1 minute read
Bangunkan Sahur Tenteng Celurit
Sambungan dari Hal 12
Menurut Bismo, mereka semula mengaku akan membangunan sahur warga sekitar. Namun setelah dilakukan penggeledahan, polisi mendapatkan beberapa dari mereka membawa sajam. “Jadi diduga mereka akan melakukan tawuran. Makanya, mereka langsung dibawa ke Kantor Polsek Bogor Selatan,” kata Bismo. Saat ini, lanjut dia, kasus itu tengah didalami Polresta Bogor Kota. Sehingga polisi bisa dengan tegas menjatuhkan sanksi. Bismo juga meminta agar seluruh unsur dapat terlibat dalam penanganan kenakalan remaja, untuk mencegah adanya korban jiwa yang berulang.
“Semua elemen masyarakat, pemerhati anak, enterpreneur, pengusaha, psikolog anak, termasuk Ortu, lingkungan, sekolah, Pemerintah Kota, dan Polri harus terlibat,” tukas dia.(ded/c)