FAJAR BALI
Ingin Berlangganan Ingin Berlangganan
Harian Umum
LI
FAJA R BALI
FAJA R BA SABTU,
2016 2 APRIL
Selamat
l Tahun
Hub : Tim
Sirkulasi
0361 - 411283/ 761 123438
Harian Umum
087
XVI
Pagi
r Pak Gubernu
JKBM Jangan an Dihentik pereko-
LESUNYA sannomian Indonesia pada gat berpengaruh tingkat kesejahteraan Begitu masyarakatnya. bisnis cajuga dengan langsung ortering secara imbasnya,ototerkena deran berkurang bagi penghasilan juga FB/DONY matis catering karyawan Hal itu diJuliati berkurang. catering karyawan Juliati (31) yang alami oleh Jawa Timur Jidekoh Tabanan. Banyuwangi,Wanasari Blodan, Warga asal warga Banjar Tabanan ini sankini sebagai Kecamatan berkurang Desa Wanasari, penghasilannya Meski degat merasakan perekonomian. karena beban karena lesunya masih bersyukurterutama ketika mikian, ia berobat ke sedikit berkurang hidupnya pada masalah biaya dihadapkan adanya Jarumah sakit. terbantu karena (JKBM). “ Ia merasa Bali Mandara adanya JKBM,” minan Kesehatan terbantu dengan KE HAL. 11 Kami sangat
FB/IST
Said didampingi i ESDM Sudirman Jumat (1/4). PERESMIAN-Menter Bangli, Kintamani, nelokan,
DOMPET Dana Punia
Bali : (Izin Gubernur P/2014)
460/08928/III/BPMBali yang sebagian masyarakat bantuan, atas izin BPMP/2014, UNTUK membantu dan memerlukan Bali 460/08928/III/ masih miskin Umum Fajar Bali Nomor: Gubernur 27 Maret 2014, HarianProvinsi Bali, BK3S Daerah Tertanggal: dengan Pemerintah membuka bekerjasama dan PT. Bank Pembangunan 2 April 2014 Bali untuk Provinsi mulai tanggal yang terbuka(natural) Bali terhitung Punia Fajar Bali, uang/barang Dana ini, dengan Dompet Anda berupa melalui dompet Indra Jaya umum. Bantuan kami terima Umum Fajar Bali Jl. atau lainnya, dapat Harian (0361) 411283 ke Kantor langsung Kaja Denpasar Telpon 050.02.02.02377-7 No.8 Ubung BPD, Nomor rekening:BALI UTAMA PRESS. melalui Bank ARTHA MEDIA FAJARmuat di Surat Kabar PT. akan secara atas nama anda kami kami salurkan Semua bantuan saatnya nanti, yang memerlukan. dan pada Bali barang Fajar Bali, masyarakat uang maupun secara baik berupa terbuka kepada bantuan, tangan pertanggungjawabkan Penyaluran mohon uluran akan kami (natural), bulan sekali. Kami anggota masyarakat 3 bersama, rutin tiap dapat membantu tangan kita Anda, untukmemerlukan uluran apa yang kita miliki. dari sebagian yang masih dengan menyisihkan Penerbit 427,142,500 Terima kasih.
Geopark
Museum
Geopark
Batur di
Geowisata di
Bali Cokorda
Ngurah Pemayun
n acara Batur Batur DiresmikaPemayun, saat menghadiri Geopark
suatu kenisMenjadi indah pendukung. yang alamnya mengembangcayaan, Bali bergunung-gunung ini.
Museum
Geopark
Batur, Pe-
Batur
kawasan
Batur yang Geopark melengMuseum hari ini, akan Destidiresmikan Batur sebagai kapi Kawasanyang mengedepankan sekanasi Wisata,lingkungan, yang obyek sebagai alam dan
FAJA R BALI
bentuk Peresmian Museum Geopark Ba- kan Geowisata Bali sangat ber- ligus diharapkan KeBangli, Menurutnya memiliki Gunung wisata pendidikan. Batur sebagai mem- di kawasan Museum hanya itu, Kintamani, yang Geopark daerah, Tak hanya sebagai bagian bangga, karena kalderanya tur, Penelokan, Museum kemajuan Museum Kaldera Babaik Pemprov Jumat (1/4). Gubernur PastiPusat bagi Batur dengandan sudah dikuku- beradaan Keberadaan Geopark Pemerintah Pemerintah daerah salah satu sangat indah, oleh Gubermenata Lebih jauh dunia ONESCO integral dari dukungan peman- hkan oleh badan Kaldera Batur” tur, juga diharapkan mendukung bagi lebih serius alam ka mengemukakan akan motivasi Bangli untuk kawasan wisata berikan tahun 2012. nur Pastikakawasan wisata KinBatur adalah sebagai “Geopark upaya mengoptimalkan Pemkab Oktober sebagai ini dapat faatan alam kawasan keberadaan menyeluruh. wisata berbasis pada bulan merupakan Geopark Bali maupun museum 11 sebagai ba- tamani secara Geowisata. Kaldera Batur wisata Kintamani, nantinya KE HAL. dan kesejahter- mengembangkan erat alam, atau di Indonesia, Network kawasan Sehingga pertama Geowisata kemajuan Geopark umum. bentang di Dunia. nyata bagi pelestarian gian dari World terbaik Bali secara Pengembangan manfaat dengan peningkamasyarakat memberikan yang kaitannya dan upaya fasilitas (WGN). Bangli dan sambutannya Dae- lingkungan tambah dengan aan masyarakat tika dalam tan nilai Sekretaris
Museum
Bali GuBANGLI-Fajar disampaikan PasDemikianMade Mangku bernur Bali
366,478,506 60,663,994
Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Saldo Total Sisa
Sekda Provinsi
Kembangkan
saat Peresmian
Rona
Lita Adnyani
Cita-cita Jadi Jaksa
manis GA D I S 27 Mei kelahiran terke1996 ini san pendiam, balik namun di itu ia sifatnya pemenyimpanbegitu sona. Lita,disapa ia akrab tercatat saat ini maha sebagai V siswa semester Hukum Fakultas MahenUniversitas Denpasar. dradatta 2015 Pada tahun lalu ia mengikuti ajang pemilihan KamPutra-Putri dan Bali, pus Ajeg menjadi terpilih Puteri Kampus “Saya Ajeg Bali. mengisenang bisatersebut kuti ajang hal karena banyak saya dabaru yang Saya merapatkan. sakan kebersamaan yang antar anggota 11 KE HAL.
oleh dibacakan Bali, Cokorda Ngurah rah Provinsi
g Gerakan Dewan Dukuna FBN Bali Anti-Narkob
Golkar DPD I Partai Sekretaris ini berharap agar terBali provinsi lebih berkonsentrasi FBN Bali penanggulangan bahaya hadap program mengantisipasi narkoba, serta gerbrakan peningFB/IST melalui HIV/AIDS kerakyatan katan ekonomi pada gerakan entrepreneur. narkoba agar turun. “Pengguna mencoba-coba, umum diharapkan Penhanya awalnya menjadi pelaku. perlu Tarif angkutan kemudian lain yang kasus yakni yakit masyarakat sepperhatian mendapat yang faktanya juga itu HIV/AIDS, gunung es. Untuk erti puncakmemberikan dukungan ini kaDPRD Baliprogram seperti nyata melalui keputusan masalah terhadap waktu karena harus digelar dalam rena ini sebetulnya KE HAL. 11 rapat yang Bali FB/DOK Darat bahwa peDENPASAR-Fajar Angkutan pe- dekat. menjelaskan umum Dia Organisasi Sugawa Korry Bali mengkaji umum nyesuaian tarif angkutan angkutan (Organda)tarif angkutan pada tarif tarif nyesuaian kebijakan pemerin- itu berlaku“Sedangkan kalau `stakeharga bahan ekonomi. menyusul itu keputusan tah menurunkan jenis premium nonekonomi, harga ucapnya. masingbakar minyak penurunan bahwa bersubsidi per liter. holder`,” Menyusul dan solar Rp500 angkumenambahkan juga kapasitas masing sebesar tarif BBM, Eddy padahal Perhubungan Bali Ketut Kementerian hingga 2011, bertambah kurang “Akan ada penyesuaian tarif angkutan Ketua Organda penjara hanya di Denpasar, akan menurunkan persen. tan,” kata di Jadua persen. menurut Sistem Eddy Dharma Putra demikian, umum sekitar tiga KE HAL. 11 dari lama. 2015, DirekbesaICJR Su(1/4). Meski “Pada Juli Dalam keterangannya Bali Eksekutif ada Jumat belum mengetahui itu Justice Re- karta, Direktur Eddyono menga- Database Pemasyarakatan JAKARTA-Fajar tarif angkutan di pihaknya Criminal pihaknya, torat Jenderal Pemasyarakatan Institute menilai lembaga priyadi Widodo yang tersebar 11 ran penyesuaian dua pengamatan dan rumah KE HAL. form (ICJR) 178.063 penghuni takan dari bertambah sudah men- penghuni penjara71.500 menjadi pemasyarakatan dari tahanan Indonesia tahun 2004 yang mengkhakali lipat orang pada galami situasi 144.000 karena overkapakuat. watirkan sedikitnya yang tidak telah berlangsung menyebutkan sitas yang ditekankan Dia di menje- ada 13 aspek yang ucapnya. antinarkoba lebih lanjut edukasi masyarakat Suastawa selama tiga bulan 29 dalam ekonomi, spiritual, menangkap antaranya laskan bahwa kesejahteraan, pihaknya terakhir, 25 orang di antaranya di marjinal, bahwa tersangka, di daerah perdesaandan hingga pendidikan. hasil survei Dia mengungkapkan ditangkap Buleleng, Badung Bali berdasarkan UniversiNasional Kabupaten DENPASAR-Fajar bersama sekitar ini catatan dilakukan itu saat Badan Narkotika Bali menginyang Gianyar. tahun 2015, atau (BNNP) “Semua tersangka proses hukum. tas Indonesia warga di Bali Provinsi sosialisasi pencegahan rehadaerah persen yang terjerat tengah menjalani tensifkan yang menjalaniadalah 2,01 61.353 orang yang menyasar jumlah sekitar Tidak ada narkoba dengan menggandeng Ia menilai karena mereka narkoba. terus bertambah bilitasi ucapnya. perdesaan ggen- kasus masih ditanga l i, B ri pengedar,” sosialisasi telah saja tersebut tokoh masyarakat. pelaku yangtahun ke B NNP B Gede Meskipun namun masih Ke p a l a dari karena jumlah (Pol) Putu Jumat kasus narkoba, kap juga bertambah car dilakukan adir Jenderal di Denpasar, upaya hal tersebut tahun. AN bahwa banyak ditemukan Suastawa menyatakan hidup r.bali mengingat Suastawa (1/4), menyatakan kesejahteraan FB/IST dilakukan menyangkut join facebook.com/faja tersebut sudah mulai marak cukup Dejerie Layouter: narkoba di daerah yang meSuastawa ditemukanperkotaan. “Kami Putu Gede Jenderal (Pol) jauh dari paket per kabupaten Brigadir miliki 10 desa pakraman 2016,” dengan menyasar sampai Mei yang digelar
Bali I NyDENPASAR-FajarDPRD Bali Wakil Ketua Korry menerima DPW Forum oman Sugawa pengurus provinsi Bali, audiensi (FBN) Jumat (1/4) Bela Negara DPRD Bali, tersedi gedung Pada kesempatan kemarin. Korry memberikan isu but, Sugawakhusus terhadapyang perhatian narkoba FBN pemberantasan unggulan program menjadi Bali. permasalahan ibarat guMenurutnya, di Bali ini tampak narkoba permukaannya besar nung es, di bawahnya kecil namun menyasar hingga tapi tidak sekali, bahkan ke kampung-kampung kelihatan.
Organda Kaji n Tarif Angkuta Penyesuaian
Dinilai Indonesia Lapas di hawatirkan Mengk
BNNP Bali
FB/IST
Intensifkan
Narko Pencegahan
ba
Hub : Tim Sirkulasi
0361 - 411283/ 087 761 123438
026/VI/W-020
ONLINE:
www.fajarbali.com
SELASA, 12 APRIL 2016 l Tahun XVI
Selamat Pagi
Pak Gubernur Panti Asuhan Hindu Sunya Giri Mohon Bantuan Biaya SPP Sekolah
Kebakaran di Puri Satria Hanguskan Dua Rumah Kerugian Ditaksir Mencapai Rp. 1 Miliar
Drs. Made Meja layak dijadikan inspirasi dalam visi kemanusiaan. Pensiunan guru Sekolah Dasar (SD) ini pernah di tugaskan di beberapa kabupaten di Bali. Ia diangkat menjadi guru tahun 1956. di FB/HENCE situlah Ia menemuMade Meja kan kenyataan pahit banyak siswanya yang pintar namun tidak mampu melanjutkan ke jenjang selanjutnya. Sehingga dia berinisiatif membawa anak anak kurang mampu ke rumahnya di Denpasar selanjutnya disekolahkan hingga jenjang SMA. Memasuki tahun pensiun tahun 1992, kakek yang mahir menari ini mengaku lebih fokus turun kelapangan mencari siswa kurang mampu, hingga ke Banyuwangi
Dua unit rumah di Puri Agung Denpasar (Puri Satria, red) yang terletak di Jalan Veteran nomor 62, Denpasar Timur, ludes terbakar, pada Senin (11/4) kemarin sore. Penyebab kebakaran diduga korsleting listrik di rumah yang dikontrak oleh Imam Buhari, pedagang yang berjualan di Pasar Burung. Kerugian dari kebakaran itu ditaksir mencapai Rp. 1 miliar
DENPASAR-Fajar Bali Dua unit rumah yang terdiri dari 8 kamar itu diketahui milik Anak Agung Ngurah Erdy Erjaya (53), yang dikontrakkan oleh
Imam Buhari dan istrinya Tela Fadillah dan anaknya, sejak tiga tahun silam. Pada saat kejadian, pengontrak rumah sedang berjualan di Pasar Burung yang persis terletak di samping Puri Satria. Kobaran api diketahui muncul sekitar pukul 16.30 Wita, setelah saksi yakni keponakan pengontrak rumah bernama Yuliana (15) sedang tidur di rumah bersama dua anak kecil. Saksi terbangun setelah melihat kobaran api dan asap berada di atap rumah. “Melihat ada api, saksi Yuliana kemudian membawa kedua anak pemilik rumah keluar sembari minta tolong ke warga,” jelas salah seorang warga yang sedang berada di TKP, Senin (11/4) kemarin.
ke hal. 11
ke hal. 11
DOMPET Dana Punia (Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014) UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo
FB/HENCE
FB/HENCE
Amatra Gelontor Bantuan untuk Petani Jembrana Senilai Total Rp. 900 Juta
427,142,500 366,478,506 60,663,994
Rei Bali Diminta Dukung Keseimbangan Pembangunan Bali DENPASAR-Fajar Bali Pesatnya perkembangan investasi di Bali Selatan menyisakan ketimpangan pembangunan antara Bali Selatan dan wilayah Bali lainnya. Oleh karena itu, peran dan dukungan dari seluruh pihak, termasuk DPD Real Estate Indonesia (REI) sangat diperlukan dalam upaya menyeimbangkan dan memeratakan perkembangan investasi di Bali. Demikian disampaikan oleh Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta dalam sambutannya saat membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD REI Bali di Ballroom Fave Hotel, Tohpati, Denpasar, Senin (11/4) kemarin. “Saat ini di Bali Selatan sudah sangat penuh oleh karena itu kita perlu untuk mengembangkan wilayah lain seperti Bali Utara, barat dan timur agar seimbang, jadi REI Bali yang merupakan pengembang properti agar mengarahkan investasi ke wilayah–wilayah selain Bali Selatan,” jelas Sudikerta yang menurutnya jika hal tersebut mampu dilakukan oleh REI Bali maka pemerintah siap untuk mendukung langkah tersebut. Namun ke hal. 11
FB/HENCE
PEMUKULAN GONG- Wakil Gubernur Ketut Sudikerta membuka Rakerda DPD REI Bali ditandai dengan pemukulan gong di Denpasar, Senin
026/VI/W-020
ONLINE: www.fajarbali.com
KEBAKARAN-Rumah yang berada di dalam lokasi Puri Satria, Denpasar pada Senin (11/4) kemarin, mengalami kebakaran dan hangus dilalap si jago merah.
FB/HERU
AKRAB- Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra (AMATRA) berbaur akrab dengan anak-anak dari warga korban banjir bandang di Tri Amerta, Desa Penyabangan, Buleleng, pada Minggu (10/4).
JEMBRANA-Fajar Bali Anggota Komisi IV DPR RI, Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra (AMATRA) kembali menyerahkan sejumlah bantuan kepada petani di Kabupaten Jembrana. Bantuan yang diserahkan di Berawantangi, Kecamatan Melaya berupa pompa air, traktor dan alsintan combine harvester mini senilai total Rp. 900 juta. Ketua Kelompok Hasil Karya, Dewa Kompyang Sudiasa mengaku dari bantuan ini kelompoknya bisa meningkatkan hasil pertanian mereka. "Dengan bantuan ini kami bisa menanam dua kali setahun. Setelah itu kami bisa menanam palawija. Sawah kami ini sawah air ke hal. 11
Gubernur Pastika Tegaskan Tak Ada Pencabutan Moratoruim DENPASAR-Fajar Bali Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengklarifikasi pemberitaan sejumlah media yang menyebut dirinya mencabut Surat Nomor: 570/1665/BPM tentang Penghentian Sementara (Moratorium) Penerbitan Izin dan Pembangunan Jasa Akomodasi (hotel berbintang dan hotel melati-red) di Kawasan Bali Selatan yang meliputi Denpasar, Badung dan Gianyar. Secara tegas, Gubernur Pastika mengatakan bahwa hingga saat ini tak ada
pencabutan kebijakan moratorium. Selain klarifikasi melalui akun medsos miliknya, Pastika kembali mempertegas sikapnya melalui siaran pers Karo Humas Setda Provinsi Bali Desa Gede Mahendra Putra, Senin (11/4) kemarin. Menurut Dewa Mahendra, Gubernur Pastika tetap berpedoman pada surat moratorium yang diterbitkan tahun 2010 lalu. Surat tersebut, kata dia, diajukan Pemprov Bali ke Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI agar menghen-
tikan sementara pemberian izin pembangunan jasa akomodasi di kawasan Bali Selatan. Dasar kebijakan moratorium tersebut adalah data Badan Penanaman Modal dan Perijinan Provinsi Bali yang mengungkap bahwa arah investasi pembangunan hotel di Bali sebagian besar terfokus di kawasan Bali Selatan. Dari total 130 ribu kamar hotel di Bali, 90 ribu di antaranya terdapat di Bali Selatan. Pihaknya sangat menyayangkan munculnya penafsiran keliru ke hal. 11
Gerindra Belum Pasti Usung Ray Yusha yang diusung. Apakah pasti DENPASAR-Fajar Bali Sepertinya keinginan Ketua dengan mengusung Ketua DPC Gerindra Buleleng Jro Ny- DPC Partai Gerindra Buleleng oman Ray Yusha untuk meraih ataukah ada figur lain. Namun Ida Bagus Sukarta tiket sebagai calon bupati pada yang saat ini menPilkada Buleleng 2017 lewat kendjabat sebagai anggota Komisi X DPR araan Partai GerRI ini mengaku indra bakal tidak mudah. Pasalnya, telah mengantongi nama yang akan parpol besutan dicalonkan pada Prabowo Subianto Pilkada Buleleng itu, juga ternyata 2017 mendatang, membuka peluang tetapi ia enggan bagi yang lain unmembeberkan tuk ikut merebut nama tersebut., tiket calon bupati FB/IST “Pak Ray Yusha di Pilkada Buleleng Ray Yusha juga punya (kesem2017 lewat Partai Gerindra. patan maju), yang lain juga puKetua DPD Partai Gerin- nya. Tapi kita sudah siapkan,” dra Bali Ida Bagus Sukarta kata Ida Bagus Sukarta saat mengatakan bahwa partainya dikonfirmasi di Denpasar, akan mengusung figur calon pada Senin (11/4) kemarin. Masalah Pilkada Buleleng bupati yang mempunyai visi misi “Mandara” (Maju, aman, juga ditegaskan oleh salah satu damai, dan sejahtera). Ida Ba- kader Partai Gerindra Bali I gus Sukarta juga tak membe- Gusti Ketut Puriarta. Menuberkan secara yang pasti siapa ke hal. 11
Berita Pekak Tampa di Fajar Bali Langsung Direspon Gubernur Sehari setelah pemberitaan tentang penderitaan hidup dari I Made Tamba (70) yang hidup sebatang kara di gubuk reyotnya bertembokkan tanah dimuat di Harian Umum Fajar Bali pada Senin (11/4) kemari, langsung mendapat respon Gubernur Bali Made Mangku Pastika.
MANGUPURA-Fajar Bali Gubernur Pastika pada hari itu juga mengutus Tim Biro Humas Setda Provinsi Bali untuk terjun langsung ke gubuk Pekak Tamba yang terletak di Br. Dukuh Moncos, Desa Baha Mengwi, Kabu-
paten Badung, pada Senin (11/4) kemarin. I Made Tamba yang lebih dikenal warga dengan sebutan Pekak Tamba tinggal sebatang kara sejak sepeninggal istri tercintanya sekitar setahun yang lalu. Kesehariannya di usianya yang senja ia tetap harus bekerja menggarap lahan kebun milik desa yang terletak di belakang rumahnya. Hasil yang diperoleh dari menggarap kebun milik desa tersebut tidaklah seberapa dan demi mencari penghasilan tambahan, Pekak Tamba memaksa tubuhnya yang sudah renta bekerja mengupas sabut kelapa dengan upah Rp.500 per biji. “Terkadang ada yang suruh ngupas kelapa , karena kasian saya dikasi
FB/IST
BANTUAN-Pekak Tampa menerima bantuan dari Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang diserahkan oleh Tim Biro Humas Setda Provinsi Bali pada Senin (11/4) kemarin di Mangupura. upahnya lebih ,” ucapnya. Tidak hanya itu, derita Pekak
Tamba ditambah lagi dengan kondisi kesehatannya yang sering mengeLayouter: Dejerie
luhkan sakit di bagian perutnya yang sudah ia rasakan bertahun-tahun. “ Perut saya sakit tapi saya belum pernah ke dokter, cuma pakai obat tradisional saja,” tuturnya. Kelian Dinas Banjar Dukuh Moncos I Made Ridia yang turut hadir pada kunjungan Tim Biro Humas Pemprov Bali kali ini memaparkan sesungguhnya kondisi dari Pekak Tamba sudah mendapat perhatian baik dari pemerintah kabupaten maupun aparat desa, hal ini dibuktikan dengan masuknya yang bersangkutan dalam daftar KK miskin dan telah mendapatkan bantuan beras miskin, Kelompok Usaha Bersama Ekonomi (KUBE) yang dicanangkan oleh Pemerintah ke hal. 11
join facebook.com/fajar.bali
METRO KOTA
2
FAJA R BALI
SELASA, 12 APRIL 2016 l Tahun XVI
Ditangkap, Dua Napi Lapas Pesta Sabu
Gugatan Ditolak Hakim
36 KK Kampung Bugis Terancam Kehilangan Rumah Sengketa tanah antara 36 KK (Kepala Keluarga, red) di Kampung Bugis, Serangan, Denpasar Selatan dengan Hj Maisaroh nampaknya akan segera berakhir. Pasalnya, gugatan yang dilayangkan penggugat dalam hal ini warga Kampung Bugis, ditolak. Alasannya, dalam hukum tidak memperbolehkan lagi gugatan atas objek yang sama diajukan ke pengadilan (nebis in idem).
DENPASAR-Fajar Bali Sidang putusan ini sebenarnya sudah diputuskan pada
Kamis (7/4) lalu, namun baru dipublikasikan, pada Senin (11/4). Humas PN Denpasar, Achmad
Peten SIli mengatakan dalam putusan yang sudah dibacakan dihadapan kedua belah pihak menyatakan menolak seluruh gugatan yang diajukan pemohon yaitu warga Kampung Bugis Serangan. “Putusannya menolak gugatan yang diajukan pemohon,” jelas Peten SIli yang merupakan hakim ketua dalam sidang ini. Selain menolak gugatan yang diajukan, majelis hakim juga menyatakan gugatan atas objek yang sama ini tidak boleh lagi diajukan ke pengadilan. Pasalnya, ini kali
kesekian gugatan atas objek yang sama disidangkan di pengadilan. Ditanya terkait eksekusi oleh pihak pemenang yaitu Hj Maisaroh, Peten mengatakan eksekusi bisa dilakukan sesuai dengan prosedur. Jika ini dilakukan, 36 KK yang selama ini menempati lahan tersebut terancam kehilangan rumahnya. “Kalau memang ada permintaan bisa diproses untuk eksekusi,” tegasnya. Seperti diketahui, sengketa ini berawal dari gugatan yang dilayangkan Hj Maisaroh kepada 36 KK (kepala keluarga) yang
menempati lahan seluas 1,2 hektar di Kampung Bugis, Serangan. Kasus ini sendiri akhirnya berakhir di Mahkamah Agung (MA) yang menerima gugatan yang diajukan Maisaroh. Pada Juni 2014, PN Denpasar yang diback up ratusan aparat kepolisian melakukan eksekusi lahan. Namun eksekusi ini mendapat perlawanan warga hingga terjadi bentrok di lokasi sengketa. Tidak lama berselang, kuasa hukum warga Kampung Bugis kembali mengajukan gugatan dengan beberapa bukti baru. W-007
Lagi, Dua Pembobol ATM Diringkus
PEMBOBOL ATM-Dua tersangka pembobol ATM milik warga asing diringkus Polsek Kuta Utara.
KUTA UTARA-Fajar Bali Sepak terjang Muzamil Fadly (35) dan Gede Mertanada alias Udeng (22) akhirnya kandas ditangan jajaran unit Polsek Kuta Utara. Pembobol ATM ini ditangkap, pada Jumat (8/4) lalu, berdasar hasil penyelidikan terkait laporan
korbannya, Nicola Jane Everett (53). Warga Australia ini mengaku uangnya terkuras saat bertransaksi di mesin ATM Bank Mandiri Jalan Raya Petitenget Kuta Utara, Badung. Menurut Kapolsek Kuta Utara Kompol Wayan Arta
Pelecehan Seksual Anak Dituntut 9 Tahun Penjara DENPASAR-Fajar Bali M Whapi alias Muhamad Wafi alias Wafiq yang menjadi terdakwa dalam kasus pelecehan seksual terhadap bocah berinisial OM (5) akhirnya dituntut penjara selama 9 tahun oleh jaksa. Ini terungkap dalam persidangan Senin (11/4) kemarin yang dipimpin oleh hakim Achmad Peten Sili. Selain menuntut 9 tahun penjara, jaksa Ni Wayan Erawati, juga menuntut terdakwa dengan hukuman denda 100 juta dengan subsider 6 (enam) bulan kurungan. Terdakwa oleh jaksa dinilai dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa, melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak melakukan membiarkan dilakukan perbuatan cabul. Perbuatan terdakwa sebagaimana tertuang dalam Pasal 76 e jo pasal 82 UU RI No. 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak.
"Menuntut menjatuhkan pidana penjara selama 9 tahun tambah denda 100 juta subsider 6 bulan penjara," jelas Jaksa dalam surat tuntutannya. Kasus pelecehan ini terjadi pada Senin 21 Desember sekira pukul 18.30 Wita saksi korban (OM) datang kos terdakwa di jalan Waturenggong 17 Denpasar, yang juga merupakan kos saksi korban dan bermaksud bermain dengan anak terdakwa. Ketika korban bermain sambil menonton televisi, terdakwa memegang tangan kanan korban dan mengajak ke belakang. Di depan mesin cuci, terdakwa mengeluarkan kemaluannya dan memegang tangan korban dan digerakkan sampai mengeluarkan sperma. "Kemudian ke kamar mandi cuci tangan, menurunkan celana korban dan memegang kemaluan tangan kanan, korban takut dan terdakwa bilang jangan siapa-siapa," jelas jaksa dalam dakwaannya. W-007
Ariawan didampingi Kanitreskrim Iptu Zulkipli Ritonga, kedua tersangka ini berkomplot menguras isi ATM korbannya. Dalam aksinya, tersangka Fadly mengeksekusi sedangkan Udeng berpura pura mengajak korbannya mengobrol. “Kedua pelaku
FB/HS
ini beraksi di ATM Bank Mandiri di Jalan Raya Petitenget, korbannya warga Australia,” jelasnya. Tersangka Udeng yang merupakan residivis kasus penusukan di Kuta ini bertugas mengajak korbannya ngobrol panjang lebar, sehingga si
korban lupa bahwa ATM-nya masih tertinggal pada mesin ATM. Kebetulan lelaki asal Les Tejakule Buleleng ini mahir berbahasa Inggris, karena bekerja di travel. Setelah korbannya terkecoh, Fadly yang sebelumnya berada di luar, lalu masuk dan menguras isi ATM korbannya. “Setelah berada di dalam mesin ATM, Fadly melakukan lima kali penarikan isi ATM korban, dengan total Rp 11 juta. Sekarang BB (barang bukti) sudah dihabiskan. BB hanya berupa rekaman CCTV,” terang Kapolsek. Kedua tersangka ini ditangkap berdasarkan rekaman CCTV di TKP. Selanjutnya petugas mencari keberadaan para tersangka. “Tersangka Udeng ditangkap di rumahnya di Buleleng. Tidak berselang beberapa jam, Fadly juga berhasil ditangkap di sebuah minimarket di Kuta Utara,” tegasnya. Dalam pemeriksaan, tersangka Fadly mengaku sudah 3 kali beraksi, satu di Kuta dan dua di Kuta Utara. Namun, uang hasil kejahatan itu sudah digunakan untuk foya foya di diskotik. Sementara tersangka Fadly yang sudah bertahun tahun ditinggal cerai istrinya mengaku sering menghibur diri ke diskotik. Karena tidak punya pekerjaan tetap, dia memilih beraksi di ATM khusus menyasar warga asing yang sedang bertransaksi. R-005
Sadis, Banting Korban Hingga Jatuh, Tas Digasak DENPASAR-Fajar Bali Jambret bernama Nanang Haryono (28), ini tergolong sadis. Dia membanting korbannya hingga terjatuh ke aspal dan langsung menggasak tasnya. Lelaki ini ditangkap di rumah kosnya di Jalan Gunung Guntur XIX nomor 88 Denpasar oleh jajaran unit Reskrim Polsek Kuta Utara. Pedagang buah keliling ini ditangkap petugas pada Jumat (8/4) sekitar pukul 22.00 Wita, setelah menerima laporan dari korbannya, seorang warga asing asal Lativia, Marina Sereda. Kronologisnya, tersangka kelahiran Magetan 13 Mei 1987 ini seorang diri mengendarai motor Vario DK 5899 RO, usai pulang dari Pantai Batubolong Kuta Utara. Ditengah jalan, tersangka dalam kondisi mabuk berat melihat korban melintas dengan sepeda motor. Sontak saja, pemuda ini mengejar dan menghadangnya tepat di Jalan tanah Barak, Desa Canggu, Kuta Utara, Badung. Menurut Kapolsek Kuta Utara Kompol Wayan Arta Ariawan didampingi Kanitreskrim Iptu Zulkipli Ritonga, dalam situasi sepi, tersangka Nanang turun dan menarik baju korban hingga motornya terjatuh. Tersangka
komsumsi narkoba di dalam selnya. Namun, belum sempat mengkomsumsi, petugas Lapas memergokinya dengan barang bukti 0,8 gram sabu yang disimpan tersangka Taufik Rohman di celana kiri depan. “Petugas piket yang sudah lama mencurigai kedua napi itu dan langsung ditangkap,” jelas sumber yang enggan disebut namanya itu kemarin. Petugas Lapas kemudian melaporkan penemuan ini ke Tim Operasi Bersinar Polres Badung kemudian menggeledah pelaku Taufik. Dari tangan pelaku, petugas menyita barang bukti 1 Klip plastic bening berisi Kristal bening sabu-sabu seberat 0,08 gram, 1 (satu) buah celana jeans pendek warna biru, 1 (satu) buah kertas coklat, 1 (satu) buah pipa kaca dan kini kedua pelaku harus mendekam kembali di sel tahanan Mapolres Badung. “Masih didalami keterangannya,” jelas Kapolres Badung AKBP Tony Binsar Marpaung, Senin (11/4) kemarin. R-005
BANGLI-Fajar Bali Lama tidak mendapatkan pasokan air PDAM, membuat warga Kelurahan Kubu, penasaran. Warga pun mencari tahu penyebabnya. Buntutnya, warga mulai melakukan pengintaian. Dari penelusuran warga ini, biang kerok macetnya air di sejumlah wilayah di Kubu terungkap. Dimana, warga memergoki oknum diduga PNS di salah satu SKPD di ujung selatan Kota Bangli, dipergoki sedang beraksi memutar palep PDAM, Minggu ( 10/4) sekitar pukul 23.00 wita. Dipergokinya oknum PNS ini berawal dari kecurigaan warga karena sering ngadatnya pasokan air, khususnya pelanggan di areal IHDN. Padahal di salah satu sisi aliran air PDAM tidak ada masalah. Warga pun mendapatkan info kalau ada oknum yang sering memainkan palep air. “Berangkat dari isu ini, warga melakukan pengintaian, dan Minggu malam kedapatan oknum PNS yang tengah memutar palep,”ujar salah seorang sumber, Senin (11/4) kemarin. Nah, pada Minggu malam salah seorang warga yag kebetulan usai membantu upacara pernikahan, curiga melihat gerak-gerik seseorang lelaki sambil membawa linggis berdiri di dekat
palep. Penasaran, warga tadi memanggil temannya yang lain untuk diajak menangkap orang yang mencurigakan itu. Selanjutnya warga langsung mendekati. Apa yang terjadi? Orang yang dicurigai itu berdalih tidak berbuat apa-apa. Pada saat ditanya, kenapa membawa linggis oknum tadi tidak menjawab. Karena curiga, warga pun mengamankan oknum tersebut dan menyita alat yang diduga digunakan untuk memutar palep. Lurah Kubu I Nengah Arya Wibowo membenarkan penangkapan oknum tersebut. Lanjut Arya, masalah ini kini ditangani oleh pihak PDAM. Senada dijelaskan Direktur PDAM Wayan Gede Yuliawan Askara. Dia membenarkan diamankanya oknum yang diduga memutar palep air. “Oknum ini akan segera kita panggil. Kita ingin tahu motifnya melakukan kegiatan bukan menjadi tugasnya,” ujarnya Senin (11/4) kemarin. Selain itu, Yuliawan mengatakan, selama ini pihaknya sering kali menerima komplin dari pelanggan di kubu atau tepatnya diseputaran kampus IHDN karena pasokan air sering ngadat. Padahal, untuk pasokan air dari kita tidak ada masalah. “Ternyata biang kerok sudah ditangkap, tegasnya mengakhiri. W-002
DENPASAR-Fajar Bali Kasus dugaan korupsi Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) fiktif di Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Gianyar, yang telah menyeret 14 orang ke Penjara, nampaknya masih terus akan berlanjut. Buktinya kasus yang merugikan keuangan Negara sebesar Rp 94 juta kembali menjerat 9 tersangka dari lingkungan Dispenda Gianyar yang terdiri dari PNS dan honorer. Dari informasi yang didapat, kesembilan tersangka ini rencananya akan dilimpahkan tahap II ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali, pada Senin (11/5) kemarin, tapi rencana itu batal. Dikonfirmasi, Kasi Pidsus Kejari Gianyar Herdian Rahadi beralasan, ditundanya pelimpahan karena di Kejati Bali tengah berlangsung seminar ke Kejati Bali. "Besok (hari ini) kami limpahkan tahap II atau pelimpahan barang bukti, tersangka," jelasnya. Terungkap, dari sembilan
nama tersebut, lima orang merupakan pemain lama yang menjadi bagian dari 14 terdakwa sebelumnya. Sementara empat lainnya merupakan nama baru. Diketahui, Dewa Made Putra, I Made Darmaja, I Ketut Ritama, Sang Ayu Made Ika Kencana Dewi dan I Nyoman Sulandra adalah bagian dari kasus sebelumnya. Sementara empat yang baru yaitu, I Ketut Puja (IKP), Dewa Putu Mudana (DPM), Cok Istri Sri Siswarini (CISS) dan Dewa Putu Suarnama (DPS). Menurut Hedian, mereka ini diberikan kewenangan melakukan perjalanan dinas ke Bogor. "Namun justru plesiran ke Malaysia. Hampir sama dengan kasus sebelumnya," ujar Herdian. Diberitakan sebelumnya Hari Soetopo, jaksa yang menangani kasus SPDP fiktif Dispenda Gianyar menyatakan, 9 tersangka ini masuk dalam perjalanannya dinas fiktifnya plesiran ke Malaysia. W-007
Warga Pergoki Oknum PNS Mainkan Palep PDAM
Hari Ini Sembilan Tersangka SPPD Jilid II Dilimpahkan
TANGKAP JAMBRET-Tersangka Nanang Haryono pelaku jambret diperiksa Polsek Kuta Utara. FB/HS
kemudian membanting tubuh korban ke aspal dan langsung menarik tas yang diselempangkan di bahu. Akibatnya, tangan dan kepala korban mengalami luka lecet karena terseret di aspal. Setelah sukses menggasak tas berisi Iphone 6 dan uang pecahan 5 Euro, tersangka Nanang kabur. Hasil penyelidikan aparat kepolisian, petugas mengejar pelaku ke rumah kosannya di Jalan Gunung Guntur XIX nomor 88, Denpasar. “Dia ditangkap baru bangun dari tidur,” ujarnya Senin (11/4) kemarin. Tersangka Nanang Haryono mengaku menjambret karena pengaruh alcohol. Pria yang baru menikah setahun lalu dan belum memiliki anak ini mengaku usai
DENPASAR-Fajar Bali Dua napi penghuni Blok F Lapas Kerobokan, yakni Taufik Rohman (42) dan Mohamad Tadin alias Gundul (33), kini menjadi terperiksa di Sat Narkoba Polres Badung. Keduanya ditangkap petugas Lapas Kerobokan, pada Minggu (10/4) lalu, saat pesta sabu di dalam sel. Petugas mengamankan 0,8 gram sabu milik tersangka Taufik. Bukan rahasia umum lagi, peredaran narkoba di Lapas Kerobokan kian marak. Bahkan, para napi ditenggarai berani berbisnis narkoba karena sulit terendus aparat kepolisian. Tak hanya itu, para napi disana juga tidak segansegan mengkomsumsi narkoba dari balik jeruji tahanan. Namun apes bagi dua napi penghuni Blok F ini, yakni Taufik Rohman dan Mohamad Tadin alias Gundul. Keduanya dipergoki petugas Lapas sedang pesta sabu sabu. Sumber dilapangan mengungkapkan, kedua napi yang terjerat kasus narkoba ini berencana akan meng-
minum arak diseputaran Pantai Batu Belik, Kuta Utara, Badung. “Saya mabuk waktu itu. Saat mau pulang, saya lihat dia (korban) dan spontan menjambret,” ujar tersangka saat diperiksa di Polsek Kuta Utara. Sementara dari keterangan Kanitreskrim Iptu Zulkipli, itu hanya alasan tersangka saja. Dari keteranganya, dia juga pernah menjambret di Banjar Umabuluh Kuta Utara pada 2015 lalu dengan korbannya warga asing. “Dia sudah dua kali menjambret dan alasannya sama, pengaruh alcohol. Masih dikembangkan penyelidikan karena kami duga masih banyak TKP jambret lainnya,” ungkapnya. R-005
Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat Manajer Pemasaran, Iklan & Pengembangan Bisnis : Ida Bagus Sudarsana Keuangan: Supartini Admin: Mikayanti Koordinator Sirkulasi: Putu Lera Atmaja Staf Sirkulasi: Wayan Sumadita, Ida Putu Juliartana, Kadek Edi Suresta Jaya, Ida Ketut Ngurah Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Redaksi: Emanuel Dewata Oja Redaktur Pelaksana/Koordinator Liputan: Gusti Agung Paramita Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Hery Subagio, I Nyoman Sukadana Staf Redaksi: Eliazar Patun, Ayu Diah, Agung Gde, Angga Wijaya, Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gde Sarjana (Klungkung), Made Doni (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem) Kontributor:Ketut Suarja Sekretaris Redaksi: Merta Yoga Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Wiadnyana, Manik, Ari Fotografer :Kasturi, Redy Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283, Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Percetakan: PT. Temprina
WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Ari
KOTA PLUS
FAJA R BALI
SELASA, 12 APRIL 2016 l Tahun XVI
3
Relokasi Pedagang Diprediksi Awal Mei Sebelum Digunakan Digelar Pecaruan dan Pemlaspasan Wacana relokasi pedagang Pasar Badung pasca kebakaran kian santer terdengar. Bahkan, kini Pemkot Denpasar tengah menggencarkan penataan lokasi eks swalayan Tiara Grosir yang direncanakan sebagai tempat menampung sementara (relokasi) para pedagang yang kehilangan tempat berjualan di Pasar Badung akibat kebakaran akhir Februari lalu. FB/CAR
BINGKISAN-Sekda Kota Denpasar, AA. Rai Iswara, mewakili walikota, menyerahkan bingkisan kepada para veteran pejuang usai melakukan ziarah di Makam Pahlawan Taman Pujaan Bangsa Margarana, Tabanan, serangkaian memperingati hari Serangan Umum Kota Denpasar ke-70.
Mataram, juga mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kepada jasa para veteran pejuang kemerdekaan Republik Indonesia. Untuk tahun ini Pemkot Denpasar memberikan bantuan kepada seluruh veteran pejuang yang ada di Kota Denpasar dan mengajak para veteran untuk melaksanakan perjalanan suci ke pura (Tirthayatra) dan berekreasi ke Kebun Raya Bedugul. ”Dan yang paling spesial tahun ini para veteran yang kurang mampu sebanyak empat orang veteran akan mendapatkan bedah rumah oleh Pemerintah Kota Denpasar yang akan dilaksanakan pada hari Selasa (12/4) ini di masingmasing kecamatan yang ada di Kota Denpasar,” ujar Ngurah Mataram. R-004
DENPASAR-Fajar Bali Kalangan anggota DPRD Kota Denpasar terutama dari komisi II dan III, kembali mendesak jajaran Pemkot untuk memastikan relokasi para pedagang. Desakan itu disampaikan wakil ketua DPRD Kota Denpasar, Wayan Mariyana Wandira, didampingi ketua komisi III, Eko Supriadi, saat memandu rapat kerja antara komisi II, III dengan jajaran eksekutif yang melibatkan Dirut PD. Pasar, Made Westgra, Kepala Dinas Tata Ruang dan Perumahan (DTRP), Made Kusuma Diputra, Senin (11/4) di ruang siding DRD setempat. Kepala DTRP, Made Kusumadiputra, menegaskan, pihaknya telah melakukan penataan lokasi eks Tiara Grosir di Jalan Cokroaminoto sebagai tempat relokasi. “Sampai saat ini penataan masih berlangsung, dan diperkirakan minggu depan penataan sudah dapat diselesaikan,” ungkap Kusumadiputra, seraya menjelaskan, pembangunan dan penataan 194 unit kios sudah selesai dan sebagian besar los sudah diberi garis pembatas. “Akan ada bangunan tambahan di pintu masuk yang dipe-
vaksinasi massal ke-7 tahun ini, telah dibentuk delapan tim reguler dan enam A-tim (tim reaksi cepat). Menurutnya, kedua tim ini akan bekerja secara simultan. Tim reguler nantinya akan menyasar hewan (anjing) di dalam rumah, sedangkan A-tim akan memvaksin anjing-anjing di luar rumah atau anjing yang diliarkan masyarakat. ‘’Karena Denpasar nihil kasus, sehingga tak ada daerah yang masuk kategori rawan kasus. Karenanya vaksin untuk anjing-anjing di luar rumah akan difokuskan pada daerah yang populasinya tinggi, seperti di daerah perbatasan dan kawasan pantai seperti Padaggalak,’’ ucap Martini. Terkait dengan eleminasi, Bayu Brahmasta mengatakan, itu merupakan langkah terakhir. Sebelum dilakukan eliminasi, ada beberapa tahapan yang dilakukan. Pertama, adalah vaksinasi. Kedua, komunikasi, informasi dan edukasi (KIE). ‘’Bila dipandang mendesak baru diambil tindakan eliminasi,’’ tegasnya. R-004
MANGUPURA-Fajar Bali Penyebaran penyakit TBC di masyarakat sudah sangat mengkhawatirkan. Hal ini disebabkan oleh sebagian besar masyarakat kurang memahami tentang bahaya penularan penyakit TBC dan cara pencegahanya. Untuk itu PPTI Cabang Badung mengadakan penyuluhan langsung ke masyarakat. Minggu (10/4) lalu, PPTI Kab Badung mengadakan penyuluhan di Br. Belulang, Kelurahan Kapal, Kec. Mengwi,yang dipimpin dr. Wayan Gede Arimbhawa, didampingi Ketut Mariana sebagai Kordinator Lapangan PPTI Badung, Dinas Kesehatan Badung, Kelian Dinas Br. Belulang Made Sudiarta, dan Kelian Adat Br. Belulang Ketut Suteja. Wayan Gede Arimbhawa mengatakan sosialisasi dan penyuluhan TBC ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang gejala penyakit TBC sehingga sedini mungkin dapat dihindari penularannya. Dijelaskan, bagi masyarakat yang terkena penyakit TBC dapat diobati dan disembuhkan, namun penderita harus disiplin dan mengikuti pengobatan rutin yang cukup lama 6 sampai 8 bulan. Selain memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya dan pencagahan TBC, penyuluhan ini juga
Peringati Hari Serangan Umum ke-70
Pemkot Santuni Veteran Pejuang DENPASAR-Fajar Bali Dalam rangka memperingati hari Serangan Umum Kota Denpasar ke-70 dan untuk menghargai jasa-jasa para pahlawan terdahulu, Pemerintah Kota Denpasar melalui Bagian Kesra Kota Denpasar memberikan santunan kepada 125 veteran pejuang dan melakukan ziarah ke Makam Pahlawan Taman Pujaan Bangsa Margarana, Tabanan, Senin (11/4). Ziarah ini di awali dengan apel yang dipimpin langsung oleh Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara yang selanjutnya melaksanakan prosesi tabur bunga di makam para pahlawan dan pemberian santunan kepada para veteran pejuang. Sekda Rai Iswara, menyampaikan, Ziarah ke Makam Pahl-
awan Taman Pujaan Bangsa Margarana, Tabanan dan pemberian santunan kepada para veteran pejuang ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Denpasar dalam mengenang dan menghargai para pahlawan serta para veteran pejuang yang ada di Kota Denpasar. “Ini hal-hal yang secara rutin diberikan Pemerintah Kota Denpasar kepada para veteran atas jasa perjuangan membela kemerdekaan RI dan kami mengajak semua pihak untuk peduli dengan para veteran, yang mana semua ini tergantung dari niat para pengusaha. Sedangkan pemerintah hanya mempelopori saja,” ungkapnya. Kepala Bagian Kesra Kota Denpasar I Gusti Ngurah Bagus
Ditarget, 90 Persen HPR Divaksin
DENPASAR-Fajar Bali Meski Kota Denpasar nihil kasus rabies pada hewan hingga triwulan pertama 2016 ini, namun Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan (Disnakkanlut) Kota Denpasar tetap melakukan langkah antisipasi. Salah satunya dengan melaksanakan vaksinasi massal yang akan digelar mulai 18 April mendatang. Melalui vaksinasi massal ini pihak Disnakkanlut Kota Denpasar menargetkan 90 persen lebih hewan penyebar rabies (HPR) seperti anjing, kucing dan monyet divaksin. Kepala Disnakkanlut Kota Denpasar, AA Gede Bayu Brahmasta, mengatakan, untuk triwulan pertama tahun ini Denpasar masih bebas kasus rabies pada hewan. Namun, langkah antisipasi akan tetap dilakukan. ‘’Vaksin massal secara serentak akan dimulai 18 April mendatang dan akan berlangsung hingga pertengahan Juli mendatang,’’ ujar Bayu Brahmasta, didampingi Kepala Seksi (Kasi) Pengamatan dan Penyidikan
FB/CAR
AA. Gede Bayu Brahmasta
Penyakit, Drh. Ida Ayu Martini, Senin (11/4) kemarin. Brahmasta pun menyebut, dari sekitar 60.000 populasi anjing di Kota Denpasar, pihaknya menargetkan 90 persen lebih bisa tervaksin. ‘’Dengan makin meningkatnya kesadaran masyarakat, kami yakin target tersebut bisa tercapai. Bahkan, tak tertutup kemungkinan sama dengan tahun lalu yang mencapai 97 persen,’’ ujarnya. IA Martini menambahkan, untuk mensukseskan program
runtukkan bagi 75 pedagang. Bangunannya berbahan kayu dan atap aluminium. Perkiraan kami, minggu depan semua pengerjaan sudah rampung,” jelasnya. Setelah mendapat kepastian rampungnya penataan lokasi eks Tiara Grosir untuk relokasi, Dirut PD Pasar, I Made Westra yang mengaku selalu berkoordinasi dengan DTRP, memprediksi awal bulan Mei 2016 ini, ribuan pedagang Pasar Badung yang kehilangan tempat berjualan pasca musibah kebakaran sudah bisa pindah dan berjualan di lahan eks tiara grosir. Ditegaskan, jika telah ada kepastian selesainya penataan, selanjutnya dibuatkan nomor urut dan penempatan. “Setelah penataan kios dan los selesai, kami berencana menggelar pecaruan dan pemlaspasan pada 30 April ini sehingga awal Mei para pedagang bisa seluruhnya menempati lokasi yang disediakan,” jelas Westra. Sebelum menempati kios, lanjut Westra, pihaknya akan mengadakan pengundian nomor urut bagi sekitar 1.270 pedagang yang akan direlokasi. “Pengundi-
FB/CAR
TINJAU-Walikota IB. Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Dirut PD Pasar, Made Westra, Kepala DTRP, Made Kusumadiputra, saat meninjau penataan eks Tiara Grosir beberapa waktu lalu.
an akan kami jadwalkan sekitar seminggu sebelum penempatan,” jelasnya, seraya menyebut mekanisme pengundian akan dilakukan seadil-adilnya dan secara terbuka. “Para pedagang kami klasifikasikan sesuai jenis dagangannya. Baru kemudian per jenis dagangan diundi. Pedagang yang sudah mendapatkan nomor urut selanjutnya bisa menata dagangannya selambat-lambatnya 3 hari setelah proses pengundian berlangsung. Adapun kelompok pedagang yang akan menempati lahan eks tiara grosir seperti kelompok pedagang sembako, alat rumah tangga, plastik, pakaian, aksesoris, ikan, daging, dan rempah-rempah,” papar Westra. Westra pun menegaskan, pengundian akan dijadwalkan per kelompok. Misalnya hari
pertama pengundian untuk kelompok pedagang ikan dan daging. Begitu seterusna hingga semua pedagang bisa mendapat lokasi yang sesuai. Pihaknya memastikan proses pengundian tanpa kecurangan, sebab sudah disiapkan stempel resmi dari PD Pasar Kota Denpasar. “Untuk validasinya, kami sudah siapkan stempel resmi. Kami juga akan mengundang media serta kalangan Dewan untuk melihat langsung pengundian nanti,” tandas Westra. Salah seorang anggota komisi III, AA Susruta Ngurah Putra menyarankan supaya klasifikasi pedagang lebih spesifik. “Grouping pedagangnya harus diperkecil, pastikan kelompok pedagang sejenis. Hal ini supaya tidak menimbulkan kecemburuan,” sarannya. R-004
PPTI Badung Gelar Penyuluhan TBC di Banjar Belulang
PENYULUHAN-PPTI Badung saat penyuluhan penyebaran penyakit TBC di Br. Belulang, Kelurahan Kapal, Kec. Mengwi.
untuk mencari dahak masyarakat. “Yang berdahak minimal satu minggu hingga 2 minggu terus menerus itu berati gejala pokok TBC. Itu yang kita curigai dan dahaknya itulah yang dikirim pada petugas,” jelasnya. Ditambahkan, dari data PPTI Badung, jumlah penderita baru sebanyak 51 orang
FB/HERY
dari bulan Januari sampai Februari. Yang sembuh sebanyak 40 orang, DO (drup out) 2 orang dan meninggal 1 orang. Sedang menjalani pengobatan 143 orang, dan tahun 2015 penderita TBC 283 orang, yang sembuh 218 orang, meninggal 16 orang, DO (drup out) 16 orang. Sementara khusus di Br. Belulang terdapat 1 penderita TBC. R-014
Rapat Evaluasi Kinerja LPD Bali
LPD Diharapkan Bisa Beri Manfaat untuk Krama Desa Komitmen Lembaga Perkreditan Desa (LPD) untuk terus menjadi badan usaha yang sehat, produktif dan bisa memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi krama desanya dalam sektor ekonomi harus terus ditingkatkan. Bagaimanapun juga, peranan LPD dalam menggerakkan perekonomian masyarakat Bali telah dirasakan akhir-akhir ini. DENPASAR-Fajar Bali Demikian disampaikan Gubernur Bali, Made Mangku Pastika, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakil Gubernur, Ketut Sudikerta, dalam acara Pembukaan Rapat Evaluasi Kinerja LPD Bali Tahun 2015 di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Senin (11/4). Menurutnya, peranan krama desa yang turut serta mengawasi LPD serta memanfaatkan semaksimal mungkin jasa pelayanan lembaga keuangan tersebut, telah ikut andil memperlancar keberadaan LPD. Selain itu, keberhasilah LPD beberapa tahun
terakhir ini juga tidak lepas dari respon cepat prajuru Desa Pakraman dalam melegitimasi keberadaan LPD di desanya dalam bentu Pararem Desa. Lebih jauh, Pastika juga mengapresiasi perkembangan LPD dalam kurun waktu 31 tahun terakhir ini. Sejak dijadikan pilot project tahun 1984 sampai dengan akhir tahun 2015, LPD telah mampu bertahan hidup dan menunjukkan perkembangan yang pesat. Menurutnya jumlah LPD sebanyak 1.433 telah banyak menyerap tenaga kerja hingga mencapai 7.811 orang. “Secara langsung LPD juga
FB/IST
RAPAT EVALUASI-Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta dalam acara pembukaan rapat evaluasi kinerja LPD Bali di Gedung Wiswa Shaba Utama Kantor Gubernur Bali.
telah berkontribusi mengurangi pengangguran di Bali,” imbuhnya. Hal itu menunjukkan bahwa keberadaan LPD memang dibutuhkan oleh Desa Pakraman, karena telah mampu memberikan manfaat sosial ekonomi bagi krama desa.
Namun, dia tidak menampik masih banyak hambatan yang dihadapi LPD yang perlu mendapat perhatian. Hal itu antara lain perlu penyempurnaan baik dari aspek manajemen maupun SDM. Selain itu, pengawasan di tingkat
internal juga perlu dimaksimalkan lagi. Ditambahkannya, kelemahan itu bisa dipecahkan melalui pelatihan-pelatihan. Di samping itu Gubernur juga berharap pengurus LPD untuk terus menjalin komunikasi dengan semua pihak dalam rangka penguatan fungsii LPD tersebut. Sementara itu, Kepala Biro Ekonomi dan Pembangunan, I Nengah Laba, melaporkan bahwa LPD bisa berkembang pesat juga didukung oleh Perda No. 4 Tahun 2012 tentang lembaga keuangan di Bali, karena memberikan akses yang lebih luas di bidang pelayanan. Perkembangan pesat itu ditandai dengan jumlah LPD sebanyak 1.433 LPD dari 1.488 Jumlah Desa Pekraman. “Perbandingan LPD dan Desa Pekraman sekitar 96%, itu merupakan sebuah kemajuan sampai hari ini,” bebernya. Lebih jauh, dia juga menjelaskan beberapa kiprah
LPD beberapa tahun terakhir. Menurutnya pada tahun 2014 LPD telah menyerahkan bedah rumah sebanyak 10 unit di karangasem, disusul 10 unit lagi di tahun berikutnya di Jembrana. Selain program bedah rumah, aksi sosial yang diprakarsai LPD juga ada berupa penyaluran dana punia dan aksi penghijauan. Lebih jauh, Laba juga membeberkan laba LPD tahun 2015. “Tahun 2015 laba LPD kita sebesar 493 miliar lebih dengan total aset sekitar 14,691 triliun lebih. Aset tersebut meningkat sekitar 16,9% dari tahun sebelumnya sebesar 12 triliun lebih,” jelasnya. Namun dia mengungkapkan, tidak semua LPD bisa berjalan lancar, dari total empat ribuan LPD, ada sekitar 177 LPD yang tidak beroperasi. Hal itu menurutnya karena menghadapi beberapa kendala seperti, kredit bermasalah, sebagian LPD ada yang over likuid disamping
LPD lainnya mengalami kesulitan likwiditas. Selain itu masalah yang sering ditemui di lapangan adalah banyak LPD yang melayani warga bukan berasal dari desanya, padahal menurutnya itu sudah tidak sesuai aturan. SDM yang kurang memenuhi standar, tidak adanya SOP dan konflik kepentingan juga turut serta menghambat jalannya LPD. Maka dari itu, dia berharap melalui rapat kali ini, bisa dicarikan solusi atas masalah-masalah tersebut, disamping juga untuk meningkatkan kualitas pelayanan LPD ke depan. Dalam rapat tersebut juga dihadiri oleh Perwakilan dari Majelis Utama Desa Pakraman (MUDP), Ketua PHDI Bali I Ketut Sudiana, perwakilan Otoritas Jasa Keuangan Regional Bali-Nusra, BPD Bali dan JAMKRIDA Bali serta kelompok Ahli Bidangn Hukum dan Bidang Pembangunan Pemerintah Provinsi Bali. W-019 Layouter: Manik
DAERAH
4
FAJA R BALI
SELASA, 12 APRIL 2016 l Tahun XVI
Desa Tegak dan Bukit Tengah Krisis Air Bersih Sambungan Pipa PDAM Klungkung Putus
fb/artayasa
BANTUAN-Warga kurang mampu mendapatkan bantuan dari Pemkab Gianyar.
Warga Kurang Mampu Terima Bantuan GIANYAR-Fajar Bali Beragam kegiatan kemanusiaan dilaksanakan Pemkab Gianyar serangkaian HUT–ke 245 Kota Gianyar. Salah satunya pemberian sumbangan paket sembako kepada penyandang cacat, lanjut usia, warga tidak mampu hingga yang terkena musibah. Seperti halnya sumbangan yang diserahkan Kepala Dinas Sosial I Made Parwatha kepada sejumlah penyandang cacat di Desa Lebih, Gianyar, lanjut usia di Desa Medahan dan Keramas Kecamatan Blahbatuh, Senin (11/4). Sumbangan berupa 25 kg beras, minyak goreng dan mi instant. Pada hari yang sama juga diserahkan sumbangan di Desa Pejeng Kelod, Pejeng Kaja dan Pejeng Kawan. “Pemberian bantuan serangkaian HUT ke-245 Kota Gianyar dan wujud kepedulian Pemkab Gianyar dimaksudkan untuk meringankan beban masyarakat yang membutuhkan,” kata Kadis Sosial I Made Watha. Kegiatan yang rutin digelar setiap HUT Kota Gianyar ini dilaksanakan dari 11 – 22 April 2016 menyasar desa-desa pada tujuh (7) kecamatan. Pada Selasa (12/4), penyerahan sumbangan dilaksanakan pada tiga desa yakni Lurah Abianbase, Gianyar, Desa Suwat dan Desa Pupuan, Tegallalalang. “Sumbangan dilaksanakan secara bertahap dan bentuk sumbangan disesuaikan dengan keperluan warga yang membutuhkan seperti di Desa Pupuan diberikan mesin parut kelapa kepada warga kurang mampu,”imbuh Made Watha. Selain itu, ada juga bantuan berupa buffer stock berupa paket alat-alat dapur, pakaian dan kursi roda. W-005
Hari Kerja, Pemedek di Pura Besakih Relatif Sepi
fb/budiasa
PEMEDEK-Pura Besakih masih ramai didatangi pemedek yang ingin melakukan persembahyangan, kendati tidak seramai hari minggu atau libur.
AMLAPURA-Fajar Bali Jumlah pemedek saat hari-hari biasa selama upacara Ida Bhatara Turun Kabeh (ITBK) terbilang sepi. Tak terlihat antrian pemedek di sejumlah pura di kawasan Pura Besakih seperti saat hari Sabtu maupun Minggu,atau saat bertepatan dengan rahinan. Rata-rata para pemedek yang datang bersama keluarganya datang dari berbagai penjuru di seluruh Bali. Seperti terlihat pada Senin (11/4) kemarin,para pemedek tidak sampai berdesak-desakan,begitu juga di sejumlah parkir yang di siapkan untuk para pemedek juga terlihat lenggang. Sehingga pemedek pun tak terlihat berdesak-desakan. Salah seorang pemedek I Wayan Laba (42) yang berasal dari Gianyar mengatakan, pihaknya berserta keluarganya sengaja memilih hari ini untuk menghindari kemacetan. Baik kemaceten arus lalulintas maupun saat akan melakukan persembahyangan di Pura Penataran Besakih. “Maunya hari libur,tetapi takut terjadi antrean sehingga kami sekeluarga memilih hari ini,” ujarnya. Hal senada juga dikatakan petugas parkir I Ketut Karya,biasanya saat hari libur maupun sabtu dan Minggu,kendaraan yang parkir sampai kebadan jalan. Namun saat hari-hari biasa,kendaraan bisa leluasa parkir. Bahkan,di beberapa tempat parkir yang disiapkan malah sepi dari kendaraan. “Yang penuh hanya parkir di bawah Pura Besakih,sedangkan sisanya tidak begitu banyak karena memang pemedek hari biasa tidak seramai saat Sabtu dan Minggu,” ujarnya. Sementara Bendesa Adat Besakih, Wayan Gunatra, selaku Ketua Panitia Karya Ida Bhatara Turun Kabeh (ITBK) menghimbau kepada para pemedek agar tetap menjaga kebersihan areal Pura Besakih. Pun pihaknya meminta setiap pemedek agar membuang sampah di tempat yang telah dipersiapkan oleh panitia. Hal itu mengingat keterbatasan dari personil petugas kebersihan. W-016
Warga Desa Tegak, Kecamatan Klungkung sejak tiga hari ini terpaksa harus mencari sumber air terdekat atau melakukan MCK ke sungai terdekat. Pasalnya sambungan PDAM di wilayah Rendang, Karangasem mengalami kerusakan. SEMARAPURA-Fajar Bali Perbekel Desa Tegak Ketut Sujana, Senin (11/4) kemarin menceritakan bahwa Desa Tegak yang memiliki lima banjar, seperti Banjar Kaja Kauh, Banjar Kaja Kangin, Banjar Kelod Kangin, Banjar Subagan dan Banjar Tengah dengan 1.000 KK lebih telah mengalami krisis air sejak Sabtu (9/4) lalu. Sujana sendiri menyebutkan selama air PDAM tidak mengalir, maka warga di desanya mengambil air di sumber mata air terdekat. ”Bahkan untuk mandi cuci kakus (MCK) warga juga mencari sumber air terdekat,” terang Sujana. Hal yang sama dialami Putu Astika (60) yang juga merupakan warga di Desa Tegak. Ia menyebutkan krisis air bersih yang dialami Desa Tegak tidak saja dipengaruhi oleh faktor kerusakan pipa PAM di Kecamatan Rendang, Karangasem, namun juga akibat sumber mata air yang ada di telabah Desa Tegak, Desa Bajing dan Desa Selat juga mengalami kekeringan sejak dua bulan lalu. Diungkapkannya, kalau sebelumnya di kali kecil tersebut warga anyak memanfaat-
ANTRI CARI AIR-Warga Desa Tegak terpaksa antri air dari bantuan BPBD Klungkung akibat putusnya sambungan PDAM Klungkung. fb/sarjana
kan untuk MCK. Sekretaris Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung, Dewa Gde Wisasta menjelaskan penyaluran air bersih di Desa Tegak yang dilakukan BPBD sebanyak 1 tangki dengan jumlah air mencapai 5 ribu liter. Pendistribusian air bersih milik PDAM ini dilakukan, sesuai dengan permintaan warga di Desa Tegak. Tidak hanya itu, dihari sebelumnya BPBD juga telah menyalurkan air bersih ke Bukit
Tengah, Desa Pesinggahan sejak Jumat (8/4) sampai (11/4) kemarin sebanyak 15 ribu liter air. Kemudian, membantu memberikan air bersih ke Desa Selat dan Selisihan yang masing-masing sebanyak 5 ribu liter pada Minggu (10/4) lalu. “Hasil pendataan kami, mereka yang mendapatkan air bersih dari BPBD akibat mengalamikekeringanhinggakerusakanpipa PDAM,” bebernya. Dirut PDAM Klungkung, Renin Suyasa
mengakui adanya kerusakan sambungan PDAM tersebut. Bahkan informasi gangguan sambungan tersebut sudah disampaikan melalui media sosial. Bahkan distribusi air gratis sudah disalurkan ke beberapa dusun di Desa Tegak. PDAM sendiri ingin mendistribusikan air bersih ke Bukit Tengah Desa Pesinggahan, namun apa daya, kendaraan tangki milik PDAM sudah tua dan tidak bisa naik pada jalan menanjak. ”Yang jelas distribusi air gratis ke warga,” tutupnya.W-010
Bupati Mas Sumatri Serahkan Bantuan Kursi Roda
AMLAPURA-Fajar Bali Sebagai bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Karangasem terhadap warga masyarakat penyandang disabilitas, Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri, Senin kemarin menyerahkan bantuan berupa 12 alat bantu(8 buah korsi roda, 4 buah kaki palsu) dan 40 buah water pilter (penyaringan air minum) kepada penyandang disabilitas di Karangasem. Bantua yang diberikan dengan maksud agar para penyandang disabilit mampu mandiri baik secara fisik maupun ekonomi, serta berusaha menuju masyarakat yang inklusif dimana para penyandang disabilitas diperlakukan sama dan diberikan kesempatan yang sama seperti orang normal lainya dalam kehidupan ber-
KURSI RODA-Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri saat menyerahkan bantuan kursi roda kepada penyandang disabilitas. fb/budiasa
masyarakat. Penyerahan bantuan kemanusiaan diberikan langsung secara simbolis oleh Bupati Ka-
rangasem IGA Mas Sumatri yang diterima 8 orang penyandang disabilitas perwakilan yaitu, I Nengah Adi Putra, Nengah Ta-
man, Ni Kadek Asih, Ni Luh Yuni Lestari, Dela Anggara Wati, I Gede Semarta, I Ketut Wenten dan I Ketut Adi Wiguna yang berasal tersebar di delapan kecamatan di Kab. Karangasem bertempat di Yayasan Puspadi Bali, Jalan Ngurah Rai Amlapura). Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri usai menyerahkan bantuan menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Yayasan Puspadi Bali yang merupakan organisasi kemanusiaan yang telah memberikan bantuan. Bantuan ini sesungguhnya diinisiasi oleh Dinas Sosial yang bekerjasama dengan Yayasan Puspadi Bali yang diberikan pada penyandang disabilitas di Karangasem. Bupati Mas Sumatri pun berharap kedepan instansi terkait agar sering melakukan inovasi
pelayanan langsung menyentuh keberadaan para penyandang disabilitas, sehingga masyarakat difabel memperoleh kebahagiaan dalam keluarga dan lingkungan masyarakat. Sementara Direktur Puspadi Bali I Wayan Latra menyampaikan, Yayasan Pusat Pemberdayaan penyandang Disabilitas Indonesia, menyerahkan bantuan khusus di Kabupaten Karangasem yang sudah ditanggani sebanyak 820 bantuan. Kegiatan ini akan berlanjut tiap tahun dan penyerahannya diadakan hampir pada tiap bulan. Puspadi Bali juga berkomitmen untuk peningkatkan kehidupan penyandang disabilitas di Indonesia melalui rehabilitasi, pendidikan, pemberdayaan dan advokasi sehingga mereka mampu mandiri. W-016*
Istri Pejabat Gianyar Gelar Lomba Gebogan
LOMBA GEBOGAN-Istri Pejabat ketika mengikuti lomba Gebogan.
GIANYAR-Fajar Bali Untuk membangun rasa kebersamaan, istri pejabat yang tergabung dalam Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Gianyar unjuk kebolehan berkaraoke membawakan lagu maskot Gianyar yaitu Bunga Pucuk.
fb/artayasa
Usai lomba bernyanyi, dilanjutkan berbalut busana kebaya tradisional. Peserta membawakan lagu dengan apik. Ketua DWP Kabupaten Gianyar Ida Ayu Sri Ambari mengatakan, lomba dimaksudkan untuk membangun persatuan
antar anggota DWP. Kegiatan tersebut bermanfaat sebagai wadah bagi perempuan untuk berekspresi mengeluarkan potensi yang dimilikinya.”Tujuan utamanya adalah kebersamaan,”kata dia. Dayu Ambari menjelaskan, peserta dibagi menjadi 10 kelompok, beranggotakan lima atau enam orang. Mereka wajib membawakan lagu bunga pucuk sebagai maskot kebanggaan Kota Gianyar. Ditambah lagu bebas. Kriteria pemenang lomba bernyanyi akan ditentukan oleh kekompakkan, perpaduan suara dengan gerak, dan chemistry antar peserta. Dipilihnya lagu wajib Bunga Pucuk juga sebagai ajang so-
sialisasi, agar masyarakat semakin tahu lagu maskot Kota Gianyar.”Nantinya, ibu – ibu DWP yang mengenalkan lagu ini kepada warga,”ucap istri Sekda Gianyar Ida Bagus Gaga Adi Saputra itu. Perempuan yang juga Kepala BPPKB Kabupaten Gianyar itu mengatakan, untuk lomba merangkai gebogan wajib mempergunakan buah lokal yang dikombinasikan dengan jajan tradisional dan janur. Tinggi susunan buah dan jajan diatas dulang 50 cm dibawah janur atau canang. Peserta diberikan waktu 60 menit untuk menyelesaikan gebogan. Adapun standar yang dinilai meliputi keseg-
aran, kombinasi, keindahan, dan kreatifitas.”Sebagai upaya mendukung eksistensi produk lokal,”ujar Ambari. Asisten I Setda Gianyar Cokorda Agusnawa menyambut baik pergelaran lomba tersebut. Hal itu sangat berguna untuk mempererat tali silaturahmi antar anggota. Juga sebagai ajang untuk lebih membangun komunikasi yang intens. Dia menilai ibu – ibu DWP Kabupaten Gianyar memiliki potensi untuk turut berkarya, mendukung kinerja suami dalam pengabdian membangun Kabupaten Gianyar. ”Saya harap ibu – ibu berkarya lebih hebat lagi untuk menunjang peran pejabat SKPD,”tandasnya.W-005
Banyak Investor ‘Keluar Masuk’ di Galian C Suwirta Berharap Dufan Serius Tanamkan Modal
Bupati Klungkung Nyoman Suwirta mengakui kalau selama ini banyak investor yang menyatakan keinginannya menanamkan modalnya di Eks Galian C. Namun, investor ini keluar masuk tanpa menunjukkan keseriusan. SEMARAPURA-Fajar Bali “Saya lihat PT Dufan (PT Jaya Abadi) menunjukkan keseriusannya,” terang Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta, Senin (11/4) kemarin seusai menyambut kedatangan Kapolda Bali ke Mapolres Klungkung. Lebih lanjut dikatakan Bupati Suwirta, dirinya sengaja tidak berbicara terkait adanya
rencana investasi di Eks Galian C tersebut. Pertimbangannya, takut nanti ternyata gagal. “Saya takut masyarakat trauma, karena sudah berkali-kali ada investor yang masuk namun tidak jadi menanamkan modalnya,” beber Suwirta. Sedangkan Pemkab Klungkung sendiri akan selalu membuka pintu investasi dan in-
fb/sarjana
INVESTOR-Bupati Suwirta berharap investor bersungguh-sungguh menanamkan modalnya di Eks Galian C.
vestor yang akan berinvestasi memenuhi segala persyaratan yang ada. “Saya sendiri sangat berharap ada investasi yang masuk, utamanya di Eks Galian C,” harapnya. Dikatakannya, investasi di Eks Galian C tersebut membutuhkan penanganan lahan yang ekstra. “Kita lihat saja lokasinya, belukar semua. Ini kalau tidak investor yang sungguh-sungguh ga bakalan mau tanamkan modal. Di sana bukan hutan dan sawah. Saya berharap ini bisa menjadi kenyataannya,” jelasnya. Lebih jauh Suwirta menyebutkan saat ini Eks Galian C dalam pendataan. Namun
diakuinya dirinya sampai saat ini belum mendapat laporan akhir dari pendataan tersebut. “Sebagian pemilik lahan sudah ada yang menyetorkan data lahan, namun ada sebagian yang belum,” bebernya. Bahkan ada sebagian pemilik lahan yang tidak ingin menjual lahannya kepada investor luar dan beharap ada investor lokal yang menggarap lahan tersebut. Sedangkan Suwirta meyakini kalau investor lokal tidak akan sanggup menanamkan investasinya di eks galian C tersebut, disamping kesulitan eksisting lahan, juga harus memiliki jaringan, modal yang kuat dan segala penunjangnya.
Disisi lain juga, Pemkab Klungkung berharap kearifan lokal masih terjaga dan pemilik lahan termasuk warga sekitar Eks Galian C tidak menjadi penonton di rumah sendiri. “Masih banyak persoalan pada lahan, namun kalau terus dibiarkan tanpa ada pendataan persoalan di lahan tersebut tidak akan selesai. Investor juga membutuhkan kepastian terkait lahan,” jelasnya. Sedangkan bila PT Jaya Fantasi akan menanamkan modalnya, maka akan terbangun arena hiburan, hotel, kuliner dan lainnya yang tentunya membuka lapangan kerja yang tidak sedikit.W-010 Layouter:Manik
DAERAH
FAJA R BALI
SELASA, 12 APRIL 2016 l Tahun XVI
POTRET FAJAR BULELENG Janger Meriahkan Pekan Apresiasi Seni
fb/agus
Pekan Apresiasi Seni dimeriahkan penampilan sekaa janger
Sedikitnya 10 regu Janger SMA/SMK se-Kabupaten Buleleng, meriahkan serangkaian HUT Kota Singaraja yang ke-412. Kesepuluh peserta tersebut yakni SMA Bali Mandara, SMA N 1 Banjar, SMK Nusa Dua, SMK N 1 Busungbiu, SMA N 1 Sawan, SMK N 1 Singaraja, SMA N 3 Singaraja, SMK N 2 Seririt, SMK N 1 Sukasada, dan SMK N 1 Tejakula. Pegelaran lomba ini dibagi dua hari mengingat jumlah peserta cukup banyak. Hari pertama yang digelar, Sabtu (9/4) malam menampilakan 5 peserta dari SMA Bali Mandara, SMA N 1 Banjar, SMK Nusa Dua, SMK N 1 Busungbiu, dan SMA N 1 Sawan. Sedangkan hari kedua diselenggarakan, Minggu (10/4) malam menampilakan pesrta lomba dari , SMK N 1 Singaraja, SMA N 3 Singaraja, SMK N 2 Seririt, SMK N 1 Sukasada, dan SMK N 1 Tejakula. Pelaksanaan ajang bergengsi dengan tujuan pelestarian budaya tersebut, merupakan yang ketiga kalinya, yang dikemas dalam pekan apresiasi seni pelajar. Masing-masing peserta menunjukkan kebolehannya dalam seni tarik suara dan seni tari didepan ratusan penonton di Gor Bhuwana Patra Singaaja. Peserta lomba janger tahun ini tidak jauh berbeda degan tahun sebelumnya. Dengan antusiasme yang sangat tinggi, panitia sempat membatasi jumlah peserta. Peningkatan jumlah peserta tersebut pundikatakan Kepala Dinas Pendidikan Buleleng, Gede Suyasa yang sempat hadir dalam pembukaan pekan apresiasi seni pelajar tersebut. Menurutnya kesenian janger ini merupakan kesenian yang dahulu dipakai sebagai alat interaksi sosial oleh generasi muda. Yang dapat dipakai sebagai pengembangan kreatifitas, penyampaian pesan atau petuah, mendalami seni tari, yang sebarnya sangat penting. W-008
“Habisi” Esek-Esek di TPI Pesiapan TABANAN-Fajar Bali Terminal Pesiapan Indah (TPI) yang masih menyimpan bisnis prostitusi sudah saatnya ditertibkan. Tabanan harus bisa mencontoh langkah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Walikota Surabaya Tri Rismaharini yang sukses menertibkan pusat esek esek kalijodo (DKI Jakarta ) dan (Dolly) Surabaya. “Tabanan mestinya bisa mencotoh langkah Bapak Ahok dan Ibu Risma yang mampu menertibkan bisnis esek-esek dengan keseriusan dan kemauan,” ungkap anggota Komisi IV DPRD Tabanan, I Gusti Komang Wastana, S.Pd, kemarin. Wastana mengatakan, ia melihat kenyataan pahit yang terjadi di masyarakat yakni banyaknya kini kasus HIV yang merebak di Tabanan. Termasuk pula inveksi HIV yang terjadi dikalangan remaja dan perempuan atau ibu-ibu. Dalam resesnya di bulan Maret 2016 lalu ia juga mendapat aspirasi dari kalangan pemuda bahwa bisnis esek-esek yang terjadi di Terminal Pesiapan selayaknya ditutup. Politikus PDIP ini juga mengatakan konstribusi Terminal Pesiapan terhadap merebaknya kasus HIV di Tabanan ini terjadi karena ia melihat adanya kesan pembiaran. Kesan pembiaran ini terlihat dari lemahnya sistem pengawasan terhadap keberadaan dari terminal tersebut. Bahkan iapun menuding bahwa masih adanya bisnis esek-esek di Terminal Pesiapan ini dikarenakan adanya oknum-oknum yang membekinginya. Mantan Perbekel Desa Dauh Peken Tabanan ini menambahkan, ketika dirinya dulu duduk sebagai perbekel, upaya penutupan bisnis esek-
esek ini pernah dilakukan disekitar tahun 2010 silam. Namun tidak lama kemudian bisnis tersebut kembali bergeliat. Dalam kenyataannya, bisnis esek-esek ini ternyata lebih banyak merugikan masyarakat dibandingkan dampak keuntungan yang didatangkannya. “Saya melihat tidak ada keuntungan apapun yang didatangkan dari bisnis esekesek yang terjadi di Terminal Pesiapan. Sehingga sekali lagi saya tegaskan “habisi” saja bisnis esek-esek yang terjadi di terminal tersebut,” tegasnya. Lebih jauh lagi Wastana mengatakan bahwa dalam upaya meminimalisir kasus HIV di Tabanan, sasaran tembaknya tidak hanya pada Terminal Pesiapan. Baginya, ada tempat-tempat lain yang juga sangat berpeluang dalam menyebarkan virus HIV. Tempat lain yang dimaksudkannya adalah kafe remang-remang dan beberapa panti pijat yang kini berdiri di Tabanan. “Keberadaan kafe remangremang dan beberapa panti pijat berpotensi dalam menyebarkan virus HIV. Ini harus segera diantisipasi dengan cara meninjau proses perijinannya dan menutup bisnis tersebut apabila memang terbukti didalamnya terjadi bisnis esek-esek”, sebutnya. Wastana berharap sekaligus memberikan sebuah solusi. Yakni setelah nantinya bisnis esek-esek di Terminal Pesiapan ditutup, harus dilanjutkan dengan penataan ulang. Terutama untuk menghilangkan kesan kumuhnya. Setidaknya, selain sebagai terminal, ditempat tersebut juga dibangun ruang terbuka hijau. Sehingga masyarakat Tabanan memiliki tempat hiburan alternatif yang murah ditengah minimnya ruangruang publik yang dimiliki Tabanan. W-004
5
Eksplorasi Lahan Pertanian
Tabanan Disodorkan Program TTP Kabupaten Tabanan memiliki potensi sumber daya alam yang sangat luar biasa, selain dikenal sebagai daerah agraris dan menjadi ikon lumbung pangannya Bali, Tabanan juga memiliki masyarakat yang sangat mencintai profesinya sebagai petani. Tahun ini Kabupaten Tabanan mendapat bantuan dari Kementerian Pertanian RI, dengan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Provinsi Bali sebagai leading sector berupa program pengembangan Taman Teknologi Pertanian (TTP). TABANAN – Fajar Bali Sebagai bentuk apresiasi terhadap pengembangan program TTP ini, Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya melakukan sosialisasi kepada masyarakat khususnya masyarakat Desa Sanda Pupuan, di Wantilan desa setempat, Minggu ( 10/4). Hadir pula dalam kesempatan tersebut Asisten I Setda Kabupaten Tabanan, Wayan Yatnanadi, Beberapa anggota DPRD Kabupaten Tabanan yakni, I Gede Purnawan, Gusti Komang Omardani, dan AA. Asta Dharma serta jajaran SKPD di lingkungan Pemkab Tabanan. Wayan Yatnanadi dalam kesempatan tersebut mengatakan
program TTP merupakan program pemerintah pusat yang tujuannya sangat positif. Dalam hal ini masyarakat kita diajak berinovasi dengan memanfaatkan teknologi modern, sehingga pertanian ke depannya akan semakin maju. “ Program ini tujuannya sangat baik, selain untuk memanfaatkan potensi yang kita miliki, masyarakat kita yang berprofesi sebagai petani juga tetap bisa berinovasi mengembangkan pertanian dengan teknologi modern,” ungkapnya. Ditambahkan, melalui program ini produktivitas masyarakat bisa ditingkatkan sehingga bisa bersaing di pasar internasional. Selain itu, program TTP
fb/doni
Wabup IKG Sanjaya saat mesosialisasikan program Taman Teknologi Pertanian (TTP) di Desa Sanda, Kecamatan Pupuan, Tabanan
juga diharapkan bisa menjadi objek penelitian bagi masyarakat dan ajang promosi bagi Kabupaten Tabanan. “ Ke depan kami berharap TTP bisa menjadi objek penelitian bagi masyarakat sekaligus ajang promosi bagi Kabupaten Tabanan,” imbuhnya. Sementara Wabup Sanjaya mengatakan lahan yang digunakan sebagai TTP adalah eks lahan Perusahaan Daerah Dharma Santika yang terletak di Desa Sanda, Pupuan dengan
luas 7,4 Ha. Pihaknya mengapresiasi Pemerintah pusat karena memilih Tabanan sebagai objek pengembangan TTP. hal ini merupakan langkah awal bagi kemajuan system pertanian di Tabanan. “ Tidak dipungkiri akan ada sedikit pro dan kontra bagi masyarakat dengan program ini. Tapi kami berharap melalui sosialisasi dan bertatap muka seperti ini semua permasalahan bisa kita carikan jalan keluarnya,” ungkapnya.
Ramaikan HUT Kota Singaraja
Tujuan dirinya mengajak seluruh jajaran SKPD agar mereka bisa menampung dan mendengarkan aspirasi masyarakat, khususnya masyarakat Desa Sanda Pupuan. menurutnya, butuh proses yang cukup lama sampai program ini bisa berjalan maksimal. karena itu, dirinya mengajak semua pihak untuk ikut mensukseskan program TTP di Kabupaten Tabanan, agar masyarakat Tabanan semakin cinta dan bangga menjadi warga Tabanan. “Ini adalah program yang membanggakan bagi Kabupaten Tabanan, karena dari 10 (sepuluh) Kabupaten/Kota di Bali terpilih Tabanan sebagai penyedia lahan dari proyek ini. Dan dipilihlah Desa Sanda sebagai tempat untuk mewujudkan proyek ini, karena Desa Sanda memiliki potensi pertanian yang sangat mendukung. Dan dampak dari proyek ini akan sangat luar biasa bagi perkembangan pertanian dan perekonomian di Desa Sanda. Apa yang menyangkut legalitas dan yang menghambat lancarnya proyek ini harus segera diselesaikan,” tandasnya. W-004*
Kecamatan Buleleng Gelar Lomba Pelestarian Adat dan Budaya SINGARAJA – Fajar Bali Kecamatan Buleleng menggelar Lomba Pelestarian Adat dan Budaya antar Desa/Kelurahan se-Kecamatan Buleleng serangakian Hut Kota Singaraja ke-412. Lomba ini diikuti oleh 21 peserta dari masing-masing Desa/ Kelurahan di Kecamatan Buleleng. Ada tiga kategori Lomba Pelestarian Adat dan Budaya ini dalam lomba kali ini. Tiga kategori tersebut yaitu membaca sloka, Dharma Wacana dan geguritan. Sekretaris Camat (Sekcam) Buleleng Nengah Subudi,SH mengatakan, eksistensi adat dan budaya harus bisa dipertahankan dalam perkembangan jaman, dengan cara-cara penyelenggaran lomba pelestarian adat dan budaya seperti ini. Subudi menjelaskan, peserta lomba ini dikhususkan untuk Sekaa Teruna dan karang taruna di masingmasing Desa/Kelurahan.”Lomba ini diadakan untuk menumbuhkan kecintaan masyarakat terutama anak muda tentang pentingnya pelestarian adat dan budaya,”ujarnya. Menurut Subudi, remaja saat ini sudah mulai melupakan adat dan budaya Bali. Ia menambahkan fenomena ini tidak lepas dari perkembangan jaman yang sangat pesat.”Remaja saat ini lebih mengikuti moderenisasi sehingga mereka hampir melupakan adat dan budaya mereka sendiri, perkembangan jaman sangat pesat apa lagi dengan adanya gatget anak muda sekarang lebih mementingkan itu dari pada adat dan budayanya,” imbuhnya, seraya berharap pelaksanaan lomba ini bisa terus diselenggarakan oleh Kecamatan Buleleng.”Kita lihat antusias warga dulu, jika mereka menginginkan lomba ini terus diadakan, maka kami akan adakan tiap tahun untuk memeriahkan HUT Kota Singaraja,” tandasnya. Untuk memeriahkan HUT Kota Singaraja ke-412, selain lomba Pelestarian Adat dan Budaya Kecamatan Buleleng juga mengadakan lomba futsal yang
fb/agus
LOMBA- Kecamatan Buleleng menggelar Lomba Pelestarian Adat dan Budaya antar Desa/Kelurahan se-Kecamatan Buleleng serangakian Hut Kota Singaraja ke-412
sudah dilaksanakan sebelumnya. Lomba pelestarian adat dan budaya ini dilaksanakan selama satu hari. Pemenang lomba pelestarian adat dan budaya untuk kategori membaca sloka antara lain juara satu diraih oleh Desa Pakraman Petandakan, juara dua Desa pakraman Tukadmungga, juara tiga Desa Pakraman Anturan, juara harapan satu Desa pakraman Pengelatan, juara harapan
dua Desa pakraman Poh Bergong, dan juara harapan tiga Desa pakramanBanyuning. Untuk kategori Dharma Wacana pemenangnya antara lain, juara satu Desa pakraman Penarukan, juara dua Desa pakraman Banyualit, juara tiga Desa pakraman Bangkang, juara harapan satu Desa pakraman Anturan, juara harapan dua Desa pakraman Kalibuk-
buk, dan juara harapan tiga Desa pakraman Tukadmungga. Kategori geguritan pemenangnya antara lain, juara satu Desa pakraman Tukadmungga, juara dua Desa pakraman Bangkang, juara tiga Desa pakraman Banyuning, juara harapan satu Desa pakraman Anturan, juara harapan dua Desa pakraman Poh Bergong, dan juara harapan tiga Desa pakraman Jinengdalem. W-008
Wabup Sanjaya Hadiri Peringatan HUT ke 2 Paiketan STT Kota Tabanan TABANAN-Fajar Bali Peringatan HUT ke 2 Paiketan Sekaa Teruna Taruni (STT) Kota Tabanan diselenggarakan secara sederhana namun penuh makna. Acara yang diisi dengan pemotongan tumpeng tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya, anggota DPRD Tabanan serta unsur Muspika Tabanan, Sabtu ( 9/4 ). I Putu Agus Nurjaya selaku Ketua Panitia mengatakan paiketan STT Kota Tabanan ini merupakan gabungan dari dua puluh tiga banjar adat. Pelaksanaan hari jadi paiketan STT Kota Tabanan ini semestinya di peringati pada 23 Pebruari 2016 lalu, mengingat berbarengan dengan perayaan Nyepi, akhirnya baru dapat dilaksanakan pada Sabtu lalu. “ Perayaan kali ini diisi
fb/doni
HUT Ke-2 Paiketan STT Kota Tabanan yang dihadiri Wabup IKG Sanjaya
dengan mengadakan lomba mewarnai diikuti oleh kalangan
anak-anak TK dan PAUD seKabupaten Tabanan,”paparnya.
Ketua Yowana Gusti Bagus Surya Aditya mengatakan dibentuknya paiketan STT Kota Tabanan adalah untuk menyatukan 23 STT banjar Adat yang ada di Kota Tabanan, dengan tujuan sebagai wadah mempererat persatuan sehingga dibentuklah yang namanya PRADA yang artinya persatuan dalam damai. “ Disamping untuk menemukan dan mempertahankan identitas juga menjadi penggerak persahabatan , ungkap Bagus”. Sementara Wakil Bupati Tabanan dalam sambutan menyambut gembira serta memberi apresiasi yang tinggi dengan kegiatan ini. “Setelah dua tahun berdiri, para Yowana di Tabanan telah menunjukkan jati diri karena telah ikut membangun Kota Tabanan untuk menjadi lebih
maju yang akan menjadi kebanggaan bagi kita semua khususnya masyarakat Tabanan”, ujarnya. Dirinya merasa bangga dengan pemuda Kota Tabanan yang sekarang telah berani berinovasi demi membangkitkan jati diri demi meningkatkan dan pembangunan daerah Tabanan yang tercinta.” Mari kita dukung, kita sebagai tokoh-tokoh tua tidak selamanya akan mampu berbuat sebaliknya para generasi mudalah yang akan mewarisi dan melanjutkan perjuangan demi kemajuan kita bersama,” papar Sanjaya. Diakhir acara dilaksanakan pengundian kupon dengan hadiah utama sebuah sepeda motor dan hiburan kesenian kontemporer dari peguyuban kesenian STT Kota Tabanan . W-004 Layouter:Manik
PENDIDIKAN & BUDAYA
6
FAJA R BALI
SELASA, 12 APRIL 2016 l Tahun XVI
Kembangkan Smart and Green City Berbasis ICT
STIKOM Bali Jalin Kerjasama dengan Bunkyo University Tokyo STIKOM Bali dan Bunkyo University Tokyo, Jepang sepakat bekerjasama mengembangkan pendidikan kelas internasional untuk program dua gelar (dual degree), yakni gelar Sarjana Komputer (S.Kom) dari STIKOM Bali dan Bachelor of Information Technology (BIT) dari Bunkyo University Tokyo. Kesepakatan kerja sama itu ditandatangi oleh Dr. Dadang Hermawan (Ketua STIKOM Bali) dengan Prof. Masaya Nojima (Rektor Bunkyo University Tokyo), di Tokyo, Kamis (24/03).
DENPASAR-Fajar Bali Dadang Hermawan menerangkan program dua gelar ini ditujukkan kepada mahasiswa STIKOM Bali. “Mekanismenya, mahasiswa kuliah 3,5 tahun di STIKOM Bali lalu dilanjutkan dengan kuliah selama enam bulan di Bunkyo University Tokyo hingga memperoleh gelar BIT,” kata Dadang Hermawan. Selain itu kerja sama dengan Bunkyo University Tokyo dalam hal pertukaran maha-
siswa selama sebulan, baik mahasiswa STIKOM Bali ke Bunkyo University maupun mahasiswa Bunkyo University ke STIKOM Bali. “Bunkyo University akan memfasilitasi mahasiswa kita untuk berkunjung ke kampusnya, tinggal selama sebulan di sana. Begitu juga kita akan memfasilitasi mahasiswa Bunkyo University yang berkunjung ke STIKOM Bali melalui Bali Cross Culture Program,” terang Dadang. Kerja sama lainnya adalah
kedua perguruan tinggi ini akan mengadakan penelitian dan seminar bersama tentang penerapan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam bidang pertanian dan lingkungan menuju smart and green city, baik yang diadakan di Bali maupun di Tokyo. “Selama ini dirasakan masih kurang peranan TIK terhadap hasil-hasil penelitian di bidang pertanian maupun lingkungan, khususnya peranan TIK dalam menyebarluaskan produk-produk pertanian. Untuk itu STIKOM Bali ingin banyak belajar tentang pemanfaatan TIK di bidang pertanian dan lingkungan menuju smart and green city,” demikian keterangan Dadang Hermawan Terakhir dan juga sangat penting adalah kerja sama dalam hal peningkatan kualitas dosen STIKOM Bali. Pihaknya akan yakni mengirim dosen STIKOM Bali untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 dan S3 di Bunkyo University. KJS
FB/IST
Usai kesepakatan kerjasama, Dr. Dadang Hermawan (Ketua STIKOM Bali) dengan Prof. Masaya Nojima (Rektor Bunkyo University Tokyo) berkesempatan foto bersama.
Ketika Raja Gowa Sulawesi Selatan Temui Shri Gusti Wedakarna
Drama tari IHDN Denpasar
Abhiseka Raja Majapahit Akan Letakkan Tuwung Kuning, Mengajak Berpikir Sebelum Bertindak Prasasti Negara Kertagama di Gowa
FB/IST
SATYAGRAHA–Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III Menjamu Raja Gowa, Yang Mulia Andi Kumala Ijo dan Permaisuri di Kuta
DENPASAR-Fajar Bali Cita-cita menghidupkan kembali semangat Sumpah Amukti Palapa Gajah Mada di era Kerajaan Hindu Majapahit sebagai soko guru Pancasila terus digelorakan oleh Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III. Melalui sejumlah asosiasi kerajaan di Indonesia diantaranya FSKN, Yarasutra dan Ikatan Cendikiawan Keraton Nusantara (ICKN), Gusti
Wedakarna yang juga sekjen dari Pasemetonan Agung Nararya Dalem Benculuk Tegeh Kori adalah salah satu warih leluhur Bali yang cukup aktif bergaul dengan raja-raja diseluruh Indonesia. Termasuk kehadiran rutin dari raja-raja Nusantara ke Bali. Sebagaimana kunjungan Yang Mulia Andi Kumala Ijo (Raja Gowa Sulsel) yang menemui Gusti Wedakarna untuk
membicarakan sejumlah hal kebangsaan di Kuta. “YM Gusti Wedakarna adalah pemuda Bali yang dikagumi oleh para raja dan sultan di Nusantara ini. Beliau ramah, mau berbaur dan walaupun sudah berjaya di Bali, tapi beliau tetap membawa kesejukan bagi organisasi kerajaan di Indonesia. “Kami dari Gowa sangat menuunggu kehadiran beliau untuk ke Keraton kami. Kami berikan pada putra Bali yang terhormat untuk bisa menyambungkan kembali sejarah Majapahit di Gowa,” ungkap YM Andi Kumala Ijo. Terhadap hal kerjasama keraton atau puri, Gusti Wedakarna menyampaikan bahwa pihaknya menyambut baik hubungan kebangsaan antara warih dari para Ksatria Nusantara. “Ksatria itu tidak mencibir, ksatria itu tidak membicarakan orang, ksatria itu tidak berkhianat, ksatria itu tidak sombong dan merasa tinggi sendiri dan ksatria itu mengayomi, Saya bersyukur, leluhur kami Sri Aji Kresna Kepakisan Majapahit adalah sosok yang berani dan tegas akan kedigjayaan Bali. Begitu
juga leluhur Ida Betara Dalem Benculuk Tegeh Kori adalah Raja Badung I dan pendiri Kerajaan Badung. Jika saat ini kiprahnya mulai menonjol, saya rasa itu karma wesana. Saya yakin itu. Dan mari kita berbuat kebaikan. Kita hargai sejarah masing-masing dan silahkan besar ditempat masing-masing. Harus bersatu karena kerajaan dan puri dalam konteks NKRI adalah penguat Pancasila. Asosiasi kerajaan atau Raja Sultan bukan urusan gelar atau feodalisme, saya tidak setuju itu, tapi lebih pada simbol budaya. Sudah syukur ada pemuda yang terus bicara Majapahit, bicara Nusanatra, bicara Sabdo Palon dan bicara Babad Bali. Justru anak-anak muda Bali yang berani mengungkap indetitasnya yang harus didorong, jangan sebaliknya, anak muda bangsa yang kebarat-baratan malah dipuja-puja. Ini yang ingin saya getok tularkan. “ungkap Gusti Wedakarna. Dalam waktu dekat Gusti Wedakarna akan menyerahkan Prasasti Negara Kertagama di Kerajaan Gowa, yang akan menjadi tonggak sejarah leluhur di Nusantara. KJS
21 Mahasiswi Adu Cantik di STIKOM Bali DENPASAR-Fajar Bali Sebanyak 21 mahasiswi Program Studi (Prodi) Sistem Informasi dan Prodi Sistem Komputer sejak Senin (11/04) hingga seminggu ke depan mulai menunjukkan kebolehannya dalam ajang Miss STIKOM Bali 2016. Mereka bersaing memperebutkan mahkota Miss STIKOM Bali sekaligus sebagai duta STIKOM Bali untuk satu tahun ke depan. Ketua STIKOM Bali Dr. Dadang Hermawan yang membuka acara ini berharap ajang Miss STIKOM Bali sebagai wadah pembelajaran bagi para mahasiswi menuju ke event yang lebih bergengsi seperti pemilihan Putri Bali. “Ini wadah yang bagus buat para mahasiswi, tunjukkan talenta anda, jadikan ajang ini sebagai latihan menuju ke ajang pemilihan Putri Bali,” kata Dadang Hermawan. Ketua Panitia pemilihan Miss STIKOM Bali 2016 Putu Beni Andre Astika dalam laporannya mengatakan, acara yang diinisiasi oleh Himpunan Mahasiswa Prodi Sistem Informasi (Himaprodi SI) ini digelar selama seminggu dan malam puncaknya diadakan di Baliku Convention Center, Jalan Gunung Soputan, Denpasar
FB/ANGGA
Pertunjukan Drama Tari “Tuung Kuning” oleh Komunitas Seni IHDN Denpasar di Kalangan Ayodhya Art Centre Denpasar pada Sabtu (9/4).
DENPASAR-Fajar Bali Memasuki bulan April 2016 Gelar Seni Akhir Pekan (GSAP) Bali Mandara Nawanatya diramaikan oleh Gelar Seni Mahasiswa, yaitu pagelaran seni yang ditampilkan oleh komunitas seni yang terdapat di kampuskampus yang ada di Denpasar. Pada Sabtu (9/4) menampilkan Drama Tari yang dibawakan oleh Institut Hindu Dharma Negeri (IHDN) Denpasar. Cerita dimulai dari adegan tajen atau sabung ayam yang mengantarkan para penonton pada inti cerita yakni drama tari ini diadaptasi dari cerita rakyat “I Tuung Kuning”. Dikisahkan, ada bebotoh kembar yang bernama I Pudak. Ia sangat menyenangi sabung ayam. Mula-mula ia mempunyai dua ekor ayam kurungan, karena ia sering menang dalam sabung ayam maka ia banyak mempunyai ayam kurungan. Istrinya merasa susah sekali karena ikut memelihara dan memberi
makan ayam, bahkan kadangkadang sampai begadang walau istrinya pada saat itu sedang hamil. Suatu hari I Pudak hendak bepergian, dan ia berpesan kepada istrinya yang hamil besar “Besok aku akan bepergian jauh, kamu sedang hamil besar. Belum pasti berapa lama aku pergi. Siapa tahu, sebelum aku kembali kau melahirkan, kalau bayinya laki peliharalah baik-baik, kalau perempuan bunuh saja, cincang dan kemudian berikan pada ayam, aku tidak senang punya anak perempuan.” Singkat cerita, anak yang dilahirkan perempuan, tapi ibunya tidak membunuhnya melainkan dititipkan di tempat neneknya dan diberi nama I Tuung Kuning. Setelah berbulan-bulan pergi, ayah I Tuung Kuning datang dan mengetahui kalau anak yang dilahirkan istrinya adalah anak perempuan. I Tuung Kuning lalu dibawa ke hutan dan akan dibunuh. Tapi perbuatan ayah
I Tuung kuning diketahui oleh para bidadari, mereka menyelamatkan I Tuung Kuning dan tubuh I Tuung Kuning diganti dengan batang pisang. Ayah I Tuung Kuning melihat batang pisang seperti I Tuung Kuning. Kemudian batang pisang itu dicincang dan dikasi makan ayam. Namun, karena makan batang pisang, akhirnya ayam milik ayah I Tuung Kuning pun mati semua. Setelah ayamnya mati semua, barulah ayah I Tuung Kuning menyesal dan menangis sejadi-jadinya. Sampai-sampai ayah I Tuung Kuning kurus karena tidak makan-makan. Melihat penyesalan ayahnya, I Tuung Kuning merasa kasihan dan minta pada bidadari untuk turun ke bumi. Maka, ayah dan ibu I Tuung Kuning sangat bahagia karena I Tuung Kuning ternyata belum mati. Ayahnya juga berjanji untuk menyayangi I Tuung Kuning. Cerita ini mengandung pesan moral hendaknya kita berpikir terlebih dahulu sebelum bertindak agar tak menyesal di kemudian hari. Drama Tari “Tuung Kuning” digarap dengan apik oleh komunitas seni IHDN Denpasar, dengan pemain dan dramaturgi yang bagus pula. Pertunjukkan yang malam itu dihadiri oleh Gubernur Made Mangku Pastika dan Ibu Ayu Pastika beserta SKPD terkait ini mendapat apresiasi mendalam dari penonton yang memadati Kalangan Ayodhya Art Centre Denpasar, terbukti penonton tak beranjak sampai pertunjukkan selesai. M-008
Porsenijar Kabupaten Buleleng Tahun 2016
Wabup Sutjidra Tidak Ingin Jual Beli Atlet Demi Raih Prestasi Para contestan Miss STIKOM Bali 2016
Barat pada 17 April mendatang. “Mereka tak hanya cantik tapi juga pintar, luwes dan memiliki minat dan bakat tertentu di bidang seni,” kata Andre Astika. Selama seminggu, kata Andre Astika, mereka akan mendapat pembekalan dari dosen STIKOM Bali dan dari Teens Model tentang public speaking, IT, kehumasan, dan pengetahuan umum kemudian menjalani sejumlah test berkaitan dengan hal tersebut. “Dengan biaya pendaftaran Rp 100.000 para kandidat mendapat baju, voucher dari
sponsor, wardrobe, make up, konsumsi dan transport menuju malam puncak nanti,” terang Andre Astika. Sementara Ketua Himaprodi SI, Ni Putu Pipit Rahayu dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini diadakan dengan maksud melatih mahasiswi STIKOM Bali sebagai persiapan menunju ajang pemilihan Putri Putri Kampus Ajeg Bali. Untuk event STIKOM Bali yang kedua ini jumlah pesertanya mencapai 21 orang. Dibandingkan dengan even pertama tahun lalu yang hanya dii-
FB/IST
kuti 16 orang, sekarang ada peningkatan 5 orang,” kata Pipit sambil menambahkan kali ini ada penambahan kategori pemenang yakni fotogenik dan minta dan bakat. Acara yang diawali dengan penampilan tari Cendrawasih dari UKM Tari ini menjadi perhatian para mahasiswa STIKOM Bali. Tak pelak aula STIKOM Bali disesaksi para mahasiswa. Tahun lalu Miss STIKOM Bali diraih oleh Mega Paramita Dewi, yang juga akhirnya dinobatkan sebagai Putri Kampus Ajek Bali 2015. KJS
SINGARAJA–Fajar Bali Pemkab Buleleng melalui Dinas Pendidikan, kembali menggelar Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (Porsenijar) Tahun 2016. Selain untuk mencari atlet tangguh, Porsenijar juga diarahkan untuk melestarikan seni budaya yang tumbuh dan berkembang di Buleleng. Gelaran Porsenijar, resmi dibuka Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra,Sp.OG di Taman Kota Singaraja, yang ditandai dengan pelepasan balon udara sebagai tanda dibukanya Porsenijar 2016, Senin (11/4) kemarin. Nampak hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), dan Pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Buleleng. Ketua Panitia Porsenijar yang juga Ke-
pala Dinas Pendidikan Buleleng Gede Suyasa mengatakan,tujuan Porsenijar ini untuk kepentingan rekrutmen atlet berpotensi. Jumlah atlet yang ikut pada event kali ini 1203 orang dan 218 artis. Dengan waktu pelaksanaan dari 11 April hingga 16 April 2016.”Terdiri dari 18 cabang olahraga meliputi pencak silat, bola voli, panjat tebing, sepak takraw, catur, bulu tangkis, tenis lapangan, Pencak Silat, tenis meja, renang, judo, senam, sepak bola SMA, karate, atletik, bola basket, taekwondo, kriket, dan 1 cabang seni,”Katanya Lebih lanjut, Suyasa mengatakan, selain 18 cabang olahraga tersebut, ada lima cabang olahraga yang dieksebisikan. ”Lima cabang olahraga yang dieksebisikan itu antara lain Pentaque, Balap Sepeda, Wood Ball, panahan dan dansa,” jelasnya.
Sementara, Wabup Sutjidra mengatakan, Porsenijar ini terlebih untuk membina karakter pada masing-masing atlet.”Pembinaan atlet harus berjenjang mulai dari SD sampai SMA untuk mendidik mental mereka,”ujarnya. Wabup Sutjidra menegaskan dalam meraih prestasi tidak bisa secara instan.”Misalkan dengan cara jual beli atlet itu tidak benar, yang benar adalah mendidik adik-adik kita agar bisa menjadi atlet yang baik,” tegasnya. Ia menambahkan, nantinya atlet yang dihasilkan dari porsenijar ini akan diikutsertakan pada Porsenijar Tingkat Provinsi Bali.”Untuk Porsenijar Tingkat Provinsi Bali kami tidak memasang target muluk-muluk, yang penting atlet kita bisa menampilkan yang terbaik dari tahun sebelumnya,”imbuhnya. W-008 Layouter: Manik Layouter: Wiadnyana
FAJA R BALI
SELASA, 12 APRIL 2016 l Tahun XVI
VALAS MATA UANG USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD
KURS JUAL 13225 10128 13714 10194 19127 14963 119.75 1746 3622 9810
KURS BELI 13075 9903 13419 9944 18717 14638 116 1646 3422 9560
Sumber: bni
LPD Gelgel Bukukan Aset 80 Miliar
EKONOMI
7
Pengelola Wisata Bedugul Harus Dievaluasi Sudah Ada Investor Mengontrak Rp 2,5 Milyar Per Tahun
Minimnya kontribusi dari pengelola wisata Bedugul, yang masuk ke Kas Pemerintah Kabupaten Tabanan hanya Rp 280 Juta per tahun sangat perlu dievaluasi. Apalagi ada investor yang siap mengontrak Rp 2,5 Milyar per tahunya kepada Pemda Tabanan. Pernyataan itu dilontarkan oleh I Ketut Suwardiana anggota DPRD Tabanan, Senin (11/4) kemarin.
Beri Modal Pada Pekerja Pesiar SEMARAPURA-Fajar Bali Bagi generasi muda di Desa Pakraman Gelgel yang memiliki keinginan bekerja di kapal pesiar, sangat terbantu dengan adanya LPD Desa Gelgel. LPD ini, memberikan bantuan permodalan mulai dari kuliah sampai menjelang berangkat kepada pemuda yang memang benar bersungguh-sungguh bekerja di kapal pesiar. Kepala LPG Gelgel, Wayan Tista, membenarkan, sudah lebih dari 40 pemuda yang bersungguh-sungguh memanfaatkan modal LPD, akhirnya mendulang sukses dan mencicil pinjamannya tepat waktu. Selain memastikan memberikan bantuan keuangan kepada pemuda yang ingin bekerja di kapal pesiar, LPD Gelgel juga memberikan bantuan kepada warga yang melaksanakan upacara Ngaben, metatah masal atau kegiatan lainnya yang berhubungan dengan keagamaan. ”Keuntungan 20% kami sisihkan untuk desa pakraman yang meliputi desa Tojan, Gelgel dan Kamasan,” terang Tista, Senin (11/4) kemarin, seraya menyebut LPD Gelgel juga memberikan bantuan bea siswa miskin, sembako dan lainnya. LPD Gelgel juga diperkuat dengan 19 karyawan dengan anggota 4.000 KK seDesa Pakraman Gelgel. Disebut lagi oleh Tista bantuan yang diberikan juga kepada peternak, pengembang properti termasuk menggelontor bantuan untuk pembuatan ogoh-ogoh bagi seka teruna. Di usia ke 28 tahun, ini LPD Gelgel juga menggelar berbagai acara pada Hari Minggu (10/4) lalu dengan gerak jalan santai, pengundian kupon berhadiah dan pembagian CSR. Aset yang sampai saat ini dibukukan mencapai Rp 82 miliar lebih dan tanpa adanya tunggakan. Bendesa Pekraman Gelgel, Putu Arimbawa juga menjelaskan bantuan yang diberikan LPD Desa Gelgel meliputi rehab Pura Dalem Digede dana 500 juta, Dalem Nyuhaye 430 juta. Dan saat ini bantuan diberikan kepada Pura Dalem Seluang sebesar Rp 120 juta dan Pura Dalem Gande mayu sebesar Rp. 400 juta.W-010
Telkomsel Hadirkan Layanan Digital “Mobile Coupon” MANGUPURA-Fajar Bali Guna manjakan pelanggan setia Telkomsel, dalam menikmati layanan serta melengkapi gaya hidup diera serba digital. Telkomsel terus berinovasi dalam menghadirkan berbagai layanan digital, yang kali ini Telkomsel menghadirkan Telkomsel Mobile Coupon *606#, sebuah platform berbasis UMB khusus pelanggan Telkomsel berupa penawaran menarik dalam bentuk kupon diskon/promo elektronik dari berbagai merchant yang berlokasi di sekitar pelanggan. “Telkomsel Mobile Coupon *606# merupakan cara Telkomsel untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dalam menggunakan layanan Telkomsel di era digital. Kupon elektronik ini tidak hanya kami berikan kemudahan bagi pelanggan untuk mendapatkan penawaran menarik, namun juga kenyamanan bertransaksi karena semua dapat diakses dengan mudah melalui ponsel,” ujar Manager Digital Advertising GTM Indirect Account Management Telkomsel, Abdillah Chilmi, beberapa hari lalu di Mall Bali Galeria, Kuta, Badung. Untuk mendapatkan berbagai promo/diskon menarik dari merchant di wilayah sekitar, pelanggan Telkomsel cukup menghubungi UMB *606#, kemudian memilih kota dan menentukan merchant yang diinginkan. “Pelanggan akan segera mendapatkan SMS Kupon gratis yang terkirim langsung ke ponsel, untuk ditukarkan langsung ke merchant yang dipilih,” jelasnya. Dengan menunjukkan SMS kupon, pelanggan bisa mendapatkan berbagai macam promo berupa diskon hingga 70 persen untuk semua item, serta promo Buy 1 Get 1 di merchanttersebut. Selanjutnya untuk memberikan pengalaman bertransaksi dengan Telkomsel Mobile Coupon *606#, Telkomsel pun mengadakan roadshow ke 16 kota di Indonesia, yang diawali di Bali dari 4 April sampai 10 April 2016 di Mall Bali Galeria. “Roadshow selanjutnya akan diadakan di kota lain yaitu Palembang, Medan, Lampung, Batam, Bandung, Cirebon, Tangerang, Bekasi, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Makassar, Balikpapan, Manado dan Samarinda,” paparnya. Dikatakan, dengan menggelar roadshow Telkomsel Mobile Coupon *606#, Telkomsel ingin memberikan pengalaman bertransaksi yang mudah dan nyaman bagi pelanggan Telkomsel. “Kami ingin memperkenalkan layanan ini ke masyarakat luas sehingga lebih banyak lagi pelanggan merasakan pengalaman menyenangkan menggunakan SMS Kupon dan mendapatkan berbagai macam promo di merchant favoritnya,” ucapnya. Abdillah menambahkan, hingga saat ini, Telkomsel Mobile Coupon telah memiliki 100 merchants di berbagai kota di Indonesia seperti, di Starbuck, Dunkin’ Donuts, Timezone, dan lainlain. “Telkomsel Digital Advertising berkomitmen untuk terus melakukan inovasi pada produk dan layanan digitalnya, untuk meningkatkan benefit dan kepuasan baik untuk para advertiser (pengiklan) maupun pelanggan, termasuk dengan memperluas kerjasama dengan merchantmerchant yang memiliki penawaran menarik bagi para pelanggan,” pungkasnya. M-004
TABANAN-Fajar Bali Anggota Fraksi Gabungan partai Hanura dan Nasdem di parlemen ini menegaskan, eksekutif mestinya mengkaji ulang kerjasama pengelolaan objek wisata bedugul yang diberikan kepada pihak ketiga dalam hal ini I Wayan Purnayasa. “Kalau ingin menambah pengasilan asli daerah dari sektor pariwisata, sudah
saatnya perjanjian kerjasama pengelolaan objek wisata bedugul dengan pihak ketiga saat ini dievaluasi,” tandasnya. Politisi Hanura asal Desa Cepaka, Kecamatan Kediri ini menegaskan pemda harus bisa memutuskan dengan segera. “Apalagi sudah ada investor yang bersedia mengelola objek wisata bedugul dengan nilai kontrak sebesar Rp 2,5 Milyar per tahunya,”
I Ketut Suwardiana
FB/DONI
jelas Suardiana. Pemda kata mantan politisi PDIP yang berlabuh ke Hanura karena diduga membelot pada Pilkada Tabanan 2010 silam bisa membuka
lelang terlebih dahulu kepada pengusaha – pengusaha lokal di Tabanan. “Kalau pengusaha lokal di Tabanan tidak ada yang berminat, Pemda bisa mencari pihak ketiga dari Bali bahkan dari luar Bali,” tandasnya. Meski demikian, ia menyarankan Pemda juga harus berkoordinasi dengan pesatakan yang ada di Bedugul sehingga adanya komunikasi dan keterbukaan dengan warga setempat. “Pesatakan yang ada di Bedugul harus dilibatkan dan informasikan sehingga rencana itu mengakomodir semua pihak,” tandasnya. Selain mengevaluasi kinerja pengelola objek wisata bedugul , upaya lain yang harus ditempuh Pemda dalam rangka meningkatkan pundi – pundi PAD
dari pariwisata adalah memperbaiki system yang ada di seluruh objek wisata Tabanan. “ Kita harus berlakukan e-ticketing di seluruh objek wisata seperti yang ada di Borobudur dan objek wisata lainya di Jawa,” tandasnya. Kalau di DTW ( Daya Tarik Wisata ) Tanah Lot, DTW Ulun Danu Bedugul, Alas Kedaton dan Jatiluwih menggunakan system e-ticketing niscaya penghasilan asli daerah (PAD) Tabanan dari sektor pariwisata meningkat tajam. “Saya yakin kalau siteim e-ticketing diberlakukan di seluruh objek wisata yang ada di Tabanan, saya yakin Tabanan mampu menempati posisi kedua pendapapatan dari sektor pariwisata dibawah Kabupaten Badung,” pungkasnya. W-004
Monex Edukasi Nasabah Melalui Trading Seminar DENPASAR-Fajar Bali Sebagai ujud konsistensi PT. Monex Vestindo Futures terhadap pelayanan kepada nasabah, pihaknya memberi edukasi melalui event Exclusive Monex Trading Seminar menghadirkan Renowned Economist Indonesia FAUZI ICHSAN dengan topik Global Market outlook & Indonesia Highlights” dan juga ILAN AZBEL Founder Authochartist dari Amerika Serikat dengan topik High Volatility Trading with Authochartist EMIS diselengarakan di Jakarta, Sabtu, (9/4). Kegiatan yang berlangsung secara live tersebut juga disaksikan langsung oleh seluruh nasabah di masing-masing cabang Monex yang ada diseluruh daerah di Indonesia. “Kegiatan tersebut rutin kami selenggarakan setahun 3 kali,
Salah satu bentuk kegiatan edukasi di kantor PT. Monex Vestindo Futures Bali di Denpasar.
dengan menghadirkan ekonom ternama di Indonesia serta praktisi trading kelas dunia,” jelas Senior Manager Monex Investindo Futures Bali, I Made
Sugiartha, Sabtu, (9/4) di kantor setempat. Kegiatan tersebut juga memiliki tujuan untuk memberi pandangan kepada nasabah
mengenai perkembangan perekonomian domestik dan internasional. Serta bagaimana, memanfaatkan peluang trading untuk menghasilkan potensi keuntungan yang maksimal bagi nasabah. “Disini juga para nasabah akan mendapat gambaran lengkap mengenai kondisi volatilitas pasar berjangka forex, index, komoditi saat ini dan yang akan datang. Dan bagaimana potensi arah pergerakan forex, emas, dan minyak mentah ke depan, oleh Fauzi Ichsan. Dengan gambaran tersebut, para nasabah akan dapat menggunakannya, terutama untuk meraih peluang trading dipasar keuangan dan komoditi,” ujarnya. Sedangkan Mr. Ilan Azbel, founder Autochartist, juga memberi penjelasan penggunaan Autochartist yang benar untuk membantu bertransaksi di pasar
keuangan, loss serta bagaimana menangani pasar. Dengan didukung oleh teknologi yang memungkinkan untuk memonitor ribuan instrumen forex, komoditi, indeks saham dan CFD saham AS selama 24 jam setiap hari secara otomatis. “Autochartist memberikan lebih dari 400.000 peluang setiap bulannya dan telah digunakan oleh 157 000 trader di 148 negara dengan berbagai alat bantu analisa pasar,” sebutnya. Sugiartha menambahkan, banyak Autochartist yang bisa diimplementasikan dalam trading mulai dari, Trading unities, Volatility Montr Event Impact Analysis, Messaging& Alerts. “Di Indonesia, hanya PT Investindo Futures yang menyediakan tools trading Autochartist ini,” pungkasnya. M-004
Sejuta Rumah, Terbentur Lahan dan Regulasi di Bali DENPASAR-Fajar Bali Guna mengujudkan pembangunan nasional Real Estate Indonesia (REI) diharapkan, mampu hadir sebagai wadah Organisasi profesi, sekaligus penggerak dan pengarah peran serta perusahaan real estate dalam menyatukan sikap dan gerak dalam bersinergi dengan pemerintah dan steakholder dalam menggapai tujuan bersama. “Untuk itulah mari kita satukan pendapat, pikiran, dan energi untuk kemajuan REI ini,” jelas, Ketua DPD REI Bali, I Gusti Made Aryawan, Senin (11/4) yang ditemui disela Rapat Kerja Daerah (Rakerda) REI di Hotel
Fave, Denpasar. Dilanjutkan, kedepan tantangan yang dihadapi REI bukan semakin ringan, namun akan semakin berat. Apalagi berbagai masalah dilapangan kerap ditemui. “Banyak persoalan yang saat ini tengah dihadapi pengembang, dan harus segara mendapat penanganan serta jalan keluar,” sebutnya. Seperti dicontohkan, persoalan pengadaan sejuta rumah di Bali hingga kini masih jadi persoalan, belum lagi persoalan lain yang kerap terjadi dilapangan seperti, keterbatasan lahan, dimana pihaknya kerap berhadapan dengan regulator, ditam-
bah lagi adanya aturan adat. Disamping itu sulitnya pembiayaan atau akses perbankan, subsidi yang belum menyentuh toleransi di daerah, hambatan regulasi perijinan,dan masih seabrek pekerjaan rumah yang belum tersentuh. “Untuk itulah melalui rakerda kita samakin persepsi guna mendapatkan supremasi dan regulasi kebijakan pemerintah pusat ataupun daerah dalam bentuk kebijakan yang nantinya bisa jadi acuan kita bersama,” ujarnya. Dikatakan, dalam hal inibpemerintah agar memperhatikan persoalan yang sering dihadapi pengembang untuk
segera mendapatkan solusi konkret, demi kelancaran investasi bagi pengembang dalam menyediakan kebutuhan rumah bagi masyarakat yang sesuai dengan amanat Undang Undang. “Kebutuhan sejuta rumah masyarakat Bali masih jadi prioritas, jangan sampai harapan tinggal harapan. Hanya karena, terbentur problematika yang mestinya tidak perlu,” katanya. Masih ditempat dan waktu yang sama, Ketua Umum DPP REI, Eddy Hussy mengatakan, rakerda REI kali ini bisa dijadikan ajang evaluasi pengurus. “Selain sebagai ajang evalu-
asi melalui rakerda ini juga bisa dijadikan ajang pemantapan arah program kerja REI Bali setahun kedepan,” ucapnya. Menurut dirinya, proyeksi pertumbuhan bisnis properti di Bali akan tumbuh signifikan bila sejalan dengan upaya pemerintah dalam merumahkan rakyat seperti yang tercermin dalam program sejuta rumah. “REI jangan hanya terfokus pada keuntungan bisnis semata, tapi juga mampu memainkan perannya dalam memberi manfaat ekonomi serta sosial pada masyarakat melalui pembangunan rumah secara berkelanjutan,” pungkasnya. M-004
Astra Motor Bali Luncurkan All New Honda CBR150R DENPASAR-Fajar Bali Astra Motor Main Dealer Bali secara resmi meluncurkan model sport berperforma tinggi All New Honda CBR150R. Kehadiran model baru ini semakin memperkuat jajaran line-up produk Honda dalam menjawab kebutuhan para pecinta motor sport di Pulau Dewata Bali. Launching All New Honda CBR150R yang sudah ditunggu-tunggu Masyarakat Bali tersebut digelar pada hari Minggu, (10/4) dan dipusatkan di Lapangan Parkir Timur Bajra Sandhi, Renon. Acara tersebut dikemas dengan berbagai aktivitas menarik diantaranya, Kontes Mekanik Tingkat SMA/SMK seluruh Bali, Fotography Contes, gathering club Community Bali, Riding experience untuk club dan comunitas. Untuk dapat merasa kan sensasi All New Honda CBR150R , para jurnalis , Blogger dan community diberi kesempatan mengikuti Fun Touring dengan mengambil rute Renon - DiponegoroHayam wuruk- By Pass Ngurah Rai Padanggalak dan finish di
Jajaran Manajemen Astra Motor Bali foto bersama saat peluncuran model sport berperforma tinggi All new Honda CBR150R, Minggu (10/4) di Lapangan Parkir Timur, Renon
lapangan Renon. All New Honda CBR150R dengan mesin terbaru yang merupakan inti dari motor sport sejati, chassis terbaru yang ringan, serta desain agresif yang menghadirkan sensasi berkendara sejak pandangan pertama. Perubahan di setiap bagian motor sport Honda ini untuk satu tujuan yaitu memberikan kendali penuh yang menyenangkan sesuai keinginan pengendara. Hadir dengan evolusi per-
forma dan desain agresif yang berorientasi pada kecepatan dengan garis aerodinamis tegas dan tajam yang diperkaya fitur racing yang sesungguhnya. Evolusi ini mampu menghadirkan sensasi balap berkat mesin baru yang bertenaga dengan banyak keunggulan dan inovasi chassis sehingga memberikan keseimbangan optimal. Penyematan fitur baru dan posisi berkendara layaknya pebalap sejati ini menyuguhkan imajinasi balap
pengendara. All New Honda CBR150R dipersenjatai mesin generasi terbaru 150cc DOHC, dilengkapi dengan chassis yang lebih ringan dan massa diarahkan ke titik pusat yang lebih baik. Seluruh perubahan ini menghadirkan total kendali yang menyenangkan sesuai keinginan pengendara di segala lintasan balap maupun di jalan. Sisi depan All New Honda CBR150R tampil lebih rendah dan ramping sehingga memberikan pandangan lebih bebas bagi pengendara dan merasa lebih dekat dengan jalanan. Desain tampilan kokpit hadir dengan panelmeter yang lebih ramping dilengkapi dengan indikator digital yang mudah dilihat dan Aeroplane Fuel Cap semakin mempertegas karakter racing yang agresif. Keseluruhan pengembangan ini tidak hanya untuk tampilan yang lebih baik, namun juga membuatnya lebih mudah dipakai bermanuver karena bobot yang lebih ringan dan massa diarahkan ke titik pusat. Sementara itu,menangapi tingginya minat konsumen
Bali memiliki All New Honda CBR150R tersebut, Modus Vivendy selaku Marketing Manager Astra Motor Bali dihadapan awak media mengungkapkan secara unit kami siap dan kami segera mendistribusikan 25 unit All New Honda CB150R ini kepada konsumen serta 25 unit lagi yang masih indent akan didistribusikan berikutnya, terangnya. ” Dengan tingginya antusiasme konsumen untuk segera memiliki All New Honda CBR150R ini kami optimis target penjualan 150 unit perbulan dapat terlampaui sehingga kami dapat merebut market share sekitar 30 persen di kelas sport dari yang sebelumya kami masih berada pada kisaran 10 persen ,”imbuhnya. All New Honda CBR150R memiliki 4 pilihan yaitu Revolution White dan Nitro Black dipasarkan dengan harga OTR (On the Road) Bali Rp 34.2 juta, pilihan warna livery Honda Racing Red dipasarkan dengan harga Rp 34.8 juta, sementara MotoGP Edition dipasarkan dengan harga Rp 35 juta. (Sudarsana) Layouter: Manik
KESEHATAN
8 TIPS
Cara Benar Membersihkan Telinga Kotoran telinga adalah kombinasi dari cerumen, yang diproduksi oleh kelenjar sebaceous untuk menjaga kulit di telinga Anda lembab, dan sel-sel kulit mati, jelas Ana Kim, M.D., direktur riset otologik New York eye and ear infirmary di Rumah Sakit Mount Sinai. Telinga Anda dirancang untuk bisa membersihkan dirinya sendiri dengan cara mendorong kotoran ke luar dari kanal telinga, tambah Maria Suurna, M.D., asisten profesor otolaryngology di Weill Cornell Medical College. Karena itu, membersihkan telinga dengan cara mengorek lubang telinga, bahkan hingga ke bagian dalam, tidak dianjurkan. Pasalnya, hal ini dapat mengganggu proses pelepasan kulit mati dan menyebabkan produksi kotoran semakin banyak. Alat yang Anda gunakan juga akan mendorong kotoran kembali kembali masuk ke dalam saluran telinga Anda dan berpotensi menyebabkan penyumbatan, kata Kim. “Mengorek-ngorek telinga juga bisa mengakibatkan gendang telinga tertusuk,” tambah Suurna. Faktanya, cara ini lebih banyak bahayanya dibanding manfaatnya “Panas berpotensi membakar gendang telinga Anda, juga memungkinkan kotoran terjebak di dalam telinga dan menyebabkan masalah yang lebih besar,” kata Kim. Lalu, bagaimana cara membersihkan telinga yang benar? Teteskan satu atau dua tetes hidrogen peroksida ke telinga Anda sekitar 10 menit sebelum mandi. Peroksida akan mencairkan kotoran dan Anda bisa membersihkan bagian daun telinga sambil mandi. Lakukan hal ini sebulan sekali. Kadang-kadang, kulit di kanal telinga Anda berkurang kelembapannya karena berbagai sebab dan ini dapat memicu tambahan kotoran, kata Kim. Untuk mengatasinya, tetekan setetes minyak mineral ke telinga Anda setiap hari untuk membantu melembabkan kulit di kanal telinga, kata Kim. “Ini sama seperti saat Anda memakai losion pelembap ke area tubuh lain seperti kaki dan tangan,” katanya.KP
FAJA R BALI
SELASA, 12 APRIL 2016 l Tahun XVI
Merokok dan PPOK Oleh : dr. I Ketut Pasek
Kebiasaan merokok adalah sebagai perilaku penggunaan tembakau yang menetap, biasanya lebih dari setengah bungkus rokok per hari, dengan tambahan adanya tekanan yang disebabkan oleh kebutuhan akan tembakau secara berulangulang. Kebiasaan merokok menganggu kesehatan, kenyataan ini tidak bisa kita pungkiri. Banyak penyakit telah terbukti menjadi akibat buruk dari merokok, baik secara langsung maupun tidak langsung. Dampak yang ditimbulkan akibat kebiasaan merokok dapat menyebabkan perubahan struktur dan fungsi saluran napas dan jaringan paru-paru. Pada saluran nafas besar, sel mukosa membesar dan kelenjar mukus bertambah banyak sehingga terjadi penyempitan saluran napas. Pada jaringan paru-paru terjadi peningkatan jumlah sel radang dan kerusakan alveoli. Akibat perubahan struktur dan fungsi saluran napas dan jaringan paru-paru pada perokok akan timbul permasalahan fungsi paru dengan segala macam gejala klinisnya. Hal ini menjadi unsur utama
terjadinya penyakit paru obstruksi kronik (PPOK). Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK) adalah penyakit paru yang digolongkan sebagai sumbatan aliran udara pada paru yang bersifat menetap, ditandai oleh keterbatasan aliran udara yang semakin lama semakin memberat . Paling tinggi terjadi pada usia > 40 tahun Dilihat dari riwayat merokok, hampir semua pasien adalah bekas perokok Merokok merupakan faktor risiko terpenting terjadinya PPOK. Gejala PPOK terutama berkaitan dengan respirasi. Keluhan respirasi ini harus diperiksa dengan teliti karena seringkali dianggap sebagai gejala yang biasa terjadi pada proses penuaan. Batuk kronik adalah batuk hilang timbul
selama 3 bulan yang tidak hilang dengan pengobatan yang diberikan. Kadang kadang pasien menyatakan hanya berdahak terus menerus tanpa disertai batuk. Selain itu, Sesak napas merupakan gejala yang sering dikeluhkan pasien terutama pada saat melakukan aktivitas. Prevalensi tertinggi terjadinya gangguan respirasi dan penurunan faal paru adalah pada perokok. Usia mulai merokok, jumlah bungkus per tahun dan perokok aktif berhubungan dengan angka kematian dari penderita PPOK. Hubungan antara rokok dengan PPOK menunjukkan hubungan dose response, artinya lebih banyak batang rokok yang dihisap setiap hari dan lebih lama kebiasaan merokok tersebut maka risiko penyakit yang ditimbulkan akan lebih besar. Maka dari itu kepada semua kalangan masyarakat mari bersama sadar akan bahaya rokok dan bina keluarga anda untuk terhindar dari kebiasaan merokok sehingga dapat mengurangi resiko terkena penyakit PPOK dimasa tua.
Penanganan Miliaria (Biang Keringat) Pada Bayi Oleh : dr Putu Yoska Arya Harindana Pernahkah bayi anda tiba – tiba menangis dan rewel saat sedang tertidur lelap tanpa sebab yang jelas? Serta pada permukaan kulitnya dijumpai bintil – bintil kecil kemerahan yang kadang berisi air. Jika ya, besar kemungkinan bayi anda terkena biang keringat atau miliaria. Miliaria merupakan salah satu masalah kulit yang sering dijumpai pada bayi dan anak. Hal ini ditandai bintil-bintil kecil berwarna merah yang kadang-kadang berisi air, disertai atau tidak kulit yang tampak kemerahan. Pada bayi sering disertai gejala rewel bahkan mengganggu tidurnya, anak yang lebih besar akan sering menggaruk bagianbagian yang terkena miliaria, hal ini disebabkan karena rasa gatal. Kulit bayi masih dalam tahap perkembangan dan penyempurnaan. Misalnya saja, proses penyerapan dan pengeluaran keringat belum berjalan semestinya. Akibatnya, sering dijumpai bayi yang berkeringat berlebihan. Normalnya, butiran keringat bisa keluar melalui pori-pori kulit. Karena penyebab yang belum diketahui, kulit ari bayi yang mestinya selalu berganti, menjadi tidak berganti. Kulit ari yang tidak berganti itu menyumbat pengeluaran keringat. Kum-
FB/IST
pulan keringat ini kemudian mendesak kulit sehingga terbentuk lepuh-lepuh halus sebesar pangkal jarum pentul. Namun ada kalanya, di antara lepuh-lepuh halus itu timbul bintil-bintil merah berukuran kecil yang terasa gatal. Daerah yang rawan terhadap serangan biang keringat ini adalah dahi, leher, bahu, dada, punggung, dan lipatan-lipatan kulit. Miliaria bisa kambuh berulang-ulang, terutama ketika suhu udara sedang panas. Bila biang keringat ini mengalami iritasi dan kontak dengan kuman di kulit, biang keringat ini akan terinfeksi. Bila tidak ditangani dengan baik, biang keringat yang terinfeksi ini dapat menjadi bisul (abses) yang berisi nanah. Bisul ini
harus diobati. Bagaimana Cara Mencegah Dan Mengobati Biang Keringat Pencegahan lebih penting daripada pengobatan miliaria itu sendiri. Jadi anda bisa melakukan beberapa cara pencegahan berikut untuk buah hati anda : M e n d o ro n g te r j a d i nya penguapan keringat. Salah satu caranya adalah selalu memakaikan baju-baju yang terbuat dari bahan katun tipis pada anak. Selain itu, upayakan agar sirkulasi udara di dalam rumah cukup baik. Mempunyai pola hidup bersih, dengan cara : – Menjaga selalu kebersihan di rumah, termasuk kebersihan kulit si kecil. Segeralah mengeringkan
kulitnya ketika anak berkeringat. – Memandikan anak secara teratur dan dua kali dalam sehari – Gantilah baju si kecil begitu terlihat basah oleh keringat, khususnya setelah ia bermain dan pada waktu menjelang tidur. Bila kulit anak memang cenderung mudah terserang biang keringat, hindari keadaan yang dapat merangsang keringat berlebihan. Lalu, jika anak sensitif terhadap suhu udara yang panas, ibu dapat mengadaptasikan (mengenalkan kondisi tersebut) secara bertahap, sejalan dengan perkembangan fungsi organ tubuhnya, termasuk kelenjar keringatnya pada jaringan kulit. Taburkan bedak ke sekujur tubuh anak setelah mandi, terutama di daerah-daerah yang sering terkena biang keringat. Bedak bayi bahkan baik digunakan untuk mencegah biang keringat.Bedak sebaiknya diberikan pada saat kulit tidak berkeringat. Jangan diamkan anak saat demam karena peningkatan suhu tubuh saat terjadinya demam dapat memicu peningkatan sekresi keringat dan mengakibatkan terjadinya miliaria. Segera berikan obat – obatan penurun panas atau konsultasikan ke dokter saat anak demam. Biang keringat bukan pe-
nyakit berat. Bahkan, banyak orang menggolongkannya sebagai gangguan kulit yang sepele. Hanya saja, sengatan rasa gatal memang menimbulkan gangguan yang menjengkelkan. Berikut beberapa cara untuk mengobati biang keringat : Dinginkan kulit anak dengan mengoleskan lotion calamin. Namun, sebelumnya pastikan dulu bahwa kulit anak benar-benar dalam keadaan kering, tidak lembap atau berkeringat. Berikan obat – obatan anti histamine oral ataupun topical apabila gatal dirasa sangat mengganggu dan menyebabkan anak rewel dan susah tidur. Kompres bagian biang keringat dengan larutan soda bikarbonat (1 sendok teh soda bikarbonat dicampur dengan secangkir air bersih) secara teratur. Bila peradangan cukup banyak, gunakan salep atau bedak yang mengandung zinc oksida dan vaselin putih. Atau, sebagai penggantinya, kita dapat menggunakan bedak yang mengandung magnesium stearat. Kedua jenis bedak ini berfungsi mengurangi iritasi dan membantu penyerapan keringat. Segera berkonsultasi dengan dokter jika biang keringat berkembang menjadi luka parah karena garukan dan lecet-lecet.
