SUARA NTB 2 FEBRUARI 2013

Page 1

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK SUMBAWA ECERAN Rp 2.500

Rp. 40.000 Rp. 45.000

SUARA NTB

NOMOR 279 TAHUN KE 8 Online :http://www.suarantb.com E-mail: hariansuarantb@yahoo.co.id

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257

Pengemban Pengamal Pancasila

SABTU, 2 FEBRUARI 2013

12 HALAMAN

Pengurus KAI Dilantik

(Suara NTB/ars)

Revisi Pasal 4 UU Advokat Jadi Prioritas Program Kerja Mataram (Suara NTB) Kongres Advokat Indonesia (KAI) resmi dilantik Jumat (1/2) kemarin, untuk masa bakti 2013 - 2017. Dihadiri 86 pengurus se NTB, prosesi pelantikan berlangsung di Hotel Senggigi Beach, Lombok Barat. Salah satu agenda penting pengurus yang dikomandoi Umaiyah, SH, MH bersama Sekretarisnya Edy Rahman, SH adalah, menggugat Pasal 4 UnVice President DPP KAI, DR. Machtiar Siwa, SH, MH

dang - Undang Nomor 18 tahun 2003 tentang advokat, mengenai kewenangan hakim tinggi yang melantik advokat. Pelantikan dihadiri Sekjen DPP KAI H.Abdurahim Hasibuan, SH,MH, Vice President DPP KAI DR. Machtiar Siwa, SH, MH bersama Zakirudin Caniago, SH, MH, mereka khusus hadir untuk menyaksikan pelantikan yang berlangsung lancar dan khidmat tersebut. Bersambung ke hal 5 Ketua DPD KAI NTB, Umaiyah, SH, MH bersama Sekretaris Edy Rahman, SH.

(Suara NTB/ars)

Pilgub NTB 2013

Proyek Kemenpora Diduga Menyimpang

Final, Paket TGB-Amin

Kejaksaan Usut Proyek Lapangan Kediri

Mataram (Suara NTB) Teka-teki figur calon wakil gubenur yang mendampingi calon petahana, Dr. TGH. M. Zainul Majdi atau yang akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB) terjawab. Dalam pertemuan antara

TGB, Sekretaris Partai Golkar, H. Muh. Amin, SH dan Ketua DPD PDI Perjuangan (PDI-P) NTB, H. Rahmat Hidayat, SH di Pendopo Gubernur NTB, Jumat (1/ 2) pagi kemarin, Bersambung ke hal 5

(Suara NTB/nas)

PERTEMUAN - TGH. M. Zainul Majdi dan H. Muh. Amin, foto bersama dengan pengurus DPD PDI-P NTB usai pertemuan kemarin.

Mataram (Suara NTB) Lagi lagi dana dari kementerian diduga jadi sasaran korupsi. Jika Kejaksaan Tinggi NTB sedang mengusut kasus bantuan dari Kemenpera, Kejaksaan Negeri Mataram kini tengah mengusut dugaan korupsi dana Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), untuk proyek Lapangan Kediri, Kecamatan Kediri, Lombok Barat (Lobar). Kasus itu masuk penyelidikan Kejaksaan Negeri Mataram sejak 2012 lalu. Dari hasil penelusuran awal oleh tim Seksi Intelijen, ditemukan kondisi lapangan tersebut tak ada perubahan signifikan setelah bantuan Kemenpora Rp 300 juta itu turun. Diketahui, ada beberapa item yang harus digarap berdasarkan Juklak Juknis dari Kemenpora. Diantaranya pembuatan gawang, perbaikan rumput, pembangunan taman dan trotoar lintasan. Bersambung ke hal 5

(Suara NTB/ist)

DIUSUT KEJAKSAAN - Kondisi lapangan sepak bola Kediri, Kecamatan Kediri, Lobar yang sedang diusut Kejari Mataram.

TO K O H

H. Zaini Arony

TRAUMA - Untuk menyembuhkan anak-anak korban kerusuhan dari rasa trauma, tim PMI Sumbawa menerjunkan empat psikolog dari RSUD Sumbawa. Tampak anak-anak sedang bermain dengan para psikolog sebagai langkah penyembuhan.

KETUA DPD Partai Golkar NTB, Dr. H. Zaini Arony, menegaskan, Partai Golkar sudah menyiapkan sanksi bagi kader – kader yang melakukan tindakan yang berlawanan dengan keputusan Partai Golkar untuk mengusung pasangan Dr. TGH. M. Zainul Majdi (Tuan Guru Bajang) dan H. M. Amin, SH. Berbicara dalam keterangan pers dukungan Partai Golkar terhadap pasangan tersebut, Bersambung ke hal 5

(Suara NTB/arn)

(Suara NTB/dok)

Harus Ada di Perahu

Pemprov NTB Penalti Kontraktor Pengadaan Kapal Nelayan Mataram (Suara NTB) Pemprov NTB melalui Dinas Kelautan dan Perikanan memberi penalti kepada kontraktor pengadaan kapal nelayan karena tidak bisa menyele-

saikan kontrak sesuai dengan batas waktu yang ditentukan. Pengadaan empat unit kapal nelayan senilai Rp 5,6 miliar, hingga batas waktu yang ditentukan Desember 2012 lalu baru

bisa dua kapal yang sediakan. ‘’Dua unit kapal sudah di lokasi, sementara dua kapal lainnya belum. Sesuai dengan perjanjian kontrak maka kita kenakan penalti kontraktor

pengadaan kapal nelayan itu,”kata Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setda NTB, Ir. H. Azhar dikonfirmasi Jumat (1/2). Dikatakan, pemberian penalti atau den-

da kepada kontraktor yang tidak bisa merampungkan pekerjaannya sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) nomor 5 tahun 2007. Bersambung ke hal 5

Warga Wonogiri Korban Kerusuhan Sumbawa (2 -Habis)

Sisakan Trauma, Berharap Damai Itu Kembali Kisah warga yang lari ketakutan hingga harus bersembunyi ke gunung akibat peristiwa kerusuhan, menyisakan trauma psikologis. Meski sudah kembali ke rumah, namun para ibu-ibu masih diselimuti rasa was-was. Anak-anak sudah kembali bersekolah, tetapi perasaan takut masih kerap melanda. Warga berharap keadaan cepat pulih dan damai itu kembali seutuhnya.

KETIKA Suara NTB, memasuki Dusun Wonogiri Kamis (31/1) lalu, suasana terlihat lengang. Terlihat aparat keamanan dari Kepolisian dan TNI masih berjaga-jaga di sekitar perkampungan. Masyarakat sudah kembali ke rumahnya. Namun belum banyak aktivitas yang dilakukan. Dari 251 KK penduduk Dusun Wonogiri, sebagian besar dalam kesehariannya menggantungkan hidup dari bertani dan berternak sapi serta menjual buah. Namun, pekerjaan itu terhenti sejenak. Jagung yang baru ditanam, butuh penyemaian dan pemupukan. Begitu pula dengan tanaman buah-buahan seperti mangga, jeruk serta mete, sebagai komoditi utama daerah ini butuh perhatian. Bersambung ke hal 5

(Suara NTB/arn)

LENGANG - Suasana pintu masuk ke Dusun Wonogiri yang masih terlihat lengang. Tampak para petugas Kepolisian masih berjaga-berjaga.

LANGGANAN Mataram dan sekitarnya Hubungi :

0370-639543


SUARA NTB Sabtu, 2 Februari 2013

SUARA MATARAM

Halaman 2

Langgar Perizinan

Targetkan Juara KELURAHAN menjadi bagian terdepan dalam pelayanan terhadap masyarakat. Peran penting itulah yang membuat kelurahan harus selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sebagai apresiasi terhadap kinerja kelurahan, pemerintah provinsi setiap tahun mengadakan lomba untuk memacu kinerja kelurahan dalam menjalankan tugas mereka. Salah satu kelurahan unggulan di Kota Mataram yakni Kelurahan Pejeruk yang sempat mendapatkan juara dua Lomba Kelurahan Tahun 2012 lalu, siap mewakili Kota Mataram dalam Lomba Kelurahan tingkat Provinsi NTB. “Kami siap mewakili Kota Mataram dalam lomba kelurahan tahun ini,” kata Lurah Pejeruk, H. Abdul Wahab, SH, yang ditemui di ruang kerjanya, Jumat (1/2). Kesiapan itu ditunjukkan dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan. Di antaranya memperbaiki ruang kerja kelurahan untuk melengkapi sarana para sarana pelayanan bagi masyarakat, termasuk menata kembali ruang pertemuan dengan warga, sehingga terkesan lebih terbuka dan menarik. Selain persiapan fisik, pihaknya juga tengah melakukan persiapan non fisik, seperti merubah pola pikir pelayanan kepada masyarakat, dimana konsep yang dibangun tetap dengan keramahtamahan kepada setiap warga yang datang mengurus keperluan. Termasuk, untuk urusan administrasi warga tidak dipersulit, tidak terbatas ruang dan waktu. ‘’Jika ada keperluan mendesak seperti pengurus Jamkesmas dan sebagainya tidak mesti dilakukan di kantor, di rumah pribadi juga bisa dilakukan asalkan benar-benar untuk kepentingan warga,’’ ujarnya. Beberapa aspek yang dinilai dalam lomba kelurahan itu diantaranya, organisasi, pelayanan, lembaga kemasyarakatan, pembangunan swadaya masyarakat dan sebagainya. Wahab menambahkan, yang terpenting di dalam lomba itu bukan hanya sekadar mendapatkan juara atau tidak. Namun yang paling utama adalah dampak positif kepada kelurahan, terutama dalam menyiapkan diri untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. “Juara atau tidak, itu bukan yang utama tetap yang paling penting adalah bagaimana kita memberikan terbaik bagi warga,” tandasnya. (sir)

Eksekutif Diminta Tindak Tegas Pengusaha Nakal

Mataram (Suara NTB) Banyaknya pelaku usaha, khususnya pengelola hiburan dan hotel melati yang belum mengurus izin mendapat respons dari DPRD Kota Mataram. Anggota Komisi II DPRD Kota Mataram, Misban Ratmaji, meminta pihak eksekutif menindak tegas pengusaha yang nakal dengan tidak mengurus izin usaha mereka. “Kita berharap eksekutif, dalam hal ini Dinas Tata Kota, Dinas Pariwisata dan sebagainya segera menertibkan, hotel restoran, tempat hiburan apapun jenisnya yang belum memiliki izin. Dan apabila perlu, ditindak,” tegasnya pada Suara NTB, Jumat (1/2). Jika dibiarkan tanpa ada tindakan yang membuat jera, lanjutnya, pengusaha nakal ini meremehkan aturan yang dibuat pemerintah. Ia menilai sikap yang ditunjukkan pelaku usaha dengan meremehkan izin

merupakan gambaran tidak tegasnya eksekutif. Jika diberikan sanksi yang setimpal, lanjutnya, para pengusaha tidak akan mengabaikan hal itu. “Ini memang demikian, jadi kami menganggap ketidaktegasan dari eksekutif, atau mereka yang diberi wewenang untuk itu belum maksimal. Hal ini mungkin harus kita garis bawahi,” tegasnya. Dalam hal ini, lanjutnya, bukan saja masalah izin yang mesti ditertibkan. Namun masalah lain, seperti tunggakan pajak

tidak boleh dibiarkan berlarutlarut. Komisi II DPRD Kota Mataram sempat mempertanyakan alasan pihak hotel yang menunggak pajak tidak diberikan sanksi yang tegas. Sikap semacam itu, menurutnya, akan merugikan daerah, karena wajib pajak tidak tunduk pada aturan yang ada. Di saat mengejar Pendapatan Asli Daerah melalui sektor perizinan, lanjutnya, eksekutif diminta tidak lupa untuk memperhatikan kepentingan masyarakat banyak. Con-

F IGUR

Buka Jurusan Ototronik

Mataram (Suara NTB) Stok bantuan bencana di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram semakin menipis. Kondisi itu mengancam penyaluran bantuan kepada para korban bencana yang tidak bisa mendapatkan bantuan. Seperti korban banjir yang membutuhkan bantuan berupa sembako dan makanan cepat saji. Kepala BPBD Kota Mataram H. Muharar, menjelaskan, menipisnya stok bantuan ini dikarenakan belum lama ini BPBD telah membagikan lebih dari 500 paket sembako kepada korban bencana abrasi dan gelombang pasang di kawasan pesisir Ampenan. “Kalau kita lihat kemarin itu memang agak menurun paketnya. Nanti kita suruh cek Kasi-nya, berapa yang ada. Karena kita kemarin habis untuk memberi bantuan saat abrasi kemarin,” terangnya, Jumat (1/2). Saat ini, lanjutnya, BPBD sedang mengadakan pemantauan, terutama banjir di kawasan Cakranegara, Karang Bata, Sekarbela dan Karang Pule. Dari hasil pantauan sementara BPBD, katanya, kondisi di beberapa wilayah ini tidak begitu menghawatirkan, karena kebanyakan hanya berupa genangan air. Meski demikian, BPBD akan tetap membantu meski dengan stok yang terbatas. Karena sudah menjadi tugas di dalam undang-undang, pihaknya akan memberi bantuan kepada masyarakat yang terkena bencana. Rencananya bantuan logistik berupa sembako akan khusus diturunkan kepada masyaakat yang benar-benar tidak bisa beraktivitas akibat banjir yang menggenangi beberapa wilayah Kota Mataram. (nia)

tohnya izin-izin yang dikeluarkan melanggar perda yang ada. Di samping itu ia juga meminta kepada para pelaku usaha untuk sadar untuk mengurus izin,

bukan malah mengabaikan hal itu. “Kita mereka juga aktif, jangan bersikap tidak mau tahun mengenai izin usaha mereka,” ujarnya mengingatkan. (sir)

Anggota Polantas Ditilang

(Suara NTB/sir)

Menipis, Stok Bantuan di BPBD

Misban Ratmaji

Tak Bawa SIM dan STNK

H. Abdul Wahab

KEMAJUAN teknologi di bidang otomotif, saat ini kian berkembang pesat. Tidak lagi berkiblat pada mesin manual. Saat ini telah banyak mobil keluaran terbaru yang telah menganut sistem ototronik (otomotif elektronik). Melihat peluang yang ada, SMKN 9 Mataram pun memberanikan diri membuka jurusan tekhnik ototronik. “Ini merupakan satu-satunya SMK yang membuka jurusan ototronik, di NTB hanya ada di SMKN 9 Mataram,” terang Kepala SMKN 9 Mataram Rid(Suara NTB/nia) wan S.Pd M,M.Pd, pada Ridwan Suara NTB, Jumat (1/2). Ridwan berharap tenagatenaga yang disiapkan sekarang ini bisa bermanfaat 4-5 tahun ke depan untuk NTB secara umumnya, khususnya Kota Mataram. Menurutnya, saat ini perkembangan mobil-mobil keluaran terbaru saat ini sekarang lebih condong mengunakan sistem elektronik. Inilah yang sedang disasar dalam program kompetensi keahlian teknik ototronik. Ototronik, menurutnya, memanfaatkan sistem komputer, termasuk sistem kontrol yang telah menggunakan sistem komputer elektronik kontrol unit. Baik untuk mengatur sistem pengereman, sistem pengaturan bahan bakar, hingga menghidupkan mobil. ‘’Ini semua sudah menggunakan sistem elektronik dengan dikontrol oleh sistem komputer unit,’’ ujarnya. Selain menjadi jurusan yang sedang digandrungi, peluang kerja jurusan ototronik pun terbuka lebar. Khusus di Mataram saja, saat ini telah banyak berkembang showroom yang memamerkan mobil-mobil mewah. Tak hanya itu, deretan salon mobil pun telah banyak membutuhkan lulusan tenaga ototronik. “Di bengkel-bengkel besar misalnya, sistem pengecekan mobil itu tidak lagi dilakukan secara manual. Tetapi pengecekan saat ini menggunakan komputer, engine scan namanya. Tenaga inilah yang dibutuhkan untuk mengecek dimana sih kerusakan mobil ini di mana dan di bagian apa,” ujarnya menggambakan. Untuk itu, meski tergolong sekolah baru SMKN 9 Mataram siap mencetak tenaga andal dalam bidang ototronik. (nia)

Kita berharap eksekutif, dalam hal ini Dinas Tata Kota, Dinas Pariwisata dan sebagainya segera menertibkan, hotel restoran, tempat hiburan apapun jenisnya yang belum memiliki izin. Dan apabila perlu, ditindak,

(Suara NTB/sir)

RAWAN - Jembatan Jalan Gajah Mada yang sempit dilalui kendaraan melalui dua arah. Kondisi ini menyebabkan rawan terjadinya kecelakaan.

Satu Jembatan, Jalan Gajah Mada Rawan Kecelakaan Mataram (Suara NTB) Jalan Gajah Mada yang memiliki dua jalur, rawan terjadi kecelakaan. Alasannya, tidak didukung dengan jembatan yang ideal. Di mana, Jalan Gajah Mada hanya memiliki satu sisi jembatan untuk dua jalur, sehingga rawan terjadi kecelakaan. Kendaraan yang lalu lalang dari dua jalur kerap saling serempet di

atas jembatan. Terkait hal ini, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Mataram, Ir. Mahmuddin Tura, menjelaskan, konstruksi yang ada saat ini untuk sementara warktu. ‘’Sebenarnya dalam rencana pembangunan jalan dengan dua jalur juga akan dibarengi dengan dua jembatan. Namun karena keterbatasan waktu, maka pembangunannya akan

dilakukan tahun ini,’’ terangnya, Jumat (1/2). Ditegaskannya, empat jembatan akan kembali dibangun tahun ini sebagaimana yang direncanakan pihak Balai Jalan Nasional (BJN). Ia menyadari dengan jembatan saat ini memang rawan kecelakaan, namun hanya untuk sementara waktu saja.”Tahun ini akan kembali dibangun empat buah jembatan,” janjinya. (sir)

Sekolah Diwajibkan Memiliki ’’Website’’ Mataram (Suara NTB) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Mataram mewajibkan seluruh sekolah di Mataram setingkat SMP, SMA/ SMK memiliki website. Kebijakan memiliki website ini menurut Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kota Mataram H. Lalu Fatwir Uzali, sangat dibutuhkan untuk menerima informasi dan menyebarluaskan informasi tentang sekolah. “Diinstruksikan agar sekolah SMP, SMA/SMK segera membuat website, bagi yang belum membuat website,” ungkap Fatwir yang juga Kepala SMAN 1 Mataram ini, Jumat (1/2). Menurutnya, website sekolah penting dibuat, karena berfungsi sebagai kegiatan evaluasi. Selain itu, melalui website masyarakat bisa dengan mudah mengetahui informasi

terbaru sekolah serta data sekolah. ‘’Selain itu keberadaan website juga berfungsi untuk menyebarluaskan informasi di sekolah baik menyangkut kejuaraan atau prestasi yang berhasil diraih oleh sebuah sekolah,’’ terangnya. Diakuinya, hingga saat ini sebagian besar sekolah setingkat SMA dan SMK di kota Mataram sudah memiliki website sendiri, khususnya sekolahsekolah yang dulunya merupakan sekolah RSBI. Sementara untuk sekolah-sekolah lain yang belum memiliki website. Pihaknya berharap sekolah dapat segera merealisasikan hal ini karena dalam waktu dekat, beberapa laporan, termasuk laporan bulanan sekolah nantinya akan dikirim langsung lewat email melalui website sekolah. Termasuk di dalamnya email dari

(Suara NTB/nia)

H. Lalu Fatwir Uzali

dinas ke sekolah ataupun data sekolah yang dikirim ke dinas. “Jadi seluruh informasi termasuk kinerja guru, kepala sekolah dan siswa bisa dilihat dan dipantau dinas melalui website,” tandas mantan Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) NTB ini. (nia)

Kampanye Lewat Media Sosial Harus Diatur Mataram (Suara NTB) Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) NTB diminta segera menyusun aturan mengenai kampanye lewat media sosial. Berkampanye lewat media sosial bagi calon yang akan bertarung di Pemilu diperbolehkan. Namun, tidak disinggung pengaturan secara rinci dan bentuk pengawasannya. Apalagi media sosial yang selama ini dianggap tanpa batasan dapat dijadikan ajang untuk melakukan kampanye hitam atau black campaign. “Kami mengharapkan ini diatur oleh Bawaslu termasuk sanksi-sanksinya dengan lebih tegas dan rigid. Tentunya setelah berkoordinasi dengan KPU dan stakeholders yang lain yang mengatur mengenai media sosial,” jelas Ketua

KPU NTB, Fauzan Khalid, S.Ag.,M.Si, Jumat (1/2). Bawaslu, menurutnya, punya ranah membuat aturan terkait hal itu karena KPU sendiri belum mengatur hal tersebut. “Tetapi walaupun misalnya Bawaslu RI tidak mengatur. Kita sangat mengharapkan ada komunikasi dan kooordinasi antara KPU Provinsi, Bawaslu Provinsi dengan stakeholders yang terkait langsung dengan media sosial untuk membahas persoalan ini,” terangnya. Menurutnya dalam Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2013 ada banyak hal tidak diatur secara terperinci. Untuk itu penyelenggara pemilu atau pilkada di daerah bisa membuat peraturan sendiri. “Tentunya dengan kesepakatan antara KPU, Ba-

waslu, dan stakeholders terkait lainnya,” imbuhnya. Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2013 dinilainya lebih maju dari peraturan KPU pada pemilu sebelumnya. Ada beberapa barometer penilaian seperti dalam peraturan sebelumnya definisi kampanye bersifat kumulatif jika memenuhi enam unsur. Karena sifatnya kumulatif, lanjutnya, cukup sulit untuk ditemukan pelanggaran terhadap peserta pemilu yang melakukan kampanye terselubung dan beberapa pelanggaran lainnya. “Peraturan KPU ini juga dengan tegas mengatakan bahwa dalam kampanye itu harus ada unsur pendidikan politik. Dulu tidak begitu dan sekarang ditegaskan lagi,” tandasnya. (yan)

Mataram (Suara NTB) Tidak hanya masyarakat sipil, aparat pun jadi sasaran razia. Kamis (31/1) lalu, tim dari Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda NTB, menggelar razia di depan Mapolda NTB, Jalan Langko Nomor 77 Mataram. Hasilnya, 21 sepeda motor milik polisi ditilang. Yang menggelikan, di antara polisi yang ditilang itu, ada anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas) tidak membawa SIM dan STNK. Razia berlangsung Kamis pagi lalu, melibatkan anggota Provost Polda NTB. Mereka memeriksa semua personel Polisi, yang menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Aparat yang diperiksa, banyak yang kedapatan tidak membawa SIM dan STNK. Personel polisi dari berbagai satuan ditemukan tidak membawa SIM dan STNK. “Ada juga yang dari Direktorat Lalu Lintas, pada saat kami periksa, kami temukan SIM-nya mati dan tidak bawa STNK, motornya pun kami tahan,” kata Kasubid Paminal, Bid

Propam Polda NTB, Kompol Lalu Suaeb, Jumat (1/2). Tidak hanya surat kendaraan, kelengkapan kendaraan juga diperiksa. Tak terkecuali kendaraan dinas, tidak luput dari pengecekan, kendaraan aparat yang tidak dilengkapi spion pun terpaksa ditilang. “Jumlah barang bukti sepeda motor yang kami amankan, sampai 21 unit,” sebutnya. Kendaraan yang ditilang, diamankan di Lapangan Hitam, area Mapolda NTB. Pemilik kendaraan, dilarang mengambil sampai mereka bisa menunjukkan surat surat dan melengkapi dengan atribut kendaraan. Menurut Suaeb, yang juga menjabat Kasubid Publikasi Bid Humas Polda NTB, operasi dengan sasaran aparat itu sebagai wujud tindakan tegas pihaknya. Sebab selama ini aparat selalu melakukan penindakan terhadap masyarakat sipil yang melanggar hukum. “Kami ingin, aparat menjadi contoh taat terhadap aturan, khususnya kaitan dengan lalu lintas,” tegas Suaeb. (ars)

SMPIT Tunas Cendekia Mataram

Mengusung Konsep Baru dalam Pembelajaran Mataram (Suara NTB) Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT) Tunas Cendekia Mataram adalah sekolah lanjutan dari pengembangan SD Islam Terpadu. Sekolah ini bermotokan Integrated, Professional, dan Religious. Saat ini, sekolah ini baru mengelola satu kelas siswa setelah membuka pendaftaran setahun yang lalu. Kepala SMPIT Tunas Cendekia Mataram, Saeful Muslim, M.Pd, menjelaskan, sekolah ini mengusung konsep baru dan berani. “Tidak seperti sekolah pada umumnya yang sibuk dengan rutinitas belajar di dalam kelas, justru sekolah ini menerapkan pembelajaran lebih banyak praktik di lapangan,” ujarnya kepada Suara NTB, Jumat (1/2). Sementara pembelajaran di kelas hanya dilakukan sekitar 25 %. Misalnya pembelajaran IPS lebih banyak belajar di bank-bank, pasar tradisional, koperasi, dan lainnya. Jika IPA pembelajaran, terangnya, dilakukan di sungai, pantai, sawah, laboratorium dan objek lainnya. Baginya, begitu pula dengan semua mata pelajaran lainnya. “Akan tetapi konsep tersebut

tidak keluar dari konsep yang diinginkan oleh kurikulum KTSP, yang diterapkan selama ini oleh pemerintah atau Depdikbud,” terangnya. Pembelajaran seperti ini menurut Saeful Muslim, sangat sesuai dengan konsep yang diinginkan oleh kurikulum saat ini, yaitu KTSP. “Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan sebagaimana dalam pengertiannya membebaskan setiap sekolah untuk mengembangkan kurikulumnya sendiri asalkan tidak keluar dari orientasi SK, KD, dan tujuan KTSP,” terangnya. Saat ini SMPIT Tunas Cendekia Mataram membuka pendaftaran siswa baru, mulai tanggal bulan April – Juni 2013. Seperti biasa, siswa yang akan diterima hanya 20 orang. Hal ini dimaksudkan untuk lebih memaksimalkan proses belajar mengajar. Pendaftaran dapat dilakukan melalui nomor HP 081916397847 atas nama Saeful, atau 081917111718 atas nama Saparwadi. Atau bisa datang langsung ke alamat sekolah, Gedung SMPIT Tunas Cendekia Mataram/STIE 45 Mataram, Jalan Bung Karno, Pagutan Mataram. (ars)

(Suara NTB/ist)

POSE BERSAMA - Para pengurus SMPIT pose bersama peserta didik.


SUARA NTB Sabtu, 2 Februari 2013

SUARA PULAU LOMBOK

Halaman 3

Bupati Lobar Marah

Finishing Proyek Gedung Kembar Dikerjakan Asal-asalan (Suara NTB/kir)

PERBAIKAN - PT. AP I BIL terus melakukan perbaikan dan penyempurnaan atas sejumlah bagian teminal BIL. Tahun ini, seluruh fasilitas umum juga akan diperbaiki.

Kualitas Pengerjaan Rendah

Fasilitas Umum Terminal BIL akan Dibongkar Praya (Suara NTB) Sejumlah fasilitas umum yang ada di area terminal Bandara Internasional Lombok (BIL) seperti toilet dan beberapa fasilitas umum lainnya, bakal dibongkar kembali oleh pihak PT. Angkasa Pura (AP) I BIL. Kemudian akan diganti dengan yang baru sehingga kondisi fasilitas umum yang ada di terminal BIL bisa memenuhi standar kualitas internasional. Pembongkaran tersebut, jelas General Manager (GM) PT. AP I BIL, Pujiono, kepada Suara NTB, Kamis (31/1), dilakukan untuk memenuhi standar kualitas fasilitas di BIL. Mengingat, kondisi fasilitas yang sudah ada saat ini, kualitasnya masih jauh dari apa yang diharapkan. “Jujur kita katakan kalau kualitas pengerjaan terminal BIL terutama fasilitas umumnya masih rendah,” sebutnya. Terbukti, beberapa fasilitas umum kondisinya sudah ada yang rusak dan tidak berfungsi normal. Sehingga harus dilakukan upaya-upaya perbaikan dan penyesuaian dalam hal kualitasnya. Terlebih BIL merupakan bandara bertaraf internasional. Sehingga kualitas fasilitas yang dimilikinya juga harus memenuhi standar internasional. Selain fasilitas umum, beberapa bagian terminal juga masuk dalam program perbaikan oleh PT. AP I BIL. Termasuk perbaikan atap terminal di beberapa bagian yang sampai saat ini masih mengalami kebocoran dan ruang tunggu penumpang juga akan diperluas. “Jadi semua fasilitas umum dan bagian terminal yang akan diperbaiki,” tegasnya. Perbaikannya, lanjut Pujiono, akan mulai dilaksanakan tahun ini juga. Pihaknya sudah mengajukan anggaran perbaikan ke PT. AP pusat. Diharapkan dalam bulan-bulan ini juga bisa disetujui. Dengan begitu, perbaikan bisa segera dilaksanakan. Mengingat kondisi terminal dan fasilitas umum, mendesak untuk dilakukan perbaikan. Disinggung anggaran yang disiapkan oleh PT. AP I BIL, Pujiono enggan memberikan komentar. “Masalah berapa besar anggaran bukan jadi soal. Terpenting hasilnya saja nanti bisa dilihat,” sebutnya berkelit. Lagi pula, anggarannya belum disetujui oleh PT. AP pusat. Sehingga pihaknya pun masih menunggu kepastian besaran anggaran. Perbaikan, tambahnya, sebenarnya sudah direncanakan sejak tahun lalu. Namun karena kontraktor pembangunan terminal BIL sempat bermasalah dengan kontrak, sehingga perbaikan belum bisa dilakukan. Tapi sekarang, program perbaikan sudah masuk dalam rencana kerja tahun ini. Tren Meningkat Pujiono menambahkan, perbaikan di terminal BIL mau tidak mau harus dilakukan. Untuk memberikan rasa nyaman bagi para penumpang. Karena itu juga merupakan bagian dari pelayanan yang diberikan. Pasalnya, pertumbuhan jumlah penumpang di BIL dalam beberapa bulan terakhir menunjukkan tren peningkatan yang cukup signifikan. Dimana saat ini, dalam sehari BIL melayani hingga 3.000 orang penumpang. Dengan berbagai rute penerbangan. Meningkat cukup tinggi jika dibandingkan saat masih di Bandara Selaparang. Yang berkisar antara 1.500 sampai 2.000 penumpang setiap harinya. “Hal itulah yang juga harus diimbangi dengan perbaikan fasilitas yang memadai,” tegasnya. Dari sekian rute penerbangan yang ada, rute Lombok – Jakarta atau sebaliknya, memang yang paling dominan. Sehingga itu juga sebenarnya peluang bagi maskapai lain. Untuk menambah rute penerbangan ke Jakarta. Terlebih dengan telah berhenti beroperasinya Batavia Air, maka pilihan penerbangan bagi masyarakat sekarang lebih sedikit. “Penumpang ke Jakarta dan sebaliknya, memang yang paling banyak. Tapi jumlah penerbangan dan maskapai yang membuka rute ini masih sedikit. Sehingga potensi pada rute penerbangan ini masih terbuka lebar,” pungkasnya. (kir)

Amankan Kawasan Mandalika

Loteng Siapkan Pengamanan Khusus Praya (Suara NTB) Mulainya beberapa aktivitas pembangunan di kawasan Mandalika Resor mendapat perhatian khusus Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah (Loteng). Sebagai upaya menjamin kelancaran proses pembangunan di kawasan yang akan ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) itu, pemerintah daerah pun sudah menyiapkan pengamanan khusus. Melibatkan seluruh elemen pengamanan di daerah. “Besok (Sabtu hari ini, red) semua personel yang terlibat pengamanan kawasan Mandalika Resor akan digelar langsung dikawasan Kute dalam apel siaga Operasi Manunggal Tastura Bersatu (OMTB),” ungkap Kabag Humas dan Protokol Setda Loteng, H. M. Suhardi, S.H., kepada Suara NTB, via ponselnya, Jumat (1/2) kemarin. Ia mengungkapkan, total personel yang terlibat dalam pengamanan kawasan Mandalika tersebut mencapai 1.500 orang. Terdiri dari aparat kepolisian, TNI, Pol PP, Pamswakarsa termasuk dari jajaran PNS lingkup Pemkab Loteng. Jadi memang banyak elemen yang dilibatkan. Kegiatan tersebut sekaligus akan menjadi ajang evaluasi kegiatan serupa yang telah dicanangkan pada tahun 2012 lalu. Dan, persiapan pengamanan untuk kawasan Mandalika Resor dan sekitarnya. “Jadi selain kita menggelar personel pengamanan kawasan Mandalika. Juga mengevaluasi kegiatan OMTB yang dicanangkan tahun lalu,” jelasnya. Diakuinya, stabilitas kamtibmas di kawasan Mandalika Resor dan sekitarnya memang benar-benar mendapat perhatian khusus pemerintah daerah. Karena pemerintah daerah tidak ingin, aktivitas pembangunan yang kini sudah mulai dilaksanakan di kawasan tersebut, terganggu dalam hal keamanan. “Keamanan di kawasan ini benar-benar akan dijaga. Supaya proses pembangunan bisa berjalan lancar sesuai target,” ujarnya. Setelah melakukan persiapan personel pengamanan, sebagai implementasi program pengamanan, pemerintah daerah selanjutnya nanti akan membangun sejumlah pos pengamanan terpadu. Di daerah-daerah yang dianggap rawan. Dan, bukan hanya di kawasan Pantai Kute tetapi menyeluruh di sepanjang pantai Loteng bagian selatan. Di pos pengamanan terpadu itu nantinya, akan ditempatkan personel dari kepolisian, Pol PP, Linmas serta dari Panswakarsa. Mereka ditugaskan untuk membantu menciptakan stabilitas kamtibmas di wilayanya. Masing-masing pos pengaman juga akan dibantu fasilitas kendaraan operasional dan alat komunikasi. “Melalui kegiatan ini, kita ingin menunjukkan kalau pemerintah daerah benar-benar komit dan konsisten dalam mendukung terciptanya stabilitas kamtibmas di kawasan wisata dan kawasan Mandalika Resor khususnya,” tandas Suhardi. (kir)

Giri Menang (Suara NTB) Bupati Lombok Barat (Lobar), Dr. H. Zaini Arrony mengaku tidak puas dan kecewa dengan kinerja rekanan PT. Waskita Karya dalam mengerjakan proyek Gedung Kembar Kantor Bupati senilai Rp 16 miliar lebih. Kontraktor dinilai asal-asalan mengerjakan tahap akhir (finishing) proyek. Ditemukan plafon hampir di semua ruangan bocor dan pemasangan AC yang tidak sesuai spek. Bupatipun sempat marah-marah melihat kondisi proyek yang amburadul tersebut. “Saya kecewa dan tidak puas melihat pengerjaan akhir proyek ini, kan yang mengerjakan kontraktor andal, tapi kok hasilnya amburadul,” tegas Zaini ketika meninjau proyek yang bersebelahan dengan kantor lama, Jumat siang (1/2). Bupati yang didampingi Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan, Halawi Mustafa dan sejumlah staf meninjau hampir seluruh ruangan. Dilantai I misalnya, Bupati melihat kondisi bangunan yang tidak rapi pengerjaanya. Disana-sini terdapat keramik yang pecah dan pemasangan plafon yang tidak rapi. Kekecewaan bupati memuncak ketika melihat kondisi plafon yang bocor dan ambrol. Menurut informasi plafon ini sering kali diperbaiki karena bocor dan ambrol, namun tetap saja bocor. Sontak Bupati langsung memanggil kepala Dinas Pekerjaan Umum dan kontraktor untuk memin-

ta penjelasan terkait pengawasan proyek tersebut. Namun, Kadis PU dan rekanan yang dipanggil tak kunjung muncul karena tidak ikut mendampingi Bupati. Hal ini makin membuat Bupati naik pitam dan langsung meminta Asisten II untuk memanggil Kadis PU dan rekanan untuk langsung menghadap Bupati. Zaini juga kecewa dengan Asisten II selaku pihak yang juga ikut bertanggung jawab malah tidak pernah memantau proyek ini. “Pasti pak asisten (Halawi Mustafa) tidak pernah melihat proyek ini ya,” ujar Bupati. Di lantai dua, kondisinya hampir serupa. Lebih parah lagi, di satu ruangan hampir semua plafonnya ambrol dan bocor. Bupati juga mendapati pemasangan AC yang tidak sesuai spek, seharusnya dipasangkan AC duduk namun yang dipasang AC standar yang tidak sesuai diharapkannya. Bupatipun langsung meminta rekanan untuk

(Suara NTB/her)

TINJAU - Bupati meninjau proyek kantor baru senilai Rp 16 miliar lebih. Proyek ini sudah tahap finishing namun dikerjakan asal-asalan. menggantinya. “Saya minta agar dipasang sesuai spek, itu saja yang saya mau,” ujarnya. Menurut Bupati pengerjaan proyek ini megah dari luar namun dalamnya sangat amburadul. Ia mengaku pengerjaan proyek ini tak sesuai harapan. Melihat kondisi proyek

itu, ia tidak yakin kalau kontraktor mampu menyelesaikannya sampai tanggal 20 Fabruari mendatang. Asisten II menyatakan, pihaknya akan memperketat pengawasan proyek ini. Ia juga mengaku kecewa karena proyek ini rusak pada masa denda

yang berakhir tanggal 20 Februari. Seharusnya, proyek ini selesai tanggal 31 Desember, namun karena tak selesai maka diperpanjang sampai Februari. “Ambrolnya plafon itu karena faktor hujan, itu yamg menyebabkan finishing proyek ini amburadul,” kilahnya. (her)

Pasangan Cabup/Cawabup Kontraktor Terancam Di-’’Blacklist’’ Diminta Segera Serahkan Daftar Kekayaan ke KPK Buntut Ambruknya Bangunan SKB Dikbud

Giri Menang (Suara NTB) Ambruknya bangunan proyek SKB Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Barat terus didalami Pemda setempat. Diduga ambruknya bangunan senilai Rp 730 juta itu tidak hanya dikarenakan pemasangan rangka baja yang tidak sesuai spek, namun diduga rangka baja Dugaan rangka baja yang palsu. Terkait itu, Dikbud bersama pihak terkait masih menelusuri kebenaran hal itu, jika terbukti maka kontraktor yang mengerjakan proyek terancam di blacklist. “Tentu kami berfikir ulang untuk memakai rekanan itu lagi, karena kinerjnya kurang memuaskan. Apalagi barang yang digunakan itu tidak layak atau palsu, itu kan tidak bagus. Karenanya PU kami minta juga selektif memilih kontraktor,” ungkap Kepala Dikbud Lobar, Fathurahim dikonfirmasi, Jumat (1/2). Dijelaskan, pihaknya tidak bisa membenarkan kalau rangka baja yang digunakan itu

palsu. Pasalnya, PPK masih melakukan penelusuran terkait hal ini. Jika barang yang digunakan palsu, maka konsekuensinya kontraktor tidak lagi dipercayai menangani proyek di Lobar. Tidak hanya itu, kontraktor bahkan akan diblacklist. Atas kejadian itu, ia meminta Dinas PU selaku pihak yang melakukan seleksi rekanan harus selektif dan tidak lagi memberi kesempatan bagi kontraktor terkait. Lebih jauh dijelaskannya, yang menentukan kontrakor itu diblacklist adalah Pemda. Tentu atas pertimbangan hasil kerja dan berbagai hal lainnya. Saat ini, kontrakor terus bekerja mengejar target untuk penyelesaian proyek. Jika tak mampu diselesaikan maka tentu mekanisme akan berlaku, artinya kontraktor akan diputus kontrak secara sepihak. Dikonfirmasi Suara NTB, Sekda Lobar Uzair menegaskan, kontraktor harus menuntaskan proyek itu sesuai janjinya selama 10 hari. Sisa waktu kontraktor tinggal tu-

juh hari lagi. Jika tidak ditepati maka otomatis kontraktor terancam sanksi keras, paling ekstrim diblacklist dan diputuskan kontrak secara sepihak sesuai aturan dalam Perpres nomor 70 tahun 2012. “Sesuai janji mereka harus selesaikan proyek itu selama 10 hari, kalau tidak maka kita ambil langkah tegas sesuai aturan,” ujarnya. Sesuai hasil kesepakatan, kontraktor bersangkutan bersedia menyelesaikan proyek itu selama 10 hari ke depan. Pembangunan ruang tata boga itu juga bersedia dimulai dari awal dan dibongkar total. Seperti diketahui bangunan itu ambruk beberapa waktu lalu karena hempasan hujan yang mengguyur. Namun selain faktor itu, sesuai pengakauan Kepala Dinas Dikbud Fathurahim, pengerjaan proyek ini menyalahi spek. Pembangunan gedung ini tidak sesuai contoh gambar yang seharusnya dibangun. Karenanya, tidak sampai berumur tiga bulan bangunan ini ambruk. (her)

Siswa SD di Kuripan Terseret Arus Giri Menang (Suara NTB) Malang nian nasib M. Ibrahim (13). Siswa SD di Dusun Pelulan, Kumbung, Kuripan Utara hendak bermain bersama teman-temannya di Sungai setempat malah berujung musibah. Sampai saat ini, ia dinyatakan hilang lantaran terseret arus sungai itu. Tim SAR Mataram pun sampai saat ini belum menemukan korban. Tim SAR terus melakukan pencarian dengan menyisir sepanjang sungai itu hingga ke muara tembus sungai Jambatan Kembar (jakem). Ditemui di TKP, Humas SAR Mataram, Putu Cakranegara membenarkan kejadian itu. Dituturkan kejadian tenggelamnya korban terjadi Kamis (31/1) sekitar pukul 13.00 Wita. Menurut pengakuan sejumlah warga yang kebetulan melihat korban bersama temannya mandi di Sungai Kumbung, hanya beberapa menit mandi lalu kemudian mereka beranjak pulang. Namun pada saat bersiap pulang, teman-teman korban terkejut karena korban tidak kunjung muncul. Beberapa menit kemudian, mereka melaporkan kejadian ini ke warga sekitar. Atas inisiatif warga melaporkan hal ini ke BPBD, kemudian BPBD bersama warga menghubungi Tim SAR untuk membantu melakukan pencarian. Warga menguhungi SAR sekitar pukul 14.15 Wita, tim SAR sampai ke lokasi kejadian sekitar pukul 14.30 Wita dan langsung turun melakukan penyisiran. Namun karena sudah malam, tim menghentikan pencarian. “Pencarian kembali kami lanjutkan, sekitar pukul 06.00 pagi tadi tim mulai turun me-

Selong (Suara NTB) Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Lombok Timur (Lotim) Khaerul Anwar meminta semua pasangan calon segera menyerahkan daftar kekayaan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pasalnya, dalam waktu dekat ini semua daftar kekayaan paket pasangan calon harus sudah diketahui. Demikian Ketua KPUD Lotim kepada wartawan di (Suara NTB/rus) kantornya, Jumat (1/2) Khaerul Anwar kemarin. Sejauh ini empat pasangan calon yang sudah mendaftar ke KPUD Lotim, tidak ada satupun yang menyerahkan bukti harta kekayaan. Sementara waktu kian mendesak untuk segera di audit oleh KPK. “Harapan kita sesegera mungkin biar cepat kita dapat laporannya dari KPK,” ucap Khaerul Anwar. Disampaikan, penyerahan daftar bukti kekayaan ke KPK ini merupakan kegiatan yang harus dilakukan semua pasangan bakal calon sebelum dilakukan penetapan calon. Ketua KPUD Lotim ini juga menyampaikan harapan agar pihak tim pasangan calon yang menyerahkan daftar bukti kekayaan ke KPK itu benar-benar yang bisa dipercaya. Pasalnya, ada sejumlah format isian yang harus diisi. Sehingga dibutuhkan orang-orang yang benar paham. Soal kegiatan pelaksanaan persiapan menjelang hari H Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 13 Mei 2013 mendatang, KPUD Lotim saat ini tengah melakukan verifikasi terhadap syarat calon dan syarat pencalonan pasangan bakal calon. Jadwalnya, Maret 2013 mendatang akan dilakukan penetapan calon. Sejauh ini berdasarkan hasil sementara verifikasi, tidak ditemukan masalah terkait syarat pencalonan maupun syarat calon. Begitupun terhadap partai pengusung dan pendukung paket pasangan calon belum ditemukan ada masalah. (rus)

Kisruh HTI

Pemerintah Harus Segera Bersikap

(Suara NTB/her)

TIM SAR - Tim SAR melakukan penyisiran sepanjang sungai lokasi dimana M. Ibrahim tenggelam. nyisir sungai,”ungkap Putu. Namun hingga pukul 16.00 Wita, tim belum juga menemukan korban. Dan hingga berita ini ditulis, tim masih melakukan pencarian. Pencarian dimaksimalkan dengan menyisir sampai muara, kalau tidak juga ditemukan maka diulangi lagi penyisiran dari awal. “Pokoknya kami upayakan sampai ketemu,” tukasnya. Kendala yang

dihadapi tim SAR nyaris tidak ada. Namun di lokasi kejadian terdapat kubangan dalam, warga setempat mencurigai korban masuk kubangan itu. Namun menurut analisa, kalau tenggelam maka korban akan naik baru diseret arus. Korban diperkirakan hanyut jauh karena bendungan dibuka sehingga air deras sehingga dalam waktu semalam bisa bergeser beberapa kilometer. (her)

Selong (Suara NTB) Aparat Kepolisian Resort (Polres) Lotim meminta jajaran Pemerintah segera bersikap terhadap kisruh Hutan Tanaman Industri (HTI) di Sambelia. Pengamatan Polisi, asal mula masalah munculnya penolakan keras warga pascadikeluarkannya izin pengelolaan tahun 2011 lalu. Demikian diucapkan Kapolres Lotim melalui Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Lotim, AKP Yuyan Priatmaja, SiK. Menjawab Suara NTB di Selong, Jumat (1/2) kemarin, ia menilai kisruh penolakan HTI dari masyarakat sudah berlarutlarut. Beberapa waktu lalu, sejumlah warga diketahui melakukan tindakan anarkis di lokasi HTI dengan merusak sejumlah ribuan bibit yang akan ditanam. Dari sisi penegakan hukum, sejauh ini aparat Polres Lotim tidak bisa langsung mengambil sikap tegas karena pertimbangan aspek penegakan hukum belum menjadi jaminan masalah di kawasan HTI tersebut terselesaikan. “Kalau dari sisi penegakan hukum gampang kita, tapi apakah itu bisa efektif? Kan tidak ada jaminan,” ucapnya.

Menurutnya, langkah yang paling elegan, pemerintah yang memiliki wewenang mengeluarkan izin bisa mengambil sikap mempertimbangkan stabilitas keamanan. Polres Lotim tidak ingin konflik seperti kejadian di Lampung terulang di Lotim. Dimana, ada perseteruan antara warga dengan perusahaan yang sudah mengantongi izin dari pemerintah. Munculnya kisruh HTI sampai saat ini dipertanyakan oleh penegak hukum ini. “Apakah sejauh sudah intensif dilakukan sosialisasi,” tanyanya. Pengamatan aparat Satreskrim Polres Lotim ini, sebagian besar proyek pemerintah sejauh ini selalu mendapatkan penolakan dari masyarakat. Selain HTI Sambelia, penetapan kawasan Hutan Kemasyarakatan (HKm) di Sekaroh, Bendungan Pandandure dan sejumlah proyek lainnya kerap mendapatkan penolakan dari masyarakat sekitar. Dari sejumlah kasus yang ditangani, khusus persoalan hak atas tanah terbilang cukup susah dan ribet penyelesaiannya. Menyikapi hal tersebut, Pemerintah disarankan bisa melakukan sosialisasi sedari awal. Berikan pemahaman masyarakat sejak dini. (rus)


SUARA NTB Sabtu, 2 Februari 2013

Pilkada NTB

Paket Zul–Ichsan Daftar Tanggal 8 Februari Taliwang (Suara NTB) Pasangan Dr. KH Zulkifli Muhadli, SH., MM – Prof. Dr. Muhammad Ichsan (Zul – Ichsan) yang bakal turut meramaikan bursa Pilkada NTB 13 Mei mendatang, telah menetapkan waktu pendaftarannya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) NTB. KH. Zulkifli Muhadli dalam konferensi persnya, Jumat (1/2), mengaku, pihaknya telah memilih tanggal 8 Februari 2013 sebagai waktu yang tepat untuk (Suara NTB/bug) mendaftarkan diri ke KPU NTB. KH. Zulkifli Muhadli “Tanggal itu waktunya bagus karena harinya bertepatan juga dengan hari Jumat. Jadi kita ke KPU NTB mendaftarkan diri ba’da (usai) shalat Jumat,” terangnya. Sekarang ini, ujar Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) ini, seluruh persyaratan pendaftaran paket Zul – Ichsan saat ini tengah disiapkan oleh tim. Dari sisi persyaratan dirinya yakin telah terpenuhi terutama terkait dukungan partai politik (parpol). Pihaknya mengklaim, pascadeklarasi pada minggu terakhir bulan Januari lalu sebanyak 4 parpol telah menyatakan dukungannya. Diantaranya Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Kebangkitan Nahdlatul Ulama (PKNU), Partai Karya Persatuan Bangsa (PKPB) dan Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (P3I). “Dengan 4 Parpol itu sudah memenuhi syarat kita mendaftar karena jumlah kursinya di parlemen ada sembilan. Itu lebih dari cukup untuk mendaftar,” ujarnya optimis. Meski mengatakan dukungan secara politik telah melampaui persyaratan, paket Zul – Ichsan bukan berarti tak ingin lagi menambah kekuatan dukungan politiknya. Kyai Zul mengungkapkan, sejauh ini pihaknya masih tetap menjalin komunikasi dengan sejumlah parpol lainnya yang hingga sekarang belum menentukan arah dukungan terhadap salah satu calon. “Kita terus komunikasi dengan Hanura, Gerindra, PPP dan lainnya. Tapi kalau pun nanti tidak bisa ikut gabung ya tidak apa-apa. Toh yang ada sekarang juga sudah mencukupi,” ujarnya. Kyai Zul memaparkan, secara umum dukungan melalui jaringan partai tetap diperlukan oleh setiap calon. Namun demikian, dari beberapa pengalaman ia menyebutkan, tren Pilkada di beberapa daerah memperlihatkan jaringan partai tidak sepenuhnya dapat memberikan kesuksesan untuk memeangkan pemilihan. “Kita ambil contoh saja di Pilkada putaran kedua DKI. Jokowi – Ahok nyatanya menang yang hanya diusung PDI Perjuangan dan Gerindra saja,” cetusnya sembari menambahkan, bahwa jaringan yang paling efektif adalah jaringan dukungan rakyat. (bug)

SUARA PULAU SUMBAWA Anggota Jadi Tersangka

BK DPRD Bima Serahkan ke Proses Hukum

Bima (Suara NTB) Menyusul ditetapkannya oknum anggota DPRD Kabupaten Bima M Aminurlah alias Maman sebagai tersangka kasus penganiayaan, Badan Kehormatan (BK) tak bisa berbuat banyak. BK tak ingin mengintervensi aparat Kepolisian dan menyerahkan sepenuhnya ke proses hukum. Ketua BK Ahmad Yani Umar yang dikonfirmasi, Jumat (1/2), mengaku baru tahu terkait penetapan oknum anggota Dewan setempat sebagai tersangka kasus penganiayaan. Sebelumnya BK sudah menempuh semua prosedur tata tertib (tatib) untuk mengupayakan penyelesaian permasalahan antara M Aminurlah dengan Nurdin Amin yang akrab disapa Digon. Termasuk mengupayakan perdamaian antara keduanya.

Bahkan, BK juga sudah pernah bersurat ke Kapolresta Bima AKBP Kumbul KS SIK agar masalah tersebut diselesaikan secara internal saja, karena masih dalam lingkup BK. Namun, Kepolisian tak memberikan celah sebab kasus penganiayaan ini bukan lagi delik aduan, melainkan tindak pidana murni. Di samping itu pihaknya juga sudah melakukan upaya lain, yakni memanggil saksisaksi yang diajukan ke Kepoli-

sian untuk mencabut keterangan. Namun saksi-saksi ini tetap pada pendiriannya. Atas dasar itulah, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada proses hukum. Mengenai sanksi internal yang akan diberikan, Wakil Partai Hanura ini belum bisa menyebutkan. Hanya saja, sanksi yang akan diberikan sesuai dengan aturan yang berlaku. Di samping itu, BK juga menyerahkan sanksi yang akan diberikan kepada

Mahasiswa Wajib Belajar Realitas Sosial Taliwang (Suara NTB) Sebagai seorang peserta didik, mahasiswa tidak hanya dituntut belajar dan mengikuti kegiatan dalam kampus. Namun lebih dari itu seorang mahasiswa juga diwajibkan belajar terkait realitas sosial di lingkungan sekitarnya. Demikian disampaikan Rektor Universitas Cordova (Undova) Indonesia Dr. KH Hamid Fahmi Zarkasyi, M.A.Ed., M.Phil, usai wisuda perdana Undova, Jumat (1/2). Ia mengatakan, belajar realitas sosial akan memberikan mahasiswa banyak pengalaman langsung, sehingga pascamengenyam pendidikan nantinya, seorang mahasiswa dapat langsung menyesuaikan diri. “Dan kami di pendidikan Undova sudah melakukan itu dengan adanya kegiatan praktik sosial dan penelitian di masyarakat,” terangnya. Menurutnya, seorang mahasiswa setelah duduk di bangku kuliah tidak sepenuhnya akan bekerja sesuai dengan disiplin ilmunya. Karena itu kegiatan belajar realitas sosial sangat bermanfaat, bukan hanya sebagai pengalaman bagi mahasiwa saat duduk di bangku kuliah tetapi juga dalam rangka persiapan diri. “Makanya kami sangat menekankan kepada mahasiswa saat kuliah agar mengikuti berbagai kegiatan non akademik yang ada. Dengan begitu mereka punya keterampilan lain dan sekaligus bisa belajar seputar realitas sosial di sekitarnya melalui kegiatan tersebut,” ujarnya. Di Undova Indonesia, lanjutnya, kegiatan menyiapkan lulusannya siap terjun ke masyarakat diklaim Hamid, telah dilaksanakan dari berbagai aspek. Setiap mahasiswa Undova selama mengenyam pendidikan tidak hanya diajari seputar kemampuan akademik, tetapi lebih dari itu juga menekankan pembelajaran dari segi akhlak dan mental. (bug)

Maman ke internal partai tempat Maman bernaung. Sementara itu Maman yang dikonfirmasi sebelumnya terdengar pasrah menyusul menyandang status tersangka. Awalnya Maman mengaku belum tahu terkait penetapan dimaksud. Ditanya mengenai kesiapannya termasuk apakah sudah menunjuk pengacara untuk mendampingi, Maman mengaku belum berpikir ke arah sana. “Saya tidak ada tanggapan apa-apa, lebih baik saya memfokuskan diri kepada kepentingan rakyat,” ujar Maman. Meski demikian, dirinya siap jika dipanggil untuk diperiksa sebagai tersangka. Dugaan penganiayaan ini terjadi pada 12 Juli 2012. Saat

itu, Maman dan Digon beserta anggota Dewan lainnya juga eksekutif tengah menggelar rapat Banggar membahas KUA PPAS ABPD Kabupaten Bima. Namun saat rapat tersebut terjadi perdebatan terkait ketidakhadiran Sekda dan Asisten II selaku pejabat yang diundang berkaitan pembahasan dimaksud. Maman bersikeras Sekda dan Asiseten harus datang, sementara Digon bertahan pada pendapatnya siapapun pejabat yang hadir telah mewakili eksekutif. Sehingga perdebatan keduanya berakhir pada adu jotos. Diduga Maman mendatangi meja Digon dan memukul Digon hingga jatuh pingsan. (use)

Mantan Bendahara Setda Dompu Belum Kembalikan Kerugian Daerah

Warga Diminta Tetap Jaga Kondusivitas Sumbawa Besar (Suara NTB) Para tokoh agama, diminta menyerukan kepada umatnya, agar tetap menjaga keamanan, sehingga kondusivitas daerah tetap terjaga. Dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat dilakukan melalui khutbah Jumat, pengajian dan pertemuan bersama di tengah masyarakat. Demikian disampaikan Kabag Humas Setda Sumbawa Wirawan, S.Si, MT, mengenai hasil pertemuan Bupati Sumbawa Drs. H. Jamaluddin Malik dengan pimpinan SKPD lingkup Pemkab Sumbawa dan tokoh agama di Kantor Bupati Sumbawa, Jumat (1/2). Poin penting lainnya yang disampaikan dalam pertemuan tersebut, lanjutnya, Pemkab Sumbawa dan masyarakat mendukung langkah-langkah penertiban dan operasi yang dilakukan TNI dan Kepolisian untuk menjaga ketertiban daerah. Termasuk partisipasi masyarakat minimal di lingkungan masing-masing, dari keluarga, menyebar ke lingkungan sekitar dan masyarakat secara umum. “Pertemuan ini akan rutin digelar, sebagai sarana Bupati Sumbawa untuk menyampaikan informasi terbaru terkait kebijakan yang diambil pemerintah maupun aparat keamanan,” jelas Wirawan. (arn)

Halaman 4

(Suara NTB/ula)

PENGERASAN JALAN - Janji Pemprov NTB memperbaiki jalan provinsi di Dompu terus dilakukan. Seperti terlihat di jalan provinsi di Pekat Dompu ini proses pengerasan jalan sedang dilakukan.

Kasus Perdata

Hakim Tidak Bisa Cekal Tergugat Dompu (Suara NTB) Majelis hakim tidak memiliki kewenangan untuk mencekal dan melarang seseorang bepergian keluar daerah, karena tengah berperkara kasus perdata. Namun tergugat bisa mewakilkan kepada kuasa hukum bila tidak bisa hadir langsung. Bila tergugat tidak hadir tanpa keterangan, majelis hakim bisa melanjutkan persidangan tanpa dihadiri tergugat. Demikian penjelasan Humas Pengadilan Negeri (PN) Dompu, I Putu Agus Adi A, SH kepada Suara NTB saat dihubungi di ruang kerjanya mengenai adanya pejabat di Dompu yang sedang digugat bepergian ke luar kota, Jumat (1/2). Menurutnya, kasus yang menimpa mantan Asisten III Setda Dompu Drs. H. Saladin Hasan selaku turut tergugat 2 dalam perkara nomor 28/ Pdt.G/2012/PN.DOM dan selaku tergugat 6 dalam perkara nomor 30/Pdt.G/2012/ PN.DOM untuk berobat lanjut ke Mataram menjadi kewenangan majelis hakim yang menentukan. “Majelis hakim sebelum memulai persidangan akan memeriksa para pihak. Bila ada yang tidak hadir, tentu akan memeriksa alasan ketidakhadiran dan bila memiliki alasan yang kuat,

(Suara NTB/ula)

I Putu Agus Adi A

majelis bisa menunda persidangan,” terangnya. Meski demikian, ujarnya, majelis hakim bisa meninggalkan tergugat dengan melanjutkan persidangan apabila tergugat tidak memiliki alasan yang jelas ketidakhadirannya. Selain itu, lanjutnya, majelis hakim tidak memiliki kewenangan untuk mencekal atau melarang seseorang yang ingin bepergian keluar daerah dalam persidangan kasus perdata, apalagi untuk berobat. Karena persidangan kasus perdata berbeda penanganannya dengan kasus pidana. Untuk kasus perdata, tergugat bisa mewakilkan kepada kuasa hukum tanpa harus dihadiri

secara langsung. Sebelumnya, Drs. H. Saladin Hasan tidak bisa hadir dalam sidang lanjutan gugatan yang diajukan M Jajuli soal uangnya yang dipinjam bendahara Setda Dompu, Muhammad, SE sebesar Rp 400 juta tahun 2011. Pinjaman itu disebut-sebut atas persetujuan Drs. H. Saladin Hasan selaku kuasa pengguna anggara (KPA) Setda Dompu tahun 2011. Saladin Hasan tidak hadir karena menderita sakit berdasarkan keterangan dokter. Pada siding perwakilan kelompok sehari kemudian, Kamis (31/1) lalu, Saladin Hasan yang juga menjadi tergugat juga tidak bisa hadir, karena alasan sakit. Akibatnya, kedua persidangan ini ditunda pekan depan. Ketika dihubungi di rumahnya, Drs. H. Saladin Hasan mengaku menderita penyakit prostat atau sulit buang air kecil. Akibatnya, ia menderita demam dan pegal-pegal. Ia telah meminta rujukan dokter RSU Dompu untuk berobat lanjut ke Mataram yang memiliki dokter spesialis tentang penyakit prostat. Rencananya akan berangkat ke Mataram Senin (4/2) ini dan surat permohonan izin ke Majelis hakim telah disampaikan ke PN Dompu. (ula)

DPRD Dukung Pengembangan Kawasan Batu Bulan Sumbawa Besar (Suara NTB) DPRD Sumbawa mendukung langkah Pemprov NTB mengembangkan kawasan Bendungan Batu Bulan sebagai sebuah kawasan yang menjanjikan dan bernilai ekonomi tinggi. Menurut Ketua Komisi IV DPRD Sumbawa, Sambirang Ahmadi, S.Ag, M.Si rencana pemerintah mengembangkan kawasan Bendungan Batu Bulan sebagai titik sentral pengembangan kawasan cepat tumbuh berbasis pariwisata tidak dilihat hanya dalam jangka pendek saja. Dalam hal ini, ujarnya, pengembangan kawasan ini harus dilihat secara jangka panjang. ‘’Sebab desain pengembangan kota mengarah ke wilayah tersebut. Apalagi kalau nantinya Sumbawa, berkembang menjadi provinsi sendiri atau adanya pemekaran kabupaten. Jadi, keberadaan kawasan tersebut dapat menjadi daya tarik tersendiri,” ujarnya, Jumat (1/2). Dijelaskannya, pengembangan kawasan Batu Bulan itu penting. Apalagi dilihat dari perkembangan ekonomi di masa mendatang. Kawasan tersebut, lanjutnya, dapat menjadi magnet bagi pertumbuhan ekonomi baru di Sumbawa . Di sisi lain, anggota Komisi IV lainnya, M. Thalif, khawatir, rencana pengembangan Batu

Bulan akan terbelengkalai. Kalau nantinya, terjadi pergantian kepemimpinan di daerah ini, mengingai ide besar dari pengegmbangan kawasan ini lahir dari Wakil Gubernur NTB saat ini, Ir. H. Badrul Munir, MM. Sementara H. Badrul Munir dipastikan tak akan lagi bertarung dalam Pilgub mendatang. ‘’Yang saya takutkan, apakah itu bisa terus berjalan. Kalau nantinya terjadi pergantian kepala pemerintahan. Kalau programnya berlanjut tidak masalah. Kalau tidak, nantinya malah terabaikan,” tanyanya. Sebelumnya, pada perayaan HUT Kabupaten Sumbawa ke 54, Selasa 22 Januari 2013 lalu, dilakukan soft opening kawasan Batu Bulan oleh Wagub NTB H. Badrul Munir. Satu tahun ke depan, akan dibenahi fasilitas yang ada dengan fokus pengembangan pariwisata. Dalam hal ini, ada komitmen bersama antara pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum melalui Direktorat Jendral SDA, Pemprov NTB dan Pemkab Sumbawa untuk menjadikan wilayah Batu Bulan sebagai titik sentral pengembangan kawasan cepat tumbuh berbasis pariwisata. Nantinya, akan dibangun fasilitas wisata olahraga air. Kemudian, budi daya air tawar, pengembangan seni budaya dan lainnya. (arn)

Dompu (Suara NTB) Dugaan kerugian daerah yang tidak bisa dipertanggungjawabkan bendahara Setda Dompu tahun 2011, Muhammad, SE, sekitar Rp 300 juta hingga saat ini belum dikembalikan. Namun Pemkab Dompu belum menentukan sikap penagihan keuangan daerah ke Muhammad. Meski demikian, kasus pengelolaan keuangan Setda Dompu tahun 2011 ini juga masih dalam proses penyelidikan Polres Dompu yang masih menunggu hasil audit BPKP Perwakilan NTB. Kepala Inspektorat Kabupaten Dompu, Drs. H. Muhibuddin, MSi, kepada Suara NTB, Jumat (1/2) menjelaskan, hingga 31 Desember 2012 sesuai surat pertanggungjawaban penuh yang ditandatangani mantan bendahara Setda Dompu berjanji segera mempertanggungjawabkannya. Namun, hingga 31 Desember 2012, belum ada pengembalian yang dilakukan. Meski demikian, ujarnya, pihaknya masih belum tahu langkah yang akan diambil untuk menagih keuangan daerah pada Muhammad. Tetapi tim penagih kerugian daerah (TPKD) yang diketuai Sekda akan melaporkannya ke Bupati Dompu untuk kebijakan lebih lanjut. “Nanti bupati yang menentukan. TPKD akan menyampaikan laporannya ke bupati dulu,” jelasnya. Di sisi lain, dirinya tidak menampik soal beberapa temuan kerugian daerah yang akan diserahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Dompu untuk melakukan penagihan kerugian daerah. Penyerahan penagihan ini sesuai kesepakatan bersama yang telah ditandatangani Bupati Dompu bersama Kepala Kejari Dompu beberapa waktu lalu. “Kerugian daerah mana saja yang diserahkan ke pihak Kejaksaan untuk melakukan penagihan, saya tidak tahu,” katanya. Berdasarkan temuan BPK terhadap APBD Dompu tahun

