4 minute read

Masyarakat Bisa Lapor Jalan Rusak Melalui Aplikasi SILAT JANTAN

ketika suatu jalan mengalami kerusakan penanganannya pun juga disesuaikan dengan kewenanganya. Jika jalan kabupaten rusak maka yang berwenang memperbaiki adalah Pemerintah Daerah. Sedangkan jika jalan nasional rusak maka yang berwenang memperbaiki adalah Pemerintah Pusat dan jika jalan desa rusak maka yang berwenang memperbaiki adalah Pemerintah Desa.

“Kemudian pada tahun 2018 format berubah. Bank Sampah Al Ikhlas memiliki pos sementara di garasi. Tapi begitu penabung datang kita timbang. Lalu siangnya pengepul langsung diambil sampahnya,” urainya.

Advertisement

Dalam perkembangannya bank sampah Al Ikhlas kemudian memiliki pos sendiri. Pos ini ber-

“Kita buat jadwal dua minggu sekali. Sampah dipilah, kertas dan botol disendirikan. Tapi juga ada yang campur tetap kita layani,” tuturnya.

Memilah sampah sendiri adalah hal penting. Mengingat beberapa sampah seperti botol plastik semakin dipilah akan memiliki nilai tinggi. Kalau botol utuh sekitar Rp 2000 per kg, tapi kalau sudah dikupas bisa jadi Rp 3000-4000 per kg.

Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan Pertamanan (DLHKP)

Kota Kediri, Anang Kurniawan

“Sisanya 40 persen jadi prioritas kita agar bisa berkembang lagi, dan setelah itu kita buka bank sampah baru,” ungkap Anang.

Keberadaan bank sampah, menurut Anang merupakan wujud kepedulian masyarakat dalam mengurangi sampah. Bank Sampah Al Ikhlas, menurut Anang setiap 2 pekan bisa mengumpulkan sekitar 120 kg sampah.

“Setiap bulan 240 kg kali sekian ratus. Belum lagi bank sampah yang juga mengelola food waste seperti maggot dan ECO enzim. Itu mengurangi lebih banyak lagi yang dibuang ke TPA,” tutup Anang. (Dlhkp/priez)

» Tahun Ajaran Baru Segera Dimulai SMK PGRI 1 Kediri Buka 8 Jurusan

Kediri, Jatim Pos

Tahun ajaran baru akan segera dimulai, SMK PGRI 1 Kediri mulai membuka rangkaian proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2023/2024 dengan mengusung tema Skapsa Reborn. SMK PGRI 1 Kediri merupakan pilihan tepat bagi calon peserta didik yang ingin melanjutkan pendidikan sesuai dengan minat dan bakatnya.

Dinas PUPR Kabupaten Madiun melakukan pemeliharaan rutin ruasjalanRingRoadTimurKotaCarubansepanjang3,9km.(ist)

Madiun, Jatim Pos

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun melalui

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Madiun terus berupaya semaksimal mungkin dengan sumber daya yang ada untuk melakukan penanganan jalan secara cepat dan tepat. Di antaranya dengan membentuk Satgas pemeliharaan jalan.

Selain itu, Dinas PUPR Kabupaten Madiun juga membuat sarana pelaporan kerusakan jalan dengan aplikasi SILAT JANTAN yang dapat di unduh melalui Google PlayStore.

Kepala Bidang Bina Marga

Dinas PUPR Kabupaten Madiun

Anang Tri Tjahyono, mengatakan dengan adanya aplikasi SILAT JANTAN ini diharapkan pelayanan kepada masyarakat terkait penanganan kerusakan jalan berjalan maksimal.

Anang juga meminta kepada masyarakat untuk segera melaporkan kepada Pemerin- tah Desa, Camat maupun Pemkab Madiun atau melalui aplikasi SILAT JANTAN jika menemui kerusakan jalan.

“Sumber Daya kami tidak dapat mengecek kondisi jalan sepanjang 1044 km setiap harinya. Untuk itu kami mohon partisipasi masyarakat untuk melaporkan kerusakan jalan agar segera dapat kami tangani,” ujarnya.

Terkait peningkatan jalan, Anang juga menerangkan, saat ini tengah melalui proses tender dan pelaksanaan peningkatan akan dilakukan tahun ini.

“Baik pemeliharaan maupun peningkatan jalan sudah sesuai prosedurnya. Semua jalan yang menjadi kewenangan Pemkab Madiun akan tetap mendapat perhatian,” tegasnya.

Lebih lanjut dia katakan, jalan secara kewenangan terbagi menjadi tiga. Yaitu, jalan nasional (kewenangan pusat), jalan kabupaten (kewenangan pemda) dan jalan desa (kewenangan desa). Sehingga

“Alhamdulilah untuk ruas - ruas jalan kabupaten yang dimaksud seperti Tempursari batas kota, Bungkus Sidodadi, Ngujur Kebonsari batas Ponorogo, Kajang arah Pule, Dagangan arah Segulung, Kresek arah Bodag, Muneng arah Kenongorejo, Wayut arah Kanung dan lainnya dipastikan tahun ini mendapat alokasi peningkatan jalan yang saat ini masih dalam proses dilelangkan,” jelas Anang.

Menurutnya, peningkatan jalan sebelumnya tidak dapat dilaksanakan karena anggaran dialihkan untuk penanganan Covid-19. Pembangunan infrastruktur jalan selama periode dua tahun masa pandemi Covid-19 adalah salah satu yang paling terdampak dan imbasnya saat ini kerusakan menjadi masif karena terakumulasi sejak tahun 2020 akibat pandemi.

“Kita semua tentunya masih ingat setelah selama dua tahun semua anggaran terfokus untuk penanganan Covid-19, sehingga berimbas pada pembangunan infrastruktur jalan,” pungkasnya. (jum)

Seperti tahun sebelumnya, PPDB SMK PGRI 1 Kediri dibuka dalam tiga gelombang, yaitu Gelombang 1, Gelombang 2, dan Gelombang 3. Ada delapan jurusan yang dibuka bagi para calon peserta didik untuk menentukan jurusan yang diinginkan.

Delapan jurusan yang dibuka ialah, Teknik Instalasi Tenaga Listrik, Tenik Pemesinan, Teknik Kendaraan Ringan Otomotif, Teknik Bodi Kendaraan Ringan, Teknik Ototronik, Teknik Sepeda Motor, Teknik Komputer dan Jaringan, serta Desain Komunikasi Visual.

Dijelaskan Kepala SMK PGRI

1 Kediri, Yuliawati, S.Pd., dalam proses penerimaan peserta didik baru menerapkan sistem non zonasi yang berbeda dari penerapan SMK pada umumnya.

“Sistem non zonasi ini diharapkan mampu memberikan peluang bagi calon peserta didik yang berasal dari pelbagai daerah di Kediri dan sekitar khususnya untuk bergabung dengan SMK PGRI 1 Kediri,” tuturnya, Senin (10/4/2023).

Tidak hanya membuka tiga gelombang saja, Lanjut Yuliawati, SMK PGRI 1 Kediri juga membuka pendaftaran peserta baru dengan jalur siswa putri, mengingat jika siswa putri pun juga dapat bergabung di SMK PGRI 1 Kediri dan bersaing dengan siswa putra lainnya.

“Tak hanya jalur siswa putri, kami juga membuka pendaftaran jalur prestasi bagi calon peserta didik yang memiliki prestasi baik dibidang akademik maupun non akademik,” ucapnya.

Pelaksanaan proses penerimaan peserta didik baru dimulai pada 27 Maret 2023 dan hingga kuota terpenuhi, dengan begitu para calon peserta didik sudah dapat mempersiapkan diri sebelum pengumuman kelulusan di jenjang pendidikan sebelumnya dan mendaftarkan diri bergabung dengan SMK PGRI 1 Kediri.

Persyaratan yang dapat dipersiapkan oleh calon peserta didik yaitu:

1. Ijazah/Surat Keterangan Lulus

2. Kartu Keluarga/Surat

Keterangan Domisili

3. Akta Kelahiran/Surat Keterangan Lahir

4. Identitas orang tua/wali

5. Sertifikat pendukung/presetasi bagi calon peserta didik yang mendaftarkan dirinya melalui jalur prestasi.

Terakhir Yuliawati juga menyampaikan, selama proses penerimaan peserta didik baru, pihaknya memberikan potongan daftar ulang bagi calon peserta didik baru yang mendaftarkan diri pada gelombang 1 sebesar 10% dan gelombang 2 sebesar 5%.

“Cara melakukan pendaftaran pun mudah dengan datang langsung ke SMK PGRI

1 Kediri (Kampus 1) di Jalan Himalaya No. 6 Kel. Sukorame, Kec. Mojoroto atau dapat menghubungi narahubung penerimaan peserta didik baru di nomor (0354) 771130,” pungkasnya. (priez)

This article is from: