[ rubrik ] BRENTI JO BAGATE Issue 12 Juli 2013 Rp 20.000
my manado, my magazine Hary Tanoe Berbagi Ilmu Kewirausahaan Bisnis Bridal Kian Wah Beroperasi 2015, Mantos 3 Optimis Termegah di Indonesia Timur
DIGITAL VERSION
1
manado kota kreatif Aneka Event
Gairahkan Ekonomi Sulut
Polwan Dit Serse Narkoba Polda Sulut
tegas perangi narkoba, ramah layani warga JULI 2013
Manado Magazine
[ rubrik ]
2
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
3
Manado Magazine
JULI 2013
[ what’s inside ]
52
16
4
7 10 8 10 12 14 16 52
Manado Magazine
12
8 Hary Tanoesoedibjo Berbagi Ilmu dengan Anak Muda Sulut Water Front City Contoh di Tingkat Nasional Mobil Modif di Sulut Makin Keren Manado Kota Kreatif Mantos 3 Beroperasi 2015 Optimis Termegah di Indonesia Timur Syerly Adelyn Sompotan Berjuang Membangun Sulawesi Utara Menikmati Liburan di Manado
JULI 2013
14
7
[ rubrik ]
5
Manado Magazine
[ rubrik ]
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
5
[ ceo’s note ] manado media group Board of Commissioners Dino Gobel Chrissie Durand Reynaldo Carlo Thesman Janny Kopalit Chief Executive Officer (CEO & Founder) Dino Gobel Managing Director (MD & Founder) Janny Kopalit Director Bussiness & Promotion Chrissie Durand Director of Production Ais Kai
my manado, my magazine Editor in Chief Ais Kai
Terima Kasih Pembaca, ManadoMAG Berusia 1 Tahun
HRD & GA Manager Maureen Boengai, SH
T
Writers Nadila, Ronald Marcus
erima kasih Tuhan, terima kasih para pembaca, terima kasih para klien, segenap relasi bahkan seluruh masyarakat Sulawesi Utara (Sulut) tercinta. Karena berkat dukungan Tuhan yang Maha Kasih dan Penyayang serta doa restu Anda sekalian, sehingga tanpa terasa majalah ManadoMAG telah genap berusia 1 tahun. Sungguh, ini capaian usia yang sangat istimewa bagi kami. Bahkan, lebih istimewa lagi di balik genapnya usia 1 tahun ini, kami menemukan adanya kepercayaan dari Anda sekalian kepada majalah kami ini. Kepercayaan itu jelas terlihat ketika majalah ini terbit perdana pada 14 Juli 2012 lalu, Anda sekalian dengan antusias ikut membaca sajian yang ada. Bahkan itu kemudian dilanjutkan dengan tak sedikitnya permintaan berlangganan hingga menjadikan majalah ini sebagai mitra bisnis periklanan usaha Anda. Karena itu, kami bertekad akan terus menjaga kepercayaan yang telah Tuhan dan Anda berikan kepada kami; agar kami semakin lebih baik lagi dalam menyajikan beragam informasi terkait dengan aktivitas bisnis dan life style di daerah ini. Sebab kami sungguh menyadari, masih banyak kekurangan yang kami miliki, baik dalam sajian majalah, layanan ke pembaca dan relasi iklan hingga banyak kekurangan lainnya. Kami percaya, dengan dukungan dan support penuh Anda sekalian, kami dari waktu ke waktu akan lebih baik lagi sehingga bisa ikut memperkaya khazanah sajian informasi bagi Anda sebagai majalah bisnis dan life style terkemuka dan kebanggaan Sulawesi Utara. Terima kasih. Maju terus Sulawesi Utara
Advertising Manager Haslinda Pandjab Art & Production Angky Roeroe
Photographers Ronald Marcus Admin Berry Dengah Circulation & Distribution Frenly Mamangkey Herold Assa Publisher PT Manado Jadi Sejahtera Digital Version http://issuu.com/manadomag/docs/issue_12 Office Marina Plaza Blok C No. 16 Piere Tendean Boulevard Manado Sulawesi Utara - Indonesia Phone & Fax.: 0431- 8819781 Email: manadomagazine@yahoo.com manadoenterprise@ymail.com Printing Percetakan Bintang Jl. Letjen Mappaoudang No.8 Makassar Tlp. 0411 - 5331048 (Isi di luar tanggung jawab percetakan)
DISCLAIMER
Chief executive officer
6
Manado Magazine
JULI 2013
ManadoMAG mencoba dengan segala upaya agar seluruh informasi dan iklan yang diterbitkan dalam majalah ini adalah akurat dan dapat dipercaya. ManadoMAG tidak bertanggungjawab atas informasi yang keliru dari konten iklan yang merupakan tanggungjawab dari pemasang/pemilik iklan.
[ inspiring figure ]
• Hary Tanorsoedibjo saat mengunjungi Institut Seni Budaya Sulut, Tompaso Barat.
CEO
MNC Group Hary Tanoesoedibjo benarbenar sangat menikmati kunjungannya di Provinsi Sulawesi Utara pada bulan Juni 2013 lalu. Dia pun beberapa kali mengungkap kekagumannya dengan keindahan dan potensi sumberdaya alam yang dimiliki Bumi Nyiur Melambai ini. Begitu pula dengan kekayaan seni-budaya Sulut serta kearifan lokal yang ada di daerah ini, juga sekaligus pula menjadi salah satu perhatian dari Hary Tanoe. Apalagi Ketua Umum DPP Perindo ini datang untuk menghadiri deklarasi dan pelantikan pengurus DPW Perindo Sulut, yang dilaksanakan khusus di Institut Seni Budaya Sulut yang berada di Kecamatan Tompaso Barat, Kabupaten Minahasa. Hary Tanoe pun terlihat antusias dengan ragam kuliner yang dimiliki Sulut. Dia pun senang mencicipi sajian berupa kue maupun makanan dengan racikan bumbu khas daerah ini. Ketika dijamu Gubernur Sulut SH Sarundajang pada salah satu restoran di kawasan Kalasey, maupun saat mengunjungi beberapa tempat di Minut, Bitung, Minahasa, termasuk di Manado, beberapa menu khas daerah, serta beragam kue, juga ikut tersaji bersama aneka makanan lainnya. Termasuk pula, ketika berada di Tompaso didampingi Wasekjen Perindo Hendrik Kawilarang Luntungan dan Bernardino Vega Ketua DPD Perindo Sulut, serta Petrus Poluan Ketua DPD Hanura Sulut, Hary Tanoe terlihat asyik menyantap makanan khas Minahasa yang disajikan di atas daun pisang. Pengusaha media yang mempekerjakan puluhan ribu orang ini, mengaku sangat terkesan dengan Sulut. Dalam satu kesempatan diwawancarai ManadoMAG, Hary Tanoe juga menyatakan kalau dirinya siap mengembangkan investasi baru di daerah
ini, selain yang sudah ada sebelumnya seperti MNC Life dan jaringan usaha media. Apalagi dengan potensi sumber daya alam yang dimiliki, kondisi keamanan yang terjaga dengan baik, ditambah posisi Sulut yang strategis dan prospektif, serta dukungan positif dari pemerintah daerah. Hary Tanoe juga tak segan-segan berbagi ilmu dan wawasan kewirausahaan dengan kalangan muda di Sulut. ‘’Indonesia masih kekurangan pengusaha. Idealnya jumlah pengusaha harus di atas 2 persen dari penduduk Indonesia,’’ kata Hary Tanoe, waktu itu. Memang sejak mendirikan ormas Perindo Hary Tanoe bertekad untuk terus memajukan ekonomi kerakyatan di Indonesia. Dan apa yang dibagi Hary Tanoe ini, terus mengundang banyak inspirasi bagi kalangan muda untuk terus berkarya memajukan Indonesia dan Sulawei Utara. ‘’Semua komponen bangsa, harus kita dorong membangun bangsa,’’ tandas, Hary Tanoe, yang juga berkesempatan memberikan bantuan ribuan bibit pohon di daerah ini. ‘’Kita juga harus menjaga kelestarian alam ini,’’ tambahnya. (ronald marcus)
Hary Tanoesoedibjo
Nikmati Alam dan Budaya Sulut, Berbagi Ilmu dengan Anak Muda JULI 2013
Manado Magazine
7
[ environment ]
sesudah
Wujud Swadaya Aktif Masyarakat Dendengan Luar
Water Front City di Manado Contoh di Tingkat Nasional
I
nilah salah satu wujud partisipasi aktif dari warga masyarakat untuk kotanya. Dan di moment ulang tahun Manado yang ke-390, 14 Juli ini, tak berlebihan kiranya Kelurahan Dendengan Luar disebut sebagai kelurahan teladan di Manado. Terutama lagi, peran besar melalui swadaya masyarakat Kelurahan Dendengan Luar dalam menghasilkan karya nyata. Salah satu yang paling fenomenal adalah upaya masyarakat Dendengan Luar menata dengan baik daerah aliran sungai (DAS) Tondano, yang ada di kelurahan tersebut. Penataan area bantaran sungai Tondano ini dikembangkan dengan konsep dan model Water Front City (WFC). Jadilah kawasan bantaran sungai yang ada di Dendengan Luar yang sebelumnya kumuh, kotor, dan jadi tempat buang hajat, berubah jadi bersih, asri, rapi, dan bisa jadi tempat bersantai. Di kawasan itu, juga dibangun Pos Pemantau Banjir, karena memang area tersebut kerap menjadi langganan banjir. Gagasan pembuatan WFC ini tak lepas keprihatinan Ketua LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat) Dendengan Luar Petrus A. Poluan yang akrab dipanggil Hok Naga terhadap kawasan tempat tinggalnya sering dilanda banjir dan penyempitan sungai Tondano di kelurahan tersebut. Lalu dengan dorongan Vicky Lumentut (saat masih Sekkot Manado) dan dibantu sahabatnya Joppy Suoth (waktu itu bertugas di Infokom), mulailah dikerjakan percontohan WFC pada Mei 2006. Sebelumnya, pihak LPM dan kelurahan juga sudah meyakinkan warga untuk merelakan lahan pekarangan sekira 5 meter milik 23 KK serta pemotongan sebagian bangunan rumah yang melewati jalan di bantaran sungai, tanpa ganti rugi. Untuk membuat percontohan ini pun Hok Naga pun harus mengeluarkan dana pribadi yang lumayan besar. Namun perjuangan Hok Naga bersama pemerintah kelurahan Dendengan
• Saat dikunjungi Menteri Pekerjaan Umum.
8
Manado Magazine
Luar dan masyarakat setempat, telah memberikan manfaat besar, bukan hanya bagi warga di lokasi tersebut, melainkan pula kota Manado. Frekuensi banjir yang biasa melewati Sungai Tondano, relatif diminimkan di kawasan ini. Begitu juga WFC telah menjadi tempat wisata kecil bagi mereka yang ingin bersantai di pinggiran sungai Tondano. Percontohan yang sebelumnya hanya 100 meter, kini sudah 873 meter dengan pinggiran jalan yang sudah pavingstone, serta taman dan hutan mini. Juga terdapat kelengkapan lain, berupa Pos Pemantau Banjir LPM, pengukur air sungai manual, dan tower alarm banjir, serta perahu SAR dan speedboat yang dipergunakan apabila banjir datang. Model WFC di Dendengan Luar ini juga menjadi percontohan nasional. Ada beberapa daerah yang sudah datang menyaksikan dan belajar rangkaian proses WFC di kelurahan tersebut. Bahkan Menteri Pekerjaan Umum (PU), serta pejabat di Kementerian PU, Kementerian Lingkungan Hidup, dan Kementerian Perumahan Rakyat, sudah beberapa kali datang di sini. Termasuk beberapa orang dari lembaga luar negeri, sudah datang menyampaikan respons positif terhadap upaya masyarakat dan pemerintah kelurahan Dendengan Luar tersebut. Kelurahan Dendengan Luar juga termasuk dalam kelurahan teladan di Manado, bahkan Indonesia. Kelurahan ini antara lain pernah meraih juara II dalam Lomba Kelurahan Tingkat Nasional pada 2009. Juga dinobatkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup sebagai Kampung Hijau di Indonesia pada 2010. Mengenai karya nyata WFC ini, Hok Naga juga tetap berharap dukungan dari pemerintah kota Manado dan provinsi Sulut untuk bisa melanjutkan pembangunan ini di tempat atau kelurahan lain. ‘’Karena semua ini untuk kepentingan seluruh warga kota Manado,’’ kata Hok Naga. (ak)
• Suasana bersih dan asri membuat WFC jadi tempat bersantai.
JULI 2013
[ learning ] Petrus Poluan (Hok Naga)
H
ok Naga sudah lama punya kepedulian besar terhadap lingkungan. Melalui hasil pemikirannya pula, Hok Naga mengembangkan Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano, yang melewati kelurahannnya sebagai Water Front City (WFC). Jadilah, dengan dana dan tenaganya sendiri, serta dukungan masyarakat dan pemerintah kelurahan Dendengan Luar, Hok Naga memperbaiki kawasan di sungai Tondano ini dan kemudian mewujudkan konsep WFC di Manado. Bahkan kemudian WFC yang digagas dan diupayakan diakui banyak pihak, serta menjadi percontohan nasional. Hok Naga dilahirkan di Surabaya pada 8 Juni 1952. Dia menikah dengan Lenny Sanger, dan dikaruniai empat anak, yaitu Merlyn Poluan, Debby Poluan, dan Jimmy Poluan, dan Patrysia Poluan. Dan saat ini Hok Naga punya 14 orang cucu dari anak-anaknya itu. Sudah sejak lama pula Hok Naga dikenal sangat dekat dengan masyarakat Manado, khususnya di Kelurahan Dendengan Luar. Apalagi dia dipilih menjadi Ketua LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat) Dendengan Luar sejak tahun 2000 hingga sekarang. Bahkan kemudian sejak 2013 ini, Hok Naga dipercayakan sebagai Ketua LPM Kota Manado. Selama mengabdikan diri untuk lingkungan, masyarakat, dan kota Manado, Hok Naga pun sudah memperoleh sejumlah penghargaan. Misalnya, menerima penghargaan Top Executive Award 2004, penghargaan Clean & Green City dari tingkat kelurahan, kecamatan hingga Kota Manado, serta penerima penghargaan Kalpatura tingkat provinsi Sulut pada 2006. Bersama komponen masyarakat dan pemerintah kelurahan, Dendengan Luar juga kerap penerima sejumlah penghargaan, baik dari tingkat kota, provinsi, bahkan nasional. Misalnya, Dendengan Luar meraih juara pada Lomba Kebersihan Antar-Kelurahan pada 2006 dan 2007, Peraih Penghargaan sebagai LPM Kelurahan dengan Administrasi Terbaik se-Manado pada 2007 dan 2008. Bahkan Dendengan Luar meraih juara II pada Lomba Kelurahan Tingkat Nasional 2009, dan mendapat gelar sebagai Kampung Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup pada 2010. Soal berbagai penghargaan ini, Hok Naga menyatakan bahwa semua yang diraih itu, atas peran bersama semua komponen masyarakat. Yang pasti, Hok Naga bertekad akan terus mengabdi kepada masyarakat serta memberikan perhatian kepada lingkungan. Dan pengabdian itu pun terus diwujudkan oleh Hok Naga yang sejak 2008 dipercayakan sebagai Ketua DPD Partai Hanura Sulut. Bahkan kemudian, Hok Naga semakin didukung oleh beragam komponen masyarakat di Manado untuk maju dalam Pemilu 2014 ke DPRD Sulut dari dapil Manado. (ak)
Pejuang Lingkungan dan
Pioner Water Front City Sosok yang satu ini dikenal sebagai salah satu pecinta dan penjaga lingkungan di Sulut. Dia juga pemrakarsa dan penggerak Water Front City di Manado. Namanya sangat akrab di masyarakat serta kalangan pengusaha di daerah ini, bahkan kemudian jadi politisi handal. Dialah Petrus Antonius Poluan atau lebih akrab dengan panggilan Hok Naga.
9
Manado Magazine
JULI 2013
Manado Magazine
9
[ motoring ]
• Peraih King Car di Mantos Auto Contest 2013.
P
Foto-foto: Ais Kai - Ronald Marcus
erkembangan kreasi mobil modif di Sulut terus melompat jauh. Bahkan perkembangan kreasi mobil hasil modifikasi ini semakin banyak dan heboh, yang ternyata tidak kalah dibandingkan di Jakarta, Surabaya, Medan, Bandung, dan Makassar. Pada waktu-waktu tertentu pun terlihat beberapa mobil keren dan inovatif ini menyusuri sejumlah jalan di Manado. Atau tak jarang terparkir manis di kawasan boulevard, yang kemudian cepat dikerubungi banyak ‘pengagumnya’. Tak jarang pula, di beberapa event, baik yang berhubungan dengan otomotif atau event umum, sejumlah pemilik mobil modif selalu diundang dan tampil memeriahkan acara. ‘Pesta’ mobil modif pun semakin sering digelar. Salah satunya yang paling heboh, digelarnya Mantos
10
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
[ motoring ]
Auto Contest, pada Juni lalu di Manado Town Square (Mantos). Event yang dibuka oleh Wali Kota Manado Vicky Lumentut memukau warga yang datang di pusat perbelanjaan terkemuka di Sulut ini. Ada 63 mobil mobil dari beragam merek hasil modifikasi terpajang dan mengikuti kontes ini. Warga Manado dan sekitarnya pun berjubel ingin melihat dari dekat mobil-mobil modif tersebut. Apalagi beberapa di antara mobil tersebut ada yang beratraksi mempertunjukkan keunggulannya, baik interior maupun eksteriornya. Termasuk pula hiburan gratis yang langsung dipertunjukkan dari hasil modifikasi dan inovasi mobil yang ikut kontes. Tak hanya mobil, ratusan motor kontes pun tersaji keren di halaman parkir Mantos. Motor-motor ini pun dikonteskan pada lebih dari 20 kategori. Dan seperti di kontes mobil, warga
11
Manado Magazine
JULI 2013
pun terpukau dengan kehadiran motor-motor ini. Kehadiran puluhan mobil modif pada berbagai ajang auto contest, semakin menunjukkan gairah perkembangan modifikasi di Sulut. Hal tersebut diakui pula oleh Samuel Yapar, pemilik mobil Honda CRV yang pada Mantos Auto Contest 2013 meraih predikat King Car, serta menyabet beberapa penghargaan di beberapa kategori yang dikonteskan. Dia bangga sudah semakin banyak mobil modif di Manado, sekaligus memberikan perkembangan yang positif bagi dunia otomotif di Sulut. Tak hanya mobil, motor-motor modif di Manado pun semakin keren dan modis. Seperti disampaikan Bun Bahuwa, pemilik Satria FU 150 cc Black Scorpion yang sukses meraih predikat King Motor di Mantos Auto Contest 2013. Bahkan dia yakin, kemampuan yang dimiliki para pecinta motor kontes di Manado bisa bersaing di luar daerah. (roma/ak)
JULI 2013
Manado Magazine
11
[ main topic ]
P
ADA rangkaian ulang tahun yang ke-390, Manado semakin menunjukkan keberadaannya sebagai kota kreatif dan dinamis. Bahkan model kreativitas dan ekonomi kreatif yang terbangun di Manado saat ini, tidaklah kalah dibandingkan Jogja dan Bandung yang sudah lama dikenal sebagai kota kreatif. Kota kreatif bukanlah hanya sebagai kota yang punya aktivitas seni semata atau menghasilkan beragam karya seni. Tapi lebih dari itu, kota kreatif adalah kota yang mampu memberi ruang bagi berkembang ide, memobilisasi aktivitas, dan menjaga keberlanjutan proses kreativitas yang dilakukan, yang sekaligus pula memberikan manfaat sosial, ekonomi, dan budaya, serta hiburan dan edukasi bagi masyarakat setempat dan tamu yang datang. Ekonomi kreatif pun akan terus berkembang, sekaligus memberikan inspirasi bagi munculnya proses kreatif baru. Dan Manado telah merintis dan menjalani rangkaian proses sebagai salah satu kota kreatif di Indonesia. Setidaknya, bisa dilihat dari perkembangan kota Manado selama beberapa tahun terakhir ini. Banyak event yang digelar di kota ini, yang mampu mengedukasi dan menghiburkan warga Manado dan sekitarnya, sekaligus memberikan dampak ekonomi besar bagi masyarakat dan pendapatan daerah. Bahkan hampir setiap minggu, terutama di akhir pekan, di berbagai tempat di Manado selau tergelar berbagai event yang menghibur sekaligus bernilai ekonomis.
12
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
the events
13
Manado Magazine
Yang menariknya lagi, berbagai event yang tergelar tersebut, lebih banyak dikreasikan oleh masyarakat sendiri, baik dari kalangan swasta maupun komunitas non-profit. Ide dan proses kreatifnya pun lebih sering digodok, dikembangkan, dan dihasilkan sendiri oleh komunitas warga yang menjalaninya. Begitu juga dengan dana, diperoleh dari upaya sendiri oleh swasta atau komunitas yang menyelenggarakan event. Sementara pihak pemerintah atau pejabat pemerintah, lebih banyak terposisikan sebagai pendorong, pemotivator, atau diundang khusus untuk membuka acara atau event yang digelar. Melalui event mandiri yang dikreasikan oleh swasta dan komunitas khusus, menjadikan ciri khas tersendiri bagi Manado sebagai kota kreatif. Manado telah berkembang sebagai kota dengan banyak event. Ciri khas ini agak mirip dengan yang mulai dikembangkan di Surabaya. Yang menjadi salah satu kelebihan Manado adalah pelaksanaan event yang digelar, ada beberapa yang berlevel nasional dan internasional. Kelebihan ini tentunya tak lepas dari peran bersama kalangan swasta, komunitas kreatif, dan pemerintah daerah, baik pemerintah provinsi Sulut dan pemerintah kota Manado. Apalagi sudah terbukti dan banyak pengalaman bahwa setiap pelaksanaan event di Manado selalu berlangsung sukses dan memuaskan banyak pihak. Dan kondisi ini tentunya menguntungkan warga Manado sendiri, yang bukan hanya memperoleh aneka hiburan dan beragam inspirasi baru, tapi juga menggairahkan pertumbuhan ekonomi, termasuk ekonomi kreatif di Sulut. Seiring dengan makin menonjolnya keberadaan Manado sebagai kota kreatif, juga terus memunculkan tren baru perkembangan kelompok atau komunitas kreatif di ibukota provinsi Sulut ini. Misalnya, ada komunitas fotografi, komunitas film indie, sastra dan teater, musik, disc jockey, sulap, sampai klub motor dan mobil tertentu, bahkan komunitas pengelola event organizer, serta komunitas MC. Tak hanya itu, usaha-usaha event organizer (EO) juga terus bermunculan di Manado. Sementara beberapa perusahaan ada juga yang sudah membentuk divisi EO yang ditugaskan menggarap beberapa event dan promosi perusahaan itu sendiri. Dan ini menjadi bagian dari perjalanan kreatif dunis bisnis di Manado, sekaligus memunculkan beragam inspirasi pengembangan ekonomi kreatif di masyarakat. Pusat-pusat belanja di Manado yang mengembangkan model-model pendekatan kreatif kerap didatangi banyak pengunjung dan pelanggan. Begitu juga pusat belanja yang selalu menggelar event dan memacu ekonomi kreatif berkembang pesat dan selalu dipadati banyak orang. Sementara pusat belanja yang jarang menggelar event atau acaranya monoton malah hanya berkembang biasa-biasa saja. Bahkan ada pusat belanja, yang meski berada di kawasan strategis, malah sepi pengunjung karena kurang menggelar event. Yang menarik juga dengan semakin berkembangnya Manado sebagai kota kreatif, adalah hadirnya gaya hidup baru dari sebagian warga kota ini. Yaitu, banyak warga Manado lebih suka mengisi weekend-nya dengan mengunjungi pusat belanja dan menikmati berbagai event yang ada di tempat tersebut. Kalau tak ada urusan mendesak di luar kota, mereka lebih memilih berada di Manado dan beraktivitas bersama keluarga dan sanak kerabat dengan mengunjungi beberapa lokasi event, serta menikmati aneka kuliner yang tersedia di kawasan boulevard. Iya, Manado telah menjadi kota kreatif. Juga menjadi kota yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi banyak orang. (ak)
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
13
[ investment ] Mantos 3 Ditargetkan Beroperasi 2015
Termegah dan Pusat Bisnis Indonesia Timur
• Ditargetkan selesai dibangun 2015, Mantos 3 akan semakin memajukan perkembangan ekonomi Kota Manado.
G
airah investasi di Manado terus berkembang pesat. Pusat perbelanjaan semakin banyak, sekaligus menggiring usaha-usaha baru masuk dan bertumbuh subur di Manado sekaligus ‘mengisi’ aktivitas ekonomi di pusat belanja itu.Dan semangat untuk terus memajukan perekonomian Manado (dan Sulut) terus dibuktikan oleh pihak Manado Town Square (Mantos). Setelah sukses dengan Mantos 1 dan Mantos 2, kini sudah mulai dibangun Mantos 3. Melalui PT. Gerbang Nusa Perkasa, ground breaking sudah dilakukan pada 12 Juni 2013 lalu. Peletakkan batu pertama pembangunan Mantos 3 ini antara lain dihadiri Wakil Wali Kota Manado Harley Mangindaan dan Sekkot Manado Harfey Sendoh, serta owner Mantos Hengky Wijaya dan General Manager Mantos Rudini Wijaya. Juga hadir sejumlah pejabat di lingkungan pemkot, Polrestabes Manado, Kodim 1309 Manado, serta sejumlah pengusaha di Manado. Hengky Wijaya, mengatakan di Mantos 3 akan dibangun mall, hotel, convention center, serta kolam renang yang menghadap ke
14
Manado Magazine
JULI 2013
laut. Juga ada lahan dan gedung parkir yang bisa menampung 800 mobil. ‘’Ditargetkan Mantos 3 akan selesai dibangun pada tahun 2015, bersamaan dengan ulang tahun Mantos yang ke-9,’’ papar Hengki Wijaya. Bila nanti Mantos 3 beroperasi, maka pusat belanja ini akan semakin memajukan perkembangan ekonomi Kota Manado dan Sulut. Bahkan Mantos, bahkan menjadi areal bisnis terbesar dan termegah di Indonesia timur. Termasuk pula, menjadi pusat bisnis, rekreasi, eksebisi, konvensi, kuliner, dan pariwisata. Pemerintah Kota Manado, melalui Harley Mangindaan, menyatakan sangat mendukung dan memberikan apresiasi besar terhadap yang dilakukan Mantos. Langkah ini pun diyakini bisa membuat Manado lebih berkembang, serta menghasilkan kontribusi positif bagi perekonomian Manado dan Sulut pada umumnya. (roma/ak)
[ rubrik ]
15
Manado Magazine
[ rubrik ]
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
15
[ she ]
Syerly Adelyn Sompotan
Berjuang dan Saling Bantu Membangun Sulawesi Utara
S
elalu berusaha membantu warga yang lemah dan butuh perhatian lebih. Itulah tekad dan impian Syerly Adelyn Sompotan terjun ke dunia politik. ‘’Untuk mencapai impian itu, yang harus saya lakukan adalah dengan mengikuti sistem dan masuk di lembaga legislatif. Ini, salah satu kesempatan saya untuk memperjuangkan hak–hak yang harus diberikan kepada masyarakat,’’ kata Syerly Adelyn Sompotan ketika berjumpa dengan ManadoMAG, akhir Juni lalu. Menurut Syerly Sompotan, untuk mengetahui langsung apa yang dibutuhkan oleh masyarakat maka dirinya harus masuk atau terlibat dengan sistem yang ada, agar dia tahu apa kebutuhan rakyat untuk semakin sejahtera. Karenanya, dia terpanggil untuk menjadi calon legislative dari Partai Golkar untuk DPRD Provinsi Sulut, melalui daerah pemilihan Kota Bitung dan Kabupaten Minut. Istri dari Ir. Terkelin Purba SH, Presiden Direktur PT.Meares Soputan Mining (MSM) mengatakan, bahwa dirinya mendapat dukungan dari keluarga, terutama lagi dorongan dari sang suami. ‘’Tujuannya agar kita bisa saling membantu dan bersama-sama masyarakat membangun daerah Sulut ini,’’ papar ibunda dari Christ, David, Michael. Jika Tuhan berkenan dan dipercaya masyarakat duduk di lembaga legislative, ada cukup banyak agenda yang sudah disiapkan untuk kepentingan masyarakat. Salah satunya, dia akan fokus pada masalah pendidikan dan kesehatan. ‘’Harapannya, agar warga masyarakat semakin pintar dan sehat. Kalau sudah sehat dan pintar, maka masyarakat akan sejahtera,’’ ujar wanita yang low profile ini. Syerly Sompotan memang dikenal sudah lama peduli dengan kesulitan masyarakat. Bahkan di saat ada masyarakat yang tertimpa musibah, Syerly cepat melakukan langkah dan memberikan bantuan. Seperti beberapa waktu lalu, saat musibah banjir di Manado, dia cepat terlibat membantu warga yang sedang membutuhkan. ‘’Saya melakukannya dengan tulus dan ikhlas,’’ tandas Bendahara LKP Manado yang sempat tinggal di Bandung mengikuti tugas suami kerja di perusahaan tambang Avoset. Mengenai perjuangannya ini, Syerly yang kelahiran Makassar 5 September 1975, sangat mengandalkan Tuhan dalam menuntut hidupnya bersama suami dan anak-anaknya. ‘’Bagi saya apa yang kita rasakan suka atau duka Tuhan Yesus selalu menolong kita,’’ kata Syerly yang hobi nyanyi dan sempat membuat album Manado ini, sembari tersenyum ramah. (ronald/*)
16
Manado Magazine
JULI 2013
[ she ]
Olvie Liow
Bangga Jadi Kota Bersih dan Sehat
M
anado harus selalu jadi kota yang bersih, sehat, indah, dan aman, serta menyenangkan. Begitu harapan dari sosok perempuan sukses yang bernama Olvie O.E. Liow, SS. Olvie yang seharihari dikenal sebagai Sales & Marketing Manager Hotel Formosa Manado, berharap semua yang sudah dicapai Manado harus terus dijaga, dipertahankan, dan berkelanjutan. ‘’Lingkungan yang bersih dan sehat adalah tanggung jawab kita bersama, bukan hanya pihak-pihak tertentu. Kalau lingkungan kita bersih otomatis hidup kita juga sehat,’’ kata Olvie yang sehari-hari dikenal sebagai Sales & Marketing Manager Hotel Formosa Manado. Dalam kesempatan moment ulang tahun Manado, Olvie mengungkapkan kebanggaannya atas keberhasilan Kota Manado meraih piala Adipura yang ketujuh kalinya. ‘’Ini tentunya karena peran bersama antara pemerintah dan masyarakat. Dan itu harus kita pertahankan dan terus ditingkatkan,’’ kata istri dari Recky Enggie, serta ibu dari Amelia dan Samuel ini. Menurut Olvie, sebagai bagian dari masyarakat, kita harus terus menjaga kebersihan dan keindahan kota. ‘’Karena selain untuk kepentingan warga kota Manado sendiri, juga bagian dari upaya kita untuk selalu memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan yang berkunjung ke daerah ini,’’ kata Olvie yang lahir di Kawangkoan pada 5 Oktober 1969 ini. Disebutkan pula oleh alumni Fakultas Sastra Unsrat ini, secangggih apapun sistem dan sarana pengelola sampah yang dimiliki, tanpa kesadaran dari masyarakat itu tidak memberi manfaat yang baik. ‘’Adipura bukanlah tujuan akhir dari kita, tapi yang utama adalah bagaimana Kota Manado yang kita banggakan ini, menjadi kota bersih, sehat, indah, dan aman bagi kita yang tinggal maupun yang datang menikmati kota kita,’’ ungkap perempuan cantik yang hobi menyanyi ini. Terkait dengan kegiatan wisata, Olvie mengatakan, semua jajaran di Hotel Formosa akan selalu memberikan yang terbaik bagi tamu, termasuk wisatawan domestik dan mancanegara yang berkunjung di Manado (Sulut). Termasuk pula dukungan besar dari Hotel Formosa terhadap program pariwisata yang sedang dikembangkan di kota Manado dan provinsi Sulut. Saat ini pun, Olvie yang sudah berkarir di Hotel Formosa selama 10 tahun ini, juga aktif mengembangkan bisnis keluarganya bersama sang suami. Bisnis boutique dan fashion yang dikembangkan bersama suami juga berjalan lancar sukses. Begitu juga dengan usaha rental mobilnya. ‘’Semuanya tentu karena berkat dari Tuhan,’’ tandasnya, mengakhir pembicaraan dengan ManadoMAG. (ronald)
JULI 2013
Manado Magazine
17
[ she ] Natalia Hamli
10 Tahun Belajar di Australia, Tekuni Bisnis Sejak Usia Muda
N
amanya Natalia Hamli. Sosok anak muda ini sudah sejak belia selalu berkarya dan aktif mengembangkan bisnis. Tak heran kalau Natalia yang dikenal sebagai owner MP Tri Sulut selalu jadi perhatian dan memberikan banyak inspirasi bagi anak muda Sulut. Iya, gadis cantik ini memang belakangan sangat sibuk mengembangkan bisnisnya. Termasuk pula menyelenggarakan berbagai event dan promo. Salah satunya, menggelar Carnaval 3 yang dilaksanakan di halaman parkir Hotel Peninsula Manado, belum lama ini. Natalia pun terlihat sangat kompak dengan tim kerjanya. Saat diwawancarai ManadoMAG, di sela-sela event Carnaval 3, Natalia selalu memantau apa yang dikerjakan timnya. Sesekali dia melirik dan kemudian menugaskan anggota tim kerjanya untuk melakukan sesuatu. Anak dari Lenny Lengkong dan Albert Thayeb ini memang dikenal sangat mandiri. Bahkan dia pernah tinggal negeri orang selama sepuluh tahun. ‘’Itu demi pendidikan. Pengalaman kuliah di Australia sangatlah berharga bagi saya,’’ kata gadis kelahiran Manado 8 Desember 1986 ini. Selama 10 tahun Natalia tinggal di Perth, Australia Barat. Dia menyelesaikan S1 dan S2 di Curtin University Australia. Untuk S1 dia mengambil Jurusan Finance and Marketing, sedangkan S2 di Jurusan International Business. Untuk menyelesaikan pendidikan ini, Natalia juga bekerja. ‘’Saat saya mengambil S2, saya bekerja sambil kuliah. Dan pekerjaan itu untuk membiayai kuliah S2 saya,’’ ungkap gadis ramah dan murah senyum ini mengisahkan. Dan kini, Natalia terus berusaha mengembangkan bisnis dengan kemampuan yang dimilikinya. Bisnisnya dijalankan dengan sepenuh dan sangat mencintai pekerjaannya ini. Lalu kapan menikah? Ketika soal ini, gadis yang hobi travelling ini tersenyum lebar. ‘’Hehehe.. Saya sudah tua ‘kan? Nantilah ada waktunya. Pokoknya ManadoMAG saya pasti undang,’’ candanya. Sukses terus yah Natalia! (ronald)
18
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
19
Manado Magazine
[ rubrik ]
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
19
[ cover story ] Para Polwan Dit Serse Narkoba Polda Sulut
Tegas Perangi Narkoba, Ramah Layani Warga Brigadir Yessica Tampanatu
Brigadir Olivya Polimpung
Brigadir Isabella Dumanau
Brigadir Yulita Tangkulung
Foto: Ronald Marcus
S
etiap bulan Juli tiba, pastilah imej kebanyakan dari kita antara lain mengarah kepada para anggota Kepolisian RI (Polri). Sebab, pada bulan ini, tepatnya pada 1 Juli, merupakan puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-67. ManadoMAG secara khusus mengangkat profil para abdi negara ini khususnya empat anggota Polisi Wanita (Polwan) di lingkungan Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulut. Mengapa harus mereka? Tak lain alasannya karena seiring dengan cepatnya perkembangan kota Manado bahkan Sulut secara keseluruhan, peran aparat di lingkungan Direktorat Reserse Narkoba sangatlah tinggi. Mengingat Sulut tak hanya telah dijadikan sebagai daerah target pasokan narkoba dengan berbagai jenis bahayanya. Lebih dari itu, daerah Nyiur Melambai pun dikagetkan oleh seabrek kejadian penangkapan para pelaku hingga bandar narkoba yang sukses digeber Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulut. Siapa sangka. Di balik tingginya tensi tugas memerangi narkoba di Sulut yang selama ini dilakukan para aparat kepolisian di direktorat yang kini dipimpin sang direktur bernama Kombes Pol Drs Guruh Ahmad F, MH itu, terdapat antara lain empat
20
Manado Magazine
JULI 2013
Polwan berparas menarik namun tangguh dalam menjalankan tugasnya di lapangan. Keempat mereka terdiri dari Brigadir Isabella Dumanau, Brigadir Olivya Polimpung, Brigadir Yessica Tampanatu dan Brigadir Yulita Tangkulung. Ketika bersua dengan keempat srikandi ini, setelah terlebih dahulu mendapatkan izin dari Kombes Guruh, sapaan akrab Direktur Dit Reserse Narkoba Polda Sulut, untuk diwawancarai, mengakui kalau mereka sangat menikmati tugasnya sebagai abdi negara di lingkungan kepolisian. Bahkan, sesuai misi utama tugas menjaga Kantibmas, khususnya memerangi narkoba, menurut keempatnya, itu tak bisa ditawar. ‘’Narkoba harus diperangi karena merusak bangsa tercinta ini,’’ tegas mereka. Meski begitu, keempatnya mengakui kalau dalam menjalankan tugas, aspek keramahan dan melayani selalu dijunjung tinggi. Ada yang istimewa dari keempat anggota Polwan ini, ketika akan diabadikan dalam sesi foto untuk majalah ini. Jelas terlihat sisi feminim nan lembut sebagai perempuan pada umumnya. ‘’Negeri ini harus kita jaga bersama keamanan dan ketertibannya, termasuk memerangi narkoba,’’ tegas mereka berempat serempak. (*)
[ rubrik ]
[ rubrik ]
Hotel Aryaduta HOTEL Aryaduta berlokasi di kawasan strategis, yang masih dalam areal pusat kota Manado, serta sangat dekat berbagai pusat perbelanjaan, rekreasi, serta kawasan kuliner Manado. Dari bandara internasional Sam Ratulangi, hotel yang bermoto a touch of luxury ini bisa ditempuh dengan perjalanan sekira 30 menit. Hotel ini pun menghadap langsung ke laut, dengan berbagai view khas seperti Teluk Manado dengan pulau Bunaken dan Manado Tua, serta Siladen. Dari hotel ini juga bisa menyaksikan keindahan daratan Manado, perbukitan dan gunung yang menjulang. Bagi tamu yang hendak ke Bunaken atau pulau di sekitarnya, dermaga penyeberangan wisata pun lokasi tak jauh dari hotel ini. Ada 200 kamar yang tersedia di hotel yang punya folosofi to be close to our guests & to be close to our employees. Kamarnya 71 room superior, 100 room deluxe, dan 29 sweet room. Juga ada tujuh kamar apartemen yang sedang dibangun dan diharapkan selesai pengerjaannya pada bulan Septemer 2013. Keistimewaan lain dari hotel yang bervisi turn every moment into beautiful memories adalah menyediakan sarana kolam renang dengan pemandangan khas di Teluk Manado, serta sunset yang indah. Juga ada restoran baik indoor maupun outdoor, seperti Cakrawala Restaurant, Siloam CafĂŠ, Branda Rest Outdoor, Jayan Screen, juga segera dibuka lokasi untuk berkaraoke. Kamarnya yang luas, makanannya yang enak, suasana yang nyaman dan aman, dan lobi hotel yang luas, serta swimming pool berview indah, selalu menjadi jaminan bagi tamu untuk datang lagi di Aryaduta. Apalagi Hotel Aryaduta juga menyatu dan memiliki akses pintu berhubungan dengan Rumah Sakit Internasional Siloam, sehingga bila dibutuhkan punya tindakan cepat untuk penanggulangan medis. Hotel Aryaduta pun memiliki ballroom yang memadai dan berkelas. Tak heran kalau hotel ini kerap digunakan untuk penyelenggaraan berbagai acara, baik bertaraf nasional maupun internasional. Khusus bulan Ramadan ini, Aryaduta pun menyediakan paket khusus berbuka puasa. (*)
21
Jl. Piere Tendean, Boulevard Manado 95111, Sulawesi Utara - Indonesia T. +62 431 855555 (hunting) 2013 JULI 2013 F. +62JULI 431 868888
Information & Reservation Center : info.manado@aryaduta.com reservation.manado@aryaduta.com Manado Magazine 21 www.aryaduta.com
[ hotel ] Pingkan Cristie Langelo
Promosikan Pariwisata Sulut Bersama Lion Hotel & Plaza
N
amanya sudah familiar di kalangan perhotelan di Sulut. Karena memang Pingkan Imelda Christie Langelo –begitu namanya—sudah berkecimpung cukup lama di dunia perhotelan. Dan kini, Pingkan bergabung di Lion Hotel & Plaza Manado dan dipercayakan sebagai Sales Marketing Manager. Kepercayaan ini menjadi tantangan menarik bagi Pingkan. Dan dia pun selalu bertekad untuk memberikan yang terbaik bagi pengembangan Hotel Lion, sekaligus kemajuan pariwisata di daerah ini. ‘’Selalu ada motivasi untuk lebih maju bekerja profesional lagi demi tujuan yang lebih baik,’’ ungkap mantan Paskibraka di era tahun 1994 ini. Hotel dengan 170 kamar yang berada di lantai lima dan enam ini belakangan menjadi perhatian banyak. Dia pun terus tertantang untuk terus mempromosikan keunggulan dari Lion Hotel, yang juga punya ruangan meeting berkapasitas 300 orang ini. ‘’Hotel ini juga satu gedung dengan Lion Plaza yang nantinya akan dibuka untuk umum,’’ kata ibu dari Eunike Lantang ini. Ketika berbincang dengan ManadoMAG di Bayview Terrace lantai 5 Lion Hotel, suasana khas Manado dan romantis menjelang matahari terbenam, sangatlah indah. Banyak tamu hotel suka berada di sini. Dengan pantai dan Teluk Manado, plus sunset yang menakjubkan. Pingkan yang bergabung di Hotel Lion sejak 2012 lalu memang selalu mengembangkan kemampuan yang dimilikinya. Apalagi sejak di sekolah dan kuliah, dia khusus mengambil jurusan ilmu pariwisaya. ‘’Meski saya juga pernah terjun di dunia perbankan. Dua tahun di ABN Amro dan tiga tahun di Bank Niaga,’’ ungkap Pingkan, yang juga pernah empat tahun bekerja di Hotel Century (kini Hotel GranPuri). Sejak muda pun Pingkan sudah aktif dengan berbagai kegiatan. Bahkan menjadi duta Sulut untuk memromosikan potensi daerah di nusantara. Misalnya, Pingkan pernah ikut Pertukaran Pemuda Antar Provinsi pada 1995, ke Provinsi Timor-Timor (yang waktu itu masih bagian dari Indonesia). ‘’Pengalaman berorganisasi ini memang sangat berharga,’’ kata Pingkan, mengenai keterlibatannya di organisasi kepemudaan waktu itu. Pengetahuan mengenai wisata Sulut juga sangat dikuasai perempuan cantik kelahiran Manado 20 Agustus 1977. ‘’Kita memang harus selalu mengetahui objek wisata yang ada di Sulut. Ketika para tamu berada di Lion Hotel, kami selalu mempromosi objek wisata di daerah ini agar selalu dikunjungi,’’ tandas Pingkan, yang fasih berbahasa Inggris ini. (ronald/*)
22
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
23
Manado Magazine
[ rubrik ]
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
23
[ my manado, my magazine ]
24
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
25
Manado Magazine
[ rubrik ]
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
25
[ map ]
26
Manado Magazine
JULI 2013
[ map ]
27
Manado Magazine
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
27
[ automotive ]
Avanzanation di Manado
dan 8 Kota Besar Lain di Indonesia
T
Foto-foto: Ronald Marcus
• Rangkaian event Avanzanation di Mantos medio Juni lalu, mendapat respon besar dari pengguna Avanza.
28
Manado Magazine
JULI 2013
oyota Astra Motor terus memanjakan para pelanggannya. Melalui kerjasama dengan PT. Hasjrat Abadi Manado, digelar Avanzanation Kejutan Sejuta Impian bagi pelanggan setia Avanza yang ada di Manado dan sekitarnya. Manado merupakan satu dari sembilan kota di Indonesia yang menjadi tempat pelaksanaan Avanzanation. Kota lain yang menjadi tempat pelaksanaan Avanzanation ini, adalah Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Medan, Makassar, Pekanbaru, dan Denpasar. Avanzanation yang berlangsung di Mantos pada 15-16 Juni 2013 langsung mendapat respons besar dari pengguna Avanza. Apalagi ada sejumlah paket hadiah menarik disiapkan oleh pihak Toyota. Hanya dengan membawa KTP dan STNK, hadiah berupa voucher makanan di KFC dan snack di J-Co, serta voucher belanja di Hypermart, langsung diberikan. Event seperti ini, kata Edwin Laloan, Sales Supervisor PT Hasjrat Abadi, sudah dua kali dilaksanakan selama tahun 2013 ini. Sebelumnya pada Januari lalu, dilaksanakan layanan cuci mobil gratis bagi para pelanggan, serta beberapa hadiah menarik lainnya. Dalam kesempatan tersebut, Toyota juga memperkenalkan varian Avanza terbarunya, All New Avanza 1.5 G M/T dan Avanza Veloz. ‘’Maksudnya agar pelanggan Toyota bisa lebih mengenai varian mobil terbaru kami,’’ ungkap Mayang Dian K, Event Section PT. Toyota Astra Motor. Dan melalui event ini, costumer yang pesan indent pun mendapatkan hadiah undian dari Toyota. (ronald/*)
[ rubrik ]
29
Manado Magazine
[ rubrik ]
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
29
[ rubrik ]
31
Manado Magazine
JULI 2013
[ recommended ]
10
Along D’Touch of Brides
Rumah Bridal Favorit di Manado
Along d’touch of brides, bisa dikunjungi di Ruko Mega Smart III/12B Manado atau lewat telepon di 04313417077, 0431-3369099. Salon & wedding service ini pun menawarkan layanan satu atap dengan beragam kreasi baru dan berkualitas bagi calon pengantin dan keluarganya. Ada sejumlah paket yang sudah disiapkan Along d’touch of brides, mulai paket hemat De’Touch, sampai paket istimewa Ms Allegra, bisa Anda pilih. Paket-paket ini pun menyiapkan aneka bonus, bahkan special bonus.
Bless House Bridal Bless House Bridal berlokasi di Jalan Diponegoro No. 57 Manado atau bisa dihubungi melalui telepon di 0431-868221. Rumah bridal menawarkan paket pernikahan, paket foto, gaun pengantin dan jas, serta make-up pengantin, orangtua, dan keluarganya. Mereka juga menyiapkan kebaya, serta busana bagi orangtua pengantin serta pagar ayu/bagus. Bless House Bridal pun bertekad akan selalu memberikan layanan terbaik bagi Anda.
Elssy Bride Ellsy Bride berlokasi di Jalan Jend Soedirman No. 67 B Manado, dengan telepon 0431-852135. Rumah bridal ini menawarkan aneka busana pengantin masa kini yang glamor dan elegan. Ada beberapa paket komplit yang ditawarkan, termasuk make up pengantin, make up dan busana pagar ayu/bagus, serta busana dan make up orangtua pengantin. Ellsy Bride juga menyediakan aneka kreasi kebaya pengantin, kebaya pesta, serta ragam model gaun dan jas.
A
da cukup banyak usaha bridal di Manado. Dan di antara rumahrumah bridal ini, ManadoMAG sempat memantau sejumlah rumah bridal aktif berpromosi atau tampil di berbagai event, serta mempertunjukkan karya dan kreasi terbarunya, baik melalui media mainstream maupun alternative. Berikut 10 rumah bridal di Manado yang kerap direkomendasikan dan menjadi favorit warga yang hendak mengadakan acara wedding.
32
Manado Magazine
JULI 2013
Eric Dharmanto Blessing Salon & Bridal Eric Dharmanto Blessing Salon & Bridal berada di Jalan Garuda No. 408 Mahakeret Barat Manado, dengan telepon 0431-876119. One stop wedding services pun diberikan Eric Dharmanto Blessing Salon & Bridal, seperti kebutuhan bridal, salon, photovideo, sampai wedding organizer. Juga ada paket ulang tahun, make up dan foto graduation, dan lain-lain.
[ rubrik ] Exy Bridal Exy Bridal by Daesy Subiarto berada di Jalan Garuda No. 63 Manado. Atau bisa menghubungi di nomor 0431-842553, 3357887, 081244002999, 081340388859. Ada banyak yang disiapkan oleh Exy Bridal, seperti make up professional, wedding dress, prewedding, photo, printing, wedding, wedding organizer, video cinemarography. Juga ada layanan birthday dan graduation. Ada beberapa paket wedding ditawarkan, mulai bronze package, silver, gold, platinum, hingga rancang baru.
Flower Wedding Solution Flower wedding solution berlokasi di Jalan 17 Agustus No. 46 Manado, Lantai 2, atau bisa dihubungi di 081244994588 dan 0816232348. Flower menawarkan berbagai paket wedding bagi pengantin, orangtua pengantin, pagar ayu/bagus, dan penerima tamu, ditambah sejumlah bonus menarik. Semua gaun pengantin yang disiapkan ini merupakan rancangan Hengki Onggoputra, desainer terkemuka dari Surabaya yang sudah 25 tahun menekuni usaha ini.
Leonard Tjioe Bridal Leonard Tjioe Photo & Bridal Center sudah lama dikenal dan termasuk rumah bridal favorit di Manado, bahkan termasuk top bridal 2013. Lokasinya di Ruko Mega Bright – Boulevard Manado atau bisa dihubungi melalui sms di nomor 0431-3343726 & 08124424593. Leonard Bridal juga bisa dijumpai di Tomohon, tepatnya di Paslaten I Lingkungan IV dekat Taman Kota. Leonard Bridal pun menawarkan paket wedding dengan beragam pilihan layanan yang lengkap.
Star Bridal Star Bridal Elegance & Stylish berada di Jalan Sam Ratulangi No. 203, atau tepatnya satu gedung dengan Star Photo, samping CIMB Niaga Manado. Anda dan keluarga bisa mendapat layanan berkualitas dan berkelas, mulai dari prewedding, make-up, sampai busana pengantin, kedua orangtua, dan pagar ayu/bagus. Star Bridal pun menyiapkan sejumlah paket wedding yang hemat hingga premium. Untuk info lebih lanjut bisa menghubungi telepon 0431-867773 atau HP 081386702800.
Steiner Bridal Steiner Bridal, termasuk dalam jajaran rumah bridal favorit di Manado. Awalnya Steiner berupa salon kecil di Tikala Ares, kini Steiner kian berkembang dan bisa dijumpai di tiga lokasi, yaitu di ITC Marina Plaza B15 Manado (telepon 0431-8880108), Tikala Ares No. 8 Manado (Telp 0431-851147), dan Steiner di Hotel Sintesa Peninsula Manado (Telp. 0431-8555256), serta satu lokasi lagi di Bali. Steiner pun menawarkan banyak layanan kebutuhan wedding, yang bisa Anda pilih dengan beragam paket plus bonus.
The House of Goen The House of Goen berlokasi di Jl. Ahmad Yani 14 Sario Manado dengan telepon 0431-852214 & 0431-876820. Ada beberapa layanan yang diberikan The House of Goen Manado, di antaraya make up and hairdo, serta aneka wedding gowns dan evening gowns, termasuk berbagai aksesoris. The House of Goen selalu tampil menonjol di beberapa event wedding di Manado. Salah satunya ketika mengadakan demo di event Sparkling Wedding Fair 2013. (roma/ahk)
33
Manado Magazine
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
33
[ round manado ]
Gelar Karnaval
warkan dengan membadan retailer yang menjual dita UNTUK memanjakan pelanggan yar jumlah poin yang merekasi 3 (Tri) mengadakan Karproduknya, perusahaan komuni ka kumpul sejak menjual sung pada 19 Juni 2013 di hanaval 3. Kegiatan tersebut berlang produk ini. insula Manado. Ada banyak kelaman parkir Hotel Sintesa Pen Ada banyak retailer dari agai lomba serta games dan giatan yang digelar, antara lain berb ruh wilayah sulut yang selu para retailer dan keuk unt skan usu dikh g yan ran panggung hibu sengaja diundang untuk ini. ya luargan amaikan acara karnaval goordinir pemasaran 3 di mer men g yan li, Ham alia Nat t uru Men ini. Mereka pun bersuka-cita ini biasanya dilaksanakan empat rti sepe n iata keg t, Sulu yah wila dan memanfaatkan moment dari kepedulian kami terhadsebaik-baiknya. bulan sekali. ‘’Ini salah satu bentuk ap para retailer. Ha- ini dengan yang menjual pronya, Lili, salah seorang retailer satu h Sala eka mer agar a nny rapa , sejak tri hadir di kota Jalan Sam Ratulangi mengatakan lebih semangat lagi duk 3 di Tri juga banyak dicari , dia sudah menjual produk ini. untuk memasarkan Manado kan selain murah, helancar dunia maya ini, dikarena produk kami,’’ kata para pese ses internet. mat, bahkan cepat untuk mengak Natalia. yang dia capai saat ini belum Lili juga mengaku jumlah poin Natalia juga meg hendak dia gunakan akan. Karena ada hadiah besar yan nambahkan dalam dibelanj depositkan poin yang saya h, t karnaval berikutnya. ‘’Ya even a pad pek piha ini a acar ditukar nanti,’’ katanya. rusahaan 3 memberi ada untuk retailer dari seluruh Sulut, Dari pantauan ManadoMAG, para kesempatan kepada r berbagai stand unikmati acara ini. Mereka menyisi para retailer untuk sangat men il, motor, perabotan berbagai barang mulai dari mob berbelanja sesuka- tuk melihat dibelanjakan sesuai ga bahkan elektronik lainya untuk nya dari berbagai rumah tang a) lah poin yang dimiliki. (rom barang-barang yang dengan jum
Pameran Foto
‘Save Bangka Island’ HAMPIR seratus karya foto dari beberapa fotografer di Sulut dipamerkan dalam Pameran Foto Save Bangka Island. Pameran foto ini berlangsung pada 12-16 Juni 2013 di Manado Town Square (Mantos) 2. Foto-foto yang dipamerkan pun sangat variatif. Mulai dari keindahan pantai, keelokan dan kekayaan sumber daya alam di wilayah daratan, keeksotisan bawah laut yang khas dan kaya dengan keragaman jenis, hingga aktivitas sosial-ekonomi dan kemasyarakatan warga Pulau Bangka. Semua kekayaan alam dan kearifan local yang dimiliki Pulau Bangka, diharapkan bisa terus dijaga serta dikelola secara berkelanjutan dan lestari. Pameran foto yang berlangsung selama lima hari ini, mengundang banyak perhatian masyarakat Sulut. Juga sejumlah wisatawan local, bahkan mancanegara berkesempatan menikmati tampilan foto dari para fotografer handal di Sulut ini. Melalui pameran foto ini, diharapkan bisa lebih menggugah kepedulian dan membangkitkan kesadaran masyarakat dan pemerintah daerah untuk menyelamatkan Pulau Bangka dari berbagai aktivitas yang bukan untuk peruntukkannya, terutama kegiatan pertambangan. Dan bagi warga yang ingin berekspresi, pihak penyelenggara pun menyediakan banner khusus bagi pengunjung yang hendak menuliskan pendapatnya. (roma)
34
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
[ round manado ]
Tim Bridge Pelajar Makin Berkembang di Manado langsung oleh Chris Hombokau yang juga pelatih dan wasit bridge nasional. Dari hasil pertarungan yang ketat, tampil sebagai juara adalah tim Small Flower A dari SDN 06 Manado di tingkat SD. Tim yang diperkuat oleh Wulantiku Tuerah, Jiniah Judika Posumah, Aulia Kai, dan Latifah Gunadi, dengan Anneke Undap (manager tim juga kepala sekolah SDN 06 Manado) dan Julian Doodoh (NPC/guru pendamping), berhasil meraih poin tertinggi 28 TWP. Selanjutnya, juara II Brilian C dari SD Inpres Kaiwatu dengan nilai 22 TWP yang diperkuat Obrianto Rambitan, Estevania Suganda, Maulana Triadi, Joan Hamel serta Fredy Sumuweng (kepala sekolah/manager tim), sedangkan juara III Small • Tim bridge SMPN 1 Manado dan SDN 06 Manado sebagai jawara di Kejuaraan Bridge Flower B SD Negeri 6 Manado dengan 20 TWP Pelajar SD dan SMP di Manado. yang diperkuat Salomita Wenas, Balgis Wakid, Maryellen Liow, dan Salum Kaligis. BIBIT-bibit baru atlet bridge Manado terus bermunculan. Makin banyak saja Di level SMP, tim Semperone A dari SMPN 1 Manado meraih juara I dengan metim bridge sekolah yang berkembang di Manado. Tim bridge pelajar ini pun aktif raih nilai 26 TWP. Tim ini diperkuat Stayman Hombokau, Reginald Tampanguma, mengikuti berbagai kejuaraan dan event. Terakhir mereka tampil pada Festival Per- Floryan Waterkamp, Monica Simbala, Gino Wuisan, Hiller Pantouw, serta Elisabeth mainan Catur dan Kartu Terbanyak dalam rangkaian HUT Kota Manado pada Sabtu Mononutu SPd. MPd (manager tim juga Kepala SMPN 1 Manado) dan Agnes Lumu6 Juli 2013. non (NPC/guru pendamping). Juara kedua, Youtfull 1 dari SMP Negeri 2 Manado Sebelumnya, dalam rangka HUT Kota Manado ke-390, digelar Kejuaraan Bridge dengan 24 TWP diperkuat oleh Alex Manoi, Ranna Aipassa, Dwita Halim, Putria Pelajar SD dan SMP di Manado. Kejuaraan ini berlangsung setiap Sabtu pada 8, 15, Rompas serta Alex Simboh SPd (kepala sekolah sebagai manager tim), juara III dan 22 Juni di Marina Shopping Walk Manado, yang pesertanya adalah tim yang Youthful 3 SMP Negeri 2 Manado dengan 22 TWP diperkuat oleh Bernady Kawatu, lolos di babak semi final Liga Pelajar Bridge. Semua peserta ini dilatih dan dibimbing Mukti Bachdar, Cindy Mangare, Widya Lalungkang. (roma/ak)
Gramedia Gelar Event & Promo Khusus
Live Musicdi Waroeng Charity
pengunjung WAROENG Charity terus menawarkan sajian live music bagi para waroeng kalau heran, Tak ini. t hangou yang datang menikmati suasana tempat dipadati selalu Mantos depan di ya tepatn n, yang berlokasi di Jalan Pierre Tendea penikdan muda kawula bagi a berbed nuansa rikan pengunjung, sekaligus membe Charity g Waroen owner , Suradji s Stefanu ini. tempat di mat kopi coklat yang ada litas. Misalnya mengatakan, pihaknya selalu tampil dengan sajian musik berkua at musik jazz penikm setiap bulan selalu menghadirkan para musisi jazz. Dan bagi g Charity. Waroen di tampil di Manado pun, sudah akrab dengan Uthe and Friends di untuk mahal tempat ke atau uh Menurut Stephanus, kita tak perlu harus jauh-ja menikdatang n Silahka . diakan menye menikmati music jazz. ‘’Karena di sini kami di malam hari,’’ kamati musik jazz sambil ditemani kopi susu atau aneka menu lain tampil dengan Charity g Waroen pun d weeken setiap tanya, sembari menambahkan (roma) oMAG. Manad oleh sori dispon lain beberapa event, yang antara
35
Manado Magazine
JULI 2013
JELANG tahun ajaran baru, sejumlah toko buku dan supermarket di Manado memberikan aneka layanan istimewa. Bahkan ada yang menggelar event khusus, baik pada masa liburan maupun persiapan tahun ajaran baru. Salah satu toko buku yang paling oke menggelar event dan paket khusus ini adalah Toko Buku Gramedia. Yaitu dengan mengadakan Gramedia • Gramedia Book Fair di ITCenter. Expo Back to School sejak 15 Juni hingga 31 Juli 2013. Berbagai peralatan sekolah, termasuk buku pelajaran dan buku tulis, serta seragam, kaos kaki, dan sepatu, bisa dijumpai di sini. Bahkan aneka diskon besar-besaran pun disiapkan Gramedia. Tak hanya itu, Gramedia saat ini hingga 31 Agustus 2013 mengadakan promo School Holiday Fair. Hadiah fantastis pun bisa didapat, selama promo ini berlangsung dengan nilai perbelanjaan tertentu. Sebelumnya, Gramedia juga menggelar Gramedia Book Fair yang berlangsung di ITCenter pada 14-28 Juni 2013. Event ini pun mengundang banyak peminat, apalagi IT dikenal sebagai salah satu pusat perbelanjaan yang ramai di Manado. Dan selaa event berlangsung, pengunjung dimanjakan dengan berbagai diskon antara 20-40%. (roma/ak)
JULI 2013
Manado Magazine
35
[ career ] Feri Taroreh, SH
Bekerja Keras, Ikhlas, dan Jujur
L
atar belakang pendidikannya sarjana hukum, namun dengan tekad untuk terus belajar, kini menjadi ‘pemasar’ yang handal. Dialah Feri Taroreh, SH, yang saat ini dipercayakan sebagai Sales Supervisor PT Hasjrat Abadi, main dealer mobil Toyota di Sulut. Bergabung dengan PT Hasjrat Abadi sebagai sales pada tahun 1991. Dia pun terus belajar dan berjuang untuk bisa menguasai bidang marketing ini dengan baik. Banyak suka-duka yang harus dijalaninya, agar bisa mencapai target yang diharapkan oleh perusahaan. Pada saat menjadi tim marketing, tak jarang Feri ditolak oleh calon konsumen. ‘’Waktu itu saya tawarin melalui door to door, banyak yang menolak di kala saya harus menghampiri pintu rumah mereka. Namun itu tak membuat saya patah semangat, tapi mendorong saya berjuang lebih keras lagi,’’ kata suami tercinta dari Ir. Dika Monangin, salah satu pegawai di Dinas Pertanian dan Perternakan. Dengan ketekunan dan kerja keras, serta dukungan doa yang terus-menerus, Fery pun mampu mencapai target yang diberikan kepadanya. Bahkan kemudian dia dipercayakan sebagai sales supervisor di PT Hasjrat Abadi. ‘’Belajar dan pengalaman menjadi pelajaran berharga untuk bisa menghasilkan yang terbaik,’’ ujar owner Paradise Café ini. Fery juga pernah bertugas dan diberi tanggungjawab sebagai kepala cabang di Poso, Sulteng. Dia pun berhasil mengembangkan tugas yang dibebankan kepadanya. Meski kemudian, karena situasi yang kurang aman dan nyaman, ayah dari Galileo Taroreh ini pun ditarik lagi kembali ke Manado. Nilai kehidupan lain yang dipetik dari kiprah Fery Taroreh, adalah keikhlasan dan kejujuran. ‘’Bekerja dengan ikhlas dan penuh kejujuran, serta diiringi doa, maka segala yang kita lakukan akan diberkati Tuhan,’’ tambah Penatua Kaum Bapa di GMIM El-Manibang. Dan dari kerja dan ketekunannya selama ini, selain mampu menghidupi keluarga dan mengembangkan usaha sendiri, Fery juga berkesempatan mengunjungi beberapa negara. Negara yang sudah dikunjungi, yaitu Amerika Serikat, Cina, Jepang, Korea, Filipina, dan Singapura. Dan lelaki yang hobi travelling ini pun bangga bisa bergabung bersama PT Hasjrat Abadi Manado dan memasarkan mobil Toyota. (ronald/*)
36
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
37
Manado Magazine
[ trough the lens ]
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
37
[ trough the lens ]
38
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
39
Manado Magazine
[ trough the lens ]
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
39
[ event ]
Xenia Family Kick and Drive
E
vent kreatif terus dikembangkan PT Astra Daihatsu Motor. Sebagai upaya memanjakan para keluarga Daihatsu, sekaligus selalu menjalin kedekatan dengan masyarakat, Astra Daihatsu Motor menggelar event bertajuk Xenia Family Kick and Drive. Kegiatan yang diminati banyak pemilik Daihatsu berlangsung di Manado Town Square (Mantos) pada 23-24 Juni 2013 lalu. Apalagi bukan hanya aneka hiburan saja yang ditampilkan di acara ini, tapi juga beragam hadiah pun disiapkan. Hadiah ini bukan hanya khusus untuk pemilik Daihatsu saja, tapi juga terbuka bagi masyarakat umum. Kepala Cabang Daihatsu Malayang-Manado, Sonny Lembong SE. MSi, event ini dilaksanakan untuk memanjakan para pelanggan Daihatsu, sekaligus lebih mempersatukan tali kekeluargaan antara Daihatsu dan konsumen. Acara seperti ini pun
dilaksankan di sepuluh kota besar lain yang ada di Indonesia. ‘’Banyak hadiah menarik bagi pengunjung yang bisa menjawab pertanyaan atau tampil di games yang sudah disiapkan,’’ kata Sonny, yang pernah menjadi penatua remaja di GMIM Paulus TWM. Salah satu bagian acara yang banyak menarik perhatian pengunjung Mantos adalah aksi menendang bola ke bagasi mobil. Peserta mendapatkan enam bola, yang kemudian selama dua menit, mesti bisa memasukkan tiga bola ke bagasi mobil Xenia. Mereka yang berhasil memasukkan tiga bola dengan waktu yang tercepat, bisa mengikuti grand final yang berlangsung di Jakarta pada 5 Juli. ‘’Pemenang pun akan membawa pulang mobil Xenia, special edition,’’ jelas Sonny. Program baru lain yang juga sedang dijalani Daihatsu adalah bekerjasama dengan salah satu klub sepakbola papan atas di Inggris, yaitu Manchester City. Melalui Manchester City Football Club (MCFC), yang merupakan penggemar klub terbesar di Indonesia saat ini, para penggemar dan pelanggan Daihatsu juga bisa bertemu langsung dengan para pemain dunia. Juga bagi mereka yang ingin berfoto-ria dengan nuansa The Citizen –julukan klun Manchester City, diberikan kesempatan untuk mewujudkan. Tak heran, selama acara itu, banyak penggemar The Citizen di Manado, asyik berfoto-foto, termasuk mengenakan jersey M-City. Sementara bersamaan dengan event ini terpromosikan pula, beragam keunggulan yang dimiliki Daihatsu Xenia, yang saat ini termasuk salah satu mobil terlaris, di Sulut dan Indonesia pada umumnya. Apalagi mobil yang punya tampilan elegan, canggih dan sporti ini pun dikenal sebagai mobil yang paFoto-foto: Ronald Marcus ling irit bahan bakar. (ronald/ak) • Games menarik berhadiah mobil Daihatsu Xenia special edition.
40
Manado Magazine
JULI 2013
[ entrepreneurship ] Truelly Immelda Rambert
MC dan Presenter TV yang Juga Arsitek Rintis Usaha Interior Design dan Desain Rumah Panggung
P
erempuan yang enerjik dan murah senyum ini bernama Truelly Immelda Rambert. “Panggil saya Truelly,” katanya hangat, saat jumpa dengan wartawan ManadoMAG di suatu acara yang kebetulan dia menjadi MC. Iya, sebagian orang mengenal Truelly sebagai MC professional dan presenter televisi. Padahal ibu dari Xanelle dan Russell ini adalah juga seorang arsitek. Sering menjuarai beragam lomba baca puisi, pidato dan menulis sejak bangku sekolah dasar hingga sekolah menengah atas menjadi modal baginya untuk menjadi seorang presenter dan MC. “Ya, saya menikmati pekerjaan ini karena saya bisa menghasilkan uang dari hobby dan bakat saya… Sangat menyenangkan,” tutur istri dari Fernando Supit, SE, MSi ini sambil tertawa. Menjalani profesi sebagai MC dan presenter televisi tidak serta merta meninggalkan profesi ke-arsitekannya. Buktinya Truelly saat ini sedang merintis usaha interior design dan desain rumah panggung Minahasa. “Selama ini saya mengurangi pekerjaan sebagi arsitek karena alasan waktu untuk keluarga. Tapi anak-anak sudah beranjak besar, sudah bisa ditinggal, sudah saatnya saya turun kembali kelapangan dan mengaplikasikan ilmu arsitektur saya,” imbuh perempuan kelahiran Manado 30 Januari ini. Dia mengakui bukan perkara mudah meninggalkan anak-anak untuk memulai kembali impiannya berkarir sebagai arsitek, tapi dia berkeyakinan bisa membagi waktu dengan baik untuk keluarga dan karirnya. “Membagi waktu dengan baik adalah tantangan yang besar. Tapi jika mampu menjalankannya dengan baik dan sukses merupakan kepuasan yang luar biasa,” tambah penggila novel-novel Sidney Sheldon dan John Grisham ini. (ronald)
41
Manado Magazine
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
41
[ rubrik ]
42
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
43
Manado Magazine
[ hotel info ]
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
43
[ comforta pick up point ]
Yosua Meubel, Mapanget, Manado. 0431-817739
Dinasty, Kairagi, Manado. 0431-873073
Citra Meubel, Jl. Cokroaminoto. 0431-864025
Global Meubel, Jl. Lembong Manado. 0431-863862
Jaya Baru, Jl. Lembong Manado. 0431 863033
88 Meubel, Kawasan MegaMas Manado. 0431-8821682
Setiawan, Kawasan Mega Mas, Manado. 0431-8881238
Mahkota Mas, Malalayang-Manado. 0431-834037
Harmony Jaya, Malalayang-Manado. 0431 821342
Demics, Pasar Tuminting-Manado. 0431 864923
44
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
45
[ comforta pick up point ]
Modern Meubel, Wanea-Manado. 0431 824469
Aneka Home Solution, Kawasan Marina Plaza
My Meubel, Girian-Bitung. 085343935160
Sinar Baru Bitung, Komp Pertokoan Bitung. 0438-21458
Nelayan Jaya, Komp Pertokoan Bitung. 0438 30411
Duta Meubel, Komp. Pertokoan Bitung. 08124410199
88 Bitung, Komp. Pertokoan Bitung. 0438 32790
Tangga Mas, Komp. Pertokoan Tomohon
Indah Meubel, Komp. Pertokoan Tomohon. 0431-351330
Maju Bersama, Pasar Amongena Langowan. 0431-371274
Manado Magazine
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
45
[ event ]
Warga Manado
Pesta Tinutuan ulu
B Tinutuan Masak di
Jadi Favorit
dikemINI salah satu cara baru yang asak mem bangkan warga Manado dalam tutinu asak tinutuan. Yaitu dengan mem dan oke pun a any an di bulu (bambu). Ras n, tinutusangat khas. Tak heran kemudia favorit jadi g sun lang ini an masak di bulu di tuan tinu asak mem a Car banyak warga. arik men g sun lang ini api bara bulu dengan menyaksiperhatian warga Manado yang sung di ang kan Festival Tinutuan yang berl Bukan 3. 201 i Lapangan Tikala, akhir Jun tan bua pem ses hanya tertarik dengan pro men n ingi juga tapi tinutuan yang baru ini, . bulu cicipi rasa tinutuan KodiSi pembuat kreasi ini, Hj. Desy beberanus juga dapat liputan khusus dari . visi Lokasi pa media cetak, online, dan tele an Lawantempat memasak warga Kelurah media lok girung ini dipadati banyak awa awancara mew g kal maupun nasional, yan buatan pem ses pro dan mengambil gambar . bulu tinutuan masak di ikat Tak hanya itu, kreasi Hj Desy mem uTin ak Mas ba Lom ilai men g para juri yan ak mas tuan ini. Bahkan kemudian tinutuan a pertama. di bulu ini terpilih sebagai juar tinutuan oga ‘’Terima kasih semuanya. Sem orang,’’ yak ban masak di bulu ini disukai katanya. (ak)
46
Manado Magazine
W
arga Manado berpesta tinutuan di Lapangan Tikala. Iya, dalam rangkaian ulang tahun Kota Manado ke-390, ratusan warga Manado melakukan aksi masak tinutuan bersama di Festival Tinutuan 2013. Hasil masakan tinutuan plus menu ‹pendampingnya› ini, lalu dimakan bersama ribuan warga Manado yang ada di Lapangan Tikala, Sabtu 29 Juni 2013. Pesta tinutuan atau bubur Manado ini merupakan bagian dari Festival Tinutuan yang diselenggarakan oleh Swiss-belhotel Maleosan bekerjasama dengan Pemkot Manado, serta didukung pula oleh Bimoli dan ManadoMAG. Lebih dari 150 tim tinutuan yang berasal dari hampir semua kelurahan di Manado, serta lembaga pemerintah, TNI, dan swasta, mengikuti Lomba Memasak Tinutuan. Jadilah sekitar Lapangan Tikala benar-benar rame. Selain peserta dan timnya, juga warga Manado banyak yang ingin menyaksikan dari dekat rangkaian proses pembuatan tinutuan itu. Apalagi ada yang berkreasi dengan variasi pengolahan tinutuan cara baru, termasuk menu pendampingnya yang kian beragam. Wakil Wali Kota Manado Harley Mangindaan dan istrinya, Seyla Mangindaan-Kodati juga terlihat antusias dan berbaur bersama warga, didampingi GM Swiss Belhotel, Elwas Soewarno. Hasil masakan para peserta ini kemudian ditata menarik dan disajikan di meja yang sudah disiapkan. Semua peserta terlihat berusaha tampil maksimal dalam mempresentasikan tinutuan hasil olahannya bersama ‘pendampingnya’, seperti tahu, perkedel, mie, ikan cakalang fufu, ikan asin, telur, sampai teripang laut. Sementara para juri juga sudah melakukan penilaian sejak awal memasak hingga penyajian. Setelah semuanya dinilai oleh tim juri, tinutuan hasil masakan peserta ini kemudian dimakan bersama. Ribuan warga terlihat sangat menikmati sajian tinutuan beserta ‘pendampingnya’. Selain itu, para chef berpengalaman dari Swiss Belhotel Maleosan juga menyiapkan banyak tinutuan untuk disantap bersama. (ak)
JULI 2013
[ rubrik ]
[ culinary ]
Berwisata Kuliner & Wisata Alam di Restoran Talaga
• Menyajikan konsep resto di atas kolam dengan menonjolkan pemandangan suasasa pedesaan yang rindang dan tentunya menu yang lezat.
T
ak butuh waktu lama, Restoran Talaga langsung menjadi lokasi favorit warga Manado dan sekitarnya. Bahkan banyak di antara pengunjung resto ini berasal dari luar daerah, bahkan wisatawan mancanegara. Apalagi resto ini, hanya butuh waktu sekira lima menit dari Bandara Sam Ratulangi. Tepatnya, berada di Jalan AA Maramis No. 329 Manado. Restoran ini dulunya bernama Pondok Bambu. Lalu, setelah direnovasi oleh pemilik baru, Restoran Talaga dibuka lagi sejak 17 Mei 2013 dengan penampilan dan konsep yang semakin oke. Restoran ini berada di atas talaga (kolam) dengan menonjolkan suasana pedesaan yang indah dan rindang. ‘’Selain sebagai tempat menikmati aneka kuliner, juga menjadi tempat bersantai bagi relasi, sahabat, dan keluarga Anda. Jadi wisata kulinernya dapat, wisata alamnya juga oke,’’ kata Steve Turangan, pemilik restoran Talaga. Ada banyak menu yang bisa dinikmati di resto yang buka pukul 11.00 – 23.00 wita ini.. Misalnya, ikan mujair woku, ikan mas goreng, dan udang bakar madu, ‘ditemani’ beberapa dabu-dabu, plus aneka macam sayur. Juga ada satu menu andalan, yaitu gule kepala ikan kakap, yang lezat dan gurih. ‘’Gule kepala kakap merupakan yang pertama di restoran yang ada di Manado,’’ ungkap Steve. Untuk minuman, tersedia berbagai jenis, baik dingin maupun hangat. Semua minuman ini pun cocok untuk dinikmati bersama aneka makanan yang disiapkan. Di lokasi restoran yang luas, disediakan pula sejumlah fasilitas rekreasi. Termasuk pula, bagi mereka yang ingin memancing ikan di kolam. Alat pancingnya boleh dibawa sendiri, namun bisa pula disewa di tempat ini. ‘’Bagi mereka yang mendapat ikan kami memungut biaya 35 ribu rupiah per kilogram. Dan hasilnya bisa dibawa pulang,’’ kata Steve, yang juga adik dari Jill Turangan dan Jimmy Asiku, yang dikenal sebagai pasangan suami istri dan pengusaha sukses di Manado. Restoran Talaga melayani pula jasa catering. Minimal untuk 50 orang dengan harga per kepala Rp35.000. Tersedia berbagai menu yang bisa dinikmati, dan pastinya dijamin halal. Juga ada layanan pesan bungkus bagi pelanggan yang ingin membawa pulang makanan dari resto ini sebagai oleh-oleh. Bagi mereka yang hendak menggelar acara di sini, seperti meeting, arisan, atau ulang-tahun, atau acara lainnya, tersedia pula dua ruangan khusus, yang satu ruangan khusus VIP. Ada fasilitas free wi-fi, sound, dan AC. Untuk reservasi bisa menghubungi 0431-812399/812234. (ronald/*)
GULAI KEPALA IKAN
MUJAIR BAKAR RICA
UDANG GORENG TELUR ASIN
• Terdapat pula ruangan khusus VIP dan ruangan meeting dilengkapi AC.
JULI 2013
Manado Magazine
47
[ culinary ]
Nikmati Kuliner Lezat dari Ketinggian Kota Manado
I
ni salah satu resto ‘senior’ di Manado. Lokasinya berada pada salah satu tahu lampion, plus minuman es kelapa jeruk. Semuanya lezat dan segar mengpuncak bukit di Kota Manado. Pada tahun 1990 resto ini pernah bernama goda, apalagi ditemani lantunan alunan musik dan pemandangan khas ManaHilltop, lalu berganti nama Kwong Bing setahun kemudian. Sejak 1992 do yang oke punya. Soal harga, relatif terjangkau dan sebanding dengan beragam layanan bernama Restoran Puncak Manado hingga saat ini. Dan selama lebih 20 tahun pula, Restoran Puncak Manado termasuk dalam jajaran resto paling keren di yang diperoleh di sini. ’’Kami memberi harga yang bisa semua kalangan jangkau. Jadi kalau anda mau datang di tempat kami ini jangan riSulut. Restoran ini berada di salah satu areal perbukitan Masau soal harga makanan kami,’’ tandas James, yang sudah lebih nado, tak jauh dari Jalan 17 Agustus, yang berdekatan kan20 tahun bekerja di resto ini. Hal tersebut diakui pula oleh betor Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Utara. Jalan ke arah berapa pengunjung resto yang biasa datang di sini. ’’Saya biasa resto ini bisa melewati jalan 17 Agustus –yang sudah berada datang makan di sini bersama beberapa relasi bisnis. Pokoknya di ketinggian, atau bisa juga melalui Jalan Sam Ratulangi makanannya lezat dan suasananya menyenangkan,’’ kata Frenmasuk dari jalan samping Toko Buku Immanuel Wanea, lalu zy, salah seorang pengusaha media di Manado. ’’Kalau kami, menyusuri jalan menanjak sekira 300 meter ke arah Jalan 17 suka datang bersama keluarga dan menikmati weekend di sini. Agustus. Dari sore sampai menjelang malam kami suka di sini,’’ tambah Berada di resto ini Anda bisa menikmati dan mengaguBu Luisa, salah seorang pengunjung. ’’Manado banget berada mi keindahan Manado dan beberapa daerah Sulut dari atas di Puncak Manado,’’ ungkap Ny Lieke, yang datang bersama ketinggian. Mulai teluk Manado dengan beberapa pulau di tamu dari luar negeri. sekitarnya, seperti Manado Tua dan Bunaken, city view nan Restoran yang buka antara pukul 10.30 – 22.30 ini mecantik, termasuk kawasan bisnis boulevard, serta gunung Lo- • James Palinggi mang sudah sejak lama dikenal menjadi tempat makan favorit kon dan Mahawu, dan hingga perbukitan elok dan memanjang di bumi Minahasa. Semua pemandangan itu menambah nuansa Manado warga Manado, termasuk pula para pengusaha, pejabat, dan tamu khusus dari luar Sulut. Selain itu, banyak di antara mereka yang membawa keluarga untuk banget di resto ini. Restoran Puncak memang menyajikan beragam menu khas Manado, serta bersantai dan menikmati aneka kuliner khas Puncak Manado. Selain itu, pengelola Restoran Puncak Manado juga menyediakan ruangan aneka menu seafood, chinesse food, minahasa food, serta sejumlah makanan Eropa. ’’Ada banyak pilihan menu makanan dan minuman untuk Anda nikmati. khusus bagi mereka yang hendak mengadakan meeting, arisan, ulang tahun, Dan kami akan selalu memberikan sajian terbaik bagi pelanggan yang datang dan acara lain. Ada ruangan VIP berkapasitas 10 – 20 orang, serta satu ruangan lain yang bisa menampung sekira 100 orang. Ada pilihan paket yang disiapkan, di sini,’’ kata manager Restoran Puncak, James Palinggi. Tim ManadoMAG pada kesempatan itu, sempat menikmati beberapa menu dengan harga mulai Rp50 ribu per orang, dengan minimal 10 orang. ‘’Jadi, yang khas racikan para koki berpengalaman resto Puncak. Ada sogili woku woka, akan mengadakan acara, silahkan reservasi dulu,’’ kata James, sembari menamayam isi di bulu (bambu) dengan aneka bumbu khas, ayam kumis naga, dan bahkan untuk informasi bisa menghubungi telepon 0431-866581. (ronald)
48
Manado Magazine
JULI 2013
[ culinary ]
S
atu lagi, lokasi favorit bagi Anda yang ingin memanjakan lidah sekaligus menikmati keindahan Teluk Manado. Tempat makan itu bernama Paradise Café yang terletak di kawasan Bahu Mall. Anda bisa menikmati kelezatan makanan di Paradise Café dengan suasana khas Teluk Manado, bersama rekan dan kerabat maupun keluarga. Paradise Café buka sejak siang hari hingga tengah malam. Lokasi kuliner ini menawarkan berbagai macam menu ikan laut yang terjamin kesegarannya dan disajikan dalam bentuk paket, terdiri atas nasi, ikan, sayur, dabu-dabu dan air mineral. Bagi Anda penggemar ikan b a kar,
tempat ini merupakan tempat yang tepat. Terdapat beberapa jenis ikan di tampat ini, Anda dapat memilih ikan bobara, kakatua, kakap putih, tude dan juga terdapat ikan mujair bagi Anda penggemar ikan air tawar. Ikan yang Anda pilih dapat juga dimasak dengan bumbu berkuah cita rasa Minahasa alias woku, hmm… dijamin kelezatannya. Juga terdapat kuah asam yang yang menyegarkan lidah, dan kepala ikan. Begitu juga dengan berbagai macam jenis minuman, mulai dari berbagai jenis juice, es jeruk peras, es kelapa muda batok, dan lain-lain. Bagi Anda yang tidak ingin makan, Anda dapat
duduk menikmati minuman Anda sambil menikmati pemandangan keindahan laut Manado, terlebih lagi di saat sunset. Tempat makan ini ditata rapih dan nyaman. Untuk masalah harga, sangat terjangkau. Jadi tunggu apalagi, silahkan kunjungi Paradise Café, nikmati ikan bakar yang maknyus dan dijamin 100% halal. Untuk reservasi, Anda dapat menghubungi nomor telepon 0431-3664498. (angky)
• Keindahan pemandangan teluk Manado menambah lengkap kenikmatan sajian makanan di Paradise Cafe.
