XPRESS AIR Inflight Magazine - Agustus 2017

Page 1

MAGAZINE

Lampung YADNYA KASADA BANYUWANGI CESKY KRUMLOV


Bengkulu

PESONA KILAU BUMI RAFFLESIA Terletak di pesisir pantai barat Sumatera membujur sejajar pegunungan bukit barisan menjadikan Provinsi Bengkulu memiliki keindahan yang lengkap dan sempurna, mulai dari keindahan alam dataran tinggi; kawah vulkanik, air terjun, agrowisata, hingga potensi keindahan laut yang memukau; pantai yang sangat mempesona, spot untuk surfing, keindahan bawah laut, serta pesona hewan dan tumbuhan langka yang ada di “Bumi Rafflesia”. Provinsi Bengkulu lebih dikenal dengan “Bumi Rafflesia” tentu bukanlah tanpa alasan, karena sejarah mencatatat di tanah Bengkulu untuk pertama kalinya ditemukan dan diperkenalkan pada dunia akan keindahan Bunga Rafflesia. Pada tanggal 20 Mei 1818 pada saat Gubernur Inggris Jenderal Sir Thomas Stanford Raffles bertugas di Bengkulu, bersama Ahli Botani DR. Arnoldi menemukan Bunga raksasa sangat indah di wilayah Bengkulu bagian selatan, yang kemudian jenis terbesar ini dinamakan Bunga “Rafflesia Arnoldi”. Selain memiliki hutan tropis yang menjadi habitat terbesar bunga Rafflesia, ternyata juga menjadi habitat terbesar Amorphophallus Titanum (Bunga Bangkai atau Bunga Kibut). Saat ini hutan hujan Tropis Bengkulu menjadi tempat yang

ideal dikunjungi wisatawan untuk menyaksikan keindahan bunga raksasa Rafflesia Arnoldi dan Bunga Kibut. Letak yang strategis serta alam yang kaya menjadi daya tarik Inggris untuk membagun Benteng Terbesar dan terkuat di Asia Tenggara, “Fort Marlborough” dengan luas 44.100 m persegi, benteng yang dibangun pada tahun 1714 - 1741 ini memiliki arsitektur yang berbentuk kura kura. selain Fort Marlborough, Bengkulu banyak memiliki bangunan bersejarah yang penting dan menarik untuk dikunjungi. Satu hal yang tidak boleh terlupakan dalam catatan sejarah Indonesia adalah Ibu negara Fatmawati, penjahit sang Saka Merah Putih adalah wanita kelahiran asli tanah “Bumi Rafflesia” Bengkulu, dan di Bengkulu jugalah Sang Presiden Soekarno menemukan cintanya dan menikahi Fatmawati. Menuju Visit 2020 Wonderful Bengkulu, Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu pada tahun 2017 telah menetapkan tiga Major Events pariwisata yang akan digelar untuk menarik calon wisatawan berkunjung ke Bengkulu, Sekaligus menjadi media promosi untuk memperkenalkan Provinsi Bengkulu dengan segala potensi yang dimiliki ;

www.pariwisata.bengkuluprov.go.id


Festival Bumi Rafflesia

Kegiatan ini mengusung daya tarik wisata alam (Eco Tourism), dilatar belakangi sejarah bunga Rafflesia yang menjadi “Icon� Bengkulu, untuk pertama kali ditemukan dan diperkenalkan pada dunia oleh Gubernur Inggris Sir Thomas Stanford Raffles pada tanggal 20 Mei 1818 di wilayah Bengkulu bagian selatan. Kegiatan ini diselenggarakan pada tanggal 21 - 23 Juli 2017 bertempat di Sport Center Pantai Panjang Bengkulu dengan agenda acara yang memadukan Sport Tourism, Pameran dan Pergelaran seni budaya; Fun Bike Jelajah Bengkulu, FamTrip Media dan Tour Operator, Triathlon, Festival Kopi.

Kediaman Soekarno ketika berada di Bengkulu, tersimpan banyak catatan sejarah sebelum kemerdekaan RI

Festival Pesisir Pantai Barat Sumatera

Kegiatan ini dilatarbelakangi potensi bahari provinsi Bengkulu, pasir putih, air yang jernih dengan pantai yang masih alami, vegetasi cemara laut yang memberi kesejukan bagi wisatawan menjadikan pantai bengkulu penuh pesona. kegiatan ini diselenggarakan pada 17 s.d 19 November 2017 di Kawasan Pantai Panjang Bengkulu, dengan beberapa rangkaian kegiatan yang memadukan sport tourism dan budaya, seperti Kompetisi Surfing tingkat Nasional, Volly Pantai Nasional, Lomba Lari 10 K dll.

Port Marlboroug merupakan benteng pertahanan terbesar dan terkuat Inggris di Asia Tenggara

Festival Tabut

Merupakan Major Event Provinsi Bengkulu, Event tahunan yang telah menjadi Event tetap kalender kegiatan kementerian Pariwisata ini merupakan peristiwa wisata budaya tradisi Keluarga Kerukunan Tabut Bengkulu, dikemas dalam bentuk Festival dengan beberapa rangkaian kegiatan yang berbasis kearifan lokal dan ekonomi kreatif, seperti pergelaran seni budaya, Expo, berbagai lomba bertemakan seni budaya, dan lain lain. Kegiatan ini diselenggarakan pada tanggal 21 - 30 September 2017 bertempat di Lapangan Merdeka atau kawasan View Tower Kota Bengkulu.

Pantai yang memiliki sport terbaik untuk surfing sebagai salah satu daya tarik pulau Enggano


CONTENTS

04-08 CAPTURE

37-39 TOP 10

Potret Bumi

Deretan universitas

Manusia Papua

paling bergengsi sejagat

14-21 JOURNEY

40-46 TRAVEL DOMESTIC

Pulau Pisang di

Dari gunung hingga

Lampung

lautan Banyuwangi

22-28 TRAVEL WORLD

48-54

Menelisik Cesky Krumlov

TRAVEL DOMESTIC

di negara Ceko

Yogyakarta seputaran Malioboro

30-36 HERITAGE

56-57

Ritual Yadnya Kasada

ENTREPRENEUR

di Bromo

Teknologi efisien bagi peternak ikan

CONTRIBUTORS

Katerina S Perempuan yang gemar jalan-jalan dan sangat cinta pantai. Tulisan Katerina beberapa kali telah dimuat di Xpress Air Magazine. Kali ini ia menghadirkan kisah perjalanannya ke Pulau Pisang, Lampung. Cek blognya travelerien.com

2

Sendy Aditya Travel writer dan photographer yang berbasis di Jakarta. Sendy gemar mengeksplor Indonesia sendirian. Tulisan dan foto-fotonya telah hadir di berbagai media nasional dan internasional. Edisi ini Sendy melanjutkan tulisannya tentang Yogyakarta.

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

Reza Fitriyanto Fotografer lepas dan penikmat kopi, kini berdomisili di Yogyakarta. Sempat bekerja sebagai wartawan foto di Kantor Berita Antara dan Harian Solopos. Karya-karya foto lainnya dapat disimak di www. rezafitriyanto.com.

Rifqy F. Rahman Pemuda kelahiran Pacitan, Jawa Timur. Selain menulis, memotret, futsal, dan bermain konsol game sepakbola, hobi lainnya adalah traveling, terutama mendaki gunung. Rifqi mengelola blog perjalanan papanpelangi.me.

Mikael J. Leo Setia mengasuh kolom TOP 10, Mikael adalah asisten apoteker yang mencintai buku. Ia juga aktif di kegiatan sosial sebagai volunteer Shoes for Flores, sembari mengisi waktu jadi penyiar radio Sonia FM Maumere, Flores.


OUR NOTE

Publishing PT Indonesia Dinamika Media (IDM) Editor In Chief VALENTINO LUIS (+62 81338783834) Journalist IGNATIUS FERRY ADDENSA HANYSSALMI Photographer HERRY TJIANG Graphic Designer ZAINURI ZEIN (+62 81316831759) Marketing & Business Development Manager BELLA LIEM (+62 817808777) International Managing Director SUSANTO LIEM (+62 85245773365) Advertising Manager IRMA IRAWATI (+62 81807761955) Promotion & Circulation YESSY M. TAURAN (+62 81317481688) Finance & Administration MOHAMMAD ARSAD

Salam Xpress Air, Pertama – tama kami ucapkan terima kasih kepada Anda pelanggan setia Xpress Air, yang sampai sekarang tetap menggunakan maskapai Xpress Air mengantar Anda ke berbagai tujuan. Saat ini kami sedang memfokuskan diri untuk mengembangkan network rute-rute penerbangan di Indonesia bagian barat, termasuk pengembangan rute ke berbagai daerah di perbatasan negeri dan beberapa kota di negara tetangga. Dengan berkonsentrasi di wilayah tersebut, kami berkomitmen untuk tetap menjaga konsistensi kinerja dan kualitas layanan kami dalam memenuhi kebutuhan perjalanan Anda. Melalui kesempatan ini, kami juga mengucapkan Dirgahayu Republik Indonesia ke-72 tahun. Marilah kita bersama-sama sebangsa setanah air, turut serta dalam pembangunan negara tercinta ini demi kemakmuran bangsa dan kesejahteraan bersama, dalam wilayah kedaulatan NKRI berdasarkan Pancasila. Xpressair turut serta secara aktif membangun bangsa ini melalui pengembangan jaringan penerbangan maskapai kami hingga ke pelosok dan perbatasan negeri sesuai dengan moto kami, Terbanglah Indonesia.

Wassalam,

SWANDONO POERNOMO Commercial Director Xpress Air

Advisor PITAN DASLANI

PT INDONESIA DINAMIKA MEDIA (IDM) Duta Indah Square 3 No G19. Teluk Gong - Jakarta Utara Phone : (+62-21) 66678461 Email : idm_advertising@yahoo.com

Xpress Air Magazine terbit setiap bulan, dan menjadi satu-satunya inflight magazine yang diperkenankan hadir dalam kantong kursi maupun cabin pesawat Xpress Air. Untuk kerjasama peliputan wisata daerah dan pemasangan iklan, silahkan hubungi E-mail kami: idm_advertising@ yahoo.com atau melalui kontak mobilephone: +62 817808777. Terima Kasih.

ISSUU

Baca dan download gratis Xpress Air Magazine di ISSUU.COM https://issuu.com/xpressair-inflight

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

3


4

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16


CAPTURE

La Isla Identitas tanah dan manusia Papua. Ratna Mutu Manikam yang terpendam di timur Khatulistiwa. Foto JOHANNES KARUNDENG (@karunjw)

Nova Guinea Tatkala Ortiz de Retes, pelaut Spanyol, mendatangi wilayah ini pada masa Discovery Age, ia menjumpai kelompok manusia berkulit hitam dan berambut keriting sama seperti manusia yang pernah ia jumpai di Guinea, belahan barat Afrika, maka Ortiz pun menamakan pulau ini “Isla Nova Guinea,” atau Pulau Guinea Baru. Sedangkan penduduk asli menyebut tanah mereka Papua. Penamaan ini lantas diubah menjadi Irian pada masa Perang Dunia II, dan digunakan dalam arti konotatif politik; Irian – Ikut Republik Indonesia Anti Nederland. Dilihat dari tempat mereka tumbuh, penduduk asli Papua dapat dikelompokkan menjadi dua; Papua pegunungan / pedalaman dataran tinggi, dan Papua dataran rendah serta pesisir. Bahasa daerahnya tercatat lebih dari 250, melampaui jumlah bahasa pulau manapun. Orang Papua berkulit gelap sampai hitam dan berambut keriting. Hal ini menjadi ciri khas yang mirip dengan orang Negro, tetapi orang Papua memiliki mata orang Eropa, dan pada umumnya berbadan berbulu.

Bersama masyarakat asli Australia (Aborigin) dan Negritos dari Philippina. Papua mulai berkembang di bidang politik, ekonomi, dan sosial setelah pasca perang Pasifik pada Perang Dunia II (1939-1945), namun Belanda mengisolir wilayah ini dari wilayah Hindia Belanda (Indonesia) sejak Proklamasi Kemerdekaan RI (1945) sampai tahun 1962. Papua pernah mengalami Status Quo dalam pemerintahan saat peralihan pemerintahan kepada UNTEA (United Nations Temporary Administrations) selama Agustus 1962 hingga Mei 1963. Di balik daerahnya yang terisolir, Papua memiliki kekayaan mineral paling menakjubkan. Kini, Isla Nova Guinea mulai pelan-pelan menyibak tabirnya. Jika ingin mengenal identitas pulau ini, mengunjunginya bukan lagi hal yang terlampau sulit untuk diwujudkan. Saling bertandang, saling mengerti, saling menerima. Seperti pepatah, “Tak kenal, maka tak sayang.”

JOHANNES KARUNDENG

Pensiunan dunia migas yang mengajar Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Kepemimpinan, HRD, dan Supply Chain. Juga senang berbagi tentang Traveling, Adventure, Camping, dan Fotografi. Intensif dengan dunia fotografi digital sejak 15 tahun lalu. Aktif di Komunitas fotografi Tegallalang (Bali), Anambas (Kepulauan Riau), Informa (Makassar), dan JPeG (Mamuju, Sulbar)

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

5


6

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16


CAPTURE

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

7


CAPTURE

8

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16



HOT ITEM

BOOK

24 JAM BERSAMA GASPAR Penulis : Sabda Armando Penerbit : Mojok

Mojok kian terkenal sebagai penerbit buku-buku bermutu. Kali ini muncul penulis Sabda Armando yang mengangkat kisah detektif pada level berbeda, dengan konflik sederhana, tentang seorang tokoh protagonis bernama Gaspar, mengajak satu motor dan lima orang secara manasuka untuk merampok sebuah toko emas, karena obsesinya pada sebuah kotak hitam yang tersimpan di sana. Novel ini disampaikan penulis dengan gaya menulis yang penuh alusi, sarkastis, satire nan meledak-ledak. Dialog-dialog yang terkesan sepele, tapi bernas. Kadang terlihat serius sekali, kadang terasa asal, jenaka, dan intelek dalam waktu bersamaan. Membaca “24 Jam Bersama Gaspar” menjadi pengalaman baru yang menyenangkan, sensasinya seperti menonton film-filmnya Quentin Tarantino. Cara penulis menyampaikan keresahannya tentang senjang antara baik dan jahat, serta idenya untuk menabrak pakem cerita detektif kebanyakan laik diacungi jempol.

MUSIC

VIDEOGRAPHY

SORRY NOT SORRY

DJI

Penyanyi : Demi Lovato Produser : Warren Oak Felder

Demi Lovato membalas dendam dengan gembira pada mantan yang tidak berperasaan, disampaikan Demi Lovato dalam lagunya “Sorry Not Sorry,” sebuah midtempo yang penuh dengan bass dan handclaps elektronik. Lovato dengan sukacita tak kenal ampun sejak detik pembukaan di sini. Instrumen “Sorry Not Sorry” berirama lumayan berat. Dalam postingannya di Twitter menjelang rilis lagunya ini, Lovato menyebut “Sorry Not Sorry” sebagai lagu pertama dari banyak lagu yang ia kerjakan. Dia menambahkan, “Ini adalah lagu kebangsaan untuk siapa saja yang pernah dibenci dan telah bangkit di atasnya dan keluar dari sisi lain seperti orang buas!” “Sorry Not Sorry” yang berdurasi 3:23 menit ini diproduksi oleh Zaire Koalo, Trevor Brown dan Warren “Oak” Felder. Felder memiliki resume yang mengesankan sebagai produser R & B dengan kredit pada sejumlah single ternama, termasuk “Sandwich and Soda” milik Tamia, “Use Me” dan Alessia Cara’s “Here” milik Miguel.

10

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

Type : Ronin 2 Stabilizer Feature : SmoothTrack system Stabilizer kamera tiga sumbu yang didesain untuk memberi para pembuat film kebebasan untuk menangkap pemandangan yang bisa mereka bayangkan. Berdasarkan teknologi gimbal transformatif DJI, Ronin 2 memiliki lebih banyak tenaga dan torsi untuk membawa kamera yang lebih besar, lebih fleksibel untuk digunakan dalam setiap situasi, dan memiliki fitur yang lebih cerdas untuk memungkinkan pergerakan kamera yang belum pernah ada sebelumnya yang membantu mewujudkan setiap visi kreatif. Kandang kamera yang diperbesar dan lengan 50mm yang dapat diperpanjang mendukung segala hal mulai dari DSLR hingga kamera dan lensa sinematik penuh. Motor gimbal yang kuat memastikan torsi yang cukup untuk menangani muatan hingga 30 pound. Dengan bantuan GPS onboard, motor yang dikodekan kuat membiarkan Ronin 2 melaju dengan kecepatan hingga 75 mph sambil memberikan tingkat presisi sub-pixel 0,02 derajat yang sama dengan yang diharapkan pengguna Ronin.


MOVIE THE HITMAN’S BODYGUARD

Aktor : Ryan Reynolds, Salma Hayek, Samuel L. Jackson Sutradara : Patrick Hughes Bergenre komedi action, “The Hitman’s Bodyguard” mengisahkan seorang pengawal dan klien barunya: seorang pembunuh berbahaya yang datang dari dunia hitam. Bertahun-tahun dalam karir, mereka selalu berhadapan dengan peluru. Mereka saling membenci. Kini mereka terjebak dalam situasi di mana dalam 24 jam, mereka harus mampu tiba di Hague dari Inggris. Satu-satunya penghalang dalam rencana ini adalah seorang diktator pembunuh di wilayah Eropa yang bisa saja menghancurkan mereka. Ryan Reynolds berperan sebagai pengawal, dipertemukan dengan Samuel L. Jackson. Ini merupakan kerjasama film kedua mereka setelah sebelumnya sama-sama jadi pengisi suara dalam film animasi Turbo tahun 2013 lalu. Patrick Hughes yang sukses dengan film The Expendables 3 didapuk sebagai sutradaranya. Film ini resmi dirilis bulan ini, tepatnya tanggal 18 Agustus 2017.

PRINTER

EPSON

Type : WF-3720 Feature : Scanning color CIS sensor WorkForce Pro WF-3720 adalah entri baru printer Epson dan lini MFP yang ditujukan untuk bisnis kecil. Seperti perangkat baru Epson lainnya, WF-3720 menggunakan teknologi inkjet Epson, PrecisionCore. PrecsionCore menggunakan chip cetak high-density yang menghasilkan hingga 40 juta titik yang tepat per detik. WF-3720 mencetak hingga 20ppm (ISO) dengan warna hitam dan warna. Kecepatan dupleksnya adalah 10ppm (ISO) dalam warna hitam dan 4ppm (ISO). Ini termasuk mencetak, menyalin, memindai dan mengirim faks sebagai fitur standar. Mencakup antarmuka layar sentuh 2,7 “warna untuk mengakses alur kerja yang umum digunakan. Konektivitasnya bisa lewat USB, Ethernet, dan Wi-Fi standar. Pencetakan ponsel juga didukung melalui solusi Epson Connect. Dalam Epson Connect adalah beberapa fitur berikut: Email Print, iPrint Mobile App, dan Remote Print. Singkatnya, all in one!

KITCHEN

GAGGIA MILANO

Type : Naviglio Deluxe Feature : 1.5L reservoir, Auto frother extension. Mau bikin kopi enak di rumah sendiri? Ini dia mesin kopi untuk mereka yang menginginkan espresso dari bijimenjadi-kopi dalam cangkir. Ini adalah salah satu mesin bean-to-cup yang lebih murah yang tersedia saat ini. Sepintas Gaggia Naviglio Deluxe bagai mesin baru, namun sebagian besar fiturnya menyerupai Philips Saeco HD8750. Bermesin besar namun sangat praktis, dengan bagian depan plastik melengkung yang juga tidak terlalu mencolok. Hampir setiap bagian unit telah dirancang untuk menghindari ribut gaduh. Dari waduk berkapasitas tinggi, mudah diisi, baki tetesan berukuran pas. Gaggia Naviglio Deluxe tampil sebagai sedikit lebih mendasar daripada kebanyakan mesin bean-tocup. Tidak ada tampilan yang ribet, hanya serangkaian tombol. Jadi, begitu Anda menyetel beberapa pengaturan sesuai dengan keinginan Anda, membuat secangkir kopi hanyalah masalah sederhana. XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

11


NEWSFEED

INDOSAT OOREDOO menghadirkan paket

komunikasi ibadah haji hemat dan lengkap melalui IM3 Ooredoo untuk kemudahan dan kenyamanan dalam berkomunikasi bagi pelanggan yang akan melaksanakan ibadah haji. Pelanggan dapat menikmati layanan telpon, SMS, serta Internet dengan mudah dan hemat. Indosat Ooredoo juga bekerja sama dengan seluruh operator di Arab Saudi, secara otomatis pelanggan akan dilayani oleh operator yang memiliki jangkauan terkuat dan terbaik. Pelanggan tidak perlu melakukan pengaturan atau pemilihan operator secara manual sehingga dapat melaksanakan ibadah haji dengan tenang dan nyaman tanpa perlu ganti kartu, dan langsung dapat digunakan untuk menghubungi keluarga serta kerabat di Indonesia. Pelanggan IM3 Ooredoo dapat menikmati berbagai pilihan paket, seperti Paket Nelpon & SMS; Paket Internet; ataupun Paket kombinasi Nelpon, SMS, & Internet; mulai dari Rp200.000 untuk 40 hari. Paket akan mulai berlaku ketika sudah sampai di Arab Saudi.

MASTERCARD telah meluncurkan sejumlah Application Programming Interfaces (API) baru untuk membekali institusi-institusi keuangan, merchant, dan para penyedia solusi digital dengan peralatan yang mereka butuhkan agar dapat melakukan pembayaran pada platform-platform terbaru. Melalui platform API Terbuka (Open) yang dimilikinya, Mastercard menyediakan akses kepada lebih dari 40 produk dan layanan pembayaran, data serta keamanan agar mereka lebih mudah terintegrasi dengan solusi-solusi digital yang inovatif. Solusi terbaru yang tersedia dalam Mastercard Developers dapat membantu perusahaan untuk memperoleh wawasan (insights) dari kinerja mereka di era Internet of Things (IoT) serta men-digitalisasi cara konsumen berbelanja dan mengelola keuangan pribadi mereka. Mastercard juga telah menambahkan kategori API New & Experimental dalam platform Mastercard Developers, sehingga memungkinkan para mitra untuk mencoba teknologi dan aplikasi terbaru tersebut. TOYOTA-ASTRA MOTOR (TAM) membuka

jaringan resmi di Kabupaten Bogor, guna dapat memberikan pelayanan yang lebih prima kepada para pelanggan setia di daerah tersebut, hari ini.Peresmian outlet ini membuat outlet Plaza Toyota total menjadi 8 cabang. Adapun, secara keseluruhan hingga saat ini, Toyota telah mempunyai 302 outlet resmi yang tersebar di seluruh kota dan kabupaten di tanah air. Vice President Director PT Toyota-Astra Motor, Henry Tanoto, menyebutkan sejalan dengan semangat Let’s Go Beyond, Toyota berkomitmen untuk dapat menyentuh dan kian dekat dengan pelanggan di seluruh penjuru Indonesia dengan layanan penjualan dan purna jual yang prima, yang salah satunya melalui keberadaan Plaza Toyota Citeureup.

12

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16


SCHNEIDER ELECTRIC, perusahaan global di bidang

manajemen energi dan automasi kembali mengukuhkan kontribusinya dalam mendorong Indonesia untuk mengelola energi secara cerdas dan bijaksana. Hal ini dilakukan dengan membantu Perusahaan Listrik Negara Area Pengaturan Distribusi (PLN APD) Jakarta Raya. Xavier Denoly selaku Country President Schneider Electric Indonesia menuturkan, “Saat ini akselerasi Internet of Things atau IoT telah menyentuh beragam aspek kehidupan dan menghadirkan kemungkinan-kemungkinan baru yang tidak terbayangkan sebelumnya, termasuk di bidang distribusi listrik.” Baru-baru ini, Schneider Electric telah memenangkan tender PLN APD Jakarta Raya untuk pengadaan dan instalasi solusi EcoStruxure™ Grid di 1.232 lokasi gardu distribusi yang tersebar di seluruh wilayah Jakarta. Proyek ini akan dikerjakan langsung oleh tim ahli dari Schneider Electric mulai bulan Juni hingga akhir Desember 2017 mendatang.

COMMONWEALTH LIFE meluncurkan COMM

Entrepreneur, salah satu langkah baru dalam dunia asuransi jiwa, sekaligus perwujudan usaha Commonwealth Life dalam mendukung program inklusi and literasi keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). COMM Entrepreneur merupakan aplikasi digital yang memudahkan masyarakat, termasuk generasi millennial, untuk berperan serta dalam industri asuransi jiwa melalui proses perekrutan yang lebih efektif dan efisien. President Director Commonwealth Life Elvis Liongosari menjelaskan, pengembangan COMM Entrepreneur menjadi jawaban tersendiri di tengah kerasnya persaingan pasar asuransi jiwa sekarang ini. Sesuai dengan nilai-nilai utama Commonwealth Life, aplikasi ini menjadi bukti komitmen perusahaan untuk terus berinovasi dengan memberikan solusi terpadu melalui pendayagunaan teknologi yang tepat guna bagi seluruh lapisan masyarakat.

ELEVENIA resmi menggandeng GOSEND, sebagai mitra kurir untuk menyediakan layanan pengiriman dalam satu hari (Same Day Delivery Service). Sebagai tahap awal, layanan ini bisa digunakan oleh pelanggan di wilayah Jabodetabek. Juan Almer, selaku GM Customer Service elevenia, yang juga menangani partner logistik mengatakan, “Layanan ini diselenggarakan karena semakin banyak permintaan dari buyer untuk bisa mendapatkan barang dalam waktu cepat. Elevenia memutuskan bekerjasama dengan GOSEND karena telah terbukti memiliki pengalaman yang terbaik dalam memberikan layanan Same Day Delivery Service. GO-JEK, sebagai penyelenggara layanan ini, telah memiliki teknologi yang terintegrasi dan bisa dikembangkan bersama dengan teknologi yang dimiliki oleh Elevenia

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

13


JOURNEY

To The Scenic of

Pulau Pisang Di Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, terdapat nusa elok dengan pantai berpasir putih dan gradasi warna laut menawan, jawaban bagi para perindu ketenangan. Teks oleh KATERINA

14

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16


XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

15


P

ertaruhan satu perjalanan untuk banyak kesenangan dimulai sejak berkendara mobil selama 6 jam dari Bandar Lampung menuju Krui. Waktu menunjukkan jam 8 malam saat kami tiba di Labuhan Jukung, tempat kami menginap sebelum melanjutkan perjalanan menyeberang ke Pulau Pisang pada keesokan hari. Labuhan Jukung dikenal sebagai kawasan wisata yang menyajikan keindahan pantai dan laut dengan sunset spektakuler yang bisa dinikmati tiap petang. Ombak tinggi dan panjang dengan para peselancar yang menari bersama ombak.

One trip betting for a lot of fun began since driving the car for 6 hours from Bandar Lampung to Krui. It was 8 pm when we arrived at Labuhan Jukung, where we stayed before we continued our journey across to Pulau Pisang (Banana Island) the next day. Labuhan Jukung is known as a tourist area that presents the beauty of the beach and sea with spectacular sunset that can be enjoyed every afternoon. High and long waves with surfers dancing with waves.

16

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

Pelabuhan Kuala Stabas Krui menjadi titik awal penyeberangan ke Pulau Pisang. Persis di samping pelabuhan terdapat Bukit Selalau, tempat favorit warga untuk berfoto dan duduk-duduk menikmati pemandangan pesisir dengan barisan bukit dan Gunung Pugung di kejauhan.

The Port of Kuala Stabas Krui becomes the starting point of the crossing to Pulau Pisang. Just beside the harbor there is Bukit Selalau (Selalau Hill), a favorite place for people to take pictures and sit around enjoying the coastal scenery with rows of hills and Mount Pugung in the distance. Setelah memakai jaket pelampung, memasang cover ransel, dan menyimpan gadget rapat-rapat dalam tas kedap air, jukung tancap gas meninggalkan pelabuhan. Sepuluh orang dalam satu jukung, sesuai kapasitas maksimum. Alam semesta merestui perjalanan kami. Dihadiahkannya langit biru bersih, matahari bersinar terang, dan angin yang membelai wajah.

After wearing a life jacket, installing a backpack cover, and storing the gadget tightly in a waterproof bag, jukung (a kind of traditional boat) hurried leaving the port. Ten people in one jukung, according to maximum capacity. The universe blessed our journey. It gave us clean blue sky, bright sunshine, and wind that caressed the face. BAGI WISATAWAN yang berkunjung ke Pulau Pisang, kesempatan melihat lumba-lumba di laut lepas juga bisa didapatkan, terutama di musim ikan tuna. Di hari keberangkatan, kami tidak membuat rencana untuk berburu atraksi lumba-lumba. Fokus pada kegiatan jelajah daratan Pulau Pisang membuat kami ingin lekas sampai. Meski begitu, mata tetap saja menyapu lautan, berharap bersirobok dengan gerombolan lumba-lumba.

FOR TOURISTS who visit Pulau Pisang, the opportunity to see dolphins on the high seas can also be obtained, especially in tuna fish season. On the day of departure, we did not plan to hunt for the attractions


JOURNEY of dolphins. Focusing on the mainland exploration activities of Pulau Pisang made us want to hurry up. Even so, the eyes were still sweeping the ocean, hoping to meet with hordes of dolphins. - Bagian ujung Pulau Pisang, photo by Dwi Rino - Kuliner di Pulau Pisang, photo by Katerina - Naik Jukung Menyeberang ke Pulau Pisang, photo by Katerina - Pelabuhan Kuala Stabas, photo by Katerina

Pukul 10.00 WIB perahu kami mulai merapat ke arah pantai di dekat dermaga Pulau Pisang sisi Timur yang sudah tidak berfungsi lagi. Di bagian ini, Pulau Pisang menghadap ke daratan Sumatera, tepatnya menghadap Desa Tembakak, Kecamatan Karya Penggawa, Pesisir Barat.

At 10.00 am our boat began to dock towards the beach near the pier of the east side of Pulau Pisang which is no longer functional. In this section, Pulau Pisang overlooks the mainland of Sumatra, precisely facing Tembakak Village, Karya Penggawa Subdistrict, West Coast. Perahu kami bersandar langsung di pantai. Tak jauh dari dermaga terdapat sebuah kayu besar yang ditidurkan dan dicat dengan tulisan “Welcome Pulau Pisang”. Ya, kami telah sampai di Pulau Pisang. Satu kesempatan langka bisa berada di pulau yang lumayan jauh dari Bandar Lampung.

Our boat rested directly on the beach. Not far from the dock there was a large wood that was put to sleep and painted with the words “Welcome Pulau Pisang”. Yes, we had arrived on Pulau Pisang. One rare opportunity to be on a rather hectic island away from Bandar Lampung. Luas Pulau Pisang sekitar 200 hektar. Terletak di lepas Pantai Tembakak. Saat ini sudah menjadi satu kecamatan sendiri dan dihuni oleh masyarakat dari 6 desa yang masih menjunjung tinggi adat istiadat, di antaranya Pekon (desa) Labuhan, Pekon Pasar, Sukadana, Suka Marga, Pekon Lok, dan Bandar Dalam. Tiga di antaranya berada di bawah, di tepi pantai. Tiga lainnya di atas, lebih ke tengah pulau.

The area of Banana Island is about 200 hectares. Located off Tembakak Beach. Currently, it has become one of its own sub-districts and is inhabited by people XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

17


JOURNEY from 6 villages that still uphold the customs, among them Pekon (village) Labuhan, Pekon Pasar, Sukadana, Suka Marga, Pekon Lok, and Bandar Dalam. Three of them are below, by the beach. The other three are above, more to the center of the island. Banyak yang bisa dilihat di Pulau Pisang, terutama keindahan laut dan pantainya. Terdapat satu spot snorkel dengan panorama bawah laut yang masih alami. Rumah-rumah tua dan antik yang menarik untuk difoto. Sekolah tua dan Menara Rambu Suara peninggalan Belanda. Rumah tempat suami presiden Indonesia ke-5 pernah menetap. Kegiatan penduduk di pagi hari. Kebun cengkeh yang menjadi komoditi utama penduduk pulau. Ombak besar di banyak spot. Pengrajin benang mas dan tapis. Untuk melihat itu semua, tak cukup berkunjung sesaat.

Much can be seen on Pulau Pisang, especially the beauty of the sea and its beaches. There is a snorkel spot with an unspoiled underwater

18

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

panorama. Charming old and antique houses to photograph. Old School and Sound Signs Towers, the heritage of Dutch. The house where the fifth Indonesian president’s husband ever lived. The activities of the residents in the morning. Clove gardens are the main commodities of the islanders. Big waves in many spots. Craftsman of gold yarn and tapis (a kind of traditional cloth). To see it all, not enough by just a short visit. Bermalam disini memang lebih afdol. Lebih banyak waktu yang bisa digunakan untuk melihat dan melakukan banyak hal. Berenang, jalan kaki keliling pulau, menikmati kuliner khas. Tinggal di rumah warga punya nilai tambah, mempermudah untuk mengenali budaya dan kebiasaan yang mereka miliki, baik melalui obrolan saat berinteraksi langsung, dari aktivitas sehari-hari, maupun dari makanan yang mereka sajikan.

Spending the night here is more complete. More time can be used to

see and do things. Swimming, walking around the island, enjoying the typical cuisine. Staying at a community home has added value, making it easier to recognize the culture and habits they have, whether through chatter when interacting directly, from daily activities, or from the food they serve. UNTUK MENJELAJAH pulau hingga jauh, kami menyewa motor dengan harga Rp 60.000,- per hari. Bisa digunakan untuk keliling pulau seharian. Motornya boleh dibawa sendiri. Jika diperlukan, pemandu bisa disewa untuk menemani berkeliling.

TO EXPLORE the island to the far, we rented a motorcycle at a price of Rp 60.000, - per day. It can be used to tour the island all day. The motor can be ridden alone. If required, a guide can be hired to accompany the tour. Tempat pertama yang kami kunjungi adalah Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pasar Pulau Pisang. Berdasarkan arsip yang ada, sekolah


tersebut didirikan tahun 1892, dibangun pada masa pendudukan Belanda, dan masih berdiri sampai sekarang. Sudah direhab beberapa kali, tanpa mengubah bentuk aslinya. Bangunan asli berdiri di bagian depan, terdiri dari 5 ruang kelas. Sedangkan bangunan tambahannya ada di belakang. Bentuk pintu yang tinggi dan lebar, mencirikan arsitektur bangunan gaya Eropa. Tanpa jendela namun dinding bagian atas dibuat berlubang-lubang sebagai sirkulasi udara.

- Lumba-lumba Pulau Pisang, photo by Aries Pratama - Pantai Batu Gukhi, photo by Arif G Wibowo - Senja di Pantai Batu Gukhi, photo by Nurya Utama

The first place we visited was the State Elementary School (SDN) of Pasar Pulau Pisang. Based on the existing archives, the school was founded in 1892, built during the Dutch occupation, and still stands today. It has been renovated several times, without changing its original shape. The original building stands on the front, consisting of 5 classrooms. While the additional building is in the back. High and wide door shape, characterizes Europeanstyle building architecture. Without a window but the top wall is made perforated as the air circulation.

Jalan desa yang terbuat dari semen, panjangnya hingga menembus perkebunan cengkeh yang menjadi komoditi utama Pulau Pisang. Di perkebunan cengkeh milik warga inilah terdapat Menara Rambu Suara. Menara lima tingkat yang terletak di atas bukit ini bisa dinaiki secara bergantian dan berhati-hati. Tak ada penjaga di menara, sehingga tak ada tiket yang mesti dibayar.

The village road made of cement, its length to penetrate the clove plantation which became the main commodity of Pulau Pisang. In the clove plantation belonging to the residents there is Menara Rambu Suara (sound sign tower). The fivestory tower located on top of this hill can be climbed in turns and carefully. There are no guards in the tower, so no tickets has to be paid. Pesona tak terbantahkan dari Pesisir Barat tersaji dari ketinggian menara. Pemandangan laut dengan gradasi warna airnya yang cantik. Barisan bukit di daratan Pulau Sumatera bagian Lampung. Garis pantai, pasir putih di pantai, nyiur melambai, atap-atap rumah XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

19


- Panorama Pulau Pisang, photo by Katerina

penduduk, hutan pohon kelapa dan cengkeh, hingga gulungan ombak yang tak henti menyerbu pantai, semua tampak memukau.

The undeniable charm of the West Coast is presented from the height of the tower. The view of the sea with its beautiful water color gradation. Rows of hills on the mainland of Sumatra Island in Lampung. Coastline, white sand on the beach, waving palms, rooftops, coconut and clove forests, until the endless wave of waves sweeping the beach, all looking stunning. Kami juga ke Batu Gukhi, destinasi terakhir hari itu. Gelombang bergulung-gulung yang saya lihat di tempat ini, menciptakan ombak panjang dan tinggi menuju tepian. Berkali-kali tanpa henti. Tapi inilah surganya para peselancar, juga para fotografer. Pantai pasir putih di sebelah selatan cocok untuk berenang santai atau sekedar berendam.

We also went to Batu Gukhi, the last destination of the day. The rolling waves I saw in this place, created long and high waves toward the shore. Many times without stopping. But this is the paradise of surfers, as well as photographers. White sand beach to the south is suitable for a relaxing swim or just a soak.

20

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

PULAU PISANG tak hanya menghadiahi kami dengan pengalaman dan pelajaran berharga, tetapi juga keajaiban alam yang dihadirkan di depan mata. Dalam perjalanan pulang kembali menuju Kuala Stabas, kami punya cerita berbeda dari perjalanan berangkat.

PULAU PISANG did not only reward us with valuable experience and lessons, but also the natural wonders presented in plain sight. On our way back to Kuala Stabas, we had different stories from the departure trip. Belum 20 menit sejak perahu meninggalkan Pulau Pisang, segerombolan lumba-lumba muncul jauh lebih banyak dari yang pernah saya lihat di Kiluan. Muncul sangat dekat dari depan, samping kanan dan samping kiri perahu. Kamera sudah siap, tapi selalu kalah cepat. Mungkin memang waktunya hanya melihat dengan mata, bukan dengan lensa kamera. Kemunculan lumbalumba tak berlangsung lama, tapi saya lihat wajah kawan-kawan begitu sumringah. Semua teriak gembira dan tertawa puas. Sampai akhirnya lumba-lumba tidak muncul lagi. Menghilang di luasnya lautan Pesisir Barat.

Not until 20 minutes since the boat left Pulau Pisang, a horde of dolphins emerged far more than I’ve ever seen

in Kiluan. They came very close from the front, right side and left side of the boat. The camera was ready, but always lost its speed. Maybe it was just time to see with the eyes, not with the camera lens. The appearance of the dolphins did not last long, but I saw the faces of friends so pleased. All shouted joyfully and laughed satisfiedly. Until finally the dolphins did not appear anymore. Disappearing in the vastness of the oceans of the West Coast. Perjalanan menjelajah Pulau Pisang memberi pengalaman berharga, sekaligus kenangan yang indah. Laut dan daratannya menawarkan petualangan seru yang akan selalu dirindukan pada masa-masa yang akan datang. Tak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk terbang ratusan hingga ribuan kilometer meninggalkan keriuhan ibukota. Cukup arahkan diri ke Lampung, kepada kepermaian alam Pulau Pisang.

The trip exploring Pulau Pisang provides a rewarding experience, as well as beautiful memories. The sea and its lands offer an exciting adventure that will always be missed in the days to come. No need to spend too deep to fly hundreds to thousands of kilometers leaving the hubbub of the capital. Simply direct yourself to Lampung, to the natural beauty of Pulau Pisang.


JOURNEY

Lampung dapat dicapai dengan moda transportasi bus, kereta, dan pesawat dari beberapa kota di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Palembang, Batam, dan Jogja. Dari Bandara Radin Inten II sewalah mobil ke Krui. Biaya sewa Rp 250.000/hari belum termasuk supir dan BBM. Pulau Pisang bisa ditempuh dalam 5-6 jam dari Bandar Lampung (sekitar 250 km). Di Kuala Stabas ada perahu regular menuju pulau Pisang setiap pagi jam 10 dengan biaya Rp 20.000,-. Perahu dapat disewa dengan harga Rp 600.000 sudah termasuk tur lumba-lumba (kapasitas 10 orang). Jika menyeberang dari Desa Tembakak, hanya perlu waktu tempuh 15 menit saja untuk sampai ke Pulau Pisang. KERAJINAN KAIN TAPIS DAN SULAM EMAS Pulau Pisang cukup terkenal dengan pembuatan kain Tapis Lampung. Banyak pengrajin kain Tapis dan sulam emas bisa dijumpai di pulau ini. Kami bertandang ke rumah salah satunya untuk melihat langsung pembuatan kain Tapis dengan metode tradisional.

selendang. Sedangkan sulam emas dibuat dalam bentuk gorden pintu yang biasanya digunakan untuk acara tertentu. Kisaran harga kain Tapis yang dijual ibu Erdalena Rp 3 juta per lembar, sedangkan gorden pintu Rp 1,5-2 juta. Pengrajin Tapis di Pulau Pisang sering menerima pesanan kain dari pembeli-pembeli luar pulau ataupun luar daerah.

Pulau Pisang is quite famous for making Tapis Lampung fabric. Many crafters of Tapis fabric and gold embroidery can be found on this island. We came to one of them to see first hand the making of Tapis fabric with traditional method.

Mrs. Erdalena, one of the Tapis crafters we met, welcomed us kindly. On the porch of her house there was a special table that was used for the process of fabric work. Tapis made by Mrs. Erdalena were in the form of fabric, some in shawls. While the gold embroidery was made in the form of door curtains that were usually used for certain events. The price range of Tapis fabric that Mrs. Erdalena sold was Rp 3 million per sheet, while the door curtain was Rp 1.5-2 million. The crafters of Tapis on Pulau Pisang often received fabric orders from outer island buyers or outside the region.

Ibu Erdalena, salah seorang pengrajin Tapis yang kami temui, menyambut kedatangan kami dengan ramah. Di beranda rumahnya terdapat sebuah meja khusus yang digunakan untuk proses pengerjaan kain. Tapis yang dibuat Ibu Erdalena ada dalam bentuk kain, ada pula dalam bentuk

“Pulau Pisang tak hanya menghadiahi kami dengan pengalaman dan pelajaran berharga, tetapi juga keajaiban alam yang dihadirkan di depan mata�.

Homestay dengan harga sewa mulai Rp 200.000 per malam sudah termasuk makan 3 kali sehari. Penginapan yang ada masih ala kadarnya. Tersedia kamar mandi dalam yang cukup memadai, dilengkapi kloset jongkok dan air bersih yang banyak. Perlengkapan mandi seperti sabun, samphoo, handuk, sikat gigi, odol, harus disediakan sendiri. Kami menginap di Homestay Jon, terletak di pinggir pantai di Pekon Pasar, dekat dengan dermaga.

Tidak ada restoran dan warung makan di Pulau Pisang. Kebutuhan makan dapat dipenuhi di homestay yang disewa. Kuliner khas yang bisa dicicipi di Pulau Pisang adalah Pandap, semacam pepes ikan laut khas pesisir barat Lampung. Bahannya parutan kelapa dan ikan laut (ikan blue marlin/ tuna) yang dibungkus dengan daun talas/keladi. Ada juga gulai buah kelor, ikan blue marlin/tuhuk goreng, sayur lodeh daun katu, kentang cabai merah, petai rebus, dan sambal pedas. XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

21


TRAVEL

- Pintu rumah dari kayu berukir seekor naga - agian menara Kastil Statni Hrat

22

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16


CERAH HARI

Cesky Krumlov Bagaimana rupa sebuah kota dongeng ideal di negara Ceko yang terjaga lestarinya hingga kini? Teks & Foto VALENTINO LUIS

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

23


K

etika saya tiba di Laibon, restoran yang menata meja bangku kayunya tepat di samping aliran air, tampaklah tepi sungai Vltava berkelimpahan cahaya hangat matahari. Jam 11 pagi dan saya terlambat sarapan. Untunglah Laibon tak begitu jauh dari rumah Ludek, teman yang menjadi host saya. Memang saya bangun agak kesiangan, capek setelah perjalanan panjang semalam dari kota Praha ke Cesky Krumlov. Butuh empat jam menumpang bus. Mungkin nama Cesky Krumlov masih asing di telinga. Wajar, sebab selama ini orang hanya mengenal Praha bila bicara tentang destinasi wisata di negara Ceko. Apalagi letaknya di selatan, dekat perbatasan Austria. Padahal bila menilik isi kota yang penuh dengan bangunan-bangunan tua nan elegan peninggalan Abad Pertengahan, Cesky Krumlov tak kalah elok dibandingkan Praha. Malah, dalam segi komposisi dan keteguhan mempertahankan peninggalan masa

24

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

lalu, Cesky Krumlov lebih kuat aura fairytalenya. “Bila kamu tidak suka ramai dan betul-betul tertarik gaya kota tua tanpa bumbu gedung kaca atau mall, disinilah tempatnya,” begitu tulis Ludek meyakinkan saya sebulan sebelum saya ke Cesky Krumlov. Sebagai pejalan yang tergila-gila pada alam dan kota-kota kecil yang otentik, tawaran Ludek pantang ditampik. CESKY KRUMLOV berada di lembah subur berbentuk spiral, dialiri sungai dan terkitari perbukitan. Nama kota ini sendiri berarti “Lekukan-Lekukan Ceko” seturut topografinya yang berbelokbelok itu. Godaan modernitas rupanya tidak berpengaruh di kota seluas 22.16km2 ini, terbukti dengan adanya larangan mendirikan bangunan bergaya baru dan larangan merenovasi gedung (termasuk rumah pribadi) dengan pola masa kini. Cesky Krumlov juga menolak kehadiran gerai atau layanan wisata

yang menggunakan merek-merek yang mengglobal. Jadi, jangan harap ada McDonald, KFC, Starbucks, atau hotel-hotel seperti Accor, Mercure, dan lain sebagainya. Semua warga sepakat untuk melindungi kota mereka dari gempuran produkproduk jasa yang ‘sudah ada dimanamana’ tersebut. Sebagai gantinya, pengunjung diberi kesempatan untuk mengalami dan merasakan hal-hal asli, barang-barang lokal. Sungguh sebuah kiat menjaga orisinalitas yang patut diacungi jempol. USAI MENIKMATI Palacinky s brusinkymi -semacam pancake berbahan buah cranberry dan yogurt- saya pun meninggalkan restoran lalu menyeberangi jembatan, ke seberang sungai. Sudah tidak sabar lagi ingin segera memulai petualangan, mata saya tidak bisa dialihkan dari kastil keluarga bangsawan Rosenberg yang terletak di atas bukit. Apalagi temboknya yang kukuh seolah menancap kuat pada bebatuan, ditambah menara


TRAVEL

- Lembah Cesky Krumlov dengan gereja St. Vitus - Bangunan mungil di tepi sungai umumnya dijadikan hostel dan kafe - Warga bermain gitar saat santai

Mungkin nama Cesky Krumlov masih asing di telinga. Wajar, sebab selama ini orang hanya mengenal Praha bila bicara tentang destinasi wisata di negara Ceko.

anggun berwarna mencolok. Di sisi kanan jembatan, berdiri gereja St. Jost, juga menjulang dengan warna krem hijau. Sungai Vltava yang membela Cesky Krumlov adalah sungai yang sama dengan yang mengaliri kota Praha, hanya saja disini tak lebar sehingga paparan kastil, gereja, dan bermacam arsitektur di lereng bukitnya terasa begitu dekat. Statni hrad, begitu kastilnya disebut oleh warga setempat. Ukurannya cuma beda sedikit dengan Prazky hrad, kastil di Praha. Konstruksinya dimulai di akhir tahun 1200-an ketika keluarga Rosenberg mendapat kepercayaan untuk mendiami dan mengurus wilayah Cesky Krumlov. Selama enam abad keturunan Rosenberg memberi pengaruh yang kuat dalam pengembangan kota. Struktur maupun motif arsitektur kota ini lebih didominasi oleh gaya Renaissance, aliran seni yang berkembang sangat pesat di abad Pertengahan. Saat Perang Dunia berkecamuk, Cesky Krumlov ditinggalkan dan terlupakan, hal yang ternyata menguntungkan sebab tata ruang maupun wajah kota ini tak berubah.

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

25


TRAVEL

Terdapat 40 bangunan yang menjadi bagian dari kastil, belum terhitung taman serta pekarangan. Uniknya, kastil ini memiliki parit yang sengaja dibuat sebagai pelindung dari serangan musuh dengan memelihara Beruang di dalam parit tersebut. Melihatnya, saya jadi teringat kastil-kastil di Bretagne, utara Perancis, yang juga punya sistem pelindung serupa. Bagian dalam kastil sungguh mewah, dan salah satu ruangan yang luar biasa bagus adalah Baroque Theater buatan tahun 1400. Ini satu-satunya theater di Eropa yang tidak mengalami perubahan, semua fitur-fitur panggung yang dipakai adalah asli. Bagian spektakuler lain yakni Castle Tower yang dinding luarnya dibalut lukisan, pengunjung diperkenankan untuk naik ke menara

26

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

dan terpukau pemandangan 3600 Cesky Krumlov. BREWERY atau usaha pembuatan bir sangat identik dengan negara Ceko. Di Cesky Krumlov pun demikian, bisa dibilang budaya pengolahan bir muncul dan tumbuh subur sejak kota ini dihuni oleh kaum bangsawan. Sejak abad ke-13, rumah khusus beserta gudang gandum untuk pembuatan bir telah dibangun berdekatan dengan kastil. Para ahli dan pembuat bir diberikan hunian di sekitar Plastovy, dekat jembatan jembatan kuno bertingkat lima yang sangat indah, Cloak Bridge. Tahun 1347, penguasa Rosenberg waktu itu mengeluarkan kebijakan khusus yang memperbolehkan rakyat membuka pub serta brewery.

- Sebuah meriam kecil di pekarangan kastil - Restoran unik dengan mobil antik - Tembok halaman istana yang berhias mural - Salah satu sudut kota yang kerap dikunjungi untuk bersantai - Suasana yang tak begitu ramai oleh turis memperkuat kesan otentik


XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

27


TRAVEL

FESTIVAL Five Petalled Rose Celebration Ini perayaan untuk mengenang kembali kejayaaan Abad Pertengahan di Cesky Krumlov. Para warga mengenakan kostum-kostum abad itu dan menyelenggarakan serangkaian atraksi menarik. Biasanya dilaksanakan bulan Juni.

Persaingan kualitas bir antara warga tak terhindarkan, tapi berlangsung aman. Sukses bisnis bir ini mengundang minat bangsa lain, yakni Jerman dan Austria, yang perlahan berdatangan dan jadi penghuni tetap Cesky Krumlov. Salah satu produsen bir yang masih bertahan hingga kini adalah Eggenberg, milik keluarga kaya Pivovar Eggenberg. Saya berkesempatan mengunjungi lokasinya. Brewery ini sangat termashur di awal tahun 1600. Bir yang mereka hasilkan dikonsumsi sehari-hari dalam lingkungan kastil dan diperdagangkan ke berbagai kota. Kemudian hari kepemilikannya beralih ke keluarga lain, Schwarzenberg, tapi tetap mempertahankan merek serta teknik sebelumnya. Bertandang ke markas Eggenberg, pengunjung diperkenankan untuk menelusuri sejarah, melihat proses pembuatan bir meliputi fermentasi, filtrasi, sampai pengemasan. Bagian yang paling saya sukai yakni di Brewing House, menarik sekali mengetahui teknik serta alat-alat kuno yang diterapkan.

28

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

Gunakan Schengen Visa untuk berkunjung ke Rep. Ceko. Aplikasi visa bisa dilakukan di Kedutaan Ceko di Jakarta (http://www.mzv.cz/jakarta). Dulu nama negara ini Cekoslovakia, tapi kini sudah terbagi dua negara sendiri, Republik Ceko dan Republik Slovakia. Dari Praha, ibukota Ceko, ke Cesky Krumlov naik kereta selama 3 jam. Biasanya dari jam 06.00 hingga jam 08.00 pagi.

- Seniman jalanan duduk santai sebelum beraksi

Saya semakin menyukai Cesky Krumlov ketika Ludek mengajak saya menelusuri sungai Vltawa dengan kano kecil, berkelok-kelok sekian kali sembari memandangi kampung halamannya. Sudah beberapa hari dan senantiasa cerah. “Cesky Krumlov masih akan tetap seperti ini. Bangga rasanya memiliki kampung halaman yang tak tergoda menjadi serupa dengan kota lain,� kata Ludek dengan wajah bangga. Kami lanjut mengayuh kano, dan pikiran saya melayang ke Tanah Air, dimana kotakotanya justru kian meninggalkan originalitas.

Ada banyak hotel berbintang di Cesky Krumlov. Tapi jika butuh yang low budget tapi nyaman dan asik, cobalah ke Krumlov House (www. krumlovhostel.com) atau, Hostel 99 (www.hostel99.cz). Misalnya minat dengan gaya apartment, silahkan cek Castle View Apartments (www. castleview.cz).

Rata-rata restoran berjejer di seputaran Town Square. Tinggal pilih mana yang disukai. Atau bisa cari yang sudah punya nama besar, misalnya Le Jardin (www.lejardinrestaurant.cz) yang cuma 5 menit dari kastil. Atau mau masakan Italia yang lezat, bisa ke Nonna Gina (www.pizzerianonnagina.wz.cz).



- Kumpulan umat Hindu Bali berdoa di dalam kompleks Pura Luhur Poten saat berwisata di kawasan lautan pasir Gunung Bromo - Suasana malam lautan pasir Gunung Bromo saat malam sebelum puncak ritual Yadnya Kasada dimulai

30

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16


HERITAGE

Yadnya Kasada Ikrar Syukur Masyarakat Suku Tengger Gunung Bromo Teks & Foto REZA FITRIYANTO

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

31


D

i malam bulan purnama bulan Kasada dalam penanggalan Tengger, seluruh umat Hindu suku Tengger yang bermukim di sekitaran Gunung Bromo menggelar ritual Yadnya Kasada. Ritual kuno yang telah dilakukan secara turun temurun ini menjadi simbol rasa syukur sekaligus janji masyarakat Tengger kepada sang Hyang Widhi. Bagi masyarkat Jawa kuno yang masih memegang teguh prinsip ‘Kejawen’, gunung merupakan sebuah area suci tempat bersemayamnya para dewa dan roh leluhur. Begitu pula dengan orang-orang dari suku Tengger yang secara silsilah garis keturunan masih kerabat dekat dengan orang Jawa, Gunung Bromo adalah simbol agung singgasana Sang Hyang Widhi. Gunung eksotik yang berada di Kabupaten Probolinggo tersebut menjadi sebuah tempat sakral untuk memuja para dewa dan roh leluhur. Ritual Yadnya Kasada adalah sebuah upacara adat umat Hindu suku Tengger yang diselenggarakan

32

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

setiap tahun pada hari ke-14 bulan Kasada. Pada saat itu pula selalu bertepatan dengan bulan purnama dimana bulan akan terlihat utuh dan bersinar sangat terang. Yadnya Kasada bagi masyarakat suku Tengger di Gunung Bromo merupakan sebuah ritual adat yang wajib diselenggarakan setiap tahunnya. Tak ada alasan bagi warga Tengger untuk tidak menyelenggarakan ritual Yadnya Kasada di kawah Gunung Bromo. ASAL MUASAL RITUAL YADNYA KASADA Berdasarkan cerita rakyat setempat, Yadnya Kasada merupakan sebuah ritual adat untuk memohon keselamatan, kemakmuran, dan tolak bala kepada Sang Hyang Widhi. Ritual ini sudah diselenggarakan sejak berabad-abad silam saat manusia pertama kali mendiami kawasan kaki Gunung Bromo. Sebuah cerita rakyat menyebutkan bahwa pada saat menjelang runtuhnya Kerajaan Majapahit dibawah pimpinan Prabu

Brawijaya V pada abad ke XIV, ada seorang putri bernama Dewi Rara Anteng. Dewi Rara Anteng merupakan putri dari salah satu selir sang Raja Majapahit saat itu, yakni Prabhu Brawijaya V. Karena terjadi pergolakan dan kerusuhan di pusat pemerintahan Majapahit di Trowulan, terjadilah eksodus besar-besaran pada saat itu. Kebanyakan dari mereka menyeberang ke arah timur, seperti ke Kadipaten Blambangan (Banyuwangi), Pulau Bali, dan Pulau Lombok. Namun beberapa diantara mereka yang memilih melarikan diri menuju kaki Gunung Bromo. Mereka adalah Dewi Rara Anteng sang putri raja Majapahit yang berkuasa saat itu bersama suaminya, Raden Jaka Seger beserta para pengawal dan pengikutnya. Setelah berhasil melarikan diri, Dewi Rara Anteng dan Raden Jaka Seger beserta para pengawal dan pengikutnya kemudian tinggal menetap di kaki gunung tersebut dan membuat sebuah pemukiman.


HERITAGE

- Rombongan umat Hindu Bali berdoa di dalam kompleks Pura Luhur Poten saat berwisata di kawasan lautan pasir Gunung Bromo - Suasana pagi di jalur menuju puncak Gunung Bromo yang dipadati warga Suku Tengger pada puncak Ritual Yadnya Kasada

- Warga berebut lemparan sesaji berupa uang recehan dan hasil bumi yang dilemparkan masyarkat Suku Tengger di tebing kawah Gunung Bromo pada puncak Ritual Yadnya Kasada

Kemudian mereka memerintah di kawasan Tengger dengan gelar ‘Purbowasesa Mangkurat Ing Tengger’ atau penguasa Tengger yang budiman. Kawasan Tengger sendiri diambil dari nama belakang penguasanya saat itu, yakni Dewi Rara Anteng (Teng) dan Raden Jaka Seger (Ger). Seiring berjalannya waktu, Dewi Rara Anteng dan Raden Jaka Seger beserta rakyatnya hidup damai, tentram, dan makmur. Tanah subur di kaki pegunungan membuat hasil panen melimpah ruah, akan tetapi setelah bertahun-tahun menikah meraka tak kunjung dikarunia keturunan juga. Oleh sebab itu Raden Jaka Seger dan Dewi Rara Anteng kemudian melakukan semedi atau bertapa di puncak Gunung Bromo (Brahma) tepat di tepi kawah. Di tengah malam dalam pertapaanya, Dewi Rara Anteng dan Raden Jaka Seger mendapatkan bisikan gaib bahwa keinginan mereka untuk mempunyai keturunan akan terkabul jika anak bungsunya dilarung ke kawah Gunung Bromo. Pasangan suami istri keturunan Majapahit itupun menyanggupinya. Lantas singkat cerita, pasangan tersebut

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

33


HERITAGE

akhirnya diakrunia 25 orang anak, dan sang anak bungsu yang harus dikorbankan tersebut bernama Raden Hadi Kusuma yang tengah tumbuh menjadi seorang pria yang gagah perkasa. Sebagai orang tua, Dewi Rara Anteng dan Raden Jaka Seger tentu tidak rela apabila anak bungsunya dilarung ke dalam kawah Gunung Bromo. Karena mereka ingkar janji, Dewa pun murka. Suatu ketika langit di kawasan Tengger seketika berubah menjadi gelap gulita dan Gunung Bromo pun meletus mengeluarkan api. Raden Hadi Kusuma sekonyong-konyong lenyap terjilat oleh api dan masuk ke kawah Gunung Bromo. Bersamaan dengan kejadian tersebut kemudian terdengar suara gaib dari Raden Kusuma yang mengatakan bahwa dirinya telah dikorbankan untuk keselamatan warga Tengger dan mengingatkan untuk selalu menyembah Sang Hyang Widhi dan mengadakan sesaji setiap hari ke-14 di bulan Kasada. Semenjak saat itulah ritual Yadnya Kasada ini pertama kali dilakukan oleh warga suku Tengger di Gunung Bromo.

34

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

- Masyarakat Suku Tengger berkumpul di tepi kawah Gunung Bromo saat mengikuti puncak Ritual Yadnya Kasada - Warga Suku Tengger berkumpul di dalam Pura Luhur Poten pada malam puncak ritual Yadnya Kasada - Seorang dukun sedang

membacakan mantra sebelum dimulainya prosesi puncak ritual Yadnya Kasada di tepi kawah Gunung Bromo - Keramaian Gunung Bromo saat puncak ritual Yadnya Kasada digelar - Salah seorang warga Suku Tengger Gunung Bromo saat mengikuti ritual puncak Yadnya Kasada


XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

35


HERITAGE

Para masyarakat Tengger meyakini dengan menggelar ritual Yadnya Kasada ini, mereka akan dijauhkan dari malapetaka dan dilimpahkan ternak dan hasil buminya.

- Panorama pagi saat mentari mulai bersinar dari ujung cakrawala tebing kawah Gunung Bromo pada puncak Ritual Yadnya Kasada

PUNCAK PROSESI YADNYA KASADA Ritual Yadnya Kasada di hari ke-14 Bulan Kasada dalam penanggalan Suku Tengger diawali dengan pembacaan mantramantra oleh para dukun yang baru saja dipilih melalui musyawarah adat para sesepuh dukun. Seusai prosesi pembacaan mantera oleh sang dukun dilaksanakan, kemudian para warga dengan membawa ongkek berisi sesaji naik menuju puncak Gunung Bromo untuk melarung sesaji berisi hasil bumi, uang, dan ternak mereka ke dalam kawah. Prosesi melarung sesaji oleh warga Tengger di bibir kawah ini menjadi prosesi puncak ritual Yadnya Kasada setelah sehari

36

sebelumnya diadakan doadoa di dalam pura dan prosesi pengambilan air suci dari tetesan yang merembes pada batu-batu di sebuah goa di Gunung Widodaren. Para masyarakat Tengger meyakini dengan menggelar ritual Yadnya Kasada ini, mereka akan dijauhkan dari malapetaka dan dilimpahkan ternak dan hasil buminya. Ritual ini selain menjadi simbol tolak bala dan wujud rasa syukur warga suku Tengger kepada Sang Hyang Widhi juga menjadi wujud penebusan janji mereka kepada Raden Hadi Kusuma dan ke-24 orang anak Dewi Rara Anteng dan Raden Jaka Seger yang menjadi cikal bakal lahirnya nenek moyang mereka.

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

Mau mengikuti ritual Yadnya Kasada di Bromo, sepatutnya mencatat beberapa hal berikut ini: 1. Yadnya Kasada diselenggarakan tiap tahunnya di Pura Luhur Poten yang berada tepat di bawah Gunung Bromo di kawasan lautan pasir. Pura ini menjadi satu-satunya pura agung di kawasan pemukiman suku Tengger. 2. Upacara yadnya Kasada selalu berlangsung bertepatan dengan bulan purnama dimana pada waktu itu malam akan terasa sangat dingin. Oleh karena itu, bawalah pakaian yang hangat seperti jaket, penutup kepala, sarung tangan, dan juga kaos kaki serta celana panjang. 3. Gunakan sepatu trekking atau sepatu gunung saat berkunjung untuk memudahkanmu melangkah di lautan pasir dan saat mendaki menuju puncak bibir kawah Gunung Bromo. 4. Bagi kamu para pejalan yang ingin mengikuti ritualnya dari awal hingga akhir, datanglah sejak dua atau tiga hari sebelum hari pelaksanaan. 5. Bila kamu mencari penginapan, terdekat dengan lokasi ritual upacara Yadnya Kasada, datanglah ke Desa Ngadisari yang berjarak hanya kurang lebih satu kilometer dari Gunung Bromo. Banyak pilihan penginapan dan villa di desa tersebut. 6. Bawalah masker atau syal, dan jas hujan sebagai antisipasi apabila terjadi hujan, badai, atau semburan abu vulkanik Gunung Bromo. 7. Mau berburu foto, jagalah sikap dan junjung tinggi etika saat memotret ritual keagamaan ini.


TOP 10

1

Universitas Terunggul Dunia Teks MIKAEL JEFRISON LEO Foto Shutterstock.com

Pendidikan itu kebutuhan hidup, sama krusialnya dengan sandang, pangan, dan papan. Fungsinya untuk memberantas kebodohan serta mempermudah hidup. Apalagi bila sampai kuliah di kampus ternama dunia. Selain ilmu, juga kebanggaan tak ternilai yang didapatkan. Tahun ini, “The Times Higher Education World University Rankings 2016-2017” merilis 980 Universitas ternama dari segala penjuru dunia. Berikut ini daftar peringkat 10 teratasnya.

UNIVERSITAS OXFORD, INGGRIS Kampus tempat syuting film Harry Potter ini menjadi rumah bagi 250.000 lebih jaringan alumni, 26 penerima Nobel Perdamaian, 7 penyair kawakan, dan kampusnya 30 Pemimpin Dunia era modern sekaliber Aung San Suu Kyi dan Bill Clinton. Selama satu dekade lebih berada di posisi terdepan sebagai Kampus terbaik dunia.

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

37


TOP 10

2 CALIFORNIA INSTITUTE OF TECHNOLOGY, USA Abaikan sejenak euforia Rose Bowl Game a la Pasadena demi mengunjungi Institusi Pendidikan Teknik terbaik kota ini. Institute ini memiliki serangkaian fasilitas mentereng seperti Laboratorium Jet Propulsi, Laboratorium Seismologi, dan Jaringan Observasi. Sebanyak 35 Peraih Piagam Nobel dihasilkan oleh kampus bermaskot Berang-berang ini. STANFORD UNIVERSITY, USA Kampus enterpreneurship yang berdiri sejak 1885 dan beralamat di jantung Lembah Silikon ini sangat lekat dengan perkembangan sejarah Amerika Serikat. Nama-nama beken seperti Herbert Hoover (Presiden AS ke-31), Sally Ride (wanita pertama AS yang pergi ke Luar Angkasa), Larry Page dan Sergey Brink (pendiri Google) pernah merasakan pahit-manisnya kuliah di sini. UNIVERSITY OF CAMBRIDGE, INGGRIS Berpengalaman lebih dari 800 tahun, ia adalah tempat bagi 18000 mahasiswa dari berbagai belahan dunia. Terdapat 6 sekolah utama (Arts and Humanities, Biological Sciences, Clinical Medicine, Humanities and Social Sciences, Physical Sciences and Technology) yang mengepalai sebanyak 150 fakultas. Selain itu, Stanford memiliki museum, galeri, perpustakaan (100 perpustakaan dengan 15 juta buku!) dan kebun botani. MASSACHUSSETS INSTITUTE OF TECHNOLOGY, USA Berdiri sejak 1861, MIT didirikan dengan tujuan mempersiapkan manusia untuk berinovasi di bidang sains dan teknologi bagi kemajuan umat manusia. Tak ayal, sejumlah penemuan penting bermula dari sini, seperti penemuan penisilin, radar, quarks, dan pengembangan komputer. Area riset MIT meliputi digital learning, energi berkelanjutan, kesehatan masyarakat, dlsb. Fakta menarik: Koffi Annan adalah salah satu alumni terbaik MIT.

38

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

3

4

5


HARVARD UNIVERSITY, USA Nama Harvard diambil dari John Harvard, seorang dermawan yang meninggal di tahun 1638 dan mewariskan hampir seluruh hartanya untuk kampus ini. Terkenal dengan The Ivy League-nya yang private dan prestisius, serta merupakan pustaka akademik terbesar di dunia dengan koleksi 20,4 juta volume, 400 juta manuskrip, 10 juta arsip fotografi, 124 juta arsip halaman web, dan 5,4 tera bite arsip digital.

6

7

8

PRINCETON UNIVERSITY, USA Sebagai salah satu kampus tertua di Amerika Serikat, Princeton University adalah almamater bagi banyak tokoh penting negeri Paman Sam. Sebut saja Michelle Obama, Presiden James Madison dan Woodrow Wilson, Jeff Bezos, Brooke Shield dan astronot Pete Conrad. Princeton selalu konsisten menduduki 10 besar dalam daftar Universitas terbaik dunia. Dalam hal keindahan taman dan bangunan, kampus ini banyak menuai pujian. IMPERIAL COLLEGE LONDON, INGGRIS Imperial College adalah institusi sains yang fokus ke empat area utama: sains, teknik, obat-obatan dan bisnis. Moto kampus ini adalah “Scientia imperii decus et tutamen” yang berarti,”Scientific knowledge, the crowning glory and the safeguard of the empire.”Alumnusnya yang terkenal antara lain gitaris Queen, Brian May, mantan PM India Rajiv Gandhi serta Mantan Menteri Kesehatan Inggris Sir Liam Donaldson. ETH ZURICH, SWISS Kampus Bapak Fisika Modern, Albert Einstein, ini berdiri pada tahun 1855 awalnya merupakan Sekolah Politeknik dan berkembang menjadi Institusi Sains dan Teknologi yang paling diperhitungkan di dunia. Dengan 16 departemen yang menghubungkan antar disiplin ilmu mulai dari arsitektur, biologi sampai ke kimia dan fisika, metode pembelajaran di ETH Zurich sangatlah ketat. UNIVERSITY OF CALIFORNIA BERKELEY, USA Didirikan pada tahun 1868 dan disingkat UCLA, universitas ini adalah tempat studi bagi 19 peraih Nobel. UCLA juga memiliki tengara bersejarah seperti Taman Botani yang sudah ada sejak 1890, dan California Memorial Stadium yang berkapasitas 60.000 penonton.

10

9 XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

39


TRAVEL

- Kawah Ijen yang berwarna kebiruan

40

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16


SERENADE BUANA

Banyuwangi

Kabupaten di ujung timur Pulau Jawa ini tengah naik daun. Sang juara dunia pariwisata tahun 2016 versi UNWTO ini memiliki keragaman atraksi. Tentu gelar” Sunrise of Java” bukanlah gurauan. Teks & Foto RIFQY FAIZA RAHMAN

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

41


S

udah cukup lama saya kepincut dengan Banyuwangi, Kabupaten yang mulanya dahulu dikenal sebagai sarang ilmu santet, dalam beberapa tahun terakhir dengan cepat berubah menjadi daerah yang penuh atraksi wisata dan ramah tamu. Didukung keadaan geografis –bertetangga dengan Pulau Bali- dan bentang alam yang lengkap, Banyuwangi kini menjadi model utama percontohan pariwisata di Indonesia. Waktu yang terbatas bukanlah halangan untuk bertualang alam di Banyuwangi dalam sehari. Terlebih jika menikmati pagi, siang, dan sore di tiga tempat yang berbeda di tanah Osing terebut, misalnya: Kawah Ijen, Teluk Hijau, dan Pulau Merah. Yang penting untuk dipersiapkan, fisik dan baterai kamera yang prima! MENYAMBUT PAGI DI KAWAH IJEN Tak harus mengejar si api biru (blue fire) di Kawah Ijen. Ada atraksi alam lain yang layak dinanti jika cuaca cerah, yaitu matahari terbit. Atau setidaknya, menyaksikan warna

42

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

khas fajar setelah Subuh berlalu. Seperti yang saya lakukan. Untuk mencapai niat tersebut, ada 3 km trek pendakian yang harus dilalui. Saya memulai pendakian sekitar pukul 02.30 dari pos Paltuding. Meski jalurnya terbilang pendek, tapi saya tetap melengkapi diri dengan jaket gunung agar tubuh tetap hangat. Sekitar 1 km pertama akan menanjak hingga Pos Bunder, tempat penimbangan dan bongkar muat belerang oleh para penambang. Di 2 km sisanya, trek tidak terlalu menanjak. Namun kondisi yang terbuka menyebabkan angin yang dingin mudah menerpa tubuh. Saya sering berhenti ketika angin mendadak berembus kencang, menerbangkan debu tebal dan asap belerang yang menyengat. Akhirnya, sekitar sepuluh menit jelang pukul 5 pagi, saya telah menginjakkan kaki di bagian puncak Kawah Ijen. Sementara sebagian besar turun ke tepi kawah, saya lebih memilih berada di puncak untuk menyambut pagi yang sangat cerah.

Tak ada penyesalan karena tak melihat si api biru di tepi kawah. Di puncak ini, ada bonus lain. Saya mengedarkan pandangan ke segala penjuru. Melihat ke arah jalur pendakian (Paltuding), terlihat Gunung Ranti yang lebat dan sekilas puncak bergerigi Gunung Raung di kejauhan. Permukaan kawah yang berwarna toska perlahan terlihat seiring merekahnya cahaya di ufuk timur cakrawala. TELUK HIJAU, KETERPENCILAN YANG MEMUKAU “Trekkingnya paling sekitar setengah jam, Mas” ujar Rommy, teman saya yang asli Banyuwangi. Dia menemani perjalanan saya ke Teluk Hijau (Green Bay) dengan menumpang sepeda motor miliknya. Pantai ini terletak lumayan jauh, sekitar 3 jam perjalanan dari pusat kota Banyuwangi. Dimulai dari tempat parkir motor, kami berjalan menyusuri jalan setapak yang berundak di tepi tebing. Pengelola sudah menata jalan beralas tanah ini seperti anak tangga


TRAVEL

Tak ada penyesalan karena tak melihat si api biru di tepi kawah. Di puncak ini, ada bonus lain.

- Lereng gunung Ijen menjelang fajar - Para pemikul belerang - Mendaki menyusuri punggung bukit Ijen

dan diberi pagar pengaman, ditambah tali tampar sebagai pegangan apabila jalan licin saat musim penghujan. Trekking awal hanya menanjak sedikit, lalu seterusnya menurun hingga tiba pada sebuah dataran dengan garis pantai cukup panjang. Namanya Pantai Batu, karena banyak bebatuan berbagai macam ukuran di tepi pantai. Pantai Batu ini berujung pada tebing karang yang memiliki celah di antaranya. Menawan. Tanpa terasa akhirnya kami tiba di pantai yang dituju 10 menit lebih cepat. Siapa sangka, di balik panasnya Desa Sarongan dengan jalannya yang berdebu, di balik gerbang Taman Nasional Meru Betiri yang kerontang, tersimpan mutiara tersembunyi. Teluk Hijau adalah wisata minat khusus dengan keterpencilannya. Bagi yang enggan berlelah-lelah jalan kaki, wisatawan dapat menyewa jasa perahu dari Pantai Rajegwesi. Harga sewanya berkisar Rp 35.000 per orang pulang-pergi, dengan kapasitas maksimal lima orang dalam satu perahu. Hanya saja selama 10-15 menit perjalanan perahu, kita harus siap tubuh bergoyang XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

43


TRAVEL

- Seorang warga yang memikul belerang - Aktifitas di Ijen - Pasir putih yang menggoda - Gerbang menuju Teluk Hijau - Kesan teluk tersembunyi

44

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16


XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

45


TRAVEL

BANYUWANGI FESTIVAL Rangkaian festival yang berlangsung sepanjang tahun, yang menghadirkan beragam atraksi seni budaya dan alam hingga yang berkelas internasional sebagai promosi wisata andalan Kabupatan Banyuwangi.

Nikmati naik kereta api eksekutif Mutiara Timur dari Stasiun Gubeng Surabaya ke Stasiun Banyuwangi Baru. Untuk menuju destinasi wisata alam seperti Kawaj Ijen, Teluk Hijau, dan Pulau Merah disarankan menggunakan jasa agen perjalanan setempat atau menyewa kendaraan sendiri (sepeda motor atau mobil).

- Para peselancar dan senja - Berjalan sendirian di Pantai Merah

karena empasan ombak yang mengguncang perahu. Tetapi, ujungnya tetap sama: Teluk Hijau dengan hamparan pasir putih yang diapit tebing karang. Terdapat bekas aliran air terjun di ujung tebing pantai ini, yang akan mengalir saat musim penghujan. Saya dan Rommy sepakat, berada di sini seakan terlempar dari sebuah peradaban. MENUTUP SENJA DI PULAU MERAH Jelang Asar, saya menuju Pulau Merah yang berjarak sekitar 1 jam dari Teluk Hijau. Pulau Merah memiliki garis pantai yang sangat panjang. Ombaknya bergulung kencang dan menjadi idaman peselancar karena bagian bawah

46

gelombangnya berupa pasir, bukan karang seperti di G-Land (Pantai Plengkung). Pantai ini juga menjadi tuan rumah event International Surfing Competition. Setelah memulai pagi di puncak Kawah Ijen, saya menutup senja di Pantai Pulau Merah. Rona jingga kembali menyapa seperti pagi di Kawah Ijen. Kali ini, suasana senja semakin menarik dengan siluet peselancar asing. Menginap di pantai ini akan menyenangkan dengan tenda, tidur beratap langit sejuta. Mungkin daerah ini tak hanya berjuluk Sunrise of Java, tapi juga layak digelari Sunset of Java. Membuka dan menutup dengan penuh daya pikat, terbuai serenade buana Banyuwangi.

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

Tersedia banyak pilihan menginap di Banyuwangi. Ijen Resort and Villas (ijendiscovery.com/home2) adalah salah satu pilihan akomodasi premium yang terletak di dekat Taman Wisata Alam Kawah Ijen, menawarkan pemandangan persawahanserta pegunungan. Pilihan lainnya adalah Hotel Santika Banyuwangi (www.santika.com/santikabanyuwangi) dan Mirah Hotel (www.mirahhotel. com) di dekat pusat kota Banyuwangi. Untuk penginapan yang lebih terjangkau di pusat kota, dapat mencoba ke Penginapan Asiera (belakang kampus UNTAG Banyuwangi).

Ada banyak pilihan kuliner yang menyajikan masakan khas Banyuwangi. Salah satunya adalah Warung Sego Tempong Mbok Wah di Bakungan, sebelah barat kota Banyuwangi. Ciri khasnya sambal pedas dengan campuran bahan tomat mawar, yang disajikan di atas sayuran dan lauk berupa ayam atau ikan. Kuliner lainnya Rujak Soto Ibu Sum yang terletak di Kampung Mandar, Jl. Letjen DI. Panjaitan, Banyuwangi. Guyuran kuah soto yang dilengkapi potongan babat sapi di atas bumbu rujak yang pedas sangat menggugah selera.



TRAVEL

- Menara pandang Taman Sari - Patung putri sultan Yogyakarta

48

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16


SAHAJA DI SUDUT

Yogyakarta Memijak Malioboro hingga Kraton sembari memungut keping-keping kenangan. Teks SENDY ADITYA Foto SENDY ADITYA & VALENTINO LUIS

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

49


A

roma dan rasa teh hangat nan pekat mampir dalam angan-angan ketika mendengar kata Yogyakarta. Laju kereta yang mulai perlahan memasuki stasiun Tugu saat sang fajar belum memperlihatkan kecantikannya, Angkringan merupakan tujuan pertama untuk melampiaskan angan-angan itu menjadi kenyataan. Bukan hanya sekadar pelampiasan hasrat ragawi melepas lapar dan dahaga, menurut saya Angkringan mempunyai makna lain yang lebih dalam daripada itu. Tua-muda, pekerja, wisatawan, pelajar, hingga pengusaha disinilah pagi hari biasanya mereka berkumpul sebelum melanjutkan aktifitasnya. Angkringan tak mengenal tinggi rendahnya kasta manusia, mereka yang duduk disini mendapat pelayanan sama, dengan harga yang sama, dan menu ala kadarnya yang sama pula tak ada yang berbeda. Membaur satu dengan yang lain, canda tawa, hingga para pelajar pun menyempatkan diri untuk membuka buku disini.

