HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK SUMBAWA ECERAN Rp 2.500
Rp. 40.000 Rp. 45.000
SUARA NTB Pengemban Pengamal Pancasila
KAMIS, 27 JUNI 2013
12 HALAMAN NOMOR 94 TAHUN KE 9 Online :http://www.suarantb.com E-mail: hariansuarantb@yahoo.co.id
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257
Gubernur Letakkan Batu Pertama Rehabilitasi Rumah Korban Gempa Tanjung (Suara NTB) Gubernur NTB, Dr. TGH.M. Zainul Majdi, Rabu (26/6) kemarin mengunjungi korban gempa di Kabupaten Lombok Utara (KLU). Antusiasme warga yang meminta bantuan agar rumahnya secepatnya direhabilitasi, disambut positif. Zainul Majdi dalam kunjungannya di Dusun Montong, Desa Jenggala, Kecamatan Tanjung disambut dengan permintaan sejumlah warga agar Pemprov NTB membantu warga merehabilitasi permukiman yang roboh akibat gempa. Menjawab permintaan warga, gubernur pun menjanjikan akan membantu. Hal itu diwujudkan dengan peletakan batu pertama secara simbolis sebagai bentuk bantuan Pemprov NTB untuk merehabilitasi rumah warga. Bersambung ke hal 5
(Suara NTB/ari)
DIALOG - Gubernur dalam kunjungan ke lokasi gempa di KLU berkesempatan berdialog dengan anak-anak korban gempa (kiri). Gubernur juga berkesempatan meletakkan batu pertama secara simbolis sebagai wujud Pemrov NTB siap membantu merehabilitasi rumah warga yang rusak akibat gempa.
Rekonstruksi Butuh Dana Besar
TO K O H
Belum Optimal, Penanggulangan Tanggap Darurat Tanjung (Suara NTB) Penanggulangan bencana gempa sampai hari keempat pascagempa, masih dinilai belum optimal oleh sejumlah kalangan. LSM Koslata melihat, lemahnya koordinasi di tingkat pelaksana membuat kebutuhan dasar harian belum sebanding. Sementara kalangan DPRD KLU melihat, alokasi logistik justru masih tersendat,
Sulitkan Distribusi Bantuan
desa ini, sejatinya sebagai langkah awal pengambilan kebijakan penanggulangan tanggap raruat. ‘’Mengenai logistik, seberapa besar yang dibutuhkan masyarakat seolah masih diraba-raba pengalokasiannya, sehingga menyebabkan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat tidak terpenuhi,’’ ungkap Syamsul Muhyin. Bersambung ke hal 5
Mangkrak, Proyek BLK Poto Tano Diaudit BPK
H. Lalu Sujirman
(Suara NTB/bug)
Mataram (Suara NTB) Proyek Balai Latihan Kerja (BLK) di Kabupaten Sumbawa Barat hingga kini masih mangkrak. Proyek berlokasi di Pelabuhan Poto Tano Sumbawa itu, sempat di audit Badan Pengawasan Keuangan (BPK), karena berkaitan dengan aset yang dibangun dari dana negara. Hanya saja, audit tidak dilakukan oleh BPK RI Perwakilan NTB, melainkan langsung oleh auditor pusat. ‘’Karena dananya bersumber dari APBN, Bersambung ke hal 5
MANGKRAK - Proyek BLK Poto Tano yang mangkrak karena lokasi pembangunannya tak layak.
Pemprov NTB Berlakukan Tarif Baru Angkutan Umum
(Suara NTB/nas)
KETUA DPRD NTB, Drs. H. Lalu Sujirman meminta, dalam penanganan korban bencana di Kabupaten Lombok Utara (KLU), pemerintah melakukan pendataan dengan seksama terkait kerusakan-kerusakan yang disebabkan oleh bencana gempa itu. Agar penanganan menjadi maksimal, pemerintah juga diminta untuk melakukan koordinasi penuh dengan pihak-pihak terkait. Bersambung ke hal 5
dan bahkan masih menumpuk di Posko tingkat dusun. Salah satu Ketua Bidang di LSM Koslata, Syamsul Muhyin, Rabu (26/6) melihat, pola hubungan koordinasi yang dijalankan di tingkat pelaksana daerah masih lemah. Sebut saja untuk inventarisasi data, beberapa dusun dan desa baru mengajukan data hari kemarin. Padahal laporan dari dusun dan
PEMPROV NTB meminta dukungan pemerintah pusat melalui BNPB untuk merekonstruksi atau membangun kembali rumah warga yang rusak berat akibat gempa bumi berkekutan 5,4 SR di Kabupaten Lombok Utara (KLU). Pasalnya, dana yang dibutuhkan untuk rekonstruksi rumah warga yang rusak tersebut cukup besar dan tidak bisa hanya dibiayai oleh pemerintah daerah. “Biaya yang dibutuhkan untuk rekonstruksi jauh lebih besar. Itulah sebabnya, kita juga meminta kepada Pemkab KLU dan juga pemerintah pusat melalui BNPB Bersambung ke hal 5
Kenaikan ini harus bisa diamankan di lapangan, operator tidak boleh nakal. Ridwan Syah
(Suara NTB/nas)
RAKORNIS - Suasana Rakornis Dishubkominfo NTB dan Kabupaten /Kota se-NTB, kemarin.
Mataram (Suara NTB) Pemprov NTB telah menetapkan tarif baru angkutan umum di daerah ini. Hal tersebut, setelah dilakukan pembicaraan dengan Organda, ASDP, Gapasdap, Dishubkominfo, Biro Ekonomi dan Biro Hukum dan telah ditandatangani Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi. Besarnya kenaikan tarif besarnya bervariasi. Penetapan tarif baru ini, setelah dilakukan penyesuaian harga BBM oleh pemerintah beberapa hari lalu. Demikian diungkapkan Kepala Dishubkominfo NTB, Ir. H. Ridwan Syah, MM, M.TP dikonfrmasi di Mataram, Rabu (26/6) kemarin. Bersambung ke hal 5
LANGGANAN Mataram dan sekitarnya Hubungi :
0370-639543