FAJAR BALI EDISI JUMAT, 12 JULI 2013

Page 1

FAJAR BALI Aktual, Tajam, dan Dinamis

Jumat, 12 juli 2013 | TAHUN XIII

Harga Eceran Rp. 3.000,-

Gubernur Dorong Pasraman Lebih Inovatif AMLAPURA-Fajar Bali Memfilter dampak negatif era globalisasi, anak-anak perlu dibekali dengan pendidikan budi pakerti yang diantaranya bisa didapat melalui kegiatan pasraman. Pemprov Bali pun memberi perhatian serius terhadap pelaksanaan pasraman di Desa Pakraman se-Bali yang simbolis dibuka Gubernur Bali Made Mangku Pastika di Wantilan Pura Bukit, Desa Pakraman Bukit, Kabupaten Karangasem, Kamis (11/7). Gubernur Mangku Pastika berharap, kegiatan pasraman yang dananya

diambilkan dari bantuan desa pakraman ini bisa dirancang lebih kreatif dan inovatif. Menurutnya, perubahan yang terjadi dewasa ini tak dapat dihindari. Fenomena yang terjadi dewasa ini, anak-anak tertarik dengan game atau komputer. “Saya kira tidak mungkin kita melarang anakanak untuk mengikuti kemajuan teknologi,” imbuhnya. Akan tetapi, kemajuan IT itu harus bisa dimanfaatkan untuk proses pembelajaran budi pakerti seperti melalui pasraman. “Saya berharap, para ahli IT kita mulai memikirkan bagaimana caranya

mengkolaborasikan materi pasraman dalam kemajuan teknologi. Misalnya, ada game Ramayana, Mahabrata yang sarat pesan moral,” imbuhnya. Dengan pola semacam itu, Gubernur yakin kalau anak-anak akan lebih tertarik untuk mengikuti pasraman. Lebih lanjut dia berharap agar anak-anak memanfaatkan kegiatan pasraman ini secara maksimal. Menurutnya, secara teori anakanak sudah diajarkan agama di sekolah. Namun demikian, pelajaran yang didapat dinilai belum pada tataran sradha bhakti dan budi pakerti.

Karena itu, kegiatan pasraman diharapkan lebih memperkokoh dasar keimanan anak-anak yang masih labil dan belum terlalu paham dengan kehidupan. Sementara itu, Ketua Pelaksana Kegiatan Pasraman Desa Pasraman Drs. Dewa Putu Beratha,M.Si memaparkan, kegiatan yang serentak dilaksanakan di seluruh desa pakraman ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman anak-anak terhadap ajaran agama. Selain itu, pasraman juga merupakan bagian dari upaya memperkokoh adat dan budaya Bali. R-002*

FB/IST

Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat membuka pelaksanaan pesraman di Desa Pakraman se-Bali yang dipusatkan di Desa Pakraman Bukit, Kamis kemarin.

Tim Kecil Tinjau Lokasi Bandara Menyusul disepakatinya lokasi Bandara Internasional di Desa Sumberkima, Kecamtan Gerokak, Buleleng, tim kecil yang dibentuk Gubernur Bali Made Mangku Pastika melakukan sidak ke lokasi bandara di Desa Sumberkima, Kamis (11/7) kemarin. SINGARAJA-Fajar Bali Kedatangan tim kecil ini untuk melihat dari dekat lokasi bandara internasional yang akan dibangun itu. Tim kecil yang beranggotakan, Kabid Perhubungan Udara Dinas Perhubungan Provinsi Bali, Ida Bagus Puja Astawa, Kepala Seksi Keselamatan Penerbangan,

Gatot Sanjaya, Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bali Gusti Made Surianta Putra, didampingi Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana bersama Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Buleleng Gede Suyasa dan pejabat penting lainnya di Pemkab Buleleng. ke hal. 11

Tim kecil melakukan peninjauan terhadap lokasi tempat akan dibangunnya Bandar Udara di Bali Utara

FB/AGUS

Soal Kuantitas Saja PROGRAM Bali Mandara yang nota bena adalah program Gubernur Bali Made Mangku Pastika, mendapat acungan jempol dari semua penjuru di Bali. Program tersebut dinilai sangat berpihak pada rakyat. Tak kecuali I Made Santika, politisi asal Desa Batur, Kintamani, Bangli ini mengatakan program Bali Mandara adalah program yang sangat menyentuh masyarakat Bali. Santika mengatakan, terpenting sekarang ini adalah peningkatan kuantitas layanan.”Program FB/SUMERTHA Made Santika tersebut sudah sangat dipuji masyarakat, cuma bagi saya adalah perlunya peningkatan secara kuantitas (kuantitas layanan).Program

JAKARTA-Fajar Bali Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono meminta agar tidak ada satu pihak pun yang mengintervensi sidang kasus penembakan di Lembaga Pemasyarakatan Cebongan dengan terdakwa anggota Komando Pasukan Khusus di Pengadilan Militer Yogyakarta. Semua pihak yang dia maksud adalah militer dan sipil.

