Snt 30032016

Page 1

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK Rp.75.000 SUMBAWA Rp.80.000 ECERAN Rp 4.500

SUARA NTB

RABU, 30 MARET 2016

Pengemban Pengamal Pancasila

16 HALAMAN NOMOR 23 TAHUN KE 12 Online :http://www.suarantb.co.id E-mail: hariansuarantb@gmail.com

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257

Laksanakan Pembangunan

Wagub Minta Pramusrenbang Harus Dijadikan Pijakan Bersama SEJAK 28 Maret 2016, Bappeda NTB menggelar Pra Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Provinsi NTB tahun 2017. Pramusrenbang ini diharapkan mampu menjadi pijakan bersama seluruh SKPD dan pemerintah kabupaten/kota di NTB dalam membangun daerah. Wakil Gubernur (Wagub) NTB H. Muh. Amin, SH, MSi, melihat, kegiatan pramusrenbang apabila dikaitkan dengan sistem perencanaan pembangunan nasional merupakan tahapan inovasi daerah dalam perencanaan pembangunan. Terutama dalam lebih memantapkan hasil antara hasil forum SKPD di level provinsi dengan hasil musrenbang kabupaten/kota. Pemantapan sebelumnya memasuki musrenbang perlu dilaksanakan untuk memperkuat sinergi program antara provinsi dan kabupaten/kota. ‘’Hasil pramusrenbang ini nantinya menjadi bahan pelaksanaan Musrenbang Provinsi sebelum disampaikan dalam Forum Musrenbang Nasional,’’ ujarnya saat memberikan sambutan pada pembukaan

(Suara NTB/humas Setda NTB)

SAMBUTAN - Wagub NTB H. Muh Amin memberikan sambutan pada pembukaan Pramusrenbang RKPD Provinsi NTB Tahun 2017 di Mataram, Senin (28/3) lalu.

Pramusrenbang RKPD Provinsi NTB Tahun 2017 di Hotel Lombok Raya, Senin (28/3) lalu. Wagub mengaku, pramusrenbang ini juga sangat strategis apabila melihat bahwa tahun 2017 merupakan tahun ke 4 pelaksanaan RPJMD Provinsi NTB 2013-2018. Pada tahun ke 4 ini, ujarnya, pelaksanaan RPJMD hendaknya berbagai target pembangunan sudah tercapai. Untuk itu, wagub mengharapkan agar pelaksanaan pramusrenbang ini betul-betul dapat dilaksanakan sebaikbaiknya, dapat betul-betul jadi pijakan bersama untuk pelaksanaan pembangunan tahun 2017 serta mendorong optimisme agar target pembangunan tahun 2018 dapat kita capai dengan baik,’’ ujarnya mengingatkan. Wagub mengaku, NTB pada tahun 2015 telah meraih banyak kemajuan. Di mana, makro ekonomi daerah menunjukkan perkembangan positif. Selain itu, pertumbuhan ekonomi tahun 2015 tanpa sektor tambang sebesar 5,62% melampaui jauh rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional sekitar 4,1%. angka inflasi tahun 2015 dapat kita tekan hingga 3,4%. Bersambung ke hal 15

Bupati KSB Tak Gubris Laporan Dugaan Penyimpangan Bansos ke KPK Taliwang (Suara NTB) Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) Dr. Ir. H. W. Musyafirin, MM, tidak terlalu memikirkan laporan dugaan penyimpangan dana Bantuan Sosial (Bansos) tahun 2015 yang dilaporkan Gerakan Masyarakat Anti Korupsi (GEMAK) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Bupati menilai, tuduhan seperti yang dilaporkan ke KPK itu tidak berdasar.

’’

Itu kan di APBD Perubahan. Saya tidak jadi Sekda, sudah mundur Agustus saat itu H. W. Musyafirin ‘’Itu kan di APBD Perubahan. Saya tidak jadi Sekda, sudah mundur Agustus saat itu,’’ katanya ketika dikonfirmasi, Selasa (29/3) kemarin. Bupati menegaskan bahwa tuduhan yang dikaitkan dengan namanya itu tidak ber-

dasar. Sebab dana Bansos yang dilaporkan ke KPK itu dibahas saat dirinya sudah tidak lagi menjabat sebagai Sekda KSB saat itu. Menurut hematnya, penganggaran dan penyaluran Bansos sepanjang tahun 2015 tidak ada yang bermasalah dan semuanya berjalan normal. Beberapa Bansos yang angkanya tinggi pun digunakan sesuai dengan mekanisme anggaran yang ber-

laku. ‘’Yang banyak-banyak (nilainya) itu kan seperti untuk Pilkada. Dan semuanya jelas peruntukannya,’’ tandasnya seraya menyatakan dokumen-dokumen yang dijadikan barang bukti untuk pelaporan ke KPK itu bukan yang asli. ‘’Dokumen yang terambil itu kan liar, bukan yang asli. Toh dokumen yang asli BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) kok yang periksa. Dan itu kan (dugaan) sudah dilapor ke sana ke sini (ke aparat penegak hukum lain, selain ke KPK),’’ katanya. Meski mengklaim tidak terlibat lagi dalam pembahasan APBDP 2015 di mana dana Bansos yang dilaporkan itu diduga ditetapkan. Bersambung ke hal 15

TO K O H

Saran Ekstrem DANREM 162/WB Kol. CZI Lalu Rudy Irham Srigede memberikan saran ekstrem di balik sengkarutnya harga gabah dan opsi impor beras. Karena kondisi ini tidak mampu di stabilkan Badan Urusan Logistik (Bulog), maka Danrem menyarankan badan usaha milik pemerintah itu dibubarkan. ‘’Kalau saya (saran) ekstremnya, bubarkan saja. Ndak usah pakai Bulog, berikan kewenangan ke otonomi daerah,’’ kata Danrem menjawab Suara NTB soal serapan gabah petani yang masih saja sulit dipenuhi Bulog. Masalah ini akan terus dipersoalkan Danrem sampai Bulog mau merubah kebijakan dalam penyerapan gabah petani. Bersambung ke hal 15 Lalu Rudy Irham Srigede

MENJARING IKAN – Seorang warga tengah menjaring ikan di Bendungan Pandanduri, Lombok Timur, Senin (28/3). Selain untuk pengairan, warga memanfaatkan bendungan ini sebagai tempat menjaring atau memancing ikan. (Suara NTB/aan)

Polda Bentuk Tim Khusus Lacak Direktur RSUD NTB

(Suara NTB/dok)

KO M E N TTAA R Uji Laboratorium

POLDA NTB membentuk tim khusus sebagai bagian dari upaya optimal untuk melacak dan menemukan Direktur RSUD NTB, dr. Mawardi Hamry, MPPM yang dilaporkan hilang sejak Rabu (23/3) lalu. Tim tersebut menyelidiki dugaan motif dan modus sembari meneruskan upaya pencarian. ‘’Belum ada yang signifikan. Apabila masyarakat ada yang menemukan atau mengetahui keberadaannya bisa segera melaporkan kepada polisi,’’ kata Kapolda NTB, Brigjen. Pol. Drs. Umar Septono, SH, MH ditemui di Mataram, Selasa (23/3) seusai Pengarahan Kepala BNPT, Irjen. Pol. Drs. H. M. Tito Karnavian, MA, Phd kepada FKPD Provinsi NTB, TNI/Polri, serta stakeholder terkait mengantisipasi aksi terorisme. Saat ini pihaknya masih mengupayakan pelacakan dengan menggunakan fasilitas IT Cyber

PEMBANGUNAN sejumlah ruas jalan provinsi di Lombok Tengah (Loteng) diduga bermasalah. Pasalnya, hasil pengerjaan proyek jalan itu banyak yang bergelombang. Menanggapi hal ini, Kepala Dinas PU NTB, Ir. Wedha Magma Ardi, M.TP mengatakan pihaknya mengupayakan semaksimal mungkin proyek-proyek pengerjaan jalan itu sesuai dengan kontrak dan spek. Bahkan, katanya, dalam pengerjaan proyek di lapangan pihaknya melakukan pengawasan dan monitoring. Baik yang dilakukan konsultan pengawas maupun Dinas PU NTB sendiri. “Kemudian ada uji-uji laboratorium baik terkait dengan kualitas maupun kuantitas pekerjaan,” ujarnya ketik a dikonfirmasi Suara NTB, Selasa (29/3) siang kemarin di Mataram. Bersambung Wedha Magma Ardi ke hal 15

Crime Bareskrim Mabes Polri bekerjasama dengan Polda Jatim terkait pelacakan alat komunikasi. Selain itu tetap diupayakan kerjasama dengan operator provider layanan telekomunikasi untuk keperluan yang sama. “Masih belum ada signifikan kerjasama dari provider. Tetapi, nanti siapa yang tahu duluan diinformasikan untuk penyelidikan lebih lanjut,” ujar Kapolda. Saat ini, sambung dia, telepon genggam yang bersangkutan masih tidak dapat dihubungi. “Tetap kita pantau terus.” Pihaknya mengedepankan koordinasi lintas sektoral yang berkaitan dengan kebutuhan pelacakan, guna mencari informasi dan data tambahan yang dapat mengarahkan pada penemuan dr. Mawardi. Termasuk terus mengupayakan pelacakan transaksi perbankan yang saat ini masih terkendala aturan privasi nasabah bank. Bersambung ke hal 15

Rekomendasi untuk Dishubkominfo

Inspektorat akan Audit Proyek ITS Mataram (Suara NTB) Inspektorat NTB, Selasa (29/3) kemarin memanggil Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) NTB, Drs.Agung Hartono M.TSr. Inspektorat pada kesempatan itu, mengeluarkan rekomendasi untuk Dishubkominfo terkait hilangnya server proyek Intelligent Transportation System (ITS). Inspektorat juga akan melakukan audit terhadap proyek yang terindikasi mangkrak itu. Demikian diungkapkan Inspektur pada Inspektorat NTB, Dr.M.Agus Patria, SH,MH kepada Suara NTB , Selasa (29/

(Suara NTB/dok)

M.Agus Patria 3) kemarin. ‘’Terkait hilangnya server (perangkat pendukung proyek ITS), Bersambung ke hal 15

(Suara NTB/dok)

Hamzi Fikri, Plt Direktur RSUD NTB

Plt. Direktur RSUD NTB, H. L. Hamzi Fikri.

Mataram (Suara NTB) Wakil Direktur (Wadir) Umum dan Keuangan RSUD NTB, dr. H. L. Hamzi Fikri, MM ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD NTB. Ia menggantikan sementara posisi Direktur RSUD NTB, dr. H. Mawardi Hamry, MPPM yang dilaporkan hi-

lang sejak 23 Maret lalu. “Itu sudah ada. Cuma SK nya kita nunggu juga dari BKD prosesnya. Yang jelas informasinya salah satu Wakil Direktur kita yang ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas. Sekarang SK belum ditangan. Tetapi secara informal Pak Wadir Umum dan Keuangan, dr. H. L. Hamzi Fikri, MM sebagai Pelaksana Tugas,”ujar Kabag Humas RSUD NTB, Solihin, SKM, MPH ketika dikonfirmasi Suara NTB, Selasa (29/3) siang kemarin di Mataram.

Meskipun Direktur RSUD NTB, dr. Mawardi Hamry dilaporkan hilang hampir tujuh hari, namun pelayanan pada rumah sakit milik Pemprov NTB itu tetap berjalan normal dan lancar. Pasalnya, kata Solihin, setiap unit pelayanan tetap melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. ‘’Rawat inap, rawat jalan, UGD, sudah secara sistem berjalan. Penanggung jawab masing-masing sudah bisa berkoordinasi dari kepala instalasi, kepala seksi, kepala Sub-

ag, naik kepala bagian. Naik ke Wadir. Tupoksi dari masing-masing Wadir juga sudah dibagi,’’jelasnya. Memang, kata Solihin dengan adanya Plt maka akan lebih bagus untuk mengisi kekosongan direktur. Supaya hal yang menyangkut kewenangan direktur harus tetap berjalan. ‘’Pelayanan pada prinsipnya tetap berjalan normal. Masyarakat tak perlu khawatir, tak perlu cemas, pelayanan kepada pasien tetap berjalan normal,’’pungkasnya. (nas)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Snt 30032016 by Suara NTB - Issuu