HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK SUMBAWA ECERAN Rp 2.500
Rp. 40.000 Rp. 45.000
SUARA NTB
SELASA, 14 MEI 2013
12 HALAMAN NOMOR 58 TAHUN KE 9 Online :http://www.suarantb.com E-mail: hariansuarantb@yahoo.co.id
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257
Pengemban Pengamal Pancasila
(Suara NTB/tim)
COBLOS - Dari kiri ke kanan, TGH.Zainul Majdi, Suryadi Jaya Purnama, H.L.Muhyi Abidin dan KH.Zulkifli Muhadli saat mencoblos kemarin
JSI : Pilkada NTB Dimenangkan TGB-Amin Mataram (Suara NTB) Hasil hitung cepat Jaringan Suara Indonesia (JSI), yang dipublikasikan sekitar pukul 16.00 Wita, Senin (13/5) kemarin memperlihatkan kemenangan pasangan TGB. Dr. H. M. Zainul Majdi, MA – H. M. Amin, SH, M.Si (TGB-Amin) atas tiga kandidat lainnya. TGB-Amin unggul dengan perolehan suara 44,63 persen dari total 98,67 persen sampel data yang dihimpun JSI.
TO K O H
(Suara NTB/aan)
Jangan Ada Euforia
H. M. Zainul Majdi
CALON Gubernur NTB, TGB. Dr. H. M. Zainul Majdi, MA, menyerukan agar pendukungnya tidak larut dalam euforia kemenangan di Pilkada NTB. Meski hasil quick count atau hitung cepat sejumlah lembaga survei memperlihatkan keunggulannya telak atas kandidat lainnya. TGB menegaskan hasil akhir dari Pilkada NTB adalah apa yang diumumkan oleh KPU NTB. TGB menyampaikan seruan itu melalui pesan singkat yang diterima Suara NTB, Selasa (13/5). “Alhamdulillah, syukur kepada Allah dan terima kasih atas dukungan masyarakat NTB sehingga pasangan TGBAmin memperoleh hasil sebagaimana yang ada di quick count,” tandasnya. Bersambung ke hal 5
KO M E N TTAA R
Sementara pasangan Dr. KH. Zulkifli Muhadli – Prof. Dr. Ir. H. M. Ichsan (Zul-Ichsan) berada di posisi kedua perolehan suara dengan total 25,81 persen, diikuti oleh pasangan Drs. H. L. Harun Al Rasyid, M.Si – Dr. H. L. Abdul Muhyi Abidin (Harum) dengan 22,08 persen dan Suryadi Jaya Purnama, ST – Johan Rosihan, ST (SJP-Johan) dengan 7,48 persen. ‘’Kami dari JSI mengucapkan selamat kepada TGBAmin yang telah memenangkan quick count versi JSI. Tapi tetap kita harus menunggu perhitungan resmi dari KPU NTB,’’ ujar Direktur Riset JSI, Eka Kusmayadi, dalam keterangan persnya. Menurut Kusmayadi, setidaknya ada tiga faktor yang menyebabkan kemenangan TGB-Amin. Faktor pertama adalah rekam jejak TGB selama menjabat yang mendapat penilaian baik dari masyarakat. Masyarakat cukup puas dengan
kinerja TGB, terutama di sektor infrastruktur. ‘’Yang paling banyak disoroti adalah masalah infrastruktur,’’ ujar Kusmayadi. Ia menambahkan, faktor berikutnya adalah status TGB selaku tokoh agama yang memang telah mengakar di kalangan pemilih NTB. Dengan status itu, banyak pemilih tradisional yang mau bekerja secara militan untuk memilih atau memenangkan TGB. Faktor ketiga adalah figur TGB yang dikenal bersih dan jujur di mata pemilih. JSI menyoroti adanya penurunan tingkat partisipasi pemilih yang juga terlihat dari hasil quick count mereka. Tingkat partisipasi pemilih (VTO) secara agregat sebesar 62,26 persen. Partisipasi pemilih pada Pilkada NTB kali ini mengalami penurunan dibandingkan dengan proses demokrasi sebelumnya, dimana pada Pemilu Legislatif 2004 besaran VTO sebesar 76,0 persen, Pilkada 2008 VTO sebe-
(Suara NTB/ars)
7,48 persen
22,08 persen
25,81 persen Sumber : Quick Count Jaringan Suara Indonesia (JSI)
Pilkada Lotim
Alkhaer dan Sufi Saling Klaim Kemenangan Selong (Suara NTB) Penghitungan suara sementara Pilkada Lombok Timur (Lotim) memperlihatkan hasil cukup menarik. Dimana pasangan mantan Bupati, H. M. Ali
Bin Dachlan dan H. Haerul Warisin (Alkhaer) dengan pasangan Bupati incumbent, H. M. Sukiman Azmy dan H.M. Syamsul Luthfi (Sufi) saling mengklaim diri menang.
Ketua Tim Sukses Alkhaer, Sukardi Malik saat dikonfirmasi Suara NTB mengatakan pihaknya menjadi pemenang Pilkada Lotim. Ditanya soal persentase kemenangan, se-
jauh ini belum diketahui data riilnya. ‘’Kita masih menunggu data riilnya ini,’’ katanya. Secara terpisah, Ketua Tim Sukses Sufi, H. Mahsun Faesal juga mengklaim kandidat-
nyalah yang menang. Soal data pun seirama dengan Alkhaer, pihaknya masih menunggu hasil rekap terakhir dari korcamkorcamnya. Bersambung ke hal 5
Pilkada Kota Bima
Diungguli TGB-Amin
SJP-Johan Kalah di TPS Sendiri Sementara, Pasangan ”Incumbent” Unggul Mataram (Suara NTB) Pasangan Cagub-Cawagub Suryadi Jaya Purnama -Johan Rosihan (SJP-Johan), dalam penghitungan suara sementara Pilgub NTB Senin (13/5) kemarin, kalah di TPS nya masing-masing. Perolehan suara pasangan ini diungguli pasangan
Dr.TGH.M.Zainul Majdi-H.M.Amin, SH,MSi (TGB-Amin). Dalam penghitungan suara di TPS 2 Pagesangan Barat tempat SJP mencoblos, ia kalah telak. Di TPS tersebut, ia hanya mendapatkan 18 suara. Bersambung ke hal 5
Hindari Konvoi SECARA keseluruhan, prosesi pencoblosan pada Pilgub NTB, Pilkada Lotim dan Pilkada Kota Bima dinilai kondusif. Namun tidak dinafikan, masih ada potensi gejolak di Lotim, sehingga BKO pasukan Brimob ditambah tiga kompi ke wilayah ini. Kepada Suara NTB Senin (13/5) petang kemarin, Kapolda NTB, Brigjen Pol Drs. Mochammad Iriawan, SH,MM,MH menyebut, gejolak yang sempat terjadi di Lotim tidak lepas dari konsentrasi massa dari kubu pendukung Sufi dan Alkhair. Bersambung Mochammad Iriawan ke hal 5
44,63 persen
sar 78.82 persen, dan terakhir Pemilu Legislatif 2009 VTO sebesar 75.09 persen. Kusmayadi menegaskan bahwa JSI memiliki dua divisi yaitu divisi riset dan divisi konsultan yang keduanya tidak saling mempengaruhi. Ia menegaskan, apapun yang dilakukan divisi konsultan tidak akan mempengaruhi independensi pihaknya dalam melakukan riset, survei atau quick count. Sementara itu, dilihat dari sebaran suara, hitung cepat JSI memperlihatkan bahwa TGBAmin mendominasi perolehan suara di hampir seluruh zona di Pulau Lombok, yaitu Zona NTB1 (Mataram), Zona NTB-2 (Lobar dan KLU), Zona NTB-3 (Loteng) dan Zona NTB-4 (Lotim). Di Zona NTB-1, TGB-Amin meraih 60,14 persen suara dan jauh meninggalkan pasangan Harum dengan 18,57 persen, ZulIchsan dengan 15,19 persen dan SJP-Johan dengan 6,11 persen. Bersambung ke hal 5
Kota Bima (Suara NTB) Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Bima digelar bersamaan dengan Pilgub NTB Senin (13/5), berdasarkan hasil hitung
cepat (quick qount), sementara dimenangipasanganincumbent,HM Qurais H Abidin dan H A Rahman H Abidin (Qurma Manis). Bersambung ke hal 5
Tanggapan Tiga Cagub Soal ’’Quick Count’’ Pilkada NTB
Kyai Zul dan Harun Belum Akui Pemenang, SJP Beri Ucapan Selamat ke TGB-Amin Sejumlah pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur (Cagub/ Cawagub) NTB belum mau mengakui kemenangan pasangan Dr.TGH.M.Zainul Majdi-H.Amin, SH (TGB-Amin) di Pilkada NTB. Mereka menyerukan pendukung masing-masing agar tetap tenang sembari menunggu penghitungan resmi di KPU NTB. CAGUB NTB, Drs. H. Harun Al Rasyid yang dikonfirmasi Suara NTB tentang hasil sementara Pilkada NTB, Senin (13/5) menyerukan pendukungnya agar tetap menahan diri dan tidak membuat keribu-
tan sembari menunggu hasil perhitungan resmi di KPU NTB. ‘’Tapi kita jangan membuat keributanlah. Yang penting kita lihat saja, tunggu hasil KPU. Sekarang kan orang nunggu semua,” tegasnya.
Harun menjamin, ia tentu saja akan memberikan ucapan selamat kepada pemenang Pilkada jika hasil perhitungan resmi di KPU NTB sudah diperoleh. “Sudah pasti. Kita kan harus bagaimana lagi, kalau memang sudah ada pemenang. Tapi sekarang kan semua sedang dalam proses,” tegasnya. Cagub NTB, Dr. KH. Zulkifli Muhadli, yang dikonfirmasi Suara NTB, juga menegaskan pihaknya masih menunggu hasil real count atau perhitungan resmi yang akan dilakukan KPU NTB
nantinya. Sembari menunggu, pihaknya juga akan mencermati apakah ada kecurangan atau tidak yang terjadi selama proses tersebut berlangsung. “Kita akan melihat ada kecurangan atau tidak, sedang kita lihat,” ujarnya. Kyai Zul mensinyalir adanya sejumlah kejanggalan dan akan mencermatinya. Seperti halnya Harun, Kyai Zul juga menyerukan kepada pendukungnya untuk tetap tenang sembari menunggu perhitungan resmi KPU NTB. Bersambung ke hal 5
LANGGANAN Mataram dan sekitarnya Hubungi :
0370-639543