FAJAR BALI
INDONESIA
KERJA NYATA
SELASA, 16 AGUSTUS 2016 l Tahun XVII
Harga Eceran : Rp. 3.000,-
Bali Usulkan Nama Mr. Gusti Ketut Pudja Tercantum di Mata Uang Rupiah
Dianggap Sebagai Pejuang Diplomasi
D
i masa-masa peringatan hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71, Provinsi Bali kembali diberikan kesempatan untuk mengajukan satu nama pahlawan nasional untuk dicantumkan di mata uang Republik Indonesia. Menindaklanjuti hal tersebut, Provinsi Bali telah mengajukan 6 nama kandidat. Mulai dari tokoh perjuangan fenomenal Singaraja, Gusti Ketut Jelantik hingga pejuang diplomasi Mr. Gusti Ketut Pudja.
mencetak mata uang dengan gambar Pahlawan Nasional dari Bali. Menurut asisten di bidang perekonomian ini, sejatinya Bali memiliki 6 tokoh pahlawan yang siap diajukan. Pertama, I Gusti Ngurah
DENPASAR-Fajar Bali Senin (15/8), Asisten II Setda Provinsi Bali, Ketut Wija mengungkapkan, setelah pahlawan I Gusti Ngurah Rai, tahun ini rencananya Bank Indonesia kembali akan
Rai, yang kini sudah tercantum di mata uang pecahan Rp 50 ribu. Kedua, I Gusti Ketut Jelantik, terkenal dengan aksi heroik dalam Puputan Jagaraga di Kabupaten Buleleng. Selain itu pahlawan ketiga adalah Mr. Gusti Ketut Pudja. Pernah menjabat sebagai Gubernur Sunda Kecil yang pertama. Di samping juga turut berperan aktif selama penyusunan Undang-undang Dasar (UUD) tahun 1945. Keempat, Mr. A.A Gde Agung pahlawan dari Kabupaten Gianyar. Rekam jejak perjuangannya dibuktikan dengan keberhasilannya menjadi Perdana Menteri Indonesia Timur. Sosok Mr. A.A Gde Agung juga merupakan tokoh
Pahlawan Nasional dari Bali yang diusulkan 1. Gusti Ngurah Rai 2. Gusti Ketut Jelantik 3. Mr. Gusti Ketut Pudja 4. Mr. A.A Gde Agung 5. Gusti Ngurah Made Agung 6. Untung Surapati
RPJMD Semesta Berencana Badung Diapresiasi Gubernur
Selamat Pagi
Mangku Pastika: Porsikan APBD Badung untuk Tujuan Investasi
Pak Gubernur Cacat, Jro Mangku Mohon Bantuan UMAT Hindu yang sudah mendapatkan gelar Jro Mangku semestinya mendapatkan perhatian penuh dari aparat pemerintahan, apalagi keberadaan manusia yang sepenuhnya mengabdi kepada umat ini termasuk dalam pelestarian agama, adat dan budaya Bali KE HAL. 11
FB/IST
AUDENSI-Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat menerima Laporan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta terkait RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Badung, di Ruang Rapat Gubernur Bali senin, (15/8) kemarin.
Jro Mangku Mujana
FB/ARTAYASA
Bupati Mas Sumatri Serahkan Bantuan Kepada Veteran
FB/BUDIASA
BANTUAN-Bupati Mas Sumatri saat memberikan bantuan pada veteran.
AMLAPURA-Fajar Bali Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-71 dan menghargai perjuangan Veteran yang telah berjuang mempertahankan Kemerdekaan RI, Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri memberi bantuan kepada Veteran I Wayan Tegteg (86). I Wayan Tegteg merupakan salah satu pejuang melawan penjajah yang ikut serta dalam peperangan mendampingi I Gusti Ngurah Rai melawan Belanda pada Tahun 1946, yang kehidupannya sekarang ini memperihatinkan, terutama rumahnya. Bupati Mas Sumatri turun langsung ke rumah I Wayan Tegteg didampingi Kadis Sosial I Made Sosiawan, Dandim 1623 Fierman S. Agustus, KE HAL. 11
026/VI/W-020
ONLINE: www.fajarbali.com
FB/IST
Mr. Gusti Ketut Pudja
KE HAL. 11
MANGUPURA-Fajar Bali Prinsip Kepatuhan terhadap Ketentuan dan Peraturan perundang-undangan serta keselarasan perencanaan pembangunan antara Pemerintah Kabupaten dengan program Pemerintah Pusat dan Provinsi dalam penyusunan RPJMD Semesta Berencana Tahun 2016-2021 di Kabupaten Badung mendapat apresiasi positif Pemerintah Provinsi Bali. “Saya menyambut baik dan memberikan apresiasi karena Pemerintah Kabupaten Badung bersama DPRD telah bekerja keras sehingga berhasil merampungkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Semesta Beren-
KE HAL. 11
Dewan Terbitkan Rekomendasi Soal Galian C Gubernur Diminta Ambil Kebijakan Sesuai Peraturan yang Berlaku DENPASAR-Fajar Bali Persoalan penutupan Galian C di Kabupaten Karangasem membuat DPRD Bali melakukan tindaklanjut. Salah satunya dengan mengeluarkan Surat Rekomendasi kepada Gubernur Bali. Surat Rekomendasi DPRD Bali bernomor 900/1754/DPRD tertanggal 8 Agustus 2016 tersebut ditandatangani langsung oleh Ketua DPRD Bali I Nyoman Adi Wiryatama. Dalam Surat Rekomendasi itu
disebutkan bahwa sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2013 tentang Pemerintahan Daerah dinyatakan segala urusan pemerintahan di bidang Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), termasuk pertambangan batuan menjadi kewenangan daerah provinsi. Tak hanya itu, hal tersebut juga dipertegas dengan adanya Surat Kementerian ESDM Nomor 04.E/30/DJB/2015. Dimana, pada Poin 5 huruf c dan
d telah disebutkan bahwa dalam rangka pelaksanaan kewenangan Pemerintah Provinsi di bidang pertambangan mineral dan batubara sebagaimana dimaksud dalam UU Nomor 23 Tahun 2014, Gubernur diminta untuk segera memproses penetapan wilayah pertambangan rakyat, dan memproses permohonan yang diajukan kepada Gubernur. Maka dari itu, DPRD Bali mereKE HAL. 11
BPMPD Tunggu Penetapan 153 Pendamping Dana Desa Pendamping Berperan Besar dalam Penyusunan RKP Desa
Ketut Lihadnyana
FB/DOK
DENPASAR-Fajar Bali Realisasi pencairan dana desa tahun 2016 sudah memasuki tahap kedua. Guna mengawasi pemanfaatan dana yang bersumber dari APBN ini, pemerintah pusat pun membuka rekrutmen kedua untuk tenaga pendamping dana desa. Baik pendamping di tingkat kabupaten, kecamatan, maupun desa.
Pengedar Narkoba, Oknum Pol PP Dibekuk
Sayangnya, hingga saat ini nama-nama tenaga pendamping yang sudah lulus tak kunjung ditetapkan, sehingga belum dapat bertugas. Ke p a l a B a d a n Pe m b e rd aya a n Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Provinsi Bali, Ketut Lihadnyana menyampaikan, untuk rekrutmen tenaga pendamping tahap II diserahkan kepada daerah (BPMPD). Sebagai tindak lanjut, BPMPD pun membentuk panitia seleksi, yang terdiri atas
KE HAL. 11
BANGLI-Fajar Bali Dua pecandu narkotika masing-masing Made SN (38) dan IB Wes (36) asal Kabupaten Gianyar dibekuk jajaran Sat Narkoba, Polres Bangli, Minggu malam (14/8). Dari tangan pelaku yang diketahui salah satunya adalah oknum tenaga honorer di bagian Sat Pol PP Pemkab Gianyar, polisi mengamankan satu paket sabu-sabu.
Sesuai informasi yang dihimpun di Mapolres Bangli, Senin (15/8), kedua pelaku pecandu sekaligus pengedar narkoba ini, berasal dari Kabupaten Gianyar. Pelaku berinisial Made SN (38) berasal dari Lingkungan Sengguan Kawan, Gianyar berprofesi sebagai tenaga honorer dibagian Sat Pol PP Pemkab Gianyar. Sedangkan tersangka KE HAL. 11
Respon Informasi Netizen, Pastika Kirim Bantuan ke Desa Sembiran Merespon informasi netizen yang disampaikan melalui media sosial (medsos), Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengutus staf Biro Humas Setda Provinsi Bali untuk mengirim bantuan respon cepat bagi keluarga Made Redana di Dusun Bukit Seni, Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng, Senin (15/8).
MELALUI akun FB Gubernur Pastika, Made Redana memposting foto dan menyampaikan kondisi
keluarganya yang hidup dalam kondisi memprihatinkan. Selain terbelit masalah ekonomi, kediaman Redana juga belum terjangkau listrik hingga menyulitkan putra putrinya dalam belajar. Untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya, Redana saat ini merantau di Denpasar menjadi sopir truk dengan penghasilan tak menentu. Dia pun terpaksa tinggal terpisah dari sang istri Ni Ketut Sutarini yang menetap di kampung bersama empat anak mereka. Tim Humas yang mendatangi kediaman Made Redana mendapati Ketut Sutarini sedang bekerja memetik
cengkeh. Kata Sutarini, kesempatan menjadi buruh pemetik cengkeh hanya didapat saat musim panen. “Kalau memetik cengkeh, dalam sehari dapat upah Rp. 80.000. Kalau tidak musim, saya kerja serabutan seperti membersihkan kebun dengan bayaran lebih sedikit,” ujarnya. Sutarini mengaku harus pintarpintar mengelola uang agar bisa menutupi biaya sekolah putraputri mereka. Bahkan, dua anaknya yang duduk di bangku SMK dan SMP turut menjadi buruh pemetik
KE HAL. 11
FB/IST
SERAHKAN-Gubernur Bali Made Mangku Pastika melalui Biro Humas Pemprov Bali memberikan bantuan pada keluarga Made Redana.
Layouter: Dejerie
join facebook.com/fajar.bali
METRO KOTA
2 Korupsi Pengadaan Kapal, Kejati Bali Tunjuk Saksi Ahli DENPASAR-Fajar Bali Kasus dugaan korupsi bantuan kapal dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Buleleng sebentar lagi menemukan titik terang. Pasalnya, pemeriksaan kasus ini dikabarkan sudah hampir selesai. Bahkan dari hasil pemeriksaan, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali segera dijadwalkan melakukan ekspos. Hal ini diungkap Humas Kejati Bali, Ashari Kurniawan yang ditemui, Senin (15/8) kemarin. Ashari mengatakan, pengumpulan serta penyeldikan kasus pengadaan kapal ini sudah hampir tuntas. "Saya hampir selesai dan tidak lama lagi akan dilakukan ekspos," kata pejabat asal Jogjakarta itu. Namun kapan pastinya ekspos akan digelar, Ashari mengatakan tidak tahu pastinya. "Yang jelas dalam waktu dekat," pungkasnya. Seperti diberitakan sebelum, dalam kasus ini sejatinya Kejati Bali sudah memanggil Dirjen Perikanan Tangkap
untuk dimintai keterangan. Tapi sampai berita berita ini dibuat, yang bersangkat tidak hadir. Bahkan menurut Wayan Suardi, salah satu jaksa yang memeriksa kasus ini, surat yang dilayangkan Kejati Bali tidak ditanggapi. "Sampai sekarang tidak ada balasan apapun dari surat kami," tegasnya saat dihubungi, Senin (15/8) kemarin. Namun demikian, Suardi mengatakan saat ini pihaknya sudah menunjuk saksi ahli untuk dimintai keterangan. "Kami sudah menunjuk saksi ahli. Jadi tunggu saja ya,"tegasnya. Seperti diketahui, penyidik Pidsus Kejati Bali mendalami dugaan korupsi dalam pengadaan kapal untuk nelayan dari Kementrian Perikanan dan Kelautan senilai Rp 10 miliar. Dugaan awal, tujuh kapal yang dibuat tidak sesuai dengan kesepakatan awal dengan nelayan. Bahkan disebut ada kejanggalan dalam komponen dan piranti kapal yang jauh dari kata layak. W-007
DENPASAR-Fajar Bali Kasus kerusuhan di Pyramid Club Jalan Dewi Sri Kuta, pada Senin (8/8) dinihari lalu diungkap Tim Resmob Polresta Denpasar. Polisi akhirnya menetapkan satu tersangka berinisial M karena membawa senjata tajam (sajam), saat kerusuhan terjadi. Dia ditangkap di rumahnya pada Minggu (14/8) lalu. Tidak hanya M, polisi masih mengejar pelaku lain yakni PK sebagai terduga penusuk anggota Club Motor “Satudarah” yang kini masih menjalani perawatan di rumah sakit. Menurut Kapolresta Denpasar Kombes Pol Hadi Purnomo, penetapan status tersangka terhadap M karena yang bersangkutan membawa sajam, pasca kerusuhan Pyramid Club di Jalan Dewi Sri Kuta, Senin (8/8) sekitar pukul 06.00 Wita. Tersangka M yang merupakan karyawan setempat terdeteksi membawa sajam lewat CCTV. "Dia (M) kami tangkap di tempat dia bekerja Pyramid Club,” jelasnya didampingi Kasatreskrim Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan, pada Senin (15/8) kemarin. Kombes Hadi mengatakan pihaknya masih menyelidiki mengapa tersangka M membawa sajam ke TKP dan apa kaitannya dalam kerusuhan itu. “Kalau dia tidak terlibat mengapa bawa sajam ke lokasi. Kami masih memintai keterangannya,” ujarnya. Dijelaskannya, dari rekaman CCTV tersebut, PK yang
kabur sangat beringas saat kejadian. PK sendiri merupakan anggota salah seorang ormas di Bali. "Ya benar, dari rekaman CCTV dia (PK) paling beringas saat kerusuhan. Dia anggota salah satu ormas di Bali," tegasnya. Selanjutnya, kata Kombes Hadi, dalam kasus ini ada tiga laporan dari klub motor Satudarah, Mongol dan P y ra m i d . D i m a n a , d a r i perwakilan Satudarah dan Mongol melapor penganiayaan. Sedangkan dari pihak Pyramid melapor pengerusakan. "Tiga laporan ini sudah diproses. Kemungkinan ada tambahan tersangka baru,” terang mantan Kapolres Gianyar ini. Menurut perwira kalem ini, berdasar hasil pra rekontruksi ditambah hasil penyelidikan, kronologis kejadian terjadi sekitar pukul 04.00 Wita. Kedua klub motor internasional yaitu Mongol dan Satudarah minum miras serta makan di sana. Nah, klub motor Mongol dikawal anggota salah satu ormas di Bali. Pasca kejadian, jatuh korban dari kedua belah pihak. Akibatnya, anggota Satudarah menelpon temantemannya. Tidak terima temannya dihajar, anggota Satudarah gelombang kedua datang. Namun mereka dihalau keluar diskotek. Satu orang terluka kena tusukan, warga Belanda yang juga anggota Club “Satudarah”. “Korban masih dirawat di rumah sakit dan belum bisa diperiksa terkait kejadian, ujar Kapolresta. R-005
Kerusuhan Pyramid Club, Polisi Tetapkan Satu Tersangka
Pelarian Dika Andi Kurniawan (46), pelaku pemerkosa anak kandungnya sendiri, APA (13) akhirnya kandas ditangan Tim Resmob Polresta Denpasar. Tersangka Dika yang dilaporkan memperkosa anak kandungnya sebanyak dua kali itu, ditangkap dalam pelariannya di Jember, Jawa T i m u r, p a d a S a b t u (13/8) siang lalu.
DENPASAR-Fajar Bali Penangkapan tersangka Dika Andi Kurniawan dibenarkan Kasatreskrim Polresta Denpasar Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan, pada Senin (15/8) kemarin. Menurutnya pengejaran terhadap tersangka Dika berdasarkan laporan ibu korban, sekaligus istri tersangka, EF (39). Tersangka yang bekerja sebagai buruh bangunan ini kabur dari rumahnya, setelah diancam sang istri untuk melaporkan kasus perkosaan tersebut ke Polisi. “Ibunya mau melapor tapi suaminya langsung kabur dan kami kejar,” tegas Kompol Reinhard. Pengejaran tersangka berlangsung hingga ke Jember, Jawa Timur, namun gagal. Sebab, tersangka menduga mengetahui akan ditangkap dan keburu kabur ke Banyuwangi. Petugas kembali mengejar ke Banyuwangi dan namun lagi lagi gagal dan tersangka terdeteksi kabur ke Jember. Tim Resmob Polresta Denpasar
PEMERKOSA ANAK-Tersangka Dika Andi Kurniawan, bapak pemerkosa anak kandung diciduk Tim Resmob Polresta Denpasar
akhirnya membekuk tersangka di Terminal Pakusari Jember Jawa Timur pada Sabtu (13/8) sekitar pukul 11.30 Wita, saat hendak kabur ke Banyuwangi. Setelah diperiksa petugas, tersangka Dika mengaku memperkosa anaknya sebanyak dua kali di rumah kosnya diseputaran Jalan Pura Luhur Sandat Gang Surya, Pemecutan Denpasar Barat. Pemerkosaan terjadi saat istrinya EF tidak berada di rumah, bekerja sebagai karyawan loundry.
Tersangka mengaku memperkosa anaknya, APA, saat sedang tertidur lelap di kamarnya. Mengingat kejadian pada 9 July sekitar pukul 21.00 Wita, pelajar kelas 1 SMP di Denpasar ini tanpa sadar ketika bapak kandungnya merabaraba payudara dan kemaluannya. Diam diam, tersangka berupaya membuka resleting celana dalam anaknya, tapi batal karena korban terbangun. Gagal pertama tidak menyurutkan niat bapak bejat ini
446,350,000 366,478,506 79,871,494
untuk memperkosa anaknya sendiri. Nah, sekitar pukul 01.00 dinihari, saat korban kembali tertidur lelap, tersangka membuka celana korban. Tapi tiba tiba korban tersadar. Merasa kedoknya terbongkar, tersangka marah dan memukul kepala anaknya sebanyak dua kali. Melihat bapaknya marah, korban ketakutan dan tidak berani melawan. Tersangka juga mengancam tidak memperbolehkan anak semata wayangnya itu membawa HP
FB/HS
dan motor. Nah, dibawah ancaman, tersangka Dika akhirnya leluasa memperkosa anaknya sebanyak dua kali. Kelakuan tersangka terungkap, setelah sang anak melapor ke ibunya, EF. Betapa marahnya EF mendengar anaknya diperkosa oleh s u a m i nya s e n d i r i . K a s u s perkosaan ini kemudian dilaporkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Denpasar, pada Kamis (4/8) lalu. R-005
Belum Jelas, Jadwal Ekspos Kasus Ocean Blue di Kejati DENPASAR-Fajar Bali Penanganan kasus pajak di hotel Ocean Blue hingga kini belum ada kejelasan. Padahal Kejari Denpasar sudah menetapkan satu orang sebagai tersangka. Tapi anehnya, status kasus ini sendiri sampai sekarang belum jelas, apakah kasus korupsi atau kasus perpajakan. Anehnya lagi, Kajari Denpasar Erna Nor-
mawati Widodo Putri belum lama ini mengatakan baru akan menggelar ekspos. Ekspos dimaksud adalah untuk mengetahui apakah kasus ini bisa dilanjutkan apa ditutup. "Kelanjutan kasus ini menunggu hasil ekspos di Kejati Bali," kata Erna waktu itu. Tapi setelah kurang lebih dua minggu dari pernyataan itu, ekspos belum
juga digelar. Menurut Kasipenkum/Humas Kejati Bali, Ashari Kurniawan, hingga kini belum ada jadwal ekspos untuk kasus Ocean Blue. "Belum ada jadwal, mungkin belum dijadwalkan," kata Ashari Senin (15/8) kemarin. Seperti diketahui, kasus ini mencuat di era Kajari Fredy Runtu. Kala itu Fredy Runtu
yakin bahwa kasus Ocean Blue adalah kasus korupsi. Pada akhirnya menatapkan satu orang yakni warga negara asing (WNA) bernama Kim Chan Citul. Namun keberadaan tersangka sampai saat ini belum juga diketahui. Kasus ini berawal saat Kejari Denpasar mengusut terkait tunggakan pajak yang dilakukan oleh Ocean Blue.
Dari penelusuran itulah diketahui jika hotel Ocean Blue memiliki tunggakan pajak mencapai Rp 10 miliar. Sementara data dari Dispenda Badung, hotel Ocean Blue pernah menyetor pajak sebanyak dua kali yaitu Rp 150 juta sampai Rp 200 juta. Selanjutnya tidak pernah membayar sampai nunggak Rp 10 miliar. W-007
Mempercepat Pencarian Data Program Keluarga Berencana
Survey Indicator, BKKBN Fasilitasi 18 Peserta Mobile Smartphone
(Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014)
Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo
SELASA, 16 AGUSTUS 2016 l Tahun XVII
Bapak Pemerkosa Anak Kandung Disergap di Jember
DOMPET Dana Punia
UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/ III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit
FAJA R BALI
FB/ANISA
MOBILE-BKKBN fasilitasi mobile smartphone untuk 18 peserta Survey Indikator program KKBPK RPJMN Tahun 2016
DENPASAR-Fajar Bali Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bali, di Tahun 2016 ini akan melakukan survey indicator. Dengan memberikan fasil-
itas berupa mobile smartphone yang sudah berisi aplikasi ODK sebagai kuisioner. Untuk lebih mempercepat dan memudahkan peserta dalam pencarian data informasi kepada masyarakat.
Dalam pertemuan Senin (15/8) kemarin di Ina Hotel Denpasar, selain menyampaikan fasilitas mobile smartphone, BKKBN juga memfasilitasi Hotel untuk memberi pelatihan diklat
oleh 18 peserta yang masingmasing tidak dari BKKBN itu sendiri. Tapi dari instansi lain dengan menggandeng mahasiswa Universitas. Pelatihan diklat tersebut, sesuai dengan topik yang akan di sampaikan mengenai pemahaman Survei Indikator program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) di Tahun 2016 ini. Tujuannya diperuntukkan kepada 18 peserta yang nantinya akan turun langsung ke pelosok masyarakat di seluruh Kabupaten Provinsi Bali. Kepala perwakilan BKKBN, Provinsi Bali Ida Bagus Wirama, SH.M.Kes menyampaikan, BKKBN akan memfasilitasi mobile smartphone, kepada masing-masing peserta yang akan melakukan pencarian data informasi kepada masyarakat. Sehingga data agar bisa terkirim dan tersimpan lebih cepat, riil, akurat serta operasional. Pihaknya menyadari waktu yang ditargetkan untuk memperoleh data juga sangat singkat, dimulai dari bulan Agustus sampai akhir Oktober nanti. “Saya rasa kemajuan
dalam mensukseskan KKBPK RPJMN 2016 ini, terbilang sangat luar biasa, mudah-mudahan bisa tercapai target dan sasaran sesuai yang diharapkan oleh BKKBN,” paparnya. Sementara, Sekretaris Pusat Pelatihan Kependudukan Sumber Daya Manusia Universitas Udayana, sekaligus fasilitator diklat pelatihan BKKBN, Dr. A.A.I.N Marhaeni, SE.MS menambahkan tujuan survey indikator ini, diharapkan nantinya bisa mengevaluasi kinerja dari BKKBN sekaligus melakukan riset. Guna mengetahui, bagaimana kondisi keluarga saat ini, bagaimana kesertaan program KB khususnya di Bali, dan apakah sesuai harapan atau tidak. “Saya, melalui diklat ini ingin memberikan pesan besar kepada 18 peserta yang akan menyampaikan kepada masyarakat, agar mengarahkan masyarakat sesuai dengan 8 fungsi keluarga, untuk menuju keluarga yang sejahtera” sesuai yang saya harapkan, dan khususnya untuk BKKBN, semoga pesan ini sampai kepada masyarakat, tutup dosen fakultas ekonomi Universitas Udayana ini. M-001
Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram Wakil Pemimpin Umum : Emanuel Dewata Oja Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat Manajer Pemasaran, Iklan & Pengembangan Bisnis : Ida Bagus Sudarsana Keuangan: Ni Ketut Supartini Admin: Ni Made Mikayanti Koordinator Sirkulasi: Putu Lera Atmaja Staf Sirkulasi: Wayan Sumadita, Ida Putu Juliartana, Kadek Edi Suresta Jaya, Ida Ketut Ngurah Pemimpin Redaksi: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat Redaktur Pelaksana: Gusti Agung Paramita Koordinator Liputan : Hery Subagyo Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, I Nyoman Sukadana Staf Redaksi: Eliazar Patun, Ayu Diah, Agung Gde, Heru Siswanto, I Gede A. Adnyana (Denpasar), Putu Puspa Artayasa (Klungkung), Gde Sarjana (Gianyar), Made Doni (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem) Kontributor:Ketut Suarja Sekretaris Redaksi: Merta Yoga Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Wiadnyana, Manik, Ari Fotografer :Kasturi, Redy Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283, Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Percetakan: PT. Temprina
WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter:Ari
FAJA R BALI
SELASA, 16 AGUSTUS 2016 l Tahun XVII
KOTA PLUS
3
Dewan Setujui RPJMD Semesta Berencana Kota Denpasar Semiloka Smart City Juga Diapresiasi Seluruh Fraksi DPRD Kota Denpasar menyetujui Rancangan Peraturan Daerah Kota Denpasar tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Semesta Berencana Kota Denpasar tahun 2016-2021 menjadi Peraturan Daerah (Perda). Hal tersebut disampaikan semua Fraksi saat menyampaikan pandangan umum pendapat akhir pada sidang Paripurna Senin (15/8) di ruang aula utama Graha Sewaka Dharma, Lumintang.
DENPASAR-Fajar Bali Sidang dipimpin Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede didampingi ketiga wakil ketua, I Wayan Mariyana Wandira, AA. Ketut Asmara Putra, dam Made Muliawan Arya. Sidang dihadiri Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra, Wakil Walikota IGN Jaya Negara, Sekda Kota Denpasar beserta jajarannya serta Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. I.A. Selly D. Mantra dan Forum Pimpinan Daerah. Pandangan umum diawali dari Fraksi Golkar yang disampaikan I Wayan Duaja mengatakan Ranperda RPJMD yang diajukan dengan menggunakan lima pendekatan yaitu teknokratis, partisipatif, politik, top down dan bottom up dengan mengadopsi ajaran Tri Sakti Presiden Indonesia Pertama Ir. Soekarno. Hal ini diimplementasikan dalam Padmaaksara Langkah Baru Membangun Kota Denpasar. Un-
tuk itu Fraksi Golkar menyambut baik arah dan kebijakan umum Pemerintah Kota Denpasar yang menitik beratkan pada kebijakan ekonomi daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi agar mampu memecahkan pemasalahan angkatan kerja, pengangguran, kemiskinan dan sebagainya. Fraksi Demokrat dalam pandangan umum yang disampaikan AA Susruta Ngurah Putra menyampaikan selamat kepada Walikota atas diraihnya dua penghargaan nasional yaitu Tropi Adipura dan Juara I Kadarkum. Di samping itu Fraksi Demokrat menyetujui Ranperda RPJMD menjadi Perda serta memberikan penghargaan karena Walikota dan Wakil Walikota telah menyelesaikan salah satu tugas konstitusinya selaku Kepala Daerah. Hilmun Nabi yang mem-
bacakan pandangan umum Fraksi Gerindra menyampaikan, dalam RPJMD ini strategi Kota Denpasar mengacu pada pencapaian visi dan misi yang ditetapkan dimana strategi pembangunan dijalankan dengan Padmaaksara Langkah Baru Dharmanegara Demi Denpasar. Dalam penyusunan RPJMD Kota Denpasar ini telah melibatkan pemerintah daerah bersama pemangku kepentingan dan forum konsultasi publik dan musrenbang perangkat daerah dan kelompok ahli pembangunan Kota Denpasar. Demikian halnya Fraksi Hanura juga menyetujui RPJMD Semesta Berencana Kota Denpasar yang dibacakan I Gede Made Arya Jembawan. Hanura juga menyampaikan apresiasi atas dilaksankannya Semiloka Smart City sebagai pelaksanaan strategi pembangunan yang terintegrasi. Sementara Fraksi PDI Perjuangan yang dibacakan I Ketut Suteja Kumara sangat mengapresiasi Walikota dan Wakil Walikota dalam mengadopsi secara sungguh-sungguh ajaran Tri Sakti Bapak Bangsa Kita, Presiden Pertama RI Ir Soekarno. Lebih lanjut Fraksi PDI Perjuangan menyampaikan RPJMD Semesta Berencana Kota Denpasar sudah dijelaskan secara keseluruhan berkaitan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Denpasar 2005-2025 serta
FB/CAR
PANDANGAN UMUM-Salah seorang juru bicara Fraksi menyerahkan pandangan umumnya setelah dibacakan dalam siding paripurna DPRD Kota Denpasar, Senin (15/8) di ruang aula utama Graha Sewaka Dharma Nawa Cita yang dimuat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2020. Dalam kesempatan tersebut
Dari Semiloka Denpasar Smart City
Pro Denpasar Plus Respon Cepat Pemkot Dalam Kota Cerdas DENPASAR-Fajar Bali Keseriusan Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra dan Wakil Walikota I GN Jaya Negara dalam mewujudkan Denpasar Smart City dengan langkah integritas program bersama masyarakat, dan Legislatif. Untuk itu Pemkot menggelar Semiloka Denpasar Smart City Berbasis Kearifan Lokal dengan menghadirkan Ketua Forum Smart City Indonesia yang juga Guru besar Institut Teknologi Bandung Prof. Suhono Harso Supangkat serta melibatkan Dr. Tri Widodo Wahyu Utomo dari Lembaga Administrasi Negara yang berlangsung selama tiga hari dari tanggal 12-14 Agustus alu di Bali Handara Resort, Desa Pancasari, Sukasada, Buleleng. Semiloka dibuka secara resmi Walikota I.B Rai Dharmawijaya Mantra yang juga dihadiri Sekda Kota Denpasar A.AN Rai Iswara, Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede dan para anggota DPRD Kota Denpasar. Prof. Suhono Harso Supangkat mengatakan Walikota Denpasar dan perangkat daerah yang didukung masyarakat telah melakukan respon cepat dalam kota cerdas dengan mewujudkan sebuah sistem pelaporan masyatakat lewat Pengaduan Rakyat Online (Pro) Denpasar Plus dari
FB/CAR
SEMILOKA-Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra, didampigi Sekda, AA. Rai Iswara, serta Ketua DPRD, I Gusti Ngurah Gede, Wakil ketua, Wayan Mariyana Wandira, Made Muliawan Arya, saat semiloka Denpasar Menuju Smart City Berbasis Kearifan Lokal permasalahan infrastruktur, lingkungan hingga permasalahan pelayanan publik yang telah dibahas bersama. “Dari program Pro Denpasar ini Bapak Walikota dapat melakukan monitoring lewat perangkat android yang melibatkan perangkat daerah hinga kadus, kaling dan kecamatan dengan evaluasi persoalan dapat dilakukan evaluasi tiap hari, tiap minggu dan tiap bulan tanpa harus melakukan pertemuan untuk pembahasan bersama,” ujarnya.
Masalah Smart City berkaitan dengan pengelolaan sumber daya alam, sumber daya manusia dan perubahan maindset. Jadi Smart City bukan masalah kota ditambah dengan teknologi namun bagaimana kota mengetahui permasalahan yang ada di dalamnya (sensing), memahami kondisi permasalahan tersebut (understanding), dan dapat mengatur (acting) berbagi sumber daya yang ada untuk digunakan secara efektif dan efisien dengan
tujuan untuk memaksimalkan pelayanan kepada warganya. Sehingga semiloka ini menjadi langkah tepat Walikota Rai Mantra yang juga melibatkan DPRD Kota Denpasar sehingga secara bersama-sama dapat melakukan percepat progran mewujudkan kota cerdas. Hal ini sesuai dengan konsep Smart City Indonesia dari smart home, smart people, desa cerdas, kecamatan cerdas, kabupaten/ kota cerdas dan Indonesia cerdas. “Smart city tidak hanya dalam pemanfaatan monitor besar dengan teknologi informasi yang didukung banyak cctv namun tidak bermanfaat secara baik. Contoh seperti cctv arus lalin namun masih ada kemacetan ini bukan sebagai smart city secara baik yang tidak menyelesaikan permasalahan kota secara cerdas,” ujarnya. Walikota Ra Mantra mengatakan kompleksitas Denpasar dengan Indeks Pembangunan Manusia 82,24 menjadi efek pembangunan permasalahan sosial yang ikut andil menjadi pemikiran terhadap pemecahan masalah. Penyelesaian masalah kota secara holistik dengan menghilangkan ego sektoral lewat pemanfaatan teknologi untuk percepatan pelayanan kepada masyarakat. R-004
Dampak PP No 18/2016
DKP Dirancang “Merger” ke LH
FB/CAR
Desak Nyoman Widiasih, SH, MH
DENPASAR-Fajar Bali Re a l i s a s i p e l a k s a n a a n Peraturan Pemerintah (PP) No.18/2016 tentang Perangkat
Daerah, yang merupakan turunan UU No 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah, dipastikan akan mengubah susunan organisasi perangkat daerah di masing-masing daerah. Demikian halnya di lingkungan Pemerintahan Kota Denpasar. Terkait hal ini, Pemkot Denpasar bahkan telah melakukan pembahasan rencana susunan organisasi yang akan diterapkan. Salah satunya diperkirakan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) rirancang akan “demerger” (bergabung) dengan Lingkungan Hidup. “Statusnya akan menjadi bidang di LH. Ini menyesuaikan dengan struktur di pusat. Saat ini kami di Pemkot masih mematangkan
susunan organisasi tersebut untuk finalisasi,” ungkap Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra, saat ditemui usai sidang paripurna DPRD di Graha Sewaka Dharma, Lumintang, Senin (15/8) kemarin. Kabag Organisasi Setda Kota Denpasar Desak Nyoman Widiasih, SH,MH, yang ditemui secara terpisah mengakui, pihaknya sudah merancang empat alternatif struktur organisasi yang sesuai dengan PP No 18 tahun 2016 tersebut. Karena dalam ketentuan ini, masing-masing bidang memiliki skor untuk dijadikan salah satu kriteria dalam merancang organisasi kali ini. Perubahan struktur organisasi ini paling lambat sudah
rampung akhir Agustus ini. Karena hal ini berkaitan dengan Rancangan APBD 2017 yang sudah harus mengacu kepada Struktur Organisasi Perangkat Daerah yang baru. “Kami di Bagian Organisasi sudah mempersiapkan rancangan perdanya, dan segera menyerahkannya ke DPRD dalam waktu dekat. Draf masih disempurnakan, ada sejumlah SKPD yang digabung, ada yang dipisah. Itu tergantung skornya,” terang Desak Widiasih. Sebagaimana diketahui, PP 18/2016 diundangkan tanggal 19 Juni 2016 lalu, padal Pasal 124 ditegaskan, paling lambat 6 bulan ketentuan ini sudah harus dijalankan. R-004
Fraksi DPRD juga menyampaikan saran dan masukan terkait RPJMD Semesta Berencana Kota Denpasar. Terkait hal tersebut Walikota IB Rai Dhar-
mawijaya Mantra menyampaikan saran dan masukan tersebut akan dipelajari serta dikaji. Rai Mantra pun mengucapkan terimakasih atas kerjasama
yang baik yang telah dilakukan selama ini antara eksekutif dan legeslatif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Denpasar. R-004*
Bupati Giri Prasta Buka Pormasi Cup I Desa Adat Sempidi-Kwanji MANGUPURA-Fajar Bali Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, S.Sos membuka secara resmi Turnamen Bola Voli Persatuan Olahraga Masyarakat Sempidi (Pormasi) Cup I Desa Adat Sempidi-Kwanji, Minggu (14/8). Kegiatan tersebut juga dihadiri Lurah Sempidi, Bendesa Adat Sempidi serta masyarakat setempat. Menurut ketua panitia Pormasi Cup I, I Made Richi Anjasmara didampingi Ketua Karang Taruna Sempidi I Made Suardita, kegiatan Turnamen Voli Pormasi Cup I ini merupakan yang pertama kali digelar oleh kepengurusan baru Karang Taruna Sempidi. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan semangat berolahraga agar dapat mengembangkan jiwa sportivitas dan mewujudkan rasa tanggungjawab demi kemajuan dunia olahraga khususnya di Sempidi-Kwanji. Sehingga masyarakat khususnya generasi muda Sempidi-Kwanji menjadi lebih mencintai olahraga dan dapat menyalurkan bakat-bakat kearah yang positif. “Melalui kegiatan ini kami harapkan akan muncul bibit-bibit pemain voli potensial yang nantinya diharap-
FB/HERY
TURNAMEN- Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, S.Sos membuka secara resmi Turnamen Bola Voli Persatuan Olahraga Masyarakat Sempidi (Pormasi) Cup I Desa Adat Sempidi-Kwanji, Minggu (14/8). kan dapat membanggakan desa Sempidi-Kwanji,” imbuhnya. Ditambahkan, Pormasi Cup I dilaksanakan mulai tanggal 14 Agustus hingga 29 Oktober 2016 di Lapangan Sekaa Teruna Pandawa. Pormasi Cup I diikuti 12 Tim dari Sekaa Teruna se-Desa Sempidi-Kwanji diantaranya; ST Pratama, ST Putra Bakti, ST Dipa Mandala, ST Watugunung, ST Adnya Switra, ST Purba, ST Pertapa, ST Wastra Kwanija, ST Sakatarunata, ST Eka Switra, ST Ika Paksi dan ST Pandawa. Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta sangat menyambut baik dan mengapresiasi terseleng-
garanya Turnamen Pormasi Cup I Desa Adat Sempidi-Kwanji. Giri Prasta menilai kegiatan ini akan mampu meningkatkan persatuan dan kesatuan diantara sekaa teruna sehingga konsep menyama braya, segalak, segilik, salunglung, sebayantaka dapat dilaksanakan dilingkungan sekaa teruna dan masyarakat desa Sempidi-Kwanji. Bupati juga berharap kegiatan positf ini dapat dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya. Guna mensuport Turnamen tersebut Bupati Giri Prasta menyerahkan bantuan pribadi sebesar Rp. 20 juta. R-014
Nyekah Masal Desa Adat Kerobokan Sertakan 218 Sawa Wabup Suiasa Mapunia 10 Juta
FB/HERY
NYEKAH- Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Minggu (14/8) menghadiri Upacara Nyekah Masal Desa Adat Kerobokan yang diikuti 218 sawa. MANGUPURA-Fajar Bali Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Minggu (14/8) menghadiri Upacara Nyekah Masal Desa Adat Kerobokan yang diikuti 218 sawa. Serangkaian upacara tersebut Wakil Bupati Suiasa mapunia sebesar Rp. 10 juta yang diterima langsung oleh ketua
panita karya A.A. Putu Sutarja. Hadir pada acara tersebut Anggota DPRD Badung Dapil Kuta Utara A.A. Ngurah Ketut Agus Nadi Putra, Camat Kuta Utara A. A. Putu Yuyun Hanura Eny, Lurah Kerobokan Kaja I Made Adnyana, Lurah Kerobokan Kelod A.A. Ngurah Wira-
natha, para pemangku, tokoh adat dan masyarakat Desa Adat Krobokan, Kuta Utara. Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa dalam kesempatan tersebut menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Badung sangat mengapresiasi atas terlaksananya upakara ngaben dan Nyekah Masal yang dilaksankaan oleh Krama Desa Adat Kerobokan. Acara Ngaben Masal tersebut disamping untuk meringankan beban masing-masing keluarga yang memiliki sawa, juga untuk silahturahmi dan mempererat rasa kekeluargaan sesama krama Desa Adat Kerobokan. “Karya Nyekah masal yang dilaksanakan ini juga untuk menunjukan rasa bakti kita kepada sang atma dan menjadi bagian penting untuk tetap melestarikan budaya kebersamaan krama Bali untuk tetap ajeg,” imbuhnya. R-014 Layouter: Wiadnyana
DAERAH
4
FAJA R BALI
SELASA, 16 AGUSTUS 2016 l Tahun XVII
PAD Kabupaten Klungkung Meningkat Bupati Tegaskan Hasil Kerjasama Legislatif dan Eksekutif Capaian pembangunan termasuk meningkatnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Klungkung merupakan hasil dari kerjasama antara pihak eksekutif dan legislatif, instansi vertical dan seluruh komponen masyarakat Klungkung. Hal ini ditegaskan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta saat menyampaikan jawaban atas pandangan umum fraksi DPRD Klungkung.
