Kabar Bangkalan Ra Fuad Berencana Jadi Pengusaha hhaa Siap Kembangkan Bisnis Hotel Kabar Sampang Protes Eksekusi Sengketa Lahan Pulu Pu l hann Warga Warg Wa rgaa Datangi Data Da tang ngii PN Puluhan Ka Kaba bar Pame me m ekasan Kabar Pamekasan Pili ih KKasih, asih, DDishutbun iisshutbun un DDituding un itud udin ud din ing Tidak Adil Pilih Tigaa Kecamatan KKecam maattan an Tidak Tidakk Mendapat Menda dapaat Bantuan Bibit Tembakau
@kabarmaduranews @kabarmaduranew @k b d ws
Kabarr S Su um me enep Sumenep Polres BBerhitung erhhiitu er tunngg KKebutuhan eebbbut uuttuh uhan an PPersonel erso er sone nel Beda Tafsir Taaffssiirir Terkait Terrkkai Te ait Pilkades PPiillkkkad ades ad es Serentak Seerren reennta nta tak
Penyematan Mahkota Pangeran Madura
RABU 6 Ma Maret aret 2 2013 013
Laskar Sape Kerap Bentrok Pesut Mahakam BANGKALAN-Lanjutan pertandingan Persepam Madura United (P-MU) di Kompetisi ISL kembali akan tersaji sore ini (6/3) di Stadion Gelora Bangkalan (SGB). Dimana Laskar Sape Kerap -julukan P-MU, akan meladeni Persisam Putra Samarinda yang berjuluk Pesut Mahakam. Menghadapi laga bertajuk Perang Terakhir
Melawan Tim Borneo di Putaran Pertama ini, anak asuh Daniel Roekito langsung menancapkan semangat menjaga berrit atau angker-nya SGB bagi tim tamu. Target kembali sapu bersih poin di kandang diusung Zaenal Arief dan kawan-kawan. Konfidensi tinggi usai membekuk Mitra Kukar menjadi bekal menghadapi skuad Pesut Mahakam. Bagi Laskar Sape Kerap, laga nanti sore adalah pertaruhan mental. Terutama mempertahankan kestabilan emosi setelah berhasil menaklukkan Mitra Kukar dengan skor mencolok, 3-1. Bersambung ke Hal 6
KM/TABRI S. MUNIR
LANCINE KONE
Berhasrat Hentikan Laju P-MU SUKSES mencuri satu poin saat melawat ke kandang Persela Lamongan membuat mental bertanding Persisam Putra Samarinda bertambah. Bersambung ke Hal 6
Perceraian
Meningkat, Faktor Selingkuh Kian Dominan
HAUS GOL: Osas ”Gladiator” Saha berhasrat besar terus menambah koleksi golnya. Termasuk ke gawang Persisam Putra Samarinda dalam tanding sore ini di SGB.
KM/RYAN KALIG
AQ Siap, Soekarwo Pilih Diam
PAMEKASAN-Kasus perceraian yang disidangkan di Pengadilan Agama (PA) Pamekasan pada awal tahun 2013 jumlahnya cukup fantastis, yakni 204 kasus pada bulan Januari dan Februari. Seandainya di rata-rata setiap harinya Pengadilan Agama setempat menerima laporan sekitar 4 kasus perceraian. Bersambung ke Hal 6
Saya sendiri secara pribadi kalau ada perintah, baik DPC maupun DPD siap untuk berangkat
Pasar Anom KM/DOK
ACHSANUL QOSASI
Gantikan AU sebagai Ketua Partai Demokrat BANGKALAN-Menyusul kosongnya jabatan Ketua Umum Partai Demokrat (PD) setelah mundurnya Anas Urbaningrum (AU), kian sering nama politisi partai Susilo Bambang Yudhoyono ini disebut namanya diplot menduduki posisi kursi panas sebagai ketua umum. Beberapa nama yang disebut selain Ketua PD Jawa Timur Soekarwo, juga ada nama politisi Madura, Achsanul Qosasi. Achsanul sendiri tampaknya
memberikan sinyal siap maju menjadi ketua umum PD menggantikan Anas Urbaningrum yang kini tengah tersandung masalah hukum skandal korupsi proyek Hambalang. Kepada sejumlah media Achsanul Qosasi mengungkapkan secara pribadi dirinya siap maju menjadi Ketua Partai Demokrat jika ada perintah baik dari DPC maupun DPD. “Saya sendiri secara pribadi kalau ada perintah, baik DPC maupun DPD siap untuk berangkat” ungkap Achsanul Qosasi saat menghadiri pelantikan Bupati Bangkalan. Bersambung ke Hal 6
Tanggapan apa? Wong belum ada pembahasan kok
KM/IST
SOEKARWO
Hari Pertama RK Moh Makmun Ibnu Fuad Jabat Bupati KM/AHMAD AINOL HORRI
KUMUH: Kondisi pasar Anom Sumenep yang terlihat semrawut. Pemandangan ini membuat aktivitas belanja jadi tidak nyaman.
Pedagang Pilih Jualan di Luar SUMENEP-Setelah beberapa tahun tindak lanjut pembangunan pasar Anom Sumenep sampai saat ini tak jelas jluntrungnya, pemerintah pun dinilai lamban menyikapi persoalan pasar yang amat dibutuhkan masyarakat.
Gelar Rapat Kecil hingga Perkenalan dengan Pejabat Setelah dilantik Senin (4/3), RK Moh. Makmun Ibnu Fuad, bupati termuda di Indonesia ini, secara resmi ngantor sebagai orang nomor satu di Kabupaten Bangkalan. Bagaimana suasananya? AGUS JOSIANDI, Bangkalan KANTOR Bupati Bangkalan, kemarin, mendadak ramai tak seperti biasanya. Para staf pemerintah kabupaten pun terlihat sibuk. Bukannya apa-apa, namun
kemarin, mereka kedatangan Bupati mereka yang baru RK Moh Makmun Ibnu Fuad yang mulai ngantor di ruang kerjanya. Ya, sehari setelah dilantik sebagai
bupati baru dan dinobatkan sebagai bupati termuda, Moh Makmun Ibnu Fuad yang akrab disapa Ra Momon mulai bekerja. Bersambung ke Hal 6
Karang Jamuang Hanya Sebagian Wilayah Dikuasai PT Pelindo BANGKALAN-Terkait kepastian klaim PT. Pelindo III yang menyatakan memiliki sertifikat Hak Penggunaan Lahan (HPL) terhadap Pulau Karang jamuang, Badan Pertanahan (BPN) Kabupaten Bangkalan membenarkannya. Namun BPN Bangkalan mengatakan tidak semua wilayah yang ada di lokasi tersebut masuk dalam sertifikat HPL. Bersambung ke Hal 6 Email Redaksi: redaksi@kabarmadura.co.id
KM/AGUS JOSIANDI
HARI PERTAMA NGANTOR: Moh Makmun Ibnu Fuad dan Wakil Bupati Ir Mondir A Rofi’i melihat ruang kerja dan berkenalan dengan pejabat Pemkab.
KM/WAWAN AWALLUDDIN HUSNA
BIADAB: Marhawi berjalan keluar ruang sidang PN Sampang yang memvonisnya 14,5 tahun penjara, Selasa (5/3).
Setubuhi Anak Sendiri, Dibui 14,5 Tahun
SAMPANG-Sidang perkara pencabulan yang dilakukan seorang ayah kepada anak kandungnya memasuki agenda putusan. Terdakwa Marhawi (60), warga Desa Anggersek Kec. Camplong, Sampang akhirnya divonis hukuman penjara selama 14 tahun 6 bulan atau 14,5 tahun penjara. “Terdakwa telah terbukti secara sah melakukan persetubuhan dengan kekerasan dan perbuatan itu dilakukan secara berulang serta memaksa anak kandung berbuat cabul,” kata Ketua Majelis Hakim Purnomo Amin Tjahjo
saat membacakan putusan, Selasa (5/3). Putusan Pengadilan Negeri Sampang itu berdasar juga atas pertimbangan yang memberatkan, antara lain pencabulan itu dilakukan kepada anak kandungnya sendiri dan dilakukan secara berulang-ulang sebanyak 52 kali selama jangka waktu 3 bulan. Selain itu, pertimbangan yang memberatkan lainnya adalah Marhawi pernah dijatuhi hukuman selama 12 tahun atas perkara pembunuhan yang dilakukan beberapa tahun silam. Bersambung ke Hal 6