fajar bali edisi 4 februari 2013

ONLINE

http://www.fajarbali.co.id

SENIN, 4 FEBRUARI 2013 TAHUN XIII

Redaksi: Telp./Fax: (0361) 411283, E-mail: berita_fajar@fajarbali.co.id, berita_fajar@yahoo.co.id

Harga Eceran Rp. 3.000,-

Datangi Buleleng, Pasti Kerta ‘Urug’ Massa SINGARAJA – Fajar Bali Pasangan incambet pemilihan Gubernur Bali, yakni Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur, Made Mangku Pastika- Ketut Sudikerta, alias Pasti-Kerta Minggu (3/2) pagi kemarin datangi Buleleng. Kedatangan paket yang diusung sembilan partai Koalisi itu saat tiba di Desa Nagasepha, Kecamatan Sukasada untuk menggelar konsolidasi kader partai di Buleleng, ‘diurug’ simpatisan serta masyarakat bawah yang sudah merasakan seluruh program Gubernur Pastika seperti Bali Mandara, Simantri, Gerbasadu, bedah rumah dan yang lainnya.

Dalam acara konsolidasi kader partai Golkar itu juga digelar sosialisasi pasangan Pasti-Kerta yang bakal maju dalam Pilgub mendatang. Masyarakat Sukasada pun sepontan menyatakan siap memenangkan Pasti-Kerta agar bisa melanjutkan seluruh program Bali Mandara yang telah dinilai sebagai program yang berpihak pada masyarakat bawah.

Dalam sambutannya Calon Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta yang juga ketua DPD Partai Golkar Bali itu mengajak seluruh simpatisan serta kader Partai Golkar untuk mulai berjuang keras memenangkan paket Pastikerta demi melanjutkan segara program emasnya yang berpihak kepada rakyat. ”Saya harapkan kepada seluruh kader partai serta simpatisan partai KE HAL. 11

Mangku Pastika saat berbaur dengan masyarakat Desa Nagasepha

SBY tak Mampu Selamatkan Demokrat JAKARTA-Fajar Bali Partai Demokrat terus terpuruk akibat kasus korupsi yang menimpa para kadernya. Bahkan kerja keras Presiden SBY tidak mampu menyelamatkan partai berlambang bintang mercy ini dari keterpurukan. Direktur Riset Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Jaedy Hanam, menyebut jika Presiden SBY Demokrat dalam 2 tahun terakhir tidak bisa mengatasi opini publik yang sangat kuat bahwa kadernya melakukan korupsi.

“Bila masalah opini tidak teratasi di 2013, maka Demokrat akan semakin merosot atau setidaknya sulit untuk pulih dari keterpurukan, meskipun kinerja SBY semakin positif,” ujar Jaedy saat memaparkan hasil surveinya di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Minggu (3/2).

Menurut Jaedy, korelasi kondisi ekonomi, kinerja SBY dan dukungan Demokrat sangat kuat pada 5 tahun pertama pemerintahan SBY. Namun di periode kedua ini korelasi tersebut melemah dan tidak signifikan lagi. “Survei kami menyatakan kinerja Presiden SBY sepanjang tahun 2012 yang meningkat tidak bisa menyelamatkan Partai Demokrat karena dukungan terhadap partai ini kian merosot,” imbuhnya.

Partai Demokrat sebagai pemenang Pemilu 2009 kini tengah menghadapi masalah yang cukup berat.

Dukungan publik kepada partai bentukan Susilo KE HAL. 11

Bali Permata Tours TIRTAYATRA KE INDIA

BRKT: MARET, APRIL, JUNI, AGUSTUS, SEPTEMBER SINGAPORE - MALAYSIA 4H/3M AUSTRALIA, JEPANG, KOREA, VIETNAM

SINGAPORE 3 H/2M GUNUNGSALAK 2H/1M JOGYAKARTA 3H/2M BANGKOK 4H/3M KUTAI 3H/2M HONGKONG 4H/3M BOOKING TICKET BEIJING 4H/3M PESAWAT & HOTEL HUB: 0361-7807850 / 7426100, 08123900846 KETUT SUDIARSA, SE

Paket Pasti-Kerta disambut ribuan pendukung di gedung KPU Bali saat mendaftar sebagai kontestan Pilgub Sabtu kemarin. Iringiringan massa juga membludak saat Pasti-Kerta berjalan kaki dari Monumen Bajra Sandhi menuju KPU Bali. Sementara dari Sekar Tunjung Center (Markas PastiKerta) pasangan Pasti-Kerta menumpang bemo bersama Ny. Ayu Pastika dan Ny. Sudikerta.

Pasti-Kerta Harus All Out W

Ribuan Pendukung Iringi Mendaftar ke KPU

acana dan berbagai spekulasi politik, tentang paket Pasti-Kerta dari Koalisi sembilan partai atau Koalisi Bali Mandara (KBM), yang punya peluang cukup besar untuk memenangkan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 15 Mei mendatang, hendaknya tidak membuat paket PastiKerta maupun KBM lengah. Sebaliknya, KBM dan Paket PastiKerta harus berjuang habis-habisan alias all out, mengingat lawan yang dihadapi adalah PDIP yang secara faktual memiliki massa tradisional cukup besar di Bali.

DENPASAR-Fajar Bali ‘Saya sepakat, bahwa momentum Pilgub mendatang harus benar-benar dimanfaatkan baik oleh partai-partai yang

berkoalisi, maupun oleh kandidat PastiKerta untuk berjuang habis-habisan dengan cara-cara yang elegan. Kandidat dari PDIP yang sampai saat ini kurang

diunggulkan oleh publik, tidak bisa diremehkan juga.

Karena PDIP punya masa pemilih tradisional yang cukup signifikan jumlahnya di Bali.

Karena itu saya setuju, Pasti-Kerta memang harus all out,’ ujar pengamat politik Drs. Nyoman Wiratmaja, M.Si. Senada dengan Wiratmaja, beberapa tokoh Golkar dan Demokrat yang ditemui Fajar Bali saat pendaftaran Paket Pasti-Kerta, Sabtu kemarin, juga ramaiKE HAL. 11

Bali Membutuhkan Pasti-Kerta DENPASAR-Fajar Bali Sampai saat pendaftaran Paket Pasti-Kerta ke KPU Bali Sabtu kemarin, jajaran Golkar dan Demokrat serta beberapa partai pendukung Koalisi Bali Mandara tampak begitu optimis, bahwa Pasti-Kerta akan mePuspa Negara menangkan Pilgub Bali mendatang. ‘Sudikerta adalah pemimpin bares dan penuh empati dambaan masyarakat Bali. Sedangkan bapak Mangku Pastika, adalah pemimpin yang tangguh, berkarakter dan mendunia. Ia juga cakap, KE HAL. 11

26% Perkawinan Bawah Umur, Dibungkus Adat Pengembangan Bandara Sudah Habiskan Rp 1,54 T DENPASAR-Fajar Bali Proyek pengembangan Bandara Ngurah Rai di Bali telah menyerap dana Rp 1,54 triliun atau sekitar

55% dari total kebutuhan investasi hingga tahun 2013 sebesar Rp 2,8 triliun. “Investasi keseluruhan proyek tersebut mencapai Rp 2,8

triliun sampai dengan penuntasan pengembangan bandara yang diharapkan bisa terealisasi pada akhir tahun ini. Sedangkan peny-

erapannya sudah 55%,” ujar General Manager Angkasa Pura I, Purwanto di Bali, Jumat (2/1). KE HAL. 11

Menuju Bali yang Maju, Gubernur Genjot Sektor Pendidikan

Bali yang maju merupakan bagian dari Visi Bali Mandara yang ingin dicapai Pemprov Bali di bawah kepemimpinan Gubernur Bali Made Mangku Pastika.

Untuk mencapainya, Gubernur pun memberi atensi pada upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui bidang pendidikan di Provinsi Bali.

Hal tersebut disampaikan Kepala Biro Humas Setda Provinsi Bali Drs. I Ketut Teneng, SP,M.Si, Sabtu (2/2) Lebih lanjut Karo Humas mengurai, komitmen Gubernur pada dunia pen-

Para siswa sekolah Bali Mandara di Buleleng dalam sebuah acara beberapa waktu lalu.

didikan tercermin dari alokasi dana Pemprov Bali untuk mendanai sektor ini. Alokasi dana Pemprov Bali untuk

join facebook.com/fajar.bali

pendidikan antara lain dialokasikan untuk Biaya Operasional Pendidikan KE HAL. 11

DENPASAR-Fajar Bali Kasus pernikahan di bawah umur yang terjadi din Kabupaten Bangli menjadi perhatiam serius dari Ketua Komnas Perl8indungan Anak, Arist Merdeka Sirait.

Bahkan menurut Sirait, dirinya terjun langsung ke Bangli guna mendapat klarifikasi langsung baik dari pelaku dan korban.

“Ini bukan yang pertama terjadi, sudah jamak terjadi di Indonesia, hanya kami berkunjung untuk mendapat fakta secara langsung pada pelaku dan korban. Kebetulan saja pelaku dan korban tinggal dalam satu pekarangan,” jelas Merdeka Arist Merdeka Sirait Sirait di Denpasar, Minggu (3/2) kemarin.

Pada kesempatan kemarin, Merdeka Sirait membeber bahwa selama tahun 2012 lalu di Indonesia tercatat ada 2.637 kasus kekerasan pada anak. “62% dari itu kekerasan seksual kepada anak, dan dari 1.634 kasus perkawinan dibawah umur itu dibungkus pengesahannya atas agama dan hukum adat,” terang Merdeka Sirait lagi. Dipaparkannya lagi bahwa bisa jadi kasus kekerasan terhadap anak, khususnyab yang menyangkut kekerasan seksual angkanya lebih tinggi dari yang tercatat, mengingat korban jarang mau melapor dan cepat-cepat dinikahkan dan disembunyikan dalam proses adat dan agama. Bahkan Merdeka Sirait juga memaparkan 28% dari 1.634 kasus atau sekitar 500 perkawinan anak dibawah umur dilakukan oleh pejabat atau kaum intelektual. “Ada 500an kasus ditahun 2012 pernikahan anak dibawah umur melibatkan pejabat, ini juga angka yang mengerikan,” tandasnya.

Lebih jauh Merdeka Sirait mengatakan untuk kasus yang terjadi di Desa Jehem, Kabupaten Bangli adalah KE HAL. 11

2

Bobol Toko PS, Residivis Dipenjara MENGWI – Fajar Bali Lima kali keluar masuk penjara tidak membuat kapok Abraham Sinamu (35). Dia kembali beraksi membobol toko PS di Desa Munggu, Mengwi, Badung, pada Rabu (30/01) pagi. Tersangka berkulit hitam itu ditangkap di Jalan Udayana Kelurahan Baler Bale Agung, Jembrana oleh jajaran petugas Polsek Mengwi.

Menurut Kapolsek Mengwi Kompol Ida Ayu Mikartini tersangka Abraham Sinamu membobol dua toko PS di wilayah Desa Munggu, Mengwi dengan modus merusak gembok dan mencongkel roling dor dengan linggis.

Kasus ini terungkap setelah polisi menerima laporan dari pemilik toko PS I Nyoman Suriawan (49) warga Banjar Pemaron, Desa Munggu, Mengwi, Badung dan Ni Luh Budirati. Para korban kehilangan beberapa mesin PS 1, PS 2 dan PS 3 berbagai ukuran. Tak hanya itu, pencuri juga menggasak 6 buah stik, sebuah laptop, printer, dan barang barang sembako didalam toko. Kerugian dua korban mencapai puluhan juta rupiah.

Tersangka Setiawan tidak berkutik setelah dibogem Berdasar hasil penyelidikan melalui CCTV pelaku bermassa usai mencuri emas aksi dengan mobil Avanza warna hitam. Sehari kemudian, Kamis (31/01), tersangka ditangkap di Jalan Hasanudin, Jembrana, dan polisi menemukan barang milik korban serta dua buah linggis. “Dia ini residivis dalam berbagai kasus, jambret, maling sepeda, pencuri kain, penadah barang curian,” tegasnya. R – 005

Bawa Kabur Emas, Dibogem Massa Dua Pengedar SS Diringkus

TABANAN-Fajar Bali I Gede Heri Setiawan (34) warga Banjar Sengguan, Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri, dibogem massa saat tertangkap tangan membawa kabur perhiasan emas di Pasar Penebel, Minggu (3/2) kemarin. Kapolres Tabanan AKBP Dekananto mengatakan, tersangka Heri Setiawan datang ke pertokoan emas di pasar Penebel, Tabanan, sekitar pukul 10.00 wita dan berpura pura membeli di toko milik Didik Arifin (24).

Setelah korban menunjukan beberapa barang diletakan di atas meja kaca dan korban pemilik toko lengah tersangka mengambil dengan cepat perhiasan emas tersebut. Dalam sekejap tersangka kabur melarikan diri. Korban pun teriak maling yang didengar oleh pengunjung dan masyarakat yang ada di pasar. Tak pelak, tersangka dicegat dan berhasil ditangkap dan diserahkan ke Polsek Penebel.

Selain mengamankan tersangka, pihaknya juga mengamankan sebuah sepeda motor milik tersangka berikut berbagai perhiasan yang hendak dibawa kabut tersangka.

Yakni sebuah mainan kalung emas (2,8 gram), sebuah gelang (7,01 gr) dan sebuah Kalung Melano (5,25 gr). “Total kerugian Dua pengedar sabu RP.6.325.000, sabu namun kini jaringan berbeda yang diderita korban tersangka sedang diringkus polisi dimintai keterangannya di Mapolsek Penebel,” jelas Kapolres Dekananto. W-004 BADUNG – Fajar Bali Pengedar sabu sabu bernama I Ketut Wardana alias Mangnet (42) ditangkap jajaran buser Sat Narkoba Polres Badung di Jalan Pulau Batanta, Densel. Polisi juga menangkap tersangka Hanafi (36) pengambil paketan tempelan sabu sabu di Jalan Pidada XIII, Denpasar, pada Selasa (29/01).

Kasat Narkoba Polres DENPASAR-Fajar Bali Badung AKP Ketut Suparta, mengatakan, dua tersangka ini beda jaringan danmenolak ditangkap Meskipun Pengadilan Tinggi (PT) Denpasar upaya secara terpisah. dilakukan terhadap hukum banding Penangkapan yang ditempuhpertama dua pembunuh keluarga Made tersangka Mangnet tinggal di Jalan Pulau Enggano, Punabawa, tapi hal yang itu tak membuat keduanya putus asa.

Denpasar.melalui Polisi mendapat tersangka Buktinya, tim kuasa informasi hukumnyabahwa yang dimotori Eddy berada di rumah bossnya di Jalan Pulau Batanta, Hartaka SH, kedua terdakwa yaitu Moh. KadirDenpasar. alias Abdul Berdasar ciri-ciri tersangka, akhirnya melakuKadir dan Sapaat alias Hermanpetugas alias Faat menyatakan akan kan pengerebekan pada Jumat (18/01) sekitar pukul 10.15 menempuh upaya hukum kasasi. Menurut Eddy Hartaka, wita. Namun saatini petugas datang, tersangka bertato didan keputusan kasasi atas permintaan kedua terdakwa lengan ini kabur ke kamar mandi. juga tentunya dari hasil pembicaraan dengan tim kuasa “Dia “Saya ini sudah menjadi target operasi kita.

Dia coba hukum. sudah bertemu dengan kedua terdakwa, yang kabur ke kamar mandi,” ujar mantan Kasat Reskrim Polres pada intinya mereka sepakat untuk mengajukan upaya hukum Jembrana ini. Eddy. kasasi,” tegas Polisi secepatnya pengejaran karenamengediEddy mengatakan, melakukan memang saat kedua terdakwa duga bahwa tersangka akan membuang barangbandingnya, bukti. Tak lama tahui Pengadilan Tinggi menolak sempat dikejar, tersangka Mangnet akhirnya ditangkap syok.

“Awalnya mereka memang stres, tapi setelahtanpa mereka perlawanan.

Setelah petugas menemukan 3 tahu masih ada upayadigeledah, hukum yang bisa ditempuh, mereka paket sabu sabu disaku kanan, masing masing memiliki bisa mengerti dan menyerahkan sepenuhnya kepada kami berat 0,1 gram. Sedangkan di saku celana kirinya diatim pengacaranya,” ungkap Eddy.

Lantas bagaimana denga mankan potongan selang berisi satu paket SS seberat terdakwa lain, yaitu pasangan suami istri Heru dan Anita serta 0,06 gram.

Sugik?

Apakah juga akan mengajukan kasasi mengingat PT tersangka kita amankan juga“Ditangan menolakkiri banding ketiga terdakwa ini.botol yang biasa dijadikan untuk terdakwa alat nyabu,” Untuk ketiga ini,bebernya.

Eddy mengatakan belum bisa Terpisah, di hariAlasanya, yang sama, Hanafi dengan asal menentukan sikap. diatersangka belum bertemu Pontianak dibekuk jajaran narkoba Polres Badung ketiga orang tersebut.

“Kamibuser belum bertemu dan Heru, Anita sekitar pukul makelar ini diciduk disikap. depan maupun Sugik.17.00.

Jadi kami belummobil bisa menentukan Yang bengkel Wawan Jalan Pidada XIII, Denpasar.

Tersangka jelas kami masihdi pikir-pikir dulu,” pungkas Eddy. ditangkap saat paketan banding sabu sabu Seperti petugas diketahui, PTmengambil akhirnya menolak para yang ditempel.

Aksinya dipergoki dan (30) berupaya pelaku pembunuhan terhadap Madepetugas Purnabawa dan istri membuang bungkusan paketan berisi narkoba itu.Risna Ayu Ni Luh Ayu Sri Mahayoni, serta anaknya Ni Wayan “Dia berhasil kita tangkap dan Dewi (9).kabur Dalamtapi amar putusan majelis hakim PT,kita padabawa intinya kembali ke TKP dan kita suruh ambil paketan sabu seberat menguatkan putusan PN Denpasar yang telah dijatuhkan 0,1 gram,” tegasnya.

R –W-007 005 kapada lima terdakwa.

Kalah Banding, Jagal Kampial Ajukan Kasasi

METROKOTA

FAJA R BALI Sabtu, Senin, 2 4 Februari 2013, Tahun XIII

Ban Mobil Dicoblos, Puluhan Juta Raib Hakim Tipikor Bebaskan Eks Kepala BPMD

Nasabah Bank Permata Digarong Jaksa Tabanan Melawan

DENPASAR – Fajar Bali DENPASAR Bali Kawanan- Fajar garong bermodus coblos hadap Sugita. Dalam amar putusannya mendaftarkan nama-nama fiktif tersebut. 5 tahun. Sementara Cok Istri divonis 3 (Kejari) Tabanan, banKejaksaan beraksi diNegeri Denpasar Timur, tepat- majelis hakim menyatakan Sugita tidak Aalat bukti pendaftaran juga tidak bisa tahun.

Putusan ini lebih ringan dari yang tampaknya puasdepan atas putusan bebas terbukti melakukan tindak pidana ko- ditunjukkan jaksa didepan persidangan. nya di Jalantidak Kenyeri Balai Banjar Padahal dalam dakwaannya JPU me- dijatuhkan majelis hakim Tipikor yang yang majelis hakim Pengadilan Sima,dijatuhkan Dentim, pada Jumat (01/02) siang. rupsi dana jamsostek untuk aparat desa nyatakan sesuai hasil audit BPK RI tahun sebelumnya memvonis Arnawa selama 6 Tindak Korupsi (Tipikor) SeorangPidana guru SD, I Ketut Sudana,dalam men- di Tabanan.

“Membebaskan terdakwa Sugita dari 2009 ditemukan dugaan penyimpangan tahun dan Cok Istri divonis 4 tahun. Selain perkara korupsiRp yang menyeret mantan galami kerugian 50 juta dari hilangnya Kepala BadanRpPemberdayaan uang rupiah 2,050 juta danMasyara4000 US segala dakwaan jaksa penuntut umum,” penggunaan anggaran Jamsostek bagi itu pidana denda untuk kedua terdakwa kat Pemerintahan (BPMD) sertadan surat surat penting Desa didalam mobil ujar hakim Nursyam beberapa hari yang perangkat desa sekitar Rp 400 juta den- dalam putusan banding juga diturunkan.

Anehnya lagi pembayaran uang pengTabanan, I Nengah Sugita (60).

Xenia warna silver DK 1468 KF.Buktinya, lalu. Putusan yang baru pertama kali gan modus membuat nama perangkat hanya berselang beberapa setelah terjadi di Pengadilan Tipikor ini memang desa fiktif sebagai penerima Jamsostek. ganti kepada para terdakwa oleh PT DenKawanan pencuri beraksihari mencoblos Ketua Majelis Hakim Pengadilan Tipikor ban mobil yang dikendarai korban.

Aksi sangat mengejutkan semua pihak terma- Anggaran yang dipakai berasal dari APBD pasar justru dihapus alias dihilangkan.

“Putusan hakim PT Denpasar itu tahun 2007 yang diberikan kepada 1.870 Nursyam palunya, tim jaksa suk JPU. pencurianmengetukkan ini sudah dilaporkan korban sangat aneh, sehingga kami menyatakan Pasalnya, jaksa sebelumnya berkeyaki- perangkat desa. penuntut umum (JPU) I Gusti Ngurah ke Polsek Dentim.

Lagi pula uang jamsostek yang di- kasasi,” ujar jaksa Eka Widyara.

Anom Sukawinata dikabarkan Korban I Ketutdkk, Sudana, wargasudah yang nan Sugita terbukti bersalah melakukan Seperti terungkap di persidangan, mempersiapkan amunisi baru untuk tindak pidana korupsi dan menuntut ter- katakan oleh jaksa ditilep oleh terdatinggal di Banjar Silakarang, Singapadu, melawan putusan bebas tersebut. mobil dakwa selama 1,5 tahun penjara dikuran- kwa, sampai sekarang masih parkir di Arnawa dan mantan sekprinya itu diduga Gianyar, awalnya mengendarai Yakni Xenia dengan mengajukan upaya Daihatsu warna silver DK 1468 KF, gi masa tahanan serta membayar denda jamsotek. Selain Kejari Tabanan, yang melakukan tindak pidana korupsi dana mengajukan kasasi, Kejari Bangli juga bansos senilai Rp 1,395 miliar dari total hukum ke Mahkamah Agung (MA) RI. usai menarik uang dari Bank Permata di Rp 50 juta subsider 3 bulan penjara.

Jaksa dalam tuntutannya dengan tegas melakukan upaya hukum yang sama. Mer- dana bansos sebesar Rp 17 miliar pada Dari yangDenpasar. diperolehUang di PenJalan informasi Dewi Sartika, itu gadilan (PN) timyang JPU menyatakan terdakwa Sugita terbukti eka mengajukan kasasi terhadap putusan tahun 2010. Dana sebanyak Rp 3,750 sedianyaNegeri kiriman dariDenpasar, anak korban sudah kasasi dalam perkara melakukan penyalahgunaan wewenang Pengadilan Tinggi (PT) Denpasar dalam miliar itu disiapkan sebagai bansos punia bekerjamenyatakan di kapal pesiar.

Sugita. jaksa sampai saat teini dengan maksud menguntungkan diri perkara korupsi dana bantuan sosial pura. Dalam 9 kuitansi bukti pencairan GuruHanya SD inisaja, berencana ke rumah belum memori kasasi- sendiri, orang lain atau korporasi se- (bansos) dengan terdakwa mantan Bupati oleh Bendahara Kesra, terungkap bahwa mannyaada danmenyerahkan melewati Jalan Diponegoro ke pengadilan.

Jalan Veteran - Jalan WR. Supratman, Den- hingga menimbulkan kerugian negara. Bangli I Nengah Arnawa dan sekretaris Rp 1,9 miliar telah diterima bendahara “Jaksa sudah menyatakan kasasi, tapi Apa mau dikata, dalil jaksa semuanya pribadinya Cokorda Istri Tresna Dewi.

Bupati Cok Istri. pasar.

Sekitar pukul 14.00 Wita, korban Pasalnya, dalam putusan tingkat banduntuk memori kasasinya belum kami teri- kandas ditangan majelis hakim.

Untuk mencairkan Rp 1,9 miliar itu merasakan ban mobil bagian belakang Dalam pertimbangan hukumnya ing, Arnawa dan Cok Istri justru divonis didasarkan pengajuan 5 surat pertangma,” ujar salahKorban satu panitera PN Denpasar kiri gembos. langsung berhenti yang namanya tidak mau dikorankan didepan Balai Banjar Sima, Denpasarsaat dan majelis hakim menilai jaksa tidak berhasil lebih ringan dari hukuman yang dijatuh- gungjawaban (SPJ). Namun lima SPJ milik menunjukkan barang bukti pendaftaran kan majelis hakim Tipikor yang diketuai 5 desa tersebut dananya tak kunjung dihubungi menggantivia bantelpon, mobil.Minggu (3/1).

Jaksa memang mengajukan “Korban keluarharus dari mobinya dan bandesa adat yang disebut fiktif dalam IGAB Komang Wijaya Adhi. Dalam amar diterima masyarakat. Lima desa tersebut putusannya, majelis hakim menjatuhkan jamsostek. dalamdipersikasasi, karena hakim pengadilan antara Kayubihi, Bamberupaya mengganti ban. DiaTipikor tidak peserta Mobil nasabah BankDan Permata coblos kawanan pencuri dan menggasak tas berisi uanglain, puluhan juta Pengotan, rupiah. telah bebas dan ter- dangan terdakwa Sugita tidak terbukti pidana penjara kepada Arnawa selama bang, Bebalang dan Sukawana. W-007 lupa menjatuhkan menaruh tasputusan berisi uang barang barang di jok mobil,” bisik Salah seorang warga yang melihat aksi dalam mobil diambil pencuri.

Agar aksinya mulus, pelaku memasang sumber petugas Polsek Dentim, pada pencuri berusaha berteriak. Namun “Dari keterangan saksi warga setem- paku di ban mobil hingga mengalami Jumat (01/02). kawanan pencuri bermodus gembos ban pat, pelakunya dua orang naik sepeda gembos di TKP. Ironinya, dalam hitungan menit, saat itu melarikan diri. motor Vario,”beber petugas yang enggan Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Denmengganti ban mobil, pelaku masuk ke tim AKP I Putu Suprama mengatakan, Hanya saja, saat kawanan itu beraksi, disebut namanya itu. salah satu pintu dan merampas tas korban korban tidak mengetahuinya, dia terus Petugas yang sedang olah TKP mendu- pihanya masih melakukan penyelidikan di jok mobil. Pelaku menyikat tas korban sibuk mengganti ban mobil yang gembos. ga, kawanan pencuri ini sudah mengikuti terkait kasus itu. Masih kita lakukan berisi uang tunai Rp 2,050 juta, 4000 USD, Dia pun sadar setelah dilaporkan warga korbannya sejak mengambil uang di Bank pengejaran,” terangnya, pada Jumat HP merek Samsung dan sebuah kamera. setempat, bahwa tasnya yang berada di Permata di Jalan Dewi Sartika Denpasar. (01/02). R – 005 DENPASASAR – Fajar Bali Jajaran penyidik Polsek Denpasar selatan mengenakan pasal berlapis terhadap tiga tersangka asal NTT, Ejel Imanuel alias Jel, 26, Mush Maulina, 40 dan Godlif Semuel Maure alias Kevin, 28. Penyidik yakin, tidak ada pelaku lain selain tiga pemuda asal NTT yang melakuDENPASAR - Fajardilokalisasi Bali kan penyerangan Wisma Desedikit pun terlintas di wajahnya. Ke- daerah untuk meningkatkan partisiSidang dugaan korupsi dana ban- tika bertemu media, maupun massa, pasi masyarakat dalam penyelengVi tersebut. tuan sosial dengan terdakwaPolsek mantan Menurut Kanit Reskrim Den-Sukaja selalu memberikan senyuman. garaan pembangunan.

BADUNG – Fajar Bali Dalam melakukan perbuatan itu, anggota DPRD AKP Bali Andika I WayanFitransyah, Sukaja Mantan politisi PDI Perjuangan ini pasar Selatan, Operasi Jaran Agung 2013 yang digelar memang digelar pada Kamis diadili di Pengadilan Tipikor karena Sukaja tidak sendiri melainkan berdari hasilsudah pemeriksaan tiga tersangka jajaran Polres Badung meringkus seorang (31/1) di Pengadilan Tindak dikenakan pasal berlapis yakniPidana Pasal 170diduga menilep dana bansos. Dianta- sama I Made Wardana alias Pak Bayu pencuri sepeda motor, Jumaidi (31) asal Korupsi (Tipikor) Denpasar.

KUHP dan Pasal 406 KUHP. Dua Pada pasal iniranya adalah dana bansos pemban- (terdakwa dalam berkas terpisah).

Lombok Timur, NTB. Tersangka ditangkap sidang kemarin, selain dihadiri raterbukti tiga tersangka menganiaya secaragunan bak air bersih di Banjar Lebah, Panitera Muda Pidana PN Denpasar I atas laporan korbannya, I Putu Dedy Indra tusan warga tergabungperusakan. dalam Marga Rp 75 juta, dana pembangunan Gede Ketut Rantam, saat dikonfirmasi, bersama samayang dan melakukan Suprianto (23) yang kehilangan sepeda mo"Laskar Margarana (LPM)" “Dari Puputan pemeriksaan penyidik, tiga ter-Pura Desa dan Puseh, Desa Munduk Jumat (1/2) membenarkan Wardana tor Honda Supra X DK 3301 GY. dalam sidang dipimpin Sugeng Pakel, Selemadeg Timur Rp 150 juta yang kini masih berstatus anggota sangka terbuktiyang melakukan penganiayaan Menurut korban dalam laporannya ke Riyono itu Sukaja juga langsung men- dan dana pembangunan Pura Rentaja, DPRD aktif Kabupaten Tabanan itu dan perusakan bersama sama,” tegasnya, Polres Badung, sepeda motornya hilang gajukan permohonan pada Minggu (02/02). penangguhan Desa Bunyuh, Baturiti senilai Rp 230 akan mulai diadili pada, Rabu (6/2) saat diparkir di tempat kerjannya, pabrik yang akan datang. Dia akan diadili penahanan.

Permohonan Sukaja Diterangkannya, tersangka Mushitu yangjuta. air minum Pontana yang terletak di Banjar Perbuatan yang dilakukan Sukaja oleh Nursyam sebagai ketua majalis diajukandimelalui I tinggal Jalan Bykuasa Pass hukumnya Sanur, terbukti Blumbang, Penarungan, Mengwi, Badung.

Made Kartika, dkk. melakukan pencurian dan pemberatanitu menurut jaksa penuntut umum didampingi dua hakim ad hoc, yakni Motor korban hilang sejak 11 November Dalam permohonannya, be- (JPU) Hery Franklin dkk terjadi pada Nurbaya Lumban Gaol dan Sumali. karena mengambil uang milikada Nurhayati 2012 sekitar pukul 13.00 wita lalu. berapa yang dasar tahun 2006 silam ketika Sukaja men- Sementara jaksa penuntut umumnya alias Yesialasan sebesar Rp dijadikan 560 ribu, penghuni Menurut Kapolres Badung AKBP KoI Gusti Ayu Putu Hendrawati dkk. penangguhan Wisma De Vi. kliennya. Diantaranya jabat sebagai Ketua DPRD Tabanan. mang Suartana tersangka Jumaidi menuri Tiga tersangka pemuda asal NTT berikut buktimajelis hasil jarahan "Daribarang penetapan hakim, pihaknya Sukaja akan “Saat menjamin perusakan, dia tidak (Mush, red) Bahkan akibat dari perbuatan yang sepeda motor korban saat kunci sepeda mengulangi lagi korban perbuatannya dan dilakukan terdakwa telah menyebab- sidang Wardana akan digelar lima masuk ke kamar dan mengambil nyantol.akan Dalam pencarian tersinggung ucapan pemilikkorban, wisma. salah satu pelaku melakukan pe- motor bernama Sumitro.

Akibat pemukulan tepatnya Rabu 6saat Februari," pembangunan bak air bersih di hari lagi, tidakdiakan menghilangkan barang kanma uang lemari,” tegasnya. salahNah, seorang teman korban menyebutkan sekitar pukul 21.30 wita, Kevin nyerangan ke wisma.

Diketahui, zebo itu korban mengalami luka luka disekujur ujar Rantam.

Banjar Lebah, Pura Desa dan Puseh di bukti.

Alasan yang tidak kalah penting Selain dijerat pasal pencurian dan tubuhnya. sepeda motorteman disikattemannya oleh tersangka datang bersama beritu dipakai oleh berkas tersangka Mush sesaat bahwa Sebagaimana dalam perkaPakel, Selemadeg Timur, adalah Sukaja tidak akan melarikan pemberatan tersangka Mush juga dijeratDesa Munduk Jumaidi. bekal sekop dan kayu balok.

Setibanya penyerangan.

Walau dari hasil pemeriksaan saksi ra, Wardana akan diadili di Pengadilan serta pembangunan Pura Rentaja diri.

Untuk mendukung permohonanpasal penganiayaan. Dimana saat peris- saksi ada lima pelaku penyerangan, “Motor tersangka saat wisma,korban merekadicuri langsung menganiaya Kronologis kejadian, menurut AKP di Tipikor karena diduga melakukan tinnya itu, kuasaMush hukum Sukaja juga me-satutersendat. tiwa terjadi, melempar salah diparkir,” jelas Kapolres didampingi Kabag enam korbannya dan merusak fasiliAndika, pada Selasa (29/1) sekitar pukul namun polisi yakin pelakunya berjumitu saja perbuatan yang dak pidana korupsi bersama Sukaja. nyerahkanwisma surat bernama pernyataan yang dipenghuni Uswatul Hasa- Tidak Badung Wayan Redip, tasPolres wisma.

BelumKompol puas, tiga tersangka 21.00 tiga tersangka datang meng- Ops lah tigaSukaja orang.juga Guna melakukan Peristiwa itu wita, terjadi ketika Wardana telah menye- pemtandatangani oleh ribuan nah alias Sani dengan botolpendukung Kratingdaengdilakukan pada Juat (01/02).

Hasil penyelidikan polisi melakukan penjarahan uang milik para endarai sepeda motor.

Tersangka Kevin buktian, penyidik telah mengamankan kerugian negara sekitar Rp menjadi Kepala Urusan (Kaur) Desa Sukaja. kepalanya Mereka menjamin hingga bocor. Sukaja akan babkan mengarah keada tersangka Jumaidi.

Pasalterlihat mondar mandir di depan Wisma penghuni wisma dilokalisasi pelacuran barang bukti berupa sebuah sekop, tiga Payangan, Marga, Tabanan.

Ada in455 juta.

Perbuatan yang dilakukan kooperatif selama proses persidangan Jeratan pasal penganiayaan juga di- balok kayu, TV LCD yang pecah, pecahan Devi dengan kecepatan tinggi. Awalnya nya, saksi yang tersangka mengitu.ada Beberapa jammelihat diselidiki, tiga tersangka dan tidak akan melarikan diri.Kevin. DariSukaja, menurut jaksa dinilai telah dikasi Sukaja dan Wardana menilep alamatkan kepada tersangka giring keluar sepeda motor korban.

Jalan tindakansenilai Kevin tidak ditegur oleh pemilik yang bekerja di CV Tropical Wood diPolisi papan nama wisma, pecahan botoldana bir bansos Rp 445 juta. partisipasi masyarakat "Surat yang kami serahkan juga menghambat hasil penyidikan, dia terbukti melakukan keberadaan tersangka

By Passmengejar Ngurah Rai, Sanur, ditangkap. wisma, namun begitu balik, pemilik wis- akhirnya dan Kratingdaeng, celana loreng dan Padahal dana itu dialokasikan untuk dalam pembangunan sebagaimana diteken oleh warga masyarakat yang pemukulan terhadap suami pemilik wis- zebo warna hitam yang digunakan ma langsung menegur. Akibatnya, Kevin asal ini dan diketahui bekerja di R –Lombok 005 juga ikut menjadi penjamin," ujar diatur dalam pasal 43 ayat 4 Peraturan pembangunan pembangunan Pura salah satu laudry di Jalan Nangka Utara, Menteri Dalam Negeri No. 59 tahun Rentaja, di Baturiti, Pura Munduk Kartika.

Denpasar. Tidak mau kehilangan buruannya, Saat diadili Sukaja sendiri terlihat 2007, tentang Peraturan Menteri Pakel, di Selemadeg Timur, dan pembuser kemudian melakukan penangkapan santai. Berbeda dengan terdakwa lain Dalam Negeri No 13 tahun 2008 ten- bangunan bak air di Desa Payangan, pada Kamis (31/1) sekitar pukul 20.00 yang terlihat gugup. Tak ada rasa takut tang pedoman pengadaan keuangan Marga, Tabanan. W-007 wita. R – 005

Penyerangan Dilokalisasi Pelacuran Sanur

Tidak Ada Pelaku Lain, Hanya Tiga Pemuda NTT Ribuan Pendukung Sukaja Siap Jadi Penjamin

Jadi TO, Maling Motor Dibekuk

Peradi Sorot Pelanggaran Kode Etik Profesi DENPASAR-Fajar Bali Maraknya pengaduan pelanggaran kode etik yang dilakukan advokad, mendorong Perhimpunan Advokad Indonesia (Peradi) harus lebih bekerja keras lagi untuk melakukan sosialisasi, pembinaan, DENPASAR-Fajar Bali dan pendidikan advokad.

Menyusulbagi putusan PengaNampaknya, hal inilah yang dilan Tinggi (PT) menguatkan menjadi Pekerjaan Rumah (PR) putusan Pengadilan Negeri bagi kepengurusan baru Dewan (PN) Denpasar terhadap dua Pimpinan Cabang (DPC) Peradi eksekutor pembunuhan keluDenpasar periode arga I Made Purna2012-2016.

Bawa alas

Seperti ditegaskan Ketua DPC Peradi Denpasar, Putu Suta Adnyana Ditemui usai pelantikan pengurus di Hotel Nikki Denpasar, Sabtu (2/2) malam lalu. Suta Adnyana mengatakan, bahwa terkait pelanggaran etik menoleh De Bawa, kinikode PT juga advokad,putusan pihaknya mengaku guatkan PN Denpasar akan melakukan pencegahan terhadap otak pelakunya, secaraHendriyanti berkelanjutan.

Heru aliasSalah E'en satu yaitu dengan melakukan alias Komang dan Putu Anita sosialisasi kode etik bagi angSukra Dewi. gota Peradi dan Putusan PT ini,masyarakat.

Jumat (1/2)

Yang paling utama, kata Suta Adnyana adalah para caloncalon advokad.

“Setelah pengacara baru ini dilantik, kami akan melakukan sosialisasi kode etik lebih mendalam. Kemudian baru kita lakukan pelatihan bagioleh advokad kemarin diterima tim lainnya,” terangnya. kuasa hukum terdakwa, Eddy Dikatakan, terkait amar sosialiasi Hartaka dkk. Dalam pukepada masyarakat, Adnyana tusan majelis hakim PT pimpimenyatakan pelaksanan I Wayan bahwa Panda Pujawan naan sosialiasi itu bisa dilakubernomor 90/PidB/2012/ kan di sekretariat DPC Peradi PT.Dps yang menyatakan menDenpasar.putusan PN bernoguatkan “ Ya ng utama adalah mor 741/PidB/2012/PN.Dps. kita memberikan penjelaArtinya, banding yang diasan bagaimana masyarakat jukan oleh kedua terdakwa melakukan sampai melalui timpengaduan, kuasa hukumnya proses mediasi,” jelasnya. ditolak. Sehingga kedua terSedangkan untuk pengaddakwa tetap dihukum mati uan pelanggaran kode etikPN di sebagaimana putusan DPC Peradi6Denpasar, Adnyana Denpasar Nopember 2012 menyebutkan ada empat penlalu.

Menanggapai putusan gaduan.

PT tersebut, Eddy Hartaka ke“Satu diantaranya kasus pada wartawan yang ditemui perdata dan sudah ditangguhdi PN Denpasar, Jumat (1/2) kan dan ditangani oleh belum dewan kemarin mengatakan pimpinan nasional mengambil sikap. karena dewan kehormatan etik di "Kami masih kode pikir-pikir DPC vakum, karena masa jadulu," katanya. batan habis.

Tentu nanti setelah Eddy mengatakan, untuk pelantikan ini akan segera menentukan sikap, pihaknya dibentuk,”jelasnya. harus berkoordinasi dengan Sementara itu, masih terpengacara lain yang masuk kait pelanggaran kode etik, dalam tim. Selain itu, Eddy Ketua Umum DPP Peradi, Otto

Putusan PT Kuatkan Putusan PN

Hasibuan menyatakan bahwa secara nasional ada ratusan aduan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh advokad.

Dari total itu, sebutnya, ada sejumlah sanksi yang sudah dijatuhkan.

“Sanksi dijatuhkan juga mengatakan akan berbermacam-macam.

Mulai dari temu dengan kedua terdakwa skorsing hingga pemecatan. untuk menentukan sikap.

Jadi"Nantilah saya meminta agar advosetelah saya kat tidak main-main.

Karena ketemu dengan terdakwa jika juga tidaktim menjaga kodelainya etik, dan pengacara yang paling dirugikan adalah baru memberikan sikap," masyarakat,”terangnya. tegasnya.

Untuk itu, sebagai upaya Seperti diketahui, pada menekan angka pengaduan persidangan, Selasa (6/11) kode kedua etik advokad, menurut lalu terdakwa oleh Otto Peradi akan memmajelis hakim PNterus Denpasar perkokoh dewan kehormatan pimpinan IGAB Wijaya Adhi advokad supaya advokat bisa diganjar dengan hukuman menjaga kehormatan advokad. mati.

Termasuk kataberkeyakiOtto, piMajelis hakim haknya juga mengingatkan nan sesuai fakta-fakta persidengan pasutri maraknya laporan dangan, ini terbukti advokad bodong.

Pengacara secara sah dan meyakinkan bodong, kata Otto adalah penbersalah sebagai otak pemgacara belum dilantik. bunuhan berencana secara “Selain bagianatas darikorban, tindak bersama-sama criminal, tentu hal ini Made Purnabawa (30)akan dan merugikan Advoistri Ni Luh masyarakat.

Ayu Sri Mahayoni, kad harus pandai dan lulus ujiserta anaknya Ni Wayan Risna an. Tentu juga yang Ayu Dewiini (9) pada 14menjadi Februtantangan bersama bagaimana ari 2012 lalu di rumah korban advokad mampu menjaga kedi Perumahan Kampial Resihormatannya,” pungkasnya. dence. W-007 W-007

Lagi, Otak Pembunuh Kampial Terancam Mati

LOWONGAN KE JEPANG

LPK LPK DARMA DARMA membuka membuka kesempatan kesempatan utk utk magang magang kerja kerja di di Jepang.

Jepang. Gaji Gaji Rp Rp 14 14 juta/bln, juta/bln, kontrak kontrak kerja kerja 3 3 thn. thn. Syarat: Syarat: Pria/wanita Pria/wanita berusia berusia maks maks 35 35 thn, thn, min min tamat tamat SMA/SMK SMA/SMK sederajat. sederajat. Biaya Biaya Rp Rp 23 23 juta juta utk utk kursus kursus Bhs Bhs Jepang Jepang 3 3 bln, bln, paspor, paspor, visa, visa, tiket tiket pesawat, pesawat, pengurusan pengurusan dokumen dokumen dll. dll. Kerja Kerja di di bidang bidang industri industri makanan, makanan, minuman, minuman, accu accu (aki), (aki), bengkel bengkel las, las, pertanian, pertanian, peternanakan, peternanakan, dan dan perkebunan. perkebunan.

Lamaran Lamaran ke ke LPK LPK DARMA, DARMA, Jl. Jl. Taman Taman Pancing Pancing No. No. 24 24 Gelogor Gelogor Carik, Carik, Pemogan, Pemogan, Denpasar Denpasar Selatan.

Selatan. Telp.

Telp.

03619002715 03619002715 -- 085 085 338 338 711 711 500 500

 Pemimpin Umum /Penanggung jawab: IGM IGM Wisnu Wisnu Mataram Mataram  Pemimpin Redaksi: Emanuel Dewata Oja Redaktur Pelaksana: Ida Ida Bagus Bagus Putu Putu Bagus Bagus  Redaktur: Gde Gde Carmyaka, Carmyaka, Hence Hence Silalahi, Silalahi, Gst Gst Agung Agung Paramita, Paramita, Blasius Kasturi, Wimphy.

Wimphy. A Blasius Besu, Besu, Supriyono Supriyono  Desain Grafis/Tata Letak: Kasturi, A Saputra Saputra  Staf Redaksi: Suarja, Suarja, Eliazar Eliazar Patun, Patun, Heru Heru Prasetya, Prasetya, Hery Hery Subagio, Subagio, Gde Gde Sarjana, Sarjana, Rony Rony B. B. H H  Sekretaris Redaksi: Ketut Ketut Tini Tini  Daerah: Putu Putu Puspa Puspa ArtaArtayasa yasa (Gianyar), (Gianyar), IGA IGA Diah Diah (Klungkung), Made Made Doni Doni (Tabanan), Wayan Wayan Sumertha Sumertha (Bangli), IB. IB. Wisnaya Wisnaya (Buleleng), (Buleleng), Pramono Pramono (Negara), Destia Destia Ariyanti, Ariyanti, Laurensius Laurensius Leba Leba Tukan Tukan (Kupang) (Kupang)  Rikar Rikar Khandi Khandi (Manggarai Barat), Binjamin Binjamin Gabus Gabus (Kontributor (Kontributor Manggarai Barat ))  Alfan Alfan Manah Manah (Manggarai)  Hironimus Hironimus Dale Dale (Manggarai Timur)  Biro NTB : Dedi Dedi Shopan Shopan Shopian, Shopian, Nur Nur Imansyah, Imansyah, Tarpi’in Tarpi’in Penerbit: PT. PT. Artha Artha Media Media Fajar Fajar Bali Bali Utama Utama Press.

Press.  Manajer SDM: IGK IGK A A Mertha Mertha Yoga.

Yoga.  Keuangan: IGPA IGPA

Putri Putri Juliawati Juliawati  Direktris: IGA IGA Galuh Galuh Ardaningrat Ardaningrat  Manajer Pengembangan dan Sirkulasi: IB. IB. Sudarsana Sudarsana  Rekening: Bank Bank BPD BPD Bali Bali Cabang Cabang Utama Utama Denpasar Denpasar No.: No.: 011.02.02.22723.9, 011.02.02.22723.9, Bank Bank BRI BRI KCP KCP Gatot Gatot Subroto Subroto Denpasar Denpasar No.: No.: 0572-01-000064-30-0 0572-01-000064-30-0 a/n a/n PT. PT. ARTHA ARTHA MEDIA MEDIA FAJAR FAJAR BALI BALI UTAMA UTAMA PRESS PRESS Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan :Jl. Denpasar. Telepon: (0361) :Jl. Indrajaya Indrajaya No. No. 8, 8, Ubung Ubung Kaja, Kaja, Denpasar.

(0361) 411283 411283 (hunting), (hunting), Fax. Fax. (0361) (0361) 411283 411283 e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id. berita_fajar@yahoo.co.id. telp. telp. sirkulasi (0361) (0361) 411283, 411283, 7887790.

7887790. Tarif Iklan :: Umum Umum BW BW :: Rp. Rp. 35.000 35.000 mm/klm, mm/klm, Umum Umum FC FC :: Rp. Rp. 50.000 50.000 mm/klm, mm/klm, Keluarga/ Keluarga/ Sosial Sosial :: Rp. Rp. 20.000 20.000 mm/klm, mm/klm, Iklan Iklan Lelang/ Lelang/ Neraca Neraca :: Rp. Rp. 20.000 20.000 mm/klm, mm/klm, Advetorial Advetorial :: Rp. Rp. 15.000 15.000 mm/ mm/ klm, klm, Baris Baris :: Rp. Rp. 20.000 20.000 /baris, /baris, Iklan Iklan Umum Umum Hal Hal Utama Utama :: Naik Naik 200% 200% dari dari tarif tarif iklan iklan umum, umum, Tarif Tarif Iklan Iklan Jakel Jakel (Coat (Coat Ad) Ad) :: 300% 300% dari dari tarif tarif iklan iklan umum. umum. Percetakan: PT. PT. Temprina Temprina ..

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN.

KOTAPLUS

Senin, 4 Februari 2013, Tahun XIII

3

Baleg Badung Mantapkan Prolegda Tahun 2013 Pertajam ‘NA’ Ranperda Inisiatif Dewan MANGUPURA – Fajar Bali Rapat Badan Legislasi DPRD Badung, Kamis (30/1) lalu membahas penajaman Prolegda (Program Legislasi Daerah) tahun 2013, yang telah ditetapkan dengan berita acara nomor 1116 tahun 2012 dan nomor 188.34/1687/DPRD. Rapat yang dihadiri anggota Baleg Ketut Luki, Nyoman Karyana, Putu Sutarta dan Nyoman Ardana ini, sebagai tindaklanjut kesepakatan bersama antara Pemerintah Kabupaten Badung dan DPRD Kabupaten Badung, tentang Program Legislasi Daerah Kabupaten Badung tahun 2013.

Di mana diantaranya memuat rencana pembahasan atas 25 Ranperda yang akan dibahas dan ditetapkan pada masa sidang tahun 2013, yang terdiri dari 10 Ranperda Inisiatif Dewan, 3 Ranperda Wajib, dan 12 Ranperda yang merupakan usulan eksekutif (lebih lengkapnya lihat di tabel). “Jumlah Ranperda dalam Prolegda tahun 2013, naik dari tahun 2012 sejumlah 23 Ranperda (6 inisiatif dewan),” ujar Ketua Baleg DPRD Badung,

Wayan Puspa Negara.

Dari 25 Ranperda itu, lanjut Puspa Negara, ada 3 Ranperda Inisiatif Dewan yang saat ini Naskah Akademik (NA) nya dibahas intensif di Baleg karena berkaitan dengan hakekat substansinya yang harus perfect sebagai guidance dan acuan teknis.

“Yakni naskah akademik Ranperda Kabupaten Badung tentang jalur hijau yang disusun oleh lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Universitas Udayana, naskah akademik Ranperda perlindungan perempuan dan anak korban kekerasan disusun oleh tim akademis Universitas Dwijendra dan naskah akademik rancangan peraturan daerah tentang penyelenggaraan penanggulangan bencana, disusun oleh akademisi dari Fakultas Hukum Universitas Warmadewa,” jelas Puspa Negara.

Kembali dijelaskan politisi asal Legian ini, bahwa dari ketiga naskah akademik itu, 2 di antaranya yakni NA Ranperda perlindungan perempuan dan anak korban kekerasan, dan NA

PROLEGDA BADUNG TAHUN 2013 MEMBAHAS 25 RANPERDA MELIPUTI : 10 RANPERDA INISIATIF DEWANTAHUN SIDANG 2013 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Ranperda pengelolaan sampah Ranperda tanggung jawab sosial perusahaan (lanjutan 2012) Ranperda jalur hijau (lanjutan tahun 2012) Ranperda perlindungan perempuan dan anak korban kekerasan Ranperda penanggulangan bencana Ranperda LPJ (Lanjutan 2012) Ranperda pengelolaan kearsipan Ranperda pengelolaan rumah kos Ranperda perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup Ranperda pemberdayaan pemuda

3 RANPERDA WAJIB 1.

2.

3.

Ranperda APBD TA 2013 Ranperda perubahan APBD 2013 Ranperda pertanggungjawaban APBD tahun 2013

12 RANPERDA USULAN EKSEKUTIF 1.

2.

WAYAN PUSPA NEGARA Ranperda penyelenggaraan penanggulangan bencana. Keduanya disebutnya dapat langsung dijadikan acuan teknis penyusunan Ranperda dimaksud, mengingat dari kajian Baleg kedua NA itu telah tajam membedah dan

menganalisis fakta, kondisi faktual dan kondisi kedepan yang diharapkan.

Sedangkan terkait NA Ranperda jalur hijau, ada pointer penting yang menyangkut hak dan kewajiban pemilik lahan

Ranperda Mikol Ranperda Penerbitan surat tanah kebangsaan kapal bagi kapal dengan tonase kurang dari 7 (gt 7) 3. Ranperda WDP 4. Ranperda penyelenggaraan angkutan orang dan barang di jalan dengan kendaraan bermotor 5. Ranperda perubahan tentang organisasi dan tata kerja perangkat daerah 6. Ranperda penyelenggaraan perparkiran 7. Ranperda pengaturan marka jalan rambu lalu lintas 8. Ranperda retribusi pelayanan tera/tera ulang 9. Ranperda retribusi ijin tempat penjualan mikol 10. Ranperda kawasan tanpa rokok 11. Ranperda pengelolaan air tanah 12. Ranperda ijin usaha industri

Flu Burung Mengancam Lagi

Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Wakil Walikota Denpasar IGN Jaya Negara, Sekda AAN Rai Iswara pada saat memimpin Rapat Evaluasi dan Koordinasi semua SKPD di Pancasari, Minggu (3/2).

Dari Rapat Evaluasi dan Koordinasi Pemkot Denpasar

Semua Program Harus Terukur, Transparan dan Punya Manfaat DENPASAR-Fajar Bali Selama tiga hari dari Jumat (1/2) hingga Minggu (3/2) Pemkot Denpasar melakukan rapat evaluasi dan koordinasi semua SKPD di kawasan Pancasari.

Rapat ini dipimpin langsung Walikota Denpasar IB. Rai Dhamawijaya Mantra dan dihadiri Wakil Walikota IGN Jayanegara, Sekda AAN Rai Iswara, Kelompok Ahli Pembangunan Kota Denpasar serta semua pimpinan SKPD di jajaran Pemkot Denpasar.

Rapat ini untuk melakukan evaluasi terhadap berbagai program yang telah dilakukan pada tahun 2012 lalu, serta untuk memantapkan program tahun 2013 mendatang. Walikota Denpasar IB. Rai Mantra, Minggu (3/2)

mengatakan kegiatan yang diprogramkan oleh masing-masing SKPD harus memenuhi tiga unsur, yakni program harus terukur, transparan dan mempunyai nilai manfaat bagi masyarakat (public value).

“Ketiga unsur ini harus menjadi acuan bagi pimpinan SKPD dalam merancang program kedepan, sehingga semua program dan kegiatan yang dilakukan dapat memberikan kemanfaatan bagi masyarakat, kalau tidak mampu memberikan nilai kemanfaatan bagi masyarakat akan menjadi mubazir,” tegas Rai Mantra, sembari menekankan perlunya pemahaman tentang perencanaan dan sistem. Kelemahan di sistem dan perencanaan akan

berdampak pada mutu, biaya, dan asas manfaat.

Rai Mantra pun meminta agar masing-masing pimpinan SKPD dapat melepaskan ego sektoralnya, sehingga komunikasi dan koordinasi dapat berjalan dengan baik. Dalam rapat tersebut semua pimpinan SKPD diwajibkan memberikan pemaparan satu persatu dihadapan Walikota Denpasar. Apa yang menjadi kendala dan program yang dipaparkan pimpinan SKPD menjadi perhatian yang serius orang nomor satu di Pemkot Denpasar ini.

“Kami tidak ingin program pembangunan dan kegiatan yang dirancang SKPD hanya sekedar menjalankan rutinitas,

harus ada inovasi dan kreativitas,” katanya.

Kelompok Ahli Kota Denpasar yang diwakili Prof. Dr. Wayan Ramantha, SE. MM., Ak., memberikan beberapa masukan dan menjadi rekomendasi bagi SKPD. Menurutnya untuk memenuhi target dan capaian program kegiatan yang tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), perlu peningkatan kinerja Tim APBD sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing anggota, terutama yang berkaitan dengan kelayakan usulan.

Di samping itu program dan kegiatan yang datangnya dari luar RPJMD, untuk tidak membuat program dan kegiatan

baru. Solusinya menyesuaikan dengan program yang telah tercantum dalam RPJMD dan setiap SKPD harus mengevaluasi target capaian program dan kegiatan yang tercantum dalam RPJMD untuk perencanaan RKPD tahun berikutnya.

Secara umum evaluasi terhadap beberapa program yang dilakukan pada tahun 2012, menurut Ramantha, kegiatan yang dilakukan sudah mengacu pada RPJMD, namun masih ditemukan pelaksanaan program dan kegiatan di luar yang tercantum dalam RPJMD. Oleh karenanya pada tahun mendatang diperlukan komitmen bersama untuk mencapai target yang telah ditetapkan dalam RPJMD. @Car

pengalokasian DID akan bersinergi dengan program Pemkab Badung dalam upaya memperluas akses dan peningkatan kualitas layanan pendidikan.

Pemkab Badung, kata Raka Yuda, setelah berhasil menuntaskan program pendidikan dasar 9 tahun, sejak tahun 2010 telah secara intensif fokus pada pengembangan program wajib belajar 12 tahun. Upaya ini didukung melalui berbagai program serta dukungan anggaran yang selalu melampaui 20 persen dari total belanja daerah pada APBD. “Dengan pengembangan program ini maka diharapkan ratarata pendidikan dasar minimum yang dienyam masyarakat Kabupaten Badung adalah setingkat SMA dan memiliki daya saing.

Ketika kualitas pendidikan masyarakat terus meningkat, maka peluang untuk meningkatkan taraf hidup juga akan meningkat,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan, kepercayaan pemerintah pusat terkait DID patut disyukuri. Hal ini tak

terlepas dari ketat dan terukurnya kriteria yang digunakan oleh pemerintah pusat dalam menentukan pengalokasian DID. Kriteria tersebut meliputi kriteria utama, kriteria kinerja dan batas minimum penilaian kinerja. Kriteria utama merupakan kriteria yang harus dipenuhi sebagai penentu kelayakan daerah dapat menerima DID, seperti penetapan Peraturan Daerah APBD secara tepat waktu dan mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian atau Wajar Dengan Pengecualian dari Badan Pemeriksa Keuangan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah.

Karena ketatnya kriteria tersebut maka tidak semua provinsi, serta kabupaten/kota di Indonesia berhasil mendapatkan DID. “Kepercayaan pemerintah pusat terhadap Kabupaten Badung tentu merupakan hasil kerja bersama antara pemerintah, DPRD dan seluruh pemangku kepentingan pembangunan di Kabupaten Badung,” imbuhnya.

W-014

2013, Badung Kembali Peroleh Dana Insentif Daerah

MANGUPURA – Fajar Bali Pembangunan sektor pendidikan di Kabupaten Badung pada tahun anggaran 2013 ini akan kembali mendapatkan angin segar. Pasalnya, pemerintah pusat kembali memberikan Dana Insentif Daerah (DID) sebesar Rp 28.958.182.000. Pengalokasian DID kepada Kabupaten Badung tersebut sesuai Peraturan Menteri Keuangan Nomor 202/ PMK.07/2012 tentang Pedoman Umum dan Alokasi Dana Insentif Daerah Tahun Anggaran 2013.

Pada Tahun Anggaran 2012 lalu Kabupaten Badung juga memperoleh DID sebesar Rp 23.284.553.000, sehingga DID yang diperoleh pada tahun 2013 ini mengalami peningkatan mencapai Rp 5,5 miliar lebih. Hal ini dijelaskan Bupati Badung AA Gde Agung melalui Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Badung AA Raka Yuda, Minggu (3/2) kemarin.

Dikatakan, sesuai pasal 5 Peraturan Menteri Keuangan tersebut, DID digunakan untuk

A.A. Gde Agung, SH. pelaksanaan fungsi-fungsi pendidikan, baik untuk belanja modal,

barang, pegawai dan bantuan keuangan. Dengan demikian,

jalur hijau yang masih bersinggungan dengan hak asasi manusia. Serta masih diperlukan adanya pemetaan satelit, untuk foto pemetaan rupa bumi dan miniatur zona serta kawasan jalur hijau secara teknologi. Itu sebagai pendukung fakta dan kongkritnya posisi serta eksistensi jalur hijau di Kabupaten Badung. “Sehingga untuk NA jalur hijau, Baleg merekomendasikan dilakukannya tambahan pemerataan geo satelit demi akurasi penentuan kawasan jalur hijau di Kabupaten Badung dan proteksinya kedepan,” tegas Puspa.

Tidak hanya itu saja, saat ini Baleg juga terus mendorong para pimpinan Pansus untuk terus bekerja sesuai tupoksi dengan mengikuti kalender kerja yang telah ditetapkan, serta terlihat progres pembahasannya dari waktu ke waktu hingga finalisasi.

“Harapan Baleg, semua Pansus Ranperda tahun 2013 ini dapat bekerja secara efisien, efektif dan produktif demi terselesaikannya tugas Pansus, dan dapat ditetapkannya peraturan daerah yang bertaksu, kuat, serta menjadi rule of law yang ditaati,” tandas Puspa Negara. @hery

DENPASAR–Fajar Bali Bali tampaknya masih belum terbebas dari ancaman Flu Burung.

Terlebih pada awal tahun 2013 ditemukan kasus positif Flu Burung di Buleleng dan Klungkung.

Mencermati hal itu, seluruh kabupaten/kota di Bali termasuk Denpasar terus melakukan pengetatan lalu lintas unggas yang masuk ke daerahnya masing-masing. Apalagi kasus yang kini masuk merambah unggas jenis bebek, yang notabene virus pecahan dari H5N1 tersebut A.A Bayu Bramasta lebih ganas. Ini menjadi perhatian serius pemerintah setempat.

Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan (Disnakanlut) Kota Denpasar mengaku kesulitan mengatasi peredaran unggas selundupan yang masuk ke Denpasar. “Kami kesulitan mengawasi peredaran unggas yang diselundupkan,” aku Kepala Disnakanlut Kota Denpasar, AA Bayu Bramasta, Minggu (3/2).

Upaya pencegahan munculnya kembali serta merebaknya virus avian influenza (AI) di Denpasar, lanjut Bramasta, sejatinya sudah dilakukan sejak dulu. Bahkan sejak Desember 2012 lalu, pihaknya telah membuat dan mengirim surat edaran ke pejabat desa seperti kades, kaling/kadus untuk bersama-sama melakukan pengawasan.

“Surat edaran itu dimaksudkan untuk mengingatkan masyarakat agar bersama-sama melakukan upaya pencegahan flu burung. Kalau ada ciri-ciri, seperti unggas mati mendadak diharapkan bisa segera dilaporkan, sehingga tindaklanjutnya juga cepat,” tandasnya. Pihaknya juga telah menurunkan tim ke lapangan untuk melakukan penyuluhan terutama pada kelompok-kelompok ternak. “Paling penting pencegahan. Seperti membersihkan kandang secara rutin termasuk unggasnya disemprot dengan cairan desinfektan,” jelasnya.

Menyikapi munculnya kasus baru yang menyerang unggas jenis bebek, Bayu Bramasta mengaku konsentrasi juga terpecah ke bebek. “Kalau sebelumnya, kasusnya lebih menyerang ayam, termasuk ayam aduan. Tapi sekarang ini virusnya telah menyebar ke bebek. Sehingga konsentrasi kita juga ke sana, karena virusnya sama ganasnya,” ucap mantan sekretaris Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kota Denpasar ini.

Untuk program ke depan, pihaknya juga lebih menekankan pada masyarakat terutama peternak unggas termasuk bebek, untuk mengisolasi unggas yang sudah ada dengan yang baru dibeli. Artinya unggas baik ayam ataupun bebek yang diterima baru tidak digabung dengan unggas yang sudah ada di kandang sebelumnya. “Selama ini para peternak lebih sering mencampur unggas yang ada di kandang dengan unggas yang baru diterima atau dibeli. Kondisi inilah yang memungkinkan peluang tertular dan merebaknya suatu virus yang datang dari luar. Karena kalau flu burung satu daerah di Bali kena, maka virus itu akan menyebar di seluruh kabupaten/kota di Bali akibat lalu lintas dan distribusi unggas tersebut,” pungkas Bramasta. R-004

Kenaikan Pajak ABT Diharapkan Berkeadilan

DENPASAR-Fajar Bali Mencuatnya wacana kenaikan pajak air bawah tanah (ABT) yang dirancang Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Denpasar, mendapat tanggapan dari pengguna ABT. Diharapkan kenaikan pajak ABT yang dirancang tidak merata untuk semua golongan atau kategori pelanggan.

Seperti, untuk pelanggan sosial, pajaknya diminta lebih kecil dari kelompok usaha atau bisnis. “Harus ada rasa berkeadilan dalam menerapkan pajak ABT ini,’’ ungkap Dirut PDAM Kota Denpasar, Ir. I Putu Gede Mahaputra, MM., belum lama ini.

Bagi Mahaputra, kenaikan tarif ini sejatinya memberikan dampak positif bagi kelestarian lingkungan. Sebab, dengan pajak yang lebih tinggi, bisa mengurangi penyedotan ABT secara berlebihan.

Jika hal itu terjadi, dikhawatirkan akan berdampak pada amblesnya tanah di sekitarnya.

Selain itu, eksplorasi ABT yang berlebihan pun akan menjadi ancaman terjadinya interupsi air laut ke dalam air tanah semakin besar ketika volume ABT tersedot cukup banyak. “Dengan adanya kenaikan pajak ABT, secara tidak langsung akan memberikan dampak positif bagi kelangsungan dan kelestarian lingkungan,” jelas pejabat asal Buleleng ini. Meski demikian, lanjut Mahaputra, di satu sisi kenaikan pajak ini juga berdampak pada operasional perusahaan. Karena itu, pihaknya berharap adanya semacam subsidi silang dalam penerapan pajak ini. Misalnya, untuk wajib pajak dengan kategori bisnis akan mensubsidi wajib pajak dari golongan sosial.

“Intinya jangan disamaratakan,” ucapnya, seraya berharap, hasil dari perolehan kenaikan pajak ini harus dialokasikan kembali untuk melakukan konservasi lingkungan. Misalnya saja, upaya penanaman pohon dan membuat sumur resapan lebih banyak. Dengan pola ini, pihaknya yakin kondisi ABT dan lingkungan bisa tetap terjaga dengan baik.

Diberitakan sebelumnya, Dinas Pendapatan Daerah (dispenda) Kota Denpasar merancang kenaikan pajak ABT, setelah sejak 2010 lalu pajak air bawah tanah (ABT) tidak dinaikkan. Draf Nilai Perolehan Air Tanah (NPAT) sudah sampai di DPRD Denpasar.

Hanya saja, jajaran anggota DPRD Kota Denpasar belum melakukan pembahasan atas usulan itu, dan meminta Dispenda melakukan simulasi serta kajian lebih mendalam. Selama ini penerapan NPAT ditetapkan 75 persen untuk semua kelompok wajib pajak. Tahun 2013 ini dirancang penerapan NPAT 100 persen. R-004

DAERAH

4

FAJA R BALI Senin, 4 Februari 2013, Tahun XIII

Relawan Pasti-Kerta Rapatkan Barisan AMLAPURA-Fajar Bali Arus dukungan kepada Gubenur Made Mangku Pastika untuk kembali memimpin Bali lima tahun kedepan terus mengalir. Sosok pemimpin yang kemampuaanya memimpin Bali yang diakui dunia menjadi inspirasi tokoh masyarakat yang tergabung dalaam Forum Komunikasi Putra Mahotama Karangasem untuk mengantarkan Paket Mangku Pastika-Ketut Sudikerta (Pasti Kerta) untuk memenangkan pilgub mendatang. ”Bali yang menjadi sorotan dunia internasional harus dipimpin orangg yang memiliki level internasional sekelas Pak Mangku Pastika,”ungkap I Made Putra Ayusta usai pembentukan Forum (3/2) kemarin.

Mantan anggota DPRD Karangasem yang terpilih sebagai ketua Forum Komuunikasi Putra Mahotama Karangasem ini mengatakan pembentukan relawan pendukung paket Mangku Kerta akan tersetruktur sampai

tingkat kedesan. Terlebih Bali akan menjadi tuan rumah sejumlah even Internasional seyogyanya harus dipimpin orang yang sudah dikenal dunia internasional.

Acara pelantikan akan dilakukan di Kecamatan Kubu (9/2) mendatang dengan mengarahkan ribuan relawan pendukung. Menurut Ayusta program yang digulirkan Mangku Pastika seperti bedah rumah, JKBM, Simantri dan Gerbangsadu sangat dirasakan masyarakat. Meski dari program tersebut diakui masih ada sisi kelemahan dalam pelaksanaanya lanjut Ayusta akan dibenahi dalam perjalanan pemerintahan kedepan. “Soal kekuranganya akan dijadikaan evaluasi untuk diperbaiki,”imbuhnya. Meski tim ini belum sempat melakukan survey namuun kredibilitas kepemimpinan Mangku Pastika sampai saat ini kata Ayusta masih kuat di masyarakat. ”Target kami menang di Karangasem,”pungkasnya.

M-002

LPD Bona di Bobol Maling GIANYAR-Fajar Bali LPD Bona, Kecamatan Blahbatuh dibobol maling, akibatnya dua Lap Tip dan uang setoran PDAM raib. Tindakan kriminal kembali lagi terjadi diwilayah Polsek Blahbatuh.

Minggu (3/2) kemar i n s e b u a h ka n to r Lembaga Perkerditan Desa (LPD) Bona, Desa Bona, kecamatan Blahbatuh,Gianyar dibobol maling. Dalam peristiwa tersebut, dua buah laptop dan uang senilai Rp 300 ribu yang rencananya disetorkan ke PDAM Gianyar raib.

Bendahara LPD Bona, Made Suwitra (39) yang ditemui di lokasi kejatian kemarin mengatakan, awalnya yang mengetahui LPD di bobol maling adalah Ketua LPD Bona, I Gusti Made Raka (52). “ Sekitar Pukul 08. 00 wita Pak Ketua LPD membuka rollingdoor kantor dan berencana akan mengelar rapat. Namun saat mau mengambil laptopnya di lemari besi, ternyata hilang dan langsung mengecek ke ruangan brankas,”ujarnya.

Sementara I Gusti Made Raka (52) yang ditemuai kemarin mengaku, saat lemari besi dibuka paksa ia pun sudah curiga bahwa kantornya telah disatroni maling. “ saya mengecek keruangan brankas dan ternyata pintu besi ruangan brankas juga dicongkel dan barnkaspun juga sempat dirusak, karena maling tersebut tidak berhasil membuka bankas tersbut, isi didalam brankas terbut selamat,”ujarnya.

Lebih lanjut Gusti Made Raka mengatakan di perkirakan maling tersbut masuk lewat atap , karena plafon lobang angin kantor posisinya berubah. “Kalau dilihat dari rollingdoor tidak ada kerusakan apa-apa, untuk melacak pencuri tersebut saya langsung menghubungi pihak kepolisian terdekat,”ungkapnya.

Untuk melacak pencuri tersebut, petugas Polres Gianyar pun melakukan olah TKP dan mengidentifikasi tanda-tanda sidik jari pencuri tersebut yang melekat di beberapa tempat diruang kantor LPD itu. Dari olah TKP tersebut maling diduga beraksi pada hari Sabtu (2/2) malam. W-005

Dua Laptop dan Uang Setoran Ke PDAM Raib

Istri Selingkuh, Suami Lapor Polisi

SEMARAPURA-Fajar Bali Istri mengaku berselingkuh dengan Pria Idaman Lain (PIL), seorang pria melaporkan istrinya ke Polres Klungkung. Pengakuan tersebut didengar langsung oleh SM (44) dari istrinya MS (41). Jumat (1/2) SM asal Jalan Menuh, Semarapura Klod melapor setelah mendapat informasi bahwa istrinya berselingkuh dengan Komang S (41) asal Selat, Klungkung.

Ironisnya, infrormasi perselingkuhan tersebut didengar dari anak korban sendiri. Anak gadisnya yang masih berstatus sebagai pelajar menyatakan bahwa ia pernah melihat ibunya berselingkuh dengan lelaki lain.

Mendapat informasi demikian, SM langsung menanyakan prihal kebenaranya itu kepada istrinya. Ternyata secara mengejutkan, Sabtu (25/12) istri SM mengaku bahwa ia pernah berselingkuh dengan lelaki lain. Mulanya MS memang tidak mengaku, tetapi SM terus mendesak, hingga akhirnya sang istri mengakui perselingkuhannya.

SM mengaku pernah menjalin hubungan dengan Komang S, bahkan pernah berhubungan badan dengan PILnya di sebuah bungalow di Gianyar.

Tepatnya adalah pada Bulan Novenber tahun lalu. Setelah mendapat pengakuan demikian, suami-istri itupun bertengkar hebat, hingga akhirnya SM melapor ke Polres Klungkung. Istrinya dan juga Komang S dilaporkan atas tuduhan perzinahan. Apalagi setelah petengkaran hebatnya, sang istri terus saja mengaku ingin bertemu dengan PILnya. Keadaan itu semakin membuat SM geram. Sudanta menegaskan, polisi masih melakukan lidik dan olah TKP yang terdapat di Gianyar. W-019

Penasehat Forum Komonikasi Putra Mahotama (FKPM), Karangasem, I Made Sukerana (Tengah) bersama relawan mamasang baliho paket Pasti-Kerta di Kubu. Baliho Paket Pasti-Kerta, serentak dipasang di 20 titik di delapan Kecamatan, Minggu (3/2), kemarin.

Sekolah Satu Atap Klumpu Kekurangan Ruang Belajar Ruang belajar menjadi salah satu sarana wajib bagi setiap sekolah untuk menyelenggarakan pembelajaran yang berkualitas. Sayang, di Kabupaten Klungkung masih saja ada sekolah yang belum memiliki gedung sekolah lengkap. Contohnya, sekolah Satu Atap di Kecamatan Nusa Penida, Klungkung. Para siswa di sekolah tersebut harus rela menggunakan ruang kelas secara bergantian, padahal sekolah itu menaungi siswa dari jenjang SD, SMP, hingga SMA. SEMARAPURA-Fajar Bali Situasi yang tidak mendukung itu, membuat Kepala Sekolah Satu Atap, I Ketut Sutia, Minggu (3/2) kemarin angkat bicara. Sekolah yang terletak di Banjar Tiagan, Desa Klumpu, Nusa Penida itu secara keseluruhan memiliki 9 ruang kelas.

Suita menjelaskan, siswa SD membutuhkan 6 ruang belajar,

sedangkan SMP membutuhkan 9 ruang belajar, dan SMA untuk kelas X terdiri atas 2 kelas, dan kelas XI juga 2 kelas. Jumlah siswa membludak, oleh karena itu, Kepala Sekolah menerapkan sistem masuk pagi dan siang.

Ironisnya, meskipun sudah menggunakan sistem demikian, Sekolah Satu Atap itu masih juga kekurangan ruang belajar.

Pagi hari, giliran siswa dari jenjang SD dan SMA yang menggunakan ruang sekolah, itupun mereka masih kekurangan satu ruang belajar. Sebab, SD membutuhkan 6 kelas dan SMA membutuhkan 4 ruang.

Namun, ruang belajar hanya tersedia 9, oleh karena itu khusus untuk siswa kelas 2 SD terpaksa harus membagi kelas dengan kelas 1. Siswa kelas 2 SD datang ke sekolah setelah siswa kelas 1 menyelesaikan pelajaran. Sedangkan untuk siang hari, giliran 240 siswa SMP yang menggunakan sekolah, dengan klasifikasi, kelas VII tiga kelas, kelas VIII tiga kelas, dan kelas IX juga tiga kelas.

Menghadapi situasi demikian, Suita mengaku sudah sem-

pat mengajukan permohonan bantuan ruang belajar ke provinsi. Sayangnya, hingga saat ini, usulan tiga ruang belajar itu tidak kunjung terealisasi.

Meskipun dirinya sudah sempat dipanggil ke provinsi dan dijanjikan akan segera dibantu, Sutia tetap berharap b a n t u a n t e r s e b u t s e g e ra datang. Sutia khawatir jika pada tahun 2013 ini, sekolah tidak kunjung mendapat bantuan tiga ruang belajar, maka pada tahun ajaran baru mereka terancam tidak bisa menerima siswa baru.

Pihak sekolah juga tidak berdaya, ruang belajar yang sangat terbatas tidak bisa menampung siswa lebih banyak lagi. “Kami usul sampai tiga ruangan, ka-

lau tidak segera dibantu, maka tahun ajaran baru nanti kami terancam tidak dapat terima siswa baru lagi,” keluh Suita.

Padahal untuk prestasi, sudah tidak diragukan lagi. Siswasiswa di jenjang SMP bahkan sudah pernah mengikuti olimpiade IPS dan matematika.

Meskipun hanya di tingkat Kabupaten, tapi prestasi tersebut sudah menjadi bukti semangat belajar siswa.

Sementara di bidang non akademis, siswa-siswa di sekolah itu sudah berhasil menorah prestasi di tingkat provinsi untuk cabang atletik. Berbekal dari prestasi dan semangat belajar siswanya itulah, Suita berharap perhatian dari pemerintah dan bantuan ruang belajar segera digelontorkan. W-019

Cuaca Buruk Tak Pengaruhi Penggalian Batu Padas GIANYAR- Fajar Bali Cuaca buruk yang belakangan ini muncul tak pengaruhi penggalian Batu Padas di Banjar Bon Biu, Desa Saba, Kecamatan Blahbatuh. "Ya karena hujan yang tak menentu kami tetap menggali batu padas," kata.

I Wayan Niki, salah seorang pengrajin asal Bon Biu. Bahkan tiap hari hampir ratusan

Pengrajin Batu Padas di Banjar Bon Biu, Blahbatuh

batu padas didapatkan dari penggalian di sungai Petanu.

Dan dia berharap suaca tidak bertambah buruk sehingga penggalian aman dilakukan dan tidak ada bencana.

Disisi lain, I Made Mangku, salah seorang penjual paras mengakui kalau penjualan batu padas itu masih stabil. "Rata-rat a sehari ratusan batu pa-

das habis terjual," jelasnya.

Untuk harga batu padas, jelas dia ukuran 6X6 dijual dengan harga Rp 12 Ribu.

Dan selama ini, Ia mengakui kalau batu padas saat ini sering dipakai untuk membangun bangunan stile Bali.

Kendatipun banyak jenis batu padas bermunculan , namun batu padas Bon Biu masih tetap diminati. W-005

Gapura Desa

Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa

Penyuluhan HIV/AIDS dalam Pesraman Kilat di Kusamba SEMARAPURA-Fajar Bali Desa Pekraman Kusamba, Dawan, Klungkung, Minggu (3/2) kemarin menggelar pasraman kilat. Kegitaan yang dilaksanakan setiap tahun tersebut dipusatkan di Wantilan Pura Segara, desa pakraman Kusamba. Sebagai pembuka acara yakni, Majelis Alit Desa Pakraman (MADP) Kecamatan Dawan, Ketut Astika.

Uniknya, di samping diisi dengan kegiatan penataran pemangku, dalam acara tersebut juga diselipkan penyuluhan HIV/AIDS, serta bahaya narkoba.

Para peserta yang hadir tidak hanya dari kalangan Jero Mangku dan Srati Banten, tetapi juga seka truna-truni Desa Kusamba. Kegiatan dibagi menjadi dua sesi, pertama dilangsungkan penataran pemangku dan srati banten.

Sebagai narasumber dalam acara tersebut adalah Ida Pedanda Gede Made Gunung. Dalam acara tersebut, Ida Pedanda Gede Made Gunung menghimbau agar para peserta mampu menanamkan pikiran yang benar kepada para umat Hindu.

Tidak hanya itu, Ida Pedanda yang sudah terkenal di mata masyarakat Bali itu juga berpesan agar umat Hindu senantiasa meningkatkan srada bakti kepada Ida Sang Hyang Widhi maupun sesama.

Usai menyelenggarakan acara Dharma Wacana, acara kemudian dipusatkan kepada seka truna truni. Dalam kesempatan tersebut, Dinas Kesehatan Kungkung, memberikan penyuluhan terkait bahaya narkoba dan HIV/AIDS. Momen tersebut sekaligus diman-

faatkan untuk memaparkan mengenai bahaya narkoba terutama di kalangan remaja. Tidak hanya itu, penyebaran HIV/AIDS yang semakin marak di kalangan remaja juga menjadi ancaman. Oleh karena itu, Dinas Kesehatan Klungkung menekankan mengenai pencegahan penyebaran HIV/AIDS di kalangan remaja Klungkung.

Bendesa adat Kusamba, Ketut Sudana didampingi panitia acara Nengah Sumerta, menyampaikan pasraman kilat tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan moralitas umat dan remaja.

Caranya adalah dengan memberikan materi mengenai makna upacara yadnya. Di samping itu, materi mengenai bahaya narkoba dan HIV/AIDS diberikan untuk menghindarkan para

remaja dari pergaulan yang tidak baik. “Melalui pasraman kilat ini, kami berharap mampu merubah kebiasaan-kebiasaan yang tidak baik dan kekurangan terdajulu dengan memaknai materi yang diberikan oleh para narasumber,” papar Sudana. W-019

DAERAH

FAJA R BALI Senin, 4 Februari 2013, Tahun XIII

Satu Keluarga Hilang Misterius Satu keluarga yang terdiri atas pasangan suami istri dan tiga orang anak, hilang misterius. Mereka adalah Ida Kade Suarnika (34) Ida Ayu Kade Eni (30) Ida Ayu Laksmi (12) Ida Kade Krisna (7) dan Ida Bagus Komang Yoga (4).

Kelimanya adalah warga Banjar Dinas Melanting, Desa Banyupoh, Kecamatan Gerokgak.

SINGARAJA – Fajar Bali Informasi yang dikumpulkan menyebutkan rombongan keluarga itu sempat pamit kepada keluarganya di Banyupoh untuk melangsungkan upacara penglukatan pada Kamis (31/1) lalu sekitar pukul 17.00 sore. Mereka mengaku hendak melukat di Pantai Desa Penyabangan, tepatnya di sebelah utara Lapangan Umum Penyabangan di Banjar Dinas Gondol. Karena lama tidak kembali, pihak keluarga atas nama Ida Bagus Putu Darmika (51) pun melapor ke polisi. Keluarga ini sempat hilang misterius selama beberapa jam, sebelum akhirnya mobil pick up dengan nomor polisi DK 9741 YU di pinggir Pantai Penyabangan.

Mobil itu ditemukan seorang nelayan yang bernama Abdul Rafii (40). Dari keterangan Rafii kepada polisi, ia sempat melihat rombongan keluarga itu sekitar pukul 12.00 siang, Jumat (1/2) dan memarkir kendaraannya di

Keluarga korban saat melangsungkan prosesi keagamaan untuk memohon petunjuk menemukan kelima korban.

pinggir pantai.

Hanya saja setelah itu, dia tidak memperhatikan lagi keberadaan keluarga tersebut. Saat polisi melakukan pengecekan ke lokasi penemuan mobil, polisi menemukan sejumlah barang yang diduga kuat milik korban.

Diantaranya handuk, pakaian, kartu ATM, rantang makanan, dua buah ponsel, dan sebuah SIM A atas nama Ida Kade Suarnika.

Polisi pun langsung melakukan penyisiran di Pantai Penyabangan karena diduga kuat keluarga ini tenggelam.

Kapolres Buleleng AKBP Beny Arjanto kepada Fajar Bali, Minggu (3/2) menyatakan keberadaan satu keluarga itu masih misterius.

Namun,menurutnya,pihaknya tetap melakukan langkah untuk mengungkap peristiwa itu.”Semua tempat yang berpotensi menjadi keberadan mereka telah kami sisir.

Termasuk telah memeriksa sejumlah saksi,”terangnya kemarin. Bahkan,penyisiran dilakukan sepanjang pantai tempat mobil mereka diketemukan.Namun hasilnya, kata Beny masih gelap.

Peristiwa hilangnya satu keluarga itu terungkap setelah keluarga korban bernama Ida Bagus Putu Darmika (51) melapor ke polisi.Tidak lama setelah itu mobil pick up dengan nomor polisi DK 9741 YU yang dipakai ditemukan di pinggir Pantai Desa Penyabangan. Mobil itu ditemukan seorang nelayan yang bernama Abdul Rafii.

Dalam pencarian tersebut tidak hanya dilaut, pencarian juga dilakukan disekitar perbukitan dekat tempat lokasi mobil ditemukan.Tim SAR yang

dibentuk tidak juga menemukan tanda-tanda keberadaan keluarga tersebut.”Kami masih mendalami motif lain yang menyebabkan keluarga ini menghilang,termasuk motif ekonomi.Dari penyelidikan sementara kuat dugaan ke arah itu.Namun kami tetap mengembangkan ke segala kemungkinan berdasarkan serapan informasi yang didapat,”tandasnya.

Sementara itu Kepala Desa Banyupoh I Putu Sukarata mengaku belum dapat memastikan peristiwa yang menimpa salah satu warganya itu.

Hanya saja,ia sudah membagi tugas dengan semua staf di desa termasuk kepala dusun untuk menyelidiki setiap kemungkinan yang terjadi.”Dia (Ida Kade Suarnika-red) punya berbagai usaha,mulai jual beli anggur,usaha pembuatan pelinggih dari pasir temblelo dan juga menjabat sebagai Ketua Koperasi Sari Dewata.Nah,ini yang tengah kami dalami,”katanya.

Selaku kepala desa,Sukerata mengaku sudah menyerahkan sepenuhnya kepada kepolisian untuk mengungkap menghilangnya sejumlah warganya itu.

Bukan hanya dilakukan pencarian dengan melakukan penyisiran keluarga korban beserta dengan masyarakat juga berusaha melakukan pencarian dengan menempuh proses keagamaan dengan ‘magpag’ menjemut dengan menggunakan gong (gembelan-red) yang dilakukan di pinggiran pantai yang diduga sebagai lokasi kejadian hilangnya satu keluarga itu. W – 008

Abrasi Delod Berawah Parah Satu Pura Jebol, Lahan Tergerus

Bupati Eka Buka Muslok VIII ORARI Lokal Tabanan TABANAN-Fajar Bali Organisasi Radio Amatir Republik Indonesia (ORARI) Lokal Tabanan diharapkan menjadi partner pemerintah dalam melayani masyarakat. Demikian terungkap ketika Bupati Tabanan bmembuka secara resmi musyawarah lokal (muslok) VIII ORARI Lokal Tabanan, Minggu (3/2) kemarin di Rumah Makan Nami Rasa Tabanan.

Bupati Eka mengungkapkan, ORARI di Tabanan perlu dibangun selalu dekat dengan masyarakat dan pemerintah.

Karena menurutnya, pemerintahan yang baik tidak bisa dibangun sendiri dan perlu adanya kerjasama dari semua pihak yang dilandasi rasa persaudaraan dan kebersamaan. “Semoga dengan adanya ORARI mampu menjadi partner pemerintah dalam membangun Tabanan demi menyukseskan visi Tabanan yang sejahtera, aman dan berprestasi,” ungkapnya.

Orang nomor satu di Tabanan tersebut berharap kepada ORARI lokal Tabanan untuk selalu berhubungan dengan isntansi

k o j o P sa De

terkait, seperti kesbangpolinmas, Satpol PP, dan rumah sakit. Sehingga keberadaan ORARI yang dekat dengan masyarakat dan pemerintah mampu menciptakan keamanan dan kenyamanan di Tabanan.

“Saya berharap kepada Ketua ORARI Lokal Tabanan yang terpilih mampu membawa perubahan ke arah yang lebih baik, bergandengan tangan dan menjadi partner dalam melayani masyarakat,” harapnya.

Hajatan yang berlangsung setiap tiga tahun sekali tersebut juga dihadiri ORARI lokal seBali dan Anggota ORARI Lokal Tabanan N. Adi Wiryatama. Ketua ORARI Lokal Tabanan I Made Sudiartha berharap kepada semua anggota untuk berderma dan berbakti kepada masyarakat. Pada kesempatan tersebut, Ketua ORARI Lokal Tabanan juga menyerahkan ijin amatir radio kepada Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dengan ijin YD9EKA. Sebagai bentuk kepedulian pemerintah, Bupati Tabanan juga menyerahkan bantuan kepada panitia. W-004

NEGARA- Fajar Bali Tak hanya di Desa Cupel di Kecamatan Negara, Candikusuma di Kecamatan Melaya, Desa Perancak di Kecamatan Jembrana, Desa Medewi di Pekutatan, terjangan ombak yang menyebabkan abrasi juga terjadi di Desa Delod Berawah Kecamatan Mendoyo. Delod Berawah sebagai salah satu kawasan wisata di Jembrana, kini memprihatinkan dengan tingkat keparahan abrasi yang terjadi.

Salah satu pura di tepi pantai, yang merupakan tempat suci pengayatan pemujan Nyi Kanjeng, tampak kondisinya tembok penyengkernya jebol dan miring. Rusaknya kondisi tempat suci, milik alm Made Latra, akibat terjangan ombak yang terjadi sekitar dua minggu yang lalu. Di sisi sebelah timur, pagar temboknya sudah jebol dan menggerus tanah sehingga akar pohon besar yang ada dalam areal pura terlihat. Kemudian, posisi pagar tembok dari batako di sisi barat, sudah ambruk dan pintu masuknya sudah dalam posisi miring.

Jebolnya tempat suci itu, menurut Mangku Ketut Nastra (49) asal Banjar Tunjung Desa Delod Berawah ketika ditemui Minggu (3/2) kemarin mengatakan

ambruknya pagar tembok penyengker ini, karena dihantam ombak. Tempat suci ini milik pribadi Made Latra. Selain pura, beberapa tanaman pandan yang banyak tumbuh di bibir pantai Delod Berawah, hancur. “Terjangan ombak yang menerjang, membuat suasana di Desa Delod Berawah, sebagai salah satu wisata di Jembrana, jadi rusa,” ujarnya. Warga di sini menginginkan supaya pemerintah daerah, memperhatikan bencana abrasi yang terjadi Delod Berawah.

Selain di sisi barat atau depan warung wisata kuliner, kondisi abrasi yang cukup parah ada di sisi sebelah timur kolam renang di Delod Berawah. Menurut Perbekel Delod Berawah, Made Rentana ketika ditemui Minggu siang kemarin menjelaskan akibat terjang ombak beberapa minggu yang lalu membuat, sekitar beberapa hektar lahan milik warga tergerus. Pihaknya sudah mengajuan bantuan kepada Balai Sungai Bali Penida, di Denpasar pada tanggal 14 Januari lalu. Usulan bantuan untuk penanganan abrasi, juga ditembuskan kepada Dinas PU Jembrana. Dia menyebutkan garis pantai untuk di kawasan Desa Berawah sepanjang 4 kilometer. W-003

Pura atau tempat suci di tepi pantai Delod Berawah jebol, akibat diterjang ombak.

Berikan Pengobatan Gratis

Desa Apuan, Baturiti Gandeng RS Kasih Ibu

TABANAN-Fajar Bali Pemeriksaan kesehatan dan gratis yang digelar Desa Apuan,Kecamatan Baturiti dihadiri ratusan masyarakat dan anakanak sekolah, Minggu (3/2) kemarin.

Kegiatan sosial yang digelar di Kantor Perbekel Desa Apuan, Kecamatan Baturiti kemarin tersebut menggandeng pihak RS Kasih Ibu Tabanan.

Perbekel Desa Apuan, Kecamatan Baturiti I Ketut Wardana mengatakan kesehatan merupakan modal utama bagi masyarakat khususnya masyarakat Desa Apuan. Ketika masyarakatnya sehat maka kemajuan suatu desa sudah pasti mengikuti dan ada di depan mata. “ Di dalam jiwa dan raga masyarakat yang sehat mampu mencipatakan masyarakat yang maju,”jelasnya. Dikatakan, pengobatan gratis kepada masyarakat sudah sering dilaksanakan Desa Apuan. Bahkan pengobatan pemeriksaan mata dan IVA dilakukan secara kontinyu yang menggandeng pihak ROTARI Bali. “Kami secara berkelanjutan menggelar pengobatan gratis kepada masyarakat,” tandasnya.

Sedangkan pengobatan gratis yang menggandeng pihak RS Kasih Ibu Tabanan baru pertama kali digelarnya. “ Saya rasa kerjasama seperti ini sangat baik dalam membantu program pemerintah dalam hal kesehatan ,” jelasnya.

Selain itu, tujuan dari kegiatan yang dihadiri ratusan masyarakat dan anakanak sekolah dasar ini ikut berpartisipasi mesukseskan program pemerintah Kabupaten Tabanan dalam mewujud-

kan Visi dan Misi Tabanan Serasi. “ Salah satu wujud nyata kegiatan yang kami gelar ini adalah mendukung program pemerintah Kabupaten Tabanan mewujudkan masyarakat Tabanan Serasi (Sejahtera Aman dan Beprestasi ),” tandasnya.

Sementara itu pemilik RS Kasih Ibu Tabanan, Dr Suanda Duarsa SpOG mengatakan pengobatan gratis yang diberikan kepada masyarkat lebih

memberikan pemahaman kesehatan kepada masyarakat. Karena selama ini pemahaman kesehatan masyarakat masih minim. Sebut saja, ketika masyarakat mulai tekena gejala demam berdarah, mereka belum paham mengenai gejalanya.

Sehingga terlambat memberikan pertolongan membawa ke dokter maupun rumah sakit. Akibatnya pun patal. “Salah satu tujuan kita selain memberikan pelayanan pemeriksaan dan pengobatan kesehatan gratis juga memberikan pemahanan mengenai kesehatan itu sendiri,”jelasnya.

RS Kasih Ibu Tabanan yang baru berdiri sejak tanggal 21 Desember 2012 lalu, akan terus memberikan pengobatan gratis kepada masyarakat di beberapa desa yang ada di Tabanan.

“Selain di Desa Apuan ini, kami telah lakukan hal serupa di Kerambitan, dan berlanjut di desa-desa lainya,” jelas dokter asal Kecamatan Kerambitan, Tabanan ini. Kegiatan yang berlangsung hingga siang itu juga dihadiri Camat Baturiti, I Putu Adi Supraja, Kapolsek Baturiti dan Danramil Baturiti. W-004

5

Pohon Kepuh Raksasa Roboh

Timpa Enam Rumah di Penebel

TABANAN-Fajar Bali Pohon kepuh di Pura Desa dan Bale Agung Desa Pakraman Pemanis, Desa Biaung, Kecamatan Penebel, Minggu sore (3/2) kemarin tumbang.

Tumbangnya pohon berdiameter 6,1 meter sekitar pukul 14.30 sore kemarin menimpa enam buah rumah warga setempat. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tumbangnya pohon kepuh raksasa itu.

Namun kerugian material ditaksir mencapai Rp 227 Juta. Keenam rumah warga yang ditimpa pohon tumbang akibat angin putting beliung tersebut yakni Nyoman Sendi (50), Made Kerta (49), Made Sudiarka (55), Ketut Kantra (47), Wayan Sutirka (58) dan Wayan Nesa .

Bendesa Adat Desa Pakraman Biaung, Gusti Ngurah Ketut Arnawa mengatakan robohnya pohon kepuh berusia ratusan tahun itu terjadi sekitar pukul 14.30 Wita. Saat itu hujan deras dan angin kecang melanda wilayah Penebel tiba-tiba pohon kepuh yang berada di areal Pura Puseh Desa Pakraman Pemanis, roboh.

Akibatnya sebuah pelinggih bale agung dan penyengker di Pura Puseh dan Bale Agung hancur. “Selain pelinggih yang ditimpa pohon hancur, ada enam rumah warga sekitar juga tertimpa pohon,” jelasnya. Sejatinya kata Gusti Ngurah Ketut Arnawa, sudah ada rasa was-was akan tertimpanya pohon raksasa tersebut. Pihanya pun telah melakukan pemangkasan secara rutin.

Namun alam berkehendak lain, pohon tersebut pun tumbang dan menimpa sejumlah rumah warga. “Kami taksir kerugian mencapari ratusan juta,” jelasnya. Atas musibah tersebut pihaknya akan melaksanakan upacara pecaruan yang diawali dengan upacara memindahkan sementara (megelingsir ) Ida Bhatara ke Saren Kangin. Sementara itu beberapa warga yang dibantu oleh aparat kepolisian membersihkan puing –puing pohon kempuh yang tumbang tersebut. W-004

Warung wisata kuliner di obyek wisata Delod Berawah, Kecamatan Mendoyo.

Delod Berawah Garap Wisata Kuliner NEGARA- Fajar Bali Untuk menarik kunjungan wisatawan, baik lokal maupun asing, tampaknya Desa Delod Berawah terus berbenah. Apalagi untuk menghilangkan image, kalau Delod Berawah, menjamur cafe remang-reman, pihak Pemkab Jembrana menyiapkan fasilitas dengan membangun warung untuk wisata kuliner. Bangunan aula dengan fasiltas berupa lima los atau tempat, kini sudah dimanfaatkan oleh warga setempat. Mereka memanfaatkan dengan menjual beberapa menu kuliner, seperti ikan bakar, ayam panggang dan ketinggalan kuliner khas Jembrana yakni lawar klungah. Selain makanan khas yang dijual untuk para pengunjung kawasan wisata pantai Delod Berawah, dihidangkan juga beberapa beraneka raga minuman dan makanan ringan.

Perbekel Delod Berawah, Made Rentana didampingi salah seorang anggota DPRD Jembrana asal Delod Berawah, Nyoman Yudi Wartono ketika ditemui Minggu (3/2) kemarin mengatakan, dibukanya warung wisata kuliner ini, masih merupakan tahap uji coba. Kendati pun penyediaan fasilitas bangunannya digarap oleh Pemkab Jembrana, namun pengelolaan diserahkan pada pihak desa atau desa adat. “Sekarang mulai banyak dikunjungi, kendatipun masih uji coba. Pedagangnya semua dari penduduk lokal di sini. Kami mengutamakan warga Delod Berawah yang memang bekerja sebagai pedagang,” ujar Rentana. Bangunan untuk wisata kuliner berupa aula, disediakan sebanyak lima tempat atau los. Kini yang baru dipakai untuk uji coba, baru tiga tempat. Kendati sekarang baru mengutamakan penduduk lokal untuk berjualan, tetapi tidak menutup kemungkinan juga, memberikan peluang kepada pedagang dari luar. Untuk sementara ini, pihaknya baru menghidangkan beberapa menu, hidangan ikan bakar, ayam panggang, lontong ayam dan lawar klungah.

Sekarang ini, pihaknya baru menata dan berbenah untuk pengembangan wisata kuliner di Delod Berawah.

Bangunan dari Pemkab Jembrana, akan dikelola dengan baik, sehingga nantinya akan dapat berkembang menjadi wisata kuliner yang menjadi daya tarik di Desa Delod Berawah. Untuk sementara ini, para pedagang yang berjualan, memilih berjualan sampai malam sehingga bila ada pengunjung pada malam hari, bisa menikmati menu kulinernya sambil menikmati pemandangan pantai.

Selain fasilitas los atau tempat berjualan, juga disediakan WC dan tempat sampah. Tetapi menyinggung soal kebersihan, pihaknya masih menanggulangi dengan menggunakan tenaga dari desa, yakni tim kawasan wisata dari desa. Ke depan, pihaknya ingin menyiapkan khusus tenaga kebersihan, sehingga suasana yang tercipta selalu bersih dan tidak terkesan jorok. “Soal petugas kebersihan, sementara ini masih ditanggulangi dari desa, tapi kami akan memohon kepada Pemkab Jembrana, untuk memberikan tenaga kontrak atau outsourching untuk tenaga kebersihan,” harapnya. Mengenai fasilitas WC, memang sudah disediakan oleh pemerintah daerah, tetapi masih perlu adanya penambahan.. Selanjutnya soal pedagang yang menempati dan berjualan di bangunan itu, untuk sementara ini belum dipungut biaya kontrak, karena ini masih dalam tahap uji coba. W-003

6

Senin, 4 Februari 2013, Tahun XIII

FAJA R BALI

SMK PGRI 1 Badung Optimis Raih UN 100 Persen Agar Disiplin, Ortu Sepakat Gawangi Putra-putri

Hanya dengan disiplin, maka ujian nasional (UN) bisa dicapai dan terkait disiplin, seluruh orangtua peserta UN SMK PGRI 1 Badung diundang untuk bertatap muka dengan Kepala SMK PGRI 1 Badung, Drs., I Made Gede Putra Wijaya, SH., M.,Si., di SMK tersebut, Sabtu (2/2).

MANGUPURA-Fajar Bali Dihadapan orangtua peserta UN, Putra Wijaya , mengingatkan, UN tahun 2013 menerapkan 20 paket, kalau tahun-tahun sebelumnya hanya 5 paket. Penerapan 20 paket yang diterapkan, agar lebih meningkatkan kualitas pendidikan, sehingga peserta UN tidak bisa menyontek atau bertanya kepada temannya. Soal lembar jawab komputer (LJK), untuk setiap peserta UN yang duduk di depan, di samping kiri dan kanan serta di belakang berbeda. sehingga sekaligus tarung bebas, karena yang menentukanyakni peserta UN itu sendiri, dan standar nilai UN, 6,0. Putra Wijaya mengharapkan, orangtua lebih meningkatkan perhatian dalam segi pengawasan, khususnya peningkatan disiplin. UN telah di ambang pintu, orangtua agar selalu bekerja sama dengan sekolah, dalam ikut menyukseskan UN, khsusnya di SMK PGRI 1 Badung yang berlokasi di Latu Gerih Abi-

ansemal. Putra Wijaya merupakan tokoh pendidikan di Badung, karena upayanya membangun pendidikan dalam ikut mencerdaskan bangsa melalui SMK PGRI 1 Badung yang berlokasi di Latu Gerih Abiansemal. Kepedulian Putra Wijaya terhadap pendidkan, berhasil menerima penghargaan Widya Kusuma dari Gubenrur Bali, Made Mangku Pastika, juga sebagai bagian penting dalam peraihan prestasi UN. Selain itu SMK PGRI 1 juga mendapat perhatian Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), melalui pemberikan bantuan sarana dan prasarana. Sebagai Pimpinan SMK PGRI 1 Badung, Putra Wijaya serta seluruh jajaran telah menyiapkan 99 peserta UN SMK PGRI 1 Badung untuk kembali menoreh keunggulan 100 persen. Sejak UN digelar SMK PGRI 1 Badung selalu meraih 100 persen, ujar Putra Wijaya kepada seluruh orangtua siswa kelas XII. Putra Wijaya mengajak, sebagai orangtua harus

Kepala SMK PGRI 1 Badung, I Made Gede Putra Wijaya ketika memberikan penjelasan kepada orangtua peserta UN agar menggawang putra-putrinya untuk lebih disiplin

menggawang putra-putrinya, sehingga kesehatannya terproteksi, serta berikan kesempatan untuk peningkatan intensitas belajar.

Sekolah telah berupaya all out dengan memberikan pembekalan les tambahan kepada peserta UN, secara marathon. Putra Wijaya selalu mencipatakan, agar posisi SMK PGRI 1 Badung, today is best is yesterday, and tomorrow is best is to day, atau hari ini harus lebih baik dibanding kemarin dan besok harus lebih baik dibanding

hari ini. UN untuk SMK, Bahasa Inggris, bahasa Indonesia dan Matematika. UN akan digelar, 15-17 April 2013, dan sehari setelah UN, tepatnya 18 April akan dilanjutkan dengan ujian teori kejuruan, ujar Putra Wijaya.

Sebelum UN,akan digelar try out oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bali, 11-14 Februari dan try out oleh Disdikpora Badung, 26-1 Maret.

SMK PGRI 1 Badung memiliki Program Keahlian Akomodasi

STIKes Borneo Kunjungi STIKes Wira Medika PPNI Bali DENPASAR-Fajar Bali Lembaga pendidikan tinggi yang menghasilkan lulusan berkualitas dan berkompeten sering mendapat kunjungan dari berbagai pihak baik dari dalam maupun luar negeri.

Salah satunya, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Wira Medika PPNI Bali, sejak beberapa tahun terakhir ini menjadi perhatian sejumlah lembaga pendidikan tinggi dan organisasi profesi baik yang berada di dalam maupun luar negeri. Pada Minggu (3/2), 150 orang keluarga besar STIKes Borneo Cendikia Medika, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah kunjungi STIKes Wira Medika PPNI Bali.

Rombongan civitas akademika lembaga pendidikan kesehatan dari pulau terluas di tanah air tersebut, dipimpin langsung oleh Ketua STIKes Borneo Cendikia Medika, Dr. Ir. Luluk Sulistyono, M.Si yang didampingi sejumlah dosen pembina. Kunjungan keluarga besar perguruan tinggi kesehatan yang baru berumur setahun itu, diterima oleh Pembantu Ketua

Rombongan STIKes Borneo ketika foto bersama di depan gedung STIKes Wira Medika PPNI Bali I bidang akademik STIKes Wira yang terdiri dari 2 Program Medika PPNI Bali, Made Nursari, Studi (Prodi) yakni S1 KeperSKM, MARS, didampingi pe- awatan dan Diploma III, Analis jabat lainnya seperti Ketua II Kesehatan.

Agus Nurcholis, Ketua IV, Made Nursari mengemukakan Sudiari, LPM Wayan Mulati, untuk meningkatkan kualitas sejumlah dosen serta sejumlah para lulusan, pihaknya sejak pengurus fungsionaris Badan dini telah melakukan berbEksekutif Mahasiswa (BEM). agai terobosan di antaranya Pada kesempatan itu, Made mengembangkan konsep pemNursari, menjelaskan STIKes belajaran berbasis kompeWira Medika PPNI Bali telah tensi, yang sesuai dengan beridiri sejak 6 tahun yang kebutuhan penyedia lapangan lalu, seiring dengan tingginya kerja termasuk rumah sakit. kepercayaan masyarakat terha- Bukan hanya itu, dia menegasdap perguruan tinggi kesehatan kan mahasiswa diajarkan untersebut kini telah memiliki tuk proaktif, sementara para sekitar 2000 orang mahasiswa, dosen hanya sebagai fasilitator

saja. Kerjasama dengan organisasi, perguruan tinggi baik di dalam maupun luar negeri telah dipupuk sejak beberapa tahun terakhir, tambahnya.

Sementara itu, Ketua STIKes Borneo Cendikia Medika, Luluk Sulistyono, menyebutkan tujuan kunjungan ke STIKes Wira Medika PPNI Bali adalah untuk mengetahui berbagai proses program pendidikan termasuk kelengkapan sarana prasarana pendudung pembelajaran. Pada kesemapatan Luluk Sulistyono menjelaskan, jumlah mahasiswa di tahun perdana ini tercatat sebanyak 114 orang yang terdiri dari 4 program studi, yakni S1 Keperawatan, DIII Kebidanan, DIII Farmasi dan DIII Analis Kesehatan. Rombongan yang dipimpinnya telah mengawali kunjungannya sejak 24 Januari 2013 yang lalu menuju Surabaya kunjungan ke Jombang, dan Bali.

Pada bagian lain Presiden BEM STIKes Wira Medika PPNI Bali, I Putu Ditya Prayanto, menjelaskan mahasiswa di lingkungan perguruan tinggi kesehatan yang berlokasi di kawasan Jalan Kecak Denpasar tersebut, sangat aktif melakukan kegiatan ekstra kurikuler.

Mahasiswa sangat antusias mengikuti berbagai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di antaranya seni tari, olahraga, bahasa Inggris, Mapala, KSR, dan jurnalistik, ungkapnya. SWJ

Perhotelan, Tata Boga dengan Jurusan Jasa Boga serta Teknik Informatika. Selain mempersiapkan diri untuk UN juga Uji Kompetensi Keahlian (UKK) dan UKK akan dilaksanakan 18-23 Februari , dengan tenaga asesor dari Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) provinsi Bali. Dalam menghadapi UKK, saat ini siswa kelas XII, melaksanakan pra UKK di sekolah, sehingga saat menghadapi UKK telah mantap. Sebelum UN, pada

saat Purnama peserta UN akan bersembahyang di Pura Uluwatu (25/2) dan di Pucak Mangu serta bersembahyang di Pura Besakih.

Selain menjelaskan tentang UN dan UKK, Putra Wijaya juga mengemukakan tentang siswa kelas XI yang kini sedang melaksanakan praktik. Siswa kelas XI yang sedang parktik di hotel-hotel di Kuta, 298 orang, dan lama prakt 6 bulan. Selain praktik di sejum lah hotel, juga praktik di sekolah, karena seko-

lah menyediakan laboratoriumsetaraf bintang lima untuk siswa praktik. Kelebihan SMK PGRI 1 Badung yakni, siswa yang praktik langsung ditawar hotel agar setelah lulus langsung bekerja di hotel tersebut. Tawaran itu, karena saat praktik siswa dinilai profesional dan berkompetensi di bidangnya. Selain lulusan mendapat pekerjaan, terdapat juga yang melanjutkan ke perguran tinggi, tandas Putra Wijaya. R-008

Latihan Tari, Tabuh dan Lukis (Gratis) di Art Centre

DENPASAR-Fajar Bali Geliat Taman Budaya semakin terlihat. Janji untuk menggelar kegiatan pelatihan tari, tabuh dan lukis (gratis lagi ) bagi masyarakat, akhirnya benar terwujud. Oleh kepala UPT (Unit Pelaksana Tehnis) Taman Budaya, Ketut Mantara Gandi dikatakan bahwa kegiatan ini tidak semata pelatihan seni budaya yang ada, namun juga pendidikan rasa percaya diri, pendidikan sosialisasi, bagi para peserta yang rata -rata memang masih berusia dini, muda, dan dewasa. “ Dengan berkumpul begini, terlebih ditempat terbuka, bergaul dengan banyak ragam teman, mereka akan terlatih juga dalam bersosialisasi,” ungkap Mantaragandi, Minggu ( 3/2).

Lebih jauh Mantaragandi mengatakan, bahwa kegiatan ini juga untuk lebih menambah semaraknya Taman Budaya.

Lebih bisa dikenal lagi secara lebih luas oleh masyarakat, kemudian bagi para wisatawan baik lokal hingga mancanegara. “ Yang pasti kita akan buat Taman Budaya lebih bergairah, semarak, dengan isian program lainnya sesuai dengan tupoksi (tugas pokok dan fungsi) disini, “ urai Gandi.

Nah, untuk kegiatan awal tahun ini, yakni pelatihan seni lukis, tari bali dan tabuh, yang baru berjalan dua kali perte-

Latihan menari, menabuh dan melukis di Art Centre mendapat sambutan positif. muan (sekali dalam setiap hari minggu) dimana kegiatan pelatihan ini dilatih oleh pelatih yang sudah cukup mumpuni dibidangnya. Seperti untuk guru tarinya terdiri dari Ketut Rena, Ni Wayan Suartini, Siluh Putu Adi Indrayani, dan Ni Made Yunianti, pelatih tabuh, I Wayan Eris Setiawan dan pelatih lukis, I Made Jaya Jemana dan I Made Yasana.

Pelatihan yang gratis dari pungutan biaya serta tidak terbatas waktu itu, sejauh ini sudah cukup menarik animo peserta.

Sementara ini, peserta untuk latihan tari ada 27 orang, lukis 10 orang dan tabuh 10 orang. “ Ini masih akan bertambah dengan pendaftar susulan yang telah ada, “ timpal panitia kegiatan.

Untuk pelatihan lukis men-

gambil tempat di ruang dalam pameran, gedung Ksinarnawa, untuk pelatihan tabuh di ruangan terbuka bawah gedung Ksinarnawa, sedang untuk latihan tari di kalangan Angsoka.

Oleh Pimpinan Pelaksana Tehnis Kegiatan, sekaligus juga Kasi Dokumentasi dan Informasi Taman Budaya, Dewa Ayu Laksmi, menambahkan bahwa dengan adanya kegiatan yang sangat positif ini maka diharapkan peran serta baik masyarakat lebih meningkat, dan peran penting para stakeholder untuk lebih memberikan dukungan secara moril. “ Mungkin suatu saat para pajabat bisa datang hadir melihat latihan disini, hingga bisa menambah motivasi para peserta, “ harapnya. W-017

Keunggulan Teknologi Directoclip Didiskusikan

DENPASAR-Fajar Bali Kreator aplikasi Directoclip, Dr. Jean Yves Boisbluche (CEO) Computer Engineer lulusan INSA, sekolah komputer tertinggi di Perancis, menjelaskan dan mendiskusikan konsep Directoclip dan keunggulannya. Disertai pula oleh Mrs. Corinne Boisbluche MA (Vice President, Sales&Marketing), Dr. Jean Couteau (contributor, penulis tiga bahasa, kolumis regular Kompas), dan PR dan Communication Managr,Miss Nancy Yanne Fonda BA di Kuta, Jumat malam ( 1/2). Dikatakan, sistem Directoclip sangat menjanjikan, baik untuk lembaga pendidikan, sekolah, kebudayaan, perusahan corporate maupun untuk museum. “ Konten apa pun dapat dimasukkan ke dalam tablet-tablet bagi tujuan pendidikan apa pun. Tidak perlu lagi computer seperti dilakukan negara-negara maju, cukup meloncat ke langkah berikutnya melalui tablets atau e-books/ note-books yang menyediakan informasi-informasi kebudayaan, pendidikan, teknik dan sebagainya. Drectoclip adalah perusahan inovatif yang menyediakan jasa-jasa tersebut,” papar

Suasana diskusi tentang teknologi Directoclip Mrs Corinne Boisbluche yang cukup fasih berbahasa Indonesia itu.Ditambahkan, para pengguna Directoclip dapat pula mencari bermacam - macam informasi penting. Seperti restoran yang telah dipasarkan, agenda terakhir festival, mobil, rumah untuk disewa atau untuk dibeli. Para pengusaha atau investor dapat pula menemukan penyedia layanan cetak, real estate atau agen perekrutan, atau pun melihat catalog dan daftar harga dari berbagai bidang. “ Salah satu keunggulan dari Directoclip juga promosi gratis tentang kegiatan budaya, serta penyediaan gratis

informasi yang akurat, lengkap dan obyektif tentang berbagai obyek wisata dan kegiatan pedidikan, budaya dan lain –lain itu, “ paparnya.

Dimulai pada 1 Februari 2013, Beta Version Drectoclip Bali dapat diunduh secara gratis dari internet. Versi mutakhir aplikasi ini akan diluncurkan pada awal musim kemarau tahun ini.

Sejauh ini belum ada aplikasi apa pun di Indonesia atau di dunia yang menyediakan ragam informasi seperti disajikan Directoclip. Melalui peluncuran aplikasi yang dapat bekerja offline ini, Indonesia membuktikan diri

Mrs. Corinne Boisbluche sebagai negara yang merangkul teknologi mutakhir. Penjelasan singkat Directoclip, dapat digunakan pada semua laptop sebagai aplikasi dasar. Dapat digunakan pada semua jenis tablets, smartphones dan e-books/ note-books, Menyediakan stuktur bagus dengan pilihan modul yang komprehensif .Dapat digunakan tanpa internet, setelah diunduh secara gratis dari internet, Menyediakan segala jenis informasi tempat tujuan atau perusahaan secara HQ video dan foto, halaman html, powerpoint, excel atau presentasi kata, peta, gambar 2D dan lainnya. W- 017

Senin, 4 Februari 2013, Tahun XIII

EKOWISATA

7

Kisruh P2B, Pihak Bandara Tak Adil Dahlan Iskan Janji Perhatikan Pedagang Kecil

Kisruh terkait relokasi Paguyuban Pedagang Bandara (P2B) Ngurah Rai semakin memanas. Berdasarkan surat yang berhasil diperoleh Fajar Bali di pengurus P2B, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Bali yakni I Gusti Ngurah Kelakan telah menyurati Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk segera memberi perhatian dan menindaklanjuti aspirasi yang sudah disampaikan P2B ke gedung DPR RI dan DPD RI beberapa waktu lalu.

MANGUPURA - Fajar Bali “Salinan surat dari DPD RI kami terima belum lama ini.

Satu surat ditujukan ke Dirut PT. Angkasa Pura dan satunya lagi ke Menteri BUMN,” ujar Humas P2B I Nyoman Suharta Jumat (1/2).

Di dalam surat tersebut, DPD RI menilai tindakan pihak Bandara Ngurah Rai memang tidak adil terhadap para pedagang kecil dan menengah yang tergabung di dalam P2B. Seperti yang ditirukan Suharta, Alit Kelakan mengatakan, seharusnya pihak bandara memberikan perlakuan afirmasi dan perlindungan kepada kelompok usaha kecil dan menengah sebagaimana yang menjadi kebijakan pembangunan ekonomi Indonesia selama ini.

Terlebih lagi, para pedagang yang tergabung di P2B adalah pengusaha lokal yang seharusnya juga dapat menjadi pertimbangan bagi pihak bandara. Dalam surat tersebut, Alit Kelakan menyampaikan agar segera mengeluarkan kebijakan afirmasi dan perlindungan sebagaimana mestinya kepada para pedagang yang dimaksud demi terciptanya iklim yang kondusif di Bandara Ngurah Rai, Bali. Hal ini dikarenakan menyangkut nasib hidup ribuan pekerja yang berada dalam naungan P2B. Di dalam surat tersebut, ada 5 kesimpulan yang didapat oleh Alit Kelakan selaku DPD RI yakni pertama adalah, berkaitan dengan pengembangan Bandara

Pengurus P2B adukan nasib ke Dahlan Iskan Ngurah Rai sebagai bandara internasional (perluasan kapasitas) melalui pembangunan terminal internasional baru membawa dampak pada penataan ulang para pedagang ban-

dara. Kedua, penataan ulang para pedagang ternyata dilakukan dengan membuka tender tanpa ada pengecualian terhadap para pedagang P2B yang telah lama membangun usahanya.

Inflasi Kota Denpasar 1,41 Persen

DENPASAR - Fajar Bali Pada bulan Januari 2013, Kota Denpasar mengalami inflasi mencapai 1,41 persen. Dibandingkan dengan bulan - bulan sebelumnya, angka ini cukup tinggi. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali I Gde Suarsa mengatakan, inflasi tinggi memang selalu terjadi di awal tahun. “Sesuai polanya, setiap awal tahun memang selalu terjadi inflasi di atas 1 persen,” ungkapnya Jumat (1/2).

Tingginya tingkat inflasi ini, jelas Suarsa, sangat berpengaruh akibat perubahan musim. Selain itu juga akibat cuaca yang terjadi sehingga mengganggu jalur distribusi. “Perubahan musim sangat berpengaruh. Nanti setelah itu barulah inflasi ada di bawah 1 persen dan tinggi lagi ketika memasuki bulan Juli,” jelasnya.

Suarsa menganalisis, inflasi dikarenakan adanya peningkatan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks pada kelompok bahan makananyaknisebesar4,32persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 1,08 persen, kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan 0,39 persen, kelompok kesehatan 0,17

persen serta kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,11 persen.

Suarsa menambahkan, kelompok makanan yang mengalami kenaikan harga sehingga memberi andil terbesar terjadinya inflasi adalah naiknya komoditas makanan seperti daging ayam ras, beras, cabe rawit, cabe merah, bawang merah, bawang putih, telur ayam ras,

jeruk, pisang, semangka, ikan tongkol, ikan jangki dan sayur kangkung. Selain itu, kenaikan harga juga terjadi pada tarif sewa rumah, tarif kontrak rumah, upah pembantu rumah tangga, tarif angkutan udara dan mobil.

Sedangkankelompokyangmenjadi penghambat terjadinya inflasi yakni kelompok sandang sebesar 0,0136 persen. Sementara, kelompok pendidikan, rekreasi dan olah-

raga tidak mengalami perubahan.

Beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga tercatat antara laindagingbabi,minyakgoreng,gula pasir, celana panjang jeans wanita danbajuataukaosanak.Jika diurutkan, Kota Denpasar menempati urutan ke 19 dari 62 kota yang mengalami inflasi dari 66 kota yang ada di Indonesia. Dari 66 kota tersebut, hanya 4 kota saja yang mengalami deflasi. W-011

MANGUPURA-Fajar Bali Pembangunan dermaga di Kedonganan, Kuta yang sempat dikhawatirkan batal akan segera terealisasi. Pembangunan dermaga yang sudah lama digadanggadang ini akan dibangun tahun ini dan diperkirakan menghabiskan dana Rp 14 milyar yang bersumber dari APBN. "Proyek pembangunan dermaga Kedonganan sudah ditenderkan, mudah-mudahan Maret sudah ada pemenangnya," ungkap Kepala Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan (Disnakkanlut) Badung I Made Badra, baru-baru ini.

Dengan terbangunnya dermaga ini, kata Badra, akan mempermudah aktifitas nelayan dalam melaut yang dampaknya

menambah kesejahteraan nelayan. Dengan adanya dermaga ini juga, kapal-kapal dengan kekuatan 30GT bisa menyandar.

"Selain itu, keberadaan dermaga menjadikan pendaratan ikan jadi lebih cepat sehingga resiko membusuknya ikan sebelum di jual menjadi lebih kecil. Intinya nelayan lebih untung dengan adanya dermaga" ujar Badra.

Badra juga berharap dengan adanya dermaga akan meningkatkan hasil tangkapan ikan untuk mensuply kebutuhan cafe, restoran dan pasar-pasar tradisional.

Bagian lain, penataan pasar ikan kedonganan sudah rampung.

Sebanyak 75 los dan 25 toko sudah disiapkan untuk merelokasi sekitar 90 pedagang ikan.

Badra menyebutkan relokasi pedagang ini merupakan bagian dari proyek penataan Kawasan Minapolitan Kedonganan.

Menurutnya, di pasar baru ini pedagang menempati los yang lebih luas dan lapang serta lebih higenis dibandingkan dengan pasar yang sekarang ditempati.

Dijelaskan, proyek pasar higenis ini dibangun di atas lahan seluas sekitar 20 are. Dari luas tersebut dibangun 75 unit los dengan ukuran 4x5 m2 dan 25 kios masing-masing seluas 5x6 m2, dengan dilengkapi 2 paket watertraitment, 2 unit penimbangan ikan dan 1 unit pos Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI). Luasan pasar dibandingkan dengan pasar sekarang jauh lebih luas karena pasar

tradisional sekarang hanya 6 are.

Ditambahkan, pasar tradisional yang lama direncanakan akan dimanfaatkan sebagai parkir. Pasar ikan baru ini bergeser mundur sekitar 80 meter atau berjarak 90-95 meter dari bibir Pantai Kedonganan. Pasar baru ini dekat dengan pasar higenis yang sudah ada yang ditempati 12 pedagang ikan skala besar.

“Yang jelas semua pedagang masuk ke pasar yang baru, dan tertampung semua,” tambah Badra. Menurutnya dengan pergeseran lokasi pasar ini maka Pantai Kedonganan akan terbuka lebih lebar. Pasalnya pasar tradisional sekarang hanya berjarak sekitar 10-15 meter dari bibir pantai. W-006

DENPASAR- Fajar Bali Petani Bali harus bekerja ekstra dalam mengolah hasil panen untuk menghasilkan gabah kering panen (GKP) berkualitas baik dengan cara menjemur di bawah sinar matahari, karena daerah ini masih sering diguyur hujan.

“Berkat kerja keras petani mengolah hasil panen akhirnya mampu menghasilkan gabah yang bermutu sehingga harganya lebih mahal dibandingkan dengan kualitas rendah dengan kadar air lebih dari 25 persen,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, Gede Suarsa, di Denpasar, Minggu (3/2).

Ia mengatakan, hasil pemantauan yang dilakukan ke delapan kabupaten dan satu kota di Bali selama bulan Januari 2013 menunjukkan 92,59% petani menjual gabah kualitas baik dan hanya 7,41 persen menjual kualitas rendah yang masih memiliki kadar air tinggi.

Petani yang menjual gabah

kualitas rendah itu jauh menurun dibandingkan dengan kondisi pada pertengahan tahun 2012 yang mencapai 40,98%. “Hal itu berkat kesadaran petani dan sosialisasi instansi teknis terkait bahwa menjual gabah kualitas baik nilainya jauh lebih mahal, di samping mampu menghasilkan beras yang bermutu,” ujarnya.

Meskipun petani menjual gabah kualitas baik, namun harga di tingkat petani menunjukkan adanya penurunan rata-rata gabah kualitas GKP pada bulan Januari 2013 dibanding bulan Desember 2012 sebesar 0,05% dan di tingkat penggilingan 0,04%. Rata-rata harga gabah kualitas GKP pada bulan Januari 2013 tetap berada di atas harga patokan pemerintah (HPP) yakni sebesar Rp3.708,67/kg di tingkat petani dan Rp3.787,56/ kg di tingkat penggilingan.

Transaksi gabah kering panen tertinggi di tingkat petani terjadi di Kabupaten Jembrana

sebesar Rp4.265/kg untuk vaeritas Ciherang dan terendah di Kabupaten Badung dengan harga Rp3.396/kg untuk varietas Cigeulis. Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Bali, Ida Bagus Wisnuardana dalam kesempatan terpisah menjelaskan, Bali dalam menjaga kestabilan harga gabah membentuk lembaga usaha ekonomi pedesaan (LUEP).

LUEP di Bali tercatat 113 unit memperoleh penguatan

modal dari Pemprov setempat dalam bentuk kredit lunak yang disalurkan Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang mencapai Rp29 miliar. “Dengan bantuan penguatan modal LUEP selama tahun 2012 mampu melakukan pembelian gabah petani sebanyak 12.000 ton, masih relatif kecil dibandingkan dengan produksi petani, namun mampu menstabilkan harga atau minimal harga gabah di atas HPP,” ujarnya. (kom)

Kemudian yang ketiga, kualifikasi dan persyaratan tender yang dikeluarkan pihak bandara ternyata sangat memberatkan dan tidak mungkin terpenuhi oleh para pedagang kecil dan menengah.

Keempat, para pedagang yang tergabung dalam P2B merasa ‘ditinggalkan’ dan dikorbankan oleh pihak bandara. P2B selama ini merupakan sahabat dan rekan sejak dulu bersama jatuh bangun

dalam membangun usaha di Bali khususnya di bandara.

“Dalam point keempat disebutkan juga bahwa walaupun sempat terjadi krisis kunjungan ke Bali sejak Perang Teluk, Bom Bali I dan II sampai isu virus flu burung, para pedagang tetap setia dengan bandara. Namun seiring Bandara Ngurah Rai menuju kesuksesan, P2B justru ditinggalkan dan dilupakan begitu saja,” jelas Suharta saat membacakan surat Alit Kelakan yang ditujukan ke Kementerian BUMN tersebut.

Dan poin kelima adalah, permintaan P2B dinilai sangatlah wajar karena ikut berjasa dalam membesarkan Bandara Ngurah Rai. “Kami (P2B) siap membangun kerjasama dan mengikuti pembinaan yang akan dilakukan oleh pihak bandara demi kemajuan bersama,” jelas Suharta.

Sementara itu, Menteri BUMN Dahlan Iskan yang bertemu dengan beberapa pengurus P2B di Hotel Inna, Denpasar belum lama ini berjanji akan akan memperhatikan kelangsungan nasib para pedagang kecil yang ada di P2B. “Permasalahan ini sudah diketahui Dahlan Iskan. Intinya, kami diminta bersabar dan beliau berjanji akan memperhatikan nasib kami,” ungkap Suharta. W-011

BJB Goes Green Dipadati Ribuan Peserta

DENPASAR - Fajar Bali Minggu (3/2) kemarin, lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar dipenuhi oleh ribuan peserta bersepeda berseragam hijau, biru dan kuning. Ribuan peserta bersepeda tersebut mengikuti acara yang diselenggarakan oleh Bank Jawa Barat Banten (BJB) dengan tema BJB Goes Green.

Tak hanya para pria maupun wanita dewasa yang antusias mengikuti acara bersepeda tersebut. Anak - anak kecil pun terlihat bersemangat mengikuti acara dengan mengambil rute Renon - Dewi Sartika - Diponegoro - Hasanuddin - Imam Bonjol - Teuku Umar - Sudirman dan kembali di Renon.

Setelah acara bersepeda santai tersebut, Bank BJB memberikan beberapa hadiah kepada para peserta dengan cara mengambil nomer undian yang sebelumnya telah dibagikan. Beberapa hadiah tersebut antara lain kompor gas, magic jar, handphone, deposito

berjumlah Rp 5 juta dengan total hadiah yang dibagikan mencapai Rp 50 juta.

Tak hanya itu, pada kesempatan yang sama BJB menyerahkan juga bantuan seperangkat alat pembersih pantai yang diserahkan langsung oleh Direktur Komersial Bank BJB Acu Kusnandar didampingi Direktur Konsumer Bank BJB Arie Yulianto kepada Bali Beach Clean Up. Selain itu, BJB juga menyerahkan secara simbolis kepada Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Bali I Gusti Ngurah Wiranatha berupa 16 ribu pohon yang terdiri dari pohon Majegau, Cempaka, Sandat, Nagasari dan Cendana. Dalam acara BJB Goes Green tersebut juga melepaskan 216 ekor burung yang terdiri dari burung curik hitam, tekukur serta kutilang. “Pelepasan burung akan dilakukan secara bersamaan dengan acara penanaman pohon,” ujar Corporate Secretary Bank BJB Rizky Lestari Januaristi. @ronny

Dermaga Kedonganan Dianggarkan Rp 14 M

Pihak BJB menyerahkan bibit pohon kepada Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Bali.

Petani Bali Mesti Kerja Keras Olah Gabah

Indesign

FAJA R

9

NTB

FAJA R BALI

Senin, 4 Februari 2013, Tahun XIII

Banjir Hantui Warga Kota Mataram Sejumlah Kawasan Terendam

Banjir kembali menggenangi sejumlah wilayah di Kota Mataram yang mengakibatkan ratusan rumah terendam dan puluhan warga terpaksa diungsikan karena ketinggian air mencapai sekitar 60 sentimeter.

MATARAM-Fajar Bali Hujan deras dengan intensitas panjang yang mengguyur Kota Mataram dan sekitarnya pada Jumat malam (1/2) menyebabkan ratusan rumah terendam banjir di sejumlah kawasan Kota Mataram seperti di Kecamatan Ampenan, Sekarbele dan Sandubaya.

Komandan TRC Suhaeli, Sabtu (2/2) mengungkapkan, dari hasil pendataan yang dilakukan, wilayah terparah yang terendam banjir adalah di lingkungan Otak Desa, Kelurahan Dayen Peken—di mana ketinggian air mencapai sekitar 60 sentimeter sehingga warga langsung diungsikan ke tempat yang aman. Namun setelah air sedikit surut warga di perbolehkan untuk kembali ke rumah masing-masing untuk membersihkan rumahnya.

Pantauan hingga saat ini masih terus di lakukan oleh seluruh tim penanggulangan bencana yang terdiri dari sejumlah SKPD terkait bersama BPBD, TRC dan Tagana untuk melihat kondisi di lapangan. Banjir tersebut merendam sedikitnya 60 rumah di lingkungan

Otak Dese, Kelurahan Dayan Peken, dan 117 rumah di lingkungan Batu Raje Ampenan Utara dengan ketinggian air mencapai lutut orang dewasa. Begitu juga di lingkungan Batu Ringgi Selatan Kelurahan Tanjung Karang sedikitnya 89 rumah terendam banjir akibat luapan kali unus.

Sementara di Kelurahan Abian Tubuh Lingkungan Karang Bata sekitar 176 kepala keluarga yang rumahnya terendam banjir.

Dilaporkan pula akibat dari hujan deras tersebut pada Rabu pagi terjadi longsor hingga 10 meter di depan SMA Negeri 7 Mataram dan longsor tersebut mengenai satu mobil avanza.

Suhaili menambahkan kendati kondisi air sudah mulai surut namun warga masih khawatir karena jika hujan deras kembali turun dengan intensitas panjang maka banjir kemungkinan akan terjadi lagi. Untuk itu tim terpadu penanggulangan bencana Kota Mataram terus melakukan siaga 24 jam untuk memantau kesejumlah lokasi. (cso)

Mundurnya Badrul dari Bursa Cawagub

Demokrat harus Jelaskan ke Publik publik, meski secara personal tidak ada MATARAM–Fajar Bali Ketua DPW PKS NTB Suryadi Jay- persoalan pelik antara TGB dengan BM. Suryadi tidak mengapurnama menilai inginkan energi yang terkeputusan Badrul kuras selama ini hanya Munir atas sikap habis karena membahas mengundurkan diri figur calon Wakil Gubernur dari bursa pencaloyang belum jelas karena nan Wakil Gubernur menunggu keputusan dipiNTB mendampingi nang.

Tuan Guru BajangIa membantah munTGB merupakan durnya Badrul Munir dalam keputusan yang bursa pencalonan Wakil menggambarkan jiwa Gubernur, akibat bubarnya besar atas tidak mekoalisi PKS dengan Tuan nentunya dinamika Guru Bajang dalam mengpolitik.

Pada perbincanhadapi Pemilu Gubernur gan dengan radio dan Wakil Gubernur 2013. lokal RRI Mataram, Menurut Suryadi perbeSuryadi Jayapurnama Suryadi menginginkdaan aliran politik dalam an dalam dinamika ketidakpastian ini kompetisi merebut kursi Gubernur dan seharusnya partai politik terutama Wakil Gubernur NTB 2013 menjadi Partai Demokrat NTB dapat tampil sebuah kewajaran dalam dunia politik, memberikan penjelasan kepada publik, sehingga tidak produktif jika dipertasebagai bentuk pemberdayaan politik jam.(cso)

BANJIR-Hujan lebat yang diperkirakan baru berakhir Maret mendatang telah menimbulkan banjir di mana-mana termasuk di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

PNS Tidak Terpengaruh Politik Praktis

MATARAM–Fajar Bali PNS harus bersikap profesional dengan tetap disiplin menjalankan tugas pemerintahan, tanpa harus terpengaruh dengan kondisi politik, pasca pernyataan Wakil Gubernur NTB, yang tidak maju dalam bursa pencalonan Wakil Gubernur NTB 2013.

Kepala Biro Pemerintahan Setda Provinsi NTB DR. HL.Sajim Sastrawan menegaskan, PNS tidak boleh terlibat langsung dalam politik praktis, termasuk dukung mendukung terhadap Calon Gubernur dan Wakil Gubernur.

Sajim Sastrawan menganalogikan, PNS hanya menjadi penonton dalam sebuah pertandingan, tidak boleh bertindak sebagai pemain, apalagi menjadi Tim Juri, hanya diberikan kebebasan bertepuk tangan.

PNS dalam aktivitas sehari-hari bertugas menjalankan roda birokrasi yang mendukung dan berikhtiar mewujudkan visi dan misi Daerah seperti tertuang dalam RPJMD, sesuai dengan aturan yang berlaku.

Mereka tidak boleh terpengaruh dengan kondisivitas politik, apalagi sampai terjun langsung dalam politik praktis, mengingat mendapatkan sanksi administrasi, seperti diatur dalam Undang-Undang Kepegawaian.(cso)

KORAN FAJA R BALI Tersedia

di sini

1. Outlet Pertokoan Cakranegara 2. Outlet Majeluk Perempatan Lampu Merah 3. Outlet Karang Baru (Niwa Cell) 4. Outlet Gomong Jalan Pemuda Depan Lapangan Tenis Dikpora NTB 5. Outlet Majaphit Samping Kantor

Dispenda NTB 6. Outlet Toko Merdeka, Ampenan

8

Senin, 4 Februari 2013, Tahun XIII

SMPN 2 Denpasar,

Sandingkan Gelar Juara

DENPASAR – Fajar Bali Status juara yang digenggam tim putra-putri SMPN 2 A Denpasarm, sekaligus mengkokohkan kualitas status juara yang diraih tahun lalu, pada event yang sama.

Tim putra SMPN 2 A Denpasar bermaterikan Pica, Koming dan Gung Tedi difinal mengalahkan rekan setimnya (SMPN 2 B) dengan pemain Kristiawan, Arik dan Panji dengan hasil akhir 2-0 (1715 dan 15-10) sekaligus berhak menyandang gelar juara II, dan juara III diraih SMP PGRI 7 C. Reputasi positif itu yang digaet tim putra diikuti tim putri SMPN 2 A mengandalkan pemain inti meliputi Novi, Gery dan Ayu Desi, dengan meyakinkan menundukkan SMPN 8 Denpasar dengan skor 3-0.

Bermain dikandang sendiri, Novi dkk, didampingi pelatih Gde Udiyana Putra tampil taktis, dengan minim kesalahan, sehingga membuat lawan harus

menyerah pada game ke-3 dari 5 game dipartai final. Juara tiga di kategori ini diraih SMP PGRI 2 A. Untuk kategori SMA/SMK, gelar juara diraih SMAN 7 Denpasar, setelah sukses mempermak SMKN 3 Denpasar (juara II) dengan angka akhir 3-0. Sukses yang didapat SMAN 7 Denpasar, sekaligus mempertahankan gelarnya tahun lalu , juara III, SMKN 2 B. Sukses tim SMAN 7 Denpasar, juga diikuti tim putri A mengalahkan rekan se-atap yakni SMAN 7 B. Juara III digenggam tim SMKN 2 B Denpasar.

Hasil ini membuktikan kiblat kekuatan cabang sepak takraw belum berubah, baik kategori SMP maupun SMA/SMK. “Tekad kami di SMPN 2 Denpasar menjadi barometer kekuatan cabang ini hingga tanpa batas, dan menjadikan sumber atlet berkualias di cabang sepak takraw,”ujar Wakasek SMPN 2 Denpasar, Farid Ahmad.R-007

HASIL AKHIR SEPAK TAKRAW WALIKOTA CUP IV/2013 KATEGORI SMP PUTRA 1. SMP N 2 Denpasar A 2. SMPN 2 Denpasar B 3. SMP PGRI 7 Denpasar C. KATEGORI SMP PUTRI 1. SMPN 2 Denpasar A 2. SMPN 8 Denpasar A 3. SMP PGRI 2 Denpasar A KATEGORI SMA/SMK PUTRA 1. SMAN 7 Denpasar 2. SMKN 3 Denpasar 3. SMKN 2 Denpasar KATEGORI SMA/SMK PUTRI 1. SMAN 7 Denpasar A 2. SMAN 7 Denpasar B 3. SMKN 2 Denpasar B

SDN 8 Dauh Puri Gudangnya Senam

DENPASAR – Fajar Bali Walikota Cup IV/2013 merupakan pembuktian bagi SDN 8 Dauh Puri sebagai sentralnya pembinaan cabang senam. Hal itu diwujudkan dengan merebut juara umum pada Walikota Cup, yang berakhir, Minggu (3/2) kemarin, di GOR SMPN 4 Denpasar.

Sebanyak 16 medali emas, 10 perak dan 5 medali perunggu, sebagai bukti riil SDN 8 Denpasar menjadi barometer mencetak atlet di Kota Denpasar. Medali emas itu diantaranya disumbangkan Komang Harum Sari Putri K. yang beraksi di nomor senam artistic putri rangkaian gerak wajib di lantai, kelompok umur dibawah 8 tahun. Komang Harum meraih nilai 8.650 mengungguli rivalnya dari SDN 24 atas nama kadek Yosi Astriani (juara II) dan I Putu Riyndita Angayudhani dari SDN 18 Sesetan (juara III).