SEMARAPURA-Fajar Bali Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menyampaikan jawaban atas pandangan umum fraksi terhadap penghantar nota keuangan rancangan peraturan daerah tentang perubahan APBD tahun 2016. “Terhadap permintaan meluruskan berita di salah satu media yang memberitakan bahwa peningkatan PAD klungkung diklaim karena naiknya salah satu pejabat, saya sependapat bahwa pencapaian pembangunan di Kabupaten Klungkung bukan karena salah satu pejabat melainkan kerjasama semua komponen eksekutif, legislatif, instansi vertical dan seluruh komponen masyarakat Klungkung,” kata Bupati I Nyoman Suwirta menjawab pandangan umum dari Fraksi Hanura, I Luh Andriani. Sementara itu menjawab pertanyaan dari Fraksi Golkar yang disampaikan oleh I Wayan Tugas terkait dengan pembangunan tiga dermaga yaitu pesinggahan, sampalan dan bias munjul saat ini sedang diusulkan masuk
FB/ARTAYASA
Bupati I Nyoman Suwirta bersalaman dengan Ketua DPRD Klungkung, I Wayan Baru usai menyampaikan jawaban atas pandangan umum fraksi terhadap penghantar nota keuangan rancangan peraturan daerah tentang perubahan APBD tahun 2016.
dalam Rencana Induk Pelabuhan Nasional (RIPN), selain anggaran perencanaan dari APBD maka anggaran pembangunannya akan dikoordinasikan dengan Kementrian Perhubungan, Kementrian Pariwisata karena merupakan KSPN dan Kementrian Kelautan yang merupakan KKP. Sedangkan menjawab Fraksi Demokrat yang disampaikan oleh I Wayan Joniarsa, SE, SH, terhadap permohonan tanggapan melaksanakan evaluasi menyeluruh terhadap BUMD dapat dijelaskan bahwa pihaknya setuju membuat system pengelolaan
BUMD yang baik dan memberi peluang kepada BUMD dan meningkatkan professional SDM. “Kondisi PDAM saat ini belum bisa memberikan PAD karena layanan air belum mencapai target Sustainable Deplopment Goal’S (SDG) yaitu wilayah perkotaan 80 persen, dan wilayah pedesaan 60 persen, sedangkan PDNKK sedang dalam pembenahan ,” katanya. Menanggapi Fraksi Persatuan Nasional yang dibacakan oleh I Wayan Mastra terhadap target PAD, menurut Bupati PAD sudah dirancang sesuai dengan potensi, pihaknya se-
Guyonan Bupati Klungkung di Rapat Gabungan
FB/ARTAYASA
Bupati Nyoman Suwirta usai jeda rapat Gabungan di Gedung DPRD Klungkung
but, Bupati yang identik dengan koperasi yang doyan mendekati rakyatnya ini berguyon dihadapan para wakil rakyat dan pimpinan SKPD, dirinya siap menjadi Bupati kembali, kalau kepercayaan untuk memimpin Kabupaten Klungkung diberikan oleh rakyatnya. “Kalau diberikan lagi enggak nolak, membangun Klungkung merupakan cita cita kita bersama,” jelasnya. Sementara itu menanggapi guyonan ini, I Komang Suantara atau akrab dipanggil Otal ini menampik kalau apa yang dikatakan Bupati itu guyonan ataupun kesombongan, namun sebagai ungkapan riil dari Bupati yang selama ini sudah membawa perubahan di Kabupaten Klungkung. Perubahan itu mulai dari
parkirnya akan dijajaki. Menanggapi pertanyaan Ni Ketut Suwerni dari Fraksi PDIP soal langkah –langkah untuk mengantisipasi terjadinya pemadaman listrik di Kecamatan Nusa Penida, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan PLN dan Fendor pembangkit (rekanan) serta turun ke lapangan untuk mempercepat proses perbaikan. Disamping menambah dua mesin baru dengan kapasitas 2x 1,3 MW sehingga total pembangkit di Nusa Penida menjadi 8,8 MW dari sebelumnya sebesar 6,2 MW sedangkan beban puncak mencapai 5,4 MW. W-005*
Payangan dan Tegalalang Gelar Parade Budaya GIANYAR-Fajar Bali Bangun Indonesia dari pinggiran merupakan salah satu program Nawa Cita Presiden Jokowi, anak-anak di Kecamatan Payangan dan Tegallalang gelar parade budaya sebagai upaya membangun jiwa dan semangat generasi muda dalam mengisi kemerdekaan. Wakil Bupati Gianyar, Made Mahayastra membuka Parade Baleganjur di Lapangan Monumen Perjuangan Kecamatan Payangan, Gianyar, Minggu (14/7) lalu. Ketua Panitia Parade Baleganjur Kecamatan Payangan, Nyoman Darma mengatakan parade diikuti 8 sekaa asal desa se-Kecamatan Payangan. Peserta merupakan generasi muda Payangan yang memiliki rasa cinta tanah air yang tinggi. Pementasan dilaksanakan di areal Lapangan Tugu Pahlawan Kecamatan Payangan diawali oleh Sekaa Baleganjur asal Desa Buahan Kaja dilanjutkan dengan Desa Bresela, Kelusa, Bukian, Melinggih Klod, Melinggih, Puhu dan Desa Kerta. Setiap peserta melibatkan sekitar 50 hingga 75 seniman dengan tema dan ide yang disesuaikan dengan potensi desa bersangkutan. ”Semua desa tampil dengan optimal dan mampu menyedot ratusan penonton yang memadati areal taman pahlawan,” paparnya. Senada yang diungkapkan Camat Tegalalalng, I Nyoman Darmawan pihaknya juga melaksanakan parade, namun di Tegallalang anak-anak pasraman asal 7 desa se-Kecamatan Tegallalang dilibatkan. Peserta menggarap tema Ngelawang yang dipentaskan di Lapangan Umum tegallalang guna memeriahkan HUT RI ke-71. “Kegiatan ini akan dijadikan agenda tahunan, sehingga anak-anak tidak melupakan tradisi serta permainan tradisional yang mendidik,” papar Darmawan Wakil Bupati Gianyar, Made Mahayastra mengapresiasi kegiatan tersebut. Parade Baleganjur Kecamatan Payangan diharapkan mampu menggali potensi warga desa dalam upaya mengisi kemerdekaan serta membangun Indonesia dari pinggiran. Sedangkan parade Ngelawang merupakan sebuah upaya pengenalan jati diri bangsa sejak dini. Kedua parade budaya ini juga mampu meregenerasi permainan serta kearifan lokal Bali, sehingga generasi muda sekarang tidak terlena dengan pelbagai permainan digital yang menyerbu mental anak dan merubah budaya ketimuran. “Ngelawang dan Baleganjur maupun berbagai permainan tardisional merupakan budaya adiluhung yang disertai penanaman karakter sebuah bangsa,” terang Mahayastra. W-010*
FB/SARJANA
Parade budaya memperingatu HUT Kemerdekaan RI ke 71 di Kecamatan Tegalalang bius penonton
Napak Tilas Perjuangan I Gusti Ngurah Rai
Jika Dipercaya Rakyat Siap Jadi Bupati Kembali SEMARAPURA-Fajar Bali Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta nampak berguyon dan meredam ketegangan pada saat rapat Gabungan menjelang penetapan Perubahan APBD tahun 2016 di Gedung DPRD sempat, bahkan Bupati yang sangat doyan turun ke desa-desa untuk menyerap aspirasi ini secara terang-terangan mengaku siap menjadi Bupati untuk kedua kalinya, jika masih dipercayai oleh masyarakat Klungkung. Suasan rapat gabungan antara pihak eksekutif dan legislative di gedung DPRD Klungkung nampak berbeda dengan tahuntahun sebelumnya, baru kali ini Bupati berdialog dan menjawab langsung aspirasi serta kritikan dari para wakil rakyat untuk nantinya ditindaklanjuti dengan keseriusan. Sebelumnya dalam rapat gabungan seperti ini, sangat jarang dihadiri Bupati cukup dihadiri oleh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Namun dalam rapat yang sudah dua kali di gelar ini, Bupati selalu nampak hadir dalam menjawab bahkan berdialog dengan para wakil rakyat untuk mencari solusi pembangunan di Kabupaten Klungkung. Bahkan dalam rapat terse-
lalu berupaya menggali potensi lain seperti pemanfaatan asset Pemda serta melakukan upaya pemungutan langsung ke lapangan, berkoordinasi dengan perangkat desa serta langkah langkah lain dalam mendukung peningkatkan PAD. Menjawab pertanyaan dari I Nengah Mudiana, SS dari Fraksi Gerindra terkait potensi PAD dari retribusi parkir disampaikan bahwa Rumah Sakit Bintang, Rumah Sakit Permata Hati, rumah makan selatan Batutabih belum ditetapkan sebagai lokasi tempat parkir di tepi jalan umum, namun untuk pajak
Peringati HUT Kemerdekaan
peraihan WTP, disiplin pegawai serta kebijakan beliau yang selalu berpijak pada anggaran demi masyarakat. “Langkah –langkah riil ini patut didorong,” katanya. Khusus soal kehadiran Bupati dalam rapat Gabungan, Otal yang juga Ketua Komisi I DPRD Klungkung ini mengakui sudah dua kali dilakukan, hal ini juga menurutnya langkah kemajuan untuk menjalin komunikasi antara eksekutif dan legislative. Sementara itu anggota DPRD lainnya, I Gde Artison Andarawata ketika dimintai keterangannya soal guyonan Bupati untuk menjadi Bupati kembali jika dipercaya rakyat, Sony demikian pria ini disapa akrab mengatakan itu hanya intermezzo. “Ah itu hanya intermezzo saja,” jelasnya. W-005
Siapkan 5 Regu Penyapu Ranjau AMLAPURA-Fajar Bali Kegiatan yang rutin di gelar pemkab Karangasem dalam memperingati HUT RI selain gerak jalan, juga napak tilas rute perjuangan Pahlawan I Gusti Ngurah Rai. Napak tilas diikuti 40 regu dari kalangan siswa SMA maupun umum, akan menelusuri lereng Gunung Agung dari Dusun Pemuteran sampai nanti finis di Lapangan Tanah Aron, Karangasem. Selama tiga hari peserta napak tilas berjibaku menaklukan alam liar hutan lereng gunung Agung. Seperti tahun ini, peserta Napak Tilas rute perjuangan I Gusti Ngurah Rai dilepas oleh bupati Karangasem, IGA Mas Sumatri dari lapangan Dusun Pemuteran, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, Karangasem. 40 regu itu, lima regu merupakan penyapu ranjau yang bertugas membuka jalan bagi peserta napak tilas. Lima regu penyapu ranjau terdiri dari Kodim 1623/Karangasem, Polres Karangasem, Tagana, BPBD, serta dari penghoby radio komunikasi Orari dan RAPI Karangasem. “Kami dari Orari dan RAPI menyiapkan 35 orang anggota untuk membantu kelancaran napak tilas, 10 orang seb-
FB/BUDIASA
Peserta Napak Tilas rute perjuangan I Gusti Ngurah Rai dilepas oleh bupati Karangasem, IGA Mas Sumatri dari lapangan Dusun Pemuteran, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, Karangasem
agai penyapu ranjau,dan sisanya bertugas di pos masing-masing,” ujar I Wayan Suara Arsana, Ketua ORARI kecamatan Selat. Sementara itu ketua Panitia Ketua Panitia Pelacakan I Made Sosiawan, mengatakan dari 40 regu tersebut, sebanyak 11 regu putra dan 10 regu putri dari tingkat pelajar, sedangkan 9 regu putra dan 5 regu putri tingkat umum, masing-masing regu terdiri dari 10 orang. Rute napak tilas tersebut kata Sosiawan dimulai dari Dusun Pe-
muteran menuju penginapan di SD 2 Sebudi, Selat kemudian keesokan harinya dilanjutkan menuju Tanah Aron, terus menuju Pura Laga dan peserta akan menginap di Pura Laga. Kemudian besoknya perjalanan dilanjutkan tanggal 17 Agustus 2016 menuju Gedung Yasa Kerti Amlapura untuk mengikuti persiapan upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-71 tanggal 17 Agustus 2016 yang akan digelar di Lapangan Tanah Aron, Amlapura. “Tepat
tanggal 17 Agustus nanti peserta sudah sampai di lapangan Tanah Aron dan langsung mengikuti upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-71,” ujar Sosiawan. Sedangkan Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri saat pelepasan napak tilas mengatakan Kegiatan ini adalah sebagai salah satu wujud penghargaan dalam upaya peningkatan kesadaran tentang nilai-nilai perjuangan terhadap jasa Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai. “Jadikanlah kegiatan ini sebagai kilas balik penghayatan kita terhadap hikmah perjuangan para pendahulu yang telah kita warisi bersama, kemudian mari kita isi kemerdekaan ini dengan berbagai pembangunan untuk dapat diwariskan kepada anak cucu kita” ujarnya. Sebelum acara pelepasan, terlebih dahulu di gelar Upacara pelepasan Napak Tilas yang dihadiri Ketua DPRD Karangasem I Nengah Sumardi, Dandim 1623 Fierman S. Agustus, Sekda I Gede Adnya Mulyadi, Ketua TPPKK Ny. Sarini Artha Dipa, Para Veteran dan para Kepala SKPD dan Siswa SD, SMP dan SMA. W-016*
Dihadiri Plt. Asisten II Sujana Erawan
Metatah Masal Ringankan Beban Masyarakat AMLAPURA-Fajar Bali Untuk meringankan beban ekonomi masyarakat kurang mampu di Kabupaten Karangasem, bertepatan pada Soma Paing Warigadean isaka warsa 1938,Senin (15/8) kemarin dilaksanakan upacara metatah masal. Kegiatan yang difasilitasi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karangasem itu dihadiri Bupati Karangasem yang diwakili Plt. Asisten Ekonomi Pembangunan I Made Sujana Erawan, bertempat di Wantilan Yayasan Yasa Kerti Amlapura. Upacara manusa yadnya metatah masal yang diselenggarakan kali ini diikuti sebanyak 42 orang yang berasal tersebar di Tujuh Kecamatan se-Kabupaten Karangasem yaitu Kecamatan Karangasem, Bebandem, Selat, Rendang,
Sidemen, Manggis, dan Kec. Kubu, yang dipuput Ida Pedanda Gede Pinatih Pasuruan dari Geria Jungutan Bebandem Karangasem. Prosesi upacara diawali dengan Sewayem yaitu mohon restu kepada orang tua dilanjutkan dengan merajah lanjut metatah. Kemudian mebeyakala natab dan diakhiri dengan mepedamel, selanjutnya Upacara akan dilanjutkan dengan metirta yatra sebagai mana kelanjutan prosesi upacara metatah yg dilakukan pada hari Kamis tanggal 18 Agustus 2016 mendatang bertempat pura Goa Lawah Kab. Klungkung. Kepala Seksi Umat Hindu Kantor Kementerian Agama Karangasem Ida Made Pidada Manuaba dalam laporannya menyampaikan, pelaksanaan upacara masal yang diprakarsai oleh kemenag
agama telah dilaksanakan 2 kali yaitu tahun 2015 dengan jumlah peserta 30 orang dan pada tahun ini dengan jumlah peserta 42 orang. Menurut Pidada masyarakat sangat mengapresiasi dan mengharapkan agar kegiatan ini dapat berkelanjutan setiap tahunnya. “Kegiatan Metatah Masal ini dapat dilaksanakan di masing masing desa adat se-Kab. Karangasem sehingga mampu meringankan beban masyarakat umat Hindu yang kurang mampu. Hal ini merupakan program awal yg kemudian hendaknya dapat ditindak lanjuti oleh lembaga desa adat maupun lembaga umat hindu lainnya,” ujarnya Sulinggih yang muput upacara pada kesempatan itu mengharapkan kepada pemerintah daerah supaya lebih konsen
memperhatikan pembangunan dalam bidang keagamaan melalui kegiatan upacara yang terorganisir, tertata dan dapat menyentuh bilik keyakinan umat. Karena menurut Ida sang sulinggih kegiatan ini sudah sesuai dengan sastra agama dan sangat utama manfaatnya. Sehingga bila hal ini dapat diapresiasi positif oleh pemerintah sudah tentu akan berdampak pada kesejahteraan umat dan masyarakat pada umumnya. Bupati Karangasem dalam sambutannnya yang dibacakan Plt. Asisten Ekonomi Pembangunan Setda I Made Sujana Erawan menyampaikan sangat mengapresiasi diadakan kegiatan Metatah Masal ini karena pelaksanaan kegiatan upacara manusa yadnya dilaksanakan
berdasarkan program metatah masal kepada umat yang kurang mampu dengan tujuan untuk meringankan beban masyarakat dan meningkatkan sradha dan bhakti serta kesucian umat hindu. Menurut Sujana Erawan sesuai dengan visi dan misi pemerintah Kabupaten Karangasem terutama pada misi ke 6 dinyatakan yaitu mengembangkan prikehidupan rakyat yg religius toleran berkarakter dan bermartabat melalui peningkatan program pembangunan di bidang keagamaan sosial budaya politik dan kesejahteraan sosial. Sehingga dengan demikian hal ini telah memiliki nilai yg sangat positif dalam bersama sama mewujudkan kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat Karangasem. W-016*
FB/BUDIASA
Metatah massal difasilitasi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karangasem, dihadiri Bupati Karangasem diwakili Plt. Asisten Ekonomi Pembangunan I Made Sujana Erawan, bertempat di Wantilan Yayasan Yasa Kerti Amlapura Layouter: Wiadnyana
FAJA R BALI
SELASA, 16 AGUSTUS 2016 l Tahun XVII
POTRET FAJAR BULELENG Upacara Peringati Hari Jadi Provinsi dan Pramuka
Upacara peringatan hari jadi Provinsi dan Pramuka
DAERAH Penyandang Disabilitas Terima Kartu Asistensi
5
fb/AGUS
Peringatan Hari Jadi Provinsi merupakan momentum historis untuk mengenang peristiwa pembentukan Provinsi Bali 58 Tahun lalu, serta memahami dinamika perjalan hidup bermasyarakat. Demikian diungkapakan Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG saat menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Jadi Provinsi Bali Ke 5. Senin ( 15/8) di Halaman Kantor Bupati Buleleng. peringatan Hari Jadi Provinsi Bali ke 58 dirangkaikan dengan peringatan HUT Pramuka ke 55. Apel kali ini di ikuti oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Buleleng, Pimpinan SKPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Buleleng serta Seluruh Pegawai di Lingkup Pemerintah Kabupaten Buleleng. W –008
Dugaan Penyimpangan ADD Desa Unggahan
fb/doni
I Putu Adi Winata (25) penderita disabilitas di banjar bongan jawa kawan, desa bongan , kecamatan Tabanan saat menerima bantuan kartu asistensi dari Kadisosial Tabanan I Nyoman Gede Gunawan
Segera Dilaporkan ke Kejaksaan
SINGARAJA – Fajar Bali Adanya dugaan penyalahgunaan anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) Desa Unggahan, Kecamatan Seririt segera akan diadukan kekejaksaan Singarja. Dugaan penyalah gunaan alokasi dana desa itu terjadi semasa, Plt Kades tahun 2015 lalu. Hal itu disampaikan mantan wakil ketua BPD Desa Unggahan I Ketut Swidika, saat dikonfirmasi Fajar Bali via telepon, Senin (15/8) siang. Dikatakan, dalam waktu dekat sejumlah temuan yang diduga penyalahgunaan dana ADD akan segera dilaporkan ke Kejaksaan negeri singaraja diantaranya temuan tentang dugaan dana pengadaan pakaian hansip serta dana upah tenaga kebersihan. Pelaporan ini dipandang perlu agar tidak terjadi saling curiga diantara aparat desa setempat. ”Karena tiang piker tanggal 17 Agustus semua pejabat masih sibuk. Setelah
itu saya akan bawa laporan itu ke Kejaksaan. Ini kan dana kecil bisa ditilep 12 juta, bagaimana kalo dananya besar?” ungkapnya, seraya menambahkan temuan dari Inspektorat Kabupaten Buleleng sudah diumumkan kepada warga masyarakat melaui paruman yang diselenggarakan di balai masyarakat desa Unggahan tanggal 12 Agustus lalu. Dalam paruman itu, lanjutnya kembali muncul sejumlah pertanyaan yang meragukan sejumlah pos pengeluaran melalui dana ADD.”Pada saat paruman temuan isnpektorat sudah dilaporkan kepada warga. Temuan-temuan lain masih ada diantaranya tenaga sampah yang mencpaai 12 juta rupiah. Dan saat itu pak sekdes siap mengembalikan 8 juta rupiah. Selain itu dana untuk pengadaan baju hansip konon mendapat sumbangan. Tapi dalam ADDF muncul pos sebesar 35 juta rupiah,”terangnya. W-008
penyandang disabilitas asal Banjar Bongan Jawa Kawan, Desa Bongan, Kecamatan, Tabanan, I Putu Adi Winata (25) mendapatkan kartu Asistensi dari pusat melalui Dinas Sosial Kabupaten Tabanan, Senin (15/8). TABANAN-Fajar Bali Penyerahan kartu asistensi berupa uang tunai tersebut merupakan program Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas Berat (ASPDB). Tujuan adanya bantuan ini, yakni agar secara mudah dapat membantu memenuhi kebutuhan sehari-
hari. Untuk itu di Tabanan sendiri mendapatkan 99 penyandang disabilitas kategori berat. “Yang mendapatkan bantuan kartu asistensi ini adalah penyandang yang tidak mampu lagi melakukan aktifitas apapun karena sudah masuk katagori berat,” jelas Kepala Dinas Sosial Kabupaten
Tabanan I Nyoman Gunawan. Dikatakanya, program ini i merupakan kebijakan dari pemerintah pusat. Penyandang yang diberikan kartu asistensi yakni penyandang yang dalam kategori berat, sehingga dibantu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kebutuhan seharihari yang dimaksud tersebut, supaya bisa memenuhi kebutuhan sandang panganya, agar mendapatkan kehidupan yang layak dan sewajarnya. “Kami akan berusaha penuhi secara bersama-sama, agar kehidupan mereka sama seperti orang pada
APBD dan Pembentukan Susunan Perangkat Daerah
fb/doni
RANPERDA-Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti saat menyampaikan pidato terkait dua ranperda dalam paripurna di DPRD Tabanan, kemarin.
fb/doni
TABANAN-Fajar Bali Konser musik dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-71 digelar di halaman parkir gedung DPRD di Sanggulan, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Tabanan. Sejumlah band lokal Tabanan, Denpasar dan Gianyar menunjukan kebolehanya dalam aksi sound of freedom yang bertajuk “kemerdekaan di atas bumi merdeka” Sabtu malam (13/8) lalu. Tak ketinggalan Ketua DPRD Tabanan I Ketut Suryadi juga tampil menyumbangkan beberapa lagu-lagu andalanya yang diiringi band anak angin. Boping begitu ia kerap disapa mengatakan ajang sound of freedom ini merupakan kali ketiganya digelar di halaman parkir DPRD Tabanan. “Ge-
laran sound of freedom adalah salah satu kegiatan dalam rangka memperingati hari kemerdekaan negeri kita yang tercinta,” tandasnya. Kegiatan ini juga bertujuan untuk menggali potensi bakatbakat anak muda Tabanan yang berkecimpung di dunia seni music khususnya band. “Saya berharap sound of freedom bisa dijadikan ajang berekspresi para generasi muda khususnya generasi muda Tabanan yang hoby bermusik,” tandasnya. Konser yang dimulai dari pukul 18.00 Wita hingga larut malam itu mengadirkan puluhan grup band. Ada juga bintang tamu dari Group band asal Jogjakarta yang salah satu personilnya berasal dari Desa Belalang, Tabanan. W-004
Sedangkan untuk kriteria bagi penyandang disabilitas untuk dapat memiliki kartu asistensi ini disabilitasnya yang sudah tidak dapat lagi direhabilitasi, usinya dari 2 tahun hingga 59 tahun. “Selain itu, akan diutamakan bagi keluarga miskin,” jelasnya Gunawan. Untuk pengambilanya bisa dilakulan oleh wali atau keluarga dekat mereka. Jika nanti penyandang disabilitas dalam perjalan waktu sudah sembuh, kartu asistensi tersebut akan diganti dengan penyandang yang layak mendapatkanya. W-004
Bupati Eka Sampaikan Ranperda
Sound of Freedom “Guncang” Gedung DPRD Tabanan
Ketua DPRD Tabanan I Ketut Suryadi “Boping” saat beraksi di pangung Sound of Freedom di halaman gedung DPRD Tabanan.
umumnya,” imbuh Gunawan. Gunawan menambahkan sebanyak 99 orang penyandang disabilitas yang mendapatkan bantuan, dari 175 jumlah penyandang disabilitas yang ada di Kabupaten Tabanan. “ Yang mendapatkan bantuan ini harus melalui seleksi dan benar-benar tidak bisa beraktifitas,” ujarnya. Kartu asistensi ini yang didapatkan pada masing-masing penyandang disabilitas akan dibawa ke kantor pos yang nantinya akan mendapatkan bantuan berupa uang sebesar Rp 300 ribu perbulan selama 10 tahun.
TABANAN-Fajar Bali Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti menyampaikan pidato terkait dua buah Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kabupaten Tabanan dalam Sidang Paripurna yang berlangsung Senin (15/8) di ruang sidang DPRD Kabupaten Tabanan. Dua buah Ranperda yang dibahas antara lain; Ranperda perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 15 tahun 2015 tentang anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun anggaran 2016 serta Ranperda tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Tabanan. Dalam pidatonya Bupati Eka men-
gatakan berdasarkan ketentuan pasal 81 ayat 1 PP no.58 ayat 1 tentang pengelolaan keuangan daerah dan pasal 154 ayat 1 Peraturan Menteri dalam negeri tahun 2006 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah, Perubahan APBD dapat dilakukan apabila terjadi beberapa hal seperti; 1) perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi KUA, 2) keadaan yang menyebabkan pergeseran anggaran antar unit organisasi, antar kegiatan dan antar jenis belanja, 3) keadaan yang menyebabkan saldo anggaran lebih tahun sebelumnya harus digunakan dalam tahun berjalan, 4) keadaan darurat dan
5) keadaan luar biasa. “Berdasarkan hal tersebut maka Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Tabanan tahun anggaran 2016 perlu dilakukan perubahan karena adanya beberapa hal, yakni; perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi KUA, adanya pergeseran anggaran, menampung sisa lebih perhitungan APBD Kabupaten Tabanan, mendanai program dan kegiatan baru dengan kriteria harus diselesaikan sampai dengan batas akhir penyelesaian pembayaran dalam tahun anggaran berjalan, dan mendanai kegiatan yang capaian kinerjanya perlu ditingkatkan dari yang ditetapkan semula,” ungkapnya. Dirinya menjelaskan pada rancangan perubahan APBD Kabupaten Tabanan Tahun anggaran 2016 terdapat peningkatan pendapatan daerah dan belanja daerah “Pendapatan Daerah direncanakan sebesar Rp 1,882 trilyun lebih mengalami peningkatan sebesar Rp 55,907 milyar lebih atau 3,06 % dari rencana APBD induk sebesar Rp.1,826 trilyun lebih. Belanja daerah direncanakan sebesar Rp 2,023 Trilyun lebih mengalami peningkatakn sebesar Rp 152,512 milyar lebih dari rencana APBD Induk sebesar Rp 1,870 trilyun lebih, sehingga terdapat defisit anggaran sebesar Rp 141.125 milyar lebih, dimana defisit tersebut akan ditutup dari pembiayaan netto,” ujarnya. Untuk memenuhi amanat pasal 276 ayat (2) UU No.23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah, dimana rancangan peraturan daerah tentang perubahan atas
peraturan daerah kabupaten Tabanan nomor 15 tahun 2015 tentang APBD Kabupaten Tabanan harus dievaluasi oleh gubernur. Oleh karena itu dirinya berharap rancangan tersebut segera dievaluasi. “Saya berharap agar rancangan Perda tersebut segera dapat kita sampaikan untuk dievaluasi, sehingga segera bisa disahkan dan lebih lanjut kita dapat menjalankan program-program yang telah ditetapkan,” jelasnya. Sementara itu, terkait dengan Ranperda kedua, tentang pembentukan dan susunan perangkat Daerah Kabupaten Tabanan, disampaikan bahwa mengacu pada ketentuan pasal 3 ayat (1) Peraturan Pemerintah No.18 Tahun 2016 tentang perangkat daerah disebutkan bahwa pembentukan dan susunan perangkat daerah ditetapkan dengan Perda. Perangkat daerah yang dibentuk didasarkan pada pertimbangan tepat fungsi dan tepat ukuran (right sizing), serta memperhatikan karakteristikan potensi daerah. Oleh karena itu pihaknya mengusulkan untuk pembentukan perangkat daerah. “Perangkat daerah yang kami usulkan untuk dibentuk terdiri dari: Sekretariat daerah, Sekretariat DPRD, Inspektorat, Badan, Dinas dan Kecamatan. Sementara itu SKPD Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) saat ini masih tetap berlaku sampai menunggu diterbitkannya peraturan perundangundangan yang mengatur hal tersebut,” jelasnya. W-004
Polisi Amankan Seekor Burung Rangkong NEGARA- Fajar Bali Burung jenis Rangkong milik WJ (49) warga Banjar Nusasakti, Desa Nusasari Kecamatan Melaya diamankan jajaran Reskrim Polres Jembrana, Minggu (14/8). Diamankannya burung yang dilindungi tersebut, lantaran tanpa dilengkapi dokumen. Kasat Reskrim Polres Jem-
brana AKP Gusti Made Sudarma Putra seizin Kapolres Jembrana Senin (15/8) kemarin mengatakan setelah mendapat informasi dari masyarakat ada warga yang memiliki burung yang dilindungi, pihaknya langsung melakukan penyelidikan. Setelah itu, diketahui burung Rangkong tersebut adalah milik WJ, yang di-
pelihara di kandang depan rumahnya. Selanjutnya barang bukti berupa burung Rangkong tersebut diamankan di Polres Jembrana. Atas perbuatannya yang bersangkutan dijerat pasal 21 ayat 2 huruf a yo pasal 40 ayat 4 UURI no 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem. W-003
fb/PRAMONO
Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Made Sudarma Putra ketika menunjukan burung Rangkong yang diamankan di Polres Jembrana, Senin (15/8).
Layouter: Manik
PENDIDIKAN
6
FAJA R BALI
SELASA, 16 AGUSTUS 2016 l Tahun XVII
SMANSA Juara Umum Nasional ‘Jejak 2016 UGM’ Juara I Selesaikan Soal dan Raih The Best Poster SMA Negeri 1 Denpasar kembali berprestasi di Tingkat Nasional. Siswa-siswinya berhasil meraih juara umum I Tingkat Nasional dalam lomba Jelajah Borobudur 2016 yang diselenggarakan oleh Fakultas Geodesi UGM.
FB/GEDE
PRESTASI-Tim yang terdiri dari Santhidewi, I Gede Ryoga Kusnanda dan Kadek Jessytha Jati Jayachrisna, berhasil meraih juara umum tingkat Nasional ‘Jejak 2016 UGM’
DENPASAR-Fajar Bali SMA Negeri 1 Denpasar tak henti-hentinya mengukir prestasi. Belum lama siswanya menorehkan prestasi sebagai juara Langgam Indonesia, kemudian juara dalam International Mathematics Contest di Singapura. Masih di tahun ini, SMANSA sebutan SMAN 1 Denpasar, juga berhasil meraih juara umum I Tingkat Nasional dalam lomba Jelajah Borobudur 2016 yang
diselenggarakan oleh Fakultas Geodesi UGM. Sekolah yang berada di kompleks Pendidikan Kota Denpasar ini meloloskan 4 timnya ke babak final yang akhirnya mengukuhknnya sebagai juara Umum I. Pembina yang sekaligus sebagai pendamping lomba dari SMANSA Drs. Ketut Swastika menyatakan, tim yang terdiri dari Santhidewi, I Gede Ryoga Kusnanda dan Kadek Jessytha
Bupati Giri Prasta Ajak Siswa Jauhi Alkohol dan Narkoba MANGUPURA-Fajar Bali Bupati Badung Nyoman Giri Prasta mengajak genari para siswa dan genarasi muda untuk mengisi kegiatan dengan hal yang positif. Ajakan tersebut disampaikan saat menjadi narasumber dalam dialog kebangsaan, di Monumen Perjuangan Bangsal, Dalung Senin (15/8). “Anak-anak mari jauhkan diri dari minuman-minuman beralkohol juga barang haram narkoba. Isi kegiatan dengan hal yang positif,” ajak Giri Prasta dalam dialog yang dihari para Siswa SMASMK di Kabupaten Badung. Selain Giri Prasta, hadir pula sebagai narasumber, Anggota DPR RI Dr. Wayan Koster dan Prof. Dr. Wayan Windia. Giri menambahkan, pihaknya telah melakukan
evaluasi terkait program yang telah berjalan dikabupaten Badung. Termasuk program di bidang pendidikan. Dalam bidang pendidikan, kata mantan ketua DPRD Badung ini, telah dirancang pendidikan Gratis dari SD, SMP dan SMA. “Pendidikan kami Badung sudah melakukan evaluasi yang sudah berjalan selama ini. SD, SMP dan SMA kami akan lakukan pendidikan Gratis tanpa pungutan apa pun,” katanya. Hal tersebut dilakukan untuk membentuk karakter yang baik kepada genarasi muda di kabupaten Badung. Pendidikan gratis akan diterapkan untuk memberikan pendidikan secara menyeluruh dan merata kepada masyarakat Badung tanpa memandang status
FB/HERY
Menwa Ugrasena Bali. Dihadiri Camat Kuta Utara, A.A Putu Yuyun Eny Hanura, Ketua DPRD Badung, I Putu Parwata dan diikuti oleh peserta berasal dari SMA-SMK se kabupaten Badung. R-014
DPD RI Temukan Banyak Ratusan Aset Daerah Belum Tuntas di Karangasem
Senator Wedakarna Dukung Perpanjangan HGB untuk Kantor dan Koperasi TNI/Polri AMLAPURA-Fajar Bali Terkait dengan rencana penataan aset dilingkungan kabupaten Karangasem dan adanya aspirasi dari DPC Pepabri Karangasem terkait dengan status kantor Pepabri ditindaklanjuti serius oleh Komite III DPD RI Bidang Kesra Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III. Dengan menggelar rapat di Kabupaten Karangasem. Dalam pertemuan dengar pendapat yang menghadirkan Asisten I, SKPS terkait dan Kepala BPN serta pengurus Pepabri Karangasem disampaikan sejumlah aspirasi pada Senator. “Pertemuan ini sangat membawa hikmah. Saya bisa mendengar aspirasi dari para purnawirawan TNI dan Polri. Aspirasi tentang kantor sekretariat Pepabri agar dipertahankan, aspirasi tentang Koperasi TNI Polri serta kami baru tahu bahwa ada kerusakan dan kebocoran di gedung. Tentu DPD RI akan membantu Pepabri untuk bisa direkomendasikan pada Pemkab agar dibantu. Kita tidak bisa melupakan jasa purnawirawan begitu saja.TNI Polri itu penjaga NKRI,“ ungkap Gusti Wedakarna. Dalam kesempatan itu pi-
FB/IST
SATYAGRAHA - Senator Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III Bersama DPC PEPABRI Karangsem, BPN dan Asisten I di Amlapura hak DPD RI juga meminta kepada pemkab agar merubah pola pendekatan saat menyampaikan pemberitahuan. “Besok-besok saat berhadapan dengan para lingsir baik di Pepabri atau Veteran agar pemkab mengirimkan humas yang baik. Jangan asal main kirim surat dan membuat panik. Kasian orang tua. Datang, hampirilah dan jelaskan. Jangan sampai penataan dianggap penggusuran. Karena kalau sampai itu terjadi maka akan berhadapan dengan DPD RI. Syukurlah semua terklarifikasi. Saya segera keluarkan rekomendasi agar HGB diperpanjang. Saya dengar 2019 akan habis dan dibantu
purnawirawan dalam mengurus. Bahkan kalau bisa pemkab bantu perbaikan atap bocor, bantu koperasi TNI Polri. Disatu sisi Pepabri harus membantu pemkab penataan aset dengan baik nggih. “ ungkap Gusti Wedakarna. Terkait masukan dari BPN Karangasem yang menyampaikan bahwa masih banyak aset daerah dan pemkab yang perlu ditata, pihak DPD RI meminta pada asisten I dan kepala biro aset untuk segera merespon itikad baik BPN Karangasem. “Saya minta pemkab Karangasem segera mendata semua aset milik provinsi yang tercecer. Nanti kami akan
antara tim yang satu dengan tim lainnya. Kemudian setelah tuntas mereka kembali ke kampus untuk mempresentasikan track pencarian amplop soal. Penilaian didasarkan pada kombinasi antara nilai poster, foto kratifitas, jawaban sial dan presentasi. Mereka yang memperoleh nilai tertinggi akan keluar menjadi pemenang dan mereka yang poster digitalnya terbaik keluar sebagai the best poster. “Pada lomba kali ini SMANSA berhasil menjadi juara I dalam menyelesaikan soal dan meraih the best poster yang mengantarkan SMANSA menjadi Juara Umum I,” kata Swastika.
Ditemui terpisah, Kepala SMA Negeri 1 Denpasar menyatakan rasa syukurnya ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa. Sukses ini hasil usaha, pengorbanan dan pastinya karunia Tuhan. Para siswa, guru, sekolah, orang tua siswa telah berusaha, telah mengorbankan hal yang perlu dikorbankan. “Jadi saya berharap semoga buah ini teras lebih manis dan mengesankan. Penting diingat oleh semua pihak bahwa mereka yang punya impian harus berani berusaha dan bersedia berkorban baru boleh berharap impiannya menjadi kenyataan. Bila tidak demikian impian itu tak lebih dari sebuah penderitaan,” pungkasnya. M-009
Bupati IGA Mas Sumatri Kukuhkan Paskibraka Karangasem
Bupati Badung Nyoman Giri Prasta disaat menjadi narasumber dalam dialog kebangsaan, di Monumen Perjuangan Bangsal, Dalung Senin (15/8). sosial. Digelarnya dialog kebangsaan atas kerjasama antara Manageman Monumen Perjuangan Bangsal, Dewan Harian Daerah (DHD) Angkatan 45 Provinsi Bali, Korp
Jati Jayachrisna telah berlatih untuk beberapa lama sebagai persiapan. Swastika menjelaskan dalam lomba itu anak-anak di suruh poster digital dan foto kreatifitas tentang objek wisata Borobudur sebagai tehnik penyisihan. Mereka yang lolos penyisihan diundang ke Jogya dan diarahkan ke Candi Borobudur. Di sana mereka mencari koordinat amplop soal yang tersebar di areal Borobudur dengan menggunakan GPS. Setelah soal didapatkan baru dijawab kemudian baru dapat melanjutkan ke koordinat amplop berikutnya. Masing-masing tim mencari sekitar 7 soal yang berisi berbagai bidang yang berbeda
sampaikan ke Gubernur. Seperti laporan tadi contoh Gedung DPRD Karangasem ternyata masih aset provinsi padahal sudah berdiri megah. Begitu juga ada ratusan tanah SD di Karangasem yang belum jelas statusnya. Termasuk tanah provinsi di Areal Besakih. Kita akan tata total. Saya akan bantu pemkab,” ungkap Gusti Wedakarna. Ia menyatakan agar kedepan tidak terjadi lagi masalah hukum tentang aset pemerintah di Bali. “Ini warning tidak saja untuk Karangasem tapi seluruh kab/kota di Bali agar mulai mendata asetnya,” ungkap Gusti Wedakarna. Terkait dengan koperasi TNI Polri di Karangasem, pihaknya meminta agar pengurus koperasi agar mengirimkan proposal ke Menteri Koperasi dan UMKM diJakarta. “Saya minta koperasi di Bali agar meminta bantuan pada AA Puspayoga sebagai tokoh Bali dipusat. Bagaimana beliau bisa bantu jika permohonan saja tidak ada dari Bali. Ngiring ajukan ke pusat dan DPD RI siap mengawal. Anggaran Republik di APBN harus direbut demi Bali Berdaulat. “Ungkap Gusti Wedakarna. Humas
AMLAPURA-Fajar Bali Acara Pengukuhan Pengibar Bendera Pusaka Kabupaten Karangasem berlangsung khidmat di Wantilan Kantor Bupati Karangasem, Amlapura, Senin (15/08). Pengukuhan Paskibraka ditandai dengan pemasangan Kendit secara simbolis oleh Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri kepada dua anggota Paskibraka,I Gede Andi Tresna Wirawan dan Ni kadek Aprilia Kusuma Dewi. Anggota Paskibraka yang dikukuhkan berjumlah 76 orang yang terdiri dari 38 laki-laki dan 38 perempuan, merupakan siswa SMU/SMK se- Kabupaten Karangasem yang telah lulus seleksi. Para anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Kabupaten Karangasem ini telah melaksanakan latihan dimulai tanggal 12 Juli 2016. Acara ini juga dilaksanakan sebagai persiapan sekaligus
FB/BUDIASA
Pengukuhan paskibraka memantapkan tugas yang akan dilaksanakan oleh Paskibra Kabupaten Karangasem pada HUT Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71, tanggal 17 Agustus 2016, sebagai Pasukan Pengibar Bendera Merah Putih. Acara pengukuhan Paskibraka turut disaksikanSekda
Karangasem I Gede Adnya Mulyadi, Damdim 1623 Karangasem Letkol Inf. Fierman Syafirial, Wakil Ketua DPRD Karangasem Ida Bagus Adnyana, Kapolsek Kota Kompol Anwar Siswanto, Kabid Pendidikan Non Formal Pemuda dan OlahragaMade Subawa dan para Kepala sekolah se-Kabupaten. W-016*
Tumbuhkan Rasa Nasionalisme
SD Tunas Daud Gelar Lomba Paduan Suara DENPASAR-Fajar Bali Sebagai salah satu sekolah favorit di Kota Denpasar, SD Tunas Daud tak mau ketinggalan dalam menyemarakkan hari jadi Republik Indonesia ke 71. Sekolah yang beralamat di jalan Kebo Iwa Utara itu menggelar lomba paduan suara lagu-lagu nasional. Melalui lomba ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa nasionalisme siswa sejak dini. Pernyataan itu ditegaskan Kepala SD Tunas Daud Denpasar, Dra. Ana Maria Hari Sistiani, M.Pd, disela-sela kegiatan, Senin (15/8) kemarin. Dipilihnya lomba paduan suara, menurut Ana Maria, supaya anak-anak tidak terbebani dan menjalankan dengan riang. Sebab, ia menilai anak seusia SD sangat senang bernyanyi. “dengan menyanyikan, mereka akan memahami isi lagu, sehingga mereka cinta dan bangga pada tanah air,” terangnya, sembari
Tingkatkan Kemampuan IT
menambahkan kalau mereka sudah menjadi warga negara yang bangga dan cinta terhadap negaranya, tentu mereka dapat melakukan sesuatu untuk bangsa dan negara sesuai skill masing-masing. Lebih lanjut dikatakan, lomba paduan suara ini diikuti oleh seluruh siswa SD Tunas Daud, dari kelas 1 hingga kelas 6. “Seluruh siswa terlibat, kami tak mau pilihpilih agar anak merasa dihargai dan bisa terlibat dalam suasana hari kemerdekaan ini. Lomba ini juga untuk mengasah kreativitas siswa,” pungkasnya. Domonta Barus, S.Si, Wakasek Kesiswaan SD Tunas Daud menambahkan, lomba ini dipersiapkan sejak dua minggu lalu, masing-masing kelas berlatih sebelum dan usai jam pelajaran. Lagu yang dilombakan diantaranya ‘Hari Merdeka’, ‘Garuda Pancasila’, ‘Berkibarlah Bendera’, ‘Maju
Tak Gentar’, dan ‘Bangun Pemuda-Pemudi’. “Lomba dibagi menjadi dua kategori yakni kelas 1-3 dalam kategori A, dan katergori B yakni kelas 4-6 . Saya pikir ini adalah momen yang sangat tepat untuk anak-anak mengenang, mempelajari dan menggemakan kembali lagu nasional yang selama ini jarang kita dengar,” katanya. Pihak sekolah mengaku bangga dengan semangat anak-anak yang sangat antusias dalam lomba yang diselenggarakan di Aula Sekolah. Domonta Barus, menambahkan sekolah sendiri telah menyiapkan penghargaan sebagai bentuk apresiasi kepada siswa pemenang lomba. “Setiap prestasi tentu kita hargai, sebagai motivasi. Semoga dengan diselenggarakannya acara ini mampu menumbuhkan nasionalisme sejak dini pada anak,” tutupnya. M-009
Guru dan Dosen Ikuti Seminar Literasi Pembelajaran Digital DENPASAR-Fajar Bali Seiring perkembangan dunia teknologi dan informasi yang sangat pesat. Para pengajar dituntut menguasai teknologi. Terkait hal tersebut, sekitar 100 orang guru dan dosen se-Bali mengikuti seminar seminar Literasi Pembelajaran Digital yang diselenggarakan oleh STMIK STIKOM Bali di aula kampus. Seminar itu dilangsungkan selama dua hari, 12-13 Agustus. Hal itu dikatakan Ketua STIKOM Bali, Dr. Dadang Hermawan, Sabtu (13/8) lalu. Ditambahkannya, seminar tersebut terselenggara atas kerja
sama dengan PT Samsung Electronics Indonesia. Pihaknya mengundang tiga orang narasumber, diantaranya, Fitmasari, Program Manager PT EZtudia Jakarta, membawakan materi Membangun Konten Multimedia Untuk Pembelajaran Digital, Simon Bone dari Samsung Electronics Indonesia Partnership dengan materi Tablet Edukasi Samsung serta Dr. M. Rusli dari STIKOM Bali dengan materi Pembelajran Digital, Karateristik dan Authoring tools. Fitmasari menjelaskan, para murid atau mahasiswa zaman sekarang sangat berbeda jauh
dengan murid dan mahasiswa tahun 1980-an. Sistem pembelajaran zaman dulu mengedepan guru/ dosen sebagai titik sentral yang lebih banyak mengandalkan teks book dan penjelasan lisan guru/dosen dalam situasi formal. Konsekwensinya, kualitas materi bisa saja tidak merata antara satu kelas dengan kelas lainnya akibat faktur kelelahan sang guru/dosen selain terbatasnya waktu. “Sekarang zamannya sudah berubah, murid atau mahasiswa kapan saja dan dimana saja bisa mendapatkan informasi apa saja melalui teknologi informasi
dan komunikasi (TIK). Karena itu para guru/dosen juga harus meningkatkan kemampuannya menguasai IT untuk inovasi pembelajaran,” kata Fitmasari. “Daripada bangun pagi mereka sekedar update status, lebih baik guru kasih mereka tugas. Silahkan klik link ini,” terang Fitmasari memberi contoh. Salah satu aplikasi pembelajaran digital dibuat oleh Dr. M. Rusli, Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan STIKOM Bali. Aplikasi yang dibuatnya via Adobe Captivate 9 menggunakan Pemrograman Java. “Aplikasi ini sangat memban-
tu guru atau dosen dalam sistem pembelajaran. Dibandingkan powerpoint, kelebihan aplikasi ini, dalam satu screen (layar) bisa ditampilkan berbagai sub menu yang diinginkan,” kata Rusli, sambil menyebut aplikasi ini sekarang sudah bisa didownload di laman EZtudia.com. Sementara itu Simon Bone menjelaskan program Tablet Edukasi Samsung melalui aplikasi buku digital yang dikembangkan Samsung untuk murid SD hingga SMA/SMK, dan sudah dipasarkan secara online, baik secara tersendiri maupun bundling dengan tablet Samsung. M-009
FB/IST
Wakil Direktur 3 Akper Kesdam IX/Udayana Mayor I Nengah Sukanti saat mengajukan pertanyaan kepada narasumber.
