CMYK
Sudah Terdaftar di Dewan Pers.
Media Online: suaramedianasional.com
SuaraMedia NasionalCom
@smedianasional
Surat Izin Penerbitan Usaha Pers: SK Menkum Ham Nomor: AHU-62124.AH.01.01 Tahun 2013
Edisi 131 Tahun VI / 14 - 20 April 2014
Harga Rp 5.000,(Luar Kota+Ongkos Kirim)
Badan Usaha Pers “Selama UU No. 40 Tahun 1999 masih berlaku, ada kewajiban hukum, perusahaan pers yang belum berbadan hukum untuk diubah menjadi badan hukum. Tanpa perubahan, berarti pelanggaran terhadap Undang-Undang Pers”. Bagir Manan. Ketua Dewan Pers
Presiden Direktur Viva.co.id Anindra Ardiansyah Bakrie
Umar Desak Dewan Pers Panggil Ardi Bakrie Jakarta, SMN - Surat desakan mundur kepada jajaran pimpinan redaksi situs berita viva.co.id akibat memuat iklan ‘Coblos Jokowi’ yang dilancarkan Presiden Direktur Viva.co.id Anindra Ardiansyah Bakrie atau biasa disapa Ardi Bakrie masih berbuntut panjang. Bersambung halaman 11
Parkir RSUD Sidoarjo Belum ada Perbub
Drs. Joko Santoso, Kepala Dishub Kabupaten Sidoarjo
Sidoarjo, SMN Sudah hampir 9 bulan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang diberi kewenangan dalam mengelola keuangan termasuk parkir kendaraan di lingkungan rumah sakit. Namun hingga saat ini belum ada ketentuan hukum, baik itu peraturan
Ketua Dewan Pers, Bagir Manan, saat menyampaikan sambutan dalam puncak Hari Pers Nasional di Bengkulu, 9 Februari 2014.
Lebih Penting Bendera Aceh atau Kesejahteraan Aceh? Jakarta, SMN - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi meminta pemerintah Aceh tidak melulu membahas isu bendera Aceh. Dia menegaskan, hal terpenting yang harus diupayakan pemerintah Aceh adalah kesejahteraan rakyat Aceh. “Mengapa itu (bendera Aceh) yang harus ditonjoltonjolkan. Penting betul benderabendera seperti itu. Menurut saya lebih penting kesejahteraan,”
Bersambung halaman 11
Bersambung halaman 11
Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi
Wakasek SMPN 2 Sooko
Wakasek SMPN 2 Sooko Mojokerto Terkesan Otoriter Mojokerto, SMN - Terkait masalah LKS dan Seragam sekolah di SMNP 2 Sooko ini, kami mengkonfirmasikan kepada Kepala Sekolah sesuai dengan PP No. 17 Tahun 2010 tentang pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan dan lebih spesifik pada pasal 181 yang menyebutkan pendidikan tenaga kependidikan baik perorangan maupun kolektif dilarang menjual buku pelajaran bahan ajar perlengkapan bahan ajar dan pakaian seragam disatuan pendidikan dan buku penunjang (LKS).
1. Pembukaan Undang-Undang No. 40 Tahun 1999 menentukan perusahaan pers harus berbadan hukum (berbentuk badan hukum) tanpa menyebutkan jenis badan hukum tertentu, misalnya perseroan terbatas (PT). Menurut hukum, cq. undang-undang, ada bermacam-macam (jenis-jenis) badan hukum (PT, Koperasi, Yayasan, BUMN, BUMD, BH. Pendidikan). Di masa Hindia Belanda (sampai beberapa waktu setelah merdeka masih berlaku)
selain PT (waktu itu disebut NV sebagai singkatan dari Naamloze Vennootschap) yang diatur dalam KUHDagang (WvK), ada juga badan hukum lain yang diatur dalam IBW (Indische Bedrijfswet) dan ICW (Indische Comptabiliteitswet). Badan hukum menurut IBW, antara lain, seperti jawatan kereta api, perusahaan telegraf dan telepon, sedangkan badan hukum menurut ICW (undang-undang keuangan negara) yaitu perusahaan air Bersambung halaman 2
Tersangka Korupsi Bimtek DPRD Bojonegoro Belum Ajukan Penangguhan Penahanan Bojonegoro, SMN - Ter-sangka kasus dugaan korupsi dana Bimbingan Teknis (Bimtek) ilegal di DPRD Bojonegoro tahun 2012, Abdul wachid, yang ditahan di Rutan Medaeng sejak 18 Maret 2014 belum mengajukan penangguhan penahanan. Sampai saat ini, pihak kejaksaan juga belum menetapkan tersangka baru dalam kasus korupsi senilai Rp6 miliar itu Kasintel Kejari Bojonegoro, Nusirwan Sahrul mengatakan, sampai sekarang pihaknya belum menerima permohonan penanggu-han dari tersangka maupun kuasa hukumnya. Bersambung halaman 11
Warga Grebek Oknum Polisi 341 Pemegang IUP di Kalteng Belum Bayar Pajak Mesum dengan Pelajar Situbondo - Seorang oknum polisi digerebek diduga berbuat mesum. Polisi berinisial IS (42) itu kepergok bersama seorang gadis 16 tahun, yang masih berstatus siswi SMKN di Situbondo. Keduanya digerebek saat berada di rumah Jalan Argopuro Kelurahan Mimbaan Kecamatan Panji. Penggerebekan
Palangka Raya, SMN Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatatkan dari sebanyak 866 perusahaan pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Kalimantan Tengah, hanya sebanyak 525 yang bayar pajak “Dari 866 pemegang IUP, setelah kami validasi hanya ada 525 yang sudah mengantongi NPWP. Sisanya belum. Kalau Bersambung halaman 11
Ilustrasi
Bersambung halaman 11
Bersambung halaman 11
Ilustrasi
Pastikan Pileg Aman Bersambung halaman 11
Walikota dan Wawali Kota Sidak di Beberapa TPS “Semuanya relatif aman. Semua potensi kendala sudah diminimalisir oleh KPU dan Muspida. Saya mengucapkan terima kasih,” katanya.
TRIYO FEBRUANTORO BAMBANG WILAGA Wilayah Malang raya Wilayah Tulungagung/Trenggalek
Yang bersangkutan di atas setelah dilakukan pemanggilan beberapa kali dan sampai sekarang tidak ada respon. Maka Redaksi SKU SUARA MEDIA NASIONAL MEMBERHENTIKAN SECARA TIDAK HORMAT. Segala bentuk aktivitas Jurnalis yang mengatasnamakan SUARA MEDIA NASIONAL bukan lagi menjadi tanggung jawab REDAKSI atau bisa melaporkan kepada pihak yang berwajib.
Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar mengangkat kota suara di RS Bhayangkara guna membantu pasien memudahkan pencoblosan
Iklan / Langganan hubungi : Tlp. (0354) 691147, HP 081 231 515 435
Kediri, SMN - Wali Kota Abdullah Abu Bakar tak mau kecolongan dalam pemilihan legislatif (pileg) kemarin. Bersama Wakil Wali Kota (Wawali) Lilik Muhihbah, Abu mengajak para pejabat muspida berkeliling ke sejumlah lokasi pencoblosan untuk Bersambung halaman 2
Yang bernama diatas
WAHYU H.P. Bukan wartawan/Crew SKU SUARA MEDIA NASIONAL sejak Juni 2013 dan Redaksi tidak pernah membuatkan/menyuruh membuat proposal bantuan Kantor Biro di Kalimantan Selatan. Bila ada pihak yang merasa dirugikan dengan proposal bantuan tersebut, harap melaporkan kepada pihak yang berwajib.
Email: suaramedianasional@gmail.com
Etalase
2
Suara Media Nasional Edisi 131 / VI / 14 - 20 April 2014
Badan Usaha Pers Sambungan dari hal. 1 minum. Dalam ICW pula kita menemukan penegasan bahwa negara, adalah badan hukum. Di masa Hindia Belanda, ada pula badan hukum khusus untuk gereja (kerkstaat). Demikian, sekedar mengenali aneka ragam badan hukum yang ada dan pernah ada di Indonesia. Pada saat inipun ada berbagai undangundang Badan Usaha Pers Oleh Bagir Manan, Ketua Dewan Pers yang mengatur badan hukum di tanah air kita. Ada UU PT, UU Koperasi, UU Yayasan, UU BUMN, dan BUMD, UU Perguruan Tinggi. Suatu ketika (sebelum diubah menjadi PT), perusahaan minyak Pertamina, merupakan badan hukum tersendiri. 2. Praktek Badan Usaha Pers Setiap tahun, Komisi Penelitian, Pendataan, dan Ratifikasi Pers (Dewan Pers) melakukan antara lain pendataan perusahaan pers. Diperoleh data, belum semua perusahaan pers berbadan hukum. Masih ada yang berbentuk Firma (Fa) atau CV (Commanditer Vennootschap). Baik menurut hukum maupun doktrin, Fa dan CV di Indonesia hingga saat ini bukan badan hukum. Dengan demiki-an, secara formal, perusahaan pers semacam ini belum memenuhi ketentuan UU No. 40 Tahun 1999. Persoalannya: “Apakah memang harus berbadan hukum dan mengapa harus berbadan hukum?”. (diuraikan di bawah). 3. Perusahaan Pers Harus atau Tidak Harus Berbadan Hukum Ada etikad baik, pembentuk UU No. 40 Tahun 1999 mengharuskan perusahaan pers berbentuk badan hukum (sudah semestinya): Pertama; per definisi: “Perusahaan adalah kegiatan ekonomi untuk
mencari atau memperoleh laba atau keuntungan”. Satu-satunya motif perusahaan adalah motif ekonomi dan motif ekonomi tidak lain mencari dan memperoleh laba. Perusahaan pers sebagai perusahaan (bedrijf, interprise) tidak mungkin luput dari motif itu. Lebih-lebih lagi, perkembangan pers sebagai industri atau sebagai usaha ekonomi. Kedua; bentuk badan hukum, akan memberikan kedudukan hukum dan pertanggungjawaban hukum yang lebih pasti. Hubungan hak dan kewajiban, baik kedalam maupun keluar lebih memiliki dasar dan kepastian. Hal ini akan lebih menjamin perusa-haan pers melaksanakan hak dan kewajiban hukum yang tidak akan merugikan pihak lain. Lebih lanjut, bentuk badan hukum diharapkan memberi kepercayaan (trust) yang lebih besar pada suatu perusahaan pers. Ketiga; bentuk badan hukum memberi dasar yang lebih kuat suatu perusahaan pers berkembang sebagai suatu perusahaan yang manageble, ekonomis, efektif dan efisien. Bagaimana kenyataan yang dihadapi? Pertama; perkembangan teknologi jurnalistik dan jurnalisme 4. Pilihan Bentuk Badan Hukum Pers Sebelum mencatat kemungkinan bentuk-bentuk badan hukum pers, perlu terlebih dahulu diingatkan (kembali) mengenai hal-hal berikut: Pertama; mengenai katagori badan hukum yang dibedakan antara badan hukum publik (publiek rechtspersoon, public corporation atau public legal person atau public legal entity) dan badan hukum keperdataan atau badan hukum privat (privaat rechtspersoon, private legal person atau private legal entity). Badan hukum keperdataan
didirikan oleh perorangan (oleh orang atau oleh badan hukum publik atau privat), diatur dan tunduk pada hukum keperdataan dalam arti luas (hukum perdata, dan hukum dagang). Badan hukum publik didirikan oleh badan publik (negara, badan-badan publik otonom), diatur dan tunduk pada hukum publik untuk melaksanakan tugas-tugas publik (state functions). Kedua; badan hukum adalah subyek hukum (pembentuk hak dan kewajiban hukum) terlepas (terpisah) dari pendiri, anggota, atau
bagian dari organisasi publik atau privat, dan tidak ada motif mencari laba. Termasuk kriteria ini adalah pers kampus yang merupakan bagian organik dari univer-sitas (sekalipun otonom), kegiatan jurnalistik tetap oleh perorangan, seperti website atau media online perorangan. Yang perlu diatur adalah sistem pengendalian dan tanggung jawab agar disatu pihak dijalankan dengan kriteria-kriteria jurnalistik, kewajiban mematuhi kode etik (seperti Pedoman Media Siber yang dibuat Dewan Pers bersama
jawab). (2) Karena tidak ada kewaiban hukum memenuhi kriteria-kriteria yang harus dipenuhi (menurut undang-undang), mudah sekali disalah-gunakan sebagai satu usaha coba-coba, keisengan, atau alat melakukan perbuatan dengan etikad buruk (ter kwader trouw, bad faith). Apalagi ditopang oleh wartawan abal-abal dan lain-lain semacam itu. Ketiga; berbentuk badan hukum. Ada beberapa pilihan. (1) Perseroan Terbatas (PT). Pada saat ini, PT merupakan bentuk
“If the media are to be free from government, they have to be organized as a market, not a state, system, and if they are to serve fully democracy, the should be staffed by professionalis seeking to be accurate, impartial and informative”. (James Curran, Media And Democracy, Routledge, 2011) penyerta (penanam modal). Ketiga; badan hukum mempunyai kekayaan sendiri, terpisah dari kekayaan pendiri, anggota, atau penyerta/penanam modal. Keempat; pengurus badan hukum hanya sebagai wakil atau mewakili (di dalam atau di luar pengadilan). Karena itu tidak bertanggung jawab atas perbuatan yang dilakukan oleh atas nama badan hukum, kecuali dapat dibuktikan pengurus bertindak ketika badan hukum belum disahkan, atau bertindak melampaui wewenang, atau mencari keuntungan pribadi dari kegiatan (usaha) badan hukum. Untuk menampung berbagai ke-nyataan seperti perkembangan citizen journalism, pers kampus (pers mahasiswa), kapasitas permodalan, peru-sahaan pers dapat memilih berbagai bentuk badan usaha sebagai berikut: Pertama; tidak merupakan badan usaha karena merupakan
penyelenggara media siber). Kedua; badan usaha yang tidak berbadan hukum baik perorangan (maatschap) atau persekutuan dagang (Firma atau CV). Walaupun tidak berbadan hukum (maatschap, atau CV) adalah badan usaha yang bersifat ekonomi (motif memperoleh laba). Bentuk badan usaha ini untuk menampung keinginan (hasrat) jurnalistik tanpa memerlukan modal yang terlalu besar dan mungkin sekedar untuk memenuhi kebutuhan (media) lokal. Namun ada resiko: (1) Tidak ada pemisahan dengan kekayaan pribadi pemilik atau semua anggota persekutuan. Setiap kewajiban ekonomi (keuangan) terhadap pihak kedua atau ketiga akan mengenai juga kekayaan pribadi dan pertanggu-ngan renteng (hoofdelijk aansprakelijkheid) yaitu setiap peserta bertanggung jawab atas seluruh kewajiban perusahaan (tidak ada pembatasan tanggung
yang lazim dikalangan perusa-haan pers dan merupakan badan usaha yang berkarakter dan bertujuan ekonomi. Walaupun demikian, sebagai perusahaan pers, wajib menjunjung tinggi fungsi dan tujuan pers sebagai sarana publik. Tanggung jawab yang terbatas (terbagi atau tidak terbagi atas saham) memperkecil resiko pendiri atau peserta. Peluang berkembang lebih besar, apalagi kalau sejak semula telah ditopang modal yang cukup atau besar (secara statuter, modal dasar atau modal statuter secara formal tidak terlalu besar). Bentuk PT lebih mudah meraih kepercayaan publik seba-gai badan usaha yang bersungguh-sungguh, disertai pertanggungjawaban yang jelas. (2) Koperasi.Koperasi juga usaha yang bersifat ekonomi. Tetapi tidak sekedar bentuk badan usaha ekonomi. Koperasi menurut UUD 1945 dan cita-cita koperasi, adalah sebuah gerakan ekonomi dan sosial
rakyat (bukan pemilik modal). Bahkan mengandung pula makna politik. Koperasi sebagai gerakan adalah usaha perubahan ekonomi, sosial, bahkan politik. Bung Hatta mengajarkan, koperasi adalah juga wadah pendidikan politik yaitu wadah menanam tanggung jawab bersama, melaksanakan kedaulatan rakyat secara sehat (pimpiinan koperasi di-pilih secara bergilir). Diberbagai negara (seperti di Belanda, negara-negara Skandinavia) menunjukkan prestasi yang sangat bagus. Mungkinkah koperasi menjadi wadah perusahaan pers? Sangat mungkin. Koperasi adalah badan hukum dan tata cara mendirikan sederhana. Sejak awal koperasi mengharuskan partisipasi orang banyak (pendiri minimal 22 orang). Badan hukum koperasi dapat lebih menjamin misi idiil pers sebagai sarana publik, dan ber-kembang serentak, baik sebagai sarana ekonomi maupun sosial. Sayang sekali, saya belum per-nah mendengar perusahaan pers yang berbentuk koperasi (mungkin saya salah). (3) Yayasan. Suatu usaha atau kegiatan pers yang semata-mata bersifat sosial, keagamaan, atau kemanusiaan dapat menggunakan bentuk yayasan. Sesuai dengan ketentuan undang-undang, kalau ada pers dimiliki atau diterbitkan yayasan, tidak boleh bersifat komersial. Tetapi apabila penerbitan itu secara substantif sangat berwibawa (memiliki otoritas) dapat memperoleh kompensasi (bukan harga ekonomi) yang memadai. Pada saat ini cukup banyak yayasan atau perkumpulan (politik, sosial, ekonomi) yang memiliki penerbitan, tetapi tidak diberi makna sebagai kegiatan pers. Bagi mereka tidak berlaku perlindungan dan jaminan serta kewajiban yang diatur dalam kode etik pers dan peraturan
perundang-undangan (?). 2. Penutup Secara normatif, ada pilihanpilihan badan hukum perusahaan pers (tidak hanya PT). Tetapi secara sosiologis (kenyataan), PT yang paling umum dipergunakan. Sebaliknya, Undang-Undang Pers tidak membuka peluang perusahaan pers yang tidak berbadan hukum. Selama UU No. 40 Tahun 1999 masih berlaku, ada kewajiban hukum, perusahaan pers yang belum berbadan hukum untuk diubah menjadi badan hukum. Tanpa perubahan, berarti pelanggaran terhadap Undang-undang Pers. Bagi perusahaan pers yang masih misalnya berbentuk Fa atau CV berubah menjadi badan hukum seperti PT lebih memungkinkan, antara lain, perubahan daripertanggungjawaban tidak terbatasmenjadi pertanggungjawabanterbatas. Namun perlu pula dipikirkan, kemungkinan pers perorangan atau pers yang berkaitan dengan suatu satuan publik (seperti pers kampus), perlu mendapat wadah yang tepat baik untuk kepastian, pertangungjawaban, maupun untuk perkembangan. Menutup catatan ini, barangkali ada baiknya memperhatikan kutipan dari James Curran di atas dengan terjemahan bebas sebagai berikut: “Sekiranya media itu harus bebas dari pemerintah, maka harus diselenggarakan menurut (berdasarkan) sistem pasar bukan sistem (yang ditentukan) negara. Apabila dimaksudkan sepenuhnya sebagai sarana demokrasi, maka harus diselenggarakan oleh pekerja profesional yang bekerja secara akurat, imparsial, dan informatif”. (sumber: Bulletin Etika Dewan Pers Edisi November 2013 dan Desember 2013)
Pantau Pileg Kota Kediri Sambungan dari hal. 1
Walikota dan Wakil Walikota Kediri bersama warga
Penerbit: PT. SUARA MEDIA NASIONAL Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menkum Ham Nomor: AHU-62124.AH.01.01 Tahun 2013.
memastikan kelancaran pileg. Pantauan SMN, rombongan yang sebelumnya berkumpul di pemkot berangkat ke RS Bhayangkara sekitar pukul 10.00. Begitu tiba, Abu, Ning Lik, dan sejumlah pejabat muspida langsung menuju ruang perawatan pasien. Terutama para pasien yang kemarin tengah mencoblos di rumah sakit. Satu per satu ruangan yang ada di rumah sakit dicek langsung. Saat itulah, Kajari Amiek Mulandari melihat ada kotak suara dari kardus yang dibawa petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) yang belum disegel. “Alhamdulillah tadi diingatkan bu Kajari dan langsung disegel,” kata Abu yang kemarin bersama Dandim 0809 Letkol Inf Heriyadi, Kapolresta AKBP Budhi Herdi Susianto, Dan-
brig 16 Letkol Inf Nefra Firdaus, dan Danyonif 521 Mayor Imam Purnomo Hadi. Berdasar pantauan yang dilakukan, Abu menyebut pelaksanaan pileg kemarin relatif berjalan lancar. Meski ada beberapa pasien yang tidak bisa mencoblos karena tak membawa formulir A5 dan C6, Abu menyebut mereka tetap bisa mencoblos usai pukul 12.00. “Semuanya relatif aman. Semua potensi kendala sudah diminimalisir oleh KPU dan Muspida. Saya mengucapkan terima kasih,” katanya. Dengan fasilitasi yang dilakukan oleh KPU dan pemkot, Abu berharap pileg berjalan lancar dan aman. Tak hanya itu, dia berharap jumlah golput bisa ditekan dalam pilleg tahun ini. Sementara itu, selain mengun-
jungi RS Bhayangkara, kemarin rombongan forum musyawarah pemimpin daerah (forpimda) ini juga mengunjungi sejumlah lokasi lainnya. Di antaranya, TPS di Kelurahan Semampir, dan TPS khusus di lembaga pemasyarakatan (lapas) kelas IIA Kediri. Di TPS Semampir, Abu mengecek langsung persiapan di dalam TPS. Di depan anggota KPPS, Abu memberi dukungan agar mereka bisa menjalankan pemungutan suara hingga tuntas. “Saya khawatir penghitungan nanti bisa sampai larut malam atau dini hari. Pak Lurah, tolong disediakan teh atau kopi. Kalau nggak ada anggaran, minta ke saya,” candanya sambil melirik ke arah Lurah Semampir Haryono. (hms/adv/kan) Walikota dan Wakil Walikota Kediri saat sidak di TPS Semampir
Perusahaan : CV. SUARA MEDIA GROUP. Kantor Pusat: Dsn Temboro Ds. Plaosan Kec. Wates Kabupaten Kediri, Jawa Timur Kantor Redaksi: Jl. Durian (Ruko PG Pesantren) Pesantren - Kota Kediri, Jawa Timur Telp./Fax: (0354) 691147 Penanggung Jawab & Penasehat Hukum I: Tjutjut Suliyatno, SH. Kantor Advokat: Jl. Slamet Riyadi No. 29/67 Kota Kediri Penasehat Hukum II: Arif Wijanarko SH. Dewan Penasehat: KH. Drs. Imam Yahya Malik/ Gus Yahya (Ponpes Al Makruf Kedong Lo Kediri), Noura Dian Hartaronya, SE (Anggota Komisi 6 DPR RI), Drs. Ali Rohmad M.Pd, Sodiq Sudiran Atmojo, Henry Cahyono S. Soroso, Farid Makruf, SE, ST, DR. H.S. Adi Suparto. Komisaris Utama: Winarti. Komisaris II: Dian Prasetyo. Direktur Utama: Kanti Wiyoto. Direktur II: Edit Suwantara, SE. Direktur III: Agung Budiarto. Pimpinan Redaksi: Kanti Wiyoto. Wakil Pimred: Yon Taufik Hidayat. Bendahara : Surono, M. Irfan Amrulloh, Hj. Mintarti, ST. Dewan Redaksi: Kanti, Winarti, Dian Prasetyo. Redaktur Pelaksana: Agung Budiarto, Adi Prijanto, Drs. Muh. Ma’ruf MQ. Humas: Futi’ah SE, Abdul Rozaq, SH. Pimpinan Korlip: Drs. Widji Soeratno MM MBA. Kordinator Liputan: Syamsudin. Fotografer: Wendy Eko Winarto. Manager Marketing: M. Edy Fathurokim. Marketing: Guntur Samsul Hadi ST, Anindita Absari.
Crew dan Wartawan: Kota/Kab. Kediri: Agus Wiyono (Kabiro), Joko D., Susi, Johan Wahyudi, M. Ali Faizin, Supriyono, Prijo Atmodjo, Akhmad Afandi. Nganjuk, Bojonegoro: Rambu Magdalena, Joko Kustono, Kristian, Jonas. Suara Blitar: Ummu Chairu Wardani, Irul, Sri Sulistyoningsih, Agus Imam S. Biro Tulungagung/Trenggalek: Dian Prasetyo, Wartawan: Rudi L. Wartawan Surabaya, Sidoarjo: Slamet, Muhamad Besari. Pasuruan: Fikri Setiawan. Bangkalan, Sampang, Pamekasan:Wahyudi Hermawan, Amiruddin. Tuban, Lamongan, Gresik: M. Zainus, SH (Kabiro), Susiati, Kusaeri/Kandek, H. Musa SH MH, Sugianto. Jombang: Slamet W, Puji, Bambang Mardiono, Agus W. Mojokerto: Gunadi. Kabiro Kota/ Kab Madiun, Magetan, Ngawi: Drs. Suyanto. Madiun Kota/Kab: J. Kustono. Magetan, Ngawi: Heri Aprianto. Pacitan: Yon Taufik Hidayat. Banyuwangi: Misjan, Aripin, Arief Suparman. Malang Raya: C. Junaedi (Kabiro), Fajar Pratomo, Khalid. Kota/Kab. Probolinggo, Lumajang: Edi Sunarko RD (Kabiro). Jember: Rambu Magdalena. Bondowoso, Situbondo: Khairunazi/Yusi. Perwakilan Bali: B. Wirawan. Biro Jawa Barat, Jakarta; Ahmad Faisholihin. Perwakilan Jawa Tengah: Mulyono RS. Perwakilan Maluku: Yohanes. Perwakilan Kalimantan Tengah: Mandau Suwandi. Biro Gunung Mas: Leuntung I Dehes. Perwakilan Sumareta Selatan: Hasan Bakri. Kabiro Kota Lubuklinggau, Kab. Musi Rawas: Abu Hasan Penanggungjawab: Azhari. Perwakilan Kepulauan Riau: Ekowanto. Biro Kota Batam: Asriaadi, ST. Perwakilan Sulawesi Utara: Kurnelius. Perwakilan Propinsi Jambi: Sugianto. Desain/Layout: Irul. No. Rekening BRI Cabang Wonorejo Kecamatan Wates Kabupaten Kediri. No. 6271-01-000106-50-4. A/N. Winarti. No. Rekening Bank Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No. 0782015257. A/N: Winarti. Website: Kanti Wiyoto www.suaramedianasional.com. / suaramedianasional.blogspot.com. Email: suaramedianasional@gmail.com. Percetakan PT. Citra Cetak Pratama Sidoarjo. Isi diluar tanggungjawab percetakan. Kantor Biro Ponorogo: Jl. Basuki Rahmat No.17 A Ponorogo, contact person: 081231515435. Dewan Penasehat: Trimo. Kabiro: Ir. Prayudi Bahagia RW. Wartawan: Anny Hidayati, Tri Purwanto Budi Wiyono. Waspadai Wartawan Suara Media Nasional yang memegang Kartu Pers yang namanya tidak tercantum dalam BOK REDAKSI bukan tanggung jawab Redaksi. Bila Anda ingin berlangganan, Keluhan serta informasi. Bisa mengirim surat untuk redaksi kami, kirim dengan identitas diri ke Kantor Pusat “SUARA MEDIA NASIONAL” di Dusun Plaosan Desa Plaosan Kecamatan Wates Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Telp/Fax. (0354) 691147, 081231515435, 081234225711, 085645867811. Kami hanya memuat iklan berdasarkan order yang masuk dari pemasang iklan dan bila mana ada iklan yang tidak termuat harap menghubungi kantor redaksi “SUARA MEDIA NASIONAL”.
Harga iklan: 1 Halaman (325x513 mm) Warna Rp 15.000.000., Hitam Putih Rp 12.000.000. 1/2 Halaman (325x256 mm) Warna Rp 10.000.000. / Hitam Putih Rp 8.000.000. 1/4 Halaman (325x128 mm) Warna Rp 7.500.000. / Hitam Putih Rp 5.000.000. 1/8 Halaman (325x64 mm) Warna Rp 3.000.000. / Hitam Putih Rp 2.000.000. Iklan Kartu Nama (85x56 mm) Warna Rp 1.000.000,- / Hitam Putih Rp 750.000. Iklan Warna: Rp 12.000/mmk, Iklan Hitam Putih: Rp 8.000/mmk.
KEDIRI RAYA
Suara Media Nasional
Dari Kediri untuk Indonesia
Edisi 131 / VI / 14 - 20 April 2014 Goa Selomangleng Kediri
3
Simpang Lima Gumul Kediri
Sabtonoko Terima Adiupaya Puritama 2013 Kediri, SMN - Kemenpera berikan Penghargaan Adiupaya Puritama 2013 kepada Sabtonoko Kepala Desa Canggu Kecamatan Badas Kabupaten Kediri. Penghargaan ini diberikan 18 Desember 2013 di Jakarta bertepatan dengan acara HUT perumahan rakyat yang diserahkan langsung oleh Menpera Djan Faridz. Keberhasilan program ini buah kerja keras Saptonoko atas perannya sebagai tokoh penggerak perumahan swadaya di Desa Canggu melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Kemenpera. Jumlah penerima BSPS sebanyak 340 rumah dengan bantuan tiap rumah sebesar Rp 6. 000.000. Dana tersebut digunakan
untuk menstimulasi pembanguan perumahan layak huni bagi masyarakat Desa Canggu. Suatau kebanggaan tersendiri bahwa Saptonoko merupakan perwakilan dari Pem.Kab Kediri, satu satunya Kepala Desa dari Jawa Timur yang menerima penghargaan ini. Hal ini menunjukkan bahwa Pemkab. Kediri berhasil dalam melaksanakan program Pembangunan perumahan masyarakat pedesaan. Atas capaiannya itu, pada tanggal 10 April 2014 Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno mengundang Saptonoko ke Wisma Tamu Pem.Kab. Kediri. Pada kesempatan tersebut Bupati memb-
erikan ucapan selamat kepada Saptonoko dengan disaksikan oleh Camat Badas . Bupati berharap besar pada Saptonoko untuk tidak berhenti dalam mengembangkan kesejahteraan masyarakat desanya, apalagi Desa Canggu mempunyai potensi wisata yang dapat diandalkan. Desa Canggu dikenal sebagai Desa Wisata yang mempunyai obyek wisata andalan antara lain wisata alam Terowongan Kuno Sungai Bawah Tanah, Pemandian alam, Sumber Air, sentra pembibitan lele, baby Nila dan penghasil buah Sawo. Potensi potensi tersebut untuk dikembangkan dan terus berbuat lebih baik untuk kesejahteraan dan
Bupati Haryanti saat menerima Kemenpera dan Sabtonoko (kiri). Sabtonoko saat menerima Adiupaya Puritama 2013 dari Kemenpera (kanan)
kemajuan masyarakat di Pedesaan. Untuk mendukung percepatan
perekonomian disarankan adanya pusat bisnis seperti pasar tradisional
yang tertata rapi dan bersih sehingga menarik konsumen untuk berbelanja
dengan nyaman. Imbuh Bupati. (hms/adv/kan)
Bupati dan Wakil Bupati Kediri
Nyoblos Bersama Keluarga Bupati Haryanti saat melakukan pencoblosan bersama suami (foto atas), dan Wakil Bupati Masykuri yang juga melakukan pencoblosan bersama isteri (foto bawah) di TPS 10 dan 11 Desa Sukorejo Kecamatan Ngasem,.
Kediri, SMN - Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno didampingi Suami bersama putra putrinya menggunakan hak Politiknya dalam Pemilu Legislatif 2014 datang lebih awal dan mendapatkan urutan pertama di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 10 Desa Sukorejo Kecamatan Ngasem. Rabu (9/4). Setelah menggunakan hak suaranya dan menandai jarinya dengan tinta Bupati tidak langsung
pulang namun masih menyempatkan diri berbaur dengan warga lainnya sambil melihat situasi keamanan yang berlangsung di TPS. Dalam waktu yang hampir bersamaan Wakil Bupati Kediri Drs. H. Masykuri, MM didampingi Istri menggunakan hak suaranya di TPS 11 Desa Sukorejo Kec. Ngasem. Sementara itu, ketika dimintai komentarnya, Wakil Bupati Kediri Drs. H. Masykuri, MM meng-
harapkan masyarakat Kab. Kediri menggunakan hak politiknya sesuai dengan kata hatinya dan jangan menggadaikan suara dengan uang serta jangan takut dengan intimidasi. Selamat bagi masyarakat Kabupaten Kediri yang telah melaksanakan pemilu legislatif 2014, semoga mendapatkan wakil wakil yang amanah untuk membawa Kabupaten Kediri menjadi lebih baik. (hms/adv/kan)
Kota Kediri Masuk Nominator Pro Poor Award Jawa Timur 2014 Kediri, SMN - Kota kediri lolos sebagai salah satu nominator Pro Poor Award Jawa Timur 2014 dalam kategori perseorangan. Masuknya Kota Kediri sebagai nominator Pro Poor Award Jawa Timur dipastikan setelah tim juri melakukan kunjungan ke Kota Kediri, Kamis (10/4). Wakil Walikota Kediri Lilik Muhibbah S.SosI, MpdI, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kediri Ferry Silviana Feronica dan seluruh SKPD menerima langsung Tim penilai yang dikoordinasi oleh Susanti Widyastuti, MT Tim beserta anggotanya di ruang Kilisuci Kota Kediri. Ketua tim Pro Poor Award Susanti Widyastuti, MT mengatakan bahwa tujuan dari Pro Poor Award tersebut adalah untuk mendorong
tumbuhnya komitmen dan kesadaran pemerintah, masyarakat serta stakeholder di kabupaten/kota agar lebih peduli terhadap penanggulangan kemiskinan, merangsang masyarakat atau kelompok masyarakat untuk berperan aktif dalam program penanggulangan kemiskinan, dan menjadi media tukar informasi dan pelaksanaan program penanggulangan kemiskinan yang dilaksanakan oleh antar kabupaten/kota. Susanti menambahkan bahwa dalam Pro Poor Award ini terdapat tiga kategori sasaran penilaian yaitu Kategori Pemerintah Kabupaten dan Kota, kategori kelembagaan non pemerintah, dan yang terakhir kategori perseorangan.” Di Kota Kediri ini yang lolos penilaian
admisistrasi yakni untuk kategori perseorangan,” ujarnya. Wakil Walikota Kediri Lilik Muhibbah dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada tim penilai Pro poor Award 2014. Ning Lik panggilan akrab Lilik Muhibbah, juga mengucapkan terima kasih kepada Tim yan telah memilih Kota Kediri sebagai salah satu nominasi dalam Pro Poor Award 2014. “Saya ucapkan terimakasih kepada tim juri yang telah memilih Kota Kediri sebagai salah satu nominasi Pro Poor Award kategori perseorangan,”kata Ning Lik dihadapan Tim Juri Pro Poor Award 2014. Usai acara penyambutan Tim Juri Pro Poor Award, Ning Lik
mengajak tim juri untuk meninjau perusahaan konveksi toko baju Aqidah Collection milik Ibu Masykurun di Kelurahan Jamsaren, Kecamatan Pesantren yang termasuk seseorang yang berjasa bagi Kota Kediri dalam pengentasan kemiskinan. “Ibu Masykurun tidak seperti manusia normal pada umumnya, beliau penyandang disable. Namun karena semangatnya dalam meraih kesuksesan patut dijadikan teladan. Beliau kini telah memiliki 12 usaha konveksi dan telah menyerap beberapa tenaga kerja yang sebagian besar juga penyandang disable,” Jelas Ning Lik kepada Tim Juri. Menurut Ning Lik, bahwa Ibu Masykurun atau yang lebih dikenal
dengan Ibu Yuyun mempunyai warga binaan yang juga penyandang disable yang dua diantaranya berada di kelurahan Singonegaran dan Kelurahan Burengan. Begitu tiba di kediaman Ibu Yuyun, Ketua Tim langsung mendapatkan kalung rangkaian bunga melati dari Ibu Yuyun dan disambut dengan peragaan busana khasAqidah Collection. Setelah itu, Tim segera melakukan peninjauan di tempat produksi Aqidah Collection yang sebagian besar karyawannya adalah penyandang disable. Peninjauan dilanjutkan ke rumah warga binaan di Kelurahan Singonegaran dan Kelurahan Burengan Kota Kediri. Tim juri terlihat puas degan peninjauan tersebut. (har/hms/adv)
Tim juri Pro Poor Award Jawa Timur 2014
Temukan Titik Nol, Pemkot Akan Lanjutkan Proyek Multi Years Tanpa Korupsi Kediri, SMN - Pemerintah Kota Kediri bertekad akan melanjutkan beberapa Proyek Multi Years yang saat ini masih terhenti, tekad melanjutkan proyek multi years ini disampaikan langsung oleh Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar kepada Suara Media Nasional. Lebih lanjut, Abdullah Abu Bakar menjelaskan bahwa seluruh proyek proyek di kota Kediri akan dilanjutkan setelah ditemukan titik nol yang menjadi batas proyek yang dilaksanakan pada masa kepemimpinan Walikota sebelumnya, yakni Samsul Azhar dan Kepemimpinan oleh walikota baru yang menjabat saat ini. Dijelaskan Abdullah Abu Bakar, karena proyek multi years dilakukan di era dua kepala daerah harus jelas titik awal masing-masing. “Nanti nol persen saya tentu akan diaudit lagi untuk dinilai,” jelasnya. Mas Abu sapaan akrab Abdul-
Politehnik Kediri
lah Abu Bakar, mengungkapkan bahwa tekad melanjutkan proyek multi years ini adalah demi kepentingan masyarakat kediri, sehingga sangat disayangkan jika proyekproyek yang ada di kota kediri dibiarkan macet dan mangkrak. Sementara titik nol inilah yang menjadi
awal pelaksanaan proyek dimasa Mas Abu, sehingga hal ini sangat penting jika suatu saat ada pemeriksaan audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan . “Menentukan titik nol ini sangat penting, karena ini nanti yang membedakan mana proyek yang sedang
Jembatan Brawijaya
dikerjakan pada kepemimpinan saya dan mana proyek yang telah dikerjakan pada masa kepemimpinan walikota sebelumnya,” jelas Mas Abu. Selanjutnya, Mas Abu mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan pendataan
dan koordinasi dengan seluruh satker di jajaran pemerintah Kota Kediri untuk menentukan titik nol tersebut. Diharapkan melalui Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pertengahan semester mendatang, seluruh proyek
RSUD Gambiran II
akan segera bisa dilanjutkan. Tetap dengan semangat jargon Menata Kota Kediri Tanpa Korupsi, Mas Abu berharap apa yang akan dilakukan bisa memberi manfaat bagi masyarakat kota kediri. Terutama proyek multi years yang saat ini macet akan segera bisa dituntaskan pada masa kepemimpinan Mas Abu. Perlu diketahui, Tiga proyek multi years yang menelan anggaran ratusan miliar dimulai pada awal kepemimpinan Wali Kota Kediri dr Samsul Ashar. Proyeknya terdiri RS Gambiran 2 yang menelan anggaran Rp 220 miliar, Jembatan Brawijaya dianggarkan Rp 66 miliar dan Kampus Politeknik Kediri dianggarkan Rp 88 miliar.
Pencapaian ketiga proyek itu saat ini baru selesai antara 80 persen - 90 persen. Dua dari tiga proyek multi years telah dibidik aparat penegak hukum. Proyek Jembatan Brawijaya kasusnya kini ditangani penyidik Disreskrimsus Polda Jatim dan proyek RS Gambiran 2 ditangani Kejaksaan Negeri Kota Kediri. Pemkot Kediri telah memutus kontrak ketiga rekanan yang selama 4 tahun terakhir menangani pembangunan proyek multi years. Yakni PT Makasar Konstruksi Indonesia (MKI) yang menangani pembangunan RS Gambiran 2. Proyek rumah sakit yang kini terhenti baru selesai sekitar 80 persen. Sedangkan Jembatan Brawijaya yang dibangun PT Fajar Parahyangan (FP) pembangunannya baru rampung 80 persen. Sementara Kampus Politeknik Kediri tendernya dimenangkan PT Nugraha Adi Taruna (NAT) pembangunannya baru rampung 90 persen. Pemkot Kediri juga telah memutus kontrak PT FP dan NAT. Pemkot Kediri sempat menganggarkan penyelesaian ketiga proyek dengan mengajukan tambahan anggaran Rp 80 miliar. Namun anggaran itu dicoret dan dibatalkan dari draf penganggaran belanja pembangunan 2014 di Kota Kediri. (har/hms/adv)
POTRET
4
Trenggalek, Tulungagung, Pamekasan, Malang, Lumajang
Bupati dan Wabup Trenggalek Pantau Pelaksanaan Pileg 2014
Bupati Mulyadi saat meninjau salah satu TPS di Trengglaek
Trenggalek, SMN - Rabu, 9 April 2014 rakyat Indonesia secara serentak menggunakan hak pilihnya untuk memilih para calon legislatif yang nantinya akan mewakili mereka di parlemen.Hasil pemilihan umum hari ini akan sangat berpengaruh dalam pemilihan Presiden mendatang. Pasalnya, jumlah kursi yang didapat partai akan bisa menen-
tukan langkah-langkah strategis siapa yang akan diusung menjadi Presiden maupun wakil Presiden. Hari itu juga Bupati Trenggalek Dr.Ir Muyadi, WR.MMT dan Wakil Bupati Kholiq SH,M.Si memantau secara langsung jalannya pemilihan, pantauan yang dilakukan bersama Kapolres, Dandim 0806, asisten I dan II, Kejari Trenggalek, Ketua PN
Trenggalek, Sekretaris Daerah, SKPD di bagi menjadi 2 kelompok. Kelompok pertama terdiri Bupati Trenggalek, Kapolres, Dandim 0806, Sekretaris Daerah dan SKPD melakukan pemantauan TPS di Kecamatan Trenggalek, Kecamatan Karangan, Kecamatan Tugu,dan barakhir di Kecamatan suruh. Sedangkan kelompok dua terdiri dari Wakil Bupati Wakapolres, Wakajari Trenggalek, Wakil Ketua PN Trenggalek, Asisten II, Kelompok ini melakukan sidak di Kecamatan Pogalan, Kecamatan Durenan, dan Kecamatan Gandusari dan terakhir di Kecamatan Kampak. Di Kabupaten Trenggalek terdapat 1635 TPS yang tersebar di seluruh Kecamatan, dengan jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 555.440.Dari TPS yang di pantau Bupati Trenggalek beserta rombongan mulai dari TPS 05 Kecamatan Trenggalek, TPS 03 Desa Bulu-
agung, TPS 04 Desa Nglongsor, TPS 05 Desa Gondang juga TPS11 Desa Suruh sekitar pukul 10.00 WIB semuanya sudah diatas 50 persen jumlah pemilih yang menggunakan hak suaranya. Hal serupa juga terjadi ketika rombongan Wakil Bupati melakukan sidak di TPS 01 Desa Ngetal, TPS 05 Desa Kendalrejo, TPS 04 Desa Gandusari, TPS 07 Desa Wonoanti, dan TPS 06 Bendoagung. Diungkapkan Bupati Trenggalek besarnya minat pemilih untuk menggunakan hak suaranya, menunjukan bahwa masyarakat sudah mulai sadar tentang demokrasi yang terselenggara di Indonesia. “ semua tidak akan melewatkan momen ini karena dengan pemilihan ini nantinya bisa memilih wakil rakyat yang duduk di legislatif yang akan mewakili suara rakyat dalam menyampaikan aspirasinya lima tahun kedepan,” imbuh Bupati. (rud)
Bupati Hadiri Peresmian Kantor Kajari Tulungagung Tulungagung, SMN - Kejaksaan Negeri Tulungagung meresmikan kantor barunya yang cukup megah kemarin (7/4).Kantor berlantai tiga beralamatkan di jalan Jayeng Koesomo itu diresmikan Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Arminsyah,SH.M.Si. Hadir dalam kesempatan itu, Bupati Tulungagung Syahri Mulyo, Wakil Bupati Tulungagung Maryoto Birowo,Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung Supriyono, Kepolres Tulungagung, TP PKK Kabupaten Tulungagung, kepala SKPD di lingkup Pemda Tulungagung, rektor IAIN Tulungagung serta beberapa undangan lainnya. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti serta pemotongan pita oleh Kejati Arminsyah, SH. M.Si. Pembangunan kantor Kejaksaan Negeri Tulungagung sebenarnya sudah rampung sejak 2012 silam. Anggaran pembangunan menghabiskan dana lebih dari Rp 5 miliar, melalui dua tahap. Yakni,
tahap pertama direalisasikan pada 2011 dengan menelan anggaran Rp 2.63 miliar dan tahap ke dua pada 2012 dengan anggaran Rp 2.9 miliar. Dalam sambutannya, Kepala Kejaksaan Negeri Tulungagung, I Made Murtika mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya acara tersebut.”Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah hadir dalam acara peresmian Kantor Kajari Tulungagung”, ungkapnya. Ia juga berharap dengan diresmikannya kantor Kejaksaan Negeri Tulungagung bisa meningkatkan kinerja. Hal senanda juga diungkapkan Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Arminsyah, SH.M.Si. Dia berharap agar Kajari pro aktif dalam segala hal.” Saya berpesan jangan pernah mendzalimi orang, lakukan pekerjaan sesuai dengan aturan hukum yang ada,” ungkapnya. Sementara itu, Bupati Tulungagung Syahri Mulyo, S.E. dalam
Pamekasan, SMN - Sebanyak 22 rumah di dua desa di Kecamatan
Pademawu, Kabupaten Pamekasan, rusak setelah dilanda angin puting
sambutannya mengatakan, sesuai dengan visi Kabupaten Tulungagung “terwujudnya kesejahteraan masyarakat Tulungagung melalui Peningkatan Sumberdaya manusia yang profesional berdasarkan iman dan taqwa” dalam kondisi “Ayem Tentrem Mulyo lan Tinoto”. Pada kesempatan itu, Bupati
mohon dukungan kajati agar visi tersebut dapat terlaksana dengan baik. “Sudah barang tentu dalam mewujudkan visi tersebut membutuhkan waktu, komitmen dan semangat untuk terus memperbaiki diri serta kerjasama dan dukungan dari berbagai instansi maupun masyarakat”, ujar Syahri Mulyo. (rud)
beliung, Kamis (10/4/2014). Dari 22 rumah itu, 4 rumah dinyatakan rusak parah karena atapnya ambruk. Sementara itu, 18 rumah lainnya ada yang rusak sedang dan rusak ringan. Dua desa itu, yaitu Desa Buddagan terdiri dari sebanyak 15 rumah dan Desa Murtajih sebanyak 7 rumah. Husnul Kalam, warga Dusun Serkeser, Desa Buddagan mengatakan, sebelum kejadian hujan deras melanda desanya. Beberapa saat kemudian angin kencang datang perlahan dan mengempaskan beberapa atap asbes bagian depan rumahnya. “Saya kira atap rumah sudah habis ditiup angin semua. Sebab saya dan keluarga langsung
pergi ke dapur belakang menyelamatkan diri,” terang Husnul Kalam. Angin kencang itu, terang Husnul, berlangsung antara 10-15 menit. Warga di Dusun Serkeser sampai ketakutan. Beruntung bangunan rumah warga sudah banyak yang permanen. Sehingga yang rusak hanya bagian atapnya saja. “Bentuk anginnya kencang bulat. Kata warga angin tornado,” imbuh Husnul. Kepala Desa Buddagan, Syamsul Arifin menjelaskan, kerugian akibat kejadian itu ditafsir mencapai Rp. 40 juta. Pihaknya sudah melaporkan kejadian tersebut ke Camat agar segera dikirim bantuan. (amr)
Panwaslu Awasi Rekapitulasi PPS dan PPK Guna Antisipasi Penggelembungan Suara Lumajang, SMN - Panwaslu Lumajang menginten-sifkan pengawasan pada pendistribusian kota suara dari TPS ke PPS ke PPK. Pengawasan ini karena diduga rawan terjadi pengelembungan suara. Saat ini banyak lapaoran dan permintaan dari Caleg serta parpol peserta Pemilu 2014 untuk tidak hanya mengawasi saat pencoblosan. “Kita intensifkan pengawasan,” ujar Komisioner Panwaslu, Hisbullah Huda kepada beritajatim.com, Jumat (11/4/2014). Menurut dia, dari sejumlah pengalaman dan kisruh pemilu, ada kecurangan dan perubahan hasil suara saat pendistribusian kotak suara. Di Pemilu 2009, ada caleg yang kehilangan suara saat di PPK, ketika rekapitulasi di KPU. “Ini yang kita awasi, untuk mencegak pelanggaran dan tidak berkembang
Bupati Bondowoso Gunakan Hak Pilihnya Nyoblos di TPS 11 dan Wabup TPS 1 Bondowoso, SMN - Bupati Bondowoso Drs. H. Amin Said Husni dan Wakil Bupati KH Salwa Arifin telah menggunakan hak pilihnya di pemilu legislatif 2014, . Bupati mencoblos di TPS 11 Kelurahan Blindungan, sedangkan Wabup mencoblos di TPS 1 Desa Tangsil Wetan Kecamatan Wonosari. Bupati mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bondowoso untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu Legislatif, dengan mendatangi TPS yang telah ditetapkan. Dan menggunakan hak pilih adalah bagian dari upaya untuk menentukan masa depan daerah sekaligus kebijakan ke arah yang lebih baik. “Tidak menggunakan hak pilih atau golput sama dengan membiarkan atau pasrah daerah ini diwakilkan kepada orang-orang yang bukan pilihan. Kini saatnya, di pilihan legislatif ini kita semua ikut menentukan bangsa dan daerah ini,” tutur Bupati.
Bupati Bondowoso dan isteri saat menggunakan hak pilihnya
Dan tingkat kehadiran masyarakat cukup tinggi. Terlihat jalanan sepi saat coblosan, sementara di TPS-TPS, masyarakat antusias datang berbondongbondong untuk mencoblos. Terkait pesta demokrasi yang akan menentukan nasib daerah ini lima tahun kedepan. Bupati Bondowoso berharap, masyarakat mampu membangun sistem
Suasana apel Linmas Bondowoso
Bondowoso, SMN - Dalam pelaksanaan pilihan legislatif (pileg) 2014, petugas linmas diharapkan bisa menjaga keamanan dan ketertiban pada saat coblosan digelar. Hal itu diungkapkan Bupati Amin Said Husni, dalam acara Apel Linmas Dalam
Rangka Pengamanan Pemilu 2014, di Alun-Alun Ki Bagus Asra. “Pada pesta demokrasi digelar, tanggal 9 April. Mari kita sukseskan pemilu dengan sukses, aman, terkendali dan Bondowoso tetap berada dalam situasi kondusif,” tuturnya.
Ilustrasi
menjadi permasalahan lain, itu tugas kami,” paparnya. Pantauan Panwaslu, rekapitulasi suara masih di tingkat PPS. Pasalnya, ada penghitungan suara di TPS oleh KPPS hingga kami dini hari. “Jadi inilah kendala, dari rekapitulasi penghitungan diperkirakan memakan waktu 3 hari sesuai jadwal KPU,” pungkasnya. (edy)
Sekitar 3900 PetugasLinmas diterjunkan untuk mendukung tugas pengamanan yang berada di bawah tanggung jawab pihak Kepolisian di wilayah hukum Polres Bondowoso. Dan menambahkan linmas diminta agar tetap fokus pada jalannya pileg dengan menjaga keamanan dan ketentraman mulai dari jalannya pemungutan suara, perhitungan suara di TPS sampai pengamanan kotak suara dari TPS sampai PPK dan KPUD. “Persiapkan diri saudarasaudara, fisik dan mental dengan sebaik-baiknya. Terimakasih atas pengorbanan waktu serta tenaga untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban pelaksanaan pemilu 2014,” tukasnya. Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati, anggota Forimda, Sekda, seluruh Kepala SKPD, KPU dan Panwas. (yus)
Petinju Thailand Siap Ramaikan Kejuaraan Tinju Seabad Kota Malang Malang, SMN - Merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Malang yang ke-100, pencinta tinju di Kota Malang siap menggebrak dengan menggelar kejuaraan tinju berbobot. Dimana tahun ini Kota Malang akan menggelar partai tinju amatir dan profesional di depan Balai Kota Malang, Sabtu (26/04). Beberapa petinju profesional yang akan bertanding di Kota Malang diantaranya Heroes Tito (d’kross BC), Daudi Bahari (Cakti Bali), Galih Firmansyah (Sasana Yon Bekang), Elly Rey (Cakti Bali). Selain partai tinju professional, pertandingan tinju yang juga merupakan kado HUT Kota Malang yang ke-100 ini juga akan dimeriahkan dengan pertandingan tinju amatir. Penata tanding Forum Insan Tinju Malang Raya (Fitma), Widodo Catur Prasetyo mengungkapkan Heroes Tito yang
Penata tanding Fitma Malang
bertanding di kelas 62,1 kg akan berhadapan dengan Roy Muclis (Sasana Rokatenda), Daudi Bahari vs Sor Mongkol (Muang Thai BC), Galih Firmansyah vs Jack Butar Butar, Elly Rey vs John Timor (Muang Thai BC). “Untuk pertandingan Heru (panggilan
Dua Pelajar Ketahuan Mesum di Kamar Mandi Masjid Pasuruan, SMN - Dua pelajar berinisial AIM (17) dan NS (16) melakukan perbuatan mesum di kamar mandi Masjid Pancasila, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (12/ 4/2014) siang. Kedua bocah ini ditangkap oleh petugas keamanan yang mendapatkan informasi dari sejumlah warga. Mendapati informasi tersebut, petugas keamanan kemudian membuka paksa pintu kamar mandi, ternyata seorang dari pelaku sudah setengah telanjang. “Kebetulan ada warga yang mengetahui dua anak ini masuk ke kamar mandi. Oleh petugas keamanan setempat keduanya langsung diamankan dan dibawa ke Kantor Kelurahan. Kalau tidak cepat diamankan mereka tadi bisa dimasa,” kata Kepala Lurah Dermo, Syamsul
perpolitikan yang baik. Di mana mampu menempatkan suaranya kepada wakil-wakilnya yang terbaik. Masyarakat juga diharapkan agar mengunakan hak suaranya secara bertanggungjawab. Dan di sisilain Wabup KH Salwa Arifin juga menyampaikan pilih sesuai hati nurani dan jangan golput, karena ini menentukan masa depan kita semu, .tuturnya. (yus)
Apel Linmas dalam Rangka Pengamanan Pemilu 2014
Arminsyah, SH. M.Si. menandatangani prasasti peresmian Kantor Baru Kejari Tulungagung.
Puluhan Rumah di Pamekasan Rusak di Terjang Puting Beliung
Ilustrasi
Suara Media Nasional Edisi 131 / VI / 14 - 20 April 2014
Anwar, Sabtu (12/4/2014). Ia menuturkan, dari pengakuan kedua pelaku, perbuatan tersebut dilakukan atas dasar suka sama suka dan bukan yang pertama kali mereka lakukan. “Sebelumnya mereka satu sekolah (SMA) namun karena melakukan perbuatan serupa mereka dikeluarkan,” pungkasnya. “Saya cuma mau lihat dia pakai baju, tadi dia baru beli baju baru di Plaza. Saya tidak ngapa-ngapain di dalam,” kata pelajar yang duduk dibangku kelas XI di sebuah sekolah swasta di Pasuruan ini. Ia mengaku, sudah sekitar satu tahun menjalin hubungan dengan kekasihnya. Kepada sejumlah warga, pria bertubuh kurus ini mengaku baru kali ini melakukan perbuatan itu.
Ilustrasi
Kepala Lurah Dermo, Syamsul Anwar, menambahkan, setelah diamankan di Kantor Kelurahan Dermo, kedua orangtua pelaku kemudian dipanggil untuk menyelesaikan secara kekeluargaan. (fik)
Heroes Tito) melawan Roy Muklis akan memperebutkan Piala Wali Kota Malang,” jelas Widodo, Kamis (10/04). Promotor pertandingan tinju seabad Kota Malang, Faisol mengaku untuk kado Ultah Kota Malang ke-100 ia ingin pertandingan berlangsung istimewa. Karena itu selain mempertandingkan partai petinju dalam negeri pertandingan kali ini juga mendatangkan petinju asal Thailand. “Petinju Thailand yang kami datangkan Sor Mongkol adalah petinju juara nasional di Thailand, kami berharap kedatangannya di Kota Malang bisa membuat pertandingan tinju di Kota Malang semakin berkualitas,” terang Faisol. Faisol yang juga merupakan Ketua Fitma ini berharap dengan sering mempertandingkan pertandingan berkualitas di Kota Malang ke depan tinju Kota Malang bisa bangkit lagi seperti era 80-an. Dimana di tahun 80an di Kota Malang banyak bermunculan para petinju berprestasi baik di tingkat nasional maupun internasional. (jun)
LINTAS TIMUR
Suara Media Nasional
5 Walikota Probolinggo Adakan Pertemuan dengan para Wartawan Probolinggo, Malang, Batam, Jambi
Edisi 131 / VI / 14 - 20 April 2014
Walikota Probolinggo Hj. Rukmini SH.MSi, saat mengadakan pertemuan kepada para insan Pers se kota Probolinggo di Puri Manggala Bhakti (dok 10/4)
Probolinggo, SMN - Bertempat di Gedung Puri Manggala Bhakti lingkungan Pemerintah kota Probolinggo hari ini (10/4) Walikota Probolinggo Hj. Rukmini SH. MSi mengadakan pertemuan dengan para wartawan se kota Probolinggo. Selain Walikota yang didampingi Setda Kota Drs.H Johny Hariyanto.MSi, Asisten, Kabag Humas dan Protokol, tampak hadir seluruh Kepala Dinas.
Dalam kesempatan tersebut Walikota Hj. Rukmini SH.MSi, mengatakan bahwa dalam rangka melaksanakan Program 100 hari kerja Wakikota dan Wakil Walikota maka hari ini diagendakan untuk bertemu kepada seluruh insane Pers, Yang ada diwilayah kota Probolinggo. Disampaikan oleh Walikota Pertemuan ini bertujuan untuk menjalin kebersamaan dan kemitraan agar lebih baik untuk bersama sama
membangun kota Probolinggo. Hj. Rukmini mengatakan dengan bertemu seperti ini selain dapat bertatap muka disampaikan juga program program Pemerintah kota dan penghargaan penghargaan yang telah diraih dan dipersilahkan kepada para wartawan untuk menanyakan apa saja yang perlu diketahui dan Pemerintah kota sangat terbuka, terlebih terkait anggaran yang harus bersifat transfaran agar tidak terjadi
kecurigaan masyarakat, disebutkan juga oleh Hj. Rukmini yang menjadi prioritas program yang diantaranya Program penanggulangan kemiskinan, kesehatan, proyek proyek jalan, dll, juga kota Probolinggo dikatakan telah menerima banyak penghargaan. Menjawab pertanyaan wartawan bagaimana program pengentasan kemiskinan dapat terwujud ?
“Pemerintah kota akan memberikan Bantuan bantuan untuk warga kota yang kurang mampu, melakukan Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan untuk keamanan Pemkot akan bekerjasama dengan fihak Kepolisian untuk mengatasi dan menjaga keamanan masyarakat serta memberikan tindakan tegas kepada pelaku kriminal yang dianggap meresahkan warga”. (edy)
Program 100 Hari Kerja Walikota Probolinggo Sidak Ke Pabrik Pengolahan Ikan Ilustrasi telepon seluler
Batam Harus Diberikan Pengecualian Akan Rencana PPnBM Batam, SMN - Masalah akan digulirkannya wacana penerapan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) terhadap telepon seluler impor menjadi satu hal yang cukup panas diperbincangkan saat ini. PPnBM itu dilakukan untuk mengantisipasi dampak negatif seperti penyelundupan yang semakin marak terjadi saat ini. Caranya yaitu dengan pengetatan kode IMEI pada setiap ponsel atau pengetatan pendaftaran sistem cukai. Namun, Ketua Kadin Batam Ahmad Makruf Maulana mengatakan bahwa tidak harus semua daerah dipukul rata, karena daerah istimewa harus memiliki hak khusus pula. “Mestinya untuk daerah khusus ada pengecualian,” ujar Ahmad Makruf seperti dikutip dari Antara (11/04). Batam adalah Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas, yang dalam UU disebutkan di daerah itu diperlakukan peraturan khusus, daerah non pabean Indonesia. “Perlu diingatkan, mengacu ke peraturan terdahulu berbagai impor komoditas dibuat pengecualian. Kita berharap, PP PPnBM untuk ponsel juga berlaku sama, ada pengecualian,” kata dia. Jangan sampai pemerintah lupa membuat pengecualian, seperti yang terjadi pada larangan impor komoditas hortikultura beberapa waktu yang lalu, hingga membuat masyarakat resah. Apalagi, ponsel murah sudah menjadi ikon Batam. Seluruh warga Indonesia mengenal Batam sebagai pusat penjualan ponsel termurah dan terbesar di Indonesia. Menurutnya, Kadin sangat memahami kebijakan pemerintah dalam upaya meningkatkan pendapatan dari hasil penjualan barang mewah. Namun, harus diterapkan proporsional. Ia juga meminta pemerintah melakukan berbagai sosialisasi sebelum memberlakukan kebijakan pengenaan PPN BM terhadap ponsel di Batam. “Sosialisasi harus di Batam, karena sentra ponsel Indonesia itu di Batam. Pemerintah harus bertemu dengan Dewan Kawasan,” kata dia. Mengenai penjualan ponsel di Batam, menurut dia hingga saat ini masih dikuasai ponsel impor. “Market share bisa mencapai 98 persen, masih dominan ponsel impor,” kata dia. Sementara itu, pengenaan PPnBM kini masih dibahas oleh Kemenperin dan Kementerian Perdagangan. Menteri Perindustrian MS Hidayat mengharapkan pengenaan PPnBM dapat diimplementasikan pada tahun ini. Industri ponsel dalam negeri mendapat tekanan hebat dari pasokan ponsel impor sehingga dibutuhkan kebijakan untuk melindungi produksi dalam negeri. Sebagai gambaran, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2013 impor ponsel ke Indonesia mencapai 16.470 ton atau senilai Rp33,4 triliun atau setara dengan 2,79 miliar dolar AS. Ponsel juga menjadi komoditas dengan nilai impor terbesar kedua setelah komponen minyak dan gas bumi (migas). Sedangkan dalam kelompok nonmigas, ponsel yang merupakan barang konsumsi ini berada di urutan teratas. Negara asal impor ponsel yang paling terbesar adalah Tiongkok dengan 13.116 ton atau 1,6 miliar dollar AS. Kemudian Vietnam dengan 1426 ton atau 607,1 juta dolar AS, dan selanjutnya Meksiko 239 ton atau senilai 203,6 juta dolar AS. (asr)
Probalinggo, SMN - Dalam pelaksanaan Program 100 hari kerja Walikota dan Wakil Walikota setelah dilantik hari ini (7/4 ) melakukan sidak ke Pabrik pengolahan ikan, yang ada di jalan Brantas kota Probolinggo. Walikota Probolinggo Hj. Rukmini SH.MSi, yang didampingi Setda Kota Drs. H. Johny Haryanto. MSi, Asisten, Kepala BLH, dan Kepala Dinas yang lain. HJ. Rukmini, dalam kunjungannya ke Pabrik pengolahan ikan tersebut dalam rangka menindak lanjuti laporan keluhan warga, terkait limbah yang baunya mengganggu warga dan menurut BLH Baku Mutu belum sesuai dengan yang diharapkan, untuk itu Hj. Rukmini Meminta penjelasan kepada fihak perusahaan tersebut. Dalam penjelasannya dari fihak Perusahaan secara detil menjelaskan bahwa memang masalah bau ini memang ada akan tetapi mungkin diwaktu waktu tertentu atau tiadak setiap hari, dan akan diusahakan akan lebih baik lagi, dijelaskan juga oleh fihak perusahaan tersebut limbah yang akan dibuang juga diusahakan akan lebih diperbaiki lagi, Dijelaskan juga oleh pihak perusahaan terkait gaji pegawai, dan terkait managamen produk yang
dihasilkan peruhasaan tersebut. Walikota Hj. Rukmini, Setelah menerima penjelasan diruang pertemuan perusahaan tersebut, berkenan melihat secara langsung ke ruang pengolahan dan ke tempat penampungan /bak penampungan limbah yang akan dibuang ke sungai setelah bersih. Menjawab pertanyaan wartawan terkait apakah ada sangsi kepada perusahaan tersebut ? Hj. Rukmini menjwab “Tidak ada sangsi, mungkin akan dilakukan pembinaan oleh Pemerintah kota sampai Baku mutunya menjadi bener bener baik, kasihan perusahaan yang telah menyeerap tenaga kerja 500 orang ini, kita Eman kalau memberikan
Walikota saat secara simbolis menyerahkan BOP kepada para RT/RW. Se Kecamatan wonoasih
sangsi”. Hj. Rukmini juga mengharapkan kepada fihak perusahaan terkait C S R yang diwajibkan bagi setiap perusahaan untuk salurkan langsung kepada masyarakat sekitar walaupun hanya sedikit, agar bisa dirasakan produk hasil olahananya oleh masyarakat, Setelah dari Pabrik pengolahan ikan Walikota Hj. Rukmini langsung menuju wilayah kecamatan mayangan dengan agenda membagikan Sembako dan santunan kepada para janda dan Lansia. Berikutnya Walikota Hj. Rukmini menuju Kecamatan Wonoasih dengan agenda pemberian Bantuan Operasional Pejabat (BOP) RT/ RW, se keca-
matan Wonoasih, Camat Wonoasih Drs. H. Maskur MPd, dalam kegiatan tersebut melaporkan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai dasar hukum dan peraturan serta pemerianan BOP tersebut bertujuan untuk pembinaan kerukunan warga lingkungan, menggerakan warga untuk berpartisipasi dan bergotong royong, menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. H. Maskur juga melaporkan jumlah dana BOP yang akan dibagikan adalah 165.750.000 rupiah yang akan dibagikan kepada 6 kelurahan se kecamatan Wonoasih, dan sumber dana dari APBD tahun 2014.
Camat Teladan Ke-3 di Jambi Pernah Jadi Kepsek Teladan Jambi, SMN - Seorang pria dengan pembawaan yang bersahaja berhasil ditemui harian ini saat mengunjungi Kantor Camat Tanah Kampung. Dia adalah H Alamrus, camat teladan se Provinsi Jambi. Saat itu, dia terlihat sedang sibuk mengerjakan tugasnya. Walaupun demikian, dirinya masih sempat meluangkan waktu menerima kunjungan SMN. Camat yang murah senyum ini selama memimpin Kecamatan Tanah Kampung berhasil membawa perubahan yang lebih baik di Kecamatan tersebut. Kecamatan Tanah Kampung diakuinya merupakan tanah kelahiran Walikota Sungaipenuh, Asafri Jaya Bakri. Selain prestasi yang banyak diraih, program-program Pemerintah di Kecamatan Tanah Kampung banyak yang berhasil dilaksanakan. Sejak H Alamrus memimpin
Pantau APBD Lewat “E-government”, Risma Hemat Rp 5 Miliar Surabaya, SMN - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini adalah salah satu kepala daerah yang memanfaatkan kemajuan teknologi dalam pekerjaannya. Salah satunya adalah pemanfaatan aplikasi egovernment yang mampu menciptakan efisiensi anggaran hingga Rp 5 miliar. Risma mengaku hanya memasang cukup kata kunci untuk realisasi anggaran yang tidak perlu dalam setiap usulan anggaran dinas-dinas. ”Secara otomatis, usulan anggaran yang tidak berbasis kinerja akan ditolak secara sistem. Buktinya, saya bisa hemat Rp 5 miliar di APBD 2014, kan bisa untuk rakyat,” kata Risma, Sabtu (12/4/2014). Pemanfaatan teknologi informasi itu, kata Risma, merupakan hal mutlak baginya. Sebab, dia mengaku tidak sanggup memantau realisasi APBD dari berbagai dinas secara manual dengan mengandalkan kertas. “Waktu saya akan habis h anya untuk mengurusi administrasi, terus kapan saya turun ke masyarakat? Padahal, PNS kan tidak hanya bekerja di balik meja,” ungkapnya. Selain berfungsi untuk memantau anggaran, aplikasi e-government di lingkungan Pemkot Surabaya juga dapat dimanfaatkan untuk keperluan lain, misalnya, untuk keperluan informasi kenaikan pangkat, gaji berkala, penerimaan pegawai, dan laporan
Walikota Hj. Rikmini SH. MSi, saat meninjau lokasi pembuangan limbah di perusahaan pengolahan ikan
Walikota Hj. Rukmini mengatakan bahwa dengan diserahkan BOP ini agar dapat meningkatkan kinerja dan semangat para RT/RW walaupun jumlahnya masih kecil. Dijelaskan juga kepada para RT/RW untuk betul-betul tahu kepada keadaan masyarakatnya, apa yang menjadi kebutuhan,permasalahan dan apa saja yang di wilayahnya. Hj. Rukmini juga mengharap para RT/RW untuk mendata warganya yang miskin, agak miskin, miskin sekali, agar dapat diangkat lebih baik lagi. Terkait penghargaan yang selama ini diraih oleh pemerintah kota Adipura,Adiwiyata, WTP, dengan peran serta RT/RW untuk selalu mempertahankan kebersihan, keamanan, kesehatan dll, dilingkungannya masing masing. Lebih lanjut Hj. Rukmini menjelaskan terkait keterbukaan Program program Pemerintah Kota, yang sekarang sudah dapat diakses melalui Internet, agar supaya dapat sinergi antara pemerintah kota dan RT/RW karena RT/RW merupakan kepanjangan tangan pemerintah. Dingatkan juga untuk tanggal 09 april untuk menyuseskan Pemilu, dan tidak Golput, aman, lancar, sukses. (edy)
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini usai kosultasi soal pengelolaan Kebun Binatang Surabaya (KBS) ke Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (20/1/2014).
kinerja PNS. “Semua PNS wajib lapor apa saja yang dilakukan dalam sehari melalui sistem ini, termasuk sopir saya,” ujar Risma. Pemanfaatan sistem teknologi informasi ini juga telah mengantongi sertifikat ISO/IEC 27001:2005, atau sistem manajemen keamanan informasi yang diakui secara internasional. (syam)
Kecamatan Tanah Kampung Februari 2012 lalu, banyak perubahan yang berhasil dilakukannya. Seperti dirinya berhasil menyukseskan pembukaan 200 hektar lahan tidur untuk percetakan sawah baru. Kemudian dia membebaskan tanah untuk pembangunan pabrik kayu manis dan menggerakkan BKMT se Kecamatan Tanah Kampung yang kini memili 1000 lebih anggota. H Alamrus mengatakan, sejak dirinya menjadi Camat Tanah Kampung dia juga berhasil meredam konflik antar desa paska Pemilihan Walikota. “Kita memotivasi warga dan meredam agar ditengah masyarakat tidak ada bergejolak. Alhamdulillah sekarang sudah tenang dan Tanah Kampung sudah lebih nyaman dan tertib,”
ujarnya. H Alamrus juga berhasil membawa qori dan qoriah Tanah Kampung menjadi juara umum MTQ tingkat Kota Sungaipenuh 2013. Tidak hanya itu sejak 6 tahun Kecamatan Tanah Kampung merencanakan shalat Ied dilapangan KONI Tanah Kampung, baru kepemimpinannya terwujud. “Sejak saya memimpin masyarakat dapat laksanakan shalat Ied dilapangan KONI Tanah Kampung,” katanya. Karena keberhasilannya memimpin Tanah Kampung dirinya diberi predikat menjadi Juara 3 Camat Teladan se Provinsi Jambi tahun 2013 lalu oleh Gubernur Jambi. “Ya, saya menang juara 3 Camat Teladan se Provinsi Jambi,” ucap.
H Alamrus, Camat Tanah Kampung yang patut menjadi panutan bagi camat lainnya.
Sebelum menjadi Camat, H Alamrus bertugas di Dinas Pendidikan Provinsi Jambi dan berhasil menjadi manager BOS yang sukses, karena membawa Provinsi Jambi
menjadi Provinsi terbaik Nasional dalam penyaluran dana BOS. Pria berkumis tebal ini juga pernah menjadi guru teladan dan Kepala Sekolah teladan se Kota Bungo. (sug)
Bupati Rendra Resmikan Pembangunan Masjid Sunan Ampel
Bupati Malang, H. Rendra Kresna saat meresmikan pembangunan Masjid Sunan Ampel di Desa Pandan Landung Kecamatan Wagir
Malang, SMN - Sambang Proyek dan peresmian berbagai hasil pembangunan oleh Bupati Malang H. Rendra Kresna salah satunya pembangunan Masjid yang di beri nama Sunan Ampel berasal dari nama seorang Wali Songo yang berada di tanah Jawa. Selama ini
Masjid Sunan Apel terkenal di Surabaya tetapi kali ini di bangun d di Kawasan Desa Pandan Landung Kecamatan Wagir Kabupaten Malang. Selain dari meresmikan bangunan tempat peribadatan Bung Rendra sapaan akrab Bupati Malang
tersebut juga meresmikan Sekolah sekaligus Taman Kanak Kanak Dharma Wanita 02 Pandanrejo Kecamatan Wagir. “Semua anggaran proyek di peroleh dari DAK 2014,”Ulas Bung Rendra memberikan sambutan dengan di damping Kepala UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan Wagir Drs. Imam Sodikin, MPdi. Menurut keterangan Imam Sodikin, proyek yang telah diresmikan Bupati Malang dengan ditandai penanda tanganan Prasasti masing-masing proyek mencapai ratusan juta rupiah. Salah satunya SDN Sitiarjo 01 Wagir mendapat pembangunan gedung senilai Rp.79.571.910,00 ( Tujuh Puluh Sembilan Juta Lima Ratus Tujuh Puluh Satu Ribu Sembilan Ratus Sepuluh Rupiah. Dalam sambutannya tersebut Bung Rendra berharap wilayah Wagir bisa menjadi prioritas pembangunan dalam meningkatkan kemajuan daerah perbataan antara Kabupaten dan Kota Malang. “Dengan pesatnya pembangunan infrastruktur di wilayah Wagir akan bisa mendapatkan daya tarik
bagi Investor, salah satunya mulusnya sarana jalan poros penghubung lintas Desa, Kecamatan juga antar Kabupaten dan Kota Malang. Sebagai Bupati Malang, Bung Rendra menganalisa adanya peluang investasi yang sangan luas di karenakan semakin lama wilayah Kota Malang yang semakin menyempit lahannya karena tingkat kepadatan penduduk dan pembangunan fisik, wilayah Kabupaten Bisa jadi alternative pengembangan usaha bagi investasi pembangunan.” Meski wilayah pedesaan, untuk warga Wagir tidak lebih dari 1 jam bisa ke Mall atau perbelanjaan modern”, ungkap Bung Rendra.(7/4) Usai Peresmian berbagai proyek Bupati Malang langsung bersolat Jamaah Ashar bersama warga dan rombongan dari Kecamatan Wagir dan seluruh Kepala Desa “Untuk itu mari pembangunan di Kabupaten Malang secara umum di pelihara bersama, tidak dibebankan kepada kelompok atau pemerintah demi menjaga kelestarian serta keawetan hasil pembangunannya tersebut,” ulasnya. (hms/jun)
PUBLIK
Karisidenan Madiun 6 Manajemen RSUD Perlu Dirombak DPC PKB Kab Madiun
RSUD dr Soeroto Kabupaten Ngawi
Ngawi, SMN - Wacana perombakan total manajemen RSUD dr Soeroto Ngawi mulai bergulir. Ini menyusul banyaknya keluhan masyarakat terhadap layanan rumah sakit pelat merah tersebut. Pun, bermunculannya rumah sakit swasta menjadi kompetetitor sekaligus mengancam eksistensi RSUD. Dampaknya, RSUD bakal semakin ditinggalkan pasien. “RSUD harus berbenah, jika ti-
dak ingin gulung tikar. Apalagi jika muncul rumah sakit swasta yang lebih modern”, ujar Agus Sulistyawan, Wakil ketua komisi II DPRD Ngawi, kemarin (8/4). Agus mengatakan RSUD harus berbenah dari segi pelayanan. Terutama sikap tenaga para medis yang kurang ramah terhadap pasien dan keluarganya. Hal itu menodai citra PNS sebagai pelayan masyarakat.
Kondisi itu jika dibiarkan berlarut, maka RSUD tidak akan jadi jujugan pasien lagi. “Perlu ada sidak agar dewan tahu persis kondisi lapangan seperti apa. Manajemen RSUD juga akan dipanggil untuk klarifikasi. Kalau tidak bisa berubah ya diganti saja”, tegasnya. Menurut dia, munculnya keluhan dan kritikan dari masyarakat harusnya menjadi bahan bagi RSUD untuk instropeksi. Apalagi saat ini pemerintah sedang menggelirkan program BPJS untuk menjamin layanan kesehatan bagi semua warga terutama kalangan kurang mampu. “Meskipun dari pasien BPJS ataupun Askes harusnya tidak dibedakan pelayanannya”, tambahnya. Sekda Ngawi, Siswanto, mengakui, jika masih banyak kekurangan di RSUD dr Soeroto Ngawi. Bahkan bupati sempat turun gunung untuk
evaluasi kinerja manajemen. Instruksinya jelas bahwa RSUD harus melakukan perombakan. Mulai dari bidang SDM-nya, pelayanan dan sarana prasarana medis. “Pak Bupati ingin pelayanan lebih baik lagi dan minta saya membantu dr Puji (kepala RSUD, Red) melakukan revitalisasi besar-besaran agar tidak ditinggal masyarakat”, paparnya. Untuk itu, dia meminta semua unsur di RSUD memulai niat untuk berubah dan berbenah. Tujuannya mengembalikan kepercayaan masyarakat. Meskipun diakui, merubah kebiasaan yang sudah lama dilakukan tidak mudah. Namun, pihaknya akan berusaha agar RSUD menjadi pilihan rujukan masyarakat. “Yang penting niatnya mengabdi kepada masyarakat. Tapi membantunya jangan setengah hati malah nggak dapat pahala”, tegasnya. (Sy)
Peserta UNAS di Magetan Gelar Doa Bersama Magetan, SMN - Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat di Kabupaten Magetan menggelar doa bersama di sekolah masingmasing jelang pelaksaan ujian nasional (unas), senin (14/4/ 2014) mendatang. Seperti yang dilakukan siswa SMK Yosonegoro milik Yayasan Dharma Wanita Pemerintah Kabupaten Magetan ini. Siswa diminta mengajak kedua orangtuanya, berdoa bersama di Masjid sekolah dengan dipimpin seorang ulama kondang dari Kabupaten Magetan. Setiap siswa juga diminta membawa air putih yang nantinya diisi doa oleh Kiai Kuneini dari Pondok Pesantren (Ponpes) Handarus Sholihin, Desa Nglopang, Kecamatan
Parang, Kabupaten Magetan. “Saya merasa tenang setelah ikut berdoa dan minum air doa yang diberikan Mbah Kiai Kunen,” kata Deswita siswi jurusan multimedia SMK Yosonegoro, usai mengikuti doa bersama, Sabtu (12/4/ 2014). Kepala SMK Yosonegoro, Nahari Surur, mengatakan, siswa yang mengikuti doa bersama kedua orangtuanya ini berjumlah 549 siswa. “Kita menggelar istighosah ini agar siswa bisa tenang dan tidak gugup, sehingga bisa lulus unas,” kata Nahari Surur. Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan, Ujian Nasional tahun 2014 ini seluruh pesertanya berjumlah 7.545 siswa. Dari jumlah sebanyak itu terinci
Ilustrasi siswa doa bersama
SMA sebanyak 2435 siswa, Madrasah Aliyah (MA) 1166 siswa, SMK 3723 siswa dan paket C sebanyak 221 siswa. “Saat ini soal UN itu sudah disimpan di Polsek terdekat dengan sekolah masingmasing,”kata Kepala Bidang
Pendidikan Menengah (Dikmen) Yussy. Pendistribusian soal UN untuk wilayah 18 kecamatan di Kabupaten Magetan dilaksanakan Jumat (13/4/2014) sekitar pukul 07.00, dikawal sejumlah polisi dan dari akademisi. (her)
KPU Nganjuk Gelar Pemilu Ulang di 23 TPS Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPRD banyak yang tertukar dan terlanjur dicoblos warga Berdasarkan pendataan KPUD Nganjuk, 23 TPS yang
Nganjuk, SMN - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupten Nganjuk, Jawa Timur akan melakukan pemungutan suara ulang, di 23 Tempat Pemungutan Suara
(TPS), pada Minggu (13/4/ 2014) besok. Pemungutan suara ulang terpaksa dilakukan karena saat hari pencoblosan, 9 April kemarin, surat suara untuk
akan dilakukan pemungutan ulang tersebar pada 21 desa di sembilan kecamatan. Diantaranya, Kecamatan Nganjuk, Baron, Pace, Ngronggot, Bagor, Berbek, Prambon dan Jatikalen. Ketua KPUD Kabupaten Nganjuk Juwair mengatakan, berbagai persiapan sudah
dilakukan KPUD untuk melakukan pencoblosan ulang, antara lain menyiapkan surat suara, kertas plano C1. “Kami sudah menyiapkan suarat suara, kertas plano C1. Saat ini mulai dikumpulkan dan di data kebutuhanya untuk pencoblosan, pada hari Minggu besok,” kata Juwair, Sabtu (12/4/2014) Tertukarnya kartu suara untuk Caleg DPRD baru di ketahui ketika salah satu warga yang curiga nama caleg pilihannya tidak ada dalam surat suara yang hendak dicoblos. Setelah KPUD Nganjuk melakukan pendataan, ada sekitar 23 TPS yang mengalami kesalahan untuk surat suaranya tertukar dengan dapil yang lain. Oleh karena itu KPUD Nganjuk akan melakukan pencoblosan ulang. (rmb)
Kemenhub Sediakan Kapal Penyeberangan Papua Barat-Maluku Gratis! Papua Barat, SMN - Kementerian Perhubungan sadar betul potensi ekonomi Indonesia begitu besar. Namun, dengan berstatus negara kepulauan, banyak potensi daerah yang sulit tereksploitasi secara optimal. Salah satunya sumber daya alam melimpah yang ada di Kabupaten Fak fak, Papua Barat. Membaca potensi Fak fak, Kemenhub lantas menyediakan kapal penyeberangan KMP Kalabia dari Fak fak menuju Pulau Wahai, Kepulauan Maluku. “Semoga dapat memberi kemudahan dan aksesbilitas bagi masyarakat yang ada di Papua Barat dan maluku untuk terhubung dengan wilayah barat Indonesia melalui akses darat,” kata Wakil Menteri Perhubu-
ngan Bambang Susantono dalam sambutannya di acara peresmian KMP Kalabia, Fakfak, Papua Barat, Kamis (10/4). Kapal Motor Penumpang (KMP) Kalabia disediakan pemerintah secara cuma-cuma untuk warga yang ingin memanfaatkan moda transportasi itu. Kemenhub menggelontorkan tak kurang Rp 5 miliar per tahun untuk membiayai perawatan, awak kapal, dan keperluan teknis kapal lainnya. KMP Kalabia berkapasitas sekitar 200 penumpang dan 30 kendaraan. Nama Kalabia sendiri diambil dari nama ikan yang paling banyak hidup disekitar Maluku dan Papua. Dengan terhubungnya Fak fak dan Wahai, lengkap sudah jalur sabuk nusantara tengah
KMP Kalabia
yang membentang sepanjang 3800 km. Bambang menjelaskan, peresmian hari ini tak hanya tentang beroperasinya KMP Kalabia, tapi juga tentang utuhnya sabuk nusantara tengah ini. “Perpaduan antara jalan dan fery ini disebut sistem sabuk nusantara karena sifatnya yang merekatkan berbagai pulau di
Indonesia. Sabuk tengah melalui 12 provinsi bagian tengah kepulauan Indonesia,” jelas Bambang. Setelah rampung sabuk nusantara selatan beberapa tahun lalu dan tengah pada hari ini, Kemenhub mengejar target untuk segera menghubungkan nusantara melalui jalur utara. (red)
Suara Media Nasional Edisi 131 / VI / 14 - 20 April 2014
Klaim Menang 13 Caleg
Madiun, SMN - Dewan Pengurusan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Madiun, Jawa Timur, mengklaim telah memenangkan Pemilu Legislatif (Pileg) yang baru digelar 9 April kemarin. Sekretaris DPC PKB Kab. Dalam laporan para Madiun, Nuryanto saksinya, PKB mendapat sekitar 105 ribu suara. Dengan perolehan suara ini, PKB akan menempatkan 13 wakilnya di DPRD Kabupaten Madiun. Sekretaris DPC PKB Kabupaten Madiun, Nuryanto, mengatakan, dari enam Daerah Pemilihan (Dapil) di wilayah Kabupaten Madiun, semuanya telah memenuhi suara minimal atau Bilangan Pembagi Pemilih (BPP) masing-masing Dapil yang berkisar antara 8.000-9.600 tiap kursi. Bahkan di sejumlah Dapil, suara PKB tersisa cukup banyak sehingga bisa saja untuk menambah kursi. “Di Dapil 1 sampai 5, perhitungan kami PKB mendapatkan masing-masing dua kursi. Ini termasuk yang sisa suara. Sedangkan di Dapil 6, kami mendapatkan tiga kursi, termasuk dari sisa suara”, terang Nuryanto, kepada wartawan, Jumat (11/4/2014). Sedangkan dari seluruh perolehan suara, PKB mencatat posisi kedua perolehan kursi yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan delapan kursi, disusul Partai Demokrat (PD) dengan enam kursi, Partai Golkar lima kursi dan Partai Gerindra empat kursi. Empat partai lain, yaitu Partai Persatuan Pembangunan, Partai Hanura, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masing-masing mendapatkan dua kursi. Untuk Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Nasional Demokrat, diperkirakan tidak memeroleh satu kursi pun. “Hasil sementara pengitungan kami seperti itu. Kami dari PKB yang mendominasi kursi DPRD Kabupaten Madiun. Untuk legislatornya siapa, akan kita lihat setelah penghitungan semuanya selesai. Karena memang harus dilihat perolehan suara masing-masing caleg”, papar Nuryanto. Penghitungan versi PDIP Kabupaten Madiun, tidak berbeda jauh dari PKB. Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Madiun, Subari, mengatakan, dalam perhitungannya, perolehan kursi untuk DPRD Kabupaten Madiun mencapai 8 kursi. “Kami menghitung dari perolehan suara yang ada, kami dapat 8 kursi”, terang Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Madiun, Subari. Menurutnya lagi, perolehan kursi ini memang turun dari Pileg 2009 lalu yang bisa menempatkan sembilan kadernya di DPRD Kabupaten Madiun. “Memang ada penurunan. Kalau penyebabnya saya duga karena money politics. Terutama di daerah selatan yang meliputi Kecamatan Dagangan, Dolopo, Geger dan Kebonsari. Di situ kami jeblok”, pungkas Subari. Sementara itu Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Madiun, Anwar Sholeh Azarkoni, mengatakan, setiap Parpol boleh saja mengklaim perolehan suara dan kursi. Namun semua akan ditentukan pada penghitungan resmi pada rekapitulasi KPU. “Ya nanti yang pasti yang benar adalah versi KPU”, kata Ketua KPU Kabupaten Madiun, Anwar Sholeh Azarkoni, kepada wartawan. (Sy)
6 TPS Lakukan Coblosan Ulang
Ilustrasi warga mencoblos
Madiun, SMN - Kasus surat suara nyasar saat coblosan Rabu (9/4) lalu berbuntut. Enam tempat pemungutan suara (TPS) di Desa Luworo dan Kenongorejo, Kecamatan Pilangkenceng, harus mengadakan coblosan ulang surat suara nyasar itu telanjur masuk ke kotak. Jumlahnya cukup banyak, yakni 102 lembar dari total 2.228 daftar pemilih tetap (DPT) di enam TPS tersebut. Kejadian tersebut baru diketahui setelah panitia pemungutan suara (PPS) melakukan penghitungan. Pencoblosan ulang itu sudah disepakati oleh komisi pemilihan umum daerah (KPUD) bersama dengan panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan kelompok panitia pemungutan suara (KPPS) setempat. Rencananya, coblosan akan digelar Sabtu (12/4) mendatang di TPS dengan mekanisme sama dengan coblosan sebelumnya. “Nanti (kemarin, Red) malam kami akan segera membuat surat keputusan KPUD yang menetapkan pemungutan suara ulang di sejumlah TPS itu”, kata Ketua KPUD Kabupaten Madiun Anwar Shaleh Azzarkoni, kemarin (10/4). Dijelaskan, surat suara nyasar itu merupakan kategori DPR RI. Enam TPS yang seharusnya mendapatkan jatah kartu suara dapil 8 keliru dengan surat suara dari dapil 7. Rinciannya, 60 di tiga TPS Desa Luworo dan 42 di tiga TPS Desa Kenongorejo (selengkapnya lihat grafis). Pun, KPUD bakal kembali menyediakan keperluan pemilu layaknya coblosan dua hari lalu. Mulai dari kebutuhan logistik hingga pendanaan semua anggota PPS yang terlibat dalam pemungutan suara ulang tersebut. KPUD juga harus membuat surat pemberitahuan kepada semua partai politik (parpol) agar kembali mengirimkan saksi masing-masing. “Untuk kebutuhan logistiknya sudah kami siapkan. Tinggal pelaksanaan saja besok Sabtu”, tegasnya. Sementara itu, pihak KPPS sempat menolak diadakan pemungutan suara ulang. Alasannya, mereka merasa terbebani lantaran harus mengulang proses coblosan seperti dua hari lalu. Terlebih, pemilih yang harus dipanggil kembali jumlahnya cukup banyak, yakni 2.228. Hal itu dipastikan tidak hanya membuat repot PPS, tapi juga pemilih yang akan
Ilustrasi
Hanya Sisakan 11 Dewan Lama Madiun, SMN - Ini mungkin tanda-tanda penghuni lama gedung DPRD Kota Madiun bakal banyak yang harus hengkang. Belasan anggota dewan absen di sidang paripurna penyampaian nota penjelasan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) wali kota, kemarin (11/4). Dari 27 anggota DPRD Kota Madiun yang mencalonkan diri lagi dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 2014, memang diprediksi hanya 11 orang terpilih kembali layaknya sebuah kesebelasan. Ketua DPRD Kota Madiun Tohir Rochani tak menampik ada 12 anggotanya yang absen di sidang paripurna kemarin. Rinciannya, sebanyak 10 orang bolos alias tanpa keterangan dan 2 anggota dewan izin meninggalkan ruang sidang setelah sempat datang. “Ini kan masih hangat-hangatnya (Pileg), mungkin sibuk koordinasi dengan tim suksesnya”, kata Tohir ditemui usai sidang paripurna. Tohir secara gentleman mengakui kekalahannya dalam Pileg kali ini. Namun, dia tetap datang lantaran merasa masih terikat masa tugas hingga Agustus mendatang. “Saya legawa, masyarakat tidak menginginkan saya ya sudah. Saya hanya dapat 1.014 suara di dapil 4”, jelasnya. Ke-12 anggota dewan yang bolos dalam rapat paripurna kemarin, di antaranya, Heri Supriyanto (PDIP); Didik Mardijanto (Partai Golkar); Suci Hari (Partai Gerindra); Jamin Ginting (PDS); Didik Yulianto (PDIP); dan Widodo Ponco Putro (PDIP). Selain itu, ada nama Arif Wibowo Budi Utomo (Partai Hanura); Ridlo Basuki (PKNU); Tutik Endang Sriwahyuni (PAN); dan Anna Norma Sari (Partai Hanura). Sedang yang izin adalah Juniati Kartika (Partai Demokrat) dan Hari Sutji Kusumedi (PKS). Informasi yang dihimpun separo dari 12 nama yang absen dalam rapat paripurna kemarin kansnya berat untuk ngantor lagi di Perintis –sebutan gedung DPRD Kota Madiun. Sebab, perolehan suara mereka di Pileg minim untuk memenuhi harga satu kursi maupun ikut persaingan sisa suara. Dewan incumbent yang kecil kemungkinan terpilih lagi itu adalah Suci Hari, Jamin Ginting, Anna Norma Sari, Widodo Ponco Putro, Heri Supriyanto, dan Tutik Endang Sriwahyuni. Pun, nama 15 anggota dewan petahana lainnya dimungkinkan juga akan terhapus dari daftar anggota DPRD Kota Madiun periode 2014-2019. Sedang dewan incumbent yang berpeluang besar tetap bertahan di Perintis karena perolehan suara partainya memenuhi bilangan pembagi pemilih (BPP), di antaranya, Istono, Yuliana, dan Armaya, ketiganya dari Partai Demokrat, Ngedi Trisno Yhusianto (PKB), dan Sukoyo (Partai Gerindra). Dewan lama yang juga berpeluang bertahan lewat pertarungan sisa suara, di antaranya, Didik Yulianto (PDIP); Subiyantara (PAN); Erlina Susilorini (PKB); Marsidi Rasyid (PKB); Winarko (Partai Golkar), dan Didik Mardijanto (Partai Golkar). Tercatat ada tiga dewan yang memilih tidak mencalonkan diri lagi menjadi anggota DPRD Kota Madiun. Yakni, Juniati Kartika (Partai Demokrat), Eny Kusumawardhani (Partai Golkar) dan Hari Sutji (PKS). Nama terakhir mencalonkan sebagai anggota DPRD Jatim dari PKS. Kokok Heru Purwoko (HP), komisioner KPUD Kota Madiun, memperkirakan terjadi pertarungan sisa suara yang cukup sengit untuk memperebutkan sisa kursi di masingmasing dapil. Sebab, hanya sejumlah caleg dari Partai Demokrat, PDIP, dan Partai Gerindra yang perolehan suaranya mampu meraih BPP. “Sisa suara masih berhak mendapatkan jatah kursi”, jelasnya. Dia mencontohkan Partai Demokrat di dapil tertentu meraih 5.0000 suara dan BPP untuk satu kursi 3.000 suara saja. Partai Demokrat secara otomatis berhak mendapatkan satu dengan 2.000 sisa suara. Nah, sisa suara itu bakal diadu dengan raihan suara partai lain yang tidak mencapai BPP. “Modelnya nanti di ranking, sisa suara yang paling banyak dapat kursi”, ujarnya. Menurut Kokok HP, BPPdi masing-masing dapil bervariasi. Dia menyebut BPP di dapil 1, 3, dan 4 di kisaran 3.360 suara hingga 3.600 suara. Parpol yang suaranya tidak mencapai BPP masih dapat berharap meraih kursi. Sedang jatah dapil 1 sebanyak 8 kursi, dapil 2 (7 kursi), dapil 3 (6 kursi), dan dapil 4 (9 kursi). “Yang jadi itu suara terbanyak”, tegasnya. Data yang dihimpun, total suara sah Pileg untuk tingkat DPRD Kota Madiun sebanyak 99.670 suara. Rinciannya, dapil 1 sejumlah 26.784 suara dengan nilai BPP atau harga satu kursi 3.348 suara; dapil 2 (20.347 suara) dan nilai BPP 2.906,71 suara; dapil 3 (21.720 suara) dengan BPP 3.620 suara; serta dapil 4 (30.819 suara) dengan BPP 3.424, 33 suara (selengkapnya lihat grafis). Sementara itu, kejutan datang dari Partai Gerindra yang diperkirakan mampu meraih 4 kursi atau naik dua kali lipat dibandingkan hasil Pileg 2009 lalu. Ketua DPC Partai Gerindra Kota Madiun Bambang Wahyudi membenarkan perolehan suara partainya di peringkat tiga di bawah Partai Demokrat dan PDIP. “Peluang dapat empat kursi terbuka lebar. Target kami sebenarnya enam kursi, tapi ini capaian yang sudah bagus”, ujarnya. (Sy)
mencoblos ulang di enam TPS tersebut. “Tentu saja akan berpengaruh dengan hasilnya nanti”, ujar salah seorang anggota PPS yang namanya engan dikorankan. Pertemuan antara pihak KPUD, KPPS, dan PPK yang digelar di balai Desa Kenongorejo kemarin sempat berlangsung panas. Itu lantaran beberapa anggota KPPS menginginkan kejelasan pendanaan dalam pelaksanaan pemungutan suara ulang. Ketegangan juga terjadi karena KPPS menilai keputusan coblosan ulang itu dinilai menjepit kalangan bawah. “Kami juga punya urusan masing-masing. Tidak hanya mengurusi pemilu saja”, imbuh anggota KPPS tersebut. (Sy)
Suara Media Nasional Edisi 131 / VI / 14 - 20 April 2014 REOG PONOROGO
PONOROGO
REPORTASE
7
Dinas Pendidikan Ponorogo
Gelar Pelantikan Pengawas Ujian Nasional 2014
Bupati Ponorogo H.Amin saat melantik Pengawas UNAS 2014
Ponorogo, SMN - Ujian nasional (UNAS) yaitu jenjang ujian yang harus dilalui untuk meraih
kelulusan di Sekolah atau Pendidikan, saat ini UNAS sudah diambang pintu. tinggal dalam waktu
hitungan hari saja. Namun sebelum pelaksanaan Unas dan Ujian untuk SMA.SMK, MA, SMALB, SMP, MTs, SD, Paket dan C, ULA, digelar pelantikan panitia UNAS pada hari Selasa (08/04) yang bertempat di Aula SMA 2 Ponorogo kemarin. Dalam pelantikan pengawas Ujian Nasional (UNAS) tahun 2014 ini dihadiri dan dilantik langsung oleh Bupati Ponorogo H. Amin SH, hadir juga Kepala Dinas Pendidikan Drs. Supeno MM, Kepala Kemenag beserta Forpimda Kabupaten
Ponorogo. Dalam Sambutannya Bupati H. Amin mengatakan . Bahwa dalam pelaksanaan ujian ini diharap lancar tanpa ada kendala apapun,Tertib, Aman, Berkwalitas. “Ujian nasional ini kita alami setiap tahun. jd kita berharap setiap tahun semakin lancar, tertib, aman dan berkwlitas. tidak malah turun kwalitasnya”, ujarnya. Lebih lanjut Bupati menambahkan, dirinya berharap agar peningkatan angka kelulusan bisa diting-
katkan. “Kalau Kemarin sekolah ada anak didik yang tidak lulus tahun ini agar dipacu dan semua bisa lulus”, imbuhnya. Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ponorogo Drs. Supeno MM, mengatakan, perlu kiranya didalam setiap Ujian Nasional ada pengawas disana, “agar dalam pelakasanaan nya nanti dapat berjalan dengan tertib aman dan lancar seperti apa yang sudah dikatakan oleh Bupati,”katanya. Lanjutnya tidak ada perbedaan
dalam mekanisme Unas pada tahun ini dengan tahun kemarin, secara umum tetap sama,”Semuanya masih sama tidak ada perbedaan dengan Unas tahun lalu, dengan jumlah siswa ada 36.522", imbuhnya. Terkait adanya isu tentang jual beli kunci jawaban atau tidakan kecurangan lainnya, menurut Supeno adalah hal yang biasa, “Kalau terkait soal itu sudah biasa dan dari dulu selalu muncul di setiap menjelang Unas, dan berulang-ulang saya katanya jangan pernah percaya
karena itu jelas sangat menyesatkan”, terangnya. Sedangkan untuk pendistribusian naskah Unas akan kita distribusikan setelah Pileg 9 April nanti yang jelas H-2 soal sudah ada di setiap sekolah yang di tunjuk untuk melaksanakan Ujian Nasional tahun ini, “Distribusi naskah akan kita lakukan setelah Pileg, dan InsyAllah semua lancar, dan tanggal 14 April ini untuk Unas tingkat SMA, SMK dan MA, dapat kita laksanakan”, pungkasnya. (wied)
Polres Ponorogo Gelar Pasukan Pengamanan TPS Pemilu 2014
Bupati Pacitan saat memantau pelaksanaan Pileg 2014 di salah satu TPS di Pacitan
Bupati Pacitan Pantau Langsung Pelaksanaan Pileg 2014 Pacitan, SMN - Guna memastikan pelaksanaan pemilu legislatif berjalan lancar, Bupati Pacitan Indartato terus melakukan pemantauan. Bersama Jajaran Muspida dan Sekretaris Daerah, orang nomor satu di Pacitan itu berkeliling ke desa-desa dan beberapa TPS untuk memastikan pelaksanaan di lapangan. Bupati berangkat usai menyalurkan hak pilihnya mencoblos wakil rakyat di TPS 05 lingkungan Slagi Kelurahan Pacitan. Ikut mendampingi Komandan Kodim, Kapolres, Ketua DPRD serta Sekretaris daerah (Sekda) Suko Wiyono. Meski tidak mendatangi semua TPS namun disejumlah TPS tertentu bupati dan rombongan menyempatkan berhenti. Seperti di TPS 03 Desa Kayen Kecamatan Pacitan. Kedatangan Bupati Indartato ini sendiri berlangsung singkat karena Ia tidak ingin jalanya pemilu terganggu. Setelah bertemu Panitai PPS dan memastikan semua lancar Bupati pun berpamitan. Ditemui disela agenda sidak bupati Indartato menuturkan tujuanya melakukan pemantauan.Bupati ingin pelaksanaan pemilu di Pacitan berlangsung lancar, aman dan terkendali. Mulai dari awal hingga pasca penghitungan nanti. Selain itu Bupati juga berharap angka partisipasi pemilih di Pacitan meningkat. Sehari sebelumnya, Bupati Indartato juga melakukan inspeksi mendadak ke beberapa desa di wilayah Pacitan untuk memastikan kesiapan Pemilu. (yon)
Upah Kuli BM di Pelabuhan Gresik akan Naik
Ponorogo, SMN - Kapolres Ponorogo AKBP Iwan Kurniawan Sik Msi bersama seluruh jajaran Polres Ponorogo menggelar Apel pasukan dalam rangka pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilu tahun 2014, adapun acara tersebut berlangsung dengan semangat tinggi dan penuh disiplin, yang langsung dipimpin oleh Kapolres Ponorogo Iwan Kurniawan yang bertempat di halaman Mapolres Ponorogo dan dihadiri oleh semua anggota Polres lengkap dengan senjata dan perlengkapan pada hari Senin 7/4 kemarin. Lebih lanjut Iwan Kurniawan menjelaskan dalam pidatonya, kami
mengadakan gelar pasukan ini bertujuan untuk pengamanan tempat pemungutan suara ( TPS) Pemilu 2014, artinya kita persiapkan 647 anggota dan semua perlengkapanperlengkapan untuk pengamanan tempat pemungutan suara dan mengantisipasi kejadian-kejadian atau kerawanan-kerawanan yang mungkin akan timbul kita sudah persiapkan semua diantaranya yaitu senjata, atribut tanda pengenal, borgol, tongkat, dan jas hujan kita pergunakan bilamana pada saat pemungutan suara turun hujan, ini semua sudah kita persiapkan baik di kota maupun di pelosok desa, bukan hanya itu saja kami juga mengaman-
kan penghitungan suara hingga sampai selesai dan mengantarkan kotak suara sampai ke KPU dengan kondisi aman dan kondusif tanpa ada cacat sedikitpun, jelas Iwan. Iwan juga berharap, “Pileg dan Pilpres untuk Pemilu 2014 ini dapat sukses berjalan lancar, aman dan kondusif serta dapat menciptakan atau terbentuknya pemerintahan yang demokratis benar-benar dari keinginan rakyat Indonesia”, pungkas Iwan. (Wied) Kapolres Ponorogo AKBP. Iwan Kurniawan Sik Msi saat memberikan pengarahan pada anggota
Panwaslu Tangkap Warga Ketahuan Nyoblos 2 Kali
Panwaslu saat dan bukti pelanggaran
Lamongan, SMN - Sejumlah pelanggaran terjadi selama pencoblosan pemilu legislatif 2014. Salah
satu pelanggaran yang terjadi yakni, warga kedapatan mencoblos 2 kali di dua TPS yang berbeda.
Anggota panitia pengawas pemilu (Panwaslu) Lamongan, Mustakim membenarkan adanya temuan tersebut. Mustakim mengatakan, warga yang kedapatan mencoblos 2 kali di Desa Plosowahyu, Kecamatan Kota yakni, Hermanto (46) warga setempat. Dijelaskan Mustakim, dua TPS itu masih berada di satu desa. Hermanto pertama kalinya mencoblos di TPS 5 Desa Plosowahyu, sesuai nama yang tercantum dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan di TPS 3 menggunakan tanda pengenal KTP. “Di tempat ini yang bersangkutan menggunakan KTP dimana yang bersangkutan sebagai saksi salah satu parpol,” tuturnya. Tindakan mencoblos 2 kali ini, menurut Mustakim, bisa dikategorikan sebagai tindakan pidana pemilu. Dari keterangan sejumlah saksi yang digali panwaslu, terang Mustakim, ada indikasi yang bersangkutan sengaja mencoblos 2 kali. Pihaknya berencana akan mengagendakan kasus ini ke pe-
negakan hukum terpadu (Gakumdu). “Karena hanya ada 1 orang yang terindikasi mencoblos 2 kali kami tidak merekomendasikan untuk mencoblos ulang,” tambahnya. Selain penemuan 2 kali pencoblosan, pihaknya juga menemukan ajakan berkampanye di luar jadwal dan mobilisasi massa untuk memilih calon tertentu. Temuan panwaslu Lamongan ini berupa ajakan memilih calon anggota legislatif tertentu melalui SMS.
Isi SMS yang dikirimkan kepala dinas di Lamongan itu berbunyi: “Assalamu’alaikum, Insya Alloh amanah dan barokah Pemilu 9 April 2014 DPRD Lamongan mohon berkenan pilih coblos Demokrat no 5 Siti Maskamah Mursyid SE; pengalaman 20 thn lebih berperan aktif diberbagai organisasi sosial ekonomi: PKK, Dharma wanita, Pengajian Al-Hidayah, Kopwan Unggulan dsb; semoga Alloh SWT membalas jasa kebaikan Bapak-Ibu sekalian, matursuwun(y)”. (nus/sus)
Isak Tangis Warnai Sungkeman Siswa Jelang Ujian Nasional
Suasana sungkeman penuh isak tangis
Kapal barang di Pelabuhan Gresik
Gresik, SMN - Upah biaya kuli Bongkar Muat (BM) di Pelabuhan Gresik akan naik, per 25 April 2014. Namun Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) Cabang Gresik tidak menjelaskan secara detail tentang kenaikan tersebut. Kenaikan upah tersebut diharapkan menambah penghasilan pekerja bongkar muat yang bekerja secara borongan, walaupun upah yang diterima tidak seberapa besar. “Upah yang kami terima besarnya tidak tentu. Jika ada kenaikan kami sangat beruntung,” kata seorang pekerja bongkar muat di Pelabuhan Gresik yang tidak mau menyebutkan namanya. Kenaikan yang selama ini sudah dinanti-nanti oleh pekerja bongkar muat tersebut dibelum diumumkan oleh DPC APBMI Kabupaten Gresik. Sehingga pekerja tidak bisa menyebutkan upah yang diterima setiap hari. “Tidak bisa disebutkan, besarnya upah yang saya terima. Terkadang Rp 150.000, terkadang hanya Rp 75.000,” imbuhnya. Rencana kenaikan upah bagi pekerja bongkar muat itu sampai sekarang belum juga diumumkan oleh DPC APBMI Kabupaten Gresik, walaupun tinggal dua minggu lagi akan diberlakukan. “Belum ada informasi kenaikan upah bagi pekerja bongkar muat,” kata Zainudin, Nahkota Kapal Layar Motor (KLM) Fadly Indah. Anehnya, pekerja bongkar muat di Pelabuhan Gresik rata-rata adalah pekerja borongan, sehingga mereka meminta uang kontan setelah bekerja. “Selesai bongkar atau muat barang ya bayaran, kalau dibayar bulanan pasti dapur tidak bisa memasak,” katanya. Ketua APBMI Kabupaten Gresik Irwan menandaskan upah tenaga bongkar muat per 25 April 2014 naik. “Nanti per 25 April naik,” kata Irwan. Kenaikan upah tenaga bongkar muat di Pelabuhan Gresik tersebu sesuai Surat Peraturan Gubernur Jawa Timur, Nomor 30 Tahun 2013. (kus/mus)
Poros jalan raya Ngasinan-Balong Ponorogo sering mengakibatkan kecelakaan, yang sampai sekarang belum ada perhatian dari Pemkab Ponorogo. (foto dok. wied)
Tuban, SMN - Menjelang pelaksanaan Ujian Nasional (Unas), puluhan pelajar dari Madrasah Aliyah (MA) Ash-Shomadiyah, Kabupaten Tuban menggelar Sungkeman dan doa bersama untuk kesuksesan pelaksanaan ujian dan kelulusan, Jumat (11/04/2014) sore. Dalam pelaksanaan Sungkeman terhadap wali murid dan juga guru sekolahan tersebut, sejumlah pelajar nampak menangis histeris selain itu ada beberapa pelajar yang juga pingsan saat pelaksanaan kegiatan. Kegiatan tersebut diawali dengan pengarahan dari kepala Sekolah MA Ash-Shomadiyah, Kabupaten Tuban yang memerikan arahan supaya tetap terus belajar menjelang pelaksanaan ujian yang berlangsung hari Senin 14 April besuk. Kemudian dilanjutkan dengan doa bersama yang dilakukan oleh para siswa dan juga guru. “Mumpung ini masih ada waktu beberapa hari supaya untuk bisa belajar dengan serius. Dan jangan percaya dengan ada kunci jawaban bocoran baik melalui HP atau apapun itu,” jelas Agus Riza Salahuddin Habibi, Kepala Sekolah MA Ash-Shomadiyah, Tuban. Pantuan SMN, saat pelaksanaan sungkeman yang berlangsung di halaman sekolahan itu, puluhan siswa satu per satu bersalaman dengan para guru dan juga wali murid yang dihadirkan dalam kegiatan itu. Mereka para pelajar khususnya para pelajar putri langsung menangis histeris sambil meminta maaf kepada orang tua mereka dan juga para guru. Tak hanya itu, dua siswi juga sempat mengalami pingsan setelah sungkem kepada orang tuanya untuk meminta restu dalam UN nanti. “Tujuan dari kegiatan Sungkeman ini adalah untuk saling mengikhlaskan antara murid dan guru serta para wali murid. Harapannya dengan saling memaafkan pada pelaksanaan ujian, para siswa bisa mengerjakan soal ujian dengan tenang,” lanjut Gus Riza, panggilan akrab Riza Salahuddin Habibi, setelah kegiatan tersebut. Gus Riza, menargetkan untuk tahun ini siswa-siswa dari sekolah tersebut bisa lulus semua seperti tahun sebelumnya. Adapun untuk jumlah pelajar dari MAAsh-Shomdiyah yang ikut dalam ujian nasional tahun 2014 ini sebanyak 38 peserta. (sug/nus)
SEPUTAR DAERAH
8
Suara Media Nasional Edisi 131 / VI / 14 - 20 April 2014
Ekspor Perikanan Jatim Meningkat
Ahmad Riyadh
Riyadh Terpilih Pimpin PSSI Sidoarjo Sidoarjo, SMN -Tokoh sepakbola di Jawa Timur (Jatim), Ahmad Riyadh terpilih sebagai Ketua Asosiasi PSSI Kabupaten Sidoarjo. Bos salah satu media di Surabaya ini akan memimpin PSSI Sidoarjo periode 2014-2018. Dalam Musyawarah Cabang (Muscab) yang dilakukan di Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo, Sabtu (5/4/2014) siang, Riyadh terpilih secara aklamasi. Muscab tersebut dihadiri oleh Ketua PSSI Jatim, Bambang Pramukantoro dan Wakil Ketua dr Wardi Azhari tersebut. Meski tak hadir di lokasi Muscab karena tengah menunaikan ibadah umroh, namun Riyadh tetap mendapat suara mutlak dan didukung oleh seluruh anggota. Bupati sekaligus Mantan Ketua PSSI Sidoarjo, Saiful Illah menilai Riyadh sebagai sosok yang pas untuk meneruskan perjuangannya. “Saya pribadi mencari teman-teman kita. Kebetulan teman yang saya cari sedang umroh. Ya, Riyadh itu yang saya maksud,” kata Saiful. Menurut Saiful, loyalitas Riyadh di dunia sepakbola tak perlu diragukan. Riyadh juga dianggap dermawan untuk urusan bola. “Harus cari orang yang mau keluar duitnya. Orangnya mampu dan mau keluar duit,” terangnya. “Karena sepakbola ini harus pakai uang. Kalau sudah namanya sepakbola, uangnya harus banyak. Apalagi harus harus bertanding away, duitnya banyak sekali yang dikeluarkan,” imbuh mantan Ketua Umum Deltras Sidoarjo ini. Meski sejak awal untuk dicalonkan sebagai ketua kembali, akan tetapi Saiful masih care terhadap sepakbola. “Dan kalau saya masih dikehendaki, saya mau lah kalau dijadikan dewan penasehat atau pembina,” pungkasnya.[Met]
Hadapi Unas, Ribuan Pelajar Istiqhosah Massal Sidoarjo, SMN - Ribuan siswa-siswi SMP/SMA tampak memadati Masjid Agung Sidoarjo di Jl. Sultan Agung, Kota Sidoarjo, kamis, 10/04/2014. “Kegiatan Istighosah ini diikuti oleh sekitar 5000 siswa SMP/SMA se-Kota Sidoarjo. Kegiatan ini sendiri setiap tahun digelar secara bersama-sama, meski sebelumnya kegiatan Istighosah semacam ini biasanya dilakukan di setiap masing-masing sekolah. Dan kali ini dikumpulkan jadi satu untuk bersama-sama menggelar Istighosah. Sehingga tidak mengganggu kegiatan yang lain”, ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo Drs. Musta’in Baladan, M.Pdi. Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Dinas Pendidikan kabupaten Sidoarjo, Kementerian Agama, MUI, DPD BKPRMI, PCIPNI-IPPNU Sidoarjo. Dijelaskannya, kalau dalam acara Istighosah tersebut, para siswa diajak untuk berdoa bersama, dengan tujuan supaya diberi kemudahan pada saat mengerjakan soal unas nanti, serta semua siswa-siswi SMA tersebut dapat lulus semuanya. Meski demikian, ia juga berharap, para siswa-siswi SMP/SMA itu tidak hanya lulus unas saja. Namun, setidaknya bisa masuk rangking nasional pada Unas tahun ini. “Minimal mereka bisa rangking di Jawa Timur. Disinggung mengenai kesiapan para siswa SMA tersebut dalam pelaksanaan Unas itu sendiri. Sampai sejauh ini para siswa-siswi SMA itu sudah siap semua. Sebab secara formal para siswa-siswi itu sudah diberi materi pembekalan mengenai kisi-kisi Unas di sekolahnya masing-masing, terang Drs. Musta’in Baladan, M.Pdi. Sementara itu, Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah, SH, M. Hum turut hadir dalam kegiatan Istighosah tersebut berharap kegiatan istighosah ini setiap tahun terus dipertahankan, karena menjadi salah satu bentuk ikhtiar bersama dalam menghadapi Unas. H. Saiful Ilah, SH, M. Hum juga memberikan semangat kepada ribuan siswa yang memadati Masjid Agung Sidoarjo (MAS), “tentunya yang tidak kalah penting adalah tetap menjaga kesehatan, mengingat pelaksanaan unas tinggal empat hari lagi, yaitu tanggal 14 april 2014”, ujarnya. “Semoga seluruh siswa - siswi yang ada di kabupaten Sidoarjo bisa lulus semua, dan dimudahkan dalam mengerjakan soal-soal nanti”, terang orang nomor satu di Sidoarjo ini. Pelaksanaan istighosah sendiri dipimpin langsung oleh Gus Rofik, ulama kharismatik dari desa kedungcangkring-Jabon Sidoarjo, turut hadir jajaran SKPD dan para kepala sekolah dan guru. (met)
Surabaya, SMN - Ekspor produk perikanan nonkonsumsi Jawa Timur saat ini mengalami perkembangan cukup pesat. Menurut data dari Badan Pusat Statistic (BPS) dan Dinas Disperindag Prov Jawa Timur mulai Januari-Februari 2014 ekspor non migas industri ikan dan udang Jawa Timur mencapai 146,498 juta dollar AS atau 45,22 persen dibanding periode yang sama 2013. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Prov Jawa Timur Budi Setiawan di kantornya, Jumat (11/4) mengatakan, secara ekonomi, bisnis perikanan nonkomsumsi di Jawa Timur memiliki prospek yang menjanjikan. Kondisi tersebut bisa dilihat dari tren ekspor produk industri perikanan olahan ikan dan udang dari tahun ke tahun terus meningkat. Kata Budi dari produk-produk ekspor Jawa Timur industri perikanan menempati posisi sepuluh besar atau nomor enam dari deretan dari produk-produk ekspor non migas Jawa Timur. Posisi ekspor Jawa Timur sampai dengan Februari 2014 pertama ditempati industri perhiasan dan permata diikuti bahan kimia organik, lemak minyak hewan/nabati, kayu barang dari kayu kertan karton baru industri perikanan dan udang. Ekspor produk-produk perikanan paling banyak ke Asia, Asia Timur yakni Jepang, Korea, Taiwan dan ke Amerika Serikat serta ke negara-negara Eropa. Dengan jumlah ekspor komoditi perikanan Jawa Timur yang cukup besar karena di daerah ini terdapat lebih dari 100 Industri perikanan yang tersebar di berbagai daerah di Jawa Timur seperti Gerbang Kertasusila Surabaya,
Salah seorang warga usai mencolos di tps
Ilustrasi pasar lelang ikan
Mojokerto, Sidoarjo, Pasuruan, Gresik. Juga Malang, Banyuwangi serta Tuban dan di daerah Madura. Sedangkan bahan baku industri perikanan di Jawa Timur berasal dari para nelayan di Indonesia Timur dan sebagian dari para nelayan Jawa Timur. Karena para nelayan Jawa Timur sendiri belum mampu memenuhi kebutuhan bahan baku industri untuk menunjang ekspor. Nelayan Jawa Timur hanya mampu menangkap ikan di laut paling jauh antara 4-12 mil atau kurang dari 200 mil dari laut bebas. Di area ini ikan yang sedikit diperebutkan oleh nelayan yang banyak maka hasil tangkapan kurang maksimal. Padahal ikan paling banyak berada di laut bebas. Karena keterbatasan kapal dan sarana-prasarana untuk menangkap ikan maka para nelayan Jawa Timur kurang mendapatkan hasil laut yang melimpah di perairan di daerahnya sendiri. Dampak dari kurang maksimalnya hasil tangkapan maka penghasilan para nelayan masih kurang me-
Ketua rukun tetangga setempat, Ali Makki, mengatakan chikungunya mewabah sejak akhir Maret lalu. Saat itu baru ada sekitar 11 warga yang mendadak lumpuh. “Langsung kami bawa berobat ke Puskesmas,” kata Ali yang juga terkena chikungunya. Ternyata jumlah penderita chikungunya bertambah banyak setiap hari. Akibatnya warga yang sebagian besar bekerja sebagai buruh tani dan buruh pabrik tidak bisa beraktivitas. Jumlahnya hingga Kamis hari ini mencapai 50 orang, berusia antara 26-50 tahun. Kamis pagi tadi, petugas Puskesmas Klatak langsung melakukan pengobatan massal. Bidan Puskesmas tersebut, Nur Aisyah, mengatakan, dia memberikan obat anti-nyeri dan vitamin kepada warga yang menderita chikungunya. “Dosis obat untuk tiga
Sampang, SMN - Rabu (9/4) Indonesia merayakan pesta demokrasi untuk pertama kalinya di tahu 2014 pemilihan para anggota leges latif sekaligus wakil rakyat, antusias masyarakat khususnya daerah Kabupaten Sampang sangat lah besar, angka golputpun makin kecil hal ini di sebapkan kesadaran masyarakat itu sendiri akan pentingnya sosok seorang wakil rakyat dan anggota legeslatif. Dalam wawancaranya salah seorang warga kelurahan Karangdalem Kecamatan Sampang Kabupaten Sampang Hanny Riskiyanti yang juga seorang mahasiswa semister delapan di salah satu perguruan tinggi yang ada di pamekasan menerangkan akan penting suara dalam pencoblosan karena hal ini menentukan masa depan Kabupaten Sampang. “Jika wakil rakyat yang kita pilih asal-asalan dan kita tidak melihat latarbelakang serta pendidikaan wakil kita jangankan membawa aspirasi kita bicara aja meraka bakalan ngawur dan jangan pernah siasiakan suara kita jika kita tidak gunakan suara kita takut suara yang tidak kita gunakan di manfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab”, tegasnya. Dalam pantauan wartawan smn memang terjadi beberapa kekacauan kecil seprti di daerah Kecamatan Tambelangan insiden ini adalah perampasan kotak suara oleh salah satu saksi parpolk tapi itu semua dapat diaatasi oleh pihak yang berwajib dan pelaku di amankan di Mapolres Sampang. (why)
Banyuwangi Tourism
Aplikasi Wisata Banyuwangi Berbasis Android Banyuwangi, SMN - Kabupaten Banyuwangi tak pernah berhenti membuat terobosan-terobosan kreatif untuk mendorong kemajuan daerahnya. Kali ini, kabupaten yang dipimpin Abdullah Azwar Anas itu merilis aplikasi berbasis Android untuk memasarkan daerah-daerah wisata di sana. Langkah ini diharapkan bisa semakin mengatrol kinerja sektor wisata di kabupaten berjuluk “The Sunrise of Java” tersebut. Aplikasi tersebut diberi nama Banyuwangi Tourism. Para pengguna Android pun bisa dengan mudah mendownload aplikasi tersebut. Peluncuran aplikasi Banyuwangi Tourism itu digelar di Taman Budaya Jawa Timur di Surabaya, Jumat (11/4). Hari ini juga ditandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara Pemkab Banyuwangi dan Telkomsel untuk mendorong promosi wisata daerah, baik melalui sarana teknologi informasi maupun pemasaran luar ruang. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, pendekatan promosi wisata harus selalu relevan dengan perilaku pasar. Saat ini, Indonesia tercatat sebagai negara kelima terbesar pengguna telepon pintar (smartphone). Mengutip riset Yahoo! dan Mindshare, pengguna
smartphone di Indonesia mencapai 41 juta pada pertengahan 2013 dan akan menjadi 103,7 juta pengguna dalam tiga tahun mendatang. “Penetrasi penggunaan smartphone diprediksi akan terus naik, termasuk yang berbasis sistem operasi Android. Sistem operasi Android sedang melejit mengalahkan sistem operasi yang lainnya. Karena itu, kami meluncurkan aplikasi wisata berbasis Android,” ujar Anas. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pengguna internet di Indonesia hingga akhir 2013 sudah mencapai 71,19 juta orang. Mayoritas di antaranya mengakses internet melalui ponsel. Pasar itulah yang dibidik oleh Banyuwangi untuk mempromosikan sektor pariwisatanya. “Hampir setengah dari para pengguna internet adalah kaum muda yang bisa dikategorikan sebagai kelas menengah. Mereka adalah penggerak pasar sektor pariwisata,” tutur Anas. Menurut Anas, saat ini konsumen pariwisata meminta lebih. Mereka tidak hanya ingin datang ke obyek wisata alam maupun wisata budaya, namun juga sangat memperhatikan kenyamanan dalam memperoleh informasi. Salah satu sumber rujukan informasi utama adalah internet. Informasi itu tidak
Puluhan Warga Banyuwangi Terserang Chikungunya Banyuwangi, SMN - Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, menetapkan kejadian luar biasa (KLB) penyakit chikungunya di daerahnya. Penetapan ini menyusul mewabahnya chikungunya yang diderita 50 orang warga Lingkungan Tanjung, Kelurahan Klatak. Masturoh, salah satu warga, mengatakan seluruh sendinya nyeri selama dua pekan ini. Bahkan, pada pekan pertama, dia hanya bisa terbaring lemah di tempat tidur karena tak mampu berjalan. “Tulang kaki dan tangan nyeri,” ujarnya, Kamis, 10 April 2014. Saat ini, Masturoh belum pulih benar. Untuk berjalan, dia masih harus dibantu kerabatnya. Warga lainnya, Rosnawati, terserang chikungunya sejak Rabu malam kemarin, 9 April 2014. “Terpaksa libur kerja,” kata perempuan 35 tahun itu.
madai. Dengan tangkapan ikan yang kurang maksimal maka harga ikan di pasar-pasar tradisional dan pasar modern masih mahal. Dampaknya daya beli masyarakat terhadap ikan dan produk perikanan tidak terjangkau maka kumsumsi masyarakat terhadap ikan dan udang kurang. Oleh sebab itu pemerintah diharapkan membuat kapal yang berukuran besar selain untuk menangkap ikan juga sebagai tempat industri pengalengan ikan yang siap dipasarkan dengan harga yang jauh lebih murah dari harga tahu dan tempe. Jika program tersebut dapat diwujudkan maka masyarakat dipastikan akan banyak membeli ikan sebagai lauknya maka program gemar makan ikan yang setiap tahun di canangkan akan bisa terwujud. Dengan banyak masyarakat yang memakan ikan dipastikan bisa membantu kesehatan masyarakat dampaknya para generasi muda masyarakat Indonesia semakin bertambah sehat dan cerdas. (syam)
Pemilihan Umum Relatif Damai
Warga terbaring tak berdaya terkena Chikungunya
hari,” kata dia di sela-sela pengobatan massal. Menurut Aisyah, penyembuhan chikungunya relatif lama, sangat bergantung kondisi kesehatan pasien. Penyakit itu disebabkan oleh alpha-
virus melalui gigitan nyamuk dari spesies Aedes aegypti. Untuk membunuh perkembangbiakan nyamuk tersebut, Dinas Kesehatan juga melakukan pengasapan atau fogging ke seluruh rumah warga. (msj/rip)
hanya dari satu sumber sepihak dari pengelola tempat wisata dan pemerintah daerah, tapi juga dari pihak lain seperti blogger maupun rekomendasi teman. Karena itulah, pemasaran wisata Banyuwangi dilakukan secara terintegrasi. Secara berkala, Banyuwangi mengundang media massa, blogger, dan tokoh-tokoh berpengaruh untuk datang. “Dari sanalah informasi menyebar. Kami mengoptimalkan media konvensional dan social media, mulai dari Twitter, Facebook, Youtube, Path, dan Instagram,” beber Anas. Dengan berbagai promosi itu, sektor pariwisata di Banyuawangi terus bergeliat menjadi penopang ekonomi masyarakat setelah sektor pertanian dan industri pengolahan. Berdasarkan survei oleh tim independen, belanja wisatawan yang berkunjung ke Banyuwangi rata-rata mencapai Rp 1,9 juta per orang dengan masa tinggal di daerah tersebut selama dua hari. Kunjungan wisatawan mulai September sampai Desember 2013 di salah satu destinasi favorit, yaitu Gunung Ijen, mencapai 21.579 wisatawan nusantara dan 4.315 wisatawan mancanegara. Adapun pada Januari sampai Maret 2014, kunjungan wisawatan nusantara
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas (dua dari kanan) saat meluncurkan aplikasi wisata Banyuwangi berbasis Android, Jumat (11/4).
13.600 orang dan 628 wisawatan mancanegara. “Saat ini kami terus memperluas destination life-cycle sehingga daerah tidak hanya dikenal melalui satu atau dua destinasi wisata. Semakin banyak yang dikunjungi tentu makin banyak duit yang berputar. Saat ini kita kembangkan Pantai Pulau Merah, Pantai Boom, dan Teluk Ijo. Secara bertahap, nanti digarap obyek wisata alam dan budaya yang lain,” jelasnya. Anas mengatakan, semua sektor industri kreatif yang berbasis pariwisata mengalami peningkatan kinerja. Misalnya, sektor jasa hiburan kebudayaan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), dalam setahun terjadi nilai tambah Rp 22,3 miliar pada 2011 menjadi Rp 26,2 miliar pada 2012. Sektor kuliner terepresentasi dari nilai tambah restoran yang meningkat dari Rp 560,5 miliar menjadi
Rp 654,4 miliar. Adapun sektor perhotelan tumbuh dari Rp 286,6 miliar menjadi Rp 341,8 miliar Sektor tekstil, barang kulit, dan alas kaki yang lekat dengan kerajinan rakyat, dalam setahun pada 2012 menghasilkan transaksi Rp 4,7 miliar, tumbuh dari tahun sebelumnya sebesar Rp 4 miliar. Sedangkan sektor kertas dan barang cetakan naik dari Rp 155,2 menjadi Rp 175,1 miliar. Perkembangan sektor industri berbasis wisata tersebut selaras dengan pertumbuhan sektor pertanian yang berdasarkan data BPS terjadi nilai tambah dari Rp12 triliun menjadi Rp 13,9 triliun. “Ini bukti bahwa integrasi antar-sektor, yaitu dari sektor primer (pertanian) ke sektor sekunder (industri pengolahan) dan tersier (jasa, termasuk wisata), berlangsung dengan baik. Sehingga pertumbuhan ekonomi merata,” pungkas Anas. (msj/rif)
Dana Sertifikasi Guru Agama di Jember Belum Cair Jember, SMN - Dana Tunjangan Profesi Pendidik (TPP) atau yang lebih dikenal dengan sertifikasi, untuk guru agama di bawah Kantor Kementerian Agama Jember, Jawa Timur, belum cair. Besaran dana itu mencapai Rp 126 miliar. “Sejak kebijakan sertifikasi diberlakukan pada tahun 2008 lalu hingga 2013 kemarin, masih ada dana sebesar Rp 126 miliar yang belum dicairkan,” ujar Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Jember, Rosyadi Badar, Minggu (6/4/2014). Belum cairnya dana itu kata Rosyadi, disebabkan karena adanya selisih penghitungan antara yang dihitung antara Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dengan Kementerian Agama. “Jadi kemarin selama 10 hari, ada verifikasi dari BPKP dan tim dari Kemenag pusat turun kesini (Jember) melakukan audit bersama terkait dana sertifikasi yang belum cair,” terang Rosyadi. Rosyadi berharap, pasca dilakukan verifikasi dan audit bersama itu, dana sertifikasi tersebut bisa segera dicairkan. “Menurut informasi yang saya terima,
Ilustrasi
Insya Allah akan dicairkan pada APBN Perubahan Tahun ini. Ya, kalau tidak berarti di APBN tahun 2015 mendatang. Yang jelas, dana sertifikasi ini sangat ditunggu-tunggu oleh guru-guru,” katanya. Di Jember jumlah guru agama mencapai 14.824 orang. “Yang pasti dana itu untuk guru agama yang berstatus PNS maupun non-PNS, dan telah dinyatakn lulus ujian sertifikasi,” pungkas Rosyadi. (ram)
LINTAS NUSANTARA 9 Nama Teras Terus Disebut Jadi Cawapres Jokowi Gubernur Bali Ajak Masyarakat Tolak Lokalisasi Suara Media Nasional
Edisi 131 / VI / 14 - 20 April 2014
Ketua DPP PDI Pejuangan, Puan Maharani diapit dua Gubernur asal PDIP A. Teras Narang dan Ganjar Pranowo saat kampanye terbuka di Palangka Raya
Palangka Raya, SMN - Nama Gubernur Kalimantan Tengah Agustin Teras Narang terus disebutsebut untuk menjadi wakil presiden yang akan mendampingi Joko Widodo (Jokowi) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) mendatang. Permintaan itu diteriakkan seluruh kader dan simpatisan PDI Perjuangan saat kampanye akbar di Lapangan Temanggung Tilung, Palangka Raya, Kamis (3/4) lalu. “Pada Pemilu Legislatif 9 April,
pilih apa?” tanya pembawa acara. “PDI Perjuangan, nomor 4!” teriak para kader. “Presidennya siapa?” “Jokowiiii!” koor ribuan kader dan simpatisan “Siapa cawapresnya?” “Teraaas!” seru mereka lagi. Keinginan masyarakat Kalteng tidak berlebihan. Selama 10 tahun kepemimpinannya, Teras telah membawa banyak kemajuan bagi Kalteng. Infrastruktur yang bagus
telah menghubungkan ibu kota provinsi, Palangka Raya, dengan hampir semua kabupaten di Kalteng. Selain itu, kiprah selama duduk di DPR RI telah mencatatkan keberhasilan, terutama saat menjadi Ketua Komisi II DPR. Teriakan masyarakat yang menginginkan Teras menjadi cawapres Jokowi tersebut juga disambut riuh oleh beberapa kader terbaik PDI Perjuangan yang hadir, termasuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Ganjar dalam orasinya menyampaikan, Teras dan dia mempunyai kesamaan, yakni sama-sama membangun ”poros tengah”. Teras memimpin di Kalimantan Tengah sementara Ganjar memimpin Jawa Tengah. Bahkan kata dia, saat mencalonkan Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta ia bersama Teras dan seluruh kader terbaik PDI Perjuangan turut membantu dan turun ke lapangan untuk berjuang. Begitupun saat Ganjar dipercaya partai maju pada Pemilukada Jawa Tengah, Teras pun turut membantu. “Hari ini saya bayar
utang kepada Pak Teras untuk memenangkan PDI Perjuangan di Kalimantan Tengah,” canda Ganjar saat orasi. Dalam kesempatan itu, Ganjar juga memuji hasil pembangunan di Kalimantan Tengah saat dipimpin kader terbaik PDI Perjuangan. Banyak kemajuan yang telah dicapai. “Beberapa tahun lalu ketika ke Palangka Raya saya sangat sulit mencari hotel. Sekarang hotel yang ada sudah mewah semua, sudah ada semua, top markotop, pembangunannya dahsyat. Ini karena ulah Pak Teras,” katanya. Ganjar juga menyinggung serangan terhadap capres PDI Perjuangan, Jokowi. “Mengapa Jokowi suka diejek?” tanya Ganjar, yang langsung dijawab oleh hadirin, “Karena banyak yang iri.” “Jokowi diejekin karena iri kata masyarakat. Oleh sebab itu, kalau orang mengejek Jokowi tidak usah marah, itu karena orang iri. Untuk itu, kalau semua ingin Jokowi Presiden menangkan PDI Perjuangan,” pinta dia. (mandau)
Gubernur Teras Narang dan Wagub Achmad Diran Gunakan Hak Pilihnya Palangka Raya, SMN - Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang dan Wakil Gubernur Kalteng H Achmad Diran melakukan kewajiban sebagai warga negara ikut serta mencoblos pada Pemilihan Umum Legislatif (Pileg), yang digelar serentak pada Rabu (9/4) lalu. Sesuai daerah tempat tinggal pemilih, Gubernur Kalteng Agustin Teras Teras didampingi ibu Moenartining Teras Narang mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 08, di Jalan George Obos, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya. Sekitar pukul 08.00 WIB, Teras tiba di lokasi TPS dengan disambut para petugas KPPS setempat. Usai mencoblos, Teras mengatakan, partisipasi pemilih di Kalteng cukup tinggi dalam pileg. Ia menginginkan agar masyarakat pada kegiatan pileg tahun ini dapat berpartisipasi lebih besar dari pada pileg 5 tahun lalu. Dimana kata dia suara rakyat akan sangat menentukan untuk bagaimana pembangunan bangsa ke depan. “Saya mengharapkan partisipasi masyarakat untuk ikut serta dalam pileg kali ini lebih besar. Begitupun dengan pilihan masyarakat yang saya rasa sudah cukup cerdas untuk memilih yang terbaik sesuai hati nurani dan dapat dipercaya mewakili
suara rakyat,” kata Teras. Dengan ikut berpartisipasi dalam pileg tambahnya, masyarakat ikut serta menentukan nasib bangsa Indonesia ke depan seperti apa. Terkhusus nasib pembangunan di wilayah Kalteng, di mana para caleg yang terpilih nantinya adalah orangorang yang memang benar-benar mau mengabdikan diri untuk daerah terlebih untuk kepentingan bangsa dan negara. Sementara Wagub Kalteng Achmad Diran beserta ibu Nani Winarni A Diran melaksanakan kewajiban sebagai warga negara. Diran mencoblos di TPS 04, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, yang tidak jauh dari rumah jabatan Wagub, di kawasan Jalan HM Thamrin, Palangka Raya. Selain mencoblos, Wagub juga melakukan pemantauan ke sejumlah TPS yang ada di wilayah kota Palangka Raya. Setidaknya ada sekitar 7 TPS yang didatangi Wagub untuk melihat proses Pileg 2014. Diantara yang didatangi yakni, TPS 01 Jalan G. Bbos kelurahan Menteng, TPS 05 Jalan Murjani Kelurahan Pahandut, TPS 33 Komplek Pasar Besar, TPS 16, TPS 17, TPS 18, dan TPS 19 semua berada di Jalan Murjani, dan berada di wilayah Kelurahan Pahandut. Diran menyampaikan usai
Musirawas, SMN - Pegawai di
lingkungan kantor PU Pengairan
mereka tidak ada yang resmi, jadi kembali pada kesadaran yang punya tempat dan pelaku. “Problemnya kesadaran itu ada pada diri kita. Seharusnya masyarakat di situ harus berani menolak karena pastinya mereka tahu keberadaannya, ya tolak dan usir ramai-ramai. Laki-laki yang baik juga jangan ke situ,” kata Pastika. Pastika menilai, cara efektif untuk mengatasi penyebaran HIV/AIDS akibat keberadaan tempat terduga lokalisasi dan kafe remang-remang adalah mempersulit operasinya, penolakan masyarakat dan konsumen juga menahan diri. “Jika tidak ada yang membeli, tentu tidak ada yang mau jualan. Hukum pasar makin banyak konsumennya, maka makin banyak yang jualan,” selorohnya. Beberapa tempat di Bali yang
Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang beserta ibu Moenartining Teras Narang mencoblosdi TPS 8, di Ialan G.Obos Palangka Raya
memantau di sejumlah TPS itu, bahwa proses pileg di TPS yang didatangi semua berjalan lancar dan aman. Antusias warga kata Diran juga terlihat cukup tinggi di dalam berpartisipasi pada pileg kali ini. “Namun saya pesan siapapun yang terpilih nanti jadi wakil rakyat harus melaksanakan amanah rakyat. Karena sebagai wakil rakyat tentu tugasnya memperjuangkan kepentingan rakyat,” tegas Diran. Sejak terpilih nanti, lanjut dia, anggota dewan tidak ada lagi yang memikirkan kepentingan partai maupun pribadi. Karena sebagai wakil rakyat yang mengemban amanah rakyat mesti mampu melin-
dungi dan mengayomi masyarakat secara menyeluruh. Disamping itu, yang tidak kalah penting, ujar Diran, bagaimana anggota DPRD bersama-sama membangun Kalteng agar semakin lebih maju. Wakil rakyat diharapkan memperjuangkan kepentingan rakyat dan mendukung pembangunan daerah. Selama 5 tahun, tambah Diran, anggota dewan provinsi maupun kabupaten harus melaksanakan tugas dan ikut serta membenahi apa yang kurang dalam upaya membangun daerah, sehingga tujuan akhirnya bisa tercapai demi kesejahteraan masyarakat. (mandau)
Pemkab Musirawas, Senin (7/4/ 2014) heboh. Karena, diseberang jalan kantor tersebut ada paket mencurigakan, berupa tas yang diduga berisi bahan peledak. Infomasi yang dihimpun Sripoku.com, Senin (7/4/2014) menyebutkan, tas warna hitam yang tergeletak diseberang jalan kantor PU Pengairan di komplek perkantoran Pemkab Musirawas di Muarabeliti itu sudah diketahui oleh pegawai sejak pagi, ketika masuk kantor. Tapi tidak terlalu dipedulikan oleh pegawai. Saat itu, melintasi tukang ojek disekitar lokasi. Melihat ada tas
tergeletaak dipinggir jalan, kemudian diperiksa. Ternyata didalam tas itu ada kotak mencurigakan, sehingga temuan itu dilaporkan oleh tukang ojek tersebut ke Polres Musirawas. “Setelah mendapatkan laporan dari warga, kita langsung mendatangi lokasi untuk mengecek kebenarannya, ternyata saat dibuka petugas tas tersebut memang benar ada bahan peledak dan saya langsung menelpon Tim Jihandak Pelopor B Brimob Petanang,” ungkap Kapolres Musirawas AKBP Chaidir melalui Kasubag Humas Ipda Arpan, saat diwawancarai dilokasi. (abu)
4.671 Jumlah Peserta UN diseluruh Kabupaten Gumas Kuala Kurun, SMN - Para peserta Ujian Nasional (UN) diseluruh Kabupaten Gunung Mas (Gumas) berjumlah 4.671 orang dari seluruh sekolah sesuai dengan tingkatannya yaitu antara lain, untuk tingkat SDN peserta Ujian Sekolah Berstandar Nasional berjumlah 2.270 orang, tingkat SMP peserta UN berjumlah 1.660 orang dan SMA/SMK peserta UN adalah 733 orang dengan jumlah sekolah 227 sekolah. Kepala Dinas Pendidikan Gumas, Agung, SE, mengatakan, jumlah sekolah yang 227 itu terdiri dari 162 SD, 54 SMP, 8 SMA dan 3 SMK sedangkan jadwal dari pelaksanaan UN tersebut antara lain untuk SDN/Sederajat tanggal 19 – 21 Mei 2014 dan Ujian Sususlan tanggal 1- 3
Gubernur Bali Made Mangku Pastika
diduga menjadi tempat lokalisasi di antaranya di Kota Denpasar yakni kawasan Padanggalak, Jalan Danau Tempe, Jalan Danau Poso, Bung Tomo, dan Lumintang. Sedangkan di Kabupaten Badung di seputaran jalan Gunung Lawu, Nusa Dua, sementara di kabupaten lainnya yakni di kawasan Bungkulan (Buleleng), Terminal Pesiapan (Tabanan), Delod Berawah dan Pangkung Karung (Kabupaten Jembrana). “Kalau sudah tahu tempattempatnya seharusnya masyarakat jangan ke sana,” harapnya. Di sisi lain, seperti dikutip Antara, Pemprov Bali juga telah mengupayakan berbagai langkah antisipasi yakni meningkatkan sosialisasi secara berkelanjutan menjangkau seluruh lapisan masyarakat dan meningkatkan kerja sama dengan berbagai LSM peduli AIDS. (wir)
Ribuan Surat Suara di Bali Tertukar
Polisi Amankan Tas Mencurigakan di Depan Kantor PU Pengairan Musirawas
Anggota Jihandak Detasemen B Pelopor Brimob Petanang saat mengamankan tas yang diduga berisi bahan peledak diseberang kantor PU Pengairan Pemkab Musirawas, Senin (7/4/2014).
Denpasar, SMN - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mendorong masyarakat di Pulau Dewata untuk berani menolak keberadaan beberapa tempat yang didiuga menjadi “lokalisasi” dan kafe-kafe remang-remang sebagai salah satu upaya efektif menanggulangi penyebaran HIV/AIDS. “Sejauh ini persoalan HIV/ AIDS memang belum bisa ditanggulangi dengan penuh sehingga harus dicari terus jalan keluarnya” katanya usai menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Pemprov Bali Tahun 2013 di DPRD Bali, di Denpasar, Jumat (11/4). Menurut dia, permasalahan HIV/AIDS di Bali tidak bisa semata-mata dikaitkan karena Pulau Dewata merupakan daerah pariwisata, namun diperlukan kesadaran dari masyarakat karena sebenarnya semua sudah tahu penularannya lewat kontak seksual, jadi sebaiknya dihindari. Berdasarkan data yang diterima pihaknya, lebih dari 20 persen pekerja seks komersial (PSK) di Bali sudah mengidap HIV/AIDS. “Itu untuk yang ketahuan, tetapi hal seperti ini yang tidak ketahuan tentu tinggi,” ucapnya. Mantan Kapolda Bali itu berpandangan untuk menutup lokalisasi maupun kafe remangremang itu bukan perkara mudah karena sesungguhnya operasional
Juni 2014, untuk SMP UN tanggal 5 – 8 Mei 2014 dan susulan tanggal 12,14 dan 16 Mei 2014 semantara untuk SMA/SMK UN dilaksanakan tanggal 14 – 16 April 2014 ini dengan Ujian susulan tanggal 22 – 24 April 2014 nanti. “Diharapkan kepada seluruh peserta UN sesuai jenjang pendidikan diharapkan belajar dengan sepenuhnya agar dapat berhasil seperti tahun 2012/2013 lalu yang lulus 100 persen disemua jenjang pendidikan sehingga diharapkan untuk tahun 2013/2014 ini diharapkan dapat lulus dengan 100 persen pula sebagaimana tahun sebelumnya oleh sebab itu diharapkan peran dari orang tua murid sangat diperlukan dalam hal persiapan anak-anak dalam menghadapi UN ini
terutama dari anak itu sendiri yang harus siap dalam menghadapi UN jaga kesehatan dan selalu belajar,”ungkap Agung kepada wartawan diruang kerjanya kemaren (10/14). Ia menambahkan, untuk tatuhn ajaran 2013/ 2014 ini UN akan dipermudah dari tahun sebelumnya karena untuk hasilnya lebih banyak dari nilai Rapart dan Ujian Sekolah sebanyak 70 persen sementara untuk hasil UN hanya berjumlah 30 persen dan untuk batas terendah dari hasil UN tersebut adalah diatas 5,5 yang berdasarkan dari Badan Standar Nasional Pendidikan jika nilai nanti rendah dari standar tersebut maka siswa yang bersangkutan dinyatakan tidak lulus,jelasnya. (untung)
Ilustrasi
Bali, SMN - Meski telah diantisipasi sebelumnya, namun tertukarnya suara masih saja terjadi di Bali. Bahkan, diprediksi persoalan tertukarnya surat suara terjadi di seluruh wilayah Provinsi Bali. “Kami sudah menerima laporan secara lisan, kualitatif. Kami tadi sudah mengirim surat kepada KPU kabupaten/kota untuk segera menginventarisir surat suara yang tertukar,” kata Ketua KPUD Bali, Dewa Wiarsa Raka Sandhi di Denpasar, Rabu (9/4/2014). Raka Sandhi menuturkan, dari laporan sementara yang diterimanya, surat suara tertukar terjadi di Kabupaten Gianyar, Kota Denpasar, Kabupaten Buleleng, Kabupaten Tabanan, Kabupaten Karangasem dan
Kabupaten Badung. “Di Denpasar sendiri ada 13 TPS yang tertukar surat suara untuk calon anggota DPRD Bali. 13 TPS itu tersebar di tiga desa yakni Sesetan, Padangsambian dan Padangsambian Kelod,” tuturnya. Saat ini, kata Raka Sandi, KPUD Bali telah mengambil langkah. penghimpunan data yang dideadline hingga nanti malam. “Nanti malam diharapkan sudah diketahui di TPS mana, kabupaten mana, surat suara itu tertukar,” ucapnya. Bagi surat suara yang tertukar, Raka Sandi memastikan akan diambil pemungutan suara ulang. Menurutnya, hal itu mengacu pada surat edaran KPU Nomor 275/KPU/IV/2014, di mana dalam angka 6 disebutkan
kemungkinan pemungutan suara ulang bagi surat suara yang tertukar. “Pemilu lalu di equivalensi, tapi kalau sekarang dianggap tidak sah dan harus diulang,” jelasnya. Lebih jauh, Raka Sandi menyatakan kemungkinan terjadinya kekacauan proses tertukarnya surat suara diduga karena perusahaan percetakan tidak cermat mengirimkan surat suara ke kabupaten/kota. Selain itu, tertukarnya surat suara itu terjadi lantaran kurang cermatnya saat menyortir surat suara. “Ketidakcermatan perusahaan yang mengirim surat suara. Selain itu, waktu mepet mengingat kami belum mempunyai gudang permanen,” paparnya. Hal lain, sambung Raka Sandi, tertukarnya surat suara ini juga terjadi karena ketidakcermatan KPPS dan warga yang memilih. Namun secara keseluruhan, ia mengaku proses pengambilan suara di Provinsi Bali berjalan lancar tanpa ada kendala. “Ini mata rantai kekeliruan yang merupakan tanggungjawab kami. Kami tidak mau menyalahkan siapa-siapa. Namun kita bersyukur tak ada persoalan krusial yang terjadi di Bali,” pungkasnya. (wir)
Siapkan Penembak Jitu untuk Antisipasi Gangguan Lubuklinggau, SMN Kapolres Lubuklinggau, AKBP Dover L Gaol mengungkapkan pasca pelaksanaan pemilihan legislatif (Pileg) hingga saat ini keamanan di bumi Sebiduk Semare secara keseluruhan aman. Hanya saja ada sejumlah insiden kecil di beberapa tempat pemungutan suara (TPS) dan hal tersebut sudah diselesaikan dengan cepat. Dan sejauh ini pihaknya lebih fokus terhadap pengamanan pelaksanaan penghitungan suara oleh panitia pemungutan suara (PPS) di masing-masing Kelurahan di Lubuklinggau. Khususnya ditempat penghitungan suara yang jumlah suaranya beda tipis. “Patokannya itu saja, kita tekankan pengamannya lebih besar kesitu,” jelas Dover. Selain itu, terkait persiapan pengamanan dalam pelaksanaan rapat pleno di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Polres Lubuklinggau sudah berkoordinasi dan all out dengan menempatkan ataupun menggeser anggota Polisi yang tadinya parkir di TPS untuk
Ilustrasi penembak jitu
disatukan. “Jadi dari 312 yang nge-PAM di TPS dan PPK, itu kita tarik dan jadikan satu untuk menjaga KPU,” jelasnya. Dover juga tidak menampik, potensi ancaman gangguan saat rapat pleno tersebut pasti ada. “Kita belajar dari masa lalu. Ada saja orang yang merasa tidak puas, yang siap menang tapi tidak siap kalah. Tapi saat ini belum ada informasi gangguan itu. Tapi langkah antisipasi sudah disiapkan
dengan menurunkan sejumlah intelijen,” tegasnya. Termasuk, kata Dover, pihaknya sudah membuat dua tim anggota penembak jitu guna menindak perusuh. Dimana penembak jitu tersebut ditempatkan dengan mengcover sejumlah wilayah di Lubuklinggau yakni Utara, Barat, Selatan dan Timur. “Mereka berkeliaran, baik berseragam maupun tidak berseragam,” bebernya. (abu)
OLAHRAGA
10
Suara Media Nasional Edisi 131 / VI / 14 - 20 April 2014
Garuda Jaya Sukses Balas Kekalahan dengan Oman Bola., SMN - Timnas Indonesia U-19 sukses membalas kekalahan di pertemuan pertama melawan Oman U-19 di Stadion Sultan Qaboos, Muchat, Oman, Jumat (11/4/2014) malam dengan skor tipis 2-1. Dua gol kemenangan timnas Indonesia U-19 masing-masing dicetak melalui eksekusi penalti Fatchu Rochman pada menit ke-64 dan sundulan Dimas Drajat pada menit ke-89. Sementara gol balasan Oman dicetak Muaadh Al Khaldi pada menit ke-75. Garuda Jaya yang bertekad membalas kekalahan di pertemuan pertama melawan Oman tampil agresif sejak menit awal. Sebuah peluang dariIlham Udin Armayn
pada menit ke-14 menjadi peluang pertama Garuda Jaya. Sayang tendangannya masih melebar dari gawang Oman yang dikawal Bilal Al Bulushi. Namun tiga menit setelah peluang tersebut, Oman membalas serangan yang hampir menjebol gawang Indonesia. Beruntung Ravi Murdiantomasih sigap menepis peluang dari tendangan Marwan Al Siabi tersebut. Usai peluang tersebut, kedua tim bergiliran menciptakan peluang. Pada menit ke-27, Oman menciptakan peluang melalui Abdullah Fawaz. Namun peluang tersebut mampu mengantisipasinya dengan sangat baik. Sementara Indonesia sempat
Timnas Indonesia U-19
mendapatkan peluang pada menit ke-41 melalui Muchlis Hadi Ning. Sayang peluang tersebut masih mampu diantisipasi oleh Bilal Al Bulushi. Begitu pula peluang dari Evan Dimaspada menit ke-44 juga masih belum mampu menembus gawang Oman. Setelah hanya mampu bermain imbang di babak pertama, Garuda Jaya mencoba tampil lebih agresif dan rapi dalam membangun serangan di babak kedua. Serangan demi serangan yang dibangun Garuda Jaya akhirnya berbuah hasil pada menit ke-64. Sebuah handsball dari pemain belakang Oman di dalam kotak penalti, Fatchu Rochman yang maju sebagai eksekutor mampu menjalankan
tugasnya dengan baik. Garuda Jaya unggul 1-0. Tertinggal satu gol membuat Oman tampil lebih agresif. Hasilnya, pada menit ke-75 sebuah sundulan dari Muaadh Al Khaldi memanfaatkan tendangan sudut gagal diantisipasi oleh Ravi Murdianto. Skor pun menjadi imbang 1-1. Perjuangan tak kenal lelah dan tekad membalas kekalahan di pertemuan pertama yang ditunjukkan Garuda Jaya akhirnya berbuah hasil pada menit ke-89. Adalah Dimas Drajat yang baru masuk menjadi pahlawan Garuda Jaya lewat gol sundulannya yang tak mampu diantisipasi oleh pertahanan Oman. Skor 2-1 ini pun bertahan hingga pertandingan usai. (bola/pri)
Arsenal Selangkah Dekati Trofi FA Cup Indonesia Naik Tiga Peringkat di Rangking Fifa Bola, SMN - Indonesia terus berada dalam tren positif dalam ranking FIFA. Dalam rilis terbaru, Indonesia kini menempati posisi ke 151 dengan mengoleksi 135 poin. Posisi tersebut jelas lebih baik dibandingkan dengan posisi Garuda bulan lalu. Pada bulan Maret, Indonesia menempati posisi 154, artinya Indonesia merangkak tiga posisi lebih baik dari bulan lalu. Untuk kawasan Asia tenggara sendiri, Vietnam menjadi negara yang posisi melonjak paling bagus, yakni naik sembilan peringkat dibandingkan bulan lalu. Sementara Filipina menjadi negara yang paling drastis menurunnya, yakni turun 13 posisi. Namun posisi tersebut masih kalah dibandingkan dengan tim-tim kuat Asia Tenggara yang selama ini menjadi pesaing Indonesia. Seperti Vietnam yang menempati posisi 116, Thailand di posisi 140, hingga Malaysia yang menempati posisi 142. Berikut peringkat FIFAuntuk kawasan ASEAN per 10April 2014: Australia (545 poin), Vietnam (242 poin), Thailand (156 poin), Malaysia (153 poin), Filipina (152 poin), Singapura (144 poin), Indonesia (135 poin), Laos (73 poin), Myanmar (73 poin), Kamboja (28 poin), Brunei Darussalam (26 poin) dan Timor Leste (26 poin). (bola/pri)
Bola, SMN - Semifinal FA Cup di Wembley antara Wigan Athletic kontraArsenal harus diakhiri dramatis. The Gunners melangkah ke babak puncak lewat kemenangan adu penalti, Sabtu (12/4). Melawan sang juara bertahan, The Gunners memasang kewaspadaan penuh dan terkesan berhati-hati demi meredam kejutan yang tak diinginkan. Hasilnya para pemain Arsenal lebih banyak memainkan bola di area sendiri dan tak berani keluar menyerang secara frontal. Tempo permainan yang cenderung lamban pun membuat peluang anak asuh Arsene Wenger pun terbilang minim sepanjang paruh pertama, pun demikian dengan Wigan yang memilih menunggu dan mengandalkan serangan balik secara sporadis. Peluang terbaik Arsenal di babak pertama justru hadir di penghujung laga di antaranya lewat tendangan bebas Lukas Podolski yang masih menyamping, dan upaya Yaya Sanogo menyambut umpan terobosan Podolski tetapi masih gagal menaklukkan Scott Carson. Babak pertama pun ditutup tanpa gol. Di babak kedua, tempo permainan yang lamban tetap tak berubah dan Arsenal harus
membayar mahal taktik mereka itu di menit 63. Pelanggaran Mertesacker pada Callum McManaman memaksa wasit menunjuk titik putih dan hadiah penalti dituntaskan sempurna oleh Jordi Gomez. 10 The Latics unggul. Tersengat gol itu, spirit Arsenal bangkit dan mulai meningkatkan tempo permainan. Walhasil, sejumlah serangan dan peluang emas pun bisa dihasilkan - yang terbaik adalah saat sundulan Sanogo menerpa tiang gawang, dan heading Kieran Gibbs yang sudah mengecoh Carson namun bisa dihalau Stephen Crainey di depan gawang. Upaya Arsenal membombardir pertahanan Wigan akhirnya membuahkan hasil di menit 82. Berawal dari situasi corner, bola sapuan lawan yang jatuh di kaki Alex Oxlade-Chamberlain diteruskan dengan tembakan ke arah gawang, dan bola yang memantul dituntaskan dengan sundulan Per Mertesacker dari jarak dekat. Skor pun berubah 1-1. Arsenal berusaha mencari gol penentu kemenangan, namun di sisa waktu pertandingan mereka gagal mendapatkannya. Dan dengan skor imbang bertahan hingga waktu normal, laga pun dipaksa berlanjut pada babak ekstra. Di paruh pertama babak per-
Kim Kallstrom menyamakan kedudukan untuk Arsenal kontra Wigan
panjangan waktu, Arsenal masih mendominasi permainan dan alur serangan. Namun sejumlah besar upaya mereka terutama dari Sanogo, masih belum bisa menemui sasaran. Sementara Wigan lebih banyak bertahan dan menanti kesempatan memukul balik. Setelah tak mampu menambah gol di paruh pertama, kedua tim kembali bertukar serangan di paruh kedua babak ekstra. Namun Arsenal punya peluang terbaik di tengah laga lewat tembakan Oxlade-Chamberlain dari luar kotak penalti, sayang bola tendangannya hanya
menghantam sudut atang gawang Wigan. Hingga wasit meniup peluit tanda akhir babak ekstra, tak ada gol tambahan yang tercipta sehingga nasib kedua tim pun harus ditentukan lewat adu tendangan 12 pas. Dari kubu Wigan: Caldwell dan Collison gagal menaklukkan Lukasz Fabianski, sedangkan Beausejour, McArthur yang sukses dalam eksekusi. Sementara di pihak Arsenal: Arteta, Kallstrom, Giroud dan Cazorla sukses menjalankan tugasnya. Arsenal pun melaju ke final
dengan skor total 5-3 sekaligus menanti pemenang Hull City dan Sheffield Wednesday esok (13/4). Susunan Pemain Wigan: Carson; Crainey, Ramis (Caldwell 86'), Boyce; Beausejour, McArthur, McEachran (Collison 64'), Perch; Gomez, Fortune, McManaman (Powell 68') Susunan Pemain Arsenal: Fabianski; Monreal (Gibbs 63'), Vermaelen, Mertesacker, Sagna; Ramsey (Kallstrom 113'), Arteta; Podolski (Giroud 68'), Cazorla, Chamberlain; Sanogo. (bola/pri)
Permak Atalanta, Roma Kembali Dekati Juve
Lesatan Gareth Bale menghantam gawang Almeria
Pesta Gol Atas Almeria, Madrid Salip Barca Bola, SMN - Real Madrid berhasil naik ke peringkat dua menggeserBarcelona usai membenamkan Almeria empat gol tanpa balas di Santiago Bernabeu, Minggu (13/4) dini hari. Empat gol kemenangan tuan rumah dibagi rata oleh empat pemain, yakniAngel Di Maria, Gareth Bale, Isco, dan Alvaro Morata. El Real berhasil membuka keunggulan di menit ke-28 melalui lesatan indah Angel Di Maria. Tendangan kaki kiri melengkungnya tak mampu dijangkau kiper Almeria, Esteban. Meski berkali-kali menyerang jantung pertahanan tim tamu, namun anak asuh Carlo Ancelotti tetap tak mampu menambah keunggulan hingga paruh pertama usai. Kembali dari kamar ganti, tuan rumah kembali memegang jalannya pertandingan. Hasilnya diperoleh di menit 53 kala Gareth Bale menjebol jala Esteban memanfaatkan assist Karim Benzema.
Seakan masih belum puas dengan keunggulan dua gol, El Real kembali menambah gol tiga menit kemudian alias menit 56. Kali ini giliran Iscoyang membuat Esteban harus memungut bola dari gawangnya sendiri. Almeria yang tak bisa berbuat banyak di laga ini hanya sesekali melancarkan serangan ke pertahanan Real Madrid yang digalang Raphael Varane dan Pepe. Selebihnya tuan rumah lah yang menguasai jalannya laga. Benzema sempat memiliki peluang menambah derita bagi Almeria di menit 74. Sayang tembakan first time yang ia lepaskan menyambut umpan Alvaro Morata masih melebar tipis di sisi kiri gawang Esteban. Tak berhenti di situ, Real Madrid kembali memperbesar keunggulan lewat pemain pengganti, Alvaro Morata lima menit menjelang waktu normal berakhir. Assist manis yang dilepas Asier
Illarramendi diteruskan Morata dengan sebuah tendangan lob. Dengan kemenangan ini, Real Madrid kini memiliki poin 79 dan berhasil menggeser Barcelona dari posisi dua klasemen usai sang rival bertekuk lutut di markas Granada. Sementara Almeria tetap terbenam di zona degradasi dengan poin 30. Susunan Pemain Real Ma-
Bola, SMN - AS Roma berhasil menjaga peluang scudetto usai mengandaskan Atalanta 3-1 di Olimpico dalam lanjutan Serie A giornata33, Minggu (13/4) dini hari. Tiga gol kemenangan Giallorossi masing-masing disumbangkan olehRodrigo Taddei, Adem Ljajic, dan Gervinho. Sementara gol hiburan bagi tim tamu didapat lewat gol Giulio Migliaccio. Tuan rumah membuka keunggulan di menit 13 lewat Rodrigo Taddei. Tendangan keras first time gelandang Brasil itu mampu merobek jala Atalanta yang dikawal Andrea Consigli. Usai gol tersebut, anak asuh Rudi Garcia sedikit mengendur-
drid: Diego Lopez; Varane, Pepe, Nacho, Coentrao (Llorente 73'); Modric, Illarramendi, Di Maria (Casemiro 64'); Isco, Benzema, Bale (Morata 70'). Susunan Pemain Almeria: Esteban; Nelson, Torsiglieri, Martinez, Mane; Verza, Corona (Soriano 72'); Tebar, Barbosa, Jonathan (Oscar Diaz 69'); Rodri (Vidal 57'). (bola/pri)
Roma kandaskan Atalanta tiga gol berbalas satu
kan tekanan.I Lupi baru bisa menambah keunggulan semenit menjelang paruh pertama usai. Kali ini giliran Adem Ljajic yang masuk papan skor usai memanfaatkan assist Daniele De Rossi. Kembali dari kamar ganti, Francesco Totti cs kembali memegang inisiatif serangan. Hasilnya diperoleh di menit 63 kala tendangan keras Gervinho lagilagi tak mampu diamankan Consigli. Roma pun unggul 3-0. Tim tamu yang tak ingin
menyerah begitu saja pun sesekali mampu merepotkan barisan pertahanan Roma. Anak asuh Stefano Colantuonoberhasil mendapatkan gol hiburan di menit 78 melalui Giulio Migliaccio. Hasil 3-1 pun bertahan hingga laga usai. Dengan kemenangan ini, Roma berhasil memperpendek jarak denganJuventus menjadi hanya lima poin saja, sementara Atalanta tetap tak bergeser dari posisi sembilan klasemen dan
berpeluang disalip AC Milanyang baru bermain esok hari. Susunan Pemain Roma: De Sanctis; Maicon (Romagnoli 79'), Toloi, Castan, Dodo; Taddei, De Rossi, Nainggolan; Gervinho, Totti (Bastos 76'), Ljajic (Ricci 87'). Susunan Pemain Atalanta: Consigli; Benalouane, Stendardo (Lucchini 74'), Yepes, Brivio; Estigarribia (Baselli 67'), Cigarini, Migliaccio, Bonaventura; Denis, De Luca (Livaja 59'). (bola/pri)
SAMBUNGAN
Suara Media Nasional Edisi 131 / VI / 14 - 20 April 2014
11
Bendera Aceh Sambungan dari hal. 1
Joko Widodo
Siapa Cawapres Pendamping Jokowi? Jakarta, SMN - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) bergerak cepat seusai perolehan suara pemilihan legislatif diketahui melalui hitung cepat atau exit pollpada 9April 2014 lalu. Menentukan partai koalisi sekaligus menyeleksi calon wakil presiden adalah dua hal yang disasar “banteng hitam”. Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri berbicara empat mata dengan bakal calon presiden partainya, Joko Widodo, di kediaman Mega di Kebagusan, Jakarta Selatan, Jumat malam. Seusai pertemuan itu, Jokowi memberi sedikit bocoran bahwa ada lima kandidat cawapres yang dipegang untuk mendampinginya. “Sudah mengerucut menjadi lima. Nama-namanya muncul minggu depanlah,” ujar Jokowi di
luar pagar rumah dinas gubernur DKI Jakarta, Jalan Taman Surapati 7, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (11/4/2014) jelang tengah malam. Jokowi bungkam saat ditanya lebih lanjut apakah lima cawapres itu adalah sosok yang biasa beredar di media masa atau tidak, berusia lebih muda darinya atau lebih tua, berasal dari kalangan militer, ekonomi atau politikus, dan sebagainya. Namun, secara tersirat, dia mengatakan bahwa sosok cawapres berasal dari partai politik. “Artinya kalau sudah masuk cawapres, ya harusnya kan sudah masuk ke partai,” lanjut Jokowi. Yang penting, lanjut Jokowi, dirinya dengan sang cawapres ini harus saling mengisi. Persis seperti kepemimpinan di DKI Jakarta bersama Basuki Tjahaja Purnama.
Ada yang mengurus dari dalam kantor saja, ada yang memantau dan blusukan di lapangan. Ada chemistry yang muncul di publik ketika kedua tokoh muncul. Tidak hanya soal pembagian kerja, Jokowi mengatakan bahwa perbedaan latar belakang dirinya dengan sang cawapres juga penting. Menurut dia, latar belakang yang berbeda bisa saling melengkapi dan mengisi satu sama lain dalam perjalanan kerjanya. ”Kombinasi yang berbeda itu akan bagus. Itu akan jadi kekuatan yang saling melengkapi, yang saling mengisi,” lanjut Jokowi. Nasdem, PKB, dan PAN Sementara soal penjajakan koalisi, Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), serta Partai Amanat
Nasional (PAN) menjadi tiga partai yang menjalin komunikasi politik dengan PDI-P. Kendati demikian, Jokowi mengatakan bahwa hal itu tidak hanya dilakukan kepada tiga partai politik tersebut. PDI-P akan menjajaki komunikasi ke sejumlah parpol lain. Jokowi mengatakan, ada juga parpol yang melakukan komunikasi politik pertama kali dengan PDI-P. Karena belum final, Jokowi mengaku belum dapat berbicara mengenai pembagian kekuasaan di pemerintahan. Jokowi memprediksi, pekan ketiga bulan April 2014 pihaknya telah mengumumkan parpol mana saja yang bakal diajak kerja sama politik alias koalisi. “Sabarlah, sabar. Minggu depan kita bicara banyak,” ujar Jokowi. (fais)
pungkas Gamawan di sela-sela open house perayaan Idul Fitri 2013, Kamis (8/8/2013) di rumah dinasnya di Komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan. Dia mengatakan, akibat pembahasan politik soal bendera Aceh yang berkepanjangan, program kesejahteraan rakyat Aceh terabaikan. Dia mengakui, ada rakyat Aceh yang memperhatikan persoalan bendera Aceh. Namun, tegasnya, lebih banyak yang lebih menginginkan kesejahteraan. “Sekian juta rakyat Aceh menginginkan hidup lebih tentram, damai, dibanding beberapa 4.000 sampai 5.000 orang yang menaikkan bendera Aceh. Cuma gara-gara 5.000 orang, tertutup (keinginan) yang sekian juta,” katanya. Penduduk Aceh saat ini sekitar 3,5 juta jiwa. Dia memberi ilustrasi, saat menjadi Gubernur Sumatera Barat, penduduk provinsi itu mencapai 5,5 juta jiwa, namun hanya diberi jatah APBD sekitar Rp 3,5 triliun. Tetapi, katanya, dengan dana yang lebih terbatas itu, dia membuat program yang menyejahterakan rakyatnya. Padahal, katanya,
Ilustrasi: Warga pendukung Qanun Bendera dan Lambang Aceh membentangkan bendera di halaman gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh, Banda Aceh, Aceh, Senin (1/4/2013). Mereka mendesak Pemerintah Pusat untuk tidak merevisi Qanun Bendera dan Lambang Aceh.
Aceh yang hanya berpenduduk sekitar 3,5 juta jiwa, memiliki APBD hingga Rp 12 triliun. “Mestinya kan lebih cepat rakyat Aceh makmur, dengan 4 kali lipat APBD. Tapi karena energi habis selesakan itu saja. Ada saja yang tidak penting dibicarakan, terkait politik. Ini soal turun bendera, naik bendera, habis energi,” pungkas mantan Bupati Solok, Sumatera Barat itu. Seperti diberitakan, Pemerintah pusat menilai Qanun (peraturan
daerah) Nomor 3 tahun 2013 tentang Bendera dan Lambang Aceh melanggar UU Nomor 11 tahun 2006 tentang Pemerintah Aceh dan PP Nomor 77 tahun 2002 lantaran mirip lambang separatis Gerakan Aceh Merdeka. Pemerintah Aceh menganggap Bendera dan Lambang Aceh bukan lambang serapartis. Pemerintah pusat sudah berkali-kali bertemu dengan pemerintah daerah dan DPR Aceh untuk membicarakan masalah tersebut. (fais)
Panggil Ardi Bakrie Sambungan dari hal. 1
Pemegang IUP Belum Bayar Pajak Sambungan dari hal. 1 belum punya NPWP, bagaimana mau bayar pajak?” ujar Direktur Jenderal Pajak KementerianESDM, Dadang, dalam Koordinasi dan Supervisi bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kepada 14 kepala daerah di Aula Eka Hapakat, belum lama ini. Lantaran banyak yang belum mengantongi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), banyak potensi pajak yang bocor alias belum terbayar. Akibat tidak ada NPWP, lanjut Dadang, ia menganggap wajar jika IUP banyak yang tumpang tindih dan belum clean and clear.
“Tutup pelabuhan tikus dan buka pelabuhan tambang. Tolong jangan adalagi IUP yang pinjam pakai kawasan. Bagaimana akan reklamasi kalau sudah habis diambil semua kandungan buminya,” bebernya. Oleh karena itu, Dirjen Pajak meminta bupati dan walikota maupun gubernur, untuk melaporkan jumlah produksi, termasuk besaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). “Lapor jumlah produksi, NPWP, lapor pajak, wajib. Kalau tidak, saya laporkan ke KPK, “ ucapnya seraya menambahkan, sebesar 5 persen pajak negara dari
sektor pertambangan, sudah dibayar hanya 2,9 persen saja. Sementara penerimaan pajak berdasarkan luas IUP di Kalteng, dibeberkannya luas IUP Kalteng sebesar 3,6 juta hektare, tapi hanya bayar pajak seluas 1,02 juta hektare. “Sisanya belum bayar. Bupati tidak tahu jumlah produksi IUP, tetapi dia bisa beri izin IUP. Ini bagaimana?”, tuturnya. Sementara itu, Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan, KPK dalam hal pencegahan korupsi sektor sumber daya alam bertugas untuk mengkaji. Baik itu
mengkaji sistem perencanaan dan pengawasan hutan, kebijakan pengusahaan batu bara di Indonesia hingga sistem pengelolaan minerba. Didampingi Jubir KPK Johan Budi, beserta Tim KPK, ia menjelaskan lebih lanjut dari data yang dimiliki KPK 2011 sampai 2013 wilayah Kalteng lebih dari Rp 18 miliar IUP yang kurang bayar PNBP. Dari total Rp 18 miliar ini, 138 IUP Kabupaten Barito Utara paling banyak yang kurang bayar PNBP sejumlah Rp 3 miliar lebih. Jumlah kurang bayar PNBP tersebut termasuk dari iuran tetap dan royalti. (mandau)
Korupsi Bimtek DPRD Bojonegoro Sambungan dari hal. 1 “Tersangka masih kami tahan di Rutan Medaeng. Kalaupun ada (penangguhan), itu menjadi wewenang pimpinan kejaksaan untuk mengabulkan atau tidak,” kata Nusirwan. Salah satu wakil ketua DPRD Bojonegoro itu dijebloskan ke dalam penjara setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus bimtek dan
sosialisasi Undang-Undang di DPRD Bojonegoro tahun 2012. Penahanan tersangka dengan mempertimbangkan berbagai hal. Semua alat bukti diantaranya keterangan saksi mengarah pada nama Abdul Wahid sebagai dalang kasus Bimtek fiktif senilai Rp6 miliar. Nusirwan nampak enggan blak-
blakan alasan penahanan tersangka di Rutan Medaeng, termasuk menyebutkan siapa tersangka berikutnya dengan alasan masih dalam tahap penyidikan. “Kasus ini masih berlanjut dan kemungkinan masih ada tersangka lainnya,” ucapnya, singkat. Seperti diberitakan, Abdul Wahid diduga bekerjasama dengan
LSM untuk menggelar Bimtek dan Sosialisasi Undang-Undang. LSM mencatut nama beberapa perguruan tinggi. Kasus ini terungkap setelah Permendagri melarang LSM menyelenggarakan Bimtek. Ternyata hasil pemeriksaan juga menemukan Bimtek fiktif. (tian)
lakukan dalam kamar, kami masih menunggu hasil pemeriksaan. Untuk pemilik rumah juga dimintai keterangan, karena diduga sengaja menyewakan,” sambung AKP Wahyudi. Menurut mantan Kapolsek Banyuputih itu, Aiptu IS terancam pelanggaran disiplin pasal 3 huruf g dan pasal 5 huruf a Jo pasal 10 ayat (1) ayat (2) huruf b dan huruf c PPRI nomor 02 tahun 2003. Yakni tidak mentaati peraturan perundfangan yang berlaku baik yang berhubungan dengan tugas kedinasan
maupun yang berlaku secara umum. Selain itu juga melakukan hal-hal yang dapat menurunkan kehormatan dan martabat negara, pemerintah, atau Polri. “Mengingat saat ini kami masih dalam rangka operasi khusus, maka terperiksa ditambah hukumannya selama 7 hari. Terkait apakah akan dibawa ke pidana umum atau tidak, mengingat korban masih di bawah umur, itu nanti. Kami juga masih menunggu hasil pengembangan penyelidikan,” pungkas AKP Wahyudi. (yus)
Oknum Polisi Mesum Sambungan dari hal. 1 dilakukan warga bersama aparat Polsek Panji. Untuk menghindari hal tak diinginkan, oknum polisi berpangkat aiptu dan siswi SMKN itu langsung digiring ke Mapolsek Panji. “Betul, untuk yang oknum polisi juga langsung diserahkan ke Propam Polres Situbondo untuk dimintai keterangan,” kata Kasubbag Humas Polres Situbondo, AKP Wahyudi kepada detikcom, Sabtu (12/4/ 2014). Keterangan yang diperoleh SMN menyebutkan, penggerebekan
dilakukan setelah aparat Polsek Panji mendapat laporan warga yang mencurigai gerak-gerik keduanya. Dua personel Polsek Panji, yakni Aiptu Sunaryo dan Aiptu Marsoyo, langsung diterjunkan ke lokasi. Didampingi sejumlah warga, penggerebekan pun dilakukan. Oknum polisi yang dinas di salah satu polsek di Situbondo itu ditangkap saat bersama si siswi saat berada di dalam kamar rumah. “Sekarang oknum polisi itu masih menjalani pemeriksaan penyidik Propam. Apa saja yang mereka
Bagi-bagi Kursi Menteri Sambungan dari hal. 12 presidensial yang kuat dalam pemerintahan ke depan,” kata dia. Hal senada dikatakan Paloh. Ia mengatakan, pertemuannya dengan Jokowi hari ini sama sekali tak membahas susunan kabinet menteri pada pemerintahan nanti. Menurutnya, Partai Nasdem dan PDI-P samasama ingin memperkokoh pemerintahan Indonesia dengan sistem presidensial. “Masalah protofolio kabinet menteri, enggak dibicarakan, enggak disinggung sama sekali,” kata dia.
Bahkan pertemuan hari ini, kata Paloh, belum membahas siapa calon wakil presiden (cawapres) untuk Jokowi. Paloh mengatakan, Partai Nasdem bisa saja mengajukan tokoh internal maupun eksternal partai sebagai pendamping Jokowi. Hal itu pun akan dibicarakan langsung dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dalam dua atau tiga hari ke depan. Koalisi “tenda besar” Gerindra Di tempat terpisah, Wakil Ketua
Umum Partai Gerindra Fadli Zon, mengatakan, Partai Gerindra ingin membentuk koalisi gemuk dengan merangkul banyak partai politik. Gerindra menyebutnya dengan koalisi “tenda besar”. Saat ini, Gerindra setidaknya tengah menjalin komunikasi dengan enam partai politik seperti Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Dengan mengusung koalisi gemuk, Fadli menuturkan, Partai Gerindra berusaha membuat koalisi yang kokoh. Dia tidak menampik nantinya akan ada pembagian kekuasaan terhadap partai-partai politik yang berkoalisi dengan Gerindra. “Harus ada power sharing. Tidak mungkin itu tidak ada. Tapi yang pasti, capres kami tetap yang akan diajukan yaitu pak Prabowo,” ujar Fadli. (fais)
Tampilan email yang disebut dari Chief Executive Officer (CEO) atau Presiden Direktur Tv One dan Viva.co.id Anindra Ardiansyah Bakrie
Secara spesifik, Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta Umar Idris menyoal kata ‘bodoh’ dalam surat elektronik Ardi Bakrie yang menurutnya bentuk pelecehan terhadap martabat pekerja media. Apalagi, kata-kata ‘bodoh’ itu diulang-ulang sampai tiga kali dalam kalimat yang berbeda. “Menulis kata ‘bodoh’ itu tidak layak disampaikan oleh seorang pemilik media kepada redaksi. Ini satu bentuk pelecehan pada jurnalisnya,” sesal Ketua AJI Jakarta, Umar Idris, kepada SMN, Selasa (8/4/ 2014). Bentuk pelecehan yang dimaksud Umar Idris adalah pada kalimat Ardi Bakrie berbunyi, “Apabila ada yang tidak suka akan kebijakan saya ini, silahkan ajukan surat resignation sebelum ayam berkokok besok pagi. Lebih cepat lebih bagus. Saya benci orang2 munafik atau pun orang bodoh yang tidak loyal”. Kata ‘bodoh’ juga muncul pada kalimat kedua dalam surat elektroniknya. Yakni “Kalau keyakinan saya salah mengenai penyusupan, tandanya pada bodoh saja semua yang kerja di situ kalau tidak melihat kesalahan ini.” Ardi kembali menulis ‘bodoh’ pada kalimat “Ide siapa sih ??
Bodoh sekali!!! Pura-pura ngga ngerti, sengaja, apa emang dibayar sm partai lain untuk melakukan itu di tempat yang paling sakral itu??” Kutipan-kutipan kata ‘bodoh’ itu amat disesalkan Umar. Ia pun mendesak Dewan Pers segera memanggil Ardi Bakrie untuk klarifikasi. “Loyalitas wartawan itu pada profesinya, pada kode etik jurnalistiknya. Loyalitas kepada perusahaan, itu nomor dua,” tegasnya. Berikut ini kopi surat Presiden Direktur Viva.co.id Anindra Ardiansyah Bakrie seperti dilansir Kompasiana.com: “Para Direksi, khususnya Pemred, Saya yakin banget di tmpat kita telah disusupi orang yang hatinya tidak satu arah dengan perusahaan yang pernah saya sampaikan. Kalau keyakinan saya salah mengenai penyusupan, tandanya pada bodoh saja semua yang kerja disitu kalau tidak melihat kesalahan ini. Baru saja saya lihat, mungkin selama satu jam, di tempat paling sakral kita, yaitu di bagian foto yang selalu berganti-ganti, ada gambar Jokowi coblos no. 4. Persis sekali seperti iklannya
yang ditaruh di sebelah kanan yang memang bagian advertising. Ide siapa sih ?? Bodoh sekali!!! Purapura ngga ngerti, sengaja, apa emang dibayar sm partai lain untuk melakukan itu di tempat yang paling sakral itu?? Kalau mengenai iklan PDIP yang ada di sebelah kanan itu, saya bisa sedikit mengerti karena maksudnya berjualan di tmpat jualan, bukan di bagian redaksional. Walaupun saya juga tidak suka dan tolong utk diganti sekarang. Materi akan saya attachkan pada email ini dan berikutnya untuk dipasangkan berganti gantian disitu. Thx. Apabila ada yang tidak suka akan kebijakan saya ini, silahkan ajukan surat resignation sebelum ayam berkokok besok pagi. Lebih cepat lebih bagus. Saya benci orang2 munafik atau pun orang bodoh yang tidak loyal. PS: Saya emailkan dgn gmail krna bisa di attach file lebih besar, bukan karena saya takut. Kalau hubungannya mengenai orang tua yang di dzolimi, ngga ada takutnya saya. semua halal!!! Rgds, AAB
RSUD Sidoarjo Sambungan dari hal. 1 daerah (Perda) ataupun peraturan bupati (Perbup) Sidoarjo terkait pelimpahan pengelolahan lahan parkir dilingkungan RSUD Sidoarjo dari pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sidoarjo kepada pihak rumah sakit. Kepala Dishub Kabupaten Sidoarjo, Drs. Joko Santoso mengatakan bahwa saat ini Perbupnya masih dalam pembahasan dan pengkajian di Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Sidoarjo.
“Belum ada Perbupnya, namun sudah ada di Bagian Hukum,” katanya. Dikatakan oleh Joko Santoso, jika nanti Perbup tentang pengelolahan lahan parkir dilingkungan RSUD Sidoarjo itu sudah selesai, maka serah terima itu sudah bisa dilakukan. Sedangkan terkait permasalahan teknis, seperti permasalahan juru parkir maupun teknis lainnya akan tetap dikoordinasikan antara Dishub
dengan RSUD Sidoarjo. “Tentu akan kami koordinasikan dengan pihak rumah sakit. Namun tetap kami menunggu Perbup, meskipun agak lama,” ucapnya. Dituturkan oleh Joko Santoso bahwa tidak ada pihak-pihak yang berusaha menghambat ataupun menghalang-halangi proses peralihan kewenangan pengelolahan lahan parkir dilingkungan RSUD Sidoarjo dari Dishub Kabupaten Sidoarjo kepada pihak rumah sakit. (met)
Wakasek SMPN 2 Sooko Sambungan dari hal. 1 Ketika dikonfirmasikan, kepada Kepala SMPN 2 Sooko, Da’i enggan menemui dan menyuruh Wakasek untuk menemui. Saat menemui wartawan SMN, wakasek ini berlagak berlagak otoriter dan terkesan menghalang-halangi. “Kalau tidak terima dengan sikap saya silahkan lapor ke Kepala Diknas
Mojokerto, biar kenal saya karena saya kerja sesuai dengan kapasitas urusan kedinasan. Kami tidak ada urusan dengan anda”, ungkap Wakasek. Ketika informasi kami dapat dari wali murid yang tidak mau disebut namanya, “Buku penunjang dan LKS tersebut telah kurang
menunjang dan dijual dengan harga sangat tinggi”, ungkap wali murid. Untuk edisi berikutnya kami akan konfirmasikan kepada kepala Diknas Kabupaten Mojokerto sangsi apa yang diberikan oleh Kepsek dan Wakasek yang kurang bijak. (Cak Gun)
CMYK
Suara Media Nasional
12
Edisi 131 / VI / 14 - 20 April 2014
Pileg 2014
Bupati Harapkan yang Terbaik untuk Kabupaten Jombang tahan serta programnya dapat berjalan dengan baik”, harapnya. Sementara itu Hj Mundjidah Wahab Wakil Bupati Jombang pada saat itu memberikan hak suaranya di TPS 3
Desa Tambakrejo Kecamatan Jombang. Setelah mencoblos beliau berharap agar di Kabupaten Jombang suasana tetep aman dan kondusif. “Semoga suasana di Kabupaten Jombang pada hari ini sampai nanti
proses perhitungan dan rekapitulasi dapat berjalan dengan aman dan lancar. Dan yang terpenting dari Pileg ini nantinya memunculkan para wakil rakyat yang benar benar amanah”, harapnya. (bam/hms)
Bupati Nyono Suharli bersama isteri saat menggunakan suaranya di TPS 6 Desa Spanyul Kecamatan Gudo
Jombang, SMN - Drs EC H Nyono Suharli Wihandoko Bupati Jombang mengaku bersyukur atas sejuknya suasana politik di Kabupaten Jombang. Hal tersebut disampaikan Beliau setelah memberi-
kan hak suaranya pada Pilihan Legislatif (Pileg) pada Rabu (9/ 4). Bupati Nyono Suharli mencoblos di TPS 06 Desa Spanyul Kecamatan Gudo, dengan Didampingi oleh istri tercinta Ir Tjaturina Wihando-
ko. “Saya bersyukur di Kabupaten Jombang ini masyarakatnya penuh kebersamaaan dan kedamaian,walaupun beda pendapat, beda partai tapi semua demi Jombang dan Indonesia,” katanya.
Disinggung mengenai prediksi hasil Pileg ini, Bupati Nyono Suharli enggan untuk bersepekulasi, Bupati hanya berharap yang terbaik untuk Kabupaten Jombang, serta nantinya dari semua partai, ada
yang mewakili sehingga nantinya bisa memberikan warna bagi Kabupaten Jombang. “Semoga Allah SWT memberikan yang terbaik untuk Kabupaten Jombang, sehingga nantinya perjalanan pemerin-
Wakil Bupati Mundjidah Wahab saat menggunakan suaranya di TPS 3 Desa Tambakrejo Kecamatan Jombanng
Atlet O2SN Kabupaten Blitar
Menuju Ke Tingkat Provinsi Jawa Timur
Bupati Blitar, H. Herry Noegroho saat melepas peserta Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SD/MI di Pendopo Agung Ronggo Hadinegoro, Senin (7/4).
Blitar, SMN - Sekitar 35 atlet berprestasi peserta Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SD/MI dilepas Bupati Blitar, H. Herry Noegroho di Pendopo Agung Ronggo Hadinegoro, Senin (7/4).
Mereka akan mengikuti 8 cabang olahraga O2SN tingkat Provinsi Jawa Timur di Surabaya tangal 21 sampai 24 April mendatang. Harapannya, para atlet cilik ini bisa membawa nama harum Kabupaten Blitar,
mengusung prestasi hingga tingkat ASEAN. Demikian ungkapan Bupati Blitar dalam sambutannya di acara tersebut. Orang nomor satu di Kabupaten Blitar ini mengingatkan, keluarga besar Dinas Pendidikan serta pembina harus menjaga kekompakan. Ini demi mencetak generasi berprestasi. Bupati juga mengingatkan tentang pentingnya percaya diri. Menurutnya, dengan percaya diri, sebagai modal untuk meraih prestasi. Sebelumnya Totok Subi-
handono, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar dalam laporannya menjelaskan, para siswa atau atlet yang akan mengikuti O2SN Tingkat Provinsi Di Jawa Timur ini merupakan juara pertama pada 10 cabang olahraga pada O2SN yang telah berlangsung di Ke-camatan Sutojayan 11 hingga 12 Maret 2014 lalu. Mereka antara lain; Akbar Juara I tenis meja putra dari SDN Sukose-wu 4, Juara I catur putri, Agustin, juara I Senam artisik oleh Andi dari
SDN Plandirejo, dan juara I putri cabang olah-raga tenis meja dari SDN Tawangsari 2 Garum. Pada pelepasan 35 atlet O2SN juga dihadiri Ibu Hj. Era Herry Noegroho dan Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Blitar, Wima Bramantya. Siswa-siswi berprestasi tersebut juga mendapat tas sekolah dari Ketua Dewan Kesenian. Sekedar mengingatkan, pada pembukaan O2SN di Lapangan Brubuh Sutojayan beberapa waktu lalu oleh
Bupati Blitar juga digelar beberapa tarian tradisional dan kontemporer oleh siswa-siswa SD/MI se-Kabupaten Blitar. Melalui Tema,” Kita Kedepankan Semangat dan Sportifitas Untuk Meraih Prestasi,”, Bupati Blitar waktu itu mengungkapkan, O2SN merupakan ajang untk meningkatkan prestasi olahraga juga bagian dari proses pematangan puncak prestasi atlet. Untuk itu, peserta harus bertanding secara soprtif, semangat dan menunjukkan prestasi terbaik. (mam/hms/adv)
Jokowi-Surya Paloh Buang Tradisi Bagi-bagi Kursi Menteri, Gerindra Tawarkan “Power Sharing” Jakarta, SMN - Bakal calon presiden Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Joko Widodo alias Jokowi mengatakan partainya akan menghilangkan tradisi bagi-bagi kursi menteri ketika berkoalisi dengan partai politik lain. Menurut Jokowi, Partai Nasdem yang telah berkoalisi dengan PDI-P telah menyetujui hal itu. Sementara, Partai Gerindra yang juga tengah berusaha
membangun koalisi dengan enam partai menyebut pembagian kekuasaan tak mungkin dihindari dalam koalisi. “Kita mempunyai sebuah platform yang sama. Ini yang ingin kita bangun ke depan. Kemudian juga membuang jauh-jauh karakter transaksional, karakter bagi-bagi kursi, karakter bagibagi menteri. Kami, PDI-P dan Nasdem setuju dengan itu,” kata Jokowi di Kantor DPP Partai Nasdem, Jakarta, Sabtu
(12/4/2014). Jokowi mengatakan, PDIP dan Partai Nasdem memiliki pemikiran yang sama untuk menguatkan sistem presidensial pada pemerintahan ke depan. Pertemuannya dengan Paloh hari ini, lanjut Jokowi lebih banyak membahas kesamaan visi misi untuk kepentingan bangsa. “Yang paling substantif adalah memang ingin kita membalikan lagi roh Bersambung halaman 11
Prabowo Subiatno (kiri) dan Joko Widodo (kanan)