3 minute read

Dani Pedrosa Turun Gunung

SETELAH lama menjadi bahan pembicaraan, akhirnya ada kepastian Dani Pedrosa balapan lagi di MotoGP 2023.

Dia akan tampil di MotoGP Spanyol 2023 sebagai pembalap wildcard dari tim Red

Advertisement

Bull KTM Factory Racing.

Pengumuman ini dibuat bersamaan dengan launching tim Red Bull KTM Factory Racing hari ini, Kamis (26/1). Kabar gembira itu diumumkan langsung oleh bos tim pabrikan KTM, Francesco Guidotti.

"Aku baru saja mendapat konfirmasi, Dani Pedrosa akan turun sebagai wildcard di Jerez," kata Guidotti dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.

Tak perlu menunggu lama karena MotoGP Spanyol 2023 sendiri menjadi seri keempat musim ini, digelar pada tanggal 28 hingga 30 April 2023 mendatang.

Salah satu yang menarik Pedrosa balap-

Dani Pedrosa KTM.COM an adalah adanya sprint race, dia penasaran untuk merasakan sensasi berbeda dari sebelumnya. Tak cuma balapan, Pedrosa bakalan berkonsentrasi untuk mencoba beberapa komponen baru karena perannya sebagai pebalap tes KTM. "Aku masih menikmati kebut-kebutan, ini adalah hal yang paling indah di dunia," kata Dani Pedrosa bulan November 2022 lalu, dilansir GridOto.com dari Speedweek. "Selama aku masih bisa kencang dan aku bisa memberikan masukan ke insinyur KTM, aku akan terus lanjut," jelas pria 37 tahun ini. Sebelum ini, The Little Samurai sempat tampil wildcard juga di MotoGP Styria 2021 silam. Kala itu pebalap bernomor 26 ini tampil solid di sesi latihan, meski akhirnya hanya finis ke-10. "Tahun 2023 akhir pekannya akan berubah dengan sprint, ada balapan dengan jarak menengah, dan mengubah seluruh akhir pekan Grand Prix," lanjut Pedrosa. (Tribunnews/Gridoto.com)

PBSI.ID

KEMBALIKAN KOK- Dalam foto Mei 2022, tampak pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin berusaha mengembalikan kok di perempatfinal SEA Games Vietnam 2021 lalu. Juara SEA Games ini melangkah

The Babies

Makin Panas

PASANGAN ganda putra

Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin semakin panas. The Babies, julukannya, melangkah ke semifinal Indonesia Masters 2023 setelah mengalahkan wakil

Jepang, Keichiro Matsui/ Yoshinori Takeuchi dua gim langsung 21-13, 2111 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, kemarin.

Dengan hasil ini, Leo/ Daniel menjadi wakil Indonesia kedua yang melangkah ke babak empat besar turnamen level super 500. Sebelumnya, pemain tunggal putra Jonatan Christie terlebih dulu menggenggam tiket semifinal usai menundukkan wakil India Lakshya Sen 15-21, 21-10, 21-13.

Leo/Daniel yang menempati peringkat 17 BWF, sebelumnya menyingkirkan sesama wakil Merah Putih, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Kemenangan atas pasangan senior itu mendongkrak rasa percaya diri The Babies.

Di laga kemarin, mereka pun bermain menyerang sejak awal. Daniel agresif di belakang, sedangkan Leo tampil cermat di depan net. The Babies mampu unggul 11-6 saat interval gim pertama. Permainan menyerang Leo/Daniel membuat Matsui/Takeuchi harus jatuh bangun untuk mengembalikan bola. Selepas interval, reli-reli sengit terjadi dengan Matsui/Takeuchi coba meladeni permainan cepat Leo/Daniel. Leo/ Daniel bisa menjaga konsistensi untuk merebut gim pertama dengan kemenangan 21-13. Pada gim kedua, Leo/ Daniel tak mengubah pola permainan mereka. Di sisi seberang, Matsui/ Takeuchi mencoba lebih banyak variasi pukulan untuk memecah pertahanan The Babies. Sebuah smash silang nan tajam Leo membawa The Babies unggul 6-3, lalu melebarkan jarak menjadi 11-5 saat interval. Terus bermain konsisten, Leo/Daniel akhirnya bisa menyudahi perlawanan Matsui/ Takeuchi dengan skor 21-11 sekaligus mengunci kemenangan pada pertandingan ini dengan durasi 40 menit. Pada semifinal Indonesia Masters 2023, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin akan menghadapi ganda putra Jepang unggulan 2, Takuro Hoki/ Yugo Kobayashi. (Tribunnews/Kompas.com)

PBSI.ID

Kecewa Kehilangan Momen

PASANGAN ganda putri Indonesia, Lanny

Tria Mayasari/Ribka Sugiarto, tidak puas dengan penampilan mereka pada Indonesia

Masters 2023. Keduanya harus angkat koper lebih dini pada babak kedua turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 500 ini.

Lanny/Ribka kalah dengan skor 21-19, 18-21, 21-23 tipis dari wakil India, Tanisha Crasto/Ashwini Ponnappa, pada pertandingan di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (26/1/2023).

Mereka mengaku kehilangan momentum karena banyak melakukan kesalahan sendiri di gim kedua. Sementara pada gim pamungkas, Lanny/Ribka telat panas sehingga harus mengakui keunggulan pasangan lawan.

"Kami banyak melakukan kesalahan di gim kedua. Pada gim ketiga, kami memulai laga dengan lambat dan tertinggal jauh," ucap Lanny dalam laman resmi PBSI.

Lanny/Ribka mengambil pelajaran berharga dari pertandingan kali ini. Ke depannya mereka ingin siap bermain maksimal sejak awal. Kesalahan sekecil apapun juga ingin mereka kurangi. Sementara mengenai hasil yang mereka raih, kegagalan melangkah lebih jauh menyisakan kekecewaan kepada Lanny/Ribka. Keduanya sebenarnya ingin menunjukkan kebolehan mereka pada Indonesia Masters 2023.

Kepercayaan diri pasangan yang bermain bersama selama empat bulan ini naik karena telah merebut dua gelar juara. Mereka memenangi Malang Indonesia International Challenge dan Bahrain International Challenge 2022 pada akhir tahun lalu.

"Sebenarnya kami ingin unjuk gigi di turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2023. Sayang kami belum mendapatkan hasil terbaik," kata Ribka. "Kami enggak boleh tampil terburu-buru lagi. Ini menjadi evaluasi kami untuk berlaga di pertandingan berikutnya."

Lanny/Ribka direncanakan akan kembali bertanding pada Thailand Masters 2023 yang dihelat pekan depan. Mereka juga dipercaya untuk ikut memperkuat Indonesia pada Kejuaraan Beregu Asia Campuran 2023 yang akan bergulir pada 14-19 Februari mendatang. (Tribunnews/Bolasport.com)

Girona Barcelona

This article is from: