Harian Mandiri

Page 1

JUMAT

7

AGUSTUS 2015 Terbit Sejak 9 Sept ember 2002 Harga Medan IDR 3.000,- mandiri .red @gmail.com September mandiri.red .red@gmail.com

3

KPK Diminta Transparan dan Profesional Tangani Kasus Gubsu

4

7

1000 Pengemudi Angkot dan Betor Dapat SIM Gratis

The NextDev Jaring Ratusan Developer Lokal

Wah!!! Tandatangan Farm harus Proyek Dipalsukan? Indo Bertanggungjawab

Aswar Nasution selaku Camat STM Hilir bersama Sada Ukur br Karo Kepala Bidang Perikanan Kabupaten DS (insert) saat melihat ke lokasi kolam milik warga yang bermatian.

Ikan Milik Warga Bermatian

MEDAN | MANDIRI Permainan kotor dalam pengelolaan proyek di RSU Haji Medan satu per satu menguap ke publik. Belum lagi tuntas status hukum dugaan korupsi rumah sakit milik Pemprop Sumut tahun 2014 yang sekarang ditangani Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut), kini muncul persoalan baru dengan kasus dugaan penipuan dokumen proyek.

S

ebelumnya, Dewan Pimpinan Daerah Komunitas Masyarakat Nasional Republik Ind onesia Propinsi Sumatera Utara (DPD KOMNAS RI Sumut) mengungkap dan mempertanyakan temuan dugaan penyimpangan proyek di RSU Haji Medan kepada Plt Direktur yang dijabat dr Diah Retno W Kusumaningtyas. Seperti proyek pengadaan alkes dan kedokteran RSU Haji Medan Sumut sebesar Rp 4.101.046.180 yang dikerjakan CV Geris Sarana Medilab yang bersumber dari APBD Sumut tahun 2013. Sementara pada tahun 2013 RSU Haji Medan juga mendapat bantuan dari APBN untuk proyek alkes, kedokteran dan KB RSU Haji Medan sebesar Rp 4.822.276.600, dikerjakan oleh CV Mitra Niaga Cipta. "Kami menilai proyek ini tumpang tindih," ujar Ritonga. Selain itu, proyek pembangunan Gedung Hijir Ismail/ Ruang Inap Anak Tahun 2014 yang sampai sekarang belum selesai dikerjakan dan belum dapat dipergunakan sampai sekarang, akan tetapi sudah dibayar 100%. "Kami menilai proyek ini syarat KKN," ucapnya. Kemudian Pengadaan alatalat kedokteran gigi sebesar Rp 487.533.200; Pengadaan alat kedokteran kardiologi sebesar Rp 773.062.499 yang dikerjakan PT Permata Bunda Alkesindo bersumber dari APBD 2014.

Selanjutnya, Pengadaan alat-alat kedokteran ICU Rp 5.560.243.200 dikerjakan oleh PT Taby Paraja yang bersumber dari APBD Sumut tahun 2014; Pengadaan alat-alat kedokteran bedah Rp 8.778.529.925 dikerjakan PT

Roda Inti Nusantara sumber APBD Sumut 2014; Pengadaan alat kedokteran umum Rp 3.719.768.580 dikerjakan PT Dimyon Harapan Putra sumber APBD Sumut 2014. "Atas temuan ini, KOMNAS RI meminta aparat hukum

mengusut tuntas proyek yang ada di RSU Haji Medan. Meminta BPK turun mengaudit anggaran yang ada di RSU Haji Medan," cetusnya. Untuk temuan dugaan pemalsuan dokumen terungkap setelah kuasa Direktur CV Dwi

Tunggal bernama Salamuddin Nasution menandatangani surat pernyataan bermaterai 6000, menyatakan' tidak mengetahui dan tidak pernah menandatangani dokumen

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

DELISERDANG | MANDIRI Dinas Perikanan meminta PT Indo Farm harus bertanggungjawab atas kematian ikan mas milik warga Dusun Undian Desa Tadukan Raga Kecamatan STM Hilir Kabupaten Deli Serdang. "Sudah jelas kematian ternak ikan milik warga Desa Tadukan Raga akibat Limbah PT Indo Farm, karena hasil sempel limbah PT Indo Farm mengandung Nitrit (zat asam yang terlalu tinggi) dan setelah kita periksa ikan-ikan milik warga tersebut tidak memiliki penyakit," kata Kepala Dinas Perikanan Deliserdang, Ir Iksar Risat Marbun Msi melalui kepala Bidang Dinas Perikanan Sada Ukur Br Karo kepada Mandiri, Kamis (6/8), via telepon. Sada Ukur menambahkan, sebelumnya Dinas Perikanan sudah menyurati Camat STM Hilir, agar segera memanggil pihak PT Indo Farm. Namun keterangan Camat, pihak PT Indo Farm tidak mengindahkan panggilan tersebut. Dalam waktu dekat ini pihaknya akan melayangkan surat panggilan kepada pimpinan PT Indo Farm untuk meminta pertanggungjawabannya, terkait kematian ikan mas milik warga tersebut yang jumlahnya hingga mencapai puluhan ton tersebut. "Karena sudah jelas, sehari setelah kematian ikan milik warga, saya turun langsung ke dalam PT Indo Farm yang bergerang di bidang peternakan sapi. Kita tidak ada melihat kolam penampungan limbah dan tanggul penahan limbah milik Indo Farm yang jebol, hingga limbah tersebut mengalir ke sungai," ucapnya. Izin Amdal Sementara itu, menurut sumber yang namanya tidak mau dikorankan ketika dikonfirmasi Mandiri menduga, PT Indo Farm tidak memiliki izin Amdal, karena menurutnya sesuai dengan RUTR Kecamtan Patumbak bukan untuk peternakan. Padahal, penentuan terjadinya pencemaran lingkungan hidup diukur melalui baku mutu lingkungan hidup, yakni baku mutu air, baku mutu air limbah, baku mutu udara ambien, baku mutu gangguan seperi diatur pada UU No 32 tahun 2009 Pasal 20 ayat 1 dan 2. Untuk itu, masyarakat sekitar perusahaan PT Indo Farm maupun orang yang menggunakan sungai tempat pembuangan limbah memiliki hak mengajukan usul dan atau keberatan terhadap usaha dan/atau kegiatan yang menimbulkan dampak lingkungan, seperti diatur pada Pasal 65 ayat 3. Serta pada ayat 5 juga dijelaskan hak setiap orang untuk mengadukan terjadinya pencemaran lingkungan hidup. Ketentuan pidana bagi pihak yang mencemari lingkungan hidup sangat jelas diatur pada pasal 98 ayat 1 dengan ancaman pidana kurungan maksimal 10 tahun penjara dan denda hingga Rp 10 miliar. "Jadi tidak ada yang main-main dengan pengerusakan lingkungan hidup," tandas sumber. Terpisah Anto selaku Manager PT Indo Farm ketika dikonfirmasi Mandiri, terkait masalah tersebut, Kamis (6/8), via telepon miliknya, mengatakan, "Tunggu sebentar lagi bang, setengah jam lagi telepon saya kembali. Saya lagi banyak tamu," ucapnya dari seberang ponsel seraya memutuskan. ksc

Soal Korupsi Pelebaran Jembatan Adam Malik

Dinas PU Kota Medan Menjauhi Prasangka Oleh: Munawir Pasaribu. MA DALAM Alquran Allah SWT berfirman dalam surat Al-Hujarah ayat 12 "Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purbasangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa‌ (QS.Al-Hujarat :12 ). Prasangka atau sering disebut juga dengan buruk sangka dalam bahasa Arab disebut dengan Suudzon yang lawan katanya adalah Husnudzon yaitu berbaik sangka. Dalam kehidupan kita ini memang banyak permasalahn hidup yang kita alami. Mulai dari permasalahan pribadi, dan permasalahan kepada sesama makhluk sosial dengan manusia yang lainnya. Ada sebahagian orang mengangap bahwa permasalahan itu merupakan mo

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

Nampaknyo satu per satu boroknyo terkupas...

Tahukah Anda hanya dengan melihat warna biru bisa meredakan kegugupan dan stres

Bungkam

Diduga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Kota Medan yang dutuding mengkorupsi dana APBD senilai Rp 2 miliyar dengan Proyek pelebaran Jalan Adam Malik Kelurahan Silalas, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan sedang mendapat sorotan publik. Dua tahun pengerjaannya oleh Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga terkendala. MANDIRI | MEDAN ini, proyek pelebaran jalan demi kepentingan umum terbekalai dan dinilai terbuang sia-sia. Pantauan di lapangan, Kamis (6/8), jembatan Jalan Adam Malik Medan ditutupi seng berwarna silver pada sisi kiri dan kanan. Padahal realisasi pelebaran jembatan Adam Malik tersebut sangat dinanti oleh pengguna jalan. Dikarenakan intensitas hilir mudik arus kendaraan yang melalui jembatan tersebut cukup tinggi. Apalagi, di waktu hari kerja pagi hari dan sore hari, terpantau kendaraan padat merayap. Salah seorang warga yang kebetulan berdagang bunga di dekat proyek jembatan saat diwawancarai Mandiri, Kamis (6/8), mengaku tahu soal terkendalanya pengerjaan proyek tersebut. "Benar, sudah dua tahun lebih ini jembatan dikerjaan oleh pemborong. Dan kini, pengerjaannya terkendala. Kabarnya bulan Juni kemarin mau dilanjutkan, tapi nyatanya hingga kini belum ada tanda-tanda pengerjaan," ujar pria paro baya mengenakan lobe. Mak Zein, yang mengaku disapa di sekitar

K

Jalan Adam Malik itu, mengungkapkan, kabarnya bos proyeknya telah meninggal. "Mungkin karena bosnya meninggal, makanya tak dilanjutkan pengerjaannya," ungkapnya. Lain hal yang diungkapkan, Rusli (47) warga Jalan Adam Malik mengatakan, jembatan tersebut selama ini diperhatikan belum pernah dikerjakan selama bertahun - tahun, tetapi pernah salah satu pekerja proyek jembatan tersebut mengeluh, karena sudah 2 bulan kontraktor proyek jembatan tidak memberikan gaji kepada pekerja. Rusli sebagai pengusaha ruko di tempat rumahnya memberitahukan, dia sangat binggung juga melihat kontraktor yang mengerjakan jembatan tersebut. Karena pekerjanya mau selama satu minggu 4 hari bekerja dan selanjutnya pekerjanya tidak datang. Pasti dananya, sambung Rusli, sudah tidak ada atau mungkin dana dari pemerintah sudah tidak ada lagi iya," ungkap Rusli. Untuk mendapatkan keterangan resmi perkembangan proyek pelebaran jembatan

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 1

Dream SPA Sarang Prostitusi? MEDAN | MANDIRI Sebagai kota terbesar dan ibukota Propinsi Sumatera Utara, mencari panti pijat di Kota Medan tidaklah sulit. Tempat untuk melemaskan otot karena lelah dengan rutinitas kerja ini memang sudah banyak bermunculan di Kota Medan. Bahkan menjadi tempat bisnis yang

menjanjikan. Dengan intensitas kesibukan penduduk perkotaannya, jasa pijat mulai banyak dicari. Setelah semingguan dikungkung dengan rutinitas kerja, di akhir pekan adalah waktu yang tepat untuk mengembali

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3

Pengamat: ZES, Jadi Mesin 'ATM' Polda MEDAN | MANDIRI Lambatnya penyidikan kasus dugaan korupsi alat kesehatan (Alkes) dan keluarga berencana (KB) di Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), dengan tersangka anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD

Sumut, Zulkifli Efendi Siregar (ZES), dikhawatirkan dapat menjadi 'ATM' pihak kepolisian. Erwin Asmadi SH MH saat ditemui wartawan di Mapoldasu, (5/8)

Lanjut kkee Hal 111 1 KKol ol 3


2 MEDAN

HARIAN MANDIRI

JUMA T, 7 A GUS TUS 20 15 JUMAT AGUS GUSTUS 201

Penanggung Jawab: Adi Siswoyo Wasgo I 08537013672| adiwasgo71@yahoo.co.id/auliaakbar53@yahoo.com

Tambah Pasokan Listrik di Sumut

ANGGOTA SPS NO : 431/2001/02/A/2007 Terbit sejak Senin, 9 September 2002. Penerbit: PT Jaya Media Mandiri. SK Menkeh dan HAM No: C-02272 HT.01.01.TH.2003. Pemimpin Umum : H.A Sulben Siagian Wakil Pem. Umum : Toga Nainggolan Pemimpin Redaksi : Haslan Madli Tambunan Pemimpin Usaha : Nini Aprilla Alfani Wakil Pem. Usaha : M. Ridwan Siregar, ST Staf Ahli: Abdul Hakim Siagian, SH, M.Hum, H. Irwansyah, SH, M.Hum. Redaktur Pelaksana: Redaksi: Adi Siswoyo Wasgo, M Nasir, Drs Parlindungan Sormin Koordinator Liputan: Yoko Soesilo Chou Wartawan Medan: H Simbolon ST, M Simamora, Eka Haryanto, Drs H Asfar Gafar Malayu, July Amri, Yoko SC, Alian Nafiah Siregar, M Nasir, Rijam Kamal Siahaan. Drs Parlindungan Sormin, Syawal Rifai, Batara Batubara, Bistok Pandapotan Malau, Aries Fernando Manalu. Edward Banjarnahor, Rusli HR (Belawan). Wartawan Daerah: Binjai: Erwin SH, Adhe Maya Natasya. Deli Serdang: H Simbolon ST (Ka Biro), Drs Hendri Simon Matondang, Kastra Cibro (Tanjung Morawa), RMP Simbolon. Sergai: Iwan Syahputra Pane SSos, Ahmad Yani Pane, Kartolo Sihotang. P Siantar: Binsar Simare-mare, Dedi Firma Simare-mare, Junius Frannes S. Tanah Karo: Balige, Tarutung: Tebing Tinggi: Jckson Sihombing, Beny Burhanddin Sihombing. Asahan: Ramadhansyah Batu-bara SP, Tanjung Balai: . Rantau Prapat: , Labuhan Batu: Adi Rizky Lubis. Labura: Fachri Ramadan Daulay. Labusel: Rahmad Aruan, Drs H Maslim Pulungan MM, Padang Lawas: , Taput: Janiamal Sitompul. Toba Samosir: M Maria Sitorus (Kabiro), Pakpakbarat: Marihot Pakpahan, Kokin P Manik, Dairi: Tapanuli Selatan: Sawaluddin Harahap (Kabiro), Khairul Arief Nasution, Rahmat Effendi Nasution. Perwakilan Aceh Utara/Lhoksumawe, Dahlan Amri, Aceh Timur: Effendi Musa (Ka Biro). Aceh Tenggara: Safrizal. Langsa: M Yusuf M. Manager Sirkulasi: Wiwid Siregar, Manager Produksi: Eka Haryanto. Kabag Keuangan: Duma Armiwanti Pasaribu Alamat Redaksi & Tata Usaha: Jalan Setia Budi/Pasar 1 No. 45-A (Ring Road) Medan Telp (061) 8229269 Email: mandiri.red@gmail.com Tarif Iklan: Umum Rp 20.000,-mm/kolom, Keluarga Rp. 6000,-/mm/ kolom, Full Colour Rp 27.000,-mm/kolom, Full Color Rp 20.000. Rekening: Bank Sumut, No. 01041238411 a/n Sulben Siagian, Bank Mandiri: 105-00-0582740-1 a/n Haslan Madli Tambunan Percetakan PT SINAR GUNUNG SINABUNG. Isi di luar tanggungjawab pencetak. Wartawan Harian Mandiri dilengkapi Kartu Pers atau Surat Tugas yang ditandatangani oleh Pemimpin Redaksi. Redaksi menerima sumbangan tulisan, termasuk surat pembaca.

PLh Walikota Medan Buka Seminar Nasional Pendidikan MEDAN, MANDIRI Dalam dunia pendidikan tidak lepas dari tanggung jawab pemerintah, orang tua serta masyarakat, karena pendidikan kalau tidak ditangani atau tidak ada yang bertanggung jawab maka dikhawatirkan kedepan pendidikan akan semakin tidak jelas, oleh karena itu perlu perhatian serius dari pemerintah, orang tua dan masyarakat, disisi lain kemajuan sebuah pendidikan diperlukan tata kelola atau manajemen yang bagus, karena ketika sebuah lembaga pendidikan dapat dipimpin oleh orang yang memang ahlinya maka akan tercipta sebuah pendidikan yang berkualitas. Hal ini dikatakan PLh Walikota Medan Ir H Syaiful Bahri MM pada acara seminar nasional pendidikan terdahsyat 2015, digelar oleh Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia (ASPI) Kota Medan kerja sama Pemko Medan, Kamis (6/8) di Aula Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nomensen (UHN) Medan. Hadir Ketua APSI Sumut Syahruddin Samosir MPd, para peserta dan par nara sumber. Dikatakannya, ada satu elemen lagi yang berperan untuk mendukung peningkatan mutu sekolah yakni pengawas sekolah, peranan ini jelas penting dan strategis, salah satu mutu pendidikan sekolah sangat ditentukan oleh pengawas yang profesional, kepala sekolah yang profesional juga guru yang profesional dan berkualitas, hal ini akan tercipta sebuah pendidikan yang bermutu, untuk itulah diharapkan seminar ini dapat memotivasi meningkatkan mutu pendidikan di Kota Medan khususnya. “ Dengan peran dan fungsi masing-masing yang saling bersinergi saya yakin akan mampu mendongkrak mutu pendidikan di Kota Medan, selain itu diharapakan sesudah reformasi, pendidikan bisa bersuistanable karena disini ada ahlinya dan juga ada gurup-guru, lakukan perkembangan masak kita kalah dengan Malaysia, dulu dia yang belajar sama kita hari ini kita ditinggalkan, kita terseok-seok karena SDM kita tak jelas, saya harap pendidikan ini dapat berubah karena pendidikan dapat merubah bangsa “ ujar Syaiful. Ketua APSI Kota Medan Lambok Pamancar Saragi SPd ST MSi mengatakan, seminar ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme pengawas sekolah serta guru dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) dalam rangka revolusi mental, dalam seminar ini diharapkan kepada tenaga pendidik agar dapat meningkatkan potensi dalam menghadapi MEA, dan nantinya dapat merubah mindset untuk memperbaiki mutu pendidikan khsusunya di Kota Medan. Menurutnya dalam seminar ini segmennya para pengawas sekolah, kepala sekolah, guru dan mahasiswa diharapkan nantinya ada kerja ama yang baik juga kerja sama antara seluruh steakholder, pemangku pendidikan dalam peningkatan dunia pendidikan di Kota Medan. “ Seminar ini merupakan program kerja APSI Kota Medan dan kedepannya kita akan melakukan seminar kepada para pemuda sebagai generasi penerus untuk bagai mana mempersiapkan kader-kader generasi penerus kedepan, kanera masa depan suatu negara ada ditangan pemuda, dan APSI akan mengakomodir semua aspirasi pemuda tersebut, “ ujar Lambok. Panitia pelaksa Seminar Drs Salon Sinaga melaporkan, peserta seminar sebanyak 650 orang terdiri dari pengawas sekaloh, kepala sekolah, guru TK/SD, SMP, SMA/SMK dan masyarakat umum, dengan nara sumber Kepala Dinas pendidikan Drs Mara Sutan, Rektor UNIMED Prof DR Syawal Gultom MPd, Rektor UHN DR Ir Sabam Malau dan Kakanreg VI BKN I Nyoman Arsah SH, tujuan seminar adalah meningkatkan profesionalisme para pengawas sekolah, kepala sekolah dan guru didalam menghadapi MEA. asw

PT BBer er kat BBina ina KKar ar ya erkat arya Bangun PPrroyek PL PLTTA Asahan IV MEDAN, MANDIRI

Demi menambah pasokan tenaga listrik yang saat ini masih belum memadai di Sumatera Utara, PT Berkat Bina Karya akan membangun proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Asahan IV, di Desa Lobu Rappa dan Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara.

Pembangunan proyek PLTA Asahan IV ini akan dibangun di atas lahan hutan lindung kawasan Asahan dan Toba Samosir (Tobasa), seluas 165,49 hektar. “Semua persyaratan dan ijin untuk menggunakan lahan hutan lindung sebagai proyek PLTA Asahan IV telah ada. Insya Allah, bulan Agustus 2015 mendatang akan dilaksanakan peletakan batu pertama pembangunan PLTA Asahan IV,” kata Humas PT Berkat Bina Karya, Ramli kepada wartawan di Medan, Rabu (22/07). Dia menjelaskan, bahwa peletakan batu pertama pembangunan proyek tersebut rencananya akan dilakukan oleh bapak Presiden RI, Joko Widodo. “Surat telah kita sampaikan, jika tak ada halangan peletakan batu pertama pembangunan proyek PLTA Asahan IV oleh bapak presiden,” sebutnya. Proyek ini, sambung Ramli, ditargetkan akan selesai dalam waktu tiga tahun, dan proyek PLTA Asahan IV menelan bi-

aya sebesar Rp 3 Triliun."Proyek ini ditargetkan rampungnya 3 tahun lamanya,” terangnya. Proyek yang akan dikerjakan di atas lahan hutan lindung ini semua persyaratannya untuk pinjam pakai hutan sudah lengkap semua. Dan masalah adanya kerusakan hutan yang dipakai untuk proyek PLTA Asahan IV akan diganti ke lokasi lain. “Dari 165 Ha lebih yang dipakai untuk proyek diganti dengan luas 170,5 Ha di lokasi lain, namun lokasinya masih di Kabupaten Asahan juga,” tambahnya. Meskipun pihak pelaksana diberi kewenangan untuk pinjam pakai kawasan hutan lindung, namun PT Berkat Bina Karya juga tidak bisa sesuka hati. Intinya, kata dia, kita juga harus mengikuti peraturan yang diterapkan pemerintah. “Kita dilarang untuk memindahtangan ijin pinjam pakai kawasan hutan kepada pihak lain atau mengubah nama perusahaan tanpa persetujuan Menteri Lingkungan Hidup

dan Kehutanan, dan juga tidak boleh mengaminkan atau mengagunkan areal ijin pinjam pakai kawasan hutan ke pihak lain,” jelasnya. Selain itu, kata Ramli, pihak PT Berkat Bina Karya juga diberi kewenangan untuk menempati dan mengelola serta melakukan kegiatankegiatan yang meliputi pembangunan PLTA Asahan IV serta melakukan kegiatan lainnya yang berhubungan dengan proyek tersebut di kawasan hutan pinjam pakai tersebut. Seperti melakukan penebangan pohon dalam rangka pembukaan lahan dengan membayar penggantian nilai tegakan dan Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH) dan Dana Reboisasi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Meskipun begitu, sebutnya, PT Berkat Bina Karya juga wajib mengikuti aturan dan peraturan, seperti wajib membayar Penerimaan Negara Bukan Pajak Penggunaan Kawasan Hutan dan melakukan penanaman dalam rangka rehabilitasi daerah aliran sungai. Selain itu, menyampaikan bank garansi dari bank pemerintah yang besarnya 100 persen dari volume tebangan berdasarkan rekapitulasi LHC. “Semua kewajiban diterapkan kita penuhi dan peraturan kita patuhi demi kelancaran pembangunan proyek PLTA Asahan IV nanti,” katanya seraya berharap semoga proyek nantinya terlaksana dengan baik dan lancar. jam

Polres Pelabuhan Belawan Amankan 20 Ton Daging Selundupan BEL AWAN, MANDIRI BELA Petugas Unit Ekonomi Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, tangkap 20 ton daging selundupan yang diangkut kapal KM.Rahwani di Parit Busuk Sungai Kera Desa Pematang Johar, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Rabu malam (5/8). Kasubag Polres Pelabuhan Belawan, AKP M.Purba kepada wartawan menjelaskan, Petugas Unit Ekonomi Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, berhasil menangkap kapal KM.Rahwani berbendera Indonesia, GT.9 No.2539/ PPB yang kandas di Parit Busuk Sungai Kera Desa Pematang Johar, yang para Anak

Buah Kapal (ABK) syudah tidak berada lagi diatas kapal tersebut. Petugas melakukan pengecekan terhadap kapal tersebut, ternyata ditemukan karung berisikan daging mentah yang diduga berasal dari Negara India, kemudian malam itu juga petugas Polisi mengamankan kapal berisikan 20 ton daqging selundupan itu ke salah satu Dock kapal dikawasan Gudang Arang Belawan. Menurut M.Purba Polisi terus melakukan penyidikan lebih lanjut terhadap pelaku penyelundupan dan asal usul daging mentah tersebut, sedangkan dalam perkara ini pelaku nantinya akan dikena-

kan pasal 102, 103 Undangundang RI Nomor 17 tahun 2006 tentang perubahan atas undang-undang No.10 tahun 1995 tentang kepabeanan, dengan ancaman pidana penjara maksimal 10 tahun atau denda paling banyak Rp.5 milyar. Sedangkan barang bukti yang diamankan, satu unit kapal KM.RAHWANI berbendera Indonesia dan 20 ton daging mentah dalam karung, petang harinya petugas Unit Ekonomi Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, menyerahkan kapal KM.Rahwanii beserta 20 taon daging selundupan tersebut, ke Bea Cukai Belawan. lee

Hak Pekerja dan Ijazah Ditahan DOBD Hotel Soechi Medan Dipolisikan MEDAN,MANDIRI Belasan mantan pekerja Hotel Soechi, Medan, Rabu (5/8) siang datang ke markas kepolisian daerah Sumatera Utara (Mapoldasu). Kedatangan mereka hari itu tak lain untuk melaporkan Director

PLh Walikota Medan Ir H Syaiful Bahri MM memukul gong pertanda dibukanya seminar nasional pendidikan terdahsyat 2015, digelar oleh Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia (ASPI) Kota Medan kerja sama Pemko Medan, Kamis (6/8) di Aula Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nomensen (UHN) Medan. foto mandiri/adi s wasgo

Of Bussines and Development (DOBD) Hotel Soechi International Medan, Wiliam Utomo, karena disinyalir telah menahan Ijazah dan juga hak-hak mereka selama bekerja di hotel yang terletak di Jalan Cirebon, Kecamatan Medan Kota tersebut. Mantan pekerja Hotel Soechi datang didampingi para pengurus SPSI Kota Medan, Elfianti Tanjung, Ketua DPC FSP Niaga, Bank, Jasa & Asuransi, Gimin, Ketua Logam Elektronika dan Mesin, Pai, Ketua RTMM, Alimuddin, Ketua PHUT. Ketika ditemui wartawan, Elfianti Tanjung mengatakan, jika permasalahan tersebut sebenarnya telah dimediasi dengan pihak pemerintahan provinsi Sumatera Utara. Namun karena tidak ada kejelasan, alhasil mereka lalu menempuh jalur hukum. “Kejadian ini sudah berlangsung selama lima bulan, bahkan sudah pernah dimediasi dengan pihak provsu. Hasil mediasi, pihak hotel diminta mengeluarkan pesangon dan ijazah pekerja. Namun sampai sekarang belum ada realisasi, karena itulah

kami melapor ke Polda Sumut,” kata Elfi seraya menambahkan jika jumlah pekerja yang melapor ada sebanyak delapan belas orang. Sementara itu, Misriani, salah seorang pekerja kepada wartawan mengatakan, Ia dan teman-temannya berharap agar pihak hotel dapat mengembalikan berkas-berkas mereka yang ditahan serta membayar gaji dan pesangon mereka. “Selain gaji dan pesangon, Ijazah, akte kelahiran dan Kartu Keluarga kami juga ditahan bang. Kami berharap semoga pihak hotel bisa mengembalikannya,” ungkap Misriani diamini para pekerja lainnya. Laporan mantan pekerja Hotel Soechi diterima dengan Nomor Laporan Polisi, LP : STTLP/927/VIII/2015/SPKT III. Dalam laporan yang ditandatangani Kepala Siaga SPKT III, Kompol Nasran, para pekerja menderita kerugian materil sebesar Rp. 77.000.000,dan terlapor tak lain Wiliam Utomo, DOBD Hotel Soechi dengan kasus tindak pidana penggelapan sebagaimana dimaksud dalam pasal 372 KUHPidana. jam

Mengembalikan Kota Medan Gudang Atlet MEDAN, MANDIRI Dalam memberikan wadah yang baik bagi pengembangan minat dan bakat generasi muda di bidang olahraga, sekaligus mencegah para pelajar melakukan tindakan-tindakan negatif yang kini marak mengancam generaasi muda, Pemko Medan menggelar Kompetisi Olahraga Antar Pelajar Kota Medan 2015 di Stadion Teladan Medan, Kamis (6/8). Selain itu even ini juga diharapkan dapat mengasah kemampuans erta minat dan bakat para pelajar, khususnya di bidang olahraga. Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Medan Ir Syaiful Bahri Lubis yang membuka kompetisi ini menilai, kegiatan ini juga dapat membantu Pemko Medan bersama KONI Kota Medan melihat bibit-bibit baru dalam bidang olahraga. Sebab, ibukota Provinsi Sumatera Utara ini dahulunya merupakan gudang atlet berkualitas. Untuk itulah melalui kompetisi ini, Plh Wali Kota ingin mengembalikan Medan menjadi gudang atlet kembali, sekaligus menjadikan Kota Medan sebagai kota atlet. Salah satu upaya mewujudkannya dengan memberikan ruang bagi para pelajar sebagai generasi muda yang memiliki potensi untuk maju. “Jadi kewajiban kitalah untuk turut membantu mereka mengasah kemampuan dan membangun masa depan yang cemerlang,” kata Plh Wali Kota. Dalam kurun waktu terakhir ini papar Syaiful, Kota Medan sudah menunjukkan progress yang luar biasa di bidang olahraga. Terbukti dalam beberapa kompetisi, atlet Kota Medan memberikan sumbangsih yang baik bagi Sumatera Utara. Diingatkannya keberhasilan itu jangan dijadikan kebanggaan kosong namun harus menjadi semangat bagi semua agar terus melakukan perbaikan dan perubahan agar semakin berkontribusi terhadap bangsa. Mantan Kepala Bappeda Kota Medan itu selanjutnya yakin, apabila semua mampu bergerak maju secara bersama-sama, tentunya masa keemasan Kota Medan sebagai pencetak atlet nasional akan kembali. Keberhasilan itu akan menjadi kebanggaan yang abadi bagi masyarakat Kota Medan ke depannya. Selanjutnya Plh Wali Kota berpesan kepada para pelajar yang mengikuti kompetisi, agar selalu mengutamakan sportifitas dan kejujuran pada saat bertanding. Sebab, itulah inti dari berolahraga yakni membentuk raga yang sehat dan jiwa sportif. “Jangan ada kecurangan karena akan merusak mental anak-anak yang masing berjuang dengan semangatnya. Begitu juga dengan panitia penyelenggara kompetisi, saya ingin even ini menjadi wadah terbaik tanpa ada embel-embel kecurangan,” pesannya. Tujuan digelarnya Kompetisi Olahraga Antar Pelajar Kota Medan 2015 untuk mengembangkan potensi dan meningkatkan kemampuan serta daya saing atlet antar pelajar dengan menghadapi even olahraga tingkat daerah seperti Popdasu, Popwil dan Popnas. Selain itu juga untuk menanamkan nilai moral seperti didiplin dan sportifitas di kalangan atlet. Tidak itu saja, kompetisi yang berlangsung 6-8 Agustus ini digelar untuk memotivasi atlet pelajar supaya melakukan kegiatan olahraga sehingga melahirkan prestasi dan memotivasi para pelatih serta guru olahraga untuk mengembangkan olahraga pada usia dini. Karena itu even ini diikuti atlet pelajar mulai tingkat SD sampai SMA. Kompetisi ini diikuti 1.400 atlet yang berasal dari seluruh pelajar SD sampai SMA di Kota Medan. Mereka mengikuti 8 cabang olahraga yang selama ini menjadi unggulan bagi Kota Medan, yakni atletik, gulat, tenis meja, pencak silat, karate, sepakbola, renang dan sepaktakraw. Diharapkan melalui kompetisi ini akan lahir bibit-bibit atlet yang akan mampu mengharumkan nama Kota Medan baik di tingkat nasional maupun internasional. asw

Kloter 1 Labuhan Batu Masuk Asrama 20 Agustus MEDAN, MANDIRI Berdasarkan hasil Qur’ah (Pengundian) Kloter (Kelompok Terbang) Calon Jemaah haji Medan Tahun 1436 H/2015 M di Asrama Haji Medan, Kamis ( 6/8), Calhaj Kabupaten Labuhan Batu keluar sebagai kelompok terbang (Kloter) 01 calhaj Sumatera Utara yang akan bertolak ke tanah suci Mekkah pada tanggal 21 Agustus. Berikut urutan kloter calon jemaah haji Sumatera Utara berdasarkan hasil Qur’ah. Kloter 2 Kabupaten Padang Lawas Utara dan Medan, kloter 3 Medan, kloter 4 Langkat dan Medan, kloter 5 Binjai, Tebingtinggi dan Dairi, kloter 6 Batubara, Labuhanbatu Utara dan Karo, kloter 7Asahan, Madina dan Padangsidimpuan, kloter 8 Medan, kloter 9 Padanglawas dan Medan, kloter 10 Deli Serdang dan Medan, kloter 11 Mandailingnatal, kloter 12 Simalungun, pematangsiantar, Pakpak Bharat dan Medan, kloter 13 Padangsidimpuan, kloter 14 Labuhan Batu Selatan dan Medan, kloter 15 Medan, kloter 16 Medan dan kloter 17 Kabupaten Serdang Bedagai , Tanjungbalai dan Medan. Hadir dalam acara pelantikan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dan pengundian kloter serta meal tes antaralaian. Gubernur Sumatera Utara diwakili Sekda Provsu H Hasban Ritonga, Dirjen PHU Kemenag RI diwakili Sekretaris Dirjen PHU Drs H Hasan Fauzi,Kakanwil Kemenagsu Drs H Tohar Bayoangin MAg, Ketua ULP Asrama Haji Drs H Sutrisno MSi, Kakan Kemenag Kab/ kota, dari Imigrasi, dari Garuda dan Instansi lainnya. Dalam sambutannya, Gubsu berharap pada semua PPIH agar senantiasa dalam melaksanakan tugas memberikan pelayanan prima pada semua calon jemaah haji serta membangun kerjasama serta koordinasi dengan semua instansi terkait, sehingga tugas nasional ini berjalan dengan sebaik-baiknya.” Saya berharap pada semua PPIH agar member pelayan prima, iklas dalam bertugas serta siapkan dan siagakan seluruh sarana dan prasarana yang ada di Asrama haji Medan” katanya. sormin

Kakanwil Kemenagsu Buka PENTAS PAI Tingkat Sumut

MEDAN, MANDIRI Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara (Kakanwil Kemenagsu) Drs.H. Tohar Bayoangin,M.Ag buka secara resmi PENTAS PAI (Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam) Tingkat Provinsi Sumatera Utara Tahun 2015 di Wisma Naniko Jalan Kutilang Medan, Rabu (5/8). Kakanwil Kemenagsu dalam sambutannya mengatakan sangat mengapresiasi dilaksanakannya kegiatan tersbut serta mengucapkan selamat bertanding pada siswa/i.” Ikutilah kegiatan ini dengan baik dan bertandinglah penuh semangat karena kalian adalah wakil terbaik dari kabupaten/kota” katanya seraya minta pada dewan juri agar bekerja jujur dan adil, jangan ada kolusi dan nepotisme dalam penetapan nilai yang diperoleh masing-masing peserta. Dia juga berharap pada semua peserta lomba agar menampilkan kemampuan terbaiknya sehingga dapat menjadi duta Sumatera Utara pada PENTAS PAI tingkat nasional tahun 2015 yang akan dilaksanakan di Bekasi tanggal 10 s.d. 14 Agustus 2015.dan yang terpilih nantinya akan mnejad duta sumut tingkat nasiona. Sementara itu Ketua Panitia Darnawati melaporkan kegiatan ini dilaksanakan tanggal 5 s/d 6 Agustus 2015. Pesertanya berjumlah 177 orang terdiri dari siswa/i SD,SMP dan SMA dari 30 kabupaten/kota se Sumatera Utara. Materi lomba yaitu, MTQ tingkat SD, SMP dan SMA, Pidato Bahsa Indonessia tingkat SD, SMP dan SMA, Debat PAI tingkat SMA/SMK, Cerdas Cermat tingkat SD dan SMP, MHQ (Musabaqah Hifzil Quran) tingkat SD dan SMP serta kaligrafi tingkat SMP. Hadir dalam upacara pembukaan tersebut Kabid PAKIS (Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam) Kanwil Kemenagsu Drs.H. Burhanuddin Damanik, MA, Drs H M Arifin MA, Drs H Kamaluddin Siregar MA, Drs Abd Muin MM, Drs H Suhaimi MA, dan staf PAKIS, Ketua MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) PAI Sumatera Utara Dra.Hj. Darnawati, M.Pd serta undangan lainnya. sormin


3 MEDAN

HARIAN MANDIRI

JUMA T, 7 A GUS TUS 20 15 JUMAT AGUS GUSTUS 201

Penanggung Jawab: Adi Siswoyo Wasgo I 08537013672| adiwasgo71@yahoo.co.id/auliaakbar53@yahoo.com

KPK DDimintaT imintaT an dan PPrrofesional imintaTrranspar ansparan Tangani KKasus asus GGubsu ubsu MEDAN.MANDIRI Kalangan DPRD Sumut minta KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) menuntaskan kasus suap terhadap hakim dan panitera PTUN Medan, yang melibatkan Gubsu Gatot Pujo Nugroho dan istrinya Evi Susanti secara fair, adil dan transparan, serta menyerukan semua pihak tetap menjaga kondusifitas Sumut pasca ditahannya Gatot Pujo Nugroho dan istrinya oleh KPK, Hal ini diungkapkan anggota FPDI Perjuangan Drs Baskami Ginting kepada wartawan secara terpisah, Selasa (4/8) di gedung dewan, menaggapi ditahannya Gubsu Gatot Pujo Nugroho oleh KPK, Senin (3/ 8) di Jakarta. Baskami Ginting menyatakan keyakinannya terhadap semua pihak di Sumut mendukung tindakan yang dilakukan KPK , serta melakukan pengembangan pengusutan terhadap pihak yang diduga terlibat dalam kasus suap PTUN Medan dan berharap penyalahgunaan dana bansos dan BDB dari Pemprovsu kepada kabupaten/kota dapat diambil alih KPK. Jika Kejagung melimpahkan dugaan penyalahgunaan dana bansos dan BDB ke KPK, menurut Baskami Ginting, guna menghindari tumpang tindih penanganan. “Kita bukaan tidak percaya kepada Kejagung, tapi akan lebih cepat jika diberikan kepada KPK

menuntaskannya, sehingga kasus tersebut dapat menjadi pelajaran pahit dan kedepan tidak terulang lagi,” tandasnya Keterbukaan semua pihak terhada p kasus ini, tambahnya, sebagai responsif dalam upaya membersihkan Sumatera Utara dari kasus korupsi, karena masyarakat masih berharap Sumut akan segera bersih dari korupsi. Pasca ditahannya Gatot Pujo Nugroho, Baskami Ginting menyerukan semua pihak tetap menjaga kondusifitas Sumut dan tidak sampai menghambat kinerja jajaran Pemprovsu, tapi harus mampu menahan diri dan tetap kompak, bersatu padu dalam menjalankan agenda kerja yang sudah ada. serta pejabat dan jajaran PNS tetap bekerja seperti biasa dan tidak sampai terpecah belah. Ketika Gubsu ditahan KPK, Baskami berharap Wagubsu HT Erry Nuradi bersama Sekdaprovsu Hasban Ritonga yang mengendalikan pemerin-

Sebelum Beraksi,Pelaku Mengintai Korban Dari Rumah Kosong MEDAN, MANDIRI Aksi bejat yang dilakukan oleh Andri Syahrial Nasution (21) warga Jalan Letda Sujono Gang Banjar Lingkungan VIII Kecamatan Percut Sei Tuan yang nekat menyodomi bocah yang masih duduk di Sekolah Dasar (SD), SH (9) dan MH (10) warga Jalan Sei Kera Kecamatan Medan Timur. Dan sebelum beraksi pelaku diketahui kerap mengintai rumah korban. "Sebelumnya kami curiga kalo di belakang rumah ada orang mau mencuri. Soalnya kedua cucu saya pernah melihat orang di belakang rumah. Tapi setelah kami cek kebelakang gak ada orang," ujar Nenek korban, Bu Khairiyah, Kamis (6/8) sore. Bu Khairiyah menceritakan bahwa awal kejadian perbuatan sodomi itu terjadi dirumah kosong yang berada dibelakang rumah. "Kejadian pertama kali itu Minggu (1/8) sore, sekitar Jam 16.00 wib. Saat itu pelaku besembunyi dirumah kosong belakang rumah memanggil cucu saya dan menyuruhnya beli rokok dengan uang Rp 50 ribu. Lalu setelah dibelikan, cucu saya dikasih uang Rp 1500. Lalu cucu saya dirangkul dan dibawa kerumah kosong

lalu digitukan," ceritanya kepada wartawan. Ada dugaan dari keluarga korban, bahwa pelaku sudah terbiasa melakukan hal tersebut. Pasalnya, saat ditangkap dan diinterogasi pelaku punya banyak alasaan untuk menghindar. "Saat pelaku ditangkap, banyak kali alasannya, yang katanya dijebak, pelakunya bukan dia, sampai dia bilang pelaku adalah saudara kembarannya. Lalu saat melarikan diri, pelaku sangat lincah berusaha melarikan diri dari atap rumah warga," ucapnya. Ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, AKP Alexander Pilliang membenarkan kejadian tersebut dengan mengatakan bahwa pelaku dikenakan pasal 81 dan 82 UU Perlindungan anak. "Kita kenakan pasal 81 dan 82 UU Perlindungan Anak," ujarnya singkat. Selain itu, Alex menambahkan dari keterangan pelaku bahwa pelaku hanya menjepitkan kemaluannya dipaha korban. "Dari keterangan tersangka, ia hanya menjepitkan kemaluannya di kedua paha korban, namun akan kita lihat hasil vernya nanti," terangnya. rks

tahan di Provsu sementara harus tetap berkoordinasi dengan Gubsu Gatot Pujo Nugroho dalam mengeluarkan kebijakan strategis menyangkut Sumatera Utara. Hal lainnya, Baskami berharap pihak Kejagung ikhlas menyerahkan kasus dugaan penyalahgunaan dana bansos (batuan social) dan BDB (Bantuan Daerah bawahan) ke kabupaten/kota. “Semua pihak baik Pemprovsu, DPRD Sumut, elit politik, kelompok masyarakat harus terbuka ter-

hadap pemeriksaan dalam rangka pengembangan pengusutan suap ketua, hakim dan panitera PTUN, termasuk jika Kejagung melimpahkan kasus dugaan penyelewengan dana bansos, BDB Pemprovsu kepada KPK,” ujarnya lagi. Terkait kasus tersebut, hendaknya KPK membentuk tim ad hoc di Sumut untuk melakukan pengembangan pengusutan kasus suap tersebut agar dapat bergerak cepat, sehingga barang bukti tidak sempat dihilangkan.

Karena, katanya, dapat diyakini masyarakat Sumut sepenuhnya mendukung KPK, untuk melakukan gerakan ‘bersih- bersih Sumut’ dari kasus korupsi. “sebagai wakil rakyat, yang diberi kepercayaan melakukan pengawasan jalannya roda pemerintahan, mendukung seluruh langkah KPK, melakukan pengembangan pengusutan kasus dugaan penyalahgunaan uang negara melalui dana bansos, BDB di Sumut,” pungkasnya. ysc

Warga Menangis Ngadu di DPRD Medan, Dewan Pelesiran MEDAN.MANDIRI Irwansyah bersama istri Habsah dan 3 orang anaknya masih kecil terisak isak menangis di kantor DPRD Medan, Kamis (6/8). Pasalnya. saat keluarga ini mengadu ke Komisi A DPRD Medan terkait kasus penganiayaan dan pengrusakan rumah yang menimpa mereka, tak ada anggota dewan yang menerimanya. Namun, satu jam berikutnya, salah seorang anggota dewan baru muncul. Menurut informasi yang didapat wartawan, para anggota DPRD Medan sedang pelesiran ke luar kota dengan dalih kunjungan kerja. Seperti sejumlah anggota dewan yang tergabung dalam Badan Musyawarah (banmus) sedang berada di Jakarta. Sedangkan Komisi C kunker ke Bukit Tinggi dan anggota dewan lainnya berdalih bintek. Tak heran, gedung DPRD Medan yang baru selesai dibangun seharga Rp 90 miliar ini, kerap kosong kegiatan. Anggota dewan lebih memilih

membuat jadwal ke luar daerah sehingga patut dipertanyakan manfaat maupun kebenarannya. Warga yang mengadu Irwansyah Rajab beralamat di Jl Platina Raya No 108, Kelurahan Titi Papan, Kec Medan Deli mengaku, kedatangan mereka ke DPRD Medan ingin meminta fasilitasi perlidungan keamanan terhadap keluarganya yang terus diteror oknum tak bertanggungjawab. Menurut Irwansyah, pada 1 Agustus lalu, sekelompok orang yang diduga suruhan oknum tertentu mendatangi rumahnya. Pada saat itu, beberapa oknum tadi mendombrak pintu rumahnya sekaligus melakukan pengrusakan serta mengusir mereka. Bahkan, Irwansyah mengaku dianiaya hingga pingsan oleh oknum tadi seraya menunjuknunjukkan senjata api (senpi). Hingga saat ini kata Irwansyah didampingi istrinya Habsah, mereka selalu diteror dan dipaksa segera hengkang dari rumah warisan orang tuanya

itu. Untuk itu lah kata Irwansyah mereka datang mengadu ke wakil rakyat agar dapat memfasilitasi jaminan keamanan dari pihak Kepolisian. “Kami tak berani pulang, biar kami nginap di kantor dewan ini, sebelum ada jaminan keamanan. Kasihan anak anak masih kecil, trauma bapaknya diancam tembak,” urai Habsah dengan berurai air mata. Masih menurut penjelasan Irwansyah, adapun kronologis kejadian tersebut yakni ada oknum yang mengaku telah membeli rumah orang tuanya sejak Tahun 2010. Namun, Irwansyah mengaku selaku anak sah orang tuanya yang sudah meninggal tidak mengetahui persis penjualan rumah dimaksud. Maka dengan itu, Irwansayah berusaha menempuh jalur hukum dan berharap pengaduan terkait penganiayaan dan pengrusakan ke Polsek Medan Labuhan supaya segera ditindaklanjuti. ali

IRWANSYAH bersama istri Habsah dan 3 orang anaknya masih kecil terisak isak menangis di kantor DPRD Medan, Kamis (6/8). Pasalnya. saat keluarga ini mengadu ke Komisi A DPRD Medan terkait kasus penganiayaan dan pengrusakan rumah yang menimpa mereka, tak ada anggota dewan yang menerimanya. foto mandiri/alian

Pelabuhan Perawang Merupakan Terminal Peti Kemas Pertama di Riau BEL AWAN, MANDIRI BELA Indonesia adalah negara kepulauan terbesar didunia dengan jumlah pulau lebih dari 17.500, panjang garis pantai lebih dari 80.000 km dan kurang lebih 2/3 dari seluruh wilayahnya adalah merupakan perairan. Dengan kondisi geografis yang demikian, maka peranan transportasi laut bagi Indonesia adalah sangat strategis dan vital. Pelabuhan sebagai infrastruktur transportasi laut dalam aktivitasnya mempunyai peran yang sangat penting dan strategis untuk pertumbuhan industry dan perdagangan serta merupakan segmen usaha yang dapat memberikan kontribusi bagi perekonomian dan pembangunan nasional karena merupakan bagian dari mata rantai dari system transportasi maupun logistic. Oleh karena itu dibutuhkan pengelolaan pelabuhan yang dilakukan secara efektif, efisien dan professional sehngga pelayanan pelabuhan menjadi lancar, aman dan cepat. Melihat peran pelabuhan

yang begitu penting bagi perekonomian Negara. PT.Pelabuhan Indonesia I (Pelindo I) berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja yang sehat sekaligus pertumbuhan yang berkelanjutan. Dengan diberlakukannya UU No 17 tahun 2008 tentang pelayaran, , semakin membuka persaingan dalam pengelolaan pelabuhan oleh karena itu PT.Pelabuhan Indonesia I telah mempersiapkan langkah strategis untuk terus meningkatkan kinerjanya dalam mewujudkan konektivitas nasional dalam menghubungkan konektivitas antar pulau maupun antar Negara. Bersama dengan dukungan seluruh stakeholdernya, PT.Pelabuhan Indonesia I, yakin mampu memberi kontribusi maksimal bagi perekonomian bangsa ditahun-tahun mendatang. Oleh karena itu, PT Pelabuhan Indonesia I, membangun Terminal Petikemas Perawang di Sungai Siak Pekanbaru Riau, wujud dukungan implementasi program pemerintah, yaitu Program Masterplan Percepatan

dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Pekanbaru ditetapkan sebagai daerah pengembangan industri cluster sawit. Karena itu Keberadaan Terminal Petikemas Perawang di Pekanbaru sekaligus sebagai upaya memperkuat konektivitas nasional. Ini terintegrasi secara lokal dan terhubung secara global dalam mendukung percepatan ekonomi nasional. Terminal Petikemas Perawang merupakan terminal peti kemas pertama di Riau ini akan semakin mendorong pertumbuhan perekonomian di Provinsi Riau dan daerah sekitarnya. Sedangkan fasilitas Pelabuhan Perawang, panjang dermaga 282 meter, kedalaman alur 5 sampai 6 m LWS, lapangan penumpukan 5,265 m22 dan gudang 1,992 m2. Guna memperlengkap alatalat bongkar muat, Pelindo I menyediakan 6 unit Headtruck, 3 unit Reachstacker, 1 unit Side Loader dan 1 unit Forklift Diesel. Pelabuhan Perawang telah memiliki Sertifikat International Ship and Port Facility Security Code (ISPS

Code), Manajemen Mutu International Standard Organization (ISO) 9001 : 2008 untuk Jasa Pelayanan kapal dan barang, bendera Perak Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Diharapkan arus barang dari dan keluar provinsi Riau menjadi lebih cepat dan efisien. Sehingga mampu meningkatkan daya saing perekonomian Provinsi Riau. Pelindo I memfokuskan pada bisnis pelayanan terminal peti kemas di pelabuhan Perawang, guna menghadapi persaingan antar operator pasca pemberlakuan UU No 17/2008 tentang Pelayaran. Selain di Pelabuhan Perawang, Pelindo I juga terus mengembangkan Belawan International Container Terminal (BICT) di Pelabuhan Belawan, dengan membangun perpanjangan dermaga 700 meter. Deklarasi Terminal Petikemas Perawang ini berdasarkan Surat Keputusan Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut No PP. 001/I/18/DJPL-12 tanggal 14 Februari 2012, tentang Pene-

tapan Pengoperasian Terminal Petikemas Perawang, di Pelabuhan Perawang Pekanbaru, Provinsi Riau. Manajemen PT.Pelindo I telah melakukan berbagai upaya, untuk mewujudkan Pelabuhan Perawang menjadi terminal peti kemas yang mampu menjawab berbagai tantangan yang ada. Sejak 2010, telah dibangun perpanjangan dermaga dari 88 meter menjadi 308 meter, sehingga bisa melayani tiga tambatan kapal sekaligus, memperluas Container Yard (CY ) menjadi 20.000 m2 dengan kapasitas 150.000 TEUs/tahun. Saat ini arus peti kemas di Terminal Petikemas Perawang lebih kurang 4.000 TEUs/bulan dan diharapkan terus meningkat ditahun-tahun mendatang. Manajemen Pelindo I harus optimis apa yang telah ditargetkan harus tercapai. Apalagi ekspor karet yang selama ini melalui pelabuhan lain, akan diupayakan ekspor karet tersebut melalui pelabuhan Perawang Pekanbaru Riau. rusli hr

Mahasiswa STMIK TIME mengadakan Promnight STMIK TIME angkatan ke XI di Grand Ballroom Emerald Garden Medan, kemarin. foto mandiri/nasir

STMIK TIME Adakan Promnight 2015 Berlangsung Meriah MEDAN, MANDIRI Promnight STMIK TIME angkatan ke XI menyelenggarakan dengan Tema “ Sparkling Night” di Grand Ballroom Emerald Garden Medan, Sabtu (1/8) lalu berlangsung meriah. Kegiatan ini menjadi malam akhir pekan yang penuh cahaya dan kemilau untuk keberhasilan para mahasiswa kelak. Tampak hadir di acara tersebut, Ketua STMIK TIME, Bapak Prof. Harlem Marpaung, P.hD, Pembantu Ketua I Jackri Hendri, ST, M.Kom, Pembantu Ketua III Edi Wijaya, M.Kom, Kaprodi Sistem Informasi Feriani Astuti, M.Kom dan BPH Yayasan STMIK TIME yaitu Ibu Pelangi Wungu Wijaya, M.Pd. Ketua panitia Andrean, S.Kom disela-sela kegiatan mengatakan, acara ini merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan kampus STMIK TIME dalam melepas setiap mahasiswa yang akan wisuda di setiap tahunnya. Acara kali ini mengambil sub tema “Ini bukan akhir, tapi adalah awal dari kesuksessan semuanya’, juga di meriahkan dengan berbagai acara hiburan menarik mulai dari sulap, tarian, nyanyian, kuis dan masih banyak hadiah lainnya. “Pada kesempatan itu pula terdapat para dosen yang mengaku cukup puas menikmati acara seperti ini. Karena dengan adanya acara ini akan menjalin hubungan silahturami antara para mahasiswa yang akan lulus dari STMIK TIME dengan staf pengajar sendiri,” tambahnya. Acara berlangsung mulai dari pukul 19.00 Wib dan berakhir sekira pukul 22.00 Wib ditutup dengan saling bersalaman baik sesama mahasiswa angkatan XI yang akan lulus dengan para dosen dan sivitas akademika yang diakhiri dengan foto bersama. nsr

FK UMSU-FK Unair Sepakat Jalin Kerjasama Pendidikan

MEDAN, MANDIRI Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (FK UMSU) sepakat menjalin kerjasama dengan Universitas Airlangga (Unair) guna peningkatan kualitas pendidikan. Penandatangan kerjasama dilakukan Dekan FK UMSU dr Ade Taufiq Sp.OG dan Dekan FK Universitas Airlangga Prof. Dr. Agung Pranoto, dr, M.Kes, Sp.PD. K-EMD.,FINASIM di kampus UMSU, kemarin. Menurut Dekan FK UMSU Ade Taufiq, kerjasama tersebut sangat penting karena menyangkut pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan kedokteran. Kerjasama diantaranya magang staf dosen dan tenaga kependidikan, studi lanjutan baik S2, S3 dan spesialis sesuai aturan. Selanjutnya kerjasama bidang penelitian topik dan pendanaan sesuai kesepakatan perjanjian bersama. Untuk pengembangan staf FK-UMSU, setiap tahun diprogram minimal dua penelitian staf dosen FK-UMSU dengan bimbingan staf FK Unair dengan topik sesuai usulan FK-UMSU. Sedangkan pertukaran mahasiswa, sesuai kesepakatan perjanjian dan aturan yang berlaku di tempat masing-masing. Selanjutnya, kerjasama penguatan di bidang bioetik, dimana pihak Unair sangat mendukung FK UMSU dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan. Dijelaskan Ade Taufiq, FK UMSU berdiri sejak 2008, perkembangan pendidikan dan pengajaran tidak terlepas dari pembangunan sumber daya manusia dan penguatan sistem pendidikan yang dibimbing berbagai instansi pendidikan kedokteran, baik di Sumatera Utara maupun di Jawa. Diawal berdirinya, FK UMSU berhasil mendapatkan hibah HPEQ (Health Professional Education Quality Project) untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang dibimbing FK Unair. "Proyek HPEQ sendiri untuk meningkatkan kualitas tenaga kesehatan Indonesia bertujuan memperkuat kualitas kebijakan pendidikan profesional bidang kesehatan," katanya. Persoalan kesehatan di Indonesia pada prinsipnya tak terlepas dari bagaimana permasalahan kesehatan yang muncul di negara ini dan bagaimana kualitas tenaga kesehatan yang diproduksi. Masalah kualitas tenaga kesehatan sebagai dampak adanya kesenjangan kualitas institusi pendidikan kesehatan yang ada saat ini. Untuk itu diperlukan kerjasama dan sinergi antar profesi kesehatan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan lulusan dalam memberikan pelayanan publik yang lebih terpadu, akuntabel dan berkualitas. Perjalanan kerjasama FK UMSU dengan FK Unair selama ini juga berhasil membawa FK UMSU pada pencapaian yang baik. “FK UMSU telah menjadi satu-satunya Fakultas Kedokteran Swasta di Sumatera Utara dengan Akreditasi B,” jelasnya. Hal ini menunjukkan kesungguhan FK UMSU dengan bimbingan dan pengawasan FK Unair dalam meningkatkan kualitas pendidikan kedokteran guna menghasilkan dokter ungggul dan memiliki integritas Islam yang baik. nsr

UMSU Kirim Duta MTQ Mahasiswa Nasional XIV di UI

MEDAN, MANDIRI Sebanyak 10 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Mahasiswa Nasional ke XIV di Kampus UI, Depok. “Kegiatan ini sambil menguji kemampuan juga kita nilai sebagai kesempatan lahan amal untuk berdakwah,” kata Rektor UMSU Dr Agussani didampingi Wakil Rektor III Dr H Muhammad Arifin Gultom di kampus tersebut, Rabu (5/8). Para delegasi (kafilah) UMSU tersebut dilepas Rektor di ruang kerja didampingi Warek III sekaligus memberikan pengarahan kepada para mahasiswa di ruang rapat rektor, kampus tersebut Jalan Mukhtar Basri Medan. Pada kesempatan tersebut, Rektor memberikan apresiasi, semangat, dan dukungan kepada para peserta terpilih tersebut. Dia juga berharap para mahasiswa sebagai duta UMSU dapat mengikuti kompetisi dengan didasari tekad untuk syiar dan dakwah. Agussani juga berpesan, agar para peserta senantiasa menjaga nama baik universitas dan menjalin silaturahmi dengan peserta dari perguruan tinggi lain. Sedangkan M Arifin Gultom menyebutkan, para kafilah ini sebelum terpilih untuk mewakili UMSU di tingkat nasional, terlebih dahulu mengikuti serangkaian seleksi di tingkat fakultas dan universitas. Berikut kafilah UMSU dalam ajang MTQMN ke XIV tahun 2015 di UI. Tilawatil Qur'an (Trian Hidayat, Mufidah Nz). Untuk Tartilil Qur'an (Yuri Adi Pratama Bangun dan Dewi Artika Sari). Pada Hifzhil Qur'an 1 Juzz (Diah Permata Sari), untuk 5 Juzz (Razmin Nuryadin Situmeang) dan Ayu Safitri serta untuk 10 Juzz (Ahmad Ali). Sedangkan lomba karya tulis ilmiah AlQur’an (Muhammad Ruslan dan Mahyar) Para delegasi UMSU tersebut juga didampingin Kepala biro kemahasiswaan dan alumni Radiman SE MSi dan dosen Fakultas Agama Islam Junaidi SpdI, MAg. nsr nsr


4 DAERAH

HARIAN MANDIRI

JUMA T, 7 A GUS TUS 20 15 JUMAT AGUS GUSTUS 201

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0813 6110 1578 | h4slan.madli@gmail.com

Masyar akat E nam D esa di B alige asyarakat Enam Desa Balige Dukung P asangan Win-M an Pasangan in-Man

Usai pertemuan, Darwin Siagian didampingi Istri Rita Aruan dan Oskar Siagian menyalami warga pendukungnya untuk maju menjadi Calon Bupati Tobasa.

1000 PPengemudi engemudi Angkot dan Betor D apat SIM G Dapat Grratis BINJAI, MANDIRI Sebanyak 1000 orang pengemudi angkutan kota ( Angkot) dan beca bermotor( Betor) di kota Binjai akan memperoleh Surat Izin Mengemudi ( SIM). Ketua Organda Binjai Percaya Surbakti menjelaskan, Rabu ( 5/8), di rumah melayu, jalan Jambi Binjai, tahap pertama diberikan kepada 100 pengemudi angkot dan bettor, dan tahap II dilaksanakan Oktober 2015 . Penyerahan secara simblik dilakukan Wali Kota Binjai HM Idaham, SH, MSi , disaksikan Kadis Perhubungan H. Fadlan, SH dan Kasat Lantas Polres Binjai AKP Imam. Percaya Surbakti mengemukakan, selama ini tidak ada yang mau memperhatikan masyarakat bawah yang ke-

hidupannya dari angkot dan beca bermotor.” Padahal SIM itu merupakan kewajiban pengemudi,” tegas Percaya

Surbakti. Kondisi yang memprihatinkan itu oleh Organda bekerja sama dengan Dinas Perhubungan dan Kasat Lantas Polres Binjai dicari solusi guna membantu supir. Ternyata Wali Kota HM Idaham merespon guna membantu masyarakat kecil. Mewakili pengemudi Betor dan Angkot Mahdi Pinem dan T. Amaliyah, mengakui, SIM merupakan kewajibab pengemudi.” Bagaimana kami mengurus SIM, untuk kehidupan keluarga saja dapat sudah syukur,” ujar Tengku dan mengucapkan terima kasih kepada HM Idaham yang peduli kepada rakyat kecil. Wali Kota HM Idaham, menjelaskan, ketua Organda Binjai

Percaya Surbakti sangat peduli terhadap anggotanya. “ Dia datang melaporkan keprihatinan supir angkot dan bettor yang tak punya SIM,” ujar Idaham dihadapan ratusan pengemudi angkot dan beca bermotor, Rabu ( 5/8) . Oleh Idaham, ditegaskan, SIM merupakan kewajiban pengemudi. Wali Kota Binjai melakukan kordinasi dengan Kapolres Binjai dan diperoleh prioritas. Idaham mengingatkan lima tahun memimpin Binjai tidak pernah memberatkan pengemudi bettor.” Saya membantu perolehan SIM dengan ikhlas, agar pengemudi angkot dan bettor di Binjai dapat bekerja tenang dan terjamin,” ujarnya. erw

177 Hononer K-2 di Siantar Terima SK CPNS SIANT AR, MANDIRI SIANTAR, Setelah sempat ternantinanti selama berbulan-bulan, akhirnya sebanyak 177 Tenaga Honorer Kategori II di lingkungan Pemko Pematangsiantar, Sumatera Utara, menerima Surat Keputusan (SK) sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang diserahkan langsung Walikota Hulman Sitorus SE, Selasa pagi (4/8) di Ruang Data Kantor Walikota. Sebanyak 88 orang diantaranya tenaga guru, 55 orang tenaga kesehatan dan 34 tenaga teknis lainnya. Dalam arahannya, Walikota menegaskan bahwa pilihan menjadi PNS harus menyiapkan diri untuk setia dan taat

pada penugasan yang telah ada aturannya secara teknis. Sebagai abdi Negara, PNS harus bisa memberikan pelayanan yang terbaik terhadap masyarakat demi tercapainya pembangunan. “PNS jangan pernah berfikir untuk jadi orang kaya. Karena kalau mau kaya bukan di sini tempatnya. Syukurilah bahwa meski pendapatan sedikit tetapi terus ada. Untuk itu bekerjalah sesuai aturan yang ada,”tegas Walikota. Secara khusus, Walikota juga mengingatkan pada CPNS yang berbaris rapi dengan mengenakan dinas lengkap, bahwa di tengah kebijakan moratorium CPNS, Pemko Pematangsiantar masih berkenan

menuntaskan pengangkatan tenaga honorer yang memenuhi syarat. Hal ini juga merupakan kebijakan nasional dalam rangka memenuhi kebutuhan sumber daya manusia di bidang pendidikan, kesehatan dan tenaga teknis lainnya. “Jadi, anda merupakan orang yang sangat beruntung di tengah moratorium PNS,”katanya yang disambut tepuk tangan meriah. Pengangkatan CPNS ini menurut Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan Pelatihan (BKPP), Pariaman Silaen SH, sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) No.98/2000 sebagaimana telah dirubah menjadi PP No.11/2002 ten-

Walikota Siantar Hulman Sitorus SE menyerahkan SK CPNS Hononer K-2 yang baru diangkat, kemarin.

tang Pengadaan PNS, PP No.48/2005 dan perubahannya menjadi PP No.56/2012 tentang pengangkatan tenaga honorer menjadi CPNS, Peraturan Kepala BKN No.9/2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan CPNS serta Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No.05/2010 tentang Pendataan Tenaga Honorer yang bekerja di lingkungan Pemerintah Daerah. Tenaga honorer Kategori II yang mendapatkan SK CPNS ini merupakan mereka yang telah memenuhi kriteria antara lain: tenaga honorer yang tidak dibiayai APBN/APBD, diangkat oleh pejabat berwenang, bekerja di instansi pemerintah, masa kerja minimal satu tahun pada 31 Desember 2005 dan masih bekerja sampai saat ini, serta berusia minimal 19 tahun dan tidak boleh melebihi 46 tahun per 1 Januari 2006. Usai penyerahan SK, Walikota berkenan melakukan foto bersama sekaligus mengucapkan selamat kepada seluruh CPNS yang baru saja menerima SK. Dengan senyum sumringah serta wajah berbahagia, seluruh CPNS tampak meluapkan kegembiraannya dengan saling bersalaman, bahkan beberapa diantaranya tampak menitikkan air mata karena merasa terharu. mare

Danrem 022/PT Serahkan Kunci RTLH SIMALUNGUN, MANDIRI Komandan Korem 022/PT Kolonel Arm Broto Guncahyo menyerahkan kunci rumah kepada 49 pemilik Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang sudah diperbaiki di 7 Kecamatan wilayah Kab. Simalungun. Penyerahan secara simbolis diterima oleh perwakilan warga yang rumahnya mendapat renovasi, bertempat di Kelurahan Pematangraya Kec. Raya Kab. Simalungun, Jum’at (31/7). Hadir dalam penyerahan kunci tersebut, Danrindam I/BB, Pabandyalat, Pabandya Wanmil Kodam I/BB, Kasrem 022/PT, Sekda Kab. Si-

malungun, Dandim 0207/Sml, FKPD Simalungun, Kapolres Simalungun, Kasatdisjan, Para Kasi Korem 022/PT, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Para Camat, Kepala Desa dan OKP. Danrem 022/PT mengatakan, kegiatan rehabilitasi rumah merupakan bagian dari tugas pokok TNI AD dalam membantu tugas Pemerintah Daerah untuk mengatasi kesulitan masyarakat yang merupakan salah satu bentuk kepedulian, perhatian dan bagian tanggung jawab sosial terhadap kondisi kehidupan masyarakat. Kodam I/BB melalui jajaran-

PENGUMUMAN Harian Mandiri mencari wartawan daerah. Bagi yang berminat segera hubungi Redaksi Harian Mandiri HP 08216109964 (Sdr. Wiwit)

nya, khususnya Korem 022/PT berkomitmen mendukung penuh upaya pengentasan kemiskinan melalui program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni menjadi Rumah Layak Huni (RLH) seperti yang dilaksanakan oleh Pemkab Simalungun saat ini. Oleh karena itu, pembangunan perumahan dan permukiman harus didukung oleh suatu kebijakan, strategi dan program yang komprehensif dan terpadu sehingga selain mampu memenuhi hak dasar rakyat juga akan menghasilkan suatu lingkungan perumahan dan permukiman yang sehat, serasi, harmonis, aman dan nyaman. Harapan dia, adanya program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) menjadi Rumah Layak Huni (RLH) ini dapat meringankan beban masyarakat dalam meningkatkan kualitas rumah sehingga jumlah rumah tidak layak huni

dapat berkurang secara bertahap. Danrem 022/PT mengharapkan agar semua komponen bangsa lainnya dapat turut berpartisipasi memberikan kontribusi positifnya dalam kegiatan sosial kemasyarakatan ini. Artinya, kegiatan seperti ini akan lebih berarti apabila disemangati oleh rasa kebersamaan dan kekeluargaan serta rasa tanggung jawab bersama terhadap berbagai permasalahan dalam masyarakat. Dalam kesempatan itu, peserta Latihan Kesiapsiagaan Kodam I/BB melaksanakan Karya Bhakti pembersihan parit dan jalan di sekitaran Kantor Kodim 0207/Sml sampai Kantor Bupati Kab. Simalungun. Kemudian Latihan Kesiapsiagaan Kodam I/BB di tutup usai pelaksanaan kaji ulang yang dipimpin oleh Danrem 022/PT, Danrindam I/BB dan Pabandya Wanmil Kodam I/BB. mare

TOBASA, MANDIRI Masyarakat 6 desa di Balige sepakat mendukung dan memenangkan pasangan balon Bupati/Wakil Bupati Tobasa Darwin Siagian dan Hulman Sitorus untuk pilkada Desember 2015. Dukungan diungkapkan saat temu ramah bersama Darwin Siagian di Desa Bonandolok III Balige, Selasa (4/8) kemarin. Keenam masyarakat desa yang memberi dukugan pasangan calon yang diusung Partai NasDem, Hanura dan PDI-P ini yakni warga Desa Bonandolok I, II dan III, warga Desa Huta Dame, Desa Matio dan Pandumaan. Semua warga hadir mengatakan siap mendukung dan memenangkan pasangan Win-Man. Seperti diutarakan salah satu tokoh Desa Bonandolok I bermarga Siagian. Ia mengaku terkejut mendengar Darwin hadir di daerah itu. Dan oleh karena didorong rasa senang, bersama warga lainnya ia datang ke acara ramah tamah itu secara sukarela untuk ikut membangun kesepakatan mendukung Darwin dan Hulman pada pilkada Desember nanti. “Namun bila terpilih nanti, haruslah sungguh-sungguh membangun dan memajukan daerah ini, Harmonisasi Bupati

dan Wakil Bupati haruslah tetap dijaga. Karena sepengetahuan kami, Bupati dan Wakil Bupati di kabupaten ini, harmonisasinya tak pernah bertahan lama, akibatnya pembangunan terhambat, situasi menjadi kurang kondusif, pegawai pun dalam bekerja menjadi tak nyaman,” katanya. Bongsu Simangunsong dan Op. Miduk juga mengutarakan senada. Katanya mereka akan sepenuhnya mendukung Win-Man. Dan bila pasangan ini menang, Win-Man diharapkan benar-benar membangun daerah ini, dan melayani rakyat dengan baik. “Kami ini mayoritas petani. Karena itu kami membutuhkan jalan desa yang bagus, supaya hasil pertanian dapat kami angkut ke pasar. Kami juga membutuhkan tali air yang lancer dan pupuk, karena belakangan pupuk susah kami dapat dipasaran. Artinya kami sangat mengharapkan keseriusan membangun daerah ini,” pinta mereka. Senada diutarakan tokoh pemudah setempat RM Hutagaol. Ia nyakin Win-Man merupakan solusi bagi Tobasa. Karena keyakinannya, pihaknya mengaku siap mendukung Win-Man di pilkada 2015. Mendengar itu Darwin didampingi istri Rita Aruan dan

timnya mengatakan, “Itu sebabnya, sebelum mencalonkan jadi Bupati, 2 tahun saya mengunjungi desa yang ada di Tobasa, untuk melihat kondisi dan mendengar keluhan rakyat. Dan ternyata aspirasi rakyat banyak terabaikan. Seperti infrstruktur jalan, belum tertata baik. Alhasil masyarakat kesulitan mengembangkan usahanya. Pertanian rakyat belum mendapat perhatian secara maksimal. Sarana pendidikan dan kesehatan juga demikian. Kedepan ini semua harus kita tata dengan baik, agar Tobasa maju dan Tobasa Hebat serta dapat bersaing dengan daerah lain yang sudah lebih dulu maju. Itu cita-cita kami, sehingga kami berniat maju di pilkada 2015,” katanya. Menyangkut hubungan yang tidak harmonis setelah terpilih, Darwin berjanji akan selalu menjaganya hingga akhir masa jabatan. Darwin yakin mampu menjaga harmonisasi dengan pasangannya, karena mereka merupakan pensiunan PSN dan hal keharmonisan katanya sudah lama tertanam semasa bertugas. “Itu janji saya, harmonisasi akan tetap kami jaga supaya pembangunan berjalan baik dan lancar,” jelas Darwin. maria

Masyar akat B atak S er gai G elar asyarakat Batak Ser ergai Gelar er abat Pesta Akbar B udaya K Budaya Ker erabat SEI BAMBAN, MANDIRI Kegiatan Puncak Pesta Akbar Budaya Kerukunan Masyarakat Batak (Kerabat) Bertempat di lapangan Bola Kaki Sei Bamban Estate Kecamatan Sei Bamban, Senin, (3/ 8) Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Sergai Ir. H. Soekirman,Ketua TP. PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman, Ketua DPW Ny. Hj. Imas Haris Fadillah, Kepala SKPD, Camat se-Sergai, Perwakilan Ketua Umum DPP Kerabat Pusat Kol. Daniel Sinaga, Ketua DPD Kerabat Sumut Daniel Pardede, Ketua DPC Kerabat Drs. Joni Walker, MM beserta jajaran pengurus, Ketua Kadin Sergai Darma Wijaya, SE, Manager PTPN III Rambutan, Tokoh Adat, Tokoh Budaya, HISMENA, HISMADAT, HIKMA, Belasan ribu masyarakat Batak Pesta akbar ini merupakan rangkaian dari kegiatan yang sudah dilakukan sejak bulan Mei lalu ditingkat lima wilayah regional Kabupaten. Sekaligus ajang pentas budaya bagi masyarakat etnis suku Batak ini diisi dengan festival tarian tortor yang diperuntukkan bagi kaum muda-mudi dalam mengembangkan seni maupun bakat khususnya dalam kesenian suku Batak Toba. Acara disuguhkan dengan berbagai tari-tarian suku adat diantaranya Batak Toba, Simalungun, Karo, Pak-pak Dai-

ri dan Pak-pak Angkola, selain penampilan tarian etnis suku Batak, akselarasi penampilan tarian apik budaya Melayu juga menambah kemeriahan acara ini, sekitar 1008 orang para penari turut ambil bagian pada acara ini. Disamping itu puncak seni Budaya Batak ini juga semakin semarak dengan hiburan penampilan dari artis Juara Mamamia Ocha, penyanyi Deswa dan Nai Malvinas. Bupati Sergai dalam sambutannya mengatakan Pesta budaya Kerabat merupakan wujud nyata dan komitmen Pemkab Sergai sebagai Kabupaten yang cinta terhadap kesenian maupun kebudayaan tanah air dalam upaya melestarikan nilai-nilai kebudayaan Batak. Salah satu bukti nyata tersebut pada ajang Final Festival Seni Budaya Batak dalam rangka ke-Bhineka-an Tunggal Ika dan HUT Kemerdekaan RI ke70 di anjungan TMII Jakarta, Kerabat Sergai berhasil menorehkan prestasi meraih juara I tarian adat Batak Pak-pak dan juara II tarian adat Batak Simalungun. Khususnya bagi generasi muda orang batak memegang peranan penting mempertahankan nilai-nilai sosial budaya Batak. Keterampilan dan pemahaman adat istiadat perlu ditingkatkan dimana ungkapan “mata guru roha sisean” perlu dijunjung tinggi. Ketua DPP Kerabat Pusat

Kolonel Daniel Sinaga memberikan pujiannya terhadap inisiatif Pemkab Sergai yang menggaungkan kembali salah satu kebudayaan nusantara yakni budaya suku Batak yang diekspresikan melalui tari-tarian batak pada puncak pesta Kerabat ini. Keberadaan organisasi Kerabat sangat bermanfaat bagi masyarakat Batak di Sergai khususnya dalam menciptakan hidup rukun berdampingan sesama etnis Batak begitu juga etnis lainnya dalam mengisi pembangunan. Soekirman Dapat Penghargaan Meskipun bersuku Jawa, karena dinilai peduli terhadap budaya daerah khususnya budaya Batak serta kepiawaiannya dalam berbahasa tersebut, Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman didampingi Ketua TP. PKK Ny. Hj. Marliah Soekirman mendapat penghargaan Adat Budaya berupa Ulos Persaudaraan. Penghargaan dan Pengharapan sebagai tokoh Keteladanaan Masyarakat Batak dari DPP Kerukunan Masyarakat Batak (Kerabat) se-Indonesia pada Sabtu (1/8) dalam acara Final Festival Seni Budaya Batak dalam rangka ke-Bhineka-an Tunggal Ika dan HUT Kemerdekaan RI ke 70 di Gedung Theatre Pewayangan Kautaman Jalan Pintu I Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur. pane

Walikota B injai H alal B alal Binjai Halal Bii H Halal dengan K epling Kepling BINJAI, MANDIRI Walikota Binjai HM Idaham SH MSi berhalal bi halal dengan kepala lingkungan (kepling) se Kota Binjai, di pendopo Umar Baki, Rabu (5/8). Pada acara yang dihadiri Wakil Walikota Timbas Tarigan SE, Ketua DPRD Zainuddin Purba, Sekda Elyuzar Siregar, Walikota menyampaikan tentang pentingnya peran kepala lingkungan (kepling) sebagai ujung tombak pelayanan dan paling tahu apa kebutuhan masyarakat. “Bapak dan ibu kepling yang paling tahu mana gang yang belum diaspal, atau parit yang rusak,” kata Idaham. Idaham ingin para kepling mempunyai wibawa di mata masyarakat. Dirinya tidak ingin

memberikan ikan namun ingin memberikan pancing. Ada keinginannya yang belum terealisasi yaitu setiap kelurahan memiliki mobil pengangkut sampah. Tahun ini seluruh kelurahan telah berstatus Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan ini baru Binjai yang melaksanakannya. Dengan status ini peran kepling semakin besar. Di musrenbang nanti para kepling bisa menyampaikan mana parit atau gang yang harus dibangun dan kepling langsung yang akan mengelolanya, tidak lagi melalui dinas PU. Sementara ketua DPRD Zainuddin Purba, menyampaikan kabar tentang rencana kenaikan honor kepling. “Pak Wali ada titip pesan kepada

Saya supaya gaji kepling digenapkan menjadi satu juta,” kata Zainuddin Purba. Kepling dari kelurahan Jati Makmur kec. Binjai Utara Boniran, mewakili para kepling menyampaikan terimakasih kepada Walikota HM Idaham danWakil Walikota Timbas Tarigan SE yang telah menaikkan gaji para kepling sebanyak dua kali, dari Rp. 400 ribu menjadi Rp 600 ribu dan saat ini honor kepling Rp. 700 ribu. Para kepling se Kota Binjai juga mendoakan kesuksesan HM Idaham dan Timbas Tarigan yang kembali maju sebagai Walikota dan Wakil Walikota pada pilkada nanti. “Semoga niat baik Bapak adalah juga niat baik kita semua, “ kata Boniran. erw

Walikota Binjai HM Idaham SH,Msi Memberikan Sambutan Kepada Kepling sekota Binjai pada acara Halal Bi halal di Pendopo Umar Baki Jalan Veteran Kota Binjai, Rabu (5/8).


5 DAERAH

HARIAN MANDIRI

JUMA T, 7 A GUS TUS 20 15 JUMAT AGUS GUSTUS 201

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0813 6110 1578 | h4slan.madli@gmail.com

5K ecamatan di S er gai Kecamatan Ser ergai Adakan H alal B i H alal Halal Bi Halal SERGAI, MANDIRI Kegiatan Halal Bi halal Idul Fitri 1436 H dilakukan secara bersamaan dilakukan di Kecamatan Tebing Tinggi, Bintang Bayu dan Sei Bamban di Halaman Rumah Dinas Kantor Camat Tebing Tinggi,Kantor Camat Bintang Bayu dan Kantor Camat Sei Bamban, Halaman Rumah Dinas Kantor Camat Tebing Tinggi dan Kantor Camat Bintang Bayu di Kantor Camat Sei Bamban. Sedangkan di Kecamatan Tebing Syahbandar dan Bandar Khalipah di Halaman SMA Negeri 1 Tebing Syahbandar dan Kantor Camat Bandar Khalipah. Hadir disitu, Bupati Sergai Ir. H. Soekirman,Ketua TP PKK Ny. Hj. Marliah Soekirman, Ketua DWP Ny. Hj. Imas Haris Fadillah,Asisten Ekbangsos Drs. Hadi Winarno MM,Ketua Kadin Sergai Dharma Wijaya ,Staf Ahli Bupati, para Kepala SKPD dan undangan lainnya. Bupati Sergai H.Ir.Soekirman memohon maaf kepada seluruh jajaran pemerintahan dan masyarakat Kecamatan Tebing Tinggi, Bintang Bayu dan Sei Bamban dan mengatakan moment Halal Bil Halal merupakan ajang silaturahmi untuk lebih memperkuat komitmen dan tekad guna lebih meningkatkan kualitas iman dan takwa kepada Allah SWT. Selain itu penghargaanya kepada jajaran pemerintahan maupun masyarakat kecama-

tan yang memberikan dukungan dan kerjasama menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan. Menjelang pelaksanaan Pilkada, mengajak masyarakat untuk menjaga suasana yang telah kondusif dan tentunya partisipasi masyarakat terutama dalam memberikan hak suara. Partisipasi rakyat memberikan suaranya adalah satu indikator suksesnya Pilkada yang dijadwalkan berlangsung serentak pada tanggal 9 Desember 2015 mendatang, karena pilihan masyarakat turut menentukan kemajuan Tanah Bertuah Negeri Beradat ini. Camat Tebing Tinggi Drs. Fajar Simbolon mengatakan, selama kepemimpinan Bupati Soekirman telah memberikan perhatian kepada masyarakat dalam pembangunan infrastruktur termaksud pembangunan bronjong DI Paya Lombang guna mengatasi bencana kekeringan yang memasuki musim tanam pada saat itu. Camat Bintang Bayu Sariful Azhar, SH mengatakan halal bi halal ini merupakan upaya untuk mempererat tali silahturahmi antara pemerintah dan masyarakat. Camat Tebing Syahbandar Dingin Saragih, tujuan halal bi halal sebagai sarana silaturahmi, mempererat ukhuwah Islamiyah serta terjalinnya komunikasi antar masyarakat dengan pemerintah. Sedangkan Camat Bandar

Khalipah mengatakan untuk menjalin silaturahmi dan mempererat tali persaudaraan serta dalam rangka memenuhi salah satu program Nawacita Presiden Jokowi untuk menghadirkan negara atau pemerintah ditengah-tengah masyarakat. Tokoh Masyarakat Supriadi T. Syahbandar mengapresiasi yang tinggi terhadap program pembangunan yang dijalankan Pemkab Sergai khususnya Bupati Soekirman sewaktu menjabat sebagai Wakil Bupati (Wabup) dan juga sebagai Bupati. “Seiring waktu berjalan sepuluh desa telah tersentuh pembangunan, semoga dapat semakin ditingkatkan dan dilanjutkan,” ujarnya. Sementara Ustadz Samin Pane mengatakan halal bi halal merupakan penyempurna kemenangan setelah melaksanakan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan, semoga Allah SWT menerima amal ibadah, sehingga kembali pada kesucian dan kemenangaan. “Wujud kemenangan tersebut adalah umat muslim mengedepankan sifat keyakinan dan keimanan seorang mukmin yaitu sikap sabar, tawakal dan ikhlas,” jelasnya. Acara diisi dengan penyerahan tali asih kepada siswa tidak mampu sebanyak 75 orang yang berasal dari Kecamatan se-Sergai serta bantuan Kelompok Simpan Pinjam (SPP) Perempuan binaan Dinsosnakerkop Sergai. pane

Lokasi M afia CPO D iger ebek Mafia Diger igerebek ilepas Polisi, 4 P Prria D Dilepas RANT AU PRAP AT, MANDIRI RANTA PRAPA Satreskrim Polres Labuhanbatu menggerebek lokasi mafia penampungan CPO ilegal di kawasan Jalan Baru By Pass Rantauprapat, Senin (3/8/ 2015) sore, sekitar pukul 15.00 WIB. Hasilnya, satu unit truk tangki BK 8640 LO beserta 4 orang pria diamankan ke Mapolres Labuhanbatu. Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Hady S Siagian SIK melalui Kanit Ekonomi Polres Labuhanbatu Iptu R Panjaitan, Rabu (4/8/2015) mengakatan, dalam penggerebekan itu, 4 pria masing-

masing-masing Agus Sucipto, Amri Hasibuan, Ali Susanto dan Celin Sinaga sempat diamankan ke Mapolres Labuhanbatu. Namun setelah dilakukan pemeriksaan, keempat pria tersebut dibiarkan kembali pulang lantaran hanya ditetapkan sebagai saksi."Karena dari keterangannya mereka hanya pekerja dan supir, makanya statusnya saksi," ujarnya. Dia pun mengatakan, dari keterangan para saksi itu, pihaknya telah menetapkan seorang tersangka yang belum diketahui keberadaannya. "Na-

manya Uli Tanjung, warga Gang Cempaka Rantauprapat. Tapi kita belum tahu dimana keberadaannya," ungkapnya. Sementara dalam perkara yang melanggar Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2014 Tentang Perkebunan tersebut, kata Panjaitan, telah diamankan satu unit truk tanki BK 8640 LO, satu buah selang isap 4inc, satu buah selang buang ukuran 3inc, dua buah potongan drum/gelang dan satu unit mesin pompa air merk Robin. "Semuanya telah kita amankan sebagai barang bukti," tandasnya. ari

Tenang Malem Tarigan Relakan Lahan Dipakai Pedagang Pajus MEDAN, MANDIRI Pemilik lahan Pajak USU (Pajus) Drs Tenang Malem (TM) Tarigan menegaskan, kalau ada pihak-pihak tertentu selalu mengancam dengan menyatakan, kios-kios para pedagang di Pajus mau dibongkar, itu bohong. Pasalnya, menurutnya yang bisa menyuruh bongkar adalah pemilik tanah. "Sebagai pemilik tanah kami sudah merelakan lahan itu dipakai oleh para pedagang," tegas Drs TM Tarigan didampingi notarisnya Adi Pinem SH dihadapan sejumlah pedagang Pajus, di Aula Kampus AMIK MBP Jalan Djamin Ginting, Medan, kemarin. Disebutkan TM Tarigan, sebagai pemilik tanah, awalnya keberadaan Pajus itu hanya ingin membantu pedagang di Pajak USU (Pajus), karena pasca kebakaran Pajus dilingkungan Kampus USU, para pedagang mengalami kesulitan mencari lahan. "Karena kita memiliki tanah kosong di Jalan Djamin Ginting, lahan itupun dibolehkan untuk dipakai sementara oleh pedagang. Namun, setelah melihat para pedagang Pajus sudah makmur, jika usaha mikro di Pajus dihentikan, maka akan banyak masalah sosial yang muncul. Apalagi cari ma-

kan para pedagang, jadi berikanlah kompensasinya kepada kami, supaya bisa kami sebagai pemilik lahan untuk melanjutkan rencana kedepan," tuturnya. Cuma ada pihak-pihak lain yang merasa dirugikan, selalu mengancam pedagang bahwa pajak USU itu akan dibongkar, makanya kita lakukan pertemuan dengan para pedagang pajus. Pihaknya sudah merelakan lahan itu dipakai untuk pedagang berjualan. "Biarlah lahan itu tetap dipakai para pedagang, dan tidak dibongkar," tegasnya. Sementara itu Notaris Adi Pinem, SH menuturkan, keberadaan para pedagang di Pajak USU Jalan Djamin Ginting ini, awalnya berada di lingkungan Fakultas Hukum USU, karena ada peristiwa kebakaran, lalu para pedagang ditampung sementara ke lokasi yang berdekatan dengan Kampus USU, yang didasarkan adanya ide dan saran dari Drs Tenang Malem Tarigan selaku pemilik lahan yang saat ini berdirinya Pajus. Setelah berjalan beberapa tahun, Pajus itu maju berkembang dan mampu menciptakan perkembangan perekonomian rakyat, serta membantu masyarakat sekitar maupun mahasiswa USU.

Apalagi, Pajus sudah memenuhi ketentuan dan mendapat rekomendasi dari Pemerintah Kota (Pemko) Medan, sebagai Pajak Tradisional Moderen. Namun, akhir-akhir ini muncul keresahan pedagang diakibatkan persengketaan diantara para pengelola, yang pada intinya, sengketa itu terjadi antara pedagang dengan pengelola. Padahal pemilik tanah sebenarnya ingin tetap melanjutkan keberadaan Pajus itu agar tetap terus berjalan, dan perekonomian rakyat di daerah tetap berlangsung, sehingga diharapkan dukungan semua pihak. Dikatakannya, adanya kesimpang siuran soal Pajus itu bermula dari ketidak cocokan antara para pengelola. Padahal, tanah dan lahan seluas 4000 meter itu adalah Hak Milik dari Drs Tenang Malem Tarigan yang tetap menginginkan para pedagang aktif berjualan dengan aman dan tentram, sehingga perekonomian rakyat dan lowongan kerja, dapat berlangsung dengan kondusif. "Untuk menjamin kelangsungan Pajus dan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman para pedagang, maka pemilik tanah mengambil alih sementara dan menjamin para pedagang tetap berjualan di Pajus," tandasnya. nsr

Pemilik Lahan Pajus, Drs. Tenang Malem Tarigan dan Ketua Yayasan AMIK MBP dr Anna Maria Bukit foto bersama para pedagang Pajus, usai melakukan pertemuan di Aula AMIK MBP.

Bupati Sergai Soekirman, Ketua TP PKK Ny. Hj. Marliah Soekirman menyerahkan bingkisan dan tali asih kepada 50 orang anak yatim disela-sela menghadiri rangkaian acara Halal Bi Halal Idul Fitri 1436 H yang dilaksanakan di Kantor Camat Bintang Bayu, Rabu (4/8).

Masyar akat SSiantar iantar D iingatkan asyarakat Diingatkan er tambahan PPenduduk enduduk Tekan Laju PPer ertambahan SIANT AR MANDIRI SIANTAR Walikota Pematangsiantar Hulman Sitorus SE mengingatkan pentingnya pengendalian laju pertumbuhan penduduk secara berkesinambungan. Bukan hanya soal program 2 anak saja, tetapi bagaimana mempersiapkan masa depan anak agar berkualitas, cerdas dan berintegritas juga sangat penting dipikirkan. Karena hal itu berdampak terhadap kepemimpinan bangsa ini kedepan. Hal itu dikatakannya ketika membuka secara resmi Pencanangan Program Keluarga Berencana (KB) Kesehatan 2015, Rabu (5/8) dihadapan ratusan orang yang hadir di Aula Kodim 0207/Simalungun di Jalan Asahan Km 5,5 Kecamatan Siantar. Untuk itu, lanjut Walikota, melalui Program Bakti Sosial Manunggal TNI-KB Kesehatan yang berlangsung sampai 31 Oktober 2015 ini, diharapkan

dapat menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dalam rangka ketahanan dan pembangunan nasional. Sasaran utama program ini adalah keluarga pra sejahtera dan keluarga sejahtera 1. Tentunya, keberhasilan program ini harus didukung dengan mengoptimalkan instalasi dan sarana pelayanan kesehatan masyarakat. “Untuk itu diharapkan agar masyarakat mau berpartisipasi dan peduli

demi suksesnya program KB ini,”pintanya. Sementara itu, Dandim Letkol Oni Kristyono mengingatkan bahwa pemahaman cukup 2 anak, jangan diinterpretasikan lain. Sebagai program nasional semua pihak harus mendukung program KB ini sebagai upaya untuk menekan laju pertambahan penduduk. “Perlu saya tegaskan lagi, bahwa program KB cukup 2 anak saja agaknya kurang pas. Jadi harusnya ditegaskan juga, cukup 2 anak dan 1 istri,”katanya yang disambut dengan gelak tawa para tamu dan undangan. Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (P2KB) drg.Rumondang Sinaga,MARS selaku Panitia Penyelenggara kegiatan tersebut, menjelaskan bahwa pada pencanangan bakti sosial ini pihaknya diberi target untuk penggarapan akseptor KB baru sebanyak 3.216 akseptor yang dise-

suaikan dengan perkiraan permintaan masyarakat. Dijelaskan juga, bahwa pada tanggal 1 Agustus lalu, Walikota Pematangsiantar menerima “Satya Lencana Wira Karya” yakni penghargaan di bidang KB yang diserahkan Presiden JokoWidodo di Provinsi Banten pada acara Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke XXII. “Penghargaan ini diberikan karena besarnya perhatian dan dukungan bapakWalikota terhadap program KB di Pematangsiantar,” katanya kepada media di sela-sela acara. Pada kegiatan yang dihadiri segenap perwakilan unsur pimpinan daerah Kota Pematangsiantar dan kabupaten Simalungun ini, Bupati Simalungun Dr.JR.Saragih SH MM yang diwakili Drs.Ubahman Sinaga,M.Si (Kepala Badan KB, para Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), para Camat, Kepala Puskesmas dan unit-unitnya. mare

UMA Bekali PMDK Lulusan Berwirausaha MEDAN, MANDIRI Persaingan memasuki dunia kerja di era pasar bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015, dipastikan sengit. Hanya orang-orang memiliki kompetensi, kemampuan intelektual, kemandirian, dan kepribadian handal mampu menjawab tantangan itu. "Tugas melahirkan lulusan berdaya saing global adalah perguruan tinggi. Universitas Medan Area (UMA) salah satunya,” kata Ketua Pusat Kewirausahaan UMA, Ir Marlan Suwandana, MM, Rabu (5/ 8) di kampus UMA. Karena itu, sebut, Marlan Swandana, sebelum diwisuda, lulusan UMA yang sudah memiliki keilmuan akademik, masih diberi Pelatihan Memasuki Dunia Kerja (PMDK).” Di dalam kegiatan ini, calon alumni UMA diberikan sejumlah tips dan strategi menghadapi dunia kerja,” ucapnya. Sejumlah narasumber dan motivator akan hadir dalam pelatihan PMDK itu. Mereka akan berbagai ilmu dan pengalaman bagaimana cara memenangkan persaingan di era

global.” Hasil dari program ini sangat signifikan melahirkan lulusan berdaya saing,” ungkap Marlan didamping rekannya Hairul Anwar D, SPsi MPs. Selain itu, katanya, pelatihan PMDK ini membentuk lulusan lebih mandiri, artinya lulusan UMA bukan pencari kerja, tapi pencipta lapangan kerja. Hal ini, sejalan dengan visi dan misi UMA yakni mencetak lulusan yang mandiri. “Kegiatan ini berjalan baik, tidak lepas dari besarnya dukungan rektorat

UMA maupun Yayasan Pendidikan Haji Agus Salim (YPHAS),” sebutnya. Sementara itu, Kabag Humas UMA, Asmah Indrawaty mengatakan, kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pimpinan karena UMA sangat konsen menciptakan lulusan yang bisa bersaing di bursa kerja dan dunia wirausaha. “Alumni UMA harus menjadi terdepan pencipta lapangan kerja. Setelah pelatihan ini kami

yakin lulusan UMA mampu menjawab semua persaingan. Memiliki kompetensi keilmuan, kepribadian dan kewirausahaan yang baik akan menambah kepercayaan diri menghadapi tantangan, paling penting, mereka akan cepat mampu beradaptasi, " ujarnya. "Dijadwalkan kegiatan akan digelar 14 -15 Agutus 2015 2014 di kampus UMA Jl Kolam Medan Estate," katanya. Kegiatan ini merupakan agenda rutin UMA. nsr

Ketua Pusat Kewirausahaan UMA Ir Marlan Suwandana (kanan), Kabid Kabid Kewirausahaan Hairul Anwar dan Humas Ir Asmah Indrawaty rencana kegiatan Pelatihan Memasuki Dunia Kerja (PMDK) bagi calon alumni di kampus Jalan Kolam Medan Estate.

Pembina Yayasan MBP Tegaskan S1 Selesai 3 Tahun Pembohongan Publik MEDAN, MANDIRI Alumni AMIK MBP diminta memberitahukan kepada masyarakat terutama calon mahasiswa agar tidak tertipu dengan informasi yang menyesatkan. Pasalnya, ada perguruan tinggi yang membohongi publik dengan menjanjikan program D3 bisa selesai dua tahun dan program S1 cukup tahun. "Informasi seperti itu jelas pembohongan publik, karena tidak ada UU dan peraturannya," kata Pembina Yayasan MBP Drs Tenang Malem (TM) Tarigan MSi, Ak saat menyampaikan sambutan pada acara reuni akbar alumni AMIK MBP Medan, di aula kampus AMIK MBP, Jalan Letjen Jamin Ginting Padang Bulan Medan, belum lama ini. Di depan ratusan alumni AMIK MBP, TM Tarigan meng-

ingatkan alumni menjaga nama baik almamater. Alumni jangan ikut-ikutan melakukan kecurangan seperti terlibat dalam perdagangan atau memakai ijazah palsu. Sebab, semua pemegang ijazah palsu saat ini dikejar-kejar. Bahkan, Menteri Ristek dan Pendidikan Tinggi pernah mengatakan, akan kejar sampai keliang kubur bagi yang menerbitkan, menggunakan dan menjual ijazah palsu. “Saya yakin sebagai alumni kalian tidak pernah melakukan kecurangan seperti ini. Untuk itu, ajaklah adik-adik kalian ke kampus yang benar-benar kampus. Untuk mengetahui seseorang itu benar-benar kuliah, gampang caranya tanya aja siapa kawan dia dulu kuliah, apa mata pelajarannya dan siapa dosen. Kalau tidak pernah kuliah bagaimana dia tahu siapa

kawannya. Jadi kan sudah nampak, kalau dia pengguna ijazah bodong," tutur dosen senior Politeknik Negeri Medan ini. Dikatakan, alumni AMIK MBP yang mencapai 6.000 orang merupakan kekuatan besar. Tapi kekuatan besar itu akan sia-sia jika alumni jarang bertemu dan berkomunikasi. "Untuk itu, diharapkan agar para alumni dapat berkomunikasi setidak-tidaknya setahun sekali," sarannya. Ditegaskannya, AMIK MBP butuh informasi dari alumni, agar yang diajarkan kepada mahasiswa tidak ketinggalan zaman. "Berikan masukan kepada kami, apa yang dibutuhkan saat ini. Bantu AMIK MBP, baik materi, tenaga, semangat maupun informasi baru, agar almamater kalin tetap eksis," tandas TM Tarigan.

Turut memberikan sambutan ketua panitia Jimmy PeranginAngin SKom, Direktur AMIK MBP Saridin Siallagan ST, M Cs dan Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) AMIK MBP terpilih Rahmad Parwis Pakpahan. Adapun pengurus IKA AMIK MBP periode 2015-2018 yang terpilih dan dilantik, Ketua Umum Rahmad Parwis Pakpahan, wakil ketua I Edy Surbakti, wakil ketua II Jimmy Perangin-Angin SKom, sekretaris Marice Simbolon MKom, wakil sekretaris I Juing Sastri SKom, wakil sekretaris II Fajar Indra Hartoyo, wakil sekretaris III Rusman Sipayung, bendahara Berliana Pohan SPd dan wakil bendahara Listra Dolok Saribu SKom. Acara reuni akbar diisi dengan pertunjukan full band dan musik tradisional dari Yayasan Methodist, games dan hiburan lainnya. nsr


6 OLAHRAGA

HARIAN MANDIRI

JUMA T, 7 A GUS TUS 20 15 JUMAT AGUS GUSTUS 201

Penanggung Jawab: Syawal Rifai | 081376691748| simpai08@gmail.com

MU vs Tottenham

Optimisme B esar Besar MEDAN, MANDIRI Laga big macth langsung tersaji pada pembuka kompetisi liga Inggris 2015/2016. Manchester United mendapat tugas pertamanya menjamu Tottenham Hotspur, di Oldd Trafford stadium, Sabtu (08/8) live di beIN Sport 3. Walikota Pematangsiantar Hulman Sitorus SE memberikan ucapan selamat kepada atlit tinju sebelum diberangkatkan mengikuti Kejurda tingkat Sumatera Utara.

Walikota Pematangsiantar Lepas Atlit Tinju di Kejurda Sumut SIANT AR, MANDIRI SIANTAR, Walikota Pematangsiantar, Sumatera Utara, Hulman Sitorus SE mengingatkan bahwa setiap atlit harus memiliki disiplin yang tinggi, baik menjaga stamina saat latihan dan terutama saat bertanding. Di samping itu para atlit, saat bertanding harus menjunjung tinggi sportivitas dan menjaga emosional agar bisa meraih kemenangan dan meningkatkan prestasi. “Bertanding lah dengan sungguh-sungguh yang disertai latihan serius, karena keberadaan anda mewakili kota Pematangsiantar,”kata Walikota penuh semangat saat melepas dan memberangkatkan dua orang atlit tinju asal Martoba Boxing Camp (MBC) Jalan Nagur Pematangsiantar, untuk bertanding pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) Elit Sumatera Utara di Medan, Rabu siang (5/8) di Rumah Dinas Walikota, Jalan MH Sitorus. Keduanya adalah Fajrin Manurung yang akan bertanding di kelas Welter (75 kg) dan Herman Syahputra yang akan bertanding di kelas Ringan (60 Kg). Kedatangan mereka menemui Walikota juga didampingi Ketua Persatuan Tinju Amatir (Pertina) Pematangsiantar, Jimmy dan Managernya Yasir Arafat. Menurut Jimmy yang didampingi Penasehatnya Sabar Tampubolon SE, Kejurda Elit yang akan berlangsung pada tanggal 6-9 Agustus 2015 di Gelanggang Remaja Med-

an ini, merupakan seleksi atlit tinju untuk mengikuti Pra PON (Pekan Olahraga Nasional) yang akan berlangsung bulan Oktober mendatang di Bangka Belitung. “Kita harapkan agar mereka menang dan bisa lolos seleksi Pra PON untuk selanjutnya lolos pula mengikuti PON. Kami berharap doa dan dukungan dari pak Walikota serta segenap masyarakat, karena mereka bertanding membawakan nama Kota Pematangsiantar,”katanya. Jimmy yang berlatar belakang pengusaha ini juga mengapresiasi Walikota Pematangsiantar yang selama ini senantiasa memberikan support kepada para atlit yang mereka bina. “Atlit yang kami bina di Pertina ini sudah banyak meraih prestasi, baik tingkat daerah maupun nasional. Kita berharap prestasi mereka bisa terus meningkat, tentunya atas dukungan kita semua, terutama pak Walikota,”imbuhnya. Sementara itu, kedua atlit yang telah meraih sejumlah prestasi ini termasuk meraih medali emas para Kejurnas di Jakarta tahun 2004 dan di Pontianak tahun 2006 ini mengaku telah mempersiapkan diri secara matang untuk menghadapi event Kejurda Elit di Medan ini. “Kami sudah berlatih selama 6 bulan agar bisa meraih kemenangan demi mengharumkan nama kota Pematangsiantar, baik di daerah Sumatera Utara maupun di kancan nasional,”ujar Fajrin Manurung penuh semangat. mare

Otomotif Dimensi Membentuk Jiwa Pemuda Indonesia MEDAN, MANDIRI Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumatera Utara (Kadisporasu) H Baharuddin Siagian SH MSi, diwakili Sekretaris Sakiruddin SE MM, secara resmi menutup Pelatihan Keterampilan Pemuda Bidang Otomotif 2015 di Aula Dispora Sumut Jalan Iskandar Muda Medan. Pelatihan dilaksanakan di lembaga pendidikan swasta Imanuel Medan diikuti 40 pemuda dari kabupaten/kota se Sumut, berkomitmen memajukan peran dunia pendidikan khususnya melalui pendidikan non formal. Pelatihan dilaksanakan dari tanggal 1 Juli 2015 s/d 15 Juli 015, kemudian dilanjutkan kembali dari tanggal 22 Juli s/ d 4 Agustus 2015. Kadisporasu mengatakan fenomena pengangguran, selain disebabkan karena terbatasnya lapangan pekerjaan, juga disebabkan karena tidak sinkronnya kualifikasi lulusan dengan kebutuhan pasar tenaga kerja. Namun hal tersebut juga sekaligus menjelaskan masih rendahnya jiwa kewirausahaan bagi pemuda yang dapat dihasilkan dari dunia pendidikan. Oleh sebab itu, katanya, pelatihan ketrampilan bidang otomotif merupakan salah satu dimensi penting dalam membentuk jiwa pemuda Indonesia, khususnya pemudadi Sumut, disamping jiwa kepemimpinan dan kewirausahaan untuk mengatasi pengangguran tersebut.

Selain itu ungkapnya, pemerintah provinsi Sumatera Utara melalui Dispora dalam usaha mengatasi pengangguran tersebut khususnya bagi pemuda terus melakukan berbagai upaya khususnya menggelar kegiatan ini. Karena salah satunya upaya mencipakan wirausaha-wirausaha muda yang tangguh adalah melalui pelatihan keterampilan bidang otomotif yang difokuskan kepada kendaraan roda dua atau sepeda motor. Selanjutnya menghadapi Asean Economic Community (AEC) Indonesia dihadapkan pada tantangan yang lebih besar yaitu bagaimana memperkuat karakter dan jati diri pemuda di era globalisasi, meningkatkan daya saing pemuda yang tangguh dalam kemampuan, serta melahirkan wirausaha-wirausaha muda. Kepada peserta Kadisporasu berharap agar dapat memanfaatkan ilmu yang diterima selama masa latihan, dan dapat menjadi bekal untuk mengembangkan diri baik di dalam dunia usaha maupun dunia kerja. Sebelumnya Panitia Pelaksana Rudi Rinaldi dalam laporannya mengatakan tujuan pelatihan adalah untuk mengembangkan potensi keterampilan pemuda dan kemandirian berusaha di bidang otomotif khususnya roda dua. Selain itu memberikan bekan kehidupan pemuda dalam menyongsong kehidupan di masa depan. swl

PS Kwarta Tetapkan 25 Pemain MEDAN, MANDIRI PS Kwarta musuh tim PSMS di Grup A semakin matang menuju Piala Kemerdekaan. Mundurnya Piala Kemerdekaan bukan berarti tim berjuluk Burung Sumatera itu meresponnya dengan baik. Skuat PS Kwarta sendiri sudah sangat siap menghadapi turnamen yang seharusnya digelar 2 Agustus kemarin. Pelatih PS Kwarta Lilik Suheri mengatakan anak asuhnya yakin bisa menartgetkan apa yang dia inginkan. Program latihan yang telah ia berikan kepada pemain menjadi harus ia kembangkan lagi. Sebab ia sudah sangat matanh memberikan program latihan kepada Affan Lubis dkk. "Sebenarnya banyak negatifnya juga, mendengar tiba-tiba harus diundur lagi saya jadi merasa kecewa. Karena apa yang sudah saya programkan latihannya untuk main tanggal 2 malah gak jadi. Padahal saya sudah sengaja memberikan materi yang lebih dulu agar semakin matang," ujarnya. Lilik sendiri sudah memantapkan sekitar 25 pemain yang akan ia bawa diajang Piala Kemerdekaan tersebut. Selain dari 25 nama tersebut, ia juga mengatakan sudah memiliki skuat utama untuk dipasangkan jadi starter line up. Nama-nama wajah lama tetap dipertahankan tim pelatih untuk terus mendapatkan jenjang kedepannya. Namun wajah baru seperti Affan Lubis, Antoni kini masuk

skuat Burung Sumatera untuk menikmati atmosfer Piala Kemerdekaan. "Pemain-pemain lama masih kita pertahankan, karena di tim kita juga butuh peneruspenerus seperti mereka. Makanya hanya beberapa pemain senior saja yang bisa membimbing mereka saat dilapangan. Lagian kita tidak butuh terlalu banyak pemain senior, yang penting dia bisa bermanfaat," katanya. Namun dibalik mundurnya Piala Kemerdekaan juga mau tak mau harus ia anggap lebih baik. Kesiapan timnnya yang saat ini masih belum melihat segi kelemahannya menjadi bisa mengurangi kekurangan yang ada. Dalam tiga laga uji coba yang mereka lakoni, Lilik masih belum melihat kualitas strategy timnya. "Kemarin kita sudah menggelar tiga kali uji coba, tapi saya masih belum puas lihatnya karena kita selalu menang. Dan lawannya juga masih yang belum selevel dengan kita, makanya kalau bisa tim saya itu kalah biar tahu dimana evaluasinya nanti," pungkasnya. Skuat PS K war ta Kwar warta Dede Pranata,Aziz,Jefri Setiawan , Ronny, Samsyul, Irsyad, Diki, Imam Zarkasih, Antoni, Adji Hardianto, Affan Lubis, Agus Pranoto, Kiki Lisusanto, Dimas Satrya Roja, Ridho, Ismail, Novianto, Iskandar, Dedek Ariandi, Oriansyah Sembiring, Indra Kembar Bungsu, Abdul Malik, Ardiansyah, Zulfadlin, Singgih Pitono. swl

Duel ini pastinya akan di manfaatkan dengan sebaik mungkin oleh skuat arahan pelatih Lois Van Gaal guna mendapat modal penting mengarungi kompetisi yang baru. Di laga ini MU langsung akan turun dengan kekuatan terbaiknya usai di pertandingan uji cobanya baru saja kalah 0-2 dari PSG di laga uji coba. Ditambah lagi, penyerang Manchester United Wayne Rooney memiliki optimisme besar menjelang kick off musim 2015-16. Rooney juga yakin dirinya kini sudah menjadi pemain yang lebih baik daripada sebelumnya. Rooney mengaku bahwa selama dua musim terakhir dirinya telah mempertanyakan kemampuan MU untuk bersaing memperebutkan gelar di level teratas. Tapi tidak lagi begitu menjelang musim baru. "Kita dapat lihat bahwa perlahan-lahan kami terus membaik. Kami cuma butuh konsistensi dalam penampilan kami dan kemudian, tentu saja, dalam hasil-hasilnya," kata Rooney seperti dikutip Daily

Star. "Tetapi kita dapat melihat kami terus membaik di setiap pertandingan. Untuk kali pertama aku merasa musim ini, dibandingkan pada dua musim terakhir, kami siap untuk kembali menjadi penantang gelar," sebutnya. Musim lalu The Red Devils finis keempat, dengan raihan angka tertinggal 17 poin dari Chelsea. Sejak musim 2012–13, MU belum pernah lagi bisa menambah koleksi titel Premier League. Akan tetapi, musim panas ini MU kembali aktif di bursa transfer musim panas untuk mendatangkan pemain macam Bastian Schweinsteiger, Morgan Schneiderlin, Memphis Depay, Matteo Darmian, dan Sergio Romero untuk berpadu bersama pemain-pemain lain yang sudah ada di klub. Hal itu tampaknya menambah rasa percaya diri Rooney yang juga menegaskan bahwa dirinya, pada usia 29 tahun, masih amat bernafsu mengejar sukses sebagaimana dirin-

ya ketika masih lebih muda. "Saat ini aku masih amat lapar untuk memenangi banyak hal sebagaimana yang juga aku rasakan ketika masih bocah. Jika aku tidak ambisius meraih kemenangan, lebih baik aku berhenti saja detik ini juga," ujar Rooney. "Anda menghadapi musim selangkah demi selangkah. Aku bergabung dengan Manchester United untuk meraih trofitrofi dan aku sudah melakukannya. Tapi aku ingin terus menang selama diriku masih bermain. Itulah yang ditanamkan Alex Ferguson kepada setiap pemainnya dulu," lanjutnya. Musim lalu Rooney harus rela bergeser lebih ke belakang dari posisi favoritnya sebagai penyerang. Musim ini ia tampaknya akan kembali ke posisi idealnya, walaupun pemain internasional Inggris tersebut tetap mensyukuri pengala-

Disporasu Sesalkan Insiden Cedera Karateka MEDAN, MANDIRI Pemuda dan Olahraga Sumatera Utara (Disporasu) akhirnya buka suara soal cedera yang dialami salah seorang atlet karate binaan PPLP Sumut. Instansi yang menaungi wadah pembinaan atlet muda itu menyesalkan terjadinya insiden tersebut yang sampai menimbulkan polemik di tengah-tengah masyarakat. Kabid Bina Keolahragaan Disporasu Drs Darwis menegaskan, pihaknya sangat serius mendalami persoalan tersebut. Sehingga dari investigasi awal yang mereka lakukan, sudah mulai menemukan titik terang. "Dari hasil penelurusan awal, kami menilai telah terjadi kelalaian pelatih dalam menangani atletnya. Karena itu, kami akan meninjau ulang status pelatih tersebut," ungkap Darwis didampingi Kasie Olahraga Prestasi Johan Erick Purba dan Kasie Olahraga Masyarakat Mazrinal SE MM. Dijelaskan Darwis, sang atlet, Diky Prasetyo, 14 dan orangtuanya datang ke kantor Disporasu pada Rabu (29/7) lalu didampingi beberapa pengurus KKI. Mereka mengadukan bahwa atlet muda Kushin Ryu M Karatedo Indonesia (KKI) Kota Tebingtinggi yang baru 2 pe-

kan berada di PPLP Sumut mengalami cedera pada rusuk, memar pada mata dan bibir. Cedera itu menurut orangtuanya, Fachruddin akibat kekerasan fisik yang dilakukan pelatih dan para atlet senior (tim Pra PON). Pihaknya, lanjut Darwis, menindaklanjuti tuduhan kekerasan fisik itu dengan melakukan klarifikasi kepada pelatih dan para saksi mata di PPLP Sumut. Erwin Kamarullah selaku pelatih mengakui adanya cedera yang dialami atletnya akibat sparing partner dengan atlet Pra PON. Namun mereka langsung memeriksakan kondisi Dicky ke klinik PPLP serta menyerahkan kepada masseur (terapis pijat) untuk menangani kemungkinan pergeseran tulang. Prosedur itu merupakan cara penanganan yang selalu

dilakukan kepada para atlet yang bernaung di PPLP Sumut. Petugas medis mengakui kalau mereka menangani Dicky. Namun Darwis menilai, pelatih tidak proporsional dalam menerapkan program latihan kepada atlet mudanya, apalagi yang baru saja masuk sebagai siswa baru. Tidak sepantasnya sang atlet yang baru 14 tahun dan baru sekitar 2 minggu di PPLP Sumut, langsung bertarung dengan atlet Pra PON yang jauh lebih berpengalaman. "Sangat tidak tepat menerjunkan atlet yang sedang dalam persiapan umum dan adaptasi untuk latih tanding, apalagi dengan atlet yang lebih senior," tutur Darwis. Selain itu, pihaknya juga sedang menelusuri apakah benar Erwin Kamarullah menendang atlet dari belakang. "Persoalan ini menjadi perhatian kami sejak awal munculnya laporan sekitar sepekan lalu. Kami akan memberi keputusan secepatnya," tegas Darwis. Pihaknya juga membuka komunikasi dengan semua pihak terkait agar persoalan ini tidak ditanggapi secara berlebihan. Ia juga meminta masukan dari berbagai pihak, karena bagaimanapun pembinaan di PPLP Sumut harus lebih baik di masa-masa mendatang. swl

1500 Atlet Ikuti Kompetisi Olahraga Pelajar Kota Medan MEDAN, MANDIRI Sejumlah 1500 atlet dari berbagai tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) Se Kota Medan, mengikuti Kompetisi olahraga antar pelajar2015, yang dibuka Kamis (6/8) pagi di stadion Teladan Medan Plh Walikota Medan Drs. Syaiful Bahri. Acara pembukaan dihadiri Kadispora Medan Drs. Abdul Azis, plt ketua KONI Medan Drs. Edi H. Sibarani. Plh Walikota Medan Syaiful Bahri mengatakan, melalui kompetisi ini dijadikan wadah bagi para murid untuk meraih prestasi dalam bidang olahraga. selain itu mendukung program pemerintah kota medan guna menjaring bibit-bibit atlet usia muda. " Seperti kita ketahui kota Medan merupakan gudangnya atlet berkualitas. Karena itu, kita optimis visi dan misi pemerintah dalam mewujudkan kota medan sebagai kota atlet dapat tercapai. ," kata Syaiful Bahri yang juga menjabat sebagai sekda Kota Medan. Ditambahkan, untuk mencapai cita-cita tersebut diharapkan peran dari seluruh pelatih dan guru olahraga memberikan kesempatan bagi pelajar dalam mengembangkan bakat serta potensinya dalam bidang olahraga yang

mereka dimiliki. Apalagi, dalam dewasa ini kota medan selalu menyumbangkan atlet paling banyak bagi propinsi Sumatera Utara dalam berbagai kejuaraan nasional. " Kita cukup mengapresiasi sumbangsih para atlet kota Medan yang banyak meyumbangkan segudang prestasi bagi Sumut di berbagai even nasional. Maka, kita berharap di masa mendatang, lebih banyak lagi atlet medan mewakili Indonesia di kejuaraan tingkat internasional," tambah Syaiful. Ketua panitia pelaksana Drs. Azzam Nasution mengatakan, tujuan digelarnya kompetisi nengembangkan potensi dan daya saing atlet dalam mengikuti kejuaraan daerah, nasional bahkan internasional. selain itu, juga menanamkan nilai moral disiplin serta sportivitas di kalangan pelajar serta memotivasi murid untuk

meraih prestasi. " Kegiatan ini sekaligus memotivasi bagi pelatih dan guru olahraga dalam membina murid usia dini sehingga mampu meningkatka program di masing-masing sekolah. Dengan sasaran meningkatkan potensi dan kemampuan atlet dalam bidang olahraga, "ucap Azam. Dijelaskannya, cabang olahraga yang dipertandingkan ada 8, yakni atletik, gulat, tenis meja, renang, sepakbola, pencak silat, karate dan sepak bola. Kompetisi diikuti sejumlah 1500 atlet. Kompetisi Olahraga Pelajar Kota Medan akan digelar di beberapa tempat. Cabor atletik dan gulat di PPLP Sumut, renang di Kolam Selayang, tenis meja (GOR Pelita IV ), sepak takraw (Lapangan Marelan), karate (Aula Polonia), pencak silat (Gelanggang Remaja), dan sepakbola di Stadion Teladan Medan. swl

mannya main di posisi berbeda. "Ketika aku masih muda, aku sedikit lebih kaku dalam bermain. Aku pikir sekarang aku bisa membaca permainan dengan lebih baik, aku merasa pemahamanku akan permainan sudah jauh lebih bagus," ucapnya kepada ESPN. "Dengan bermain pada sedemikian banyak posisi berbeda, aku merasa pemahamanku mengenai rekan-rekan setimku, ketika mereka berada pada posisi-posisi mainnya, sudah jadi lebih baik." "Aku pikir saat ini aku lebih bisa membaca permainan dan aku merasa hal tersebut benarbenar bisa menguntungkan diriku," tuturnya. Spurs sendiri tetap antusias menyambangi Old Trafford dengan mengincar hasil kemenangan. Meskipun saat ini masih terlibat di pertandingan Audi Cup 2015 dengan menghadapi Real Madrid dan Munchen. Pelatih Mauricio Pochettino pastinya sudah mampu menyiasati jadwal ketat di Audi Cup 2015 agar konsentrasi anak didiknya bisa lebih fokus menatap pertandingan mengahadapi Manchester United. swl

Rakitic Antara Tak Sabar dan Dilema BARCELONA, MANDIRI Barcelona akan menghadapi Sevilla di ajang Piala Super Eropa pekan depan. Gelandang Blaugrana Ivan Rakitic sudah tak sabar menantikan laga ini, tapi juga dihadapkan perasaan dilematis. Barca dan Sevilla akan saling berhadapan di Boris Paichadzis Erovnuli Stadioni, Rabu (12/8) dinihari WIB pekan depan. Keduanya saling berhadapan sebagai juara Liga Champions dan Liga Europa musim lalu. Hadirnya kesempatan meraih trofi lain setelah mendapatkan treble musim lalu membuat Rakitic tak sabar. Apalagi dia tahun lalu juga batal tampil di ajang yang sama karena lebih dahulu meninggalkan Sevilla untuk bergabung dengan Barca. Sevilla sendiri memang jadi juara Liga Europa di dua musim terakhir ini. "Ini adalah laga yang spesial, benar-benar menyenangkan. Saya sangat siap untuk tampil di Piala Super karena tahun lalu saya tidak bisa bermain dengan Sevilla karena saya sudah pergi. Bagi saya, ini akan tak terlupakan," kata Rakitic dikutip AS. Meski demikian, gelandang 27 tahun itu juga dihantui perasaan campur aduk. Sebabnya Sevilla adalah rumahnya selama empat musim sebelum bergabung Barca. Di klub itu pula dia memenangi titel Liga Europa 2013/2014. "Saya sudah mengatakan bahwa saya tidak suka bermain melawan Sevilla, karena sebagai seorang penggemar Sevilla, saya ingin Sevilla menang. Dan sebagai seorang profesional saya juga ingin memenangi trofi juga," ujarnya. bbc


7 EKONOMI

HARIAN MANDIRI

JUMAT, 7 AGUSTUS 2015

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0853 7240 4378 | h4slan.madli@gmail.com

Bawang Merah Impor Ilegal Banjiri Sumut MEDAN | Masyarakat Medan Sumatera Utara (Sumut) harus hati-hati mengonsumsi bawang merah. Pasalnya, Sumut saat ini dibanjiri bawang merah impor ilegal atau yang masuk ke Sumut tanpa melalui pemeriksaan (selundupan). “Banyak sekali beredar di pasar-pasar, di pinggir jalan bawang merah impor ilegal,” kata Kepala Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Belawan, Agus Sunanto di sela kunjungan mendadak Ombudsman RI di Kantornya, di Kawasan Pelabuhan Belawan, (5/8). Adapun Ombudsman RI yang hadir, antara lain Anggota Muhammad Khoirul Anwar, Asisten merangkap Tim Investigasi Sistemik Pelabuhan, Saputra Malik dan Kepala Ombudsman Perwakilan Sumut Drs Abyadi Siregar. Kepala BBKP turut didampingi sejumlah kepala bidang. Menurut Agus, bawang impor yang diperbolehkan masuk Sumut hanyalah bawang bombay. Namun pihaknya tidak dapat mengelakkan masuknya bawang merah impor itu menyusul banyaknya pintu masuk. “Setidaknya ada 10 titik di sepanjang pantai di Sumut yang menjadi pintu masuknya bawang merah impor, seperti dari Tanjung Balai dan Tangkahan,” sebutnya. Ditanya angka pasti volume bawang merah impor ilegal yang masuk ke Sumut, BBKP

kata Agus tidak memiliki data. Namun dari kerap ditangkapnya kapal pembawa bawang itu, disimpulkan bahwa bawang merah impor ilegal itu telah membanjiri Sumut. Selain di titik-titik pintu masuk tersebut, penangkapan bawang merah impor ilegal itu juga di pinggir-pinggir jalan atau hasil razia, dimana sejumlah oknum yang tidak bertanggung jawab turut memback-up peredarannya. Kalau melalui Pelabuhan Belawan, kata Agus, pihaknya memastikan bahwa itu (bawang merah impor ilegalred) tidak ada yang masuk, sebab tidak ada izin yang memperbolehkan bawang merah impor masuk ke Sumut hingga saat ini. “Justru kita dengan koordinasi dari TNI Angkatan Laut, Otoritas Pelabuhan dan Bea Cukai yang berinisiatif menangkap bawang merah impor ilegal. Hasilnya belum lama ini ada 400 ton bawang merah impor ilegal yang kami musnahkan,” katanya. Menanggapi terlanjur masuknya bawang merah impor ilegal itu, menurut Agus agar

masyarakat hati-hati memilih bawang merah untuk dikonsumsi. Sebab bawang merah impor ilegal itu tidak tertutup kemungkinan mengandung virus atau zat berbahaya. Karenanya diminta juga koordinasi dari semua pihak, termasuk masyarakat untuk sama-sama aktif memerangi peredaran bawang merah impor ilegal tersebut. “Kami bukan bermaksud menyalahkan siapa dan mengapa, namun ini terjadi karena belum bagusnya kebijakan impor maupun kebijakan produksi,” sebutnya. Anggota Ombudsman RI, Muhammad Khairul Anwar mengatakan, informasi masuknya bawang merah impor ilegal itu akan disampaikan kepada kementerian atau lembaga terkait agar memperkuat pengawasan dan pencegahan. Muhammad Khoirul Anwar mengharapkan agar Balai Karantina melakukan tugasnya dalam hal pemeriksaan komoditas impor hewan dan tanaman sesuai prosedur yang ada. “Tentunya dengan pelayanan yang memuaskan bagi semua pihak,” ujarnya. hmt

Ombudsman Temukan Sejumlah Permasalahan di Pelabuhan Belawan MEDAN | MANDIRI Ombudsman RI menemukan sejumlah permasalahan di operasional Pelabuhan Belawan Medan, Sumut. Hasil pemeriksaan pada tahun 2013 antara lain menunjukkan dwelling time (waktu tunggu barang) di pelabuhan itu mencapai 10 hingga 15 hari. Namun dweelling time itu segera bisa terpotong seiring dengan akan beroperasinya Tempat Pemeriksaan Fisik Terpadu (TPFT), dimana TPFT yang dibangun Desember 2014 yang juga dilengkapi lokasi behamdle dan Hi-Co Scan untuk mempercepat proses pemeriksaan kontainer itu, resmi beroperasi akhir September 2015. Pada tinjauan mendadak di kawasan Pelabuhan Belawan, Ombudsman RI menemukan bahwa salah satu rekomendasi pihaknya, yakni dibangunnya TPFT untuk memangkas panjangnya dwelling time di Pelabuhan Belawan, sudah terlaksana. “Fisiknya sudah dibangun, tinggal sistem koneksi IT (informasi teknologinya yang sedang dikerjakan,” kata Kepala Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Belawan, Agus Sunanto, di sela tinjauan mendadak Ombudsman RI atas pembangunan TPFT di Kawasan Pelabuhan Belawan, (5/8). Penanggungjawab operasional TPFT, Yuda dari PT Graha Segara menjelaskan, tempat masuk dan keluarnya (get inget out) kontainer sebagai bagian dari TPFT, rampung pada awal September tahun ini, demikian juga sistem koneksi IT-nya. “SDM 90% pekerja lokal dan TPFT siap operasi akhir September ini,” ungkap Yuda. Dengan beroperasinya TPFT, menurut Yuda, akan memangkas waktu dweelling time hingga 3-4 hari. Sebab, di TPFT terintegrasi semua pelayanan dari pihak-pihak yang terlibat, seperti Balai Karantina, Bea Cukai dan lainnya. “Pemeriksaan satu kontainer dipastikan rampung 1×24 jam,” kata Yuda. BBKP sendiri, sebagai salah satu pihak yang kinerja diperiksa Ombudsman, kata Agus Sunanto, sudah mulai berbenah. “Namun ada satu hal penting, agar Karantina dalam alur pemeriksaan kontainer, jangan lagi ditempatkan di belakang, tetapi harus di alur awal. Logikanya bahwa setiap barang masuk yang steril, itu yang diproses ijin dan kewajibannya, bukan bayar bea masuk dulu baru diperiksa,” katanya. Anggota Ombudsman RI Muhammad, Khoirul Anwar didampingi Asisten merangkap

Tim Investigasi Sistemik Pelabuhan, Saputra Malik dan Kepala Ombudsman Perwakilan Sumut Drs Abyadi Siregar serta asisten Dedy Irsan pada tinjauan mendadak itu, mengapresiasi tindak lanjut oleh Kementerian Pertanian atas rekomendasi pihaknya tersebut. Ombudsman, ujarnya, akan mendorong semua perizinan di Pelabuhan Belawan dalam proses masuknya barang impor yang dikeluarkan pihakpihak terkait, harus terpusat di TPFT. “Harus satu pintu, Jakarta pun (pusat-red) saya kira kalau mau ini semua cepat, harus menyerahkan perizinan ke sini,” katanya. Kemudian yang lebih penting lagi, adalah agar dwelling time di Pelabuhan Belawan bisa secepatnya, termasuk usulan BBKP agar berada di depan pada proses pemeriksaan barang. “Itulah makanya kami tinjauan mendadak kemari. Dari sini, apa-apa yang menjadi kendala bisa kami push lagi ke pihak-pihak terkait mempercepat pelayanan dan perizinan,” katanya. Sebelumnya, Ombudsman telah melaporkan kepada Presiden RI kondisi Pelabuhan Belawan berdasarkan hasil pemeriksaan di pelabuhan itu yang dilakukan tahun 2013. Sejumlah persoalan yang ada, antara lain waktu sandar kapal cukup lama, antrian kapal hingga sekitar 15 hari akibat kurangnya luas dermaga dan peralatan sehingga waktu bongkar kapal lambat. Kemudian kinerja bongkar muat masih di bawah standar, sehingga menyebabkan biaya tinggi, tidak sterilnya pelabuhan karena orang bebas ke luar masuk pelabuhan, sehingga sering terjadi pencurian isi kontainer. Pelabuhan Belawan belum memiliki lokasi pemeriksaan jalur merah yang memadai, dan belum memiliki timbangan kontainer, sehingga terjadi kasus kehilangan isi kontainer. Kemudian belum memiliki instalasi karantina yg memadai, meski Pelabuhan Belawan ditunjuk sebagai pelabuhan masuk holtikultura serta ekspor produk agro. Ditemukan juga PT Catur Batavia selaku penyedia layanan laboratorium, dalam melakukan pemeriksaan katagori low risk, pengusaha dikenakan biaya Rp 250.000. Ada juga temuan dimana Pelabuhan Belawan belum memiliki Tempat Pemeriksaan Fisik Terpadu (TPFT) dan lokasi behamdle yg memadai dan belum adanya Hi-Co Scan utk

mempercepat proses pemeriksaan kontainer. Kemudian pemeriksaan kontainer tergantung pada ketersediaan buruh. Sementara Belawan International Container Terminal (BICT) tidak dapat menyediakan buruh dan proses pemindahan kojtainer menjadi lama karena Pelabuhan Belawan hanya memiliki 1 Forklifts dan 11 Crane. Ditemukan juga adanya pungutan liar untuk biaya penarikan sebesar Rp 500.000 per kontainer ke lokasi behandle dan volume jalur merah 20% dari keseluruhan kontainer yang masuk, serta dwelling time diproses jalur merah masih lama, yaitu rata-rata 7-10 hari. Atas temuan itu, Ombudsman merekomendasikan kepada pihak yang mengatur Pelabuhan Belawan agar menyusun standar pelayanan publik sesuai UU Nomor 25 tahun 2009. Setidak-tidaknya, agar ditetapkan maklumat pelayanan, pejabat pengelola pengaduan, prosedur pelayanan, jangka waktu proses pelayanan, tarif/biaya, dimana semuanya harus dipublikasikan secara terbuka. Rekomendasi lainnya memberlakukan sistem pembayaran single billing pada biaya kontainer yang dipindahlokasikan (PLP) dan biaya bongkar muat kargo curah dan cair (liquid). Kemudian menambah fasilitas dan peralatan guna penarikan kontainer ke lokasi behandle agr pelayanan penarikan ke lokasi behandle bisa diselesaikan maksimal 1 x 24 jam serta membangun fasilitas TPFT. “Kita terus memonitor sampai sejauh mana tindak lanjut rekomendasi kita ini,” ujarnya. hmt

Para developer muda ini ditantang untuk memberikan solusi aplikasi di enam sub tema yang telah ditetapkan, yaitu pemerintahan, kesehatan, pendidikan, UKM, pariwisata, dan transportasi publik.

The NextDev Jaring Ratusan Developer Lokal JAKAR TA | MANDIRI JAKART Setelah berlangsung sejak bulan Mei 2015, dan melakukan sosialisasi kompetisi di 10 kota, yaitu Jakarta, Bandung, Medan, Semarang, Jogja, Surabaya, Malang, Denpasar, Balikpapan, dan Makassar, masa submission ‘The NextDev’ resmi ditutup pada 27 Juli 2015. Program ini pun disambut antusias dan berhasil menjaring sebanyak 507 peserta (363 tim dan 144 individu) yang kemudian akan diseleksi menjadi 20 finalis dan mengikuti proses penjurian akhir. Vice President Corporate Communications Telkomsel, Adita Irawati mengatakan, selama masa sosialisasi kompetisi di 10 kota kami melihat ada antusiasme yang sangat besar dari anak muda di berbagai lokasi di Indonesia untuk membuat lingkungannya

menjadi lebih baik. “Banyaknya aplikasi yang terjaring di kompetisi ini juga menunjukkan bahwa banyak developer muda Indonesia yang ingin berkontribusi terhadap pengembangan Smart City,” katanya. Adita kembali menekankan, The NextDev bukan hanya merupakan kompetisi untuk mendapatkan aplikasi Smart City terbaik, namun lebih jauh lagi ingin mengajak keterlibatan anak muda Indonesia untuk memberikan dampak sosial yang positif kepada lingkungan sekitarnya melalui penggunaan teknologi informasi yang tepat guna. Kehadiran The NextDev di 10 kota juga mendapatkan dukungan penuh dari stakeholders setempat seperti pemerintahan kota yang ‘menantang’ para developers untuk berkreasi.

karena dibutuhkan juga partisipasi aktif dari Smart Citizen atau Smart Community sebagai salah satu pilar”, jelas Adita. Dalam pengembangan sebuah konsep kota pintar, tentunya diperlukan dukungan berbagai pemangku kepentingan yang saling berkolaborasi, mulai dari pemerintahan, akademisi, komunitas atau masyarakat, developer, media, dan industri. Lewat kompetisi The NextDev, diharapkan kolaborasi ini akan dapat terwujud. Hadirnya The NextDev sebagai salah satu program CSR (Corporate Social Responsibility) juga diharapkan akan mampu mempercepat tumbuh kembangnya ekosistem Digital di Indonesia, dimana terdapat tiga aspek yang perlu dibangun, yaitu Device, Network dan Application atau dikenal dengan DNA. hmt

Masih Minim Warga Medan Menjadi Peserta BPJS

MEDAN | MANDIRI Anggota Komisi E DPRD Sumut dari Fraksi Demokrat, Hj. Meilizar Latief, SE, MM melakukan reses menyerap aspirasi warga saat reses III DPRD Sumut di Kafe Kembar, Jalan Sakti Lubis, Selasa (4/8). Reses ini mengikutsertakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Sumut. Mengawali reses, Meilizar bertanyakepada60wargayangberasal dari Lingkungan II Kelurahan Siti Rejo I, Kecamatan Medan Kota. “Siapasajayangsudahmenjadianggota BPJS Kesehatan? tanyanya.

Warga yang menunjukkan tangan hanya sekitar 10 orang. Pertanyaan dilanjutkan. Siapa saja menjadi anggota Jamkesmas? Warga yang mengangkat tangan hanya segelintir. Dari kondisi ini, kata anggota DPRD Sumut dari Daerah Pemilihan Sumut I, diketahui ada permasalahan di lapangan mengapa masyarakat begitu sedikit menjadi anggota BPJS Kesehatan. Padahal, manfaat yang diperoleh sangat besar. “Jika bapak ibu sakit tidak perlu lagi membayar biaya perobatan. Selama ini persepsi di

Penerimaan Pegawaian 2015

Pejabat dan Pegawai Pegadaian Jangan Coba-coba 'Bermain' MEDAN | MANDIRI Pimpinan PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, Ketut Suhardiono menegaskan, dalam penerimaan pegawai PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan tahun 2015 dipastikan murni. Dalam penerimaan pegawai PKWTT, telah memasuki tahap seleksi administrasi. Dari puluhan ribu pelamar, lebih kurang 3.000 pelamar di Kanwil I Medan meliputi Sumut Aceh, melanjutkan seleksi berikutnya adalah tes ujian, psikologi dan wawancara. Pimpinan Kanwil I Medan, Ketut Suhardiono kepada wartawan, Kamis (6/8/), mengingatkan kepada pelamar dan

Para developer muda ini ditantang untuk memberikan solusi aplikasi di enam sub tema yang telah ditetapkan, yaitu pemerintahan, kesehatan, pendidikan, UKM, pariwisata, dan transportasi publik. Nantinya, sebanyak 20 tim akan terpilih menjadi finalis, dan mengikuti proses penjurian akhir yang terdiri dari bootcamp (design, development, distribute), pitching, dan investor meet up. Tiga tim terbaik juga akan mendapatkan hadiah utama berupa uang tunai selain kesempatan melakukan study visit ke pelaku industri telekomunikasi besar di luar negeri. “Lewat The NextDev kami harap akan lebih banyak lagi keterlibatan dari berbagai pihak sehingga penerapan Smart City di berbagai daerah di Indonesia akan dapat dipercepat

masyarakat, agar jangan mau dan tergiur dengan iming-iming oleh oknum-oknum yang mengatasnamakan pejabat maupun karyawan Pegadaian, untuk dapat meluluskan masuk pegawai di perusahaan plat merah tersebut. "Masyarakat jangan percaya dan mau untuk dibujuk atau dirayu dengan meyakinkan pelamar bisa masuk dengan 'upeti' menjadi pegawai Pegadaian. Jika, masyarakat maupun rekan media menemukan oknumoknum tersebut bisa lapor langsung ke saya," ucapnya. Ketut memastikan penerimaan pegawai tahun 2015 ini murni dan bebas dari KKN. Walaupun bekalangan ini mun-

cul selentingan ada oknumoknum yang menawarkan jasa percaloan meluluskan masuk jadi pegawai Pegadaian. "Jika ditemukan maka akan diberikan sanksi berat. Jadi, bagi pejabat dan pegawai PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan diingatkan jangan coba-coba 'bermain'," cetusnya. Seperti diketahui pada tanggal 8 Agustus ini, dilakukan tes ujian. Kemudian di tanggal 9 Agustus, tes psikologi dan 10 Agustus tes wawancara. "Pelaksanaan ujian ini diawasi langsung dari internal dan eksternal PT Pegadaian. Khusus di Kanwil I Medan, tim pengawas akan turun dari pusat Jakarta," ujarnya. hmt

masyarakat sakit dulu baru mengurus BPJS Kesehatan. Atau mencari uang dulu untuk berobat. Nah, kepada bapak itu jika ada permasalahan soal BPJS Kesehatan silahkan ditanyakan,” ucapnya. Saat dialog. Salah seorang warga menanyakan, mengapa dalam penerimaan Jamkesmas berbeda-beda. Misalnya, dirinya mendapatkan tetapi anak tidak mendapat. Padahal, masih dalam satu keluarga? Meilizar mengaku, memang diakui terjadi permasalahan pendataan yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS). Makanya, ke depan ketika dit-

anya soal pendapat warga harus memberikan data yang jelas. Perwakilan BPJS Kesehatan, Ferry mengatakan, bagi warga yang tidak mampu bisa mengusulkan agar mendapat jaminan kesehatan yang diberikan pemerintah. Dia juga menjelaskan, teknis pendaftaran dan besaran iuran peserta. Pihak BPJS kesehatan juga membagikan brosur kepada para warga yang hadir. Selain soal BPJS Kesehatan, pada reses terungkap soal kejahatan jalanan atau begal yang marak. Peredaran narkoba yang sudah sangat membahayakan. ysc

PENGADILAN NEGERI / NIAGA / HAM DAN PHI MEDAN

RELAAS PANGGILAN SIDANG N o m o r : 305 / Pdt.G / 2015 / PN-Mdn

Pada hari ini : Jumat tanggal : 07 Agustus 2015 saya BELINUN SEMBIRING, SH, Jurusita Pengganti pada Pengadilan Negeri Medan yang dihunjuk atas perintah Hakim Ketua Majelis Pengadilan Negeri Medan untuk menjalankan panggilan ini; TELAH MEMANGGIL: SAIFUL HASBALLAH, Laki-laki, Umur 43 tahun, Agama Islam, Pekerjaan Wiraswata, Alamat Jalan Asrama Komplek Perumahan Bumu Asri Nomor 62 D, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara, selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT; Supaya ia / mereka datang menghadapi di Persidangan PENGADILAN NEGERI MEDAN, bertempat di Gedung Pengadilan Negeri Medan, Jalan Pengadilan No. 8 Medan, pada : Hari : Kamis Tanggal : 03 September 2015 Jam : 10.00 Wib Sehubungan dengan akan dilaksanakannya sidang dalam pemeriksaan perkara perdata (gugatan) Nomor: 305 / Pdt.G / 2015 / PN – Mdn, antara : SUWANDY Alias ALUNG, sebagai..................................PENGGUGAT; LAWAN SAIFUL HASABALLAH, S.Si, sebagai............................TERGUGAT; Demikian relaas panggilan sidang ini dibuat dan dilaksanakan melalui panggilan Koran/Media Massa dengan ditandatangani oleh saya Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan. Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan d.t.o BELINUN SEMBIRING, SH NIP: 19741228 200604 1 002


8 Serambi Mekkah

HARIAN MANDIRI

JUMAT, 7 AGUSTUS 2015

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0853 7240 4378 | h4slan.madli@gmail.com

Aceh PPer er ingkat eringkat 8 PPenyalahgunaan enyalahgunaan Nar koba arkoba

KAJATI Aceh, Tarmizi Amin menyerahkan dokumen penelitian tentang Aceh darurat narkoba kepada Gubernur Aceh, dr Zaini Abdullah yang didampingi Wakil DPRA, Sulaiman Abda dan Rektor Unsyiah, Samsul Rizal usai pemaparan di Pendapa Gubernur Aceh, Banda Aceh, kemarin.

Sepuluh Rumah di Asrama Kodim Aceh Timur Terbakar KU AL ASIMP ANG, MANDIRI KUAL ALASIMP ASIMPANG, Sepuluh unit rumah di Asrama Kodim 0104/Aceh Timur yang berlokasi di Dusun Rukun, Desa Bundar, Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang, ludes terbakar, Rabu (5/8) sekitar pukul 11.00 WIB. Selain itu, tujuh rumah rusak berat karena terpaksa dirusak demi menghindari api menjalar ke rumah lainnya. Namun, tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Kebakaran terjadi saat sebagian besar penghuni rumah sedang sibuk bekerja, sehingga sebagian besar isi perabotan rumah korban tak dapat diselamatkan. Kejadian itu berlangsung begitu cepat. Sebelum mobil pemadam kebakaran (damkar) tiba di lokasi, warga sekitar dan anggota TNI secara swadaya menggunakan timba dan air comberan untuk menyiram api. Namun, karena angin yang berembus siang itu kencang, sehingga mempercepat asrama yang berdinding papan itu dilalap si jago merah. Sekitar sepuluh menit kemudian, sebanyak tiga mobil damkar milik Pemerintah Kabu-

SEBANYAK 10 rumah terbakar dan tujuh lainnya terpaksa dirusak untuk menghindari jilatan api saat terjadi kebakaran di Asrama Kodim 0104/Aceh Timur di Dusun Rukun, Desa Bundar, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang. paten (Pemkab) Aceh Tamiang meluncur ke lokasi kejadian untuk memberi pertolongan. Setelah itu, tiba satu unit mobil damkar dan tiga unit mobil persediaan air berkapasitas 5.000 liter milik PT Pertamina EP Rantau pun tiba. Tapi kobaran api dengan cepat menghanguskan rumah demi rumah di kompleks asrama militer itu. Alhasil, hanya dalam satu jam, sepuluh rumah yang

dihuni anggota TNI itu ludes terbakar. Demi mencegah lidah api menjalar ke rumah lain, sehingga tujuh rumah terpaksa dirubuhkan. Dandim 0104/Aceh Timur, Letkol (Inf ) Endra Saputra Kusuma ZR MSi langsung tiba di lokasi menyaksikan musibah yang menimpa para anggotanya itu. Kepada Serambi, Letkol Endra Saputra mengatakan, rumah yang hangus berjumlah

sepuluh unit. Masing-masing dihuni oleh Bahagia, Junaidi, Muliono, Junaidi, Hendra, Riki, Bahtiar, Andre, Regar, dan Zulkarnain. Dia akui bahwa sebagian besar anggotanya tidak sempat menyelamatkan harta benda yang ada di dalam rumah karena ada yang sedang bertugas di luar daerah, di samping ada suami istri sedang bekerja di luar desa itu. srb

Plh Walikota Medan Berharap

Merajut Kebersamaan Dengan Keluarga Besar Dispenda Melalui Halal Bi Halal MEDAN, MANDIRI Dinas Pendapatan (Dispenda) Kota Medan menggelar halal bi halal di Gedung Graha dr Fatima Gultom Jalan Eka Warni, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor, kemarin. Diharapkan acara ini menjadi momentum kebersamaan untuk menambah semangat bagi seluruh jajaran Dispenda dalam bekerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Di samping itu peranan Dispenda ke depannya dapat lebih dipertajam lagi, terutama dalam penyerapan pajak dari wajib pajak. Halal bi halal yang digelar kali ini terasa lebih spesial lagi karena mengundang mantan Kadipenda Kota Medan, diantaranya mantan Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi, mantan WakilWali Kota Medan Drs Ramli Lubis MM, Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Medan Drs Randiman Tarigan MAP serta Kepala BKD Kota Medan Lahum SH serta para pensiunan Dispenda Kota Medan sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan atas pengabdian yang telah mereka dedikasikan. Acara yang digelar dalam rangka meningkatkan tali silaturahmi berlangsung dengan penuh kekeluargaan, terutama bagi para pensiunan, sebab mereka tidak pernah menyangka diundang untuk merayakan halal bi halal. Apalagi mereka mendapatkan cindera mata dari Kadispenda Kota Medan H M Husni SE MSi dalam acara tersebut. Karenanya, para pensiunan itu umumnya sangat terharu atas perlakuan khusus tersebut. Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Medan Ir Syaiful Bahri Lubis yang hadir bersama sejumlah pimpinan SKPD, termasuk Staf Ahli Wali Kota Bidang Hukum dan Politik H Marah Husin Lubis SH berharap, melalui halal bi halal ini menambah motivasi seleuruh jajaran Dispenda untuk dapat bekerja lebih giat lagi ke depannya. Sebab, pembangunan di Kota Medan tidak dapat berjalan jika Dispenda juga pasif. “Untuk itu mari kita jadikan acara ini sebagai momentum

meningkatkan kebersamaan. Dengan kebersamaan akan memotivasi kita lebih bersemangat lagi dalam bekerja dan memberikan pelayanan kepada masyarakat. Saya akui kinerja yang telah diberikan jajaran Dispenda dalam memacu gerak pembangunan di Kota Medan sudah baik. Namun saya berharap ke depannya peranan Dispenda lebih dipertajam lagi sehingga pembangunan ke depannya berjalan lebih baik lagi,” kata Dispenda. Selanjutnya pria yang pernah menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kadispenda Kota Medan selama tujuh bulan ini, mengingatkan seluruh jajaran Dispenda agar tidak cepat berpuas diri dengan kinerja yang dilakukan selama ini. Justru itu harus dijadikan motivasi untuk bekerja lebih keras dan lebih cerdas lagi dalam menghimpun serta mengajak masyarakat membayar pajak. “Pajak yang diperoleh digunakan untuk mendukung serta mengoptimalkan pembangunan yang bermuara kepada kesejahteraan masyarakat. Jadi saya mengajak seluruh ja-

jaran Dispenda Kota Medan bagaimana caranya mengupayakan agar masyarakat dengan penuh kesadaran dan keikhlasan membayar pajak. Ini tentunya menjadi tantangan, insya Allah dengan kebersamaan pasti bisa kita lakukan,” ungkapnya optimis. Selain bersialturahmi dan saling bermaaf-maafan, halal bi halal juga dirangkaikan dengan pemberian cindera mata kepada mantan kadis, pejabat maupun pegawai yang sudah pensiun dari Dispenda Kota Medan. Pemberian cindera mata ini sebagai wujud ucapan terima kasih dan apresiasi atas dedikasi dan kerja keras yang telah diberikan ketika masih aktif bertugas. Kadispenda Kota Medan H M Husni SE MSi mengatakan, halal bi halal merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahunnya pasca Hari Raya Idul Fitri. Namun halal bi halal kali tahun ini sengaja dibuat berbeda dengan mengundang mantan kadispenda dan pegawai yang sudah pensiun. Hal itu dilakukan dalam upaya mencoba merajut kebersamaan untuk membangun jembatan hati dan

silaturahmi dengan seluruh keluarga besar Dispenda Kota Medan. “Alhamdulillah beberapa mantan kadispenda yang kita undang hadir, diantaranya Bapak Dzulmi Eldin S MSi, Ramli Lubis, Amansyah Nasution dan Randiman Tarigan. Dengan mereka di tengah pegawai di lingkungan Dispenda ini tentunya membuat rasa kebersamaan semakin terjalin dengan baik lagi. Di samping itu kita juga dapat minta masukan maupun sumbangsih pikiran untuk memajukan Dispenda ke depannya,” jelas Husni. Apalagi ungkap Husni, target yang dibebankan kepada dispenda dalam menghimpun pajak dari masyarakat cukup berat. Namun mantan Kabag Umum Setdakot Medan itu optimis dapat direalisasikan jika terbangun sinergitas dan kebersamaan yang baik di sleuruh jajaran Dispenda Kota Medan. Di samping itu Husni pun selalu mengingatkan seluruh jajarannya untuk terus meningkatkan kinerja, guna merealisasikan peningkatan maupun optimalisasi pajak. asw

Kontingen Kemenag Sumut Raih 1 Emas Pada Aksioma dan KSM Tingkat Nasional MEDAN, MANDIRI Menurut keterangan Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenagsu Drs H Soritua Harahap MM melalui ketua kontingen Dr Azizah Hanim Nasution MHum dan guru pendamping M Asrul MPd mengatakan, Perolehan hasil sementara kontingen Kemenag Sumut pada Ajang Kompetisi Olahraga Madrasah (Aksioma) dan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Nasional di Palembang, sampai Kamis 6/8 telah memperoleh 1 medali emas dari cabang lari 400 M tingkat MTs Putra. 1 Medali Perak dari cabang lari 400 M tingkat Aliyah Putra dan 1 Medali Perunggu lari 400 M tingkat Mts Putra. Perolehan medali ini masih sementara dan kemungkinan masih akan bertamabah karena masih ada cabang perlombaan yang masih berlangsung,

kata Soritua.” Insya Allah dengan semangat juang tinggi seluruh peserta dan bimbingan guru pendamping serta doa kita semua,saya haqqul yakin tim Sumut akan dapat tambahan medali emas dari cabang KSM” kata Soritua Optimis. Optimisme Kabid akan dapat menambah medali emas dari cabang KSM didukung oleh keterangan salah seorang guru pendamping M Asrul MPd yang saat ini masih berada di arena Aksioma dan KSM di Palembang. M Asrus MPd yang juga kepala MAN 3 Medan, ketika dihubungi melalui telefon selulernya di Palembang Sumsel mengatakan, medali yang dieroleh sampai Kamis (6/8) sebanyak tiga medali yaitu emas, perak dan perunggu semuanya dari cabang lari 400 M. Sement-

ara kata Asrul, dari cabang Kompetisi Sains Madrasah (KSM) belum selesai dipertandingkan. “ Melihat penampilan dan kegigihan seluruh peserta, saya yakin dari beberapa cabang KSM akan bisa mendongkrak perolehan medali” kata Asrusl seraya berharap doa semua pihak agar kontingen Kemenag Sumut pada Aksioma dan KSM tingkat Nasional di Palembang dapat mempersembahkan medali dan meraih juara. Ketika di tanya target perolehan medali dan juara, Asrul tidak bisa menetapkan target, tetapi paling tidak seperti harapan Kakanwil Kemenagsu Drs H Tohar Bayoangin pada saat pemberangkatan berharap kalau tidak bisa harapan 5 besar paling tidak 10 besar, kemungkinan akan tercapai. sormin

BANDA ACEH, MANDIRI Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Aceh, Tarmizi MH mengungkapkan masuk peringkat delapan penyalahgunaan narkoba paling parah di Indonesia. Dari 3.024.300 jiwa penduduk Aceh, 60.486 orang di antaranya pengguna narkoba, bahkan lebih setengah penghuni lembaga pemasyarakatan (Lapas) di Aceh juga tersangkut kasus narkoba. Kajati Aceh mengungkapkan hal ini sesuai hasil penelitiannya tentang penyalahgunaan narkoba berjudul “Aceh Darurat Narkoba” yang dipaparkan di Meuligoe Gubernur Aceh, Banda Aceh, kemarin. “Tingkat penyalahgunaan narkoba di Aceh, baik penggunaan dan peredaran setiap tahun terus meningkat, saat ini Aceh menduduki peringkat ke8. tingkat peredaran dan penyalahgunaan narkotika. Peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Aceh, tak hanya di kalangan remaja dan orang dewasa, tapi juga di kalangan anak sekolah, seperti SD, SMP, dan SMA,” kata Kajati. Kajati menyebutkan pada 2014, ada 1.189 kasus penyalahgunaan narkoba di Aceh.

Sementara tahun 2015, terhitung dari bulan Januari hingga Juli, sebanyak 799 perkara penyalahgunaan narkoba sudah masuk tahap penuntutan di wilayah hukum Kejati Aceh, di antaranya penangkapan 78 kg sabu-sabu di Idi, 17 kg di Kuala Simpang, dan 14 kg di Lhoksukon. “Bukan hanya sabu-sabu tapi masih banyak kasus perederan narkotika jenis lain yang selama ini terjadi di Aceh dan berhasil diungkap. Jumlah ini akan terus bertambah, tapi kita berharap semoga kasus narkoba di Aceh menurun,” ujar Tarmizi. Tarmizi juga mengungkapkan, dua faktor utama terjadinya penyalahgunaan narkoba di lingkungan masyarakat,

yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal seperti ketidakmampuan menyesuaikan diri dengan lingkungan, pribadi yang lemah, tekanan jiwa, dan lainnya. “Kalau faktor eksternal ada tiga, yaitu keluarga, teman, dan lingkungan. Jika internal sudah menjerumus ke arah itu, akan sangat mudah terpengaruh karena akan didukung dengan faktor eksternal,” sebutnya. Karena itu, kata Kajati pemerintah diharapkan mencegah dengan cara sosialisasi dan kebijakan, serta program-program preventif (pencegahan) sejak dini. Antar instansi dan lembaga di Aceh juga diharapkan bersinergi menyelamatkan generasi muda Aceh dari penyalahgunaan narkoba. “Peran orang tua dalam keluarga juga sangat berpengaruh, begitu juga di sekolah. Guru, tokoh agama, masyarakat juga harus berperan dalam hal ini,” kata Tarmizi MH. Acara kemarin juga ditandai penyerahan hasil penelitian dari Kajati Aceh, Tarmizi MH didampingi Rektor Unsyiah, Prof Samsul Rizal kepada Gubernur Aceh, unsur pimpinan DPRA, Wakapolda Aceh, Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh. srb

Plh Wali Kota Dukung International Seminar on Operational Research MEDAN, MANDIRI Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Medan Ir Syaiful Bahri Lubis menerima kunjungan panitia penyelenggara International Seminar on Operational Research di Balai Kota Medan, Rabu (5/8). Selain minta dukungan, kunjungan ini juga dilakukan untuk minta kesediaan Plh Wali Kota membuka seminar matematika internasional yang akan dihadiri sekitar 250 peserta, termasuk perwakilan dari sejumlah negara. Panitia seminar yang berkunnung 5 orang, masingmasing Prof Herman Mawengkang selaku Prodi PP3 Doktor Matematika Universitas Sumatera Utara, Dr Marwan Ramli, Drs Mardiningsih (ketua panitia), Dr Oprn Darius (sekretaris), Dr Ariswoyo dan Marah Doly Nasution. Mereka diterima Plh Wali kota didampingi Kepala Balitbang Kota Medan Drs Hasan Basri dan Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Medan Drs Ramlan Tarigan. Dijelaskan Herman, International Seminar on Operational Research akan berlangsung di Grand Aston Hotel pada 2122 Agustus mendatang. Selain dari Indonesia, peserta juga berasal dari sejumlah negara seperti Australia, Jepang, Chi-

na dan Philipina. Diharapkannya seminar ini nantinya dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan Kota Medan ke depannya. “Seminar yang kita gelar ini tidak hanya membicarakan matematika melainkan terapan matematika melalui operational research mulai dari perencanaan sampai pengambilan keputusan. Untuk itulah pembicara yang kita undang adalah orang-orang pengambil keputusan. Kita harapkan seminar ini membantu pengembangan Kota medan,” kata Herman. Menurut Herman, salah satu negara yang menggunakan penerapan operational research ini adalah Singapura. Hal itu terjadi akibat Singapura kekurangan akan sumber daya alam, sedangkan Indonesia memiliki banyak sumber daya alam sehingga belum menganggap penting pengunaan operational research. Namun seiring berkurangnya sumber daya alam, kini Indonesia mulai melirik penggunaan operational research. “Untuk itulah kedatangan kami kemari minta dukungan Pemko Medan, sehingga seminar ini berjalan dengan sukses dan lancar. Di samping itu kami juga minta kese-

diaan Bapak Plh Wali Kota untuk membuka seminar ini,” ungkapnya. Plh Wali kota Ir Syaiful Bahri menyatakan siap mendukung penuh pelaksanaan International Seminar on Operational Research. Syaiful menilai kegiatan sangat positif, sebab operational research sangat membantu untuk pengembangan kota ke depannya sehingga tidak tertutup kemungkinan Medan bisa seperti Singapura. “Saya sangat mendukung setiap kegiatan yang digelar perguruan tinggi karena sarat dengan ilmu pengetahuan. Jika semua kegiatan yang kita lakukan selalu mengacu dengan ilmu pengetahuan, pasti kita akan maju. Untuk itulah saya sangat mendukung digelarnya International Seminar on Operational Research,” kata Plh Wali Kota. Selain menyatakan dukungan, Syaiful juga mengajak panitia International Seminar on Operational Research yang berasal dari Fakulta MIPA Universitas Sumatera Utara (USU) untuk terus bersinergi dalam rangka memajukan Kota Medan, termasuk berupaya bagaimana caranya agar matematika menjadi pelajaran yang paling digemari. asw

Apresiasi Kepada Masyarakat Penemu & Pencipta Karya Iptek

Balitbang Medan akan Beri Penghargaan SIDa

MEDAN, MANDIRI Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kota Medan akan memberikan Penghargaan SIDa (Penguatan Sistem Inovasi Daerah) kepada masyarakat yang telah menemukan, menciptakan dan menerapkan suatu karya ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) dalam bidang teknologi. Diharapkan pemberian Penghargaan SIDa ini mampu melahirkan inovasi yang bermanfaat bagi Pemko Medan maupun masyarakat. Menurut Kepala Balitbang Kota Medan, Drs Hasan Basri tujuan pemberian Penghargaan Sida ini sebagai wahana untuk membuat pilar-pilar bagi penumbuhkembangkan kreatifitas keinovasian di Kota Medan. Di samping itu sebagai peningkatan kualitas dan pemanfaatan iptek dalam rangka mendukung daya saing global. “Melalui kegiatan ini, kita ingin mendorong masyarakat untuk menerapkan budaya inovasi dalam kehidupan seharihari. Kemudian menciptakan dan menguasai ilmu pengetahuan untuk mmenghasilkan teknologi serta pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi,” kata Hasan di Balai

Kota Medan, kemarin. Mantan Kadis Pendidikan Kota Medan ini selanjutnya mengungkapkan, Penghargaan SIDa ini akan diberikan kepada masyarakat yang menemukan maupun menciptakan karya iptek dengan terapan dalam bidang teknologi pangan, energi, transportasi, informasi dan komunikasi, pertahanan dan keamanan, kesehatan dan obat serta material maju. “Penghargaan SIDa ini kita berikan sebagai bentuk apresiasi atas temuan maupun ciptaan iptek yang mereka hasilkan,” paparnya. Adapun kriteria yang akan menerima Penghargaan SIDa, jelas Hasan, merupakan warga negara Indonesia dan bisa atas nama perorangan maupun kelompok. Kemudian hasil karya yang dapat diunggulkan meliput hasil kreatifitas dan inovasi perorangan atau kelompok yang telah diterapkan di daerah lokasi calon penerima anugerah maupun daerah lainnya. Lalu mudah didiseminasikan dan diadopsi masyarakat. “Selain itu teknologinya dapat diaplikasikan dalam skala rumah tangga dan bahan baku yang digunakan berbasis lokal.

Sudah itu ramah lingkungan, skala investasi dan manajemen terjangkau oleh masyarakat. Serta mempunyai manfaat yang berkelanjutan,” jelasnya. Bagi masyarakat penemu maupun pencipta yang ingin mendapatkan Penghargaan SIDa, Hasan mengatakan mereka dapat mengirimkan data berupa daftar riwayat hidup, alasan pencalonan, kelengkapan data dan hasil kreatifitas serta inovasi. Kemudian melengkapi dengan nama, alamat nomor telepon/handpone yang dapat dihubungi. Sudah itu pengusulan dilengkapi dengan bukti-bukti keterujian manfaat hasil kreatifitas inovasi. Keseluruhan data ini kata Hasan, ditujukan kepada Kantor Balitbang Kota Medan Jalan Kapten Maulana Lubis No.2 Medan kode pos 20112 dan paling lambat diterima 30 September 2015. Selanjutnya seleksi akan dilaksanakan Oktober 2015 dan pengumuman pemenang dan berhak mendapatkan Penghargaan SIDa dilakukan Minggu ketgiga Nopember 2015. Sedangkan penyerahan Penghargaan SIDa dan hadiah dilaksanakan 3 Desember 2015. asw


9 Dunia Islam

HARIAN MANDIRI

JUMAT, 7 AGUSTUS 2015

Penanggung Jawab: Haslan Madli Tambunan | 0853 7240 4378 | h4slan.madli@gmail.com

Menjauhi Sifat Hasad Hasad atau dengki merupakan penyakit hati yang berbahaya bagi manusia, karena penyakit ini dapat merusak keimanan yang dalam dirinya serta membuat dia benci terhadap kenikmatan yang telah diperoleh oleh saudaranya dan merasa senang jika kenikmatan tersebut musnah dari tangan saudaranya. Oleh

K

Mario Kasduri, MA

emudian orang yang mempunyai sifat hasad dalam dirinya maka hidupnya pasti selalu dipenuhi dengan kesombongan sehingga Allah menjadi murka terhadapnya. Untuk itu kita harus menjahui sifat hasad agar kita bisa menjadi orang yang berakhlak mulia serta mempunyai rasa bahagia terhadap orang lain. Penyakit hasad harus dijauhi oleh setiap muslim, karena tidak ada manfaatnya terutama bagi diri kita maupun untuk urusan duniawi. Tidakkah kita ingat kenapa Iblis dilaknat oleh Allah SWT?. Tidak lain karena sikap hasad dan sombongnya kepada Adam alaihissalam yang samasama makhluk Allah. Dari sisi lain sifat hasad juga merupakan sifat sebagian besar orang Yahudi dan Nasrani, sebagaimana Allah berfirman yang artinya: "Ataukah mereka (orang Yahudi) dengki kepada manusia (Muhammad dan orang-orang mukmin) lantaran karunia yang Allah telah berikan kepada mereka?.." (QS. An-Nisa 54). Maka sesungguhnya sifat hasad itu hanya menjadikan diri kita akan lupa terhadap nikmat Allah yang sudah kita rasakan saat ini. Sifat hasad biasanya muncul terhadap sesama teman sejabatan, seprofesi, seperjuangan, atau sederajat, oleh sebab itu sering kita dengar pe-

gawai kantor hasad kepada teman sekantornya, tukang bakso hasad kepada tukang bakso lainnya, guru hasad kepada guru lainnya, orang ahli ibadah atau ustadz atau kyai hasad kepada yang sederajat dengannya. Hal ini bisa terjadi karena hati mereka belum istiqomah dijalan Allah. Kalau seandainya hati mereka sudah istiqomah dijalan Allah, maka mudah-mudahan hati mereka dapat menjahui sifat hasad tersebut. Jika tujuan hidup kita adalah akhirat, maka hati kita akan bersih dari sifat hasad. Akan tetapi jika tujuannya adalah dunia, maka hati sangat rawan terjangkit hasad dan mudah ternoda dengan perbuatan yang dilarang Allah. Oleh sebab itu bagi mereka yang mempunyai hati yang suci hendaknya dia meninggalkan cinta dunia dan menggantikannya dengan cinta akhirat. Sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah sementara, sedangkan kehidupan akhirat jauh lebih baik bagi orang yang senantiasa beriman dan bertaqwa kepada Allah. Ada beberapa hal yang harus kita lakukan agar kita terhindar dari sifat hasad. Pertama. Mempunyai ilmu. Kita harus mempelajari ilmu tentang sifat hasad dalam ajaran agama Islam, dengan mempelajarinya mudah-mudahan kita bisa memahami bahwa sifat hasad sangat dilarang dalam Islam. Maka kita harus menjahui si-

fat tersebut dalam diri kita dengan senantiasa menuntut ilmu pengetahuan yang bermanfaat untuk meraih kebahagiaan hidup didunia dan diakhirat. Sedangkan bagi mereka yang tidak bisa menjahui sifat hasad, maka akan menjadikan diri mereka kufur terhadapo nikmat Allah. Kedua: Amal perbuatan. Amal perbuatan yang baik merupakan salah satu amal untuk mengobati sifat hasad dalam diri kita. Sebagai orang yang beriman kepada Allah, kita harus mencerminkan sifat yang terpuji dan mulia terhadap diri kita sendiri dan ketika kita bergaul bersama teman serta masyarakat sekitarnya kita harus selalu mempunyai akhlak yang mulia. Sifat hasad tersebut dapat kita tinggalkan jika kita senantiasa berbuat baik kepada manusia. Tetapi sebaliknya jika diri kita tidak pernah berbuat baik, maka sifat hasad akan timbul dalam diri kita sehingga meyebabkan diri kita menjadi kafir kepada Allah SWT. Penutup Sifat hasad merupakan sifat yang tercela dan akan menjadikan diri kita sombong dihadapan Allah maupun manusia. Untuk itu marilah samasama kita jauhkan diri kita dari sifat hasad tersebut agar kita bisa menjadi hamba Allah yang beriman dan bertaqwa kepada-Nya. Amin „ Dosen Fakultas Agama Islam UMSU

Bermohon Kepada Allah Perhatikan dan pahami potongan ayat berikut ini "Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. "QS. Albaqarah: 186. Hadis riwayat Abdullah Bin Umar Ra : Dari Rasulullah saw, beliau bersabda: Ketika tiga orang pemuda sedang berjalan, tiba-tiba turunlah hujan lalu mereka pun berlindung di dalam sebuah gua yang terdapat di perut gunung. Oleh

Robie Fanreza, M.Pd.I

S

usunan bahasa Al-Quran memiliki nilai seni yang tinggi dan indah. Keindahan tersebut dapat disaksikan pada kefasihan Tanpa diduga jatuhlah sebuah batu besar dari atas gunung menutupi mulut gua yang akhirnya mengurung mereka. Kemudian sebagian mereka berkata : Ingatlah amal saleh yang pernah kamu lakukan untuk Allah, lalu mohonlah kepada Allah dengan amal tersebut agar Allah berkenan menggeser batu besar itu. Salah seorang dari mereka berdoa : Ya Allah, sesungguhnya dahulu aku mempunyai kedua orang tua yang telah lanjut usia, seorang istri dan beberapa orang anak yang masih kecil di mana akulah yang memelihara mereka. Setelah aku mengandangkan hewan-hewan ternakku, aku segera memerah susunya dan memulai dengan kedua orang tuaku terdahulu untuk aku minumkan sebelum anak-anakku. Suatu hari aku terlalu jauh mencari kayu (bakar) sehingga tidak dapat kembali kecuali pada sore hari di saat aku menemui kedua orang tuaku sudah lelap tertidur. Aku pun segera memerah susu seperti biasa lalu membawa susu perahan tersebut. Aku berdiri di dekat kepala kedua orang tuaku karena tidak ingin membangunkan keduanya dari tidur namun aku pun tidak ingin meminumkan anak-anakku sebelum mereka berdua padahal mereka menjerit-jerit kelaparan di bawah telapak kakiku. Dan begitulah keadaanku bersama mereka sampai terbit fajar. Jika Engkau mengetahui bahwa aku melakukan itu untuk mengharap keridaan-Mu, maka bukalah sedikit celahan untuk kami agar kami dapat melihat langit. Lalu Allah

menciptakan sebuah celahan sehingga mereka dapat melihat langit. Orang yang kedua pun kemudian berdoa: Ya Allah, sesungguhnya dahulu aku pernah mempunyai saudara seorang puteri paman yang sangat aku cintai, seperti cintanya seorang lelaki terhadap seorang wanita. Aku memohon kepadanya untuk menyerahkan dirinya tetapi ia menolak kecuali kalau aku memberikannya seratus dinar. Aku pun bersusah payah sampai berhasillah aku mengumpulkan seratus dinar yang segera aku berikan kepadanya. Ketika aku telah berada di antara kedua kakinya (selangkangan) ia berkata: Wahai hamba Al-

Turki Rintis Kapal Pesiar Halal PERMINT AAN produk syariah secaa global terus berkembang. PERMINTAAN Saat ini, inovasi terus dilakukan umat Islam guna memenuhi permintaan tersebut. Di Turki, biro perjalanan negara itu akan merilis kapal pesiar halal bulan depan. "Ini bukan hanya pelayaran yang tidak memiliki alkohol atau produk babi terkait. Ini akan menjadi tur budaya dan sejarah yang menjanjikan suasana jejaring sosial," ujar Kemal Gunay general manager Fusion Tour kepada Anadolu Agency dilansir dari OnIslam, Kamis (6/8). Kapal pesiar ini diumumkan oleh Antalya, basis perusahaan Frusion Tour yang menyampaikannya pada Selasa (5/8). Peluncuran kapal pesiar ini merupakan pendekatan baru untuk memanfaatkan nilai sektor pariwisata halal global yang mencapai 145 miliar dolar. Kapal pesiar halal ini akan dilepaskan pada perairan laut Aegean. Dengan tujuan membuat wisata religius untuk wisatawan dalam negeri, kapal pesiar ini akan memulai pelayaran pertamanya ke Yunani. Pelayar ini akan dimulai dari Izamir Turki pada 27 September dan berakhir 2 Oktober dengan mengunjungi pulau-pulau Yunani seperti Rhodes, Crete, dan juga kota pelabuhan Piraeus. Dengan menggunakan On the track of the Ottomans, pelayaran ini tidak akan menghadirkan sedikit pun alkohol, daging babi dan olahannya, serta perjudian di atas kapal. "Kami bahkan tidak memiliki lukisan pada dinding kapal yang melawan nilai-nilai Islam," Gokmen Aydinalp, manajer proyek tur. Ia mengklaim bahwa panitia telah memikirkan segalanya untuk kapal pesiar halal. Untuk menunjukan Syariah Islam. mereka memberikan layanan olahraga, fasilitas spa, dan pemandian Turki yang terpisah antara pria dan wanita. Mereka pun menyediakan tempat untuk melakukan shalat. Selama pelayaran, wisatawan akan mendapatkan wawasan seputar Ottoman melalui pembicara sejarawan Turki populer Talha Ugurluer dan penulis Fatih Citlak. Ditambah lagi pelayaran tersebut akan menampilkan pameran foto, musik klasik Turki, dan lokalkarya. rol

lah, takutlah kepada Allah dan janganlah kamu merenggut keperawanan kecuali dengan pernikahan yang sah terlebih dahulu. Seketika itu aku pun beranjak meninggalkannya. Jika Engkau mengetahui bahwa aku melakukan itu untuk mencari keridaan-Mu, maka ciptakanlah sebuah celahan lagi untuk kami. Kemudian Allah pun membuat sebuah celahan lagi untuk mereka. Orang yang ketiga juga berdoa : Ya Allah, sesungguhnya aku pernah mempekerjakan seorang pekerja dengan upah enam belas ritel beras (padi). Ketika ia sudah merampungkan pekerjaannya, ia berkata: Berikanlah upahku! Lalu aku pun menyerahkan upahnya yang sebesar enam belas ritel beras namun ia menolaknya. Kemudian aku terus menanami padinya itu sehingga aku dapat mengumpulkan beberapa ekor sapi berikut penggembalanya dari hasil padinya itu. Satu hari dia datang lagi kepadaku dan berkata: Takutlah kepada Allah dan janganlah kamu menzalimi hakku! Aku pun menjawab: Hampirilah sapi-sapi itu berikut penggembalanya lalu ambillah semuanya! Dia berkata: Takutlah kepada Allah dan janganlah kamu mengolok-olokku! Aku pun berkata lagi kepadanya: Sesungguhnya aku tidak mengolok-olokmu, ambillah sapi-sapi itu berikut penggembalanya. Lalu ia pun mengambilnya dan dibawa pergi. Jika Engkau mengetahui bahwa aku melakukan itu untuk mengharap keridaan-Mu, maka bukakanlah untuk kami sedikit celahan lagi yang tersisa. Akhirnya Allah membukakan celahan yang tersisa itu. Dan mereka pun terbebas dari dalam gua kemudian kembali kepada keluarganya. Fastabiqul khairat „

MENSYUKURI TAKDIR Oleh: Drs. Hasanuddin. MA Allah SWT berfirman dalam surat An-Nisa ayat 9 yang artinya : "Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar". Ada pepatah mengatakan rezeki, jodoh, pertemuan dan maut semua sudah diatur oleh Allah swt. Namun sebahagian orang masih banyak memungkiri hal tersebut. Seolah olah apa yang akan dikerjakan dan di cita-citakan semuannya akan di kabulkan oleh Allah swt. Semuanya orang menginginkan hidupnya sejahtera, sehat dan mempunyai kekayaan. Semuanya orang menginginkan rezeki yang berlimpah istri dan anak yang sholeha dan soleh. Itu semuanya kemaun manusia, namun yang mengatur itu semua sudah ditentukan oleh Allah swt melalui takdirnya yang telah di tetap oleh Allah. Iman kepada takdir yang di tetapkan Allah secara khusus berkaitan erat dengan tauhid rububiyah yaitu mengesakan Allah sekaligus berkaitan dengan tauhidul asma wash shifat karena menakdirkan dan menetapkan termasuk sifat kesempurnaan Allah. Mengenai takdir Allah swt sudah menentukan dan menetapkannya. Yang kaya, yang miskin, yang ganteng dan yang jelek sudah ditentukan Allah dan semuanya sudah di tentukan sejak kita masih dalam kandungan orang tua kita itulah dinamakan waktu azali kita. Dalah hal ini para ulama mengatakan bahwa dahulu kita sudah berjanji dengan Allah, bahwa Allah yang akan kita sembah, seberapa lama umur kita, kita miskin atau kaya dan siapa jodoh kita inilah di namakan dengan perjanjian primordial. Imam Nawawi mengatakan "Ketahuilah bahwa keyakinan para pengikut kebenaran adalah menetapkan (mengimani) takdir Allah, yang berarti bahwa Allah swt telah menetapkan takdir segala sesuatu secara azali (terdahulu), dan Allah swt Maha mengetahui bahwa semua itu akan terjadi pada waktuwaktu (tertentu), dan di tempat-tempat (tertentu) yang diketahui Nya, yang semua itu terjadi sesuai dengan ketetapan takdir Nya. Takdir adalah ketentuan suatu peristiwa yang terjadi di alam raya ini yang meliputi semua sisi kejadiannya, baik itu mengenai kadar atau ukurannya, tempat, maupun waktunya. Dengan demikian segala sesuatu yang terjadi di alam raya ini ada takdirnya, termasuk manusia. Namun menjadi masalah adalah apakan kita selaku manusia yang telah diberikan takdir oleh Allah swt mampu mensyukuri takdir tersebut. Banyak orang yang selalu menyalah takdirnya. Jika cita-citanya tidak tercapai seseorang tersebut selalu mengatakan inilah takdir yang telah ditentukan Allah. Secara umumnya pernyataan ini adalah salah. Belum tentu apa yang kita citacitakan tersebut wujudnya gagal tidak berhasil belum tentu itu merupakan takdir dari Allah namun karena usaha kita belum maksimal. Menyikapi takdir ini ada dua macam. Yaitu takdir yang bisa kita dirubah (Muallaq) dan ada takdir yang tidak bisa merubahnya (Mubram). Semuanya terpulang kepada kita masing-masing. Takdir Muallaq semua apa yang telah kita cita-citakan dan kita mengerjakan dan berusaha sekuat tenaga kita untuk bisa memperolehnya. Dengan kekuatan doa dan kayakinan kita kepada Allah swt. Termasuklah disni ketika kita menginginkan menjadi orang kaya. Jika kita berusaha sekuat tenaga kita dengan berusaha dan berhati-hati dengan usaha kita maka ini akan kita dapatkan. Karena tidak ada seseorangpun yang meminta dirinya dahulunya ketika di kandungan ibunya untuk menjadi miskin. Maka terpulang kepada usaha kita lagi. Takdir mubram yaitu takdir yang tidak bisa rubah yaitu sesuatu yang telah ditetapkan kepada kita yang tidak mungkin lagi secara akal kita merubahnya. Seperti jenis kelamin, dan kematian. Semuanya itu sudah ditentukan oleh Allah swt. Marilah kita mensyukuri takdir yang telah ditetapkan oleh Allah dengan selalu mempunyai pandangan yang positif dari segala apa yang telah ditetapkan oleh Allah kepada kita. Wallahu 'alam bissawab. „

Dosen UMSU

Dosen FAI UMSU

MEMELIHARA HIDAYAH Tidak terasa sudah separoh jalan kita meninggalkan bulan Syawal. Namun sebahagian orang masih ada juga yang belum sadar atas karunia dan nikmatnya di bulan Syawal ini.

Oleh:

S

Drs. H. Hosen Hutagalung . MA

eseorang yang dapat menjalankan puasa pada bulan Ramadhan yang lewat, oleh para muballigh sering dikatakan karena mendapatkan limpahan taufik dan hidayah dari Allah SWT. Juga sebahagian kita mengatakan kita masuk dan menikmati bulan Syawal ini juga merupakan limpahan taufik dan hidayah dari Allah. Dengan demikian bisa saja orang yang sehat jasmani, namun karena belum mendapatkan taufik dan hidayah dari Allah SWT. ia tidak menjalankan ibadah puasa pada bulan yang lalu. Dan juga orang yang belum menikmati bulan Syawal ini atau kemanfaatannya dan peluang-peluang dalam menambah pundi-pundi amal shalehnya juga dikarenakan belum terbuka pintu hidayah dari Allah. Kata Hidayah adalah dari bahasa Arab atau bahasa Alquran yang telah menjadi bahasa Indonesia. Akar katanya ialah hadaa, yahdii, hadyan, hudan, hidyatan, hidaayatan. Khusus

yang terakhir, kata hidaayatan kalau wakaf (berhenti) di baca Hidayah, nyaris seperti ucapan bahasa Indonesia. Hidayah secara bahasa berarti petunjuk. Lawan katanya adalah : "Dholalah" yang berarti "kesesatan". Secara istilah (terminologi), Hidayah ialah penjelasan dan petunjuk jalan yang akan menyampaikan kepada tujuan sehingga meraih kemenangan di sisi Allah. Kemenangan disini adalah selalu ber jalan dalam aturan Allah dan RasulNya. Permasalahan hidayah dari Allah kita selalu meminta kepada Allah paling sedikitnya dalam mengerjakan sholat lima kali dalam sehari yang merupakan kewajiban kita. Dalam setiap rakaat dalam sholat kita selalu meminta " Ihdinassiratal Mustaqim" "Berikanlah kepada kami hidayah kepada jalan yang lurus". Permasalahannya tergantung kepada diri kita masing-masing apakah Sholat yang kita kerjakan dan pengucapan untuk mendapatkan jalan yang lurus itu mampu mengayuhkan kaki kita kearah yang lebih baik. Perkara hidayah tidak ada yang bisa menggaransi seseorang itu dapat atau tidak memberikan petunjuk kepada seseorang namun dari Allah lah hidayah itu, dalam Alquran Allah berfirman " sesungguhnya kamu tidak akan dapat memberi petunjuk kepada orangorang yang kamu kasihi, tetapi Allah memberi petunjuk kepada orang yang dikehendaki Nya, dan Allah lebih mengetahui orang-orang yang mau menerima petunjuk". ( QS.Al-

Qashash : 56). Hidayah Dalam Al-Qur'an tercantum sekitar 171 ayat dan terdapat pula dalam 52 Hadits. Sedangkan pengertian Hidayah / Hudan dalam Al-Qur'an dan Hadits terdapat sekitar 27 makna. Imam Ibnul Qayyim berkata: "Kalau semua kebaikan asalnya hidayah yang itu adanya di tangan Allah dan bukan di tangan manusia, maka kunci untuk membuka pintu hidayah adalah selalu berdoa, menampakkan rasa butuh, sungguh-sungguh dalam bersandar, berharap dan takut kepada Nya. Maka ketika Allah telah memberikan kunci hidayah ini kepada seorang hamba, berarti Dia ingin membukakan pintu hidayah kepadanya. Dan ketika Allah memalingkan kunci hidayah ini dari seorang hamba, berarti pintu kebaikan atau hidayah akan selalu tertutup baginya Beruntunglah kita yang masih diberikan oleh Allah berupa hidayahNya sehingga kita bisa melaksanakan ibadah dengan begitu indahnya. Dan kemudian harus kita yakinkan dalam hati kita bahwa tidak ada yang bisa memberikan hidayah dan mengokohkan ke Imanan kita kecuali dari Allah swt. Mari kita pelihara hidayah yang telah diamanahkan Allah kepada kita dengan secara konsisten kita berjalan dalam koridor dan aturan Allah swt dan Rusulullah. Walllahu 'alam bissawab. Nasrun Minallah wa Fathun Qorib „ Dosen FAI UMSU / Ketua LPCR PWM Sumut


HARIAN MANDIRI

JUMAT, 7 AGUSTUS 2015

Tya Arifin Cerita Soal Pernah Dibohongi Manajer Tya Arifin mengaku banyak cerita soal kariernya di dunia hiburan. Salah satunya kisah soal dirinya ditipu mantan manajernya. Dara asa Palembang tersebut mengaku awal datang ke Jakarta langsung menunjuk sebuah manajemen artis. Tapi, berbagai pekerjaan yang telah ia lakoni tidak menghasilkan uang sepeser pun. "Dibohongi soal honor, dibilang manajemen belum turun. Tapi pas aku cek ke atasnya ternyata udah," ungkapnya. Lihat Juga Hot Feature: Adu Seksi Luna Maya vs Aura Kasih Kepada detikHOT, bintang sinetron 'Preman Pensiun' tersebut mengatakan, uang yang raib bisa sampai puluhan juta. Kendati begitu, ia sepertinya tak mau memperpanjang masalah tersebut. "Dia kabur-kaburan terus, ditelepon juga nggak diangkat. Ya sudah, sedekah biar tolak bala," ujarnya. Ia menilai dulu memang salah memilih manajemen artis. Karena tak mau kejadian seperti itu terulang, ia pun menunjuk kakaknya untuk mendampinginya sebagai manajer.

Akrab Lagi, Baim dan Pica Priscilla Hanya Teman Biasa? Pasangan Baim Wong dengan Pica Priscilla memang pernah merajut tali asmara. Namun sayang, tali asmara itu harus kandas di tengah jalan. Kini keduanya kerap tertangkap kamera tengah asyik berdua. Bahkan, pasangan satu profesi itu sama sekali tidak malu memperlihatkan kemesraannya di depan kamera. Balikan? "Jadi lebih nyaman, semua teman dekat. Kayak di rumah saja, sambil belajar nge-host," kilah Pica Priscilla saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Selatan, Kamis (6/8/2015). Menurut Baim, Pica adalah sosok yang menyenangkan. Begitu juga dengan Pica yang mengaku bisa selalu terlalu saat berada di dekat Baim. "Jodoh sih nggak ada yang tahu ya. Senangnya saya sama dia ada atau nggak ada hubungannya sudah dekat. Apalagi saya juga dekat sama ibunya juga. Ngomongnya kita juga nggak canggung, dia menyenangkanlah," kata Baim seraya melirik ke arah Pica.

7 Trik Mengurangi Makan Tanpa Menyadarinya Salah satu cara menurunkan berat badan adalah dengan membatasi kalori yang masuk ke dalam tubuh. Tapi, menghitung kalori setiap makan tentu sangat menyebalkan. Begitupun menghindari makanan tertentu, seperti burger atau kentang goreng, tentu Anda akan melakukannya dengan berat hati. Bill Phillips, Editor in Chief of Men’s Health mengungkapkan ada 7 teknik yang bisa dilakukan untuk mengembalikan perut rata dan kesehatan tubuh Anda. 1. Isi ulang Berencana pergi makan malam di luar bersama teman? Setengah jam sebelum pergi, konsumsi 200 kalori lebih dulu, Anda bisa makan camilan yang setidaknya mengandung 15 gram protein. Dengan perut yang dipenuhi protein mengenyangkan, hormon rasa lapar pun akan menurun. Sehingga, saat di restoran, Anda akan mengonsumsi lebih sedikit kalori. Dua makanan ringan yang bisa jadi pilihan adalah susu yang mengandung protein atau apel dengan irisan keju, selain menga-

ndung serat juga mengandung lemak. 2. Berhenti sebelum kenyang Saat makan, bayangkan pengukur tangki bensin mobil mendeteksi isi perut Anda. E atau empty berarti Anda lapar dan F atau Full berarti Anda kenyang. Tujuannya untuk menjaga setengah atau tiga seperempat isi perut. “Jadi, makanlah sebelum perut terlalu kosong dan berhentilah makan ketika Anda merasa puas atau cukup, sebelum perut membesar karena terlalu kenyang,� ujar Matt Lawson, M.A., pelatih penurunan berat badan dari iBe-

Inikah yang Terjadi pada Tubuh Setelah Minum "Soft Drink"? Sebuah infografis yang menerangkan langkah demi langkah perubahan yang terjadi pada tubuh setelah kita mengasup soft drink, mulai dari 10 menit sampai satu jam kemudian, membuat kaget para penggemar minuman bersoda. Dalam blog The Renegade Pharmacist, Niraj Naik menggambarkan perubahan yang terjadi tersebut dalam infografis yang sangat mudah dipahami. Nah, ketahui apa saja yang terjadi: 10 menit: menyerang gigi Asam phosphoric akan menyerang enamel gigi, sementara pemanis buatan, seperti aspartam, memasuki sistem. Aspartam mungkin memicu reseptor rasa dan mengelabui tubuh sehingga mengira itu adalah gula yang diproses. 20 menit: mengubah model penyimpanan lemak Minuman bersoda akan memicu insulin yang mengirimkan sinyal ke tubuh untuk masuk dalam mode penyimpanan lemak. Data dari sejumlah studi melaporkan, konsumsi minuman bersoda yang sering bisa meningkat-

kan risiko penyakit diabetes, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung. Beberapa data juga mengindikasikan bahwa mengonsumsi minuman dengan pemanis buatan meningkatkan risiko sindrom metabolik yang terkait dengan penyakit diabetes dan masalah kardiovaskular. 40 menit: menyebabkan kecanduan Kombinasi dari kafein dan aspartam akan menghasilkan kecanduan singkat yang sama dengan efek kokain bagi tubuh. Excitotoksin akan dilepaskan dan membuat otak kelelahan karena stimulasi berlebihan pada neuroreseptor, terutama jika minuman ini diminum setiap hari. 60 menit dan setelahnya: membuat lebih lapar dan haus Tubuh kita mungkin tak akan mudah dipuaskan sehingga kita merasa masih ingin mengonsumsi sesuatu yang manis. Ini membuat kita meneguk soda lagi atau makanan junk food lainnya. Minum soft drink saat sedang haus sebenarnya juga tidak mampu menghidrasi tubuh karena yang dibutuhkan tubuh adalah air.

Tanggapan Ahli Tentang Efek Minuman Bersoda pada Tubuh Sebuah infografik yang menunjukkan apa yang terjadi pada tubuh setelah kita minum sekaleng softdrink memang membuat kita khawatir. Bagaimana kebenarannya? Meski minuman bersoda adalah pilihan yang tidak sehat, tapi mengasup minuman mengandung gula sesekali bukan berarti akan membuat kita tidak sehat. "Jika kita minumnya sesekali bukan berarti kita tidak sehat. Pola makan secara keseluruhan yang lebih penting," kata Heather Mangieri, juru bicara Academy of Nutrition and dietetics. Walau begitu, infografik yang dimuat dalam blog the Renegade Pharmacist sebenarnya cukup akurat. Walau beberapa hal memang agak berlebihan. Misalnya saja, dalam infografik disebutkan bahwa setelah 20 menit minum soft drink gula darah akan meningkat sehingga insulin berlebihan. Liver akan meresponnya dengan mengubah gula menjadi lemak. Menurut Mangieri, efek me-

nengguk minuman manis sangat tergantung pada aktif tidaknya kita pada saat itu dan apakah ia makan atau tidak. "Apa yang terjadi setelah kita minum minuman seperti itu sangat tergantung apakah tubuh perlu energi atau tidak dan apa yang kita lakukan. Jika kita aktif setelah minum soda, kemungkinan terjadinya seperti yang di infografik itu rendah," katanya. Saat kita mengonsumsi makanan atau minuman mengandung gula dalam jumlah besar, pankreas akan meresponnya dengan melepaskan insulin, hormon yang membantu gula masuk dalam sel. Insulin ini memberi sinyal ke liver, otot, dan sel lemak dalam tubuh untuk mengambil gula dari darah, sehingga kadar gula darah tidak naik. Namun jika kita tidak sedang butuh energi saat minum soda, liver dan otot akan menyimpan glukosa dalam bentuk glikogen. Namun jika penyimpanan ini penuh, tubuh akan menyimpan glukosa sebagai lemak.

"Menyebutkan bahwa gula secara ototmatis akan disimpan menjadi lemak tidak benar. Jika kita makan secara benar dan kalori yang diasup berlebihan sedangkan tubuh tidak membutuhkannya, ya tubuh akan menyimpannya sebagai lemak. Tapi tubuh bisa memakai kalori itu sebagai energi sehingga tak disimpan menjadi lemak," katanya. Bukan hanya itu, dalam infografis juga disebutkan setelah 45 menit tubuh akan meningkatkan produksi dopamin, merangsang pusat kesenangan di otak. Prosesnya mirip dengan setelah kita menggunakan heroin. Menurut Mangieri dopamin juga dikeluarkan sebagai respon pada ganjaran lain yang bisa dilihat secara positif, misalnya mendengarkan musik favorit atau berhubungan seksual. Setiap jenis makanan atau minuman yang mengandung kafein, ter-

masuk

soda, akan memiliki efek yang hampir sama, yakni meningkatkan tekanan darah dan meningkatkan glukosa dalam pembuluh darah walau sementara. Sedangkan informasi yang menyebut konsumsi soft drink akan menurunkan kadar mineral dalam tubuh, menurut Mangieri hal itu hanya mungkin terjadi jika seseorang mengasup minuman bersoda dalam jumlah banyak setiap hari. Asam phosphoric sendiri juga ditemukan dalam makanan lain seperti daging atau produk susu.

haviorCoach. 3. Kunyah hingga halus Anda tentu pernah mendengar saran ini sebelumnya, kunyahlah setiap makanan yang masuk ke dalam mulut sebanyak 40 kali. Nyatanya, memang ada fakta ilmiah di balik itu. Dalam sebuah penelitian, pria yang mengunyah lebih banyak dalam setiap suapan, makan 12 persen lebih sedikit dibanding mereka yang mengunyah 12 kali. Para peneliti percaya, mengunyah makanan lebih lama sebelum menelannya, mempercepat pelepasan hormon usus yang berkaitan dengan rasa kenyang. 4. Makan layaknya kritikus restoran Luangkanlah waktu untuk mencatat tekstur makanan, tasa dan aroma dari makanan yang Anda konsumsi. Pikirkan tentang dari mana asal dan sumbernya. Katakan pada diri sendiri, “Wow, daging yang diberi makan rumput dari Wyoming ini sangat lezat.� Ungkapan seperti ini dapat menciptakan memori makanan lebih jelas, yang kemudian nantinya akan membuat Anda kenyang lebih lama, sebuah studi di Inggris menemukannya. Makan dengan penuh kesadaran akan memperlambat Anda memasukkan makanan ke dalam mulut. 5. Rencanakan belanja bahan makanan Sebuah studi di JAMA Internal Medicine melaporkan, bahwa belanja saat lapar umumnya akan membuat Anda memenuhi keranjang belanja dengan

berbagai makanan tinggi kalori. Waktu terbaik untuk belanja adalah setelah sarapan di akhir pekan, ujar Anita Mirchandani, R.D., seorang pakar diet dari New York. Jika waktunya tidak tepat, lakukan sebelum pergi menikmati akhir pekan Anda. Selain itu, studi juga menunjukkan bahwa belanja bahan makanan dengan daftar akan mengurangi kemungkinan Anda membeli makanan tinggi kalori yang menggoda mata Anda. 6. Beli alat makan baru Rata-rata piring di Amerika ukurannya telah diperbesar 23 persen dari abad lalu. Tak heran jika di masa ini, ukuran pinggang banyak orang melebar seperti balon. Tapi, Anda bisa mengakalinya dengan memilih piring berwarna atau bermotif. Piring model ini akan membuat porsi kecil terlihat besar, karena piring akan terlihat berisi, menurut hasil penelitian yang telah diterbitkan di International Journal if Obesity. 7. Hati-hati terjebak porsi sangat besar Restoran sering kali menyajikan menu dengan porsi berlebihan. Misalnya saja hamburger yang seharusnya hanya berukuran 2,5 ons di restoran umumnya disajikan dengan ukuran 5,3 ons. Untuk menghindari makanan berlebih, hindari menghabiskannya seorang diri. Bagi dengan teman dan hapus pikiran bahwa Anda tak kenyang dengan setengah porsi.


1 1 AKTUAL

HARIAN MANDIRI

JUMAT, 7 AGUSTUS 2015

Aset PTPN 2 Kebun Limau Mungkur Dijual 'Mata Cipit' Heboh! Mess Karyawan Capital Buliding Digrebek MEDAN | MANDIRI Warga Jalan Putri Hijau Baru Kecamatan Medan Barat, tepatnya di belakang rumah makan ACC, mendadak heboh. Pasalnya, Kamis (6/8), sejumlah anggota polisi memakai baju lengkap langsung masuk dan keluarnya membawa 5 Warga Negara Asing (WNA) asal Taiwan. Hal ini dikatakan langsung oleh warga yang memang melihat tempat tersebut. "Ada 5 orang saya lihat tadi diamankan polisi, mereka masuk untuk mengamankan orang asing didalam ruko itu," ujar Ayin yang rumahnya tak jauh dari Mess tersebut. Mess yang berbentuk ruko berlantai 3 ini diketahui sudah hampir 2 tahun dihuni para karyawan yang memang tinggal di mes tesebut. "Kalau di tempat ini memang agak tertutup orangnya, karena di mes itu dihuni pekerja semuanya. Tadi ku lihat satu mobil truk polisi sama satu mobil patroli polisi yang datang dan cepat kali perginya, ngak sampai setengah jam," ujar Ali, tukang parkir di tempat tersebut. Mess yang bercat putih dan sedikit buram ini, kini sudah terkunci rapat. Namun, tak telihat garis polisi (Police Line). Amatan wartawan terlihat gudang-gudang dan kantor advokat, yang berada di dekat Mes tersebut sudah berjalan normal. "Tadi kami pikir ada pengrebekan narkoba, rupanya pengrebekan warga imigran gelap. Tapi, sebentar saja belum pengrebekannya tadi," ujar warga Tionghoa yang namanya enggan disebutkan. Wartawan mencoba mengetuk berkali-kali mes yang sudah tertutup tersebut. Namun, tak satu pun orang yang berada didalam untuk membukanya. Di tempat terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Barat, AKP Simion saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya mengaku, bila pihaknya tidak ikut dalam pengrebekan tersebut. "Ngak ada kami grebek atau mengamankan orang di daerah situ," katanya singkat. Hingga berita ini diturunkan, belum ada satupun instansi terkait yang mengaku telah mengamankan 5 WNA asal Taiwan. rks

Menjauhi Prasangka... tivasi untuk dirinya dan ada juga sebahagian orang menggap bahwa permasalahan itu merupakan ujian dari Allah yang tidak kunjung sirna dalam dirinya dan terkadangnya dia melakukan prasangka dan dugaan kepada Allah yang tidak-tidak. Prasangka Kepada Allah Allah merupakan tuhan kita yang menciptakan langit dan bumi semua makhluk yang ada di dunia ini. Kita mengetahui bahwa Allahlah yang memberikan rezeki kepada setiap makhluk yang dia kehendaki. Bukan saja manusia namun semua makhluk yang ada di dunia ini Allah telah tetapkan kadar untuk semua makhluk tesebut tambahnya rezeki untuk manusia. Kita terkadang tidak bisa menduga-duga rezeki yang diberikan oleh Allah kepada kita, ada yang sakit da nada yang sehat, ada yang kaya dan ada juga yang miskin itu semuanya sudah diatur oleh Allah swt. Namun ada juga terkadang kita mendengar sebahagian orang mengatakan " saya sudah bekerja keras namun Allah masih memberikan kepadaku rezeki ini dengan sedikit dan Allah tidak memberikan kepadaku kekayaan" dan parahnya lagi dia telah berprasangka kepada Allah yang tidak-tidak bahwa Allah tidak mengizinkan dia kaya dan Allah tidak mendengar doanya dan dia menduga bahwa Allah tidak melihat jerih payahnnya nauzubillah. Maka jika ini yang terjadi sesungguhnya dia sudah melakukan prasangka kepada Allah yang tidak-tidak. Dan ini merupakan bentuk dosa yang sangat besar dilakukan kepada Allah. Prasangka kepada Sesama Manusia. Prasangaka kepada sesama manusia sering terjadi. Hampir sering dilakukan, kita menduga-duga kepada seseorang. Yang lebih parahnya lagi bahwa dugaan itu bisa mencelakai seseorang itu bahkan sudah bisa terkena kategori fitnah. Ini tidak dibolehkan dalam agama kita karena semua dalam bentuk

prasangka itu adalah dosa. Bahkan dalam satu riwayat Khalifah Umar bin Khaththab melarang prasangka buruk, meskipun itu hanya terhadap sebuah ucapan yang keluar dari mulut . Imam Ahmad telah meriwayatkan dalam al-Zuhd, dan diriwayatkan juga oleh selainnya, bahwa 'Umar pernah memberikan nasihat: "Janganlah sekali-kali engkau menyangka dengan prasangka yang buruk terhadap sebuah kalimat yang keluar dari (mulut) saudaramu, padahal kalimat tersebut masih bisa engkau bawakan pada (makna) yang baik." Seseorang yang mempunyai prasangka kepada manusia dengan prasangka yang buruk bisa menjadikan seseorang retak dalam hubungan ukhwahnya. Karena jka sudah menduga-duga yang tidaktidak dan tersebar kepada orang yang didugakan atau di sangkakan tadi maka seseorang itupun tidak lagi menjadi hubungan yang baik sehingga bisa menjadi perpecahan dan meretakkan ukhwah. Maka wajar saja Allah melarang prasangka ini dan membuat sebuah konsekuwensi bagi orang yang berprasangka mendapatkan dosa. prasangka atau dugaan dalam Bahasa Arab disebut dengan Suudzon tidak diboleh dalam agama kita. Karena itu merupakan dosa. Jika kita melakukan prasangka kepada Allah itu merupakan sebuah dosa besar yang caranya kita untuk memulihkan dosa itu dengan memohon ampunan kepada Allah. Jika kita melakukakan prasangka kepada sesama manusia maka kita harus melakukan memohon maaf kepada seseorang sehingga dosa kita kepada sesama bisa di hapuskan oleh Allah swt. Marilah kita menjauhi segala bentuk prsangka karena prasangka itu bisa memnyebabkan dosa dan fitnah kepada seseorang. Wallahu a'lam bissawab. Fastabiqul khairat. Dosen FAI / Wakil Ketua PWPM SUMUT

Demikian dikatakan warga yang namanya tidak mau disebut kepada Mandiri, Kamis (6/8). Sebelumnya, AY diketahui ada menggarap di atas areal HGU PTPN 2 Kebun Limau Mungkur. Namun belakangan karena pria bermata cipit ini tergiur harga lahan tersebut dan akhirnya memutuskan menjual lahan garapannya kepada salah seorang yang juga warga Thionghoa menetap di Medan.

mungkin kami akan membuat laporan ke Polres Deliserdang untuk menindak lanjuti permasalahan tersebut,” ucapnya. Selain itu, Ir WA Tambunan MP selaku Manejer PTPN2 Kebun Limau Mungkur saat hendak dikonfiramsi terkait penjualan Aset BUMN tersebut, namun sayangnya ponselnya enggan berkomentar. Bahkan wartawan sudah menghubungi hingga 10 kali, tapi tidak bersedia diangkat. Secara terpisah, AY saat dikonfirmasi wartawan via telepon miliknya ke nomor 0812xxxxxxx terkait penjualan aset BUMN tersebut, membantah kalau dirinya menjual lahan PTPN2. “Saya tidak ada menjual lahan PTPN 2 Kebun Limau Mungkur,” tegasnya. ksc

Padahal menurut warga itu, sesuai sejarah lahan itu adalah milik PTPN 2 Kebun Limau Mungkur, karena dulunya diatas lahan yang dijual AY ada sawit milik Kebun Limau Mungkur yang berproduksi. “Entah bagaimana caranya AY yang bukan warga Desa Tungkusan malah memiliki lahan garapan di Kebun Limau Mungkur,” tambah sumber tadi lagi. Sedangkan menurut sumber

lain mengatakan, sebelum menjual lahan tersebut AY membuat Surat Keterangan Tanah (SKT) Camat diduga asli tapi palsu (Aspal), sematamata tanah garapan tersebut miliknya. Diduga lahan milik AY dijual mencapai Rp 400 juta/hektar. Sementara Amri salah seorang karyawan kantor Afdeling 5 Kebun Liamu Mungkur PTPN 2 ketika dikonfirmasi wartawan terkait

penjualan asset perusahaan berplat merah tersebut, membenarkannya. “AY ada menjual lahan di sekitar Afdeling 5 dan benar masih memiliki Hak Guna Usaha no sertifikat 95 tahun 2003 yang berlakunya hingga tahun 2028,” jelasnya. Menurut Amri dirinya sempat menanyakan hal tersebut kepada AY dan menyatakan lahan yang dijual itu adalah miliknya. Menurut AY dirinya membeli lahan seluas 2 hektar tersebut pada tahun 2004 dari warga Dusun Tungkusan yang bernama Kadir. Hal tersebut sudah disampaikan kepada Manejer Kebun Limau Mungkur dan sudah melayangkan surat teguran terhadap AY. “Kalau nantinya AY tetap bersikeras maka

ATM berjalan," sebutnya. Oleh karena itu, Poldasu harus tegas dalam menyelidiki kasus tersebut, dan apa bila memang kasus ini tidak bisa dilanjutkan, maka sebaiknya diterbitkan Surat Pemberhentian Penyelidikan Perkara (SP3). "Seharusnya polisi tegas dalam kasus ini, jika kasusnya dihentikan maka harus dihentikan, dan apa bila penyidik ragu, maka seharusnya tetap dilimpahkan, biar jaksa yang menilainya," ujarnya. Saat disinggung, sebaiknya Poldasu jika tidak mampu menangani kasus tersebut dapat menyerahkan kasusnya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), lantas Erwin mengatakan, bahwa tindakan tersebut lebih baik dilakukan, karena dilihat dari prestasi KPK yang tegas dan cepat dalam menangani kasus korupsi, namun sebaiknya dalam kasus ini sebelum mengarah ke KPK sebaiknya Poldasu segera berkoordinasi dengan Kejatisu untuk mengambil langkah selanjutnya. Sementara Kabid Humas Poldasu Kombes Pol Helfi Assegaf SH, SIK melalui Kasubbid Penmas AKBP MP Nainggolan yang ditemui wartawan menyebutkan, penyidik Subdit III/ Tipikor Ditreskrimsus Poldasu masih komit untuk memberantas kasus korupsi yang telah dilaporkan ke Poldasu. ”Poldasu komit untuk memerangi kasus korupsi,”

tegasnya. Sambung MP Nainggolan, bahwa sampai saat ini pihaknya sudah memeriksa 11 orang saksi dan dari 11 saksi yang diperiksa 3 orang saksi baru saja diperiksa oleh kepolisian. MP Nainggolan juga menanggapi bahwa kasus dugaan korupsi Alkes yang sudah bertahuntahun tidak tuntas penyelesaiannya akan terus lidik, dan kasus ini tidak akan diberhentikan walau saksi kunci Ridwan Winata telah meninggal dunia. Saat wartawan menanyakan kapan ZES akan diperiksa sebagai tersangka, lalu dia mengaku setelah rampung pemeriksaan seluruh saksi lantas ZES yang juga Wakil Ketua DPRD Sumut itu akan diperiksa. “Setelah lengkap keterangan saksi-saksi, maka nanti Zulkifli Efendi Siregar akan diperiksa dan kasusnya tetap terus dilanjutkan," jelas MP Nainggolan. Disinggung, sebaiknya kasus ini dilimpahkan ke KPK atau Mabes Polri agar penanganannya tidak berlarut-larut, MP Nainggolan mengatakan bahwa KPK, Mabes Polri, Kejatisu dan lembaga hukum yang lainnya yang menangani kasus korupsi tidak akan menerima kasus korupsi yang sudah ditangani oleh lembaga hukum yang lainnya, dikarenakan proses hukumnya akan semakin lambat, dan dikhawat-

irkan pemeriksaan kasus akan kembali dimulai dari awal lagi. Kepala Unit I Subdit III/Tipikor Ditreskrimsus Polda Sumut, Kompol Malto Datuan yang dikonfirmasi, mengaku jika kasus itu masih dilanjutkan penyidikannya. Disebut Malto, belum ada penetapan pemberhentian kasus itu, mengingat adanya tersangka dalam kasus itu. "Rdwan Winata meninggal dunia. Namun, gelar perkara kasus untuk menentukan langkah lanjut atas kasus ini belum digelar," ujarnya. Disinggung tentang surat kematian Ridwan Winata, Malto mengaku berdasarkan informasi yang diterimanya, surat kematian itu sudah diberikan ke pihaknya, namun, belum dilihatnya langsung. Sementara perkembangan penyidikan kasus itu, Malto mengaku tidak dapat memberi keterangan lebih lanjut. Kasubdit III/Tipikor Ditreskrimsus Poldasu AKBP Frido Situmorang yang dikonfirmasi wartawan terkait kasus tersebut mengaku masih mempelajarinya dan masih berkoordinasi dengan penyidik. "Saya masih koordinasi dengan penyidik terkait kasus ini, dan belum bisa mengasih komentar lebih banyak, Saya kan masih beberapa hari duduk disini, nanti kita sampaikan langkah selanjutnya," katanya.

Sebelumnya, sejumlah desakan elemen masyarakat yang melakukan aksi unjukrasa di Mapoldasu terus silih berganti, dengan meminta agar Kapoldasu Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo segera menangkap dan memeriksa Wakil Ketua DPRD Sumut ini, namun usaha para elemen masyarakat ini juga belum terjawab. Seperti halnya kemarin, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Pemuda Peduli Pembagunan Sumatara Utara berunjukrasa di Mapoldasu. Mereka meminta pihak Poldasu segera tangkap ZES. “Kami meminta supaya kasus itu segera dituntaskan dan Zulkifli Siregar harus bertanggungjawab, ZES tidak boleh diistimewakan, tangkap ZES, karena perbuatannya telah merugikan keuangan negara karena diduga melakukan tindakan korupsi. Untuk itu, massa meminta Kapoldasu Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo lebih serius dan tegas dalam mengusut kasus korupsi Alkes Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) yang diduga melibatkan ZES. Massa berharap, Poldasu tidak tebang pilih dan jangan main mata dalam melakukan penegakan hukum di Sumut,” kata Koordinator aksi Ridho Amran Daulay didampingi Koordinator lapangan Azlansyah Hasibuan dalam orasinya. jam

ri kemudian mencoba ingin bertemu dengan Kepala Dinas PU Bina Marga, namun tak berhasil. Kata salah satu pegawainya, tidak mengetahui keberadaan Kepala Dinas (Kadis) beserta Kepala Bidang (Kabid) Keuangan Dinas PU Bina Marga Kota Medan.

Setelah awak media memasuki ruangan Kepala Bidang Keuangan. Salah satu pegawai bidang Keuangan mengatakan, Kabidnya sudah diganti selama 2 bulan dan bukan Edi Zalman, Kabid baru Keuangan sekarang. Sudah pak Bambang yang dulu jabatan Kepala Bidang Pengawasan Alat Berat.

Seperti diketahui, Pemko Medan melalui APBD Tahun TA 2013 berencana melebarkan jembatan di Jalan Adam Malik hingga 17 meter. Namun, sayangnya proyek yang dimulai sejak tahun 2012 itu kini terhenti. Kadis Bina Marga Medan, Khairul Syahnan saat dikonfir-

masi melalui telepon selulernya nomor 081376348xxx, tidak bersedia mengangkat. Saat dikirim pesan singkat terkait tudingan pertanggungjawabannya atas terbengkalainya jembatan di Jalan Adam Malik Medan hingga saat ini, Kamis (6/8), juga tidak merespon dengan membalasnya. tim

muddin Nasution tidak dilibatkan dalam pencairan dengan membubuhkan tandatangannya didalam kwitansi. Data yang diperoleh, Kwitansi yang dikeluarkan berlogo CV Dwi Tunggal bernilai Rp 247.351.500, untuk pembayaran uang muka kerja sebesar 30% dari nilai kontrak atas pekerjaan renovasi ruang maternity/neonatologi pada RSU Haji Medan sesuai dengan Surat Perjanjian Kerja No 509/SPK/PPK/ RSUHM/VIII/2014 tanggal 25 Agustus 2014 tercantum tandatangan atasnama Salamuddin Na-

sution tertanggal 28 Agustus 2014. Dalam dokumen itu juga tertera tandatangan Hj Dinar Pasaribu selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan, Bendahara Pengeluaran RSU Haji Medan Siti Rahmah Harahap dan diketahui Kuasa Pengguna Anggaran dr Jamaluddin MARS. Jika dilihat dari surat pernyataan yang dibuat Salamuddin Nasution dengan dokumen proyek yang diterima, ditemukan keganjilan tandatangannya. Tidak persis sama sekali. Dan dalam surat pern-

yataan Salamuddin Nasution mengklaim tidak pernah menandatangani dokumen seperti tersebut. 'Maka saya tidak akan bertanggungjawab apabila terjadi permasalahan hukum dikemudian hari walaupun saya adalah Dikrektur/ Kuasa Direktur CV Dwi Tunggal untuk pekerjaan tersebut'. Jadi, muncul persepsi dan opini yang berkembang, siapakah dalang pemain yang berani memalsukan tandatangan dokumen proyek tersebut? Ketika dikonfirmasi war-

tawan kepada Bendahara Pengeluaran RSU Haji Medan Siti Rahmah Harahap dengan nomor hp 08126099XXX dan diketahui Kuasa Pengguna Anggaran dr Jamaluddin MARS bernomor 08136236XXX serta Hj Dinar Pasaribu selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan ke nomor 0812609XXX melalui pesan singkat (SMS), terkait apa mengetahui tidak ada dugaan pemalsuan tandatangan kuasa/Direktur CV Dwi Tunggal? Hingga sore hari Kamis (6/8), SMS tersebut tidak dijawab. tim

kota besar. Salah satunya Dream SPA yang diduga telah beralihfungsi menjadi tempat 'maksiat' yang menyediakan jasa 'plusplus'. Dream SPA terletak di Jalan Gatot Subroto. SPA tersebut bukan hanya tempat refleksi pijat, tetapi SPA tersebut menjadi ajang bisnis empuk prostitusi dengan harga yang relatif. Ketika wartawan menelusurinya, Dream SPA dimanfaatkan konsumen bukan untuk mencari kesehatan melainkan tempat menyalurkan hawa nafsu, dengan menyediakan jasa-jasa wanita cantik sebagai 'pemijatnya'. Setelah ditelusuri tempat Dream SPA tersebut ternyata

ada oknum loreng yang membackup operasional nya. Seorang oknum Zipur Kodam I/BB yang bernisial B berpangkat garis II. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbupar) Kota Medan, Busral Manan yang dikonfirmasi mengatakan, team dari Disbudpar sudah pernah mendatangkan tempat Dream SPA, tetapi setelah ditanya kepada pihak yang punya Dream SPA, kabarnya pegawai Dream SPA tidak pernah melayani lelaki hidung belang. "Dan apabila kedapatan, maka pegawai tersebut akan saya dikeluarkan," ungkap Kadis. Sementara hasil yang dida-

pat dari keterangan pegawai Dream SPA, kalau ngak berbisnis 'haram' seperti itu, bagaimana dirinya mengirim atau mentransfer uang buat keluarganya. "Kalau hanya dari gaji sebulan tidak cukup untuk mengirim/mentransfer uang kepada kedua orangtua. Justru saya yang berusaha untuk merayu lelaki hidung belang, agar lelaki mau membayar tips kepadanya," ujar salah satu pegawai SPA itu mengaku bernama Oci (20) asal Bandung. Lokasi-lokasi seperti ini biasanya ramai dikunjungi oleh para pria hidung belang. Meskipun begitu, tidak menutupi fakta bahwa masih ada panti pijat di Medan atau di

kota lain yang masih melakukan bisnis jasa pijat ini dengan benar. Tempat seperti inilah (panti pijat sungguhan) yang menjadi tempat tepat untuk mengembalikan kebugaran badan, karena otot-otot tubuh yang mengalami pergeseran. Di tempat terpisah, Pangdam I/BB Mayjen TNI EDy Rahmayadi memberikan sinyal akan memindahkan anggotanya jika ada yang membackup usaha prostitusi. "Jika benar akan diberikan sanksi dengan dipindahkan," ujar Pangdam I/BB ketika dimintai keterangannya dari acara sertijab di Kodam I/BB, Kamis (6/ 8). aries

STM HILIR, MANDIRI AY warga keturunan yang menetap tinggal di Jalan Industri Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang diduga menjual aset PTPN 2 Kebun Limau Mungkur yang berlokasi di Blok P Afdeling 5 Kebun Limau Mungkur Dusun Tungkusan Desa Tadukan Raga Kecamatan STM Hilir Kabupaten Deli Serdang.

Pengamat: ZES... mengatakan, telah meninggalnya seorang saksi atau disebut sebagai saksi kunci dalam kasus tersebut tidak berarti menghambat proses penyidikan dan pemeriksaan tersangka. Menurutnya, dalam KUHAP, seorang yang dapat ditetapkan sebagai tersangka, pastinya dalam proses penyidikan, penyidik sudah memiliki minimal 2 alat bukti yang cukup "Dalam KUHAP seseorang tidak dapat dijadikan terpidana jika tidak memiliki 2 alat bukti yang sah, jadi walaupun saksi kunci sudah meninggal, penyidik sudah memiliki modal yang cukup untuk melanjutkan kasus ini ke Kejaksaan," katanya. Lanjut pengamat hukum dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Garuda, karena ZES sudah ditetapkan tersangka, sebaiknya cepat diperiksa dan segera dilimpahkan ke Kejaksaan, supaya dapat dilihat dan diteliti oleh jaksa, dan penyidik juga dapat menentukan langkah selanjutnya. Menurutnya, hal paling ditakutkan dalam penanganan kasus korupsi ini hingga berlarut-larut selama beberapa tahun, dikhawatirkan penyidik menerima sesuatu atau kasus ini dijadikan 'ATM' berjalan. "Penyidik juga manusia bukan malaikat, dan saya berfikir negatif tentang ini, dan mudahmudahan ini tidak terjadi, kasus ini bisa jadi

Dinas PU... Jalan Adam Malik Kelurahan Silalas Kecamatan Medan Barat, Mandiri mencoba mengkonfirmasikan ke pejabat yang berwenang di Dinas PU Bina Marga Kota Medan. Ketika ditanya, beberapa pegawai PU Bina Marga Kota Medan dinilai bungkam dan tidak berani berbicara. Mandi-

Wah!!! Tandatangan... permohonan pembayaran kwitansi pada pekerjaan 'Renovasi Ruang Maternity/Neonatologi' pada RS Haji Medan tahun 2014. Surat pernyataan itu dibuatnya dalam secarik kertas pada 3 Agustus 2015 di Medan, ditandatangani dengan sadar dan tidak dipaksa, usai memperoleh informasi bahwa pengerjaan proyek yang ditanganinya telah dicairkan Pemprov Sumut pada akhir tahun 2014 lalu. Informasinya, kuasa Direktur CV Dwi Tunggal bernama Sala-

Dream SPA... kan kebugaran tubuh. Panti pijat sebagi wadah 'melemaskan' otot-otot tubuh yang kaku, sekaligus juga mengembalikan letak otot yang sering kali bergeser karena aktivitas fisik yang dilakukan. Dunia panti pijat memang sekarang mengalami perubahan persepsi. Imagenya berubah drastis dari sarana kesehatan menjadi tempat melampiaskan nafsu sahwat. Banyak orang kini mengaitkan panti pijat dengan lokasi prostitusi terselubung. Jadi, bukan jasa pijat yang ditawarkan, melainkan para wanita cantik yang akan menemani pelanggan selama beberapa jam. Itulah yang terjadi di beberapa


12

HARIAN MANDIRI

JUMA T, 7 A GUS TUS 20 15 JUMAT AGUS GUSTUS 201

Terkait Penipuan Rp 600 Juta

Ketua Gerindra Sumut Dipolisikan MEDAN, MANDIRI Anggota DPRDSU dari Fraksi PDI Perjuangan, Effendi Panjaitan dan Baskami Ginting mendesak Mendagri Tjahjo Kumolo segera mengangkat dan menetapkan Pelaksana Harian (Plh) Gubsu. Hal itu diperlukan demi lancarnya pelaksanaan pemerintahan di Sumut jelang pelaksanaan Pilkada serentak Desember mendatang.

Asmadi Lubis,SH,MKn

Poldasu D idesak SSeger eger Didesak egeraa Bawa PPaksa aksa PPltlt BBupati upati Tobasa MEDAN, MANDIRI Tersangka dugaan korupsi Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) TA 2014 senilai Rp 3 miliar, Liberty Pasaribu, hingga kini belum ada tanda-tanda panggilan paksa dari Poldasu. Dikhawatirkan, lambannya proses pemanggilan itu bisa saja berdampak pada penghilangan barang bukti. "Kalau tidak segera dijemput paksa, kita khawatir Plt Bupati Tobasa Liberty Pasaribu yang telah ditetapkan sebagai tersangka, akan dapat menyulitkan proses penyidikan. Liberty Pasaribu bisa saja menghilangkan barang bukti," ujar Ketua Lembaga Pemantau dan Pengawasan Pembangunan Sumatera Utara (LP3SU), Sahala Saragi, Kamis (6/8). Menurut Sahala, penyidik Subdit III/Tipikor Ditreskrimsus Poldasu, tidak boleh berleha-leha menyikapi kasus dugaan korupsi DAU/DAK TA 2014 senilai Rp 3 miliar. Sebab, itu adalah uang negara yang no-

tabene milik rakyat, sehingga penyidik harus menjaga kepercayaan masyarakat. Artinya, petugas harus bertindak cepat memeriksa dan bila perlu melakukan penahanan terhadap Plt Bupati Tobasa Liberty Pasaribu bisa saja menghilangkan atau mengkaburkan barang bukti untuk meloloskan dirinya dari jeratan hukum. "Penyidik harus bertindak cepat, sebelum penyidikan kasusnya menjadi semakin tidak jelas. Apalagi tersangka sudah 2 kali mangkir, menunjukkan sikap tidak kooperatif. Kita desak Poldasu untuk segera membawa Plt Bupati Tobasa," tukas Saragi. Sebelumnya, status tersangka yang disandangkan kepada Plt Bupati Toba Samosir (Tobasa), Liberty Pasaribu sudah sah secara hukum menyusul praperadilan yang diajukannya ditolak hakim. Bahkan gugatan prapid orang nomor satu di Pemkab Tobasa itu ditolak seluruhnya oleh hakim tunggal Fahren SH pada persidangan

di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (30/7) lalu. Hakim berpendapat, proses penyidikan sudah sah secara hukum dan alat bukti yang diajukan termohon sesuai serta memenuhi unsur. Kasus ini berangkat dari putusan Mahkamah Agung Nomor 1585 K/ Pid.Sus/2011, putusan Mahkamah Agung (MA) Nomor 2361 K/Pid.Sus/2011 dan putusan Mahkamah Agung Nomor 1546 K/Pid.Sus/2011. Dalam putusan itu disebutkan kalau korupsi APBD Kabupaten Tobasa senilai Rp 3 miliar dilakukan bersama-sama, menyusul ditemukannya bukti baru (novum) keterlibatan Liberty Pasaribu. Pada kasus korupsi DAU/ DAK senilai Rp 3 miliar itu, sudah divonis 3 terpidana yaitu mantan Bupati Tobasa Monang Sitorus, mantan Kepala Bagian Keuangan Setdakab Tobasa,. Arnold Simanjuntak dan mantan Pemegang Kas Setdakab Tobasa, Jansen Batubara serta Benfrid Hutapea. jam

Wagirin Intruksikan Keluarga MKGR Menangkan Eldin Walikota Medan MEDAN, MANDIRI Ketua DPD Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Provinsi Sumatera Utara, H Wagirin Arman, S.Sos mengintruksikan kepada pengurus, kader dan seluruh keluarga MKGR di Kota Medan agar memenangkan Drs. H. T. Dzulmi Eldin S, M.Si kembali menjadi Walikota Medan untuk periode 2016-2020. Untuk itu, seluruh keluarga MKGR di Kota Medan harus bersatu dan merapatkan barisan di Pilkada Kota Medan pada 9 Desember mendatang. "Sebagai pengurus, kader dan keluarga MKGR, saat ini kita punya tugas besar kedepan yang harus mampu melahirkan pemimpin yang benar-benar terbukti dekat dan peduli dengan rakyatnya, yakni calon walikota Medan kita bapak Dzulmi Eldin. Tidak ada pilihan lain bagi kita, sehingga saya minta kepada para pengurus dan kader di segala tingkatan hingga lingkungan agar memenangkan Dzulmi Eldin kembali menjadi Walikota Medan kedepan,"tegas Wagirin Arman dalam sambutannya saat membuka acara Halal Bi Halal sekaligus Rapat Konsolidasi Organisasi DPC Ormas MKGR Kota Medan 2015 di salahsatu hotel di Medan, Rabu (5/8). Hadir di acara tersebut Calon Walikota Medan, Drs. H. T. Dzulmi Eldin S, M.Si yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Ormas MKGR Kota Medan, Ketua DPD II Partai Golkar Kota Medan HM Syaf Lubis, Ketua MKGR Kota Medan HM Harmen Ginting, Sekretaris MKGR Sumut HM Hanafiah Harahap, dan Ketua Panitia Pelaksana Uhwatul Akhyar. Pada kesempatan itu, Wagirin Arman mengaku organisasi dipimpinnya merupakan tempat bernaung yang telah banyak mewarnai sejarah perjalanan bangsa. Sehingga tidak heran, lanjut politisi Partai

Golkar Sumut ini, MKGR sejak didirikan hingga kini banyak melahirkan pemimpin bangsa tanah air hingga daerah. Untuk itu, Wagirin Arman juga sebagai Anggota DPRDSU dari Fraksi Partai Golkar ini mengingatkan kepada para pengurus dan kader MKGR di Kota Medan, agar benar-benar mengetahui keberadaan dan jati dirinya bernaung di rumah besar MKGR. "Sebab Ormas MKGR ini bukan sekedar organisasi semata yang telah diakui dan disahkan oleh pemerintah. Tapi juga sebagai organisasi yang telah mengajarkan kader dan pengurusnya untuk menekankan dan meneguhkan dalam dirinya nilai-nilai yang samasekali tidak boleh bertentangan dengan Pancasila dan ajaran agama,"tegas mantan Ketua DPRD Deliserdang ini. Sementara itu Drs. H. T. Dzulmi Eldin S, M.Si selaku tokoh masyarakat, Wakil Ketua Dewan Pertimbangan MKGR dan bakal calon walikota Medan dalam sambutannya, mengakui MKGR banyak melahirkan pemimpin bangsa dan daerah serta mewarnai sejarah perkembangan di daerah khususnya di Kota Medan. Maka dari itu, Eldin berharap pada Pilkada Kota Medan 9 Desember mendatang hendaknya melahirkan pemimpin yang benar-benar mengetahui apa keinginan rakyatnya. Hal senada disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Kota Medan, HM Syaf Lubis dalam sambutannya menegaskan, kepedulian dan kiprah MKGR terhadap perjalanan kemajuan dan perkembangan bangsa sudah tidak diragukan. "Hal itu tidak terlepas pengurus dan pimpinan MKGR merupakan sosok yang berkualitas dan memiliki kepedulian terhadap sekitarnya,"sebutnya. Kepengurusan Baru Selanjutnya pada rapat konsolidasi DPC Ormas MKGR KOta Medan dipandu ketua

Ormas MKGR Sumut, H Wagirin Arman tersebut secara aklamasi menetapkan HM Harmen Ginting dan Uhwatul Akhyar sebagai Ketua dan Sekretaris Ormas MKGR Medan. Selain menetapkan Harmen Ginting dan Uhwatul Akhyar, rapat tersebut juga menunjuk perwakilan dari DPAC MKGR Medan Perjuangan, Adil, DPAC Medan Marelan, Khaidir dan Sekretaris DPD Ormas MKGR Sumut, HM Hanafiah Harahap guna menyusun komposisi kepengurusan lainnya. "Setelah ditetapkannya ketua dan sekretaris tersebut, saya berharap susunan kepengurusan Ormas MKGR Kota Medan ini segera terbentuk.Bila perlu sekembalinya kami melaksanakan Mubes Ormas MKGR pada tanggal 12 Agustus ini di Bandung, agar bisa langsung di-SK-kan namanamanya,"kata Wagirin. ysc

MEDAN, MANDIRI Wakil Ketua DPRD Toba Samosir ( Tobasa), Asmadi Lubis,SH,MKn (42), warga Komplek Perumahan Royal Sumatera Cluiter Savir, Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor, melaporkan Ketua DPD Gerindra Sumut, Gus Irawan Pasaribu ke Poldasu terkait penipuan Rp 600 juta sebagai 'mahar politik' untuk maju bakal calon (Balon) Bupati Tobasa periode 2015-2020. "Gus Irawan meminta uang Rp 2,5 milyar kepada saya sebagai mahar politik supaya dapat diperjuangkan menjadi calon Bupati Tobasa periode 2015-2020. Namun yang baru saya berikan sebesar Rp 600 juta. Tapi, tiba-tiba saya didepak dan yang menjadi calon

adalah yang bukan kader Gerindra," kata Asmadi Lubis, kepada wartawan, usai membuat laporan pengaduan di gedung sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) Poldasu, Rabu (5/8). Asmadi mengatakan, uang Rp 600 juta itu diberikan langsung kepada Gus Irawan Pasaribu secara bertahap. "Pertama saya berikan Rp 100 juta disebuah cafe Komplek Tasbi Medan pada bulan Mei dan termin kedua Rp.500 juta di Jakarta pada 28 Juli 2015 lalu," terangnya. Memang, aku Asmadi, dalam serahterima uang itu tidak ada dibuat secara tertulis semisal kwitansi namun ada beberapa saksi yang melihat dan siap menjadi saksi dalam proses penyelidikan di Polda-

su. Asmadi Lubis mengaku, dirinya diminta uang oleh Gus Irawan Pasaribu untuk diserahkan ke DPP. "Dia ada mengatakan kepada saya, uang Poltak Sitorus sudah masuk ke teman-teman di DPP dan saya menduga, uang Rp 2,5 milyar yang dimintanya dari saya sebagai pengganti uang yang diberikan Poltak," katanya sambil memperlihatkan Surat Tanda Terima Laporan Polisi No.STTLP/928/ VIII/2015/SPKT III tanggal 5 Agustus 2015, yang diterima Bripka Gomgom Tampubolon. Pengacara kondang itu mengatakan, akibat memprotes tindakan Gerindra itu, dirinya didepak dari Ketua DPC Gerindra Tobasa. "Dengan perlawanan ini, pasti ada resiko, saya sudah diganti jadi Ketua DPC Gerindra Tobasa dan kemungkinan diganti dari kursi DPRD Tobasa, saya sudah siap," tegasnya. Asmadi Lubis tiba di Mapoldasu, sekira pukul 13.20 Wib dengan mengenderai Toyota Harier BK.1483 ZJ warna hitam, didampingi tim kuasa hukumnya dari kantor hukum Asmadi Lubis & Assosiation yakni Gindo Nadapdap, Netty Herawaty, Bonatua Pakpahan,

Pemerintah Siapkan Rp 27 Miliar Bina PTS di Sumut MEDAN, MANDIRI Rendahnya minat dosen perguruan tinggi swasta (PTS) di Sumut yang melakukan penelitian sangat disesalkan Kopertis, padahal anggaran hibah Dikti untuk program penelitian tersebut cukup besar. "Untuk Sumut di 2015 anggaran yang disiapkan pemerintah melalui Kemristek Dikti sebesar Rp27 miliar. Dana ini akan dibagikan untuk 60 PTS di Sumut," ungkap Koordinator Kopertis Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto pada workshop sosialisasi kegiatan pengelolaan program pembinaan perguruan tinggi swasta (PP PTS) di Hotel Soechi Medan, Rabu (5/8). Dian menuturkan, dana untuk penelitian itu bisa diperoleh PTS dengan membuat proposal yang ditujukan ke Kopertis Wilayah I berdasarkan persyaratan yang ditentukan. Workshop diikuti 190 PTS dari 273 PTS yang ada di Sumut

ini digelar sebagai bagian program pembinaan PTS merupakan kelanjutan dan penyempurnaan dari program hibah kompetitif percepatan mutu perguruan tinggi swasta sehat sejak 2008 dan PHP PTS 2010 sampai 2014. "Tujuan PP PTS 2015 merupakan program pengembangan institusi yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas mutu pembelajaran dan relevansi perguruan tinggi agar mampu menghasilkan lulusan bermutu dan berdaya saing tinggi," katanya. Dian menegaskan, dana sebesar 27 miliar itu dipersiapkan pemerintah terkait masih minimnya dosen yang aktif melakukan penelitian. Disebutkannya, hanya dua persen dari 7.800 dosen di Sumut, atau sekira 300 dosen aktif meneliti dan mendapatkan hibah penelitian yang jumlahnya berkisar 15 juta hingga miliaran rupiah. Untuk itu, sebagai koordinator Kopertis Wilayah I

Sumut, Dian meminta pimpinan PTS maupun yayasan agar memberi dorongan dan motivasi kepada para dosen untuk meneliti. Beberapa peningkatan yang diharapkan adalah peningkatan kualitas proses akademik melalui penyelesaian program akademik yang tepat waktu, masa studi yang seusia dengan kuriklum, pengurangan jumlah drop out, atmosfer akademik yang kondusif, optimalisasi pemanfaatn sumberdaya baik rasio dosen dan mahasiswa, maupun fisik, sumber daya uang dan lainnya. Sosialisasi kegiatan pengelolaan program pembinaan perguruan tinggi swasta (PP -PTS) sebagai lanjutan tahan I ini digelar selama dua hari, 5-6 Agustus 2015 diikuti para pimpinan PTS/yayasan se Sumut. Dian menegaskan, penyaluran dana hibah untuk penelitian akan diseleksi sesuai proposal yang masuk. Untuk tahap pertama ini ada 60 PTS

yang dapat dan tahun depan 60 PTS lagi. "Insya Allah setiap tahun ada yang dapat. Dan ini merupakan dana DIPA, bukan dana Bansos," ujarnya. Menurutnya, ada tim riviewer jumlahnya 15 orang dari Polmed, Unimed dan USU serta dosen untuk menilai proposal dari PTS itu. Lalu akan diranking dari yang tertinggi ke terendah, lalu dipotong di nomor 60. "Tim riviewer ini yang nantinya menilai proposal PTS tersebut, bukan saya. Kopertis, Sespel dan pegawai tidak ikut menilai," kata Dian. Dia menyebutkan, dana yang disiapkan untuk Universitas sebesar Rp500 juta, Institut Rp450 juta, Sekolah Tinggi Rp400 juta, Politeknik Rp400 juta dan Akademi Rp300 juta. Pada acara workshop tersebut tampil sebagai pemakalah, Rahmad Widia Sembiring PhD, Ir Bakti Alamsah PhD, Prof Dr Anita Yus, Drs Yuniarto, prof M Zarlis, Azhar SH dan Drs Rudy K Nababan. nsr

Masyarakat Deli Serdang Resak dan Kawatir

Maraknya Peredaran Narkoba dan Masalah Lahan Eks HGU MEDAN, MANDIRI Anggota DPRD Sumatera Utara dari daerah pemilihan (Dapil) Kabupaten Deli Serdang, H Wagirin Arman menemukan keresahan masyarakat di wilayah itu terkait maraknya peredaran Narkoba. "Peredaran narkoba sudah sampai ke pelosokpelosok dan sangat mengkhawatirkan. Masalah sosial ini

menjadi salah satu keluhan warga saat saya melakukan reses dan berdialog langsung dengan warga," kata Politisi Partai Golkar itu kepada pers di Medan, Rabu. Menurutnya peredaran barang haram tersebut bukan lagi pada tingkat pemakai, namun marak di kalangan pengedar. "Saat bertemu masyarakat di Hamparan Per-

ak, saya mendengar persoalan ini menjadi keresahan akut di lingkungan masyarakat khususnya para orang tua," ujarnya. Untuk itu Wagirin meminta aparat kepolisian bertindak cepat menyikapi persoalan tersebut. Sebab dikatakannya dalam beberapa pertemuan di beberapa wilayah Kabupaten Deli Serdang, keluhan yang

Sergai Peringatan Hari Koperasi Nasional ke-68 SERGAI, MANDIRI Peringatan Hari Koperasi Nasional ke-68 dan Temu Aspirasi Gerakan Koperasi bertempat Lapangan Bola Kaki Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah, Selasa, (4/8). Bupati Sergai H. Ir. Soekirman dalam sambutannya Kemajuan koperasi di Indonesia khususnya Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) tentu tidak terlepas dari komitmen dan kerjasama semua pihak untuk membangun koperasi melalui kebijakan program dan kegiatan. Dalam hal ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sergai akan terus meningkatkan perannya membangun koperasi dengan kebijakan dan program yang bersifat peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM). Selain mengeksistensikan koperasi, Sergai juga terus berkomitmen meningkatkan sekaligus memberdayakan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) maupun Usaha Kecil

Ganda Putra Marbun dan Sardion Sihite. Asmadi menambahkan, laporan pengaduan ini sebagai awal membuka borok-borok Gus Irawan Pasaribu. "Saya sudah berupaya membesarkan partai Gerindra di Kabupaten Tobasa. Dari sebelumnya Gerindra tidak punya kursi di Tobasa namun untuk periode ini menjadi 4 kursi, tapi saya masih dikhianati. Mahar lebih berharga dari kader, saat ini partai politik sudah bergelimang uang dengan adanya mahar politik. Ini yang harus kita bongkar," tandas Asmadi. Sementara, ketua tim pengacara Asmadi Lubis, Gindo Nadapdap mengatakan, selain melaporkan Gur Irawan Pasaribu secara pidana ke Poldasu, juga telah mengajukan gugatan ke PTUN Medan terkait pencopotannya dari Ketua DPC Gerindra Tobasa dan pencalonan Poltak Sitorus yang tidak sesuai dengan mekanisme organisasi dan hukum. "Kita sudah mendaftarkan gugatan ke PTUN Medan terkait pencopotan Asmadi Lubis dari Ketua DPC Gerindra Tobasa serta mencalonan Poltak yang ditandatangani ketua Gerindra gadungan," tegasnya. jam

Menengah (UKM) yang bertujuan memperkuat ketahanan ekonomi Kabupaten ini.Sesuai thema nasional “Memperkokoh koperasi sebagai soko guru perekonomian Indonesia� koperasi yang intinya adalah kebersamaan diharapkan kedepannya lebih maju dan berkembang diberbagai sektor sehingga dapat mensejahterakan masyarakat. Oleh karenanya koperasi disuatu daerah akan mengalami kemajuan jika pemimpinnya dapat dipercaya. Kadis Sosnakerkop Sergai Aguslan Simanjuntak SE mengatakan mulai zaman orde baru hingga era reformasi sekarang ini, bahwa sebagian besar orang termotivasi menjadi pengurus dan anggota koperasi agar dapat meminjam uang dan mendapatkan fasilitas dari Pemerintah. Akan tetapi pada hakikatnya koperasi adalah salah satu bentuk badan usaha yang sama dengan

badan usaha lainnya seperti PT, CV, BUMN, BUMD maupun perorangan. Berkat upaya Pemkab Sergai yang mendatangkan Menteri Koperasi baru-baru ini telah membuahkan hasil yaitu Koperasi Serba Usaha (KSU) 7 Naga Mas dan satu-satunya koperasi di Sumut yang dipercaya sebagai distributor pupuk untuk Kecamatan Tebing Syahbandar. Acara tersebut ditandai dengan pengumuman bagi pemenang lomba cerdas tangkas terampil koperasi tingkat SMA yang diraih oleh Juara I SMA Swasta Teladan Sei Rampah, Juara II SMA N I Pegajahan, Juara III SMA N I Perbaungan. Sedangkan penerimah hadiah/penghargaan daftar koperasi terbaik diantaranya KPRI Bamban Jaya Kecamatan Sei Bamban, KPRI Lestari Kecamatan Pantai Cermin, KPRI Sumber Rezeki Kecamatan Dolok Masihul. Untuk koperasi penerima dan pengelola program ban-

tuan sosial diantaranya KUD Kulampah Kecamatan Silinda, KSU Muara Baimbai Kecamatan Perbaungan dan KSU 7 Naga Mas Kecamatan Sei Bamban. Selanjutnya juga diserahkan kepada koperasi penerima sertifikat uji kompetensi, Fasilitas pembuatan akte pendirian koperasi tahun 2015 dan UMKM penerima sertifikat halal gratis dari MUI-LPPOM Sumut. Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Sergai Ir. H. Soekirman, Ketua TP PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman, Ketua DWP Ny. Hj. Imas Haris Fadillah, Ketua Dewan Koperasi Daerah (Dekopinda) Sergai H. Adham Nuch,Mewakili Kadis Koperasi dan UKM Provsu Septirina Sinaga, Kadin Sergai Dharma Wijaya, SE, Kepala SKPD, Camat Sei Rampah, Kepala Bank Sumut Cabang Sei Rampah, Ketua Himasdat Sergai dan para pengurus koperasi se-Sergai. pane

sama kerap terdengar dari para tokoh masyarakat. Selain persoalan Narkoba, dalam pertemuan dengan warga Deli Serdang tersebut juga terungkap beberapa keluhan lainnya diantaranya masalah pembebasan lahan eks Hak Guna Usaha (HGU) PTPN-2. Masyarakat, kata Wagirin juga berharap pemerintah segera membebaskan lahan eks HGU seluas 5873.506 Ha di Sumut, dan sekitar 4000 an Ha berada di wilayah Deli Serdang. "Mestinya lahan tersebut sudah bisa dibagikan ke masyarakat, namun hingga saat ini belum dilepas oleh Kementrian BUMN," kata Wagirin. Wagirin yang juga anggota Komisi D DPRD Sumut ini mengkhawatirkan persoalan tanah eks HGU di wilayah Sumut yang terus berlarutlarut bisa menjadi bom waktu pemicu kerusuhan. Sebab sejauh ini, sebutnya lahan tersebut justru dikuasai oleh kekuatan-kekuatan baru dan pemain-pemain di lapangan. Sementara rakyat masih terus menunggu kordinasi pemerintah Provinsi Sumut dengan Menteri BUMN. "Jika persoalan ini terus berlarut-larut saya yakin masalah tanah di Sumut akan menjadi ledakan bom waktu," ujarnya. Reses tersebut dihadiri beberapa tokoh masyarakat setempat n di antaranya, Bachtiar alias Nanang dan Kusnadi. ysc


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.