Fajar bali edisi 010613

Page 1

SABTU, 1 JUNI 2013 | TAHUN XIII

Pak Gubernur Bali Aman, Wisatawan Nyaman

Harga Eceran Rp. 3.000,-

‘RAINBOW WARRIOR’

Berlabuh di Bali DENPASAR-Fajar Bali Kapal Rainbow Warrior yang digunakan para aktivis Green Peace mengkampanyekan penyelamatan lingkungan, Jumat(31/5)kemarin berlabuh di Bali. Kapal yang berangkat dari Raja Ampat, Papua, itu membawa 30 awak kapal beserta para relawan. Kapal Rainbow Warrior generasi ketiga itu akan berada di Bali selama dua hari. Para aktivis Green Peace akan melakukan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan sosialisasi penyelamatan lingkungan—terutama kelestarian laut. Selama berlabuh, masyarakat diberikan kesempatan untuk melihat ke dalam kapal pada Sabtu, 1

KO N S E P k e a manan Bali Mandara (aman, damai, dan sejahtera) sangat didukung oleh seluruh lapisan masyarakat di Pulau Dewata ini. Setidaknya hal itulah yang terlontar dari salah satu tokoh masyarakat Kuta Selatan, Made Reta. Made Reta Pria yang juga Bendesa Adat Bualu ini mengatakan, kunci utama perkembangan sektor pariwisata adalah keamanan dan kenyamanan, karena wisatawan datang untuk mencari hiburan dan ketenangan. “Namun kami juga menyadari, untuk membangun dan mengembangkan

KE HAL. 11

KE HAL. 11

RonA

SBY Dukung Agnes JAKARTA-Fajar Bali Agnes Monica mendapat dukungan langsung dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk kiprahnya di World Music Award 2013. SBY berharap Agnes bisa mengharumkan nama Indonesia lewat ajang penghargaan itu. Dukungan itu disampaikan lewat akun Twitter resmi Presiden SBY. Tw i t ya n g berasal dari Presiden langsung, dan bukannya melalui admin, diberi tanda *SBY*. “@agnezmo selamat berjuang di ajang World Music Award 2013. Saya bangga. Ayo harumkan nama Indonesia! *SBY*” tulisnya (30/5). Bersama Anggun C Sasmi, Agnes masuk dalam nominasi ‘World’s Female Artist’. Tak mudah, keduanya harus bertarung melawan Adele, Beyonce, hingga Rihanna. Anggun masuk dalam tiga kategori sekaligus, yaitu ‘World’s Entertainer of The Year’, ‘World’s Best Live Act’ dan ‘World’s Female Artist’. Anda juga bisa memberikan dukungan untuk keduanya lewat worldmusicawards. com/vote. TP

Agnes Monica

Bali Permata Tours TIRTAYATRA KE INDIA

BRKT: MARET, APRIL, JUNI, AGUSTUS, SEPTEMBER SINGAPORE - MALAYSIA 4H/3M AUSTRALIA, JEPANG, KOREA, VIETNAM

SINGAPORE 3 H/2M GUNUNGSALAK 2H/1M JOGYAKARTA 3H/2M BANGKOK 4H/3M KUTAI 3H/2M HONGKONG 4H/3M BOOKING TICKET BEIJING 4H/3M PESAWAT & HOTEL HUB: 0361-7807850 / 7426100, 08123900846 KETUT SUDIARSA, SE

ONLINE: www.fajarbali.com

Sekkab Tabanan Panggil Camat Tidak Benar Camat Instruksikan Ubah Isi Formulir D dan D1 Adanya isu kurang sedap yang dialamatkan kepada camat se Kabupaten Tabanan yang mengumpulkan Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk menginstruksikan dan mengubah isi formulir D dan D1 tak berdasar. Pasalnya, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, camat bertanggung jawab atas kondusifitas wilayahnya masing-masing. Terkait proses dan mekanisme pelaksanaan Pemilu, merupakan tugas dan wewenang penuh PPK dan PPS.

TABANAN-Fajar Bali Untuk menyikapi dugaan tersebut, Pemerintah Kabupaten Tabanan, melalui Sekkab, I Nyoman Wirna Ariwangsa mengumpulkan para camat se Kabupaten Tabanan, Jumat (31/5) siang.Langkah tersebut ditempuh guna mendapatkan informasi yang sebenar-benarnya dari para camat terkait isu camat menginstruksikan mengubah formulir D dan D1 itu. KE HAL. 11

PDIP Tolak Wajib Militer

JK Masih Yakin Mega Nyapres JAKARTA-Fajar Bali gungkap keinginan Mega Jusuf Kalla (JK) disebutmendorong regenerasi. sebut terus berkomunikasi Termasuk regenerasi pendengan Megawati Soekarcapresan. Namun lagi-lagi noputri menuju Pilpres 2014. JK tak mau buru-buru meJK pun masih yakin Mega nyimpulkan. nyapres di 2014, meski kesan “Saya tidak bisa menMega akan pensiun dari ajang gomentari soal itu,” kaPilpres makin kuat. tanya.JK sendiri belum “Saya belum mendengar memutuskan akan maju di dari Ibu Mega sendiri. SePilpres 2014 dengan kendangkan PDIP mendukung daraan apa dan duet denIbu Mega,” kata JK ditanya gan siapa. Ketua Umum Jusuf Kalla Megawati wartawan di sela pertemuan Dewan Masjid Indonesia dengan Sekjen Perhimpunan ini rupanya masih menUmat Islam Internasional, Syech Nash Pusat, Jumat (31/5). unggu ‘hawa alam’. “Ah ini belum, Isyarat Mega tak nyapres lagi men- karena masih lama,” kata JK sembari Omar, di Kantor Dewan Masjid Indonesia di Jl Borobudur No 22, Jakarta guat setelah sejumlah elite PDIP men- tersenyum. TP

JAKARTA-Fajar Bali PDIP menolak pembahasan RUU Komponen Cadangan Pertahanan Negara (KCPN) dilanjutkan. PDIP menilai aturan wajib latihan militer di kalangan sipil tak relevan saaat ini. “Yang dimaksud dengan latihan dasar militer adalah dalam waktuwaktu tertentu, personel yang dipersiapkan menjadi komponen cadangan mengikuti latihan militer. Saya memandang RUU Tjahjo Kumolo KCPN sebaiknya ditunda,” kata Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo, Jumat (31/5). PDIP memandang wajib militer bagi komponen cadangan militer menghabiskan anggaran yang tidak sedikit. Selain itu pembentukan komponen cadangan dianggap menimbulkan kekhawatiran terjadinya militerisasi masyarakat sipil yang mengancam demokrasi. “Jangan sampai teropini pembentukan komponen cadangan seolah-olah Indonesia tengah menghadapi ancaman. Dalam keadaan damai siapa yang akan mengawasi penggunaan komponen cadangan sehingga tidak dipergunakan untuk kepentingan pihak-pihak tertentu,” kata Tjahjo. RUU Komponen Cadangan memang belum dibahas lebih jauh di Komisi I DPR. Meskipun draf usulan pemerintah telah diterima DPR. KE HAL. 11

Klarifikasi Soal Pembukaan Kotak Suara

KPU Buleleng Hanya Menjalankan Instruksi SINGARAJA-Fajar Bali Pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU)Buleleng akhirnya memberikan klarifikasi terkait tudingan pembukaan kotak suara pemilihan gubernur (Pilgub) Bali yang kemudian mengundang protes dari tim pemenangan PuspayogaSukrawan(PAS). Klarifikasi disampaikan Ju-

mat (31/5)kemarin oleh Komisioner KPU Buleleng Kadek Supriatna di Sekretariat Panwaslu. Wanita yang akrab disapa Luhtu itu mendatangi Panwaslu Buleleng atas undangan pihak Panwaslu guna memberikan klarifikasi seputar pembukaan kotak hasil rekapitulasi di tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS) pada Rabu (29/5) lalu.

Luhtu datang ke Panwaslu Buleleng sekitar pukul 11.00 wita yang didampingi Sekretaris KPU Buleleng Dody Sukma. Ia langsung masuk ke ruang Divisi Penindakan Pelanggaran Panwaslu Buleleng dan mengisi buku tamu di ruang tersebut. Proses klarifikasi terhadap komisioner yang memang KE HAL. 11

Komisioner KPU saat memberikan klarifikasi di kantor Panwaslu Kabupaten Buleleng.

join facebook.com/fajar.bali


2

METROKOTA

Mobil Non Plat DK Kena Tipiring DENPASAR – Fajar Bali Meskipun sudah berkali-kali ditindak, tapi nampaknya tak membuat jera bagi pada pemilik kendaraan, khususnya yang bernomor polisi luar Bali namun beroperasi di Bali. Buktinya, Jumat (31/5) kemarin masih saja ada yang disidang di Pengadilan Negeri (PN) Denpasar karena si pemilik terjaring razia. Dendanya pun tidak sedikit, rata-rata diatas seratus ribu. Dalam sidang tipiring dengan hakim tunggal Gunawan Tri Budiono, ada beberapa perusahaan yang memiliki kendaraan bernomor luar Bali. Mereka diadili lantaran melanggar Perda 8 tahun 2000 tentang Pembatasan Memasukkan Kendaraan Bermotor Bekas. Sesuai aturan, kendaraan yang menetap di Bali wajib bermutasi atau balik nama ke plat Bali alias DK. Pun demikian ada pembatasan bagi kendaraan luar Bali yang usianya lebih dari 5 tahun sampai 10 tahun sesuai jenis kendaraannya. ”Kalau tidak mau lagi (didenda), tolong disampaikan kepada pimpinan perusahaan saudara. Apakah (mobil berplat luar Bali) itu dikembalikan ke tempat asalnya, mutasi (menjadi plat DK) atau carikan kendaraan baru di sini,” tandas hakim kepada penanggung jawab perusahaan yang diadili. Dalam sidang kemarin, ada beberapa perusahaan di Badung yang memiliki mobil box berplat luar Bali. Di antaranya PT Wings Surya di Mengwitani, perusahaan cat di Jalan Anggungan, Lukluk, dan sebuah perusahaan kelontong. PT Wings Surya yang diwakili Budi mengaku ada lima kendaraan box berplat L. Oleh majelis hakim, setiap mobil dikenai denda Rp 300 ribu atau total kena denda Rp 1,5 juta. Hal yang sama bagi perusahaan kelontongan dan perusahaan cat yang masing-masing memiliki lima dan tiga mobil box berplat luar Bali. ”Mau kurungan atau denda?,” gertak hakim langsung dijawab minta didenda saja. Mereka pun langsung membayar denda melalui jaksa. Uang pecahan seratus ribuan dihitung langsung di depan jaksa. Salah satu PPNS Satpol PP Bali, AA Oka Suyadnyana yang ikut hadir dalam sidang ketika ditemui mengatakan bahwa Perda 8/2000 ini baru efektif dilaksanakan mulai tahun 2011. Katanya, hingga kini sudah 200-an pemilik mobil berplat luar Bali disidang tipiring. ”Intinya kalau beroperasi di Bali, ya harus bayar pajak di Bali," tandasnya. Dia mengatakan, sesuai Perda, bagi pelanggarnya terancam hukuman kurungan maksimal 3 bulan atau denda maksimal Rp 5 juta. Makanya, dia menghimbau kepada masyarakat agar segera memutasi kendaraannya yang masih berplat luar Bali namun tinggal di Bali. Untuk sementara ini, pihaknya baru menyasar kalangan pemilik mobil angkutan barang dan orang. Ke depan bukan menutup kemungkinan menyasar kendaraan roda dua. W-007

17 Petinggi Polda Bali Diganti DENPASAR – Fajar Bali Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo merombak 600 personil kepolisian disejumlah Polda di Indonesia, dari tingkatan Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) dan Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP). Di Polda Bali, setidaknya ada 17 perwira yang terkena mutasi dan sebagian diantaranya menduduki jabatan strategis. Dari informasi yang dihimpun di Bid Humas Polda Bali, ada beberapa perwira yang berasal dari Polda lain bergabung di Polda Bali. Sementara, ada pula perwira yang sudah lama bertugas di Bali pindah ke mabes Polri. Seperti AKBP I Nyoman Sukena SIK yang sebelumnya menjabat Wadir Pamobvit Polda Bali digeser menjabat Pemeriksa Utama Puslanfor Mabes Polri. Sementara posisi lama Nyoman Sukena dipercayakan kepada Kapolres Bangli yakni AKBP Sakeus Ginting SIK. Jabatan Kapolres Bangli akan diisi oleh AKBP Suswanto SIK, yang sebelumnya menjabat Kasubdit IV Dit Intelkam Polda Bali. Pimpinan Brimob yang merupakan garda terdepan kepolisian juga akan dirombak. AKBP Drs Henny Sulistya yang sebelumnya menjabat Kasat Brimob akan dimutasikan menjabat Kasat Brimob Polda Metro Jaya. Nantinya, jabatan Kasat Brimob Polda Bali akan diduduki AKBP Drs Rudi Harianto dari Kasat Brimob Polda Maluku. Perubahan tampuk pimpinan juga dialami Dit Lantas Polda Bali. Direktur Lantas Polda Bali Kombes Pol Drs Syamsul Bahri akan dimutasi menjabat Kapusdik Lantas Lemdikpol dan jabatan lamanya akan diposisikan kepada AKBP Benone Jesaja Louhanapessy SIK, dengan jabatan lama Direktur Lantas Polda Sulteng. Selain itu, Direktur Narkoba Polda Bali Kombes Pol Mulyadi tidak lagi menjabat. Kombes Mulyadi yang hampir empat tahun menjabat itu ditugaskan ditempat baru, Kabag Ren Ops Robin Ops Bareskrim Polri. Penggantinya adalah Kombes Pol Bambang Yugisworo, mantan Kabid Propam Polda Bali. Sedangkan Kabid Propam Polda Bali akan diganti kepada AA Made Sudana SIK, mantan Wadir Lantas Polda Bali. Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hariadi membenarkan adanya pergantian dilingkungan Polda Bali. R – 005

FAJA R BALI Sabtu, 1 Juni 2013, Tahun XIII

Periksa Direktur Kawazaki, Polisi Koordinasi YLKI

Maling 33 TKP Ditembak

DENPASAR – Fajar Bali Jajaran penyidik Polresta Denpasar berencana akan berkoordinasi dengan pihak Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) dalam waktu dekat ini. Menyusul masuknya laporan Kabid Propam Polda Bali Kombes Pol Drs Bambang Yugisworo yang merasa dirugikan oleh pihak dealer PT Duta Intika, terkait rusaknya motor Kawazaki Ninja 650 cc yang baru saja dibeli. Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Encep Syamsul Hayat yang dikonfirmasi pada Jumat (31/05) kemarin, membenarkan rencana tersebut. Dia menegaskan, pihaknya akan meminta bantuan dari pihak YLKI guna mengetahui apakah ada pelanggaran konsumen seperti yang dilaporkan korban (Kombes Bambang Yugisworo, red). Nantinya, setelah pemeriksaan dari YLKI dianggap selesai, pihaknya akan memeriksa para saksi – saksi. “Kita mintai keterangan dari YKLI dulu, baru pemeriksaan saksi saksi,” tegasnya. Kompol Encep mengatakan, dari laporan korban, motor Kawazaki yang sudah di beli di dealer tersebut dalam keadaan bagus. Namun saat dipakai, ada hentakan – hentakan yang tidak lazim disebut baru. “Motornya jarang dipakai

dan saat dipakai ada hentakan hentakan. Kalau motor baru kan tidak seperti itu,” ujarnya. Padahal, kata Kompol Encep, korban sudah berusaha membawanya ke dealer untuk minta diperbaiki. Namum pihak dealer terkesan tidak bertanggung – jawab. Alasan pihak dealer, mereka masih menunggu rekomendasi dari Jepang da n Ja ka rt a . Hanya saja, seKompol Encep Syamsul Hayat lama menunggu rekomendasi Barat nomor 110 Denpasar. tersebut, pihak dealer tidak Betapa tidak, motor yang dibeli memperbaiki sepeda motor yang pada pertengahan Bulan Pebharganya mencapai ratusan juta ruari lalu itu rusak saat dipakai. tersebut. Kerusakan terletak pada ba“Dibiarkan begitu saja, jadin- gian speedometer, gear 1 dan 2. ya dilaporkan ke Polresta Den- Sebulan dibawa ke dealer untuk pasar,” ungkapnya. diperbaiki, pihak dealer terkesan Pengalaman pahit dialami cuek alias tidak bertanggung Kombes Bambang Yugisworo. – jawab sehingga korban melKorban merasa tertipu setelah aporkan Direktur Kawazaki ke membeli motor Kawazaki Ninja Polresta Denpasar, pada Selasa 650 cc di PT. Duta Intika yang (28/05). Kerugiannya mencapai berkantor di Jalan Teuku Umar Rp 110 juta. R – 005

Dendam Pribadi, Nekat Rampok Teman Sendiri

DENPASAR – Fajar Bali Maling bernama Agung Fajar Rahmawan (28) yang terlibat serangkaian kasus kejahatan di 33 TKP, akhirnya ditembak kakinya oleh jajaran Reskrim Polresta Denpasar. Tersangka terpaksa ditembak karena berusaha kabur saat menunjukkan lokasi lain. “Saat dibawa untuk menunjukkan TKP lain, pelaku berusaha kabur. Anggota sempat meletuskan tembakan peringatan ke udara dan dia tetap kabur. Anggota terpaksa melumpuhkan kakinya karena berusaha kabur,” tegas Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Encep Syamsul Hayat, pada Jumat (31/05) kemarin. Menurutnya, tersangka Agung sudah lama menjadi target operasi kepolisian atas tindakannya yang telah beraksi diberbagai tempat. Ada di RSUP

Sanglah, GWK hingga wilayah lain seperti Klungkung dan Tabanan serta Badung. Bahkan saat tersangka Agung ditangkap di kamar kosannya di Jalan Gunung Gede, Denpasar, pada Kamis (30/05) sekitar pukul 06.00 wita, petugas menemukan bermacam barang bukti. Diantaranya, 3 buah laptop, 10 HP, 2 pasang sepatu, 3 tas gendong, 3 tas pinggang, 1 tas laptop, 7 buah dompet wanita beserta surat-surat penting seperti KTP, Sim, STNK, kartu jamsostek dan sebagainya. Sementara dari pemeriksaan, tersangka berasal Desa Sempu Kecamatan Glogor, Banyuwangi, Jawa Timur, itu mengaku beraksi di 33 TKP. Yakni di wilayah GWK, Pecatu sebanyak 15 TKP, RS Sanglah 9 TKP, wilayah Tabanan 2 TKP, Klungkung 6 TKP, RS Wangaya 1 TKP. R – 005

DENPASAR – Fajar Bali Kinerja Kejaksaan Negeri (Kejari) Denpasar mengungkap kasus dugaan penggelapan pajak Hotel dan Restaurant (PHR) Ocean Blue Pool I dan II di Nusa Dua, terkesan lamban. Pasalnya, hingga kini belum satupun dijadikan tersangka. demikian ditegaskan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Denpasar Fredy Runtu. Pejabat asal Manado mengkalim bahwa sekarang ini pihaknya sudah memeriksa 10 saksi yang

mengetahui, mendengar kasus penggelapan PHR Ocean Blue. Mereka adalah dari staf perusahaan wajib pajak yang tidak menyetorkan pajaknya ke kas daerah dan beberapa pegawai Dinas pendapatan (Dispenda) Badung. "Belum ada tersangka, kita tunggu saja ya," ujarnya. Nantinya, kata Fredy pihaknya segera membeberkan perkara tersebut di Kejati Bali. "Semoga, setelah exposes ada tersangkanya,” ungkapnya. Keterangan terpisah, Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) AA Satya Markandea saat dikonfirmasi disela-sela kunjungan Jaksa Agung Basrief Arif beberapa hari lalu, yakin perkara tersebut akan terus bergulir ke pengadilan. Artinya, Kejaksaan tidak akan menghentikan pengusutan penggelapan pajak yang diduga merugikan keuangan negara miliran rupiah itu. "Saya yakin kasus ini tidak akan SP3,"kata Satya Markandea. Selain menggunakan undangundang perpajakan untuk menjerat pelaku, kejaksaan juga akan

menggunakan undang-undang tindak pidana korupsi. Alasannya, dengan undang-undang tipikor, maka seluruh uang negara yang tidak disetorkan ke kas daerah akan bisa ditarik kembali. Sementara itu, dari data yang diperoleh di Kejari Denpasar, setidaknya ada lima hotel dan restauran yang diduga melakukan penggelapan pajak. Nilai pajak yang digelapkan pun bervareasi. Mulai dari Rp 3 miliar hingga 10 miliran lebih. Salah satu perusahaan yang diduga melakukan penggelapan PHR tersebut adalah Hotel Ocean Blue Pool I dan II di Nusa Dua, Kuta Selatan, Badung. Padahal, pajak itu adalah titipan dari konsumen yang dipungut saat konsumen membayar bill. Akan tetapi, oleh Ocean Blue, hasil pungutan pajak 10 persen dari nilai pembelian itu tidak disetorkan ke Pemkab Badung melalui Dispenda Badung. Selain Ocean Blue, ada beberapa hotel lain yang mengemplang pajak dan juga dibidik Kejari Denpasar. W-007

DENPASAR – Fajar Bali Pasangan suami istri (pasutri, red) ditangkap jajaran Polsek Abiansemal di Jalan Raya Semana Mambal, Abiansemal, Badung, pada Rabu (29/05). Pasutri yang tinggal di Bondalem Desa Bondalem kab Singaraja ditangkap terkait pencurian 21 ekor bebek diperternakan di Desa Taman Abiansemal, Badung. Setelah dikembangkan pasutri tersebut mengaku telah beraksi di 6 TKP. Pasutri tersebut yakni I Nyoman ARS (23) dan Ni Kadek

Kar (20). Salah seorang korbannya sudah melaporkan ke Polsek Abiansemal, Badung, yakni Kadek Suardika (33) tinggal di Umahanyar, Desa Anggunan Mengwi, Badung. Menurut Kapolsek Abiansemal, Kompol I Gede Putu Putra Astawa mengatakan, petugas mencurigai dari korban terkait pencurian di peternakan bebek di Desa Taman Abiansemal, Badung, pada Rabu (29/05). Pengejaran terhadap pasutri tersebut dipimpin Panit II Reskrim Polsek

DENPASAR – Fajar Bali Perbuatan tersangka Made Arta Dwi Angka Bumi alias Dedek (27) tinggal di Jalan Gadung Gg III/7 Denpasar, tidak patut ditiru. Dia nekat merampok temannya sendiri, Aziz Hasyrullah Kasmy (31) karena dendam pribadi. Namun aksi tersangka gagal karena mendapat perlawanan dari korban. Perampokan yang dilakukan tersangka Dedek cukup rapi. Sebelum beraksi di rumah kosan temannya, Aziz, di Jalan Raya Pemogan Gg PBU Pudak Sari nomor 22, Denpasar, tersangka membekali diri dengan topeng, senjata mainan, kain warna hitam, slop tangan, lakban, sebuah kunci inggris, dan tas.

Beh, Penggelapan PHR Badung Belum ada Tersangka

Tiba di kosan korban, tersangka mengetuk pintu kamar dan dibuka oleh korban. Langsung saja tersangka Dedek menodongkan pistol mainan ke wajah korban. Meski ditodong “pistol” korban tidak takut dan melakukan perlawanan. Didalam kamar, mereka bergumul hingga terjadi adu fisik. Tersangka Dedek berusaha melarikan diri. Namun sebelum kabur dia sempat menggasak Ipad merek Apple yang ditaruh di atas meja. Tidak terima barangnya diambil, korban merebut Ipad miliknya. “Mereka tarik menarik Ipad di pintu kamar,” jelas Kapolsek. Merasa dirinya terjepit, tersangka Dedek membuang Ipad tersebut dan kabur. Namun korban kembali mengejar tersangka hingga ke depan pintu gerbang. Suatu kesempatan, korban menarik tas gendong tersangka. Tersangka berusaha melepaskan diri dengan mendorong tubuh korban, hingga akhirnya korban terjatuh ke pagar dan mengalami luka lecet. Melihat korbannya terjatuh tersangka melarikan diri dan meninggalkan tas gendong yang talinya sudah terputus. “Korban berteriak meminta bantuan warga setempat dan tersangka ditangkap massa tak jauh dari lokasi,” bebernya. Sementara menerima laporan ada perampokan, jajaran Reskrim Polsek Densel melakukan pengejaran dan menangkap tersangka di TKP. Dipemeriksaan, tersangka mengaku mencuri karena dendam terhadap korban yang sering memerintah tersangka. Diketahui, keduanya dulu adalah sahabat karib dan satu pekerjaan. R – 005

Pesta Sabu, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

DENPASAR – Fajar Bali Setelah menjalani pemeriksaan intensif jajaran penyidik Polsek Densel, akhirnya menetapkan satu tersangka, dari tiga pelaku narkoba yang diduga menggelar pesta sabu – sabu di Jalan Tukad Baru Timur, (pos jaga DAM) Pemogan, Denpasar, pada Rabu (22/05). Tersangkanya yakni, I Komang Mariana alias Ana (22) tinggal di Jalan Gunung Salak Banjar Tegal Lantang, Kelod, Denpasar. Sementara dua orang yang ikut bersama tersangka Ana dilokasi, yakni Wayan Sendra (44) tinggal di Jalan Pulau Kawe Gg Kartika nomor 6 Pemogan, Denpasar, dan I Nyoman Tragia (36) tinggal di Jalan Tukad Baru Barat nomor 1 Panjer, tidak terlibat. Polisi melepas kedua saksi tersebut karena tidak terlibat dalam penyalah-gunaan narkoba. “Keduanya dilepas karena tidak cukup bukti,” tegas Kapolsek Densel Kompol Ikram Arrasyid

pada Jumat (31/05) didampingi Panit Ipda Lutfhi Olot Digantara. Bebasnya dua saksi tersebut menurut Kapolsek berdasarkan hasil penyidikan dan pengecekan tes urine. Hasil tes urine kedua saksi negative, sementara tersangka Ana positif menggunakan narkoba. Seperti diketahui, awalnya polisi menciduk tiga pemuda yang diduga pesta sabu sabu di Jalan Tukad Baru Timur, (Pos jaga DAM) Pemongan, Denpasar, pada Rabu (22/05). Dilokasi pengerebekan, petugas mengamankan barang bukti 2 paket sabu, 2 alat bong, 4 korek api, 2 buah kaca, 2 sendok pipet, 1 isolasi, 1 isolasi putih, 1 gunting dan satu unit sepeda motor Honda Supra warna hitam DK 7793 IW. Setelah menjalani pemeriksaan, tersangka Ana terbukti menyalahgunakan narkoba sedangkan dua temannya dijadikan saksi karena tidak terlibat. R – 005

Abiansemal, Badung, Ipda I Ketut Ledang. Dalam pengejaran petugas, pasutri tersebut ditangkap di Jalan Raya Semana, Mambal, Abiansemal, Badung, pada Rabu (29/05) sekitar pukul 04.00 dini hari. Hasil pengembangan dua tersangka, keduanya mengaku mencuri bebek di 6 TKP. Yakni Subak Mambal di Jalan Raya Semana Mambal, Subak Bongkasa di Jalan Raya Semana Bongkasa, Subak Taman Desa Taman Abiansemal, Subak Sangeh di Jalan

Raya Sangeh Denpasar, di Jalan Raya Sedang Angantaka dan Jalan Tohpat Juwet, Denpasar. “Barang bukti yang kita amankan dari tersangka yakni uang tunai Rp 1,275.000, dua buah kampil, satu buah tas plastik dan 21 ekor bebek,” tegas Kapolsek. Menurut Kapolsek, hasil curian dua tersangka biasanya langsung di jual ke pasar di Denpasar. Penyidik Polsek Abiansemal kini masih mendalami keterangan dua tersangka. R – 005

Ditangkap, Pasutri Curi Bebek di Enam Lokasi Perternakan

 Pe mimp in Umu m/Penanggung Jawab: IGMA Wi snu Mataram  P emimpin R edaksi: E manuel D ew ata Oj a  R edaktur P elaksana: Ida B agus P utu B agus  K oor dinator Liputan: Gs t A gung P arami ta  Redaktur: Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Blasius Besu, Supriyono  Desain Grafis/Tata Letak: Kasturi, Somayasa, Bambang Kusyanto, Wiadnyana  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Heru Prasetya, Hery Subagio, Gde Sarjana, Rony P Bagus, Destya Aryanti  Sekretaris Redaksi: Ketut Tini  Daerah: Putu Puspa Artayasa (Gianyar), IGA Diah ( K l u n g k u n g ) , M a d e D o n i ( Ta b a n a n ) , Wa y a n S u m e r t h a ( B a n g l i), IB. Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Laurensius Leba Tukan (Kupang), Rikar Khandi (Manggarai Barat), Alfan Manah (Manggarai), Hironimus Dale (Manggarai Timur)  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press  Direktris: IGA Galuh Ardhaningrat  Manajer SDM: IGKA Mertha Yoga  Keuangan: IGPA Putri Juliawati  Manajer Marketing dan Pengembangan: IB. Sudarsana  Sirkulasi: Wayan Sumadita  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Utama Denpasar No.: 011.02.02.22723.9, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 50.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp. 20.000 mm/klm, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Iklan Umum Halaman Utama: Naik 200% dari tarif iklan umum, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): 300% dari tarif iklan umum. Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN.


KOTAPLUS

FAJA R BALI Sabtu, 1 Juni 2013, Tahun XIII

3

Elemen Masyarakat Anti Tembakau Turun ke Jalan

Tolak Sponsor Rokok, Maksimalkan Perda KTR Dalam rangka memperingati hari tanpa tembakau sedunia, Jumat (31/5) kemarin, ratusan mahasiswa dari berbagai kampus dan beberapa elemen masyarakat anti tembakau menggelar aksi turun ke jalan. Dalam aksi ini, mereka mendesak pemerintah untuk menolak sponsor rokok dan memaksimalkan perda KTR.

DENPASAR-Fajar Bali Awalnya, seluruh peserta aksi berkumpul di depan kampus Unud kemudian menuju simpang empat Sudirman (Mall Matahari) di bawah papan LED yang memuat iklan rokok. Dalam orasinya, mereka juga meminta pemerintah untuk mewaspadai program beasiswa rokok yang diberikan kepada mahasiswa, karena produsen rokok mempunyai kepentingan terselubung atas program tersebut.

Aksi memperingati hari tanpa tembakau ini ����������������� melibatkan mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) Unud, kemudian ilmu kesehatan masyarakat Unud, keperawatan Kesdam dan FK Warmadewa. Elemen masyarakat yang terlibat juga dari SPSI, PGRI, MUDP, LPA, IKMI dan berbagai elemen lain, juga membagi-bagikan bunga serta stiker kepada para pengguna jalan. Mereka mendesak agar Peraturan Daerah (Perda) Kawasan

Tanpa Rokok (KTR) di Bali disikapi oleh pemerintah secara serius. Perda KTR dianggap belum efektif menekan angka perokok. Hambatan yang dihadapi di antaranya adalah gencarnya iklan rokok diberbagai media oleh produsen rokok. “Untuk itulah harus kami imbangi dengan kegiatan serupa seperti kampanye-kampanye yang kami lakukan ini,” kata Made Suantina Ketua Panitia Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia, Jumat (31/5) kemarin. Dinilainya, proses penegakan hukum atas pelanggar perda ini masih kurang maksimal. Pihak terkait dalam hal ini Satpol PP juga belum menunjukkan ‘taringnya’ memberikan sanksi kepada pelanggar. Belum maksimalnya penerapan KTR ini juga terkait dengan persoalan mental dan psikologis masyarakat. “Ini juga yang harus dibenahi,” ucapnya. Meski demikian, Perda KTR

Kepala Diskominfo Kota Denpasar, Dewa Made Agung, memimpin pertemuan dengan perwakilan SKPD dalam rangka mengevaluasi subdomain yang dikelola di masing-masing SKPD.

Nomor 10 tahun 2011 yang kini sudah diterapkan oleh Pemerintah Propinsi Bali mulai diikuti oleh berbagai kabupaten kota di Bali. Beberapa daerah yang kini sudah menyusun perda ini seperti Pemkot Denpasar, Kabuapten Jembrana dan beberapa daerah lain. “Setidaknya dengan adanya perda ini bisa sedikit efektif menekan perokok,” terangnya. Dalam perda ini dijelaskan mengenai lokasi yang dilarang merokok seperti arena bermain anak, tempat umum, sarana kesehatan, tempat kerja, tempat belajar mengajar, tempat ibadah dan angkutan umum. Setiap orang yang melanggar pasal ini dikenakan denda administratif paling sedikit Rp 50 ribu dan paling banyak Rp 100 ribu. Setiap kali pelanggaran petugas yang merazia juga akan merampas barang bukti berupa rokok yang dibawanya. R-004

Aksi damai Elemen Masyarakat Anti Tembakau saat memperingati hari tanpa tembakau sedunia.

Diskominfo Evaluasi Subdomain SKPD

DENPASAR-Fajar Bali Di era sekarang ini informasi sangat penting dan sangat dibutuhkan oleh semua pihak termasuk juga semua kegiatan yang telah dilakukan oleh Pemerintah. Untuk itu update data informasi setiap subdomain di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) sangat diperlukan, karena merupakan salah satu bentuk pelayanan yang diberikan pada masyarakat. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Denpasar, Dewa Made Agung, menekankan hal itu saat pertemuan evaluasi subdomain dengan seluruh perwakilan SKPD yang menangani Subdomain, Kamis (30/5) di Ruang Pertemuan Dinas Kominfo. Menurut Dewa Agung, se-

lama ini sudah ada beberapa SKPD yang telah melakukan update informasi di masingmasing subdomain namun diharapkan kedepannya semua SKPD dapat melakukan hal tersebut. Di era sekarang ini keberadaan website menjadi salah satu muka informasi di dunia maya yang akan dikunjungi oleh semua masyarakat yang membutuhkan data informasi. “Tentunya bila data yang kita suguhkan di masing-masing subdomain tidak di-update membuat orang akan malas untuk mengunjugi web kita,” ujar Dewa Agung. Karenanya, Dewa Agung mengharapkan kerjasama masing-masing SKPD yang menangani subdomain untuk terus meng-update semua data infor-

Desa Ungasan Wakili Badung di Tingkat Provinsi Bali

Sudikerta: Lomba Desa Salah Satu Upaya Ajegkan Bali MANGUPURA-Fajar Bali Keberhasilan pembangunan di Kabupaten Badung bahkan pembangunan di Bali sangat ditentukan oleh keberhasilan pembangunan di daerah pedesaan. Di mana pembangunan tersebut tidak boleh dilepaskan dari upaya untuk mengajegkan Bali. Untuk itu pemerintah Kabupaten Badung sangat serius melaksanakan pembangunan di desa, salah satunya sangat mendukung dilaksanakan lomba desa secara berkelanjutan. “Lomba desa ini bukan sekedar ajang adu gengsi antar desa melainkan sejatinya salah satu upaya untuk mengajegkan Bali serta lomba tersebut diorientasikan untuk membangun kapasitas dan peran serta masyarakat guna mewujudkan pembangunan dalam hal ini pembangunan di Kabupaten Badung yang berkelanjutan.” Demikian sambutan Bupati Badung yang dibacakan Wakil Bupati Badung I Ketut Sudikerta pada penilaian lomba desa tingkat provinsi Bali di wantilan Dirgha Labha Desa Ungasan, Jumat (31/5) kemarin. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Kabupaten Badung dalam kesempatan tersebut diwakili I Made Duama, Ketua WHDI Kabupaten Badung Nyonya Sudikerta, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Badung Nyonya Kompyang R. Swandika, Kepala

Wakil Bupati Badung I Ketut Sudikerta bersama Ketua Tim Penilai lomba desa tingkat Provinsi Bali Ir. I Putu Astawa saat penilaian Lomba Desa Tingkat Provinsi Bali di Desa Ungasan, Jumat (31/5) kemarin. SKPD di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Badung serta Ketua Tim Penilai lomba desa tingkat Provinsi Bali Ir. I Putu Astawa, MM beserta rombongannya. S u dikerta men egaskan bahwa krama Badung agar senantiasa mengembangkan sikap gotong royong, bahu membahu dalam upaya meningkatkan taraf kehidupan

yang lebih baik bagi generasi masa kini dan mendatang. “Aktivitas yang telah dilaksanakan dalam lomba desa ini tidak boleh berhenti saat lomba berakhir, akan tetapi dijadikan pemicu dan pemacu untuk menumbuhkan kreativitas positif demi kemajuan desa masing-masing tanpa melupakan upaya untuk ajeg Bali”, tegasnya.

Kepala Desa Ungasan I Wayan Sugita Putra melaporkan Desa Ungasan merupakan salah satu desa terbaik di Kabupaten Badung. Desa yang berada di Kecamatan Kuta Selatan ini memiliki potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang mendukung pelaksanaan program pembangunan sehingga dapat menekan angka pengangguran

di tahun 2012 menjadi nihil. Sementara itu ketua rombongan penilai lomba desa tingkat provinsi Bali yang sekaligus Kepala BPMPD Provinsi Bali Ir. I Putu Astawa, MM mengatakan tujuan dari lomba desa ini bukanlah sekedar menjadi juara melainkan untuk mengevaluasi serta menilai kinerja aparat pemerintah desa dan tingkat perkembangan masyarakat desa dalam kurun waktu dua tahun. Lebih lanjut Putu Astawa mengungkapkan dalam lomba desa ini ada 8 indikator yang dinilai yakni pendidikan, kesehatan masyarakat, ekonomi masyarakat, keamanan dan ketertiban, partisipasi masyarakat, pemerintahan, lembaga kemasyarakatan dan pemberdayaan kesejahteraan keluarga. Di samping 8 indikator tersebut juga diberlakukan 4 indikator tambahan sebagai persyaratan penilaian lomba desa tingkat nasional, yakni : keberhasilan pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat desa, inisiatif dan kreatifitas daerah dalam pemberdayaan masyarakat dan penyelenggaraan pemerintahan desa, tingkat kepatuhan terhadap kebijakan penyelenggaraan pemerintahan serta kinerja camat, kepala desa dan lurah beserta perangkatnya dalam pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan desa atau kelurahan. W-014

masi. Terlebih kedepannya kritik saran masyarakat melalui website harus dijawab. Hal ini sesuai dengan tuntutan reformasi birokrasi. “Kami akan mengirim setiap kritik dan saran kepada SKPD terkait untuk memberikan tanggapan,” ucapnya. Untuk menjawab kritik dan saran dibutuhkan waktu cepat paling lambat dalam satu kali 24 jam sudah terjawab semua kritik dan saran dari masyarakat. Bila semua SKPD telah mampu meng-update semua data dan memberikan tanggapan terhadap kritik saran sesuai keinginan masyarakat tentunya masyarakat cukup hanya melihat website kota Denpasar dan subdomain masing-masing untuk mengetahui segala informasi yang diinginkan.

Kabid Piranti Lunak Dinas Kominfo, Anom Prastya menambahkan, website Kota Denpasar sudah ada sejak tahun 2002. Dan tahun 2009 pernah dilakukan evaluasi tentang subdomain. Dari evaluasi yang dilakukan informasi yang masuk paling banyak adalah kritik dan saran. Ini artinya masyarakat sangat peduli terhadap semua kegiatan dan perkembangan pembangunan yang ada di Kota Denpasar. Menurut Anom Prastya manfaat subdomain di masingmasing SKPD sebagai media informasi serta media interaksi dengan masyarakat. “Kami harapkan subdomain masingmasing SKPD diupdate terus untuk memberikan informasi seluas-luasnya pada masyarakat,” papar Anom. R-004

Disparda Layangkan Teguran ke Vila-Vila ‘Bodong’ MANGUPURA-Fajar Bali Pasca ditemukan vila-vila ‘bodong’ alias tak berizin di kawasan Canggu, Kuta Utara, Dinas Pariwisata Daerah (Disparda) Badung melayangkan surat panggilan kepada pemilik vila. Tindakan Disparda ini juga atas desakan Bali Villa Association (BVA) yang meminta Disparda bersikap tegas. Apabila, dalam rentang pemanggilan itu tak ada respon Disparda berjanji akan layangkan surat teguran. “Surat panggilan sudah kami layangkan. Tinggal tunggu itikad baik dari mereka untuk membawa kelangkapan dokumen perizinan vila-vila-nya. Andaikan datang untuk mengurus, kami akan berikan waktu satu bulan untuk mengurusnya. Karena proses pengurusan izin memang cukup lama,” ujar Kabid Sarana dan Prasarana Disparda Badung, Wayan Swardana, Jumat (31/5). Kalau pemilik vila mangkir, tegas Swardana, maka pihaknya akan mengeluarkan surat teguran pertama (SP 1). Disusul kemudian surat teguran kedua (SP 2) andaikan nanti pemilik vila tetap membandel. “Seandainya tetap belum mengurus proses perizinannya, kami akan berikan surat teguran kedua,” tegasnya. Bahkan, lanjutnya, pihakny Wa tak akan lagi ragu memberikan surat teguran ketiga (SP 3) kepada pemilik vila yang bandel kalau peringatan demi peringatan tetap tak diindahkan. “Kalau memang tidak ada itikad baik dari mereka, kami akan layangkan SP 3,” tandasnya seraya menambahkan, kalau tetap bandel, akan dilaporkan ke Satpol PP agar melakukan tindakan tegas. Walaupun pihaknya telah siap mengambil langkah-langkah tegas, namun dalam rangka pembinaan pihaknya akan mencoba melayangkan panggilan terlebih dahulu. “Kami akan tetap mengedepankan pembinaan dulu sementara ini. Jika sudah tidak lagi bisa dibina baru kami akan tegas,” ujarnya. Sekedar mengingatkan, Disparda Badung bersama instansi terkait lainnya, Rabu (29/5) melakukan sidak ke sejumlah vila di wilayah Canggu, Kuta Utara. Dalam sidak itu ditemukan sejumlah vila bodong beroperasi. Sayang, saat itu Disparda hanya memberikan pembinaan. Sontak, sikap melempem itu menuai sorotan sejumlah kalangan. Bahkan, Bali Villa Association (BVA) angkat bicara. BVA pun langsung mendesak Dinas Pariwisata Daerah (Disparda) Badung untuk bertindak tegas dengan menindak vila-vila bermasalah di wilayahnya. “Keberadaan mereka (vila bodong,red) cukup mengganggu. Kami minta Disparda tegas,” kata Ketua BVA Bali Mangku Wayan Suteja, Kamis (30/5). W-006


DAERAH Korban Terseret Arus Ditemukan di Nusa Dua

4

FAJA R BALI

Sabtu, 1 Juni 2013, Tahun XIII

Setelah tujuh hari melakukan pencarian, korban terseret arus Pantai lepang, Klungkung I Gede Putra Wira Sanjaya (19) akhirnya ditemukan. Sayangnya, putra pertama I Nyoman Purna asal Desa Pau, Banjarangkan, Klungkung ini ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

SEMARAPURA-Fajar Bali Jenazah korban kali pertama ditemukan mengambang oleh seorang nelayan di perairan Sawangan, Nusa Dua, Jumat (31/5) kemarin. Penemuan jenazah korban ini tentu saja menjawab teka-teki Tim Basarnas yang justru memusatkan pencarian hari terakhir, di perairan Jungut Batu, Nusa Penida. Penemuan jenazah Wira Sanjaya dipastikan oleh Korlap Tim Basarnas Bali, Fahttur Rahman. Ia memaparkan, jenazah korban kali pertama ditemukan oleh seorang nelayan Pantai Sawangan siang kemarin. Sesaat setelah penemuan tersebut, jenazah korban langsung dievakuasi oleh Balawista dan dibawa ke RS Sanglah. Pihak keluarga yang mendengar informasi penemuan jenazah inipun dikabarkan langsung meluncur ke RS Sanglah guna memastikan, karena kondisi jenazah yang sudah membusuk. Lebih lanjut

Rahman mengatakan, setelah diidentifikasi di RS Sanglah jenazah korban akan langsung dibawa kembali ke rumah duka. Sekitar pukul, 16.22 wita, jenazah Wira Sanjaya dikabarkan masih di RS Sanglah. Sebelum ditemukan di perairan Sawangan, paman korban, I Wayan Suena yang ditemui di Pantai Lepang terlihat masih mengikuti proses pencarian. Sesuai rencana, kemarin adalah hari terakhir pencarian dari Tim Basarnas. Bahkan, di pencarian hari terakhir, Suena mengatakan Tim Basarnas sempat menggunakan helicopter. Helicopter tersebut terbang rendah di sekitar periaran Pantai Lepang, namun hasilnya masih nihil. Meski upaya pencarian tetap dilanjutnya, namun sekitar pukul 11.00 wita, beberapa anggota tim Basarnas sudah terlihat mengemas peralatan. Walaupun hingga pukul 11.00 wita, informasi di Pantai Lepang

korban masih belum ditemukan. Namun, Suena beserta seluruh anggota keluarganya sudah mengiklaskan kepergian Wira Sanjaya. Bahkan, Suena sempat mengatakan, apabila hasil pencarian tetap nihil, pihak keluarga tetap akan melakukan pencarian. Tetapi tidak melibatkan orang tua korban, karena Suena khawatir akan mengganggu kondisi psikologis mereka. Seperti diberitakan sebelumnya, korban (I Gede Putra Wira Sanjaya) pada Sabtu (26/5) siang dinyatakan terseret arus Pantai Lepang. Hari itu, sekitar pukul 10.30 wita, setelah mengikuti latihan silat, korban dan adiknya memilih untuk mandi di Pantai Lepang. Sedangkan, rekan-rekanya yang lain, mandi di loloan (sungai yang mengalir ke luatan) yang tak jauh dari pantai. Naasnya, saat mandi, korban justru tergulung ombak besar, dan sisaksikan langsung oleh adiknya. Rekan-rekan serta pelatih silat korban juga sempat melakukan upaya pertolongan dengan menjulurkan sebatang bambu. Namun, karena gelombang yang begitu besar, upaya penyelamatan pun siasia, dan korban hilang terseret arus. W-019

Maknai HALUN 2013

200 Lansia Digelontor Bantuan Sembako

AMLAPURA-Fajar Bali Memaknai peringatan Hari Lanjut Usia Nasinal (HALUN) tahun 2013 Pemkab Karangasem bekerjasama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali menggarap 200 Lansia dengan melaksanakan Senam Bersama Lansia dan Pelayanan Kesehatan Gratis, seraya menyerahkan bantuan sosial berupa bingkisan sembako masing-masing senilai Rp. 100.000. Selain itu sebagai wujud kepedulian terhadap kaum Lansia di Karangasem, rangkaian acara juga diisi dengan pencerahan dari psikolog dr. Sri Wahyuni, Sp.Kj Wakil Bupati Karangasem I Made Sukerana, SH, mengatakan, gebyar Lansia ini dilaksanakan selain untuk mempringati Hari Lanjut Usia Nasional Tahun 2013, juga terkandung maksud untuk memberikan apresiasi sekaligus memberikan kesempatan kepada para Lansia guna dapat berkumpul sesame Lansia se Kabupaten Karangasem dalam suasana ceria sehat dan bahagia. Sedangkan tujuannya adalah untuk membudayakan atau terpolakan prilaku masyarakat untuk menghormati, menyayangi, merawat dan menteladani para Lansia. Seperti halnya kegiatan-kegiatan tahun sebelumnya maka kegiatan pada tahun 2013 ini meliputi : pemeriksaan kesehatan, Olahraga/ Senam Lansia, Pencera-

han/Ceramah, Ramah Tamah dan Penyerahan Bantuan. Komisi Daerah Lanjut Usia Kabupaten Karangasem mulai Tahun 2011 secara rutin melakukan kegiatan-kegiatan yang sebagian melekat pada Kegiatan SKPD sebagai penanganan Lansia seperti: Bantuan Bedah Rumah, Pelatihan Keterampilan bagi Lansia Potensial, Penghargaan bagi para Seniman Lansia, Pelayanan Posyandu Lansia, dan Pemberian bantuan bagi Lansia Terlantar, sebantangkara, dan kurangf produktif berupa jaminan Sosial Lanjut Usia sebesar Rp, 300.000,- program perbulan (APBD Kabupaten 25 orang dan APBN 100 orang). “Kedepan besar harapan kami agar Pemerintah Provensi Bali dapat memberikan bantuan berupa Jaminan Sosial Lanjut Usia Rp. 300.000,- ini secara bertahap disamping memang Pemerintah Provensi telah memberikan keterampilan, modal usaha dan pemberian makanan tambahan bagi Lansia yang potensial,” ungkap Sukerana. Total dari 15.420 Lansia sekitar 2.000 lebih Lansia yang bersetatus terlantar dan tidak potensial. Bupati Karangasem I Wayan Geredeg, SH mengatakan, sebagaimana diamatkan pada pasal 8 undang-undang No 13 Tahun 1998 tentang kesejahteraan lanjut usia, dinhyatakan bahwa pemerintah, masyarakat dan keluarga bertanggungjawab atas terwujudnya upaya peningkatan kesejahteraan sosial lanjut usia. Salah satu program prioritas dalam pembangunan nasional sebagaimana tersirat dalam Inpres No 3 Tahun 2010 tentang program pembangunan yang berkeadilan adalah program rehabilitas dan perlindungan sosial bagi para lanjut usia.

Dikatakan, untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan bagi para lanju usia perlu dukungan dan komitmen bersama baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, masyarakat dan keluarga serta lembaga sosial lainnya. Perlu kita sadari bersama bahwa nantinya kita semua menjadi lanjut usia. Untuk itu mari kita bersama-sama menghargai, menyayangi serta memperhatikan peran serta kedudukan lanjut usia dalam keluarga maupun di tengah-tengah masyarakat. Bupati mengapresiasi komisi daerah lanjut usia kab karangasem telah menyelenggarakan kegiatan peringatan lansia. Hal ini akan menggugah para generasi muda, keluarga dalam memperhatikan para lanjut usia dan diharapkan pemerintah melalui komisi daerah lanjut usia telah memberikan bantuan jaminan sosial kepada 25 lanjut usia sebesar Rp. 300.000 / orang perbulan dan melalui kementerian sosial RI berjumlah 100 lanjut usia yag menyandang status sebatangkara, terlantar dan tidak bisa`beraktivitas. Kedepan di harapakan bantuan jaminan sosial dari pemerintah provinsi bagi lanjut usia yang masih produktif, juga diberikan pelatihan ketrampilan guna untuk meningkatkan kesejahteraannya. Melalui peringatan Hari Lansia tahun ini juga diharapkan dapat menggetarkan motivasi masyarakat untuk lebih peduli terhadap keberadaan Lansia di masyarakat, yang kerap kali kurang memperoleh perlakuan yang baik dari keluarga. Untuk itu melalui moment yang strategis bekerjasama denga BPD Bali, Ketua Komda Lansia Karangasem meminta agar pesan-pesan peringatan yang mengusung thema TUA Sehat Bahagia, benar-benar dapat diwujudkan secara nyata dan bermanfat bagi masyarakat. hm*

Gapura Desa

Tim Basarnas Ketika Bersiap Meninggalkan Pantai Lepang

PDAM Balai Budaya Ngadat, Toilet Sengir SEMARAPURA-Fajar Bali Nyaris sepuluh hari air PDAM di Balai Budaya Ida I Dewa Agung Istri Kanya, Klungkung ngadat. Akibatnya, pengunjung Balai Budaya yang selalu padat kegiatan tersebut mengeluh. Bahkan, sejumlah pengunjung harus memberanikan diri meminjam toilet di rumah-rumah warga yang berada di sekitar Balai Budaya. Meski pintu toilet sudah ditutup, Jumat (31/5) kemarin, aroma sengir tetap saja menyeruak, baik dari toilet wanita ataupun pria. Kondisi memprihatinkan ini juga mendapat perhatian dari pedagang kaki lima yang berada di sekitar Balai Budaya. Ibu Agung, demikian ia biasa disapa menuturkan kalau air PDAM di Balai Budaya sudah mati sekitar supuluh hari lalu. Sejak saat itu, keluhan pengujung sudah sering kali ia dengar. Parahnya, di saat ada acara-acara besar yang digelar di Balai Budaya, banyak pengunjung yang kelimpungan. Pasalnya, ketika mereka masuk

ke toilet air PDAM justru tidak mengalir. Tak hanya itu, aroma tidak sedap (sengir) juga sudah menyeruak, bahka hingga ke lokasi berjualan Ibu Agung yang berjarak sekitar 100 meter. Menurut Ibu Agung, pihak keamanan yang bertugas di Balai Budaya sudah sempat melaporkan kondisi ini ke pihak PDAM Klungkung. Sayangnya, hingga kemarin proses perbaikan belum dilakukan. Oleh karena itu, petugas keamanan pun sempat merasa malu, lantaran banyak pengunjung yang mengeluh. Ironisnya, lantaran toilet Bali Budaya tidak berfungsi, pengunjung pun harus rela meminjam toilet di rumah-rumah warga. “Banyak yang bingung nyari WC, karena air di sini kan mati, trus itu WCnya bau sekali. Ada pengunjung yang pinjam WC sama warga di sini,” ujar Ibu Agung. Tidak ada yang tahu pasti mengenai penyebab ngadat-

Kondisi Tolilet Balai Budaya, Klungkung yang Tertutup Tapi Mengeluarkan Aroma Sengir

nya air PDAM di Balai Budaya. Namun, Ibu Agung mensinyalir air ngadat karena proyek revitalisasi kota lama, yang sedang dikerjakan di lapangan Puputan. Proyek pembuatan panggung terbuka serta ruang rias

Pengumuman UN SMP

tersebut, diduga telah menghambat aliran air menuju toilet Balai Budaya. Kecurigaan warga pun semakin besar, lantaran air PDAM ngadat, bertepatan dengan pengerjaan proyek tersebut. W-019

Satu Pelajar Klungkung tak Lulus SEMARAPURA-Fajar Bali Euforia pengumuman kelulusan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP di Kabupaten Klungkung, Sabtu (1/6) hari ini dipastikan tak semerih kelulusan UN SMA. Pasalnya, satu orang siswa SMP di Kecamatan Dawan dinyatakan tidak lulus UN. Jumat (31/5) kemarin sore, kabar kurang baik tersebut rupanya sudah diterima oleh pihak sekolah. Meskipun demikian, pihak sekolah tetap akan mengupayakan agar siswa yang tak lulus UN, bersedia mengulang pendidikanya setahun lagi. Kabid Dikdas Disdikpora Klungkung, I Made Sukada,

membenarkan informasi ketidaklulusan satu pelajar SMP di Kabupaten Klungkung. Sukada hanya menyampaikan, bahwa siswa tersebut berasal dari SMP N 1 Dawan, Klungkung. Kepala Sekolah SMP N 1 Dawan, Dana Arsana saat dikonfirmasi juga membenarkan prihal siswanya yang tidak lulus UN. Arsana menyampaikan, bahwa siswa yang tidak lulus adalah I Wayan J asal Dawan. Menurut Darsana, selama mengikuti pembelajaran di SMP N 1 Dawan, siswa bersangkutan memang kurang menunjukkan prestasi akademik. Bahkan perstasinya dikatakan agak kendor.

Walaupun demikian, Arsana mengaku akan tetap melakukan pendekatan kepada siswanya tersebut. Terutama, membujuk anak didiknya agar bersedia mengulang pendidikan di SMP N 1 Dawan setahun lagi. Apabila pendekatan itu tidak berhasil, Arsana berjanji akan mengupayakan agar siswanya bersedia mengikuti Ujian Paket B. “Tetapi kami akan tetap mengupayakan agar anak ini (siswa yang tidak lulus), mengulang lagi di tahun depan,” harap Arsana. UN SMP dilaksanakan serentak pada Senin (22/4) lalu. Di

Kabupaten Klungkung jumlah peserta UN tingkat SMP adalah 2772 orang siswa. Yang mana, 6 diantaranya dipastikan tidak megikuti UN di Kabupaten Klungkung, lantaran sudah berhenti bahkan ada yang pindah sekolah. Dalam pelaksanaanya, UN SMP di Kabupaten Klungkung memang sempat diwarnai insiden kekurangan soal. Yakni, 7 amplop soal mata pelajaran IPA dan Bahasa Inggirs di SMP N 3 Semarapura tidak ditemukan. Akibatnya, pihak sekolah, pengawas serta Disdikpora Klungkung harus memfotocopy soal-soal tersebut. W-019

Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa

Gebyar Anti Sampah Plastik di Desa Adat Ababi

Bupati Geredeg : Ancaman Sampah Plastik Mengkhawatirkan AMLAPURA-Fajar Bali Ancaman sampah plastik saat ini sudah mengkhawatirkan menyusul melubernya penggunaan bahan plastik dalam segala bahan kemasan produksi yang begitu pesat mengepung sisi-sisi kehidupan masyarakat. Demikian ditegaskan Bupati Karangasem I Wayan Geredeg, SH, saat bersama warga masyarakat Desa `Ababi, Kecamatan Abang, melakukan Gerakan Pengurangan Sampah Plastik, Jumat, (31/5) kemarin. Bupati Wayan Geredeg menyebut, bahaya sampah plastik tersebut sudah sangat mengkhawatirkan. Karenanya, Pemkab. Karangasem terus mendorong gerakan pengurangan sampah plastik, seraya menginstruksikan Badan Lingkungan Hidup dan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kab. Karangasem, untuk memfasilitasi dan meningkatkan motivasi masyarakat agar makin

gemar melakukan aksi kebersihan pengurangan sampah plastik. Dalam era pembangunan dan aktifitas masyarakat yang kian komplek, persoalan sampah khususnyasampahplastiksudahtidak dapat diabaikan. Masalah sampah sudah harus ditangani serius melalui sistem dan teknis yang tepat. Tanpademikianmakasecaratidak disadari masalah persampahan dapat menjadi kendala dan persoalan rumit yang tidak gampang dipecahkan. Sudah terbukti di sejumlah daerah masalah sampah menjadi masalah besar dan bahkan meminta korban terhadap manusia. Karena kompleksitas masalah sampah itulah, masyarakat perlu dilibatkan secara serius dan kontinyu untuk membiasakan diri menangani sampah dengan baik, membangkitkan semangat gotong-royong kebersihan lingkungan, serta membudayakan

memilah sampah organik dan anorganik serta menghentikan budaya cemplung dalam membuang sampah. Disamping itu dalam menangani sampah secara permanen Pemkab Karangasem juga bekerjasama dengan investor yang sudah mempresentasikan kesiapannya. Dengan demikian maka ke depan pengelolaan sampah plastik sudah mendapat solusi sehingga lebih terjamin dan komprehensip. Pemkab Karangasem telah berkomitmen untuk membangun dan menciptakan pola hidup masyarakat yang bersih sehat melaluipengelolaan,penataandan pelestarian lingkungan menuju sasaran MDGS tahun 2005. Sejalan dengan program pemerintah, Kabupaten Karangasem telah melakukan langkah positif dengan mencanangkan Karangasem bebas sampah plastik. Penjabarannya dalam jangka pendek

membeli sampah plastik seharga Rp. 2.000/kg, jangka menenangah membangun unit pengelolaan sampah terpadu (UPST) ditiap Kecamatan dan penyiapan sarana prasarana seperti kendaraan roda tiga pada Desa Adat / Pakraman serta program jangka panjang melalui peguatan kelembagaan dan pebentukan kelompok masyarakat ditiap pengelola UPST mendorong peran desa adat/ pakraman. Upaya pemerintah tersebut tidak akan berhasil jika tidak didukung masyarakat luas dengan melakukan aksi kebersihan secara rutin dilingkungan masing-masing. Saat itu Bupati Geredeg menyerahkan batuan berupa sepeda motor roda tiga kepada Bendesa Adat setempat I Made Sudiana. Hadir dalam kegiatan tersebut Wabup I Made Sukerana, SH, Sekda Ir. I Gede Adnya Mulyadi, M.Si Asisten II - Drs. I Made Su-

jana Erawan, M.Ap, dan para Pimpinan SKPD, masyarakat serta jajaran PNS dilingkungan Pemkab. Karangasem. Usai pembersihan dilakukan penimbangan sampah plastik masyarakat untuk dibeli dan dibayar langsung Dinas Kebersiahan dan Pertamanan. Perbekel Ababi I Ketut Wijana diselasela gerakan gotongroyong mengatakan, penanganan sampah plastik di Desa Ababi bekerjasama dengan DKP untuk bisa dibeli, sehingga masyarakat lebih bergairah untuk mengumpulkan plastik setiap hari. Hal yang mendasari pentingnya melakukan kebersihan lingkungan dari sampah mengingat sampah sudah

berpotensimengancamkesehatan masyarakat sehingga perlu segera ditangani. Sebagian masyarakat selama ini menganggap barang sisa yang tidak berguna dan bukan sebagai sumber daya yang perlu dimanfatkan. Hm*


DAERAH

FAJA R BALI Sabtu, 1 Juni 2013, Tahun XIII

5

Bupati PAS Bakal Panggil Pihak PLTU Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana tampaknya sangat serius menyikapi ulah PLTU Celukan Bawang yang dinilai belum melengkapi persyaratan pembangunan mega proyek pembangkit listrik tenaga uap tersebut. Bupati PAS mengaku akan segera memanggil pihak PLTU untuk mengetahui seberapa jauh persiapannya dalam melaksanakan pembangunan proyek raksasa itu.

SINGARAJA – Fajar Bali Bahkan pemerintah Buleleng akan memanggil direksi PLTU Celukan Bawang pada Selasa (4/6) mendatang. Pemanggilan tersebut merupakan pemanggilan untuk kesekian kalinya, dan baru dipenuhi sekali pada awal tahun lalu. Pemanggilan direksi investor di PT. Global Energy Bali (GEB) sebagai investor dan China Huadian Engineering Corporation (CHEC) itu juga akan melibatkan seluruh anggota DPRD Buleleng. Pemkab mengaku pemanggilan itu dilakukan untuk mendengarkan langsung paparan dari pihak investor dan pelaksana terhadap masalah-masalah yang bersifat teknis. Menurut Suradnyana saat di konfermasi Fajar Bali, Jumat

(31/5) kemarin, mengaku memanggil jajaran investor dan kontraktor pelaksana di PLTU Celukan Bawang untuk menyamakan persepsi antara eksekutif dan legeslatif. Apalagi dalam sepekan terakhir seolah-olah terjadi silang pendapat antara sikap pemerintah dan dewan. Menurut Agus, eksekutif dan legeslatif sebenarnya memiliki sudut pandang yang sama, yakni melindungi investasi yang masuk. ”Saya kira ini hanya perbedaan pandangan substansi saja. Kalau dewan memandangnya global, keseluruhan. Kalau kami memandangnya lebih teknis, jadi agak miss sedikit. Makanya Selasa nanti kami duduk bersama dulu, supaya tidak dikira langkahnya beda,”

ungkapnya. Ia mengaku surat yang dilayangkan ke direksi PT. GEB bukanlah surat yang berlebihan, karena pemerintah memang membutuhkan dokumen-dokumen yang diminta itu. Apalagi hal- hal yang yang bersifat gangguan lingkungan mau tidak mau akan menyangkut tanggung jawab pemerintah daerah terhadap masyarakat. ”Misalnya amdal. Di amdal yang baru kami terima dua hari lalu itu, emisinya lebih bagus, perubahan kapasitas pembangkit dari 780 megawatt menjadi 900 megawatt juga sudah ada amdalnya. Tapi kami juga kan harus tahu juga dampak kebocoran emisinya itu seberapa jauh. Nanti lah kita sama-sama lihat di hari Selasa,” pintanya. Seperti diketahui dimana pihak Pemkab Buleleng sempat mengancam akan menghentikan sementara aktifitas pembangunan di PLTU Celukan Bawang apabila tidak menyerahkan sejumlah dokumen yang diminta. Namun kalangan DPRD Buleleng menilai langkah yang dilakukan pemerintah terlalu berlebihan. W – 008

Bupati Gianyar Gelar Sosialisasi SPIP GIANYAR- Fajar Bali Sejalan dengan visi misi pemerintah Kabupaten Gianyar mewujudkan pemerintahan yang Bagus (bersih, aman, giat, berbudaya dan sejaktera) salah satunya adalah Good Governance (pemerintahan yang bersih). Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Agung Bharata berkomintmen untuk meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Keseriusan ini ditindaklanjuti Bupati Gianyar dengan menggelar Sosialisasi Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) di Ruang Sidang Utama Kantor Bupati Gianyar, Jumat (31/5). Sosialisasi SPIP diikuti seluruh kepala dan sekretaris instansi, Camat serta lurah di Lingkungan pemerintah Kabupaten Gianyar. Dengan pembicara, KepalaPerwakilan BPKP Provinsi Bali, Mirawati Sudjono, Ak., MSc.Mirawati Sudjono mengutarakan sosialisasi ini, murni permintaan Bupati Agung Bharata. Dirinya di minta secara langsung oleh Bupati Agung Bharata untuk memberikan materi kepada seluruh kepala instansi agar Gianyar mampu meraih predikat WTP.“Komitmen Bupati Agung Bharata sangat tinggi untuk meraih predikat WTP, Beliau secara langsung meminta saya mengisi materi pada sosialisasi SPIP,” ucap Mirawati. Mirawati menjelaskan SPIP adalah proses integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai di lingkungan pemerintah pusat dan daerah untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana

Wabup Mahayastra Tutup BBGRM dan HKG-PKK

GIANYAR- Fajar Bali Wakil Bupati Gianyar Made Mahayastra, didampingi Kepala Badan PMD, Anak Agung Dalem Jagadhita dan Ketua PKK

Wabup Mahayastra ketika tutup BBGRM Kabupaten Gianyar, Nyonya Desa Petak, Kabupaten Gianyar, Mahayastra menutup secara Jumat (31/5). resmi Bulan Bakti Gotong RoyKegiatan ini bertujuan unong Masyarakat (BBGRM) ke-X tuk meningkatkan kualitas kedan HKG PKK di Balai Banjar luarga, menumbuhkembangkan

Meriahkan HUT Bangli ke-809

nilai-nilai kebersamaan dan kegotongroyongan, yang nantinya bermuara pada peningkatan kualitas kehidupan. Menurut Wabup I Made Mahayastra ,

TP PKK Gelar Lomba Cipta Menu BANGLI-Fajar Bali Untuk menggali potensi makanan jajanan khas Bangli, Tim Penggerak PKK Kabupaten Bangli bekerjasama dengan “BMC TV”, Jumat (31/5) menggelar Lomba Cipta Menu Kudapan. Acara yang digelar di Sasana Budaya Giri Kusuma Bangli, dihadiri oleh Bupati Bangli I Made Gianyar, Asisten I Setda Kab bangli Drs. I Wayan Lawe, Ketua TP PKK Kab Bangli Ny. Erik Gianyar, Ketua GOW Kab Bangli Ny. Sariasih Sedana Arta dan pimpinan SKPD terkait. Ketua TP PKK Kab Bangli Erik

Pojok Desa

Gianyar yang juga ketua panitia penyelenggara mengatakan, disamping untuk memeriahkan peringatan HUT Kota Bangli ke-809 Lomba Cipta Menu ini diadakan untuk menggali potensi makanan jajanan khas Kabupaten Bangli. Dimana Lomba kuliner ini diikuti oleh 54 peserta yang berasal dari perwakilan SKPD Kabupaten Bangli, BUMN/D dan Kelompok Wanita Tani (KWT). Lomba Kuliner ini juga menghadirkan tiga juri yakni Ida Bagus Wisnawa, Wayan Sadu dan Dewa Dharma Mastika dari

Kampus Mediterranean Bali. Dijelaskan juga, konsep lomba kuliner jajanan adalah menggunakan bahan dasar non beras, seperti buah labu, strobery, ketela, apel, kentang, ketela unggu, jagung dan sumangka yang nantinya akan diolah menjadi aneka jajanan kering dan basah. Ada empat kriteria yang akan dinilai dalam lomba ini, yakni kualitas rasa, teknik penyajian, performance dan kebersihan dengan durasi waktu 90 menit. Erik Gianyar menambahkan, dari lomba tersebut didapat bermacam-macam kreasi ja-

janan kue. Hal itu menandakan besarnya potensi jajanan khas Kabupaten Bangli. ”Kita berani menjamin makanan yang dihasilkan dalam lomba ini semuanya sehat, karena bahan baku tidak boleh dicampuri bahan pengawet,” tambahnya. Dari hasil penilaian juri, juara I dalam lomba kuliner ini dimenangkan oleh Dispenda Kab Bangli, sedangkan juara II diraih oleh WHDI Bangli dan juara III diraih oleh BPPKB Kab Bangli. rl

lewat kegiatan ini kita bisa lebih meningkatkan apresiasi kita peran dan kedudukan perempuan dalam pembentukan keluarga yang sejahtera. Keluarga merupakankeluarga lembaga pertama dan utama yang dikenal anak. “ Alangkah baiknya jika kegiatan BBGRM dan HKG-PKK ini dapat kita integrasikan guna meningkatkan kulaitas keluarga,” kata Wabup. Mahayastra. Selain itu Wakil Bupati Gianyar ini juga berharap kegitan BBGRM ini tidak hanya berlangsung selama satu bulan saja, namun dapat terus dilanjutkan oleh masyarakat. Sehingga segala manfaat yang dilakukan selama kegiatan dapat dinikmati secara nyata oleh masyarakat. Sementara itu, Ka. Badan PMD, A.A. Dalem Jagadhita menjelaskan kegiatan BBGRM dan HKG-PKK berlangsung selama satu bulan penuh pada bulan Mei di 64 desa dan 6 kelurahan se-Kabupaten Gianyar. Kegiatan di pusatkan pada 4 bidang yaitu, gotong royong bidang kemasyarakatan, bidang pengembangan ekonomi kerakyatan, sosial budaya dan agama serta di bidang lingkungan. Pada acara penutupan diisi dengan kegitan pelayanan pengobatan (Jamkesmas,JKBM),

penyuluhan PHBS dan pameran potensi kerajinan dan home industry masyarakat Desa Petak. Pada kesempatan itu juga diserahkan hadiah bagi pemenang lomba desa tingkat kabupaten (Juara 1 Desa Celuk, juara 2 Desa Petak dan juara 3 Desa Buruan), lomba pelaksana terbaik 10 program pokk PKK ( juara 1 Desa Celuk, juara 2 Desa Buruan dan juara 3 Desa Tegallalang) dan kader PKK ( DEsak Putu Rusmihari dari Desa Kelusa Payangan) Kader UP2K terbaik ( Dra. Ni. Nyoman Ayu Triwidiani,M.Pd dari Desa Celuk dan kader BKB ( A.A. Rai Saptadewi dari Desa Celuk Sukawati). Pemilihan Guru dan siswa berprestasi Juara I tingkat Guru TK diraih oleh NI Wayan Martini, S.pd.Aud dari TK Kumara Santhi Guwang, juara I tingkat SD oleh Ni Made Supatni, S.pd dari SDN 5 Bedulu, Juara I

melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuanganm pengamanan asset negara dan ketaatab terhadap peraturan perundangundangan. SPIP memiliki lima unsur, antara lain lingkungan pengendalian, penilaian resiko, kegiatan mengatasi resiko, informasi dankomunikasi serta pemantauan pengendalian intern. Lebih lanjut Mirawati menjelaskan bagian terpenting dalam pelaksanaan SPIP adalah Soft control, dimana komitmen merupakan salah satu bagiannya selain integritas, kepemimpinan dan nilai etika. disamping pula hard control yang mengandalkan keberadaan peraturan dan pimpinan menjadi unsur utama. Dengan SPIP ini nantinya dapat tercipta sistem yang akan mencegah terjadinya tindakan yang dapat merugikan keuangan negara, dan kalaupun tindakan tersebut akhirnya terjadi, hal tersebut dapat terdeteksi sejak dini. Bupati Agung Bharata mengatakan, dalam upaya mewujudkan Good Governance, pemerintah KabupatenGianyar telah menindaklanjuti PP Nomor 60 Tahun 2008 tentang SPIP dengan mengeluarkan Peraturan Bupati Gianyar Nomor 61 Tahun 2009.Pelaksanaan SPIP sangat penting dalam reformasi birokrasi. SPIP juga merupakan bagian dari syarat WTP selain SAP dan peraturan perundangan. Bupati berharap dengan sosialisasi SPIP, seluruh peserta dapat memahami dan menerapkan SPIP secara benar sehingga harapan Kabupaten Gianyar meraih predikat WTP dapat terwujud.W-005

tingkat SMPN diraih oleh I Made Wibawa, S.pd,M.Pd dari SMPN 1 Gianyar dan. Juara I tingkat SMA diraih oleh I Wayan Widia, S.Pd.,M.Pd dari SMAN 1Tampaksiring lanjut peraih juara I SD tingkat siswi diraih oleh Ni Putu Esti Utami Barsua dari SDN 1 Abianbase. untuk. siswa tingkat SD diraih oleh Putu Heri Ramanda dari SDN 2 Guwang, Juara I siswa tingkat SMP diraih oleh I Putu Surya Sentana Putra dari SMPN 1 Gianyar untuk siswi tingkat SMP diraih oleh Kdek Denik Swastini dari SMPN 1 Ubud, Juara I siswi tingkat SMA diraih oleh Ni Luh Devi Agustini dari SMAN 1 Ubud dan Juara I siswa tingkat SMA diraih oleh I wayan Sudiasa dari SMAN 1 Tegalalang, dan penyerahan masing-masing 653 exp bantuan buku dari KPAD Kab. Gianyar untuk di desa Petak, Bitera dan Desa Singakerta. W-005

Civic Mission, Fokus Kodim 1619 Tabanan

TABANAN-Fajar Bali Penanganan Civic mission (bencana alam) menjadi fokus perhatian pelayanan jajaran TNI Kodim 1619 Tabanan. Hal ini dilakukan karena Tabanan merupakan daerah yang rawan bencana alam. Dandim Letkol.Inf, Rudi Hermawan menegaskan pernyataan tersebut, Jumat (31/5) kemarin. Dikatakan dalam waktu dekat yakni bulan Oktober mendatang, perbaikan jalan rusak Desa akibat tergerus longsor di Kecamatan Selemadeg Barat mendapatkan penanganan . “Tabanan ini rawan bencana, sunami, puting beliung. Maka

selain tugas bela negara, kita memberikan pelayanan civic mission kepada masyarakat,” tegas Rudi Hermawan. Perbaikan jalan rusak di Desa merupakan aksi manunggal TNI. Dan tak lain, membantu tugas pemerintah daerah (Pemda) dalam pelayanan kepada masyarakat. Apalagi wilayah Tabanan banyak jalan yang rusak akibat tergerus longsor, maka pihaknya menargetkan siap membantu memperbaikinya. “Ini semua mendukung persiapan perang. Karena pada prinsipnya, kalau nggak ada perang berarti ada damai. Nah, dalam situasi damai ini kita

harus mempersiapkan logistik dengan memperbaiki jalan. Sehingga dalam keadaan perang, kita nggak kaget,” katanya. Selama ini, kata Rudi Hermawan Kodim Tabanan sudah bersinergi dengan Pemda dan pihak terkait menangani bencana alam. Salah satu contoh kejadian terakhir jebolnya ruas jalan menuju obiek wisata Bedugul, tepatnya di Banjar Munduk Andong, Desa Bangli, Kecamatan Baturiti, Senin (27/5) malam lalu. “Ada bencana, kita langsung komando untuk turun ke lapangan,” pungkas Rudi Hermawan. W-004

Pokdarwis Desa Kemenuh Wakil Gianyar Lomba untuk Memajukan Desa Wisata

GIANYAR- Fajar Bali Suksesnya pembangunan kepariwisataan ditentukan adanya dukungan serta partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat, baik pemerintah, swasta, maupun elemen masyarakat lainnya. Pemerintah terus berupaya meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan pariwisata, diantaranya dibentuknya Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setiap desa di Gianyar. Hal ini tersirat saat Wakil Bupati Gianyar Made Mahayastra memimpin kegiatan gotong royong dan penghijauan dalam upaya persiapan Lomba Pokdarwis Tingkat Propinsi di Obyek Wisata Air

Terjun Tegenungan Desa Kemenuh, Sukawati, Gianyar, Jumat (31/5). Dalam kesempatan itu, Wabup Made Mahayastra bersama Sekda Gianyar Ida Bagus Gaga Adi Saputra, menanam bibit pohon mahoni sebagai symbol penghijauan di obyek wisata air terjun Tegenungan. Kegiatan gotong royong juga melibatkan pejabat kecamatan dan desa serta SKPD Pemkab Gianyar. Pokdarwis Desa Kemenuh ditunjuk mengikuti lomba Pokdarwis tingkat propinsi Bali yang akan dinilai pada 10 Juni 2013 nanti. Ditunjuknya Pokdarwis Kemenuh, menurut Kadis Pariwisata, A.A. Ari Brahmanta,

karena dinilai telah memenuhi persyaratan untuk mewakili Gianyar ke tingkat propinsi. Berbagai persiapan telah dilakukan diantaranya kelengkapan administrasi, peningkatan kualitas SDM, kebersihan dan kenyamanan obyek wisata yang ada di Kemenuh, serta beragam kegiatan yang mendukung pembangunan pariwisata. Dijelaskan, Pokdarwis tidak hanya bermanfaat bagi para anggotanya, tetapi pokdarwis juga dapat berperan sebagai penggerak pembangunan pariwisata guna mendorong suksesnya pembangunan nasional. “Masyarakat sekitar harus mempunyai kesadaran

memajukan pariwisata dan bisa menerapkan unsur-unsur Sapta Pesona dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya. Agar dapat berkembang baik secara kuantitas maupun kualitas, Pokdarwis perlu dibina oleh aparat baik di tingkat pusat maupun tingkat daerah. Pokdarwis bertujuan memberdayakan Sumber Daya Manusia (SDM) di sekitar objek wisata untuk menjadi tenaga produktif serta dapat membuka lapangan kerja baru di bidang pariwisata. Selain itu, masyarakat sekitar bisa memanfaatkan dan mengelola SDA (Sumber Daya Alam) untuk menjadi objek dan membuat ikon sebagai daya tarik.

Atraksi kebudayaan seperti tari-tarian juga bisa disajikan bagi wisatawan. Adanya Pokdarwis setiap desa di Gianyar, semua objek wisata bisa terpelihara dan tetap lestari dengan memberdayakan masyarakat sekitar dalam menambah pendapatan ekonomi. Ketua Pokdarwis Desa Kemenuh I Wayan Sila mengaku, kelompoknya sudah siap dinilai oleh tim Propinsi Bali. Berbagai persiapan telah dilakukan mulai dari administrasi, kualitas SDM, penataan obyek wisata yang ada di Desa Kemenuh, dan terutama sosialisasi penerapan Sapta Pesona. Perbekel Kemenuh Dewa

Nyoman Neka, menjelaskan, Desa Kemenuh menyimpan potensi wisata alam, budaya, dan spiritual. Beberapa potensi itu adalah air terjun Tegenungan, cagar budaya Pura Gandalangu, Pura Pemuteran, Pura Dalem Agung Kemenuh, Tukad Petanu, kerajinan seni patung, serta pertaniannya. Sekitar tahun 1970-an, Kemenuh merupakan pusat kerajinan patung di Bali, dan sampai sekarang pun kegiatan seni patung masih tetap kental dalam kehidupan masyarakat Kemenuh. Pada tahun 2011, desa ini dicanangkan sebagai salah satu Desa Pariwisata Budaya di Bali oleh pemerintah Kabupaten Gianyar. W-005


PENDIDIKAN

6 DP Keberatan Tim Perengkingan

Kendala, Nilai ke SMP Hanya dari UPTD

DP Tabanan bahas tentang perengkingan ke SMP

TABANAN-Fajar Bali Dewan Pendidikan (DP) Tabanan mendesak Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikmupora) Tabanan agar melibatkan unsur pendidikan di Tabanan masuk dalam tim perengkingan nilai untukk ke SMP dalam penerimaan siswa baru (PSB) tahun ini. Desakan DP Tabanan sangat beralasan, karena dalam Surat Edaran Disdikmudpora nomor 422/1675/ tentang petunjuk Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik baru (PPDB) 2013/2014, panitia tim seleksi masuk ke SMP hanya berasal dari unsur UPTD Disdikmudora Kecamatan se Kabupaten Tabanan. “Kami mendesak Dinas Pendidikan untuk melibatkan unsure pendidikan yang ada seperti MKKS, K3S dimasukan kedalam kepanitian,” jelas Ketua Dewan Pendidikan Tabanan Drs I Wayan Madra Suartana MSi usai rapat dengan jajaran DP Tabanan, Jumat (31/5) kemarin. Dikatakan, kalau tim perengkingan nilai masuk ke SMP hanya berasal dari lingkaran UPTD Dinas Pendidikan, tidak ada pihak yang mengontrol jika terjadi kecurangan. “ Semua unsur harus dilibatkan, sehingga apabila terjadi permasalahan mengenai nilai masuk ke SMP ada pihak yang ikut mengawasi,” tandasnya. DP Tabanan juga khawatir, kejadian tahun-tahun sebelumnya terulang. Seperti nilai salah satu siswa yang berada dibawah setandar bisa lulus masuk ke sekolah negeri. Sedangkan disisi lain,siswa yang nilainya besar justru tidak bisa masuk ke sekolah negeri. “ Ini sangat ironis,” tandasnya. Selain masalah tersebut, rapat Dewan Pendidikan yang dihadiri seluruh pengurus beserta stakholders pendidikan di Tabanan juga mengusulkan kepada Dinas Pendidikan agar dibuatkan surat edaran setandar biaya masuk ke sekolah yang baru. “Disdik harus bisa mengeluarkan standar biaya masuk ke sekolah baik SD, SMP maupun SMA,” tandasnya. Hal ini dilakukan agar tidak ada ketimpangan terlalu jauh mengenai biaya masuk untuk siswa baru. Karena beberapa sekolah sudah ada yang memungut biaya untuk pakaian siswa baru di SD saja sebesar Rp 200 ribu. “Benar di wilayah Selemadeg, ada orang tua murid TK yang mau sekolah ke SD dikenai biaya pakaian sampai Rp 200 ribu,” jelas I Wayan Gunadi yang juga anggota DP Tabanan. Gunadi menambahkan, harga untuk pakaian tersebut dinilainya sangat tinggi. “Terkesan ada permainan harga untuk pakaian anak sekolah. Jadi sangat memberatkan orang tua murid ,” tambah mantan anggota DPRD Tabanan ini. Ia pun sepakat agar Disdikmupora mengeluarkan standarisasi biaya masuk bagi siswa atau murid baru di berbagai tingkatan. Selain itu dalam rapat tersebut juga terungkap kegelisahan dari SMP N 1 Tabanan yang kini status RSBI nya telah dicabut. Karena selama ini SMP N 1 Tabanan hanya memiliki kapasitas 8 kelas. “Memang ada kekhawatiran dari SMPN 1 Tabanan pasca dicabutnya status RSBI. Disisi lain karena keterbatasan kelas yang dimilikinya,” tandas Madra Suartana. Namun pihaknya tidak ingin SMPN 1 Tabanan memberlakukan dobel ship seperti yang terjadi di SMPN 2 Tabanan. “Hasil rapat ini akan kami sampaikan dengan komisi IV DPRD Tabanan, termasuk juga kepada Kadisdikmupora,” pungkas Madra. W-004

FAJA R BALI Sabtu, 1 Juni 2013, Tahun XIII

Gianyar 100 Persen, Singaraja 182 tak Lulus

SMPN 1 Denpasar Raih Nilai UN Murni Tertinggi DENPASAR-Fajar Bali Hasil ujian nasional (UN) tahun 2013, untuk SMP se-Bali, diumumkan Sabtu (1/6) hari ini secara serempak di sekolah-sekolah. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Bali, A.A. Gede Sujaya, telah menyampaikan hasil UN SMP tersebut, kepada Kadisdikpora se- Bali di ruang pertemuan Disdikpora Bali Jumat (31/5). Peserta UN SMP se-Bali, 59.407 orang, yang lulus, 59.177 orang atau 99,61 persen, dan tidak lulus, 230 orang atau 0,39 persen. Rangking siswa SMP yang memperoleh jumlah nilai UN murni tertinggi, diborong SMPN 1 Denpasar. Peraih nilai UN tertinggi itu, Anak Agung Ayu Vira Sonia, dengan nilai 39, 60. Biani Masita Himawan, dengan nilai 39,35 dan Edwin Kumara Tandiono dengan nilai 39,20. Kelulusan UN SMP di kabupaten/kota se-Bali, khusus Denpasar, peserta yang ikut UN, 11.339. lulus 11.336 atau 99,97 persen, dan tidak lulus 3 orang yakni SMPN 8, Gianyar, jumlah peserta UN, 6.941, lulus, 9.41 atau 100 persen. Bangli, jumlah peserta, 3.239, lulus, 3.228

atau 99,66 persen dan yang tidak lulus, 11 orang atau 0,34 persen. Klungkung, peserta 2.766, lulus, 2.765 atau 9,96 persen, tidak lulus 1 orang atau 0,04 persen. Karangasem 6.165, lulus 6.135 atau 99,51 persen. Buleleng peserta, 9.952, lulus 9.770 atau 98,17 persen dan tidak lulus, 182 persen atau 1,83 persen. Jembrana, peserta 4.134, lulus 4.133 atau 99,98 persen dan tidak lulus 1 atau 0,02 persen. Tabanan, 6.255 orang, lulus 6.254 orang atau 99,98 persen dan tidak lulus 1orang atau 0,02 persen. Badung, peserta 8.616 orang, lulus 8.615 orang atau 99,99 persen dan tidak lulus 1 orang atau 0,01 persen. Sementara nilai tertinggi dan terendah nilai akhir UN SMP, bahasa Indonesia nilai tertinggi, 9,80 dan nilai terendah, 1,40. Bahasa Inggris nilai tertinggi, 10,00 dan nilai terendah 1,40, dan Matematika nilai tertinggi 10,00 dan terendah, 1,00. Sedangkan IPA nilai tertinggi 10,00 dan nilai terendah, 1,00. Rangking sekolah SMP berdasarkan jumlah nilai rata-rata UN 12 besar. Rangking 1 SMPN 1 Denpasar

dengan nilai rata-rata, 36,18. Rangking 2, SMPN 3 Denpasar dengan nilai rata-rata 35,00. Rangking 3, SMPN 10 Denpasar dengan nilai rata-rata, 34,16. Rangking 4, SMP Dwijendra Bualu dengan nilai rata-rata 33,92. Rangking 5, SMPN 4 Kuta Selatan dengan nilai rata-rata, 33,73. Rangking 6, SMPN1 Sukawati dengan nilai rata-rata, 33,33. Rangking 7, SMPN 1 Kuta dengan nilai rata-rata 33,30. Rangking 8, SMPN 1 Gianyar dengan niulai rata-rata 33,08. Rangling 9, SMPN 12 Denpasar dengan nilai rata-rata 33,00. Rangking 9, SMP Nasional plus Wiidiatmika Denpasar, dengan nilai rata-rata, 32,92. Rangking 11, SMP Raj Yamuna Denpasar dengan nilai rata-rata, 32, 69 dan rangking 12, SMPN 1 Ubud dengan nilai rata-rata 32,69. Mengingat hasil UN 60 persen dan hasil ujian sekolaha(US) 40 persen disatukan dalam nilai akhir, maka rangking 1, SMPN 1 Denpasar dengan nilai rata-rata, 36,02. Rangking 2, SMP Dwijendra Bualu dengan nilai, 35 73. Rangking 3, SMPN 3 Denpasar degan nilai rata-rata 35,71. SMPN 10 Denpaar 34,49. SMPN 12 Denpasar nilai

Kadisdikpora Bali, A.A Gede Sujaya

rata-rata 34,21. Rangking 6, SMPN 1 Sukawati nilai rata-rata, 33,97. Rangking 7, SMPN 1 Gianyar nilai rata-rata, 33,94. SMP Nasional olus Widiatmika nilai rata-rata, 33,84. Rangking 9, SMP Taman

SMK Prada Badung Gelar Temu Pisah

Ketua Yayasan Pembina Pendidikan Pariwisata Bali Dwipa, I Ketut Suanaya beserta Kabid PGT Disdikpora Badung,I Nyoman Swardana dan staf serta Kepala SMK Prada I Ketut Maliarsa saat mengalungi gordon kepada lulusan

DENPASAR-Fajar Bali Setelah melalui proses belajar mengajar (PBM) yang cukup panjang selama 3 tahun, kini 192 lulusan SMK Pariwisata (Prada) Dalung Badung memilah titik temu sebelumnya, dengan menggelar perpisahan. Kegiatan temu pisah itu dilaksanakan di Hotel Mahajaya Denpasar Jumat (31/5). Hadir pada kesempatan itu, Ketua Yayasan Pendidikan Pariwisata Bali Dwipa, I Ketut Suanaya, Kabid Sarana dan Prasarana,

mewakili Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Badung,Kabid PGT, I Nyoman Swardana beserta staf serta seluruh pengajar SMK Prada Dalung. Kepala SMK Prada Dalung, Drs., I Ketut Maliarsa pada pelepasan siswa kelas XII yang telah meraih 100 persen pada ujian nasional (UN) mengatakan, keberhasilan pada UN, karena usaha kita bersama, sehingga memperoleh anugrah. Oleh karenanya, pada pelepasan seluruh siswa kelas XII dikalungi gordon, sebagai tanda

pengharagaan atas prestasi yang dicapai. Prestasi tersebut mencakup, uji kompetensi keahlian, uji teori kompetensi, uji on the job training (OJB) dan uji kompetensi profesi. Hasil sejumlah ujian tersebut lulusan berhak memperoleh ijazah, sertifikat uji kompetensi kehalian (UKK) dari Poli Teknik Negri Bali (PNB) dan dari hotel-hotel berbintang. Semua tamatan juga memperoleh sertifikat kemampuan berbahasa Inggris serta sertifikat teknologi informatika (TI). Usaha adalah jembatan mem-

Jum’at ( 31/5). Secara rinci, Fakultas Dharma Acarya sejumlah 377 orang, dari Jurusan Pendidikan Agama 205 orang. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Agama program studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Bali sebanyak 172 orang, Fakultas Brahma Widya 137 orang dan Jurusan Filsafat Timur 61 orang dan Jurusan Theologia 76 orang. Sementara Fakultas Dharma Duta sebanyak 68 orang, Jurusan

Penerangan Agama ada 64 orang Jurusan Hukum Agama 4 orang. Pemandu wisata nihil. Sedangkan wisudawan pascasarjana berjumlah 115 orang terdi darai Prodi, Brama Widya 40 orang. Prodi Ilmu Pendidikan Agama 75 orang. Rektor IHDN, Prof. Dr., Made Titib, Ph.,d. menerangkan IP tertinggi pada tingkat jurusan, terdiri dari I Nyoman Suka Ardiyasa, Spd, B.M. Fil.H Prodi, Brahma Widya jejang

IHDN Denpasar Wisuda 697 Yudisia

DENPASAR-Fajar Bali Institut Hindu Dharma Negeri (IHDN) Denpasar menggelar wisuda kepada 697 yudisia, dan wisuda tersebut digelar di Bali Beach Hotel,

peroleh keberhasilan, tidak ada usaha tidak mungkin memperoleh hasil. Keberhasilan adalah suatu hal yang sangat berharga, dan keberhasilan adalah perwujudan dari prestasi dan prestise. Maliarsa mengingatkan, dimanapun, kapanpun siapapun, apapun, mengapapun dan bagaimanapun, lulusan selalu ingat melaksanakan Tri Utama. Tri Utama menyangkut, kemauan, semangat dan keterampilan. Selain itu juga Tri Disiplin yakni, disiplin waktu disiplin kerja dan disiplin tanggung jawab. Sedangkan Tri Samaya SMK Prada Badung, satyam (setia), siwam (jujur) dan sundrama (tulus hati). Sementara Tri Ber, bersyujur, bersabar dan berpikir positif. Maliarsa selanjutnya mengutarakan, pelaksanaan perpisahaan tidak hanya sekedar-sekedar saja, tetapi supaya terpatri di hati para siswa kelas XII. Perpisahan merupakan hari istimewa untuk menuju dunia BMW, yakni bekerja, , melanjutkan dan wirausaha. BMW merupakan landasan yang kuat, untuk mengarungi hidup dan kehidupan melalui menempa diri di SMK Prada. Kobarkanlah semangat kecerdasaan dan kematangan

S 2 IPK 3,91, predikat cum laude. I Gusti Ngurah Gede Hariadnya, S.Sos, H. M.Pd. H Prodi Pendidkan Agama Hindu jenjang S 2 IPK 3,86, predikat cum laude. Ni Made Ari Pradnyaniti S.Pd.H. Prodi Pendidikan Agama jenjang S 1 IPK 3,83, predikat cum laude , Ni Putu Karlina Dianti , S.Pd.B Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Agama jenjang S 1 IPK 3,83,predikat cum laude, Komang Sumber Jaya Adi, S.Fil, H Prodi Filsafat jenjang S 1 IPK 3,89, predikat cumLaude I Wayan Joni Artha S,Ag Prodi Theo-

Rama Denpasar nilai ratarata, 33,75. Rangking 10, SMPN 1 Kuta nilai rata-rata 33,65. Rangking 11, SMP AMI Denpasar nilai rata-rata 33,45 dan Rangking 12 SMPN 1 Singaraja nilai rata-rata 33,42. R-008 sebagai alumni SMK Prada, untuk mencapai keberhasilan dan harga diri dalam menjalani kehidupan. Hasil sejumlah ujian itu, lulusan berhak memperoleh ijazah, sertifikat uji kompetensi keahlian (UKK), dari Politeknik Negera Bali (PNB) dan hotel berbintang. Selain itu lulusan memperoleh sertifikasi uji kompetensi dan juga semua tamatan memperoleh sertifikat kemampuan berbahasa Inggris , serta sertifikat teknologi informatika (TI). Menurut Maliarsa, tamatan SMK Prada sebelumnya, sebagian besar sudah bekerja, melanjutkan dan berwirausaha, karena keterampilan yang dimiliki. Hal itu juga didukung keahlian yang dibuktikan dengan segenggam sertifikat yang dimiliki. Keberhasilan itu juga karena bimbingan dan arahan, bantuan dan dorongan dari Kadisdikpora Badung dan jajarannya. Pengawas dan tim pembina akreditasi, Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Pariwisata Bali Dwipa, Ketut Suanaya, para pendidik dan stakeholders. Perpisahaan ini secara fisik, namun secara batinia tetap mempunyai ikatan batin. Untuk itu ingat akan almamater dan jadilah tamatan yang benar-benar Dalung yakni, damai, aman, lestari unggul dan luhung, ujar Maliarsa. R-008

logia jenjang S 1 IPK 3,89, predikat um Laude, Ida Ayu Ariani Kemenuh, S.Sos. H Prodi Penerangan Agama jenjang S 1 IPK 3,94,predikat cum laude. I Wayan Suardiawan S.H.H Prodi Hukum Agama jenajang S 1 IPK 3,45 –sangat memuaskan -. Sedang untuk IP tertinggi pada tingkat Institut i, I Nyoman Suka Ardiyasa Fakultas Widya jenjang S 2 IPK 3,91,predikat cum laude dan Ida Ayu Ariani Kemenuh Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Agama, jenjang S 1 IPK 3,94, predikat cuml aude . W-017


EKOWISATA Indonesia Punya Tujuh Kesalahan Mengelola Ekonomi

7

FAJA R BALI

Sabtu, 1 Juni 2013, Tahun XIII

Ekonom Faisal Basri menilai ada sejumlah kesalahan yang dilakukan pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam mengarahkan perekonomian Indonesia.

JAKARTA-Fajar Bali Menurut dia, Indonesia saat ini menghadapi tantangan berupa serbuan produk asing. “Negara kita saat ini menjadi santapan produksi asing. Seharusnya pemerintah bisa membalikkan itu dari negara konsumen menjadi negara produsen. Ini memang kesalahan pemerintahan saat ini,” kata Faisal saat diskusi bertajuk “Kebangkitan Ekonomi untuk Rakyat Indonesia” di Dharmawangsa Square Jakarta, Kamis (30/5). Fa i s a l m e n i l a i s e l a m a pemerintahan Presiden SBYBoediono ini, posisi Indonesia terus menurun, khususnya dari sisi perekonomiannya. Faisal menganggap ada tujuh hal yang membuktikan per-

ekonomian Indonesia saat ini terus menurun. Pertama, impor Indonesia lebih besar dibanding ekspornya. Kedua, neraca perdagangan terus mengalami defisit, bahkan hal ini disebabkan dari produk makanan. Ketiga, soal energi juga merosot, terutama impor minyak yang lebih besar, dibanding ekspornya. Hal ini pula yang menyebabkan neraca pembayaran Indonesia juga defisit. Keempat, daya saing sumber daya manusia kita menurun. Menurut laporan Institute for Management Development (IMD), Kamis (30/5), Indonesia berada di posisi 39 dalam daftar World Competitiveness Rankings 2013. Tahun lalu, peringkat Indonesia berada di urutan ke-

42. Meskipun tahun ini naik, peringkat Indonesia masih di bawah negara-negara ASEAN lainnya. Filipina, misalnya, tepat di atas Indonesia di urutan ke-38. Sementara posisi ketiga negara jiran lainnya sangat jauh, seperti Singapura yang berada di peringkat ke-5, Malaysia 15, dan Thailand 27. “Kalau sudah rapornya merah begini, seharusnya Presiden tidak naik kelas,” ujarnya. Kelima, sumber daya alam kita dijual secara mentah dan tidak ada nilai tambah. Ternyata meski sumber daya alam kita dijual, seperti kakao, kopi, teh, kayu hingga batubara secara mentah, hal tersebut juga tidak menutupi defisit perdagangan negara. “Tahun lalu saja kita sudah

defisit 1,7 miliar dollar AS. Meski sumber daya alam kita dijual segitu banyaknya, masih belum cukup untuk bisa surplus,” tambahnya. Keenam, kemudahan dalam berbisnis kita susah karena birokrasi. Indonesia memiliki indeks kemudahan berbisnis di nomor 129 pada tahun 2012, menurun dibandingkan pencapaian pada 2011 yang masih di level ke-126. Sementara Singapura (peringkat 1), Hongkong (2), Thailand (17), Malaysia (18), dan Taiwan (25). Ketujuh, indeks korupsi besar. Bahkan sejak 1995, indeks korupsi Indonesia terus terpuruk. “Kita di urutan ke-118 pada 2012, hanya lebih baik dari Pakistan (139) dan Banglades (144),” tambahnya. KP

Sarana dan Prasarana Jadi Kendala Pariwisata DENPASAR-Fajar Bali Sarana dan prasarana di beberapa daerah masih sangat terbatas. Hal ini menjadi kendala dalam pengembangan sektor kepariwisataan di tanah air. Tentunya, optimalisasi sektor kepariwisataan akan menjadi sia - sia bila tidak diimbangi oleh ketersediaan sarana dan prasarana tersebut. Ke t u a B a d a n P ro m o s i Pariwisata Indonesia (BPPI) Yanti Sukamdani mengatakan, pemerintah sejauh ini belum mampu menyediakan sarana dan prasarana yang mumpuni sebagai salah satu prasyarat dari ambisi peningkatan kunjungan wisatawan ke Indonesia. “ K h u s u s nya I n d o n e s i a bagian Timur, sarana dan prasarana masih menjadi kendala optimalisasi wisata,” sebut Yanti di sela - sela acara Indonesia Creative Tourism Workshop 2013 di Kuta, Badung Jumat kemarin (31/5). Selain sarana dan prasarana, kata Yanti, bila berbicara pariwisata sangat diperlukan beberapa hal meliputi konektivitas, promosi dan sumber daya manusia (SDM). “Khusus di Indonesia, 2 hal masih menjadi kendala. Selain sarana dan prasarana, pola promosi juga belum efektif,” ungkapnya. Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Tjokorda

Oka Artha Ardana Sukawati mengatakan, ada keterkaitan pola promosi pariwisata dengan program Bali and Beyond. Menurut mantan Bupati Gianyar ini, Bali and Beyond dapat meningkatkan nilai jual kepariwisataan Indonesia yang selama ini hanya

terpusat di Bali. Pria yang akrab disapa Cok Ace ini menambahkan, untuk mensukseskan Bali and Beyond, pihaknya akan melakukan pemerataan dan promosi wilayah lain di luar Bali. “Peningkatan minat wisatawan untuk berlibur di

luar Bali akan memperkuat dan menjaga eksistensi sektor kepariwisataan Indonesia,” ujarnya. Program Director Indonesia Creative Workshop 2013 Hermawan Kartajaya mengakui bahwa proses promosi pariwisata oleh pemerintah

Pengusaha Pemula Sulit Akses Perbankan DENPASAR-Fajar Bali Pengusaha pemula sering mengalami kesulitan dalam mengakses perbankan. Kendala yang dialami selama ini karena terbentuk pengelolaan keuangan perusahaan, sehingga susah mendapat tambahan modal dari perbankan. Hal ini menjadi perhatian utama pemerintah khususnya Dinas Koperasi sebagai lembaga yang dekat dengan UMKM ini. Menurut Manager Klinik Koperasi dan UKM Cok Istri Agung Widyawati, para pengusaha pemula di Bali belum mampu mengelola keuangan secara baik sehingga mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya. “Cukup banyak pengusaha muda yang belum dapat mengelola keuangan dan manajemen dengan baik sehingga terkendala saat berusaha untuk mengembangkan usahanya,” ungkapnya, Jumat (31/5). Ditambahkan, saat mengajukan permohonan pinjaman uang ke bank, pengusaha sering terbentur persyaratan laporan keuangan. “Hal itu karena para pengusaha baru tersebut tidak membuat catatan pemasukan dan pengeluaran secara baik, bahkan terkadang ada yang mencampurkan hasil usaha dengan dana pribadi. Seharusnya tidak seperti itu,” ucapnya. Dikatakan, kelemahan tersebut dapat diatasi dengan memberikan mereka tenaga konsultan yang akan mendampingi untuk mengelola usahanya dengan baik dari perencanaan sampai hasil. Dengan pendampingan ini, diharapkan persoalan

manajemen keuangan para pengusaha muda ini bisa diselesaikan. Untuk diketahui, pihak Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali menargetkan dapat membina sekitar 1.000 calon pengusaha pemula di daerah setiap tahunnya. “Hal itu berdasarkan pengalaman tahun lalu sebanyak 1.000 calon pengusaha baru dibina dan diberikan motivasi supaya berkembang,” kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali Dewa Nyoman Patra.

Mereka diharapkan mampu menjalankan usaha dengan baik setelah mengikuti berbagai bentuk pembinaan yang dilakukan pihaknya melalui klinik koperasi dan UKM. Para pengusaha pemula dapat melakukan konsultasi kepada para pembina di klinik tersebut setiap harinya. “Pembinaan di klinik koperasi ini akan lebih terfokus sehingga segala permasalahan yang dihadapi oleh para pengusaha baru itu dapat teratasi,” ujarnya. W-006

dan organisasi wisata selama ini sudah optimal. Namun, lanjutnya, khusus BPPI yang baru terbentuk diharapkan lebih kreatif dan inovatif dalam proses promosi. Hal ini kata Hermawan untuk menarik minat calon wisatawan mancanegara. W-011

Faisal Basri

Rizal Ramli: Hentikan Pembahasan APBNP 2013! JAKARTA-Fajar Bali Mantan Menteri Koordinator Perekonomian Rizal Ramli mengkritik sikap pemerintah yang masih saja melakukan perubahan Undang-Undang APBN. Seharusnya, kata Rizal, UU APBN 2013 tidak perlu diubah. Rizal mengira Menteri Keuangan yang baru Chatib Basri akan berani melakukan terobosan dalam pengelolaan keuangan negara dengan tidak melakukan perubahan APBN. Pasalnya, kata dia, perubahan APBN justru menjadi Rizal Ramli sumber korupsi yang luar biasa besar. Nyatanya, APBN 2013 tetap diubah. “Hampir semua kasus korupsi besar terjadi lewat mekanisme APBN Perubahan. Contohnya kasus proyek Hambalang,” kata Rizal di Gedung Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (31/5). Rizal mengatakan, pembahasan APBNP sangat bermasalah lantaran prosesnya sangat cepat atau tidak sampai satu bulan. Berbeda dengan pembahasan APBN yang persiapannya lebih lama dan ketat. Saat ini, tambah Rizal, secara makro ekonomi Indonesia, tidak ada alasan perubahan APBN 2013, kecuali jika ekonomi dunia tengah bergejolak. Jika alasan perubahan APBN terkait rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, kata dia, pemerintah juga tidak perlu mengubah APBN 2013. Pasalnya, pemerintah bisa menaikkan harga BBM tanpa membicarakan dengan DPR. “Harusnya dihentikan pembahasan APBNP 2013. Presiden (Susilo Bambang Yudhoyono) penakut naikkan harga BBM, bersembunyi di belakang partai-partai,” pungkas ekonom yang ingin menjadi presiden itu. Sebelumnya, para politisi di DPR mengeluhkan pembahasan APBNP yang sangat singkat. Contohnya, keluhan dari para politisi Komisi III yang harus membahas anggaran kerja seluruh mitra kerja dalam dua hari. Akibatnya, mereka mengaku sulit melakukan pengawasan terhadap usulan anggaran mitra kerja. KP

‘Beli Pake Pulsa’ AXIS dapat Tanggapan Antusias Pelanggan

JAKARTA-Fajar Bali Dalam tiga bulan, sejak pertama kali diperkenalkan, ‘Beli Pake Pulsa’ – layanan yang memungkinkan pelanggan AXIS membeli konten digital menggunakan pulsa mereka – mendapatkan perhatian dan respon positif dari pelanggan. Menanggapi hal tersebut, AXIS terus berupaya untuk memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pelanggan dengan menambahkan toko-toko konten digital baru termasuk penyedia game online terkemuka seperti CJ Internet, Qeopn Interactive, Maingames, dan Digital Eights. Daniel Horan, Chief Marketing Officer AXIS mengatakan, sejak pertama kali layanan ini diluncurkan ke pasar seluler Indonesia, ‘Beli Pake Pulsa’ telah menerima respon positif dalam hal fleksibilitas dan inovasi, baik dari pelanggan AXIS maupun para penyedia konten digital. Saat ini sejumlah besar pelanggan AXIS menggunakan layanan ini setiap minggunya dan menikmati cara yang paling mudah dan nyaman untuk membeli konten digital di Indonesia. “Kami juga melihat banyak penyedia layanan konten digital, khususnya penyedia game online, yang tertarik untuk bekerjasama

dengan AXIS dan menggunakan ‘Beli Pake Pulsa’ sebagai salah satu pilihan cara pembayaran bagi pelanggan yang sebelumnya kesulitan melakukan pembelian online. 50% dari penyedia game online di Indonesia telah mengimplementasikan layanan ‘Beli pake Pulsa’ dan masih banyak lagi yang akan bergabung”, terangnya. Layanan ‘Beli Pake Pulsa’ merupakan terobosan lain dari AXIS dalam industri telekomunikasi Indonesia yang memungkinkan pelanggan AXIS dapat membeli konten digital seperti game online, e-book, dan komik digital menggunakan pulsa mereka. Untuk menggunakan layanan ini, pelanggan cukup memilih cara pembayaran ‘Beli Pake Pulsa’ saat bertransaksi di situs toko digital yang tersedia dan memasukkan nomor AXIS yang mereka gunakan. Selanjut-

nya, pelanggan akan menerima SMS berisi kode konfirmasi yang akan mereka gunakan untuk menyelesaikan satu kali transaksi pembelian. Tarif data seperti biasa akan dikenakan saat pelanggan mengunduh konten menggunakan koneksi internet AXIS. RLS

????

Mau Usaha TANPA RUGI… . .

KERIPIK SINGKONG Pedas

BALAREA

Membuka Peluang Usaha Tanpa Modal Untung Hingga Jutaan/bln, Cocok Untuk Anak Sekolah/Mahasiswa/Ibu Rumah Tangga/Karyawan. Alamat : Pecatu Resort, Jln. Arjuna Blok C7 No. 15 Dreamland Telp : (0361) 9288442


HIBURAN

8

FAJA R BALI

Sabtu, 1 Juni 2013, Tahun XIII

Ceria Oktaviani Mamonto

Kepincut Pesona Pulau Dewata DENPASAR-Fajar Bali Dunia entartaiment memang tak pernah jauh dari dara cantik. Kali ini dara itu bernama lengkap Ceria Oktaviani Mamonto. Karirnya menapaki dunia itu dijalani sejak 2009 lalu. Walaupun tak terbersit dalam benaknya berkarir di entertaiment, namun rasa ingin tahu yang besar membuat ia makin penasaran dan mencobanya. Diawali mengikuti berbagai kontes putri-putrian di tanah kelahirannya Manado, Ceria –begitu Ia akrab disapapelan tapi pasti menunjukkan bakatnya. Tercatat berbagai penghargaan telah diraih gadis kelahiran Manado 10 Oktober 1993 ini—di antaranya; terpilih sebagai Putri Kotamobago (2009), Putri Duta Lalulintas Manado (2010), Runner Up Putri Indonesia Sulawesi Tengah dan terpilih sebagai Putri Busana Terbaik (2011). “Aku terjun itu di kontes putri-putrian 2009, awalnya hanya coba-coba dan setelah ikut pertama kali langsung dapat juara. Nah dari prestasi itulah aku akhirnya bersemangat untuk ngejalaninya dan keterusan sampai sekarang,”ujarnya. Berbagai pengalaman telah Ceria dapat selama mengikuti ajang putriputrian, dan juga manfaat yang bisa dipetik. Dari proses tersebut tentunya banyak mempengaruhi kehidupannya kini.”Di sana kita belajar disiplin, bersosialisasi, beradaptasi dengan lingkungan baru, bertanggung jawab dan tentunya menambah kepercayaan diri,” kata putri pasangan A.A Mamonto dan H. Artaty yang kini hampir setahun menetap di pulau Dewata. Ceria meneruskan pendidikannya di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Warmadewa (Unwar) Denpasar. Selagi kuliah ia pun mengisi waktu luangnya untuk kembali terjun di dunia entertaiment dan tak menunggu lama berbagai tawaran datang. “Ya mengisi waktu luang, Aku kembali ke dunia entertaiment dan kebetulan mendapat tawaran untuk menjadi model. Untuk kuliah tetap

menjadi prioritas, modelkan hanya untuk mengisi waktu dan menjalani hobi aja,”ucapnya. Kenapa memilih Bali ? Selain pendidikan, alasan yang melandasi gadis penyuka traveling ini memilih Bali, karena pulau dewata memiliki sejumlah pantai yang indah, berbagai tempat nyaman dan Bali merupakan pintu gerbangnya Indonesia. ”Menurut aku, kota yang nga ada pantainya itu nga asik. Bali membuat aku terpesona akan keindahan alam dan ragam budayanya,”ujar model yang bernaung di bawah bendera JP-pro ini. Kini, Ceria pun menyimpan keinginan untuk kembali menjajal ajang putri putrian Indonesia. Bahkan Ia berasrat membawa nama Bali di ajang nasional atau kalau memungkinkan di tingkat internasional. ” Ta r getku umur 23 kembali lagi ikut di ajang pemilihan putri dan karena sekarang aku tinggal di Bali semoga aja bisa menjadi wakil Bali ke depannya,”harapnya. W-017

Ketut Tenang diapit dua pemain bintangnya

Ketut Tenang

Penggiat Sinetron Bali DENPASAR-Fajar Bali Jagad hiburan sinetron Bali yang belakangan sempat sepi kini nampaknya akan kembali menggeliat. Adalah Ketut Tenang seorang owner recording yakni King Musik Produktion yang kali ini bekerjasama dengan Dewata TV telah mencoba membuat dua sinetron yang telah selesai digarapnya. Tidak hanya itu, rencananya pula dalam waktu dekat ini akan segera pula menggarap sinetron yang ketiga. “Yang pertama sudah tayang, yang kedua sudah selesai tinggal proses editing, dan tidak lama lagi akan segara tayang di televisi ” jelasnya. Sinetron garapannya lebih banyak mengambil kisah kehidupan nyata di tengah masyrakat yang sedang In ataupun tak lekang ditelan oleh jaman. Seperti kisah sinetron pertamanya tentang ‘Tang-

isan Anak Tiri ‘ dengan segala permasalahannya, dan sinetron keduanya yang berjudul RASKIN ( beras untuk warga miskin) yang tak serunya dalam kenyataan di lapangan, menyusul sinetron ketiganya yang berjudul ‘ Kingo Calon Kades ‘, satu kisah ‘klasik’ yang banyak terjadi saat pemilihan kepala desa berlangsung. “ Rencananya untuk sinetron ketiga ini akan lebih panjang episodenya dibanding dua sinetron sebelumnya, “tambhanya. Diawali langkah suksesnya sebagai produser diblantika lagu Bali maupun Jawa, Ketut Tenang, sepertinya memang tak bisa tenang, untuk terus berkiprah di ranah seni budaya. Maka dunia sinetronpun ia rambah, Meski ia mengaku bahwa dari sinetron itu ibaratnya ia belum bisa memetik hasil maksimal, dan jauh dibanding dari blantika musik yang telah ditanganinya. “Maka untuk di sinetron ini, saya ibaratnya baru bisa

Band D’Masiv Bakal Goyang Bangli

Dua Autobots Baru Film Transformers 4

JAKARTA-Chicago-Transformer 4 akan menampilkan dua mobil keran dalam jajaran pasukan Autobots. Mobil mewah yang nantinya akan menjadi personil baru itu adalah Bugati Grand Sport Vitesse dan mobil C7 Corvette Stringray. Bugati Grand Sport Vitesse di dunia nyata harganya sekitar US$2,4 juta atau sekitar Rp 23,5 miliar, Mobil ini bertenaga 1.200 tenaga kuda (horsepower). Adapun mobil C7 Corvette Stringray tipe baru itu akan dipasarkan tahun 2014. Belum bisa dipastikan berapa harga mobil ini. Film Transformers 4 telah memulai produksinya di Chicago beberapa waktu lalu. Film ini dikabarkan akan lebih “gelap” dari film Transformers: Dark of the Moon (2011). Sayangnya, foto perubahan mobil menjadi robot masih belum dipublikasikan. Kisah film Transformers 4 masih kelanjutan dari cerita sebelumnya, dimana seluruh Autobot dan Decepticon telah pergi dari muka bumi. Namun ada sekelompok orang hebat, pengusaha, dan ilmuwan mencoba belajar dari masa lalu atas serangan Transformers. Mereka mendorong batas-batas teknologi yang melampaui kemampuan mereka untuk mengatasinya. Saat itulah datang ancaman bahaya dari Transformers kuno nan hebat yang sudah lama membidik bumi. Pertempuran antara kejahatan dan kebenaran kembali terjadi. Kisahnya akan disusul hilangnya kebebasan serta munculnya perbudakan. (Baca: Para Gadis Transformer) Transformers 4 kembali menggunakan jasa Michael Bay sebagai sutradara yang cukup sukses dengan film sebelumnya. “Untuk seri ke 4 ini memang sangat berbeda dari 3 film terdahulu,” kata Michael Bay. “Meskipun masih menyisipkan unsur ketiga film sebelumnya, Transformers 4 akan lebih tepat bila dikatakan sebagai awal trilogi baru.” Film bergenre science-fiction itu akan dirilis pada Juni 2014. (net)

BANGLI-Fajar Bali Hiburan-hiburan tradisional yang digelar untuk mewarnai Hut Bangli cendrung kurang bisa menyedot kehadiran penonton. Tetapi ketika dihadirkan band atau musisi ibukota, Bangli spontan jadi lautan manusia, seperti saat ditampilkannya group Andra And The Back Bord , warnai Hut Bangli taahun lalu. Membaca kegemaran masyarakat Bangli masa kini, Pemkab Bangli pun tak mau asal menampilkan pementasan, tetapi agar benar-benar bisa menghibur. Karena itu Pemkab Bangli melalui Bagian Humas dan Protokol Setda Bangli bakal menghibur masyarakat dengan tampilan band D’Masiv (band ibukota). Sesuai rencana band D’Masiv,band yang digawangi Rian itu bakal tampil pada malam Minggu (1/6). Diyakini malam Minggu Bangli bakal menjadi lautan manusia sekaligus malam panjang. Kabag Humas dan Protokol Setda Bangli I Made Mahindra Putra mengatakan pihaknya kini sudah menyiapkan berbagai hal untuk kelancaran hiburan tersebut. Ditanya soal hujan yang terus mengguyur Bangli, dia mengaku telah menyiapkan sinar lazer,seperti yang dilakukan setahun lalu saat tampilnya Andra And The Back

Board. “Mudah-mudahan tidak hujan, tetapi yang jelas kami bakal siapkan lazer untuk itu,“ujar Mahindra Putra. Ditanya soal kesiapan panggung, dia juga mengaku telah siap.Penyelenggaraan tersebut katanya didukung oleh para sponsor. Diharapkan untuk lancarnya penyelenggaraan tersebut dia harapkan adanya dukungan dari berbagai pihak. Semisal dalam hal keamanan dan soal parkir yang bakal membutuhkan ruang yang banyak dan adanya pengaturan yang baik. Ditambahkan dalam acara tersebut bakal menghadirkan Menteri ESDM Jero

Wacik dan Muspida serta lain-lain yang terkait. Sekadar diketahui pada malam Sabtu (31/5) digelar lawakan Lolak (I Kadek Arimbawa dkk). Tampilan lawakan ini lebih banyak bisa menyedot penonton. Sebelumnya pada pementasan joged bungbung,lomba gong kebyar dan tarian janger maborbor masih amat minim penonton, entah karena hiburan yang kurang diminati. Yang jelas lapangan Kapten Mudita yang menjadi tempat pementasan itu becek akibat diguyur hujan. Kini kondisi lapangan sudah mulai membaik, dan hujan mulai mereda.W-01*

menanam, belum memetik hasilnya, ” siratnya sambil tersenyum. Namun ia merasa yakin bila semua ini betul -betul dikerjakan dengan masimal, maka dunia sinerron Bali akan kembali bangkit seperti dekade sebelumnya. Harapannya akan muncul pula produser lain untuk juga mau menggarap sinetron Bali. Untuk itulah komitmennya pada produk satunya ini tentu harus dibarengi dengan kerja keras semua pihak yang telah mendukungnya. “Saya bangga temen teman pemain sangat antusias mendukung kegiatan ini, yang rata -rata mereka sudah tak asing di dunia panggung ” imbuhnya. Kiprah Ketut Tenang dan krunya saat ini setidaknya perlu diapresiasi. Langkah beraninya dari segi pendanaan yang tidak sedikit dan kaitannya untuk menghidupkan dunia sinetron lokal, tentunya adalah juga ikut melestarikan seni budaya Bali. W-017

RALAT

Mohon diralat kesalahan pada penempatan lit berita wayang kontemporer terbitan Sabtu (19/5) yang sebenarnya itu adalah lit berita wayang kontemporer terbitan dua minggu lalu Sabtu (4/5), sedang hari Sabtu (11/5) wayang tidak ada. Lit berita Sabtu (19/5) dengan judul: ‘Anoman Bakar Istana Rahwana’. Seperti telah ditulis sebagai berikut: Adalah kisah cinta klasik antara Rama, Sinta dan Rahwana. Jawaban dari kisah ini adalah, terbukti bahwa kekuasaan tidak selamanya menang dalam setiap persoalan, atau perkara, kapanpun selama bumi ini berputar. Maka, sepahit apapun itu, bahwa kebenaran akan selalu menang, walau mungkin ada di batas akhir… Demikian kesalahan diperbaiki. Redaksi

Dialog Semar dengan Pandawa Oleh: Heru Prasetyo Wayang versi India, tidak ada siapa itu punakawan yang di Jawa dikenal terdiri dari Semar, Gareng, Petruk, dan Bagong. Punakawan versi Jawa, dipadukan sebagai abdi setia Pandawa yang dalam hakekatnya mereka adalah gambaran wong cilik, rakyat jelata, yang juga menuntun Pandawa dalam mengarungi samodra kehidupannya. Punakawan adalah rakyat jelata yang sejatinya adalah akar dari kehidupan ini.

ALKISAH para Pandawa selain digdaya dalam soal ilmu kanuragan (sakti mandraguna), tapi tak henti- hentinya terus mencari ilmu kehidupan lain, baik itu filsafat, falsafah dan apapun jenis ilmu itu, hingga tak peduli diujung langit sekalipun mereka akan cari. Nah, suatu hari Pandawa yang asal India, memutuskan datang ke Indonesia melalui jalur udara . Pilihan Pandawa kali ini ingin bertemu dengan sesepuh kebudayaan dari Pulau Jawa yang diketahui bernama Semar, dengan ketiga anaknya yakni Gareng, Petruk, dan Bagong. Mereka hanyalah rakyat jelata namun berkali -kali meraih penghargaan sebagai rakyat jelata teladan se dunia. Pertemuanpun kemudian diatur di sebuah warung kecil di kawasan Candi Borobudur. Setelah saling mengenalkan diri dan berbincang-bincang saling tukar informasi, maka mereka saling berdialog. “ Eyang Semar, apa saja yang bisa saya ketahui sekilas tentang budaya Jawa, utamanya pada hal pedoman tatanan tentang kehidupan ? ,” tanya Yudistira. “ Tatanan, pedoman tentang cara menjalani kehidupan di Jawa bisa melalui apa yang dikatakan sebagai weweling yang dituangkan dalam pepatah, seperti Ojo

Kagetan, ( jangan cepat kaget, bila senang ataupun susah) Ojo Gumunan (jangan cepat heran oleh sesuatu hal), Ojo Dumeh (jangan merasa paling kaya, pintar, dan kaitannya ), dan masih banyak lagi, ” jawab Semar. “ Lalu Eyang Semar, sampai dimana sebenarnya esensi dari pepatah Jawa yang mengatakan ‘ Jer Basuki Mawa Bea ?. Sebab saya ikut gundah, bahwa untuk maju, pintar sekarang ini kecendurangannya harus ada biaya pendidikan yang semakin tambah mahal saja ?, ” tanya Arjuna. “ Nah, itulah yang dikatakan Jer Basuki Mawa Bea. Kalau akan mendapatkan (Jer), kemuliaan (Basuki) memang mesti ada biaya, harus ada biaya, atau pengorbaan ( Mawa Bea), namun untuk dunia pendidikan ini justru dimanfaatkan. Seperti untuk sekolah harus pakai biaya mahal. Lalu, untuk bisa senang, harus korupsi, mestinya kan bukan itu maksud dari ajaran itu. Bahwa untuk maju pasti memang butuh biaya, pengorbanan namun bukan lantas itu dipakai sebagai satu kesempatan dari keadaan yang ada. Jadi Intinya pengaturnya yang tidak becus, atau lebih cendenrung untuk kelompoknya saja. Ya, itu istilahnya, mempergunakan kesempatan dalam kesempitan, ” urai Semar.

“ Lalu Eyang.. bagaimana dengan pepatah, Ngono Yo Ngono, Tapi Ojo Ngono ? “ Hakikatnya ialah, berbuatlah sesuatu yang lumrah, tidak melebihi batas norma yang ada itu adalah rona kehidupan ini … karena kita semua adalah manusia yang dekat dengan alpa dan lupa, “ sirat Semar. Bima yang sedari tadi diam saja lalu juga angkat bicara. “ Eyang Subur.. ehh, salah, maaf, Eyang Semar, lalu apa pula itu pepatah Mangan Ora Mangan Asal Kumpul ?

“ La..itu juga, artine bukan berarti harus berkumpul satu rumah, satu kampung, satu kota, atau bahkan satu negara, yang penting kumpul, walau tidak makan…..Tapi, sebenarnya adalah ajakan untuk kita selalu bisa bersama, baik dalam suka dan duka. Terlebih sebagai saudara, sesama manusia dari manapun ia berada bahkan kepada isi bumi ini. Banyak memang filosofi Jawa yang disalah artikan atau digampangkan dalam mengartiannya. Bila ditelaah dengan benar, semua itu adalah ajaran

budi pekerti, etika, bersosialisasi, pencarian jatidiri untuk menguatan karakter bangsa. Tuan -tuan Pandawa bahwa pepatah, atau falsafah dari mana saja, tidak saja dari Jawa, adalah baik maksudnya. Hanya kemudian jangan semata diartikan sekilas saja, harus bisa dikupas matang untuk kemudian bisa dijadikan satu filosofi, pegangan hidup dan dijalankan. Kalau sekarang ini banyak menyimpang dari tatanan kehidupan seperti banyak pejabat tinggi berlomba korupsi, dan tidak malu lagi, pengedar dan pengguna narkoba semakin merebak hebat, dan lain -lainnya itu, intinya ialah mereka tidak lagi punya tenggang rasa, antipati pada kemanusiaan, kehilangan akal budi dan kaitan –kaitannya, yang sebenarnya ada dalam pepatah pepatah itu tadi,” beber Semar. Dari penuturan Semar, Pandawa sepakat.Inilah gambaran sebenarnya yang ada dalam masyarakat sampai kapanpun, bahwa rakyatlah sejatinya yang memegang hak ‘konstitusi’ kehidupan ini. Bukan pimpinan, bukan brand, bukan pula cap. Semua ini nampaknya ada dalam Semar, Gareng, Petruk, dan Bagong, sebagai pengejawantahan akan rakyat. Bukankah itu

juga terangkum dalam pepatah popular dari Yunani yakni, Vox Populi Vox Dei ( Suara Rakyat Suara Tuhan ). Dari itu Pandawa kemudian sepakat untuk mengajak Punakawan ke India untuk menjadi penasehatnya. “ Maaf, Eyang Semar, kita sepakat mengajak eyang dan putra eyang semua ini ke India, untuk menjadi penasehat kita. Apakah Eyang setuju ?,” pinta Yudistira. Petruk, Gareng dan Bagong yang sedari tadi diam saja, tiba tiba langsung berkata, “ Setujuuuuu tuan !!!! Setuju ya Romo ???, “ ujar mereka serempak sambil menoleh ke ayahnya, Semar. Sementara Semar hanya tersenyum dan berkata. “ Terima kasih atas kehormatan itu. Maaf, kami orang Indonesia, biar kami tinggal disini saja yang penting kita bisa berkomunikasi. Baik itu lewat handphone, atau lebih enak bicara bisa terlihat wajahnya, itu lo, pakai Skype, ..,” ujar Semar. Mendengar itu Petruk, Gareng dan Bagong tertawa terbahak – bahak sambil berkata, “ Aisss… Romo ni gaya lo, emang bisa… Skype ? Wong sms aja bingung hahahahahaha,” ujarn mereka tertawa ngakak, sedang Pandawa hanya senyum -senyum kecil melihat polah lugu anak - anak Semar. *


KESEHATAN Bros Miliki 4 Layanan Unggulan

9

FAJA R BALI

Sabtu, 1 Juni 2013, Tahun XIII

Sejak didirikan Juli 2010 lalu, RSU Bali Royal Hospital (Bros) sudah memiliki visi menjadikan Bros sebagai pusat pelayanan unggul dan patient safety. Rumah sakit yang berlokasi di Renon, Denpasar ini, tidak ingin hanya unggul dalam pelayanan, tetapi juga bisa memberikan keamanan, tak hanya pada pasien, tetapi juga keluarga pasien, karyawan serta lingkungan. “Kami tidak hanya ingin menjadikan Bros pusat pelayanan unggulan tetapi juga bisa memberikan keamanan. Saat ini yang dibutuhkan pasien tidak hanya service atau kepuasan tetapi juga kenyamanan dan keamanan,” ungkap Chief Executive Officer (CEO) RSU Bros dr. I Gede Wiryana Patra Jaya, M.Kes saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (31/5). Untuk menjadi yang unggul, demikian dr. Wiryana, Bros harus menjaga mutu, baik dari segi SDM maupun pelayanan dan fasilitas. Dari segi pelayanan, kata dr. Wiryana, Bros memiliki 4 layanan unggulan, yakni, IVF (in vitro fertilization/bayi tabung), Neuro Science Centre (bedah syaraf), minimal invansive surgery (endoscopy), dan cosmetic surgey (bedah kosmetik). Dipaparkan, dalam layanan program bayi tabung, keberhasilan sudah mencapai 40 persen. Sedangkan untuk bedah syaraf, biasanya dilakukan pada pasien stroke. Sementara untuk bedah kos-

metik, menangani rekontruksi wajah seperti bibir sumbing, luka akibat kecelakaan, face off, dan dalam waktu dekat akan dikembangkan untuk kecantikan seperti sedot lemak dengan menggunakan laser dan pembesaran payudara dengan pemakaian lemak pasien. “Untuk layanan endoscopy ini, kami memperkecil luka akibat operasi. Dengan alat ini, luka operasi bisa sekecil mungkin” tandasnya. Dr. Wiryana menambahkan, Bros saat ini juga sedang menyiapkan dua produk, yakni pain free (bebas nyeri) pasca operasi dan ortopedik centre (bedah tulang). Selain 4 layanan unggulan, kata dr. Wiryana, Bros juga memiliki pelayanan khusus bagi orang asing, yakni Royal International Patient Assistant Centre (RIPAC). Tenaga medis yang memberikan pelayanan memiliki kualifikasi khusus seperti penguasaan bahasa asing, di antaranya bahasa Inggris dan Jepang. “Disini

kami tidak hanya memberikan perawatan pasien tetapi kami juga memberikan pelayanan hotel, visa sampai tiket,” urainya. Lebih lanjut dr. Wiryana mengatakan, saat ini juga sedang menyiapkan Bros sebagai Medical Tourism (wisata kesehatan). Untuk ini, Bros akan menggandeng sejumlah pelaku wisata, seperti PHRI, Bali Rasa Sayang, dan Bali Village. Yang akan diunggulkan dalam paket wisata kesehatan ini, sebutnya, program bayi tabung, bedah kosmetik serta ortopedik. “Wisata kesehatan ini akan dipaketkan dengan paket wisata. Jadi selain wisata kesehatan, mereka juga bisa menikmati obyek-obyek wisata di Bali,”

ujarnya. Selain layanan-layanan unggulan itu, kata dr. Wiryana, Bros juga memiliki layanan spesialis, seperti penyakit dalam & sub spesialisasinya, jantung & pembuluh darah, anak, kebidanan & penyakit kandungan, bedah & sub spesialis, anastesi, saraf, mata, THT, radiologi, dokter gigi, paru, rehabilitasi medis/ fisioterapy, kulit & kelamin, serta adrologi. “Untuk semua pelayanan ini, Bros didukung 80 dokter spesialis, 12 dokter umum, 5 dokter gigi dan 280 perawat,” sebutnya. Sedangkan untuk fasilitas, imbuh dr. Wiryana, Bros memiliki 100 bed yang terbagi dalam kelas 3,

Upaya terbaru untuk menemukan vaksin untuk mencegah HIV dimulai di laboratorium di

rumah sakit London, Inggris, serta dua pusat riset di Afrika. Para ilmuwan merekrut 64

orang dewasa yang sehat dalam penelitian yang diharapkan selesai dalam dua tahun. Percobaan awal vaksin ini dilakukan oleh International AIDS Vaccine Initiative (IAVI), sebuah organisasi nonprofit. Penelitian akan dibagi dua antara di London, ibu kota Rwanda, Kigali, serta Nairobi di Kenya. Afrika merupakan benua dengan epidemi HIV tertinggi. Virus HIV sudah ditemukan sejak 30 tahun lalu, tetapi penelitian untuk menemukan vaksinnya sejauh ini belum ada yang memuaskan. Penelitian yang dilakukan tim dari Amerika Serikat di Thailand pada tahun 2009 menemukan kombinasi dua vaksin prototipe 30 persen efektif mencegah infeksi HIV. Penelitian lanjutan sedang disiapkan untuk meningkatkan

hasil tersebut. Dalam uji coba yang dilakukan tim dari IAVI, para relawan yang bebas dari HIV dan tidak berisiko tertular infeksi itu akan mendapatkan kombinasi dari dua vaksin. Salah satunya diambil dari virus penyebab penyakit mirip flu yang menginfeksi tikus. Vaksin ini diberikan lewat obat tetes di hidung sehingga tak dibutuhkan jarum suntik. “Saya percaya kita memiliki vaksin yang efektif karena data ilmiah mendukung hal tersebut. Kita akan sampai ke sana, tetapi perkembangan vaksin memang butuh waktu,” kata Dr Jill Gilmour, ketua penelitian ini. Ia mencontohkan vaksin polio yang baru ditemukan 45 tahun setelah virusnya dikenali. “HIV adalah lawan yang tangguh dan licik. Ia selalu berubah se-

Sebanyak 90 persen remaja berusia 13 sampai 15 tahun di Indonesia te r p a p a r i k l a n ro ko k s e tiap harinya, terutama dari televisi. Data dari Tobacco Free Initiative (TFI-WHO) menyebutkan, sebanyak 89 persen remaja melihat billboard iklan rokok dalam kurun waktu sebulan terakhir. Dampak dari iklan rokok juga terlihat dari kecenderungan remaja usia 15 samai 19 untuk merokok yang semakin besar. Menurut data dari Kementrian Kesehatan pada 2010, kecenderungan merokok usia remaja meningkat 3 kali lipat menajdi 43,3 persen. Hasil Riskesdas 2010 juga menunjukkan persentase anak yang mulai merokok pada usia 10 sampai 14

tahun mencapai 17,5 persen. “Karena itu dampak dari iklan, promosi, dan sponsorship rokok harus kita batasi. Salah satunya dengan permenkes nomor 28 tahun 2013 ini,” ujar Menteri Kesehatan, Nafsiah Mboi dalam acara peringatan hari tanpa tembakau sedunia yang bertema Lindungi Generasi Bangsa dari Iklan, Promosi dan Sponsor Rokok di Jakarta Jumat (31/5). Permenkes tersebut m e r u p a ka n t u r u n a n d a r i PP momer 109 tahun 2012 yang mengatur Pengamanan B a ha n ya ng M enga ndu ng Zat Adiktif Berupa Produk Tembakau bagi Kesehatan. Aturan ini juga untuk menurunkan peluang adanya 3 juta perokok pemula pada 2013.

Nafsiah mengakui, selama ini peringatan berupa katakata yang tercantum pada bungkus rokok kurang efektif. Akibatnya rokok yang menapilkkan citra baik, cerdas, tampil beda, dan petualang menjadi juara. Adanya gambar penyakit akibat merokok bungkus rokok diharapkan bisa memberi dampak lebih tegas pada konsumen produk tembakau ini.

Aturan ini baru diefektifkan tahun depan. Hal ini untuk memberi waktu pada para pengusaha rokok untuk merevisi bungkus, atau menyelesaikan kesepakatan terkait iklan, promosi, dan sponsorship. Nafsiah mengatakan pihaknya beserta sejumlah menteri akan duduk bersama para pengusaha rokok untuk membicarakan aplikasi peraturan tersebut. Meski begitu, Nafsiah mengakui penerapan aturan ini tidak akan mudah. Sejumlah segmen masyarakat misalnya petani dan pengusaha rokok pasti akan meluncurkan protes. Kendati begitu Nafsiah yakin aturan ini memperoleh dukungan masyarakat. “Saya tidak mau perang

dr. I Gede Wiryana Patra Jaya, M.Kes

Uji Coba Vaksin HIV Dimulai di London

kelas 2, kelas 1, kelas VIP dan VVIP. “Tingkat hunian kamar masih ideal, rata-rata mencapai 74 persen,” terangnya. Dalam menjalankan pelayanan, dr. Wiryana mengungkapkan, Bros juga menjalankan sebagai lembaga sosial ekonomi, seperti memberikan pelayanan operasi bibir sumbing bekerjasama dengan yayasan senyum. “Disini kami memberikan pelayanan dengan harga yang lebih rendah dari harga standar kami,” ungkapnya. Selain itu, lanjutnya, setiap ulang tahun Bros juga menggelar sejumlah kegiatan sosial seperti kunjungan ke panti asuhan, donor darah dan setiap 17 Agustus, Bros memberikan pemeriksaan gratis dan bingkisan kepada para veteran. “Kami juga memberikan perhatian khusus bagi tokoh agama yang dirawat disini dengan menyiapkan ruangan khusus yang didesain agar pasien nyaman dalam menjalankan ibadahnya,” katanya. Dr. Wiryana menyampaikan, bagi pasien yang dirawat dan diperbolehkan pulang namun belum bisa menyelesaikan biaya administrasinya, rumah sakit memiliki kebijakan pembayaran dengan cara mencicil. “Kami tidak pernah menahan pasien yang belum bisa melunasi biaya rumah sakit, kami berikan kebijakan dengan mencicil sesuai perjanjian antara pasien dengan pihak rumah sakit,” ucapnya. W-006 tiap kali terbagi sehingga variabelnya banyak. Virus ini juga bisa bergabung dengan sel kita sendiri sehingga sistem imun tubuh tidak mengenalinya,” katanya. Nantinya, jika vaksin yang diuji coba ini memberikan respons imun yang kuat, akan segera dilakukan pengujian berskala besar untuk melihat apakah vaksin efektif dalam mengurangi penularan atau menurunkan jumlah virus. “Virus yang dipakai sudah dimodifikasi dari virus yang menulari hewan pengerat. Dari perspektif kami, ini adalah bonus karena virus itu sudah tinggal dalam lingkungan manusia tanpa menyebabkan gangguan,” paparnya. Laboratorium IAVI di Chelsea dan Westminster Inggris sudah menangani lebih dari 100.000 contoh darah setiap tahunnya dan membantu lebih dari 20 uji coba vaksin. KP

90 Persen Remaja Terpengaruh Iklan Rokok

dengan industri rokok. Nam u n s aya ya k i n h a k m a syarakat untuk sehat pasti menang. Apalagi bila masyarakat merasakan sendiri ruginya dikeliligi asap dan rokok,” ujarnya. KP

Konsultasi

Bagaimana Mengatasi Jerawat? Tanya: Saya Doni, pelajar SMA, kelas 2. Mengapa masalah jerawat di wajah saya tak juga kunjung tuntas? Padahal saya rajin cuci muka dengan sabun bayi. Benarkah jerawat yang tumbuh itu harus segera dipencet dan dikeluarkan bijinya - sampai keluar darah - agar tidak semakin besar? Mohon saran agar jerawat saya tidak lagi tumbuh subur seperti sekarang. Jawab : Hallo Doni. Banyak sekali mitos dr. Lely Setyawati SpKJ yang beredar di masyarakat seputar jerawat. Tidak sedikit orang yang percaya dengan mitos tersebut. Padahal ternyata tidak semua mitos yang beredar benar. Mitos mencuci wajah lebih sering akan membersihkan jerawat sama sekali tidak benar. Memang benar wajah anda akan menjadi bersih jika sering dicuci, namun dampak lainnya, justru pori-pori kulit menjadi mudah ter-iritasi dan tersumbat. Cara yang baik dan benar seharusnya adalah cuci wajah anda dengan lembut dan cukup 2 kali sehari saja. Memencet jerawat justru akan membuat bagian atas kulit rusak dan meninggalkan bekas luka. Bekas luka dan kemerahan ini seringkali menjadi permanen Sebaiknya anda rajin mencuci wajah pada malam dan pagi hari dengan menggunakan sabun khusus kulit berjerawat dan oleskan krim jerawat. Tanya: Bagaimana perawatan kulit untuk mencegah timbulnya jerawat? Jawab : Lakukan perawatan kulit secara berkala. Sesudah kembali dan masuk kembali ke rumah, sebaiknya wajah dan leher dibersihkan dengan susu pembersih. Oleskan susu pembersih ke seluruh wajah, usap dan gosoklah secara lembut wajah dan leher dengan gerakan memutar ke atas. Sesudah itu bersihkan dan bilaslah dengan washlap / handuk basah hingga bersih. Pakailah scrub untuk kulit berminyak secara berkala 2-3 kali seminggu untuk mengangkat sel-sel kulit yang mati, sekaligus mengangkat komedo. Setelah dibilas kembali dengan handuk basah, oleskan astringent lotion untuk jenis kulit berjerawat. Oleskan lotion / cream anti acne pada jerawat sesudah wajah dibersihkan, bisa diulang 2 – 3 kali sehari sampai jerawat tersebut kempes / sembuh. Jangan terlalu sering memegang wajah dengan tangan, karena justru akan mempermudah munculnya jerawat. Perawatan di klinik secara teratur akan sangat membantu penyembuhan jerawat dan mencegah timbulnya noda/ scar bekas jerawat. Pastikan semua kosmetik yang dipakai sesuai dengan jenis kulit Anda. Makanan yang banyak berserat, kurang berlemak dan minum air minimal 3 liter sehari sangat dianjurkan untuk mereka yang memiliki kulit berjerawat. Demikian juga tidur cukup dan tidak tertekan oleh stres harus menjadi pola hidup kita seharihari agar jerawat tak lagi mengganggu penampilan kita. Khusus bagi para pelajar ada discount special pelajar di Klinik Ristra Care Center, yang terletak di Jl. Gatot Subroto I / 2-A (Apotik Anugerah II) Denpasar. ***


OLAHRAGA

10 Menpora Minta Anggaran Kemenpora Tak Dipotong

Sabtu, 1 Juni 2013, Tahun XIII

Perseden vs Semarapura United Berakhir Imbang

Gol semata wayang Perseden Denpasar Made Deddy, ke gawang Smarapura United tak berarti setelah gawang Perseden Divisi I yang dikawal Putu Maruti robek akibat dibobol Hendra menit ke-29. Ajang ujicoba itu berakhir imbang 1-1, di Stadion Kompyang Sudjana Denpasar, Jumat (31/5/2013).

Roy Suryo

JAKARTA-Fajar Bali Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo meminta dukungan anggota Komisi Olahraga Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) agar pemotongan anggaran Kemenpora oleh Kementerian Keuangan tidak terlalu besar. Hal itu disampaikan Menpora Roy Suryo saat Rapat Kerja dengan DPR di Jakarta, Rabu. Kementerian Keuangan meminta anggaran Kementerian Pemuda dan Olahraga dipotong sebesar 3,6 persen dari total pagu anggaran. Menurut Menpora, jika pemotongan dilakukan berdasarkan angka yang diajukan Kementerian Keuangan, yaitu Rp 69 miliar dari total pagu Rp 1,9 triliun, target pencapaian dan prioritas Kementerian akan terganggu. Menpora mengusulkan perhitungan lain soal pemotongan itu. “Angka 3,6 persen tidak didasarkan pada total pagu, tapi berdasarkan subjek perhitungan,” ujarnya. Menurut Menpora, ada tiga poin yang tidak boleh dipotong, yaitu fungsi pendidikan, operasional rutin, dan prioritas nasional. Jika total pagu dikurangi akumulasi tiga poin tersebut, menurut Menteri Roy, yang bisa dihemat adalah Rp 237 miliar. “Jadi kami mengusulkan yang dipotong adalah 3,6 persen dari 237 miliar itu, yaitu 8 miliar,” ujar Roy. Pekan lalu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengeluarkan Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 2013 tentang LangkahLangkah Penghematan dan Pengendalian Belanja Kementerian Negara/Lembaga. Roy mengatakan, pada 20 Mei 2013, pelaksana tugas Menteri Keuangan mengirim surat menindaklanjuti instruksi itu dan mengusulkan pemotongan anggaran 3,6 persen dari total pagu Kemenpora. Hampir semua anggota Dewan mendukung usulan Menteri Roy. Bahkan, beberapa anggota Dewan meminta agar anggaran tidak dipotong sama sekali. “Jangan sampai krisis fiskal yang dialami diatasi dengan pemotongan anggaran,” kata Zulfadli dari fraksi Partai Golkar. “Kami akan mencoba berbicara dengan Badan Anggaran DPR supaya mencari jalan lain mengatasi krisis fiskal.”TP

DENPASAR – Fajar Bali Denpasar yang bersiap melakoni kompetisi Divisi I Nasional di Sidoarjo, Jawa Timur, ditahan Semarapura United dengan skor 1-1 (1-1), dalam laga uji coba di Stadion Kompyang Sujana, Jumat (31/5/2013). Tim Laskar Catur Muka unggul lebih dulu lewat tendangan bebas libero stevanus Made Deddy di menit ke-19. Tendangan Deddy yang mengarah ke gawang, tak kuasa diselamatkan kipper Semarapura United Agus Salim. Sedangkan Gol balasan Semarapura United berkat kontribusi Hendra di menit ke-29. Hendra dengan tenang menuntaskan umpan dari sayap Wid. Sodoran bola yang terukur kemudian diceploskan Hendra ke gawang sekaligus memperdaya kiper Perseden Putu Maruti. Hingga turun minum, kedudukan imbang 1-1.

Tampilan babak kedua, Perseden mengambil inisiatif penyerangan. Materi Perseden Gusi Made Astawa, Edy Supriyono, Vital Ximenez, ditopang skuad Porprov seperti AAN Surya Negara, Ucky Adi Nugroho tampil dengan sederet peluang emas tapi tidak mampu menambah perbendaharaan gol. Selain itu, penampilan kiper Agus Salim di bawah mistar yang jatuh bangun menyelamatkan gawangnya,mampu menjinakkan serangan bertubitubi yang gencar dilakukan Tim Laskar Catur Muka Hingga wasit Ali Bacho meniup peluit panjang skor akhir tetap imbang. Usai pertandingan, pelatih AA. Bramastra tak mempermasalahkan hasil akhir yang seri. karena para pemain baru bergabung dan terlihat fisik dan staminanya drop. ”Masih banyak yang harus dibenahi tim ini, sebelum bertolak ke Sidoarjo,’’ucap

MALANG-Fajar Bali Arema Indonesia berhasil memenangi laganya kontra Persib Bandung dengan skor tipis 1-0. Gol kemenangan diciptakan Cristian ‘El Loco’

Gonzales tiga menit sebelum waktu usai. Sejak awal babak pertama di Stadion Kanjuruhan, Jumat (31/5) sore WIB, Arema semangat ingin mencetak gol. Serangan dibangun rapi menggempur pertahanan Persib Bandung. Tekanan Arema justru tak bikin Firman Utina dkk gentar dan juga membalas serangan. Peluang pertama didapat Persib Bandung melalui Firman Utina, sayangnya, pemain nomor punggung 15 itu terjebak offside saat melewati barisan belakang Singo Edan. Pada menit 20, Keith Kayamba gagal memanfaatkan tendangan bebas dari luar kotak pinalti tim tamu. Di menit 23, Greg gagal mengeksekusi tendangan bebasnya dengan baik. Bola meleset menjauhi mistar gawang I Made Wirawan. Beberapa menit berjalan tekanan Sunarto digagalkan barisan belakang Persib bekerja disiplin mengawal pemain

BERBENAH : Tim Perseden Denpasar mencari format kerjasama yang apik yang digalang melalui ujicoba dengan Smarapura United

Bramastra yang menambahkan sisa waktu yang ada akan dimanfaatkan untuk melakukan latih-tanding. Dibagian lain Manajer Tim

Eka Supriadi melihat, tim pelatih perlu terus memoles gabungan pemain Porprov dan senior. Sementara itu, Manajer Tim Semarapura United Agung Ma-

hendra menegaskan, timnya baru terbentuk sebulan lalu dan dipersiapkan mengikuti turnamen Piala Purnama di Legian, dan event –event lainnya. R-007

Gol Telat Gonzales Bawa Arema Kalahkan Persib 1-0

Cristian ‘El Loco’ Gonzales

depan Arema. Skor 0-0 tak berubah hingga turun minum. Di babak kedua, Arema dan Persib sama-sama agresif dalam membangun serangan. Peluang emas didapat tuan rumah di menit 52. Greg berdiri bebas di depan gawang langsung menyodorkan bola liar ke mulut gawang. Tapi tendangan kerasnya berhasil diblok pemain belakang Persib.

Melalui Firman Utina Persib nyaris menjebol gawang Kurnia Mega setelah lolos dari kawalan pemain belakang Arema. Greg kembali mendapat peluang emas, masuknya Beto Goncalves membantu kontribusi bola di lini depan. Lagilagi kapten Arema itu belum mampu memanfaatkan peluang dengan baik.

Pewushu Bali Raih Perunggu

DENPASAR – Fajar Bali Prestasi dunia cabang olahraga (cabor) wushu mulai bangkit.

Ini terbukti dengan raihan medali perunggu, yang disumbangkan pewushu Ketut Sudiana kepada

Bali, pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Wushu di Pekanbaru. Riau, belum lama ini.

Tekanan terus digencarkan tuan rumah di menit 63. Keinginan menjebol gawang Persib seakan jadi ambisi Arema. Tendangan bebas Greg di menit 65 gagal, karena membentur pemain lawan. Sebelumnya, Pada menit 84, Sergio Van Dijk memiliki peluang emas untuk merubah kedudukan. Sayang tendangan keras kaki kanannya bisa ditahan kiper Arema Kurnia Mega. Gonzales akhirnya memecah kebuntuan di menit 87 dan membawa Arema memimpin 1-0. Diawali umpan Beto, Gonzales yang dikawal ketat Abanda Herman berhasil menemukan ruang tembak dan dengan kaki kirinya, bola diarahkan ke pojok atas gawang eks klubnya tersebut. Skor tak berubah hingga peluit panjang dibunyikan wasit. Dengan kemenangan ini Arema naik ke urutan kedua dengan 42 poin dari 21 laga, sementara Persib di posisi ke-4 dengan 41 poin. MRP “Ketut Sudiana sukses membawa pulang medali perunggu di kejurnas. Dengan demikian, kami kini telah memiliki aset, yang bisa diandalkan di event– event nasional berikutnya, termasuk di PON XIX Jawa Barat (Jabar) 2016 mendatang,”ujar Pelatih Wushu Bali, Made Arya Sukantara, Jumat (31/5/2013). Pewushu yang turun di kelas 75 kg nomor sanda atau tanding itu, lanjutnya, sejak awal memang diprediksi bakal meraih medali minimal perunggu. Pasalnya dari potensi kualitas teknik sudah baik. “Hasil ini, menjadi motivasi kami terus memoles dan meningkatkan teknik dan fisik Ketut Sudiana, termasuk mengupayakan agar bisa dikirim, ke event nasional. Karena dalam sisi pengalaman, Sudiana masih membutuhkan jam terbang yang padat,”imbuhnya. Dijelaskan Arya Sukantara, pewushunya itu bertanding dengan menghadapi pewushu – pewushu senior, yang sudah malang melintang di event nasional, ermasuk pewushu nasional Indonesia. “Semangat Sudiana yang begitu besar, plus tekad untuk meraih prestasi begitu tinggi, optimis Sudiana mampu memberikan tampilan terbaiknya. Bahkan dia tak gentar sama sekali menghadapi lawan – lawannya, yang sudah berpengalaman di Kejurnas,”katanya. Meski telah meraih medali perunggu, Arya Sukantara mengutarakan jika dirinya, sudah meminta Ketut Sudiana untuk tidak cepat puas diri. Pasalnya, masih panjang perjalanannya, untuk bisa memberikan hasil lebih, termasuk medali di PON Jabar. “Masih banyak waktu bagi kami untuk memoles Sudiana dan atlet wushu Bali lainnya, supaya cepat matang dalam sisi tampilan,”pungkasnya. R-007


NASIONAL

FAJAR BALI Sabtu, 1 Juni 2013, Tahun XIII

11

KPK: Nama Priyo Sudah Dicatat JAKARTA-Fajar Bali Komisi Pemberantasan Korupsi telah mencatat semua informasi penting dari vonis kasus korupsi Al-Quran dengan tersangka politikus Golkar Zulkarnaen Djabar dan putranya, Dendy Prasetya. Hal ini termasuk pula pertimbangan fakta hukum Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi yang menyebut ada fee satu persen untuk pimpinan DPR Priyo Budi Santoso. “Semua informasi penting yang ada dalam proses persidangan telah dicatat oleh KPK dan kelak akan diklarifikasi dengan berbagai keterangan lain yg dimiliki KPK,” ujar Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto melalui pesan singkatnya, Kamis. Keseluruhan informasi yang diperoleh komisi akan menjadi pertimbangan proses pengembangan kasus. “Kesemuanya itu kelak akan dijadikan dasar untuk menentukan perlu tidaknya

Priyo Budi Santoso dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” ujar Bambang. Sebelumnya, nama Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso disebut mendapat jatah komisi pada proyek pengadaan laboratorium komputer madrasah tsanawiyah di Kementerian Agama tahun anggaran 2011. Pernyataan ini tertuang dalam putusan kasus korupsi pengadaan alat laboratorium dan pengadaan Al-Quran di Kementerian Agama dengan terdakwa

Zulkarnaen Djabar dan Dendy Prasetia Zulkarnaen Putra. “Fee PBS dalam kurung Priyo Budi Santoso 1 persen,” kata hakim anggota Alexander Marwata saat membacakan fakta persidangan yang menjadi bahan pertimbangan putusan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta kemarin. Alexander menyebutkan, jatah itu diambil dari komisi yang diberikan oleh Abdul Kadir Alaydrus sebanyak Rp 4,7 miliar. Uang itu diberikan lantaran perusahaan yang dibawanya, PT Batu Karya Mas, dimenangkan dalam proyek bernilai Rp 31,2 miliar tersebut. Selain Priyo, penerima komisi lainnya adalah Zulkarnaen sebesar 6 persen, Vasko atau Syamsu 2 persen, Fahd (Fahd El Fouz) 3,5 persen, Dendy 2,25 persen, dan kantor 0,5 persen. Nama Priyo sudah muncul sejak dakwaan Zulkarnaen dan Dendy. Jaksa menyebutnya mendapatkan jatah komisi pada

proyek pekerjaan pengadaan laboratorium komputer dan pengadaan Al-Quran tahun anggaran 2011. Dalam pekerjaan pengadaan laboratorium komputer dengan nilai Rp 31,2 miliar, politikus Partai Golkar itu mendapat jatah imbalan 1 persen. Sedangkan untuk pengadaan Al-Quran dengan nilai Rp 22 miliar, Priyo diberi jatah 3,5 persen. Pembagian komisi ini tertuang dalam tulisan tangan Fahd, calo proyek tersebut. Hal yang sama disebut dalam tuntutan yang dibacakan jaksa. KPK sendiri belum pernah memeriksa Priyo Budi soal kasus korupsi Al-Quran. Komisi belum melakukan penyelidikan baru terkait proyek di Kementerian Agama yang disebut sebagai “jatah kuning” itu. Lembaga antirasuah memastikan bakal membuka penyelidikan baru jika Priyo, yang disebut dengan sandi PBS, terindikasi dengan kuat terlibat proyek tersebut. TP

Menteri Nuh Serahkan Dokumen Dugaan Korupsi

JAKARTA-Fajar Bali Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh menjelaskan kedatangannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi Rabu malam bertujuan menyerahkan dugaan korupsi di instansinya. “Lebih baik mendatangi kan daripada didatangi,” kata M. Nuh di komplek parlemen Senayan, Kamis. Nuh mengatakan sudah melakukan berbagai hal yang menjadi kewenangannya. “Saya sudah pelajari dan memberi hak klarifikasi pihakpihak terkait.” Nuh mengatakan sudah mendapatkan klarifikasi dari Plt Direktur Jenderal Kebudayaan

Muhammad Nuh Katjung Marijan dan Wakil bidang kebudayaan Wiendu Nuryanti. Dokumen yang diserahkan ke KPK merupakan hasil investigasi dari Inspektorat Jenderal Kemendikbud dan klarifikasi pihak-pihak terkait.

Menurut Nuh, ada angkaangka yang berbeda dalam dua dokumen yang diserahkannya. “Enggak apa-apa berbeda, kan nanti diklarifikasi,” Nuh menjelaskan. Selain menyerahkan dua dokumen, Nuh telah

mengundang Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan terlibat dalam pemeriksaan. “Bisa jadi enggak ada apa-apa kan, yang penting sudah saya serahkan.” Nuh tiba-tiba muncul di Komisi Pemberantasan Korupsi, Rabu malam. Belum jelas apa tujuan kedatangan mantan rektor Institut Teknologi 10 November Surabaya itu. Saat dicegat di depan pintu gerbang KPK, Nuh mengatakan tidak ada agenda spesial dalam kunjungannya ini. “Hanya silaturahmi biasa,” ujar dia. Nuh lantas bergegas memasuki ruang tunggu KPK. Ia hanya menjawab cecaran pertanyaan wartawan dengan senyum. TP

Bali Aman, Wisatawan Nyaman DARI HALAMAN 1 Kuta Selatan, termasuk potensi kawasan wisatanya, maka juga diperlukan partisipasi masyarakat terutama dalam menjaga kondisi keamanan yang kondusif,” ujar Made Reta. Dengan terpilihnya kembali Mangku Pastika menjadi Gubernur Bali, masyarakat pun menginginkan pemimpin

yang bisa menjamin keamanan khususnya di sektor pariwisata, agar tidak terjadi berbagai tindakan kriminalitas. “Program Bali Mandara sudah sangat bagus, hanya mungkin perlu disempurnakan, karena masih banyak hal yang perlu dibenahi bagi Bali mendatang,” jelas pria yang juga anggota DPRD Badung ini. Di sektor pariwisata, kea-

manan menjadi tolak ukur yang utama. Karena menurut Made Reta, bila keamanan pariwisata berjalan dengan baik, maka dunia pariwisata akan dapat berjalan lancar sesuai yang diharapkan. Dan untuk merealisasikan itu semua, Reta pun memastikan semua unsur sangat berkepentingan dan berperan serta menjaga keamanan. Sehingga semua wisatawan baik

dalam dan luar negeri merasa terjamin saat berkunjung di Bali khususnya di Kuta Selatan. “Dan alangkah lebih bagus lagi bila, pemerintah mau turun langsung ke masyarakat untuk memberikan edukasi tentang keamanan. Karena bagaimanapun juga, masyarakat juga harus digandeng untuk turut menjaga keamanan bersama,” tandasnya. W-014

takan berdasarkan hasil pemantauan di sejumlah daerah, bisa diketahui bahwa kerusakan laut banyak disebabkan oleh aktivitas manusia di darat. Antara lain, kegiatan pertambangan. “Sekarang kita baru menyadari bahwa apa yang kita lakukan di daratan sangat berdampak buruk pada laut,” katanya. Sebaliknya, masih dijumpai aktivitas masyarakat yang mendukung kelestarian ke-

hidupan di laut, termasuk Bali. Masyarakat di kawasan ini diyakini masih menjaga kearifan lokal untuk menjaga keseimbangan laut. Selama berada di Bali, para aktivis Green Peace dan relawan akan melakukan diskusi untuk menetapkan draf visi tentang penyelamatan lingkungan. “Sekitar 50-60 orang akan mengikuti diskusi karena draf harus diselesaikan sore

ini(kemarin,red),” ujar juru kampanye Green Peace, Arifsyah Nasution. Draf tersebut akan menjadi pernyataan tegas Green Peace yang meminta perhatian serius pemerintah untuk menjaga kelestarian laut, terutama pada 2014. Saat itu, bangsa Indonesia akan memiliki presiden baru yang diharapkan memiliki kepedulian terhadap isu lingkungan.TP

Komisi IX DPR dari PDIP Ribka Tjiptaning juga menilai sebagai ide konyol yang mengalihkan isu. “Buruh itu yang penting kesejahteraan. Kenapa dilarikan ke situ? Ini pengalihan isu dari isu kesejahteraan. Dan nggak boleh dipaksakan wajib militer,” kata Ribka di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (31/5). Ribka menyatakan, dirinya adalah seseorang yang keras menolak militerisasi. Dari dulu dirinya juga menolak konsep Resimen Mahasiswa yang militeristik.

Maka, dirinya juga akan menolak jika buruh diwajibkan ikut pelatihan militer. “Kebutuhan wajib militer belum mendesak. Kecuali kalau negara konsekuan, biayain yang ikut akan disekolahkan jadi sarjana. Tapi sekarang kan buruhnya menuntut kesejahteraan,” imbuh Ketua DPP PDIP ini. Potensi untuk union busting alias pemberangusan serikat pekerja bisa terjadi lewat aturan komponen cadangan. Buruh yang aktif memperjuangkan haknya bisa dikirim wajib militer.

“Ya bisa saja (union busting). Dan itu nggak boleh dipaksakan. Tentaranya kadang-kadang yang memprovokasi buruh demo kok. Ide konyol itu mah,” tutur Ribka. Sementara itu, Ketua DPR RI Marzuki Alie menyatakan belum tahu mengenai RUU Komponen Cadangan. “Belum tahu. Saya belum baca,” kata Marzuki sambil masuk sedan Toyota Crown Royale Saloon warna hitam bernopol B1257 RFS meninggalkan Gedung DPR. TP

‘Rainbow Warrior’ Berlabuh di Bali

DARI HALAMAN 1 Juni 2013. Kapal Rainbow Warrior sudah berada di Indonesia sejak 9 Mei 2013. Kunjungan di Indonesia akan berlangsung hingga 9 Juni 2013. Berbagai kawasan perairan laut di Indonesia sudah dikunjungi sebelum pelayaran dilanjutkan ke kawasan Asia Timur. Ketua Green Peace Indonesia, Longgena Ginting, menya-

PDIP Tolak Wajib Militer DARI HALAMAN 1 RUU ini mengatur PNS, pekerja, dan kalangan sipil berusia di atas 18 tahun wajib mengikuti latihan militer. Setiap anggota komponen cadangan memiliki masa bakti 5 tahun dan bisa diperpanjang. Komponen cadangan dibentuk untuk mempersiapkan diri menghadapi ancaman. Tak hanya masyarakat biasa, kaum buruh pun wajib ikut pelatihan militer. Terhadap hal ini,Ketua

KPU Buleleng Hanya Menjalankan Instruksi DARI HALAMAN 1 mengurusi masalah logistik pada Pilgub Bali itu berlangsung relatif singkat, tidak lebih dari satu jam. Luhtu sendiri sudah membawa rangkaian kronologis mengapa KPU Buleleng sampai membuka kotak rekapitulasi di tingkat desa pada Rabu lalu. Menurutnya, KPU Buleleng hanya menjalankan instruksi KPU Bali yang dituangkan dalam surat nomor 503/KPU Prov/016/V/2013 tertanggal 28 Mei lalu. Surat itu diterima KPU kemudian melakukan pembongkaran kotak suara dan menghentikan kegiatan-

nya satu jam setelah surat itu diterima oleh KPU Buleleng dari KPU Provinsi Pada pukul 13.30. Seluruh kotak rekapitulasi di tingkat desa pun telah dikembalikan ke ruang logistik. ”Saya hanya ditanya beberapa hal mengenai kegiatan tanggal 29 Mei kemarin. Pembukaan kotak rekapitulasi di PPS itu kami lakukan sebagai bentuk tindak lanjut dari surat KPU Bali,” ujarnya singkat. Sementara itu Divisi Pe n i n d a ka n Pe l a n g ga ra n Panwaslu Buleleng Putu Sugi Ardana masih belum bersedia bicara banyak terkait klarifikasi yang dilakukan Panwaslu Buleleng. ”Masih

banyak hal yang perlu kami kaji. Hari ini (kemarin, Red) kami klarifikasi satu dulu sambil kami pelajari materinya,” kata Sugi. Sementara itu, kubu tim pemenangan PAS kembali melakukan manuver untuk melaporkan pembukaan kotak rekapitulasi di Kabupaten Buleleng, pada Rabu pagi lalu. Tim pemenangan PAS yang diwakili Ketua Tim Pemenangan PAS Buleleng Gede Supriatna dan kuasa hukum tim pemenangan, I Made Suparta, hendak melapor ke SPK Polres Buleleng, pada Kamis (30/5) malam lalu. Hanya saja terjadi negosiasi yang alot saat tim pemenangan hendak melapor

ke Mapolres Buleleng, lantaran laporan yang diajukan itu bersifat leg spesialis atau khusus. Sekitar pukul 21.00 malam, tim pemenangan akhirnya keluar dari SPK dan sepakat menunggu hasil klarifikasi dari Panwaslu Buleleng. ”Kami sangat menyesalkan proses pembukaan kotak rekapitulasi itu. Saat kami meminta dibuka di pleno, justru ditolak. Tapi diam-diam dibuka tanpa melibatkan saksi pasangan calon, saksi pemantau, panwas, dan masyarakat. Kalau memang nanti tidak selesai di panwas, kami akan laporkan ini ke pidana langsung,”ancam Supriatna. W–08

Terima World Statesman Award

SBY: Hukum Tak Cukup Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akhirnya menerima penghargaan World Statesman Award dari organisasi spiritual berbasis di New York Appeal of Conscience Foundation pada Jumat (31/5)di Hotel Pierre, New York, Amerika Serikat. JAKARTA-Fajar Bali Ketika menerima penghargaan, dalam salinan pidatonya yang diperoleh media, SBY menegaskan bahwa penghargaan yang diterimanya adalah apresiasi untuk semua pemimpin di Indonesia. Menurut Ketua Umum Partai Demokrat ini, membangun sebuah masyarakat yang toleran merupakan pekerjaan semua pemimpin di level lokal, nasional, dan global. “Dibutuhkan seni mengelola negara yang baik, yang merupakan kombinasi yang tepat antara persuasi dan penegakan hukum,” katanya. Menurut SBY, apabila sebuah tindak kekerasan terjadi,

maka keadilan harus ditegakkan. “Namun, dari pengalaman kami di Indonesia, penegakan hukum semata tidaklah cukup,” katanya. SBY seolah hendak membela diri dari kritik yang menuding kerukunan beragama di Indonesia amat buruk dengan merujuk pada minimnya sanksi hukum untuk mereka yang mengganggu kelompok beragama lain. “Hati dan pikiran juga harus dimenangkan. Stereotip lama harus dienyahkan. Budaya toleransi dan pendekatan yang inklusif harus senantiasa didorong,” katanya. Untuk melakukan itu semua, kata SBY, diperlukan upaya bersama dari sejumlah besar pemimpin dari semua kalangan dan di semua bidang. “Semua harus memimpin dan menginspirasi para pengikutnya,” kata SBY. Disinggung juga bahwa, pemerintah Indonesia selalu berupaya menjaga toleransi beragama dengan membuka kesempatan umat agama apa pun mendirikan tempat ibadahnya sendiri. “Saat ini, Indonesia memiliki lebih dari 255.000 mesjid. Kami juga memiliki lebih dari 13.000

pura Hindu, sekitar 2.000 kuil Budha, dan lebih dari 1.300 kuil Konghucu. Dan—hal ini mungkin akan mengejutkan—kami memiliki lebih dari 61.000 gereja di Indonesia,” kata SBY panjang lebar. Jumlah itu, kata SBY, lebih banyak dibandingkan gereja di seluruh Inggris Raya atau Jerman. Lebih lanjut, SBY menjelaskan kalau sebagian besar tempat-tempat ibadah ini dapat ditemui di sepanjang jalan yang sama. “Kami akan berusaha memastikan bangsa kami, yang terdiri atas ratusan kelompok etnis, serta semua umat beragama—Muslim, Kristiani, Hindu, Budha, Konghucu, dan kepercayaan lainnya—dapat hidup berdampingan dalam kebebasan dan persaudaraan,” katanya. SBY memastikan Indonesia “akan senantiasa menjadi negara dimana terdapat rumah tempat ibadah yang berlimpah.” Pernyataan ini seperti jawaban SBY atas kritik bahwa umat Kristiani di Indonesia sekarang sulit mendirikan gereja. Kasus GKI Yasmin di Bogor dan Gereja Filadelfia di Bekasi memang disorot luas di media massa. TP

Sekkab Tabanan Panggil Camat DARI HALAMAN 1 Dari sepuluh camat yang ada di Tabanan, dua camat berhalangan hadir yakni, Camat Pupuan Aryasuta dan Camat Selemadeg Suarya, karena alasan kesibukan di wilayahnya. Dari delapan camat yang hadir, semuanya mengaku sama sekali tidak pernah mengumpulkan apalagi menginstruksikan kepada PPS untuk mengubah isi formulir model D dan D1. “Kami para camat kan tidak bisa dan tidak boleh masuk ke ranah kewenangan pihak lain. Apalagi camat secara struktur organisasi tidak ada kaitanya dengan lembaga penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU,PPK termasuk PPS,” ujar Camat Selemadeg Timur Ngurah Darma Utama. Darma Utama menambahkan, jenjang pelaksanaan Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur sudah sesuai dengan mekanisme dan aturan

yang berlaku. “Secara hirarki kami sama sekali tidak ada kewenangan untuk itu. Kami pikir kecurigaan itu sama sekali tak berdasar, karena secara aturan isi formulir D dan D1 tidak bisa diubah oleh siapa pun. Karena, tambahnya, pasca penghitungan suara semua hasilnya sudah ditempel di TPS dan PPS dan aslinya sudah masuk kotak. “Camat sama sekali tidak ada konteksnya minta data kepada PPS. Kalau masyarakat mau tahu isi formulir D dan D 1 kan bisa lihat di papan karena sudah ditempel, begitu penghitungan suara dinyatakan selesasi oleh pihak terkait,”tambahnya. Hal senada diungkapkan para camat lainya. Mereka tidak mungkin melakukan tindakan tak terpuji tersebut. Karena sesuai dengan aturan yang ada, semua lembaga dan instasi yang ada, sudah diatur tugas pokok dan fungsinya dengan jelas dan berlandaskan peraturan dan perundangan-undangan yang

berlaku. “Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi, acuan kami jelas dan berpedoman pada peraturan dan perundangundangan yang berlaku. Kami tidak ingin masuk apalagi mengurusi ranah pihak lain,” ujar Camat Penebel, Hendra Manik. Sementara Sekkab Tabanan, Nyoman Wirna Ariwangsa mengungkapkan, pihaknya bertindak cepat meluruskan informasi tersebut, sehingga tidak terlanjur terbentuk opini yang meresahkan dan membingungkan masyarakat. “Kami ingin mendapatkan informasi yang sesungguhnya dari para camat. Oleh karenanya, para camat kami ajak berdialog. Dari informasi tersebut, jelas bahwa berita yang tersiar tidak benar. Kami berharap masyarakat tidak terprovokasi oleh isi pemberitaan yang ada. Tapi tetap tenang, dan mewaspadai adanya pihak-pihak lain yang ingin membuat kondisi Tabanan tidak kondusif,” ujarnya.W-04


0361 411283

POLITIK

12

KPU NTT Didemo GAPB

FAJA R BALI

Sabtu, 1 Juni 2013 Tahun XIII

POLITISI

Tak Tergoda

*Minta Pleno Hasil Pilgub Ditunda

Ratusan warga yang tergabung dalam forum “Gerakan Anti Politisi Busuk (GAPB)”, Jumat (31/5)siang, berunjuk rasa di Kantor Komisi Pemilihan Umum Nusa Tenggara Timur (NTT). KUPANG-Fajar Bali Mereka menuntut KPU menunda pleno perhitungan suara hasil pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT putaran kedua yang dijadwalkan berlangsung Sabtu, 1 Juni 2013, hari ini. “Kami minta KPU agar menunda pleno rekapitulasi sambil menunggu penyelesaian kasus pelanggaran pilgub NTT,” kata koordinator aksi, Jan Piter Windhy, kepada wartawan. Menurut dia, pelanggaran dalam pelaksanaan pilgub putaran kedua, di antaranya politik uang yang dilakukan istri salah satu calon gubernur di Kabupaten Timor Tengah Selatan dan dugaan penggelembungan suara di Kabupaten Sumba Barat Daya. Dugaan penggelembungan suara di Sumba Barat Daya terjadi karena tingkat partisipasi pemilih di daerah itu mengalami kenaikan dibandingkan dengan jumlah pemilih pada

Idrus Marham

JAKARTA-Fajar Bali Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat, Sutan Bhatoegana meminta agar Dewan Perwakilan Rakyat segera membubarkan tim pengawas Century. “Tim ini sudahlah bubarkan saja, stop saja,” kata Sutan yang juga anggota timwas di kompleks parlemen Senayan,kemarin. Ide ini kata Sutan muncul lantaran dia menilai timwas sudah tak lagi efektif bekerja mengawasi proses pengusutan kasus Century yang tengah ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi. Dia meminta agar tugas pengawasan kasus dikembalikan saja kepada komisi hukum yang merupakan mitra kerja KPK. Menurut Sutan, kinerja timwas saat ini sudah menyimpang dari amanat paripurna akhir 2012 lalu. Sejumlah politikus dinilai Sutan bahkan mulai mempolitisasi kasus Century ini. Sutan mencontohkan, keganjilan kerja timwas terlihat dari permintaan tim untuk menghadirkan KPK dan meminta keterangan ihwal hasil pemeriksaan terhadap sejumlah saksi yang terkait dengan pengucuran dana talangan senilai Rp 6,7 triliun ini. “Ini kan sudah di luar kewenangan timwas. Tim hanya bisa mengawal tapi tak bisa masuk ke pokok perkara.” Sutan juga mengkritisi rencana sejumlah Timwas yang ingin memanggil paksa pimpinan KPK untuk hadir di rapat. Menurut dia, timwas seharus-

inginan Sutan untuk membubarkan timwas lantaran merasa posisi Demokrat terganggu dengan hasil temuantemuan baru timwas. Yani yakin berdasarkan hasil kerja timwas setahun terakhir, semakin tampak kejanggalan pengucuran dana bailout itu. Bahkan temuan Timwas semakin mengarah pada tindakan melawan hukum dalam pemberian bailout dan FPJP yang melibatkan pejabat Gubernur BI saat itu, Boediono. Ihwal pemanggilan paksa KPK, menurut Yani tak melanggar ketentuan. Alasannya, DPR punya kewenangan menghadirkan pemerintah. Dia membantah timwas memanggil KPK untuk mengetahui hasil pemeriksaan dan masuk dalam materi pemeriksaan seperti ditakutkan lembaha antirasuah itu. “Kami kan selalu katakan, kami hanya ingin tahu perkembangan. Datang saja belum kok sudah mengirangira kami akan masuk ke substansi pemeriksaan.” Anggota timwas dari Golkar, Bambang Soesatyo juga menganggap wajar pernyataan Sutan. “Menurut saya statement Sutan itu tidak aneh, justru kalau dia mendukung, timwas baru berita.” Sebagai anggota fraksi partai pemerintah, Bambang menganggap upaya Sutan meminta Timwas bubar wajar untuk melindungi partainya. Namun dia yakin upaya itu akan gagal. “Timwas masih bekerja sesuai aturan.”TP

Warga NTT saat memberikan suara pada Pilkada Putaran ke-2

putaran pertama. Sesuai Daftar Pemilih Tetap (DPT) di kabupaten itu terdapat 202.911 pemilih. Pada putaran pertama diikuti 156.005 pemilih. Sedangkan pada putaran kedua meningkat menjadi 162.316 pemilih. “Kami heran partisipasi pemilih justru meningkat. Padahal, di kabupaten

lain justru mengalami penurunan,” ujar Jan. Selain penyelesaian masalah politik uang dan penggelembungan suara, para pengunjuk rasa juga menuntut agar KPU bersikap netral. Mereka bahkan meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk mengaudit pemanfaatan dana pilgub

putaran pertama dan kedua. Juru bicara KPU NTT Djidon de Haan menolak menunda pleno rekapitulasi perolehan suara pilgub putaran dua. “Besok, 1 Juni 2013, kami tetap menggelar pleno rekapitulasi,” ucapnya. Pilgub putaran kedua diikuti dua pasangan, yakni Frans

Panwaslu ‘Pelototi’ Kisruh Hanura

Suweker Lawan Hingga ‘Titik Darah Penghabisan’ SINGARAJA–Fajar Bali Perang sengit yang terjadi di tubuh Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Buleleng sepertinya semakin panas. Bahkan setelah dilakukan pemecatan dengan jalan tidak hormat, mantan Ketua DPC Partai Hanura Buleleng Nyoman Suweker siap melakukan perlawanan atas pencopotan itu hingga ‘titik darah penghabisan’. Kisruh yang terjadi di Hanura ini pun mendapat perhatian pihak Panwaslu Buleleng. “Saya akan lawan hingga titik darah penghabisan,” kata Suweker menanggapi pencopotan dirinya itu. Terus apa yang akan dilakukan? Menurut Sweker yang kini masih duduk di korsi kehormatan sebagai anggota DPRD Buleleng itu, dirinya enggan akan menyebutkan tindakan yang akan dilakukan setelah dirinya di nonjobkan dari partai tersebut. Yang jelas menurut dia, langkah yang diambil oleh DPD Partai Hanura Bali itu merupakan tindakan sewenang-wenang. Meski di dalam SK pencopotan itu telah dijelaskan bahwa Suweker dicopot karena melawan instruksi partai yang harus memasukkan sepuluh nama calon anggota legeslatif (caleg) di Daerah Pemilihan Buleleng 1, namun dia tetap menilai alasan itu tidak tepat. Namun demikian

Ketua Panwaslu Kabupaten Buleleng Ketut Ariani dia tidak membantah juga telah melakukan pencoretan terhadap empat nama caleg di Dapil Buleleng 1, diantaranya Gede Ton Hitler dan Wisnaya Wisna. ”Saya memang coret empat nama itu karena keterbatasan caleg perempuan. Bisabisa gugur semua kalau dipaksakan. Saya akan melawan keputusan dari DPD,” tegas Suweker.

Di sisi lain, Panwaslu Buleleng langsung memelototi proses pencalegan yang diajukan DPC Hanura Buleleng. Bukan hanya di Daerah Pemilihan Buleleng 1, namun di lima daerah pemilihan yang ada di Buleleng. Lantaran Panwaslu khawatir jika nantinya terjadi perubahan susunan caleg sebelum ada edaran dari KPU Pusat. Ketua Panwaslu Buleleng Ketut Ariyani yang ditemui Fajar Bali siang kemarin, mengaku sudah mengetahui keberatan yang disampaikan DPD Hanura Bali kepada KPU Buleleng. Surat keberatan yang diajukan itu pun telah ditembuskan ke Panwaslu Buleleng. Ariyani menegaskan Ketua DPD Hanura Bali IGN Wididana sama sekali tidak melaporkan kejanggalan pencalegan kepada Hanura Bali. ”Kemarin (RabuRed) malam memang sempat datang ke kantor. Tapi kami hanya bincang-bincang saja. Tidak ada laporan. Tapi kami tetap mengawasi proses pencalegan ini,” tegas Ariyani. Sekedar diketahui, Nyoman Suweker dicopot dari posisi Ketua DPC Hanura Buleleng karena mencoret empat nama caleg pada verifikasi di KPU Buleleng, Rabu (22/5) pekan lalu. Keputusan pencopotan itu dituangkan dalam SK nomor Skep/68/DPD-Hanura/V/2013 pada tanggal 28 Mei 2013. W- 08

Ruhut Kebal Lihat Kelakuan PKS

JAKARTA-Fajar Bali Politisi Partai Demokrat Ru h u t S i to m p u l m e n i l a i , penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) hanya untuk memperbaiki citra dan meningkatkan elektabilitas menjelang Pemilu 2014. Pasalnya, kata Ruhut, citra PKS telah rusak akibat kasus dugaan korupsi impor sapi. “Kalau sekarang, nolak kenaikan harga BBM jalan satusatunya PKS untuk pencitraan. PKS kapalnya mau karam, makanya halalkan segala cara,” kata Ruhut ketika dihubungi, Jumat (31/5). Menurut dia, setelah kasus dugaan suap impor daging sapi menjerat mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq, PKS terancam tidak lolos ambang batas parlemen 3,5 persen di Pemilu 2014. Terlebih lagi, kata Ruhut, perkara itu akan berkembang jika melihat fakta persidangan. Ruhut mengatakan, sikap PKS terkait BBM ini tidak akan mengganggu pemerintahan karena partai pimpinan Anis Matta itu dianggap sudah sering berbeda sikap dengan koalisi pemerintahan. Ia yakin

Lebu Raya-Benny Litelnoni (Frenly) dan Esthon FoenayPaul Tallo. Berdasarkan hasil penghitungan sementara yang dilakukan KPU NTT, Frans Lebu Raya-Benny Litelnoni meraih 208.869 suara (51.46 persen). Sedangkan Esthon Foenay-Paul Tallo 197.003 suara (48,53 persen).KP

JAKARTA-Fajar Bali Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham tidak tergoda dengan sejumlah hasil survei politik --yang menempatkan Joko Widodo atau Mahfud MD sebagai calon presiden terpopuler—tak mempengaruhi sikap partai dalam menentukan calon presiden. Pencalonan Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie alias Ical sudah final. “Kami tidak tergoda untuk mencapreskan Jokowi. Tidak ada nama lain selain Aburizal Bakrie,” kata Idrus saat dihubungi Kamis. Menurut dia, keputusan rapat pimpinan nasional partai Oktober tahun 2012 sudah mutlak. Menurut Idrus, sejumlah survei tak mencerminkan keinginan masyarakat secara keseluruhan. “Golkar juga mensurvei sendiri ke-77 daerah pemilihan, dan di beberapa daerah popularitas Aburizal Bakrie ada di nomor satu,” Idrus mengklaim. Idrus mengakui di beberapa daerah popularitas Ical tak teratas, tapi selalu berada di posisi 3 besar. Hasil survei internal inilah yang membuat Golkar optimistis bisa memenangkan pemilu legislatif maupun pemilu presiden. Namun Golkar sangat terbuka bagi kandidat pendamping Ical sebagai calon wakil presiden. Golkar sedang memantau sejumlah nama yang dianggap potensial. Dia tidak mememerinci siapa saja tokoh potensial itu. “Yang pasti nantinya Pak Bakrie yang akan memilih, siapa yang menurut dia cocok,” dia menjelaskan. TP

Ruhut Sitompul

kenaikan harga BBM bersubsidi tetap berjalan untuk mengurangi subsidi yang lebih banyak dinikmati kalangan menengah ke atas. “Dari dulu kami (koalisi) sudah ditusuk dari belakang, dia

(PKS) menggunting dalam lipatan. Kami enggak aneh kalau gitu, sudah imun, kebal lihat kelakuan PKS. Tapi, etika politiknya semua menteri PKS seharusnya dicabut. Tapi, kan mereka enggak mau keluar (koalisi),” ucap anggota

Komisi III DPR itu. Ruhut juga mengingatkan Menteri Komunikasi dan Informatika yang merupakan kader PKS Tifatul Sembiring untuk menyosialisasikan kebijakan pemerintah soal BBM. Jika tidak, Ruhut menyarankan Tifatul untuk mundur. Seperti diberitakan, pemerintah berencana menaikkan harga premium menjadi Rp 6.500 per liter dan solar Rp 5.500 per liter. Jika direalisasikan, sebanyak 15,53 juta keluarga miskin akan menerima uang tunai Rp 150.000 per bulan selama lima bulan dan kompensasi dalam bentuk program lainnya. Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKS Mahfudz Siddiq mengatakan, pihaknya menolak rencana kenaikan harga BBM bersubsidi lantaran pemerintah gagal dalam pengendalian konsumsi BBM bersubsidi. Terlebih lagi, terus terjadi penyimpangan penyaluran BBM bersubsidi. Dalam dua kali rencana kenaikan harga BBM bersubsidi sebelumnya, kata Mahfudz, PKS telah menyampaikan sejumlah rekomendasi terkait pengelolaan BBM bersubsidi, tetapi tidak digubris. TP

‘Sudahlah, Bubarkan Saja Timwas Century’

Sutan Bhatoegana

nya tak bisa memaksa KPK melanggar komitmen dan kerja seperti diatur Undang-Undang. Sutan menyebutkan tindakan Timwas sudah melampaui batas dan tak tepat lagi. “Sekarang sudah tak substansi lagi, bahkan rapat-rapat timwas belakangan cenderung mencari-cari kesalahan tapi tak ada hasil.” Wacana yang disampaikan Sutan ini disambut dingin anggota timwas lainnya. Anggota timwas dari Partai Persatuan Pembangunan, Ahmad Yani mengatakan usul itu tak akan terwujud lantaran bertentangan dengan amanat paripurna. Yani menilai, sejuah ini tim masih bekerja sesuai jalur dan tak melenceng dari kesepakatan awal. “Kalau disebut keluar substansi itu kan pandangan dia (Sutan) saja.” Yani bahkan menilai, ke-

KPU Akui Terlambat Keluarkan Aturan Dana Kampanye JAKARTA-Fajar Bali Komisi Pemilihan Umum mengakui terlambat menerbitkan peraturan tentang dana kampanye. Kampanye sudah berjalan sejak Januari lalu namun aturan dari KPU hingga kini belum keluar. “Kami perlu waktu sampai KPU menetapkan aturan itu,” kata anggota KPU Juri Ardiantoro di kantor KPU, Jakarta, Jumat (31/5).”Banyak hal yang perlu dipertimbangkan, khususnya untuk memenuhi tuntutan publik,” ujarnya. Juri mengatakan rancangan naskah aturan dana kampanye sudah pada tahap finalisasi. Sebelum menetapkan aturan itu, KPU harus berkonsultasi ke pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat. Pekan ini, kata Juri, KPU akan segera membuka konsultasi publik terkait aturan itu. Komisi ingin mengetahui apa tanggapan publik khususnya kalangan LSM serta Badan Pengawas Pemilu atas poin-poin usulan KPU. “Akan segera kami lakukan pekan ini,” katanya. Setelah melakukan konsultasi publik, KPU akan membawa aturan tersebut ke DPR untuk dibahas di sana. “Targetnya pertengahan Juni sudah selesai. Kalau awal Juni tak mungkin,” katanya. TP

Juri Ardiantoro


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.