TERBIT 12 HALAMAN
Edisi: 192/Thn VII / 12 - 25 Februari 2014
Harga Eceran : Rp. 3.500,- (Jabodetabek)
RIBUAN MASYARAKAT BERUNJUKRASA DEPAN KANTOR PT SMG DAN PT GCM
Menuntut 20 Persen dari Ijin yang Diusahakan Lamandau (MP) - Ribuan masyarakat Kabupaten Lamandau dan Kabupaten Sukamara Provinsi Kalimantan Tengah berunjukrasa di depan kantor PT SMG dan PT GCM yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit di antara perbatasan dua kabupaten. Unjukrasa yang dipimpin oleh AMAN (Aliansi Masyarakat Adat Nusantara) sebagai advokasi masyarakat H Abidinnor pengurus AMAN Kabupaten Lamandau mewakili seluruh masyarakat
menyampaikan orasi dengan bahasa cukup lantang meminta dengan hormat kepada perusahan perkebunan kelapa sawit PT SMG dan PT GCM agar dengan segera memberikan kewajiban kepada masyarakat yang sudah diatur oleh Undang-undang dan harus menjunjung tinggi untuk menghargai hak-hak masyarakat yang berada dalam HGU yang telah diberikan ijin oleh pemerintah. Dalam surat pernyataan pengurus AMAN (Aliansi Masyarakat
Adat Nusantara) Kabupaten Lamandau bahwa PT SMG telah melanggar dalam ketentuan Undang-undang dalam pembukaan lahan yang menggusur dan merusak kebun karet a/n Sahrudin dan Kebun sawit a/n Fransikus Sergius yang sudah dilaporkan ke Polres Lamandau namun sampai saat ini belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka. Dalam debat sengit di ruang kantor PT GCM antara perwakilan Bersambung ke hal. 11
LSN: Megawati Lebih Diharapkan Ketimbang Jokowi Jakarta (MP) - Megawati Soekarnoputri lebih diharapkan menjadi calon presiden (Capres) ketimbang Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Demikian kesimpulan dari survei Lembaga Survei Nasional (LSN) yang dilakukan terhadap warga DKI Jakarta.
ZASKIA GOTIK
Dalami Hubungan Cintanya
>>Baca di Halaman 11
TITIAN MUHIBAH
Oh, Irrasional
Oleh: Mas‘ud HMN Ketua Pusat Kajian Peradaban Melayu Jakarta
C
urah hujan tinggi datang dari langit. Kota Londonpun tidak terkecuali. Hari hari akhir Januari 2014 itu Ibu Kota Inggris Raya diserang banjir. Pangeran Charles datang menemui rakyatnya yang tertimnpa banjir. Pewaris Kerajan Inggris itu menyatakan bahwa ia tidak membawa bantuan. Tentu dimaklumi bahwa karena ia bukan Perdana Menteri. Yang mempunyai budget, anggaran dan sarana. Rakyat Inggris tahu. Meski tanpa paket bantuan. Pangeran belia ini, hadir pertama kali ketika rakyat Inggris tertimpa bencana banjir. Masyarakat kota London memberinya apresiasi tinggi. Seorang di antara kerumunan massa, berucap kami tahu banjir adalah musibah. Kami tahu anda tidak dapat membantu kami. Yang kami perlukan Anda hadir di sini saat kami menderita. Perasaan memang nuansa sontak, menyentakkan. Begitu rasa haru perasaan warga Inggris ini irrasioanl. Mereka menyalahkan Perdana Menterinya yang sibuk sepanjang hari. Sehingga alpa terhadap warga negaranya yang sedang ditimpa bencana. Mereka merasa Pangerannya yang peduli. Perdana Menterinya entah kemana. Barangkali lupa. Bisa juga memang tidak peduli. Sekali lagi, inilah perasaan. Bisa jadi irrasioanal. Rasanya peristiwa ini adalah pelajaran. Ada rasional dan ada juga irrasional. Yang terakhir ini adalah simbol perasaan mewakili hati. Kita semua harus dapat menangkap nuansa rational dan nuansa hati tersebut. Nah sekarang bagaimana di negeri kita. Jajaran elit, mulai Menteri dan politisi pada sibuk banyak agenda, banyak jadwal diskusi Bersambung ke hal. 11
Pantun Melayu
“Dalam persepsi sebagian besar publik DKI, Megawati Soekarnoputri masih lebih layak diusung menjadi capres
oleh PDI Perjuangan dari pada Jokowi,” kata peneliti senior LSN Gema Nusantara dalam rilisnya di Jakarta.
Januari 2014 itu dilakukan pada 790 responden warga DKI usial minimal 17 tahun, melalui teknik pengambilan sampel secara multistage random sampling, dengan margin eror 3.5 persen. Survei dilakukan dengan teknik wawancara tatap muka dengan kuisioner dan dilakukan di 5 wilayah administrasi DKI Jakarta. Kemampuan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dalam
mengelola pemerintahan mulai diragukan. Salah satu penyebabnya adalah masalah banjir dan kemacetan yang belum mampu diatasi oleh mantan Wali Kota Solo tersebut. Demikian kesimpulan yang dirilis Lembaga Survei Nasional (LSN) yang dilakukan pada 10-26 Januari 2014 di lima wilayah administrasi DKI Jakarta. Bersambung ke hal. 11
PT RAPP Babat Kayu Defril Mengawali Kabinet Nasir Masuk Bui Alam di Pulau Padang Irwan WTP Menteri Keuangan Perlu Ditinjau Kembali Meranti (MP) - Penebangan hutan oleh perusahaan raksasa yakni PT RAPP tiada hentihentinya. Baru-baru ini di salah satu lokasi di daerah Pulau Padang, Kaupaten Meranti, Riau, terlihat sejumlah tumpukan kayu balok ukuran dia meter kurang lebih 40-70 centi meter, dan panjang ukuran 48 meter keatas. Kayu balok itu hasil tebangan perusahaan PT RAPP atas pemanfaatan lahan baru. Pihak perusahaan PT RAPP melalui manejemen Humas Budi Firmansyah ketika dihubungi pada Rabu (5/02) kemarin, saat media ini mempertanyakan penebangan kayu alam tersebut tidak membantah. “Daerah Pulau Padang sedang bukaan baru karena sudah ada izin dari Menteri Kehutanan. Penebangan kayu alam tersebut dilakukan oleh pihak perusahaan PT RAPP
Kayu alam yang ditebang PT RAPP.
setelah adanya revisi Peraturan Menteri Kehutanan belum lama ini,” ujarnya tanpa menguraikan nomor berapa Peraturan Menteri Kehutanan tersebut. Karena komunikasi hanya melalui telepon geng-
gam serasa kurang puas menjelaskan karena Budi mengaku sedang dalam rapat, lalu mengajak bertemu di kantor PT RAPP yang terletak di pos I Pangkalan Kerinci. Bersambung ke hal. 11
Selatpanjang (MP) - Defril mantan Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Kepulauan Meranti Propinsi Riau, sejak tercium kasus korupsi rehab empat gedung UPTD di lingkungan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kepulauan Meranti tahun 2011 semasa Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Bengkalis di Selatpanjang dijabat oleh Sony Adhyaksa SH yang mendadak mutasi ke Semarang Jawa Tengah. Sementara Defril Sudah dua kali dimutasi oleh Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir. Hingga pada saat proses penahanan oleh Kepala Cabang Kejaksaan Bengkalis di Selatpanjang baru–baru ini Defril Mejabat Asisten I Setdakab Kepulauan Meranti. diduga mutasi Defril oleh Bupati Kepulauan Meranti untuk menghilangkan jejak kasus yang telah ditangani oleh Sony Adhyaksa SH yang mutasi ke pulau Jawa itu.
DPC LAKRI KABUPATEN INDRAMAYU :
BPKP Pusat Segera Audit Dana BSPS TA 2012/2013
Rumah MBR penerima BSPS dari Kemenpera.
Indramayu (MP) - Pemerintah Pusat tengah berupaya keras untuk mewujudkan kesejahteraan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) alias masyarakat miskin, salah satunya meningkatkatkan tempat tinggal layak huni. Sehingga dengan adanya APBN TA 2013, berupa Bantuan Setimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Bersambung ke hal. 11
HISTLEGEND
Indah malam tanpa pelita Terbang beramai si rama-rama Jangan lupa peranan kita Berantas korupsi bersama-sama Daun pepaga buah bidara Ulam-ulaman enak dimakan Bumi hijau harus dipelihara Anugrah terindah ciptaan Tuhan Tegak rumah karena sendi Runtuh sendi rumah binasa Sendi bangsa ialah budi Runtuh budi runtuhlah bangsa
Dalam survei tersebut, Mega mengalahkan Jokowi sebagai capres dalam pandangan warga ibukota sebanyak 33,8 persen menilai ketua umum PDIP perjuangan itu masih pantas untuk maju lagi dalam pemilihan presiden (pilpres) 2014.”Hanya 24.6 persen yang memandang Jokowi lebih layak menjadi capres dari PDIP,” tambahnya. Untuk diketahui, survei yang dilakukan pada 10-26
Batu Macan adalah salah satu yang dipercaya oleh penduduk sekitar bahwa Si Pahit Lidah mengubah seekor macan dan seorang ibu dan anaknya menjadi batu.
“Kabar burung mengatakan bahwa mutasinya Sony ke pulau Jawa itu diduga atas inisiatif Bupati Bersambung ke hal. 11
Bangunan TPQ Nurussalam Terbengkalai
TPQ Nurussalam Tanjungbatu menjadi bangunan terbengkalai.
Karimun (MP) – TPQ Nurussalam yang berlokasi di belakang Masjid Nurussalam dan
Bagian: Keempat
Si Pahit Lidah
P
Drs Defril MSi mantan Kadisdukcapil yang juga Asisten I Kabupaten Kepulauan Meranti yang mengawali Kabinet Irwan Nasir masuk bui. Siapa yang akan menyusul selanjutnya?
ada waktu itu di Lampung ada kerajaan bernama Danau Maghribi. Pada mulanya kerajaan ini diperintah oleh raja yang arif dan bijaksana. Sementara sang Raja mempunyai Bersambung ke hal. 11
merupakan kepemilikan Masjid Raya Nurussalam Tanjungbatu yang konon diperuntukan sebagai Taman Pengajian Alqur’an, kini dihentikan pembangunannya. Apakah pihak CV Rikon sebagai pengelola masih punya hutang, atau pihak Pemkab Karimun dengan sengaja tidak mau melanjutkan akibat pengaruh terbentuknya Kabupaten Kundur. Padahal pembangunan ini anggap saja Bersambung ke hal. 11
Harga Pasokan Gas di Kec Gantar Tidak Jelas
Tabung gas kosong.
Indramayu (MP) - Masyarakat Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu sangat merasa repot akibat hilangnya mi-
nyak tanah yang digantikan oleh gas. Masyarakat merasa sulit untuk untuk mendapatkan gas tabung ukuran 3kg. Kadang-kadang ada, kadangkadang kosong juga harganya pun tidak jelas ada yang Rp 24.000, ada yang Rp 27.000, bahkan 30 ributapi itu pun sulit didapat. H Tirta Maulana alias H Kacung seorang pengepul gas di Blok Balir Desa Gantar kepada Melayu Pos mengaBersambung ke hal. 11
Opini
2 SOROT Jangan Jadikan Rehabilitasi Infrastruktur “Proyek Abadi”
P
enanganan kondisi infrastruktur jalan yang rusak akibat tergenang banjir merupakan kewajiban. Langkah ini tak bisa ditunda-tunda karena infrastruktur jalan merupakan urat nadi mobilitas sosial-ekonomi. Kerusakan tentu membuat fungsi infrastruktur jalan sebagai urat nadi sosial-ekonomi ini menjadi tidak optimal, sehingga berdampak terhadap masyarakat luas. Pertimbangan itulah yang membuat rapat kabinet terbatas yang dipimpin langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, baru-baru ini, menetapkan operasi tanggap darurat kondisi infrastruktur jalan yang rusak setelah banjir. Operasi itu dilakukan hingga akhir bulan ini di bawah komando Kementerian Pekerjaan Umum. Operasi tanggap darurat disambung dengan kegiatan rehabilitasi jalan mulai Maret, terutama manakala cuaca sudah membaik. Tanggap darurat maupun rehabilitasi infrastruktur jalan ini jelas pekerjaan besar. Keseriusan dan kecermatan aparat pelaksana di lapangan menjadi keharusan. Tidak boleh terjadi rehabilitasi seperti dilakukan asalasalan sehingga kondisi jalan cepat rusak lagi. Kualitas pekerjaan rehabilitasi harus benar-benar terukur dan terjamin. Kondisi jalan yang menjadi mulus jangan cuma bisa dinikmati publik selama semusim, sementara selebihnya amburadul. Untuk itu, terutama kegiatan rehabilitasi, harus menjadi koreksi mendasar atas tindak pemeliharaan dan perbaikan kondisi infrastruktur jalan selama ini. Kegiatan rehabilitasi kali ini tidak boleh lagi menjadi bagian “proyek abadi” perbaikan kondisi jalan. Kerusakan kondisi jalan seolah sengaja dipelihara agar kegiatan perbaikan - dan berarti itu proyek - tidak pernah putus. Maka pekerjaan perbaikan pun terusmenerus bersambungan dari satu ruas ke ruas jalan yang lain. Jelas itu tak harus terjadi kalau saja kualitas pekerjaan tidak buruk. Terlebih dana yang dikucurkan untuk itu tak bisa dibilang kecil. Tak bisa tidak, itu juga berarti pengawasan kegiatan pekerjaan di lapangan selama ini amat jelek. Sistem kontrol tumpul bukan karena sistem itu secara konseptual memble, melainkan lebih dikarenakan mental korup oknum-oknum aparat pengawas. Berkongkalikong dengan pihak pelaksana pekerjaan, mereka menyelewengkan spesifikasi teknis pekerjaan menjadi di bawah ketentuan. Boleh jadi genangan banjir tak harus mengakibatkan kerusakan infrastruktur jalan demikian parah, kalau saja pekerjaan pemeliharaan dan perbaikan selama ini beres alias tidak diselewengkan menyalahi ketentuan. Karena itu, sekali lagi, kegiatan rehabilitasi mendatang ini tak boleh lagi menghasilkan pekerjaan kelas abalabal. Kontrol pekerjaan di lapangan tak boleh seperti main-main. Untuk memutus praktik “proyek abadi”, hasil rehabilitasi infrastruktur jalan pascabanjir kali ini perlu diaudit khusus oleh institusi berwenang, khususnya Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Pembina: Mas’ud HMN, KRT. Heru Ansori, SH.MM Penasehat: Edigia, Gusti Bellaprisia, E. PGLK. Andanu, Jurik, Ucok Purba Penasehat Hukum: Junaedi Tarigan, SH, MH, Rida Ista Sitepu, SH Pemimpin Umum/Pemred/Penanggung Jawab: Raden Barus Wakil Pimpinan Redaksi: Martinus Siki Pemimpin Perusahaan: Sinton Sitepu Wakil Pemimpin Perusahaan: Fritz Bobby Barus, SE Sekretaris Perusahaan: Sakilah Manager Produksi: Arlianson Sphr Manager Iklan: Sudianto Bastian Manager Pemasaran: Robby MP Simatupang Disain Grafis: EdWin’d Litbang: Rahmat Sinulingga Dewan Redaksi: Raden Barus, Cristian Samuel HS, Sinton Sitepu Staf Redaksi: Aceng Eris, Sip, Asep Soepandi, Bisner PS, Hotman S, Wasnadi S, Anwar Kirap, Dani Hamdani, Agustina Hendra, Bona S, Priatna, Mareden Manulang, Jonny Simanjuntak, Irmadi, Julisman, Yunus, Asrin Daulai, Mamat Sutardi, Kressa Maulana, Sopian Mustafa, Dani Hendi B, Tamidi Nurajaya, Tarman Waruwu, Bahagia Purba, Liston Gurning, Darman, Sudarno, Albert H, Rihcad S, Afrizal, Terkelin SM, Adi Wira S Meliala, Sutan Lumumba, Kayat Sudrajat, Eko Priyanto, Robinson Manulang, Joni Sapari, Didin, Farmi Alfikris, Sardi, Rahmat, Andi Putra, Rasyun, Tombang Tambunan, Firnando, Samsin, Adi Surya Wijaya, M Suran, Muhammad Hasan, Dedi Kurniawan, Robet Sulun, Hery Hartono, Hasan Sobri, Syahsinan Aryanto, S Priyadi, Eri Waruwu, Rizki Putra Utama, SH, Umar T, Eppendi, Jamjami Sp, Alo Bango, Rusmantio, Martin Zai, Martinus Siki, Sartiman, Rahman Liandi SE, Joni Julianto, Aperius Laila, Ebenezer, P Roni NB, Abdul Rachman, Dedi Suryadi, Jatiman Sitanggang, Ropinus Bangun, Tengku Syuib, Fanti Zega, Hermanto K Nihin, Muhlis, Fahri, Sudirman, Sie You Ho, Hermansyah ZN, Zainal, Asep AS, Tanwir Abdul Rahman, Zainal Efendi, Andi Usman, Suriyana, Aceng F, Ahmad Rudini, M Arsad Kaban, Berlin Lase, Hodly Simanungkalit, Darmawan Hayat SS, Sukuan Jaya, Andi M Nur, Fabianus Bubun, N Suryana, Zalmansyah, Dayat Rusmana, Doman Hutasoit, Wahyu Setiawan, Karmila, Wawan Rismawan, Solihin, Heldi Yosrizal, Rudi Hermansyah, Darmanto Tambunan, Listan Hardi, Dewi Puspa Sari, Muhammad Efendi, Tomi, David Saragih, Edy Suryadi BK, Wan Syafruddin, Bahrum Munte, Hidayah S, Abdul Gafur, Dadang, Nurdin Ginting, Parulan M, Romario Barus, Budi Mudiowanto, Hartono, Sudarno MS, Edie, Ujang, Sutan MB Simatupang, Zainal Arifin, Lasiman, Endang Suhardi, Abdul Rahman, Sarifudin, Budi Purwanto, Sanusi, Tatang S, Cecep Supriatin, Tanwir, Timbul MH, Damri Situmorang, Andi Putra S, Tengku Syuib, M Kasim, Esron Sembiring, Heri Purnomo, D Harsono, Agung Prastiyohadi, Sarjo Pranoto, Ikrom, Achmads Lingga, Andi Putra Sembiring, Rudi Antonia, Zulkiflie M Noer, Suroto Adilasmono, Simson Sirait, Benhard M Sihombing, Parlin Pakpahan SE, Diansyah, Agus Rusmana, Kalaus, Krisman Naibaho, Hasan Basri, Karma Abadi Ginting, Ucok K Ginting, Januari Barutu, R Haryanto, Asep Setiawan, Agus Munthe, Sabar Manik, CM Roberto, Ade Sufista.
TARIF IKLAN : Iklan Baris Rp. 5.000,-/baris (minimal 3 baris, maks. 10 baris) 1 hal. Rp. 15.000.000 (FC); Rp. 10.000.000,- (BW); 1/2 hal. Rp. 7.500.000,(FC); 5.000.000,- (BW); 1/4 hal. Rp. 3.750.000,- (FC); Rp. 2.500.000,- (BW); 1/8 hal. Rp. 1.875.000,- (FC); Rp. 1.250.000,- (BW); 1/16 hal. Rp. 937.500,(FC); Rp. 625.000,- (BW); 1/32 hal. Rp. 468.750,- (FC); Rp. 312.500,- (BW) D ITERBITKAN OLEH : CV. GUNUNG BARUS ALAMAT REDAKSI / T ATA USAHA / IKLAN: Gd. Dewan Pers Lt. III Jl. Kebon Sirih No. 32 - 34 Jakarta 10110 Telp.: (021) 98333068; 34830839 Fax : (021) 34830839 Email: melayu_post@yahoo.co.id Isi diluar tanggung jawab percetakan NPWP: 02.554.039.4-025.000 Rekening : Bank BRI Cabang/Unit Senen No. Acc : 3247-01-004181-53-4 Bank BCA KCP Atrium Senen No. Acc : 6850183994 Atas Nama : Raden Barus Redaksi menerima naskah/artikel. Naskah/Artikel yang masuk menjadi milik Redaksi. Semua Wartawan SKU Melayu Pos terdaftar dalam boks redaksi dan dibekali kartu tanda pengenal.
Edisi: 192/Thn VII / 12 - 25 Februari 2014
Politik Santun
Politik santun adalah sikap wajar yang lemah lembut. Kata santun dipadankan dengan kata sopan bermakna sesuai dengan etika. Atau nilai yang bersumber dari agama atau tradisi yang baik. Politik yang santun akan menghasilkan sesuatu yang baik, berguna atau bermanfaat.
Tentang politik Sayangnya, tulis Oleh Mas’ud HMN santun ada pernyaDidik mempertataan yang menarik. nyakan ideology Yaitu ketika Marzuki Ali yang me- partai Demorat. Yang merupakan ruh nyatakan partai Demokrat adalah gerakan partai untuk merespons korban dari politik santunnya, apakah tuntutan masyrakat. Padahal ini betul. Politik santun, apa itu. Masakan sangat diperlukan. Dengan demikian dengan sikap santun membawa kor- partai Demokrat tidak punya idologi ban. Aneh juga. Tapi keluhan Marzuki dan visi. Ali ini demikian keadaannya agaknya Kembali pada apa yang dikeperlu penjelasan. luhkan Marzuki Ali bahwa korban Seperti di tulis dalam satu harian dari politik santun tidak pas. Hal itu ibu kota, bahwa sebagai partai politik, dapat dikemukakan sebagai berikut: partai Demokrat melalui pembinanya Pertama, politik santun pada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) soal ucapan juga tidak pas. Lihatlah ucapan penampilan. Sedang substansi politik yang dilemparkan Ruhut Sitompul koruptip dilakukan Yudhoyono (SBY) yang juga kasar dan tidak santun. Kita selalu berkampanye soal tata krama tidak bisa membayangkan petinggi dan budaya politik santun (Didik partai yang santun dengan mengambil Supriyanto, Merdeka.Com 4/2) penampilan model Ruhut Sitompul Didik Supritanto tampaknya dan juga Ramadahan Pohan, mereka memberi penilaian bahwa, itulah yang ini bertengger atas nama partai ditampilkan oleh tokoh petinggi awal Demokrat. parai Demokrat. Misalnya, Anas urKedua, sikap partai Demokrat baningrum, Andi Malarangeng, yang dalam kepentingan rakyat dengan selalu menunjukkan kelembutan kata kanaikan harga bahan bakar minyak. kata dan merendah. Intinya difokus- Ini jelas tidak santun. Termasuk kan pada penampilan pencitraan kata koruptifnya petinggi parti Demokrat. kata. Lagi lagi tidak mencerminkan santun
yang substansial. Dari paparan ini, Demokrat ditinggalkan rakyat bukan karena politik santun tetapi karena politik yang artificial itu, sementara dalam tataran substansial sebaliknya. Koruptif, tidak peduli rakyat, tanpa visi yang jelas. Sebagai perbandingan, lihat ketika Presiden Habibi yang berkuasa dalam waktu pendek. Habibie mampu stabilkan nilai tukar dolar. Tapi pemerintah SBY sekarang membiarkan dolar menyentuh 12 ribu rupiah lebih. Rakyat tidak dapat memahami sesungguhnya apa arti ucapan politik santun yang disejalankan dengan sikap yang kontradiktif. Ini bisa membawa kita pada kesimpulan bahwa partai Demokrat kehilangan substansi politiknya karena koruptif, dan tidak mampu memberi sumbangan nyata dalam merespon keperluan dan kepentingan rakyat banyak. Sekali lagi bukan korban dari politik santun. Penulis adalah Dosen Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (UHAMKA) Jakarta.
Ancaman Perang Saudara di Jalur Sutera
K
onflik dan pertumpahan darah terus bergolak di Mesir pasca-kudeta Mursi. Rezim militer terus bertindak represif. Imam Besar Masjid Al-Azhar, Ahmed El-Tayeb dan Presiden Rusia, Vladimir Putin memperingatkan pecahnya perang saudara di Mesir menyusul Suriah. Suriah juga masih terjebak konflik perang saudara akibat rezim berkuasa yang otoritarian. Setali tiga uang dengan junta militer Mesir, Bashar mengerahkan kekuatan untuk membantai warga yang beraspirasi menentangnya. Rezim Bashar sebenarnya hanya didukung minoritas etnis Alawite (Manafe, 2012). Bashar tetap kokoh lantaran menguasai persenjataan dan perekonomian. PBB melaporkan data korban tewas sudah lebih dari 100 ribu jiwa sejak tahun 2011. PBB juga mencatat terdapat 1,5 juta warga Suriah yang memutuskan untuk meninggalkan Suriah, sementara 4 juta orang tetap tinggal di sana dan terlunta-lunta. Publik internasional mendakwa Rezim Bashar menggunakan senjata kimia dalam membantai penentangnya.
Takdir Geo-politik Oleh Ribut Ratzel (1844 – 1904), salah satu tokoh pencetus teori geopolitik memaparkan bahwa hanya negara unggul yang bisa bertahan hidup dan menjamin kelangsungan hidupnya. Geostrategi harus dijalankan dengan menguasai Heartland kemudian World Island, sehingga dunia akan dikuasai. Mackinder menjelaskan bahwa Heartland itu istilah lain Asia Tengah, sedangkan World Island adalah Timur Tengah. Kedua kawasan tersebut adalah wilayah yang kaya akan minyak, gas bumi dan bahan mineral lain. Tinjauan secara geografis menunjukkan Mesir sebagai titik mula dan Suriah menjadi titik simpul Route Silk atau Jalur Sutera. Jalur Sutera ialah lintasan rute yang membentang antara perbatasan Rusia/Cina, Asia Tengah-Timur Tengah, Afrika Utara hingga berujung di Maroko (Pranoto, 2013). Jalur ini membelah antara Dunia Barat dan Timur. Sepanjang Jalur Sutera merupakan kawasan sentral pergerakan ekonomi barang dan jasa serta menjadi legenda jalur militer dunia. Siapa yang mengendalikan Jalur Sutera, maka identik menguasai dunia atau siapa yang menguasai Mesir dan Suriah ibarat menguasai separuh Jalur Sutera. Mendasarkan fakta ini, George Rich berujar “Pergilah ke Mesir, dan gunakan negeri itu sebagai daerah transit untuk menaklukkan Timur Tengah dan sebagai daerah transit untuk Afrika”. Negara manapun tentu akan berebut pengaruh demi mengendalikan Mesir dan Suriah, baik secara politis maupun ekonomi. Paling tidak terdapat tiga kelompok negara yang selalu berada dibalik kehidupan Mesir, yaitu Israel, Amerika Serikat, dan negara Kawasan Arab. Adu Geostrategi Pasca-pelantikan Mursi sebagai Presiden Mesir ter-lahir beberapa ke-
bijakan yang mencemaskan negara mitra. Mursi segara membuka gerbang Rafah yang merupakan pintu perbatasan Gaza-Mesir. Hal ini mengancam eksistensi Israel secara politis. Selanjutnya, keberhasilan program swasembada Mursi menyebabkan pengurangan impor gandum dari Israel dan Amerika. Hal ini menjadi ancaman ekonomi bagi kedua negara tersebut. Faktor pragmatis lain adalah pipanisasi gas yang mengkhawatirkan Israel. Pasokan gas Israel berasal dari Mesir lebih dari 80% (Purbo, 2013). Teropong lain secara ideologis menurut Bannerman (1906) bahwa penciptaan konflik merupakan bagian dari peran yang harus dijalankan oleh Israel selaku organ pemecah belah di jantung bangsa-bangsa Arab. Penulis Israel, Yossi Melman, membocorkan keterlibatan zionis dalam mendukung kebrutalan militer Mesir. Amerika Serikat juga terusik oleh berkuasanya Mursi. Mesir menjadi penyokong kepentingan Amerika menjaga stabilitas dunia Arab untuk tujuan ekonominya. Kebangkitan demokrasi Mesir menjadi kekhawatiran Amerika. Amerika khawatir efek Mesir akan memperluas Arab Spring dan membahayakan stabilitas cengkeraman politik ekonominya. Negara-negara Arab seperti Arab Saudi dan Uni Emirat Arab secara tidak langsung mendukung kudeta militer Mesir. Arab Saudi memberikan paket bantuan 5 miliar dollar Amerika dan uni Emirat Arab sebanyak 3 miliar dollar Amerika kepada pemerintah kudeta. Negaranegara kerajaan ini khawatir efek demokratisasi Arab Spring Mesir. Ketiga pihak di atas juga berkepentingan terhadap Suriah. Israel mengkhawatirkan jika Rezim Bashar yang Syiah dan dekat dengan Iran semakin langgeng, maka akan
Lupiyanto
mengancam eksistensinya. Amerika Serikat sebagaimana di Mesir juga bersikap ganda. Amerika Serikat adalah sekutu Suriah dan mendukung penuh Asaad Bashar. Seperti halnya sikapnya terhadap Mubarak di Mesir, Amerika Serikat sangat mudah putar badan mendukung suara publik yang berpeluang menang demi keberlanjutan pengaruhnya. Negara Arab sedikit berbeda motivasinya untuk Suriah ini. Mereka lebih menonjolkan faktor akidah keIslaman, dimana Rezim Bashar adalah Syiah, sedangkan mayoritas Jazirah Arab merupakan Sunni. Menilik teropong di atas, maka terlihat jelas begitu besarnya faktor geopolitik dalam mewarnai krisis. Politik dan ekonomi menjadi aspek terbesar bagi negara-negara adidaya dalam menjalankan geopolitiknya. Apapun yang terjadi kemanusiaan mesti diprioritaskan. PBB dan OKI seharusnya tampil terdepan dan independen guna menyelesaikannya. Pembantaian tidak bisa diterima prinsip HAM dan kemanusiaan. Menteri Luar Negeri AS, John Kerry, menyebut penggunaaan senjata kimia di Suriah sebagai kecabulan moral (moral abscenity). Indonesia mesti pro aktif dalam mencegah perang saudara Jalur Sutera. Partisipasi penyelesaian konflik Mesir dan Suriah dapat menjadi ajang pembuktian kekuatan geopolitik Indonesia. Percaturan kehidupan global jangan sampai hanya dikuasai negara-negara adidaya. Indonesia memiliki modal kuat untuk mewujudkannya. Soekarno dalam keterbatasan bangsa saja mampu menampilkan wajah Indonesia secara terhormat di panggung internasional. Kuncinya adalah keberanian pemimpin untuk bersuara dan berbuat dengan penuh wibawa agar disegani dunia. Penulis adalah Deputi Direktur CPubliCA (Center for Public Capacity Acceleration)
Edisi: 192/Thn VII / 12 - 25 Februari 2014
Serumpun
3
Perlintasan Kereta Pondok Ranji, Biang Kemacetan
Airin Janji Terbuka Ihwal Penyaluran Bansos Tangsel (MP) - Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany telah menyatakan janji tak akan menutupi soal penyaluran dana bantuan sosial (Bansos). Tentunya langkah dan sikap tersebut sangat ditunggu oleh banyak pihak ikhwal realisasi penerapannya, benar atau melenceng. “Dalam penyusunan anggaran telah sesuai dengan peraturan yang berlaku. Jadi tidak asal jadi. Semua tergantung kebutuhan,” katanya. Menurutnya, masyarakat dipersilahkan untuk mendatangi perangkat daerah yang mengurus penyaluran dana bansos. Bisa ditanyakan dana tersebut diperuntukkan untuk kebutuhan apa saja. Bila jajaranya menyelewengkan dana dirinya tak akan segan memberikan sanksi tegas. Menurutnya, dana bansos sebesar Rp 20 miliar sudah sesuai dengan peraturan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tentang Dana Hibah dan Bansos. Keluarnya angka Rp 20 miliar itu sudah sesuai dengan kebutuhan di Kota Tangsel. Ditanya belum adanya situs khusus milik pemkot yang mengakses anggaran bansos, Airin mengatakan pihaknya saat ini tengah membahasnya. Dalam waktu dekat bila peraturan daerah tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) sudah disahkan maka kran informasi dibuka luas. “Saya akan mendorong APBD Tangsel agar dibuka secara transparan dan terang benderang supaya tidak memunculkan prasangka,” janjinya. Seperti diketahui, anggaran bansos dalam APBD 2014 naik menjadi Rp 20 miliar. Angka ini naik sekitar Rp 4,3 miliar dibanding APBD Perubahan 2013 yang mencapai Rp 15,7 milliar. Dvd
Distribusi Surat Suara Pemilu Akan Dikawal Estafet Jakarta (MP) - Untuk mengamankan jalannya Pemilu 2014, jajaran Polda Metro Jaya akan menyiagakan personilnya mulai dari pendistribusian surat suara sah hingga penghitungan suara. Hal ini dikatakan oleh Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto yang menjelaskan pengamanan pendistribusian surat suara sah Pemilu 2014 akan dikawal oleh empat personil kepolisian. Dan pengawalannya akan dilakukan secara estafet berkoordinasi dengan wilayah Polda setempat. “Standarnya pengawalan logistik itu 2-4 orang anggota polisi. Nanti estafet dengan Polda tetangga sesuai dengan wilayah dan jurusan,” ujarnya. Menurutnya, pengawalan akan dilakukan mulai dari lokasi pemungutan suara hingga ke wilayah perbatasan dengan Polda Banten atau Polda Jawa Barat. Untuk selanjutnya pengawalan dilanjutkan oleh Polda setempat. Dirinya berharap tak ada hambatan atau kendala apapun dalam melakukan pendistribusian surat suara tersebut. Namun patut juga diingat, cuaca juga merupakan salahsatu faktor yang menjadi hambatan. Ditambah lagi dengan jarak serta medan yang sulit dalam mendistribusikan surat suara ke sejumlah pelosok di luar Jakarta. “Paling hambatan cuaca, jarak, medan itu ada waktu distribusi logistik,” tambahnya. Ic/Mp
Pemkot Tangerang Telusuri Tanah yang Hilang Tangerang (MP) - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang berencana menelusuri dugaan hilangnya sejumlah aset berupa tanah yang luasnya mencapai hektaran milik daerah setempat. Hilangnya aset tanah itu terjadi sesaat setelah penyerahan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang kepada Kota Tangerang pada tahun 1993 lalu. Untuk diketahui, sebelum dimekarkan wilayah Kota Tangerang masih menyatu dengan Kabupaten Tangerang yang masih dibawah Provinsi Jawa Barat. Tapi pada tahun 1993, Kabupaten Tangerang dimekarkan karena terlalu luas. Saat ini, Kabupaten Tangerang juga sudah dimekarkan lagi menjadi Kota Tangsel. Wakil Wali Kota Sachrudin mengatakan, guna mengusut hilangnya aset daerah itu pihaknya akan membentuk tim khusus. Tim yang dibentuk Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah itu guna menelusuri tanah yang hilang seperti yang disampaikan oleh Aliansi LSM Tangerang. “Untuk saat ini data-data aset sedang diperiksa. Apa benar berkurang? Akan diketahui setelah dilakukan pemeriksaan,” terang mantan Camat Pinang tersebut. Sachrudin juga mengatakan, Pemkot Tangerang akan menuntaskan persoalan aset ini segera mungkin, sehingga soal dugaan hilangnya aset tanah milik Pemkot Tangerang bisa terungkap. “Semua hasil penelitian nanti akan di-publish ke masyarakat, nanti lebih jelas nya akan disampaikan langsung oleh walikota,” paparnya juga. Sebelumnya Aliansi LSM Tangerang meminta agar Wali Kota Arief R Wismansyah membentuk tim khusus, guna menelusuri dugaan aset tanah milik Pemkot Tangerang yang hilang. Pasalnya selain merugikan masyarakat Kota Tangerang, dugaan hilangnya aset tanah milik Pemkot Tangerang ini sarat dengan penyimpangan. “Masalah aset ini tidak pernah tuntas. Padahal Kota Tangerang sudah dipimpin oleh tiga wali kota. Mulai dari Zakaria Machmud, Mohamad Thamrin, hingga Wahidin Halim,” ujar Yanuar Mahesi, Koordinator LSM Kumparan. Jp/Mp
Tangerang Selatan (MP) - Saat ini kemacetan adalah hal yang biasa dialami oleh para pengendara motor dan mobil, tidak terkecuali di pintu perlintasan kereta api Pondok Ranji, Jum’at (7/1). Menurut pantauan, pintu perlintasan kereta api Pondok Ranji menjadi salah satu titik kemacetan, sebab lokasi tersebut menjadi penghubung antara bintaro dan ciputat yang banyak dilalui oleh masyarakat. Kemacetan tersebut dika-
renakan banyaknya angkutan umum yang berhenti di seki-
tar pintu perlintasan KRL Pondok Ranji. Pasalnya tidak
jauh dari perlintasan kereta terdapat stasiun kereta api Pondok Ranji. Hal ini dimanfaatkan oleh para supir angkutan umum untuk mendapatkan penumpang yang keluar dari stasiun kereta Pondok Ranji. Hal ini semakin diperparah dengan kendaraan yang keluar dari pintu parkiran stasiun Pondok Ranji yang letaknya tidk jauh dari pintu perlintasan KRL. Terlebih lagi, tidak adanya petugas lalu lintas yang mengtur dn me-
nertibkan angkutan umum yang berhenti sembarangan diwilayah tersebut. Menurut salah seorang pengguna KRL, Tina (27) menyayangkan tentang keadaan yang terjadi di sekitar pintu perlintasan. ”Saya sih menyayangkan kondisi seperti ini dijam pulang kerja, selain bikin macet juga membahayakan pengguna jalan lainnya, apalagi tidak adanya petugas yang menertibkan.” Tuturnya. Dvd
Kejari Jakbar Akan Tinjau Hasil Penataan Taman Meruya Ilir
Intel Kejaksaan Negeri Jakarta Barat tanggal 7-2-2014 di ruang kerja mengatakan kepada stafnya, Indra Jamal sebagai staf Intel agar mengecek ke lapangan hasil penataan Taman Meruya Ilir. Sementara Marsil Ketua RT 001/04 kepada Melayu Pos (25/1) mengatakan, sebagai RT dan keamanan dirinya sangat prihatin melihat kondisi taman Meruya Ilir tersebut. “Saya membobok pondasi pagar, jalan setapak gerbang masuk dan tujang tujangngi pohon yang roboh. Saya membobok pondasi pagar dan jalan setapak karena genangan air lama kelamaan semakin tinggi agar air mengalir dari lahan taman, kalau tidak, genangan air lama kelamaan semakin dalam tanaman rumput dan pohon akan mati,” katanya. Ketua RT 001 juga mengharapkan kepada pelaksana penataan taman Meruya Ilir depan SMPN 215 agar menyelesaikan urusan dengan warung. “Dikatakan urusan begini masak saya ngomong sama Walikota Jakarta Barat H Patahilla, Burhanuddin, Wakil Camat Kusmanto teman ngaji di rumah Abdul Hakim Jalur Lima Belas,” kata RT. Albert H/Mario
Jakarta (MP) - Kejaksaan Negeri Jakarta Barat akan meninjau hasil penataan taman Meruya Ilir depan SMPN 215 Meruya Ilir Kelurahan Meruya Utara Kembangan Jakarta Barat, Tahun Anggaran 2013 No SPMK 132275/1.795.211/ 2013 yang dilaksanakan CV Pilar Cipta Graha Gd Kenari Baru Lt IV RS 412 Jalan Salemba Raya No 2 Jakarta. Pasalnya, Ka Sudin Pertamanan Jakarta Barat bekerjasama dengan pelaksana CV Pilar Cipta Graha mengerjakan tidak sesuai dengan uraian pekerjaan yang tertulis di dalam Bill Quantity. Kasudin telah melakukan penyalahgunaan anggaran dari uraian pekerjaan saluran air sehingga mengakibatkan taman tak berfungsi sebagai taman tempat ana-anak berintraksi disebabkan tidak dikerjakan saluran air mengakibatkan air hujan menggenangi taman Meruya Ilir depan SMPN 215. Uraian pekerjaan penataan taman yang tidak dikerjakan dan dikerjakan namun tidak sesuai dengan uraian pekerjaan yang tertulis di dalam Bil Quantity adalah : penanaman, perataan, pengelolaan tanah untuk tanaman rumput tinggi 10 Cm dengan luas 2,61706 m2. Uraian pekerjaan saluran U-DITCH
panjang 98.20 M. Pasang saluran U-Ditch ex Duracon 600.600.1200 Cm 82 unit. Upah pasang harga satuan 6.923.706.90, pengisi nat sambungan U-Ditch 1.97m2 dengan harga satuan 56.601.00. Uraian Pekerjaan Saluran Tertutup Deker, Menggali tanah biasa sedalam 1 meter dengan volume 1.80m3, mengurug dan menggelar tanah bekas galian dihitung dari 1-3 kali upah pekerjaan galian dengan volume 180 m3, menguruk dengan pasir urug darat tinggi 50 mm volume 0.25 m3, pembesian dengan berat 75 kg besi polos volume 1.35 m3 harga satuan 856.357.00, bakisting ringan exspose multiplex 9 mm volume 1.35 m3 dengan harga satuan 379.311.90, pekerjaan beton dengan split batu pecah, ad 1pc : 2 psr. 3 spl volume 1.35 m3 dengan harga satuan 673.787.43. Dengan 9 (sembilan) uraian pekerjaan tidak
Ketua RT 001/04 Kelurahan Meruya Utara sedang memperhatikan genangan air setelah membobok Jalan setapak dan pondasi pagar untuk saluran air Taman Meruya Ilir depan SMPN 215 (25/1/2014)
dikerjakan menggali tanah biasa dan tanah keras sedalam 1 meter untuk digelar. Pengajuaan surat kabar umum Melayu Pos kepada Kepala Kejaksaan Negeri
Jakarta Barat agar menanggapi berita edisi 191-Thn-VII29-1-11-2-2014 dengan Judul Kasudin Pertamanan Jakarta Barat Tipu Uraian Pekerjaan Penataan Taman, Kepala Seksi
DPRD Minta DKI Kaji Ulang Rencana Swakelola Sampah Jakarta (MP) - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Prya Ramadhani menyoroti rencana Pemprov DKI yang akan melakukan swakelola pengangkutan sampah di Jakarta. Prya meminta Pemprov DKI mengkaji kembali rencana tersebut. “Sebaiknya, Pemprov mengkaji kembali rencana tersebut. Jangan sampai kondisinya malah tidak seperti yang dibayangkan dari sebelumnya,” kata Prya yang juga ketua DPD Golkar DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI. Prya menilai jika rencana tersebut, terkesan dipaksakan. Akibatnya, Dinas maupun suku dinas Kebersihan yang ada di lima wilayah kota malah sibuk mengurusi masalah maintenance (perawatan) atau bahan bakar minyak (BBM) dari truk-truk pengangkut
sampah. “Jangan sampai Dinas kebersihan harus ngurusin BBM dan perawatan truck dan lain-lain,” ujarnya. Untuk itu, Prya menyarankan agar Pemprov DKI bertindak selaku regulator dalam pengangkutan masalah sampah. “Jika memang saat ini dirasakan pengangkutan sampah belum maksimal, Pemprov bisa menerapkan sanksi tegas dengan memblack list terhadap pihak ketiga yang menjadi rekanan dalam pengangkutan sampah,”tegasnya. Sementara terkait gagalnya anggaran pengadaan 200 truk sampah di APBD DKI 2014, menurutnya tidak dapat dialihkan buat anggaran lain. “Misalnya buat anggaran
penyewaan truk sampah,” ungkapnya. Seperti diketahui, Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama telah memutuskan penghentian kerjasama dengan swasta terkait pengangkutan sampah, sejak Januari
2014. Hal itu dilakukan karena selama ini kerjasama yang dilakukan merugikan keuangan Pemprov DKI Jakarta. Pria yang akrab disapa Ahok ini berencana akan menerapkan sistem swakelola dalam pengangkutan sampah
di Jakarta, mengingat 107 kendaraan operasional angkutan sampah tidak akan mampu memenuhi kuota yang ditetapkan untuk mengangkut sampah di Jakarta yang sebanyak 6.500 ton per hari. Ic/Mp
GUGUS I UPTD/PAUD SD KECAMATAN TAMBUN SELATAN
Tingkatkan Mutu Pendidikan dan Prestasi Siswa Bekasi (MP) - Untuk mengukur dan mengetahui sejauhmana mutu pendidikan dan prestasi yang dimiliki siswa/ i saat ini, Dinas Pendidikan UPTD PAUD/SD Kecamatan Tambun Selatan menyelenggarakan lomba Calistung dan OSN pada (05/02) beberapa hari yang lalu di masingmasing Gugus dan akan berlanjut di tingkat UPTD PAUD/SD Kecamatan Tambun Selatan. Hal tersebut dapat terlihat di Gugus I yang terdiri dari 6 Sekolah Dasar Negeri dan 1 Sekolah Dasar Swasta diantaranya: SDN Setiadarma 01 Yadih Kartolo SPd, SDN Setiadarma 02 Muganefti SPd, SDN Setiadarma 04 Karman Kamaludin SPd, SDN Setiadarma 05 Ayi Niswati SPd, SDN Tambun 04 Yusilawilah SPd, SDN Tambun 08 Abdul Wada SPd dan
SDIT Al-Muslim. Yadih Kartolo SPd Ketua Gugus I ketika ditemui MP di lokasi acara mengatakan masing-masing sekolah mengirimkan perwakilannya 10 orang siswa, Calistung 6 orang dan MIPA 4 orang dan mereka akan bersaing untuk meraih juara 1 dan 2 yang nantinya akan mewakili
Gugus I ke tingkat UPTD PAUD/SD Kecamatan Tambun Selatan dan acara tersebut berlangsung dengan baik, dapat terlihat dari antusiasme para peserta lomba, dan adapun hasil Calistung kelas 1 Juara 1 dan 2 diraih Adinda SDIT Al-Muslim, dan Aprilia Mutiara P SDN Setiadarma 04, kelas 2
Juara 1 dan 2 diraih Kosala A Fataya SDIT Al-Muslim dan Nafisa Aulia Azahra SDN Setiadarma 01, kelas 3 Juara 1 dan 2 diraih Hayyan Nur Fatah SDN Setiadarma 08 dan Khansa SDIT Al-Muslim beserta Matematika, Juara 1 dan 2 diraih Wieke Oksi M SDN Setiadarma 02 dan Naswah Fawzy SDIT Al-Mus-
lim beserta IPA Juara 1 dan 2 diraih Marsha Putri Agus SDN Setiadarma 01 dan Aufa Nabila SDIT Al-Muslim. “Kami berharap prestasi ini tidak hanya di sini saja dan akan berlanjut ke tingkat UPTD PAUD/SD dan Tambun Selatan, Tingkat Kabupaten dan Tingkat Nasional,” tuturnya. Parulan M
Serumpun
4
Edisi: 192/Thn VII / 12 - 25 Februari 2014
Pemkot Tangsel Siapkan Bus Trans Anggrek Gratis Tangerang Selatan (MP) Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menganggarkan sekitar Rp 10 miliar untuk pengadaan bus gratis. Rencananya, bus akan melayani 8 rute dan titik konsentrasi terintegrasi dengan stasiun-stasiun kereta api. Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi (Dishubkominfo) Kota Tangsel Wijaya Kusuma, mengatakan pihaknya memang mengajukan anggaran sebesar Rp 10 miliar untuk pengadaan unit bus. Bus yang diberi nama Trans Anggrek itu rencananya melayani 8 rute perjalanan. “Bus ini nantinya tidak akan
memungut biaya pada para penggunanya. Alias gratis,” terangnya. Direncanakan, bus ini bakal menjadi shuttle bus bagi para pengguna untuk tiba ke sekolah, ataupun perkanto-
ran. Bahkan akan melayani rute menuju stasiun kereta api. Sukanta mengatakan program ini merupakan salah satu program untuk mengajak warga beralih ke angkutan umum. “Semua boleh naik.
Baik warga, karyawan, pegawai hingga anak sekolah,” ujarnya. Masih menurut Wijaya, seluruh operasional bus tersebut didanai dari APBD. Mulai dari perawatan, pembelian suku cadang hingga honor sopir dan kernet bus. Kapasitas bus sendiri nantinya akan mampu menampung 34 penumpang. Bus akan dilengkapi pendingin ruangan. “Jadi bus ini benarbenar kami buat menarik dan nya-man. Harapannya, warga mau beralih menggunakan bus ini daripada menggunakan kendaraan pribadi. Apalagi, kalau hanya ke kantor, sekolah atau stasiun kereta
api,” paparnya. Ditambahkan, nantinya bus gratis tersebut akan dipusatkan di kawasan eks Terminal Pondok Cabe Kota Tangsel. Apalagi, pada tahun 2014 ini pembangunan eks terminal Pondok Cabe akan dilaksanakan. Pada tahun 2014 ini juga, hasil dari pengesahan APBD dari 10 unit mobil gratis yang diminta, hanya lima yang disetujui. “Awalnya kami minta 10 unit bus namun, yang disetujui lima unit. Anggarannya sekitar 10 miliar kurang lebih. Termasuk suku cadang, perawatan dan juga honorarium sopir dan kernet,” ujarnya. Dvd
DI BALIK KASUS CIPUTRI CAFÉ
Lawyer PT Jaya Bintaro Property Diduga Main Mata Dengan PN Bekasi Tangerang Selatan (MP) – Kasus tanah dan bangunan Ciputri Café yang ada di daerah Tegal Rotan Kecamatan Ciputat Timur Tangerang Selatan dengan pihak deplover PT Jaya Bintaro Property yang saat ini sudah memasuki jalur meja hijau dan disidangkan di Pengadilan Negeri Bekasi. Sidang yang seharusnya digelar pada hari Kamis (06/ 02/2014), akhirnya diundur karena Ketua Mejelis hakim yang mensidangkan perkara tersebut berhalangan karena sakit. Saat dikonfirmasi pihak media Melayu Pos alasan diundurkan sidang perkara itu, pihak pengadilan melalui humasnya mengatakan bahwa benar ketua mejelis hakim sedang sakit sehingga sidang diundurkan hingga minggu depan. Kronologis kasus Ciputri Café dengan PT Jaya Bintaro Property bermula dari permasalahan penjualan lahan dan bangunan yang dilakukan sepihak oleh Delinar Sukartinah tanpa konfirmasi dengan mitra usahanya pihak Guntur Situmorang yang mengelola usaha sepenuhnya selama ini. Pihak Guntur Situmorang yang ditunjuk sebagai pengelola usaha tersebut berawal dari kese-
pakatan bersama dengan pihak Delinar Sukartinah yang merupakan istri almarhum Manuasa Situmorang. Dilakukan kesepakatan di dalam pengelolaan bersama karena masih dekatnya hubungan Guntur Situmorang dengan almarhum yang masih abang beradik dengan orang tua Guntur Situmorang. Dalam kesepakatan itu pihak Guntur Situmorang akan memberikan hasil pengelolaan usaha senilai 20 juta perbulan kepada keluarga almarhum melalui istrinya yang bernama Delinar Sukartinah. Usaha yang selama ini dikelola dengan baik, tibatiba tanpa sepengetahuan pihak Guntur Situmorang ternyata lahan beserta bangunan yang ada telah diperjual belikan oleh pihak Delinar Sukartinah kepada PT Jaya Bintaro Property. Pihak Guntur Situmorang
yang lebih luas,” ujarnya dalam apel Operasi Mantap Brata Jaya, di lapangan Mapolda Metro Jaya. Putut melanjutkan, seluruh personel Polda Metro Jaya harus meningkatkan pemahaman tentang aspek dan materi yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu. Selain, itu seluruh personel Polda juga harus meningkatkan sinergi dengan semua komponen pelaksanaan pengamanan pemilu lainnya. Ia juga menekankan agar petugas tetap menjaga netralitas dan tidak memihak pada satu kepentingan manapun. “Jaga komitmen dan
Honorer Didorong DPR Melapor ke Polisi
merasa keberatan atas penjualan sepihak yang dilakukan oleh Delinar Sukartinah tanpa konfirmasi sebelumnya sehingga persoalan ini akhirnya masuk ke jalur hukum yang mengambil wilayah hukum di Pengadilan Negeri Bekasi. Permasalahan yang telah berjalan hampir satu tahun tersebut belum juga menemukan titik terang. Pihak Guntur Situmorang membawa kasus ini ke jalur hukum guna mendapatkan kepastian hukum yang seadiladilnya karena unsur jual beli
netralitas kita, serta mari kita kawal bersama proses pesta demokrasi ini, agar dapat berjalan sukses dan aman,” tegasnya. Putut mengatakan, Polda Metro Jaya berkewajiban melaksanakan pengamanan demi tercapainya Pemilu 2014 yang aman dan kondusif. Ia menilai penyelenggaraan Pemilu 2014 di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, dapat berpotensi menimbulkan permasalahan keamanan yang bersifat konvensional maupun kontijensi baik dalam lingkup lokal maupun nasional, sehingga dapat mengganggu sendi-sendi stabilitas bangsa dan negara. Ic/Mp
yang dilakukan terindikasi adanya permainan pihak PT Jaya Bintaro Property untuk berusaha memiliki lahan tersebut, mengingat saat ini di belakang lahan dan bangunan Ciputri Café sedang dibangun sebuah Plaza yang dilakukan oleh pihak Bintaro. Dengan membeli lahan dan bangunan Ciputri Café maka tidak ada lagi bangunan yang menghalangi plaza tersebut, terlebih posisinya sangat strategis karena berdekatan langsung dengan Pintu Tol Pondok Aren dan Stasiun
kereta api Tegal Rotan. Akhirnya pihak Guntur Situmorang melakukan gugatan hukum kepada PT Jaya Bintaro Property dengan harapan mendapatkan kepastian hukum tanpa ada campur tangan dari pihak lain atau hukum yang dipermainkan demi kepentingan pihak tertentu. Hukum harus bertindak adil didalam menangani suatu permasalahan karena siapapun yang menang dan kalah bila ditetapkan secara adil maka semua pihak akan mentaatinya. Damri S
Polda Gelar Simulasi Pengamanan Pemilu di KPU Jakarta (MP) - Ratusan personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Pusat dan Polsek Menteng, menggelar simulasi pengamanan di gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU). Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakanm proses simulasi pengamanan terhadap gedung penyelenggara pemilu tersebut dimaksudkan sebagai upaya antisipatif, terutama saat proses pleno hasil rekapitulasi surat suara secara nasional. “Sebab, pada saat itu kondisinya sangat krusial dan sangat sensitif bagi partai politik peserta pemilu,” katanya di kantor KPU, Jakarta. Ia melanjutkan, dalam pleno penghitungan suara
tahap akhir di KPU, dipastikan sebanyak 12 partai politik peserta pemilu akan membawa para pendukung. Pada saat itu, potensi terjadinya benturan cukup besar, baik antara antar politik maupun dengan KPU, sebagai pihak penyelenggara pemilu. “Untuk mengantisipasi terhadap mereka yang tidak puas dengan hasil keputusan KPU, kita melakukan pengamanan disini. Agar supaya pengamanan ini efektif dan tepat cara bertindaknya, kita melajukan simulasi selama dua hari,” jelasnya. Ia menambahkan, selain akan mengerahkan sekitar 900 personel, dalam simulasi tersebut pihak kepolisian menerjunkan 3 kendaraan taktis (rantis). Ic/Mp
KPU Tangsel Belum Tetapkan Zona Kampanye Pemilu Tangsel (MP) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) hingga kini belum menetapkan lokasi kampanye yang akan digunakan bagi para peserta pemilu 2014. Akhir Februari nanti, baru akan dibahas penetapan titik lokasi dan zona yang bisa dipakai untuk kampanye. Anggota KPU Kota Tangsel, Badrussalam, mengatakan, pihaknya belum menerima informasi dari KPU Provinsi mengenai penetapan lokasi tersebut. KPU akan berkoordinasi dengan Pemkot Tangsel dalam penentuan lokasi. “Sesuai dengan jadwal, rapat koordinasi lokasi kampanye baru akan dilakukan
akhir bulan ini. Hingga kini ,” kata Badrusalam. Ia menjelaskan, jadwal kampanye terbuka akan berlangsung 14 hari, dimulai pertengahan Maret hingga 5 April 2014. Sementara masa tenang tiga hari sampai pencoblosan 9 April 2014 Ditanya tentang pembagian hari kampanye per parpol, Badrussalam belum me-
Tigaraksa (MP) - Pengurusan akte kelahiran di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tangerang diduga sarat praktik pungutan liar (pungli). Selain itu, proses pengurusan juga berbelit-belit. Warga Tigaraksa Aceng saat saat mengurus akte kelahiran milik tetangganya dipersulit. Saat ia mendaftarkan berkas diminta untuk menemui salah satu pejabat agar minta mendapat dispensasi. Lalu, ia kembali disuruh ke bagian pendaftaran. “Saat saya mendaftar di bagian pendaftaran malah ‘dipimpong’ dengan alasan kurang syarat. Setelah mengadep ke kasi pendaftaran penduduk, ia kembali suruh ke pendaftaran. Ujung-ujungnya berkas diterima dengan membayar pendaftaran sebesar Rp15 ribu,” ujarnya Kamis (6/2). Sayangnya petugas pendaftaran tidak mau memberikan bukti pembayaran atau kwitansi. Menurutnya, itu sudah kewajiban yang harus dibayar sebagai denda dari negara akibat keterlambatan mengurus akte kalahiran. “Dalihnya sih denda dari negara karena pendaftaran akte kalahiran maksimal 60 hari dari tanggal lahir. Padahal itu tidak ada aturannya,” tandasnya. Dihubungi terpisah, Kasi Pendaftaran Penduduk Joko mengatakan, jika berkasnya ingin segera diproses tentu harus membayar denda negara yang diminta oleh bagian pendaftaran. Jika tidak, ya prosesnya akan lambat. “Ya dibayar saja sih Mas, kan cuma Rp15 ribu,” ujarnya. Sayangnya saat ditanya aturan mana yang dipakai, Joko tidak mau menunjukkan alasannya itu semua sudah aturan baku. Dvd
MERASA DIRUGIKAN
Personel Polda Diminta Kedepankan Fungsi Intelijen Jakarta (MP) - Mendekati pelaksanaan Pemilu pada April mendatang, Kapolda Metro Jaya Irjen Putut Eko Bayuseno meminta jajarannya meningkatkan fungsi intelijen sebagai upaya deteksi dini. Hal ini untuk mengantisipasi adanya ancaman-ancaman yang bisa menganggu jalannya proses pesta demokrasi itu. “Kedepankan fungsi intelijen yang didukung oleh Bhabinkamtibmas, untuk melakukan sistem deteksi dini dan cegah dini, guna memetakan setiap potensi kerawanan dalam pemilu, serta mengantisipasinya agar tidak menimbulkan dampak
Diduga, Praktek Pungli Akte Kelahiran di Disdukcapil
ngetahui secara pasti teknisnya seperti apa. Sebab masa kampanye 14 hari, sementara peserta pemilu hanya 12 parpol saja. Artinya ada sisa dua hari kampanye, apakah waktu tersebut digunakan untuk mengakomodir seluruh kepentingan parpol. Ia menjelaskan dalam penentuan zonanisasi kam-
panye ada beberapa kriteria. Seperti lokasinya dekat jalan besar atau lapangan terbuka. “Ini yang nanti akan dibahas,” imbuhnya. Mantan anggota KPU Kabupaten Tangerang ini mengungkapkan, selain koordinasi dengan Pemkot, KPU juga akan berkomuniksi dengan kepolisian. Ini dilakukan dalam rangka pengamanan saat berlangsungnya kampanye. Ketua KPU Banten, Agus Supriyatna, mengatakan dalam penetapan lokasi kampanye ini harus dilakukan secara hati-hati. Ada beberapa ketentuan yang harus dilihat sebelum memutuskan lokasi. Seperti kepadatan pendudukan, luas wilayah, hingga sarana dan
prasarana penunjang. Menurutnya bila tidak dipersiapkan secara matang dikhawatirkan akan memancing persoalan yang menganggu jalannya kampanye. “Kita juga harus menyiapkan toilet umum maupun berbagai sarana penunjang,” ungkapnya. Mengenai ada berapa titik di Kota Tangsel, Agus mengatakan saat ini masih dihitung lokasinya. Kata dia, penetapan lokasi penting karena saat kampanye terbuka akan melibatkan ribuan massa. “Harapan kita lokasi ini nantinya bisa mengakomodir seluruh kepentingan parpol. Selain itu kampanye berjalan lancar dan sukses,” imbuhnya. Dvd
Jakarta (MP) - Komisi II DPR sudah meminta Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN & RB) supaya tidak memundurkan lagi pengumuman kelulusan honorer kategori dua (K2). Ketua Komisi II DPR Agun Gunanjar Sudarsa mengatakan, Kemenpan menyetujui permintaan itu dengan catatan bahwa masih ada beberapa permasalahan di berbagai daerah menyangkut tuntutan keadilan bagi jumlah proporsional daerah yang dapat mengabaikan standar kelulusan. “MenPAN (Azwar Abubakar) membutuhkan kebijakan afirmasi untuk menampungnya dengan tanpa mengabaikan prinsip-prinsip terjaminnya kinerja,” kata Agun. Agun menambahkan, menpan juga menjamin tidak akan ada kecurangan terkait penundaan pengumuman kelulusan honorer K2. Karena itu, lanjut dia, menpan siap jika ada audit mengenai hasil kelulusan. Meski begitu, politisi Partai Golkar ini menyatakan, apabila nantinya ada pihak-pihak yang merasa dirugikan terkait hasil kelulusan honorer K2 bisa melapor kepada pihak yang berwenang termasuk aparat penegak hukum. “Itu hasil rapat kerja Komisi II bidang pengawasan atas proses seleksi selama ini, yang dilaksanakan pada awal Februari sebelum tanggal 5,” ujar Agun. Jp/Mp
Ahok Geram Mengetahui Bus Transjakarta Baru Rusak Jakarta (MP) - Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama terlihat geram mengetahui kondisi bus transjakarta yang baru beroperasi seminggu sudah dalam kondisi rusak. Ia menilai adanya oknum di Dinas Perhubungan (Dishub) DKI yang bermain dalam pengadaan transjakarta. “Mungkin ada oknum Dishub yang menerima barang itu disogok. Tapi kita belum selidiki,” kata pria yang akrab disapa Ahok itu saat ditemui di Balaikota DKI Jakarta, Senin (10/2/2014). Sebab menurut Ahok, Dishub DKI merupakan pihak yang bertanggungjawab, karena instansi ini yang melakukan pengadaan bus, memeriksa kualitas kendaraan saat menerima transjakarta. Ia menegaskan Dishub seharusnya memilih barang yang sudah teruji kualitasnya. “Harusnya kita pilih-pilih! Ya, kalau karatan, kita balikin. kita tolak dong,” tegas mantan Bupati Belitung Timur itu. Seperti diketahui, 5 bus transjakarta dan 10 BKTB mengalami kerusakan pada sejumlah komponennya. Padahal bus-bus tersebut baru beroperasi seminggu lamanya. Kepala Dinas Perhubungan Jakarta Udar Pristono membenarkan adanya kerusakan beberapa komponen bus yang baru diluncurkan beberapa waktu lalu di Jakarta. Pristono mamastikan pihak agen tunggal pemegang merek (ATPM) telah mengetahui kerusakan dan bakal segera mengganti spare part-nya dengan yang baru, mengingat Dishub DKI baru melakukan 20 persen pembayaran. Ic/Mp
JOIN WITH US
Didalam pengembangan usahanya “GAON FITNESS & SAUNA” membutuhkan Staff/Karyawan untuk ditempatkan pada posisi : 1. MANAGER 2. ACCOUNTING 3. THERAPY 4. MASSAGE 5. MECHANIC / BOILER Persyaratan yang dibutuhkan : a. Memiliki pengalaman min. 1 tahun di semua posisi b. Usia maksimal 30 tahun untuk semua posisi c. Poin. 1 s/d 3 untuk Laki-laki dan Wanita Lamaran dikirim ke Alamat : d. Poin. 4 untuk Wanita GAON FITNESS & SAUNA e. Poin. 5 untuk Laki-laki RUKO PONDOK CABE MUTIARA
BLOK. C-1 S/D 8 PONDOK CABE UDIK – 15418 Telp : ( 021 ) – 749.7251
Edisi: 192/Thn VII / 12 - 25 Februari 2014
Serumpun
5
Tahun 2013, Investasi di Kabupaten Bandung Capai Rp 8,2 Triliun
SMK Negeri 1 Pandeglang Berduka Pandeglang (MP) - Enam puluh empat siswa SMK Negeri 1 Pandeglang menjadi korban tergulingnya truk rombongan siswa yang akan mengikuti extrakulikuler Pramuka di pantai Carita-Anyer, Kabupaten Serang, Sabtu (8/2/2014). Sesuai keterangan Yana Supriatna SPd guru pembina kesiswaan extra kulikuler, tragedy tragis yang menimpa siswa kelas 3 terjadi saat rombongan pramuka akan melakukan pelatihan di pantai Carita, kecelakaan yang terjadi di Kampung Bangangah Kabupaten Pandeglang, di perkirakan truk yang ditumpangi siswa pramuka saat akan menghindari pengendara lain dari arah yang berlawanan, sang supir diperkirakan tidak bisa mengehendalikan kemudi, jalur temurunan yang panjang menyebabkan truk terguling dan mengakibatkan 37 siswa menjadi korban 6 di antaranya meninggal dunia 4 siswa SMK 1 Pandeglang dan 2 korban meninggal supir dan kenek. Yana Supriatna SPd menambahkan tidak ada korban yang meninggal yang terputus kepalanya dan pecah kepalanya. “Jadi mohon bagi media jangan menyebarkan informasi yang tidak sesuai dengan kenyataannya, karena dengan adanyanya informasi yang mengatakan siswa yang menjadi korban meninggal kepalanya terputus membuat shok keluarga korban dan teman korban,” katanya. Dvd
Bandung (MP) – Selama tahun 2013, Kabupaten Bandung berhasil meraih investasi sebesar Rp 8,2 triliun dengan jumlah proyek sebanyak 2.468 buah. Sedangkan jumlah tenaga kerja yang berhasil diserap tercatat 52.086 orang ditambah tenaga kerja asing sebanyak 62 orang. Data pencapaian investasi tersebut, terungkap dalam Sosialisasi Kebijakan Penanaman Modal Dalam Negeri
Tahun 2014 yang berlangsung di Hotel Sutan Raja-Soreang, Senin (10/2). Sosialisasi dilaksanakan BPMP (Badan Penanaman Modal dan Perijinan) Kabupaten Bandung bekerjasama dengan BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal). Kepala BPMP Kabupaten Bandung Drs H Ruli Hadiana mengakui pencaian investasi tahun 2013, mengalami kenaikan sebesar Rp 1,9 triliun di-
banding tahun 2012 lalu yang mencapai Rp 6,3 triliun. “Kenaikan ini mengindikasikan, bahwa Kabupaten Bandung masih cukup menarik bagi para investor,” kata H Ruli Hadiana. Catatan di BPMP Kabupaten Bandung menunjukan pula, kualifikasi usaha besar masih mendominasi investasi sebesar Rp 6,8 miliar dengan jumlah proyek sebanyak 111 buah dan menyerap tenaga
kerja 41.859 orang dan tenaga kerja asing 60 orang. Sedangkan usaha kecil dengan jumlah proyek 2.102 buah meraih investasi sebesar Rp 933,3 miliar yang menyerap tenaga kerja lokal 8.922 orang. Sementara usaha menengah hanya mampu meraih investasi senilai Rp 473,7 miliar yang tersebar di 255 proyek dengan tenaga kerja sebanyak 2.025 orang ditambah tenaga kerja asing 2 orang.
Jika dilihat dari lokasi usaha, Kecamatan Rancaekek pada tahun 2013 menempati urutan teratas dalam peraihan investasi senilai Rp 3,3 triliun, disusul Kecamatan Dayeuhkolot senilai Rp 1,8 triliun, sedangkan Cileunyi menempati urutan ketiga sebesar Rp 276,9 miliar, Majalaya Rp 273,8 miliar dan urutan kelima diduduki Kecamatan Kertasari Rp 622,9 miliar. Hpb
Penegak Hukum Diminta Usut Proyek Irigasi Tasikmalaya (MP) – Masyarakat Tasikmalaya mendesak Inspektorat dan penegak hukum, untuk menyelusuri dugaan penyimpangan pelaksanaan proyek yang dikelola PU BPSDA balai Ciwulan Tasikmalaya, Jabar. Sejak beberapa tahun terakhir ini, banyak proyek irigasi yang dikerjakan pemborong maupun proyek swakelola, ditangani pihak PU BPSDA Ciwulan Tasikmalaya, pembangunannya mengecewakan masyarakat petani di Tasikmalaya, Jawa Barat. Ketua Ketua Independent Corouption wacth (ICW) Tasikmalaya, Ir Munir MP,
dan Djadja W Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Tasikmalaya (FKMPT) membenarkan, banyak proyek irigasi yang dikelola BPSDA balai Ciwulan Tasikmalaya tidak sesui spek (bestek) di lapangan. Proyek swakelola (pemeliharaan) BPSDA 2013 dibalai Ciwulan, pekerjaannya hanya membesihkan dengan mem-
babat rumput dan memperbaiki saluran irigasi ke areal persahaan masyarakat. “BPSDA Balai Ciwulan Tasikmalaya harus transparan dan terbuka dalam pelaksanaan berbagai proyek Irigasi terutama proyek swakeloa di daerah Tasikmalaya,” kata Munir. Dana Provinsi digelontorkan untuk pemeliharaan irigasi dan pemeliharaan 4 Situ di Kabupaten dan 2 Situ di Kota Tasikmalaya, menelan dana Provinsi Jabar sebesar Rp 3 miliar pada tahun 2013 lalu. Proyek pemeliharaan di kantor BPSDA balai Ciwulan
Tasikmalaya, bukan rahasia umum lagi, karena pengadaan material dan pengawasan dikerjakan sendiri oleh BPSDA. “Masyarakat Tasikmalaya mendesak DPRD, Inspektorat dan penegak hukum melakukan sidak, menyelusuri ada dugaan penyimpangan (KKN) dalam pelaksanaan pembangunan dan pemeliharaan proyek irigasi dan Situ di Tasikmalaya,” kata Djadja. Sementara, Tito Garnida Kepala Balai Ciwulan Tasikmalaya Tasikmalaya, ketika hendak dikomfermasi selalu menghindar, namun Bebe
stafnya dihubungi membenarkan pelaksanan berbagai proyek dari DAU tidak turun, namun hanya ada proyek pemeliharaan rutin nilainya sampai miliaran rupiah. Situasi di Kantor BPSDA balai Ciwulan Tasikmalaya, mengatakan, sejak beberapa bulan terakhir ini, situasi di BPSDA Ciwulan kurang kondusif dan harmonis antara atasan sama bawahan. “Jadi kalau mau keterangan rinci, silahkan saja hubungi Kepala Balai, karena semua proyek ditangani langsung oleh Kepala Balai BPSDA Ciwulan,” katanya. Di2n
CALON PRESIDEN PARTAI HANURA
Pemkab Bandung Fokus Kembangkan Sapi Perah dan Sapi Potong Bandung (MP) – Pembangunan ternak sapi perah dan sapi potong, menjadi salah satu perhatian Pemkab Bandung dalam usaha peningkatan ketahanan pangan. Hal itu sangat dimungkinkan, mengingat potensi alam yang dimiliki Kabupaten Bandung dinilai sangat mendukung terhadap pengembangan ternak tersebut. Langkah yang ditempuh Pemkab Bandung dalam pengembangan ternak sapi perah dan sapi potong, ternyata memperoleh perhatian negara bagian Victoria Australia. Bahkan pemerintah nergara bagian tersebut, mengundang kehadiran Bupati Bandung H Dadang M Naser SH SIp untuk turut menyaksikan jalannya pameran ternak sapi di negara itu. Selain menyaksikan jalannya pameran, Bupati H Dadang M Naser serta Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bandung Ir H Hermawan, selama dua hari berturut-turut mulai tanggal 30-31 Januari 2014 turut pula mempelajari manajemen pengelolaan ternak sapi. Selama kunjungan, seluruh kebutuhan akomodasi ditanggung sepenuhnya oleh pihak pengundang. Seperti diketahui, Kabupaten Bandung sampai saat ini telah memiliki sedikitnya 7 lokasi sentra pengembangan sapi perah. Diantaranya, Kecamatan Pangalengan, Ciwidey, Pasirjambu, Rancabali, Cilengkrang, Arjasari dan Kecamatan Kertasari. Khusus untuk pengembangan sapi perah, dilakukan kerjasama antara pemerintah, KUD dan KPBS disamping perusahaan swasta lainnya. Data yang diperoleh dari Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bandung mengungkapkan, jumlah populasi sapi perah di Kabupaten Bandung sampai akhir tahun 2012 tercatat 31.937 ekor, masing-masing sapi perah betina 28.727 ekor dan sapi perah jantan 3.210 ekor. Sebagian besar, populasi sapi perah terdapat di Kecamatan Pangalengan sebanyak 14.999 ekor, disusul Pasirjambu sebanyak 4.577 ekor dan Kecamatan Kertasari sejumlah 4.568 ekor. Sedangkan jumlah sapi potong pada periode yang sama tercatat 28.067 ekor. Terdiri sapi potong betina 10.922 ekor dan sapi potong jantan 17.145 ekor. Sebagian besar populasi ternak sapi potong berada di Kecamatan Cikancung sebanyak 17.881 ekor, disusul Kecamatan Cimenyan 2.570 ekor. Pemerintah Kabupaten Bandung sendiri telah menetapkan 6 kecamatan menjadi sentra pengembangan sapi potong, diantaranya Kecamatan Cikancung, Pacet, Cicalengka, Nagreg, Cimaung dan Cimenyan. Penetapan sentra pengembangan sapi perah dan sapi potong, masing-masing ditentukan oleh ketersediaan lahan yang cukup luas, disamping ketersediaan rumput pakan dan akses jalan. Serta ketersediaan sumber daya manusia (SDM) yang mampu mengelola ternak tersebut. Terlebih untuk ternak sapi perah, dibutuhkan keahlian para pengelolanya agar susu yang dihasilkan mempunyai kualitas bagus sehingga mampu bersaing di pasaran. Hpb
Jokowi Cabut Status Siaga Banjir Jakarta (MP) - Gubernur DKI Joko Widodo menghentikan status siaga banjir Jakarta. Penghentian tersebut atas usulan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofika (BMKG) yang menyebutkan intensitas hujan mulai berkurang. “Laporan dari BMKG, sekarang hujannya sedang dan ringan, sehingga status itu (siaga) tak diperpanjang lagi,” kata pria yang akrab disapa Jokowi di Balaikota DKI Jakarta, Senin (10/2/2014). Sementara Ketua Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo, menginginkan Gubernur DKI Jokowi tak menghentikan status siaga banjir Jakarta. Pihaknya mengusulkan memperpanjang status siaga banjir tersebut, mengingat intensitas hujan di Jakarta yang masih panjang. Sebelumnya Gubernur DKI Jokowi menggelar rapat evaluasi penanganan korban banjir. Hingga 7 Februari 2014, jumlah pengungsi DKI mencapai 5.359 jiwa. Jumlah itu tersebar di tiap-tiap wilayah DKI. Namun, hingga 10 Februari 2014 ini, jumlah pengungsi menurun. Ic/Mp
Wiranto Surbakti-Hary Tanoesoedibjo Sembiring Brahmana Menjadi Keluarga Besar Masyarakat Karo Tangerang Selatan (MP) – Meletusnya gunung Sinabung yang terjadi di Tanah Karo Sumatera Utara sejak 4 bulan lebih bukan hanya membawa penderitaan bagi para pengungsi, tetapi juga memupuskan segala harapan dan cita-cita yang telah direncanakan sebelumnya. Didalam pengungsian mereka hanya bisa menanti dan menunggu penuh doa agar bencana ini cepat berlalu sehingga mereka dapat memulai hidup baru. Harta benda dan tanaman yang selama ini mereka rawat dan jaga untuk melangsungkan hidup yang lebih baik telah pupus ditimpa bencana alam gunung Sinabung. Selama ini hanya pekerjaan di bidang pertanian yang menjadi sandaran hidup mereka untuk member nafkah keluarga dan membiayai sekolah anak-anak mereka, tetapi sejak bencana tersebut akan banyak anak mereka yang putus sekolah karena ketiadaan biaya. Menjalani kehidupan sehari-hari dengan tinggal di posko pengungsian, seakan tak pernah mereka bayangkan. Dengan jumlah pengungsian hingga saat ini telah mencapai 30 ribu lebih yang tersebar dibeberapa titik
pengungsian membuat mereka menjadi jenuh. Walaupun saat ini bantuan
Kedatangan WIN-HT ke pengungsian agar mereka juga mengetahui secara langsung
terus mengalir, tetapi mereka merasa ada yang kurang, dimana biasanya mereka sibuk diladang masing-masing menanam dan merawat tanaman, kini hanya menunggu tanpa kepastian kapan akan berakhirnya bencana ini. Saat para pengungsi didatangi oleh Capres Partai Hanura pasangan Wiranto – Hary Tanoesoedibjo yang dikenal dengan WIN-HT pada hari Rabu (05/02/2014), masyarakat Karo yang ada dipengungsian sangat terharu dan gembira. Pengungsi menyambut kedatangan WINHT dengan penuh kehangatan dan rasa kekeluargaan.
kondisi para pengungsi serta keadaan yang sebenarnya. Saat mendatangi salah satu tempat pengungsian yang berada di Ex-Kampus Universitas Karo, wajah pak Wiranto tampak sedih melihat penderitaan yang dialami masyarakat Karo yang tinggal di pengungsian. Rasa haru tidak dapat disembunyikan beliau saat mengatakan, “Saudaraku janganlah larut didalam kesedihan yang berkepanjangan, apalagi hingga patah semangat, karena anda tidak sendirian menghadapi cobaan ini.” Pada kesempatan yang
sama WIN-HT memberikan bantuan langsung kepada para pengungsi berupa bantuan sembako, malakukan bakti sosial, serta membagikan proteksi Asuransi Jiwa langsung dari PT MNC Life Assurance sebagai penanggung secara gratis dengan polis pertanggungan 9 juta untuk meninggal karena kecelakaan dan 1 juta untuk meninggal karena sakit, guna meringankan beban mereka. Masyarakat Karo beserta tokoh Karo yang diwakili oleh Bapak Prof Sukaria Sinulingga Guru Besar Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara, malam harinya melakukan pemasangan bulang-bulang ke mantan Jenderal Purnawirawan Wiranto yang juga Ketua Umum DPP Partai Hanura dan menabalkan Marga Surbakti Kempu Sebayang. Sedangan Bapak Hary Tanoesoedibjo selaku Cawapres dari Partai Hanura dan CEO PT MNC Grup, juga diberikan bulang-bulang dan ditabalkan Marga Sembiring Brahmana bebere Perangin angin Kempu Ginting. Bagi masyarakat Karo yang tinggal di perantauan terutama di Tangerang Selatan, apa yang diterima oleh WIN-HT di Tanah Karo harus dipegang teguh karena
marga yang diterimanya menunjukkan bahwa mereka sudah menjadi bagian dari masyarakat Karo. Commmunity Anak Rantau Indonesia (CARINDO COMMUNITY), melalui ketua A Sinulingga mengatakan, “Semoga marga yang telah ditabalkan pada beliau dapat dijaga dan ditempatkan sesuai dengan cita-cita yang mulia dari masyarakat Karo, karena marga bukan hanya sebatas hiasan tetapi memiliki makna yang sangat dalam pada setiap marga yang ada di suku masyarakat Karo.” “Setiap marga yang ditabalkan kepada seseorang, maka tidak akan mudah untuk dilepaskan kembali karena marga memiliki arti dan makna yang sangat dalam di tengah-tengah masyarakat Karo. Khusus masyarakat Karo yang ada di Tangerang Selatan juga merasa bangga semoga terjalin komunikasi yang lebih baik lagi kedepannya,” ujar beliau. Segenap masyarakat Karo yang ada di dalam Community Anak Rantau Indonesia mengucapkan selamat atas penabalan marga masyarakat Karo pada Bapak Wiranto Surbakti dan Bapak Hary Tanoesoedibjo Sembiring Brahmana. AL/RS
PENGUSAHA BERTANGAN DINGIN LEE YOUNG SOK
Goan Mengembangkan Bisnis Usaha Dengan Membuka Sauna dan Fitness di Kota Tangerang Selatan Tangerang Selatan (MP) – Sejak menjadi kotamadya Tangerang Selatan geliat pembangunan di segala sektor bergerak dengan pesat, baik perkantoran, perumahan, hypermarket, rumah sakit, kuliner, perbankan, sekolah, apartement, hiburan keluarga berjalan seiring dengan perkembangan kota. Membawahi 7 kecamatan seperti Ciputat, Ciputat Timur, Pamulang, Pondok Aren, Serpong, Serpong Utara, Setu, setiap kecamatan membenahi wilayah masing-masing dengan pembangunan. Investor terus melirik wilayah Tangerang Selatan karena letak yang strategis dan berdekatan langsung dengan kota lain seperti DKI Jakarta dan Bogor. Salah satu pengusaha
yang terus mengembangkan usaha bisnisnya adalah Lee Young Sok, setelah sukses membuka restaurant Korean Food, Family Karoeke, be-
liau juga sedang mengembangkan usaha Fitness dan Sauna. Dengan menempati gedung yang ada di Blok C5 No 1 s/d 8, pengusaha yang
bertangan dingin mengelola restaurant di lantai dasar dan di lantai dua dengan gamily karoeke. Untuk lantai tiga yang sedang dalam proses penataan ruangan dikhususkan untuk fitness dan sauna. Beliau mengatakan, “Ini untuk mempermudah masyarakat luas khususnya Tangerang Selatan di dalam menikmati fasilitas Gaon Fitness dan Sauna sehingga tidak perlu pergi jauh dari tempat tinggalnya. Kita persiapkan dengan satu lokasi, masyarakat dapat menikmati berbagai macam fasilitas yang ada dan kita memberikan rasa nyaman, rileks dan santai bagi pengunjung saat berada di Gaon Fitness dan Sauna.” Untuk fasilitas fitness dan sauna pihak managemen Gaon menyediakan
alat-alat fitness yang memiliki quality bagus, sedangkan fasilitas sauna menyediakan room massage, room therapy, reflexology dan menyediakan fasilitas air dingin, air hangat, uap sauna dan ruamg tunggu yang elegan serta nyaman bagi pengunjung. Dengan pengembangan yang terus dilakukan oleh investor maka membuka peluang kerja bagi masyarakat yang ada di Tangerang Selatan serta mengurangi tingkat pengangguran. Dukungan dari pemerintah setempat dan masyarakat di dalam menciptakan iklam yang kondusif dan aman membuat para pengusaha tidak segan untuk menanamkan investasinya di wilayah ini. AL/KBG/RS
Selayang Pandang
6
Edisi: 192/Thn VII / 12 - 25 Februari 2014
Melirik Karimun yang Berada Daerah Perbatasan di antara Segitiga Negara Karimun (MP) - Kabupaten Karimun yang memiliki daerah wilayah yang hampir 90 persen merupakan daerah terletak di daerah kelautan. Dan perairan kelautan daerah Kabupaten Karimun berbatasan dengan negara tetangga Malaysia dan Singapura. Perjalanan ke Malaysia dari pelabuhan internasional Karimun dengan menggunakan kapal Fery hanya memakan waktu sekitar 1 jam per-
jalanan. Sedangkan ke Singapura 1,30 menit. Setiap hari Jumat dan Sabtu dan hari-hari libur, warga negara Malaysia dan Singapura selalu ramai datang mengunjungi tempat–tempat objek wisata dan tempat hiburan yang ada di Kabupaten Karimun untuk berlibur. Dan keberadaan posisi daerah terletak yang di daerah perbatasan di antara negara tetangga cukup mengun-
tungkan bagi Kabupaten Karimun. Dari sisi ekonomi, dengan kehadiran para pelancong yang datang dari negara seberang untuk berlibur guna melihat daerah objek wisata dan tempat hiburan yang ada. Keuntungan didapat dari sisi ekonomi adalah mulai dari jasa pengemudi taksi, ojek, restoran, hotel dan pendapatan bagi negara dari pajak yang mereka bayar guna me-
nikmati jasa hiburan dan berbelanja di Kab Karimun. Namun selain sisi ekonomi daerah perbatasan yang mememiliki kedekatan dengan daerah negara tetangga juga menpegaruhi sistem transaksi sebagaian masyarakat, seperti penggunaan uang Dolar Singapura dan uang Ringgit Malaysia di dalam transaksi oleh sebagian pelaku usaha. “Sebagian pemilik Ruko
di dalam mengontrakan Ruko mereka, lebih cendrung menghitung sewa Ruko dengan sistem kurs Dolar Singapura,” ujar Jamil. Dan saat mata uang Rupiah terpuruk harga sewa Ruko mereka terus melambung dan sebagian masyarakat masih menerapkan posisi waktu dengan mengacu jarum jam dari Singapura yang waktunya lebih dari 1 jam dari jarum jam yang mengacu wib. Asrin Daulay
Penegak Hukum Diminta Periksa Pelaku Perusak Hutan
Bengkalis (MP) - Hutan adalah sebagai pelindung agar tidak mudah terjadinya banjir, maka dari pemerintah daerah kabupaten membuat aturan tentang hutan supaya hutan di Bengkalis tidak ada yang dirusak. Namun pada tahun 2012 lalu tanpa disengaja terjadi kecolongan perusakan hutan. Padahal sudah ditetapkan titik-titik koordinat areal hutan lindung. Namun sangat disayangkan aturan tersebut belum juga dipatuhi para pelaku perusak hutan lindung. Salah satunya daerah Desa Teluk Pambang yang masuk areal atas hutan lindung. Akan tetapi pada tahun 2012 lalu terjadi perambahan hutan lindung yang dijadikan Proyek Normalisasi Tali Air. Terkait Pekerjaan Proyek Normalisasi Tali Air Jalan Sembilan Dusun Budi Luhur Desa Teluk Pambang , Volume 1 Unit Nilai Anggaran Biaya APBD Kabupaten Bengkalis Tahun 2012 Rp 191.415.000, yang dilaksanakan oleh CV
Sumber Rezeki. Berdasarkan hasil investigasi di lapangan pada areal perlaksanaan pekerjaan proyek normalisasi tali air Jl Sembilan Dusun Budi Luhur Desa Teluk Pambang pada dasarnya termasuk di atas areal hutan konservasi dan kawasan hutan lindung sepadan sungai yaitu kawasan/kelompok hutan sebagaimana dimaksud dalam ketegori Undangundang RI No 41 Tahun 1999 Tentang Kehutanan BAB II Status dan Fungsi Hutan Pasal 6 Ayat (1) hurup a. “fungsi konservasi” hurup b “Fungsi lindung, dan “, Pasal 50 ayat (1) “Setiap orang dilarang merusak prasarana dan sarana perlindungan hutan.” Ayat (3) “ setiap orang dilarang : hurup a.” mengerjakan dan atau
Bengkalis (MP) — Politik transaksional yang umumnya sering disebut dengan money politic (politik uang), sudah menjadi rahasia umum yang semestinya harus mendapat perhatian yang serius dalam pengawasan menghadapi penyelenggaraan Pemilu Legislatif tahun 2014. Politik uang tentunya sangat kita harapkan tidak terjadi dalam Pemilu di Kabupaten Bengkalis mendatang, pihak Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Bengkalis sangat konsisten dengan permasalahan ini dan mengancam akan mempidanakan para pelaku politik uang ini. Hal ini terungkap seperti
yang disampaikan oleh Ketua Panwaslu Kabupaten Bengkalis Sujarno melalui Anggota Panwaslu Marzuli Ridwan, Minggu (2/2), Pemilu 2014 dilaksanakan berdasarkan Undang-Undang Nomor 02 Tahun 2008 tentang partai politik serta Undang-Undang Nomor 08 Tahun 2012 tentang Pemilu. Salah satu perbuatan pidana, sambunga Marzuli adalah money politic. Jika terbukti money politic, Caleg yang bersangkutan bisa dipidanakan, dan dipastikan akan gugur sebagai calon legislatif. “Politik uang itu jelas pidana, sesuai dengan Pasal 86, Undang-Undang Nomor
Hutan bakau yang dirusak.
menggunakan dan atau menduduki kawasan hutan secara tidak sah; “ hurup c” melakukan penebangan pohon dalam kawasan hutan dengan radius atau jarak sampai dengan : “angka 1” 200 (dua ratus) meter dari tepi mata air dan kiri kanan sungai di daerah rawa;’. Secara logika pekerjaan tersebut tidak tampak manfaatnya untuk masyarakat banyak karena tidak menuju
akses pemukiman masyarakat, rumah ibadah, sekolah dan fasilitas lain bagi masyarakat umumnya, Sisi lain melalui bidang Pengairan Ali Rasyid selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) yang ditunjuk dari Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Bengkalis patut dipertanyakan. Soalnya berdasarkan persetujuan KPA proyek tersebut dilaksanakan. Seharusnya KPA sebelum
mengeluarkan Surat Penunjukan Penyedia Barang/ Jasa (SPPBJ) memerintahkan PPTK untuk melakukan survei ke lapangan melihat kondisi daerah yang akan dibangun. Selanjutnya diminta kepada aparat penegak hukum yang berwenang untuk memangil pihak-pihak yang terkait untuk diminta mempertangung jawabkan atas perusakan hutan lindung tersebut. Bersambung/SBI
08 Tahun 2012 telah tegas, dimana telah memperingatkan bahwa, pelaksana, peserta dan petugas kampanye Pemilu dilarang menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnya kepada peserta kampanye Pemilu,” katanya. Pria yang akrap dipanggil Nanang ini juga menambahkan, untuk para Caleg agar mematuhi aturan perundangundangan karena sanksi politik uang cukup berat. “Paling tidak kita berpesan kepada peserta Pileg, dan masyarakat untuk jangan jadi pembeli, jangan mau dibeli, negeri ini bukan pasar sapi,” katanya lagi. Lebih lanjut menurut
Marzuli, masalah politik uang dalam Pemilu jelas bertentangan dengan aturan, karena hal yang dilakukan oleh para penjual suara dan para pembeli suara di Pasar Politik, sangat berpengaruh pada sistem demokrasi di Negara Indonesia. “Untuk mencegah praktikpraktik politik uang butuh peran serta atau pengawasan semua pihak, baik dalam hal mengingatkan bahayanya politik uang, selain itu juga mencegah terampasnya arti demokrasi yang selama ini sudah mulai kita rasakan,” terangnya. Di tempat terpisah, Ketua Jaringan Pemantau Media
(JPM) Bengkalis Indra Jaya turut memberi tanggapan terkait hal ini, dimana politik uang sudah mulai gencar menjelang pelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) di Kabupaten Bengkalis. “Perjuangan para caleg untuk merebut kursi sebagai wakil rakyat cukup berat di Pemilu 2014 ini, sosialisasi kampanye awal dari tahapan kampanye Pileg. Saya melihat ada beberapa Caleg di Bengkalis yang coba-coba bermain dengan uang, saya minta agar penyelanggara dan pengawas Pemilu untuk bertindak tegas,” kata pria yang akrab disapa Pakde ini. Sabri
HINGGA KINI APBD BENGKALIS TAK KUNJUNG DISAHKAN
Kinerja DPRD Bengkalis Dipertanyakan Pemerintah Daerah (TAPD) Pemerintah Kabupaten Bengkalis santer mendapat sorotan dari berbagai elemen masyarakat bahkan para mahasiswa sebagai pemerhati dari jalur akademis sudah mengancam akan melaksanakan demonstrasi, hal ini karena kejenuhan yang telah memuncak akibat lalainya para legislator di DPRD Bengkalis dalam mengemban tanggung jawabnya. Seperti diketahui, pembahasan KUA PPAS antara
Wabup Serahkan Bantuan buat Korban Kebakaran Tembilahan (MP) -Pemkab Inhil cepat tanggap atas musibah kebakaran di Jalan H Sadri Lr Tiung, Tembilahan Kota. Wakil Bupati Inhil Rosman Malomo langsung meninjau lokasi kebakaran dan menyerahkan bantuan. Rosman Malomo sangat prihatin atas kejadian ini, karena beberapa waktu lalu juga telah terjadi tanah longsor di Kecamatan Enok. Ia berharap kepada korban bencana untuk tabah dan bersabar atas kejadian ini. “Saya sangat prihatin atas kejadian yang menghanguskan 8 unit rumah dan 1 unit rumah rusak parah ini,” sebut Wabup. Wabup Inhil Rosman Malomo pada saat itu juga langsung memberikan bantuan-bantuan seperti peralatan dapur dan sembako. “Semoga apa yang kami berikan ini bisa membantu para korban,” imbuhnya. Ia juga mengimbau kepada masyarakat yang ingin membantu para korban seperti sembako, pakaian layak pakai dan lain-lain, bisa langsung disalurkan kepada korban melalui RT. Rtc/Mp
Banggar bersama TAPD Pemerintah Kabupaten Bengkalis yang telah dijadwalkan sebanyak dua kali oleh Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Bengkalis, namun dua kali pula musyawarah itu batal dilaksanakan yang disebabkan oleh tidak kourumnya anggota yang hadir. Menyikapi persoalan ini, Ketua MPO Pemuda Pancasila Kabupaten Bengkalis Dakeslim berharap agar pengesahaan APBD Bengkalis TA 2014 ini secepat mungkin dapat dilaksanakan mengingat saat ini sudah memasuki bulan kedua (Februari) 2014. “Kita tidak mengetahui persis apa yang terjadi dilembaga DPRD Bengkalis sehingga jadwal pembahasan KUA- PPAS antara Banggar dan TAPD Pemkab Bengkalis dua kali terpaksa dibatalkan karena tidak hadirnya anggota dewan. Seharusnya ini segera diselesaikan,” ungkapnya. Dakeslim yang juga mantan Atlit Tarung Derajat Bengkalis ini kepada wartawan, Senin (3/2/14) di Bengkalis menyarankan agar para anggota DPRD Bengkalis dapat memilah dan memilih antara persoalan pribadi dan persoalan kelembagaan, segala hal yang menyangkut pribadi hendaknya tidak di-
Kejari Bengkalis Tahan 3 Orang Pejabat Dinas PU Meranti dan 1 Orang Kontraktor Selatpanjang (MP) – Tiga orang pejabat Dinas PU dan satu orang kontraktor PT DOMPAS telah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka karena diduga telah melakukan tindak pidana korupsi dalam pekerjaan pelaksanaan proyek peningkatan jalan poros Desa Lukun menuju Desa Sungai Tohor Kecamatan Tebing Tinggi Timur Tahun Anggaran 2011 dengan nilai kerugian Negara sebesar Rp 3,4 miliar oleh Cabang Kejaksaan Negeri Bengkalis di Selatpanjang barubaru ini karena nilai pekerjaan tidak sesuai spec, dan tersangka akan ditahan selama 20 hari guna keperluan penyelidikan tegas, Zainur Arifin Syah SH, Kepala Kejaksaan Negeri Cabang Bengkalis di Selatpanjang, yang di ungkapkan kepada wartawan di kantornya, Pejabat Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang ditahan tersebut antara lain berinisial (1). ALF SY (selaku PPTK) (2). Ir AZ (Selaku Ketua PPHP) Panitia Penerima Hasil Pekerjaan (3). Ar (Sekretaris PPHP) (4). Mol adalah Direktur PT Dompas (kontraktor). MK/TS
Modus Perampokan Terjadi di Kota Pekanbaru
Terbukti Money Politic Caleg Bisa Dipidana
Bengkalis (MP) - Menunggu adalah suatu pekerjaan yang paling menjenuhkan, hal inilah yang dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Bengkalis saat ini, masyarakat sudah mulai jenuh dalam menunggu disahkanya APBD Kabupaten Bengkalis TA 2014 ini. Tak kunjung terlaksananya pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plavon Anggaran Sementara (KUA- PPAS) APBD 2014 antara Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran
Drs Irwan Nasir MSi oknum Bupati yang mengambil alih tugas Presiden SBY di Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kacabjari Bengkalis di Selatpanjang Zainur Arifin Syah SH yang berani mengungkap kasuskasus korupsi di kabupaten termuda Kepulauan Meranti.
bawa masuk ke ranah Dewan, sebagai wakil rakyat yang dipilih oleh masyarakat hendaknya anggota DPRD Kabupaten Bengkalis dapat lebih mengkedepankan kepentingan masyarakat Kabupaten Bengkalis. “Sudah dijadwalkan pembahasan KUA PPAS antara Banggar dan TAPD Pemkab Bengkalis, tetapi anggota dewan yang hadir berjumlah 6 orang. Anggota dewan yang tidak hadir itu harus ditindak sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku. Padahal mereka masih juga masih mencalonkan pada 2014 ini,” cetus Dakeslim. Selanjutnya Dakeslim juga menyarankan untuk cek di Badan Kehormatan tentang absensi anggota dewan tidak hadir pada berbagai agenda sidang selama menjadi wakil rakyat. Bupati Bengkalis Ir H Herliyan Saleh melalui Kepala Bagian Humas Setdakab Bengkalis, Andris Wasono juga berharap pengesahaan APBD murni 2014 segera mungkin disahkan sesuai yang telah dijadwalkan. Disinggung adanya ketidak hadiran TAPD Pemkab Bengkalis. “Kalau soal itu belum mengetahui persis. Setahu kita TAPD Pemkab Bengkalis tetap
komitmen dalam pembahasan KUA PPAS antara Banggar DPRD Bengkalis bahkan pengesahaan APBD Murni 2014 ini. Kita berharap kawankawan di DPRD Bengkalis bisa mengutamakan mana kepentingan pribadi dan mana kepentingan untuk masyarakat banyak. Ya, kalau ada masalah pribadi hendaknya diselesaikan secara baikbaiklah, yang jelas harapan kita APBD 2014 segera disahkan,” akhir mantan Camat Bukit Batu ini. Di tempat terpisah, Ketua PAC Pemuda Pancasila Kecamatan Bantan Marwan Sarwi S SPdI menegaskan, APBD Kabupaten Bengkalis merupakan urat nadi dari semua program pembangunan dan juga salah satu pilar penting bagi perekonomian masyarakat, untuk itu dirinya berharap agar para anggota DPRD dapat bersikap lebih bijak terhadap permasalahan ini, mengingat hal ini merupakan persoalan yang sangat mendasar. “Kami harap para anggota DPRD Kabupaten Bengkalis dapat berfikir dan bersikap lebih bijak, lepaskan ego masing-masing, ini kan demi kepentingan rakyat, jangan hanya berfikir tentang kepentingan pribadi semata,” kata Marwan lantang. Sabri
Pekanbaru (MP) - Aksi kejahatan terutama untuk kota-kota besar tentunya sudah cukup sangat meresahkan. Tempat beraksi para pelaku kejahatan ini sudah tidak dapat ditebak lagi, di mana dan kapanpun dapat terjadi tanpa pandang siapa korbannya. Yang pasti sikap lengah dan tidak waspada adalah salah satu faktor yang bisa menyebabkan menjadi korban aksi kejahatan. Narasumber mengatakan hal ini terjadi terhadap End (27) mahasiswi Kedokteran warga Payung Sekaki Pekanbaru, dirampok orang pengendara sepeda motor. Kejadian itu saat korban sedang berhenti mengemudikan mobilnya di tepi jalan untuk menerima panggilan masuk di telepon selulernya, tepatnya di Jalan Sumatera tidak jauh dari Mapolda Riau, sekitar jam 16.00 wib. Tas, laktop, AMP dan HP. Modus pelaku pura pura nanya kepada korban, “Kamu yanti ya?” si korban menjawab bukan. “Saya bukan yanti, saya (End),” kata korban. Pada saat itu korban sedang menerima telpon, pelaku pergi sebentar dan mendekat ke pintu samping kiri, dan bertanya lagi, kamu yantikan? “Bukan saya (End),” kata korban lagi tanpa merasa curiga, sambil asyik bertelepon sama temannya, pada saat korban lengah pelaku dengan gerak cepat mengambil barang yang terletak di depan tempat duduk samping kiri korban. Tersadar barang miliknya dirampas dan pelaku melarikan diri, langsung saja korban berteriak meminta tolong kepada warga. Namun, sayangnya pelaku keburu menghilang tancap gas membawa hasil rampokannya. Tak terima menjadi korban perampokan, korban pun langsung melaporkan kasus tersebut ke Polsekta Pekanbaru Kota yang berjarak 500 meter dari lokasi kejadian. Tambun
Polres Bengkalis Ringkus 4 Orang Pengedar Narkoba Bengkalis (MP) - Jajaran Polres Bengkalis berhasil membekuk pengedar narkoba antar negara, Jumat (7/2/13) sekitar jam 14.00 wib di Desa Deluk Kecamatan Bantan. Dari 4 tersangka 3 diantaranya berasal dari negara malaysia berinisial MA (30), AR (39),MN (38) dan 1 orang lagi warga indonesia berinisial ML (38) yang merupakan masuk dalam kelompok mereka. Setelah dilakukan pengerebakan tersangka didapati sedang mengosumsi narkoba di salah satu rumah warga Desa Deluk Kecamatan Bantan. Barang bukti (BB-red) yang berhasil diamankan, Spedboat Fiber berwarna abu-abu 1 unit mesin 30 PK merk Yamaha. Alat tangkap rawai yang diduga sebagai modus kejahatan mereka, tong es berwarna biru, alat pengisap sabu (bong), uang tunai Malaysia sekitar 1 ribu, uang tunai Indonesia 50 ribu, handpone 3 unit, alat timbang, heroin 4,59 gram sabu 1 g dan ganja seberat 3,2 gram. Kapolres Bengkalis AKBP Andri Wibowo melalui Kasat Narkoba AKP Willy Kartamanah dalam konfrensi pers, Senin (10/2/14) membenarkan adanya penangkapan. “Dari hasil pengerebakan kami terhadap 3 orang warga negara Malaysia yang diduga merupakan jaringan internasional. Mereka sudah biasa masuk ke wilayah kita tanpa izin (ilegal-red) karena mereka masuk tidak mengunakan jalur resmi. Ini bisa dibuktikan dengan mereka tidak menggunakan paspor, mereka hanya mengunakan IC (identitas card),” papar Willy. Menurut, dari pengamatan polisi yang bersangkutan sudah sering datang. Kemudian melakukan komunikasi dengan bandarnya yang berada di Malaysia. “Dan satu hari sebelum penangkapan kita menduga mereka sudah masukan Narkoba berjenis sabu ke wilayah Bantan dan Jangkang kurang lebih 1 Kg. Namun sangat disayangkan karena kita kecolongan waktunya. Akan tetapi tanpa mengurangi adanya kuantitas atau kualitas barang bukti yang berhasil kita amankan kita berhasil memutuskan mata rantai mereka,” pungkas Willy. Tambah Willy, “Saat ini masih dalam proses pengembangan pasalnya pemilik rumah yang dijadikan tempat pesta narkoba belum dapat kita temukan dan saat ini sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO-red) diduga ada keterlibatan. Yang jelas melanggar UUD keimigrasian menampung orang asing,” tutup Willy. Selanjutnya 4 tersangka dijerat Pasal 114 ayat 1 dan pasal 111 ayat 1 dijuntokan ke 132 mengenai persengkongkolan jahat hukuman penjara minimal 20 tahun penjara dan UUD Nomor 35 tahun 2009 tentang keimigrasian dan UUD Nomor 6 tahun 2011 tentang keimgrasian, setiap orang asing yang masuk kewilayah indonesia tidak memiliki dokumen perjalanan yang sah dan berlaku. Sabri
Edisi: 192/Thn VII / 12 - 25 Februari 2014
Selayang Pandang
7
Panwaslu Temui Hampir Seluruh Parpol Lakukan Pelanggaran
Sat Reskrim Polres Belawan Ringkus Satu DPO Tersangka Pemalsuan Dokumen Karimun (MP) - Ridwan salah satu tersangka kasus pemalsuan dokumen dan masuk di dalam daftar pencaharian orang (DPO) oleh jajaran Reskrim Polres Belawan diringkus di salah satu lokasi di wilayah Kabupaten Karimun Prov Kepri. Tersangka Ridwan yang sebelumnya masih berstatus wajib lapor dalam kasus pemalsuan dokumen lahan milik seseorang yang terjadi di wilayah hukum Polres Belawan. Ketika saat berkas kasus pemalsuan dokumen yang melibatkan tersangka Ridwan telah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Belawan dan berkas tersebut telah dinyatakan P21 oleh pihak Kejaksaan. “Tersangka Ridwan telah terlebih dahulu mehilang, kaburnya tersangka Ridwan diketahui setelah kita cari kerumah tersangka. Dan tersangka lansung kita tetapkan di dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Belawan,” ungkap Kasat Reskrim Polres Belawan AKP Sonik Boni kepada MP. Penangkapan tersangka Ridwan yang dibantu oleh tim Ops Satreskrim Polres Karimun berjalan mulus tanpa perlawanan Senin (27/1/2014). Menurut AKP Soni Bonik yang didampingi Kasat Reskrim Polres Karimun AKP Yoga Buana Dipta Sik saat ditemui MP mengatakan kasus pemalsuan dokumen tersebut, tersangka Ridwan merupakan otak pelaku. Selain tersangka Ridwan, ada satu orang lagi telah masuk di dalam daftar pencarian orang (DPO) oleh pihaknya, sedangkan satu orang lagi masih dilakukan pemeriksaan. “Dan setelah tiba nanti di Medan, Selasa (28/1/2014), tersangka Ridwan langsung kita serahkan kepada pihak Kejaksaan Negeri Belawan untuk melanjutkan proses hukum lebih lanjut,” ungkapnya. Asrin Daulay
Item Pekerjaan Diduga Berada di Kantong PU Kota Pekanbaru LDS Kota Pekanbaru mempertanyakan
Pekanbaru (MP) - Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Bidang Binamarga Kota Pekanbaru di Jalan Sei Mintan RT 03 RW 15 Gang Tagwa 3 Pengaspalan hotmix senilai Rp 1.473.092.000 tahun 2013. LDS Kota Pekanbaru mempertanyakan item pekerjaan drainase dan box colver diduga berada di kantong PU Kota Pekanbaru. Sesuai hasil investigasi lapangan, pembangunan penghaspalan hotmix perlu dipertanyan dari berbagai sistem pelaksanaan, seperti ketebalan agregat kelas b, agregat kelas c, urugan pilihan serta ketebalan dan lebar aspal. Sedangkan pembuatan drainase beserta box colver dengan kwalitas beton k- yang belum dilaksanakan sesuai bestek kontrak Dinas Pekarjaan Umum Bidang Bina Marga dengan pihak CV Berkat Bersama Maju. Kata Reni warga tempat mengetahui kemelut pengaspalan hotmix. “Kami pernah mendengar ada boxcolver dan drainase, namun karena pihak kontraktor tidak melihatkan kontrak kerja dan RAB maka hanya ini dikerjakan kontraktor,” sampainya. Reni mengatakan pembangunan drainase dan boxcolver sangat mereka butuhkan untuk mencegah banjir. “Semua rumah dipasang ampang ampang supaya air tidak masuk saat hujan,” kataya. Mendengar kecurangan beberapa item tidak dilaksanakan, Herman Ketua Lembaga Demkorat Sejati LDS) Kota Pekanbaru mempertanyakan kegiatan pembangunan tersebut, namun sampai brita diluncurkan PPK dan PPTK belum ada tanggapan. Sedankan Kepala Bidang Bina Marga Rido memberikan arahan telah disposisikan pada mereka (PPK, PPTK). Sedangkan Eli sebagai pejabat pelaksana teknis kegiatan(PPTK) saat dihubungi lewat telpon tidak dapat menjelaskan hal ini. “Maaf pak belum ada sampai sama saya mungkin masih sama kepala dinas, dan saya cek bid Bina Marga,” katanya. Eli menambahkan, untuk item pekerjaan yang dilaksanakan dialih fungsi. “Untuk boxcolvel dilaksakan di gang Tagwa dan drainase diadendum,” jelasnya. Hal ini juga dipertanyakan dengan Raziman sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK) melalui hp seluler tetapi sama sekali tidak ada tanggapan. Rudi berharap Dinas PU Bina Marga melaksanakan pekerjaan sesuai item pekerjaan supaya masyarakat tidak dirugikan setiap musim hujan, semua rumah diperumahan tersebut digenangi air karna drainase yang telah dianggarkan diduga tidak dilaksanakan. “Perbuatan oknum dinas bina marga diduga sengaja melakukan kecurangan, tidak melaksanakan kegiatan sesuai bestek dan anggaran, karena itu wajib dilaporkan ke pihak penegak hukum. Kami telah mempersiapkan rincian kerugian negara tidak sesuai kondisi lapangan, seperti pembangunan drainase, box colver ketebalan base B, base C dan lebar aspal hotmix sesuai standar jalan lingkungan untuk segera dilaporkan ke Kejaksaan Negeri Kota Pekanbaru supaya diproses secara hukum,” tegasnya. Rudi
Karimun (MP) - Pelanggaran demi pelanggaran terus terjadi seiring kian dekatnya pesta demokrasi yang akan berlangsung 9 April 2014 mendatang. Dan pelanggaran tersebut dilakukan hampir seluruh Parpol peserta Pemilu. Pelanggaran dilakukan juga oleh Caleg DPD RI, DPR RI, DPRD Tingkat I dan DPRD Tingkat II, dan pelanggaran yang dilakukan seperti pemasangan antribut baliho, spanduk dan alat peraga dilakukan dengan melakukan pemasangan di luar zona yang
telah ditentukan. “Jika melihat dari aturan main di dalam Pemilu yang tertuang di dalam PKPU No 15/2013, mengenai pemasangan baliho, spanduk dan alat peraga mengenai tentang kampanye bagi parpol dan para calon legislatif, secara kasat mata pelanggaran tersebut terlihat terus terjadi dengan berulang–ulang,” ungkap Kasirul Padli anggota Komisioner Panwaslu Karimun kepada MP. Penomena yang ada, tidak terlepas dari tidak adanya
sanksi bagi Parpol dan Caleg peserta Pemilu, jika melakukan pelanggaran di dalam pemasangan antribut di dalam PKPU No 15 Tahun 2013. Panwaslu akan terus melakukan pengawasan secara indepedensi sesuai aturan yang ada. Dan kian dekatnya jadwal Pemilu saat ini Panwaslu telah menbuat pormula langkah strategi di dalam menyikapi berbagai modus para Caleg di dalam kegiatan kampanye yang diduga dilakukan secara terselubung guna
m e n s o s i l a i s i k a n keikutsertaan mereka sebagai peserta Pemilu pada Pemilu 9 April mendatang. “Setiap pelanggaran yang dilakukan partai politik dan Caleg peserta Pemilu yang ditemui, langkah Panwaslu lansung mengirimkan surat rekomendasi kepada KPU tentang pelanggaran tersebut untuk dapat ditindak lanjuti, namun sayang surat rekomendasi yang dikirimkan hanya sebagian kecil ditindaklanjuti,” ujarnya.
Eko Purwandoko SH Komisioner KPUD Karimun ditemui MP mengatakan, surat rekomendasi Panwaslu yang dikirimkan kepada KPUD Karimun telah tindaklanjuti dengan memberikan surat teguran kepada Parpol yang ada di dalam surat rekomendasi Panwaslu. “Jika surat teguran tidak dindahkan dari Parpol yang bersangkutan, kita hubungi lagi dengan pertelepon dan terakhir baru diambil langkah, sesuai aturan yang ada,” terangnya. Asrin Daulay
Arogansi dan Kekerasan Kembali Terjadi Terhadap Wartawan Pekanbaru (MP) - Sebagai seorang jurnalis, melakukan peliputan sudah merupakan tanggung jawabnya, yang seharusnya menjadi mitra instansi pemerintah walaupun dalam menjalankan tugas peliputan penuh resiko. Karena wartawan merupakan salah satu pilar pembangunan dan mitra pemerintah dalam menyampaikan informasi sesuai demi kepentingan publik bukan sekedar pemanfaatan yang dijadikan jembatan penyampaian program pemerintah kepada masyarakat melainkan melebihi dari itu. Kasus pemukulan dan arogansi seorang pejabat publik terjadi lagi di instansi Dinas Kesehatan Prov Riau (3/2) sekitar jam 2.30 wib yang dilakukan oleh seorang Kabid kepada Wartawan Garda Riau. Masalah ini bermula saat wartawan mengkonfirmasi kepada DR Jijil tentang pembangunan Puskesmas Kecamatan XIII Koto Kampar, sumber dana APBD Provinsi Riau Tahun anggaran 2013 Rp 1.830.518.000,- yang diduga tidak sesuai dengan bestek, pekerjaan belum selesai namun pembayaran sudah seratus persen dan gaji tukangpun belum dibayar sekitar Rp 27 jutaan. Wartawan (Hm) mengatakan, dia menemui Kasi Dinkes Doktor Jijin selaku PPTK, pada saat itu Kabid datang dan bertanya maksud tujuannya, wartawan mengatakan mau konfirmasi, dan Kabid mengatakan, “Ya udah pakai ruangan saya aja.” Setelah panjang lebar tanya jawab, kabid mengatakan pekerjaan sudah selesai dan pembaya-
rannyapun sudah selesai dan wartawan mengatakan kenyataan di lapangan belum selesai foto dan data serta pengakuan dari tukangpun ada, adu mulut terjadi. “Kalau mau adukan adukan saja ke Polda,” ujarnya. Mungkin merasa terpojok Kabid terpancing emosi/ marah marah dan menampar, menendang wartawan berkali kali di ruangannya. Pada pukulan terakhir secara reflex tangan si wartawan menangkis pukulan dan tersentuh ke hidung Kabid. Pada saat kejadian Kasi dan stafnya ada dalam ruangan tersebut, malah salah seorang stafnya sempat memegangi si wartawan dan kabid menyuruh kepada bawahannya agar ditahan di ruangannya. Hm meminta Jijin sebagai saksi atas perlakuan Kabidnya, namun Jijin mengatakan tidak sempat melihat karena kejadian tersebut tiba tiba. Tidak lama berselang, anggota Polsek Sukajadi datang ke TKP dan atas kejadian tersebut beberapa rekan seprofesi wartawan lainnyapun berdatangan. Saat Kabid keluar, salah seorang mencoba bertanya apa permasalahan yang terjadi, Kabid menjawab dan menunjuk kepada seorang wartawan, “Gara gara dia ini,” katanya sambil mengeluarkan kata kata cacian, terus Kabid langsung pergi masuk ke
Kantor Dinas Kesehatan Prov Riau.
dalam mobilnya dan pergi. Oleh kejadian tersebut Hm beserta rekan wartawan lainnya pada hari itu juga langsung ke Polda Riau melaporkan atas pemukulan tersebut, namun pada hari itu laporan belum bisa dibuat, disarankan besok kembali (Selasa). Berhubung Hm sakit, Rabu (5/2) beserta rekan kembali melapor ke Polda, dan disarankan ke Polresta melapor karena pihak yang dilaporkan sudah membuat laporan di Polresta. Untuk mencari/meminta perlindungan hukum Hm beserta rekan langsung ke Polresta Pekanbaru, karena saksi dan bekas tidak mendukung, laporan juga tidak bisa diterima. Dan dari keterangan anggota Polresta, Kabid Dinkes sudah ada juga membuat laporan pemukulan, Hm mengatakan itu hak seseorang membuat laporan. “Namun dalam logikanya apa mung-
3 Fraksi Sepakat Bentuk Pansus Dugaan Asusila Rengat (MP) - Diwarnai aksi demo dari ratusan masyarakat Indragiri Hulu (Inhu), tiga dari empat fraksi di DPRD Inhu sepakat membentuk Panitia Khusus (Pansus) dugaan asusila Bupati Inhu Yopi Arianto, Senin (10/2/14) Pembentukan Pansus ini juga dibarengi dengan pengisian perwakilan masingmasing fraksi dalam sepekan ke depan guna menindaklanjuti dugaan asusila yang dilakukan Bupati Yopi Arianto. Sebagaimana rapat pleno yang digelar, kesepakatan ini dilakukan oleh Fraksi Demokrat Plus, Fraksi Suara Perjuangan Bersama dan Fraksi Gabungan Bersatu. Sementara
Fraksi Partai Golkar lebih memilih melakukan abstain. Di hadapan pengunjuk rasa, Wakil Ketua II DPRD Inhu Zaharman Kaz menegaskan tetap berkomitmen menampung aspirasi masyarakat Inhu untuk membentuk Pansus dugaan asusila Bupati Yopi Arianto. “DPRD komit untuk mencari rasa keadilan, sebagaimana yang diharapkan masyarakat,” tegasnya. Ditambahkanya, berdasarkan kesepakatan fraksi di DPRD Inhu ini pada Selasa (18/2/14) mendatang Pansus sudah terbentuk. Sementara itu massa pengunjuk rasa menegaskan
pada Rabu (19/2/14), massa akan kembali datang untuk mempertanyakan janji para wakil rakyat. Terkait abstainnya Fraksi Partai Golkar plus DPRD Inhu, Ketua Fraksi Partai Golkar Suradi mengatakan, Fraksi Partai Golkar dengan tegas tidak memberikan pendapat. “Kalaupun Fraksi Golkar Plus menolak juga memiliki makna, karena tiga fraksi lainnya sudah sepakat,” ujarnya. Namun demikian, Fraksi Golkar tetap melakukan pemantauan atas pembentukan hingga kerja Pansus. Rtc/Mp
kin saya menampar seorang Kabid di ruang kerjanya yang pada saat itu mereka bertiga dan saya sendiri,” ujar Hm. Dan berselang hari, permasalahan lain juga terjadi, pada hari Selasa (4/2) sekitar jam 11.40 wib, salah seorang LSM (OH) juga mencoba mengkonfirmasi Ka Seksi Dinas Kesehatan Prov Riau via SMS kepada Erdison selaku PPTK tentang pembangunan atap RSUD Kabupaten Indragiri Hilir Tahun Anggaran 2013 Rp 900 juta namun jumlah pengeluaran pembangunan tersebut sekitar Rp 300 juta, dengan pelaksana CV Bertuah Rinaldi yaitu adik kandung Erdison sendiri. Dan berselang hitungan menit, dari pihak yang dikonfirmasi menelepon balik, mengatakan, “Apa urusanmu masalah itu” dan mengatakan “Saya Ketua FKPPI Jon Analis,” katanya. Pihak yang mengkonfirmasi bingung juga pada saat itu. “Apa Kantor Dinas Kesehatan Prov berfungsi dua? Apa hubungannya,” ungkap OH kepada wartawan ini. Atas kejadian ini, Ketua II DPD KWRI Riau Tombang T yang pada saat itu hadir dalam pelaporan mengatakan, ini terjadi oleh karena minimnya keterbukaan pejabat kepada publik, apalagi pada persoalan sensitif macam anggaran, dinilai tak mengindahkan Undang-Undang 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Disinyalir kursi pemerintahan diisi pejabat produk jaman dulu. Tidak terbukanya unsur pemerintahan, bisa disebabkan lantaran belum mampu aparatur pemerintah memaknai UU KIP dalam tata kelola pemerintahan dengan gaya ber-
pikir aturan lama. “Sebagai pejabat publik tidak boleh melakukan tindakan seperti itu. Kalau memang ada konfirmasi/pemberitaan yang kurang mengenakkan atau menyudutkan, pejabat itu bisa memberikan klarifikasi atau hak jawab sebagaimana diatur dalam undang-undang berlaku. Kalau berkelakuan seperti itu, bukan pejabat publik namanya. Karena mengganggu kinerja dan program pemerintahan kalau melakukan tindakan seperti itu. Karena dia tidak sanggup menjalankan keterbukaan informasi publik sebagaimana mestinya. Apa yang dilakukan pejabat publik tersebut sudah menciderai undang-undang pokok pers dan keterbukaan informasi publik. Wartawan dalam bertugas dilindungi oleh UU No 40 Tahun 1999 tentang Pers. Wartawan tugasnya mengkonfirmasi laporan atau hasil temuan di lapangan, kalau memang tidak ada, ya dijawab tidak ada. Kenapa harus marah dan sampai memukul. Ini perlu perhatian instansi yang berwewenang untuk menindak lanjuti proyek tersebut, karena menurut informasi, proyek APBD 2013 di Dinkes ada 5 item dengan anggaran sekitar 5 M lebih, untuk menekan terjadinya tindak korupsi yang bisa merugikan negara. Dan berharap agar instansi penegak hukum dapat menindak lanjuti pelaporan atas arogansi dan pemukulan yang terjadi terhadap Hm, supaya tidak terulang kembali kasus kasus serupa terhadap awak media atau menghalang halangi wartawan dalam menjalankan tugasnya,” ungkap Tombang T. Tbn
PERAYAAN IMLEK DI BENGKALIS TAHUN INI KURANG MERIAH
Warga Tionghoa Banyak Rayakan Imlek ke Luar Negeri
Jalan Sei Mintan Gang Tangwa.
Bengkalis (MP) - Imlek merupakan pesta tahunan yang rutin dirayakan oleh masyarakat Tiong Hoa. Selama perayaan Tahun Baru Imlek biasanya warga Tionghoa akan menghentikan segala bentuk aktifitas usahanya, toko, pusat perbelanjaan dan kedai tempat usahanya akan tutup total. Kondisi seperti ini yang terjadi sejak tanggal 31 Januari 2014, demikian juga di Kota Bengkalis, warga Tionghoa yang merayakan Imlek 2565 bertepatan dengan tahun 2014, namun perayaan menyambut datangnya Tahun Kuda Kayu ini terlihat kurang meriah bila diban-
dingkan dengan perayaan pada tahun-tahun sebelumnya. Hal ini terjadi karena sejumlah warga Tiong Hoa lebih memilih merayakannya di luar Bengkalis dan bahkan ke luar negeri (Malaysia). Ini terjadi akibat kondisi pekonomian yang kurang baik bila dibandingkan sebelumnya. Perayaan Imlek yang identik dengan mengadakan berbagai acara pesta dan hiburan, dalam merayakanya biasanya anak anak muda melakukan pawai keliling kota dan pertunjukan barongsai, namun untuk tahun
ini belum ada tanda tanda diselenggarakannya kegiatan hiburan tersebut. Menurut Along, salah satu warga tionghoa kepada wartawan, Sabtu (1/2/14) siang mengakui bahwa tahun baru Imlek tahun ini merupakan tahun baru berbeda di tahun sebelum-sebelumnya. “Tahun baru Imlek kali ini memang benar benar terasa sepi, coba bayangkan saja penghasilan kedai saya ini merosot drastis hingga 80% dibanding tahun sebelumnya saat menghadapi Imlek, dan meriahnya Imlek di tahun ini hanya karena terlihat ada lampion yang bergantungan
di jalan raya dan perumahan saja,” tuturnya. Menurutnya lagi, lelaki pedagang sembako ini mengatakan bahwa sepinya tabun baru bagi mereka itu diantara penyebabnya ada beberapa jenis sembako yang naik harganya, sehingga untuk persediaan bahan dagangan mengalami kemerosotan. “Musimnya tidak bagus, bencana dimana-mana, sehingga kebutuhan pokok harganya makin naik, ini juga berdapak pada konsumen, mereka juga mengurangi perbelanjaan,” ungkapnya sembari berharap pemerintah
juga turut memperhatikan harga kebutuhan pokok. Hal senada juga diutarakan Santo, warga Tionghoa Bengkalis lainnya. Memeriahkan Tahun Baru Imlek Tahun 2014 ini, ia bersama keluarganya lebih memilih merayakannya ke Malaysia sambil bersilahturahmi dengan sanak familinya. “Kita memilih merayakannya bersilahturahmi dengan keluarga di Malaysia. Karena dekat dan biayanya juga tidak besar, irit biaya. Kalau merayakan di Bengkalis mungkin tahun depan saja, lagi pula tidak ada hiburan,” terangnya. Sabri
Daerah
8
Edisi: 192/Thn VII / 12 - 25 Februari 2014
Bupati Cianjur Buka Sosialisasi Bantuan Hibah/Bansos TA 2014 Cianjur (MP) - Bupati Cianjur Drs H Tjetjep Muchtar Soleh MM belum lama ini, membuka Sosialisasi Perbup Nomor 27 Tahun 2011 Pada Sosialisasi Bantuan Hibah / Bansos Tahun Anggaran 2014 di Gedung Assakinah Cianjur. Acara tersebut dihadiri oleh Para Asisten daerah, Staf Ahli, para kepala OPD dan staf, serta para tamu undangan lainnya. Pada kesempatan itu Bupati Cianjur dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan itu dinilai penting untuk dilaksanakan, selain untuk meberikan pemahaman tentang mekanisme perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, akuntansi serta pertang-
gungjawaban dan pelaporan, juga untuk memberikan pemahaman kepada semua pihak agar mengetahui dan memahami tentang dana hibah dan dana bansos yang bersumber dari APBD agar tidak salah pengertian, guna menjamin transparansi dan akuntabilitas penggunaan dana hibah dan dana bansos. Bahwa hibah adalah pemberian uang/barang atau jasa dari Pemerintah Daerah kepada Pemerintah atau Pemerintah Daerah lainnya, perusahaan daerah, masyarakat dan organisasi kemasyarakatan, yang secara spesifik telah ditetapkan peruntukannya, bersifat tidak wajib dan tidak
mengikat, serta tidak secara terus menerus yang bertujuan untuk menunjang penyelenggaraan urusan pemerintah daerah. Sedangkan bansos merupakan pemberian bantuan berupa uang/barang dari pemerintah daerah kepada individu, keluarga, kelompok dan/atau masyarakat yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif yang bertujuan untuk melindungi dari kemungkinan terjadinya resiko sosial. Untuk menjamin transparansi dan akuntabilitas penggunaan dana hibah dan bansos, harus diatur mekanisme perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, akuntansi
serta pertanggungjawaban dan pelaporan. Pemberian hibah dan bansos juga harus disertai adanya tanggungjawab yang melekat pada yang menerima agar lebih transparan, akuntabel dan efektif. Oleh karena itu, kepada seluruh peserta sosialisasi ini saya minta untuk memperhatikan dengan seksama dan sungguh-sungguh, sehingga dapat memahaminya dengan benar, dengan demikian dapat pula melaksanakannya dengan benar. Selain itu, pemahaman terhadap peraturan Bupati itu, harus senantiasa dapat disebarluaskan di seluruh
jajaran Pemerintah Kabupaten Cianjur dan masyarakat, agar memiliki pemahaman yang menyeluruh mengenai maksud dan tujuannya. Ketua penyelenggara, Ibu Neneng Eri Garnasih menjelaskan maksud diadakannya kegiatan ini yaitu peserta dapat memahami tentang tata cara pelaksanaan dan penatausahaan belanja hibah juga baksos dan diharapkan dapat mengelola keuangan secara efektif dan efisien serta dapat membuat dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban keuangan secara baik dan benar.peserta sekitar 1200 orang. Dani/Agus
Masyarakat Demo PT Salonok Ladang Mas
Seruyan (MP) - Aksi demo yang dilakukan masyarakat Desa Sembuluh, Tabiku, Telaga Pulang, Nangka, Pembuang Hulu yang digelar di Afdeling 14 di perempatan jalan kebun PT Salonok Ladang Mas berlangsung Rabu (05/02/ 2014). Aksi demo mulai pukul 08:00 WIB berlangsung damai menggunakan kendaraan mobil dan sepeda motor. Untuk menghindari aksi anarkis masyarakat, maka pihak PT Salonok Ladang Mas menurunkan puluhan aparat security dan anggota Brimob dan TNI. Beberapa masyarakat mengadakan dialog dengan chif security membicarakan permasalahan lahan plasma dan lahan masyarakat yang digarap oleh PT Salonok Ladang Mas dari pihak masyarakat menuntut lahan plasma di PT Salonok Ladang Mas sekitar 20 persen. Salah satu warga dari Desa Telaga Pulang, Mariana (45) mengatakan kepada Melayu Pos bahwa dia merasa dirugikan oleh PT Salonok Ladang Mas karena lahannya yang sudah digarap oleh pihak perusahaan belum ada kejelasannya sampai dari suaminya masih hidup dan sampai sudah meninggal. “Saya mewakili almarum suami saya berjuang untuk memperebutkan hak hak tanah saya.
Saya sudah dari dulu mengurus masalah lahan ini lewat siapapun tidak ada tanggapan dari perusahaan kok tega teganya sampai saya ikut aksi demo ke sini sama orang banyak,” ujarnya. Seperti Badrun dari Desa Tabiku, beliau merasa dipermainkan oleh pihak perusahaan karena ladangnya digusur oleh perusahaan tanpa ada kejelasan dan beliau setiap mengurus lahannya tidak ditanggapi oleh pihak perusahaan. Hal yang sama juga dialami Marjuan warga asal Desa Danau Sembuluh pada saat diwawancarai Melayu Pos mengatakan tanah masyarakat yang diingklap harap diselesaikan dari pihak perusahaan. “Kami datang ke sini mau mencari solusi yang terbaik karena selama ini PT Salonok Ladang Mas banyak bermasalah seperti halnya rumah saya yang dibongkar oleh pihak perusahaan dan tanaman saya dicabuti oleh perusahaan itu harus diselesaikan kalau masalah
Rampok dan Maling Berkeliaran di Km 70 - Km 80 Seruyan (MP) - Desa Salunuk Kecamatan Seruyan Raya Kabupaten Seruyan Provinsi Kalimantan Tengah, Rabu (29/ 1/14) digegerkan oleh seseorang yang tidak bertanggung jawab yang membuat resah warga karena kecurian sebuah sepeda motor dan kejadian berturut turut ada yang kehilangan semen sekitar 20 sak pada saat membangun rumah, pelaku itu diduga mencuri menggunakan kendaraan pick up. Salah satu warga yang enggan disebut namanya kepada Melayu Pos belum lama ini mengatakan, sekarang desa mereka rawan pencurian. “Saya dengar dari pak RT tadi malam (2/14) mengumpulkan warga masyarakat Desa Salunuk memberi pengarahan kepada warganya, agar diadakan perondaan di malam hari dan memerintahkan kepada masyarakatnya agar pintu jendela rumah warga masing masing agar diberi teralis besi di setiap rumah masing masing, gunanya untuk keamanan,” katanya. “Jika ada yang mencurigakan agar lapor atau melalui via seluler kepada security karena desa kami berdekatan dengan perkebunan kelapa sawit. Harapan saya desa kami agar keadaan aman dan kondusif, kami minta kepada operatur terkait agar melakukan patroli di pos perondaan di desa kami,” tambahnya. Her
Danau dan sungai yang ditimbun.
PT HMBP 1 Timbun Sungai dan Danau
tanaman saya itu memang saya suruh nyabutin karena katanya mau ada penyelesaian tapi sampai saat ini belum ada penyelesaian berarti saya dibodohin oleh perusahaan. Harapan saya rumah dan tanaman saya harap diganti rugi karena pihak perusahaan sudah merusak tanaman dan rumah saya harus sesuai pada saat pembongkaran rumah itu
saya tidak ada di tempat,” tegasnya. Hasil pantauan Melayu Pos di lapangan dari pihak management PT Salonok Ladang Mas membuat surat pernyataan No:015/GM-EXT/ SLM/SP/11/2014 yang berisi : saya yang bertanda tangan di bawah ini nama: Ir Soegiarto jabatan general manager menyatakan kesanggupannya untuk melakukan
sosialisasi kebun plasma dan segera menyelesaikan konflik masalah lahan yang belum terselesaikan kepada masyarakat secepatnya setelah berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan kepala desa setempat dan pertemuan ini akan diatur tanggal 13 Februari 2014. Dan ditanda tangani oleh Ir Soegiarto selaku general manager PT Salonok Ladang Mas. Her
Seruyan (MP) - Perusahaan PT Hamparan Masawit Bangun Persada 1 (PT HMBP 1) yang berlokasi di Desa Bangkal dan Desa Tabiku Kecamatan Seruyan Raya Kabupaten Seruyan Kalimantan Tengah (Kalteng) timbun danau dan sungai masyarakat di seberang Desa Tabiku sehingga membuat banyak warga yang mengeluh. Salah satu warga Tabiku kepada Melayu Pos belum lama ini mengatakan, akibat penimbunan tersebut warga sangat susah untuk mencari ikan di danau tersebut. “Padahal dulunya enak mencari ikan di sini. Sebentar saja melonta (menjala) ikan cepat dapat dulu tapi sekarang tidak seperti dulu lagi, apa karena ini dampak dari penanaman sawit yang di tengah tengah danau bahkan sungai masyarakat,” ujarnya. Masyarakat Desa Tabiku sangat keberatan atas penimbunan danau dan sungai karena ini merupakan usaha para nelayan dan masyarakat Desa Tabiku. “Harapan masyarakat kebun kelapa sawit yang di dalam danau dan sungai yang ditimbun itu supaya dikembalikan lagi kepada masyarakat karena PT Hamparan Masawit Bangun Persada ini sudah melanggar peraturan pemerintah. Jangan masyarakat yang jadi tumbalnya!” ujarnya. Her
Jembatan Baamang – Seranau Seharusnya Segera Dibangun Sampit (MP) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur Sampit seharusnya segera membangun jembatan penyeberangan sungai Mentaya yang menghubungkan Kota Sampit ke Kecamatan Seranau, karena Bupati Supian Hadi pernah berjanji akan membangun jembatan penyeberangan sungai mentaya beberapa waktu lalu, karena dampaknya sangat besar sekali buat warga Seranau, karena selama ini disamping pembangunan yang jauh ketinggalan dari beberapa kecamatan yang ada di Kotim, juga masalah bahan bangunan yang menggunakan material baik harga semen batu kerikil dan pasir hampir seratus
Camat Baamang HM Yusransyah SIP MM
persen naiknya karena membawanya menggunakan jasa
angkutan kapal kecil (kelotok red).
Camat Baamang HM Yusransyah SIP MM ketika ditemui di ruang kerjanya minggu kemaren menyampaikan, ia mengharapkan pemerintah Kotim agar segera membangun jembatan penyeberangan Sampit ke Kecamatan Seranau karena selama ini sangat dibutuhkan oleh warga Seranau agar tidak terisolir, dan juga nanti bisa menghubungkan jalan darat dari desa Seranau ke desa Tinduk dan desa Terantang. “Di Kecamatan Seranau lahannya sangat luas sekali bisa untuk lahan pertanian dan perkebunan, dan juga harga pasir yang biasa satu ret dua ratus lima puluh ribu, kini bisa mencapai satu juta akibat bi-
aya angkot yang terlalu tinggi, jadi sewajarnyalah masyarakat Mentaya Seberang berharap agar pemerintah Kotim secepatnya membangun jembatan sungai mentaya demi kelancaran transportasi darat,” ujar Camat Baamang. Menurut Bupati beberapa waktu lalu pernah mengatakan rencana pembangunan jembatan akan ditempatkan di Jalan Desmon Ali Ujung dan langsung melintasi sungai Mentaya menuju Kecamatan Saranau, disamping pembangunan jembatan juga kalau sudah selesai dibangun bisa untuk bersantai bersama keluarga sambil melihat pemandangan di atas jembatan sungai Mentaya. Ariy
PROGRAM PRONA BELUM BER-SK
Kuwu/Kepala Desa Sudah Curi Star Indramayu (MP) - Pemerintah mencanangkan Program Nasional tentang masalah sertifikat pertanahan yang tujuannya untuk menertibkan secara adminitrasi guna keabsahan kepemilikan baik tanah darat maupun sawah, maka melalui Pemerintah Pusat yang diambil dari anggaran keuangan negara guna untuk meringankan beban masyarakat yang berpenghasilan rendah maka semua biayanya digratiskan. Hal Sertifikat Prona sebenarnya belum dalam pelaksanaannya belum ada Surat Keputusan dari pemerintah ada berapa bidang dan dapatnya per desanya belum jelas akan tetapi ada salah satu yang
sudah melakukan program Prona itu yaitu Desa Kopyah, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Jawa barat. Masyarakat Desa Kopyah yang enggan disebutkan jati dirinya mengatakan, pembuatan sertifikat secara masal yang diambil dari Prona itu mereka sudah mendaftarkan bahkan sudah diukur dan dimintai biaya yang rinciannya Rp 1.500.000; untuk pembuatan Akta Jual Beli (AJB), Rp 200.000; buat pemberkasan dan Rp 1.000.000; untuk pembuatan sertifikat Prona dan baru dibayar Rp 200.000. “Semuanya yang sudah mengajukan dan membayar pengajuan Akta Jual Beli
dibayar lunas tanpa ada pengurangan sedikitpun dan langsung diberikan langsung ke Kepala Dusun (Kasun/wakil). Maka tetap akan menunggu dan menanyakan kapan sertifikat itu jadi katanya satu tahun baru bisa jadi, ko lama bener penerbitannya,” tuturnya. Mansur Kepala Dusun yang menerima semua biaya untuk Program Prona membenarkan menerima biaya program sertifikat Prona itu dan pembuatan AJB. “Tetapi bukan kami yang menyimpannya apalagi menggunakannya semua biaya yang kami terima diserahkan ke Sekretaris Desa (Sekdes) dan
langsung diserah terimakan ke Kuwu. Maka kami semuanya terkait dengan adminitrasi serahkan ke Sekdes dan Kuwu langsung, apa yang telah disampaikan masyarakat terkait sertifikat Prona itu memang benar,” paparnya. Ramli Kuwu/Kepala Desa Kopyah saat ditemui mengatakan, “Dalam pelaksanaan program sertifikat Prona itu sudah kami lakukan dan telah melakukan pengukuran tanah perbidangnya serta sudah ditarik biayanya masing sekitar 25-50 bidang yang sudah masuk, memang benar dikenakan biaya apa yang telah disampaikan oleh masyarakat, adapun
masalah untuk pembuatan Akta Jual Beli kami pungut Rp 1.500.000; atau sampai Rp 5.000.000; ya syah-syah saja karena hak perogratif kami. Mengenai prona Prona yang sudah lakukan itu sebenarnya kami akui belum ada SK-nya dari pemerintah tetapi kami lakukan lebih dulu ya curi star saja bahkan kenapa berhenti melakukan pengukuran dikarenakan distop dari pihak BPN dengan alasan dan dasar karena Surat Keputusan (SK) mengenai hal Prona belum turun dan kalaupun sampai gagal ya jelas menjadi beban kami dilematis lebih lagi menjadi beban moral di mata masyarakat,” terangnya.S Pranoto
Burung burung kicau mania pada digantung dan diadu.
Trend Burung Kicau Mania Seruyan (MP) - Trend burung secara umum dikatakan bahwa popularitas burung hasil penangkaran akan terus menanjak, sementara burung hasil tangkapan hutan akan semakin kurang peminat. Ajang kontes biasanya didominasi dengan burung burung yang memiliki harga yang cukup mahal dan para pemain kebanyakan juga dari kalangan bawah. Beberapa burung yang sedang trend adalah murai batu, kacer, cucak ijo, labet, cukup lumayan ramai, burung ini memiliki keistemewaan tersendiri dalam hal berkicau maupun bertarung. Burung yang asli berasal dari keturunan kacer putih memiliki keunikan apa bila mengepakkan ekornya saat berkicau dan memiliki suara yang cukup lantang sehingga para kicau mania semakin mencintainya. Fenomena burung di ajang kontes sangat asik dibicarakan karena menambah pengetahuan dan diprediksi burung burung apa yang nantinya akan ramai. Jadi kita bisa mempersiapkan dan memilih burung apa yang nantinya akan dipelihara semoga para penggemar trend kicau mania agar merawat burungnya dengan baik. Her
Kejaksaan Negeri Singaparna Tangani Kasus PUAP di Desa Cigunung Tasikmalaya (MP) - Kejaksaan Negeri Singaparna Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat sedang memproses dugaan penyimpangan dana pengembangan usaha agribisnis pedesaan (PUAP) tahun 2012 sebesar Rp 100.000.000 di Desa Cigunung Kecamatan Parungponteng Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat yang ditenggarai dilakukan oleh Ketua Gapaktan Nasihin. Demikian yang diungkapkan Nuron salah satu pegawai Kejaksaan Negeri Singaparna sekaligus yang menangani kasus ini. Pemanggilan terhadap ketua dan skretaris, bendahara juga anggota sudah kedua kalinya. Saat ini pihak kejaksaan belum menentukan tersangka karena masih meminta keterangan saksi diantaranya para kelompok tani, kepala desa, petugas penyuluh lapangan (PPL) pegawai dinas pertanian. “Sebagian sudah kami mintai keterangan dan kami akan terus melengkapi berkas untuk menentukan siapa yang bertanggung jawab dalam persoalan ini,” terangnya. Sementara hasil klarifikasi wartawan MP ke lapangan bahkan langsung ke anggota bahwa dana PUAP tersebut tidak disalurkan ke anggota kemungkinan besar dana sebesar Rp 100.000.000 diduga dipakai kepentingan pribadi oleh ketua “Nasihin”. Sementara pihak Kejaksaan Negeri Singaparna terus melakukan pengecekan kepada para kelompok. Aceng F
Daerah
Edisi: 192/Thn VII / 12 - 25 Februari 2014
9
Bupati Cianjur Resmikan Peluncuran Penyaluran Raskin Tahun 2014
Dermaga Danau Sembuluh Rusak dan Terbangkalai Seruyan (MP) - Dermaga Danau Sembuluh di Desa Sembuluh Kecamatan Danau Sembuluh Kabupaten Seruyan Kalimantan Tengah rusak parah dan terbengkalai. Kondisi dermaga itu terlantar dengan dinding penuh corat coretan dan atap bolong dan plafon berupa pliwood berserakan. Pantauan Melayu Pos, belum lama ini, kondisi Dermaga Danau Sembuluh di Desa Sembuluh saat ini terlantar akibat tidak ada perawatan sehingga akibatnya rusak dan atap dermaga bolong bolong dengan dinding penuh coretan. Padahal, pembuatan dermaga awalnya bertujuan meramaikan Danau Sembuluh sebagai tempat wisata dan olahraga jet ski. Dermaga tersebut minggu minggu ini terlihat sepi dan tidak ada seorangpun di sana. Di Dermaga Danau Sembuluh terdapat dua menara daun pintu menuju menara itu sudah raib. Beberapa bilah papan pada dindingnya juga sudah berserakan dan bolong bolong. Sementara coretan cat kaleng semprot atau pilox dari tangan tangan jahil mengotori dinding dinding kayu. Papan resplang pada atap atas sudah lapuk dan berjamur. Padahal jika dirawat dengan baik dermaga itu sebenernya cukup cantik dengan arnomen arnomen khas Kalteng apalagi panaroma Danau Sembuluh cukup indah. Aspul warga Danau Sembuluh yang singgah di Dermaga Danau Sembuluh kepada Melayu Pos belum lama ini mengatakan, Dermaga Danau Sembuluh ini sudah berdiri hampir 4 tahun lalu. Selesai dibangun peresmiannya diramaikan dengan pertunjukan jet ski. “Sayangnya Dermaga Danau Sembuluh ini terbangkalai seharusnya ada upaya dari Pemerintah Kabupaten Seruyan untuk memperbaiki dermaga tersebut kalau sudah jadi dan cantik pasti wisatawan banyak ke Danau Sembuluh ini,” ujarnya. Her
Disnakanlut Cianjur, Himbau Masyarakat Teliti Dalam Membeli Daging Cianjur (MP) - Dinas Peternakan Perikanan dan Kelautan (Disnakanlut) Kabupaten Cianjur mengimbau warga lebih teliti dalam membeli daging di pasaran terkait intensitas curah hujan yang cukup tinggi sehingga mengakibatkan gangguan kesahatan pada hewan ternak. Kepala Seksi Bina Kesehatan Ikan Dan Hewan Disnakanlut Kabupaten Cianjur M Agung Rianto SPt mengatakan, kesehatan hewan yang buruk akan berpengaruh terhadap kondisi daging. Daging ternak yang mengalami sakit dinilai tak baik untuk dikomsumsi, untuk itu pembeli dapat mengenal ciri-ciri daging yang baik sepert : 1. Warna daging harus berwarna putih kekuningan akibat lemak di dalamnya. Warna itu harus merata terletak di bawah kulit. Bau yang ditimbulkan pun harus segar dan tidak berbau busuk, apabila baunya aneh patut dicurigai, 2. Tekstur daging pun harus kenyal dan elastis, apabila ditekan dengan jari, tektur akan seperti semula. Tidak ada tanda-tanda memar, benjolan atau tanda lain yang mencurigakan. Lebih lanjut Kasi Bina Kesehatan Ikan dan Hewan mengatakan, daging yang kaku dan berwarna gelap menunjukan pemotongan dilakukan pada saat tidak di tempat. Seperti, saat ternak dengan kondisi stres atau tidak diistirahatkan. Sementara itu daging yang berwarna coklat menandakan sudah terkena udara terlalu lama. Untuk itu dihimbau kepada warga masyarakat Kabupaten Cianjur harus teliti membeli daging, kecermatan pembeli menjadi nilai penting untuk menjaga kesehataan. Dani/Anwar
Bangunan Pasar di Salunuk Km 80 Mubazir Pemkab Seruyan Tutup Mata
Seruyan (MP) - Begitu banyak anggaran desa dan begitu banyak pemerintah mengeluarkan dana buat pembangunan pembangunan jalan dll. Seperti halnya pasar desa yang ada di Jalan Sudirman Km 80 Desa Salunuk Kecamatan Seruyan Raya Kabupaten Seruyan Provinsi Kalimantan Tengah. Sampai sempat ditumbuhi ilalang dan banyak anak anak bermainan di pasar sehingga dinding pasar banyak kotor dan penuh coretan dan beberapa plafon atas banyak lapuk dan bolong bolong dan atap seng sudah mulai bolong karena terkena angin dan beberapa bilah atap seng rusak. Sebenernya dari instasi terkait agar merawat pasar tersebut supaya pasar tetap rapi dan bersih sehingga tidak rusak dan ditumbuhin jamur dan ilalang karena kalau tidak dirawat akan membuang anggaran desa sia sia karena pasar tersebut sejak dibangun tahun 2007 sampai sekarang tahun 2014 belum diresmikan sama sekali. Pantauan Melayu Pos di lapangan mewawancarai salah satu warga yang bernama Lina (50) mengatakan bahwa selama ini pasar tersebut tidak digunakan sama sekali bahkan banyak rumput rumput ilalang. “Jadi saya jadi warga di sini atas isiniatif diri saya sendiri ya saya bersihkan karena kalau tidak dibersihkan pasar ini mau jadi hutan rumput dan saya sudah berapa kali ke tempat kepala desa agar pasar tersebut digunakan dan diaktifkan supaya rame kan bisa buat kemasukan khas desa tapi selama ini usulan saya tidak ditanggapi sama sekali bahkan dicuekin saja. Dulu ada beberapa pegawai dari seruyan entah itu pegawai pemerintahan atau apa saya kurang jelas dulu dia memfoto foto pasar ini tapi kalau seandainya dia pegawai ngapain juga dia memfoto pasar ini masalahnya sampai sekarang tidak ada realisasinya sama sekali harapan saya sebagai masyarakat agar pasar ini diresmikan dan diaktifkan agar segera ditempati,” imbuhnya. Her
Bangunan pasar yang terbengkalai ditumbuhi semak ilalang.
Cianjur (MP) - Bupati Cianjur Drs H Tjetjep Muchtar Soleh MM meresmikan Peluncuran Penyaluran Beras Miskin Kabupaten Cianjur Tahun 2014 di Halaman Pendopo Cianjur, Kamis 30 Januari 2014. Acara tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur, Unsur Muspida, para Kepala OPD, para Asisten dan Staf Ahli Bupati Setda Kabupaten Cianjur, para Camat, para Pegawai di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Cianjur serta para tamu undangan lainnya. Bupati Cianjur dalam sambutannya menyampaikan
program raskin merupakan subsidi pangan sebagai upaya dari pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan dan memberikan perlindungan pada keluarga miskin, melalui pendistribusian beras yang diharapkan mampu menjangkau keluarga miskin. Tujuan program raskin adalah memberikan bantuan pangan bagi keluarga miskin sehingga mengurangi beban pokok dalam kehidupanya serta untuk mengurangi beban pengeluaran rumah tangga miskin, dalam pemenuhan sebagian kebutuhan pangan pokok yang merupakan salah satu hak
dasar masyarakat. Selanjutnya Bupati mengatakan efektifitas program raskin dapat dicapai melalui kordinasi, sinkronisasai, dan harmonisasi antar dinas/instansi dan lembaga terkait, baik di tingkat kabupaten maupun di kecamatan dan desa serta kelurahan. Kordinasi harus dilaksanakan mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan pengendalian, dangan dilandasi pemahaman bahwa raskin adalah hak orang miskin. Terakhir Bupati berharap kepada segenap pihak dan instansi terkait untuk bekerja
secara cermat, antisipatif dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam pendistribusian raskin di Kabupaten Cianjur. Mudah - mudahan pelaksanaan distribusi raskin tahun 2014 ini akan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Sementara itu Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Kabupaten Cianjur Drs Tresna Gumilar Apt MSi melaporkan pengelolaan program raskin Kabupaten Cianjur terbaik tahun anggran 2013 yaitu Juara I Kecamatan Takokak, Juara II Kecamatan Pasir Kuda, Juara III Kecamatan Cijati.
Pada kesempatan itu pula Bupati Cianjur menerima Piagam Penghargaan Hasil Evaluasi Atas Akuntabilitas Kinerja Instansi dan Pemerintah dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI, dengan nilai “CC” cukup baik. Piagam tersebut diserahkan oleh Menpan RI kepada Asisten Keuangan dan Pendayagunaan Aparatur Setda Kabupaten Cianjur Yono Ernawan SH pada hari Rabu 29 Januari 2014 yang bertempat di Bale Kartini Jakarta. Dani/Agus
SMKN 1 Gabus Wetan Tahan Ratusan Ijazah Lulusannya Indramayu (MP) - Dalam dunia pendidikan memang pemerintah banyak mengelontorkan miliaran bahkan triliunan rupiah demi untuk mencerdaskan kehidupan anak bangsa, baik untuk memenuhi tempat belajar, buku pelajaran maupun bantuan biaya belajar dan biaya lainnya yang berlaitan dengan kebutuhan sekolah akan tetapi niat baik pemerintah demi kemajuan pendidikan dan apabila telah tamat nelajar di sekolah tempat belajar lulus maka berhak mendapatkan ijazah. Namun beda lagi di SMKN 1 Gabus Wetan, Kecamatan Gabus Wetan, Kabupaten Indramayu Jawa Barat, justru siswa telah lulus sekolah banyak ijazahnya ditahan oleh pihak sekolah dengan alasan belum dilunasinya keuangan administrasi sekolah. Salah seorang wali murid yang tidak mau disebut namanya mengatakan, selama ini pihak sekolah masih me-
nahan ijazah anaknya kendati sudah mencicil bayaran kewajiban ke sekolah akan tetapi pihak sekolah tetap tidak bisa memberikan ijazah karena semuanya kewajiban harus dilunasi. “Maka kami dengan keterbatasan biaya terpaksa belum bisa diambil, untuk keperluan anak kami hanya sebatas foto copy ijazah yang dilegalisir oleh karena itu kami mohon
pada Dinas Pendidikan agar ada tindakan dan solusi yang terbaik karena tidak semua orang mampu dalam hal materi,” ujarnya mengeluh. Kepala Sekolah SMKN 1 Gabuswetan Maska SPd Msi saat ditemui di sekolahnya (30/1), tidak mau menemui dengan ada yang katanya lagi makan dan ada yang menyatakan lagi keluar. Sementara Suminta Tata Usaha SMKN 1 Gabuswetan membenarkan bahwa ijazah yang siswanya telah lulus sekolah banyak belum diambil dan masih ditahan oleh sekolah karena belum melunasi kewajiban pada sekolah. “Oleh karena itu kami belum memberikannya dan kami tidak bisa memberikan keputusan atau setegmen apakah ijazahijazah itu bisa diambil walau belum dilunasi kewajibannya hal itu semuanya kami
serahkan ke kepala sekolah,” tuturnya. Beda dengan keterangan Silva sebagai bendahara sekolah saat memberikan keterangannya menyatakan, “Masalah izazah siswa yang telah lulus itu betul banyak yang belum diambil karena beberapa faktor di antaranya belum dilunasinya kewajiban sekolah, belum dilakukannya sidik jari di ijazah belum lagi begitu siswa lulus tapi sudah bekerja terlebih dulu. Masalah banyak ijazah yang belum diambil itu bukannya ditahan tetapi hanya sebatas sebagai jaminan saja dan kalaupun mau diambil silahkan saja dan kalau tidak mampu melunasi kewajiban sekolah tinggal datang saja ke sekolah dan terus saja kalau orang tuanya memang benar-benar tidak mampu menghadap saja langsung ke kepala sekolah dan pihak sekolah juga pasti
ada kebijakan.” Keterangan dan penjelasan dari TU dan Bendahara beda lagi keterangan dari Komite Sekolah Asef yang mengatakan selama ini memang benar masih banyak ijazah yang ditahan karena belum memenuhi kewajiban sekolah terhitung dari lulusan tahun 2011- 2013 yang kisarannya ijazah di sekolah sekitar ratusan ijazah. “Kalau kami hitung rupiah kisarannya sampai mencapai angka Rp 400.000.000 (empat ratusan juta an lebih). Jadi hal itu menjadi suatu hambatan sekolah untuk membangun dan memberikan honor guru karena kebanyakan guru honor dibandingkan dengan guru negeri. Hal ini jelas menjadi suatu hambatan buat sekolah bagaimana bisa membangun sekolah,” terangnya. S Pranoto
Kadis Pendidikan Indramayu Diminta Bertanggung Jawab Dana Bantuan BSM Tidak Tepat Sasran
Indramayu (MP) - Pemerintah pusat melalui lembaga pendidikan telah memberikan dana bantuan siswa miskin (BSM) ke seluruh lembaga pendidikan. Dimulai dari pelajar tingkat Sekolah Dasar Negeri (SD) maupun swasta dan sampai pendidikan tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri dan swasta juga pendidikan di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) negeri dan swasta. Sampai pendidikan di tingkat kejuruan, dan juga lembaga pendidikan keagamaan seperti sekolah Mts Negeri maupun swasta. Dengan maksud dan tujuan dari pemerintah pusat untuk membantu dan meringankan beban para orang tua murid khususnya bagi mereka yang berpenghasilan pas-pasan sungguh kasihan bukan? Berdasarkan temuan di
lapangan ternyata masih banyak para orang tua murid Sekolah Dasar (SD) yang merasa kecewa dan marah terhadap para oknum kepala sekolah dan guru yang selalu pilih kasih. Atau mereka yang layak menerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) namun oknum kepala sekolah dan guru malah tidak memberikan dan bahkan dialihkan kepada orang lain yang tidak masuk daftar penerima bantuan siswa miskin (BSM). Dan di sisi lain ada juga para orang tua Sekolah Dasar (SD) bahkan yang benar-benar miskin tetapi mereka hanya menerima selembar tulisan yang diberikan oleh oknum kepala sekolah terhadap orang tua tersebut dengan alasan bahwa anak ibu mempunyai hutang di sekolah dan ada kemungkinan bahwa oknum guru dan kepala sekolah diduga sudah benar-benar menyalahi aturan. Yang lebih anehnya lagi
bukan saja di tingkat Sekolah Dasar (SD) yang terjadi hal demikian namu tetapi di salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) pun ada terjadi praktek-praktek yang berbau pelanggaran dan bahkan sebagian orang tua muridpun hanya menerima selembaran tulisan yang bernada bahwa anak ibu tersebut mempunyai
hutang disekolah setelah orang tua murid tersebut menerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) lewat Bank Jabar Banten (BJB) lalu oknum kepala sekolah ataupun guru meminta uang tersebut dari orang tua murid dengan nada yang tidak jelas atau yang dikatakan anak ibu masih mempunyai sangkutan di sekolah-
nya diharapkan atau kepada orang tua murid yang memerima Bantuan Siswa Miskin (BSM). Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu diminta ikut bertanggung jawab karena diduga pembagian dana Bantuan Siswa Miskin (BSM) tidak tepat sasaran. Tim
Bupati Tasikmalaya Hadiri Sambungrasa di Kec Leuwisari “Kurangnya komunikasi bisa jadi fitnah” Tasikmalaya (MP) - Acara sambungrasa publikasi kegiatan pembangunan Kabupaten Tasikmalaya intinya dari kegiatan ini adalah ajang silaturahmi jajaran pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya dengan masyarakat. Dalam kegiatanya disampaikan program-program pembangunan dan interaksi ada yang berupa pertanyaan, permohonan dan lainya. Hal ini dilaksanakan guna terbangunya komunikasi yang baik pemerintah dengan masyarakat, maksud komunikasi yang baik adalah tersampaikannya keputusankeputusan atau hal-hal yang telah diputuskan oleh pemerintah untuk masyarakat dan sampai kepada masyarakat begitu pun sebaliknya apa yang diinginkan dan diharapkan masyarakat
sampaikan ke Kepala Desa kemudian ke Camat dan disampaikan ke Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, sehingga tidak ada komunikasi yang tersumbat antara pemerintah dan masyarakat, karena terkadang keputusan yang baik yang telah diputuskan dengan DPRD dengan keputusan Bupati kalau tidak dikomunikasikan dengan baik itu kadang-kadang bisa jadi fitnah yang lebih kejam dari pembunuhan. Oleh karena saya (Bupati) tidak mau adanya keputusan yang tersumbat sampainya ke masyarakat maka digelar acara seperti ini. Sejak awal jadi Bupati saya perhatikan para guru diniyah, akibat kurangnya komunikasi malah jadi buah bibir bahwa Bupati mementingkan atau memihak suatu kelompok, padahal selaku Bupati tidak akan berpihak atau menganak emaskan suatu kelompok, tetapi akan mementingkan kebutuhan seluruh masyarakat Kabupaten Tasikmalaya, dan
kesalah pahaman ini karena terjadinya komunikasi yang kurang baik. Maka, diharapkan dengan kegiatan ini kami mampu menyampaikan informasi dan mampu menyerap informasi. Ada yang disampaikan dalam rangkaian acara ini adalah secuil dari pada permohonan masyarakat baik yang disampaikan Kepala Dinas PU, Bapeda dan lainya bahwa nyatanya masih banyak permohonan masyarakat yang belum terkabulkan dimana Tahun 2014 sebanyak 7 triliun permohonan masyarakat yang masuk kemeja Bupati selaku Kepala Daerah, akan tetapi baru 700 miliar yang baru terkabulkan berarti baru 10% keinginan masyarakat yang terkabulkan, nyatanya 90% belum terkabulkan baik permohonan perbaikan jalan, jembatan, Posyandu, sekolah, lebih banyak yang tidak terkabulkan ketimbang yang dikabulkan, oleh karena itu selaku Bupati dan wakil Bupati memohon maaf,
bukan berarti tidak memperhatikan akan tetapi keterbasan anggaran yang ada pada pemerintah dan selama kepemimpinanya 3 tahun ternyata masih banyak yang belum terkabulkan mudah-mudahan dimasa yang akan datang apa yang menjadi harapan masyarakat dapat terselesaikan dan pertemuan ini semoga jadi manfaat dan maslahat. Hal tersebut disampaikan Bupati Tasikmalaya H Uu Ruzhanul Ulum saat menghadiri acara sambung rasa publikasi kegiatan pembangunan Kabupaten Tasikmalaya tahun 2011-2014 di Kecamatan Leuwisari. Hadir dalam acara tersebut para Kepala Badan Kantor, Camat H Hasan Alfaruk, Ka UPTD Pendidikan Kuswara, UPTD Puskesmas H Evi Adwarlutfi, KUA, Kapolsek, Danramil, para Kepala Desa, UPK, Kader Posyandu, tokoh agama dan tokoh masyarakat serta para undangan lainya bertempat di halaman Ke-
camatan. Ketua Apdesi (Kuwu Mandalagiri )Endang MS dan Kuwu Cigadog Yayat Ruhiyat serta Kuwu Jayamukti Endang Dudang, usai acara mengatakan bahwa masyarakat tiga desa tersebut merupakan masyarakat produktif baik di pertanian, perikanan, holtikultura dan anyaman bahkan hasil tatanennya tembus ke luar kota, bukankah ini merupakan sokongan besar terhadap perputaran ekonomi Kabupaten Tasikmalaya, boleh dikatakan Leuwisari adalah teras ibukota Kabupaten, ironisnya, infrastruktur tepatnya jalan Cijoho yang tembus ke tiga desa tersebut sepanjang 3.5 KM rusak parah dan banyak hasil tatanen dan anyaman rusak sampai tujuan pengiriman akibat jalan bergelombang, oleh karena itu masyarakat sangat mengharapkan kepastian perbaikan jalan tersebut oleh pemerintah melalui PU dan sangat dinanti, katanya. Ujang
Daerah
10
Edisi: 192/Thn VII / 12 - 25 Februari 2014
Bupati Cianjur Canangkan Bulan Vitamin A Tahun 2014 Cianjur (MP) - Bupati Cianjur Drs H Tjetjep Muchtar Soleh MM mencanangkan Bulan Pemberian Vitamin A Tahun 2014 Tingkat Kabupaten Cianjur di Gedung Yaspi AlFalah Kecamatan Cibeber, Senin (3/2/2014). Kegiatan ini dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Cianjur, para Kepala OPD, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Cianjur, para Camat, para Kepala Desa di Kecamatan Cibeber serta tamu undangan lainnya. Bupati Cianjur dalam sambutannya menyampaikan bulan pemberian vitamin A merupakan salah satu upaya penting yang diharapkan mampu memberikan dukungan terhadap langkah-
langkah peningkatan status kesehatan balita di Kabupaten Cianjur. Pemberian vitamin A juga merupakan salah satu cara membentuk balita yang sehat, sesuai dengan tema pencanangan pemberian vitamin A Tahun 2014 yaitu “mataku sehat, tubuhku kuat karena kapsul vitamin A”. Dengan dilaksanakannya pemeberian vitamin A di Kabupaten Cianjur ini, tidak ada lagi balita yang mengalami kekurangan vitamin A. Pada akhirnya kita bisa mendapatkan generasi yang lebih berkualitas yang akan turut menentukan perbaikan indeks pembangunan manusia (IPM) di masa yang akan datang. Selanjutnya Bupati Cianjur mengatakan, guna
tercapainya target pemberian vitamin A pada balita di Kabupaten Cianjur, perlu kiranya dipahami langkah penting yang harus kita lakukan pasca bulan pemberian vitamin A, antara lain menyusun, merumuskan dan melaksanakan berbagai program dan langkah yang dianggap perlu untuk menangani hasil temuan tentang kasus kekurangan vitamin A di bulan pemberian vitamin A ini. Oleh karenanya data-data yang dihasilkan pasca bulan pemberian vitamin A tidak hanya menjadi arsip, tetapi menjadi pemacu bagi kita semua yang ada di Kabupaten Cianjur untuk melakukan langkah penanganannya.
Terakhir Bupati Cianjur mengharapkan kepada para tenaga kesehatan dapat bekerja secara ikhlas, cerdas dan profesional serta kepada toma, toga dan aparat kelurahan maupun desa dapat terlibat aktif menggerakkan sasaran agar mau datang ke posyandu maupun puskesmas, sehingga mampu berkontribusi terhadap pencapaian target semua balita di Kabupaten Cianjur, agar memperoleh asupan vitamin A. Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, dr H Dindin Budhi Rahayu Sp KK melaporkan maksud dan tujuan diselenggarakannya kegiatan ini untuk meningkatkan penge-
tahuan dan kebutuhan masyarakat akan pentingnya suplemen vit A, meningkatkan kepedulian seluruh lapisan masyarakat akan pentingnya kegiatan bulan pemberian vit A, meningkatkan peran serta aktif masyarakat, lintas sektor, tokoh masyarakat, lembaga swadaya masyarakat serta sektor swasta dalam mensukseskan kegiatan ini, meningkatkan cakupan balita 6-59 bulan yang mendapatkan suplementasi vit A. Adapun peserta kegiatan ini sebanyak lebih dari 700 orang, terdiri berbagai unsur diantaranya unsur pemerintah, tokoh masyarakat, karang taruna, kader posyandu dan sektor swasta. Agus
Dikerjakan Asal Jadi, Jembatan Cipancuh Nyaris Ambruk Indramayu (MP) - Dalam pengerjaan sudah barang tentu harus dikerjakan sesuai dengan RAB, bestek maupun spesifikasi dari bangunan tersebut. Apalagi dalam hal ini terkait dengan pembangunan rehabilitasi jembatan Cipancuh yang terletak di Desa Mekarjati, Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu Jawa Barat, sumber dana dari APBD Kabupaten Indramayu tahun anggaran 2013, No.SPMK 602/SPMKID.IM/ 2013, nilai kontrak: Rp 444.145.000. Pelaksana CV Gumilar Indramayu. Karena pengerjaannya asal jadi maka tidak hayal bangunan jem-
batan itu nyaris ambruk kalau tidak secepatnya diperbaiki karena tembok penahan jembatan akan ambruk sudah tergerus air disebabkan buruknya kualitas bangunan. Masyarakat yang tidak mau disebutkan jati dirinya sangat menyayangkan hasil pekerjaan jembatan tersebut. “Apa yang kami harapkan baru selesai dikerjakan beberapa bulan yang lalu sudah nyaris ambruk karena diindikasikan dalam pengerjaannya tidak
sesuai dengan apa yang tertera dengan RAB maka tidak hayal akan rusak bahkan mungkin besar tidak bisa dilewati lagi,” paparnya. Sementara, Aming Kuwu Desa Mekarjati kepada Melayu Pos belum lama ini mengatakan, warganya sangat kecewa atas kualitas pengerjaan rehabilitasi jembatan tersebut karena pihak pemborong ditengarai hanya sebatas mengejar waktu dan dana bisa cair dengan mengesampingkan kekuatan dan kualitas jembatan. “Padahal bangunan jembatan itu sangatlah vital karena sebagai jalur transportasi dan juga menghubungkan
antar desa. Dengan kondisi jembatan yang nyaris ambruk kami mohon kepada Dinas Bina Marga secepatnya dilakukan perbaikan jangan sampai terjadi benar-benar ambruk baru dilakukan perbaikan,” tuturnya. Beda lagi pendapat dari Koordinator Relawan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Haurgeulis Drs Wasadi Hadiwijaya saat ditemui mengatakan, “Pengerjaan rehabilitasi jembatan Cipancuh itu kami dari relawan sosial sangat dikecewakan oleh pihak pemborong tersebut disinyalir tidak sesuai dengan RAB dan buruknya kualitas bangunan maka mungkin
kalau tidak secepatnya dikerjakan perbaikan jelas akan ambruk total dan tidak mungkin bisa dilewati, maka kami mohon pada Dinas Bina Marga Kabupaten terutama Kabid Jembatan harus turun tangan jangan asal terima jadi sedangkan kualitas tidak serius diperhatikan apalagi ada yang mengawasi jarang datang. Dan kami mohon pihak yang terkait baik kejaksaan ataupun Inspektorat harap diperiksa dan telaah hasil pekerjaan tersebut karena sudah cukup jelas ada pelangaran dengan terlihatnya penahan jembatan tidak hayal lagi akan ambruk,” terangnya. S Pranoto
KPRI “Tirta Karya Manunggal” RAT dan Pemberian Door Prize Indramayu (MP) - Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) “Tirta Karya Manunggal” Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Pertambangan Energi (PSDA Tamben) Jalan Mayor Dasuki No 1 Indramayu didirkan pada tanggal 04 Mei 2004 Badan Hukum Nomor : 503/7087/BH/PAD/ KPM/V/2004, akreditasi baik dan klasifikasi “A” usai melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) sekaligus pemberian Sisa Hasil Usaha (SHU) dan pemberian door prize, Jumat (7/02) bertempat di Gedung Kopsuka Jln MT Haryono Sindang Kabupaten Indramayu dihadiri sejumlah anggota dan beberapa pejabat KPRRI berjalan lancar. KPRI “Tirta Karya Manunggal” beranggotakan sebanyak 328 anggota, diketuai oleh Urip Priyanto SIP, Sekretaris Galih Sukma dan Bendahara Toni Takarasel SE. Sementara Urip dalam arahannya mengatakan, “Pelak-sanaan RAT tahun 2013 ini, merupakan laporan pertanggungjawaban pengurus serta progran kerja yang berkaitan dibidang usaha, administrasi dan managemen untuk kema-
Pengurus dan pengawas KPRI Tirta Karya Manunggal PSDA Tamben saat RAT dan tutup buku tahun 2013 di gedung Kopsuka Jln MT Haryono Sindang Kabupaten Indramayu.
juan serta kesejahteraan anggota koperasi khususnya KPRI “Tirta Karya Manunggal” kedepan. Lebih lanjut, selain menjalankan program kerja selama tahun tutup buku 2012, pengurus berupaya seoptimal
mungkin melakukan inovasi dan mobilisasi usaha dengan merujuk pada tujuan dalam rangka peningkatan kesejahteraan pengurus dan anggota koperasi serta keluarga. Dikatakan, dari seluruh simpanan yang tersimpan
pengurus dan anggota dalam per 31 Desember 2013 yakni simpanan pokok sebesar Rp 7.025.000,-, Simpanan Wajib Rp 1.490.914.056,-, Simpanan Lebaran Rp 98.165.000,-, Simpanan Gedung Rp 7.946.500,-, Simpanan Harkop Rp
514.750,-, Simpanan Sukarela Rp 157.605.000,-, secara keseluruhan total Rp 1.762.170.000,dan Sisa Hasil Usaha (SHU) setelah pajak sebesar Rp 30.788.000,- dengan diketahui dan disahkan Pengawas KPRI “Tirta Karya Manunggal” H Udiyono (Ketua), Wartaka SE dan Moh Hanafie SE (Anggota). H Udiyono SP selaku Ketua Pengawas menjelaskan, “Dengan kepercayaan yang diberikan oleh pengurus dan seluruh anggota, bukan merupakan pekerjaan enteng atau semudah membalikan telapak tangan, namun sesuai tujuan pengawas yakni; selain untuk mengevaluasi sejauh mana perkembangan tata kehidupan khususnya KPRI “Tirta Karya Manunggal” selama tahun buku 2013 dan untuk mengetahui aktivitas serta kinerja pengurus yang dicapai diberbagai aspek selama tahun buku 2013 sesuai dengan UU Nomor 25 Tahun 1992, tentang Perkoperasian dalam Pasal 38 dan 39 termasuk dalam anggaran dasar KPRI Tirta Karya Manunggal dalam Bab IX Pasal 39 s/d pasal 42. Wasnadi/Dedi
Bantuan Rutilahu Desa Sendang Sarat Penyimpangan Indramayu (MP) - Bantuan Rutilahu di Desa Sendang Kecamatan Karangampel yang digulirkan oleh pemerintah propinsi Jawa Barat TA 2013 untuk masyarakat miskin sejumlah 20 rumah sebesar Rp 10 juta diduga kuat sarat penyimpangan. Pasalnya, dari keterangan warga miskin penerima manfaat serta hasil investigasi MP di desa tersebut, bedah rumah tidak layak huni yang dilakukan ketua kelompok masyarakat (Pokmas) desa itu, material yang dikirim tidak sesuai dengan ketentuan. Sehingga masyarakat penerima manfaat merasa kecewa, karena bangunan rumahnya jauh dari harapan yang telah dicanangkan sebelum bedah rumah itu dilaksanakan. Sebab, bantuan Rutilahu dari pemerintah propinsi tidak seluruhnya diterima sesuai nilai bantuan. Menurut warga penerima manfaat yang tidak mau dikorankan namanya, sejumlah rumah yang diperbaiki
dengan dana Rutilahu ada yang menghabiskan dana sekitar Rp 1,5 juta sampai Rp.3 juta. “Dengan anggaran sebesar itu saya tidak dapat melakukan perbaikan rumah sesuai harapan,” jelasnya kepada Melayu Pos Jumat kemarin. Hal itu diakui Ida Kepala Desa Sendang ketika ditemui di depan rumahnya, Sabtu (08/02) dikatakannya, masyarakat penerima bantuan Rutilahu sebesar Rp 1,5 sampai 3 juta karena mereka membutuhkannya sebesar itu. Sebab, mereka tidak berhak dan bukan penerima manfaat yang telah ditentukan, perbaikan itu hanya kebijakan dari Pokmas. Masih kata Ida, bedah rumah yang dilaksanakan di Desa Sendang memakai sistem subsidi silang, sehingga ada penambahan dari jumlah 20 rumah menjadi 30 rumah yang diperbaiki. Bahkan menurut Ida, dirinya juga memperbaiki gorong-gorong dari bantuan Rutilahu sebesar Rp
600 ribu karena ada sisaan dana. “Karena susah dilewati
oleh kendaraan roda dua dan dekat dengan pemukiman warga, dana Rutilahu sebesar
Rp 600 ribu digunakan untuk memperbaiki gorong-gorong,” ujarnya. Dedi/Wasnadi
Bupati Tasikmalaya Resmikan Kantor UPK Parungponteng Tasikmalaya (MP) – Bupati Tasikmalaya H UU Ruzhanul Ulum resmikan kantor unit pengelola kegiatan (UPK) di Desa Parungponteng Kecamatan Parung Ponteng, Selasa (04/02). Acara peresmian ini dihadiri para DPD Setda Kabupaten Tasikmalaya, Camat Parungponteng H Agus Muslim SPd, Kapolsek Cibungur, Danramil Cibalong beserta jajaran terkait, para Kepala Desa, Tokoh Masyarakat dan warga Kecamatan Parungponteng. Dalam sambutannya Bupati Tasikmalaya sangat menghargai kinerja UPK Kecamatan Parungponteng
dalam beberapa tahun bekerja dengan baik juga telah mampu membangun gedung kantor yang cukup representatif dan ini merupakan wujud nyata dari kemandirian program PNPM. “Terimakasih serta mengajak semua pelaku PNPM dan masyarakat untuk terus meningkatkan kinerjanya dimana PNPM Kabupaten Tasikmalaya telah dinilai cukup baik di tingkat nasional,” ungkapnya. Di bagian lainnya Ketua UPK Kecamatan Parungponteng Dudung SSos mengucapkan terimakasih kepada semua yang telah membantu kelancaran pemba-
ngunan Kantor UPK Parungponteng ini. “Juga atas kehadiran bapak Bupati Tasikmalaya dan para tamu undangan yang telah hadir pada acara peresmian kantor UPK,” ungkapnya. Aceng
Truk pengangkut Crude Palm Oil.
Sejauh Mata Memandang CPO Seruyan (MP) - Perkebunan kelapa sawit dan produk turunanya minyak kelapa sawit (crude palm oil) masih memiliki harapan menjadi komoditas ekspor unggulan. Sebagaimana diketahui CPO menjadi komoditas unggulan subsektor perkebunan, di samping itu periode Januari Agustus 2013 tercatat ekspor CPO sebanyak 13,69 juta ton atau mengalami kenaikan 18,6 persen dibanding periode sama 2012 yang sebesar 11,54 juta ton. Sayangnya liku liku CPO (crude palm oil) sebagai salah satu tulang punggung ekspor Indonesia bukan tanpa hambatan, Uni Wropa yang memiliki banyak produsen grapeseed yang memiliki bunga matahari terus berupaya membatasi perdagangan CPO (crude palm oil) Indonesia. Her
Sekda Cianjur Tutup Bulan Dana PMI
Cianjur (MP) - Bupati Cianjur yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur H Oting Zaenal Mutaqin SH MM, Rabu 27 Januari 2014 menutup Bulan Dana PMI Tahun 2013 di Gedung Bale Rancage Cianjur. Kegiatan tersebut dihadiri para Kepala OPD, para Camat, Perwakilan BUMN/BUMD, jajaran pengurus PMI Kabupaten Cianjur, Pengurus PDDI Kabupaten Cianjur serta tamu undangan lainnya. Bupati Cianjur dalam sambutannya yang dibacakan Sekda Cianjur mengatakan persoalan kemanusiaan yang kita hadapi dari tahun ke tahun terasakan semakin kompleks seiring dengan perkembangan masyarakat. Disadari sepenuhnya bahwa PMI sebagai organisasi yang mengatasi persoalan kemanusiaan tentu membutuhkan pembiayaan yang tidak sedikit. Pemanfaatan dana yang telah digalang oleh PMI merupakan bukti pentingnya kebersamaan dalam memberikan pertolongan. Selanjutnya Bupati menyampaikan kita sungguh berbesar hati bahwa kegiatan bulan dana PMI senantiasa efektif dalam menggalang dana masyarakat untuk mengatasi persoalan kemanusiaan, sebab masalah kemanusiaan memang harus diatasi bersama-sama secara bergotong royong oleh masyarakat dan diberikan secara sukarela. Oleh karena itu kegiatan bulan dana PMI harus didukung dengan seluruh kemampuan kita, baik sebagai individu, keluarga, anggota organisasi maupun kelompok masyarakat. Lebih lanjut Bupati menyampaikan ucapan terimakasih kepada lembaga - lembaga yang telah berhasil melaksanakan penggalangan dana PMI sehingga mencapai hasil sebagaimana diharapkan. Kiranya keberhasilan ini dapat memicu lembaga lainnya agar dapat berkiprah dengan lebih baik lagi selama bulan dana PMI. Terakhir Bupati mengingatkan bahwa berakhirnya kegiatan bulan dana PMI bukan berarti terhentinya sifat kebersamaan dan rasa kesetiakawanan sosial, tetapi sebaliknya harus menjadi pemicu sehingga menjadi motivasi untuk terus berbuat kebaikan secara nyata, untuk membantu meringankan beban penderitaan saudarasaudara kita yang mempunyai nasib kurang beruntung, atau mengalami musibah, baik akibat bencana alam maupun kelalaian manusia Sementara itu, Panitia Pelaksana Bulan Dana PMI Tahun 2013, Drs H Sudradjat Laksana MIkom melaporkan peringkat terbaik dalam pelaksanaan bulan dana PMI tahun 2013 Katagori Dinas/Instansi/Badan/Lembaga yaitu Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cianjur. Katagori Kecamatan yaitu Kecamatan Cikadu, Agrabinta, Sukanagara, Cipanas, Pacet. Katagori Pengguna Jasa yaitu Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Dinas Pendapatan Daerah Propinsi Wilayah Kabupaten Cianjur, Urusan SIM Polres Cianjur. Dani
Kec Sariwangi Gelar Rakor dan Temu Pisah
Ir Soni Prayatna MP: Boss Kita Adalah Masyarakat
Tasikmalaya (MP) - Agenda rutin rapat koordinasi (Rakor) Kecamatan Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya beberapa waktu yang lalu digelar bertempat di Aula Kecamatan, sebagaimana biasa Rakor dihadiri para Kepala Desa (Kuwu), BPD, LPM dan undangan lainya, namun Rakor yang dilaksanakan saat itu ada tambahan acara yaitu temu pisah dari unsure muspika dinas intasi dan staf Kecamatan Sariwangi meliputi Kepala UPTD Puskesmas, KUA, Danramil, dan beberapa orang stap Kecamatan, Dalam sambutanya Camat Sariwangi Ir Soni Prayatna MP mengatakan sangat berterima kasih kepada para pejabat unsur Muspika atas segala pengabdian dan kerjasamanya. “Perpisahan ini bukan memisahkan tali silaturahmi akan tetapi karena tuntutan tugas kewajiban yang diemban,” katanya. “Atas nama jajaran unsur muspika mengucapkan selamat datang kepada beliau-beliau yang akan bertugas di Kecamatan Sariwangi, kerjasama, sinergitas menjalin komunikasi sangat diharapkan untuk kemanjuan pembangunan dalam berbagai sector di Sariwangi, sehingga keberhasilanya akan lebih meningkat dari keberhasilan yang telah kita capai saat ini,” harapnya. Lebih lanjut Soni Prayatna mengatakan, bahwa PNS sekalipun diganti dengan kalimat halus yaitu pelayan tetap saja bahwa PNS babu (red-Sunda) yang melayani masyarakat. “Oleh karena itu mari kita laksanakan tugas pelayanan ini dengan baik terhadap masyarakat, sekalipun terkadang tidak mengenal lelah dan waktu, kebutuhan masyarakat harus tetap diutamakan karena masyarakat adalah bos kita,” katanya. Usai acara Soni Prayatna mengatakan kepada wartawan bahwa, yang sudah ada untuk bertugas di Sariwangi adalah Kepala UPTD Puskesmas H Dungani Tara, Kepala KUA Sarip Hidayat, Danramil dan stap Kecamatan Dra Enok M Kes sementara lainya masih kosong, mengutip dalam sambutanya bahwa bos kita atasan kita adalah masyarakat, Soni menjelaskan itu merupakan kalimat yang bermakna besar bagi para PNS atau para kepala desa dimana kalau kita hormat dan patuh maksimal melayani masyarakat maka kita akan lebih hormat dan patuh lagi terhadap pimpinan kita yaitu pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, katanya. Ketua Apdesi Wawan (Kuwu Jayaputra) mengatakan kerjasama merupakan tolok ukur kemajuan daerah dalam berbagai sektor pembangunan. “Oleh karena itu sangat berarti besar jalinan silaturakhmi dalam mendekatkan komunikasi dan informasi guna lebih terbukanya terobosanterobosan upaya peningkatanya, “cinta Sariwangi berarti kita cinta negri” ujarnya. Ujang
Sambungan
Edisi: 192/Thn VII / 12 - 25 Februari 2014
BNN: Narkoba Kuatkan Stamina, Hanya Mitos Jakarta (MP) - Badan Narkotika Nasional (BNN) menegaskan kepada masyarakat bahwa mengonsumsi narkoba yang diperuntukkan meningkatkan stamina hanyalah sebuah mitos. Dan permasalahan narkoba haruslah dilawan bukan hanya dari aparat penegak hukum tapi juga masyarakat. “Yang mengatakan mengkonsumsi narkoba dapat mengikatkan stamina dan kreatifitas, sepenuhnya mitos itu dan tidak benar,” kata Kepala Seksi Media Tradisional Deputi Bidang Pencegahan BNN, Ahmad Soleh saat berdiskusi dengan Serikat Petani Indonesia (SPI) perihal dampak penggunaan narkotika di Jakarta, Minggu (9/2/2014).
Menurutnya penyalahgunaan narkoba dapat menjalar kepada siapapun mulai dari seniman, hakim, bupati, anggota DPR serta pengusaha. Karena itu BNN mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memerangi penyalahgunaan narkoba di Indonesia. Bahkan saat ini diketahui terdapat sedikitnya 26 narkoba jenis baru yang belum terdaftar dalam undang-undang narkotika. “Karena itu, upaya pencegahan narkoba tidak dapat hanya mengandalkan dari BNN atau kepolisian,” jelasnya. Terkait hal ini, perwakilan dari SPI, Muhammad Rosyid menambahkan harus ada komitmen antara penegak hukum dengan masyarakat
menggunakan teknik pengambilan sampel secara multistage random sampling. Margin eror 3.5 persen. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo atau yang akrab disapa Jokowi masih menjadi kandidat paling sebagai Capres muda di Pilpres 2014. Dalam survei yang dilakukan penelitian Pusat Kajian Pancasila, Hukum, Dan Demokrasi Universitas Negeri Semarang (PUSKAPHDEM UNNES) nama Jokowi masih berada di posisi teratas dengan perolehan 20.28 persen. Direktur Eksekutif Puskaphdem Unnes, Arif Hidayat mengakatan elektabilitas Jokowi ada beberapa nama Capres muda potensial lainnya seperti Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso, Ketua Bappilu Hanura Hary Tanoesoedibjo.”Joko Widodo memiliki tingkat keterpilihan tertinggi yakni 20.28 persen.
pat itu. Selang tidak lama kemudian, Budi kembali menjelaskan, bahwa penebangan kayu di palau padang dilakukan RAPP atas izin pemanfaatn lahan baru dari Menteri Kehutanan dan pemerintah setempat. “Sesuai dengan izin dari Menteri Kehutanan, penebangan kayu alam tersebut masih berlaku hingga bulan Maret tahun 2014 ini. Izin pengangkutannya masih bisa dilakukan hingga beberapa
untuk memberantas peredaran narkoba, demi mewujudkan Indonesia bebas narkoba 2015. “Tidak bisa masalah nar-
koba di serahkan sepenuhkan kepada BNN. Masyarakat harus ambil bagian dalam perang melawan narkoba,” tandasnya. Ic/Mp
Disusul Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso, 16.26%, Wapres Hanura Hary Tanoesoedibjo 11.3 persen, Politisi PKS Hidayat Nur Wahid 10.09 persen,” jelasnya. Arif menambahkan, beberapa tokoh muda potensial lainnya juga muncul Ketua Umum PKB 3.92 persen, Ketua Fraksi DPR RI PDI Perjuangan Puan Maharani 3.36 persen, Menteri Pemuda Olahraga Roy Suryo 2.14 persen, Presiden PKS Anies Matta 1.02 persen.”Yang menarik hanya 7.75 persen saja publik yang belum menentukan pilihan. Angka ini jika dianalisa maka makna yang tersimpan adalah nama-nama tadi disebutkan membuat pemilih antusias dalam memilih capres-capres yang ditawarkan dalam Pilpres 2014,” imbuhnya. Sementara Peneliti Puskaphdem Pujiono PhD mengatakan, parpol harus jeli
melihat potensi kader. Khususnya parpol yang memiliki kader potensial seperti Jokowi, Priyo dan Hidayat Nur Wahid. Pasalnya jika kader-kader potensial ini tidak diberdayakan, maka mereka akan melewati momentum politiknya.”Seperti kita ketahui, Pilpres 2014 ini rupanya masih menggoda veteran perang Pilpres sebelumnya di 2004 dan 2009,” tegasnya. Survei ini dilaksanakan 3 Januari 2014 hingga 9 Februari 2014 di 34 provinsi. Jumlah responden 1.070 orang yang sudah memiliki hak pilih pada Pemilu 2014 dan bukan TNI/ Polri aktif. Adapun tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Margin of error kurang lebih 3 perseb. Pengambilan data melalui teknik wawancara dengan bantuan kuisioner. Ic/Mp
lama kemudian. Sebab kalau pengangkutan kayu itu, tidak bisa diselesaikan langsung serentak saat begitu penebangan selesai. Dan karena itu lahan baru milik PT RAPP, semua kayu tersebut tentu untuk konsumsi RAPP. Sehingga kayu alam hasil tebangan tersebut, tidak diperuntukan untuk yang lain selain konsumsi RAPP,” jelasnya. Ditanya berapa ribu hektar lahan baru yang diberikan izin penebangan kayu alam-
nya itu, Budi tidak bisa menjelaskannya. “Yang jelas lahan itu ada berapa puluhan ribu hektar tetapi jumlah pastinya datanya dan administrasinya ada di kantor. Juga dengan mengenai berapa nomor izin Menteri Kehutanan tersebut tidak bisa saya jelaskan karena saya sedang di perjalanan. Begitu juga pemanfaatan penebangan kayu alam tersebut, tidak ingat kapan waktu dimulai,” cetusnya. Tim
BPKP Pusat Segera Audit Dana BSPS TA 2012/2013 Sambungan dari hal. 1 Kementrian Perumahan Rakyat (Kemenpera) melalui Deputi Bidang Perumahan Swadaya (DBPS) agar diterima MBR sesuai Juklak dan Juknis, dalam pelaksanaan BSPS tersebut, MBR sebagai penerima langsung ditransfer ke pemilik material. Namun ironis, pemberian material tidak sesuai ketentuan, diduga kuat antara pemilik material, Kuwu dan Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM) main mata, maka adanya dugaan penyimpangan dana BSPS diminta Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Pusat segera mengaudit. Sebanyak 66 kabupaten/kota sewilayah Indonesia khususnya sejumlah 10 kecamatan dan sebanyak 30 desa penerima BSPS tersebar di wilayah Kabupaten Indramayu-Jawa Barat. Hal ini ditegaskan Marjuk, Ketua Dewan Pimpinan Cabang Lembaga Anti Korupsi Republik Indonesia (DPC-LAKRI) Kabupaten Indramayu beberapa waktu
lalu. Menurutnya, meskipun dana BSPS TA 2012 yang direalisasikan pada TA 2013 sesuai Surat Menpera Nomor : 147/ M/RS.01.01/05/2013, tanggal 17 Mei 2013, tentang Dana BSPS, melalui Surat Edaran Deputi Bidang Perumahan Swadaya Nomor : 61/DS/ Tahun 2012 tentang Perubahan Tata Cara Penyaluran Dana BSPS dan surat edaran Deputi Bidang Perumahan Swadaya Nomor : 96/SE/DS/2012, tentang cara penarikan dana tabungan dan pembelian bahan bangunan oleh penerima bantuan sesuai dengan Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) Satuan Kerja Pemberdayaan Perumahan Swadaya (SKPPS) Nomor DIPA : 091.01.1.452527/2013, ditetapkan pada tanggal 5 Desember 2012, serta sesuai Keputusan PPK PRS Wilayah Jawa I Nomor : 035/PK-PRS2/PPD-BSPS/06/2013, atas perubahan Nomor : 265/PKPRS-2/PPD-BSPS/12/2012, dan Nomor: 017/PK-PRS-2/
PPD-BSPS/04/2013, atas perubahan Nomor : 272/PKPRS-2/PPD-BSPS/12/2012 TA 2012 untuk Kabupaten Indramayu, kendati berdasarkan surat keputusan tersebut, namun pada pelaksanaan di lapangan tidak mengacu pada ketentuan yang mengakibatkan terjadi penyimpangan luar biasa alias dijadikan obyek para pemilik material bekerjasama dengan Kuwu dan TPM serta pihak terkait. Sumber lain yakni pemilik toko material yang enggan menyebutkan jatidirinya mengakui menerima transfer sejumlah nominal sesuai bantuan BSPS dari MBR melalui BRI setempat. “Namun uang yang diterima sesuai barang yang dikeluarkan dan selebihnya diserahkan kembali pada Kepala Desa (Kuwu), adapun uang yang dikembalikan pada Kuwu sama sekali tidak tahu dan itu urusan Kuwu dengan MBR, dan saya yakin seluruh pemilik toko material yang menerima transfer dari MBR se-wilayah
Indramayu mengalami hal sama,” bebernya. Ketika dikonfirmasi soal dana operasional bagi 30 desa penerima BSPS, Edi Satoto, Kasi Pemukiman dan Perumahan Dinas Cipta Karya melalui SMS seperti yang telah dilansir pada edisi 191 lalu, menuliskan dalam teksnya, “Benar Pak, dari APBD II untuk operasional desa dalam melaksanakan kegiatan BSPS seperti rapat, foto copi, dan pembelian material, besaran disesuaikan dengan jumlah MBR yang diberikan bantuan.” Di tempat terpisah Jumat (7/02) Rinto Waluyo, Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Aset Keuangan Daerah (DPPAKD) yang kini berubah menjadi Kepala Dinas Keuangan Daerah Kabupaten Indramayu, menjelaskan, “Terkait soal dana sharing APBD II untuk BOP Dana BSPS TA 2012 dan TA 2013, bukan dibebankan kepada APBD akan tetapi BOP itu langsung dari pusat,” katanya singkat. Dedi/Wasnadi
mencobakan metode rasional dalam keberagamaan sebagai senyap, gelap dan terang. Ternyata kata dia, yang terang ada cahaya hati di dalam kalbu selain rasional dalam otak, Ada kesejalanan dengan kifrahnya kaum sufi. Karena ini pula yang dijadikan acuan kaum Sufiis ketika rasio impreasip tidak berjalan mulus. Padahal, itu yang ditentang kaum rasional dalam dalilnya bahwa yang pertama diturunkan Tuhan terhadap realitas adalah akal. Soalnya kemudian, di atas itu semua, sekali lagi ada pertanyaan dimana kita berdiri. Posisi apa yang harus kita jalankan. Kita memahami kebudayaan yang kita
tegakkan memerlukan sentuhan hati. Berbentenglah di hati rakyat dan titilah kemenangan bersama kaum yang lemah. Berbenteng di hati rakyat, ini bagaikan sumbu kepemimpinan (X) dalam menjalani langkah fungsi (Y) kedepan. Melukai atau melupakan rakyat bukan lah jalan yang benar, Yang benar bersama dengan rakyat. Bersama rakyat identik bersama dengan kaum lemah atau kaum dhuafa. Berjuang bersama memberikan yang terbaik untuk mereka. Golongan inilah yang pemimpin yang salih. Interpretasi paparan di atas, hubungan sumbu X dan
Y, ibarat relasi yang seiring sejalan. Semakin baik fungsi tinggi kesalihan semakin tinggi pula nilai kepemimpinan. Sebaliknya semakin rendah kesalihan semakin rendah pula nilai kepemimpinan. Yang jelas, upaya untuk mengantarkan rakyat berkemajuan merupajan tugas kita semua. Golongan yang rusak moralnya, tentu tidak mempunyai minat. Karena mereka hanya memerlukan mencapai kepentingan sendiri, tidak peduli kepada yang lain. Tetapi, bila berbenteng di hati rakyat dan berjuang bersama kaum dhuaafa adalah patriotic. Itulah jalan untuk kemenangan sejati. Insya Allah
Oh, Irrasional Sambungan dari hal. 1 seminar, lokakarya dan entah apa lagi. Bisakah bersama dengan rakyat. Keperluan rakyat jadi rasa peduli. Perasaan rakyat jadi keprihatinannya. Bagi calon pemimpin pada masa tahun politik ini nampaknya relevan. Dimana kita bediri mendekati dan memihak kepada rakyat. Dunia kita terbentuk dari dunia rasional otak dan dimensi irrasioanl hati dan perasaan. Di mana kita berdiri, antara dua sisi dhuaafa dan si kaya. Terkait dengan ini ada juga bagusnya ada yang sadar. Seperti John Wesley (17031791) menyatakan bahwa
P
Zaskia yang sudah berhubungan enam bulan lamanya itu, berusaha menjalani hubungan dengan Rian sebaik mungkin untuk saling mengenal satu sama lainnya. “Sekarang kita jalani aja dulu karena masih hitungan bulan dan masih memperdalam aja,” kata wanita yang terpaut lima tahun dengan sang kekasih. Sri
Menuntut 20 Persen dari Ijin yang Diusahakan
PT RAPP Babat Kayu Alam di Pulau Padang Sambungan dari hal. 1 Tidak lama kemudian, media ini memenuhi ajakan Budi tersebut untuk datang di kantornya. Sesampai di pos I RAPP tersebut, ternyata Budi mengarahkan untuk bertemu dengan Erik karena dirinya masih sedang rapat. Namun sayangnya Erik yang disarankanya untuk ditemui, juga tidak berada di tempat. Karena tidak berhasil menemui pihak menejemen PT RAPP tersebut, langsung meninggalkan tem-
Zaskia Gotik Dalami Hubungan Cintanya acar baru Zaskia Gotik, Rian, sudah mendapatkan persetujuan dari kedua orangtuanya. Ini sekaligus menjadi babak baru bagi Zaskia setelah putus dengan Vicky Prasetyo, beberapa waktu lalu. “Kalau untuk dari orangtua, emak dan abah sih alhamdulillah sudah setuju. Keluarga Rian juga sudah setuju,” katanya.
LSN: Megawati Lebih Diharapkan Ketimbang Jokowi Sambungan dari hal. 1 Berdasarkan temuan LSN, secara umum persentase publik yang mengaku puas dan kurang puas terhadap kinerja Jokowi, panggilan akrabnya, masih seimbang.”Sebanyak 47,5 persen responden mengaku puas dan 46,9 persen kurang puas,” kata peneliti senior LSN Dipa Pradipta dalam konferensi pers di Senayan, Jakarta Selatan. Kepuasan publik terhadap Jokowi menunjukkan penurunan. Hal itu terlihat dari hasil survei yang dilakukan LSN pada Oktober 2013. “Dibandingkan hasil survei LSN bulan Oktober 2013, persentase warga DKI yang puas terhadap kinerja Jokowi turun sangat signifikan, saat itu masih 68,3 persen yang mengaku puas,” ungkapnya. Dalam survei ini, 790 responden warga DKI Jakarta berusia minimal 17 tahun,
11
Sambungan dari hal. 1 PT SMG dan PT GCM dan AMAN (Aliansi Masyarakat Adat Nusantara) mutar-mutar saja sampai larut malam akhirnya Kapolres Lamandau meminta kesapakatan kepada seluruh masyarakat yang sudah melakukan pemblokiran jalan blok perusahaan kita sama-sama meminta pertemuan di kantor Bupati Lamanau untuk mencari solusi yang
terbaik. Ir Marukan Bupati Lamandau pada saat diwawancarai oleh Metro TV, Mega Pos dan Melayu Pos di ruang kerjanya mengatakan masyarakat dan perusahaan sudah sepakat akan membukakan lahan baru dengan sarat PT SMG dan PT GCM mengurus alih fungsi hutan/pelepasan kawasan hutan dari Menteri Kehutanan. “Namun saya sayangkan
jika masyarakat menahan truk yang sedang membawa buah kelapa sawit. Kesannya adalah tindakan anarkis itu perlu kita hindari bersama,” tegasnya. Wartawan Metro TV balik bertanya lagi kepada Bupati Lamandau berapa lama pengurusan pelepasan kawasan hutan, “Kalau PT SMG dan GCM punya itikat baik kepada masyarakat, mungkin cepat,” kata Ir Marukan. Robet
Defril Mengawali Kabinet Irwan Nasir Masuk Bui Sambungan dari hal. 1 Kepulauan Meranti Irwan Nasir, karena Moto Sony yang membuat ciut nyali para pejabat Meranti yang doyan korupsi yaitu: “Walau Sekecil Apapun Korupsi Akan Kami Tindak Tegas” membuat nyali oknum pejabat teras dan para kroni-kroninya ciut dan berusaha menggeserkan para penegak hukum yang tidak disukainya,” kata sumber Melayu Pos yang tak mau disebutkan namanya. Sementara kata sumber tadi, Jaksa Sony pada saat itu telah mengantongi beberapa kasus selain kasus Defril seperti kasus jalan poros dari sungai Tohor ke Lukun. Sekarang ini masyarakat Meranti merasa lega dan berterimakasih kepada Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Bengkalis di Selatpanjang Zainur Arifi Syah SH yang telah berani mengangkat kembali kasus yang diduga masyarakat awam telah hilang ditelan bumi, dengan terangkatnya kasus korupsi yang terjadi di kabupaten termuda di Indonesia diduga juga terkorup di tanah air ini akan membuat wibawa kejaksaan umumnya khususnya Cabang Kejaksaan Bengkalis di Selatpanjang meningkat tegak 360 derajat. “Salut kami kepada Bapak Zainur Arifin Syah SH,” ujarnya. “Kami atas nama masyarakat meranti berterimakasih dan mendukung sepenuhnya keberanian bapak mengungkapkan kebenaran hukum di kabupaten yang kami cintai yang hampir setengah abad berjuang untuk mendapatkan
Daerah Tingkat II Kabupaten 1957-2009, toh anak yang baru seumur jagung menghancurkannya,” kata tokoh masyarakat Meranti di Pekanbaru mengomentarinya. (WTP) Wajar Tanpa Pengecualian, salah satu penghargaan terbaik dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia terhadap Kepala Daerah yang berhasil mengelola keuangan daerah dengan baik dan benar tentunya. Irwan Nasir Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti adalah sarjana ilmu pemerintahan, namun beliau selalu membanggakan bahwa dia adalah ahli keuangan daerah pada kelulusan S2nya, sehingga dalam pemerintahan beliau selalu ditempatkan di bidang keuangan, baik di Batam, di Siak dan di kantor Gubernur propinsi Riau semasa Wan Abu Bakar menjabat Gubernur Riau yang kemudian setelah Rusli Zainal duduk kembali beliau kasak kusuk melarikan diri pindah ke Kepri, tak diketahui apa penyebabnya dalam jabatan yang berlimpah uang beliau mau ke Kepri yang keuangannya pada saat itu pas-pasan. “Diduga Irwan Nasir ada meninggalkan penyakit di keuangan Propinsi Riau pada saat itu,” kata sumber Melayu Pos menduga. Demikian dengan WTP yang didapatnya dari Kementerian Keuangan ini perlu ditinjau kembali, jika perlu dicabut karena banyak kasus korupsi yang terjadi di Kabupaten Kepulauan Meranti di bawah kepemimpinan Bupati Irwan Nasir seperti yang
diberitakan pada media lokal maupun ibu kota. Jangan terkecoh dengan keahlian sang oknum Bupati Irwan Nasir, BPK turun tak pernah ada kasus di Kepulauan Meranti, tetapi penegak hukum di Kepulauan Meranti yang tidak silau dengn uang sudah mulai memperoses kasus– kasus korupsi yang terjadi di kabupaten termuda ini yang diduga juga terkorup di Indonesia itu. Mudah-mudahan diawali dengan Drs Defril MSi dan berakhir dengan sang oknum Bupati Drs Irwan Nasir MSi ahli keuangan daerah yang dapat mengamburkan mata-mata oknum pegawai BPK selama ini, seperti kasus yang diberitakan para wartawan daerah mengenai rehab rumah dinas Bupati yang tidak termasuk dalam mata anggaran APBD 2013 kata anggota DPRD Kabapaten Kepulauan Meranti yang masih punya nyali dan kepedulian yang tinggi H M Adil SH dan Ucok alias Amyurlis, dua panglima anti korupsi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kepulauan Meranti, demikian pula dengan pembagian rejeki pada para pensiunan tahun 2013 sebanyak 35 orang x Rp 2.000.000/orang, diduga juga tidak pernah dianggarkan pada APBD 2013 kata sumber Melayu Pos mengatakan, harapan masyarakat Meranti kepada dua panglima anti korupsi di DPRD Kepulauan Meranti dan Zainur Arifin Syah SH Kacabjari Bengkalis di Selatpanjang untuk membersihkan segala penyakit korupsi yang terjadi di Meranti. TS/MK
Bangunan TPQ Nurussalam Terbengkalai Sambungan dari hal. 1 sebuah ibadah keagamaan untuk membentuk generasi Karimun yang Qur’ani dan demi berkembangnya siar Islam terutama para generasi untuk tidak lagi buta membaca Alquran. H Mainur, ketua pengurus Masjid Raya Nurussalam saat dikonfirmasi melalui seluler, sangat keberatan awak media ini menanyakan hal tersebut. Ia mengatakan bahwa wartawan tidak ada hak untuk menayakan hal tersebut di atas. Dan ia menambahkan jika ingin tahu hal yang sebenarnya, silakan tanyakan langsung kepada wakil bupati Karimun, H Aunur Rafiq.
Sementara Yudi saat dikonfirmasi, mengatakan bahwa, “Yang saya tahu proses pembangunan TPQ Nurussalam ini dibuat secara bertahap. Tahap pertama dan tahap kedua. Dan saya tidak tahu tahap kedua atau tahap penyelesaiannya kapan. Dan ini mungkin tidak ada tahap penyelesaian, karena pihak pengelola atau CV Rikon masih punya hutang pada penyelesaian tahap pertama kemarin. Dan pada saat saya tanyakan kepada Sdr Riko, CV Rikon, berkali kali ia mengatakan uang atau dananya sudah habis. Karena pihak PU memberikan dananya ke kami tidak cukup. Saya kira besar dugaan
pihak PU Pemkab Karimun bermain sama pihak CV Rikon. maka dari itulah tahap untuk selanjutnya entah kapan, mungkin saja tunggu roboh.” Sungguh sangat tidak manusiawi oknum Pegawai Umum Pemerintahan Kabupaten Karimun berbuat demikian, sudah jelas jelas dana untuk pembangunan sebuah tempat ibadah pun mau disunat. Riko, CV Rikon saat dikonfirmasi sudah tidak lagi menyalakan selurernya. Sedangkan bangunan yang terbengkalai tersebut sudah mulai ditumbuhi jamur dan semak belukar. Darno MS
Harga Pasokan Gas di Kec Gantar Tidak Jelas Sambungan dari hal. 1 takan, pihaknya merasa kesulitan meskipun pemerintah mensubsidi gas namun harganya masih tetap tinggi. “Yang biasa ngirim gas ke warung/ toko kami yaitu H Ramin dari Desa Baleraja itu pun harga gas tidak tetap ada harga Rp 16.000, ada Rp 17.000 pernah juga harga Rp 18.000. Walaupun harga gas mahal masyarakat tetap membeli sesuai dengan kebutuhan bahkan pasokan gas sering kali kekurangan kami sebagai pengepul minta ditambahkan tetapi H RAMIN sampai saat ini permintaan kami tidak dipenuhi katanya untuk lapangan parkir itu sempit juga harus ada surat ijin alasan,”
katanya. Menurutnya alasan H Ramin sangat tidak mendasar kalau memang itu dipakai alasan padahal mau berapa puluh ribu untuk menyimpan tabung gas juga mau berapa mobil di tempat parkiran, mengenai ijin dulu minyak tanah mau diganti oleh gas seluruh pengepul minyak tanah diminta tanda tangan supaya tidak ada masalah. “Pihak kami sebagai pengepul semua menanda tangani permintaan dari pihak petugas bahkan kami pernah melakukan pengecekan ke wilayah Pantura si pengepul dikirim oleh distributor gas dengan harga Rp 13.500 si pengepul menjual ke si penyalur Rp
14.500 penyalur kepada masyarakat cukup relatif ada yang Rp 17.000, ada yang Rp 18.000 itupun masyarakat Pantura protes dan resah apalagi kalau seperti di masyarakat Gantar harga yang di atas Rp 20.000 maka dari itu kami sebagai masyarakat kepada Pemerintah Kabupaten Indramayu dan pihak Pertamina walaupun lewat media atau surat kabar kami memohon agar dibaca dan diperhatikan keluhan masyarakat Gantar segera diatasi, adapun ada orang yang menjadi oknum segera diberi tindakan tegas jangan dibiarkan oleh karena sangat merugikan masyarakat banyak,” kata H Kacung. Kayat Sudrajat
bernama Dewi Santi, anak kedua laki-laki bernama Gunawan Bhakti, anak yang
ke-tiga laki-laki bernama Gunawan Suci.
Si Pahit Lidah Sambungan dari hal. 1 tiga orang anak. Anak pertama pe-rempuan
Penyanyi dan pesinetron Sanny Aura Syahrani atau Aura Kasih (25) siap dipanggil oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan aliran dana dari Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan.
Edisi: 192/Thn VII / 12 - 25 Februari 2014
Dewi Perssik Diminta Legowo Jalani 3 Bulan Penjara D ewi Perssik diminta legowo menerima putusan Mahkamah Agung (MA) menjalani kurungan penjara selama tiga bulan. Hal itu disampaikan oleh kuasa hukumnya, Yanuar Bagus Sasmito “Depe (Dewi Perssik) sudah berkonsultasi. Saya sudah katakan, terima saja (putusan MA). Karena menerima ini bukan berarti Depe bersalah,” kata Yanuar saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (10/2). Yanuar memastikan, kliennya akan memenuhi panggilan Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Timur untuk menjalani hukuman tiga bulan penjara. Bahkan Yanuar meminta pihak Kejari tidak perlu melakukan eksekusi dengan menjemput paksa Depe. “Kejaksaan tidak perlu jemput, tidak perlu mengeluarkan uang negara untuk jemput Depe segala. Setelah salinan putusan ada di Kejari dan kami sudah mendapatkan surat panggilan, kami akan datang sendiri ke sana,” terang Yanuar. Mahkamah Agung (MA) menjatuhkan vonis tiga bulan penjara kepada Dewi Perssik atas
“Kalau mau diperiksa silahkan saja kalau memang dibutuhkan dan harus ada bukti,” ucapnya. Namun, Aura yakin tidak ada bukti aliran dana tersebut. Sebab, ia merasa tidak merasa kenal dengan sosok Wawan dan mengaku tidak pernah bertemu. Pemain film “Asmara Dua Diana” itu mengatakan saat ini merasa dirugikan dengan sejumlah pemberitaan yang mengaitkannya dengan tersangka koruptor itu. Ia tidak tahu sosok Wawan tapi kini dikaitkan dan disebut-sebut sebagai salah satu penerima dana. “Ya rugi lah mas, saya tidak tahu apa-apa tiba-tiba terseretseret dengan masalah ini,” keluhnya. Namun, ia mengaku tetap
santai karena yakin tidak terlibat. Aura juga menyangkal kalau dirinya pernah berada dalam satu klub supercar Lamborghini dengan Wawan. Sebelumnya, manajer Aura Kasih mengatakan bahwa Aura tidak kenal Wawan, tapi mungkin saja pernah bertemu. Sebab, pacar Aura terakhir adalah pemilik Lamborghini dan satu klub dengan Wawan. Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan yang tak lain adik Gubernur Banten Atut Chosiyah adalah tersangka kasus dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) terkait kasus pengadaan alat kesehatan di Tangerang Selatan, pengadaan alkes di Pemerintah Provinsi Banten, dan dugaan suap sengketa pilkada di Lebak, Banten. Sri
AURA KASIH
kasus perseteruannya dengan Julia Perez. Perkara bernomor 758 K/PID/2013 itu diputuskan oleh tiga hakim agung yaitu Dr Artidjo Alkostar, Prof Gayus Lumbuun dan Dr Salman Luthan. Sebelumnya, Julia Perez yang mengajukan perkara yang sama sudah lebih dulu divonis penjara tiga bulan. Kini giliran Depe yang kan menginap di hotel prodeo. Sri
Siap Diperiksa
Takdir Buruk Pemain Besar Tak Ingin Beri Anak Makanan Instan
DENADA
P
enyanyi Denada tidak ingin memberikan anaknya, Shakira Aurum, makanan instan. Oleh
karena itu, Denada selalu mempersiapkan makanan sendiri. “Aku selalu bawa dia, kalau misalnnya keluar kota. Gembolan dibawa semua, bawa panci listrik, wortel dan daging, kalau tidak ya mampir ke super market belanja makanan, karena selama ini anakku nggak makan instan. Keteteran pastinya tapi buat saya pribadi senang,” kata Denada saat ditemui di Pondok Indah, Jakarta Selatan. Meski repot, Denada me-
ngaku sangat menikmati perannya sebagai seorang ibu. Penyanyi yang pernah menjadi rapper itu selalu menjaga anaknya. Sang anak sangatlah aktif, bahkan menurutnya buah hatinya itu sudah beberapa kali terjatuh. “Semangatnya alhamdulillah. Terkadang jatuh sampai biru. Kalau jatuh memang sudah biasa, semua orang pasti jatuh terkadang di got, tersandung, asal ngak ada barang berbahaya nggak masalah,” tambahnya. Sri
P
iala Dunia adalah puncak panggung akbar sepak bola dunia. Semua pemain dari berbagai penjuru dunia bermimpi tampil di sana. Namun, jalan ke sana tak gampang. Meskipun timnas mereka sudah lolos, seringkali banyak “intervensi” yang membuat takdir tak mengizinkan mereka tampil. Di edisi FIFA Piala Dunia 2014, fans sepak bola dunia
Messi Bungkam Semua Kritikan B
intang Barcelona, Lionel Messi, mendapat kritikan karena sudah lama tak mencetak gol lewat permainan terbuka. Kini, ia membungkam semua kritikan. Messi mencetak dua gol ketika Barcelona mengalahkan Sevilla 4-1, Senin (10/2/2014) dinihari WIB. Dua gol lain dicetak Alexis Sanchez dan Cesc Fabregas. Tim tuan rumah sempat unggul melalui Alberto Moreno. Di laga tersebut, Messi tidak mencetak gol melalui bola mati. Pemain asal Argentina itu berhasil menyarangkan si kulit bundar dari permainan terbuka atau open play. Terakhir kali Messi mencetak gol melalui permainan terbuka terjadi bulan September lalu saat
Namanya mencuat saat tampil luar biasa di Atletico Madrid hingga berlanjut ke klub kaya baru Monaco musim ini. Banyak pihak menyebut, waktu empat bulan untuk recovery tak bakal cukup. Namun, Falcao tetap ngotot untuk tampil. Hal itu diungkapkan Claudio Ranieri, pelatihnya di Monaco, setelah menelponnya jelang big match melawan Paris Saint-Germain. “Akan menjadi kea-
jaiban jika dia bisa tampil di Piala Dunia. Dia sedang bekerja keras untuk memulihkan dirinya. Lututnya merespons dengan baik dan dia sangat gembira dengan itu,” kata Ranieri. Ranieri memahami betapa hasrat anak asuhnya untuk tampil di Piala Dunia sangat besar. Karena itu, mantan pelatih Chelsea dan Inter Milan itu berusaha menyemangati sang pemain. Rio
“Balotelli Bukan Juara Sejati”
M
antan pemain AC Milan, Zvonimir Boban, mengkritik Mario Balotelli. Menurutnya, Super Mario bukan seorang juara sejati. Balotelli gagal mengangkat prestasi Milan musim ini. Rossoneri masih terdampat di peringkat 10 dengan 29 poin. Teranyar, tim besutan Clarence Seedorf itu dibungkam Napoli 1-3, Minggu (9/ 2/2014) dinihari WIB. Beberapa waktu lalu, Cristiano Ronaldo membela Balotelli. Menurut CR7, mantan pemain Inter Milan
menghadapi Almeria. Setelah itu, La Pulga sempat absen dua bulan karena cedera. Pelatih Barcelona, Gerardo Martino, menegaskan Messi sukses membungkam semua kritikan yang ditujukan kepadanya beberapa hari terakhir. “Yang terjadi adalah para kritikus telah menyentuh harga dirinya. Alhasil, ia membalas kritikan tersebut ke gawang lawan, bukan kepada kritikus tersebut,” ujar Martino, dilansir Soccerway. “Messi selalu menjadi penentu, tak peduli bermain di posisi mana. Terkadang ia memancing lawan ke tengah dan memberikan ruang kepada pemain sayap kami,” katanya. Rio
Lagi, Pembangunan Stadion PD 2014 Memakan Korban
P
embangunan stadion Arena Amazonia untuk Piala Dunia 2014 kembali memakan korban. Seorang pria yang berasal dari Portugal tewas setelah terjatuh dari alat derek. Seperti diwartakan BBC, kejadian ini menjadi yang ketiga kalinya dalam venue yang sama setelah dua kejadian serupa terjadi pada bulan Desember tahun lalu. Menurut saksi mata, korban terjatuh dari alat derek yang sebelumnya digunakan untuk memasang bagian atap stadion. Identitas pria malang itu belum bisa dikonfirmasi. Namun, pekerja tersebut merupakan pekerja dari perusahaan konstruksi asal Portugal, Martifer. Pria itu mengalami luka parah di kepala dan tewas beberapa jam usai mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.
kemungkinan besar bakal kehilangan bomber Colombia Radamel Falcao. Striker 27 tahun itu mengalami cedera berat anterior crucate ligament pada lutut kirinya hanya berselang empat bulan dari pelaksanaan kick off perdana Piala Dunia. Dokter bedah berpendapat bahwa peluang Falcao untuk tampil sangat tipis. Padahal, Falcao termasuk pemain yang sedang ditunggu-tunggu penampilannya.
itu sosok pesepak bola yang baik dan memiliki bakat besar. Namun, hal berbeda diungkapkan Boban. Bagi pria asal Kroasia tersebut, Balotelli belum layak disebut sebagai juara sejati. “Balotelli tidak pernah memberikan kesan sebagai juara sejati. Permainan sepak bolanya tak membuat banyak perbedaan,” kata Boban, kepada Sky Sport Italia. “Di Inter dan Manchester City, ia tak pernah melakukan hal luar biasa. Ia bukan juara sejati. Ia punya potensi, tapi membangun sebuah tim yang melibatkan dia berisiko besar,” ia menutup. Rio
PEMPROV DKI JAKARTA
KONI JAKARTA BARAT
Mengucapkan
Mengucapkan
Selamat Menempuh Hidup Baru
Selamat Menempuh Hidup Baru
Atas Pernikahan
Atas Pernikahan
LISTIANI & EKAL
LISTIANI & EKAL
1 Februari 2014
1 Februari 2014
Joko Widodo Gubernur
SUDIN OLAHRAGA & PEMUDA JAKBAR Mengucapkan Sekretaris Piala Dunia yang bertanggung jawab untuk kota Manaus, Miguel Capobiango, mengungkapkan bahwa pihaknya akan segera menyelidiki kasus tersebut. Dia juga menambahkan bahwa adanya kejadian ini tidak akan mempengaruhi persiapan stadion. Pada bulan Desember tahun lalu, pengadilan memutuskan
untuk menunda pembangunan stadion usai seorang pekerja jatuh dari atap stadion. Selain itu, pada Maret 2013 seorang juga tewas dalam pembangun stadion tersebut. Dengan demikian, sudah enam pekerja tewas selama persiapan pembangunan stadion yang akan digunakan untuk Piala Dunia 2014 mendatang. Rio
DPD II KNPI JAKARTA BARAT Mengucapkan
Selamat Menempuh Hidup Baru
Selamat Menempuh Hidup Baru
Atas Pernikahan
Atas Pernikahan
LISTIANI & EKAL
LISTIANI & EKAL
1 Februari 2014
1 Februari 2014