2 minute read
A. Menggali Informasi Buku Fiksi dan Nonfiksi
Pengertian buku secara umumnya adalah sebuah kumpulan kertas yang dijilid menjadi sau pada salah satu ujungnya dan berisi tulisan atau gambar. Buku memiliki cover, daftar isi, bab, sub bab, dan penutup. Buku sendiri di bagi menjadi dua macam yakni buku fiksi dan nonfiksi. Buku fiksi adalah buku yang menjelaskan cerita tentang suatu hal yang direkayasa. Contohnya seperti novel, roman, antologi cerpen, dongeng dll.
Advertisement
Sumber: https://i2.wp.com/blog.bukupedia.com/wp-content/ uploads/2017/08/Buku-FIksi-non-Fiksi.jpg?fit=825%2C380
Adapun untuk buku nonfiksi adalah kebalikannya dari buku fiksi. Artinya ialah buku nonfiksi adalah buku yang berdasarkan hal nyata, tidak rekaan dan khayalan. Contoh buku nonfiksi adalah buku ajar, buku pelajaran, biografi, buku ajar, buku jurnal dll. Pada pelajaran ini, Anda akan diajak menggali tentang buku fiksi dan nonfiksi baik dari unsur, jenis, aspek kebahasaan, dan cara menyajikan tanggapan terhadap buku fiksi maupun nonfiksi.
A. MENGGALI INFORMASI BUKU FIKSI DAN NONFIKSI Kegiatan 1: Mencermati Informasi Buku Fiksi dan Nonfiksi
Banyak ahli yang berpendapat mengenai pengertian fiksi. Abrams (dalam Nurgiyantoro, 2015:2) berpendapat bahwa fiksi adalah karya naratif yang isinya tidak menyaran pada kebenaran faktual, sesuatu yang benar-benar terjadi. Fiksi juga dapat diartikan sebagai cerita yang menarik, bangunan struktur yang koheren dan tetap memunyai tujuan estetik (Wellek dan Warren dalam Nurgiyantoro, 2015:4). Buku fiksi adalah buku yang berisi cerita khayalan (rekaan). Buku fiksi adalah karya sastra yang menceritakan peristiwa atau kejadian yang tidak sebenarnya dan terdapat dalam khayalan (fiktif). Buku fiksi menggunakan
imajinasi pikiran sebagai sumber pengembangan ide penulisan. Buku nonfiksi adalah buku yang berisi fakta atau kejadian nyata. Buku nonfiksi mengandung informasi yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Jadi, buku nonfiksi adalah buku yang berisi hal-hal yang bersifat faktual. Hal-hal tersebut adalah nyata, benar-benar ada dalam kehidupan manusia. Berdasarkan uraian tersebut, dapat disimpulkan bahwa buku fiksi adalah buku yang berisi cerita fiktif atau rekaan, sedangkan buku nonfiksi adalah buku yang berisi hal-hal faktual, nyata, dan benar adanya dalam kehidupan. Secara sederhana, perbedaan buku fiksi dan nonfiksi dapat dijabarkan sebagai berikut:
Buku Fiksi Buku Nonfiksi
Ceritanya bersifat rekaan/ buatan/khayalan Berdasarkan data/faktual
Bersifat imajinatif Bersifat informatif
Dominan menggunakan bahasa kiasan(konotatif) Bahasanya cenderung lugas (denotatif) Tabel 1.1 (Perbedaan buku fiksi dan nonfiksi)
Kegiatan 2: Mengidentifikasi jenis-jenis buku fiksi
Buku fiksi merupakan sebuah buku yang dibaca untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai hal fiktif atau rekaan. Buku fiksi pada umumnya adalah buku bacaan kegemaran bagi masyarakat, terutama remaja dan anak-anak. Buku fiksi memiliki berbagai banyak jenis, seperti buku novel, cerpen, dongeng, kumpulan puisi, komik, drama, dan lainlain. Namun, dari berbagai jenis buku fiksi tersebut, jenis buku fiksi yang terkenal adalah novel dan cerpen.
1. Novel
Istilah novel menurut Tarigan (1990:164) berasal dari bahasa Latin novellas yang diturunkan dari kata novies yang berarti baru, dan kemudian diartikan sebagai cerita pendek dalam bentuk prosa. Menurut Nursisto (2000:168) menyatakan bahwa novel adalah media penuangan pikiran, perasaan, dan gagasan penulis dalam merespon kehidupan di sekitarnya. Berdasarkan pendapat dua ahli, dapat disimpulkan bahwa novel adalah karya fiksi yang mengisahkan suatu proses kehidupan beberapa tokoh dari ide gagasan dan perasaan penulis.
2. Cerpen
Menurut Vero Sudiati (dalam Srimulyati, 2016:200), cerpen adalah