Cara Mudah Membedakan Sakit Punggung dan Sakit Ginjal ginjal bisa di cek untuk mengetahui apakah normal atau ada kelainan misal melebar karena tersumbat hingga bengkak. Namun, USG sifatnya hanya untuk mengetahui apakah anda gangguan atau tidak pada ginjal, apabila untuk masalah fungsi ginjal, maka itu akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di laboratorium. Supaya ginjal tetap berfungsi dengan baik dan sehat, maka tindakan preventif paling sederhana adalah minum air yang cukup. Kemudian kurangi konsumsi gula dan garam, banPada umumnya, masyarakat Indonesia memang masih dengan mudah menganggap sakit pinggang disebabkan oleh sakit ginjal. Dari segi gejala dan intensitas nyeri agak sulit membedakan bahwa sakit pinggang yang diderita memang benar sakit pinggang, atau karena ginjal. Perlu diketahui bahwa sakit pinggang bisa terjadi karena banyak faktor seperti masalah otot, tulang, atau syaraf. Namun, jika sakit pinggang yang disebabkan oleh ginjal maka ia tidak akan berubah atau hilang intensitas nyerinya karena
perubahan posisi. Contoh kasusnya, apabila pasien merasa nyeri pada pinggangnya itu berkurang pada saat ia duduk atau terbaring, kemungkinan itu hanyalah sakit pinggang. Menurut Dr. dr. Nur Rasyid, Sp. U, Dokter Spesialis Urologi Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, rasa nyeri yang diderita pasien sakit pinggang yang disebabkan oleh ginjal tidak akan berpengaruh jika Ia berubah posisi. Berbeda halnya apabila pasien yang mengalami nyeri pinggang karena ginjal, jika bagian yang terasa nyeri ditekan
PATEN & MEREK
Konsultan Paten Terdaftar Melayani Pendaftaran • Paten • Merek • Hak Cipta • Desain Industri Hub: 0817563986, 085100515078 www.mitrahaki.com email: info@mitrahaki.com
PT. KOSTRA INDONESIA (“Perseroan”) PENGUMUMAN
FB/IST
atau dipijat maka akan terasa lebih sakit. Selain dari intensitas nyeri, pasien sakit pinggang karena ginjal akan mengalami demam. Namun, pastikan juga demam bukan terjadi karena infeksi pada otot pinggang. Karena apabila terjadi infeksi pada otot kemungkinan akan menimbulkan demam juga. Kemudian ketika pasien buang air kecil, warna dari urin akan terlihat lebih keruh hingga yang terparah adalah kemerahan bercampur darah. Untuk penanganan lebih lanjut, sebaiknya dilakukan USG agar
yaklah bergerak minimal jalan kaki, dan rutin berolahraga.KP
Dengan ini diberitahukan kepada seluruh pihak yang berkepentingan dengan Perseroan. Bahwa berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Para Pemegang Saham Luar Biasa tertanggal 08 April 2016 telah diputuskan untuk membubarkan Perseroan dan untuk pemberesan hak-hak dan kewajiban-kewajiban terhadap Perseroan telah ditunjuk Likuidator. Sehubungan dengan pembubaran Perseroan, sesuai ketentuan pasal 147 dan Pasal 149 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan, para Kreditur yang mempunyai tagihan terhadap Perseroan harap segera membereskan tagihan kepada Perseroan dalam jangka waktu 60 (enampuluh) hari sejak tanggal pengumuman ini di Jl. Dewata Komplek Pert.Alam Dewata Blok B3 Sidakarya, Denpasar atau Jl. Sri Kresna Nomor 10, Kelurahan Legian, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung.
Denpasar, 12 April 2016 PT. KOSTRA INDONESIA Likuidator
PENGUMUMAN LELANG II (KEDUA)
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Retail Credit Collection Denpasar, beralamat di Jalan Udayana No. 11 Denpasar dengan jasa pra Lelang PT. Balai Lelang Bali (BLBI) melalui perantara KPKNL Denpasar akan melaksanakan penjualan lelang dimuka umum berdasarkan Pasal 6 Undang – Undang Hak Tanggungan pada : Hari/tanggal Pukul Tempat
: Selasa, 26 April 2016 :10.00 Wita : Kantor PT. Balai Lelang Bali Jalan Cokroaminoto No. 13 Ubung-Denpasar
Terhadap barang jaminan hutang Debitur atas nama : 1. I PUTU PRAWIRA KESUMA Beralamat di Banjar Dinas Piling Kanginan, Desa Mengesta, Kec. PenebelTabanan sesuai dengan Surat Permohonan Lelang Nomor : RTR.RCR/RCC. DPS/0569/2016 Tanggal 16 Februari 2016 , barang yang dilelang apa adanya berupa : • 1 (satu) bidang tanah pertanian sesuai dengan SHM No. 2108/ Desa Mengesta tanggal 13 Desember 2006, Surat Ukur No. 914/Mengesta/2006, tanggal 20-10-2006, Luas 2740 M2 a.n. I Putu Prawira Kesuma terletak di Desa Mengesta, Kecamatan Penebel, kabupaten Tabanan, Propinsi Bali. Nilai Limit Rp. 534.500.000,- dan Uang Jaminan Rp. 267.250.000,-. • 1 (satu) bidang tanah pertanian sesuai dengan SHM No. 2012/ Desa Mengesta, tanggal 13 Desember 2006, Surat Ukur No. 913/Mengesta/2006, tanggal 20-10-2006, Luas 1900 M2, a.n. I Putu Prawira Kesuma terletak di Desa Mengesta, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Propinsi Bali. Nilai Limit Rp. 439.000.000,- dan Uang Jaminan Rp. 219.500.000,-. 2. YULIZA JATNIKA Beralamat di Perumahan Padma, Jln. Bukit Sari, Gg. Bento No. B5, Jimbaran – Badung sesuai dengan Surat Permohonan Lelang Nomor : RTR.RCR/RCC. DPS/0569/2016 Tanggal 16 Februari 2016, barang yang dilelang apa adanya berupa : • 1 (satu) bidang tanah berikut bangunan diatasnya sesuai dengan SHM No. 12568/ Kel. Jimbaran tanggal 05 Juli 2007, Surat Ukur No. 6878/Jimbaran/2007, tanggal 04-07-2007, Luas 100 M2, a.n. Yuliza Jatnika terletak di Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, propinsi Bali. Nilai Limit Rp. 611.500.000,- dan Uang Jaminan Rp. 305.750.000,-. Syarat-Syarat Lelang : 1. Objek lelang diatas dijual dengan kondisi apa adanya (as is) dan peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang; 2. Peserta lelang diwajibkan menyetorkan uang jaminan tersebut diatas ke Rekening No.264471810 a.n. RPL 037 KPKNL Denpasar utk Lelang pada Bank BNI Cabang Denpasar Gajahmada, dan sudah harus efektif selambatlambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang, Khusus pemindahbukuan nama pemilik rekening dan peserta lelang harus sama. 3. Penawaran lelang dilakukan dengan cara lisan semakin meningkat dengan kelipatan penawaran ditentukan oleh Pejabat Lelang pada saat lelang; 4. Peserta lelang/kuasanya harus hadir pada saat pelaksanaan lelang dengan membawa asli bukti setor uang jaminan, materai Rp. 6.000,- foto copy identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku dan foto copy NPWP; 5. Pemenang lelang yang ditunjuk wajib membayar harga lelang dan bea lelang 2 % selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak melunasi, maka dinyatakan batal dan uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke kas Negara; 6. Setiap peserta lelang wajib melakukan penawaran dan penawaran paling sedikit sama dengan nilai limit. Apabila peserta lelang tidak hadir atau hadir namun tidak melakukan penawaran akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 (tiga) bulan diwilayah kerja Kantor Wilayah DJKN Bali dan Nusa Tenggara; 7. Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uang jaminan penawaran lelang tanpa potongan (biaya transaksi perbankan menjadi tanggung peserta) dengan menunjukkan bukti setor dan Kartu Identitas diri (KTP/SIM), pengambilan uang jaminan melalui kuasa harus dengan notariil. 8. Karena satu dan lain hal, pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas, dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi : PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. RCC Denpasar Telp (0361) 4723125 KPKNL Denpasar Telp. (0361) 229151, atau PT. Balai Lelang Bali Telp. 085102818500. Denpasar, 12 April 2016 PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Retail Credit Collection Denpasar
Panji Haryanto Senior Manager
RALAT PENGUMUMAN LELANG Menunjuk ralat pengumuman lelang melalui surat kabar Fajar Bali tanggal 06 April 2016, dilakukan ralat sbb : Tertulis “Menunjuk pengumuman lelang kedua melalui surat kabar Fajar Bali tanggal 01 April 216”seharusnya “menunjuk pengumuman lelang kedua melalui surat kabar Fajar Bali tanggal 01 April 2016”. Singaraja, 12 April 2016 PT BPR INDRA CANDRA
Layouter: Manik
PARIWARA
FAJA FAJAR R BALI BALI SELASA, 12 APRIL 2016 l Tahun XVI SABTU, MARET2016 2016llTahun TahunXVI XVI SENIN, 75 MARET
BETUTU KHAS BELAYU “Pasti Enak”
DJI Rilis Phantom 4
BINTANG BUSANA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) BALI KEPMENDIKNAS NO . : 58/D/O/2005 TERAKREDITASI B Program S1 Keperawatan, Terakreditasi B Program D III Keperawatan, Terakreditasi B Program D III Kebidanan, Terakreditasi B MENERIMA MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2016/ 2017 JALUR PMDK
Drone Terpintar di Dunia yang Mampu Terbang Sendiri
HOUSE OF KEBAYA Menjual kebaya modifikasi ready to wear, kain songket, kain endek, kebaya bordiran, clutch bag, dan lain-lain.
Jl. Tukad Musi No 3C Denpasar Telp : 0361-8497598 @bintangkebaya
BUSANA BINTANG BUSANA
MENERIMA MENERIMA PESANAN :
-- Ayam Ayam Betutu -- Bebek Bebek Betutu -- Lindung Lindung Saur -- Lindung Lindung Suna Cekuh --Gerang Gerang Kacang Saur
“BISA DELIVERY”
242/VII/KTR 242/VII/KTR
241/VII/KTR
HOUSE OF KEBAYA AyamAyam - Abon Sate Lilit - Kerupuk Babi - PARSEL HARI RAYA (Betutu, Lindung, Gerang, dll)
Telp : 081933015969
kebaya modifikasi modifikasi ready ready Menjual kebaya to wear, wear, kain kain songket, songket, kain endek, endek, kebaya kebaya bordiran, bordiran, bag, dan dan lain-lain. lain-lain. clutch bag, Musi No No 3C 3C Denpasar Denpasar Jl. Tukad Musi 0361-8497598 Telp : 0361-8497598 @bintangkebaya @bintangkebaya
241/VII/KTR 241/VII/KTR
240/VII/KTR
243/VII/KTR 243/VII/KTR
DIBUTUHKAN SEGERA
REDAKTUR, WARTAWAN dan MARKETING IKLAN
240/VII/KTR 240/VII/KTR
dengan persyaratan sebagai berikut:
Pria / Wanita Pendidikan Minimal S 1 Usia maksimal 30 tahun Pernah Menjadi Wartawan min 1 Tahun (Redaktur) Menguasai Komputer Mampu bekerja dengan Team
244/VII/KTR
lamaran bisa dikirim ke: Jalan Indrajaya No. 8 Ubung Kaja Denpasar Telepon: 0361-411283 atau via email: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id
DIJUAL DIJUAL
10.Jual JualKebun KebundidiPinggir PinggirSungai SungaiDesa DesaSangeh Sangeh Ls. Ls. 3300 3300 M2 M2 Rp. Rp. 1.5 1.5 M M Hub. Hub. 10. 11.Jual Kebun di Pinggir Sungai Ayung Petang, Ls. 6300 M2, Rp. 1.6 M Hub. 11.Jual Kebun di Pinggir Sungai Ayung Petang, Ls. 6300 M2, Rp. 1.6 M Hub. 12.Jual Toko Toko didi Depan Depan Pasar Pasar Kreneng Kreneng Ukuran Ukuran 44 xx 13 13 M2, M2, Lt. 12.Jual Lt. IIII Rp. Rp. 800 800 JtJt Hub. Hub. 085100733027 085100733027 13. Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 13. Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 800 Jt Hub. 085100733027 800 Jt Hub. 085100733027
537/XII/KTR 537/XII/KTR
5. Fasilitas dan Keunggulan a. Merupakan STIKES pertama di Bali b. Semua Program Studi Terakreditasi B c. Gedung milik sendiri Bali d. Lab Keperawatan dan Kebidanan e. Lab Khusus Keperawatan dan Kebidanan f. Lab Biomedik g. Lab Komputer dan Lab Bahasa Mulai dari harga yang h. Internet Hotspot 24 Jam 2. Persyaratan Pendaftaran rendah tinggi, i. Perpustakaan Digital a. Untukhingga (S1) Keperawatan Program Sarjana masing-masing merek j. Asrama (wajib bagi mahasiswa putri D III Keper• Lulusan SMA Jurusan IPA awatan) • Lulusan SMKfitur-fitur Jurusan Kesehatan menawarkan k. Parkir luas, photocopy center & kantin b. Programdemi D III Keperawatan & D III Kebidanan canggih, kenyal. Telah melakukan kerjasama internasional • Lulusan SMA Jurusan IPA & IPS manan dan pengalaman Student Exchange dengan Mahidol University, • Lulusan SMK Jurusan Kesehatan yang berbeda dalam BCNNV Thailand dan Cheng Kung University c. Khusus hanya menerima peremuntuk D III Kebidanan menggunakan drone. Taiwan puan m. Memiliki dosen tetap Yayasan dan Kopertis Seperti salah satunya gunakan buahdalam sensor di dunia. Bukan tanpa aladengan pendidikan S2 dandua S3 lulusan dan yang 3. Kelengkapan Administrasi Pendaftaran merek ternama yang bentuknya mirip seperti mata san, mereka luar negeri (Australia dan Thailand) a. Fotocopy raport Semester I s.d V yang telah dilegalisir(DJI) mengatakan mungkin tidak asing di Phantom 4 adalah drone di bagian depan dan belakang, n. Telahtermelakukan kerjasama dengan Yayasan sebanyak 2 rangkap telinga para penggemar membuat 4 mampu pintar karena memiliki fitur Jepang Bina Mandiri AseanPhantom untuk penyaluran b. Surat rekomendasi dari Kepala Sekolah masing-masing seperti ranting ActiveTrack yang mana fitur drone, DJI. raport asli lulusan Stikesmenghindari Bali bekerja di Jepang c. Membawa bukit, atau merupakan fituro. terbaru Lulusan Stikespohon, Bali dipersiapkan untukbenda bekerja laind. Pas foto 3 x 4 = 4 lembar (berwarna/ini hitam putih) di luar negeri nya yang menghalanginya. e. Usia maksimal 26 tahun Fitur unggulan lainnya f. Tinggi badan sekurang-kurangnya adalah, DJI Phantom 4 ini 1) Pria = 155 cm merekam hingga resSekolah Tinggimampu Ilmu Kesehatan (STIKES) Bali 2) Wanita = 150 cm olusiKetua, 4K dengan kecepatan 30 frameTtd per detiknya. Untuk res4. Biaya Pendaftaran olusi FullBN.Stud.,MM HD, drone ini mampu Drs. I Ketut Widia, a. Program S1 Keperawatan : Rp. 300.000 mencapai angka 60 frame per NIP. 195109041979031001 b. Program Diploma : Rp. 250.000 detik, dan bagi penikmat slow c. Pilihan 2 Program Studi : Rp. 500.000 1. Jadwal Pendaftaran a. Tanggal : 11 Januari 2016 s/d 18 April 2016 Drone kini bukanlah Pkl. 08.30 – 12.30 WITA benda asing mab. T e m p a t : bagi Kampu s II STIKES syarakat umum, karena (Jln. Tukad Balian No.180 Renon Denpasar) c. Telp. (0361) 895kini 6208 bisa kehadirannya d. Website : www.stikes-bali.ac.id/sipenmaru dikatakan menjamur.
motion mampu mencapai 120 frame per detik. Dengan daya tahan baterai yang lebih lama, DJI Phantom 4 mampu terbang selama 28 menit, dan mampu terbang hingga 5 kilometer. (IIK BALI) Saat di mode sport, drone ini (Health Science Institute of Medika Persada Bali) mampu melesat hingga 70 SK MENRISTEK DIKTI No. 73/KPT/I/2015 kilometer per jam. Dilansir dari PetaPixel, dari Phantom 4, yang mampu DJI Phantom 4 ini sudah MENERIMA MAHASISWA BARU disebutkan bahwa baru saja mengukuti di toko online DJI dan gerakan objek yang tersedia DJI merilis drone seri terba- akan direkam, sehingga, kita sudah dapat dibeli secara langTAHUN AKADEMIK 2016/2017 runya, Phantom 4. Drone gen- tidak perlu mengendalikannya sung. Untuk harganya, jelas erasi penerus dari Phantom 3 secara manual. tidak murah karena drone ini yang dikenalkan tahun lalu ini fitur unggulan yang Selain itu, DJI Phantom 4 memiliki SATU – SATUNYA INSTITUT KESEHATAN DI INDONESIA TIMUR mengalami banyak peningka- ini mampu menghindar dari tidak ada di seri Phantom sebeDENGAN PROGRAM STUDI YANG LANGKA ! tan. Bahkan pihak DJI sendiri rintangan yang menghadang lumnya, yaitu 1.399 USD R !! atau FTA TAS mengatakan bahwa Phantom di depannya. Dengan meng- sekitar 18 juta Rupiah.NET A D PROGRAM STUDI : A [#] 4 1. iniFARMASI adalah drone ERA TERB G KLINISterpintar (S1) E A S [#] OT 2. TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK (S1) KU 3. FISIOTERAPI (S1) [#] [#] 4 MANAJEMEN INFORMASI KESEHATAN (S1) 5. PSIKOLOGI (S1) 6. ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (S1) 7. KESEHATAN & KESELAMATAN KERJA (S1) Intelligence 8. TEKNIK ELEKTRO MEDIK (D4) to be advance !! JADWAL PENDAFTARAN : GEL. I GEL. II GEL. III REGULER 05 Feb s/d 30 Mar’16 31 Mar s/d 27 Mei’16 28 Mei s/d 30 Agus’16 [#] ALIH JENJANG 05 Feb s/d 04 Mar’16 05 Mar s/d 08 April’16 09 April s/d 28 Mei’16
INSTITUT ILMU KESEHATAN MEDIKA PERSADA BALI
244/VII/KTR 244/VII/KTR
1.Jual Jualmurah murahRumah Rumah Ls Ls 550 550 M2, M2, Perum Perum Moding Moding Sari 1. Jual 1. Sari No. No. Rp. 2.5 2.5 M M Hub. Hub. 085101906667 085101906667 11 Rp. 2. Jual JualTanah TanahLs Ls10000 10000M2, M2,Jl.Jl.Utama UtamaPadangbay-Denpasar Padangbay-Denpasar (cocok (cocok Kavling, 2. 2. Kavling, Gudang,Filla Filladan danSwalayan) Swalayan) Rp. Rp. 10 10 M, M, Hub. Hub. 085100209999 085100209999 Gudang, 3. Jual JualRumah RumahLs Ls200 200M2 M2 Lt. Lt. II, II, Jl. Jl. Ken Ken Umang Umang No. No. Ubung, Ubung, Denpasar Denpasar Rp. 3. 3. Rp. 1.4M MHub. Hub.085100733027 085100733027 1.4 4. Jual JualRumah RumahLs Ls 200 200 M2 M2 Lt Lt III, III, Jl. Jl. Ken Ken Arok, Arok, Gg Gg Anggrek Anggrek Mas, Mas, Denpasar, 4. 4. Denpasar, Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 5. Jual JualTanah TanahSanur/Padanggalak Sanur/Padanggalak Ls Ls 3945 3945 M2, M2, Hub. Hub. 085100209999 085100209999 5. 5. 6. Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 M2 6. Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 6. M2 Rp. Rp. 100 Jt/are 100 Jt/are Jual Tanah Tanah Kavling Kavling 105 105 M2, M2, Perum Perum Gria Gria Anugrah Anugrah Jimbaran, Jimbaran, Rp. Rp. 550 550 Jt. 7.7. 7. Jual Jt. Hub. Hub. 085100209999 085100209999 JualRumah Rumah145 145M2 M2Lt. Lt.II,II,Perum PerumKampial, Kampial, Jimbaran, Jimbaran, Rp. Rp. 850 850 JtJt Hub. Hub. 085100209999 085100209999 8.8. 8. Jual 9. Jual JualTanah TanahKavling KavlingLs Ls90 90M2. M2.Perum Perum Gria Gria Anugrah, Anugrah, Jimbaran Jimbaran Rp. Rp. 450 9. 9. 450 JtJt Hub. Hub. 085100209999 085100209999
99
TELAH TERAKREDITASI
PENDAFTARAN SETIAP HARI KERJA MULAI PUKUL : 09.00 S/D 19.00 WITA Program Studi Reguler 1,2,3 dan 8 berasal dari lulusan, SMA, MA & SMK Jurusan IPA atau “In-Line” [#] Program Studi Alih Jenjang berasal dari Lulusan Diploma 3 atau “In-Line”
Keterangan lebih lanjut hubungi Sekretariat Pendaftaran 239/VII/KTR
239/VII/KTR 239/VII/KTR
SEKRETARIAT PENDAFTARAN :
Jalan Letda Kajeng No. 16 A Denpasar – Bali 80225 Telp. 0361 – 4747 770 ; 081 238 978 886 ; 0859 5412 1866 e : iik.medali@gmail.com ; www.iikmedikapersadabali.ac.id
REKTOR Ttd,
Prof .Dr. dr. I Made Bakta, Sp.PD (KHOM) 034/I/KTR
238/VII/KTR 238/VII/KTR 238/VII/KTR
034/I/KTR
034/I/KTR
419/XI/AGN 419/XI/AGN
334/VIII/KTR
334/VIII/KTR 334/VIII/KTR
680/IX/glh
680/IX/glh 680/IX/glh
Layouter: Manik
Layouter: Layouter: Manik Manik
POLITIK
10 Suara PARLEMEN
Revisi UU Pilkada Soroti Politik Uang KOMISI II DPR RI menyoroti fenomena politik uang dalam revisi UU Pilkada yang akan dibahas dalam masa sidang tahun 2015/2016 ini. Hal ini juga yang menjadi perdebatan dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi II dengan Ramlan Surbakti (Guru Besar Ilmu Politik Universitas Airlangga), Yolanda Pandjaitan (Peneliti FB/IST Puskapol UI) dan Titi Sareh Wiyono Anggraini (Perludem) di Gedung DPR, Senayan, Senin (11/04). Anggota Komisi II Sareh Wiyono mengatakan, pendapatnya tentang politik uang. Menurutnya fenomena politik uang bisa dicegah dengan memberikan uang saku bagi pemilih yang datang ke TPS, mengingat dalam masyarakat perdesaan seringkali sulit untuk berangkat ke TPS. Sederhananya, lebih baik masyarakat pergi ke sawah menyelesaikan pekerjaannya dari pada ke TPS “Tentang masalah politik uang, terus terang tidak bisa dihindari. Karena kadang masyarakat daerah itu jika tidak dikasih uang saku, mereka tidak akan berangkat ke TPS. Lebih baik dia bekerja ke sawah daripada memilih calon pemimpin,” ujar Sareh. Politisi Partai Gerindra itu juga mengusulkan agar masyarakat yang datang ke TPS diberikan insentif dari anggaran yang digunakan untuk membuat iklan yang besar. Menurutnya iklan yang besar juga kadang tidak banyak dilihat oleh masyarakat. “Jika KPU membuat iklan besar, kadang juga tidak dilihat. Saya usul seharusnya pemerintah tidak perlu memberikan uang iklan yang besar kepada KPU untuk satu daerah misalnya antara Tangerang Selatan dan Kota Tangerang,” papar Anggota DPR dapil Jawa Timur VIII ini. “Bagaimana jika anggaran APBN/APBD yang digunakan untuk membuat iklan itu diberikan saja kepada pemilih, jadi misalnya satu orang datang untuk memilih kasih saja 20 ribu lalu terserah siapa yang dipilih, jadi uang iklan itu tidak ada. Sehingga jika ada calon yg menggunakan uang itu bisa dipidanakan,” sambungnya. Dalam kesempatan yang sama, anggota Komisi II Fraksi Hanura Rufinus Hotmaulana Hutauruk menyampaikan ketidaksetujuannya atas usul tersebut. Menurutnya, jika KPU memberikan uang bagi pemilih itu sama saja dengan membodohi rakyat. “Saya kurang sependapat, karena jika kita memberikan uang kepada rakyat itu sama saja membodohi. Jadi jika ada pra-pilkada maka perlu disosialisasikan bahwa ini calon pemimpin yang harus masyarakat pilih,” ujar Rufinus. Selain itu, Anggota DPR dapil Sumatera Utara II ini juga menyoroti minimnya partisipasi pemilih di pilkada serentak yang tak mencapai 50%. Menurutnya hal itu disebabkan kurangnya sosialisasi yang dilakukan oleh KPU. “Saya yakin bahwa kegagalan dari pilkada yang hanya mencapai 30% partisipasi pemilih adalah human error. Disini bukan bicara parpol pengusung, jadi menurut saya sosialisasi dari KPU yang gagal,” sambungnya. Tak hanya politik uang yang disoroti, hal lain seperti adanya calon kepala daerah yang juga mantan narapidana juga menjadi topik yang diperdebatkan. Bagi Rufinus, bagi mantan terpidana harus ada equal treatment dan harus ada persyaratan khusus. “Masalah timeline, khusus kepada terpidana harus ada equal treatment, tetapi seseorang yang masuk dalam proses pilkada yang terkategori serious crime itu harus ada persyaratan khusus,” jelasnya. Selain itu Rafinus juga menyayangkan masih adanya pegawai negeri yang bekerja di Bawaslu. Menurutnya itu menjadi ambiguitas karena bagaimana bisa seorang pegawai negeri yang harus tunduk pada UU Kepegawaian tetapi harus tunduk juga pada UU KPU. Menurutnya posisi ini harus segera diperjelas. “Sampai saat ini masih ada pegawai negeri di Bawaslu, bagaimana bisa pegawai negeri harus tunduk pada UU Kepegawaian tapi juga tunduk pada UU KPU. Ini harus segera diperjelas dalam proses revisi ini,” pungkasnya. NT
Reshuffle Kabinet Masih Cari Hari Baik JAKARTA-Fajar Bali Wakil Presiden Jusuf Kalla keluar dari ruangan kerjanya di Kantor Wakil Presiden dengan senyum di bibir. Ia melangkah dengan ringan menuju barisan wartawan yang menanti untuk wawancara. Setelah menyapa, pria yang akrab disapa JK itu langsung mengeluarkan pernyataan. “Kalau tanya soal reshuffle, jawaban saya masih sama. Belum. Bukan hari ini,” kata JK, Senin (11/4). FB/IST Menurut mantan Ketua Jusuf Kalla Umum Golkar itu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi masih mencari waktu yang pas untuk merombak kabinet jilid II. “Masih cari hari baiknya. Kapan? Tunggu-tunggulah,” ujar JK tertawa. Sementara, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek yang sebelumnya bertemu dengan JK, menyampaikan sudah siap bila harus ikut dalam gerbong reshuffle kabinet. Isu-isu yang berkembang pun tidak membuat kinerjanya terganggu. “Kalau memang pekerjaannya misalnya betul diperlukan (untuk di-reshuffle), tidak masalah buat saya,” tandas Nila. Kabar perombakan kabinet jilid II pemerintahan JokowiJK memang terus menguat. JK pun sejak awal tak menampik jika Jokowi tengah bersiap mengumumkanreshuffle kabinet. “Selalu dievaluasi, tinggal hari baik dalam mengumumkan,” kata Jusuf Kalla di Washington DC, Amerika Serikat, Selasa 5 April lalu. JK mengatakan, pengumuman perubahan kabinet itu akan dilakukan bersama dengan Jokowi. “Yang mengumumkan memang Presiden. Namun karena pemerintahan Jokowi-JK, jadi akan diumumkan bersama,” lanjut dia. Politikus senior Golkar itu menegaskan, perombakan kabinet yang akan dilakukan berdasarkan kinerja para menteri. NT
FAJA R BALI
SELASA, 12 APRIL 2016 l Tahun XVI
Hasil Sidak Komisi III DPRD Provinsi Bali
Dewan Temukan Dugaan Penyimpangan Proyek Drainase Komisi III DPRD Provinsi Bali menggelar Inspeksi Mendadak (Sidak) di beberapa proyek pembangunan, diantaranya pada proyek drainase di ruas Jalan Teuku Umar dan Jalan Hang Tuah Denpasar, pada Senin (11/4). Hasilnya, Dewan menduga kuat telah terjadi sejumlah penyimpangan.
DENPASAR-Fajar Bali Sebagaimana diketahui, proyek pembangunan fasilitas umum di beberapa ruas Jalan Teuku Umar dan Jalan Hang Tuah Denpasar, mendapat sorotan dari DPRD Bali. Selama ini masyarakat mengeluhkan adanya proyek pembangunan fasilitas umum yang dianggap kurang maksimal. Misalnya saja proyek pembangunan drainase dikawasan Jalan Teuku Umar Denpasar. Dikawasan tersebut masih sering terjadi banjir, padahal sudah telah diperbaiki. Berangkat dari keluhan dari masyarakat, DPRD Bali melalui Komisi III menggelar Inspeksi Mendadak (Sidak) proyek pembangunan drainase tersebut. Dari sidak yang dimulai pada Pukul 10.00 Wita itu, ditemukan sedikit penyimpangan. Seperti yang terlihat pada proyek drainase di Jalan Hang Tuah Sanur. Dari sini, terdapat penyimpangan proyek pembangunan drainase. Dimana, didalam drainase ada tiang listrik. Hal ini dianggap Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Bali kurang koordiansi dan kajian. Ketua Komisi III DPRD Bali Nengah Tamba mengatakan, dirinya mempertanyakan apakah proyek pembangunan drainase tersebut sudah ada kesesuaian dengan alokasi anggaran. “Kami mengecek apakah penggunaan anggaran sudah dilaksanakan dengan betul sesuai dengan pelaksanaan proyeknya,” jelasnya seusai menggelar sidak didampingi
Wayan Kariarta, Gede Ketut Nugrahita Pendit, Kadek Diana, Nyoman Suyasa, Kadek Nuartana, beserta Wayan Adnyana, Senin (11/4). Ia juga mengakui, jika pihaknya menemukan adanya sedikit penyimpangan dalam proyek pembanguan drainase mulai dari simpang enam yang menelan biaya hingga Rp. 13 Millyar sepanjang 2,6 kilometer. “Setelah kita cek dilapangan, secara register ada yang memang perlu kita soroti. Misalnya ada tiang listrik ditengah got, itu yang perlu mesti kita pindahkan. Itu perlu segera dicarikan solusi,” katanya. Hal yang sama juga disampaikan oleh Anggota Komisi III lainnya Kadek Diana. Menurutnya, adanya tiang ditengah got pada proyek pembanguan drainase merupakan satu masalah yang harus segera diselesaikan. “Ya itu semestinya harus segera diselesaikan. Masalah itu seharusnya harus sudah diketahui, pada tahap perencanan proyek, tidak sampai ke proses pengerjaan,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) I Nyoman Astawa Riadi menjelaskan, terkait adanya tiang yang berdiri ditengah got, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan PLN dan pemilik otoritas terkait tiang itu. “Yang jelas kita akan koordinasikan dulu. Kalau memang tidak jalan, baru kita akan pikirkan solusinya,” ujar Astawa Riadi. Menurut dia, pihaknya
FB/HERU
SIDAK-Untuk meminimalisir adanya dugaan penyimpangan, Komisi III DPRD Provinsi Bali turun menggelar sidak ke sejumlah proyek pembangunan fasilitas umum, pada Senin (11/4). susah untuk menyimpulkan keberadaan tiang tersebut. Pasalnya, tiang tersebut dari dulu tidak ada aturan maupun batas yang jelas. Maka dari itu, pihaknya merancang pembangunan sesuai dengan kondisi yang ada saat ini. “Susah kita sampaikan, karena memang dulunya disini tidak ada got dan tidak ada batas yang jelas. Makanya kita menariknya dari got yang sudah ada dibarat (tikungan Jalan Hayam WurukJalan Hang Tuah) ketimur. Ternyata kita tarik lurus ini pas ditengah-tengahnya. Kita juga sudah ada koordinasi,” paparnya. Meskipun ada kendala keberadaan tiang ditengahtengah got, Astawa Riadi mengaku akan tetep melanjutkan pengerjaan proyek drainase tersebut. Mengenai kelanjutannya, dirinya akan segera
berkoordinasi dengan pihak terkait dan akan merubah sedikit posisi drainase. “Tetap kita lanjutkan, kan hanya beberapa titik saja. Kalau mereka angkat tiangnya, kan cepet itu. kalau misalkan tidak, ya kita belokkan gotnya. Nantinya kan juga tertutup gotnya,” jelasnya. Sidak Dilanjutkan Ke Rumah Sakit Internasional Bali Mandara Setelah meninjau proyek pembangunan drainase disekitar Jalan Teuku Umar Denpasar dan Jalan Hang Tuah Sanur, sidak berlanjut ke pembangunan Rumah Sakit Internasional (RSI) Bali Mandara milik Pemerintah Provinsi Bali. Disini, anggota Dewan Bali tak menemukan penyimpangan ataupun kendala pada pembangunan. “Ini rumah sakit bagus, hampir tidak ada kendala.
pekerjaan telah sesuai dengan tahapan,” terang Kadek Diana. Dari penjelasannya, Gedung RSI Bali Mandara akan rampung pada Bulan September 2016 ini. Dengan daya tampung sebanyak 176 ruang rawat inap, dan ruangan bagi pengguna Jaminan Kesehatan Bali Mandara sebanyak 48 dimana ada 8 ruangan dengan 6 bad per ruangan, dinilai cukup memadai. Bahkan, RS yang menelan anggaran APBD sebesar Rp. 199.950.000.000 ini memiliki parkir baseman hingga 200 mobil. “Ini cukup memadai kalau sampai 200 mobil. Jadi parkirnya tidak sampai di jalan raya. Tidak seperti yang di RS Sanglah itu, terkesan semrawut. Bisabisa yang di Denpasar akan kesini,” Anggota Komisi III dari Fraksi Gerindra Nyoman Suyasa. M-005
Jelang Munaslub Partai Golkar di Bali
Panitia Daerah Kebut Rapat Persiapan Munaslub DENPASAR-Fajar Bali Setelah pembentukan Panitia Daerah Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar pada rapat pleno hari Minggu (10/4) yang lalu, Panitia Daerah yang diketuai oleh I Gusti Putu Wijaya langsung melakukan gerak cepat melakukan rapat internal kemarin (11/4) di Sekretariat DPD Partai Golkar Bali. Saat dikonfirmasi, Sekretaris Panitia Daerah Munaslub I Nyoman Sugawa Korry menjelaskan bahwa rapat tersebut sebagai persiapan dan penyusuanan sejumlah program kepanitian. Selain itu, rapat tersebut bertujuan un-
FB/DOK
I Nyoman Sugawa Korry
tuk mengintervensi sejumlah keperluan pada Munaslub yang akan berlangsung pada tanggal
7-8 Mei mendatang. “Rapat ini adalah tindak lanjut dari pembentukan Panitia Daerah pada rapat pleno pada hari Minggu (10/4) kemarin. Bukan hanya untuk menyusun programprogram dan tugas kepanitian, tetapi juga nantinya untuk menginventaritasi seluruh kebutuhan untuk pelaksanaan Munaslub di Bali,” jelas Sugawa Korry saat dikonfirmasi, Senin (11/4). Nantinya, seluruh hasil rapat mulai dari persiapan hingga program akan dibawa DPD I Partai Golkar Bali pada rapat persiapan yang dilaksanakan oleh panitia DPP. “Nanti hasil rapat dan seluruh
Eksekutif Batalkan Gedung Disdikpora dan Mobil Baru
Dewan Bangli Berang, Tuding Ekskutif Tak Sinkron BANGLI-Fajar Bali Pembatalan pembangunan gedung Disdikpora Bangli, dan pengadaan mobil baru untuk sejumlah SKPD mengundang sorotan dari anggota DPRD Bangli I Nengah Reken. Dia menilai pembatalan kegiatan ini, mencerminkan eksekutif tidak singkron dalam melakukan perencanaan. “Saya dengar pembangunan gedung Disdikpora Bangli dan pengadaan mobnas bakal dibatalkan. Sejauh ini kami belum mengetahui secara pasti apa penyebab pembatalan beberapa kegiatan di eksekutif tersebut,”ujar I Nengah Reken, Senin (11/4). Dia mengungkapkan sejatinya untuk kegiatan tersebut sudah melalui mekanisme pembahasan antar eksekutif dan dewan, malahan sudah dituangkan dalam APBD. Dia mengaku tidak habis pikir kenapa kegiatan yang diusulkan
eksekutif dan telah masuk dan disahkan dalam APBD, justru dianulir oleh eksekutif. “Logikanya kini mereka tinggal melaksanakan kegiatan tersebut,” ujar dia. Kata politisi Partai Golkar ini, karena kegiatan itu adalah produk antara eksekutif dengan dewan dan dituangkan dalam bentuk produk hukum berupa Perda, maka eksekutif jangan seenak perutnya membatalkan suatu kegiatan. Adanya pembatalan suatu kegiatan, sebutnya, tentu harus melalui mekanisme. Paling tidak mereka (eksekutif-red) harus mengadakan koordinasi dengan pihak dewan. “Kalau dulu pembahasan kita lakukan bersama-sama. Maka ketika ada penundaan maupun pembatalan maka kita wajib tahu,” tegasnya. Sedangkan Kepala Dinas Pendidikan dan Olah Raga (
Disdikpora) Bangli , Nyoman Suteja saat dikonfirmasi terkait pembatalan pembanguan gedung Disdikpora, dia berdalih hal itu, bukan pembatalan melainkan masih verifikasi. Verifikasi dilakukan berkaitan dengan bakal dibangunnya Puspem. “Tidak ada pembatalan, hanya diverifikasi,”kilahnya. Papar dia, untuk pembanguan gedung baru sebelumnya telah dianggarkan dana Rp 5 miliar. Jika prosesnya berjalan sesuai rencana pertengan Mei proses pembanguan sudah berjalan. Disinggung terkait pindah kantor ke gedung lama, sebut pejabat asal Sidembunut itu, sementara ini pihaknya akan tetap meminjam gedung milik Yayasan TP 45. “Kondisi gedung lama yang kondisinya tidak layak lagi , terutama bagian rangka yang sudah keropos , maka kita akan tetap bertahan di sini,”akunya. W-002
persiapan dari Panitia Daerah akan kami sampaikan dan rapatkan dengan DPP. Supaya DPP bisa mengevaluasi kekurangan saat pelaksanaan Munaslub. Tentunya segala kekurangan bisa diminimalisir,” papar Sugawa Korry yang juga menjabat sebagai Sekjen DPD I Partai Golkar Bali. Terkait kehadiran Ketua DPD I Golkar Bali Hasil Munas Ancol Gede Sumarjaya “Demer’ Linggih dan Sekum Dewa Nida pada saat rapat pembentukan Panitia Daerah Munaslub Partai Golkar, sangat diapresiasi olehnya.. Ia berharap dan akan terus mengupayakan upaya rekonsiliasi kedua kubu (Kubu
Agung Laksono dan Aburizal Bakrie). Seperti diketahui, pasca ditunjuknya Bali sebagai tempat penyelenggaraan Munaslub, DPD I Partai Golkar Bali langsung menggelar rapat pleno pembentukan Panitia Daerah pada hari Minggu (10/4). Pada rapat itu, hadir pengurus dari Partai Golkar Bali Kubu Munas Ancol. Dipimpin langsung oleh Ketua DPD I Partai Golkar Bali Ketut Sudikerta, rapat menetapkan struktur kepanitian yakni I Gusti Putu Wijaya selaku Ketua Panitia Daerah, I Nyoman Sugawa Korry sebagai Sekertaris, dan Made Wijaya menjabat Bendahara. M-005
Jokowi Ancam Reshuffle Menteri Tak Mau Kerja
JAKARTA-Fajar Bali Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan pembahasan tentang perombakan posisi menteri atau reshuffle kabinet hingga kini masih terus dilakukan, termasuk dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK. Jokowi mengakui, belum ada keputusan final dari pembicaraan tersebut. “Sampai saat ini, kita bahas terus (dengan Wapres JK). Hanya, sampai saat ini belum (diputuskan),” ujar Jokowi saat berkunjung ketempat pengepulan bawang di Desa Luwung Ragi, Kecamatan Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah, Senin (11/4). Ketika disinggung mengenai faktor yang paling dipertimbangkan Presiden dan Wakil Presiden dalam mencopot menterinya,Jokowi enggan menjawabnya. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu hanya mengangguk saat beberapa wartawan menyebut bahwa kinerja menjadi ukurannya. Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menegaskan, dirinya tidak segan mengganti pejabat yang ada saat ini bila dianggap tidak mampu bekerja sesuai irama pemerintahannya. “Copot, ganti. Taruh yang baru yang mau kerja untuk rakyat,” tegas Jokowi. Di tempat berbeda, Wapres Jusuf Kalla tak menampik akan ada reshuffle kabinet dalam waktu dekat ini, namun ia enggan menyebut kapan keptusan tersebut akan dilakukan. “Kalau tanya soal reshuffle, jawaban saya masih sama. Belum. Bukan hari ini,” kata JK di Kantor Wapres, jalan Veteran, Jakarta Pusat. Menurut mantan Ketua Umum Golkar itu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi masih mencari waktu yang pas untuk merombak kabinet jilid II. “Masih cari hari baiknya. Kapan? Tunggu-tunggulah,” ujar JK tertawa. NT Layouter: Wiadnyana
FAJA R BALI SELASA, 12 APRIL 2016 l Tahun XVI
SAMBUNGAN
11
Amatra Gelontor Bantuan untuk Petani Jembrana DARI HALAMAN 1
benar-benar amanah. "Saya merasa terharu dan bangga karena dia datang ke sini membuktikan dia konsisten membantu petani di sini dalam rangka meningkatkan bantuan dan efisiensi dan lebih berlipatganda keuntungannya," katanya. "Gunakan bantuan ini sebaik-baiknya, sehingga bisa memberikan kontribusi yang baik bagi pertanian di Jembrana," harap dia. Ketua DPD Golkar Jembrana, I Made Suardana menilai Gus Adhi begitu antusias memperjuangkan kesejahteraan masyarakat di sektor pertanian. "Kami melihat dari segi masyarakat sangat antusias dalam memperjuangkan masyarakat di sektor pertanian. Bagaimana dia memberi dukungan dalam sektor pertanian, tapi juga di seluruh Bali," ucapnya. Sementara Amatra sendiri mengaku ke depan diperlukan zonasi pertanian di seluruh Bali. "Setelah saya melihat dekat, dari total bantuan Rp. 900 juta, yang kita butuhkan perlu adanya zonasi pertanian dalam peningkatan kesejahteraan," jelasnya. Selain bantuan yang telah diberikan, Amatra mengaku kembali akan memberikan bantuan dalam bentuk lainnya pada tahun ini. "Tokoh petani sudah dibentuk di tiap kecamatan, ada 50 tokoh. Yang juga perlu diperhatikan adalah nilai tukar petani yang harus dinaikkan," katanya. Saat ini, lanjutnya, nilai tukar petani merosot sebanyak 18 persen. "Nilai tukar petani harus dinaikkan. Saat ini sudah turun 18 persen. Kita harus meningkatkan daya beli dan meningkatkan nilai tukar petani. Kalau tidak bisa bahaya, karena dia akan terus turun," beber dia. Selain memberikan bantuan kepada petani, Amatra juga meninjau konservasi babi di lokasi yang sama. "Ini bibit babi yang bergulir bisa menghasilkan 10-50 ekor. Saya sudah minta disisihkan 10 kucit sebagai bibit untuk kita serahkan kepada kecamatan lainnya di seluruh Bali," papar dia. "Untuk program pompa air
alat ini bisa sampai 15 rahun kalau perawatannya baik," tutup Ketua Dewan Pimpinan Daerah (Depidar) Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) XXI Provinsi Bali itu. Tinjau Korban Longsor Buleleng, Amatra Berikan Bantuan Rp. 1,3 Miliar. Tak hanya memberikan bantuan kepada petani Jembrana, Amatra juga turun langsung meninjau lokasi bencana banjir bandang di Tri Amerta, Desa Penyabangan, Kabupaten Buleleng. Tak hanya meninjau langsung, tetapi juga memberikan bantuan senilai Rp. 1,3 Milar kepada korban banjir. Secara dekat, Amatra melihat langsung peristiwa nahas yang menimpa masyarakat pada Januari lalu. Sebelum tiba di lokasi, hujan deras turun mengguyur kawasan tersebut. Warga setempat sempat ketakutan lantaran beberapa pohon dan bebatuan bertumbangan. Pada kesempatan itu, Amatra menyebut ada 12 hektar areal persawahan warga yang habis tergerus oleh banjir bandang. Gus Adhi berjanji akan mencarikan jalan ke luar terhadap rusaknya pundi-pundi ekonomi masyarakat tersebut. "Ada 12 hektar sawah yang tadinya wilayah holtikultura, kini telah berubah menjadi hamparan batu dan lumpur. Kita turut berduka, kita akan carikan solusi perbaikan irigasi primer, penanggulanangan bencana dan program pemberdayaan masyarakat. Hal yang terpenting, kata dia, adalah menanggulangi trauma masyarakat terhadap bencana tersebut. "Skala prioritas bagaimana menghilangkan trauma masyarakat. Ini yang perlu kita perhatikan, secepat mungkin penanggulangan bencana ini," tegas dia. Ketua Dewan Pimpinan Daerah Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) XXI Provinsi Bali itu mengaku akan berkoordinasi dengan Kementerian Kehutanan untuk melakukan penelitian terhadap sumber air di kawasan tersebut. "Kita akan koordinasikan
dengan Kementerian Kehutanan untuk melakukan penelitian sumber airnya di mana dan bagaimana penanggulangannya. Perlu kita lihat secara dekat penyebabnya," tutur dia. Yang pasti, jika dikelola dengan baik maka sumber air di desa tersebut dapat menjadi berkah bagi masyarakat. "Yang tadinya debitnya kecil sekarang besar. Tadinya pertanian tadah hujan, sekarang tidak. Agar pertaniannya maju. Kalau sumber airnya sudah ketemu maka kita akan tahu irigasi primer dan sekunder," ujarnya. Bantuan senilai Rp. 1,3 Miliar yang diberikan Amatra berupa 200 paket sembako, bibit pohon dan sejumlah traktor kepada kelompok masyarakat. Tak hanya itu, Amatra juga menyerahkan bantuan berupa bedah rumah kepada enam warga yang rumahnya hancur akibat banjir bandang. Dua warga KK miskin mendapat bantuan masing-masing senilai Rp. 15 juta. Sementara empat KK lainnya yang bukan warga miskin mendapat bantuan masing-masing Rp. 1 juta. Kepala Dusun Tri Amerta, Desa Penyabangan, Made Sukadana mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan. Ia mengaku bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi warganya yang berjumlah 180 Kepala Keluarga (KK). "Terima kasih atas bantuan ini. Tentu sangat bermanfaat bagi kami yang baru saja mengalami musibah dengan total kerugian Rp. 1,7 miliar," ungkapnya. Sukadana melanjutkan, sejumlah bantuan itu akan digunakan warga untuk meningkatkan pendapatan mereka di sektor pertanian. "Tentu saja bantuan ini akan dapat meningkatkan pendapatan warga dalam sektor pertanian," katanya. Kepada penerima bantuan bedah rumah, Sukadana mengaku hal itu sangat membantu meringankan beban warganya. "Khusus kepada penerima bantuan bedah rumah, tentu sangat meringankan beban mereka. Tolong gunakan sebagaimana mestinya," tutup dia. M-005*
menjadi dasar dalam me wujudkan keharmonisan hidup masyarakat Bali. Untuk itu, koordinasi dan kerjasama yang baik antara pemerintah dan REI akan mampu mewujudkan perumahan yang berkualitas dan berwawasan lingkungan. Sudikerta juga mengharapkan dengan adanya Rakerda tersebut REI Bali mampu untuk menunjang pencapaian target pemerintah khususnya di bidang perumahan secara profesional sesuai tugas pokok REI Bali, serta mampu berperan aktif dalam memberikan sumbangan pemikiran sehubungan dengan kebutuhan pembangunan perumahan di Bali. Mengingat pe-
nyedian penyediaan perumahan yang layak beserta sarana dan prasarananya merupakan salah satu kebutuhan dasar. Sementara itu, Ketua DPD REI Bali, I Gusti Made Aryawan menyatakan bahwa Rakerda tahun 2016 saat ini mengambil tema “REI Bali Bersama Pemerintah Daerah Mendukung Program Sejuta Rumah untuk Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Daerah”. Menurutnya saat ini lahan perumahan di Bali sudah semakin sedikit dan harga lahan yang juga saat mahal sehingga menyebabkan lesunya investasi bidang properti. Oleh karena itu diperlukan sebuah solusi untuk menangani masalah tersebut
demi terpenuhinya kebutuhan perumahan bagi masyarakat Bali. Lebih lanjut ia juga menyampaikan saat ini terdaftar 80 pengembang yang tergabung dalam DPD REI Bali padahal tahun lalu masih sekitar 200an pengembang yang aktif, dan mayoritas adalah pengembang yang bermain di level menengah ke bawah. Pembukaan ditandai dengan pemukulan Gong yang dilakukan oleh Wagub Sudikerta yang dalam kesempatan tersebut juga di dampingi oleh Kepala Dinas PU Nyoman Astawa Riadi dan disaksikan oleh Ketua DPD REI Bali I Gusti Made Aryawan. W-019*
dalam jumpa pers dengan Sekda Provinsi Bali Cokorda Ngurah Pemayun beberapa waktu yang lalu. Dewa Mehandra kembali mengulas, dalam jumpa pers itu Sekda Pemayun yang didampingi Kepala Badan Penanaman Modal dan Perijinan (BPMP) Provinsi Bali Ida Bagus Made Parwata hanya membeber hasil kajian Universitas Udayana. Berdasarkan perkembangan dan tuntutan pariwisata, hasil kajian Unud menyebut pembangunan hotel untuk kawasan
Badung dapat kembali dilaksanakan pada tahun 2016 dan kawasan Denpasar pada tahun 2017. Hasil kajian inilah yang disalahtafsirkan sebagai pencabutan moratorium. Kata dia, moratorium itu tak serta merta dapat dicabut hanya berdasarkan kajian tersebut. Kalaupun di kemudian hari kebijakan itu berubah, Pemprov harus kembali bersurat resmi ke lembaga yang mengatur regulasi penanaman modal nasional. “Harus ada surat resmi ke BKPM kalau ada perubahan kebijakan,” tandasnya. Menurut dia, hal ini perlu
diluruskan karena merupakan hal sensitif dan telah memantik reaksi sejumlah pihak. Dalam kesempatan itu, Dewa Mahendra kembali menegaskan bahwa Pemprov Bali tetap mengedepankan upaya menyeimbangkan pembangunan kawasan Bali Selatan dan Bali Utara. Kata dia, dalam lima tahun pelaksanaan moratiorium, investasi yang bersumber dari Penanam Modal Asing (PMA) yang menjadi kewenangan Provinsi sudah dapat dialihkan ke kawasan utara dan timur. Meski terkadang masih ada
Penanam Modal Dalam Negeri (PMDN) yang berhasil mendapatkan izin di Bali Selatan. Hal itu menurutnya karena merupakan kewenangan Pemerintah Kabupaten dan Pemeritah Kota. Untuk menerapkan kebijakan moratorium secara penuh, pihaknya mengajak semua pihak untuk ikut mengawasi pembangunan hotel di Bali. Langkah Gubernur memanggil para Bupati dan Walikota tempo hari juga merupakan sebuah terbosan untuk menyatukan persepsi pembangunan Bali. W-019*
sembari memberikan penyuluhan agama Hindu bersama temannya dari PHDI. Dia mencari 11 anak, karena memang kapasitas di rumahnya untuk 11 anak. “Awalnya saya membawa 11 murid rata-rata seumuran SMP, mereka berasal dari Buleleng, Karangasem, Badung dan dari Banyuwangi,” kenangnya penuh haru saat di temui di kediamannya Jl. Tunjung Sari No. 23 Padangsambian Denpasar, Senin (11/4) kemarin. Seiring berjalannya waktu dia mengaku semakin banyak menemukan nasib anak kurang beruntung maka sebab itu untuk menjamin legalitas di mata hukum Ia mendirikan Panti Asuhan Hindu Sunya Giri tahun 2001, dengan alamat Jl. Jl.
Tunjung Sari No. 23 Padangsambian Denpasar yang merupakan rumahnya juga. “Sunya artinya kosong dan Giri artinya gunung, semoga anak–anak yang tadinya kosong memiliki pengetahuan dan budhi pekerti sebesar gunung setelah keluar dari tempat ini,” harapnya. Ia juga menyinggung tentang konsep beryadnya yang sempurna harus meliputi tiga aspek. “Selama ini yadnya ke atas (Dewa Yadnya) sudah dilakukan warga Hindu Bali dengan meriah, begitupun yadnya ke bawah (Mecaru) rela dilakukan dengan biaya besar. Namun kebanyakan dari kita lupa meyadnya ke samping (menolong sesama),” imbuhnya. Maka Ia menghimbau kepada orang
kaya di Bali agar lebih memperhatian masyarakat yang kurang mampu karena itu adalah kewajiban. Tahun ajaran ini total anak yang diasuh sebayak 35 orang, terdiri dari SD tiga orang, SMP 10 orang, SMA/SMK 22 orang. Kapasitas panti asuhannya memuat 11 orang, sisanya anak anak tinggal di rumah kost ada juga bersama orang tuanya, namun biaya sekolah tetap kami yang tanggung. Ia sadar di usia senjanya ditambah penyakit diabetes yang menggerogoti tubuhnya membuat Ia tak seperkasa dulu. Ia menggunakan gaji pensiunan untuk memenuhi kebutuhan sekolah anak asuhnya. Ia mengenang kejadian tahun lalu,
15 anak asuhnya melaksanakan Ujian Nasional (UN) bersamaan, lima siswa SMP dan sepuluh siswa SMA. Dia kekurangan uang Rp. 4 juta tanpa berfikir panjang. Ia menggadaikan perhiasan yang dimiliki, kenangnya penuh haru. Meski tak menampik jika ada donatur tetap dari perseorangan (swasta) setiap bulan dan terkadang ada bantuan dari pihak pemerintah namun tidak terjadwal secara pasti. “Saya bukan nya mengeluh, berhubung kondisi saya yang sudah renta dan keterbatasan biaya, saya mohon kepada pemerintah agar meringankan biaya SPP anak-anak, kasihan mereka”, tutupnya dengan mata berkaca-kaca. M-009
tadah hujan. Biasanya hanya sekali setahun sebelum dapat bantuan ini," kata Sudiasa, Minggu (10/4). AMATRA atau yang akrab disapa Gus Adhi berharap itu dapat terus memfasilitasi petani di Jembrana. Hal yang penting untuk diperhatikan, kata Sudiasa, adalah meningkatkan harga pertanian. "Mohon hasil pertanian kami harganya bisa dimaksimalkan. Setiap panen raya selalu hasil panen kami harganya turun," katanya. Setelah panen raya, berkat bantuan pompa air dari Amatra, petani di Jembrana dapat menanam palawija seperti cabai, kates dan lainnya. "Kalau tidak ada (bantuan ini), kami tidak bisa menanam yang lainnya. Kami akan mendukung program Bapak supaya berkelanjutan bantuannya. Dalam perjalanan tahun ke tahun pertanian kami terus berjalan," harapnya. Selain Kelompok Petani Hasil Karya, Amatra juga menyerahkan bantuan pompa air kepada Kelompok Petani Duta Pertiwi, Karya Jaya, Telepus Jaya, Giri Kusuma dan Karya Petani Sejati. Sementara itu, penerima bantuan traktor menyatakan hal sama. Ketua Kelompok Petani Blatung Sari, Ketut Wiswa Mitra menuturkan, dengan bantuan traktor petani makin cepat dalam melakukan pengolahan tanah. "Pendapatan kami juga naik. Tiap bulan kami mendapat keuntungan Rp. 4,8 juta setelah dipotong biaya produksi sebesar 40 persen," ucapnya. Selain Blatung Sari, bantuan traktor juga diberikan kepada Kelompok Tani Sari Pertiwi, Dwi Karya, Kertha Bumi, Merta Rahayu dan Susun Sari Agung. Bantuan terakhir diberikan kepada Kelompok Petani Buana Amerta berupa alsintan combine harvester mini. Pada penyerahan bantuan itu dihadiri oleh tokoh masyarakat Jembrana yang juga mantan Bupati Jembrana, Ida Bagus Indugosa. Indugosa mengaku terharu dengan langkah yang dilakukan oleh Gus Adhi selaku wakil rakyat di Pusat yang
Rei Bali Diminta Dukung Keseimbangan Pembangunan Bali DARI HALAMAN 1 Sudikerta juga mengingatkan agar para pengembang properti tersebut untuk tetap menaati aturan yang diberlakjukan oleh pemerintah, jangan sampai ada yang melanggar dan menimbulkan masalah hukum. “Investasi boleh tapi juga harus memperhatikan peraturan tata ruang, jangan dilabrak peraturan itu,” tegas Sudikerta. Lebih lanjut Sudikerta juga menyampaikan bahwa REI Bali juga memiliki peran penting dalam menata pembangunan infrastruktur khususnya di sektor perumahan sebagaimana filosofi Tri Hita Karana yang
Gubernur Pastika Tegaskan Tak Ada Pencabutan Moratoruim
DARI HALAMAN 1
Panti Asuhan Hindu Sunya Giri Mohon Bantuan Biaya SPP Sekolah
Kapolda Bali Irjen Pol Sugeng Priyanto (tengah) bersama Bupati, Ida Dalem, Dandim 1610 dan Kapolres Klungkung saat beramah tamah di halaman Mapolres Klungkung, Senin kemarin. FB/HENCE
Polda Lanjut Penyelidikan Kasus Akun Palsu Gubernur
Polda Miliki Alat Canggih
SEMARAPURA-Fajar Bali Kapolda Bali Irjen Pol Sugeng Priyanto mengatakan, kasus akun palsu Facebook yang mencatut nama Gubernur Bali Made Mangku Pastika sedang dalam proses penyelidikan. Aksi akun palsu yang mencatut nama orang nomer satu di Bali itu telah menghebohkan dunia maya karena sengaja mengubar ujaran provokatif dengan melecehkan pelaksanaan Hari Raya Nyepi di Bali. “Ini sedang kita lakukan penyelidikan, kasusnya berlanjut,” jawab Kapolda Bali, Irjen Pol Sugeng Priyanto di sela-sela kunjungan kerjanya di Mapolres Klungkung, pada Senin (11/4) kemarin. Lebih lanjut Kapolda Bali menyebutkan kejahatan menyangkut ujaran kebencian di media sosial bukanlah kejahatan biasa. Mengingat yang melakukan akun palsu bisa dengan segera menghapus dan menghilangkan
jejak termasuk yang melakukan kejahatan tersebut kemungkinan memiliki kehalian dibidang IT. Namun kata Kapolda, bahwa Polri dan Kapolda Bali sudah memiliki alat canggih yang akan digunakan untuk melacak seseorang yang melakukan ujaran kebencian. ”Polda Bali sudah dilengkapi alat ciber crime dan membentuk kesatuan cyber crime, alat ini bisa melacak siapa melakukan kejahatan cyber crime,” jelasnya. Kapolda juga berharap masyarakat menggunakan sosial media dengan cara bijaksana sehingga tidak membuat kegaduhan atau menyakiti perasaan pihak lain. Pada kesempatan tersebut juga Kapolda Sugeng Priyanto menyebutkan Bali yang saat ini sudah darurat narkotika, pihaknya sudah melakukan penanganan dengan melakukan operasi dengan sandi Bersinar. Dikatakannya, sasaran penyalahgunaan narkotika bukan hanya di Klungkung saja, namun Bali dan Indonesia pada umumnya. ”Yang kita upayakan adalah memutus mata rantainya, dengan tidak
ada lagi yang membutuhkan, maka tidak ada lagi yang menjual,” terangnya. Bali yang juga merupakan wilayah pariwisata internasional, mau tidak mau narkotika juga ikut masuk. Dengan operasi Bersinar ini, Kapolda juga menerangkan akan terus melakukan Sidak terutama pada Lapas atau Rutan. ”Beberapa waktu lalu sudah kita lakukan sidak baik di Lapas atau Rutan, ke depannya intensitas Sidaknya akan lebih ditingkatkan,” janjinya. Salah satu metode pencegahan yang efektif disebutkannya berawal dari rumah tangga masing-masing. Dalam arahannya kepada personil Polres Klungkung, Kapolda menyampaikan apresiasi setingitingginya kepada Polres Klungkung terhadap terobosan kreatif seperti Nobar (Nonton Bareng), Sabtu Siaga, Pecalang kamtibmas, Komunitas Peduli Anak dan terakhir adalah festival film pendek. ”Jangan pernah berhenti untuk berkreasi, kreatif dan kembangkan seluruh potensi yang ada dan jangan lupa berlatih mengasah kemampuan,” tutupnya.W-010
pemadam kebakaran datang ke lokasi. Namun karena api terlalu besar untuk dipadamkan, si jago merah terus merembet ke rumah lainnya. Dalam hitungan menit, petugas pemadam kebakaran BPBD Kota Denpasar, tiba dan langsung memadamkan api. “Dua unit rumah terdiri dari tiga kamar kontrakan dan satu unit rumah terdiri dari 4 kamar yang ditempati korban, ludes terbakar. Satu jam lebih api dipadamkan,” jelas sumber di lapangan yang enggan disebut namanya itu. Dari penyelidikan aparat kepolisian diketahui kobaran api berasal dari korsleting di rumah kontrakan sebelah pojok barat daya, rumahnya . Sementara
barang barang yang terbakar terdiri dari peralatan rumah tangga, peralatan elektronik, pakaian, surat- surat penting, perhiasan, uang tunai, makanan burung, dan lainnya. Kerugian ditaksir mencapai Rp 1 miliar. Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan yang dikonfirmasi mengatakan pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran di Puri Satria. Meski dugaan kuat mengarah korsleting listrik, namun tim Labfor masih menyelidiki kebenaranya. “Kita tunggu saja hasil labfor mencari penyebab kebakaran,” tegas perwira asal Sumatera Utara ini. R-005
DPC Partai Gerindra Buleleng. Siapapun yang muncul ya harus didukung. Bisa saja itu terjadi,” papar Gus Krobo. Jadi intinya, lanjut Gus Krobo, Partai Gerindra belum tentu mengusung Ray Yusha. Semuanya bergantung pada hasil uji fit and proper test nanti. Namun, Partai Gerindra tetap akan memprioritaskan kader Partai Gerindra juga tak memungkiri jika saat ini figur partai yang paling potensial untuk dicalonkan adalah Ray Yusha. “Dia figur yang paling potensial dan paling semangat. Kalaupun Gerindra nanti tak bisa mengusung, ya kita akan dukung aja,” katanya. Saat ini, Partai Gerindra Buleleng masih melakukan komunikasi politik dengan partai politik lain untuk menjalin koalisi dalam Pilkada Buleleng. Namun, koalisi tersebut bukan berarti seperti koalisi yang pernah terbentuk sebel-
umnya (Koalisi Bali Mandara). Karena nantinya tergantung kesepakatan bersama.”Belum tentu seperti yang di KBM itu, karena masih cair di sana. Apakah nanti namanya sama, ya itu kesepakatan yang berkoalisi. Yang pasti Gerindra tak mau lagi dikendalikan oleh partai lain lagi,” jelasnya. Ketua DPD Partai Gerindra Bali hanya berpesan agar siapapun nantinya yang diusung melalui koalisi harus sesuai dengan visi Gubernur yang Mandara. Hal ini merupakan sinyal dari Putu Sukarta bahwa KBM akan kembali terbentuk di Buleleng. “Kaolisi Bali Mandara (KBM) memenuhi kriteria itu. Pahamnya itu, pokoknya bagaimana bisa memajukan, mengamankan, mendamaikan, dan mensejahterakan. Pokoknya itulah kalau mau kita pakai KBM termasuk di seluruh Bali. KBMKBM prosesnya beda, pakaiannya juga beda. Maksud saya, supaya jangan seperti antara badannya dengan kepalanya,” katanya. M-005
sudah dimasukkan dalam daftar penerima bedah rumah. Namun yang bersangkutan tidak bersedia menerima bantuan bedah rumah tersebut dengan alasan ia sudah tua dan tidak memiliki keturunan sehinga tidak ada yang akan melanjutkan tinggal di rumah tersebut. Menanggapi hal tersebut, Ridia merencanakan akan mem-
buat surat pernyataan untuk dijadikan bukti bahwa Pekak Tamba sendiri yang menolak bantuan bedah rumah tersebut. Sebagai bantuan responsif awal, Pemprov Bali menyalurkan bantuan beras dan sejumlah uang serta untuk kondisi kesehatan dari Pekak Tamba akan dikoordinasikan dengan SKPD terkait. M-009/R-014
Kebakaran di Puri Satria Hanguskan Dua Rumah DARI HALAMAN 1 Mendengar ada teriakan kebakaran, dua saksi yakni Anak Agung Wira Satria dan Anak Agung Ngurah Barry keluar dan melihat ada asap keluar dari rumah kontrakan pojok selatan (rumah Imam Buhari). Saksi juga melihat ibu-ibu dan anak-anak berhamburan keluar dari rumah yang terbakar. Mereka lebih dulu menyelamatkan keluarganya dan kemudian menyelamatkan harta bendanya di dalam rumah. Sementara, warga lainnya bahu membahu memberikan pertolongan dengan bantuan alat seadanya, sebelum petugas
Gerindra Belum Pasti Usung Ray Yusha
DARI HALAMAN 1 rutnya, dari hasil rapat yang digelar pada Minggu (10/4) yang lalu, Partai Gerindra masih menunggu situasi di Buleleng. “Untuk Pilkada Buleleng masih menunggu situasi dan kondisi di sana. Soalnya, pergerakan di sana masih cair. Ini menurut laporan dari Pak Rai,” katanya seusai mengikuti Rapat Koordinasi pementukan koperasi yang juga dihadiri oleh Ray Yusha di Kantor Sekretariat DPD Partai Gerindra Bali. Terkait siapa nanti yang akan diusung pada Pilkada Buleleng, pria yang akrab disapa Gus Krobo menyebut belum pasti. Karena saat ini, di internal partai ada beberapa kandidat yang mendaftar sebagai pada Partai Gerindra. Yang mengejutkan, ada nama Budi Hartawan yang akan kabarnya maju melalui jalur independen juga ikut mendaftar. “Ada beberapa kandidat yang mendaftar, tentunya belum serta merta meskipun Pak Ray Yusha selaku Ketua
Tak Mau Diatur Lagi Seperti KBM
Berita Pekak Tampa di Fajar Bali Langsung Direspon Gubernur
DARI HALAMAN 1 Pusat serta bantuan pembuatan kamar mandi yang merupakan bantuan dari warga desa setempat. Mengenai kondisi gubuk Pekak Tamba yang masih berdindingkan tanah dan atapnya bocor, Ridia menyampaikan bahwasannya Pekak Tamba
12 FAJA R BALI
SELASA, 12 APRIL 2016 Tahun XVI
Siswa SD Hingga SMA/SMK Terima Beasiswa Pemprov Bali Antisipasi Salah Sasaran, Disdikpora Lakukan Verifikasi Berlapis
Salah satu upaya Pemerintah Provinsi Bali meningkatkan kualitas pendidikan adalah dengan mengalokasikan dana untuk program beasiswa. Khususnya, beasiswa bagi siswa-siswa yang tidak mampu. Sepanjang tahun 2016, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali menganggarkan Rp 173,2 miliar untuk beasiswa ke seluruh jenjang. Agar tak salah sasaran, Disdikpora pun memperketat proses verifikasinya.
DENPASAR-Fajar Bali Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali, TIA Kusuma Wardhani mengungkapkan, proses verifikasi untuk penerima beasiswa memang diperketat. Jajarnnya membentuk tim khusus, untuk terjun ke rumah-rumah, tanpa sepengetahuan siswa. Dengan cara demikian, dirinya optimis seluruh beasiswa yang diang-
garkan untuk siswa kurang mampu tidak salah sasaran. “Setiap tahun kami lakukan verifikasi ke lapangan, tanpa sepengetahun siswa. Jangan sampai dana yang begitu besar salah sasaran. Karena ini, kami memberikan harus sesuali dengan realita di lapangan. Artinya, jika kondisi di lapangan yang bersangkutan perlu dibantu, pasti akan dibantu dan tim kami akan
bertanggung jawab atas hasil verifikasi tersebut,” paparnya beberapa waktu lalu. Sesuai data yang terhimpun di Disdikpora Provinsi Bali, untuk tahun 2016 Pemprov Bali telah mengalokasikan dana Rp 173,2 miliar lebih untuk program beasiswa. Mulai dari jenjang, SD, SMP, SMA/ SMK, hingga perguruan tinggi dengan jumlah penerima dan dana yang bervariasi. Kusuma Wardhani menjabarkan, untuk jenjang SD dialokasikan beasiswa Rp 41,06 miliar dan diberikan kepada 66.230 siswa. Yang mana, setiap bulan para siswa tersebut akan diberikan beasiswa sebesar Rp 620 ribu. Selanjutnya, untuk jenjang SMP dialokasikan Rp 22,82 miliar untuk 25.763 siswa . Dengan alokasi tersebut, setiap bulan siswa SMP yang berprestasi dan tidak mampu akan dibantu biaya pendidikan sebesar Rp 890 ribu.
Untuk jenang SMA, Pemerintah Provinsi Bali mengalokasikan dana Rp 24,63 miliar. Dana tersebut dibagikan kepada 12.317 siswa dan setiap bulan masing-masing siswa memperoleh bantuan dana Rp 2 juta. Sedangkan untuk jenjang SMK jumlahnya tercatat paling banyak, yakni Rp 68 miliar, diberikan untuk 21. 256 siswa. Setiap siswa tak mampu yang melanjutkan pendidikan ke jenjang SMK akan dibantu Rp 3,2 juta. Selain untuk keempat jenjang tersebut, Kusuma Wardhani juga mengungkap bahwa Pemprov Bali tetap mengalokasikan beasiswa untuk lulusan SMA/ SMK yang akan melanjutkan ke Fakultas Kedokteran, Akademi Kebidanan, dan Politeknik Negeri Bali. “Seluruh verifikasi diketatkan, anak-anak yang dari sisi ekonomi sudah terpenuhi, jangan sampai ada yang dapat. Tim yang turun ke lapangan
saya suruh buat surat pernyataan, bahwa benar yang bersangkutan benar-benar membutuhkan bantuan,” imbuhnya. Lebih lanjut disampaikan, meskipun dari segi data sudah dikantongi lengkap, demikian juga dengan nama-nama penerima, untuk saat ini beasiswa memang belum dapat dicairkan. Tim Disdikpora masih melakukan verifikasi di lapangan. Setelah seluruh syarat dipenuhi, beasiswa untuk jenjang SD, SMP, SMA/SMK tersebut akan ditransfer langsung ke rekening sekolah. Nah, untuk realisasi pemanfaatannya sepenuhnya menjadi tanggung jawab sekolah. Sedangkan untuk jenjang perguruan tinggi, akan ditrasfer ke rekening mahasiswa secara langsung. “Nanti sekolah yang bertanggung jawab. Jangan sampai, kalau uang itu kami transfer ke rekening siswa, bisa-
FB/diah
TIA Kusuma Wardhani
bisa pemanfaatannya tidak terkontrol. Program ini akan upaya kami (Disdikpora) agar
mereka (siswa tidak mampu) bisa menerima pendidikan lanjutan,” tutupnya. W-019
Gubernur Pastika Soroti ‘Serbuan’ Beasiswa Wajib Umumkan Penerima Beasiswa, Disdikpora Surati Kepala Sekolah
SISWA- Siswa-siswa SMA/SMK Bali Mandara tekut mengikuti kegiatan yang dilangsungkan di sekolahnya. FB/diah
Pendaftaran SMA/SMK Bali Mandara Dibuka ‘Kursi’ Terbatas, Disdikpora Siapkan Tim Home Visit
DENPASAR-Fajar Bali Jelang tahun ajaran baru, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali kembali membuka pendaftaran siswa baru di SMA/SMK Bali Mandara. Proses pendaftaran telah dilangsungkan sejak Bulan Februari 2016 lalu. Seleksi administrasi telah berlangsung, dan kini Disdikpora sedang mempersiapkan tim untuk melakukan pengecekan ke rumah-rumah pendaftar. Kepala Disdikpora Provinsi Bali, TIA Kusuma Wardhani mengungkapkan, pendaftaran untuk siswa baru di SMA/SMK Bali Mandara telah dibuka. Pengumuman tersebut sudah dis-
ampaikan ke tiap-tiap sekolah di Bali. Selama menunggu pengumuman kelulusan siswa SMP, Disdikpora akan melakukan seleksi administrasi. Pendaftar yang dinyatakan lulus tes administrasi, selanjutkan akan diverifikasi ke rumah masingmasing (home visit) sejak Bulan April-Mei. Menurut Kusuma Wardhani, di antara seluruh tahap pendaftaran, verifikasi home visit inilah yang paling menentukan kelulusan. Lantaran melalui kunjungan tiba-tiba tersebut, tim akan mengetahui bagaimana kondisi rumah serta lingkungan siswa yang bersangkutan. Siswa yang dinyatakan lulus adalah siswa
yang benar-benar berasal dari keluarga tidak mampu. “Di Bulan April hingga Mei, kami akan melakukan verifikasi ke lapangan atau proses home visit. Hasilnya akan dipaparkan di Disdikpora Bali,” ujarnya. Meski dinyatakan lulus dalam proses home visit ini, Kusuma Wardhani menegaskan bukan berarti siswa yang bersangkutan langsung bisa mengikuti proses pembelajaran. Para siswa yang dinyatakan lulus, kembali akan diuji secara fisik maupun mental melalui program khusus di SMA Bali Mandara. Dalam proses tersebut, akan terlihat siswa yang benar-benar me-
miliki potensi dan bersungguhsungguh melanjutkan pendidikan. “Selama proses itu dicari toleransi, integritas, kerjasama, kesetiakawanan, tapi mreka tidak tau bahkan tidak sadar sedang dites,” imbuhnya. Seperti tahun-tahun sebelumnya, untuk tahun ajaran mendatang, Pemprov Bali juga menyediakan ‘kursi’ yang terbatas untuk pendaftaran siswa SMA/ SMK. Untuk siswa SMA Bali Mandara hanya disediakan kuota sebanyak 90 orang, sedangkan untuk SMK mencapai 100an . Hal ini disesuaikan dengan ruang kelas, ruang tidur, serta kesanggupan pendanaan yang dimiliki oleh Pemprov Bali. W-019
DENPASAR-Fajar Bali Pemerintah Provinsi Bali mengucurkan dana yang cukup tinggi untuk program beasiswa bagi siswa tidak mampu. Baik untuk jenjang SD, SMP, SMA/SMK, hingga perguruan tinggi. Gubernur Bali, Made Mangku Pastika pun sempat menyoroti hal tersebut ketika mendengarkan pemaparan terkait E-Planning di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Bali. Ketika itu, Gubernur mengingatkan agar verifikasi dilakukan secara berlapis, agar tak ada tumpang tindih objek beasiswa, antara Pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota. Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Pastika menyampaikan, program beasiswa miskin tidak hanya digulirkan oleh Pemprov Bali. Tetapi pemerintah pusat hingga kabupaten/kota pun melakukan hal yang serupa. Oleh karena itu,dirinya ingin kepastian, apakah beasiswa tersebut sudah diberikan kepada siswa yang berbeda. Lantaran, data acuan pusat dan provinsi semuanya bersumber dari kabupaten/kota. Sehingga ditakutkan, ada siswa yang sudah memperoleh beasiswa dari pusat, kemudian diajukan kembali sebagai penerima beasiswa Pemprov Bali. “Apakah kabupaten/kota juga memberikan beasiswa kepada siswa miskin? Kalau beri, diberikan kepada siapa? Apakah pemerintah pusat juga memberikan beasiswa? Saya khawatir, nanti objeknya sama, bisa saja ada anak yang memperoleh beasiswa dari ketiga sumber tersebut,” ujar Gubernur Pastika sekaligus meminta agar verifikasi dilakukan secara teliti. Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali, TIA. Kusuma Wardhani menyampaikan bahwa jajarannya telah melakukan verifikasi hingga ke rumah-rumah calon penerima. Bahkan, untuk transparansi setiap Kepala Sekolah telah disurati. Intinya, Disdikpora meminta agar pihak sekolah menyediakan papan pengumuman khusus untuk penerima beasiswa. Nama-nama siswa diumumkan, sehigga potensi satu siswa menerima bantuan lebih dari satu sumber dapat diantisipasi. “Saya sudah bersurat resmi kepada semua Kepala Sekolah, supaya semua sumber uang yang diterima dari siapapun harus ditempel di sekolah. Sehingga harapan kami, yang terima beasiswa tersebut benar-benar siswa miskin di sekolah tersebut. Kalau tidak ditempel akan tidak ada yang tahu. Ini juga upaya transparansi sekolah,” tegasnya. Kusuma Wardhani pun khawatir, apabila hal itu tidak diterapkan maka akan ada kerancuan data. Di samping itu, dengan dana yang sangat besar untuk sekolah, hal itu penting sebagai bentuk pertanggungjawaban. Agar tak ada, tiba-tiba anak Kepala Sekolah yang menjadi penerima beasiswa miskin. “Dana besar turun ke sekolah, aparat sekolah harus umumkan. Jangan sampai tiba-tiba anak kepala sekolah yang diberikan beasiswa miskin,” tutupnya. W-019 Made Mangku Pastika
FB/ist
Dirjen Hortikultura Cek Pasokan Bawang dan Cabai Bali
Bangli-Fajar Bali Memastikan pemenuhan pasokan cabai dan bawang merah pada hari raya Galungan, Kuningan, hingga Ramadhan di bulan Juni-September, maka Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian, Spudnik Sujono didampingi jajaran Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Bali, secara khusus melaksanakan kunjungan kerja ke beberapa sentra tanaman cabai dan bawang merah di Bali. Kunjungan kerja Dirjen Hortikultura ini dilaksanakan usai membuka acara pertemuan koordiansi Peningkatan Produksi Cabai dan Bawang Merah Tahun 2016 minggu lalu. Ketika itu, ia meningjau perkembangan pelaksanaan kegiatan pengembangan bawang merah dan cabai tahun 2015 melalui anggaran APBN-P dan juga melihat persiapan calon kelompok tani penerima bantuan fasilitasi cabai dan bawang merah di tahun 2016.
Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Bali, IB Wisnuardhana menyampaikan, bantuan di tahun 2015 telah dimanfaatkan untuk pengembangan kawasan bawang merah seluas 70 Ha di Kabupaten Buleleng dan Bangli. Yang mana telah memasuki masa panen pada Bulan Januari 2016, dengan rata-rata produksi antara 12,5-15 ton/ ha. Sedangkan tanaman cabai dialokasikan di Kabupaten Buleleng dan Tabanan seluas 64 Ha. Terdiri atas cabai rawit seluas 26 ha dan cabai merah seluas 38 ha. Kedua komoditas tersebut sekarang sedang panen dengan harga di tingkat petani untuk cabai rawit berkisar Rp.25.000-30.000 per kg dan cabai merah berkisar antara Rp.40.000-45.000 per kg. Biasanya Disampaikan pula, pelaksanaan kegiatan pengembangan tanaman sayuran tahun 2016 dari dana APBN dialokasikan anggaran dari keg-
iatan pengembangan kawasan bawang merah seluas 120 Ha di Kabupaten Karangasem, Bangli, Tabanan dan Buleleng; bawang putih seluas 50 Ha di Kabupaten Tabanan dan aneka cabai (cabai merah dan cabai rawit merah) seluas 200 Ha yang dialokasikan di Kabupaten Gianyar, Klungkung, Tabanan, Buleleng dan Bangli. Dalam kesempatan tersebut, Dirjen Hortikultra berharap agar penanaman cabai dilaksanakan di bulan AprilMei sedangkan penanaman bawang merah dilaksanakan di bulan Mei-Juni. Dengan demikian, kedua komoditas tersebut diharapkan akan dapat berproduksi di diantara Bulan Juni–September. “Dengan tersedianya pasokan produksi dari kedua komoditas tersebut (cabai dan bawang merah) di bulan JuniSeptember, maka kebutuhan pasar/konsumen di Bali akan terpenuhinya baik dari segi harga, kualitas maupun kuantitasnya,” ujarnya. W-019
TINJAU-Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian meninjau tanaman cabai dan bawang merah milik petani di Bangli FB/diah
Layouter: Ari