CMYK HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK SUMBAWA ECERAN Rp 2.500
Rp. 40.000 Rp. 45.000
SUARA NTB
JUMAT, 18 JANUARI 2013
Pengemban Pengamal Pancasila
12 HALAMAN NOMOR 267 TAHUN KE 8 Online :http://www.suarantb.com E-mail: hariansuarantb@yahoo.co.id
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257
(Suara NTB/ars)
DITAHAN - Mantan Kepala BPBD NTB H. Husnuddin Achsyid saat digiring petugas Kejaksaan menuju Lapas Mataram untuk menjalani proses penahanan.
Ditahan, Mantan Kepala BPBD NTB Surat Panggilan Diprotes DI balik penahanan yang dilakukan Kejaksaan terhadap tersangka mantan Kepala BPBD NTB, Ir. H.Husnuddin Achsyid, mencuat persoalan lain. Tim pembela tersangka mem-
TO K O H
protes surat panggilan yang dilayangkan Kejaksaan. Sebab amplop cokelat yang membungkus surat panggilan kopnya bertuliskan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB). Bersambung ke hal 5
(Suara NTB/dok)
Inventarisir Aset
H. Zaini Arony
Teliti Miras
Sri Utami Eka Ningtyas
PASCAKEMATIAN Liam Davies (19) warga Australia kelahiran Selandia Baru yang diduga akibat menenggak minuman keras (miras) oplosan di kawasan wisata Gili Trawangan belum lama ini, disikapi Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Mataram dengan memperketat pengawasan peredaran miras beralkohol. Pengawasan ini akan diperketat, terutama di kawasan pariwisata. Demikian disampaikan, Kepala BPOM Mataram Dra.Sri Utami Eka Ningtyas di Mataram, Kamis (17/1). Pihaknya bersama Kepolisian dan Bersambung ke hal 5
Berdasarkan surat panggilan yang dilayangkan kepada tersangka, pelimpahan tahap kedua berlangsung sekitar pukul 10.00 Wita. Husnuddin didampingi pengacaranya Agus Wahyudi, SH kemudian menghadap ke jaksa penyidik Kejati NTB, Nuramin, SH. Setelah melalui pemeriksaan, tersangka
dan berkas kemudian diserahkan ke Kejaksaan Negeri Mataram untuk proses eksekusi penahanan. Cukup lama menyelesaikan administrasi termasuk menandatangani penahanan, tersangka selanjutnya digiring ke mobil tahanan sekitar pukul 11.00 Wita. Sekitar 10 menit, tiba di Lapas Mat-
aram, Husnuddin dibawa masuk ke sel tahanan. Ia sempat tertahan di depan pintu Lapas Mataram beberapa saat sambil menunggu kehadiran pengacaranya. Selain digiring petugas Kejaksaan Sahri, SH, tersangka ditemani dua orang pria yang mengaku sebagai familinya. Bersambung ke hal 5
Buntut Tewasnya Lima Terduga Teroris, Anggota Polres Dompu Diteror
KELUARNYA Kabupaten Lombok Utara (KLU) dari pemegang saham dan manajemen PDAM Giri Menang disikapi tegas Pemkab Lobar. Pascakeluarnya KLU, Bupati Lobar, Dr.H.Zaini Arony, MPd langsung memerintahkan petinggi PDAM Giri Menang untuk segera melakukan inventarisir baik aset, manajemen maupun permodalan. Bupati Lobar, Kamis (17/1) menegaskan, usai dilakukannya inventarisir terhadap ke tiga hal itu, hasilnya akan dibahas lagi ke dalam rapat khusus pemegang sama dalam hal ini Pemkab Lobar dan Pemkot Mataram. Bersambung ke hal 5
KO M E N TTAA R
Mataram (Suara NTB) Mantan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB Ir. H. Husnuddin Achsyid, akhirnya ditahan Kamis (17/1). Penahanan dilakukan, menyusul rampungnya berkas penyidikan dan dilimpahkan ke tahap dua untuk persiapan penuntutan. Tersangka menjalani penahanan di Lapas Mataram, sambil menunggu pelimpahan ke Pengadilan Tipikor.
Dompu (Suara NTB) Aparat kepolisian kembali menerima ancaman dari pihak yang tidak bertanggung jawab. Ancaman diterima melalui pesan singkat atau Short Message Service (SMS) yang berisi ancaman bagi anggota Polri. SMS ancaman ini tengah dalam proses penyelidikan pihak Kepolisian Resort Dompu. Kapolres Dompu, AKBP Benny Basir Warmansyah kepada wartawan
di Mapolres Dompu, Kamis (17/1) kemarin, mengatakan, pihaknya mendapat SMS bernada teror bagi anggota polisi. SMS ini pertama kali diterima oleh Kanit Polsek Bolo Kabupaten Bima. SMS yang diterima intinya ada pihakpihak yang keberatan dengan tewasnya lima terduga teroris dalam penggerebekan di Dompu dan Bima beberapa hari lalu. Bersambung ke hal 5
Tes Kesehatan Cagub dan Cawagub NTB
KPU dan IDI Siapkan 23 Tim Dokter (Suara NTB/ars)
JANGGAL - Agus Wahyudi menunjukkan sampul surat yang janggal dari Gubernur NTB, namun isinya dari Kejati NTB.
Mataram (Suara NTB) Pemeriksaan kesehatan termasuk salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh calon gubernur (bacagub) dan calon wakil gubernur (bacawagub) yang akan maju dalam Pilkada NTB Mei 2013 mendatang. KPU NTB bekerja sama dengan Ikatan
Dokter Indonesia (IDI) NTB menyiapkan 23 orang tim dokter untuk memeriksa kesehatan cagub dan cawagub tersebut. Anggota KPU NTB, Drs. Darmansyah, M.Si mengatakan, Kamis (17/1), KPU NTB telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan IDI NTB. Di-
siapkan 23 dokter berkaitan dengan materi pemeriksaan. Ke 23 tim dokter tersebut terdiri dari berbagai macam spesialisasi atau dokter spesialis yang masing-masing akan memeriksa para calon sesuai dengan spesialisasi masing-masing. Bersambung ke hal 5
Tempuh Jalur Hukum Melalui Interpol
Pemerintah Australia dan Selandia Baru Klarifikasi Kematian Liam Davies di Lombok Mataram (Suara NTB) Kematian Liam Davies (19), wisawatan asal Australia yang lahir di Selandia Baru, masih menyisakan tanda tanya pemerintah di dua negara tersebut. Melalui Konsulat Australia dan Kedutaan Besar Selandia Baru, pihak keluarga meminta klarifikasi ke Pemprov NTB terkait kejanggalan kematian remaja ini setelah merayakan tahun baru di Gili Trawangan, Kabupaten Lombok Utara (KLU). Tidak hanya itu, keluarga korban yang berada di Austrlia menyiapkan langkah hu-
kum untuk menuntut pengusutan kematian Davies. Demikian disampaikan Konsulat Jenderal Australia, Brett Farmer usai bertemu dengan Pemprov NTB di Aula Dinas Kesehatan (Dikes) Kamis (17/1). Breet Farmer datang bersama Wakil Dubes Selandia Baru untuk Indonesia, Ian Brownlies diterima Sekda NTB, H.M Nur SH, MH., SKPD terkait dan pihak Rumah Sakit serta dokter yang sempat menangani Davies. ‘’Kami minta penjelasan (klarifikasi) terkait penanganan peredaran minuman keras
secara nasional dan lokal, kaitannya juga dengan kematian wisatawan dari Australia (Liam Davies), ,’’ungkapnya. Mereka meminta klarifikasi untuk lebih mendalami dan mendapatkan informasi yang aktual terkait dengan kematian warga Selandia Baru yang selama ini menetap di Austalia. Liam Davies merupakan warga Selandia Baru yang sudah lama berdomisili di Australia. Karena salah satu asumsi yang berkembang pemicu atau penyebab kematiannya karena minuman oplosan (miras ilegal). Bersambung ke hal 5
(Suara NTB/her)
KLARIFIKASI - Suasana di Kantor Dikes NTB usai Konsulat Jenderal Australia, Brett Farmer dan Wakil Dubes Selandia Baru untuk Indonesia, Ian Brownlies meminta klarifikasi pada Pemprov NTB terkait kematian salah seorang warganya di Gili Trawangan yang diduga akibat menenggak miras oplosan.
(Suara NTB/ nia)
LANGGANAN Mataram dan sekitarnya Hubungi :
0370-639543