1 minute read

Gubri Ajak Anak-anak Membumikan Al-Qur'an

PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri), Drs H Syamsuar MSi melaksanakan kegiatan Safari Ramadan 1444 Hijiriah/2023 Masehi di Masjid Al Ikram yang berada di Komplek Pemda, Jalan Cemara, Kelurahan Delima, Kota Pekanbaru, Sabtu (8/4) malam. Gubri mengatakan, Riau sangat identik dengan budaya Melayu yang mengandung keIslamannya sehingga anakanak di Bumi Lancang Kuning perlu dituntun untuk mencintai Al-Qur'an.

Menurut Gubri, satu di antara langkah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mendukung generasi qurani tersebut tentunya den- gan mempersiapkan Qur'an Center yang bernama Majelis Qur'an Riau. “Kami sampaikan pada kesempatan ini bahwa saat ini kami telah mempersiapkan quran center. Dimana majelis quran Riau yang direktuknya dipimpin langsung oleh Al Mukarom Mustafa Umar,” kata Gubri, dikutip dari Mediacenter.Riau.go.id.

Advertisement

Dijelaskan Gubri, majelis Al-Qur'an ini perlu dikembangkan dan diberitahu ke masyarakat. Karena, baginya sekarang ini telah melihat anak-anak Riau sudah muncul bibit-bibit yang gemar membaca AlQur'an terutama yang para hafiz dan hafizoh. Dirinya menambahkan, sebagai bukti komitmen dari Pemprov Riau yaitu juga telah membuat anggaran untuk bantuan keuangan ke setiap desa-desa bagi para guru tahfiz.

“Artinya ini sudah kelihatan bagaimana mensyiarkan Al-Quran di bumi Melayu hari ini. Kami juga mempunyai program agar kami siapkan anggaran juga untuk bantuan keuangan terhadap guru tahfiz di kampung-kampung. Sehingga juga di sana sudah mempersiapkan hafiz dan hafizohnya,” jelasnya.

Mantan Bupati Siak dua periode tersebut mengung- kapkan, bantuan ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas bacaan serta hafalan dari para hafiz dan hafizoh di Provinsi Riau.

“Kenapa ini perlu, karena nanti anak yang hafal 30 juz inikan perlu peningkatan kualitas bacaan dan hafalannya. Apa yang bisa kita lihat saat ini, kemarin angkatan I yang sudah dididik oleh Maqari ini sudah mendapatkan sanad dari syeikh yang ada di Jeddah,” ungkapnya. Selain itu, orang nomor satu di Provinsi Riau menuturkan, ketika anakanak yang di didik tersebut mendapatkan sanad dari Syeikh yang ada di Jeddah. Ini membuktikan bahwa indikator kemajuan bagi para hafiz dan hafizoh di Bumi Lancang Kuning. Dia juga menerangkan, anak-anak penghafal AlQur'an di Riau tidak hanya semata-mata menjadi ahli agama saja. Namun, juga diperbolehkan mempelajari berbagai keilmuan di perguruan tinggi.

“Ini salah satu tentunya menjadi indikator kemajuan dari anak-anak hafiz dan hafizoh yang ada di Provinsi Riau. Saat ini para penghafal Al-Qur'an ini sudah belajar di berbagai perguran tinggi, tamatan ITB juga ada sekarang dia mau kuliah lagi ke Amerika. Dia sudah membuktikan Al-Qur'an itu yang bisa mencerdaskan dia yang sangat luar biasa,” tuturnya. Oleh karena itu, Gubri berharap agar masyarakat mau menuntun dan menggerakkan anak-anaknya untuk mencintai Al-Qur'an. Sebab, Al-Qur'an dapat menginspirasi perkembangan ilmu pengetahuan dan mengajarkan kehidupan yang baik. (int/efi)

This article is from: