dari pembaca Kirimkan kritik/komentar/tanggapan Anda mengenai Pewara Dinamika maupun persoalan di seputar kampus Universitas Negeri Yogyakarta. Kritik/komentar/tanggapan harap dilengkapi identitas yang jelas dan dapat dikirim melalui pewaradinamika@uny.ac.id atau langsung ke kantor Humas UNY.
Apa Kabar “Perjaka”? Jangan berpikir yang aneh dulu karena sebe tulnya “Perjaka” yang saya maksud adalah camilan sehat bergizi hasil karya mahasiswa Pascasarjana UNY, Nuky Hanggara dan Erfin Dwi Priana. Camilan tersebut merupakan permen inovasi baru berbahan dasar ikan yang berlabel “Perjaka”, Permen Jelly Rasa Kakap. Tampilannya menarik dan saya yakin rasanya pasti sangat nikmat. Itulah kesimpulan yang saya dapat dari sebuah tayangan televisi di salah satu stasiun televisi swasta yang siang itu khusus membahas tentang khasiat ikan. Perkiraan saya, “Perjaka” mendapat porsi sekitar sepuluh menit. Dalam du rasi tersebut, “Perjaka” berkesempatan mendemonstrasikan cara pembuatan, penyajian, pengemasan produk, serta uraian kandung gizi terutama dari ikan kakap yang berprotein tinggi. Dilihat dari segi gizinya, karya dua mahasiswa ini memiliki kandunganprotein, serat dan vitamin yang kaya. Protein dan serat tinggi ini juga kaya akan vitamin karena menyertakan sayuran dan buah-buahan asli sebagai pilihan rasa seperti sawi hijau, strawberi, buah bit, wortel, nanas, coklat dan kopi.Selai itu, “Perjaka” juga meggunakan komposisi perasa alami, dan gula sertaair hingga komposisinya mencapai 100%. Ikan kakap yang menjadi komposisi utama merupakan salah satu bahan makanan yang mengandung berbagai macam zat nutrisi. Sebagai salah satu sumber protein hewani, ikan mengan dung asam lemak tak jenuh (omega-3, Eicosapentaenoic acid /EPA, Docosahexa noic acid /DHA), yodium, selenium, flou 4
P ewa ra Din a mik a de s e m b e r 2 0 1 1
rida, zat besi, magnesium, zink, taurin, coenzyme Q10. Disamping itu, ikan juga mengandung kalori yang rendah. Secara keseluruhan protein, vitamin, mineral dan asam lemak omega-3 yang dikan dung dalam ikan mempunyai peran da lam kesehatan tubuh manusia baik di bagian otak, mata, jantung, paru-paru, otot, pencernaan, kulit maupun persendian. Namun, masalah pemasaran tidak terlalu detail dibahas. Padahal, menurut saya, bisa masuk ke liputan televisi swasta adalah apresiasi dan kesempatan luar biasa untukmengenalkan, menyebarkan, bahkan mematenkan produk ini. Dengan harga yang relatif murah dan kemasan yang eye catchy, saya ya kin produk bisa menjadi idola baru ter-
utama di kalangan kaum ibu yang ingin anak-anaknya tumbuh sehat tanpaha rus menguras isi kantong keluarga. Buktinya, selepas tayangan tersebut diputar, kakak sepupu saya yang berdomisili di Tangerang langsung menghubungi saya supaya saya bisa mendapatkan produk “Perjaka” dan mengirimkan ke alamat rumahnya untuk menyuplai nutrisi dua orang balitanya yang sedang doyan ngemil. Sayangnya, sampai saat ini saya belum berhasil mendapatkan “Perjaka”. Lebih dari itu, sebagai rekan satu alma mater di UNY, harapan saya sangatbesar supaya “Perjaka” bisa eksisdi ma syarakat luas, sehingga bisa turut andil mencerdaskan anak bangsa. Firdhani N