Snt08062013

Page 1

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK SUMBAWA ECERAN Rp 2.500

Rp. 40.000 Rp. 45.000

SUARA NTB Pengemban Pengamal Pancasila

SABTU, 8 JUNI 2013

12 HALAMAN NOMOR 78 TAHUN KE 9 Online :http://www.suarantb.com E-mail: hariansuarantb@yahoo.co.id

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257

Batu Payung Diserbu Wisatawan

(Suara NTB/nia)

SETELAH gambarnya muncul di salah satu iklan produk rokok, eksotisme Pantai Tanjung Aan yang menyuguhkan pemandangan Batu Payung yang terletak sekitar 1 Km sebelah timur Pantai Tanjung Aan, Kabupaten Lombok Tengah, semakin terkenal. Kini pantai tersebut diserbu wisatawan. Sebelum muncul menjadi lokasi shooting iklan salah satu pruduk rokok, Batu Payung belum banyak dikenal masyarakat. Namun setelah sering muncul di televisi, nama Batu Payung kini semakin melejit dan banyak mengundang penasaran para wisatawan. Tak hanya datang dari Lombok, beberapa wisatawan bahkan datang dari Sumbawa dan Jawa. ‘’Dulu belum banyak yang datang ke sini, gara-gara rokok (iklan) yang membuat jadi banyak yang kepingin lihat,’’ terang Hamidi salah satu penduduk setempat. Batu Payung yang terletak di Pantai Tanjung Aan, menyuguhkan keunikan tersendiri. Selain keindahan pantai dengan pasir putih dan bongkahan karang yang menjulang, pahatan batu besar yang terbentuk dari hasil abrasi menyerupai wajah manusia ini menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan. Tak heran, banyak wisatawan yang rela berjalan menyusuri pesisir pantai, menuju lokasi Batu Payung. Karena letaknya sedikit tersembunyi dan jauh dari bibir pantai, untuk dapat mencapai lokasi Batu Payung pengunjung harus menempuh perjalanan dengan berjalan kaki selama 30 menit. Pengunjung harus berjalan kaki menyusuri sepanjang bibir pantai ke arah timur. Bersambung ke hal 5 TERKENAL - Wisatawan lokal dari hari ke hari terus memadati Pantai Tanjung Aan. Objek wisata ini semakin terkenal menyusul dipilihnya lokasi ini (khususnya pemandangan batu payung) menjadi pembuatan iklan sebuah produk rokok.

Bupati Loteng Siap Penuhi Panggilan Kejagung TO K O H Tutup Celah Penimbun KENAIKAN harga BBM bersubsidi, memang belum diputuskan pemerintah pusat. Namun munculnya aksi ambil untung menjelang kenaikan harga bahan bakar dengan cara menimbun, mulai dikhawatirkan. Polisi pun mengambil langkah cepat dengan menutup celah terjadinya penimbunan melalui pangkalan dan SPBU. Upaya menutup celah penimbunan ini menurut Kapolres Mataram, AKBP Kurnianto Purwoko, dilakukan dengan pengawasan tertutup. Bersambung ke hal 5

Menurut Bupati Loteng, hal tersebut (pemanggilan,red) merupakan hal yang biasa dalam proses penyelidikan sebuah kasus. Sehingga, semestinya hal ini tidak perlu dibesar-besarkan. Lagi pula, pihak Kejagung melakukan pemanggilan, hanya untuk klarifikasi atas beberapa persoalan menyangkut hasil penyelidikan yang dilakukan. Ia menjelaskan, saat

ini pihak Kejagung tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus dugaan kredit macet di salah satu bank. Kasus tersebut melibatkan beberapa perusahaan berskala nasional. Pihak Kejagung kemudian berencana memanggil Bupati Loteng, karena dari hasil penyelidikan yang dilakukan ternyata perusahaan-perusahaan tersebut berencana akan melakukan investasi di Loteng. Bersambung ke hal 5

H. M. Suhaili FT

Kapuspenkum : Bupati Loteng Penyidik akan Penyidik Akan Diharapkan Kooperatif Uji LabKonstruksi Uji Konstruksi Terminal Haji Terminal HajiBIL BIL Kami tentu berharap agar yang bersangkutan kooperatif, apalagi kasus ini sudah masuk ke penyidikan

Kurnianto Purwoko (Suara NTB/dok)

KO M E N TTAA R

Setia Untung Arimuladi

Kelainan Bawaan

Tidak ada dana yang masuk ke (rekening) saya. Kalau memang benar, pasti saya sudah kaya sekarang

(Suara NTB/kir)

Praya (Suara NTB) Rencana pemanggilan oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait kasus kredit macet yang melibatkan sejumlah perusahaan asal Surabaya yang kini tengah diselidiki, ditanggapi santai Bupati Lombok Tengah (Loteng) H. M. Suhaili F.T. Orang nomor satu di Bumi Tatas Tuhu Trasne ini pun mengaku siap dan tidak akan gentar dipanggil Kejagung. Penegasan tersebut disampaikan H.M. Suhaili, FT., saat dikonfirmasi wartawan usai senam pagi bersama di Bencingah Agung Praya, Jumat (7/6) pagi kemarin.

PIHAK Kejaksaan Agung (Kejagung) membenarkan rencana pemeriksaan Bupati Lombok Tengah (Loteng), H.M. Suhaili FT akan berlangsung di Kejaksaan Tinggi NTB. Karena pemanggilan pertama tidak hadir, pada agenda pemeriksaan kedua ini bupati diharapkan kooperatif, terkait aliran dana dari Bank Jabar dan Banten (BJB) Cabang Surabaya. Permintaan itu disampaikan Kapuspenkum Kejaksaan Agung RI, Setia Untung Arimuladi, SH, MH menjawab Suara NTB, Jumat (7/6) kemarin, dengan harapan penyidikan kasus yang sudah menetapkan lima tersangka itu segera rampung. Bersambung ke hal 5

Mataram (Suara NTB) Untuk kedua kalinya, penyidik Unit I Subdit III Tipikor Ditreskrimsus Polda NTB turun lapangan. Bersama ahli konstruksi dari Universitas Mataram (Unram), Jumat (7/6) siang kemarin, tim mengecek konstruksi gedung Terminal Haji senilai Rp 7,1 miliar itu. Kali ini pengecekan lebih detail, terkait struktur tulang konstruksi gedung. Informasinya, pengecekan struktur bangunan gedung Terminal Haji ini, dilanjutkan dengan mengambil sample konstruksi tulang besi. Sample ini kemudian akan diuji di laboratorium untuk memastikan spesifikasi tulang penyangga gedung yang dibangun di kompleks Bandara Internasional Lombok (BIL) itu. Kasubdit III Tipikor Ditreskrimsus Polda NTB, AKBP Nurodin, SH membenarkan turunnya tim untuk cek fisik terbaru gedung terminal haji tersebut. ‘’Sampai sekarang masih berlangsung,’’ kata Nurodin kepada Suara NTB, sore kemarin. Bersambung ke hal 5

(Suara NTB/ars)

BELAKANGAN ini, temuan penderita hydrocephalus di NTB cenderung meningkat. Temuan tersebut hampir ditemukan di seluruh wilayah NTB. Kenapa di NTB banyak ditemukan penderita penyakit dengan kepala membesar? Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) NTB dr. H. Mohammad Ismail yang dikonfirmasi JUmat (7/6) kemarin menyebutkan, hingga saat ini belum ada angka secara nasional tentang jumlah penderita hydrocephalus di Indonesia maupun di NTB. Pihaknya pun belum bisa melakukan estimasi jumlah hydrocephalus di NTB, Bersambung ke hal 5

Antisipasi Penimbunan

Disiapkan Sanksi Bagi SPBU Penyalur BBM Berlebihan

H. Mohammad Ismail (Suara NTB/nia)

Mataram (Suara NTB) Pertamina mengambil langkah antisipasi mencegah penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) di lapangan. Tidak menyentuh langsung kepada konsumen, tetapi SPBU penyalur sudah beri batasan untuk menyalurkan jatah yang diterimanya sesuai sasaran. Jika SPBU selaku eksekutor menyalurkan BBM secara berlebihan, Pertamina sudah menyiapkan sanksi. Demikian diungkapkan, Kepala Penjualan BBM, Pertamina Depo Ampenan, Edwin Nofiansyah dan Sales Executive, Galih Pra-

dipta dikonfirmasi Suara NTB, Jumat (7/6) di Mataram. Langkah antisipasi itu dilakukan, untuk mencegah terjadinya penimbunan BBM di lapangan, menyusul rencana pemerintah akan menaikkan harga BBM. Sanksi ini, menurut Edwin berupa pengurangan jatah penyaluran sebesar 50 persen dari kuota biasanya. Diakui bahwa indikasi penimbunan BBM sudah terdeteksi di lapangan dalam beberapa waktu terakhir. ‘’Tapi memang sejauh ini belum menimbulkan over penyaluran,’’ katanya. Bersambung ke hal 5

(Suara NTB/ars)

ANTISIPASI - SPBU Karang Jangkong, menjadi salah satu pengisian bahan bakar jenis premium, solar dan pertamax di Kota Mataram. SPBU ini juga tidak luput dari pengawasan aparat untuk mengantisipasi penimbunan jelang kenaikan BBM.

LANGGANAN Mataram dan sekitarnya Hubungi :

0370-639543


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.