Medinas Lampung, 14 Februari 2017

Page 1

Medinas Lampung HARIAN

Follow Us: @Medinas_Lampung

Like Facebook: Medinas Lampung

Rp 4.000,-

SELASA 14 FEBRUARI 2017

Per Eksemplar (Rp 85.000/Bulan+ Ongkos Kirim)

Profesional, Aktual, Ragam dan Berimbang

Email: medinas_lampung@yahoo.com

Staf Ahli Sospol Kapolri

n Bendungan Way Ratai Merana

Butuh “Sentuhan” Bupati Jebol, Bendungan Way Ratai jebol di Desa Tri Mulyo Kecamatan Way Ratai, Pesawaran, tahunan belum tersentuh “pembangunan” oleh pemerintah. Padahal bendungan tersebut dapat mengairi sawah di lima desa dengan luasan enam puluh hektar hamparan sawah di Desa Paya,Tambangan,Hanau Berak,Banjaran dan Desa Trimulyo di kecamatan setempat.

Muklis Kena Pasal Berlapis, Kok Direhabilitasi TANGGAMUS : (ML) -- Terkait, ditetapkan Sekertaris Daerah (Sekda) Tanggamus, Muklis Basri, yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus narkoba oleh Penyidik Direktorat Reserse Narkoba Polda Lampung. Nursabana, Wakil Ketua Komisi IV dari Ftaksi Golkar, mengatakan, dengan direbalitasi nya Muklis Basri Mantan Sekda Tanggamus itu, seharusnya Dia tidak berkeliaran di Tanggamus ini, apalagi sampai masuk kantor “Karena dia untuk sementara ini bukan Sekda dan juga kalau direhabelitasi jalan Muklis seharusnya berada dirumah pribadinya bukan dirumah dinas Sekda,karna rumah dinas itu milik negara dan suapa yang menjadi sekda dia yang menempatinya,”katanya, Senin, 13/02. BACA|muklis|KE HAL7

RistyTagor

Dikabarkan Buka Hijab Cobaan dalam kehidupan Risty Tagor silih berganti datang. Usai perlakukan buruk yang dialaminya bersama Stuart Collin, perceraian untuk kedua kali, dan kini ia kembali diterpa kabar tak sedap. Dua hal yang menganggu kehidupannya, dan itu nyatanya tak benar. R i s t y T a g o r BACA|dikabarkan|KE HAL7

Ditujukan Kepada Seluruh Instansi Pemerintah, Swasta, Relasi dan Pelanggan Harian Medinas Lampung Sejak terhitung hari ini, SENIN 14 NOVEMBER 2016 bahwa :

Nama: AMINUDIN ALIAS AMIN Jabatan : Liputan Khusus Telah Diberhentikan SECARA TIDAK HORMAT dan Tidak lagi bekerja di Harian Medinas Lampung Segala bentuk tindakan maupun perbuatan yang dilakukan bersangkutan dengan mengatasnamakan, Harian Medinas Lampung Bukan Menjadi Tanggung Jawab Kami, terlebih Melanggar dan Melawan hukum. Dan Kepada yang bersangkutan untuk segera menyelesaikan segala bentuk administrasi pada PT. Medinas Jaya Perkasa. Keputusan ini berlaku dan bersifat mengikat. Kepada Seluruh Instansi Pemerintah, Swasta, Relasi dan Pelanggan Harian Medinas Lampung kami mohon maaf dan maklum adanya. Dikeluarkan di : Bandar Lampung Pada Tanggal : 14 november 2016 Hormat Kami, NARA S KARTADILAGA Pimpinan Umum/Redaksi

PESAWARAN : (ML) -- Hal ini dikatakan Tasman selaku Kepala Desa Trimulyo, Minggu (12/02). Kata Tasman, panjang bendungan sekitar 50 meter tersebut jebol sebagian disebabkan tidak adanya pintu pembuangan, sehingga saat debet curah hujan tinggi meneyabkan meluapnya air

hingga ke Desa Trimulyo. “Jebolnya saat banjir datang akibat dari kurangnya pintu pembuangan air bendungan”ungkapnya. Dia melanjutkan,sesunguhnya bendungan tersebut sangat di butuhkan warga masyarakat untuk mengairi sawah di lima desa yang selama ini hanya

Pemkab Pesawaran Bahas Kasus Pasar Kedondong PESAWARAN : (ML) -- Kicauan EL pemilik lapak pedagang sayur di pekarangan rumahnya sebanyak dua puluh empat tempat di pasar Kedondong Desa Pasar Baru Kecamatan Kedondong menjadi sorotan pemerintah Kabupaten Pesawaran. Dijadualkan, senin seluruh unsur pasar akan di kumpul kan di balai pertemuan kecamatan.hal ini di samapaikan toni selaku kantor unit pelaksanaan tehnis daerah (KUPTD) pasar kedondong saat di konfirmasi medinas lampung di lingkup pasar (sabtu 11/02) Dikatakan Toni,untuk menata pedagang pasar sayur yang saat ini masih acak acakan mereka perlu melakukan rapat koordinasi seluruh elemen yang

BACA|butuh|KE HAL7

Hendry Yosodiningrat

berkaitan dengan keadaan pasar saat ini. “Kami akan lakukan rapat di balai pertemuan kantor kecamatan kedondong senin pagi,”singkatnya. Di beritakan sebelumnya, pemilik lapak pedagang sayur yang membuka lapak di pekarangan rumahnya di pasar kedondong kecamatan Kedondong kabupaten Pesawaran akhirnya berkicau ,di duga ada tendesius terhadap usahanya yang sudah pasti menguntungkan juga bagi pemerintah,pasalnya para pedagang yang menyewa di tempat yang di sediakanya ikut di tarik salar,baik salar kebersihan,salar keamanan dan salar retrebusi pedagang. BACA|pemkab|KE HAL7

Siap Pimpin PDIP Lampung

”Di Kecamatan Sukau uang yang diterima dan diserahkan kepada kami yakni sebesar Rp200 ribu, yang dikemas menggunakan satu amplop. Kemudian untuk Kecamatan BNS tiga orang

BANDARLAMPUNG : (ML) -- Advokat kondang sekaligus Ketua Umum Granat Hendry Yosodiningrat terpacu adrenalin merebut Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung yang ditinggal pergi Sjachroedin ZP ke luar negeri. Hendry Yosodiningrat siap bertarung dengan calon yang telah mendeklarasikan diri sebelumnya, yaitu Umar Ahmad (Calon Bupati Tubabar), Mukhlis Basri (Bupati Lambar), Herman HN (Walikota Bandarlampung), Dedi Afrizal (Ketua DPRD Lampung) terlebih dahulu menyatakan kesiapannya mimpin PDIP Lampung, Dihadapan awak media, Anggota DPR RI Dapil Lampung II itu menyatakan kesiapannya untuk memimpin PDIP Lampung jika diperintahkan oleh partai. “Saya tidak punya keinginan, tapi kalo saya diperintahkan partai maka saya siap,” tegasnya. Menurutnya, sebagai kader harus siap menerima apa yang ditugaskan oleh partai, apapun dan dimanapun itu.

BACA|saksi|KE HAL7

BACA|Siap|KE HAL7

“Saksi Bayangan” Ramaikan Pilkada Lambar LAMPUNG BARAT : (ML) -- Dugaan permainan money politik (politik uang) pada Pemilihan bupati dan wakil bupati Kabupaten Lampung Barat (Lambar) yang dilakukan oleh pasangan calon nomor urut dua, Edy Irawan Arief - Ulul Azmi Soltiansa (Edy-Pai), menyeruak. Modusnya, bukan serangan fajar yang akan lebih mudah terdeteksi, melainkan dengan cara perekrutan orang yang disebut “saksi bayangan”, dengan jumlah sekitar 10 orang untuk setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS). Dugaan bagi-bagi uang dengan besaran berkisar Rp50 ribu hingga Rp200 ribu tersebut tidak mengada ada. Sebab beradasarkan penelusuran dan juga temuan dari tim divisi hukum pasangan calon nomor urut satu Parosil Mabsus - Mad Hasnurin (PMMH), modus tersebut telah ditemukan di Kecamatan Sukau dan Bandarnegeri Suoh (BNS). Bahkan penerima yang sadar bahwa itu salah, melaporkannya kepada pihak Divisi Hukum PM-MH.

mengandalkan air hujan ,karna manfaat air Wayratai belum kembali dapat di rasakan oleh masyarakat setempat. “Ya selama ini warga hanya mengandalkan curah hujan saja bang,”keluhnya.

Rangkap Jabatan, BKD Klaim “Human Error” Itu human error. Ada kesalahan pengetikan saja. Kan jelas, sesuai dengan SK (surat keputusan). Kalau ada kekeliruan, akan diperbaiki kemudian. Kami pasti memperbaiki itu. Saya juga sudah laporkan ke Pak Gubernur, dan nantinya salah satu jabatan akan dikosongkan namanya untuk kemudian diperbaiki.” Zaini Nurman

Kepala BKD Lampung

BANDARLAMPUNG : (ML) -- Pelantikan dan pengukuhan pejabat eselon II, III dan IV, pada Jumat (10/2/2017) lalu, masih menyisakan permasalahan. Selain masih ada sekitar 50-60 jabatan yang belum terisi, muncul permasalahan lain, yakni adanya “Human Error. Terlepas dari itu, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lampung terkesan mempermainkan informasi pelantikan dan pengukuhan aparatur sipil negara (ASN) pejabat eselon III (administrator) dan IV (pengawas). Pasalnya, menjanjikan informasi lengkap nama dan jabatan para pejabat sudah bisa diakses melalui melalui wabsite resmi BKD Lampung yakni www.BKD.lampungprov.go.id, pada Sabtu (11/2), namun wabsite tersebut baru bisa diakses pada Minggu (12/2). Yang lebih memalukan lagi, data nama dan jabatan ASN eselon III dan IV terdapat rangkap jabatan. Ada indikasi BKD Lampung asal-asalan dan kuat praktek KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme) dalam melakukan seleksi nama pegawai di lingkungan pemprov. Rangkap jabatan yang dimaksud yakni, jabatan eselon III atas nama Ir. Darwin Efendi. Dia menjabat dua kepala, yang pertama Kepala Bidang Konservasi dan Pembangunan Sumber Daya Air pada Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman, dan Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Lampung. Kedua, dia juga menjabat Kepala UPTD Informasi Pengembangan Permukiman dan Bangunan pada Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pengelolaan Sumber Daya Air Prov. Lampung. Selain Darwin Efendi, terjadi rangkap jabatan juga di

Klik : https://www.medinaslampung.com/

eselon IV atas nama, Drs. Eko Purwantoro. Dia menjabat dua kepala seksi sekaligus di Dinas Ketahanan Pangan Prov. Lampung. Yakni, Kepala Seksi Konsumsi Pangan pada Bidang Konsumsi dan Penganekaragaman dan menjabat juga sebagai Kepala Seksi Pengembangan Pangan Lokal pada Bidang Konsumsi dan Penganekaragaman Pangan. Diketahui, proses pelantikan dan pengukuhan jabatan esselon III dan IV, Jum’at (10/2) siang di lapangan Korpri komplek perkantoran Pemprov Lampung dikukuhkan langsung oleh Gubernur Lampung, M Ridho Ficardo. Usai Pelantikan, Pejabat BKD Lampung Malas-malasan RANGKAP jabatan di tubuh eselon III dan IV Provinsi Lampung merupakan salah satu contoh dari sekian banyak kasus buruknya penyusunan struktur birokrasi perangkat daerah sesuai amanat PP 18 Tahun 2016.Prestasi dan disiplin pegawai bukan menjadi prioritas dalam menempatkan jabatan di birokasi, cara menjalin pendekatan atau pragmatisme lebih diutamakan. Pelantikan dan pengukuhan pejabat eselon II, III dan IV, pada Jumat (10/2/2017) lalu, masih menyisakan permasalahan. Selain masih ada sekitar 50-60 jabatan yang belum terisi, muncul permasalahan lain, yakni adanya rangkap jabatan untuk pejabat eselon III.

BACA|rangkap|KE HAL7


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.