FAJAR BALI EDISI 31 JULI 2013

Page 1

FAJAR BALI Ada Kelompok Ingin Bali Kacau Aktual, Tajam, dan Dinamis

rabu, 31 juli 2013 | TAHUN XIII

Harga Eceran Rp. 3.000,-

FB/IST

TUNGGU PERESMIAN-Jalan diatas perairan (JDP) yang menghubungkan Benoa-Nusa Dua dan Bandara Ngurah Rai, siap untuk diresmikan. Jalan tol Bali ini akan menjadi kebanggaan masyarakat Bali.

Peresmian jalan diatas perairan (JDP) yang menghubungkan Benoa-Nusa Dua dan Bandara Ngurah Rai, kemungkinan ditunda dari rencana sebelumnya 14 Agustus tahun ini sampai menunggu hari yang tepat.

DENPASAR-Fajar Bali Peresmian JDP sekaligus pemberian nama rencananya dilakukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada tanggal 14 Agustus—bertepatan dengan hari ulang tahun Pemerintah Provinsi Bali. Pada

hari itu juga hari Pagerwesi yang diyakini oleh umat Hindu sebagai hari baik dan dapat memberikan kekuatan, sehingga sangat baik kalau JDP diresmikan pada hari itu. Namun belakangan tersiar berita peresmian JDP ditun-

Peresmian JDP Ditunda? da disebabkan ada sebagian kelompok masyarakat yang memiliki agenda tertentu—yakni ingin menggagalkan rencana peresmian tersebut. Disamping kondusifitas Bali yang diarahkan pada penolakan tersebut, kelompok ini juga menginginkan segala rencana yang ada di Bali bisa batal. Intinya kelompok ini ingin Bali kacau. Sumber ini juga menyebut, bahwa kelom-

Ketut Teneng

FB/DOK

pok ini ingin menggagalkan pelantikan Gubernur Bali yang direncanakan nanti 28 Agustus

mendatang. Di sisi lain, penolakan oleh kelompok ini sudah dirancang mulai dari Gubernur Bali mengadakan pertemuan dengan seluruh komponen masyarakat pada 3 Agustus mendatang. Menanggapi isu tersebut, Karo Humas Pemprov Bali Ketut Teneng membantah hal tersebut dikait-kaitkan dengan pembatalan peresmian JDP. “Kami (Pemprov Bali) belum mendapat konfirmasi resmi dari Sesneg mengenai kepastian ini. Jangan dikait-kaitkan dengan hal itu,” terang Ketut Teneng. ke hal. 11

Truk Masuk Bali Bakal Dijadwal Perhatikan Pelestarian Budaya

FB/RONY

PROGRAM Gubernur Bali Made Mangku Pastika semenjak digulirkan sampai saat ini selalu mendapat apresiasi dari masyarakat Bali. Hal ini dikarenakan program itu langsung menyentuh kebutuhan rakyat Bali. Tak hanya dalam aspek pertanian lewat Simantri, melainkan juga kesehatan melalui Jaminan Kesehatan

Made Ari Andika Bali Mandara. Sebagaimana diungkapkan fotografer dan juga pecinta budaya bernama Made Ari Andika ketika ditemui di Denpasar Selasa (30/7). Ia mengungkapkan, program - program seperti JKBM dan Bali Clean and Green terbukti mampu memberikan manfaat kepada masyarakat dan alam. “Kalau saya boleh jujur, semuanya sangat

ke hal. 11

Bali Permata Tours TIRTAYATRA KE INDIA

BRKT: MARET, APRIL, JUNI, AGUSTUS, SEPTEMBER SINGAPORE - MALAYSIA 4H/3M AUSTRALIA, JEPANG, KOREA, VIETNAM

SINGAPORE 3 H/2M GUNUNGSALAK 2H/1M BANGKOK-PATTAYA 4H/3M JOGYAKARTA 3H/2M HONGKONG 4H/3M BEIJING 4H/3M KUTAI 3H/2M PAKET TOUR KE KAPAL PESIAR - CARIBBEAN CRUISE - HOLLAND AMERICA LINE

BOOKING TICKET PESAWAT & HOTEL

HUB: 0361-7807850 / 7426100, 0361-264915, 08123900846, KETUT SUDIARSA, SE 026/VI/FB/W-020

Padahal jalur ini merupakan jalur utama perekonomian Bali. Ketua Komisi III DPRD Bali I Gusti Ngurah Suryantha Putra sangat prihatin dengan jalur Denpasar-Gilimanuk yang hampir tiap hari terjadi kecelakaan—terutama truk pengangkut barang. Kalau

FB/IST

MACET-Jalur Denpasar-Gilimanuk belakangan ini sering macet akibat truk-truk besar dan kecelakaan lalulintas yang hampir terjadi setiap hari.

sudah ada truk kecelakaan, maka lalulintas pun menjadi macet total. Terkait hal itu, Suryantha Putra menggagas agar truk yang masuk melalui Pelabuhan Gilimanuk menuju Denpasar dijadwalkan. Selain menyebabkan arus lalulintas padat, pada jalur ini sering terjadi lakalantas yang sering memicu kemacetan pada ruas jalan tersebut. Suryantha Putra menjelaskan bahwa dirinya sudah datang ke Kementerian Perhubungan agar mendapatkan SK mengenai jadwal truk masuk Bali. “Permintaan saya, agar truk masuk Bali itu mulai pukul 20.00 wita sampai dengan pukul 06.00 wita. Kita inginkan ini,” jelas Suryantha. Dengan jadwal tersebut, artinya pada jam diluar itu tidak ada boleh kendaraan ke hal. 11

Iwapi Bali Rutin Santuni Anak Yatim DENPASAR-Fajar Bali “Kepedulian mempunnyai nilai luar biasa dalam seluruh kehidupan manusia. Dalam Islam, peduli itu sering dikenal sebagai salah satu kunci masuk surga. Saya kira semua agama di negeri ini juga mengajarkan kepedulian terhadap sesama. Juga mengajarkan kepedulian pada kehidupan sosial dan kepedulian terhadap kehidupan bernegara. Kalau kita peduli barulah kita dapat rahmat,” ujar Ketua ICMI Bali, Hj Achmad Sastra, saat buka puasa bersama puluhan anak panti asuhan dan kaum duafa di kantor Iwapi Bali, Renon Denpasar, kemarin. ke hal. 11

FB/EDO

Ketua DPD Iwapi Bali, Dra. A.A. Putri Puspitawati saat potong tumpeng peringatan dua tahun kepengurusan Iwapi Bali.

Kesaksian Rachel Dougall, Mantan Napi Lapas Kerobokan

Di Penjara, Narapidana Bisa Ditemani Pelacur Semalaman Cobaan sepertinya tak henti mendera insan pemasyarakatan Indonesia. Rachel Dougall seorang warga Inggris yang pernah dipenjara di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kerobokan Bali karena kasus narkotika dan obatobatan berbahaya, akhir pekan lalu, mengungkap pengakuan yang kembali mencoreng insan pemasyarakatan Indonesia. Seperti apa pengakuannya?

DISOROT- Lapas Kerobokan disorot media asing, setelah pengakuan Dougall bahwa perlakuan kekerasan sering terjadi di Lapas ini.

PENGAKUAN Rachel Dougall benar-benar mengejutkan banyak orang. Apa lagi pengakuannya itu dimuat di media asing yang cukup

punya nama yakni Dailymail— terbitan Minggu 28 Juli 2013 pada halaman aneka berita. Jelas berita ini bagaikan tambahan dalam

FB/IST

Pak Gubernur

DENPASAR-Fajar Bali Padatnya arus lalulintas pada jalur Gilimanuk-Denpasar mengundang perhatian dari anggota DPRD Bali. Pasalnya, jalur Denpasar-Gilimanuk, selain padat, juga saban hari menimbulkan kecelakaan dan kemacetan panjang.

014/VI/FB/KTR

Rachel Dougall rangkaian publikasi buruk sistem permasyarakatan Indonedia. Kabar itu beredar tak lama setelah model majalah dewasa Vanny

Rossyane mengungkap kesaksian adanya diskriminasi perlakuan negara terhadap narapidana Lapas Narkotika Cipinang Jakarta yang mampu membayar uang suap. Padahal pengakuan Vanny terkait mantan pacarnya, terpidana mati kasus kepemilikan 1,4 juta butir ekstasi Freddy Budiman itu beredar sebelum seluruh narapidana pelarian Lapas Tanjung Gusta Medan kembali tertangkap. Alhasil, tepat rasanya insan pemasyarakatan Indonesia disebut tak putus dirundung malang. Kepada media massa negerinya, Rachel Dougall yang baru sekitar satu bulan ini bebas dari Lapas Kerobokan Bali itu menceritakan pengalamannya ke hal. 11

001/VI/FB/BGS

ONLINE: www.fajarbali.com

join facebook.com/fajar.bali


METROKOTA BCW Desak Praptini Ditahan

2

FAJA R BALI

Rabu, 31 Juli 2013, Tahun XIII

FB/IST

Kapolda Bali Irjen Pol Arif Wachyunadi didampingi Kapolres Gianyar AKBP Hadi Purnomo, SH kemarin malam melakukan pengecekan persiapan personil dan peralatan di Polres Gianyar dalam rangka operasi ketupat agung 2013

DENPASAR – Fajar Bali Praptini yang sudah menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi di IHDN saat ini sedang asik 'liburan' ke Bulgaria. Padahal, tersangka sudah dicekal namun tiba tiba pencekalan dicabut. Atas kondisi ini BCW tambah curiga dan menuding ada permainan dalam kasus ini. Ketua BCW Putu Wirata Dwikora mengatakan kasus yang menimpa Praptini patut dicurigai. Apalagi sebelumnya Rektor IHDN sempat mengirim uang Rp 450 juta ke jaksa yang mengaku dari Kejati, walaupun belakangan mengaku tertipu oleh Jaksa bodong. Tapi dengan konisi yang seperti sekarang ini dengan memberikan keistimewaan atas IHDN menjadikan dana Rp 450 juta itu benar mengarah ke Jaksa. “Jelas masyarakat juga menduga seperti dibenarkan aliran dana Rp 450 pada tangan jaksa yang benar," tandas Dwikora kemarin. Dia juga mengatakan, Kejati tidak boleh

lemah dengan Praptini. Semestinya Kejati harus bersikap tegas menahan Praptini untuk tidak pergi ke luar negeri. BCW pun mendesak Kejati untuk melakukan penahanan apabila Praptini tiba di Bali. “Dia harus ditahan setibanya di Bali nanti,” desak pria asal Tabanan ini. Dia juga mendesak agar Jaksa tidak salah memberikan penjelasan ke publik. Karena sangat konyol terlihat, setelah diumumkan ada pencekalan malah kemudian dikatakan baru akan dicekal. “Jaksa begitu harus diberikan sanksi tegas. Ini koq seperti sandiwara saja," imbuhnya. Wirata Dwikora juga mempertanyakan adanya pembelokan anggaran dari Belgia ke Bulgaria. Dwikora mengatakan, ada hal yang janggal kalau dana sebesar Rp 1,5 miliar bisa dengan mudah dibelokan. Dia mengatakan dalam persetujuan mata anggaran jelas sudah ada tujuan dari ang-

garan itu. Jika memang sudah Belgia, anggaran itu sudah menjadi undang – undang yang tidak bisa semudah itu dibelokan. Kalau pihak Belgia, ternyata belum bisa menerima kunjungan seni IHDN jelas anggaran itu menjadi Silpa. Selanjutnya masuk kas negara, dan dianggarkan baru lagi tahun depan. “Apalagi disebut – sebut juga ada nama IB Yuda Triguna itu menyetujui dan mau menalangi untuk ke Belgia. Kami harap juga diusut, apa peran Yuda Triguna dalam kasus Rp 1,5 miliar ini,” sambungnya. Dilain pihak Karo Umum dan Keuangan IHDN Wayan Suwastika kemarin juga buka suara. Pada prinsipnya dia tidak mau lagi dikait – kaitkan dengan dengan dana ke Belgia menjadi ke Bulgaria. Siapa yang menjabat dan melakukan perubahan agenda itu? Dia mengatakan sebelum dia adalah Praptini yang menjadi Kepala Biro Umum dan Keuangan. W-007

Turis Slovenia Tewas Terseret Ombak

Buntut Salip Motor di Jalan Subur

Pengendara Motor Ditusuk Preman DENPASAR – Fajar Bali Nahas dialami seorang pengendara sepeda motor, Ketut Sudarma alias Mong (27). Korban asal Kubu Karangasem ini ditusuk dibagian punggung yang dilakukan seorang pengendara sepeda motor di depan bengkel Suzuki Catur Yoga Mas di Jalan Subur nomor 26x, Denpasar. Penusukan ini bermotif ketersinggungan pelaku yang tidak terima motornya disalip oleh korban. Ketut Sudarma alias Mong hingga kini masih menjalani perawatan medis akibat luka tusuk dibagian punggung kiri. Pelaku diduga menusuk korban dengan menggunakan pisau lipat. Sementara dari informasi menyebutkan, penusukan yang dialami Mong berawal saat keluar dari mes dengan mengendarai sepeda motor. Korban berniat untuk membeli bola lampu. Setelah itu, karyawan Suzuki ini pulang. Tiba di pertigaan di Jalan Subur nomor 26X Denpasar, korban beriringan dengan pelaku yang mengendarai

sepeda motor Honda Vario. Ingin cepat sampai ke tujuan, korban yang berusia 27 tahun ini ngebut dan menyalip pelaku. “Pas tiba dilokasi, korban mengambil jalur pelaku dan pelaku marah,” ujar sumber kepolisian Polsek Denbar, Selasa kemarin. Tak terima disalip, pelaku berbadan kekar tersebut mengejar dan menghadang korban. Pelaku yang terlihat marah itu kemudian memepet motor korban. Dari atas kendaraan pelaku langsung memukul korban. Tragisnya, setelah memukul wajah korban, pelaku mengeluarkan pisau lipat dan langsung menusuk punggung kiri korban. Akibat tusukan senjata tajam tersebut, darah segar muncrat dari punggung kiri korban. “Pelaku menusuk korban dengan pisau lipat dibagian punggung kiri,” urai sumber lagi. Setelah menusuk korban, pelaku langsung kabur meninggalkan korban yang men-

DENPASAR – Fajar Bali Sungguh memilukan, pasangan suami isteri (pasutri), I Nyoman Arsana (25) dan Ni Kadek Kariasih (20) yang tidak tahu membaca dan menulis ini harus berhadapan dengan majelis Hakim PN Denpasar. Pasutri ini divonis 4 bulan penjara karena mencuri bebek milik orang lain tanpa izin. Putusan majelis hakim pimpinan Hasoloan Sianturi sama persis dengan tuntuan jaksa penuntut umum (JPU) Luh Oka Aryani. Dalam amar putusan majelis hakim menyatakan, pasutri yang tinggal di Jalan Siulan Gang Matahari, Desa Penatih ini terbukti bersalah telah bersekutu mengambil bebek milik orang lain sebagaimana dimaksud pasal 363 ayat (1) ke-4 KUHP Jo pasal 65 ayat (1) KUHP.

Sebagaimana terungkap dalam persidangan, pasutri yang sedang berjalan-jalan untuk melihat kandang bebek di wilayah Abiansemal, Badung. Tak sengaja, mereka melihat kandang berisi bebek, pasangan penjual nasi goreng ini berencana untuk mengambil dan menjualnya. Apalagi mereka sedang membutuhkan uang. Setelah mengetahui kandang bebek tidak dijaga pemiliknya, keduanya menyusun rencana waktu yang tepat untuk beraksi. Dengan mengendarai sepeda motor, Minggu, 19 Mei 2013 sekitar pukul 05.00 wita, keduanya berangkat menuju kandang bebek di wilayah Subak Taman, Desa Taman Kecamatan Abiansemal, Badung. Dari kandang bebek milik I Made Ketus ini, keduanya ber-

gaduh kesakitan. Melihat ada pengendara motor tertusuk, warga kemudian membawa korban ke rumah sakit. Aparat kepolisian Polsek Denbar yang menerima informasi penusukan di Jalan Subur Denpasar, segera melakukan olah TKP. Beberapa polisi juga memintai keterangan saksi korban. Polisi mengindikasikan bahwa pelakunya berbadan kekar dengan tinggi 170 cm. Selain itu dari keterangan saksi-saksi lain, pelaku diketahui berambut lurus sisir ke belakang, baju singlet biru, memiliki tattoo di lengan tangan kiri kanan. “Sepertinya pelaku biasa fitness, melihat dari bentuk badanya yang kekar. Pelaku mengendarai Honda Vario,” sebut saksi. Kasi Humas Polsek Denbar Aiptu Ketut Merta Bujangga mengatakan penusukan itu masih dalam penyelidikan satuan Reskrim Polsek Denbar. Pihaknya masih menyelidikan identitas pelaku. “Pelakunya masih dikejar,” tegasnya Selasa kemarin. R – 005

FB/IST

Tim Sar gabungan mengarak jasad turis asal Slovenia setelah ditemukan di Pantai Pura Geger, kemarin.

MANGUPURA – Fajar Bali Dua hari hilang, turis asal Slvenia bernama Alexander Susmic (22) ditemukan tewas mengambang di Pantai Pura Geger, Nusa Dua, pada Senin (30/07) pagi. Korban sebelumnya terseret ombak Pantai Sawangan, Nusa Dua, pada Sabtu (27/07) siang. Menurut Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Denpasar, I Wayan Suyatna korban ditemukan mengambang 1 mil dari Pantai Pura Geger, Nusa Dua. Korban sendiri, menurut

Suyatna sudah dilakukan pencarian selama dua hari. “Jasad korban ditemukan oleh pemancing dan melaporkannya ke petugas Polsek Kuta,” terangnya, Selasa kemarin. Tim Sar gabungan kemudian mengevakuasi jasad korban dan selanjutnya dibawa ke kamar jenasah RSUP Sanglah. Sebelumnya, Alexander Susmic asal Slovebia awalnya berjalan-jalan dengan pacarnya di Pantai Sawangan siang sekitar pukul 12.00 wita.

Tiba-tiba datang ombak besar menghantam korban dan langsung menyeretnya ke tengah laut. Sementara, pacar korban sempat meminta tolong warga yang berada di sekitar Pantai Sawangan, namun tidak berhasil diselamatkan. Pencarian dilakukan tim Sar gabungan dengan menggunakan rubber boat. Korban akhirnya ditemukan namun dalam keadaan sudah tidak bernyawa. R – 005

Curi Bebek, Pasutri Kena 4 Bulan Ancam Pedang, Tiga Pemuda Sumba Diamankan hasil mengambil 23 ekor bebek kecil dan memasukkan ke dalam 2 buah kampil (karung) yang sudah disiapkan. Dengan alasan tidak mempunyai tempat untuk memelihara bebek – bebek itu, hasil curian ini ditawarkan kepada I Gusti Nyoman Nada di Jalan Siulan, Penatih, Denpasar. Puluhan ekor bebek ini kemudian dibeli seharga Rp 220.000. Aksi keduanya kembali terulang pada Kamis 30 Mei, dua hari sebelumnya, 28 Mei, suami isteri ini masih sempat beraksi. Kembali yang dincar adalah kandang bebek milik I Kadek Suardika. 15 ekor bebek digiring dari kandang masuk dalam kampil. Keduanya kemudian menuju pasar Agung, Banjar Penindoan dan menjual bebek curian kepada Ngakan Made Putrayasa seharga Rp 470 ribu. W-007

DENPASAR – Fajar Bali Merasa nyawanya terancam, Komang Gede Wibawa (37) melaporkan aksi pengancaman yang dilakukan tiga pemuda Sumba, NTT, di Jalan Pulau Panjang I/16, Denpasar, pada Senin (29/07) malam. Tiga pelaku pengancaman dengan pedang akhirnya diamankan jajaran Reskrim Polsek Denbar. Korban, Komang Gede Wibawa yang tinggal di Jalan Cokroaminoto Gang Surhat nomor 2 Ubung melaporkan pengancaman tersebut ke Polsek Denbar, beberapa jam setelah kejadian. Tiga pemuda Sumba yang dilaporkan adalah Adrianus Babu Andun (31), Agustinus On (30),

Penggugat Sebut PH Gondo Ngawur

DENPASAR-Fajar Bali Keputusan Peninjauan Kembali (PK) dari Mahkamah Agung (MA) terkait perkara lahan yang kini telah dibangun Hotel Balisani Legian dan Batubelig di Petitenget, cukup membuat Istiningsih Rahayu terusik. KPN Denpasar itu, Selasa (30/7) mengatakan bahwa apa yang dia lakukan sudah melalui proses dan mekanisme yang berlaku. Hanya saja, dia meluruskan ada yang salah soal nama, hingga ada pengacara yang mau melaporkannya ke MA. "Istining Kadariswati itu hakim yang menyidangkan kasus ini dulu. Dan itu bukan saya,"jelas KPN Istiningsih Rahayu. Sementara soal ancaman dilaporkan ke M̈Α Istiningsih Rahayu mengatakan itu hak pengacara. "Toh dikaitkan dengan Istining Kadariswati, bukan dengan saya," jawabnya.

Pun soal eksekusi yang dilakukan singkat, Istiningsih malah mengaku itu sudah lama dan dia hanya menjalankan putusan PK. Apalagi, dia sudah pernah melakukan anmaning sekaligus surat teguran. Karenanya dia meminta pada kuasa hukum termhon I (Soehardjo Gondo) untuk meluruskan soal pemberitaan tersebut. Sementara itu ditempat berbeda, penggugat atau pemohon Lie Thien Ping melalui kuasa hukumnya, Dr. Martin Suryana, SH.,MH, juga tak kalah jengkelnya. Dia menilai bahwa kuasa hukum termohon I ngawur dalam memberikan keterangan di media. "Pemberitaan di sejumlah media masa itu wajib diluruskan. Jangan melakukan pembohongan publik seperti itu," katanya. Apa yang mesti diluruskan? Martin Suryana didampingi pemohon, dan sejumlah kerabatnya, mengatakan bahwa juru sita dari PN Denpasar pada Senin 29 Juli itu

bukan eksekusi melainkan hanya meletakkan sita eksekusi. "Jadi bukan pelaksanaan eksekusi," jelasnya. Hal itu dibenarkan KPN Istiningsih Rahayu, pasalnya yang dilakukan juru sita adalah sita eksekusi guna melakukan langkah pelanangan selanjutnya. Martin Suryana menambahkan, hal itu dilakukan secara resmi oleh juru sita PN Denpasar, berdasarkan penetapan KPN Denpasar, No. 338/PTTG/PN.Dps tertanggal 22 juli 2013. Soal eksekusi dinyatakan cacat hukum? Menurut pemohon, setiap orang yang sudah posisi kalah, maka mereka akan cendrung mengeluarkan statmen cacat hukum. "Silahkan yang berwenang menilai. Yang dapat menyatakan cacat hukum adalah lembaga hukum, bukan perseorangan," katanya penuh semangat. W-007

Yohanes Elton Miko (36), ketiganya tinggal di Jalan Pulau Panjang I/20, Denpasar. Pengancaman ini terjadi pada Senin (29/07) sekitar pukul 18.30 wita, diseputaran rumah kosan pelaku di Jalan Pulau Panjang I/20, Denpasar. Berawal dari arogansinya dua pelaku Yohanes dan Adrianus menggeber motor dan mengeluarkan suara yang memekakkan telinga. Bahkan, motor tersebut sliding didepan rumah teman korban. “Korban saat itu di rumah temannya dan mereka sedang minum-minum,” jelas sumber kepolisian Polsek Denbar, Selasa kemarin.

Melihat arogansi dua pelaku, korban mencoba menegur. Namun teguran korban tidak diindahkan. Bahkan mereka cekcok mulut. Nah, saat cekcok mulut terjadi, salah seorang teman korban menyiramkan air mineral ke arah pelaku. Merasa kalah banyak orang, pelaku pulang ke kosannya. “Korban juga berusaha mendatangi rumah pelaku untuk meminta maaf,” jelas sumber lagi. Meski sudah minta maaf, para pelaku tidak terima. Mereka menghubungi teman-temannya untuk menuntut balas. Selang beberapa jam, pelaku datang bersama 3 temannya ke TKP, salah seorang diantaranya membawa pedang panjang.

“Disana pelaku membawa pedang dan mengancam siapa yang berani melawan,” ungkap sumber yang enggan disebut namanya itu. Hanya saja, korban dan teman temannya tidak berani melawan. Mereka terdiam hingga akhirnya para pemuda Sumba itu kembali ke kosannya. Sepeninggal para pelaku, korban melaporkan kasus pengancaman ke Polsek Denbar. Beberapa jam diselidiki, jajaran Reskrim Polsek Denbar akhirnya mengamankan tiga pelaku. “Tiga pelaku pengancaman sudah diamankan, mereka masih diperiksa,” jelas Kasi Humas Polsek Denbar Aiptu Ketut Merta Bujangga, Selasa kemarin.R– 005

Prostitusi Angel Bali Berkedok Karaoke

Manager Tersangka, Owner Diburu DENPASAR – Fajar Bali Sehari menjalani pemeriksaan, jajaran Reskrim Polresta Denpasar menetapkan Manager Angel Bali, Adi Hendra Prasetyo sebagai tersangka penyedia prostitusi. Hendra ditetapkan sebagai tersangka menyusul ditemukannya enam wanita sedang berbuat mesum di kamar lantai 3 Angel Bali, pascapengerebekan Minggu (28/07) lalu. “Manager sudah tersangka karena menyediakan prostitusi dan menjadi mucikari. Dia sudah kami tahan,” jelas Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Encep Syamsul Hayat, Selasa kemarin.

Kompol Encep mengatakan, pihaknya belum berhenti menyelidiki kasus tersebut dan masih memburu pemilik Angel Bali bernama Sony. “Pemiliknya masih kami buru,” ujarnya tegas. Dikatakannya, kini enam pasangan mesum yang tertangkap basah sedang bugil di karaoke akan dikenakan pasal tindak pidana ringan (tipiring, red). Mereka sudah diperbolehkan pulang dan tidak ditahan. “Beberapa staf yang kita amankan statusnya sebagai saksi. Masih kita dalami kasus ini,” ujarnya kepada wartawan. Sementara, dari informasi lainnya, sebelum tim gabungan

Polresta Denpasar melakukan pengerebekan di Angel Bali pada Sabtu (28/07) lalu. Jajaran Polsek Kuta beberapa hari lalu sempat mengerebek Aman Hotel yang satu atap dengan Angel Bali. Namun, dalam pengerebekan tersebut, petugas tidak menemukan adegan mesum. Petugas hanya menyita minu man keras berbagai merek tanpa ijin dan beberapa wanita seksi. “Kami tidak menemukan prostitusi, hanya menemukan masalah perijinan saja,” tegas Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu Agustiawan, Selasa kemarin. R – 005

 Pe mimp in Umu m/P enanggung Jawab: IGMA Wi snu Mataram  P emimpin R edaksi: E manuel D ew ata Oj a  R edaktur P elaksana: Ida B agus P utu B agus  K oor dinator Liputan: A gung P arami ta  Redaktur: Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Blasius Besu, Supriyono  Desain Grafis/Tata Letak: Kasturi, Somayasa, Wiadnyana  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Heru Prasetya, Hery Subagio, Gde Sarjana, Rony P Bagus, Destya Aryanti, Ketut Suarja  Sekretaris Redaksi: Ketut Tini  Daerah: Putu Puspa Artayasa (Gianyar), IGA Diah (Klungkung), Made Doni ( Ta b a n a n ) , Wa y a n S u m e r t h a (Bangli), Ngurah Maharjana (Karangasem), IB. Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Laurensius Leba Tukan (Kupang), Rikar Khandi (Manggarai Barat), Alfan Manah (Manggarai), Hironimus Dale (Manggarai Timur)  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press  Direktris: IGA Galuh Ardhaningrat  Manajer SDM: IGKA Mertha Yoga  Keuangan: IGPA Putri Juliawati  Manajer Marketing dan Pengembangan: IB. Sudarsana  Sirkulasi: Wayan Sumadita  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Utama Denpasar No.: 011.02.02.22723.9, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN.


KOTAPLUS 3 Usulan Rehab 100 Rumah Tak Lolos Verifikasi

FAJA R BALI

Rabu, 31 Juli 2013, Tahun XIII

Pemerintah pusat tidak mengabulkan usulan yang diajukan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Disosnaker) Kota Denpasar untuk merehab 100 unit rumah tangga miskin (RTM) yang ada di Denpasar.

DENPASAR-Fajar Bali Pihak Disosnaker mengusulkan rehab rumah warga miskin untuk melanjutkan program rehab rumah tangga miskin yang digarap Disosnaker Denpasar.

Tidak dikabulkannya usulan itu karena banyak rumah yang diusulkan untuk direhab tidak berdiri di lahan sendiri, atau lahannya berstatus kontrakan. Kandasnya usulan untuk

merehab 100 unit rumah di Denpasar dibenarkan Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Denpasar I Made Erwin Suryadarma Sena, SE,M.Si., Selasa (30/7) kemarin. Erwin mengaku usulan yang disampaikan melalui Kementerian Sosial saat verifikasi yang dilakukan pusat, banyak yang tidak memenuhi persyaratan. Karena dalam aturannya, rumah yang direhab harus berada di lahan sendiri. “Dalam verifikasi banyak yang gugur,”

terang Erwin. Mantan Kabag Humas dan Protokol Pemkot Denpasar ini mengatakan, sejatinya pihaknya telah mengusulkan 100 unit rumah untuk direhab tahun ini melalui bantuan Kementrian Sosial. Sayangnya, karena persyaratannya banyak yang tidak lengkap, maka usulan itu kandas. “ Ta h u n i n i ka m i t i d a k mendapat bantuan pusat untuk rehab rumah,” ucapnya, seraya mengaku keberadaan

rumah tak layak huni di Denpasar cukup banyak. Hanya, untuk proses mendapatkan bantuan untuk direhab, cukup sulit. Salah satu syarat dalam mendapatkan bantuan dana itu, yakni rumah berada di tanah sendiri. Pemilik sudah masuk database keluarga miskin. Karena di Denpasar banyak lahan yang dikontrakkan, sehingga tidak mendapat program bantuan rehab rumah. Rencananya setiap rumah yang

akan direhab dialokasikan dana sebesar Rp 10 juta. Beberapa tahun lalu, pihaknya mendapat dana bantuan untuk merehab 85 unit rumah. U n t u k p ro g ra m b e d a h rumah yang digarap dengan dana APBD tahun ini sebesar Rp 2,4 miliar. Akan tetapi, penggarapannya melalui Dinas Tata Ruang dan Perumahan (DTRP). Kepala DTRP Kota Denpasar Ir. Kadek Kusuma Diputra didampingi Kabid Perumahan dan Penataan Ruang A.A.Bagus

Airawata beberapa waktu lalu mengatakan, total anggaran untuk bedah rumah tahun ini mencapai Rp 2,4 miliar. Jumlah rumah yang akan mendapat perbaikan di empat kecamatan dipatok masing-masing 20 unit. Dengan demikian, untuk seluruh kecamatan yang ada di Denpasar akan mampu merehab sebanyak 80 unit. Setiap unit dialokasikan dana sebesar Rp 30 juta. “Jumlah ini sama dengan tahun lalu,’’ imbuh AA. Bagus Airawata. R-004

Pengusungan LayangLayang Rawan Konflik

Wayan Mariyana Wandhira

Bupati Badung A. A. Gde Agung saat buka puasa bersama umat Muslim yang ada di Kuta Badung.

DENPASAR–Fajar Bali Hampir setiap tahun saat penyelenggaraan festival layanglayang, kasus bentrok yang melibatkan kelompok pengusung layang-layang mengemuka. Seperti tahun ini, kasus serupa terjadi Minggu (28/7) sore antara pemuda Banjar Bengkel dan Banjar Kepisah, Desa Sumerta Klod, Denpasar Timur. Peristiwa ini pun menjadi sorotan berbagai pihak. Termasuk kalangan wakil rakyat di DPRD Kota Denpasar. Terlebih konflik itu dipicu trek-trekan saat mengusung layang-layang ke lokasi lomba di Padanggalak. Kalangan dewan pun menilai pengusungan layang-layang dengan cara konvoi motor secara ugal-ugalan perlu dievaluasi. Salah seorang Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar, I Wayan Mariyana Wandhira mengatakan festival layang-layang yang digelar oleh Pemkot Denpasar, sejatinya untuk melestarikan tradisi budaya lokal yang dimiliki sejak dulu. Selain itu, juga sebagai ajang promosi pariwisata. Mengingat tak sedikit penghobi layang-layang dunia datang untuk ikut berpartisipasi. “Ini kan sebuah tradisi budaya. Jika layanglayang dijadikan pemicu terjadinya masalah, entah itu konflik atau bentrok, apalagi bentrok antar banjar itu keliru. Yang bermasalah kan oknumnya. Inilah yang perlu kita carikan solusi bersama,” ungkap Wandhira. Pihaknya juga membenarkan permasalahan yang kerap timbul bukan saat lomba layang-layang di lokasi berlangsung, namun sebelum dan sesudah lomba. Terutama saat pengusungan layang-layang baik datang ke lokasi maupun saat balik pulang, yang diwarnai dengan aksi konvoi dari simpatisan yang kerap meresahkan pengguna jalan, dan mengganggu kelancaran lalu lintas. “Inilah yang perlu diawasi. Bukan lombanya yang dilarang. Tapi prosedur membawa layang-layang itu yang harus dikawal entah dari aparat seperti pecalang di masing-masing banjar atau desa setempat maupun kepolisian. Kalau memang melanggar lalu lintas, yang konvoi itu ditilang saja. Tindakan tegas inilah yang belum dilakukan ketika ada konvoi membawa layang-layang,” imbuh ketua DPD Partai Golkar Kota Denpasar ini. Kedepannya pihaknya menyarankan selain prosedur pengusungan layang-layang yang perlu dikaji atau dievaluasi, perakitan layang-layang menurut Wandhira bisa langsung dilakukan di lokasi lomba. “Sekarang kan sudah canggih. Ada layang-layang yang bisa dirakit di lokasi saat itu juga. Ini akan mengurangi kemacetan, dan keluhan dari pengguna jalan,” ujarnya. Hal serupa juga disampaikan Anggota DPRD Kota Denpasar Kadek Ari Sucita. Politisi Partai Gerindra ini juga sepakat menertibkan orang-orang yang konvoi secara ugal-ugalan, yang membawa bendera saat membawa layang-layang di jalan raya. “Gruang- grueng bawa motor, ugal-ugalan seperti kampanye saja. Itu sudah meresahkan pengguna jalan, mengganggu kelancaran lalu lintas. Kalau lomba silahkan, tapi saat membawa layang-layang itu harusnya juga tertib dong,”keluhnya. Sebagaimana diketahui, pemuda dari Banjar Bengkel dan Kepisah terlibat bentrok pasca lomba layang-layang. Bentrok ini dipicu akibat trek-trekan saat konvoi membawa layang-layang oleh pemuda Banjar Bengkel yang melintasi banjar Kepisah. Merasa diejek, kemudian pemuda dari Banjar Kepisah menyerang salah seorang pemuda Banjar Bengkel dengan kayu dan mengakibatkan tangannya terluka. Sekalipun sudah sepakat damai melalui mediasi yang digelar di kantor Camat Dentim Minggu malam lalu, namun untuk urusan pidana tetap diproses di kepolisian. R-004

FB/HERY

Bupati Gde Agung Buka Puasa Bersama Umat Muslim di Kuta MANGUPURA – Fajar Bali Guna memantapkan tri kurukunan hidup umat beragama, yaitu kerukunan intern umat beragama, kerukunan antar umat beragama serta kerukunan umat beragama dengan pemerintah, Bupati Badung AA Gde Agung, SH beserta jajarannya menggelar buka puasa bersama Umat Muslim yang ada di Kuta Badung, bertempat di salah satu rumah makan di Kuta Senin (29/7). Dalam kesempatan tersebut

Bupati Gde Agung menyampaikan bahwa berpuasa tidak hanya sekedar tidak makan dan minum, tetapi menyangkut seluruh aspek kehidupan beragama, bagaimana mengendalikan diri serta menjauhkan hal-hal yang tidak pantas untuk dilakukan apalagi sampai membatal pahala puasa. “Kiranya tidaklah berlebihan apabila kami sampaikan bahwa kerukunan umat beragama di Kabupaten Badung selama ini berada dalam suasana kebersamaan, kekeluar-

gaan dan penuh keharmonisan”, jelasnya. Hal ini, lanjut Gde Agung, disebabkan karena terbangunnya komunikasi yang dinamis serta adanya pemahaman dari seluruh lapisan umat beragama bahwa ketentraman, ketertiban, keharmonisan dan kedamaian merupakan fondasi yang mutlak dibutuhkan dalam menjalankan berbagai aktivitas kehidupan. Lebih lanjut disampaikan, melaksanakan ibadah puasa di Bali pada umumnya, jauh

berbeda dengan ibadah puasa di daerah yang sebagian besar penduduknya menjalankan ibadah puasa. Oleh karena itu perlu kelapangan hati yang mendalam, sebab banyak tantangan yang dihadapi mulai dari lingkungan tempat tinggal, dijalan raya sampai di daerahdaerah strategis kunjungan wisata. “Saya berharap tantangan ini bisa menjadi peluang bagi saudara-saudara yang menjalani ibadah puasa untuk meningkatkan bobot ketaqwaan-

nya dalam menjalankan Ibadah Puasa serta amal salehnya” harap Gde Agung. Sementara itu salah seorang tokoh Umat Muslim Kuta Badung mengucapkan terima kasih kepada Bupati Badung AA Gde Agung beserta seluruh jajarannya karena telah berkenan melaksanakan buka puasa bersama, mudahmudahan hikmah bagi semua ini membawa kebahagiaan dan kesejahteraan bagi kita semua, baik di dunia maupun akhirat” ucapnya. W-014

Disdikpora Badung Gelar Workshop Penilaian Kinerja Guru SD

Lebih lanjut disampaikan bahwa peningkatan mutu tenaga pendidikan fokus perhatian secara nasional yang mengamanatkan bahwa tujuan pendidikan nasional adalah untuk

meningkatkan kwalitas SDM yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, Berbudi Luhur, Berkepribadian, Berdisiplin, Tangguh, Mandiri, Cerdas, Terampil serta sehat

jasmani dan rohani. Seorang guru harus mampu melakukan kewajiban yakni penilaian kinerja guru yang bermuara pada perolehan angka kredit secara akumulatif setiap

tahunnya bagi guru. Seorang guru harus menguasai kompetensi kepribadian, pedagogik, profesional dan sosial dan juga menguasai kompetensi, supervisi akademik, evaluasi pendidikan, penelitian, pengembangan dan sosial yang juga menjadi indikator dalam PK guru. Workshop penilaian kinerja guru ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan profesional guru SD serta memiliki kompetensi yang dipersyaratkan, tersedianya SDM yang berkualitas dan tersedianya kemampuan guru yang dapat melakukan penilaian kinerja. Workshop diikuti oleh 50 orang guru SD se-Kabupaten Badung dan berlangsung selama empat hari dari tanggal 30 Juli s/d 2 Agustus 2013. Materi yang diberikan di antaranya kebijakan dibidang pendidikan, sistem pembinaan pengembangan profesi guru, program induksi, overview penilaian kinerja guru, overview PKB dan pengelolaan PKB, simulasi penilaian angka kredit, simulasi penyusunan program PKB dan telaah instrument PK guru. W-014

Wayan Darsa, Dirut PD. Parkir, Nyoman Gede Sudiantara, dan para pimpinan SKPD. Meski lomba ini masih dalam cakupan intern, namun PD Parkir tidak tanggungtanggung menghadirkan juri kawakan seperti Tri Utami, Alit Adiari, dan Agung Wirasuta. Ketiga dewan juri akhirnya menetapkan Wita dan Dody keluar sebagai yang terbaik dan berhak atas hadiah berupa sebuah sepeda motor Vario. Koordinator lomba, Ni Wayan Sunny Hati, menye-

butkan, lomba karaoke ini merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan serangkaian memperingati HUT ke-9 PD Parkir. Digelarnya lomba karaoke dimaksudkan untuk mempererat hubungan komunikasi antarkaryawan maupun instansi sekaligus untuk memberi ruang bagi para abdi negara yang memiliki bakat menyanyi. Selain lomba karaoke, pihaknya juga menggelar lomba busana ke pura, merangkai gebogan dan kegiatan lainnya. Dirut PD Parkir, Nyoman

Gede Sudiantara, yang ditemui di sela berlangsungnya lomba mengaku melihat ada potensi olah vokal yang bagus pada karyawan maupun pegawai di lingkungan Pemkot. Hanya saja, mental mereka belum teruji untuk tampil. Ketua Dewan Juri, Tri Utami, sebelum membacakan pemenang mengatakan, lomba ini sangat baik dalam memupuk rasa persaudaraan antarpegawai di samping ruang bagi mereka yang memiliki bakat. Menurutnya, melalui menyanyi orang bisa

tertawa, terhibur, bergairah, memicu semangat dan sehat. Dari 18 peserta putra-putri yang masuk ke grand final, dewan juri menetapkan 6 peserta terbaik putra dan putri. Di antaranya, Wita dengan nomor undi 13 staf Humas dan Protokol sebagai terbaik I disusul nomor undi 11 terbaik II dan 12 terbaik III. Sedangkan untuk kategori putra terbaik I diraih Dody staf Bagian Hukum dengan nomor undi 16 disusul nomor undi 17 sebagai juara II dan nomor undi 15 juara III. R-004

FB/HERY

MANGUPURA – Fajar Bali Dalam rangka menyikapi peraturan Menteri Negara PAN dan Reformasi Birokrasi no 16 Tahun 2009 tentang jabatan fungsional guru dan angka kreditnya, dilakukan pelatihan baik formal maupun informal. Sejalan dengan hal tersebut dan mengacu pada Undangundang nomor 20 Tahun 2003, tentang sistem pendidikan nasional, pendidikan merupakan wahana pokok bagi pengembangan kwalitas Sumber Daya Manusia (SDM). Oleh karena itu upaya peningkatan mutu pendidikan di sekolah terus dilakukan untuk mencapai tujuan pendidikan nasional yakni mencerdaskan kehidupan bangsa. Demikian disampaikan Kadisdikpora Kab. Badung I Ketut Widia Astika dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kabid Tenaga Pendidikan I Nyoman Suardana pada pembukaan Workshop Penilaian Kinerja Guru Sekolah Dasar Angkatan I se-Kabupaten Badung di Hotel Taman Wisata Denpasar, Selasa (30/7) kemarin.

Kabid Tenaga Pendidikan Disdikpora Badung I Nyoman Suardana menyematkan tanda kepada peserta Workshop Penilaian Kinerja Guru Sekolah Dasar Se-Kabupaten Badung.

FB/CARMYAKA

Lomba Karaoke HUT ke-9 PD Parkir, Wita Jadi yang Terbaik

DENPASAR-Fajar Bali Menyemarakkan HUTnya ke-9, Perusahaan Daerah (PD) Parkir Kota Denpasar menggelar lomba karaoke yang pesertanya melibatkan seluruh instansi di lingkungan Pemkot Denpasar. Tidak kurang dari 41 peserta dari 39 instansi di lingkungan Pemkot Denpasar itu, Senin (29/7) malam beradu vokal dan mental dalam babak final di ball room Hongkong Garden yang disaksikan langsung Wawali IGN Jaya Negara, Sekda AA.Rai Iswara, Ketua DPRD

FB/CARMYAKA

Wita, peserta dari staf Humas dan Protokol Pemkot Denpasar (nomor dua dari kiri) foto bersama temannya dan Vario hadiahnya yang diraih dalam grand final lomba karaoke menyemarakkan HUT PD Parkir ke-9


DAERAH

4 BLSM Dituding tak Adil Para Kadus Jadi Sasaran Protes Warga Suter BANGLI-Fajar Bali Realisasi Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di Desa Suter, Kintamani dituding tak adil. Banyak masyarakat miskin dan lanjut usia dan duda, janda justeru tidak mendapatkan jatah bantuan pemerintah pusat tersebut. Akibatnya masyarakat yang tidak kebagian tersebut protes kepada aparat desa paling bawah yakni kepala dusun (Kadus). Kepala Dusun Paselatan, Suter, Kintamani, I Made Suradnya, Selasa (30/7) menyayangkan banyaknya masyarakat kurang mampu, lanjut usia, duda dan janda yang tidak produktif luput dari jatah BLSM. Di dusun ini baru 31 orang (KK) mendapat jatah BLSM. Padahal masih banyak yang layak untuk mendapatkan bantuan tersebut. “Sekurangnya ada 15 orang lagi yang patut mendapatkan BLSM, mereka ada yang lanjut usia 80 tahun, ada janda tua, duda tua dan bahkan ada yang cacat tak dapat bantuan,” ujar Suradnya. Daftar nama-nama penerima (31 orang) justru datang dari pusat sudah dalam keadaan tersampul. Entah dari mana pemerintah pusat mendapatkan data orang-orang miskin di Suter. Diduga pemerintah pusat menggunakan acuan data dari badan pusat statistik 9BPS0, dan itupun diduga data lama tahun 2007. Disayangkan kalau data tahun 2007 yang dijadikan acuan. Ditambahkan lagi, bahwa mereka yang penerima BLT semestinya bisa mendapat jatah BLSM, karena menurut Suradnya kondisi ekonomi mereka masih saja belum menjadi lebih baik. Dia menilai realisasi BLSM tak adil. Akibatnya dia terus mendapat protes. “Kami jadi sasaran protes warga, dikira kami yang menyetorkan data ke pusat yang salah, padahal kami tak menyeetor data apa-apa, itu kiranya data BPS”, ujar Suradnya. Protes sampai kinipun belum berlalu. Kemarin lusa dia didatangi sekitar 15 orang warganya, menuntut keadilan atas realisasi BLSM. Tetapi Suradnya tak bisa berbuat banyak, dia mencoba memberikan klarifikasi, tetapi belum bisa diterima warga.”Kami terus terbebani oleh persoalan BLSM ini “, tambahnya. Persoalan yang serupa juga terjadi pada dusun lainnya di desa ini. Seperti diakui Kadus Suter, desa Suter I Nenngah Suratnata. Dikatakan di dusun ini banyak warga berkatagori miskin luput dari BLSM.Dia mengaku terus jadi sorotan warga, padahal dia mengaku tak pernah beri laporan data miskin ke pemerintah pusat. Tetapi tiba-tiba sudah datang nama-nama penrima BLSM yang tersampul.Dia juga menduga data BPS tahun 2007 yang dijadikan acuan pemerintah pusat. Semestinya dilakukan cross cek lagi di lapangan. “Yang tahu lebih banyak soal miskin kan kami di lapangan”, ujar dia sembari mengatakan masyarakat belum mau menrima penjelasan bahwa data miskin itu bukan data dari kepala dusun. Malah Suradnya dan Suratnata mnegatakan kasus serupa terjadi di dudun lainnya di Suter. Pada berita Fajar Bali sebelumnya soal tudingan ketidakadilan BLSM juga muncul di desa Undisan, Tembuku. Disana malah warga yang benar-benar dalam kondisi tak berdaya, tak punya rumah luput dari BLSM. W-002

Rabu, 31 Juli 2013, Tahun XIII

Uang Komite Distop, Guru Kocar-Kacir Pasca kepala SMA N 1 Semarapura ditetapkan sebagai tersangka, kini wabah resah mulai menjalar ke guru-guru di sekolah favorit tersebut. Selasa (30/7) kemarin, 13 orang guru SMA N 1 Semarapura mesadu (menyampaikan keluhan) ke DPRD Klungkung. SEMARAPURA-Fajar Bali Akibat pencairan dana komite distop, banyak kegiatan siswa dan sekolah terganjal. Tak hanya itu, mandegnya dana komite juga membuat para guru ogah untuk mengemban tugas tambahan. Baik sebagai wali kelas, pembina OSIS, maupun pembina ekstra. Sebab, bagi mereka tugas pokok guru hanyalah mengajar dan evaluasi. Kedatangan guru-guru yang dikoordinir Wakasek Bidang Sarana, Wayan Sukandia tersebut diterima oleh Plt. Ketua DPRD Klungkung, Sang Nyoman Putra Yasa, Ketua Komisi A, I Wayan Mastra, Anggota Komisi C, Wayan Sugati, dan Ketut Swastika. Sukandia mengungkapkan, setelah Kepsek, I Nyoman Mudjarta ditetapkan sebagai tersangka, aktivitas di SMA N 1 Semarapura saat ini kocar-kacir. Mulai dari kegiatan 17 Agustusan yang terancam tidak dapat diikuti, hingga ulang tahun sekolah yang akan digelar pada tanggal 1 Agustus 2013 nanti. Di samping itu, guru-guru dikatakan resah karena mereka juga dapat terseret jadi tersangka. Keresahan semakin meningkat, ketika seluruh kegiatan ulang tahun sekolah terancam kacau, karena sumber pendanaan yakni dari uang komite tidak berani dicairkan. Sebab, pasca kasus ini mencuat, tepatnya pada Bulan November 2012 lalu, Kepsek sudah tidak berani lagi mencairkan

Dishub Cetak Pemuda Pelopor Keselamatan Wabup Minta Pemuda Berani Tampil

AMLAPURA-Fajar Bali Pemuda harus berani tampil didepan untuk memberikan keteladanan dan berkarya yang psitif, kreatif dan prduktif bagi bangsa dan negara, khususnya dalam segi keselamatan dalam berlalu lintas. Hal tersebut ditegaskan Wakil Bupati I Made Sukerana, SH, Selasa (30/7) saat membuka Kegiatan Pemuda Pelajar Pelopor Bidang Keselamatan di Kabupaten Karangasem di SKB Jasri Amlapura. Dikatakan, kegiatan tersebut dirasakan sangat penting, terutama dalam kondisi bangsa dan negara kita masih dilanda berbagai permasalahan yang memerlukan penanganan yang sangat serius dari seluruh komponen bangsa. Masalah-masalah tersebut antara lain meliputi masalah kemiskinan, pengangguran, serta berbagai masalah sosial, politik, ekonomi lainnya yang belum tuntas diatasi. Menurut Sukerana, sejarah telah membuktikan bahwa jika terjadi situasi yang sulit di negara ini maka generasi muda selalu tampil terdepan dan bersama komponen Bangsa lainnya bersatu turun kelapangan untuk mengatasi berbagai permasalahan bangsa. Jiwa dan semangat seperti ini, tetap perlu dipertahankan bahkan semakin ditingakan karena dengan kondisi bangsa seperti ini maka semangat kepeloporan pemuda sangat diperlukan. Para pemuda diharapkan mengambil prakarsa – prakarsa yang positif untuk melakukan terobosan –terobosan yang dapat memberika kontribusi yang berarti sebagai upaya mengatasi berbagai masalah- masalah bangsa. Pemuda diharapkan berperan untuk memperbaiki keadaan secara tulus membantu masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, semangat kepeloporan perlu tetap ditunjukkan sehingga pada akhirnya masyarakat dapat ikut serta mengikuti apa yang dilakukan oleh pemuda pelopor. Kepeloporan

FAJA R BALI

FB/IST

pemuda harus benar – benar di aplikasikan kepada hal – hal yang menyentuh kepentingan masyarakat selain juga untuk kepentingan pemuda itu sendiri, karena itu semangat kepeloporan perlu selalu dibarengi dengan dedikasi yang tinggi. Pelatihan pemuda pelopor adalah kegiatan pemahaman yang fudamental khususnya dibidang keselamatan transportasi, disamping perhatian pada sektor kiwirausahaan, pendidikan, teknologi tepat guna, budaya dan pariwisata yang sesuai dengan UU Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Kepala Dinas Perhubungan dan Pemadam Kebakaran I Komang Daging, S.Sos, M.Si, mengatakan, tujun pelatihan ini diselenggarakan untuk meningkatkan pengetahuan atau pemahaman dibidang berlalu lintas dan selanjutnya bisa menjadi pemuda pelopor dibidang lalu lintas. Selain itu juga diharapkan para pemuda untuk mengambil prakarsa – prakarsa positif untuk melakukan terobosan – terobosan yang dapat memberikan kontribusi yang berarti sebagai upaya mengatasi berbagai masalah keselamatan lalu lintas. Kegiatan Pemuda Pelajar Pelopor bidang keselamatan ini dilaksanakan dari tanggal 30 Juli s/d 1 Agustus 2013 bertempat di SKB Jasri- Amlapura. Hm*

Gapura Desa

dana komite. Akibatnya, siswa dan guru tidak dapat membuat persiapan perayaan Hari Ulang Tahun. Menurut Sukandia, biasanya untuk perayaan Hari Ulang Tahun, pihak sekolah membutuhkan dana sebesar Rp 53 juta. Kini, jangankan untuk membuat persiapan Ulang Tahun, honor satpam, tukang sapu, hingga tukang kebun pun belum dibayar sejak bulan Novenber 2012. Distopnya pencairan uang komite juga berbuntut panjang pada aktivitas para guru SMA N 1 Semarapura. Menurut Sukandia, tugas pokok guru hanyalah mengajar dan evaluasi, sehingga wajar saja jika mereka menerima kontribusi uang komite sebagai uang ‘lelah’. Terutama ketika mereka menjalankan tugas tamabahan, mislanya sebagai guru piket, wali kelas, dan guru ekstra. Nah, jika uang komite sudah distop, Sukandia mengungkapkan para guru sepakat untuk tidak menerima tugas tamabahan itu lagi. “Tugas kami (guru) kan hanya mengajar dan evaluasi, tidak ada ekstra tidak ada piket. Kalau akhirnya seperti ini, guru sepakat tidak akan terima tugas itu lagi. Mau dibawa kemana anak-anak kami,” ujar Sukandia. Seorang guru bernama Ketut Badra menabahkan, bahwa dewan guru di SMA N 1 Semarapura juga mendapatkan pembagian uang komite. Oleh karena itu, ia menyatakan semua guru siap untuk mendampingi Kepsek jadi tersangka. Sukandia juga menuding pihak Kejaksaan tidak tahu soal pengelolaan uang di sekolah. Selama ini juga tidak ada penyelahgunaan uang komite di SMA N 1 Semarapura sampai sebesar Rp 1,8 miliar. Masalah penggunaan nama uang transport juga dikatakan disarankan langsung oleh pihak Bawasda. “Tidak ada penyalahgunaan uang komite, penggunaan nama uang transport juga atas petunjuk Bawasda. Kami berikan jerih payah, kami dapat kontribusi dari

FB/DIAH

Guru-guru SMA N 1 Semarapura Ketika Menyampaikan Aspirasi ke DPRD Klungkung

komite,” jelas Sukandia. Temuan seperti ini juga dikatakan tidak hanya terjadi di SMA N 1 Semarapura, tetapi juga di sekolah-sekolah lain. Sukandia mengatakan di SMA N 2 Semarapura, Banjarangkan, dan Nusa Penida juga melakukan hal yang sama. Menyikapi hal itu, Plt Ketua DPRD, Sang Nyoman Putra Yasa menginstruksikan Komisi C untuk segera meninjau permasalahan tersebut. Selain itu, Komisi A juga disarankan untuk mengadakan kajian dibidang hukum terkait temuan di SMA N 1 Semarapura. Sang Nyoman berharap, temuan ini tidak akan mengakibatkan proses belajar mengajar di SMA N 1 Semarapura terganggu. “Jangan sampai proses belajar

Juara Vokal Solo FLS2N, Putu Nadhia Menyanyi di Depan Presiden

GIANYAR- Fajar Bali Putu Nadhia Dewi Aryasa (12) merupakan sosok anak Bali yang memiliki olah vokal yang sempurna, terbukti dirinya mendapatkan Juara I Vokal Solo pada ajang bergengsi Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) di Medan, Sumatra Utara Juni 2013 lalu. Anak pertama pasangan I Nyoman Aryasa dan Dhyan Oka Ananda asal Banjar Ked, Desa Taro, Kecamatan Tegallalang, Gianyar telah mengharumkan nama Bali dengan meraih medali emas dalam ajang tersebut, dengan menyisihkan para juara dari 32 Propinsi se-Indonesia. Hal tersebut diuangkapkan Ayah Putu Nadhia, I Nyoman Aryasa di kediamannya. Pada moment pelaksanaan Hari Kemerdekaan RI ke 68 17 Agustus 2013 nanti yang dilaksanakan di Istana Negara, Putu Nadhia Dewi Aryasa dipanggil secara khusus oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk menyanyikan lagu-lagu patriotism di Gedung DPR/MPR RI 16/8 dan saat perayaan 17/8 di Istana Negara. Putu Nadhia terpilih bersama 4 rekannya dari Bali. Sedangkan hanya Putu Nadhia yang berpendidikan SD dan menyanyi solo, sedangkan 4 rekan lainnya yang siswa SMA tergabung dalam paduan suara Gita Bahana Nusantara. Putu Nadhia akan menyayi

FB/Artayasa

Nadhia

solo yang diiringi orchestra dan paduan suara Gita Bahana Nusantara. Gita Bahana Nusantara Tahun 2013 merupakan program rutin setiap tahun Dinas Kebudayaan Pariwisata pusat, dimana dicari para pelajar maupun mahasiswa untuk membangun karakter dan jati diri bagi generasi muda melalui Lagu-Laguyang bernafaskan Patriotisme. Melalui lagu-lagu tersebut diharapkan muncul rasa bangga terhadap tanah air, oleh karena itu dapat dikatakan penanaman jiwa patriotisme dan jiwa persatuan merupakan pokok pembinaan dalam kegiatan Gita Bahana Nusantara ini. Putu Nadhia Dewi Aryasa akan berangkat ke Jakarta guna mengikuti karantina yang dilaksanakan 1 sampai 19 Agustus di Cibubur. W-005

mengajar diabaikan karena kasus ini,” ujar Sang Nyoman. Di samping itu, Sang Nyoman juga berjanji akan segera memanggil ketua Komite untuk dimintai keterangan terkait proses pencairan dana komite. Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Klungkung, Ni Wayan Ringin, mengajak semua pihak untuk menghormati proses hukum. Terkait jabatan Kepsek di SMA N 1 Semarapura, menurut Ringin, saat ini masih dipegang oleh Mudjarta. Pihaknya, masih berupaya untuk mempertimbangkan kondisi psikologis Kepsek Mudjarta. Apabila sudah ada keputusan hukum yang berkekuatan tetap, barulah akan diambil kebutusan lebih lanjut. W-019

Truck Berlogo DKP, Cemari Desa Wisata Kamasan

SEMARAPURA-Fajar Bali Wilayah Desa Kamasan yang dikenal dengan Desa Wisata di Kabupaten Klungkung dicemari. Menyusul adanya dugaan oknum Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Klungkung yang sengaja membuang sampah di kawasan tersebut. Bahkan, warga yang kesal den- FB/DIAH gan ulah oknum tersebut sempat Lokasi Pembuangan Sampah di Desa memergoki pelaku beberapa kali. Kamasan Pada Selasa (30/7) kemarin, sekitar pukul 10.00 wita Koordinator Desa Seni dan Wisata Desa Kamasan, Gde Wedasmara memergoki langsung oknum pembuang sampah tersebut. Ia mengaku melihat sebuah mobil carry pic up warna hitam yang membawa box sampah warna hijau. Parhanya, bak sampah tersebut memajang logo Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Klungkung. Mobil itu dilihat meluncur ke arah timur Sekretriat DPC PDIP Klungkung, dan membuang sampah ke sungai. Melihat fenomena itu, Wedasmara langsung menegur sopir truck yang dikenal dengan nama si cebol. Ia menanyakan langsung mengapa pihak DKP justru membuang sampah ke sungai yang ada di desa Kamasan. Padahal DKP seharusnya tahu, bahwa saat ini Desa Kamasan sedang melakukan berbagai upaya untuk menjaga kebersihan. “Ketika itu saya tanya langsung mengapa dia (sopir truck) membuang sampah ke sungai, kan saat ini Desa Kamasan sudah masuk sebagai desa wisata,” ujar Wedasmara. Selain memprotes ulah oknum tersebut, Wedasmara juga menyayangkan mengapa istansi DKP memberi contoh tidak baik dengan membiarkan stafnya membuang sampah ke sungai. Protes Wedasmara itu bukan tanpa alasan, dirinya khawatir jika pembuangan sampah ke sungai terus dilakukan, akan mengakibatkan banjir. Apalagi bentuk sungai yang dibuat seperti terowongan, akan sangat rawan untuk tersebumbat. Di samping juga, dapat memicu terjadinya pencemaran air. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertaman (DKP) Kabupaten Klungkung, I Nyoman Rahayu membantah kalau ada stafnya yang membuang sampah ke Desa Kamasan. “ Tidak ada saya perintahkan buang sampah, apalagi buang sampah ke sungai itu sudah salah,” tegas Rahayu. Dirinya juga menduga, truck itu bisa saja milik orang lain, karena beberapa waktu lalu, DKP Kabupaten Klungkung dikatakan pernah memberikan bantuan bak sampah. W-019

Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa

Disperindag Gandeng Dekranasda

Kucurkan Bantuan untuk Kelompok Pengerajin AMLAPURA-Fajar Bali Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) menggandeng Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Karangasem untuk membina perajin sekaligus memberikan bantuan sarana prasarana kerja, diserahkan Wakil Bupati I Made Sukerana, SH, Selasa (30/7) di Amlapura. Kadisperindag I Wayan Bendesa, SH melaporkan, kegiatan menunjang pembinaan IKM dalam bentuk penyediaan sarana prasarana dan pembinaan perajin untuk memperkuat jaringan klaster industri bekerjasama dengan Dekranasda, guna meningkatkan ketrampilan perajin, memberiklan motivasi bagi perajin dalam meningkatkan usaha dan memperkuat kelompok pengerajin sebagai embrio lembaga ekonomi seperti koperasi. Bantuan sarana prasarana bagi

29 kelompok santara lain untuk kegiatan penyediaan sarana prasarana sebanyak 10 kelompok, kegiatan pembinaan dekranasda menyasar 14 kelompok dan pembinaan IKM memperkluat jarigan klaster idustri sebanyak 5 kelompok. Wakil Bupati Karangasem I Made Sukerana, SH mengatakan, pembangunan industri merupakan salah satu pilar pembangunan perekonomian nasional diarahkan untuk membangun industri berkelanjutan. Khususnya IKM merupakan salah satu kekuatan pendukung utama pembangunan ekonomi. Gerak IKM sangat vital dan menciptakan bekembangnya lapangan pekerjaan, mengingat IKM cukup fleksibel dan dapat dengan mudah beradaptasi dengan pasang surut permintaan pasar. Dikatakan, Karangasem cu-

kup potesial dalam pengembangan IKM yang didukung ketersediaan bahan baku dan adanya tenaga kerja kreatif. Upaya Pemkab Karagasem atara lai memberi bantuan sarana prasarana produksi mesin peralatan, bimbingan dan latihan untuk meningkatkan produktifitas IKM agar mampu bersaing dipasar domestik maupun global. Bantuan diberikan bagi IKM yang baru tumbuh, berkembang, dan industri yang sudah maju agar bantuan tersebut dapat dirasakan. Diharapkan IKM juga merintis kerjasama dengan dunia swasta sehingga mempercepat menuju kemandirian. Pembinaan bagi UKM tiap tahun mengalami peningkatan dari tahu 2011 IKM dibantu sebayak 4 kelompok, tahun 2012 sebanyak 15 kelompok, tahun 2013 sebanyak 29 kelompok. Hm*

FB/IST


DAERAH

FAJA R BALI Rabu, 31 Juli 2013, Tahun XIII

Cegah Penyelewengan Keuangan

PNPM-MP Gelar Pelatihan BP UPK Guna mencegah adanya penyelewengan keuangan dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) Para Badan Pemeriksa (BP) Unit Pengelola Kegiatan (UPK) menggelar pelatihan selama dua hari sejak Selasa (30/7) kemarin. Kegiatan yang sekaligus menciptakan transparasi kegiatan dana bergulir. Pelatihan selama dua hari yang diikuti 17 BP-UPK dari 6 kecamatan itu dibuka secara resmi Kabdi PJO PNPM-MP Kabupaten Tabanan, I Ketut Sujana. TABANAN-Fajar Bali Nara sumber dalam pelatihan tersebut, I Ketut Sunada memaparkan, salah satu jenis kegiatan PNPM-MP adalah dana bergulir. Pengelolaan dana bergulir dapat diartikan sebagai kegiatan yang dikelola oleh UPK dalam bentuk sinpan pinjam untuk kelompok perempuan (SPP). Serta kegiatan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) yang disalurkan melalui kelompok-kelompok masyarakat. Kegiatan dana bergulir ditujukan untuk memberikan kemudahan akses pendanaan permodalan. Serta peningkatan pelayanan

rumah tangga miskin (RTM) dalam memenuhi kebutuhan permodalan usaha melalui kelompok. Terkait dana bergulir tersebut, BP UPK bertugas melakukan pengawasan. Melakukan pemeriksaan rutin terhadap UPK dan melaporkan hasil pemeriksaan tersebut kepada forum MAD melalui BKAD dan ditempelkan pada papan informasi kecamatan. Dalam pelaksanaannya, perlu ada buku kontrol selain sebagai bukti pengembalian atau pembayaran bagi anggota atau kelompok. Sehingga ada transparasi dalam kelompok siapa saja anggota yang belum atau sudah

FB/Doni

membayar angsuran. Ditegaskan, laporan kegiatan dana bergulir dilakukan secara rutin, setiap bulan dan setiap melakukan pendanaan. “Laporan minimal harus menginformasikan realisasi pendanaan dari daftar kelompok yang telah ditetapkan,” tandas Sunada.

Pemateri juga memaparkan tugas dan tanggung jawab BP UPK. Seperti melakukan pengawasan dan evaluasi transaksi, bukti transaksi, dokumen-dokumen, pelaksanaan administrasi. Pelaporan pengelolaan keuangan dan pinjaman yang dikelola UPK. Melakukan pengawasan

NEGARA- Fajar Bali Arus mudik yang menjadi rutinas menjelang lebaran, mulai dimanfaatkan oleh para pedagang musiman atau dadakan dengan mengais rezeki membangun warung di telajakan dan trotoar di sekitar Gelung Kori Gilimanuk. Mereka kebanyakan menjual makanan ringan dan minuman. Warung tersebut dibangun dengan tenda-tenda dan beberapa meja serta kursi. Tetapi tampaknya karena ingin warungnya terlihat, sehingga posisi jaraknya dengn jalan raya terlalu menjorok. Bila dibiarkan akan mengganggu dan membahayakan bagi

para pengguna jalan raya. Lurah Gilimanuk, IGN Rai Budhi Selasa (30/7) kemarin meminta kepada seluruh pedagang dadakan tersebut untuk menggeser agar tendanya lebih mundur lagi. Ini dimaksud supaya jangan sampai membahayakan para pembeli dan pengguna jalan lainnya. “Tenda untuk warung tersebut terlalu dekat tepi jalan, sehingga dapat membahayakan bagi para pembeli termasuk juga pedagang,” terangnya. Apabila tak mau membongkar, karena terlalu mepet dengan jalan, maka warung tersebut akan dibongkar paksa. Pihaknya akan

Jegeg Bali 2013 Audiensi Pedagang Dadakan Dengan Bupati Gianyar Mulai Muncul

GIANYAR- Fajar Bali Jegeg Bali 2013 Gusti Ayu Made Gita Permatasari dan Runner up III Bagus Bali I Komang Aprigiyana, audiensi dengan Bupati Gianyar A.A. Gde Agung Bharata didampingi Sekdakab. I.B. Gaga Adisaputra di Ruang Rapat Kantor BBPT Kabupaten Gianyar, Selasa (30/7). Seperti diketahui duta Kabupaten Gianyar Gusti Ayu Made Gita Permatasari berhasil meraih prestasi terbaik sebagai Jegeg Bali 2013 pada perhelatan. grand final Jegeg Bagus Bali di Panggung Terbuka Ardha Candra, Art Center Denpasar, Sabtu (27/7) lalu. Pasangan Jegeg Bagus memaparkan, bahwa apa yang mereka dapat selama mengikuti perhelatan jegeg bagus akan dimanfaatkan demi kemajuan pembangunan di Kabupaten Gianyar. “Kami akan berusaha sebaik mungkin, karena nama Gianyar melekat di setiap gerak dan langkah kami,” tegas Gita Permatasari di hadapan Bupati Gianyar. Sekdakab. Ida Bagus Gaga Adisaputra menegaskan, event jegeg bagus harus bisa menampilkan jati diri Gianyar. Jangan sampai nanti ada peserta yang berasal dari kabupaten lain mewakili Gianyar pada event ini. Sebagai ucapan terimakasih atas prestasi yang ditunjukan, Pemkab Gianyar

juga akan memberikan reward yang sepadan bagi pemenang. “ Reward ini penting agar meraka merasa bangga dan dihargai sebagai wakil Kabupaten Gianyar,” kata Sekda Gaga Adisaputra. Tidak hanya itu, I.B. Gaga Adisaputra juga salut akan keberadaan Sejebag Jegeg Bagus Gianyar. Karena sejebag ini mampu mengorganisir semua kegiatan yang berkaitan dengan aktivitas jegeg bagus Gianyar. Sementara itu Bupati Gianyar, A.A. Gde Agung Bharata, disamping menyampaikan rasa bangganya juga menekankan agar para jegeg bagus tidak berhenti sampai disini. Harus terus mengisi diri dengan terus belajar. Orang terlihat cantik atau bagus bila berilmu pengetahuan dan memiliki tata krama yang berbudaya. “ Tata krama yang berbudaya dan berbasis kekinian,” tegas Bupati Bharata. Ditegaskan juga, jegeg bagus Bali ini harus hati-hati dalam dalam bersikap dan bertingkah laku. Karena setiap geraknya membawa nama Kabupaten Gianyar. Setiap sikap yang buruk atau prestasi yang ditunjukkan nama Gianyar akan mengikutinya. ‘Kemampuan dalam menguasai berbagai ilmu pengetahuan seharusnya juga diselaraskan dengan kemampuan spiritual’, pungkasnya. W-005

ketaatan UPK terhadap aturanaturan MAD, termasuk aturan perguliran dana. “BP UPK harus menyampaikan laporan pelaksanaan tugasnya kepada forum masyarakat. Pengawasan yang ketat, akan berdampak pada transparansi keuangan sehingga tak terjadi kasus di tubuh PNPM,” tandas Sunada. W-004

terus memantau, bila sampai ada warung dadakan itu terlalu menjorok ke jalan, maka akan dibongkar. “Kami menginginkan supaya para pedagang tak hanya memikirkan untung saja, tetapi juga keselamatan pembeli dan pedagang juga,” terangnya. Mendapat permintaan dan peringatan dari Lurah Gilimanuk, para pedagang yang berjualan di tepi jalan atau telajakan itu mengaku akan mematuhi apa yang menjadi aturan yang berlalu. Salah seorang pedagang, Sri mengaku telah mendapat ijin dari pihak kelurahan untuik berjualan di tepi jalan. Seperti tahun-tahun sebelumnya, dia berjualan hingga sampai arus mudik selesai. Bahkan dia berharap antrean arus mudiknya panjang, sehingga banyak ingin belanja ke warungnya. W-003

TABANAN-Fajar Bali Keluarga yang bahagia dan harmonis merupakan dambaan setiap orang, dimana anggota keluarga terdiri dari Kepala Keluarga, Ibu rumah tangga dan anggota keluarga. Karenanya, segala sesuatunya mesti direncanakan, seperti membentuk sebuah keluarga, hindari pernikahan sedini mungkin. Hal tersebut diungkapkan Bupati Tabanan yang diwakili Sekretaris Daerah kabupaten Tabanan Nyoman Wirna Ariwangsa ketika menghadiri peringatan hari keluarga ke-20 tingkat Provinsi Bali tahun 2013, Selasa (30/7) kemarin di Gedung Kesenian Ketut Mario Tabanan. Dalam perayaan hari Keluarga yang ke-20 ini hadir pula Deputi Pengendalian Penduduk Doktor Wendi Hartanto, Sekretaris Daerah Provinsi Bali Cok Pemayun, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali Ny. Ayu Pastika, Sekretaris Kabupaten Tabanan Nyoman Wirna Ariwangsa, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tabanan Ny. Wahyuni Sanjaya. Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali Ny. Ayu Pastika mengatakan, berbagai kegiatan dilakukan dalam memperingati hari keluarga, diantaranya kunjungan ke panti sosial (panti asuhan mahatmiya, panti asuhan Salam, Sekolah SLB di Pesiapan), gerakan Pas Sasaran, dialog interaktif, bakti Sosial di pantai Pekendungan, Penyuluhan terhadap KB dan masih banyak kegiatan lainnya. “Dengan kegiatan sosial yang kami lakukan ini, kami berharap masyarakat dapat merasakan manfaatnya, sehingga keluarga menjadi lingkungan terkecil dalam membentuk watak seorang anak,” ujarnya. Bupati Tabanan dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekda Tabanan mengungkapkan, sangat bangga dan berterima kasih atas di pilihnya Tabanan menjadi Tempat untuk perayaan Hari Keluarga yang ke- 20. Hendaknya keluarga mengingatkan akan peran sentral keluarga dalam kehidupan kita sebagai pribadi, sebagai anggota keluarga. Dimana dalam Keluarga tempat berseminya kasih sayang serta tumbuhnya nilai-nilai luhur kemanusiaan yang dapat menentukan kualitas bangsa dan kemajuan bangsa. Sehingga sesuai motto Keluarga Kecil bahagia sejahtera menuju Tabanan yang Serasi dan Bali yang Aman damai dan Sejahtera. “Mari kita jadikan momen ini untuk membangkitkan dan menanamkan nilai-nilai luhur dalam keluarga-keluarga Indonesia sehingga memperkuat budaya silahturahmi dan rasa kebersamaan dalam sebuah keluarga yang tangguh,” ungkapnya. Deputi Pengendalian Penduduk Wendi Hartanto menjelaskan perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat tentang Keluarga berencana sehingga semua kalangan masyarakat memahami pentinganya merencanakan dalam keluarga. Memberikan perhatian kepada anak sejak dalam kandungan adanya binaan dan memfokuskan perhatian dalam keluarga sehingga menjadi keluarga yang berkualitas. Banyaknya pengaruh dan tantangan di lingkungan seperti Narkoba , pergaulan bebas yang dapat merusak masa depan di kalangan remaja. “Dengan melaksanakan program KB secara tidak langsung dapat menekan pertumbuhan penduduk di Indonesia khususnya di Bali, dengan penerapan ini sehingga apa yang diharapkan komitmen program KB menjadi Kabupaten / Kota yang tangguh, menciptakan keluarga yang kecil dan bahagia,” jelasnya. Pada kesempatan tersebut, rombongan juga melihat pameran yang berisi berbagai jenis kerajinan serta penyerahan hadiah kepada pemenang lomba yang berkaitan dengan peringatan hari keluarga. W-004

Wakapolda Cek Pasukan Polres Buleleng

FB/PRAMONO

Pedagang yang mendirikan tenda di tepi atau telajakan jalan di sekitar Gelung Kori, Gilimanuk mulai bermunculan, jelang arus mudik lebaran tahun ini

Evaluasi Kinerja Dibawah 30 Persen

gan Bencana Daerah (BPBD) yang masih 21.78 persen menerima rapot merah. Selain tiga SKPD yang mendapatkan ‘rapot merah’ juga disertai tiga camat yang mendapatkan ‘rapot merah’ setelah dilakukan evaluasi kinerja pada semester pertama tahun 2013, Selasa (30/7) pagi kemarin. Ketiga kecamatan dari Sembilan camat yang dinilai kinerjanya

Pemudik Disiapkan Rest Area di Gilimanuk NEGARA- Fajar Bali Untuk memberikan tempat istirahat bagi para pemudik saat arus mudik mulai mengalir, sudah disiapkan rest area yang letaknya di areal Jembatan Timbang Cekik Penginuman Gilimanuk, oleh Dinas Perhubungan Bali. Koordinator Jembatan Timbang, Made Ardana ketika ditemui belum lama ini mengatakan pemudik nanti akan disiapkan lokasi rest area di areal Jembatan Timbang, namun khusus untuk pemudik yang menggunakan sepeda motor. Dipilihnya areal Jembatan Timbang, karena kondisinya cukup luas dan dapat menampung ratusan sepeda motor.

Peringatan Hari Keluarga di Pusatkan di Tabanan

Jelang Idul Fitri

Tiga SKPD dan Camat Terima Rapot Merah SINGARAJA – Fajar Bali Tigatiga SKPD di Kabupatan Buleleng menerima ‘rapot merah’ lantaran rata-rata kinerja ketiga SKPD tersebut tidak memenuhi target sehingga ketiga SKPD yang masing-masing Dinas Koperasi Perdagangan dan Perindustrian (Diskopdagrin) yang baru mencapai 26.4 persen, Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) 24.6 persen, serta Badan Penanggulan-

5

Petugas akan mengarahkan pemudik untuk masuk ke rest area, apabila kondisi antrean sangat padat dan membludak. “Tetapi kami tak memaksa, agar para pemudik untuk beristirahat di rest area,’ terangnya. Dalam rest area tersebut dibangun tenda serta toilet yang jumlah lebih dari lima buah serta disediakan air minum. Pihaknya juga menyiapkan petugasnya untuk bersiapsiap, dengan dibagi jadi tiga shif. Diprediksi, arus mudik biasanya mulai mengalir pada H-7. Pihaknya akan selalu berkoordinasi , supaya para pemudik merada nyaman dan aman. W-003

masih dibawah 30 persen atau mendapatkan ‘rapot merah’ diantaranya Camat Banjar Gusti Ngurah Nuradi, Camat Sawan Gusti Ngurah Suradnyana dan Camat Kubutambahan Drs Komang Sumertajaya. Kepala Bappeda Kabupaten Buleleng mengatakan dari laporan kenerja semesteran di masing-masing SKPD dilakukan evaluasi yang sudah memenuhi target dan SKPD yang masih di bawah target 30 persen. Evaluasi tersebut dilakukan berdasarkan table schedule kinerja serta realisasi keuangan di masing-masing SKPD.”Evaluasi berdasarkan laporan kumulatif di seluruh SKPD yang ada diangka 40,16 persen. Kami inventarisasi masalah yang dihadapi masingmasing SKPD dan dicarikan apa solusinya. Evaluasi ini untuk menjawab RPJMD 2012-2017,” tutur Suyasa. Pihaknya tidak menampik jika ada masalah di beberapa SKPD. Gara-garanya beberapa proyek fisik gagal lelang di Unit Layanan Pengadaan (ULP), karena beberapa proyek tidak ada peserta lelangnya, dan persyaratan administrasinya belum terpenuhi sehingga gagal lelang.”Misalnya Dishutbun, masalahnya program mereka banyak rehabilitasi dan baru bisa berjalan triwulan ketiga dan triwulan keempat. Kalau dipaksa di semester pertama, tanamannya bisa mati, mubazir lagi pendanaannya. Jadi kalau dibawah target, ada alasan dan

FB/Agus

Gede Suyasa

masalah,” jelasnya. Sedangkan di BPBD Buleleng, serapan dana relatif kecil karena banyak digunakan untuk rehabilitasi pasca bencana. Sementara di Diskopdagrin, mendapat rapor merah garagara banyak proyek gagal tender, namun beberapa diantaranya sudah dibuatkan kontrak kerja di awal Juli ini. Meski ada yang dibawah target, namun ada pula SKPD yang diatas target. Diantaranya Dinas Pertanian dan Peternakan (Distannak-red) 50.2%, Dinas Pendapatan (Dispenda-red) 51.1%, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) 55.3%, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) 54.8%, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) 53.03%, dan Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) 54%.

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST, saat dikonfermasi setelah melakukan evaluasi lantaran ketiga SKPD dan tiga Camat yang mendapat rapot merah mengaku dalam paparan rapat evaluasi semester pertama, tidak memberikan sanksi kepada SKPD yang capaiannya di bawah 30%. Alasannya, rapat evaluasi semesteran yang digelar kemarin merupakan hal yang baru bagi pimpinan SKPD. Sehingga ia menggangap hal tersebut tergolong hal yang biasa.”Pelaksanaan seperti ini kan masih baru dilakukan nah karena baru hal itu kami lihat sangat wajar para SKPD tersebut masih dibawah standar karena kurang lancer sehingga kali ini saya berikan ampun namun untuk selanjutnya masih ada SKPD atau Camat yang dibawah standar tentunya kami akan habisi betul,”katanya. Meski demikian,diharapkan seluruh SKPD yang mendapatkan rapot merah itu lebih meningkatkan strategi pencapaian kinerjanya sehingga nantinya di dalam semester dua yang akan datang serapan anggaran yang dimiliki lebih memenuhi target.”Saya harapkan SKPD atau camat yang menerima rapot merah lebih meningkatkan kinerja sehingga nantinya dibulan Oktober mendatang BPK turun melakukan audit seluruhnya sudah siap dengan data serta laporan secara keseluruhannya sudah dipegang sehingga target opini WTP dapat tercapai,”harapnya. W-008

FB/Agus

Wakapolda Bali Brigjen Drs. I Dewa Putu Anom melakukan pengecekan pasukan Polres Buleleng

SINGARAJA – Fajar Bali Menjelang Idul Fitri, Wakapolda Bali Brigjen Drs. I Dewa Putu Anom melakukan pengecekan pasukan di Polres Buleleng, Selasa (30/7) kemarin. Wakapolda bukan hanya mengecek kesiapan pasukan Polres Buleleng dalam mengamankan hari Idul Fitri tetapi juga mengecek kesiapan persenjataan dan peralatan seperti kendaraan yang dipergunakan untuk melakukan pengamanan disetiap jalur tikus yang ada di Kabupaten Buleleng selama Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri mendatang. Wakapolda mengatakan kesiapan jajaran kepolisian dalam melakukan pengamanan perayaan hari Lebaran dan Idul Fitri mendatang sudah siap. ”Tentu polisi selalu siap melakukan pengamanan di hari Idul Fitri dan Lebaran serta hari-hari yang lainnya. Semuanya sudah kami siapkan baik dalam penjagaan disetiap tempat ramai hingga lorong-lorong tikus juga kami sudah intruksikan untuk dilakukan pengamanan sehingga semuanya berjalan lancer,”terang Anom. Dikatakan, setiap wilayah ada beberapa tempat yang dinilai rawan namun pihaknya tidak menyebut secara jelas tempat-tempat yang dinilai rawan, namun telah diinstruksikan untuk dilakukan penjagaan dengan super ketat. Bahkan Jendral bintang satu dipundaknya itu juga menghimbau kepada seluruh satuan Polres Buleleng untuk selalu melakukan penjagaan terhadap fasilitas yang dimiliki seperti senjata, sepeda motor atau mobil untuk pelaksanaan pengamanan. ”Kedatangan kami kesini untuk melakukan pengecekan terhadap personil, senjata, kendaraan itu sendiri menjelang Idul Fitri dan bahkan kami juga harapkan satuan kepolisian polres buleleng tetap melakukan penjaan serta perawatan terhadap peralatan yang sudah ada sehingga dalam pergunaannya untuk pengamanan dapat dimanfaatkan dengan baik,”pintanya. Kapolres Buleleng AKBP Benny Aryanto, mengaku siap melakukan pengamanan menjelang hari Idul Fitri bahkan pihaknya mengaku sudah melakukan penempatan beberapa pasukan di beberapa kawasan yang dinilai rawan kriminalitas. ”Pengamanan menjelang Idul Fitri kami sudah siap bahkan kami sudah melakukan penempatan terhadap beberapa pasukan baik pasukan yang berseragam atau berpakaian preman utamanya di tempat-tempat rawan serta jalur-jalur tikus untuk mempersempit ruang gerak pelaku kriminalitas,”tegasnya. W-008


Komisi D Minta Tingkatkan Anggaran Penambahan Ruang Kelas DENPASAR-Fajar Bali Membludaknya siswa di Kota Denpasar sebagaimana yang terlihat saat penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun 2013, membuat kalangan DPRD Kota Denpasar terutama komisi D yang membidangi masalah pendidikan merasa terenyuh. Hal itu dikarenakan jumlah lulusan SD, SMP yang tidak sebanding dengan kaFB/CAR pasitas ruang kelas Wayan Sugiartha di masing-masing sekolah. Menyikapi kondisi seperti itu, komisi D DPRD Kota Denpasar meminta, agar anggaran untuk menambah ruang kelas baru di tingkat SD, SMP ditingkatkan. “Kami sangat mengapresiasi kebijakan Pemkot Denpasar bersama DPRD yang telah menjadikan penambahan ruang kelas sebagai salah satu program prioritas dalam KUA-PPAS tahun 2014,” ungkap Ketua Komisi D, Wayan Sigiartha, Selasa (30/7) kemarin. Bahkan, pihaknya tidak hanya menginginkan ada penambahan ruang kelas di tingkat SD dan SMP tetapi juga di tingkat SMA. Mengingat pada PPDB tahun ini lulusan SMP juga membeludak mencari SMA Negeri.Upaya penambahan ruang kelas dinilai Sugiartha, sebagai langkah paling tepat, karena mencari lahan baru untuk membangun sekolah baru sangat sulit. Terbukti, wacana pendirian SMP Negeri 13 yang sudah mencuat sejak lama, hingga kini belum bisa terealisasi. “Saya pikir untuk menghindari terjadinya kekroditan PPDB satusatunya jalan adalah menambah ruang kelas,” tandas Sugiartha, seraya menekankan agar tahun ajaran baru 2014/2015 mendatang penambahan ruang kelas sudah bisa direalisasikan. Kedepannya, Politisi Partai Golkar asal Pedungan ini, berharap, Disdikpora mencari sistem terbaik dalam PPDB. Sistem ‘online’ yang diterapkan saat ini dinilainya sudah cukup bagus namun kurang optimal. Ditambah lagi kondisi dilematis yang dihadapi oleh masingmasing sekolah. Di satu sisi, ada tuntutan agar sekolah negeri menerima siswa sesuai kuota yang disepakati, sementara di sisi lainnya, ada surat edaran (SE) dari Dirjen Pendidikan Menengah Nomor: 2007/DM/2013 tentang optimalisasi dan maksimalisasi pendidikan. “Dalam kondisi seperti itu, kita mesti memahami masing-masing sekolah negeri terpaksa harus menerima siswa melebihi kuota,” imbuh Sugiartha. Terlebih, untuk tingkat SMP yang merupakan kewajiban bagi orang tua murid menyekolahkan anaknya karena tuntutan wajib belajar 9 tahun. “Dalam hal ini, hampir sebagian besar orang tua menginginkan anaknya dapat diterima di sekolah (SMP) negeri,” terang Sugiartha. Menyinggung munculnya kekhawatiran sekolah-sekolah swasta tidak kecipratan siswa akibat jumlah siswa yang diterima sekolah negeri cukup banyak, Sugiartha melihat tidak semua sekolah swasta yang mengeluh tidak dapat murid. Ada sekolah swasta seperti milik Yayasan Dwijendra, baik SMP dan SMAnya justeru lebih awal sudah menutup pendaftaran siswa baru. Itu artinya mereka membatasi kuota, sehingga yang tidak diterima di Dwijendra bisa mencari sekolah swasta lainnya. Demikian juga beberapa sekolah swasta lainnya. “Sekarang tergantung kualitas sekolah swasta bersangkutan. Kalau sudah bagus pasti dicari,” tandas Sugiartha. R-004

See New Projec, Garap Musik Etnic Berbagai Bangsa DENPASAR- Fajar Bali See New Projec, sebuah group musik yang mengusung genre world music etnis. Para punggawanya terdiri dari Sinyo brperan sebagai composer, keyboard.Erika, vocal, Faris gitar –gamelan. Antok, bass. Nik, drum, kahorn dan Kang Rudy, kendang suling Sunda. Denmas pemegang suling Bali, rindik dan jimbe. Bila ingin tahu sejauh mana musik etnic multinasioanal, bahkan internasioal bisa menyaksikan di Resto Konde Ratu, Jl Uluwatu ll no 101 tanggal 1 Agustus dan 17 Agustus 2013. “ Kita akan manggung disana, dengan lebih utuh, yakni dengan lagu -lagu, tidak sekadar instrumentali saja, seperti banyak album kita yang ada ‘ jelas Sinyo leadernya, Senen (30/7). Bicara soal album rekamannya yang ternyata sudah berpuluh album, terbanyak memang lewat instrumentalia, dengan beragam corak etnik yang ada. Baik itu dari luar negeri terlebih dari etnic di belahan nusantara, dan sudah banyak diedarkannya dipasaran. “ Baik di Bali, di Jawa, hingga di luar negeri, “ imbuh Sinyo. Ditemui di rumahnya dibilangan Jl Suwung Batan Kendal, Denpasar, ia bersaFB/HERU Sinyo ma grupnya sedang latihan untuk pentas pada tanggal 1 Agustus dan 17 nya itu dengan lagu - lagunya yang berjudul ‘ I Will Fly’, Pujian, ‘Secret of Love, Tak Lelo Leloledung, Menanti dan lainnya. “ Baik musiknya atau lagu kita juga beragam corak dari lirik Bali, Jawa, Inggris dan sebagainya, “ jelas Erika vokalisnya yang juga istri dari Sinyo. Sinyo, yang mengaku musisi otodidak, adalah musisi yang minded dengan musik etnik. Oleh karaenanya karyanya juga banyak diminati oleh penggemar musik etnik di mancanegara. Antaranya, karya musik etnik garapannya, hasil dari permintaannya pasar di luar negeri, dengan memberikan sample musik etnik yang ada di sana “ misalnya dari Vietnam, mereka mengirim sample musik etniknya, lalu saya buat lagi dengan aransemen saya. Untuk pasarannya dengan system jual putus,” ungkapnya. Selebihnya dengan begitu banyaknya musik etnik yang ada di tanah air sendiri, dan sangat menarik, tidak kalah dengan musik etnic yang ada dari luar negeri. “ Dan peluang untuk menggarap musik satu ini masih banyak, terlebih ini juga untuk pelestarian musik tradisional kita juga, “ urainya. W-017

PENDIDIKAN

FAJA R BALI Rabu, 31 Juli 2013, Tahun XIII

Kado Wisuda dan Reputasi

Carakawati Atletik IKIP PGRI Bali Harumkan Indonesia Tingkat Dunia DENPASAR-Fajar Bali Cabang olahraga atletik di Indonesia, kini mulai berbicara pada level dunia, karena atlet lompat jauh dan lompat jingkat IKIP PGRI Bali Maria Londa mampu berkompetitif pada kejuaraan dunia atletik di Rusia. Carakawati atletik Indonesia, Bali dan IKIP PGRI Bali, Maria Londa,yang kini sebagai mahasiswa semester VI Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) IKIP PGRI Bali, berhasil meraih posisi the big ileven atau sebelas besar pada kejuaraan dunia atletik di Rusia 2013. Keberhasilan atlet Maria Londa pada level dunia, maka nama IKIP PGRI Bali semakin go internasional karena selain mengharumkan merah putih, nama IKIP PGRI Bali juga menggiasi arena atletik dunia di Rusia. Rektor IKIP PGRI Bali, Dr., I Made Suarta, SH., M.,Hum., kepada Fajar Bali di IKIP PGRI Bali Selasa (30/7) menjelaskan, keberhasilan Maria Londa, diawali dengan atlet atletik IKIP PGRI ini dipanggil KONI pusat. KONI pusat mempercayai Maria Londa sebagai carakawati atletik Indonesia ke tingkat Pekan Olahraga Mahasiswa (POM) ASEAN, atau ASEAN university game. Ternyata dari sejumlah atlet yang mengikuti POM tingkat ASEAN, atlet atletik FPOK IKIP PGRI Bali Maria Londa mampu mementahkan pesaing –pesaingnya, dan berhasil mengantongi 2 medali emas. Keberhasilan tingkat ASEAN ini, maka atlet Maria Londa juga

telah nama IKIP PGRI Bali pada dunia olahraga atletik tingkat ASEAN. Kesuksesan Indonesia, Bali dan IKIP PGRI Bali menurut perhitungan KONI pusat terhadap carakawati Indonesia, Bali dan IKIP PGRI Bali, Maria Londa baik pada kejuaraan dunia tidak meleset.Suarta menuturkan, kesuksesan atlet Mari Londa sebagai kado pada wisuda IKIP PGRI Bali yang akan digelar menjelang akhir Agustus bulan depan. Sebelumnya, cabang olahraga kabadi, IKIP PGRI Bali pada posisi ke-4 tingat dunia. Saat ini 4 mahasiswa IKIP PGRI Bali, sedang mengikuti kejuaraan dunia cabang olahraga vovinam di Paris, ujar Suarta. Karena telah mengharumkan Indonesia, Bali dan IKIP PGRI Bali, maka kesuksesan Maria Londa juga ikut menyemangatkan IKIP PGRI Bali yang Rabu (31/7) hari ini akan diakreditasi oleh tim asesor. Suarta yang didampingi Ketua YPLP PT IKIP PGRI Bali, Drs., IGB Arthanegara, SH., MH., M.,Pd., dan Dekan Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FPMIPA), Drs., Made Suanda, S.,P., M.,Si., dan Dekan Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS), Drs., Dewa Made Alit, M.,Pd., mengatakan, khusus Prodi FPMIPA yang diakreditasi khusus Jurusan Matematika, dan FPIPS Jurusan Sejarah. Pelaksanaan akreditasi ini didukung yayasan juga sesuai ratio dosen, yang pasti institusi ini sudah siap menghadapi akreditasi.

FB/BLAS

6

Rektor IKIP PGRI Bali I Made Suarta bersalaman dengan Dekan FPMIPA Made Suanda didampingi Ketua YPLP PT IGB Arthanegara

Suarta membenarkan, IKIP PGRI Bali terus membangun akademik melalui pelatihan-pelatihan. Bahkan saat liburan, isntitusi yang dipimpinnya, akan meningkatkan kualitas pembelajaran kooperatif dan pembelajaran kurikulum 2013 serta Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Selain tentang akreditasi, terkait penerimaan calon mahasiwa baru, khusus untuk gelombang kedua yang telah mendaftar

285 orang. Sedangkan gelombang pertama suda di atas 500 peminat. Target penerimaan sekitar 1000 mahasiswa baru, dan hingga kini telah di ambang pintu untuk mencapai target tersebut. Respon tertinggi peminat yakni jurusan olahraga , Matematika, Biologi dan bahasa Indonesia. Bagi mahasiswa jurusan sejarah, seni rupa dan seni tari, yang berhubungan erat dengan pendidikan karakter berbasis bu-

daya, akan diberikan beasiswa. Pada kesempatan itu, Ketua YPLP PT IKIP PGRI Bali, IGB Arthanegara mengakui, yayasan juga mendukung sepenuhnya terhadap beasiswa dosen untuk pembinaan national and character building, sehingga generasi muda tidak lupa kan sejarah . Mahasiswa asal NTT juga meningkat melanjutkan studi di IKIP PGRI Bali pada jurusan sejarah. R-008

sung sehari tersebut, digelar berbagai lomba yakni lomba debat, poster, pertolongan pertama, dan perawatan keluarga. Dari berbagai perlombaan tersebut, SMAN I (SMANSA) Denpasar berhasil mengeliminasi pesaing-pesaing lainnya sekaligus menempatkan timnya sebagai juara umum dan juara I debat serta juara III perawatan keluarga, ungkap Sudiari. Menurutnya, posisi II lomba debat digaet oleh SMAN I Kuta, dan SMK Saraswati I Denpasar hanya berada di tempat III. Sedangkan lomba poster direbut oleh Oktania Purnama Sari dari SMK Kesehatan Maharishi, I Gusti Putu Wahyu Amandha Kumara siswa SMKN 2 Tabanan, dan posisi III digapai oleh I Made Nurestu Aprinata dari SMK Kesehatan Bali Khrisna Medika, tuturnya.Lomba pertolongan pertama pada Loker II SMA/SMK se-Bali, pada lomba pertolongan pertama tim SMK Kesehatan Bali Khrisma

Medika sebagai juara I, disusul SMAK Santo Yoseph berada di posisi II, dan tempat II digaet SMAK Santo Yoseph berada di tempat III. Juara lomba perawatan keluarga digaet oleh tim dari SMAN 5 Denpasar, selanjutnya SMAN 8 Denpasar berada diposis II dan SMAN I Denpasar hanya sebagai juara III, ungkapnya. Pada kesempatan tersebut, Sudiari mengharapkan kepada sebanyak 120 peserta asal 17 SMA/SMK se-Bali yang berhasil mendapat juara agar jangan terlalu merasa puas karena masih ada kegiatan lain yang besar dan ruang lingkup lebih luas. Sementara kompetitor yang saat ini belum berhasil agar tidak bosan-bosanya mengikuti kegiatan serupa, karena “kekalahan adalah awal kemenangan”, ungkapnya. Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Loker II se-Bali, I Putu Gede Yogi Aristana Putra, mengatakan jiwa menolong sesama sebagai wujud dari aplikasi pengab-

dian masyarakat, oleh karena itu sangat dibutuhkan sumber daya manusia yang terampil dan professional yang mampu bersosialisasi dan mengabdi dalam masyarakat. O l e h ka re n a i t u , U K M KSR-PMI Kusuma Mandala STIKesWiraMedika PPNI Bali bermaksud turut ambil bagian dalam upaya menampung minat dan bakat dari generasi muda melalui kegiatan Loker II se-Bali, tegasnya. Kegiatan yang berlangsungsehariitu, melibatkan sejumlah tim juri yang berpengalaman dari unsur PMI Bali, ISI Denpasar, KSR, PMI Denpasar, Dosen STIKes Wira Medika PPNI Bali dan Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga. Kegiatan yang berlangsung sehari tersebut, dibuka Ketua I STIKes Wira Medika PPNI Bali, Made Nursari, SMK, MARS dan ditutup sekaligus penyerahan piala dan piagam oleh Ketua IV, Ir. Made Sudiari, M.M, tuturnya. W-20

SMANSA Juara Umum Loker II Se-Bali STIKes Wira Medika PPNI Bali

FB/SUARJA

Sudiari bersama para juara Loker II SMA/SMK se-Bali

DENPASAR-Fajar Bali Setiap lembaga pendidikan yang berkembang di Indonesia, akan berusaha mencetak sumber daya manusia berkualitas untuk memenangkan persaingan di era globalisasi saat ini. Demikian pula Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Wira Medika PPNI Bali dalam mewujudkan generasi muda pelanjut bangsa yang berkualitas dengan

berbagai terobosan. Salah satu kegiatan yang dilakukan perguruan tinggi kesehatan tersebut adalah menggelar Lomba Kreasi Remaja (Loker) II se-Bali, ungkap Ketua IV Bidang Humas dan Kerjasama STIKes Wira Medika PPNI Bali, Ir. Made Sudiari, MM, di Denpasar, beberapa hari yang lalu. Ia menjelaskan, Loker II SMA/SMK se-Bali yang berlang-

Lulusan Double Degree Saxion University Belanda

Arsitek MudaTampilkan ING Angga Sumantri DENPASAR- Fajar Bali Architects Under Big 3 (AUB3) acara yang rutin digelar pada Jumat pertama tiap bulan dengan dibawakan oleh arsitek muda berusia di bawah 30 tahun. Kali ini AUB3 yang telah menapak ke 40, akan menampilkan ING Angga Sumantri, atau Angga, lahir pada 11 Febuari 1989. Menyelesaikan studi arsitekturnya di Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS) pada tahun 2011. Pada tahun 2010, Angga berkesempatan mengambil double degree di

Universitas Saxion, Belanda. Saat ini, Angga masih bekerja sebagai arsitek di Popo Danes Architect, Jumat ( 2/8 ). Kegiatan ABU3 memberikan kesempatan para arsitek muda untuk mempresentasikan karya arsitektur beserta pemikiran mereka pada publik melalui presentasi non formal yang diteruskan dengan diskusi santai. Bertempat di Danes Art Veranda, peserta diberi kebebasan untuk memilih ruangnya sendiri - di halaman, dek, roof top, galeri - dimanapun tempat

dimana mereka rasa paling nyaman untuk berbagi cerita dengan pendengarnya. Melalui pendekatan ini, arsitek muda beserta ide dan karya arsitekturnya berkesempatan untuk mendapatkan ruang berkomunikasi dengan khalayak yang lebih luas, baik khalayak awam arsitektur maupun khalayak arsitektur. Dikatakan oleh Angga, bahwa kegiatan kuliahnya di Belanda menyebabkannya dapat mengeksplorasi lebih jauh tentang negara - negara lainnya di Eropa. “ Saya banyak mendapat-

kan pembelajaran yang menarik tentang arsitektur dan urban design. Dari eksplorasinya, saya dapat merasakan secara langsung tata ruang publik di Eropa. Bagaimana interaksi budaya, fungsi dan arsitektur yang saling berkaitan untuk menciptakan rasa di dalamnya,” tuturnya. Berbekal pengalamannya selama di Belanda, Angga ingin berbagi eksplorasinya mengenai ruang publik. Bagaimana hal ini dapat diterapkan pada ruang publik kota Denpasar. Dan

bagaimana pada akhirnya ruang publik ini dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Angga menyelesaikan double degree urban design di Universitas Saxion, Belanda. Program yang diadakan oleh Dikti - ITS ini memberikan kesempatan kepada Angga untuk memperkaya wawasannya akan dunia arsitektur di luar Indonesia, khususnya Eropa. Program ini juga membuka kesempatan bagi Angga untuk melakukan magang di salah satu biro arsitek di Den Haag, Global Architects. W-017

SMK Pembangunan Siap Berkompetitif di Dudi

DENPASAR-Fajar Bali Minat untuk melanjutkan studi ke SMK Pembangunan Denpasar kini mulai meningkat. Peningkatan ini karena kepercayaan masyarakat kepada SMK Pembanguan ikut meningkat pula. SMK Pembangunan telah melaksanakan Proses belajar mengajar (PBM), karena siswa harus dipersiapkan lebih awal secara efektif dalam menghadapi persaingan pada era globalisasi. Juga khusus kelas XII diprsiapkan untuk mengahadapi Ujian Nasional (UN) tahun depan. Keterangan itu disampaikan Ketua Yayasan Werdhi Castra, Drs., Wayan Warsa, baru-baru ini di SMK Pembagunan.

Menurut Warsa, SMK Pembangunan memiliki, Kompetnsi Keahlian, Administrasi Perkantoran. Bagi siswa yang tamat program ini mempunyai kompetensi di bidang surat menyurat, kearsipan, peralatan kantor dan juga kecakapan maupun membidangi administrasi keuangan dan berwirausaha, untuk meyerap tenaga kerja. Karena lulusan telah dibekali dengan ilmu kewirausahaan. Kompetensi Akutansi, lulusan program ini memiliki kompetensi di bidang penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa, dagang dan industri. Juga mampu menganalisis laporan keungan, analisis ratio, membuat perhitungan harga pokok produksi dan

menganalisis biaya. Lulusan juga siap bekerja di dunia usaha dan industri (Dudi) serta berwirausaha. Kompetensi Keahlian Niaga atau Pemasaran, lulusan program ini mempunyai kompetensi di bidang profesional marketing, menghitung harga pokok dan menghitung break event point. Serta analisis ratio dan siap bekerja di Dudi serta berwirausaha. Kompetensi Keahlian Teknologi Informasi (TI) Rekaya Perangkat Lunak, lulusan memiliki kompetensi, menganalisis program, programmer dan developer program serta lainnya. Multimedia (MM), lulusan kompetensi MM menguasai tentang, web designer dan animasi, MM 2 dan 3 dimensi. Video

editing, editor audio visual, design grafis dan fotografer serta lainnya. Teknik Komputer Jaringan (TKJ), lulusan menguasai jaringan teknik komputer, teknisi jaringan dan administrasi jaringan dan lainnya. Untuk mendukung seluruh kompetensi tersebut, institusi telah meyiapkan tenaga pengajar yang profesional dan berkomptensi di bidangnya. Warsa menuturkan, SMK Pembangunan juga mendatangkan guruguru dari SMKN 2 Denpasar dan SMKN 1 Denpasar serta guru yayasan. Sekolah menyediakan fasilitas berupa laboratorium komputer/ IT, bahasa, mengetik, juga poerpustakaan. Untuk kepentingan PBM juga telah memiliki gedung yang representatif. R-008


EKOWISATA

FAJA R BALI

Rabu, 31 Juli 2013, Tahun XIII

7 Intiwhiz Banting Harga, Hotel Bintang Empat Rp 500 Ribu

PT Pertamina sebelumnya berkeinginan untuk menaikkan harga elpiji 12 kg sebesar 10-20 persen selepas Lebaran. Namun, ternyata pemerintah belum merestui keinginan Pertamina tersebut.

JAKARTA-Fajar Bali Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik mengatakan, pemerintah belum berniat untuk menaikkan harga elpiji 12 kg tersebut dalam waktu dekat. Pemerintah menganggap ma-

syarakat masih terbebani dengan kenaikan harga BBM bersubsidi yang telah berlaku sejak akhir Juni lalu. “Elpiji naik, itu belum waktunya. Itu kan kata Bu Karen (Dirut Pertamina. Harga elpiji belum waktunya dinaikkan.

FB/IST

Menteri ESDM: Elpiji 12 Kg Belum Waktunya Naik Masyarakat berat, baru habis dinaikkan BBM,” kata Jero saat ditemui di kantor Kementerian Perekonomian Jakarta, Senin (29/7) malam. Jero menganggap, dengan kenaikan harga BBM bersubsidi yang sudah mulai berlaku, maka hal ini akan memberi dampak kenaikan inflasi pada harga kebutuhan pokok. Oleh karena itu, pemerintah menganggap kebijakan untuk menaikkan harga elpiji 12 kg belum perlu dilakukan. “Efek psikologis masih. Apalagi sekarang ada Lebaran, jangan dulu sekarang. Masih ada cara lain untuk mengatasinya,” jelasnya. Sekadar

catatan, selama ini harga elpiji 12 Kg dijual Pertamina dengan harga Rp 70.200 per tabung ke agen. Harga gas per kilogramnya dipatok Rp 5.850 per kg, meski harga keekonomian Rp 11.000 per kg. Bila pola distribusi diubah, untuk daerah yang lokasinya normal, misalnya 30 kilometer, maka paling tidak biaya transportasinya sekitar Rp 12.000, sehingga harga elpiji per tabung menjadi Rp 82.000.Namun, bila lokasinya jauh atau sekitar 500 kilometer, harga elpiji 12 kg bisa mencapai Rp 91.000. Berdasarkan data Pertamina, harga elpiji 12 kg

hanya mengalami kenaikan sebanyak tiga kali pada periode 2005-2012, yakni pada Juli 2008 dari Rp 4.250 per kg menjadi Rp 5.250 per kg, Agustus 2009 naik menjadi Rp 5.750 per kg dan Oktober 2009 naik menjadi Rp 5.850 per kg. Sementara pada periode 2 0 0 8 h i n g ga 2 0 1 2 b i aya produksi elpiji 12 kg terus mengalami kenaikan tiap tahunnya. Sejak 2009, Pertamina mengalami kerugian hingga Rp 16 triliun. Adapun tahun ini, diperkirakan Pertamina akan merugi hingga Rp 5 triliun akibat subsidi gas elpiji 12 kg. KP

daerah yang terpilih sebagai lokasi pilot project brancless banking,” ungkapnya di Denpasar Selasa kemarin (30/7). Sementara itu terkait penyaluran kredit kata Dwi, hingga triwulan II tahun 2013 ini penyaluran kredit bank umum mencapai Rp 44,77 triliun, Kota Denpasar menjadi yang terbesar dengan menyerap total 64,78 persen atau mencapai Rp 29 triliun. Sedangkan di Kabupaten Badung sebesar Rp 4,2 triliun atau setara 9,38 persen. Sementara, 3 kabupaten lain dengan persentase di bawah 3 persen yakni Kabupaten Karangasem dengan 2,97 persen, Jembrana 2,51 persen dan Bangli 2,23 persen. BI Region III mencatat, j u m l a h t o t a l p e nya l u ra n kredit bank umum tersebut tumbuh sekitar 30,38 persen. Angka ini lebih tinggi bila dibandingkan pertumbuhan kredit pada periode yang sama yakni 30,03 persen. Sementara, kenaikan kredit dari Bank Perkreditan Rakyat (BPR) juga mencatat

pertumbuhan signifikan yakni mencapai 31,06 persen dengan total hingga Mei 2013 yang disalurkan ke masyarakat mencapai Rp 5,22 triliun. Dwi menyebut, bank sent ra l te r s e b u t m e n d o ro n g terwujudnya akselerasi pertumbuhan yang merata melalui pendekatan pemerataan akses keuangan masyarakat yakni salah satunya adalah penyaluran kredit produktif. Penyaluran kredit oleh bank umum hingga triwulan II tahun 2013 memang didominasi oleh kredit produktif yang mencapai 61,74 persen yang terdiri dari kredit modal kerja sebesar 38,8 persen dan kredit investasi 22,94 persen. “Dari total kredit perbankan, sebesar 39,19 persen tergolong k re d i t p ro d u k t i f U M K M ,” jelas Dwi. Te r c a t a t , p e n y a l u r a n kredit produktif UMKM yang terbesar masih berada di Kot a Denpa sa r menca pa i Rp 10,4 triliun atau 58,55 persen dari total penyaluran kredit produktif UMKM di seluruh Bali. W-011

Penyaluran Kredit Hanya Terpusat di Tiga Titik

DENPASAR - Fajar Bali Dari 8 kabupaten dan 1 kota yang ada di Bali, pe-

nyaluran kredit perbankan hanya terpusat pada 3 daerah saja. Berdasarkan data yang

diperoleh di Bank Indonesia (BI) Region III yang membawahi Bali - Nusa Tenggara (Nusra), sebesar 80 persen dari total penyaluran kredit perbankan hanya di Kota Denpasar, Kabupaten Badung dan Gianyar. Kepala BI Region III Dwi Pranoto mengatakan, peta bisnis usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) serta perusahan - perusahaan besar lebih banyak terkumpul di 3 kawasan tersebut. Sehingga pembiayaan banyak terserap di wilayah itu. Dwi mengungkapkan, ketidakseimbangan penyaluran kredit di Bali salah satunya karena sebaran kantor bank masih lebih banyak didirikan di 3 kawasan tersebut. Meski penyaluran kredit tak merata namun penyaluran kredit tumbuh cukup positif. Untuk mengembangkan potensi lain selain di 3 kawasan tersebut, BI merancang strategi yakni dengan membuka jaringan perbankan tanpa cabang atau branchless banking (agen bank). “Bali merupakan salah satu

DENPASAR-Fajar Bali Kucuran kredit yang diberikan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali khususnya kepada para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) akan membuka lapangan pekerjaan baru. “Para pelaku UMKM di Bali setidaknya bisa terus bertambah dan lebih banyak lagi. Karena dilihat dari potensi yang dimiliki terutama pada sektor informal masyarakat Bali sangat besar,” kata I Nyoman Sudharma, selaku Kepala Divisi Kredit BPD Bali ketika ditemui diruang kerjanya, Selasa (30/7). Perlu diketahui Bank BPD Bali dalam penyaluran kredit bagi UMKM sudah melebihi dari yang ditentukan oleh Bank Indonesia (BI) sebesar 20%. Sampai sekarang dana kredit yang tersalur untuk UMKM itu sendiri sudah di atas 30%. “Sedangkan untuk penyal-

uran dana produktifnya sementara ini belum, akan tetapi kita akan mengarah menuju kesana. Dari data per Juni 2013 untuk penyaluran kreditnya sebesar 9,377 triliun sedangkan untuk penyaluran kredit bagi UMKM sendiri sebesar 2,966 triliun atau 31, 63 %”, jelasnya. Maka dari itu BPD Bali harus menyalurkan kredit produktif sampai tahun 2018 minimal 60% kepada para nasabah. “Tentu inilah yang menjadi tantangan bagi BPD Bali kedepan. Di samping itu, untuk rencana penyaluran kredit produktif pada tahun 2018 nanti minimal 60% itu sudah kita siapkan dan sudah kita susun,” ungkap lelaki dari Ungasan ini. Dari penyaluran kredit untuk UMKM itu sendiri, katanya, ada 3 penyaluran kredit. Pertama lewat perorangan, kedua lewat kelompok dan yang ketiga lewat lembaga keuangan lainnya seperti koperasi atupun

Badan Perkreditan Rakyat (BPR). Tetapi dari ketiganya itu kredit perorangan yang lebih banyak dibandingkan dengan yang lainnya. “Itulah sasaran kita. Sekarang Sumber Daya Manusia (SDM) harus bekerjasama. Supaya tidak mengambil porsi dari Lembaga Keuangan Masyarakat (LKM). Dengan demikian akan membuat LKM yang lain bisa hidup dan akhirnya bisa sama-sama berjalan,” papar pria lulusan hukum Udayana ini. Sudharma menambahkan, bagi masyarakat Bali tentunya mempercayai bank BPD Bali. Karena diketahui bank BPD Bali satu-satunya bank milik masyarakat Bali. Di samping itu pula laba yang di dapat BPD Bali tidak hanya untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) tetapi bisa juga berbentuk yang lain seperti kegiatan sosial. M-004

Dwi Pranoto

FB/DOK

Kredit BPD Bali Membuka Lapangan Kerja Baru

FB/AGUNG

I Nyoman Sudharma

MANGUPURA-Fajar Bali PT Intiwhiz internasional kembali menambah jaringan bisnis akomodasi pariwisata di Bali. Salah satu hotel baru milik PT Intiwhiz dioperasikan dalam kawasan BTDC Nusa Dua. Hotel tersebut bertaraf bintang empat, yang grand openingnya kemaring dilakukan mantan menteri Negara RI zaman Soeharto, Cosmas Batubara. Selama dua bulan kedepan, hotel berkapasitas puluhan kamar berikut sekitar belasan vila tersebut akan membuka opening rate 475 ribu rupiah per kamar. “Betul kita tahu bahwa di kawasan BTDC ini memang ratarata harga kamar minimal satu juta. Tetapi harga 475 ribu per kamar yang kita buka ini hanya opening rate. Jangka waktunya sudah kita batasi hanya dua bulan. Tetapi kita tidak bermaksud merusak harga pasar kamar hotel dan akomodasi di BTDC. Ini hanya opening rate,” ujar Presiden Direktur dan Chief Executive Officer Intiwhiz, Moedjianto Soesilo Tjahjono di Nusa Dua Selasa (30/7) kemarin. Lebih lanjut Moedjianto menjelaskan, keputusan menghadirkan jaringan hotel Intiwhiz di Nusa Dua karena lokasi tersebut merupakan salah satu kawasan wisata utama di pulau Bali. Selain menangkap potensi pasar dari para wisatawan, Nusa Dua adalah kawasan paling potensial untuk penyelenggaraan MICE (Meeting Insentive conference exhibition). “Target konsumen yang kita sasar, tentu tidak hanya wisatawan mancanegara. Kita juga menargetkan hotel ini untuk MICE. Ya mungkin juga seperti even-event yang digelar tahun ini. Sebab kita tahu bahwa bulan oktober mendatang di Bali akan diselenggarakan KTT APEC. Semuanya dipusatkan di Nusa Dua yang akan dihadiri ribuan delegasi dari berbagai Negara di dunia. Kami ingin menangkap peluang tersebut sebaik-baiknya,” kata Moedjianto. Dikatakan, hotel yang berdiri di atas lahan tepi pantai sekitar 1,2 hektar lebih tersebut nantinya dalam pengoperasiannya akan tunduk pada seluruh ketentuan sebagaimana yang berlaku di Bali. “Dari segi perekrutan karyawan, kita merekrut karyawan yang isinya 40 persen dari tenaga lokal. Demikian pun mengenai fisik bangunan. Kita sangat menyadari bahwa budaya Bali harus selalu dijunjung tinggi, karena merupakan daya tarik utama pariwisata. Maka seluruh ornament bangunan hotel ini styel Bali. Kita menghormati budaya Bali,’ ujarnya. R-002

Indonesia Siap Hadapi MEA

JAKARTA-Fajar Bali Wakil Menteri Perdagangan, Bayu Krisnamurthi, menyatakan, Indonesia sudah siap bersaing menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015. Hal itu disampaikan Bayu saat mengunjungi PT Supreme Cabel Manufakturing Tbk di Tangerang, Senin (29/7). Bayu mengatakan, industri di Indonesia sudah 83 persen dalam suasana AEC, khususnya pada sektor peralatan listrik dan elektronik. “Perusahaan ini adalah yang terbaik se-ASEAN. Kita pernah mengekspor ke negara-negara maju, dan semuanya sudah memenuhi standar,” ujarnya. Ia menyebutkan, Indonesia harus memanfaatkan potensi pasar di ASEAN yang begitu besar, yakni meliputi 10 negara dengan lebih dari 500 juta penduduk. Para produsen produk listrik dan elektronik Indonesia dapat memanfaatkan peluang tersebut, antara lain melalui adanya harmonisasi standar di negara anggota. “Selain itu keberterimaan hasil pengujian dan sertifikat produk. Sertifikasi ini harus dilakukan oleh lembaga sertifikasi produk uang telah terdaftar di ASEAN,” kata Bayu. Berkaitan dengan keberterimaan hasil uji dan sertifikat produk antarnegara anggota ASEAN, saat ini terdapat 122 standar produk peralatan listrik dan elektronik yang telah diharmonisasikan di ASEAN. Dalam hal ini Indonesia baru memiliki 23 SNI yang diregulasi. “Secara tidak langsung, Indonesia siap untuk bersaing di ASEAN Economic Community,” tegasnya lagi. Pada kunjungannya, Wamendag diberikan kesempatan untuk melihat langsung proses produksi kabel, dari mulai membuat timah dan disambungkan menjadi kabel, hingga proses pengerjaan di ruang quality control. KP

AXIS Siap Menyambut Hari Raya Idul Fitri JAKARTA-Fajar Bali Menegaskan komitmennya untuk selalu menyediakan layanan berkualitas bagi pelanggan, AXIS, online operator terkemuka di Indonesia, telah melakukan berbagai persiapan untuk memastikan kualitas, stabilitas, dan keterandalan jaringannya selama Hari Raya Idul Fitri. Selain menambahkan kapasitas yang cukup untuk mengantisipasi adanya lonjakan trafik pada layanan panggilan/ suara, SMS, dan data, AXIS telah sepenuhnya memindahkan kembali frekuensi 3G dari blok 11 dan 12 ke blok 2 dan 3 untuk memastikan kualitas terbaik dari layanan internet 3G bagi para pelanggan. Michael McPhail, Chief Technology Officer AXIS, mengatakan, selama hari raya Idul Fitri, jaringan mengalami lonjakan pada layanan suara/panggilan, SMS, dan data dibandingkan pada hari biasa. Untuk momen besar seperti ini, AXIS telah mempersiapkan untuk menyediakan komunikasi yang berkualitas menjelang Idul Fitri, saat hari raya, dan pasca hari raya. “Kami telah mengantisipasi bahwa di hari raya Idul Fitri tahun ini akan terjadi kenaikan pada semua layanan seperti layanan BlackBerry diperkirakan meningkat 20%, trafik layanan SMS meningkat 20%, dan layanan internet diperkirakan akan mengalami lonjakan signifikan hingga lebih dari 40%”, jelasnya. Agar dapat memenuhi peningkatan permintaan layanan, AXIS telah menyelesaikan peningkatan kapasitas yang diperlukan pada jaringannya, sebelum dilakukan pembekuan jaringan yaitu 7 hari sebelum dan 7 hari setelah hari raya Idul Fitri. McPhail melanjutkan, AXIS juga telah mengembalikan kembali jaringan dari blok 11 dan 12 ke blok 2 dan 3 segera setelah kendala interferensi yang menimpa sebagian besar jaringan AXIS yang dialami akhir minggu lalu. “Setelah proses migrasi kami langsung melihat dampaknya bagi pelanggan AXIS yang mengalami penurunan yang signifikan pada kualitas layanan kami dan segera memperbaikinya. Proses ini dilakukan sesuai dengan yang ditetapkan pemerintah, namun kami juga tidak ingin terjadi lagi, terutama selama saat yang sangat istimewa bagi sebagian besar pelanggan kami. Kami saat ini sedang berkoordinasi dengan pemerintah agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi”, terangnya. Sementara itu, Chief Marketing Officer AXIS, Daniel Horan, menjelaskan tentang penawaran spesial AXIS selama Ramadhan. AXIS telah memperkenalkan program ‘Raih Jutaan Kebaikan di bulan Ramadhan’, yang menyediakan berbagai manfaat bernilai dari layanan komunikasi seluler bagi pelanggan, seperti paket ‘Sahur Unlimited’ termasuk di dalamnya layanan internet unlimited, telepon dan SMS ke semua nomor AXIS, dan 10 SMS ke operator lain selama waktu sahur, mulai jam 00.00 – 06.00, hanya Rp1.000 per hari. “Penawaran spesial ini memungkinkan pelanggan kami untuk terus terhubung dengan keluarga dan kerabat dengan tarif yang paling terjangkau. Kami menerima respon positif dari pelanggan mengenai program ini dan kami akan terus mencari untuk dapat menghadirkan layanan komunikasi seluler yang berkualitas dan terjangkau, untuk dapat menyediakan layanan bernilai lebih bagi pelanggan kami”, tutupnya. RL


KESEHATAN

8 Cara Sederhana Hindari Kanker Payudara Setiap perempuan berisiko menderita kanker payudara. Faktanya, satu dari 22 perempuan terdiagnosis kanker payudara di India dan ada satu perempuan didiagnosis kanker payudara setiap 6,5 menit. Risiko kanker payudara akan meningkat seiring usia. Faktor keturunan dapat memengaruhi risiko kanker sebanyak sekitar 8-10 persen atau lebih. Sementara itu, ada juga faktor lain yang berperan, yaitu faktor gaya hidup yang meliputi pola makan, olahraga, dan lain-lain. Meskipun begitu, masih ada harapan untuk melawan penyakit mematikan ini. Pencegahan, deteksi dini, dan pengobatan merupakan cara untuk mendapat tingkat kesembuhan yang lebih baik. Tidak ada metode absolut untuk mencegah kanker, tetapi deteksi dini penting dilakukan. Intervensi medis yang dilakukan secara dini dapat mempermudah penyembuhan kanker. Lantaran deteksi dini penting, maka menyadari tanda-tanda yang ada di payudara merupakan hal yang wajib dilakukan. Jadi, segeralah mengunjungi dokter jika Anda menyadari adanya tanda-tanda seperti benjolan atau penebalan di payudara, bengkak, bercak merah atau warna kulit yang menggelap pada payudara, perubahan bentuk dan ukuran payudara, puting yang masuk ke dalam, gatal, dan keluar cairan seperti darah. Menyadari tanda-tanda tersebut terkadang tidak mudah, oleh karenanya Anda perlu memperhatikan secara saksama perubahanperubahan yang terjadi pada payudara. Salah satu metode yang direkomendasikan, yaitu dengan sadari (periksa payudara sendiri). Sadari dibagi menjadi dua bagian yaitu, lihat dan rasa. Untuk lihat, Anda perlu berdiri di depan cermin dan memperhatikan bentuk payudara, dari mulai warna, ukuran, hingga keadaan puting. Selanjutnya, angkat kedua tangan, letakkan di kepala, dan perhatikan kembali payudara Anda. Dan untuk rasa, Anda perlu berbaring dengan posisi telentang dengan bantal di bawah bahu dan tangan mengangkat. Gunakan ujung jari dan periksa jaringan payudara dengan gerakan vertikal dengan sentuhan tegas, tetapi lembut. Lakukan dari puting hingga daerah di sekitar ketiak. Lakukan sadari sebulan sekali di hari yang sama setiap bulannya. Anda juga bisa memeriksakan payudara ke dokter 6-12 bulan sekali. Anda perlu melakukan pemeriksaan mamogram jika usia Anda di atas 40 tahun, atau lebih dini jika memiliki riwayat keluarga dengan kanker payudara. KP

Waspadai Gejala Nyeri Dada

FB/IST

Nyeri dada atau chest pain dalam kehidupan sehari-hari tidak dapat diremehkan. Nyeri dada tidak memandang usia, ras ataupun suku. Semua orang dapat merasakan nyeri dada. Akan tetapi nyeri dada seperti apakah yang harus membuat kita waspada? Nyeri dada adalah rasa tidak nyaman atau rasa sakit yang dirasakan pada area tubuh bagian leher dan perut bagian atas. Pada area tersebut banyak terdapat anggota tubuh seperti otot yang yang membantu saat dr. Putu Erika Paskarani bernapas, tulang, paru-paru dan juga jantung. Maka dari itu dibedakan bahwa sumber nyeri dada ada 2 macam yakni cardiac (jantung) dan non cardiac (di luar jantung). Jadi nyeri dada tidak hanya melibatkan jantung tetapi juga anggota tubuh lainnya. Nyeri dada merupakan salah satu alarm tubuh yang harus kita waspadai, tetapi tidak semua alarm tubuh ini berbahaya. Maka dari itu, kita akan membahas ciri-cirinya. Pertama nyeri dada akibat kondisi musculoskeletal atau sistem ototrangka (36%) ditandai dengan nyeri yang tajam muncul ketika digerakkan dan sifatnya terlokalisasi, nyeri biasanya muncul saat aktivitas berat atau setelah melakukan aktivitas yang berlebihan baik berolahraga ataupun rutinitas yang monoton, selain itu nyeri khas pada kondisi ini muncul lebih dari 24 jam dan bahkan berharihari, nyeri akan membaik dengan istirahat atau meminum obat anti nyeri (analgesic). Selain itu, nyeri pada kondisi ini juga dapat muncul jika terdapat riwayat trauma sebelumnya misalnya kecelakaan lalu lintas dimana dapat terjadi patah pada tulang bagian dada atau rib fracture (2%). Pada wanita kondisi ini juga sering terjadi yang disebut dengan costochondritis (13%) gejalanya nyeri muncul saat istirahat atau nyeri saat menarik napas dalam tanpa adanya riwayat trauma. Kedua akibat kondisi Gastrointestinal atau sistem pencernaan (19%), kondisi ini dipicu oleh gaya hidup misalnya perokok berat atau sering mengkonsumsi alcohol dalam jumlah yang berlebihan. Nyeri berlangsung dalam hitungan menit sampai <24jam. Di samping itu, nyeri dapat muncul setelah maupun sebelum makan. Sifat nyeri pada kondisi ini dada seperti tertekan terkadang merasa susah bernapas. Kondisi ini membaik saat makan teratur dan mengkonsumsi obat antacid. Ketiga akibat kondisi cardiac atau jantung (16%), dimana sering muncul pada seseorang yang memiliki kebiasaan hidup merokok atau riwayat penyakit hipertensi dan penyakit jantung dalam keluarganya. Nyeri yang dirasakan konsisten yang berlangsung selama beberapa menit, sifatnya seperti menekan atau terasa seperti terikat dan nyeri dada yang berbahaya sangatlah khas yakni nyeri di dada kiri menjalar sampai ke rahang, lengan kiri ataupun sampai tembus ke punggung. Selain itu terkadang diikuti dengan gejala sesak, mual dan merasa sangat lemas. Nyeri ini tidak akan membaik oleh perubahan posisi, saat bernapas ataupun obat antasida. Tetapi nyeri akan membaik jika istirahat dan diberikan obat nitrate. Kondisi inilah yang dapat membahayakan seseorang dan harus segera dibawa ke pusat pelayanan medis terdekat, karena jika terlalu lama mengalami nyeri maka semakin lama jantung mengalami kekurangan oksigen yang nantinya dapat menimbulkan efek yang fatal. Keempat akibat kondisi psikososial (9%). Nyeri dada dapat juga muncul pada kondisi ini, dimana seseorang yang memiliki gangguan cemas atau panic akan merasakan seperti susah bernapas atau napas cepat, pusing, jantung berdebar kencang, gemetaran dan berkeringat. Hal ini baru akan muncul jika dipicu oleh stressor tertentu dan dapat berlangsung berhari-hari. Secara objektif pemeriksaan medis biasanya tidak didapatkan kelainan apapun dan diperlukan pemeriksaan kesehatan mental lainnya. Kelima akibat kondisi pulmonary atau paru-paru (15%). Biasanya terjadi pada seorang perokok nyeri dada muncul dipicu saat batuk, nyeri dirasakan seperti teriris, bunyi napas berubah, dan mengalami gejala demam. Maka dari itu, pada kondisi ini diperlukan pemeriksaan kondisi medis lebih lanjut. Kondisi – kondisi di atas adalah keadaan atau gejala yang sering muncul di masyarakat, sebagian besar akan segera mencari pertolongan medis. Dengan mengetahui ciri-ciri nyeri dada di atas diharapkan masyarakat dapat mengenali secara dini bahwa nyeri dada memang berbahaya namun tidak semua nyeri dada mengakibatkan hal yang fatal jika dikenali dan ditangani secara tepat dan cepat.

FAJA R BALI

Rabu, 31 Juli 2013, Tahun XIII

Dismenorea Bisa Mengganggu Aktivitas Oleh: dr. I Nyoman Suetri Tapayana

Dokter Umum RSIA Dedari dan RSUD Kota Kupang Para wanita umumnya kedatangan “tamu” pada setiap bulannya. Tamu tersebut dinamakan “menstruasi”. Suatu siklus yang sering kali mendatangkan ketidaknyamanan bagi si penerima tamu tersebut.

Tidak jarang kejadian menstruasi ini menimbulkan rasa nyeri yang luar biasa hingga mengganggu aktivitas keseharian. Nyeri pada menstruasi yang hebat lazim disebut dengan istilah dismenorea. Kata dismenorea berasal dari bahasa yunani dys yang artinya sulit/ nyeri/ abnormal, meno yang artinya bulan, dan rrhea yang berarti mengalir. Dismenorea merupakan salah satu keluhan yang paling sering didapatkan pada wanita usia muda. Penanganan yang optimal bergantung pada penyebab yang mendasarinya. Dismenorea dikelompokkan menjadi dua, yaitu dismenorea primer dimana nyeri menstruasi tidak berhubungan dengan keadaan patologi pada panggul, dan dismenorea sekunder yaitu nyeri menstruasi yang merupakan akibat dari suatu keadaan abnormal pada panggul. Disebutkan pada beberapa tulisan mengenai faktor-faktor resiko yang berhubungan den-

gan nyeri menstruasi ini, antara lain: (1) menarche (mens pertama) yang terlalu dini, (2) periode mens yang memanjang, (3) perdarahan menstruasi yang banyak, (4) merokok, (5) terdapat riwayat keluarga. Ada pula yang menyebutkan mengenai obesitas dan alkohol sebagai faktor resiko. Aktivitas fisik dan durasi menstruasi tidak menunjukkan hubungan dengan nyeri menstruasi tersebut. Dismenorea primer disebabkan oleh karena kontraksi otot rahim yang berlebihan yang dipicu oleh beberapa molekul dan mediator dalam tingkatan sel. Prostaglandin F2 alfa merupakan pemicu kontraksi uterus dan vasokonstriktor kuat. Pada wanita dengan nyeri mens hebat ditemukan peningkatan prostaglandin yang bermakna. Leukotrine dalam rahim menyebabkan sensitivitas saraf dalam rahim terhadap nyeri meningkat. Dismenorea primer sering pula dihubung-

kan dengan kebiasaan dan faktor psikologis. Beberapa keadaan abnormal yang dapat menyebabkan nyeri haid berlebih pada dismenorea sekunder, antara lain : Endometriosis, Penyakit Radang Panggul, kista ovarium, mioma uteri, stenosis serviks, adenomiosis, Asherman Syndrome, kelainan kongenital, dan lainnya. Beberapa ciri khas dapat membedakan dismenorea primer dan sekunder. Dismenorea primer hampir selalu terjadi dalam siklus ovulasi dan kebanyakan muncul beberapa tahun setelah mens pertama. Pada dismenorea primer klasik, nyeri timbul beberapa saat setelah mens atau beberapa saat sebelum mens dan bertahan hingga 1-2 hari. Nyerinya digambarkan sebagai kram atau kejang perut dan diikuti dengan nyeri konstan perut bawah yang menjalar ke pinggang atau bagian paha. Dismenorea primer seringkali diikuti dengan gejala lemas, mual/muntah, diare, nyeri pinggang, dan nyeri kepala. Pusing, kecemasan, dan bahkan pingsan sering pula didapati pada wanita dengan dismenorea. Pola yang berbeda didapati pada dismenorea sekunder. Bila nyeri menstruasi dialami pada beberapa siklus setelah mens yang pertama, mengin-

dikasikan adanya obstruksi kongenital. Pada dismenorea s e k u n d e r, nye r i mens dimulai di atas umur 25 tahun. Secara tipikal, nyeri meningkat secara progresif selama fase luteal dan memuncak diantara fase menstruasi. Serta pada pemeriksaan panggul didapati beberapa kelainan. Selain itu nyeri pada dismenorea sekunder hanya berespons kecil atau bahkan tidak berespons dengan pengobatan sederhana. Pada dismenorea primer, obat-obatan sederhana seperti obat antiinflamasi nonsteroid atau pil kontrasepsi kombinasi dapat mengatasi nyeri mens. Dismenorea sekunder dipikirkan bila pada gejala dan pemeriksaan fisik dicurigai keadaan abnormal pada panggul atau kelainan bawaan atau tidak respons dengan pengobatan untuk dismenorea primer. Beberapa pemeriksaan penunjang lanjutan dapat di-

FB/IST

lakukan, misalnya USG, sonohisterografi, atau laparoskopi. Semuanya dapat dipertimbangkan sesuai pendapat dokter setelah didiskusikan dengan penderitanya. Karena bisa saja nyeri haid tersebut merupakan sebuah penanda adanya kelainan lain yang lebih besar pada akhirnya. ***

Mengenal Bekas Jerawat dan Solusinya Oleh: dr. I.G.N Darmaputra, SpKK

Dosen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin FK UNUD-RSUP Sanglah dan Owner D&I Skin Centre

FB/IST

Jerawat merupakan problema wajah yang kian menarik perhatian, setidaknya dialami oleh sekitar 80 persen remaja dan juga orang dewasa, pria maupun wanita. Penyembuhan jerawat tersebut dapat terjadi secara sempurna, namun banyak juga yang meninggalkan bekas jerawat (acne scar) yang terkadang sulit dihilangkan. Bekas jerawat dapat berupa bercak kecoklatan atau flek hitam dan juga dapat berupa bopeng jaringan parut/acne scar. Cara menghilangkan bekas jerawat ternyata merupakan problema yang tak pernah berbatas waktu. Karena setiap saat setiap generasi pasti mengalami problem wajah yang berjerawat. Jerawat atau acne terjadi karena tersumbatnya pori-pori kulit oleh sel kulit mati yang menghambat aliran minyak, sehingga terjadi ketidaknormalan kulit, yang akhirnya tumbuh yang namanya jerawat yang bikin penampilan kita jadi tidak menarik lagi. Bekas jerawat ini tergolong lebih susah diatasi daripada jerawat yang merah maupun bernanah. Bekas jerawat dapat berupa noda kecoklatan maupun bopeng pada kulit. Walaupun tergolong sulit dalam menangani bekas jerawat sampai hilang total, namun terdapat beberapa treatment maupun produk krim yang dapat membantu menyamarkannya. Bekas jerawat seringkali terjadi karena kebiasaan yang salah maupun karena penanganan yang salah. Jerawat sebaiknya jangan dipencet, pemencetan seringkali menimbulkan peradangan atau kemerahan pada bekas jerawat, kemerahan ini kalau menyem-

buh akan menimbulkan bekas berwarna kecoklatan. Selain itu pemencetan dapat menyebabkan pecahnya jerawat yang dalam sehingga menimbulkan lobang-lobang atau jaringan parut/acne scar. Jaringan parut adalah hasil proses penyembuhan di mana kolagen (protein yang menjaga agar kulit halus) baru terbentuk untuk memperbaiki luka. Parut jerawat dialami oleh 30% penderita jerawat inflamasi derajat sedang dan parah. Jenis parut yang terjadi dapat berupa: Ice-pick scars: lubang parut kecil dan dalam dan tergolong susah untuk ditangani. Boxcar Scars: parut dalam dengan tepi yang tegas dan berdiameter lebih dari 3 mm, mirip parut bekas cacar air. Rolling scars: parut bergelombang yang dangkal tetapi lebar. Athrophic scars: jaringan parut berupa cekungan dengan warna kemerahan. Parut jenis ini lembut bila disentuh dengan dasar sedikit berkerut. Warna kemerahan disebabkan oleh pembuluh darah yang berada persis di bawah parut. Hyperthrophic scars: jaringan parut yang menebal tetapi tidak melebar melebihi luka jerawat aslinya.

Penanganan Parut Jerawat

Setiap orang seringkali tidak hanya memiliki 1 jenis parut, sehingga perlu kombinasi beberapa teknik untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Parut jerawat biasanya memiliki dasar di dalam kulit, bukan di permukaan kulit. Hal ini membuat parut jerawat sulit dihilangkan. Dengan perawatan medis paling canggih sekalipun, parut jerawat seringkali tidak mung-

kin dihilangkan secara total atau kulit seperti sedia kala. Usaha pencegahan dan penanganan dini dan tepat sangat berperan mengurangi risiko parut jerawat yang permanen. Penanganan parut jerawat secara medis dapat dilakukan dengan: 1. Cream untuk menghilangkan bekas jerawat. Untuk anda yang mempunyai bekas jerawat yang tergolong ringan seperti kemerahan pada kulit atau timbulnya bintik hitam pada kulit, cara paling mudah untuk menghilangkan bekas jerawat adalah dengan menggunakan cream wajah. Kegunaan cream di sini adalah untuk merangsang pergantian sel kulit baru, sehingga sel kulit yang telah mati atau yang rusak digantikan dengan sel kulit yang lebih segar. Jangan asal pilih cream untuk menghilangkan bekas jerawat, salah-salah malah jerawat timbul lagi, karena beberapa kandungan pemutih malah akan merangsang jerawat. 2. Injeksi filler. Filler adalah bahan khusus dengan kandungan yang sama dengan yang ada pada kulit kita, misalnya yang sering dipakai adalah filler dengan hyaluronic acid. Bahan ini meregangkan dan mengisi bagian bawah cekungan, sehingga cekungan menjadi tampak lebih rata. Kekurangan dari injeksi filler adalah bahan tersebut hanya bertahan 7 bulan - 1 tahunan, sehingga perlu diulang. 3. Dermabrasi. Teknik ini tergolong efektif mengatasi parut jerawat. Dermabrasi berbeda dengan mikrodermabrasi yang hanya bekerja pada permukaan kulit. Tindakan dermabrasi dilakukan dengan anestesi lokal, dan dilakukan oleh dokter ahli kulit yang kompeten, sebab salah satu resiko dari tindakan ini adalah dapat terjadi bercak kehitaman setelah peradangan. D e r m a b ra s i d i l a ku ka n menggunakan sikat/gerinda berkecepatan tinggi untuk mengupas permukaan kulit dan mengubah kontur parut. Parut yang dangkal dapat dihilangkan sepenuhnya, sedangkan parut yang dalam bisa dikurangi kedalamannya dengan teknik ini. Usaha-usaha ini harus dilakukan dengan hati-hati karena pada orang Indonesia/ Asia dapat menimbulkan bercak-bercak hitam yang sulit hilang. 4. Mikrodermabrasi. Ini adalah teknik dermabrasi yang tidak menggunakan sikat ke-

cepatan tinggi, tetapi memakai kristal aluminium oksida yang dialirkan melalui pipa vakum untuk mengupas kulit. Berbeda dengan dermabrasi, teknik ini tidak menimbulkan luka karena betul-betul hanya permukaan kulit saja yang terkelupas. Namun demikian, teknik ini seringkali harus dilakukan berulang-ulang dan parut jerawat seringkali tidak menghilang. Microdermabrasion dapat membantu menyamarkan bekas jerawat ringan, hanya saja bukan merupakan pilihan yang tepat apabila Anda memiliki problema bekas jerawat yang berat. 5. Penanganan dengan Laser. Sinar laser dengan panjang gelombang dan intensitas tertentu dapat digunakan untuk meratakan parut jerawat dan memperbaiki warna kulit pada bekas jerawat. Cara yang satu ini masih terbilang cukup mahal, dan seperti cara menghilangkan bekas jerawat yang lainnya, perawatan ini tidak bisa hanya dilakukan sekali, tergantung bekas parut jerawat dan kedalamannya. Ada dua jenis laser yang digunakan untuk terapi parut: ablative dan non-ablative laser. Ablative laser mengupas lapisan luar kulit, membakar

jaringan parut dan merangsang kolagen kulit untuk merapat sehingga parut lebih tersamar. Karena kulit menyerap energi kuat dari laser, bekas perawatan ablative laser dapat tampak kemerahan hingga beberapa bulan. Non-ablative laser merangsang perubahan di kulit tanpa merusak jaringan. Laser jenis ini memanasi kelenjar sebasea, mengurangi sebum dan formasi jerawat. Pemanasan kolagen mengencangkan kulit sehingga parut tidak begitu terlihat. 6. Subsisi/subcision : tindakan ini menggunakan jarum khusus untuk memisahkan ikatan fibros pada parut sehingga ikatan jaringan fibrus yang menimbulkan cekungan berkurang sehingga menjadi lebih rata, tindakan ini juga bekerja merangsang produksi kolagen. Tindakan ini tergolong sederhana dan murah namun mem-

berikan hasil yang sangat bagus untuk bekas jerawat yang dalam. Tindakan ini juga tidak menimbulkan bekas kehitaman seperti pada dermabrasi bahkan seringkali tindakan sudah memberikan hasil yang bagus. 7. Pengupasan kimia atau chemical peeling merupakan salah satu perawatan untuk menghilangkan bekas jerawat yang menggunakan bahan kimia/obat tertentu dan digunakan seperti layaknya facial pada wajah. Bahan kimia di sini berfungsi untuk mengelupas jaringan kulit terluar dan merangsang sel kulit baru untuk tumbuh. 8. Dermaroller atau juga dikenal dengan Collagen Induction Therapy yaitu teknik yang menggunakan roller yang terdiri dari jarum-jarum halus. Dengan terbentuknya pin point bleeding atau luka kecil-kecil oleh jarum roller akan memicu peremajaan kulit serta meningkatkan produksi kolagen sehingga bekas jerawat terlihat lebih halus. Walau timbul luka bekas tusukan jarum, namun luka tersebut tidak akan menimbulkan bekas 9. Platelet Rich Plasma (PRP) treatment, yaitu memasukkan serum diambil dari darah pasien sendiri; melalui proses khusus, menghasilkan kumpulan plasma darah yang kaya akan platelet dan sel-sel muda yang bekerja mengganti sel-sel yang rusak serta FB/IST merangsang kolagen untuk menghaluskan bekas jerawat. Serum PRP akan memicu rejuvenasi sel kulit lebih baik dan juga meningkatkan produksi kolagen bawah kulit lebih agresif. Kolagen inilah yang berperan dalam peremajaan sel kulit, sehingga akan menghasilkan tekstur kulit yang lebih supel, dan rejuvenated.

TIPS :

- Jerawat jangan sering dipegang dan dipencet karena tindakan tersebut seringkali menyebabkan timbulnya parut bekas jerawat - Pada satu orang seringkali dijumpai beberapa jenis parut bekas jerawat, sehingga diperlukan terapi kombinasi untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Tidak ada satu teknik tertentu yang bisa menghilangkan segala jenis bekas jerawat, sehingga perlu dilakukan kombinasi. ***


FAJA R BALI

Rabu, 31 Juli 2013, Tahun XIII

PARIWARA

Bingung Mau Pasang Iklan??? Pasang Saja Iklan Anda di Fajar Bali

9

160/VI/FB/GLH

214/VII/FB/KTR

229/VII/IGR

Dijamin cepat terkenal

Hubungi : 0361 411283

192/VI/FB/KJS 227/VI/FB/AG

018/I/FB/KTR

166/VI/FB/IGR

????

Mau Usaha TANPA RUGI‌ . .

KERIPIK SINGKONG Pedas

BALAREA

Membuka Peluang Usaha Tanpa Modal Untung Hingga Jutaan/bln, Cocok Untuk Anak Sekolah/Mahasiswa/Ibu Rumah Tangga/Karyawan. Alamat : Pecatu Resort, Jln. Arjuna Blok C7 No. 15 Dreamland Telp : (0361) 9288442 151/V/FB/KTR

021/VI/FB/KTR

013/VI/FB/IGR

006/VI/FB/R-008

193/VI/FB/KJS

082/VII/FB/W-020

210/VII/FB/BGS


OLAHRAGA

10

Denpasar Tetap Genggam Dwi Sukses

Manajemen Perseden Incar Kasta Divisi Utama DENPASAR – Fajar Bali Anggaran yang selama ini menjadi hitung-hitungan bahkan salah satu penghambat kiprah Perseden Denpasar, kini tak dipusingkan terpenting komitmen manajemen tetap menindaklanjuti prestasi yang diukir tim polesan Bambang Subandrio, meski harus tampil di Divisi Utama, jika lolos. Langkah selanjutnya yang harus dicerna adalah berebut tiket promosi ke Divisi Utama, melalui laga putaran kedua Divisi I, 14 September mendatang di daerah netral, di Jakarta. Hal tersebut ditegaskan Ketua Umum Perseden, IGN. Jayanegara saat dikonfirmasi target Perseden, saat Buka Bersama (Buber) dengan awak media yang digelar Pemkot Denpasar, di salah

Walikota Ingatkan Panpel Porprov mengawal status tuan rumah yang baik

satu tempat makan, di Denpasar, Selasa (30/7/2013). “Kami tak ingin main – main atau menyerah begitu saja di babak 24 besar, meski sebenarnya target telah terpenuhi yakni bertahan di Divisi I. Perseden tetap tampil seperti biasanya, dengan karakter tampilan seperti sebelumnya,”ucap Jayanegara yang juga Wakil Walikota Denpasar itu. Dijelaskan, tidak ada istilah menyerah, karena skuad polesan Bambang Subandrio harus tetap tampil all out. Jika nantinya ternyata Perseden harus lolos ke babak 12 besar, yang artinya sudah pasti lolos ke divisi utama, itu tetap menjadi langkah yang harus dilakoni. Bila Perseden melangkah ke babak 12 besar, maka

pertandingan akan terus dilakoni Perseden. “Jika lolos divisi utama, maka kami akan lakukan langkah selanjutnya, termasuk melaporkan hasil itu ke pak Walikota,”imbuhnya. Upaya yang dilakukan supaya eksistensi Perseden tetap menasional, diantaranya menggali sponsor atau donatur, atau ada pihak ketiga yang mungkin mengelola Perseden. “ Pe m i k i ra n ka m i , m e lobi PSSI Pusat, untuk turut memberikan rekomendasi, untuk memperingan pendanaan. Diperkirakan dana Rp 3 miliar cukup untuk berkompetisi di divisi utama, kemungkinan besar APBD Pemkot masih cukup untuk menyisihkan dana bantuan tersebut,”paparnya.R-007

FB/SUPRI

Selaku tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XI, Kota Denpasar sejak awal memegang misi sebagai tuan rumah yang baik, dengan tidak meninggalkan prestasi. Hal itu disampaikan Walikota Denpasar, IB. Rai Darmawijaya Mantra, selesai buka bersama (Buber) bersama awak media , Selasa (30/7/2013). DENPASAR – Fajar Bali Pelayanan terbaik versi Walikota IB. Rai. Mantra diantaranya memberi kemudahan dari sisi komunikasi, informasi begitu pula menyangkut teknis penyelenggaran, yang sedapat mungkin mudah dicerna dan diaplikasikan oleh kontingen Porprov Bali, yang datang dari delapan kabupaten. “Komunikasi dan informasi yang menyangkut Porprov yang perlu diketahui kontingen agar segera disampaikan, apalagi Porprov tinggal beberapa hari lagi,”pinta Walikota Denpasar Rai Mantra. Permasalahan yang selama ini muncul karena tak ada komunikasi yang positif. Jika jalinan

Rabu, 31 Juli 2013, Tahun XIII

Walikota Denpasar, IB. Rai Darmawijaya Mantra (Kanan), dan Wawali IGN. Jaya Negara, saat buka bersama (Buber) di rumah makan di Denpasar, Selasa (30/7/2013) malam.

komunikasi positif terus dibangun tak ada yang susah dalam proses Porprov Bali. Sedangkan sukses prestasi versi Walikota, kontingen Denpasar harusnya mewujudkan kualitas dan kuantitas medali, lebih meningkat dibanding raihan medali pada Porprov Bali X/2011 di Jembrana. “Tentang juara umum, bila kualitas dan kuantitas medali dicapai secara otomatis, status itu akan diperoleh. “Bagi saya jika setiap cabang olahraga menyumbang medali lebih banyak dari event sama di Jembrana, merupakan

suatu peningkatan,”ucap Walikota, yang menambahkan harusnya meningkat, apalagi sebagai tuan rumah. Diakui, tugas ini memang berat, disamping harus menyiapkan dengan baik segala fasilitas olahraga, dan teknis penyelenggaraan, Denpasar juga dituntut mengejar prestasi 29 cabang olahraga yang dipertandingkan dan dilombakan. Lebih lanjut dijelaskan, urusan prestasi menjadi kewajiban 29 cabang olahraga yang mengusung Denpasar pada Porprov Bali nanti. Tak ada istilah cabang ungggulan,

semua mengemban tugas yang sama. “Untuk mengejar prestasi pada multi event olahraga dua tahunan, sejatinya Denpasar telah mempersiapkan jauh hari sebelumnya, seperti gelaran Walikota Cup merupakan bentuk pembinaan yang berjenjang, dan muaranya pada Porprov Bali,”katanya. Petinggi Denpasar itu, mengingatkan kepada seluruh Panpel Porprov Denpasar untuk tetap gandeng renteng untuk menyukseskan event ter-akbar olahraga level Bali, dengan mengedepankan kepentingan yang lebih besar. R-007

FB/SUPRI

Tim Perseden, satu-satunya wakil Bali yang berkiprah di Divisi I.

Pecatur Porprov Badung Borong Juara Rapid Chess Open Tournament Benoa Tirta Harum Cup VIII

Peserta Beach Soccer Mundur ‘Berjamaah’ Soal dana KONI setempat tak melirik sama sekali DENPASAR – Fajar Bali Kekayaan pantai yang dimiliki Kabupaten/kota di Bali tak diimbangi dengan kesungguhan induk organisasi olahraga untuk memanfaatkan sebagai modal sport toursme. Terbukti Jembrana, Klungkung, Tabanan dan Bangli, menyatakan mundur ramai-ramai (berjamaah,red) karena KONI setempat tak mau membiayai cabang olahraga beach soccer (sepakbola pantai) yang dijadwalkan mengikuti eksibisi pada Porprov Bali XI, di Denpasar, September mendatang. Apa yang digembar-gemborkan selama ini beach soccer salah satu asset sport torsme

bagi Bali hanya lipstick belaka. Bahkan kemunduran empat daerah itu. “Sejak keterlibatan Bali pada Asian Beach Games (ABG) I. status Bali sebagai ikonnya beach soccer di tanah air, harusnya memperoleh dukungan seluruh kabupaten/ kota,”ujar Technical Delegate Beach Soccer Porprov Bali XI, IB. Mahayasa, didampingi Ketua Umum PB Indonesia Beach Soccer (IBSA) Indonesia, sekaligus IBSA Bali, Ketut Suardana, Selasa (30/7/2013). Karena Bali sebagai ikonya Indonesia di cabang beach soccer, tak jarang memperoleh undangan tampil di berbagai negara. Jelas sangat disayangkan pro-

gram IBSA tak direspon empat kabupaten tersebut. Sejatinya selain eksibisi kepentingan event ini sebagai wahana memantau pemain untuk dipersiapkan IBSA Bali di level yang lebih tinggi, misalnya untuk berebut tempat masuk timnas Beach Soccer Indonesia, yang dipersiapkan pada Asian Beach Games (ABG) di Thailand, tahun 2014. “Setelah empat kabupaten itu ‘ijin’ kini ada lima d a e ra h , ya k n i D e n p a s a r, Badung, Buleleng, dan Karangasem dan Gianyar yang beraksi pada Porprov Bali mendatang,”paparnya. R-007

Balap Motor Porprov Patokan Gelaran PON

FB/DOK

DENPASAR – Fajar Bali Nomor-nomor laga di cabang balap motor yang Porprov Bali XI di Denpasar, September mendatang mengacu pada aktivitas Pekan Olahraga Nasional (PON), termasuk nomor standar. Diakui, awalnya peserta kabu-

paten mempertanyakan nomor standar, tapi setelah diberi penjelasan dasar melombakan nomor standar, mereka mengerti. “Sekali lagi acuan nomor standar pada gelaran PON. Sebelumnya memang rencana mempertandingkan nomor tune up,” kata

Panitia Pelaksana (panpel) balap motor porprov Bali, Andi ‘Akong” Susanto, Selasa (30/7/2013). Bila sebelumnya banyak yang mempertanyakan nomor standar, karena memang saat itu mereka belum mengerti. Namun setelah memahami jika di dua PON sebelumnya, yakni di Kalimantan Timur (Kaltim) 2008 dan Riau 2012, akhirnya tak ada masalah lagi.” Bukan hanya acuan PON, tapi kalau nomor standar itu, memang tepat untuk memantau pebalap – pebalap potensial Bali lainnya, yang bisa dipersiapkan di PON Jawa Barat 2016. Karena pertimbangan untuk nomor standar, seorang juara menjadi penentu, yakni kualitas para pebalapnya,” terang pria yang akrab disapa Akong. Terjadi perbedaan dengan nomor tune up. Kalau nomor tune up, ukuran kemenangan juga berperan besar dari tune up, atau setelan tunggangan yang bagus. Apalagi sekarang technologi berjalan, sehingga daerah yang tertinggal soal setelan itu, meski pebalap bagus, maka peluang besar kalah.R-007

bergelut dalam usaha wisata bahari selama lebih dari dua decade ini. Peringkat kedua direbut MN I Ketut Sana Widiantara, pecatur Badung yang bertengger dengan raihan poin 7 angka kemenangan. “Saya terselip satu langkah saat lengah mengantisipasi serangan Ekanata, pecatur non gelar wakil Gianyar” akunya yang menambahkan laga remis saat bermain melawan Surip, rekan satu tim dan MN Octo Dami sang juara rekan satu tim Porprov Badung. Juara III digaet dipertah-

ankan MN Aris Rahmadi. Juara Invitasi Catur Cepat Labuan Cup 2013 ini akhirnya bisa menarik nafas lega, karena masih menang Soll Koff dari MN Hadi Subhan, pecatur Karangasem dan Eko Kasta, pecatur Denpasar. “Yang penting saya tetap masuk tiga besar dan Badung masih mendominasi perolehan juara” ucapnya seraya tersenyum. Ketua Umum PengProv Percasi Bali, Drs I Gde Komang Sutrisna, M.Si berharap agar para pengusaha lain, bukan saja dari usaha wisata bahari

untuk melirik catur sebagai pilihan olahraga yang patut dikembangkan. “Kami berharap tonggak perjuangan catur yang telah dirintis oleh PT. Benoa Tirta Harum Dive and Sports ini bisa menjadi rekam jejak yang baik, yang bisa diikuti oleh pihak-pihak, lembaga, instansi dan pengusaha lainnya turut serta mengembangkan olahraga catur sehingga pembinaan bisa berjalan disegala lini dan semikin banyak para atlet-atlet yang bermunculan dan bisa mengharumkan nama Bali,”pintanya.R-007

FB/IST

FB/DOK

MANGUPURA – Fajar Bali Pecatur Badung yang dipersiapkan tampil pada Porprov Bali XI, di Denpasar, September mendatang, atas nama Masternasional (MN) Octo Dami menggenggam gelar juara pada Kejuaraan Catur Cepat yang diprakarsai PT. Benoa Tirta Harum Dive and Water Sports bekerjasama dengan Pengprov Percasi Bali. MN Octo Dami meraih Juara I setelah meraup 8 point dari 9 babak yang dipertandingkan. Hasil remis dua kali pada babak ke delapan melawan MN Aris Rahmadi dan pada babak terakhir saat beradu strategi melawan MN Ketut Sana Widiantara. ”Ketiganya itu pecatur Badung, memiliki kemampuan imbang, tapi Octo Dami lebih unggul dalam raihan point,”ujar Pimpinan PT. Benoa Tirta Harum Dive and Water Sports, I Made Gunawan, Selasa (30/7/2013). Gunawan menjelaskan, turnamen ini untuk pertamakalinya dibuka bagi kalangan pecatur bergelar Master. “Banyaknya permintaan akan adanya suatu ajang yang dipakai sebagai pra-Porprov dan arena kompetisi yang lebih prestius karena mempertemukan kategori non gelar dengan pecatur bergelar membuat kami memutuskan untuk membuka kategori umum” papar pria yang telah

Langkah Kehrmatan antara Pimpinan PT. Benoa Tirta Harum Dive and Water Sports, I Made Gunawan dan Lurah Benoa, I Wayan Solo disaksikan oleh Ketua Bidang Catur Masuk Sekolah, Perguruan Tinggi, Lembaga dan Instansi Pengrov Percasi Bali MNW Ni Putu Widhiari S,SS

Renosa Pilih Perkuat Buleleng DENPASAR – Fajar Bali Kontingen Buleleng dipastikan diperkuat Pebalap sepeda BMX Bali, yang kini menghuni pelatnas SEA Games (SEAG) Indonesia, Renosa Aldi Pratama, pada Porprov Bali XI di Denpasar, September mendatang. “Awalnya Renosa berkeinginan membela Denpasar tapi ditolak. Akhirnya menetapkan pilihannya pada Buleleng, dan perpindahan itu sudah berlangsung setahun lalu,”ujar Bapak angkat Renosa di balap sepeda, Santoso, Selasa (30/7/2013). Sebelumnya Renosa membela Jembrana di Porprov Bali X

di Jembrana 2011, dan menyumbangkan empat medali emas, sehingga juga turut membawa balap sepeda Jembrana juara umum. Tapi Renosa sudah mengundurkan diri secara resmi ke Pengkab ISSI Jembrana, dengan surat pengunduran diri Juli tahun lalu,”kata Santoso, di KONI Bali. Selain Renosa, pebalap sepeda Jembrana lainnya, pembalap Jembrana lainnya yakni Eko Setyawan membela Denpasar. “Renosa dan Eko Setyawan minta mutasi bersama – sama. Eko ke Denpasar, dan Renosa ke Buleleng. Soal kepindahan

ke Buleleng saya tidak tahu persis, namun memang Renosa mengaku sudah ada pembicaraan dengan Usman Ali pelatih balap sepeda porprov Buleleng,”imbuhnya. Dibagian lain, Sekretaris U m u m ( S e ku m ) Pe n gko t ISSI Denpasar, Gede Subrata, menjelaskan Renosa lebih dulu pindah ke Buleleng. “Renosa pindah ke Buleleng, dan bukan ke Denpasar. Dan itu sudah jelas. Intinya, bagi kami tak masalah soal itu, terpenting Renosa bisa bertanding saja. Apalagi Renosa merupakan aset bagi Bali di cabang olahraga balap sepeda,”pungkasnya.R-007


NASIONAL Moeldoko Dinilai Pas KY Mengirim Tim Jadi Panglima TNI Pemantau Hakim Djoko Susilo

FAJAR BALI

Rabu, 31 Juli 2013, Tahun XIII

Ketua Komisi Yudisial Suparman Marzuki mengatakan, satu tim telah ditugaskan untuk memantau majelis hakim yang mengadili terdakwa Djoko Susilo di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta. JAKARTA-Fajar Bali Menurut Suparman, pemantauan dilakukan secara tertutup dan secara terbuka. Pemantauan dilakukan atas dasar laporan anggota masyarakat dengan menyertakan rekaman persidangan ke Komisi Yudisial dua minggu lalu. Pelapor, ujar Suparman, mengidentifikasi perilaku majelis hakim yang tidak imparsial dan tidak adil. “Ini masalah serius karena keadilan bukan hanya di ujung tapi sepanjang proses harus fair terhadap terdakwa, saksi, jaksa,

penasehat hukum,” ujarnya kemarin. Terdakwa Djoko Susilo diadili atas dakwaan melakukan korupsi dalam proyek pengadaan simulator uji kemudi roda dua dan roda empat. Pekan lalu, sidang mendengarkan keterangan saksi. Namun saksisaksi kemudian menolak hadir untuk memberikan kesaksian dengan alasan takut. Sebenarnya, pemantauan sudah dilakukan sejak awal sidang Djoko dengan alasan sidang tersebut mendapat perhatian

besar oleh publik. Ternyata, kemudian ada pengaduan anggota masyarakat tentang jalannya

persidangan sehingga pemantauan sidang menjadi agenda penting Komisi Yudisial. Adapun hasil pemantauan akan disampaikan setelah Komisi Yudisial selesai menganalisanya.”Kami masih menganalisanya,” ujar Suparman. Selain melakukan pemantauan terhadap perkara Djoko, Suparman juga telah mengirimkan surat kepada Ketua Mahkamah Agung untuk meminta penjelasan mengenai staf MA Djodi Supratman tertangkap tangan oleh KPK menerima suap dari pengacara Mario C Bernado akhir pekan lalu. “Pemantauan dan permintaan penjelasan sesuai amanat Undang Undang Komisi Yudisial untuk melakukan tindakan preventif,” jelasnya. TP

BANGLI-Fajar Bali Penambangan galian batu dan pasir di daerah kawah (kaldera) Gunung Batur menjadi ancaman bagi kelestarian kawasan tersebut. Asosiasi Biro Perjalanan Wisata (ASITA) Bali menyerukan kepada pemerintah kabupaten Bangli untuk mencabut izin usaha penambangan galian golongan C berupa batu dan pasir di kawasan kawah gunung berapi atau Kaldera Batur Bangli. Seruan tersebut disampaikan mengingat bahwa kawasan Kaldera Batur telah ditetapkan sebagai bagian dari Global Geopark Network (GGN) atau jaringan taman bumi global oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) atau Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB pada 20 September 2012. Ketua ASITA Bali Ketut Ardana

dalam keteranganya di Denpasar pada Selasa (30/7) mengungkapkan pemerintah kabupaten Bangli harus menutup seluruh kegiatan penambangan di kawasan Geopark Batur dan mulai melakukan konservasi. Jika kegiatan penambangan tetap dibiarkan maka bisa saja status kawasan geopark akan dicabut oleh UNESCO, ujar Ardana. Ia menambahkan bahwa penambangan galian C tidak saja menyebabkan kerusakan lingkungan tetapi juga mengganggu aktivitas pariwisata di kawasan Geopark Batur. “Kalau kita sudah mendeklarasikan daerah kita sebagai wisata unggulan semestinya hal seperti itu tidak boleh ada, ini mereka akan turun dari UNESCO mengecek, setelah satu tahun berjalan apa yang sudah dilakukan dengan tempat ini? Akan dilihat perkembanganya itu,” ujarnya. Bupati Bangli Made Gian-

yar mengatakan tidak pernah mengeluarkan izin penambangan galian C di kawasan Kaldera Batur. Pemerintah Kabupaten Bangli kini sedang melakukan penertiban dan pendekatan kepada penambang, ujarnya, sekaligus mencarikan alternatif mata pencaharian bagi penambang di Kaldera Batur. “Mereka akan melakukan pengalihan pekerjaan dari menggali ke pembuatan produk geopark atau suvenir, sehingga suvenir yang dijual di kawasan Kaldera Batur juga akan dibuat oleh masyarakat di sana sehingga kita harapkan pemanfaatan batunya berkurang,” ujarnya. Direktur Jenderal Kebudayaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kacung Marijan mengusulkan kepada pemerintah kabupaten Bangli untuk segera membentuk badan pengelola Geopark Batur. Badan pengelola tersebut nantinya bertugas un-

tuk melakukan perencanaan pengembangan Geopark Batur, ujarnya. “Itu harus ada badan pengelola yang terintegrasi dan memiliki tiga fungsi pokok yaitu fungsi konservasi, pengembangan, dan pemanfaatan termasuk disitu untuk pendidikan. Badan pengelola ini bukan hanya mengurusi tiket juga mendidik masyarakat di sekitar itu supaya tidak merusak lingkungan,” ujar Kacung. Berdasarkan data pemerintah kabupaten Bangli, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kaldera Batur terus mengalami peningkatan. Pada 2012 jumlah pengunjung yang datang ke Kaldera Batur mencapai sekitar 500.000 orang, sedangkan tahun sebelumnya hanya mencapai sekitar 300.000 orang. Pada tahun ini jumlah pengunjung yang datang ke Kaldera Batur diharapkan mencapai 600.000. TP

DARI HALAMAN 1

memperlihatkan teladan hidup bernegara yang senantiasa menjunjungtinggi rasa kebangsaan dan toleransi antar sesama umat beragama. Iwapi Bali kata Achmad Sastra, telah menunjukan kepedulian terhadap sesama dengan tidak memandang warna, tidak memandang agama dan suku. “Inilah sebenarnya inti nasionalisme,” ujar Achmad Sastra. Acara buka puasa bersama tersebut juga dirangkaikan dengan peringatan 2 tahun kepengurusan Iwapi Bali, yang ditandai pemotongan tumpeng oleh ketua DPD Iwapi Bali, A.A. Putri Puspitawati atau yang akrab disapa Gung Puspa. Turut hadir pada kesempatan tersebut, Pimpinan Ashram Gandhi, Gus Indra, serta beberapa Ketua DPC Iwapi se-Bali beserta pengurusnya. Untuk meramaikan

acara tersebut, DPC Iwapi Gianyar, pimpinan Ni Kadek Winie Kaori menampilkan presentasi sekilas program-program kerakyatan yang selama ini telah dilaksanakan Iwapi Gianyar. Ketua DPD Iwapi Bali, Dra. A.A. Putri Puspitawati menyatakan, acara buka puasa dan pemberian santunan kepada puluhan anak panti asuhan, adalah program rutin yang dilakukan Iwapi Bali, yang diselenggarakan setiap tahun. Ia menggarisbawahi hal yang sebelumnya disampaikan ketua ICMI Bali, Haji. Achmad Sastra, bahwa kepedulian terhadap sesama adalah kewajiban semua orang. Iwapi Bali, kata Gung Puspa adalah organisasi wanita pebisnis dan pengusaha, yang sangat menghormati dan

menjunjungtinggi kebersamaan dalam keberagaman. “Indahnya berbagi, apalagi pada momentum puasa bagi umat Muslim. Kami mengajak para pengusaha wanita di Bali untuk ikut peduli terhadap sesama, baik melalui Iwapi maupun secara perorangan. Mari berbagi terhadap sesama saudara dan anak-anak kita yang kurang beruntung. Yakinlah bahwa rahmat itu akan datang dari Yang Maha Kuasa,” ujar Gung Puspa. Acara buka puasa bersama yang juga diikuti seluruh jajaran pengurus Iwapi Bali tersebut diisi dengan berbagai hiburan. Sedianya, ketua Dewan Penasehat Iwapi, Ny. Ayu Pastika juga hadir pada acara tersebut, namun lantaran ada acara penting yang waktunya bersamaan, Ayu Pastika tidak hadir. R-002

Ari Andika juga menambahkan agar kedepannya program - program ini mampu disosialisasikan secara terus menerus oleh jajaran di bawah Gubernur Mangku Pastika untuk mendapatkan hasil yang terbaik. “Tidak dipungkiri, masih ada beberapa yang tidak mengetahui program seperti JKBM. Nah, jajaran - jajaran di bawah Gubernur harus terus lakukan sosialisasi,” sarannya. Selain itu, dikatakan agar bantuan juga diberikan kepada rumah sakit di daerah serta

puskesmas - puskesmas untuk mendukung suksesnya program JKBM. “Bantuan bisa seperti pembangunan gedung, sarana dan prasarana serta kebersihan. Karena selama ini, 3 hal itulah yang dapat ditemui di rumah sakit daerah maupun puskesmas,” sebutnya. Selain menyangkut program kesehatan, Ari Andika juga berharap agar gubernur Bali memperhatikan dunia pendidikan. Selama ini dirasakan susahnya mendapat beasiswa di perguruan tinggi. Selain itu, dalam

dunia pendidikan pelajaran soal budaya Bali sangat minim diberikan. Padahal budaya Bali mesti dilestarikan. “Saya juga berharap agar pak gubernur memperhatikan desa pakraman dan kebudayaan di Bali. Karena pariwisata Bali menjadi pesat seperti sekarang juga karena budaya Bali yang dipelihara di desa pakraman. Tingkatkan lagi bantuan ke desa pakraman untuk pelestarian budaya. Tentu dengan evaluasi keuangan yang memadai”, pungkasnya. W-011

penjaga akan memberikan apa pun yang diinginkan warga binaan. Narapidana di penjara pria, menurut dia bahkan bisa minta ditemani pelacur selama semalaman di sel. Nah, rupanya skandal seksual yang diungkapkan Vanny Rossyane bukan hanya terjadi di Lapas Cipinang. Di Lapas Kerobokan yang dijuluki Dougall sebagai “Hotel K” pun tak jauh berbeda. Tapi pengakuan Dougall dibantah keras oleh Kepala Lapas Kerobokan Gusti Ngurah Wiratna. Seperti dimuat di harian ini

Selasa kemarin, Ngurah Wiratna sangat kaget. Untuk itu dia langsung bergerak cepat mengecek kebenarannya di lapangan, mendatangi blok wanita dan mengumpulkan 16 napi asing wanita untuk mengonfirmasi pernyataan Rachel tersebut. “Dari pengakuan napi wanita, seluruh pernyataan Rachel adalah bohong dan hanya mencari sensasi,” kata Kalapas. Para napi asing disebutnya, tidak pernah merasakan ada kekerasan di Lapas. Mereka bilang swear the God tidak ada kekerasan,” ujar Wiratna mengulang ucapan

para napi itu. Wiratna menambahkan, para napi asing wanita juga sedih mendengar berita tersebut. Mereka kesel sama si itu (Rachel) kok tega-teganya seperti itu, terus para napi wanita bilang, buktikan Pak kalau saya pulang dan ditanya wartawan saya ceritakan apa adanya,” jelas Wiratna menirukan ucapan tahanan asing lainnya. Saat ini, Lapas Kerobokan dihuni oleh 70 napi warga negara asing. Sebanyak 54 adalah napi pria, sementara 16 sisanya napi wanita. TIM

Suparman Marzuki

FB/IST

Penambangan Ancam Kawasan Gunung Batur

Iwapi Bali Rutin Santuni Anak Yatim

Acara buka puasa bersama yang diselenggarakan Iwapi Provinsi Bali tersebut melibatkan puluhan anak panti asuhan dan kaum duafa yang selama ini memang telah menjalin kerja sama dengan Iwapi Bali. Haji Achmad Sastra pada kesempatan tersebut mengungkapkan, sangat mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan Iwapi Bali. Menurut dia, acara buka puasa bersama yang dirangkaikan dengan pemberian santunan dari para pengurus Iwapi terhadap puluhan anak panti asuhan dan kaum duafa, telah membuktikan bahwa para pebisnis dan pengusaha wanita Bali—khususnya yang bergabung dalam Iwapi sudah

Perhatikan Pelestarian Budaya DARI HALAMAN 1 bermanfaat. Apalagi program seperti JKBM dan Bali Clean and Green,” ujarnya. Dirinya mencontohkan program JKBM. Dari segi implementasinya sangat membantu masyarakat dalam pemberian pengobatan gratis. “Sekarang kan masyarakat bisa tercover dari hal bantuan kesehatan. Jelas, ide - ide seperti ini patut diapresiasi. Tetapi mesti lebih dikembangkan lagi jangkauan pengobatannya” terangnya.

JAKARTA-Fajar Bali Anggota Komisi Pertahanan DPR dari Fraksi Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Evita Nursanty mengatakan Kepala Staf Angkatan darat, Jenderal Moeldoko layak menjadi Panglima TNI menggantikan Laksamana Agus Suhartono. Alasannya, Moeldoko adalah jenderal cerdas dan mempunyai rekam jejak yang baik. “Dia bersih dari kasus, pengalamannya mencukupi dan saya tidak pernah mendengar hal yang negatif dari dia,” ucap Evita, Senin. Namun Evita mengatakan, pendapatnya bukan atas nama fraksi melainkan pandangan pribadi. Evita memprediksi pengajuan Moeldoko ke DPR oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak akan menimbulkan penolakan yang berarti dari para legislator. Selain karena sosok Moeldoko yang baik, kata Evita, presiden tentunya sudah melakukan lobi-lobi terlebih

dahulu ke semua fraksi. Mengenai uji kelayakan yang akan dilakukan oleh DPR, Evita mengatakan be-

lum tahu persis waktunya karena sedang reses. “Mungkin agendanya setelah tanggal 15 Agustus,” ucap Evita. TP

DENPASAR-Fajar Bali Ketua Pansus Raperda Arahan Zonasi, DPRD Bali, Ngakan Made Samudra mengungkapkan bahwa momen tanggal 3 Agustus nanti adalah momen penting bagi seluruh komponen masyarakat Bali. Dianggap sebagai momen penting, karena adanya undangan Gubernur Bali untuk membahas masalah Reklamasi di kawasan Tanjung Benoa. “Untuk itu mari kita datang, mendengarkan atau menyuarakan pendapat, agar polemik ini bisa berkesudahan,” terang Ngakan Samudra, Selasa (30/7) kemarin. Lebih lanjut Ngakan Samudra mengatakan bahwa sebagian besar anggota DPRD Bali dipastikan hadir, seperti Ketua

Komis, Ketua Fraksi di masingmasing partai politik. “Dari DPRD wajib hukumnya menghadiri pertemuan itu. Sebab, undangan dari Guernur Bali adalah mengundang seluruh komponen masyarakat Bali,” tambah Ngakan Samudra. Dijelaskan Ngakan bahwa pada saat itu, seluruh komponen baik dari akademisi, parpol, tokoh masyarakat dan lainnya akan menyuarakan pendapatnya, terlepas dari persoalan pro dan kontranya. Namun Ngakan Samudra mengatakan baik penolakan dan penerimaan soal reklamasi itu harus memberikan argumentasi yang jelas dan lebih baik bila didukung oleh data. Disinggung soal reklamasi

itu, apa yang dilontarkan oleh Mangku Pastika terkait persoalan tersebut sangat mendukung diadakan pertemuan tersebut— dimana dengan pertemuan tersebut semua permasalahan akan terjawab tuntas. “Kalau sudah dibahas tuntas nanti di sana, saya harap tidak ada lagi polemik di media dan oleh masyarakat,” terangnya. Sebelumnya, Gubernur Pastika mengatakan bahwa pertemuan dengan seluruh komponen masyarakat Bali, baik dari akademisi, parpol, tokoh masyarakat dan elemen lainnya sudah dipastikan 3 Agustus mendatang. Bahkan Pastika juga bakal meladeni pembicaraan tersebut sampai dua ata tiga hari berikutnya. W-010

DARI HALAMAN 1

Hut Pemprov Bali juga pada hari tersebut bertepatan dengan hari Raya Pagerwesi. “Jadi momennya sangat bagus pada hari tersebut sebagai tanggal peresmian,” ungkap Mangku Pastika beberapa waktu lalu. Hanya sampai Selasa (30/7) kemarin peresmsian JDP tersebut belum mendapat kepastian. Ditegaskan Teneng bahwa Gubernur Bali sangat berharap bisa diresmikan nanti pada 14 Agustus. “Dipilihnya tanggal tersebut, mengingat hari tersebut sebagai hari yang monumental, namun kita lihat dulu perkembangannya,” jelas Ketut Teneng. Bilamana

kepastian Presiden SBY belum bisa meresmikan, dikatakan Teneng jadwalnya juga akan diundur sampai Presiden memiliki waktu hadir dalam peresmian dan sekaligus pemberian nama jalan tersebut. Ketut Teneng juga mengungkapkan bahwa Pemprov juga belum mendapat laporan terkait hasil uji coba kelaikan jalan tersebut termasuk penyerahan proyek tersebut dar Pimpinan Proyek ke Kepala Jasa Marga Bali Tol. “Jadi ada beberapa proses yang belum tuntas, namun kami harap bisa berjalan sesuai rencana,” jelasnya lagi. W-010

dapat dari Kemenhub, “Nanti saya kabari apa SK yang kami inginkan sudah kami dapatkan,” terangnya. Dengan adanya pembatasan truk dan penjadwalan tersebut, Suryantha berharap kemacetan dan lakalantas dapat diminimalkan. Disisi lain, Suryantha Putra juga ber-

harap pemerintah Pusat dapat membantu mengenai jalan alternatif atau jalan tol dari Jembrana ke Denpasar. “Tentunya pembatasan dan penjadwalan truk masuk ke Bali ini berakhir setelah ada alternatif jalan baru atau tol baru dibuka,” tutup Suryantha Putra.W-010

selama satu tahun menjalani hukuman gara-gara mencoba menyelundupkan kokain senilai £1.600.000 atau sekitar Rp25 miliar. Dougall menyebut kehidupannya sebagai satu dari 286 warga binaan berkulit putih di Lapas Kerobokan kala itu sangat memprihatinkan. “Sebagian besar perempuan di sana (Kerobokan), memakai obat-obatan, hampir setiap hari,” ungkap Dougall sebagaimana dikutip Dailymail. Asalkan punya uang, kata dia,

Jenderal Moeldoko

FB/IST

Polemik Reklamasi Diharapkan Tuntas

Ada Kelompok Ingin Bali Kacau Hanya Karo Humas mengatakan bahwa segala sesuatu bisa saja terjadi, namun tentunya pihak keamanan di Bali sudah mengantisipasi dan menyiapkan langkah-langkah bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Ketut Teneng tetap berharap JDP bisa diresmikan pada 14 Agustus mendatang sebagaimana yang direncanakan oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika. Dipilihnya tanggal 14 Agustus, menurut Gubernur, merupakan momen yang tepat, yakni selain bertepatan dengan

Truk Masuk Bali Bakal Dijadwal

DARI HALAMAN 1 atau truk yang masuk ke Bali membawa apapun. Namun hal tersebut dikecualikan untuk bus yang mengangkut penumpang. Suryantha Putra belum menjelaskan apakah SK yang diinginkan tersebut sudah di-

Di Penjara, Narapidana Bisa Ditemani Pelacur Semalaman DARI HALAMAN 1

11

026/VI/FB/MHM


0361 411283

POLITIK

12

Logistik Pilkada Klungkung Masih Tercecer

POLITISI

Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Klungkung nampaknya terus berkutat pada masalah persiapan logistik Pilkada Klungkung. Kendati, sebanyak 43 ribu formulir C6 yang sempat ketinggalan di Surabaya sudah datang, bukan berarti masalah logistik Pilkada tuntas.

Marzuki Alie

FAJA R BALI

Rabu, 31 Juli 2013 Tahun XIII

FB/IST

Audit Hambalang II Bikin ‘Mati Berdiri’ KETUA Dewan Perwakilan Rakyat Marzuki Alie mengatakan Badan Pemeriksa Keuangan segera menyerahkan hasil investigasi tahap II pembangunan proyek kompleks olahraga Hambalang di Sentul, Jawa Barat. Berdasarkan penuturan auditor BPK kepada Marzuki, banyak kejutan dari hasil audit ini. “Bahasa mereka begitu, mengejutkan,” kata Marzuki di kompleks parlemen, Senayan, Selasa (30/7). Namun Marzuki enggan merinci lebih lanjut bagaimana kejutan yang dimaksud oleh pimpinan BPK itu. “Lihat saja nanti.” Marzuki menuturkan, rencananya penyerahan hasil audit ini dilakukan pada awal Agustus atau jelang Lebaran. “Audit ini bisa bikin mati berdiri.” Dalam kasus Hambalang, Komisi Pemberantasan Korupsi sudah menetapkan eks Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dan eks Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Malarangeng sebagai tersangka. Namun, hingga sekarang belum ada tersangka Hambalang yang maju ke proses pengadilan. KPK sendiri belum menahan Anas dan Andi. TP

PARPOL

Bela Lulung, PPP Minta Mendagri Tegur Ahok JAKARTA-Fajar Bali Perseteruan Abraham ‘Haji Lulung, Lunggana, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PPP, dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kian memanas. Fraksi Partai Persatuan Pembangunan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi DKI Jakarta melalui surat yang diajukan kepada Ketua DPRD meminta Menteri Dalam Negeri agar memberikan teguran dan/ atau peringatan keras kepada Ahok. “Sikap dan pernyataan Ahok tidak sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku, sangat berpotensi merusak stabilitas politik DKI Jakarta,” kata Sekretaris Fraksi Partai Persatuan Pembangunan, Abdul Aziz, di gedung DPRD lantai 4, Jakarta Pusat, Selasa (30/7). Hal tersebut juga disampaikan ke Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta melalui surat nomor 97/F-PPP/ DPRD/VII/2013. Menurut Aziz, FPPP menilai sejumlah pernyataan dan sikap arogansi Ahok sering menimbulkan kontroversi sehingga tidak sesuai dengan UndangUndang Nomor 32 Tahun 2004 Pasal 27 butir f di mana kepala daerah dan wakil kepala daerah berkewajiban menjaga etika dan norma dalam penyelenggaraan pemerintahan. Selain itu, FPPP meminta kepada Ketua DPRD untuk memanggil Ahok terkait dengan anggapan sejumlah pernyataan yang kontroversial tersebut. “Pernyataannya provokatif dan melecehkan institusi DPRD,” kata Aziz. Sebelumnya, Haji Lulung geram dengan Ahok yang mengatakan ada oknum DPRD DKI yang membekingi para pedagang kaki lima di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pria yang juga tokoh Tanah Abang ini merasa tersinggung dengan ucapan Ahok. Sejumlah pendukung Lulung pun menggeruduk Balai Kota. TP

SEMARAPURA-Fajar Bali Kali ini, KPUD justru kewalahan untuk menyiapkan logistik di tingkat TPS, seperti bantalan, gembok, paku, dan stiker. Seluruh logistik tersebut dipesan di Denpasar. Sayangnya hingga saat ini tidak kunjung datang. Sekretaris KPUD Klungkung, I Dewa Sueta Negara membenarkan adanya sejumlah logistik yang belum lengkap. Namun, dikatakanya jumlahnya tidaklah

banyak, dan semuanya masih dipesan di Denpasar. Anggaran untuk pemesanan logistik, seperti bantalan, gembok, dan stiket itu hanya Rp 25 juta. Ia pun berharap, pada tanggal 2 atau 3 Agustus 2013 mendatang pesanan tersebut sudah datang. Atau akan lebih baik lagi, jika pesanan bisa datang sebelum tanggal yang sudah ditetapkan itu. “Kami harapkan tanggal dua atau tiga sudah datang, tapi akan lebih baik kalau

sebelum itu sudah datang,” jelas Sueta Negara. Walaupun logistik Pilkada belum lengkap, Sueta Negara mengatakan bahwa KPUD Klungkung sudah bersiap untuk melakukan pelipatan kertas suara. Pelipatan itu akan dilakukan pada tanggal 7 atau 8 Agustus 2013 nanti. Hampir sama dengan metode pelipatan kertas suara pada Pilgub 15 Mei lalu, kali ini KPUD juga akan menggunakan jasa penduduk sekitar. Dikatakanya, akan ada sekitar 28 orang tenaga pelipat kertas suara yang dilibatkan. Lokasi pelipatan pun masih sama dengan Pilgub lalu yakni di Gor Swecapura, Gelgel, Klungkung. Mengenai formulir C6 seban-

yak 43 ribu yang sempat tertinggal di Surabaya, Sueta Negara memastikan bahwa seluruh formulir itu sudah sampai di Klungkung. Tepatnya pada Minggu (28/7) lalu tiba di Klungkung. Sayang, KPUD belum melakukan pengecekan kuantitas logistik tersebut. Sampai saat ini logistik Pilkada itu masih disimpan di kantor KPUD Klungkung. Sesuai rencana, pada tanggal 14 Agustus 2013 nanti, barulah pihak KPUD akan melakukan pengepakan kertas suara. Selanjutnya pada tanggal 18 Agustus akan langsung didistribusikan ke PPK, baik di Kecamatan Klungkung, Banjarangkan, Dawan, serta Nusa Penida. Kecamatan Nusa Penida masih menjadi prioritas pendistribusian logistik Pilkada.

Yusril Diundang Ikut Konvensi JAKARTA-Fajar Bali Mantan Menteri Sekretaris Negara Kabinet Indonesia Bersatu Yusril Ihza Mahendra, mengaku diundang langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, untuk ikut konvensi. Undangan itu disampaikan saat Yusril bertandang ke Istana Negara. “SBY bicara secara lisan kepada saya,” kata Yusril saat dihubungi, Selasa (30/7). Yusril tak menyebut kapan undangan tersebut disampaikan secara lisan oleh SBY. Setelah diundang SBY, Yusril dikontak kembali oleh Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Jero Wacik. Jero pun membicarakan undangan konvensi. Yusril mengatakan, undangan kepada dirinya disampaikan secara lisan saja. “Saya tidak tahu. Yang lain juga lisan, kan?”, ujarnya. Demokrat sudah mengundang 12 tokoh untuk ikut dalam konvensi calon presiden partainya. Di antara 12 tokoh, ada lima yang menyatakan bersedia bertarung dalam konvensi. Sebanyak dua tokoh berasal dari luar partai, dan sisanya dari internal. Mereka yang berasal dari luar Demokrat adalah Menteri Perdagangan Gita Wirjawan dan Ketua Dewan Perwakilan Daerah Irman Gusman. Sementara dari internal adalah mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Pramono Edhie Wibowo, Ketua DPR Marzuki Alie, dan Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman. Yusril tak menanggapi pertanyaan apakah dirinya bersedia menerima undangan Presiden.

“Saya sedang sibuk sekali,” kata Yusril sebelum menutup telepon. Sementara Melani mengatakan, beberapa tokoh yang turut diundang Demokrat adalah mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud Md., Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasional Demokrat Endriartono Sutarto, dan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal. Analis politik menilai, tak satu pun calon peserta konvensi Demokrat bisa menyaingi elektabilitas Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo maupun Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto. “Elektabilitas mereka jauh di bawah Jokowi, Prabowo, Megawati, atau Jusuf Kalla,” ucap analis politik dari Magna Charta, Yunarto Wijaya. Ia pesimistis konvensi ini bisa mendongkrak popularitas atau elektabilitas para calon. Alasannya, sistem konvensi yang dibuat Partai Demokrat berbeda dengan yang diterapkan di Amerika Serikat. Di Negeri Abang Sam, tuturnya, konvensi melibatkan konsolidasi kader partai d a n akar rumput , serta bersifat te rb u -

ka. “Kalau di Demokrat, konsolidasi tertutup, juga bergantung pada komite dan majelis tinggi,” ucap Yunarto. Pengamat politik dari Lembaga Survei Indonesia, Dodi Ambardi, mengatakan popularitas para calon masih bisa meningkat setelah mendapat sorotan media. Tapi, untuk bisa menyaingi Jokowi dan Prabowo, calon yang terpilih harus bekerja keras. Ia menyarankan para calon agar menggunakan dua resep jitu. Resep pertama, menggunakan cara blusukan sambil memunculkan kepolosan mereka. Selama ini, dengan tampang polos, Jokowi bisa lebih dekat dengan masyarakat. Resep kedua, para calon harus bisa mengisi kekurangan Jokowi. “Isu yang dibawa Jokowi biasanya isu lokal. Coba mereka memasuki isu yang lebih besar,” ucap Dodi. Mengenai anggapan bahwa calon presiden hasil konvensi tak bakal bisa menyaingi Jokowi, Wakil Ketua Umum Demokrat Max Sopacua menuturkan tak akan mempengaruhi Demokrat. Menurut dia, peserta konvensi dipilih oleh wakil rakyat dari Sabang sampai Merauke. “Kita lihat saja nanti di Pemilu 2014. Kami tidak galau, meski sekarang masih kalah,” ucap Max. TP

Yusril Ihza Mahendra

FB/IST

Jokowi Analis politik menilai, tak satu pun calon peserta konvensi Demokrat bisa menyaingi elektabilitas Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo maupun Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto. "Elektabilitas mereka jauh di bawah Jokowi, Prabowo, Megawati, atau Jusuf Kalla," ucap analis politik dari Magna

FB/DIAH

Selain wilayahnya yang luas, faktor cuaca juga menjadi pertimbangan KPUD. W-019

PDIP Yakin Mampu Pertahankan Kursi

TABANAN-Fajar Bali Pemilihan umum 2014, tinggal dalam hitungan bulan. Sejumlah partai politik maupun calon legislatif jauh hari telah berancang-ancang menyambut hajatan lima tahunan tersebut. Strategi, program dan berbagai hal telah disiapkan partai politik. Tujuanya utamanya meraih simpati masyarakat dan meraup suara sebanyak-banyaknya. Yang bermuara pada perolehan kursi di legislatif (DPR). Begitujuga dengan PDIP Tabanan yang mendudukan 25 anggotanya menjadi wakil rakyat di DPRD Tabanan periode 2009-2014. Kursi PDIP yang bejumlah 25 dari 40 kursi yang ada, diharapkan mampu dipertahakan dalam pemilu 2014 mendatang. Seperti yang dilontarkan Ketua Fraksi PDIP DPRD Tabanan I Made Dirga, S.Sos. Politisi kelahiran Banjar Sakeh, Desa Sudimara, Kecamatan Tabanan ini meyakini raihan kursi PDIP mampu dipertahankan. “Minimal kita mampu mempertahankan kursi yang sudah ada,” jelas Dirga. Ia yang kini kembali menjadi calon legislatif di DP 1 Kecamatan TabananFB/DONY Kerambitan, menegaskan I Made Dirga sejauh ini para kader PDIP Tabanan masih solid membesarkan partai berlambang banteng dalam lingkaran. “Kami bersama struktur partai mulai dari anak ranting sampai tingkatakan DPC dan kader serta simpatisan bekerja bersama-sama menggarap pemilu 2014 mendatang,”tandasnya. Dirinya meyakini, masyarakat di Tabanan masih memilih PDIP apabila seluruh jajaran partai bahu membahu mensukseskan PDIP pada pemilu 2014 mendatang. Ia pun tidak ingin ada kesan saling serobot antar kader ketika ingin meraih suara. “Intinya komunikasi dan koordinasi antar calon legislatif diintensifkan sehingga di lapangan tidak terjadi miss komunikasi. Saya yakin kader PDIP memahami hal itu untuk kebesaran PDIP di Tabanan,” tandasnya. Hal senada diungkapkan oleh anggota F-PDIP I Ketut Purnaya. Ia yang kini menjadi caleg untuk DPRD Provinsi Bali, mengatakan bercermin dari suara PAS pada pemilihan gubernur baru lalu PDIP Tabanan mampu mempertahankan posisinya baik itu di DPRD Kabupaten Tabanan maupun wakilnya di DPRD Provinsi Bali. “Saya optimis PDIP mampu mempertahankan kursinya di DPRD Kabupaten. Begitjuga menempatakan wakilnya di DPRD Provinsi Bali,” tandas politisi asal Desa Batan Nyuh, Kecamatan Marga ini. W-004

Tujuh Perbekel Nyaleg Sudah Lengkapi Surat Pengunduran Diri

Pamor Jokowi di Atas Peserta Konvensi Demokrat Jakarta - Fajar Bali Sekretaris Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Melani Leimena Suharli, mengatakan partainya telah mengundang 12 tokoh untuk mengikuti konvensi calon presiden dari partai itu. Hingga Senin kemarin, sudah lima tokoh yang menyatakan bersedia bertarung dalam konvensi. "Dari eksternal, yang sudah bersedia adalah Menteri Perdagangan Gita Wirjawan dan Ketua Dewan Perwakilan Daerah Irman Gusman," kata Leimena. Sedangkan calon internal yang menyatakan minatnya adalah mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Pramono Edhie Wibowo, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Marzuki Alie, dan anggota Dewan Pembina Partai Demokrat yang juga anggota Komisi Informasi DPR, Hayono Isman. Melani enggan menjelaskan tujuh nama lainnya. Berdasarkan informasi yang diperoleh Tempo, beberapa tokoh yang turut diundang Demokrat adalah mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud Md., Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasional Demokrat Endriartono Sutarto, Ketua Dewan Syuro PBB Yusril Ihza Mahendra, dan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal.

I Dewa Sueta Negara

FB/IST

Charta, Yunarto Wijaya. Ia pesimistis konvensi ini bisa mendongkrak popularitas atau elektabilitas para calon. Alasannya, sistem konvensi yang dibuat Partai Demokrat berbeda dengan yang diterapkan di Amerika Serikat. Di Negeri Abang Sam, tuturnya, konvensi melibatkan konsolidasi kader partai dan akar rumput,

serta bersifat terbuka. "Kalau di Demokrat, konsolidasi tertutup, juga bergantung pada komite dan majelis tinggi," ucap Yunarto. Pengamat politik dari Lembaga Survei Indonesia, Dodi Ambardi, mengatakan popularitas para calon masih bisa meningkat setelah mendapat sorotan media. Tapi, untuk bisa menyaingi Jokowi dan Prabowo, calon yang terpilih harus bekerja keras. Ia menyarankan para calon agar menggunakan dua resep jitu. Resep pertama, menggunakan cara blusukan sambil memunculkan kepolosan mereka. Selama ini, dengan tampang polos, Jokowi bisa lebih dekat dengan masyarakat. Resep kedua, para calon harus bisa mengisi kekurangan Jokowi. "Isu yang dibawa Jokowi biasanya isu lokal. Coba mereka memasuki isu yang lebih besar," ucap Dodi. Mengenai anggapan bahwa calon presiden hasil konvensi tak bakal bisa menyaingi Jokowi, Wakil Ketua Umum Demokrat Max Sopacua menuturkan tak akan mempengaruhi Demokrat. Menurut dia, peserta konvensi dipilih oleh wakil rakyat dari Sabang sampai Merauke. “Kita lihat saja nanti di Pemilu 2014. Kami tidak galau, meski sekarang masih kalah,” ucap Max. Simak info konvensi partai Demokrat di sini. TP

TABANAN-Fajar Bali Tujuh Perbekel ( Kepala Desa –red) yang menyatakan diri maju sebagai calon legislatif pemilu 2014 telah menyerahkan surat pengunduran diri menjadi perbekel. Selain para perbekel nyaleg, tiga orang PNS juga telah menyerahkan SK pengunduran dirinya menjadi PNS. Begitujuga satu orang caleg yang pindah parpol dari PKPB ke Hanura juga melengkapi surat keterangannya. Hal itu diungkapkan Ketua KPUD Tabanan IBM Kresna Dhana, Selasa (30/7) kemarin. “Para pebekel, PNS dan caleg pindah parpol semuanya sudah melengkapi surat proses pengunduran diri mereka, sebelum batas waktu tanggal 1 Agustus ” jelasnya. Ditegaskanya, dari 7 perbekel satu diantaranya yakni Perbekel Tiying Gading Made Sudarmawan sudah menyetor pengunduran dirinya menjadi Perebekel yang dilengkapi SK Bupati Tabanan. Sementara itu enam lainya, hanya menyerahkan surat masih dalam proses pengunduran diri sebagai perbekel. “Surat proses pengunduran diri menjadi perbekel bisa dijadikan syarat untuk menjadi caleg,” tandas Kresna Dhana. Keenam Perbekel tersebut adalah ,I Gst Komang Wastana – Perbekel Dauh Peken, Tabanan I Nyoman Suniarta – Perbekel Dalang, I Gst Nyoam Omardani – Perbekel Blimbing, Pupuan, Made Sarta - Perekbel Perean Tengah, Baturiti, I Gst Made Putra - Perbeke Tajen, Pebebel dan I Nengah Wirata – Perbekel Jatiluwih Kecamatan Penebel. Sedangkan tiga PNS yang telah mengundurkan diri adalah I Gst Ngurah Mayun, Made Sutaya dan I Putu Eka Nurcahyadi. Begitujuga dengan pindah parpol yakni I Nyoman Satya Yasa yang sebelumnya menjadi kader PKPB kini telah pindah bergabung di Hanura. “Semuanya sudah melengkapi persyaratan,” tandas Kresna Dana. Mengingat proses pengaduan dari masyarakat terkait pengganti bakal calon dari tanggal 26 Juli sampai tanggal 1 Agustus sejauh ini belum ada. Proses selanjutnya adalah penetapan Daftar Calon Sementara (DCS) menjadi DCT (Daftar Calon Tetap) dari tanggal 9 sampai 22 Agustus. W-004


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.