4 minute read

Tunggu Kepastian

 PSIM Yogyakarta Belum Kumpulkan Pemain

MANAJEMEN PSIM Yogyakarta belum mengumpulkan para pemainnya menyusul kabar jika kompetisi Liga 2 2022/2023 akan berlanjut. Sejauh ini, manajemen masih memilih untuk menunggu kepastian final terkait wacana melanjutkan liga tersebut.

Advertisement

Kebijakan ini diambil lantaran dalam pertemuan antar pemilik klub Liga 2 bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Selasa (24/1) di Jakarta hanya menghasilkan wacana kompetisi diputar kembali 24 Februari saja. Sayangnya, wacana itu baru akan diputuskan oleh PSSI pada Kongres Luar Biasa (KLB) bulan Februari. “Terhadap keputusan tersebut PSIM masih belum berencana mengumpulkan tim lagi karena tidak ada kepastian,” kata lam pertemuan tersebut sangat disayangkan. Pasalnya setelah rapat selama enam jam tidak terdapat titik temu antara klub-klub Liga 2 dengan PT LIB mengenai kelanjutan Liga 2 musim 2022/2023.

Terhadap keputusan tersebut (Liga 2 lanjut) PSIM masih belum berencana mengumpulkan tim lagi.

CEO PSIM, Bima Sinung Widagdo. Bima mengungkapkan jika keputusan da-

“Amat disayangkan karena harapan kami sebenarnya sudah mendapatkan keputusan yang final, akan tetapi memang tidak terdapat titik temu antara klubklub dan LIB mengenai berjalannya kompetisi Liga 2 musim ini,” jelas Bima. Terkait wacana kompetisi bakal berakhir pada bulan Juli 2023 dipandang Bima tidak ideal. “Kita mau penyelenggaraan Liga 2 lebih cepat dari wacana ini. Selain biayanya akan membengkak, akan berbenturan dengan kompetisi musim depan,” kata Bima. “Menurut saya, yang harus dieksplore itu sebenarnya adalah mencari formulasi bagaimana menggelar liga lebih cepat, namun sayangnya hal itu tidak dibahas dalam rapat kemarin,” kata

24 Atlet Terima Tali Asih Emas

KOTA MAGELANG, TRIBUN - Sebanyak 24 atlet Kota Magelang peraih medali emas PraPorprov Jateng 2022 memperoleh tali asih berupa satu gram emas dari Ketua Dewan lanjut Bima Sinung. Selama penyelenggaraan akan ada jeda sekitar dua bulan karena bulan puasa dan Piala Dunia U20. Jeda tersebut diberlakukan lantaran tidak banyak stadion yang dipakai tim Liga 2 memenuhi persyaratan verifikasi, atau tidak bisa menggelar laga malam hari.

Penyantun Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Magelang, Slamet Santosa. Penyerahan dilakukan Wali Kota dr. Muchamad Nur Aziz di GOR Samapta, kompleks Gelora Sanden, Rabu (25/1), pada acara pembubaran Kontingen Pra-Porprov Kota Magelang 2022 dan pengukuhan Kontingen Porprov Kota Magelang 2023. Selain atlet, acara itu juga dihadiri oleh manajer, ofisial, dan orang tua para atlet.

Dia mengajak semua pihak untuk mengeratkan kolaborasi yang telah terjalin selama ini untuk meningkatkan prestasi olahraga Kota Magelang di tingkat yang lebih tinggi dan membudayakan olahraga di kalangan masyarakat.

“Seharusnya itu tadi, cari stadion yang layak, kita pastikan minta bantuan pihak terkait soal perizinannya. Selain itu apa benar stadion tidak ada yang available? itu yang jadi pertanyaan saya juga. Harus ditelaah lebih jauh. Sudah di-eksplore dengan optimal nggak?,” katanya. Untuk itu, Bima menyebut hasil rapat kemarin belum bisa dijadikan pegangan untuk tim mempersiapkan diri. Pasalnya PT LIB melemparkan keputusan akhir pada PSSI apakah Liga 2 lanjut atau tidak melalui KLB pada 16 Februari 2023 mendatang.

Eks CEO Sulut United itu ingin PT LIB maupun PSSI benar-benar mencari formulasi yang tepat untuk melanjutkan Liga 2, salah satunya adalah dengan mencari stadion yang bisa dipakai untuk menggelar laga malam hari agar liga bisa selesai lebih cepat. (tsf)

PSSI Pertahankan Shin Tae-yong

Hingga Desember 2023

JAKARTA, TRIBUN - Sekjen PSSI, Yunus Nusi menegaskan tetap mempertahankan pelatih Shin Tae-yong hingga kontrak berakhir. Bahkan ia akan langsung memimpin timnas U-20 Indonesia setelah kembali dari Korea Selatan.

Sebelumnya nasib Shin Tae-yong menjadi pelatih timnas Indonesia sempat simpang siur setelah gagal di Piala AFF 2022. Pelatih berusia 52 tahun itu gagal membawa timnas Indonesia meraih gelar juara dalam ajang dua tahunan itu.

Dengan kegagalan itu, mantan pelatih timnas Korea Selatan tersebut diisukan diminta keluar dari tim kepelatihan timnas. Tak hanya itu, bahwa anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI juga ada yang menyatakan ka- lau Shin Tae-yong gagal. Pernyataan-pernyataan seperti itu membuat nasib Shin Tae-yong jadi pertanyaan besar. Bahkan hingga Shin Tae-yong pulang kampung ke Korea Selatan isu tersebut masih tak kunjung reda. Namun, akhirnya Yunus Nusi memberikan pencerahan di tengah isu tak jelas tersebut.

Yunus mengatakan bahwa Shin

Tae-yong dipastikan tetap akan dipertahankan menjadi pelatih timnas Indonesia. Ia bahkan memastikan Shin Tae-yong tetap akan menjabat sebagai pelatih timnas Indonesia hingga akhir kontraknya berakhir.

Seperti diketahui, Shin Tae-yong menandatangani kontrak pada Desember 2019. Untuk tanda tangan itu dipastikan kontrak Shin dan PSSI bakal berakhir pada Desember 2023. Dengan begitu, PSSI memastikan nasib Shin Tae-yong bertahan hingga kontrak berakhir. ”Kontraknya sampai Desember (2023). PSSI masih pertahankan Shin Tae-yong. Dia pulangnya (ke Korea Selatan), berangkat tanggal 16 Januari 2023. Kemungkinan 1 Februari (kembali ke Indonesia),” tuturnya. Menurutnya Shin akan langsung mempersiapkan tim untuk menghadapi Piala Asia U-20 2023. Untuk itu, Shin Tae-yong direncanakan kembali ke Indonesia pada 1 Februari 2023. Timnas U-20 Indonesia juga direncanakan menjalani TC jelang Piala Asia U-20 di Uzbekistan. (Bolasport)

Halftime

Hadir seluruh pengurus KONI Kota Magelang, anggota Komisi C DPRD dan juga Plt Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Kadisporapar).

Dr Muchamad Nur Aziz pun mengapresiasi pencapaian para atlet Kota Magelang dan berharap dengan pemberian reward tersebut dapat menambah motivasi insan olahraga untuk meraih prestasi yang membanggakan di masa mendatang.

“Kepada seluruh unsur pemerintah, instansi vertikal, swasta, komunitas juga masyarakat, mari bersama-sama mempersiapkan diri dan menyatukan tekad untuk menguatkan komitmen memajukan olahraga di Kota Magelang,” terangnya.

Ia menegaskan, olahraga merupakan instrumen penting dalam pembentukan karakter bangsa. Melalui olahraga, terbangun nilai-nilai moral yang baik, seperti disiplin, kerja sama dan resiliensi atau kemampuan individu dalam mengatasi dan melalui kesulitan.

Ketua Umum KONI Kota Magelang Ali Sobri Sungkar mengemukakan, Magelang memberangkatkan 200 atlet dari 20 cabang olahraga pada Porprov Jateng di Pati Raya pada 5-11 Agustus 2023. “Target ‘Prestasi Hebat’ masuk 10 peringkat Jateng. Insyaallah bisa masuk peringkat 10 besar Jateng,” urainya. (ndg)

Halftime

Piala Soeratin DIY Kembali Bergulir

PIALA Soeratin U13, 15 dan 17 regional DIY diputar lagi mulai Minggu (29/1). Asprov PSSI DIY sebagai penyelenggara memilih tiga lapangan, yakni Lapangan Yonif 403 Kentungan, Stadion Gelora Handayani Wonosari dan Stadion Dwi Windu Bantul.

Direktur Kompetisi Asprov PSSI DIY, Ediyanto mengatakan, para peserta Piala Soeratin DIY sudah mendapat surat pemberitahuan resmi tentang kelanjutan kompetisi, lengkap dengan jadwal pertandingan masing-masing.

“Kami sudah kirim ke semua klub peserta, diharapkan bisa mempersiapkan tim dengan sebaik mungkin,” kata Ediyanto, belum lama ini. Sebelumnya, nasib Piala Soeratin regional DIY sempat terkatung-katung menunggu perizinan dari kepolisian setelah dihentikan akibat tragedi Kanjuruhan, Oktober 2022. Sebelum dihentikan, untuk U-13 dan U-17 sudah berlangsung dua pekan. Sedangkan U-15 baru satu pekan. Untuk lanjutan Piala Soeratin dimu- lai dengan menggelar enam pertandingan U-15 di dua lapangan. Untuk di Stadion Gelora Handayani mempertemukan JK United vs Tunas Jogja, UAD FC vs Raga Putra Menoreh dan Mataram Utama Manggala vs Gunungkidul Tiger. Sedangkan di Lapangan Yonif 403 mempertemukan IM Naturindo vs Persikup, Persig vs Baturetno dan FC UNY vs Rajawali. Untuk U-13 dan 17 baru dimulai lagi pada 2 Februari di tiga lapangan. (tsf)

This article is from: