Opini

Pemanfaatan Teknologi di Masa Pandemi

Pandemi Covid-19 membuat teknologi memiliki banyak kemajuan. Pemerintah memaksa masyarakat untuk melek teknologi agar semakin terbiasa terutama di masa pandemi ini. Pandemi juga memaksa percepatan di sektor pendidikan. Pembelajaran sekolah jarak jauh ini memaksa anak-anak dengan dibantu dengan orang tua untuk akrab dengan internet.

Demi mendukung pembelajaran di masa pandemi ini teknologi dikembangkan sedemikian rupa sehingga membuat pembelajaran lebih mudah. Software yang dapat digunakan seperti Zoom Meeting, Google Meet, dan masih banyak aplikasi atau software yang digunakan untuk mendukung pembelajaran atau juga bisa melalui link atau website yang dapat diakses lebih banyak siswa maupun siswi yang dapat login menggunakan username dan password yang telah dibagi.

Namun, dengan kecanggihan teknologi apapun kadang justru membuat siswa maupun siswi ada yang malas mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. Agar tidak membuat siswa maupun siswi tersebut tidak bosan atau jenuh pada saat pagi hari yang sudah memegang hp untuk belajar akan jenuh pada akhirnya dan membuat siswa membuka aplikasi lain seperti insta gram, whatsapp, dan game online yang lebih asyik membukanya dari pada belajar.

Pada saat pembelajaran daring sering kali kita tidak dapat memahami materi yang disampaikan, sehingga saat penilaian mendapat nilai yang kurang memuaskan. Pada saat pembelajaran daring membutuhkan paket data internet untuk mengakses, mungkin sebagian siswa mempunyai uang untuk membeli paket data. Namun, ada siswa maupun siswi yang berasal dari keluarga tidak mampu untuk membelinya. Demi menunjangnya pembelajaran maka pemerintah membagi paket data gratis selama pandemi ini dengan periode yang telah ditentukan agar dapat mengakses Internet secara gratis.

Ternyata dalam pembelajaran daring ada dampak positif dan juga dampak negatifnya. Dampak positifnya mungkin lebih efisien dalam memberikan tugas karena kita tinggal mengirimkan foto atau video dalam link web yang sudah disediakan oleh guru. Namun dibalik dampak positif itu juga menyimpan dampak negatif tersendiri seperti, malas mengerjakan tugas, mengumpulkan tugas ditunda-tunda, membuka link web hanya mengisi presensi saja dan banyak lagi. Secanggihnya sebuah teknologi itu pasti ada dampaknya bagi kita maka dari itu kita harus lebih hati-hati lagi dalam penggunaan teknologi tersebut.

Menyikapi hal itu, beberapa guru ada yang memberi keringanan dalam memberi tugas atau ada tenggang waktu dalam pengumpulan tugas. Di sisi lain, sebagai siswa juga harus memperhatikan jika guru sudah memberi keringanan maka harus segera mengerjakan tugas-tugas yang sudah diberikan oleh guru agar pada saat ada tugas lain tugas tidak menumpuk. Inilah alasan yang mungkin menyebabkan siswa maupun siswi menjadi malasdalam mengerjakan tugas.

#Laila Kholifa XI L1