FAJAR BALI
Ingin Berlangganan Harian Umum
FAJA R BALI Hub : Tim Sirkulasi
0361 - 411283/ 087 761 123438
SENIN, 4 APRIL 2016 l Tahun XVI
Selamat Pagi
Candi BENTAR
Pak Gubernur Mohon Bantuan Pipanisasi di Rumah Penduduk SEBAGAI salah satu desa yang cukup kering, Desa Baturinggit menggantungkan hidupnya dari sumbersumber mata air yang dikelola oleh Desa. Ada dua kelompok yang mengelola air untuk dialirkan kerumah-ruFB/BUDIASA mah penduduk, hanya I Gede Suartaka saja mengingat jumlah kepala keluarga (KK) semakin bertambah kebutuhan jaringan pipa pun semakin banyak. Belum lagi mesin pompa untuk ke reservoar rata-rata telah berusia tua sehingga perlu diganti. Untuk menggantinya itu juga diperlukan biaya yang tidak sedikit, sehingga diperlukan bantuan pemerintah provinsi. KE HAL. 11
Oleh : Martua P. Wandalibrata
KATA ‘pop’ dalam kamus bahasa Inggris diartikan sebagai sesuatu yang baru (dalam seni musik) dan penampilan secara
Budaya Pop dalam Hindu? umun (khususnya kaum muda). Secara awam kata ‘pop’ berasal dari kata populer dalam artian bahwa budaya yang digemari sebagian besar orang pada waktu tertentu. Seperti diketahui bersama bahwa budaya adalah wujud dari hasil cipta-rasa-karsa manu-
sia dalam interaksinya dengan alam dan kehidupan. Budaya pop merupakan budaya vernakular yang diamalkan oleh masyarakat modern. Kebanyakan isi budaya pop ditentukan oleh industri-industri yang menyebarkan bahan-bahan kebu-
dayaan, umpamanya film, televisi dan industri-industri penerbitan, termasuk media berita. Walau bagaimanapun, budaya pop tidak boleh hanya dianggap sebagai produk aggregat industri-industri saja; sebaliknya, ia merupakan hasil daripada interaksi yang ber-
Sudikerta Mengaku Sempat Menolak
DPD Golkar Bali kembali diminta menjadi tuan rumah pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas). Bahkan keinginan agar Bali kembali menjadi tuan rumah telah disampaikan oleh ketua umum Golkar Aburizal Bakrie alias Ical kepada ketua DPD Golkar Bali Ketut Sudikerta beberapa waktu lalu.
(Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014)
Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo
427,142,500 366,478,506 60,663,994
Hari Ini Pengacara Agustay Serahkan Memori Banding DENPASAR-Fajar Bali Setelah menyatakan banding, dua pelaku pembunuhan bocah malang Engeline (8), yaitu Margriet Ch Megawe dan Agustay Handa May akhirnya resmi mengajukan upaya hukum banding. Untuk Agustay, memori banding akan diserahkan hari ini, Senin (4/4) di PN Denpasar. Haposan Sihombing, pengacara Agutay pada Minggu (3/4), kemarin mengatakan, setelah hampir sebulan pasca putusan, pihaknya sudah merampungkan memori banding putusan PN Denpasar atas vonis 10 tahun Agustay. “Kalau tidak ada halangan, besok (hari ini) kami akan ajukan memori bandingnya,” tegasnya. Dalam memori banding yang akan diajukan ini, kata Haposan ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan atas putusan 10 tahun terhadap Agustay. Di antaranya, ada kontradiktif antara pertimbangan vonis Margriet dan Agustay. Pada vonis Margriet, dinyatakan Margriet melakukan sendiri perencanaannya dan Agustay membantu Margriet tepat saat kejadian karena tekanan. Sedangkan dalam pertimbangan vonis Agustay disebutkan dia membantu perencanaan KE HAL. 11
026/VI/W-020
ONLINE: www.fajarbali.com
KE HAL. 11
Bali Jadi Tuan Rumah Munas
DOMPET Dana Punia UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit
langsung antara industri-industri tersebut dan orang-orang di dalam masyarakat yang menggunakan produk-produk itu. Tampaknya budaya pop ini dekat dengan lingkup nuansa modernisasi dengan semangat mengusung yang
FB/HERU
PEMAPARAN-Ketua DPD Golkar Bali Ketut Sudikerta saat menyampaikan perihal Munas Golkar yang akan dilaksanakan di Bali.
Rocky Bagi 500 Paket Sembako
KE HAL. 11
FB/HERY
KONSER-Ketut Rochineng bersama Dek Ulik dan Widi Widiana saat konser gratis di Desa Kedis Kecamatan Busingbiu dan Desa Juanyar Kecamatan Seririt, Buleleng, Minggu (3/4) kemarin.
