MERAPI
N
VOLCANIC
EDISI # 3 - JANUARI 2013
ERUPTION
LIVELIHOODS
RECOVERY
PROGRAMME
Indonesia Multi-Donor Fund Facility for Disaster Recovery (IMDFF-DR)
Deskripsi IMDFF-DR IMDFF-DR merupakan mekanisme formal yang dibentuk Pemerintah Republik Indonesia untuk memobilisasi dana internasional dalam rangka mendukung pelaksanaan Rencana Aksi Rehabilitasi dan Rekontruksi Wilayah Pascabencana Gempa Bumi di K e p u l a u a n M e n t a w a i Pr o v i n s i Sumatera Barat dan Erupsi Gunung Merapi di Provinsi DI Yogyakarta dan Provinsi Jawa Tengah. Khusus untuk Program Pemulihan Mata Pencaharian Pascabencana Erupsi Gunung Merapi, IMDFF-DR mendapat dukungan dana dari Pemerintah Selandia Baru senilai US$ 1 juta.
Suasana pleno hasil FGD penyusunan program renaksi rehabilitasi dan rekonstruksi pascaerupsi Merapi 2013
Program IMDFF-DR Diselaraskan dengan Renaksi Merapi Pelaksanaan Rencana Aksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi (Renaksi RR) wilayah pascabencana erupsi Gunung Merapi di Provinsi DI Yogyakarta dan Jawa Tengah memerlukan dukungan dari berbagai pihak. Sesuai dengan amanat Joint Programme IMDFF-DR, lembaga pelaksana joint programme (FAO, UNDP, IOM) berupaya menyelaraskan program yang diadakan dengan Renaksi RR Merapi. Renaksi Merapi yang dilaksanakan di wilayah Provinsi DI Yogyakarta dan Jawa Tengah berlaku pada periode 2011 - 2013. D e n g a n b e r a k h i r ny a t a h u n 2 0 1 2 , pelaksanaan Renaksi Merapi ak an memasuki tahun terakhir. Untuk itu, implementasi Renaksi selama 2012 perlu dievaluasi sehingga dari situ bisa dirumuskan strategi guna menyukseskan pelaksanaan program-program Renaksi pada 2013. Guna mendukung pelaksanaan Renaksi
Merapi pada 2013, Merapi Recovery Response (MRR) UNDP bekerjasama dengan Badan Perencanaan Pe m b a n g u n a n D a e r a h ( B a p p e d a ) Kabupaten Sleman dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman mengadakan pertemuan guna merumuskan Renaksi Merapi 2013. Pertemuan konsiyering tersebut diadakan pada Jumat (14/12) – Sabtu (15/12) di Hotel Pondok Tingal, Magelang, Jawa Tengah. Acara dua hari itu diisi diskusi guna mengevaluasi, untuk kemudian menyusun program RENAKSI RR Merapi tahun 2013 di masing-masing sektor, yaitu sektor perumahan, infrastruktur, ekonomi, sosial, dan lintas sektor. Peserta diskusi adalah perwakilan instansi terkait seperti BPBD Sleman maupun Provinsi DIY, sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, sejumlah lembaga swadaya
masyarakat (IDEA, Lingkar, Inprosula), IOM, FAO, REKOMPAK, serta Forum Pengurangan Risiko Bencana (PRB) DIY. Konsinyering tersebut merupakan rangkaian dari Lokakarya “Pelaksanaan Program Renaksi Pascaerupsi Merapi dan Diseminasi Mekanisme Umpan Balik di DIY dan Jateng” yang juga diselenggarakan MRR UNDP pada akhir November di Hotel Phoenix Yogyakarta. Dalam Lokakarya itu, peserta dari instansi pemerintah, PUNO, maupun lembaga swadaya masyarakat membahas kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan Renaksi 2012, serta merumuskan rekomendasi untuk pelaksanaannya pada 2013. Melalui evaluasi dan perumusan strategi di masing-masing sektor, diharapkan agar pelaksanaan Renaksi RR Merapi pada 2013 bisa mencapai hasil seperti yang diharapkan.
Edisi #3 I Januari 2013
1