Volume
Koran Edents
LPM Edents
05
Dinamika Intelektual Mahasiswa Edisi 9 Mei -22 Mei 2017
Ketiga himpunan mahasiswa departemen di FEB menggelar acara tahunan untuk mahasiswanya, yaitu Himpunan Mahasiswa Departemen (HMD) Manajemen, HMD Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan (IESP) dan HMD Akuntansi. Ketiga himpunan tersebut menggelar acara dengan nama yang berbeda. HMD Akuntansi menyelenggarakan AIA (Accounting In Action) 2017, HMD IESP menggelar Evolution (Economics Development Unity in Competition) dan HMD Manajemen menyelenggarakan Manev (Management Event) 2017. Acara ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menyatukan dan mempererat ikatan mahasiswa antarangkatan, mulai dari angkatan 2013 sampai angkatan 2016 di departemen masing-masing. Setelah diselenggarakannya acara ini, diharapkan setiap mahasiswa dari setiap angkatan semakin dekat dengan angkatan lainnya dan lebih akrab lagi lainnya. Selain laporan utama di atas, kordents volume 5 juga menyajikan kabar kampus yakni Kelompok Mahasiswa Wirausaha (KMW) FEB Undip menyelenggarakan Entrepreneur Program Creativity – Bussiness Plan (EMPROCITY-BP). Ada pula kabar prestasi mengenai ketiga Mahasiswi FEB Undip yang menyabet Juara III Business Plan Competition Universitas Kristen Indonesia, Jakarta. Terakhir, kami dari redaksi mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam penulisan berita. Kritik dan saran selalu kami harapkan dari para sahabat Edents. Selamat membaca!
Pekan ini di lpmedents.com
Pahami Pentingnya Perencanaan Bisnis Lewat Entrepeneur Program Creativity-Business Plan FEB Undip (28/4) – Kelompok Mahasiswa Wirausaha (KMW) FEB Undip menyelenggarakan Entrepreneur Program Creativity – Bussiness Plan (ENPROCITY-BP). Acara ini bertujuan untuk meningkatkan bibit-bibit wirausaha, baik dalam internal KMW maupun mahasiswa umum (eksternal). Menghadirkan pembicara Ermawati Sundari, owner dari KiNODiMS, EMPROCITY-BP memberikan pelatihan-pelatihan tentang bisnis khususnya dalam hal pembuatan business plan. Hasan Albanna, selaku ketua panitia dari ENPROCITY-BP ini mengatakan bahwa awalnya acara ini bertujuan untuk internal KMW saja. Namun setelah mengalami berbagai macam pertimbangan akhirnya diputuskan untuk memberikan kuota terhadap mahasiswa luar KMW agar dapat mengikuti acara tersebut dengan kursi yang terbatas. “Sebenernya untuk internal KMW, tetapi selanjutnya ada pertimbangan juga sehingga terdapat dua kelompok dari luar dan juga terbuka seat untuk mahasiswa Undip tetapi limited,” ungkap Hasan. Hasan memaparkan bahwa latar belakang KMW mengadakan ENPROCITY-BP adalah adanya kesadaran bahwa dengan pembuatan business plan, maka kelak akan banyak dana mengalir yang dapat membantu modal untuk berbisnis. ENPROCITY-BP diharapkan memberikan output yang positif bagi mahasiswa berupa pengetahuan untuk membuat business plan. Selain itu, acara ini juga memberikan pelatihan sehingga dapat menjadi wadah untuk membangun link agar tercipta partner bisnis yang baru. Acara ini dilaksanakan setiap minggu, sehingga pelatihan yang dilakukan dapat terus direvisi dan berkelanjutan. “Acara ini kita adakan setiap minggu, jadi pada minggu pertama kita akan memuat bisnis muda canvas, kemudian di minggu selanjutnya di revisi lagi, intinya acara ini merupakan sebuah rangkaian yang bersifat continous,” pungkas Hasan. Hasan berharap dengan diadakannya ENPROCITY-BP bagi internal KMW sendiri adalah terciptanya output yang maksimal
Jembatan Rusak di Depan Kampus FEB Diperbaiki UNDIP (9/5) – Jembatan rusak di depan Kampus FEB Undip, Tembalang, akhirnya diperbaiki. Hari Pujo Susanto selaku Konsultan Supervisi menjelaskan bahwa penyebab rusaknya jembatan tersebut karena tonase yang terlalu kecil untuk lalu lintas sekarang ini yang akhirnya membuat jembatan tidak kokoh lagi.
Dok. KMW
Dari Redaksi
dan internal KMW diharapkan dapat memberikan contoh untuk berwirausaha bagi mahasiswa diluar KMW. Sedangkan untuk eksternal KMW, acara ini diharapkan dapat melahirkan bibit-bibit wirausahawan yang baru , khususnya di lingkungan mahasiswa. Terakhir Hasan berharap untuk para peserta agar tidak hanya mendapat ilmu mengenai business plan, namun juga dapat mengaplikasikannya dengan baik dan benar. Acara ini mendapat tanggapan positif dari mahasiswa. Muhammad Aditya, salah satu peserta berharap para peserta mendapatkan pengetahuan serta wawasan mengenai target apa saja yang harus dicapai untuk memulai suatu bisnis. “Pertama kampus kita sudah jelas fakultas ekonomika dan bisnis, jadi sangat disayangkan apabila hanya sedikit bibit-bibit bisnis yang unggul, semoga kedepannya dengan adanya acara ini efeknya bener-bener membangun bibit-bibit mahasiswa yang ingin menjadi wirausaha,” tutup mahasiswa Manajemen ini. (sdw)
Traxworkshopaholic : Mempromosikan Wisata Indonesia Lewat Sosial Media Undip (8/5) – Dalam rangka mempromosikan wisata Indonesia, Kementerian Pariwisata bekerja sama dengan Trax FM dan BEM Undip menyelenggarakan acara roadshow “Traxworkshopaholic – How to create travelling video on social media”. Undip Resmikan Desa Mitra di Kecamatan Dawe Kudus (7/05) – Dalam rangka mengimplementasikan salah satu tri dharma perguruan tinggi, Tim Desa Mitra Universitas Diponegoro mengadakan kegiatan Grand Opening Desa Mitra di balai desa Rejosari, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
Kabar Kampus
Dok. Pribadi
Mahasiswi FEB Sabet Juara III Business Plan Competition Universitas Kristen Indonesia
FEB Undip kembali berbangga. Kali ini ketiga mahasiswanya berhasil menjadi juara ketiga Business Plan Competition di Universitas Kristen Indonesia (UKI) Jakarta. Kompetisi ini Kordents Volume 5 Edisi 9 Mei-22 Mei 2017 Diterbitkan Oleh Lembaga Pers Mahasiswa Edents
diadakan pada Sabtu (29/4) oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen (HMJM) UKI. Ketiga mahasiswa tersebut yakni Aisah Widhi Pangestuti (Manajemen 2014), Fairuz Rifqoh (Akuntansi 2014), dan Lia Pramesti (Akuntansi 2015). Aisah Widhi Pangestuti, menuturkan tahapan lomba dimulai dari pendaftaran sekaligus pembayaran administrasi, lalu tahap pengumpulan proposal, dan proses seleksi yang diumumkan pada tanggal 13 April 2017. Dari proses seleksi diperoleh tujuh besar yang berhak ikut grand final presentasi yang dilaksanakan di UKI pada 29 April 2017. Tujuh tim tersebut dinilai langsung oleh Erwin Soerjadi (Kompartemen Infrastruktur dan Pemodalan HIPMI), Reginald Indarsin (Co-Founder Synergy Enterpreneur Academy) dan Albert Goh (CEO Office Group Inc, Malaysia). Adapun pemenang dari kompetisi ini diraih oleh Universitas Kristen Indonesia (Juara I), Universitas Prasetiya Mulya (Juara II), Universitas Diponegoro (Juara III), dan Universitas Prasetiya Mulya (Juara Harapan).
Aisah dan timnya mengaku senang karena mereka baru pertama kali mengikuti lomba business plan competition dan berhasil menyabet juara ketiga. "Secara nyata kita mendapat juara, sedangkan untuk batinnya kita mendapat pengalaman yang luar biasa. Kita bisa tahu public speaking, kemampuan bahasa inggris, kemampuan berbisnis, punya banyak kenalan, kita bisa belajar bisnis dari para pengusaha dan juri," tutur Aisah. . Dukungan untuk Aisah dan timnya tidak hanya berasal dari keluarga, mereka juga memiliki dosen pembimbing yang selalu memberikan arahan. "Dosen saya yang membimbing saya dari pertama kali membuat bisnis yaitu Pak Idris dan Pak Arizal dari dosen manajemen," lanjut Aisah. Selepas mengikuti ajang ini, Aisah dan timnya juga berencana untuk mengikuti kompetisi lain. "Tim saya akan mengikuti lomba lagi di bidang business plan dan business case yang tujuannya dapat mendapatkan juara satu dilomba-lomba yang lain," tutur Aisah. Aisah juga berpesan kepada rekan sesama mahasiswa yang ingin mengikuti kompetisi di bidang bisnis agar mengangkat ide bisnis yang menjadi solusi permasalahan di daerah masingmasing. "Kalian harus survei, bahkan tidak hanya inovasi tetapi benar-benar dibutuhkan apa tidak oleh orang, jika ingin membuat proposal business plan itu yang bagus, sistematis, ada SDM, pemasaran, operasional dan ada keuangan," tutup Aisah. (sdw)
Pemimpin Umum : Adhevyo Reza; Pemimpin Redaksi : Akhmad Sadewa S; Pemimpin Artistik : Henty Eka Palupy; Editor : Fana Mustika Insanu; Reporter : rafi kurnia, dirga, rahmat rizal, dan nisrina ; Ilustator : Abdan. Sekretariat : Gedung PKM Lt. 1 FEB Undip, Tembalang Edents Call Center : 024-91181513
Kunjungi !
Kordents Vol. 5 Edisi 9 Mei-22 Mei 2017
w w w.lpmedents.com
Laporan Utama
Dari Mahasiswa, Oleh Mahasiswa, Untuk Mahasiswa
Edit. Henty
Acara ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menyatukan dan mempererat ikatan mahasiswa antar angkatan, mulai dari angkatan 2013 sampai angkatan 2016 di departemen masing-masing.
Solidaritas merupakan salah satu unsur penting dalam sebuah organisasi. Hal ini bertujuan agar komunikasi tetap terjaga dan tercipta suasana yang harmonis antaranggota. Salah satu upaya untuk memupuk solidaritas adalah dengan menggelar acaraacara yang sifatnya merekatkan kebersamaan. Oleh karena itu, tiga himpunan mahasiswa departemen di FEB menggelar ‘pesta’ untuk mahasiswanya, yaitu Himpunan Mahasiswa Departemen (HMD) Manajemen, HMD Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan (IESP) dan HMD Akuntansi. Ketiga himpunan tersebut menggelar acara dengan nama yang berbeda. HMD Akuntansi menyelenggarakan AIA (Accounting In Action) 2017, HMD IESP menggelar Evolution (Economics Development Unity in Competition) dan HMD Manajemen menyelenggarakan Manev (Management Event) 2017. Beda Nama, Beda Tema Ada pun masing-masing acara memiliki tema yang berbeda. AIA mengangkat tema 'AVENGERS: of Heroes Battle'. Evolution bertema bernuansa luar angkasa dan Management Event 2017 mengangkat tema 'Phoenix'. Serangkaian perlombaan baik akademis maupun olahraga tak ketinggalan turut memeriahkan kompetisi ini. Acara ini merupakan program kerja tahunan setiap HMD. Adapun rangkaian acara ini dimulai sejak setelah Ujian Tengah Semester (UTS) hingga penutupan digelar sesuai dengan jadwalnya masing-masing. Kepanitiaan acara ini berasal dari pengurus masing-masing HMD dan juga mahasiswa di luar kepengurusan dengan sistem open recruitment. Acara ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menyatukan dan mempererat ikatan mahasiswa antarangkatan, mulai dari angkatan 2013 sampai angkatan 2016 di departemen masingmasing. Di sini semua angkatan bisa berbaur menjadi satu tanpa batasan-batasan. Semua angkatan pun berkompetisi tetapi tetap saja menjaga sportifitas dalam permainan dan tetap menjaga solidaritas. Setelah diselenggarakannya acara ini, diharapkan setiap mahasiswa dari setiap angkatan semakin dekat dengan angkatan lainnya dan lebih akrab lagi lainnya.
AIA sebagai Perekat Keluarga Akuntansi Accounting In Action (AIA) 2017 merupakan kompetisi olahraga yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Departemen Akuntansi (HMDA) 2017. AIA menyajikan beberapa cabang olahraga yang diikuti oleh tiga angkatan aktif. AIA bertujuan untuk membangun jiwa kompetisi dan jiwa kekeluargaan bagi tiga angkatan aktif S1-Akuntansi. Pada AIA tahun ini, HMDA mengambil tema 'AVENGERS: Battle of Heroes'. Untuk cabang olahraganya sendiri, tidak berbeda dengan AIA pada tahun sebelumnya. Cabang olahraga pertama yaitu basket yang dilaksanakan pada 16 April 2017 di lapangan basket FEB Undip, kemudian futsal (22-23 April 2017) di Stadion Universitas Diponegoro, bulutangkis (29-30 April) di di Gor. Pino Sendang Mulyo, Lomba Cerdas Cermat (LCC) pada 5 Mei 2017 di dome FEB, dan yang terakhir acara closing dilaksanakan pada 6 Mei 2017. Cabang olahraga basket terdiri dari 2 nomor, yakni nomor putra dan nomor putri. Kedua nomor cabang bola basket tersebut dimenangkan oleh angkatan 2014. Pada cabang olahraga lain yakni futsal, tim dari akuntansi angkatan 2016 berhasil memenangkan nomor cabang futsal putra, sedangkan pada nomor cabang futsal putri dimenangkan oleh angkatan 2014. Pada cabang olahraga bulutangkis, terdapat beberapa nomor yang dipertandingkan
LPM Edents FEB Undip
yaitu ganda putra (dimenangkan oleh angkatan 2016), ganda putri (dimenangkan oleh angkatan 2014), dan ganda campuran dimenangkan oleh angkatan 2014. Ada pun untuk perolehan medali sementara hingga Kamis (4/5) 2017, angkatan 2014 masih memimpin dengan perolehan total 23 medali, kemudian disusul dengan angkatan 2016 yang memperoleh medali 12 buah, dan angkatan 2015 dengan 9 medali. Fadhil Rahandika, selaku Ketua Panitia AIA mengatakan bahwa untuk konsep penutupan AIA telah direncanakan dengan matang. “Acaranya dari pagi sampai 10-11 an, di paginya ada lomba maraton, diselenggarain dengan berkeliling kampus Undip ini. Setelah maraton nanti ada dodge Bal, terus dari dodge, dilaksanakan di lapangan parkir gedung C, setelah itu ada eating competition, terus ada lomba tarik tambang, nanti ditutup dengan penampilan guest star lah,” ujar Fadhil. Sedangkan untuk pelaksanaan acaranya, Fadhil menuturkan bahwa partisipasi yang rendah menjadi masalah yang belum terpecahkan dari tahun ke tahun. “Kendala cuma dari sisi pesertanya, tidak sedikit kekurangan kayak gitu ya, kita nggak bisa mungkirin kalau ada jam kuliah, ada kesibukan masing masing, tetap menjadi kekurangan AIA dari tahun ke tahun,” ungkap fadhil.
Evolution, Medium Pemersatu Mahasiswa IESP Jika Departemen Akuntansi punya AIA, maka Departemen IESP punya Economics Development Unity in Competition atau yang lebih dikenal dengan nama Evolution. Evolution merupakan acara antarangkatan mahasiswa IESP FEB Undip yang dikemas dalam bentuk kompetisi. Kegiatan ini merupakan program kerja tahunan HMD IESP yang diadakan setelah Ujian Tengah Semester (UTS) usai. Evolution tahun ini sendiri mengangkat tema bernuansa luar angkasa. Memasuki tahun kedua pelaksanaan, Evolution diadakan dengan tujuan agar tidak ada jarak yang memisahkan antarangkatan 2013 hingga 2016. Adanya acara ini dapat dipergunakan sebagai medium pemersatu mahasiswa IESP. “Buat mempersatukan mahasiswa IESP dari angkatan 2013 hingga 2016, ya biar enggak ada jaraknya gitu, dari kating (kakak tingkat –red) dan adik-adiknya,” ujar Fadel Rosano selaku Ketua Panitia Evolution. Adapun lomba yang dipertandingkan di acara ini meliputi bidang akademik dan non-akademik. Lomba akademik meliputi debat dan Ranking 1, sementara lomba non-akademik seperti futsal, bola voli, badminton, estafet. Di akhir rangkaian Evolution, panitia menggelar Evonite yang menjadi penutup dari serangkaian acara Evolution. Dari segi kepanitiaan, Evolution dikerjakan secara langsung oleh pengurus HMD IESP dan mahasiswa di luar kepengurusan. Untuk kepanitiaan dari luar kepengurusan, HMD mengadakan open recruitment yang terbuka bagi seluruh mahasiswa IESP. Acara ini tidak lekang dari adanya kendala, salah satunya adalah kendala dari segi persiapan dan kendala teknis di hari H. “Persiapannya mungkin kayak waktu estafet, bakiaknya rusak, terus juga waktu mau voli ada hujan, jadi pertandingannya sempat dihentikan dulu karena hujan. Pas evonite juga hujan, jadi persiapannya kurang pas,” jelas Fadel. Ketika ditanya perihal harapan untuk acara ini, Fadel berharap agar Evolution ke depannya dapat menjadi sebuah acara yang lebih menarik lagi. Selain itu, Fadel berharap agar ke depannya Evolution dapat menjadi acara yang dapat merangkul seluruh mahasiswa IESP lebih banyak lagi. Partisipasi mahasiswa yang semakin meningkat juga menjadi harapan Fadel untuk kesuksesan acara ini di tahun-tahun selanjutnya. “Harapanku ke depannya acara Evolution nantinya bakal lebih bagus lagi, terus juga partisipasi mahasiswa IESP-nya lebih bagus dan esensi dari awal dapat terwujud dengan baik nanti ke depannya,” terang Fadel. Kristian Brillyawan, salah satu mahasiswa IESP angkatan 2016 menuturkan bahwa Evolution cukup menarik dan seru. “Acaranya cukup menarik, terus seru juga, dan kita dapat bermain dan bersenang-senang bersama dengan teman-teman se-jurusan kita” ujar mahasiswa yang kerap disapa Kristian ini. Namun, Kristian menyayangkan kurangnya partisipasi penonton saat Evolution. Kristian berharap agar acara ini dapat lebih menarik dengan menambah nomor lomba yang ada dan mengundang guest star. “Harapan saya acaranya lebih menarik lagi, terus cabang olahraganya ditambah, dan lombalomba akademiknya ditambah juga, dan pada saat Evonite ada guest star-nya,” pungkas Fadel.
lpmedents.com
Evonite yang menjadi acara penutup Evolution dimeriahkan oleh berbagai macam penampilan dari mahasiswa IESP angkatan 2013 sampai 2016. Evonite juga diisi dengan penganugerahan angkatan terbaik dan juara umum. Nominasi angkatan terbaik jatuh pada angkatan 2015, sedangkan gelar juara umum disabet oleh angkatan 2013. Acara ini ditutup dengan penyerahan hadiah secara simbolis kepada para pemenang perlombaan Evolution. Futsal putra dimenangkan oleh angkatan 2013, sedangkan futsal putri dimenangkan oleh angkatan 2014. Cabang olahraga voli dan estafet dimenangkan oleh angkatan 2015. Dalam cabang olahraga badminton, angkatan 2013 mendominasi dengan menjadi juara ganda putra dan ganda putri, sedangkan ganda campuran dimenangkan oleh angkatan 2016. Dalam bidang akademik, lomba debat dimenangkan oleh angkatan 2014, dan gelar juara Ranking 1 disabet oleh angkatan 2016.