“Termasuk wartawan, tulis saja apa adanya,” kata Agus saat ditemui wartawan di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis (11/7). Selain kepada jurnalis, dia juga meminta lembaga swadaya masyarakat dan organisasi masyarakat lain agar tidak mengganggu proses sidang. Terlebih sampai ikut masuk dalam materi

perkara. Agus pun meminta pejabat negara, seperti Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Denny Indrayana, untuk tidak ikut intervensi sidang. Dia berharap persidangan kasus Cebongan ini dapat berjalan lancar. “Sudah, ikuti proses sidangnya saja.” Sebelumnya, Wakil Menteri ke hal. 11

TIRTAYATRA KE INDIA

BRKT: MARET, APRIL, JUNI, AGUSTUS, SEPTEMBER SINGAPORE - MALAYSIA 4H/3M AUSTRALIA, JEPANG, KOREA, VIETNAM

SINGAPORE 3 H/2M GUNUNGSALAK 2H/1M BANGKOK-PATTAYA 4H/3M JOGYAKARTA 3H/2M HONGKONG 4H/3M BEIJING 4H/3M KUTAI 3H/2M PAKET TOUR KE KAPAL PESIAR - CARIBBEAN CRUISE - HOLLAND AMERICA LINE

BOOKING TICKET PESAWAT & HOTEL

HUB: 0361-7807850 / 7426100, 0361-264915, 08123900846, KETUT SUDIARSA, SE 026/VI/FB/W-020

BANGLI-Fajar Bali Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu telah mengunjungi sekaligus meresmikan banyak desa wisata di seluruh Nusantara. Satu di antaranya membuat Mari Elka terkesan. Desa wisata menjadi pilihan yang kian menyenangkan lantaran menawarkan pengalaman berlibur yang lebih dalam. Berada di desa wisata membawa para wisatawan merasakan suasana kampung dengan segala tradisi dan kekhasan yang senantiasa dilestarikan. Wisatawan juga bisa menginap di homestay yang disewakan warga setempat. Bicara homestay, Menparekraf Mari Elka Pangestu menyebutkan Desa Adat Penglipuran di Bali sebagai yang terbaik. “Homestay-nya bagus karena sudah memenuhi standar; bersih, rapi, dan teratur. Dan dari segi apa yang bisa kita alami di desa itu, karena

ke hal. 11

ke hal. 11

Bali Permata Tours

Menparekraf Terkesan Homestay di Penglipuran

Para terdakwa kasus Cebongan saat akan disidangkan

FB/IST

Mari Elka Pangestu

Pemprov Alokasikan Bantuan untuk Majelis Madya dan Mejelis Alit

Masing-masing Rp 100 Juta dan Rp 50 Juta Pada tahun anggaran 2014 mendatang Gubernur Bali Made Mangku Pastika akan merealisasikan bantuan kepada Mejalis Madya dan Majelis Alit masing-masing-masing sebesar Rp 100 juta dan Rp. 50 juta.

AMLAPURA-Fajar Bali Hal tersebut disampaikannya di selasela Pembukaan Secara Simbolis Pelaksanaan Pasraman Desa Pakraman se-Bali di Wantilan Pura Bukit, Desa Pakraman Bukit, Kabupaten Karangasem, Kamis (11/7). Gubernur menjelaskan keberadaan lembaga yang menaungi desa pakraman di tingkat kabupaten dan kecamatan itu perlu mendapat perhatian mengingat perannya yang sangat

strategis. “Jika ada persoalan yang timbul antar desa pakraman, itu ditangani oleh Majelis Alit. Demikian pula lebih luas pada lingkup Majelis Madya yang berada di tingkat kabupaten,” ujarnya. Bantuan yang rencananya mulai dikucurkan pada tahun anggaran 2014 itu diharapkan dapat memperlancar tugas-tugas Majelis Madya dan Majelis Alit. Bantuan tersebut nantinya bisa

dimanfaatkan untuk kegiatan terkait penguatan desa pakraman. “Untuk itu saya berharap segera dirancang proposalnya,” pintanya. Sebelumnya, Pemprov Bali secara bertahap telah meningkatkan bantuan untuk Desa Pakraman yang jumlahnya mencapai 1.480 dan tersebar di seluruh Bali. Pada tahun 2013, bantuan yang diberikan untuk desa pakraman sebesar Rp 100 juta. RL

001/VI/FB/BGS

ONLINE: www.fajarbali.com

join facebook.com/fajar.bali

FB/IST

Pak Gubernur

Jangan Intervensi Sidang Cebongan

014/VI/FB/KTR


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.