JULI 2013
Manado Magazine
49
[ culinary @ boulevard ]
50
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
51
Manado Magazine
[ culinary @ boulevard ]
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
51
[ travelling ]
Menikmati Liburan di Manado L
ibur telah tiba. Dan Kota Manado menjadi pilihan yang tepat untuk mengisi masa liburan ini. Selain Bunaken yang memang sudah sangat terkenal, ada beberapa tempat liburan menarik juga yang bisa Anda kunjungi di wilayah kepulauan Manado. Sementara di daratan pulau Sulawesi, ada sekira 50 objek wisata menarik yang Anda jumpai di Kota Manado, baik berupa wisata alami, buatan, sejarah dan purbakala gedung bersejarah, lokasi seni dan budaya, taman dan ornamen kota, sampai lokasi wisata belanja dan kuliner khas Manado. City tour pun menjadi pilihan menarik bagi Anda dan keluarga berwisata di Manado. Berikut beberapa lokasi di antaranya.
Menyelam di Teluk Manado
Menyelam di sekitar Teluk Manado, menjadi pilihan menarik bagi Anda dan rekan/kerabat yang menyukai petualangan bawah laut. Ada banyak operator selam bisa Anda libatkan untuk mengunjungi berbagai dive site yang Anda inginkan. Bahkan sampai kini, ada 70 titik selam yang bisa dikunjungi di sekitar Taman Nasional Bunaken dan sekitar pesisir kota Manado (mulai dari batas kota (Tugu Bobocah hingga Tongkaina).
Bunaken dan Pulau-pulau Sekitarnya
Bagi Anda yang tak menyelam bisa menikmati suasana pantai nan indah di Pulau Bunaken dan pulau-pulau sekitarnya. Anda dan keluarga bersama rombongan, bisa datang langsung ke Pos Pemberangkatan Wisata di Kompleks Pasar Bersehati dan menyewa perahu motor di tempat itu. Atau bisa juga berangkat dari Dermaga Marina di Marina Plaza dan Dermaga BlueBanter di kawasan MegaMas. Harga sewa per perahu/kapal motor ini bervariasi dan bisa dinego, tergantung jenis layanan, fasilitas perahu/kapal, serta rute wisatanya.
Beberapa Lokasi Wisata Alam
Untuk lokasi wisata alam, antara lain bisa mengunjungi gunung Tumpa sebagai areal hutan kota yang bisa menyaksikan pemandangan Kota Manado dari ketinggian dan pulau-pulau di sekitarnya, seperti Bunaken, Manado Tua, dan Siladen, lalu mengunjungi air terjun Kima Atas, atau berenang dan bersantai pantai Malalayang yang mendunia dan punya area wisata kuliner. Menjelang matahari terbenam, Anda bisa bersantai di kawasan boulevard, untuk menikmati sunset yang indah dengan paduan Teluk Manado
Lokasi Wisata Sejarah & Religi
Ada cukup banyak objek wisata sejarah dan religi yang bisa Anda dan keluarga kunjungi di Manado. Misalnya, Museum Negeri Sulut di Jl. WR Supratman, Museum Perjuangan di jalan Bethesda, atau Museum Purbakala di Dendengan Dalam. Selanjutnya, ada beberapa objek bersejarah bernuansa religi, seperti Gereja Sentrum, Gereja Kathedral, Masjid Awwal Fathul Mubien, dan klenteng Ban Hing Kiong, atau bangunan bersejarah lain, seperti monumen perang dunia II, tugu Dotulolong Lasut, atau Minahasa Raad.
52
Manado Magazine
JULI 2013
[ rubrik ]
[ travelling ] Objek Wisata Buatan Lain
Selain itu, bisa juga melihat goa Jepang yang bisa dijumpai di beberapa kelurahan, salah satunya di Lorong Bukit Tikala, atau velbox yang terdapat di sejumlah tempat, yang salah satunya di Wanea. Serta sejumlah batu bersejarah, seperti batu Sumanti di Tikala Ares dan batu Kuangang di Malalayang Satu, atau beberapa sumur atau pancuran yang melegenda di Manado, seperti Parigi Putri di Dendengan Dalam dan Parigi Tujuh di Kombos Timur.
Taman dan Ornamen
Selama perjalanan menyusuri kota Manado, bisa dijumpai beberapa taman dan ornamen kota yang menarik pula sebagai lokasi berfoto-ria. Misalnya, Sparta Tikala, patung Toar Lumimuut, patung Dotulolong Lasut, patung Maria Walanda Maramis, patung Sam Ratulangi, patung W.R Mongisidi dan Pierre Tendean, patung Batalyon Worang, Zero Point, dan gerbang Bobocah. Juga yang mesti dikunjungi adalah Monumen Yesus Memberkati di kawasan Citraland Winangun.
Wisata Kuliner
Sementara untuk tempat makan, cukup banyak lokasi yang tersedia, baik makanan nasional, makanan Minahasa, dan chinese food, serta makanan khas Asia lain dan Eropa. Di Manado juga punya beberapa lokasi kuliner khas, seperti sarapan tinutuan di Jalan Wakeke, naskun (nasi kuning) di Kampung Kodo dan Komo, atau bersantai sore di objek kuliner Malalayang, serta ngopi di Jalan Roda Pasar 45. Untuk makan siang, bisa dipilih dari lokasi objek wisata terdekat yang terakhir dikunjungi. Bisa pula langsung ke kawasan boulevard yang terdapat banyak rumah makan atau masuk pusat perbelanjaan. Pilihan lain, makan siang di kawasan Kalasey yang berada di perbatasan kota Manado dan Minahasa. Untuk makan malam juga sama, punya banyak pilihan tempat di Manado maupun di batas kota. Khusus bagi mereka yang bulan Juli ini sedang menjalankan ibadah puasa, tersedia banyak tempat untuk berbuka puasa. Atau bagi mereka yang ingin membeli kue atau makanan ringan dan minuman untuk berbuka, ada beberapa lokasi yang bisa dikunjungi, seperti di Jalan Pierre Tendean (kawasan selatan Manado), pertigaan Banjer (kawasan tengah Manado), atau lapangan Ketang/Ternate Baru (kawasan utara Manado).
Wisata Belanja
Anda bersama keluarga maupun rekan kerja/bisnis punya banyak waktu untuk berbelanja. Karena Manado punya banyak lokasi belanja yang oke punya dan jaraknya relative tak begitu jauh. Pusat perbelanjaan tersebut, yaitu kawasan Bahu Mall, Manado Town Square (Mantos), Manado Trade Center (MTC), MegaMall, MultiMart, dan kompleks perbelanjaan Marina termasuk M-Walk. Selain itu, bisa juga mengunjungi kawasan Pasar ’45 yang terkenal sebagai kompleks perbelanjaan tertua di Manado.
Wisata Moment
Khusus bulan Juli ini ada banyak kegiatan yang bakal digelar di Kota Manado. Karena bulan ini bertepatan dengan bulan ulang tahunnya Kota Manado, tepatnya pada 14 Juli. Ada beberapa event yang bisa Anda dan keluarga ikuti dan nikmati. Misalnya, Festival Permainan Catur dan Kartu Terbanyak di Jalan Pierre Tendean, Festival Perahu di Pantai Manado, Pentas Seni di Taman Kesatuan Bangsa, dan puncak HUT Kota di Lapangan Tikala. Juga selama bulan Juli, setiap pusat perbelanjaan di Manado punya agenda khusus dengan menggelar berbagai event menghibur dan edukatif, serta banyak produk ekonomi kreatif yang bisa Anda dapatkan di tempat tersebut.
Oleh-oleh Khas Manado
Mengunjungi Manado, tentunya tak lengkap pulang tanpa membawa oleh-oleh. Dan di Manado ada beberapa tempat yang bisa dikunjungi, seperti di kawasan Tikala (Jl. BW Lapian) dengan Manado Souvenir, Tikala Art & Souvenir, UD Kawanua, Aneka Rasa, atau D’Souvenir di jalan Sudirman, serta beberapa lokasi souvenir di jalan Samrat sampai di Merciful Building di kompleks Wanea Plaza. Selain itu, di beberapa lokasi perbelanjaan juga dijual beberapa ole-ole makanan khas, seperti di MultiMart dan Gelael Grande. (ak)
53
Manado Magazine
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
53
[ personnel ] Hotel Aryaduta Manado
K
Melayani dengan Kasih
ehadiran manajemen hotel bertaraf internasional, Hotel Aryaduta Manado, di kawasan Boulevard Manado kini menjadi ikon baru bagi ibukota provinsi ini. Sebab, selain sukses menghadirkan perubahan layanan yang lebih eksklusif dan nyaman dengan kelas Bintang 5 (Five Star) di keseluruhan fisik gedung hotel yang dimiliki Lippo Group ini, pun Hotel Aryaduta Manado diakui pula memiliki keistimewaan utamanya yaitu bisa membuat para tamu ataupun masyarakat yang mampir, langsung merasa betah. Terhadap pengakuan ini, General Manajer Hotel Aryaduta Manado Jose Wawondatu dengan rendah hati mengakui kalau pihaknya masih akan terus melakukan peningkatan layanan lebih baik lagi. ‘’Namun terima kasih kepada masyarakat dan para klien yang telah mempercayakan kami sebagai mitra,’’ tutur Jose Wawondatu dengan senyum khasnya. ‘’Prinsipnya, kami akan terus memuaskan konsumen kami dengan layanan berdasarkan kasih,’’ • GM Hotel Aryaduta Manado Jose Wawondatu, Director of Sales (DOS) Aryaduta Manado Olly Olke Sumajow dan tuturnya didampingi Olly Olke Sumajow Director of Sales Hotel Tim Sales masing-masing Jilly Wenas, Maya Tulung, Astri Aryaduta Manado. (*) Soputan, Selfin Untu.
Dapatkan ManadoMAG di Lokasi Berikut • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •
Toko Lok TimeOut Sport Café RM Wisata Bahari RM Angel Fish RM Raja Oci RM Raja Sate RM Clarity Toar RM Kios Baru RM Foe Wah MegaMas RM XO Zuki RM Virgo Tikala RM Big Fish RM Bambuden Sario IT Center RM Ocean Samrat Fresh Mart Multi Mart 45 Multi Mart MegMas MTC Jumbo Swalayan
54
• • • • • • • • • • • • • • • • • • • •
Fiesta Ria Gelael Mega Mall J-Co Nyiur Restaurant Hotel Peninsula Swis-bellHotel Maleosan Hotel Arya Duta Hotel Travello Hotel Quality Hotel Gran Puri Gran Luley Resort Toko Orlane Samrat Green Garden Samrat Samudera MM Bitung City Extra Restaurant RM Nyiur Waroeng Charity Cella Bakery Kawan Baru Mantos Dante Mantos
Manado Magazine
• • • • • • • • • • • • • • • • • • • •
The Kampoeng Mantos Bambu Express Mantos JW Restaurant & Bar Mantos Excelso Mantos Waroeng Pojok Mantos Dunkin Donat Mantos Black Canyon Mantos Toko Nirwana Bahu K-Mart Bandara Sam Ratulangi Yabes Book Bandara Sam Ratulangi Bookstore Bandara Sam Ratulangi Café Lapangan Golf Rumah Kopi K8 Rumah Kopi Bersehati Kios Pelangi Wakeke Dego-dego Wakeke Toko Cahaya Lestari Tateli RM Pean’na Dotulolong Lasut Apotek Kartens Toar Rumah Es Miangas Bahu
JULI 2013
[ rubrik ]
55
Manado Magazine
[ rubrik ]
JULI 2013
JULI 2013
Manado Magazine
55
[ rubrik ]
Setahun ManadoMAG Berkarya untuk Sulawesi Utara
“Terima Kasih atas Kepercayaan Anda kepada ManadoMAG sebagai Sumber Informasi Bisnis & Lifestyle dan Media Promosi Perusahan Anda� 56
Beriklan/Berlangganan: 0813 5661 8989 - 0821 4456 8807
Manado Magazine
JULI 2013