FAJAR BALI EDISI SENIN, 1 JULI 2013

FAJAR BALI

senin, 1 juli 2013 | TAHUN XIII

Aktual, Tajam, dan Dinamis

Reklamasi Mangrove Dicurigai

Pak Gubernur Kartu JKBM Belum Diterima

IB Arianta

FB/PRAMONO

Harga Eceran Rp. 3.000,-

SAMPAI saat ini,masih banyak masyarakat di Jembrana belum menerima kartu Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM), sebagai bagian dari program Bali Mandara dari Pemprov Bali. Sehingga pelayanan JKBM sering terkendala waktu, lantaran masyarakat belum

Warga Khawatir Akan Dibangun Mega Proyek Reklamasi dan penanaman mangrove di hutan bakau oleh Presiden SBY bersama Cristiano Ronaldo sebagai duta lingkungan hidup menuai kritikan.

Sebab banyak kalangan mencurigai, jangan-jangan nantinya di hutan itu akan dibangun mega proyek.

mengantongi kartu JKBM. Meski kartu tersebut sementara ini dapat digantikan dengan surat pengantar dari pihak kantor kelurahan atau desa setempat, selain dari rujukan puskesmas untuk berobat ke Rumah Sakit yang melayani pasien JKBM. Namun pola semacam itu, dirasakan masih kurang efektif. Apabila telah mengantongi kartu, dipastikan lebih praktis dan waktunya lebih efektif.

Potret pembagian kartu JKBM yang kurang merata ini, menjadi penilaian dari Ketua LSM Forkot Jembrana, IB Arianta, ketika ditemui belum lama ini. Menurutnya program JKBM diharapkan agar lebih melayani keikutsertaan masyarakat.

DENPASAR-Fajar Bali Ketika dimintai keterangan soal kebenaran reklamasi di hutan mangrove, Gubernur Bali Made Mangku Pastika tidak menyangkalnya.

Namun Mangku Pastika men-

gatakan sebaiknya lihat dulu, apa yang akan dikerjakan. “Sebaiknya kita lihat dulu mau bikin apa. Kita belum tahu apa yang mau dikerjakan, kalau ternyata bagus, ngapain ditolak,” jelas ke hal. 11

ke hal. 11

IPDN Terima Calon Praja DENPASAR-Fajar Bali Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) kembali membuka peluang penerimaan CPNS calon Praja IPDN tahun ajaran 2013/2014. Penerimaan calon praja IPDN ini dilakukan berdasarkan surat edaran Mendagri Nomor 892.1/3223/SJ tanggal 21 Juni 2013 tentang Petunjuk FB/DOK Teknis Seleksi Penerimaan CPNS I Ketut Teneng Calon Praja IPDN Tahun Ajaran 2013/2014. Demikian disampaikan Kepala Biro Humas Drs. I Ketut Teneng, SP, M.Si dalam siaran persnya,Jumat.

Lebih lanjut Ketut Teneng mengatakan bahwa, bagi Putra/Putri Warga Negara Republik Indonesia yang berminat dapat mengikuti pendidikan ikatan dinas di IPDN tentunya dengan memenuhi ketentuan

ke hal. 11

KMS Tuntut RUU Ormas Dibatalkan JAKARTA-Fajar Bali Unsur masyarakat yang tergabung dalam koalisi kebebasan Berserikat dan Berkumpul atau koalisi masyarakat sipil (KMS)menyatakan sikap penolakan dengan tegas terhadap upaya pengesahan Rancangan Undang-Undang Organisasi Masyarakat.

“Kami meminta agar Dewan tidak perlu lagi mempertimbangkan pengesahan terhadap RUU ini, melainkan langsung melengserkannya,” kata Alfon Kurnia Palma selaku anggota koalisi dari Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia, Ahad (30/6) di Kantor YLBHI. Mengambil momentum pengesahan yang diagendakan dalam pidang paripurna pada 2 Juni mendatang, koalisi yang merupakan gabungan dari lebih dari 15 lembaga swadaya masyarakat ini menyatakan sikapnya terhadap RUU yang dinilai

ke hal. 11

Bali Permata Tours TIRTAYATRA KE INDIA

BRKT: MARET, APRIL, JUNI, AGUSTUS, SEPTEMBER SINGAPORE - MALAYSIA 4H/3M AUSTRALIA, JEPANG, KOREA, VIETNAM

SINGAPORE 3 H/2M GUNUNGSALAK 2H/1M BANGKOK-PATTAYA 4H/3M JOGYAKARTA 3H/2M HONGKONG 4H/3M BEIJING 4H/3M KUTAI 3H/2M PAKET TOUR KE KAPAL PESIAR - CARIBBEAN CRUISE - HOLLAND AMERICA LINE

BOOKING TICKET PESAWAT & HOTEL

HUB: 0361-7807850 / 7426100, 0361-264915, 08123900846, KETUT SUDIARSA, SE 026/VI/FB/W-020

014/VI/FB/KTR

Pasca Hilangnya Dinamit

Polda Bali Ikut Melacak Prof Dr. I Made Titib

Transfer Rp 450 Juta, Titib Harus Diusut

FB/DOK

belum jelas. Diketahui, saat Titib DENPASAR- Fajar Bali melaporkan kasus ini ke Polisi, Kasus seputar transfer Prof Ini menunjukTitib mengaku merasa ditipu.

Titib sebesar Rp 450 juta ke rekan memang ada Tapi pernyataan itu berubah kening tiga orang yang mengaku niat untuk mellagi dengan mengaku ia menjaksa di Kejaksaan Tinggi (Kejati) akukan suap agar transfer karena ketiga orang yang Bali terus bergulir. Bahkan sebakasus IHDN bisa mengaku jaksa itu pinjam untuk gian memonitor dan berharap tidak sampai mekebutuhan tertentu. Karena itu kasus ini benar-benar diusut Wirata menilai dengan alasan sampai tuntas. nyentuh yang berubah-ubah ini jelas menYang menarik, menurut BCW Prof Titib” imbulkan banyak tanda tanya. dalam kasus ini ada beberapa Dikatakan pula, Kejati juga janggal, kejanggalan. Janggal karena BCW Putu Wirata Dwikora Ketua BCW karena kenapa harus mengantar menilai Kejati seperti ketakutan. melaporkan.

Penegasan ini disampaikan “Seharusnya anggap saja angin lalu,” tegasnya.

Ketua BCW, Putu Wirata Dwikora. Wirata memaparkan, dari pemberitaan di media, alasan Prof Bagi Wirata, mentransfer uang sebesar Rp 450 Titib mentransfer Rp 450 juta sampai saat ini juga ke hal. 11

FB/DONY

Jajaran Sat Lantas Polres Tabanan merazia mobil box untuk mengantisipasi masuknya dinamit ke Bali.

DENPASAR – Fajar Bali Hilangnya 250 dinamit di Subang, Jawa Barat, pada Rabu (26/06), membuat seluruh jajaran Kepolisian di Indonesia termasuk Polda Bali kian waspada.

Polda Bali sendiri mengambil langkah antisifasi dengan melakukan razia rutin terhadap mobil yang masuk ke Bali.

Demikian ditegaskan Kapolda Bali Irjen Pol Arif Wachyunadi, di sela – sela tabur bunga diperairan laut Bali menjelang

Simakrama Gubernur Sepi

HUT Bhayangkari ke 65, pada Minggu (30/06). Kapolda mengatakan pihaknya akan terus menggelar razia dengan memeriksa barang dan orang.

“Kita akan memeriksa setiap kendaraan dan orang yang mencurigakan dibeberapa titik strategis. Kita sangat prihatin dengan kehilangan dinamit tersebut dan selalu melakukan langkah-langkah antisipasi di seluruh Bali,” tegasnya.

ke hal. 11

Nama JDP dan Usia Pensiun PNS Ditanyakan Warga Simakrama bulanan oleh Gubernur Bali, Sabtu (29/6) lalu kembali digelar. Hanya pada simakrama Sabtu lalu, tidak banyak dihadiri oleh masyarakat, selain jadwalnya mendadak, juga penanya atau yang menyampaikan aspirasi terkesan orangnya itu-itu saja. Namun Mangku Pastika berjanji simakrama pada bulan Juli mendatang akan dilaksanakan di Nusa Penida Klungkung.

DENPASAR-Fajar Bali “Saya akan menginap di bedah rumah, melakukan persembahyangan dan selanjutnya simakrama dengan masyarakat

FB/IST

Nusa Penida,” janji Pastika.

Pada kesempatan simakrama tersebut,

Gubernur Bali mengatakan bahwa beberapa agenda besar sudah dilewati seperti

Pilgub Bali yang sudah berlangsung dengan aman, World Hindu Parisada yang segera akan terbentuk di Bali, PKB yang sedang berlangsung. “Saya berharap semuanya berjalan dengan aman, nyaman termasuk beberapa agenda yang lebih penting nantinya,” terang Pastika.

Menurut Pastika, dengan berdirinya Parisada Hindu Dunia di Bali, maka Bali memiliki nilai strategis dan eksistensinya di dunia internasional. Tetapi yang menarik pula dalam simakrama tersebut adalah hadiah buat Gubernur Bali seperangkat topeng Sidakarya oleh Gusti Ngurah Roji.

Pada kesempatan itu, Mangku Pastika juga diminta agar usia pensiun pegawai negeri diperpanjang menjadi 58 tahun, tidak 56 ke hal. 11

001/VI/FB/BGS

ONLINE: www.fajarbali.com

join facebook.com/fajar.bali

METROKOTA

2 Ditabrak, Penumpang Suzuki APV Tewas BADUNG – Fajar Bali Tabrakan terjadi di simpang empat Angantaka, Abiansemal, Badung, pada Sabtu (29/06).

Seorang penumpang Suzuki APV DK 1505 KS, I Made Sutirta (43) tewas setelah ditabrak Suzuki Ertiga DK 1074 AG yang dikemudikan Ngurah Suryawan Mandala (45) asal Buleleng tinggal di Jalan Wijaya Kusuma 55, Denpasar. Tabrakan itu berlangsung sekitar pukul 22.00 wita.

Mobil APV yang dikemudikan Anak Agung Gede Putra Dwijanama (28) beralamat di Jalan Gemitir, Gg Suli IV nomor 3, Tohpati, Denpasar datang dari timur ke barat. Saat itu korban duduk dibelakang supir.

“Korban I Made Sutirta saat itu duduk di belakang pengemudi Gede Putra Dwijanama. Keduanya adalah rekan kerja,”kata Kanit Laka Polres Badung Ipda Anak Agung Ketut Armita saat mendampingi Kasat Lantas AKP M. Joko Arif, Minggu (30/6).

Tabrakan terjadi saat mobil APV masuk ke perempatan Angantaka. Tiba tiba saja, datang Suzuki Ertiga dikemudian Ngurah Suryawan Mandala dari utara ke selatan.

Mobil Suzuki Ertiga terlihat melaju dalam kecepatan tinggi dan langsung menabrak body samping kanan dan belakang APV. Tragis, setelah ditabrak, supir APV (Agung Gede Putra Dwijanama, red) tidak bisa mengendalikan kendaraan.

“Mobil kemudian oleng dan terguling,” beber Ipda Armita.

Kondisi jalanan pun macet total. Warga yang melihat kejadian itu langsung memberikan pertolongan.

Beruntung bagi Putra Dwijanama yang dievakuasi keluar mobil, tidak mengalami luka parah. Nahas, penumpang I Made Sutirta, mengalami cedera dibagian kepala diduga akibat benturan. Saat di evakuasi dia tidak sadarkan diri.

Korban yang berdomisili di Jalan Hayam Wuruk nomor 81, Denpasar, langsung dilarikan ke RSUD Kapal. Namun, korban tewas sebelum menjalani perawatan tim medis.

Hingga kini jajaran Sat Lantas Polres Badung masih memeriksa pengemudi mobil untuk dimintai keterangannya. R – 005

Tinggal 6 Orang di Hotel

Geger, Puluhan Imigran Gelap Kabur DENPASAR-Fajar Bali Kantor Imigrasi Denpasar geger. Puluhan imigran gelap asal Iran, Turki, Suria, yang ditampung di beberapa Hotel di Denpasar, kabur. Hanya 6 orang saja yang tinggal menetap di Hotel. Diduga mereka kabur karena tidak betah tinggal di Indonesia.

Informasi terbaru yang diterima, Minggu (230/6) kemarin, dari 98 Imigran gelap itu, yang tersisa (6 orang, red) kini berada di kantor Imigrasi Denpasar di kompleks perkantoran Renon.

Sumber terpercaya koran ini menegaskan bahwa imigran asal Timur Tengah yang kabur itu sempat memukul petugas imigrasi.

"Staff imigrasi kan orangnya kecil-kecil dan tidak ada polisi yang mengawal.

Jadi saat mereka lari mereka sebelumnya memukul petugas dengan berbagai benda keras,"ujar salah seorang petugas yang wanti-wanti namanya tidak dikorankan, kemarin.

Namun kata petugas tadi, pihak imigrasi sejatinya sudah berusaha memburu imigran gelap yang kabur.

Sedangkan yang masih menunggu giliran deportasi, kini sedang dalam pengawasan.

Pencuri Spesialis Jagung Ditahan

DENPASAR – Fajar Bali YogaSeptiana(19)buruhproyek yang tinggal di Jalan Sedap Malam Gang Ratna nomor 35 Denpasar, lagi apes. Kedoknya sebagai pencuri spesialis jagung dibongkar jajaran Polsek Dentim dipimpin Kanit Reskrim Iptu Wahyu Setyo, pada Minggu (30/06). Terkuak, aksi tersangkainisudahdilakukannyasejak

dua pekan lalu di 8 TKP. Penangkapan terhadap tersangka Yoga dilakukan jajaran buser Polsek Dentim, berawal dari banyaknya keluhan warga petani Jagung di seputaran Sedap Malam, Denpasar. Salah satu korbannya, I Made Katon (36) tinggal di Jalan Sedap Malam Gang Titi Batu Denpasar timur, melaporkan pencurian pada Sabtu (29/06).

“Korban melaporkan jagungnya hilang di sawah,” ujar Kapolsek Dentim AKP Lazuardi Sik, didampingi Iptu Wahyu Setyo.

Petugas buser kemudian melacak pelakunya dengan melakukan pengintaian dilokasi persawahan warga di Jalan Sedap Malam, Denpasar. Saat itulah sekitar pukul 03.00 dini hari petugas melihat pelaku melintas membawa dua kampil berisi jagung. Awalnya saat ditangkap tersangka Yoga membantah, jagung yang dibawanya adalah hasil curian.

“Tapi akhirnya dia mengaku 2

DENPASAR – Fajar Bali Dua pekerja sek komersial (PSK) digaruk jajaran Polsek Denpasar barat di dua lokasi berbeda, pada Kamis (27/06). Dua PSK digaruk karena menjajakan diri sebagai mata pencarian.

Polsek Denbar dipimpin Kapolsek Kompol Leo Marthin Pasaribu, kian gencar memberantas penyakit masyarakat (pekat), dari mulai peredaran minuman keras, senjata tajam hingga prostitusi.

Salah satu target utamnya adalah lokalisasi. Sebab, dilokasi pen-

jaja ‘kenikmatan’ itu cenderung identik dengan kekerasan dan kepemilikan senjata tajam.

Pengeberekan diawali pada Kamis (27/06) di lokalisasi prostitusi Lumintang di Jalan Pondok Ijo Gatsu Barat, Denpasar, sekitar pukul 15.00 wita. Dilokasi tersebut, petugas mengamankan seorang wanita bernama Indah (38) yang berprofesi sebagai PSK. “Dia (Indah, red) asal Banyuwangi, ditangkap saat menjajakan diri sebagai mata pencaharian,” bebernya.

FB/Hence

Tipiring, Dua PSK Digaruk Polisi

FAJA R BALI Senin, 1 Juli 2013, Tahun XIII

Kasi Infokom Imigrasi Denpasar, Saroha Manullang, membenarkan bahwa imigran gelap itu masih tersisa enam orang.

Sedangkan yang lainnya sudah ada dideportasi.

Sebagaimana diketahui, 98 imigran gelap asal Timur Tengah yang hendak mencari suaka (assylum seekers) ke Australia sempat diinapkan di sejumlah hotel di Denpasar.

Penempatan imigran di sejumlah hotel sempat menjadi pertanyaan sejumlah pihak.

Namun pihak imigrasi menegaskan bahwa penempatan imigran yang ditangkap Polair Polda Bali itu di hotel karena karena rumah detensi imigrasi (rudenim) saat itu sedang full atau overkapasitas.

"Demi alasasan kemanusian mereka saat ini kita titipkan di sejumlah hotel," tandas Saroha Manullang, kala itu.

Pun demikian, bukan berarti mereka tanpa pengawasan. Namun imigran gelap itu dipantau penuh oleh petugas imigrasi dibantu aparat kepolisian.

Disampaikan humas imigrasi, dari 98 orang itu 22 orang di tempatkan di Hotel Oka, 42 orang di Hotel Warta di Jl. Diponegoro dan di Hotel Barito di Jl.

FB/Doc

Puluhan Imigran Gelap sebelumnya diamankan dari Kapal oleh petugas Pol Air.

Sidakarya sebanyak 34 orang.

Sebelumnya, Direktorat Polisi Perairan (Polair) Polda Bali mengamankan 98 imigran dari Timur Tengah di perairan Selat Badung, satu mil dari Pelabuhan Benoa, Minggu (12/5).

Diperkirakan, imigran ini mau mencari suaka ke Australia.

Para imigran diantaranya berasal dari Iran, Turki dan Suriah tersebut diamankan sekitar pukul 05.00 dini hari, setelah polisi yang melakukan

patroli curiga terhadap kapal tanpa identitas berlayar di Perairan Selat Badung.

Dari pemeriksaan, didapati sekitar 100 imigran berada di palka kapal yang umumnya dipakai menyimpan ikan atau barang. W-007

Tabrakan Beruntun Jalur Denpasar – Gilimanuk

kampil berisi jagung hasil curian,” tegasnya.

Tersangka yang tinggal di Jalan Sedap Malam Gang Ratna nomor 35 Denpasar itu mengaku jagung tersebut hasil curian. Dia mencuri jagung dengan cara memetiknya langsung, sekitar pukul 23.00 wita.

Kemudian jagung jagung tersebut dimasukkan ke kampil dan dijual.

Dipemeriksaan, tersangka Yoga mengaku sudah mencuri jagung sebanyak 8 kali, dilokasi berbeda.

Diantaranya, di Jalan Sedap Malam sebanyak 6 kali dan di Jalan Akasia sebanyak 2 kali. Kerugian para korbannya mencapai Rp 5.5 juta.

“Diamencuri8TKPsejaktanggal 13 Juni lalu,” ujarnya.

Selain mencuri jagung, tersangka Yoga juga mengaku mencuri besi ayunan mainan anak anak di Sekolah TK Jalan Waribang, Denpasar.

Guna mempertanggung – jawabkan perbuatannya tersangka Yoga kini diperiksa intensif di Polsek Dentim. R – 005

Pengerebekan bergeser ke lokalisasi prostitusi di Jalan Bung Tomo Denpasar sekitar pukul 22.30 wita. Melihat petugas berpakaian lengkap datang kelokasi tersebut, sejumlah PSK kocar kacir. Hanya satu yang berhasil ditangkap, yakni Luh Ayu Widi Artami (24). PSK asal Singaraja ini diamankan dari interogasi karena menjajakan diri di TKP. Kini, dua PSK tersebut sudah diamankandandikenakanpasaltipiring. Kanit Reskrim Polsek Denbar Iptu Agus Prihandinika membenarkan tertangkapnya dua PSK menjajakan diri di prostitusi Lumintang dan Bung Tomo. R – 005

021/VI/FB/KTR

FB/Pram

Kecelakaan beruntun, terjadi di jalan raya jalur Denpasar Gilimanuk, Km 81 wilayah Banjar Tembles Desa Penyaringan Kecamatan Mendoyo.

NEGARA - Fajar Bali Tabrakan beruntun terjadi di jalan raya jalur Denpasar Gilimanuk, Km 81 wilayah Banjar Tembles Desa Penyaringan Kecamatan Mendoyo, Minggu (30/6) sore kemarin.

Meski demikian, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

Mobil yang mengalami tabrakan beruntun di antaranya, dua bus AKAP Safari Darma Raya. Dua bus tersebut nopol AA 1717 DN dikemudikan Kiniyanto (56) asal Banyu Urip Barat, Temanggung.

Sedangkan satu bus lagi dengan nopol AA 1717 FF yang dikemudikan Eko Afriastono (56) asal Wonokasihan, Bedono, Jambu, Semarang.

Kemudian, tabrakan juga melibatkan satu mobil sedan honda civix hitam DK 107 AH yang dikemudikan Andre Wiyoko (42) warga Denpasar dan mobil Pik-up L-300 warna hitam, UP 8534 VG yang dikemudikan oleh Untung Supriadi (38) asal Banyuwangi.

Sedangkan satu lagi bus pariwisata Simousine, nopol W 4140 UA yang dikemudikan Sulaeman (44) warga Malang, Jawa Timur.

Lima mobil yang mengalami tabrakan awalnya berangkat dari arah Denpasar ke Gilimanuk. Kelimanya bergerak secara beriringan.

Mobil paling depan adalah bus Safari Darma Raya yang dikemudi Eko Afriastono, lalu berikutnya mobil mobil pik-up kemudian disusul mobil sedan Honda Civix yang dikemudikan Andre Wiyoko.

Dibelakang mobil sedan, ada Bus Safari Darma Raya yang dike-

mudi Kiniyanto serta terakhir bus pariwisata Simousine. Ketika beriringan, kondisi hujan sehingga jalan agak licin.

Bus Safari paling depan mengurangi kecepatan. Disusul mobil pick up juga mengurangi kecepatan, begitupula sedan.

Namun bus Safari yang berasa dibelakang mobil sedan, tampak kaget dan tak mampu mengurangi kecepatan laju bus, dan diduga remnya blong, sehingga menabrak sedan yang berada dibelakangnya.

Begitu pula selanjutnya sedan

menabrak mobil pick up bagian belakang dan disusul menabrak bus Safari yang paling depan.

Nah, mendadak muncul bus pariwista dari arah belakang dan tak mampu menhindar karena kaget melihat terjadinya tabrakan, kemudian banting setir ke kiri dan akhirnya menghantam pohon yang ada dipinggir jalan sisi selatan.

Akibatnya mobil sedan dan mobil pick mengalami ringsek bagian depan dan belakang. Pengemudinya hanya mengalami luka ringan.

Sementara bus Safari paling

depan mengalami ringsek di sisi bagian depan bawah dan bus Safari palingdepanhanyarusakbagianbelakang saja. bawah. Bus pariwisata yang menghantam pohon hanya rusak bagian depan.

Karuan saja, situasi jalanan macet Satuan Polantas dari Polres dan Polsek Mendoyo langsung tiba di lokasi dan mengatur arus lalu lintas.

Sementara, Panit Satu Satuan Lantas Polsek Mendoyo, I Wayan Suartana ketika dikonfirmasi Minggu kemarin membenarkan kasus kecelakaan tersebut. W-003

 Pe mimp in Umu m/P enanggung Jawab: IGMA Wi snu Mataram  P emimpin R edaksi: E manuel D ew ata Oj a  R edaktur P elaksana: Ida B agus P utu B agus  K oor dinator Liputan: A gung P arami ta  Redaktur: Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Blasius Besu, Supriyono  Desain Grafis/Tata Letak: Kasturi, Somayasa, Wiadnyana  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Heru Prasetya, Hery Subagio, Gde Sarjana, Rony P Bagus, Destya Aryanti, Ketut Suarja  Sekretaris Redaksi: Ketut Tini  Daerah: Putu Puspa Artayasa (Gianyar), IGA Diah (Klungkung), Made Doni ( Ta b a n a n ) , Wa y a n S u m e r t h a (Bangli), Ngurah Maharjana (Karangasem), IB. Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Laurensius Leba Tukan (Kupang), Rikar Khandi (Manggarai Barat), Alfan Manah (Manggarai), Hironimus Dale (Manggarai Timur)  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press  Direktris: IGA Galuh Ardhaningrat  Manajer SDM: IGKA Mertha Yoga  Keuangan: IGPA Putri Juliawati  Manajer Marketing dan Pengembangan: IB. Sudarsana  Sirkulasi: Wayan Sumadita  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Utama Denpasar No.: 011.02.02.22723.9, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN.

FAJA R BALI Senin, 1 Juli 2013, Tahun XIII

KOTAPLUS

Rencana Pembangunan Gedung RS Wangaya Tersendat

Usulan Dana ke Pusat Tak Disetujui DENPASAR- Fajar Bali Awalnya, pihak RS Wangaya berharap pemerintah pusat mengucurkan bantuan seperti yang diajukan melalui Kementerian Kesehatan RI. Sayangnya, permohonan itu tidak mendapat persetujuan pusat. Itu artinya, Pemerintah Kota Denpasar harus mencari sumber dana lain untuk merealisasikan rencana pembangunan gedung tersebut.

Tidak disetujuinya usulan RS Wangaya oleh pemerintah pusat, diakui Direktur RSUD Wangaya, dr. Setiawati Hartawan, M.Kes. Dikatakan, ada beberapa indikator yang membuat Kota Denpasar tidak mendapatkan bantuan dari pusat. Di antaranya nilai fiskal Pemkot Denpasar yang tinggi, tidak termasuk daerah tertinggal dan bukan daerah yang rawan bencana.

Keterbatasan anggaran pusat untuk mengurus seluruh rumah sakit di seluruh daerah, juga menjadi alasan permohonan RS Wangaya tidak diloloskan. Dengan tidak adanya kucuran dana dari pusat ini, sumber dana untuk gedung tersebut masih belum bisa dipastikan.

“Ini sudah kami koordinasikan ke Pemkot. Jika bisa menggunakan dana segar, tapi kalau tidak ada akan menggunakan pinjaman di Bank BPD atau dari Pusat Investasi Pemerintah (PIP),” ungkap Setiawati, Minggu (30/6) kemarin.

Wakil Direktur Administrasi Umum RSUD Wangaya, I Made Maja Winaya menambahkan, Proyek miliaran tersebut kini dalam proses pembuatan DED (Detail Engineering Design).

Ditarget DED tersebut selesai pada pertengahan September.

“DED masih dalam proses perencanaan dan akan selesai September depan kira-kira pertengahan,” ungkap Maja, seraya menambahkan, DED yang belum kelar ini yang membuat penentuan sumber dana untuk pembuatan gedung tersebut belum bisa dilakukan. “Kepastian sumber dana, baru bisa dilakukan kalau DED sudah selesai,” imbuhnya.

Sesuai rencana, gedung baru akan dibangun tiga lantai dengan luas bangunan 16,8 x 45 meter per lantai. Lantai I akan dimanfaatkan ruang perawatan yang memiliki kapasitas sebanyak 40-an tempat tidur untuk pasien kelas III. Sedangkan lantai II akan digunakan untuk ruang ICU NICU verinatal.

Ruangan ini untuk menangani bayi-bayi emergency atau yang sedang mengalami tingkat sakit lebih tinggi dibanding dengan bayi lainnya.

Sedangkan lantai III akan difungsikan untuk ruangan IBS (Instalasi Bedah Sentral) atau ruang operasi. Gedung baru itu nantinya juga dilengkapi basement untuk parkir pengunjung RSUD Wangaya. R-004

FB/CARMYAKA

dr. Setiawati Hartawan, M.Kes

Sudikerta: Infrastruktur Baru Dukung Pemerataan Pembangunan Bali

MANGUPURA – Fajar Bali Ide kreatif nampaknya akan selalu mewarnai ke p e m i m p i nan Ketut Sudikerta.

Sebagai gamb a ra n , s e l a ma menjabat Wakil Bupati Badung, pria asal Pecatu Kuta Selatan ini telah melahirkan banyak ide besar, salah satunya adalah pembangunan Underpass Simpang Siur, serta konsep fenomenal mewujudkan Jalan Tol Diatas Perairan.

Yang kemudian jadi

FB/HERY

pertanyaan berikutnya adalah, jika ide-ide kreatif untuk di Badung sudah sebagian besar terlaksana, lantas bagaimana jika Ketut Sudikerta sudah resmi menjabat sebagai Wakil Gubernur, apakah juga sudah menyiapkan program besar lainnya?

Ketika pertanyaan tersebut disampaikan l a n g s u n g , ya n g b e r sangkutan pun dengan antusias mau membeberkan sedikit rencana pembangunan untuk Bali kedepan.

“Yang jelas, programnya adalah untuk mensinergikan pembangunan di Kabupaten/Kota se-Bali. Tujuannya sudah pasti untuk pemerataan pembangunan di Bali. Dan yang paling menentukan untuk pemerataan pembangunan, adalah dengan m e m perbaiki s e r t a m e m bangun infrastruktur y a n g b a r u ,” k a t a Ketut SudikKetut Sudikerta erta ke-

Satpol PP Bidik PKL Bandel Pelanggar Langsung Ditindak Tegas DENPASAR-Fajar Bali Untuk menertibkan para pedagang kali lima (PKL), Satuan Polisi Pamomg Praja Kota Denpasar terus bergerilya memantau keberadaan PKL, agar tidak mengotori wajah kota.

Pada Jumat (28/6) hingga Minggu (30/6), Satpol PP bersama tim gabungan yang terdiri dari Pecalang Kota Denpasar, kepolisian, lurah, melakukan penyisiran di sejumlah kawasan yang ditengarai banyak PKL, seperti Jalan Gunung Agung, Jalan Gunung Kawi, Jalan Gajah Mada, Jalan IB Alit Wiradana Kartini dan Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung.

Alhasil, tim menemukan puluhan pedagang janur dan canang yang berjualan di atas trotoar maupun di bahu jalan.

Penertiban ini sebagai tindaklanjut dari laporan masyarakat yang mengeluhkan adanya PKL, pedagang janur dan canang masih berjualan di atas trotoar sehingga menghalangi pejalan kaki.

Apalagi, trotoar dipakai memajang barang dagangan dan menaruh benda lainnya dapat merusak keindahan dan keasrian Kota Denpasar sebagai kota budaya. “Kami harapkan di Jalan Gunung Agung, Jalan Gunung Kawi, Jalan Gajah Mada dan Jalan Kartini tidak lagi ada PKL maupun pedagang menggelar dagangannya di atas trotoar,’’ tandas Kasat Pol PP Kota Denpasar, IB Alit Wiradana, Minggu (30/6) kemarin.

Sebelum dilakukan penertiban PKL dan pedagang canang di Jalan Gunung Agung, Jalan Gunung Kawi dan Jalan Kartini, Alit Wiradana menyatakan sudah dilakukan pembinaan oleh lurah maupun aparat terbawah. Namun, para PKL maupun pedagang itu tidak merespon.

Bahkan, mereka tetap membandel berjualan menggunakan fasilitas umum, seperti trotoar, bahu jalan yang dapat mengganggu pemakai jalan lainnya.

“Dalam minggu ini kami harapkan tidak lagi ada PKL maupun pedagang canang berjualan di atas trotoar maupun badan jalan, seperti di ujung utara Jalan Gunung Kawi,’’ tandas Alit Wiradana.

Kawasan lainnya yang juga menjadi bidikan Satpol PP, adalah Jalan Teuku Umar Barat dan Jalan Gatot Subroto.

Di kedua kawasan ini masih banyak PKL yang berjualan di telajakan taman maupun bahu jalan. Terlebih kedua jalan ini merupakan jalan protokol nasional harus diantisipasi dan dijaga kebersihan serta keasriannnya.

PKL dan pedagang baju bekas di Jl. Teuku Umar Barat dan PKL di Jl. Gatsu barat sudah berulangkali ditertibkan, bahkan diproses. Namun, PKL, seperti pedagang kaca mata, kulit sadel, stiker tidak pernah kapok dan tetap membandel berjualan di lahan kosong maupun telajakan taman.

“Pemerintah tidak melarang warga mencari nafkah di Kota Denpasar. Tapi, mereka harus tahu di mana sepatutnya boleh berjualan. Jangan asal ada tanah kosong dan telajakan kosong dibangun warung-warung kumuh dan dipajang berbagai barang dagangan yang ditempel di tembok,’’ paparnya.

Kabid Ketertiban Umum dan Ketertiban Masyarakat, IGM Budhy Suryawan menambahkan, penertiban PKL dan pedagang canang yang membandel dilakukan sejak Jumat (28/6) hingga Minggu kemarin.

Saat penertiban ada orang langsung diproses dan barang dagangan disita untuk dijadikan barang bukti. Jika orangnya tidak ada lapaknya diangkut ke atas truk. “Kita tidak lagi ada pembinaan dan langsung penindakan. Mengingat pembinaan sudah dilakukan berulang kali namun tidak pernah direspon,’’ imbuhnya.

Disasarnya ruas jalan protokol menjadi target penertiban PKL dan pedagang lainnnya, karena dalam tiga bulan ini harus sudah bersih. Kalau tidak diambil tindakan dikhawatirkan akan menjamur di tempat lainnya. Apalagi Bali akan menjadi tuan rumah pelaksanaan KTT APEC di Nusa Dua, Badung dan semua kawasan harus bersih dan asri.

“Penertiban akan terus kami gencarkan agar jalan protokol di Kota Denpasar bebas PKL dan bersih,’’ terangnya. R-004 FB/DOK

Jajaran manajemen RS Wangaya tampaknya harus berpikir keras mencari sumber dana untuk mendanai rencana pembangunan gedung baru yang diperkirakan menelan anggaran Rp 59 miliar.

Ini sudah kami koordinasikan ke Pemkot. Jika bisa menggunakan dana segar, tapi kalau tidak ada akan menggunakan pinjaman di Bank BPD atau dari Pusat Investasi Pemerintah (PIP).

Direktur RSUD Wangaya, dr. Setiawati Hartawan, M.Kes.

3

pada Koran ini.

Bila berbicara pembangunan infrastruktur baru, maka kemudian Ketut Sudikerta pun menjelaskan Visi dan Misi kedepan. Adalah rencana untuk membangun jalan Tol Kuta menuju Gilimanuk, jalan Tol Canggu kearah Terminal Mengwi serta jalan Tol dari Sakah-Denpasar menuju ke Buleleng.

Dan rencana itu pun akan segera dikemas dan dimatangkan, karena menurut Sudikerta, prioritas utama untuk mewujudkan pemerataan pembangunan Bali Selatan dan Utara.

“Karena kita melihat ada peluang besar untuk lebih memajukan daerah Bali Utara.

Dan caranya infrastruktur harus kita bangun, bangun jalan tol Bali Utara menuju Bali Selatan,” jelas Sudikerta.

Lalu bagaimana dengan konsep pembangunan jalan Tol dimaksud? Sedikit gambaran pun mulai diuraikan oleh pria yang dulunya pernah menjadi kernet Bemo ini. Dari sudut pandangnya, pembangunan jalan tol dimaksud tidak perlu membuatnya berlika-liku, naik ke atas, tapi caranya dengan mengambil jalur di sela-sela gunung, yang selaras dan sedatar antara wilayah Buleleng dengan Denpasar.

“Rencananya kita buat ja-

156/VI/FB/W-020

lan selebar 18-24 meter. Itu semuanya bertujuan agar akses menuju Buleleng bisa ditempuh dalam waktu 35 menit, lebih cepat dari yang sekarang mencapai sekitar 2 jam,” urainya sembari menambahkan, jika itu bisa dilakukan maka dirinya yakin pemerataan pembangunan secara berangsung-angsur akan terwujud. “Asal, infrastruktur penunjang di Buleleng juga dibangun untuk mendukung infrastruktur lainnya,” jelas Sudikerta.

Sebagaimana kembali dijelaskan oleh Sudikerta, bahwa intinya seluruh program-program yang dituangkan dalam visi misi Bali Mandara, semuanya mengacu kepada Kesejahtaraan Masyarakat Bali. “Yang jelas, seluruh program kami utnuk kesejahteraan masyarakat Bali, tidak ada yang tidak,” tutup Sudikerta. W-014

117/VI/FB/R-008

DAERAH

4

FAJA R BALI Senin, 1 Juli 2013, Tahun XIII

Tarif Meningkat, Pemilik Sampan Harapkan Subsidi Khusus Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) membawa dampak besar bagi pemilik sampan di Pelabuhan Tradisional Desa Kusamba, Dawan, Klungkung.

Biaya operasional kian melambung, hingga memaksa mereka menaikkan harga tiket penyeberangan. Kenaikan berkisar Rp 5000 untuk penumpang dan Rp 40 ribu untuk barang. Opersioanl sampan di Pelabuhan tradisional Banjar Bias, terlihat sudah mulai memberlakukan tarif baru tersebut Minggu (30/6) kemarin.

FB/Diah

Buruh Angkut Naikkan Barang ke Sampan di Pelabuhan Banjar Bias

Terserang Tunggro, Hektaran Padi Terancam Gagal Panen SEMARAPURA-Fajar Bali Puluhan hektar lahan pertanian di Subak Toya Hee, Desa Gelgel, Klungkung ternacam gagal panen. Kali ini bukan karena serangan tikus, tapi karena terserang hama tunggro.

Berbagai upaya yang sudah dilakukan oleh petani pun sia-sia, pertubuhan padi tetap tidak sempurna. Hingga Minggu (30/6) kemarin, para petani Subak Toya Hee masih kebingungan untuk menanggulangi masalah ini.

Tak hanya pusing mencari obat penghilang hama, petani subak Toya Hee juga semakin bimbang lantaran disarankan untuk mencabut padi yang sudah terserang hama.

Seorang petani setempat, I Ketut Kereng mengaku saran itu diberikan oleh pegawai dari Dinas Pertanian. Padi-padi yang sudah terserang tunggro harus dicabuti agar tidak menyebar ke padi yang lainya. Di satu sisi, Kereng ingin mengikuti saran tersebut, namun di sisi lain dirinya meresa sangat dirugian. Lantaran, padinya yang masih muda harus dicabut, sehingga kerugian yang dideritanya akan semakin besar.

Menurut Kereng, hama tunggro sudah menyebar di Subak Toya Hee sejak dua minggu terakhir. Tanaman padi yang baru berusia 30 hari dikatakan paling rentan untuk terserang hama jenis itu. Bahkan, Kereng mengaku 2 hektar tanaman padinya sudah terjangkit hama tunggro, demikian juga dengan puluhan hektar sawah milik petani lain.

Ciri-ciri tanaman padi yang terserang tunggro adalah, mengalami kemerahan di bagian daun. Mulanya, bagian yang memerah hanya sedikit, namun semakin lama kemerahan semakin meluas.

Hingga akhirnya membuat tanaman padi kerdil dan mati.

Untuk memberantas hama tunggro, Kereng bersama petani lainya, sudah melakukan berbagai upaya. Termasuk juga penyemprot padi dengan cairan perstisida tapi selalu gagal. Kereng pun mangakui, petugas PPL (Penyuluh Praktik Lapangan) dari Dinas Pertanian Klungkung sudah sempat melakukan pengecekan. “Saya sudah pakai macam-macam obat ini, tapi masih saja padi saya rusak karena hama,” ujar Kereng.

Prihal pengecekan tersebut, juga diakui oleh Sekretrais Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Klungkung, I Wayan Kereng. Sedangkan mengenai hama tunggro yang menyebar di Subak Toha Hee, I Wayan Kereng belum dapat memastikan penyebabnya. Lantaran sistem tanam padi di Subak Toya Hee bersifat Kerta Masa atau penanaman serempak. Meskipun demikian, ada pula petani yang memilih menanam padi lebih dulu dibandingkan petani yang lain. Ditambah pula, tidak memilih hari baik, untuk melakukan penanaman, sehingga diyakini menjadi salah satu penyebab datangnya hama tunggro.

Kereng menyampaikan, pihaknya sudah memberikan bantuan obat pemberantas hama kepada para petani. W-019

SEMARAPURA-Fajar Bali Keputusan untuk menaikan tarif penyeberangan sampan, sejatinya bukan hal yang mudah bagi pemilik sampan. Namun, hal ini harus dilakukan, sebab persaingan antar sampan dan boat modern kian ketat. Di samping itu, operasional sampan juga meningkat seiring dengan kanikan BBM. Wayan Sudiasa, seorang nahkoda sampan menuturkan, kenaikan tarif penyeberangan dirancang bervariasi. Yakni, untuk penumpang, dari Rp 20 ribu menjadi 25 ribu. Sedangkan untuk barang, mulanya Rp 60 ribu per ton, kini menjadi Rp 100 ribu per tonya. Untuk tiket penumpang boat juga dikatakan mengalami peningkatan, yakni dari Rp 25 ribu menjadi Rp 30 ribu per orang.

Sudiasa menyampaikan, tarif baru ini sudah diberlakukan sejak lima hari. Dengan tarif ini, Sudiasa sudah dapat menutupi sedikit biaya operasinoal, pasca kenaikan harga BBM. Dalam sehari, Sudiasa mengaku bisa menghabiskan bahan bakar berupa bensin sebanyak 100 li-

ter untuk bolak balik, Klungkung daratan-Nusa Penida. Selain menaikan tarif penyeberangan, Sudiasa juga memiliki cara lain untuk mengurangi biaya operasional. Yakni, dengan tidak beroperasi di kala penumpang sedang sepi. “Ya dengan kanaikan harga sekarang, saya bisa menutupi biaya operasinoal.

Tapi kalau tidak ada penumpang saya bisanya milih tidak beroperasi,” ujar Sudiasa. Untuk mengurangi beban pemilik sampan, Sudiasa berharap pemerintah menggunakan subsidi khusus bagi para pemilik sampan.

Untungnya, kenaikan tarif ini tidak memicu protes di kalangan penumpang. Seorang penumpang, I Wayan Fajar justru memaklumi adanya kenaikan harga tiket penumpang ini. Dirinya menyampaikan, kenaikan harga sebesar Rp 5000,00 masih wajar, karena BBM naik, dan penumpang sepi. Meskipun demikian, ia sangat berharap kenaikan tarif, juga disertai dengan pelayanan di atas sampan. Terutama yang berkaitan dengan keselamatan penumpang. W-019

segera terealisasi. Bahkan atas bantuan yang dikerahkan Bupati Gianyar melalui Tim reaksi cepat BPBD banjir segera surut, tinggal membersihkan sisa lumpur. “ungkap I Wayan Marep.

Seperti diketahui hujan yang mengguyur Gianyar Kamis (27/6) malam menyebabkan beberapa ruas jalan dan rumah

warga banjir di Banjar Batanancak Desa Mas Ubud, air meluap mencapai 1,5 meter. Bupati Gianyar Anak Agung Gde Agung Bharata langsung turun, Jumat (28/6) pagi dan memerintahkan instansi terkait untuk segera melakukan langkah penanganan secepatnya untuk mengurangi beban warga.W-005

Pemkab Gianyar Serahkan Bantuan kepada Korban Banjir GIANYAR- Fajar Bali Sehari setelah tinjauan Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Agung Bharata, Jumat (28/6) lalu ke lokasi banjir di Bajar Batan Acak, Desa Mas Kecamatan Ubud.

Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten Gianyar atas perintah Bupati Agung Bharata menyerahkan bantuan kepada 22 KK korban banjir di kediaman korban masing-masing, Sabtu (29/6).

Penyerahan dilakukan langsung Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gianyar, I Wayan Suardana didampingi Camat Ubud, I Ketut Sedana, Kapolres Ubud, AA Gde Oka Putra, Danramil Ubud Pande Made Sudarta dan dibantu den-

FB/Artayasa

Gapura Desa

gan Karang Taruna Putra Wira Kencana desa Mas. I Wayan Suarsana menjelaskan, pasca tinjauan Bupati Agung Bharata ke lokasi banjir untuk penanganan banjir secepatnya, Bupati Agung Bharata memerintahkan penyerahan bantuan kepada para korban sesegera mungkin.

Hal ini dimaksudkan untuk meringankan beban para korban pasca banjir.

Bantuan berupa sembako, alat masak dan pakaian anak SD yang diberikan kepada 22 KK yang terdiri dari 19 KK warga Banjar Batan Acak dan 3 KK warga Banjar Kawan, Desa Mas, Kecamatan Ubud.

Lebih lanjut I Wayan Suar-

dana berharap bantuan tersebut dapat mengurangi beban dan trauma korban dan kedepannya agar masyarakat terutama korban dapat beraktivitas secara biasa.

“Bantuan diserahkan secara langsung untuk memastikan bantuan yang diberikan tepat sasaran dan tepat guna.” ungkap Wayan Suardana.

Salah satu korban banjir, I Wayan Marep mengatakan bantuan yang diberikan pemerintah Kabupaten Gianyar sangat membantu baik material, moral dan tenaga.

“Terima kasih pada Bapak Bupati, Janji Bupati Agung Bharata kemaren, tidak disangka

Pemkab Gianyar serahkan Bantuan korban Banjir

Polisi Perdalam Penyelidikan Gerbangsadu Seraya Tengah

AMLAPURA-Fajar Bali Polisi masih memperdalam penyelidikan terkait laporan dua orang warga Banjar Pejongan, Desa Seraya Tengah, Karangasem yang menyampaikan adanya indikasi kecurangan pembagian dana Gerbangsadu tak merata.

Pahumas Polres Karangasem Iptu Nyoman Arya Tartar, Minggu (30/6) menyebutkan sesuai laporan dari warga setempat di Mapolres Karangasem, Jumat (28/6) lalu yakni Ketut Kompanye dan I Ketut Sudana yang mengeluh ketika banjar-banjar lain di desanya mendapatkan alokasi dana program Gerbangsadu, Banjar Pejongan justru tidak kebagian pihaknya mengindikasikan pembagian uang sebesar Rp 1 miliar lebih itu ada persoalan.”Masih kita perdalam penyelidikan,”ungkapnya.

Sebelumnya Ketut Kompanye melaporkan dana gerbangsadu yang digulirkan ke

masyarakat sebagai pinjaman lunak sempat dibahas dalam dua kali rapat banjar. Rapat pertama, kata Kompanye dilakukan 3 Maret lalu. Dalam rapat tersebut tiap kelompok yang meminjam dikenai bunga dua persen. Selanjutnya dalam rapat berikutnya dikoreksi menjadi satu persen hjingga banyak warga berminat dengan dana pinjaman tersebut.

Pada 16 Juni lalu warga Pejongan kembali menggelar sangkepan. Saat itu Kadus Ketut Suwiarta (41) berkilah bahwa masyarakat yang sudah mengajukan permohan kredit dapat mengambil dananya di Pos Gerbangsadu di Desa Seraya Tengah. Namun ketika diminta ke sana, petugas Gerbangsadu menyatakan dana pinjaman yang dialokasikan untuk tiap dusun sudah diambil para kadus per Januari 2013 lalu.”Jika ada unsur melanggar hokum, kita akan tindak tegas,”pungkas Pahumas.M-002

Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa

Warga Ababi Gelar Ngaben Bikul AMLAPURA-Fajar Bali Serangan hama tikus sejak beberapa tahun terakhir cukup meresahkan petani di desa pakraman Ababi. Hewan pengerat yang selama ini menjadi momok turunya produksi padi itu, Minggu (30/6) kemarin diburu untuk dimusnahkan.

Sedikitnya 1.200 warga desa pakraman Ababi, Karangasem, remaja sampai yang tua turun ke sawah ngeropyok (memburu) tikus, dipimpin klian desa Made Sudiarta serta prajuru lainnya.

Perburuan tikus yang dilakukan warga menurut kelian desa, Sudiarsa serangkaian ngaben bikul yang puncaknya pada 29 September mendatang.

Ngaben atau palebon tikus menurut Sudiarta sudah menjadi tradisi sejak zaman

dulu di desanya. Pelebon itu digelar warga jika ada hama tikus sangat banyak dan sampai sangat merugikan petani.

Prosesi palebon tikus itu nyaris sama dengan prosesi ngaben manusia. Upaya pengendalian hama tikus secara fisik dan kimiawi dengan bantuan pemerintah menurutnya sudah berulangkali dilakukan namun tak membuahkan hasil. Sebaliknya malah bertambah banyak.

Pengendalian secara fisik dan ilmiah sudah tak mempan, tinggal pengendalian secara spiritual yakni palebon jero ketut ini yang belum pernah dilakukan dalam jangka waktu lama mengingat biaya yang dibutuhkan cukup besar. ”Tujuanya mengembalikan tikus ke asalnya dengan harapan agar nanti jika lahir

kembali tidak menjadi tikus lagi,” tandasnya.

Sudiarsa mengatakan, krama yang turun menangkap tikus dari sekeha teruna, lima sekeha subak sawah dan sekeha subak abian, serta krama dari lima banjar.

Usai kentongan desa dipukul, dipimpin jero mangku Dalem, ribuan karma bersembahyang di pura Dalem matur piuning sekaligus mohon agar diberikan jalan lapang terkait kegiatan krama bakal memburu tikus.

“Sebelum terjun ke sawah diawali dengan upacara matur piuning yang maknanya minta ijin kepada Yang Maha Kuasa,”terangnya.

Setelah upacara matur piuning, ribuan warga yang melengkapi diri dengan tongkat, linggis dan peralatan lainya terjun ke sawah mengejar buruanya.

Sudiarsa mengakui rentang waktu sepuluh tahun terakhir perkembangan hama tikus kian menjadi. Petani dibuat rugi total karena padi yang siap panen digerogoti hingga mereka mengalami gagal panen.

“Hasil panen turun sampai delapan puluh persenya,”imbuh tokoh masyarakat setempat I Nyoman Kuta.

Penomena serangan hama tikus kali ini menurut Kuta dan diakui warga Ababi lainya cukup aneh. Ribuan tikus kecil-kecil dengan bulu berwarna keputihan menyerang pada siang hari menggerogoti batang padi.

Uniknya setelah pohonya rebah, sebagian besar gabah tidak dimakan, hanya di petik dikumpulkan di pematang atau di bawah pohon di dekat sarang. M-002

FB/MAHARJANA

Warga Ababi turun ke sawah menangkapi tikus serangkaian ngaben bikul yang akan digelar September mendatang

DAERAH

FAJA R BALI Senin, 1 Juli 2013, Tahun XIII

Bulfest 2013, Gelorakan Kebangkitan Buleleng Satu lagi upaya mengembalikan nama besar Buleleng dicanangkan Pemkab Buleleng, melalui Buleleng Festival (Bulfest) momentum kebangkitan dan jati diri Buleleng kembali dikumandangkan, dengan mengusung tema “My City My Pride” diharapkan mampu menggugah semangat serta menumbuhkan rasa bangga sebagai masyarakat Buleleng.

SINGARAJA – Fajar Bali ”Jika anda rindu akan kuliner, kesenian dan kerajinan khas Buleleng maka di Bulfest adalah tempatnya,”papar Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana ketika memberikan sambutan dalam Launching Bulfest 2013, di halaman Kantor Bupati Buleleng, Sabtu (29/6) malam.

Ketua Panitia Gede Suyasa memaparkan setelah resmi launching, kegiatan Bulfest akan berlangsung selama 3 hari mulai 23-25 Agustus 2013 dengan menggunakan beberapa fasilitas jalan umum serta gedung sebagai lokasi pamentasan dan pameran. ”Mainstage utama kita fokuskan di patung tugu Singa Ambara Raja, sebagai simbol kebesaran Buleleng,”paparnya.

Konsep Bulfest sendiri tidak seperti pameran atau pawai pembangunan yang sudah sering dilaksanakan selama ini, dalam

kegiatannya tidak semua SKPD nantinya dilibatkan, melainkan hanya yang memiliki korelasi dan kepentingan terhadap pengembangan budaya dan sektor perekonomian masyarakat Buleleng saja yang mendapat prioritas utama seperti Dinas Kebudayaan dan Pariwisata serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan, bahkan nantinya akan diupayakan untuk membuka kembali Job Fair dalam rangkaian kegiatan.”Kita ingin menghilangkan kesan pemborosan anggaran dalam kegiatan Bulfest untuk itu hanya SKPD yang memiliki korelasi saja yang nantinya bisa menggunakan anggaran Pemkab,”jelasnya.

Dari sisi pameran dan atraksi dalam Bulfest lebih menitikberatkan kepada konsep promosi ke-khasan Buleleng baik dari sisi kuliner, budaya, kerajinan serta menampilkan beberapa suguhan atraksi yang belum pernah

NEGARA- Fajar Bali Bupati Jembrana Putu Artha mengingatkan koperasi sebagai sokoguru perekonomian, hendaknya selalu berpedoman dari, oleh dan untuk anggota.

Apabila dilanggar dan salah dalam pengelolaan dapat dipastikan koperasinya akan jatuh dan merugi.

Penekanan bupati tersebut, disampaikan saat Seminar Perkoperasian yang diikuti sekitar 200 orang anggota Koperasi Eka Cita yang didominasi sebagian besar adalah guru, di Gedung Kesenian Bung Karno (GKBK) Jembrana, Jumat (28/6) lalu.

Seminar yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali itu, juga dihadiri Kadis Perindagkop Jembrana, Ni Made Ayu Ardini serta Kadis Dikporaparbud Jembrana, I Nengah Alit.

Ditekankan koperasi yang baik itu, memerlukan system dan manejemen yang baik.

Karena tak sedikit koperasi yang kurang sehat, lantaran pengelolaan yang salah.

“Saya minta para pengawas untuk melakukan pengawasan secara ketat, terhadap seluruh koperasi,” ujarnya.

Bupati juga menambahkan, jangan sampai ketika mengalami merugi baru melibatkan anggota, sedangkan di saat untung dinikmati oknum.

Te r h a d a p k e b e r a d a a n koperasi di Jembrana, pihak Pemkab Jembrana tetap berkomitmen untuk melakukan pengentasan kemiskinan.

“Masyarakat kita, masih banyak yang belum beruntung, hal ini perlu mendapat perhatian kita semua,”terangnya.

Kepada Koperasi Eka Cita,

FB/Agus

Logo Bulfest 2013

ditampilkan sebelumnya seperti pementasan tari Truna Jaya yang direncanakan akan dilakukan massal oleh 200-300 penari dari seluruh kecamatan Buleleng, sepanjang jalan Ngurah Rai dari Patung Singa Ambara Raja sampai dengan Taman Kota Singaraja. ”Pertimbangan kita karena Tari Truna Jaya adalah salah satu tarian khas Buleleng yang patut diperkenalkan kepada generasi muda,”ujar Suyasa yang juga menjabat sebagai Kepala Bappeda Buleleng.

Bupati Artha: Jangan Salah Kelola Koperasi

FB/PRAMONO

diharap agar sama-sama untuk memikirkan nasib warga yang masih dalam kategori miskin.

Selain itu, koperasi juga diharapkan untuk ikut peduli terhadap lingkungan dengan cara berpartisipasi dalam pembangunan di tempattempat ibadah.

S em en t a ra Ket u a Kop erasi Eka Cita, I Ketut Sorden menjelaskan seminar ini merupakan upaya untuk meningkatkan pemahaman pengetahuan dan ketrampilan bagi anggota koperasi Eka Cita.

Agenda ini, merupakan ke g i a t a n ya n g d i l a ku k a n setiap dua tahun sekali dan telah disesuaikan dengan dana yang dianggarkan, berdasarkan Rapat Akhir Tahun (RAT). W-003

Bupati Jembrana, Putu Artha buka seminar koperasi di GKBK

Pojok Desa

Tidak ketinggalan keterlibatan masyarakat umum juga dimaksimalkan, tidak hanya sebagai penonton tapi di beberapa lapangan pekerjaan akan diberdayakan dalam kegiatan Bulfest 2013, seperti halnya kendaraan Bemo yang akan disewa untuk memfasilitasi penonton yang ingin menyaksikan Bulfest. ”Nantinya masyarakat yang akan menyaksikan Bulfest dapat menggunakan Bemo yang berlogo Bulfest sebagai sarana transportasi, kita akan sediakan tersebar di beberapa pos,”imbuh

Suyasa.

Di balik persiapan yang matang tersebut Gede Suyasa selaku Ketua Panitia berharap dukungan dari masyarakat Buleleng baik berupa ide dan masukan serta permakluman apabila nantinya pada saat pelaksanaan Bulfest jalur transportasi sedikit terganggu. ”Kita harapkan dukungan dari masyarakat Buleleng, segala bentuk masukan yang sifatnya konstruktif akan kita diskusikan demi kemajuan Buleleng,”pungkasnya. W-008*

5 Polisi Tetapkan 23 Tersangka Kasus Made Gunung TABANAN-Fajar Bali Sebanyak 23 tersangka telah ditetapkan oleh Polisi dalam kasus pengerusakan rumah milik Made Gunung (70) di Banjar Greseh, Desa Payangan, Kecamatan Marga. Sementara itu korban Made Gunung bersama istri, dengan dua anak dan satu cucunya kini harus mengungsi di rumah kerabatnya di Banjar Semingan, Desa Petiga, Kecamatan Marga.

Kapolres Tabanan AKBP Dekananto, Minggu (30/6) kemarin membenarkan pihaknya telah menetapkan sebanyak 23 tersangka dalam kasus pengerusakan rumah di milik Made Gunung, Kamis malam (27/6). “Hari Selasa (besok ) seluruh tersangka akan kita mintai keterangan lagi, termasuk provokatornya,” jelas Dekananto.

Sementara itu Made Gunung yang pasca kejadian sempat mengungsi dan mencari pengamanan di Mapolres Tabanan, kini sudah pulang ke rumah kerabatnya yang tinggal di Banjar Semingan, Desa Petiga, Kecamatan Marga.

Kasus pengerusakan rumah milik Made Gunung terjadi Kamis malam (27/6) lalu. Saat itu sekitar seratus orang warga Banjar Greseh, Desa Payangan, Kecamatan Marga, mendatangi kemudian merusak rumah Made Gunung .

Aksi seratusan warga tersebut dipicu lantaran Made Gunung malas bergotong royong, tidak itu saja Gunung juga kerap menangtang warga, dan meludahi warga yang lewat di depanya.

Yang membuat kemarahan warga setempat memucak dan melakukan pengerusakan lantaran ulah Gunung menggembok kunci pintu Pura Megada.

Tiba di rumah Made Gunung, warga langsung melakukan pengerusakan. Akibatnya beberapa bangunan dirusak seperti balai daja, bale delod, piasan sanggah.

Selain itu warga yang kesal dengan tingkah polah Gunung juga merusak sepeda motor Byson Putih DK 7422 GK, Vario DK 8984 GK, dan sepeda motor prima. Selain itu warga juga merusak tanaman yang ada di halaman rumah milik Made Gunung. Meski warga beringas tidak ada sampai menimbulkan korban jiwa. Polisi pun telah mengusut kasus tersebut dan menetapkan 23 orang sebagai tersangka. W-004

Diduga Ada Kong Kali Kong Esekutif Dengan Pengembang

Tebing Taman Sri Wedari Dibongkar

FB/Agus

Mangku Budiasa

Dewan Tuding Bulog Sembunyikan Data SINGARAJA – Fajar Bali Bulog Bali khususnya gudang Bulog Bulelengg yang ada di Desa Tanguwisia, Kecamatan Seririt, membuat masalah dengan DPRD Buleleng dan para aktivis LSM Buleleng. Betapa tidak, Sejumlah staf Bulog di gudang Tanguwisia itu terkesan menyembunyikan informasi dan data bagi Ketua Komisi B DPRD Buleleng Putu Mangku Budiasa bersama sejumlah aktivis LSM Buleleng yang, Jumat (28/6) lalu melakukan sidak pasca kenaikan BBM. Ketua Komisi B Mangku Budiasa, dari FPDIP, mencak-mencak lantaran staf gudang Bulog itu tidak memberikan data kepada rombongan dewan danLSM tersebut. Emosi Mangku Budiasa kian memuncak kala staf gudang Bulog itu menolak diwawancarai oleh sejumlah wartawan yang mengikuti kegiatan sidak tersebut.”Anda harus ngomong, anda tidak boleh menolak ditanya wartawan. Ini artinya anda menyembunyikan informasi bagi publik. Ini masalah teknis tentang berapa stok beras yang ada, lalu perbulan berapa dibutuhkan. Itu saja kok, kenapa anda tidak mau? Saya ini anggota dewan yang kesini, kok saya

tanya anda tidak ngomong? Kalau begini staf Bulog, beritakan saja situasi ini biar publik tahu bahwa ada sesuatu tidak beres di Bulog,” tegas Mangku Budiasa.

Aktivis LSM Gema Nusantara (Genus) Antonius Sanjaya Kiabeni alias Anton menegaskan bahwa sikap diam staf Bulog itu melanggar hak publik untuk mengetahui informasi.”Anda mau saya praperadilkan anda.

Karena sikap anda ini melanggar UU. Anda menyembunyikan informasi bagi publik,” serang Anton. Nyoman Sumarta dari LSM Bakti Pertiwi terang-terangan menuding bahwa sikap staf Bulog itu tertutup diduga ada permainan negatif di gudang Bulog di Desa Tanguwisia itu.”Ini ada tanda-tanda korupsi disini,” sorot Sumarta.

Uniknya, kendati diserang dari berbagai pihak namun staf gudang Bulog itu tetap membisu seribu bahasa. Data yang diperoleh dari staf lain menyebutkan bahwa stok beras di gudang Bulog Tanguwisia sekitar 1.525 ton beras Raskin. Ini bertahan selama dua bulan. Sedangkan kebutuhan Raskin perbulannya sekitar 631 ton lebih untuk 42.021 RTS. W - 008

TABANAN-Fajar Bali Pembongkaran tebing taman Sri Wedari, Jalan Gatot Subroto, Tabanan yang kini dipakai jalan keluar masuk perumahan, memantik reaksi anggota DPRD Tabanan. Dewan Tabanan menduga, pembongkaran tebing Taman Sri Wedari tersebut bisa lolos karena adanya permainan antara eksekutif dengan pengembang (investor). Hal itu dilontarkan oleh I Gede Purnawan anggota Fraksi PDIP Tabanan.

Politisi asal Kecamatan Pupuan ini mengaku heran dengan aktivitas pembongkaran tebing di taman yang berhias aneka patung indah itu. Mestinya taman tersebut ditata makin cantik, namun kini justru dirusak dengan adanya aktivitas pembongkaran tebing.

“Ini ada apa? Kok misterius banget. Ada apa di balik ini, kita tak mau tahu. Tebing itu sangat indah kenapa harus dirusak, ini harus dikembalikan ke bentuk awal dan ditata kembali,” tegas Purnawan, Minggu (30/6).

Atas pembongkaran tebing yang dinilai misterius itu, pihaknya akan turun ke lokasi, proyek apa yang akan digarap dengan pembongkaran tebing itu. Jika pembongkaran itu akan dijadikan jalan keluar masuk menuju perumahan, harus dihentikan. Sebab akan mengganggu lalu lintas. Pasalnya, tebing yang dibongkar itu merupakan tikungan maut sehingga kalau ada aktivitas keluar masuk proyek sangat membahayakan pengguna jalan. “Kalau itu jadinya perumahan, kita suruh pengembang cari jalan lain. Tidak boleh melalui tebing di tikungan itu. Sangat berbahaya. Kita juga minta, tebing dikembalikan dan ditata kembali,” tegas Purnawan.

Ida Bagus Kade Adnyana Suryawan anggota Fraksi Demokrat DPRD Tabanan juga gerah dengan pembongkaran tebing taman Sri Wedari tesebut.

“Pembongkaran tebing itu telah merusak keindahan taman Sri Wedari yang berhias aneka patung indah,” jelasnya. Ia tidak mengerti kenapa yang berwenang membiarkan tebing yang berada persis di tikungan jalan Gatot Subroto dibongkar. “Anggota dewan harus turun dan melakukan sidak ke lokasi pembongkaran tebing itu. Jelas-jelas merusak keindahan kenapa dibiarkan, sungguh misterius,” ungkap Adnyana Suryawan.

Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Wayan Sudarya saat dikonfirmasi terpisah mengaku telah turun ke lokasi pembongkaran tebing itu. Dikatakannya, di dalamnya ada proyek perumahan. Saat disidak, pemilik proyek belum mengantongi perizinan sehingga dipanggil ke kantor Sat Pol PP. Tetapi pengelola proyek mampu tunjukkan berkas-berkas untuk mengurus perizinannya. “Akhirnya saya sarankan ke Bappeda untuk mencari rekomendasi mengenai tata ruang. Bagaimana hasil di Bappeda, baru kita sikapi,” tandas Sudarya.

Pihaknya juga memberi deadline pada pimpinan proyek untuk melengkapi segala perizinannya. Jika dalam kurun waktu sebulan sejak disidak tak kantongi izin, Sat Pol PP akan segera bersikap sesuai Perda. “Di belakang tebing itu akan dibangun 5 unit perumahan di lahan milik pribadi. Per unit harganya Rp 500 juta, Tebing yang dibongkar ini milik pribadi,” jelas mandor yang ditemui saat mengawasi para pekerja memasang paving belum lama ini. W-004

Hama Tikus Buat Petani Gagal Panen Pemkab Gianyar Bantu Petani GIANYAR- Fajar Bali Gagal panen akibat hama tikus yang dialami subak Gunung Jimbar Desa Petak, Gianyar mendapat perhatian Pemkab Gianyar.

Bupati A.A. Gde Agung Bharata bersama Dinas Pertanian, Perhutanan dan Perkebunan (Distanhutbun) turun langsung bertatap muka dengan krama subak untuk mengatasi permasalahan hama tikus yang menyerang padi petani, bertempat di wantilan Pura Ulun Carik Subak Gunung Jimbar, Desa Petak Sabtu (29/6).

Pekaseh Subak Gunung Jimbar, Gede Suali dihadapan Bupati Agung Bharata menjelaskan, semua tanaman padi milik petani Subak Gunung

Jimbar seluas 46 hektar habis diserang hama tikus.

Akibatnya, tanaman padi yang mulai ditanam sejak Maret 2013 lalu mengalami kerugian karena gagal panen. “Serangan hama tikus begitu banyak, sehingga kami kewalahan dalam penanggulangannya,” ungkap Suali.

Untuk mengatasi serangan hama tikus ini, krama subak akan menggelar upacara Guru Piduka di Pura Ulun Carik, pada rerahinan Tilem, Minggu (7/7) mendatang. Diharapkan dengan dilaksanakan upacara ini serangan hama tikus bisa diminimalisir. Adanya kegagalan panen ini, Bupati Agung Bharata memerintahkan Kadis Distanhutbun IGA Dewi Hariani untuk

segera melakukan langkah-langkah penanganan dan memberikan bantuan sesuai dengan kebutuhan petani.

Diharapkan juga krama petani untuk tidak putus asa dan tetap semangat, karena Pemkab Gianyar tentu akan membantu setiap permasalahan yang dialami petani. “Pertanian merupakan bagian budaya dan merupakan cikal bakal Pariwisata di Bali , karena itu sektor ini menjadi prioritas program pembangunan Pemkab Gianyar,” ungkap Bupati Agung Bharata.

Terkait kegagalan panen, menurut Kadistanhutbun IGA Dewi Hariani, Pemkab Gianyar memberikan bantuan bibit dan racun tikus untuk penang-

gulangan hama tikus. Penyebab dari serangan hama tikus ini, akibat dari pola tanam petani menggunakan tulak sumur. Artinya, krama subak menanam secara bergiliran sehingga rantai makanan hama tikus tidak terputus. “Musim tanam mendatang krama subak melakukan penanaman serempak untuk memutus makanan hama tikus,”kata Dewi Hariani.

Untuk sementara Pemk- FB/Artayasa ab Gianyar memberikan Pemkab Gianyar melalui Bupati Agung Bharata ketika memberi bantuan kepada petani pinjaman 5 traktor sambil sehingga hama tikus ti- yang dialami subaknya. Ad- subak bisa terhindar dari menunggu bantuan trak- dak lagi menyerang pada anya perhatian ini membuat serangan hama tikus dan tor dari Pemkab. Gianyar musim tanam mendatang. krama subak kembali ber- bisa meningkatkan produksi yang direalisasikan pada Salah satu anggota Subak gairah untuk kembali ber- pertanian “Terima kasih Anggaran Perubahan 2013. Gunung Jimbar, Made Loka cocok tanam. kepada Pemkab Gianyar IGA Dewi Hariani ber- mengaku lega dengan adBantuan traktor yang di- atas perhatiannya terhadap harap. krama subak Gu- anya perhatian dan reaksi berikan akan digunakan un- warga petani,” ungkap Made nung Jimbar bisa melaku- cepat tanggap dari Bupati tuk melakukan penanaman Loka mewakili krama subak kan penanaman serentak, Gianyar atas permasalahan serempak sehingga karma Gunung Jimbar. W-005

PENDIDIKAN

6

FAJA R BALI

Senin, 1 Juli 2013, Tahun XIII

98 Calon Wisudawan FE UNR Diyudisium

Dekan: Lulusan Siap Berpartisipasi dalam Proses Pembangunan

FB/BLAS

Dekan FE UNR, I Made Sukaja saat meyudisium calon wisudawan yang akan berpartisipasi dalam pembangunan

Siswa dan Mahasiswa Saat Liburan

DENPASAR-Fajar Bali Dekan Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Ngurah Rai (UNR) Bali, Drs., I Made Sukaja, MS., mengatakan, investasi sumber daya insan oleh orangtua calon wisudawan, telah membuahkan hasil berupa produk akademik.

Yakni para lulusan FE UNR siap berpatisipasi dalam proses pembangunan. Hal itu disampaikan Sukaja ketika meyudisium 98 calon wisudawan. Yudisium terhadap calon wisudawan sejumlah itu digelar di Hotel Nikki Sabtu (29/6).

Jumlah alumni FE UNR hingga tahun 2013, 1.432 orang, dan peningkatan kelulusan tahun ini, sangat signifikan . Dengan diterimanya status terakreditasinya FE UNR dengan predikat B. Selanjutnya Sukaja menyampaikan, pendidikan mempunyai peran yang sangat penting dalam pembangunan satu bangsa. Pertumbuhan ekonomi di negra-negara

Bermanfaat Ikuti Program Pendalaman Dhamma

FB/HERU

Acara Atthasilani

DENPASAR-Fajar Bali Pada pertengahan bulan Juni hingga Juli 2013 ini, para remaja, pelajar dan mahasiswa memasuki masa liburan sekolah atau kuliah. Sebagai umat Buddha akan sangat bermanfaat jika mereka bisa meningkatkan pengetahuan,

pemahaman, dan pelaksanaan Ajaran Buddha dengan mengikuti Program Pendalaman Dhamma secara intensif untuk mengisi sebagian waktu liburnya. “ Apalagi, kita bersama maklum bahwa pendidikan agama secara formal di bangku

sekolah atau kuliah sedikit alokasi waktunya, belum lagi pembelajaran agama –harus diakui masih bersifat teoritis dan konseptual sering tidak bisa terlaksana karena berbagai kendala atau terkorbankan oleh kegiatan akademik dan non-akademik lainnya,” ujar Sherlie Mirani, S.TP selaku Ketua Umum PP Forum IbuIbu Buddhis (FIB) Bali yang juga Ketua Panitia Program Atthasilani.

Lebih jauh dijelaskan, bahwa Dayaka Sabha Vihara Dharma Giri Pupuan yang bekerjasama dengan Forum Ibu-Ibu Buddhis (FIB) Bali dan didukung sepenuhnya oleh Sangha Theravada Indonesia yang peduli pada generasi muda Buddhis, selalu proaktif mendukung dan berinisiatif menyelenggarakan program kegiatan yang memfasilitasi generasi muda Buddhis agar memiliki pengetahuan dan pemahaman yang

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) BALI KEPMENDIKNAS NO. 58/D/O/2005

1. Program S1 Keperawatan No. : 923/D/T/2007

2. Program D III Keperawatan No. : 924/D/T/2007

3. Program D III Kebidanan No. : 3039/D/T/2007 MENERIMA MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2013/ 2014 JALUR PMDK UNTUK : PROGRAM SARJANA KEPERAWATAN DAN PROFESI NERS (S1 KEPERAWATAN NERS) PROGRAM D III KEPERAWATAN (AKADEMIK KEPERAWATAN) PROGRAM D III KEBIDANAN (AKADEMI KEBIDANAN) PERSYARATAN : 1. Untuk Program Sarjana (S1) Keperawatan Ners a. Lulusan SMA Jurusan IPA b. Lulusan SMK Jurusan Kesehatan 2. Program Diploma III Keperawatan a. Lulusan SMA Jurusan IPA & IPS b. Lulusan SMK Jurusan Kesehatan 3. Program Diploma III Kebidanan a. Lulusan SMA Jurusan IPA & IPS b. Lulusan SMK Jurusan Kesehatan c. Khusus untuk D III Kebidanan hanya menerima perempuan saja 4. Persyaratan Administrasi: a. Fotocopy raport Semester I s.d V yang telah dilegalisir sebanyak 2 rangkap b. Surat rekomendasi dari Kepala Sekolah masing-masing c. Membawa raport asli d. Pas foto 3 x 4 = 4 lembar (berwarna/ hitam putih) e. Usia maksimal 26 tahun f. Tinggi badan sekurang-kurangnya 1) Pria = 155 cm 2) Wanita = 150 cm 5. Jadwal Pendaftaran : a. Tanggal : 14 Januari s/d 6 April 2013 b. Tempat : Kampus II STIKES Bali (Jln. Tukad Balian No.180 Renon Denpasar) c. Waktu : Pkl. 08.30 – 13.00 Wita 6. Biaya Pendaftaran : a. Program S1 Keperawatan b. Program Diploma c. Pilihan 2 Program Studi

: Rp. 300.000 : Rp. 250.000 : Rp. 500.000

7. Fasilitas : a. Gedung milik sendiri b. Laboratorium Keperawatan dan Kebidanan c. Laboratorium Biomedik d. Laboratorium Bahasa Inggris e. Lab Komputer & Internet Hotspot 24 Jam f. Perpustakaan Digital g. Asrama (wajib bagi mahasiswa putri D III Keperawatan, sedangkan bagi mahasiswa putri S1 Keperawatan Ners dan D III Kebidanan disesuaikan dengan kapasitas asrama) h. Parkir luas, photocopy center & kantin i. Telah melakukan pertukaran mahasiswa dan dosen dengan BCNNV Thailand, Saint Louis College Thailand dan Curtin University of Technology Australia j. Telah melakukan kerjasama dengan Yayasan Jepang Bina Mandiri Asean untuk penyaluran tenaga kerja ke luar negeri. k. Lulusan Stikes Bali dipersiapkan untuk bekerja di luar negeri

benar tentang Ajaran Buddha. ” Mampu dan dengan senang hati mau melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari sehingga menghasilkan manfaat nyata berupa kebahagiaan, kedamaian, dan kesejahteraan lahir-batin,” imbuhnya. kegiatan yang sarat dengan pembelajaran secara teori dan praktik Ajaran Buddha yang diberi nama Program Atthasilani Sementara Umum VI Tahun 2013 yang diperuntukkan bagi kaum perempuan Buddhis yang tinggal di Bali, Lombok dan sekitarnya.

Melalui kegiatan ini, para peserta bisa secara intensif belajar, mendengarkan dan mendiskusikan Dhamma dengan orang yang tepat dan pada waktu yang tepat, serta melatih meditasi untuk mencapai ketenangan dan kebijaksanaan yang sangat diperlukan dalam menjalani dinamika kehidupan ini.

Oleh Ketua Dayaka Sabha, Ketut Ariana, S.H. ditambahkan, bahwa kegiatan ini setiap tahun rutin dilaksanakan, bertempat di Vihara Dharma Giri Pupuan, Tabanan - Bali. Lokasi yang jauh dari keramaian, udara yang sejuk serta pemandangan bukit yang indah memang sangat mendukung untuk menjalankan program latihan ini, “ terang Ketut Ariana.

Sherlie menambahkan pula, pada tahun ini Program Atthasilani dibuka pada tanggal 28 Juni 2013 hingga berakhir pada tanggal 12 Juli 2013. Yang diikuti oleh sebanyak 35 orang peserta, yang berusia antara 12 hingga 38 tahun yang berasal dari Denpasar, Baturiti, Pupuan, Karangasem, Singaraja dan Lombok, W-017

maju, tidak saja ditentukan oleh investasi modal fisik semata, tetapi juga oleh SDM dalam bentuk pendidikan.

Memang pendidikan memerlukan biaya yang tidak kecil, dan pemerintah juga tidak akan sanggup menanggungnya sendiri, karena pendidikan adalah juga tanggung jawab keluarga dan masyarakat.

Institusi tersebut cukup bangga bisa ikut berkontribusi, sejalan dengan era peningkatan mutu SDM, yang diawali dengan mutu lembaga. Kita semua menaruh perhatian yang sangat besar terhadap perkembangan pendidikan. Terutama mendidik generasi muda, kader penerus bangsa, sesuai dengan amanat UUD 1945.

Kehadiran orangtua calon wisudawan, sekaligus juga menunjukkan adanya kepercayaan masyarakat kepada FE UNR, sebagai tempat menimba ilmu

bagi putra-putrinya. Dengan demikian mengharuskan institusi tersebut untuk berupaya secara optimal meningkatkan mutu akademik, maupun non akademik, untuk dapat memenuhi tuntutan dan kepercayaan tersebut.

Sukaja menuturkan, sebagai lembaga pendidikan FE UNR, mempunyai kewajiban untuk berupaya ikut membantu pemerintah mencerdaskan kehidupan bangsa. Khususnya memenuhi sebagian harapan masyarakat Bali. Dalam meningkatkan tingkat pendidikansampai jenjang yang lebih tinggi.

Adanya keinginan seperti itu adalah wajar. Terlebih lagi dikaitkan dengan ikut sertanya mempersiapkan masyarakat menyongsong era kesejagatan ini, tandas Sukaja. Pada yudisium ke31 FE UNR ini, Sukaja berserta seluruh dosen FE UNR mencoba berinovasi lewat pelayanana

dies natalis ke -34 UNR, dengan menggelar berbagai kegiatan yang mengacu pada pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Kegiatan itu di antaranya, melaksanakan panel diskusi, dengan tema, “Enam Cara Menjadi Entrepreneur Muda”, yang menjalin kerjasama dengan Ray Akademy Jakarta. Selain tiu melaksanakan bakti sosial di Pura Watu Klotok kabupaten Klungkung. Sekaligus pelantikan fungsionaris senat mahasiswa FE UNR periode 2013/2014, serta studi ekskursi ke PT Pelindo III Benoa.

Sukaja berharap, melalui yudisium, gelar yang diberikan kepada lulusan bermakna dalam menjalankan kehidupan di luar kampus, dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab. Baik intelektual maupun moral dalam mengemban tugas sesuai dengan profesi dan disiplin ilmu yang ditekuni. R-008

Mapindo akan Gelar Wisuda Terhadap Calon Tenaga Industri

MANGUPURA-Fajar Bali Ketua Yayasan Manajemen Pariwisata Indonesia (Mapindo) Dalung Badung, Dr., I Ketut Putra Suathana, MM., membenarkan, seusai proses belajar (PBM), Mapindo akan menggelar wisuda terhadap sejumlah lulusan, sekaligus sebagai calon tenaga industri menjelang pertengahan Juli bulan depan.

Sejumlah lulusan Mapindo yang dibintangkan kemampuan yang profesional dan berkompetensi ini, telah siap untuk bekerja dan melanjutkan ke jenjang yang lebih tingggi.

Lulusan yang akan diwisuda itu terdiri dari, Program Tingkat Dasar 1 tahun, Jurusan, Kantor Depan, Tata Graha, Tata Hidangan, Tata Boga dan Program Khusus Kapal Pesiar. Program Tingkat Menengah 2 tahun, Akomodasi yakni Room Division, Makanan dan Minuman, khusus untuk Food and Beverage Divisions, Sekretaris Perhotelan dan Pemandu Wisata.

Menurut Suarthana, tujuan programprogram tersebut, untuk menghasilkan tenaga profesional yang mampu bersaing pada dunia kerja di bidang perhotelan dan pariwisata. Kompetensi yang diharapkan, lulusan memahami tugas pokok sesuai dengan bagian yang ditekuni. Menggunakan alat sesuai dengan fungsinya.

Mengusai fasilitas dimiliki, juga kreatif, dan dapat memanfaatkan peluang bisnis, mandiri dan wirausaha serta berkomunikasi dalam bahasa Inggris dan bahasa asing lainnya.

Untuk menghasilkan lulusan yang dapat berpartisiapsi membanguin pariwisata Bali, untuk praktek Mapindo telah menyiapkan sejumlah laboratorium, di antaranya, laboratorium bahasa, juga komputer. Serta laboratorium kantor depan, restoran dapur, hotel praktek dan ruang perpustakaan.

Selain itu mahasiswa juga aktif melaksanakan praktek kerja industri, di hotel-hotel dan restoran di Bali dan luar Bali serta biro perjalanan.

Suarthana mengakui, Mapindo juga memiliki bursa kerja untuk membantu para lulusan untuk penempatan kerja di hotel dan restoran di dalam dan luar negeri, di biro perjalanan, perusahaan penerbangan, kapal pesiar dan lainnya. Mapindo yang dikelola secara profesional yang bertaraf internasional sesuai visi dan misi.

FB/IST

I Ketut Putra Suarthana

Visi, menjadikan Mapindo terdepan dalam menghasilkan SDM yang profesional di bidang perhotelan dan pariwisata yang bertaraf internasional yang go internasional.

Misi, menjadikan lembaga sebagai centre of excellent pengembangan pariwisata nasional dalam menyiapkan SDM pada tingkat dasar dan tingkat menengah di bidang kejuruan perhotelan dan pariwisata.

Hal itu karena menurut Suarthana, pariwisata adalah bagian dari kehidupan manusia. Oleh karena itu pertumbuhan pariwisata dimasa depan akan sangat membantu pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Bali sebagai daerah tujuan wisata yang sangat populer di dunia, sangat tepat untuk pengembangan sektor perhotelan yang bertaraf internasional. Terakait itu, maka diperlukan tenaga-tenaga trampil sesuai dengan jabatan kerjanya.

Masalah tenaga kerja tidak hanya menyangkut kepada lowongan pekerjaan yang tersedia. Tetapi justru kualitas tenaga kerja sering menjadi kendala utama.

Untuk menjawab tantangan itu, Mapindo ikut mengambil bagian dalam menyiapkan tenaga trampil dan profesional yang bertaraf intenasional, ujar Suarthana. R-008

8. Untuk Pendaftaran Jalur Reguler & Konversi melalui Tes Tulis : Dimulai tanggal 17 April s/d 6 Juli 2013 9. Informasi lebih lanjut : a. Telp. : (0361) 895 6208 b. Website : www.Stikes-Bali.ac.id Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Bali Ketua, Ttd Drs. I Ketut Widia, BN.Stud.,MM NIP. 195109041979031001 010/I/FB/R-008

154/V/FB/R-008

EKOWISATA

FAJA R BALI

Senin, 1 Juli 2013, Tahun XIII

7

Pemerintah Klaim Bantu Usaha Kecil JAKARTA-Fajar Bali Menteri Keuangan Chatib Basri mengklaim pemberlakuan pajak sebesar 1 persen kepada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk membantu pelaku usaha kecil.

Chatib Basri mengatakan melalui penerapan pajak UKM, pelaku usaha kecil bisa menjadi sektor formal yang berdampak positif bagi keberlangsungan usaha mereka.

Dia mengaku pendapatan pajak dari pelaku UKM tidak terlalu signifikan. “Ini kan cuma 1 persen pajaknya. Tujuannya bukan untuk mencari tambahan pendapatan pajak,” ujarnya akhir pekan lalu.

Dia mencontohkan, jika ada pelaku UKM yang memiliki omzet Rp 2,4 miliar, dengan membayar pajak UKM sebesar 1 persen, mereka hanya diharuskan membayar pajak Rp 24 juta per tahun atau Rp 2 juta per bulan.

Jumlah itu, kata dia, sama saja dengan orang membayar Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP). Selain menjadikan pelaku UKM menjadi sektor formal, para pelaku UKM juga perlu diberi insentif, karena sebelum penerapan pajak UKM, problemnya adalah mereka tidak bisa mengakses kredit ke bank-bank melalui pembukuan legal.

“Sebenarnya kami mau menolong UKM. Saya yakin mereka senang, karena dengan membayar pajak, pemerintah akan mempermudah segala proses perizinan. Ini yang sedang dalam proses,” klaim Chatib.

FB/IST

Pajak UKM Beratkan Pedagang Sembako Sekretaris Jenderal Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI), Ngadiran, mengatakan pemberlakuan kebijakan pajak bagi pelaku usaha industri kecil dan menengah yang menjual sembako sangat memberatkan para pengusaha UKM.

JAKARTA-Fajar Bali “Pemerintah sepertinya sudah kebingungan mencari pendapatan. Mereka bukannya mencari income dari pengusaha-pengusaha tambang tapi malah dari pengusaha kecil,” katanya di Jakarta, Minggu (30/6).

Menurut dia, pengenaan pajak 1 persen dari omzet tidak

bisa ditoleransi. Menurut dia, keuntungan dari usaha IKM (industri kecil dan menengah) sembako belum tentu mencapai 4 persen sementara pendapatan berdagang sembako hanya mencapai 6 persen.

“Lalu diambil 1 persen dari omzet, keuntungannya dari mana? Bagaimana kita bersaing dengan pelaku IKM saat

Masyarakat Ekonomi Asean di 2015,” katanya.

Ngadiran mengatakan omzet pelaku pebisnis sembako untuk skala kecil dan menengah sangat kecil. Untuk pedagang dengan toko kecil, omzet per hari mencapai Rp 300 ribu sedangkan untuk toko atau warung berukuran menengah, omzet per hari mencapai Rp 500-800 ribu.

“Untuk toko atau warung sembako yang besar, omzet per hari mencapai Rp1-1,5 juta,” katanya.

Dengan penghasilan dalam kisaran berikut, Ngadiran menilai pemberlakuan pajak UKM sebesar 1 persen bisa mengganggu keseimbangan penerimaan pedagang sem-

DENPASAR - Fajar Bali Maskapai penerbangan asing Singapore Airlines tidak sependapat dengan beberapa stakeholder pariwisata yang menyebut turis asal benua Eropa di tahun ini akan menurun.

Hal ini dibuktikan maskapai tersebut dengan menambah jumlah penerbangan dari Singapura menuju Bali.

“Memang saya dengar berita itu. Kami tak tahu kebenarannya karena harus ada survei terhadap hal itu,” kata Manager Sales and Customer Service Singapore Airlines Febe Indah belum lama ini.

Untuk market Singapore Airlines Febe menyebut pihaknya mengangkut turis asal Eropa seperti Jerman dan Inggris.

“Selama ini penerbangan dari Jerman transit dulu di Singapura lalu ke Bali sebanyak 3 kali penerbangan dalam sehari.

Sedangkan dari London, Inggris sebanyak 3 kali sehari dan nanti pada 26 Juli penerbangan akan kita tambah 1 kali lagi,” jelasnya.

Penambahan jumlah penerbangan ini terang Febe juga

sedikitnya membantu demand ke Bali yang otomatis juga mendapat tambahan value edit.

“Umumnya pesawat kita mengangkut sekitar 95 persennya adalah turis. Dengan penambahan jumlah penerbangan setidaknya kita memberikan tambahan value edit kepada Bali,” ucapnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Association Of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Bali I Putu Winastra mengatakan di tahun ini diperkirakan akan terjadi penurunan turis asal Eropa yang disebabkan oleh berbagai isu yang berkembang di berbagai negara Eropa.

Berbagai isu tersebut katanya seputar masalah kemacetan yang terjadi di Bali, masalah kebersihan terutama sampah plastik serta menjamurnya pembangunan hotel - hotel di wilayah Bali Selatan. “Selain itu, mereka (turis Eropa) mengeluhkan mahalnya harga tiket pesawat menuju Indonesia,” ungkap Winastra belum lama ini.

Hal senada diungkapkan

Ketua ASITA Bali I Ketut Ardhana yang menyebut beberapa tahun terakhir penurunan turis Eropa diperkirakan sebesar 30 hingga 40 persen.

Bahkan dirinya meramalkan turis asal Asia yakni Cina nanti akan mendominasi kunjungan ke Bali. W-011

bako di sektor UKM. APPSI menilai pemerintah seharusnya memberikan pembekalan bagi para pedagang pasar, bukannya justru menarik pajak UKM. Menghadapi 2015 atau pemberlakuan Masyarakat Ekonomi Asean, kata Ngadiran, pelaku usaha IKM lokal seharusnya diberikan kekuatan modal yang memadai agar mampu bersaing. “Ini tidak mampu ekspor karena biaya tinggi, lalu malah sektor UKM yang dikorbankan,” jelasnya.

Direktorat Jenderal Pajak memberlakukan tarif pajak Pajak Penghasilan sebesar 1 persen bagi wajib pajak orang pribadi dan badan yang menerima penghasilan dari usaha

dengan omzet tidak lebih dari Rp4,8 miliar dalam satu tahun pajak.

Regulasi ini diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 46 Tahun 2013 tentang PPh atas penghasilan dari usaha yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak yang memiliki peredaran bruto tertentu dan berlaku sejak 1 Juli 2013.

Wajib Pajak yang tidak dikenakan aturan ini adalah Wajib Pajak Orang Pribadi yang melakukan kegiatan usaha perdagangan dan atau jasa yang dalam usahanya menggunakan sarana atau prasarana yang dapat dibongkar pasang, baik yang menetap maupun tidak menetap. TP

Singapore Airlines Yakin Pasar Eropa Meningkat

DIKONTRAKKAN Restaurant Daerah UBUD Hubungi : 087 861 21 9783 081 999 01 3939

FB/IST

FB/IST

Chatib Basri

Saat ini, kata dia, pihak Kementerian Keuangan sedang mempersiapkan aturan pelaksanaan dari Peraturan Menteri Keuangan (PMK). Di samping itu, Chatib juga memastikan, per 1 Juli 2013 mendatang, pajak UKM itu telah diterapkan.

Skema pajak ini, diyakini dapat membuat jumlah UKM di negeri ini meningkat dari 55,2 juta unit saat ini. Tenaga kerja yang ditampung juga bisa lebih dari 101,72 juta orang. KP

Macet, Pengelola Water Sport Tanjung Benoa Merugi MANGUPURA-Fajar Bali Kemacetan di Jalan Pratama Tanjung Benoa tidak hanya dikeluhkan para pengguna jalan.

Imbasnya pun sangat dirasakan para pengelola water sport di Tanjung Benoa.

Akibat kemacetan ini, mereka mengaku merugi karena banyak wisatawan yang urung menikmati wisata bahari di sepanjang Teluk Benoa.

Salah satu pengusaha water sport di Tanjung Benoa, Made Kusnadi Yasa Putra, Minggu (30/6) kemarin mengatakan, Sabtu (29/6) lalu kemacetan di Tanjung Benoa sudah tidak bisa ditolerir lagi.

“Banyak wisatawan yang mengeluh ke saya, dan saya pun dibuat rugi dengan kemacetan ini. Dari jalan bay pass Ngurah Rai, Jimbaran menuju Tanjung Benoa 4 jam saya tempuh padahal biasanya hanya 15 menit, karena macet ini banyak wisatwan yang kabur enggan berwisata ke Tanjung Benoa,” urainya.

Mestinya, kata Kusnadi, musim liburan ini, pengelola water sport bisa panen, tapi gara-gara macet, kunjungan wisatawan berkurang.

“Perhari dalam hari-hari libur seperti ini bisa mencapai ratusan wisatawan datang, baik domestik, tamu luar negeri dari Negara Cina daratan, Taiwan dan Jepang, namun saat ini berkurang mencapai 20 persen tamu,”paparnya.

Selanjutnya, ia pun meminta kepada pemerintah agar memperlebar jalan masuk ke Tanjung Benoa. Selain itu pihak PLN segera menyelesaikan galian kabelnya agar tidak terus mengganggu kenyamanan lalu lintas di jalan Pratama.

Sementara Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga Kabupaten Badung, IB Surya Suamba mengatakan, pihaknya telah memberikan teguran kepada pihak PLN atas galian kabel yang dilakukan di Jalan Pratama, Tanjung Benoa.

“Kita sudah layangkan surat teguran agar tetap pada komitmen awal dalam menjalankan proyek galian kabel ini.

Komitmenya adalah melakukan galian yang tidak mengganggu utilitas jalan di Tanjung Benoa dan tetap menjaga kebersihan serta keamanan.

Tapi nyatanya di lapangan masih amburadul, ada lubang yang tidak ditutup saat galian dan tidak ada rambu-rambu bahwa disana ada galian,”terangnya. W-006

DIBUTUHKAN ACCOUNTING

Perusahaan surat kabar yang sedang berkembang di Bali, membutuhkan seorang Accounting berpengalaman dengan syarat sebagai berikut: 1. Pria / Wanita 2. Pendidikan Min. D1 2. Usia Maks. 30 Tahun 3. Jujur dan teliti

192/VI/FB/KJS

168/VI/FB/KTR

????

Mau Usaha TANPA RUGI… . .

Bagi yang berminat segera hubungi: HARIAN UMUM FAJAR BALI Jl. Indrajaya No. 8 Ubung Kaja - Denpasar Telp. (0361) 411283 E-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.com

KERIPIK SINGKONG Pedas

BALAREA

Membuka Peluang Usaha Tanpa Modal Untung Hingga Jutaan/bln, Cocok Untuk Anak Sekolah/Mahasiswa/Ibu Rumah Tangga/Karyawan.

Alamat : Pecatu Resort, Jln. Arjuna Blok C7 No. 15 Dreamland Telp : (0361) 9288442 151/V/FB/KTR

193/VI/FB/KJS

160/VI/FB/GLH

166/VI/FB/IGR

018/I/FB/KTR

191/VI/FB/KJS

POLITIK

8

FAJA R BALI

Senin, 1 Juli 2013 Tahun XIII

POLITISI

Nama Anis Dicatut NAMA Presiden PKS, Anis Matta, disebut oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam sidang perdana kasus suap impor daging sapi dengan terdakwa Ahmad Fathanah.

“Itu tidak ada hubungannya, cuma pencatutan nama saja,” kata Anis di Bandarlampung.

Lebih lanjut Anis mengaku sudah menjalani pemeriksaan di KPK, “Saya sudah diperiksa Anis Matta oleh KPK dan tidak ada apaapa. Penyebutan nama itu cuma pencatutan saja,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Anis Matta disebut oleh jaksa Avni Carolina, mendapat jatah Rp1,9 miliar dari Ahmad Fathanah.

Carolina mengatakan, uang itu diberikan Fathanah berdasarkan perintah mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq.

Uang Rp1,9 miliar itu diserahkan ke Anis Matta melalui Yuddy Setiawan. TON

ICW Persilakan Politikus Lapor ke Bareskrim

JAKARTA-Fajar Bali Anggota Indonesian Corruption Watch (ICW) bidang hukum dan monitoring peradilan, Donal Fariz, mempersilakan para politikus untuk melaporkan organisasinya ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri. Menurut dia, laporan terkait rilis yang dikeluarkan ICW itu merupakan hak mereka. “Kalau mau melapor silakan,” katanya saat dihubungi, Sabtu.

Donal mengatakan ketDonal Fariz erangan ICW terkait 36 calon legislator yang komitmen anti korupsinya diragukan merupakan upaya lembaganya untuk memberikan informasi kepada publik. Menurut dia, data itu didasari dengan maraknya kasus korupsi di DPR dari 2009 hingga sekarang.

Soal salah atau tidaknya memberikan info tersebut, kata Donal, itu tergantung penilaian masyarakat. “Biar publik yang menilai,” ujarnya.

ICW dan Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) mengumumkan 36 nama calon legislator yang komitmen anti korupsinya diragukan. Sebagian besar adalah anggota DPR yang namanya disebut-sebut terlibat kasus korupsi.

Politikus Partai Demokrat Sutan Bhatoegana yang namanya disebut dalam daftar itu berencana melaporkan ICW ke Bareskrim Polri. Dia merasa difitnah dengan rilis tersebut.

“Ini perbuatan yang tak menyenangkan,” katanya.

Menurut Sutan, tak hanya dia yang akan melaporkan ICW. Beberapa politikus lain yang mendapat tudingan yang sama juga akan memberikan laporan bersamanya. Namun dia enggan menyebutkan siapa saja para caleg tersebut. “Nanti saja,” ujarnya. TP

PDIP-Golkar di 2014 bisa Usung 'Soekarno-Hatta' Baru

Jakarta - Fajar Bali Apabila PDI Perjuangan dengan Partai Golkar akhirnya bersanding di Pilpres 2014 mendatang, maka romansa pasangan Soekarno-Hatta harus dihidupkan lagi untuk menentukan pasangan calon yang diusung kedua partai itu.

Menurut Pengamat Politik Andi Saiful Haq, koalisi PDIPGolkar adalah sebuah hal masuk akal bila koalisi sejenis tak bisa terbangun diantara PDIP dengan Partai Demokrat, atau PDIP dengan Partai Gerindra.

Dia menduga, Koalisi jelang pilpres 2014 akan terbangun diantara keempat partai itu.

Sebab berdasarkan hasil survei dari sejumlah lembaga, keempatnya diyakini akan masuk empat besar partai pemenang Pemilihan Umum 2014 mendatang.

Karena Gerindra dan Partai Demokrat terlihat keras dan ingin mengusung calon sendiri, yakni Gerindra dengan Prabowo dan Demokrat dengan calon dipilih via konvensi, maka alternatif terbaik adalah PDIP-Golkar.

Dengan konfigurasi demikian, menurut Saiful, maka akan positif bagi kemajuan demokrasi di Indonesia.

"Akan ada koalisi pemerintahan dan oposisi yang sederhana dan efektif. Dan ini membuat demokrasi akan berjalan lebih stabil hingga 2019," kata Saiful di Jakarta, Minggu (30/6).

Terlepas dari keputusan Golkar menjadikan Aburizal Bakrie sebagai capres, koalisi dengan PDIP bisa tetap dibangun.

Saiful Haq meyakini PDIP akan mengusung Joko Widodo, alias Jokowi.

Menurutnya, tokoh Golkar yang harus dibidik PDIP sebagai pendamping Jokowi adalah yang berkarakter seperti Proklamator RI Mohammad Hatta.

"Pasangan paling ideal dalam politik nasional adalah Soekarno-Hatta. Soekarno berasal Jawa, nasionalis, mengurus urusan dalam negeri sampai ke hati rakyat Indonesia," kata Saiful.

"Sementara Hatta non-Jawa, diplomasi luar negerinya sangat kuat, disegani karena inteletualitasnya, dan juga orang yang sangat humanis. Mungkin figur Bung Hatta inilah yang harus ditemukan."

Sebelumnya, Board of Advisor CSIS Jeffrie Geovanie menyatakan tetap terbuka kemungkinan PDIP-Golkar berkoalisi di 2014 walau mengajukan Aburizal Bakrie sebagai capres. Hal itu berdasar pengalaman 2004, dimana Golkar secara resmi mengusung Wiranto, namun di sisi lain kader Golkar Jusuf Kalla diusung sebagai cawapres bersama SBY. Setelah SBY-JK menang saat itu, JK kemudian diangkat menjadi Ketua Umum Golkar. TP

Menangi Pemilu 2014

Demokrat Gunakan ‘Taktik Militer’ Ketua Partai Demokrat Sutan Bhatoegana menyatakan Susilo Bambang Yudhoyono meminta kadernya meniru taktik militer untuk memenangkan Pemilu 2014. Taktik militer ini adalah memenangkan pertarungan di udara melalui iklan di televisi dan darat dengan terjun langsung ke lapangan.

JAKARTA-Fajar Bali “Ada cara militer yang bisa digunakan,” kata Sutan saat dihubungi, Ahad (30/6). Namun Sutan menyatakan, cara-cara militer yang disampaikan SBY bukan berarti kembali ke masa Orde Baru. Menurut dia, SBY meminta Demokrat meniru disiplin militer saat bertarung dalam Pemilu 2014.

Menurut Sutan, SBY meminta kadernya bekerja dengan lebih keras di lapangan. Misalnya, lebih giat menyampaikan program pro rakyat dan keberhasilan pemerintah. Selain itu, kadernya juga diminta aktif bersosialisasi melalui

media sosial termasuk twitter.

Setelah mendapat wejangan SBY, Sutan menyatakan tak ada kader yang pulang lebih dulu dalam Rapat Koordinasi Nasional kemarin. “Militer bisa menang karena disiplin,” kata Sutan menirukan ucapan SBY. Menurut Sutan, SBY mengibaratkan pemilu sebagai medan pertempuran.

Daerah pertempuran adalah dapil masing-masing caleg. Sutan menyampaikan, SBY hanya ingin membagi pengalaman dan motivasi bagaimana bisa sukses dalam memenangkan kompetisi. Demokrat dinilai masih punya waktu berbenah sebelum Pemilu 2014

meskipun sempat terpuruk akibat kasus korupsi. “Tahun 2008, kami juga terpuruk,” ujar dia.

Sementara terkait konvensi, pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Indria Samego, menyebut mantan Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal (Purn) Pramono Edhie Wibowo, lebih menjanjikan untuk menang konvensi Partai Demokrat. Menurutnya, nama Pramono lebih terkenal di mata masyarakat ketimbang sejumlah tokoh lain yang bakal ikut konvensi, bahkan termasuk Gita Wirjawan.

“Gita hanya dikenal masyarakat atas, kalau Pramono dikenal hampir seluruh Indonesia,” kata Indria saat dihubungi, Sabtu.

Latar belakang Pramono dari militer juga dipandang Indria lebih cocok jika dimajukan sebagai calon presiden. Masyarakat Indonesia, kata dia, cenderung mudah menerima mantan jenderal sebagai pemimpin nasional.

Selain itu, menurut Indria, garis

keturunan Pramono juga lebih dikenal oleh masyarakat. Nama ayah Pramono, Sarwo Edhie Wibowo, diyakini mendukung moncernya popularitas Pramono.

Mantan Komandan Jenderal Resimen Pasukan Komando Angkatan Darat (RPKAD) di era genting sekitar 1965 itu dianggap masih dikenang masyarakat sebagai tokoh nasional.

Pramono Edhie Wibowo Sabtu siang mengaku telah menjadi anggota Dewan Pembina Partai Demokrat. “Terus terang, empat hari yang lalu saya resmi jadi anggota dewan pembina,” ujarnya.

Dia mengatakan keputusan turun ke dunia politik adalah untuk membantu Susilo Bambang Yudhoyono, yang juga kakak iparnya. Awalnya, menurut dia, SBY bertanya perihal kegiatan dirinya setelah pensiun di militer. SBY lalu menawarkan, apakah Pramono ingin bergabung dengan partainya. “Jawabannya (ketika itu) saya pikirkan dahulu, apakah mau bergabung atau tidak,” ujarnya. TP

PAN Bangga Tak Satu pun Kadernya Masuk Daftar ICW Jakarta - Fajar Bali ICW merilis daftar 36 caleg dari berbagai partai politik yang dinilai tidak pro pemberantasan korupsi.

PAN merasa bangga tak ada kadernya yang masuk dalam daftar itu.

"Kita semua sepakat bahwa musuh utama bangsa saat ini adalah korupsi. Karena itu, kami selalu konsisten dalam upaya pemberantasan korupsi. Termasuk konsisten untuk menindak tegas para anggota yang terbukti melakukan tindak pidana tersebut,” kata Sekretaris Fraksi PAN DPR, Teguh Juwarno, dalam pernyataannya, Minggu (30/6).

Menurut Teguh, fakta tak tersangkutnya nama caleg PAN di daftar ICW menunjukkan bahwa seluruh kader partai mematuhi instruksi Ketua Umum PAN Hatta Rajasa untuk memusuhi korupsi. Dia berharap agar kader PAN dapat konsisten memerangi korupsi.

Mantan presenter berita ini mengapresiasi rilis dari ICW. Dia berharap

ICW dapat memperluas cakupan risetnya.

“Sudah sewajarnya anggota parlemen sebagai pejabat publik harus siap menerima konsekuensi, yakni adanya kontrol publik. Langkah ICW

ini perlu dikembangkan juga terhadap pejabat-pejabat publik di eksekutif dan birokrasi,” kata anggota DPR yang mewakili daerah pemilihan Tegal-Brebes ini.

Senada dengan Teguh, Wasekjen PAN Azis Subekti menilai tak adanya kader PAn dalam rilis itu karena sejak awal Hatta Rajasa menekankan perlunya rekrutmen caleg yang bersih, berintegritas, punya kapasitas, serta memiliki rekam jejak yang bersih.

"Jadi, kami sebenarnya tidak terkejut dengan hasil ICW itu," tuturnya.

Azis berharap ada lembaga lain yang mengikuti langkah ICW. Informasi mengenai caleg-caleg yang akan maju di Pemilu 2014 penting untuk masyarakat yang akan menjadi pemilih.

"Kita semua sesungguhnya ingin orang-orang bersih yang menjadi wakil rakyat, agar produk yang dihasilkan legislatif periode ke depan benar-benar berpihak pada rakyat,” pungkasnya. DT

Sekjen Golkar: Biar Rakyat Menilai Kebenaran Rilis ICW

Jakarta - Fajar Bali ICW merilis 36 nama caleg yang dianggap tidak pro pada pemberantasan korupsi, 10 di antaranya adalah caleg dari Golkar. Menanggapi hasil kajian dari ICW itu, Sekjen Golkar Idrus Marham menanggapi dingin.

"Tidak masalah ICW merilis nama-nama caleg yang tidak pro pemberantasan korupsi, selama mereka punya data dan sesuai fakta yang ada mereka bebas berwacana, ini bagian dari proses demokratisasi, kita serahkan saja ke rakyat untuk menentukan siapa yang mereka pilih nantinya, kalau kita tidak salah tidak usah takut," ujar Idrus yang ditemui di RM Bahari, jalan Yosef Latumahina, Makassar, Sabtu (29/6) malam.

Dalam daftar 36 caleg yang tidak berkomitmen memberantas korupsi yang dirilis ICW tersebut pada jumat kemarin (28/6), Golkar meraih persentase terbanyak, sebesar 28 persen dengan 10 nama Caleg, berhasil mengungguli Demokrat yang bertengger di posisi runner up, dengan 9 caleg bermasalahnya.

Beberapa Caleg Golkar di antaranya, adalah Bambang Soesatyo, Setya Novanto, Priyo Budi Santoso dan Nudirman Munir.

Menurut Idrus, dari seluruh kader Golkar seIndonesia, partai berlambang pohon beringin ini telah memilih 560 kader terbaiknya untuk ikut bertarung dalam Pemilu Legislatif 2014 mendatang. Di partainya, lanjut Idrus, setiap kader yang melanggar aturan partai akan ditindak sesuai mekanisme partai.

Selain itu, Idrus juga mengkritisi caleg-caleg yang belum matang berorganisasi namun berani mencalonkan diri, hanya karena memiliki modal finansial yang ber-

lebih. Caleg yang hanya memiliki modal finansial tanpa dibarengi modal sosial, tambah Idrus, karakternya mudah goyah dan ditumbangkan oleh lawan-lawannya.

"Ada banyak politisi instan di negeri ini, yang tibatiba muncul karena memiliki banyak modal finansial tapi modal sosialnya kurang, terutama kurangnya pengalaman berorganisasi, tapi tentunya karakternya berbeda bila caleg tersebut sudah berpengalaman di organisasi, jangan selalu berorientasi pada hasil, tapi juga kita harus melihat prosesnya," tandas Idrus yang baru saja pulang dari kampung halamannya, di Kab. Pinrang, Sulsel.TP

Prabowo Pecat Anggota Dewan yang Nyabu JAKARTA-Fajar Bali Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan akan memecat Totok Sugiarto, anggota DPRD Banyuwangi yang ditangkap polisi karena mengkonsumsi sabu-sabu. “Akan kita pecat,” kata Prabowo seusai membuka diklat seribu wanita tani di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (30/6).

Agar peristiwa itu tak terulang, Prabowo mengatakan akan melakukan uji urine terhadap seluruh kader Partai Gerindra. Namun dia belum memastikan kapan uji urine akan dilakukan. “Sedang kita jadwalkan,” kata dia.

Totok ditangkap aparat Kepolisian Resor Banyuwangi saat penggerebekan di sebuah gudang beras di Desa Grogol, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi.

Penggerebekan berlangsung pada Kamis sore, 27 Juni 2013, sekitar pukul 16.00 WIB. Polisi mengamankan sabu-sabu seberat 0,33 gram.

Sejumlah barang bukti juga disita, seperti berbagai alat pengisap sabu-sabu, yakni bong, dan pipet kaca sumbu. Selain itu, ditemukan dua koper VCD porno dan beberapa sex toys. Di mobil pribadi politikus Partai Gerindra tersebut bahkan ditemukan beberapa pakaian dalam perempuan.

Totok merupakan Wakil Ketua Badan Kehormatan DPRD Banyuwangi dan menjabat Wakil Ketua I Dewan Pengurus Cabang Partai Gerindra Banyuwangi.

Ketua DPRD Banyuwangi, Hermanto, mengatakan, penggantian antar-waktu (PAW) terhadap Totok bergantung pada Partai Gerindra. “Jika partainya mengirimkan permohonan PAW, akan segera kita proses,” kata dia. TP

KESEHATAN Membership BIMC Hospital Bidik Pasar Lokal

9

FAJA R BALI

Senin, 1 Juli 2013, Tahun XIII

MANGUPURA-Fajar Bali Untuk merubah image di masyarakat, BIMC Hospital memperkenalkan program membership baru yang melirik pasar lokal.

“Sebenarnya sejak lama kami sudah menjalankan program ini.

Dengan skema baru ini kami berharap masyarakat Bali benar-benar tahu bahwa pintu kami terbuka bagi semua lapisan masyarakat” ujar Deddy Suhartawan, Deputy General Manager BIMC Hospital.

Membership yang dikenal dengan nama BIMCARE ini menawarkan tiga skema yang berbeda, yaitu Star, Blue dan Silver. Dalam usahanya melirik pasar lokal yang lebih luas, BIMC Hospital membebaskan tipe Star dari biaya keanggotaan.

Siapapun bisa datang ke BIMC Hospital Kuta maupun Nusa Dua untuk mendaftarkan diri dengan cuma-cuma.

“Kami juga menyediakan formulir online di website kami Bimcbali.com,” jelas Deddy.

Rumah sakit yang secara resmi ditunjuk oleh pemerintah sebagai pionir dalam

mengembangkan wisata kesehatan ini dan sekaligus rumah sakit resmi untuk APEC 2013, telah mempersiapkan diri dari berbagai sisi untuk memastikan layanan kesehatan yang diberikan kepada anggotanya lebih maksimal.

“Tim kepresidenan dan sejumlah konsulat yang menjadi peserta APEC, sudah langsung melakukan pengecekan kesiapan BIMC,” ungkapnya.

Selanjutnya dikatakan, BIMC Hospital Kuta baru saja menambahkan teknologi sterilisasi terbaru dalam ruang operasinya.

Satu armada ambulans juga telah ditambahkan, sehingga kedua rumah sakit memiliki enam ambulans untuk melayani masyarakat lebih luas.

Beberapa waktu yang lalu juga telah membangun laboratorium gigi di BIMC Hospital Nusa Dua. “Kami ingin pelayanan kesehatan berkualitas yang selama ini kami tawarkan, dapat dinikmati masyarakat yang lebih luas di Bali,” tegas Deddy.

Deddy menyatakan, BIMC Hospital Group memberikan layanan kesehatan berstan-

FB/ARI

Selama 15 tahun berdiri, BIMC Hospital dikenal sebagai rumah sakit untuk wisatawan. Padahal, selama ini BIMC juga terbuka untuk masyarakat lokal.

Ayu Laksmi, penyanyi asal Bali yang sudah go internasional menerima kartu membership BIMCARE dari Nurhadi Yudiantho, Deputy CEO BIMC Hospital Group. dar internasional bagi penduduk lokal dan turis di Bali, sekaligus membangun Bali sebagai tempat tujuan wisata kesehatan kelas dunia.

B I M C H o s p i t a l m e nye diakan berbagai layanan yang komprehensif dengan tim medis yang terlatih di dua fasilitas rumah sakit di Kuta dan Nusa Dua. “Sebagai satu-satunya penyedia layanan kesehatan di Indonesia yang menjadi pilihan International Assistance Group (IAG), BIMC Hospital terus mengembangkan diri mengakomodasi kebutuhan p asi en , m em b eri kan l ayanan terbaik dan kecintaan merawat sesama,” ujar Deddy.

Lebih lanjut Deddy menyampaikan BIMC memiliki

dua fasilitas rumah sakit di Kuta dan Nusa Dua yang menyediakan pusat pelayanan darurat 24 jam, menangani berbagai kasus medis darurat akibat kecelakaan.

“BIMC berpengalaman selama 15 tahun dalam menangani pasien asing dan penduduk lokal sesuai dengan standar kesehatan internasional,” ujarnya.

Ditambahkan, BIMC memiliki 6 ambulans dengan peralatan lengkap, unit Gawat Darurat di kedua rumah sakit, unit Layanan Harian di kedua rumah sakit, dilengkapi 4 ruang bedah yang dibangun dengan standar kesehatan internasional.

B I M C j u ga d i l e n g k a p i , teknologi sterilisasi terkini

dengan standar kualitas internasional, yakni menggunakan sistem Medi-Trax dari Australia, pelayanan medis 24 jam di kedua rumah sakit yang disediakan untuk menangani kasus-kasus medis pada jam berapapun dengan dibantu oleh tim dokter dan spesialis internasional. Ruang konsultasi pribadi dan ruang khusus kelas atas.

“Kami juga memiliki layanan farmasi dan patologi 24 jam, dilengkapi peralatan canggih untuk tes kesehatan, pusat pelayanan kecantikan CosMedic Centre di kedua fasilitas rumah sakit, pusat pelayanan kesehatan gigi dan pusat pelayanan cuci darah di BIMC Hospital Nusa Dua,” sebutnya. W-006

ginjal Anda dan terhindar dari risiko itu. Berikut ini beberapa makanan yang baik untuk fungsi ginjal Anda, seperti dilansir Boldsky.

Apel Buah ini sangat baik dikonsumsi untuk fungsi ginjal Anda.

Sebab apel memiliki serat dan anti-inflmasi yang membantu meningkatkan kesehatan tubuh Anda secara keseluruhan.

Kembang kol Makanan ini bermanfaat untuk kesehatan ginjal Anda. Di mana kembang kol m e m i l i k i kandungan yang kaya akan vitamin C dan rendah kalium.

Sehingga dapat membantu membersihkan organ ginjal Anda dan detoksifikasi.

Stroberi Stroberi mengandung antioksidan, magnesium, vitamin C dan serat yang baik untuk ginjal Anda. Selain itu, kandungan stroberi juga dapat membersihkan ginjal Anda.

Anggur merah Kandungan flavonoid dalam anggur memiliki efek positif untuk kesehatan jantung Anda.

Di samping itu juga dapat

membantu proses pengeluaran racun atau zat-zat yang bersifat racun dari dalam tubuh.

Sawi S a y uran hijau adalah makanan

Jaga Kesehatan Ginjal dengan Makan Bervitamin

FB/IST

Menjaga kesehatan ginjal penting dilakukan. Pasalnya sangat mungkin kebiasaan buruk dan pola hidup tak sehat memungkinkan Anda terkenal batu ginjal.

Seperti diketahui, batu ginjal bisa membatasi dan mengganggu aktivitas harian Anda.

Pada kondisi ini, penderita biasanya merasakan sakit yang luar biasa di bagian pinggang bawah baik satu sisi maupun

keduanya, kemudian merasakan panas atau terbakar saat hendak melakukan buang air kecil.

Bahkan tak jarang urine Anda terdapat darah saat proses mengeluarkannya.

Namun tak usah cemas, sebab ada makanan-makanan yang dapat menjaga kesehatan organ

Kebanyakan orang menganggap mengonsumsi daging dapat menyebabkan beberapa penyakit, seperti kanker, jantung, dan obesitas. Namun, salah satu penelitian di Inggris menunjukkan hal lain mengenai persoalan tersebut.

Penelitian The Seven Ages Of Man menunjukkan, daging merah tanpa lemak sangat penting dalam semua tahap perkembangan manusia dari bayi hingga usia dewasa. Pasalnya, daging mengandung banyak nutrisi, seperti vitamin A, vitamin D, zat besi, dan kalium.

Selain itu, para peneliti mengatakan, dengan mengonsumsi lebih banyak daging merah di dalam program diet dapat mengatasi kurangnya mineral dan asupan vitamin di dalam tubuh.

“Ada bukti dari nutrisi yang ditemukan di dalam daging merah, yaitu makanan ini mungkin berperan dalam mendukung fungsi kognitif, kesehatan dalam kekebalan tubuh, dan mengatasi dan mengatasi kekurangan zat besi,” ungkap peneliti, seperti dikutip dari Express.

Lebih lanjut, Penelitian yang disusun oleh Emma Derbyshire dan Profesor Robert Pickard dari Manchester Metropolitan University, serta Profesor neurobilogi The University Cardif, Emeritus menemukan diet rendah nutrisi penting pada setiap

perkembangan masyarakat.

Selanjutnya, untuk diet pada anak-anak biasanya rendah akan vitamin A. Padahal, hal ini penting untuk pertumbuhan tulang, dan seng untuk membantu kekebalan. Selain

yang baik untuk ginjal Anda. Pasalnya kubis memiliki kandungan yang kaya akan vitamin K dan rendah kalium.

Jahe Kandungan anti-inflamasi pada jahe sangat baik dikonsumsi untuk kesehatan organ ginjal Anda. Di mana selain dapat membersihkan organ ginjal, jahe dapat membantu memurnikan darah dalam tubuh. Vv

Pentingnya Vitamin D bagi Penderita Diabetes Suplemen vitamin D menurut sebuah penelitian dapat mengurangi tekanan darah dan meningkatkan mood pada wanita yang memiliki diabetes tipe 2 dan menderita depresi. Selain itu, vitamin D juga membantu beberapa wanita menurunkan berat badan mereka.

Pemimpin dari penelitian, Sue M. Penckofer, PhD, RN mengatakan, suplemen vitamin D berpotensi menjadi terapi dengan biaya terjangkau, serta efektif dengan efek samping yang minimal.

“Namun uji coba lebih besar secara acak diperlukan untuk menentukan dampak dari suplementasi vitamin D terhadap depresi dan faktor risiko kardiovaskular pada wanita dengan diabetes tipe 2,” ujar Penckofer, dikutip Redorbit.

Lebih lanjut, studi baru kini sedang direncanakan untuk menyelidiki 180 wanita dengan diabetes tipe 2 yang memiliki tingkat vitamin D cukup dan menunjukkan gejala depresi. Selain itu, peserta juga akan diberi dosis vitamin D atau menerima placebo selama enam bulan.

Dari studi tersebut, sekira satu dari sepuluh orang Amerika didiagnosis menderita diabetes, dan jumlah ini diproyeksikan meningkat menjadi satu dari empat orang menderita diabetes pada tahun 2050. Selain itu, wanita biasanya memiliki hasil lebih buruk terhadap diabetes dibandingkan laki-laki. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh fakta yang menyertai depresi pada penderita diabetes.

Selain itu, kemampuan pasien untuk mengendalikan diabetes dipengaruhi oleh depresi, karena merusak motivasi dan kemampuan untuk mengelola diet, olahraga, dan mengonsumsi obat mereka.

Untuk itu, sebuah studi mengenai placebo yang melakukan penelitian terhadap 46 wanita usia rata-rata 55 tahun dan menderita diabetes rata-rata selama 8 tahun, serta kekurangan vitamin D menyarankan untuk memiliki asupan 600 (IU) vitamin D per hari. Selain itu, mereka juga disarankan memenuhi dosis mingguan sekira 50.000 IU. Vv

Atasi DBD, Indonesia Bisa Mencontoh Singapura Dalam mengendalikan kasus penyakit demam berdarah dengue (DBD), Indonesia sebaiknya mengadopsi langkah yang dilakukan Singapura dan beberapa negara lainnya di dunia.

Dari Singapura misalnya, yang berhasil mengatasi penyebaran DBD dalam satu tahun, Indonesia dapat belajar bagaimana melakukan fogging yang tepat.

“Indonesia dapat mencontoh pada Singapura, Brazil, dan Kuba. Ketiga negara tersebut berhasil menurunkan angka penderita DBD. Kita bisa belajar dari Singapura, bagaimana fogging yang efektif. Hal ini bisa kita lakukan di Indonesia,” kata peneliti dari Departemen Kesehatan Lingkungan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) Budi Haryanto.

Di Singapura, kata Budi, penyakit DBD tidak lagi dilaporkan sejak 2005. Menurut Budi, pemberantasan virus dengue berhasil karena fogging yang berjalan efektif. Fogging dilakukan dengan dosis, radius dan timing yang tepat.

Di negara tetangga tersebut, fogging dilakukan serentak di seluruh wilayah tanpa didasarkan kasus. Hal dilakukan guna mencegah nyamuk dewasa berpindah mencari lokasi sasaran lain. Fogging melibatkan 240 ribu relawan dan dilakukan satu bulan sekali terus menerus, selama setahun.

Selain itu, pemerintah Singapura juga menerapkan denda bagi pemilik tempat tinggal yang ditemukan jentik nyamuk.

Denda menuntut warga untuk selalu menjaga kebersihan dan peraturan ini terbukti mampu menhindari warga dari ancaman DBD. Di Indonesia, penyakit DBD masih menjadi ancaman.

Hasil Riskesdas 2007 menunjukkan, DBD menjadi penyebab kematian nomor 5 pada balita setelah diare, pneumonia, dan meningitis, dengan jumlah kematian 6,8 persen.

Jumlah kasus DBD di Indonesia saat ini mencapa sekitar 160 ribu per tahun sedangkan di dunia rata-rata ada sekitar 925.896 setiap tahunnya. Indonesia juga pernah menempati posisi tertinggi kasus DBD du dunia pada 2006, 2007, dan 2008. KP

Jangan Batasi Konsumsi Daging Merah DIBUTUHKAN Wartawan itu, selama kehamilan biasanya wanita kurang mendapatkan kalsium cukup, magnesium, zat besi, kalium, dan vitamin D, kesemua kandungan tersebut ditemukan dalam daging merah.

Sementara, diet yang dilakukan para remaja, dan orang dewasa masih menunjukkan kekurangan seng, kalium, dan magnesium yang merupakan tiga mineral penting bagi kesehatan. Vv

Redaktur

SYARAT WARTAWAN  Pendidikan S1  Umur Maksimal 30 tahun  Mampu Bekerja Tim  Suka Bertualang  Berpengalaman Menulis

SYARAT REDAKTUR  Pendidikan S1  Umur Maksimal 35

tahun  Mampu Bekerja Tim  Berpengalaman  Menguasai Bahasa Indonesia dengan Baik

Jika berminat kirim CV/Lamaran ke Harian Umum Fajar Bali Jalan Indrajaya Nomor 8, Ubung Kaja.

Email berita_fajar@yahoo.co.id. Hub. (0361) 411283 013/VI/FB/IGR

OLAHRAGA

10 Julio Wakil Merah Putih di Kejuaraan Asia DENPASAR – Fajar Bali Petinju Bali Julio Bria dan Kornelis K. Wangu mengusung merah putih pada Kejuaraan Tinju Asia, di Yordania, 1 hingga 7 Juli men datang.

Komtek Pertina Bali, I Gusti Made Adi Swandana, menjelaskan keterlibatan di event itu salah satu try out penjabaran pelatnas SEA Games.

“Julio dan Kornelis terbang ke Yordania, Sabtu (29/6/2013) .

Saya harapkan kedu a nya m a m p u m e m berikan yang terbaik buat Bali dan Indonesia di kejuaraan itu. Di event tersebut juga diikuti petinju – petinju t e r b a i k , d a r i n e g a ra – negara di Asia,”kata Adi Swandana, Minggu (30/6/2013).

Julio merupakan petinju spesialis kelas Terbang (52 kg), dan Julio Kornelis di kelas Layang (49 kg), merupakan petinju inti SEA Games dan naik ring di Yordania, setelah keduanya meraih medali emas, pada Kejuaraan Tinju Piala Wakil Presiden, di Padang pada Mei lalu.

“Keterlibatan keduanya sangat penting untuk mengukur kekuatan dan perkembangan tampilannya, setelah berlatih beberapa bulan di pelatnas tinju, sebelum akhirnya turun di SEA Games Myanmar, Desember mendatang,”katanya.

Lebih lanjut dijelaskan, target keduanya bukan di event ini tapi pada SEA Games, mendatang, namun begitu totalitas pantas diperlihatkan guna memberi memberi bukti kepada rakyat Indonesia. R-007

Senin, 1 Juli 2013, Tahun XIII

Pangdam dan Kapolda Dukung Terbangunnya Sirkuit Pengprov IMI (Ikatan Motor Indonesia) Bali periode 2013-2017 dibawah kendali Nyoman Seniweca, telah merapat dengan pengambil kebijakan menyampaikan perlunya sirkuit di Bali.

DENPASAR – Fajar Bali Sejak puluhan tahun, Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bali sangat mendambakan dan menanti terbangunan sirkuit di daerah ini. Upaya itu terus dilakukan pengurus diantaranya melakukan pendekatan dengan petinggi Bali agar terbangunnya sirkuit balap motor.

“Pangdam sangat mendukung terbangunnya sirkuit, begitu pula Kapolda Bali, Irjen Pol. Arief Wahyunadi, saat menutup Jambore Otomotif Bali 2013,”ujar Ketua Umum IMI Bali, Nyoman Seniweca, Minggu (30/6/2013).

Menurut Seniweca bila bicara pembangunan sirkuit balap motor, Bali ketinggalan dengan Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. Tapi dirinya optimis Pemprov Bali tak mau ketinggalan dengan provinsi lain, apalagi bila memiliki sikuit akan mampu menambah fasilitas

Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI. Wisnu Bawa Tenaya dan Nyoman Seniweca pariwisata Bali. tif. Begitu pula keuntungan lain masih menampung dan belum Bali.

Upaya IMI menuju realisasi Pada kesempatan tersebut mampu menopang status Bali ada gambaran jelas. melakukan komunikasi den- IMI kata Seniweca membeber- yang sudah mendunia.

Namun kami optimis gan Pemprov Bali, diantaran- kan perlunya sirkuit untuk me“Pada Simakrama, saya sam- usulan itu menjadi catatan ya melalui Simakrama, Sabtu nampung kegemaran putra Bali paikan soal sirkuit, Pak Guber- dan berharap bisa segera (29/6/2013) di wantilan DPRD yang menggeluti cabang otomo- nur merespons tapi sifatnya direalisasikan,”jelasnya.R-007

Badung Juara Umum Kejurnas Kempo Denpasar Gaet Juara Umum

DENPASAR – Fajar Bali Pembinaan cabang kempo di Badung telah memperlihatkan hasilnya. Bahkan hasil itu pun diraih pada gelaran nasional, yakni Kejurnas Kempo Bogor Open, 28 hingga 30 Juni 2013.

Digelaran yang mengatasnamakan antar kota itu, Badung meraih 3 medali emas, 3 perak dan 1 medali perunggu. Demikian dikatakan Ketua Harian Pengprov Persaudaraan Kempo Indonesia (Perkemi) Bali, Fredrik Billy, Minggu (30/6/2013.

Tiga medali emas Badung itu disumbang tampilan Dwi Arprianti, Linda Purnami, Dewi Purnama Ningsih dan Ari Widiastuti, pada nomor Embu beregu dewasa putri. Selanjutnya medali emas diraih oleh Naris dan Aris, yang beraksi di nomor Embu berpasangan Kyu Kenshi Dewasa.

Kemudian emas ketiga kontribusi Rudi sihaloho dan Walter Raul yang berlaga di nomor Embu berpasangan putra I DAN. Sedanghkan medali perak diraih tampilan embu berpasangan campuran I DAN atas nama Mulawarman dan Linda Purnami, embu berpasangan dewasa II DAN keatas yakni Mansianus Singko dan Dwi Aprianti, kemudian Dwi Apriyanti, Ari widiadtuti, Rudy si-

haloho dan Walter Raul menyumbang perak pada embu beregu campuran. Satu-satunya perunggu didapat Komang Sudarmawan, Rudi Sihaloho, Walter Raul dan Mansianus Singko yang berlaga pada embu beregu putra.

Fredrik Billy menambahkan, digelaran ini tampil sebagai juara dua adalah Kabupaten Bengkalis dan juara tiga Kota Padang. Disamping Badung, Denpasar juga mengutus atletnya di event tersebut dengan meraih 2 medali emas, dan 1 perunggu. Emas Denpasar berkat andil Made Indrawan dan Angga Wiraraditya, saat berlaga pada embu berpasangan II DAN keatas. Medali emas lagi didapat dari embu berpasangan putri kyu kenshi, atas nama Anak Agung Ayu Istri Darma Mega Kelakan bersama Nisrina Nufafifah. Sementara Denpasar memperoleh perunggu dari embu berpasangan putri I DAN yang memberi kepercayaan, Wiji Rosiana dan Agung Ratih Saraswati.

Sedangkan Kabupaten Gianyar memperoleh 3 medali perunggu. Medali perunggu Gianyar seluruhnya didapat dari Randori (pertarungan),yakni Putu Riana Adi Prabawa kelas 55 kg, Putu Palgunadi kelas 60 kg. dan Ni Luh Shinta Dewi kelas

Kejurprov Bulutangkis

Indrawan dan Angga

Indrawan dan Angga

48 kg.

“Tentu sangat membanggakan kami selaku pembina di tingkat provinsi. Tapi kami minta untuk tidak terlena dengan hasil tersebut, dan harus terus menerus menempa diri menuju kualitas individu maupun tim untuk menatap event yang memiliki level lebih tinggi,”pinta Billy.R-007

DENPASAR – Fajar Bali Absennya pemain papan atas Badung pada Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) bulutangkis menjadi keuntungan Denpasar. Gelar juara bertahan yang diraih PBSI Badung pada tahun 2012, harus melayang ke Denpasar, di event sama tahun 2013.

Kejuaraan yang ditutup Ketua Umum PBSI Bali, Nengah Wirata di GOR Sarwa Guna, Wangaya itu, PBSI Denpasar menggaet gelar juara umum dengan 6 medali emas, 8 perak dan 9 medali perunggu. Disusul Badung harus puas diperingkat dua dengan 3 emas, 6 perak dan 3 perunggu. Peringkat tiga Buleleng dengan 3 emas dan 4 perunggu.

Medali emas Denpasar diantaranya diperoleh dari tunggal usia dini putri atas nama Putri, dibagian putra Kadek Bayu.

Kemudian tunggal anak-anak

putri atas nama Wulan, dibagian putra Nando. “Apa yang diraih Denpasar sebagai juara umum merupakan bentuk riil hasil pembinaan yang digalang selama ini termasuk andil klubklub bulutangkis,”ujar Ofisial PBSI Denpasar, Anak Agung Yuliarta, Sabtu (29/6/2013).

Hasil tersebut kata Yuliarta perwujudan kaderisasi cabang bulutangkis, yang telah digalang, dari usia dini hingga taruna.

Pasca Kejurprov, PBSI Denpasar selanjutnya konsentrasi memoles tim Porprov. “Di GOR Sarwa Guna ini, kami melakukan TC Desentralisasi.

Te n t u h a s i l Ke j u r p rov tak bisa menjadi ukuran meraih hasil sama, mengingat kategori dewasa tidak dipertandingkan. Tapi yang pasti, bisa menjadi gambaran tingkat pembinaan yang berjenjang,”paparnya.R-007

Anak Agung Yuliarta, ofisial PBSI Denpasar (kiri) saat menerima piala juara umum dari Wakil Ketua PBSI Bali, Wayan Winurjaya, Sabtu (29/6/2013) malam.

Perolehan Medali Kejurprov Bulutangkis Bali 2013 Kontingen

006/VI/FB/R-008

Emas Perak Perunggu

1.Denpasar 6

8

9

2.Badung

3

6

3

3.Buleleng

3

-

4

4.Gianyar

2

-

4

5.Bangli

1

-

1

6.Karangasem -

1

1

7.Klungkung

-

-

3

8.Jembrana

-

-

1

9.Tabanan

-

-

1

Kompyang R. Swandika

Konsentrasi Tingkatkan Kualitas Petarung DENPASAR – Fajar Bali Perkembangan cabang tarung derajat, berbeda sepuluh tahun lalu, cabang beladiri ini sekarang menjadi salah satu cabor yang ‘digandrungi’ masyarakat terutama generasi muda. Karena itu tuntutan bagi Pengprov Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Bali untuk meningkatkan kualitas petarung.

“Sekarang ini selain menjaga image cabang tarung derajat yang positif, juga terusmenerus meningkatkan kualitas petarung,”ucap Ketua Umum Kodrat Bali, Kompyang R. Swandika, Minggu (30/6/2013).

Peningkatan kualitas petarung katanya, tak lain cabang ini sudah masuk tatanan olahraga prestasi. Tak hanya itu upaya pembentukan karakter disiplin

masing-masing petarung juga menjadi keharusan. “Kami tak mau hanya disebut sebagai cabang beladiri, tapi juga berupaya membentuk karakter atlet yang mengarah pada hal positif disetiap aktivitas,”kata Kompyang R. Swandika, yang juga Sekkab Badung itu.

Hal lain disampaikan Kompyang R. Swandika, kematangan organisasi, kualitas atlet atau petarung, juga salah satu upaya persiapan Pengprov Kodrat Bali sebagai tuan rumah Pra-PON cabang tarung derajat.

“Sejak saat ini kami mempersiapkan organisasi dan kualitas petarung, sehingga pada saat diberi kepercayaan sebagai tuan rumah Pra-PON, lebih matang dari sisi manajemen dan atlet,”katanya. R-007

DENPASAR – Fajar Bali Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Badung, akhirnya gagal mempertahankan gelar juara Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Bulutangkis 2013.

Faktor utama PBSI Badung tidak mengijinkan pemain yang dipersiapkan tampil pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali, tampil di Kejurprov Bulutangkis Bali.

Demikian dikatakan Ketua Umum Pengprov PBSI Bali, Nengah Wirata, usai menutup Kejurprov, Sabtu (29/6/2013) di GOR Sarwa Guna, Wangaya, Denpasar.

Keputusan PBSI Badung tidak mengijinkan atletnya tampil di Kejurprov kata Wirata secara organisatoris perlu dievaluasi, mengingat event tahunan pro-

gram PBSI Bali merupakan wadah untuk menakar hasil pembinaan ditingkat kabupaten/ kota.

“Secara organisasi kami akan bawa pada rapat kerja tahunan PBSI Bali, mengingat baru kali ini terdapat larangan pemain tampil pada Kejurprov agenda tetap bagi induk bulutangkis di Bali,”ujar Wirata.

Menurutnya, hasil di event ini menjadi tolok ukur perekrutan pemain untuk menghuni Pelatprov cabang bulutangkis.

Sedangkan Badung yang tak menurunkan atletnya secara maksimal karena alasan konsentrasi TC Desentralisasi Porprov akan dievaluasi. “ K a m i a ka n m e m b awa persoalan ini pada Rapat Kerja PBSI Bali dua pekan mendatang,”pungkasnya.R-007

Absennya Pemain Porprov Badung Perlu Dievaluasi

11 NASIONAL Pencuri Ratusan Dinamit Diduga Komplotan

FAJAR BALI

Senin, 1 Juli 2013, Tahun XIII

Juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya, Komisaris Besar Rikwanto, mengatakan pelaku pencurian dinamit dari sebuah truk diduga merupakan komplotan bajing loncat. “Pelakunya diduga merupakan komplotan bajing loncat,” ujarnya di Polda Metro Jaya, Sabtu.

FB/IST

Soal Kabut Asap

Mantan PM Singapura Puji SBY JAKARTA-Fajar Bali Mantan Perdana Menteri Singapura Goh Chok Tong memuji kemampuan Indonesia menangani kabut asap. Dalam pernyataan yang ditulis di Facebook-nya Minggu (30/6).

Goh berterima kasih kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Goh menyebut Presiden SBY telah memperlihatkan kepemimpinan yang kuat dalam menghadapi krisis transnasional ini.

“Sahabat saya, Presiden SBY, merupakan sosok negarawan

yang telah menunjukkan itikad yang tulus untuk menyelesaikan persoalan bersama ini,” tulis Goh. Politisi yang saat ini menjabat sebagai Menteri Senior Emeritus ini tidak lupa menyampaikan pepatah, “Setiap ada kemauan, pasti ada jalan untuk menyelesaikan masalah”.

Yang menarik, Goh tidak lupa mengkritik sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu II yang dinilainya memyampaikan pernyataan yang kasar, bermusuhan, dan tidak konstruktif. “Presiden SBY menunjukkan bahwa dia berbeda

dengan sejumlah menterinya.”

Goh menyambut baik berkurangnya jumlah titik api di Provinsi Riau. Dia juga memuji pembuatan hujan buatan oleh Pemerintah Indonesia yang dinilainya sangat membantu.

Kondisi udara di Negeri Merlion berangsur-angsur membaik ditambah dengan berubahnya arah angin. Untuk mencegah krisis yang sama kembali terulang tahun depan, anggota parlemen dari konstituensi Marine Parade ini menekankan, “mencegah lebih baik daripada

mengobati”.

Goh mendesak Pemerintah Indonesia untuk lebih tegas mengimplementasikan penegakan hukum. Tentu saja, itikad politik yang kuat sangatlah dibutuhkan, tambahnya.

“Saya mengerti mustahil untuk secara total mengharapkan petani miskin itu tidak melakukan pembakaran, namun seharusnya tidak sulit bagi Indonesia untuk menghentikan perusahaan perkebunan yang sengaja membakar,” tulis Goh mengakhiri pernyataannya. TP

Reklamasi Mangrove Dicurigai DARI HALAMAN 1 Mangku Pastika, Sabtu (29/6) lalu. Ditambahkannya, apalagi untuk kesejahteraan masyarakat Bali, sudah tentunya hal itu tidak bisa ditolak.

Mangku Pastika juga menuturkan bahwa ketika dulu Proyek JDP mau dibangun, banyak kalangan yang menolak, sehingga hal itu menyebabkan banyak inves-

tor yang alergi datang ke Bali.

Sedangkan Bali sendiri masih membutuhkan investasi asalkan tidak merusak alam Bali, tidak merusak adat dan budaya Bali, tidak merusak nama Bali dan patuh kepada hukum. “Ini tidak banyak, tetapi mari kita dengar dulu apa yang mau dibikin,” ajak Pastika. Bahkan Mangku Pastika juga mengatakan sifat dasar masyarakat Bali itu menolak dulu

padahal kepingin, “Kita biasanya menolak dulu, belum apa-apa sudah tolak, biasanya ‘beh’ dulu,” papar Pastika.

Bahkan sebagai Gubernur Bali, dirinyalah yang paling bertanggung jawab bila segala sesuatunya merusak Bali secara keseluruhan. Terkait dengan hal tersebut, Mangku Pastika mengatakan bahwa semua pihak pasti dilibatkan

terkait dengan reklamasi tersebut. “Semua kita libatkan mulai dari akademisi, DPRD Bali, pemuka agama dan adat dan kalangan lainnya,” terang Pastika. Bahkan sambil berseloroh, Mangku Pastika mengatakan, jangan-jangan yang menolak JDP itu sudah lewat JDP, “Tapi jangan coba-coba lewat JDP, nanti malah kecelakaan,” tutup Pastika.W-010

juga merupakan peneliti senior di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

Ko a l i s i p u n m e n g a j a k masyarakat luas untuk menolak RUU yang akan mencederai hakhak konstitusional warga dan memperluas kekuasaan negara atas kemerdekaan berserikat dan berkumpul ini. “Arisan dan diskusi lebih dari 3 orang bisa ditangkap dengan RUU ini,” kata Hendardi dari Setara Institute sebagai bagian dari koalisi.

Sementara itu, Ketua Pansus Rancangan Undang-Undang Ormas Abdul Malik Haramain menyatakan ada sejumlah perubahan dalam rancangan aturan ini. Perubahan ini terjadi dalam rapat pansus pada 27 Juni lalu setelah adanya lobi fraksi dan pertemuan dengan sejumlah ormas.

“Pendapat yang mengatakan RUU ini mengancam kebebasan warga negara tidak berdasar dan tidak relevan,” kata Malik.

Malik menyebutkan ada sembilan perubahan dalam RUU Ormas setelah didiskusikan

dalam pansus.

Misalnya, pasal 7 tentang pembidangan ormas diserahkan ke AD/ART masing-masing sesuai dengan tujuan dan peran ormas. Malik menyatakan, pasal tentang keputusan organisasi juga dihapus dan DPR memberi kebebasan penyelesaian sengketa ormas menjadi urusan internal.

Perubahan lain adalah, AD/ ART hanya menyebutkan nama dan lambang, kedudukan, asas, tujuan, kepengurusan, hak dan kewajiban anggota, pengelolaan keuangan, mekanisme penyelesaian sengketa dan pengawasan internal. Malik menyatakan, ormas yang berbadan hukum tidak memerlukan surat keterangan terdaftar.

Terkait dengan ruang lingkup ormas yakni nasional, provinsi dan kabupaten/kota, Malik menyatakan hal itu bukan kewajiban.

Tetapi hal itu hanya opsi untuk kebutuhan pemberdayaan ormas. Karena itu, kata dia, seluruh ormas bisa berkegiatan di selu-

ruh wilayah Indonesia. “Artinya ormas bisa beraktifitas di mana pun,” kata dia.

Dalam hal pemberian sanksi, Malik menegaskan konteksnya hanya pembinaan. Semua sanksi, kata dia harus melalui surat peringatan sampai tiga kali.

Terkait dengan penerbitan surat keterangan terdaftar, pemerintah wajib menerbitkan paling lama tujuh hari sejak semua syarat lengkap. “Ini memastikan agar tidak ada politisasi.”

Malik menyatakan perubahan dilakukan agar negara tidak masuk pada ranah internal ormas dan tidak membatasi wilayah kegiatan ormas. Politikus Partai Kebangkitan Bangsa ini menyatakan, kritikan tetap dianggap sebagai masukkan berarti. Dia membantah tuduhan bahwa ada kepentingan besar di belakang pansus ini.

“Mohon tunjukkan buktinya untuk mengclearkan situasi,” kata Malik. Rencananya, RUU Ormas akan disahkan pada rapat paripurna, 2 Juli mendatang. TP

Adat, para pecalang untuk ikut melakukan pengawasan.

Setelah Denpasar, jajaran Sat Lantas Polres Tabanan juga menggelar razia mobil box di Jalan By Pas Soekarno depan Patung Adipura, Minggu ( 30/6) kemarin.

Razia yang dipimpin Kasat Lantas AKP Ni Putu Utariani ini bertalian erat dengan antisifasi masuknya dua dus dinamit yang hilang di Bogor beberapa waktu lalu.

“Kami mengerahkan 40 personil. Yang terdiri dari anggota lantas, intel, reserse dan sabara.

Razia ini kami gelar untuk men-

gantisipasi masuknya dinamit yang dibawa teroris ke Bali,” jelas AKP Utariani.

Menurutnya, razia rutin ini akan digelar secara kontiniu baik siang dan malam. “Kami fokuskan razia kepada mobil box dan bus penumpang, “ tambah Utari.

Sementara itu, razia kendaraan yang digelar dari pukul 11.00 wita hingga 12.00 wita, tidak menemukan barang yang dicurigai.

Diketahui, Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo memerintahkan seluruh jajaran Polda di Indonesia untuk melacak keberadaan hilangnya 250 dinamit.

Yang hilang dalam perjalanan dari Subang, Jawa Barat menuju Cigudeg, Bogor pada Kamis, (27/6) lalu. Awalnya, ada empat truk berangkat dari Subang, mengangkut beberapa bahan peledak menuju Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu 26 Juni dan tiba Kamis 27 Juni sekitar jam 04.00 pagi.

Dinamit itu pesanan PT Batu Sarana Persada dari PT MNK selaku distributor dinamit. Namun sekitar pukul 07.00 wita, saat dicek teknisi, ada dua kardus berisi 250 dinamit hilang. Setelah dicek, ada sobekan di terpal penutup truk. R – 005/W-004

kan oleh Presiden. “Nama jalan internasional itu ditentukan oleh Presiden atas usulan gubernur,” terang Pastika. Salah satu nama yang kemungkinan digunakan untuk penamaan JDP Bali adalah Jalan Bali Mandara.

Terkait dengan belum meratanya informasi yang diperoleh masyarakat oleh masingmasing SKPD, Mangku Pastika pada kesempatan simakrama

memerintahkan agar setiap SKPD membuat web site dan berisi segala kegiatan di masing-masing SKPD tersebut.

“Masing-masing dinas saya perintahkan untuk membuat web site, ruang isinya kegiatan di SKPD, berapa anggaran kegiatan dan seterusnya sehingga masyarakat tahu apa saja kegiatannya,” kata Pastika.

Pertimbangan Mangku Pastika

memerintahkan hal tersebut karena selama ini Pemprov Bali hanya bekerja saja tanpa disertai omongan. “Nanti kita bekerja sambil ngomong, apa saja yang dikerjakan,” tambah Pastika. Di sisi lain, Mangku Pastika juga mengungkapkan bahwa banyak masyarakar yang tidak mengetahui informasi seputar Pemprov Bali.W-010

KMS Tuntut RUU Ormas Dibatalkan DARI HALAMAN 1 menjadi representasi rezim pemerintah represif. Sidang paripurna untuk RUU yang telah disepakati tersebut sudah diadakan pada 25 Juni lalu dengan keputusan batal disahkan.

Alfon mengatakan dengan penegakan hukum yang masih lemah dan diskriminatif, Panitia Khusus RUU Ormas dan Kementerian Dalam Negeri malah mengambil langkah keliru dengan memaksakan aturan yang berpotensi menopang hegemoni negara. “DPR dan pemerintah justru melapangkan intervensi negara terhadap praktik demokrasi masyarakat sipil melalui RUU ini,” kata Alfon Anggota koalisi lain, Syamsudin Haris, mengatakan RUU ini merupakan kemunduran dalam praktik demokrasi. “Masyarakat yang merupakan sumber legitimasi malah dicurigai oleh penerima legitimasi melalui RUU ini,” kata Syamsudin yang

Polda Bali Ikut Melacak DARI HALAMAN 1 Mantan staff ahli Kapolri ini mengatakan, pengawasan tidak hanya dilakukan di dua pelabuhan Besar seperti Gilimanuk dan Padangbai. Tapi pengawasan akan dipantau di pelabuhan pelabuhan kecil.

“Di Bali banyak jalur jalur tikus dan pelabuhan kecil. Nantinya jalur tikus ini akan kita awasi jangan sampai dinamit masuk ke Bali,” ucapnya.

Kapolda mengatakan, Polda Bali akan mengerahkan seluruh kekuatan yang ada. Seperti Babikamtibmas, Babinsa, Bendesa

JAKARTA-Fajar Bali Rikwanto mengatakan, dugaan itu muncul berdasarkan analisis robekan terpal yang ada di truk pengangkut dinamit itu. Robekan terpal tersebut menunjukkan dinamit dicuri dari bagian belakang truk tersebut. “Robekannya itu ada di paling belakang, jadi kemungkinan kuat pelakunya bajing loncat,” katanya.

Kondisi bagian belakang terpal yang sudah tidak rapi diduga kuat akibat bajing loncat itu sempat menduduki terpal sebelum menyobeknya. “Jadi memang seperti digunakan untuk duduk dulu di bagian belakang tersebut,” ujar dia.

Polisi hingga kini masih terus mengejar pelaku yang mencuri 250 dinamit siap ledak tersebut.

Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror pun dikerahkan. Kamis, 27 Juni 2013, 250 buah dinamit milik Batu Sarana Persada dinyatakan hilang. Dinamit diduga raib saat dalam perjalanan dari distributor PT Multi Nitrotama Kimia di Subang menuju gudang milik Batu Sarana Persada di Bogor. Dinamit

dikirim bersama bahan peledak lainnya, antara lain 30 ribu kilogram amonium nitrat, 2.000 kilogram dinamit, dan 4.000 detonator listrik, dalam empat truk. Setelah tiba di Bogor, dua dus dinamit tanpa detonator yang berada di truk paling belakang ternyata tidak ada di tempat.

Sementara Markas Besar Polri membantah pencurian dinamit milik perusahaan tambang PT Batu Sarana Persada berkaitan dengan aksi terorisme yang terjadi selama ini. Brigadir Jenderal Ronny Franky Sompie, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Markas Besar Polri, mengatakan pelaku pencurian mengarah pada modus bajing loncat.

“Karena naik dan turun truk seperti bajing loncat,” ujar Ronny melalui telepon selulernya, Sabtu.

Kamis lalu, dua dus berisi 250 dinamit milik Batu Sarana Persada dinyatakan hilang. Dinamit diduga raib dalam perjalanan dari distributor PT Multi Nitrotama Kimia di Subang, menuju ke gudang milik Batu Sarana Persada di Bogor.

Dinamit dikirim bersama bahan peledak lainnya seperti 30 ribu kilogram amonium nitrat dan 4000 detonetor listrik dalam empat truk. Setibanya di bogor, dua dus dinamit tanpa detonator yang berada di truk paling belakang ternyata tak ada di tempat.

Kasus ini pun dilaporkan ke Polda Jawa Barat.

Bajing loncat, kata Ronny, biasanya menggasak barangbarang berharga yang ada di truk, seperti barang eletronik.

Keberadaan dinamit yang hanya ditutupi terpal kemungkinan dianggap sebagai barang berharga.

“Sepanjang jalan truk membawa dinamit hanya ditutupi terpal, bukan pakai truk box atau kontainer,” kata dia.

Namun demikian, Ronny menyatakan lembaganya masih terus melacak keberadaan dinamit tersebut melalui rute perjalanan yang dilewati truk. Sebab, keberadaan dinamit akan menunjukkan siapa saja pihak yang terlibat.

“Kami masih terus melakukan pencarian,” katanya. KP

DARI HALAMAN 1

terangnya.

Masyarakat Jembrana sekarang, membutuhkan pelayanan kesehatan melalui JKBM diperkirakan hampir delapan puluh persen,. Sekarang ini, masyarakat yang mengeluh sakit sudah langsung berobat ke puskesmas dengan menggunakan pelayanan JKBM, seperti sakit gatal-gatal atau penyakit

lainnya yang ditanggung oleh JKBM. Dia berharapkan karena sudah dibutuhkan oleh masyarakat, program JKBM ini jangan sampai hilang. “Namun sekali lagi, hanya masalah pembagian kartunya yang kurang merata. Karena dengan mengantongi kartu untuk pelayanan JKBM, waktunya bisa lebih hemat,”paparnya. W-003

lamar wanita minimal 155 cm.

Untuk tahapan seleksi akan dilakukan dalam beberapa tahap yakni yang pertama, seleksi administrasi kemudian dilanjutkan dengan Tes Kemampuan Dasar, Tes Kesehatan dan Tes Kesamaptaan/Jasmani dan selanjuynya Tes Psikologi dan Tes Integritas dan Kejujuran.

Penerimaan pendaftaran CPNS calon praja IPDN tahun ini dibuka dari tanggal 1 s/d 13

Juli 2013 di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten/ Kota se Provinsi Bali. “ Untuk lebih jelasnya, pengumuman syarat-syarat penerimaan dapat dilihat di website resmi Biro Humas Pemprov Bali yakni di www.birohumas.baliprov.go.id di bagian pengumuman atau bisa langsung mendatangi BKD di masing-masing Kabupaten/ Kota se Provinsi Bali,” demikian ujar Teneng. R-002*

sampai menyentuh Prof Titib,” tandasnya. Diketahui Rektor Institute Hindu Dharma Negeri (IHDN) Denpasar, Profesor Dr I Made Titib ditipu oleh pelaku mengaku dari Kejaksaan Tinggi Bali, pada Kamis (20/6). Pelaku berjanji akan menyelesaikan kasus korupsi IHDN di kejaksaan.

Mengaku kalut dan panik, Profesor kemudian mentransfer uang ke

pelakuketigarekening,yakniRekening Bank Mandiri atas nama Iqba Hidayat no rek: 900000441331, Rekening Bank Mandiri atas nama Siti Ramayanti no rek: 9000004070463 dan Rekening Bank BNI atas nama Marcella Kelly no rek:0290152369. Merasa ditipu, karuan saja Profesor melaporkannya ke Polresta Denpasar dengan kerugian Rp 450 juta. W-007

Kartu JKBM Belum Diterima

Sekarang ini, masyarakat sudah membutuhkan pelayanan JKBM, terutama pasien yang berobat ke puskesmas dan RSU Negara. Namun dia menilai masih ada yang kurang dalam program ini yakni pemerataan kartu JKBM . “Kami berharap, sudah semestinya pemerataan kartu JKBM dilakukan,”

IPDN Terima Calon Praja DARI HALAMAN 1 atau syarat-syarat diantaranya usia pelamar per 1 Desember 2013 untuk pelamar umum minimal 16 tahun dan maksimal 21 tahun. Syarat lainnya, tahun ijazah atau STTB SMA/MA pendaftar yaitu tahun 2011, 2012 dan 2013 bagi pelamar umum.

Dengan nilai rata-rata 7,00, dengam tinggi badan pelamar pria minimal 160 cm dan pe-

Transfer Rp 450 Juta, Titib Harus Diusut DARI HALAMAN 1 juta ke orang yang mengakungaku sebagai orang kejaksaan, dan kebetulan IHDN sedang terbelit kasus korupsi yang masih dalam proses penyidikan, jelas bukan hal yang harus dikesampingkan. “Ini menunjukan memang ada niat untuk melakukan suap agar kasus IHDN bisa tidak

Nama JDP dan Usia Pensiun PNS Ditanyakan Warga DARI HALAMAN 1

tahun. Namun Mangku Pastika dengan sadar meniadakan kekuasaannya itu dan tetap kukuh bahwa usia pensiun tetap 56 tahun. “Ini penting kaderisasi, agar golongan dibawahnya bisa naik,” terang Pastika. Terkait dengan nama Jalan Diatas Perairan (JDP) Mangku Pastika menjelaskan bahwa nama jalan nasional itu ditentu-

026/VI/FB/MHM

0361 411283

12

Pesona

Pekak dan Cucu pun

PKB

FAJA R BALI

Senin 1 Juli 2013 Tahun XIII

Duel Megambel Bocah-bocah sekaa gong TK (PAUD) tak cuman berani tampil beken di Pesta Kesenian Bali (PKB), melainkan juga ‘menantang’ kakekkakek dari sekaa gong Lansia dalam adu megambel. Kolaborasi ini jadi fenomena pertama selama berlangsungnya PKB ke-35 di Taman Budaya Art Center.

FB/CAR

DENPASAR-Fajar Bali Senyum manis bocah-bocah TK itu menyeruak ketika mereka mulai menambuh gamelan. Ketika tangan-tangan imutnya menari di antara gamelan dan mengeluarkan suara hentakan-lembut, sontak tepuk tangan penonton di Kalangan Ratna Kanda Minggu (30/6) kemarin pecah.

Antusiasme mereka tak hanya tertuju pada sekaa gong TK Kumara Dharma Sandi Intaran Sanur saja, ternyata. Melainkan juga terhadap

Sosok

sekaa gong Lansia Werdha Shanti Denpasar yang tampak ‘geregetan’ dengan aksi jenaka bocah-bocah itu. Kenyataan ini tak ayal membuat penonton cekikikan, beberapa kali mereka bertepuk tangan.

“Ini sejarah baru dalam pertunjukan di PKB,” ucap salah seorang penonton. Walikota IB Rai D. Mantra yang hadir bersama Nyonya IA Selly D. Mantra, Wawali IGN Jaya Negara dan seluruh jajaran SKPD turut memberi suport seraya sibuk menjepret setiap momen dengan

tari Gabor, Kebyar Duduk dan Panji kamera ponselnya.

Pada kesempatan pertama, SG Semirang. Dalam penampilannya, Lansia Werdha Shanti yang diga- para penari lansia ternyata tak wangi oleh figur-figur kondang rapuh oleh usia mereka yang makin di bidang tabuh, seperti Komang bertambah. Seledet, tanjek, angsel Astita, Guru Nyoman Patra, Suweca, begitu tampak dalam gerakan serta Rundu dan lain-lain tampil dengan penjiwaan tergurat dalam raut muka satu tabuh pembuka yaitu Tabuh yang sudah mulai mengeriput.

Begitu menarik dan fenomenalLelambatan Semarandana. Sudah bisa ditebak dengan segudang nya pertunjukan kali ini, sampaipengalaman yang dimiliki, tabuh ini sampai penonton banyak yang tak kebagian tempat bahkan ada yang dibawakan begitu indahnya.

Disusul kemudian SG TK Kumara bergelantungan di pohon sekitar kaDharma Sandhi, Banjar Dangin Pe- langan. Mereka menilai pertunjukan ken, Sanur, dengan sebuah tabuh le- seperti ini harus terus dilakukan.

“Di samping mampu memotivasi lambatan kreasi. Layaknya seorang anak, walaupun tetekep dan tetekes anak-anak, pertunjukan seperti ini belum maksimal, namun tabuh ini juga sangat menghibur tidak saja mampu dibawakan tanpa ada kes- bagi penonton PKB tapi juga teralahan. Bahkan dengan penuh canda hadap lansia sendiri,” ucap salah dan tawa, anak-anak TK ini begitu seorang warga Sanur, Arsi Arsama menikmati tabuh yang dibawakan yang hadir bersama orang tua yang sembari diselingi dengan gerak dan juga seniman. R-004 tari serta yel-yel layaknya seorang penabuh dewasa.

Selain menyuguhkan lelucon lewat dolanan anakanak, pentas kali ini juga menampilkan beberapa penari Lansia. Seperti, Gst. Ayu Raka, Susilawati, Rai Sukarmi, Rempi dan Jro Puspa yang merupakan ibunda d a r i Wa k i l Gubernur Bali g di kalangan Puspayoga. Dentampil mebarun ng ya UD PA ng go gan beberapa jelansia dan sekaa PKB ke-35 Aksi sekaa gong asar pada ajang np De er nt nis tarian seperti Ce t Ratna Kanda, Ar

Drama Musikal Pramusti Bali Capai Klimaks

FB/HERU

Penari yang Ingin Jadi Polwan DENPASAR-Fajar Bali Dara cantik yang satu ini sangat gemar menari.

Bahkan urusan berkesenian sudah dilakoni sejak usia dini. Putu Citra Setiawati, 15, itulah nama lengkap gadis yang memiliki cita-cita menjadi seorang polwan (polisi wanita).

“Ya, cita-citaku pengen menjadi seorang anggota polisi wanita (polwan), kalau sudah besar nanti,” kata siswi SMA 2 Jembrana ini sesaat jelang tampil dalam ajang PKB, beberapa waktu lalu.

Cita-cita boleh saja, karena itu tergantung perjalanan hidup seseorang. Namun bagi Citra sapaan akrab dara asal Delod Berawah, Kecamatan Negara Jembrana ini memilih menari bagian dari usaha ikut menjaga kelestarian budaya Bali.

“Tiang sejak kecil senang menari, selain hoby, menari bagian dari upaya saya untuk melestarikan budaya Bali,” kata Citra yang tampil membawakan tarian penyambutan dari Grup Jegog asal Jembrana ini.

Pasangan anak dari I Wayan Wintara dan Komang Sri Utami ini menguasai beberapa tarian Bali di antaranya, Oleg Tamulilingan, Kembang Tiram, Panji Semirang, Pusparesti yang juga diiringi dengan gamelan jegog.

“Antara menari diiringi dengan gamelan gong atau jegog tidak masalah, nadanya bisa kita terima, dan tidak terlalu sulit, “ ungkapnya. Satu hal dalam urusan menari, ada niat dan ketulusan, agar kita tampil dengan penjiwaan sehingga nilai dan taksu tari Bali itu ada,” akunya. W-017

DENPASAR – Fajar Bali Sajian seni pertunjukan drama musikal Pramusti Bali bertema Taksu: Membangkitkan Daya Kreatif dan Jati Diri yang dipentaskan dalam ajang Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-35 tahun ini di panggung terbuka Ardha Candra, Arts Centre Bali, Denpasar, Sabtu (29/6) malam lalu mampu mencapai klimaks yang sangat membanggakan. Seni pertunjukan yang memadukan unsur musik dan teater secara kolosal dan spektakuler dengan mengadaptasi fenomena kehidupan globalisasi ini diapresiasi sangat positif oleh gubernur Bali, Made Mangku Pastika bersama jajarannya.

Dalam aksinya, drama musikal ini dibagi dalam empat segmen dan diawali alunan tembang Palawakya yang dibawakan oleh I Wayan Sugita dengan iringan gamelan dari Sanggar Puspa Kencana. Segmen pertama dalam suasana keceriaan masa kanakkanak dibuka dengan penampilan penyanyi cilik, Chesya Wandhira lewat tembang andalannya Melajah Ngigel Bali, yang disusul alunan tembang Astungkara oleh Gek Riris dan Dinda Wirasutha dengan tembang Demen Dadi Milu, serta

Keliling Stand

Aksi Pramusti di PKB mampu menyuguhkan atraksi drama kolosal yang sangat menghibur.

dipungkasi oleh penyanyi Deva lewat tembang Sekadi I Kedis.

Menariknya, penampilan para artis cilik ini dimeriahkan aksi lawakan para pelawak cilik dari sanggar Gita Ulangun asuhan I Gustu Putu Yasa alias Pekak Botak.

Selanjutnya, pencinta seni yang tumpah ruah di panggung terbuka Ardha Candra, Arts Centre Bali memasuki segmen kedua yang mengadopsi prahara keluarga dihibur oleh para artis Bali seperti Bayu Krisna lewat lagunya Selem-selem Jukut Undis, dan lagu Pasti oleh Eka Badeng, serta Duda Kesepian oleh Dek Arya, yang diteruskan penampilan Adi Wisnu dengan

lagu hitsnya Janda Melengis, dan Putu Lina dengan lagu Promosi, serta Vitik featuring Dewi Pradewi dengan lagu Gule.

Sementara itu, dalam segmen tiga dengan aktualisasi kehidupan anak kos tampil penyanyi Duo Thiwi dengan tembang Cinta Pertama, Ayu Wiryastuti dengan lagu Matua Cerewet, Ari Sintha dengan lagu Ngaturang Be Guling ke Pura, De Ama dengan lagu Takut-takut Bani, Anggi melantunkan tembang Kebo Mebalih Gong, Trisna dengan lagu terbarunya Kiap dan AA Raka Sidan dengan lagunya Song Brerong, yang sebelumnya juga sempat diselingi dengan tembang

kenangan dari Ayu Stiati, yang telah meninggal belum lama ini.

Kemudian, dalam segmen terakhir dalam dinamika wacana ajeg Bali tampil artis Bali seperti Margi dengan lagu Ajeg Bali, Agung Wirasutha dengan lagu Mulat Sarira, serta Gus Rajes featuring Chesya Wandhira dengan tembang Ogoh-ogoh, Dewi Negari dengan lagu Eling, serta Ray Peni dengan lagu Karya Agung, Nanoe Biroe dengan Menyama, serta Mang Gita dengan lagu Taksu Bali, dan Ocha dengan tembang pemungkas berjudul Taksu, yang mencapai klimaks happy ending dengan diwarnai apresiasi alam

Kerajinan Tenun di PKB Sepi Peminat

DENPASAR - Fajar Bali Imbas kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi ditengarai menjadi penyebab sepinya minat para pengunjung Pesta Kesenian Bali (PKB) ke 35 tahun ini. Owner Pertenunan Artha Dharma I Made Toni Megantara mengatakan, PKB kali ini minim transaksi.

“Mungkin akibat dari kenaikan BBM, minat terhadap kerajinan tenun menurun. Saya dengar juga dari pengrajin lain, mereka juga sepi pembeli,” katanya Minggu kemarin (30/6).

Hal ini kata Toni berbanding terbalik jika dibandingkan dengan PKB ke-34 tahun lalu dimana transaksi penjualan lebih bagus. “Dibandingkan tahun lalu, PKB tahun ini ada penurunan penjualan,” ungkapnya.

Toni memaparkan, penurunan transaksi penjualan tahun ini turun sebesar 20 persen dibandingkan tahun lalu.

Dalam keikutsertaannya di setiap PKB yang berlangsung setiap tahunnya ini

FB/HERU

PKB dan pameran lainnya, Pertenunan Toni menyebut Artha Dharma kata Toni belum berani bahwa PKB ke untuk terjun ke pasar ekspor. Hal ini 31 tahun 2010 lanjutnya, dikarenakan masih terkendmerupakan PKB ala beberapa faktor yang salah satunya yang sangat baadalah sumber daya manusia (SDM). gus dari segi “SDM kami masih kurang. Itu sebabnya penjualan. “PKB kami belum berani untuk memikirkan 4 tahun lalu penekspor,” katanya. jualan kami yang Namun begitu, hasil kerajinan terbaik,” bebertenun dari Artha Dharma juga cukup nya. diminati oleh wisatawan asing. “Pasar Pertenunan kami masih didominasi oleh lokal.

Artha Dharma, FB/RONY Komposisinya 80 persen lokal dan kata Toni selalu mengikuti event I Made Toni Megantara sisanya asing,” jelas Toni.

Harga yang ditawarkan Pertenunan tahunan ini.

Dirinya menyebut, hal ini selain sebagai Artha Dharma di PKB kali ini bervariasi. ajang promosi juga ingin lebih menge- Toni menyebut, untuk sutra yang paling nalkan berbagai produk kerajinan Bali murah seharga Rp 500 ribu dan termahal seperti kain sutra, endek dan songket. kain songket dengan harga yang ditawar“Kami ingin selalu mempromosikan kan Rp 4,5 juta. “Yang laku disini kain dan lebih memperkenalkan berbagai songket dan sutra jumputan,” kata Toni produk kerajinan tenun tradisional yang menyebut untuk setiap bulannya mampu memproduksi 500 pieces kain Bali,” ucapnya.

Walaupun sudah sering mengikuti tenun. W-011

FB/CAR

lewat hujan gerimis.

Uniknya, aksi panggung para artis Bali ini dipadukan dalam balutan atraksi kocak dan menggelitik dari para pelawak Bali seperti Rare Kual, Ayu Petong, Pekak Botak, Sengap, Senger, Balian Pengeng, dan lainnya.

Penampilan memikat nan menggelitik dari para artis Bali anggota Pramusti Bali ini didukung oleh sound system dari Pragina Production, pimpinan Bagus Mantra, yang juga dibantu para pendukung dari Jayagiri Production, Seraya Production, Warung Mina, Peguyuban Penggemar Gending Bali, dan lainnya.

Ketua Pramusti Bali, I Gusti Ngurah Murthana, yang akrab disapa Rahman, mengucapkan banyak terimakasih kepada para pihak yang turut menyukseskan pementasan seni pertunjukan drama musikal Pramusti Bali pada PKB ke-35 tahun ini. Diharapkan, dalam PKB tahun depan Pramusti Bali nantinya dapat menyajikan kembali seni pertunjukan drama musikal yang lebih kreatif dan inovatif lagi, dengan sentuhan perpaduan musik dan teater yang tetap atraktif dan menggelitik. W-017

Jadwal PKB SENIN, 1 JULI 2013

Waktu : 11.00 wita Tempat : Kalangan Angsoka Kegiatan : Rekonstruksi Kesenian Gambuh Kb, Karangasem Waktu : 14.00 wita Tempat : Kalangan Ayodya Kegiatan : Pementasan Kesenian dan Paguyuban Seni Kuda Lumping Dari Ambarawa, Jateng Waktu : 20.00 wita Tempat : Stage Ksirarnawa Terbuka Kegiatan : Kesenian Kecak Kab, Gianyar Waktu : 20.00 wita Tempat : Kalangan Ayodya Kegiatan : Kesenian Tetekan Calonarang Kab, Tabanan Waktu : 20.00 wita Tempat : Wantilan Kegiatan : Parade Drama Gong Kab, Karangasem Waktu : 20.00 wita Tempat : Kalangan Kriya Kegaiatan : Lomba Wayang Parwa Tingkat Remaja Kab. Karangasem