FAJAR BALI EDISI KAMIS, 21 JUNI 2018

Ingin Berlangganan

FAJAR BALI

Harian Umum

FAJA R BALI Hub : Tim Sirkulasi

0361 - 411283/ 087 761 123438

Harga Langganan : Rp. 70.000,Harga Eceran : Rp. 3.000,-

KAMIS, 21 JUNI 2018 l Tahun XVIII

Selamat Pagi

Pak Gubernur Siapapun Gubernur, Teruskan Nawanatya

PSB Sistem Zona Masih Berpolemik Masalah baru mulai muncul saat penerimaan siswa baru (PSB). Salah satunya mengenai sistem zona dan mengharuskan adanya legalisir kartu keluarga (KK). Syarat tersebut diberlakukan untuk mengetahui zona dan wilayah siswa yang mendaftar.

DENPASAR-Fajar Bali Akan tetapi, walaupun siswa yang mendaftar berada dalam zona ataupun wilayah tersebut, tanpa adanya KK sebagai pembuktian, tak bisa mendaftar ataupun diterima oleh oleh pihak sekolah. Seperti yang ter-

jadi di Kuta. Kebanyakan warga pendatang tetapi masih dalam kabupaten kota di Bali, mereka semua tidak bisa mendaftar dan tidak bisa diterima disekolah dekat dengan rumah kosnya. Secara zona kewilayahan mereka ada disana tetapi KK diluar

wilayah tersebut.

Ketua Komisi I DPRD Bali Ketut Tama Tenaya mengatakan, sistem zona mengacu pada peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Namun, sistem tersebut justru menimbulkan masalah baru.

Prioritas, Koster-Ace Berencana Bangun Dermaga Penyebrangan Sanur-Nusa Penida Wayan Wiriadi

FB/EKA

BALI Mandara Nawanatya (BMN) yang kini berjalan tiga tahun, mendapat apresiasi dari berbagai kalangan. Salah satunya seniman yang juga guru Seni Budaya SMP Negeri 3 Mengwi, I Wayan Wiriadi.

KE H AL. 11

Jl. Cokroaminoto No.13, Ubung Denpasar, Bali Telp. 085102818500, Fax. 0361427073 Email: ptbalailelangbali_indonesia@yahoo.com Website: www.balailelangbaliindonesia.com

ONLINE: www.fajarbali.com

FB/IST

Wayan Koster didampingi Ketua Tim Pemenangan Koster-Ace Kota Denpasar meninjau penyebranan Sanur-Nusa Penida.

fajarbali

P E M BA N G U NA N i n frastruktur menjadi salah satu prioritas pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali nomer urut 1 Wayan Koster-Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati.

Sempat meninjau pelabuhan Celukan Bawang di Buleleng yang rencananya akan dijadikan pelabuhan khusus bongkar muat atau cargo, Rabu (20/6), Wayan Koster didampingi Ketua Tim Pemenangan Koster-Ace Kota Denpasar meninjau penyebranan Sanur-Nusa Penida. Meski arus lalu lintas penyebrangan sangat padat,

akan tetapi belum diimbangi dengan fasilitas yang memadai, hanya menggunakan “dermaga alam”.

Padahal selain selama ini, tempat penyebrangan tersebut menjadi salah satu pintu masuk utama bagi masyarakat yang hendak berangkat menuju Nusa Penida dan Lembongan atau sebaliknya. Bahkan juga dimaanfatkan para wisatawan asing yang ingin berwisata di dua pulau yang masuk wilayah Kabupaten Klungkung itu. Melihat tempat penyebrangan yang kondisinya KE H AL. 11

Apalagi di Bali yang notabene banyak masyarakat pendatang, khususnya dari kabupaten luar Badung.

Dilihat dari lama tinggal, banyak warga pendatang yang sudah tinggal bertahun-tahun KE H AL. 11

KPU Bali Antisipasi Pemalsuan C6

Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi

FB/DOK

DENPASAR-Fajar Bali Pencoblosan tinggal menghitung hari, namun logistik untuk Pilgub Bali, Pilkada Gianyar, dan Pilkada Klungkung secara keseluruhan masih belum lengkap. Kendati demikian, KPU Provinsi Bali menyatakan bahwa hal tersebut tak akan menjadi kendala.

Menurut KPU Provinsi Bali, belum lengKE H AL. 11

Layouter: Ari

join facebook.com/fajar.bali

METRO KOTA

2

FAJA R BALI

KAMIS, 21 JUNI 2018 l Tahun XVIII

Empat Tahanan Kabur Ditembak

Dua Pucuk Senjata Api Memiliki Ijin

Ipar Artis Dina Lorenza Cuma Dijerat Kasus Ganja dan Tablet Dumolit

Lima tersangka tahanan Polsek Denbar yang kabur di Polsek Denpasar Barat, Senin (4/6) lalu, seluruhnya sudah ditangkap dibeberapa lokasi. Yakni Muhamad Panzuri Akbar, Muhamad Rifai, Muhamad Zubair, Muhamad Alfah dan Wylson Kennedy.

Namun karena berupaya melawan dan kabur saat menunjukkan lokasi pelarian, empat tersangka terpaksa ditembak kakinya.

DENPASAR-Fajar Bali “Hanya tersangka Akbar yang tidak ditembak karena dia ditangkap sebelum batas waktu 1x24 jam. Sementara 4 lainnya terpaksa diberikan tindakan tegas karena berusaha melawan dan kabur saat akan menunjukkan lokasi pelarian,” sebut Kapolresta Denpasar Kombespol Hadi Purnomo, Rabu (20/6).

Perwira melati tiga dipundak itu menceritakan, pelarian tahanan itu sudah direncanakan oleh tersangka Muhamad Rifai, yang ingin melihat kelahiran anaknya di Bandung, Jawa Barat.

Keinginannya itu disampaikan kepada Muhamad Zubair, rekan sesama selnya. Zubair yang terlibat kasus penggelapan itu kemudian meminta bantuan saudaranya, Muhamad Yasin yang kini berstatus tersangka untuk membawa gergaji dan peralatan lainnya.

“Dia sudah diamankan dan statusnya tersangka karena ikut membantu pelarian para tahanan,” urai Kapolresta didampingi Kasatreskrim Kompol Wayan Arta Ariawan. Terungkap, tersangka Yasin datang ke tahanan berpura-pura membesuk dan memberikan peralatan 2 gergaji, pisau cater, obeng plat, baut, besi secara bertahap, dimulai tanggal 24 Mei, 28 Mei, dan 31 Mei 2018.

Oleh tersangka Rifai, peralatan itu disembunyikan di sebuah lobang di sel tahanan mereka.

“Mereka membobol plafon dan teralis besi secara bertahap. Disinilah kelengahan dari anggota piket jaga,” ungkapnya.

Kelima tersangka akhirnya kabur, Senin (4/6) dinihari lalu, membol plafon dan teralis besi kamar mandi. Setelah menjebol genteng, mereka melarikan diri secara terpisah.

Polisi kemudian membentuk tim pemburu dan akhirnya menangkap kelima tersangka kurun waktu 17 hari. Tersangka Muhamad Panzuri Akbar ditangkap usai bersembahyang di Masjid, Panjer, Denpasar Selatan, sekitar pukul 19.00 Wita. Dari keterangan tersangka Akbar akhirnya terkuak peran masingmasing tersangka dan siapa yang membantu pelarian (tersangka Muhamad Yasin, red).

Menyusul kemudian penangkapan tersangka Muhamad Zubair di terminal Bungurasih Surabaya Jawa Timur, Selasa (5/6) sekitar pukul 13.00 Wita.

Beruntung petugas kepolisian cepat menangkapnya karena tersangka akan kabur ke Jakarta.

“Dia (Zubair, red) kabur besama dengan tersangka Wylson dan Alfah menuju Wangaya dan sempat ke kuburan Badung, lalu ke Sanur dan ke Jalan Bungtomo menuju terminal Ubung.

Selanjutnya, ke Gilimanuk menyeberang Ketapang menuju Surabaya,” imbuh Kombes Hadi.

Tangkapan berikutnya ter-

DENPASAR-Fajar Bali Masih ingat penangkapan kakak ipar artis Dina Lorenza bernama Hamad Saleh Hilabi (41) yang ditangkap di sebuah Vila di Seminyak Kuta 12 Juni lalu ? Penyidik Satresnarkoba Polresta Denpasar menjerat tersangka Hamad terkait kepemilikan ganja kering, namun untuk dua pucuk senjata api (senpi) sudah memiliki ijin.

Menurut Kapolresta Denpasar Kombespol Hadi Purnomo, berdasarkan hasil pengecekan labfor narkoba yang ditemukan di kamar vila positif ganja kering seberat 20,99 gram. “Dia kami jerat pasal penyimpan dan pengguna narkoba,” katanya kemarin Rabu (20/6).

Narkoba lainnya yang diamankan sebagai barang bukti yakni 38 butir tablet dumolit yang merupakan jenis psikotropika. Menurut Kombes Hadi, penggunaan tablet dumolit ini seharusnya menggunakan resep dari dokter.

“Namun saat ditangkap, tablet dumolit ini tidak dilengkapi surat dokter,” beber mantan Kapolres Gianyar ini.

Sementara untuk serbuk putih yang semula diduga kokain, jelas perwira melati tiga dipundak itu palsu. Setelah diperiksa di labfor, ternyata serbuk putih itu ternyata gula pasir. “Jadi, penyidik menjerat tersangka Hamad dengan Pasal 112 Ayat 2 dan Pasal 127 Ayat 1 huruf a Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika,” tegasnya.

FB/HS

TUNTAS DITANGKAP-Empat dari lima tersangka tahanan kabur diperiksa di Mapolresta Denpasar, kemarin.

sangka Muhamad Rifai. Otak pelarian ini dibekuk di rumah istrinya di Jalan Sibiru, Bandung Jawa Barat, Senin (11/6). “Tersangka Rifai mengaku kabur ke Pidada naik bus jurusan Gilimanuk, kemudian jalan kaki ke pantai menuju kapal penyebrangan. Sampai di ketapang cari bis jurusan Surabaya menuju

Bandung,” bebernya.

Berlanjut penangkapan tersangka Wylson Kennedy di Balikpapan, Kalimantan Timur, 15 Juni sekitar pukul 20.05 Wita dan tersangka Muhamad Alfah di Samarinda, Kaltim, sekitar pukul 04.30 Wita. Kombes Hadi mengatakan pelarian yang paling mengenaskan adalah

Gara-gara Lima Tahanan Kabur

tersangka Wylson dan Alfah.

Selama pelarian, keduanya tidak memiliki uang untuk makan dan naik kapal.

“Jadi terpaksa keduanya mencari sisa makanan di tong sampah,” ujar Kapolresta. Selain dijerat pasal pencurian dan penggelapan, kelima tersangka juga dikenakan pasal tambahan yakni Pasal 170 KUHP tentang melakukan pengerusakan secara bersama-sama dan merusak fasilitas Negara.R-005

PENGUMUMAN LELANG KEDUA PT. Bank ICBC Indonesia dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar, akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996 melalui jasa Pra Lelang PT. Central Asia Balai Lelang, terhadap barang jaminan debitur PT. Mandiri Finance Indonesia : - Satu paket tanah dan bangunan yang terdiri dari : SHM No. 5856, Lt. 96 m2 dan SHM No. 5857, Lt. 3.300 m2, keduanya a.n. 1. WIRANATA HALIM, 2. DRS. HOSEA SANJAYA, terletak di Jl. By Pass Ngurah Rai No. 37, Kel. Pedungan, Kec. Denpasar Selatan, Kota Denpasar. (Nilai Limit Rp. 70.000.000.000,- / Jaminan Rp. 14.000.000.000,-) Pelaksanaan Lelang: Keterangan: - Cara Penawaran: Melalui Aplikasi Lelang Internet cara - Nominal Jaminan yang disetorkan pada alamat domain ke rekening VA (Virtual Account) terbuka (Open Bidding) www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id. harus sama dengan Nominal - Jangka Waktu Pelaksanaan: Kamis, 05 Juli 2018, Pk. 08.00 jaminan yang disyaratkan. harus sudah efektif - Jaminan sampai dengan 10.00 WIB (Waktu server Aplikasi Lelang diterima oleh KPKNL selambatMelalui Internet) atau 09.00 sampai dengan 11.00 WITA - Pelunasan Harga Lelang: 5 (lima) hari kerja setelah lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang. pelaksanaan lelang - Bea Lelang Pembeli: 2% dari pokok lelang - Segala biaya yang timbul sebagai - Tempat Pembukaan Penawaran: Kantor Pelayanan akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

Kekayaan Negara Dan Lelang Denpasar, Jl. Dr. Kusumaatmaja, Renon, Denpasar.

Kapolsek Denbar Dicopot, Delapan Polisi Dikenakan Sanksi Disiplin DENPASAR-Fajar Bali Kaburnya lima tersangka di tahanan Polsek Denbar, Senin (4/6) dinihari lalu, berimbas pada pencopotan Kapolsek Denbar Kompol Gede Sumena dan 8 anak buahnya dikenakan sanksi disiplin. Kapolresta Denpasar Kombespol Hadi Purnomo mengatakan tindakan tegas ini diberikan kepada anak buahnya karena dianggap lalai menjalankan tugas menjaga para tahanan.

“Kapolsek Denbar sudah saya copot, dan ada 8 anggota piket jaga yang sudah dikenakan sanksi disiplin,” terang Kapolresta Denpasar Kombespol Hadi Purnomo, Rabu (20/6). Terkait meninggalnya satu anggota Polsek Denbar diduga karena depresi kaburnya lima tahanan, ditampik Kapolresta Denpasar.

Menurutnya, meninggalnya

anggota Polsek Denbar tersebut karena sakit. “Anggota tersebut meninggal karena sakit,” ujarnya.

Menurutnya, pemberian sanksi tegas itu sebagai bentuk pembelajaran bagi anggota Polisi lainnya, agar kasus kaburnya tahanan di Polsek Denbar tidak terulang lagi. “Anggota piket lalai dalam menjalankan tugasnya sehingga memudahkan barang barang masuk untuk membobol plafon dan memotong terali besi di kamar mandi,” tegasnya, Rabu (20/6) kemarin.

Diberitakan, lima tersangka kabur dari tahanan di Polsek Denbar, Senin (4/6) setelah membobol plafon dan teralis besi kamar mandi. Usai menjebol kamar mandi, kelima tersangka yang terlibat kasus pencurian dan penggelapan itu masuk melalui genteng dan

DOMPET Dana Punia (Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014) UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/ III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit

Total Keseluruhan

Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo

666,934,400 576,478,506 90,455,894

kabur secara terpisah.

Beruntung, tim gabungan Polresta Denpasar dan Polsek Denbar membekuk kelima tersangka disejumlah tempat terpisah. Ada yang ditangkap di Bandung Jawa Barat, Surabaya Jawa Timur hingga Balikpapan Kalimantan Timur. Empat dari lima tersangka terpaksa ditembak kakinya dan mengaku pelar-

ian tersebut atas ide tersangka Muhamad Rifai yang ingin melihat istrinya melahirkan di Bandung Jawa Barat.

Sejalan penangkapan lima tahanan, sedikitnya 13 anggota kepolisian Polsek Denbar diperiksa oleh Propam Polresta Denpasar untuk diselidiki apakah ada kelalaian dalam kejadian tersebut. Dari

belasan polisi tersebut, 8 anggota piket dikenakan sanksi disiplin karena lalai menjalankan tugas. Sedangkan Kapolsek Denbar Kompol Gede Sumena akhirnya dicopot dari jabatannya dan posisinya digantikan oleh Kompol Adnan Pandibu yang sebelumnya menjabat Kapolsek Denpasar Timur.R-005

Dua Pencuri Motor Bermodus Kunci Duplikat, Penadah Meradang

DENPASAR-Fajar Bali Dua tersangka pencuri motor, tersangka Fransiskus Frans Djawa alias Franky (23) dan Reski Juanli Harahap alias Kiki (22) dibekuk Team Resmob Polresta Denpasar di rumah kosnya di Jalan Tukad Buaji, Sesetan, Denpasar Selatan, awal Juni 2018 lalu. Keduanya merupakan residivis yang baru keluar dari Lapas Kerobokan terkait kasus yang sama.

Kedua tersangka menggunakan modus operandi meminjam motor temannya, kunci di duplikat lalu dikembalikan. Saat korban lengah, motor kemudian dicuri.

“Kedua pelaku curanmor kami tangkap di rumah kos Kiki, di Jalan Tukad Buaji, Sesetan. Di dalam kamar kos kami temukan Franky,” kata Kapolresta Denpasar Kombes Hadi Purnomo, didampingi Kasat Reskrim Kompol Wayan Arta Ariawan, Rabu (20/6).

Kombes Hadi mengatakan, kedua tersangka cukup pintar beraksi. Berpura-pura meminjam motor temannya sendiri dengan alasan dipakai mengangkut barang. Selanjutnya, motor dibawa ke tu-

Persyaratan Lelang: Memiliki Akun yang telah terverifikasi pada website https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada alamat website tersebut. Peserta lelang dapat melihat objek lelang semenjak pengumuman ini terbit. Info: 081 3901 99000 / 081 852 7700 Jakarta, 21 Juni 2018 PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG PT. BANK ICBC INDONESIA

Logo BPR Legian

PENGUMUMAN LELANG KEDUA PT. BPR Legian selaku pemegang Hak Tanggungan Pertama berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan, dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Singaraja akan melaksanakan penjualan lelang terhadap barang jaminan hutang debitur atas nama :

1.

FB/HS

PENCURI MOTOR-Tiga tersangka terlibat kasus pencurian motor ditangkap Team Resmob Polresta Denpasar.

kang kunci untuk di duplikat. Setelah selesai, mereka mengembalikan motor kepada temannya. “Saat korban lengah, tersangka mengambil motor temannya dengan menggunakan kunci palsu,” bebernya.

Dalam kejahatan pencurian motor, kedua tersangka sudah 3 kali beraksi mencuri motor jenis matic milik temannya. Motor hasil curian dijual ke penadah, Achmad Ferry Hermanto (27) di Jalan Letda Kajeng, Yangbatu, Dentim, seharga Rp 9 juta untuk tiga unit motor. “Penadahnya sudah kami amankan,” ung-

 Pemimpin Umum: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram  Wakil Pemimpin Umum/Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat  Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Emanuel Dewata Oja  Redaktur Pelaksana: Gusti Agung Paramita  Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Heru Siswanto, I Gede A. Adnyana, Putri Darsani (Badung), I Gusti Putu Arthadana(Tabanan), Gde Sarjana (Gianyar), Ayu Diah (Klungkung), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Jembrana), Budiasa (Karangasem)  Fotografer: Kasturi  Sekretaris Redaksi: Merta Yoga  Desain Grafis: Dejerie, Ari, Guseka.  Konsultan Hukum: I Made Suardana, S.H.,M.H., Lembaga Advokasi dan Bantuan Hukum Indonesia (LABHI) - Bali.

kap Kombes Hadi.

Tertangkapnya kedua tersangka berawal dari laporan tiga korbanya yakni Didik yang kehilangan motor Honda Vario nomor polisi P 2321 UX diparkir di teras kos di daerah Glogor Caruk, Densel, 20 Mei 2018. Kemudian, Andik Aprilianto yang kehilangan Honda Beat DK 6392 AE waktu diparkir di kosnya di Jl. Pulau Galang, Denbar, 27 Mei 2018. Dan yang terakhir, Komang Edy Arta kehilangan Honda Vario DK 7260 UJ di depan kamar kosnya di Jl. Dukuh Sari, Denpasar, 28 Mei 2018 lalu.R-005

Selain ganja kering dan tablet dumolit, polisi juga mendapati dua pucuk senpi dan empat magazine yang tersimpan di kamar vila tersangka.

Sementara hasil penyelidikan, senpi tersebut memiliki ijin.

Kombes Hadi mengatakan, meski memiliki senpi berijin tapi jelas ada pelanggarannya karena senpi tersebut seharusnya dititip di Perbakin usai digunakan untuk latihan. Sehingga penyidik mengenakan pelanggaran aturan administrasi terkait penyimpanan senpi.

Terkait adanya dugaan vila yang dihuni tersangka Hamad kerap digunakan untuk party narkoba bersama para artis, Kombes Hadi mengaku akan menyelidikinya. “Kalau soal itu (party para artis, red) kami akan selidiki,” tandasnya.

Diberitakan, Team Opsnal Reskrim Polsek Kuta menangkap kakak ipar artis Dina Lorenza, Hamad Saleh Hilabi di sebuah vila di Seminyak, Kuta, 12 Juni 2018 lalu. Tersangka Hamad Saleh Hilabi diamankan di dalam kamar vila dan petugas menemukan sejumlah barang bukti berupa paketan ganja kering, senpi, tablet dumolit dan peluru aktif.

Dilokasi pengerebekan, juga ditemukan serbuk putih semula diduga kokain namun ternyata gula. Penangkapan tersangka Hamad sempat viral di media social dan mendapat tanggapan serius dikalangan artis termasuk Dina Lorenza sendiri. R-005

I Gusti Lanang Pande, berupa: 1 (satu) bidang tanah dan bangunan berikut turutannya sesuai SHM No. 3660, Desa dauh waru, Surat Ukur no 200/Dhwr/2000, luas 300 m2, a.n I Gusti Lanang Pande, terletak di Desa dauh waru, Kec Negara, kab Jembrana, Bali.

(Nilai Limit Rp 400.000.000,- Uang Jaminan Rp 80.000.000,-)

Syarat-Syarat Lelang : 1. Objek lelang dijual dengan kondisi apa adanya (as is) dan peserta lelang dapat melihat obyek lelang sejak diumumkan dan dianggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang, dan apabila ada tunggakan rekening air, telepon, listrik dan PBB menjadi tanggungan pembeli; 2. Penawaran lelang dilakukan dengan cara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan metode “Close Bidding” yang diakses pada alamat domain https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Informasi Penting, Prosedur Lelang dan Syarat dan Ketentuan pada domain tersebut; 3. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan penawaran lelang ke Nomor Virtual Account (VA) dan harus efektif diterima KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang; 4. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain diatas sampai dengan : Hari/ tanggal : kamis/05 Juli 2018 Pukul : 11.00 WIB (waktu server ALMI) atau pukul 12.00 WITA. Alamat Domain : https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id Tempat Lelang : KPKNL Singaraja, Jln Udayana no 10 Singaraja Penetapan Pemenang : Setelah batas akhir Penawaran 5. Pemenang lelang akan diumumkan ke alamat email masing-masing peserta; 6. Pemenang lelang yang ditunjuk wajib membayar harga lelang dan bea lelang 2% selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak melunasi maka dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke kas Negara; 7. Uang jaminan penawaran lelang dari peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dikembalikan seluruhnya tanpa potongan dan dapat dikenakan biaya transaksi sesuai ketentuan yang berlaku pada tiap bank; 8. Karena satu dan lain hal, pihak penjual dan/ atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas dan pihak-pihak yang berkepentingan/ peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/ keberatan dalam bentuk apapun kepada Pihak Penjual dan / atau Pejabat Lelang.

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. BPR Legian tlp ( 0361) 411128, KPKNL Singaraja Telp.

(0362) 32811

Denpasar, 21 Juni 2018 PT. BPR Legian

TTD

Indra Wijaya Direktur Utama

Manajer Umum: Ida Bagus Sudarsana  Keuangan: Ni Ketut Supartini  Koordinator Sirkulasi: Putu Lera Atmaja  Sirkulasi: Wayan Sumadita, Ida Putu Juliartana, Kadek Edi Suresta Jaya, Ida Ketut Ngurah  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283, Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id.  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press  Percetakan: PT. Temprina Media Grafika Cabang Denpasar.

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Ari

KOTA PLUS

FAJA R BALI

KAMIS, 21 JUNI 2018 l Tahun XVIII

3

Sidak Duktang Sasar Pelabuhan Benoa Upaya Kendalikan Penduduk dan Sosialisasikan Tertib Administrasi Guna mengantisipasi penduduk pendatang (duktang) secara illegal di wilayah Kota Denpasar, Tim Gabungan yang terdiri atas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Denpasar, Sat Pol PP, Kepolisian, dan KPKL menggelar sidak penduduk pendatang yang menyasar Pelabuhan Benua saat arus balik Lebaran Rabu (20/6).

DENPASAR-Fajar Bali Sidak juga menyasar penumpang yang baru turun dari Kapal KM AWU saat arus balik lebaran tahun 2018. Kapal yang membawa 1.250 orang penumpang tersebut berhasil dipetakan sebanyak 79 orang tidak mengantongi Kartu Tanda Penduduk Elektronik.

Kabid Pendataan Penduduk Disdukcapil Kota Denpasar, Ni Luh Lely Sriadi mengatakan, pendataan penduduk pendatang harus dilakukan untuk mengantisipasi penduduk yang ilegal serta untuk mengetahui jumlah pendududk Kota Denpasar sebelum dan pasca arus mudik. “79 orng yang didata ini mereka tidak mengantongi E-KTP, akan tetapi ada yang membawa KTP Non Elektronik,

Kartu Keluarga, dan bahkan ada yang membawa SIM atau STNK, jadi 79 oang ini akan kita data kembali sebagai upaya tertib administrasi apakah ada pelanggaran atau tidak,” jelas Lely di sela pendataan, kemarin.

Selain untuk pengendalian penduduk di Kota Denpasar, lanjut Lely, kegiatan ini juga salah satu upaya untuk menyosialisasikan kepada penduduk pendatang bahwa E-KTP itu sangat penting. “Untuk itu saya himbau agar semua penduduk kemanapun tujuannya harus membawa E-KTP,” himbaunya.

Kapolsek Benoa, Kompol Ni Made Sukerti menegaskan, prosedur mendapatkan tiket agar bisa masuk melalui kapal harus menggunakan identitas, paling tidak KTP, SIM mau-

pun KK. Sedangkan untuk anak di bawah umur bisa menggunakan kartu pelajar. “Prosedur disini sudah jalan, namun terkait catatan sipil masih ada yang belum memiliki E-KTP, maka itu perlu didata untuk mengetahui jumlah penduduk yang ada di Denpasar, Bali khususnya dan Indonesia umumnya,’’ ujarnya.

Terkait dengan keamanan, pihaknya telah melakukan apel sebelum melaksanakan tugas. Pihaknya juga telah membagi tugas sesuai inkait yang ada di Pelabuhan Benua terutama dengan KSOP, Pelindo, kesehatan dan pihak Kepolisian. ‘’Kita disini bersinergi secara bersama-sama menjaga Bali khususnya Benua,’’ imbuhnya.

Dengan bersinergi dalam aksi ini pihaknya menemukan dua buah senjata tajam yang dibawa penduduk pendatang. Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan senjata tajam itu disita dan pemiliknya juga interogasi. Tidak hanya itu dalam aksi ini ia mengaku ada satu penduduk yang tidak sopan dan melawan ketika di tanya identitas.

Dukung Karya di Pura Dalem Srijati, Sibanggede

FB/CAR

SIDAK – Tim Gabungan Pemkot Denpasar melaksanakan sidak terhadap Penduduk Pendatang (Duktang) di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Rabu (20/6), sebagai upaya pengendalian penduduk liar.

Atas kelakuannya itu terpaksa polisi melakukan pemeriksaan.

Kabid Penertiban Sat Pol PP Kota Denpasar, I Nyoman Sudarsana mengatakan, setelah dilaksanakan pendataan terkait tertib administrasi oleh Disdukcapil dan diputuskan bahwa yang bersangkutan tidak membawa identitas maka akan diserahkan ke Sat Pol PP sebagai penegak Perda. Hal ini agar

Wabup Suiasa Serahkan Dana BKK Rp 2 Milyar

FB/PUTRI

SERAHKAN DANA - Wabup Suiasa menyerahkan dana BKK secara simbolis sebesar Rp 2 Milyar di Pura Dalem Srijati, Rabu (20/6).

MANGUPURA-Fajar Bali Serangkaian telah rampungnya perbaikan pelinggih dan bangunan di Pura Dalem Srijati, Desa Sibanggede, Kecamatan Abiansemal, krama pengempon pura melaksanakan Karya melaspas, mendem pedagingan, rsi gana, piodalan pedudusan agung, menawa ratna, medasar caru tabuh gentuh di Pura Dalem Srijati, dimana puncaknya pada buda kliwon pahang, 4 Juli 2018 mendatang.

Rangkaian karya ini, Rabu (20/6) dilaksanakan upacara melaspas pretima dan makta bagia. Upacara ini dihadiri Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa didampingi anggota DPRD Badung I Nyoman Wiradana.

Pada kesempatan itu Wabup. Suiasa meny-

erahkan bantuan keuangan khusus (BKK) secara simbolis sebesar Rp 2 miliar.

Wabup Suiasa mengatakan, pelaksanaan pembangunan dan karya ini sudah menjadi swadarma krama dalam meningkatkan rasa sradha bakti kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa.

Kehadiran Wabup Suiasa selaku pemerintah pada karya ini, sebagai wujud ikut ngrastitiang agar karya dapat berjalan dengan baik sesuai harapan bersama. Untuk itu Suiasa mengharapkan dalam pelaksanaan yadnya ini harus didasari oleh pikiran, perkataan maupun perbutan yang baik.

Dengan dasar ini sudah tentu akan terciptanya rasa sagilik, saguluk, salunglung

sabayantaka serta rasa kebersamaan dan menyama braya.

Prawartaka Karya, Putu Suartika menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bapak Wakil. Ini membuktikan pemerintah memberikan perhatian kepada krama Desa Adat Sibanggede.

Karya ini dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan rasa sradha bakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa sekaligus melaksanaan konsep ajaran agama hindu yakni Tri Hita Karana serta melestarikan seni, adat dan budaya sebagai warisan leluhur.

Karya ini telah dimulai sejak 31 Maret 2018 dengan upacara matur piuning. Pada 20 Juni ini dilaksanakan upacara melaspas pretima dan makta bagia, dilanjutkan melaspas lan mendem pedagingan rsi gana pada 24 Juni. Tawur tabuh gentuh lan pedanan pada 30 Juni, sementara Puncak Karya pada 4 Juli mendatang dengan rangkaian upacara piodalan di Pura Prajapati, piodalan di Taman Magendra, piodalan di Pura Pempatan dan Piodalan Pedudusan Agung di Pura Dalem Srijati serta upacara mepasaran dan peselang.

Pura Dalem Srijati merupakan salah satu Pura Kahyangan Tiga yang diempon 543 KK atau 1000 jiwa menyebar di 6 (enam) banjar yaitu, Br. Srijati, Br. Tagtag, Br. Senggu, Br. Pekandelan, Br. Pane, Br. Badung, dan peletan dari Br. Cabe, Darmasaba. Pembangunan pura ini dibiayai dari APBDes Sibanggede sebesar Rp. 4 miliar lebih dan pembangunan wantilan dari dana Hibah Pemkab Badung sebesar Rp. 2 miliar. Sedangkan karya diperkirakan menghabiskan biaya Rp 2,7 miliar.W-004

ditindakanlanjuti seperti, mencari penjamin, Sidang Tindak Pidana Ringan (Tipiring), bahkan pemulangan kembali.

“Bagi penduduk yang tidak membawa E-KTP harus menghubungi saudaranya agar tujuan mereka jelas di Kota Denpasar. Jika tidak ada sanak saudara sebagai penjamin, maka Satpol PP akan ditindaklanjuti dengan Sidang Tipiring bahkan

sampai dipulangkan kembali,” ungkapnya.

Salah satu penduduk pendatang asal Sumba, Kornilis Bolo, mengaku hanya membawa photo kopi E-KTP saja, sedangkan aslinya sengaja ditinggalkan di kosnya. Menurutnya hal itu sengaja dilakukan agar tidak hilang, mengingat ia pulang ke kampung halaman hanya sebulan saja. R-004

Wabup Suiasa Hadiri HUT ke-42 ST Canthi Karya

MANGUPURA-Fajar Bali Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menghadiri puncak peringatan HUT ke-42 Sekaa Teruna (ST) Canthi Karya, Banjar Adat Dangin Peken, Desa Penarungan, Kecamatan Mengwi, Selasa (19/6) malam lalu. Pada kesempatan tersebut Wabup Suiasa mengharapkan sekaa teruna mampu menunjukkan jati diri dan mempunyai karakter serta selalu meningkatkan persatuan sekaa teruna.

Acara tersebut juga dihadiri anggota DPR RI. IGA Putri Astrid, Camat Mengwi I Gst. Ngr. Gede Jaya Saputra, Perbekel Penarungan Ni Wayan Sukerni, Bendesa Adat Penarungan I Made Widiada, serta Kelian Dinas dan Adat se-Desa Penarungan. Guna mendukung kegiatan tersebut Pemkab Badung memberikan bantuan Rp. 20 juta serta dana motivasi dari Bupati dan Wakil sebesar Rp 10 juta, yang diserahkan oleh Wabup. Suiasa dan diterima langsung oleh Ketua ST Canthi Karya I Wayan Widiana.

Wabup. Suiasa mengapresiasi pelaksanaan kegiatan HUT ST Canthi Karya. Menurut Suiasa di usia ke-42, ST Canthi Karya dinilai telah banyak berbuat dan berperan dalam mendukung pembangunan di banjar maupun di desa Penarungan. Terutamanya kegiatan dalam upaya mengembangkan dan melestari-

Pemilihan Jegeg-Bagus Karangasem 2018

FB/PUTRI

HUT - Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menghadiri puncak peringatan HUT ke-42 Sekaa Teruna (ST) Canthi Karya, Banjar Adat Dangin Peken, Desa Penarungan, Kecamatan Mengwi, Selasa (19/6) malam lalu.

kan seni, adat, agama dan budaya Bali. “Kami pemerintah sangat mengapresiasi, kami harapkan kedepan sekaa teruna lebih mengutamakan kegiatan adat, seni dan budaya,” ungkapnya.

Sementara itu Ketua Panitia HUT ST Canthi Karya, I Putu Wisnu Saputra melaporkan, pada HUT ST Canthi Karya ke-42 ini jumlah anggota sekaa teruna sebanyak 130 orang. Kegiatan yang dilakukan serangkaian HUT diantaranya; ST Canthi Karya bersama krama Banjar Adat Dangin Peken Penarungan melaksanakan kegiatan jalan santai

dan lomba-lomba yang melibatkan anggota Sekaa Teruna, Krama Banjar dan anak-anak, kegiatan bakti sosial serta kebersihan lingkungan. “Tujuan utama dari kegiatan ini sebagai ajang mempererat serta memperkuat tali persaudaraan antar Sekaa Teruna dan Krama Banjar Adat Dangin Peken,” terangnya.

Atas nama Sekaa Teruna Canthi Karya, ia menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Badung yang telah memberikan bantuan untuk kegiatan sekaa teruna,” jelasnya. W-004

Linda Lestari dan Agus Aditya Pharamarta Terpilih Sebagai Jegeg-Bagus Ni Made Linda Lestari dari ST. Yowana Sanjiwani,Rendang dan I Komang Agus Aditya Pharamarta,SMA Negeri 2 Amlapura terpilih sebagai Jegeg-Bagus Karangasem 2018. Keduanya terpilih setelah menyingkirkan para finalis dalam malam grand final Jegeg-Bagus Karangasem di Pameran Hut Kota Amlapura, Selasa (19/6) malam. Dalam memperingati momentum peringatan HUT Kota Amlapura Ke-378, Sekda Kabupaten Karangasem I Gede Adnya Mulyadi bersama Ketua DPRD.Karangasem I Nengah Sumardi dan didampingi Kadis Pariwisata Wayan Astika.

ADALAH Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Karangasem yang juga selaku ketua panitia I Wayan Astika mengatakan, tujuan dilaksanakannya ajang Pemilihan Jegeg Bagus Karangasem Tahun 2018 secara unum adalah untuk mengembangkan dan meningkatkan kemampuan dan kapasitas generasi muda Kabupaten Karangasem agar menjadi sosok / figur yang kreatif, inovatif, ramah, percaya diri, berjati diri serta memilikl integritas dan wawasan yang baik tentang budaya dan pariwisata daerah.

“Pemilihan Jegeg Bagus Karangasem Tahun 2018 direkrut melalui masa pendaftaran mulai tanggal 1 April s/d 4 Mei 2018 terdiri dari siswa/siswi SMA/SMK se-Kabupaten Karangasem serta perwakilan dari Sekaa Teruna Teruni dengan total jumlah peserla yang mendaftar sebanyak 70 orang, terdiri dari 30 peserta Bagus den 40 peserta Jegeg, namun dua orang peserta Jegeg berhalangan hadir sehingga peserta terseleksi berjumlah 68 orang.

Sementara itu Bupati Karangasem

dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekda Kabupaten Karangasem I Gede Adnya Mulyadi,mengatakan menyambut baik serta mengapresiasi pelaksanaan ajang Pemilihan Jegeg Bagus Karangasem sebagai bagian dari upaya untuk membangun kapasitas dan peran generasi muda dalam mendukung keberhasilan pembangunan kepariwisataan daerah. Generasi muda sebagai bagian dari masyarakat dengan kemampuan sumber daya yang dimiliki berupa kreatifltas dan pengetahuan, bukan hanya berperan sebagai tuan rumah (host) namun sekaligus memiliki kesempatan sebagai pelaku pengembangan kepariwisataan sesuai dengan kapasitas yang dimilikinya.

“Peran bersama dengan pemerintah dan swasta melalui sinergi yang terarah dan berkesinambungan tentu sangat diperlukan untuk menyiapkan masyarakat, khususnya generasi muda pariwisata agar semakin memiliki kapasitas dan kemandirian, serta berperan aktif dalam mendukung keberhasilan pembangunan kepari-

FB/BUDIASA

JEGEG BAGUS – Pemilihan Jegeg-Bagus Kabupaten Karangasem yang menetapkan Linda Lestari dan Agus Aditya Pharamarta sebagai pemenang. wisataan di tingkat Iokal, regional, pengembangan dan peningkatan atraksi wisata yang bertujuan untuk dan bahkan di tingkat nasional,” ujar kemampuan dan kapasitas generasi meIestarikan budaya daerah, sekamuda sehingga mampu menjadi mi- ligus sebagai sarana pengembangan Adnya Mulyadi.

Adnya Mulyadi mengatakan, pe- tra Pemerintah Daerah untuk turut potensi bakat, kreatifltas, dan kenyelenggaraan pemilihan duta pari- serta meningkatkan citra pariwisata cerdasan putra-putri generasi muda wisata melalui ajang Pemilihan Jegeg daerah melalui kiprah, aktifitas, dan Karangasem untuk menjadi figur Bagus merupakan bagian integral kreatifitas yang dilakukannya sebagai yang mampu berperan dalam memdari pembangunan kepariwisataan Duta Pariwisata yang smart, charm- promosikan khasanah seni, budaya, dan pariwisata daerah dalam skala serta pelestarian nilai-nilai seni dan ing, serta hospitable.

“Ajang Pemilihan Jegeg Bagus juga Iokal, nasional, bahkan internasional,” budaya. Di samping itu, Pemilihan Jegeg Bagus merupakan upaya dalam dapat dimaknai sebagai bagian dari ujarnya lagi.

Adnya Mulyadi menyatakan harapan Pemerintah Daerah agar kiprah positif ini dapat terus dilanjutkan dan ditingkatkan kualitasnya ke arah yang lebih baik lagi dengan semangat membangun bangsa, meningkatkan citra pariwisata daerah untuk memperkuat Pesona Indonesia di mata dunia melalui peran Jegeg Bagus sebagai Duta Pariwisata.

“Untuk itu, Saya menghimbau kepada para Finalis Pemilihan Jegeg Bagus Karangasem 2018 agar menjadikan ajang ini sebagai upaya untuk meningkatkan peran serta generasi muda pada umumnya serta diri pribadi pada khususnya sebagai duta dan penggerak pembangunan di daerah dalam upaya meningkatkan citra kepariwisataan Kabupaten Karangasem melalui semangat dan nilai-nilai yang dimiliki oleh Bali atau “The Spirit of Bali” menuju Karangasem bangkit dan bermartabat,” ujarnya lagi.

Dalam pemilihan itu, Jegeg Bagus Karangasem 2018 terpilih Ni Made Linda Lestari , ST.Yowana Sanjiwani,Kecamatan Rendang dan I Komang Agus Aditya Pharamarta,SMA Negeri 2 Amlapura. Sedangkan runner up I, Jegeg Bagus Karangasem 2018, Putu Tarisha Angira Ratriyana,SMA Negeri 2 Amlapura dan I Putu Agus Widnyana Wira Prasetya,SMA Negeri 1 Amlapura. Runner up kedua Jegeg Bagus Karangasem 2018, Ni Putu Wida Putri Widari,STT.Karang Siki Batuaya,Kecamatan Karangasem dan I Komang Juni Yoga Semadi,SMA Negeri 2 Amlapura. W-016 Layouter: Manik

4

DAERAH Dewan Soroti Banjir di Kota Bangli

FAJA R BALI

KAMIS, 21 JUNI 2018 l Tahun XVIII

Habiskan Dana Rp 7 Miliar, Banjir Hanya Bergeser Sedikit Hujan di Kota Bangli identik dengan banjir. Bahkan hujan katagori ringan, Kota Bangli dilanda banjir.

Seperti yang terjadi Rabu (20/6) pagi, banjir terjadi di Jalan Brigjen Gusti Ngurah Rai, tepatnya depan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Bangli.

Meski dana APBD Bangli telah tersedot Rp.7 miliar lebih untuk proyek normalisasi drainase, namun belum mampu menjawab persoalan banjir. Kalau sebelumnya banjir sering terjadi depan Makodim 1626 Bangli, kini banjir bergeser sekitar 10 meter arah selatan (depan SPBU).

BANGLI-Fajar Bali Sejumlah kendaraan yang lalulalang di jalur tersebut menjadi terganggu akibat banjir tersebut. Banjir dipicu oleh mampetnya air dari arah utara sampai depan SPBU. Pasalnya depan SPBU, drainase tak mampu menampung air hujan, hingga air meletus dan membanjiri jalur tersebut. Banjir tersebut sempat menjadi tontonan gtratis pagi hari saat itu.

Anggota Komisi III DPRD Bangli, Ni Nengah Dwi Madyayani ketika dimintai tanggapannya soal banjir tersebut, Rabu (20/6) dia berharap agar pembangunan di Bangli dilakukan dengan berkelanjutan dan dengan perencanaan yang lebih baik agar tidak berjalan sepotong-sepotong. ”Perlu dilakukan pembangunan yang berkelanjutan dengan

perencanaan dan pengawasan yang lebih baik”, ujar srikandi PDIP dari Dapil Bangli ini.

Dia berharap perlu dipikirkan apakah air dari hulu (utara) semuanya akan dibawa ke selatan atau dibagi ke timur dan ke barat. Sebab kalau semuanya bermuara ke selatan(kea rah Patung Adipura) diyakini bakal tidak tertampung dan banjir hanya bergeser sedikit, penanganan banjir tak bakal sampai tuntas. Sebab volume air dari utara cukup besar.

Dia berharap Pemkab juga memikirkan soal sampah yang dibuang sembarangan yang memicu banjir. Sedangkan anggota Komisi III DPRD Bangli, I Made Sudiasa menyayangkan persoalan banjir tak kunjung selesai. Padahal Bangli kota kecil, kota sebesar kelurahan namun persoalan banjir tak

Hujan dan Angin Kencang, BPBD Tangani 2 Pohon Tumbang

SEMARAPURA-Fajar Bali Sejak beberapa hari terakhir, sejumlah wilayah di Kabupaten Klungkung terus dilanda hujan deras disertai angin kencang.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung pun mulai disibukkan dengan penanganan pohon tumbang.

Seperti yang terjadi di Jalan Raya Batu Tabih dan Desa Mandungan, Klungkung.

Kepala Pelaksana BPBD Klungkung, Putu Widiada mengatakan, pada Selasa (19/6) sekitar pukul 22.05 wita timnya memperoleh laporan terkait rumpun bambu yang tumbang.

Tepatnya di wilayah Jalan Raya Batu Tabih. Sebagian daun dan batang bambu menutupi badan jalan. Lima orang anggota BPBD pun diterjunkan untuk menangani situasi tersebut.

Selanjutnya hanya dalam hitungan jam, pada Rabu (20/6) dini hari kembali terjadi peristiwa pohon tumbang. Kali ini sebuah pohom bayur dengan di-

9 n

ameter sekitar 40 cm melintang di Jalan Raya Besang, tepatnya di wilayah Desa Manduang, Klungkung. Akibat peristiwa ini, beberapa kendaraan tidak bisa melintas.

Putu Widiada mengatakan, di tengah hujan yang masih mengguyur empat anggota BPBD bahu membahu memotong batang pohon dengan ukuran cukup besar tersebut.

Perlu waktu 20 menit, barulah kendaraan bisa melintas kembali. “Penyebabnya karena hujan deras dan angin kencang.

Empat anggota kami langsung diterjunkan ke lokasi. Sekitar 20 menit pohon tumbang tersebut sudah tertangani,” ujarnya.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam dua peristiwa pohon tumbang tersebut. Meski demikian, BPBD Klungkung mengimbau agar masyarakat tetap berhati-hati. Apalagi cuaca ekstrim hujan dan angin kencang masih terjadi hingga kemarin sore. W-019

FB/SUMERTA

B A N J I R – Ke n d a t i B a n g l i berada di daerah tinggi, namun hancaman banjir masih saja menghantui warga Kota Bangli.

Anggota Dewan Ni Nengah Dwi Madyayani pun menyoroti masalah ini.

kunjung selesai.Setelah diberikan anggaran besar untuk normalisasi drainase, namun persoalan banjir belum bisa selesai.

“Kota kecil seperti ini kalau memang dipikirkan secara komprehensif akan bisa selesai, setelah kami berikan anggaran besar untuk normalisasi drainase,malah pekerjaan tidak tuntas. Bahkan pekerjaan kemarin lambat bahkan lewat tahun, dan kadang pekerjaan sampai menunggu musim hujan. Kami DPRD bakal mendorong pe-

FB/SUMERTA

nuh soal anggaran berapapun perlu anggaran”, ujar politisi Demokrat ini.

Sekdis PUTRKP Bangli, I Made Soma ketika dimintai tanggapan soal banjir setelah dilakukan normalisasi drainase menyedot anggaran Rp.7 miliar lebih, diapun mengatakan kalau banjir itu terjadi lantaran proyek normalisasi drainase

belum bisa dilakukan sampai total kearah selatan (di Patung Adipura) di tahun 2017.

Kegiatan normalisasi drainase baru sampai depan SPBU dimaksud, sehingga di bagian hilir belum mampu menampung air hujan. Dikatakan pihaknya berupaya membagi air tersebut kearah barat dengan cara memasangi batu, namun sayang

batu tersebut diambil oknum. ”Kami pasangi batu agar air terbagi ke barat, tetapi batu malah hilang, sehingga air numplek ke selatan hingga air meletus lalu banjir”, ujarnya.

Terkait kelanjutan proyek normalisasi drainase ke arah selatan, dia mengatakan tahun 2018 malah tidak dianggarkan.

Pasalnya pelaksanaan proyek

normalisasi drainase tahun 2017 terjadi kelambatan, bahkan lewat tahun, sehingga tidak memungkinkan bisa dianggarkan tahun 2018. Dia bakal menganggarkan kegiatan lanjutan itu tahun 2019. ”Tahun 2018 memang tidak dianggarkan kelanjutan proyek tersebut, kami target tahun 2019 selesai”,ujarnya. W-002*

Antisipasi Proyek Blok A Pasar Semarapura Mubazir

Pemkab Diingatkan Cermat Rancang DED

FB/DIAH

MELINTANG- Anggota BPBD Klungkung saat memotong batang pohon bayur yang melintang di Jalan Raya Besang.

SEMARAPURA-Fajar Bali Rencana pembangunan Blok A Pasar Semarapura, Klungkung yang menelan anggaran hingga Rp 14 miliar, disoroti oleh anggota DPRD. Rabu (20/6) Anggota Komisi II DPRD Klungkung, Gde Artison Andarwata mengingatkan agar Pemkab membuat perencanaan yang sempurna. Sehingga tak ada kesan mubazir ketika pembangunan telah terealisasi.

Secara umum, politisi Partai Demokrat Klungkung ini sangat mengapresiasi konsep pembangunan Blok A Pasar Semarapura. Apalagi ada rencana pemasangan escalator yang menghubungan bangunan lantai I dengan II. Menurutnya, ini merupakan terobosan bagus. Yang mana pasar tradisional bisa dibuat dengan konsep mall besar.

Bahkan, ia juga menyarankan agar di lantai atas disedikan kompleks perbankan untuk memudahkan pengunjung saat bertansaksi.

“Saya rasa perlu dibuat

Percepat Pelayanan Kegawatdaruratan

pasar dengan modernisasi.

Saya setuju dengan penggunaan escalator. Kalau konsepnya pasar tradisional rasa mall kan keren. Apalagi tujuan escalator kan untuk menarik pembeli,” ujarnya. Tak lupa putra sulung Alm. Nyoman Gunarsa ini juga meminta agar pembangunan disesuaikan dengan Peraturan Daerah (Perda) yang berlaku.

Baik mengenai syarat-syarat bangunan, keamanan, serta kenyamanan.

Walau konsepnya diapresiasi, Artison Andarawata atau yang akrab disapa Sony ini sangat menyayangkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Klungkung yang men an gan i serin g tidak sempurna dalam membuat perencanaan/ DED. Sehingga dikhawtirnya, setelah terealisasi hasilnya justru mubazir.

“Sebagai DPRD saya setuju kalau rencana ini dari ide dan gagasan cerdas, cuma itu tadi biasakan terencana dengan sempurna. Belajar

dari masalah-masalah dahulu yang perencanaan tidak sempurna dan hasilnya mubasir,” tegasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Wayan Ardiasa, Selasa (19/6) lalu mengatakan anggaran pembangunan Blok A Pasar Semarapura yang semula dianggarkan Rp 11 miliar meningkat menjadi Rp 14 miliar. Lantaran ada penyesuaian pada Detail Engeneering Desain (DED).

Ardiasa menegaskan, pasar merupakan ruang publik.

Sesuai ketentuan, maka ada sejumlah fasilitas wajib yang harus dilengkapi. Mulai dari ruang menyusui, toilet untuk pria dan toilet wanita, akses penyandang disabilitas, hingga ruang merokok. Karena ada sejumlah penambahan bangunan, termasuk pengadaan escalator yang menghubungkan bangunan lantai I dan II inilah maka secara otomatis berdampak pada anggaran yang harus dikucurkan. W-019

Bupati Mas Sumatri Melaunching PSC 199 Untuk mempercepat pelayanan kegawatdaruratan medis Pemerintah Kabupaten Karangasem melalui Puskesmas 1 (PUSTU) bentuk Public Safety Center (PSC) 119 Karangasem The Spirit of Bali yang di laucing langsung Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, Rabu (20/6) di Gedung Pustu Subagan Jl. Ahmad yani , Galiran , Amlapura.

AMLAPURA-Fajar Bali Hadir dalam kesempatan tersebut, Sekda Kabupaten Karangasem I Gede Adnya Mulyadi, dinas kesehatan Provinsi Bali Dr I Ketut Suarjaya,MPH, Ketua PMI Cabang karangasem, Ketua ORARI cabang karangasem dan Kepala OPD terkait di lingkungan pemerintah Kabupaten Karangasem Kepala Dinas Kesehatan Karangasem dr. I Gusti Bagus Putra Pertama,memaparkan yang melatarbelakangi pembentukan Public Safety Center PSC 119 Karangasem The Spirit of Bali diantaranya, terjadinya pergeseran pola penyakit dimana tiga peringkat penyakit tertinggi yang menjadi beban di Indonesia yaitu penyakit cerebrovascular, kecelakaan lalu lintas dan penyakit jantung iskemik yang menimbulkan kegawatdaruratan yang berujung kematian, Gambaran

layanan kegawatdaruratan saat ini adalah pasif, kode akses banyak, peran stakeholder minimal, pembiayaan kurang dan belum semua ada PSC, Dari 9 (sembilan) Kabupaten/ Kota di Provinsi Bali terdapat 2 (dua) Kabupaten yang belum membentuk PSC, salah satunya adalah Kabupaten Karangasem.

“Sesuai Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2013 dan Permenkes Nomor 19 Tahun 2016 tentang Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT), maka pemerintah daerah setiap kabupaten/kota diamanahkan wajib untuk membentuk PSC,” ujar dr. Gusti Bagus Putra Pertama.

Pelaksanaan kegiatan PSC 119 Karangasem The Spirit of Bali, katanya juga didukung oleh puskesmas terdekat yaitu Puskesmas Karangasem I, Karangasem II, Bebandem dan Abang I. Kami masih tergan-

FB/BUDIASA

LAUNCHING – Saat launching PSC 199 sebagai upaya percepat pelayanan kegawatdaruratan.

tung pada Tim PSC Puskesmas karena belum mencukupinya tenaga untuk dijadikan tenaga penuh di Tim PSC Kabupaten.

“Kedepannya Kami berharap dapat alokasi anggaran sehingga Kami dapat mengangkat tenaga untuk dapat ditempatkan di Tim PSC Kabupaten, karena jika Kami selalu memanfaatkan tenaga puskesmas maka akan mempengaruhi pelayanan di puskesmas,” ujarnya.

Untuk sarana dan prasarana pun secara bertahap akan Kami penuhi. Sedangkan untuk

gedung sebutnya, masih menggunakan beberapa ruangan di Pustu Subagan. Sedangkan untuk alat transportasi, Kami sudah memiliki 1 (satu) unit ambulance dan Kami juga sudah mengajukan 1 (satu) unit ambulance ke BPD Bali Pusat melalui dana CSR. Di jejaring yaitu puskesmas dan RS Pratama sudah memiliki masingmasing 1 (satu) unit ambulance yang dapat digunakan untuk mendukung kegiatan PSC. “Kami juga memiliki 24 (dua puluh empat) kendaraan roda 2

(dua) pusling yang tersebar di 12 (dua belas) puskesmas yang dapat digunakan untuk melakukan pelayanan kesehatan ke masyarakat yang tidak bisa dijangkau oleh akses mobil,” ujarnya lagi.

Sementara itu, PSC 199 mempergunakan sarana komunikasi melalui handphone dengan Call Center 081239132119.

Secara bertahap, pihaknya berharap mampu menyiapkan Call Center yang bebas pulsa bagi masyarakat dan dapat dijangkau diseluruh pelosok Karangasem. Dukungan dari berbagai pihak sangat juga butuhkan untuk menyempurnakan sarana komunikasi ini terutama dukungan dari PT. Telkom dan ORARI. Dan secara bertahap juga, Kami akan melakukan integrasi dengan call center 119.

“Kami bersama tim dapat menjalankan tanggungjawab sehingga tercapai tujuan PSC 119 Karangasem The Spirit Of Bali yaitu Safe comunity atau masyarakat sehat dan aman,” ujarnya lagi.

Sememtara itu, Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri mengatakan Pertama-tama Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Karangasem mengucapkan selamat atas terbentuknya Public Safety Center (PSC) di Kabupaten

Karangasem dengan nama PSC 119 Karangasem The Spirit Of Bali. Dengan terbentuknya PSC maka Pemerintah Kabupaten Karangasem sudah menjalankan amanah yang mewajibkan membentuk PSC sesuai Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2013 dan Permenkes Nomor 19 Tahun 2013 tentang Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT). Dan dengan terbentuknya PSC ini maka akan mendekatkan pelayanan kesehatan sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat.

“Dan ini sudah menjalankan program sesuai pada Visi dan Misi Bupati Karangasem yang dituangkan dalam Nawa Satya Dharma Masdipa (Sembilan Progam Unggulan) Bupati Karangasem bahwa salah satu program unggulan tersebut adalah perluasan jangkauan, ketersediaan dan kemudahan layanan kesehatan,” ujar bupati.

Dengan dibentuknya Tim PSC 119 Karangasem The Spirit Of Bali maka program pemerintah pusat maupun pemerintah daerah dapat terwujud untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya masyarakat miskin/ tidak mampu.

“Saya merasa bahagia karena bertepatan dengan peringatan HUT Kota Amlapura yang ke

378 yang jatuh pada tanggal 22 Juni 2018, satu lagi program yang langsung menyentuh kepentingan masyarakat khususnya masyarat kurang mampu sudah lahir,” ujarnya lagi.

Masyarakat tidak akan merasa kebingungan lagi kemana harus mencari pelayanan kegawatdaruratan, seperti yang terjadi selama ini harus kesana kemari mencari bantuan untuk mencari transportasi untuk merujuk ke rumah sakit atau untuk mendapat pelayanan kesehatan. Sekarang sudah sangat dimudahkan dengan menghubungi call center PSC 119 Karangasem The Spirit Of Bali.

Kabupaten Karangasem akan sangat mendukung program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat dan memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

Program ini adalah salah satu program yang sangat Saya impikan sehingga di awal pemerintahan Saya, sudah tertuang pada visi dan misi Bupati Karangasem yaitu perluasan jangkauan, ketersediaan dan kemudahan layanan kesehatan yaitu salah satunya melalui layanan kegawatdaruratan selama 24 jam seperti pada program PSC 199. W-016* Layouter: Ari

DAERAH

FAJA R BALI KAMIS, 21 JUNI 2018 l Tahun XVIII

Periksa KTP di Gilimanuk, Personil Sat Pol PP Ditambah Dibantu Sat Pol PP Provinsi

FB/PRAMONO

PEMERIKSAAN - Pemeriksaan KTP dan surat-surat kendaraan bermotor di Pos Pemeriksaan KTP di terminal Gilimanuk, oleh Sat Pol PP dan kepolisian, Selasa (19/6) malam.

NEGARA- Fajar Bali Padatnya arus balik pemudik bermotor maupun menggunakan mobil, tampak terlihat di pintu masuk Bali di Gilimanuk.Selain pemeriksaan surat-surat kendaraan bermotor, barang dan orang, juga dilakukan pemeriksaan ketat terhadap identitas kependudukan terutama terhadap penduduk pendatang yang mulai berdatangan setelah mudik Lebaran.

Untuk mengantisipasi lolosnya penduduk pendatang (duktang) tanpa membawa KTP atau identitas kependudukan, maka dilakukan penambahan atau penebalan personil anggota Sat Pol PP. Penambahan personil anggota Sat Pol PP berjaga di pos pemeriksaan KTP di terminal Gilimanuk, seperti tampak terlihat Selasa (19/6) malam.

