Waspada, Jumat 7 Februari 2020

Page 3

Ekonomi & Bisnis

WASPADA Jumat, 7 Februari 2020

A3

Kelas Menengah Masih Rentan Dengan Kenaikan Harga JAKARTA ( Waspada) : Kepala Makro Ekonomi dan Finansial Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Abdul Manan Pulungan meminta kepada pemerintah untuk tidak terlalu berbangga dengan kenaikan jumlah kelas menengah di Indonesia. “Jangan bangga dulu. Kelas menengah yang tumbuh masih baru, mereka hanya kuat di sisi konsumsi, bukan produksi. Sehingga saat ini justru menjadi pasar impor,” jelas dia Kamis (6/ 2). Untuk diketahui jumlah kelas menengah Indonesia mengalami kenaikan. Pada 2012 terdapat 74 juta kelas menengah dan meningkat menjadi 141 juta kelas menengah pada 2020. Klasifikasi kelas menengah sendiri diukur lewat penghasilan dengan nilai antara USD 2 - USD 20 per kapita per hari. Rinciannya, untuk kelompok menengah poor middle atau pengeluran di bawah Rp 1 juta per bulan, kelas menengah middle dengan pengeluaran antara Rp 2 juta - Rp 3 juta per bulan, kelas menengah upper middle dengan pengeluaran antara Rp 3 juta - 5 juta per bulan. Selanjutnya kelas menengah affluent dengan pengeluaran antara Rp 5 juta - Rp 7,5 juta per bulan dan elite dengan pengeluaran lebih dari Rp 5 juta - Rp 6 juta per bulan.

“Sedangkan kelompok menengah yang terdapat di Indonesia didominasi kelas menengah paling bawah. Boleh bangga tetapi kelas menengah ini masih baru sehingga sensitif dengan kenaikan harga,” katanya. “Ia pun mengkhawatirkan bonus demografi Indonesia menuju massa kadaluarsa (aging society) pada 2045, dimana lonjakan lansia mencapai 63,31 juta jiwa,” tutup Abdul. Sebelumnya, Indonesia diprediksi akan terbebas dari jebakan negara berpenghasilan menengah atau middle income trap pada 2036. Guna mencapai hal tersebut, pemerintah kini telah mempersiapkannya lewat pembangunan infrastruktur dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Wakil Menteri Keuangan ( Wamenkeu) Suahasil Nazara mengatakan, Indonesia telah terlalu lama berada di posisi middle income trap selama bertahun-tahun. “Concern saya, jika lihat data, pendapatan per kapita indonesa berada di antara USD 3.5004.000 untuk beberapa tahun. Saya pikir ini lebih lama dari yang diperlukan. The rule of seven is not applied in indonesia. In the last five, maybe 10 year,” tutur dia di Nusa Dua, Bali, Kamis pada 5 Desember 2019. (lptn6)

Antara

PETANI LABU SIAM Seorang petani mengecek tanaman labu siam di Sruni, Musuk, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (6/2). Labu siam tersebut ini dijual dengan harga Rp.3000 per kilogram.

Nasabah Jiwasraya:

Yang Penting Uang Kami Balik

Waspada/Sugiarto

Harga bawang putih mengalami kenaikan hingga Rp50.000 per kg. Kenaikan tersebut dampak dari merebaknya virus corona dari China.

Harga Bawang Putih Melambung Capai Rp50 Ribu MEDAN (Waspada): Merebaknya Virus Corona memberikan dampak terhadap harga bawang putih. Harga bawang putih di pasar tradisional di Medan, melambung di kisaran Rp46.000 hingga Rp50.000 per kg. Pantauan di sejumlah pasar tradisional di Medan dan sekitarnya, harga bawang putih berada di kisaran Rp46.000-Rp50.000 per kilogram (kg). Harga bawang putih memang bertahan mahal sejak awal tahun 2020. Salah seorang pedagang di Pusat Pasar Medan, Ramli mengatakan, bawang putih yang ia jual berasal dari Tiongkok. Sekarang harga jualnya Rp50 ribu per kilogram. “Di sini hampir semua jual bawang putih impor. Harganya mahal sekarang,” katanya, Kamis (6/2). Sementara itu, Ketua Tim Pemantau Harga di Sumut, Gunawan Benjamin mengatakan, harga bawang putih naik tajam. Hal tersebut dampak dari merebaknya kabar terkait penyebaran virus corona.

JAKARTA (Waspada) : Para nasabah pemegang polis Jiwasraya menyambangi kantor Kementerian Keuangan di Jakarta Pusat. Sekitar 50 orang dari berbagai kalangan menuntut bertemu dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati untuk membahas penyelesaian pembayaran klaim yang mangkrak bertahun-tahun. Salah satu nasabah, Machril menyatakan, keinginan para nasabah hanyalah kepastian pembayaran baik angsuran pokok maupun bunga. Dirinya mengaku tidak peduli apakah DPR akan membuat panitia khusus (pansus) atau panitia kerja (panja) untuk menyelesaikan masalah ini. “Kita tidak terkait (dengan pansus atau panja), yang penting dananya balik. Kalau panja kan istilahnya domainnya

parlemen, kita kan bukan di sana ketergantungannya,” ujar Machril, Kamis (6/2). Menurutnya, pemerintah memang memiliki kewenangan untuk membentuk panja dan pansus tersebut, namun dia meminta agar bisa fokus untuk mengembalikan dana nasabah. Dia juga mengingatkan agar kasus Jiwasraya jangan sampai berakhir seperti Century. “Itu ya yang merugikan nasabahnya kalau dibikin macam panja dan pansus gitu.Yang jelas, kami sekarang saja kecewa karena Bu Sri Mulyani bilang akan panggil Bank Indonesia, OJK, LPS lalu bilang talangin, itu mana, kan asuransi itu setor dana. OJK kan secara rutin dapat dananya,” imbuhnya. Machril melanjutkan, sebenarnya bisa-bisa saja Jiwasraya membayar klaim dicicil

sedikit-sedikit karena tidak mungkin kas perusahaan kosong melompong. “Itu mereka gaji karyawannya tanggal 1 kemarin dari mana, kan pasti kas enggak kering-kering amat. Malah saya dengar mereka masih punya Rp5 triliun,” tandasnya. Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Nasim Khan menginginkan pembayaran seluruh klaim asuransi Jiwasraya diselesaikan paling lambat satu tahun. Dia juga meminta pembayaran cicilan mulai dilakukan pada akhir Februari ini. “Mestinya satu tahun selesai ini. Maka kami minta sesegera mungkin dimulai. Akhir Februari ini sudah mulai dicicil,” ujar Nasim di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (29/1). Fraksi Partai Kebangkitan

Virus Corona

Gunawan menilai masalah virus ini sudah membuat harga pangan di dalam negeri mengalami kenaikan. Salah satu komoditas impor yang banyak memberikan tekanan harga adalah bawang putih. “Bawang putih di Indonesia didominasi dari China. Langkah pemerintah yang melarang impor dari China, ditambah China yang juga mengisolasi diri membuat aktifitas ekpsor impor mengalami gangguan,” ujarnya. Tentunya, kata dia, hal tersebut dampak dari serangan virus yang mengakibatkan aktifitas ekonomi terganggu. Dia berharap pemerintah mengambil langkah cepat untuk mengatasinya. “Bisa dengan menggantikan impor dari China ke negara lain meskipun tetap saja berpeluang memicu kenaikan harga bawang putih. Atau pemerintah berani mengambil kebijakan dengan melakukan pengawasan ketat terhadap barang impor dari China,” ujarnya. (m41)

Berimbas Di Pasar Keuangan Dan Pariwisata JAKARTA (Waspada) : Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Piter Abdullah, mengungkapkan bahwa pengaruh virus Corona yang sedang melanda negara China, sangat cepat terhadap perekonomian global, begitu pun tak terlewat negara Indonesia. Menurutnya, dari awal negara Indonesia perekonomiannya langsung terganggu, apalagi di sektor keuangan dan pariwisata, akibat mewabahnya virus Corona di China itu. “Di sektor keuangan IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) turun drastis, dan rupiah terdepresiasi akibat sentimen negatif yang muncul ditengah kekhawatiran akan virus Corona,” kata Piter, Jakarta, Kamis (6/2). Lanjut Piter, sementara di sektor pariwisata jumlah wisatawan khususnya dari China menurun drastis. Penurunan jumlah wisatawan pun tentu berpengaruh negatif, terhadap sektorsektor lainnya yang terkait, seperti transportasi, hotel, restoran, dan lain sebagainya. “Kalau virus Corona berlarut dampaknya akan semakin luas dan besar,” ungkapnya.

