FAJAR BALI EDISI 4 AGUSTUS 2013

FAJAR BALI

FAJAR BALI

minggu, 4 AGUSTUS 2013 | TAHUN XIV

Minggu

Harga Eceran Rp. 3.000,-

Berani Adakan Diskusi,

Gubernur Dipuji Pastika: Jangan Ada Demo Lagi, Datang Baik-baik ke Saya Daripada mengendap-endap, main petak umpet, begitu juga berkoar serak di jalanan, Gubernur Bali Made Mangku Pastika memilih membuka diskusi publik dalam menanggapi rencana reklamasi Teluk Benoa yang gencar diributkan beberapa kalangan. Oleh beberapa peserta diskusi, upaya gubernur ini dikatakan sungguh berani.

FB/IST

Seluruh elemen masyarakat Bali terlihat sangat antusias mengikuti diskusi membahas soal rencana reklamasi Teluk Benoa. Banyak peserta memuji keberanian Gubernur Bali dalam menggelar diskusi ini untuk mencari titik terang persoalan reklamasi yang nyaris digiring tanpa arah yang jelas.

Dewan Minta Lanjutkan Kajian Reklamasi Teluk Benoa 014/VI/FB/KTR

DENPASAR-Fajar Bali Pada hari Sabtu (3/8) kemarin gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali mendadak sesak.

Masyarakat dari berbagai eksponen menyeruak memenuhi tiap sudut gedung. Saking padatnya, sampai ada peserta yang mengikuti diskusi lewat beberapa monitor di luar.

Pada titik ini terlihat betapa besarnya antusiasme berbagai elemen masyarakat Bali – baik yang pro maupun kontra – dalam mengikuti diskusi soal reklamasi Teluk Benoa yang heboh

DENPASAR-Fajar Bali Kalangan DPRD Bali mendukung agar feasibility study (FS) yang lebih komprehensif terhadap rencana reklamasi Teluk Benoa tetap dilanjutkan. Hal tersebut perlu dilakukan untuk mengetahui apakah reklamasi layak atau tidak untuk dilakukan.

Harapan tersebut disampaikan Wakil Ketua DPRD Bali Ketut Suwandi dan Ketua Komisi I Made Arjaya dalam diskusi terbuka tentang rencana Reklamasi Teluk Benoa di Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali, Sabtu (3/8).

Suwandi minta agar semua pihak tidak berandai-andai tentang dampak reklamasi jika itu nantinya dilaksanakan.

Made Arjaya

ke hal. 11

POLITIK

ke hal. 11

Bali Permata Tours TIRTAYATRA KE INDIA

BRKT: MARET, APRIL, JUNI, AGUSTUS, SEPTEMBER SINGAPORE - MALAYSIA 4H/3M AUSTRALIA, JEPANG, KOREA, VIETNAM

SINGAPORE 3 H/2M GUNUNGSALAK 2H/1M BANGKOK-PATTAYA 4H/3M JOGYAKARTA 3H/2M HONGKONG 4H/3M BEIJING 4H/3M KUTAI 3H/2M PAKET TOUR KE KAPAL PESIAR - CARIBBEAN CRUISE - HOLLAND AMERICA LINE

BOOKING TICKET PESAWAT & HOTEL

HUB: 0361-7807850 / 7426100, 0361-264915, 08123900846, KETUT SUDIARSA, SE 026/VI/FB/W-020

ke hal. 11

FB/DOK

Ketut Suwandi

FB/DOK

Hercules Terancam 20 Tahun Penjara

Gerindra Bali Yakin Raih 3 Kursi DPR RI DENPASAR-Fajar Bali Ketua DPD Gerindra Bali, Ida Bagus Putu Sukarta yakin bahwa Gerindra Bali dapat meraih 3 kursi untuk DPR RI. Hal ini dikatakan IB Sukarta, Sabtu (3/8) kemarin di Wiswa Sabha Denpasar.

Sukarta lantas menyebut nama seperti AA Bagus Jelantik yang inkumben, FB/IST Ray Yusha (Singaraja) Ida Bagus Putu Sukarta dan Made Jayantara (Denpasar). “Ketiga nama tersebut memiliki elektabilitas, saya harap semuanya bisa jadi selain 6 kandidat lainnya,” terang Sukarta.

Sukarta juga mengatakan bahwa besarnya animo masyarakat terhadap Gerindra tidak terlepas dari hasil survei National Leadership Center (NLC) yang mencatatkan Prabowo Subianto dengan 35% di urutan pertama disusul Megawati Soekarno Putri sebanyak 20%.

Sukarta membeber survei yang dilakukan pertengahan Januari 2013 dilaksanakan secara acak dengan responden calon pemilih di 31 provinsi. Tokoh Partai Golkar Jusuf Kalla berada di urutan ketiga (12%) jauh di atas Ketum Golkar Aburizal Bakrie yang hanya 7% dan diperkirakan sulit beranjak naik

diributkan.

Ini juga menunjukkan ‘kejantanan’ gubernur Bali dalam mengedepankan pemerintahan yang transparan dan terbuka kepada masyarakat. Mungkin, ini satu-satunya gubernur milik Bali yang selalu berani mengadakan diskusi publik dan siap berdebat untuk mencari jalan terbaik.

Dalam diskusi itu, hadir juga beberapa tokoh penting seperti Pangdam IX Udayana, Kapolda Bali, Wakil Ketua DPRD Bali, seluruh jajaran SKPD Pem-

FB/IST

Lanud Ngurah Rai Siap Amankan Kawasan Bandara MANGUPURA-Fajar Bali Dalam rangka pengamanan arus mudik Lebaran melalui Bandara Internasional Ngurah Rai Bali, Pangkalan Angkatan Udara (Lanud) Ngurah Rai siap amankan bandara. Personil TNI

Angkatan Udara bergabung menjadi Tim Gabungan yang bertugas di Posko Terpadu bersama instansi lainnya.

“Yang paling pertama diantisipasi ini adalah pengamanan jelang Lebaran. Arus mudik dan balik mela-

lui Bandara harus berjalan lancar.

Bagaimanapun, Bali harus aman,” kata Komandan Pangkalan Angkatan Udara Ngurah Rai Bali, Kolonel Penerbang Sugiharto Prapto Waluyo, saat

ke hal. 11

Hindari Aksi ‘Konyol’ yang Bisa Kacaukan APEC Madra: Demo Bukan Karakter Orang Bali Ternyata tak banyak orang yang sepakat dengan aksi demo yang marak belakangan ini. Karena aksi itu dianggap bisa mencederai keamanan Bali. Bahkan Kepala LPD Kedonganan menyebut demo bukan karakter orang Bali.

DENPASAR - Fajar Bali Tak dipungkiri memang bahwa pelaksanaan KTT Asia Pasific Economic Cooperation (APEC) memberikan impact yang luar biasa untuk Bali khususnya sektor ekonomi dan pariwisata.

Perhelatan akbar yang diselenggarakan di Nusa Dua, Badung pada 1 - 8 Oktober 2013 mendatang tersebut dipercaya membawa devisa yang besar

I Ketut Madra

FB/RONY

dan tentunya hal ini bisa dinikmati masyarakat sekitar.

Kepala Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Desa Adat Kedonganan yang no-

tabene tak jauh dari arena pelaksanaan event internasional tersebut menilai, pelaksanaan KTT APEC tentu memberi imbas ke daerah - daerah dimana event tersebut diselenggarakan.

“Dalam event itu banyak pemimpin negara - negara di dunia datang beserta delegasi mereka yang jumlahnya ribuan. Tentu dari sektor ekonomi, masyarakat di sekitar kawasan pelaksanaan terkena imbasnya,” jelas Madra saat di temui di ruang kerjanya Sabtu kemarin (3/8).

Madra melanjutkan, secara logika KTT APEC sangat bermanfaat dari sektor perekonomian, terutama yang ada di lingkaran kawasan Nusa Dua. “Di kawasan Nusa Dua dan sekitarnya kan banyak usaha - usaha kecil yang

ke hal. 11

JAKARTA-Fajar Bali Dengan dijerat pasal pencucian uang, Hercules Rozario Marshall terancam penjara hingga 20 tahun. Jauh lebih lama daripada masa penahanan kasus sebelumnya.

“Selama ini, premanisme hanya dijerat dengan pasal-pasal yang tercantum di dalam KUHP. Praktik pencucian uang yang FB/IST dilakukan Hercules akan kami evaluasi lebih lanjut, Hercules Rozario Marshall berikut aset-aset miliknya, supaya bisa kami pidanakan sesuai hukum yang berlaku,” ujar Kapolrestro Jakarta Barat Komisaris Besar Fadil Imran, Sabtu (3/8).

Menurut Fadil, dari hasil penyelidikan, Hercules memeras korbannya, lalu mengaburkan asal-usul harta benda tersebut. Dengan tindakan itu, menurut Fadil, Hercules sudah bisa disebut melakukan pencucian uang. ke hal. 11

Pak Gubernur UMKM Perlu Bantuan Modal Program Gubernur Bali memang diakui dapat membantu rakyat secara keseluruhan. Hanya saja ada program yang kurang sosialisasi sampai ke masyarakat bawah.

Sehingga banyak FB/BAGUS juga masyarakat Bali Nyoman Yasa yang tidak mengetahui keberadaan program pro rakyat tersebut.

Salah satu program itu adalah Jaminan ke hal. 11

001/VI/FB/BGS

ONLINE: www.fajarbali.com

join facebook.com/fajar.bali

METROKOTA

2

FAJA R BALI Minggu, 4 Agustus 2013, Tahun XIV

Para pemudik yang ingin merayakan Hari Raya Idul Fitri dikampung halamannya bakal terasa nyaman dan aman saat mengendarai kendaraan dengan hadirnya beberapa pos pelayanan arus mudik 2013 yang telah disiapkan jajaran kepolisian Polda Bali. Pos pelayanan Lebaran ini sedianya diperuntukkan kepada pengguna jalan yang ingin melepaskan lelah dan mengetahui jalur jalur yang akan dilalui. Seperti tampak dalam gambar, Pos pelayanan Polres Gianyar dibangun di simpang Masceti dan pos pelayanan di Soka Selemadeg, Tabanan.

Tabrakan Maut, Dua Tewas

Owner Angel Bali Karaoke Diduga Masih Sembunyi di Bali

TABANAN – Fajar Bali Kecelakaan lalulintas antara sepeda motor Yamaha DK 7001 BY dengan mobil Avanza DK 1487 AC, terjadi di Jalan Ngurah Rai, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Jumat malam (2/8). Tabrakan maut itu menyebabkan dua orang meninggal dunia.

Kedua korban sekaligus tersangka dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 20.30 Wita tersebut adalah pengendara

sepeda motor Yamaha Deni Nuba Tonis dan Yosep Neonane.

Sementara satu lagi temannya yang dibonceng Deni yakni Yeremot Daei mengalami luka lecet sekujur tubuhnya. Deni kini masih dirawat di RS Tabanan.

Informasi yang berhasil dihimpun pengendara sepeda motor Yamaha DK 7001 BY meluncur dari arah selatan menuju arah kota Tabanan. Tiba di TKP pengendara Yamaha yang membonceng dua temanya oleng

NEGARA- Fajar Bali Dua wanita berinisial, DKS (44) asal Dauh Pangkung Jangu, Desa Pohsanten Kecamatan Mendoyo dan NKS (34) asal lingkungan Pendem Kelurahan Pendem, ditangkap jajaran reskrim Polres Jembrana, Jumat (2/8). Keduanya yang kini masih diamankan di Polres Jembrana, telah terbukti mencuri uang hingga Rp 17 juta lebih dan sejumlah barang di lainnya di rumah Ni Nengah Sudantrini (55) jalan Cendrawasih gang III/3 Lingkungan Satria Kelurahan Pendem.

Setelah diperiksa, NKS mengaku sebagai otak dari kasus pencurian tersebut, lantaran disebabkan terbelit banyak hutang.

NKS yang masih keponakan korban, mengetahui kalau bibinya itu sedang mempunyai uang banyak, sehingga ada berniat untuk mengambilnya. Diketahui, hubungan NKS dengan DKS adalah teman sekerja di sebuah salon di Baluk Kecamatan Negara.

Kasubag Humas Polres Jembrana AKP Wayan Setiajaya seijin Kapolres Jembrana, Sabtu (3/8) kemarin mengatakan NKS mengetahui bibinya (korban) mempunyai uang jutaan dan ditaruh

dilemari.

Niat mencuri muncul karena NKS sedang terbelit hutang. Untuk mendapatkan uang tersebut, sesuai rencana pada Kamis (1/8) NKS menyuruh DKS untuk mencuri uang bibirnya itu pada Jumat (2/8) sekitar pukul 10.00 wita. Untuk memuluskan rencana itu, NKS berpura-pura mengajak bibinya ke luar rumah untuk berbelanja ke sebuah toko sepeda di Negara.

Setelah keluar, NKS mengontak DKS, untuk segera beraksi membobol rumah bibinya di lingkungan Satria. Dari keterangan DKS kepada polisi, untuk membuka pintu rumah korban dengan menggunakan obeng yang ditemukan di TKP. Begitu pula di dalam kamar, DKS mencongkel lemari yang berisi uang dan perhiasan miliknya, dengan menggunakan obeng tersebut.

Ketika DKS dihubungi NKS, sudah berada di luar rumah bibinya setelah berhasil membobol uang dan perhiasan serta hp. Sejumlah perhiasan yang berhasil disikat yang kini menjadi barang bukti di antaranya, 2 gelang emas, 1 gelang plat emas, 2 sampel emas, 1 bandul emas, 1 kalung emas, 3 gelang perak berisi mutiara, 1

DENPASAR – Fajar Bali Perburuan terhadap Sony, owner Angel Bali Karaoke, terus dilanjutkan jajaran Sat Judi Susila Polresta Denpasar. Meski hingga detik ini Sony belum tertangkap, lelaki keturunan Tionghoa itu dikabarkan masih berada di Bali.

Sekadar diketahui, Angel Bali Karaoke yang terletak di Jalan Setiabudi, Kuta, digerebek jajaran tim gabungan Polresta Denpasar, Sabtu (27/07) dini hari.

Enam wanita yang bekerja sebagai Pemandu Lagu (PL) diamankan petugas setelah dipergoki “bermesum ria” disalah satu room di karaoke tersebut. Polisi akhirnya menahan Manager Angel Bali Karaoke, Hendra Prasetyo karena menyediakan tempat prostitusi.

Namun dalam pengerebekan tersebut, Sony sebagai owner Angel Bali Karaoke berhasil melarikan diri.

Pengejaran terhadap Sony terus dilakukan. Hanya saja, seminggu perburuan dilakukan, jejak Sony bak hilang ditelan bumi. Lelaki keturunan Tionghoa ini diduga keras masih bersembunyi di Bali.

“Kami menduga dia (Sony, red) masih bersembunyi di Bali,” ujar sumber petugas yang enggan disebut namanya itu, Minggu, kemarin.

Petugas tadi yakin Sony masih berada di Bali, karena yang bersangkutan memiliki keluarga dan sudah lama tinggal di Bali. Hanya saja, tidak ada yang mengetahui persis alamat tinggal Sony di Bali. Selain itu, Sony juga dikenal sebagai pengelola Langit Biru yang sudah bangkrut beberapa tahun silam.

ke kanan. Di saat bersamaan dari arah berlawanan meluncur mobil Avanza DK 1487 AC yang dikemudikan oleh Made Sudiarna alamat Jalan Sari Gading Gg Sari Manis 34 Denpasar.

Tabrakan pun tak terelakan terjadi di jalur mobil Avanza.

Ketiga pengendara sepeda motor yang beralamat di Jalan Ngurah Rai Gg Pudak Sari nomor 2 Banjar Anyar, Kediri terpental.

Dua diantaranya meninggal dunia, sementara satu orang

masih menjalani perawatan di RSUD Tabanan.

Kapolsek Kediri AKP Ervin membenarkan kejadian tersebut. Dikatakanya akibat kecelakaan tersebut dua orang meninggal dunia, yakni pengendar sepeda motor Yamaha.

Sementara satu orang yang dibonceng dirawat di RSUD Tabanan karena mengalami luka lecet. Sedangkan pengendara mobil Avanza dalam keadaan selamat. W-004

Dua Wanita Curi Uang Belasan Juta Rupiah

Kena 12 Tahun, Jaksa Ogah Banding

kalung perak berisi mutiara, 1 kalung giok sudah dibakar, 1 tas kain warna putih, dompet hitam, dua buku tabungan BPD, 6 surat pegadaian, 1 HP nokia warna hitam, 1 Hp nokia warna biru, Tak hanya itu,uang Rp 17.500.000 juga disikat.

Setelah berhasil menyikat uang dan perhiasan korban, DKS menginformasikan kepada NKS disuruh menjemput di salah satu toko di jalan Ngurah Rai Negara. NKS selanjutnya menjemputnya dengan motor Mio DK 2909 WY. Lalu mereka berduakePerancakdenganmaksud menghitung hasil dari curiannya itu.

Obeng yang dipergunakan untuk mencongkel, dari pengakuan dua tersangka itu dibuang ke sungai.

Merasa aman, hasil curiannya itu kemudian dibawa ke tempat kerjanya.

Korban yang mengetahui perhiasan dan uang jutaan hilang, lalu melapor ke Polres Jembrana. Dari hasil penyelidikan, pada hari itu juga polisi berhasil meringkus kedua tersangka di tempat tinggalnya masing-masing. Atas perbuatannya itu, kedua pelaku dijerat pasal 363 KUHP. Seluruh barang bukti berupa uang jutaan rupiah dan perhiasan juga diamankan termasuk sepeda mio milik pelaku. W-003

Dilimpahkan ke Polda Bali, Kurir Narkoba Bungkam

DENPASAR – Fajar Bali Kasus penyelundupan ratusan butir jenis ekstasi hasil tangkapan Bea dan Cukai Bandara Ngurah Rai, kini dilimpahkan ke Dit Narkoba Polda Bali. Sementara tersangka Vicky Adi Priono masih menjalani pemeriksaan untuk mengungkap pelaku lainnya.

Mirisnya, pemeriksaan terhadap Vicky kurir narkoba ini hingga kini menemui jalan buntu. Tersangka asal Surabaya ini masih bungkam dan berbelit-belit memberikan keterangan kepada penyidik Dit Narkoba Polda Bali.

“Kalau kami analisa, keterangan tersangka banyak yang dirahasiakan. Dia berusaha memutus mata rantai peredaran narkoba,” jelas Direktur Narkoba Polda Bali Kombes Pol Bambang Yugisworo belum lama ini.

Perihal itu diketahui, menurut Kombes Bambang, setelah penyidik memintai keterangan, terpaut siapa nama pengirim paketan tersebut, yang berasal dari Belanda.

“Dari keterangannya dia banyak mengatakan tidak tahu dan hanya mengatakan

“Dia dulu yang kelola Langit Biru di Kuta, tapi sekarang sudah bangkrut, makanya di kelola lagi Angel Bali Karaoke,” beber petugas tersebut.

Ditambahkannya, Angel Bali Karaoke sudah berdiri sejak 8 Bulan silam di Jalan Setiabudi, Kuta.

Namun, usaha hiburan malam karaoke tersebut hanya kedok belaka. Disamping itu Angel Bali Karaoke juga menyediakan pekerja sek komersial yang setiap saat melayani lelaki hidung belang. Tarifnya pun tidak main main, untuk sekali short time Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta. Petugas Reskrim Polresta Denpasar akhirnya mengendus kegiatan prostitusi tersebut dan melakukan pengerebekan.

Didesak mengapa hanya ada 5 PL yang disidang di Pengadilan Negeri Denpasar, sementara hasil tangkapan tim gabungan Reskrim Polresta Denpasar disebut sebut berjumlah 6 orang? Sumber tadi kembali menjelaskan bahwa saat disidang, hanya satu yang tidak mengikuti persidangan tanpa alasan yang jelas.

“Memang benar, PL yang kami tangkap ada enam orang. Tapi setahu kami satu PL yang tidak hadir.

Mereka dikenakan pasal tindak pidana ringan (tipiring, red),” ungkapnya.

Terkait perburuan Sony, sejumlah perwira Polresta Denpasar tidak bisa dihubungi. Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Encep Syamsul Hayat enggan mengangkat via telponnya, saat dihubungi Minggu kemarin. Pun Kasubag Humas Polresta Denpasar AKP IB Made Sarjana. R – 005

orang suruhan,” terangnya.

Pun termasuk siapa yang akan menerima paket tersebut, yang sebelumnya tercatat bernama Mrs Nia Cristian tinggal di sebuah Bar di Kuta. “Kami sudah cek di sebuah Bar tapi tidak ada nama itu disana,” bebernya lagi.

Pengecekan terhadap ponsel milik tersangka, menurut Kombes Bambang, sudah dilakukan. Hanya saja, beberapa nomor yang dihubungi di Ponsel tersebut tidak aktif lagi.

“Kami masih terus mengembangkan jaringannya,” jelas Kombes Bambang.

Diberitakan, petugas Bea dan Cukai Bandara Ngurah Rai menggagalkan penyelundupan narkoba menyusul ditemukannya paketan yang dikirim melalui Kantor Pos Lalu Bea. Tersangka bernama Vicky Adi Priono (27) dengan alamat Simo Gunung Barat Tol 2/1-B, RT 006/RW 008 Kelurahan Simomulyo Baru, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya, Jawa Timur (Jatim) ini dibekuk saat mengambil paketan di Kantor Pos Pembantu Jalan Raya Kediri Tuban, Senin ( 29/7) lalu.

Penangkapan tersangka ini berawal pada

Selasa (23/7) pukul 08.00 Wita lalu petugas Bea Cukai Kantor Pos Lalu Bea Renon menerima sebuah paket yang yang mencurigakan.

Paket itu dikirim dari Belanda dengan nama penerima Mrs. Nia Christian dengan alamat nama sebuah Bar di kawasan Kuta.

Paket tersebut berisi sebuah kantong plastic yang didalamnya berisi 102 butir tablet warna biru yang bertuliskan “00” dan berlogo ”R”. Dan dari hasil uji pendahuluan dengan menggunakan narkotik test terhadap 102 tablet itu terindikasi sebagai sediaan narkotika jenis methylenedioxamphetamine (MDA).

Diketahui, MDA ini adalah golongan I dan tidak digunakan oleh medis, sehingga dilarang oleh setiap Negara di dunia ini.

Selain itu, daya pengaruhnya jauh lebih kuat daripada ekstasi, yaitu mencapai enam sampai sepuluh jam. Dalam peredaran gelap narkotika harga pasaran narkotika jenis MDA ini diperkirakan mencapai Rp450 ribu per butir. Sehingga diperkirakan nilai barang bukti ini mencapai Rp45, 9 juta.R – 005

DENPASAR – Fajar Bali Warga Malaysia Sargunan M Suppiah (37), yang diseret ke Pengadilan Negeri (PN) Denpasar karena menyelundupkan heroin seberat 372 gram ke Bali, benar-benar bernasib mujur.

Sebagai penyelundup, terdakwa oleh jaksa penuntut umum (JPU) I Gede Putu Astawa sebelumnya hanya dituntut hukuman 17 tahun penjara. Ini jelas menimbulkan pertanyaan mengapa jaksa begitu lemah menuntut warga asing yang membawa narkoba ke Indonesia, khusnya Bali.

Majelis hakim juga tidak bisa berbuat banyak. Malah memberikan korting hukuman sebanyak lima tahun menjadi 12 tahun.

Padahal dalam amar putusanya, majelis hakim menyatakan

sependapat dengan jaksa spesialis narkoba itu yang menyatakan terdakwa terbukti mengimpor narkotika.

Perbuatan terdakwa sebagaimana tertuang dalam Palsa 113 Ayat (2) Undang Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika yang merupakan dakwaan alternatif kesatu.

Parahnya lagi, dengan vonis yang lima tahun lebih ringan, jaksa malah terkesan antenganteng saja. Malah saat ditemui di Kejaksaan Negeri (Kejari) Denpasar, Astawa entang mengatakan tidak mengajukan banding alias menerima putusan itu.

"Kami tidak banding karena tidak melebihi dari dua pertiga tuntutan kami," jelanya jaksa yang langganan menangani kasus nar-

koba itu. Hal ini tentu saja sangat menguntungkan terdakwa dan mungkin tidak akan membuat jera pelaku lain karena minimnya hukuman yang akan mereka terima.

Seperti diberikatan sebelumnya, Warga Malaysia Sargunan M Suppiah (37) ditangkap ditangkap Bea Cukai Bandara Ngurah Rai pada awal tahun ini setelah mendarat dengan pesawat Air Asia AK1364 karena membawa heroin seberat 372 gram ke Bali tanpa izin. Oleh majelis hakim pimpinan Anak Agung Wirakanta dijatuhi hukuman 12 tahun penjara. Lucunya, modus penyelundupan yang dilakukanya, bukan seperti yang lainya yaitu ditelan atau disembunyikan dalam tas bawaannya, namun dimasukkan ke celana dalam. W-007

DENPASAR – Fajar Bali Terdakwa kasus penganiayaan, Ni Luh Manik Seniwati yang sebelumnya sempat kawatir karena akan dijebloskan dalam tahanan oleh jaksa tidak lama lagi akan segera didudukkan dikursi pesakitan PN Denpasar.

Ini menyusul adanya informasi bahwa berkas perkaranya sudah dilimpahkan oleh jaksa ke PN Denpasar. Ini dibenarkan oleh tersangka dan juga salah satu kuasa hukumnya, Wayan Mudita.

"Iya, Kamis lalu sudah berkas sudah di limpahkan ke PN Denpasar," katanya kepada wartawan.

Namun siapa yang akan menyidangkan kasus ini, Mudita mengaku tidak tahu. "Saya be-

lum tahu, bagi kami siapapun majelisnya tidak terlalu penting," tegasnya.

Seperti diberitakan sebelmunya, ibu beranak tiga itu dijadikan tersangka karena terlibat pertengkaran dengan Nuril Ayini yang saat ini menjadi istri dari mantan suaminya. Nuril dalam kasus ini juga ditetapkan sebagai tersangka. Hanya saja, diprediksi persidangan kedua tersangka ini tidak akan dilakukan bersamaan.

"Kalau saya sih berharap bisa digelar dihari yang sama," ujar Mudita.

Seperti diketahui, keduanya dijadikan tersangka atas kasus pengaiayaan. Kasus ini terjadi pada 10 September 2012 silam sekira pukul 09.30 wita bertempat di Jl. Danau Bratan Gang IX/I

No.21, Sanur. Saat itu tersangka Ni Luh Mani Seniwani dengan Nuril Ayini, terjadi adu mulut.

Kejadian berawal saat Nuril Ayini sedang sebahyang dan melintas didepan kamar Luh Manik.

"Nah saat itulah terjadi adu mulut antara Nuril dengan Luh Manik," kata JPU Haris Widi Asmoro.

Tak puas dengan adu mulut, Nuril mendekati dan mendorong Luh manik hingga jatuh sambil menekan leher Luh Manik dengan lutut.

"Luh Manik mencengkram betis Nuril hingga mengalami luka," tegas jaksa yang bertugas di Kejari Denpasar itu. Atas perbuatanya itu, kedanya yang berkasnya dipisah dikenakan Pasal 351 ayat (1) KUHP. W-007

IRT Saling Cekik Segera Disidangkan

 Pe mimp in Umu m/P enanggung Jawab: IGMA Wi snu Mataram  P emimpin R edaksi: E manuel D ew ata Oj a  R edaktur P elaksana: Ida B agus P utu B agus  K oor dinator Liputan: A gung P arami ta  Redaktur: Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Blasius Besu, Supriyono  Desain Grafis/Tata Letak: Kasturi, Somayasa, Wiadnyana  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Heru Prasetya, Hery Subagio, Gde Sarjana, Rony P Bagus, Destya Aryanti, Ketut Suarja  Sekretaris Redaksi: Ketut Tini  Daerah: Putu Puspa Artayasa (Gianyar), IGA Diah (Klungkung), Made Doni ( Ta b a n a n ) , Wa y a n S u m e r t h a (Bangli), Ngurah Maharjana (Karangasem), IB. Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Laurensius Leba Tukan (Kupang), Rikar Khandi (Manggarai Barat), Alfan Manah (Manggarai), Hironimus Dale (Manggarai Timur)  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press  Direktris: IGA Galuh Ardhaningrat  Manajer SDM: IGKA Mertha Yoga  Keuangan: IGPA Putri Juliawati  Manajer Marketing dan Pengembangan: IB. Sudarsana  Sirkulasi: Wayan Sumadita  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Utama Denpasar No.: 011.02.02.22723.9, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN.

KOTAPLUS Warga Pertanyakan Operasional TL Simpang Mina

3

FAJA R BALI

Minggu, 4 Agustus 2013, Tahun XIV

Rencana pemerintah Kota Denpasar khususnya Dinas Perhungan memasang lampu pengatur lalulintas di simpang empat Jalan Antasura (simpang Warung Mina) Peguyangan, mendapat apresiasi positif warga setempat.

DENPASAR-Fajar Bali Upaya pemasangan TL (Traffic Light) itu dinilai sangat membantu meminimalisir kekroditan lalu lintas yang kerap terjadi di kawasan itu. Terlebih di depan lokasi tersebut ada sebuah sekolah dasar, sehingga menuntut kewaspadaan para

orangtua siswa yang anaknya beresekolah di sana.

Sayangnya, rencana pemasangan TL belum beroperasi sepenuhnya. Hal itu membuat warga bertanya-tanya mengenai kapan Dinas Perhubungan memasang lampu pengatur lalulitas yang sangat ditunggu-

tunggu itu. Sejak pemasangan tiang lampu TL sekitar 2-3 miggu lalu, sejatinya warga sudah berharap TL simpang Warung Mina itu secepatnya berfungsi. Namun, hingga kini harapan warga untuk tidak lagi menyaksikan kekroditan di simpang empat itu belum terwujud. “Kami sebenarnya sudah senang, Pemerintah telah memasang lampu pengatur lalulitas. Sayangnya sampai sekarang baru tiang saja yang terpasang,” ungkap salah seorang warga setempat yang tidak mau menyebut identitas diri, Sabtu (3/8) kemarin.

Belum berfungsinya TL itu juga sempat disampaikan ke-

pada salah seorang anggota DPRD Kota Denpasar, Drs. I Ketut Nuada. Kepada wakil rakyat yang juga warga setempat ini diharapkan menindaklajuti agar TL secepatnya difungsikan. “Banyak warga yang menanyakan hal itu kepada saya. Karena ini proyek pemerintah mungkin masih ada sesuatu yang menyebabkan belum sepenuhnya TL itu difungsikan,” jelas Nuada, kemarin.

Politisi Partai Demokrat yang duduk di komisi D ini pun berharap, Dinas Perhubungan secepatnya merealisasikan proyek tersebut. Artinya, proyek yang baru pema-

sangan tiang itu secepatnya dilengkapi sehingga berfungsi mengatur arus lalulintas.

Terlebih, tahun ajaran baru sudah berjalan. Keberadaan TL di simpang Mina, menurut Nuada akan sangat membantu kelancaran, keamanan dan kenyamanan siswa menuju dan pulang sekolah, mengingat di kawasan itu menjadi jalur utama menuju SMPN 12 serta SMAN 8 Denpasar.

Kepala Dinas Perhubugan Kota Denpasar, I Gede Astika, ketika hendak dikonfirmasi terkait kepastian pengoperasian Traffic Light di simpag Warung Mina, hingga sore kemarin belum bisa dihubungi. R-004

sambutannya yang dibacakan Asisten Adm. Pembangunan Wayan Gunawan mengatakan, keberhasilan para kader yang tergabung dalam kelompok kegiatan dalam melakukan pembinaan tak terlepas dari upaya kerja keras dan kerjasama yang baik semua komponen di semua jenjang. Dengan kerja keras tersebut terbukti beberapa kelompok kegiatan diantaranya mampu meraih prestasi gemilang. Seperti, kelompok Bina Keluarga Balita (BKB) Banjar Wangaya Klod Dauh Puri Kaja dan BKB Banjar Taman Sanur yang berhasil meraih juara I Tingkat Provinsi. Terpenting, pembinaan ini bisa terus berlanjut, sehingga keinginan untuk mewujudkan keluarga sehat, sejahtera, mandiri serta memiliki ketahanan bisa terwujud. Atas kerja keras tersebut, Walikota IB Rai D. Mantra juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh kader atas segala upaya yang dilakukan tanpa mengenal lelah dan tanpa pamrih.

Kabid KBKS Badan KB dan PP Kota Denpasar, AA. Gede Bagus Purnabawa dalam laporannya mengatakan, kegiatan

ini dilaksanakan adalah untuk meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan keluarga. Melalui upaya peningkatan kualitas keluarga demi terwujudnya keluarga berkualitas, sehat dan sejahtera. Untuk itu keberadaan kelompok kegiatan ini sangat dibutuhkan masyarakat dan sangat efektif dalam meningkatkan kesejahteraan dimasingmasing keluarga.

Di samping itu kegiatan pelatihan pendampingan ini juga salah satu bagian dari upaya untuk membangun dan membina keluarga di masyarakat. Pelatihan pendampingan kelompok kegiatan ini untuk membentuk dan menumbuhkembangkan serta membina kelompok kegiatan serta untuk membangun lebih luas kelompok kegiatan yang terintegrasi antara kelompok Tri Bina Paripurna (BKB, BKR, BKL), UPPKS, BKBPosyandu dan PAUD. Pelatihan berlangsung sehari melibatkan 50 orang peserta dari masingmasing kecamatan dengan narasumber dari BKKBN Provinsi Bali, TP-PKK Provinsi Bali, TPPKK Denpasar, PAUD dan lainlain. R-004

APEC Menggeliatkan Sektor UMKM MANGUPURA-Fajar Bali Digelarnya KTT APEC di wilayah Kabupaten Badung, dipastikan akan memacu semangat para pelaku U s a h a M i k ro Ke c i l Menengah (UMKM).

Khusus untuk di Kabupaten Badung, perihal jaminan akan terserapnya hasil kerajinan, maupun hasil pertanian masyarakatnya sudah jauh-jauh hari diperjuangkan oleh Pemkab Badung.

Selain MoU hasil kerajinan ukir akan ditempatkan di kaFB/DOK AA Raka Yuda mar hotel, Pemkab Badung melalui Dinas Pertanian juga telah menjembatani PT. Bali Gumitir mengambil hasil petani bunga gumitir sebanyak 2,5 ton. “Banyak hal yang bisa kita (Badung) dapat dari kegiatan APEC nanti. Selain hasil kerajinan akan terserap, hasil pertanian dan akomodasi lainnya juga akan menguntungkan masyarakat kita,” jelas Kabag Humas dan Protokol Pemkab Badung, AA Raka Yuda.

Seperti dijelaskan Gung Raka, untuk tamu di kegiatan APEC nanti diperkirakan mencapai diatas 10 ribu tamu.

Bahkan tidak hanya itu saja, dari catatan Dinas Pariwisata Badung, jumlah media yang hadir juga sangat banyak yakni sekitar 6000 media. “Dari sekian banyak tamu, saya yakin mereka tidak hanya sekedar menghadiri APEC, karena tentunya juga akan menikmati liburan. Selain masyarakat para pelaku UMKM yang diuntungkan, juga akan menambah Pendapatan Daerah, khususnya pendapatan untuk Pemkab Badung,” tandasnya.

Seperti yang pernah disampaikan oleh Deputi Pengkajian Sumber Daya UMKM Kementerian Koperasi dan UKM I Wayan Dipta, pelaksanaan APEC (Asia-Pacific Economic Cooperation) akan dilaksanakan pada bulan Oktober 2013, akan tetapi rangkaian kegiatan APEC sudah dilaksanakan pada tanggal 2 sampai 7 September 2013. Event tersebut adalah APEC SME (Small Medium Enterprises) MM (Ministerial Meeting) dan SME WG (Working Group).

Sedangkan untuk partisipasi UKM ekspor yang akan dilaksanakan pada tanggal 4 sampai 7 September disiapkan pihak Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kab. Badung.“ Kegiatan APEC ini agar benar-benar memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat Bali, terutama dalam pemberdayaan UMKM di Badung dan Bali pada umumnya yang saat ini sedang menggeliat ,” ungkap Gde Agung pada waktu itu.

Terkait jadwal kegiatan-kegiatan akan dilaksanakan dalam kurun waktu 2 sampai 7 September 2013 di lingkungan hotel the Westin Hotel & Resorst, Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan diantaranya pada tanggal 2-3 September dilaksanakan APEC SME Related Meeting. Pada tanggal 4-5 September dilaksanakan APEC SME WG. Sementara dari tanggal 4-5 September kegiatan Indonesia Internasional SME Exhibition yang dilaksanakan di BNDCC. Dan puncak acara pada tanggal 7 September dilaksanakan APEC SME MM dan malamnya dilaksanakan gala diner. W-014

50 Kader Ikuti Pelatihan Pendampingan Ketahanan Keluarga

DENPASAR-Fajar Bali Guna mewujudkan ke sejahteraan dan ketahanan keluarga masyarakat di Kota Denpasar, sejumlah kader dari kelompok kegiatan Tri Bina

Paripurna (BKB, BKR, BKL), UPPKS, BKB-Posyandu dan Paud diberikan pelatihan pendampingan oleh Badan KB dan PP Kota Denpasar.

Acara dibuka Asisten Admin-

istrasi Pembangunan Setda Kota Denpasar Wayan Gunawan, belum lama ini di aula kantor Kominfo Gedung Graha Sewaka Dharma Lumintang.

Walikota Denpasar dalam

Ilustrasi Pemandangan Alam Bali Menangkan Kompetisi

DENPASAR-Fajar Bali Ilustrasi pemandangan alam Bali berhasil memenangkan kompetisi ‘Ilustrasi Indahnya Indonesia bersama Wacom’ yang diselenggarakan PT Datascrip selaku authorized distributor Wacom di Indonesia, bekerja sama dengan Kreavi.

Kegiatan lomba itu digelar 1 Juli lalu. Pada pengumuman yang dilakukan di Senayan City, Jakarta, baru-baru ini, dewan juri menetapkan Fajareka Setiawan dari Yogyakarta sebagai Juara I. Ia berhak mendapatkan hadiah utama, Wacom Bamboo Pen & Touch tipe Cintiq 13HD. Sedangkan Juara II hingga V, masing-masing dimenangkan oleh Joseph Putra Wibawa (Jakarta) mendapatkan Intuos 5 Touch Large – PTH 850, Jefferry Sanjaya (Surabaya) mendapatkan Intuos 5 Touch Medium – PTH 650, Sukriyadi Sukartoen (Semarang) mendapatkan Intous 5 Touch Small – PTH 450, dan Hangga Purnama (Salatiga) mendapat-

kan Inkling – MDP 123.

Gambar ilustrasi yang dilombakan meliputi delapan elemen gambar, antara lain, gunung, langit, jalan, layangan, sawah, pohon, air mengalir, dan rumah. Pemenang pertama (karya Fajareka), berupa gambar pemandangan dengan kedelapan elemen tersebut di atas, dengan ilustrasi alam di Bali. Hal itu terlihat dari model rumah, layangan, dan pohon yang diberi sarung kotak-kotak hitam-putih.

Kompetisi ini merupakan puncak rangkaian kompetisi ilustrasi yang digelar Datascrip dan Kreavi, dengan tajuk “Social Media Illustration Challenge”. Lebih dari 465 peserta ikut ambil bagian dalam kompetisi mini yang lebih dulu digelar pada 8–29 Juni 2013.

Lomba yang digelar tiap Sabtu sepanjang bulan Juni 2013 tersebut, memperebutkan hadiah berupa Wacom Bamboo Pen & Touch dan voucher belanja produk Wacom.

Terdapat 145 karya yang masuk ke meja panitia penyelenggara kompetisi ilustrasi digital dengan tema “Indahnya Indonesiaku” yang berlangsung dari tanggal 1 hingga 25 juli 2013 secara online. Dari seluruh karya yang diterima, dewan juri memilih 10 pemenang. Para pemenang mendapat hadiah menarik, seperti Wacom Inkling, Intuos5, dan Cintiq 13HD sebagai hadiah utama.

Sepuluh karya terbaik akan dipajang di 10 sekolah terpilih, dengan tujuan menginspirasi anak-anak agar lebih bersemangat mengembangkan kemampuan menggambar. Hal ini juga turut memberikan gambaran kepada anak-anak bahwa menggambar dapat menjadi profesi yang menjanjikan di masa mendatang.

Kompetisi “Ilustrasikan Indahnya Indonesiaku bersama Wacom” digelar dalam rangka menyambut peringatan yang ke-68 Kemerdekaan Repub-

Artis Bali Garap Album ‘Bhagawad Gita’

lik Indonesia, yang diadakan melalui Facebook Page dan Twitter Wacom Datascrip dan Kreavi. Karya para peserta ini dinilai oleh juri kenamaan, seperti Chris Lie (Founder & Line artist Caravan Studio), Mayumi Haryoto (Ilustrator), tim Wacom Datascrip dan tim Kreavi.

“Melihat jumlah pesertanya yang sangat banyak, membuktikan bahwa antusiasme para ilustrator di seluruh penjuru Nusantara sangat tinggi terhadap kompetisi ini. Dari karya yang sudah masuk, kami melihat banyak sekali gambar-gambar yang dihasilkan oleh ilustrator putraputri bangsa ini terbilang bagus dan kompetitif. Kami yakin, di masa mendatang karya ilustrator lokal tidak berbeda jauh kualiltasnya dengan para ilustrator luar negeri. Diharapkan melalui ajang ini dapat mengasah kemampuan para ilustrator lebih bagus lagi dalam menggambar,” ujar Mary T. Oetomo, Direktur Divisi PT Datascrip. NT

Tinggi Minat Turis Eropa ke Bali

DENPASAR-Fajar Bali Krisis ekonomi yang melanda sejumlah negara di kawasan Eropa tidak mengurangi minat wisatawan asal Eropa melakukan perjalanan wisata ke Pulau Bali.

“Masih ramai pelancong dari sejumlah negeri di Eropa yang berlibur ke Pulau Dewata untuk bisa santai sejenak setelah bekerja keras di negerinya,” kata pengamat pariwisata Bali, Nyoman Sumada di Denpasar, belum lama ini.

Dikatakan, kedatangan turis asal Rusia, Jerman dan Prancis meningkat cukup signifikan hingga sepuluh persen, hanya wisatawan asal kerajaan Inggris dan Belanda sedikir berkurang di awal tahun 2013.

Sumada yang juga praktisi industri pariwisata Bali sambil menunjukkan angka kunjungan turis asing ke Bali selama Januari-Juni 2013 menyebutkan bahwa rata-rata turis Eropa yang ke Bali tercatat 301.733 orang.

Kedatangan pelancong asal

FB/DOK

FB/CARMYAKA

Peserta pelatihan pendampingan yang diberikan Badan KB-PP Kota Denpasar untuk mewujudkan kesejahteraan dan ketahanan keluarga masyarakat Kota Denpasar

Minat turis Eropa berlibur di Bali masih cukup tinggi, apalagi menjelang tutup tahun. negeri Eropa itu rata-rata 50.000 per bulan sehingga peranannya sekitar 20,21 persen dari kedatangan wisatawan mancanegara yang terbang langsung dari negerinya sebanyak 1,5 juta orang.

Resesi ekonomi masih dirasakan, tetapi tidak menyurutkan minat turis negeri itu ke Bali, seperti warga negara Perancis selama Januari-Juni 2013 sebanyak 46.496 orang naik dari periode sama sebelumnya hanya 45.000 orang.

Pelancong asal Jerman yang datang ke Pulau Dewata juga bertambah sekitar 9,94 persen dari sebanyak 37.328 orang menjadi sebanyak 41.038 orang pada Januari-Juni 2013, sedangkan Jerman 73.323 orang.

Catatan Dinas Pariwisata menyebutkan, kehadiran turis Rusia cukup menggembirakan sebab hingga pertengahan 2013 ada sekitar 45.222 turis asal Negeri Beruang Merah itu ke Bali, naik 7,54 persen dari sebelumnya hanya 42.041 orang. NT

Upaya Mensosialisasikan Filsafat dan Ajaran Dharma Kidung suci sangat identik dengan sentuhan spiritual religius. Dalam blantika musik global dianggap sebagai nyanyian rohani atau world music. Dalam ajaran Hindu kidung suci acapkali diangkat dari filsafat kehidupan yang terbesit dalam epos legendaris Ramayana dan Mahabrata, serta beragam filsafat sejarah seperti Babad dan lainnya.

FB/HERU

DENPASAR-Fajar Bali Menyikapi fenomena itulah, sejumlah artis Bali yang bernaung dalam wadah organisasi sosial kemasyarakatan, Pramusti Bali berencana menggarap album rohani/kidung suci ataupun nyanyian suci dari Puja Bhagawad Gita, sebagai upaya untuk menguatkan perjuangan bersama dalam meningkatkan pelestarian dan pengembangan kebudayaan bangsa. Program sosial keagamaan ini digagas oleh I Komang Arjawa, mantan Ketua Pramusti Bali, yang juga suami dari artis Bali, Ayu Stiati (alm) bersama Jayagiri Production (produser) pimpinan I Gusti Ngurah

Murthana alias Rahman bekerjasama dengan Darmayasa, seorang tokoh spiritualis keagamaan yang sangat intens mengajarkan ajaran suci Veda.

Menurut I Komang Arjawa, program sosial keagamaan terkait penggarapan album rohani dari Puja Bhagawad Gita dalam nuansa spiritual religius berbasis kearifan budaya khas Bali ini merupakan upaya menyosialisasikan filsafat dari ajaran dharma yang terbesit dalam Bhagawad Gita secara universal melalui bahasa global, yakni world music. “ Sehingga mudah diterima khalayak publik, masyarakat luas tanpa adanya sekat-sekat perbedaan seperti suku

Para artis Bali dalam suatu pertemuan dan sepakat mensosialisasikan lagulagu rohani Hindu. bangsa, warna kulit, agama dan lainnya,” imbuhnya.

Diharapkan, album rohani puja bhagawad gita ini nantinya mampu menjadi salah satu alternatif yang efektif untuk menyosialisasikan ajaran dharma secara lebih universal sebagai upaya mencetak karakter bangsa yang berbudaya, memuliakan manusia dengan sentuhan cinta kasih dan kemanusiaan secara universal.

Di samping itu, juga untuk mengukuhkan kehidupan sosial dengan semangat ngayah tulus iklas tanpa pamrih dalam melestarikan dan

mengembangkan seni budaya bangsa. “Intinya, saya ingin mengelaborasi dari akulturasi sebuah karya seni budaya global agar tetap mengakar pada kekuatan nilai adiluhung kebudayaan bangsa berbasis kearifan budaya lokal khas Bali, sehingga mampu menginspirasi keindahan perilaku khalayak publik, masyarakat luas secara berkesinambungan,” jelasnya.

I Gusti Ngurah Muthana alias Rahman, yang juga Ketua Pramusti Bali, mengakui menyambut baik upaya penggarapan album rohani dari Puja Bhagawad Gita ini, karena memiliki

tujuan mulia supaya ajaran dharma yang sangat mendalam dengan sentuhan cinta kasih dan kemanusiaan semakin membumi (familiar) di tengah kehidupan khalayak publik, masyarakat luas secara lebih universal. Artinya, mencoba memadukan akulturasi seni budaya global ke dalam sentuhan budaya berbasis kearifan lokal khas Bali, sehingga tidak terkesan terkotak-kotak ataupun disebut ke-India-india-an. Melainkan, justru berupaya mem-Bali-kan segala bentuk pengaruh budaya global ke dalam budaya tradisi khas Bali yang universal. “Demi penguatan jati diri bangsa dari desakan arus budaya global (luar) agar mampu bersaing di kancah industri pariwisata dunia dan peradaban zaman secara berkelanjutan di masa datang,” tegasnya.

Penggarapan aransemen lagu maupun musik dari album rohani dari Puja Bhagawad Gita ini nantinya akan melibatkan sejumlah artis Bali dari kalangan penyanyi, pencipta lagu dan musisi serta insan seni Bali yang telah diseleksi secara tersendiri oleh tim khusus dan dianggap memang memiliki rasa kepedulian so-

sial yang tinggi terhadap kehidupan spiritual religius yang berbasis teks sastra Sansekerta sekaligus memiliki semangat ngayah tulus iklas tanpa pamrih dalam memuliakan karya kreatif seninya. “Langkah ini dilakukan karena sifatnya relatif terbatas dan harus didasari atas rasa tulus iklas tanpa pamrih,” katanya.

Sementara itu, Darmayasa, yang telah sukses menerbitkan beberapa karya buku dan juga menciptakan lagu yang diangkat dari jaran suci Veda ini, berharap penggarapan album rohani dari Puja Bhagawad Gita ini betul-betul mampu memberikan kesan berbeda dari sebelumnya yang selama ini sangat identik dengan nuansa ke-India-india-an. “Saya ingin album Puja Bhagawad Gita ini hadir dalam citarasa musik khas Bali, dengan sentuhan world music, sehingga pesan cinta kasih dan kemanusiaan dari ajaran suci Veda dapat menginspirasi perilaku kehidupan masyarakat luas tanpa batas tingkat dan wujud rupa yang tidak terbatas sekat-sekat perbedaaan seperti suku, bangsa, warna kulit, agama dan lainnya,” ujarnya. W-017

DAERAH Tim Kampanye Minta Alat Peraga tak Diturunkan

4

SEMARAPURA-Fajar Bali Panwaslu Klungkung menggelar pertemuan khusus dengan tim kampanye masing-masing pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Klungkung, Sabtu (3/8) kemarin. Pertemuan yang dirancang sebagai temu wirasa tersebut dilangsungkan di ruang Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung. Seputar pelanggaran pemasangan alat peraga kampanye pun masih menjadi topik utama yang dibahas dalam pertemuan tersebut. Sayangnya, tim kampanye Paket Rasa (Tjokorda Raka Putra-Putu Tika Winawan) tidak hadir.

Uniknya, pertemuan yang dirancang untuk tim pemenangan kampanye tersebut hanya dihadiri oleh 5 orang saja. Yakni, tim kampanye Paket Bagus (Tjokorda Bagus OkaIda Bagus Adnyana), diwakili Artison Andarawata, tim kampanye Paket Suwasta (I Nyoman Suwirta-Made Kasta), diwakili Ida Bagus Mataran, tim kampanye Anom-Regeg (A.A Gde Anom-I Wayan Regeg) diwakili 3 orang yang dikoordinir oleh Ngakan Kencana.

Sedangkan, tim kampanye dari Paket Rasa (Tjokorda Raka Putra-Putu Tika Winawan) tidak terlihat hadir dalam acara tersebut.

Minimnya tim kampanye yang hadir, membuat situasi temu wirasa terkesan sepi. Demikian juga dengan bangku-bangku yang didominasi oleh bangku kosong.

Mendapati situasi demikian, Ketua Panwaslu, I Komang Artawan memilih untuk tetap melanjutkan acara. Dalam “temu wirasa” tersebut, Komang Artawan mengharap masing-masing tim kampanye kandidat bersedia menciptakan Pikada ‘cantik’ di Kabupaten Klungkung. Artinya, Pilkada yang berlangsung dengan damai, dan tidak tercetus konflik ataupun gesekan antar tim pemenangan.

FAJA R BALI

Minggu, 4 Agustus 2013, Tahun XIV

Berbeda dengan Artawan, tim kampanye yang hadir kemarin juga sempat menyinggung soal alat peraga yang dinyatakan melanggar oleh Panwaslu.

Mereka mengaku dilema jika diharuskan mencabut alat peraga tersebut.

Sebab, masa kampanye sudah dekat, yakni dua hari lagi. Apabila hari ini mereka mencabut seluruh alat peraga yang dinyatakan melanggar, maka dua hari lagi mereka kembali harus memasang alat peraga tersebut. Oleh karena itu, tim kampanye berharap diberikan keringanan, agar diperbolehkan tidak mencabut atau menurunkan alat peraga tersebut. Seperti yang disampaikan oleh Artison Andarawata, selain dinilai mubazir, ia juga khawatir kalau tim kampanye lain tidak ikut menurunkan alat peraga yang melanggar.

“Ini kampanye tinggal beberapa hari lagi, takutnya kan nanti hanya tim kampanye kami (Paket Bagus) yang menurunkan alat peraga, sedangkan tim kampanye lain tidak,” ujar Artison.

Menanggapi usulan dari tim pemenangan tersebut, Artawan mengaku tetap akan bertindak sesuai dengan aturan. Dirinya menegaskan akan tetap merekomendasikan alat peraga kandidat yang melanggar aturan.

Meskipun bukan sebagai eksekutor, namun Panwaslu akan merekomendasikan pelanggaran tersebut kepada KPUD Klungkung.

“Kami tetap akan merekomendasikan jika ada pelanggaran yang terjadi kepada KPUD sebagai pihak penyelengara.

Nanti, KPUD yang akan merekomendasikan lagi kepada pihak Pol PP dalam hal ini, bagian eksekusinya ada di tangan Pembda melalui Pol PP. Kalau tidak saya rekomendasikan, nanti saya salah, bisa-bisa saya dilaporkan ke DKPP (Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu),” jelas Artawan. W-019

Jalan Santai Semangati Hut RI di Bangli

Acara Pertemuan Panwaslu Klungkung dengan Tim Kampanye Kandidat

Bupati Lepas Mudik Gratis Lebaran

BANGLI-Fajar Bali Semangat menyambut Hut RI-ke 68 Pemkab Bangli semangati dengan beraneka ragam kegiatan, salah satunya jalan santai. Serangkaian memperingati HUT RI ke – 68 Pemerintah Kabupaten Bangli bekerjasama dengan PMI Cabang Bangli, jumat (2/8) menyelenggarakan jalan santai bersama dengan melibatkan Pimpinan SKPD dan Pegawai di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli.

Jalan santai tersebut dilepas langsung oleh Bupati Bangli I Made Gianyar dengan rute start depan Kantor Bupati Bangli, menuju jalur LC Subak Aya dan finish kembali di depan Kantor Bupati Bangli.

Kabag Humas Made Mahindra Putra,S.STP,MM menyampaikan kegiatan inin terselenggara atas kerjasama PMI dan Pemerintah Kabupaten Bangli dalam rangka HUT RI ke – 86. Selain untuk kegiatan ini bermanfaat bagi kesehatan para Pegawai, juga untuk meningkatkan semangat rasa kebersamaan menjelang detik – detik proklamasi kemerdekaan RI tujuh belas agustus mendatang.

Dijelaskan lagi selain jalan santai PMI juga menyelenggarakan donor darah, yang partisipasin donor darah dari para Pegawai di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli. “Dengan diakan donor darah ini dapat menambah stok darah PMI di Kabupaten Bangli, untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.W-002

Polres Bangli Antisipasi Riak Konflik saat Pileg

BANGLI-Fajar Bali Suhu politik terkadang muncul di saat-saat masih jauh-jauh sebelum agenda poltik itu sendiri. Bahkan suhu memanaspun bukan tak mungkin terjadi. Karena itu terhadap agenda Pileg yang bakal digelar 9/4 2014, Polres Bangli mengaku telah mengantisipasi sejak dini kemungkinan (riak-riak ) yang terjadi yang berakibat pada keamanan Bangli. Polres Bangli sejak dini sudah intens melakukan koordinasi dengan pihak penyelenggara Pemilu yakni KPUD setempat.

Kapolres Bangli AKBP Suswanto kepada Fajar Bali di Bangli, Jumat (2/8) ketika ditanya soal kemungkinan munculnya gejolak tiba-tiba terkait dengan tingkat pertarungan antar Caleg dan antar parpol di Bangli, dia mengakui telah berupaya untuk mengantisifasi sejak dini. Pihaknya mengaku telah banyak melakukan koordinasi dengan KPUD Bangli, untuk mengetahui peta politik, sehingga lebih memiliki gambaran tentang situasi yang bakal mungkin terjadi.

Ketika ditanya apakah persaingan antar Caleg dan atar parpol bisa memicu adanya situasi konflik, dia mengatakan kemungkinan selalu ada.

Tetapi dia mengatakan masyarakat Bangli kini sudah melek, tak mudah untuk diadu dan diprovokasi. Namun demikian dia berharap para politisi di Bangli agar tidak sampai mencari dukungan politik sampai menggunakan cara-cara provokasi, dan tidak sampai memanfaatkan konflik yang telah ada untuk mencari simpati, sampai membuat intensitas konflik meningkat. Diharapkan para politisai dan para pendudukng tetap menggunakan cara-cara berpolitik yang santun dan beretika serta mengikuti ketentuan yang ada sehingga tak memancing situasi menjadi buruk.

Kapolres amat muda pengganti Sakeus Ginting ini mengatakan masyarakat Bangli kini tak mudah diadu.

Mereka sudah cerdas dan terkadang sudah memiliki pilihan dan bisa menilai sendiri Caleg-Caleg. Ketika ditanya apakah masyarakat yang pragmatis mudah konflik, karena mereka lebih melihat materi daripada idealisme, dia mengatakan memang hal itu memiliki potensi konflik.Tetapi sekali lagi dia mengatakan bahwa masyarakat Bangli sudah cerdas, tak mudah terpancing untuk berkonflik.

Kapolres juga menjelaskan di Bangli ada sejumlah kasus yang memiliki tegangan tinggi dan menjadi bom waktu. Dia menunjuk kasus tapal batas di Penatahan, kasus di Bunutin, kecamatan Bangli dan kasus di Bayung Gede. Kasus tersebut lanjut dia menjadi bom waktu, meledak tiba-tiba.

Hal itu sudah diantisifasi dini. Kapolres mengaku sudah berhasil meredakan kasus tersebut, dengan dilakukan mediasi dan komunikasi intens antar mereka dan dengan pihak kepolisian. Hasilnya, situasi sudah menjadi lebih baik. Dari kasus tersebut papar dia, justeru dari yang bertikai sudah melakukan kesepakatan damai dan sudah ada hitam di atas putih.

“Kasus-kasus itu bagai bom waktu, tiba-tiba bisa meledak itu kami sudah bisa cairkan bahkan sudah sampai ada kesepakatan damai di atas hitam dan putih, tolong ditulis itu”, ujarnya kepada wartawan di Bangli usai membuka Posko pengamanan Idul Fitri di Bangli, kemarin. W-002

TABANAN-Fajar Bali Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti didampingi jajaran muspida Kapolres

Tabanan AKBP Dekananto, Dandim Rudi Hermawan, melepas secara rombongan mudik gratis lebaran, Sabtu

(3/8) Sedikitnya ada 10 armada Bis dikerahkan mengangkut para pemudik menuju Malang

dan Jember, Jawa Timur.

Sedangkan satu Bis Engkel diberangkatkan menuju pelabuhan Padang Bai mengankut pemudik asal Lombok.

Bupati Eka Wiryastuti mengatakan pemkab memberikan pelayanan mudik geratis bagi masyarakat muslim yang akan merayakan Lebaran di tanah kelahiranya di Jawa dan Lombok.

“Kami ingin meringankan beban yang ingin merayakan hari raya di kampung halamanya,” jelas Eka Wiryastuti. Upaya memberikan pelayanan mudik gratis juga ingin ikut menekan jumlah kecelakaan lalulintas yang kerap menimpa para pemudik.

Sementara itu Kapolres Tabanan AKBP Dekananto mengatakan pihaknya mengucapkan terimakasih terhadap respon positif dari Pemkab Tabanan dalam hal ini Bupati Tabanan.

Yang ikut berpartisipasi dalam menekan angka kecelakaan lalulintas bagi para pemudik yang akan meray-

akan hari lebaran di kampung halamanya.

“Mudik gratis ini merupakan salah satu solusi untuk menekan terjadinya kecelakaan lalulintas di jalan raya,” jelas Dekananto. Bisa dibayangkan, akan-anak yang akan mudik berboncengan dengan orang tuanya sangat beresiko di dalam perjalanan.

“Dengan mudik gratis ini, kami berharap masyarakat bisa selamat sampai di tujuan,” jelas Dekananato.

P i h a k nya b e r h a ra p d i t a h u n - t a h u n m e n da t a n g , mudik gratis ini bisa terus dilaksanakan. Bukan saja sampai Banyuwangi, Malang dan Jember. Kalau bisa sampai di Surabaya.

Sementara itu dari 10 Bis yang disediakan Pemda, hanya 7 Bis yang terisi penuh.

6 yang berangkat ke Jawa sedangkan 1 Minibus mengangkut pemudik sampai ke Pelabuhan Padang Bai yang akan berlebaran di Lombok.

Jumlah yang mudik tahun ini sebanyak 448 orang. W-004

Gerak Jalan Meriahkan Perayaan Bangunan Menjamur di Areal Subak di Bangli HUT Kemerdekaan RI ke- 68

AMLAPURA-Fajar Bali Seperti tahun tahun sebelumnya Lomba Gerak Jalan masih menjadi primadona kegiatan memperingati Hut Kemerdekaan RI setiap tahun. Kemeriahan seolah sirna manakala tidak ada lomba olahraga klasik ini, masyarakat justru merasa ada yang kurang dan tidak tergetar oleh nuansa peringatan tanpa agenda lomba jalan bergrup tersebut. Sedangkan dari segi kepersertaan selama ini juga tidak pernah surut, selalu standar sesuai keberadaan jumlah sekolah dari tingkat SD hingga SMA serta tingkat Dewasa Umum baik putra maupun putri.

Lomba Gerak Jalan tahun ini yang semula tidak diselenggarakan, akhirnya kembali digelar demi memeriahkan peringatan Hut Kemerdekaan RI ke- 68, disinkrunkan dengan Hut Pemprop. Bali ke- 52 dan Hut Kota Amlapura ke- 40.

Lomba jalan bergrup untuk tingkat SD sudah dilaksanakan 1 Agustus 2013 dan dilepas sisten I I Ketut Wage Saputra, SH, M.Si., dihadiri unsur Muspida Kab. Karangasem di Lapangan Chandra Buana Amlapura.

Asisten I I Ketut Wage Saputra, SH, M.Si mengatakan, lomba gerak jalan merupakan lomba klasik yang memiliki

Perda Kalah Cepat

daya tarik cukup tinggi, terbukti setiap tahun penonton di seputar kota Amlapura memadati jalan raya untuk menyaksikan lomba tersebut.

Hal ini menandakan masyarakat masih tertarik dan senang dengan kegiatan lomba gerak jalan dalam rangka memeriahkan peringatan Hut Kemerdekan RI ke 68 disinkrunkan dengan Hut Pemprop Bali ke 55 dan Hut Kota Amlapura ke 43. Disamping itu melalui gerak jalan dapat dibangkitkan semangat kebersamaan, disiplin dan motivasi dalam memahami semangat nasionalisme, perjuangan kemerdekaan bangsa. Ia mengharapkan dengan lomba gerak

jalan dapat memberikan imbas semangat kepahlawanan rela berkorban dan cinta tanah air khususnya dikalangan generasi muda.

Kadisdik Drs. I Gede Ariyasa, M.Pd menambahkan, peserta gerak jalan tingkat SD untuk putra berjumlah 45 tim dengan kelompok nomor dada A, sedangkan tim putri berjumlah 51 peserta dengan kelompok nomor dada B, dengan rute keliling kota. Untuk lomba gerak jalan telah dijadwalkan masing-masing tanggal 1 Agustus 2013 untuk tingkat SD, tanggal 2 Agustus 2013 untuk tingkat SMP dan SMA tanggal 3 Agustus 2013. Hm*

BANGLI-Fajar Bali Menjamurnya bangunan-bangunan mencaplok areal subak (areal pertanian) di Bangli kini terasa sudah tak bisa dibendung. Bila harus dibendung, tak ada payung hukum untuk membendung itu. Karena Bangli belum memiliki Perda Tata Ruang yang baru. Sedangkan Perda lama kini sudah usang sudah mesti menyesuaikan Perda RTRW propinsi sudah disempurnakan , maka Perda kabupaten Bangli sudah mesti menyesuaikan.Sementara ada kesan bahwa masyarakat kini ingin membangun lebih cepat dari lahirnya Perda tersebut, agar keinginan mereka tak terganjal.

Plt. Kepala Bappeda Bangli, Ir. Gede Suryawan kepada Fajar Bali, ketika ditanya soal menjamurnya bangunan mencaplok wilayah pertanian di Bangli, Jumat kemarin, dia tak banyak bisa berkomentar.

Diapun tak bisa memvonis kalau pembangunan tersebut melanggar.

Dikatakan pada bangunan yang menjamur seperti di subak Bebalang kata dia dahulu dilarang memabngun oleh Perda jalur hijau. Tetapi Perda jalur hhijau sudah dicabut.Jadi aturan mana yang dilanggar memang tak jelas.

Bila sudah ada Perda tata ruang, maka bakal bisa ditetapkan suatu wilayah boleh untuk apa. “Dimana bisa untuk apa, bakal jelas nanti dibuat zona-zonanya, sebagai penjabaran dari Perda Tata Ruang tersebut.

Dia mengakui juga terjadinya pembangunan secara menjamur di areal subak di Sidawa dan Sembung, Bebalang. Areal persawahan kini sudah hampir hilang menjadi bangunan tempat hunian. “Semakin hilangnya lahan pertanian tentu semakin mengancam ketahanan pangan, akibat semakin sempitnya lahan pertanian dimaksud,” aku Suryawan.

Ketika ditanya apakah dengan Perda yang bakal ada nanti, Pemkab Bangli bisa meniadakan atau menghapus bangunan-bangunan di atas jurang yang menghalangi panorama Gunung Batur dan Danau Batur, Kintamani?

Kalau Perda berlaku surut tentu yang sudah ada tidak bisa dihapus. Tetapi setidaknya bangunan itu tidak bisa dilakukan renovasi atau diperpanjang. Bila Perda berlaku surut, lanjut dia maka yang bisa diatur adalah yang ke depan (yang akan datang).

Ranperda yang sudah digodok DPRD Bangli itu, lanjut dia sudah diverifikasi Pemprov Bali.”Kini kita tinggal nunggu hasil dari verifikasi pemerintah pusat,” ujarnya. W-002

5 DAERAH Bupati Janji Bantu Perlengkapan Kantor Desa

FAJA R BALI

Minggu, 4 Agustus 2013, Tahun XIV

Terbakaranya kantor Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng yang terjadi, Rabu (31/7) dinihari sekira pukul 03.00 wita yang membuat pelayanan kepada masyarakat sedikit terganggu. Hal itu dikarenakan, seluruh isi kantor termasuk arsip dan computer tak luput dari jilatan si jago merah.

SINGARAJA – Fajar Bali Kondisi tersebut memunculkan keprihatinan mendalam pemerintah Kabupaten Buleleng. Karenanya, pemerintah Kabupaten Buleleng bakal menyuplai sarana kantor berupa computer untuk perlengkapan pelayanan di desa tersebut.

Seperti yang diuangkapkan Kepala Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng, Made Suryasa saat dikonfirmasi Fajar Bali, Sabtu (4/8) siang kemarin mengatakan dengan terbakarnya kantor desa Pemaron membuat desa itu kehilangan seluruh arsip dan perlengakapan kantor desa dan bahkan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat seperti tentang pelayanan surat menyurat pihaknya harus melakukan peminjaman terlebih dahulu kepala para staf kantor desa yang memiliki laptop, printer atau yang lainnya sehingga proses pelayanan kepada masyarakat dapat di laksanakan.

”Kantor kami sudah kehilangan seluruh arsip, sarana dan parasarana perlengkapan kantor namun karena itu kami juga akan tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat kami namun dengan sarana dan prasarana yang serba meminjam radi stap kantor desa seperti laptop, pengeprinan atau yang lainnya sehingga pelayanan kepada masyarakat tetap kami bisa lakukan,”akunya.

Menurut Suryasa, kebakaran yang dialami kantor desa pihak pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana mengaku akan bersedia memberikan bantuan berupa seperangkat sarana computer untuk memperlancar perlengkapan pelayanan di kantor desa .”Adanya kebakaran ini bapak bupati juga berjanji akan memberikan computer kepada desa kami hal itu diberikan untuk perlengkapan memberikan pelayanan di kan-

tor desa,”akunya.

Seperti pemberitaan sebelumnya, Kantor Kepala Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng, Rabu (31/7) dinihari sekitar pukul 03.30 wita kemarin hangus dilalap si jago merah. Amukan api diperkirakan pertama muncul dari ruangan kantor kepala desa yang sudah membesar melalap atap kantor yang terbut dari seng.

Bahkan amukan api itu juga membakar beberapa ruangan yang berhimpitan dengan kantor desa seperti Koprasi Simpan Pinjam Suryanadi, Ruang Posyandu, Balai Banjar Dinas Dangin Margi dan ruang computer dan arsip desa juga ikut menjadi arang akibat amukan api yang mengakibatkan menelan kerugian mencapai satu milyar lebih.

Dilain sisi menurut Kabag Ops Polres Buleleng Kompol Ida Putu Wedanajati saat di konfermasi terpisah hasil Labforensik terkait penyebab kebakaran pihaknya mengaku belum mengetahui penyebab kebakaran yang terjadi di kantor Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng karena hasil Labforensik belum turun. ”Masalah penyebab kebakaran itu kami belum tau, kan hasil labforensik belum turun.

Nanti kalau sudah turun hasilnya pasti kita sampaikan barangkali satu minggu setelah pemeriksaan,”terangnya. W -008

FB/Agus

Komplotan Maling Cilik “GPS” Dikenai Wajib Lapor

AMLAPURA-Fajar Bali Polsek Selat melepas tujuh anggota GPS 13 (Gang Persatuan Selat 13) kemarin.

Meski demikian anggota komplotan pencuri yang sempat menggegerkan warga Kecamatan Selat tersebut tetap dikenakan wajib lapor setiap hari.

Kapolsek Selat AKP Gede Wali mengatakan proses hukum terhadap tujuh pelaku yang sudah ditetapkan sebagai tersangka terus dilakukan.

“Pemeriksaan telah dilakukan dan sekarang ini dalam proses pemberkasan,”terangnya.

Kapolsek beralasan tidak dilakukanya penahanan bagi anggota Gang yang melakukan pencurian dengan kekerasan di 13 lokasi di selat tersebut karena masih di bawah umur.

Sementara polsek Selat sendiri tidak punya ruang tahanan khusus untuk anak.

Ketujuh orang tersebut adalah Suk (13) dan Adit (13) asal Duda, I GN Rai W (15) siswa SMA, Don (13) asal Selat, Adi S (13) alias Tonblos serta And (14) ketiganya asal Bangbang Biaung.

Sementara pelaku lainya yang terungkap dari hasil pemeriksaan sampai kemarin belum dilakukan penangkapan.

Polsek selat sendiri berlasan untuk pelaku tambahan masih dilakukan pendalaman.

Selain itu polisi juga masih menunggu adanya laporan dari korban lainya.

Aksi komplotan maling yang

Alihfungsi Lahan Persawahan Menjadi Bangunan Kian Marak baru isu saja sudah terjadi perkembangan seperti ini bagaimana kalau sudah pasti akan dibangun bandara bisa dibayangkan seperti apa pembangunan di buleleng,” kata Nengah Widia warga Lovina.

Bukan hanya itu, harga tanah yang ada mengalami kenaikan menjadi 80 persen perarenya dari harga semula.”Bukan hanya pembangunan melainkan harga tanah yang ada di buleleng mengalami kenaikan hingga 80 persen. Dimana harga tanah yang semulanya 10 juta perare menjadi 80 juta perarenya,”keluhnya lagi.

Dengan adanya hal tersebut Widia mengharapkan peran pemerintah daerah dan Provinsi agar melakukan pengawalan terhadap tanah-tanah di kabupaten buleleng dalam melakukan pembangunan terlebih menurutnya dalam pembangunan tidak ada mega proyek yang dibangun tanpa ada unsure ijin, pengetahuan dari warga pribumi alias warga setempat.”Kami hanya berhadap nantinya pemerintah bisa mengawasi dan melihat proyekproyek yang dibangun harus ada ijin yang resmi alias ada masukan kepemerintah dalam melakukan pembangunan seperti mengurus ijin dengan lengkap,”imbuhnya lagi. W–008

H-5 Lebaran Padang Bai Masih Sepi

FB/MAHARJANA

Komplotan maling cilik yang menamakan dirinya GPS 13 untuk sementara dikenai wajib lapor, meski proses hukumnya jalan terus

melibatkan anak-anak di bawah umur sebelumnya terungkap berawal dari ditemukanya barang bukti berupa Tabung

Gas di sebuah warung milik Sukra di wilayah selat. Jajaran Reskrim Polsek selat langsung melakukan penyelidikan dan

PHDI Gelar dialog keagamaan Umat Hindu

GIANYAR- Fajar Bali Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Gianyar bekerjasama dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) menggelar dialog keagamaan Umat Hindu dengan topik “Upacara dan Upakara Pitra Yadnya” di Wantilan Pura Puseh Bale Agung, Banjar Kembengan, Desa Pakraman Tulikup Kaler, Sabtu (3/8).

Dampak Rencana Pembangunan Bandara Buleleng

SINGARAJA – Fajar Bali Setelah muncul ke permukaan terkait akan dibangunannya bandara bertaraf Internasional di Kabupaten Buleleng, berdampak sangat luas terjadinya alihfungsi lahan pertanian atau persawahan menjadi bangunan seperti pertokoan, usaha atau perumahan. Belakangan ini kondisi itu kian marak terjadi di kawasan sekitar lokasi bandara.

Terbukti dari pantauan Fajar Bali, Sabtu (4/8) pagi kemarin di beberapa ruas tanah pertanian yang ada di sepanjang jalan Singaraja-Seririt semakin gila lantaran ratusan hektar tanah sebagian besar beralih fungsi dari fungsi pertanian atau perkebunan kini dialihkan menjadi bangunan yang megah. Bahkan yang menjadi heran dalam proses pengalihan lahan dari pertanian menjadi bangunan juga dilakukan dengan melabrak larangan untuk mendirikan bangunan alias jalur hijau yang ada di kawasan Lovina.”Perkembangan yang begitu pesat terjadi di buleleng, bisakah bayangkan baru informasi akan di dirikan bandara membuat beberapa persawahan atau perkebunan yang ada di sepanjang jalan Singaraja-Seririt sebagian besar telah beralih menjadi bangunan megah. Padahal itu

berhasil menciduk pelakunya yang ditengarai dilakukan 13 anak-anak yang menamakan dirinya GPS 13.M-002

PHDI Gelar Dialog Keagamaan Umat Hindu

FB/Artayasa

Puing-puing kebakaran kantor Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng

Sebagai narasumber pada kegiatan yang diikuti oleh ratusan warga Desa Tulikup tersebut, Ida Pedanda Gde Rai Gunung Ketewel, Gerya Babakan.

Ketua PHDI Kabupaten Gianyar, Ir. I Gusti Agung Mangku Adiarta, M.Si., mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk lebih memberikan pemahaman kepada umat dalam melaksanakan upacara Pitra Yadnya.

Hal ini terkait dengan pemahaman yang berbeda di masyarakat terkait pelaksanaan upacara pengabenan secara bersama – sama (ngaben kolektif) dengan tujuan adanya pengiritan dari segi biaya namun tak mengurangi makna tatwa, susila dan upacara itu sendiri.

Mangku Adiarta menambahkan, dipilihnya Desa Tulikup sebagai tempat berlangsungnya

kegiatan karena pada 20 September 2013 nanti, Desa Tulikup akan melaksanakan upacara Pitra Yadnya secara besama – sama (kolektif), diikuti oleh 90 sawe se – Desa Tulikup.

Ketua FKUB Kabupaten Gianyar, I Gusti Agung Putu Yadnya mengatakan, pelaksanaan Upacara Pitra Yadnya secara kolektif merupakan salah satu bukti kerukunan intern umat di Desa Tulikup sudah terjalin dengan baik.

Untuk itu, ke depan diharapkan semua umat mampu menjaga kerukunan baik intern maupun antar umat beragama sesuai dengan konsep Tri Hita Karana.

Ida Pedanda Gde Rai Ketewel, dalam dharma wacananya menyampaikan bahwa yadnya selain merupakan satu bentuk kewajiban yang harus dilakukan oleh umat juga merupakan salah satu bentuk upaya pelestarian alam semesta karena dalam setiap tingkatannya yadnya apapun memerlukan sarana prasarana dari alam.

“Melestarikan alam adalah Yadnya kepada Tuhan. Karena alam semesta itulah Tuhan,” terang Ida Pedanda Gde Rai Ketewel.W-005

AMLAPURA-Fajar Bali Lonjakan arus mudik di Pelabuhan Padangbai hingga H-5 lebaran belum menunjukan tanda-tanda adanya peningkatan.

Sebaliknya situasi penyeberangan masih sepi. KP3 Padang Bai Kompol Ketut Suartika mengakui kendaraan yang keluar Bali relatif normal belum menunjukan adanya antrian panjang.

Meski ada sekidit antrean untuk menunggu giliran diseberangkan namun masih berada di areal parkir Pelabuhan Padang Bai. Diakui sejak dua hari lalu terjadi peningkatan jumlah

penumpang hingga 30 persen, namun umumnya terjadi pada sore dan malam hari.”Biasanya banyak pada sore hingga malam hari,”sebutnya. Rata-rata 800 orang penumpang perharinya melakukan penyeberangan menuju Lembar dengan tujuan Lombok.

Sementara untuk Pemudik ke Jawa yang melewati pelabuhan Padang Bai diprediksi baru akan terjadi H-3 dan H-2 yang diperkirakan menjadi puncak arus mudik di pelabuhan Padang Bai. Kepala ASDP Padangbai, Ketut Arya Dana menambahkan,

situasi penyeberangan cukup lancar.

Demikian halnya dengan kondisi cuaca tidak mempengaruhi lalu lintas penyeberangan laut menuju Lombok, pun demikian sebaliknya. Dari kesiapan armada dan sarana prasarana pelabuhan menurutnya sudah memadai.

Mengantisipasi adanya lonjakan arus mudik pihaknya sudah menyiapkan 28 kapal, namun empat diantaranya masuk DOK. “Dengan kekuatan 24 kapal masih siap untuk mengatasi lonjakan,”ujarnya. M-002

Pedagang Bendera Marak

Manfaatkan Fasilitas Umum, Ganggu Kawasan Wisata SINGARAJA – Fajar Bali Menjelang hari peringatan kemerdekaan yang tinggal dua minggu mendatang sepertinya mulai dimanfaatkan para pedagang bendera atau perlengkapan penyambutan hari kemerdekaan semakin marak. Sayangnya, para pedagang menggelar dagangannya (bendera dan perlengkapan penyambutan hari kemerdekaan) sebagian besar di pinggiran jalan yang mengambil tempat diatas trotoar, sehingga sangat mengganggu ketertiban di jalan raya.

Seperti pantauan Fajar Bali di kawasan wisatawan Lovina, Desa Kalibubuk, Kecamatan Buleleng, Sabtu (3/8) pagi kemarin terlihat beberapa pedagang bendera merah putih serta perlengkapan penyembutan hari kemerdekaan semakin marak bahkan dalam penjualan bendera sebagian besar menempati trotoar yang tentunya sangat mengganggu fasilitas umum. ”Dengan adanya penjual bendera yang menempati fasilitas umum seperti trotoar sangat mengganggu para masyarakat utamanya pejalan kaki. Bahkan dengan adanya hal itu dikawasan pariwisata seperti Lovina terlihat terganggunya para toris mancanegara,” kata Kadek Merta warga masyarakat Kalibubuk saat di konfermasi Fajar Bali pagi kemarin.

Untuk itu, pihaknya mengharapkan pihak pemerintah daerah utamanya satuan polisi pamong praja (Pol.PP) bertindak dengan maksimal melakukan penertiban terhadap para pedagang bendera yang dinilai telah melanggar ketertiban dengan menduduki trotoar sebagai tempat berjualan.”Harapan kami ya dari pihak pemerintah daerah utamanya Pol.PP bisa bertindak tegas untuk melakukan penertiban terhadap para pedang bendera yang telah mengganggu fasilitas umum karena telah menempati trotoar sebagai tempat berjualan,”harapnya.

Jika dibiarkan, pihaknya khawatir akan mengancam keselamatan para pejalan kaki yang ada di kawasan Lovina karena tempat berjalan dimanfaatkan untuk berjualan sehingga para pejalan kaki harus berjalan ke jalan raya yang tentunya sangat membahayakan karena jalan pantura SingarajaLovina padat akan kendaraan terlebih menjelang Idul Fitri pengendara lebih padat dari hari biasanya karena banyak pemudik. ”Kalau hal ini dibiarkan tentu sangat mengancam para pejalan kaki yang biasanya menggunakan trotoar sebagai tempat berjalan dimanfaatkan untuk berjualan terrlebih jalan Singaraja-Lovina padat lantaran menjelang Idul Fitri banyak pemudiak,”terangnya lagi. W-008

PENDIDIKAN SMPN 3 Denpasar Panen Prestasi

Murdana: Ke Depan akan Lebih Ditingkatkan

Kasek SMPN 3 dengan pembina dan para peraih juara

FB/HERU

DENPASAR- Fajar Bali SMPN 3 Denpasar mendulang banyak prestasi kejuaraan akademik maupun non akademik baik tingkat kota, propinsi, hingga nasional. Kejuaraan akademik ini digelar ditengah masa liburan sekolah bulan Juni 2013 lalu. “ Keberhasil ini patut disyukuri. Ke depan harapan kita prestasi ini akan lebih ditingkatkan,” ujar Wayan Murdana, Kepala SMPN 3, Jumat ( 3/8). Murdana juga mengakui, semua keberhasilan ini atas kerja keras semua pihak.

SMPN 3 akan terus meningkatkan prestasi akademik maupun non akademik.

Peraiahan sederetan prestasi ini sekaligus membawa nama baik almamater dan berguna bagi anak-anak ke depan untuk menjawab kepercayaan masyarakat terhadap kehebatan SMP PGRI 3. Peraiahan prestasi itu diawali pada 16 Juni 2013, dalam lomba story telling tingkat nasional yang digelar di Medan Sumatera Utara. Prestasi ini ditoreh, Putu Dantyapasis kelas 9 dengan meraih juara pertama, dengan hadiah piala, piagam dan uang.

Juara pertama juga diraih oleh Ni Kadek Adnya Kusuma Sari bersama kelompoknya Vira Niyatasya Shiva Duarsa, masing –masing kelas 8 pada lomba Karya Tulis Ilmiah (KTI) yang dilaksanakan Disdikpora Kota Denpasar.

Kemudian juga pada Kompetisi KTI yang digelar Fakultas Sastra Unud tingkat provinsi Bali pada 27 Juli lalu, berhasil meraih juara pertama atas nama Kadek Astri Candra Dewi Sahntidewi dengan partnernya Ni Kadek Dian Novita Dwimas ( tim red).

Di hari yang sama, untuk lomba esai tingkat propinsi Bali yang digelar oleh Fakultas Sastra Unud, anak -anak SMPN 3 ini juga meraih juara pertama atas nama Vira Niyatasya Shiva Duarsa siswi kelas 8.

Untuk juara dengan kelompok yang melibatkan banyak siswa seperti pada lomba Paskibra, di antaranya dengan diikuti Ketua OSIS, Sanjiwani, sukses menuai juara pertama tingkat nasional.

Untuk lomba Mading tingkat propinsi berhasil meraih juara 11.yang juga digelar oleh Fakultas Sastar Unud, sedang perolehan juara lll juga didapat dari lomba Mading tingkat regional di SMAN 1 Denpasar, pada Juli 2013. Selebihnya masih ada lagi yakni, runner up 1 duta sanitasi provinsi Bali bidang karya tulis Juni 2013, atas nama I Made Pradana Kusuma Putra, dan Natasya Pepitasari runner -up 2 sebagai duta sanitasi Bali bidang poster.

Sementara, para pembina dari kelompok ilmiah remaja terdiri dari Sri Utami Dewi, Eka Handayani, Dwi Suputra Jaya. Untuk pembina lomba Mading oleh Sri Nuriyanthi, pembina Paskibra oleh Ikang Wijaya dan english club oleh Ni Ketut Prabhawati.

Sejumlah siswa berporestasi ini mengatakan, sangat senang bisa meraih juara dan bisa membawa nama baik sekolahnya. “ Tentu kami awalnya harus berjuang all out, dan terpenting bisa melakukan tugas itu sebaik-baiknya, dan menang soal nanti.

Bila kemudian bisa meraih juara tentu kita semua senang, “ ujar mereka. W-017

UNUD WISUDA 909 SARJANA BARU

Rektor: Hadapi Dunia Global harus Tingkatkan Kualitas MANGUPURA-Fajar Bali Rektor Universitas Udayana (Unud), Prof. Dr., dr., I Ketut Suastika, Sp.,PD., KEMD., mewisuda 909 sarjana baru di kampus Unud Jimbaran Sabtu (3/7).

Sejumlah sarjana yang diwisuda itu, Doktor, 12 orang, Magister (S2), 99 orang, PPDS (Spl), 14 orang, Profesi (Pr), 102 orang, Sarjana (S1) dan D4 (setara S1), 531 orang dan Diploma (D2,D3), 151 orang.

Di antara sejumlah sarjana yang diwisuda, terdapat 2 mahasiswa asing asal Malaysia, dan 1 asal negara asing Timor Leste, lulusan Fakultas Kedokteran.

Selain itu juga terdapat pula 7 lulusan Pascasarjana juga asal Timor Leste.

Rektor Unud, Suastika, saat mewisuda sejumlah sarjana baru tersebut, didampingi Pembantu Rektor I Bidang Akademik, Prof.

Dr., Drh., I Made Damriyasa, MS., Pembantu Rektor Bidang Adminsitrasi Umum dan Keuangan, Prof., Dr., Ir., I Ketut Budi Susrusa, MS., Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan, Dr., I Nyoman Suyatna, SH., MH., dan Pembantu Rektor Bidang Kerjasama, Prof., DRS., I Made Suastra, Ph.,D., Pada kesempatan itu, Rektor Unud, Suastika mengatakan, ke depan kita akan menghadapi dunia global, negara tanpa batas, sehingga mau tidak mau harus

mampu bersaing dengan penduduk negara lain.

Tidak ada jalan lain bagi pengelola pendidikan, khususnya Perguruan Tinggi (PT), harus mampu meningkatkan kualitas lulusan, dengan berbagai usaha, agar bisa bersaing dalam dunia kerja. Tentu sangat diharapkan negara benar-benar merealisasikan anggaran pendidikan sebesar, 20 persen.

Menurut Suastika, untuk mampu bersaing di dunia kerja, lulusan dituntut tidak saja mempunyai kualitas yang tinggi di bidang akademik. Yang sering disebut dengan hard atau technical skill, yang ditandai oleh IPK. Namun lebih dari itu, lulusan wajib mempunyai soft atau human skill yang memadai. Survei dari banyak asosiasi perusahaan membuktikan, bahwa pada saat lulusan mempunyai kompetensi yang sama, soft skill memegang peran jauh lebih besar untuk sukses di dunia industri.

Suastika menuturkan, jika lulusan Unud mau memberi warna, maka harus mampu menjadi pekerja tangguh, wirausaha dan pemimpin yanag sukses di masyarakat, baik lokal, nasional maupun intenasional. Untuk tujuan tersebut, di samping mempunyai kualitas akademi yang tinggi, para lulusan harus mempunyai kemampuan terkait

soft. Seperti, kemampuan komunikasi, kejujuran atau integritas, kemampuan bekerja sama dan interpersonal, beretika, motivasi/inisiatif.

Kemampuan beradaptasi, daya analitik, kemampuan komputer, berorganisasi, kepemimpinan, kepercayaan diri, ramah, sopan, bijaksana, kreatif humoris, dan kemampuan berwirausaha. Suastika yakin, para lulusan Unud akan mampu bersaing dengan lulusan PT lainnya dalam memenuhi kebutuhan dunia kerja kini dan di masa mendatang.

Unud tidak hanya berkeinginan mencetak para lulusan dengan intelektual yang tinggi, namun juga menekan masalah etika dan moral yang tinggi, seperti tersirat di dalam kata budaya. Masa transisi yang sekarang kita alami ini, memang penuh dengan tantangan, ketidakadilan dan ketidakjelasan yang dirasakan masyarakat, yang sering membuat masyarakat bingung, ujar Suastika.

Informasi menjadi lebih tidak jelas dan banyak hal lain yang masih belum berjalan dengan baik. Banyaka orang yang bicara dan berpendapat disemua media yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Namun tidak s mua media yang bisa memahami apa yang mereka bicarakan, karena

dari mereka tidak semuanya ahli di bidangnya.

Suastika mengingatkan, sebagai lulusan PT diharapkan tetap memegang teguh prinsip-prinsip keilmiahan dan akademik. Dengan ciri penguasaan keilmuan dengan baik, dan tetap memegang teguh etika dan moral yang melandasi sifat ilahi manusia dalam setiap mengekspresikan diri, baik dalam bentuk pikiran,

bicara maupun perbuatan.

Suastika mengajak, agar bersama-sama saling bahu membahu dengan niat tulus dan jiwa pengabdian, untuk meningkatkan kualitas Unud dalam mencetak para alumni dan sarjana.

Yang nantinya akan berperan basar dalam perjalanan bangsa ini, menuju kearah yang dicitacitakan oleh pendiri bangsa Indonesia. R-008

DENPASAR-Fajar Bali Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Warmadewa (Unwar) pada awal Agustus ini mendapat angin segar, karena izin operasional telah diterima institusi tersebut, dari Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendiknas).

Penjelasan itu disampaikan Ka Humas Unwar, Sri Udayani, SH., melalui seluler Sabtu (3/8).

Menurut Udiayani, Unwar akan menyelenggarakan syukuran Senin (5/8) di kampus Unwar, terkait telah diterimanya izin operasional tersebut. Penerimaan izin operasional, ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Unwar dan Korpri.

Mahasiswa baru FK Unwar untuk tahun akademik 2013/2014, 70 lebih, ungkap Udayani, dan pendaftaran calon mahasiswa baru untuk FK Unwar sudah ditutup, dan hasil tes gelombang kedua juga sudah diumumkan. Sementara untuk beberapa program masih menerima mahasiswa baru,

dan akan berkahir 13 Agustus mendatang. Program S1 Fakultas Hukum, dengan Prodi, Studi ilmu Hukum dengan Program Kekhususan, Hukum Kepengacaraan.

Hukum Pemerintahan. Hukum Bisnis dan Kenotariatan, dan Pengembangan Hukum Lokal. Fakultas Sastra, Prodi, Bahasa dan Sstra Inggris. Prodi ini memiliki program general meeting, kegiatan familiarization, dengan mengunjungi obyek-obyek pariwisata, kunjungan ke hotel-hotel, dan pembinaan pengetahuan pariwisata dengan bahasa Inggris dan outing class.

Fakultas Sastra juga membuka D1 Pariwista Budaya, konsxentrasi, guiding dan administrasi niaga parwisata. D1 Presenter dan Sinematografi.

Fakultas Ilmu Sosial dan ilmu Politik (FISIP), Prodi, Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Administrasi Negara. FISIP juga membuka program pendidikan pengembangan profesi 1 tahun, kesekretariatan supervisor dan manejemen perkantoran.

Fakultas Pertanian dengan Prodi, Budidaya Pertanian untuk Agroteknologi dengan konsentrasi, produksi dan pengelolalan produksi perkebunan, pangan dan holtikultura.

Terknologi Pertanian yakni Teknologi Hasil Pertanian dengan konsntrasi, agroindustri berbasis sumber daya kelautan.

Konsentrasi, ilmu dan teknologi pangan berbasis pembangunan pangan tradisional.

Jurusan Peternakan dengan Prodi, Peternakan, memiliki konsentrasi, inseminasi buatan dan pengembanagn peternakan berwawasan lingkungan.

Jurusan Perikanan dan Ilmu Kelautan, dengan Prodi, Manajemen Sumber Daya Perairan. Konsentrasi, sosial ekonomi (agribisnis), ilmu kelautan, MSP, budidaya perairan, teknologi dan hasil perairan.

Untuk proses belajar mengajar Unwar didukung 264 dosen, dengan kualifikais, S1, 8 orang, S2, 192 orang, S3, 10 orang dan Guru Besar 6 orang. Selain itu dosen yang sedang menempuh S2 dan S3, 48 orang. R-008

I Ketut Suastika

FB/BLAS

Izin Operasional FK dari Dikti Sudah Dikantongi Unwar

Padiksan Bhawati Dadia Pasek Punya Mpu

FB/DOK

Gedung Unwar untuk proses pembelajaran

FB/HERU

DENPASAR – Fajar Bali B e ra wa l d a r i p e mikiran dan kesepakatan bersama pengempon Pura Dadia Pasek Kajanan Banjar Tegal Dukuh Anyar, Denpasar pada Soma Paing kelawu, tanggal 22 Juli 2013 lalu pukul 18.30 wita melaksanakan Karya Rsi Yadnya Pawintenan Bhawati Jro Mangku I Wayan CaJro Mangku I Wayan Catur Lan Jro tur Lan Jro Mangku Istri Mangku Istri Luh Padmi Luh Padmi bertempat di Jalan Buana Kubu Gang Walet Nomor 12 Denpasar di Pura Dadia Pasek Kajanan Banjar Tegal Dukuh Anyar.

Prawartaka karya pawintenan Bhawati, I Ketut Suyadnya SH Rabu (31/7) mengatakan pawintenan tersebut juga dikarenakan kedua bhawati dalam kondisi kepanesan atau sakit.

“Setelah ditelusuri ternyata beliau diharapkan menjadi sulinggih melalui upacara padiksan. Kami sebagai pengempon tentu melakukan rapat dan setuju melaksanakan upacara ini supaya beliau tidak panes atau sakit,” jelasnya.

Sebelum munggah bhawati, pihaknya juga telah mendatangkan tim penguji pada tanggal 19 Juli 2013 lalu. “ Turut hadir juga Ida Pandita Mpu Dhaksa Mertayoga dari Geria Agung Braban Denpasar, Pandita Mpu Reka Dharmika Sandhiyasa dari Geria Kayu Mas Kaja Denpasar, Ida Pandita Mpu Siwa Putra Pramadhaksa Manuaba dari Geria Bongkase, Ida Pandita Mpu Daksa Siwa Putra Santi Yoga dari Geria Tegal Sari, Manggala PHDI Kota Denpasar taler Sabha walaka PHDI Kota Denpasar, Jro bendesa Desa Pakraman Kota Denpasar, Pengurus Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Resi kecamatan dan Kota Denpasar, Kepala desa tegal Harum miwah kelian adat,” urainya.

Dari padiksan tersebut, Suyadnya merasa lebih ringan jika hendak membuat sebuah upacara. “Tidak perlu kemana mana lagi nunas duwasa atau nunas petunjuk karena sudah ada Sri Mpu. Ada tempat mengadu karena beliau yang kami lingsirkan di sini,” imbuhnya. W-017

FAJA R BALI Minggu, 4 Agustus 2013, Tahun XIV

Berhasil Cegah Tangkal Narkoba

KSPAN SMPN 11 Wakili Denpasar ke Tingkat Provinsi Bali DENPASAR-Fajar Bali SMPN 11 Denpasar dinilai oleh tim KSPAN Provinsi Bali dalam kaitan lomba KSPAN (Kelompok Siswa Peduli HIV/ Aids dan Narkoba) SMP se Provinsi Bali. Penilaian KSPAN ini dilangsungkan Kamis (2/8) di sekolah yang berlokasi di pulau Serangan.

Kepala SMPN 11 Denpasar, Drs., I Putu Jaya, M.,Psi., mengatakan, daerah ini merupakan daerah pariwisata yang paling dekat dengan peredaran narkotika dan obat-obatan terlarang (Narkoba) serta hal-hal negative lainnya. ” Oleh karenanya sejak dini kita harus bisa menanamkan konsep cegah tangkal terhadap hal tersebut,” ujarnya.

Selanjutnya dikatakan sasaran utama dari lomba ini, bukanlah

semata-mata mencari juar.

Tetapi lebih dari itu kita harus berusaha menanamkan sikap peduli,sikap empati dan sikap partisipatif pada seluruh siswa dalam mencegah dan menjauhkan diri dari peredaran Narkoba yang laknat itu.

Kita juga harus mengajak siswa untuk secara aktif memberikan penyuluhan baik dengan sesama temannya,di rumah tangga maupun di masyarakat ,” urainya. Menurut dia, bila menggunakan narkoba dan obat-obatan terlarang lainnya di samping melanggar hukum , melanggar norma agama,norma etika bahkan merusak tatanan kehidupan sebagai anak bangsa yang seharusnya cerdas dan trampil.

Selanjutnya Ketua tim juri dari biro kesra Provinsi Bali

mengatakan, untuk menekan berkembang penyakit HIV/ AIDS, maka diperlukan usaha sadar. “ Yang dilakukan oleh pemerintah yang salah satunya adalah dimasukkannya kelompok siswa peduli AIDS dan narkoba ke dalam kegiatan ekstrakurikuler di seluruh sekolah-sekolah,” Selanjutnya oleh Kasek Putu Jaya asal Buleleng ini menegaskan, apapun yang dikerjakan tanpa di dasari dengan sungguh-sungguh dan rasa disiplin tinggi, semua itu tidak pernah akan berhasil dan hanya terhenti di wacana saja. “ D u ku n g a n d a r i s e g a l a pihak juga sangat menentukan, misalnya peran orang tua,masyarakat sekitar,pemerintah bahkan keberadaan adat sebagai filter

Kualitas tak Bisa Ditawar-tawar

FB/HERU

6

KSPAN di SMPN 11 Denpasar saat dinilai tim penilai provinsi Bali

yang ampuh untuk menyaring derasnya alam globalisasi ini,” ungkapnya. Mengakhiri sambutannya Drs. IPutu Jaya mengajak seluruh hadirin untuk

mengucapkan yel-yel KSPAN, “Tepati Janji , stop AIDS, Narkoba, HIV no, prestasi Yes “ yang secara spontan diikuti oleh seluruh hadirin. W-017

Aryasuda: SMP PGRI 2 Sebagai Garda Terdepan

I Gede Wenten Aryasuda

FB/BLAS

DENPASAR Fajar-Bali SMP PGRI 2 Denpasar merupakan satu-satunya sekolah swasta yang telah membuktikan sederetan prestasi, sehingga mampu berkompetitif dengan beberapa SMP lainnya di Denpasar. Hasil prestasi itu dibuktikan dengan seabrek piala yang dipampang di ruang kepal sekolah.

SMP PGRI 2 juga telah menghasilkan lulusan yang kini telah berprofesi sebagai dokter dan juga sedang melanjutkan di Fakultas Kedokteran, serta telah menghasilkan puluhan polisi

juga profesi lainnya pada beberapa institusi. Keterangan itu dikemukakan Kepala SMP PDRI 2 Denpasar, Dr., I Gede Wenten Aryasuda, M.,Pd., di ruang kerjanya Sabtu (3/8). Menurut Aryasuda, SMP PGRI 2 menjadi garda terdepan, baik segi kebijakan maupun program yayasan PGRI sebagai pengelola PGRI. Sehingga bagaimana upaya memperthankan eksistensi sekolah yang didukung guru-guru, dengan mengimlementasikan 8 standar, agar menjadi pemimpin masa depan yang berkarak-

ter. Oleh karenya, upaya-upaya untuk meningkatkan kualitas di bidang akademik tidak bisa ditawar-tawar.

Demikian pula bidang ekstra kurikuler, juga dilakukan pembinaan secara serius oleh guru-guru pembina.

Dewasa ini prestasi yang ditoreh SMP PGRI 2 berkesinambungan, baik tingkat kota Denpasar, maupun tingkat provinsi Bali, melalui duta Bali mengikuti Olimpiade Olahraga Sain Nasional (O2SN) di Samarinda. Kendati yang senior telah menamatkan studinya di SMP PGRI 2, namun uenior-uenior

tetap diandalkan, agar mengikuti jejak prsetasi senior.

Untuk mengeksiskan unior, Aryasuda tetap melakukan rekruitmen, agar memperoleh potensi ssiwa yang dapat diandalkan. Sekolah juga membentuk club khusus sain, biologi, matematika, bahasa Inggris serta beberapa lainnya. Bagi siswa yang memiliki Intelectual Quality (IQ) yang cukup tinggi, akan dilakukan pembinaan khusus setiap hari Jumat dan Sabtu. Tujuannya, untuk pengusaan ilmu pengetahuan

dan dipersiapkan untuk mengikuti lomba.

Pelayanan terhadap club terdiri dari 2 tingkat per-kelas, dilakukan secara optimal, termasuk pada proses pembelajaran menggunakan LCD, ruang ber-AC dan tanpa biaya tambahan, ujar Aryasuda. Siswa SMP PGRI 2 memiliki semangat dan kemauan yang tinggi dalam menimba ilmu pengetahuan dan teknologi, dengan demikian menyangkut kurikulum baru akan dikoordinasikan dalam mengimplementasikan ke depan. R-008

FAJA R BALI

Minggu, 4 Agustus 2013, Tahun XIV

EKOWISATA

7 Penjualan Honda Naik 12 Persen

Penggunaan angkutan udara untuk mudik lebaran tahun ini cukup meningkat.

FB/DOK

H-6, Penumpang Pesawat Domestik Naik 18 Persen Kementerian Perhubungan melakukan pemantauan di 24 bandara untuk rute dalam negeri selama masa angkutan Lebaran. “Pada H-6, jumlah penumpang dalam negeri 184.855 orang, naik 18,69 persen,” kata Ketua Harian Shift II Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu, Tonny Budiono, dalam laporannya, Sabtu.

JAKARTA-Fajar Bali Sementara itu, jumlah penumpang penerbangan dalam negeri pada H-6 Lebaran tahun lalu tercatat 155.746 orang. Pada H-7 Lebaran tahun ini, ada 174.508 penumpang domestik. Jumlah tersebut naik 7,82 persen dari periode yang sama tahun lalu. Pada H-7 Lebaran tahun

lalu, ada 161.853 penumpang rute dalam negeri. Untuk penerbangan internasional, pemantauan dilakukan di empat bandara, yaitu Bandara Soekarno - Hatta, Bandara Kualanamu, Bandara Ngurah Rai, dan Bandara Juanda.

Tidak seperti penerbangan dalam negeri, jumlah penumpang penerbangan internasi-

onal pada H-6 Lebaran kali ini turun sebanyak 8,76 persen, menjadi 27.203 penumpang.

Pada periode yang sama tahun lalu, Kementerian Perhubungan mencatat ada 29.814 penumpang penerbangan rute luar negeri. Meski demikian, jumlah penumpang pada H-7 Lebaran tahun ini mengalami kenaikan dibanding periode yang sama tahun lalu.

Pada H-7 Lebaran 2013, ada 31.145 penumpang pesawat rute internasional. Angka tersebut mengalami kenaikan 8,89 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Pada H-7 Lebaran 2012, jumlah penumpang rute luar negeri dilaporkan sebanyak 28.601 orang.

Sementara itu,Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Hatta Rajasa, Sabtu (3/8), menggelar mudik bersama

demi membantu masyarakat yang kesulitan pulang kampung. Hatta juga ingin mengurangi risiko kecelakaan bagi mereka yang memaksakan diri menggunakan sepeda motor untuk mudik.

“Jadi, kami menyiapkan busbus ini mengurangi masyarakat yang bisa kecelakaan. Kasihan mereka,” kata Hatta di kawasan Senayan, Jakarta.

Hatta menuturkan, mudik kali ini adalah yang ketiga kalinya secara berturut-turut.

Dan, menurut catatan PAN, tahun ini menjadi yang terbesar dengan jumlah pemudik mencapai lebih dari 12 ribu orang.

“Tujuh kota, Jawa, Sumatera, Madura. Memang ini yang terbesar sekarang ini. Naik terus, 5 ribu, 10 ribu, dan sekarang hampir 13 ribuan,” ujarnya.

Politisi yang menjabat se-

bagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu berpesan kepada para sopir bus untuk tidak memaksakan diri bila lelah atau mengantuk. Ia menyarankan mereka untuk segera berhenti dan istirahat.

“Utamakan keselamatan penumpang,” kata pria asli Palembang itu.

Kemudian, bagi para pemudik, Hatta mengimbau mereka untuk menjaga barang-barang.

Jangan sampai ada barang atau hasil kerja selama satu tahun hlang. Selain itu, ia berharap mereka saling menjaga keluarga masing-masing selama perjalanan.

“Karena perjalanan ini jauh, maka sebaiknya untuk beberapa kali istirahat. Beri kesempatan penumpang istirahat termasuk sopirnya. Keselamatan nomor satu,” ucapnya. TP

Pisang Agung Lumajang, Tingkatkan Ekonomi Masyarakat

LUMAJANG-Fajar Bali Buah pisang agung di Desa Kandang Tepus, Kecamatan Senduro, Lumajang, Jawa Timur jadi adalan masyarakat di daerah tersebut. Buah yang dihasilkan dari jenis pohon pisang agung ini selain dijual pertandan juga diolah menjadi cemilan keripik pisang. Sebagian masyarakat di Desa Kandang Tepus, menanam pohon pisang jenis ini di beberapa lahan miliknya. ”Masyarakat di sini rata-rata menanam pisang jenis ini (pisang agung) di lahannya.

Untuk menanam 100 pohon pisang misalnya membutuhkan 750-1000 meter persegi lahan,” ungkap Pak Bintoro salah satu pemilik kebun pisang sekaligus pedagang cemilan ini.

Untuk panennya sendiri membutuhkan waktu 3-4 bulan lamanya. Menurut lelaki tambun ini, sekali panen bisa menghasilkan berpuluh tandan pisang. Harga yang ditawarkan untuk pertandan pisang agung berkisaran rata-rata Rp 50-60 ribu per tandannya. Hasil dari panen pisang agung ini biasanya dipasarkan ke Surabaya dan Bali.

Dilihat dari ukuran pisang

Buah pisang agung Lumajang agung sendiri dapat dibilang cukup besar dibandingkan dengan pisang-pisang yang ada di wilayah lain. Ini mungkin yang sedikit membedakan pisang jenis ini sehingga mudah dan gampang dipasarkan. Karena ukuran pisang ini cukup panjang dan besar, maka dari itu masyarakat mengolahnya menjadi cemilan kripik pisang.” Untuk pengolahannya masyarakat mengolah pisang agung ini menjadi cemilan khas daerah

FB/AGUNG

lumajang ini,” ungkap Bintoro.

Di tempat berbeda seorang pedagang cemilan pisang Ibu Jainurh menuturkan,” Sudah 20 tahun lebih saya berjualan cemilan di sekitar Pura Mandara Giri Semeru Agung, Lumajang Jawa Timur ini. Usaha dagang cemilan merupakan usaha turun temurun keluarga dan sampai saat ini masih saya lakoni”.

Di samping menjual keripik pisang agung ada juga produk olahan dari bahan lain yang

Mudita, Si Pengusaha Roti dari Sangeh

tidak jauh dari produk hasil pertanian warga desa yang ditawarkan. Olahan itu antara lain, kripik pisang ambon, kripk pisang sale, krip talas, kripik singkong, kripik keladi dan kripik ketela ungu. Untuk harga yang ditawarkan di lapak milik Ibu berambut ikal ini, berpariasi untuk kripik pisang agung dijual dengan harga Rp 20.000 ribu sampai Rp 35.000 ribu sedangkan untuk olahan kripik yang lain di jual mulai

Rp 15.000 ribu sampai Rp 30.000 ribu.

Untuk penjualanya sendiri Ibu berparas ayu ini, mengaku kalau musim ramai bisa menjual kripik pisang agung 10-50 bungkus perhari dengan pendapatan Rp10 juta. Sedangkan di musim sepi maksudnya tidak adanya kegiatan piodalan di Pura Mandara Giri Semeru Agung Lumajang, Jawa Timur, paling yang laku 20 bungkus dengan pendapatan hanya Rp 200 ribu saja. Sedangkan hasil olahan dari keripik pisang agung ini biasanya dilakukan dengan sistem order dari para pembuat cemilan yang ada di daerah tersebut. Sehingga, tambahnya, tidak ada penyetokan barang terlalu banyak pada hasil olahan kripik pisang agung ini”. Sistem order dilakukan karena hasil olahan keripik pisang sendiri lakunya tergantung dari kegiatan di Pura Mandara Giri Semeru Agung ini. Itu artinya pembeli tidak akan rame terus, jadi jika ada pembeli pada saat itu yang memesan orderan cukup banyak maka dirinya akan mengordernya,” tutup Ibu ramah ini. M-004

JAKARTA-Fajar Bali Aktivitas mudik ke kampung halaman memang menggairahkan sektor otomotif. Honda juga kecipratan berkah ini. PT Honda Prospect Motor (HPM) selaku prinsipal merek Honda di Indonesia mencatat, penjualan pada Juli naik 12 persen dibanding bulan sebelumnya. Juli 2013 Honda berhasil menjual 8.505 unit. Bulan sebelumnya yaitu 7.550 unit.

Menurut Jonfis Fandy, Direktur Marketing & Aftersales Service PT Honda Prospect Motor tren penjualan yang positif terlihat kembali pada Juli 2013.

Penjualan naik didorong Honda Jazz, Honda Freed dan Honda Brio. Serta penjualan dari produk-produk l a i n nya . “ I n i FB/DOK awal yang baik untuk memulai semester kedua tahun ini,” ujarnya melalui rilis yang diterima, Jumat.

Penyumbang terbesar penjualan Honda pada Juli adalah New Honda Jazz sebesar 2.961 unit. Bulan sebelumnya hanya 2.510 unit. Angka ini mendorong penjualan New Honda Jazz menjadi 19.017 unit selama 2013. City car lain yang banyak menyumbang angka penjualan adalah Honda Brio, sebanyak 1.289 unit. Total telah terjual sebanyak 6.848 unit dari Januari sampai Juli 2013.

Di kelas MPV, New Honda Freed berhasil mencatat penjualan sebesar 1.883 unit. Sepanjang tahun ini, New Honda Freed telah mencatat terjual 11.620 unit. MPV premium Honda Odyssey terjual sebanyak 3 unit pada Juli ini.

Maka, total penjualannya 156 unit sepanjang 2013. All New Honda CR-V terjual sebanyak 1.712 unit di Juli 2013. Dengan demikian, All New Honda CR-V telah terjual sebanyak 14.644 unit si seluruh Indonesia sepanjang 2013.

Di segmen sedan, All New Honda Accord terjual 224 unit.

Honda Civic meraih angka penjualan sebanyak 220 unit.

Sedang Honda City meraih angka penjualan sebesar 205 unit. Sementara di kelas high segment, Honda CR-Z mencatat angka penjualan sebanyak 8 unit. TP

Inflasi Tinggi, BI Rate Tak Harus Naik JAKARTA-Fajar Bali Ekonom menilai, kenaikan inflasi tinggi mencapai 3,29% pada Juli 2013 dari bulan sebelumnya 1,03% tidak harus diikuti dengan kenaikan suku bunga acuan (BI Rate).

“Tidak ada gunanya BI rate naik bahkan akan mempersempit pengucuran kredit,” ujar Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef ) Enny Sri Hartati kepada INILAH.COM di Jakarta, Sabtu (3/8).

Menurut E n n y, j u s t r u jika inflasi tinggi dihantam dengan BI Rate naik maka berimbas ke sektor riil. Hal itu karena masyarakat dapat kesulitan mendapatkan kredit. “Kalau BI Rate naik dari 6% ke 7 % , FB/DOK berapa penurunan kredit ke sektor riil, costnya mahal,” katanya.

Lagi pula Enny memandang urusan inflasi bukan diselesaikan dengan moneter. “Menghentikan inflasi bukan pada moneter itu keliru karena yang bermasalah sektor riil.

Pangan yang dibenahi harganya,” ucap Enny.

Sementara itu, Analis PT Trust Securities, Reza Priyambada menuturkan, pencapaian tingkat inflasi cukup disayangkan. “Sebelumnya kami pernah sampaikan bahwa berdekatnya waktu kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan bulan puasa-lebaran akan menciptakan ledakan inflasi karena biasanya jelang puasa-lebaran, harga-harga kebutuhan pokok akan mengalami kenaikan,” kata Reza.

Apalagi ditambah dengan kenaikan harga BBM sehingga berimbas pada biaya transportasi dan berdampak terhadap harga pangan domestik. Oleh karena itu, Reza mengatakan, pemerintah diharapkan dapat mengimbangi imbas kenaikan harga BBM dengan menjaga pasokan pangan agar tidak terjadi lonjakan inflasi.

Dalam riset Trust Securities, dampak kenaikan inflasi akan menaikkan tingkat suku bunga acuan. Meski demikian, langkah itu dinilai kurang tepat. Hal itu karena inflasi yang terjadi dipengaruhi kenaikan bahan pangan.

“Kenaikan bahan pangan tersebut karena kurangnya pasokan ke masyarakat. Oleh karena itu, seharusnya, yang menjadi perhatian oleh pemerintah adalah kenaikan bahan pangan dapat diminalisir dengan menjaga pasokan bahan pangan dan bukan diatasi dengan kenaikan BI rate,” tutur Reza. NT

Usaha Menjadi Besar karena Kucuran Kredit BPD Bali Sebuah kepercayaan sangatlah penting diciptakan dalam situasi dan kondisi pada bidang apapun. Apa lagi dalam dunia perbankan, maka kepercayaan itu sangat mutlak harus dimiliki. Dapat dibilang ini adalah sebuah aset yang nantinya secara tidak langsung menambah jumlah nasabah dari bank tersebut.

DENPASAR-Fajar Bali Hal itu diungkapkan oleh salah satu nasabah Bank BPD Bali, Ketut Mudita pemilik CV. Pelangi, Pastry and Bakery Ingredients, produksi dan perdagaangan roti yang beralamat di Jl. Sekar Jepun III No. 6 Denpasar.

Dikatakan, seorang nasabah akan merasa dekat dan nyaman dengan

tidak ragu lagi menaruh maupun meminjam uang di bank tersebut.

Mungkin dengan adanya rasa saling percaya secara tidak langsung akan menumbuhkan rasa kekeluargaan itu sendiri.

Dirinya merasakan hal tersebut, dan mengaku BPD Bali telah banyak membantu masyarakat—khusunya para pelaku UMKM dalam mengem-

Ketut Mudita

FB/AGUNG

bangkan bidang usahanya.

Disamping itu pula rasa kekeluargaan yang tercipta antara nasabah dan Bank BPD Bali sangat kuat.

Meskipun ada rasa kekeluargaannya

tetapi, bukan berarti Bank BPD Bali mengabaikan syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh para calon maupun nasabah. “Kedekatan Bank BPD Bali dengan para nasabah cukup baik.

Disamping itu pula tidak sertamerta harus melupakan syarat yang harus diberikan Bank BPD terhadap nasabahnya,” papar pria asal Sangeh, Badung ini.

Tahun 2000 awal perkenalan dirinya dengan Bank BPD Bali, pinjaman modal pertamanya sebesar Rp 25 Juta. Modal tersebut digunakan Mudita untuk pembelian bahan pembuat roti. Usaha yang digeluti Bapak 3 anak ini sudah dipasarkan ke Hotel yang ada di beberapa wilayah seperti di Nusa Dua, Kuta, Sanur dan Ubud.

Di tahun 2000 tersebut Kakek dari 5 cucu ini akhirnya membuka usahanya setelah diberikan kucuran permodalan dari Bank BPD Bali.

Selain itu pinjaman tersebut ada sebagian digunakan berinvestasi dan untuk modal kerja. “ Pinjaman yang disalurkan Bank BPD Bali kepada saya sangat membantu untuk modal membangun usaha ini, disamping itu bisa juga meningkatkan produksi usaha tersebut. Dari pinjaman 25 juta pada tahun itu dan sekarang pinjaman tersebut sudah bertambah menjadi Rp 3 miliar. Sampai saat ini keutungan yang dihasilkan, berkat modal pinjaman dari Bank BPD Bali dapat dikatakan meningkat dari tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Lelaki kelahiran 18 juli ini.

Banyak kemudahan-kemudahan yang diberikan Bank BPD Bali kepada nasabah maupun calon nasabahnya.

Selain kedekatan yang tercipta antara nasabah dengan Bank BPD Bali dari segi pelayanan ramah dan cepat dalam pemrosesanya. Disamping itu

pula untuk memperpanjang pinjaman tidak terlalu sulit dan lama.

Dari semua yang telah dirasakan Ketut merasa sudah ada kedekatan dan saling percaya antar Bank BPD dengan dirinya. Disamping itu servis yang saya rasakan sampai sekarang cukup bagus. “ Jadi saya merasa ada sebuah hubungan kekeluargaan yang tercipta dari sekian tahun menjadi nasabah Bank BPD Bali. Dalam pelayaan dari Bank BPD Bali saya rasa sudah tidak ada lagi masalah,” Pungkas owner CV. Pelangi ini.

“Mudah-mudahan Bank BPD Bali tetap memberikan kemudahan dalam hal permodalan terutama bagi pelaku UMKM. Dan juga bisa tetap memberikan suku bunga yang rendah dibandingkan dengan bank-bank lain yang ada sekarang ini, karena Bank BPD Bali milik masyrakat Bali,” tutup Bapak murah senyum ini. M-004

OTOMOTIF

8

FAJA R BALI

Minggu, 4 Agustus 2013, Tahun XIV

Vespa Piaggio Keluarkan Produk Baru 150ie 3Valves yang ditawarkan oleh PT. Tiara Indah Abadi dengan warna eksklusif Red Chianti yakni Rp. 32.999.999,-.

Lanjut, varian ekslusif Liberty 100 S juga hadir disini, motor satu ini berkesan lebih sporty dengan warna hitam dop dan dilengkapi berbagai detail menarik seperti garis merah di velg berwarna hitam yang memberi nuansa sporty, rear handle berwarna hitam serta jahitan ganda berwarna merah di saddle.

“Jadi kesan ekslusifnya keliatan banget pada Liberty 100 S ini, sangat cocok bagi masyarakat yang doyan motor sporty.

Harga Liberty 100 S yakni Rp. 18.499.000,-“, kata pria yang mengaku berumur 24 tahun ini.

Untuk kedepannya apa yang ingin di targetkan dengan hadirnya dua produk baru ini? Kurniawan langsung menegaskan bahwa hadirnya kedua produk ini agar bisa menjadi produk unggulan bagi masyarakat khususnya di Bali yang ingin tampil beda, modern dan mencari suasana baru.

“Memang produk ini adalah produk unggulan kami, untuk pasar penjualan di Bali sangat bagus, banyaknya peminat dan juga respon masyarakat sangat antusias rela mengantri demi memiliki produk ini” ungkapnya.

Ia menambahkan, untuk sparepart tidak perlu kuatir karena semuanya ada disini dan pihaknya sudah menyediakan apapun itu hingga aksesoriesnya. Pihaknya juga menyediakan all service 24 jam untuk para konsumennya.

“Satu lagi, rencana kami akan menyelenggarakan Gren Openning Produk terbaru ini pada akhir Agustus nanti” ungkapnya. M-003

FB/IST

Club Modern Vespa (Move) Bali,

Ingin Menjadi Edukasi Bagi Kendaraan Lain

FB/IST

FB/IST

DENPASAR – Fajar Bali Kehadiran Vespa Piaggio di Bali menciptakan suatu club vespa yang kini tampil sangat berbeda dengan club motor lainnya.

Club itu diberi nama Move (Modern Vespa) Bali, yang berdiri sejak tiga tahun lalu tepatnya tanggal 20 September 2011. Berdirinya club ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi masyarakat untuk menjalin rasa kekeluargaan da n ke p e du l i a n bersama.

Ketua Move Bali, Ara Siahaan, pada hari Jumat lalu (2/8), mengatakan anggota Move sudah berjumlah 44 orang dari seluruh Bali. Tujuan mendirikan club ini yakni mengajak serta menyatukan masyarakat khususnya di Bali yang doyan banget dengan kendaraan

vespa modern maupun vespa clasik tahun 1960.

“Walaupun club ini rata - rata dari vespa Piaggio modern, kami juga terbuka dengan vespa jaman dulu.

Kebetulan saya juga masih m e m p u nya i ve s p a t a h u n 1960 itu dan masih banyak anggota Move lainnya yang m a s i h m e ny i m p a n ve s p a jaman dulu,” jelas pria yang mengaku berumur 31 tahun ini.

Club Move ini sering mangkal di Jalan Dwi Sri, Kuta, Badung setiap malam minggu. Kata dia, kegiatan yang sering dilakukan adalah bakti social (Baksos) yang dilaksanakan setahun dua kali.

Namun, tahun ini terasa berbeda dengan kehadiran salah satu anggota Move dari Jakarta bernama Iyay, asal Jakarta. Kehadiran Iyay ke

Bali untuk melakukan bhakti social bersama club Move Bali yang bertema “Expedisi Mata Hati”.

Rencananya, Iyay akan keliling Indonesia hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Sementara, Baksos yang dilaksanakan sangat berbeda dengan club motor lainnya.

Mereka lebih mengarah ke sekolah – sekolah yang terlantar.

“Tahun ini kami sudah mengadakan baksos sebanyak empat kali, terakhir tiga minggu yang lalu di Bedugul.

Memang kami lebih mengarah ke anak - anak sekolah, kami tak ingin mereka putus sekolah dikarenakan tidak mempunyai biaya. Tak luput, kami juga memberikan peralatan belajar seperti buku serta alat tulis dan sejumlah uang” ucapnya.

Pria asal Medan ini menyampaikan bahwa wujudnya club Move Bali diharapkan sangat bermanfaat bagi masyarakat dan juga sesama anggota Move Bali. Tak hanya itu saja, Club ini sangat melawan keras dengan namanya Narkoba. “ S e l a i n i t u , m a ra k nya motor yang ugal –ugalan di jalan, dengan kehadiran kami ingin berupaya agar menjadikan contoh bagi mereka agar tidak merugikan orang lain di jalan raya”, tambahnya. M-003

Vespa LXV 150ie 3Valves (Kiri) dan Piaggio Liberty 100 S (Kanan)

Ingin Mengangkat Nama Vespa yang Dulunya Sempat Meredup

DENPASAR – Fajar Bali Jaman dari tahun ke tahun semakin modern, apalagi kendaraan Vespa klasik tahun 1960 kian meredup. Disinilah pria yang bernama Kurniawan Adinata, (24), asal Surabaya, Jatim ingin mengembalikan motifasi bagi masyarakat peminat Vespa.

Menurutnya, satu hal yang menarik di vespa, diketahui bahwa vespa sendiri dari dulu sudah lama vakum sejak tahun 1990.

Keberadaannya pun sudah tidak terlihat lagi.

Dan kini, diharapkan dengan kehadiran PT. Tiara Indah Abadi Vespa, akan muncul wajah baru dan bentuk baru. Satu hal lagi yang perlu diketahui, vespa sendiri memiliki sesuatu yang berbeda dengan kendaran yang lain.

“Dimana untuk marketing vespa sendiri sangat menarik dan sesuatu tantangan yang baru untuk saya pribadi. Bisa mengajak seluruh masyarakat khususnya Bali untuk bersama - sama menghidupkan cita rasa orang yang ingin memilik vespa, itulah tantangan dan alasan buat saya terjun di dunia Vespa” aku pria sebagai Marketing Promosion Manager PT. Tiara Indah Abadi saat ditemui Koran ini, kemarin.

Sebelum terjun di dunia Vespa, pria yang mengaku masih single ini pernah bekerja freelance di salah satu majalah sebagai fotografi desain.

FB/IST

DENPASAR – Fajar Bali Pada kesempatan ini PT. Tiara Indah Abadi beralamat Jalan Gatot Subroto Tengah No.98, Denpasar memperkenalkan produk terbarunya. Kini produk terbaru asal Italia itu yakni Vespa LXV 150ie 3Valves dan Liberty 100 S, hadir di kalangan masyarakat Bali. Dua produk itu sampai di Bali pada hari Senin lalu (29/7) dengan menampilkan ciri khas desain masing – masing produk tersebut mampu bersaing dengan merek motor lainnya.

Kurniawan Adinata selaku Marketing Promosion Manager PT. Tiara Indah Abadi saat ditemui Koran ini di Dealer Piaggio cabang 2 Jalan Iman Bonjol, Denpasar, pada hari Jumat lalu (2/8), mengatakan bahwa untuk LXV 150ie 3Valves merupakan desain vespa tahun 1960 serta bentuk renkarnasi dari vespa LX 125 U. Masyarakat yang menyukai gaya clasik sangat cocok dengan kehadiran LXV 150ie 3Valves ini.

“Dari segi perbedaan, terlihat dari kepalanya motor itu sendiri yakni pada stang yang berbentuk nekket (telanjang), lampu depan yang berbentuk bulat dan menonjol keluar. Tak luput, seluruh bagian motor dan aksesories dilapisi krum, kemudian saddleserta kulinya semi sitentik dan itu terpisah.

Jadi benar – benar kesan vespanya keliatan banget” jelas pria yang mengaku asal Surabaya ini.

Teknologi mesin canggih yang dihadirkan Piaggio membuat Vespa LXV 150ie 3Valves menjadi salah satu model terbaik dalam kinerja dan kenyamanan berkendara serta hemat bahan bakar dengan perbandingan 1 liter jarak tempuh 50km/jam. Harga Vespa LXV

Kurniawan Adinata (24) asal Surabaya “Saya juga ingin sekali merasakan vespa, sudah lama hilang jadi orang tidak bisa merasakan lagi generasi ke generasi selanjutnya. Disini, kami hadirkan vespa yang mengarahnya ke moderenisasi jadi cocok untuk kalangan anak muda maupun tua, tidak terhalang oleh umur.

“Agar masyarakat tidak beranggapan

vespa itu terlalu tua, tapi beraneka ragam” ungkap pria yang menyukai fotografi ini.

Disindir mengenai perkembangan vespa di Bali? Pria yang akrab disapa Wawan ini menyampaikan bahwa dari awal perusahaan ini buka sampai sekarang.

Sedangkan dari data yang di dapat dari pusat sendiri. Perkembangan vespa sangat bagus di Bali hingga peningkatannya mencapai 40%.

“Antusias masyarakat sangat baik menerima kami dan sangat terbuka. Untuk kedepannya, Vespa ini akan terus ada di Bali. Sementara kami sudah berhasil menjual vespa di Bali mencapai sekitar 2000 unit vespa modern all type” ucapnya.

Untuk comunitas vespa sendiri seperti apa? Wawan menjelaskan vespa clasik adalah nenek moyang vespa yang sekarang.

Bahkan, dirinya selalu ingin mengabungkan vespa tahun 1960 ini dengan vespa masa kini.

“Tidak mesti dipisahkan, kami disini sama –sama saling membaur, di dunia Vespa ini keunikannya mereka itu ada rasa kekeluargaan yang benar – benar kuat. Dengan kehadiran kita disini, masyarakat yang memiliki vespa akan timbul lagi rasa kecintaan pada vespa itu sendiri dan rasa memiliki vespa itu masih ada. Itu sesuatu kebanggan sendiri bagi peminat vespa”tambahnya. M-003

Vespa Hadir Dengan Kekuatan Besar

DENPASAR – Fajar Bali Ve s p a d e n g a n m e s i n 250cc? Siapa sangka, sementara vespa satu ini tetap mempertahankan cirri khas model vespa di tahun 1960.

Ya, sebagai model andalan Vespa Piaggio, GTS 250ie hadir di kalangan masyarakat Bali dengan menampilkan fitur –fitur yang unik dan berbeda dari pada merek motor lainya.

Bahkan, motor skuter ini bil up langsung dari Italy.

Kelebihan tersendiri pada motor ini yakni pada sadel Vespa GTS 250ie memberikan kenyamanan bagi sie pengendara yang suka melewati rute perjalanan jarak jauh dan bertenaga besar, kemudian pada rangka motor keseluruhannya terbuat dari baja.

Hal ini merupakan motor skuter yang sangat kokoh dan handal di kelasnya.

“Untuk mesin skuter ini tak perlu diragukan lagi, mesin sudah injeksi dan tak mudah panas karena sudah dilengkapi system pendingin pada mesin.

Apalagi terpasangnya

4Valve (Katup) yang membuat pembakaran pada mesin lebih sempurna” jelas Kurniawan Adinata selaku Marketing Promosion Manager pada hari Jumat lalu (2/8).

Apa perbedaan motor sport lainnya dengan munculnya vespa GTS 250ie ini?

Pria asal Surabaya, Jatim, menyampaikan kehadiran motor ini sendiri agak jauh berbeda dengan kendaraan motor sport lainnya.

Walaupun bertenaga besar seperti motor sport lainnya, Vespa Piaggio ingin memberikan sensasi sendiri bagi masyarakat yang benar –benar ingin tampil beda.

“Ada beberapa masyarakat yang ingin motor matic yang santai, tapi dengan tenaga yang besar, ini lah maksud dan tujuan kami hadirkan GTS 250ie.

Dari segi harga sangat bersaing dengan motor sport lainnya, harga GTS 250ie ini yakni Rp 74.500.000,-“ tegasnya.

Motor skuter ini sudah hadir pada tahun 2011 lalu,

FB/IST

Vespa GTS 250ie 4Valve

dari tahun ke tahun jumlah peminat motor ini semakin meningkat.

Kurniawan yang sering di sapa Wawan ini, menambahkan peningkatan dari tahun 2012 hingga tahun ini 2013 mencapai 50% dan

itu masih banyak yang rela untuk menunggu kehadiran motor ini.

“Saat ini, ada konsumen kami yang rela untuk mengeluarkan DP terlebih dahulu, demi memiliki GTS 250ie” ungkapnya. M-003

FAJA R BALI

Minggu, 4 Agustus 2013, Tahun XIV

PARIWARA

9

BINGUNG

?

Mau Pasang

IKLAN

PERCAYAKAN KEMAJUAN BISNIS ANDA

DENGAN

160/VI/FB/GLH

214/VII/FB/KTR

229/VII/IGR

BERIKLAN DI

FAJAR BALI Hubnngi

MARKETING KAMI

(0361) 411283

192/VI/FB/KJS 227/VI/FB/AG

018/I/FB/KTR

166/VI/FB/IGR

????

Mau Usaha TANPA RUGI… . .

KERIPIK SINGKONG Pedas

BALAREA

Membuka Peluang Usaha Tanpa Modal Untung Hingga Jutaan/bln, Cocok Untuk Anak Sekolah/Mahasiswa/Ibu Rumah Tangga/Karyawan.

Alamat : Pecatu Resort, Jln. Arjuna Blok C7 No. 15 Dreamland Telp : (0361) 9288442 151/V/FB/KTR

021/VI/FB/KTR

013/VI/FB/IGR

006/VI/FB/R-008

193/VI/FB/KJS

082/VII/FB/W-020

210/VII/FB/BGS

OLAHRAGA

10

Minggu, 4 Agustus 2013, Tahun XIV

Badung Semakin Tak Sabar Raihlah medali sebanyak-banyaknya dan yang terbanyak Setelah mencairkan dana latihan selama tiga bulan, mulai Juni hingga Agustus sebesar Rp 3,3 milyar, KONI Badung kembali menyerahkan perlengkapan Porprov, bagi atlet, pelatih dan ofisial.

FB/SUPRI

Tuan Rumah Siapkan 24 Venues

“Selama tiga bulan mulai Juni hingga Agustus 2013, masingmasing atlet atau ofisial/ pelatih setiap bulan mendapat Rp 1,3 juta sehingga selama tiga bulah memperoleh Rp 3,9 juta dipotong pajak 5 persen,”ucap Ketua Umum KONI Badung, Ketut Suwandi, Sabtu (3/8/2013).

DENPASAR – Fajar Bali Setelah melalui perjalanan panjang, akhirnya skuad Pelatprov Bulutangkis Bali terbentuk.

Mereka terdiri dari pebulutangkis juara pada kejurprov, Juni 2013 di Denpasar, dan masing-masing seorang utusan Pengkab/Pengkot PBSI seluruh Bali. Pembentukan skuad dilakukan Wakil Ketua II Pengprov PBSI Bali I Wayan Winurjaya, dan Binpres PBSI Bali Gede Suadnyana.

Winurjaya mengatakan, nama-nama skuad Pelatprov Bulutangkis Bali yang baru dibentuk itu nantinya akan diserahkan kepada Ketua Pelatprov Ketut Parwata, dan setelah diresmikan melalui penandatanganan MoU, mereka sudah bisa berlatih di bawah seorang palatih yang akan dikontrak dari Jawa, dan tiga pelatih lokal.

“Tugas saya dan Pak Gede Suadnyana hanyalah mempersiapkan skuadnya, yang selanjutnya diserahkan kepada

ketua pelatprov. Mengenai kapan diresmikan, kapan mulai berlatih, itu kewenangan ketua pelatprov. Hanya saja, kami dari PBSI Bali berharap mereka secepatnya dideklarasikan, dan mulai berlatih, Ya paling tidak pertengahan Agustus ini,”kata Winurjaya, Sabtu (3/8/2013).

Dijelaskan, mulai 26 Agustus ini hingga November 2013 sejumlah agenda kejuaraan sudah menghadang. Beberapa kejuaraan tersebut, di antaranya digelar di Bali, seperti Sirnas dan kejuaraan serangkaian Bali International Sport Week (BISW). Jika skuad pelatprov tidak segera dideklarasikan, maka mereka belum bisa membawa bendera Pelatprov Bulutangkis Bali pada kejuaraan tersebut.

Skuad Pelatprov Bulutangkis Bali, kata Winurjaya, sebanyak 32 atlet, dengan rincian 20 atlet merupakan juara dan runner up kejurprov 2013, serta 9 atlet dari wakil Pengkab/Pengkot

PBSI se-Bali.

“Tiga atlet lagi nantinya akan kami bahas antara PBSI Bali dengan Pelatprov Bali, siapa saja yang pantas menghuni pelatprov,” sambungnya.

Dari sembilan Pengkab/Pengkot PBSI di Bali, hanya Tabanan yang belum menyetor nama untuk jatah dari utusan daerah.

Pihaknya berharap PBSI Tabanan segera menyerahkan nama yang nantinya digembleng di pelatprov. Ditambahkannya, pola latihan yang diinginkan PBSI Bali, nantinya setiap hari dengan lama latihan rata-rata 8 jam sehari, yang umum diterapkan klub-klub besar di daratan Jawa.

“Kalau di klub besar di Jawa, soal sekolah sudah tidak ada masalah, artinya, sepanjang anak tersebut benar berlatih, sekolah mengizinkan, kami dari PBSI Bali sudah mencoba seperti itu dengan beberapa sekolah, dan tidak ada masalah, tinggal sekarang kembali kepada atlet,”paparnya. R-007

DENPASAR – Fajar Bali Pendatang anyar digelaran Porprov Bali, yakni Gateball menambah seramak dalam perebutan medali, apalagi cabor ini memperebutkan 14 medali emas.

Aksi di cabor ini diyakini sangat ketat, disamping melibatkan 9 kontingen, kekuatan masing-masing duta olahraga kabupaten/kota saat ini merata.

“Sampai saat ini masih belum ada perubahan jumlah peserta, yakni sembilan kabupaten/kota,” ujar Ketua Harian Pengprov Indonesia Woodball Association (IWbA) Bali Maryoto Subekti, di KONI Bali, Sabtu (3/8/2013).

Sebelumnya, pada Porprov ke-10 tahun 2011 di Jembrana, woodball hanya dieksebisikan dengan jumlah peserta tidak seluruh kabupaten dan kota seBali. Pada gelaran tersebut, lanjut Maryoto, Buleleng keluar sebagai juara umum disusul Badung, Denpasar, dan Gianyar di posisi kedua, ketiga dan keempat.

Maryoto memprediksi pada multi event olahraga dua tahunan di Denpasar, September nanti, selain empat kabupat-

en dan kota tersebut, muncul kekuatan baru cabor woodball, yakni Bangli, Klungkung, dan Tabanan yang harus menjadi atensi daerah lain. Munculnya kekuatan baru tersebut, lanjut dia, tak lepas dari bagusnya pembinaan yang dilakukan Pengprov IWbA Bali.

