HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK SUMBAWA ECERAN Rp 2.500
Rp. 40.000 Rp. 45.000
SUARA NTB Pengemban Pengamal Pancasila
SELASA, 25 JUNI 2013
12 HALAMAN NOMOR 92 TAHUN KE 9 Online :http://www.suarantb.com E-mail: hariansuarantb@yahoo.co.id
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257
Wawancara Khusus Pimpinan DPRD Kota Mataram (2)
Pemkot Harus Bangun Pola Koordinasi Cepat, Mudah dan Akurat H. Didi Sumardi, SH (HDS) yang mengemuka dalam wawancara khusus pimpinan DPRD Kota Mataram dengan Suara NTB. Meski saat ini Mataram baru berhasil mendapatkan predikat WDP (Wajar Dengan Pengecualian) namun baik eksekutif maupun legislatif memiliki spirit, tekad, niat dan harapan untuk bagaimana mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang baik, Bersambung ke hal 5
‘’
Kalau ini dilakukan dengan sungguhsungguh, WTP bukan barang terlalu sulit, apalagi Mataram sudah dalam posisi selangkah lagi
H. Didi Sumardi
Masyarakat Keluhkan Tempat Ibadah Banyak Hancur Tanjung (Suara NTB) Gempa yang merusak ribuan bangunan, termasuk tempat ibadah khususnya masjid dan mushalla, membuat warga dan Pemda Kabupaten Lombok Utara (KLU) ketar ketir. Apalagi Ramadhan sudah dekat, sementara masjid yang rusak berat dan ringan akibat gempa cukup banyak yaitu 21 unit dan mushalla 25 unit. ‘’Tempat ibadah akan menjadi prioritas utama penanganan jangka pendek. Yang masih mungkin direhab, kita rehab, kalau tidak kita usahakan renovasi. Sebentar lagi mau puasa, rasanya menyedihkan kalau saudara kita tidak bisa beribadah di asjid,’’ ungkap Wakil Bupati KLU, H. H. Najmul Akhyar, SH.MH. ‘’Kita sadari kemampuan penanganan tanggap darurat kita terbatas, untuk itu kami memohon maaf kepada saudara kita warga korban gempa yang belum memperoleh bantuan sampai saat ini,’’ kata Najmul. Bersambung ke hal 5 RUSAK - Salah satu dari ribuan rumah dan fasilitas umum termasuk tempat ibadah yang rusak akibat gempa di KLU.
NTB Peroleh Rp 141,469 Miliar Lebih untuk BLSM Mataram (Suara NTB) Terkait kenaikan harga BBM subsidi, NTB memperoleh Rp 141,469 miliar lebih untuk program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Dana tersebut akan diberi-
TO K O H
anggulangan Kemiskinan (TNP2K) yakni sebanyak 741.566 RTS. Demikian diungkapkan, Kepala Kantor Pos Mataram, Bersambung ke hal 5
Kata Mereka Soal BLSM
Segera Direhabilitasi
Bukan Solusi
GUBERNUR NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi memastikan penanganan rehabilitasi terhadap bangunan dan rumah penduduk yang rusak akibat gempa berkekuatan 5,4 SR segera dilakukan. Pada Rabu (26/6) besok, gubernur akan melakukan rehabilitasi secara simbolis di lokasi kejadian. “Saya telah perintahkan Dinas PU NTB untuk memastikan rumah-rumah yang akan direhabilitasi, dengan mengkoordinasikan pelaksanaannya secara optimal dengan Pemkab Lombok Utara,” ujarnya, Senin (24/6) kemarin di Mataram. Bersambung ke hal 5
“BBM naik tinggi, susu tak terbeli. Orang pintar tarik subsidi, anak kami kurang gizi...” Lagu populer Iwan Fals berjudul “Galang Rambu Anarki” ini, mengingatkan kita semua bahwa kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) ini sebenarnya bukan cerita baru. Ketika lagu ini dirilis Iwan Fals tahun 1982, menandai kelahiran anaknya Galang Rambu Anarki, bertepatan dengan rezim Soeharto saat itu menaikkan harga BBM. Dan begitulah seterusnya, hingga saat ini, menaikkan harga BBM menjadi tradisi pemerintah setiap pergantian rezim, sembari “menutup” semua indera agar teriakan protes dari arus bawah tak didengar.
TGH. M. Zainul Majdi
KO M E N TTAA R
Inaq Muniah
Jangan Berburuk Sangka
BUKAN tanpa alasan. Menaikkan harga BBM dan mencabut subsidi demi penghematan beban keuangan negara, selalu menjadi alasan pemerintah. Dan menjadi kompensasinya adalah, - dulu – disebut Bantuan Langsung Tunai (BLT), dan kini istilahnya diperpanjang menjadi BLSM, namun dengan skenario hampir serupa. Bersambung ke hal 5
Sri Teni
Duet Birokrat dan Pengusaha
Pendukung dan Simpatisan Siap Menangkan Paket Ridwan-Syaiful Ahyar
PENILAIAN minor masyarakat terhadap penegakan hukum yang lemah, kerap mengkristal menjadi pemikiran buruk sangka (suudzon) terhadap penegak hukum. Apalagi ketika kasus itu di SP3 – kan. Penilaian buruk itu pun makin kuat, akibat dari tidak ada penjelasan secara terbuka oleh penegak hukum. Inilah yang tidak diinginkan Kajati NTB, Sugeng Pudjianto, SH, MH, termasuk ketika ia dan jajarannya sedang konsen menangani kasus dugaan penyimpangan pada proyek Dermaga Labuhan Haji, Lombok Timur (Lotim). Ia ingin lebih awal meluruskan perspektif masyarakat, Bersambung ke hal 5 Sugeng Pudjianto
(Suara NTB/ars)
(Suara NTB/dok)
kan kepada 471.566 Rumah Tangga Sasaran (RTS) di daerah ini. Data warga yang berhak menerima BLSM ini mengacu pada data penerima raskin yang dikeluarkan oleh Tim Nasional Percepatan Pen-
DAFTAR - Pasangan Ridwan Hidayat-Syaiful mendaftar ke KPU (kanan). Simpatisan dan pendukung paket Ridwan-Syaiful siap menangkan paket ini.
Giri Menang (Suara NTB) Paket pasangan Drs.H. Ridwan Hidayat dan Syaiful Ahyar resmi mendaftar ke KPU Lombok Barat (Lobar), Senin (24/6) kemarin. Majunya pasangan bakal Cabup dan Cawabup ini, merupakan kombinasi antara birokarat senior dengan pengusaha yang memiliki sepak terjang mumpuni di bidang entrepreneurship. Hal ini pula menjadi modal untuk merebut hati masyarakat Lobar pada Pilkada 2013. Selain itu yang terpenting kredibilitas dan rekam jejak ke dua tokoh ini yang bersih selama bergelut di bidang masing-masing, Bersambung ke hal 5
LANGGANAN Mataram dan sekitarnya Hubungi :
0370-639543
(Suara NTB/fit)
TARGET WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) sudah menjadi harapan bersama. Baik eksekutif, legislatif maupun masyarakat. Karena, predikat WTP itu merupakan salah satu indikator keberhasilan mengelola keuangan daerah dengan baik dan benar. Predikat yang diberikan oleh lembaga auditor dalam hal ini BPK, bukan sekadar prestise tapi harus diwujudkan. Demikian pendapat Wakil Ketua DPRD Kota Mataram,