2 minute read

Ikfina Buka Lomba Burung Berkicau Bupati Cup 2023

Mojokerto, Memorandum

Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati membuka lomba burung berkicau Bupati Cup 2023 di Lapangan Desa Pacing, Kecamatan Bangsal, Minggu (28/5). Lomba itu termasuk rangkaian kegiatan memperingati hari jadi Kabupaten Mojokerto ke-730 tahun yang diikuti komunitas pecinta burung berkicau. Baik dari dalam maupun luar daerah. Dalam sambutannya, Bupati Ikfina Fahmawati sangat mengapresiasi lomba ini. Karena dalam lomba banyak hal positif dan produktif untuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto. “Aspek ekonomi ini merupakan satu hal yang luar biasa,” katanya. Bupati mengungkapkan, apabila ingin menggerakkan potensi dari kicaumania, banyak aspek ekonomi yang sangat potensial untuk dikembangkan dari Kabupaten Mojokerto. Event semacam ini adalah pengalaman yang luar biasa baginya. Banyak bidang yang tergerak dari lomba burung berkicau tersebut. Dan yang pasti akan manpu meningkatkan ekonomi.

Advertisement

“Ini potensial untuk menggerakkan perekonomian. Banyak bidang yang tergerak dari lomba ini. Di Kabupaten Mojokerto banyak wila- yah-wilayah yang memungkinkan untuk menggelar event-event besar untuk menciptakan potensi ekonomi masyarakat,” ujarnya. Bupati meyakini jika berkembang, lomba macam ini akan membuka lapangan kerja yang produktif untuk makanan burung. Mulai jangkrik, ulat, kroto. Sehingga banyak warga yang tertarik membudidayakan makanan burung. Demikian juga dengan potensi bagi pengerajin sangkar. Ini adalah satu bidang untuk menggerakkan ekonomi. Juga komunitas burung, sudah dapat menggerakkan pengerajin pembuat kaos. Bupati juga melihat banyak warung-warung di sekitar arena lomba laris pembeli. Karena kicaumania butuh camilan kopi dan lainnya. “Potensi penggerakan ekonomi ini saya tangkap. Mungkin suatu saat Kabupaten Mojokerto punya tempat khusus untuk event yang kelas besar,” ujarnya. Tidak hanya itu, dari sisi psikologis lomba ini bisa menghilangkan stres. Untuk menyalurkan hobi. Demikian dengan penangkaran burung ini membuka lapangan kerja. Ini akan mendatangkan uang. “Saya minta ini menjadi agenda rutin Pemkab Mojokerto. Sehingga semuanya bisa disiapkan dengan representatif. Bapak-bapak bisa hadir tidak hanya dengan timnya tapi juga dengan istrinya. Dan doorprize-nya bisa lebih ditingkatkan,” pungkasnya. Kepala Diskominfo Kabupaten Mojokerto, Ardi Sepdianto mengaku bersyukur event yang digelar berlangsung sukses. Lomba terakhir digelar pada 2018 di era bupati lama. “Ini adalah energi baru kicaumania karena bupati bisa hadir di event dalam rangkaian hari jadi ke-730,” kata Ardi. Lebih lanjut disampaikannya, lomba burung berkicau ini untuk melestarikan sumber daya alam. Burung-burung ini bisa mendatangkan nilai positif bagi pembuat sangkar penjual pakan dan lain-lain. “Lomba ini jadi ajang silaturahmi bagi kicaumania. Harapannya, event ini tidak berhenti di tahun ini, namun bisa terus berlanjut,” ujarnya. Event kemarin memang mengundang animo luar hiasa. Tak kurang 1.000 peserta ikut dalam kelas yang diperlombakan. Seperti murai batu kelas bupati, wabup, sekda. Sedangkan cucak ijo sekda, cendet dan kenari kominfo. (adv/war/epe)

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono

Rehab Kantor

Camat Kasreman

Tunggu APBD

Perubahan

Ngawi, Memorandum Perbaikan Kantor Camat Kasreman akan direalisasikan tahun ini. Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono bahkan menyetujui alokasi anggarannya pada APBD Perubahan 2023.

Namun, dalam rehab tersebut, bupati mengungkapkan tidak bisa langsung melakukan perbaikan secara keseluruhan.

“Pada P-APBD tahun ini, kantor Camat Kasreman akan kita renovasi dan tidak akan kita bongkar semuanya, yang dianggap darurat saja diperbaiki,” kata Bupati Ony.

Diketahui, kantor Kecamatan

Kasreman dibangun sejak 2006 dan belum pernah dilakukan rehabilitasi. Kini kondisinya memprihatinkan.

Plafon ambrol dan atap bangunan sudah mulai keropos termakan usia dan terpaksa harus diberi tiang penyangga pada bagian kuda-kuda agar tidak runtuh. (aa/lis)

Proyek Lampu Penerangan Jalan Umum

This article is from: