Edisi: 187/Thn VII / 4 - 17 Desember 2013
TERBIT 12 HALAMAN
Harga Eceran : Rp. 3.500,- (Jabodetabek)
Lurah dan Camat Harus Kriminalisasi Terhadap Proaktif Atas Tindakan Wartawan Terjadi di Sampit RW 07 Kulim SERUMPUN | HALAMAN 5 SELAYANG PANDANG | HALAMAN 7
Dengan Hasil Musyawarah Pungli Bebas Terlaksana DAERAH | HALAMAN 9
Menaikkan BBM Bukan Solusi Menolong Rupiah Jakarta (MP) Belakangan ini mulai muncul wacana agar pemerintah kembali menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM). Cara ini dianggap paling cepat untuk mengangkat kembali pamor rupiah, yang sekarang ini sudah tersungkur mendekati Rp 12.000 per dolar AS.
PEVITA PEARCE
Sarankan Penderita Penderita Sarankan AIDS Berani Berani Bersuara Bersuara AIDS
Camat Budi Dianggap Gagal Membina Wilayah Kecamatan Sliyeg
Adalah Sofjan Wanandi, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) yang mengusulkan jalan cepat dan pintas ini. Kepada salah satu situs nasional dia beranggapan, kalau harga BBM naik lagi, masyarakat akan berhemat, konsumsi BBM akan turun, dan ujungnya impor BBM akan menurun. Kalau konsumsi BBM turun, Bersambung ke hal. 11
Masyarakat Desa Gadingan berunjuk rasa di depan pendopo Kabupaten Indramayu.
Indramayu (MP) – Perasaan kecewa masyarakat Desa Gadingan Kecamatan Sliyeg
kepada Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Gadingan lantaran aspirasinya mengu-
>>Baca di Halaman 11
TITIAN MUHIBAH
Mungkinkah Kekuasaan Tidak (Lagi) Memihak Koruptor?
Oleh: Mas‘ud HMN Ketua Pusat Kajian Peradaban Melayu Jakarta
A
pakah pelaku korupsi termasuk pengkhianatan sempurna? Jawabnya ya! Itu terjadi ketika kekuasaan berpihak kepada koruptor. Hal ini sudah menjadi terang benderang. Mana ada koruptor tanpa kekuasaan (power)? Mungkinkah kekuasaan tidak (lagi) mendukung korupsi? Kita kita tetap berdoa semoga kekuasaan tidak lagi mendukung orang korupsi (koruptor). Dengan rasa hati yang pilu, apa mau dikata. Memang kenyataan menunjukkan demikian. Orang kaya dengan berbuat korupsi pasti orang kuat. Sejalan dengan ungkapan Power tend to corrupt. Orang punya powerlah yang (cenderung) korupsi. Lha, jika demikian bagaimana relasi kekuasaan dengan korupsi? Apa yang harus dilakukan? Sekarang mari kita awali dengan asal kata korupt berarti immoral atau ketidak jujuran lantaran mengambil sesuatu seperti uang yang bukan haknya, (Oxpord Learned Pocket Dictionary) Sementara, kata power berarti kemampuan seseorang mengontrol orang atau sesuatu dengan pikirannya atau fisiknya. Dengan demikian kata korupsi dengan kata power ini jelas bisa berkorelasi. Ibarat pisau dan gagangnya. Kata korupsi (ammoral) memerlukan power (kemampuan). Atau bisa kita teruskan logika berpikirnya yaitu korupsi adalah ide, sedangkan power adalah intrumen. Agaknya bisa ditambahkan jika ide saja belum berarti apa apa. Begitu pula, jika istrumen saja belum berarti juga, barulah berarti jika ide dan instrument pelaksana ide itu bergabung, Bersambung ke hal. 11
Pantun Melayu
PALSUKAN DOKUMEN NEGARA
Aparat Penegak Hukum Diminta Periksa Pihak Terkait Bengkalis (MP) - Kinerja Unit Layanan Pengadaan (ULP) beserta Pokja 6 Bengkalis kembali diragukan. Pasalnya, telah diketemukan dokumen palsu salah satu perusahaan rekanan kontraktor. Berdasarkan surat penetapan pemenang penyedia jasa kontruksi nomor : 94/Pen/Konst/Pj.VI/ T.V/2013 tanggal 04 Juli 2013 Pekerjaan PSD Kawasan Pemukiman Perkotaan Selatbaru Kecamatan Bantan (Paket 94),HPS/OE Rp. 994.318.000 yang dimenangkan CV PUTRA BANTAN PERKASA dengan nilai penawaran terkoreksi Rp. 795.423.500 serta diikuti pemenang cadangan I KOPERASI MULIA PRATAMA nilai penawaran terkoreksi Rp.
795.462.600 dan Pemenang Cadangan II CV SRI BEGAWAN nilai penawaran terkoreksi Rp. 795.488.000, yang diketuai pokja VI M FIRDAUS SE MSi. Hasil yang ditetapkan selaku pemenang oleh pokja VI nomor : 94/Pen/Konst/Pj.VI/T.V/2013 tanggal 04 Juli 2013 mendapatkan sangahan dari salah satu rekanan kontraktor yang mengikuti paket yang sama. Pasalnya diketahui dokumen perusahan CV PUTRA BANTAN PERKASA ada yang dipalsukan. Dokumen yang dipalsukan adalah Izin Usaha Jasa Kontruksi (IUJK) yang dikeluarkan oleh Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Bengkalis. IUJK salah satu syarat yang harus dilengkapi untuk mengikuti
Kalau bulan rindukan mentari Tentu malam akan rindu siang Kalau hati cinta Ilahi Tentu dirinya akan merasa tenang
Bantuan Dari Provinsi Jawa Barat Diduga Diselewengkan Indramayu (MP) - Pemerintah sangat serius untuk memberikan pelayanan yang terbaik demi kemajuan daerahnya yang dipimpin, hal ini terkait masalah dana bantuan dari Provinsi Jawa Barat untuk desa-desa yang mendapat bantuannya terutama di Kabupaten Indramayu yang mendapatkan bantuan perdesa sebesar Rp 100.000.000 (Seratus juta ribu rupiah) tahun anggaran 2013 yang salah satu desanya yakni Desa Drunten Kulon, Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, yang sampai saat dana bantuan tersebut guna diperuntukan perbaikan infrastruktur ataupun lainnya
yang kaitannya dengan pembangunan desa tapi sangat disayangkan dana bantuan tersebut tidak jelas untuk apa dan kemana dananya dan siapa sebenarnya yang menyelewengkan. Kuwu/Kepala Desa Drunten Kulon H Komarudin saat dimintai keterangannya mengatakan dana bantuan dari pemerintah Provinsi Jawa Barat tahun anggaran 2013 yang sebesar Rp 100.000.000 yang diperuntukan kepentingan desa baik untuk infrastruktur atau non infrastruktur pada waktu itu yang menerima dana bantuan langsung Kuwu yang lama setelah menerima Bersambung ke hal. 11
KASUS CENTURY Penanganan Kasus Pencabulan Oleh Hanura: KPK Harus Unit RPK/ PPA Polres Indramayu Lamban Panggil Presiden SBY Komnas Perlindungan
Anak Doharapkan Turun Tangan
Indramayu (MP) - Dalam proses penangganan pelecehan seksual dan pencabulan yang dilakukan oleh JI apa yang telah diberitakan media Melayu Pos pada edisi 185 sampai saat ini walaupun orang tua korban sudah melaporkan kejadian itu sesuai dengan laporan polisi No.Pol: LP/711/B/ X/2013/JABAR/RES IMY sejak tanggal 31 Oktober 2013 belum ada kejelasan yang pasti sampai sekarang bahkan merasa sedikit
kecewa atas penanganannya yang dilakukan oleh Kanit PPA Polres Indramayu, Jawa Barat. Orang tua korban/pelapor berinsial RI saat dikonfirmasi di kediamannya mengatakan pihaknya merasa sangat kecewa atas penanggan oleh Kanit PPA Polres Indramayu karena sampai saat ini mulai dari laporan 31 Oktober 2013 belum ada keterangan dan jawaban yang pasti. “Karena kalau kami sering menanyakan kapan proses dilanjutkan dan kenapa belum juga para saksi dimintai keterangannya apalagi untuk menangkap pelaku kurang respon ditanggapi
bahkan ada bahasa yang kurang mengenakan, semestinya pelaku itu harus ditangkap karena cukup bukti dan banyaknya saksi tapi kenyataannya belum ada surat panggilan para saksi, apalagi surat penangkapan pelaku yang ada hanya perintah suruh menghadap para saksi ke Polres hanya secara lisan maka kami mempertanyakan jadi apa saja yang sudah dilakukan oleh Unit PPA itu seolah-olah ada pembiaran dalam penanganan kasus karena terkesan setengah hati dalam prosesnya. Tetap akan kami ajukan perkara ini sampai meneBersambung ke hal. 11
HISTLEGEND
PRASASTI
Sungguh indah pintu dipahat Burung puyuh di atas dahan Kalau hidup hendak selamat Taat selalu perintah Tuhan Buat apa berbaju batik Kalau tidak pake selendang Buat apa berwajah cantik Kalau tidak mau sembahyang
proses pelelangan di Unit Layanan Pengadaan (ULP). Jika syarat tersebut (IUJK-red) tidak ada maka Panitia Lelang tidak bisa memenangkannya. Namun fakta yang terjadi berbeda. Panitia lelang memenangkan perusahaan yang diketahui belakangan IUJK tersebut diduga palsu. Lantas kemudian panitia pokja VI memutuskan memenangkan Cadangan I KOPERASI MULIA PRATAMA. Sayangnya setelah ada sangahan baru hal tersebut diketahui. Yang menjadi pertanyaan bagaimana mekanisme evaluasi serta bagaimana sistem pembuktian prakualifikasi yang dilakukan oleh panitia lelang khususnya Pokja VI? Bersambung ke hal. 11
sulkan Taniri selaku Ketua PKK sebagai Pejabat Sementara (PJS) menggantikan
Kuwu Koedi yang akan berakhir masa jabatannya pada bulan Januari 2014, tidak didengar dalam rapat Ketua BPD beserta anggotanya beberapa waktu lalu. Masyarakat Desa Gadingan terdiri dari Ketua MUI, Ketua LPM, Ketua RW, Ketua RT, Karang Taruna, dan Tokoh Masyarakat diwakili Su’eb Toyib selaku koordinator masyarakat desa itu melakukan aksi damai dengan berunjuk rasa ke kabupaten untuk menemui Bupati serta Ketua Dewan Permusyawaratan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bersambung ke hal. 11
MUNJUL
Prasasti Munjul
B
Ist
hima tak menjawab ejekan si perompak. Dia terus saja melangkah menghampiri si perompak yang menjadi heran karena sikap Bhima itu. Tepat pada
saat Bhima tinggal beberapa depa lagi darinya, si perompak dengan kesal menyerang Bhima. Pukulan si perompak tepat menghantam dada Bhima. Bhima tak bergeming lalu dengan secepat kilat Bhima mengulurkan tangan ke arah si perompak. Tahu-tahu, leher si perompak telah dicekik oleh tangan Bhima yang kokoh. Si perompak meronta-ronta sambil memukul dan menendangi
Jakarta (MP) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta untuk memeriksa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait kasus bailout Bank Century. Sebab, Presiden SBY dianggap sebagai orang yang paling bertanggungjawab dalam kasus tersebut. Demikian disampaikan Anggota Komisi III DPR yang membidangi hukum, Sarifudin Sudding, dalam rapat dengar pendapat (RDP), di Gedung DPR, Jakarta. Sudding mengatakan, semesBagian: Keduapuluh tujuh tinya institusi tindak kejahatan korupsi itu tidak hatubuh Bhima, Bhima malah me- nya melakukan pengangkat tangannya ke atas sehingga meriksaan terhatubuh si perompak ikut terangkat dap Wakil Presipula ke atas. Si perompak mulai den (Wapres) Boetercekik pernapasannya, matanya diono, melainkan melotot sementara tangan dan juga Presiden SBY. kakinya terus saja memukuli dan “Tidak sebatas Boemenendangi Bhima. Dari mulutnya diono, tatapi juga dia mengeluarkan suara serak tak Presiden SBY,” jelas apa yang dikatakannya. Wajah tegas Sudding yang si perompak kian memerah. Per- sekaligus anggota lahan-lahan gerakannya yang me- Timwas Century ronta-ronta mulai mengendur. Saat itu. itu Bhima menurunkan tubuh si peSebab, lanjut rompak dan melepaskan cekikannya. Sudding, Presiden Tubuh si perompak meluruk ke lantai SBY sebagai kepala Bersambung ke hal. 11 negara dianggap
mengetahui aliran dana bailout Century senilai Rp6,7 triliun itu. “KPK harus panggil presiden (SBY). Sudah jelas ada dalam UU LPS, dimana orang yang bertanggungjawab itu presiden,” kata Ketua Fraksi Partai Hanura itu. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dianggap menjadi preseden buruk bagi penegakab hukum di Indonesia. Sebab, komisi itu dinilai tebang pilih dalam memeriksa saksi kasus korupsi. Hal itu menanggapi pemeriksaan Tim Penyidik KPK terhadap Wakil Presiden (Wapres) Boediono di Istana Wapres terkait kasus bailout Bank Century. Menurut anggota Komisi III DPR (membidangi hukum) Ahmad Yani, pemeriksaan Boediono sebagai tebang pilih dalam penegakan hukum yang dilakukan KPK.”Mohon ini dibuat kesamaan hukum. Ini bisa menjadi preseden buruk dalam penegakan hukum kita,” tandas Yani dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan KPK, di Gedung DPR, Jakarta. Semestinya, kata Yani, pemeriksaan Boediono dapat Bersambung ke hal. 11
Opini
2 SOROT Kepentingan Publik di atas Segalanya TUGAS dokter yang utamanya memberikan pelayanan medis kepada pasien, Rabu (27/11) pagi lalu hilang dari rumah sakit. Aksi mogok dokter di sejumlah daerah sebagai bentuk protes terhadap putusan Mahkamah Agung (MA) atas kasus Dokter Dewa Ayu Sasiary Prawanu beserta rekannya, Hendy Siagian dan Hendy Simanjuntak di Manado, Sulawesi Utara (Sulut). Akibat aksi solidaritas itu, pelayanan medis di sejumlah rumah sakit di daerah sungguh mencengangkan kita semua. Laporan dari Banda Aceh, misalnya menyebutkan, akibat unjuk rasa disertai mogok dokter itu, sejumlah pasien yang berusia lanjut di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh, terpaksa tidur di lantai rumah sakit tersebut karena kelamaan menunggu dokter. Di Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung, Eri Handayani, pasien di ruang kebidanan Rumah Sakit Umum Ryacudu (RSUR) terpaksa batal menjalani operasi pengangkatan benjolan yang berada di rahimnya akibat dokter sibuk menggelar aksi solidaritas tersebut. Di Rumah Sakit Umum Daerah Pringsewu di Lampung, Sapriyati pasien yang seharusnya melahirkan dengan operasi caesar terpaksa menunggu, sampai para dokter selesai menggelar aksi unjuk rasa disertai mogok tersebut. Kita terkejut dan sangat menyesali apa yang telah dilakukan para dokter tersebut. Dengan dalih solidaritas sesama dokter, tugas utama dokter memberi pelayanan medis kepada pasien telah terabaikan. Sah-sah saja jika aksi solidaritas dokter dilakukan karena itu hak mereka. Tetapi akan sangat naif dan tidak masuk akal jika aksi tersebut berakibat layanan medis kepada pasien diabaikan. Padahal kita juga tahu dokter adalah profesi yang seharusnya menjunjung tinggi kode etik seperti pengacara atau wartawan. Salah satu bunyi Kode Etik Dokter itu di antaranya, “Dalam melakukan pekerjaannya, seorang dokter harus memperhatikan kepentingan masyarakat dan memperhatikan semua aspek pelayanan kesehatan yang menyeluruh (promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif), baik fisik maupun psiko-sosial, serta berusaha menjadi pendidik dan pengabdi masyarakat yang sebenarbenarnya.” Ini berarti, kepentingan masyarakat, termasuk terkait aspek pelayanan kesehatan, menjadi hal utama yang harus dijunjung tinggi profesi dokter. Kita semua sangat setuju dan sepakat. Namun, semua itu tiba-tiba menjadi bumerang bagi profesi dokter, ketika aksi solidarotas yang digelar Rabu (27/11) lalu telah menganggu pelayanan medis terhadap pasien. Hak pasien untuk mendapatkan pelayanan menjadi sirna akibat emosional sesaat atas nama setia kawan. Seharusnya para dokter yang berunjuk rasa dan melakukan mogok itu, bisa melihat secara jernih persoalan yang menimpa dr Dewa Ayu Sasiary Prawanu beserta rekannya, Hendy Siagian dan Hendy Simanjuntak di Manado Sulawesi Utara (Sulut). Ketika hakim menyatakan dr Dewa Ayu Sasiary Prawanu dan rekan-rekannya bersalah, semua pihak termasuk para dokter tunduk pada putusan itu.
Pembina: Mas’ud HMN, KRT. Heru Ansori, SH.MM Penasehat: Edigia, Gusti Bellaprisia, E. PGLK. Andanu, Jurik, Ucok Purba Penasehat Hukum: Junaedi Tarigan, SH, MH, Rida Ista Sitepu, SH Pemimpin Umum/Pemred/Penanggung Jawab: Raden Barus Wakil Pimpinan Redaksi: Martinus Siki Pemimpin Perusahaan: Sinton Sitepu Wakil Pemimpin Perusahaan: Fritz Bobby Barus, SE Sekretaris Perusahaan: Sakilah Manager Produksi: Arlianson Sphr Manager Iklan: Sudianto Bastian Manager Pemasaran: Robby MP Simatupang Disain Grafis: EdWin’d Litbang: Rahmat Sinulingga Dewan Redaksi: Raden Barus, Cristian Samuel HS, Sinton Sitepu Staf Redaksi: Aceng Eris, Sip, Asep Soepandi, Bisner PS, Hotman S, Wasnadi S, Anwar Kirap, Dani Hamdani, Agustina Hendra, Bona S, Priatna, Mareden Manulang, Jonny Simanjuntak, Irmadi, Julisman, Yunus, Asrin Daulai, Mamat Sutardi, Kressa Maulana, Sopian Mustafa, Dani Hendi B, Tamidi Nurajaya, Tarman Waruwu, Bahagia Purba, Liston Gurning, Darman, Sudarno, Albert H, Rihcad S, Afrizal, Terkelin SM, Adi Wira S Meliala, Sutan Lumumba, Kayat Sudrajat, Eko Priyanto, Robinson Manulang, Joni Sapari, Didin, Farmi Alfikris, Sardi, Rahmat, Andi Putra, Rasyun, Tombang Tambunan, Firnando, Samsin, Adi Surya Wijaya, M Suran, Zainal Abidin, Muhammad Hasan, Dedi Kurniawan, Robet Sulun, Hery Hartono, Hasan Sobri, Syahsinan Aryanto, S Priyadi, Eri Waruwu, Rizki Putra Utama, SH, Umar T, Eppendi, Jamjami Sp, Alo Bango, Rusmantio, Martin Zai, Martinus Siki, Marihot Siregar, Sartiman, Rahman Liandi SE, Joni Julianto, Aperius Laila, Ebenezer, P Roni NB, Abdul Rachman, Dedi Suryadi, Jatiman Sitanggang, Ropinus Bangun, Tengku Syuib, Fanti Zega, Hermanto K Nihin, Muhlis, Fahri, Sudirman, Sie You Ho, Hermansyah ZN, Zainal, Asep AS, Tanwir Abdul Rahman, Zainal Efendi, Andi Usman, Suriyana, Aceng F, Ahmad Rudini, M Arsad Kaban, Berlin Lase, Hodly Simanungkalit, Darmawan Hayat SS, Sukuan Jaya, Andi M Nur, Fabianus Bubun, N Suryana, Zalmansyah, Ramadinus, Dayat Rusmana, Mili Taufik, Doman Hutasoit, Wahyu Setiawan, Karmila, Andi S Putra, Wawan Rismawan, Solihin, Heldi Yosrizal, Rudi Hermansyah, Darmanto Tambunan, Supriyanto A, Listan Hardi, Dewi Puspa Sari, Muhammad Efendi, Tomi, David Saragih, Edy Suryadi BK, S Hondro, Wan Syafruddin, Bahrum Munte, Hidayah S, Abdul Gafur, Dadang, Nurdin Ginting, Parulan M, Romario Barus, Budi Mudiowanto, Hartono, Sudarno MS, Edie, Ujang, Sutan MB Simatupang, Zainal Arifin, Lasiman, Endang Suhardi, Abdul Rahman, Sarifudin, Budi Purwanto, Sanusi, Tatang S, Cecep Supriatin, Tanwir, Timbul MH, Damri Situmorang, Andi Putra S, Tengku Syuib, M Kasim, Esron Sembiring, Heri Purnomo, D Harsono, Agung Prastiyohadi, Sarjo Pranoto, Ikrom, Achmads Lingga, Andi Putra Sembiring, Rudi Antonia, Zulkiflie M Noer, Suroto Adilasmono, Simson Sirait, Benhard M Sihombing, Parlin Pakpahan SE, Diansyah, Agus Rusmana, Kalaus, Krisman Naibaho, Hasan Basri, Karma Abadi Ginting, Ucok K Ginting, Januari Barutu, R Haryanto, Asep Setiawan.
TARIF IKLAN : Iklan Baris Rp. 5.000,-/baris (minimal 3 baris, maks. 10 baris) 1 hal. Rp. 15.000.000 (FC); Rp. 10.000.000,- (BW); 1/2 hal. Rp. 7.500.000,(FC); 5.000.000,- (BW); 1/4 hal. Rp. 3.750.000,- (FC); Rp. 2.500.000,- (BW); 1/8 hal. Rp. 1.875.000,- (FC); Rp. 1.250.000,- (BW); 1/16 hal. Rp. 937.500,(FC); Rp. 625.000,- (BW); 1/32 hal. Rp. 468.750,- (FC); Rp. 312.500,- (BW) D ITERBITKAN OLEH : CV. GUNUNG BARUS ALAMAT REDAKSI / T ATA USAHA / IKLAN: Gd. Dewan Pers Lt. III Jl. Kebon Sirih No. 32 - 34 Jakarta 10110 Telp.: (021) 98333068; 34830839 Fax : (021) 34830839 Email: melayu_post@yahoo.co.id Isi diluar tanggung jawab percetakan NPWP: 02.554.039.4-025.000 Rekening : Bank BRI Cabang/Unit Senen No. Acc : 3247-01-004181-53-4 Bank BCA KCP Atrium Senen No. Acc : 6850183994 Atas Nama : Raden Barus Redaksi menerima naskah/artikel. Naskah/Artikel yang masuk menjadi milik Redaksi. Semua Wartawan SKU Melayu Pos terdaftar dalam boks redaksi dan dibekali kartu tanda pengenal.
Edisi: 187/Thn VII / 4 - 17 Desember 2013
Ada Apa di Balik Provokasi Militer Cina di Perairan Jepang Timur? Adanya provokasi pesawat militer Cina di atas perairan Jepang Timur baru baru ini, merupakan indikasi perang di kawasan laut Cina. Seperti diberitakan, Jepang protes atas kelancangan perilaku Cina tersebut. Yang jadi spekulasi adalah apa yang diinginkan Cina dari konflik kawasan ini. Cina mau mencari apa? Ataukah hanya mau menunjukkan kekuatannya di hadapan Jepang ?
kawasan laut Cina Spekulasi itu Oleh Mas ud HMN*) Selatan menjadi timenarik lantaran dak pasti. tiga hal. Kaitan tiga faktor di atas menjelasYaitu pertama, saat bersamaan Menteri Luar Negeri Amerika John kan bahwa Cina punya pengaruh Kerry berkunjung ke Tokyo bersama lebih besar karena Korea Utara sekutu Menteri Pertahanan Chuck Huge. Usai dekat. Sementara Jepang masih punya pertemuannya dengan Furnio masaalah dengan Korea Utara seperti Khusida Menlu Jepang dan kemudian penyanderaan warga Negara Jepang. dengan Perdana Menteri Abe John Dengan demikain Jepang lemah daKerry mengingatkan Cina tidak lam pengaruh untuk memastikan jamelanggar terotory Jepang, dan selalu minaan kemanaan kawasan laut Cina menjaga dan menjamin keamanan Selatan. Mungkin tidak terlalu salah mekawasan (Japan Today Nopember 22). Kedua, persoalan jaminan keama- nyimpulkan bahwa atas dasar inilah, nan kawasan ada kaitan dengan Ko- Cina memainkan situasi memprovorea Utara yang tberbtasan dengan wi- kasi Jepang. Perselisihan pulau layah tersebut dalam soal kekha- Sengkaku hanya menjadi point masuk, watiran soal keamanan. Salah satu dengan pamer kekuatan militernya. Sebagaimana kita mengetahui, fakta adanya penahanan Newsman (85) warga Negara Amerika yang su- Cina dan Jepang punya persaingan dah menjadi permanent residen di bidang bisnis, dan militer. Sejauh ini, Pyongyang beberapa minggu sebe- Cina masih tertinggal dari Jepang lumnya. Gukan warga Amerika saja dalam kedua hal tersebut. Negeri tetapi juga ada warga Negara Swedia Sakura itu sudah mendahului Cina juga ditahan secara tidak jelas st- dalam kemajuan ekonomi dan atusnya oleh Korea utara. pembangunan teknologi militer. Sekarang, Cina memang semakin Pihak Swedia pun,—seperti diberitakan BBC—telah menyesalkan maju dalam ekonomi dan mengejar penahanan warga negaranya. Namun di belakang Jepang. Opensif ini belum ada juga kepastian bebas atau merupakan bagian tak terpisahkan tidaknya. Dengan demikian masalah dari persaingan tersebut, khususnya kepastian keamanan bagi orang asing di regional Asia. Jika demikian, berarti Cina ingin di Korea Utara memang mengkhamenjadi pengontrol kawasan laut watirkan. Faktor ketiga, turunan dari Cina Selatan. Maka perlu menggertak jaminan keamanan kawasan berada Jepang, agar jangan melecehkan Cina pada Jepang, Cina dan Korea Utara. saat ini. Sengketa Sengkaku tidak akan Hal ini berarti kawasan laut Cina Se- menjadi perang militer sesungguhlatan ini akan aman bila ketiga negara nya. Bagi Cina terlalu beresiko, tiada bersepakat menjamin kepastian ke- hasil besar yang akan dapat diraih dari amanan. Sebaliknya bila ketiga Ne- perang militer. Lain halnya dalam hubungan gara itu tidak sepakat, maka kemanan
kepentingan Jepang terhadap pulau Sengkaku. Pulau itu menjadi teritory Jepang selama ini perang bagi Jepang adalah dalam rangka menegakkan kedualatan wilayahnya. Hitungan hitungannya adalah martabat dan harga diri bangsa Jepang, tiada pilihan lain, Dalam kerangka wawasan inilah kita melihat bahwa pembicaraan Amerika dengan Jepang punya arti yang penting. Komitmen Amerika diperlukan oleh Jepang dalam menjaga stabilitas kawasan yang sekaligus juga menegakkan martabat dan harga diri Jepang di hadapan Cina. Selanjutnya keterlibatan Amerika di satu pihak dibutuhkan Jepang. Yaitu secara bersama masyarakat internasional mengontrol kemanan kawasan. Akan tetapi hal ini juga akan menimbulkan masaalah. Bahwa di mata pemerintah Beijing dan Pyongyang, Jepang selalu saja membawa bawa kekuatan asing. Pemahaman demikian akan mempersulit kerjasama kawasan Cina Korea Utara bersama Jepang dalam jangka panjang. Padahal tanpa kerjasama permanent dalam pengertian yang sungguh sungguh maka stabilitas keamanan kawasan jauh panggang dari api. Kawasan laut Cina Selatan tetap menjadi problem. Akan ada saja gangguan seperti yang berlaku selama ini dengan di seputar perbatasan, penyanderaan dan lain sebagainya. *)Penulis adalah Dosen Universitas Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Ahmad Dahlan Jakarta. Email: masud_hmn@yahoo.com
Politik Uang Vs Uang Politik Pemilihan Umum (Pemilu) untuk memilih wakil rakyat dan pemimpin merupakan suatu moment yang sangat penting dalam kehidupan berdemokrasi di Indonesia. Dikatakan moment yang sangat penting karena Pemilu adalah amanat dari Peraturan Perundang-undangan yang harus dilaksanakan sebagai wujud demokrasi dan kelangsungan roda pemerintahan. Ironisnya, walaupun kontes demokrasi itu belum sampai pada hari dan tanggal pelaksanaannya, namun sinyal tentang adanya praktek politik uang (Money Politic) sudah dapat dicium semerbaknya. Buktinya, para “Jago” yang akan maju dalam kontes lima tahunan tersebut, telah mulai melakukan sosialisasi dan menggalang kekuatan dengan cara “menghambur-hamburkan” uang. Bahkan saking bersemangatnya untuk dapat terpilih, sebagian dari para “Jagoan” tersebut telah mengabaikan etika berpolitik sehingga mereka secara “membabibuta” sudah menerobos nilai-nilai demokrasi, agama, budaya dan adat istiadat yang seharusnya dihormati dan dijunjung tinggi dalam kancah perpolitikan. Realitas ini patut disesalkan karena idealnya Pemilu harus dijadikan sebagai ajang persemaian demokratisasi, dengan harapan ada wakil rakyat dan kepemimpinan baik di tingkat lokal maupun nasional yang mendapat legitimasi kuat dari masyarakat. Tentu, semuanya bermuara kepada harapan akan kesejahteraan rakyat. Oleh karena itu, dalam tulisan ini akan diuraikan salah satu celah dalam proses demokrasi yang bisa menyesatkan makna hakiki Pemilu itu sendiri, yakni persoalan Politik uang (Money Politic) sekaligus dengan alternatif solisinya. Politik uang (Money Politic) berbeda dengan uang politik (Cost Politic). Politik uang ialah pemberian uang, atau barang, atau fasilitas tertentu, dan janji kepada para orangorang tertentu agar seseorang dapat dipilih apakah menjadi wakil rakyat (DPR, DPD, DPRD) maupun kepala pemerintahan (Presiden/Wakil Presiden, Gubernur/Wakil Gubernur, Bupati/Wakil Bupati, Walikota/ Wakil Walikota) atau jabatan lainnya. Politik uang ini merupakan suatu perbuatan melawan hukum dan dapat dikenai sanksi hukum. Sedangkan uang politik (Cost Politic) harus dimaknai sebagi biaya kampanye yang dikeluarkan oleh seorang calon untuk memenangkan suatu jabatan, biaya sang calon mengadakan pertemuan dengan tamunya atau bila si calon datang ke suatu tempat untuk berkampanye untuk kemenangannya, dapat dikatakan ini adalah uang politik, atau biaya atau ongkos politik, dan ini adalah sah serta tidak melanggar etika politik ketika
mendapat suara berpolitik. Oleh Darmadi kecil menjual peroSecara lebih lehan suaranya kespesifik, Didik pada partai politik Suprianto (2005) yang jumlah suaranya lebih besar. menjelaskan bahwa, politik uang Modus ini bisa saja terjadi dapat dibedakan menjadi pada momentum Pemilu empat lingkaran. Perta2014 mendatang. Jual beli ma, adalah transaksi ansuara ini seakan-akan tara elit ekonomi (pemisah, karena mendapat lik uang dan modal) de’persetujuan’ dari petugas ngan calon/pasangan caPPS dan PPK. Namun lon yang akan menjadi harus diingat bahwa UU pengambil kebijakan/ No. 32 Tahun 2004 telah keputusan politik pasca membuat ketentuan pipemilihan. Bentuknya dana berkaitan dengan dapat berupa penggalakejahatan seperti ini. Di ngan dana kampanye pasal 118 ayat (1) UU No. yang dilakukan oleh ca32 Tahun 2004 ditentukan lon/pasangan calon dan bahwa: “Setiap orang tim kampanyenya baik yang dengan sengaja melakukan yang berasal dari perorangan atau perbuatan yang menyebabkan suara swasta. Dalam konteks Pilkada miseorang pemilih menjadi tidak bersalnya, dalam pasal 83 ayat (3) UU harga, atau menyebabkan pasangan No. 32 Tahun 2004 tentang pemecalon tertentu mendapatkan tamrintahan daerah pada bagian pilkada bahan suara atau perolehan suaranya telah diatur tentang pembatasan sumberkurang, diancam pidana 2 bulan bangan dana kampanye: maksimal sampai 1 tahun dan atau denda Rp.1 Rp.50 juta dan perusahaan swasta juta sampai Rp.10 juta”. Sementara maksimal Rp.350 juta. Selain itu, pasal pada pasal 118 ayat (4) UU No. 32 85 ayat (1) UU No. 32 Tahun 2004 juga Tahun 2004 juga ditegaskan bahwa: melarang pasangan calon dan tim “Setiap orang yang dengan sengaja kampanye untuk menerima dana damengubah hasil penghitungan suara ri pihak asing, penyumbang yang tak dan atau berita acara dan sertifikat jelas identitasnya dan BUMN/BUMD. hasil pengitungan suara, di ancam Kedua, adalah transaksi antara dengan pidana penjara paling singkat calon/pasangan calon dengan partai 6 bulan sampai 3 tahun dan atau politik yang mempunyai hak untuk denda Rp.100 juta sampai dengan Rp.1 mencalonkan. Bentuknya berupa uamiliar”. ng tanda jadi pencalonan, dana pengKeempat, adalah transaksi antara gerakan mesin partai atau dana opecalon/pasangan calon dan tim rasional kampanye yang diklaim oleh kampanye dengan massa pemilih partai politik atau gabungan partai (pembelian suara). Politik uang ini politik. Modus ini dapat terjadi karebiasa disebut dengan political buyna partai politik tidak pernah mening, atau pembelian suara langsung jalankan fungsi-fungsinya secara baik kepada pemilih, bentuknya berupa dan benar sebagimana yang dimapemberian ongkos transportasi natkan dalam UU No. 2 Tahun 2008 kampanye, janji membagi uang/ tentang Partai Politik. Pada konteks barang, pembagian sembako atau Pilkada, transaksi politik antara mesemen untuk membangun tempat reka yang ingin menjadi calon Keibadah, ’serangan fajar’, dan lain-lain. pala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Modus ini berlangsung dari Pemilu dapat terjadi secara “vulgar” karena ke Pemilu dan tidak menutup para calon ini lebih memilih partai kemungkinan dalam Pemilu politik atau gabungan partai politik mendatang juga akan terjadi, dan sebagai sarana pencalonan, ketimmemang bisa jadi saat sudah mulai bang memilih mencalonkan secara dan sedang terjadi. Tindakan ini pada independen. dasarnya bertentangan dengan Ketiga, adalah transaksi antara amanat pasal 82 UU No. 32 Tahun pasangan calon dan tim kampanye 2004 menyatakan bahwa: “Pasangan dengan petugas-petugas yang calon dan atau tim kampanye yang mempunyai wewenang untuk mengterbukti menjanjikan dan atau hitung peroleh suara. Bentuknya memberikan uang atau materi berupa persekongkolan antara saksilainnya untuk mempengaruhi saksi dan petugas di lapangan (khupemilih, dibatalkan pencalonannya susnya PPS dan PPK) untuk menguoleh KPUD”. Pembuktian itu harus bah hasil rekapitulasi penghitungan dilakukan melalui suatu proses suara. Modusnya ialah saksi-saksi dahukum, karena dalam pasal 117 ayat ri para calon/pasangan calon yang (2) UU No. 32 Tahun 2004 secara tegas mendapat suara minim dan kecil, diatur, bahwa: “Setiap orang yang menjual suara kepada calon/pasadengan sengaja memberikan atau ngan calon yang memperoleh suara lebih besar. Pada Pemilu legislatif menjanjikan uang atau materi lainnya kepada seseorang supaya tahun 2004 dan 2009, terbukti para tidak mengunakan hak pilihnya, atau saksi dari partai politik yang
memilih pasangan calon tertentu, atau menggunakan hak pilihnya dengan cara tertentu sehingga suaranya tidak sah, diancam dengan pidana penjara 2 bulan sampai 12 bulan, dan atau denda Rp.1 juta sampai Rp.10 juta”. Berkaitan dengan hal itu, maka jika terjadi politik uang dalam proses demokrasi 2014 mendatang, otomatis akan berdampak buruk terhadap upaya perwujudan massarakyat yang adil dalam kemakmuran dan makmur dalam keadilan di negeri ini. Karena para wakil rakyat dan pemimpin yang terpilih dalam menjalankan roda pemerintahannya akan menggunakan segala cara untuk “mengeruk” uang sebanyakbanyaknya sebagai pengganti atas uang yang telah dikeluarkannya sebelum terpilih. Atau bisa juga, akan mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang tidak bijak sebab kebijakan ini hanya memprioritaskan kepentingan dari para donatur, sebagi wujud kompensasi atas “dana perang” yang telah diberikan oleh para donatur selama proses pemilihan berlangsung. Untuk melakukan perlawanan terhadap politik uang, salah satu cara yang dapat ditempuh adalah melakukan pengawasan terhadap dana kampanye dari para calon/ pasangan calon. Menarut Fahmy Badoh (2003), pengawasan dana kampanye adalah pemantauan yang dilakukan terhadap pengeluaran dana dari setiap calon/paket calon selama masa pemilihan. Pada tataran ini, hal-hal yang harus diawasi adalah Pos Pembiayaan Kampanye Media dan Pos Pembiayaan Kampanye Menetap. Untuk Kampanye Media, pengawasan untuk mengetahui besarnya dana kampanye dapat dilakukan dengan cara memantau/ menganalisa hal-hal sebagai berikut: Pertama, ukuran iklan dalam media umum. Kedua, ongkos produksi bagi media partai atau media dari calon/ paket calon. Ketiga, khusus untuk media elektronik, dapat dihitung lamanya jam tayang, frekuensi siaran, dan isi pesan dari suatu berita. Sedangkan untuk Kampanye Menetap, yang harus dipantau/ dianalisa adalah jenis pertemuan seperti rapat akbar, rapat umum, temu kader, istighosah, dan sebagainya. Disini pengawasan dapat dilakukan dengan cara menghitung besarnya ongkos perlengkapan (sewa gedung/ruangan/lapangan, sewa peralatan panggung dan event organizer), akomodasi, transportasi dan gaji/renumerasi (calon/paket calon, panitia, pengurus partai, jurkam, massa, satgas dan pengawal pejabat). Penulis adalah Kandidat Doktor di Universitas Persada Indonesia Y.A.I Jakarta.
Edisi: 187/Thn VII / 4 - 17 Desember 2013
Serumpun
3
Festival Situ Gintung HUT ke-5 Kota Tangsel Ciptim (MP) - Semarak HUT Kota Tangerang Selatan ke-5 tahun 2013, dimeriahkan dengan banyak agenda kegiatan sosial, perlombaan/kejuaraan olahraga, pentas budaya, lomba memasak ‘sayur besan’, live musik, pameran produksi hand craft, dan ekspose hasilhasil pembangunan Kota Tangsel di setiap SKPD. Kegiatan festival budaya dalam rangka HUT Tangsel ke-5 dipusatkan di kawasan Situ Gintung, Kelurahan Cireundeu Kecamatan Ciputat Timur, dengan panggung terbuka, pada Sabtu - Selasa (2326/11). Sebelumnya, rangkaian
kegiatan kemeriahaan juga dilaksanakan di masing-masing Kecamatan dan Kelurahan seKota Tangsel, dengan cita rasa Kota Tangsel yang ber-visi : Cerdas, Modern, dan Religius. Wakil Walikota Tangsel, H Benyamin Davnie, saat meninjau pelaksanaan Festival Situ Gintung menyampaikai bahwa festival Situ Gintung sebagai pestanya warga Tangsel. “Keterlibatan sebanyakbanyak masyarakat dalam acara ini (pesta rakyat dalam HUT Tangsel) menjadi harapan kami, pemerintah kota Tangsel,” ungkapnya. Lebih lanjut dijelaskan
Bang Ben sapaan akrab Wakil Walikota, kemeriahan pesta rakyat atas dukungan banyak pihak sebagai sponsorship.
Karenanya, Sang Wakil menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas terlaksananya kegiatan ini.
LINTAS METRO Sejalan dengan Bang Ben, salah satu pendukung acara, HM. Nasir (Bang Acing) menyampaikan harapannya agar kemeriahan HUT Tangsel benar-benar dirasakan oleh masyarakat banyak. “Meskipun pusat pelaksanaan pesta rakyat di lokasi Situ Gintung, namun berbagai kegiatan pun dapat terlaksana di setiap Kelurahan dan Kecamatan. Hal ini penting, bilamana masyarakat tidak sempat hadir di Situ Gintung, namun semuanya tahu dan merasakan bahwa HUT Kota Tangsel memang milik masyarakat Tangsel. Dvd
Setu (MP) - Hasil pembangunan yang diraih duet pasangan Walikota Tangsel, Airin Racmi Diany dan Benyamin Davnie, tak serta merta membuat Airin merasa cepat puas dengan pencapaian yang ditempuh selama kurun waktu 2,5 tahun. Hal itu dikemukakan Walikota usai Rapat Paripurna Istimewa di gedung DPRD kota Tangsel, Selasa (26/11/ 2013). Menurut Walikota, sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur serta pelayanan dasar lainnya, yaitu kebersihan, hingga kini masih terus dikerjakan secara bertahap. Dari pencapaian program kerja yang sudah dilaksanakan itu, Airin mengaku belum merasa cukup puas, masih banyak persoalan di Kota Tangsel yang harus dibenahi bersama. “Dari program yang sudah berjalan seperti pendidikan, infrastruktur, kesehatan dan pelayanan dasar lainnya, yaitu kebersihan, secara bertahap terus dikerjakan. Namun tetap bahwa kami tidak boleh berpuas diri, sebab masih banyak hal yang harus diselesaikan secara bertahap,” kata Airin. Lebih lanjut Airin menambahkan, kunci keberhasilan dari program pembangunan dan penataan yang sudah ada di Kota Tangsel, merupakan hasil kolaborasi yang baik antara DPRD maupun pemerintah kota. Sementara di sektor swasta, kata Airin, Pemkot Tangsel telah membentuk forum Corporate Social Responsbility (CSR) yang diharapkan dapat membantu pemkot untuk lebih cepat lagi melakukan penataan. “Dengan pihak swasta, Alhamdulillah, kami telah membentuk forum CSR. Mudah - mudahan ini dapat membantu kami untuk melakukan penataan,” paparnya. Dari semua itu, sambung Airin, partisipasi aktif warga masyarakat menjadi kunci keberhasilan untuk membantu proses percepatan pembangunan di Tangsel. “Peran aktif masyarakat sangat membantu kita dalam rangka akselerasi percepatan pembangunan di Tangsel,” ucap Airin. Dvd
Sidang Paripurna Istimewa HUT Ke-5 Kota Tangsel Setu (MP) - Rapat Paripurna Istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan dalam rangka HUT Kota Tangsel ke-5, digelar di Ruang Paripurna DPRD, Selasa (26/11), resmi dibuka Ketua DPRD Kota Tangsel, Bambang P Rachmadin pada pukul 10.25 WIB. Hadir dalam acara tersebut seluruh jajaran Pemerintahan Kota Tangsel, baik dari kalangan Eksekutif maupun Legislatif, Pemerintah Provinsi Banten yang diwakili Asisten Daerah Bidang Pembangunan Daerah dan Kesra (Asda 2), HM Husni Hasan, dan perwakilan Pemerintah Pusat yang diwakili Deputi Bidang Informasi dan Kearsipan, perwakilan Bupati/Walikota se-Provinsi Banten, unsur Muspida se-Prov. Banten, Forum Komunikasi Pemerintah Daerah, para sesepuh Kota Tangsel, Alim ulama, tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan, tokoh pemuda, serta undangan dari berbagai elemen masyarakat. Sesepuh dan juga pendiri Kota Tangsel, H Zarkasih Noor memaparkan sejarah berdirinya Kota Tangsel, hasil pemekaran wilayah Kabupaten Tangerang, atas persetujuan Bupati Tangerang, H. Ismet Iskandar bersama DPRD Kab. Tangerang, untuk selanjutnya dokumen renana pembentukan Kota Tangsel disam-
paikan kepada pemerintah pusat. Sementara itu, perwakilan tokoh masyarakat, H Margiono, dalam sambutannya menyampaikan bahwa di dalam setiap kesulitan pasti ada jalan keluar dari kesulitan. Margiono mencontohkan kisah Nabi Musa AS saat terdesak dalam pertempuran di tepi laut menghadapi pasukan Firaun. Dalam kesempatan tersebut, Margiono juga mengkritisi kinerja Dewan. Margiono berharap, untuk mengawal pembangunan kota Tangsel secara optimal dan melakukan pengawasan yang ketat terhadap proses pembangunan guna menghindari terjadinya penyimpangan. “DPRD Kota Tangsel diharapkan mampu melaksanakan fungsi pengawasan,” ungkapnya. Walikota Tangsel, Hj Airin Rachmi Diany menyampaikan pasca berdirinya Kota Tangsel tahun 2008, para pemimpin kota Tangsel, sejak
Penjabat Walikota Tangsel, HM Sholeh, Eutik Suarta, dan Hidayat Djohari telah bekerja keras untuk menata dan membangun Kota Tangsel. Pertumbuhan penduduk di Tangsel, menurut Walikota, bukan karena angka kelahiran yang tinggi, tetapi karena urbanisasi. Sementara itu, besaran APBD terus mengalami peningkatan dari Rp 179 miliar, hingga Rp 2,2 T di tahun 2013. Dalam hal pendidikan, pemkot Tangsel telah memberikan bantuan berupa BOS-
DA untuk SD hingga SLTA. Terkait dengan pelayanan kesehatan, pembangunan sarana dan prasarana terus dilakukan, termasuk revitalisasi posyandu. “Untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, pelayanan kesehatan terus ditingkatkan dengan gratis,” ungkap Airin. Dalam kesempatan tersebut, Walikota Tangsel juga memaparkan setiap aspek pembangunan, baik infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan sosial kemasyara-
katan termasuk kerja sama antar Pemerintah Kota/kabupaten, serta kerja sama internasional dengan pemerintah Swedia dan Korea Selatan. Walikota Tangsel juga menjelaskan bahwa pencapaian program eletronic Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) telah melebihi target sebesar 105%. “Saya dan Benyamin Davnie serta jajaran Pemkot Tangsel, memohon maaf kepada masyarakat apabila ada kesalahan selama dua tahun setengah masa pemerintahan kami.” kata Airin. Dvd
Pensi SMA N 102 Jakarta Berlangsung Dengan Semarak Jakarta (MP) - Pentas Seni yang akrab disebut di kalangan pelajar PENSI yang diselenggarakan oleh siswasiswi SMA N 102 Jakarta yang tepatnya pada hari Sabtu, 23 Nopember 2013, yang dilaksanakan di halaman sekolah SMA N 102 Jakarta terlaksana dengan semarak dan sangat meriah yang mendapat dukungan positif dan antusias dari para siswa-siswi sekolah tersebut dalam mengisi acara demi acara. Pentas Seni kali ini mempertujukkan berbagai macam seni yakni, seni tari tradisional juga dengan seni musik, yang mana dalam hal ini seni musik yang sangat melekat di hati para pelajar khususnya pelajar di SMA N 102 Jakarta umumnya pelajar di tanah air. Dengan rasa tidak segan atau malu mereka tampil di atas panggung untuk menghibur setiap orang yang datang melihat pensi tersebut. Mereka sangat bangga boleh
berdiri di atas panggung, sambil mengekspresikan hobby yang mereka miliki dan ada juga yang belajar sebagai MC dengan sangat meriah sambil meng yel, yel kan SMA N 102 Jakarta adalah sebuah yang berprestasi baik dalam iptek juga dengan tari, musik dan juga dengan group band yang mereka miliki. Dalam hal ini, kepala sekolah SMA N 102 Jakarta Drs Cipto Edi Sutopo MPd me-
ngutarakan kegiatan ini kita lakukan adalah untuk membina siswa-siswi SMA N 102 Jakarta untuk bisa tampil dalam sebuah acara panggung, kita membiasakan mereka untuk lebih berani dalalm mengekspresikan apa yang mereka miliki untuk dipertunjukkan kepada masyarakat, kita tetap membina mereka seperti seni tari tradisional dengan guru pengajar tari kita datangkan
untuk melatih mereka dan Alhamdulillah kita mempunyai penari tradisional yang handal dan sering diundang untuk acara Taman Mini Indah Indonesia, juga dengan seni musik yang cukup baik dan kita sekarang memiliki group band sekolah SMA N. 102 Jakarta yang mana seluruh personilnya adalah siswa-siswi di sekolah ini. Hasil pantauan Melayu Pos, di sekitar sekolah, siswasiswi SMA N 102 Jakarta dengan gembira dan senang dengan dilaksanakannya pensi tersebut dan menurut salah seorang siswi yang berhasil kami temui mengutarakan merasa sangat senang dan sangat mendukung program ini dilaksanakan di sekolah ini, dengan pensi ini kami dapat belajar dan mengembangkan bakat dalam berkreasi dalam bidang seni. Saya bangga dengan temanteman yang sudah dapat
tampil di atas panggung dan mudah-mudahan dari awal teman kita yang bisa tampil, kita dapat dibimbing oleh mereka, yah awalnya kita belajar dulu dari mereka dan akhirnya kita bisa sama dengan mereka tidak demam panggung, semuanya itu kita awali dari kemauan saja dan mudah-mudahan pensi ini tidak hanya kali ini saja tetapi tetap akan terlaksana untuk kemudian hari, karena saya menganggap pensi itu perlu dilestarikan di setiap sekolah. Memang pensi yang diselenggarakan disekolah SMA N 102 Jakarta mendapat sambutan dari siswa-siswi sekolah tersebut dengan antusiasnya mereka dalam mempersiapkan terselenggaranya acara pensi tersebut dan hampir seluruh anak didik sekolah tersebut datang untuk menyaksikan meriahnya pentas seni yang dilaksanakan oleh siswa-siswi SMA N 102 Jakarta. Mr
Walikota Surakarta menghadiri acara penyerahan alat bantu (difabel) dan santunan pendidikan Yayasan Gotong Royong penyandang cacat TNI dan Polri Purna Yudha.
Airin: Kami Tak Boleh Merasa Berpuas Diri
Bupati Cianjur Buka Pembinaan Kelompok Masyarakat Peduli KB Cianjur (MP) - Bupati Cianjur Drs H Tjetjep Muchtar Soleh MM membuka Pembinaan Kelompok Masyarakat Peduli Keluarga Berencana Kabupaten Cianjur, Selasa (26/11/13) bertempat di Gedung Assakinah Cianjur. Kegiatan ini dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Cianjur, Kepala BKBPP Kabupaten Cianjur, Kabag KKBPP Setda Kabupaten Cianjur para penyuluh KB serta tamu undangan lainnya. Bupati Cianjur dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh petugas lapangan keluarga berencana dan pemberdayaan perempuan serta pos KB desa sebagai bagian dari kelompok masyarakat peduli KB, yang selama ini telah mencurahkan pikiran, tenaga bahkan materi untuk turut serta dalam mensukseskan program KB di Kabupaten Cianjur. Selanjutnya Bupati menyampaikan program kependudukan dan keluarga berencana harus dapat dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena program kependudukan dan keluarga berencana merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas sumberdaya manusia Indonesia, melalui program KB pula setiap keluarga akan dapat merencanakan kehidupannya menjadi lebih berkualitas dan sejahtera dengan membentuk kelurga kecil yang berkualitas. Terakhir Bupati mengajak untuk menjadikan forum ini sebagai forum untuk membahas dan melahirkan banyak pilihan kebijakan strategis dan program dalam rangka memperbaiki sekaligus menyempurnakan pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Cianjur. Sementara itu ketua panitia pembinaan kelompok masyarakat peduli KB, Edi Jubaedi, MM. melaporkan tujuan kegiatan ini diselenggarakan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kepada pengelola program kependudukan keluarga berencana di tingkat lini lapangan (desa dan kecamatan) serta memantapkan dan menguatkan mekanisme oprasional program kependudukan di tingkat lini lapangan. Kegiatan ini di hadiri sebanyak 550 orang diantaranya Kapusbin KBPP 32 orang, Kasubag TU sebanyak 29 orang, PKB dan PLKB sebanyak 139 orang dari pos KB desa sebanyak 350 orang. Anwar
Diserahkan langsung oleh PT Telkomsel kepada para difabel Yagor Penca TNI dan Polri Purna Yudha di Solo, Surakarta Tanggal 14/11/2013.
4 SINGKAT METRO
Airin Kembali Blusukan dengan Bersepeda Ciptim (MP) - Walikota Tangerang Selatan, Hj Airin Rachmi Diany, dengan mengayuh sepeda bersama Sekda, Dudung E Diredja, Kadis DBMSDA, Retno Prawati, Kadis Tata Kota, Bangunan, dan Permukiman, Dendi Priyandana, Camat Kecamatan Ciputat Timur (Ciptim), Hj Mursinah dan Kapolsek Ciputat, kembali blusukan. Kali ini Airin menyambangi wilayah Kecamatan Ciputat Timur. Blusukan dengan bersepeda dimulai dari kantor Kecamatan Ciputat Timur, mulai pukul 07.00 wiba. Tempat pertama yang dikunjungi Airin adalah SMAN 4, SMPN 10, kemudian menuju SDN 4 dan SDN 5 Pondok Ranji, yang sedang direnovasi menjadi dua lantai. Di wilayah Kelurahan Pondok Ranji, Airin dan rombongn menuju ke lokasi bedah rumah yang berada di Jalan H Gadung 1 - RT 03/03. Dalam kesempatan tersebut, setelah melihat proses bedah rumah, Airin berpesan kepada pemilik rumah agar setelah dibedah/dibangun tidak dijual. Warga yang melihat kedatangan Walikota, tidak mau kehilangan kesempatan untuk bersalaman dan berphoto ria bersama dengan Walikota. Seperti biasanya, blusukan Walikota dan rombongan tidak diikuti oleh para awak media. Dan, seusai blusukan sebelumnya, saat ditemui di beranda Kantornya, Walikota sempat menyampaikan bahwa ia merasa lebih nyaman bila tidak ada wartawan. “Agar lebih fokus,” ungkap Airin singkat. Airin juga tidak melewati kunjungannya ke Situ Kuru yang juga terletak di Kelurahan Cempaka Putih. Seperti diketahui, keberadaan Situ Kuru saat ini banyak mengalami perubahan terutama luas situ yang mulai berkurang, dan Airin sempat berbincang-bincang dengan warga di sekitar Situ Kuru. Dalam hal bersepeda, kayuhan sepeda Airin diatas rata-rata rombongan pengiring. Dan, rombongan sempat tersendat-sendat kala melewati jalan menuju Ciputat dan Cireundeu, karena kemacetan lalu-lintas yang sudah biasa terjadi apabila menjelang jam berangkat kerja. Sesampainya di Kantor Kelurahan Cireundeu, Airin langsung memantau hasil pelaksanaan renovasi kantor kelurahan. Tidak berselang lama, Airin kembali mengayuh sepedanya menuju SDN 1, SDN 3 dan SDN 4 Cireundeu. Di lokasi sekolah yang dituju, Airin sempat menyapa dengan melambaikan tangan sambil menebar senyumnya kepada siswa-siswi yang sedang belajar. Sang Walikota Tangsel ini memang memiliki stamina luar biasa. Walaupun menempuh jarak kiloan meter untuk blusukan dengan bersepada, tidak tampak di raut wajahnya rona kelelahan. Ia masih tetap terlihat segar dan cantik. Kondisi ini berbeda jauh dengan bawahannya, yang semuanya tampak kelelahan mengikuti blusukan bersepeda bersama Walikota. Dvd
Bupati Buka Acara Sosialisasi Persiapan Peralihan Pengelolaan PBB Perdesaan dan Perkotaan Menjadi Pajak Daerah Cianjur (MP) - “Kegiatan sosialisasi ini saya nilai penting untuk dilaksanakan sehubungan dengan pengalihan kewenangan pengelolaan PBB sektor perdesaan dan perkotaan sebagai pajak daerah dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah, hal ini berarti bahwa pemerintah pusat memberikan kewenangan lebih besar kepada pemerintah daerah dibidang perpajakan, penyempurnaan sistem pungutan pajak dan retribusi daerah, serta peningkatan efektifitas pengawasan,” kata Bupati Cianjur Drs H Tjetjep Muchtar Soleh MM saat membuka kegiatan Sosialisasi Pengalihan PBB Perdesaan dan Perkotaan Menjadi Pajak Daerah, Kamis (28/11/13). Sebagaimana diatur dalam Undang–Undang Nomor 28 tahun 2009 tentang pajak daerah dan retribusi daerah, PBB sektor perdesaan dan perkotaan serta bea perolehan hak atas tanah dan bangunan pengelolaannya dialihkan kepada daerah menjadi pajak daerah. Hal ini menjadi keuntungan bagi daerah dalam melakukan pengelolaan pajak serta berimplikasi pada penguatan dunia usaha dan akuntabilitas pelayanan pemerintah kepada publik. Pada kesempatan tersebut, Bupati menjelaskan bahwa mulai tanggal 1 Januari tahun 2014 PBB – P2 menjadi Pajak Daerah dengan target TA 2014 sebesar 42 miliar dari total target sebesar 205 miliar, adapun upaya – upaya yang harus ditingkatkan oleh pemkab Cianjur untuk para pemungut PBB diantaranya adalah, pemberian intensif, pemberian dana monev (tiap kecamatan rata – rata 5 – 10 juta, tiap desa rata –rata 2,5 – 5 juta, dengan total 1,7 miliar), hadiah kendaraan operasional untuk kecamatan dan desa berprestasi, pembangunan gedung baru, kerjasama dengan aparat dibidang penegakan hukum, pembentukan tim evaluasi dan pemeriksaan khusus regular PBB serta kerja sama sosialisasi PBB – P2 dengan media. Selanjutnya Bupati meminta kepada para peserta untuk mengikuti kegiatan tersebut dengan seksama agar pada akhirnya mampu meningkatkan wawasan yang cukup dan bisa diaplikasikan seoptimal mungkin di lapangan. “Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, kegiatan Persiapan Sosialisasi Pengalihan PBB Perdesaan dan Perkotaan Menjadi Pajak Daerah saya nyatakan dengan resmi dibuka,” pungkasnya. Dani
Serumpun
Edisi: 187/Thn VII / 4 - 17 Desember 2013
TERKAIT PAW SERTA PEMBERHENTIAN SECARA TIDAK HORMAT DITUBUH PPRN KABUPATEN KAMPAR
H Hefrijon SH Diduga Membuat Laporan Palsu Kampar (MP) - Pergantian antar waktu di tubuh Partai Peduli Rakyat Nasional Kabupaten Kampar dari H Hefrijon SH kepada penggantinya yang sah yaitu Sono Pulungan menjadi runyam serta sangat merugikan calon pengganti tersebut. Pasalnya, H Hefrijon SH melalui kuasa hukumnya membuat laporan serta gugatan kepada Pengadilan Negeri Bangkinang Nomor : 44/PDT.G/2013, tanggal 7 November 2013 dimana H Rouchin selaku Ketua Umum PPRN sebagai tergugat I, Jhonny P Marbun selaku ketua DPW Provinsi Riau sebagai tergugat II dan Syarnal selaku ketua DPD PPRN Kabupaten Kampar sebagai tergugat III. Adapun kronologis dari penggugat adalah penggugat sebagai anggota DPRD Kabupaten Kampar hasil pemilihan anggota legislatif tahun 2009 utusan dari Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN) daerah pemilihan Kampar V yang dilantik oleh KPU Kabupaten Kampar. Sesuai gugatan yang diajukan oleh H Hefrijon SH melalui kuasa hukumnya yang mengatakan melalui surat gugatannya bahwa para tergugat adalah pihak-pihak yang mengaku sebagai pengurus PPRN yang menurut mereka telah melakukan perbuatan melawan hukum dengan cara melakukan proses permohonan pemberhentian antar waktu kepada DPRD Kabupaten Kampar. Permohonan tersebut bermula dari diterbitkannya surat keputusan pemberhentian yang diterbitkan oleh tergugat I, yang mengaku sebagai DPP PPRN, dengan surat tanggal I April 2013 Nomor 029/SP/ DPP-PPRN/IV/2013 perihal pemberhentian antar waktu anggota DPRD Kampar bahwa terhadap surat tersebut, pengurus DPP PPRN yang sah (versi H Hefrijon SH) telah melayangkan surat kepada DPRD kabupaten Kampar dengan Nomor : 275/AI/DPPPPRN/IV/2013 perihal penolakan PAW terhadap H Hefrijon SH anggota DPRD Kabupaten Kampar yang ditanda tangani oleh Amelia A Yani selaku Ketua Umum dan Tedi Budiman SE sebagai wakil
Sekjen DPP PPRN. Menurut mereka kepengurusan Partai PPRN yang sah secara hukum, yang dipertegas dengan putusan No.09/B/2011/PT.TUN.JKT pada tanggal 8 Maret 2011. Namun hal ini sangat bertolak belakang serta tidak berbanding lurus dengan yang ada. Pasalnya, DPRD Kabupaten Kampar telah melayangkan surat kepada gubernur Riau melalui Bupati Kampar pada tanggal 13 September 2013, dengan Nomor : 170/DPRD/2013/477 perihal pergantian antar waktu, hal ini dipertegas berdasarkan surat keputusan dari komisi pemilihan umum (KPU) Kabupaten Kampar Nomor: 462/KPU-KPR/004.425228/ VII/2013 tanggal 30 juli 2013 tentang pengganti antar waktu anggota DPRD Kabupaten Kampar dari Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN) bahwa calon pengganti antar waktu dari H Hefrtijon SH sesuai hasil verifikasi KPUD Kabupaten Kampar adalah, Sono Pulungan. Surat ini atas nama pimpinana dewan perwakilan rakyat daerah Kabupaten Kampar yang ditanda tangani oleh wakil ketua, Eva Yuliana SE. Bukan itu saja fakta yang sangat terang benderang yang harus menjadi bahan pertimbangan kabag pemerintahan provinsi Riau yang diduga dengan sengaja memperlambat proses PAW yang terjadi sekarang ini, surat dari Bupati Kampar yang ditujukan kepada Gubernur Riau pada tanggal 30 September 2013, Nomor : 100/TP-PUM/ 299 perihal PAW anggota DPRD Kabupaten Kampar atas nama Sono Pulungan, yang isinya, memperhatikan surat ketua Dewan Perwaklan Rakyat Daerah Kabupaten Kampar Nomor : 170/DPRD/ 2013/477 tanggal 13 September 2013 perihal PAW anggota DPRD Kabupaten Kampar yaitu Sono Pulungan
menggantikan H Hefrijon SH. Yang telah melalui proses sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan meminta agar Gubernur Riau dapat menerbitkan keputusan peresmian pemberhentian H Hefrijon SH, dan peresmian pengangkatan Sono Pulungan sebagai pengganti antar waktu anggota DPRD Kabupaten Kampar dari Partai PPRN, dan melampirkan persyaratan administrasi yang telah diverifikasi oleh KPU Kabupten Kampar. Surat dari komisi pemilihan umum (KPU) Kabupaten Kampar yang ditujukan kepada ketua DPRD Kabupaten Kampar, Gubernur Riau serta Bupati Kampar, dengan surat pengantar Nomor : 464/SesKPR-004435228/VII/2013 jenis berkas pengganti antar waktu (PAW) anggota DPRD kabupaten Kampar dari Partai Peduli Rakyat (PPRN) An Sono Pulungan. Surat pengantar ini ditanda tangani oleh Plt Sekretaris Nazarudin SE. De-
ngan adanya gugatan yang dibuat H Hefrijon SH, melalui kuasa hukumnya kepada PN Bangkinang, kantor Advokat – Pengacara DR (HC) Saut Sihaloho & Rekan bertindak untuk dan atas nama pemberi kuasa masing-masing, H Rouchin, Jhonny P Marbun dan Syarnal, telah melayangkan Sommatie kepada Hefrijon, yang beralamat, Jl Dusun Mekar Sari RT 03 RW02 Silam Kecamatan Bangkinang Barat Kabupaten Kampar dalam sommatie tersebut dikatakan bahwa Hefrijon telah diberhentikan secara tidak hormat dari keanggotaan PPRN sebagaimana diatur dalam anggaran dasar PPRN, pasal 42 ayat 4 dan 6 jo anggaran rumah tangga,pasal 4 ayat 3 dan 5, pasal 5 ayat 1 dan 3, pasal 6 ayat 4.bahwa Hefrijon tidak lagi anggota PPRN, atas dasar hal tersebut buitr 1 (satu) dan hal itu telah terbukti dengan pengumuman KPU Kabupaten Kampar sebagai daftar calon tetap DPRD Kabupaten Kampar untuk
periode 2014-2019 dari partai Demokrat, sebagaiman dalam BB5 pada KPU dan mengacu kepada keputusan Mahkamah Konstitusi RI Nomor: 39/ PPU/IX/2013 tanggal 21 Juli 2013, Undang-undang No 2 tahun 2011 dan ketentuan Hukum terkait Partai Politik. Dalam somasi tersebut juga dikatakan bahwa gugatan yang dilakukan oleh Hefrijon dengan mempergunakan alasan-alasan hukum untuk mengajukan gugatan adalah palsu dan bersifat melakukan fitnah dan atau setidaknyatidaknya perbuatan tidak menyenangkan sebagaimana diatur dalam pasal 242 jo pasal 311 jo pasal 335 ayat 2e KUHPidana dengan membuat alasan bukti pokok, SK Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor :M.HH-17.11.01tanggal 15 November 2010, tentang pengesahan AD/ART kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat PPRN hasil Munas I PPRN di Bandung versi Amelia A Yani, sedangkan keputusan tersebut telah dicabut atas dasar putusan hukum oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI dengan No: M.HH-17.AH.11.01 tanggal 19 Desember 2011, atas dasar hasil Munas 1 PPRN, bulan Maret 2011 untuk masa jabatan 2011-2016, sebagaiman tersebut dalam Akta Notaris Lusia Hutabarat SH. Dengan ketua umum H Rouchin dan sekjen Joller Sitorus, oleh karenanya dasar yang diajukan oleh Hefrijon adalah palsu. Demikian sebahagian bunyi Sommatie yang ditujukan kepada Hefrijon. Untuk itu segenap instansi terkait dapat segera melaksanakn segala keputusan tentang PAW dari Hefrijon kepada penggantinya yang sah dan yang didukung oleh bukti-bukti jelas yaitu Sono Pulungan, bagi yang mempersulit PAW tersebut, diduga ada kepentingan, diharapkan kepada bapak pelaksana tugas Gubernur Riau yang baru dilantik oleh Menteri Dalam Negeri dapat secepatnya membuat Surat Keputusan terhadap Sono Pulungan sebagai pengganti Hefrijon. H2/T
Keris, Keberadaannya yang Kini Mulai Terlupakan Jakarta (MP) - Keris siapa pun orangnya pasti tau dan pernah mendengar namanya, pada jaman dahulu keris di pergunakan sebagai senjata untuk menjaga dan melindungi diri, dari ancaman musuh serta dijadikan sebagai senjata untuk berperang. Asal mula dan asal usul keris diyakini dan dipercaya awalnya dari tanah Jawa, yang pada jaman dahulu disebut dengan sebutan Jawa Dwipa, penyebaran keris ke berbagai penjuru daerah di nusantara terjadi dan mencapai masa puncaknya pada masa kejayaan kerajaan Majapahit di Jawa Timur, seiring dengan semakin meluasnya kekuasaan kerajaan Majapahit sampai ke mancanegara, bukan hanya Malaysia dan Brunai Darusallam serta Singapura, yang pernah menjadi bagian dari kekuasaan kerajaan Majapahit, bahkan di yakini dan dipercaya kekuasan kerajaan Majapahit sampai ke benua Afrika, bukti nyata kekuasaan kerajaan Majapahit pernah sampai dan singgah di benua Afrika berupa ditemukannya beberapa makam kuno dan dilakukannya penggalian oleh para ahli arkeologi dan ahli sejarah di komplek pemakaman pra sejarah di Afrika. Yang diyakini dan dipercaya adalah bagian dari prajurit kerajaan Majapahit yang ikut serta dalam ekspedisi Palapa, dalam sumpah Palapa maha patih Gajah Mada dalam penggalian makam yang diyakini dan dipercaya sebagai prajurit kerajaan Majapahit ditemukan beberapa benda antara lain, stempel kerajaan dan naskah atau manuskrip
Keris Omyang Jimbe
yang bertuliskan hurup Jawa kono, dan 3 bilah keris yang salah satunya diyakini sebagai keris Naga Runting kinatah emas murni yang sangat terkenal karena keampuhannya dan sampai saat ini menjadi legenda. Dalam proses penggalian yang dipimpin oleh seorang pakar arkeologi, berkebangsaan Jerman keturunan Yahudi Israel bernama profesor Thomas Gold Hebereck sang profesor sampai dibuat terkagum-kagum dengan bentuk dan keindahan benda yang ditemukannya di komplek pemakaman kuno tersebut, luar biasa dan sangat mengagumkan,bagaimana mungkin sebuah peradaban yang menurut bangsa Eropa masih dianggap kuno dan primitif, teryata telah menjelajah dan sampai di benua Afrika. “Hal ini sulit dipercaya namun ini adalah fakta, apa yang telah temukan oleh para ahli adalah penemuan yang sangat hebat, bangsa Asia khususnya Indonesia, ternyata telah terlebih dahulu menguasai teknologi maritim dan menjelajah dunia, jauh sebelum Marcopolo menemu-
Keris Semar Kuncung Tangguh Tuban.
kan, apa yang bangsa Eropa sebut dengan sebutan dunia baru, serta meninggalkan sebuah warisan sejarah dan peradaban, berupa benda yang disebut dengan keris yang sangat luar biasa dan mengagumkan, perpaduan antara teknologi dan seni serta peradaban yang sangat hebat,” tuturnya pada discovery chanel, keris terbagi dalam 2 (dua) bentuk lurus dan lekuk, keris lurus disebut Lajer dan keris lekuk disebut luk, luk pada keris lekuk berjumlah ganjil, lalu ada pamor yang terdapat pada bilah keris, pamor yang paling bagus berasal dari batu meteor, sebagai bahan campuran pembuatan keris selain baja dan besi,
pamor pada keris terbagi dalam 2 (dua) jenis, pamor rekan dan pamor tiban, namun ironisnya keberadaan keris kini mulai terlupakan. Masyarakat kita saat ini tau dan mengenal keris hannya melalui buku katalog atau melihat di museum, kepedulian dan rasa memiliki yang bertujuan menjaga dan merawat serta melestarikan peninggalan leluhur, peninggalan nenek moyang kini sudah mulai luntur dan memudar, sedangkan bangsa lain seperti Belanda, Malaysia, Brunai Darusallam dan Singapura, sangat mengagumi bahkan mengakui kekayaan seni dan sejarah bangsa kita yang sangat Adi Luhung, perdulikah
kita terhadap keris maha karya peninggalan lehuhur dan nenek moyang kita, masih adakah kepedulian dalam diri kita untuk menjaga dan merawat serta melestarikan peninggalan sejarah, mari mulai hari ini, kita perduli ikut menjaga dan merawat serta melestarikan benda pusaka, peninggalan leluhur dan nenek moyang kita, kalau negara tetangga Belanda, Malaysia, Brunai Darusallam dan Singapura sangat perduli, dan menuruh perhatian yang cukup besar terhadap keris, senjata tradisional asli milik bangsa Indonesia warisan dan peninggalan leluhur kita. Kenapa kita bangsa Indonesia bangsa yang besar dan bermartabat, bangsa yang memiliki kekayaan seni dan budaya, bangsa yang memiliki kekayaan sejarah dan peradaban yang sangat Adi Luhung, tidak perduli dengan warisan dan peninggalan leluhur kita sendiri, tentu saja jawabannya ada pada diri kita, Sanggar Tosan Aji Nusantara memaharkan, berbagai macam jenis keris dan senjata tradisional asli Indonesia lainnya, seperti kujang, badik, golok, pedang, tombak dan trisula yang berusia ratusan tahun, yang mengandung nilai seni dan budaya serta sejarah dan peradaban, anda tertarik dan berminat untuk ikut serta menjaga dan merawat, anda tertarik dan berminat ingin melestarikan warisan dan peninggalan lehuhur kita yang Adi Luhung, hubungi: Wahyu Saputra SE Telp.021-9725-6180/08131445-5959/0899-55-800-99. AM
Edisi: 187/Thn VII / 4 - 17 Desember 2013
Serumpun
KPU Lakukan Sosialisasi Pemilu Pada Pelajar Karimun (MP) - Meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilu 2014 agar menyalurkan hak suara mereka, KPU yang ditunjuk sebagai lembagai penyelengara Pemilu gencar melakukan kegiatan sosilisasi mengenai Pemilu. Sosilisasi tentang Pemilu dengan bertujuan menberikan pemahaman kepada masyarakat akan betapa pentingnya sebuah pemilu di dalam sebuah Negara yang berdemokrasi.
Selain kepada masyarakat, sosialisasi tentang pemilu juga diberikan kepada pelajar SLTA yang pada tahun ini mereka memasuki usia 17 tahun, dan siswa pelajar SLTA yang usia telah 17 tahun merupakan sebagai pemilih pemula. Sedangkan untuk jumlah pelajar SLTA seKabupaten Karimun sebagai pemilih pemula, diperkirakan mencapai 2800 pelajar. Jumlah siswa tersebut dihitung dari perkiraan pelajar tahun ini
mengikuti UAN 2013. Sosilasasi Pemilu kepada pelajar yang bertema KPU Goes To School memfokuskan pengetahuan pelajar dari berbagai aspek mengenai pemilu dan tata cara menyalurkan hak suara. Anggota Komisioner KPU Ahmad Sulthon sebagai pemberi materi, cukup gamblang menjelaskan dengan gaya guyonan kepada pelajar dan alat peraga yang ditampilkan sangat mudah
difahami oleh para pelajar. Dendi pelajar SMA I Karimun ditemui MP di sela acara sosilisasi dengan tema KPU Go To School mengatakan, kegiatan sosialisasi tentang pemilu dinilai bisa menambah bekal bagi kalangan pelajar terhadap pemahaman sebuah arti Pemilu. “Pemilu bukan hanya sekedar hajatan 5 tahunan, tetapi nantinya pemilu akan mampu merubah corak sebuah Negara dengan berlandaskan kesejahteraan
masyarakat,” ujarnya. KPU Goes To School sosilaisasi pemilu bagi pelajar SLTA se-Kabupaten Karimun dilaksanakan di aula pertemuan kantor Camat Meral, Kamis (21/11) dihadiri oleh Camat Meral Dwi Yandri Kurniawan, ketua dan anggota komisoner KPUD Karimun Bambang Hermanto, Ahmad Sulthon dan Eko Purwandoko SH, dan ketua PPK Kecamatan Meral Syamsudin. Asrin Daulay
Lurah dan Camat Harus Proaktif Atas Tindakan RW 07 Kulim Pekanbaru (MP) - Dari pantauan dan investigasi MP serta keterangan masyarakat di lapangan, permasalahan RW 07 mempersulit dan tidak mau memberi rekom perpanjangan Ijin HO PT MPP, dimana RW selalu berusaha dan mencari berbagai cara untuk menghalang halangi pengoperasian PT MPP. Dari pengerahan massa dengan dalih gotong royong namun diajak berdemo, penutupan jalan, pencabutan plang nama, dari mushollah juga RW menyebarkan keburukan perusahaan dan menghasut warga RW 07 agar ikut berdemo, memberi impormasi ke pihak berwajib bahwa di gudang PT MPP ada pengisian oplosan gas dan mengatakan dekat dengan BPT dan Camat, dengan mendatangi Disprindag, dan terakhir rapat di kantor Camat 31/10 yang dihadiri beberapa orang pendamping RW. Dimana dalam rapat RW berkeras menolak pengoperasian gudang elpiji. Pihak perusahaan sudah mencoba pendekatan secara persuasip dan musyawarah mencari penyelesaian. Atas ulah RW ini pengurusan perpanjangan ijin perusahaanpun jadi terhambat dan camat tidak mau mengeluarkan rekomendasi surat ijin HO. RW 07 selalu mengatakan dengan jawaban perusahaan ditutup tidak boleh beroperasi tanpa ada memberi saran atau solusi yang baik, RW 07 menjalankan tugas tidak sesuai dengan tugas pokok dan
fungsinya. Masyarakat yang tidak mendukungnya dikatakan sudah mendapat uang suap. Alasan RW 07 perusahaan tidak boleh beroperasi di wilahnya tidak mendasar hanya oleh karena pencemaran lingkungan atau bau, padahal pihak perusahaan sudah membeli alat pengukur pencemaran udara, menambah ketinggian blower penghisap udara dan perusahan sudah mencari solusi agar jangan terjadi hal hal yang merugikan masyarakat sekitar. Pihak perusahaan dan karyawan sangat berharap agar pemerintah/instansi terkait lainnya bisa membantu mereka dalam permasalahan ini, karena sebahagian kecil saja warga yang ikut ikutan RW. Seharusnya RW sebagai perpanjangan tangan instansi pemerintah untuk membantu menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat yang menjadi tanggung jawab pemerintah, Memelihara kerukunan warga, dan penanganan masalahmasalah kemasyarakatan yang didasarkan atas kegotong-royongan dan kekeluargaan, namun RW 07 seakan ada indikasi menghasut sebahagian warganya untuk kepentingan pribadi. Entah dendam apa pak RW kepada perusahaan, karena dalam kurun dua tahun menjabat selama ini tidak ada komplain, RW adem adem saja, tapi mengapa tahun ini RW dengan getolnya menolak keberadaa
meskipun pertemuan itu diselenggarakan dengan sangat sederhana, tetapi acara tersebut sangat terkesan dan sangat meriah, sehingga suasana pertemuan pembentukan pengurus AWPI Kabupaten Indramayu terjalin keakraban dengan rasa kebersamaan antara satu dengan yang lainnya. Begitu juga dengan agenda pertemuan calon pengurus DPC AWPI Indramayu, yakni untuk memilih Ketua DPC AWPI periode tahun 20142019. Dalam pertemuan tersebut, semua calon pengurus AWPI dari berbagai media memilih Wasnadi Kabiro Melayu Pos Kabupaten Indramayu untuk dijadikan Ketua DPC AWPI Indramayu perio-
perusahaan. Padahal apa yang disarankan oleh instansi terkait sudah dibenahi, kalau untuk kekwatirannya sendiri, dekat rumah RW juga ada berdiri dua buah tower pemancar yang tinggi, apa masyarakat sekitar juga dikasih tau untuk perpanjangan ijinnya. Belum lagi usaha/ perusahaan lain yang ada diwilayah RW 07 dan usaha rumahan pembuatan kerupuk miliknya yang memperkerjakan anak di bawah umur apa ada dilapor ke instansi terkait dan kepada warga, masa warga yang tidak mendukungnya dibilang sudah mendapat uang suap, apa tidak sebaliknya karena belum mendapatkannya?” ungkap narasumber ke MP di lapangan. Seorang pemuka masyarakat yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, sebagai ujung tombak pe-
merintahan di Tenayan Raya, Camat dan Lurah harus tanggap dan mengambil kebijakan serta memiliki kepemimpinan yang kuat untuk mengayomi juga mendengarkan aspirasi yang disampaikan, baik masyarakat juga dengan perusahaan. Karena pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan merupakan bentuk pelayanan dasar yang berada pada garis terdepan, dengan begitu diharapkan pemerintahan tersebut mampu membangun citra pelayanan umum yang semakin baik. “Untuk itu, salah satu sikap yang sangat dibutuhkan adalah tanggap, responsif terhadap berbagai masukan dan aspirasi terlebih hal tersebut untuk pembangunan. Karena Kecamatan dan Kelurahan merupakan ujung tombak dari Pemerintah Kota Pekanbaru dalam hal mem-
bangun Kota Pekanbaru kearah yang lebih baik lagi termasuk dalam sektor pemasukan PAD dan terciptanya lapangan kerja. Coba seandainya orang tempatan yang dipekerjakan ada lima orang menjadi pengangguran, akhirnya mereka jadi tidak terarah, apa tidak beban di lingkungan kita. Memang sistem pengurusan dari bawah keatas, namun apa bila yang di bawah tidak menjalankan tugasnya sebagai mana Tupoksinya oleh karena hal pribadi, alangkah baiknya pihak Lurah dan Camat serta instansi lainnya mengambil kebijakan dan keputusan, kalau seandainya nanti Gas elpizi langka dan pendistribusian terhambat kepada masyarakat oleh karena ulah oknum tertentu, apa mereka bisa mempertanggung jawabkan,” imbuhnya. Tbn
Pembentukan AWPI di RM Cimanuk Desa Widasari Kecamatan Widasari. Doc: MP
de 2014-2019. Dalam waktu dan kesem-
patan yang sama, Wasnadi yang terpilih menjadi ketua
DPC AWPI Indramayu mengatakan, meskipun Asosiasi Wartawan Propesional Indonesia baru terbentuk di Kabupaten Indramayu tetapi Insya Allah di bawah kepemimpinannya AWPI akan maju lebih pesat seperti organisasi-organisasi lain, maka dari itu diharapkan semua pengurus dan anggota yang tergabung di AWPI harus saling mendukung dan bersatu padu demi terwujudnya citacita tersebut. “Saya akan selektif dalam memilih anggota AWPI, dan tidak asal-asalan supaya melahirkan wartawan-wartawan yang profesional sesuai nama organisasinya,” tegasnya. Dedi
Dusun Kotasari Melaksanakan Ritual Sedekah Bumi Subang (MP) - Tradisi Sedekah Bumi sejatinya wujud rasa syukur warga atas hasil yang didapat. Dalam tradisi itu, warga dusun kotasari desa Kalensari Kecamatan Compreng Kabupaten Subang menyambutnya dengan antusias bahkan para petani sudah siap dengan tumpeng untuk dijadikan makanan bersama atas rasa syukur sambil menyaksikan pagelaran wayang kulit dengan dalang Ki H Anom Suarno dari Kabupaten Indramayu. Sekertaris Panitia Ritual Sedekah Bumi Wasirah menuturkan bahwa tradisi ritual untuk keselamatan dan kesejahtraan penduduk bumi, bersyukur kepada yang pencipta tentang apa yang telah dianugrahkan kepada kepada seluruh umat manusia, Allah SWT telah menciptakan bumi dengan segala isinya dan Allah juga yang telah menja-
ganya dengan berbagai perubahan musim yang telah mempengaruhi siklus bumi agar seimbang dan berbagai penomena alam lain yang kadang manusia tak dapat menyadari bahwa semua itu me-
LINTAS Ruas Jalan Wonosari Rusak Parah Karimun (MP) - Ruas jalan Wonosari yang menjadi akses masyarakat dari Batu Lipai menuju pasar tradisional pasar Meral kian parah, ruas jalan sudah banyak berlubang seperti kubangan kerbau. Keberadaan ruas jalan yang berlubang nyaris mencelakai para pengedara yang melintas, para pengedara yang melintas di jalan tersebut haruslah ekstra berhati–hati. Selain kondisi ruas jalan berlubang, jalan Wonosari Batu Lipai menuju pasar Meral banyak tikungan, jika hujan turun ruas jalan sudah seperti kolam. B”eberapa warga kerap menutup ruas jalan yang berlumbang dengan pasir dan tanah agar para pengedara yang melintas jangan kecelakaan,” ujar Joni pada MP. Menurut Joni, ruas jalan yang rusak parah yang dirasakan di daerah Wonosari menandai kesan ketimpangan sistem pola pembangunan oleh Dinas PU, padahal APBD 2013 bisa mencapai mencapai 1 triliun Rupiah lebih. “Akses jalan Wonosari Batu lipai yang menuju ke Pasar Meral, sama sekali tidak pernah tersentuh pada kegiatan pengaspalan, mapun hanya sekedar kegiatan tambal sulam. Padahal akses jalan, merupakan salah satu roda penggerak ekonomi masyarakat,” ungkapnya. Hal yang sama juga diungkapkan Wati salah satu warga yang melintas di ruas jalan Wonosari pada MP, jalan Wonosari Batu lipai merupakan salah satu akses jalan yang selalu padat dilalui masyarakat, seperti para petani lokal akan menjual hasil pertanian mereka ke pasar tradisional pasar Meral. Kepala Dinas PU Pemkab Karimun IR Abu Bakar belum bisa dikonfirmasikan MP mengenai beberapa ruas jalan yang rusak parah. “Sedang dinas luar,” ujar salah satu staf Dinas PU. Asrin Daulay
Pemerintah Desa Teluk Latak Usulkan Jalan Utama Simpang Baru
DPC AWPI Kabupaten Indramayu Dibentuk Indramayu (MP) – Pembentukan Struktur kepengurusan Organisasi Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI) untuk Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Indramayu yang diselenggarakan di Rumah Makan Cimanuk Desa Widasari Kecamatan Widasari, Jumat (29/ 11) pukul 14.00 Wib dan dihadiri oleh sejumlah wartawan calon pengurus DPC AWPI Kabupaten Indramayu. Dalam acara pembentukan pengurus yang diselenggarakan di RM Cimanuk, menurut calon pengurus AWPI, pertemuan ini merupakan momen yang sangat bersejarah bagi calon pengurus DPC AWPI. Sebab
5
nunjukan kekuasaan dan kebesaran Allah SWT, tuturnya. Sedekah bumi adalah sebuah ritual yang biasanya dilakukan oleh masyakat jawa, bila diartikan secara
gamlang sedekah bumi berarti menyedekahi bumi atau niat bersedekah untuk kesejahtraan bumi bersedekah adalah hal yang sangat dianjurkan, selain sebagai bentuk dari ucapan Syukur atas segala nikmat yang telah diberikan Allah. Bersedekah juga dapat menjauhkan diri dari sifat kikir dan dapat pula menjauhkan diri dari bala dan musibah, Allah SWT akan menambah nikmat kepada hambanya, yang mau bersyukur begitu juga adzab dan siksaNya sangatlah pedih bagi para hamba yang kufur. Hal senada juga dengan kang Ebi, melihat dari semua itu sungguh sangat perlu dan bermanfaat dari ritual bersedekah bumi. Bumi yang hakekatnya sebagai tempat hidup dan bertahan hidup bagi semua mahluk yang ada didalamnya, sudah selayaknya
kita sebagai manusia yang sejatinya adalah khalifah atau pemimpin dimuka bumi ikut menjaga dan mendo’akan agar keselamatan dan kesejahteraanya terjaga. Bila bumi sejahtera tanah subur, tentram, tidak ada musibah, maka kehidupan dibumipun akan terjaga dan manusia pun pada akhirnya yang memetik dan menikmati kesejahteraan itu. “Serakah, sombong, kikir, sewenang – wenang, dan sifat buruk lainya adalah hal yang tidak dapat dipisahkan dalam diri manusia. Akibat ulah manusia bumi dapat binasa dan dari ulah manusia pula bumi dapat terjaga kelestarianya. Selebihnya Wallahu a’lam,” jelas kang Ebi. Kepala dusun kotasari Bapak Onih mengataka dengan adanya sedekah bumi terjalin ukhwah dan tali silaturahmi yang baik. Ikhrom
Bengkalis (MP) - Kondisi jalan yang tidak memungkinkan di Jalan Utama Simpang Baru Desa Teluk Latak dan sering mengakibatkan terjadinya kecelakan, sejumlah masyarakat setempat juga banyak yang mengeluh melihat kondisi jalan pada saat ini. Langkah yang diambil untuk mempercepat proses pembangunan pemerintah desa Teluk Latak melakukan usulan kepada pemerintah Kabupaten Bengkalis agar pada tahun 2014 mendatang bisa dimasukan dalam Anggaran Pembelanjaan Daerah Kabupaten Bengkalis (APBD). Untuk diketahui Jalan Utama Simpang Baru Desa Teluk Latak juga jalan masuk menuju SMPN 7 Bengkalis tentunya bukan hanya masyarakat setempat yang melalui jalan tersebut termasuk anak-anak sekolah SMPN 7 Bengkalis turut melalui jalan tersebut. Usulan jalan yang diajukan oleh pemerintah desa teluk latak berukuran 4.000 m x 4 m untuk anggaran tahun 2014. Kades Teluk Latak Alif Hartanto SH, Jumat (29/11/13 ) saat dijumpai media ini di ruang kerjanya mengatakan jalan tersebut merupakan usulan proritas paling utama yang diajukan oleh pemerintah Desa Teluk Latak. “Tentunya melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Desa Teluk Latak,” pungkasnya. Menurutnya, masyarakat desa teluk latak sangat mengharapkan kepada pemerintah Kabupaten Bengkalis agar jalan tersebut diperbaiki karena merupakan akses jalan utama yang dilalui masyarakat dusun Simpang Baru. Seperti biasanya usulan-usulan pembangunan desa yang diajukan melalui dana APBD Kabupaten Bengkalis, harus melalui pengesahan DPRD Kabupaten. Proses Pelaksanaan di serahkan kepada Dinas Pekerjaan Umum. Selanjutnya apa yang diharapkan masyarakat beserta Pemerintah Desa untuk memperbaiki jalan tersebut. pada tahun 2014 mendatang sudah masuk dalam Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) Kabupaten Bengkalis, dan tidak ada lagi kecelakaan. SBI
GM PLN Wilayah Bangka Belitung Alergi Pendemo Pangkalpinang (MP) - Dengan guyuran hujan yang deras tidak mengurangi niat masyarakat muslim Bangka Belitung untuk berdiri sambil menyampaikan orasi di depan kantor wilayah PLN. Hampir 100 orang massa yang mengabungkan diri dengan (HTI) Hizburt Tahrir Indonesia Bangka Belitung baik laki-laki dan perempuan. Mereka hanya menjadi bahan cibiran dan omongan para karyawan PLN wilayah Bangka Belitung di teras kantor PLN. Karena begitu jelas sekali dari kejauhan halaman PLN yang tidak begitu luas. Sementara massa pendemo berjemur kepanasan dan kehujanan kedinginan mau menyampaikan supaya pihak PLN tidak membuat stigma pemadaman yang belum berujung yang pasti. Massa pendemo dibiarkan berdiri yang dibatasi oleh pintu pagar besi, selain pagar hidup seperti aparat kepolisian yang tegak mematung. “Turun, dan lihat kamikami ini,” teriak dan pinta pendemo bersemangat karena telah dapat restu dari Tuhan. Massa HTI sebelum turun berdemo telah melakukan sholat bersama dan do’a. Karena pendemo juga mengharapkan GM PLN supaya terbuka hati seorang wanita pengganti nyai Roro Kidul dari pusaran PLN. Ternyata GM PLN Bangka Belitung sudah putus urat malu dan bermuka setebal tembok, meskipun sudah didemo hampir sama dengan dosis minum obat yaitu 1 hari 2X. Pagi tanggal 26 November 2013 PLN Bangka Belitung HMI sementara siangnya didemo oleh HTI, 2 X didemo massa Bangka Belitung. Tanggal 27 November GM PLN Bangka Belitung juga didemo oleh ormas yang terdiri dari lascar merah putih (LMP) dan pemuda panca marga (PPM). “Maklum mas, gaji seorang GM sangat menggiurkan sekali. Terus untuk mencapai posisi GM itu harus pandai dan setor muka kepada atasan,” jelas seorang pendemo yang mulai kesal karena sudah kesal dengan perilaku GM wialayah Bangka Belitung. “Usut tuntas korupsi di GM PLN,” teriak Pendemo yang masing-masing tak mau menyebutkan namanya. Mereka beralasan karena GM PLN tidak mau menjumpai massa. “Kita harus ganti GM PLN Bangka Belitung secepatnya, karena tidak becus,” tegas Didit S. Mucklis/Tim
6 SINGKAT PADAT
Beng Sabli saat memberikan bantuan kepada seorang kakek yang sedang mengalami penyakit lumpuh di Kecamatan Bantan.
Beng Sabli Salurkan Bantuan Kursi Roda Bengkalis (MP) - Penyakit lumpuh yang dialami salah seorang kakek warga Kecamatan Bantan mengharuskan dia terbaring di atas tempat tidur, dan tidak mampu untuk berdiri dalam kondisinya saat ini. Hal ini membuat salah seorang tokoh pemuda asal Desa Muntai Kecamatan Bantan, Beng Sabli ikut perihatin melihat sosok kakek tersebut. Ketika berkunjung ke rumah kakek tersebut terlihat sudah tak mampu lagi untuk berdiri (lumpuh-red), dalam kunjungan Beng Sabli sedikit menyalurkan bantuan berupa kursi roda untuk kakek tersebut agar kakek yang sedang terbaring bisa terbantu duduk di kursi roda. Beng Sabli saat dikonfirmasi wartawan mengatakan kunjungannya ke rumah kakek yang menderita penyakit lumpuh di Kecamatan Bantan setidaknya mendapatkan satu pelajaran bagi kita semua. “Soalnya di dalam kehidupan belum tentu selamanya kita sehat. Maka dari itu mari sama-sama kita ikut membantu agar orang yang sedang dalam kondisi lemah bisa mempunyai semangat untuk bangkit kembali. Seperti yang dialami kakek ini. Walau pun dia sudah lumpuh akan tetapi dengan bantuan kursi roda ini setidaknya dapat membangkitkan semangat untuk sehat kembali,” pungkasnya. “Harapan saya beserta rekan-rekan yang ikut berkunjung ke rumah kakek ini, semoga Pemkab Bengkalis juga dapat ikut berpartispasi dalam menjalurkan bantuan untuk kakek ini. Setidaknya dapat mengurangi beban kehidupan perekonomian kakek yang sekarang sedang mengalami penyakit lumpuh. Dan selanjutnya marilah kita sama-sama berdoa semoga kakek ini diberikan kembali kesehatannya dan dapat menjalani aktivitas seperti biasanya,” tambahnya. Sbi
Selayang Pandang
Edisi: 187/Thn VII / 4 - 17 Desember 2013
Kemenpera Renovasi 404 Rumah di Kabupaten Karimun Karimun (MP) – Program pemerintahan di dalam penanggulangan kemiskinan yang terus dilakukan seperti salah satu ketersediaan perumahaan bagi masyarakat. Melalui Kementrian Perumahan telah mengalokasikan renovasi rumah bagi masyarakat Kabupaten Karimun sebanyak 404 unit dengan pola bantuan stimulant perumahan swadaya. Setiap penerima renovasi rumah bakal mendapat alokasi anggaran sebanyak 7,5 juta dan untuk bangunan baru, mendapatkan sebanyak 15 juta setiap per unit rumah. “Dana bantuan kepada
penerima akan lansung ke rekening penerima bantuan,” ungkap Kabid monitoring devuti swadaya Kementerian Perumahan Rakyat Khairudin Tabrani pada MP di sela kegiatan sosialisasi Prosedur Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya di gedung nasional. Ditambahkan Khairudin, Kabupaten Karimun di tahun 2012 direncana menerima alokasi program renovasi dan bangun rumah bagi masyarakat. Namun akibat kurangnya pemahaman sistem pada teknis dan serta aturan oleh pihak yang terkait yang ada di daerah. Bantuan renovasi rumah serta bangun baru ru-
mah bagi masyrakat di tahun 2012 bagi Kabupaten Karimun, tidak bisa dilaksanakan sesuai program renovasi dan bangun rumah bagi masyarakat dari Kementrian Perumahan. Pada tahun 2012, ada sebanyak 160 miliar dana yang tidak terserap, dan dananya kembali ke pemerintah disebabkan kabupaten penerima tidak memahami teknis serta berbagai aturan yang telah di tetapkan. “Program bantuan renovasi rumah bagi masyarakat diharapkan bisa tepat guna dan tepat sasaran dan di dalam penanganan kegiatan, nanti-
nya penerima bantuan akan didampingi oleh para pekerja sosial masyrakat (PSM),” ujarnya. Asisten III Pemkab Karimun Syamsuardi mengatakan pada acara pemberian bantuan dari Kementrian Perumahan, penangulangan kemiskinan adalah salah satu program pemerintah Kabupaten Karimun seperti memberikan bantuan pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) bagi masyrakat kurang mampu. Bantuan stimulant yang dilakukan Kementrian Perumahan dinilai bisa mendorong percepatan pembangunan di dalam meningkatkan
infrastruktur bagi Kabupaten Karimun. Bagi masyarakat yang mendapatkan bantuan renovasi rumah diminta menggunakan bantuan secara tepat guna, dan tepat sasaran sesuai dengan aturan yang ada serta dana tersebut bukanlah dana kosumtif dan juga bukan untuk sandang, dana yang diterima hanya dapat digunakan bagi renovasi rumah. Acara penyerahan bantuan renovasi rumah bagi masyarakat Kabupaten Karimun dari Kementerian Perumahaan dilaksanakan di gedung nasional yang dihadiri oleh para SKPD dan instansi terkait. Asrin Daulay
Pencurian Diduga Dikordinir oleh Hansip PTPN V Terlambat Setoran Pelaku Pencurian Getah Ditankap
Kampar (MP) - Aksi pencurian leum (getah karet yang beku) diduga kuat telah melibatkan dua orang oknum Hansip Perkebunan PTPN V Tamora Tapung Hulu. Kejadian ini terungkap setelah salah seorang ditangkap berinisial Sd bernyanyi kepada LSM dan wartawan MP di Sel Polsek Tapung Hulu, baru baru ini. Pelaku bersama empat rekannya berani mengambil getah karet dari kebun PTPN V Tamora sudah seijin hansip berinisial LM dan RK dengan kesepakatan menyetor Rp 500 ribu/minggu/orang. Hal ini sudah beberapa bulan mereka berlima kerjakan tidak ada kendala, namun apa mau dikatan nasib Sd lagi apes,
dimana dia terlambat menyetorkan uang mingguannya sebesar Rp 500 ribu kepada kedua Hansip inisial LM dan RK oleh faktor alam yaitu karena hujan dan pada saat Sd bersama empat orang teman lainnya sedang melangsir karet yang dipungutnya dari Kebun Tamora PTPN V mereka ditangkap namun cuma Sd
saja yang diserahkan ke pihak Polsek Tapung Hulu, dan yang 4 orang lagi dilepas/ dibiarkan melanggsir karetnya untuk dibawa ke tempat penampungan biasa. “Hal ini karena mereka sudah menyetor sebelumnya dan saya memang terlambat menyetor kepada mereka karena faktor alam yaitu hujan,” ungkap Sd. Sd sangat kecewa atas perlakuan LM dan RK yang langsung menyerahkan dirinya beserta barang bukti motor/karet ke Polsek Tapung Hulu sebagai pelaku pencuri getah karet. “Seakan akan saya masuk tanpa ijin mereka dan mungkin mereka menumbalkan saya untuk menunjukkan kinerja mereka sekaligus menutupi perbuatan mereka dan keempat rekan saya dibiarkan kerja seperti biasa,” tam-
bahnya. Dengan nada kesal Rd berharap kedua oknum Hansip tersebut ikut ditindak dan dipecat pimpinan PTPN V Tamora. “Kami berlima sudah seijin mereka bekerja, namun karena saya terlambat menyetor saya ditangkap kedua hansip tersebut dan menyerahkan ke Polsek Tapung Hulu, bila mereka tidak ada diberitindakan tegas oleh pihak PTPN V Tamora, berarti ada udang di balik batu antara bahawan dan atasan,” ungkapnya. Sementara itu, kedua hansip LM dan RK saat ditemui kantor Tamora mengatakan mereka yang menangkap Rd, dan masalah setoran mereka tidak ada mengaku dan membantah, yang beraksi lima orang atas sepengetahuan
mereka dan nyatanya empat diloloskan karena lancar setoran. Satu orang ditangkap karena terlambat menyetor juga dibantah mereka dan mengatakan mereka berdua hanya menjalakan tugas perusahaan. Di tempat terpisah LSM Topan Ht Gaol memberi tanggapan, sudah sewajarnya manajer Tamora dan Papam memecat kedua hansip tersebut supaya jangan terulang kembali permasalahan serupa di kemudian hari. “Kalau soal bantahannya menerima setoran itu sah sah saja, hansip seharusnya menjaga kebun dan karyawan agar jangan terjadi hal hal yang tidak diingin, ini malah diindikasi berbuat sebaliknya,” tegasnya. Bd
buat ataupun tidak pernah menyuruh atau di suruh oleh siapapun untuk membuat statement di media cetak atau elektronik .( 2). Tentang oknum tersebut TIM 7 LAKIP RI menyerahkan sepenuhnya kepada para pihak yang berwajib sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku. (3). Pengurus LAKIP RI Bangka Belitung telah memiliki SKT dengan periode tahun 2013 s./d 2016. (4). Bagi element masyarakat dan pengusaha yang pernah dirugikan oleh oknum yang me-
ngatasnamakan anggota LAKIP RI Bangka Belitung agar dapat melaporkan kepada pihak yang berwajib. (5). LAKIP RI Bangka Belitung telah sesuai dengan SKT Dirjend Kesbangpol nomor : 403/D. III.1/VI/2011. SK LAKIP RI Pusat nomor : 1066/ SK – LAKIP RI/ III/2013. Serta SKT Kesbangpol Bangka Belitung nomor : 220/12/ BKBPPM/ II/2013. Tentang bagi anggota yang belum terdaftar di Kesbangpol akan ada perubahan sesuai dengan mekanisme dan sistem yang
berlaku. “Kalau ada perubahan tentu pihak LAKIP RI Bangka Belitung akan meluruskan kepada dinas terkait yaitu Kesbangpolinmas Babel,” papar Ajis kepada pers. “Hingga bagi masyarakat dapat membuat pengaduan dengan alamat : Jln Depati Hamzah No 44 Air Itam Pangkalpinang Bangka Belitung,” terang AJIS sapaan sekretaris LAKIP RI Bangka Belitung sambil menutup konsfrensi persnya dengan 5 awak media lokal dan nasional. Mucklis/Tim
LAKIP RI Bangka Belitung Tidak Pernah Membuat Statement Dalam Bentuk Apapun Sumur Bor Proyek PNPM Tahun 2011 Dipertanyakan Bangka Tengah (MP) - Masyarakat Desa Trubus Kecamatan Koba Bangka Tengah mempertanyakan tata letak sumur proyek PNPM tahun 2011 yang diletakkan di pekarangan rumah kepala Desa Trubus. Hingga masyarakat mengklim atau memprotes bahwa tidak dapat menikmati air sumur bor tersebut bahkan masyarakat merasa tidak pernah menyetujui tentang tata letak sumur bor tersebut. “Telah ada usulan dari ketua RT 01 dan ketua RT 02 Desa Trubus Kecamatan Koba Kabupaten Bangka Tengah. Bahwa sumur bor tersebut telah disepakati oleh ketua RT 01 dan ketua RT 02 dari proyek dana PNPM Bangka Tengah tahun 2011,” kata Acen Kades Desa Trubus. Sebenarnya Desa Trubus mendapatkan 2 unit sumur bor dengan dana PNPM tahun 2011 yang silam. “Bahwa sebenarnya kami (warga RT 01 dan RT 02 ) tidak pernah diajak untuk bermusyawarah dan sepakat tentang letak sumur bor tersebut,” jelas warga berinisial XX. Diduga sumur bor proyek PNPM tahun 2011 tersebut hanya untuk kepentingan pribadi seorang Kepala Desa Trubus. Tetapi dari 2 unit sumur bor tersebut masing– masing tidak berfungsi secara maksimal sebagaimana mestinya masyarakat dapat menikmati air bersih. Bahkan masyarakat juga mempertanyakan entah berapa dana yang digunakan proyek PNPM tahun 2011 tersebut. Mucklis
Pemkab Bandung Kucurkan Dana Rp 4,2 M Untuk Ketahanan Pangan Soreang (MP) - Berbagai langkah dilakukan Pemkab Bandung untuk memperkuat posisi ketahanan pangan. Selain menetapkan sawah abadi di masing-masing desa, Pemkab Bandung pada tahun 2013 juga mengucurkan dana sebesar 4,2 miliar untuk keperluan ketahanan pangan. Seusai membuka rapat koordinasi ketahanan pangan di Hotel Sutan Raja Soreang, Kamis (28/11), Bupati Bandung H Dadang Mochamad Naser SH SIp menyebutkan dana sebeesar Rp 4,2 miliar tersebut masing-masing digunakan untuk bantuan BOP raskin sebesar Rp 1,6 miliar, pembuatan lumbung padi Rp 130 juta, pembangunan desa mandiri pangan (5 desa) sebesar 1,4 miliar, penanganan daerah rawan pangan untuk 6 desa sebesar Rp 250 juta, cadangan pangan pemerintah daerah sebanyak 30 ton senilai Rp 255 juta dan pengembangan kawasan rumah pangan lestari (KRPL) untuk 43 kepala keluarga sebesar Rp 638 juta. “Khusus mengenai pengadaan lahan abadi, saya telah mengintruksikan kepada masing-masing desa melalui camatnya untuk segera membuat peraturan desa yang mengatur pengadaan sawah abadi, mengenai lokasinya terserah kepada desanya masing-masing,” kata Dadang Mochamad Naser. Ia mengakui, langkah memperkuat posisi ketahanan pangan sudah menjadi komitmen yang perlu segera ditindak lanjuti dengan berbagai langkah strategis. Hal ini harus menjadi perhatian pemangku kepentingan, mengingat jumlah penduduk setiap tahun terus meningkat, sementara ketersediaan lahan untuk pengadaan pangan semakin terbatas. BS
Pangkalpinang (MP) - Tim LAKIP RI Bangka Belitung langsung mengklarifikasi tentang statement di sebuah media lokal terbit edisi 2923 tahun X, Selasa 26 November 2013 lalu tentang adanya adanya anggota LAKIP RI Bangka Belitung hingga membuat berang ketua LAKIP RI Bangka Belitung. Format yang dalam susunan pengurus LAKIP RI Bangka Belitung semuanya terdaftar di Kesbangpollinmas Bangka Belitung. “Jumlah anggota semen-
tara LAKIP RI Bangka Belitung baru 12 orang, seperti yang ada pada waktu penerbitan SKT di Kesbanglinmas Bangka Belitung,” papar Ketua AL UMRI dalam konsfrensi pers di sebuah café di lapangan Merdeka (28/11). Tentang oknum KR tersebut tidak ada data dalam struktur kepengurusan LAKIP RI Bangka Belitung. Hingga dalam konfrensi tersebut AL UMRI memaparkan beberapa poin klarifikasinya. ( 1). Bahwa TIM 7 LAKIP RI Bangka Belitung tidak pernah mem-
BAAMANG TERBAKAR
Camat dan Lurah Baamang Tengah Terjun Langsung ke Lokasi Sampit (MP) - Kecamatan Baamang Sampit Kalimantan Tengah diamuk si jago merah lagi. Camat Baamang HM Yusransyah beserta jajarannya termasuk Lurah Baamang Tengah Bambang Edi Santosa langsung terjun ke lokasi kebakaran setelah mendengar ada kebakaran di wilayahnya kontan saja membuat Camat kalang kabut untuk mengantisipasi warganya agar selamat dari amukan si jago merah, kemarin siang (30/11) jika pada akhir November tahun 2012 lalu terdapat 144 rumah di Baamang Hilir terbakar, kali ini tak kurang dari 57 rumah dan barak 16 pintu di tiga RT (RT 1, 2 dan 3) Kelurahan Baamang Tengah Kecamatan Baamang dilalap si jago merah. Selain itu sebuah mobil kijang milik H Muhidin pedagang nasi kuning yang parkir di depan rumahnya juga tidak luput dari santapan si jago merah hanya tinggal kerangka saja., dan beberapa buah sepeda motor ikut terbakar. Dua orang warga juga dilarikan ke RSUD Dr Murjani Sampit setelah mengalami luka bakar di bagian wajah dan lengan kanan. Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, api diduga berasal dari bagian belakang kediaman salah seorang pedagang ikan bakar yang berada di komplek Perumahan Panjang Simpang Tiga Keramat di RT 2. Wawan (40) salah seorang warga sekitar mengaku sudah melihat asap hitam
dari warung pedagang ikan bakar yang juga dijadikan tempat berjualan ikan bakar sekitar pukul 13.00 WIB. Si pemilik rumah dibantu beberapa warga sekitar langsung berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Kontruksi bangunan yang terbuat dari kayu dan sudah berumur, ditambah kencangnya tiupan angin, membuat usaha pemadaman menjadi sia-sia. Dalam hitungan menit, api langsung membesar dan merembet ke rumah di sampingnya. “Karena api semakin besar, kami langsung lari menjauh,” kata Wawan yang ikut memadamkan api. Tidak sampai di situ, melalui kabel listrik yang terbakar, api kemudian menyeberang ke RT 1 yang terpisah oleh Jalan Usman Harun 1. Setelah itu, api dengan cepat menyambar rumah warga lainnya, karena hembusan angin yang cukup kencang, api terus membesar bergerak kearah hulu dan kembali menyeberang ke gang Remako hingga gang Mawar. Diperkirakan ratusan rumah habis terbakar dalam kejadian itu, diantaranya rumah warga, pertokoan, dan pusat pengrajin rotan. Api baru bisa dijinakkan sekitar pukul 15.00 WIB, setelah 6 mobil pemadam kebakaran, dibantu pemadam kebakaran relawan dari Baamang Tengah yang dipimpim langsung oleh Anang Syahrani dan juga dari swadaya masyarakat, dan
Rumah yang terbakar di Baamang samping hotel Nurwanti (kiri) dan mobl milik H Muhidin yang terbakar hanya menyisakan kerangka.
kendaraan water canon milik Polres Kotim. Akibat kejadian itu kerugian materi diperkirakan mencapai miliaran rupiah, dan 57 kepala keluarga kehilangan tempat tinggalnya, dan juga rumah kediaman orang tua Zainudin anggota PWI Kotim yang terletak di gang Usman Harun tepatnya di belakang rumah H Tono juga habis rata dengan tanah, Zainudin mengharapkan kepada pemerintah Kotim agar segera memberikan bantuan kepada korban musibah kebakaran ini secepatnya. Lurah Baamang Tengah Bambang Edi Santosa mengatakan belum bisa mendata jumlah rumah yang terbakar dari tiga RT tersebut. “Diperkirakan di atas 100 rumah yang terbakar karena ada 3 RT. Didalam tiga RT itupun ada 4
gang yakni Usman Harun, Remako, Keluarga dan Mawar,” sebutnya di lokasi kebakaran. Camat Bamang Yusransyah mengatakan kepada Melayu Pos di lokasi kebakaran setelah Baamang Hilir kebakaran tahun kemaren kini giliran Baamang Tengah lagi terjadi kebakaran. “Saya tidak habis pikir mudahmudahan saja jangan sampai terjagi lagi,” pintanya, karena kebakaran ini sangat menyengsarakan warga, Camat mengharapkan kepada warganya semoga saja tabah menerima musibah ini, camat juga mengatakan ada 57 rumah dan barak 16 pintu terbakar. Total ada 249 jiwa yang kehilangan tempat tinggal. Kecamatan Baamang beserta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim langsung memberikan ban-
tuan bagi korban kebakaran, salah satunya dengan menyediakan tempat penampungan sementara bagi warga dengan mendirikan tenda-tenda penampungan. Sementara itu Kapolres Kotim AKBP Himawan Bayu Aji mengatakan kepada wartawan Melayu Pos di lokasi kejadian masih melakukan penyelidikan, baik menghimpun keterangan dari beberapa saksi dan melihat langsung di Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Saat ini kita fokus untuk pemadaman apinya dulu, agar mudah dilokalisir dan menentukan dari mana adal titik api itu,” ungkap Kapolres. Himawan menegaskan pasa kebakaran tersebut tidak ditemukan korban jiwa. Hanya ditemukan satu orang warga yang shock dan dilarikan ke rumah sakit. Ariy
Edisi: 187/Thn VII / 4 - 17 Desember 2013
Selayang Pandang
SDN 005 Desa Talang Danto Dambakan Pagar Pekarangan Kampar (MP) - Sekolah Dasar (SD) 005 Desa Talang Danto Kecamatan Tapung Hulu Kampar sampai saat ini belum memiliki pagar sekolah. Infrastruktur ini juga menjadi salah satu kendala dalam upaya memenuhi standar pelayanan minimum (SPM). Akibat belum dibangunnya pagar sekolah tersebut sulit menjaga dan mengawasi para siswa yang berjumlah 181 orang bila berkeliaran saat jam belajar maupun saat reses, dan
belum bisa menjamin lingkungan sekolah dari hal-hal yang tidak diinginkan terlibih lokasi sekolah di depan jalan umum, dan begitu juga ketika aktivitas belajar mengajar selesai. Untuk itu atas nama SD 005 sangat berharap pemerintah daerah bisa memberi peluang bangunan pagar untuk sekolahnya, ini untuk menjaga keamanan dan kenyamanan belajar mengajar. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Sekolah Dasar 005
Desa Talang Danto Sutrisno SPd kepada MP di kantornya (25/11). Di tempat terpisah hal serupa juga diutarakan oleh para wali murid/tokoh masyarakat dan komite sekolah. Mereka sangat mendukung program yang dibuat oleh Kepsek Sutrisno seperti pagar sekolah sangat penting untuk kenyamanan anak didik. “Ini menjaga hal hal yang tidak diinginkan kedepan, dan ini kepentingan kita bersama,”
ujarnya ke MP. Mereka menambahkan, kepala sekolah yang lama sebelum Kepsek sekarang, kurang memperhatikan/ memikirkan kemajuan dan pembangunan sekolah, tidak transparan kepada bawahannya dan tidak memfungsikan komite sekolah, semua dia sendiri yang menghandel segala hal di sekolah untuk kepentingan pribadi. “Untuk itu, kami sangat mendukung kinerja dan pro-
Akibatnya handycam merk Sony dan handphone yang digunakan saat peliputan rusak akibat tangkisan tangan ketika didorong dari dalam menuju keluar oleh salah seorang warga dari dalam lokasi SPBU milik Hj Nurain yang terletak di Jalan Cilik Riwut KM 1,5 Sampit sehingga mengakibatkan kerugian juataan rupiah, kejadian itupun langsung dilaporkan ke Polres Kotim. Perlakuan yang tidak mengenakan ini terjadi pada saat kegiatan pemantauan dan
peliputan pendistribusian BBM di SPBU 64.74302 di Jalan Cilik Riwut Kilometer 1,5 milik Hj Nurain Sampit akibatnya sebuah kamera merk Sony yang digunakan dan satu buah handphone miliknya rusak, kerusakan akibat benturan untuk menghidari pukulan terhadap dirinya. Dengan dukungan dari teman-teman wartawan lainnya, tindakan premanisme yang dilakukan salah satu keluarga pemilik SPBU itupun dilaporkan ke Polres Kotim. Pengacara Sugi Santosa SH
MH yang juga tokoh masyarakat pembela kebebasan pers dan profesi wartawan dari Kalimantan Tengah, ketika diwawancarai oleh beberapa media baik cetak maupun elektronik di lokasi kejadian mengatakan, bentuk premanisme terhadap wartawan berbahaya buat kebebasan pers, harus segera ada tanggung jawab dari pihak kepolisian, dan berharap polisi segera menindak terhadap pelaku jangan dibiarkan berkeliaran seolah-olah orang itu kebal hukum. “Saya mengharapkan kepada aparat kepolisian agar segera melindungi profesi wartawan kalau tidak ini sangat berbahaya, dan juga saya
harapkan kepada pihak kepolisian agar segera menindak lanjuti masalah ini agar cepat diproses sesuai hukum dan segera menangkap pelakunya, karena tugas wartawan sudah sesuai dalam menjalankan tugas kejurnalistikkanya dan profesinya,” pinta Sugi. Menurut Misnato wartawan Tabloid Berita Investigasi Nasional (BIN) saat pemantauan dan peliputan, dia didatangi salah seorang yang mengaku kerabat pemilik SPBU, menyeret keluar dan melakukan pemukulan hingga mengenai kamera dan handphone miliknya yang mengakibatkan rusak, pelaku terkesan adanya pe-
ngancaman terhadap dirinya. “Saya meliput karena ada laporan dari masyarakat bahwa di SPBU itu diduga pendistribusiannya banyak digunakan para pelansir. Ketika saya mengambil gambar di dalam lokasi SPBU tiba tiba saya didorong oleh seseorang sehingga saya tangkis yang mana di tangan saya masih memegang alat kamera dan HP akibat tangkisan tangan saya itu membuat kamera saya jadi rusak karena berbenturan dengan pelaku sehingga membuat saya banyak mengalami kerugian,” ujar Misnato kepada puluhan wartawan di tempat kejadian. Ariy
Pencurian di Jundul Dibantu oleh Dua Orang Satpam Pekanbaru (MP) - Sebuah rumah kost di Perumahan Jundul Baru Blok M dibobol tamu tidak diundang, Mereka masuk tanpa ijin penghuni kost dan berhasil membawa celengan berisi uang, mengambil isi lemari dengan merusak kuncinya, tas berisi pakaian, satu unit motor dan surat surat lainnya. Peristiwa pencurian tersebut menimpa rumah kost seorang wanita inisial AL (27 tahun). Peristiwa ini terjadi pada tanggal 17/11 sekitar jam 09.00 Wib saat penghuni kost sedang tidak berada di rumah pencuri masuk dengan cara mendobrak paksa pintu rumah dan mengambil barang barang yang ada di dalamnya. Atas kejadian ini pihak korban langsung melapor ke Polsek Limapuluh pada hari itu juga, dengan STPL. Nomor: LP/
Rumah yang ditempati korban.
285/XI/2013 tgl.17 November 2013. Narasumber mengatakan pada saat kejadian dia sedang keluar rumah, setelah pulang, rumah kostnya sudah dibobol maling dengan cara mendobrak pintu rumah masuk kedalam untuk mengambil barang barang yang ada di dalam. Tapi saat kejadian ada
2 orang saksi mata yang melihat aksi tersebut. Mereka mengenal ciri ciri pelaku dan dibantu 2 orang satpam perumahan tersebut. Kejadian ini sudah ditindaklanjuti pihak Polsek Limapuluh, pelapor dan saksi serta para pelaku sudah di BAP pada hari itu juga. Barang bukti berupa pakaian/tas dan satu unit
motor sudah diamankan di Polsek Limapuluh. Namun celengan dan sebahagian besar barang lainnya belum nampak entah dimana. Akibat kejadian tersebut, di luar barang bukti yang ada di Polsek ditaksir kerugian sekitar tiga puluh jutaan rupiah. Wartawan ini mencoba konfirmasi ke Pihak Polsek Limapuluh atas kejadian tersebut tanggal 19 dan 21/ 11), anggota polsek mengarahkan Kanit, karena yang berwewenang memberi keterangan adalah kanit, namun pada saat itu Kanitres dan Kapolsek sedang tidak berada di tempat. Tim wartawan ini mencari tau kebenaran informasi tersebut di TKP, dari informasi masyarakat dan satpam yang identitasnya minta disem-
bunyikan baru baru ini, membenarkan atas kejadian tersebut di atas, terdengar ada keluhan dari Satpam yang membantu dan mengangkut barang serta motor hasil curian dengan miminjam mobil yang biasa dipakai tetangga korban untuk jualan es krim sehari hari, mereka sangat kesal gara gara membantu pelaku mereka jadi ikut susah. Dan terendus kabar bahwa diduga pelaku utama adalah berasal dari Bangkinang salah seorang tokoh masyarakat berinisial DtR yang sekali kali berdomisili tinggal di Blok G Jundul Baru. Dan keterangan narasumber/ pantauan tim wartawan ini, bahwa para pelaku belum ada ditahan sampai berita ini terbit dan si pelapor belum menerima SP2-HP dari pihak kepolisian. Tim
PNPM Mandiri Gelar Seminar Ruang Belajar Masyarakat Bengkalis (MP) - Bertempat di lantai II Hotel Panorama Bengkalis Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPMMPd), integrasi Kabupaten Bengkalis. Menggelar seminar pelatihan dasar dan diskusi publik ruang belajar masyarakat (RBM).) dari tanggal 27 s/d 30 November 2013. Acara seminar tersebut dihadiri sejumlah tokoh masyarakat, kades di Kabupaten Bengkalis dan awak media wilayah tugas Bengkalis. Untuk diketahui pertama, desa- desa yang beragam di seluruh Indonesia sejak dulu merupakan basis penghidupan masyarakat setempat, yang notabene mempunyai otonomi dalam mengelola tata kuasa dan tata kelola atas penduduk, pranata lokal dan
sumber daya ekonomi. Kedua, secara historis semua masyarakat lokal di Indonesia mempunyai ke arifan lokal secara kuat yang mengandung roh kecukupan, keseimbangan dan keberlanjutan terutama dalam mengelola sumber daya alam dan penduduk. Korkap PNPM Perdesaan Kabupaten Bengkalis saat dikonfirmasi wartawan Bambang Tekno mengatakan, di desa itu kita melakukan sebelas pelatihan bagi aparat desa yang mencakup dari 8 kecamatan di Kabupaten Bengkalis. Dan ini kita bergabung melakukan ruang belajar masyarakat. “Salah satu yang kita bawa dalam tahun ini dengan pelatihan dasar,” ujarnya. Terkait seminar yang digelar oleh PNPM Perdesaan
Seminar PNPM Perdesaan di Hotel Panorama Bengkalis.
tersebut juga mendapatkan apresiasi tersendiri dari Alif Hartanto SH selaku kepala desa Teluk Latak yang turut hadir dalam acara tersebut. Menurutnya bahwa program PMPM ini, yang pertama sekali harus diberikan, satu harus dikukuhkan dengan
Alif Hartanto SHI Kades Desa Teluk Latak.
pembuktian peraturan daerah dengan alasan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh PMPM ini, benar-benar di manfaatkan oleh masyarakat luas. “Begitu juga saat ini sudah nampak jelas, realita di lapangan keberadaan PNPM ini, juga mampu mewujudkan
POJOK
gram program yang dibuat oleh Kepsek Sutrisno sekarang untuk kemajuan sekolah, salah satunya untuk pembangunan pagar lingkungan sekolah untuk kenyamanan proses belajar mengajar. Kami sangat berharap agar pemerintah daerah dan dinas pendidikan bisa menganggarkan untuk tereleasinya infrastruktur pembangunan pagar sekolah tersebut,” ungkap pemuka masyarakat dan komite sekolah. Doman Hts/H Basri
Kriminalisasi Terhadap Wartawan Terjadi di Sampit Sampit (MP) - Tindakan kriminalisasi terhadap Misnato (42) wartawan Tabloid Berita Investigasi Nasional (BIN) terjadi di Sampit Minggu kemaren
7
rasa kebersamaan, rasa bergotong royong, kemudian rasa saling peduli, melalui aturan-aturan atau pase-pase yang dilalui sebelum diputuskannya, apa yang ingin dibangun oleh desa itu, singkatnya. SBI
TUNTUTAN 2 TAHUN
Hakim Hanya Vonis 40 s/d 70 Hari Saja Kepada Para Pengusaha Timah Sungai Liat (MP) - Hakim hanya vonis 40 hari terhadap pengusaha asal Toboali Bangka Selatan bernama lengkap Hasan Sudianto alias Bukong. Terpidana iliegal mining ini langsung dapat menghirup udara bebas karena dipotong dengan masa tahanan rumah yang dijalani selama ini. Kepala Pengadilan Negari (PN) Sungai Liat, Albertina Ho melalui Kahumas PN Heneng Pujadi didampingi ketua majelis hakim Nelson Angkat, Rabu (24/4/2013) lalu menegaskan bahwa Bukong hanya dikenai vonis 40 hari. “Benarkan vonis tanggal 18 April 2013 lalu Bukong terbukti bersalah melanggar pasal 158 Undang Undang (UU) nomor 4 Tahun 2009 tentang minerba. Bukong divonis satu bulan 10 hari setelah potong masa tahanan rumah sebelumnya habis (langsung bebas),” jelas Heneng kepada tim media ini. Sebelumnya jaksa penuntut umum (JPU) KEJATI BABEL Indawan menuntut Bukong 2 tahun penjara, Bukong juga ditahan dan hanya menjalani tahanan rumah. Vonis bersalah Bukong karena ikut dalam dan membantu pertambangan ilegal alias tanpa ijin. “Bahkan Bukong juga kita kenakan denda Rp 5 juta subside 2 bulan kurungan. JPU maupun terdakwa menyatakan sikap menerima putusan ini,” jelas Heneng. Juga vonis yang sama terhadap kepada pengusaha timah terdakwa Riskal Veru Siswanto alias Veru dan Haji Sukri alias Haji Duk. Veru divonis 2 bulan 10 hari (70 hari) dengan denda 1 juta subsider 3 bulan. Veru juga terbukti melanggar pasal 158 Minerba Nomor 4 Tahun 2009 jo pasal 55 Ayat 1 ke 1 KUHP dengan vonis dibacakan tanggal 2 April 2013 silam. Sedangkan vonis terdakwa Haji Sukri alias Haji Duk dibacakan tanggal 11 April 2013 dengan vonis 70 hari serta denda Rp 3,5 juta subsider 3 bulan karena melanggar pasal 158 sama seperti Veru. Kedua terpidana tersebut (Haji Duk dan Veru) juga langsung bebas karena vonis pidana 70 hari yang dijatuhkan habis setelah dipotong masa tahanan sebelumnya. Indawan selaku JPU tidak mempersoalkan putusan PN Sungailiat yang memvonis kurungan penjara 40 hari terhadap Bukong. Karena putusan tersebut wajar dan pantas. “Tuntutan 2 tahun, namun vonis hakim di Pengadilan Negeri Sungai Liat sudah wajar,” ujarnya, Rabu (24/04/2013) lalu. Mucklis/Tim
PT BSSP Ditolak Warga Ranggung Toboali Toboali (MP) - Tidak semua warga di Bangka Belitung terbuai oleh janji-jani manis para mafia lahan untuk perkebunan kelapa sawit. Masyarakat sudah pandai menangkap maksud–maksud dari mafia perkebunan. Supaya realistis di kemuadian hari tidak terjabak dengan sejuta alasan birokratis. Sebab izin HGU untuk perkebunan sawit mencapai 30 tahun kedepan. Masayarakat sudah tidak mendapatkan apa-apa lagi kecuali hanya miskin permanen. Hanya segelintir orang yang dapat dihitung jari tangan menjadi bodyguard alias tukang pukul berseragam satpam. Contoh seperti masyarakat Desa Ranggung Kecamatan Paying. Kira-kira 20-an orang mendatangi kantor Bupati Bangka Selatan yang diterima oleh H Jamro selaku Bupati Bangka Selatan. Mereka terdiri dari LPM, BPD, karang taruna, para ketua RT-RT, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda yang telah menyampaikan nota sepakat menolak perkebunan sawit milik PT BSSP mangkrak di Desa Ranggung pada 27/11. Masyarakat yang menyampaikan karena telah terjadi rapat sebelumnya pada Jumat 14/11 lalu yang dihadiri oleh seluruh elemen masyarakat desa Ranggung serta camat Cayung, Kapolsek Paying. Masyakat juga telah mengirimkan surat penolakan tersebut kepada Menteri Kehutan dan Perkebunan di Jakarta, Gubernur Bangka Belitung, DPRD Bangka Belitung, DPRD Bangka Selatan, BPMPD, dinas kehutannan, dinas perkebunan serta dinas terkait lainnya. “Kami telah menyurati kesemua instansi terkait,” jelas Muslimin Ketua BPD Desa Ranggung. Sebab masyarakat desa Ranggung telah mencampai 85% menolak PT BSSP. Mucklis/Tim
Hut Korpri : Jefry Noer Sampaikan Lima Pesan dan Harapan Bangkinang (MP) – Lima pesan dan harapan kepada segenap anggota Korpri yakni pertama tingkatkan profesionalisme sebagai aparatur Negara agar mesyarakat benarbenar dapat merasakan manfaat dari reformasi birokrasi yang kita jalankan bersama, kedua wujudkan birokrasi yang bersih, efisien, efektif, transparan, dan akuntabel. Tingkatkan budaya anti korupsi. Laksanakan Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 2013 tentang pencegahan dan pemberantasan korupsi. Ciptakan birokrasi yang cerdas, cepat, professional dan responsive.
Demikiannya dikatakan Bupati Kampar H Jefry Noer saat menjadi Pembina dan membacakan Sambutan Presiden RI pada upacara Hari Ulang Tahun ke-42 Korpri tahun 2013 tingkat Kabupaten Kampar di lapangan Pelajar Bangkinang (29/11). Selanjut yang ketiga yaitu tunjukan keteladanan sebagai aparatur Negara yang bersih dan berwibawa. Jangan cederai kepercayaan rakyat dan sumpah jabatan, kita memiliki amanat dan tanggungjawab yang besar dalam menjalankan tugas kepada Tuhan, bangsa dan Negara. Ke empat,
dalam menghadapi Pemilihan Umum, Presiden dan wakil Presiden tahun 2014 mendatang, diminta untuk menjaga netralitas. Bebaskan tatanan organisasi kepegawaian dan kepentingan politik. Sebagai aparatur pemerintahan, segenap anggota Korpri diwajibkan untuk bersikap netral dan adil. Kelima, tunjukan kepada rakyat bahwa jajaran aparatur pemerintah di era reformasi saat ini merupakan pelayan masyarakat. Kedepankan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi dan golongan.
Diharapkan peringatan hari jadi Korpri tahun ini dapat meningkatkan dedikasi, proseionalisme, integritas dan semangat reformasi birokrasi dari segenap anggota korpri dalam pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan Negara tercinta. Jefry Noer juga menyampaikan bahwa tema yang diangkat pada Hut Jorpri ke 42 Korpri tahun 2013 ini adalah dengan profesionalisme dan netralitas, Korpri mendukung keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi untuk menjaga stabilitas politik dan pertumbuhan ekonomi
guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dinilai sangat tepat karena saat ini profesionalisme dan netralitas dan pelaksnaan reformasi birokrasi sangat penting bagi tercapainya pembangunan nasional, utamanya dalam menjaga stabilitas politik dan pertumbuhan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Dijelaskannya, lebih dari empat dekade Korpi tampil sebagai organisasi profesi yang tetap menunaikan tugas kedinasannya secara lebih profesional sesuai tuntutan perkembangan zaman. Kor-
pri, dapat menampilkan postur organisasi sebagai penopang birokrasi pemerintah untuk mendukung suksesnya agenda pembangunan. “Berkat dedikasi dan komitmen para anggota Korpri bersama segenap elemen bangsa kita mampu bertahan dari krisis keuangan global. Ekonomi kita tetap tumbuh, kesejahteraan rakyat terus meningkatkan, dan pelayanan publik berjalan dengan baik, lebih murah dan lebih cepat. Pada upacara tersebut Jefry Noer didampingi oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) menyerahkan secara
simbolis penghargaan kepada para pensiunan anggota Korpri sebanyak 48 dari 166 orang pada tahun 2013. Upacara tersebut di hadiri oleh seluruh kepala SKPD, FKPD, Pensiunan Korpri tahun 2013 ikuti oleh seluruh anggota Korpri, TNI, Polri dan Pelajar. Usai upacara Jefry Noer didampingi oleh FKPD menyerahkan trophy pemenang pertandingan olahraga dan perlombaan MTQ dalam rangka Hut Korpri ke-42 tahun 2013 tingkat Kabupaten Kampar. Hk
Daerah
8 LINTAS DAERAH
BBM Jatuh ke Tangan Pelangsir Seruyan (MP) - Pemandangan tidak enak ini terjadi di SPBU yang berlokasi di Jalan Sudirman KM 64 tepatnya di Desa Bangkal Kecamatan Seruyan Raya Kabupaten Seruyan. Banyaknya pelangsir BBM menggunakan jerigen antri di SPBU tersebut seperti tampak jelas sekali dalam gambar hasil pantauan Melayu Pos dan mewawancarai salah satu pembeli BBM tersebut yang enggan disebut namanya ini mengatakan bahwa sangat susah sekali mendapatkan jenis BBM di SPBU Bangkal ini. “Baru datang sebentar saja langsung habis dikarenakan banyaknya pelangsir BBM yang pakai jerigen bisa sampai 5 kali bolak-balik per jerigennya 35 liter dikalikan 5 kali sudah berapa?” imbuhnya. “Itu baru satu orang, belum yang lain lainya,” tambahnya. Menurutnya, seharusnya dilarang menggunakan jerigen karena pembeli yang lain datang jauh-jauh seperti orang dari Pangkalanbun mau menuju Kota Sampit dan dari Sampit menuju Kota Pangkalanbun mau ngisi bahan bakar atau BBM sudah habis bukannya BBM bersubsidi buat masyarakat miskin, ya begitulah namanya orang banyak. Her
Masyarakat Belokir Pabrik PT Gemariksa Mekarsari Lamandau (MP) - Ratusan pengunjuk rasa menduduki pabrik PT Gemariksa Mekarsari, sudah menjalani empat bulan masyarakat Kabupaten Lamandau Kalimantan Tengah menggugat perusahan perkebunan kelapa sawit belum ada keputusan dari pihak Pemda setempat. Ir Marukan Bupati Lamandau saat dikonfirmasi melalui telpon untuk menanggapi tentang para pendemo telah memblokir pabrik PT Gemariksa Mekarsari mengatakan, mudah-mudahan mereka juga melihat di sekitar mereka bahwa banyak masyarakat dirugikan akibat tidak bisa memasukkan buah kelapa sawit ke pabrik PT Gemariksa Mekarsari. “Mereka itu adalah para saudara kita, kami berharap demo ini tidak anarkis hingga ada solusi dari pihak perusahan perkebunan kelapa sawit. Kami sebenarnya tetap berkeinginan memfasalitasi, tapi ternyata masyarakat pendemo sudah tidak mau mengikuti persodur dan mekanisme Pemda,” kata Marukan. H Abidinnor Ketua koordinator demo menanggapi pernyataan Bupati Lamandau melalui mengatakan sangat lucu pernyataan Bupati Lamandau berbicara mekaniseme terus masyarakat sudah bosan dengan janji-janji pejabat dan kepala daerah yang tidak melihat hak-hak masyarakat yang dirugikan oleh perusahaan perkebunan kelapa sawit. “Ini lah unsur pembiaran kepala daerah yang diduga bekerja sama dengan pengusaha kongkolikong, masyarakat mana yang merasa dirugikan, karena saya tau yang punya kebun adalah para pejabat Pemda bukan masyarakat. Saya dan masyarakat Kabupaten Lamandau tidak pernah mundur karena masih banyak upaya lain yang ditempuh oleh masyarakat dan masih ada hukum yang paling tinggi,” tegasnya. Robet
Edisi: 187/Thn VII / 4 - 17 Desember 2013
Pendaftar Calon Jamaah Haji Kabupaten Seruyan Meningkat Seruyan (MP) - Minat warga yang mendaftar sebagai calon jamaah haji di Kabupaten Seruyan setiap tahunnya terus bertambah. Sehingga tidak mengherankan, jika keberangkatan seseorang calon jamaah haji ke Mekkah memerlukan waktu hingga lebih dari lima tahun bahkan lebih dari banyaknya daftar tunggu yang menanti kapan keberangkatan itu sampai waktunya. Hingga saat ini daftar tunggu para calon jamaah haji di Kabupaten Seruyan berjumlah 427 orang, bahkan 16 orang diantaranya terdaftar sejak tahun 2008 yang belum berangkat ke tanah suci Mekkah.
Hal ini dikatakan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupten Seruyan H Hasanudin kepada Melayu Pos beberapa waktu lalu di ruang kerjanya. Ia mengatakan, dari jumlah 400 lebih daftar tunggu tersebut, jika dalam setiap tahun diberangkatkan rata-rata 40 orang, maka diperkirakan sekitar 10 tahun lamanya baru semua daftar tunggu tersebut dapat diberangkatkan. “Kita dapat membayangkan, selama 10 tahun itu, daftar tunggu itu baru dapat kita berangkatkan semuanya ke Mekkah, belum lagi tambahan setiap tahunnya yang selalu meningkat,” ungkapnya.
Jumlah warga yang mendaftar sebagai calon jamaah haji dalam satu tahunnya ratarata sekitar 40 orang lebih. Sehingga, apabila dalam setiap tahun tidak ada penambahan kuota haji untuk Kabupaten Seruyan, maka sudah dapat dipastikan, dalam setiap tahun daftar tunggu akan semakin bertambah. “Dengan adanya jumlah daftar tunggu yang selalu mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, maka kita berharap kuota jamaah haji Seruyan bisa ditambah keberangkatanya dan kedepannya bisa lebih banyak lagi ditambah dari tahun sebelumnya,” harapnya. Mengenai informasi kebe-
rangkatan nama-nama calon jamaah haji ini lanjutnya, pihaknya dari yang berada di Kabupaten Seruyan ini, menunggu keputusan dari Kemenag pusat. Karena, Kemenag pusat yang berperan dalam penentuan tersebut sesuai dengan urutan pendaftar. Sedangkan Kemenag Kabupaten Seruyan hanya sebagai tempat pendaftaran saja bagi warga yang ingin menjadi calon jamaah haji. Kemudian, nama-nama pendaftar yang masuk menjadi calon jamaah haji tersebut disampaikan ke pusat. Dan kita di sini akan menanti keputusannya siapa saja yang akan berangkat semua tergantung
Ketua Aksi Kec Losarang dan Haurgeulis Tagih Janji Bupati Indramayu (MP) - Waktu terus berjalan dan berlalu, kadangkala orang untuk menggapai impian dan cita-cita kadang tidak mengenal waktu serta tidak terlepas dukungan dari orang lain, baik di institusi maupun yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, maka tidak khayal selalu memberikan janji-janji yang manis dan menjanjikan. Hal ini terkait janji-janji Bupati Indramayu setiap ada momen penting baik pada waktu pemilihan legislatif, Bupati maupun Gubernur yang apabila perolehan suaranya memperoleh sesuai dengan target maka akan diberikan fasilitas serta pembangunan infrastruktur maupun non infrastruktur. Kekecewaan dari korban janji-janji itu seperti yang disampaikan oleh Kuwu Desa Wanakaya, Kecamatan Haurgeulis, Kuwu Desa Losarang, Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu Jawa Barat. Arifin Kuwu Desa Losarang dan sebagai Ketua AKSI (Asosiasi Kuwu Seluruh
Indramayu) Kecamatan Losarang saat ditemui di tempat kerjanya (19/11) mengatakan mereka merasa kecewa terhadap janji-janji yang selalu dilontarkan pada masyarakat desanya bahwa apabila mencapai target akan dapat hadiah atau lainnya yang kaitannya dengan kepentingan Pemerintah Desa. “Lebih lagi pada masyarakat maka kami berusaha semaksimal mungkin sekuat tenaga sesuai dengan kemampuan, hal tersebut pada waktu pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar waktu lalu karena dengan kegigihan dan kekompakan dengan seluruh elemen masyarakat kami mencapai perolehan suara yang sangat signifikan, maka kami punya harapan besar mendapatkan hadiah atau pembangunan desa akan tetapi apa yang telah dijanji-janjikan itu semuanya hanyalah bagaikan mimpi di siang hari tidak terbukti dan untuk pembangungan desa kami sering membuat dan mengajukan proposal ke kabupaten tetapi selalu dihan-
Tasikmalaya (MP) - Kamis (21/11/2013) bertempat di Op Room Sekretariat Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Bupati Tasikmalaya yang diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Drs Asep Saeful Bachri MSi menghadiri acara Pembukaan Sosialisasi Percepatan Penganekaragaman Konsumsi / P2KP dan Keamanan Pangan Jawa Barat tahun 2013. Pada kesempatan tersebut hadir Kepala Bidang Konsumsi dan Pangan pada Badan Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Jawa Barat, Ir Lilis Iryaningsih MP, Kepala Bagian Ketahanan Pangan Setda Kabupaten Tasikmalaya, Suherman Gaos SP, sejumlah kepala SKPD, para penyuluh pertanian dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Cianjur (MP) - Bupati Cianjur yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur H Oting Zaenal Mutaqin SH MM menghadiri wisuda Universitas Putra Indonesia, Sabtu (16/ 11/13), bertempat di Gd Pertemuan UNPI Cianjur. Adapun mahasiswa UNPI yang diwisuda sebanyak 228 orang. Kegiatan tersebut dihadiri oleh civitas akademika UNPI serta tamu undangan lainnya. Bupati Cianjur dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan oleh Sekda Cianjur mengucapkan selamat kepada para wisudawan yang telah sampai pada akhir pelaksanaan aktivitas belajarnya, disertai harapan pendidikan dan pembelajaran yang diperoleh dapat menjadi bekal yang berharga untuk melangkah, baik ke jenjang pendidikan lebih lanjut maupun untuk terjun langsung ke dalam masyarakat. Demikian pula kepada civitas academika UNPI Bupati menyampaikan selamat atas keberhasilan mengantarkan mahasiswanya
del, maka untuk saat ini pembangunan hanya dapat bantuan dari provinsi dan pusat saja, maka tidak heran lagi kami Pemerintahan Desa selalu dipertanyakan dan ditagih oleh masyarakat mana buktinya dari itu, maka dengan kejadian demikian kami dicap oleh masyarakat menjadi negatif seakan-akan dari pemerintah desanya yang
tidak benar. Jadi cukup jelas menjadi beban dan mengurangi kepercayaan kami di mata masyarakat dan kami berjanji apabila tidak ada bukti maka akan kami merahkan atau menjadi warna biru dalam pemilihan legislatif tahun 2014 nanti,” tuturnya. Hal hampir senada juga disampaikan oleh Sukri Kuwu Desa Wanakaya dan juga sebagai Ketua AKSI Kecamatan Haurgeulis dalam percakapannya mengatakan, “Ya memang hampir sama apa yang telah disampaikan keluhan atau isi hati Kuwu Desa Losarang itu, karena kami juga telah dijanjikan dengan janji-janji yang manis lebih dari gula pada waktu atau momen yang sama dan perolehan suara di desa kami melebihi perolehan dari desadesa yang ada di wilayah Kecamatan Haurgeulis maka kami sedikit berbunga dibarengi bangga karena akan mendapatkan apa yang telah dijanjikan pada waktu kampanye akan tetapi rupanya
laksana makan pil pahit janji itu hanya sekedar janji tidak ada bukti dan kami selalu ditanya oleh masyarakat kami mana buktinya katanya kalau unggul perolehannya akan dapat bantuan attau hadiah untuk kepentingan dan kebutuhan masyarakat. Maka setelah kurun waktu yang sudah berjalan tetap akan kami tanyakan kapan akan terealisasi dari janji-janji manis itu dan apabila tidak terbukti tidak heran lagi masyarakat punya pilihan sendiri mungkin bisa suaranya dalam pemilihan legislatif nanti menjadi biru juga bisa mayoritas berwarna merah karena kekesalan dan kekecewaan dari semua janji pada waktu kampanye dan kami tidak mau terulang atau berulang kembali lebih lagi jangan sampai kami terus obral janji dan berbohong apalagi membohongi masyarakat takut nanti akan kena dampak dari janji itu yang kami harapkan “bukan janji tapi bukti” paparnya. Tim
Pada kesempatan tersebut, sambutan Bupati Tasikmalaya yang disampaiakan Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Drs Asep Saeful Bachri MSi antara lain mengatakan, kegiatan sosialisasi ini dinilai sangat penting dan strategis dalam rangka memantapkan pembangunan ketahanan pangan, khususnya sinergitas pelaksanaan pembangunan ketahanan pangan di tingkat kabupaten. Sejak tahun 2010, pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melalui Bagian ketahanan Pangan telah melaksanakan kegiatan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi (P2KP). Secara umum implementasi dari kegiatan P2KP sangat penting untuk dilaksanakan secara massal, mengingat permintaan beras terus meningkat sejalan de-
ngan petumbuhan penduduk, semakin terasanya dampak perubahan iklim global, dan sebagainya. Implementasi kebijakan P2KP pada tahun 2013 di Kabupaten Tasikmalaya sebagai bentuk keberlanjutan dari kegiatan P2KP pada tahun 2010, diwujudkan melalui kegiatan : 1. Optimalisasi pemanfaatan pekarangan melalui konsep Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL), 2. Model Pengembangan Pangan Pokok Lokal, 3. Sosialisasi dan Promosi P2KP. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan konsumsi pangan masyarakat untuk membentuk pola konsumsi pangan yang baik. Pada tahun 2013 ini, ada 12 desa yang mendapat bantuan sosial untuk mendukung kegiatan tersebut, setelah pada tahun sebelumnya
ada 10 desa, sehingga pada saat ini sudah 22 desa. Oleh karena itu, perlu dijalin kerjasama kemitraan dangan pihak swasta, antara lain berupa Corporate Social Responsibility (CSR) atau Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) dibidang pangan maupun dibidang lainnya, agar kegiatan ini dapat berjalan dengan baik, ungkap Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Jawa Barat yang diwakili Kepala Bidang Konsumsi dan Pangan pada Badan Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Jawa Barat dalam sambutannya antara lain mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan agar secara perlahan masyarakat dapat mengantikan konsumsi
beras ke umbi-umbian. Karena kandungan dalam umbiumbian itu lebih baik dari pada kandungan yang ada didalam beras. Disamping itu kandungan karbohidrat dalam beras merupakan penyebab utama munculnya penyakit diabetes, namun juka kita mengkonsumsi umbiumbian, maka gula darah dalam tubuh lebih dapat terkontrol. “Di Jawa Barat pun sudah cukup banyak masyarakat yang beralih menkonsumsi beras, namun bukan pada umbiumbian, melaikan beralih mengkonsumsi mie. Ini yang menjadi masalah, sehingga kami akan berusaha membuat terobosan teknologi untuk membuat mie dari bahan umbi-umbian,” ungkap Kepala Bidang Konsumsi dan Pangan. Aceng Eris
ke gerbang masa depan. Kiranya keberhasilan ini menjadi pendorong untuk lebih memantapkan tekad dan semangat menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas. Selanjutnya Bupati menyampaikan kegiatan wisuda merupakan saat yang dinantinanti bagi mahasiswa, hal ini mengandung arti bahwa suatu program telah dicapai secara tuntas dimana seseorang berhak menyandang predikat formal dalam suatu bidang dan tingkat keilmuan yang dimiliki. predikat tersebut disamping hak, lebih jauh merupakan beban tanggung jawab dimana seorang lulusan perguruan tinggi akan benarbenar diuji, sejauh manakah mampu mengamalkan ilmunya tersebut secara nyata di lingkungan masyarakat. Terakhir Bupati berharap agar para wisudawan secara progresif pragmatis mampu menciptakan lapangan kerja mandiri, sehingga kehadiran wisudawan akan membawa jalan keluar permasalahan
sektor lapangan kerja dan bukan sebaliknya. Terlebih di era globalisasi sekaligus otonomi daerah sekarang ini, dimana tantangan persaingan di segala bidang semakin kompetitif. Sementara itu, Ketua Yayasan Pendidikan Putra Indonesia, Prof Dr Hj Yuyun
Moeslim Taher SH dalam sambutannya yang diwakili oleh Prof Dr H Dudih A Zuhud MA menyampaikan kepada wisudawan/wisudawati bahwa yang pailing penting bukan gelar formalnya, melainkan terjadinya peningkatan dan penguasaan ilmu pengetahuan, kecerdasan dan
kepekaan sosial serta peningkatan dalam keimanan dan ketakwaan kepada tuhan YME. Serta dapat menunjukkan dedikasi yang tinggi untuk mengabdikan ilmu pengetahuan yang telah dimiliki bagi kemaslahatan masyarakat, bangsa dan agama. Agus
Arifin Kuwu Desa Losarang.
Pembukaan Sosialisasi P2KP dan Keamanan Pangan Jawa Barat Tahun 2013
Sebanyak 228 Mahasiswa UNPI Diwisuda SPP PNPM Kecamatan Parung Ponteng Bangun Kantor UPK Tasikmalaya (MP) - Kantor unit pengelolaan kegiatan (UPK) Kecamatan Parung Ponteng, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat gedung permanen ini merupakan bentuk kekompakan masyarakat dalam membangun ekonomi kerakyatan berbasis parsitipatif, biaya pembangunan tersebut bersumber dari jasa pengembalian simpan pinjam khusus perempuan (SPP) dari program nasional pemberdayaan masyarakat mandiri pedesaan (PNPM) di Kecamatan Parungponteng dengan biaya Rp 280.000.000. Hedar Pelaksana Pembangunan saat diwawancarai oleh MP di tempat kerja mengatakan PNPM mandiri pedesaan khususnya di Kecamatan Parungponteng terus menerus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. “Program ini untuk merencanakan, melaksanakan, mengawasi dan memelihara hasil PNPM terus ditingkatkan dan Alhamdulillah sampai pemberitaan ini pembangunan kantor UPK baru 60 %,” ujarnya. Sementara itu, Ketua UPK Dudung SSos mengatakan agar masyarakat tetap menjaga dan memelihara ke-kompakan sebagai bentuk kerja sama yang baik dengan pemerintah dalam menjalankan roda pembangunan yang sedang digalakan di berbagai aspek kehidupan. Aceng F
keputusan pusatlah yang menentukan, sesuai dengan urutan pendaftarannya tukasnya. Bahkan, apabila ada calon jamaah haji yang meninggal sebelum berangkat, maka tidak dapat digantikan, baik oleh pihak keluarganya maupun orang lain. Namun itu menjadi kewenangan pusat yang menentukannya. Bagi yang meninggal sebelum berangkat, uangnya akan dikembalikan kepada keluarganya atau ahli warisnya dan kemudian apabila mau digantikan, maka harus mendaftar kembali sebagai calon pendaftar baru dan tidak bisa langsung berangkat, tapi menunggu giliran berikutnya. Kasim
Daerah
Edisi: 187/Thn VII / 4 - 17 Desember 2013
9
Akhir Oktober Realisasi PD Mencapai Rp 678 M Seruyan (MP) - Hingga akhir tanggal 31 Oktober 2013 lalu, realisasi Pendapatan Daerah (PD) Kabupaten Seruyan secara keseluruhan telah tercapai sebesar Rp678.402.722.061,03 atau 87,59 persen dari target Rp774.519.982.685,91 dan untuk realisasi PAD baru tercapai Rp16.441.506.311,21 atau 71,75 persen dari target sebesar Rp22.916.172.795,22. Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Seruyan Drs Masrani pada saat
acara rapat koordinasi dan evaluasi penerimaan PAD tahun 2013 dan penetapan target pendapatan tahun 2014 seKabupaten Seruyan, yang digelar Dispenda Kabupaten Seruyan di gedung Serba Guna Kuala Pembuang, Kamis (7/ 11) beberapa waktu lalu. Menurutnya, untuk mengamankan pencapaian target sebagaimana yang ditetapkan tersebut diperlukan adanya sinergitas, harmonisasi, sinkronisasi antara pemerintah pusat, daerah dan seluruh SKPD
terkait dalam upaya intensifikasi dan ekstensifikasi. Sehingga target yang telah ditetapkan untuk setiap objek pendaptan daerah (PD) dapat tercapai. “Untuk itu, maka diperlukan adanya rapat koordinasi dan evaluasi antar SKPD selaku pemungut pendapatan daerah,” ujarnya. Rapat ini juga lanjutnya, untuk mengevaluasi pencapaian realisasi target pendapatan sampai dengan tanggal 31 Oktober 2013 dan menetapkan target tahun 2014. Disamping juga membahas
berbagai macam permasalahan yang dihadapi SKPD pemungut, terkait dalam pelaksanaan tugas pemungutan sumber-sumber pendapatan daerah Kabupaten Seruyan. Pihaknya juga mengharapkan, hasil rapat koordinasi dan evaluasi pendapatan daerah Kabupaten Seruyan sampai dengan triwulan IV tahun anggaran 2013 di Kuala Pembuang, agar bersama-sama mengamankan target perubahan APBD TA 2013. “Terhadap SKPD yang
capaian realisasi pendapatan daerahnya hingga 31 Oktober 2013 masih rendah agar segera melakukan langkah-langkah strategis dalam mengoptimalkan pemungutan terhadap obyek yang menjadi kewenangannya,” tukasnya. Rapat koordinasi dan evaluasi tersebut dipimpin Plt Sekda Seruyan Ir Syamsu Rizal MSi yang dihadiri beberapa kepala SKPD terkait, seluruh camat, dan serta para pejabat di Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Seruyan. Kasim
Dengan Hasil Musyawarah Pungli Bebas Terlaksana Indramayu (MP) – DR H Odang Kusmayadi MM Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu diduga tidak tegas untuk mengambil tindakan khususnya kepada mereka para kepala sekolah dari tingkat Sekolah Dasar Negeri dan kepala Sekolah Tingkat Pertama Negeri maupun swasta. Yang diduga telah banyak para oknum Kepala Sekolah yang telah melakukan pungutan – pungutan liar terhadap para siswa dengan berdalih atau dengan suatu alasan berdasarkan hasil musyawarah. Padahal sudah sangat jelas bahwa Kemendikbud pusat
melalui Undang – undang Dasar Nomor 20 tahun 2003 pasal 34 ayat : 2 yang menyatakan bahwa pemerintah pusat maupun daerah telah menjamin dengan terselenggaranya wajib belajar 12 tahun tanpa ada pungutan apapun dengan dalih apapun. Tetapi larangan itu seolah – olah tidak dihiraukan hal tersebut dampat merugikan sebagian orang tua siswa khususnya mereka yang tidak mampu dan diduga DR H Odang Kusmayadi MM tidak tegas untuk mengambil tindakan kepada para kepala sekolah yang telah melakukan pelanggaran.
Berdasarkan hasil temuan di lapangan ternyata masih saja ada salah satu sekolah dasar negeri yang melakukan pungutan liar yaitu salah satunya yang baru – baru ini terjadi di salah satu SD Negeri III Kroya bahwa di sekolah tersebut ada pungutan untuk rehab pagar sekolah yang masing – masing dipungut sebesar Rp 150.000 s/d Rp 200.000 per orang tua wali murid di sekolah tersebut sebanyak 226 anak. Amsor SPd Kepala Sekolah SD Negeri III Kroya ketika dikonfirmasi pada hari Jumat dini hari di ruang ker-
janya mengatakan pihak sekolah beserta komite sebelumnya sudah mengadakan kesepakatan dengan orang tua wali murid dan semuanya sudah ditempuh dengan mu-
tidak ada alasan karena hal itu sudah menjadi kewajiban sebagai abdi Negara. Hal tersebut lepas pengawasan pada waktu proyek Hotmix di Desa Sindang, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Hasil pantauan pada waktu lalu saat pengerjaan Hotmix di esokan hari ternyata pekerjaan itu sudah selesai atau finishing padahal waktu masih terlalu pagi laksana proyek itu bagaikan legenda sangkuriang sebelum jago berkokok sudah selesai, jadi jam berapa pekerjaan itu dimulai kalaupun dikerjakan malam/menjelang pagi hari
Lokasi Hotmik Desa Sindang Jl Murah Nara.
bagaimana dengan pengawasannya karena pada waktu pekerjaan hampir selesai baik
Bupati Cianjur Hadiri Sertijab Ketua Pengadilan Negeri Cianjur Cianjur (MP) - Bupati Cianjur Drs H Tjetjep Muchtar Soleh MM menghadiri serah terima jabatan Ketua Pengadilan Negeri Cianjur dari Catur Iriantoro SH MHum menjadi Wakil Ketua Pengadilan Negeri Kelas 1 A Bale Bandung kepada Nelson Sianturi SH MH di Gedung Pengadilan Negeri Cianjur, Senin (25/11/ 13). Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Bupati Cianjur, unsur Muspida Kabupaten Cianjur, para tokoh masyarakat di Kabupaten Cianjur, para pegawai Pengadilan Negeri Cianjur serta tamu undangan lainnya. Bupati Cianjur dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setulus – tulusnya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Cianjur, kepada Catur Iriantoro atas segala pengabdian dan dharma baktinya selama ini, yang ditandai dengan terjalinnya kerjasama yang baik, antara jajaran Pengadilan Negeri Cianjur dengan Pemerintah Kabupaten Cianjur, kerjasama tersebut antara lain koordinasi, pemberian bimbingan dan petunjuk teknis serta pengawasan. Selanjutnya Bupati me-
ngucapkan selamat jalan dan selamat berjuang kepada Catur Iriantoro SH MHum, semoga di tempat yang baru, dapat memberikan nuansa baru terutama dalam melaksanakan tugas dan wewenang serta fungsi Pengadilan Negeri dalam koordinasi, pemberian bimbingan dan pengawasan serta penegakan hukum. Lebih lanjut Bupati mengucapkan selamat kepada Nelson Sianturi SH MH selaku Plh Ketua Pengadilan Negeri Cianjur beserta ibu, semoga kehadiran bapak dan ibu dapat lebih memaknai kinerja Pemerintah Kab Cianjur. Terakhir Bupati mengatakan Pemerintah Kabupaten
Cianjur akan senantiasa mendukung langkah – langkah yang diambil pengadilan negeri, dalam hal ini pengadilan negeri, dalam melaksanakan tugas – tugasnya, terlebih pada saat ini pengadilan negeri dihadapkan pada tugas – tugas yang berat dan kompleks. Dengan kerja keras dan koordinasi yang baik dengan dinas/instansi terkait, tugas – tugas Pengadilan Negeri Cianjur dapat berjalan sebagaimana mestinya, sehingga kepastian hukum dan penegakan hukum yang merupakan faktor utama dalam penataan kehidupan berbangsa dan bernegara dapat terwujud sebagaimana kita harapkan. Dani
Suara Pilkades Pondok Damar Seruyan (MP) - Di Desa Pondok Damar Kecamatan Mentaya Hilir Utara Kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah, dalam rangka pencoblosan atau pemilihan kepala desa (Pilkades) Desa Pondok Damar diselenggarakan pada tanggal 30/11/13 pada hari Sabtu jam 11 siang cuaca sangat cerah, masyarakat Desa Pondok Damar sangat antusias sekali ti-
dak sabar untuk menunggu penghitungan suara kemenengan calon kepala desa tersebut yang dipilih. Situasi dan kondisi dalam keadaan aman dan kondusif karena di tempat penghitungan suara (TPS) tersebut dijaga ketat dari kesatuan TNI/POLRI dari Sungai Sampit yang bertugas pemantauan wilayah dan mengamankan TPS. Hasil pantauan Melayu
Pos di lapangan mewawancarai salah satu warga atau masyarakat Desa Pondok Damar yang bernama imas ini mengatakan kepada Melayu Pos jika nantinya ada salah satu dari empat calon tersebut yang terpilih jadi kepala desa diharapkan kalau sudah terpilih agar tau dengan tugasnya dan mengayomi masyarakat Desa Pondok Damar dan membuka lapangan kerjar. Tim
pelaksana proyek dan pengawas dari Dinas Bina Marga tidak ada di tempat kerjaan
maka tidak khayal bagaimana dengan tugas sebagai pengawas padahal itu sudah menjadi kewajibannya, belum lagi baru dikerjakan sudah ada Hotmix yang pecah serta ketebalan tidak merata, belum ada pemadatan apalagi dikompresor dan dalam pelaksanaan proyek tidak ada papan proyek terpasang seakan-akan ada penyembunyian anggaran karena merasa enggan diketahui publik jelas ada pelanggaran, maka dari Dinas Bina Marga dan Instansi yang terkait ada tindakan yang nyata tidak hanya sebatas melihat dan melihat hasil pekerjaannya saja. S Pranoto/Joy
Proyek PT Waskita Karya Menguntungkan Bagi Masyarakat Indramayu (MP) - Warga masyarakat Losarang khususnya bagi mereka para petani garam yang tergolong dalam sebutan revitalisasi tambak garam Losarang Indramayu merasa bahwa keberadaan proyek PT Waskita Karya dinilai sangat banyak menguntungkan masyarakat khususnya mereka para petani garam dan petani penggarap sawah yang mana hingga pada saat ini sarana jalan yang mereka gunakan pun sudah dapat dinikmati dengan lancar untuk menuju lahan yang mereka garap. Nanang Taryono salah satu masyarakat Losarang yang ditemui Melayu Pos di kediamannya baru-baru ini menyatakan ia selaku tokoh masyarakat Losarang benar– benar merasa bangga atas keberadaan proyek PT Waskita Karya karena sudah banyak membantu para masyarakat Losarang terutama mereka para petani garam dan petani penggarap sawah di mana loyalitas proyek tersebut telah menyediakan sarana jalan yang saat ini telah di-
Seruyan (MP) - Pemerintah Daerah Kabupaten Seruyan merencanakan akan membangun jembatan dari Telaga Pulang ke Pembuang Hulu sebagai jalan penghubung hingga ke wilayah hulu. Plt Sekda Seruyan Ir Syamsu Rizal MSi belum lama ini kepada wartawan mengatakan, beberapa waktu lalu. Pemkab Seruyan merencanakan akan membangun jembatan penghubung dari Telaga Pulang Kecamatan Sembuluh menuju Pembuang Hulu Kecamatan Hanau. Karena, jalan yang menuju ibu kota Kuala Pembuang yang melalui jalur transmigrasi berakhir hingga sampai Telaga Pulang. Sehingga, agar akses jalan ini bisa sampai menuju ke wilayah hulu, maka perlu adanya pembangunan jembatan yang menghubungkan ke sisi bagian kiri sungai Seruyan yakni dari Pembuang Hulu hingga sampai ke Kecamatan Suling Tambun. “Kalau jalan yang ada dari Kuala Pembuang melalui jalur transmigrasi itu hanya smpai Telaga Pulang saja, makanya kita rencanakan untuk membangun jembatan dari Telaga Pulang ke Pembuang Hulu, agar jalannya bisa nyambung semua,” ungkapnya. Jembatan itu lanjutnya, mempunyai bentang sekita 330 meter yang menyeberangi sungai Seruyan. Rencana ini diharapkan bisa terealisasi pada tahun 2014 mendatang sehingga akses menuju ke wilayah hulu bisa cepat terealisasi. “Kita usahakan usulan ini bisa terealisasi tahun 2014 mendatang, termasuk juga jalannya. Rencana ini kita usulkan ke pusat, karena ini perlu dana yang cukup besar, semoga saja bisa terealisasi,” harapnya. Kasim
syawarah. “Kalau sekolah tidak melaksanakan seperti ini, saya rasa sekolah tidak maju – maju sampai kapanpun kalau hanya berpacu dengan aturan,” tuturnya. D Tam
Proyek Hotmix di Desa Sindang Laksana Legenda Sangkuriang Indramayu (MP) - Dalam pelaksanaan dan penanganan proyek apapun sudah barang tentu harus di lakukan transparan dan lebih lagi dalam pengawasan oleh instansi terkait yakni dari Dinas Bina Marga akan tetapi kenyataannya sangat berbeda dan tidak sesuai dengan di lapangan sering kali baik pelaksana proyek ataupun pengawas dari dinas selalu tidak ada di tempat. Padahal di siang hari apalagi kalau waktu malam hari padahal dari dinas sudah ada petugas untuk pengawasan dan sudah diberi tunjangan baik BOP lebih lagi sudah digaji oleh Negara jadi
KILAS DAERAH Pemkab Seruyan Rencanakan Bangun Jembatan di Telaga Pulang
nikmati dan hingga merasakan untuk kelancaran usaha para petani tersebut terutama bagi mereka masyarakat pengendara roda dua dan roda empat maupun pejalan kaki turut serta merasakan dengan adanya sarana jalan yang telah diberikan oleh PT Waskita Karya. “Saya atas nama tokoh masyarakat Losarang dan para petani garam juga petani penggarap sawah mengucapkan banyak terima kasih pada Kepala Proyek PT Waskita Karya Bapak Berman A Guming yang telah banyak membantu masyarakat Losarang terutama bagi masyarakat petani,” tuturnya. Hendrik Tambunan
Bupati Letakan Batu Pertama Pembangunan Tahap II GSG Hamida Cianjur (MP) - Bupati Cianjur Drs H Tjetjep Muchtar Soleh MM meletakkan Batu Pertama Pembangunan Tahap II Gedung Serba Guna Hamida (Himpunan Alumni Miftahul Huda) yang di bangun diatas tanah seluas 23 M2 x 18 M2 di Komplek Ponpes Miftahul Huda Kp. Cisaat Rt/Rw 03/07 Ds Sabandar Kec Karangtengah Cianjur, Senin (25/11/13). Kegiatan ini dihadiri Camat Karangtengah, Unsur Muspika Karangtengah, Ketua MUI Cianjur, Para Alumni Miftahul Huda serta tamu undangan lainnya. Bupati Cianjur dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada jajaran pengurus Hamida koordinator Cianjur, mudah–mudahan dengan dimulainya pembangunan gedung serba guna ini, dapat mendorong upaya mewujudkan dunia pendidikan khususnya pendidikan keagamaan di kabupaten cianjur, sebagai landasan moral dan etika dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Selanjutnya Bupati menyampaikan salah satu ciri khas pendidikan di Indonesia yaitu adanya lembaga pendidikan pesantren. secara historis, pesantren telah ada dalam waktu yang relatif lama. Sebagai lembaga pendidikan, maka pesantren menjadi tumpuan utama dalam proses peningkatan kualitas keislaman masyarakat. Dengan katalain, maju mundurnya ilmu keagamaan sangat tergantung kepada pesantren–pesantren. Dengan sistem pendidikannya yang khas, pesantren menjadi lembaga yang dapat menghasilkan ahli – ahli agama yang sangat ulet, mandiri dan berkemampuan menjadi agen penyebar islam yang sangat baik, mereka inilah yang sesungguhnya menjadi tulang punggung penyebar Islam di Indonesia. Terakhir Bupati berharap dengan dibangunnya sarana Gedung Serba Guna ini dapat menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan, selaras dengan visi Kabupaten Cianjur yaitu mewujudkan masyarakat Cianjur yang lebih sejahtera dan berakhlakul karimah. Priyatna
PGRI Kecamatan Parungponteng Peringati Hari Guru Nasional Tasikmalaya (MP) - Ratusan guru berkumpul di lapangan alun-alun Kecamatan Parungponteng, Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat mengikuti upacara peringatan Hari Guru Nasional dan PGRI, Senin (25/11/ 2013) lalu. H Ade Rona Sikmat Kecamatan Parungponteng bertindak sebagai pemimpin upacara danturut dihadiri oleh unsur Muspika, Kepala Desa, siswa SD, SMP, SMA serta tamu undangan lainnya dan berlangsung khidmat. Idin Safidin SPd Ketua PGRI Kecamatan Parungponteng mengatakan hari guru kali ini bertemakan mewujudkan guru inspiratif dan penegakan kode etik untuk penguatan implementasi kurikulum 2013 sesuai tema ini guru dituntut terus menerus meningkatkan potensi di bidangnya dan selalu mawas diri karena guru adalah teladan bagi anak didiknya. “Kegiatan PGRI pertandingan olahraga bulu tangkis yang diikuti oleh guru-guru yang ada di Kecamatan Parungponteng. Peringatan hari guru tahun ini dijadikan momentum oleh para guru untuk meningkatkan semangat menggali ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai tuntutan kurikulum,” ungkapnya. Aceng F
Puskesman Parungponteng Perangi Kaki Gajah Tasikmalaya (MP) Puskesmas Kecamatan Parungponteng Kabupaten Tasikmlaya Provinsi Jawa Barat menggelar pengobatan masal. Pengobatan pencegahan penyakit filariasis (kaki gajah) ke masing-masing desa dari mulai tanggal 22 /11/2013 pengobatan untuk memberantas penyakit yang bisa membuat menderita cacat
seumur hidup. Itu pertama kali dilaksanakan di wilayah Puskesmas Kecamatan Parungponteng. Wahidah Am Keb Selaku penegas dari puskesman yang melaksanakan masingmasing desa sewaktu diwawancarai oleh wartawan MP di kantor kecamatan mengatakan pengobatan ini bertujuan agar warga
masyarakat terbebas dari penyakit kaki gajah, penyebab filariasis di tubuh manusia berasal dari gigitan nyamuk filarial setelah digigit kemudian cacing filarial berkembang di tubuh manusia, penyakit filariasi pun tidak bisa dihindarkan kalau ada yang terkena kaki gajah maka tak bisa disembuhkan ada sekitar
ribuan cacing bisa hidup di dalam kaki manusia yang terjangkit filariasis satu satunya cara adalah melalui pengobatan ini. “Pengobatan anti filariasis ini diberikan sesuai dengan kelompok umur yaitu kelopok usia 2 sampai 5 tahun, 6 sampai 14 tahun dan 15 sampai 65 tahun,” ungkapnya. Aceng F
Daerah
10 SINGKAT DAERAH
Asap Hitam di PT Agro Indomas KM 75 Seruyan (MP) – PT Agro Indomas KM 75 Jln Sudirman yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit atau pengolahan CPO (crud palm oil) hasil pantauan Melayu Pos pada saat melintas di perkebunan kelapa sawit ini di Desa Terawan Kecamatan Seruyan Raya Kabupaten Seruyan telah melihat kumpulan asap hitam pekat di atas cerobong PKS/mill pengolahan crud palm oil (CPO) boiler pokok jantung utama produksi PKS ini disinyalir menggunakan bahan bakar cangkang, dimana bahan bakar tersebut jika dimanfaatkan akan menimbulkan emisi di luar nilai baku mutu yang ditetapkan oleh pihak pemerintah, dan bila mana tidak ditaati peraturan dari pemerintah tersebut yang sudah ditetapkan kalau masih pakai bahan bakar cangkang tiap harinya setiap akan menaikan stiem atau mau produksi akan menimbulkan asap hitam tiap harinya dan akan menimbulkan pencemaran udara atau emisi udara. Seharusnya dari badan lingkungan hidup (BLH) melakukan pengawasan lebih ketat terutama di PKS PT Agro Indomas ini. Her
Ketua Korpri Kukuhkan Pengurus Unit Korpri OPD dan Vertikal Cianjur (MP) - Ketua Korpri Kabupaten Cianjur yang diwakili Wakil Ketua I, H Oting Zaenal Mutaqin SH MM, Senin (18/ 11/13) di Bale Praja Setda Kabupaten Cianjur. Kegiatan tersebut dihadiri Pengurus Dewan Korpri Kabupaten Cianjur serta tamu undangan lainnya. Ketua Korpri Kabupaten Cianjur dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Wakil Ketua I menyampaikan keberadaan Korpri saat ini menjadi sangat penting sebagai pendorong, pemberi saran dan pertimbangan kepada pemerintah, mengelola dan menampung aspirasi yang dikehendaki oleh anggota serta bagaimana Korpri mampu menyikapi perkembangan situasi saat ini dan di masa datang. Selanjutnya Ketua Korpri menyampaikan Korpri Kabupaten Cianjur sebagai awak birokrasi di daerah, harus senantiasa berupaya untuk meningkatkan profesionalitas demi mendukung jalannya pemerintahan yang telah mencanangkan program reformasi birokrasi secara total, dan melayani seluruh komponen bangsa dan masyarakat tanpa berlaku diskriminatif dengan dilandasi semangat akhlakul karimah. Terakhir Ketua Korpri mengharapkan dengan dilantiknya para Dewan Unit Pengurus Korpri Kabupaten Cianjur akan semakin memantapkan peranan anggota Korpri dalam berbagai bidang, sebagai aparatur pemerintah, abdi negara, dan abdi masyarakat serta dapat terus meningkatkan dan memelihara spirit dan kinerja Korpri, sebagai wadah pembinaan dan perjuangan para pegawai Repulik Indonesia. Sementara itu Ketua Subupaten Bidang Peranan Perempuan dan Pengabdian Korpri Kabupaten Cianjur, M Ginanjar MAP melaporkan para pengurus unit korpri yang dikukuhkan meliputi 11 unit korpri terdiri dari Setda, Satpol PP, BKPPD, Disbudpar, BKBPP, BPPTM, Arpusda, Kesbangpol, Kejari, DPKAD dan Dishutbun. Agus
Edisi: 187/Thn VII / 4 - 17 Desember 2013
Keluar Masuk Kapal Kembali Normal Kuala Pembuang (MP) Beberapa pekan yang lalu keadaan peraiaran laut wilayah Kabupaten Seruyan sempat membuat para pengguna jalur air baik kapal barang maupun para nelayan sempat terhenti sesaat, disebabkan kondisi alam yang sulit diprediksi akan tetapi beberapa hari belakangan ini keadaan terlihat sudah mulai bersahabat dan juga kondisi cuaca serta gelombang laut sudah berada di posisi normal kembali, hingga memungkinkan aktivitas keluar masuknya kapal di perairan sungai Seruyan sudah kembali lancar seperti semula.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kuala Pembuang Wawan Setiawan melalui Plh Abdullah, Rabu (6/ 11) beberapa minggu lalu dalam ruang kerjannya kepada wartawan mengatakan, saat ini ketinggian gelombang di perairan laut Jawa berdasarkan prakiraan cuaca dari BMKG Maritim kurang lebih mencapai 2 meteran bahkan lebih. Sehingga dengan kondisi seperti ini, keberadaan Kapal Layar Motor dapat melaut untuk melakukan Aktivitasnya dengan aman. “Memang saat ini ombak
atau gelombangnya tidak begitu besar dan masih aman dilalui (berlayar),” ujarnya. Selama bulan Oktober 2013 lalu lanjutnya, kapal yang keluar masuk berjumlah sekitar 20 buah kapal, yakni untuk kapal yang berangkat dari Kuala Pembuang sebanyak 19 buah dan yang datang ke Kuala Pembuang sebanyak 23 buah. Dengan tujuan keberangkatan kapalkapal tersebut antara lain, Juana, Gersik, Semarang, Sedayu, dan Banjarmasin. “Muatan kapal yang menuju pulau Jawa rata-rata banyak mengangkut buah kelapa yang tua, dan pulangnya
membawa berbagai macam sembako dan juga berbagai macam bahan bangunan”, terangnya. Sementara itu, salah seorang Kepala Nakhoda H Tata yang menjadi kep KM Karya Abadi mengatakan hampir selama kurang lebih 6 bulan ini, pihaknya membawa kelapa yang tua ke pulau Jawa untuk memenuhi permintaan dan mengantarkan pesanan pelanggan yang berada di Pulau Jawa tersebut. “Hampir semua kapal yang dari Kuala Pembuang ini membawa pesanan kelapa tua ke Jawa, dan kami hanya
mengambil upah membawanya saja. Kalo buah kelapa ini milik warga yang sudah dipesan oleh orang dari Jawa, baik dari Gersik, Semarang, Juana maupun Sedayu,” ujarnya. Menurutnya, harga jual di Jawa sudah mulai membaik yakni sepengetahuannya dijual di Jawa sekitar harga Rp2400 per biji. Dengan naiknya harga buah kelapa tua ini, akhirnya para pemilik atau penjual kelapa tua di Kuala Pembuang menjualnya ke Jawa, kegiatan ini sudah berlangsung sejak sekitar 6 bulan lalu, dan sampai sekarang masih berjalan dengan baik. Kasim
Proyek Pemecah Ombak Sei Bakau Diduga Asal-asalan Pasalnya, pembangunan proyek pemecah ombak yang lokasinya berada di Desa Sei Bakau wilayah Kecamatan Seruyan Hilir Timur Kabupaten Seruyan, terindikasi banyaknya dari pihak pelaksana atau kontraktor (pemborong)
dalam item pekerjaan terlihat masih banyak yang perlu dibenahi. Total pagu anggaran APBN tahun 2012 lalu yang jumlah dananya miliaran terkesan mubajir bahkan sudah beberapa kali tim penilai datang ke lokasi tersebut melakukan cros chek baik yang datang dari pihak provinsi maupun dari pihak pusat khususnya dinas yang terkait, hasilnya hanya adem ayem kesan ini jelas tidak ada tindak lanjut dari hasil kegiatan tersebut dilaksanakan baik atau tidaknya proyek pembangunan tersebut. Yang terlihat di lapangan (lokasi) masih banyak keku-
rangan dalam kegiatan pembangunan proyek pemecah ombak Sei Bakau tersebut yang mana lokasi Sei Bakau merupakan salah satu tempat wisata yang mana daerah tersebut memiliki karisma tersendiri, sangat indah serta setiap harinya para pengunjung yang datang dari berbagai daerah untuk mampir melepaskan lelah serta menikmati waktu beristirahat sejenak melihat keindahan dan juga kenyamanan bersama keluarga, bahkan sekarang ini tempat wisata terbut terus dilakukan proses pembenahan guna lebih indahan, menarik daya tarik dengan pesona jauh beda dengan daerah
lainnya dengan paduan tempat yang alami sejak dahulu terlihat terus dipoles dengan warna-warni agar indah dan menarik wisatawan atau pengunjung yang datang. Untuk itu perlu adanya tim audit yang datang ke lokasi guna melihat secara langsung bagaimana kondisi bangunan yang sekarang ini terlihat masih banyak kekurangan, dengan alokasi dana cukup besar tentu diperlukan pengawasan dari pihak terkait. Sayangnya setiap wartawan yang mau konfirmasi kepada pihak pemborong, pelaksana kegiatan di lapangan PT Lembur Kuning yang
dikenal dengan nama Ibu LINDA yang berada di Kota Sampit selalu tidak ada di tempat, hingga berita ini naik cetak. Menurut salah satu warga Sei Bakau yang namannya minta tidak dikorankan pada wartawan Melayu Pos beberapa waktu lalu mengatakan, adanya pembangunan proyek tersebut sama sekali hanya buang-buang dana saja bahkan hasil dari pembangunan tersebut terkesan asal-asalan. “Berbeda dengan pembangunan lanjutan tahun 2013 yang sumber dananya juga berasal dari APBN, sekarang terlihat sangat baik,” katanya. Kasim
Tasikmalaya (MP) - Bertempat di Halaman Sekretariat Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Bupati Tasikmalaya yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Drs H Abdul Kodir MPd menghadiri acara Festival Budaya Jawa Barat 2013. Pada kesempatan tersebut hadir Wakil Gubernur Jawa Barat, H Deddy Mizwar, sejumlah Anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Unsur Muspida Kabupaten Tasikmalaya, Kepala Bidang Budaya Dinas Pariwisata provinsi Jawa Barat, Dra Wiana Sundari, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebuadayaan Kabupaten Tasikmalaya, Drs Nana Heryana MM Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Ponorogo, H drg Sapto Jatmiko TR MM Kepala Dinas Pariwisata, Kebuadayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Klaten, Sugeng Haryanto, para kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya dan tamu undangan lainnya. Dalam sambutannya, Bupati Tasikmalaya yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya mengatakan, tujuan utama digelarnya Festival Budaya Jawa Barat ini adalah membimbing para generasi muda kita agar mereka semakin memahami dan menyadari pentingnya pelestarian budaya daerah. Festival
Budaya Jawa Barat merupakan pesta budaya komunitas adat Jawa Barat yang masih menjunjung nilai-nilai kearifan budaya lokal, yang pada saat ini sudah mulai luntur, tergeser oleh budaya modern. Nilai-nilai kearifan lokal yang masih dijaga pada tiap-tiap komunitas adat merupakan warisan budaya sunda dari para sesepuh sunda, merupakan jati diri masyarakat sunda yang harus kita jaga dan kita lestarikan. Jangan sampai budaya sunda tergeser oleh budaya modern. Pada kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Jawa Barat, H Deddy Mizwar dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Festival Budaya Jawa Barat 2013 yang diselenggarakan di Kabupaten Tasikmalaya ini diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam upaya memperkenalkan dan melestarikan budaya Jawa Barat, serta meningkatkan rasa bangga akan budaya daerah kita sendiri. Kita sadari bersama bahwa sektor pariwisata merupakan sektor yang memiliki efek ganda, artinya bahwa pengembangan sektor kepariwisataan mampu menghadirkan dampak yang luas serta mampu menggairahkan sektor perekonomian lainnya seperti transportasi, perdagangan, UMKM, hitel dan restoran, telekomunikasi, industry jasa, pendidikan, sosial, kesehatan bahkan keamanan.
“Untuk dibentuknya sektor kepariwisataan tersebut, tentunya diperlukan kesamaan visi dan misi serta sinergitas yang mantap diantara segenap pemangku kepentingan baik itu pemerintah, dunia usaha dan masyarakat. selain itu yang tidak kalah pentingnya harus kita perhatikan adalah hadirnya peta destinasi dan promosi wisata yang terintegrasi dan berbasis kompetensi serta
upaya pencitraan pariwisata Jawa Barat melalui berbagai kegiatan positif mulai dari skala regional, nasional dan internasional. Hal ini bertujuan untuk lebih mengeksplorasi seni budaya lokal serta memperkenalkan potensi dan daya tarik wisata di Jawa Barat kepada masyarakat luas, serta negara-negara lain,” ungkap Wakil Gubernur. Kegiatan Festival Budaya Jawa Barat 2013 ini diikuti oleh
12 Kabupaten/Kota di Jawa Barat, yaitu : Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Subang, Kabupaten Bandung, Kabupaten Garut, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Ciamis, Kota Cimahi, Kabupaten Bogor dan Kabupaten Kuningan serta dihadiri tamu dari Kabupaten Ponorogo dengan menampilkan kesenian Reog Ponorogo. Ujang
Indramayu (MP) - Rupanya Pemerintah Kabupaten Indramayu terus berbenah diri dalam hal penataan pegawai yang sesuai dengan bidangnya masing-masing dengan di lakukannya promosi dalam tahun 2013 sudah dua kali melakukan rotasi dan promosi yang pertama pada bulan Agustus sebanyak 417 pegawai dari beberapa eselon sedangkan di bulan November 2013 hanya 208 pegawai, adapun rotasi dan promisi bulan November terdiri dari para pejabat Struktural Eselon II, III dan IV di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu Jawa Barat pada priode pelantikan 20-11-2013. Rotasi dan promosi untuk Eselon II sesuai dengan keputusan Bupati Nomor : 824.4/ Kep.368-BKD/2013, tanggal 19
November 2013 sebanyak 9 orang pegawai, Eselon III sesuai keputusan Bupati Nomor : 824.4/Kep.369-BKD/2013, tanggal 19 November 2013 yang sebanyak 29 orang pegawai diantaranya telah terjadi pergantian/promosi Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Pantura M.A. Sentot Patrol yang dulu dijabat oleh dr H Mohammad Toha yang sekarang menjabat pada jabatan baru Kepala Bidang Sosial dan Budaya pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indramayu, dan yang sekarang menjabat sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Pantura M.A. Sentot Patrol Kabupaten Indramayu di jabat oleh dr Hadi Rahmatsyah Sumardi Mars. Serta rotasi dan promosi pada Eselon IV sesuai
keputusan Bupati Nomor : 824.4/Kep.370-BKD/2013, tanggal 19 November 2013 sebanyak 89 orang Pegawai. Hal rotasi dan promosi ini apakah untuk pencerahan dalam tugas atau memang selayaknya harus dilakukan untuk kesinergian dalam bertugas dan kami mengharap semoga sering dilakukannya menjadi suatu kemajuan dalam mengatur tatanan Pemerintahan dan Kabupaten Indramayu semoga saja ada nilai lebih di bandingkan dengan Kabupaten seantero bumi pertiwi ini dan baru ada wacana tapi belum pasti akan dilakukan lagi rotasi dan promosi lebih besar lagi di tahun 2014 mendatang apakah sebelum pemilihan umum legislatif atau setelah pelaksanaan Pemilihan Umum Legislatif. S Pranoto/Joy
Seruyan (MP) - Mega proyek yang menggunakan anggaran dana APBN Pusat Jakarta tahun 2012 yang telah lalu dalam pelaksanaan pembangunannya diduga dan terkesan asal-asalan.
Pembukaan Festival Budaya Jawa Barat 2013
Wacana Rotasi dan Promosi Tahun 2014 Akan Lebih Besar di Pemkab Indramayu
“Wariskan Hutan Yang Baik Untuk Generasi Penerus Bangsa”
Kepala Desa Compreng Normalisasi Saluran Air Subang (MP) – Di jaman era Reformasi ini masyarakat harus benar–benar bisa memilih pimpinan yang teladan adil dan bijak sana mengutamakan kepentingan umum dari pada kepentingan pribadi. Desa Compreng Kecamatan Compreng memiliki jumlah penduduk 876 jiwa pekerjaan mayoritas petani, tanah sawah seluas 61 H a kini telah giat membangun sarana dan prasana. Kepala Desa Sulaeman Afandi ST kepada wartawan melayu Pos mengatakan tahun ini dimaksudkan agara desa kami dapat mensenjahtrakan dengan kemajuan desa – desa lainya sehingga tidak dapat ketinggalan. Dalam rangka turunya hujan maka dengan ini kepala desa membiaya untuk normalisasi pembuangan air dari pasar Sukaseneng sampai ke Kali Sewo menggunakan alat berat Beko selama 50 jam. Kekompakan antara aparat desa, LPM, BPD, dan tokoh masyarakat sangat membantu program pembangunan desa tersebut. Karena itu kepala desa mengaku bangga atas partisipasi masyarakat dalam membangun semangat tinggi, hal ini mengharapkan bantuan dari pihak pemerintah Subang. R Haryanto
Cianjur (MP) - Bupati Cianjur Dr H Tjetjep Muchtar Soleh MM yang diwakili oleh Drs H Rachmat Khotimin (Staf Ahli Bupati) penanaman pohon di lokasi Bataliyon Raider 300 Cianjur/samping Hutan Kota Cianjur pada hari Kamis tanggal 21 November 2013. Acara dihadiri oeh Ketua DPRD, MUI Cianjur, DANYON 300 RAIDER, Kapolres, Kodim 0608, Dandim 0608, Para Staf Ahli Bupati, Para kepala OPD, Ketua Tim Penggerak PKK, Kepala Dinas Perhutani, dan para tamu undangan lainnya. Bupati Cianjur mengatakan, peringatan hari menanam pohon tahun ini kita padukan dengan hari ulang tahun KORPRI ke-42 karena kedua peringatan tersebut memiliki agenda yang sama dengan program kehutanan. Peringatan ulang tahun KORPRI itu sendiri menekankan pentingnya meningkatkan kualitas manajemen pemerintahan melalui pemanpaatan
kelembagaan ketatalaksanaan hingga peningkatan potensi SDM pegawai negeri sipil. Siklus alam dan ekosistem sekitar hutan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan umat manusia, oleh karena itu keberadaan ekosistem hutan
dan siklus air harus terus dijaga dan tidak boleh diganggu karena apabila diganggu akan menimbulkan kerusakan dan bencana alam bagi umat manusia. Saat ini perambahan hutan dan ilegal logging terjadi hampir di setiap kawasan hutan yang ada di Negara In-
donesia, tak terkecuali di Kabupaten Cianjur yang kaya akan Sumber Daya Alam. Untuk menyikapi permasalahan hutan ini, Pemerintah Kabupaten Cianjur dalam rangka hari ulang tahun KORPRI ke-42 telah melakukan kegiatan penanaman pohon yang. Bupati Cianjur mengharapkan kepada seluruh jajaran dinas/instansi/lembaga, jajaran TNI dan POLRI, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, untuk berperan aktif mendukung dan melaksanakan setiap gerakan penanaman pohon. Drs Moch Ginanjar MAP selaku ketua penyelenggara menyampaikan maksud dan tujuannya kegiatan tersebut adalah: 1. Sebagai sarana edukasi, peningkatan kepedulian kemampuan dan kemandirian seluruh komponen masyarakat akan pentingnya menanam dan memelihara pohon. 2. Mengajak seluruh
komponen masyarakat untuk melakukan penanaman dan pemeliharaan pohon secara berkelanjutan untuk mitigasi perubahan iklim dan merehabilitasi hutan dan lahan. 3. Menambah tutupan lahan dan hutan guna mencegah longsor dan banjir di musim hujan. 4. Menyerap korbon dioksida akibat dari mitigasi perubahan iklim dan penyediaan bahan baku industry pengolahan kayu pangan dan energi terbarukan. Guna mensinergikan program tersebut di arahkan secara lintas sektoral yang melibatkan pemerintah pusat, provinsi, kabupaten / kota. Dalam acara tersebut juga pemberian piagam penghargaan kepada pejabat publik, sekolah, penyuluh kehutanan swadaya masyarakat (PKSM) dan organisasi kemasyarakatan, pada tahun 2012 penanaman yang dilakukan di dalam maupun di luar kawasan hutan tercatat sebanyak 10.118.336 pohon. Dani
Edisi: 187/Thn VII / 4 - 17 Desember 2013
Sambungan
Camat Budi Dianggap Gagal Membina Wilayah Kecamatan Sliyeg Sambungan dari hal. 1 Indramayu sebagai bentuk penolakan pengajuan BPD Desa Gadingan yang direkomendasi Camat mengusulkan Kumedi sebagai PJS desa Gadingan Kecamatan Sliyeg, Senin (19/11) lalu. Sekitar 400-an lebih masyarakat desa Gadingan di depan pendopo Kabupaten Indramayu kebanyakan ibuibu rumah tangga yang turut dalam aksi damai tersebut dikawal ekstra ketat dari jajaran anggota kepolisian Polres Indramayu. Menurut Su’eb Toyib Kordinator Lapangan masyarakat desa Gadingan, warga masyarakat datang ke pendopo kabupaten bukan untuk berdemo melainkan ingin silaturahmi dengan Bupati dan ingin menyampaikan aspirasi masyarakat, sebab pengajuan PJS Desa Gadingan yang diusulkan BPD dan Camat Sliyeg sudah keluar dari Peraturan Daerah pasal 27 tentang menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat di atas kepentingan pribadi dan golongan, sebab dengan adanya Surat Keputusan (SK) Petikan dari Bupati Indramayu tertanggal 9 September 2014. Sekertaris /Jurutulis Desa digantikan oleh Sekdes
PNS yang ditunjuk oleh Kecamatan Setempat, maka dengan sendirinya Kumedi pada saat itu sebagai Sekdes Gadingan secara tidak langsung telah digantikan Sekdes PNS dari Kecamatan. Oleh karena itu, turunnya SK Petikan dari Bupati, Kumedi bukan Pamong atau aparat Desa Gadingan, sebab sejak saat itu Kumedi tidak lagi ngantor ke desa. “Seharusnya pengajuan PJS yang diusulkan BPD ke kecamatan, sebelum diajukan kepada Pemerintah Daerah, Camat Sliyeg seharusnya mengkaji ulang pengajuan itu, apakah usulan PJS itu sudah sesuai aspirasi masyarakat atau tidak? Di samping itu Kumedi yang bukan lagi pamong atau Jurutulis Desa, dalam pengusulan PJS kepada Pemerintah Daerah, pengajuan BPD melalui Camat, kriterianya direkayasa sebagai Sekdes I (Pertama) Desa Gadingan, ini sudah cacat hukum dan Camat terkesan tutup mata, lalu SK Petikan Bupati Indramayu untuk Edi Sucipto sebagai Sekdes Gadingan tanggal 9 September 2013, apakah kurang jelas?” ucapnya kepada Melayu Pos. “Kami diterima dan ditemui D Darpadi Kabag
Otdes Indramayu di kantornya, serta dirinya (D.Darpadi) Berjanji mengundang Muspika Kecamatan Sliyeg dan Ketua BPD Gadingan untuk mengklarifikasi masalah ini supaya secepatnya terselesaikan,” tambah Su’eb sambil meninggalkan Pendopo Kabupaten Indramayu didampingi Asep dan rekanrekannya. Budi Camat Sliyeg ketika ditemui wartawan di kantor Kecamatan Sliyeg, sebelum masyarakat Desa Gadingan melakukan aksi damai di Pendopo Kabupaten Indramayu mengatakan dirinya tidak mempunyai kewenangan untuk ikut campur dan tidak mau intervensi dalam persoalan ini. “Pengajuan atau usulan PJS adalah kewenangan Ketua BPD dan Anggotanya, mengenai Kriteria PJS usulan BPD Gadingan, Kumedi statusnya sebagai aparat desa atau pamong bukan Sekdes Kriteria I (pertama),” katanya. “Saya tidak mau intervensi, karena itu kewenangan BPD,” kelit Budi. Di waktu yang berbeda, D Darpadi Kabag Otonomi Desa (Otdes) Kabupaten Indramayu menjelaskan, untuk menjaga stabilitas dan kekondusifan dirinya telah mengembalikan
lagi berkas pengajuan dari BPD melalui Kecamatan Sliyeg agar dikaji ulang. Menurutnya pengajuan tersebut dinilai tidak sesuai Perda yang ada, karena adanya aksi dari masyarakat yang menolak pengajuan tersebut. “Untuk menjaga stabilitas dan keamanan supaya kondusif, berkas pengajuan PJS Desa Gadingan, dari kecamatan Sliyeg sudah saya kembalikan lagi,” jelas D Darpadi. Menanggapi hal tersebut, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Semangat melalui Wasto berpendapat, kebijakan D Darpadi Kabag Otdes Indramayu sudah tepat serta keputusan yang bijak. Pasalnya, kalau berkas pengajuan PJS itu tidak segera dikembalikan kepada pihak terkait, suasana di desa itu akan semakin memanas, bisa jadi akan menimbulkan keributan serta gontokgontokan antara BPD dengan masyarakat. “Kalau hal ini dibiarkan berarti Camat Budi dianggap telah gagal dalam membina wilayahnya dan harus bertanggung jawab,” tegas Wasto kepada Melayu Pos Senin kemarin. Dedi/Wasnadi
Aparat Penegak Hukum Diminta Periksa Pihak Terkait Sambungan dari hal. 1 Apakah evaluasi yang dilakukan hanya asal-asalan? Seharusnya panitia evaluasi melakukan cek dan ricek yang benar, jika terdapat salah satu dokumen izin yang mencurigakan lansung tanyakan kepada instansi yang mengeluarkan izin tersebut. Agar tidak menjadi sebuah kecurangan dalam proses pelelangan. Sedangkan proses untuk mengikuti satu paket proyek saja tidak mudah, banyak tahapan-tahapan yang harus diikuti. Seperti melakukan pendaftaran. membuka sampul penawaran, evaluasi panitia, pembuktian prakualifikasi (menunjukan berkas asli perusahaan), pengumuman pemenang. Justru sebaliknya panitia lelang khususnya Ketua Pokja VI Firdaus tidak dapat membedakan mana yang asli dan mana yang palsu. Untuk membuktikan keabsahan dokumen IUJK CV PUTRA BANTAN PERKASA tim, Selasa (19/11/13) langsung menanyakan hal ini kepada Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Bengkalis melalui salah satu bagian pengurusan IUJK. Ternyata benar bahwa CV PUTRA BANTAN PERKASA belum ada melakukan perpanjangan masa berlakunya IUJK tersebut untuk tahun 2012.
Faisal bagian penerimaan pengurusan IUJK menjelaskan, “bahwa nomor register yang digunakan CV PUTRA BANTAN PERKASA 279/IV/2012 adalah nomor register CV IRWAN SAPUTRA,” ungkapnya. Ia menambahkan, suatu hal yang tidak mungkin 2 perusahaan bisa mempunyai nomor register yang sama. Kemudian untuk bapak ketahui nomor seri dibawah lembaran IUJK terakhir itu yang mengeluarkan lansung dari medan dan hurufnya agak besar. Sementara nomor seri IUJK lembaran terakhir CV PUTRA BANTAN PERKASA hurufnya kecil. Tampak jauh perbedaannya. Sisi lain, mantan Ketua Pokja VI M FIRDAUS SE MSi saat ingin dijumpai tim untuk mempertanyakan hal tersebut seakan-akan menolak dengan alasan sedang ada rapat dan sibuk. Hingga hari ini, mantan ketua pokja VI Firdaus saat ini tidak dapat dijumpai merujuk kepada Undang-undang RI No 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik, Bagian Kesatu Hak Permohonan Informasi Publik Pasal 4 ayat (2) “Setiap orang berhak: a. Melihat dan Mengetahui Informasi Publik”, Bagian Keempat Kewajban Badan Publik Pasal, 7 ayat (2) “ Badan Publik wajib me-
nyediakan informasi Publik yang akurat, benar dan tidak menyesatkan. Tim menanyakan persoalan ini melalui kiriman SMS namun sampai detik ini SMS yang dikirim tim tidak ada balasan sama sekali oleh mantan ketua pokja tersebut. Perlu diketahui, dokumen IUJK yang dipalsukan adalah dokumen negara. Artinya persoalan ini seharusnya dilaporkan kepihak aparat penegak hukum bukan hanya diberi sangsi administratif sesuai Undang-undang Pepres No 54 Tahun 2010. Selain itu kita juga tetap mengacu kepada asas praduga tidak bersalah. Terkait pemalsuan IUJK atas nama CV PUTRA BANTAN PERKASA diduga sampai saat ini mantan ketua pokja VI sama sekali tidak melaporkan hal ini kepada pihak aparat penegak hukum. Dan kenapa mantan ketua pokja VI yang harus melaporkan persoalan ini? Karna dia (Firdaus-red) yang mengetahui adanya pemalsuan IUJK ditambah lagi saat itu dia (Firdaus) menjabat selaku ketua Pokja VI. Terpisah menurut Kadiv Hukum dan Sosial Rakyat LSM “Telinga Lebar” Marcel Hariyadi terkait permasalahan tersebut mengatakan, “Persoalan pemalsuan dokumen negara adalah
perbuatan melawan hukum dalam ranah tindak pidana murni. Artinya setiap orang warga negara bisa melaporkan hal tersebut dan pihak kepolisian ataupun kejaksaan dapat segera melakukkan tindakan represif dikenai pasal 263, 266 KUHP Jo seorang pejabat menggunakan kekuasaan untuk memalsukan data dokumen negara dengan menangkap, menyidik, menuntut sampai ke pengadilan,” jelasnya. Ia menambahkan, “Apabila dilakukan oleh perseorangan terhadap orang lain maka peristiwa pidana tersebut dimasukkan ke kategori delik aduan. Artinya harus korbannya langsung yang melaporkan dan tidak boleh orang lain contoh : pencurian, pengelapan dsb serta apabila seseorang tidak melaporkan padahal diketahuinya perbuatan jahat itu maka dianya akan terkena hukuman sebagai ikut serta dan turut membantu sesuai pasal 55, 56 KUHP dengan ancaman penjara 5 tahun,” tegas pria berdarah Sumatra saat ditemui di Lobby Hotel Singgasana Surabaya, Jumat (22/13). Jika benar persoalan tersebut sampai saat ini tidak kunjung dilaporkan tentu menjadi sebuah pertanyaan, ada apa tidak dilaporkan? SBI
Penanganan Kasus Pencabulan Oleh Unit RPK/ PPA Polres Indramayu Lamban Sambungan dari hal. 1 mukan yang namanya keadilan secara hukum bagi semua warga negara di bumi pertiwi ini karena anak kami telah dizolimi orang belum lagi beban mental,” tuturnya. Sementara itu, Kanit PPA Polres Indramayu Aiptu S Dwi Hartati SH di ruang kerjanya mengatakan, “Masalah pelaporan mengenai peristiwa tindak pidana perbuatan cabul yang dilakukan oleh guru madrasah itu kami tidak akan memberikan keterangan atau stegmen apapun karena se-
bagai korbannya adalah anak di bawah umur yang dikhawatirkan nanti kalau ada pemberitaan takut menjadi mental anak menjadi minder kecuali kalau ibu korban/ pelapor sendiri yang menanyakan bagaimana perkembangan dari kasus ini maka kami akan jelaskan apakah sudah P21 atau belum tapi kalau wartawan yang menanyakan jelas kami tidak akan berkomentar terkait perkembangan kasus itu dan untuk lebih jelas silahkan untuk wartawan hubungi
langsung ke Humas Polres,” paparnya dengan nada agak cuek. Jadi dengan kejadian ini sangat cukup jelas bahwa penangganan berjalan lamban kurang pro aktif maka diharapkan Komnas Perlindungan Anak segera turun dan hampir sebulan para saksi baru dipanggil surat panggilan Nomor:S.Pgl/ 3408/XI/2013/Reskrim tanggal 21 November 2013 dan tanggal menghadap 29 November 2013 saksi perkara tindak pidana “perbuatan
cabul terhadap anak dibawah umur” dalam pasal 82 UU RI No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Padahal dengan kasus yang sama begitu korban melaporkan ke Polres langsung ditangani bahkan secepatnya pelaku dilakukan penangkapan tapi kali ini agak berbeda ada apa sebenarnya dengan kejadian ini hanya pihak berwajib yang tahu. Kita tunggu hasil kelanjutannya tentang pengusutan sesuai dengan hukum yang berlaku. S Pranoto/Joy
Mungkinkah Kekuasaan Tidak (Lagi) Memihak Koruptor? Sambungan dari hal. 1 Rasanya kenyataan itu selalu bertemu dalam praktek. Dalam khasanah cerita lama dilambangkan dengan Datuk Maringgih (masa penjajahan Belanda) sebagai sosok sangat garang (jagoan). Datuk Maringgih menjadi sosok kaya karena monopoli kekuasaan (Siti Nurbaya, Marah Rusli,1930). Berdasarkan uraian di atas, memang ada bukti empirik bahwa terdapat relasi kuat antara korupsi dan kekuasaan. Untuk menjelaskannya, bisa jadi zaman kita sekarang ini korupsi simbolnya tidak lagi Datuk Maringgih. Melainkan disimbolkan tokoh Nazaruddin. Ia
melakukan ketidak jujuran usahanya dengan menggunakan kekuasaan partai. Ujungnya ceritanya sama saja yaitu korupsi. Hanya saja pada sosok Datuk Maringgih unsur powernya pada kekuatan fisik. Sementara pada sosok Nazaruddin powernya ada kekuasaan politik partai atau elit Negara. Sangat jelas, kedua tokoh ini adalah orang hebat. Kehebatannya menjadi simbol yang banyak ditiru di belakangnya. Simbol korupsi yang bergabung dengan kekuasaan. Yang juga tidak dapat dibantah korupsi bergabung dengan kakuasan itu implikasinya dahsyat.
Mungkin seperti Taupan Haynan yang melanda Filipina baru baru ini. Taupan itu meluluh lantakkan semuanya. Luar biasa. Sekarang kita kembali pada pertanyaan bagaimana menghadapi masalah tersebut. Jawabannya bisa diberikan sebagai berikut: Pertama, kita rujuk ajaran agama yang jelas menolak korupsi, yakni rujukan kebenaran yang tinggi dari agama. Yaitu, perbuatan salih (baik), mengganti perbuatan korupsi (amoral). Dunia diwariskan kepada orang yang salih (baik). Kedua, mari kita hargai kejujuran dan kebenaran. Hentikan dukungan kepada
pelaku korupsi demi menyelamatkan bangsa dan negara. Seperti kata ahli hikmat, pengkhianat adalah orang yang tidak mengerti bagaimana kehebatan kebenaran. Kebenaran itu adalah kekuatan. Sementara pengkhianatan adalah kehancuran. Untuk catatan akhir, mulai sekarang mari kita canangkan bahwa korupsi adalah penghinatan. Korupsi bisa menghancurkan Negara ini. Kita harus mencegah Negara dari korupsi, karena kita harus menjaga Negara dari kehancuran. Semoga kekusaan dalam hal ini dipastikan tidak mendukung korupsi.
11
Pevita Pearce Sarankan Penderita AIDS Berani Bersuara
Dalam memperingati Hari AIDS sedunia yang jatuh setiap 1 Desember, aktris seksi Pevita Pearce menyarankan agar penderita AIDS tetap berani bersuara, bukan minder. “Orang yang terkena AIDS harus berani bersuara. Jangan mengalihkannya, kenapa gue kena orang lain tidak,” ujar Pevita saat ditemui di Studio RCTI, Kebon Jeruk. Selain itu, Pevita juga menyarankan agar setiap individu mau mencari tahu penyebab terjangkitnya penyakit yang mematikan itu. “Tetapi memang bukan cuma itu aja,
setiap individu harus mencari tahu. Karena itu bukan pemberian Tuhan. Setiap individu harus becareful,” sarannya. Saat ini, Pevita sendiri mengaku memiliki teman yang menderita AIDS. Sebagai teman tentu dirinya tak hentihentinya memberikan dukungan. “Ada. Dia teman. Itu cerita pribadinya dia sih, saya enggak berani cerita. “Tapi support aku selalu berikan ‘jangan terlalu tengggelam dalam ketakutan, tiap orang punya garis hidup’,” pungkasnya. Sri
Menaikkan BBM Bukan Solusi Menolong Rupiah Sambungan dari hal. 1 tentu saja subsidi akan berkurang. Memang, saban tahun, pemerintah digelayuti subsidi BBM yang sangat berat. Dalam APBN-P 2013, subsidi BBM tercatat Rp 199,9 triliun dan APBN 2014 sebesar Rp 210,7 triliun. Nah, kalau nilai rupiah terus melemah terhadap dolar AS, maka anggaran subsidi yang harus ditanggung pemerintah bakal membengkak. Asal tahu saja, dalam APBN-P 2013 kurs rupiah ditetapkan sebesar Rp 9.600 per dolar AS dan APBN 2014 sebesar Rp 10.500 per dolar AS. Jadi, bisa dibayangkan jika kurs rupiah terus bertahan di angka Rp 11.900, seperti saat ini. Jadi, memang masuk akal apa yang diwacanakan Sofjan Wanandi. Tapi, apakah secara otomatis menaikkan harga BBM akan membuat rupiah menguat? Tunggu dulu. Coba saja lihat saat pemerintah menaikkan harga BBM 22 Juni 2013 dari Rp 4.500 menjadi Rp 6.500 per liter (premium) dan solar Rp 5.500 per liter. Saat
itu, rupiah sudah menembus Rp 10.000 per dolar AS. Tekanan terhadap rupiah berlangsung sejak Mei 2013. Selama bulan itu, menurut catatan Bank Indonesia, rupiah rata-rata melemah 0,36% di level Rp 9.658 per dolar AS. Bahkan setelah harga BBM naik, tekanan terhadap rupiah tidak berhenti. Selama bulan Juli 2013 rupiah terdepresiasi 3,43% dan ditutup di level Rp 10.278 per dolar AS. Memasuki bulan Agustus, September, Oktober, November, hingga awal Desember ini rupiah terus tertekan sampai di level Rp 11.888 siang tadi. Jadi, menaikkan harga BBM belum tentu bisa menolong. Ada beberapa faktor yang membuat rupiah sempoyongan belakangan ini. Pertama, sejumlah perusahaan swasta saat ini membutuhkan dolar AS cukup banyak untuk membayar utang luar negerinya yang jatuh tempo bulan Desember ini. Menurut catatan Bank Indonesia, utang luar negeri swasta yang jatuh tempo pada Desember 2013 mencapai US$ 8 miliar.
Kedua, menjelang akhir tahun ini perusahaan-perusahaan swasta banyak membutuhkan dolar AS akibat repatriasi laba atau semacam pembagian bonus. Selain itu, ada kebiasaan dari perusahaan asing yang beroperasi di Indonesia bertransaksi memakai mata uang asal negeri Paman Sam. Ketiga, ada empat defisit yang menggeroti ekonomi Indonesia, yakni defisit neraca perdagangan, defisit transaksi berjalan, defisit neraca pembayaran, dan defisit primer APBN. Angka defisit transaksi berjalan tahun 2013 ini diperkirakan melonjak menjadi US$ 31 miliar. Bandingkan saja dengan total defisit di tahun 2012 sebesar US$ 24,42 miliar. Empat defisit inilah yang paling banyak disorot investor dan menjadi faktor terbesar yang membuat rupiah melemah. Untung saja, pada Oktober 2013 neraca perdagangan surplus US$ 42,4 juta. Memang masih kecil, tapi mudah-mudahan semakin membesar, sehingga rupiah bisa kembali bertenaga. Ic/Mp
Bantuan Dari Provinsi Jawa Barat Diduga Diselewengkan Sambungan dari hal. 1 jelang 2 (dua) bulan meninggal dunia sedangkan dana bantuan tersebut sama sekali belum digunakan untuk apapun. “Maka sepeninggalan almarhum keuangan pemerintah desa agak semrawut terutama dana yang Rp 100.000.000 itu, entah siapa yang menyimpan atau yang menggunakannya karena belum ada kejelasan yang pasti akan tetapi kami dimintai tanda tangannya untuk SPJ terkait pengunaan alokasi dana bantuan tersebut maka kami tidak mau menanda tanganinya karena begitu ditanyakan pengunaannya belum jelas bahkan tidak ada untuk apa, konon katanya yang tahu terkait dana bantuan itu dari pihak keluarga almarhum yang sekarang menjadi ketua LPM setelah kami tanyakan belum juga ada keterangan kejelasan ke arah mana alokasi dana itu mengalir,” terangnya. Sementara Ketua LPM yang juga Ketua OMS Desa Drunten Kulon Carlim saat dikonfirmasi di kediamannya
yang memberikan penjelasan dari orangUPTD Dinas Cipta Karya Wilayah Kandanghaur BASIR bahwa dana yang Rp 100.000.000 itu masih ada sisa sekitar Rp 75.000.000 tapi belum bisa memberikan keterangan secara tertulis baru sebatas lisan maka mulai diterima dana tersebut oleh Kuwu sampai sekarang tidak ada keterangan yang pasti mungkin itu sudah habis atau disimpan sama siapa,” paparnya. Oleh karenanya kami mohon kepada pihak yang berwajib supaya mengusut dana dari pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 100.000.000 yang sampai saat ini tidak jelas untuk apa dana tersebut dan kemana serta siapa yang mengunakannya karena sampai saat ini tidak ada penggunaannya jadi jelas ada penyelewengan dan pengelapan karena baik keterangan dari penjabat Kuwu yang sekarang dan ketua LPM merangkap ketua OMS yang dua-duanya saling menuding dan tidak mau disalahkan. S Pranoto/Joy
menyatakan dana dari provinsi yang sebesar Rp 100.000.000 itu pihaknya tidak tahu sama sekali karena waktu menerima dana tersebut belum ada pemberitahuan atau keterangan dari Kuwu almarhum akan tetapi pernah pesan sudah membelikan batu 2 truk, pasir 1 truk yang rencananya untuk buat TPT, sebelum dikerjakan keburu meninggal dunia maka sampai saat ini entah kemana dan dimana serta ada sama siapa. “Akan tetapi kami pernah disuruh oleh penjabat Kuwu bahwa kami disuruh membuat SPJ atas dana tersebut tetapi kami menolaknya karena dalam realisasi dari dana tersebut belum ada dan tidak jelas jadi kami tidak mau membohongi diri sendiri takut timbul masalah atau khawatir suatu saat ada tuntutan karena selama ini belum ada sumber yang menerangkan atau menjelaskan kemana dan siapa yang sebenarnya menyimpan dan mengunakanan dana tersebut. Untuk sementara waktu ada
Hanura: KPK Harus Panggil Presiden SBY Sambungan dari hal. 1 dilakukan di Gedung KPK. Mengingat, pemeriksaan terhadap mantan gubernur Bank Indonesia itu dilakukan saat hari libur. Sehingga tidak ada alasan bagi Boediono mangkir dari pemeriksaan kasus bailout Rp6,7 triliun itu.”Kalau masalah alasan sibuk, kita semua memiliki kesibukan sama-sama. Dan pada saat pemeriksaan juga dilakukan dihari libur,” tegas politikus PPP tersebut. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta untuk serius menangani dan mengusut tuntas kasus skandal Bank Century. Bahkan, KPK juga harus terbuka dan jujur jika ada keterlibatan Wakil Presiden Boediono yang dulu menjadi Gubernur Bank Indonesia. Ketua Umum DPP Nas-
Dem, Surya Paloh mengatakan, masyarakat tentu membutuhkan keterbukaan dan kejujuran dari KPK untuk status Boediono dalam kasus skandal Bank Century ini. “Jadi, rakyat kita membutuhkan terus-terang (kasus Century). Jangan membawa masyarakat kita ini dengan berbagai macam argumentasi yang semakin membuat mereka bingung,” kata Paloh di Ancol, Jakarta. Ia melanjutkan, kalau memang KPK tidak ada keberanian untuk memeriksa Wakil Presiden Boediono yang dulunya menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia, sampaikan saja kepada publik supaya jelas. “Misalnya, kalau periksa wakil presiden ini dan ditetapkan sebagai tersangka, ini negara akan goncang dan
tidak baik bahaya kita. Misalnya ya, gak apa-apa terus terang saja,” ujarnya. Menurut dia, keterlibatan Boediono dalam skandal Bank Century merupakan hasil pemeriksaan dan investigasi DPR. Begitu juga dengan keterlibatan mantan menteri keuangan Sri Mulyani.”Bukan kita menuntut supaya ada peningkatan status tersangkanya sampai wakil presiden, ini adalah hasil sidang paripurna DPR, kasih stempel, menyatakan Boediono bersalah, Sri Mulyani salah, proses hukum,” jelas dia. Di samping itu, Paloh juga melihat kalau KPK serius untuk menuntaskan kasus skandal bailout Bank Century.”Setelah sekian tahun, dia (KPK) berputar-putar disini aja,” tandasnya. Ic/Mp
yang tengah menyaksikan kejadian itu. “Ringkus dia!” Para prajurit segera melakukan perintah itu. Mereka menghampiri si perompak dan
mengamankannya, kali ini dia tak lagi melawan. Begitu juga saat para prajurit membawanya pergi dari pondok itu. Dia hanya bisa memandang heran dan tak mengerti pada Bhima.
Prasasti Munjul Sambungan dari hal. 1 dengan lemah, dia memegangi lehemya dengan wajah kesakitan sambil terbatuk-batuk. Pada saat itu, Sang Panglima melambai pada beberapa orang prajurit
SHINTA BACHIR
Mulai Belaja untuk Berhijab
Edisi: 187/Thn VII / 4 - 17 Desember 2013
Shinta Bachir kini mulai mengenakan pakaian serba tertutup. Bahkan, sesekali ia terlihat menggunakan hijab jika ingin keluar rumah. Shinta mengaku beberapa minggu terakhir sempat dihantui perasaan takut dan gelisah. “Saya biasanya menggunakan pakaian seksi, tapi sudah tiga hari tiga malam saya enggak bisa tidur. Saya sampe dimasukin ke grup keluarga, di sana saya bilang kalau saya mau pakai hijab. Saya lalu baca-baca media sosial yang berkaitan dengan hijab,” ceritanya. Wanita kelahiran Wonosobo, 7 Februari 1986 ini ini mengaku tengah belajar untuk berhijab. Ia berniat untuk segera memantapkan hatinya. “Saya terikat kontrak sinetron, lagi jalan dulu, FTV juga masih ada kontrak. Nanti kalau selesai ini semua Insya Allah kalau bisa tahun depan
ACHA SEPTRIASA:
Aku Enggak Punya Waktu Banyak
saya enggak mau buka sama sekali. Kalau sekarang baru keluar rumah aja pakainya, tapi untuk syuuting aku masih buka sampai kontrak selesai. Tapi tetap enggak mau pakai baju seksi lagi,” tutur wanita yang pernah bermain di film Kawin Kontrak 3 . Shinta mengaku melakukannya dengan kesadaran sendiri. “Enggak ada yang menyuruh, saya juga ikut pengajian. Mau enggak mau pakai jilbab. Awalnya buat ngaji doang, lama-lama pengin pergi pakai jilbab, ternyata kebablasan. Ternyata lebih nyaman, simpel, dan lebih tenang,” tandas Shinta. Sri
B
erperan sebagai Hanum Salsabiela dalam film terbarunya yang berjudul 99 Cahaya di Langit Eropa membuat Acha Septriasa merasakan kenikmatan tersendiri. Betapa tidak, film yang menceritakan minoritas Islam di Eropa ini membawanya bisa berkunjung ke negara-negara yang ada seperti Australia, Prancis, Spanyol, dan Turki. Saat pembuatan film di empat negara tersebut, Acha tak menemukan banyak kesulitan. Ia bisa bekerja sambil berlibur ke negeri orang. Itu pula yang membuatnya tak bisa menolak saat ditawari di film tersebut.
BUNGA CITRA LESTARI
Tolak Job Tahun Baru
S
ekitar dua tahun belakangan, artis Bunga Citra Lestari kembali sibuk dengan karir dan usaha bisnis. Tak ayal kesibukan perempuan yang disapa Unge ini membuat waktu kebersamaan dengan keluarga sangat terbatas. Karena itu pada masa liburan akhir tahun, ia memutuskan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga dengan pergi berlibur. Kepada wartawan usai mengisi acara Grand Opening Baywalk Mall Pluit, Jakarta Utara, Sabtu (30/11), BCL
ZASKIA SUNGKAR
Sudah Diperiksa Tiga Dokter
menegaskan akhir tahun dirinya tidak mengambil berbagai tawaran job. “Untuk akhir tahun ini aku gak kerja dan aku gak mau ambil kerjaan,” ujarnya. Ia mengaku keputusan tersebut bukan tanpa alasan. Berbagai aktivitas mulai dari rekaman, show hingga mengurus bisnis menyita waktu kebersamaan dengan orangorang yang dicintainya. “Kegiatanku dari tahun lalu tuh padat banget. Jadi aku mau 3 minggu liburan sama anak, sama suami, sama keluarga,” tandasnya. Sri
U
sia pernikahan Zaskia Sungkar dan Irawansyah sudah hampir setahun. Namun pasangan yang menikah 15 Januari 2011 itu belum juga dikaruniahi anak. Zaskia mengaku sudah cukup berusaha untuk mendapatkan anak. Bahkan, Zaskia sudah diperiksa oleh tiga dokter berbeda. “Saya udah ke dokter. Kita udah tiga dokter, sebenarnya sehat, cuman terlalu capek. Makanya aku udah ngurangin
Motta Yakin PSG Juara Liga Champions
S
tart hebat Paris St Germain di semua ajang musim ini membuat konfidensi gelandang Thiago Motta membuncah. Motta optimistis PSG bisa mewujudkan ambisinya meraih banyak gelar musim ini. Salah satu yang menjadi bidikan utama PSG adalah juara Liga Champions. Sejauh ini, ambisi itu masih berada di jalur yang benar. PSG sukses
merebut tiket ke babak 16 besar dengan mulus. Dari lima laga di fase grup, PSG sudah mendapat empat kemenangan dan sekali hasil seri. Hasil impresif tersebut dianggap menjadi modal kat bagi PSG untuk merebut menyamai rekor Marseille. Hingga kini, Marseille memang menjadi satu-satunya tim Prancis yang bisa merebut gelar juara Liga Champi-
ons pada musim 1992/1993 silam. “Saya sangat yakin kami akan memenangkan gelar Liga Champions. Kami adalah tim yan sangat kuat. Target itu akan kami capai April mendatang. Saat itu, kompetisi masih berjalan,” terang Motta sebagaimana dilansir laman Goal, Senin (2/12). Pemain asal Italia tersebut juga mengaku senang dengan performa yang ditunjukkan PSG. Apalagi, dia juga memberi andil besar bagi tim berjuluk Le Parisien tersebut. Selama ini, Motta memang menjadi nyawa di lini tengah PSG. “Saya merasa sangat senang di PSG. Sangat menyenangkan ketika saya merasa menjadi pemain penting. Momen terberat saya adalah di Atletico Madrid. Saya hampir memutuskan pension,” tegas mantan penggawa Inter Milan tersebut. Rio
Pellegrini Nilai Aguero Pemain Terbaik Ketiga Dunia
P
elatih Manchester City, Manuel Pellegrini tak henti-hentinya memuji striker Sergio Aguero. Pellegrini menilai Aguero sebagai pemain terbaik ketiga di dunia. Pelatih asal Chili tersebut menempatkan Aguero di belakang Lionel Messi (Barcelona) dan Cristiano Ronaldo (Real Madrid). Penilaian Pellegrini tak lepas dari performa hebat Aguero di City. Musim ini, mantan juru gedor Atletico Madrid tersebut berhasil mencetak 14 gol hanya dalam sepuluh laga City di berbagai ajang. Total, Aguero sudah membukukan 45 gol dalam 75 pertandingan bersama City. “Saya mengatakan bahwa setelah Messi dan Ronaldo, Aguero merupakan yang terbaik. Messi dan Ronaldo tak
Diego Maradona tersebut semakin ciamik. “Dia menjadi pemain yang lebih baik karena dia semakin tua. Dia merupakan pemain yang sangat penting. Dia pemain berkualitas. Saya pikir dia menjadi pemain yang sangat komplet,” tegas Pellegrini. Rio
stripping sekarang,” kata Zaskia di Kawasan Kebon Jeruk Jakarta Barat, Senin (2/ 12). Meski demikian, Zaskia dan Irwansyah tetap yakin suatu saat nanti akan diberi momongan. “Allah sudah menyiapkan suatu saat sang baby datang, kita positif thinking aja,” ungkap Zaskia. Di tempat yang sama, Irwansyah menyatakan sudah berusaha mengurangi pekerjaan. Namun untuk striping sinetron, Irwan masih terikat
banyak kontrak. “Kalau kerjaan belum bisa ngurangin, aku striping juga setiap hari,” tambah Irwan. Sri
PELATIH BARCA:
Kekalahan Ini Menyakitkan
P
elatih Barcelona, Gerardo Martino, mengakui kekalahan atas Athletic Bilbao sangat menyakitkan terlebih ini adalah kekalahan kedua beruntun yang dialami timnya. Tengah pekan lalu, Barcelona dipermalukan Ajax Amsterdam 1-2 di Liga Champions meskipun tim asuhan Frank de Boer itu bermain dengan 10 pemain sejak awal babak kedua. Dinihari tadi, Barcelona kembali menelan kekalahan. Bertanding di Stadion San Mames, gol tunggal Iker Muniain di babak kedua membuat Neymar dan kawankawan pulang dengan tangan kosong. Di laga ini, Blaugrana masih belum diperkuat Lionel Messi yang sedang menjalani penyembuhan di Argentina. “Kami tampil lebih bagus dan menguasai pertandingan hingga memasuki menit ke-
70. Yang sangat menyakitkan adalah gol mereka tercipta di saat kami menguasai pertandingan dan terus menyerang,” ujar Martino, di situs resmi klub. “Kami tak terbiasa kalah, apalagi dua kali beruntun. Kami berusaha keras memperbaiki penampilan setelah
“Hanya Ronaldo yang Pantas Menangkan Ballon d’Or”
M
bermain di Premier League. Karena itu, Aguero juga terbaik di Inggris,” terang Pellegrini. Mantan pelatih Malaga itu menambahkan, Aguero juga semakin matang. Usia yang semakin bertambah rupanya membuat mantan menantu
“Salah satu alasan mene-
rima film ini karena bisa liburan. Dan pengin coba main dengan karakter yang beda,” kata Acha saat ditemui. Namun, lantaran sibuk syuting, Acha dan Abi Mana Arya Satya tak bisa mengunjungi banyak tempat selama di Eropa. “Aku kalau lagi take , sementara teman-teman udah mau jalan-jalan, aku titip sana sini, soalnya enggak punya waktu banyak,” ujar wanita yang menjadi pemeran utama di film ini. “Tapi kalau lagi ada libur, break sehari atau dua hari, langsung kita manfaatin travelling,” sahut Abi yang berperan sebagai suami Acha. Sri
antan pelatih Real Madrid, Fabio Capello tampaknya akan memberikan suara kepada Cristiano Ronaldo agar memenangkan Ballon d’Or di tahun 2013. Capello menilai kalau pemain Timnas Portugal itu lebih pantas menjadi pemain terbaik dunia tahun 2013 ketimbang dua kandidat lainnya, yakni Lionel Messi dan Frank Ribery. Ahli Strategi berkebangsaan Italia itu melihat perjuangan Ronaldo untuk meloloskan Portugal ke Piala Dunia. Ronaldo mencetak empat gol saat menyingkirkan Swedia di babak play off. Tak hanya itu saja, Capello juga melirik torehan gol pemain berusia 28 tahun
tersebut di musim 2013-14. Ronaldo sudah mencetak 25 gol dari 18 penampilan di semua kompetisi. “Andai ada pemain yang layak mendapatkan Ballon d’Or di tahun ini adalah Cristiano Ronaldo,” tegas peramu formasi berusia 67 tahun tersebut, dinukil dari Sports Mole. “Dia tampil mengesankan untuk Real Madrid dan Portugal. Anda bisa melihatnya saat melawan Swedia di babak play off. Itu sangat spektakuler. Dia mencetak empat gol dan mengantarkan negaranya ke Piala Dunia. Anda harus menghargai dan memberikan suara kepadanya,” Capello menjelaskan. Penghargaan ini akan diadakan oleh FIFA di Zurich, Rusia pada awal tahun 2014. Rio
kalah dari Ajax. Saya pikir situasi akan berbeda jika kami mencetak gol lebih dulu. Kami punya banyak peluang mencetak gol,” ia melanjutkan. Kekalahan ini tak membuat Barcelona turun dari singgasananya di puncak klasemen La Liga dengan 40 poin.
“Tim ini tahu apa yang harus dilakukan dan bagaimana caranya bermain. Saya pikir kita semua melihat permainan Barcelona yang bagus malam ini. Kami berusaha menguasai bola karena Bilbao pasti berusaha menekan pertahan kami,” pelatih asal Argentina itu menutup. Rio