BOGOR RAYA Baru 3.000 Masjid Miliki Legalitas

CIBINONG Pemerintah Kabupaten Bogor mencatat ada sekitar 3.000 masjid yang baru terdaftar di Kementerian Agama. Artinya, masih banyak masjid di Kabupaten Bogor, yang belum memiliki legalitas lengkap.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat pada Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor, Ferdi Haryanto mengatakan, jumlah itu hanya sebagian dari ribuan masjid yang ada di Kabupaten Bogor. “Sekitar tiga ribu masjid yang memiliki legalitas berupa alas hak tanah, perizinan bangunan, serta struktur Dewan Kemakmuran Masjid (DKM),” ujar dia kepada wartawan, Kamis (2/3). Menurut Ferdi, Pemkab Bogor terus berupaya memperhatikan keberadaan masjid melalui dana hibah. Namun, syarat bagi masjid untuk men- dapatkan hibah harus memiliki legalitas lengkap. Setelah itu, DKM masjid harus mengajukan permohonan bantuan terlebih dahulu ke Pemkab Bogor. “Memang syarat hibah untuk masjid harus memiliki legalitas terlebih dahulu,” jelas Ferdi. Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh pengurus DKM masjid yang belum memiliki legalitas agar segera mengurusnya ke Kemenag. “Asal semua syaratnya lengkap, bisa da tang langsung ke Kan tor

Kemenag,” imbaunya. Meski demikian, Ferdi juga mengaku dari sekitar 3.000 masjid yang memiliki legalitas, tidak semua telah mendapat bantuan dana hibah.

Pihaknya mencatat, dana hibah sebesar Rp12,5 miliar telah diberikan ke 288 sarana, yang terdiri dari masjid, pondok pesan tren, mushala, majelis taklim, dan pura pada dua tahun terakhir. “Ini merupakan bagian dari program Pemkab Bogor dalam upaya mewujudkan kesalehan sosial di masyarakat,” tukas dia.(cok/c)