3 minute read

Ruang Terbuka Hijau Alun-alun Kota Kediri

» Mulai Dirombak Akhir Mei

lah akan segera kita mulai pembangunannya dan ditargetkan selesai pada bulan Desember 2023 mendatang, dengan target 7 bulan pengerjaan,” jelas Endang, Selasa (23/5/2023).

Advertisement

Dalam pembangunannya nanti, lanjut Endang, Pemerintah

Kota Kediri menyiapkan anggaran bersumber dari APBD Kota

Kediri untuk pengerjaan revitalisasi Alun­alun Kota Kediri.

“Proyek ini secara fisik akan dilaksanakan oleh Surya Graha Utama­KSO dan diawasi oleh PT. Pilarempat Consultan,” ujarnya.

Untuk wajah baru desain Alunalun Kota Kediri nantinya berpegang kepada fungsi awal dari sebuah Alun­alun. Dimana Alunalun ini diharapkan dapat menjadi Ruang Terbuka Hijau yang bisa memenuhi kebutuhan sosial masyarakat di Kota Kediri. (Pupr/priez)

» Tingkatkan Kesadaran Keamanan Informasi

Bagi OPD Dan ASN

mulai dilaksanakan pada bulan Mei, hal itu dilakukan untuk penyegaran sehingga pamornya tidak kalah dengan ruang terbuka hijau yang lainnya.

“Jadi akhir Mei ini InSyaa Al­

Pemkot Kediri Gandeng Gerakan Pramuka Kwarcab

» Canangkan Program Pramuka Berkebutuhan Khusus

Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) memiliki sejumlah perbedaan dengan metode pembinaan pada Pramuka untuk anak non ABK. Pada PBK, kegiatan pembinaan dilakukan oleh pembina umum yang didampingi guru ABK, yang mana pada satu ABK memiliki satu pendamping guru ABK.

Pemkot Kediri Selenggarakan Bimtek Agen Siber

Kota Kediri, Jatim Pos

Pemkot Kediri melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menyelenggarakan kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) kepada anggota Agen Siber Kedirikota­CSIRT (Computer Security Incident Response Team) untuk meningkatkan kesadaran pentingnya keamanan informasi bagi OPD dan ASN lingkungan Pemkot Kediri, Selasa (6/6/2023).

Kota Kediri, Jatim Pos

Pemkot (Pemerintah Kota) Kediri melalui Dinas Pendidikan menggandeng Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten dan Kota Kediri untuk mencanangkan program Pramuka Berkebutuhan Khusus (PBK).

Hal itu dilakukan untuk mengeksplorasi bakat dan minat siswa­siswi berkebutuhan khusus di wilayah Kediri. Program tersebut telah disosialisasikan kepada 5 Sekolah

Luar Biasa (SLB) di Kota Kediri dan 25 SLB di Kabupaten

Kediri, serta turut dihadiri 30 Kepala SLB dan 30 Pembina SLB, Selasa (6/6/2023).

Disampaikan Ketua Harian

Kwartir Cabang Kota Kediri, Marsudi Nugroho, program ini digalakkan dengan tujuan agar anak­anak berkebutuhan kusus mempunyi hak yang sama dengan anak normal.

“Dia punya potensi dan keterampilan, salah satunya ada program PBK di Kota Kediri. Jadi adikadik SLB kita ajak pelatihan dasar brigadir penolong meliputi: pertolongan pertama pada kecelakaan, kebakaran, dll, dengan tujuan jika dia tidak bisa menolong orang lain setidaknya bisa menolong dirinya sendiri,” ujar Marsudi yang juga merupakan Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Kediri.

Kegiatan PBK dapat terselenggara atas dasar Undang­Undang Gerakan Pramuka Nomor 12 Tahun 2010

Tentang Gerakan Pramuka.

Kendati demikian, metode pembinaan Pramuka untuk

Di samping itu, lanjut Marsudi, jenis kegiatan pada PBK pun tidak bisa disamakan dengan Pramuka untuk anak non ABK. Pada Pramuka non ABK terdapat 22 Syarat Kecakapan Umum (SKU) yang harus ditempuh, sedangkan pada SLB terdapat 8 SKU yang difokuskan pada keterampilan anak.

“Nanti adik­adik menempuh Tanda Kecakapan Khusus (TKK), kalau terampil di bidang seni akan diberi TKK seni, kalau terampil di bidang melukis akan diberi TKK bidang melukis sesuai keterampilan mereka,” ucapnya.

“Harapan saya mereka bisa bersosialisasi dan diterima di instansi pemerintah itupun juga berkat dukungan dari Walikota Kediri bahwa beliau sangat mendukung kegiatan pramuka berkebutuhan khusus,” pungkasnya. (Adv/Kominfo)

Segenap Pengurus

Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS)

SMP Negeri Kabupaten Kediri

Mengucapkan

Bimtek tersebut diselenggarakan karena perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat pesat saat ini mengundang terjadinya tindakan kejahatan di dunia maya atau siber oleh pihak tidak bertanggung jawab untuk mengambil kesempatan dan keuntungan, sektor pemerintah pun tak luput menjadi salah satu sasarannya.

Disampaikan Kepala Diskominfo Kota Kediri, Apip Permana, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) telah mencatat, terjadi 700 juta serangan siber pada periode Januari hingga Desember di tahun 2022. Serangan tersebut dapat berupa pencurian atau hilangnya data­data penting dan rahasia sehingga dapat mengancam kekuatan dan keamanan negara.

“Begitu banyaknya serangan siber yang dapat mengancam kekuatan dan keamanan bangsa Indonesia, maka kita bentuk agen siber

Mengucapkan ini. Karena bagaimanapun juga, data­data yang berhasil dicuri ternyata memiliki nilai ekonomi dan strategis yang bisa dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,” ucap Apip.

Apip menambahkan pembentukan Agen Siber Kedirikota­CSIRT juga didasarkan Perpres nomor 18 tahun 2020 yang memuat Rencana Kerja Pemerintah tahun 2020­2024 tentang Penguatan Nasional Security Operation Center dan pembentukan 131 CSIRT di Kementerian, Lembaga, dan Daerah.

Lalu Pemkot Kediri menindaklanjutinya dengan Surat Kepu­

Keluarga Besar tusan Sekretaris Daerah nomor 188.4/175/419.033/2022 tentang Tim Koordinasi Tanggap Insiden Siber dan telah di launching pada November tahun 2022 lalu.

Sebagai informasi, dalam kegiatan bimtek yang digelar di ruang Kilisuci Balaikota Kediri ini, diselenggarakan selama 3 hari. Hari pertama bimtek agen siber dari OPD dan bagian lingkup Pemkot Kediri, hari kedua agen siber dari kelurahan, dan hari ketiga agen siber dari lembaga pendidikan sekolah dan Puskesmas. (Adv/Kominfo)

Pemerintah Desa Darungan

Kecamatan Pare Kabupaten Kediri

Selamat

Selamat Hari Raya Iedul Adha Hari Raya Iedul Adha 1444 H/2023 M

H/2023 M Ketua Beserta Anggota Kepala Desa

Ibnu Malik, AMK, S.Sos, MSi

This article is from: