3__

Page 1

politik

SENIN, 23 JANUARI 2017

Medinas Lampung

Arinal Targetkan Suara Pileg Naik 25% BANDARLAMPUNG : (ML) -- Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar (PG) Lampung, Arinal Djunaidi berjanji bakal menaikkan perolehan jumlah jumlah kursi di DPRD, baik Provinsi maupun Kabupaten/ kota pada pileg 2019 mendatang. Tak muluk-muluk, mantan Sekdaprov Lampung itu menargetkan kenaikan 25 persen dari perolehan yang diperolehan suara partai yang dipimpinnya saat ini. “Saya akan berusaha untuk mengangkat itu, kabupaten dan provinsi targetnya 25 %,” ujarnya. Terkait persiapan dan strateginya, lanjut Arinal, dirinya mengaku sudah melakukan persiapan dengan matang dengan terjun konsolidasi meskipun belum dilantik. “Kalau bagaimana strateginya itu rahasia donk, tak mungkin kan saya sampaikan disini. Targetnya menang,” tandasnya (Red)

3

Polda Lengkapi Berkas Khamami BANDARLAMPUNG : (ML) -- Polda Lampung memastikan akan segera melengkapi berkas perkara calonkada Mesuji berstatus tersangka, Khamami terkait pelanggaran pemilu sewaktu di Balai Desa Pancawarna, Way Serdang yang sesuai dengan petunjuk jaksa untuk meminta keterangan dari saksi ahli. Berkas tersangka calonkada Mesuji saat ini tengah di tangani oleh Kejaksaan Negeri (Kejari)

Menggala, Tulangbawang. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung Kombes Polda Lampung, Kombes Heri Sumarji mengakui bahwa pihaknya telah mengirim surat ke Universitas Indonesia (UI) untuk meminta keterangan dari saksi ahli ketatanegaraan yang sesuai dengan petunjuk jaksa. “Kita tinggal menunggu surat balasan dari UI kapan dan dimana bisa diperiksa untuk diminta keterangannya,” kata Kombes Heri Sumarji, Minggu, (22/1). Dilain sisi, pihaknya mengakui sudah memeriksa tersangka Cawabup Mesuji, Adam Ishak sebagai terlapor atas penganiyaan terhadap petahana calonkada Mesuji, Khamami di di Balai Desa Pancawarna, Way Serdang benerapa waktu lalu. “Tinggal pemberkasan selesai, baru dikirim ke jaksa,” ujarnya. Kejaksaan Negeri (Kejari) Menggala, Tulang Bawang memastikan tengah menindaklanjuti pelimpahan berkas perkara calon bupati Mesuji, Khamami dari Polda Lampung atas dugaan pelanggaran pemilu beberapa waktu lalu. “Berkas pak Khamami saat ini tengah ditangani oleh Kasi Pidum Kejari Tulangbawang,” kata Kasi Pidum Kejari Tulang Bawang, Bani Ginting, Selasa, (17/1). Pihaknya mengakui adanya kekurangan dari pelimpahan berkas calonkada petahana Mesuji, Khamami, yakni masih membutuhkan ahli dari yang menerangkan kampanye oleh Polda Lampung agar dapat mengikuti semua petunjuk jaksa untuk melengkapi berkas tersebut. Oleh sebab itu diharapkan dari hasil penelitian jaksa serta petunjuk tersebut dapat segera dilengkapi Polda Lampung supaya berkas perkara calonkada Mesuji, Khamami dapat segera dinyatakan lengkap. “Kalau sekarang masih di P 18 - P 19, dimana masih memerlukan petunjuk atas hasil kerja dari penyidik,”singkatnya. (RED)

Pilkada Lampura Banyak Diminati LAMPUNG UTARA : (ML) -- Meski masih terhitung satu tahun mendatang, beberapa tokoh mulai bermunculan dan diprediksi akan maju pada Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Lampung Utara 2018 mendatang. Kepemimpinan Agung Ilmu-Sri Widodo yang baru satu periode, diperkirakan akan maju kembali pada Pilkada mendatang. Tetapi, apakah berbarengan kembali atau sendiri-sendiri, belum bisa dipastikan. Namun, dengan eksistensi keduanya yang telah bergabung di partai politik (NasDem dan Hanura) menggambarkan jika Agung maupun Sri lebih serius untuk maju kembali memimpin Kabupaten tersebut. Selain nama keduanya, ada beberapa nama lain yang diperkirakan juga akan meramaikan bursa calonkada Lampura mendatang, seperti Bendahara Golkar Lampung Aprozi Alam, politisi senior Golkar Thaib Husein, Wakil Ketua Demokrat Lampung Nerozeli, atau bahkan mantan Bupati Waykanan Bustami Zainudin. Diantara beberapa nama tersebut, Nerozeli dan Aprozi Alam dinilai paling berpeluang. Keduanya pun sudah menyatakan niatana siap maju, seperti yang diutarakan Aprozi Alam. “Insyaalloh.. Amien,” ujarnya singkat. Meski singkat, hal itu sudah cukup menggambarkan niatannya untuk maju. Sama halnya dengan Aprozi, Nerozeli juga sudah menyatakan siap maju di Pilkada mendatang, bahlan hal tersebut sudah diutarakannya sejak lama. “Insyaalloh kita siap maju, segala sesuatinya juha sambil kita siapkan,” kata Nero, belum lama ini. Meski begitu, baik Nero maupun Aprozi harus direstui partainya masing-masing. “Saya sudah utarakan niatan ini ke Ketua, dan belum di Acc,” jelas Nero. Jika benar nantinya kedua tokoh ini direstui oleh Partainya masing-masing, bukan tak mungkin jika Pilkada Lampura bakal lebih seru, dan lebih ramai calonnya dibandingkan Pilkada 14 Kabupaten/kota sebelumnya. (Red)

Ribuan Masyarakat Pengobatan Gratis Febrina-Adam Ratusan masyarakat Desa Sungai Buaya, Kecamatan Rawa Jitu Utara, Kabupaten Mesuji berbondong-bondong memanfaatkan pengobatan gratis yang digelar oleh pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bupati Mesuji Febrina Lesisie TantinaAdam Ishak, (21/1) lalu. MesuJI : (ML) -- Nurhayah salah satu warga setempat mengaku sangat bersyukur bisa mendapatkan pengobatan gratis ini. Lantaran, menurutnya untuk mendapatkan layanan kesehatan dari Pemerintah seperti Puskesdes dan Pustu yang juga gratis, masyarakat harus datang ke pusat desa yang jaraknya cukup jauh. Maka, terkadang masih banyak masyarakat yang memanfaatkan jasa dukun kampung untuk berobat. Nurhayah berharap kepada pasangan Febrina-Adam, jika nantinya terpilih sebagai pemimpin Mesuji, agar lebih sering menggelar pengobatan gratis seperti ini, dan membangun sekolah tingkat menengah (SMP) di desa mereka. Hal yang sama juga disampaikan oleh Paino warga Desa Panggung Jaya, Kecamatan Rawa Jitu Utara, Kabupaten Mesuji. Menurut Paino, konsolidasi simpatik yang dilakukan pasangan Febrina-Adam lebih bermanfaat dari konsolidasi lainnya. “Kalau kampaye sebelumnya, seperti yang dilakukan caleg di sini, paling mereka datang dengan hiburan saja, setelah itu menggelar orasi dan manfaatnya tidak ada. Kalau kampa-

nye seperti ini, jelas lebih bermanfaat, buktinya banyak masyarakat yang berobat,” katanya. Ditempat yang sama, calon Bupati Mesuji Febrina mengatakan dirinya sengaja menggelar kegiatan sederhana namun memberikan manfaat bagi masyarakat. “Kita tidak menggunakan panggung dan tenda yang besar, cukup menggunakan halaman rumah masyarakat dengan terpal dan pondasi tenda dari kayu agar anggaran yang digunakan lebih hemat. Saya ingin menunjukkan bahwa dengan anggaran yang hemat pun, kita bisa mendapatkan dukungan dari masyarakat, karena kampanyenya bermanfaat, dengan adanya pengobatan gratis ini,” ujarnya. Febrina berharap, dengan adanya pengobatan gratis ini, semakin banyak masyarakat yang merasa terbantu dan bisa mendapatkan layanan kesehatan. Selain itu, dirinya berharap dengan konsolidasi simpatik dan pengobatan gratis ini bisa menarik simpati masyarakat. “Kami harapkan, masyarakat bisa merasakan ketulusan kami, sehingga bisa dengan rela dan tanpa paksaan memilih kami dalam pilkada nanti,” pungkas Febrina. (Red)

Edy-Pai Janji Tak Ikutkan Istri

LAMPUNG BARAT : (ML) -- Paslonkada Lambar 2017-2022 nomor urut 2, Edy Irawan Arief (Edy) – Ulul Azmi Soltiansa alias Paisol (Pai) atau yang akrab disapa Edy-Pai, memastikan tak akan mengikutkan saran atau masukan istri pada pengambilan kebijakan saat dipercaya menjabat bupati-wabup di periode mendatang. Keduanya berpendapat posisi istri hanya sebagai pendamping suami di dalam rumah tangga dan tidak dalam hal pengambilan keputusan dan atau kebijakan. Paslon berlatar belakang akademisi-politisi itu akan berpedoman pada aturan main yang berlaku dan mengabaikan ‘bisikan’ istri. Termasuk dalam pengisian pos jabatan

satuan kerja, Edy-Pai akan menempatkan pejabat sesuai latar belakang pendidikan dan atau keahlian bersangkutan. Sehingga tidak akan ada camat dari guru, kepala Dinas Kesehatan yang sarjana hukum, kepala Dinas Perhubungan dari dokter, dan lain sebagainya. “Jadi, istri tugasnya mendampingi suami, mengurus rumah tangga, memberi support suami, dan yang pasti tidak boleh ikut-ikutan dalam hal pengisian jabatan. Sebab, bisa saja seorang pejabat dipaksakan menempati jabatan tertentu atas masukan istri, sementara bersangkutan tak memahami bidang itu,” ujar jurubicara Edy-Pai, Andi Gunawan, Sabtu (21/1). Mungkin saja ada seseorang merasa pas menduduki jabatan yang ia inginkan, namun tidak diberi kesempatan oleh Bupati-Wabup karena tak sesuai latar belakang pendidikan, misalnya, yang bersangkutan menempuh jalur lain dengan membisikkannya kepada istri Bupati-Wabup. Hal inilah yang dipastikan Edy-Pai tidak akan pernah terjadi. Andi menambahkan, pada masa kepemimpinan Edy-Pai ketika nanti dipercaya rakyat mengemban amanah mulia tersebut, pejabat yang akan dipakai hanya yang sesuai latar belakang pendidikan dan atau keahliannya. Tidak dipaksakan karena faktor kedekatan, faktor keluarga, atau bahkan balas jasa. (JUMADI)

DPRD Lampung “Ogah” Bahas Dana Pilgub BANDARLAMPUNG : (ML) -- Persiapan jelang pemilihan gubernur (Pilgub) 2018 mendatang mulai dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung. Namun, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung melalui Komisi I belum juga melakukan pembahasan terkait anggaran Pilgub Lampung. Sedianya, anggaran Pilgub akan dialokasikan pada pembahasan APBD Perubahan tahun 2017. Wakil Ketua Komisi I DPRD Provinsi Lampung Nerozeli Agung Putra mengatakan, sejauh ini pihaknya belum melakukan rapat dengar pendapat dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU). “Pelaksanaan Pilgub kan tinggtal satu tahun lagi. Artinya, sudah ada ancar-ancar untuk melakukan persiapan tetkait pembahasan anggaran dan lain-lain. Namun, ini belum dilakukan, dan belum ada pembahasan dengan pihak DPRD,” jelas Nero, di ruang Komisi I DPRD Lampung (20/1). Menurutnya, anggaran Pilgub sendiri harus dinaikkan dari nominal

sebelumnya, mengingat kebutuhan dari tahun ke tahun berbeda. “Anggaran pemilihan gubernur sendiri akan dianggarkan pada APBD perubahan tahun ini. Seyogyanya anggaran tersebut meningkat, mengingat kebutuhan dari tahun ke tahun berbeda,” jelasnya lagi. Sebelumnya, Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah mengatakan, hingga kini pihak Bawaslu belum melakukan pembahasan dengan Tim Percepatan Anggaran Daerah (TPAD) Provinsi Lampung. “Sebelumnya memang kami (Bawaslu) sudah mengajukan anggaran pilgub sebanyak 3 kali, yakni masing-masing pada 13 juli 2016, Oktober 2016, dan terakhir 30 November 2016. Namun, sampai saat ini kami belum pernah diundang TAPD untuk pembahasan anggaran tersebut. Nilai anggaran yang disusun sekitar Rp104 miliar,” kata Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriah. Menurut Khoir, sapaan akrabnya, jika anggaran semakin cepat dibahas maka Bawaslu bisa bekerja sejak dini. “Biar bisa diantisipasi

sejak dini agar tidak ada masalah di kemudian hari. Sebab itu, perlu segera dilakukan pembahasan dengan TAPD Provinsi,” jelasnya. Pilgub Lampung 2018, ujar dia, tahapannya akan dimulai pada 2017. Dengan demikian, lanjutnya, anggaran tersebut akan masuk di APBD 2017. Pilgub Lampung sendiri akan berlangsung bersamaan dengan Pilkada dua kabupaten, yakni Tanggamus dan Lampung Utara. Untuk Pilkada dua kabupaten tersebut, Khoir mengatakan jika pihaknya sudah melakukan pembahasan dengan Pemkab masing-masing. “Kalau untuk dua Pilkada sudah dibahas dengan TAPD masing-masing, makanya ini Pemprov agak terlambat, dibahas pun belum,” tegasnya. Untuk diketahui, Anggaran pengawasan Pilkada 2018 di Tanggamus sebesar Rp9,3 miliar. Sedangkan Pilkada Lampura, Bawaslu baru melakukan kordinasi dengan Pemkab setempat, dan belum melakukan pembahasan detail anggaran, meski pengajuannya sebesar Rp12.3 miliar. (RED)

Salam Dua Jari Dari Pemancingan PRINGSEWU: (ML) -- Sekitar 300 orang mancing mania bersama Pasangan calon nupati dan wakil bupati pringsewu 15 Februari 2017 nomor urut 2 Sujadi -Pauzi Minggu(22/1) bertempat di pemancingan milik H.Juned pekon Pagelaran,Kecamatan Pagelaran utara Menabur ikan sebanyak 4,5 kwintal Pasangan Sujadi-Pauzi disambut hangat oleh pendukungnya di pemancingan dan langsung menabur ikan jenis gurame ,lele dan ikan Mas dengan salam dua Jari “Saya bersama pak Pauji jika terpilih menjadi Bupati dan wakil Bupati akan akan memperhatikan tempat pemancingan di bumi jejama secancanan ini karena memancing merupakan wahana hiburan yang bisa di jangkau semua pihak” kata Sujadi Minggu (22/1) Lebih lanjut dikatakan sujadi sebelum meninggalkan tempat pemancingan menuju kecamatan Banyumas menghadiri pengajian meminta dukungannya sehingga dalan pemilihan bupati dan wakil bupati dirinya bersama Pauzi bisa terpilih sebagai bupati dan wakil bupati periode 2017-2022 “Kami mohon dukungannya karena tampa dukungan masyarakat sekali mohon dukungannya” pintanya. (Bulloh)

Beberapa Logistik Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu, telah tiba di Gudang KPU Pringsewu.

Logistik Perlengkapan Pilkada Tiba Di Gudang KPU PRINGSEWU: (ML) -- Setelah surat suara tiba KPU Pringsewu pada dua pekan lalu, kini giliran beberapa logistik perlengkapan pemilihan umum kepala daerah Bupati dan Wakil Bupati 2017, sudah tiba di gudang KPU Pringsewu di Jalan Ahmad Yani No.168, Pekon Tambahrejo, Kecamatan Gadingerjo, Sabtu malam (21/1). Ketua KPU Pringsewu Andoyo mengatakan, berbagai logistik tersebut diambil langsung dibeberapa tempat di Jakarta dan Bekasi oleh komisioner KPU Pringsewu Sofyan Akbar Budiman selaku Pokja Logistik dan Sekertaris KPU Pringsewu Ihsan Hendrawan. Dibawa dengan menggunakan mobil jenis Honda Mobilio Nopol B 1565 ZFT. “Benar beberapa logistik keperluan pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu sudah tiba dan diamankan di di Gudang KPU di Pekon Tambahrejo, pada Sabtu malam ,”katanya. Andoyo menjelaskan, beberapa logistik itu diantaranya berupa, tinta sebanyak 1.642 botol diambil di CV. Intimas Wisesa Narogong Bekasi. Template sebanyak 821 buah diambil dari CV. Kharisma Manajement Consultants / Chemindo jln. Tole Iskandar blok P4/11 Depok. Kemudian, Hologram sejumlah 2.463 pcs , segel TPS sebanyak 15.599 pcs, segel PPK 72 pcs dan segel KPU sebanyak 4.105 pcs. “Untuk jenis keempat logistik tersebut diambil dari VC. Betawi Mas Kemaroyan Jakarta Pusat,”terangnya. Andoyo menambahkan, untuk surat suara untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu 2017 di cetak di PT.Gramedia Cikarang, Jakarta. Tiba di Pringsewu pada dua pekan lalu Senin malam (9/1). Surat suara dicetak sejumlah 323.254 lembar, ditambah 2000 surat suara ulang.”Untuk pelipatan surat suara, pada Rabu (25/1) dengan mengerahkan sekitar 50 orang tenaga kerja,”imbuhnya. (Bulloh)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.