(Suara NTB/ula)

H. Muhibuddin

2011, dari kas Setda Dompu pada 31 Desember 2011 terdapat anggaran sekitar Rp 600 juta lebih dan sekitar Rp 211 juta yang tidak bisa dipertanggungjawabkan penggunaannya. Di antaranya Rp194 juta dari uang sisa kas dan sekitar Rp 7 juta lebih uang pajak yang sudah ditagih dan belum disetorkan. Selain itu, dana operasional bupati yang seharusnya diterima Rp 8,5 juta per bulan tahun 2011, bupati hanya menerima 4 bulan dalam setahun. Itu artinya ada sekitar Rp 68 juta uang hak Bupati yang tidak diserahkan Muhammad, tetapi pertanggungjawabannya lengkap. Begitu juga dengan uang untuk pakaian dinas bupati sebesar Rp 28,79 juta tidak pernah diterima bupati, namun pertanggungjawabannya lengkap. Untuk dana operasional bupati dan dana pakaian dinas bupati juga telah diakui Muhammad untuk dikembalikan. Selain beberapa temuan ini, pengelolaan anggaran Setda Dompu tahun 2011 ditemukan banyak dugaan penyelewengan dan penyimpangan dari peruntukannya. Karenanya, Bupati telah menyerahkan ke Polres Dompu untuk memprosesnya. Namun hingga saat ini, proses penyelidikan di Polres Dompu masih terhalang hasil audit investigasi oleh BPKP Perwakilan NTB yang belum menyerahkan hasilnya. (ula)

Permohonan Pinjaman KSB Masih Dikaji PIP Taliwang (Suara NTB) Permohonan pinjaman Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) membiayai kelanjutan pembangunan proyek Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) hingga saat ini masih dikaji Pusat Investasi Pemerintah (PIP). Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) KSB Dr. Ir. H. Amry Rakhman, M.Si, kepada sejumlah wartawan, Jumat (1/2), menjelaskan, proses kajian terhadap permohonan pinjaman sudah memasuki tahapan analisis manajemen resiko. “Jadi sekarang masih dikaji PIP dan kita di sini (Pemda KSB, red) menunggu semua proses itu selesai,” terangnya. Pengkajian yang dilakukan PIP, lanjutnya, telah berlangsung hampir dua minggu lamanya sejak diajukan. Ia mengatakan, biasanya proses pengkajian akan memakan waktu hingga 20 hari sampai akhirnya PIP dapat meyakinkan diri permohonan pinjaman daerah itu dapat diterima. “Kita tidak ada penundaan, Senin depan kita sudah bisa terima hasil kajian PIP itu. Kalau ada permintaan untuk dirubah permohonannya, maka akan kita sempurnakan segera,” paparnya. Setelah pengkajian rampung, terangnya, PIP dan Pemda KSB akan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) permohonan pinjaman tersebut. Setelah adanya kesepakatan tersebut, di tingkat Pemda KSB nantinya akan menindaklanju-

tinya dengan menyusun Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang akan mengatur pinjaman tersebut. “Mekanisme penetapan Perda tentu sama. Perda nantinya harus mendapatkan persetujuan DPRD sebelum kemudian diberlakukan sebagai payung hukum pengajuan pinjaman itu ke PIP,” tandasnya. Nilai pinjaman yang diajukan Pemda KSB untuk melanjutkan pembanguan proyek RUSD itu sebesar Rp 101 miliar. Dana tersebut nantinya akan menyelesaikan seluruh bangunan RSUD, termasuk fasilitas yang terintegrasi dengan fisik RSUD. “Untuk alat kesehatannya tidak termasuk di dalam dana itu,” tukasnya. “Type C yang akan kita bangun. Tapi nanti RSUD ini tetap akan memiliki pelayanan lebih karena akan ada beberapa pelayanan kesehatan tertentu (poly) yang disediakan,” tukas mantan Staf Ahli Bupati bidang Pembangunan ini. Terkait persyaratan lain yang diminta pihak PIP, Amry mengaku, semua telah dipenuhinya. Seperti misalnya visibility study (FS), master plan bangunan hingga audit hasil kegiatan pembangunan tahap pertama dan kedua RUSD yang dibiayai menggunakan APBD KSB telah disediakan. “Kami sudah siapkan semuanya. Dan soal permintaan audit oleh PIP itu, PIP ingin ada kejelasan berapa sebenarnya aset RSUD yang nantinya dibiayai menggunakan dana pinjaman itu,” pungkasnya. (bug)


SUARA NTB Sabtu, 2 Februari 2013

Kejaksaan Usut Proyek Lapangan Kediri Dari Hal. 1 ‘’Setelah kami cek, secara fisik, lapangan itu seperti tidak pernah dikerjakan. Kondisi gawang misalnya, tidak ada pembuatan baru. Malah perbaikan gawang yang lama,” kata Kajari Mataram, Sang Ketut Mudita, SH, MH melalui Kasi Intel Mawardi, SH kepada Suara NTB, kemarin. Setelah ditelisik, bantuan Kemenpora itu rupanya digarap komite, sekaligus sebagai panitia pembangunan. Dalam proyek ini, komite bekerja sendiri, padahal dalam Juklak Juknis harusnya melibatkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) secara teknis. Namun petunjuk itu juga dilanggar komite. Ada juga ditemukannya berupa lap-

oran fiktif. Seperti kwitansi pembelian keramik dan bagan pembangunan lintasan lainnya serta berbagai kwitansi pengeluaran lainnya diduga palsu. ‘’Contoh, untuk pembelian keramik memang ada kwitansinya, tapi setelah kita cek ke alamat toko itu, ternyata kita temukan tempat fotokopi,” terang Mawardi. Ada juga kwitansi fiktif sama sekali. Kini kasus itu sudah ditingkatkan ke penyelidikan, berdasarkan bukti awal dan pantauan lapangan. Surat perintah penyelidikan sudah turun dari Kajari Mataram dan saat ini menurut Mawardi sedang ditindaklanjuti Pidsus. (ars)

Final, Paket TGB-Amin Dari Hal. 1 disepakati bahwa paket TGBAmin diusung dan didukung dalam Pilgub NTB 13 Mei mendatang. ‘’Ya itu pada waktunya nanti (akan dideklarasikan). Insya Allah dalam waktu dekat (deklarasi), sedang disiapkan,” ujar TGB ketika dikonfirmasi, kapan deklarasi paket TGB-Amin dilakukan. Dalam pertmuan itu hadir sejumlah petinggi PDI-P NTB seperti H.M. Husni Djibril, B.Sc, H. Supardi, SH, MH, Dra. Endang Yuliati, Drs. Ruslan Turmudzi dan Ir. Made Slamet, MM. Sementara dari Partai Golkar NTB hanya hadir H. M. Amin, SH. Dalam pertemuan tersebut, TGB mengatakan mereka pada intinya, membicarakan tentang bagaimana NTB ke depan bisa menjadi lebih baik. Sehingga semakin banyak orang yang berkunjung dan berinvestasi ke NTB. ‘’Bagaimana NTB bisa lebih baik lagi. Untuk membangun NTB yang lebih maju , bersaing dan kondusif. Menjadi daerah yang aman dan nyaman sehingga orang bisa berkunjung dan berinvestasi di NTB,” ujarnya. Ketua DPD PDI-P NTB, H. Rahmat Hidayat, SH mengatakan riak-riak politik yang terjadi akhir-akhir ini merupakan sebuah dinamika. Tetapi, katanya, PDI-P tetap teguh mengusung dan mendukung TGB sebagai calon gubernur. Apapun keputusan TGB terkait dengan calon pendamping yang dipilih akan tetap diterima oleh PDI-P. “Karena dalam keputusan rapat kerja daerah pada tanggal 8 September 2012 dihadiri seluruh DPC seluruh NTB memutuskan empat poin. Yakni mengusung TGB sebagai calon gubernur dan untuk calon wakil kita serahkan sepenuhnya kepada TGB, berkonsultasi dengan PDI-P,” terang politisi Senayan ini. Hal senada disampaikan, Sekretaris PDI-P NTB, H. M. Husni Djibril, B.Sc. Menurutnya, karena PDI-P sudah berkomitmen sejak awal untuk memnerima apapun keputusan TGB terkait dengan pendampingnya maka calon wakil tersebut harus disosialisasikan. ‘’Maka kami datang ke mari (pendopo, Red) dipertemukan dengan calon yang dipilih maka otomatis begitu ketemu kami sepakat mendukung Pak Amin sebagai calon wakil gubernur yang dipilih oleh TGB. Jadi PDIP itu mendukung Pak Amin sebagai calon wakil gubernur pilihan TGB,” jelasnya. Sementara, Amin yang dikonfirmasi mengatakan sangat mengapresiasi pertemuan tersebut. “Saya selaku pribadi dan partai tentu mengapresiasi. Dengan adanya pertemuan tersebut maka perjuangan akan semakin solid ke depan,”tandasnya. Golkar Resmi Dukung Paket TGB – Amin Dalam hari yang sama, DPD Partai Golkar NTB juga mengeluarkan pernyataan resmi telah mengusung paket Dr. TGH. M. Zainul Majdi dan H. M. Amin, SH sebagai Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur NTB di Pilkada 2013 mendatang. Pernyataan itu disampaikan

langsung oleh Ketua DPD Golkar NTB, Dr. H. Zaini Arony, M.Pd, dalam keterangan pers yang digelar di Kantor DPD Golkar NTB, Jumat kemarin. Dalam keterangannya, Zaini yang didampingi oleh Amin bersama sejumlah pejabat teras Partai Golkar NTB, menegaskan bahwa dukungan tersebut sudah diputuskan secara resmi oleh DPP Partai Golkar. ‘’Dua hari yang lalu telah diputuskan oleh DPD Golkar. Dan pada akhirnya kita bersepakat dengan Partai Demokrat untuk kita berkoalisi, inilah yang akan mengusung satu paket calon untuk menjadi peserta di Pilkada NTB,” ujar Zaini. Menurutnya, koalisi serupa antara Golkar dengan Demokrat juga sudah terjalin di Kabupaten Lombok Timur (Lotim) dan diupayakan akan terjalin pula di Kota Bima yang semuanya akan menggelar pemilihan secara serentak. Zaini menambahkan, keputusan resmi DPP Partai Golkar akan disosialisasikan dalam Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Partai Golkar NTB yang digelar hari ini. Menurut rencana, jajaran pengurus Partai Golkar dengan Partai Demokrat akan menggelar pertemuan untuk memperkuat soliditas kedua partai. Zaini membantah jika finalnya koalisi Partai Demokrat dengan Golkar ini akan menimbulkan keretakan dengan parpol – parpol lain yang juga sempat menggagas koalisi dengan Partai Demokrat. Meski menilai Golkar dan Demokrat sebagai pengusung utama duet TGB dan Amin, namun Zaini percaya parpol lain seperti PAN masih bisa diyakinkan untuk bergabung bersama koalisi tersebut. ‘’Tentu kita akan mengajak, kita tidak akan menutup pintu. Saya sendiri bersama Pak Gubernur terus berupaya supaya ada kemungkinan kita bersama partai – partai lain untuk sama – sama,” ujar Zaini. Bahkan, Zaini mengakui sudah memperoleh jawaban dari PPP yang akan ikut mengusung paket ini. Soal PAN, Zaini menilai keputusan mereka untuk keluar dari rencana koalisi belumlah final. “Saya sudah berbicara dengan saudara Muazzim (Ketua DPW PAN NTB), untuk kita mengusung bersama – sama,” imbuhnya. Zaini menegaskan, Partai Golkar sudah menyiapkan sanksi bagi kader – kader yang melenceng dari keputusan ini. Zaini tak menampik, sejumlah elemen kekuatan politik formal maupun informal di luar Partai Golkar selama ini mungkin saja sempat memberikan sinyal dukungan kepada figur lain di luar yang diusung oleh Partai Golkar. ‘’Tapi itu dulu sebelum Golkar menetapkan calon. Sekarang Golkar telah mengambil sikap dan telah mengusung calon,” tandasnya. (nas/aan)

Harus Ada di Perahu Dari Hal. 1 Zaini menegaskan bahwa soliditas dukungan kader Partai Golkar terhadap pasangan TGB – Amin ini akan menjadi salah satu faktor yang ikut mempengaruhi perolehan suara pasangan tersebut di Pilkada 2013 mendatang. Jika Partai Golkar solid dalam memberikan dukungannya, maka diharapkan pasangan TGB – Amin akan mampu keluar sebagai pemenang Pilkada. Karenanya, Zaini mengimbau agar seluruh kader Partai Golkar memberikan dukungan sepenuhnya guna memenangkan pasangan TGB – Amin. Zaini tak menampik, sejumlah elemen kekuatan politik formal maupun informal di luar Partai Golkar selama ini mungkin saja sempat memberikan sinyal dukungan kepada figur lain di luar yang diusung oleh Partai Golkar. ‘’Tapi itu dulu sebelum Golkar menetapkan calon.

Sekarang Golkar telah mengambil sikap dan telah mengusung calon,’’ tandasnya. Secara khusus, Zaini sempat menyinggung soal deklarasi figur lain yang didukung oleh Pondok Pesantren Yatofa di Bodak yang selama ini dikenal memiliki afiliasi kepada partai beringin tersebut. Terlebih, Ketua DPD Partai Golkar Loteng, H. M. Suhaili FT, SH, juga merupakan adik kandung dari pimpinan Yatofa. Kini, setelah keluarnya dukungan resmi Partai Golkar, diharapkan kekuatan Yatofa bisa ikut memenangkan duet TGB – Amin ini. ‘’Saya meyakini, sudah menjadi tradisi kita bahwa ketika sudah diputuskan, maka semua kader tidak boleh lagi keluar dari garis kebijakan itu. Dengan kata lain, semua sudah harus ada di perahu pasangan ini,’’ pungkasnya. (aan)

RAGAM Demokrat Deklarasi Paket TGB-Amin Sesuai Momentum Angka 7 Mataram (Suara NTB) Deklarasi pasangan calon Gubernur NTB, Dr.TGH M Zainul Majdi dan H.Muhammad Amin, SH yang diusung Partai Demokrat, Partai Golkar dan sejumlah partai pendukung lainnya, untuk Pilgub NTB, disesuaikan dengan momentum angka 7 sehingga akan digelar pada 7 Februari 2013. ‘’Deklarasi pasangan itu dijadwalkan 7 Februari 2013 sesuai nomor urut Partai Demokrat sebagai peserta Pemilu 2014, dan gubernur ke7 di Provinsi NTB,” kata Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai

Demokrat NTB TGH. Mahalli Fikri, ketika dikonfirmasi di Mataram, Jumat (1/2). Sebelumnya, Mahalli mengatakan bahwa deklarasi pasangan calon yang diusung Partai Demokrat diagendakan tanggal 3 Februari 2013 atau menjelang tahapan pendaftaran Pilgub NTB yakni 5-11 Februari 2013. Rencanakan akan bersamaan dengan momentum Silatda (Silaturahmi Daerah) Partai Demokrat NTB yang dijadwalkan 3 Februari mendatang. Namun, akhirnya diputuskan bahwa momentum Silatda hanya untuk forum pembahasan calon legislatif (caleg)

dari Partai Demokrat untuk Pemilu 2014, dan deklarasi pasangan calon itu diagendakan dilain hari, hingga diputuskan disesuikan dengan momentum angka 7. Terkait dengan calon wakil gubernur, keputusan terhadap calon Wakil Gubernur NTB pendamping calon icumbent itu dicapai setelah kompromi politik yang cukup panjang. Mengingat sejumlah partai besar sejak beberapa bulan lalu sudah menyatakan mendukung kandidat yang paling diunggulkan menurut sejumlah lembaga survei itu. (ant/Bali Post)

Dialog Publik Bumi Gora Institute

Masyarakat Harus Ikut Perangi Praktik Penjualan Manusia Selong (Suara NTB) Praktik penjulan manusia atau human trafficking saat ini masih marak terjadi, salah satu modus yang digunakan adalah dengan berkedok sebagai penyalur tenaga kerja. Sasaran utama mereka adalah masyarakat dengan latar belakang ekonomi dan pendidikan terbelakang, terutama yang tinggal di pedesaan. Untuk itu peran dari masyarakat juga sangat penting di dalam upaya memerangi praktik jual beli manusia ini. “Semua lapisan masyarakat perlu ikut memerangi praktik human trafficking ini, dengan cara memberikan pemahaman kepada mereka yang kerap menjadi sasaran,”kata Direktur Bumi Gora Institute NTB, Samsul Hasan Basri, dalam dialog publik yang selenggarakan Bumi Gora Institute, di Aula Kemenag Lombok Timur, Rabu (29/1) lalu. Dengan memberikan pemahaman kepada masyarakat, tentu mereka tidak akan mudah dirayu untuk dijadikan budak belian di luar negeri.

Menurutnya selama ini masyarakat belum terlalu paham mengenai modus dan trik yang digunakan dalam praktik penjualan manusia, sehingga mereka mudah dirayu untuk dibawa ke luar negeri dengan iming-iming kehidupan mapan. Menurut Sosiolog di STKIP Hamzanwadi Pancor, Ahmad Tohari, M.Si, praktik pejualan maunisa sudah menjadi kejahatan internasional dan menembus lintas batas negara, bahkan melibatkan jaringan di beberapa negara. Karekter masyarakat yang terbuka namun tidak diimbangi dengan tingkat pendidikan yang memadai membuat mereka kerap terjebak para pelaku human trafficking. “Kejahatan ini sudah menembus lintas batas negara, kejahatan ini setara dengan korupsi dan terorisme,”katanya. Dialog publik itu juga diisi oleh Kepala Bagian TKI Disosnakertrans Lombok Timur, Dra. Hasanah Rahmawati, Kasatreskrim Polres Lotim, Yayan Priatmaja, SIK dan diikuti sekitar 80 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan masyarakat umum. (sir)

Di Lobar, Jumlah Penerima Raskin Dipangkas 1700 KK Lebih Giri Menang (Suara NTB) Penyaluran beras untuk masyarakat miskin (raskin) di Lombok Barat (Lobar) molor sebulan, artinya warga tak mampu tidak mendapatkan jatah beras selama sebulan karena terlambat. Karena itu, jatah pada bulan Januari lalu akan diberikan dobel pada Februari ini. Jatah penerima Raskin di Lobar dipangkas atau dikurangi sekitar 2,83 persen atau setara dengan 1.724 KK atau rumah tangga sasaran penerima manfaat (RTSPM). Demikian diungkapkan Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Setda Lobar, Halawi Mustafa ditemui di ruang kerjanya, Jumat (1/2). “Jatah raskin untuk Lobar berkurang sekitar 2,83 persen atau 1.724 KK RTSMP, sebulan jatah beras berkurang hingga 25.860 kg atau 25 ton lebih,” sebutnya. Didampingi Kabag Ekonomi, Syarif Hidayatullah, Halawi menjelaskan alokasi raskin ini mengacu data PPLS 2011 hampir di seluruh daer-

ah mengalami pengurangan jatah. Alokasi berdasarkan surat Gubernur NTB tertanggal 15 Januari, pengurangan raskin itu mencapai hampir 3 persen, setara sekitar 1. 724 KK yang tidak lagi menerima raskin. Karenanya jatah sekitar 25 ton beras untuk Lobar tidak lagi diberikan. Tekait keterlamabatan penyaluran raskin, sesuai hasil keputusan bersama Bulog akan menyalurkan jatah untuk bulan Januari pada bulan Februari. Artinya, penerima raskin akan diberikan dua kali jatah atau dobel untuk mengganti jatah bulan sebelumnya. Saat ini, Bulog sudah menyiapkan stok. Sesuai hasil rapat tim kabupaten dengan kecamatan, Lobar sudah mendapatkan alokasi dari pusat dan sudah disetujui bupati. Saat ini surat itu sedang dalam proses pengiriman ke Bulog dan langsug dibuat SPA. Setelah itu, raskin akan langsung didistribusi ke kecamatan dan desa. “Pertengahan Februari ini akan didrop,’’ ujarnya.

Keterlambatan penyaluran ini sendiri dikarenakan penetapan alokasi dari pusat terlambat karena harus mengacu data terbaru. Surat alokasi itu sendiri baru dikeluarkan tanggal 15 Januari oleh Pemprov NTB sehingga mengalami keterlambatan. Terkait pengurangan jatah ini, akan segera disosialisasikan kepada pihak kecamatan kemudian kecamatan menginformasikan ke desa-desa. Sementara terkait kualitas beras, Bulog bersedia mengganti jika ditemukan beras yang rusak atau tidak layak konsumsi. ‘’Makanya kalau ada ditemukan beras kualitasnya di bawah standar maka masyarakat harus segera lapor,’’sarannya. Ia menambahkan, pihaknya akan berupaya mengantisipasi penunggak pembayaran raskin. Hal ini dikarenakan keterlambatan pembayaran di tingkat dusun dan desa. ‘’Makanya mulai sekarang, beras harus dibayar langsung pada saat dikirim ke dusun dan desa,’’ pungkasnya. (her)

Sisakan Trauma, Berharap Damai Itu Kembali Dari Hal. 1 Ibu-ibu masih takut ke pasar menjual buah-buahan. Bahkan, stok buah di Pasar Utan yang biasanya di suplai dari Wonogiri masih kosong. ‘’Masyarakat masih diliputi rasa ketakutan. Padahal masih dijaga aparat keamanan. Ibu-ibu belum berani jualan ke pasar,”tutur Kepala Dusun Wonogiri, I Nyoman Sulitra yang ikut merintis Wonogiri sejak tahun 1986 sewaktu daerah tersebut masih berupa lahan kering semak belukar. Salah satu Ketua RT di Wonogiri, Nyoman Yasa Putra berharap keadaan cepat pulih. Agar masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti sedia kala. Meski tak dipungkirinya, masih banyak ibu-ibu terutama yang hamil saat di pengungsian masih merasakan trauma. Beruntung petugas kesehatan juga cukup cepat memberikan bantuan. Anakanak sekolah meski dengan seragam seadanya, masih bisa bersekolah. “Sudah ke sekolah. Tetapi masih takut ada yang ganggu,”kata Ni Putu Yulianingsih (18) siswa SMA Negeri Utan yang sebelumnya pernah dijemput guru dan teman-temannya untuk balik ke sekolah. Perasaan traumatis itu dirasakan hampir semua pengungsi. Sama seperti yang dirasakan 47 KK masyarakat Banjar Manini, Dusun Meno, Desa Rhee Loka, Kecamatan

Rhee. Mereka juga lari menyelamatkan diri mengungsi ke gunung sekitar wilayah mereka. Bahkan kondisi mereka lebih miris lagi. Mereka bersembunyi di tempat yang terjal, hingga sempat menyulitkan petugas untuk melakukan evakuasi dan penyaluran bantuan. Karena bersembunyi di hutan, mereka terserang penyakit kulit akibat gigitan serangga hutan serta infeksi saluran nafas. ‘’Dua penyakit itu yang menonjol dan sudah kita atasi,”kata dr. Eko Widya Nugroho, dokter RSUD Sumbawa, kepada Suara NTB, Jumat (1/2) kemarin, yang sempat naik ke gunung menemui pengungsi dan memberikan pelayanan kesehatan bersama tim PMI Sumbawa. Namun, yang paling berat, menurut dr Eko, mengobati trauma psikologis. Terutama pada anak dan ibu-ibu yang masih takut ketika ada orang asing masuk ke wilayah mereka. Untuk hal ini, memang harus melibatkan tim psikater. Dalam hal ini, PMI Sumbawa juga telah menerjunkan empat psikolog dari RSUD Sumbawa, untuk menyembuhkan trauma mereka. ‘’Anakanak masih takut ketika didekati petugas. Setelah diajak bicara, lama-lama mereka mengerti. Kita jelaskan, agar tak usah takut karena sudah aman. Mereka berharap segera diberikan bantuan. Terutama logistik, pakaian, terma-

suk seragam anak-anak sekolah,”kata Arief Efendi, tim Relawan PMI Sumbawa. Sampai saat ini pun, kata Ketua Penanggulangan Bencana PMI Sumbawa, Ginhendri, PMI masih melakukan pendataan semua warga yang pernah mengungsi. Lebih difokuskan lagi kepada anak-anak sekolah yang diperkirakan masih mengalami rasa traumatik akibat kejadian kerusuhan. Tim PMI berencana akan melakukan lagi terapi traumatik di seluruh anak sekolah yang pernah mengungsi. Disamping rencana memberikan bantuan sesuai kebutuhan mereka. ‘’Mengajak anakanak bermain dengan tidak menceritakan lagi peristiwa kerusuhan di depan anakanak,”imbuh Hendri. Semoga rasa traumatis itu hilang dengan bergulirnya waktu, dengan mengambil hikmah dari setiap bencana yang terjadi. Sesuai ajaran agama, mengikhlaskan segalanya tanpa sedikitpun terbersit rasa dendam. Seperti harapan Kepala Banjar Wonogiri, Mangku Wayan Darma, Kepala Dusun, Nyoman Sulitra, warga Wonigiri lainnya dan semua warga yang pernah mengungsi akibat kejadian yang jangan sampai terulang kembali terjadi di tanah Sabalong Samalewa ini. Mereka berharap keadaan kembali pulih dan kedamaian itu kembali datang. (arn)

Halaman 5

DPW PKS NTB Kumpulkan Kader Se-Pulau Lombok Mataram (Suara NTB) Pascapenangkapan mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq oleh KPK pada Kamis dini hari lalu, DPW PKS NTB langsung mengumpulkan kader PKS se-Pulau Lombok, Jumat (1/2) sore kemarin. Pengumpulan kader ini bertujuan untuk memberikan arahan bagaimana menyikapi permasalahan yang sedang membelit pimpinan tertinggi partai tersebut. “Nanti sore (Jumat sore) para kader PKS se-Lombok kami kumpulkan untuk memberikan arahan bagaimana menyikapi permasalahan ini agar tidak mengganggu konsolidasi dan keutuhan kader,” jelas Ketua Departemen Wilda Bali Nusra PKS, H. Musleh Kholil, S.IP kepada Suara NTB, Jumat (1/ 2) kemarin. Keputusan Luthfi Hasan Ishaaq untuk mundur dari Pimpinan PKS dinilai merupakan sikap gentleman pimpinan partai yang lebih mendahulukan kepentingan partai daripada kepentingan pribadi. Sikap ini akan dijadikan teladan bagi para kadernya. “Ketika ada masalah, kepentingan partai atau institusi lebih penting daripada pribadi. Tanpa beban beliau langsung melepas jabatan tertinggi di partai dan konsentrasi untuk menghadapi permasalahan yang sedang dihadapi. Ini adalah salah satu pelajaran bagi kami,” terang politisi Udayana ini. Setelah mengundurkan diri, kemarin DPP PKS juga katanya telah melantik pengganti Luthfi Hasan Ishaaq. Mekanisme dan sistem yang bergerak cepat ini baginya adalah suatu kebanggaan bagi para kader yang ada di daerah. Mekanisme dan sistem yang bergerak cepat tersebut menyebabkan tidak adanya kevakuman kepengu-

rusan. Dan ini menurutnya patut dicontoh. Ada kekhawatiran bahwa kasus yang menimpa presiden partainya dapat mempengaruhi citra partai ini. Namun hal tersebut menurutnya tidak terlalu berpengaruh signifikan terkait perolehan suara pada pemilu legislatif mendatang. “Karena masyarakat memilih orang per orang. Bukan lagi memilih Luthfi Hasan. Tetapi memilih siapa yang dicalonkan oleh PKS pada pemilihan legislatif 2014 baik itu calon anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota. Itu yang paling penting,” terangnya. Masyarakat lanjutnya akan menilai pada kepribadian caleg tersebut. Masalah tersebut juga diakui akan dapat berpengaruh terhadap suara PKS secara nasional. Hal tersebut akan dapat dieliminir apabila PKS mampu mengadakan konsolidasi dan memberikan caloncalon terbaik di tengah-tengah masyarakat yang dikenal oleh masyarakat sebelumnya. Pihaknya lanjut Musleh sudah membaca pasti akan ada permasalahan yang dihadapi partainya di tahun 2013, setahun menjelang pemilu. Kasus yang menimpa Luthfi Hasan menurutnya adalah ‘tembakan’ bagi partainya sehingga pihaknya harus siap. “Tentu mungkin pengaruhnya ada sekian persen. Tapi dengan kerja keras dan konsolidasi serta (menjaga) kesolidan, persentase yang kurang itu kita tingkatkan dengan kerja kita agar bisa menaikkan jumlah suara,” jelasnya. Pihaknya pun tetap optimis bisa menjadi tiga besar perolehan suara terbanyak pada pemilu 2014 mendatang. Kasus ini lanjutnya tidak lantas menurunkan target PKS menjadi tiga besar. Justru kasus ini akan dijadikan sebagai batu ujian. (yan)

Revisi Pasal 4 UU Advokat Jadi Prioritas Program Kerja Dari Hal. 1 Umaiyah, SH, MH kepada Suara NTB usai pelantikan menjelaskan, ada beberapa agenda penting yang jadi prioritas pengurus ke depan. Salah satunya, terkait Pasal 4 UU advokat, yang mensyaratkan hakim tinggi melantik anggota. Revisi pasal ini dirasa sangat urgen menurutnya, karena posisi advokat harus independen. ‘’Jadi kami merasa janggal ketika advokat harus dilantik hakim tinggi, sehingga posisi kami tidak independen,” kata advokat senior ini didampingi Sekretaris DPD KAI NTB, Edy Rahman, SH. Idealnya, advokat harus dilantik organisasinya sendiri. Karena posisi advokat pada hakekatnya setara dengan lembaga peradilan, empat pilar penegakan hukum, Kejaksaan, Kepolisian, Peradilan dan Advokat. ‘’Sekarang revisi itu sudah masuk Badan Legislatif DPR RI, kita harap secepatnya dilakukan pembahasan, karena ini kepentingan semua profesi advokat,” terangnya. Jika revisi ini sudah disahkan, tidak ada lagi kendala dalam beracara. Hakim tidak bisa lagi meminta advokat menunjukkan surat keterangan sumpah jabatan. Ini juga menjadi modal menjadi advokat profesional dan proporsional dalam beracara serta tentu saja menurutnya, harus tetap menjaga kode etik. Dalam beracara, selain soal kode etik, juga ada tugas pembelaan kepada pencari keadilan yang tidak mampu. Dalam pasal 22 UU Advokat tersebut, ditegaskannya sudah diatur dalam beracara bisa melakukan pembelaan terhadap masyarakat yang mampu sebagai bentuk kepedulian sosial KAI. Selain program itu, tidak kalah penting adalah konsolidasi internal dengan pengurus dan seluruh anggota se NTB. Setelah pelantikan itu, bersama Sekretarisnya Edy Rah-

man, SH akan menyurati seluruh pengurus cabang di kabupaten/kota untuk segera menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) dan menyusun program kerja. Setelah semua itu beres, baik pengurus di tingkat kabupaten dan kota selesai, maka akan dilanjutkan dengan musyawarah nasional (Munas). Pemnilik kantor pengacara Umaiyah and Partners ini, menambahkan, dengan dilantiknya pengurus KAI periode lima tahun mendatang ini, diyakininya akan menjadi organisasi yang paling lengkap struktur tingkat DPD sampai DPC. “Ibarat partai, kami inilah yang paling lengkap verifikasi faktualnya. Kita ini lah wadah tunggal sebenarnya,” tegasnya. Sementara Vice President DPP KAI, DR. Machtiar Siwa, SH, MH mengaku sangat senang dengan terpilihnya Umaiyah sebagai Ketua KAI NTB. Secara pribadi, ia sangat mengenal sosok pria asal Sumbawa ini, sejak menjadi pengurus Ikatan Pengacara Hukum Indonesia (IPHI) puluhan tahun lalu. “Saya yakin DPD KAI NTB ini dapat lebih berkembang di masa mendatang,” kata Machtiar Siwa. Keberadaan KAI NTB, diharapkannya berkembang di wilayah Indonesia Timur, serta dinamis secara kepengurusan sehingga bisa menjalankan proses peradilan sesuai jalur dan ketentuan hukum berlaku, berkualitas dan bermoral tinggi. “Ilmu advokat itu banyak, tapi harus dibarengi moral tinggi. Percuma ilmu banyak, tapi justru dimanfaatkan untuk membodohbodohi orang lain, tapi yang bagus itu bagaimana ilmu bisa dimanfaatkan orang lain,” nasehat wanita yang puluhan tahun di dunia advokasi ini. Pada kesempatan itu, di DPP ia juga mendorong cepat terlaksana revisi Pasal 4 UU Advokat. Itu juga sesuai dgn instruksi Ketua DPP KAI, Indra Sahnun Lubis. (ars)

Pemprov NTB Penalti Kontraktor Pengadaan Kapal Nelayan Dari Hal. 1 Di mana besaran denda ditetapkan sebesar seperseribu per hari dari total nilai kontrak. Uang penalti tersebut wajib dibayar kontraktor setelah merampungkan seluruh pekerjaan sesuai kontrak kerja. Nantinya uang tersebut disetorkan ke kas daerah. Kalau kontraktor tidak membayar, maka terancam dipidanakan dan dinilai wan

prestasi atas kinerja yang ditunjukkan.”Denda itu harus dibayarkan,”tandasnya. Diketahui, pada tahun 2012 lalu, pemprov mendapatkan proyek pengadaan barang berupa 4 unit kapal penangkapan ikan untuk nelayan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Kapal nelayan yang dibuat ini berkapasitas sekitar 42 gross ton (GT) dengan panjang 20,5 meter dan lebar 4,6 sedangkan tingginya 2,8 meter. (nas)


OPINI

SUARA NTB Sabtu, 2 Februari 2013

Halaman 6

Batavia Air dan Ekonomi Kita ”NTB”

Harus Ada Sanksi Tegas

Oleh :

BIDANG Trantibum Satpol PP Kota Mataram menemukan, banyak usaha penginapan (hotel) dan tempat hiburan di Kota Mataram tidak dilengkapi izin. Selain ada yang tak dilengkapi izin, Satpol PP juga menemukan tempat hiburan dan hotel yang mengantongi izin tetapi izinnya telah kedaluwarsa. Temuan Satpol PP ini, semestinya jangan dianggap persoalan remeh, sehingga pemerintah menganggap pengusaha mengabaikan izin adalah sesuatu yang biasa. Izin bagi sebuah usaha, apalagi yang berkaitan dengan usaha yang bergerak di bidang penyediaan tempat hiburan dan penginapan (hotel), adalah mutlak. Karena ini berkaitan dengan banyak hal. Tidak saja berkaitan dengan sumber PAD yang diharapkan dari usaha tersebut. Tetapi juga menyangkut estetika kota dan yang utama adalah risiko-risiko sosial yang perlu diantisipasi. Risiko-risiko sosial akibat kehadiran tempat hiburan, sudah banyak kita lihat. Bagaimana misalnya sebuah kafe dirusak dan dibakar massa karena keberadaannya dinilai mengganggu kenyamanan warga sekitarnya. Tidak saja mengganggu kenyamanan warga, tetapi kehadirannya juga dinilai sudah tidak sesuai dengan etika masyarakat kebanyakan. Demikian pun kehadiran tempat penginapan. Bagaimana warga juga menolak kehadiran hotel, karena ternyata operasionalnya mengabaikan dan bahkan menabrak aturan. Dampak lebih luas dari protes warga, tidak saja merugikan pemilik usaha semata. Namun lebih dari itu, penolakan warga berpotensi memicu instabilitas yang bisa mengganggu keamanan secara umum. Di samping bisa menjadi pemicu instabilitas, keberadaan tempat hiburan dan hotel bodong (tanpa izin), otomatis akan merugikan daerah. Retribusi dari usaha ini bisa tidak optimal dipungut. Bahkan perpeluang mereka tidak membayar retribusi atau pajak. Karena itu, Pemkot Mataram harus bertindak tegas. Sektor jasa di Kota Mataram saat ini berkembang pesat. Bisa kita lihat kehadiran hotel, restoran serta berbagai sarana hiburan yang menyerbu kota bermoto ‘’Maju, Religius dan Berbudaya’’ ini. Jika Pemkot Mataram tidak tegas soal perizinan, bisa menjadi persoalan besar di kemudian hari. Karena akan lahir usaha-usaha bodong yang mengabaikan aturan. Bahkan jika dibiarkan terus menerus tanpa ada tindakan yang membuat jera, maka selamanya mereka (oknum pengusaha) akan meremehkan aturan yang dibuat pemerintah. Sikap pelaku usaha yang meremehkan izin itu, juga merupakan cerminan tidak tegasnya pemerintah. (*)

engan dikeluarkannya keputusan pailit (baca: bangkrut) perusahaan penerbangan Batavia Air oleh Pegadilan Niaga Jakarta Pusat, maka secara resmi Batavia Air berhenti mengangkasa. Keputusan pailit dikabulkan pengadilan, berawal dari permohonan perusahan sewa guna pesawat Internatioanl Lease Finance Corporation (ILFC) tertanggal 20 Desember 2012, karena Batavia Air gagal bayar (default) akan kewajiban hutang yang jatuh tempo pada tanggal 13 Desember 2012. Total hutang Batavia Air adalah USD 4,68 juta atau sekitar Rp 45 miliar lebih . Dengan pailitnya Batavia Air menyebabkan terjadinya kekosongan rute yang ditinggalkan maskapai ini. Tentu saja, kekosongan itu menyebabkan beberapa pelaku bisnis mengalami pengurangan omset. Apalagi Batavia Air merupakan salah satu maskapai favorit di beberapa daerah sehingga banyak mitra kerja Batavia Air terpaksa memutuskan jalinan kerja sama. Penerbangan Bagi NTB Tidak lagi mengangkasanya Batavia Air tentu menjadi pukulan serius bagi pemerintah daerah dan masyarakat NTB umumnya. Betapa tidak, Batavia Air sudah beberapa tahun setia menjembatani aktivitas masyarakat, keluar dan masuk NTB. Dengan minimnya maskapai yang ada sekarang, kehilangan Batavia Air tentu menjadi hambatan dalam program pemerintah Visit Lombok-Sumbawa. Walaupun Menteri BUMN, Dahlan Iskan menunjukan ketertarikannya mengisi kekosongan rute yang ditinggalkan Batavia Air, namun niat itu tidaklah gampang ditunaikan. BUMN yang salah satunya mempunyai Merpati Airlines, digadang-gadang menjadi pengisi kekosongan itu. Namun dari pengakuan Dahlan, Merpati Airlines juga masih kekurangan pesawat. Harapannya dengan bertambahnya jumlah pesawat Merpati Airlines yang sedang di beli BUMN saat ini dapat segera mengisi kekosongan itu. Dalam jangka pendek, ada beberapa dampak yang ditimbulkan gulung tikarnya Batavia Air. Di lihat dari konsep matriks inputouput yang dikembangkan ekon-

M. Firmansyah

(Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Mataram)

Pola hubungan input dan output ini dapat terjadi secara langsung (direct impact) dan tidak langsung (indirect impact). Pola pengaruh langsung terjadi pada sektor-sektor yang berhubungan langsung dengan transportasi (khususnya penerbangan), misalnya pariwisata dan jasa-jasa.

Merpati Airlines dan kapan itu terealisasi. Bila pemerintah harus melakukan lobi bisnis, langkah apa yang mesti dilakukan untuk menjemput bola dan maskapai mana yang menjadi prioritas yang tepat. Memang disadari bahwa pilihan bisnis (menentukan rute) bagi maskapai penerbangan merupakan rasionalitas kebijakan bisnis. Oleh karena itu, pemerintah juga perlu menyediakan berbagai infrastruktur pendukung dunia penerbangan sehingga nyaman bagi dunia bisnis. Dengan demikian, bila segala pendukung bisnis tersedia di daerah tanpa dijemputpun banyak maskapai akan berbondong-bondong berkunjung dan berbisnis di NTB. Akhirnya dengan bangkrutnya Batavia Air memberi pelajaran berharga bagi pemerintah daerah. Bahwa, fluktuasi bisnis sulit diprediksi, maskapai yang dianggap baik dalam waktu singkat dapat juga collaps, sehingga pemerintah daerah tidak boleh hanya mengandalkan maskapai yang sudah ada. Selamat berpisah Batavia Air, terima kasih atas kontribusi aktifmu dalam membangun NTB.

POJOK om kenamaan Robert Liontief bahwa perubahan kapasitas input akan menyebabkan perubahan sektor output berupa pengganda (multiplier) pendapatan (income), output (produksi) dan kesempatan kerja. Pola hubungan input dan output ini dapat terjadi secara langsung (direct impact) dan tidak langsung (indirect impact). Pola pengaruh langsung terjadi pada sektor-sektor yang berhubungan langsung dengan transportasi (khususnya penerbangan), misalnya pariwisata dan jasa-jasa. Sedangkan hubungan tidak langsung dapat terjadi pada sektor yang berpengaruh lewat sektor lain, misalnya dengan menurunya penerbangan akan menurunkan pariwisata, pariwisata menurun mengurangi pasokan barang dan jasa, sehingga berimplikasi pada menurunnya perdagangan, perdagangan menurun pertanian sebagai penyedian bahan baku dagang

juga menurun dan seterusnya. Dengan demikian, bagi pemerintah daerah perubahan sedikit saja pola matriks input dan output perlu disikapi serius. Karena bukan mustahil perencanaan pembangunan daerah akan berpotensi tersendak karenanya. Kehilangan Batavia Air, akan menyebabkan menurunnya kunjungan wisata di NTB dengan berbagai implikasi yaitu menurunnya pemasukan jasa-jasa pariwisata, seperti perhotelan, restoran, jasa penyewaan, perbankan dan seterusnya, yang akhirnya akan mengurangi income dan output serta tenaga kerja. Pemerintah daerah mesti punya langkah cepat melakukan analisa pasar, lobi bisnis, kira-kira maskapai mana yang akan menggantikan Batavia Air dalam waktu dekat ini. Bila benar Merpati Airlines akan segera mengisi rute yang ditinggalkan Batavia Air, maka sejauh mana kemampuan

STASIUN RADIO

Langgar perizinan, eksekutif diminta tindak tegas pengusaha nakal Aturan jangan diremehkan

*** Kampanye lewat media sosial harus diatur Cegah kampanye hitam

***

STASIUN RADIO

Penanggung Jawab: Agus Talino Redaktur Pelaksana/Wakil Penanggung Jawab : Raka Akriyani Koordinator Liputan : Fitriani Agustina, Marham Redaktur : Fitriani Agustina, Marham, Izzul Khairi, Moh. Azhar Staf Redaksi Mataram : Moh. Azhar, Haris Mahtul, Afandi, M.Haeruzzubaidi, Sirtupillaili, M. Nasir, Hari Aryanti, Akhmad Bulkaini, Karnia Septia Kusuma Ningrum. Lombok Barat: Sumada, Lombok Tengah : Munakir. LombokTimur: Rusliadi. KLU : Johari. Sumbawa Barat : Heri Andi. Sumbawa : Arnan Jurami. Dompu : Nasrullah. Bima : M.Yusrin. Tim Grafis : Aziz (koordinator), Mandri Wijaya, Didik Maryadi, Jamaluddin Kantor Redaksi : Jalan Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Tarif Iklan : Iklan Baris : Rp 8.000/baris Min 2 baris max 10 baris (1 baris 30 character). Display B/W (2 kolom/lebih): Rp 8.000/mmk. Display F/C : Rp 15.000/mmk. Iklan Keluarga : Rp 5.000./mmk. Iklan 1 kolom (max 100 mmk): Rp 4.000/mmk. Iklan Advertorial : Rp 3.000/mmk. Iklan NTB Emas (1 X 50 mmk): Rp 450.000/bulan (30 X muat). Iklan Peristiwa : Rp 150.000/kavling. Iklan Paket (ukuran max 600 mmk), - 5 kali muat Rp 500/mmk, - 10 kali muat Rp 450/mmk, - 15 kali muat Rp 400/mmk. Pembayaran di muka. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jalan Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Harga Langganan: Rp 40.000 sebulan (Pulau Lombok) Rp 45.000 sebulan (Pulau Sumbawa), Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 2.500. Terbit 6 kali se-minggu. Penerbit: PT Bali Post.

SUARA NTB

Wartawan SUARA NTB selalu membawa tanda pengenal, dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari nara sumber.


SUARA NTB Sabtu, 2 Februari 2013

Kembangkan Bisnis Lain SUKSES pada usaha jual beli HP, komponen dan aksesori lainnya di Mataram, Mizu, pengusaha muda berdarah Tionghoa yang sukses merintis bisnis dari nol ini, merencanakan akan mengembangkan bisnis lain yang lebih menjanjikan, seiring dengan potensi perkembangan daerah ini. Bergerak pada bisnis yang berkaitan erat dengan kepariwisataan, menjadi fokus perhatiannya ke depan. Setidaknya usaha sebagai agen travel, mengingat tingginya kebutuhan pada jasa ini dari waktu ke waktu. Usaha di bidang penyedia HP dan aksesoris lainnya, saat ini memang menjadi yang utama, bukan tidak menjanjikan menurut lelaki kelahiran Pekanbaru, Kepulauan Riau tahun 1985 ini, hanya saja disesuaikan dengan kebutuhan yang sedang in menurutnya dan lebih variatif, sehingga pendapatan diharapkan tidak datang dari satu sisi usaha saja. “Saya hanyalah seorang perantau, jadi kalau tidak maju apa artinya saya ke sini, mending saya usaha di kampung saja,” tutur Mizu yang ditemui Jumat (1/2) kemarin. Mizu mengaku datang ke Lombok sejak 2008 lalu, merasa sebagai perantau tulen, ia mencoba membuka usaha jual HP dengan menyewa lokasi di Mataram Mall. Tak berjalan lama, dirasanya tidak ada kecocokan jika sebuah usaha dijalankan dengan sistem gabungan. terkait pembagian hasil manajemen. Praktis, sejak 2009 Mizu mencoba mandiri, dengan status masih menyewa lokasi, lama-kelamaan, ia memberanikan diri untuk membuka lokasi usaha di luar, persis di depan Hotel Lombok Raya, dengan brand Mizu Cell. Bisnisnya ini berkembang terus hingga tahun 2013 ini. Rencana mengembangkan usaha di bidang kepariwisataan menurutnya, relevan dengan basic yang ia geluti selama ini. Mizu adalah mantan pramuniaga di sebuah kapal pesiar di Singapura. Bermodal keterampilan dan pengalaman yang ia dapatkan dalam beberapa tahun itulah, ia kemudian semakin sadar untuk membangun usaha yang berkaitan erat dengan apa yang sudah digelutinya. “Lulusan saya sebenarnya SMA, tapi ada sedikit bekal yang saya miliki, bisa komunikasi bahasa Mandarin dan bahasa Inggris. Tapi saya juga sangat hobi dengan hal-hal yang bernuansa IT, elektronik, makanya saya awali usaha sendiri dari bisnis ini,” katanya. Sedikit demi sedikit keinginannya untuk membangun usaha lain, nampaknya bukan sekedar isapan jempol semata. Setidaknya modal untuk merealisasikan itu lumayan tercukupi, dari hasil usahanya saat ini. “Pastinya usaha yang kita jalankan harus sesuai dengan hobi dan kemampuan, kalau hoby bisa mendatangkan uang, kenapa tidak,” ujarnya singkat. (bul)

EKONOMI DAN BISNIS

Halaman 7

Menurun Drastis, Akumulasi Ekspor NTB Mataram (Suara NTB) Badan Pusat Statistik (BPS) NTB mencatat, akumulasi ekspor NTB pada tahun 2012 lalu, mengalami penurunan drastis dari tahun sebelumnya. Demikian pula untuk impor, terjadi penurunan nilai hampir 50 persen. Dari data yang disajikan, terlihat ekspor daerah ini mengalami penyusutan setiap bulannya. Pada tahun 2012, nilai ekspor NTB US$ 604.021.582, sementara di tahun 2011 tercatat US$1.145.000.214. Demikian juga untuk realisasi impor pada tahun 2012 sebesar US$ 287.124.076, lebih kecil dari tahun 2011 yang mencapai US$ 356.415.129. Kepala BPS NTB, H. Soegarenda, MM Jumat (1/2) mengurai catatan pada awal tahun 2013, nilai ekspor NTB selama Desember 2012 mencapai US$45.792.096. Nilai tersebut dihitung turun 34,27 persen dibandingkan dengan keadaan Bulan November 2012 yang mencapai US$ 69.665.948. Pada Bulan Desember 2012, ekspor dari provinsi ini sebagian besar ditujukan ke negara Jepang, yaitu senilai US$ 44.772.386, Hongkong senilai US$ 842.932 dan Cina senilai US$ 89.770. “Jenis barang yang diekspor dari sisni (NTB) senilai US$ 44.772.386 atau 97,77 persen berupa konsentrat tembaga. Sementara perhiasan atau permata senilai US$ 844.596 dolar atau 1,84 persen,” urainya. Sementara pada kegiatan impor, disebut nilai impor Bulan Desember 2012 sebesar US$ 18.869.572.

Nilai ini turun 39,16 persen dibanding Bulan November 2012, dengan total US$ 31.017.694. Lima negara asal impor disebut yang nilainya relatif besar adalah, Australia senilai US$ 7.299.989 (38,69 persen), Amerika Serikat senilai US$ 4.475.101 (23,72 persen), Cina senilai US$ 3.324.921 (17,62 persen), sementara Singapura senilai US$ 2.340.832 (12,41 persen), dan Philipina senilai US$ 818.009 (4,34 persen). Berdasarkan jenis barang yang di impor, Soegarenda menyebut, barang impor yang nilainya relatif besar adalah pupuk senilai US$ 4.136.504 (21,92 persen), benda-benda dari besi dan baja senilai US$ 2.766.275 (14,66 persen). Kendaraan dan bagiannya senilai US$ 2.717.117 (14,40 persen), bahan bakar mineral senilai US$ 2.327.278 (12,33 persen) dan mesin/peralatan listrik senilai US$ 2.002.069 (10,61 persen). (bul)

Dua Pasar Desa Diusulkan ke Kementerian PDT

Mizu

Mataram (Suara NTB) Maskapai penerbangan Hongkong, Cathay Pacific akan menjajaki pembukaan rute penerbangan langsung Hongkong-Bandara Internasional Lombok (BIL). Pada pertengahan Maret mendatang, puluhan travel agent dari Hongkong rencananya akan berkunjung ke NTB untuk menjajaki hal tersebut. Kedatangan puluhan travel agent asal Hongkong tersebut karena tertarik dengan perkembangan pasar wisata NTB. “Pada medio Maret mendatang puluhan travel agen dari Hongkong masuk NTB. Direncanakan mereka akan membuka penerbangan internasional Hongkong-BIL, itu dibicarakan lebih lanjut dengan pemerintah daerah pada tanggal 16 atau 17 Maret mendatang,” kata Kabag Humas dan Protokoler Setda NTB, Tri Budiprayitno, S.IP, M.Si., kepada Suara NTB, Jumat (1/2) kemarin. Ia mengatakan kedatangan para travel agent tersebut untuk melihat pasar wisata NTB yang dinilai sekarang ini cukup mengalami perkembangan. “Informasi dari Dinas Pariwisata sedang dijajaki penerbangan langsung itu,” ungkapnya. Dikatakan, jika dilihat dari pangsa pasar, pembukaan penerbangan langsung Hongkong–BIL memiliki prospek yang bagus. Disamping pesatnya perkembangan pariwisata, dimana banyak juga wisatawan mancanegara ke NTB dari Asia seperti Hongkong dan Cina, banyak juga TKI yang bekerja di Hongkong. “Ini juga menjadi pasar tersendiri, sebab banyak juga TKI asal NTB dan beberapa daerah lainnya di Indonesia yang bekerja di Hongkong. Mereka akan menemui pejabat pemerintah daerah untuk sama-sama mewujudkan supaya ada penerbangan langsung itu,’’ tandasnya. (nas)

(Suara NTB/fit)

MENINGKAT - Jumlah penumpang dari dan ke Lombok mulai mengalami peningkatan. Jumlah penumpang per hari rata-rata mencapai 3.000 orang. Nampak penumpang yang baru tiba di BIL.

Pertahankan Lumbung Tradisional Selong (Suara BTB) Keberadaan lumbung sudah melekat di tengah masyarakat sebagai tempat penyimpanan cadangan pangan. Masyarakat NTB mengenal lumbung sudah cukup lama. Menyadari fakta itu, lumbung-lumbung tradisional dipandang perlu untuk dipertahankan. Melalui program revitalisasi lumbung tradisional, Pemprov NTB telah mengalokasikan dana khusus untuk renovasi lumbung-lumbung tradisional. Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Provinsi NTB, Hj. Husnanidiaty Nurdin, kepada Suara NTB beberapa waktu lalu di Selong, tahun 2013 ini dianggarkan dana perbaikan 160 unit lumbung tradisional. Masing-masing lumbung diberikan Rp 3,125 juta yang sumber anggarannya dari APBD NTB. Fungsi lumbung, katanya, selain sebagai tempat penyimpanan pangan, berfungsi di bidang sosial ekonomi dan stabilisasi harga. Bidang sosialnya, ketika terjadi bencana di suatu wilayah, pangan yang ada dalam lumbung bisa dikeluarkan utuk dibagi-bagikan.

Sedangkan untuk menjaga stabilitas harga, pangan dalam lumbung bisa dijual ke kelompok. Ketika harga melejit, warga yang merasakan terlalu melilit. Selain lumbung tradisional, dari dana APBD juga ada pembangunan 10 unit lumbung baru. Masing-masing diberikan Rp 50 juta. Rp 40 juta untuk bangunan fisik, sisanya Rp 10 juta diperuntukkan untuk pengadaan isinya. “Total untuk lumbung ini dialokasikan dana Rp 1 miliar, terbagi menjadi Rp 500 juta untuk kegiatan revitalisasi lumbung tradisional dan Rp 500 juta lagi untuk pengadaan lumbung pangan modern,” tegasnya. Sementara itu, sejauh ini ada lumbung yang sudah dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK). Tahun 2013 diberikan bantuan sosial senilai Rp 2 0

juta/lumbung. Dari lumbung yang sudah berkembang itu, ada yang sudah menuju tahap kemandirian. (rus)

Hj. Husnanidiaty Nurdin

Tanjung (Suara NTB) Pemda Kabupaten Lombok Utara telah melayangkan usulan dibukanya dua pasar Desa ke Kementerian Percepatana Daerah Tertinggal (KPDT). Kedua pasar desa itu terletak di Kecamatan Bayan yakni Pasar Desa Gumantar dan Pasar Desa Sambik Elen. Kepada Suara NTB, Kepala Disperindagkop dan UMKM KLU, H. Arkam, melalui Kabid Perdagangan, I Komang Karta, Jumat (1/ 2), mengakui telah memasukkan usulan tersebut ke KPDT RI di Jakarta. Menurutnya jumlah anggaran yang diperlukan untuk membuka pasar desa tersebut tidak besar, masing-masing Rp 300 juta. Tampaknya usulan itu akan mendapat respon positif menyusul terjalinnya koordinasi intensif antara KLU dengan pejabat KPDT. “Dua Pasar Desa yang kita usulkan ini sangat mendesak untuk dipenuhi, karena masyarakat dua desa ini kesulitan untuk memasarkan produknya. Akses pasar dengan masyarakat yang ada sekarang sangat jauh,” kata Karta di sela-sela penghijauan di areal Bendungan Sankukun dan Air Terjun Tiu Pupus, Dusun Kerurak, Desa Genggelang. Karta menjelaskan, masyarakat Desa Gumantar maupun Sambik Elen belum memiliki pasar desa permanen. Sebagian masyarakat Gumantar masih harus menempuh perjalanan jauh ke Pasar terdekat, yakni Pasar Anyar untuk memasarkan maupun membeli kebutuhan komoditas agro. Hal senada dengan masyarakat Sambik Elen, di daerah ini bahkan nyaris tak tersentuh oleh pasar. Karta memprioritaskan keduanya untuk dapat dibangun pada tahun anggaran 2013 ini. Khusus untuk Sambik Elen, pasar Desa setempat akan memberi peluang terbukanya potensi ekonomi di KLU dan masyarakat Sembalun, Lombok Timur yang berbatasan dengan KLU. “Pasar Sambik Elen akan membuka peluang ekonomi masyarakat setempat, karena merupakan daerah perbatasan. Selain warga Sambik Elen, masyarakat Sembalun akan lebih dekat dengan Sembalun untuk membeli dan memasarkan barangnya ke Sambik Elen,” jelasnya. Sebelumnya Karta telah mengkonfirmasi bahwa KLU hingga kini masih kekurangan pasar Desa. Dari 33 Desa yang ada, jumlah pasar desa hanya terdapat di beberapa desa saja. Disperindagkop dan UMKM KLU mencatat, jumlah pasar di KLU hanya 13 pasar terdiri atas pasar tradisional dan pasar desa. (ari)

Pemerintah Pusat akan Kembangkan “Screen House” di NTB

(Suara NTB/dok)

Cathay Pacific akan Jajaki Penerbangan Langsung Hongkong-BIL

H. Soegarenda

Mataram (Suara NTB) Dinas Pertanian dan Hortikultura mengakui masih sulitnya, merubah pola tanam petani, agar aktivitas tanamnya tidak dilakukan secara serempak, khususnya untuk kebutuhan hortikultura (sayur-sayuran). Hal inilah yang menyebabkan over produksi pada musim panen sebab dilakukan secara bersamaan. Berimplikasi pula pada anjloknya harga, karena ketersediaan barang relatif banyak. Disisi lain, pascapanen, kebutuhan barangpun selalu tiba-tiba limit, dimana kemudian langkah pemenuhan kebutuhan adalah dengan mendatangkan stok dari luar daerah, dan harganyapun selalu melambung tinggi, sehingga tak jarang dikeluhkan banyak kalangan, karena berakibat pada inflasi. “Untuk menjawab ketersediaan kita secara berkelanjutan dan menstabilkan harga, pemerintah pusat sudah membahas akanmengembangkanscreenhouse (rumah kasa) di NTB, bahkan secara nasional,” terang Kepala Dinas Pertanian dan Hortikultura, Ir. H. Abdul Maad, MM dihubungi Suara NTB via ponselnya.

Sedang dilakukan pembahasan secara mendalam di Bali bersama semua pihak terkait, guna mengetahui berapa kebutuhan di masing-masing daerah, khususnya di seluruh kabupaten/ kota se-NTB. Untuk itu, masih diminta laporan langsung dari Kepala Daerah masing-masing. Untuk Pulau Lombok disebut Maad, screen house ini masih sangat terbatas, karena baru terdapat tiga unit di Kota Matara, dan lima unit di Lombok Timur, yakni di sentra pengembangan tanaman hortikultura, di Sembalun. Pengembangan screen house, setelat-telatnya akan dilaksanakan sekitar tahun 2014, dimana NTB dipandang sebagai daerah yang memiliki tingkat kesuburan tinggi. Kemudian direlevansikan dengan berkembangnya pariwisata kedepan. Dengan diberlakukannya sistem tanam baru ini, maka kebutuhan perhotelan dan masyarakat untuk komoditi hortikultura, dapat terpenuhi secara mandiri. “Sudah menjadi tradisi kita di dunia ini selalu membutuhkan pihak lain, wajar jika kita masih mengandalkan daerah lain untuk pemenuhan kebutuhan kita dibidang hortikultura. Tetapi ketergantungan ini akan dikurangi dengan pengembangan system tanam secara modern,” jelasnya lagi, Jumat (1/2). Diakuinya, masih menjadi tradisi pola tanam yang selalu serempak di NTB, dinilai wajar karena keterbatasan SDM petani, serta sarana dan prasarana pertanian yang masih terbatas. Oleh karenanya, salah satu langkah untuk memacu pola kerja petani, yakni dengan pengembangan screen house ini. Cabe, bawang, tomat serta beberapajenissayur-sayuranlainnya, kata Maad akan menjadi perhatianpengembanganscreenhouse. Karena,persoalanyangseringmuncul di lapangan, masih pada jensijenis komoditi tersebut. Selanjutnya buah-buahanpun akan menjadi prioritas pengembangan, tetapi akan dipertimbankan. Tetapi tetap diutamakan untuk kebutuhan-kebutuhan strategis, mengingat untuk membangun satu screen house, membutuhkan dana puluhan hingga ratusan juta. (bul)


Halaman 8

SUARA NTB Sabtu, 2 Februari 2013

Brasil Luncurkan Poster dan Seragam Baru PD 2014

Gabung PSG

Beckham Donasikan Seluruh Gaji untuk Yayasan Amal

Rio de Janeiro Brazil meluncurkan poster resmi Piala Dunia 2014 berwarna cerah dan aliran corak yang mencerminkan kekayaan flora dan fauna negara tersebut dalam sebuah upacara di Rio de Janeiro pada Rabu (30/1) waktu setempat. Selain itu, Brazil juga memperkenalkan seragam baru timnas. Bintang muda Brazil Neymar memperkenalkan seragam atau jersey baru tersebut. Poster hasil desain Crama Agency tersebut, menempatkan peta Brazil di antara dua pemain yang saling memperebutkan bola. “Poster resmi ini merupakan langkah penuh makna untuk merepresentasikan Brazil dan Piala Dunia baik di dalam negeri penyelenggara maupun ke seluruh dunia,” kata mantan pemain tim nasional Brazil, Ronaldo, yang menjadi salah seorang anggota komite lokal penyelenggara Piala Dunia. “Apa yang ditampilkan sungguh penting untuk menyampaikan pesan bahwa negara ini modern, inovatif, kokoh, makmur, bersatu dan tentunya memiliki semangat besar terhadap sepak bola,” kata ia menambahkan. Poster resmi dipilih dari tiga kandidat yang ditentukan oleh tim juri beranggotakan, Ronaldo, mantan pemain tim nasional Brazil Bebeto, seniman Romero Britto dan Menteri Kebudayaan Brazil Marta Suplicy. Sebanyak 12 kota penyelenggara telah meluncurkan poster resmi masing-masing pada November 2012 silam, sementara penyelenggara telah memilih seekor trenggiling bernama Fuleco sebagai maskot resmi. Peluncuran perdana awalnya direncakan digelar pada Senin (28/1), bertepatan 500 hari sebelum laga pembukaan turnamen, namun tertunda akibat musibah kebakaran sebuah klub malam di Santa Maria, yang menewaskan 235 nyawa. (ant/bali post)

Paris Bintang sepakbola Inggris David Beckham resmi berlabuh ke Paris Saint-Germain )PSG), dengan menandatangani kontrak lima bulan dengan klub divisi satu Prancis itu.

(Suara NTB/ist)

Bergabungnya Beckham ke PSG itu diumumkan secara resmi melalui jumpa pers di Parc des Princes oleh Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi dan Sporting Director Leonardo bersama Beckham, Kamis waktu Prancis. Pengumuman yang juga dipublikasikan di laman resmi PSG tersebut sekaligus mengakhiri spekulasi mengenai ke mana mantan kapten tim nasional Inggris itu akan berlabuh, sejak meninggalkan LA Galaxy. Pemain berusia 37 tahun ini telah ikut mengantar LA Galaxy memenangi gelar liga di Amerika Serikat dua kali berturut-turut. Yang membanggakan, Beckham tidak akan menggambil gajinya selama bermain untuk PSG dan akan menyumbangkan penghasilannya itu untuk organisasi amal anak-anak di Paris. “Saya tidak akan menerima sejumlah gaji, kami telah memutuskan gaji saya akan disumbangkan ke yayasan amal anak-anak di Paris,” kata Beckham dalam jumpa pers. (ant/bali post)

SERAGAM BARU - Brazil dan Nike memperkenalkan seragam baru timnas Selecao. Neymar, bintang muda Brasil pertama kali memperkenalkan seragam atau jersey baru yang akan dipakai di Piala Dunia 2014.

Cuenca Dipinjamkan ke Ajax Rotterdam – Pemain sayap Barcelona, Cuenca, akan menghabiskan sisa musim ini bersama Ajax Amsterdam dengan status sebagai pemain pinjaman sebagaimana dilansir klub juara Liga Belanda pada Kamis (31/ 1) malam waktu setempat. Pemain beruisa 21 tahun tersebut dipinjamkan selama lima bulan karena tak pernah mendapat kesempatan di tim utama Barcelona setelah sempat tampil mengesankan musim lalu. “Cuenca menambah kedalaman skuad kami, karena kami masih berlaga di tiga kompetisi dan tak bisa hanya mengandalkan satu pemain sayap saja,” kata pelatih Ajax, Frank de Boer kepada war-

David Beckham (Suara NTB/ist)

Berprestasi di Olahraga, Unram Siapkan Beasiswa

Cuenca

(ant/bali post)

tawan sebagaimana dilansir Reuters seusai kemenangan 40 timnya atas Vitesse Arnhem di laga perempatfinal Piala Belanda. (ant/bali post)

Mataram (Suara NTB) Pemberian penghargaan dalam bentuk beasiswa pendididkan kepada atlet yang berprestasi di bidang olahraga ternyata tidak saja dilakukan IKIP Mataram. Hampir seluruh perguruan tinggi, termasuk Universitas Mataram (Unram) juga memberikan beasiswa pada mahasiswa yang sukses mengukir prestasi olahraga di event tingkat nasional. “Beasiswa yang kita beri-

kan kepada atlet yang berprestasi di bidang olahraga ini dalam bentuk uang tunai, yang mereka terima per semester,” ungkap Pembantu Rektor (PR) III Unram Drs. Nasaruddin, M.Kes, kepada Suara NTB, Jumat (1/2). Menurutnya, pemberian beasiswa pendidikan kepada atlet yang berprestasi di bidang olahraga tersebut sudah diberlakukan sejak dua tahun yang lalu. Sementara untuk tahun ini, lanjutnya, Unram telah

Dita Juliana Wakili Indonesia di ISG

menyalurkan beasiswa pendidikan kepada enam orang mahasiswa yang berprestasi di bidang olahraga. Masing-masing atlet tersebut menerima uang sebesar Rp 2, 2 juta. “Kami tidak hanya memberikan beasiswa, namun bonus juga kita berikan kepada atlet yang berprestasi di tingkat nasional,” ucapnya seraya menambahkan pemberian beasiswa itu berdasarkan kebijakan Rektor Unram. (fan)

Mataram (Suara NTB) Dita Juliana, atlet voli pantai andalan NTB dipercaya mewakili Indonesia dalam event Islamic Solidarity Games (ISG) di Riau yang digelar tanggal 6-17 Juni 2013 ini. Kepastian keikutsertaan Dita Juliana di event bergengsi yang diikuti 22 negara anggota OKI (Organisasi Konferensi Islam) disampaikan Ketua Pengprov PBVSI NTB Drs. H. Surya Bahari, Jumat (1/2). Surya Bahari mengharapkan, Dita Juliana bisa mendapatkan pengalaman bertanding di level

internasional tersebut, sehingga mampu memberikan yang terbaik bagi bangsa dan daerah. Meski demikian, lanjutnya, bersama pasangan mainnya, Putu Dini Jasita tetap latihan intensif. Apalagi mereka juga nanti dipercaya akan membela Indonesia di SEA Games Myanmar akhir tahun 2013 ini. Kedua atlet putri terbaik NTB ini ditangani langsung pelatih nasional Agus Salim, yang kebetulan merupakan mantan atlet nasional putra terbaik NTB. (fan)

DIREKTORI BISNIS SUARA NTB RUPA-RUPA KURSUS

JUAL MOBIL/MOTOR

CEPAT LAKU RUPA-RUPA

RUMAH MAKAN

Dimuat didua media sekaligus : Harian Suara NTB dan Radio Global FM Lombok Hanya :

PENGOBATAN

KONTRAKAN DIKONTRAKKAN RUMAH DEKAT INDOMARET CEMARA MATARAM

COCOK UNTUK KANTOR Jl. Hos Cokro Aminoto No. 25A Cemara Mataram

Rp. 20.000,-/ 1 x muat Rp. 45.000,-/ 3 x muat Rp. 100.000,-/ 7 x muat

(Iklan maksimum 3 (tiga) baris)

HP. 087 864 023 731 Telp. 0370 - 6677407

BOUTIQUE

RUPA-RUPA

Hubungi : Bagian Iklan Suara NTB Jl. Bangau No.15 Tlp. 0370-639543 Cakranegara-NTB

7 hari belum laku (selanjutnya gratis selama 7 kali)


SUARA NTB

Sabtu, 2 Februari 2013

Halaman 9

DIREKTORI BISNIS SUARA NTB RUMAH MAKAN

SALON

KOMPUTER

Menyediakan aneka hidangan & melayani pesanan nasi kotak, snack box dan menerima rantangan

Fax

PROPERTY

Hub. 081 803 730 764

FASHION

ACCU

PENGOBATAN

HOTEL

TELEVISI

* Mini Market Biao Praya * Toko Buku Andi * Foto Copy Agung Tiga Dara

RUPA - RUPA

KOS/KONTRAKAN

RUPA-RUPA

RUPA - RUPA

BANK

* Mini Market Labi - Labi

RUPA - RUPA

* Barokah Cell

PERAWATAN AC

BENGKEL

TRAVEL


SUARA NTB Sabtu, 2 Februari 2013

Finalis Puteri Indonesia Harus Tahu Kondisi Daerah Mataram (Suara NTB) Mengikuti kontes kecantikan seperti Puteri Indonesia tidak hanya mengandalkan kecantikan fisik dan bentuk tubuh yang proporsional, tetapi yang termasuk kriteria utama adalah pengetahuan umum. Setiap finalis nantinya akan ditanyai mengenai berbagai permasalahan nasional dan juga keadaan serta kondisi daerah asalnya. Untuk itu seorang finalis Puteri Indonesia harus mengetahui dan mempelajari keadaan daerahnya. “Pengetahuan juga disiapkan. Keadaan di daerah harus kita tahu mulai dari hasil pertanian, budaya dan berbagai potensi lainnya harus kita tunjukkan,” ujar Ketua Yayasan Puteri Indonesia NTB, Ny. Iwan Asbari kepada Suara NTB, Jumat (1/2). Dalam Pemilihan Puteri Indonesia 2012-2013, NTB mengirimkan wakilnya Baiq Merrystha Yonnanda. Jauh hari sebelum berangkat ke Jakarta, Yayasan Puteri Indonesia NTB telah menggembleng finalis wakil NTB agar benar-benar memenuhi kriteria 3B (Brain, Beauty, and Behaviour). Berbagai persiapan itu dilakukan agar wakil NTB bisa bersaing dan tampil memukau di hadapan 33 finalis dari seluruh Indonesia. Iwan Asbari mengatakan bahwa dirinya selalu mengingatkan Yonna, begitu Baiq Merrystha Yonnanda dipanggil untuk tetap tampil percaya diri dan tidak gugup dalam menjawab setiap pertanyaan dewan juri. Yonna juga diingatkannya untuk tetap menjaga attitude. Yonna menurutnya mempunyai potensi yang bagus dan telah mempunyai berbagai pengalaman di bidang modelling. Bahkan pernah menjadi salah satu juara di Singapura. Untuk itu pihaknya menargetkan Yonna bisa masuk 10 besar dan meraih predikat Puteri Indonesia Kepulauan. Ny. Iwan yang saat dihubungi sedang berada di Jakarta untuk mengikuti malam grand final Pemilihan Puteri Indonesia 2012-2013 yang berlangsung tadi malam mengaku tidak bisa tidur karena deg-degan menghadapi malam grand final. “Saya nggak bisa tidur. Spot jantung juga,” ujarnya berseloroh. Pihaknya pun telah meminta kepada seluruh masyarakat NTB untuk mendukung Yonna melalui polling SMS agar terpilih sebagai Puteri Indonesia Kepulauan. (yan)

BUDAYA DAN HIBURAN

Halaman 10

Kesenian di KLU Belum Mampu Penuhi Tuntutan Sektor Pariwisata Tanjung (Suara NTB) Memiliki beragam kesenian rupanya belum memiliki chemistry dengan potensi besar di sektor pariwisata Lombok Utara. Dikbudpora KLu mengidentifikasi, beragam kesenian tradisional seperti seni tari, gending, tembang serta seni drama belum mampu memenuhi tuntutan dan selera pasar di sektor pariwisata. Kepala Bidang Kebudayaan, Dikbudpora KLU, Sahti, S.Pd., kepada wartawan Jumat, (1/2) tak menyangkal keberadaan kesenian di Lombok Utara masih kurang mampu menarik minat sektor pariwisata khususnya perhotelan. Hingga kini, jasa pelaku kesenian belum maksimal dimanfaatkan seperti di daerah lain seperti Yogyakarta dan Bali. “Kerjasama antara hotel

dengan pelaku seni masih minim. Memang itulah yang menjadi masalah dalam upaya pemberdayaan kesenian di daerah kita,” ujar Sahti. Dijelaskannya pelaku kesenian KLU belum mampu mengadaptasi konsep dan kebutuhan pengelola hotel. Selain aspek kedisiplinan yang belum bisa diterapkan oleh pelaku seni Lombok Utara, selera seni wisatawan juga masih abu-abu di kalangan

pecinta kesenian tradisional. Meski Pemda KLU telah mengupayakan berbagai cara untuk memperkenalkan kesenian dalam bentuk paket wisata, tetapi belum satupun pelaku yang memperoleh kontrak dari pelaku hotel. Pada setiap paket wisata pengelola hotel, sejumlah kesenian dimasukkan dalam paket. Sahti melihat, terdapat kejenuhan pada kesenian yang menyebabkan pelaku belum

menarik bagi pelaku hotel. Ironi bagi Sahti, pelaku wisata dan hotel di kawasan Tiga Gili justru menggunakan kesenian dari wilayah lain meski kesenian serupa terdapat di Lombok Utara. “Situasi ini memunculkan kesan para pengusaha wisata tidak berupaya mengakomodir kesenian daerah kita. Kita maklumi, pihak hotel menginginkan penampilan kesenian yang lengkap, dari satu sanggar seni. Tetapi sangat mustahil menemukan sanggar yang seperti itu,” tandasnya. Lain halnya dengan problem kedisiplinan, Sahti mengatakan pengelola sanggar

seni kerap tak tepat waktu saat diperlukan oleh pelaku hotel. Hal ini pun dapat dimaklumi, karena jarak transportasi dari daratan Lombok ke tiga gili memerlukan waktu. Hanya saja, sebagian pelaku hotel maupun wisatawan kerap kecewa karena keterlambatan membuat agenda –misalnya acara seremonial, berbagai hotel tidak dimulai pada waktu yang ditentukan. “Kemampuan dan disiplin sebenarnya masalah teknis yang bisa dilatih. Kita berupaya menyatukan sanggarsanggar seni agar bisa berkolaborasi sehingga dapat menarik minat pelaku perhotelan KLU,” tutupnya. (ari)

Sempat Dilema AKTRIS Happy Salma mengaku sempat mengalami dilema saat menyutradarai film “Hanya Isyarat” yang menjadi bagian dari “Rectoverso”. “Dilema karena saya juga menyukai cerpen (Hanya Firasat), ingin keindahan bahasa juga ada di film,” katanya saat memberikan keterangan pers tentang film tersebut di Kemang, Jakarta Selatan, Jumat. Film “Hanya Isyarat” adalah film pertama yang disutradarai oleh Happy. Dia mengaku banyak belajar dari debutnya menggarap film. “Banyak yang tidak terduga karena berkejaran dengan waktu, teknis,” tuturnya. “Ini sekolah saya lah,” tambah dia. (ant/ bali post)

Boyband U-KISS

U-KISS Bantu Korban Banjir Jakarta Jakarta (Suara NTB) – Boyband Korea Selatan UKISS akan hadir dalam “2013 UKISS Showcase & Fan Party in Jakarta” pada 26-27 April 2013. Awalnya, Soohyun, Kiseop, Eli, Kevin, Dongho, Hoon dan AJ akan menyapa para penggemar di Jakarta pada awal Februari, namun cuaca buruk di Jakarta membuat ke-

Happy Salma

Grammy Awards Gelar Peringatan Kematian Whitney Houston Los Angeles – Penyelenggara penghargaan musik Grammy berencana memperingati setahun kematian mendadak Whitney Houston dengan menayangkan adegan dibalik layar mengenai bagaimana mereka bergegas menghormati Houston setelah 24 jam kepergiannya. Recording Academy mengatakan pada Kamis waktu Los Angeles bahwa tayangan khusus satu jam berjudul “The Grammy Will Go On: A Death in the Family” akan mengudara 9 Februari, pada hari sebelum ceremoni Grammy Awards 2013 di Los Angeles. Houston, yang menjual jutaan copy dan mencetak mega hit “I Will Always Love You” serta “I Wanna Dance with Somebody”, meninggal di sebuah kamar hotel Beverly Hills pada 11 Februari 2012 menjelang pertunjukan Grammy Awards tahun lalu. Kematian tidak terduga Houston pada usia 48 tahun itu telah menggugah acara itu dengan cepat mengubah program untuk memberikan penghormatan kepada penyanyi bersuara melengking yang telah mendominasi pengghargaan Grammy dalam dekade terakhir itu. Penyanyi dan artis Jennifer Hudson menyanyikan sebuah medley lagu-lagu hit Houston pada Grammy tahun lalu, dan rapper LL Cool J membuka acara dengan doa, demikian menurut Reuters. (ant/ bali post)

Whitney Houston

datangan mereka ditunda hingga April. “Saya berharap nanti bisa interaksi lebih dekat bahkan bertemu dengan fans satu persatu,” kata Kevin yang datang bersama Soohyun hari ini pada konferensi pers di Jakarta, Jumat. Selain itu, grup yang namanya merupakan singkatan dari “Ubiquitous Korean International idol

Super Star” juga menggelar sesi amal dengan melelang barang pribadinya serta barang bertanda tangan demi korban banjir. Oppa Oppa Live sang penyelenggara juga akan menyisihkan Rp10.000 dari setiap tiket showcase yang terjual untuk korban banjir. “Kami menyediakan sekitar empat ribu tiket showcase,”

kata pihak Oppa Oppa Live yang menolak menyebut berapa lembar yang sudah terjual. Selain menggalang dana, hari ini Soohyun dan Kevin bersama organisasi kemanusiaan peduli anak Wahana Visi Indonesia dan Bank Mutiara akan mendis-

Michelle Yeoh akan Tampil di Sekuel ’’Crouching Tiger, Hidden Dragon’’ Jakarta (Suara NTB) – Aktris Malaysia Michelle Yeoh memastikan akan tampil dalam sekuel “Crouching Tiger, Hidden Dragon”. Kepastian tersebut disampaikan Yeoh saat menghadiri acara promosi di Beijing, seperti yang dikutip dari Channel News Asia. Namun, aktris berusia 49 tahun ini menolak untuk membocorkan detail dan aktor-aktor yang akan tampil dalam film tersebut. Sekuel “Crouching Tiger,

Hidden Dragon” tidak akan disutradarai lagi oleh Ang Lee, melainkan oleh sutradara asal Hong Kong Ronny Yu. Ronny Yu, sebelumnya, menyutradarai film “Fearless” dan “Freddy vs Jason”. “Crouching Tiger, Hidden Dragon” dibuat berdasarkan buku ke empat dari pentalogi yang ditulis Wang Du Lu, “CraneIron”. Sementara, sekuel film tersebut berdasarkan buku terakhir yang ditulis Wang, “Iron Knight-Silver Vase”.

Sekuel ini akan menceritakan seputar Yu Shu Lien, karakter yang dimainkan Yeoh pada film pertama. “Crouching Tiger, Hidden Dragon” dibintangi oleh Yeoh, Zhang Ziyi dan aktor Hong Kong Chow Yun Fat. Kelanjutan dari film “Crouching Tiger, Hidden Dragon” mulai diproduksi pada Mei dan diharapkan selesai pada 2014. (ant/bali post) Michelle Yeoh

Nicole Kidman Kapok Pakai ’’Botox’’ Jakarta (Suara NTB) – Aktris Nicole Kidman mengaku kapok mencoba Botox (Botulinum Toxin) atau suntik awet muda untuk menghilangkan kerutan di wajahnya dan memutuskan untuk tampil alami. Aktris 42 tahun ini pernah mencoba injeksi penghilang kerut itu, tetapi kini ia berencana menghindarinya karena Botox membuatnya tidak bisa mengontrol ekspresi wajah. Ia juga mengatakan tidak akan melakukan operasi kecantikan. “Sayangnya saya pernah mencoba Botox, tapi tidak lagi dan akhirnya saya bisa menggerakkan wajah saya lagi,” katanya seperti yang dikutip dari Daily Mail. Kidman pun memilih untuk hidup sehat dengan makanan bergizi dan olahraga untuk tetap terlihat prima. “Saya benar-benar alami. Saya memakai pelindung matahari, saya tidak merokok dan saya mengurus diri sendiri, saya bangga mengatakan hal itu,” kata istri dari penyanyi country Keith Urban ini. Akting Kidman dapat disaksikan di film terbarunya yang bergenre horor psikologi besutan Park Chan-wook “Stoker”. Kidman memerankan Evelyn Stoker, seorang ibu yang merasa cemburu pada putrinya India Stoker yang diperankan oleh Mia Wasikowska. (ant/bali post)

tribusikan alat tulis dan mainan untuk anak-anak di pengungsian Penjaringan, Jakarta Utara. “Saya prihatin karena banyak korban banjir di Jakarta, jadi U-KISS ingin ikut membantu. Semoga semua orang di dunia tahu bahwa Jakarta sedang ditimpa musibah,” kata Soohyun. (ant/bali post)


SUARA NTB Sabtu, 2 Februari 2013

SUARA NUSANTARA

Halaman 11

Aceng Berharap Putusan Presiden Adil

Pengusaha Akui Pinjamkan Uang Rp 2 Miliar untuk Choel Jakarta (Suara NTB) Komisaris PT Global Daya Manunggal Herman Prananto mengaku telah memberikan uang Rp 2 miliar sebagai pinjaman kepada Andi Zulkarnaen (Choel) Mallarangeng. “Benar (memberi uang Rp 2 miliar), tapi urusannya ke pemerintah daerah karena Choel adalah tim sukses dari kepala daerah, jadi uang itu semacam peminjaman,” katanya seusai diperiksa Komisi Pemberantasan Ko(ant/bali post) rupsi (KPK) di Jakarta, JuAndi Zulkarnaen (Choel) mat kemarin. Mallarangeng Andi Zulkarnaen Mallarangeng yang biasa disebut Choel Mallarangeng pada pemeriksaan di KPK pada Jumat (25/1) mengaku bahwa ia menerima uang Rp2 miliar dari seseorang yang bernama Fahruddin yang merupakan uang dari Herman dari PT Global pada Mei 2010. Choel mengatakan bahwa uang tersebut diberikan agar ia membantu Herman memperkenalkan kepada sejumlah klien. “Saya punya hubungan bisnis karena dia juga pengusaha dan saya pengusaha, peminjaman uang karena samasama pengusaha,” katanya. Ia membantah uang tersebut digunakan untuk mengenalkan Global kepada PT Adhi Karya sebagai konsorsium pembangun proyek Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Bukit Hambalang Jawa Barat. “Tidak sama sekali, dalam pembicaraan saya tidak membahas masalah PT Adhi Karya karena saya tahu dia tim sukses dari Fox,” katanya. Uang tersebut pun rencananya akan dikembalikan. “Proyek saya hanya di pemerintah daerah, dan saya cuma menjadi subkontrak melalui PT Adhi Karya, tapi tidak melalui dia (Choel),” katanya. Di Hambalang, PT Global menurut Herman mengerjakan proyek asrama. “Kami mengerjakan asrama dengan harga sekitar seratus miliar lebih, ada tiga gedung, sedangkan konstruksinya tidak karena diambil semua oleh PT Dutasari,” katanya. Herman mengeluh karena baru dibayar 50 persen. “Tagihan saya sekarang kira-kira Rp 50 miliar lebih, uang muka saja harus dicicil empat kali,” katanya juga. Hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan mengungkapkan bahwa nilai kerugian negara karena proyek Hambalang adalah Rp 243,6 miliar. Selain menyidik kasus pembangunan sport center Hambalang, KPK juga tengah mendalami proses penganggaran proyek dengan nilai total hingga Rp 2,5 triliun dengan skema proyek tahun jamak. (ant/bali post)

12 Bom Rakitan Ditemukan di Poso Palu (Suara NTB) Sebanyak 12 bom rakitan ditemukan di pinggir jalan di Kelurahan Moengko Lama, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Jumat kemarin. Pejabat Humas Polda Sulawesi Tengah AKP Winarto bombom rakitan berbentuk pipa itu awalnya ditemukan oleh warga pada sekitar pukul 09.30 WITA. Empat dari 12 bom rakitan tersebut itu sudah siap ledak, namun dapat dijinakkan oleh Tim Gegana Brimob Polda Sulawesi Tengah. Proses penguraian bon rakitan tersebut berlangsung di Mapolres Poso. Winarto mengaku hingga saat ini belum mengetahui pihak yang meletakkan bom rakitan tersebut. “Kita masih mendalaminya dengan memeriksa sejumlah saksi,” ujarnya. Polisi saat ini memperketat pengamanan di Kabupaten Poso untuk mengantisipasi gangguan keamanan. Sehari sebelumnya, dua jenazah terduga teroris dimakamkan di Poso. Jenazah tersebut adalah Roy dan Andi Brekele yang tewas saat penggrebekan di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, pada awal Januari 2013. Saat ini Satgas penegakkan hukum yang tergabung dalam Operasi Maleo Aman I masih mengejar 22 buron kasus kekerasan Poso yang diduga masih berada di Kabupaten Poso. Sebanyak 22 orang dalam DPO itu sebagian besar berasal dari Kabupaten Poso, dan beberapa diantaranya berasal dari Bima, Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi Selatan. (ant/bali post)

(ant/bali post)

GANTI PRESIDEN - Bendahara Umum DPP PKS Mahfudz Abdurrohman (dari kiri), Sekjen DPP PKS Taufik Ridho, Presiden PKS Anis Matta, Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin, Ketua Majelis Pertimbangan Pusat PKS Untung Wahono, Ketua Dewan Syariah Pusat PKS Surahman Hidayat dan Ketua Fraksi PKS DPR RI Hidayat Nurwahid mengangkat tangan bersama seusai mengumumkan pergantian Presiden PKS di DPP PKS, Jakarta, Jumat (1/2).

Anis Matta Jadi Presiden PKS

Kader Suarakan Desakan Hengkang dari Setgab Jakarta (Suara NTB) Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta resmi menggantikan Luthfi Hasan Ishaaq sebagai Presiden PKS. Sementara, sejumlah kader PKS menyuarakan desakan agar PKS hengkang dari Sekretariat Gabungan Partai Koalisi. “DPP PKS menetapkan Muhammad Anis Matta sebagai Presiden PKS,” kata Ketua Majelis Syuro PKS, Hilmi Aminuddin di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Jumat kemarin. Posisi Anis sebelumnya kini diduduki Taufik Ridho. “DPP PKS juga mengangkat Taufik Ridho sebagai Sekretaris Jenderal PKS menggantikan Anis Matta,” ujar Hilmi. Taufik Ridho adalah mantan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKS, Jawa Barat, dan Ketua DPP PKS bidang Kepemudaan. Pergantian Presiden PKS dilakukan setelah Luthfi mengundurkan

diri menyusul status tersangkanya dalam kasus dugaan suap daging impor. Setelah terpilih, Anis Matta langsung mengundurkan diri sebagai Wakil Ketua DPR RI dan anggota DPR RI. Langkah itu dilakukannya demi fokus membesarkan partai. “Karena saya telah menjadi Presiden PKS, dan agar tugas-tugas partai tak terganggu, saya mengundurkan diri sebagai Wakil Ketua DPR RI dan juga sebagai anggota DPR RI,” kata Anis Matta setelah diumumkan menjadi Presiden PKS. Anis menambahkan, agenda pertama yang akan dilaku-

sangka terhadap Luthfi Hasan Ishaaq adalah sebuah konspirasi menjatuhkan PKS. “Ini merupakan konspirasi untuk menjatuhkan PKS,” kata Anis Matta yang meyakini bahwa ini adalah momentum untuk PKS bangkit. Anis mengajak kader-kadernya untuk memohon pertolongan kepada Allah SWT, untuk bergandengan tangan sesama saudara dan bekerja keras. “Tidak ada lagi waktu tidur untuk hari ini,” katanya. Ia juga mengajak kadernya untuk bisa membenahi diri masing-masing. “Saudara Luhtfi diseret dari ruangan ini. Dari ruangan ini juga kita bertaubat, bangkit dan yakin kalau kita bisa,” katanya. Konferensi pers tersebut dipenuhi kader PKS yang terus meneriakkan “Allahu Akbar” dengan isak tangis. Anis Matta juga menegaskan

kannya adalah menggelar Pertaubatan Nasional. “Kita sadar, masih banyak kekurangan di sana-sini, baik saya, semua kader. Oleh karena itu, kita akan merancang Pertaubatan Nasional,” kata dia. Agenda lainnya, khususnya untuk bangsa, perubahan bagi bangsa yang harus diawali dari kantor DPP PKS. “Kita melihat, Presiden PKS sebelumnya, Luthfi Hasan Ishaaq dibawa ke KPK dari kantor ini. Maka dari kantor ini juga, ruangan ini kita memulai kerja baru untuk bangsa Indonesia,” kata Anis Matta. Anis Matta menegaskan bahwa penetapan status ter-

Indonesia Dikunjungi 8,04 Juta Wisman Jakarta (Suara NTB) Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Indonesia selama tahun 2012 mencapai 8,04 juta orang, naik 5,16 persen dibanding kunjungan 2011 yang mencapai 6,75 juta orang. Kepala BPS Suryamin, di Jakarta, Jumat, mengatakan meskipun peningkatan tidak terlalu tinggi namun harus diakui bahwa kenaikan jumlah wisman mencerminkan Indonesia tetap menjadi salah satu negara tujuan wisata dunia. Peningkatan kunjungan wisata ini juga didorong terjaganya situasi yang kondusif di dalam negeri. Selama 2012, wisatawan asing yang paling banyak berkunjung ke Indonesia yaitu berasal dari Singapura yang mencapai 1,27 juta orang, disusul warga negara Malaysia sebanyak 1,13 juta orang. Selanjutnya, turis asal Australia sebanyak 909.176 oran, turis Cina 618.223 orang dan Jepang 445.066 orang. “Turis asal Singapura masih tetap yang tertinggi, disusul Malaysia dan Australia. Namun yang perlu dicatat adalah jumlah turis asal Cina mengalami pertumbuhan signifikan sebesar 25,39 persen dibanding tahun 2011,” kata Suryamin. Adapun pintu masuk utama para turis berkunjung ke Indonesia, terbesar melalui Bandara Ngurah Rai yang mencapai 2,9 juta orang, disusul Bandara Soekarno-Hatta 2,05 juta orang, Batam 1,22 juta orang, Tanjung Uban 336.547 orang, Polonia 206.845 orang, dan

Jakarta (Suara NTB) Badan Narkotika Nasional (BNN) mengatakan bahwa artis Raffi Ahmad sudah lama menggunakan methylone, yang merupakan salah satu jenis narkotika. “Raffi sudah lama pakai methylone. Sudah terbukti dan tidak bisa dibohongi,” kata Deputi Bidang Rehabilitasi BNN, Kusman Suriakusumah, di gedung BNN Cawang, Jakarta Timur, Jumat. BNN menetapkan Raffi sebagai tersangka dengan diterbitkannya Surat Perintah Penahanan selama 20 hari sejak Jumat (1/2) dan ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) BNN Cawang, Jakarta Timur. Raffi terbukti menguasai 14 butir methylene dioxy metacathinone dan dua linting ganja. “Raffi dalam menggunakan zat ini tidak berkonsultasi dengan dokter. Ini zat bukan jenis yang sifatnya analgetik dan pada kasus ini tidak ada sakau,” kata Kusman. Raffi dan enam rekannya berdasarkan hasil tes yang dilakukan BNN positif menggunakan cathinone, sedangkan satu orang lainnya negatif. Kepada BNN, Raffi sempat mengungkapkan alasan menggunakan barang terlarang itu. “Dia pakai setelah ada masalah pribadi,” ujar Kusman Suriakusumah saat ditanya tentang kesaksian dari artis berusia 26 tahun itu. Kusman tidak merunut lebih lanjut masalah pribadi apa yang dia maksud, dan kapan tepatnya Raffi memakai zat terlarang tersebut. Dia cuma menjelaskan analisis BNN menyebutkan, tersangka minimal sudah tiga bulan berturut-turut mengkonsumsi methylone. Menurutnya, itu terlihat dari keseharian Raffi selama di BNN. Analisa ditekankan pada tiga hal yaitu proses berpikir, emosi, dan tingkah laku tersangka. “Kami juga berdasarkan analisa konselor, konselor itu orangorang yang sudah pernah pakai, pulih dan bekerja untuk BNN,” ujarnya. (ant/bali post)

(ant/bali post)

KAPAL PESIAR - Wisatawan mancanegara yang menggunakan kapal pesiar berjalan di dermaga Pelabuhan Benoa, Bali, Jumat (25/1) lalu. Tahun lalu, Indonesia dikunjungi oleh 8,04 juta wisatawan mancanegara. Bali menjadi destinasi kunjungan utama mereka. Juanda 197.776 orang. Ia menambahkan, berdasarkan survei PES 2012 Kemenparekraf, rata-rata pengeluaran turis asing pada setiap kunjungan ke Indonesia pada tahun 2012 sebesar 1.133,81 dolar AS meningkat 1,39 persen dibanding tahun 2011 sebesar 1.118,26 dolar AS. Sedangkan lama tinggal di Indonesia mencapai 7,7 hari, dengan tingkat pengeluaran per hari sekitar 147,22 dolar AS. Dengan demikian, ujar Suryamin, perkiraan penerimaan devisa dari arus turis asing ke Indonesia selama 2012 berkisar 9,1 miliar dolar AS, meningkat 5,81 persen dibanding tahun 2011 yang hanya 8,6 miliar dolar AS. “Untuk itu pemerintah

harus lebih jeli bagaimana jumlah wisman terus meningkat dari waktu ke waktu, karena potensi devisa yang didatangkan cukup tinggi seperti dari biaya penerbangan, penginapan, restoran, transportasi lokal, hingga belanja souvenir,” katanya. Ia juga menekankan perlunya upaya terus menjaga keamanan dan kenyamanan para turis selama berada di di Indonesia. “Tingkat keamanan harus terjamin, demo dilakukan secara tertib. Kalau aksi unjuk rasa berlangsung tertib bukan tidak mungkin wisatawan asing malah ingin tahu dan melihat lebih dekat apa yang menjadi aspirasi para pendemo,” ujarnya. (ant/bali post)

tidak ada rencana PKS untuk keluar dari Setgab. Ia mengakui, keinginan untuk keluar dan menarik menteri-menterinya dari Kabinet Indonesia Bersatu II telah disuarakan oleh kader-kader PKS. “Memang ada suara dan masukan-masukan agar PKS memutuskan untuk keluar dari Setgab serta menarik menterinya. Tapi suara-suara itu akan diperhatikan,” kata Anis. Saat ini PKS tergabung dalam Setgab bersama partai lain, seperti Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Persatuan Pembangunan. PKS juga memiliki tiga menteri di Kabinet Indonesia Bersatu II, yakni Menteri Komunikasi dan Informatika, Tifatul Sembiring, Menteri Pertanian, Suswono dan Menteri Sosial, Salim Segaf Al Jufri. (ant/bali post)

BNN : Raffi Sudah Lama Pakai Methylone

(ant/bali post)

Garut (Suara NTB) Bupati Garut, Aceng HM Fikri mengharapkan putusan yang adil dari Presiden Indonesia dalam menanggapi usulan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Garut, Jawa Barat, terkait pemberhentian jabatan Bupati. “Mudah-mudahan mendapatkan putusan yang seadiladilnya,” kata Bupati Garut, Aceng, usai meninjau lokasi bangunan ruang inap RSUD Garut yang terancam longsor, Jumat kemarin. Ia mengatakan, kepala negara tentu memiliki pemikiran yang matang dalam mengambil suatu keputusan, termasuk putusan penghentian jabatan kepala daerah. Usulan DPRD Garut itu, menurut Aceng, tentu akan dikaji ulang oleh Presiden sebelum menetapkan putusannya. “Beliau (presiden) dalam pemutusan pemberhentian kepala daerah tidak akan gegabah, akan betul-betul dikaji,” kata Aceng. Jika Presiden menetapkan putusan diberhentikan, kata Aceng, maka kepala daerah lain yang diketahui melanggar etika atau undang-undang harus mendapatkan sanksi serupa yakni diberhentikan. Ia mencontohkan, seperti kepala daerah atau pejabat publik yang membuang sampah sembarangan atau melanggar lalu lintas yang diatur dalam undang-undang harus ditindak sama, diberhentikan jabatannya. “Kalau dasar ini (melanggar undang-undang) dipergunakan untuk memakzulkan, berarti setiap kepala daerah yang melanggar etika, ditangkap polisi karena melanggar lalu lintas, berarti mereka juga harus sama diberhentikan,” kata Aceng. (ant/bali post)

Dia pakai setelah ada masalah pribadi Kusman Suriakusumah

Ekspor Merosot, Impor Membengkak Tahun 2012 Jakarta (Suara NTB) Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan total nilai ekspor Indonesia selama tahun 2012 (Januari-Desember) mencapai 190,04 miliar dolar AS, turun 6,61 persen dibanding periode sama tahun 2011 yang mencapai 203,5 miliar dolar AS. “Secara keseluruhan selama tahun lalu (2012) baik sektor migas maupun non migas merosot yang mengakibatkan terja-

di akumulasi penurunan total ekspor,” kata Kepala BPS, Suryamin, di Gedung BPS, Jumat. Total ekspor migas selama tahun 2012 tercatat 36,97 miliar dolar AS turun 10,86 persen dibanding total ekspor migas tahun 2011 yang mencapai 41,48 miliar dolar AS. Sedangkan ekspor nonmigas merosot 5,52 persen dari 162,12 miliar dolar AS menjadi hanya 153,07 miliar dolar AS. Sedangkan komoditas non-

migas yang mengalami kenaikan hanya tiga yaitu mesinmesin/pesawat mekanik, dan kendaraan dan bagiannya. “Selama periode JanuariDesember 2012, ekspor dari 10 golongan barang tersebut memberikan kontribusi 63,05 persen terhadap total ekspor nonmigas,” kata Suryamin. Meskipun demikian ia menjelaskan, pekerjaan pemerintah untuk lebih menggenjot volume ekspor

masih cukup tinggi terutama ke negara-negara. Sementara itu total impor Indonesia selama tahun 2012 (Januari-Desember) mencapai 191,67 miliar dolar AS, meningkat 8,02 persen dibanding periode sama tahun 2011 yang mencapai 177,44 miliar dolar AS. Kenaikan total nilai impor terutama didorong melonjaknya impor migas sebesar 4,58 persen dari 40,71 miliar dolar

AS menjadi 42,57 miliar dolar AS, dan impor nonmigas sebesar 9,05 miliar dari 136,73 miliar dolar AS menjadi 149,11 miliar dolar AS. “Kenaikan impor migas disebabkan peningkatan impor hasil minyak dan gas masing-masing sebesar 1,94 prsen dan 118,17 persen,” kata Suryamin. Adapun kenaikan impor 10 barang nonmigas tertinggi selama tahun 2012 dibanding tahun sebelumnya adalah barang dari besi dan baja yang meningkat 36,82 persen dari 3,57 miliar dolar AS menjadi 4,89 miliar dolar AS, disusul impor kapal terbang dan bagiannya naik 31,39 persen menjadi 4,4 miliar dolar AS, kendaraan bermotor dan bagiannya naik 28,29 persen menjadi 9,75 miliar dolar AS. Sedangkan impor nonmigas yang mengalami penurunan yaitu serelia dari 4,75 miliar dolar AS menjadi 3,71 miliar dolar AS. Suryamin mengatakan, secara keseluruhan peningkatan impor selain didorong tingginya permintaan pasar dalam negeri, juga akibat meningkatnya barang modal. (ant/bali post)


TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257

SUARA NTB Sabtu, 2 Februari 2013

Radang prostat , pembesaran prostat merupakan penyakit pria yang sangat berbahaya , sesuai survey , pasien yang riwayat penyakitnya lewat dari 2 tahun, 43% diantarannya mengalami masalah impotensi, 93% diantaranya mengalami ejakulasi dini, 10% diantaranya bahkan kehilangan fungsi seksual pria secara total ! dari kalangan penderita radang prostat ada sekitar 25,7 s/d 38,3% pada saat bersamaan mengalami masalah kemandulan. Data lain menyatakan bahwa , lebih dari 80% kaum pria yang menderita kemandulan itu timbul akibat radang prostat. Riwayat penyakit penderita radang prostat diatas 10 tahun , ada sekitar 45% mengalami kecenderungan terkena kanker, setiap tahun diseluruh dunia diperkirakan ada sekitar 500 ribu orang pria yang meninggal di karenakan kanker prostat, dan angka tersebut terus meningkat pada setiap tahunnya. Namun , banyak pria yang bernggapan, rasa tidak nyaman yang timbul pada bagian prostat termasuk penyakit kecil , tidak usah di khawatirkan dan tidak bermasalah, akan segera hilang dengan sendirinya. Justru di karenakan pengetahuan di bidang ini yang tidak mencuk-

upi , ada banyak sekali orang yang terus menunda penyakitnya, kehilangan moment berobat yang palingg tepat dan berharga, mengakibatkan radang prostat terus menerus kambuh, semakin hari semakin parah, pada akhirnya pasti akan sangat tersiksa dan kecewa, karena begitu timbul komplikasi penyakit lainnya , akan semakin sulit di obati dan sebagian besar sudah terlambat. Hongkong Medistra TCM menerapkan obat herbal TCM yang di ambil intisari zat berkhasiat dan di proses secara higienis dan modern yakni “Wei Bo Zhen Jiu Fa”, berfungsi merehabilitasi kualitas tubuh , merupakan berbagai jenis pengobatan gabungan yang disatukan, sehingga bisa mencapai tujuan mengatasi radang prostat yang sulit di sembuhkan, persentase kesembuhannya tinggi, efektif mengeluarkan racun , membunuh kuman penyakit. Rata-rata dengan pengobatan 3-5 hari di Hongkong Medistra TCM, gejala air kencing pendek , kencing terasa nyeri sakit dan gejala lainnya membaik secara nyata. Rata-rata setelah 5-10 hari , virus alat vital dan kuman penyakit lainnya akan di basmi semua. Gejala berupa kencing menetes netes , kencing tertunda , sering kencing, kencing terburu-buru, kencing tidak tuntas, dan lainnya akan membaik secara nyata , fungsi seksual juga meningkat. 10-20 hari, penderita tingkatan ringan dan sedang dengan riwayat penyakit di bawah 10 tahun rata-rata akan pulih , kelenjar prostat normal kembali, cairan kencing normal dan lancar , fungsi seksual pria kembali pulih. Set-

elah 30 hari , pasien penderita yang sudah 10 tahun lebih atau yang kondisi penyakit radang prostatnya parah , penderita pembesaran prostat dan lainnya bisa di atasi. Berbagai penyakit komplikasi radang prostat juga teratasi pengalaman klinis telah berhasil mengobati banyak pasien , rata-rata setelah di obati konsultan sinshe TCM dari Tiongkok di Hongkong Medistra TCM , berbagai gejala penyakit menghilang , dalam waktu 3 tahun persentase kambuh tidak sampai 0,15% , mencapai standar pengobatan internasional dan terdepan.

Launch Teh Pucuk Harum 350ml

Meriahkan Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pulau Lombok Memeriahkan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, Teh Pucuk Harum menjalankan kegiatan Kampoeng Maulid di sejumlah kelurahan di Kota Mataram. Dua titik pertama kegiatan ini diselengarakan pada tanggal 27 Januari 2013 di Kampung Tempit, Labuapi Lombok Barat dan Kampung Karang Bata, Cakaranegara pada 30 Januari 2013 Aneka lomba keagamaan dan lomba permainan tradisional serta pentas

hiburan rakyat cukup membuat meriah suasana perayaan Maulid yang digelar dari pagi hingga sore hari. Dalam perayaan Kampoeng Maulid ini, Teh Pucuk Harum juga memberikan hadiah berupa uang tunai bagi masyarakat kampoeng dan pedagang eceran melalui program “Beli Teh Pucuk Harum Pasti Untung!” Seluruh kegiatan ini dirancang oleh Tim kreatif dari DECK PRODUCTION sebagai vendor PT. Mayora Indah untuk wilayah Nusa Tenggara Barat, sebagai wujud kepedulian serta terima kasih Teh Pucuk Harum kepada konsumen dan para pedagang yang selalu setia bersama Teh Pucuk Harum.

TEH PUCUK HARUM, RASA TEH TERBAIK ADA DIPUCUKNYA

UNHCR Kecam Israel Soal Permukiman Tepi Barat Yerusalem Dewan Hak Asasi Manusia PBB (UNHCR), Kamis, mengkritik Israel atas pembangunan permukiman di Tepi Barat, lapor komite PBB itu. Menurut laporan, UNHCR menyerukan kepada masyarakat internasional untuk menjatuhkan sanksi kepada Israel. “Misi ini menyerukan kepada negara-negara anggota untuk mematuhi kewajiban dan memikul tanggung jawab mereka di bawah hukum internasional khususnya untuk

tidak mengakui pelanggaran oleh Israel,” kata laporan itu. Pengawas PBB juga menyerukan kepada Israel agar menghentikan perluasan dan menarik diri dari semua pemukiman di Tepi Barat yang melanggar hukum internasional. Permukiman Tepi Barat dibangun Israel setelah mencaplok wilayah Palestina pasca-berakhirnya Perang Timur Tengah 1967. Menurut data PBB, dalam 46 tahun terakhir Israel telah membangun sekitar 250 kawasan permukiman termasuk

di Jerusalem Timur. PBB memperkirakan sebanyak 520 ribu pemukim tinggal di kawasan itu. “Sesuai dengan pasal 49 Konvensi Jenewa Keempat, Israel harus menghentikan semua proyek permukiman tanpa prasyarat. Proses penghentian harus dimulai dari penarikan diri dari semua permukiman di wilayah Palestina yang diduduki,” katanya. Otoritas Nasional Palestina (PNA) yang menjadi negara pemantau nonanggota PBB pada 29 November, menuduh Israel merencana-

kan kejahatan perang dengan perluasan permukiman pada Desember tahun lalu. Setelah keberhasilan PNA yang statusnya meningkat di PBB , kabinet Israel mengumumkan akan membangun 3 ribu rumah pemukim di Tepi Barat, Jerusalem Timur dan di koridor E1. Otoritas Palestina kini bergantung pada laporan UNHCR yang akan mengajukan gugatan perluasan permukiman Israel ke pengadilan internasional. Israel tidak bekerja sama dengan komite penerbit UNHCR

karena menyebut laporan itu sebagai perlawanan yang tidak berdasar terhadap negaranya. “Satu-satunya cara untuk menyelesaikan semua masalah yang tertunda, termasuk permukiman, adalah melalui perundingan langsung tanpa syarat,” kata Kementerian Luar Negeri Israel. Sementara itu, serangan udara Israel terhadap Suriah dinilai telah membuka kedok asal-usul sebenarnya konflik berdarah di negara itu, kata Hizbullah, sekutu terdekat Suriah di Lebanon, Kamis.

Kelompok gerilyawan Syiah itu, yang merupakan musuh bebuyutan Israel, Rabu mengatakan serangan itu “sepenuhnya membuka kedok apa yang telah terjadi di Suriah selama dua tahun terakhir dan kejahatan yang bertujuan menghancurkan negara ini, serta melemahkan tentaranya.” Hizbullah, dalam satu pernyataan mengatakan pihaknya “tegas mengutuk agresi baru Zionis terhadap Suriah itu”, lapor AFP. Serangan tersebut adalah se-

rangan Israel pertama yang mematikan sejak pemberontak antirezim pecah pada Maret 2011. Serangan itu membuka selubung kebijakan Israel mencegah “pasukan Arab dan Muslim dari meningkatkan kapasitas militer dan teknologi mereka,” katanya. Tentara Suriah mengatakan, serangan Israel menargetkan “pusat riset ilmiah” dekat Damaskus, dengan penduduk lokal mengatakan kepada AFP bahwa itu adalah pusat riset senjata nonkonvensional. (ant/bali post)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.