Layouter: Wiadnyana
EKONOMI
FAJA R BALI
SELASA, 16 AGUSTUS 2016 l Tahun XVII
Tax Amnesty Belum Jelas Mengatur Pajak Aset Warisan
VALAS MATA UANG
KURS JUAL
USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD
13210 10091 13735 10125 17680 14876 131,54 1745 3607 9908
KURS BELI 13020 9866 13440 9875 17270 14551 127,79 1645 3407 9658
Sumber: bni
Harga Properti Bali Melambat DENPASAR-Fajar Bali Harga properti di Bali menunjukkan pertumbuhan melambat pada periode triwulan II tahun 2016. Hal tersebut terkonfirmasi dari Hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) yang dilaksanakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali di triwulan II-2016, yang mengindikasikan adanya perlambatan pertumbuhan harga properti residensial pada pasar primer. Kepala KpW BI Bali yang juga Wakil Ketua TPID Provinsi Bali, Causa Iman Karana, belum lama ini di Denpasar, mengatakan, perkembangan harga properti primer pada triwulan II-2016 secara tahunan menunjukkan perlambatan, seperti tercermin dari pertumbuhan harga properti residensial primer sebesar 1,48% (yoy), lebih rendah dibanding pertumbuhan triwulan I-2016 yang sebesar 1,87% (yoy). Jika dilihat berdasarkan tipe rumah, dimana terkait perlambatan harga terbesar terjadi pada rumah tipe besar, yaitu tumbuh dari 1,44% (yoy) di triwulan I-2016 menjadi 0,82% (yoy) pada triwulan II-2106. Sementara untuk rumah tipe menengah, mengalami perlambatan pertumbuhan harga dari 2,19% (yoy) pada triwulan I-2016 menjadi 1,92% (yoy) di triwulan II-2016 sedangkan untuk rumah tipe kecil turut mengalami perlambatan pertumbuhan, yaitu dari 1,98% (yoy) pada triwulan I-2016 menjadi
FB/GD AGUNG
Causa Iman Karana
1,71% (yoy) pada triwulan II-2016. “Perlambatan harga secara tahunan terjadi pada semua tipe rumah,” sebutnya. Sedangkan untuk perkiraan triwulan III-2016, harga properti residensial di pasar primer diperkirakan akan tumbuh 1,86% (yoy) lebih tinggi dibanding triwulan II-2016 yang sebesar 1,48% (yoy). “Pertumbuhan tertinggi diperkirakan akan terjadi pada rumah tipe menengah (2,98%, yoy), diikuti oleh rumah tipe kecil (1,33%, yoy) dan tipe besar (1,26%, yoy),” ujarnya. Dari perkiraan tersebut Iman meperkirakan, dari seluruh tipe rumah, hanya tipe kecil yang diperkirakan akan tumbuh melambat yaitu, dari 1,71% (yoy) pada triwulan II-2016 menjadi 1,33% (yoy) pada triwulan III-2016. Dan sebaliknya, untuk tipe besar dan tipe menengah diperkirakan akan menunjukkan peningkatan harga. M-004
Toyota Calya Hadir di Bali
FB/IST
HADIR-Toyota Calya memiliki desain modern, fitur lengkap dikelasnya dan interior yang lega, nyaman, efisien bahan bakar dan harganya terjangkau .
DENPASAR-Fajar Bali Auto2000 Jumat (12/8) lalu mengambil tempat di Parkir Barat Lapangan Puputan Renon, memperkenalkan Toyota Calya untuk di Bali. Sejak diluncurkan pada 2 Agustus 2016 lalu Toyota Calya telah menjadi pusat perhatian masyarakat dan menuai permintaan yang tinggi. Nama Calya dalam bahasa sansekerta yang berarti” Sempurna” sebagai mobil yang masuk segmen new entry MPV diharapkan menjadi kendaraan yang sempurna bagi konsumen karena Calya terlihat lebar dan lebih luas di segmennya. Memiliki desain modern, fitur lengkap dikelasnya dan interior yang lega Calya juga memberi kenyamanan penuh saat perjalanan, efisien bahan bakar dan harganya terjangkau . Tampilan All New Calya sangat agresif serta modern melaluiperpaduan sempurna antara lampu utama, croome grille serta bumper yang terlihat begitu fresh.Tampak depan Calya terlihat lebar dengan desain radiator grille berbeturk trapezoid dan “T” Shape mempertegas desain All New Calya. Desain Interior
7
All New Calya hadir dengan tema Multi-Layer Cockpit kombinasi warna hitam dan coklat yang senada dan tampilan yang elegan. All New Calya dibekali mesin anyar seri 3NR kapasitas 1.200 cc teknologi Dual VVT-i, peforma memadai serta memberikan efisiensi bahan bakar maksimal. Karakter All New Calya yang merupakan True MPV 7-seter, menghadirkan seatbelt untuk seluruh penumpang untuk memberikan rasa aman dan nyaman selama perjalanan. Semenntar bagi pengemudi dan penumpang mendapat tambahan perlindungan berupa Airbag. Di Bali, Auto2000 secara keseluruhan mencatat pangsa pasar sebesar 25% hingga Juni 2016.” Hadirnya Calya yang melengkapi varian kendaraan Toyota diharapkan dapat melengkapi kebutuhan para pelangan akan kendaraan yang mampu menemani pelanggan di beragam aktivitasnya,” ujar Operation Manager Auto2000 Area Kalimantan dan Bali Biyouzmal. All New Calya ditawarkan dengan harga Rp 146.350 juta hingga Rp 167,650 juta OTR Bali. (Sudarsana)
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2016 tentang pengampunan pajak atau Tax Amnesty yang pada Bab I ketentuan umum pasal 1 menyebutkan bahwa, pengampunan pajak adalah, penghapusan pajak seharusnya terutang, tidak dikenai sangsi administrasi perpajakan dan sangsi pidana di bidang perpajakan, dengan cara mengungkap Harta dan membayar uang tebusan sebagaimana diatur dalam Undang-Undang. DENPASAR-Fajar Bali Terkait dengan program Tax Amnesty dari pemerintah tersebut khususnya di kalangan pengusaha menyambut baik program tersebut. Akan tetapi, masih dirasa ada beberapa konten-konten yang perlu dievaluasi. Seperti salah satunya, terkait dengan aset warisan. Hal itu dirasakan oleh Ketua Kadin Bali, A.A.N Alit Wiraputra, saat berbicara pada acara sosialisasi Tax Amnesty dengan tema “Saatnya Membangun Negeri Menuju Indonesia Hebat”, di Renon, Denpasa Senin, (15/8). “Dari kalangan dunia usaha kami sangat menyambut baik program Tax Amnesty dari Pemerintah ini, dan kami juga menyarankan bagi kalangan di dunia usaha yang belum
melaporkan agar sesegera melaporkan,” jelasnya. Dalam kaitan dengan program Tax Amnesty setidaknya harus ada sinergi antara pelaku usaha dan pemerintah, Pemerintah dalam hal ini harus trasparan khususnya terkait program Tax Amnesty. “Harus disampaikan secara bersamasama konten-konten apa saja yang perlu di evaluasi lagi,” sebutnya, seraya menambahkan, terkait dengan aset-aset dari warisan yang menurut dirinya, belum dimuat dalam program Tax Amnesty. Serta tidak mungkin akan bisa dilaporkan sekarang. “Seperti aset warisan bagaimana itu? Terkait aset warisan juga belum dimuat dalam program Tax Amnesty tersebut seharusnya
itu juga dimuat,” katanya. Tim Penyuluh Tax Amnesty Kanwil Bali, Bambang Irawan menyampaikan, masyarakat dipersilahkan mengikuti program Tax Amnesty dari pemerintah. Sedangkan terkait dengan aset warisan bisa diikutkan dalam Tax Amnesty atau tidak mengikuti Tax Amnesty tersebut juga bisa dilakukan para wajib pajak. “Tambahan penghasilan nantinya yang menjadi objek PPH, sedangkan terkait masalah warisan apakah itu dia berupa property, dari pengahasilan atau dari warisan. Apabila dari penghasilanya harus dari pajak balik namanya akan dikenain pajak,” paparnya. Dikatakan, jika dalam hal ini wajib pajak ingin memakai pembetul silakan saja. Akan
tetapi, jika wajib pajak memakai Tax Amnesty maka, opsi pembetulanya akan hilang potensi untuk tebusan juga akan hilang. “Konsekuensinya jika mereka (wajib pajak) tidak ikut Tax Amnesty maka, masih ada kemungkinan diperiksa dan ketika ada pemeriksaan pajak. Apakah wajib pajak dapat membuktikan, bahwa hartanya tidak ada hubungannya
dengan penghasilannya jika ada maka, akan bisa dikenai pajak dengan lebih besar lagi, “ lanjutnya. Irawan menambahkan, terkait masalah warisan itu sifatnya opsional. Akan tetapi jika dilihat secara matematis bisa dikatakan, Tax Amnesty bisa dikatakan akan sangat menguntungkan bagi para wajib pajak. M-004
GIANYAR-Fajar Bali Setelah dewan Gianyar menyoroti dan meminta eksekutif tegas dalam penertiban toko modern berjejaring, kali ini diharapkan Tim Yustisi bersama perijinan bisa menegakkan hotel atau penginapan yang belum memiliki ijin. Hal ini dikatakan anggota DPRD Gianyar, Nyoman Artawa Putra. “Sekalian saja melakukan penertiban, baik penertiban took modern dan hotel atau villa yang tidak berijin,” terang Artawa Putra, Senin (15/8) kemarin. Apalagi menurut Artawa Putra, disinyalir ada pengu-
saha yang mengajuan ijin usaha untuk rumah tinggal, namun kenyataannya aktifitasnya perhotelan atau villa. “Ini banyak terjadi saya kira, Tim Yustisi dan perijinan sebaiknya bekerja keras memecahkan masalah ini,” ucapnya. Diharapkan, agar yang sudah taat terhadap proses perijinan dan usaha menjadi tidak cemburu denan yang belum memiliki ijin. Bahkan disebutnya juga ada pengusaha yang mengajukan ijin home stay, namun usahanya yang beroperasi adalah hotel berbintang. “Namun apapun itu, yang kita inginkan selain
usaha took modern, usaha penginapan juga mesti ditertibkan, utamanya ijinnya,” tegasnya. Hal yang sama diungkapkan Ketua Komisi IV DPRD Gianyar, Putu Gede Febriantara. Ditegaskannya, moratorium took modern berjejaring sebaiknya dilaksanakan dengan tegas. “Kalau memang quotanya segitu (79), maka yang lainnya sudah jelas tidak mendapat ijin. Kepada siapa ijin itu, pemerintah harus jelas,” pinta Febriantara. Diharapkannya juga, agar pemerintah jangan mau diadu oleh pengusaha dengan alas an usaha
sudah mendapat ijin dari desa adat. Bahkan menurut Febriantara diharapkannya, Pemkab bersurat ke perbekel/lurah dan desa adat agar tidak lagi memberikan ijin kepada took modern, kecuali kepada penduduk local yang mau menjalankan usahanya. Menurutnya, dengan dilaksanakannya moratorium terkait took modern, maka penduduk local juga akan memiliki kesempatan berusaha. “Pengusaha local harus diberikan kesempatan berkembang, dan pengusaha local juga mesti mendapat pembinaan agar usahanya berkembang,” tutupnya. W-010
FB/GD AGUNG
SOSIALISASI-Suasana pelaksanaan sosialisasi Tax Amnesty dengan tema “Saatnya Membangun Negeri Menuju Indonesia Hebat”, di Renon, Denpasar.
Pengusaha Lokal Mesti Diberi Peluang
FB/SARJANA
Putu Gede Febriantara
Pesta BeAT Dikejutkan Kehadiran All New Honda BeAT eSP DENPASAR-Fajar Bali Main Dealer Astra Motor Bali tidak henti-hentinya memberikan kejutan kepada masyarakat Bali. Bersamaan dengan perayaan terjualnya 10 juta Honda BeAT, kejutan kali ini berupa di launching nya All New BeAT eSP, yang merupakan jawaban atas penantian dan kepercayaan konsumen terhadap produk Honda BeAT sebagai primadona dan sekaligus sebagai raja motor skutik di Indonesia. Dengan mengambil lokasi di Mal Bali Galeria, Perayaan Pesta BeAT 10 juta, di sambut antusias oleh konsumen – konsumen yang sudah hadir sejak siang hari di venue. Program “Pesta BeAT 10 Juta” adalah program yang digelar serentak PT. AHM bersama seluruh jaringan sepeda motor Honda di Tanah Air, untuk mengapresiasi kesetiaan dan kepercayaan konsumen yang telah memilih Honda BeAT sehingga penjualannya mencapai 10 juta unit. Region Head Astra Motor Bali, Ronaldo Widjaja, mengatakan kepercayaan konsumen terhadap Honda BeAT telah mengantarkan Honda menjadi “raja skutik” di pasar domestik. Terpilihnya Honda BeAT series oleh lebih dari 10 juta pecinta motor skutik merupakan bentuk kepercayaan besar terhadap model yang selalu didesain sesuai kebutuhan dan perkembangan tren anak muda. Di Bali sendiri, untuk memuaskan konsumennya Astra Motor Bali bersama dealer jaringan resminya juga melaksanakan roadshow Pesta Beat 10 Juta di 39 titik yang dimulai bulan Juni hingga Juli lalu. Perayaan Pesta BeAT kali ini dilaksanakan live streaing secara serentak di seluruh Indonesia, suasana meriah terlihat di lokasi event dengan keterlibatan 30 brand dari PICA clothing fest, display semua varian Honda BeAT dapat dilihat konsumen , selain itu berbagai competition digelar mulai dari High scool dance competition, Beat Bulaga, Photography
FB/IST
PESTA-Pesta BeAt 10 juta yang digelar Astra Motor Main Dealer Bali, di Mall Bali Galeria (13/8) lalu, konsumen dikejutkan dengan kehadiran All New Honda BeAT eSP
Contest, Cosplay,Parkour, serta Food Truck. Bagi konsumen yang ingin mencoba sensasi
Honda BeAT , juga dapat mengikuti Riding test berhadiah. Dan guest star dalam acara tersebut
adalah Sound of Mirror, Painful By Kisses, Scared Of Bums, Indie Band. Serta dipenghujung Pesta
Beat juga di lakukan penarikan Grand Prize berupa 1 unit Honda BeAT Pop eSP. (Sudarsana)
Layouter: Manik
KESEHATAN
8 PENGUMUMAN LELANG II (KEDUA)
PT. BPR Sinar Puteramas selaku pemegang Hak Tanggungan Pertama berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan, dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar akan melaksanakan penjualan lelang terhadap barang jaminan hutang debitur atas nama : Ida Bagus Surya Wedanta, alamat Jl. TK. Bilok,/V Revila Hijau C.3 Br/Ling. Pande Kelurahan/Desa Renon, Kecamatan Denpasar Selatan, Denpasar. Barang yang dilelang berupa : • 1 (satu) bidang tanah pertanian berikut segala sesuatu yang melekat/berdiri di atasnya sesuai dengan SHM No. 1725/Desa/Kel Takmung, tanggal 17-2-1999. Surat Ukur No. 11/TKM/1998 Tgl. 25-11-1998, Luas 2.580 M2 atas nama Ida Bagus Komang Surya Werdiyasa terletak Di Desa / Kelurahan Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten/ Kotamadya, Daerah Tingkat II Klungkung, Propinsi Daerah Tingkat I Bali. Nilai Limit Rp. 516.000.000, dan uang jaminan Rp. 200.000.000 Syarat-Syarat Lelang : 1. Objek lelang dijual dengan kondisi apa adanya (as is) dan peserta lelang dapat melihat obyek lelang sejak diumumkan dan dianggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang, dan apabila ada tunggakan rekening air, telepon, listrik dan PBB menjadi tanggungan pembeli; 2. Penawaran lelang dilakukan dengan cara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan metode “Closed Bidding” yang diakses pada alamat domain https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Informasi Penting, Prosedur Lelang dan Syarat dan Ketentuan pada domain tersebut; 3. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan penawaran lelang ke Nomor Virtual Account (VA) dan harus efektif diterima KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang; 4. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain di atas sampai dengan : Hari/ tanggal : Selasa, 30 Agustus 2016 Pukul : 09.00 waktu server Aplikasi Lelang Internet (sesuai WIB) Pembukaan penawaran lelang oleh Pejabat Lelang dilakukan pada : Hari/ tanggal : Selasa, 30 Agustus 2016 Pukul : 10.00 waktu server Aplikasi Lelang Internet (sesuai WIB) Tempat : Kantor PT. Bank Perkreditan Rakyat Sinar Puteramas. Jalan Raya Batutabih Nomor 36 Banjarangkan, Klungkung. 5. Pemenang lelang akan diumumkan ke alamat email masing-masing peserta; 6. Pemenang lelang yang ditunjuk wajib membayar harga lelang dan bea lelang 2% selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak melunasi maka dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke kas Negara; 7. Uang jaminan penawaran lelang dari peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dikembalikan seluruhnya tanpa potongan dan dapat dikenakan biaya transaksi sesuai ketentuan yang berlaku pada tiap bank; 8. Karena satu dan lain hal, pihak penjual dan/ atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas dan pihak-pihak yang berkepentingan/ peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/ keberatan dalam bentuk apapun kepada Pihak Penjual dan / atau Pejabat Lelang. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. BPR. Sinar Puteramas , Telp. (0366) 21121, KPKNL Denpasar Telp. (0361) 229151 dan PT. Balai Lelang Bali Telp. 085102818501 Klungkung, 16 Agustus 2016 PT. BPR Sinar Puteramas TTD Made Widiastiti, SE. Direktur
RALAT PENGUMUMAN LELANG Menunjuk pengumuman lelang sebelumnya pada surat kabar Fajar Bali yang terbit tgl 05 Agustus 2016, kami mengadakan ralat sbb: 1. Tertulis Seharusnya 2. Tertulis Seharusnya
Apa Itu Hepatitis A dan Bagaimana Pencegahannya ? Oleh : dr. I Nyoman Yudiartono Tentunya Anda pernah mendengar penyakit Hepatitis A bukan? Tapi tahukah Anda, apa sebenarnya penyakit Hepatitis A tersebut? Hepatitis merupakan penyakit yang menyerang organ hati manusia. Di sini hati atau liver mengalami peradangan sehingga membuat fungsi hati, yang sebagai tempat penyaring racunracun dalam darah, menjadi terganggu. Dengan terganggunya fungsi hati tersebut, maka terganggu pula fungsi organ yang lain, sehingga membuat kesehatan seseorang akan hancur secara keseluruhan.
Hepatitis A adalah salah satu dari tipe hepatitis yang ada. Penyakit ini di sebabkan oleh Virus Hepatitis A. Virus hepatitis A biasanya terdapat pada kotoran si penderita, dan virus ini dapat hidup pada air atau es batu. Virus ini menyebar karena seseorang meminum air yang tercemar Virus Hepatitis A atau mengkonsumsi makanan yang tidak dimasak dengan benar sehingga virus tetap hidup pada makanan atau bisa juga karena orang yang mempersiapkan makanan tidak mencuci tangan dengan benar terlebih dahulu, padahal mungkin saja pada tangannya terdapat Virus Hepatitis A. Tidak mencuci tangan sehabis menggunakan toilet juga menyebabkan virus ada pada kotoran manusia ini
akhirnya berpindah. Gejala awal penyakit Hepatitis A yang dapat muncul meliputi demam, mual, muntah, nyeri pada sendi dan otot, serta diare. Ketika organ hati sudah mulai terserang, ada beberapa gejala lain yang akan muncul, yaitu urine berwarna gelap, tinja berwarna pucat, sakit kuning dan gatal-gatal. Selain itu, daerah perut bagian kanan atas juga akan terasa sakit terutama jika ditekan. Tetapi tidak semua pengidap mengalami gejala hepatitis A. Karena itu, penyakit ini kadang sulit untuk disadari. Penyakit ini tidak memiliki langkah penanganan khusus karena sistem kekebalan tubuh akan melenyapkan virus dengan sendirinya. Langkah pengobatan
FB/IST
hepatitis A bertujuan untuk meringankan gejala-gejala yang dialami pengidapnya. Penanganannya meliputi mengonsumsi obat pereda gatal, sakit, mual dan muntah sesuai dosis. Organ hati juga perlu dibiarkan untuk beristirahat misalnya dengan tidak mengonsumsi minuman keras dan berhati-hati dengan
obat-obat yang bisa berdampak pada hati. Waktu yang dibutuhkan pengidap untuk pulih sepenuhnya dari penyakit ini biasanya beberapa bulan. Pengidap yang berhasil sembuh total akan memiliki kekebalan tubuh terhadap penyakit ini. Karena penyebaran utamanya adalah melalui konsumsi
sesuatu yang terkontaminasi, langkah utama pencegahan hepatitis A adalah dengan menjaga kebersihan. Langkah ini dapat dilakukan dengan mudah, misalnya selalu mencuci tangan, menghindari konsumsi makanan mentah atau kurang matang serta menghindari jajan di pedagang kaki lima.
NEGARA- Fajar Bali Sebanyak 36 pasien yang sedang mendapat rawat inap di ruang kelas III serta ruang flamboyan RSU Negara, dikunjungi Bupati Jembrana Putu Artha, Senin (15/8) kemarin. Kedatangan Bupati Artha bersama Wakilnya, Made Kembang Hartawan berkaitan dengan Hut Kota Negara ke 121 dan disambut Direktut RSU Negara, dr Made Dwipayana bersama dokter serta staf. Ning Martini (12) warga Gilimanuk, salah satu pasien yang dikunjungi. Bocah kelas V di SDN V dan SD 1 Gilimanuk ini
merupakan pasien bibir sumber yang baru saja menjalani operasi. Operasi tersebut tak dikenakan biaya apapun. Operasi tersebut merupakan bantuan dari RSU Negara bekerjasama dengan Universitas Udayana dan serangkaian program dan juga bertalian dengan Hut kota Negara ke 121. Ketika dikunjungi, Martini mengaku senang setelah dioperasi kondisinya makin membaik. Direktur RSU Negara, dr Dwipayana mengaku operasi ini berjalan dengan baik dan lancar serta masih satu tahapan operasi lagi, supaya kondisi bibir Mar-
tini dapat lebih sempurna. Bupati Artha mengatakan kunjungan bersama beberapa pejabat ini agar dapat memberkan dukungan moral yang baik kepada pasien maupun keluarganya di tengah kondisi yang mereka alami. “ Kita juga ingin berbagi bersama mereka yang dikategorikan kurang mampu agar ikut merasakan kegembiraan ditengah perayaan HUT Kota Negara kali ini. Semoga tahun berikutnya mereka tidak sakit lagi dan bisa berada ditengah-tengah mengikuti sejumlah perayaan kegiatan,” ujarnya. W-003
ruhan. Selain itu juga bermanfaat memerangi kelelahan, merangsang sistem kekebalan tubuh, membantu melawan kanker, dan
membantu pertumbuhan otot, serta penyembuhan luka.Agar rasa hambarnya tak terasa, Anda dapat mencampurnya ke dalam smoothies semangka.KP
HUT Kota Negara, Keluarga Pasien Diberi Bingkisan
: SHM no 4089/Desa Pemecutan Kaja. : SHM no 4089/Desa Pemecutan Klod.
: SU no 1/Pemecutan Kaja/1999 : SU no 1/1999.
Demikian Ralat kami buat. Denpasar, 16 Agustus 2016 PT BPR LEGIAN TTd Direksi
DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DARAT KABUPATEN BANGLI
FAJA R BALI
SELASA, 16 AGUSTUS 2016 l Tahun XVII
FB/PRAMONO
KUNJUNGI PASIEN-Bupati Jembrana Putu Artha bersama Wakil Bupati Jembrana Made Kembang Hartawan ketika mengunjungi pasien yang dirawat di RSU Negara, Senin (15/8).
Mengucapkan
Bagian Putih Buah Semangka Tingkatkan Kekebalan Tubuh
Dirgahayu Republik Indonesia Ir. I Wayan Sukartana, Msi Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Darat Kabupaten Bangli
Kalau biasanya saat makan buah semangka, Anda membuang bagian putih yang berasa hambar, mulai saat ini cobalah untuk mengonsumsinya. Karena kandungan nutrisinya tak kalah dengan daging buah semangka yang berwarna merah. Kulit buah semangka bagian putih, antara daging buah berwarna merah dan kulit luar berwarna hijau, ternyata tidak hanya
bisa dimakan, tetapi merupakan sumber nutrisi potensial. Karena kandungan nutrisi yang berbeda dengan daging buah semangka, jadi bila Anda mengonsumsi keduanya, hampir seperti dua buah dalam satu sajian. Menurut studi Agricultural Research Services, bagian putih buah semangka mengandung lebih banyak serat dan kalium ketimbang daging semangka ber-
warna merah, juga mengandung kadar signifikan dari citrulline asam amino. Citrulline, pada gilirannya, memainkan peran kunci dalam menciptakan asam amino lain yang disebut arginin, yang meningkatkan produksi oksida nitrat, membantu rileksasi pembuluh darah, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan kesehatan pembuluh darah secara keselu-
FB/IST
PIMPINAN DAN ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN JEMBRANA Mengucapkan
Selamat Hari Jadi
Provinsi Bali ke-58
Dirgahayu Republik Indonesia I Ketut Sugiasa, SH Ketua
Layouter: Manik
PARIWARA
FAJA R BALI
SELASA, 16 AGUSTUS 2016 l Tahun XVII
DIBUTUHKAN SEGERA
PENGUMUMAN LELANG II ( KEDUA)
PT. Bank Perkreditan Rakyat Sinar Puteramas beralamat di Jalan Raya Batutabih No.36 Banjarangkan Klungkung, selaku pemegang Hak Tanggungan Peringkat Pertama berdasarkan Pasal 6 Undang – Undang Hak Tanggungan, dengan jasa pra lelang PT. Balai Lelang Bali melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang ( KPKNL ) Denpasar akan melaksanakan penjualan lelang terhadap barang jaminan hutang debitur atas nama : I Wayan Darsana. Beralamat di Dusun Sidayu Tojan, Desa Takmung, Banjarangkan -Klungkung. Barang yang dilelang berupa : • 1 ( satu ) bidang tanah pertanian berikut segala sesuatu yang melekat/berdiri di atasnya Sesuai dengan Sertipikat Hak Milik No. 1597/Desa Kusamba, tanggal 13 Maret 2012, Surat Ukur No. 00314/Kusamba/2012, tanggal 21-022012, luas 389 M2, atas nama I Wayan Darsana, terletak di Desa Kusamba, Kecamatan Dawan , Kabupaten Klungkung, Provinsi Bali. Dengan Nilai Limit Rp. 311.200.000, dan Uang Jaminan Rp. 100.000.000.Syarat – Syarat Lelang : 1. Objek Lelang di atas dijual dengan kondisi apa adanya ( as is ) dan peserta lelang dapat melihat obyek lelang sejak diumumkan dan di anggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang, dan apabila ada tunggakan rekening air, telepon, listrik dan PBB menjadi tanggungan Pembeli; 2. Penawaran lelang di lakukan dengan cara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui Internet dengan metode “ Closed Bidding “ yang di akses pada alamat domain https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “ Informasi Penting : Prosedur lelang dan Syarat dan ketentuan” pada domain tersebut; 3. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan penawaran lelang ko nomor Virtual Account ( VA ) dan harus efektif diterima KPKNL selambat-lambatnya 1 ( satu ) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang ; 4. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain di atas sampai dengan : Hari/tanggal : Selasa/30 Agustus 2016, pukul 09.00 waktu server Aplikasi Lelang Internet ( Sesuai WIB ) Pembukaan penawaran lelang oleh pejabat lelang dilakukan pada : Hari/tanggal : Selasa/ 30 Agustus 2016, pukul 10.00 waktu server Aplikasi Lelang Internet ( Sesuai WIB ) Tempat : Kantor PT. BPR Sinar Puteramas Jalan Raya Batutabih No.36, Banjarangkan Klungkung. 5. Pemenang lelang akan di umumkan ke alamat email masing- masing peserta; 6. Pemenang lelang yang ditunjuk wajib membayar harga lelang dan bea lelang 2% selambat – lambatnya 5 ( lima ) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak melunasi, maka dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke kas Negara ; 7. Uang jaminan penawaran lelang dari peserta lelang yang tidak memenangkan lelang di kembalikan seluruhnya tanpa potongan dan dapat di kenakan biaya transaksi sesuai ketentuan yang berlaku pada tiap bank; 8. Karena satu dan lain hal, pihak penjual dan/atau pejabat lelang dapat melakukan pembatalan lelang terhadap objek lelang tersebut di atas, dan pihak-pihak yang berkepentingan/berminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak penjual dan/atau pejabat lelang. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. BPR Sinar Puteramas, jalan Raya Batutabih,No.36, Banjarangkan ,Klungkung, Telp. 0366-21121, PT. Balai Lelang Bali, Telp. 085 102 818 501, atau KPKNL Denpasar telp. 0361-229151. Klungkung, 16 Agustus 2016 PT. BPR Sinar Puteramas Ttd Made Widiastiti, SE Direktur
9
WARTAWAN & MARKETING Kualifikasi umum • Laki Laki /Perempuan • Memiliki kendaraan sendiri • Siap bekerja keras • Mampu bekerja dalam tim WARTAWAN • Lulusan S1 segala jurusan
334/VIII/KTR
MARKETING • Pendidikan SLTA/ Sederajat • Berpenampilan menarik • Memiliki kemampuan Public Speaking Kirim Lamaran CV ke :
Harian Umum FAJAR
BALI
Jalan Indra Jaya No. 8 Ubung Kaja, Denpasar - Bali Phone : (0361) 411283
240/VII/KTR
BINTANG BUSANA
HOUSE OF KEBAYA Menjual kebaya modifikasi ready to wear, kain songket, kain endek, kebaya bordiran, clutch bag, dan lain-lain.
Jl. Tukad Musi No 3C Denpasar Telp : 0361-8497598
@bintangkebaya
241/VII/KTR
Jamu Tetes BIO7
Komplikasi Asam Urat, dan Ginjal Nama : Mursalin Usia 56th, Menderita Komplikasi Asam Urat, dan Ginjal, penyakit yang beliau derita membuat beliau tidak bisa beraktivitas seperti biasanya hanya tidur saja, untuk duduk pun beliau tidak mampu karena penyakit yang beliau derita cukup keras bahkan beliau harus melakukan cuci darah setiap 1 minggu sekali setalah, kemudian beliau memcoba mengkonsumsi bio7 secara rutin setelah habis 11 botol Bio7 kondisi beliau semakin membaik dan dapt beraktivitas kembali, dan kondisi badan mulai normal, beliau menyampaikan kepada tim BIO7 terima kasih dan berkat Bio7 beliau pulih kembali Layanan Konsultasi dan ingin Menjadi Agen BIO7. Hub. Call Center : 0823 1700 1000, SMS Center : 0811 1922333/0812 3963415/082147645182
BETUTU KHAS BELAYU “Pasti Enak”
MENERIMA PESANAN :
- Ayam Betutu - Bebek Betutu - Lindung Saur - Lindung Suna Cekuh - Gerang Kacang Saur
“BISA DELIVERY”
DIJUAL 1. Jual murah Rumah Ls 550 M2, Perum Moding Sari No. 1 Rp. 2.5 M Hub. 085101906667 2. Jual Tanah Ls 10000 M2, Jl. Utama Padangbay-Denpasar (cocok Kavling, Gudang, Filla dan Swalayan) Rp. 10 M, Hub. 085100209999 3. Jual Rumah Ls 200 M2 Lt. II, Jl. Ken Umang No. Ubung, Denpasar Rp. 1.4 M Hub. 085100733027 4. Jual Rumah Ls 200 M2 Lt III, Jl. Ken Arok, Gg Anggrek Mas, Denpasar, Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 5. Jual Tanah Sanur/Padanggalak Ls 3945 M2, Hub. 085100209999 6. Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 M2 Rp. 100 Jt/ are 7. Jual Tanah Kavling 105 M2, Perum Gria Anugrah Jimbaran, Rp. 550 Jt. Hub. 085100209999 8. Jual Rumah 145 M2 Lt. II, Perum Kampial, Jimbaran, Rp. 850 Jt Hub. 085100209999 9. Jual Tanah Kavling Ls 90 M2. Perum Gria Anugrah, Jimbaran Rp. 450 Jt Hub. 085100209999 10. Jual Kebun di Pinggir Sungai Desa Sangeh Ls. 3300 M2 Rp. 1.5 M Hub. 11.Jual Kebun di Pinggir Sungai Ayung Petang, Ls. 6300 M2, Rp. 1.6 M Hub. 12.Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 800 Jt Hub. 085100733027 13. Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 800 Jt Hub. 085100733027
537/XII/KTR
- Abon Ayam - Kerupuk Babi
034/I/KTR
- PARSEL HARI RAYA (Betutu, Lindung, Gerang, dll)
Telp : 081933015969
243/VII/KTR
680/IX/glh
Layouter: Manik
POLITIK
10 Suara
PARLEMEN
Dukung Persoalan TKI Ditangani Negara TERKAIT penanganan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Angggota Komisi IX DPR Okky Asokawati mendukung usulan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) KH Hasyim Muzadi yang meminta agar persoalan TKI ditangani oleh negara secara total. “Negara harus mengurus perosalan TKI Okky Asokawati mulai dari pelatihan calon TKI hingga penempatan. Karena bila ditelaah setiap persoalan yang muncul terhadap TKI sebenarnya bersumber dari persoalan di dalam negeri, seperti pemalsuan dokumen dan kualitas sumber daya manusia,”ujar Okky di Jakarta, Senin (15/8) kemarin. Politisi Fraksi PPP ini juga menjelaskan manfaat apabila persoalan TKI dikelola secara total oleh negara. Menurutnya jika negara yang mengurus database TKI akan lebih terdata dengan baik karena melalui satu pintu, pengawasan TKI di luar negeri juga akan lebih pasti dengan basis data tunggal pemerintah dan meminimalisir pemalsuan dokumen. Karena diketahui dalam praktik selama ini, ada dua pintu yang mengurus persoalan TKI yakni pihak swasta melalui Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) dan negara melalui Kemenaker sebagai regulator dan BNP2TKI sebagai operator. “Gagasan ini harus disandingkan dengan kondisi obyektif lembaga negara dan stakeholder yang menangani persoalan ini. Seperti tidak sedikit Balai Latihan Kerja (BLK) yang dimiliki pemerintah di daerah-daerah mati suri. Pemerintah harus memperkuat BLK untuk melatih calon TKI. Bila pun BLK belum siap, alternatif sementara, pelatihan terhadap TKI tetap di swasta namun dalam hal pengiriman dan penempatan total dilakukan oleh negara,”tegas Okky. Harus ada kejelasan kedudukan dan kewenangan Kemenaker dan BNP2TKI dalam urusan TKI. Karena selama ini yang terjadi, adanya tarik menarik kewenangan sekaligus kepentingan antara kedua lembaga ini. “Dalam pembahasan RUU PPILN saja, kedua lembaga ini justru menonjolkan ego kelembagaan daripada isu bagaimana negara hadir dalam urusan TKI. Saya kira Presiden yang memiliki komitmen perlindungan terhadap TKI dapat meluruskan persoalan yang terjadi di dua lembaga negara ini,”tuturnya. Kemudian terkait posisi Kepala BNP2TKI Nusron Wahid yang belakangan lebih terlihat aktif sebagai politisi dan Ketua Tim Pemenangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) daripada posisinya sebagai Kepala BNP2TKI, sungguh memprihatinkan. Komitmen Presiden Jokowi agar anak buahnya tidak merangkap jabatan politik mestinya dapat ditegakkan kepada Kepala BNP2TKI ini. “Dalam hal ini, saya meminta Presiden Jokowi harus bersikap tegas. Kasus TKI yang terlibat jaringan narkoba di Hongkong, semestinya menjadi perhatian serius Nusron Wahid, bukan justru serius urus politik praktis dan Pilkada DKI Jakarta,”katanya. NT
KPU Ancam Sanksi bagi Petahana yang Tak Mau Cuti
Ahok JAKARTA-Fajar Bali Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjamin penerapan sanksi bagi kepala daerah petahana yang hendak mengikuti Pilkada serentak 2017, namun enggan mengambil cuti saat masa kampanye. Ketua KPU Juri Ardiantoro sanksi pasti diberikan karena cuti bagi petahana merupakan kewajiban saat dia hendak mengikuti Pilkada. Namun, lembaga itu belum menentukan bentuk sanksi yang akan diberikan. "Pasti ada (sanksi). Namun sanksinya seperti apa nanti kami tentukan," kata Juri di Kantor KPU, Jakarta, Senin (15/8) kemarin. Dia menuturkan adanya potensi sanksi administratif bagi petahana yang mengikuti Pilkada namun enggan mengambil cuti. Namun, bentuk konkrit sanksi tersebut akan dibuat setelah KPU mengadakan pertemuan dengan pemerintah dan DPR RI. Dalam kesempatan berbeda, Komisioner KPU Ida Budhiati mengatakan petahana tak bisa mengikuti kampanye jika enggan mengambil cuti usai ditetapkan menjadi pasangan calon kepala daerah. "Kampanye itu kan hak
FB/IST
yang bersangkutan. Kalau ingin menggunakan hak, ya kewajibannya dia harus cuti. Kalau tidak cuti ya tidak boleh gunakan haknya dalam kampanye," ujar Ida. Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan dirinya enggan mengambil cuti kala masa kampanye Pilkada 2017 dimulai. Sebagai bentuk penolakannya, Ahok mengajukan uji materi Undangundang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada ke Mahkamah Konstitusi. Ahok enggan mengambil cuti karena tak percaya pada DPRD DKI Jakarta dalam penyusunan APBD ibu kota tahun anggaran 2017. Jika Ahok cuti, pembahasan APBD 2017 memang tak akan melibatkan dirinya. Peraturan cuti bagi petahana yang hendak mengikuti Pilkada sudah tertulis dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada. Pada huruf a dan b Pasal 70 UU tersebut tertulis, kepala daerah petahana harus menjalani cuti di luar tanggungan negara dan dilarang menggunakan fasilitas yang terkait dengan jabatannya, terkait dengan Pilkada. CN
FAJA R BALI
SELASA, 16 AGUSTUS 2016 l Tahun XVII
Tokoh Golkar Dukung Rai Mantra Maju Pilgub Tokoh Golkar Tabanan Ketut Loka Antara mendukung Walikota Denpasar IB Rai Dharma Wijaya Mantra maju dalam pencalonan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 2018. Pernyataan dukungan tersebut dilontarkan mantan anggota DPRD Tabanan dari Fraksi Golkar ini melalui akun Facebook pribadinya, Jumat (12/8) lalu.
DENPASAR-Fajar Bali Dalam akun Facebooknya itu, ia menyebut (Alm) Prof. Dr. Ida Bagus Mantra yang tak lain ayah IB Rai Dharma Wijaya Mantra, dahulu merupakan sebagai sahabat baik dari ayahnya. Menurut dia, ayahnya pernah menuturkan bahwa Ida Bagus Mantra yang pernah menjabat sebagai gubernur Bali di era 80an itu sebagai sosok pemimpin Bali yang idealis, santun, arif dan bijaksana. Selain itu, mantan Rektor Universitas Udayana itu juga dinilai sangat teguh mempertahankan budaya Bali. “Namun beliau (Ida Bagus Mantra,red) sekarang telah tiada, kini tinggallah nama beliau yg bisa di kenang oleh masy (masyarakat) Bali krn (karena) masy (masyarakat) Bali sangat mendambakan kepemimpinan spt (seperti) sosok beliau sewaktu
Soal PAW Anggota DPR RI Putu Sudiartana dan Jero Wacik
DPP dan DPD Demokrat Bali Saling Tunggu
FB/IST
Made Mudarta DENPASAR-Fajar Bali tahun penjara. “Nah, kalau Pak Dua kader Partai Demokrat Jero Wacik karena ada proses Bali yakni Putu “Leong” Sudi- kasasi, ya memang masih panartana dan Jero Wacik yang jang sepertinya. Proses hukum tersangkut maslah hukum, saat di negara kita memang panjang ini resmi dilakukan Pergantian dan lama,” tambah Mudarta. Antar Waktu (PAW). Lowongnya Dengan demikian, kejadidua kursi DPR RI Dapil Bali dari an tersebut sangat merugikan Partai Demokrat ini membuat bagi Bali. Pasalnya, Bali haKetua DPD Demokrat Bali, Made rus kehilangan dua wakilnya di Senayan. Politis asal Jembrana Mudarta angkat bicara. Menurut Mudarta, saat ini ini mengakui jika hal tersebut partainya pasrah menunggu tak hanya menjadi kerugian Bali proses dan mekanisme PAW di saja melainkan juga berpengaDPP untuk kedua kader andalan ruh pada konstituen Demokrat. Partai Demokrat tersebut. “Ya Namun, pihaknya selalu mekami masih bersabar. Sampai nyampaikan dan meneruskan saat ini ya masih dalam proses di langsung berbagai aspirasi dari DPP Partai Demokrat di Jakarta. kader dan konstituen Demokrat Kami di daerah masih menung- di Bali kepada Fraksi Demokrat gu info dari DPP,” jelasnya saat di DPR-RI. “Memang kerugian dihubungi di Denpasar, Senin bagi kami di Bali, kami akui itu. Tapi, sampai saat ini semua (15/8) kemarin. Dirinya menyadari jika pros- aspirasi kader dan konstituen es PAW kedua orang tersebut Demokrat Bali sudah kami termembutuhkan waktu yang cu- uskan langsung ke Fraksi DPR-RI kup lama. Terlebih, PAW man- Partai Demokrat,” jelasnya. Begitu juga dengan Ketua tan Menteri Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM) di Umum DPP Partai Demokrat era Pemerintahan Presiden SBY. Saat mengahadiri Genjek Susilo Bambang Yudhoyono Kolosal di Kabupaten Karangas(SBY) Jero Wacik yang terlibat em beberapa waktu yang lalu, kasus Dana Operasional Men- SBY berpesan seluruh kader Parteri (DOM) pada saat menjabat tai Demokrat di Bali termasuk sebagai Menteri Kebudayaan dirinya untuk sedikit bersabar dan Pariwisata. Padahal, saat ini menunggu proses PAW tersebut. Jero Wacik telah divonis empat Selain itu juga menghormati
proses hukum yang sedang berjalan kepada dua orang tersebut. “Beliau sampaikan ‘sabar sedang diproses, kita hormati hukum dan proses yang sedang berjalan’ itu aja sih,” tuturnya. Ditanya siapakah yang diusulkan oleh DPD Demokrat Bali untuk mengganti dua orang tersebut. Mudarta menambahkan pihaknya sudah mengusulkan dua nama yakni Tutik Kusumawardhani yang akan menggantikan Putu Leong dan Wasekjen DPP Demokrat, Putu Supadma Rudana yang akan menggantikan Jero Wacik. “Kami siapkan PAW cluster satu akan diisi Ibu Tutik Kusumawardhani dan cluster kedua akan diisi oleh Bapak Putu Supadma Rudana,” bebernya. Sementara itu, Wakil Sekretaris Jendral (Wasekjen) DPP Demokrat Putu Supadma Rudana mengatakan bahwa berdasarkan arahan dari Ketua Umum DPP Demokrat, proses PAW tersebut akan segera dilakukan apabila nantinya kasus hukum yang menimpa keduanya telah melalui proses inkracht di pengadilan. “Dari arahan Pak Ketua Umum, semua proses itu dijalani melalui proses inkracht. Kalau sudah inkracht baru proses PAW bisa dilakukan,” katanya. Saat disinggung mengenai desakan dari berbagai pihak agar segera melakukan PAW terhadap Putu Leong dan Jero Wacik, ia mengaku sangat menghargai aspirasi tersebut. Akan tetapi, semua harus tetap hormat terhadap proses hukum yang berlaku. “Ya kami menghargai dan mengerti aspirasi dan suara-suara kader yang menginginkan segera ada PAW. Tapi kami berdasar arahan Ketua Umum ya harus menghormati proses hukum yang berjalan di Indonesia,” pungkas Rudana yang diplot sebagai PAW Putu Leong. M-005
memimpin pulau dewata yg (yang) kita cintai ini. Tetapi beliau punya seorang anak yg (yang) mengikuti jejak beliau terjun ke dunia politik yg (yang) sekarang menjabat Wali kota kota Denpasar. Beliau adalah “ IB Rai Dharma Wijaya Mantra.” Akankah beliau akan mendapat jalan utk (untuk) menuju puncak karir nya di daerah utk (untuk ) memimpin Bali seperti yg pernah di lakoni sang ayah...??” tulis Loka Antara. Tulisan di status akun Facebook Loka Antara itu pun mendapat beragam komentar dari sejumlah netizen yang kebetulan berteman dengan Loka Antara di akun Facebooknya. Mereka sebagia memberikan komentar dukungan terhadap usulan dukungan tersebut. Di antaranya netizen yang mengaku bernama Dewa Dede Wibawa, ia merasa yakin jika IB Rai Dharma Wijaya
Mantra yang akrab disapa Gus Rai pasti menang dalam Pilgub Bali 2018 nanti. “Yakin beliau (Gus Rai, red) bisa maju menjadi cagub kalau ada parpol yang menjagokan beliau dan beliau pasti menang menjadi gubernur bali....,” tulisnya mengomentari. “Ib rai mantra (IB Rai Dharma Wijaya Mantra, red) memang sangat cocok memimpin bali dan mjd (menjadi) bali (gubernur Bali), jeg trus (terus) mengabdi dan berjuang dumun utk (untuk) masyarakat, rakyat skr (sekarang) sdh (sudah) cerdas, intelek dan melek,” tulis Sudarmayasa ikut mengomentari. Menanggapi komentar itu, Loka Antara tak memberikan komentar balasan, ia hanya menggunggah ilustrasi vector RM (Rai Mantra) untuk Bali. Sebelumnya Lembaga Survei Indonesia (LSI) ketika melakukan survei terkait bakal calon gubernur Bali di Pilgub 2018, juga memasukan nama Gus Rai bersama 14 tokoh lain. Bahkan konon sejumlah parpol besar di Bali termasuk Golkar juga pernah melakukan penjajakan komunikasi politik untuk menggandeng Gus Rai sebagai bakal calon gubernu atau wakil gubernur yang akan diusung. R-007
Pilkada Klungkung, Golkar Lirik Incumbent
FB/ARTAYASA
PEMILIHAN - Suasana pemilihan Pengurus Kecamatan (PK) Partai Golkar se-Klungkung di Semarupura, Senin (15/8) kemarin. SEMARAPURA-Fajar Bali DPD Partai Golkar Klungkung melirik calon incumbent untuk diusung dalam Pilkada tahun 2018 mendatang. Namun hal itu tetap mesti melalui mekanisme yang telah ditetapkan oleh gari partai yang berjaya di era Orde Baru (Orba) ini. “Berkoalisi untuk mengusung incumbent bisa ya bisa tidak, semua ini tergantung dari pembicaran serta keinginan dari kader serta arus bawah ,” kata I Made Wijaya, Koordinator Pemenangan Wilayah Klungkung DPD Partai Golkar Provinsi Bali ketika dimintai keterangannya terkait Pilkada Klungkung 2018 mendatang, usai rapat Pemilihan Pengurus Kecamatan (PK) pada acara Musyawarah Kecamatan di Sekretariat Golkar setempat, Senin (15/8) kemarin. Ia mengatakan peluang koalisi itu terbuka, karena Golkar Klungkung untuk bisa mengusung calon sendiri sesuai dengan persyaratan, masih kekurangan dua kursi. Namun, soal koalisi mesti dibicarakan secara matang karena Pilkada Klungkung 2018 juga berbarengan dengan Pilgub Bali 2018. “Target Golkar harus menang di Pilkada Klungkung, gubernur (Pilgub Bali 2018, red) dan Pileg 2,” tegasnya. Lebih jauh ditekankan, hajatan Muscam ini dijadikan ajang untuk mempererat solidaritas guna memenangkan Pikada Klungkung, Pilgub dan Pileg.Sementara unutk pemilihan Pengurus Kecamatan (PK), nama –nama kader lama yakni Ketua PK Banjarangkan Cokorda Gde Agung, PK Dawan I Wayan Mardana, dan PK Klungkung I Wayan Sutantra hanya Ketua PK Banjarangkan yang tergusur dari jabatannya. Dalam Muscam tersebut terpilih I Made Sugiantara sebagai ketua PK Banjarangkan, Sekretaris I Dewa Putra Bali, Bendahara Sang Putu Ardika.Sedangkan untuk Ketua PK Dawan terpilih Drs I Wayan Mardana, Sekretaris I Nyoman Wira. Sedangkan untuk Ketua PK Klungkung terpilih I Wayan Sutantra. W-005
Lima Bulan Lowong, PAW Suania Tunggu Perintah Depdagri
Wayan Suarjana
FB/IST
DENPASAR-Fajar Bali Pengganti Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Bali dari Fraksi Partai Golkar Dapil Jembrana Ketut Suania telah ditetapkan yakni Ketua DPD II Partai Golkar Jembrana Made Suardana. Akan tetapi hingga saat ini belum ada kejelasan kapan akan dilantik. Sekretaris DPRD Bali Wayan Suarjana mengatakan, DPRD Bali akan secepatnya melakukan pengangkatan PAW te r s e b u t . Pa s a l nya , DPRD Bali mengaku bahwa
berkas kelengkapan PAW telah diserahkan kepada Gubernur Bali. “Kita sudah serahkan semua SK dokumen kelengkapan proses PAW yang bersangkutan almarhum akan diganti oleh Made Suardana dari Jembrana. SK atau berkas itu tinggal ditandatangani oleh Gubernur. Kita sudah serahkan tanggal 11 Agustus 2016 lalu,” jelas Suarjana di Denpasar, Senin (15/8) kemarin. Setelah diserahkan kepada Gubernur, pihaknya berharap
agar proses pengangkatan bisa cepat dilaksanakan. Mengingat, jabatan yang disandang adalah sebagai wakil rakyat di Legislatif. “Kita sih berharap secepatnya Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyerahkan semua dokumen yang harus dia tandatangani ke Depdagri, kalau waktunya kapan kita belum tau. Yang pasti kita semua sudah lengkap dan sudah kita serahkan Gubernur,” tandas mantan Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispeda) Provinsi Bali ini.
Seperti yang dikatehaui, anggota DPRD Bali asal Jembrana Ketut Suania telah meninggal dunia sekitar lima bulan lalu. Secara otomatis, sampai saat ini posisi yang ditinggalkan oleh almarhum masih kosong. Sebagai pengganti, posisi tersebut akan diisi oleh Ketua DPD II Partai Golkar Jembrana yang mendapat perolehan suara di bawah Ketut Suania yakni sebanyak 5.528 suara. Sedangkan Suania meraup suara 7.866 suara. M-005 Layouter: Ari
FAJA R BALI SELASA, 16 AGUSTUS 2016 l Tahun XVII
SAMBUNGAN
Bali Saatnya Bangun Jaringan Smart City DENPASAR-Fajar Bali Kemajuan teknologi informasi yang pesat serta potensi pemanfaatannya secara luas, membuka banyak peluang bagi pengaksesan, pengelolaan, dan pendayagunaan informasi dalam volume yang besar secara cepat dan akurat. Kenyataan menunjukkan bahwa penggunaan media elektronik merupakan faktor yang sangat penting dalam berbagai transaksi internasional saat ini, terutama dalam transaksi perdagangan. Bali yang tergantung dari sektor pariwisata sebagai penghasil PAD tertinggi, pun harus didukung oleh instansi publik yang mengikuti kemajuan teknologi informasi namun harus tetap efisien dan bijaksana dalam penggunaannya. Jika bisa memanfaatkan peluang kemajuan era digital dengan baik, maka akan ada hasil yang bisa diperoleh baik dari segi penyebaran informasi, promosi dan pemasaran objek wisata. Oleh karena itu, penataan sarana informasi yang akan dilaksanakan oleh Pemprov Bali kedepan harus pula diarahkan untuk mendorong masyarakat Bali yang melek informasi, sehingga bisa lebih tahu perkembangan informasi daerah lain di Indonesia. Demikian disampaikan Gubernur Bali Made Mangku Pasti-
ka menanggapi akan dibangunnya jaringan Smart City saat menerima audensi rombongan PT. Telkom di ruang kerjanya, Senin (15/8). “Ini peluang bagus, agar kita bisa mengambil manfaat dari kemajuan era digital. Instansi publik harus bisa mengikuti kemajuan teknologi dan harus efisien. Dengan adanya jaringan ini, yang sudah merasa hebat sekarang, saat bisa mengakses informasi, akhirnya jadi tahu mungkin saja daerah lain memiliki inovasi yang lebih baik,” cetus Pastika. Lebih jauh, Gubernur Pastika menegaskan bahwa kemajuan teknologi harus bisa mendukung pemasaran akomodasi pariwisata di Bali, namun ia mengingatkan di satu sisi pemasaran yang terlalu bebas terutama melalui aplikasi medsos memungkinkan terjadi transaksi yang tidak menghasilkan pendapatan bagi daerah. Hal ini dicontohkan adanya aplikasi yang memungkinkan para penggunanya bisa berbagi tempat hunian sementara bagi pengguna aplikasi lainnya yang sedang berwisata ke daerah si pemilik hunian, yang tentunya tempat hunian tersebut tidak dikenakan pajak. “Sekarang ini dengan kemajuan teknologi bisa memasarkan akomodasi pariwisata den-
gan bebas, dan mungkin saja tidak bisa dikenakan pajak. Harusnya dengan ada orang dagang, dibantu fasilitasi pemasaran, dan tetap ada pemasukan bagi pemerintah daerah,” ujar Pastika. Pembangunan jaringan pun diharapkan Gubernur Pastika bisa segera dibangun walaupun secara bertahap, sehingga pencanangan kota kota di Bali sebagai smart city bisa segera terealisasi. Perwakilan PT. Telkom, Yanto Setyawan menyampaikan bahwa Bali akan menjadi salah satu daerah penerapan Jaringan Smart City di Indonesia, dan kota-kota di Bali yang terpilih adalah Denpasar dan Badung dari 71 kota lainnya di tanah air. Jaringan yang dibangun tersebut nantinya akan memberikan manfaat di antaranya 10 titik akses point yang bisa dipergunakan secara bebas oleh masyarakat, dan lokasinya bisa ditentukan di daerah-daerah fasilitas publik. Teknologi informasi saat ini yang lebih banyak dimanfaatkan dalam layanan media sosial, menurutnya juga bisa bisa diatasi melalui jaringan tersebut melalui aplikasi analisa yang bisa memberikan informasi bagi pemerintah terkait opini-opini yang sedang menjadi trend yang dibahas di dunia medsos. Dengan jar-
RPJMD Semesta Berencana Badung Diapresiasi Gubernur DARI HALAMAN 1 cana Tahun 2016-2021. Selain taat asas, yang penting untuk diperhatikan adalah konsistensi dalam penyusunan RPJMD semesta berencana ini yang selaras dan nyambung dengan Program pemerintah Provinsi Bali dan Pusat,” demikian disampaikan Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat menerima Laporan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta terkait RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Badung, di Ruang Rapat Gubernur Bali senin, (15/8) kemarin. Turut Hadir mendampingi Gubernur Sekda Provinsi Bali Cokorda Pemayun, Kepala Bappeda Putu Astawa, Kepala Biro Hukum Wayan Sugiada dan Karo Humas Dewa Mahendra, sedangkan Bupati Badung saat audiensi tersebut juga didampingi oleh Ketua DPRD Badung Putu Parwata, Sekda Badung Kompyang R Swandika serta kabag Humas AA Gd Raka Yuda.
Selain menyambut baik laporan Bupati Badung atas komitmen Bupati Badung untuk menyusun program yang bersinergi dengan Program Pemerintah Provinsi yang telah dituangkan dalam RPJMD semesta Berencana 2016-2021, Gubernur Bali juga kembali mengingatkan akan pentingnya dilakukan Tata Kelola keuangan daerah dengan memegang prinsip efektif dan efisien dengan mengarahkan anggaran untuk tujuan tujuan investasi. Gubernur Mangku Pastika juga menekankan bahwa dengan prinsip entrepreneurship goverment diharapkan selain anggaran diarahkan untuk investasi pada infrastruktur publik, juga dapat diarahkan untuk tujuan investasi yang dapat menghasilkan baik berupa bunga maupun keuntungan atas investasi dimaksud. “Jadi Kabupaten Badung akan memiliki sumber-sumber pendanaan baru selain yang bersumber
dari pajak dan retribusi daerah,” bebernya. Sementara Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dalam laporannya menyampaikan bahwa Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Badung yang berlandaskan atas Pancasila, Undang-Undang dasar 1945 dan telah mengadopsi Ajaran Tri Sakti Bung Karno sebagai landasan operasionalnya yakni Berdaulat dalam bidang politik, berdikari dalam bidang ekonomi dan berkepribadian dalam bidang budaya serta mengadopsi pula program Nawacita ini telah melalui verifikasi oleh Tim dari Bappeda Provinsi Bali, serta segala saran dan koreksinya telah dilakukan perbaikan sehingga selaras dan sejalan dengan program pemerintah pusat dan daerah. Menurut Giri Prasta, sebagimana tertuang dalam Program Pembangunan nasional Semesta Berencana (PPNSB).
ingan tersebut, Telkom pun akan bekerja sama dengan perpustakaan-perpustakaan daerah, sebagai tempat untuk mengakses 1000 buku digital milik Telkom bagi masyarakat. Tak hanya itu, jaringan tersebut pun kedepannya akan menjadi wadah Komunitas Smart City Nusantara, yang didalamnya beranggotakan dari berbagai daerah Smart City dan memungkinkan mereka bisa berbagi informasi tentang daerahnya, buku digital pun akan di upload, serta kemudahan lainnya yang intinya bermanfaat bagi penyebaran informasi di Indonesia yang berbasis IT. Kepala Biro Humas Setda Provinsi Bali, I Dewa Gede Mahendra Putra yang turut mendampingi Gubernur Pastika turut melaporkan instansi yang dipimpinnya sudah mulai menerapkan SMS centre yang bekerjasama dengan salah satu provider telekomunikasi untuk menyerap informasi dari masyarakat, sebagai bentuk dukungan program smart city. Kepala Biro Pemerintahan Setda Provinsi Bali, Jayadi Jaya pun mengungkapkan hal serupa, yang menyatakan instansinya sudah menjalin kerjasama untuk pemasangan 148 titik penguat sinyal dengan salah satu provider telekomunikasi juga. W-019
Terdapat empat pendekatan mewujudkan Rancangan RPJM 2016-2021 yang meliputi pendekatan Teknokratik, Politis, Buton Uf, Top Down dan Partisipatif. “Dan kami di Kabupaten Badung telah berkomitmen bahwa mewujudkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dalam kurun lima tahun kedepan ini senantiasa patuh dan taat terhadap ketentuan dan peraturan perundang-undnagan yang berlaku serta konsisten dan selaras dengan program pemerintah Pusat dan Pemprov Bali. Hal ini dilakukan selain karena menjaga prinsip kepatuhan dan sinergitas pusat dan daerah juga diorientasikan guna terwujudnya perencanaan pembangunan daerah yang komprehensif terintegrasi serta dapat mengantarkan kehidupan masyarakat Badung yang lebih sejahtera dan berkeadilan,” tutup Mantan Ketua DPRD Badung ini. R-014*
Dewan Terbitkan Rekomendasi Soal Galian C
DARI HALAMAN 1 komendasikan kepada Gubernur Pastika untuk melakukan koordinasi dengan pemerintah Kabupaten Karangasem dan dengan pihak-pihak terkait untuk mengambil kebijakan sesuai peraturan perundangundangan yang berlaku.
Di lain hal, DPRD Bali juga menyebutkan bahwa dengan adanya penutupan galian C yang ada di Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Karangasem, akan menimbulkan dampak sosial maupun ekonomi. Pasalnya, ada sekitar 9000 orang yang akan kehilangan pekerjaan, harga akan semakin mahal. Selain itu,
adanya kelangkaan material quary berupa pasir, kerikil dan batuan lainnya akan sangat berpengaruh terhadap pelaksaaan proyek-proyek yang sedang berlangsung. Rekomendasi itu diterbitkan setelah memperhatikan surat dari Badan Pimpinan Daerah GAPENSI Provinsi Bali
Nomor 181/G.B/VII/2016 perihal Mohon Solusi Kelangkaan Material Quary, dan berdasarkan hasil rapat dengar pendapat umum Komisi III DPRD Bali dengan instansi terkait, serta hasil kunjungan lapangan Komisi III ke Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Karangasem. M-005
Kayuambua, tepatnya didekat jalan menuju banjar Penyebeh, Bangli, Minggu (14/8) malam. Saat itu, keduanya datang dengan berboncengan mengendarai sepeda motor dan diduga akan mengantarkan paket pesanan narkoba tersebut ke salah seoarang pelanggannya yang berada di wilayah hukum Polres Bangli. Namun sebelum barang haram tersebut berpindah tangan, polisi yang telah mengintai pelaku langsung menyergapnya. “Pengungkapan ini, berkat informasi dari masyarakat. Pelaku
selama ini, memang telah menjadi target anggota,” ungkap Kompol Wimboko. Lebih lanjut, saat penyergapan berlangsung, dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan satu paket narkoba jenis sabu seberat 1,8 gram broto atau 1,6 gram net yang disimpan dalam paket plastik bening dan dibungkus dengan kertas putih, yang rencananya akan dijual senilai Rp 750.000. Selain itu, polisi juga mengamankan sebuah handphone milik pelaku yang dipergunakan untuk berkomu-
niksi dengan para pembelinya. “Saat ini, kedua pelaku masih kami mintai keterangan untuk pengembangan kasus lebih lanjut,” tegasnya. Selain itu, hasil test urine terhadap kedua pelaku saat ditangkap positif mengandung narkotika. Pelaku IB Wes mengaku, sudah sebagai pencandu narkoba sejak setahun silam. Dia mengaku mendapatkan barang haram tersebut, dari pelaku lainnya, Made SN. “Sekarang saya sangat menyesal sekali. Saya tobat,” ungkapnya sambil menangis dihadapan penyidik. W-002
gan air,” imbuhnya. Menanggapi harapan tersebut, Staf Dinas PU Provinsi Bali I Gusti Bagus Setiyawan yang turut dalam penyerahan bantuan menyarankan agar keluarga Redana menyampaikan proposal permohonan bantuan panel surya. “Ajukan proposal ke Dinas PU Provinsi Bali, nanti kami proses untuk memperoleh bantuan dari pihak kementerian,” ujarnya. Alternatif itu ditawarkan mengingat posisi rumah Made Redana yang cukup terisolir sehingga permohonan listrik ke PLN kemungkinan tak bisa
dipenuhi dalam jangka waktu dekat. Guna mempercepat pengajuan proposal, Bagus Setiyawan meminta Kelian Dinas mengkoordinir warga yang rumahnya belum teraliri listrik. “Kalau proposalnya segera diajukan, bantuan bisa terealisasi tahun 2017,” ujar Bagus Setiyawan seraya menyebut bahwa saat ini 118 KK di Bangli telah menikmati program listrik panel surya tersebut. Pe n j a b a t Ke p a l a D e s a Sembiran Gede Ardipa yang ikut mendampingi Tim Humas dalam penyerahan ban-
tuan menyampaikan apresiasi atas perhatian Gubernur Pastika kepada warganya. Dia menjelaskan bahwa Desa Sembiran berpenduduk 1.710 KK dan 330 KK diantaranya masuk kategori Miskin. “Paling banyak yaitu 76 KK memang ada di Dusun Bukit Seni,” ujarnya. Hal senada juga disampaikan Kelian Dinas Dusun Bukit Seni Nyoman Kariasa. Hanya saya dia mengatakan bahwa data kemiskinan itu bisa jadi telah berubah karena fakta di lapangan rata-rata perekonomian warganya mulai membaik.W-019*
Pengedar Narkoba, Oknum Pol PP Dibekuk DARI HALAMAN 1 lainnya, berinisial IB Wes (36) asal Desa Sidan, Gianyar yang berprofesi sebagai saye tajen. Wakapolres Bangli, Kompol. Wimboko didampingi Kasat Narkoba AKP. Agung Buwono saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersebut. Disampaikan, kronologis penangkapan pelaku, bermula dari hasil pengembangan tangkapan sebelumnya dan berkat informasi masyarakat. Keduanya dibekuk polisi, saat melintas di jalan raya
Respon Informasi Netizen, Pastika Kirim Bantuan ke Desa Sembiran DARI HALAMAN 1 cengkeh sepulang sekolah. “Lumayan dipakai untuk uang jajan mereka,” imbuhnya. Kepada staf humas yang menyambangi kediamannya, Sutarini tak kuasa menahan haru dan menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian Gubernur Pastika. Selain bantuan respon cepat berupa uang tunai dan beras yang sudah diterimanya, wanita 35 tahun ini sangat berharap bantuan penerangan listrik. “Selain itu, kami juga berharap bantuan bak penampun-
11
Wiranto Dalami Polemik Status Kewarganegaraan Arcandra JAKARTA-Fajar Bali Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto mengaku sedang mendalami polemik status kewarganegaraan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arcandra Tahar. Arcandra disebut memiliki dwi kewarganegaraan, yaitu Indonesia dan Amerika Serikat. “Saat ini saya sedang mendapat arahan untuk mendalami persoalan ini lebih dulu,” kata Wiranto, di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (15/8). Menurut Wiranto, pemerintah mengikuti polemik yang berkembang di masyarakat terkait isu ini. “Pemerintah masih terus mendalami karena ini masalah yang cukup penting dalam rangka kinerja Kabinet kerja,” ujar dia. Wiranto berharap, masyarakat bersabar dan menyerahkan sepenuhnya pendalaman kasus ini oleh pemerintah. Ia berjanji akan memberikan penjelasan menyeluruh. “Pendalaman ini dipelajari dari berbagai aspek. Biar komprehensif. Kan ini masih sepotong-sepotong. Kabinet Kerja bisa kerja lebih tenang dalam bekerja,” ujar Wiranto. Pihak Istana Kepresidenan, hingga Minggu (14/8/2016),
FB/IST
Wiranto belum mau buka-bukaan soal status Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arcandra Tahar yang diisukan berkewarganegaraan Amerika Serikat. Presiden Joko Widodo saat ditanya seusai menghadiri acara peringatan hari Pramuka, Minggu pagi, menyerahkan kepada Menteri Sekretaris Negara Pratikno untuk menjawab pertanyaan itu. Pratikno pun hanya menjelaskan bahwa saat ini Arcandra masih memiliki paspor Indonesia yang berlaku hingga 2017. Arcandra pulang ke Indonesia dari Amerika Serikat untuk dilantik Jokowi. Namun, Pratikno enggan menjawab apakah Arcandra pernah disumpah untuk menjadi warga negara Amerika Serikat atau per-
nah membuat paspor di negara itu. Adapun Wakil Presiden Jusuf Kalla membenarkan bahwa pemerintah tengah membahas tuduhan yang ditujukan kepada Arcandra soal stastus kewarganegaraannya. Wa p re s m e m i n t a a g a r publik menunggu penjelasan pemerintah. Arcandra sendiri pada Sabtu pagi tampak di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Saat ditemui wartawan setelah dari dalam Istana, ia mengaku bertemu dengan Presiden. Saat ditanya apakah pertemuan itu terkait isu kewarganegaraan yang menimpa dirinya beberapa hari terakhir, ia menjawab, “Lihat muka saya, apa? Muka orang Padang begini, kok,” ujar dia sembari terus berjalan ke mobilnya. KP
ada 6 yang diusulkan dari Bali,” ujarnya. Sejauh ini, Wija mengatakan sudah terus berkoordinasi dengan pihak Bank Indonesia. Bahkan, nama-nama pahlawan tersebut juga sudah didalami oleh para ahli sejarah, baik di Bali maupun Luar Bali. Seperti Prof. Paramartha hingga Mutia Hatta. Hasilnya, pilihan mengerucut pada dua tokoh yakni, Mr. Gusti Ketut Pudja dan A. A Gde Agung. Pilihan ini didasarkan pada ketentuan yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. Bahwa, diutamakan untuk Pahlawan Nasional yang merupakan pejuang diplomasi. “Pilihan pertama Mr. Gusti Ketut Pudja. Dasar petimbangannya, Gusti Ngurah Rai merupakan perjuangan fisik, sedangkan Mr. Pudja adalah pahlawan di bidang diplomasi. Sejatinya untuk tokoh diplomasi ada dua
nama yang menonjol, yaitu Mr. Gusti Ketut Pudja dan A.A Gde Agung dari Gianyar. Tapi untuk sekarang Mr. Pudja yang diusulkan,” imbuhnya. Lebih lanjut Wija menegaskan, keenam nama Pahlawan Nasional yang diusulkan tersebut perjuangannya tidak diragukan lagi. Untuk pahlawan kemerdekaan, menurut Wija, Gusti Ketut Jelantik sangatlah heroik. Ia berhasil mengusir penjajah, hingga aksinya selalu dikenang dalam Puputan Jagaraga. Meski seluruhnya baik, namun untuk keputusan akhir tetaplah ada di tangan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Setelah Keputusan Presiden diterbitkan, selanjutnya dilimpahkan ke Bank Indonesia. Sesuai informasi yang diperolehnya, keputus ini akan ditetapkan dan mulai dicetak pada tahun 2016. W-019
dinyatakan lulus belum dapat ditempatkan dan ditugaskan. Padahal Lihadnyana menilai, saat ini pihak desa sedang dalam tahap penyusunan Musyawarah Desa (Musdes) untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah (RKB). Lantaran sesuai ketentuan, RKP harus disusun pada Bulan Juli-September. Apabila penyusunan RKB ini memperoleh pendampingan, tentu saja diyakini hasilnya akan lebih baik dan tepat waktu. “Kalau dari kami seleksinya sudah selesai 1 bulan lebih. Sekarang tergantung dari pusat, karena anggaran ini kan dari APBN. Saya sudah 2 kali bersurat ke pusat. Karena ini adalah momen penyusun RKP, kalau ada pen-
damping kan bagus,” tegasnya. Lebih lanjut disampaikan, selama lebih dari setahun diimplementasikan, dana desa memberikan banyak manfaat. Utamanya, untuk menggulirkan perekonomian dan pembangunan di desa. Dana desa, merupakan salah satu upaya untuk mengikis ketimpangan antara desa dengan kota. “Dampak dana desa bagus sekali, ini salah satu bentuk upaya agar dana tidak kembali ke kota. Kesenjangan kotadesa makin kecil. Antara kota dengan desa tidak ada batas. Sehingga orang dengan bangga tinggal di desa,” tutupnya sekaligus berharap penetapan untuk pendamping dana desa segera diterbitkan. W-019
pemerintah. Menurut Jro Mangku Istri, suaminya mengalami cacat akibat menderita stroke sekitar 4 tahun yang lalu. Sebelumnya Jro Mangku Mujana menjabat sebagai Klian Gede Pura Dalem Bugbugan Desa Pekraman Gelgel. Ketika ditanya apa ada bantuan dari dinas sosial? Istrinya menyatakan ada ya n g d a t a n g h a nya m e n -
data saja, namun sampai saat ini tidak ada bantuan yang diberikan,”katanya dengan rawut wajah sedih. Pihaknya berharap kepada Gubernur Bali Made Mangku Pastika agar peduli dengan keadaannya. Saat ini untuk memenuhi kebutuhan hidup Jro Mangku Istri hanya berjualan canang. “Tiang jualan canang biar bisa memenuhi kebutuhan hidup,” tutupnya. W-005
30 Juta. Saat ditemui di rumahnya, Te g te g d e n ga n s e m a n ga t menceritakan perjuangannya melawan penjajah waktu itu kepada Bupati Mas Sumatri. Dia menceritakan berjuang sambil membawakan logistik kepada para pejuang saat pertempuran di Tanah Aron bersama AA Suryaningrat. Saat ini Tegteg tinggal se-
orang diri di gubuknya yang kondisinya memperihatinkan, saat hujan bocor sanasini. Hal tersebut menggugah hati Bupati Mas Sumatri untuk memberikan bantuan berupa bedah rumah. Bupati Mas Sumatri mengapresiasi perjuangan I Wayan Tegteg serta berterimakasih telah ikut berjuang membela Negara. W-016*
Bali Usulkan Nama Mr. Gusti Ketut Pudja DARI HALAMAN 1 diplomatik yang sangat dekat dengan Presiden RI pertama, Ir. Soekarno. Pahlawan kelima, Gusti Ngurah Made Agung yang merupakan Raja Denpasar yang pernah berjuang dalam Puputan Badung. Terakhir, Pahlawan Nasional yang diajukan oleh Provinsi Bali sejatinya Untung Surapati. Hanya saja, gelar kepahlawannya diusulkan oleh pemerintah Madura, Jawa Timur. Lantaran sosok Untung Surapati dibesarkan di Jawa Timur. “Bank Indonesia memberikan kesempatan kepada Provinsi Bali untuk mengusulkan satu lagi Pahlawan Nasional untuk dicantumkan pada mata uang Republik Indonesia. Mata uang pecahan berapa, saya belum tahu. Saat ini Bali sudah memiliki satu pahlawan yaitu Gusti Ngurah Rai, dan sesungguhnya
BPMPD Tunggu Penetapan 153 Pendamping Dana Desa
DARI HALAMAN 1 unsur akademisi Universitas Udayana (UNUD), BPMPD kabupaten/kota, dan perwakilan pemerintah pusat. Setelah proses seleksi yang panjang, nama-nama peserta yang lulus seleksi pun sudah disusun dalam sebuah berita acara. Berita acara yang sudah ditandatangani oleh panitia seleksi tersebut, selanjutnya diserahkan ke pusat. Tentu saja agar segera memperoleh penetapan, dan hasilnya dapat diumumkan. Menurut Lihadnyana, hingga saat ini penetapan dari pusat itulah yang tidak kunjung diterbitkan. Sehingga, sampai saat ini 153 tenaga pendamping yang
Cacat, Jro Mangku Mohon Bantuan DARI HALAMAN 1 yang menjadi taksu pulau dewata ini. Namun kenyataan yang dialami Jro Mangku Mujana asal Banjar Pegatepan, Desa Gelgel, Kabupaten Klungkung berbeda. Jro Mangku yang mengalami cacat seluruh tubuhnya kini hanya bisa duduk dikursi roda, namun tidak mendapatkan sentuhan dari
Bupati Mas Sumatri Serahkan Bantuan Kepada Veteran
DARI HALAMAN 1 Camat Bebandem I Made Sugiartha bersama muspika kecamatan dan LVRI I Made Oka, pada Senin, (15/8) kemarin di Banjar Dinas Pangleg, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem. Adapun Bantuan yang diserahkan antara lain uang tunai sebesar Rp. 1.500.000,dan Bedah Rumah senilai Rp.
Layouter: Dejerie
Demi 12
SELASA, 16 AGUSTUS 2016 | Tahun XVII
Denpasar Komit Jadikan Sungai Taman Rekreasi Pasukan Biru Gencar Bersihkan Sungai-Sungai di Denpasar
Pemerintah Kota Denpasar dibawah kepemimpinan Walikota Wakil Walikota, IB. Rai Dharmawijaya Mantra – IGN. Jaya Negara, tak kenal lelah menyerukan dan mengajak warga untuk terus menerus menjaga kebersihan lingkungan. Belakangan, focus kegiatan kenersihan lebih diarahkan dalam menjaga kebersihan sungai-sungai di Denpasar.
U
Tukad Bindu
Tukad Tag tag
FB/car
FB/car
FB/car
Hilir Tukad Badung
ntuk mewujudkan hal itu, Pemerintah Kota Denpasar miliki tim khusus yang dinamakan Pasukan Biru yang dikomandoi Dinas Pekerjaan Umum (PU). Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Denpasar I Ketut Winarta didampingi Kabid Perairan, IGN Putra Sanjaya, mengakui, pasukan yang ada dibawah kendalinya ini bertugas menangani masalah kebersihan sungai di Kota Denpasar. Menurut Winarta, sungai merupakan sumber kehidupan semua makhluk, maka dari itu kebersihan sungai harus ditingkatkan. Untuk membersihkan semua sungai di Kota Denpasar pihaknya mengerahkan sebanyak 219 orang Petugas Harian Lepas (PHL) yang disebar dan disiagakan untuk membersihkan sampah serta lumpur di sungai-sungai di Denpasar setiap harinya. Dengan terbentuknya pasukan biru tersebut, semua sungai yang ada Kota Denpasar sudah tampak bersih, seperti yang terlihat di Tukad Tag-Tag, Tukad Badung, Tukad Pungawa, Tukad Rangda, Tukad Pekaseh, Tukad Bindu, Tukad Loloan dan lain sebagainya. Sebelumnya, sungai dijadikan tempat pembuangan semua kotoran. Keberadaan sungai-sungai besar di Denpasar kini telah berubah, yang tadinya kotor dan dianggap sebagai tempat membuang segala macam kotoran, baik itu berupa sampah maupun air limbah dari rumah tangga dan industri sehingga masyarakat jarang/enggan datang ke bantaran sungai. Namun Kini sungai-sungai besar telah ditata dan disulap menjadi sebuah taman rekreasi wisata baru dengan keindahan serta kebersihannya. Sementara Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra mengatakan, kebersi-
Lestarikan Habitat Penyu, 400 Tukik Dilepas Pemerintah Kota Denpasar bersinergi dengan Yayasan Penyu Lestari Serangan, melepaskan 400 ekor tukik (anak penyu) ke laut luas, di Pantai Sanur, Inna Grand Bali Beach Hotel. Pelepasan tukik ini di pimpin langsung Wakil Walikota Denpasar IGN Jaya Negara di dampingi Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede bersama delegasi Organitation World Heritage City (OWHC) Asia Pasifik. Pelepasan tukik dimaksudkan untuk menjaga kelestarian ekosistem habitat Penyu di perairan luas di Bali. Wakil Walikota Denpasar, IGN. Jaya Negara di sela pelepasan tukiki mengungkapkan, pelepasan Tukik ini sebagai wujud nyata Pemerintah Kota Denpasar dalam pelestaraian habitat penyu di Bali khusunya di Denpasar, dikarenakan penyu kini telah menjadi perhatian dunia karena habitat penyu semakin berkurang dan langka. Pihaknya pun menghimbau masyarakat untuk ikut melestarikan spesies penyu, dengan tidak mengonsumsi makanan yang berasal dari penyu baik telur maupun daging penyu, tidak menggunakan barang-barang yang terbuat dari cangkang penyu, tidak membuang sampah plastik dan benda-benda lain yang berbahaya ke dalam laut. Jaya Negara juga mengajak warga agar tidak mengganggu penyu yang sedang bertelur karena penyu dapat menghentikan proses bertelur apabila merasa terancam, tidak
han sungai harus dijaga karena sungai itu memiliki banyak manfaat bagi kehidupan. Salah satunya adalah tempat rekreasi bagi masyarakat Kota Denpasar yang setiap harinya disibukkan dengan berbagai aktivitas. Menyegarkan pikiran tidak perlu jauh-jauh cukup datang ke sungai karena kini sudah menjadi
taman rekreasi wisata baru dan juga sebagai tempat berolah raga. Untuk di Denpasar sungai sudah banyak ditata menjadi taman rekreasi wisata, seperti di Sungai (Tukad) Bindu, di Banjar Ujung, Kelurahan Kesiman Kecamatan Denpasar Timur, bantaran Tukad Badung yang
di mulai dari bawah jembatan Jalan Gajah Mada dan Tukad Tag-Tag, tepatnya di sebelah timur SMPN 10 Denpasar. Sungai yang telah ditata tersebut selain menjadi tempat rekreasi juga dijadikan Jogging track, mancing dan tempat arisan bagi ibu-ibu PKK. ‘’Agar sungai bisa dimanfaatkan leb-
FB/car
ih banyak lagi, diharapkan masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah ke sungai,’’ ujar Rai Mantra, seraya menyebut dengan partisipasi masyarakat ikut serta menjaga kebersihan, kedepan Denpasar menjadi kota bersih dan bebas sampah. R-004
Ekowisata Subak Sembung Dipuji Delegasi OWHC
FB/car
LEPAS TUKIK-Wakil Walikota, IGN. Jaya Negara, bersama Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede serta delegasi OWHC melepas tukik di Pantai Sanur, guna melestarikan habitat penyu
mengambil telur-telur penyu karena akan menghancurkan populasinya. “Kesehatan terumbu karang kita harus dijaga, karena terumbu karang yang sehat merupakan tempat makan dan tempat tinggal yang baik untuk penyu dan turut mendukung program konservasi penyu laut” ajak Jaya Negara. Penangkar dari Yayasan Penyu Lestari Serangan, Wayan Geriya mengatakan, tukik-tukik yang dilepas ini merupakan hasil dari penangkaran penyu di wilayah Serangan, dengan umur tukik yang dilepas berumur satu bulan. Jenis tukik yang dilepas yakni penyu lekang atau dikenal dengan nama Olive ridley turtle (Lepidochelys olivacea). Penyu jenis lekang ini memiliki sisik yang sangat halus dengan bentuk sisik tengah yang membulat dan sisik samping memanjang.
Tukad Badung
“Tukik yang di lepas ini akan nantinya akan kembali lagi ke pesisir pantai dengan jarak 10 tahun lamanya untuk bertelur, yang mana penyu ini bisa bertelur sampai ratusan telur sekalinya dalam satu periode dalam setahun, jadi setelah bertelur ini kami akan menjaga dan menangkar telur ini sampai menetas kembali dan siap untuk dilepas kelaut, ini merupakan salah satu upaya di dalam menjaga kelestarian habitat penyu”, pungkas Geriya. Setelah melepas tukik para delegasi OWHC lanjut mengunjungi salah satu subak yang merupakan warisan budaya dengan filosofi Tri Hita Karana, yakni Subak Sembung, dan lanjut mengunjungi obyek City Tour Kota Denpasar yaitu Museum Bali dan Inna Bali Hotel yang merupakan Hotel Heritage. R-004
Komitmen Pemerintah Kota Denpasar melestarikan keberadaan ruang terbuka hijau salah satunya subak, telah diakui badan PBB-Unesco, sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi dunia internasional. Seperti Subak Sembung, di Kelurahan Peguyangan, Kecamatan Denpasar Utara, yang telah ditata dan dilestarikan oleh Pemerintah Kota Denpasar, sekaligus menjadi salah satu destinasi wisata yang dikemas menjadi ekowisata. Delegasi Organitation World Heritage Cities (OWHC) Asia Pasifik saat menggelar Strategic Meeting di Kota Denpasar beberapa waktu lalu, sempat mengunjungi Subak Sembung. Kunjungan delegasi OWHC diterima Wakil Walikota Denpasar IGN jaya Negara beserta instansi terkait dan tokoh masyarakat. Para delegasi tampak kagum
terhadap keberadaan subak yang telah dipadukan menjadi ekowisata. Seperti disampaikan Program Coordinator of World Secretariat OWHC, Andreanne Charest, yang mengatakan pelestarian subak yang dilakukan Pemerintah Kota Denpasar sangat bagus. Terlebih lagi telah dipadukan menjadi sebuah destinasi wisata melalui ekowisata. “Ini merupakan langkah yang sangat bagus yang telah dilakukan Pemerintah Kota Denpasar untuk melestarikan subak yang telah diakui Unesco,” ujarnya, seraya berharap agar kondisi ini tetap dipertahankan. Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Denpasar, AA Bagus Sudharsana mengatakan subak sembung sebagai ekowisata merupakan salah satu industri pariwisata yang memadukan keindahan alam dan
aktivitas masyarakat. Dalam ekowisata ini juga memadukan pendidikan, teknologi dan aktivitas masyarkat sebagai usaha ekonomi yang berkelanjutan. Disamping itu untuk menunjang ekowisata itu sendiri telah digelar Peken Carik Festival yang menawarkan semua hasil-hasil dari pengolahan Subak Sembung itu sendiri. Disamping itu berbagai kegiatan lainnya telah dilakukan untuk mendukung ekotorism tersebut diantaranya pelatihan memasak, pengolahan minuman herbal, dan kegiatan memancing. Kegiatan ini dilaksanakan secara berkesinambungan dalam pelsetarian subak yang ada. Ketua Pengelola Ekowisata Subak Sembung, Made Suastika mengatakan berbagai fasilitas telah disiapkan untuk pelaksanaan ekowisata di sub-
ak sembung ini. Salah satunya joging track dan tempat memancing temasuk juga mempersiapkan tempat pendidikan bagi anak-anak bagaimana sebenarnya keberadaan subak tersebut. “Melalui pendidikan yang diberikan Kita berharap mereka mengetahui proses pelaksanaan subak di Bali,” uapnya. Di samping itu ekowisata yang dilakukan ini sebagai salah satu usaha untuk mempertahankan lahan pertanian agar tidak beralih fungsi. Disamping melaksanakan ekowisata pihaknya juga membuat suatu aturan (awig-awig) subak bahwa bila ada yang menjual tanah sawah harus tetap fungsinya sebagai sawah. “Kami harapkan dengan aturan yang ada ini benar-benar bisa menjaga pelestarian subak itu sendiri,” harapnya. R-004
FB/car
KUNJUNGAN-Para delegasi OWHC melakukan kun jungan ke destinasi Ekowisata Subak Sembung yang telah ditata selain untuk pelestarian subak juga untuk destinasi wisata di Kota Denpasar
Layouter: Manik