50

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

Bahkan teman sebaya menyebut Angkringan sebagai “kantin kejujuran�. Berapa banyak pun makanan yang disediakan ada disitu kita ambil sendiri, perut sudah terasa kenyang sambil guyonan dengan teman hingga keasyikan sampai lupa segalanya. Sewaktu mau bayar, disitulah otak kita dituntut untuk mengingatnya makan apa saja dan berapa banyak tadi. Saat ada makanan yang lupa terhitung maka sang penjual biasanya mengiklaskannya, tetapi saya biasanya membayar lebih takut ada diantara saya atau teman lupa menghitungnya. Kasihan penjualnya nanti menjadi sedikit rugi atau secara keilmuan agama mengatakan akan dihitung dan dipertanggungjawabkan di akhirat nanti. Sebelum dihitung di akhirat lebih baik saya hitung di dunia ini saja, mengharap biar sedikit ringan saat hisab atau hari perhitungan kelak ruh ini tak menyatu lagi dengan jasad. Apabila ada kelebihan uang, biasanya saya atau teman yang mengiklaskan untuk

sang penjual. Maklum, selama bertahun-tahun saya tumbuh besar disini dengan berbagai kenangan, menuntut ilmu dan belajar tentang sejarah nusantara juga makna falsafah hidup masyarakat Jawa nan bersahaja hingga terasah sampai sekarang untuk bekal di hari tua nanti, jadi segala kenangan dan kebiasaan saat menginjak tanah pusat keilmuan Jawa Dwipa tak mungkin dilewatkan. SEBELUM PULANG ke rumah orangtua, sengaja memang segala kenangan di sepanjang jalan Malioboro hingga Kraton Yogyakarta Hadiningrat ingin saya lewati. Selasar sepanjang jalan Malioboro memang sudah tampak berbeda dari tahun sebelumnya. Tertata apik dan resik (bersih), tak ada lagi kendaraan bermotor parkir sembarang disini, suasana aman tampak terasa dari sebelumnya, para pejalan kaki terasa dibuat nyaman melintasi sepanjang bahu jalan Malioboro ini. Pemerintah Kota Yogyakarta seakan terus memanjakan para


TRAVEL

- Keraton Yogyakarta tampak dari atas - Seni pertunjukan Wayang Kulit - Turis asing melewati lorong berlukis motif Batik

wisatawan dan terus mempersolek kotanya. Jikalau malam tiba, disinilah pusat wisatawan menghabiskan waktu malam harinya. Di titik inilah pusat keramaian dan tempat nongkrongnya para wisatawan mencari berbagai hiburan, makanan hingga belanja segala pernak pernik khas Jogja. Atmosfernya telah terasa jikalau berbagai lagu yang telah popular di aransemen dan dimainkan oleh orangorang kreatif menggunakan alat musik Angklung dan alat musik sebagai pengiringnya yang dibuat dari tong bekas (sebagai bass drum), pipa paralon (sebagai gendang) dan lainnya. Apalagi jika sekelompok pemuda yang mengatasnamankan dirinya “Temon Holic” dengan tulisan di kaosnya “Divisi Sakit Jiwa”, jika mendengar alunan musik yang membuatnya bergoyang mereka langsung melakukan gerakan-gerakan nan lucu mengikuti irama musik, bukan seperti goyangan atau tarian biasa. Masuk akal karena Jogja juga disebut kotanya para seniman, dimana menurut saya seorang seniman merupakan orang yang mampu melampiaskan hasrat batiniah untuk lepas XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

51


TRAVEL

-

52

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

Alun Alun Kidul Musisi jalanan beraksi Pendopo Alun Alun Utara Selasar Malioboro


dari jeratan keduniawian atau penggambaran dalam bentuk apapun dalam kehidupan yang diwadahi dalam bentuk seni. Jadi, menurut saya apabila sebuah kota dimana dominan masyarakatnya mampu melepaskan jeratan keduniawian untuk hidup bersahaja, sederhana, kreatif, dan bertata karma tinggi disitulah energi positif tercipta. Dimana kota tersebut akan membekas di hati dan rindu untuk mengunjunginya kembali. Dari situlah sebutan bahwa Jogja dibangun dari setangkup haru dalam rindu. TERUS MENELUSURI selasar Maliboro, sampai di depan pasar Bringharjo banyak berjajar para penjual menjajakan makanan Pecel berbahan sayur-mayur nan sehat disiram bumbu kacang sedikit pedas dengan harga yang sangat berkawan. Sambil mengisi perut kembali dengan Pecel ditemani gorengan yang masih hangat sungguh lengkap terasa sarapan pagi ini.

Setelah sarapan, biasanya saya langsung menuju Kraton duduk dibawah pohon Beringin nan sejuk saat pagi sebelum loket tiket sudah dibuka. Disini, biasanya saya menunggu para lelaki berparuh baya dengan sorjan berlurik hitam dan biru dengan kain batik sebagai bawahannya dan topi khas Jawa (blangkon) mengabdikan raganya untuk Kraton Yogyakarta Hadiningrat. Sebelum memasuki pintu gerbang, dengan menelungkupkan kedua telapak tangan, menunduk dan membungkukan badan sedikit (sembah sungkem) sambil menuntun sepedanya masuk kedalam area Kraton sungguh sangat menjunjung tata krama dan sisi kehidupan yang sederhana. Disinilah saya senang untuk melihat makna hidup dari seorang Abdi Dalem Kraton Yogyakarta Hadiningrat yang terkadang saya rekam dalam sebuah gambar dan lubuk hati yang paling dalam akan sebuah pengabdian. Setelah loket tiket buka, barulah saya masuk dan

Disinilah saya senang untuk melihat makna hidup dari seorang Abdi Dalem Kraton Yogyakarta Hadiningrat yang terkadang saya rekam dalam sebuah gambar dan lubuk hati yang paling dalam akan sebuah pengabdian. XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

53


TRAVEL

Xpress Air terbang dari Kuching (Malaysia), Pontianak (Kalimantan), dan Palembang (Sumatera) ke Yogyakarta. Sesampainya di Bandara Adisutjipto, bisa dengan TransJogja menuju pusat kota, dengan harga murah. Untuk eksplorasi, agar lebih leluasa bisa menyewa kendaraan (mobil atau sepeda motor) pada hotel tempat menginap. Mau unik dan asyik a la Jogja, menumpang Andong akan sangat berkesan.

Di seputaran Malioboro berlimpah penginapan dengan berbagai pilihan, dari mewah hingga kelas low budget. Di harga mulai Rp. 500.000Rp. 1.000.000, ada Hotel Pyrenees (www. pyreneesjogja.com) dengan nuansa hijau segarnya atau Grand Puri Saron (grandpurisaronyogya. com). Sedangkan untuk harga Rp.300.000 – Rp.400.000 bisa ke Malioboro Garden (malioborogardenhotel.com), atau Sakanti Malioboro (sakantimalioborohotel.com).

menunggu di Pendopo Sri Manganti dimana biasanya beberapa pementasan tari, wayang atau macapat di pagi hari pada pukul 09.00. Tak salah jika Yogyakarta disebut sebagai Kota Istimewa, tak terlepas dari sebuah sejarah mengapa disebut “istimewa”, melainkan menurut saya bukan hanya kotanya yang sangat istimewa melainkan juga masyarakatnya.

54

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

- Bagian tengah dari Mesjid bawah tanah - Tugu - Titik Nol Jogja

Soal makan juga Malioboro adalah surganya. Jajanan lesehan dan restoran serta kafe tersedia sepanjang ruas jalan hingga ke Kraton. Biasakan untuk membawa uang recehan saat makan malam, karena akan berdatangan sejumlah pengamen mampir ke warung-warung. Suka mie, mampirlah ke Bakmi Jawa Mbah Hadi di Pom Bensin Terban. Sedangkan mencari Gudeg, silahkan ke Taman Pintar karena ada Gudeg Yu Djum yang sangat khas serta otentik.


DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA


56

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16


ENTREPRENEUR

Gibran El-Farizy Pencipta Teknologi e-Fishery yang Go International Teks Valentino Luis Foto Koleksi Pribadi

S

ederhana dan santai. Begitulah kesan pertama bila bersua Gibran El-Farizy. Saat tampil di khalayak banyak sebagai pembicara pun gayanya tidak macam-macam, low profile, dan kalimatnya jarang berbasa-basi. Namun jangan anggap remeh dengan kesederhanaan dari pria muda murah senyum ini. Sebab, baru-baru ini namanya masuk dalam daftar FORBES 30 Inovator Muda Asia, satu-satunya wakil anak muda dari Indonesia. Apa karya yang telah dibuat Gibran sehingga mendapat penghargaan prestisius itu? “Saya memberi makan ikan melalui SMS,” katanya. Kedengarannya seperti becanda. Tapi itu nyata. Pria muda kelahiran tahun 1989 ini menemukan perangkat berbasis software bernama e-Fishery. “Alat ini dapat memberi pakan untuk ikan dan udang yang dikontrol via ponsel. Peternak ikan dapat mengefisiensikan pemberian pakan,” terangnya. Perangkat yang diluncurkan empat tahun silam ini telah berhasil meraih omzet hingga miliaran. Dalam dua tahun terakhir ini, startup yang berpusat di Bandung ini telah memasarkan unit-unit pemberi pakan ikan. Tak hanya itu, penemuan di bidang teknologi pangan dan perikanan telah membuat Gibran meraih banyak penghargaan bergengsi yang berujung pada perolehan modal ventura. Sebelum didampuk Forbes, ia sudah terlebih dahulu memenangkan Mandiri Young Technopreneur 2012 yang

memberinya modal usaha sebesar Rp 1,5 miliar. Tahun lalu e-Fishery berhasil mendapatkan pendanaan investasi dari Belanda, Aqua Spark dan VC Indonesia, Ideosource. Gibran juga terpilih menjadi Endeavor Entrepreneur 2016, gerakan kewirausahaan dunia yang fokus pada pengembangan high impact entrepreneurship. Ia dipandang berhasil menyatukan teknologi dan aquakultur menjadi bisnis yang menjanjikan. “Teknologi yang sudah ada di (industri) perikanan sangat rendah. Tidak ada teknologi baru yang membuat perikanan semakin akuntabel, prediktabel dan convenience. Itulah alasan saya mengembangkan e-Fishery,” ungkap Gibran kepada sebuah media. JALAN PANJANG E-FISHERY Ide e-Fishery karya Gibran bermula dari kolam ikan lele yang dikelolanya semasa kuliah. Di sana dia mendapati masalah mahalnya pakan ikan yang menghabiskan 50%80% biaya operasional peternak ikan. Pasalnya, metode pemberian pakan ikan juga tergolong rumit. Apabila diberikan terlalu banyak, maka akan berdampak negatif pada lingkungan dan menyebabkan banyak pakan terbuang percuma. Bagitu pun apabila pemberian pakan kurang, ikan tidak akan bisa bertahan hidup. Dari situlah tercetus ide untuk menciptakan alat yang dapat memberi pakan secara otomatis. Setamat kuliah pada 2012 Gibran

pun mulai membuat prototype alat pemberi pakan ikan. Modalnya dari saku sendiri sebesar Rp 8 juta. Perintah pemberian pakannya memakai pesan pendek (SMS) via telepon seluler sebagai pemberi komando ke alat. Dari prototype itu kemudian berkembang menjadi startup. e-Fishery tidak hanya mengotomatisasi pemberian pakan secara terjadwal dengan dosis yang tepat, tetapi juga mencatat setiap pemberian pakan secara real-time. Dan semua itu dioperasikan melalui ponsel atau tablet yang terhubung dengan koneksi internet. Menurut Gibran, penggunaan aplikasi e-Fishery dapat menghemat biaya peternak ikan dan udang hingga 21%, atau sekitar Rp 8 – 12 juta setiap bulannya. Dengan meningkatkan efisiensi pemberian pakan ikan, peternak ikan dapat menghindari terjadinya pemberian pakan terlalu banyak (overfeeding), pemberian pakan tidak teratur, menghindari adanya sisa-sisa pakan yang menjadi polutan dan amonia di air sehingga mengurangi resiko ikan mati, menjaga kualitas air, dan mencegah penyalahgunaan pakan. “Di Indonesia belum ada yang membuat produk seperti ini. Yang ada di pasar adalah produk dari Taiwan dan Thailand, yang interface untuk setting alatnya memakai bahasa mereka. Sedangkan kami memakai bahasa Indonesia dan gampang,” pungkas Gibran. www.efishery.com XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

57


INSPIRASI

Yu Sing “Arsitek Untuk Semua” Karya-karya arsitekturnya yang unik telah menempatkan Yu Sing sebagai arsitek berpengaruh di Indonesia jaman ini. Namun lebih dari sekadar unik, rancangan Yu Sing juga memberi kesempatan bagi warga level menengah ke bawah untuk menikmati sebuah hunian bagus yang dapat dijangkau. Ia mendedikasikan ilmu dan ketrampilannya tanpa mengkotakkotakkannya berdasarkan status ekonomi. ‘Arsitek Rumah Murah’, demikian ia dikenal. Bukan menjatuhkan pamornya, malah mendatangkan banyak pujian serta penghargaan. Karya Yu Sing dapat dijumpai di berbagai daerah Indonesia, tidak hanya di Jawa, namun juga Kalimantan hingga Papua. Harga rumah yang dibangunnya di bawah Rp 300 juta dan jika anggaran membangunnya kurang dari Rp 25 juta, Yu Sing akan menggratiskan jasa arsitekturnya. Lahir di Bandung, Yu Sing menyelesaikan pendidikan arsitekturnya di jurusan arsitektur Institut Teknologi Bandung pada tahun 1999. Usai menyelesaikan pendidikannya, Yu Sing mendirikan

