senin
16 juli 2018
Rp 4.000,-
Sudah Terverifikasi Administrasi klik (http://dewanpers.
BANDARLAMPUNG (MDs)--Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 anti teror bersama Polda Lampung mengamankan dua orang terduga teroris di Kecamatan Way Ratai Kabupaten Pesawaran. Informasi yang berhasil dihimpun, kedua terduga penganut paham radikalisme ini diamankan pada hari Kamis sore, 12 Juli 2018. Keduanya diketahui berinisial SM (38) warga Dusun Sidorejo, desa Poncorejo, Kecamatan Way Ratai, Pesawaran dan WH (40) warga Dusun Candisari, Desa Gunungrejo, Kecamatan Way Ratai, Pesawaran. Direktur Intelijen dan Keamanan (Dirintelkam) Polda Lampung Komisaris Besar Amran Ampulembang membenarkan adanya dua orang yang diamankan oleh Densus 88 anti teror. “Ya memang benar,” ungkap Amran singkat, Jumat, 13 Juli 2018. Terkait penangkapannya dan barang bukti yang diamankan, Amran tidak bisa menuturkan secara rinci. “Saya gak monitor, tapi keduanya diamankan di kediamannya masing-masing,” sebutnya. Lanjutnya, keduanya diamankan karena diduga masih memiliki keterkaitan dengan jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) pimpinam Aman Abdurahman.
TULANGBAWANG BARAT (MDs)—Dana bantuan sosial (bansos, red) yang diperuntukkan bagi pembangunan kantor Pengurus Cabang Nadhatul Ulama (PC-NU) Kabupaten Tulangbawang Barat di Tiyuh Tirta Makmur, Kecamatan Tuba-Tengah diduga bermasalah.
H Sugito AS selaku Ketua Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PC-NU) Kabupaten Tubaba.
BACA|densus|KE HAL7
BANDARLAMPUNG (MDs)--Dari 34 Polda yang ada di Indonesia, Polda Lampung meraih peringkat enam sebagai instansi yang terpercaya oleh masyarakat. Hal ini diungkapkan Kapolda Lampung Irjen Pol Suntana seusai perayaan HUT ke-72 Bhayangkara tahun 2018 di Lapangan Mapolda Lampung, Rabu 11 Juli 2018. “Untuk Polda Lampung, itu keenam terpercaya di mata masyarakat dari 34 Polda, tapi ini semua berkat perjuangan bersama anggota dan kritik dari masyarakat,” ungkapnya. Suntana menuturkan, sebelum program Promoter dilauncing, tepatnya sebelum tahun 2014, setiap tahun kepercayaan masyarakat terhadap Polri makin meningkat. “Seperti yang sudah saya sebutkan, setiap tahun mengalami kenaikan (tingkat kepercayaan masyarakat), dan sekarang Polri menjadi peringkat ke tiga yang terpercaya,” katanya.
BACA|polda|KE HAL7
Lucinta Luna
Artis Alay...?
B
erkat kontroversi yang diciptakannya, Lucinta Luna sempat laris manis di layar kaca. Tapi publik tampaknya tidak akan pernah melihat Lucinta Luna tampil di acara yang dipandu Deddy Corbuzier. Dengan tegas, pria
berkepala plontos itu menyatakan tidak akan mengundang Lucinta menjadi bintang tamunya. Pengakuan ini diungkapkan Deddy Corbuzier saat menjadi bintang tamu di acara YouTube Boy William #NebengBoy, Sabtu (14/7/2018).
BACA|alay|KE HAL7
Per Eksemplar (Rp 85.000/Bulan+ Ongkos Kirim)
Pembangunan Kantor PC-NU Tubaba Diduga Bermasalah
Densus 88 Kembali Amankan Terduga Teroris
Polda Lampung Peringkat Enam Instansi Terpercaya
e-mail : redaksimedinaslampung@gmail.com
Sumber koran ini mengungkapkan, tudingan atas dugaan ketidakberesan pembangunan dengan dana ratusan juta itu mengarah kepada H Sugito AS selaku Ketua Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PC-NU) Kabupaten Tubaba. Sugito diduga menggunakan jabatannya untuk memperkaya diri. “ Selama ini di masa jabatan kepemimpinan H Sugito AS dengan masa bhakti 2009-2019, bantuan tersebut lenyap bagaikan bak ditelan bumi entah mandek di mana,” ungkap sumber, Minggu (15/07/2018). “ Terindikasi selama ini dia menggunakan jabatannya untuk memperkaya kepentingan pribadinya sendiri,” imbuh sumber.
Sumber juga mengatakan, besar kecil bantuan yang diberikan Pemerintah Kabupaten Tubaba selama ini, mereka tidak pernah dilibatkan oleh Sugito. Sumber ini pun mempertanyakan, jika bantuan memang tiap tahun mengalir terus, mereka tidak pernah diajak musyawarah. Dana pembangunan itu sendiri infonya sudah dicairkan sebesar Rp 60 juta pada tahun 2018 oleh Sugito. “ Namun hingga kini belum tampak tanda bangunan pada lokasi, entah dibawa kemana anggaran tersebut,” beber sumber seraya menambahkan bahwa kantor PC NU Tubaba hingga kini kodisinya terbengkalai.
BACA|kantor| KE HAL7
Pengalihan Aset Lima Daerah Bermasalah BANDARLAMPUNG (MDs) - Menanggapi pernyataan Kepala BPK Perwakilan Lampung adanya temuan pengalihan aset SMA/SMK dari pemerintah kab/kota kepada pemerintah provinsi masih bermasalah. Anggota DPD RI asal Lampung, Andi Surya, mengatakan, pengalihan aset SMA/SMK yang sebagiannya belum divalidasi dari pemkab/kota kepada pemprov Lampung sebagaimana disebutkan Kepala BPK Perwakilan
Lampung akan mengganggu kinerja dan opini laporan keuangan daerah. Validasi tersebut penting untuk laporan keuangan daerah yang bisa berdampak pada LHP BPK RI. “Saya juga mengingatkan, temuan BPK RI dapat menyebabkan kesulitan bagi aparat pemda apabila tidak ditindaklanjuti. BPK RI dan pihak legislatif dapat mendorong temuan kerugian negara yg tdk ditindaklanjuti sesuai aturan hukum yang berlaku. Ada apa,
kenapa tidak segera divalidasi, serta diserahkan kepada pihak Pemrov Lampung?,” ucap Andi Surya dikutif dari lampungstreetnews.co.id. Menurutnya informasi Kepala BPK RI Perwakilan Lampung ada 5 wilayah yang masih terkait persoalan ini yaitu; Lampung Selatan, Bandarlampung, Pringsewu, Pesawaran dan Metro. Oleh karenanya itu, dirinya menganjurkan, sebelum terlambat, ada baiknya berkoordinasi dg pihak BPK
Penetapan Paslon Gubernur dan Wagub Lampung Terpilih Ditunda BANDARLAMPUNG (MDs)-Penetapan Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Lampung dan Wakil Gubernur Lampung terpilih dipastikan ditunda. Hal ini disebabkan Paslon No 1 Ridho Ficardo-Bachtiar Basri dan paslon 2, Herman HN-Sutono, resmi mendaftarkan gugatannya ke Mahkamah Konstitusi. Ridho mendaftar sekitar pukul 10.01 Wib dengan Akta Pengajuan Permohonan Pemohon (APPP) Nomor: 47/1/PAN.MK/2018, tertanda Nama Pemohon H. Muhammad Ridho Ficardo, S.PI., M.Si. & Bachtiar Basri, S.H., M.M. (Nomor Urut 1) dengan Nama Termohon KPU Provinsi Lampung. Sedangkan Herman HN -Sutono sekitar pukul 12.00 dengan APPP Nomor. 51/1/ PAN.MK/2018. “Ya benar, pukul 10 tadi pagi paslon 1 mendaftarkan gugatan ke MK, disusul Paslon No 2 sekitar Pukul 12 WIB,” kata Ketua KPU Lampung Nanang Trenggono belum lama ini. Menurutnya, Karena adanya gugatan di MK pada hari ini, maka proses penetap a n
paslon gubernur terpilih menunggu MK. “Yang sudah diregistrasi yang nomor urut 1, yang 2 juga tadi jam 12. 00 an, mungkin sudah diregister, tapi nomornya kita belum diberitahukan, untuk yang nomor 2,” kata Nanang. Karena adanya gugatan di MK tersebut, kata Nanang biasanya ada proses konsultasi, apakah ada kekurangan atau pun tidak dari kelengkapan berkas berkas yang diajukan. “Kemudian baru pihak-pihak dipertemukan, atau dilihat legal standingnya. Kalau tidak bisa dilanjutkan berarti di dismis,Jadi Klik : https://www.medinaslampungnews.co.id/
tunggu MK, ” katanya. Lanjut Nanang pihaknya diberitahukan secara resmi oleh KPU RI terkait dengan gugatan itu. “Hari ini makanya, Divisi Hukum KPU RI, sudah kumpulkan data data, bagi yang bersengketa Pilkada, itu digunakan untuk persidangan di MK nanti, ” tegasnya. Jikalau tidak ada gugatan, maka 21 Juli MK memberitahukan, kemudian 22 Juli KPU RI memberitahukan ke KPU Provinsi Kabupaten-Kota, untuk menetapkan. “Jadi karena ini ada gugatan, maka mundur lagi,” katanya. (*)
Perwakilan Lampung secara teknis sehingga sebelum tutup tahun 2018 persoalan pengalihan aset SMK/SMA ini selesai. “Saya yakin dgn profesionalisasi auditor BPK dan kemampuan aparat keuangan pemerintah daerah akan dapat mempercepat proses validasi aset pengalihan aset SMA/SMK ini, yang penting pihak pemda berniat kuat dan serius utk menyelesaikan masalah ini,” tutup Andi Surya. (N/R3)
Polresta Dorong Bawaslu dan Gakumdu Tegakkan Hukum BANDARLAMPUNG (MDs)- Menanggapi kabar adanya intimidasi terhadap Ketua Bawaslu Lampung, Fatikhatul Khoiriah, Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Murbani Budi Pitono mengatakan Ketua Bawaslu dan KPU memiliki pengawalan secara personal. “Pasti ada, dengan sistem pengawalan pribadi dan penebalan-penebalan, serta perkuatan kalau memang ada ancaman lebih besar,” sebutnya, Rabu 11 Juli 2018. Masih, kata dia, pengamanan dilaksanakan secara optimal dengan tidak meremehkan setiap situasi dan kondisi. “Tujuannya untuk memastikan pilkada ini aman dan terkendali,” ungkapnya. Saat ditanya berapa personel yang menjadi pengawal secara personal, Kapolresta tidak menjelaskan rinci, namun ia memastikan bahwa situasi akan aman terkendali. “Kami laksanakan sesuai dengan tingkat kerawanan semakin rawan personel semakin tambah, kami ada Standar Operasional Prosedur (SOP) sendiri,” ungkapnya dikutif dari tribunlampung.co.id. Meski demikian, Murbani selain pengamanan pihaknya turut mendorong Bawaslu dan Gakumdu untuuk melaksanakan dan menegakkan hukum dalam Pemilu 2018 ini. “Indonesia ini supermasi hukum yang mengedepankan hukum, maka kami dorong untuk bisa menjaga bersama supaya mereka (Bawaslu dan Gakumdu) bisa melaksanakan kegiatannya,” tuturnya. Lanjutnya, keduanya bisa melaksanakan analisa kasus dan mengambil keputusan itu yang benar-benar adil dan tidak ada tekanan intimidasi dari manapun juga. “Jadi benar-benar putusan adil tidak memihak dan tidak ada kepentingan apapun juga,” tutupnya. (N/R3)