KE HAL. 11
Netizen Usul Giri Prasta Maju Pilgub
Program Bali Shanti Terus Berlanjut
SINGARAJA-Fajar Bali Program Bali Shanti yang digagas oleh seorang Birokrat asal Buleleng, Ketut Rochineng, SH. MH., terus berlanjut memberikan bantuan sosial yang menyasar desa-desa terpencil dan terpelosok di seluruh Bali. Seperti Minggu kali ini, Rocky, sapaan akrab Rochineng menyerahkan sekitar 500 paket sembako bagi warga miskin di dua desa, yang diawali di Desa Kedis Kecamatan Busingbiu dan Desa Juanyar Kecamatan Seririt, Buleleng, Minggu (3/4) kemarin. Jiwa sosial Ketut Rochineng ini sudah muncul sejak usia muda dan dikenal sangat rajin
DENPASAR- Fajar Bali “Saya ditelpon oleh ketua umum saat masih di Australia untuk jadi tuan rumah Munas,” kata Ketut Sudikerta, Minggu (3/4/) di sekretariat DPD Golkar Bali. Menurutnya ada dua agenda yang disiapkan DPP yaitu tuan rumah sosialisasi calon ketua umum dan Munas. Awalnya Sudikerta mengaku Bali hanya siap jadi tuan rumah sosialisasi caketum karena lebih ringan. Menjadi tuan rumah Munas tugasnya sangat berat sebagaimana pengalaman beberapa waktu lalu. Sebab harus melakukan persiapan teknis, pendanaan dan pengamanan. “Awalnya saya pilih sosialisasi calon ketua karena kerjanya lebih ringan,” kata Sudikerta. Sebenarnya, sambung Sudikerta, awalnya ia sempat menolak saat dihubungi jika Munas Golkar kali ini kembali digelar di Bali. “Saya ini sudah tiga kali menjadi tuan rumah Munas Golkar, jadi sudah berpengalaman. Kali ini sebenarnya saya menolak.
DENPASAR-Fajar Bali Jelang Pilgub Bali 2018, bursa bakal calon gubernur Bali tampaknya semakin semarak dengan munculnya nama Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang diusulkan para netizen untuk ikut maju Pilgub. Setelah Fajarbali.com mengunduh berita terkait Pilgub Bali 2018, Sabtu siang (2/4) lalu, dengan judul “Ini Tiga Jago Siap Maju Pilgub Bali 2018” yang telah di-share sebanyak 486 kali oleh netizen di Facebook, ternyata menuai reaksi ratusan komentar dari netizen. Namun di sela-sela komentar yang muncul, sejumlah netizen justru mengusulkan nama I Nyoman Giri Prasta unKE HAL. 11
Komentar netizen di Facebook
Pasek Malah ‘Jagokan’ Anaknya Bicara Reklamasi Gubernur: Jangan Menyuruh Anak Kecil, Kurang Baik Itu
Pada Minggu sebelumnya, aspirasi wacana pro dan kontra reklamasi Teluk Benoa diramaikan oleh senator dari Bali Dr. Arya Wedakarna dan Anggota DPR RI Nyoman Dhamantra. Keduanya dengan berani hadir untuk menjawab ‘tantangan’ Gubernur Pastika. Namun Minggu kemarin justru sebaliknya, pengunjung podium tak lagi menyaksikan wakil rakyat yang naik bicara penolakan reklamasi. Malah anak senator Gede Pasek Suardika yang naik podium bicara soal reklamasi Teluk Benoa. DENPASAR-Fajar Bali Ada pemandangan berbeda di ajang Podium Bali Bebas Bicara Apa Saja (PB3AS) pada Minggu (3/4) kemarin. Seorang bocah naik ke atas podium dan menyuarakan penolakan atas rencana reklamasi Teluk Benoa. Remaja itu bernama Ketut Rama Witadarma. Bocah Sekolah Dasar ini tiada lain adalah anak Anggota DPD RI Gde Pasek Suardika. Pendapat bocah kelas 5 SD Saraswati ini memang mengejutkan, pasalnya seumuran itu dia malah
bicara isu yang ‘panas’ di Bali. Bahkan Ketut Rama mengatakan jika reklamasi bisa mengakibatkan abrasi pantai. “Reklamasi harus dibatalkan. Jika pak Gubernur membatalkan reklamasi saya akan memberi dua jempol (jempol keatas pertanda dukungan/baik-Red) namun jika tetap melakukan reklamasi saya akan memberi tanda jempol kebawah (pertanda ketidaksukaanRed). Maka dari itu ayo batalkan reklamasi Teluk Benoa agar alam Bali tetap lestari dan Bali lebih maju
Mangku Pastika
FB/DEJE
lagi,” bebernya. Orasi singkat anak Pasek Suardika ini menuai berbagai gunjingan. Pasalnya anak yang masih Sekolah Dasar ini tiba-tiba bicara reklamasi. Bahkan salah satu pengunjung sempat mencibir begini: “Anaknya Pasek Suardika. Bapaknya
Made Mangku
FB/DEJE
(Pasek) ada kok tadi, tetapi kenapa enggak dia (Pasek) saja yang naik podium, jangan anaknya diperalat,” kata Nyoman Arta, salah satu warga Denpasar. Sementara Gubernur Bali Made Mangku Pastika Gubernur Bali I Made Mangku Pastika menanggapi
Layouter: Dejerie
Ketut Rama
FB/DEJE
pelajar yang memintanya menolak reklamasi Teluk Benoa dalam acara Podium Bali Bebas Berbicara Apa Saja (PB3AS). “Tadi ada anak kecil yang bicara (di podium), katanya menolak reklamasi. Saya tidak tahu anaknya siapa, tetapi bapaknya yang KE HAL. 11
join facebook.com/fajar.bali