Laporan PTGL Muntilan

Page 1

Laporan Akhir Mata Kuliah Perencanaan Tata Guna Lahan

Muntilan “Kota Muntilan adalah kota kecil yang dilalui oleh jalan arteri sekunder sebagai pusat pertumbuhan ekonomi beberapa kecamatan di sekitarnya yang titik pertumbuhan fasilitas sosial kemasyarakatannya dipengaruhi oleh pusat-pusat pertumbuhan keagamaan.�

PWK UGM 2017



Dari Muntilan Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat dan hidayah yang diberikan sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Proyeksi Guna Lahan Kota Muntilan pada mata kuliah Perencanaan Tata Guna Lahan dengan sebaik-baiknya dan tepat waktu. Dalam menyusun laporan ini, banyak bimbingan dan dukungan yang diberikan untuk kami. Untuk itu, kami ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada: Bapak Irsyad Adhi Waskita Hutama, ST, M. Sc., Bapak Retno Widodo Dwi Pramono, ST, M.Sc, Ph.D., dan Bapak Rendy Bayu Aditya, ST, MUP. selaku dosen pengampu mata kuliah Perencanaan Tata Guna Lahan yang telah memberikan ilmu, arahan, saran dan kritik. Orang tua yang selalu memberi dukungan dan doa untuk kami. Jajaran instansi pemerintahan dan seluruh warga Kabupaten Magelang dan Kecamatan Muntilan yang telah membantu kami dalam memperoleh informasi. Temanteman Perencanaan Wilayah dan Kota angkatan 2017 yang telah menularkan semangat. Seluruh pihak yang membantu, baik secara langsung maupun tidak. Laporan ini diharapkan dapat memberi informasi kepada pembaca, baik informasi spasial atau non-spasial, serta memberikan gambaran umum, existing dan rencana guna lahan kota Muntilan. Kami menyadari dalam penyusunan laporan ini masih terdapat kekurangan. Maka, kami mengharapakan kritik dan saran dari pembaca agar lapor ini dapat diperbaiki sebagaimana mestinya.

Yogyakarta, Desember 2018

Studio Analisis Kota Muntilan


“A greater focus on design in all new homes would make the best use of land, create homes and public space, and reinforce the structures of urban life.�



Meet The Team

Chrysan Easter B. 17/410109/TK/45466

Margarettha Roselyn 17/410118/TK/45475

Almira Nadia S. 17/411365/TK/45850

Aqila Salma Kamila 17/413470/TK/45910

Bayu Adji Pratama 17/413472/TK/45912

Jalu Risang Herawan 17/413481/TK/45921

Khalisha Meirilia K. 17/415099/TK/46388

Yosia Aaron Satria P. 17/415106/TK/46395


Contents

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Background Issue

Introduction

Metodhological Framework

Scenario

Trading City

Land Use Analysis

Land Use Criteria

Weighted Overlay Process

Long Term Land Use Projection

Lesson Learned


1

BACKGROUND ISSUE

1


Tata Guna Lahan adalah sebuah cara dalam memanfaatkan dan menata lahan yang dilakukan sesuai dengan keadaan alam yang ada dalam rangka memenuhi kebutuhan dalam kehidupan manusia. Tata Guna Lahan dapat dibagi menjadi dua, yaitu lahan dengan fungsi lindung dan lahan dengan fungsi budidaya. Adapun perubahan tata guna lahan di suatu area perkotaan dipengaruhi oleh pertumbuhan penduduk. Dengan adanya peningkatan penduduk di suatu area perkotaan, maka kebutuhan lahan akan mengalami peningkatan. Selain itu, peningkatan penduduk akan meningkatkan kebutuhan akan sarana dan prasarana yang ada di kota Muntilan. Oleh karena itu, perencanaan tata guna lahan diperlukan untuk membuat perkembangan kota menjadi lebih terarah dan meningkatkan kualitas kehidupan di kota. Dalam merencanakan tata guna lahan di suatu kota, perencana perlu melakukan proyeksi penduduk untuk mengetahui kebutuhan lahan di masa yang akan datang dan mengkaji faktor pendukung dan faktor penghambat dalam setiap guna lahan untuk dapat merencanakan tata guna lahan dengan baik.

2


2

INTRODUCTION


Gambaran Umum Kota Muntilan merupakan kota fungsional Kecamatan Muntilan. Kota Muntilan yang menjadi kawasan amatan kami terdiri dari 4 desa dan 1 kelurahan, yaitu Desa Tamanagung, Desa Pucungrejo, Desa Gunungpring, Desa Sedayu, dan Kelurahan Muntilan. Kota Muntilan termasuk dalam kota kecil karena berpenduduk kurang dari 100.000 jiwa, yaitu 37.500 jiwa. Kota ini memiliki laju pertumbuhan penduduk 0,91% pertahun dan kepadatan penduduk 42 jiwa/ha. Kota Muntilan memiliki luas 8,97 km2 dengan 57,5%-nya merupakan wilayah terbangun seluas 5,16 km2. Kota Muntilan dibatasi oleh Desa Gondosuli di sebelah utara, Kecamatan Mungkid di sebelah barat, Desa Ngawen di sebelah selatan, dan Kecamatan Salam di sebelah timur. TAMANAGUNG

SEDAYU

PUCUNGREJO MUNTILAN GUNUNGPRING Kota Muntilan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang melayani beberapa kecamatan di sekitarnya. Kota ini dilewati oleh Jalan Pemuda yang menjadi penghubung antara Kota Yogyakarta dengan Kota Magelang dan Kota Semarang. Selain itu, Jalan Pemuda juga menjadi rute utama pengangkutan pasir dari Gunung Merapi dan terdapat depot-depot pasir di Kota Muntilan. Kedua hal ini berimplikasi pada kegiatan perkotaan yang terjadi di Kota Muntilan seperti munculnya distrik-distrik komersial dan jasa sehingga terjadi peningkatan guna lahan dan konversi guna lahan. Proyeksi guna lahan adalah prediksi pola penggunaan ruang sehingga perubahan luas yang terjadi pada satu fungsi tertentu dapat diprediksikan. Hal ini sangat penting dan diperlukan di tengah masifnya perkembangan kota. Proyeksi guna lahan Kota Muntilan bertujuan untuk: 1. Mengidentifikasi kebutuhan lahan beserta fasilitasnya 20 tahun ke depan 2. Mengarahkan perkembangan kota sesuai skenario konsep yang telah dirumuskan 3. Mengontrol perubahan fungsi guna lahan/guna lahan sehingga tetap dalam batas wajar Proyeksi guna lahan kota Muntilan ini juga dipergunakan dan dimanfaatkan untuk keperluan Studio Analisis dan Rencana Kota Muntilan.

4


Fisik Dasar JENIS TANAH

HIDROGEOLOGI

RAWAN BENCANA

Jenis Tanah yang ada pada Kota Muntilan adalah Regosol Coklat Kelabuan. Pada umumnya jenis tanah ini terbentuk dari maeterial gunung api. Jenis tanah ini cocok untuk ditanami tanaman padi, tebu, palawija, tembakau dan sayuran. Namun, jenis tanah ini sangat peka terhadap air sehingga mudah terjadi longsor.

Tingkat kerawanan bencana di Kota Muntilan tergolong rendah daripada daerah lain di Kabupaten Magelang dilihat dari jumlah jenis bencana alam yang terjadi. Berdasarkan jenis bencana yang mengancam Kota Muntilan, yaitu banjir dan tanah longsor.

Berdasarkan jenis tanah Kota Muntilan yang mudah menyerap air, tingkat penyimpanan cadangan air bawah tanah di Kota Muntilan termasuk mudah untuk ditemukan.

5


GEOLOGI

CURAH HUJAN

KELERENGAN

Kota Muntilan memiliki dua formasi batuan. Formasi yang mendominasi terdiri dari batuan tuff, pasir, volkanik, breksi, dan aglomerat. Sedangkan untuk formasi batuan breksi, aglomerat, tuff, dan aliran lava, hanya ada di sebagian kecil daerah amatan, tepatnya dibagian selatan Desa Gunungpring.

Curah hujan di Kota Muntilan bekisar 2.750 – 3.250 mm/tahun dengan rata-rata curah hujan 250 mm/bulan dan rata-rata curah hujan per hari sebesar 17,25 mm/ hari. Curah hujan di Kota Muntilan ini masih termasuk dalam kategori rendah.

Sedangkan untuk kelerengan lahan di Kota Muntilan adalah 0-8%. Sehingga kota ini memiliki tingkat kemiringan yang rendah dan datar.

6


3

METODHOLOGICAL FRAMEWORK


Sebelum memasuki tahapan metode dan kerangka berpikir, perlu diketahui alur kebutuhan peta yang perlu dibuat. Peta-peta yang perlu dibuat adalah sebagai berikut

Tiap-tiap peta memiliki faktor-faktor penentu tingkat kesesuaian dengan pembobotannya masing-masing. Faktor tersebut kami bagi menjadi dua yaitu faktor pendefinisi (defining factors) dan faktor penghambat (limiting factors). Kedua faktor tersebut kami dapatkan melalui diskusi dan telaah kritis peraturan perundang-undangan dan standar yang ada, sedangkan pembobotan kami diskusikan bersama mengenai berapa besar pengaruh yang ada dari suatu kriteria dalam penentu tingkat kesesuaian lahan. Kami menggunakan bantuan piranti lunak ArcGIS dalam memvisualisasikan dan memproyeksikan penggunaan lahan di Kota Muntilan. Pertama kami melakukan studi tentang radius suatu guna lahan tertentu terhadap suatu keadaan fisik/sarana dari peraturan perundang-undangan atau SNI, kemudian kami menggunakan fitur Euclidean Distance untuk memvisualisasikan radius kesesuaian lahan. Setelah itu, kami menggunakan fitur Reclassify untuk menyamakan tingkatan radius kesesuaian dengan standar yang digunakan dan dilakukan pada tiap-tiap faktor. Selanjutnya kami menggunakan fitur Weighted Overlay untuk melihat tingkat kesesuaian lahan setelah dilakukan pembobotan. Untuk memperjelas batas-batas/area mana saja yang sesuai kami menggunakan fitur Hexagon dengan luasan sesuai persetujuan kelompok dan mempertimbangkan luas kota amatan. Semuanya lalu digabungkan/di-overlay sehingga terlihat kecenderungan guna lahan sesuai kesesuaian lahan, serta dielaborasikan dengan kebutuhan lahan untuk menjadi proyeksi guna lahan sesuai konsep yang kami canangkan di Kota Muntilan, yaitu Trading City.

8


Menentukan konsep untuk kota Muntilan.

Faktor Pembatas

Permukiman Pendidikan Perdagangan Jasa Kesehatan Industri Ruang Terbuka

Menggunakan euclidean distance tiap-tiap kriteria untuk masing-masing fungsi.

Fungsi Suitability Analysis untuk mengetahui kawasan yang dapat dibudidayakan.

Weighted Overlay sesuai dengan pembobotan pada tabel kriteria.

Lahan yang sesuai sampai tidak sesuai untuk masing-masing fungsi

Kawasan Rawan Bencana

Sempadan sungai

curah hujan, dan kelerengan

Pembobotan dengan jenis tanah,

Setelah SHP peta euclidean tiap-tiap kriteria untuk masing-masing fungsi dibuat, reclassify SHP euclidean menjadi 5 kelas sesuai jarak yang ada di tabel multi kriteria.

KERANGKA FLOWCHART TATA BERPIKIR GUNA LAHAN Membuat peta sesuai dengan kriteria faktor pendeďŹ nisi

Membuat multi kriteria sesuai konsep trading city.

Faktor PendeďŹ nisi

Analisis kebutuhan sehingga mengetahui kebutuhan lahan untuk masing-masing fungsi.

Peta Proyeksi Guna Lahan dengan Hexagon Tesselation

9


4

SCENARIO


Trading City Konsep Perencanaan yang digunakan dalam merencanakan Kota Muntilan adalah ‘Trading City’. Dasar dari Konsep ‘Trading City’ yang kami gunakan berasal buku ‘Urban Economics’ karya Arthur O’Sullivan. Konsep ‘Trading City’ ada karena setiap wilayah tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri, sehingga wilayah-wilayah tersebut memerlukan tempat untuk melakukan perdagangan. Adapun penduduk yang melakukan perdagangan akan mencari tempat yang memiliki transportation cost yang minimum dan memiliki akses menuju pasar dan pelanggan yang maksimum. Konsep ‘Trading City’ dipilih dalam merencanakan tata guna lahan Kota Muntilan karena peran Kota Muntilan itu sendiri sebagai kota perdagangan yang melayani baik kecamatan Muntilan maupun kecamatan-kecamatan di sekitarnya dan didukung dengan adanya jalan arteri yang menghubungkan Kota Muntilan dengan wilayah-wilayah di sekitarnya. Kota Muntilan mempunyai 48 sarana perdagangan yang berskala regional yang melayani kecamatan-kecamatan di Kabupaten Magelang (contoh: toko-toko yang menjual kebutuhan tersier) hingga kabupaten-kabupaten di sekitar Kabupaten Magelang (contoh: Pasar Hewan Muntilan yang melayani Kab. Magelang dan sekitarnya).

11


5

LAND USE ANALYSIS


Eksisting Guna Lahan Analisis KDB

13

Hal ini dapat terjadi karena orang yang tinggal desa memiliki tanah yang lebih luas dari pada luas tapak perumahan yang ditawarkan. 110.265318

110.273656

110.281994

110.290332

110.298670

PETA KDB KOTA MUNTILAN 0 - 20

-7.567920

-7.567920

LEGENDA 21 - 40 41 - 60 61 - 80 81 - 100 -7.575850

-7.575850

Jalan Arteri Jalan Kolektor Jalan Lokal Jalan Luar Amatan Sungai

SKALA

-7.583780

-7.583780

Batas Amatan

0

0.15

0.3

0.6

0.9

PETA INSET

1.2 Kilometers

ORIENTASI

Ăœ

-7.591710

-7.591710

U

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

-7.599640

SUMBER -7.599640

KDB (Koefisien Dasar Bangunan) merupakan perbandingan antara total luas bangunan terhadap luas blok secara keseluruhan. Blok dengan nilai KDB tinggi berada pada pusat kegiatan, seperti: pasar, komersil, perkantoran, dan beberapa permukiman. Nilai KDB non permukiman (komersil, jasa, dan perkantoran) akan semakin tinggi jika semakin dekat dengan jalan utama. Hal ini dipengaruhi oleh harga tanah yang tinggi di sekitar jalan utama sehingga pemanfaatan lahan untuk bangunan dilakukan secara masif. Pada permukiman yang tidak berada di dekat jalan utama atau pusat kegiatan, nilai KDB perumahan lebih tinggi dibanding pedesaan.

110.265318

110.273656

110.281994

110.290332

110.298670

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018


Analisis KLB dengan tiga lantai memiliki jangkauan yang luas dibandingkan kawasan perkotaan yang ada di pinggir jalan utama yang memiliki satu s.d dua jumlah lantai, serta warung atau kedai biasa dengan satu lantai. 110.265318

110.273656

110.281994

110.290332

110.298670

PETA KLB KOTA MUNTILAN -7.567920

-7.567920

LEGENDA

0 - 0.75 0.751 - 1.5 1.51 - 2.25 2.251 - 3

-7.575850

-7.575850

Jalan Arteri Jalan Kolektor Jalan Lokal Jalan Luar Amatan Sungai -7.583780

-7.583780

Batas Amatan SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

1.2 Kilometers

ORIENTASI

PETA INSET

Ü

-7.591710

-7.591710

U

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

SUMBER Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

-7.599640

-7.599640

KLB (Koefisien Lantai Bangunan) adalah pendekatan dengan mengalikan nilai KDB dengan jumlah lantai bangunan pada satu blok yang sama. Variasi nilai KLB bersifat sprawl pada fungsi permukiman dan beraglomerasi dalam fungsi yang sama. Pada daerah permukiman, nilai KLB dapat berbeda karena perbedaan kemampuan tiap pemilik rumah untuk menentukan jumlah lantai rumahnya. Pada daerah-daerah non permukiman (gudang, perkantoran, pendidikan) memiliki nilai KLB yang cenderung sama karena ada faktor kemiripan atau identik pada bangunannya. Semakin tinggi nilai KLB pada fungsi komersil dan jasa menandakan semakin luas pula skala pelayanannya. Contoh: Pasar Baru Muntilan

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018 110.265318

110.273656

110.281994

110.290332

110.298670

Analisis KTB -muat barang, dan kegiatan lain membutuhkan medan atau kontur yang rata dan kuat (terbangun). 110.265318

110.273656

110.281994

110.290332

110.298670

PETA KTB KOTA MUNTILAN -7.567920

-7.567920

LEGENDA 0 - 20 21 - 40 41 - 60 61 - 80 Jalan Arteri

-7.575850

-7.575850

81 - 100 Jalan Kolektor Jalan Lokal Jalan Luar Amatan Batas Amatan

-7.583780

-7.583780

Sungai

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

1.2 Kilometers

ORIENTASI

PETA INSET

Ü

-7.591710

-7.591710

U

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

SUMBER Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

-7.599640

-7.599640

KTB (Koefisien Tapak Bangunan) merupakan dominansi perbandingan antara luas bangunan dan daerah terbangun dengan luas tidak terbangun pada blok-blok yang sudah ditentukan. Untuk kasus Kota Muntilan, semakin mendekati jalan utama, maka nilai KTB akan semakin tinggi karena pembangunan berkembang secara linear mengikuti jalan utama (Jalan Pemuda dan Jalan Tentara Pelajar). Begitu juga pada titik-titik pusat aktivitas perkotaan akan memiliki nilai KTB yang cenderung tinggi. Tipe kegiatan perkotaan seperti perdagangan lebih tinggi nilai KTB-nya dibanding permukiman biasa. Hal ini karena kebutuhan parkir, bongkar

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018 110.265318

110.273656

110.281994

110.290332

110.298670

110.265318

110.273656

110.281994

110.290332

110.298670

Analisis KDH PETA KDH KOTA MUNTILAN -7.567920

-7.567920

LEGENDA

KDH dalam Persen (%) 0 - 20 21 - 40 41 - 60

81 - 100

-7.575850

-7.575850

61 - 80

Jalan Arteri Jalan Kolektor Jalan Lokal Jalan Luar Amatan Batas Amatan

-7.583780

-7.583780

Sungai

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

PETA INSET

1.2 Kilometers

ORIENTASI

Ü

-7.591710

-7.591710

U

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

-7.599640

SUMBER -7.599640

KDH (Koefisien Dasar Hijau) merupakan persentase dari entitas hijau bertipe tanaman produktif, pepohonan, dan semak belukar dalam satuan blok amatan. Persebaran KDH bersifat sprawl dan menjauhi urbanize area Kota Muntilan, di mana tingkat urbanize area paling tinggi berada di sepanjang Jalan Pemuda Kota Muntilan. Nilai KDH akan semakin tinggi ketika mendekati area produktif fisiologis, seperti sawah, kebun, dan area pinggir sungai.

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

110.265318

110.273656

110.281994

110.290332

110.298670

14


Kesesuaian Lahan Kesesuaian lahan adalah faktor penting untuk menentukan boleh tidaknya kawasan tersebut digunakan untuk suatu kegiatan. Setiap kegiatan memiliki syarat tertentu untuk jenis lahnnya. Dalam menentukan kesesuaian lahan permukiman, diperlukan menganalisis beberapa faktor, diantaranya curah hujan, jenis tanah, dan kelerengan. Faktor tersebut dihitung menggunakan metode skoring untuk menentukan nilai harkat yang sesuai dengan ketentuan kesesuaian lahan, yaitu memiliki jumlah nilai <125 dengan kelerengan <8%. Faktor

Kelas

Spesifikasi

Keterangan

Bobot

Harkat (Kelas x Bobot)

Jenis Tanah

5

Regosol

Sangat Peka

15

75

Curah Hujan

1

8 – 13,6

Sangat Rendah

10

10

Kelerengan

1

0-8

Datar

20

20 TOTAL= 105

Dari analisis tersebut maka diperoleh harkat 105 yang jika dicocokkan dengan standar SK Menteri Pertanian mengenai klasifikasi peruntukan lahan, maka Kota Muntilan sesuai jika menjadi kawasan tanaman semusim dan permukiman.

15


Peta Jenis Tanah

Peta Curah Hujan

Peta Kelerengan

Overlay Peta Jenis Tanah, Curah Hujan, dan Kelerengan

Menjumlahkan bobot harkat untuk menentukan kelas peruntukan lahan

Peta Kesesuaian Lahan

17

16


Peta Kesesuaian Lahan dioverlay dengan Peta Sempadan Sungai. Karena sempadan sungai adalah daerah yang tidak boleh dibangun.

Hasil Overlay dari kesesuaian lahan dan sempadan sungai:

Dari hasil overlay tersebut, kedepannya kota Muntilan layak untuk kegiatan permukiman dan kawasan tanaman semusim. Lahan Kota Muntilan yang masih kosong atau berupa persawahan masih layak jika akan diubah menjadi kawasan permukiman. Namun, yang harus diperhatikan dari kesesuaian lahan Kota Muntilan adalah kawasan yang dekat dengan sungai sangat rawan longsor. Hal ini disebabkan karena jenis tanah regosol memiliki sifat yang sangat peka dengan longsor.

17


Proyeksi Kependudukan Jumlah Penduduk Muntilan Tahun 2013-2016 Tahun 2013

2014

2015

2016

Persen (%)

Pucungrejo

6729

6792

6854

6917

19%

Muntilan

6312

6372

6430

6489

17%

Taman Agung

9958

10053

10145

10237

27%

Sedayu

4301

4341

4381

4421

12%

Gunungpring

9253

9343

9430

9414

25%

Kota Muntilan

36552

36901

37240

37500

100%

Kota Muntilan memiliki penduduk jumlah penduduk 37500 jiwa pada tahun 2016 yang tersebar pada 5 kelurahan yaitu Kelurahan Pucungrejo, Kelurahan Muntilan, Kelurahan Taman Agung, Kelurahan Sedayu, dan Kelurahan Gunungpring. Persebaran penduduk tertinggi berada di Kelurahan Gunungpring sebesar 25% dan terkecil di Kelurahan Sedayu sebesar 12%.

Jumlah Penduduk Muntilan Tahun 2013-2016 37600 37400

Jumlah Penduduk

Nama Kelurahan

37500

37200

37240

37000 36800

36901

36600 36400

36552

36200 36000 2013

2014

2015

2016

Tahun

18


Menurut grafik jumlah penduduk kota Muntilan tiap tahunnya selalu mengalami peningkatan dengan rata-rata 316 jiwa penduduk tiap tahunnya. Menurut perhitungan dari data jumlah penduduk Kota Muntilan tahun 2013-2016 dengan metode geometri diperoleh laju pertumbuhan sebesar 0,009134 atau 0,91%

r : laju pertumbuhan penduduk Pt : jumlah penduduk tahun t Po : jumlah penduduk tahun awal t : periode waktu antara tahun dasar dengan tahun t

Dengan laju pertumbuhan penduduk kota Muntilan per tahun dari tahun 2013-2016 sebagai berikut:

Laju Pertumbuhan Penduduk Muntilan Tahun 2013-2016 1.20 1.00

Laju Pertumbuhan

0.95

0.92

0.80

0.64

0.60 0.40 0.20 0.00 2013-2014

2014-2015

2015-2016

Tahun

Dengan laju pertumbuhan tersebut maka dapat diketahui proyeksi penduduk kota Muntilan hingga 21 tahun kedepan, seperti pada tabel dibawah:

Pt : jumlah penduduk tahun t Po : jumlah penduduk tahun awal r : laju pertumbuhan penduduk t : periode waktu antara tahun dasar dengan tahun t

Berikut merupakan hasil proyeksi penduduk Kota Muntilan dengan metode geometrik dari tahun 2016 hingga 2037. Tahun

2016

2019

2022

2025

2028

2031

2034

2037

Jumlah Penduduk

37.500

38.537

39.603

40.698

41.823

42.980

44.168

45.390

19


Kebutuhan Lahan Perhitungan kebutuhan lahan (land demand), hal ini meliputi :

• Perkukiman

Pertambahan penduduk :

45.390 - 37.500 = 7.890 penduduk

Apabila asumsi setiap KK terdiri dari 5 orang (Standar SNI 03-1733-2004), maka pertambahan kebutuhan lahan permukiman tahun 2037 adalah: 7890 : 5 = 1.578 KK Berdasarkan SNI 03-1733-2004 mengenai Tata Cara Perencanaan Lingkungan Perumahan di Perkotaan, setiap lahan permukiman untuk setiap KK membutuhkan luas minimal 51 m2 1.578 KK x 51 m2 = 80.478 m2 Maka kebutuhan lahan permukiman pada tahun 2037 adalah 80.478 m2

• Kesehatan

Eksisting

Kebutuhan Eksisting

Proyeksi 2037

Tambahan Unit (2037)

Jumlah Kebutuhan Lahan Proyeksi (m2)

250

15

2

2

0

0

Klinik

1.000

3

1

1

0

0

Klinik Bersalin

3.000

8

2

2

0

0

Praktik Dokter

-

8

8

10

2

Menyesuaikan

1.000

1

1

1

0

0

-

3

1

1

0

0

Fasilitas Apotek

Puskesmas Rumah Sakit

Kebutuhan Lahan Minimum (m2)

20


• Komersil dan Jasa Eksisting

Kebutuhan Eksisting

Proyeksi 2037

Tambahan Unit (2037)

Jumlah Kebutuhan Lahan Proyeksi (m2)

100

267

154

182

0

0

Pertokoan

3.000

48

7

16

0

0

Pusat Pertokoan dan/ atau Pasar Lingkungan

10.000

5

4

5

0

0

Pusat Pebelanjaan

36.000

0

0

0

0

0

Fasilitas

Kebutuhan Lahan Minimum (m2)

Toko/Warung

Luas perdagangan tahun 2037 adalah 1.603.021 m2, maka luas kebutuhan lahan perdagangan tahun 2037 adalah 1.603.021 m2 – 220.700 m2 = 1.382.321 m2 Sehingga, Kebutuhan lahan perdagangan (komersil dan jasa) tahun 2037 adalah 1.382.321 m2 .

• Pendidikan Eksisting

Kebutuhan Eksisting

Proyeksi 2037

Tambahan Unit (2037)

Jumlah Kebutuhan Lahan Proyeksi (m2)

500

14

30

36

22

11.000

SD

2.000

18

23

28

10

20.000

SMP

9.000

8

8

9

1

9.000

SMA

12.500

9

8

9

0

0

Kebutuhan Lahan Minimum (m2)

TK

Fasilitas

• Industri Menurut Peraturan Mentri Perindustrian No. 35 Tahun 2010, sebuah kawasan industri harus memiliki ketersediaan lahan minimal 50 ha (500.000 m2). Kebutuhan lahan industri akan bergantung pada skala industri tersebut.

• Ruang Terbuka Pada tahun 2037, penduduk Kota Muntilan diperkirakan mencapai 45.390 jiwa, sehingga diperlukan 1 taman (250 m2) dan 1 lapangan olahraga berskala kelurahan (9.000 m2) dan 7 taman/tempat main berskala RW (7x1.250 m2 = 8.750 m2).

21


Limiting Factor • Daya Dukung dan Daya Tampung Analisis daya dukung dan daya tampung merupakan perbandingan dari ketersediaan sumber daya dengan kebutuhan manusia yang menggunakan lahan tersebut. Untuk menentukan limiting factor di Kota Muntilan digunakan analisis ketersediaan sarana dan prasana sebagai berikut:

1. Air Berdasarkan data dari Bappeda, Kecamatan Muntilan memiliki ketersediaan air sebanyak 4.749.637 liter. Akan tetapi, karena kota yang menjadi amatan merupakan kota fungsional, maka ketersediaan air yang ada juga disesuaikan dengan kota fungsional tersenut. Perhitungan dan perbandingan adalah sebagai berikut : Luas Kota Muntilan sebagai kota fungsional = 8,97 km2 Luas Kecamatan Muntilan = 28,61 km2 Didapatkan perbandingan : Berdasarkan standar Kementrian PU, maka: Maka, luas kota fungsional Muntilan adalah 31% dari total luas Kabupaten Magelang. Sehingga ketersediaan air di kota fungsional Muntilan adalah sebagai berikut:

Berdasarkan hasil perhitungan, didapatkan bahwa PDAM Unit 03 Muntilan belum dapat melayani 100% kota fungsional Muntilan, dengan cakupan layanan 10.225 jiwa.

22


2. Lahan Untuk kota fungsional Muntilan, limiting factor lahan dihitung dengan membandingkan ketersediaan lahan dibagi dengan kebutuhan lahan di kota fungsional Muntilan. Berdasarkan Keputusan Menteri Permukiman Dan Prasarana Wilayah Nomor 403/KPTS/M/2002 Tentang Pedoman Teknis Pembangunan Rumah Sederhana Sehat, kebutuhan lahan setiap jiwa adalah 9 m2. Maka apabila dihitung dengan rumus berikut, Kota Muntilan dapat menampung penduduk sebesar:

Diketahui bahwa jumlah penduduk kota fungsional Muntilan berjumlah 37.500 jiwa sehingga supply lahan masih lebih besar dibandingkan demand lahan. Selain itu, konsumsi lahan di kota fungsional Muntilan adalah 8.970.000 m2/37.500 jiwa = 239,2 m2/jiwa. Hal tersebut masih memungkinkan untuk pembangunan lebih lanjut di kota fungsional Muntilan.

3. Listrik Berdasarkan data dari BPS, Kecamatan Muntilan memiliki ketersediaan listrik sebanyak 137.748.293 KwH. Akan tetapi, karena kota yang menjadi amatan merupakan kota fungsional, maka ketersediaan listrik yang ada juga disesuaikan dengan kota fungsional tersenut. Perhitungan dan perbandingan adalah sebagai berikut : Luas Kota Muntilan sebagai kota fungsional = 8,97 km2 Luas Kecamatan Muntilan = 28,61 km2

Maka, luas kota fungsional Muntilan adalah 31% dari total luas Kabupaten Magelang. Sehingga ketersediaan listrik di kota fungsional Muntilan adalah sebagai berikut: 31% x 137.748.293.000 watt = 42.701.000 watt

Berdasarkan bahan kuliah Prodi Perencaaan Wilayah dan Kota UGM 2018 maka,

Berdasarkan hasil perhitungan, disimpulkan bahwa seluruh penduduk Kota Muntilan dapat terlayani kebutuhannya akan listrik dengan cakupan sebesar 47.445 KK. Sedangkan kebutuhan listrik Kota Muntilan hingga tahun 2037 hanya sebanyak 9.078 KK.

23


4. Sarana Fasilitas

Jumlah Eksisting

Kebutuhan Eksisting

Proyeksi 2037

Tambahan Unit 2037

Pendidikan TK

14

30

36

22

SD

18

28

28

10

SMP

8

8

9

1

SMA

9

8

9

0

Kesehatan Apotik

15

2

2

0

Klinik

3

1

1

0

Klinik Bersalin

8

2

2

0

Praktik Dokter

8

8

10

2

Puskesmas

1

1

1

0

Rumah Sakit

3

1

1

0

Komersil Jasa Toko/Warung

267

154

182

0

Pertokoan

48

7

16

0

Pusat Pertokoan dan/ atau Pasar Lingkungan

5

4

5

0

Pusat Pebelanjaan

0

0

2

0

• Area Rawan Bencana Kabupaten Magelang adalah daerah yang rawan bencana, terutama gunung api. Jenis bencana yang ada di Kabupaten Magelang adalah tanah longsor, kekeringan, banjir lahar dingin, banjir, dan angin puting beliung. Dari beberapa jenis bencana, kota Muntilan memiliki bencana tanah longsor tingkat rendah dan kawasan rawan bencana gunung api tingkat 1. Maka Kota Muntilan masih termasuk daerah rawan bencana rendah daripada daerah di Kabupaten Magelang lainnya.

24


6

LAND USE CRITERIA


Kriteria Permukiman No

Kriteria Spasial

Fungsi Topologi

Parameter

Referensi

Trading City

Faktor Pendefinisi (Defining Factors) 1

2

3

4

5

1

Jarak ke Community Center (Balai Desa)

Radius capaian 400m, New Urbanism, 800m, 1200m, 1600m, Urban Design 2400m dll. Reclaimed Jarak dengan jalan Semakin dekat Radius capaian 100m, Permen PU No. 20 lokal atau jalan semakin sesuai 200m, 300m, 400m, Tahun 2011 lingkungan dll. Jarak dengan sarana Semakin dekat Radius capaian 300m, Permen PU No. 41 perdagangan semakin sesuai 600m, 900m, dan Tahun 2007 1200m Jarak dengan sarana Semakin dekat Radius capaian 300m, Permen PU No. 41 posyandu atau pusk- semakin sesuai 600m, 900m, dan Tahun 2007 esmas 1200m Jarak dengan jaringan Semakin dekat Radius capaian 200m, Permen PU No. 41 air bersih, air limbah, semakin sesuai 400m, 600m, dan Tahun 2007 dan air hujan 800m Faktor Penghambat (Limitation Factors) Tidak berada pada Overlay tidak be- Berada di kawasan Permen ATR No 1 kawasan lindung rada pada kawasan lindung tidak sesuai Tahun 2018 lindung Tidak berada di kawasan lindung sesuai Tidak berada pada kawasan sempadan sungai

Semakin dekat semakin sesuai

Overlay tidak berada pada kawasan sempadan sungai

2

20%

35%

10%

20%

Permen PU No. 41 Tahun 2007

Tidak berada di kawasan sempadan sungai sesuai Tidak berada pada kawasan rawan bencana

3

Berada di kawasan sempadan sungai tidak sesuai

15%

Overlay tidak berada pada kawasan rawan bencana

Berada di kawasan rawan bencana tidak sesuai

Permen ATR No 1 Tahun 2018

Tidak berada di kawasan rawan bencana sesuai

26


Kriteria Kesehatan No

Kriteria Spasial

Fungsi Topologi

Parameter

Referensi

Trading City

Faktor Pendefinisi (Defining Factors) Lokasi 1

2

3

1

2

3

27

SNI 03-17331989, Tata cara perencanaan kawasan perumahan kota Aksesibilitas Distance to semakin Dapat dijangkau dengan SNI SNI 03mudah dicapai semakin kendaraan umum, tersedia 1733-1989, sesuai jalur untuk pejalan kaki dan Tata cara jalur-jalur yang aksesibel untuk perencanaan penyandang disabilitas. kawasan perumahan kota. Radius capaian 250m, 500m, Permenkes No. dll. 75 Tahun 2014 Ketersediaan Distance to semakin Dekat dengan saluran drainase Permenkes No. utilitas publik dekat dengan utilitas dengan radius capaian 200m, 75 Tahun 2014 publik semakin sesuai 400m, dan 600m

Tidak berada pada kawasan lindung

Distance to semakin dekat dengan permukiman semakin sesuai

Radius capaian 500m,1000m, 1500m.

Faktor Penghambat (Limitation Factors) Overlay tidak berada Berada di Kawasan Lindung pada kawasan lindung tidak sesuai Tidak Berada di Kawasan Lindung sesuai

Permen ATR No 1 Tahun 2018

Tidak berada pada kawasan rawan bencana

Overlay tidak berada pada kawasan rawan bencana

1. Tidak berada pada kawasan rawan banjir 2. Tidak dekat dengan sungai besar 3. Tidak berada di area rawan longsor

Permenkes No. 75 Tahun 2014

Tidak berada pada jalan arteri/kolektor (untuk posyandu dan balai pengobatan warga)

Overlay tidak berada dekat jalan arteri atau jalan kolektor.

Tidak menyebrang jalan raya (jalan arteri/kolektor) untuk mencapai sarana kesehatan posyandu dan balai pengobatan warga.

SNI 03-17331989, Tata cara perencanaan kawasan perumahan kota

40%

30%

30%


Kriteria Komersil dan Jasa No

1

2

Kriteria Spasial Jarak ke pusat permukiman (community center) Jarak ke jalan arteri sekunder atau kolektor primer Kelerengan

3

4

1

2

Dekat dengan fasilitas penunjang perdagangan (pos polisi, Bank/ATM, kantor pos, tempat ibadah, dll)

Fungsi Topologi

Parameter

Faktor Pendefinisi (Defining Factors) Semakin dekat semakin Radius capaian 400m, 800m, sesuai 1200m, 1600m, 2400m dll.

Referensi

New Urbanism, Urban design reclaimed

Semakin dekat semakin Radius capaian sesuai 300m, 600m, 900m, 1200m, 1500m

Permen PU No.41 tahun 2007

Berada pada kawasan dengan kelerengan 0-8%

Pedoman kriteria teknis kawasan budidaya Kemen PU Permen PU No.41 tahun 2007

Kelerengan 0-8%, 8-15%, >15%

Semakin dekat semakin Radius capaian sesuai 100m, 200m, 300m, 400m,

500m

Trading City

20%

30%

20%

30%

Faktor Penghambat (Limitation Factors) Tidak berada Overlay to tidak Pada kawasan rawan bencana Permen PU pada kawasan berada pada kawasan tidak sesuai No.41 tahun rawan benrawan bencana 2007 cana Tidak berada pada kawasan bencana sesuai Tidak berada Overlay to pada kawasan Tidak berada pada lindung kawasan lindung

Pada kawasan lindung tidak Permen PU sesuai No.41 tahun 2007 Tidak berada pada kawasan lindung sesuai

28


3

Tidak berada dekat dengan sungai

Overlay to Tidak berada 100m dekat dengan sungai

Pada kawasan dekat 100m sungai tidak sesuai Pada kawasan diluar 100m dengan sesuai

Permen PUPR No. 28 tahun 2015

Kriteria Pendidikan No

1

2

3

4

29

Kriteria Spasial

Fungsi Topologi

Parameter

Faktor Pendefinisi (Defining Factors) Semakin dekat semakin Radius capaian 100m, sesuai 200m, 300m, 400m dan 500m.s

Jarak ke pusat permukiman (community center) Dekat dengan Semakin dekat, semakin Taman atau RTH sesuai

Tidak dekat dengan lokasi padat sektor pertokoan, pasar, dan mall. (umumnya banyak papan reklame) Dekat dengan fasilitas penunjang pendidikan, seperti perpustakaan atau taman baca.

Semakin dekat semakin tidak sesuai

Referensi

Urban design reclaim

Radius capaian 1m, 400m, Permen PU No 800m, 1200m, dan 1600m. 41 Tahun 2007, Urban design reclaim Lebih dari 200m. PermenPU No 6 tahun 2007, SNI-1733-2004

Trading City

25%

5%

50%

Semakin dekat semakin sesuai

Radius capaian 1000m, 2000m dan 3000m.

Permen PU No.41 tahun 2007

20%


1

2

3

4

Tidak berada pada kawasan lindung

Faktor Penghambat (Limitation Factors) Overlay tidak berada Berada di Kawasan pada kawasan lindung Lindung tidak sesuai

Permen ATR No 1 Tahun 2018

Tidak Berada di Kawasan Lindung sesuai

Tidak berada pada jalan arteri, kolektor atau jalan yang ramai dilalui oleh kendaraan

Overlay tidak berada di Di jalan arteri, kolektor jalan arteri, kolektor atau atau jalan yang ramai jalan yang ramai dilalui dilalui kendaraan oleh kendaraan tidak sesuai

Tidak berada pada kawasan rawan bencana

Overlay tidak berada pada kawasan rawan bencana

Berada di Kawasan Rawan Bencana tidak sesuai

Tidak berada di kawasan sempadan sungai

Overlay tidak berada di kawasan sempadan sungai

Terletak di kawasan sempadan sungai tidak sesuai

Permen PU No.41 tahun 2007

Tidak berada di jalan arteri, kolektor atau jalan yang ramai dilalui kendaraan sesuai

Permen ATR No 1 Tahun 2018

Tidak Berada di Kawasan Rawan Bencana sesuai Permen PU No. 41 Tahun 2007

Tidak terletak di kawasan sempadan sungai sesuai

Kriteria Industri No

1

Kriteria Spasial Jarak ke pusat kota

Fungsi Topologi

Parameter

Referensi

Faktor Pendefinisi (Defining Factors) Semakin dekat semakin Radius capaian Permen Perindustrian sesuai minimal 10.000 m No. 35 Tahun 2010

Trading City

35%

30


2

Jarak terhadap Semakin dekat semakin permukiman sesuai

Radius capaian minimal 2.000m

Permen Perindustrian No. 35 Tahun 2010

20%

3

Jarak terhadap Semakin dekat semakin sungai sesuai

Radius capaian maksimal 5.000m

Permen Perindustrian No. 35 Tahun 2010

15%

Jarak dari prasarana jalan

Radius capaian 500m, 1.000m, 1.500m, 2.000m

Tim Penyusun Kesesuaian Lahan (1994) dengan modifikasi, Keiser et al, (1995), Charungthanakij (2007), dan Dai (2008)

4

Semakin dekat semakin sesuai

Faktor Penghambat (Limitation Factors)

1

2

3

4

31

Tidak berada Overlay tidak berada pada kawasan pada kawasan lindung lindung

Tidak berada Overlay tidak berada pada kawasan pada kawasan yang yang subur subur

Berada di Kawasan Permen ATR No 1 Lindung tidak sesuai Tahun 2018 Tidak Berada di Kawasan Lindung sesuai Berada di kawasan yang subur tidak sesuai Tidak Berada di kawasan yang tidak subur sesuai

Tidak berada Overlay tidak berada pada kawasan pada kawasan rawan rawan bencana bencana

Tidak berada di kawasan sempadan sungai

Overlay tidak berada di kawasan sempadan sungai

Berada di Kawasan Rawan Bencana tidak sesuai

Tim Penyusun Kesesuaian Lahan (1994) dengan modifikasi, Keiser et al, (1995), Charungthanakij (2007), dan Dai (2008) Permen ATR No 1 Tahun 2018

Tidak Berada di Kawasan Rawan Bencana sesuai Terletak di kawasan Permen PU No. 41 sempadan sungai Tahun 2007 tidak sesuai Tidak terletak di kawasan sempadan sungai sesuai

20%


Kriteria Ruang Terbuka No

Kriteria Spasial

Fungsi Topologi

Parameter

Referensi

Trading City

Faktor Pendefinisi (Defining Factors) 1

2

1

Di pusat kegiatan lingkungan (fungsi ekonomi dan sosial) Di tengah kelompok tetangga (fungsi sosial budaya)

Distance to semakin dekat semakin sesuai

Radius capaian 200m, 400m, 600m, 800m, 1000m

Permen PU No. 12 Tahun 2009

Distance to semakin dekat semakin sesuai

Radius capaian 100m, SNI 03-1733-2004 200m, 300m

65%

35%

Faktor Penghambat (Limitation Factors) Tidak berada pada Overlay to tidak berada Pada kawasan rawan Permen PU No. 5 kawasan rawan pada kawasan rawan bencana tidak Tahun 2008 bencana bencana sesuai (fungsi evakuasi) Tidak berada pada kawasan bencana sesuai

32


7

WEIGHTED OVERLAY PROCESS


Trading City - Permukiman Reclassify Sarana Perdagangan

Reclassify Balai Desa

Reclassify Jalan Lokal

Reclassify Jaringan Drainase

Reclassify Sarana Kesehatan

Weighted Overlay 418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

PETA POTENSI PERMUKIMAN KOTA MUNTILAN

9163309.299216

9163309.299216

LEGENDA Batas Amatan Sungai Jalan Sempadan Sungai

Kesesuaian Lahan

9162427.523879

9162427.523879

9161545.748542

9161545.748542

Sangat Sesuai Sesuai Tidak Sesuai

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

PETA INSET

1.2 Kilometers

ORIENTASI

Ü

9160663.973206

9160663.973206

U

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

9159782.197869

9159782.197869

SUMBER

418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

34


Trading City - Kesehatan Reclassify Permukiman

Reclassify Jaringan Drainase

422577.137133

418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

418868.565754

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

PETA INSET

Ü

1.2 Kilometers

9162427.523879

1.2 Kilometers

ORIENTASI

600 - 800

9161545.748542

250 - 500

400 - 600

ORIENTASI

Ü

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

1.2 Kilometers

ORIENTASI

PETA INSET

Ü

PENYUSUN

9160663.973206

9160663.973206

U

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

U

9160663.973206

0.9

9162427.523879

0.6

9161545.748542

SKALA 0.3

9162427.523879

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

SUMBER Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

9159782.197869

SUMBER Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

9159782.197869

SUMBER Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

9159782.197869

9162427.523879 9161545.748542 9160663.973206 9159782.197869

Jalan

0 - 250 0 - 200 200 - 400

1,000 - 1,500

9161545.748542

9162427.523879 9161545.748542 9160663.973206

Sungai

Jarak 0 - 500 500 - 1,000

Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

9159782.197869

Batas Amatan

Jarak

U

421649.994288

PETA RECLASSIFY JALAN PADA KRITERIA POTENSI KESEHATAN KOTA MUNTILAN

9163309.299216

Jalan Permukiman

PETA INSET

420722.851443

422577.137133

LEGENDA

Sungai

Jarak

419795.708599

421649.994288

9163309.299216

Jalan

9163309.299216

Sungai

Batas Amatan

Permukiman

418868.565754

420722.851443

LEGENDA 9163309.299216

9163309.299216

9163309.299216

LEGENDA

0.15

419795.708599

PETA RECLASSIFY DRAINASE PADA KRITERIA POTENSI KESEHATAN KOTA MUNTILAN

Batas Amatan

0

Reclassify Jalan

422577.137133

PETA RECLASSIFY PERMUKIMAN PADA KRITERIA POTENSI KESEHATAN KOTA MUNTILAN

9162427.523879

421649.994288

9161545.748542

420722.851443

9160663.973206

419795.708599

9159782.197869

418868.565754

418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

Weighted Overlay

418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

Batas Amatan

9163309.299216

9163309.299216

PETA POTENSI KESEHATAN KOTA MUNTILAN

Sungai Jalan Sempadan Sungai

Kesesuaian Lahan

9162427.523879

9162427.523879

9161545.748542

9161545.748542

Sesuai Tidak Sesuai

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

PETA INSET

1.2 Kilometers

ORIENTASI

Ü

9160663.973206

9160663.973206

U

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

9159782.197869

9159782.197869

SUMBER

418868.565754

35

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

45850 46388 45475 45910

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018


Trading City - Perdagangan Reclassify Jalan

Reclassify Jasa 418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

Reclassify Permukiman

422577.137133

418868.565754

PETA RECLASSIFY JALAN PADA KRITERIA POTENSI PERDAGANGAN KOTA MUNTILAN

PETA RECLASSIFY JASA PADA KRITERIA POTENSI PERDAGANGAN KOTA MUNTILAN

LEGENDA

LEGENDA

Jalan Arteri

422577.137133

PETA RECLASSIFY PERMUKIMAN PADA KRITERIA POTENSI PERDAGANGAN KOTA MUNTILAN

Jalan

Jarak

Jalan Kolektor

Batas Amatan Sungai Jalan

Jarak

0 - 200

Jarak

0 - 200

200 - 400

! (

200 - 400

! (! (! ! (! ( (! (( ! (!

1500 - 1862.42

! (! (! (

600 - 800 > 800

9162427.523879

! (

! ( ! (

1200 - 1500

9161545.748542

! ( ! (

900 - 1200

9162427.523879

600 - 900

9162427.523879

! (

9162427.523879

300 - 600

9161545.748542

400 - 600

0 - 300 9162427.523879

421649.994288

LEGENDA

Batas Amatan Sungai

Jalan Lokal

9162427.523879

420722.851443

9163309.299216

Batas Amatan Sungai

419795.708599

9163309.299216

422577.137133

9163309.299216

421649.994288

9163309.299216

420722.851443

9163309.299216

419795.708599

9163309.299216

418868.565754

400 - 600 600 - 800 800 - 1,000

! (

! (

SKALA 0.6

0.9

1.2 Kilometers

! (

ORIENTASI

0

0.15

0.3

0.6

0.9

PETA INSET

Ü

1.2 Kilometers

420722.851443

421649.994288

0.3

0.6

0.9

1.2 Kilometers

ORIENTASI

Ü

9160663.973206

9160663.973206

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

U

45850 46388 45475 45910

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

SUMBER

SUMBER

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

9159782.197869

SUMBER Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

9159782.197869

9159782.197869

419795.708599

! (

9159782.197869

9160663.973206

9160663.973206 9159782.197869

418868.565754

Ü

0.15

PETA INSET

U

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

SKALA 0

ORIENTASI

U

9160663.973206

0.3

SKALA

9160663.973206

0.15

PETA INSET

! ( ! ( ! ( ! (

9159782.197869

0

9161545.748542

9161545.748542

9161545.748542

9161545.748542

! ( ! ( ! (

418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

45850 46388 45475 45910

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

Weighted Overlay

418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

Batas Amatan

9163309.299216

9163309.299216

PETA POTENSI PERDAGANGAN KOTA MUNTILAN

Sungai Jalan Sempadan Sungai

Kesesuaian Lahan 9162427.523879

9162427.523879

9161545.748542

9161545.748542

Sangat Sesuai Sesuai Cukup Sesuai Tidak Sesuai

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

PETA INSET

1.2 Kilometers

ORIENTASI

Ü

9160663.973206

9160663.973206

U

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

9159782.197869

9159782.197869

SUMBER

418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

36


Trading City - Pendidikan Reclassify Taman 418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

Reclassify Permukiman 418868.565754

422577.137133

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

PETA RECLASSIFY TAMAN PADA KRITERIA POTENSI PENDIDIKAN KOTA MUNTILAN

PETA RECLASSIFY PERMUKIMAN PADA KRITERIA POTENSI PENDIDIKAN KOTA MUNTILAN

LEGENDA

Sungai Jalan

Batas Amatan

9163309.299216

9163309.299216

9163309.299216

9163309.299216

LEGENDA Batas Amatan

Sungai Jalan Permukiman

taman

Jarak

Jarak

0 - 100 9162427.523879 9161545.748542

1,200 - 1,600

9162427.523879

800 - 1,200

9161545.748542

400 - 800

9162427.523879

9162427.523879

1 - 400

100 - 200 200 - 300 300 - 400 400 - 500

9161545.748542

9161545.748542

> 1600

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

1.2 Kilometers

SKALA 0

0.3

0.6

0.9

Ü

1.2 Kilometers

ORIENTASI

PETA INSET

ORIENTASI

PETA INSET

0.15

Ü U

420722.851443

421649.994288

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

9159782.197869

SUMBER Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

418868.565754

422577.137133

419795.708599

Reclassify Perpustakaan 418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

SUMBER Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

9159782.197869

9159782.197869

9159782.197869

419795.708599

9160663.973206

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

418868.565754

9160663.973206

9160663.973206

9160663.973206

U

420722.851443

421649.994288

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

Reclassify Komersial 418868.565754

422577.137133

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

PETA RECLASSIFY KOMERSIAL PADA KRITERIA POTENSI PENDIDIKAN KOTA MUNTILAN

PETA RECLASSIFY PERPUSTAKAAN PADA KRITERIA POTENSI PENDIDIKAN KOTA MUNTILAN

LEGENDA

Sungai Jalan

Batas Amatan

9163309.299216

9163309.299216

Batas Amatan

9163309.299216

9163309.299216

LEGENDA Sungai Jalan

komersial

Perpustakaan

Jarak

Jarak

0 - 200 9162427.523879

9162427.523879 9161545.748542

9162427.523879 9161545.748542

1,000 - 2,000 2,000 - 3,000

9161545.748542

9162427.523879

1 - 1,000

9161545.748542

45850 46388 45475 45910

200 - 400 400 - 600 600 - 800 800 - 1000

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

PETA INSET

1.2 Kilometers

SKALA 0

ORIENTASI

0.15

0.3

0.6

0.9

PETA INSET

Ü

1.2 Kilometers

ORIENTASI

Ü

420722.851443

421649.994288

9160663.973206

45850 46388 45475 45910

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

SUMBER

SUMBER

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

9159782.197869

9159782.197869

9159782.197869

419795.708599

9160663.973206

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

418868.565754

U

9159782.197869

9160663.973206

9160663.973206

U

418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

45850 46388 45475 45910

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

Weighted Overlay 418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

Sungai

9163309.299216

9163309.299216

PETA POTENSI PENDIDIKAN KOTA MUNTILAN

Jalan Batas Amatan Sempadan Sungai

Kesesuaian Lahan 9162427.523879

9162427.523879

9161545.748542

9161545.748542

Sangat Sesuai Sesuai Cukup Sesuai Tidak Sesuai

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

PETA INSET

1.2 Kilometers

ORIENTASI

Ü

9160663.973206

9160663.973206

U

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

9159782.197869

9159782.197869

SUMBER

418868.565754

37

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018


Trading City - Industri Reclassify Sungai

Reclassify Pusat Kota

Reclassify Jalan

Reclassify Permukiman

Weighted Overlay 418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

PETA POTENSI INDUSTRI KOTA MUNTILAN

9163309.299216

9163309.299216

LEGENDA Batas Amatan Sungai Jalan Sempadan Sungai

Kesesuaian Lahan 9162427.523879

9162427.523879

9161545.748542

9161545.748542

Sangat Sesuai Sesuai Cukup Sesuai Tidak Sesuai

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

PETA INSET

1.2 Kilometers

ORIENTASI

Ü

9160663.973206

9160663.973206

U

PENYUSUN Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

45850 46388 45475 45910

9159782.197869

9159782.197869

SUMBER

418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

38


8

LONG TERM LAND USE PROJECTION ANALYSIS

Existing Guna Lahan 418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

Batas Amatan

9163309.299216

9163309.299216

PETA EXISTIN KOTA M

Sungai Jalan

Sempadan Su

Existing Guna L Permukiman Komersil

9162427.523879

9162427.523879

Existing Guna Lahan

Instansi Pendidikan Kesehatan Industri

9161545.748542

9161545.748542

Lahan Hijau

0

0.15

0.3

0.6

PETA INSET 421649.994288

422577.137133

9160663.973206

PETA EXISTING GUNA LAHAN KOTA MUNTILAN 422577.137133

PETA EXISTING GUNA LAHANSungai KOTA MUNTILAN

SUM

Jalan

Existing Guna Lahan

9163309.299216

Batas Amatan

PETA PROYEKSI GUNA LAHANSungai KOTA MUNTILAN Batas Amatan

Sempadan Sungai

Existing Guna Lahan

421649

Instansi

422577

Kesehatan

Komersil

Industri

Instansi

Lahan Hijau

Pendidikan

Permukiman

Kesehatan

Komersil

Industri

Instansi

Lahan Hijau

9161545.748542

9162427.523879

.137133

Pendidikan

Jalan

0

0.15

0.3

0.6

Open Stre Google Bappeda Kab

Peren Departemen T

Un

Komersil

.994288

Permukiman

Proyeksi Guna Lahan

427.523879

.851443

Sungai

Sempadan Sungai

39

Jalan

420722

.708599

Permukiman 9162427.523879

419795

9163309.299216

418868

.565754

9159782.197869

Sempadan Sungai

9159782.197869

422577.137133

PEN

Bayu Adji Pratama 4591 Jalu Risang Herawan 4592 Yosia Aaron Satria P. 4639 Chrysan Easter B. 4546

Batas Amatan

9163309.299216

421649.994288

9160663.973206

420722.851443

9

0.9

1.2 Kilometers


Trading City - Permukiman 418868.565754

422577.137133

Melalui peta potensi permukiman disamping terlihat bahwa sebagian besar lahan yang ada di Kota Muntilan sesuai untuk permukiman, dimana lahan yang paling sesuai untuk permukiman adalah lahan yang dekat dengan Jalan Pemuda dan Jalan Tentara Pelajar karena di terdapat sarana-sarana perdagangan serta dekat dengan balai desa sebagai tempat untuk berkumpul dan berinteraksi masyarakat di Kota Muntilan. Adapun lahan-lahan yang tidak sesuai untuk permukiman adalah lahan-lahan yang tidak terjangkau oleh jalan lokal dan lingkungan, balai desa, puskesmas atau posyandu, dan toko.

9163309.299216

9163309.299216

Batas Amatan Sungai Jalan

Sempadan Sungai

Kesesuaian Lahan

9162427.523879

9162427.523879

9161545.748542

9161545.748542

Sangat Sesuai Sesuai

Tidak Sesuai

SKALA

0

0.15

0.3

0.6

0.9

1.2 Kilometers

ORIENTASI

PETA INSET

Ü

9160663.973206

PETA POTENSI PERMUKIMAN KOTA MUNTILAN 422577

421649.994288

PETA POTENSI PERMUKIMAN KOTA MUNTILAN

LEGENDA

PETA POTENSI PERMUKIMAN Batas Amatan KOTA MUNTILAN

Jalan Sempadan Sungai Sangat Sesuai

9162427.523879

Sesuai Tidak Sesuai

420722.851443

SUMBER

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

Kesesuaian Lahan

Jalan

Sangat Sesuai

Sempadan Sungai

Sesuai Tidak Sesuai

9162427.523879

Sesuai

Trading City - Kesehatan Tidak Sesuai

SKALA

1.2 Kilometers

419795.708599

ORIENTASI

420722.851443

Ü

.973206 9160663 9163309.299216

9161545.748542

U

0

0.15

PENYUSUN

0.6

PETA45850 INSET

Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

46388 45475 45910

0.3

0.6

422577.137133 0.9

0.9

Ü U

1.2 Kilometers

ORIENTASI

Ü U

9160663.973206

45850 46388 45475 45910

SUMBER

9159782.197869

Bayu dan Adji Kota Pratama 45912 Almira Nadia S. 45850 Perencanaan Wilayah Open Street Map 2018 Jalu dan Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. 46388 Departemen Teknik Arsitektur Perencanaan Google Earth 2018 Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn 45475 Fakultas Teknik Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila Bappeda 45910 Kabupaten Magelang Universitas Gadjah Mada 2018 Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Open Street Map 2018 Universitas Gadjah Mada Google Earth 2018 2018 9159782.197869

Bappeda Kabupaten Magelang

422577.137133

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

PETA POTENSI KESEHATAN KOTA MUNTILAN

9159782

Sempadan Sungai 419795

418868.565754

420722.851443

.708599

Kesesuaian Lahan

9162427.523879

Tidak Sesuai

Batas Amatan

9163309.299216

Sesuai

9163309.299216

9163309.299216 .197869

PETA POTENSI KESEHATAN KOTA MUNTILAN Batas Amatan

Jalan

421649.994288

Jalan

0.15

0.3

0.6

0.9

1.2 Kilometers

Ü

45850 46388 45475 45910

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

Sempadan Sungai

Sungai

Kesesuaian Lahan

Jalan Sempadan Sungai

Sesuai Tidak Sesuai

Sesuai Tidak Sesuai

9162427.523879

Kesesuaian Lahan

9162427.523879

422577.137133

Sungai

9159782.197869

PETA POTENSI KESEHATAN KOTA MUNTILAN

Sungai

0

Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

422577.137133

Batas Amatan

422577.137133

Tidak Sesuai

U

422577.137133

421649.994288

Jalan

Sesuai

9160663.973206

9161545.748542

SUMBER

421649.994288

Sungai

Sempadan Sungai

PENYUSUN

PENYUSUN

Batas Amatan

Kesesuaian Lahan

Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

Berdasarkan peta potensi kesehatan disamping terlihat bahwa hampir seluruh lahan yang ada di Kota Muntilan berpotensi untuk dibangun sarana kesehatan. Lahan yang sesuai untuk sarana kesehatan adalah area yang berada dekat dengan prasarana jalan, permukiman, dan jaringan drainase. Sarana kesehatan harus dekat dengan prasana jalanSKALA untuk memudahkan masyarakat sehingga dapat diakses dengan kendaraan ORIENTASI PETA INSET publik maupun pribadi. Kemudian sarana kesehatan sebaiknya berada dekat dengan PENYUSUN permukiman agar masyarakat mudah untuk mendapatkan fasilitas kesehatan. Selain itu SUMBER sarana kesehatan juga perlu berada dekat dengan jaringan drainase untuk memudahkan untuk mendapat sumber air dan menyalurkan air limbah yang ada.

PETA POTENSI KESEHATAN KOTA MUNTILAN

1.2 Kilometers

ORIENTASI

PETA INSET

SUMBER

9159782.197869 9162427.523879

0.15

SKALA

0.3

SKALA

421649.994288 0

9163309.299216

PETA INSET

0.9

9162427.523879

0.6

9161545.748542

0.3

9161545.748542

0.15

9160663.973206

0

418868.565754

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

0.9

1.2 Kilometers

ORIENTASI

PETA INSET

Ü

9161545.748542

9161545.748542

45850 46388 45475 45910

Sempadan Sungai

Sungai

Sangat Sesuai

9161545.748542

421649.994288

Jalan

Batas Amatan

Kesesuaian Lahan

9160663.973206

Sungai

LEGENDA

419795.708599

9163309.299216

418868.565754

Kesesuaian Lahan

9163309.299216

9159782.197869

LEGENDA

Sungai

9162427.523879

9163309.299216

Batas Amatan

422577.137133

PENYUSUN

Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

.137133

9159782.197869

9160663.973206

U

9161545.748542

U

9160663.973206

1443

421649.994288

LEGENDA

.851443

8

420722.851443

PETA POTENSI PERMUKIMAN KOTA MUNTILAN

.851443

8

419795.708599

PENYUSUN

0

0.15

0.3

SKALA 0.6

PETA INSET

0.9

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

PETA INSET 1.2 Kilometers

ORIENTASI

0.9

1.2 Kilometers

ORIENTASI U

40


Trading City - Perdagangan 418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

Hasil overlay dari ketiga faktor tersebut kemudian menjadi daerah potensi perdagangan, dimana daerah yang paling sesuai merupakan daerah yang dekat dengan Jalan Pemuda dan beberapa daerah permukiman di sekitarnya. Kesesuaian lahan tersebut dipengaruhi oleh 3 faktor, yang pertama karena dekat dengan Jalan Pemuda karena mudahnya akses, yang kedua dekat dengan permukiman karena perdagangan umumnya mendekati konsumen, dan faktor ketiga adalah faktor jasa-jasa pendukung perdagangan seperti bank, kantor pos, dan koperasi yang dapat jauh lebih memudahkan kegiatan perdagangan. Batas Amatan

9163309.299216

9163309.299216

PETA POTENSI PERDAGANGAN KOTA MUNTILAN

Sungai Jalan

Sempadan Sungai

Kesesuaian Lahan 9162427.523879

9162427.523879

9161545.748542

9161545.748542

Sangat Sesuai Sesuai

Cukup Sesuai Tidak Sesuai

SKALA

0

0.15

0.3

0.6

0.9

1.2 Kilometers

ORIENTASI

PETA INSET

Ü

9160663.973206

PETA POTENSI PERDAGANGAN KOTA MUNTILAN

PENYUSUN

Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

9159782.197869

Sungai

PETA POTENSI PERDAGANGAN KOTA MUNTILAN

Jalan Sempadan Sungai

Kesesuaian Lahan 418868.565754

Sesuai

9162427.523879

419795.708599

420722.851443

Cukup Sesuai

421649.994288

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

Batas Amatan

9163309.299216

Sangat Sesuai

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

9159782.197869

422577.137133

45850 46388 45475 45910

SUMBER

Batas Amatan

9163309.299216

9160663.973206

U

Sungai Jalan

Tidak Sesuai

Sempadan Sungai

Kesesuaian Lahan Sesuai

9162427.523879

9161545.748542

Sangat Sesuai

Trading City - Pendidikan Cukup Sesuai

SKALA

0

0.15

0.3

0.6

Tidak Sesuai

0.9

418868.565754

1.2 Kilometers

419795.708599

ORIENTASI

PETA INSET

420722.851443

421649.994288

422577.137133

Ü

0.6

0.9

1.2 Kilometers

U

9160663.973206

9162427.523879

SUMBER

9159782.197869

Sangat Sesuai

9161545.748542

9159782.197869

Batas Amatan

Sangat Sesuai Tidak Sesuai 9162427.523879

SesuaiSesuai Cukup Sesuai Cukup Sesuai

419795

420722

.708599

421649

.851443

.994288

Sungai

9163309.299216

Kesesuaian Lahan .565754

Jalan Batas Amatan Sempadan Sungai

Sangat Sesuai Tidak Sesuai

Kesesuaian Lahan Sesuai

9162427.523879

9161545.748542

Sangat Sesuai Cukup Sesuai

SKALA 0.6

9159782.197869

9163309.299216

9159782.197869

PETA POTENSI PENDIDIKAN KOTA MUNTILAN

Sempadan Sungai

Tidak Sesuai

0.9

1.2 Kilometers

ORIENTASI

PETA INSET

Ü

9161545.748542

U

9160663.973206

0.15

0.3

0.6

0.9

1.2 Kilometers

ORIENTASI

Ü

PENYUSUN

45850 46388 45475 45910

SUMBER

Jalan

41

SKALA

0

Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

Sungai

0.3

Tidak Sesuai

U

PETA POTENSI PENDIDIKAN KOTA MUNTILAN

0.15

Cukup Sesuai

PETA INSET

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018 9160663.973206

9161545.748542

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

422577.137133

0

Sesuai

45850 46388 45475 45910

SUMBER

418868

Batas Amatan

Kesesuaian Lahan

PENYUSUN

Perencanaan Wilayah Bayudan Adji Kota Pratama 45912 Almira Nadia S. Departemen Teknik Arsitektur Perencanaan Jalu dan Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Fakultas Teknik Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Universitas Gadjah Mada Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila 2018

422577.137133

Jalan

Sempadan Sungai

Ü

46388 45475 45910

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

Sungai

ORIENTASI

PETA45850 INSET

Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

9160663.973206

SKALA

0.3

9163309.299216

0.15

9162427.523879

9161545.748542

9163309

.973206 9160663.299216

0

PENYUSUN

Berdasarkan peta potensi Pendidikan, dapat dilihat bahwa daerah yang sangat sesuai adalah daerah yang jauh dari pusat pertokoan (terutama di dekat jalan arteri sekunder). Hal tersebut dikarenakan konsep perencanaan tata guna lahan yang dipakai adalah konsep trading city sehingga penting untuk perencanaan tata guna lahan yang berfungsi sebagai sarana Pendidikan untuk jauh dari pusat pertokoan yang cenderung ramai dan dapat mengganggu konsentrasi dari kegiatan belajar mengajar. Selain itu, pada desa taman agung, selain jauh dari pusat pertokoan, daerah yang sesuai adalah daerah yang dekat dengan taman bambu runcing sebagai RTH yang dapat digunakan sebagai penunjang sarana Pendidikan. Dapat dilihat pula, pada daerah yang sangat sesuai pada kelurahan Muntilan selain jauh dari pertokoan, daerah yang sangat sesuai adalah daerah yang dekat dengan perpustakaan yang ada di kelurahan Muntilan.

PETA POTENSI PENDIDIKAN KOTA MUNTILAN

U

0

0.15

SKALA

0.3

0.6

PENYUSUN

PETA45850 INSET Almira Nadia S.

Bayu Adji Pratama 45912 Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

46388 45475 45910

0.9

1.2 Kilometers

ORIENTASI U

422577

.137133

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018


Trading City - Industri 418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

Berdasarkan peta potensi industri ini dapat dilihat bahwa area yang berpotensi untuk dibangun industri adalah area yang berada dekat dengan pusat kota, prasarana jalan, permukiman, dan sungai. Hal ini disebabkan karena industri harus tidak terlalu jauh dari pusat dan prasarana jalan untuk memudahkan industri tersebut menjual produk-produknya dan memudahkan akses dari dan menuju industri. Kemudian industri perlu dekat dengan permukiman agar industri tersebut mudah untuk mendapatkan tenaga keja dari penduduk sekitar. Tetapi hal ini juga bergantung pada jenis dan skala industri tersebut. Terdapat juga industri yang memilih untuk berada dekat dengan sumber bahan baku sehingga tidak dekat dengan pusat kota dan tidak berada terlalu dekat dengan permukiman maupun sungai agar tidak mecemari lingkungan sekitar.

PETA POTENSI INDUSTRI KOTA MUNTILAN

9163309.299216

9163309.299216

LEGENDA

Batas Amatan Sungai Jalan

Sempadan Sungai

Kesesuaian Lahan 9162427.523879

9162427.523879

9161545.748542

9161545.748542

Sangat Sesuai Sesuai

Cukup Sesuai Tidak Sesuai

SKALA

0

0.15

0.3

0.6

0.9

PETA INSET

1.2 Kilometers

ORIENTASI

Ü U

9160663.973206

9160663.973206

PETA POTENSI INDUSTRI KOTA MUNTILAN

PETA POTENSI INDUSTRI KOTA MUNTILAN

Jalan Sempadan Sungai

Sangat Sesuai 9162427.523879

Sesuai Cukup Sesuai

419795

LEGENDA 420722

.708599

421649

.851443

.994288

Batas Amatan

9163309.299216

418868

Kesesuaian Lahan

9159782.197869

9163309.299216

9159782.197869

Sungai

.565754

45850 46388 45475 45910

SUMBER

Batas Amatan

422577.137133

PENYUSUN

Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

LEGENDA

Sungai Jalan Sempadan Sungai

Tidak Sesuai

Kesesuaian Lahan

422577

.137133

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

Sesuai

9162427.523879

9161545.748542

Sangat Sesuai Cukup Sesuai

SKALA 0

0.15

0.3

0.6

Tidak Sesuai

0.9

1.2 Kilometers

ORIENTASI

PETA INSET

Ü

9160663.973206

9161545.748542

U

PENYUSUN

0

0.15

SKALA

0.3

0.6

0.9

PETA 45850 INSET

Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

46388 45475 45910

1.2 Kilometers

ORIENTASI

9160663.973206

9159782.197869

SUMBER Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang

Ü U

PENYUSUN

Perencanaan Wilayah dan Pratama Kota Bayu Adji 45912 Almira Nadia S. Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Fakultas Yosia TeknikAaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Universitas Gadjah Mada Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila 2018

45850 46388 45475 45910

9159782.197869

SUMBER

Open Street Map 2018 Google Earth 2018 Bappeda Kabupaten Magelang Perencanaan Wilayah dan Kota Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 2018

422577.137133

42


Proyeksi Guna Lahan 418868.565754

419795.708599

420722.851443

421649.994288

422577.137133

PETA PROYEKS KOTA M

9163309.299216

9163309.299216

LEGE Batas Amatan Sungai Jalan

Sempadan Sun

Proyeksi Guna Lah Perrmukiman 9162427.523879

9162427.523879

Komersil Instansi Pendidikan Kesehatan Industri

9161545.748542

9161545.748542

Lahan Hijau

SK 0

0.15

0.3

0.6

PETA INSET 420722.851443

421649.994288

422577.137133

9160663.973206

PETA PROYEKSI GUNA LAHAN KOTA MUNTILAN

9160663.973206

9

LEGENDA 422577.137133

PETA PROYEKSI GUNA LAHAN Sungai KOTA MUNTILAN

9163309.299216

420722

LEGENDA

Perrmukiman

Jalan

421649

.851443

Sempadan Sungai

Proyeksi Guna Lahan

Batas Amatan

Komersil

.994288

9162427.523879

419795

422577

Pendidikan

Perrmukiman

Kesehatan

Jalan

Komersil

Industri

Instansi

Lahan Hijau

Sempadan Sungai

Proyeksi Guna Lahan

Pendidikan 9161545.748542

Kesehatan

Perrmukiman

Industri

SKALA

Kota Muntilan yang awalnya memiliki luas terbangun seluas 4,97 km2, berdasarkan analisis Lahan Hijau Instansi kebutuhan lahan dari permukiman, sektor perdagangan, indutri, sarana Pendidikan dan ORIENTASI PETA INSET Pendidikan sarana kesehatan yang memiliki kriteria sesuai dengan konsep trading city, maka luas area U Kesehatan SKALA terbangun di Kota Muntilan semakin luas dengan penambahan sektor perdagangan, perIndustri mukiman, industri dan sarana Pendidikan, sedangkan tidak dibutuhkan penambahan saLahan Hijau rana kesehatan karena sarana kesehatan yang ada sudah dapat mendukung masyarakat ORIENTASI PETA INSET yang tinggal di Kota Muntilan. PENYUSUN

663.973206

0.3

0.6

0.9

0.15

0.3

0.6

0.9

Ü

0.15

0.3

0.6

0.9

Ü

1.2 Kilometers

Ü

U

Bayu Adji Pratama 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila

1.2 Kilometers

ORIENTASI

0

1.2 Kilometers

9160663.973206

0.15

PENYUSUN

U Adji Pratama Bayu 45912 Almira Nadia S. Jalu Risang Herawan 45921 Khalisha Meirilia K. Yosia Aaron Satria P. 46395 Margarettha Roselyn Chrysan Easter B. 45466 Aqila Salma Kamila 9159782.197869

0

PETA INSET

43

0

SKALA

9160663.973206

9161545.748542

9161545.748542

9162427.523879

Komersil

SUMBER

Open Stree Google E Bappeda Kabu

Perenc Departemen Te

Univ .137133

Instansi

Sungai 9162427.523879

9163309.299216

418868

.708599

9159782.197869

Sempadan Sungai

Proyeksi Guna Lahan

Batas Amatan

PETA PROYEKSI GUNA LAHAN Sungai KOTA MUNTILAN .565754

SUM

Jalan

LEGENDA

9159782.197869

422577.137133

PENY

Bayu Adji Pratama 45912 Jalu Risang Herawan 45921 Yosia Aaron Satria P. 46395 Chrysan Easter B. 45466

Batas Amatan

9163309.299216

421649.994288

45850 46388 45475 45910

SUMBER Open Street Map 2018 Google Earth 2018 45850 Bappeda Kabupaten Magelang 46388 45475 Perencanaan Wilayah dan Kota 45910Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada


9

LESSON LEARNED Berdasarkan analisis proyeksi penggunaan lahan dapat disimpulkan bahwa: •

Dalam merencanakan tata guna lahan di Kota Muntilan perlu merumuskan konsep pengembangan kota yang sesuai dengan potensi kota yang ada saat ini, kemudian konsep tersebut dijabarkan dalam kriteria-kriteria yang ada dan kriteria-kriteria yang ada dibagi menjadi dua, yaitu kriteria pendefinisi dan kriteria penghambat. Dalam merencanakan tata guna lahan di Kota Muntilan perlu melakukan proyeksi penduduk untuk mengetahui kebutuhan lahan di masa yang akan datang dan membandingkan kebutuhan lahan dengan ketersediaan lahan yang ada di Kota Muntilan.

Berdasarkan hasil proyeksi penggunaan lahan dapat disimpulkan bahwa: •

Dengan menggunakan konsep ‘Trading City’ di Kota Muntilan, potensi pengembangan permukiman, pendidikan, dan industri berada di dekat jalan dan di dekat komersial baik yang berskala lokal maupun regional.

Dapat disimpulkan bahwa perkembangan Kota Muntilan akan lebih terarah apabila menggunakan konsep ‘Trading City’, karena sesuai dengan peran Kota Muntilan itu sendiri sebagai kota perdagangan yang melayani baik kecamatan Muntilan maupun kecamatan-kecamatan di sekitarnya dan didukung dengan adanya jalan arteri yang menghubungkan Kota Muntilan dengan wilayah-wilayah di sekitarnya.

Terima kasih

44


Fr

Studio Muntilan



Cities have the capability of providing something for everybody, only because, and only when, they are created by everybody. -Jane Jacobs


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.