2 minute read

Berharap Magis Olimpico

PASUKAN AS Roma berharap magis Stadion Olimpico akan membantu mereka memukul balik Feyenoord dalam leg kedua perempatfinal Liga Europa, Jumat (21/4) dini hari nanti. Dalam duel leg pertama di Rotterdam pekan lalu, Kapten AS Roma, Lorenzo Pellegrini membuang peluang setelah tendangan penaltinya membentur tiang gawang. Sialnya, tiga menit setelahnya, gawang Roma malah kebobolan oleh Mats Wieffer yang membuat pasukan asuhan tim asuhan Arne Slot ini meraih kemenangan tipis 1-0.

Pelatih Roma, Jose Mourinho pun sudah menyiapkan skenario untuk memukul balik lawannya di Stadion Olimpico. Meski tertinggal satu gol, pasukan I

Advertisement

Direct Points

• Roma siap pukul balik Feyenoord

• Kalah 0-1 di leg pertama

• Roma berharap pada magis di Stadion Olimpico

Giallorossi tetap pantas percaya diri.

Pasalnya, mereka dikenal sebagai tim jago kandang. Simak saja rekornya, di mana dalam 12 laga terakhir di Olimpico di berbagai kompetisi, mampu menyapu bersih sepuluh kemenangan dengan clean sheet, dan

DATA &FAKTA

HASIL PERTANDINGAN

Rabu (19/4) dini hari

LIGA CHAMPIONS

Leg ke-2 babak perempatfinal

Chelsea 0 - 2 Real Madrid

(agregat 0-4) Madrid lolos hanya kalah dua kali.

Khusus di Liga Europa, yang memang jadi spesialis mereka, Giallorossi hanya sekali kalah di kandang dalam 17 laga terakhir.

Ini menjadi gambaran betapa Olimpico memang tempat yang tak ramah untuk tamu yang berkunjung.

Ini juga memperkuat keyakinan mereka untuk melakukan comeback. Dan, tambahan lagi, membalikkan defisit satu gol bukanlah hal baru bagi Roma.

Terbukti misalnya dalam kemenangan agregat atas RB Salzburg dalam babak 32 besar Liga Europa musim ini. Memang, Giallorossi kalah di leg pertama 1-0 di Austria, sebelum mereka bangkit meraih kemenangan kandang 2-0 pada leg kedua.

OLIVIER Giroud hanya bisa menutupi wajah dengan kedua tangan setelah tendangan penaltinya bisa ditahan Kiper Napoli, Alex Meret di menit ke-22. Tapi dia tak terpukul. Striker AC Milan ini yakin, gol akan tiba dalam leg kedua perempatfinal Liga Champions kontra Napoli di Stadion Diego Armando Maradona, Naples (19/4) dini hari. Firasat striker asal Prancis berusia 36 tahun ini benar adanya. Menit ke-43, peluang kembali tersaji di depan mata Giroud. Kali ini diawali aksi fantastis dari winger Rafael Leao. Dari sisi kiri, penyerang asal Portugal ini tancap gas menggiring bola ke kotak penalti, melewati dua bek lawan sebelum mengirim umpan matang ke arah Giroud. Berdiri di depan gawang, dan dalam posisi bebas, Giroud sepenuh tenaga menendang bola dengan kaki kirinya. Bola meluncur ke gawang yang kosong karena kiper Maret terlanjur maju untuk menutup ruang gerak Leao. Giroud pun kembali menutup muka dengan kedua tangannya. Tapi kini dalam ekspresi girang, dan lega luar biasa. Dia kemudian berlutut sembari kedua tangan menu-

Performa kandang yang luar biasa inilah yang juga jadi andalan Giallorossi untuk lolos ke sistem gugur Liga Europa empat musim berturut-turut.

Aksi Paulo Dybala layak dinanti di laga ini. Setelah tertatih-tatih keluar lapangan di pertengahan babak pertama di leg pertama pekan lalu, La Joya ingin menebus kesalahan di Roma. Penyerang Argentina itu adalah arsitek kebangkitan Roma melawan Salzburg, dan akan menerapkan strategi yang sama tengah pekan ini.

Pasukan Feyenoord sementara itu datang ke ibu kota Italia sekaligus juga untuk menyempurnakan misi balas dendam. Musim lalu, harapan mereka meraih trofi Liga Konferensi Eropa sirna sete- lah ditekuk Roma 1-0 di National Arena, Tirana.

Sadar akan besarnya tugas yang menanti mereka di Roma, Pelatih Arne Slot mengistirahatkan para pemain pilarnya saat melawan Cambuur di laga terakhir. Toh, meski bermaterikan pemain pelapis, mereka tetap menang 3-0 untuk mempertahankan keunggulan delapan poin yang substansial di puncak Eredivise.

Itu menunjukkan kedalaman dari skuat yang dimiliki Arne Slot. Merah sembilan kemenangan berturut-turut di liga, mereka pun makin dekat untuk mengangkat gelar Eredivisie pertama sejak 2016/17.

Sayangnya, kiprah tandang mereka di Liga Europa sangat tidak menjanjikan. Tim berjuluk De Trots van Zuid ini tanpa kemenangan dalam lima laga tandang terakhir di Eropa (3 seri, 2 kalah). Termasuk juga hasil imbang 1-1 di Shakhtar Donetsk di babak sistem gugur Liga Europa sebelumnya.

Arne Slot akan mengandalkan ketajaman Santiago Gimenez untuk mencuri gol di menit-menit awal, guna memastikan keunggulan di laga ini. Striker asal Meksiko berusia 22 tahun ini sedang jadi incaran banyak klub berkat performa gemilangnya. Di Liga Europa dia telah menjaringkan lima gol, sedang di Eredivisie, Gimenez sudah mengemas sebelas gol. Roma wajib mewaspadainya. (Tribunnews/den)

This article is from: