FAJAR BALI EDISI SENIN, 25 NOVEMBER 2013

Page 1

FAJAR BALI

SENIN, 25 november 2013 | TAHUN XIV

Aktual, Tajam, dan Dinamis

Harga Eceran Rp. 3.000,-

Gubernur Jawa Barat ‘Berguru’ ke Bali

401/XI/KTR

Soal Strategi Pengembangan dan Promosi Pariwisata

SURVEI

Partai Agama Minim Program Sosial

Citra Pulau Bali sebagai destinasi pariwisata dunia, rupanya mengundang ketertarikan banyak pihak. Buktinya, Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan secara khusus menemui Gubernur Bali, Made Mangku Pastika guna membicarakan upaya peningkatan kerjasama bidang kepariwisataan antara dua provinsi tersebut. DENPASAR-Fajar Bali Dalam pertemuan yang berlangsung di Gedung Jayasabha Sabtu (23/11) lalu, Gubernur Pastika didampingi Kadis Pariwisata Ida Bagus Kade Subikshu, Kadis Kebudayaan, Ketut Suastika dan Karo Humas, Ketut Teneng. Sementara, Gubernur Ahmad Heryawan membawa serta Kadis Kebudayaan dan Kepala Biro Humas Protokol dan Umum Setda Jabar. Mengawali pembicaraannya, Gubernur Ahmad Heryawan mengakui bahwa hingga saat ini, Bali merupakan daerah yang paling maju di bidang kepariwisataan. Dari 8 juta wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia setiap tahunnya, 80 persen tersedot ke Bali. “Jawa Barat baru mendapat rata-rata kunjungan 400 ribu wisatawan,” ujar pria yang akrab ke hal. 11

Pak Gubernur

FB/DIAH

Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat menerima kunjungan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan membicarakan kerjasama pariwisata.

ke hal. 11

Bali Permata Tours TIRTAYATRA KE INDIA

BRKT: MARET, APRIL, JUNI, AGUSTUS, SEPTEMBER SINGAPORE - MALAYSIA 4H/3M AUSTRALIA, JEPANG, KOREA, VIETNAM

SINGAPORE 3 H/2M GUNUNGSALAK 2H/1M BANGKOK-PATTAYA 4H/3M JOGYAKARTA 3H/2M HONGKONG 4H/3M BEIJING 4H/3M KUTAI 3H/2M PAKET TOUR KE KAPAL PESIAR - CARIBBEAN CRUISE - HOLLAND AMERICA LINE

BOOKING TICKET PESAWAT & HOTEL

HUB: 0361-7807850 / 7426100, 0361-264915, 08123900846, KETUT SUDIARSA, SE 026/VI/W-020

ke hal. 11

PM Australia Kirim Surat Balasan ke Presiden SBY

Pemerintah Harus Tegas Atasi Konflik Program-program Pemerintah Provinsi Bali dalam mensejahterakan rakyatnya memang sudah pantas mendapat acungan jempol. Bahkan beberapa program sudah langsung mengena kemasyarakat bawah. Tapi bukan berarFB/ELIASAR ti pemerintah hanya Yusdi Diaz fokus pada masalah yang sifatnya memberikan bantuan, baik itu permodalan, maupun kesehatan. Pemerintah terkadang lupa dengan penanganan masalah-masalah yang sering terjadi di masyarakat tingkat bawah. Misalnya jika terjadi bentrok yang berujung pada keru-

JAKARTA-Fajar Bali Perolehan suara partai politik (parpol) berbasis agama pada Pemilu 2014 diprediksi semakin menurun bahkan terancam tidak dapat meloloskan calon anggota legislatifnya menjadi anggota DPR. Salah satu faktornya adalah minimnya program sosial yang diselenggarakan parpol itu. “Program sosial partai berbasis agama agak rendah. Itu korelasinya tinggi dalam perolehan suara. Bisa-bisa mereka terancam tidak masuk Parlemen,” ujar Ketua Lembaga Penelitian Psikologi Universitas Indonesia (LPPsiUI) Bagus Takwin, Minggu (24/11). Dia menilai, parpol, terutama yang berbasis agama, tidak menganggap program sosial penting. Padahal sebaliknya, kata dia, bagi masyarakat, kebijakan program sosial dianggap penting dan bermanfaat bagi warga negara. Hal itu terungkap dari hasil survei LPPsi, International NGO Forum for Indonesia Development (INFID), Perkumpulan Prakarsa dan Perhimpunan

FB/IST

Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono ketika bersama PM Australia Tony Abbott.

JAKARTA-Fajar Bali Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah menerima surat balasan dari Perdana Menteri (PM) Australia Tony Abbott yang berisi penjelasan mengenai informasi adanya penyadapan terhadap Presiden SBY dan sejumlah pejabat Indonesia oleh intelijen Australia. Apa jawaban Abbott? Juru bicara Presiden Julian Aldrin Pasha mengatakan, secara etika, isi surat PM Australia tersebut tidak dibuka kepada publik. “Etisnya menurut saya tidak untuk dibuka kepada publik,” kata Julian Minggu (24/11). Julian mengatakan, dirinya tidak dalam kapasitas untuk menyampaikan substansi surat. ke hal. 11

FB/HENCE

ke hal. 11 014/VI/KTR

Pelayanan JKBM di Rumah Sakit Banyak Dikeluhkan

DENPASAR-Fajar Bali Antusias masyarakat menyambut berbagai program yang diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi Bali memang tidak diragukan lagi. Program unggulan Bali Mandara, seperti JKBM, Simantri, atau Gerbangsadu dikenal masyarakat luas. Namun, dalam realisasinya, masyarakat kerap kali merasa

ke hal. 11

World Ethnic Music Festival Gaungkan Pesan Kedamaian DENPASAR-Fajar Bali World Culture Forum (WCF) yang rencananya dibuka oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono hari ini, 25 Nopember 2013 akan dimeriahkan oleh World Ethnic Music Festival (WEMF) 2013 di panggung terbuka Arda Candra mulai pukul 19.00 Wita. World Ethnic Music Festival ini mengusung tema ‘We Are on in Harmony’ yang bermaksud memberikan kontribusi konkrit bagi persahabatan dan perdamaian bangsa-bangsa di dunia. “Semua itu digaungkan dalam rangka mengukir peradaban dunia yang

bermartabat,” ujar Darma Oratmangun Ketua Pelaksana WEMF saat jumpa pers Sabtu (23/11) sore. Ditambahkan, dalam pagelaran malam pertama tanggal 25 Nopember, akan tampil sebuah tarian pembuka yang disebut Oryelalela. Tarian ini dipersembahkan oleh Naruwe dan Kharisma Nusantara Grup serta para Ethnic Groovie dari Maluku (Tanimbar) seperti Etho Ririmasse, Ronnie Malinan For Fordatkosu, Irbayana Metaniat, Ongen Rangkore, Yamco Batsire, dan Nor Wuhurlolin Tun. Pada penutupan acara akan dipentaskan atraksi musikal para

FB/HERU

Konferensi pers membahas pelaksanaan World Ethnic Music Festival 2013.

delegasi dari mancanegara dengan menampilkan nomor andalannya. Lebih jauh dikatakan pula, bahwa selain tampilan music ethnic, akan diselenggarakan pula workshop dan simposium dengan tema, “Mewujudkan Industri Musik Dunia yang Berbasis Pada Keragaman Musik Etnik Bangsabangsa di Dunia”. Acara itu akan digelar di Gedung Ksirarnawa Art Centre pada Selasa (26/11) dan dibuka oleh Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan P ro f . I r. W i n d u N u r h aya t i dengan sederet narasumber

ke hal. 11

302/X/KTR

ONLINE: www.fajarbali.com

join facebook.com/fajar.bali


TudingSTIKES, Terlalu Berlebihan, Kisruh Pejabat Pengacara Bantah Chris Buronan Itu Laporkan Pegawai

DENPASAR-Fajar Bali Kerja Kejaksaan Agung (Kejagung) dan Kejaksaan Negeri DENPASAR – Fajar Bali (Kejari) Denpasar dalam menangkap salah satu tersangka Konflik internal dikorupsi Sekolahparkir Tinggidi Ilmu Kesehatan (STIKES, red) dalam kasus dugaan Bandara Ngurah Rai yang Wira Medika,secara Denpasar, kianpatut meruncing saja. Setelah dilaporkan berlangsung dramatis diacungkan jempol. Mirisnya, dalam kasus terhadap pelecehanKetut badan oleh seorang penangkapan Chris Wisnu alias karyawan CS diprotesSTIKES, habis pejabat penting berinisial AP (44) yangKepada saat ini wartawan, menjadi terlapor oleh pengacaranya, Aris Affandi Lubis. Aris di Polresta Denpasar, mengambil tindakan Dia nekad melmenilai penangkapan terhadap Chris terlalutegas. berlebihan. aporkan STIKES berinisial (34) dalam kasus “Ya ituseorang terlalu pegawai berlebihan lah, kalau mauDT ditangkap kenapa pencemaran nama baik. Dalamsaja,” laporannya, APMinggu tidak terima atas tidak ditangkap di rumahnya kata Aris, (24/11) prilaku DT yang telah menudingnya menjalin hubungan khusus kemarin. dengan salah satu karyawan. Dia juga membantah bila Chris selama ini menjadi buronan Sumber kepolisian menyebutkan, AP melaporkan kasuspergi penceKejaksaan. Menurutnya, Chris selama ini tidak pernah maran nama baik ini ke Polresta Denpasar, pada Senin, 16 Oktober kemana-mana. lalu“Chris sekitar 10.00 wita. AP yang merupakan pejabat dan pentitupukul orangnya koorperatif, buktinya saat diperiksa ing di STIKES itu tidak terima Chris akan perlakukan pegawai ditetapkan sebagai tersangka, selalu hadir.seorang Hanya, setelah STIKESdinyatakan yang menuduhnya bukti.Chris Tuduhan itu menurut resmi sebagaitanpa tersangka memang sempatAP terjadisehingga pada Senin (23 September) lalu di kampus down beberapa kali memang tidak bisa STIKES. hadir dalam “Pejabat itu melaporkan STIKES dalam kasus pencepemeriksaan lanjuta. Itu punpegawai ada alasan dan ada pemberitahuan maran nama baik,” ujar sumber petugas tambun Polrestaitu. Denpasar, pada sebelumnya,” tegas pengacara berbadan Minggu (20/10).Chris di salah satu tempat hiburan di Denpasar, Penangkapan AP yang berdomisili Gatsu Denpasar itu tidak dianggap Aris juga penuhdiseputaran skenario. Bagaimana tidak, sebelum terima dirinya dituding berselingkuh denganyang karyawan STIKES. ditangkap, Chris dihubungi oleh seseorang mengatakan Akibat tuduhan tersebut, AP mendatangi Denpasar akan memberikan bantuan dalam menghadapiPolresta kasus korupsi ini. dengan melaporkan DT yang tinggal di seputaran Jalan “Jadi maksud begini, sebelum ditangkap, Chris dihubungi seseorang Kecak,bertemu Denpasardiitu. utuk tempat hiburan tersebut dengan alasan Diberitakan sebelumnya, pejabat penting di STIKES menawarkan bantuan. Karenaseorang Chris sedang dalam keadaan terberinisial dilaporkan oleh seorang karyawan berinisial tekan, dan AP ada yang menawarkan bantuan, Chris langsung ikut.Ni Luh ternyata PM (33) sampai karena melakukan pelecehan didalam Dan disana sudah ada jaksabadan yang saat menunggu ruangan. Chris AP dituding meraba-raba, sehingga ditangkap,” paparnya.mencolek pantat korban dan menarik bra milik sehingga korban merasa dengan Tak hanya itu, diakorban juga membantah bila Chris seringmalu ke tempat karyawan lainnya. hiburan malam di Denpasar. “Chris itu tidak bisa nyanyi, jadi Korban tinggal di seputaran Kerobokan Kuta Utara ini ngapain dia yang kesana. Saya yakin dia sengaja dijebak oleh seseorang menyebutkan, pelecehan badan tersebut terjadi saat korban berada untuk datang dan dilakukan penangkapan,” tandasnya. di ruang aula 202-203 STIKES Wiramedika PPNI dan Bali yang Seperti diberitakan sebelumnya, tim Kejang Kejariterletak berdi Jalan Kecak nomor 9Ayang Gatsudisebut-sebut timur. hasil menangkap Chris sudah ditetapkan Dikala korbandimembagikan kertas kepadamalam mahasiswa, pejabat sebagai boronan salah satu tempat hiburan di Denpasar. tersebut duduk disamping kananya. Namun pejabat ‘genit’ tersebut Saat ditangkap, Chris sedang asik berkaraoke ria bersama dua meraba paha kanan korban dengan kirinya. orang temanya dan ditemani wanita tangan cantik yang dikenal dengan Kekagetan sebutan LC. korban tak hanya sampai disitu. Pejabat berinisial AP“Saat itu kembali meraba korban dan menarik tali bra. ditangkap Chrispunggung tidak melakukan perlawanan. Kami Lantaran ketakutan, karuan korban menangkapnya sekitar pukulsaja 11.20 wita,”menghindar. terang Kasi Intel Kejari Perbuatan tersebut tak hanya(24/11) sekali saja menimpa korban. Denpasar, ABKedan Kusimantara, Minggu kemarin. Tapi padaditetapkan Januari hingga Februari 2013karena lalu. Pelaku APmenggayang tingChris sebagai tersangka diduga gal diseputaran Gatot Subroto Denpasar, bahkan pernah mencolek rong uang parkir Bandara Ngurah Rai yang besarnya mencapai pantat korbanW-007 yang sedang berdiri disamping mesin photocopy. Rp 28 Miliiar. Setelah mencolek pantat korban, pelaku pergi begitu saja. Prilaku tak senonoh itu kerap dilakukan AP terhitung pada Bulan April 2013 lalu. Tidak terima diperlakukan tidak senonoh, kasus pelecehan ini akhirnya dilaporkan korban ke Polresta Denpasar, pada Selasa (08/10) lalu. Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Encep Syamsul Hayat saat dihubungi Minggu membenarkan masuknya laporan AP ke Polresta Denpasar terkait kasus pencemaran nama baik. DENPASAR – Fajar Bali “Ya benar, pencuri laporanya sudah masukkedan masihKuta kamiSelatan. selidiki,”Seujar Kawanan Vila bergeser wilayah Kompol Minggu (20/10) buah VilaEncep, Mewah Sinaran Surga kemarin. yang terletak di Ungasan, Kuta Kompol Encepmaling mengatakan untuk(23/11) kasus APdinihari. sebagaiPencuri terlapor, Selatan dimasuki pada Sabtu pihaknya masih mengumpulkan bukti bukti terkait keterlibatan masuk ke Vila tersebut dengan cara melompat dari kamar mandi AP dalam kasus pelecehan yangjuta dilaporkan dan menggasak uang puluhan rupiah. oleh karyawan STIKES. “Untuk laporan karyawan, kami masih menyelidiki Kerugian ini dialami korbanya yakni Surunuddin, Adidengan Jaya mengumpulkan keterlibatan yangmengalami bersangkuPutra dan Aksanbukti Jaya bukti Putra.terkait Tiga korban mengaku tan,” tegasnya. – 005 kerugian Rp 75R juta dari hilangnya uang tunai dan barang – barang di dalam kamar Vila. Sumber mengungkapkan, pencurian di Vila Mewah Sinaran Surga berawal dari laporan satpam setempat bernama Wayan Widia (35). Satpam tersebut melaporkan kasus pencurian baru diketahui sekitar pukul 05.30 wita. “Satpam melaporkan bahwa tiga penghuni Vila mengalami kecurian di Vila mereka masing masing,” ujar sumber kepolisian Polresta Denpasar pada Minggu (24/11). Saat pencurian terjadi, tiga penghuni Vila sedang tertidur lelap sehingga pencuri dengan mudah masuk dan mengambil barang barang. Informasi adanya pencurian di Vila langsung disikapi jajaran Reskrim Polsek Kuta Selatan. Hasil olah TKP, pelaku diDENPASAR – Fajar Bali duga masuk ke Vila dengan cara melompat mandi. Tersangka pencabulan, bule Afrikatembok Selatankamar (Afsel) berPelakunya diduga lebih dari satu. nama Jimmy Cissier, 53 dan supir angkot bernama Made “Pencuri kamar mandi danjajaran korbannya lagi tidur,” Santiasa, 37masuk masihlewat dalam pemeriksaan Polresta Denujar sumber petugas minta namanya dirahasiakan itu. pasar. Polisi menduga, bule Afsel tersebut pernah mencabuli Paralainnya. pelaku mengendap-endap masuk ke kamar korbannya bocah danMenurut mengambil barang barang. Ironinya, tiga penghuni Vila Encep tidak Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol mengetahui pencuri masuk kesecara kamar intensif mereka. terhadap Adapun barang Syamsul Hayatpemeriksaan kedua barang yang diambil dari milik dan korbannya Surunudin adalah tersangka yaitu Jimmy Cissier Santiasa. “Kami menduga, uang tunai Rp 17mencabuli juta, jam merk Seiko dan handphone bule itu pernah korban lainnya. Masih kamiNokia. dalami Sedangkan korbannya, Adi Jaya Putra kemarin. kehilangan uang tunai Rp keterangannya,” bebernya Minggu 1,5Meski juta dan cincin rubi berlian. Terakhir, Aksansekali, Jaya Putra dalam tersangka Jimmy mengaku hanya namun dari laporannya mengaku kehilangan uang tunai Rp 2 juta, jam merk keterangan beberapa saksi, Jimmy kerap mencari perempuan Guess parfum. Setelah dihitung, kerugian tiga korbannya untuk dan dijadikan “santapannya.” mencapai Rp 75 juta. “Kami masih mencari korban lainnya,” ujarnya. Penyelidikan yang dilakukan jajaran Polsek Kutadan Selatan Kompol Encep mengatakan, tersangka Jimmy Sanhingga kini belum menuai hasil. Para pelaku hingga kini belum tiasa dijerat dengan pasal UU perlindungan anak dengan tertangkap. Jajaran kepolisian melakukan penyelidikan ancaman hukuman maksimalmasih 15 tahun penjara. Diketahui, dengan melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi. supir angkot dan bule Afsel ini sendiri dilakukan pada Rabu Beberapa saksi juga diperiksa yakni satpam vila, staf vila serta (16/10) malam. Korban PT yang biasa jualan gelang di Pantai korban. Sumber kepolisian mengungkapkan para pelaku ini Melasti, Kuta, Badung diajak makan oleh supir angkot berdiduga spesialis pencurian di Vila. nama Santiasa. Korban yang berasal dari Jalan Gunung Batur, Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Kuta Selatan, I Denpasar ini malah diajak ke Bungalow Nyiur diKompol Sanur. Di Wayan yang dikonfirmasi terkait kejadian inibernama belum kamar, Nuriata sekitar pukul 22.45 Wita, seorang bule Afsel membenarkannya. Jimmy Cissier masuk ke dalam bungalow tersebut. Korban belum sayahingga cek ke anggota lalu“Laporan dipaksapencurian membuka bajuditerima, dan celana bugil. dulu,” katanya, Minggu (24/11) kemarin. R005 Bule Afsel yang sudah bernafsu ini lalu memaksa korban untuk menciumi dan menghisap kemaluannya. Setelah puas, korban yang dalam kondisi telanjang bulat lalu berusaha disetubuhi oleh bule Afsel ini. Namun karena korban berontak dan menangis membuat bule Afsel ini iba dan mengurungkan DENPASAR – Fajar Bali korban. Bule ini juga sempat memniatnya menyetubuhi Operasi Pekat Agung 2013 masihkorban. berlangsung. Sejumlah tangkap berikan uang Rp 1 juta kepada Kasus ini dilaporkan terus mengalir salah satunya minuman keras (miras). Penyakit makorban ke Polresta Denpasar. R – 005 syarakat yang bisa memicu perkelahian ini digerebek satuan Narkoba Polresta Denpasr di tiga lokasi, yakni di Jalan Mahendradatta Denpasar dan di Jalan Sedap Malam, Denpasar. Miras dari golongan C hingga arak kini diamankan di Sat Narkoba Polresta Denpasar. Pengerebekan di Jalan Mahendradataa Denpasar dilakukan pada Rabu (20/11) sekitar pukul 11.30 wita. Petugas mengamankan pemilik miras, Ketut Sukariasa (38) yang kedapatan miras erangkan, kasusmenjual ini diawali saat DENPASAR – Fajar Bali jenis Tequila botol. sewa menyewa pakaian itu terAda ada Jose sajasebanyak laporan24maTersangka yang beralamat di Perum Bugenvile Badung jadi di Tokonomor Sinar35 Nusa Indah syarakat ke Polisi. Seperti yang itu kini masih menjalani pemeriksaan. dilakukan Toko Sinar Nusa In- nomor 4 Denpasar pada Rabu dua lokasi pengerebekan mirassekitar berlangsung di Jalan (16/10) pukul 09.00 dahSementara nomor 4,itu, Denpasar. Pemilik Sedap Malam, pada Kamis (21/11) 20.30 wita. Petugas wita.pukul Menurut korban, Ni Wayan toko tersebut melaporkan I sekitar meyita miras dariRasmia warung(35) milik Ike MadeSinar Gede (43) Ngurah Sukadana (38)toko, di sebagai pemilik Komang Puja Jalan Sedap Malam Brpada KebunRabu Kuri Tengah, Denpasar, 4 botol I Komang Pujaberupa Rasmiasa mePolresta Denpasar plastik berisi kurang lebih 20 liter arak Bali. baju nari dan sampai nyewa (16/10) dalam kasus penipuan itu, petugasLaporan juga menyita dari tangan I Gede Arya sekarang tidak dikembalikan. danSelain penggelapan. itu miras Suanda di sewa Jalan Sedap Malam Gg berupa 1 TakSeruni, hanyaDenpasar itu, korban merasa tertuju(48) pada menyewa botol Cointreau, 1 botol Baikeys, Kahlua, 1 botol Galliano, tertipu setelah terlapor mempakaian dan kemudian tidak 1 botol setengah botol Bols, setengah botol Bacardi, berikansetengah alamat botol palsu.Vodka, Akibat dikembalikan. danSumber sebagainya. Tiga pemilik miras kejadian menjual minuman itu korbanberalkohol mengalami kepolisian menjenis arak dan lainnya tidak dilengkapi ijin. R- 005

Vila Kemalingan, Puluhan Juta Raib

Kasus Perkosaan Penjual Gelang

METROKOTA Tahan Hening, Tunggu Izin Mendagri Caleg Demokrat Terlibat Korupsi FAJA R BALI

Senin, 2521 Nopember Senin, Oktober 2013, Tahun XIV

berkas perkara itu telah diterima DENPASAR-Fajar Bali Salah satu calon legislatif bagian panitera PN Denpasar, (caleg) DPRD Bali dari Par- Kamis (17/10) dan kini sedang tai Demokrat asal Kabupaten dimajukan kepada Ketua PN Jembrana,I Ketut Suardi (53) Denpasar sekaligus Ketua Pentak lama lagi akan duduk dikursi gadilan Tipikor Denpasar guna pesakitan, Pengadilan Tindak ditunjuk majelis hakim yang Pidana Korupsi (Tipikor) pada bakal menyidangkannya. Secara terpisah, ketika dilakuPengadilan Negeri (PN) Denkan pengecekan pada website pasar. I n i m e n y u s u l b e r k a s PN Denpasar, juga benar bahwa perkaranya telah dilimpahkan tersangka Drs I Ketut Suardi pihak Kejaksaan Negeri (Ke- telah dilimpahkan ke bagian pajari) Negara ke bagian panitera nitera pidana PN Denpasar pada pidana PN Denpasar. Ketika Kamis (17/10). Sebagaimana diminta konfirmasinya Minggu berkas perkara, tersangka Drs (20/10), seorang panitera PN I Ketut Suardi yang kini menDenpasar yang menolak ditulis jadi salah satu caleg DPRD Bali Hening dari Partai Demokrat itu dinamanya, membenarkan telahPuspitarini DENPASAR - Fajar Bali perkara tersangka ? duga melakukan tindak pidana ada pelimpahan untuk Langkah Kejaksaan Tinggi korupsi Apakah Kejati Bali akan terkait dana bergulir korupi dari Kabupaten Jembrana (Kejati) dengan menahan penahananprogram terhadap untuk memperkuat dengan Bali tersangka Drs I Ketut melakukan para tersangka kasus dugaan Hening? Hal ini pada mungkin saja simpan-pinjam Koperasi Suardi. korupsi IHDN sudah bahwa teruji. dilakukan oleh(KSU) Kejati. Lestari di Serba Usaha Lebihdi lanjut, dikatakan Namun, bagaimana dengan terHanya saja penahanan tersangka kasus dugaan korupsi hadap Hening bukan perkara yang membelit oknum Anggota mudah bagi Kejati Bali. Sebab, DPRD Bali Hening Puspitarini sampai saat ini tim penyidik yang sudah ditetapkan sebagai Kejati Bali belum mengantongi

FB/DOK

2

surat izin dari Menteri Dalam Negeri. Kelurahan Tegalcangkring, KeAlasanya, sesuai Kabupaten peraturan camatan Mendoyo, perundang-undangan seorang Jembrana senilai Rp100 juta anggota DPRD pada tahun 2004.Provinsi atau Gubernur terjerat kasus koKetika yang pemeriksaan terharupsi, bila akansaksi ditahan pedap sejumlah dan oleh mantan nyidik perlu izin dari Mendagri. manajer Koperasi Serba Usaha Sementara jika yang tersangkut (KSU) Lestari di Kejari Denkasus anggotajika DPRD Kabupasar, itu diketahui koperasi paten/Kota atau Bupati maka mendapat tiga kali penyaluran surat dana izinnya bergulir,cukup yaknisampai Rp100pada juta Gubernur. pada tahun 2004, Rp100 juta “Untuk itu pada tahunmenahan 2005, danHening Rp78 juta prosesnya cukup Dari lamahalkarena pada tahap ketiga. terseperlu izin Mendagri,” ujar salah but pihak Kejari memfokuska satu Kejati yang pada penyidik penyaluran tahapBali pertama enggan namanya yakni tahun 2004. dikorankan Ketut saat dikonfirmasi Minggu Suardi sendiri telah (24/11). mengembalikan kerugian NegperkaraBPKP istri araPadahal sesuai berkas perhitungan dari I Nyoman Susrama, terBali yakni senilai Rp100 juta. pidana seumur hidup Kepala kasus Sebagimana pernyataan pembunuhan wartawan Kejaksaan Negeri (Kajari)Radar NegaBali itu hampir rampung. Sejauh ra, Tenguh Subroto saat dikonfirini seluruh saksi yang diduga mengetahui kasus itu semuanya sudah diperiksa oleh tim penyidik. Saat ini, penyidik hanya tinggal menunggu kapan tersangka

atau kuasa hukumnya untuk mengajukan saksimembenarkan meringankan, masi Jumat (6/9), sebelum akhirnya berkas Hening bahwa Drs I KetutSuardi telah di jilid dan diajukan ke Pengadimengembalikan dana kepada lan Tipikor. Kejari Negara. Dana yang dikem“Kamitersebut masih menunggu, tapi balikan menurut Subjika tidak juga mengajuroto,nanti sebesar kerugian negara kan saksi, berkas diangberdasarkan hasilsudah perhitungan gap siapjuta. untuk BPKPrampung Bali, yaknidan Rp100 dilimpahkan ke pengadilan,” Namun menurut Subroto, tandasnya. meskipun telah mengembalikan Diketahui, seminggu yang dana yang menjadi kerugian lalu Hening sempat mendatangi negara tersebut, kasusnya tetap Kejati Balisesuai didampingi diproses hukumpengayang caranya berlaku. I Nyoman Yudara. Kedatangan Hening tersebut bukan “Penyidik tetap memeroses untuk diperiksa. Tapi untuk mekasus ini hingga tuntas,” ujarnya. nyerahkan SK pengangkatannya Atas perbuatan yang disebagai Bali, Pas dugakananggota itu, KasiDPRD Pidsus Kejari Photo dan kartuSuaca tandaArimbawa penduduk Negara, I Putu (KTP). yang menjadi koordinator Jaksa Begitu tiba di Kejati Balibakal HenPenuntut Umum (JPU) ing langsung masuk menjerat tersangka Drsmenuju I Ketut ruangan jaksaberalamat penyidik Nyoman Suardi yang di LingSucitrawan. Jaksa bertugas kungan Baler Baleyang Agung, Desa di Kejati Bali ini saat dikonfirmasi membenarkan kedatangan Hening hanya untuk menyerahkan dokumen-dokumen tersebut. “Ya benar yang bersangkutan

datang hanya untuk menyerahkan KTP, SK danKecamatan pas photo saja. Tegal Cangking, MeTidaktersebut ada pemeriksaan apa-apa, doyo menggunakan se-” ujar jaksa kelahiran Kuta itu. jumlah pasal dalam UU Tipikor. Seperti diberitakan sebelumPasal-pasal tersebut, yakni nya, Hening ditetapkan sebagai alternatif pertama primer pasal tersangka 2 ayat (1) dugaan jo pasalkorupsi 18 ayatpen(1) gadaanbkain di Bangli. huruf UU untuk No. 31PKK Tahun 1999 Dari dataPemberantasan yang diperoleh di Kejati Tentang Tindak Bali Hening diduga sebagimana menilep dana Pidana Korupsi bansos itu sekitar Rp 500 denjuta. telah diubah dan ditambah Modus kasus2001 ini yakni gan UU operandi No. 20 Tahun TenHening diduga melakukan marktang Perubahan atas UU No. 31 up harga pengadaan kain untuk Tahun 1999. PKK itu. Alternatif kedua, subsider Kasus ini(1) mulai hangat pasal 3 ayat jo pasal 18 dibiayat carakan Pilgub Bali. (1) hurufsebelum b UU No. 31 Tahun Disebut – sebut Anggota 1999 yang telahada diubah dan DPRD Balidengan yang diduga ditambah UU No.ada 20 bermain2001. dana bansos untuk penTahun Altenatif ketiga, gadaan Pelakunya pasal 8 kain ayat di (1)Bangli. jo pasal 18 ayat mengarah (1) huruf ke b Hening UU No.Puspitarini. 31 Tahun Namun mendekati 1999 yangsemakin telah diubah dan Pilgub tidakdengan dibahasUU lagiNo. kasus ditambah 20 ini. Hening merupakan Tahun 2001. juga W-007 ipar mantan Bupati Bangli Nengah Arnawa yang saat ini masih mendekam di Rutan Bangli gara – gara kasus korupsi dana bansos.W-007

Penyerangan Proyek Hotel dan Restoran TS Suites

Satu Diamankan, Puluhan Preman Masih Berkeliaran

Polisi Razia Kafe - Penginapan

Kuta. KUTA – Fajar Bali kafe. Setiajaya mengatakan razia NEGARA- Fajar Bali “Penyelidikan kasus ini harus Kelompok preman yang Sejumlah kafe dan pengi- yang dilakukan di Delod Bemelakukan penyerangan ke hati hati karena mereka saling napan di razia oleh puluhan rawah memang tak menemukan proyek Hotel dan Restoran TS lapor,” ujarnya lagi. personil Polres Jembrana, Sabtu apa-apa. Kebanyakan hotel atau Diberitakan, penyerangan Suites di Jalan Nakula Timur, (23/11) malam. Razia yang penginapan yang diperiksa, Legian, Kuta, Badung belum kelompok preman di proyek bersandi operasi pekat tersebut karena suasana sepi. tertangkap seluruhnya. Meski Hotel dan Restoran TS Suites mengerahkan sejumlah polwan, Salsa salah satu pekerja di salah satu diduga pelaku sudah di Jalan Nakula Timur, Legian, dan personil lainnya dengan kafe mengaku sempat disuruh diamankan jajaran Polsek Kuta, Kuta, Badung, terjadi pada Jumat kendaraan dua truk serta kijang lari teman-temannya untuk 18/10) sekitar pukul 02.00 dini namun statusnya masih saksi. patroli. Tentu saja, razia ini menghindari razia. Namun dirinDikonfirmasi, jajaran Polsek hari. Pemicu penyerangan ini membuat geger para pekerja di ya tak mau, karena menurutnya Kuta masih melakukan pemer- berawal dari beberapa satuan kafe, termasuk juga para pen- buat apa harus kabur, nanti iksaan dan olah TKP di lokasi keamanan proyek TS Suites tergunjungnya. malah berisiko, Dia juga sempat kejadian. Dari penyelidikan awal libat keributan dengan seorang Operasi Pekat yang dipimpin mengaku diperiksa oleh polwan, tersebut, pihaknya sudah men- pemuda berinisial A yang tinggal Kasubag Humas Polres Jembra- terkait apakah membawa nargamankan satu orang, berini- di dekat proyek. Keributan terna AKP Wayan Setiajaya seijin koba atau tidak. Salsa mengaku sial NG, yang diduga sebagai jadi hanya gara-gara anjing yang Kapolres Jembrana, Minggu selama bekerja di kafe, tidak pelakunya. Namun, hingga kini menggonggong. Sehingga A pun (24/11) kemarin mengatakan pernah mengkonsumsi atau pihaknya masih mendalami protes ke satpam karena anjing oprasi pekat ini awalnya me- membawa narkoba. keterlibatan NG dalam kasus diproyek tersebut terus meng“Biarin aja razia, saya tidak nyasar puluhan kafe di Desa gongong karena disenter oleh penyerangan tersebut. Delod Berawah Kecamatan Men- pakai narkoba koq,” ujarnya “Keterangannya masih kami satpam. Akibatnya A tidak bisa doyo. Para waitress dan pengun- dilokasi. perdalam. Dia masih saksi dan tidur dan dia protes ke satpam. Setelah di Delod Berawah, jung diperiksa satu persatu. Tak Mirisnya, protes A berujung belum tersangka,” jelas Kapolsek hanya memeriksa pekerja kafe menyasar ke Desa Baluk Negara, Kuta, Kompol Agus Tri Waluya pengeroyokan yang dilakukan dan pengunjung, tetapi juga tepatnya di sebuah kafe terkenal beberapa satpam tepat di depan Minggu (20/10) kemarin. melakukan penggeledahan yang di wilayah itu. Sama seperti di Mantan Kapolsek Denpasar warung sate padang yang berada dikhawatirkan ada barang-ba- Delod Berawah, di sana juga tak selatan itu mengatakan, pemuda di seberang proyek. menemukan narkoba dan barang terlarang seperti narkoba. Tidak terima dikeroyok, A yang diamankan itu masih dalam Razia yang dilakukan oleh ja- rang-barang yang mencurigakan pemeriksaan apakah sebagai balik memanggil teman-tejaran kepolisian Jembrana, juga atau membahayakan. FB/HS pelaku ataukah terlibat dalam mannya dan melakukan penymembuat sejumlah pekerja kafe “Seluruh cewek kafe yang Lokasi penyerangan puluhan preman masih dipasang garis pembatas atau police line pemukulan security setempat. erangan pada Jumat dinihari serta pengunjung kabur. Karena bekerja baik Delod Berawah Untuk itu, pihaknya masih mem- sekitar pukul 04.00 Wita. “Jumat cemas dan takut, mereka ter- maupun di Desa Baluk, telah meoperasi pekat menyasar penginapan, Delod itu di ada duaBerawah, insiden keterangan saksikafe saksidandinihari birit-birit lari dan masuk ke lum- miliki identitas lengkap,”ujarnya. Jajaran Polres Jembrana melakukanbutuhkan Mendoyo. antara A dan satpam proyek dilokasi kejadian. pur sawah yang ada dibelakang W-003 “Pelaku lain masih kami kejar. tersebut,” lanjutnya. Aksi penyerangan ini kemIni upaya kami untuk menuntaskan kasus penyerangan itu,” bali berlanjut pada Jumat sore sekitar pukul 16.00 Wita. A dan bebernya. Pihaknya hingga kini belum puluhan temannya melakukan nyatakan banding, maka mau melakukan pemeriksaan perut DENPASAR - Fajar Bali penyerangan ke proyek TS pemanggilan aksiKorban sebelumnya sudah DENPASAR –upaya Fajar Bali Anthony Simonian Kordolia tidak mau terdakwa yang ter- terdakwa di rumah sakit BMC melakukan dancuriga, menyebabkan pelaku. Suites menaruh namun diakorditerus Aksi terhadap jambret kinipara mulai kambuh. sabu paksa DENPASAR – Fajar Balinegara narkoba. karenamengaku petugas membeli curiga terdatangkap basah menyimpan mari- sangka Alexander (29), warga keamanan Welem kasus ini nator melajukan sepedaproyek, motornya. BeKejadianpenyelidikan ini terjadi di Jalan Nangka Dua pemakai dansebagai pengedar tersebut dari seorang Menerima informasi Sat sabu kwa membawa barang terla- Karena seberat 5,8 gram ituitu, masih Iran yang berprofesi de- yuana babak pelaku belur dan mensecara profesgitu mendekat, langsung Selatandituntaskan Gg Perkutut, Denpasar, pada Patubalo narkoba ditangkap saat pesta narkoba yang mereka Polresta Denpasar pengedar rang di dalam perutnya. Saat harus belum aman. sainer, nasibnya cukup baik. Pas- Narkoba lukatas tusuk di perutnya Lain hal Kapolsek, galami menyambar korban yang ditaRabu (20/11) sorekata hari. Korbannya, sabu olehsidang satuanbeberapa narkoba mengikuti Polisi melakukan penge- sional. prilaku dua tersangitu petugas tidak menemukan Seperti diketahui, terdakwa di- kenal. alnya,sabu dimuka masih menjalani penyerangan itu, ruh dikini stang sepeda motor. perSri Sugiantari ST tinggal di ada Jalandua Tu- dan Polresta di rumah Aditia dan kedapatan Djadjat. Benar terhadapterlarang orang tersebut barang-barang di perut kasus tangkap karena mem- jaran waktu lalu,Denpasar majelis hakim mem- ka di rumah sakit. R – 005 yang ke3,Polsek Korban mencoba mempertahkad Citarum Ggmasuk X nomor Panjer, awatan kosannya di Jalandengan Griya Anyar akhirnya dipancing untuk laporan mencurigai terdakwa.W-007 bawa danpetugas menyimpan narkotika dan berikan bonus men- adanya, Denpasar, mengalami kerugian Rp ankan tasnya dari tangan pelaku. Gang Melati nomorselama 20, Br satu Ka- keduanya pemakai berat dan datang ke lokasi. jenis mariyuana seberat 5,8 gram. jatuhkan hukuman narkoba jenis sabu Melalui dua tersangka, salah 3,5 juta dari hilangnya tas berisi Tapi, karena tas terus ditarik oleh jeng Pemogan pada pengedar Barang terlarang itu dibawa oleh tahun penjara.Denpasar, Majelis hakim Selasa (19/11) sore hari. terdakwa dari Malaysia ke Bali seorang pelaku yang diduga HP, uang tunai dan surat berharga pelaku, korban akhirnya terjatuh. berpedapat bahwa terdakwa sabu. “Korban jatuh dari sepeda moPengerebekan kamar Selainsebagai mengamankan ter- pada Minggu 7 April 2013kosan yang pengedar bernama Trian Suse- lainnya. terbukti penyalahguna Tragisnya, saat aksi jambret tor saat mempertahankan tas dilakukan petugas no dipancing untuk membawa sangka, polisi lalu. Terdakwa sendiri ditangkap narkotika jenis menyita ganja. beber- tersangka terjadi, korban sempat terjatuh miliknya yang dirampas,” terang SelasaBea (19/11) apaNamun perangkat yangatas digunakan oleh petugas dan Cukaisekitar karena sabu sabu ke TKP. sayang, putusan pada 16.50 wita. Dalam penTersangka datang ke lokasi setelah berusaha mempertahankan sumber lagi. untuk nyabu seperti bong Dardan pukul gerak-geriknya mencurigakan. itu Jaksa I Ketut Terima Disaat korban terjatuh, pelaku korek api gas. tersebut, pemerikdua ter- dan langsung ditangkap. Polisi tas miliknya. Namun sayang, korban "Ketika dilakukan sana menyatakan tidak terima. gerebekan Dua tersangka masinghakim mas- sangka tertangkap saat menyita sedikitnya sabu sabu tidak sempat menghapal plat no- menggunakan kesempatan itu saan barang bawaanbasah terdakwa, Pasalnya, vonis majelis untuk kabur. Sementara warga yang mengkomsumsi sabu sabu. seberat 0,30 gram dari dalam mor sepeda motor pelaku. ing Sendi Aditia Wardana petugas melihat dia mengeberbanding terbaik dengan(24) tun- asik Sumber kepolisian mengung- melihat berusaha mengejar pelaku “Kami menangkap kedua pe- tas kulit warna coklat milik dan Djajat Djatnika (24).hukuKini, luarkan sesuatu dari dalam tutanya. Selain lamanya polisi masih mengembangkan narkoba di kamarnya se- tersangka. Hingga kini tiga ter- kapkan, aksi jambret ini menimpa dan membantu korbannya. tas yang dibawanya," ujar JPU. man, penerapan pasal antara JPU makai Warga tidak bisa mengejar karekasus tersebut untuk berpesta sabu sabu,” ujar Melihat hal itu, petugas pun sangka yang diduga pengedar korbannya sekitar pukul 16.00 dan majelis hakim jugamengejar berbeda. dang pelaku petugas Polresta Den- dan pemakai itu masih dalam wita, saat korban hendak pulang na pelaku menghilang ditengah menggiring terdakwa ke ruang Karenalainya. itu, tidak ada alasan sumber Duauntuk tersangka ditarget ja- pasar, Minggu (24/11). khususpada pemeriksaan. Di tempat pemeriksaan intensif jajaran ke rumahnya dengan mengendarai keramaian. Adapun tas korban yang jaksa tidak mengajukan jaran Sat Narkoba Polresta ini Di kamarmemeriksa tersebut, petugas petugas satu per penyidik Sat Narkoba Polresta motor Supra warna merah DK 6356 hilang berisi 1 buah HP Blackberry, banding. CY. Tiba di Jalan Nangka Selatan Gg 1 HP CDMA, buku tabungan, STNK, Denpasar tersangka dengan Denpasar. berawal laporan menangkap satu barang-barang terdakwa. Diketahui, JPU dari sebelumnya Kasubag Humas Polresta Perkutut Denpasar, korban kaget uang tunai dari surat berharga bukti sabuitu, yang dikemasyarakat yang mengintip Dari pemeriksaan petugas menyatakan terdakwa melang- barang kegiatan hari(1) di rumah dalam plastik seberat menemukan irisanklip daun yang Denpasar AKP IB Made Sarjana dipepet oleh seorang pengendara lainnya yang nilai kerugiannya gar Pasalsehari 113 ayat UU RI. mas mencapai Rp 3,5 juta. kosan tersangka. Dimana, di 11,58 1 timbangan elek- mengatakan pihak Sat Nar- motor. didugagram, narkotika. Selanjutnya No. 35 tahun 2009 tentang NarKanit Reskrim Polsek Den“Ada dugaan pelaku sudah kamar kosan tersebut 1 buah bong, 1 ball plastik, koba masih mengembangkan petugas melakukan pengujian kotika. Sementara majelissering hakim trik, berkumpul orang yang 1terhadap ball pipet, 3 korek apidengan gas, 1 tertangkapnya tiga tersangka. mengikuti korban dari belakang pasar Selatan AKP Gusti Ngurah irisan daun itu menyatakanorang terdakwa melangtidak dikenal oleh penghuni gunting, 1 potong alumunium alat narkotik tes. Setelah diperik- “Keterangan mereka masih dan begitu ada kesempatan lang- Yudistira belum bisa dikonfirgar Pasal 127 undang-undang kosan setempat. Bahkan, di foil, 1 saringan thediketahui dan tas didalami, nanti saya cek ke sung beraksi,” kata sumber petugas masi karena saat dihubungi HP sa ternyata daun itu yang sama. rumah tersebut sering dijadi- pinggang. Sat Narkoba,” ujarnya, Minggu yang enggan ditulis namanya di genggamnya terdengar bernada mariyuana. Karena adanya perbedaan mailbox. R – 005 Koran ini. Saat dua juga ter- (24/11) kemarin. R – 005 kan transaksi dandan komsumsi Tidakdiinterogasi, itu saja, petugas penerapan pasal JPU me-

Sidang Kasus Desainer Asal Iran Polisi Menduga Bule Afsel Cabuli Bocah Lain Beda Pasal, JPU Nyatakan Banding Dijambret, Cewek Jatuh dari Motor Asik Pesta Sabu, Ditangkap Polisi

Lagi, Polresta Sasar Miras

Bobol BrankasDipolisikan Dua TKP Belum Terungkap Sewa Pakaian Tidak Dikembalikan, DENPASAR – Fajar Bali JajaranRp Reskrim kerugian 15 jutaPolresta rupiah.Denpasar hingga kini belum berhasil Kasus penipuan dan pengmengungkap dua kasus pemgelapan yang sama juga menimpa bobolan brankas yangSugarmas terjadi di korbannya Bambang dua TKP,asal yakni di SkyJawa Aviation di SH (62) Malang, Timur. Ruko Teras TNI Dewata Jalan GunungI Pensiunan ini melaporkan Soputan, Denpasar danterkait Toko Gede Anom Santika (41) Mitra 10 di Bay Passuang Ngurah tidak dikembalikannya terlRai, aporSanur. setelah transaksi pembelian Kasus pembobolan Vila Bamyang mobil. Kejadian ini menurut terjadi sejak dua hari belakangan bang terjadi sejak Maret hingga ini menghantui masyaraJulisangat 2008 lalu di Jalan PB Sudirman kat. Menurut warga, bila tidak Denpasar. Bambang mengatakan, terungkap, niscaya pembobolan terlapor I Gede Anom Santika demi pembobolan akan terjadi

lagi. Masyarakat menduga, kawanan pencuri sudah mulai masuk menawarkan mobil Jazz kepada ke Bali, apalagi menjelang akhir korban dan kemudian mentranstahun ini. fer uang kepada terlapor untuk “Kalau sudah menjelang akhir dicarikan mobil. tahun, pasti pencurian marak Setelah mobil dapat diketahui lagi,” ujar warga yang diwanti harganya Rp 190 juta. Namun ada wanti namanya ditulis dikoran kelebihan uang yang ditransfer ini, pada Minggu (24/11) keoleh korban kepada terlapor marin. namun uang tersebut hingg kini Diketahui, pembobolan tidak dikembalikan. Akibatnya brankas menghentakkan makorban mengalami kerugian Rp syarakat Denpasar pada Rabu 105.610.000 juta dan melaporkan (20/11) dini hari. Kasus ini terkasusnya ke Polresta Denpasar jadi di kantor jasa penerbangan pada 16 Oktober lalu. R – 005 Sky Aviation, dikawasan Ruko

Teras Dewata di Jalan Gunung Soputan Denpasar. Pencuri yang diduga lebih dari satu ini menggasak uang perusahaan didalam brankas sebesar Rp 28 juta. Selain itu pencuri juga dua buah laptop di meja kantor. Hasil olah TKP aparat kepolisian, pelaku diduga masuk ke perusahaan penerbangan itu dengan cara merusak gembok pintu harmonica dan pintu kaca kantor berlantai II. Pembobolan brankas kembali mengagetkan masyarakat di ka-

wasan By Pass Ngurah Rai Sanur tepatnya di Toko Mitra 10. Pencuri berhasil menggasak uang tunai Rp 100 juta didalam brankas toko di lantai II. Bukan hanya itu, pencuri juga menggasak empat kamera CCTV di kantor tersebut. Kawanan ini masuk ke Toko Mitra 10 setelah menjebol gembok pintu di lantai II. Sumber kepolisian menduga, pencurian di dua lokasi ini sama. Apalagi melihat dari cara kerja pelaku yang rapi dan tidak ada jejak ataupun sidik jari. Bahkan, para pelaku diduga merusak pintu gembok dengan alat spesialias yakni pemotong gembok. Selain itu, mereka juga bisa

mengetahui seluk beluk penempatan brankas dan kemudian membongkarnya dengan linggis. “Mereka ini diduga pembobol spesialis brankas. Cara kerjanya rapi,” ujar sumber lagi. Kasubag Humas kerjaPolresta Denpasar, AKB IB Sarjana yang dihubungi mengatakan kasus pembobolan brankas di duga lokasi masih dalam penyelidikan aparat kepolisian Polresta Denpasar. “Sabar, anggota reskrim masih bekerja. Masih didalami keterangan saksi saksi,” uajrnya, pada Minggu (24/11) kemarin. R – 005

 Pe mimp in Umu m/Penanggung Jawab: IGMA Wi snu Mataram  Pemimpin R edaksi: E manuel D ew ata Oj a  R edaktur P elaksana: Ida B agus P utu B agus  K oor dinator Liputan: A gung P arami ta  Redaktur: Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Blasius Besu, Supriyono  Desain Grafis/Tata Letak: Kasturi, Somayasa, Wiadnyana  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Heru Prasetya, Hery Subagio, Gde Sarjana, Rony P Bagus, Destya Aryanti, Ketut Suarja  Sekretaris Redaksi: Ketut Tini  Daerah: Putu Puspa Artayasa (Gianyar), IGA Diah (Klungkung), Made Doni ( Ta b a n a n ) , Wa y a n S u m e r t h a (Bangli), Ngurah Maharjana (Karangasem), IB. Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Laurensius Leba Tukan (Kupang), Rikar Khandi (Manggarai Barat), Alfan Manah (Manggarai), Hironimus Dale (Manggarai Timur)  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press  Direktris: IGA Galuh Ardhaningrat  Manajer SDM: IGKA Mertha Yoga  Keuangan: IGPA Putri Juliawati  Manajer Marketing dan Pengembangan: IB. Sudarsana  Sirkulasi: Wayan Sumadita  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Utama Denpasar No.: 011.02.02.22723.9, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN.


KOTAPLUS

FAJA R BALI Senin, 25 November 2013, Tahun XIV

3

Waspadai Perubahan Musim

Dalam Program Scratch And Win

Agung Automall Bagikan Hadiah

Perubahan musim (pancaroba) dari musim kemarau ke musim hujan menyebabkan rentan terhadap penyebaran penyakit. Salah satunya penyebaran penyakit demam berdarah (DB). Karena itu masyarakat harus mewaspadai.

MANGUPURA-Fajar Bali Sejumlah daerah di Badung masuk daerah rawan terhadap penyebaran penyakit Demam Berdarah (DB). beberapa kawasan ditetapkan oleh Dinas Kesehatan (Diskes) Badung menjadi kawasan endemik DB, seperti seputar Kerobokan, Kuta, dan Kedonganan. Diskes

(24/11). Suteja mengatakan, perubahan musin panas ke hujan ini memicu munculnyaa sejumlah penyakit. Dikatakan, perubahan musim dari panas jadi musim hujan memicu munculnya sejumlah penyakit. Selain demam berdarah kasus diare juga banyak terjadi. “Kasus biasanya banyak terjadi di perumahan padat penduduk,” ujarnya. Namun, pohaknya sudah melakukan antisipasi untuk mencegah dengan melakukan fogging. Tapi, menurutnya, yang lebih penting menjaga kebersihan lingkungan sekitar. “Kebersihan baik di rumah maupun lingkungan sangat penting

pun menghimbau agar warga waspada dan selalu menjaga lingkungan sekitar. “Pengalaman yang sudahsudah kasus DB dan diare banyak muncul di wilayah Kuta, Kuta Utara, dan sebagian di Mengwi,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Badung dr I Gede Putra Suteja, Minggu

karena dapat menangkal terjadi penyebaran penyakit DB maupun diare. Kita sudah melakukan tindakan penyemprotan dan pemberantasan sarang nyamuk. Tapi kebersihan lingkungan hidup yang lebih penting,” tegasnya. Berdasarkan catatan Diskes Badung, sepanjang tahun 2013 ini saja kasus DB di Badung sekitar 1.200 kasus. Sedangkan kasus diarea sebanyak 1.500 kasus. “Kalau tahun ini jauh sudah turun ketimbang pada tahun 2010 lalu. kalau pada tahun 2010, kasus DB di Badung sangat tinggi mencapai 3.500 kasus,” paparnya. Sementara Camat Kuta I Gede Rai Wijaya mengaku sudah

Sosialisasi Perbup Dana Hibah

menghimbau kepada warganya untuk waspada terhadap bahaya penyakit demam berdarah. “Pada musim hujan, lurah, kaling, dan masyarakat sudah kami himbau untuk waspada,” katanya. Ditanya kawasan mana saja yang jadi kawasan endemi di Kuta? Wijaya mengaku seluruh wilayah berpotensi. Karena hal ini erat kaitannya dengan kebersihan di lingkungan sekitar. Makanya, dia mengajak agar maryarakat memperhatikan lingkungan dengan baik. “Yang efektif dilakukan masyarakaty dengan gerakan 3 M (menguras, mengubur dan menutup). Dengan begini, bisa mencegah terjadinya penyebaran penyakit DB,” tegasnya. W-006

yang bersumber dari APBD. Karena Permendagri berubah, maka peraturan di daerah perlu disesuaikan.Meskipun Perbup diubah, namun perubahan aturan ataupun mekanisme dana hibah tidaklah signifikan. Pada Perbup Nomor 71 tahun 2013, sebelum mengajukan proposal terutama bagi pemohon yang berada di wilayah kelurahan, berita acara rapat panitia harus dilampirkan. Proposal tetap diajukan ke bupati. Yang istimewa dari peraturan baru ini, berapapun dana yang telah disetujui akan dicairkan sekaligus. “Dana yang telah di-acc, tidak perlu pengamprahan 2 kali. Beda dengan aturan dulu dimana dana diatas Rp 100 juta harus diamprah 2 kali. Jadi aturan baru ini semangatnya untuk mempercepat proses pencairan dana dan m emperpendek birokrasi,” katanya.Sementara itu, Bendesa Adat Kelan Made Sugita menyambut baik acara sosialisasi tentang dana hibah tersebut. Dengan sosialisasi ini pihaknya berharap kesadaran masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan

Bendesa adat Kelan Made Sugita saat sosialisasi Perbup Dana Hibah di wantilan Pura Puseh Desa Adat Kelan, Minggu (24/11)

Proyek Dermaga Kedonganan yang masih dalam pengerjaan MANGUPURA-Fajar Bali Proyek dermaga Kedonganan terancam molor. Sesuai yang tertera di papan proyek, proyek senilai Rp13,2 miliar ini mulai dikerjakan 30 April 2013 dengan waktu pengerjaan 210 hari kalender. Jika dilihat jangka waktu tersebut, proyek harusnya selesai dikerjakan akhir bulan November 2013 ini. Namun, pantaun di lapangan sampai Minggu (24/11) kemarin terlihat masih ada beberapa item pekerjaan yang

sekaligus meningkatkan wawasan masyarakat dalam hal administrasi di pemerintahan. Pihaknya pun mengaku siap mengikuti dan mengawal peraturan dari pemerintah serta berharap masyarakat benarbenar bisa merasakan manfaat dana tersebut. Terkait pemanfaatan dana hibah di Kelan, Sugita mengungkapkan, dana tersebut diarahkan sesuai skala pembangunan. Skala prioritas yakni

berdasarkan besarnya azas manfaat yang diterima masyarakat. Dana hibah diprioritaskan untuk pembangunan di tingkat desa adat, baru kemudian di tingkat banjar dan kelompok masyarakat. Dia mencontohkan, dari total Rp 1 miliar dana hibah yang diarahkannya selaku anggota DPRD Badung, Sebanyak Rp 500 juta diarahkan untuk memperbaiki Bale Banjar Kelan Abian. Sisanya Rp 400 juta dan

Rp 100 juta masing-masing akan digunakan untuk ngodakin pewayang-wayangan Ida Batara dan keperluan di Pura Dalem Semawa. Mendapat pemaparan dari sang bendesa, salah seorang warga, Kadek Sukarsana, menyampaikan apresiasinya. Pihaknya merespon positif baik apa yang telah dilaksanakan maupun perencanaan pemanfaatan hibah di Desa Adat Kelan. W-006*

Kelautan Badung I Made Badra menolak kalau proyek tersebut dikatakan molor. Dia berdalih ada penambahan pengerjaan fisik yang membuat proyek tersebut tidak selesai sesuai kontrak. “Kebetulan tadi pagi (kemarin) saya sudah cek ke lokasi. Kalau untuk pengerjaan dermaganya saya bisa katakan sudah berjalan 92 persen. Memang terlihat masih banyak pengerjaan fisik yang belum tergarap, itu dikarenakan ada penambahan sub pekerjaan,” kelitnya. Diungkapkan Badra, sesuai permintaan pihak Bendesa Adat Kedonganan dan para nelayan, sisa anggaran setelah tender proyek dermaga yakni sebesar sekitar Rp 669 juta akan digunakan untuk paving halaman pasar ikan menuju dermaga seluas 1.700 meter persegi. Selain itu, lanjut Badra, sebagian dana itu juga

digunakan untuk pengadaan listrik pada pabrik es yang merupakan bantuan Dirjen P2HP Kementerian Kelautan. “Inilah yang kemudian memunculkan adendum (revew kontrak) kedua, sehingga mau tidak mau juga mempengaruhi waktu pengerjaan,” ungkapnya. Selain itu, kata Badra, faktor cuaca dan gelaran KTT APEC beberapa bulan lalu juga dikatakan mempengaruhi proses pengerjaan. “Waktu APEC, sekitar 10 hari para pekerja tidak bisa bekerja.belum lagi terkendala cuaca. Bahkan bakesting sempat rusak diterjang ombak, sehingga proses pengecoran menjadi lambat. Selain itu, pembuatan fendre (tempat sandar kapal) juga terhambat, karena harus menunggu air surut, itu kendala di lapangan,” paparnya. Ketika ditanya, apakah rekan-

an sebelum mengambil proyek tidak mempertimbangkan faktor alam tersebut? Badra mengatakan, hal itu sudah diantisipasi. “Tapi namanya alam, kan tidak bisa diprediksi,” ujarnya. Karenanya, lanjut Badra, berdasarkan hasil evaluasi Dirjen II Kementerian Kelautan, rekanan akhirnya diberikan tambahan waktu selama 14 hari dari kontrak yang sudah ditetapkan sebelumnya. “Dengan adanya kendala-kendala dan penambahan sub pengerjaan fisik, akhirnya dibuat adendum III yakni mengenai batas akhir penyelesaian dimana rekanan mendapat tambahan waktu lagi dua minggu. Kami harap tanggal 14 Desember 2013 nanti dermaga ini sudah rampung,” pungkasnya. Untuk mengingatkan, proyek Dermaga Kedonganan menelan dana Rp 13,2 miliar yang digelontor dari dana APBN. Proyek dikerjakan dalam bentuk satu paket bangunan fisik. Ada tiga pekerjaan pada satu paket pembangunan itu yakni causeway, trestle, dan dermaga. Kontraktornya adalah PT Suramadu dengan masa kontrak hingga 30 November 2013 nanti. W-006

Dermaga Kedonganan Terancam Molor

FB/ARy

MANGUPURA-Fajar Bali Peraturan Bupati (Perbup) Badung Nomor 63 tahun 2011 tentang dana hibah telah diubah menjadi Perbup Badung Nomor 71 tahun 2013. Terdapat sejumlah perubahan aturan mengenai dana hibah, namun perubahan tersebut tidak terlalu signifikan. Hal itu terungkap dalam paruman Desa Adat Kelan yang salah satunya beragendakan sosialisasi dana hibah yang digelar di Wantilan Pura Desa lan Puseh, Desa Adat Kelan, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta, Minggu (24/11) kemarin. Diantaranya hadir di paruman tersebut, Camat Kuta Gede Rai Wijaya, Lurah Tuban I Gede Raka, Bendesa Adat Kelan I Made Sugita, LPM Tuban, manggala adat dan dinas serta masyarakat se-Desa Adat Kelan. Camat Kuta Rai Wijaya mengungkapkan, dasar pertimbangan perubahan perbup tentang hibah yakni adanya perubahan Permendagri Nomor 32 tahun 2011 menjadi Permendagri Nomor 39 tahun 2012 tentang pemberian hibah dan bansos

FB/ARy

Bendesa Made Sugita Paparkan Prioritas Pembangunan

belum selesai. Pantauan koran ini di lokasi proyek, sejumlah pekerja masih mengerjakan causeway. Toping (beton jalan) causeway sepanjang sekitar 104 meter tersebut hingga kemarin belum selesai tergarap. Belum lagi rencana pemasangan paving di halaman pasar ikan menuju dermaga, yang sama sekali belum dikerjakan. Dikonfirmasi hal ini Minggu (24/11) kemarin, Kepala Dinas Peternakan, Perikanan dan

Dari PIP Pemkot Denpasar ke Pemkot Yogyakarta (1)

P

emerintah Kota Yogyakarta yang dikenal sukses menata keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL) menjadi inspirasi bagi Pemkot Denpasar dalam menata PKL di Kota Denpasar. Karenanya, pada 21 hingga 23 Nopember bagian Humas Pemkot Denpasar melakukan kunjugan ke Yogyakarta untuk mengintip kiat Pemkot Yogyakarta menata keberadaan PKL. Kunjungan ke Kota Yogyakarta melibatkan awak media dari berbagai media massa, baik cetak maupun elektronik guna memotret sisi positif yang mungkin dapat diadopsi untuk diterapkan di Kota Denpasar. Diantranya kiat Pemerintah Kota Yogyakarta yang sukses melakukan penataan PKL khususnya di kawasan Malioboro. Rombongan Pekan Informasi dan Pembangunan (PIP) dan sambung rasa Pemkot Denpasar dikoordinir Kabag Humas dan Protokol, IB. Rahoela, juga diikuti beberapa pejabat Pemkot penting lainnya. Rombongan diterima Kasubag Pemberitaan dan Informasi Humas Pemkot Yogyakarta, Nurfireno, mewakili Walikota Yogyakarta, Kamis (21/11) di Aula kantor setempat. Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar IB Rahoela

dihadapan para pejabat Pemkot Yogyakarta menyampaikan, kunjungan ke Pemkot Yogyakarta yang terkenal dengan kawasan Malioboronya, untuk bertukar informasi dalam menata PKL ke arah yang lebih baik lagi. Mengingat Pemkot Yogyakarta telah sukses menangani PKL di Kota Yogyakarta. Selain itu, Rahoela juga menyatakan ingin menimba pengalaman dari Pemkot Yogyakarta dalam menangani masalah penting lainnya seperti, pengelolaan sampah, kependudukan, kehumasan IT dan lain-lain. Terkait dengan pengelolaan PKL, Kasubag Penertiban, Dinas Ketertiban (Ditib) Pemkot Yogyakarta, Rikardo menjelaskan, keberadaan PKL di wilayahnya hampir mencapai puluhan ribu pedagang. Tersebar di beberapa wilayah seperti, Bantul, Sleman, Yogyakarta dan Magelang serta daerah-daerah lainya di Yogyakarta. Secara teknis, ijin usaha untuk para PKL ini dikeluarkan langsung oleh pihak Kecamatan bukan oleh Dinas Perijinan. Pengeluaran ijin PKL didasari atas survey dan persyaratan administrasi yang cukup ketat seperti, keharusan kantongi KTP atau identitas penduduk lainnya, jenis usaha, higienitas

Manager AAM Kuta I Ketut Subandi Astawa saat menyerahkan secara simbolis hadiah kepada salah satu pemenang Program Scratch and Win DENPASAR-Fajar Bali Agung Automall kembali membagikan beberapa hadiah dalam program Scratch and Win (Gosok dan Menang). Program ini merupakan bagian dari program PT. Toyota Astra Motor (TAM) yang dimulai sejak Oktober hingga Desember nanti. Dalam program Scratch and Win ini, para pelanggan mendapatkan hadiah langsung berupa sepeda motor, lemari es, voucher belanja, komputer, home theater, TV LED dan sepeda motor. “Hadiah ini merupakan hadiah langsung yang diberikan kepada para pelanggan. Mereka (pelanggan) pun berkesempatan juga memenangkan hadiah dalam program Bombastis,” sebut Manager Agung Automall Kuta I Ketut Subandi Astawa di sela - sela penyerahan hadiah Program Scratch and Win sabtu (23/11). Dalam program Bombastis ini Subandi menerangkan, pembeli produk Toyota akan langsung mendapatkan kupon undian dan berkesempatan memenangkan banyak hadiah berupa 4 unit tipe Toyota Alphard, 8 unit Toyota 86, 16 unit Toyota NAV dan 80 unit Etios Valco. Adapun para pemenang program Scratch and Win ini, Subandi menyerahkan beberapa hadiah seperti 5 unit TV LED kepada I Made Wenten Nujaya, I Made Parmi, Wiwik Setiawan, I Wayan Darka dan Ida Bagus Puja Astriada. Sementara, untuk 3 unit Home Theatre hadiah jatuh pada I Komang Sutarma, I Nengah Karya, I Made Purna, Ni Made Rai Sri Gunanti dan Rosalina Ratih. Untuk hadiah 4 lemari es jatuh kepada I Made Miasa, I Made Suintara, Soeswanto Kamto dan I Nyoman Srinata. Adapun hadiah yang dibagikan dalam kesempatan ini sebanyak 13 unit barang. W-011

Kasiat Air Minum Kaori Semakin Dirasakan

DENPASAR-Fajar Bali Dengan kasiat yang telah dirasakan oleh beberapa pengguna dari Air Minum Kaori, air minum dengan berdaya penyembuhan yang telah diproses melalui pemberkatan spiritual dengan Pasupati dan Adhistana. Disamping itu air minum Kaori juga dipenuhi dengan kandungan kekuatan spiritual bernama “Cahaya Bola Emas”. Di Air Minum Kaori ada tujuh manfaat terdapat dalam Air Minum Kaori FB/dok yang berdaya penyembuAir Minum Kaori han dengan Cahaya Bola Emas. Dengan pengakuan beberapa orang yang telah mencoba Air Minum Kaori sebelumnya. Maka dalam hal ini pengakuan yang sama juga telah dirasakan oleh beberapa orang berikut ini dengan khasiat yang telah dirasakan setelah meminum Air Minum Kaori. Pengakuan pertama disampaikan Ni Wayan Sinar, beberapa hari yang lalu mengatakan, dulu kakinya sering kesemutan dan susah untuk digerakkan. Dengan kondisi seperti tersebut dirinya sudah melakukan pengobatan kemana-mana tetapi tetap tidak kunjung sembuh. Kemudian melihat kondisi tersebut akhirnya tetangganya menyarankan untuk mencoba meminum Air Minum Kaori Pasupati. Ibu Sinar menambahkan, dengan berlahan-lahan setelah meminum Air Minum Kaori kesemutan berkurang dan akhirnya bisa melakukan aktivitas seperti biasa. Air Minum Kaori memang air yang bisa membantu mengobati penyakit mendis dan non medis. Dengan mencoba dan berharap orang lain ikut juga merasakan sendiri kehebatan dan khasiat dari Air Minum Pasupati Kaori.”Saya sangat berharap bagi masyarakat yang punya keluhan penyakit, untuk bisa ikut merasakan apa yang telah saya rasakan setelah meminum Air Minum Kaori Pasupati ini,” tambahnya. Tidak hanya Ni Wayan Sinar hal yang sama juga dirasakan oleh Eny mengatakan, dengan sakit kepala dan sakit gigi sangat tidak nyaman dirasakan. Untunglah pada saat tersebut ada teman kantor yang menyarankan untuk mencoba Air Minum Kaori Pasupati. Dijelaskannya, dengan mencoba meminum Air Minum Kaori keluhan sakit kepala dan sakit gigi hilang dalam waktu 5 menit saja. Dengan cukup meminum Air Kaori tidak perlu lagi harus repot mencari pengobatan alternatif. Cukup dengan meminum Air Minum Kaori sakit kepala dan sakit gigi yang dialami bisa teratasi dengan segera. “Hanya dengan meminum Air Minum Kaori sakit kepala dan sakit gigi yang saya rasakan dapat hilang,” tutup Eny. M-004

FB/cAR

Camat Keluarkan Izin PKL, Ditib Perketat Penertiban

FB/rony

Kerobokan, Kuta, Kedonganan Kawasan Endemik DB

Kabag Humas dan Protokol Pemkot Denpasar, IB. Rahoela dan Kasubag Pemberitaan dan Informasi Humas Pemkot Yogyakarta, Nurfireno, mewakili Walikota Yogyakarta, saling tukar cendera mata dan lain-lain. Bahkan, Pemkot Yogyakarta tidak memungut sepeserpun pajak atau retribusi kepada pedagang. Mereka hanya dinenai iuran sampah. Hal ini berdampak pada makin bergairahnya para pelaku UMKM di Kota Yogyakarta. “Ijin PKL dikeluarkan oleh camat termasuk menentukan kawasan yang boleh dan tidak boleh ditempati PKL. Ini semata untuk menghindari agar tidak semrawut,” ucap Rikardo. Sedangkan untuk penataannya, Rikardo menjelaskan, Pemkot Yogya menerapkan jadual yang sangat ketat seperti PKL yang ada dikawasan Malioboro.

PKL terbagi dalam beberapa ship yaitu pagi hingga siang, malam dan subuh. Bagi pedagang yang membandel, pihaknya juga menerapkan sanksi tegas terhadap yang melanggar seperti, memberi peringatan tertulis hingga pencabutan ijin usaha. “Penertiban kami lakukan 2 kali sehari, dan operasi gabungan dilakukan 3 kali seminggu,” tandasnya. Bahkan kawasan Malioboro yang menjadi ikon Pemkot Yogyakarta pada tahun 2016 direncanakan bebas kendaraan alias akan menjadi kawasan pedestrian, yang hanya untuk para pejalan kaki. (Carmyaka)

434/XI/KTR


DAERAH

4

SEMARAPURA-Fajar Bali A s e t O bye k Ke r t a g o s a Klungkung sampai saat ini belum jelas kepemilikannya secara sah. Sedangkan sebelumnya, Kepala BPN Klungkung Komang Wedana menyebut pensertifikatan obyak wisata Kertagosa terganjal akibat masih ada yang protes atau keberatan terhadap pensertifikatan tersebut. Bupati Klungkung Tjokorda Gde Agung menyebut terkait kepastian pensertifikatan tersebut sekarang ini ada ditangan BPN. “Bola sekarang ini ada ditangan BPN, saya menunggu proses di BPN Klungkung,” ujarnya, seraya mempertanyakan sikap sikap yang keberatan. Bahkan Tjok Agung siap di PTUNkan terkait hal itu. Pihaknya pun sudah sempat menggelar pertemuan dengan BPN dan proses tersebut sudah berjalan selama enam bulan. Semua persyaratan menurut Tjok Agung sudah diberikan. Memang masih ada protes dari pihak Puri Klungkung yang menolak pensertifikatan tersebut. “Saya juga orang puri,” ujarnya di ruang kerjanya beberapa waktu lalu. Sekalipun pihak keberatan datang dari Puri dirinya siap meladeni. Menurut Tjok Agung aturannya sudah jelas dalam Perda dan sudah diserahkan ke pemerintah

untuk mengelola obyek Wisata Kertagosa tersebut. Saat ini renovasi Kertagosa sudah dianggarkan Rp 1 miliar di tahun 2014. Sementara ke pusat sudah diajukan Rp 5 miliar. Diakui Tjok Agung kondisi Kertagosa memang dilematis. Kalau tidak dianggarkan maka peninggalan sejarah tersebut akan rusak dan hilang. Sementara kalau di anggarkan akan menjadi temuan BPK. Namun demikian karena ini sudah dalam proses pensertifikatan tetap diajukan anggaranya. Selaia itu Tjok Agung menila persoalan Kertagosa terkesan politis. Dirinya mengaku heran kenapa baru kali ini Kertagosa dipersoalkan. Padahal saat Bupati sebelumnya yang juga angga Puri seperti Tjok Ngurah tidak ada persoalan. Hal yang sama juga dikemukakan Kadis Budpar Klungkung Wayan Sujana. Dia mengaku proses pensertifikatan Kertagosa sedang berjalan. Sejauh ini dirinya mengaku belum mendapat informasi kalau pensertifikatan batal atau gagal dilakukan. “Sudah proses pengukuran,” bebernya. Selaian itu Sujana mengakui kalau semua persyaratan untuk proses pensertifikatan tersebut juga sudah lengkap. Sementara status dalam

FB/IST

FB/ARTAYASA

GIANYAR-Fajar Bali SMP Negeri 1 Blahbatuh dan SMA Negeri 1 Payangan Kabupaten Gianyar , dikunjungi tim verifikasi dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), Sabtu (23/11). Kunjungan ini terkait penilaian sekolah Adiwiyata tingkat nasional. Kedua sekolah tersebut sebelumnya berhasil mencapai nilai yang disyaratkan untuk menerima penghargaan sekolah Adiwiyata tingkat provinsi, sehingga kemudian diusulkan untuk ikut dalam seleksi Sekolah Adiwiyata tingkat Nasional. Tim yang dipimpin Made Suartama, diterima Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Blahbatuh, A.A. Gde Oka, S.Pd, Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga, I Dewa Gede Alit Mudiartha dan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) A.A. Dalem Jagadhita di aula SMP N 1 Blahbatuh. Penilaian dilakukan dengan cara melihat apakah empat komponen Adiwiyata yaitu Kebijakan Berwawasan Lingkungan, Pelaksanaan Kurikulum Berbasis Pendidikan, Kegiatan Berbasis Partisipatif dan Pengelolaan Sarana Pendukung Ramah Lingkungan sudah diterapkan oleh masing-masing sekolah tersebut. “Pendidikan lingkungan sekolah selalu kita tanamkan sesuai program Adiwiyata,” ungkap Kasek SMP Negeri 1 Blahbatuh A.A. Gde Oka, S.Pd disela-sela penilaian. Dijelaskan, untuk kurikulum berbasis pendidikan, yakni lahan yang ada di sekitar sekolah dijadikan media pembelajaran, dan kegiatan berbasis partisipatif, dimana warga sekolah peduli terhadap lingkungan. Menurut A.A. Gde Oka, ada atau tidak adanya penilaian, sekolahnya sejak dahulu memang mempunyai program mewujudkan sekolah yang bersih dan hijau. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya tanaman obat termasuk tanaman langka ditanam di SMP N 1 Blahbatuh. Sampah-sampah organik diolah menjadi pupuk dan sampah anorganik dijadikan barang yang bernilai ekonomis. Sehingga tercipta lingkungan sekolah yang sejuk, bersih dan nyaman untuk kegiatan belajar mengajar. Disisi lain, Kepala BLH A.A. Dalem Jagadhita menyampaikan, untuk sekolah Adiwiyata merupakan suatu program pendidikan lingkungan hidup yang ditujukan bagi pemberdayaan sekolah di tingkat SD, SMP, dan SMA. Sejak digulirkan sekolah Adiwiyata tahun 2012 lalu, Pemkab Gianyar secara bertahap telah melakukan sosialisasi dan pembinaan kepada sekolah-sekolah yang dianggap memenuhi syarat guna mengikuti program sekolah Adiwiyata terutama ruang teduh hijau yang memadai. Selain itu, mendapat dukungan dan kerja keras dari sekolah untuk mengikuti seleksi sekolah Adiwiyata secara berjenjang, mulai dari sekolah Adiwiyata tingkat kabupaten. Ditambahkan, dengan terselenggaranya kegiatan sosialisasi sekolah Adiwiyata menjadi langkah positif untuk penataan sekolah dalam rangka pembentukan karakter warga sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan. Hal ini mengingat program sekolah Adiwiyata akan terus dilakukan verifikasi setiap tahun baik sekolah berstatus sekolah Adiwiyata maupun sekolah belum berstatus Adiwiyata, sehingga muncul sekolah-sekolah Adiwiyata yang baru di kabupaten Gianyar dan diharapkan dapat terus berkembang hingga nantinya dapat menjadi sekolah Adiwiyata Mandiri. W-005

Pensertifikatan objek wisata Kertagosa hingga kini masih menunggu proses di BPN Klungkung

sertifikat yang diajukan pemerintah adalah hak guna pakai bukan untuk menguasai. Pemerintah dalam hal ini hanya mengelola yang menikmati tetap masyarakat Klungkung. sementara anggaran Rp 5 miliar ke pemerintah pusat sudah turun baru Rp 100 juta. Dan dana tersebut sudah dipergunakan untuk merenovasi bagian bataran Bale Kertagosa tahun 2012. Bahan yang dipergunakan juga mirip dengan ahlinya. Pemugaran juga melibatkan para ahli dari Purbakala. Untuk renovasi atap Bale

Lestarikan Adat dan Budaya

kembang diperkirakan menghabiskan Rp 400 juta. Kalau anggaran sudah ada perbaikan diawali dengan menurunkan atap dari ijuk yang sudah lapuk. Penurunan dilakukan secara hati-hati agar lukisan klasik kamasan yang ada di bagian atas bagunan tidak rusak. Selaian itu diakui juga kalau kondisi bale kembang bebaturanya sudah anjlok karena termakan usia. Sementara itu Kepala BPN Klungkung Komang Wedana sempat mengemukakan kalau BPN belum berani menerbit-

kan sertifikat seperti dimohon pemerintah. Ini karena ada kebratan dari unsure puri. Menurutnya hal ini perlu dicarikan solusi antar kedua belah pihak biar tidak terjadi masalah. Pensetifikatan ini bisa dilakukan jika Pemkab Klungkung punya bukti serah terima secara tertulis dari pemerintah regensi sebelumnya. Hal ini menurutnya bisa dijadikan pedoman. Sebelum ada bukti ini pihak BPN tidak akan berani menerbitkan sertifikat seperti dimohon Pemkab Klungkung.W-010

DENPASAR-Fajar Bali Ditengah derasnya era modernisasi saat ini, serta perkembangan teknologi informasi, berdampak pula terjadinya budaya luar yang ‘merangsek’ masuk ke Bali. Hal ini akan mempengaruhi budaya Bali termasuk perubahan perilaku masyarakatnya. Salah satunya dalam pembuatan banten yang merupakan keperluan dalam upacara di Bali. Menyikapi fenomena tersebut, PKK Kota Denpasar terus menggencarkan pelatihan membuat banten yang menyasar kader-kader PKK di banjar-banjar dan Sekaa Teruna. Pelatihan kali ini dilaksanakan di Balai Banjar Dukuh Tangkas, Desa Pemogan, Kecamatan Denpasar Selatan, Minggu (24/11) kemarin. Pelatihan banten dihadiri Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, Made Mertajaya serta pengurus PKK Kota Denpasar, yang memberikan cara membuat banten tumpang solas yang merupakan salah satu kebutuhan dalam upacara agama. Kepala Desa Pemogan, Nyoman Gede Wiryanata, ditemui di sela-sela pelatihan banten

GIANYAR- Fakat Bali Ribuan masyarakat Gianyar tumpah ruah memadati seputaran Taman CiungWanara, Gianyar sebagai tempat berlangsungnya Car Fre Day (CFD), Mingg (24/11). CFD yang dilaksanakan setiap Minggu ini, untuk kali ini memang berbeda dengan sebelumnya. Selain diisi oleh kegiatan rutin senam aerobik massal, sepeda santai, dance, artis lokal dan senam lansia, CFD kali ini juga diisi kegiatan jalan sehat berhadiah dilepas langsung oleh Bupati Gianyar, AA GdeAgung Bharata. Sekretaris Daerah KabupatenGianyar, Ida Bagus Gaga AdiSaputra mengatakan, kegiatan CFD dirangkai dengan kegiatan jalan sehat untuk memperingati HUT KORPRI, PGRI dan Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang diikuti oleh unsur KORPRI, PGRI dan kesehatan serta kalangan masyarakat umum. Sehingga sinergitas Antara aparatur dengan masyarakat terus terjaga dengan baik. “Disamping untuk memperingati HUT Koprpri, PGRI dan HKN, kegiatan jalan santai berhadiah ini sengaja dilaksanakan pada CFD untuk lebih mendekatkan aparaturpemerintah dengan masyarakat Gianyar secara umum,” terang Gus Gaga. Bagi peserta yang beruntung, panitia menyediakan 2 buah unit sepeda motor, 5 sepeda gunung, tv, kulkas dan hadiah hiburansertasejumlahuang. Selain dimerihakan oleh pementasan dari SMP Negeri 4 Tegallalang, SMA Negeri 1 Gianyar, SMK Negeri 3 Sukawati, Dancer Modern Denpasar sertapenampilan dari artis lokal. Pada kegiatan tersebut juga dilaksanakan LombaLukis “Finger Painting” yang dilasanakan oleh DhamaWanita Persatuan (DWP) Kabupaten Gianyar dengan melibatkan anak – anak TK se Kabupaten Gianyar. W-005

FB/CAR

PKK Kota Denpasar Libatkan Sekaa Taruna Dalam Pelatihan Membuat Banten

Bupati Bharata Buka Jalan Sehat CFD

Pelatiham membuat banten yang digelar PKK Kota Denpasar diikuti masyarakat serta Sekaa Teruna Banjar Dukuh Tangkas, Desa Pemogan, Kecamatan Denpasar Selatan, Minggu (24/11) kemarin

mengatakan, pelatihan yang dilaksanakan PKK Kota Denpasar sangat baik untuk melestarikan adat dan budaya Bali terutama dalam hal membuat banten. Terlebih lagi pelatihan ini diikuti oleh karang taruna, tentunya diharapkan dapat membentuk kaderisasi. “Kami harapkan kedepannya melalui pelatihan semacam ini kaderisasi untuk melestarikan adat dan budaya Bali akan terus terbentuk,” harap Wiryanata. Kedepannya Wiryanata m en gh a ra p ka n p el a t iha n

semacam ini lebih sering dilaksankan bahkan kalau bisa menyasar semua banjar yang ada. Mengingat perla adanya persamaan persepsi dalam membuat banten sehingga tidak ada perbedaan dalam pembuatan banten tersebut. Kepala Dusun Banjar Dukuh Tangkas, Wayan Ardana, mengatakan, pelatihan ini sangat baik untuk meningkatkan pengetahuan para ibu-ibu dan generasi muda. Dalam kesempatan tersebut Ardana mengharapkan para peserta untuk

memanfaatkan kesempatan ini lebih banyak bertanya terkait dengan pelatihan bebantenan tersebut. “Saya harapkan para peserta menggunakan kesempatan ini untuk lebih banyak bertanya dalam membuat banten. Sehingga banten yang dibuat sesuai dengan sastra agama,” harap Ardana N a ra s u m b e r p e l a t i h a n banten, Jero Mangku Janji dari WHDI (Wanita Hindu Dharma Indonesia) Bali dalam penjelasannya mengatakan, masyarakat Denpasar patut bersyukur karena Walikota Denpasar sangat konsen dalam melestarikan budaya termasuk dalam membuat banten. Seperti yang dilaksanakan sekarang ini yang dikoordinir TP PKK Kota Denpasar. Karena sekarang ini masyarakat kurang memahami cara membuat banten yang benar sesuai sastra agama. Jero Mangku Janji pun mengatakan dalam membuat banten mesti memahami makna baten itu sendiri sehingga tidak menimbulkan pemahaman ‘mulo keto’ (memang seperti itu). Pada dasarnya semua banten sekecil apapun yang dipakai sesajen memiliki makna sangat

Truk Terguling Timpa Mobil Daihatsu Cary

tinggi. “Semua banten yang dibuat sekecil apapun memiliki makna sehingga dalam melaksanakan upacara harus tahu kepada siapa dipersembahkan sesajen tersebut,” ujar Jero Mangku Janji. Banten yang dibuat, lanjut Jero Mangku Janji, bukan ‘sima’ (kebiasaan) melainkan banten tersebut merupakan sebuah sastra agama. Dicontohkan, cara membuat daksina yang benar sesuai sastra agama. Dengan adanya pelatihan ini diharapkan ibu-ibu minimal mahami dalam menata bunga pada canang sehingga tahu bunga putih letaknya di timur, bunga merah di selatan, bunga kuning di barat, bunga hitam di utara dan bungga seperti pandan di tengah-tengah. Ketua Sekaa Teruna Br. Dukuh Tangkas, Kadek Sofian Wijaya mengatakan palatihan ini sangat bagus terutama bagi generasi muda. Karena selama ini sering membuat banten namun kurang memahami makna pembuatan banten. “Dengan adanya pelatihan semacam ini Kami harapkan dapat meningkatkan pemahaman dalam membuat banten,” harapnya. R-004

Muatan Berhamburan Penumpang Selamat AMLAPURA-Fajar Bali Sebuah truck bernopol DK 8617 BV sarat muatan yang rencananya menyebrang ke Lombok, NTB, terguling dan menimpa sebuah mobil Daihatsu Cary bernopol DK 1307 EQ, di jalur utama Karangasem-

Denpasar, tepatnya di tikungan banjar Tengading, Desa Antiga, Manggis, Karangasem atau kurang lebih 500 meter barat Traffict Light pertigaan Padang Bai-Amlapura. Beruntung kecelakaan yang terjadi ,pada Sabtu, (23/11) sekitar

SEMARAPURA-Fajar Bali Aparat Polres Klungkung berhasil membekuk komplotan pencuri mobil khusus mobil rent car. Upaya ini atas kerja keras aparat Polsek Semarapura yang digawangi Kanit Reskrim Polsek Semarapura AKP Wiastu Andrey akhirnya menuai hasil. Kasus penipuan dan penggelapan yang berkedok menyewa mobil di beberapa rent car di kawasan Klungkung ini, sempat membuat para pemilik rent car kebingungan namun dendam untuk membuat perhitungan pada para beromocorah ini. Minggu (24/11) kemarin akhirnya pelaku kunci dari penggelapan mobil milik Made Suryawan (46) yang beralamat di Banjar Jelantik Kuribatu, Desa Tojan, KLungkung yaitu terlapor Lukman Hakim (27)

warga Kampung Lebah dengan alamat jalan Werkodara, Gang 3 Kelurahan Semarapura Klod Kangin berhasil digelandang ke Mapolsek Semarapura. Terlapor pun tidak berkutik ketika ditangkap aparat Polsek Semarapura bersama pemilik Rent Car, Made Suryawan. Dalam laporannya di mapolsek Semarapura Made Suryawan didampingi saksi wayan Sugiartawan (31) warga Banjar Jelantik Mamoran, Desa Tojan. Menurut AKP Wiastu Andrey, kasus penggelapan mobil rent car milik Made Suryawan ini bermula ketika pada rabu 24 Pebruari 2013 lalu sekitar pukul 1500 terlapor Lukman Hakim datang ke rumah pelapor Made suryawan dengan pura-pura hendak menyewa mobil. Tersangka ini juga dilaporkan di Mapolsek Dawan. W-010

Komplotan Pencuri Mobil Rent Car Dibekuk

FB/ARTAYASA

Jalan sehat selingan Pelaksanaan CFD Gianyar

Senin, 25 November 2013, Tahun XIV

Pensertifikatan Kertagosa Jalan Terus

Dua Sekolah di Gianyar Ikut Adiwiyata Tingkat Nasional

Penilaian dan kunjungan tim verifikasi dan Kementrian Lingkungan Hidup ke SMAN 1 Payangan-

FAJA R BALI

pukul 20.30 WITA tidak sampai membawa korban nyawa. Namun kecelakaan tersebut sempat menimbulkan kemacetan arus lalulintas jalur utama Karangasem-Denpasar. Dari informasi yang didapat, kecelakaan tersebut berawal ketika sebuah mobil truck melaju dari arah barat. Saat itu, kondisi arus lalulintas yang cukup padat, membuat truck yang dikemudikan, Nurmahfuad (25) warga asal Sumbawa, NTB berhenti lantaran Trafic Light berwarna merah. Naas bagi truck yang mengangkut sembako ini berhenti tepat di tingkungan serta kondisi jalan yang miring. Diluar dugaan, saat berada di tikungan itu tiba-tiba truck malah miring ke kanan. Sedangkan dari arah berlawanan juga melaju sebuah mobil Daihatsu Cary bernopol DK 1307 EQ, yang dikemudikan warga Banyuwangi, Moch Rojin (53) bersama istrinya, Qmaria (47) yang kebetulan akan menuju arah ke Denpasar. Saat berpapasan itulah, mobil truck tersebut terguling dan tepat mengenai badan mobil cary, sehingga menyebabkan bagian kaca depan mobil Daihatsu cary hancur. Beruntung bagi Moch Rojin hanya mengalami luka pada pelipis dan mata bagian kanan. Sementara, Istri Moch Rojin tidak mengalami luka sedikitpun. “Saat berpapasan itulah

Truk Terguling

saya lihat roda mobil truck terangkat, dan langsung jatuh terguling ke kanan,” ujar sopir Daihatsu Cary, Moch Rojin, yang mengaku baru saja datang dari Bima ini, rencananya akan pulang ke kampung halamannya, di Banyuwangi. Kejadian itu kontan membuat warga langsung memberikan pertolongan kepada korban, baik dan istri serta Sopir Truck langsung dibawa ke Klinik terdekat untuk memperoleh perawatan. Sementara muatan truck berhamburan memenuhi badan jalan sehingga menyebabkan arus lalulintas mengalami kemacetan. “Mobil tiba-tiba miring ke kanan saat berada di tikungan,dan lang-

FB/BUDIASA

sung terjungkir,” ujar kenek truck naas yang mengaku bernama Bambang. Sedangkan, Kanit Lantas Polsek Manggis, Ipda I Wayan Suta Wijaya yang berada dilokasi mengatakan, dalam setahun ini, sudah hampir tiga kali terjadi truck terguling. Hal itu dikarenakan, kondisi jalan yang sangat miring tepat di tikungan ini. Selain itu, tergulingnya truck ini juga dikarenakan muatan truck yang melebihi kapasitas. “Kejadianya sudah sering, kondisi jalan yang miring dan muatan truck yang berlebihan juga menjadi penyebab tergulingnya truck ini, korban jiwa tidak ada,” ujarnya. M-005


DAERAH

FAJA R BALI Senin, 25 November 2013, Tahun XIV

5

Subak Pulukan Syukuri Hasil Panen

POTRET FAJAR BULELENG

Setelah memperoleh hasil panen yang cukup meningkat krama subak Pulukan Kecamatan Pekutatan, melakukan syukuran, Minggu (24/11) kemarin. Subak Pulukan memiliki keunikan yang menarik.

Ahmad Mobin kemarin mengatakan peningkatan hasil panen yang diperolehnya itu berkat perhatian Pemkab Jembrana dengan memberikan subsidi benih padi dan pembinaan oleh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) termasuk bantuan bronjong oleh Pemerintah Provinsi Bali. Sebelum ada perhatian dari Pemkab Jembrana dan Pemprov Bali, dalam 1 hektar hanya dapat panen 5 ton. Tetapi berbeda sekarang, setelah ada perhatian dari Pemkab Jembrana dan bantuan Pemprov Bali mampu panen sampai 7 ton. “Kami bersyukur kepada Tuhan, atas karunia yang dilimpahkan, kami juga berterima kasih kepada Pemkab Jembrana dan Pemprov Bali yang telah memberikan bantuan,” ujarnya. Sementara Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan mewakili Bupati Jembrana I Putu Artha me-

FB/PRAMONO

Wakil Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan ketika menghadiri syukuran setelah panen, di Subak Pulukan Kecamatan Pekutatan, Minggu (24/11).

nyampaikan kebutuhan beras rata-rata setiap orang di Jembrana 0,4 Kg per hari, dengan jumlah penduduk yang mencapai 319.000, maka dibutuhkan ketersediaan beras sebanyak 37.000 ton per tahun. Jembrana memiliki lahan pertanian produktif seluas 6.000 hektar bila per hektar mampu

menghasilkan 7 ton saja sekali panen sudah cukup memenuhi kebutuhan masyarakat bahkan akan mampu menyimpan stok beras, karena dalam setahun panen dapat dilakukan dua kali. Pihaknya konsisten untuk meningkatkan sektor pertanian, program jalan usaha tani, irigasi dan bantuan sarana

pertanian terus dilakukan. PPL yang dulunya tidak berperan, sekarang diturunkan ke sawah, karena PPL tersebut sekolahnya di sawah dan muridnya adalah para petani. Selanjutnya program unggulan pada pertanian di Jembrana, yakni Pepadu (Pengelolaan Pertanian Terpadu). W-003

Hadir pula pada kesempatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Tabanan IGM. Purnayasa, Mantan Bupati Tabanan dua periode N. Adi Wiryatama dan SKPD di Lingkungan Pemkab Tabanan. Sebelum dilakukan prosesi upacara medwijati (lahir untuk kedua kalinya secara filosofi), Ida Bagus manuaba dan Anak Agung Ayu Alit Suwarni juga harus melewati ujian yang diberikan oleh Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Tabanan (Diksa Pariksha). Ujian yang diberikan kali ini langsung diujikan oleh Ketua Samuan Sulinggih PHDI Tabanan Ida Pedanda dari Geria Taman Sari. Upacara pediksan akan dilaksanakan pada Soma Kliwon Klurut, Senin (2/12) mendatang. Ketua Panitia Ida Bagus Asta Wibawa menjelaskan sebelum menjalani proses pediksan, Ida Bagus Manuaba mengikuti beberapa eedan upacara ter-

masuk melengkapi administrasi yang disyaratkan sebagai kelengkapan untuk menjalani proses mediksa atau medwijati. Dirinyapun berterimakasih kepada Bupati Tabanan atas perhatiannya, baik secara moril maupun materiil. “Saya berterima kasih kepada pemerintah atas perhatiannya selama ini. Dengan dukungan dari pemerintah karya Rsi Yadnya Ida Bagus Manuaba dapat berjalan sesuai dengan harapan bersama,” ungkapnya. Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti mengungkapkan, pembangunan harus dilakukan secara seimbang antara pembangunan pisik material dan mental spiritual. Dengan dilaksanakannya pediksan Ida Bagus Manuaba, menjadi Ida Pedanda, diharapkan akan bisa didorong pembangunan yang lebih berkesemabungan. Selama ini kata Bupati Eka, masyarakat

dalam melaksanakan upacara yadnya, masih ada yang belum memahami dengan benar esensi upacara yang digelar. Dengan semakin banyaknya tokoh/pemuka agama, diharapkan akan mampu memberikan kontribusi kepada masyarakat, akan esensi pelaksanaan upacara yadnya. “ Kami sangat gembira dengan upacara pediksan ini. Dengan demikian, lebih banyak lagi informasi dan pemahaman yang diterima masyarakat terkait esensi upacara yadnya yang dilaksanakan umat,” ujarnya.Dengan pediksan ini umat diharapkan bisa mendapatkan pencerahan lewat sumber-sumber yang jelas berupa hasil karya sastra dan lontar-lontar tertentu terkait pelaksamaam Panca Yadnya. “Secara pelan namun pasti kita ingin agar upacara yang dilaksanakan umat berdasarkan sumber-sumber yang jelas,” imbuhnya. W-004*

FB/DONI

Bupati Eka Hadiri Diksa Pariksa Ida Bagus Manuaba

Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti saat menghadiri upacara Rsi Yadnya diksa pariksha Ida Bagus Manuaba dan Anak Agung Ayu Alit Suwarni di Geria Gede Cau Belayu, Marga, Tabanan.

TABANAN-Fajar Bali Bertepatan dengan Redite Paing Wuku Pahang, Minggu (24/11) kemarin, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti didampingi Ketua DPRD Tabanan Ketut Suryadi, Wakil

Bupati Komang Gede Sanjaya dan Sekkab Nyoman Wirna Ariwangsa menghadiri upacara Rsi Yadnya diksa pariksha Ida Bagus Manuaba dan Anak Agung Ayu Alit Suwarni di Geria Gede Cau Belayu, Marga, Tabanan.

TABANAN-Fajar Bali Sebagai sebuah organisasi kepemudaan, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dituntut untuk lebih responsif menghadapi perubahan,mengingat saat ini bangsa kita sedang dihadapkan dengan berbagai permasalahan karena kita belum siap menghadapi perubahan. Hal tersebut diungkapkan Bupati Tabanan dalam sambutan tertulis dibacakan Asisten II Setda Kabupaten Tabanan I Wayan Miarsana saat menghadiri pelantikan pengurus DPD KNPI Kabupaten Tabanan periode 2013-2016 di Kantor Bupati setempat, Minggu (24/11) kemarin. Acara tersebut dihadiri pula oleh Ketua KNPI Provinsi Bali Nyoman Gede Adiguna, SKPD di lingkungan Pemkab Tabanan, anggota KNPI Kabupaten Tabanan, serta mahasiswa dari sejumlah universitas di Tabanan. Bupati Eka dalam sambutannya mengatakan pemuda merupakan tulang punggung bangsa yang akan melanjutkan kepemimpinan di masa depan. Menurutnya,kemerdekaan yang berhasil diraih tidak lepas

dari peran serta pemuda di dalamnya. “Ikrar sumpah pemuda dijadikan spirit dalam meraih kemerdekaan, karenanya pemuda harus mampu menjadi motor penggerak untuk meraih target maksimal dalam pembangunan,” ungkapnya. Pihaknya menambahkan, KNPI telah terbukti memiliki kontribusi yang sangat besar dalam mengisi pembangunan khususnya di Kabupaten Tabanan.” Mudah-mudahan kepengurusan yang baru dibentuk senantiasa responsif terhadap segala bentuk perubahan, sehingga tercipta program kerja yang mantap dan bersinergi dengan program pemerintah,” imbuhnya. Sementara Nyoman Gede Adiguna usai melantik pengurus DPD KNPI Kabupaten Tabanan yang baru mengatakan DPD KNPI Tabanan telah memberi warna baru dalam mengisi pembangunan di Tabanan. Mewadahi berbagai organisasi kepemudaan serta anggota yang berasal dari berbagai elemen masyarakat merupakan tantangan yang sangat berat. Karenanya, dia berharap DPD

k o j o P Desa NEGARA- Fajar Bali Selama tiga hari, suasana di Kelurahan Loloan Timur, kembali dihidupkan dengan nuansa tradisi dan kekhasan yang pernah ada di kampung itu. Untuk melestarikan dan mengembalikan kekhasan tradisi di kampong Loloan ya n g d i p e l o p o r i Re m a j a Loloan Timur tersebut, tampaknya tak hanya digemari para anak muda di Loloan, tetapi juga para orang tua

FB/DONI

KNPI Dituntut Lebih Responsif Hadapi Perubahan

Asisten II Sekda Tabanan I Wayan Miarsana memberikan ucapan selamat kepada pengurus KNPI periode 2013-2016 KNPI Tabanan tetap menjalin baik lagi,” ujarnyaKetua DPD Gede Ari berharap agar komunikasi dan koordinasi yang KNPI Kabupaten Tabanan ter- pmendukung serta membimblebih baik lagi ke depan. pilih Dewa Gede Ari Wirawan ing seluruh program KNPI. “ Begitu banyak program yang menyatakan rasa terima kasih“Mudah-mudahan kami bisa menunggu ke depan, tantangan nya karena diberi kesempatan menjadi partner pemerintah juga semakin besar. Saya ber- mempimpin KNPI Tabanan dalam mengisi pembangunan harap kiprah KNPI harus lebih selama 3 tahun ke depan. di Tabanan,” jelasnya. W-004

Putu Agus Suradnyana

FB/AGUS

Pemerintah Provinsi Bali melalui Gubernur Made Mangku Pastika memberikan restu keinginan pemerintah Kabupaten Buleleng untuk membangun kolam renang bertaraf internasional yang akan dibangun di atas tanah milik pemerintah Provinsi Bali yang ada di kawasan Kelurahan Banyuasri. Lahan Provinsi Bali yang sempat dimohon pemerintah Kabupaten Buleleng saat pemerintahan Bupati Bagiada yang juga sempat diberikan restu pemerintah Provinsi Bali namun hal itu tidak direstui DPRD Provinsi Bali sehingga buntu. Namun kini di pemerintahan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana lahan milik Provinsi dengan luas kurang lebih 1,6 hektar yang berlokasi di Jalan Pidada, sebelah barat Tukad Banyumala itu kembali dimohon untuk dijadikan pembangunan kolam renang bertaraf internasional dan bahkan Bupati Suradnyana mengaku telah bertemu Gubernur Pastika dan bahkan telah di berikan restu. Hanya saja dalam pengalihan asset tersebut kata Bupati Suradnyana harus mendapatan restu DPRD Provinsi. Pembangunan kolam renang bertaraf internasional itu berkaitan dengan Kabupaten Buleleng akan menjadi tuan rumah pada Porprov tahun 2015 mendatang sehingga Buleleng harus memiliki kolang renang yang memenuhi standar. W-008

Warga Terancam Kehilangan Data Identitas Diri

SINGARAJA – Fajar Bali Warga masyarakat wajib KTP yang belum melakukan perekaman E- KTP diharapkan segera mendatangi tempat perekaman terdekat. Warga wajib KTP yang hingga akhir tahun ini tidak melakukan perekaman E- KTP datanya terancam hilang atau dihapus. Penegasan itu disampaikan Kadisdukcapil Ida Bagus Suwadnyana beberapa hari kemarin mengaku masih banyaknya warga yang belum melakukan perekaman E- KTP. Perlakuan berbeda diberikan kepada masyarakat yang telah melakukan perekaman namun KTP nya belum rampung sampai dengan Bulan Desember mendatang. Bagi masyarakat yang belum melakukan perekaman ulang atas KTP yang masa berlaku atau telah berakhir yang belum melakukan perekaman masih diberikan kesempatan memperpanjang KTP SIAK hingga terbitnya E- KTP bersangkutan . Dari data yang dapat dihimpun Fajar Bali, diperkirakan masih ada sekitar 200 ribu penduduk yang belum melakukan perekaman ulang atas E-KTP. Data base yang sudah dibersihkan hingga minggu kedua bulan Nopember sebanyak 807.229 dari jumlah awal sebanyak 975.000 jiwa. Jumlah perekaman sampai minggu kedua Nopember 2013 sebanyak 427.542. Sedangkan E KTP yang sudah terbit sebanyak 90,68 persen atau 387.674 EKTP. ”Untuk mereka yang tidak melakukan perekaman ya mohon maaf. Nanti pada 1 Januari 2014 kami belum mendapat petunjuk dari Menteri apakah menerima atau menolak Data base mereka akan kita hapus semua sehingga mereka mencari data base baru. Cara mencari data base baru tentu seperti mereka baru lahir,” paparnya Suwadnyana. Suwadnyana menambahkan penghapusan terhadap data identitas diri bukan hanya diberlakukan kepada warga yang tidak melakukan perekaman, namun juga bagi warga yang pindah alamat namun tidak melaporkannya kepada Disdukcapil sesuai aturan paling lambat tiga puluh hari. ”Jika dalam tempo tiga puluh hari mereka tidak mendaftarkan diri kepada Disduk capil, maka data mereka di tempat yang lama akan dinon aktifkan. Sedangkan data di tempat baru tidak bisa dibuka alias tidak memiliki data identitas diri,” tambahnya. W-008

Loloan Munculkan Kembali Tradisi Cikar-cikaran dan anak-anak. Serangkaian untuk melestarikan budaya Loloan, mulai Jumat (22/11) malam diawali dengan pawai obor dan pawai permainan cikarcikaran. Permainan Cikar-cikaran i n i , s e n ga j a d i to n j o l ka n , karena permaian tersebut di masa lalu, sering diperg u n a ka n o l e h a n a k- a n a k di Loloan sebagai bentuk permaian. Mainan jenis ini, dibuat

dari bahan bambu dan kayu. Namun sayang main jenis itu, sudah tidak musim lagi. Bergesernya mainan khas Loloan itu, salah satunya dikarenakan pengaruh tehnologi dan dinilai bentuk mainan itu tergolong kuno. “ Tra d i s i c i ka r - c i ka ra n ini bentuk permainan dari bambu. Dulu mainan jenis ini sangat disenangi oleh anakanak kecil.Tapi sekarang sudah tidak ada lagi.

Karena itu, bentuk tradisi ini perlu kita lestarikan lagi. Ini sebuah bentuk permainan tradisional, “ ujar Mustahidin, selaku penasehat Remaja Loloan Timur ketika ditemui usai pawai obor dan cikar-cikaran, Jumat (22/11) malam. Pawai obor dan cikar-cikar dilakukan melalui rute yang dimulai di perempatan Loloan Timur hingga ke Loloan Barat dan berakhir kembali ke Loloan Timur.

Pemuda dan anak-anak Loloan yang terlibat di pawai itu, diperkirakan berjumlah hingga 200 lebih. Ke s e l u r u h a n ke g i a t a n yang diawali dengan pawai itu, merupakan serangkaian memperingati 1 Muharam yang kerap dilakukan setiap tahun. Menurutnya kegiatan ini, dimulai dari Jumat (22/11) m a l a m h i n g g a M i n g g u Pawai tradisi cikar-cikaran serta obor, di Kelurahan Loloan Timur diselenggaran Remaja Loloan Timur, Jumat (22/11) malam. (24/11) pagi. W-003

FB/AGUS

NEGARA- Fajar Bali Biasanya subak di Bali, identik dengan budaya Bali,yang kebanyakan mayoritas beragama Hindu. Namun tidak di Subak Pulukan. Di subak tersebut, tak hanya beranggota yang beragama Hindu tetapi juga umat yang beragama Islam. Menariknya lagi, Kelian Subaknya, dijabat oleh Ahmad Mobil dan wakilnya, I Kadek Suyasa. Kendati anggota Subak Pulukan terdiri dari dua keyakinan (agama) yang berbeda (Hindu dan Islam), namun kerukunan antar anggota begitu kuat terjaga. Keberagaman anggota Subak Pulukan tersebut sejatinya sudah ada sejak lama bahkan sejak adanya subak di Bali, anggotanya terdiri dari dua agama. Subak Pulukan yang beranggotakan 70 orang ini mengelola lahan persawahan seluas 55 Hektar, meliputi wilayah Pangkung Medahan sampai pinggir pantai Pulukan.

Gubernur Restui Buleleng Bangun Kolam Renang Internasional


senin, 25 november 2013 | TAHUN XIV

FB/HERY

6

Bupati Badung A.A. Gde Agung berjabat tangan dengan pimpinan SKPD seusai Apel bersama di Lapangan Puspem Badung. Saat Apel, Bupati Gde Agung mengingatkan PNS harus bertugas dengan pikiran,ucapan dan pelaksanaan yang baik dan suci

Meningkatkan Kapabilitas dan Keahlian PNS

BKD Badung Genjot Peningkatan Profesionalisme Aparatur Negara D

Drs. I Gede Wijaya, MM.

FB/HERY

alam rangka mewujudkan sistem pemerintahan yang bersih dan berwibawa serta pelayanan publik yang baik, efisien, efektif dan berkualitas tentunya perlu didukung adanya Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur khususnya Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang profesional, bertanggungjawab, adil, jujur dan kompeten dalam bidangnya. Dengan kata lain, PNS dalam menjalankan tugas tentunya harus berdasarkan pada profesionalisme dan kompetensi sesuai kualifikasi bidang ilmu yang dimilikinya. Dan untuk mewujudkan SDM aparatur (PNS) yang profesional dan berkompetensi, Pemerintah Kabupaten Badung melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Badung sudah mengupayakan berbagai program dan kegiatan, seperti melakukan reformasi birokrasi, berbagai Diklat dalam jabatan, berbagai Diklat fungsional, berbagai Diklat teknis, workshop, seminar dan kegiatan ilmiah lainnya. Semua itu tidak lain tujuannya adalah untuk “Peningkatan Profesionalisme Aparatur Pemerintahan“. Kemudian sebagai gambaran kondisi yang diinginkan, dalam rangka Peningkatan Profesionalisme Aparatur Pemerintah pada masa mendatang, Pemerintah Kabupaten Badung melalui Badan Kepegawaian Daerah terus melaksanakan program dalam meningkatkan kompetensi dan keterampilan serta kualitas Aparatur Pemerintah Daerah, baik melalui pendidikan formal maupun pelatihanpelatihan teknis agar setiap Pegawai Negeri Sipil dapat memahami tugas dan fungsinya. Sasaran dan arah kebijakan berdasarkan Tugas pokok dan fungsi untuk mencapai tujuan organisasi sebagaimana yang diamanahkan dalam indikator kinerja daerah, maka Badan Kepegawaian Daerah (BKD)

Kabupaten Badung dalam menyusun Rencana Strategis sesuai dengan visi dan misi organisasi. Adapun visi dan misi Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Badung adalah sebagai berikut:VISI: Terwujudnya aparatur yang profesional, jujur, dan bertanggungjawab di lingkungan pemerintah Kabupaten Badung sebagai pelaksanaan Otonomi Daerah di bidang kepegawaian. MISI : Mewujudkan kemampuan profesional sumber daya manusia, aparatur yang jujur, bersih dan berwibawa. Yang kemudian jadi pertanyaan, sudah sejauh manakah Badan Kepegawain dan Diklat Kabupaten Badung mewujudkan Visi dan Misi tersebut? Berikut wawancara tim Fajar Mangupura bersama Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat Kabupaten Badung, Drs. I Gede Wijaya, MM. Bisa terlebih dahulu dijelaskan, gambaran tentang BKD Badung saat ini dan kedepannya? Yang pasti Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat Kabupaten Badung bekerja mengacu kepada ketentuan hukum, dan memenuhinya secara normative. Karena bila kita melaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku, apakah itu Undang-Undang, PP dan peraturan lainnya termasuk bilamana ada Perdanya, maka bila semua itu sudah dipenuhi secara normative kami yakin tidak akan ada masalah. Dengan demikian, pemenuhan secara normative menjamin pelaksanaan kita sebaik-baiknya, walaupun memang harus diakui di dalam pelaksanaan terkadang ada sedikit kendala yang mungkin berasal dari pemahaman yang belum lengkap. Namun semuanya itu tentunya kita selesaikan dengan meningkatkan koordinasi ataupun juga melakukan konsultasi baik Pemerintah Propinsi, BKN dan Kemenpan sekalipun. Itulah yang menjadi form kami di dalam menjalankan tugas di BKD Pemkab Badung. Bagaimana kemudian bila tidak sedikit yang beranggapan, di hampir di seluruh pemerintahan ada semacam negosiasi ‘titipan’ untuk menduduki sebuah posisi jabatan

strategis bagi seorang PNS? Saya pastikan, untuk di Pemkab Badung tidak ada istilah ‘titipan’ untuk menduduki suatu jabatan tertentu. Kondisi seperti itu sama sekali tidak ada di Badung, karena kita semua disini (Pemkab Badung) sudah memahami apa itu ketentuan dan aturan yang berlaku. Terlebih lagi untuk di Kabupaten Badung, ketentuan di pegawaian secara umum telah dibuka secara transparan. Dan bahkan untuk sistem yang berlaku saat ini, sudah bisa menjamin ketransparanan yang salah satu contohnya seperti rekruitmen. Artinya mereka yang dinyatakan lulus, karena memang mereka telah sesuai dengan persyaratan dan aturan yang ada. Tidak hanya itu saja, dari pemantauan saya, untuk peningkatan karir bagi seluruh PNS tentunya sudah ada indicator-indikatornya. Yang kami maksud disini, yang kemudian menjadi salah satu pertimbangan pengembangan karir seorang PNS, adalah dilihat dari dedikasi dan loyalitasnya, bukan karena oknum pimpinan atau bahasa lainnya seperti ‘titipan’. The right man on the right place. Apakah konsep itu yang digunakan oleh BKD Kabupaten Badung? Tepat sekali, prinsip itu yang kita pakai dan menjadi pedoman di BKD Kabupaten Badung. Artinya, manakala menempatkan seseorang maka sesuai dengan keahliannya, minimal telah sesuai dengan data pedidikan. Karena kita menyadari SDM kita tidak semuanya memiliki keahlian khusus, bahkan lebih banyak memiliki keahlian general. Dan di dalam menterjemahkan sistem itu, kita mempertimbangkan beberapa hal salah satunya sertifikasi yang dimiliki si-pegawai tersebut. Misalnya satu orang memiliki anggaplah 3 spesifikasi, maka yang kemudian terjadi adalah yang dibutuhkan yang mana, dan itu yang akan kita pakai pertimbangan. Misalnya si-A, dia punya latar belakang orang pemerintahan karena alumnus STPDN, maka dia dapat diklat kehumasan. Kemudian bila dia juga telah mendapat diklat dan sertifikasi di pengadaan barang dan jasa, maka kemudian yang

bersangkutan ditempatkan di barang dan jasa yakni di ULP. Kemudian misalnya lagi insinyur, akan lebih tepat ditempatkan di cipta karya. Dan itulah yang menjadi pedoman kita di dalam kita memberikan pertimbangan ke pimpinan. Bagaimana dengan formasi kepegawaian Kabupaten Badung tahun ini dan tahun 2014 mendatang, apakah sudah ideal? Untuk tahun 2014 belum kita kaji lebih jauh, karena sampai saat ini kita juga belum mendapat informasi terkait formasi Pemkab Badung dari Pusat. Sedangkan untuk di tahun 2013 ini, memang ada penambahan formasi dari tenaga honor K2 yang diseleksi belum lama ini. Formasi tersebut yang mengikuti test sebanyak 640 orang, dan kalau tidak ada halangan mudah-mudahan awal Desember sudah diumumkan. Jika kemudian apakah sudah ideal? Maka berdasarkan kajian yang pernah dilakukan di BKD dengan data terakhir 2012, memang kita melihat tetap adanya suatu kekurangan dalam arti jumlahnya. Namun di dalam pelaksanaannya, sampai saat ini kita memanfaatkan secara maksimal tenaga yang ada. Bila kemudian disebut masih kekurangan pegawai, untuk di Kabupaten Badung saat ini kekurangan kepegawaian untuk tenaga apa? Yang jelas kekurangan tenaga guru SD, sementara untuk tenaga kesehatan juga kurang, namun tidak terlalu siginifikan (jumlah tenaga kesehatan sekitar 1000). Sedangkan untuk formasi guru, yang dimiliki Pemkab Badung saat ini sekitar 5000, dimana di tahun 2013 ini guru SD yang pensiun sebanyak 73 guru. Dengan kondisi yang sekarang kita sudah kekurangan, dan ditambah lagi yang pensiun, maka sudah tentu kita di Pemkab Badung kekurangan guru SD. Sementara bila kita berbicara tahun 2014, maka seperti yang sudah saya sampaikan tadi, bahwa kewenangan kita sebatas mengusulkan ke pusat. Sedangkan pengadaan atau formasi kepegawaian di Kabupaten Badung masih menunggu kebijakan-

nya dari nasional. Bila kemudian pertanyaanya bagaimana menanggulan kekurangan guru SD, maka selama ini kita menanggulanginya dengan cara mengoptimalkan tenaga yang ada, yaitu menambah jam mengajar guru dan juga menerima tenaga yang khususnya mengajukan perpindahan dari daerah lain ke Pemkab Badung. Kemudian bila bersinggungan dengan peningkatan profesionalisme aparatur Negara. Tentunya dalam hal ini Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat Pemkab Badung juga sangat berperan, sejauh mana upaya tersebut sudah berjalan? Kalau terkait Diklat, ini tentunya juga sudah sesuai dengan konsep yang ditetapkan sekarang yakni menyangkut SDM Aparatur. Ada yang namanya reformasi birokrasi, yaitu salah satunya diantaranya dengan pemberdayaan aparatur, form utamanya mewujudkan profesionalisme pegawai, salah satu diantaranya dilakukan melalui peningkatan kualitas SDM. Untuk di Kabupaten BAdung, selain memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada pegawai kita untuk mengikuti pendidikan seperti dari SMA ke jenjang S1, dari S1 ke jenjang S2 dan dari S2 ke jenjang S3, mereka juga diberikan Diklat maupun bintek-bintek dalam rangka meningkatkan kuliatas di bidangnya masing-masing. Bagiamana yang sudah kita lakukan, salah satunya juga Diklat kepemimpinan bagi mereka yang menjabat structural, P4 P3, P2, dan diklat lainnya seperti Diklat pengadaan barang dan jasa. Begitu juga Bintek menyangkut sertifikasi sebagai kelanjutan bintek pengadaan barang dan jasa. Inilah yang salah satunya sudah kita tempuh untuk meningkatkan SDM apratur kita. Dan untuk kesempatankesempatan tersebut, tidak hanya diberikan berupa ruang dan waktu tetapi bahkan mereka dibantu, seperti kalau mereka yang ingin melanjutkan jenjang SMA ke S1 diberi bantuan dana pendidikan sebesar Rp 5 juta, dari jenjang S1 ke S2 diberi bantuan pendidikan sebesar Rp 10 juta dan dari jenjang S2 ke S3 diberi bantuan sebesar Rp 15 juta. W-014


senin, 25 november 2013 | TAHUN XIV

LKPP Apresiasi Komitmen Badung

7

A.A. Gde Agung mengungkapkan bahwa Pemkab badung memiliki komitmen yang sangat besar terhadap pelaksanaan pengadaan barang/jasa pemerintah. Komitmen tersebut diwujudkan dengan segera menyiapkan unsur kelembagaan pengadaan barang/jasa pemerintah dan kebutuhan sumber daya manusia sesuai dengan tuntutan peraturan perundangan. Pembentukan Unit Layanan Pengadaan (ULP) pada tahun 2011 dan proses pengadaan barang/jasa melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) yang telah dilaksanakan sejak tahun 2010 adalah wujud nyata atas komitmen tersebut. Bupati Gde Agung menekankan bahwa, dalam memenuhi kebutuhan sumber daya aparatur yang memiliki keahlian pengadaan barang dan jasa, Pemkab. Badung telah melaksanakan kegiatan pelatihan dan ujian sertifikasi keahlian secara rutin setiap tahun den-

gan rata-rata jumlah pegawai mengikuti pelatihan melebihi 200 orang setiap tahun. “Kami memberikan apresiasi kepada para peserta karena pengiriman jumlah peserta yang besar, juga diikuti dengan tingkat kelulusan ujian yang mencapai rata-rata lebih dari 70%,” jelasnya. Dijelaskan, bahwa Pemkab Badung telah memiliki sebanyak 439 orang pegawai bersertifikat keahlian barang/ jasa. “Tentu ini merupakan jumlah yang cukup besar untuk satu kabupaten, namun kita tidak akan berpuas diri dan akan terus mengirimkan pegawai yang belum bersertifikat untuk mengikuti pelatihan dan ujian sertifikasi barang/ jasa tersebut,” katanya. Selain itu kata Bupati tidak cukup sampai disitu, bagi pegawai yang telah memiliki sertifikat keahlian pengadaan barang/ jasa yang memiliki tanggung jawab sebagai sebagai PPK, PPTK dan panitia/pejabat pen-

gadaan, guna mengantisipasi setiap perkembangan yang terjadi, maka peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam pengadaan barang/ jasa merupakan suatu hal yang bersifat wajib. Untuk itulah pada kesempatan ini pegawai diberikan pelatihan dalam penyusunan spesifikasi teknis, HPS dan kontrak dalam pengadaan barang/jasa pemerintah dengan harapan para pejabat tersebut akan semakin profesional dalam melaksanakan pengadaan barang/jasa pemerintah. Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat Kabupaten Badung I Gede Wijaya melaporkan, pelaksanaan bintek dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi baik pengetahuan, keterampilan, sikap dan perilaku yang diperlukan bagi pejabat pembuat komitmen, pejabat pelaksana teknis kegiatan dan panitia/pejabat pengadaan barang/jasa di ling-

FB/HERY

Pengarahan Teknis Kepala BKD Badung Kepada Tenaga Honorer Kategori II

Kepala BKD dan Diklat Kab. Badung Drs. I Gede Wijaya saat memberikan pengarahan teknis kepada tenaga honorer Kabupaten Badung kategori II di Jaba Pura Lingga Bhuwana Puspem Badung Sebanyak 640 orang tenaga honorer kategori II di Kabupaten Badung mengikuti pengarahan teknis dari Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat Kab. Badung Drs. I Gede Wijaya, MM. Pengarahan diberikan terkait akan dilaksanakannya Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2013 dari tenaga honorer kategori II. Adapun jadwal pelaksanaan ujian CPNS dari tenaga honorer kategori II (K-II) Kabupaten Badung akan

dilaksanakan pada tanggal 3 Nopember 2013 lalu. Dalam pengarahannya Kepala BKD Gde Wijaya menyampaikan bahwa pelaksanaan ujian meliputi Tes Kompetensi Dasar (TKD) dan Tes Kompetensi Bidang (TKB) dengan menggunakan Lembar Jawaban Komputer (LJK). Tes Kompetensi Dasar meliputi Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementa-

sikan nilai-nilai 4 pilar kebangsaan Indonesia (Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI), Tes Intelegensi Umum, menilai kemampuan verbal, numerika, berpikir logis dan analitis, serta Tes Karakteristik Pribadi (TKP) menilai integritas diri, semangat berprestasi, kreatifitas dan inovasi, orientasi pada pelayanan dan orang lain, kemampuan beradaptasi, mengendalikan diri bekerja mandiri dan tuntas.

Bupati Badung didampingi Kepala Balai Diklat PU Wilayah VIII dan Ketua Pusat Pendidikan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia beri ucapan selamat kepada peserta Bintek Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah kungan pemkab badung. Untuk bintek dan ujian sertifikasi keahlian pengadaan barang/ jasa pemerintah diikuti 150 peserta dan dilaksanakan selama 4 (empat) hari mulai 12-15 Nopember 2013 di Hotel Werd-

Sedangkan untuk Tes Kompetensi Bidang meliputi penilaian kemampuan dan atau ketrampilan yang berkaitan dengan kompetensi jabatan atau pekerjaan. Khusus untuk Tes Kompetensi Bidang meliputi Bidang kependidikan bagi para guru, bidang kesehatan bagi tenaga kesehatan serta bidang administrasi umum bagi tenaga teknis,tenaga administrasi dan penyuluh. Lebih lanjut dikatakan bahwa tipe soal nantinya akan dibedakan setiap jenjangnya. Tipe A untuk jenjang Pendidikan SD dan SLTP, Tipe B untuk jenjang pendidikan SLTA, D-I, D-II dan D-III sedangkan Tipe C untuk jenjang pendidikan D-IV,S-1, S-2, dan S-3. Pelaksanaan tes akan dilaksanakan selama 1 hari. Dan untuk penentuan hasil seleksi nantinya akan ditentukan oleh penentuan pelulusan dengan nilai ambang batas tertentu ( passing grade ), dan pengumuman hasil TKD dan TKB oleh Menteri Pedayagunaan Aparatur Negara, Reformasi Birokrasi. Dan untuk lokasi tes , bagi tenaga guru dan medis akan dilaksanakan di SDN 3 dalung, sedangkan tenaga teknis/ administrasi akan dilaksanakan di SMAN I Kuta Utara. W-014

Bintek Penyusunan APBDes.

Sekdes dan Kaur Keuangan Terlibat Langsung Dalam Penyusunan, Pelaksanaan dan Pertanggungjawaban. Untuk menghindari terjadinya penyimpangan dalam mengelola dana yang dikucurkan Pemerintah terhadap Desa, Pemerintah Kabupaten Badung menggelar Bintek penyusunan APBDes bagi para Sekdes dan Kaur Keuangan. Pada kesempatan tersebut Bupati Badung dalam sambutannya yang dibacakan, Kepala BPMD dan Pemdes I Putu Sridana menyampaikan, Desa merupakan kesatuan masyarakat hukum yang berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakatnya berdasarkan asal usul dan adat istiadat setempat. Desa mempunyai hak otonomi yang ditandai dengan adanya kewenangan Desa untuk mengatur rumah tangga sendiri, kewenangan untuk mengelola keuangan, membentuk peraturan Desa dan memilih Pemimpin (Perbekel). Dalam perkembangan otonomi Daerah, Pemerintah semakin memperhatikan dan menekankan pembangunan masyarakat Desa melalui otonomi yang dimiliki Desa. Hal ini dilakukan agar dalam penyelenggaraan Pemerintahan dan pembangunan di Desa mampu mengakomodasi aspirasi masyarakat melalui peran aktif masyarakat bersama-sama secara musyawarah, mufakat dan

FB/HERY

Bintek Penyusunan APBDes bagi para Sekdes dan Kaur Keuangan

gotong royong untuk turut serta bertanggungjawab terhadap perkembangan kehidupan sebagai sesame warga Desa. Lebih lanjut Sridana membacakan, seiring dengan semangat pembaharuan Desa, salah satu kebijakan Pemerintah Daerah kabupaten Badung menyerahkan sumber pendapatan Desa dari dana bagi hasil pajak Daerah dan Retribusi Daerah, yang dari tahun ke tahun mengalami peningkatan secara signifikan seiring peningkatan pendapatan Daerah. Hal tersebut merupakan wujud dan komitimen Pemerintah Daerah untuk meningkatkan kapasitas Desa guna terwujudnya kesejahteraan masyarakat. Mengingat besarnya sumber dana yang dimiliki dan diserahkan kepada

Desa khususnya di kabupaten Badung, untuk itu perlu dikelola dan dimanfaatkan dengan baik. Disinilah peran yang setrategis yang harus diemban oleh perangkat Desa sebagai unsur pendukung tugas Perbekel dalam menyelenggarakan kegiatan Pemerintahan, pembangunan serta kemasyarakatan di Desa, terlebih bagi seorang sekretaris Desa dan Kepala Urusan Keuangan yang terlibat dan bertanggungjawab langsung dalam penyusunan, pelaksanaan dan dan pertanggungjawaban anggaran pendapatan dan belanja Desa (APBDes sebagai rencana keuangan tahunan Pemerintahan Desa yang dibahas dan disetujui bersama oleh Pemerintah Desa dan Badan Permusyawaratan

Desa, yang ditetapkan dengan Peraturan Desa. Sementara itu Kabid. Pemerintahan Desa/Kelurahan Adi Wiratma melaporkan, maksud dan tujuan dilaksanakannya pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman, pengetahuan dan kemampuan masyarakat Desa dalam hal ini para Sekdes dan Kaur Keuangan dalam mendukung tugas-tugas Perbekel khususnya dalam menyusun anggaran pendapatan dan belanja Desa, sehingga dapat tercipta APBDes yang benar, tertib dan tepat sasaran. Peserta pelatihan para Sekdes dan Kaur Keuangan atau yang menangani RKA di masing-masing Desa di Kabupaten Badung sebanyak 92 orang. W-014

hapura, Sanur. Sementara Bintek penyusunan sertifikasi teknis, HPS, kontrak dalam pengadaan barang/jasa pemerintah diikuti 100 peserta dan dilaksanakan sebanyak 2 (dua) angkatan. “Dari jadwal yang diberikan

Badan Diklat PU wilayah VIII, bintek dan ujian sertifikasi keahlian pengadaan barang/jasa pemerintah akan kembali dilaksanakan akhir bulan Nopember ini dengan peserta 150 orang,” jelasnya. W-014

Pelaksanaan CPNS H K II di Badung Sesuai Dengan SOP

Ujian CPNS Honorer Kategori - II (CPNS H K-II) dilaksanakan secara serentak di Indonesia belum lama ini. Untuk di Kabupaten Badung dengan jumlah peserta ujian 640 orang di laksanakan di 2 tempat yakni di SMAN 1 Kuta Utara untuk tenaga teknis dan administrasi dan di SDN 3 Dalung untuk tenaga guru dan medis. Khusus untuk Kabupaten Badung ada yang berbeda dalam pelaksanaan ujian CPNS kali ini, dengan hadirnya Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Bali Umar Ibnu Alkhatab dan Kepala Kantor Regional X BKN, Drs. Made Ardita, MSi yang memantau langsung pelaksanaan ujian CPNS H K-II. “ Pemantauan langsung oleh Ombudsman RI Provinsi Bali dan Kepala Kantor Regional X BKN merupakan hal yang sangat istimewa karena mendukung komitmen Kabupaten Badung untuk melaksanakan ujian CPNS

FB/HERY

LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan barang/jasa Pemerintah) memberi apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Badung yang telah berkomitmen dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia aparatur dalam upaya mewujudkan tata kelola keuangan melalui pengadaan barang dan jasa pemerintah dengan melakukan sertifikasi secara mandiri. “Kami sangat mengapresiasi Pemkab Badung yang rutin melaksanakan bintek ini. Kami juga apresiasi karena kelulusan peserta bintek sangat tinggi dengan prosentase tertinggi kedua nasional setelah KPK,”. Hal tersebut diungkapkan perwakilan LKPP R. Suryanto saat pembukaan bintek dan ujian sertifikasi keahlian pengadaan barang/jasa pemerintah dan bintek penyusunan sertifikasi teknis, HPS dan kontrak dalam pengadaan barang/jasa pemerintah di Puspem Badung Sementara Bupati badung

FB/HERY

Tingkatkan Kualitas SDM Pengadaan Barang/Jasa

Bupati Badung didampingi Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Bali dan Kepala Kantor Regional X BKN bersama Sekda Badung. yang transparan dan jujur,” ungkap Bupati Badung Gde Agung saat mendampingi pemantauan tersebut. Disela-sela peninjauan, Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Bali Umar Ibnu Alkhatab mengungkapkan, pelaksanaan CPNS di Kabupaten Badung secara umum telah berjalan dengan tertib, aman. “Sampai detik ini kami dari Ombudsman belum men-

emukan indikasi pelanggaran di Kabupaten Badung. Kami akan terus kawal sampai hasil pengumuman kelulusan,” tegas Umar. Hal senada juga diungkapkan Kepala Kantor Regional X BKN, Drs. Made Ardita, MSi, bahwa seleksi CPNS yang dilaksanakan di Badung mulai dari awal kegiatan sampai pelaksanaan ujian sudah sesuai dengan SOP dari BKN, sehingga tidak ada permasalahan yang ditemui. W-014

Badan Kepegawaian Daerah & Diklat Pemkab Badung

VISI :

Terwujudnya aparatur yang profesional, jujur, dan bertanggungjawab di lingkungan pemerintah Kabupaten Badung sebagai pelaksanaan Otonomi Daerah di bidang kepegawaian.

MISI :

Mewujudkan kemampuan profesional sumber daya manusia, aparatur yang jujur, bersih dan berwibawa.

TUGAS POKOK & FUNGSI :

1. Menyusun rencana/kegiatan Bagian Kepegawaian berdasarkan kebutuhan ketentuan Peraturan Perundang- undangan yang berlaku. 2. Melakukan koordinasi yang diperlukan antar Bagian / Dinas / Instansi / Badan / Kantor / Lembaga terkait sesuai dengan ketentuan Peraturan perundang - undangan yang berlaku untuk kelancaran pelaksanaan tugas. 3. Mengkoordinir penyusunan dan perumusan langkah-langkah operasional di bidang tugasnya bersama para Kepala Sub Bagian untuk kelancaran pelaksanaan tugas sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Mengkordinasikan para Kepala Sub Bagian dan bawahan dilingkungan unit kerjanya agar terjalin kerjasama yangbaik dan saling mendukung. 4. Mengatur dan mendistribusikan tugas kepada Kepala Sub Bagian dan bawahan baik tertulis maupun lisan sesuai bidang permasalahannya. 5. Menilai pelaksanaan kegiatan Kepala Sub Bagian sesuai dengan realisasinya. 6. Memberi petunjuk kepada Kepala Sub Bagian dan bawahan dalam melaksanakan tugas agar sesuai dengan petunjuk dan ketentuan yang berlaku. 7. Memantau pelaksanaan kegiatan Kepala Sub Bagian serta mengevaluasinya guna mengetahui permasalahannya. 8. Mengumpulkan dan mengolah data serta mempersiapkan peraturanperundang-undangan di bidang kepegawaian. 9. Mengumpulkan bahan pelaksanaan ujian Dinas dan pemberian penghargaan dan tanda jasa. 10. Mengumpulkan dan mengolah data serta menyiapkan penyusunan program dan petunjuk teknis pembinaan dan pengembangan karier pegawai serta penyelenggaraan pendidikan dan latihan pegawai. 11. Melaksanakan dan mengolah mutasi dan tata usaha kepegawaian. 12. Membagi tugas kepada staf bawahan agar dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 13. Memberi bimbingan dan petunjuk kepada staf bawahan agar pelaksanaantugas sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk tercapai kesesuaian dan kebenaran kerja. 14. Melakukan penilaian prestasi pelaksanaan tugas staf berdasarkan hasil yang dicapai dengan mencocokkan terhadap petunjuk dan rencana serta ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagai bahan dalam menilai peningkatan karier. 15. Melakukan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan dibidang tugasnya sebagai bahan perbaikan kedepan sesuai kebutuhan dan ketentuan serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. 16. Wajib menyusun laporan tahunan sebagai bahan informasi danpertanggung jawaban kepada atasan. 17. Melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan oleh atasan. FB/HERY Drs. I Gede Wijaya, MM


pendidikan

8 Stie Triatma Mulya Tampil di PPT dengan Semangat Tri Dharma PT

Kebudayaan Bagian dari Proses Pembangunan

Mendikbud: Baru Saat ini Kekuatan Culture Dibahas Secara Mendunia

FB/RONY

DENPASAR-Fajar Bali Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah VIII, Bali, NTB dan NTT, memiliki semangat edukasi yang tinggi. Semangat ini diwujudkan melalui kegiatan Pekan Perguruan Tinggi (PPT), sehingga setiap perguruan tinggi swasta dapat ikut berpartisipasi pada PPT. Di antara sejumlah perguruan tinggi yang mengikuti PPT, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (Stie) Triatma Mulya, yang memiliki Program S1 dan Pascasarjana juga dengan semangat Tri Dharam Perguruan Tinggi (PT memiliki stand khusus. Tampilnya Stie Triatma Mulya pada PPT, sekaligus merupakan kerja keras Kepala Humas dan Pemasaran, Dra., Ni Luh Komang Candra Dewi, MM., berserta stafnya. Pada PPT trsebut, Stie Triatma Mulya memperkenalkan kelebihan-kelebihan yang dimiliki, sehingga masyarakat dapat mengenal lebih dekat tentang Stie Triatma Mulya. Candra Dewi mengatakan, khusus Program, S1, Stie Triatma Mulya menawarkan, Program Studi (Prodi) Manajemen, dengan konsentrasi, manajemen perhotelan dan pariwisata. Program manjemen Sumber Daya Manusia (SDM), manajemen pemasaran dan manajemen keuangan. Selain itu Stie Triatma Mulya juga memiliki Prodi akutanasi. Program S1 dalam proses belajar mengajar menerapkan kurikulum yang dirancang sedemikian rupa berdasarkan konsep, kurikulum berbasis kompetensi. Sehingga mahasiswa dibekali dengan ilmu manajemen dan akutansi yang dipadukan dengan keterampilan atau skill, agar berguna untuk mempermudah mendapat pekerjaan sesuai bidangnya. Stie Triatma Mulya, juga membantu lulusan melalui bursa kerja yang dimiliki. Para lulusan memiliki kesempatan kerja di perbankan, lembaga keuangan, industri perhotelan, baik di dalam maupun di luar negeri, serta di institusi pemerintah dan swasta. Sedangkan Program Pascasarjana (S2) Magister Manajemen, dengan konsentrasi, manajemen bisnis pariwisata, manajemen SDM, manajemen pemasaran dan manajemen keuangan. Pendidikan Magister Manajemen, merupakan program S2 di lingkungan Stie Triatma Mulya, yang dirancang guna memenuhi kebutuhan akan SDM, yang berpotensi. Untuk menjawab tuntutan dunia bisnis yang berkembang dengan sangat pesat. Hal ini juga sesuai visi dan misi. Visi, menjadi pusat pengembangan SDM yang memiliki kemampuan akademik dan manajerial, di bidang manajemen bisnis, serta menjadi lembaga yang memiliki daya saing tinggi. Serta terkemuka dalam pengembangan manajemen modern di Indonesia. Misi, mengelola Prodi secara pofesional dan menciptakan suasana pendidikan yang kondusif. Dengan pengembangan kurikulum, pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Membemberikan kualitas layanan yang tinggi pada masyarakat, menghasilkan lulusan yang mampu mengembangkan keahlian dalam bidang manajemen dan bisnis serta cakap melaksanakan penelitian pada bidangnya. Juga efektif menganalisis keputusan, untuk memperoleh suatu temuan yang berharga, untuk sesama ilmu manajemen dan masyarakat pengguna, ujar Candra Dewi.R-008

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh

DENPASAR - Fajar Bali Kebudayaan, harus menjadi bagian dari proses pemban-

gunan berkelanjutan. Hal ini akan ditawarkan oleh Indonesia dalam World Culture Forum

DENPASAR-Fajar Bali Wali Kota Denpasar, IB Rai Darmawijaya Mantra, melepas gerak jalan sehat serangkaian menyambut Hari Guru dan HUT PGRI ke-68, yang puncaknya akan diperingati Senin (25/11) hari ini. Gerak jalan sehat yang dilepas Rai Mantra Senin pagi di lapangan Puputan Badung, diikuti PGRI se-kota Denpasar. Ketua PGRI Kota Denpasar, Drs., I Nyoman Winata, M.,Hum., menjelaskan, tema Hari Guru dan HUT PGRI ke-68 tahun ini, “Mewujudkan guru kreatif dan inspiratrif Dengan Menegakan Kode Etik Untuk Penguatan Implementasi Kurikulum 2013”. Sementara tujuan, meningkatkan kebersamaan di antara guru. Kebersamaan guru dengan guru, serta guru dengan siswa, dan organisasi guru tetap solid, dalam memberikan pelayanan di dunia pendidikan.

Selain itu gerak jalan sehat ini, juga agar dapat memproteksi kesehatan guru, seiring dengan mensana in corporesano. Guru sehat maka mpendidikan akan sehat, dan semangat mencerdaskan kehidupan bagsa akan semakin tinggi, dan guru juga semakin percaya diri untuk mengemban tugas dengan sebaik-baiknya. Winata juga menguraikan, selain jalan sehat, PGRI kota Denpasar, juga melaksanakan clean and green, bersih-bersih pantai Sanur hingga ke Padanggalak, serta penanaman pohon di pantai Mertasari. Kegiatan clean dan green ini juga dihadiri Rai Mantra. Winata membenarkan pada puncak Hari Guru dan HUT PGRI ke-68, juga akan dihadiri Rai Mantra. Khusus di sekolah-sekolah, dalam memperingati Hari Guru dan HUT PGRI ke-68, dapat menggelar apel bendera, serta memberikan bunga

(WCF) yang renacananya akan dilangsungkan sejak hari ini (25/11) hingga 27 November di Nusa Dua, Bali. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Muhammad Nuh menyatakan, baru saat ini kekuatan kebudayaan dibahas secara mendunia untuk melengkapi forum ekonomi dan lingkungan yang selama ini memang sudah ada. “Baru kali ini yang namanya kekuatan dari kultur itu dibahas secara mendunia dalam rangka melengkapi pembangunan yang berkelanjutan. Indonesia, menggagas yang namanya WCF untuk melengkapi pembangunan yang sustainable karena tak cukup hanya dilihat dari aspek ekonomi dan lingkungan saja melainkan harus juga dilihat dari aspek budaya,” kata Nuh kemarin (24/11).

Menurut Nuh, pembangunan berkelanjutan perlu juga dilengkapi dari sudut pandang kebudayaan yang diintegrasikan secara utuh. Kebudayaan lanjutnya, bukan hanya mendukung tetapi juga sebagai penggerak pembangunan yang ke depan dapat mengantar kepada proses transformasi peradaban. Forum dunia ini terang Nuh, merupakan prakarsa dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang dicetuskan pada tahun 2005 silam. Forum ini juga diharapkan sebagai pelengkap dari forum - forum yang selama ini sudah ada yakni World Economic Forum yang berpusat di Davos, Swiss dan World Environment Forum di Rio de Jeneiro, Brazil. Dalam WCF ini akan hadir sebanyak 17 menteri kebudayaan dan sejumlah delegasi lainnya hingga peserta yang mencapai

1000 orang. Selama dua hari pelaksanaan WCF ini akan digelar berbagai symposium, yang menghadirkan sejumlah pembicara seperti peraih Nobel bidang Ekonomi Amartya Sen dan Direktur Jenderal Unesco Irina Bokova. Sedangkan hari ketiga seluruh peserta akan melakukan kunjungan ke Jatiluwih, Tabanan untuk menyaksikan dari dekat kegiatan sistem irigasi tradisional atau subak. Sejumlah kegiatan dalam rangkaian WCF juga digelar di beberapa tempat seperti pameran dokumen sejarah hubungan diplomatik antara Indonesia dengan Rusia di Museum Adagana, Gianyar, Festival Film Dokumenter yang diputar di XXI Beachwalk Kuta dan World Etchnic Music Festival di Art Center Denpasar. W 011

FB/BLAS

Mobil Bioskop Keliling untuk BPNB

FB/BLAS

Wali Kota Lepas Jalan Sehat Sambut Hari Guru dan HUT PGRI ke-68

Staf Humas Stie Triatma Mulya di stand PPT yang digelar Kopertis Wilayah VIII

Rai Mantra

I Nyoman Winata

kepada guru-guru, sebagai cermin komunikasi guru dan siswa semakin akrab. Namun guru tetap sebagai contoh, dan bukan memberikan contoh, ujar Winata. Kendati sibuk menggelar sejumlah kegiatan sebelum hingga puncak Hari Guru dan HUT PGRI, namun Musyawarah Kepala-kepala Seko-

lah (MKKS) kota Denpasar, juga akan melaksanakan pemantapan. Kegiatan pemantapan yang akan dilaksanakan menjelang akhir November tersebut, untuk memberikan gambaran atau pemetaan terhadap calon peserta Ujian Nasional (UNAS). Pemantapan yang digiatkan

Juara Umum Biologi di Undhiksa

MKKS Denpasar, juga agar terdapat kesetaraan antara sekolah negeri dan swasta, sehingga segi mutu pendidikan, jenjang sekolah negeri dan swasta tidak jauh. Pemantapan dilaksanakan MKKS setiap tahun, sebelum pemantapan digelar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) provinsi Bali dan kota Denpasar. Selain itu menyangkut peran PGRI untuk menyukseskan program pemerintah yakni kurikulum 2013, Winata mengakui, sebelumnya telah dilaksanakan workshop kurikulum 2013. Khusus sekolah sebagai pilot project, sudah mengimplimentasikan kurikulum baru tersebut, dan tahun 2014, diharapkan sudah tersosialisasi secara lebih baik, karena kelas I saat ini sudah di kelas II, sehingga 2016 dalam menghadapi UAN, kurikulum baru sudah merata. R-008

Lagi-lagi SMPN 3 Denpasar Toreh Prestasi

DENPASAR-Fajar Bali Untuk lebih mendekatkan diri dari segi pendidikan karakter bangsa lewat tayangan film berbudaya, maka Kementrian Kebudayaan memberikan bantuan berupa mobil bioskop bagi Balai Pelestarian Nilai Budaya NTB NTT (BPNB) baru baru ini. “ Tujuannya untuk mensosialisakan budaya Indonesia kepada masyarakat luas, “ jelas Made Purna kepala BPNB, Minggu ( 24/11). Ditambahkan oleh Made Purna bahwa inti dari tujuan pengadaan mobil bioskop keliling ini untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat dapat menyaksikan film film Indonesia yang berkualitas dan berkarakter. “ Khususnya untuk masyarakat di daerah daerah yang masuk dalam katagori 3 T ( terdepan, terpencil dan tertinggal ). “ ujarnya. Dengan lebih mendekatkan film Indonesia ke masyarakat khususnya di daerah daerah yang tidak terdapat sarana fasilitas pertunjukan film (bioskop) sebagai sarana media informasi dan publikasi perkembangan di bidang pendidikan dan kebudayaan. “ Ini juga akan kita arahkan untuk di sekolah –sekolah dalam event event seperti HUT dengan menyuguhkan film dengan nuansa kebudayaan yang pada muaranya untuk lebih menguatkan jatidiri bangsa,” tuturnya. Daerah daerah sasaran ( audiensi yang dituju) masyarakat yang tidak memiliki sarana gedung bioskop masyarakat di daerah daerah perbatasan masyarakat daerah rawan konflik. Bahwa pengadaan mobil bioskop keliling dilakukan sejak tahun anggaran 2012 sebanyak 20 unit ( sudah diistribusikan di UPT Ditjen Kebudayaan) dan tahun anggaran 2013 sebanyak 40 unit ( masih dalam proses penentuan daerah penerima). “ Kita baru dapat satu yang rencananya akan tambah lagi satu unit mobil ini,” jelas Made Purna. Sementara oleh Sukirno bagian umum Ditjen Kebudayan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan mengatakan bahwa untuk mengoperasikan mobil ini akan diadakan pelatihan bagi pegawai BPNB. “ Kita bersama tiga rekan dari Jakarta ini, akan menberikan pelatihan, diklat bagi pegawai di BPNB untuk mengoperasikan, “ jelasnya. Dalam pemutaran film tersebut akan digunaakan dua jenis film, yakni seloloid dan digital. “ Seloloid ternyata lebih jelas dan kuat dibanding film digital,” jelas Sukirno. Sementar judul film film yang siap putar sementara ini antara lain, Alangkah lucunya Negeri Ini, Kiamat Sudah Dekat, Ayah Mengapa Aku Berbeda, Pejantan Tanguh, Laskar Pelangi, dan lainnya. “ Kedepan kita juga akan tayangkan hasil dokumentar dari BPNB sendiri, “ imbuh Purna. Bioskop keliling atau juga disebut layar tancap sempat booming pada tahun –tahun lama belakangan lalu. Untuk sekarang ini adalah langkah positif sebab akan lebih digunakan pada tujuan untuk memberikan penerangan tentang pendidikan kebudayaan yang pada arahnya membentuk karakter jatidiri bangsa. W-017

nyisihan ( 104 dari 250 peserta ). Catatan lain dalam ukiran prestasi dalam lomba lainnya adalah atas nama I Nyoman Surya Merta Yasa, kelas Vlll E dari lomba karya inovasi yang diadakan oleh pelajar SMA Taruna Nusantara ( Magelang, Jawa Tengah ) tingkat

tunya juga fasilitas sarana yang ada,” jelasnya. Catatan gelar juara dalam lomba Biologi itu, atas nama Oliver Delano, kelas lX B meraih peringkat pertama, plus gelar best praktikum. Tahun 2012 dalam lomba Biologi juga meraih gelar juara 1 yang diadakan oleh di SMAN 1 Denpasar dan SMAN 4 Denpasar, yang disabet, Yustika Sari kelas lX D. Sedangkan peraih peringkat 6 medali perunggu , I Putu Prakasa Wiprayoga kelas lX G, finalis pada peringkat 17 , Visakha Vidyadevi Wiguna, kelas VIII D penyisihan ( 65 dari 250 peserta), Cindy Fawaz Roviqoh kelas lX C penyisihan ( 68 dari 250 peserta), dan Berlian Syarafina Larasati, kelas VIII F pe-

SMP se Indonesia tahun 2013, dan atas nama I Gde Tanjung Alit Darma Putra, kelas lX l dalam kejuaraan 3 RD Place Bandminton Binus Cup lV, dengan torehan juara ll. Ka SMPN 3 Denpasar Wayan Murdana membenarkan, bahwa dengan selalu mengikuti lomba

dengan kosekuensi dana,waktu dan lainnya, pada muaranya adalah untuk membekali siswa pada jenjang kedepannya. “ Juga membangun kepercayaan bagi orang tua, wali murid dan masyarakat bagi SMPN 3 Denpasar, ‘ imbuhnya. W-017

FB/HERU

DENPASAR-Fajar Bali Rasanya tiada hari tanpa prestasi. Begitulah kira-kir moto siswa - siswi SMPN 3 Denpasar. Sebelumnya SMPN 3 menuai serentetan gelar dalam berbagai lomba, begitupun seperti pada lomba Biologi baru baru ini, dimana mereka berhasil meraih medali emas serta peringkat yang menempatkan sebagai juara umum pada lomba yang diadakan oleh Undiksha, Singaraja. Wakasek Kesiswaan SMPN 3 Denpasar, Made Yudhi Artana mengatakan, sukses yang diukir oleh anak anak didiknya adalah kebanggaan semua keluarga besar SMPN 3 Denpasar “ Sedangkan untuk mendukung lomba, kita selalu memberikan motivasi, ten-

Wakasek kesiswaan SMPN 3 Denpasar Yudhi Artana dengan Oliver Delano

DP Tabanan Rindu Ombudsman

FB/HERU

Sukirno dan Made Purna ( baju batik merah ) bersama mobil keliling

FAJA R BALI Senin, 25 November 2013, Tahun XIV

TABANAN-Fajar Bali Kehadiran Ombudsman di Bali ternyata belum tersosialiasi dengan baik. Begitu juga para insan pendidikan di Tabanan ingin tahu peran dan fungsinya Ombudsman. Karena selama ini, peran Ombudsman terkesan mengawasi lintas lini. Termasuk penyelenggaran pendidikan. “Kami ingin ( rindu red) untuk mengetahui sejauh ini apa saja peran dan fungsi Ombudsman. Untuk itu kami menghadirkan Ombudsman di Tabanan dalam sebuah acara work shop pendidikan,” jelas Ketua Dewan Pendidikan (DP) Tabanan,Drs., I Wayan Madra Suartana, Msi., Dikatakannya, work shop yang akan digelar tanggal 26 Desember 2013 ini akan dihadiri pula oleh pengamat pendidikan. Juga akan hadir ketua DPRD Ta-

FB/DONY

I Wayan Madra banan IKetut Suryadi “Tentunya juga dihadiri insan pendidikan di Tabanan,”jelas Madra. Para guru ,kepala sekolah ingin mengetahui apa saja kewenangan yang dimilikioleh Ombudsman. ”Karena selama ini ada hal yang belum diketahui peran dan fungsi Ombudsman,”tandasnya.W-004

402/XI/KTR


politik SBY Semangati Kader Demokrat

9

FAJA R BALI

Senin, 25 November 2013, Tahun XIV

GIANYAR-Fajar Bali Kegiatan temu kader itu dilakukan di Hotel Royal Pitamaha, Ubud. Kabupaten Gianyar, Minggu kemarin. “Pak SBY selaku Ketua Umum menekankan agar kader-kader di Bali tetap berjuang demi kesejahteraan rakyat,” kata Ketua DPD PartaI Demokrat Provinsi Bali, I Made Mudarta, Minggu. Kedatangan SBY yang juga Presiden Republik Indonesia itu menyempatkan diri untuk bertemu dengan kader-kadernya walaupun tidak lama. SBY sendiri datang sekitar pukul 20.00. Wita dan meninggalkan Hotel Pitamaha sekitar pukul 23.00 Wita. “Ada pengarahan khusus kader secara langsung.Pak Ketua Umum bisa ketemu mumpung istirahat dan waktunya lengang disela-sela kunjungannya ke Pulau Bali,” jelasnya. Pada prinsipnya pertemuan yang dihadiri pengurus Ketua dan Sekretaris Partai Demokrat itu tak terlepaskan untuk me-

mompa semangat kader Demokrat di Pulau Bali. Apalagi saat ini menjelang Pemilihan legislatif pada tahun 2014. Selain itu, Ketua Umum juga mengharapkan kepada kader Demokrat memberikan penjelasan terkait dengan program-program pemerintah pusat sehingga tidak ada klaim mengklaim. Paling penting, SBY juga menyatakan keseriusannya untuk memberantas kuroptor, terbukti sudah banyak peja-

bat yang masuk bui karena pengungkapan kasus koruptor tersebut. Hal ini menandakan kalau Partai Demokrat serius menindak koruptor. “Tidak ada slogan, tetapi tindakan serius,” ujarnya. Dan dia meminta kepada kader-kader Demokrat untuk tetap menjaga kredibilitas serta mengikuti aturan main yang ada, sehingga kelak terpilih benar-benar mampu mewujudkan pemerintahan yang bersih

dan berwibawa. Sementara itu, dalam kesempatan tersebut Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, I Made Mangku Pastika, , Jero Wacik serta politisi lainnya juga nampak hadir dalam pertemuan tersebut. Bukan itu saja mantan Bupati Gianyar, Cokorda Oka Artha Ardana Sukawati selaku pemilik Hotel juga nampak menyambut kedatangan Ketua Umum Partai Demokrat tersebut. W-005

193/VI/FB/KJS

018/I/FB/KTR

192/VI/FB/KJS

419/XI/AGN

418/XI/BLS

160/VI/FB/GLH

227/VI/FB/AG

013/VI/FB/IGR

166/VI/FB/IGR

229/VII/IGR

021/VI/FB/KTR

252/VIII/IGR

237/VII/IGR


EKONOMI & KESEHATAN

Abaikan Pertambahan Usia

Aksi Membangun Bersama Holcim

Sehat Prima dan Awet Muda dengan Fresh Cell Therapy

FB/AGUNG

FB/ARTAYASA

PT. Holcim Bantu Warga Sidakarya dan Abianbase Restorasi Lingkungan

Pemuda Banjar Tedung melakukan aksi gotong– Warga Perumahan Dewata Indah, Sidakarya terlihat anturoyong membangun lapangan voli. sias merestorasi lingkungannya dengan dibantu PT. Holcim Indonesia. DENPASAR-Fajar Bali PT. Holcim Indonesia kembali memberi sentuhan pembangunan di tengah lingkungan masyarakat. Minggu (24/11) kemarin sentuhan pembangunan PT. Holcim diberikan kepada warga di Komplek Perumahan Dewata Indah, Jalan Dewata, Banjar Tengah, Sidakarya, Denpasar. Dalam program Aksi Membangun Bersama (AMB) tersebut, PT. Holcim memberi bantuan berupa bahanmaterial bangunan seperti semen Holcim kepada warga Sidakarya untuk membangun Pos Kamling, Bale Bengong dan sarana olahraga berupa lapangan Bulu Tangkis di lingkungan setempat. “PT. Holcim Indonesia pada hari ini (Minggu, kemarin red), melakukan beberapa pembangunan di Perumahan Dewata Indah. Saya ucapkan terimakasih terhadap PT. Holcim Indonesia yang telah membangun sarana dan prasarana di lingkungan kami berupa Pos Kamling, Bale Bengong dan lapangan Bulu Tangkis,” papar Kepala Lingkungan Perumahan Dewata Indah, Sidakarya, Denpasar, I Made Yoga. Made Yoga menambahkan, dengan adanya bantuan pembangunan dari PT. Holcim Indonesia, warga di lingkungan Dewata Indah merasa benar-benar terbantu. Apalagi dalam program membangun ini seluruh warga dilibatkan, sehingga muncul semangat kebersamaan dan gotongroyong sesuai dengan moto Holcim yakni Aksi Membangun Bersama. “Bantuan dari PT. Holcim dalam

merestorasi beberapa sarana dan prasarana warga ini akan lebih mempererat tali persaudaraan warga yang telah terjalin selama ini. Di samping itu perbaikan sarana olahraga berupa lapangan Bulu Tangkis tentunya akan bisa menggairahkan kembali kegiatan berolahraga di lingkungan ini”, sebutnya. Sementara itu PIC PT. Holcim Indonesia, I Gusti Agung Dhani Surya Wibawa mengatakan, kegiatan yang dilakukan PT. Holcim Indonesia pada Minggu (24/11) di lingkungan Dewata Indah berjalan lancar dan baik. Meskipun sesekali harus berhadapan dengan cuaca yang tidak bersahabat, Holcim dan warga tetap melakukan kegiatan restorasi lingkungan. Surya Wibawa menyebutkan, dalam kegiatan ini ada empat banjar yang diberi bantuan. Banjar-banjar tersebut di antaranya Banjar Kerta Dalem, Banjar Tengah, Banjar Suwung Kangin, dan Banjar Sekar Kangin. Dalam kegiatan ini, PT. Holcim juga melibatkan 40 orang tim yang dibantu oleh warga di masingmasing banjar. “Adanya bantuan pembangunan yang diberikan PT. Holcim di masing-masing banjar di lingkungan Sidakarya, Denpasar hendaknya bisa lebih mendekatkan lagi PT. Holcim dengan masyarakat. Masyarakat juga bisa mengenal kualitas semen Holcim yang digunakan untuk merestorasi lingkungan”, bebernya. Surya Wibawa juga mengharap-

FAJAR BALI

Senin, 25 November 2013, Tahun XIV

kan agar masyarakat tetap menjaga keasrian dan menata dengan baik lingkungannya, tentunya melalui program yang dilakukan PT. Holcim Indonesia. Selain menyasar warga Perumahan Dewata Indah, Sidakarya, Denpasar, PT. Holcim Indonesia juga memberi sentuhan pembangunan di lingkungan Banjar Tedung, Kelurahan Abianbase, Kabupaten Gianyar Minggu (24/11) kemarin. Saat ituwarga terlihat semangat merestorasi lingkungan mereka. Mereka merestorasi sarana dan prasarana berupa lapangan voli, dan Pos Kamling, atas bantuan dari PT. Holcim. “Kami dari pemuda dari dulu mendambakan lapangan untuk olahraga. Terima kasih PT. Holcim sudah membantu kami untuk mewujudkannya” kata Ketua Pemuda Lingkungan Banjar Tedung, I Wayan Juniawan. Hal senada juga disampaikan I Ketut Ardawa, Kepala Lingkungan sekaligus Kelian Banjar Tedung, Kelurahan Abianbase. Menurutnya, setelah adanya program dari PT. Holcim, gairah membangun warganya jadi sangat tinggi. Buktinya tanah seluas 8 Are yang merupakan aset banjar dibebaskan untuk membangun lapangan. “Hal ini membuktikan kalau warga kami sangat antusias untuk membangun,” jelasnya. Ia juga meminta kegiatan seperti ini ditingkatkan lagi, sehingga pembangunan di lingkungan Banjar Tedung terus menggeliat. M-004/W-005

DENPASAR-Fajar Bali Tampil awet muda dan panjang usia menjadi dambaan setiap insan di dunia. Ditambah lagi dengan kesehatan yang prima. Semua itu bisa didapatkan di Klinik Regenerative Medicine Villa Medica (Germany). Villa Medica adalah sebuah destinasi terbaik yang menawarkan pengobatan, pencegahan dan perbaikan (preventive & regenerative medicine), serta pemimpin pasar di bidang Fresh Cell Therapy. Business Patner Indonesia/Thailand Villa Medica Regina Saridewi Surya menyampaikan, Villa Medica menawarkan pengobatan, pencegahan dan perbaikan dengan metode Fresh Cell Therapy (FCT). FCT adalah cara alami, aman dan terbukti secara ilmiah di mana sel-sel hidup dan segar yang diambil dari janin domba disuntikan untuk tujuan anti-aging dan penyembuhan. “Sel-sel segar yang diambil dari domba donor disuntikan kepada klien yang membutuhkan di hari yang sama,” terangnya di sela-sela symposium regenerative medicine dan Fresh Cell Therapy di Hotel Bali Beach, Sabtu (23/11). Untuk standarisasi kualitas dan keamanan, ungkap Rani demikian sapaan akrab Regina Saridewi, Villa Medica memiliki sendiri hewan ternak domba jenis tertentu untuk menjadi donor, dan sel-sel segar yang diolah dalam kondisi steril melalui standarisasi yang disertifikasi dan memperoleh lisensi serta di bawah pengawasan Pemerintah Jerman yang ketat. Rani menambahkan, FCT ini dikembangkan oleh seorang dokter bedah dari Swiss, Prof. Dr. Paul Niehans pada tahun 1931. “Terapi ini mampu merangsang sistem imunitas yang dimiliki manusia secara alamiah memperbaiki diri dan menyembuhkan diri,” urainya. FCT ini, lanjutnya, dilakukan untuk terapi peremajaan (rejuvenation), memperpanjang usia (longevity) dan penyembuhan penyakit yang tidak mampu disembuhkan dengan terapi medis konvensional. “FCT tanpa menggunakan bahanbahan Kimia, sehingga aman dan efektif untuk memperlambat proses penuaan serta membantu tubuh meraih usia muda dengan memperbaiki kondisi kulit menjadi lebih kenyal dan bercahaya, mengurangi kerutan, mempertahankan keseimbangan mental, juga meningkatkan kesehatan, tenaga prima dan kebugaran,” paparnya. Lalu bagaimana cara kerja FCT ini? Corporate Director of Medical Service Villa Medica Dato Prof.Dr. Nor Shahidah Khairullah menerangkan, pada saat sesudah disuntikkan ke dalam tubuh manusia,

(Dari kiri ke kanan) Prof. Dr.Nor Shahidah Khairullah, Regina Saridewi Surya, AA Sagung Dana Swari Chrisna. sel-sel hidup dan segar yang diambil dari hewan donor akan berjalan menuju area tubuh yang membutuhkannya, dengan dipandu oleh “sistem sinyal” yang secara unik dimiliki oleh tubuh manusia. FCT ini memiliki konsep sesuatu yang sama akan menyembuhkan yang sama,” ujarnya. Contohnya, kata dokter Nor, sel jantung akan memiliki kemampuan untuk menyembuhkan jantung, sel paru-paru akan menyembuhkan paru-paru, sel ginjal akan menyembuhkan ginjal, sel lambung akan menyembuhkan lambung, dan seterusnya. Dengan sifat tersebut, terangnya, sel-sel dari jaringan hidup dipergunakan untuk memperbaiki dan memperkuat sel-sel dari jaringan yang mengalami kerusakan atau penurunan fungsi, serta membangkitkan kemampuan perbaikan diri yang dimiliki oleh tubuh manusia. Selanjutnya disebutkan, FCT ini bisa dilakukan untuk terapi masalah pencernaan, masalah jantung dan peredaran darah, penyakit-penyakit degeneratif seperti penyakit ginjal kronis, hati kronis, gangguan limpa, gangguan empedu dan lainnya. Terapi ini juga bisa untuk penurunan sistem kekebalan seperti, lupus, Multiple skerosis. Selain itu, katanya, masalah syaraf, masalah persendian, impotensi dan infertilitas (kesuburan), autism, masalah kulit, dan masalah genetik. “FCT juga bisa untuk terapi impotensi dan infertilitas (kesuburan) serta masalah genetik dan pertumbuhan pada bayi dan anak,” imbuhnya. Untuk program FCT, kata dokter Nor, dibutuhkan waktu 4 hari 3 malam. “Sesuai kebutuhan setiap klien, akan dipilihkan sembilan jenis sel dalam setiap paket FCT,” katanya. Klien, imbuhnya, diberikan konsultasi dan tindak lanjut oleh tim dokter dan perawat villa Medica, infus untuk

detoksifikasi (IV) dan terapi oksigen yang dirancang dokter Villa Medica, serta mendapat suplemen untuk empat minggu. “Klien juga mendapat fasilitas antar jemput dari-menuju bandara-Villa Medica (Frankfurt Airport ke/dari endenkoben),” ujarnya seraya menyebutkan untuk satu paket FCT seharga 15 ribu Euro. Paket tersebut, jelasnya, sudah termasuk akomodasi selama perawatan (4 hari tiga malam, red). Apakah ini artinya untuk mendapatkan perawatan FCT harus ke Jerman? Rani menjelaskan, untuk mendapatkan fresh sel memang harus dilakukan di Jerman. Namun, saat ini Villa Medica sudah membuka klinik di Jakarta, di Plaza Tower 7th floor, Jalan MH.Thamrin. “Tapi terapi yang diberikan bukan fresh sel lagi, karena begitu melintas negara, sel sudah dalam kondisi tidak fresh lagi,” tukasnya. Namun, demikian, kata rani, khasiat yang didapat hanya berkurang sekitar 5 persen. “Kami lebih merekomendasikan untuk langsung perawatan di Jerman, namun jika tidak memungkinkan dengan berbagai pertimbangan, perawatan bisa langsung di klinik yang ada di Jakarta,” ucapnya. Rani melanjutkan, selain di Jakarta, FCT juga sudah diperkenalkan di Surabaya, Semarang dan Bali. “Bali sebagai daerah pariwisata memiliki potensi yang besar untuk market FCT. Kami targetkan bisa membuka klinik di Bali”, ujar Rani yang diamini representatif Villa Medica Bali AA Sagung Dana Swari Chrisna. Dana mengatakan, dirinya akan memperkenalkan perawatan FCT kepada masyarakat Bali dan juga para wisatawan yang datang ke Bali. “Untuk masyarakat Bali atau siapa saja yang ingin melakukan perawatan FCT dapat langsung menghubungi saya sebagai perwakilan Villa Medica di Bali,” pungkasnya. W-006

345/XI/RON

FB/ARI

10


11 NASIONAL Pelanggan Hardysmalls Tabanan Ketua DPRD Badung Raih Mobil Daihatsu All New Xenia Buka Lomba Mancing

FAJAR BALI

Senin, 25 November 2013, Tahun XIV

“Gede Hardy Himbau Pelanggan Tingkatkan Poin HCC Untuk Raih Hadiah Pengundian Periode VI di Bulan Desember 2013 dan Periode VII Bulan Juli 2014”

MANGUPURA–Fajar Bali Dalam rangka kegiatan pembangunan dan perbaikan Balai Banjar Tengah, Desa Blahkiuh Kecamatan Abiansemal, Sekeha Teruna Dharma Taruna Kara melaksanakan kegiatan penggalian dana, berupa lomba mancing ikan air deras, pada Minggu (24/10) kemarin. Acara mancing yang berlokasi di Saluran Irigasi Pancoran Sudamala tersebut dibuka langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Badung, I Nyoman Giri Prasta, didampingi Camat Abiansemal I Gusti Ngurah Jaya Saputra, Kelian Dinas, Perbekel, Kelian Desa Adat Blahkiuh serta Prajuru setempat. Sebelum menebar ikan sebagai tanda perlombaan dimulai, Giri Prasta pada sambutannya mengajak semua komponen masyarakat untuk bersama–sama ikut berpartisipasi dalam segala bidang pembangunan. Dengan motto program yang telah dicanangkan, yakni Gerakan Membangun Ekonomi Masyarakat (Gerbangmas)Kabupaten Badung, Giri Prasta menyebut salah satunya adalah dengan kegiatan lomba mancing seperti ini, yang merupakan kegiatan dan program ekonomi kemasyarakatan yang melibatkan peternak ikan lele di Kabupaten Badung.“Kita akan programkan membentuk suatu kampung dengan peternak lelenya, kegiatan lomba seperti ini juga akan menambah rasa solidaritas antara penghobi mancing dengan

FB/ARY

Mengajak Masyarakat Berpartisipasi Membangun Badung

FB/HERY

Ketua DPRD Badung, Nyoman Giri Prasta saat membuka lomba mancing air deras di Saluran Irigasi Pancoran Sudamala

masyarakat, selain juga sarana untuk selalu menjaga saluran irigasi dari hulu sampai hilir,” ujar Giri Prasta. Sementara itu, terkait pembangunan dan renovasi Balai Banjar, Ketua DPRD Badung Giri Prasta sangatmengapresiasi serta mendukung segala bentuk pembangunan Balai Banjar. “Dengan terwujud Balai Banjar yang presentatif, maka Balai Banjar tersebut akan sangat nyaman digunakan oleh karma banjar untuk kegiatan apapun,” lanjutnya sembari menambahkan, untuk kegiatan pelantikan pengurus baru Sekeha Teruna, dirinya sangat mendukung mengingat Sekeha Teruna merupakan tulang punggung pembangunan wilayah nantinya. “Di Kabupaten Badung terdapat 543 Sekeha Teruna, dan saya siap hadir dalam kegiatan

undangan kepemudaan di Kabupaten Badung untuk memberikan masukan bimbingan kepada pemuda,” janji wakil rakyat asal Pelaga ini. Sebagai wujud dukungan dan motivasi kegiatan lomba mancing tersebut, Giri Prasta memberikan bantuan dana kepada Sekeha Teruna sebesar Rp 10 juta. Sedangkan bantuan pembangunan balai banjar diberikan sebesar Rp 100 rupaih yang akan diberikan dari dana hibah 2014. Tak ketinggalan, pada kesempatan itu juga memberikan tambahan hadiah kepada pemenang berupa door prize dengan total Rp 2,5 juta. Masih ditempat yang sama, Kelian Dinas Banjar Tengah, I Nyoman Suwidra didampingi Ketua Sekeha Teruna I Kadek Mastika Yasa, sangat berterima kasih kepada Ketua DPRD Badung Giri

Prasta. Menurutnya, peran serta Ketua DPRD Badung di acara tersebut, membuktikan bahwa wakil rakyat Badung memang sangat peduli dengan kegiatan pemuda serta pembangunan Balai Banjar. Sementara dari laporan panitia, total biaya yang diperlukan untuk renovasi balai banjar sebesar Rp 160 juta, sedangkan bantuan dari DPRD Badung diakui dapat meringankan beban masyarakat. “Kami sangat berterima kasih dengan adanya peran serta DPRD Badung di acara penggalian dana. Ini membuktikan wakil rakyat kami sangat peduli dengan masyarakatnya,” ujar panitia penggalian dana sembari menjelaskan untuk kegiatan lomba ini diikuti sekitar 1.000 pemancing dengan memperebutkan hadiah utama seekor godel dan beberapa hadiah hiburan lainnya.W-014*

Gubernur Pastika menyambut positif harapan Jawa Barat untuk meningkatkan kerjasama di bidang promosi pariwisata. Dia menjelaskan bahwa provinsi yang tergabung dalam Mitra Praja Utama (MPU), termasuk Bali dan Jabar, telah membentuk badan promosi bersama. “Itu bisa lebih diefektifkan, lokasi sekretariatnya juga sangat strategis yaitu di Kuta,” ujarnya. Jawa Barat bisa memanfaatkan badan promosi itu untuk memperkenalkan objek tujuan wisata. Selain itu, Bali juga punya Taman Budaya juga bisa dimanfaatkan sebagai tempat promosi. Dalam kesempatan itu, Gu-

bernur Pastika juga menjelaskan bahwa promosi pariwisata Bali sangat terbantu oleh penyelenggaraan sejumlah event internasional seperti Miss World, APEC, Bali Democracy Forum dan World Culture Forum (WCF) yang berlangsung 24-27 November 2013 di Nusa Dua. Melalui forum ini, ke depannya Bali diharapkan akan jadi pusat kebudayaan dunia. “Kita ingin seperti Swiss dengan World Economi Forum. Kita bikin WCF, markasnya di Bali, jadi bisa nambah objek wisata. Budaya Indonesia pun akan terwakili di sini,” urainya. Selain itu, promosi pariwisata Bali juga terdongkrak

oleh film Eat Pray and Love yang dibintangi aktris dunia Julia Roberts. “Kami banyak terbantu oleh penyelenggaraan event berkelas dunia itu, apalagi Miss World, sangat luar biasa,” ujarnya. Di akhir pertemuan, keduanya saling bertukar cenderamata. Gubernur Aher memberikan bingkisan teh yang merupakan salah satu produk unggulan Jawa Barat dan kain tenun khas daerah tersebut. Sebaliknya, Gubernur Pastika membalasnya dengan bingkisan kopi luwak dan kain endek. Mereka berharap, ke depannya kerjasama dua provinsi bisa terus ditingkatkan. W-019

parpol lewat DPR juga cenderung tidak mendorong kebijakan program sosial kepada pemerintah,” kata Bagus. Survei itu juga menunjukkan, parpol yang berbasis agama justru jarang menyelenggarakan program sosial dibandingkan parpol nasional. “Partai berbasis agama agak rendah kuantitas program sosialnya. Mayoritas partai tidak melakukan program mensejahterakan rakyat,” ujarnya. Pada survei itu, responden menilai Partai Keadilan dan

Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) agak tidak peduli terhadap program sosial. “Parpol lainnya hanya pada tataran agak peduli,” katanya. Ia menjabarkan, hanya 17,7 persen dari 2.442 responden yang menyatakan PKB melakukan program sosial bagi masyarakat. Urutan dua terendah diduduki PPP, yaitu hanya 19,9 persen responden yang

menyatakan PPP menyelenggarakan program tersebut. Menduduki peringkat lebih tinggi, PAN. Partai berlambang matahari itu dinilai oleh 21,4 persen responden menyelenggarakan program sosial. Adapun, PKS mendapat 26,5 persen suara responden dalam hal penyelenggaraan program sosial. Survei dilakukan terhadap 2.442 responden di 33 provinsi selama September hingga November 2013. Tingkat kesalahan penelitian sebesar 1,98 persen. KP

ada pemblokiran jalan, ini yang harus disikapi Pemerintah,” ujarnya ketika ditemui di Denpasar, Minggu (24/11) kemarin. Karena itu dirinya berharap agar pemerintah bisa tegas dalam mengantisipasi setiap adanya gesekan yang berujung pemblokiran jalan.”Sekarang begini saja, kalau ada orang sakit atau orang yang mau melahirkan, apa jadinya kalau terlambat sampai rumah sakit hanya gara-gara jalan diblokir? Ini kan celaka namanya,”sebutnya. Artinya, pemerintah Bali nampaknya belum siap dalam mengatasi masalah ini. “Se-

harusnya kalau ada hal-hal yang sifatnya mengganggu kenyamanan orang atau kepentingan umum, pemerintah langsung turun dan bersikap tegas,” jelasnya. Yusdi juga meminta kepada Gubernur Bali Made Mangku Pastika agar jangan terlalu mengurusi demo-demo yang tidak jelas selama ini. Gubernur diharapkan fokus dengan program-program yang pro rakyat. Karena masyarakat sangat membutuhkan. Sementara itu, ketika ditanya soal pro kontra adanya reklamasi, Yusdi meski tidak dengan

terang-terangan mengatakan mendukung adanya rencana reklamasi, tapi dia sependapat bila kawasan Teluk Benoa ditata agar bisa lebih baik lagi. “Teluk Benoa memang sudah selayaknya ditata. Tapi penataannya juga jangan asal-asalan. Lakukan dulu kajian di kalangan akademisi. Tapi yang harus dicatat, akademisi juga jangan sampai dalam melakukan kajian itu hanya berdasarkan pesanan dan tekanan. Lakukan dengan cara yang bersih dan independen,”tandas pria yang juga Ketua Umum Flobamora, Bali ini. W-007

asikan sebuah World Music di Bali dan akan diabadikan dalam sebuah prasasti Musik Etnik seDunia. Selanjutnya prasasti itu akan diserahkan kepada Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti, atas nama masyarakat setempat untuk diletakkan di Daerah Tujuan Wisata Tanah Lot. Di sana diharapkan menjadi tempat kunjungan para musisi dunia, sekaligus dapat memberikan tanda tangan di lokasi prasasti tersebut.

Sementara, musisi perwakilan Indonesia Ayu Laksmi mengaku bersyukur dan berterimakasih atas dipilihnya Svara Semesta dan Balawan untuk mewakili Indonesia dalam ajang festival Musik Etnik Dunia itu. Ayu Laksmi akan menampilkan nyanyian terbaru yang diikuti pula oleh para musisi dari berbagai wilayah di Indonesia, seperti dari Jawa, dan Sumatera. “Dalam festival ini saya akan mengundang maestro

musik tradisi yang berasal dari beberapa daerah di Indonesia,” ungkapnya. Svara Semesta dan Balawan akan memunculkan konsep Bhinneka Tunggal Ika melalui alat musik etnik khas kebudayaan Indonesia. Karena Indonesia sangat kaya dengan instrumen-instrumen tradisi yang tersebar di seluruh kepulauan Republik Indonesia. W-017

Gubernur Jawa Barat ‘Berguru’ ke Bali DARI HALAMAN 1 disapa Aher ini. Karena itu, Aher menganggap wajar kalau hampir semua daerah ingin berguru ke Bali untuk meningkatkan bidang kepariwisataan di daerahnya masing-masing. Menurut Aher, Jawa Barat sejatinya punya keindahan alam yang layak dijual. Namun tetap saja, Bali tampil sebagai magnet pariwisata Indonesia. “Bali memiliki keunikan budaya yang membedakannya dengan daerah lain,” tambahnya. Untuk itu, pihaknya ingin meningkatkan kerjasama promosi pariwisata dengan Bali agar Jawa Barat bisa lebih dikenal dunia.

Partai Agama Minim Program Sosial DARI HALAMAN 1 Pendidikan Demokrasi (P2D). Menurut Bagus, program sosial lebih mendorong keterpilihan partai daripada politik uang. “Kalau mau dipilih, bekerja. Itu (program sosial) lebih berpengaruh daripada politik uang,” lanjutnya. Selain itu, Bagus juga mengkritisi sedikitnya parpol yang mendorong kebijakan program sosial kepada pemerintah. “Mungkin memang program sosial bukan ranah parpol, tapi

di Bali. “Selain mendapatkan diskon untuk barang –barang bertanda khusus minimal 10%, dengan berbelanja menggunakan Kartu HCC Pelanggan bisa mengumpulkan poin dan berhak mendapatkan kesempatan untuk memperoleh Grand Prize berupa 1 (satu) unit Mobil Daihatsu All New Xenia, 1 (satu) unit Sepeda Motor, Puluhan TV LED dan Hadiah Hiburan”paparnya. Hasil pengundian Poin HCC yang dilakukan dihaDENPASAR-Fajar Bali Pertumbuhan jumlah Member Hardys Club Card dapan Perwakilan Dinas Sosial Provinsi Bali, Polda Bali (HCC) sejak tahun 2011 hingga tahun 2013, terus dan Notaris Kota Denpasar tersebut akhirnya memastikan peraih hadiah Penmenunjukkan trend gundian HCC Periode positif dengan rata-rata 5 yakni untuk 1 (satu) pertumbuhan sebesar unit Mobil Daihatsu All 35 % pertahun dengan New Xenia diraih oleh jumlah total pada tahun Pelanggan HardysMalls 2013mencapai 605.553 Tabanan atas nama Ni member aktif. PertumSuratmini yang beralabuhan tersebut juga diimat di Penebel Tabanan. kuti dengan peningkaSepeda Motor Honda tan pengguna program New Vario di raih oleh Ni Telkomsel Hardys Club KomangSuci,Tulamben, (THC) yakni program Karangasem.”Seluruh kerjasama HardysRetail hasil pengundian bisa dengan Telkomsel yang Pengundian Poin HCC dilakukan oleh perwakilan diluncurkanpadaJanuari Pelanggan disaksikan oleh Kepala Seksi Pengelolaan dilihat di papan pen2013. Dana Sosial, Dinas Sosial Propinsi Bali, Perwakilan gumuman di seluruh HardysMalls”imbuh InHal ini disampaikan Polda Bali dan Notaris Kota Denpasar drayani. oleh I Made Darmadi, Ir. Gede Agus Hardyawan Presiden Direktur Ketua Panitia Pengundian HCC Periode 5 sekaligus Direktur Operasional HardysSupermarket dan Har- GH Holdings yang didampingi oleh Ketut Rukmini dysHardware didampingi oleh Komang Indrayani se- Hardy,SP., menyatakan cukup puas dengan kinerja laku Direktur Business Development HardysRetail, pertumbuhan member HCC di tahun 2013. Pendi sela-sela pengundian Poin Member HCC Periode gusaha lulusan Fakultas Teknik Industri, Institut 5 bertempat di Head Office GH Holdings, Jalan Tukad Teknologi Bandung (ITB) ini menyatakan untuk Pakerisan No. 100 X, Panjer, Denpasar pada Jumat periode selanjutnya, pengundian HCC akan dilaksanakan secara periodik 2 kali dalam setahun. Pen(22/11). Menurut Darmadi, pertumbuhan member HCC gundian periode VI akan dilaksanakan pada akhir yang cukup signifikan tidak terlepas dari berbagai tahun 2013 yang dirangkaikan dengan kegiatan keuntungan yang diperoleh jika berbelanja meng- menyambut Tahun Baru 2014 dan Periode VII akan gunakan Kartu HCC diseluruh outlet HardysMalls dilaksanakan pada bulan Juli 2014. RL

PM Australia Kirim Surat Balasan ke Presiden SBY DARI HALAMAN 1 “Karena surat itu dibuat oleh PM Australia dan ditujukan kepada Presiden RI,” katanya. Sebelumnya, Presiden SBY mengirimkan surat kepada Abbott untuk meminta penjelasan dan sikap resmi Australia terkait penyadapan. Surat balasan

diterima oleh Presiden SBY di Bali yang diantar oleh Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dari Jakarta. Selain mengirim surat, Presiden SBY juga menarik Dubes RI untuk Australia serta menghentikan sementara kerja sama dengan Australia. Sikap tersebut akan terus diambil sampai ada penjelasan dari

pemerintah Australia. Di Australia, Abbott belum bersedia menjelaskan isi surat balasan. Hanya, ia telah menyatakan penyesalan “mendalam dan tulus” atas ketidaknyamanan akibat pemberitaan mengenai skandal mata-mata Australia terhadap Presiden SBY. KP

Padahal menurut Armaya, pasien JKBM sudah ditangung dan dibayarkan oleh pemerintah. Namun, dalam realisasinya banyak tenaga medis justru belum mengerti mekanisme tersebut. Ada perbedaan yang signifikan, antara pelayanan terhadap pasien yang tidak menggunakan JKBM, dan pasien JKBM. Masyarakat menilai, pasien yang tidak menggunakan JKBM sangat mudah mendapat pengobatan dan disambut ramah. Namun, sebaliknya jika pasien datang dengan kartu JKBM, kerap dilayani ‘setengah hati’. Menyikapi banyaknya keluhan ini, Armaya meminta Pemprov Bali segera melakukan evaluasi secara rutin. Paling tidak, setiap tiga bulan sekali, Pemprov Bali harus mengecek realisasi program-program pemerintah di daerah. Agar keluhan tidak semakin banyak, ia menyarankan manajemen Rumah Sakit segera berbenah. Pemerintah Daerah diharapkan berani mengambil tindakan tegas dengan ‘menjewer’ kepala rumah sakit jika memang terbukti memberikan pelayanan

yang tidak maksimal. Di samping itu, Gubernur Bali, I Made Mangku Pastika juga diminta memperketat pengawasan seluruh program yang diluncurkan ke daerah. “Saya lihat ada ketidaktegasan dari Pemda. Manajemen Rumah Sakit harus berbenah. Saya harap ada evaluasi program. Ada pengawasan setiap tiga bulan sekali, karena ini berhubungan langsung dengan masyarakat. Pengaduan tentang pelayanan rumah sakit dua tahun terakhir ini mencapai 45 persen,” papar Armaya. Lebih lanjut, Armaya menyampaikan keluhan-keluhan masyarakat yang masuk ke meja kerjanya dapat dipertanggungjawabkan. Sebab, pihaknya hanya menindaklanjuti keluhan yang disampaikan dengan identitas lengkap dan benar. Di samping itu, masyarakat yang menyampaikan keluhan juga diwajibkan untuk menyertakan bukti-bukti yang akurat. Armaya menyediakan 16 orang pengacara yang siap mendampingi masyarakat jika membutuhkan bantuan hukum. W-019

Pelayanan JKBM di Rumah Sakit Banyak Dikeluhkan DARI HALAMAN 1 dilayani ‘setengah hati’ atau bahkan dipersulit. Inilah yang mendasari keluhan masyarakat, dan berharap Pemprov Bali segera melakukan evaluasi. Mencuatnya keluhan masyarakat ini, sudah terjadi sejak dua tahun terakhir. Ketua Perlindungan Konsumen Bali, Putu Armaya, Minggu (24/11) kemarin mengungkapkan, keluhan masyarakat Bali didominasi dari sektor pelayanan publik. Bahkan, 45 persen keluhan ditujukan kepada pelayanan Rumah Sakit di seluruh Bali. Utamanya, mengenai tenaga kesehatan yang kurang ramah, dan mengabaikan pasien ‘miskin’. Tak terkecuali, pasien yang berobat dengan kartu Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM). Armaya menyontohkan keluhan yang datang dari seorang pasien JKBM di salah satu RS di Kabupaten Buleleng. Katanya, pasien JKBM sering kali mendapat pelayanan tidak ‘layak’ atau sering pula disuguhi jawaban kamar kosong.

Pemerintah Harus Tegas Atasi Konflik DARI HALAMAN 1 suhan bahkan penutupan jalan. Seperti belakangan ini terjadi di Bali. Hal ini nampaknya menjadi catatan tersendiri bagi sosok bernama Yosep Yulis Diaz atau yang akrab disapa Yusdi Diaz. Pria NTT yang sudah membaur dengan masyarakat Bali ini sangat menyayangkan jika terjadi bentrok yang berujung pada pemblokiran jalan. “Yang jelas kita semua tidak mau ada bentrok, karena sangat meresahkan. Tapi yang lebih parah setiap ada bentrok, pasti

World Ethnic Music Festival Gaungkan Pesan Kedamaian DARI HALAMAN 1 kompeten seperti, Franky Raden, Candra Darusman ( W I P O ) , E n te n g Ta n a m a l (Ketua Badan KCI) Ir. Rully Anwar (pencipat lagu) dan Scoot Edmud (CMO). “Hadir juga pembicara lain seperti Rektor ISI Denpasar dan delegasi dari mancanegara”, imbuhnya. Dalam kesempatan itu, para musisi dunia akan mendeklar-

026/VI/FB/MHM


12

FB/DOK

SENIN, 25 NOVEMBER 2013 | TAHUN XIV

Gubernur Bali, I Made Mangku Pastika mengunjungi salah seorang pasien yang menggunakan JKBM

Pelayanan kesehatan kepada mayarakat yang menggunakan JKBM

Januari 2014

Pasien Jampersal Ditanggung JKBM Jelang diberlakukannya Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada 1 Januari 2014 mendatang, Pemprov Bali mulai melakukan pendataan ulang. Terlebih, per 1 Januari 2014 mendatang, Jaminan Persalinan (Jampersal) tidak akan masuk dalam tanggungan Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS). Menyikapi hal ini, Gubernur Bali, I Made Mangku Pastika memastikan akan merangkul Jampersal ke dalam Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM). DENPASAR-Fajar Bali Di samping sudah menjadi komitmen Gubernur, hal ini juga sebagai upaya untuk menyelaraskan program JKBM

dengan program-program pemerintah pusat. Gubernur menekankan, masyarakat jangan sampai terabaikan manakala ada perubahan sis-

TESTIMONI

JKBM Perlu Sosialiasi Lebih Mendalam TABANAN-Fajar Bali Program Jaminan Kesehatan Bali Mandara ( JKBM) yang merupakan program unggulan Gubernur Bali I Made Mangku Pastika, ternyata belum diketahui secara mendalam oleh seluruh masyarakat. Masyarakat membutuhkan sosialisasi yang utuh terkait program layanan kesehatan JKBM. “Karena selama ini, masyarakat cendrung mengetahui berobat di RuFB/DONY mah Sakit itu gratis. I Wayan Madra Suartana Padahal ada beberapa jenis layanan kesehatan yang tidak ditanggung JKBM,” jelas I Wayan Madra Suartana. Selaku tokoh masyarakat, ia kerap mendapatkan pertanyaan dari warga mengenai jangkauan layanan JKBM. Ia pun menjelaskan semampunya sesuai dengan apa yang dibacanya di media baik itu koran maupun yang diketahuinya melalui siaran Televisi. “Banyak masyarakat yang mengeluh. Ketika berobat ke rumah sakit ternyata ada beberapa jenis penyakit yang tidak ditanggung JKBM,” tandas tokoh masyarakat Desa Baru, Kecamatan Marga, Tabanan ini. Seperti banyak yang dikeluhkan, kecelakaan lalulintas yang berakibat fatal, patah tulang belum mendapatkan layananJKBM. “Ini yang perlu disosialiasikan lagi, agar masyarakat benar-benar mengerti mana saja yang ditanggung JKBM dan mana yang tidak mendapatkan tanggungan,”jelasnya. Selain itu, obat-obat paten untuk penyakit kronis seperti penyakit jantung, juga belum mendapatkan tanggungan JKBM. Dalam pengamatannya, pola pikir masyarakat sudah terbentuk ada JKBM biaya berobat gratis. “Ini yang harus diluruskan, karena masih ada beberapa layanan kesehatan yang belum ditanggung JKBM,” tandas matan anggota KPU Tabanan ini. Ia pun berharap, pemerintah daerah bisa menanggung seluruh biaya pengobatan untuk masyarakat. “Selaku masyarakat kami sangat berharap, penyakit ringan ataupun berat termasuk biaya untuk obat paten semuanya ditanggung JKBM,” katanya penuh harap. Ia tidak menapik, program JKBM sudah sangat membantu masyarakat, terutama masyarakat kurang mampu yang ada di pedesaan. “Mereka sangat terbantu dengan adanya JKBM. Namun alangkah baiknya seluruh penyakit ditanggung JKBM,” pungkasnya. W-004

tem jaminan kesehatan nasional yang tengah berjalan. Penegasan tersebut disampaikannya melalui Kepala Biro Humas Setda Provinsi Bali Ketut Teneng. Karo Humas menguraikan, total jumlah penduduk Bali saat ini sebanyak 4.137.814 jiwa, 11,6 persen atau 481.754 jiwa ikut dalam kepesertaan Askes, Asabri dan Jamsostek. Selain itu, tercatat sebanyak 904.859 jiwa terdaftar sebagai penerima Jamkesmas (program pemerintah pusat). Dengan demikian, ada 2.751.201 jiwa atau 66,5 persen masyarakat Bali yang belum memiliki ja-

Pemprov Bali Alokasikan Rp 344 Miliar untuk JKBM minan kesehatan. Oleh karena itu, 66,5 persen penduduk Bali dirangkul dalam JKBM. Dalam pelaksanaannya, JKBM senantiasa diselaraskan dengan program jaminan kesehatan yang berlaku secara nasional. Selain untuk menghindari tumpang tindih, Gubernur Pastika tak mengharapkan ada gangguan pelayanan manakala ada perubahan

sistem. Apalagi dengan adanya rencana pemerintah pusat menghapus Jaminan Persalinan (Jampersal) per 1 Januari 2014. Pemerintah pusat akan mengalihkan tanggungan masyarakat yang dianggap miskin (penerima Jamkesmas) ke dalam Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). “Jadi nantinya yang terdaftar dalam BPJS saja yang akan memperoleh jaminan persalinan, hal ini dikhawatirkan dapat menimbulkan gejolak di masyarakat,” ujarnya. Penghapusan Jampersal untuk masyarakat umum ini mendapat perhatian khusus dari

Gubernur Pastika. Sebab Gubernur merasa ngeri dan prihatin jika seorang ibu yang hendak melahirkan tak tertolong hanya karena kendala biaya. Untuk itu, dia mengingatkan agar hal ini mendapat prioritas. “Saya paling takut kalau ada ibu-ibu yang mau melahirkan tidak memperoleh pelayanan, kita salah kalau sampai seperti itu, dosa kita,” ujarnya. Menyikapi hal tersebut, Pemprov Bali sudah mengambil langkah antisipasi dengan memasukkan kembali jaminan persalinan dalam layanan JKBM di tahun 2014. Hal ini berimplikasi pada penamba-

han alokasi anggaran JKBM di tahun 2014 yang diperkirakan mencapai Rp. 334.718.280.000. Alokasi anggaran ini meningkat dari tahun 2013 sebesar Rp. 280.622.502.000. Gubernur Mangku Pastika tak mempermasalahkan besarnya dana yang dimanfaatkan untuk program JKBM. Menurutnya, bidang kesehatan merupakan prioritas utama. “Ini memang prioritas utama kita dalam membangun Bali. Jadi kalau dana itu habis dan bahkan defisit , itu wajar-wajar saja. Kita kan tidak bisa memprediksi berapa banyak orang yang sakit,” ujarnya. W-019

JKBM Penyelamat Kesehatan Masyarakat Miskin Di Kabupaten Buleleng Banyak Warga Belum Terima Kartu JKBM

SINGARAJA – Fajar Bali Program Bali Mandara seperti Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) dirasakan sangat membantu masyarakat yang kurang mampu, untuk menjalani pengobatan bagi masyarakat Bali. Seperti halnya yang diungkapkan Wayan Mendra warga masyarakat yang berasal dari Desa Kayuputih Melaka, Kecamatan Buleleng, mengaku, saat ini dirinya yang menderita sakit jantung yang kini di rawat di RSUD Singaraja mengaku berobat menggunakan JKBM memang sangat memberikan kemudahan bagi masyarakat yang kurang mampu.”Memang program Pak Gubernur Bali Made Mangku Pastika ini sangat kami rasakan. Kalau tidak ada seperti ini tentu kami tidak mungkn bisa menjalani perobatan seperti ini, terus terang kami merasakan sangat terbantu sekali dengan adanya program bermasyarakat ini,”tutur Mendra saat di konfermasi Fajar Bali, Minggu (24/11) siang kemarin di RSUD Singaraja. Komang Edi, warga masyarakat

Bale Parum

FB/AGUS

Masyarakat pengguna JKBM yang sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit RSUD Singaraja Buleleng, Kecamatan Buleleng juga mengakui, program Bali Mandara yang diluncurkan pemerintah Provinsi Bali secara keseluruhan utamanya masyarakat miskin dirasakan sangat membantu utamanya di bidang kesehatan. ”Kalau program Pak Gubernur Pastika keseluruhan kami sebagai masyarakat miskin sangat dibantu bahkan hal ini kalau boleh kami minta hal ini agar terus dipertahan-

kan dan ditingkatkan lagi,”pintanya. Sayangnya, kata Edi, program Bali Mandara yang memberikan kemudahan bagi masyarakat Bali dengan mengeluarkan kartu JKBM ini, di beberapa desa masih banyak masyarakat yang belum memiliki kartu JKBM yang sudah di bagikan secara merata oleh pemerintah Provinsi Bali.”Program ini sangat ditunggutunggu oleh masyarakat, namun kenapa

begitu pemerintah mengeluakan kartu JKBM untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat hingga kini masih belum merata? Sebenarnya dimana letak kesalahan apakah ditingkat pemerintahan provinsi yang belum memberikan secara merata atau di tingkat kabupaten?,” tuturnya. Pihaknya mengharapkan kepada pemerintah Provinsi Bali yang mengeluarkan program Bali Mandara berupa JKBM agar segera menurunkan tim guna melakukan penelusuran kartu JKBM yang dibagikan secara merata namun hingga kini belum sampai ke tangan masyarakat yang berhak memegang kartu tersebut. Yang ditakutkan, kartu JKBM itu dimanfaatkan pihak tertentu untuk meraup keuntungan seperti dijual kepada masyarakat yang memerlukan. ”Karena tidak sampai ke tangan masyarakat yang seharusnya mendapatkan kami takutkan masyarakat tertentu yang bisa melengkapi persyaratan yang dibutuhkan di rumah sakit seperti kartu JKBM dan KK bisa diperjualbelikan oleh orang tertentu bagi masyarakat yang membutuhkan. Terlibih keluarnya kartu JKBM secara merata hampir bersamaan dengan pelaksanaan pencarian E-KTP tentunya kalau ada orang yang ingin bermain seperti hal itu sangat gampang. Maka dengan adanya hal itu Provinsi kami harapkan untuk membentuk tim dan melakukan penelusuran hal tersebut,”harapnya. W-008

Kartu JKBM Belum Turun ke Masyarakat

GIANYAR-Fajar Bali Sampai saat ini warga lingkungan Banjar Tedung, Kelurahan Abianbase, Kecamatan/Kabupaten Gianyar belum menerima kartu Jaminan Kesehatan Bali Mandara, akibatnya pengobatan warganya yang menggunakan layanan ini jadi terhambat. “Ya sampai saat ini belum turun, kami belum mendapatkan kartu JKBM,” kata Kepala Lingkungan atau Kelihan Banjar Tedung, Kelurahan Abianbase, Kecamatan/Kabupaten Gianyar, I Ketut Ardawa, Minggu. Karena belum turun, banyak pengobatan yang menggunakan layanan ini

jadi terhambat, karena warga mesti mengurus mulai dari tingkat bawah yakni Kelihan hingga Camat. Kalau ada petugas yang melayani kepengurusan pelayanan ini , menurutnya tidak masalah. “Kalau kartu itu enggak ada, kudang tingkat ngurusang rujukan, konden ke kelihan, Perbekel dan Camat, enggalan keweh nak mubad (Berapa tingkat mesti dilalui dalam mengurus rujukan, belum di Kelihan, Perbekel dan Camat, membuat warga susah untuk berobat),’” jelasnya. Tetapi bagaimana kalau tidak ada akan menjadi masalah dan sudah pasti menjadi penghambat. “Con-

tohnya saya Kelihan kalau tidak ada ditempat bagaimana bisa mengurus,” jelasnya. Ketika ditanya kenapa kartu JKBM belum selesai, Ardawa tidak mengetahui secara pasti. Yang jelas, progam pemerintah berupa pemberian kartu JKBM sampai saat ini kartu itu belum nyampai ke warga. Dia berharap agar penyelesaian kartu JKBM itu segera diselesaikan, karena sangat berguna bagi kepentingan masyarakat banyak. Seperti diketahui bahwa Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) adalah jaminan kesehatan yang diberikan kepada seluruh masyarakat Bali yang belum memiliki

jaminan kesehatan seperti Askes, Jamsostek, Asabri, Askeskin/Jamkesmas atau jaminan kesehatan lainnya. Tujuan program ini secara umum untuk meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan masyarakat Tujuan khususnya meningkatkan cakupan masyarakat Bali yang mendapatkan pelayanan kesehatan, meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat Bali, pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel. Syarat mengurus JKBM adalah memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Bali dan Surat Keterangan Tidak

Memiliki Jaminan Kesehatan dari Kepala Desa/Lurah. Bagi masyarakat yang berumur di bawah 17 tahun menggunakan Kartu Keluarga (KK) dan membawa KTP orang tuanya. Pelayanan JKBM di Rumah Sakit yakni rawat jalan Tingkat lanjut (RJTL), dilaksanakan pada rumah sakit yang menyediakan pelayanan spesialistik di poliklinik spesialistik RS pemerintah yang merupakan jejaring JKBM. Rawat Inap Tingkat Lanjutan (RITL), dilaksanakan pada ruang perawatan kelas III RS Pemerintah. Serta pelayanan gawat darurat (emergency). W-005


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.