Manev, Wadah Solidaritas Mahasiswa Manajemen Management Event (Manev) kembali diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Departemen Manajemen (HMDM) FEB Undip pada tahun 2017. Acara ini menjadi program kerja rutin yang diselenggarakan oleh HMDM di setiap tahunnya. Pada dasarnya Manev bertujuan untuk mengakrabkan masingmasing angkatan dan menjadi sarana refreshing bagi mahasiswa manajemen. Manev sendiri terdiri dari berbagai perlombaan baik akademik hingga non-akademik yang diikuti oleh mahasiswa angkatan 2014-2016. Lomba akademik terdiri dari Business Plan Competition, Economics Debate, dan Ranking 1. Sedangkan lomba non-akademik terdiri dari basket, futsal, voli, dan Tour de Manager. Manev 2017 dimulai pada 25 April 2017 bertempat di Stadion Universitas Diponegoro, Tembalang. Serangkaian lomba tersebut ditutup oleh Business Plan Competition yang diselenggarakan pada tanggal 8 Mei 2017. Namun, acara Manev sendiri akan benar-benar berakhir pada tanggal 19 Mei 2017, dimana pada hari tersebut akan diselenggarakan Management Memorable Anniversary (Magma). Magma yang menjadi closing event dari Manev akan diisi oleh pengumuman dan penghargaan bagi para pemenang. Manev di tahun 2017 ini mengangkat tema 'Phoenix’. Adapun tema ini diambil karena terinspirasi oleh mitologi Burung Phoenix. Jason Sitandi, Ketua Panitia Manev 2017 mengatakan bahwa tema tersebut menggambarkan semangat yang selalu ditanamkan kepada setiap mahasiswa untuk selalu mendukung angkatannya. “Jadi burung phoenix kan setiap mati jadi abu selalu bangkit lagi, nah ini melambangkan semangat yang ditanemin juga di Manev dalam bentuk semangat mendukung angkatan dan semangat bertanding,” tutur Jason. Untuk itu, Jason mengatakan bahwa terdapat poin tambahan untuk angkatan dan pendukung terbaik selama serangkaian acara ini berlangsung. Adapun perolehan hasil pemenang dari masing-masing lomba adalah sebagai berikut; juara untuk cabang olahraga futsal nomor cabang putra disabet oleh angkatan 2014 tim A, setelah mereka berhasil unggul dari angkatan 2015 tim A dengan skor tipis 1-0 di laga final. Juara untuk cabang olahraga voli dimenangkan oleh angkatan 2015 tim A setelah berhasil membungkam angkatan 2016 tim B di laga final. Sedangkan yang terakhir, gelar juara cabang olahraga basket kategori putra diraih oleh angkatan 2014 tim A, setelah berhasil mengalahkan angkatan 2015 tim B di laga final dengan skor 18-14. Perihal kendala, Jason mengatakan bahwa kendala utama yang dialami selama Manev berlangsung adalah kondisi cuaca yang kurang bersahabat. Hujan yang turun membuat beberapa lomba yang bersifat outdoor kerap terganggu, seperti pertandingan voli dan basket. Cuaca yang kurang bersahabat ini memaksa beberapa pertandingan untuk sementara sempat ditunda dan terganggu. Selain itu, Jason mengatakan kendala lain yang dihadapi adalah kurangnya partisipasi dari mahasiswa manajemen sendiri, khususnya berada pada kompetisi akademik. Jason berharap dengan diadakannya Manev di tahun 2017 dapat meningkatkan rasa solidaritas di masing-masing angkatan. Membuat satu angkatan dengan angkatan lainnya lebih mengenal satu sama lain dan merubuhkan rasa canggung yang tercipta di setiap angkatan. Selain itu, Jason juga berharap agar acara ini dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap masing-masing angkatan dan dapat membangun relasi baru satu sama lain. “Harapan dari diadakannya Manev ini pastinya untuk membuat masing-masing angkatan mengenal lebih lagi, menumbuhkan jiwa cinta pada angkatan sendiri, membangun relasi dengan angkatan lain dan yang terakhir untuk menyalurkan bakat dan hobi warga manajemen selain dalam bidang perkuliahan,” tutup Jason. (sdw)
@tbv2341m
@lpmedents