Snt01102015

Page 1

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK Rp.75.000 SUMBAWA Rp.80.000 ECERAN Rp 4.500

SUARA NTB

16 HALAMAN NOMOR 171 TAHUN KE 11

Online :http://www.suarantb.co.id E-mail: hariansuarantb@gmail.com

Pengemban Pengamal Pancasila

KAMIS, 1 OKTOBER 2015

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257

’’Ayo’’ Melamar

40 Perusahaan Siapkan Ribuan Lowongan Kerja

(Suara NTB/bul)

Mataram (Suara NTB) Para pencari kerja di Bumi Gora ini ditunggu partisipasinya pada kegiatan job fair atau bursa kerja yang difasilitasi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Provinsi NTB tanggal 2-3 Oktober 2015. Sebanyak 40 perusahaan se-

sangat mengharapkan angkatan kerja mulai menyiapkan persyaratan untuk melamar di 40 perusahaan tersebut. Masing-masing perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan di bursa kerja yang ke sekian kalinya ini di antaranya, Hotel Golden Palace, Hotel Lombok Plaza, Hotel Golden Tulip, Hotel Fave, Hotel Pandawa, Living Asia Resort & Spa, Hotel San-

cara terbuka menyiapkan seribuan lowongan pekerjaan. Kegiatan ini sekaligus dirangkai dengan Gerakan Penanggulangan Pengangguran (GPP) dan Expo disabilitas (penyandang cacat). Bursa kerja akan dilaksanakan di Gelanggang Pemuda di Jalan Pendidikan Mataram, dibuka mulai Jumat (2/10) pagi, Kepala Dinas Nakertrans Provinsi NTB, H. Wildan

APBD-Perubahan 2015

Angka Kemiskinan Meningkat, Anggaran Dewan Ikut Naik Mataram (Suara NTB) Anggaran reses dan sejumlah komponen penunjang aktivitas DPRD Provinsi NTB mengalami peningkatan yang cukup signifikan pada APBD Perubahan 2015. Peningkatan anggaran para wakil rakyat NTB ini mendapat sorotan karena terjadi di tengah angka kemiskinan di NTB yang meningkat. Data yang diperoleh Suara NTB dari Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPPA) SKPD Sekretariat DPRD NTB memperlihatkan, peningkatan dalam program peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah di DPRD NTB. Salah satu komponen yang

meningkat secara dramatis adalah anggaran reses. Item kegiatan reses ini, mengalami peningkatan sebesar 46,23 persen. Dari Rp 7.945.448.000 pada APBD Murni, menjadi Rp 11.618.923.000 pada APBD Perubahan. Selain reses, sejumlah item kegiatan lain-

nya juga mengalami lonjakan. Misalnya, kegiatan kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD dalam daerah yang mengalami kenaikan dari Rp 4.000.000.000 sebelum perubahan menjadi Rp 7.553.645.350 setelah perubahan. Hendriadi, SE dari Divisi Riset, Evaluasi dan Pengembangan, Somasi NTB menilai, kenaikan anggaran reses Dewan tersebut sangat tidak elok dari sisi etika. ‘’Bagaimana mungkin Dewan justru menaikkan anggaran resesnya, sementara angka kemiskinan semakin bertambah.’’ Bersambung ke hal 15

tosa dan Jeeva Klui Resort. Ditambah lagi ada Bank BTPN Syariah, BPR Syariah Dinar Ashri, BFI Finance, NSC Finance, PT. Permodalan Nasional Madani, Asuransi Prudential, Selaparang Garda Nusa, PT. Paragon (Wardah), Rumah Sakit Harapan Keluarga. Kemudian yang lainnya, Alfamart, Indomaret, Astra Internasional, Bersambung ke hal 15

Dewan : Reses Penting sebagai Pembanding KALANGAN DPRD NTB menegaskan kegiatan reses dan sejumlah kegiatan DPRD NTB lainnya memiliki urgensi yang kerap dilupakan oleh masyarakat. Salah satunya adalah sebagai mekanisme untuk menyerap aspirasi yang belum terakomodir dalam dokumen APBD yang diajukan pihak eksekutif. Pandangan itu disampaikan Sekretaris Komisi I (Bidang Pemerintahan Hukum dan HAM) DPRD NTB, H. Rumaksi SJ, SH, yang dikonfirmasi Suara NTB, Rabu (30/9) kemarin. Rumaksi menolak berkomentar terkait peningkatan anggaran reses dan sejumlah komponen penunjang kegiatan DPRD NTB Bersambung ke hal 15 (Bali Post/wan)

SALAMI PENGUNJUNG Didampingi istri (tengah) dan putranya (paling kiri), Bupati Lobar non aktif, Zainy Arony (kanan) dari dalam sel menyalami pengunjung sidang yang memadati Pengadilan Tipikor, Denpasar, Rabu (30/9) kemarin.

TO K O H Terindikasi Jaringan Teroris BADAN Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengidentifikasi setidaknya ada 60 orang warga NTB yang diduga terlibat dalam tindak pidana terorisme. Hal ini sangat mengkhawatirkan sebab saat ini NTB tengah gencar melakukan promosi Bersambung ke hal 15

KO M E N TTAA R

(Suara NTB/lin)

Denpasar (Suara NTB) Majelis Hakim Tipikor Denpasar, Bali, akhirnya menghukum Bupati Lombok Barat (Lobar) non aktif, Dr.H.Zaini Arony (60) selama empat

tahun penjara. Mantan Ketua DPD Golkar NTB ini, dinyatkan terbukti menyalahgunakan kekuasaannya terkait penerbitan perizinan penggunaan pemanfaatan

tanah tahun 2012 dan pemerasan Rp1,4 miliar terhadap korban Gede Djaja. Dalam sidang di Pengadilan Tipikor, Rabu (30/9), Ketua Majelis Hakim Prim Hariadi juga

mewajibkan terdakwa membayar denda Rp 200 juta, subsider dua bulan kurungan penjara. ‘’Terdakwa terbukti melanggar Pasal 12 huruf e Undang-Undang Nomor 31 Tahun

SKPD Zona Merah DATA yang dihimpun dari TEPPA Monitor Biro Administrasi Pembangunan dan Layanan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (AP&LPBJP) Setda NTB, hingga 7 September 2015 menunjukkan, serapan anggaran 14 SKPD, baik fisik dan keuangan masih dalam zona merah. Rata-rata realisasi fisik dan keuangan APBD NTB 2015 yang mencapai Rp 2,993 triliun sampai dengan 7 September 2015 masing-masing baru mencapai 58,66 persen dan 57,13 persen Bersambung ke hal 15

Para Peraih ’’Award’’ Bidang Pariwisata NTB (4)

(Suara NTB/dok)

Sejarah membuktikan bahwa potensi pariwisata NTB sangat komplit. Potensi itu tidak hanya terdapat di Pulau Lombok saja. Tetapi juga Pulau Sumbawa. Selain panorama alam yang indah, banyak situs bersejarah yang dapat dimunculkan sebagai sarana penarik minat kunjungan wisatawan. MENURUT Budayawan, Ahmad JD bahwa pariwisata itu banyak macamnya. ‘’ Informasi, terutama informasi sejarah juga merupakan bagian dari potensi dalam kepariwisataan,’’ ujar salah seorang peraih award dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) NTB. Penghargaan diserahkan saat penutupan Bulan Budaya Lombok Sumbawa

(BBLS) 2015, 16 September 2015 lalu. Saat ditemui Suara NTB di rumahnya Rabu (30/9), Ahmad JD memaparkan informasi sejarah tentang keberadaan serta keunggulan daerah ini. Dikatakan, ada empat potensi daerah Lombok ini yang cukup terkenal di nusantara bahkan di dunia. Empat potensi tersebut yakni alam, hasil produksi sumber daya alam berupa beras, karakteristik individu setiap warga Sasak serta hasil produksi kain sesek atau kain tenun asli Lombok. Dijabarkannya mulai dari potensi alama diantaranya Gunung Rinjani atau yang juga disebut Gunung Sangkareang. Bersambung ke hal 15 Ahmad JD ketika menerima piagam penghargaan dari Disbudpar NTB.

(Suara NTB/met)

Potensi Pariwisata NTB Sangat Komplit

1999 sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi,’’ ujar hakim. Bersambung ke hal 15


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.