Nomor yang dilombakan, stroke competition tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, beregu putra, dan beregu putri. Kemudian fairway competition tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, beregu putra, beregu putri.

“Untuk tempat pertandingan woodball dilaksanakan di Lapangan Niti Mandala Denpasar, atau di suputar Bajra Sandhi, kami sudah melakukan survei ke lapangan tersebut, dan sangat memenuhi syarat dengan tingkat kesulitan bervariatif, dari sedang hingga tinggi,”tuturnya. ujarnya, sembari menambahkan, peraturan pertandingan cabor woodball menggunakan peraturan internasional dan nasional, sama dengan saat eksebisi di Porprov Jembrana 2011. R-007

menjadi bidikan Badung guna memperkokoh status.

“Badung sangat berpeluang untuk meraup bahkan mendominasi raihan medali di dua cabor ini. Kami selalu pantau aktivitas keduanya, bahkan pelatih kedua cabor ini telah menyampaikan prediksi medali.

Begitu pula di cabor atletik, yang menyediakan banyak medali, Badung mengincar minimal 10 keping emas,”katanya.

Menurut Suwandi, 29 cabor tinggal konsentrasi memantapkan diri dan menjaga kondisi sebagai bekal merebut medali pada Porprov mendatang. Sampai detik ini tak ada revisi target, dan itu juga

disampaikan seluruh pelatih, atlet dan ofisial yang mengusung nama Badung pada multi event olahraga dua tahunan di Denpasar. Bahkan perlengkapan seluruh atlet, pelatih dan ofisial dari konstum, sepatu dan sejenisnya sudah diterima yang bersangkungan.

“Untuk mempertahankan gelar juara umum supaya seluruh cabor yang terlibat agar meraih medali emas sebanyakbanyaknya, dan yang terbanyak.

Kalau hanya sebanyak-banyanya, kan kalah dengan yang terbanyak. Itulah penantian saya kepada seluruh atlet yang memikul tanggungjawab untuk Badung,”pintanya. R-007

Pelatprov Bulutangkis Rancang Latihan 8 Jam Sehari

DENPASAR – Fajar Bali Tinggal hitungan hari, event olahraga terakbar di pulau dewata secara resmi akan dibuka, tepatnya 8 September di Stadion Ngurah Rai Denpasar. “Pembukaannya berlangsung malam hari, berbeda dengan event sama sebelumnya,”ucap Sekretaris Panpel Porprov Bali XI, Made Suartana, Jumat (2/8/2013).

Hanya saja hingga saat ini dua venues yakni Stadion Ngurah Rai, sebagai sentral aktivitas Porprov masih tahap renovasi, begitu pula papan panjat tebing. Menanggapi kondisi riil tersebut, Made Suartana menjelaskan, panpel masih tetap memegang komitmen para kontraktor yang mengerjakan dua venues tersebut.

Venues panjat tebing, lambat membangun karena tarik ulur tempat. Awalnya akan dibangun di Lumintang, karena status tanah milik provinsi tak bisa dibangun, mengingat tak Made Suartana FB/SUPRI ada restu. Sehingga dialihkan ke komplek Stadion Kompyang Sudjana. Sementara Stadion Ngurah Rai Denpasar, karena asset provinsi maka pengerjaannya ditangani PU Provinsi Bali.

“Kami selaku tuan rumah Porprov Bali XI, sifatnya hanya menanti dan berharap supaya renovasi Stadion Ngurah Rai bisa segera selesai,”jelasnya.

Karena keterbatasan tempat pertandingan di Denpasar, maka terdapat cabang olahraga yang mendahului, seperti sepakbola, karate dan panjat tebing. Sepakbola tanggal 2 September sudah mulai digeber, mengingat seluruh kontingen mengirim tim, dan pertandingan menggunakan system setengah kompetisi. “Kami menyiapkan 24 tempat pertandingan, 2 diantaranya pinjam Kabupaten Badung, yakni cabor renang di Blahkiuh dan voli indoor di GOR Purna Krida Kerobokan,”kata Suartana, yang menambahkan persiapan sudah masuk 85 persen. R-007

PABBSI Bali Siapkan 6 Lifter Masa Depan

FB/SUPRI

Putu Eka Sri Anggreni, Lifter Bali pelapis Sinta Darmariani

Putri, Cheterin, Kadek Bayu, Yuda, Wulan, Diah, Nando, Lina, Dita Puspita, Made Dwi Sri Ganitri, James Siahaan, Tabita.

Badung:

Pande Aji, Bintang, Arya Kurniawan, Komang Triana Dharma, Putu Agus Aditya, Romario Jermia Sorongan, Made Deya Surya Saraswati.

Buleleng:

Ketut Suni Weliantari, Kadek Bayu Kusuma, Gusti Ayu Mega.

Bangli:

Ni Made Pranita Sulistya, Putu Vijastuti.

Klungkung: Yogi Maulana

Gianyar:

Gusti Ngurah Dwipayana

Karangasem: Adi Tenaya

Jembrana:

Erpi Mahendra

Gateball Cabor Baru Memperebutkan 14 Emas

Cabang Olahraga Gateball, yang dipertandingkan pada Porprov Bali XI, terpusat di Lapangan Niti Mandala Denpasar.

Habis Lebaran Pasang Tiang Penyangga

FB/SUPRI

DENPASAR – Fajar Bali Pengprov Persatuan Angkat Berat, Besi, dan Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI) Bali, menimang-nimang 6 lifter yang diproyeksikan mampu menerobos panasnya persaingan cabang angkat besi nasional.

Tiga lifter senior, Sinta Darmariani, Komang Kardewi dan Ketut Ariana, yang selama ini banyak makan garam diperhelatan nasional, bahkan Sinta tercatat langganan membela merah putih. Pelatih PABBSI Bali, Nyoman Ari Suryawan menjelaskan, bersama dengan pembina lainnya, telah mempersiapkan pelapis senior, yakni Ni kadek Novi Andani, kelas (130 kg), Eka Anggreni (155 kg), dan Kadek Ernawati spesialis angkat berat kelas 380 kg.

“Ketiga atlet ini usianya masih muda, memiliki prospek panjang menggapai prestasi. Karena itu mereka selalu dilibatkan di setiap event nasional untuk menambah jam terbang dan terkhusus lagi mental bertanding,”ujar Suryawan, Sabtu (3/8/2013).

Menurut Suryawan, dari tampilan ketiga lifter muda tersebut, diproyeksikan bisa mendampingi seniornya berebut tiket PON XIX di Bandung, Jawa Barat. “Bicara olahraga seperti angkat besi, dan angkat berat, perlu rutinitas berlatih, plus suplemen yang diperlukan. Sepanjang semua itu tercukupi, peluang besar mereka bisa berbicara di level nasional. Kami selaku pelatih berupaya menjaga ke-ajegan Bali menyuplai atlet berprestasi membela merah putrih,”jelasnya. R-007

Denpasar:

FB/SUPRI

Ketut Suwandi

MANGUPURA – Fajar Bali KONI Badung menepati janjinya mencairkan dana pelatihan selama 3 bulan sebelum hari raya Idul Fitri. Dana yang dicairkan itu sebanyak Rp 3.339.930.000,- diperuntukkan kepada 776 orang.

Dari jumlah itu 561 atlet, dan 215 pelatih dan ofisial.

Dengan tuntasnya dana pelatihan bagi atlet dari 29 cabang olahraga, Suwandi berharap konsentrasi latihan lebih mantap lagi. Badung, selaku juara bertahan di event Porprov masih tetap mengincar gelar itu, dengan estimasi persiapan masingmasing cabang olahraga lebih baik dibanding tahun 2011.

Meski ada tambahan 8 cabang olahraga Porprov Bali XI dari sebelumnya 21cabor pada Porprov Bali X di Jembrana, justru semakin memantapkan Badung dalam menggaet pundi-pundi medali. Sebut saja woodball yang menyediakan 14 medali emas, begitu pula gateball 8 emas,

Direktur PT. Tunas Mekar Harapan, Danang Andhy Nugroho memperlihatkan papan speed track dan bouleder di komplek Stadion Kompyang Sudjana.

DENPASAR – Fajar Bali Pembangunan pondasi papan panjat tebing sudah rampung, tinggal menanti penyelesaian tiang penyangga papan panjat tebing di Komplek Stadion Kompyang Sujana. Bahkan bahan panel speed track dan boulder sudah datang.

“Kami menunggu penyelesaikan tiang penyangga, dan kalau tak ada aral melintang setelah lebaran sudah terpasang sembari menanti panel speed record, lead dan speed classic

yang sedang perjalanan dari Bandung menuju Bali,”ujar Direktur PT. Tunas Mekar Harapan, Danang Andhy Nugroho, Sabtu (3/8/2013).

Menurutnya pengerjaan papan panjat tebing ini dilakukan dengan cara kerja keras, yang melibatkan 25 tenaga kerja dan siap lembur hingga pukul 23.00 Wita. Agar masyarakat tidak ragu-ragu proses pembangunan papan panjat tebing, Danang mempersilahkan untuk dilihat secara kasat mata. “Silahkan

dilihat langsung, apa yang kami lakukan agar pembangunan papan panjat ini selesai dan bisa digunakan untuk Porprov mendatang,”katanya.

Bahkan dirinya siap memberi penjelasan kepada masyarakat terkait dengan pembangunan papan panjat ini, dari awal pengerjaan, bahan yang digunakan hingga proyeksi penyelesaiannya. “Bahan panel yang nantinya terpasang, diprediksi bisa digunakan hingga 25 tahun ke depan,”pungkasnya. R-007

Stadion Ngurah Rai Selesai Sebelum Akhir Agustus

DENPASAR – Fajar Bali KONI Bali selaku penanggungjawab setiap gelaran Pe k a n O l a h ra g a P rov i n si (Porprov) Bali, merasa berkepentingan untuk selalu mendeteksi kesiapan tuan rumah Porprov Bali, termasuk pelaksanaan di Denpasar.

Meski sedikit khawatir kesiapan tuan rumah Porprov Bali ke-11, yakni Kota Denpasar, Sekretaris Umum

KONI Bali, Dewa Agung Gde Lidartawan, tetap optimis event ini akan berjalan lancar sesuai schedule yang telah disusun sejak awal.

“Kita harus percayakan sepenuhnya persiapan Porprov ini kepada Kota Denpasar, yang telah memperlihatkan kerja keras selaku t u a n r u m a h m u l t i eve n t olahraga dua tahunan di Bali,”ucap Sekretaris Umum KO N I B a l i , D e wa A g u n g

Gde Lidartawan, Sabtu (3/8/2013).

Menyangkut venues seperti Stadion Ngurah Rai, diakui sepenuhnya tangg u n g j awa b P rov i n s i , s e mentara Denpasar sifatnya meminjam. Namun begitu, u p aya p e rc e p a t a n p e nyelesaian renovasi terus dilakukan.

“Kalau Penyelesaian renovasi Stadion Ngurah Rai Denpasar, tak perlu kha-

watir, apalagi setiap saat saya langsung melihat hasil ke r j a ko n t ra k to r. Pa l i n g lambat akhir Agustus sudah selesai,”ujarnya.

Hal lain disampaikan Sekum KONI Bali, penyelenggaraan Porprov Bali yang berlangsung di kabupaten/ kota secara bergiliran, dimaksudkan mendorong tuan rumah untuk membangun sarana dan prasarana olahraga.

Hanya saja Lidartawan menyarankan kepada KONI Denpasar selaku pelaksana Porprov Bali XI, untuk mencari alternative venues papan panjat tebing.

“Meski kontraktor menyatakan kesanggupannya menyelesaikan pertengahan Agustus, juga diperlukan alternative lain seperti pinjam tempat di kabupate n ya n g m e m i l i k i p a p a n panjat,”tuturnya. R-007

FB/SUPRI

Dewa Agung Gde Lidartawan

11 NASIONAL Hati-hati Marka Jalan Tidak Beres Hanya Jenderal Bintang 3 yang Diajukan ke Presiden

FAJAR BALI

Minggu, 4 Agustus 2013, Tahun XIV

Kapolri:

TABANAN – Fajar Bali Polres Tabanan menempatkan petugas selalu standby ditempat-tempat rawan. Sebanyak 22 titik menjadi perhatian Polres Tabanan. Demikian dikatakan Kabag Ops. Polres Tabanan, Anak Agung Gde Rai Laba, Sabtu (3/8).

“Kami menempatkan petugas di 22 titik rawan selama 24 jam, diantaranya wilayah Kerambitan, Lumajang, Megati dan Antosari,”ujar Rai Laba.

Polres Tabanan juga memberi tempat peristirahatan khusus bagi para pemudik, di Soka Indah. Di Pos tersebut selalu siaga petugas kesehatan, pemadam kebakaran, pijat/urut dan mushola.

Bagi pemudik saat malam hari harus ekstra hati-hati, mengingat jalan yang baru diaspal, belum dilengkapi dengan marka jalan terutama disisi kanan dan kiri jalan. “Ditengah sudah ada marka jalan, tapi tidak begitu jelas, mengingat

Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo, yang segera pensiun, mengatakan hanya mengajukan jenderal bintang tiga sebagai calon penerusnya kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

JAKARTA-Fajar Bali “Siapa itu (yang menjadi Kapolri) hak prerogatif Presiden.

Yang kita ajukan pasti bintang tiga, bintang tiga itu kan enggak banyak,” kata Timur, Jumat (2/8).

Tak hanya sekadar bintang tiga, Timur mengatakan, calon kapolri juga harus masih memiliki masa tugas dua tahun. Dengan adanya batasan pangkat tersebut, maka hanya beberapa orang saja yang dapat menjadi calon kapolri sesuai dengan daftar calon yang diajukan Kompolnas beberapa waktu lalu.

Mereka adalah Kabareskrim Po l r i Ko m j e n S u t a r m a n , Kalemdikpol Komjen Budi Gunawan, dan Kepala BNN Komjen Anang Iskandar. Dalam waktu dekat, Asisten Operasi Kapolri Irjen Badrodin Haiti juga segera diangkat menjadi perwira bintang tiga.

Sebelumnya, Kompolnas mengajukan sembilan nama pengganti Timur Pradopo.

Selain keempat orang jenderal bintang tiga tersebut, lima orang lainnya masih berpangkat jenderal bintang dua.

Mereka adalah Kadiv TI I n s p e k t u r J e n d e ra l ( Po l ) Tubagus Anis Angkawijaya yang sebelumnya menjabat Kapolda Jawa Barat, Wakabareskrim Polri Irjen Anas Yusuf, Kepala Divisi Hukum Polri Irjen Anton Setiadi, Kakorlantas Irjen Pudji Hartanto, dan Kapolda Metro Jaya Irjen Putut Bayu Seno.

Selain masih harus memiliki masa tugas selama dua tahun, mereka harus pernah menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah. Jenderal bintang dua ini harus naik menjadi jenderal bintang tiga terlebih dahulu untuk memenuhi syarat menjadi Kapolri. KP

prov Bali, Tim dari Unud, tokoh masyarakat, aktivis, pengamat lingkungan, para guru besar, dan masih banyak lagi.

Mengawali pembukaannya, Gubernur Mangku Pastika mengucapkan terima kasih atas kehadiran komponen masyarakat dalam acara yang dinilai sangat penting tersebut. “Saya juga mengapresiasi berbagai saran dan masukan konstruktif terhadap rencana pembangunan yang tengah bergulir,” ujarnya.

Berbagai respon dan tanggapan dinilai sebagai wujud kepedulian dan kecintaan terhadap Bali. Hanya saja, Gubernur berharap kecintaan dan kepedulian tersebut diletakkan secara proporsional demi kemajuan Bali.

Menurutnya, reaksi pro dan kontra terkait rencana reklamasi Teluk Benoa bergulir tanpa arah yang jelas. Diskusi yang melibatkan seluruh komponen terkait diharapkan memberikan informasi sejelas-jelasnya kepada masyarakat tentang apa yang akan dilaksanakan di kawasan Teluk Benoa.

S e c a ra u m u m , d i s ku s i memang berjalan dinamis.

Kelompok yang pro dan kontra diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapat. Guru besar FH Unud Prof.Dr. Ibrahim R,SH,MH dan Ketua WALHI Wayan ‘Gendo’ Suardana tetap berharap SK Gubernur Bali Tentang Pemberian Izin dan Hak Pemanfaatan, Pengembangan dan Pengelolaan Wilayah Perairan Teluk Benoa dikaji ulang.

Friksi juga terjadi diantara perwakilan masyarakat yang

DARI HALAMAN 1

Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo

FB/IST

berasal dari kawasan sekitar Teluk Benoa. Namun secara garis besar, masyarakat setempat berharap agar Pulau Pudut direhabilitasi karena luasnya makin berkurang.

Menanggapi perdebatan itu, Mangku Pastika memastikan dalam waktu dekat ini akan mengadakan pertemuan dengan legislatif untuk membahas hal tersebut. “Dalam waktu dekat kami akan bertemu untuk bahas semua persoalan ini, kita apakan persoalan ini, juga soal SK dan bila ada yang salah akan ada revisi,” terang Mangku Pastika.

Mangku Pastika menjelaskan, setiap pembangunan pasti ada dampaknya, namun hal itu bisa diminimalisir. “Saya yakin tujuan ini baik. Reklamasi itu untuk menambah pulau dan selanjutnya ada kawasan ekonomi yang berdampak pada lapangan kerja,” terang Pastika.

Pastika berkali-kali menegaskan bahwa dirinya mencintai Bali, sama dengan masyarakat Bali mencintai Bali. “Namun cara mencintainya berbedabeda, sehingga pelaksanaannya berbeda,” terang mantan Kapolda Bali ini.

Dalam kesempatan tersebut, Pastika juga mengingatkan bahwa 10 tahun kedepan masyarakat Bali akan membutuhkan lapangan pekerjaan yang sangat banyak, sehingga dalam investasi tersebut, setidaknya akan menampung 200 ribu lapangan kerja.

“Ini yang saya pikirkan, lapangan kerja buat anak cucu kita.

Kita ini di Bali baru 3 juta wisatawan setahun, sedangkan Singapura sudah 27 juta setahun.

Kita tidak bisa memikirkan

hanya untuk hari ini, dimana kita harus memikirkan generasi berikutnya untuk penghidupannya”, paparnya.

Dalam kesempatan itu, Mangku Pastika mengatakan pula bahwa setelah diskusi yang diselenggarakan tersebut tidak ada lagi demo, mengingat demo akan berdampak terhadap kondusifitas Bali. “Tolong datang baik-baik ke saya, saya akan terima dengan baik-baik,” ajak Pastika.

Made Arjaya yang mendapat kesempatan bicara justru mempertanyakan aksi ribut soal reklamasi itu. Ia juga menyatakan kenapa baru sekarang ribut soal itu. Padahal proses SK sudah ada sebelum Pilgub berlangsung. Bahkan Arjaya menuding adanya gerakan demo penolakan reklamasi tersebut dijadikan alat untuk menggagalkan pelantikan Gubernur Bali dan kegiatan lainnya.

“Saya kira ada orang Bali yang tidak ingin Bali aman,” papar Arjaya. Arjaya juga menyayangkan apabila ada pihak yang tidak mau duduk bersama membahas persoalan tersebut sehingga masyarakat menjadi bingung. Anehnya menurut Arjaya, ributnya baru setelah pilgub.

Disisi lain, sebut Arjaya, gerakan penolakan yang dilakukan berbagai elemen sepertinya ditunggangi oleh kelompok tertentu. Made Arjaya juga mengajak agar semua pihak mampu menunggu kajian dari Unud selesai, dan DPRD Bali juga membuat kajian yang didanai dari pemerintah. “Bila nanti kajian tersebut mengatakan menolak, maka tidak perlu lagi dilanjutkan

rencana reklamasi tersebut,” harap Arjaya.

Selain Arjaya, Pangdam XI Udayana Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya, juga meminta kesempatan untuk menyampaikan beberapa pesan. Pada kesempatan itu, Pangdam menyinggung agar para pihak dari yang mendukung maupun yang tidak mendukung reklamasi, agar tetap bisa mengedepankan kedamaian dan keamanan di Bali.

“Agenda KTT APEC sudah dekat, tinggal beberapa bulan kedepan. Mari kita bersamasama menjaga kondusifitas keamanan Bali,” tegas Pangdam.

Apabila dalam debat itu nantinya belum menemui titik terang, maka Jenderal asal Bali ini pun berpesan, supaya bisa diadakan pertemuan khusus dengan orang atau para pakar yang memahami aturan reklamasi.

“Saran kami, adakanlah kembali pertemuan khusus membahas tentang ini (reklamasi). Ajak para pakar, serta ajak pula yang memiliki wilayah, termasuk juga Bupati Badung,” sebutnya.

Menjaga kondisifitas Bali agar tetap aman, menjadi salah satu pesan yang ditekankan Pangdam kali ini. Dan semuanya itu tentunya perlu kesadaran bersama, mengingat agenda APEC dinilai banyak kalangan sangat penting bagi kemajuan pariwisata di Bali.

Dalam diskusi kemarin, berbagai kalangan diberikan kesempatan berasosiasi memaparkan pendapatnya dari yang menerima dan menolak reklamasi. Tim dari LPPM Unud juga membeberkan kajian sementaranya. W-010/W-014

KUHP, hukumannya relatif kecil, hanya delapan tahun penjara,” papar Fadil.

Fadil mengatakan, polisi akan membawa bukti-bukti pencucian uang dan pemerasan yang dilakukan Hercules. “Ada bukti transfer dan

bukti uang korban. Tentu, saksi-saksi dan pelapor akan kami lindungi demi keselamatan mereka,” jelas Fadil.

Menurut Fadil, Hercules sudah melakukan pencucian uang dengan nominal sebesar lebih kurang Rp 1 miliar dalam ku-

run waktu dua tahun terakhir.

“Jumlah konkretnya saya tidak tahu, tapi ada satu laporan pemerasan, di mana di situ tercantum Hercules memeras sebesar Rp 960 juta. Itu baru satu kasus. Masih ada tiga laporan lain,” ujar Fadil. KP

wilayahnya jika dikelola dengan benar. Di Desa Kedonganan yang terkenal dengan kelompok nelayannya ini banyak dipenuhi dengan berbagai macam usaha produktif lainnya di luar restoran - restoran yang sudah terkenal. Beberapa jenis usaha tersebut hampir sebagian besarnya bergerak di bidang jasa.

Selain itu, ungkap Madra, lembaga keuangan di wilayahnya ini juga cukup banyak yakni 2 unit BPR, 7 unit koperasi dan 1 LPD. Transaksi ekonomi juga terjadi pada pasar desa dan pasar banjar yang ada di kawasan ini.

Menurutnya, tidak ada event saja perputaran uang di desa ini sangat besar. Apalagi kalau ikut terkena dampak dari APEC.

“Setiap malam saja hasil yang diraih desa kami mencapai Rp 25 juta. Kalau ada APEC ini, saya perkirakan kenaikan transaksi ekonomi tersebut naik 20 persen,” harapnya.

Madra pun berharap, KTT APEC ini benar - benar dijaga pelaksanaannya agar berjalan lancar dan sukses. Jangan sampai, ada niatan beberapa orang yang melakukan aksi - aksi konyol yang dapat menggagalkan event tersebut.

“Perlu kesamaan sikap dari masyarakat Bali. Ini tanggung jawab moral dan kita harus bersama - sama ikut menjaga Bali,” tegasnya. Kepada masyarakat Bali khususnya yang ada di wilayah Badung Selatan, Madra meminta agar tidak serta merta ikut terpancing hal - hal yang

dapat menimbulkan potensi keributan.

“Saya pribadi menolak demo - demo yang ada di Bali. Kita harusnya mulat sarira dulu.

Bagaimana perekonomian Bali mau bangkit kalau terus melakukan aksi - aksi demo,” pintanya.

Seharusnya kata Madra, masyarakat Bali harus tenang dan menyelesaikan permasalahan yang ada secara musyawarah mufakat.

“Demo - demo itu bukan karakter orang Bali karena musyawarah mufakat merupakan jalan terbaik. Contoh terkecil, masyarakat Bali sering melaksanakan sangkep kalau ada hal - hal yang perlu dibicarakan bersama. Bukan dengan cara demo,” ucapnya. W-011

“Mari beri kesempatan untuk melakukan kajian lebih lanjut,” ujarnya.

Hal senada juga diungkapkan Arjaya. Pihaknya sepakat agar dilakukan FS lebih komprehensif. Agar lebih valid dan meyakinkan, Arjaya mengusulkan

“Ada denda juga Rp 10 miliar karena untuk kasus pencucian uang yang diberlakukan bukan hanya hukuman badan, tapi juga hukuman kekayaannya.

Sementara untuk Pasal 368

DARI HALAMAN 1 akibat kasus Lumpur Lapindo.

Dengan kondisi itu, IB Sukarta menjelaskan munculnya Ketua Dewan Pembina sebagai Capres potensial di 2014 karena

produktif. Mereka pasti akan ikut merasakan dan menikmati dari perputaran uang yang terjadi selama pelaksanaan event tersebut,” ujarnya.

Madra juga menjelaskan, APEC akan mengangkat roda perekonomian masyarakat dan lembaga - lembaga keuangan seperti LPD, koperasi, Bank Perkreditan Rakyat (BPR). Bank umum yang ada di seputaran kawasan pelaksanaan KTT APEC pun akan mengalami peningkatan transaksi. “Pasti akan ada peningkatan perputaran ekonomi dan lembaga keuangan pasti ikut merasakan pengaruhnya,” katanya.

Pengaruh ini terang Madra kembali, juga akan terasa di

pemudik untuk selalu hatihati, lebih baik memanfaatkan Pos Pelayanan Lebaran untuk beristirahat, jika kondisi kurang baik, seperti ngantuk, capek untuk tidak dipaksakan, lebih baik istirahat lebih dulu,”saran Kabag Ops. Polres Tabanan, Kompol Anak Agung Gde Rai Laba. R-007

agar FS tak hanya dilakukan oleh pihak investor.

“Kita sudah putuskan agar FS juga dibuat oleh pemerintah agar hasilnya lebih meyakinkan,” imbuhnya. Dia minta agar seluruh komponen masyarakat memberi kesempatan pada pihak yang berkompeten untuk melakukan kajian. “Jika hasil

kajiannya dibilang layak, kita lanjutkan. Sebaliknya kalau tak layak pasti kita tolak,” tandasnya.

Terlepas dari itu, Arjaya berharap semua pihak tetap menjaga kondusifitas Bali menjelang pelaksanaan berbagai event internasional seperti Miss World, APEC, BDF dan lainnya. W-010

masyarakat mencari antitesa dari kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono saat ini yang dianggap tidak tegas. Sehingga menurutnya masyarakat khususnya dari kader dan simpatisan partai Gerindra harus

menangkap peluang tersebut.

“Menangi dulu Pileg barulah bisa mendudukkan Prabowo menjadi presiden,” tutup IB Sukarta yang juga sebagai kandidat DPR RI pada Pileg 2014 mendatang.W-010

kawasan Bandara Ngurah Rai. “Pengamanan Lebaran sudah menjadi Protap yang sudah dijalankan, dimana khususnya kita dari Lanud mempunyai peran untuk mendukung kegiatan pengamanan ini. Personil kami terlibat langsung dalam posko terpadu, dalam rangka mudik Lebaran ini,” tambahnya.

Bandara Ngurah Rai yang masih dalam tahap penyelesaian pembangunan pelebaran bandara atau membangun bandara baru di sebelah bandara lama, tentu saja masih ada masyarakat yang menjadi buruh bangunan. Ini juga diantisipasi dan bekerjasama dengan pihak Polsek Bandara. KP

tekan. Saya berharap bapak gubernur dapat membantu pelaku UMKM dengan modal kecil seperti saya,” keluh pengerajin ukiran Bali dan Jepara kelahiran culik, Karangasem, Nyoman Yasa ketika ditemui Jumat (2/7).

Pengerajin yang biasanya membuat ukiran untuk pintu dan jendela dengan motif Bali maupun Jepara ini sekarang berharap hasil karyanya bisa diperhatikan oleh pemerintah. Baik dari segi permodalannya maupun pemasarannya supaya semuanya bisa berjalan dengan baik.

Sayangnya, pengrajin ini

tidak tahu kalau pemerintah provinsi Bali memiliki program kredit untuk pelaku UMKM bernama Jamkrida. Ini ditengarai karena kurang gencarnya sosialisasi keberadaan program tersebut. Padahal banyak pelaku UMKM yang sangat membutuhkan sekarang ini.

“Kalau memang ada program permodalan untuk pelaku UKM saya harapkan bisa dibantu.

Saya tidak begitu tahu program ini. Semoga lebih bisa disebarkan informasinya, agar saya mudah mengakses modal di tengah ketatnya persaingan ekonomi saat ini”, harapnya. M-004

Lanud Ngurah Rai Siap Amankan Kawasan Bandara DARI HALAMAN 1 audensi di kantor Gubernur Bali, Denpasar, Sabtu (3/8).

Kesiapan pengaman personil TNI AU Lanud Ngurah Rai telah disiagakan, dimana protap telah dilakukan,sehinggapersonilnyasudah melakukan tugas bersama di posko terpadu Lebaran 2013 yang ada di

UMKM Perlu Bantuan Modal

DARI HALAMAN 1 Kredit Daerah (Jamkrida). Padahal Jamkrida dapat membantu para pelaku UMKM yang memiliki modal pas-pasan.

Modal bagi para pelaku UMKM dirasa penting seperti sekarang. Pengerajin yang memiliki modal kecil akan merasakan tekanan yang kuat terutama dari pemilik modal yang besar.

“Seperti sekarang banyak usaha-usaha dan kerajinan yang mempunyai modal kuat bermunculan. Dan yang bermodal kecil seperti saya pasti akan tertindas dan terus ter-

Hindari Aksi ‘Konyol’ yang Bisa Kacaukan APEC DARI HALAMAN 1

saat marka jalan dibuat tidak lama kemudian diguyur hujan,” kilahnya.

Hingga Sabtu (3/8), tidak ada kasus kecelakaan, dan berharap tidak terjadi. Pos Pelayanan Lebaran 2013, di Soka Indah mulai beroperasi 2 Agustus dan berakhir 17 Agustus mendatang.

“Sekali lagi kami berharap

Gerindra Bali Yakin Raih 3 Kursi DPR RI

Hercules Terancam 20 Tahun Penjara

DARI HALAMAN 1

FB/SUPRI

Dewan Minta Lanjutkan Kajian

Berani Adakan Diskusi, Gubernur Dipuji DARI HALAMAN 1

Kompol A A Gde Rai Laba

026/VI/FB/MHM

0361 411283

POLITIK

12

FAJA R BALI

Minggu, 4 Agustus 2013 Tahun XIV

Capres

Jangan JADI

Jongos Asing

Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional Amien Rais melarang calon presiden yang tidak bisa memutus dominasi asing di negeri sendiri untuk maju dalam Pemilihan Umum 2014.

Amien Rais FB/IST

JAKARTA-Fajar Bali Menurut dia, Indonesia butuh pemimpin yang berani melawan dominasi asing sehingga tidak menjadi jongos atau pembantu di tanahnya sendiri.

“Apakah Hatta Rajasa, Prabowo, Dahlan Iskan, Megawati, Mahfud MD atau siapapun. Presiden yang berani dan bertekad melakukan negosiasi ulang terhadap kontrak karya, migas, dan bagi hasil non migas, saya akan dukung siapa pun orangnya,” kata Amien Rais saat ditemui di Hall A Basket, Senayan, Sabtu (3/8).

Amien menyatakan slogan dan janji

kampanye penegakan hukum, sekolah gratis, revitalisasi pasar, peningkatan olahraga dan lainnya hanya kata-kata kosong yang tidak bisa diukur nyata.

Tugas berat presiden 2014 adalah membebaskan cengkeraman ekonomi asing di sektor pertambangan, perbankan, pertanian, perkebunan, kehutanan, dan perhubungan. “Jadi kalau ada capres tak bisa memutus dominasi asing ini lebih baik jangan pernah nyapres. Hanya akan jadi beban negara.”

Beberapa dominasi yang menjadi perhatian Amien adalah kontrak

tambang emas oleh PT Freeport di Papua. Kontrak ini dinilai sebagai sebuah penghinaan karena Indonesia sebagai pemilik dan tuan rumah hanya menerima 1 persen per tahun dari produksi perusahaan tersebut.

“Itu tambang terbesar di muka bumi.

Kita jadi negara yang sepenuhnya dungu,” kata dia. Hal lainnya adalah mekanisme perhubungan udara Indonesia bagian barat yang berada di bawah kendali Singapura. Menurut Amien, maskapai-maskapai lokal tidak punya kekuatan sehingga dalam

han ekonomi sedang menurun,” ujar Hatta saat menghadiri acara pelepasan peserta mudik gratis PAN, di komplek GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (3/8).

Angka inflasi yang terlalu tinggi dan menyebabkan penurunan pertumbuhan ekonomi menjadi alasan Hatta memilih fokus pada tugasnnya sebagai Menkoperekomian. Dia sedang bekerja keras agar inflasi turun pada akhir Agustus ini.

“Saya sedang bekerja keras agar inflasi akibat kenaikan BBM bisa turun di akhir Agustus. Saya tidak memikirkan

Popularitas Dahlan dan Mahfud Md Mirip

POLITISI

JAKARTA-Fajar Bali Dahlan Iskan yang sekarang menjabat sebagai Menteri Badan Urusan Milik Negara (BUMN) memiliki popularitas cukup tinggi di kalangan calon presiden alternatif 2014. “Posisi Dahlan beda tipis dengan Mahfud Md,” ujar Djayadi Hanan, Direktur Riset SMRC (Saiful Mujani Research and Colsulting), Sabtu (3/8).

Mahfud Md adalah bekas Ketua Mahkamah Konstitusi, dalam berbagai kesempatan telah menyatakan siap maju dalam pemilihan presiden 2014. Pada sebuah pertemuan dengan komunitas advokat, ahli kuliner, mahasiswa, dan klub motor, di Hotel Lodaya kawasan Buah Batu, Bandung, Selasa malam lalu, lelaki asal Madura, Jawa Timur, itu mengulangi kesiapannya.

Menurut Djayadi, bila disejajarkan dengan calon presiden alternatif di luar Prabowo Subianto, Megawati Soekarnoputri, atau Aburizal Bakrie, peluang Dahlan Iskan sangat bagus. Dari survei yang pernah dilakukan pada April 2014, dia meraih angka 50 persen mirip dengan yang diperoleh Mahfud Md. “Di luar Prabowo, Megawati, dan Aburizal Bakrie posisi Dahlan menempati urutan ketiga dari lima orang,” ucap Djayadi.

Lima orang tersebut, jelas Djayadi, urut-urutannya adalah Joko Widodo yang kini menjabat sebagai Gunernur DKI Jakarta, Mahfud Md bekas Ketua Mahkamah Konstitusi, Dahlan Iskan Menteri BUMN, Gita Wiryawan Menteri Perdagangan, dan Irman Gusman Ketua DPD. “Posisi tersebut merupakan modal besar bagi Dahlan Iskan untuk mengikuti konvensi Partai Demokrat yang akan digelar tahun depan,” ucap Djayadi.

Bekas Ketua Umum Pengurus Besar Pelajar Islam Indonesia (PII) ini melanjutkan, posisi Dahlan masih bisa terkerek naik karena memiliki waktu delapan bulan untuk mendongkrak

Rhoma tak Peduli dengan Jokowi JAKARTA-Fajar Bali Raja dangdut Rhoma Irama terus berupaya mengokohkan dirinya untuk maju memperebutkan kursi presiden dalam Pemilihan Presiden 2014. Bahkan, ia tidak peduli dengan popularitas Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi yang dalam berbagai survei selalu ditempatkan sebagai tokoh paling populer menjadi calon presiden (capres).

Rhoma merasa tidak tersaingi karena, menurutnya, baik PDI-Perjuangan maupun Jokowi sendiri belum mendeklarasikan diri untuk maju sebagai RI-1.

“Beliau kan belum resmi jadi capres. Berbeda dengan saya yang memang sudah punya komitmen dengan PKB (Partai Kebangkitan Bangsa),” kata Rhoma, ketika dihubungi wartawan, di Jakarta, Sabtu (3/8).

Rhoma mengatakan, ia bersama PKB belum memutuskan siapa yang akan mendampinginya untuk menjadi calon wakil presiden Indonesia. Pasalnya, menurut dia, PKB harus dapat memenangi 20 persen kursi legislatif di DPR dahulu baru bisa mencalonkan presiden.

Setelah itu, baru Rhoma bersama kader PKB lainnya memikirkan untuk memilih tokoh mana yang paling pantas mendampingi Rhoma memimpin Indonesia.

Ketika ditanya, apakah Rhoma berminat untuk menjadikan Jokowi sebagai cawapresnya, ia mengaku belum memikirkan. “Saya belum sampai tahap ke situ,” kata Rhoma.

Pelantun lagu “Begadang” itu disebut-sebut akan diusung sebagai capres dari PKB pada Pilpres 2014.

Walaupun belum ada pernyataan resmi dari PKB, tetapi sudah ada beberapa isyarat yang menandakan Rhoma mantap maju sebagai capres, seperti maraknya spanduk yang bergambar dirinya sedang menunggangi kuda dan bertuliskan “Partainya Kstaria Bergitar” sempat muncul di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan.

Ia juga pernah bersosialisasi ke Kota Bandung melalui Safari Ramadhan Peringatan Nuzulul Quran PKB, yang ditengarai sebagai salah satu upaya sosialisasinya sebagai capres kepada masyarakat. TP

namanya saat konvensi digelar. “Dia bisa melakukan sosialisasi dari sekarang,” papar Djayadi.

Namun demikian, Dahlan Iskan tak bersedia menyatakan secara terbuka ketika ditanya seputar kesiapannya mengikuti konvensi Partai Demokrat.

“Ndak-ndak saya tak mau menjawab pertanyan seputar konvensi,” ucapnya, Jumat malam.

Menurut sumber, Dahlan Iskan telah diminta oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang juga Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat untuk mengikuti konvensi. “Dia diminta ikut konvensi Partai Demokrat dan menyatakan siap,” kata sumber. Djayadi menambahkan, “Dahlan memang begitu, malu-malu menjawab kalau ditanya soal kesiapannya ikut konvensi.”

Sementara itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, menyatakan siap mengikuti konvensi Partai Demokrat guna menjaring calon presiden 2014. Pernyataan Dahlan ini disampaikan melalui seorang sumber usai salat tarawih di rumah dinas Dahlan Iskan di Jakarta, Jumat malam.

Menurut sumber, Dahlan Iskan telah diminta oleh Ketua Umum Partai Demokrat yang juga menjabat sebagai

Ketua Dewan Pembina, Susilo Bambang Yudhoyono, untuk mengikuti konvensi partai. “Dahlan Iskan menyatakan siap mengikuti konvensi Partai Demokrat,” ucap sumber mengutip keterangan Dahlan usai dihubungi Presiden SBY yang juga Ketua Dewan Pembina Partai.

Nama Dahlan Iskan mulai santer terdengar menjelang konvensi penjaringan calon presiden 2014 Partai Demokrat. Selain Dahlan, nama lain yang juga disebut-sebut bakal mengikuti konvensi adalah bekas Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal (TNI) Pramono Edhie Wibowo, Ketua DPR Marzuki Ali, Menteri Perdagangan Gita Wiryawan, dan Ketua DPD Irman Gusman. Mahfud Md, bekas Ketua Mahkamah Konstitusi, marak pula dikabarkan akan mengikuti konvensi. Namun, ujar sumber yang dekat dengan pria asal Madura itu,“Mahfud kemungkinan besar tidak akan ikut konvensi.”

Data survei yang dimiliki lembaga riset SMRC (Saiful Mujani Research and Consulting) menunjukkan bahwa nama Dahlan Iskan cukup populer di masyarakat. Posisi dia tak jauh beda dengan Mahfud Md, yakni 50 persen. TP

Dahlan Iskan

Mahfud MD

FB/IST

Marzuki-Hayono Isman Saling Kritik

hal lain selain itu,” tegas Hatta Sebelumnya Ketua Majelis Pertimbangan Partai PAN Amien Rais mengungkapkan jika perolehan suara partainya tidak sampai 12%, maka Hatta Rajasa akan diajukan sebagai Cawapres. Tapi Amien juga belum menentukan sosok Capres yang akan dipilihnya untuk berdampingan dengan Hatta Rajasa.

“Saya mau realistis, kalau suara besok tidak sampai 12% ya pak ketum lebih baik jadi Cawapres saja,” kata Amien Rais. TP

Ical Tak Mau Cari Cawapres yang Modal Popularitas JAKARTA-Fajar Bali Ketua Umum Partai Golongan Karya Aburizal Bakrie (Ical) belum menentukan siapa yang akan mendampinginya jika ikut Pemilihan Presiden 2014.

Penetapan cawapres partai akan ditentukan setelah pemilihan legislatif agar bisa mengetahui FB/IST kekuatan Golkar Aburizal Bakrie dari hasil perolehan suara.”Golkar menunggu hasil legislatif. Persentase partai, kalau partai di atas 20 persen bisa mengajukan sendiri calonnya,” ujar Ical usai melepas rombongan mudik di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (3/8).

Ical hingga kini masih melihat seluruh tokoh potensial yang akan dijadikan pendampingnya. Ia tidak mau memilih pasangan yang hanya bermodal popularitas.”Jangan hanya untuk menang, cari orang populer. Untuk negara, wakil harus mencari visi yang sama,” ucapnya.

Golkar sedang menginventarisir nama-nama kandidat cawapres yang akan dijadikan pendamping Ical di 2014. Ada beberapa nama tokoh yang dianggap bisa menjadi pasangan yang ideal.

Mereka adalah mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) yang juga anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Pramono Edhie Wibowo, calon gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansah, mantan Ketua Mahkamah Konstitusu (MK) Mahfud MD, dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi). TP

Bantah Konvensi Digelar Karena Anas Pernyataan anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman terkait pelaksanaan konvensi capres Partai Demokrat disebabkan karena partai itu kehilangan sosok Anas Urbaningrum menuai kritikan.

Rhoma Irama

mengatur penerbangan harus menyesuaikan dan melakukan di Singapura.

“Presiden baru nanti itu yang spirit ini tolong diperbaiki. Kalau terus begini akan menjadi kanker bangsa”.

Mengenai disebut-sebutnya nama Hatta Rajasa sebagai calon presiden, Hatta Rajasa yang juga Ketua Umum PAN ini mengaku belum memikirkan untuk maju sebagai calon presiden pada pemilu 2014. Hatta mengaku sedang fokus mengatasi masalah ekonomi negara. “Saya belum mikir nyapres, fokus ke ekonomi dulu. Ini pertumbu-

FB/IST

JAKARTA-Fajar Bali Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Marzuki Alie membantah konvensi capres Partai Demokrat digelar karena kehilangan sosok potensial seperti Anas Urbaningrum.”Saya kurang sependapat, konvensi ini justru memberi ruang demokrasi bagi kader untuk menunjukkan kes-

iapannya ke publik bahwa Partai Demokrat punya capres yang bisa diandalkan. Selama ini kader bersifat pasif, ewuh pakewuh, karena semuanya menunggu titah SBY sebagai ikon Partai Demokrat,” ujar Marzuki di Jakarta, Sabtu (3/8).

Dia mengatakan wacana konvensi Partai Demokrat sudah ada sejak Anas menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. Namun pada waktu itu seluruh kader masih pasif soal wacana tersebut.”Beberapa kali SBY meminta kader untuk berkampanye, tapi tidak direspon oleh kader.

Makanya ruang ini dibuka agar kader tidak ragu-ragu untuk menyatakan kesiapannya untuk menjad presiden,” imbuhnya.

Marzuki menilai Anas Urbaningrum sebagai kader muda Demokrat yang potensial. Namun hal itu belum bisa menjadi ukuran untuk menjadikannya sebagai

Marzuki Alie

FB/IST

salah satu kandidat capres.

“Muda bukan ukuran untuk siap menjadi presiden, tapi muda dengan track record yang membuktikan kapasitas, kompetensi, karakter, integritas yang kita usung sebagai capres,” terangnya.

Marzuki menegaskan posisi Anas yang menjadi Ketua Umum Partai Demokrat pada waktu itu tidak menjadi jaminan akan dimajukan sebagai capres Partai Demokrat.

“Persoalannya belum lazim di Indonesia ini yang bukan ketum diberi ruang oleh ketumnya untuk maju sebagai capres, biasanya ruang itu dipakai sendiri oleh ketumnya,” imbuhnya.

Meski begitu, Marzuki mengakui realisasi konvensi Partai Demokrat dipaksakan karena sebelumnya konvensi terbuka ini tidak masuk dalam agenda politik Demokrat.”Suatu keterpaksaan artinya dilaksanakan tanpa rencana. Semua sadar di Partai Demokrat cukup banyak kader, tapi apakah kader ini bisa diterima masyarakat, maka konvensi ini ujiannya,” ujarnya.

Sebagaimana diberitakan, Anas terpilih menjadi ketua

Hayono Isman

FB/IST

umum Demokrat dalam kongres yang digelar pertengahan 2010. Kini, ia berstatus sebagai tersangka kasus proyek pembangunan kompleks olahraga di Hambalang, Jawa Barat, sejak Februari lalu. TP