Medali emas juga didapat klub Surya Teria (SDN 8) di nomor yang sama KU 8-10 tahun atas nama Nyoman Trinity Laksmi Maharani, kemudian dibagian putra I Nyoman Rama Danuartha. Sukses berlanjut ditorehkan Made Aditya Prayoga masih di senam artistic putra rangkaian gerak bebas di lantai usia 10 hingga 12 tahun.

Sedangkan SMPN 3 Denpasar, berhasil menorehkan peringkat ke dua, setelah berhasil menguasai di KU 12 hingga 15 tahun. Kontribusi medali emas diantaranya diraih oleh Kadek Winda Pardana Putri, dan Made Basugani Soethama. Sementara SMAN 7 Denpasar, menguasai KU diatas 15 tahun, dengan atlet andalannya Anak Agung Ngurah Oka Mahendra.

Ketua Umum Pengkot Persani Denpasar, Made Raka mengakui, kesulitan melakukan kaderisasi hingga tingkat SMA/SMK. Diakui

Ketua Umum Pengkot Persani Denpasar, Made Raka, ketika menyerahkan piala kepada Komang Harum Sari Putri dari klub Surya Terima, pada Walikota Cup IV/2013, Minggu (3/2) kemarin.

PEROLEHAN MEDALI CABANG SENAM WALIKOTA CUP IV/2013 No. 1.

2.

3.

4.

5.

Nama Klub Surya Teria SDN 8 Dauh Puri SMPN 3 Denpasar SMAN 7 Denpasar SMPN 6 Denpasar SMPN 1 Denpasar

Emas

atlet melimpah kala pembinaan di tingkat SD, tapi menurun terus saat menindaklanjuti pembinaan di jenjang SMP dan SMA. “Kalau sudah menginjak puber, pembina merasa kesulitan untuk melakukan pembinaan, kecuali yang benar-benar prestasi diboyong ke SMA Ragunan Jakarta, yang telah dilakukan sebelumnya,”kata Made Raka, usia menyerahkan piala kepada pemenang.

16 6 3 3 2

Perak

10 2 3 1

Perunggu 5 1 -

Dibagian lain Ketua Panitia Pelaksana Walikota Cup, cabang senam I Made Wiriadi mengatakan, meski mengalami penurunan dari jumlah dan minat di jenjang pendidikan SMP dan SMA, selaku pembina komit maju terus demi prestrasi cabang senam di Kota Denpasar.

Di event ini, melibatkan utusan 7 SD, SMP 5 institusi dan SMA/ SMK hanya 2 lembaga dengan total peserta 85 atlet.R-007

GUDANG SEPAK TAKRAW: SMPN 2 Denpasar menjadi barometer kualitas cabang sepak takraw, yang dibuktikan sukses menyandingkan gelar juara tim putra-putri, pada Walikota Cup IV, yang berakhir Minggu (3/2) di GOR SMPN 2 Denpasar.

FE Unud, SMP 9 dan SMA 2 Genggam Juara DENPASAR – Fajar Bali Fakultas Ekonomi (FE) Unud sebagai juara tingkat peguruan tinggi (PT) Futsal Walikota Cup IV/2013, setelah difinal menundukkan FPOK IKIP PGRI Bali 6-4, di Lapangan Futsal Zoom Sanur, Minggu (3/2) kemarin.

Laga sebelumnya, FE Unud membantai STIKOM 13-1 dan Universitas Dwijendra 13-0.

Keberhasilan itu menghantarkan FE Unud sebagai juara sejati alias tak terkalahkan sekaligus berhak memboyong piala walikota plus uang pembinaan Rp 1,3 juta yang diserahkan langsung Wakil Ketua Pengkot PSSI Denpasar, Eko Supriadi yang juga anggota DPRD Denpasar.

FPOK IKIP PGRI Bali harus puas sebagai juara kedua, sedangkan juara ketiga diraih STIKOM. Tingkat SMA/SMK yang diikuti 12 sekolah, juara diraih SMAN 2 setelah tim yang dibesut Mamak Amdullah itu menekuk SMAN 7 5-3.

Dengan kekalahan ini, SMAN 7 harus puas sebagai runner up, disusul SMK Kerta Wisata sebagai juara ketiga setelah menghempaskan tim SMAN 1 dengan skor cukup telak 5-2.

Piala dan uang pembinaan tingkat SMA/SMK diserahkan Ketua Panpel, I Gusti Ketut Anom.

Sementara di tingkat SMP yang juga diikuti 12 sekolah, sebagai juara SMPN 9 setelah di final menekuk SMP Santo Yosep 5-2. Dengan kekalahan itu, Santo Yosef juara kedua, disusul SMP PGRI 6 sebagai juara ketiga setelah menang atas SMPN 2 dengan skor 4-2. Piala dan uang pembinaan tingkat SMP diserahkan Ida Bagus Oka Wiratana selaku pemilik lapangan futsal Zoom Sanur.

Kegiatan yang berlangsung marathon sejak Sabtu (2/2) dibuka Ketua Umum KONI Denpasar, Nyoman Putrawan didampingi Ketua Hariannya, Ida Bagus Toni Astawa.R-007

Tim SMPN 2 Denpasar (kanan), ketika mengalahkan tim SMPN 3 Denpasar 4-3.

Nomor Panahan Salah Informasi DENPASAR – Fajar Bali Ketidakpuasan Pengprov Perpani Bali, dan tujuh pengkab Perpani di Bali, terkait pengajuan nomor yang dipertandingkan hanya satu nomor saja, pada Porprov Bali XI di Denpasar, September mendatang, ternyata hanya mis komunikasi atau salah paham.

Ketua Umum Pengprov Perpani Bali, Sony G. Hariyanto, Minggu (3/2) kemarin men-

gatakan, dirinya telah dihubungi Ketua Umum Pengkot Perpani Denpasar, IGN. Etrya Dhiatmika, sebenarnya satu nomor yang diajukan untuk dipertandingkan bukan di Porprov tapi di Walikota Cup. “Pak Etrya Dhiatmika sudah menghubungi saya, soal pengajuan satu nomor yang dipertandingkan, bukan di Porprov Bali, melainkan di Walikota Cup. Jadi

MANGUPURA – Fajar Bali Rancangan tata tertib yang masih difinalkan sebagai tata

tertib pada Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Badung, 8 Pebruari

ini hanya salah informasi,”kata Sony G. Hariyanto.

Dengan informasi tersebut, maka Sony menganggap tak ada masalah lagi. Dan pihaknya juga secepatnya menginformasikan kepada tujuh pengkab Perpani di seluruh Bali.

“Perlu komunikasi yang proaktif dengan pengprov Perpani, apa pun event yang akan digelar sehingga ke depan tak terulang

kembali,” tegasnya.

Gelaran Walikota Cup seperti dikatakan Sony, jika Pengkot Perpani Denpasar tetap menganggendakan 17 Pebruari mendatang. Bicara satu nomor pada Walikota Cup yakni nomor nasional, Sony tak berkomentar terlalu jauh, karena semuanya itu merupakan kewenangan dan hak dari Pengkot Perpani Denpasar.R-007

Sutama Sembunyikan Tatib

Made Sutama mendatang, oleh Ketua Panpel, Made Sutama masih dirahasiakan.

Ketika ditanya koran ini

soal R.Tatib Musorkab, Sutama mengaku belum mendalami betul isinya, apakah pejabat public/ struktural boleh atau tidak mencalonkan atau dicalonkan. “Sabar dulu nanti pasti saya kasih tahu tentang R.Tatib yang akan finalkan menjadi Tatib oleh 33 anggota peserta Musorkab nanti,”kilah Sutama.

Lantas bagaimana komentny terkai empat nama termasuk dirinya disebut-sebut sebagai bakal calon (balon) ketua umum, Made Sutama menjelaskan semua itu kan menjadi hak para anggota untuk bicara, tapi klimaksnya nanti pada Musorkab.

“Silahkan anggota bicara s o a l b a l o n Ke t u a U m u m KONI Badung, periode empat tahun mendatang, apakah itu dari unsure swasta, dan birokrat,”kata Sutama, yang juga Kadis Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Badung. R-007

NASIONAL

FAJAR BALI Senin, 4 Februari 2013

Tahun XIII

11

Honda Untuk Bali Gelar Penghijauan Gunung Agung 5500 Pohon DENPASAR-Fajar Bali Sebagai bentuk kecintaan dan tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan PT. Astra Motor Bali sebagai Main Dealer Sepeda Motor Honda di Wilayah Bali (AMB) melakukan kegiatan social yaitu penghijauan dan penanaman pohon dengan mengambil tema “ Jagalah

Honda Peduli : Kepala Wilayah Atra Motor Bali, Afriano Nadianto nomor satu dari kiri saat melakukan penanaman pohom penghijauan di Munduk Tanah Mel, Dusun Pura Gae, Desa pempatan, Rendang, Karangasem, Sabtu (2/2) yang lalu.

Pasti-Kerta Harus All Out DARI HALAMAN 1

Hutan Baliku” . Kegitan tersebut merupakan bagian dari aktivitas Corporate Social Responsibility (CSR) Honda Untuk Bali dalam bidang lingkungan, dimana program tersebut merupakan bentuk kepedulian Astra Motor terhadap hutan yang terbakar di lereng Gunung Agung pada pertengahan tahun lalu.

Penyerahan dan penanaman pohon dengan jenis Ampupu ini dilaksanakan pada sabtu (2/2) lalu di Munduk Tanah Mel, Dusun Pura Gae, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, Karangasem.

Hadir pada acara tersebut Perwakulan Dinas Kehutanan Provinsi Bali, Muspika Kecamatan Rendang, klian Adat dan Kelian desa Rendang, Club CB Bali

Mandara (KBM), dimana surat dukungan terhadap KBM turun malam sebelumnya.

Mangku Pastika dan Ketut Sudikerta yang diiringi oleh nyonya, juga diiringi oleh selurh pimpinan partai pendukung koalisi dan Forum Relawan Bali Mandara (Forbara). Setelah berjalan sepanjang 2 km dari Monumen Bajra Sandhi menuju KPU, paket Pastikerta disambut dengan gamelan Jegog asal Jembrana dan tarian hanuman sekitar pukul 10.30 wita, Sabtu (2/2) lalu. Sesampainya di ruang KPU, seluruh jajaran KPU Bali hadir menyambut paket Pastikerta dan sempat diberikan arahan mengenai tahapan Pemilukada selanjutnya. Pada kesempatan itu, Ketua KPU, Lanang Sukawati Perbawa mengatakan bahwa

pengambilan nomor undian dilaksanakan nanti pada 30 atau 31 Maret mendatang. Sedangkan untuk Tes Kesehatan, dari Rumah Sakit Sanglah sedang menunggu proses selesainya pendaftaran semua pasangan kandidat di KPU. Ketua Tim Pendaftaran Pastikerta, Gede Sumarjaya Linggih mengatakan bahwa paket yang diusung oleh 9 partai politik dengan jumlah suara 44,26% suara legislative. Pertimbangan mengusung paket ini adalah selain pasangan ini diyakini harmonis jug aide dan gagasannya dilakukan untuk kemakmuran rakyat Bali.

“Kedua figure sudah mendapat pengakuan baik di masyarakat dan secara nasional,” terang Sumarjaya Linggih alias Demer.

Usai pendaftaran di KPU, Paket Pastikerta bersama seluruh pimpinan Parpol melepas balon dan burung ke udara.

Usai mendaftar, Mangku Pastika mengatakan bahwa visinya tetap Bali Mandara, mewujudkan Bali yang agung, mewujudkan The Great Bali, “Yang mana isinya Bali yang Maju, Aman, Damai dan sejahtra. “Mari satukan tujuan agar kita bisa melangkah kesana,” ajak Pastika. Pada kesempatan itu, paket ini juga seoakat untuk melaksanan Pemilukada dengan cara-cara yang sehat, bermartabat dan elegan.

“Tidak ada black campaign, tidfak ada kekerasan dan tidak ada politik uang atau money politik.” Tutup Pastika.

R-002/W-010

Badung bahkan rakyat Bali amat sangat familiar dengan Sudikerta. Anak anak, tua, muda laki , perempuan, orang desa, orang kota, pendeknya siapapun kenal Sudikerta, sebagai Pribadi yang bares (suka memberi dan merasakan nasib rakyat). ‘Masyarakat Badung amat mencintai pak Sudikerta, dalam benak masyarakat Badung. Kemajuan pembangunan Badung saat ini adalah juga andil tangan lembut pak Sudikerta. Pendeknya Sudikerta adalah pemimpin yang sederhana tapi bertalenta tajam dalam mensejahterakan

masyarakat dan pembangunan,’ ujar Puspa Negara.

Oleh karena itu menurut dia, sangat wajar, sangat layak dan sangat rasiional masyarakat Bali menempatkan Wakil Bupati Badung yang juga ketua DPD Golkar Bali ini sebagai Wakil gubernur Bali th 2013 - 2018 mendampingi Made Mangku Pastika.

Tangan lembut Sudikerta diyakini mampu mengangkat harkat dan martabat masyarakat Bali melalui posisinya sebagai wakil gubernur Bali. “Pak Sudikerta telah teruji dan terbukti di Badung. Maka ada

keyakinan yang tinggi bahwa pak Sudikerta pasti menjadi wagub. Ini sangat cocok dengan pak Made Mangku Pastika yang adalah seorang Jendral Polisi yang tangguh dalam segala sisi.

Buah kepemimpinannya sejauh ini telah dapat dirasakan oleh masyarakat Bali secara umum, dan perlu diteruskan, terlebih pak Mangku memiliki kemampuan komunikasi yang amat bagus dengan dunia luar. Maka sebagai destinasi internasional dan kekuatan pembangunan budaya serta berbagai sektor yg mantap, Bali membutuhkan Pasti-Kerta, ujarnya. R-002

hasil surveinya di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Minggu Bambang Yudhoyono (SBY) (3/2).

Data SMRC tersebut didapat itu kian hari kian menurun.

Bahkan saat ini, Demokrat dari survei yang dilakukan pada 6 mengalami puncak penurunan hingga 20 Desember dengan jumdukungan. “Posisi Demokrat lah sampel 1.220 orang pemilih di saat ini tidak pernah dialami 33 Provinsi di Indonesia. Survei Demokrat sepanjang sejarah. dilakukan dengan wawancara Saat ini Demokrat hanya men- tatap muka. Survei memiliki mardapat dukungan 8,3 persen, gin of error kurang lebih 3 persen rekor sebelumnya 8,7 persen dan tingkat kepercayaan 95 perspada April-Juni tahun 2008,” en. “Posisi Demokrat saat ini lebih ujar Direktur Riset SMRC, Jae- berat dibanding Pemilu 2009,” dy Hanam, saat memaparkan terang Jaedy Hanam. Pada AprilJuni 2008 dukungan Demokrat

sempat turun 8,7 persen, namun pada Desember 2011 dukungan kepada partai bintang mercy itu naik masih 18 persen. Menurut Jaedy penurunan dukungan kepada Demokrat pada medio 2008 tersebut karena penilaian kondisi ekonomi negatif. “Saat itu kondisi ekonomi yang memang sangat negatif dan kepuasan terhadap kinerja presiden hanya 45 persen. Dan tahun itu adalah terendah terhadap kepuasan kinerja SBY sepanjang jadi presiden,” terangnya.

Menurut Jaedy, pada De-

sember 2011 dukungan kepada Demokrat sebesar 18 persen. Lalu pada Mei 2012 turun menjadi 10 persen. Satu bulan kemudian publik kembali memberikan dukungan sehingga pada Juni dukungan menjadi 12 persen. Namun pada September 2012 dukungan kepada Demokrat kembali turun dengan 11 persen, di bulan Oktober tinggal 9 persen. “Dan puncaknya Desember 2012 ini, hanya tinggal 8,3 persen. Ini sejarah dimana Partai Demokrat paling merosot,” terangnya. VVN

DARI HALAMAN 1

memberikan perlindungan dan baru mengikuti proses hukum positif. “Sesungguhnya, di Negara Indonesia ini harus mengedepankan hukum positif dulu, baru kemudian hukum adat dan agam dijadikan pertimbangan,” papar Sirait.

Dikatakannya lagi bahwa hubungan badan yang nyatanyata terjadi sebelum adanya pengesahan adat dan agama dilaksanakan hanya karena takut

wilayah desa tersebut tercemar (leteh) dari sudut agama dan adat. Namun sesungguhnya, kasus tersebut terjadi akibat pelaku menipu, bujuk rayu, kekerasan dan ancaman terhadap korban. Merdeka Sirait m e nya ra n ka n a ga r ka s u s tersebut harus dibawa ke pengadilan positif, “Kalau kemudian hakim member putusan meringankan atas pertimbangan adat dan aga-

ma tidak apa-apa, asalkan proses hukum berjalan dulu,” harap Medeka Sirait. Bahkan dikatakannya, kejahatan seksual macam ini adalah lintas moral, tidak memandang buruh bangunan atau pejabat tinggi, “inilah perlunya reformasi moral dan tokoh adat dan agama diajak rembug.

Agar jangan pelaku berlindung dibalik kasus adat dan agama,” pungkas Merdeka Sirait.W-010

san Pemprov Bali ini, para siswa yang memiliki prestasi akademik dan berasal dari keluarga kurang mampu bisa mengenyam pendidikan dengan kurikulum berstandar internasional.

Masih menyasar masyarakat kurang mampu, Pemprov Bali juga menggelontor beasiswa untuk 11 ribu anak SD dengan total dana mencapai Rp, 6,6 milyar. Sementara untuk jenjang SMP, Pemprov Bali telah membantu 11.241 siswa dengan dana sebesar Rp. 9,7 milyar, beasiswa miskin untuk 6,616 siswa jenjang SMA sebesar Rp. 7,3 milyar dan untuk 8.901 siswa miskin jenjang SMK sebesar Rp. 9,9 milyar.

Meningkat pada jenjang mahasiswa, pada tahun 2012 Pemprov Bali mengalokasikan anggaran beasiswa miskin bagi 500 orang untuk kuliah di fakultas langka peminat. “Total beasiswanya sebesar Rp. 1 milyar,” imbuhnya. Yang lebih menarik, Pemprov memberikan kesempatan bagi siswa miskin berprestasi untuk menyenyam pendidikan di Fakultas Kedok-

teran UNUD. “Pada tahun 2012 kita beri beasiswa bagi 10 orang dengan anggaran Rp.340 juta,” urainya.

Pemberian beasiswa bagi siswa dari keluarga kurang mampu ini merupakan bagian dari upaya pengentasan kemiskinan di Pulau Dewata.

Sebagaimana diungkapkan Gubernur dalam sejumlah kesempatan, dengan pendidikan yang lebih baik, anak-anak dari keluarga kurang mampu diharapkan nantinya dapat mengangkat nasib keluarga mereka sehingga benar-benar bisa keluar dari garis kemiskinan.

Selain atensi pada siswa dari keluarga kurang mampu, Pemprov Bali juga mengalokasikan dana BOP SMA/SMK. Dalam kurun waktu empat tahun, Pemprov Bali telah menyalurkan BOP bagi 234.365 orang siswa SMA baik negeri maupun swasta di seluruh Bali, dengan total dana sebesar Rp. 93,7 milyar. Perhitungannya, tambah Teneng, tiap siswa SMA se-Bali mendapat dana BOP sebesar Rp. 400 ribu.

Sementara untuk siswa SMK se-Bali, Pemprov menyalurkan BOP sebesar Rp. 95,8 milyar untuk membiayai 191.555 siswa, masing-masing mendapat Rp. 500 ribu.. Sementara pada jenjang SD dan SMP, Pemprov mengalokasikan dana pendampingi BOS. Untuk SD sebesar Rp. 32,8 milyar yang dialokasikan bagi 1.311.140 orang siswa dan SMP sebesar Rp. 26,5 milyar untuk 529.797 siswa.

Masih dalam bidang pendidikan, Pemprov juga memberi perhatian pada peningkatan kualitas sarana belajar mengajar. Bantuan yang diberikan berupa pengembangan SMK kecil yang tersebar di Bangli, Klungkung dan Karangasem senilai Rp. 5,8 milyar, pembangunan ruang kelas pada SD Filial senilai Rp. 840,3 juta dan pembangunan USB SD Kecil di Munti Gunung senilai Rp. 754,8 juga. Lebih dari itu, Pemprov juga memberi perhatian pada upaya meningkatan SDM tenaga pengajar melalui kegiatan magang dan peningkatan life skill. @R-002

ramai menyatakan tekad bulat untuk all out. Tidak ada lawan yang pantas kita remehkan. Perinsip kita, sekali tampil bertarung ya harus menang. Untuk mencapai kemenangan ya berjuang habis-habisan,’ ujar ketua Tim Pilkada Golkar Bali, IGP Wijaya.

Memang, sesuai dengan rencana, akhirnya paket Pastikerta mendaftar di KPUD Bali. Pendaftaran yang disebutnya sederhana ini diiringi gong baleganjur dan diikuti oleh ribuan pendukung dari seluruh kabupaten di Bali.

Sedangkan sebelum berangkat ke KPU. Diadakan deklarasi dimana Partai Gerindra secara resmi bergabung di Koalisi Bali

Bali Membutuhkan Pasti-Kerta DARI HALAMAN 1

cekatan, tanggap, tanggon dan trengginas. Itu adalah refleksi dari kekuatan Made Mangku Pastika,’ ujar fungsionaris Golkar Badung, Wayan Puspa Negara.

Dikatakan, perpaduan antara keduanya sangat didambakan masyarakat Bali.

Karakter yang sederhana, jujur, berbudaya, cermat, cerdas dan loyal adalah refleksi dari kepribadian Drs. Ketut Sudikerta. Ia sangat dikenal, dekat dengan masyarakat serta sangat berempati. Rakyat

SBY tak Mampu Selamatkan Demokrat DARI HALAMAN 1

26% Perkawinan Bawah Umur, Dibungkus Adat

kasus pidana dimana seluruh proses pernikahan baik adat dan agama dilakukan setelah adanya hubungan seksual dan korban berbadan dua. Dimana dalam kasus yang menimpa NJW (13) yang masih duduk di kelas VI SD itu dipandang dari persepsi adanya budaya yang memberikan perlindungan, adanya hukum agama yang

Menuju Bali yang Maju, Gubernur Genjot Sektor Pendidikan DARI HALAMAN 1

(BOP) Siswa SMA/SMK se-Bali, beasiswa untuk siswa kurang mampu mulai dari jenjang SD, SMP hingga SMA dan beasiswa miskin pada fakultas langka peminat dan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Dari proyeksi anggaran pendidikan pada APBD Pemprov Bali dari tahun anggaran 2009-2012, sebagian besar dialokasikan untuk beasiswa bagi siswa dari keluarga kurang mampu. Bahkan, Pemprov Bali memberikan beasiswa penuh bagi siswa miskin untuk menuntut ilmu di SMKN 1 Denpasar. “Hingga tahun anggaran 2012, kita telah memberikan beasiswa penuh bagi 150 siswa dengan dana sebesar Rp. 3,2 milyar,” imbuhnya.

Selain itu, Pemprov juga memberi kesempatan bagi putra putri terbaik Bali—khususnya dari keluarga kurang mampu--, untuk mendapat pendidikan secara gratis di SMAN Bali Mandara yang berlokasi di Kubutambahan, Buleleng. Di sekolah rinti-

Chapter Karangasem, Vario Bali Rider (Viber) Chapter Karangasem serta seluruh jajaran Manajemen Astra Motor Bali. Tidak tanggung tanggung kali ini AMB menanam sebanyak 5500 pohon pada luas 5 hektar sekaligus juga menyerahkan Plang Himbauan untuk edukasi warga terkait kepedulian terhadap hutan dan tempat Sampah.

Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Bali, IR Wiranata dalam sambutanya yang dibacakan Kepala UPT Ksatuan Pengelolaan Hutan Bali Timur Ir Abdul Muthalib, S. MM, menyambut baik serta memberikan apresiasi kepada pihak AMB atas kepedulianya terhadap hutan Bali seraya mengajak seluruh komponen masyarakat ikut menanam,

memelihara sekaligus menjaga agar hutan tersebut tetap lestari.

Sementara itu Kepal Wilayah Astra Motor Bali Afriano Nadianto mengatakan pihaknya berharap bantuan tersebut dapat member kontribusi pada upaya penaggulangan kerusakan lingkungan serta sebagai salah satu upaya menumbuhkan kecintaan pada lingkungan. “ Upaya penaggulangan kerusakan lingkungan memerlukan komitmen yang kuat dari semua pihak, tidak hanya pemerintah namun seluruh komponen masyarakat harus memiliki serta mendukung program peduli lingkungan” ujarnya. (rls)

Datangi Buleleng, Pasti Kerta ‘Urug’ Massa DARI HALAMAN 1

Golkar dan bahkan masyarakat yang ada di Bali untuk bisa memberikan dukungan kepada paket Pasti-Kerta untuk melanjutkan program yang berpihak epada masyarakat bawah yang sudah berjalan selama lima tahun dan sudah dirasakan oleh masyarakat bawah,” ujar Sudikerta saat berada di depan masyarakat Nagasepha.

Lebih jauh kata Sudikerta, dirinya menginginkan masyarakat bisa melihat para calon yang benar-benar peduli dengan masyarakat kecil dengan membawa Visi dan Misi Bali Mandara. ”Masyarakat harus bisa melihat dan merasakan mana kandidat yang bisa membawa perubahan serta peduli dengan rakyat melalui visi dan misi Bali Mandara yang berpihak kepada rakyat kecil,” terangnya lagi.

Sementara itu, calon Gubernur Bali yang saat ini masih menjabat Gubernur Bali, Made Mangku Pastka mengatakan segala program Bali Mandara yang sudah dijalankan sudah sangat dirasakan oleh masyarakat bawah seperti yang ada di Buleleng. ”Saya yakin segala program Bali Mandara yang kami luncurkan telah dirasakan oleh masyarakat bawah dimana kami tadi sempat mengunjungi program Simantri di kecamatan

Sawan dan kami juga sempat melihat program bedah rumah yang ada di Desa Menyali, Kecamatan Sawan seluruhnya sangat dirasakan oleh masyarakat kami yang miskin,” akunya.

Bahkan Pastika juga mengklarifikasi tudingan bahwa selama dirinya memangku jabatan sebagai seorang Gubernur Bali tidak memberikan peratian kepada Buleleng. Hal itu menurut Mangku Pastika adalah tidak benar, karena menurut dia orang yang ngomong dirinya tidak memberikan perhatian kepada Buleleng itu adalah orang yang bukan dari Buleleng. ”Saya dikatakan seorang gubernur yang tidak memberikan peratian kepada daerah saya yakni Buleleng, namun kenyataan masyarakat Buleleng sudah sangat merasakan segala program kami. Orang yang mengatakan itu bukan berasal dari Buleleng,” katanya dengan tangan menunjuk keatas.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Buleleng Nyoman Sugawa Korry mengatakan siap memberikan dukungan serta memenangkan paket PastiKerta pada Pilgub mendatang. ”Kami siap memanangkan pasangan Pasti-Kerta pada Pilgub mendatang,”katanya.

Bahkan Sugawakorry juga menghimbau kepada masyarakat Buleleng untuk bisa memberikan dukungan yang besar kepada

Pasti-Kerta yang telah diakui dan terbukti mampu dan bisa membangun Bali. ”Saya harapkan kepada seluruh masyarakat Bali dan Buleleng pada umumnya agar mampu dan bisa memberikan dukungan kepada Pasti-Kerta karena kandidat ini sudah terbukti dan teruji bisa serta mampu membangun Bali dan kedepan segala programnya bisa dilangsungkan kembali,” pintanya.

Menariknya dalam acara itu ada ikrar masyarakat Desa Nagasepaha dan sekitarnya yang menyatakan kesiapannya mendukung dan memenangkan paket Pasti-Kerta. Ikrar tersebut langsung disampaikan Perbekel Nagasepaha Nyoman Yogi Susanto. ”Saya minta seluruh masyarakat untuk mendukung dan memenangkan Pak Gubernur yang mencalonkan diri kembali untuk menjadi Gubernur bersama Pak Sudikerta,”tandas Perbekel Su s a n to . B a h ka n Perbekel Susanto saat diminta kesediaannya oleh k a n d i d a t Wa g u b Ke t u t Sudikerta untuk mengenakan kaos paket Pasti-Kerta tidak menolaknya. Hanya saja Gubernur Mangku Past i ka m a l a h m e l a ra n g nya . ”Jangan, lebih baik jangan.

Lain kesempatan saja. Saya takut, nanti dia (Perbekel Susanto-red) dipindahkan ke gunung,” ujar Pak Gub. W-008

nasional Ngurah Rai di Bali. Dia optimistis, bila keseluruhan proyek tersebut dapat rampung pada akhir Juni ini. “Keren tingginya, meski masih darurat tapi sudah kelihatan bagus,” ujar dia saat menyidak bandara Ngurah Rai, di Bali, Jumat lalu.

Dahlan menyempatkan berkeliling bandara dan mengecek seluruh lantai, seperti terminal kedatangan, terminal keberangkatan serta ruang tunggu penumpang. “Secara keseluruhan, kemajuan proyek pengembangan bandara ini sudah 55%.

Sedangkan untuk terminalnya 60% dan 70% untuk atapnya,” terang dia. Sesekali Dahlan sempat berhenti di beberapa tempat, seperti di lantai tiga yang akan menjadi terminal keberangkatan para penumpang dan terminal keberangkatan di lantai satu. “Wow, luasnya.

Nantinya terminal kedatangan dan keberangkatan luasnya akan berkali lipat dari yang lama dengan total luas keseluruhan 139 ribu meter persegi .

Sementara terminal lama harus dibongkar,” ujarnya.

Dahlan mengaku, pihak Angkasa Pura I sebagai pengelola selama ini terkendala permasalahan teknis dan waktu. “Sulitnya bukan main untuk pengembangan bandara yang baru ini, karena harus bangun, bongkar dan pindahkan penumpang dalam waktu bersamaan sekaligus. Beda dengan bangun di lokasi yang baru, tapi kalau ini kan didirikan di atas bangunan lama,” pungkasnya.

Kendati demikian, Dahlan optimis bila realisasi pengembangan proyek bandara Ngurah Rai bisa tuntas pada akhir Juni mendatang. R-002

Pengembangan Bandara DARI HALAMAN 1

Purwanto mengungkapkan total investasi dialokasikan untuk perluasan bandara baru, seperti terminal, ruang tunggu dan membangun infrastruktur pendukungnya. Kebutuhan dana untuk proyek itu diambil dari kas internal dan pinjaman perbankan. “Ada yang dari internal dan sebagian dari pinjaman beberapa bank BUMN, salah satunya Bank Mandiri,” pungkasnya.

Terkait potensi peningkatan dana proyek, Purwanto belum memutuskannya. “Belum ada keputusan apalah akan ada penambahan dana atau nggak.

Kita lihat saja nanti,” kata dia.

Sebelumnya Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan hari ini kembali mengecek kemajuan pembangunan proyek pengembangan bandara inter-

Berlangganan Fajar Bali Hub : (0361) 789 7791

087 861 515 191

12

POLITISI

Tak Khawatir JAKARTA-Fajar Bali Sejumlah pengurus Partai Nasional Demokrat (NasDem) hengkang dan merapat ke Hary Tanoe setelah pengukuhan Surya Paloh menjadi Ketua Umum NasDem. Namun Partai NasDem yakin goncangan tersebut tak mengganjal target meraih 3 besar.

“Nggaklah, kita punya kader yang cukup untuk menjalankan roda partai dan mekanisme dan sistem otomatis berjalan,” kata eks Ketua Umum Partai NasDem Patrice Rio Capella yang diisukan akan segera dilantik menjadi Sekjen Partai Nasdem baru, Patrice Rio Capella.

Hal ini disampaikan Rio menanggapi keluarnya sejumlah pengurus DPW Partai NasDem setelah kongres mengukuhkan Surya Paloh menjadi orang nomor satu di NasDem. Rio menyampaikan itu kepada detikcom, Minggu (3/21) Sejauh ini beberapa pengurus NasDem yang ke luar merapat ke mantan Ketua Dewan Pakar Partai NasDem, Hary Tanoesoedibjo, yang telah keluar sebelum kongres digelar. HT ke luar dari NasDem karena tak sepakat dengan rencana Surya Paloh mengambil alih kursi Ketum NasDem. Pengurus terakhir yang ke luar dari NasDem adalah Ketua DPW Partai Nasional Demokrat (NasDem), Yusuf Lakaseng.

Yusuf menegaskan dirinya akan bersama-sama Hary Tanoe mendirikan ormas Persatuan Indonesia. Agaknya ormas ini akan diarahkan sebagai parpol di Pemilu 2019 mendatang.

Rio sendiri melihat ada sebuat skema beasr yang menginginkan NasDem terpecah belah. Namun dia tak mau menuding Hary Tanoe ada di balik itu.

“Ya pasti ini by design, tapi saya tak mau berburuk sangka.

Karena itu adalah hak orang untuk keluar dan memilih jalan politiknya masing-masing,” tandasnya. (VVn)

PARPOL

Hatta Rajasa

Hatta Minta Kader Pasang Bendera JAKARTA-Fajar Bali Menghadapi Pemilu 2014 medatang, Partai Amanat Nasional (PAN) terus melakukan upaya dan strategi pemenangan di tiap daerah. Salah satu upaya agar ada kebanggaan kader PAN terhadap partainya, yaitu dengan pemakaian atribut partai.

“Saya instruksikan kepada kader untuk memasang bendera partai di rumah masing-masing,” kata Hatta Rajasa, Ketua Umum DPP PAN, dalam koordinasi Ketua Umum DPP PAN dengan DPW, DPD, DPC dan Bacaleg PAN provinsi, kabupaten, kota se Provinsi Jambi, di Hotel Novita, Minggu.

Hatta menjelaskan, kader PAN harus memperlihatkan kebanggaan tersendiri kepada PAN. “Bagaimana orang lain mau memilih PAN, kalau kadernya sendiri tidak bangga menggunakan atribut PAN,” katanya.

Di tiap DPW, DPD dan DPC, Hatta meminta bendera besar dipasang. Dengan demikian, bendera PAN akan terlihat megah di tengah masyarakat jelang Pemilu 2014.

Hatta juga mengajak kader PAN di Jambi untuk terus bekerja di tengah masyarakat. “Kerja, kerja, kerja dan ikhlas. Setelah itu baru kita berserah kepada Allah,” katanya.

Dikatakannya, banyak hal yang harus dilakukan kader PAN di tengah masyarakat. Kader PAN juga diminta untuk melakukan kerja nyata di tengah rakyat. Program yang langsung menyentuh rakyat. “Seperti pendidikan dan kesehatan gratis bisa menjadi program yang bisa diperjuangkan di tengah masyarakat,” katanya. (VVn)

POLITIK Megawati Restui ‘PAS’

FAJA R BALI

Senin, 4 Februari 2013 Tahun XIII

6 Februari Daftar ke KPUD Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Bali sudah yakin surat rekomendasi dari DPP untuk calon gubernur dan wakil gubernur diberikan kepada Anak Agung Puspayoga dengan Putu Agus Suradnyana (PAS).

DENPASAR-Fajar Bali “Memang sampai sekarang belum turun surat rekomendasi dari DPP PDIP untuk cagub Puspayoga dengan Agus Suradnyana. Namun di internal DPD PDIP sudah yakin akan mengusung paket Puspayoga-Agus Suradnyana,” kata Wakil Ketua DPD PDIP Bali Wayan Sutena di Denpasar, Minggu (3/2).

Ia mengatakan paket Anak Agung Puspayoga dan Agus Suradnyana masih menjadi kunci sampai saat ini belum berubah, masih itu paket yang akan diusung PDIP dalam Pilkada Bali yang digelar 15 Mei mendatang.

Sutena mengatakan, surat rekomendasi cagub dan cawagub Bali ini rencananya akan diantar langsung oleh pihak DPP PDIP ke Bali.

Megawati

Puspayoga “Menurut rencana pada 6 Februari mendatang paket PDIP ini akan didaftarkan ke KPUD Bali.

Setelah itu baru kami menggelar rapat koordinasi daerah khusus atau rakerdasus,” kata politikus asal Desa Tegak, Kabupaten Klungkung.

Ia mengatakan, awalnya rakerdasus tersebut diselenggarakan pada hari Senin (4/2), namun

setelah rapat DPD dengan DPC se-Bali pada Sabtu (2/2) maka kesepakatan bersama kegiatan rakerdasus diundur. Pada rakerdasus akan membahas strategi untuk memenangkan paket PDIP dalam pilkada mendatang.

“Selain itu mematangkan isi kampanye, baik misi dan visi yang akan ditawarkan kepada

rakyat. Tentu misi dan visinya keberpihakan kepada masyarakat yang dihadapi saat ini dan ke depannya,” ujar Sutena yang juga Wakil Ketua Tim Pemenangan Pilkada Kandidat PDIP Bali.

Sementara itu, juru bicara DPD PDIP Bali Nyoman Gede Sudiantara juga membenarkan informasi yang menyebutkan

Pilih Cagub yang dari Kader Partai DENPASAR-Fajar Bali Partai Nasdem Provinsi Bali akan mendukung kadernya sendiri menjadi calon gubernur dan wakil gubernur yang bertarung pada Pemilihan Kepala Daerah Bali 2013. “Kami akan mendukung partai politik yang mengusung kadernya sendiri. Siapa pun cagub dan cawagubnya, kami sepenuhnya akan mendukung kandidat yang berasal dari kader partai,” Kata Ketua DPW Partai NasDem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa di Denpasar, Minggu.

Menurut dia, ini adalah tanggung jawab partai untuk mengkaderkan anggotanya. Percuma saja kalau tidak mencalonkan kadernya maka parpol yang bersangkutan tidak pernah bekerja dan gagal mendidik kadernya.

“Bila ada parpol sampai tidak ada kadernya menjadi kandidat gubernur dan wakil gubernur, itu artinya parpol tersebut gagal dalam pengkaderan figur. Percuma juga parpol tersebut membuat diklat kader dan lainnya,” kata Oka Gunastawa yang didampingi sekretarisnya Ketut Adi Saputra.

Menurut Oka Gunastawa, alasan utama mendukung parpol yang mengusung kadernya di Pilkada Bali yang akan diselenggarakan pada 15 Mei 2013, karena parpol itu memiliki dan mendapatkan hak-hak istimewa dalam berdemokrasi. “Karena memiliki hak-hak istimewa tersebut maka mereka juga berhak untuk mengusung kadernya sendiri. Jangan sampai menjelang pilkada, parpol disibukkan dengan mencari kader pemimpin

Ida Bagus Oka Gunastawa yang justeru berasal dari luar partai.

Ini yang tidak kita harapkan,” ujarnya.

Selain memiliki hak-hak istimewa, kata dia, parpol juga harus memberikan penghargaan, mengapresiasi dan mendorong kader-kadernya berkualitas yang telah dididik dan dilatih untuk menjadi pemimpin.

“Ini adalah tanggung jawab parpol untuk mengkaderisasi anggotanya, bukan malah mencari kader di luar parpol,” katanya. Oka Gunastawa mengaku selama ini sudah banyak komunikasi intensif dengan para kan-

didat, baik yang diusung parpol atau yang bukan diusung parpol sendiri.

“Kami berupaya mengakomodir semua komunikasi politik tersebut.

Tetapi komitmen kami sudah jelas yaitu mendukung kandidat yang berasal dari parpol,” katanya.

Di tanya apakah akan secara terbuka mendukung Anak Agung Ngurah Puspayoga dan Putu Agus Suradnyana kandidat PDIP yang diusung untuk maju menjadi cagub, Gunastawa tidak secara langsung mengatakan mendukungnya. (an)

Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri sudah merestui dan mendukung Puspayoga untuk maju dalam Pilkada Bali.

“Ibu Megawati sudah merestui Anak Agung Ngurah Puspayoga untuk maju dalam Pilkada Bali sebagai calon gubernur. Tapi siapa pendampingnya kami belum tahu,” kata Sudiantara.(an)

KBI Dorong Palguna Nyagub

DENPASAR-Fajar Bali Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Komunitas Bali Integrasi (KBI) mendorong mantan hakim konstitusi Dewa Gede Palguna agar mau menjadi calon gubenur (cagub) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) yang digelar pada 15 Mei. Koordinator KBI Ganaris saat ditemui di Denpasar, Minggu (3/2), mengatakan dinamika politik di Bali jelang Pilgub Bali membuat sejumlah aktivis melakukan kajian baik secara akademis, politik dan sebagainya dan pada akhirnya menyimpulkan figur yang paling cocok, netral, berkualitas, dan luput dari berbagai kepentingan politik dan golongan tertentu adalah Dewa Gede Palguna.

“Kami mempelajari fakta lapangan, melakukan survei, menggelar diskusi, mewawancarai seluruh kalangan di Bali dan nama yang seringkali muncul adalah Dewa Gede Palguna. Hal ini didukung oleh situasi politik oleh situasi elite partai politik di Bali yang tidak menentu, di mana cagub yang diusung sangat memiliki kepentingan tertentu,” ujarnya.

Ia menjelaskan, dorongan tersebut dilakukan setelah KBI mempelajari perkembangan berbagai respon mulai dari pegiat politik, intelektual kampus, budayawan, sektor usaha, aktivis LSM, tokoh desa, aktivis perempuan hingga para petani dan nelayan yang antusias menyambut munculnya sosok kepemimpinan yang berintegritas.

KBI juga mempelajari fenomena monotonnya praktik politik yang disuguhkan oleh partai politik. Hal ini sudah tentu dikhawatirkan akan mengarah pada semakin akutnya kebutaan politik kaum awam. Ribuan pemilih baru bisa terjebak pada praktek politik yang jauh dari nilai-nilai demokrasi. (Vvn)

Golkar No.1, PD & PKS Terjun Bebas Saiful Mujani Research & Counsulting (SMRC) menggelar survei untuk melihat tingkat keterpilihan parpol. Hasilnya, Golkar juara diikuti PDIP. Dua partai lain PD dan PKS terjun bebas.

JAKARTA-Fajar Bali “Demokrat terus turun sampai 8 persen, Golkar di atas dan PDIP stabil. Gerindra memimpin kalangan partai menengah, PKS hanya meraih 2 persen,” kata Direktur Riset SMRC Jaedy Hanam, dalam paparan hasil surveinya di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Minggu (3/2).

* KAPAL PESIAR * KANTOR DEPAN * TATA BOGA * TATA GRAHA * TATA HIDANGAN Bekerjasama Dengan :

* PHRI & ASITA *CHATEAU LA ROQUE MARGAUX *STENDEN UNIVERSITY BALI (untuk program double degree) * GLOBAL MANAGEMENT & SERVICE (penyaluran alumni ke kapal pesiar) *HOTEL-HOTEL BERBINTANG di bali, luar bali, singapore, malaysia (untuk program “On The Job Trainning” & Penempatan Tenaga Kerja)

Survei ini dilakukan SMRC pada 6-20 Desember 2012. Survei melibatkan 120 responden secara acak di seluruh Indonesia dengan usia di atas 17 tahun. Survei dilakukan dengan metode tatap muka dengan tingkat toleransi kesalahan 3 persen.

Berikut partai atau calon anggota DPR yang dipilih bila Pemilihan Legislatif digelar saat ini, berdasarkan survei SMRC: Golkar :21 persen,PDIP : 18 persen,PD : 8 persen, Gerindra : 7 persen,PKB : 5 persen,NasDem : 5 persen,PPP : 4 persen,PKS: 2 persen,PAN : 1 persen,Hanura: 1 persen Ada hal menarik dari survei SMRC kali ini. Yakni tingkat kepuasan terhadap Presiden SBY yang tinggi tak berbanding lurus dengan elektabilitas Partai Demokrat. Menurut Jaedy, hal tersebut karena kasus korupsi yang menyeret sejumlah kader PD. “Tampaknya periode pemerintahan ini berkorelasi dimulainya anomali ini. Hampir 45 persen masyarakat melihat korupsi dari Partai Demokrat. Sebaik apapun kinerja presiden kemungkinan kecil akan mendongkrak PD,” tandasnya.

Saiful Mujani juga mencatat ada penurunan suara dukungan

masyarakat kepada Partai Demokrat jika dilakukan Pemilu pada tahun 2013. Hal ini dikarenakan adanya sejumlah kader partai yang terlibat dalam sejumlah kasus korupsi.

Survei ini dilakukan dalam satu bulan sejak 6-22 Desember 2012, dengan jumlah sampel 1.220 dengan margin of error kurang lebih 3 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.

“Kalau dilihat secara global, Demokrat terlihat meluncur agak jauh, tidak tahu apakah itu memprihatinkan atau tidak.

Jumlahnya hanya 8,3 persen,” ujar Direktur Riset SMRC, Jayadi Hanan, dalam paparan survei yang bertema ‘Kinerja Pemerintah dan Partai, Trend Anomali 2012-2013’, di Hotel Sari Pan Pacific, Minggu.

Ditambahkan Jayadi, faktor kemungkinan besar Demokrat turun, yakni faktor nonekonomi, di antaranya pemberitaan media tentang kader partai Demokrat yang korupsi, sejak dari Nazaruddin, sampai ditetapkannya Sekretaris Dewan Pembina Demokrat Andi Mallaranggeng sebagai tersangka. Tampaknya, kata dia, periode pemberitaan ini berkorelasi dengan dimulainya anomali

kepada Partai Demokrat.

Bukan hanya partai saja yang dinilai terkorup, lanjut Jayadi, survei yang dilakukan dengan pertanyaan oknum partai mana yang paling banyak melakukan korupsi yakni kader Partai Demokrat. Hasilnya sebanyak 44,8 persen. “Peringkat kedua Partai Golkar dengan angka 6,5 persen sedangkan ketiga oknum dari kader PDIP nilainya 2,4 persen,” kata Jayadi.

Menanggapi hasil survei tersebut, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Achmad Mubarok, mengatakan pada tahun 2004 silam angka partai Demokrat memang berada di 14 persen. Itu mengalami penurunan, tetapi hal yang mengejutkan lagi pada tahun 2009, suara Demokrat mencapai 21 persen.

“Sekarang turunnya jadi 8,3 persen berarti naiknya akan tinggi di 2014 mendatang. Demokrat itu lahirnya dari sejarah bukan dari usaha,” kata Mubarok.

Menurutnya, yang pesimis kepada Demokrat adalah pengamat dan pendatang baru. “Tetapi kami yang dari awal, optimistis.

Memang ada hal yang membuat naik dan membuat jatuh,” kata dia. (Vvn)