Snt 14062016

Page 1

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK Rp.75.000 SUMBAWA Rp.80.000 ECERAN Rp 4.500

SUARA NTB

16 HALAMAN NOMOR 86 TAHUN KE 12

Online :http://www.suarantb.co.id E-mail: hariansuarantb@gmail.com

SELASA, 14 JUNI 2016

Pengemban Pengamal Pancasila

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257

Dishubkominfo NTB Siapkan Angkutan Lebaran (2)

Transportasi Laut Sediakan 56 Unit Armada

(Suara NTB/dok)

Suasana penyeberangan lintas Kayangan-Pototano

UNTUK menjamin aman, tertib dan lancarnya transportasi (angkutan) menghadapi Hari Raya Idul Fitri tahun 2016/1437 Hijriah , Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) NTB, telah melakukan persiapan matang. Persiapan diawali dengan menggelar rapat bertema ‘’Rencana Operasi Angkutan Lebaran Terpadu Provinsi NTB Tahun 2016’’, melibatkan instansi terkait. Seluruh jalur transportasi, baik melalui dar-

at, laut dan udara telah dipersiapkan untuk mengantisipasi arus mudik dan balik Lebaran. Seperti apa persiapan angkutan Lebaran melalui jalur laut? Arus penyeberangan dari dan ke luar NTB akan dilayani melalui tiga pelabuhan besar di NTB. Pertama Pelabuhan Lembar (Lombok Barat) yang melayani lintas LembarPadangbai (Bali) dan sebaliknya. Kemudian penyeberangan Kayangan(Lombok Timur)

yang melayani lintas Kayangan-Pototano dan sebaliknya. Kemudian Pelabuhan Sape (Bima) yang melayani lintas Sape-Komodo-Labuhan Bajo dan lintas Sape-Waikelo. Kepala Dishubkominfo NTB, Drs. L.Bayu Windia mengatakan, untuk melayani penyeberangan lintas Lembar-Padangbai, armada kapal ferry yang disiapkan sebanyak 33 buah unit. ‘’Dengan armada sebanyak 33 buah, Bersambung ke hal 15

Diduga Gunakan Mesin Bekas

Komisi VII Desak Audit Teknologi PLTU Jeranjang Unit II

Mataram (Suara NTB) Komisi VII DPR RI yang membidangi masalah energi mendesak dilakukan audit teknologi terhadap PLTU Jeranjang Unit II yang hingga kini masih mangkrak. Dalam kunjungan kerja yang dilakukan di PLTU Jeranjang, ditemukan ada indikasi mesin yang digunakan adalah mesin bekas dari Cina. Komisi VII sudah menyampaikan hal itu ke pemerintah. ‘’Karena itu kunjungan resmi Komisi VII ke PLTU Jeranjang yang menyimpulkan perlunya audit teknologi. Terhadap dugaan, kecurigaan terhadap mesin bekas dari Cina,’’ kata anggota Komisi VII DPR RI Dapil NTB, Dr. H. Kurtubi dikonfirmasi disela-sela acara buka puasa bersama di Pendopo Wakil Gubernur, Minggu (12/6) malam. Bersambung ke hal 15

’’ TO K O H

H.Kurtubi

Kurang Tenaga Medis

KO M E N TTAA R Gubernur akan Hadiri Sidang

Mataram (Suara NTB) Setelah panggilan pertama absen, Senin (13/6) kemarin mantan Penjabat Bupati Kabupaten Lombok Utara (KLU) H. Ashari, SH.,MH akhirnya memenuhi panggilan penyidik Kejaksaan Tinggi NTB. Dia diklarifikasi penyidik terkait kasus pencairan dana Bansos Rp 10,3 miliar lebih tahun 2015 lalu. Ashari dimintai keterangan mulai pukul 09.30 Wita hingga sekitar pukul 13.00 Wita. Sempat diberi kesempatan istirahat siang, pemeriksaan berlanjut dan berakhir pukul 15.30 Wita. Juru Bicara Kejati NTB Made Sutapa, SH mengatakan, keterangan Ashari diperlukan dalam kapasitasnya sebagai pejabat yang mengeksekusi anggaran bantuan kepada kelompok masyarakat saat itu. Bersambung ke hal 15

(Suara NTB/ars)

KONFIRMASI - Mantan Penjabat Bupati KLU Ashari dikonfirmasi wartawan usai diklarifikasi penyelidik dalam kasus Bansos 2015.

BPKP Siap Tindaklanjuti Rekomendasi Korsup Mataram (Suara NTB) – BPKP siap melaksanakan rekomendasi hasil koordinasi dan supervisi (Korsup) KPK dalam penanganan kasus dugaan korupsi di daerah ini. Sejumlah poin ditelusuri kembali untuk ditindaklanjuti. Koordinasi dengan Polda NTB ditempuh kaitan permintaan audit kasus sandang pangan Lombok Timur (Lotim) dan alat peraga IT SD KLU. Kepala BPKP Perwakilan NTB, Dr Bonardo Hutauruk AK MM kepada Suara NTB mengatakan, rekomendasi hasil korsup pada akhir Mei lalu belum diterima pihaknya. ‘’Ada dulu suratnya. Polda koordinasi ke kita. Rekomendasi itu baru turun,’’ ujarnya didampingi Korwas, Ngatno, SH. Sejumlah kasus yang mencuat untuk disupervisi KPK, Bareskrim Mabes Polri, dan Kejagung itu antara lain bantuan sandang pangan Lotim tahun 2014. Menurut Bonardo, kasus tersebut wajar untuk disupervisi. Bersambung ke hal 15

Program Kepala SKPD Baru (5)

Makin Tegas Tindak ASN Indisipliner, Konektivitas Antarwilayah Jadi Atensi

(Suara NTB/dok)

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP NTB akan bersikap lebih ‘’garang’’ pada Aparatur Sipil Negara (ASN) indisipliner. Konsolidasi dan koordinasi dengan SKPD terkait akan lebih diintensifkan, terkait dengan pemotongan Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) bagi ASN yang indisipliner. Sementara itu, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) di bawah kepala dinas baru, akan terus memantapkan aksesibilitas di Pulau Lombok dan Sumbawa secara proporsional.

(Suara NTB/dok)

GUBERNUR NTB, Dr.TGH.M Zainul Majdi menyatakan kesediaan menghadiri sidang perdana kasus dugaan pamalsuan akun facebook miliknya. Menurut agenda, sidang akan dilangsungkan Jumat (17/6). Kepastian itu disampaikan Juru Bicara Kejati NTB Made Sutapa, SH, Senin (13/6) setelah mendapat kepastian informasi dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menangani perkara ini, Sahdi, SH. Bersambung ke hal 15 Made Sutapa

(Suara NTB/ars)

PASANG JARING - Petani terpaksa memasang jaring untuk melindungi bulir-bulir padinya yang mulai menguning. Langkah ini dilakukan petani di wilayah Patemon, Kelurahan Pagutan, Kota Mataram, untuk mencegah serangan burung yang belakangan ini kian ganas.

Mantan Penjabat Bupati KLU Diklarifikasi Kejaksaan (Suara NTB/ist)

SEKDA NTB. Ir. H.Rosiady Sayuti, PhD, sidak ke Rumah Sakit Umum Provinsi NTB guna memastikan pasien tetap terlayani dengan baik, tanpa harus disibukkan dengan urusan administrasi. Sekda yang didampingi Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTB, H. Yusron Hadi sidak ke RSUP, Senin (13/ 6) terkait pelayanan kesehatan di rumah sakit tersebut yang diberitakan di media beberapa hari yang lalu. Bersambung ke hal 15

(Suara NTB/dok)

Adanya persepsi masyarakat bahwa PLTU Jeranjang ini mesinnya bekas dari Cina. Itu mestinya diklarifikasi oleh PLN kepada Bapak Presiden

L. Dirjaharta

KEPALA Satpol PP NTB, Drs. L. Dirjaharta, M.Si mengatakan, akan melanjutnya program Kepala Satpol PP sebelumnya, Ibnu Salim, SH, M.Si yang dinilai sudah cukup bagus. Misalnya, penegakan disiplin bagi ASN lingkup Pemprov NTB.

‘’Jelas penegakan kedisiplinan ASN itu akan lebih kita tingkatkan. Makanya saya akan konsolidasi dulu dengan SKPD terkait. Cuma masih secara informal, secara resmi belum. Saya akan konsolidasi dengan BPKAD, BKD dan Diklat, Inspektorat supaya kedepannya PNS ini lebih disiplin,’’ kata Dirjaharta dikonfirmasi Suara NTB, Senin (13/6) kemarin. Mantan Kepala Biro Pemerintahan ini menegaskan, kedisiplinan ASN akan menjadi atensi utama di samping hal lainnya. Menurut Dirjaharta, selama ini, ASN Pemprov NTB sudah cukup toleran kaitannya dengan jam kerja. Dulunya, kata Dirjaharta, ASN Pemprov masuk kerja p u k u l 07.00 Wita. Namun dalam perjalanannya banyak ASN yang terlambat masuk kerja dengan berbagai alasan. Kemudian, gubernur mengambil kebijakan ASN masuk kerja pukul 07.30 Wita. Meskipun jam kerja sudah dilakukan penyesuaian, namun masih banyak ASN yang terlambat masuk kerja. Bersambung ke hal 15 L. Bayu Windia

4 : 55

5:05

12:18

15:38

18:07

19:22


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.