Medinas Lampung, Selasa 12 Desember 2017

Page 1

HARIAN

Follow Us: @Medinas_Lampung

Profesional, Aktual, Ragam dan Berimbang

selasa

12 DESEMBER 2017

Like Facebook: Medinas Lampung

Rp 4.000,-

Per Eksemplar (Rp 85.000/Bulan+ Ongkos Kirim)

Email: redaksimedinaslampung@gmail.com

Sudah Terverifikasi Administrasi klik (http://dewanpers.or.id/perusahaan)

Irjen. Pol. DR. Drs. H. Ike Edwin, SH., MH., MSi Staf Ahli Sospol Kapolri

Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo melantik Bupati dan Wakil Bupati terpilih hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Provinsi Lampung Periode Tahun 2017 – 2022, bertempat di Balai Keratun Lantai III Kompleks Kantor Gubernur Lampung, Senin (11 /12) pagi. BACA |gubernur| KE HAL 8

@Indikasi Gapoktan Mulia Jaya “Ngemplang” Bantuan

Djarwo “Beberkan“ Realisasi PUAP Pejabat Tuba “Dilarang Sembunyi“ TULANGBAWANG : (ML) - Ketua Gerakan Pemuda Hebat Tuba Trova Pratama S,kom mendesakkepada seluruh SKPD Tulang Bawang, baik pejabat Eselon II dan Eselon III dan lainnya yang tersangkut urusan ataupun masalah terhadap lembaga LSM/ORMAS/OKP dan seluruh media segera dituntaskan. Apa lagi urusan tersebut menyakut ranah pidana ataupun perdata,oleh karena itu, Trova Pratama, S.Kom menjelang kepemimpinan yang baru tidak akan terjadi sama seperti pemimpin yang lama yakni kepemimpinan Handoyo.

BACA|pejabat|KE HAL7

PRINGSEWU : (ML) - Pasca maraknya pemberitaan ketua Gapoktan yang di duga Salah gunakan Dana PUAP Ketua Gabungan Kelompok Tani Mulia Jaya Sujarwo dengan nada penuh emosional berhanji akan membeberkan berbagai bantuan yang diterima Gapoktan Mulia jaya Hal itu dikatakan Sujarwo di depan gedung Wakil Rakyat Kabupaten Pringsewu, (7/11) lalu saat seluruh Gapoktan akan mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi II DPRD kabupaten Pringsewu. “Saya kaget mas beritanya ada dikoran,dan saya siap membeberkan semua jenis bantuan yang diberikan oleh pemerintah kepada gapoktan Mulia Jaya,termasuk dana PUAP ,itu semua sudah saya realisasikan dengan baik dan ada penerimanya “ tegas Sujarwo Namun Sujarwo saat diminta untuk menjelaskannya secara gamblang siapa siapa saja yang menerima aliran dana PUAP tersebut dirinya tidak mau menjelaskan dengan alasan akan mengikuti rapat dengar

pendapat dan dirinya mengaku sudah ditelpon dan di sms oleh wartawan tetapi tidak sempat membalasnya. Sebelumnya diberitakan Gapoktan Mulia jaya di Pekon Fajarmulia,Kecamatan Pagelaran Utara,Kabupaten Pringsewu diduga kuat telah menyalah gunakan dana

Program Usaha Agribisnis Pertanian(PUAP) sebesar Rp 100 juta ,bantuan mesin sedot air 6 buah dan Mesin bajak serta bantuan lainnya. Hal tersebut disampaikan sumber di pekon Fajarmulia bahwa bantuan PUAP sebesar Rp 100 juta tersebut sama sekali tidak berbekas begitu juga bantuan lainnya sementara di pekon lainnya para petani menikmati bantuan pemerintah tersebut sebagai mana mestinya.”Disini nyaris tidak ada perkembanganya dana PUAP tersebut,apalagi berkembang seperti dana PUAP di pekon lainnya” ujar warga Fajamulia yang berinisial DT Rabu (6/11) Disamping dana PUAP sebesar RP 100 juta yang tidak jelas arahnya ternyata bantuan lainpun seperti mesin sedot sebanyak 6 buah ,mesin bajak 1 buah dan bantuan lainnya juga tidak jelas keberadaannya. “Bukan dana PUAP aja bantuan lainpun seperti mesin sedot dan mesin bajak tidak jelas keberadaanya” terangnya.

BACA|djarwo|KE HAL7

@Inspektorat Tulangbawang Lamban

Tsania Marwa

Ancam Polisikan Atalarik Tsania Marwa berencana mengambil langkah tegas terhadap masalah pengasuhan anak Atalarik Syach. Tsania Marwa mengaku sudah empat bulan tak bertemu kedua anaknya. Berbagai upaya yang dilakukan selalu kandas setelah Atalarik Syach diduga mempersulitnya. Tak puas dengan mediasi di Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), pesinetron Putri yang Ditukar ini kembali meminta pertolongan Komisi Nasional Perlindungan Anak

Tuntaskan Kasus Sumur BOr TULANGABaWANG : (ML) - Korupsi di Kabupaten Tulang Bawang merajalela. Ironisnya inspektorat setempat tutup mata. Seperti terhadap kasus pembuatan dan pembangunan sumur bor sebanyak 50 Titik di Dinas Pertanian Tulangbawang “Terindikasi Mark-up sehingga berpotensi merugikan keuangan Negara ,” Kata Ketua Formalab Budi Raindra, Senin (11/12/2017). Sudah jelas-jelas kerugian negara terkait

pembuatan dan Pembangunan Sumur Bor karena kalau di hitung @ titik Sumur Bor hanya bisa memakan dana 50% dari pagu 91/92 juta ,artinya dari tiap-tiap 1 sumur bor Negara mengalami kerugian puluhan juta rupiah,kalau di kali kan dengan jumlah Sebanyak 50 titik di perkirakan Negara mengalami kerugian hampir mencapai 2 M dari jumlah anggaran DAK 4,6 M.

BACA|tuntaskan|KE HAL7

Peserta STQ Tanggmus TANGGAMUS (ML)--Sebanyak 36 dari 132 peserta Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Kabupaten Tanggmus yang berlangsung di Hotel 21 Gisting, pada 8-9 Desember lalu, dinyatakan lulus. Hasil dewan juri STQ yang dibacakan Agus Suparno, dijelaskan setelah mendapatkan 36 peserta hasil STQ, selama lima bulan kedepan akan dilakukan pembinaan sebanyak 4-5 kali, sampai menjelang di

BACA |ancam| KE HAL7 Klik : https://www.medinaslampung.com/

laksanakannya MTQ tingkat Provinsi Lampung. Agus menyatakan berdasarkan penetapan qori, qoriah, hafidz dan hafidzah, musafir musaffirah, hoth-hotthoh,terbaik pada STQ tingkat kabupaten Tanggamus: cabang tartil quran qori: Abdan Ifhami, qoriah: Siva I.

BACA|peserta|KE HAL7


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.