Kemudian, tidak hanya dua sektor tadi yang terdampak akibat virus Corona terhadap perekonomian Indonesia. Melainkan, pemerintah menutup semua akses transportasi jalur udara dan laut ke China. Ia berpendapat, bahwa kebijakan tersebut berdampak negatif terhadap perekonomian. “Pemerintah menutup tidak hanya penerbangan, tetapi juga transportasi darat dan laut dari dan ke China. Kebijakan ini dampaknya akan sangat signifikan negatif terhadap perekonomian Indonesia, tetapi kebijakan ini harus diambil untuk mencegah masuknya virus corona ke Indonesia, karena kalau itu terjadi dampak buruknya bisa lebih besar,” jelasnya. Maka dengan ditutupnya, akses transportasi atau aktivitas dari dan ke China, tentu jumlah wisatawan akan turun drastis. Ekspor - Impor Namun, di sisi lain dengan diberhentikannya impor bahan baku industri, tentu akan sangat menyulitkan industri-industri di Indonesia untuk memperoleh bahan bakunya. “Disetopnya impor barang bahan baku,

akan menghantam industri manufaktur, Jadi secara keseluruhan dampak negatifnya akan besar terhadap Indonesia,” jelas Piter. Terkait diberhentikan sementara impor bahan baku industry dari China, menurut ekonom Piter, meskipun pemeritah bisa mencari jalan lain untuk memperoleh bahan baku industri, selain di China, hal itu tidak bisa membantu untuk jangka panjang, melainkan hanya jangka pendek saja. Padahal masalah virus Corona ini tidak ada batas waktu, kapan akan selesai. “Substitusinya dari negara lain pasti ada, masalahnya yang murah seperti dari China ga ada. Pemerintah tidak bisa membantu dalam jangka pendek untuk hal ini,” jelasnya. Sementara itu, mengenai kontribusi nilai perdagangan Indonesia ke China, ekonom Piter tidak menyebutkan secara jelas terkait angka, melainkan “Saya ga punya angkanya, tapi kecil. Kalau China ke Indonesia kontribusinya besar, karena China adalah partner dagang kita yang terbesar,” pungkasnya. (lptn6)

Investasi Dari MUFG

Bangsa (F-PKB) tersebut mengakui, pemerintah sudah menyiapkan langkah serius dalam menyelesaikan permasalahan Jiwasraya. Untuk itu, pembayaran dapat segera dilakukan begitu langkah penyelamatan telah disepakati. “Kita berprasangka baik. Bahwa pemerintah berkomitmen mencari solusi terbaik untuk penyelamatan pemegang polis Jiwasraya. Untuk itu, sebaiknya start mulai Februari itu dicicil,” jelasnya. Terkait rencana pemerintah membentuk Holding Asuransi

dan Penjaminan, Nasim mengaku selama hal tersebut mampu mengatasi gagal bayar Jiwasraya maka boleh saja dilakukan. Meski demikian, dia menekankan, masalah ini harus segera selesai demi memulihkan kepercayaan masyarakat. “Holding asuransi tentunya harus disertai dengan pembenahan tata kelola perusahaan asuransi itu. Termasuk dalam pengelolaan investasi, perhitungan aktuarial produk dan fungsi-fungsi compliance dan risk management” tandasnya. (mc)

Pelemahan Harga Emas Antam Masih Berlanjut JAKARTA (Waspada) : Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) turun Rp1.000 pada perdagangan hari ini, Kamis (6/2) menjadi Rp770.000 per gram. Kemarin, harga emas berada di Rp771.000 per gram. Dikutip laman logammulia.com, emas dijual mulai ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram. Sementara itu, harga jual kembali emas Antam atau buyback juga turun Rp2.000 menjadi Rp685.000 per gram. Untuk transaksi jual kembali (buyback) silakan datang ke Butik Emas LM terdekat dengan jam layanan buyback Senin-Jumat (09.00-13.30), pembayaran dilakukan secara transfer pada H+0 s.d. H+3 (hari kerja). Ketersediaan dan harga emas Antam ini hanya berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Untuk harga dan ketersediaan emas Antam di gerai penjualan lain bisa berbeda. Daftar harga emas 0,5 gram Rp409.500, 1 gram Rp770.000, 5 gram Rp3.670.000, 50 gram Rp36.085.000. Harga emas 100 gram Rp72.100.000, 250 gram Rp180.000.000, 500 gram Rp359.800.000, 1.000 gram Rp719.600.000. Harga emas Antam sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Sertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen). (mc)

Rupiah Dibuka Menguat Ke Rp13.656 Per Dolar AS JAKARTA (Waspada) : Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mengalami penguatan pada pembukaan perdagangan hari ini. Rupiah berhasil berada di level 13.650-an per USD. Mengutip Bloomberg Dollar Index, Kamis (6/2) pukul 10.16 WIB, Rupiah pada perdagangan spot exchange menguat 34 poin atau 0,25% ke level Rp13.656 per USD. Rupiah bergerak di kisaran Rp13.654-Rp13.670 per USD. Adapun, Yahoo Finance melaporkan Rupiah menguat 71 poin atau 0,52% ke level Rp13.643 per USD. Rupiah bergerak di kisaran Rp13.643-Rp13.714 per USD. Seperti diketahui, Dolar menguat terhadap mata uang safehaven yen Jepang dan franc Swiss pada hari Rabu (5/2) waktu setempat. Hal ini dikarenakan investor mencoba mengambil risiko karena ada sentimen positif akan laporan kemungkinan pengobatan untuk coronavirus baru dari China. Mata uang AS juga mendapat manfaat dari laporan penggajian sektor swasta yang kuat untuk Januari. Di mana, menunjukkan ekonomi terbesar di dunia berada di jalur pertumbuhan yang stabil. (okz)

Danamon Siap Kontribusi Untuk Ekonomi Sumut Waspada/Ist

Direktur Utama Sam City, Willy Wu beri keterangan.

Sam City Sasar Kaum Milenial

30 Persen Sudah Terjual MEDAN (Waspada) : Kaum milenial terus dibidik sejumlah pengembang hunian untuk berinvestasi. Melalui Sam City yang didesain sebagai klaster eksklusif dengan berbagai fasilitas penting untuk keluarga, Samera Propertindo menyasar kaum milenial dan sudah berhasil menjual sekitar 30% hunian sebelum soft launching. Direktur Utama Sam City, Willy Wu mengatakan, hunian tersebut dibangun di atas lahan 20 ha di Jalan Pantai Rambung (lintas Mariendal). Mariendal merupakan kawasan potensial untuk berinvestasi pasalnya sudah banyak penduduk dan perumahan di daerah itu. “Sebelum soft launching, hunian sudah terjual sekitar 30 persen dan mudah-mudahan sebelum launching sudah habis terjual. Kawasan ini, memiliki nilai investasi yang tinggi,” katanya disela Soft Launching Sam City di Medan, Kamis, (6/2). Menurutnya, dari data yang dipelajari memang kalanganan anak muda lebih mementing-

kan gaya hidup dan kaum milenial senang “nongkrong”. Pihaknya hadir untuk menyasar keluarga baru atau eksekutif muda yang ingin berinvestasi untuk masa depan. “Dengan potongan harga Rp100 juta per unit mungkin ini akan membantu kaum milenial, setelah masa soft launching maka harga akan kembali normal. Ini adalah salah satu cara yang baik untuk berinvestasi,” tegasnya. Direktur Sam City, David Sembiring menambahkan, pembangunan tahap 1 akan menyelesaikan 3 ha lahan dengan 177 unit rumah dan seluruh fasilitas kompleks. Direncanakan pembangunan akan dimulai pertengahan tahun 2020 dan progres pengerjaannya sekitar empat bulan. Ia meyakini jika Sam City adalah rumah mewah paling murah yang bisa masyarakat dapatkan di wilayah sekitar Mariendal. “Sekarang saatnya masyarakat bisa memiliki rumah mewah dengan harga tidak mencekik leher,” pungkasnya. (m38)

MEDAN (Waspada): Semakin kokoh setahun setelah investasi dari MUFG, Bank Danamon melalui sumber daya manusia yang kuat siap berkontribusi untuk perekonomian di Sumatera Utara. Dukungan MUFG memberikan manfaat besar bagi pengembangan lebih dari 12 ribu sumber daya manusi di Bank Danamon. Di mana karyawan Danamon akan memilik akses kepada program pelatihan MUFG dan peluang penempatan bekerja di perusahaan dalam MUFG Group di luar negeri. CEO & Direktur Utama Bank Danamon,Yasushi Itagaki, menuturkan bahwa pertumbuhan Bank Danamon memiliki progres yang cukup baik dari tahun ke tahun dan semakin kokoh seiring dengan investasi 94,1 persen dari MUFG. “MUFG sendiri merupakan lembaga keuangan terbesar di Jepang dan salah satu terkemuka di dunia, dan dalam waktu setahun Bank Danamon men-

cetak sejarah menuntaskan penggabungan usaha dengan Bank Nusantara Parahyangan menjadi Bank Buku IV dengan memperkuat kapabilitas sumber daya manusia melalui manfaat keahlian global MUFG,” tuturnya di Medan, Rabu (5/2). Ini juga yang mendorong Bank Danamon untuk fokus pada pelayanan dan produkproduk pembiayaan dengan

memberikan layanan yang lebih baik ke masyarakat serta berkontribusi positif untuk perekonomian wilayah Sumatera Utara. “Dengan berbagai pencapaian yang sudah Bank Danamon raih salah satunya dalam layanan pembiayaan dan pengembangan sumber daya manusia yang semakin baik dan kokoh,” terangnya.

Peluang ini yang juga dilakukan Bank Danamon untuk melengkapi fasilitas yang sudah tersedia sebelumnya untuk pengembangan kapabilitas karyawan seperti Danamon Corporate University yang merupakan pusat pelatihan karyawan dan kehutanan berbagi ilmu D-Talk di mana perusahaan mengudang para ahli terkemuka urban melakukan seminar di lingkungan Danamon. “Karena sebagian dari MUFG, memungkinkan karyawan-karyawan Bank Danamon untuk saling bertukar ide dan praktik terbaik dengan partner bank MUFG lainnya seperti Bank Krugsri Thailand, Security Bank Filipina dan VietinBank Vietnam,” jelas Yaz, sapaan akrab Yasushi. Ia menambahkan bahwa Bank Danamon memperkuat kemampuan digital dengan memanfaatkan digital innovation centers MUFG di Silicon Valley, California, NewYork, London, dan Singapura serta CorporateVenture Capital di Tokyo.

“Sejak investasi oleh MUFG pada awal 2018 lalu, Bank Danamon telah berhasil menjalin kerja sama dengan perusahaan terkemuka seperti PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia dan PT Daimler CommercialVehicles Indonesia dalam hal pembiayaan dealer,” tambahnya. PT Perfetti Van Melle Indonesia dalam hal pembiayaan distributor, PT BSD Diamond Development yang merupakan joint venture antara Mitsubishi Corporation dan Sinar Mas Land dalam pembiayaan kepemilikan rumah juga dengan PT Investree Radhika Jaya selaku penyedia pembiayaan peer to peer yang menyediakan situs layanan interfacing sebagai penghubung pihak yang memberi pinjaman dan pihak yang membutuhkan. “Dan Bank Danamon yakin serta optimis bisa ikut serta memberikan kontribusi yang besar untuk perekonomian di Sumatera Utara,” tandasnya.(m38)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.