HARIAN
KAMIS 20 APRIL 2017
Follow Us: @Medinas_Lampung
Profesional, Aktual, Ragam dan Berimbang
Like Facebook: Medinas Lampung
Rp 4.000,-
Per Eksemplar (Rp 85.000/Bulan+ Ongkos Kirim)
Email: medinas_lampung@yahoo.com
Sudah Terverifikasi Administrasi klik (http://dewanpers.or.id/perusahaan)
#Indikasi KKN di APBD/N TA.2015/2016
yang terindikasi merugikan negara dan hingga berita ini diturunkan, Dinas Bina Marga Kabupaten Lampung Tengah belum mengembalikan kerugian negara dimaksud. Bukan hanya pejabat pengadaan barang dan jasa periode 2015 dibawah kepemimpinan Muhibatulloh yang terancam pidana penjara, rekanan dan atau pihak ketiga yang terindikasi merugikan negara yaitu CV.PU sebesar Rpl66.262.153,36;CV.Mg sebesar Rp331.566.945,84; CV.BC sebesar Rp241.409.313,39; Selanjutnya, CV.APR sebesar Rp223.865.179,09; CV.KA sebesar Rpl66.917.524,93 (Rpl24.027.397,04. Rp42.890.127,89);CV.WH sebesar Rpl92.966.930,49 (Rpl46.680.320,00 + Rp46.286.610,49);CV.NR sebesar Rpl46.329.123,92; CV.PM sebesar Rpl78.187.097,95; CV.LID sebesar Rp293.675.652,08; CV.MP sebesar Rpl55.256.657,48 (Rp9.373.023,48 + Rpl45.883.634,00).
BACA|dinas|KE HAL7
Tuntut Janji
Warga Minta Gubernur Turun Kelokasi
BACA|lpsn-pb|KE HAL7
Tuntut Tunjangan Poko PT. MS
Para karyawan PT. Menggala Sawitindo saat mendatangi kantor Disnakertrans Kabupaten Tulangbawang menunut agar hak-hak mereka dapat dikabulkan melalui bantuan dari Dinas yang menaungi tentang ketenagakerjaan ini, Rabu, (19/4).
Seleb
TULANG BAWANG: (ML) -- Mogok kerja yang dilakukan oleh puluhan karyawan PT. Menggala Sawitindo, yang terletak di Kampung Lingai, Kecamatan Menggala Timur, Kabupaten Tulangbawang, Selasa (18/4) lalu, nampaknya tidak digubris oleh pihak perusahaan pengolah tandan buah kelapa sawit menjadi Crude Palm Oil (CPO) dan Inti Sawit (PK) tersebut. Pasalnya para karyawan ini kembali menggelar aksi, pada kali ini aksi itu dilakukan di depan kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten setempat, Rabu (19/4). Dalam tuntutan mereka tak jauh
Dalih Kesepakatan
PESAWARAN: (ML) -Alih-alih ada telah disepakati, Dinas Pendidikan Kabupaten Pesawaran membantah bahwa dana Rp70 ribu yang dikutip dari wali murid bukan pungutan. “Tidak ada masalah soal partisipasi komite sekolah dan masyarakat tentang dana yang dipungut untuk membeli meubeler di SDN 05 Teluk Pandan. Semua sudah sesuai dengan Peraturan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2016,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pesawaran, Fauzan Suaidi kepada PeNa diruang kerjanya, Rabu (19/4). “Itu bukan pungutan, melainkan kesepakatan antara wali murid dan komite bersama sekolah dalam menunjang keberlangsungan kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut. Ini juga sesuai dengan permendikbud no 75 tahun 2016 tentang komite sekolah, ” imbuhnya. Dijelaskan, pada permendikbud itu dipasal 6 disebutkan,sumbangan merupakan salah satu sumber biaya dari sekolah. Pasal 3 ayat 1,komite sekolah bertugas menggalang dana dan sumber dana lainnya dari masyarakat.
Ketua Lembaga Palapa Sakti Nusantara Pemersatu Bangsa (LPSN-PB) Provinsi Lampung Husin Muhtar, meminta pihak Kejaksaan Negeri Gunung Sugih, Lampung Tengah (Lamteng) segera melakukan penyelidikan terkait dugaan tindak pidana korupsi pada tahun anggaran 2015 di Dinas Bina Marga Lamteng. LAMPUNG TENGAH : (ML) -- “Saya sangat menyayangkan jika pihak Kejaksaan Lamteng tidak melakukan penyelidikan secepatnya dalam kasus ini. Jika kasus ini terus dibiarkan maka pihak Dinas Bina Marga akan dengan mudah menghapus semua barang bukti yang sudah merugikan uang Negara hingga milyaran rupiah ini,”ucap Husin dengan tegas. Aroma kejahatan anggaran pada Dinas Bina Marga Kabupaten Lampung Tengah Periode 2015/2016 pada masa kepemimpinan Muhibattullah akhirnya terkuak. Indikasi pembangkangan dan ketidakpatuhan terhadap peraturan perundangpun bakal menyeret semua pejabat pengadaan barang dan jasa kala itu. Betapa tidak lanjut Husin, dibawah kepemimpinan Muhibatulloh, Dinas Bina Marga Lampung Tengah Tahun 2015 mengelola dana APBD senilai Rp277.966.301.500 dan Tahun 2016 diberikan pagu APBD senilai Rp291.694.469.500. Ironinya, ditahun 2015, terdapat ketidaksesuaian spesifikasi pekerjaan dengan kontrak sebesar Rp2.096.436.578,53
Irjen. Pol. DR. Drs. H. Ike Edwin, SH., MH., MSi Staf Ahli Sospol Kapolri
dari tuntutan sebelumnya yang dilakukan didepan pintu gerbang PT. Menggala Sawitindo beberapa hari lalu itu. Adapun kedatangan mereka pun disambut oleh Kepala Disnakertrans Tulangbawang, Raden Mansus. Bahkan saat para karyawan menggelar aksi ini, ada pemdampingan dari pengacara Yayasan Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) cabang Provinsi Lampung yang ikut membantu memberikan keadilan kepada para pekerja pabrik tersebut.
BACA|karyawan|KE HAL7
Oknum Penipuan Nasabah BRI
LAMPUNG TENGAH: (ML) -- Warga Lampung Tengah menuntut janji Gubenur Ridho Ficardo terkait kondisi infrastruktur di Kampung Seputih Raman, karena parahnya fisik badan jalan kerap mengakibatkan kecelakaan. Bambang, warga setempat mengatakan kondisi jalan berstatus jalan provinsi tersebut terbentang dari Kecamatan Kotagajah hingga Kecamatan Seputih Raman dan Seputih Banyak banyak yang sudah rusak. Kerusakan terparah terjadi di Kampung Seputih Raman, sepanjang 50-70 meter kondisinya rusak berat. Akibatnya kendaraan harus berjalan ekstra hati-hati agar tidak jatuh atau terguling. “Sudah banyak kendaraan yang terguling di sini. Beberapa pengendara motor juga banyak yang jatuh karena jalanan licin dan banyak lubang yang dalam,” ungkapnya.
BACA|warga|KE HAL7
Pamela Bowie DPD Forkorindo Laporkan Ke Polres Tuba
Terlalu Cepat Move on
Tak butuh waktu lama, Pamela Bowie telah menemukan pengganti Joshua Suherman di hatinya. Perempuan berumur 23 tahun itu terlihat mengumbar kemesraan bersama seorang pria bernama Rubin Danny di Instagram. Potret sang kekasih pertama kali dipublikasikan pada empat minggu lalu. Dalam foto itu, Rubin Danny tampak memeluk boneka berbentuk panda sambil memalingkan kameranya ke samping kanan. “Hello Mr. Panda,” ujar Pamela Bowie dalam keterangan foto. Seminggu kemudian, ia mengunggah kebersamaannya dengan sang pacar. Keduanya berpose bepelukan di depan sebuah pemandangan alam yang indah. Pengguna Instagram pun langsung meninggalkan pendapat melalui kolom komentar.
BACA|Terlalu|KE HAL7
TULANGBAWANG: (ML) -- Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Forum Komunikasi Rakyat Indonesia (Forkorindo) Provinsi Lampung, Gunawan, melaporkan oknum pegawai Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Unit II Tulangbawang atas dugaan penipuan dan penyalahgunaan jabatan sebagai pegawai Bank BRI karena telah merugikan ratusan siswa dan guru atau kepala sekolah, Rabu (19/4). Dalam pelaporannya, Ketua DPD Forkorindo Provinsi Lampung, Gunawan melaporkan tentang hal yang dilakukan oleh oknum pegawai Bank BRI dikarenakan sudah terlalu lama merugikan ratusan siswa dan kepala sekolah. Gunawan menjelaskan bahwa pada tahun 2015 lalu oknum pegawai Bank BRI pernah mendatangi sekolah atas perintah kepala cabang BRI unit II Tulangbawang dan mensosialisasikan tentang adanya pembuatan buku tabungan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), dengan janji akan menerbitkan buku rekening dan atribut-atribut Bank seperti ATM dan lainlain. “Banyak sekolah yang tergiur, yaitu, SMA Negeri 1 Banjar Agung, SMA 2 Negeri Menggala dan SMA Negeri 1 Merksa Aji, setiap sekolah yang di datangi oleh pegawai Bank BRI tersebut, tergiur akan tawaran oknum Bank terebut, dengan membayar iuran sebasar Rp50 ribu, untuk setiap siswa kepala sekolah yang ingin membuat card ATM ataupun atribut lain,” terang Gunawan.
BACA|DPD|KE HAL7 Klik : https://www.medinaslampung.com/