Personil gabungan yang berjaga di Pos Pemeriksaan KTP Gilimanuk, di antara dari tambahana personil Sat Pol PP Provinsi Bali, Sat Pol PP Buleleng, Sat Pol PP Tabanan

dan juga Sat Pol PP Jembrana.

Selain untuk mengantisipasi lolosnya duktang tanpa KTP, penambahan personil tersebut juga diperuntukan untuk mengendalikasn serbuan penduduk pendatang saat terjadi arus balik Lebaran. Sejumlah personil gabungan dari unsure Sat Pol PP Tersebut, berjagajaga di pos pemeriksaan KTP di terminal Gilimanuk sebagai salah satu pintu masuknya Bali.

Kasat Pol PP Provinsi Bali, Made Sukadana mengatakan penebalan jumlah personil yang berjaga di pos pemeriksaan KTP Gilimanuk ini, untuk menghindari lolosnya penduduk pendatang ke Bali yang tanpa dilengkapi dengan identitas apapun atau tanpa membawa KTP. Mereka yang tiba di Bali tanpa membawa identitas, dipastikan akan menjadi masalah sosial di Bali serta dapat mengganggu ketertiban dan keamanan di Pulau Bali.

“Gilimanuk merupakan salah satu pintu pertama masuk Bali, karena itu perlu kita cek dan cermat, bila tidak membawa

KTP, maka kita akan pulangkan. Tadi sudah ada beberapa orang yang dipulangkan, lantaran tak membawa identitas. Ini tidak menutup kemungkinan akan ada yang lolos, satu, dua orang maka saringan selanjutnya ada di kabupaten dan kota,” terangnya.

Data di pos pemeriksaan KTP di Gilimanuk tercatat hingga Selasa (19/6) pukul 20.00 wita, terjadi pelanggaran kependudukan. Dari 21 pelanggar, sebanyak 16 orang tanpa KTP, 5 orang KTP mati.

Selain itu, 13 orang yang KTPnya mati terpaksa dipulang paksa. Sedangkan tiga orang lainnya berhasil lolos ke Bali, karena ada penjamin. Wipahuda asal Banyuwangi, salah seorang yang dipulangkan mengaku tak bawa KTP, karena KTPnya masih dalam proses pembuatan. “Saya dari Banyuwangi bawa jeruk dengan tujuan Denpasar,” terangnya.

Pengakuan berbeda disampaikan Feri, penduduk pendatang asal Banyuwangi yang juga dipulangkan. Dia mengaku KTPnya ketinggalan di rumah dan mengaku biasa pergi ke Bali Tidak hanya di Gilimanuk. Sat Pol PP Provinsi juga akan melakukan pemeriksaan serta sweeping terhadap duktang yang masuk ke Bali.

Pemeriksaan juga dilakukan di Bandara Ngurah Rai Denpasar dan Pelabuhan Padang Bai di Karangasem dan Pelabuhan Benoa Denpasar. Sat Pol PP Provinsi Bali akan berkoordinasi dengan Sat Pol PP Kabupaten/Kota di Bali supaya mengintensifkan pelaksanaan sidak kependudukan, terutama sasarannya di rumah kos dan kontrakan. W-003

Jembatan Desa Pedawa Selesai Diperbaiki

FB/AGUS

Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra saat meninjau jembatan Desa Pedawa yang jebol akibat banjir bandang

SINGARAJA – Fajar Bali Jembatan di atas Sungai Penangkidan, yang menghubungkan Banjar Dinas Ingsakan dan Banjar Dinas Desa, di Desa Pedawa, Kecamatan Banjar hancur diterjang banjir pada bulan Januari 2018 lalu.

Rusaknya jembatan ini menyebabkan akses perekonomian dan anak-anak sekolah menjadi terganggu. Namun, saat ini jembatan tersebut sudah selesai diperbaiki.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umun dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Buleleng, Ketut Suparta Wijaya, ST, Rabu (20/6) siang kemarin.

Suparta Wijaya menjelaskan jembatan ini sangat urgen untuk diperbaiki. Hal ini mengingat jembatan yang

menghubungkan Banjar Dinas Ingsakan dengan Banjar Dinas Desa, Desa Pedawa, Kecamatan Banjar ini merupakan salah satu jalur alternatif dari dan ke Denpasar.

Selain itu, jembatan ini merupakan jalur penghubung perekonomian warga untuk mengirim hasil bumi. ”Sekarang perbaikan ini sudah selesai. Jembatan sudah bisa dilalui mobil dan juga motor. Perbaikan ini terus dipercepat karena jembatan di atas sungai Penangkidan ini merupakan jalur penting untuk perekonomian dan juga siswa berangkat ke sekolah,” jelasnya.

Ditambahkan, proyek perbaikan ini dilakukan dengan proses pengadaan langsung dengan pagu anggaran sebe-

sar hampir Rp 200 juta. Namun, saat penandatanganan kontrak berhasil melakukan efisiensi sehingga nilai kontrak adalah Rp. 179.425.000.

Efisiensi dilakukan sebesar Rp. 20.575.000. Perbaikan ini dikerjakan oleh CV. Mitra Indah dengan jangka waktu pelaksanaan selama 120 hari kalender.”Pengerjaan dilakukan oleh CV Mitra Indah dengan jangka waktu 120 hari.

Kita juga berhasil melakukan efisiensi sebesar Rp 20 juta lebih,”ujar Suparta Wijaya.

Sebelumnya untuk mengganti jembatan yang hancur akibat banjir, warga menggantinya dengan jembatan darurat yang terbuat dari bambu. Jembatan ini hanya bisa dilalui oleh pejalan kaki dan pengendara sepeda motor secara bergantian. Warga secara bergotong royong membangun jembatan dari bambu tersebut dan dalam waktu empat jam sudah selesai. Seperti diketahui, beberapa ruas jalan dan juga jembatan di daerah perbukitan Buleleng hancur karena diterjang banjir bandang pada musim penghujan akhir tahun 2017 dan awal tahun 2018. Salah satunya jembatan di atas Sungai Penangkidan ini. Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG pun sempat meninjau Desa Pedawa dan menyerahkan bantuan kepada warga Desa Pedawa. W - 008

Trotoar Jebol, Ancam Keselamatan Wisatawan Kurangnya perhatian pemerintah dalam menjaga keamanan para wisatawan yang sedang berlibur di kawasan objek wisata Lovina sangat kelihatan. Hal itu terlihat dengan adanya beberapa trotoar yang biasanya dilalui para wisatawan dengan berjalan kaki.

Seperti di depan Bank BPD Lovina masih terdapat trotoar yang berlubang alias jebol lantaran kurang sigapnya pemerintah dalam hal ini menjaga keselamatan dan kenyamanan wisatawan yang sedang berlibur di kawasan Bali Utara.

SINGARAJA – Fajar Bali Kondisi tersebut memngakibatkan, banyak para wisatawan mengeluhkan hal itu. Seperti yang diungkapkan oleh para pelaku wisatawan Made Arsana yang juga seorang pemandu wisatawan yang ada di kawasan objek wisata yang dikenal juga Pantai Dolpin tersebut menilai kalau peran pemerintah daerah dalam hal ini dinas terkkait kurang sigap dengan adanya beberapa fasilitas umum yang mengalami kerusakan dan bahkan sangat mengancam keselamatan wisatawan.”Saya pernah mendapatkan protes dari para wisatawan kalau tidak salah wisatawan asal Prancis menyoroti kalau trotoar yang berlubang itu sangat membahayakan buat pejalan kaki sehingga dirinya sempat meminta agar dilakukan perbaikan dengan cepat,”kata Arsana.

Bukan hanya itu, Arsana

FB/AGUS

JEBOL - Trotoar yang jebol di kawasan Objek Wisata Lovina yang dilalui para wisatawan mancanegara

juga mengharapkan kedepannya pemerintah daerah juga agar lebih memproritaskan penerangan jalan yang ada di kawasan wisata dibuleleng tengah itu utamanya jalan menuju Pantai Dolvin hingga tembus ke Timur yang menggunakan jalan pinggir pantai.”Bukan hanya perbaikan trotoar saja kami juga harapkan agar diisi penerangan jalan disepanjang kawasan wisata Pantai Dolpin sehingga kedepannya keamanan yang ada dapat dijaga dengan baik serta para toris yang sedang berlibur dapat menikmati suasana siang dan malam yang

dimiliki Lovina,” tambahnya.

Dilain sisi menurut Made Suantara yang merupakan pedagang yang ada di Kawasan Lovina pihaknya merasakan kalau kunjungan para toris mancanegara yang datang ke Lovina sangat menurun drastic. Hal itu menurut Suantara diyakini karena kurangnya fasilitas kesenian yang ada di kawasan objek wisata tua itu.”Menurun sangat drastic. Hal itu diakibatkan karena kurangnya fasilitas kesenian. Bahkan banyaknya perlakuan para pelaku wisatawan yang kurang beretika sehingga para toris mancane-

gara banyak yang tidak nyaman datang ke Lovina,” tambahnya.

Kedepannya menurut Suantara peran pemerintah dalam meningkatkan segala fasilitas yang menunjang sangat diharapkan sehingga para toris mancanegara yang datang ke Buleleng khususnya dikawas a n L ov i n a merasakan nyaman dan aman.”Harapakan kami agar dilakukan perbaikan terhadap imprastruktur serta meningkatkan kemanan yang ada di kawasan ini sehingga para toris mancanegara betah di Lovina,” tutupnya. W–008

Jelang Massa Tenang, APK Harus Bersih

SINGARAJA – Fajar Bali Menjelang massa tenang menjelang pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Bali 27 Juni 2018 mendatang kini masa kampanye kedua pasangan calon akan berakhir tanggal 23 Juni 2018 mendatang sehingga masa tenang dari tanggal 24 hingga tanggal 26 Juni 2018 mendatang merupakan masa tenang dan harus bersih dari berbagai Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang.

Hal itu terungkap dalam rapat koordinasi pembersihan Alat Peraga Kampanye (APK) yang digelar di ruang rapat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Buleleng, Rabu (20/6) kemarin.

Dalam rapat yang diselenggarakan oleh KPU Buleleng dengan diikuti seluruh tim pemenangan kedua pasangan calon, partai pendukung, Panwas, seluruh camat dan Satuan Polisi Pamongpraja milik pemerintah Kabupaten Buleleng itu menyepakati akan menurunkan seluruh Alat Peraga Kampanye (APK) disaat masa tenang.

Menurut Komisioner KPU Buleleng Gede Sutrawan saat dikonfirmasi seusai pelaksanaan rapat pembersihan Alat Peraga Kampanye (APK) mengatakan untuk pembersihan se-

FB/AGUS

RAPAT - Rapat penurunan APK pasangan calon yang dilaksanakan di KPU Buleleng

luruh alat peraga yang dimiliki masing-masing pasangan calon merupakan tanggung jawab pasangan calon itu sendiri sehingga kedepannya para pasangan calon agar segera melakukan pembersihan terhadap seluruh alat peraga kampanye.”Yang mempunyai tanggung jawab terkait pembersihan alat peraga pslon ya tentunya paslon itu sendiri. Dalam rapat kami juga sudah meminta agar masingmasing pasangan calon atau tim pemenangan agar segera membersihkan alat peraga

kampanye memasuki massa tenang,” jelas Sutrawan.

Dalam pembersihan terhadap alat peraga pasangan calon hal itu, lanjut Sutrawan berdasarkan PKPU Nomor 4 tahun 2017 yang harus membersihkan seluruh alat peraga kampanye disaat memasuki massa tenang.”Disini kan sudah diatur dalam PKPU nomor 4 tahun 2017 yang harus membersihkan seluruh alat peraga kampanye berupa sepanduk, pamphlet, stiket atau alat peraga kampanye

lainnya disaat memasuki massa tenang,”imbuhnya.

Bahkan Sutrawan juga mengancam apabila dimassa tenang masih terlihat APK yang terpasang pihaknya beserta seluruh tim baik diri unsure KPU, Panwas, Kesbang, Pol. PP akan melakukan penurunan paksa terhadap APK tersebut.”Nanti kalau dimassa tenang kami masih dijumpai APK yang terpasang ya kami bersama dengan tim tentunya akan menurunkan paksa terhadap APK yang masih terpasang menyalahi ketentuan tersebut,”tutupnya. Dilain sisi menurut Ketua Panwas Kabupaten Buleleng Ketut Ariani menerangkan dalam pembersihan terhadap seluruh alat peraga kampanye yang terpasang menjadi kesadaran seluruh pasangan calon utamanya para tim pemenangan agar menuruti seluruh ketentuan yang berlaku sehingga dimassa tenang tidak kembali dijumpai APK yang masih terpasang.”Harapan kami pasangan calon agar taat pada regulasi yang ada. Seperti menurunkan seluruh alat peraga kampanye memasuki massa tenang sehingga kedepannya tidak ada lagi persoalan yang ditemukan dilapangan,”pesan Ariani. W–008

Diperkirakan Debit Air Turun, Sawah Kering

FB/PRAMONO

KERING - Kondisi lahan persawahan yang tampak kering dan retak

5

NEGARA- Fajar Bali Beberapa lahan persawahan di Kecamatan Mendoyo mengalami kekeringan. Kondisi itu terjadi pada Subak Babakan Mendoyo dan Subak Lanyah yang keduanya berada di wilayah Desa Mendoyo Dauhtukad Kecamatan Mendoyo.

Keringnya sejumlah lahan persawahan itu, diduga lantaran adanya penurunan debit air yang terjadi sejak sebulan lalu.

Turunnya debit air terjadi di Bendungan Yeh Mekecir dengan mengairi 100 hektar sawah di Subak Babakan. Sedangkan di Subak Lanyah Mendoyo hanya mengandalkan Bendungan Sebual yang mengairi 120 hektar sawah. Lantaran debit air menurun, akibatnya beberapa lahan persawahan mengering, padahal

sudah dilakukan penanaman sejak sebulan lalu. Lantaran kurang air, persawahan yang sudah ditanami padi, mengalami kekeringan.

Namun sebagian persawahan terpaksa menggunakan sumur pompa.

Areal p ersawahan an tara Subak Babakan Mendoyo dengan Subak Lanyah Mendoyo hanya dipisahkan dengan jalan raya Denpasar Gilimanuk. Kondisi di dua subak itu mengalami kekeringan.

Nyoman Werden (55) salah seorang petani Subak Lanyah mengatakan kondisi persawahannya mengalami kekeringan lantaran debit air di Bendung menurun.

Menurutnya lahan persawahan kering , karena debit air di bendung menurun. Padahal tanaman

padi baru ditanam sebulan sehingga terlihat layu. Namun dia tak mau menyerah, lalu menggunakan sumur pompa untuk menaikan air dengan mengairi ke sawah-sawah. Para petani berharap supaya dilakukan pemerataan sumur bor pada subak .

Di Subak Babakan Mendoyo sebagian lahan sawahnya ada di dataran lebih tinggi. Wayan Swijapa (54) salah satu petani setempat mengaku hal yang sama, kondisi kering ini, padahal penanaman padi baru dilakukan sepekan lalu.”Sudah lama tak kunjung turun hujan sehingga ratusan hektar sawah terancam gagal panen” ujarnya. Pihaknya mencoba menanggulangi dengan mengambil air dengan menggunakan pompa sumur.W-003 Layouter: Manik

6

KAMIS, 21 JUNI 2018 | TAHUN XVIII

KAMIS, 21 JUNI 2018 | TAHUN XVIII

7

Moment Idul Fitri

Semua Insan Sama Rata dan Sama Rasa Bulan Juni merupakan bulan penuh berkah bagi saudara umat muslim di seluruh dunia, karena pada tanggal 15 dan 16 Juli 2018 merupakan hari kemenangan jihad akbar melawan nafsu duniawi selama Ramadhan.

P

emerintah Kabupaten Badung yang dipimpin oleh Bupati Badung, Nyoman Giri Prasta didampingi Wakil Bupati (Wabup) Badung, Ketut Suiasa yang sudah dikenal adil dan tidak membeda-bedakan umatnya, mengingatkan, agar di Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 Hijriah umat Muslim meningkatkan ketaqwaan.

“Kami mengajak masyarakat Kabupaten Badung untuk memaknai perayaan hari suci keagamaan ini sebagai momentum membangun kesadaran diri, terutama dalam meningkatkan ketakwaan kita kepada Tuhan Hyang Maha Esa,” ujar Bupati Giri Prasta, didampingi Kepala Bagian Humas, Putu Ngurah Thomas Yuniarta belum lama ini.

Bupati Giri Prasta dalam kesempatan tersebut menyampaikan, terima kasih yang setulustulusnya kepada Keluarga Besar Umat Muslim di Kabupaten Badung. Bupati asal Desa Pelaga, Petang tersebut mengungkapkan, berkat perjuangan dan doa masyarakat, Pemkab Badung bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah dapat mewujudkan wilayah Badung yang aman, nyaman dan kondusif.

“Karena itu kami memiliki tanggungjawab kepada seluruh Umat Muslim di Kabupaten Badung pada umumnya. Karena kami melihat Pancasila sila kelima, Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia yang artinya semua insan sama rata dan sama rasa, itu yang kita inginkan. Temasuk 4 (empat) Pilar Kebangsaan kami bangga sekali,” katanya.

Bupati Giri Prasta juga berharap, jalinan silahturahmi yang telah terjalin selama ini, baik intern umat Muslim maupun antar umat beragama patut ditingkatkan, sehingga terwujudnya keharmonisan di masyarakat.

“Dengan momentum Idul Fitri ini mari jadikan sebagai sarana meminta maaf dan memaafkan orang lain dengan bersilaturrahmi (menyambung kasih sayang) baik kepada suami atau istri, kedua orang tua, anak, keluarga, sanak kerabat, tetangga serta teman dan relasi,” ungkapnya.

Pejabat asal Desa Pelaga, Petang itu mengajak segenap masyarakat yang merayakan Idul Fitri dapat melaksanakan dengan sederhana, namun sarat akan makna, yakni bagaimana meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada sang pencipta, inilah makna kemenangan.

Untuk itu, Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta didampingi Wakil Bupati Badung, Ketut Suiasa dan segenap jajaran Pemerintahan di Kabupaten Badung menyampaikan Minal aidin wal faidzin Mohon maaf lahir batin. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu membimbing sehingga terus dapat berbakti kepada sesama, bangsa dan negara sesuai swadharma masing-masing.

Hal tersebut guna menjaga keharmonisan antar umat beragama dengan Pemerintah Kabupaten Badung. Bupati Giri Prasta beberapa waktu lalu juga sempat menggelar buka puasa bersama, sekaligus dirangkai dengan penyerahan dana hibah sebesar Rp 3 miliar untuk lembaga pendidikan bersama Keluarga Besar Warga Nahdliyyin Kabupaten Badung di Hotel Sun Boutique Kuta.

Acara tersebut juga dihadiri anggota DPRD Badung I Nyoman Satria dan I Gusti Anom Gumanti, Kabag. Humas Badung Putu Ngurah Thomas Yuniarta, Camat Kuta, Camat Kuta Selatan beserta Ketua Tanfidziah PWNU Bali H. ABD. Azis, Ketua Tanfidziah PCNU Badung H.AAP Syafrudin Muklis.

Bupati badung dalam kesempatan tersebut menyampaikan, apresiasi karena bisa menghadiri buka puasa bersama umat Muslim di Kabupaten Badung khususnya NU di bulan suci romadhon ini sekakigus menyerahkan bantuan hibah kepada NU yang ada di Kabupaten Badung sebesar Rp 3 miliar.

Kegiatan tersebut kata Giri Prasta, adalah salah satu bukti nyata pengamalan Pancasila,

Buka Puasa Bersama di Puja Mandala

sila pertama yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa. “Bahwa kami Pemerintah Badung akan melakukan hal yang baik, membatinkan terhadap hati sanubari keberadaan di Negara Indonesia ini bagaimana hubungan kita dengan Tuhan. Kemanusiaan yang adil dan beradab yaitu kita harus saling memahami dan saling empati kepada sesama seka- lipun berbeda agama. Persatuan Indonesia ya i t u s a l a h s a tunya kita bantu pembangunan dalam urusan bidang pendidikan, begitu juga dengan kerakyatan begitu juga dengan keadilan sosial yaitu kita itu adalah sama rasa, sama rata salah satu nya yaitu pemberian

dana hibah ke NU Kabupaten Badung,” jelasnya.

Hal tersebut tentunya akan senantiasa dilaksanakan dengan baik untuk membantu umat yang ada di kabupaten Badung sehingga Kabupaten Badung akan menjadi role model.

Dikatakan, Badung juga bisa membantu umat Muslim yang ada di luar Kabupaten Badung, dengan kerjasama yang dilakukan dengan enam kabupaten yang ada di Bali akan dapat membantu meringankan beban umat Muslim yang ada di Provinsi Bali.

Lebih lanjut dikatakan Bupati Giri Prasta lagi, pemberian dana hibah ini merupakan salah satu contoh bukti nyata keberpihakan pemerintah kepada masyarakat dan bukti hadirnya pemerintah ditengah-tengah masyarakat. Terkait pemberian dana hibah ini Bupati yang dikenal bares ini berharap umat tidak mengeluarkan dana lagi dan umat dapat meningkatkan perekonomian masing-masing. Diharapkan pula, umat Muslim tetap menjaga kerukunan umat beragama dan menjaga kesatuan NKRI. Ketua Tanfidziyah PCNU Badung mel-

aporkan, kegiatan buka bersama yang dihadiri langsung oleh Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang sekaligus penyerahan dana hibah sebesar 3 M untuk lembaga pendidikan Almarif yakni membantu untuk pembangunan gedung sekolah yang bertempat di Jimbaran.

Gedung sekolah ini sangat diperlukan khususnya untuk warga Jimbaran dan umumnya untuk warga Kab. Badung yang mana membutuhkan sekelas sekolah menengah pertama. Kegiatan buka puasa bersama ini dilaksanakan setiap tahun dengan aparatur Pemerintah Kabupaten Badung.W-004

Buka Puasa Bersama di Kampung Islam Angantiga FB/PUTRI

I Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suiasa

Buka Puasa Bersama Anak Yatim Dalam meningkatkan rasa kebersamaan PT. Indo Bali Gass Group & BNN Badung mengadakan buka puasa bersama yang mengajak seribu lebih anak yatim dan kaum dhuafa dari panti asuhan yang ada di Bali, di GOR Purna Krida Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Minggu (20/5) lalu. Buka puasa bersama itu dilakukan dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa, Pangdam IX/Udayana Mayjen Benny Susanto, Kepala BNNK Badung AKBP Ni Ketut Masmini, Ca-

mat Kuta Utara A.A Ngurah Arimbawa, dan Lurah Kerobokan Kaja Made Adnyana. Dalam kesempatan tersebut Adi Arnawa sebagai simbolisasi menyerahkan beberapa bingkisan berupa sarana untuk belajar seperti alat-alat tulis dan pakaian sholat kepada anakanak yatim piatu.

Adi Arnawa menyampaikan, hadirnya pemerintah dalam kegiatan seperti ini dalam rangka untuk mendukung dan mendorong pelaksanaan buka puasa, karena ini adalah bagian dari pemerintah untuk memberikan apresiasi kepada umat Islam yang sekarang melakukan ibadah puasa.

Mudah mudahan dengan diadakannya kegiatan ini rasa silaturahmi dan rasa kebersamaan kita tetap terjaga khususnya di kabupaten badung. “Kegiatan Seperti ini harus terus dilaksanakan dan ditingkatkan, karena bagimanapun juga kita di Kabupaten Badung ini hidup berdampingan serta rasa kebhinekaan kita tetap terjaga,” terang Adi Arnawa.

Panitia Penyelenggara H. Yahya Zubaidi menyampaikan tahun ini adalah tahun yang ke-12 melaksanakan acara buka puasa bersama beserta anak-anak yatim piatu dan kaum dhuafa. Pihaknya mengucapkan

terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para undangan sudah bisa menghadiri acara buka puasa bersama ini dan bersukur karena acara berbuka puasa dengan anak yatim piatu dan kaum dhuafa ini bisa secara rutin dilaksanakan setiap tahunnya.

Haji Yahya berharap dengan acara buka puasa bersama ini bisa menumbuhkan dan menanamkan rasa kebersamaan dan saling menghargai terutama kepada anak yatim piatu mulai sejak dini, nantinya akan dapat membentuk generasi berikutnya yang lebih baik dan bersama-sama menjaga NKRI.W-004

kegiatan buka bersama ini. Harapan saya hubungan kerukunan dan toleransi antar umat bergama dapat bisa terjalin dengan baik khususnya di Kabupaten Badung,” harapnya.

Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa dalam sambutannya menyampaikan rasa senang bisa hadir di tengah-tengah masyarakat untuk berbuka puasa bersama. “Saya selaku pemerintah Kabupaten Badung sangat senang bisa ikut berbuka puasa dengan masyarakat. Dan saya harapkan di bulan suci ini gunakan untuk pengendalian diri, introspeksi diri, konsentrasi, dan lebih fokus untuk berbuat yang lebih baik dari sebelumnya,” pesannya.W-004

Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta kembali membuktikan komitmennya yang tidak membeda-bedakan umat. Sesuai dengan yang sering dikatakan olehnya yakni, semua umat sama rasa sama rata. Maka dari itu, serangkaian bulan suci Ramadhan 1439 H, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta didampingi Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Badung I Bagus Alit Sucipta menghadiri undangan buka puasa bersama di Kampung Islam Angantiga, Petang, Rabu (6/6) lalu.

Hadir pula Tripika Kecamatan Petang, Perbekel Desa Petang, Kelian Desa Adat Angantiga, serta Kelian Dinas Angantiga.

Bupati Giri Prasta dalam kesempatan tersebut menyampaikan, terima kasih yang setulus-tulusnya khususnya untuk Keluarga Besar Umat Muslim Angantiga karena berkat perjuangan dan doa masyarakat Muslim Angantiga. Pemkab Badung katanya, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah serta dukungan masyarakat, dapat mewujudkan wilayah Badung yang aman, nyama dan kondusif.

“Oleh karena itu kami memiliki tanggungjawab kepada seluruh Umat Muslim di Petang maupun di Kabupaten Badung pada umumnya. Karena kami melihat Pancasila sila kelima, Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia yang artinya semua insan sama rata dan sama rasa, itu yang kita inginkan. Temasuk 4 (empat) Pilar Kebangsaan kami bangga sekali,” kata Bupati.

Giri Prasta juga berharap, jalinan silahturahmi yang telah terjalin selama ini baik intern umat Muslim maupun antar umat beragama patut ditingkatkan, sehingga

terwujudnya keharmonisan di masyarakat.

Kepala Kampung Muslim Angantiga, Muhamad Saknin mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya atas kehadiran Bapak Bupati Badung. “Kami warga Islam Kampung Angantiga sangat senang dan bahagia. Sudah lama kami idam - idamkan kehadiran Bapak Bupati Badung, “ terang.

Pihaknya juga sangat mendukung program kebijakan Bupati Badung yang sangat dirasakan masyarakat, salah satunya Krama Badung Sehat (KBS). Dijelaskan, malam ini adalah malam 21 dari bulan Ramadon. Kalau istilah orang kampung Angantiga menyebutnya Malam Selikur (21), pastinya malam- malam yang keramat dari 30 hari bulan Ramadon dan malam ini disebut malam keramat karena memberi keberkahan dan kemuliaan. Di banjar dinas angantiga terdiri dari dua adat dan satu dinas yaitu Islam dan Hindu “Kami selalu berdampingan satu sama lainnya walaupun kami berbeda tapi kami selalu berdampingan,” ungkapnya.

Perbekel Desa Petang I Wayan Suryantara juga mewakili warga Kampung Angantiga mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak Bupati Badung, untuk memberikan semangat dan dorongan untuk warga Angantiga, khususnya Umat Muslim pada saat ini melaksanakan Ibadah Puasa. Perbekel Petang juga berterima kasih karena warga Muslim Angantiga begitu sangat kuat menjalin silahturahmi antar umat beragama di Desa Petang. Guna mendukung kegiatan tersebut pemerintah desa petang memberikan bantuan sebesar Rp. 5 juta.W-004

FB/PUTRI

Lepas Mudik Gratis

FB/PUTRI

Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa buka puasa bersama masyarakat di Masjid Agung Ibnu Batutah di Puja Mandala, Kuta Selatan.

Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa buka puasa bersama masyarakat, Senin (11/6) lalu di Masjid Agung Ibnu Batutah di Puja Mandala, Kuta Selatan. Hadir pula dalam buka bersama tersebut Wakil Ketua DPRD Badung Nyoman Kariana, Camat Kuta Selatan Made Widiana, Lurah Benoa Wayan Solo, beserta masyarakat setempat.

Sekretaris FKUB Badung Ahmad Soim menyampaikan, ucapan terima kasih kepada Wakil Bupati Badung sudah hadir dalam acara buka puasa bersama. “Saya selaku panitia mengucapkan terima kasih kepada undangan khususnya Bapak Wakil Bupati Badung sudah hadir dan mensupport

FB/PUTRI

Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menghadiri buka puasa bersama di Kampung Islam Angantiga, Petang.

FB/PUTRI

Sekda Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa menyerahkan beberapa bingkisan saat hadir dalam buka puasa bersama, di GOR Purna Krida Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara

Ikatan Keluarga Banyuwangi (Ikawangi) Dewata melakukan mudik gratis secara massal yang dipusatkan di Sentral Parkir, Kuta. Mudik gratis tersebut diikuti 800 orang pemudik dengan 15 bus.

Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa didampingi anggota DPRD Badung, I Gusti Anom Gumanti yang turut hadir pada pelepasan pemudik tersebut mengatakan , Pemkab Badung ingin membangun tiga hal. Pertama, solidaritas atar suku dan agama. Kedua soliditas untuk membangun kekompakan dalam kehidupan ber-Bhineka Tunggal Ika. Ketiga, Sinergitas antara pemerintah. Yakni Pemkab Badung dan Banyuwangi.

“Kami hadir di sini dengan penuh rasa senang dan bangga untuk bersatu dan bersilaturahmi dengan masyarakat yang berasal dari Banyuwangi.

Apa yang kami lakukan ini ingin

membuktikan bahwa kita ini benarbenar Pancasilais. Pancasila itu bukan sekadar lambang negara tapi mengaplikasikannya,” jelsnya.

Ketua Ikawangi Dewata, Agustinus Winjaya menerangkan, mulai pukul 07.00 para pemudik sudah mulai berkumpul. Kendaraan bus juga sudah siap sebanyak 15 bus. Sebanyak 8 bus disediakan oleh Pemkab Banyuwangi dan 7 bus oleh Pemkab Badung. Tak hanya menyediakan bus, juga menyediakan 5 unit truk pengangkut kendaraan roda dua secara gratis.

Nah, sekitar pukuyl 10.30 sebanyak 800 orang pemudik pun diberangkatkan menuju Banyuwangi, Jawa Timur.

Mudik gratis ini setiap tahun peminatnya semakin banyak. Hal itu karena pelayanan yang diberikan kepada pemudik dengan baik. Sebab pemudik menggunakan bus kelas

Badung Mangupura, Kirang Langkung Nunas Sinampura

eksekutif tanpa dipungut biaya.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemkab Banyuwangi dan Badung yang telah mensupport kami. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Banyuwangi di Bali,” terang Winjaya.

Kata dia, selama empat tahun berjalan program mudik gratis ini tak mengalami hambatan. Karena sesungguhnya program mudik gratis ini selain untuk mempererat hubungan antar keluarga Banyuwangi juga untuk mendukung program pemerintah. “Program pemerintah tak akan berjalan dengan baik kalau tak ada partisipasi aktif dari masyarakat.

Dalam hal ini pelayanan pemerintah sudah sangat baik. Belasan bus pengangkut pemudik ini dikawal oleh satu orang petugas LLAJ Banyuwangi.

Dijamin perjalanan lancar tanpa ada hambatan,” pungkasnya.W-004

FB/PUTRI

Wabup Suiasa didampingi anggota DPRD I Gusti Anom Gumanti turut hadir pada pelepasan pemudik Menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri, Minggu (10/6), dipusatkan di Sentral Parkir, Kuta.

Layouter: Manik

PENDIDIKAN

8

FAJA R BALI

KAMIS, 21 JUNI 2018 l Tahun XVIII

Summer Scholl Program BIPA CLI ASU-UNR

ARTIKEL

MATA KERING

Oleh : dr. Amelinda Vania Stefan Mata kering adalah penyakit gangguan air mata yang menyebabkan permukaan mata menjadi kering. Pada kondisi normal mata akan berkedip 6-12 kali per menitnya, dan setiap kedipan mata ini akan menyebarkan air mata keseluruh permukaan mata. Air mata sendiri memiliki 3 lapisan yang berfungsi menutrisi permukaan mata. Lapisan tersebut meliputi lapisan lapisan lemak, air, dan sel. Setiap lapisannya diproduksi oleh kelenjarkelenjar yang berbeda di sekitar mata. Setelah air mata tersebar maka sisanya akan dibuang melalui saluran pembuangan pada bagian ujung bawah dekat hidung.

Gangguan pada salah satu proses perjalanan air mata tersebut akan membuat mata kering terjadi. Gangguan dapat berupa produksi air mata yang sedikit atau lapisan air mata yang tidak sempurna, juga dapat disebabkan tersumbatnya saluran pembuangan air mata.

Mata kering lebih sering dialami oleh wanita daripada laki-laki, dimana lebih banyak ditemukan pada usia lanjut sekitar usia 40 tahun keatas. Hal ini disebabkan terjadinya penurunan pada hormone dalam tubuh, contohnya pada wanita yang sudah berhenti menstruasi.

Mata kering juga lebih banyak di jumpai pada orang Asia dibandingkan orang barat. Pada usia muda mata kering dapat terjadi karena gaya hidup yang buruk, seperti terlalu lama memandangi layar komputer, bermain handphone dalam jangka waktu yang lama, berada di ruang ber-AC, menggunakan

FB/IST

lensa kontak lebih dari 8 jam sehari, dan trauma pada mata atau alergi juga dapat memicu mata kering terjadi.

Penderita mata kering sering mengeluhkan beberapa hal seperti rasa gatal, rasa perih, penglihatan menjadi kabur, mata terasa mengganjal atau seperti berpasir. Pada keadaan tertentu keluhan mata berair hingga air mata menetes dengan sendirinya juga dapat dirasakan. Keluhan-keluhan tersebut akan semakin terasa pada sore hari. Paparan berulang udara dan asap atau debu secara langsung juga akan memperburuk keadaan.

Bila mata kering tidak diatasi dengan baik maka akan menyebabkan keadaan yang lebih berat. Keadaan lebih berat ini dapat berupa peradangan pada permukaan mata, penipisan permukaan mata bahkan menyebabkan luka pada permukaan mata.

Luka pada permukaan mata ini dapat menyebabkan bekas luka yang tidak dapat hilang.

Bekas luka akan menghalangi penglihatan sehingga tidak dapat melihat secara sempurna, selain itu

luka juga dapat menyebabkan permukaan mata menjadi robek. Hal ini sangat berbahaya karena akan mempermudah kuman masuk ke bagian dalam mata dan menyebabkan infeksi berat.

Jika infeksi berat tidak ditangani dengan tepat, dapat menyebabkan penurunan kemampuan penglihatan hingga dapat mengalami kebutaan.

Bila memiliki keluhan seperti mata kering, maka dapat melakukan kompres hangat pada kedua mata. Kompres hangat dapat dilakukan di rumah dengan menggunakan kapas atau kain kassa atau handuk kecil yang diberikan air hangat. Letakkan kain pada kedua mata sekitar 10 menit, hal ini bertujuan agar pori-pori dapat terbuka dan membantu agar saluran air mata menjadi lancar kembali. Setelah dikompres, lakukan pemijatan ringan pada kelopak mata atas dan bawah kedua mata. Pemijatan dilakukan satu arah saja dari sudut luar mata kearah hidung, lakukan beberapa kali. Kompres hangat sebaiknya dilakukan sehari sekali atau dua kali, pada pagi hari dan atau sebelum tidur.

Keluhan mata kering dapat dialami oleh siapa saja karena keluhan dapat dipicu rutinitas sehari-hari. Mata kering sendiri tidak dapat disembuhkan namun dapat membaik dengan melakukan kompres hangat secara teratur dan penggunaan obat tetes yang sesuai. Bila keluhan sampai mengganggu aktivitas sehari-hari atau terjadi kemerahan pada mata, maka sebaiknya memeriksakan diri ke dokter mata.***

Soal PPDB SMA/SMK di Denpasar

Jalur Prestasi Belum Dipahami dengan Baik

FB/EKA

PPDB-Para orangtua siswa melihat papan pengumuman pendaftaran siswa baru di SMAN 7 Denpasar, Selasa (19/6).

DENPASAR-Fajar Bali PPDB 2018 tingkat SMA/ SMK lewat jalur prestasi dan alasan khusus telah usai. Pendaftaran telah berlangsung dua hari. Bahkan di Denpasar, masyarakat bersama anak-anak mereka berbondong-bondong mencari sekolah unggulan.

Pantauan Fajar Bali pada Selasa (19/6) lalu, sekolah terdekat jantung kota Denpasar, yaitu SMAN 1, SMAN 3, dan SMAN 7 Denpasar didatangi banyak calon siswa berseragam SMP. Beberapa dari mereka juga tampak kebingungan lantaran nasib mujur tak berpihak pada sebagian calon siswa di PPDB jalur prestasi tahun ini.

Kepala SMAN 7 Denpasar, Cok Istri Mirah Kusuma Widiawati mengaku sedih tak bisa menerima semua calon siswa berprestasi. Kendati penerimaan bukan menjadi wewenang sekolah, namun banyak orangtua siswa yang

tak terima anaknya tidak diloloskan.

“Berdasarkan pengalaman, orangtua pasti tegang saat anaknya cari sekolah. Ada psikologis tertentu yang membuat masyarakat panik, cenderung emosi, sehingga kami sudah imbau pada panitia agar melayani para pendaftar semaksimal mungkin dengan hati,” ungkap Cok Mirah seraya mengatakan kalau pihaknya bekerja sesuai petunjuk pelaksanaan (Juklak).

Merujuk pada Juklak PPDB 2018, kuota bagi calon siswa berprestasi hanya 5 persen. Artinya kuota tahun ini menurun drastis jika dilihat dari tahun sebelumnya yang mencapai 20 persen. Itu artinya, jika pendaftar di SMAN 7 Denpasar berjumlah 48 orang, maka yang dapat diterima hanya 18 orang saja.

Penerimaan juga dilakukan oleh Disdik Provinsi Bali, sehingga sekolah tidak lagi berwenang memutuskan

apakah siswa bersangkutan diterima atau tidak. Piagam yang digunakan mendaftar jalur prestasi juga harus piagam resmi yang dikeluarkan pemerintah, dan penyelenggara lomba juga lembaga pemerintah.

Cok Mirah mengakui, ketentuan itu membuat pihaknya tak lagi bisa memilih siswa berprestasi sesuai dengan kebutuhan sekolah. Dalam hal pengembangan bakat dan prestasi, pihaknya melakukan penjaringan, dan itu dilakukan saat musim penerimaan siswa baru.

“Saya secara pribadi sedih juga pada mereka yang tidak diterima, walaupun mereka bisa mendaftar kembali melalui jalur zonasi. Saya juga sebenarnya merasa berat juga tak bisa memilih yang punya bakat lebih, multi talenta. Kalau dulu bisa,” ujarnya.

Sementara itu Kepala SMAN 1 Denpasar, Made Rida mengatakan banyak masyarakat masih keliru tentang jalur prestasi ini. “Padahal dalam Juklak sudah diumumkan piagam yang diterima hanya kejuaraan yang diadakan pemerintah,” kata Rida.

Rida khawatir, hilangnya kewenangan sekolah dalam menyeleksi dan memilih jenis prestasi dari para calon siswa, menyebabkan terjadinya ketidakberimbangan prestasi. “Yang paling banyak (mendaftar) itu bidang olahraga, dibanding bidang seni dan jenis prestasi akademis,” ungkapnya. M-001

Peran Bahasa Indonesia Semakin Penting Summer School Program Critical Language Institute (CLI) buah kerja sama antara Arizona State University (ASU) dengan Universitas Ngurah Rai (UNR) Bali, memasuki tahun ke tiga.

Minat mahasiswa asing dari Negeri ‘Paman Sam’ semakin meningkat untuk mempelajari bahasa dan budaya Indonesia.

Hal ini menandakan peran bahasa Indonesia semakin penting di dunia internasional. Demikian dikatakan Prof. Peter Suwarno, Ph.D., selaku Resident Director CLI Bahasa Indonesia ASU di Kampus UNR, Denpasar, Rabu (20/6).

DENPASAR-Fajar Bali Bahasa Indonesia, menurut Peter, merupakan bahasa yang kritis. “Kritis atau critical artinya lumayan penting,” sebutnya.

Di Amerika Serikat sendiri, penutur bahasa Indonesia masih sangat minim, dibandingkan rasio penutur bahasa Indonesia di seluruh dunia. Sedangkan kebutuhan penutur bahasa Indonesia cukup banyak untuk berbagai kepentingan, misalnya riset (penelitian), intelejen, departemen luar negeri, media dan kepentingan lain.

Untuk tahun ini, 10 mahasiswa asing dari sejumlah perguruan tinggi di Amerika Serikat akan mengikuti summer school program di kampus UNR selama beberapa bulan. Peter menambahkan, mahasiswa asing itu tidak sebatas mempelajari bahasa, namun kebudayaan dan norma-norma lokal. “Kami gunakan pola orangtua angkat selama mahasiswa asing di Bali.

Sehingga mereka bisa berinteraksi dengan norma lokal di dalam rumah orangtua sementaranya,” ibuh pria ramah ini.

FB/GDE

INTERNASIONAL-Rektor UNR bersama jajaran mendampingi mahasiswa asing yang mengikuti Summer School Program BIPA CLI ASU tahun ke tiga, di Kampus UNR, Denpasar, Senin (18/6).

Peter mengaku sangat mendukung langkah pemerintah memberlakukan kembali peraturan yang menguatkan keberadaan bahasa Indonesia di negeri sendiri, yang mana orang asing yang bekerja di Indonesia dalam jangka waktu yang panjang (minimal satu tahun) wajib berinteraksi menggunakan bahasa Indonesia.

Bahasa Indonesia, lanjut Peter, sangat memungkinkan menjadi bahasa internasional karena jumlah penuturnya sangat banyak. “Orang asing yang datang ke Indonesia malah melihat orang-orang kita banyak yang menguasai bahasa asing, sehingga orang asing menilai kurang perlu mempelajari bahasa Indonesia. Jadi sebagai pengajar, saya sangat mendukung peraturan pemerintah tersebut,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang

sama, Kepala Bidang Kerja Sama Internasional UNR Dr (C). Nyoman Diah Utari Dewi, A.Par., MAP., menuturkan, melalui summer school program CLI yang memasuki tahun ke tiga, membuktikan bahwa UNR mampu berbicara di dunia internasional. “Kepala Pusat Bahasa Kami, Pak Nyoman Riasa sekarang di ASU Amerika Serikat mengajar selama dua bulan.

Bulan Juli kembali bersama 8 mahasiswa asing,” tuturnya.

Diah Utari mengaku akan terus membangun kerja sama dengan berbagai lembaga lain di seluruh penjuru dunia guna membangun iklim akademmis yang baik di kampus. Secara tidak langsung, lanjut Diah, keberadaan mahasiswa asing di kampus UNR, akan merangsang minat mahasiswanya mempelajari bahasa asing, karena terjadi interaksi setiap hari, begitupun

Bedah Buku “Bir Bali” I Made Sanggra

sebaliknya.

Dihubungi melalui sambungan telpon, Nyoman Riasa yang masih berada di Amerika Serikat (USA) menjelaskan, Program BIPA CLI-ASU tahun ke tiga 2018, di Pusat Bahasa Universitas Ngurah Rai sudah dimulai Senin, 18 Juni 2018 bersama Vlada Dementyeva Jurusan Matematika (University of Maryland) dan Anthony Vecchio Jurusan Fisika (Saint Vincent College), disusul delapan mahasiswa lain di bulan Juli.

“CLI sudah berdiri sejak 1991 di bawah the Melikian Center, ASU. Tahun 2016 adalah untuk kali pertama bahasa Indonesia masuk Program CLI dengan 6 orang mahasiswa. Program CLI pertama di Indonesia akan dilaksanakan di Bali atas kerja sama dengan Universitas Ngurah Rai dan APBIPA Bali,” pungkas Riasa. W-009

Wariskan Sastra Bali Modern Inspiratif DENPASAR-Fajar Bali I Made Sanggra, sastrawan kelahiran Sukawati tahun 1926, memang telah lama tiada. Almarhum Sanggra meninggal dunia 10 Juni 2007 atau 11 tahun silam dalam usia 82 tahun akibat sakit paru-paru yang diderita sejak lama. Namun, guratan penanya masih diingat hingga kini oleh para pegiat sastra Bali maupun nasional.

Almarhum juga dikenal sebagai pejuang kemerdekaan RI. Lewat suratannya, banyak karya yang telah lahir dari sosok yang dikenal lembut nan melankolis tersebut.

Kini, karya-karya sastra Bali modern hasil cipta karsa seorang almarhum I Made Sanggra telah dibukukan dan diluncurkan Yayasan “Dharma Budhaya” Banjar Gelulung, Sukawati, Gianyar di Rumah Budaya Penggak Men Mersi, Denpasar, Rabu (20/6).

Buku tersebut memuat 17 karya yang terdiri dari cerpen dan puisi. Karya tersebut telah ia tulis sejak jaman gerilya hingga akhir hayat sang maestro sastra Gianyar itu.

FB/EKA

PUISI-Pembacaan puisi karya almarhum I Made Sanggra dalam buku “Bir Bali” dalam acara peluncuran dan bedah buku, Rabu (20/6) di Rumah Budaya Penggak Men Mersi, Denpasar.

Budayawan yang juga guru besar purnabakti ISI Denpasar, Prof Dr I Wayan Dibia SST MA menilai sosok I Made Sanggra (almarhum) telah mewarisi karya sastra daerah Bali modern yang inspiratif, dikagumi dan diteladani generasi muda sekarang.

“Semasa hidup atas seizin almarhum salah satu karya sastra daerah Bali berjudul ‘Ketemu ring Tampaksiring’ saya angkat dalam pementasan tari

arja, hasilnya luar biasa mendapat simpati dan kekaguman masyarakat,” kenang Dibia saat acara bedah buku.

Dibia menambahkan, tulisan almarhum Sanggra yang telah dikonversi ke dalam bentuk seni pertunjukan “Ketemu ring Tampaksiring” mampu memadukan unsur budaya barat dan budaya timur. Karya itu melibatkan seniman mancanegara yang tergabung dalam Sanggar Sekar Jaya di Amerika Serikat. Selain itu,

Tari Arja yang sempat dipentaskan ke luar negeri kebanjiran sukses dan mendapat apresiasi dari beberapa kalangan.

Sementara itu, Prof Darma Putra yang merupakan Guru Besar FIB Unud mengaku mengenal sosok almarhum Sanggra yang lemah lembut dan multi talenta. Tak hanya sastra Bali modern yang ditulis, almarhum dikenal seorang penulis ulet dalam mengembangkan sastra Bali modern, juga sastra Indonesia modern.

Sementara, itu anak kedua Made Sanggra, Made Suarsa menceritakan, sang ayah memang hobi menulis sejak kecil. Setelah menjadi pejuang atau gerilyawan, almarhum mendapat banyak ide yang bisa ditulis. “Bapak biasa mengarang, jadi pejuang atau gerilyawan sehingga sangat banyak momen yang bisa dituliskan,” katanya.

“Bapak saya mengingat kejadian yang dialami selama berperang. Setelah Indonesia merdeka baru dikeluarkan semua dalam bentuk tulisan,” imbuh Suarsa. M-001

Klungkung Tambah Puluhan Rumbel SD dan SMP

Stop Sistem Double Shift di Sekolah SEMARAPURA-Fajar Bali Tahun ajaran baru 2018/2019 sebentar lagi dimulai, namun sejumlah SD dan SMP di Kabupaten Klungkung justru masih mengalami kekurangan ruang belajar (rumbel).

Untuk menyiasati kondisi tersebut, pihak sekolah terpaksa menerapkan sistem double shift. Sebagai solusi, tahun ini Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung pun berencana untuk membangun puluhan ruang belajar.

Kasi Kelembagaan Sarana Prasa-

rana Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung, I Nyoman Sukadana tak menampik, bahwa masih banyak SD dan SMP di Klungkung yang kekurangan ruang belajar. Oleh karena itu, melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) di tahun 2018 ini Dinas Pendidikan akan menambah sejumlah ruang kelas. Rencana ini tak hanya untuk di Klungkung daratan saja, melainkan hingga ke Kecamatan Nusa Penida.

Sukadana merinci, total ada 20

ruang kelas yang akan dibangun.

Ditambah pula dengan 3 unit labolatorium. Untuk jenjang SD, penambahan ruang belajar akan dilakukan di SD Negeri 1 Semarapura Kangin.

Rencananya akan dibangun 2 ruang belajar tambahan dengan anggaran Rp 540 juta. Di samping itu, di SD Negeri 2 Semarapura juga akan ditambah 4 ruang belajar dengan anggaran mencapai Rp 900 juta.

Dengan tambahan 6 ruang belajar di jenjang SD ini, Sukadana menilai

jumlah ruang belajar sudah ideal.

Sehingga diharapkan tidak ada lagi SD yang menerapkan sistem duoble shift.

Selanjutnya di jenjang SMP, pembangunan tambahan ruang belajar akan dilakukan di SMP Negeri 1 Banjarangkan sebanyak 4 ruang dengan anggaran Rp 850 juta. Di SMP N 1 Nusa Penida sebanyak 3 ruangan dengan anggaran Rp 900 juta. SMP N Satu Atap Selat sebanyak 4 ruangan dengan

anggaran Rp 1,15 miliar, dan di SMP N 6 Nusa Penida sebanyak 3 ruangan dengan pagu Rp 750 juta.

Meski sudah ditambah 14 ruang belajar, Sukadana belum dapat memastikan apakah jumlah tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan sekolah. Mengingat hingga kini, proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) masih berlangsung. Walau demikian, bila masih ada kekurangan dirinya optimis di tahun 2019 mendatang pembangunan serupa

dapat dianggarkan lagi. “Kami genjot tahun 2019 ini bisa terselesaikan,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Selain ruang belajar, tahun ini Dinas Pendidikan Klungkung juga akan membangun 3 unit laboratorium IPA. Pembangunanya tersebar di SMP Negeri Satu Atap Batukandik, SMP Satu Atap 2 Batukandik, serta SMP Satu Atap Pejukutan. Seluruhnya berlokasi di Kecamatan Nusa Penida dengan anggaran Rp 320 juta per unitnya. W-019 Layouter: Manik

EKONOMI

FAJA R BALI

KAMIS, 21 JUNI 2018 l Tahun XVIII

9

Kunjungan Wisata Didominasi Wisman Eropa dan Amerika

Kondisi Kemacetan di Ubud akan Dievaluasi Kunjungan wisatawan mancanegara ke wilayah Ubud, Gianyar masih mendoninasi disbanding obyek wisata lainnya di Gianyar. Sedangkan dominasi wisatawan mancanegara (wisman) kini didominasi wisatawan asal Eropa.

Dimana sebelumnya kunjungan wisata ke Ubud didominasi wisatawan asal Asia, China atau Tiongkok. Bahkan tingkat kunjungan wisatawan Eropa ini mengalami peningkatan pesat.

GIANYAR-Fajar Bali Bahkan naiknya tingkat kunjungan ini mendekati puncak kunjungan wisatawan (high session) pada bulan Juli

sampai Agustus mendatang.

Lonjakan kunjungan wisman sudah mencapai 80 persen.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata Gianyar AA

Bagus Ari Brahmanta saat dihubungi Rabu (20/6) kemarin.

Menurutnya, saat ini memasuki musim libur di negara-negara Eropa dan Amerika mulai men-

PENGUMUMAN LELANG KEDUA PT. Bank Mandiri Taspen, selaku Pemegang Hak Tanggungan Pertama berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan, dengan Jasa Pra Lelang PT. Balai Lelang Bali melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar akan melaksanakan penjualan lelang terhadap barang jaminan hutang Debitur atas nama:

1. Ni Wayan Mudiasni, barang yang dilelang berupa :  1 ( satu ) bidang tanah berikut bangunan diatasnya sesuai dengan Sertipikat Hak Milik No. 5246/Desa Batubulan tanggal 15 Juli 1997, Gambar Situasi No. 1741/1997 tanggal 7/5/1997 luas 173 M2 atas nama Ni Wayan Mudiasni, terletak Di Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Daerah Tingkat II Gianyar, Propinsi Daerah Tingkat I Bali. Dengan Nilai Limit Rp. 549.000.000 dan Uang Jaminan Rp. 137.000.000 2. I Wayan Purja, SE, barang yang dilelang berupa :  1 ( satu ) bidang tanah berikut segala sesuatu yang berdiri/melekat diatasnya sesuai dengan Sertipikat Hak Milik No. 2574/Desa Kutuh tanggal 29 Oktober 2015, Surat Ukur No. 02883/Kutuh/2015 tanggal 30/06/2015, luas 2930 M2 atas nama I WAYAN PURJA, Sarjana Ekonomi, terletak Di Desa Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Provinsi Bali.

Dengan Nilai Limit Rp. 4.409.700.000, dan Uang Jaminan Rp. 1.000.000.000.  1 ( satu ) bidang tanah berikut segala sesuatu yang berdiri/melekat diatasnya sesuai dengan Sertipikat Hak Milik No. 2278/Desa Kutuh tanggal 30 Maret 2015, Surat Ukur No. 02735/Kutuh/2015 tanggal 25/03/2015, luas 900 M2 atas nama I WAYAN PURJA, Sarjana Ekonomi, terletak Di Desa Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Provinsi Bali.

Dengan Nilai Limit Rp. 1.571.100.000, dan Uang Jaminan Rp. 350.00.000.

3. Ida Bagus Putu Adi Putra, barang yang dilelang berupa :  1 ( satu ) bidang tanah berikut segala sesuatu yang berdiri/melekat diatasnya sesuai dengan Sertipikat Hak Milik No. 2159/Desa Keramas tanggal 27 September 2005, Surat Ukur No. 713/2005, tanggal 30-6-2005, Luas 252 M2 atas nama Ida Bagus Putu Adi Putra, terletak Di Desa Keramas, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali. Dengan Nilai Limit Rp. 303.000.000, dan uang jaminan Rp. 100.000.000.  1 (satu ) bidang tanah berikut bangunan diatasnya sesuai dengan Sertipikat Hak Milik No. 1767/Kel. Abianbase tanggal 10 Nopember 2004, Surat Ukur No. 487/2004 tanggal 9-11-2004, luas 93 M2 atas Ida Bagus Putu Adi Putra, terletak Di Kelurahan Abianbase, Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali. Dengan Nilai Limit Rp. 263.000.000, dan Uang jaminan Rp. 70.000.000.

Syarat-syarat lelang : 1. Objek lelang diatas dijual dengan kondisi apa adanya (as is) dan peserta lelang dapat melihat obyek lelang sejak diumumkan dan dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang, dan apabila ada tunggakan rekening air, telepon, listrik dan PBB menjadi tanggungan Pembeli; 2. Penawaran lelang dilakukan dengan cara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan metode “Open Bidding”yang di akses pada alamat domain https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Informasi Penting: Prosedur Lelang dan Syarat dan Ketentuan” pada domain tersebut; 3. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan penawaran lelang ke nomor Virtual Account (VA)dan harus efektif diterima KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang; 4. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain diatas pada Kamis, 5 Juli 2018, Pukul 11.00 WIB sampai dengan 13.00 WIB ( waktu Server ALI ) atau 12.00 Wita sampai dengan 14.00 Wita, dan Peserta lelang diharap menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut. Penetapan Pemenang Lelang oleh Pejabat Lelang bertempat di Kantor PT. Bank Mandiri Taspen, Jalan Melati No. 65, Denpasar.

5. Pemenang lelang akan diumumkan ke alamat email masing-masing peserta; 6. Pemenang lelang yang ditunjuk wajib membayar harga lelang dan bea lelang 2% selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak melunasi, uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke kas negara; 7. Uang jaminan penawaran lelang dari Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dikembalikan seluruhnya tanpa potongan dan dapat dikenakan biaya transaksi sesuai ketentuan yang berlaku pada tiap bank; 8. Karena satu dan lain hal, pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas, dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang.

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. Bank Mandiri Taspen, Telp. 0361-8421504, PT. Balai Lelang Bali, Telp.

0361-9073162, atau KPKNL Denpasar Telp. 0361-229151.

Denpasar, 21 Juni 2018 PT. Bank Mandiri Taspen Ttd I Wayan Priatna, SH Dept Head

dongkrak tingkat kunjungan.

Bahkan kenaikan sekarang ada sekitar 80 persen dibanding bulan-bulan sebelumnya.

Gung Ari menambahkan, melonjaknya kunjungan wisman itu diakui juga turut meningkatkan tingkat hunian beberapa hotel yang ada. Saat ini tingkat hunian hotel sudah mencapai 70 persen. “Tingkat hunian sekarang juga meningkat, sekitar 70 persen, itu jika diambil dari beberapa sampel akomodasi yang ada di Gianyar,” ungkap Gung Ari. Ditambahkannya lagi,dominasi wisman yang dating tidak lagi didominasi oleh wisatawan dari negeri

FB/SARJANA

AA Ari Bramantha Tiongkok, yang dinilai sedikit mengalami penurunan dibandingkan periode yang

sama tahun lalu. Dikatakan, saat menjelang high season bulan Juli dan Agustus, wisman yang datang didominasi warga dari Negara Eropa, Amerika Timur dan Amerika Selatan. “Peningkatan kunjungan pada wisatawan Eropa, malah untuk Asia, khususnya Tiongkok sedikit mengalami penurunan,” ungkapnya lagi.

Ari Bramanta juga menyebutkan beberapa objek wisata yang mengalami lonjakan kunjungan saat high session saat ini diantaranya Monkey Forest, Puri Ubud dan beberapa destinasi lainnya di Ubud. Kenaikan yang sama juga terjadi di objek

unggulan Gianyar, seperti Pura Tirta Empul dan wisata budaya lainnya. “Yang jelas, kenaikan kunjungan ini akan berlangsung sampai Agustus nanti,” paparnya.

Saat ini pihaknya berencana melakukan evaluasi traffic. Sebab pemberlakuan larangan parkir di beberapa ruas jalan di Ubud memang bisa meminimalisir kemacetan saat puncak kunjungan.

“Penataan trafick lalulintas sedang kita evaluasi, dimana titik-titik rawan macet kita evaluasi bersama instansi terkait. Kita usahakan agar wisatawan semakin nyaman,” tutupnya. W-010

Kunjungan ke Obyek Air Terjun Blangsinga Meningkat Penataan Kawasan Wisata Terus Ditingkatkan

GIANYAR-Fajar Bali Kunjungan ke obyek wisata air terjun Blangsinga, Desa Saba, Blahbatuh atau yang dikenal dengan Waterfall Blangsing terus mengalami peningkatan.

Bahkan di saat low seasoen, kunjungan ke obyek ini mencapai 200 orang per hari baik wisatawan mancanegara dan wisatawana domestic. Untuk pengembangannya, pengelola obyek wisata ini terus berbenah, selain untuk meningkatkan jumlah kunjungan, juga menambah materi obyek, sehingga pengunjung mendapatkan pemandangan yang lain, selain air terjun itu sendiri.

Dari pantauan Koran ini, areal parker yang tersedia cukup luas dan memadai. Disamping itu, saat menuruni jalan setapak menuju air terjun sekitar 100 meter mulai ditata taman dan rest area berupa warung kecil dan restoran. Wakil Ketua Pengelola Blangsinga Waterfall, I Ketut Sudarpa, Rabu (20/6) kemarin menyebutkan objek wisata milik krama Desa Pakraman Blangsinga ini dibuka empat tahun lalu. Selain menyajikan air tejun, objek wisata yang terdapat di aliran Sungai Petanu ini juga menyajikan peninggalan sejarah Bali kuno. “Dalam sejarah Bali kuno, dikatakan bahwa air terjun yang menjadi ikon pariwisara kami ini adalah pemandian Patih Kebo Iwa, yang merupakan seorang panglima

Obyek wisata Air Terjun Blangsinga terus dikembangkan agar menarik bagi wisatawan militer Bali pada masa pemerintahan Prabu Sri Asta Sura Ratna Bumi Banten pada awal abad ke-14,” jelas Ketut Sudarpa.

Lebih lanjut, Ketut Sudarpa menjelaskan, di sepanjang aliran Tukad Petanu, pada dinding atau tebing sungai terdapat jejak-jejak tangan besar yang diyakini sebagai jejak atau bekas tangan Kebo Iwa. Disamping itu, jejak yang masih terpelihara sampai saat ini adalah Pura Musen, sebagai saksi bisu penyebaran Agama Hindu oleh Danghyang Nirartha. “Dari ma-

sukan pengunjung, peninggalanpeninggalan Bali kuno agar dikembangkan, agar bias sebaga spot wisata,” terang Sudarpa.

Hanya menurutnya, sampai saat ini spot itu belum bias dikembangkan, mengingat saat ini masih dalam penataan areal air terjun. “Kedepannya, pasti akan kita kembangkan sampai ke relief yang terdapat pada dinding, sehingga wisatawan bias menikmati kawasan air terjun lebih lama,” tambahnya.

Dijelaskannya, untuk mengembangkan ke areal yang lebuh luas, membutuhkan biaya yang besar dan membuat jalan bagi wisatawan yang nymanan dan aman. Mengingat di sepanjang aliran sungai terdapat batu-batu besar dan ali-

FB/SARJANA

ran air yang deras. “Medannya berat, di sepanjang sungai ada batu besar dan airnya deras, sehingga mesti memikirkan jalur yang nyaman bagi wisatawan,” bebernya. Dimana saat ini sedang pembuatan restoran yang kini sudah rampung 75% yang dalam waktu dekat akan dioperasikan.

Terkait tiket masuk, Sudarpa sendiri menyebutkan harga yang ditawarkan sangat terjangkau. Dimana untuk tiket baik wisatawan mancanegara dan domestic dikenai tax Rp 10.000 dan untuk anak dibawah tujuh tahun gratis. “Saat ini sedang low seaseon, namun setiap harinya ada saja yang berkunjung, saat ini dimanfaatkan warga yang liburan lebaran,” tutupnya.W-010

Apa itu BIO7?. BIO7 Merupakan Jamu Tetes Herbal asli dari bumi Nusantara yaitu dari Indonesia, yang diproses secara frementasi sehingga menghasilkan cairan yang bisa membantu daya tahan tubuh dan disetiap tetesan BIO7 mengandung ezim, probiotik, dan multivitamin.

334/VIII/KTR

Bio7 mengobati secara alami, membantu mengatasi beberapa jenis penyakit antara lain Diabetes, Wasir, Darah Rendah, Asam Urat, Asma, tekanan darah tinggi, demam berdarah, kolestrol, jantung, kencing batu, tbc. flek paru, tumor/kanker, stroke, anemia, leukimia, reumatik, dll Dapatkan BIO7 di Apotik, Toko Obat, dan Gerai Sehat di Kota anda.

Layanan Konsultasi dan ingin Menjadi Agen BIO7.

Hub. Call Center : 0878 6043 5362,

JAMU TETES BIO7

KOMPLIKASI ASAM URAT DAN GINJAL Nama : Mursalin Usia 56th, Kec. Negara, Kab. Jembrana. Menderita Komlikasi Asam Urat, dan Ginjal, penyakit yang beliau derita membuat beliau tidak bisa beraktivitas seperti biasanya hanya tidur saja, untuk duduk pun beliau tidak mampu karena penyakit yang beliau derita cukup keras bahkan beliau harus melakukan cuci darah setiap 1 minggu sekali setalah, kemudian beliau memcoba mengkonsumsi bio7 secara rutin setelah habis 11 botol Bio7 kondisi beliau semakin membaik dan dapt beraktivitas kembali,

dan kondisi badan mulai normal, beliau menyampaikan kepada tim BIO7 terima

kasih dan berkat Bio7 beliau pulih kembali

680/IX/GLH

Layouter: Manik

POLITIK

10

FAJA R BALI

KAMIS, 21 JUNI 2018 l Tahun XVIII

Caleg Incumben Kembali Bertarung

Pendatang Baru Bakal Lawan Kekuatan Bantuan Hibah Banyak incumben di DPRD Bangli bakal bertarung di Pemilu Legislatif 2019. Dari fraksi PDIP saja sudah ada 11 incumben yang Nyaleg, dari jumlah 13 orang (kursi) hasil Pileg 2014.Tak kecuali incumben (anggota DPRD Bangli) dari parpol lain juga banyak yang berebut kursi kembali di DPRD Bangli.

BANGLI-Fajar Bali Mereka takut Nyaleg ke tingkat provinsi apalagi ke pusat, karena mengukur kekuatan mereka yang masih minim. Karena itu, meski mereka sudah

duduk lama di kursi DPRD Bangli, namun dengan tebal muka tetap Nyaleg atau berkutat di DPRD Bangli, mengabaikan sistem kaderisasi. Merekapun memanfaatkan momen aji

mumpung (mumpung ada kesempatan dan dukungan).

Ketua DPC. PDIP Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta kepada Fajar Bali, Rabu (20/6) ketika ditanya soal seberapa banyak incumben yang Nyaleg ke DPRD Bangli, dia memaparkan datanya. Dikatakan ada 11 incumben yang kembali berebut kursi lamanya (DPRD Bangli). Namun Caleg dari unsur new comer (pendatang baru) juga cukup besar yakni 20 new comer.

Namun dia tak menjelaskan siapa saja incumben yang

tidak lagi berebut kursi DPRD Bangli. Dikatakan jumlah kursi PDIP di DPRD Bangli 13. Sebelumnya memang ada statemen Ketua DPRD Bangli, Ngakan Made Kutha Parwata yang tidak lagi berebut kursi DPRD Bangli, dia mengaku sudah cukup lama di DPRD Bangli. Sedangkan satu anggota DPRD Bangli dari PDIP yang juga Nyaleg di Dapil Kintamani Timur,yakni Jero Mangku Bawa dia meninggal.

Berarti hanya satu orang (Kutha Parwata) yang tidak berebut kursi DPRD Bangli

Mendagri Siap Hadapi DPR

dari PDIP. Rupanya banyak incumben yang bakal Nyelg lagi di DPRD Bangli, hanya saja terkadang ada politisi yang cukup lama di DPRD Bangli malu-malu kucing mengatakan kalau dirinya kembali berebut kursi lamanya.”Ah saya malu deh di sini lagi, sudah empat periode, kami ke provinsi saja”, ujar politisi yang enggan untuk ditulis di koran.

Selain memanfaatkan aji mumpung, para incumben juga merasa percaya diri untuk bisa meraih dukungan signifikan, karena merasa sudah punya

investasi politik di masyarakat.

Salah satu investasi politiknya adalah memperjuangkan dana hibah /bansos, baik untuk perbaikan pura dan fasilitas umum lainnya.

Selain itu tingkat pendapatan anggota DPRD Bangli relatif tinggi bila mengacu ke penerapan PP.18 tahun 2017.

Sehingga mereka lebih memiliki biaya politik disisihkan dari pendapatan dimaksud.

Lalu modal apa yang dimiliki oleh Caleg pendatang baru?

Sedangkan mereka juga harus berhadapan dengan pemilih

yang terkadang sangat pragmatis. Meski demikian toh banyak juga Caleg new comer ikut bertarung seprti data di DPC. PDIP. Di Bangli juga banyak pensiunan ASN/pejabat ikut berebut kursi DPRD Bangli.Apakah karena mereka merasa terpanggil untuk mengabdikan diri, atau motif lain, mencari kesempataan kerja, terlebih mereka sudah pernah menangkap enaknya menjadi anggota legislatif, dapat jalan-jalan ke luar daerah serta mendapatkan fasilitasi. W-002

Soal Hak Angket Pengangkatan Iriawan

FB/IST

Mendagri Tjahjo Kumolo menyampaikan pendapatnya saat saat raker dengan Komisi II DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta beberapa waktu lalu.

BLITAR-Fajar Bali Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengaku siap menghadapi DPR soal wacana hak angket DPR mengenai pengangkatan Komjen Pol Mochamad Iriawan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat.

Hal tersebut sebagai respons atas usulan Fraksi Partai Demokrat yang mendesak DPR RI untuk mengoreksi kebijakan Mendagri Tjahjo Kumolo soal pengangkatan Iriawan sebagai Pj Gubernur Jabar. Demokrat menilai pengangkatan mantan Kapolda Metro Jaya itu melanggar perundang-undangan.

“Ya saya kalau diundang DPR akan saya jawab saja apa yang putuskan, yang jelas sudah memenuhi peraturan perundangundangan yang berlaku,” kata Tjahjo usai ziarah ke Makam Bung Karno, di Blitar, Jawa Timur, Rabu (20/6).

Mantan Sekjen PDIP ini menegaskan, pengangkatan Iriawan sebagai Pj Gubernur Jawa Barat sudah sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Menurut Tjahjo, pengangkatan Iriawan sudah dibahas dengan pihak Istana terkait landasan aturan hukum. Pihak Setneg, sudah menelaah landasan hukum

sebelum mengeluarkan keputusan presiden.

“Secara hukum tidak menyimpang. Nah soal ada yang suka dan tidak suka, selalu ada yang khawatir, kenapa khawatir?

Wong hanya 9 hari saja sampai hari H-nya,” kata dia.

Bagi Tjahjo, yang terpenting secara hukum clear karena Keppres keluar itu juga dengan telaah yang cukup detail. “Enggak mungkin Keppres asal-asalan.

Soal puas enggak puas, ya wajar itu namanya,” kata dia.

Dalam konteks ini, Tjahjo Kumolo mengatakan Komjen Pol Iriawan memenuhi persyaratan

untuk bertugas sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat menggantikan petahana yang masa jabatannya sudah berakhir sejak 13 Juni lalu. “Pak Iriawan memenuhi syarat diusulkan sebagai Pj Gubernur Jabar sebagaimana amanat Pasal 201 ayat (10) UU No. 10/2016 (tentang Pilkada),” kata Tjahjo.

Tjahjo menjelaskan pengunduran diri dari dinas aktif, yang diatur dalam Pasal 109 dan Pasal 110 UU No. 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara serta Pasal 157 dan Pasal 159 PP No. 11/2017, telah dijelaskan dalam Pasal 1 angka 3 PP No. 1/2003 tentang Pemberhentian Anggota Polri.

Menurut Tjahjo, Iriawan saat ini adalah JPT Madya sebagai Sestama Lemhanas sehingga yang bersangkutan tidak lagi berdinas aktif dalam lembaga kepolisian.

Alasan Iriawan tidak mengundurkan diri, kata Mendagri, juga sesuai amanat Pasal 9 huruf PP No. 21/2002 tentang Pengalihan Status Anggota TNI/Polri, yakni penugasan TNI/Polri pada instansi tertentu tidak perlu alih status menjadi PNS. “Dengan demikian secara status yang bersangkutan masih polisi namun tidak lagi berdinas aktif karena mendapat penugasan sebagai Sestama Lemhanas,” kata dia. TR

UNIVERSITAS NGURAH RAI Jl. Kampus Ngurah Rai, Padma, Penatih D e n p a s a r T i m u r, K o d e p o s : 8 0 2 3 8 | Te l p : 0 3 6 1 - 4 6 2 6 1 7 | F a x . : 0 3 6 1 - 4 6 2 6 1 7

w w w. u n r. a c . i d

i n f o @ u n r. a c . i d

: Universitas Ngurah Rai

PENDAFTARAN MAHASISWA BARU T.A 2018/2019 Program Sarjana S1:

Seluruh program studi Terakreditasi B

AKREDITASI INSTITUSI

PERINGKAT B

Jadwal Pendaftaran Mahasiswa

Fakultas Hukum Fakultas Ekonomi Fakultas Teknik Teknik Arsitektur Teknik Sipil Fakultas Ilmu Sosial Dan Politik

Program Magister S2:

Seluruh program studi Terakreditasi B

Magister Ilmu Hukum Magister Ilmu Administrasi

INFORMASI PENDAFTARAN

Sekretariat Rektorat Universitas Ngurah Rai

Hari Waktu Telp LINE & WA

: Senin - Sabtu : 09.00 - 20.00 WITA : 0361 - 462 617 : 082 146 527 647 / 082 146 527 637

FB/IST

KULIAH UMUM-Ketua Bawaslu Bali I Ketut Rudia memaparkan materi kuliah umum di Kampus B Universitas Mahendradatta (Unmar).

Bawaslu Gelar Kuliah Umum di Kampus B Unmar

Civitas Akademika Berperan Penting Sukseskan Pilkada DENPASAR-Fajar Bali Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengadakan kuliah umum yang bertempat di Kampus B Universitas Mahendradatta (Unmar) di Gedug Pancasila, dalam pemilu kali ini mengangkat tentang simbol kayonan yang di mana merupakan unsur dari panca maha buta, di mana metuapkan terwujudnya pemilu yang aman damai dan berbudaya, tujuan dari kuliah umum ini adalah merupakan bagian dari salah satu rangkaian dari, pemilu yang akan di selenggarakan pada tanggal 27 juni

2019 serentak di provinsi dan kabupaten kota di Indonesia khususnya Bali.

Dalam pemilu yang sering di laksanakan sangatlah riskan sekali sering terjadinya konflik maupun kejadian yang tidak di inginkan gara-gara hanya bertolak belakang dengan salah satu kandidat yang akan di mengakan maka dari pada itu dari KPUD Bali dan Bawaslu berkejasama dengan pihak Universitas Mahendradatta, untuk mengadakan kuliah umum di Gedung Pascasarjana Universitas Mahendradatta, yang berlangsung selama 1

hari penuh.

Dalam pengawasan dari pemilu sendiri adalah salah satu bentuk apresiasi kepada mahasiswa supaya paham dan tahu tentang pemilu dan upaya atau tindakan yang adapat di lakukan jika terjadi kehasahan atau kecurangan yang sering terjadi di pemuli, dalam pemilu di 2019 diharapkan mahasiswa dapat berperan aktif dalam mensukseskan pemilu, yang akan di senggarakan pada tanggal 27 juni 2018, ungkap Ketua Yayasan Shri I Gst Ngurah Wira Wedaswitry.

Sos, SH, MH. (Hms)

Persyaratan Pendaftaran : 1.

Pas Foto 3 x 4 ( Berwarna)

: 2 Lembar

2.

Fotocopy Ijazah Terakhir/Diploma/

: 2 Lembar

Surat Keterangan Lulus 3.

Fotocopy Transkip Nilai/SKHUN

4.

Fotocopy Kartu KK

: 2 Lembar : 2 Lembar

5.

Uang Pendaftaran

: Rp. 200.000,-

Layouter: Ari

FAJA R BALI KAMIS, 21 JUNI 2018 l Tahun XVIII

SAMBUNGAN

Golkar Bali Deklarasikan Airlangga Cawapres DENPASAR-Fajar Bali Partai Golkar Bali mendeklarasikan Airlangga Hartarto sebagai Calon Wakil Presiden pendamping Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2019. Jajaran pengurus Golkar Bali mengaku mendukung penuh Airlangga sebagai Cawapres mendampingi Jokowi pada Pemilu 2019.

“Kami jajaran pengurus Partai Golkar Provinsi Bali mendukung sepenuhnya,” kata Ketua DPD Partai Golkar Bali, Ketut Sudikerta Rabu (20/6).

Deklarasi itu dilakukan diselasela Orientasi Fungsionaris Partai Golkar Provinsi Bali yang diwakili oleh masing-masing Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai

Golkar kabupaten/kota seluruh Bali dengan membacakan pernyataan sikap mendukung Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto sebagai pendamping Jokowi pada Pilpres 2019.

Sudikerta melihat, sosok Airlangga Hartarto adalah sosok yang paling pantas menjadi pendamping Presiden Jokowi untuk bisa membawa Indonesia menjadi lebih maju.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menyambut baik dukungan kader Partai Golkar di Pulau Dewata, namun pihaknya lebih fokus pada kerja kerja jangka pendek yakni Pilkada serentak 2018. “Untuk bisa mewujudkan

itu (cawapres) maka pasangan Calon Gubernur Bali Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra dan Ketut Sudikerta atau yang dikenal Mantra-Kerta harus menang di Bali,” ujarnya.

Menurut dia, peluang kemenangan Pilkada di Bali sangat penting untuk bisa menaikkan elektabilitas dan perolehan suara pada Pemilu 2019. Selain itu, dalam partai koalisi pendukung Presiden Jokowi menjadi Capres 2019 telah sepakat keputusan pendamping pada Pilpres 2019 diserahkan sepenuhnya pada Jokowi.

“Setiap partai pengusung memiliki gagasan dan calon wakil presiden masing-masih

sehingga keputusan pendamping sepenuhnya ada di Presiden Jokowi, namu kita mendorong adanya mekanisme yang jelas dan transparan,” ujarnya.

Airlangga Hartarto yang juga Menteri Perindustrian itu mengatakan bahwa saat ini lebih fokus ke Pilkada serentak 2018 dan setelah pilkada serentak akan duduk bersama dengan partai koalisi pendukung pemerintah untuk menghadapi Pilpres 2019. Namun, pihaknya tidak mempermasalahkan perbedaan dukungan koalisi antara pusat dan daerah. “Koalisi kita saat ini seperti pelangi, tergantung daerah dan tokohnya,” ujarnya. W-011

JAKARTA-Fajar Bali Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mendukung rencana kebijakan tes psikologi bagi pemohon surat izin mengemudi (SIM).

Menurut dia, aspek psikologis juga berpengaruh signifikan terhadap cara berkendara seseorang.

“Idenya bisa diterima. Sebab dalam mengemudi bukan hanya soal technical skill mengemudi, tapi juga aspek psikologis pengemudi,” kata Tulus Rabu (20/6). Tulus mengingatkan bahwa kemampuan teknis seorang pengemudi yang tak diim-

bangi dengan aspek psikologis yang baik, berpotensi membahayakan sesama pengendara hingga pejalan kaki.

“Sangat boleh (tes psikologi dilakukan), jadi walaupun secara teknis pengemudi kemampuannya bagus tapi dari sisi psikologi bermasalah, bisa tidak layak mengemudikan kendaraan,” kata dia.

Tulus optimistis jika rencana ini dilaksanakan dengan baik, bisa menekan angka kecelakaan dalam berkendara. Oleh karena itu, ia berharap kepolisian bisa menerapkan rencana ini secara konsisten dan transparan kepada masyarakat.

“Idealnya begitu (menekan angka kecelakaan) dan harus dilakukan secara konsisten dan transparan,” ungkapnya.

Sebelumnya Kasi SIM Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar mengatakan, uji coba diterapkannya tes psikologi sebagai persyaratan tambahan permohonan SIM di wilayah hukum Polda Metro Jaya akan dimulai pekan ini.

“Kami akan simulasikan sistem ini pada tanggal 21 Juni 2018 sampai 23 Juni 2018,” ujar Fahri saat dihubungi Kompas. com, Selasa (19/6). Setelah simulasi dilakukan, lanjutnya, penerapan persyaratan baru

ini akan dimulai pekan depan, tepatnya pada 25 Juni 2018.

Fahri mengatakan, simulasi tes psikologi dilakukan untuk melihat apakah sistem akan berjalan baik atau tidak.

Fahri mengatakan, selama ini tes psikologi hanya diterapkan untuk pemohon SIM umum. SIM umum adalah tipe SIM yang harus dimiliki pengemudi angkutan umum.

“Jadi persyaratan tes psikologi ini akan diberlakukan untuk seluruh golongan SIM serta diberlakukan untuk pengajuan SIM baru, peningkatan golongan SIM dan perpanjangan SIM,” ujar Fahri. KP

SMARTPHONE dan tablet dapat memicu risiko gangguan pendengaran pada anak.

Setidaknya begitu hasil studi terbaru dari tim peneliti Erasmus University, Belanda. Lebih dari 3.000 anak dengan rentang usia 9 hingga 11 tahun menjadi objek penelitian dari 2012 hingga 2015. Rekam jejak kesehatan mereka dari lahir dianalisis, berikut keterangan dari para orang tua. Dari situ, 2.000 anak masuk dalam kategori pendengar musik via smartphone dan tablet. 800 di antaranya memiliki intensitas mendengar musik yang lumayan tinggi, yakni 1 sampai 2 hari

dalam sepekan.

Secara keseluruhan, 14 persen atau 450 anak dinyatakan memiliki gangguan pendengaran. Setengahnya, atau 7 persen, positif menderita gangguan pendengaran untuk frekuensi tinggi. Peneliti menyimpulkan, anak-anak yang biasa mendengarkan musik dari smartphone dan tablet memiliki risiko tiga kali lipat lebih besar mengalami gangguan pendengaran frekuensi tinggi.

Menurut ketua tim peneliti, Carljin M. P. le Clercq, ini adalah studi terbesar terkait korelasi gangguan pendengaran dengan

musik di perangkat mobile, yang spesifik menyasar anak-anak.

Ia menilai penelitian ini sangat penting, pasalnya perangkat mobile telah menjadi komponen pokok dalam kehidupan seharihari. Anak-anak kecil telah akrab dengan smartphone dan tablet di usia sangat dini.

“Anak-anak usia 9 hingga 11 tahun tumbuh terintegrasi dengan perangkat elektronik.

Misalnya, tablet kini digunakan untuk kepentingan edukasi di sekolah,” ia menjelaskan, dari Gizmodo. “Studi lebih lanjut diperlukan untuk melihat peningkatan kebiasaan mendengar

musik di perangkat mobile, dan konsekuensinya seperti apa,” ia menambahkan.

Ada beberapa langkah yang sudah dibuat untuk menurunkan risiko gangguan pendengaran akibat perangkat mobile. Di Belanda, sudah ada beberapa kampanye yang mengajak anakanak sekolah dasar untuk tak mendengarkan musik dengan volume keras. Kebanyakan perangkat yang beredar pun mengikuti regulasi Uni Eropa, yakni menyetel volume default pada 85 decibels. Level tersebut dianggap masih aman untuk kesehatan pendengaran bagi anak-anak. KP

DARI HALAMAN 1

yang notabene mengikuti kegiatan seni di sekolah itu dapat merasakan atmosfer pertunjukan seni yang sesungguhnya.

Hadirnya Bali Mandara Nawanatya juga sebagai wadah proses pembelajaran,” ujar seniman asal Desa Tunjuk, Tabanan ini.

Oleh karena itu, Wiriadi yang juga pimpinan Sanggar Seni Mario Bross itu berharap kepada Gubernur Bali terpilih tetap meneruskan hajatan Bali Mandara Nawanatya demi kemajuan seni dan budaya Bali. Di samping memperkaya khazanah budaya, Bali Mandara Nawanatya dinilai efektif menghidupkan Taman Budaya Art Centre Denpasar sebagai pusat kehidupan seni

dan budaya.

Di samping itu, ia berharap kepada Pemprov Bali agar lebih memperhatikan biaya pembinaan bagi para peserta dari kalangan sekolah. Ia juga berpesan agar seluruh sekolah juga dilibatkan dalam pagelaran seni dan budaya, tidak hanya di Bali Mandara Nawanatya saja, tetapi juga PKB, Bali Mandara Mahalango, dan yang lainnya.

“Kami siap membawa nama Bali ke kancah internasional kalau saja pemerintah bersedia memfasilitasi para seniman, khususnya seniman dari sekolah seni mendapat tampil di ajang-ajang bergengsi,” harapnya.

Ia juga mengapresiasi Pemprov Bali yang telah memberi wadah terbuka bagi beragam kelompok seni apapun di Bali yang aktif berkesenian. “Tak hanya kalangan profesional, keterbukaan terhadap para seniman muda, baik siswa dari TK hingga SMA/SMK patut diacungi jempol.”

Bali Mandara Nawanatya yang menghadirkan tema berbeda tiap bulannya, membuat kesan tersendiri sepanjang tahun. “Para seniman juga dibebaskan menampilkan karya yang dipadu dengan berbagai unsur modern, sehingga suguhan tiap bulannya tetap menarik dan terlihat segar. Itu sangat bagus,” tambahnya.M-001

melalui Sanur tidak mendapatkan fasilitas dan kenyamanan.

Terlebih saat air pasang, para penumpang harus rela berbasah-basahan.

Dermaga penyebrangan menurut dia, adalah fasilitas vital yang pembangunannya menjadi tanggungjawab pemerintah.

“Banyak warga Nusa Penida dan sekitarnya yang setiap hari hilir mudik, belum lagi para wisatwan, dan warga masyarakat yang hendak melakukan persembahnyangan ke pura-pura di Nusa Penida. Ini adalah kebutuhan infrastruktur yang harus segera diwujudkan,”katanya.

Bila dirinya terpilih, pembangunan dermaga penyebrangan Sanur-Nusa Penida akan menjadi prioritas.

Menurut penuturan salah seorang petugas tiket Wahyu Baruna Transport, Made Nusa, rata-rata jumlah penumpang yang menyebrang dari Pantai Sanur menuju Nusa Penida mencapai 500 sampai 700 penumpang per harinya. “Kalau lagi musim libur seperti ini biasanya sangat ramai. Tapi kalau lagi sepi, paling hanya 200 penumpang per hari,” terangnya.

Terkait rencana Cagub Wayan Koster yang akan membangun dermaga penyebrangan, pria asal Nusa Penida sangat mendukung hal tersebut. “Kami sebagai warga Nusa (Penida) tentu sangat mendukung. Siapa tahu, kalau sudah ada dermaga akan lebih banyak tamu (wisatawan) yang ke sana,” harapnya.

Tak jauh beda, I Gede Sadiasa Putra asal Nusa Lembongan dan sudah lama menetap di Denpasar juga sangat mendukung rencana tersebut. “Bagus itu, biar enggak lagi kami basah kuyup tiap mau naik perahu.

Apalagi seperti musim angin kencang sekarang ini,” ujarnya.

Sadiasa berharap dengan adanya dermaga penyeberangan tersebut, nantinya akan mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Nusa Penida dan Lembongan. “Saya lihat, banyak objek wisata yang bagus di Nusa dan Lembongan. Pasti turis-turis akan suka. Kalau sudah banyak (dikunjungi) turis, iya ekonomi masyarakatnya juga bisa ikut maju (meningkat),” jelasnya. W-004

Kepolisian Diminta Konsisten Terapkan Tes Psikologi untuk Pemohon SIM

Studi: Smartphone Picu Gangguan Pendengaran pada Anak

Siapapun Gubernur, Teruskan Nawanatya Program Bali Mandara yang fokus pada upaya pelestarian seni, tradisi, dan budaya selalu menjadi yang dinanti menjelang perhelatan Pesta Kesenian Bali (PKB).

Wiriadi mengatakan, Bali Mandara Nawanatya adalah wadah tepat dan sangat efektif buat para seniman muda inovatif dalam menghasilkan karyakarya yang berkualitas. Para seniman juga merasa terbantu dengan adanya BMN sebagai motivasi di dalam mengasah kemampuan berkesenian mereka.

“BMN juga diperuntukkan bagi komunitas seni di sekolah maupun kampus, sehingga siswa

11

Gatot Nurmantyo Enggan Komentar Soal Pencalonan JAKARTA–Fajar Bali Mantan Panglima Tent a ra I n d o n e s i a J e n d e ra l (Purnawirawan), Gatot Nurmantyo, berziarah ke makam keluarganya, yang tersebar di sejumlah wilayah Banyumas, Jawa Tengah. Saat ditemui wartawan setelah melaksanakan salat zuhur di Masjid Ajibarang, Banyumas, Gatot mengatakan akan melanjutkan perjalanan ke Solo seusai ziarah di Banyumas.

“Habis Lebaran nyekar ke (makam) orang tua, baik ke orang tua saya, ke mertua saya, ya, sudah (setelah itu) pulang lagi,” katanya, Rabu, 20 Juni 2018. Menurut dia, mudik ke Banyumas hanya untuk ziarah.

Gatot Numantyo mengatakan berangkat dari Jakarta ke Banyumas melalui Cilacap menggunakan pesawat pada Rabu pagi dan selanjutnya akan ke Solo.

“Ke Solo untuk ziarah ke (makam) orang tua saya, tadi ke (makam) kakek,” ujarnya. Disinggung mengenai agenda pada 2019, dia enggan memberikan banyak komentar. “2019 kan ada pilpres (pemilihan presiden) dan sebagainya,” ucapnya sambil tertawa.Ketika ditanya lagi terkait dengan pencalonannya sebagai presiden, dia juga tertawa. “Kita lihat saja nanti,

ya,” tuturnya Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purnawirawan) Gatot Nurmantyo, meraih elektabilitas tertinggi sebagai calon wakil presiden dalam survei yang digelar Indo Barometer. “Gatot Nurmantyo mendapat 12,5 persen,” ujar Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari.

Dalam survei yang digelar pada 15-22 April 2018 itu, nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menempati urutan kedua dengan 9,3 persen responden memilihnya sebagai calon wakil presiden.

Sedangkan wakil presiden inkumben, Jusuf Kalla, meraih 7,9 persen. Selanjutnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)

dan Muhaimin Iskandar menyusul masing-masing dengan 7 persen dan 4,2 persen. Adapun 44,5 persen responden belum menentukan pilihannya.

Bila dilakukan simulasi pertanyaan tertutup mengenai 22 nama calon wakil presiden untuk Joko Widodo, dukungan terhadap Gatot Nurmantyo tetap terbanyak dengan 16,8 persen.

Di urutan berikutnya ada AHY dengan 11,4 persen, diikuti Anies 10,9 persen.

Selanjutnya Muhaimin meraih elektabilitas 5,8 persen, diikuti Mahfud MD 1,9 persen, Susi Pujiastuti 1,8 persen, dan Sri Mulyani 1,3 persen. Sebanyak 42,3 persen responden belum menentukan pilihan. KP

JAKARTA–Fajar Bali Tim Pemantauan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM menyebut memiliki temuan penting terkait dengan kasus penyerangan terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan.

“Bagi tim Komnas HAM, semua temuan penting, ada beberapa hal, tapi belum bisa kami bagikan dulu,” kata Ketua Tim Pemantauan Komnas HAM Sandrayati Moniaga Selasa, 19 Mei 2018.

Komnas HAM membentuk tim untuk memantau proses penyelidikan kasus penyiraman air keras terhadap Novel sejak 8 Maret 2018. Komnas HAM membentuk tim ini karena menilai penyelidikan kasus tersebut di kepolisian terlalu lama.

Tim bertugas memantau proses penyelidikan polisi, men-

emukan faktor penghambat, dan memberikan rekomendasi agar kasus ini bisa cepat selesai.

Rekomendasi akan diberikan kepada beberapa pihak, seperti Presiden Joko Widodo dan kepolisian.

Sandra mengatakan, saat ini, tim belum selesai melakukan pemantauan. Tim, kata dia, masih perlu memverifikasi sejumlah temuan ke beberapa narasumber. Beberapa sumber menyebutkan Komnas HAM bahkan sudah memeriksa tetangga Novel, yang melihat terduga pelaku berkeliaran di sekitar rumah penyidik KPK itu beberapa hari sebelum insiden.

Sandra menargetkan rekomendasi dari tim pemantau akan rampung paling cepat pada awal Agustus 2018. Dia berharap rekomendasi dari tim pemantau dapat mempercepat proses penyelidikan kasus ini.

“Kami berharap awal Agustus

atau awal September paling lambat,” ujarnya.

Sebelumnya, dua orang tak dikenal menyiramkan air keras ke Novel pada 11 April 2017.

Penyerangan itu terjadi sesuai Novel melaksanakan salat subuh di Masjid Al-Ihsan, yang berjarak sekitar tujuh rumah dari kediamannya.

Akibat siraman cairan korosif itu, mata kiri Novel mengalami kerusakan sampai 95 persen. Dia harus menjalani sejumlah operasi di Singapura untuk memulihkan matanya.

Lebih dari setahun peristiwa itu berlalu, polisi belum mampu mengungkap pelakunya.

Dalam beberapa kesempatan wawancara, Novel mengaku ragu dengan kinerja kepolisian dalam mengusut penyerangan tersebut. Ia bahkan curiga ada orang kuat yang sengaja menghalang-halangi penyelidikan perkara ini. TP

DARI HALAMAN 1

Kerobokan).

Para siswa yang mau melamar mendaftar sekolah di Badung seperti di SMPN 2 Kuta dan SMPN 1 Kuta Utara sudah mendapatkan domisili sesuai Zona wilayahnya. Sayangnya, ketika mereka akan mendaftar lewat Dinas Pendidikan di Badung, mereka tidak bisa mendaftar karena mereka harus mampu menunjukan kartu KK di wilayah tersebut dan harus dilegalisir.

Menurutnya, masalah tersebut harus segera dicarikan solusi. Ditambah lagi, ada program pendidikan gratis. “Mencari sekolah SMP dan SMA negeri sesuai zona juga sulitnya minta

ampun, bagaimana bisa tuntas dan selesaikan wajib belajar 12 tahun. Saya minta Komisi IV membidangi pendidikan segera bisa lakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan baik kabupaten maupun propinsi,” tandasnya.

Menyikapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bali Tjokorda Istri Agung Kusuma Wardani mengatakan, kabupaten/ kota memiliki kewenangan untuk menentukan kebijakan. “Mereka menindaklanjuti Permendikbud dan untuk SMP semuanya menjadi kewenangan kabupaten kota,” singkatnya.W-011

Raka Sandi memastikan bahwa seluruh logistik untuk Pilgub, Pilkada Gianyar, dan Pilkada Klungkung sudah seluruhnya dicetak. Namun, ada sedikit kekurangan. Sebab, logistic sebelumnya yang sudah terkirim seperti C6 (panggilan memilih), ada beberapa cetakan sebelumnya mengalami kerusakan dan itu harus diganti oleh rekanan. KPU optimis saat pencoblosan, seluruh logistik akan terlengkapi.

Mengenai C6 sendiri, KPU sudah antisipasi potensi pemalsuan. Pasalnya, pada Pilkada Denpasar 2015 lalu terjadi

pemalsuan C6. Akibatnya harus dilakukan Pemungutan Suara Ulang. Khusus untuk Pilgub Bali, KPU melakukan sistem pengamanan penggunaan C6.

Seperti diketahui sebeumnya tanpa E-KTP dan surat keterangan (Suket) perekaman E-KTP harus dilengkapi juga dengan C6. Tanpa ada kelengkapan tersebut mereka tidak bisa memilih, sementara adanya peraturan PKPU terbaru masyarakat bisa memilih dengan membawa C6, tetapi kalau memang masih meragukan, KPPS di TPS masih bisa memintakan untuk menunjukan E-KTP. W-011

Gatot Nurmantyo

Komnas HAM Punya Temuan Penting Penyerangan Novel Baswedan

PSB Sistem Zona Masih Berpolemik baik inde kos maupun menyewa rumah. Dengan adanya sistem tersebut, pihaknya menerima banyak keluhan. “Kita sudah pusing menerima pengaduan ini dan kita belum temukan solusinya,” jelasnya, Rabu (20/06) kemarin.

Bukan hanya itu saja, wilayah transisi antara desa Padangsambian Klod dengan wilayah Seminyak, Kuta dan padangsambian Klod dengan wilayah Kuta Utara Kerobokan. Desa Padangsambian Klod ini desa dinasnya ada di Denpasar akan tetapi desa adatnya berada di wilayah Badung, (Desa Adat

Prioritas, Koster-Ace Berencana Bangun Dermaga Penyebrangan Sanur-Nusa Penida KPU Bali Antisipasi Pemalsuan C6 DARI HALAMAN 1

masih seadanya itu, Koster ke depan berencana akan segera membangun demarga penyeberangan yang lebih layak dan memadai.

Koster yang juga telah beberapa kali melakukan penyebrangan ke Nusa Penida melalui Sanur, menegaskan pembangunan dermaga penyebrangan di Sanur menjadi salah satu prioritas yang harus segera diwujudkan. “Ini (pembangunan dermaga ) akan menjadi prioritas saya, harus segera direalisasikan,”tegas Koster. Dirinya mengaku sangat prihatin melihat warga yang hendak menyeberang ke Nusa Penida atau Nusa Lembongan yang

FB/IST

DARI HALAMAN 1 kapnya logistik berasal dari rekanan yang berada diluar Bali.

Kendati demikian, KPU memastikan akan lengkap setelah libur lebaran.

Ketua KPUD Bali Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi menjelaskan, faktor pengiriman menjadi kendala belum lengkapnya logistik Pilkada di Bali. Hal ini disebabkan rekanan diluar Bali libur lebaran. “Secara umum, logistic Pilgub Bali dan Pilkada di dua kabupaten di Bali aman dan tidak ada masalah,” akunya, Rabu (20/06) kemarin.

Layouter: Ari

12

FAJA R BALI

KAMIS, 21 JUNI 2018 l Tahun XVIII

Layouter: Manik