Perlukah Dispensasi Gunakan Jaminan
dunia perguruan tinggi yang serba memakan
biaya, memang
terkadang memberatkan bagi
mereka yang kurang mampu.
Tidak salah bila pemangku kebijakan
universitas memberikan
aturan tersendiri terhadap
pembiayaan tersebut. Terlebih
aturan pembiayaan ini berkaitan
dengan dispensasi terhadap
mahasiswa yang melakukan
penunggakan biaya perkuliahan.
Tapi anehnya kebijakan
baru yang datang mengharuskan
orang tua menyertakan
jaminan sebelum mendapatkan
pinjaman dari pihak
universitas.
Sistem baru mengenai keuangan
yang dapat diakses
secara online perlu kita apresiasi
sebagai bentuk perwujudan
sistem yang terbuka. Akan
tetapi mahasiswa diberikan
batasan dispensasi selama
3 kali selanjutnya harus
menyertakan jaminan sebagai
pengganti bila nantinya tidak
dapat melunasi tagihan pembiayaan.
Memang sistem ini
sebenarnya berniat untuk mengurangi
kecurangan kepada
mahasiswa yang membohongi
orang tuanya dalam pembayaran.