58

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

studio arsitektur yang diberi nama “Genesis”. Genesis adalah biro konsultan desain dengan semangat eksplorasi arsitektur kontemporer terhadap bentuk-bentuk geometris yang kuat. Kiprah Genesis kemudian berkembang pada penggalian arsitektur vernakular Indonesia dengan karakter rustic yang dipadukan ke dalam ekspresi kontemporer serta arsitektur berkelanjutan yang ramah lingkungan. Pada bulan Juni 2011, Genesis berubah nama menjadi Akanoma, yang merupakan singkatan dari Akar Anomali yakni memperkuat komitmen untuk senantiasa berakar pada konteks potensi Indonesia dan persoalan masyarakat yang “terpinggirkan”. Hal ini ia buktikan dengan aktif mengikuti dan menggagas berbagai kegiatan sosial maupun komunitas sosial. Sebuah proyek filantropi terbaru yang ia gagas adalah “Papan untuk Semua”, yang bergerak di bidang perumahan dan ruang publik untuk masyarakat. Dalam proyek ini, ia bersama dengan rekan-rekannya membantu memberikan desain gratis dan juga ikut menggalang dana untuk

membuat rumah layak huni yang aman bagi beberapa masyarakat yang kurang mampu. “Saya meyakini bahwa arsitektur bukan hanya untuk orang kaya saja, malahan arsitektur harus bisa mengakomodir semua lapisan masyarakat. Itulah sebabnya, Studio Akanoma mendedikasikan desain untuk rumah terjangkau, dengan biaya desain yang murah, supaya kalangan menengah ke bawah dapat memiliki rumah ideal dengan desain yang baik,” begitu ungkapnya. Yu Sing menunjukkan komitmen dan kepeduliannya yang tinggi terhadap bidang arsitektur, lingkungan dan sosial. Hal ini sejalan dengan tekad yang selalu ia usung, bahwa arsitektur adalah untuk semua, tidak terbatas pada kalangan menengah ke atas saja. Karya arsitektur Yu Sing yang dikagumi banyak orang sudah ada dimana-mana. Beberapa contoh, misalnya di Ozone Residence – Bintaro, Jakarta Selatan. Bukan hanya berdiri di lahan yang kecil, namun dibangun dengan anggaran terbatas. Walaupun demikian, rumah ini tetap sehat, hemat energi, dan tidak terlalu jauh berbeda dibanding rumahrumah di sekitarnya yang dibangun dengan biaya lebih mahal. Fasade rumah mengadaptasi bentuk rumah di sekitarnya dengan mengekspos material semen, bata, kayu palet pinus, waferboard bekas peti kemas, dan botol bekas. Begitupun rumah di Griya Mitra Insani, Kranggan, Cibubur.


INSPIRASI

Irfan Amalee “Perdamaian Garis Keras”

Berawal dari kenangan masa kecil yang baik, nurani Irfan Amalee tergerak untuk mengambil langkah positif setelah menyaksikan kondisi terpuruknya perdamaian serta intoleransi. “Masa kecil saya seperti surga. Punya banyak teman beda suku dan agama. Namun semuanya berubah ketika saya beranjak dewasa.” Persahabatan Irfan dengan temannya yang berbeda agama putus lantaran dijalari fanatisme. “Semakin belajar agama, kami justru semakin banyak prasangka,” katanya. Ada luka yang menggores di hatinya, dan hidup bersama dalam perbedaan terasa kian menyempit. Ia juga seringkali gelisah melihat orang yang menggunakan agama sebagai legitimasi untuk kekerasan atau membenci orang lain, dirundung gundah waktu belajar sejarah agama Islam yang kadang didominasi kekerasan. “Saya tidak percaya begitu saja. Pasti ada yang salah. Pasti bukan agama yang salah. Tidak mungkin Tuhan mengajarkan umat-Nya untuk saling membenci,” ujar laki-laki yang menamatkan S-1 dari Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati, Bandung, ini. Titik balik permenungannya tentang perdamaian dan toleransi ditemukan Irfan tahun 1998, saat menyelenggarakan kegiatan di tempatnya bekerja, Mizan Group, sebuah publisher buku. “Waktu itu kerusuhan besar-besaran terjadi, dan etnis China tersingkir. Saya

menemukan konsep pendidikan perdamaian melalui Mizan Group. Memahami bagaimana pendidikan tanpa menanamkan kekerasan,” terang Irfan. Setelah belajar dan membekali diri, Irfan mantap memutuskan untuk membuat sebuah project kegiatan yang fokus pada isu perdamaian serta toleransi. “Saya menghadap CEO Mizan Group dan bilang bahwa saya ingin membuat sebuah project yang tidak menguntungkan secara finansial,” kisah lelaki kelahiran Bandung ini. Irfan kemudian menggandeng Erick Lincoln, rekan kerjanya di Mizan Group, untuk berkolaborasi bersama mendirikan PEACE GENERATION. Padahal, sebelum bisa bersama, Erick dan Irfan sering berdebat tentang perdamaian. Masing-masing menyerang dengan stereotype tentang Islam – Kristen, Amerika – Timur Tengah. Pada akhirnya mereka sadar, bahwa sekat-sekat serta stereotype itu telah menanamkan prasangka dan menumbuhkan intetoleransi. Keduanya kemudian menyusun buku dan berniat menjadikannya sebagai kurikulum damai. Ia menawarkannya ke berbagai sekolah dan ke daerah-daerah. “Namun, waktu itu ada yang menolak, salah satunya Aceh. Mereka anggap buku ini hasil dari murid orang Amerika,” tutur Irfan. Ia tetap tak gentar. Irfan bertekad untuk membuktikan bahwa siapa

pun rekan menulisnya, tidak akan mengubah konten. Akhirnya, justru salah satu organisasi Aceh yang menerima modul tersebut. Dibantu Unicef, Irfan pun mengajukan proyek pendidikan ini ke British Council Awards. Ia menawarkan project enterpreneur, tapi sosial, sustainable, dan dapat bertahan di Indonesia. Gayung bersambut, proyek tersebut membawa Irfan ke pentas British Council, menerima piala International Young Creative Enterpreneur Award 2008. Modul kurikulum buatannya telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa, di antaranya adalah Tagalog, Inggris, Melayu, dan Aceh. Tak hanya dalam versi Islam, modul tersebut juga sudah tersedia dalam versi Kristen. “Kami juga sedang berusaha untuk buat versi Hindu dan Yahudi,” kata Irfan. Ini semacam perjuangan menanamkan perdamaian garis keras. Peace Generation juga menebarkan jaringan Peace Agent ke seluruh pelosok Indonesia. Sekarang, Peace Generation sudah memiliki tujuh generasi dengan 30 ribu agen. Para agen diberi bekal untuk melakukan berbagai aktivitas menarik dalam mempromosikan toleransi keberagaman. Beberapa program diantaranya Rock the Peace untuk konser rock damai, Breaking Down the Walls di sekolah, Walk the Peace Bandung, dan Peacesantren.

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

59


TRAVEL FLAVOUR

CAPTAIN URBAN LOUNGE, Jogja Selalu ada yang baru dan kreatif dari kota Jogja. Termasuk urusan makan minum. Jika mencari sensasi beda yang jarang didapatkan di tempat lain, mungkin sepatutnya mampir ke Captain Urban Lounge. Berlokasi di Jalan Damai No. 41, Sari Harjo, Ngaglik, Sariharjo, Kec. Sleman, Captain Urban Lounge tidak cuma menyajikan makanan yang enak di lidah, namun juga nuansa beda juga unik. “Interior memang didesain seunik mungkin agar sensasi ini benar-benar bisa dirasakan oleh pengunjung,” ujar Ketzia, pemilik Captain Urban Lounge. Captain Urban adalah sebuah lounge yang awalnya terbentuk dari ketertarikan tentang pesawat terbang. Hal tersebut kemudian disatukan dengan konsep kafe untuk menjamu orang-orang. Maka jadilah tempat makan dengan nuansa pesawat terbang, yang juga memberi sisi edukasi tentang dunia penerbangan. Menu yang ditawarkan merupakan gabungan antara Western dan Asian food. Misalnya, Mexican chicken dan Chicken wings, Chocolate grasshoper dan strawberry tea. Chocolate grasshoper terdiri dari es krim cokelat, susu fresh milk, sirup papermint dan espresso. Sedangkan strawberry tea adalah campuran antara teh, sirup stroberi, buah longan, dan nata de coco. Captain Urban Lounge buka tiap hari, mulai dari jam 17.00 – 24.00. Parkirnya terbilang lapang, dengan fasilitas untuk kenyamanan pengunjung. RESERVASI & INFO Tel. (0274) 886995 IG: @thecaptainjogja

60

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 15


TRAVEL FLAVOUR

PEMPEK EKSPRESS, Palembang Jalan-jalan ke Palembang kurang afdol jika tanpa mencicipi makanan khasnya. Ya, tentu musti coba menikmati Pempek yang terkenal itu. Nah, salah satu gerai tempat kita bisa mendaptkan Pempek dengan rasa serta kualitas terbaik adalah di Pempek Ekspress. Pempek Ekspress mempunyai produk Best Seller salah satunya Pempek Crispy. Istimewa untuk jaminan keaslian dan harga jual yang ramah untuk semua kantong penggemar Pempek. Awalnya hanya khusus dinikmati di tempatnya. Namun kini, seiring perkembangan jaman, sudah melayani pesan antar ke tempat-tempat yang dimintai di Palembang. Pempek Ekspress menyediakan bermacammacam paket, dan selalu memberikan yang terbaik serta kemudahan dalam proses pemesanan. Pilihan paket ini sama dengan seluruh jaringan pempek ekspress yang ada di palembang. Pempek Ekspress merupakan salah satu toko yang menyediakan berbagai macam oleh-oleh khas Palembang, pempek ekspress tersebar pada berbagai lokasi mall di Palembang. Untuk dibawa ke luar daerah pun bisa. Dengan memesannya langsung secara praktis lewat websitenya. Selain Pempek Crispy, tersedia pula varian lain. Contohnya, Pempek Lenjer Kecil, Pempek Leker, Pempek Telur, Pempek Tahu, Pempek Adaan. Ada juga lainnya yang sangat diminati yakni Otak-otak serta Lenggang Goreng.

ORDER & INFO www.pempekekspress.com IG : @Pempek_Ekspress XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 15 |

61


SPORT

Asian Triathlon Championships

Bukti Kesiapan Indonesia Menuju Asian Games 2018

Indonesia kian menunjukkan diri semakin siap menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Selain progress persiapan venue kompetisi untuk mempertandingkan 39 cabang olahraga di Jakarta dan Palembang kian mendekati selesai, persiapan kepanitiaan untuk menggelar pesta olahraga bangsa Asia itu juga semakin teruji. Salah satunya ditunjukkan saat Palembang, co host Asian Games 2018, sukses menggelar test event Perdana berupa Kejuaraan Asia Triathlon (Asian Triathlon Championships) yang berlangsung di Jakabaring Sports City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, 21-23 Juli. Kejuaraan yang resmi dibuka Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin, Jumat (21/7/2017) di Plaza Venue Menembak JSC diikuti para peserta dari 25 negara dan 12 negara sebagai tim peninjau juga dihadiri Presiden International Triathlon Union (ITU), Marisol Casado dan

62

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 15

Presiden ASTC, Justin Sukwon Park. “Saya mengucapkan selamat datang kepada peserta ASTC di Bumi Sriwijaya, selamat bertanding mengikuti seluruh rangkaian kegiatan kejuaraan hingga selesai. Terselenggaranya ajang ini merupakan bukti kesiapan Indonesia, terutama Palembang untuk menjadi tuan rumah Asian Games 2018 yang baik dan sukses,” ucap Alex Noerdin saat membuka kejuaraan. Selain penyelenggaraan pertandingan yang berjalan lancar, panitia juga melakukan perbaikan untuk menjaga kadar PH air danau Jakabaring agar nyaman digunakan para atlet dan tetap berada di ambang standar, yakni 7 dengan menggunakan jasa lima pawang hujan. Kejuaraan Asia ini dikuti peserta dari Jordania, Uzbekistan, Hongkong, Malaysia, China Taipei, Singapura, Bangladesh, India, Jepang, Korea Selatan, Filipina, Kazakstan, Makau, Iran, Palestina, Bahrain, Thailand,

China, Srilanka, Afganistan, Suriah, dan Mongolia. Sementara, 12 negara peninjau terdiri dari Kamboja, Irak, Kuwait, Kyrgistan, Lebanon, Maladewa, Nepal, Myanmar, Oman, Qatar, Vietnam, dan Pakistan. RAIH APRESIASI Pujian atas penyelenggaraan yang sukses juga dilontarkan federasi triathlon internasional yang menyatakan persiapan Palembang akan bisa ditingkatkan saat Games Times tahun depan. “Gelaran Triathlon tingkat Asia yang digelar di Palembang ini saya nilai berjalan sukses. Saya berharap dengan Palembang bisa menghelat kejuaraan dunia di masa depan, dan juga sukses saat Asian GAmes mendatang,” ungkap Presiden ITU, Marisol Casado Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC), Erick Thohir, menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua


pihak yang mendukung kelancaran penyelenggaraan ASTC Hal itu disampaikan Erick yang juga Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) pada penutupan ASTC, Minggu (23/7/2017) di JSC. “Penghargaan ini, khususnya kepada Gubernur Alex Noerdin beserta jajaran pemerintah provinsi Sumatera Selaran yang sudah bekerja keras dalam kejuaraan. Banyak bantuan yang diberikan sehingga perhelatan ini sukses,” ujar Erick. Dukungan yang diberikan pemerintah Sumatera Selatan, antara lain, membuat hujan buatan demi memperbaiki kadar air danau untuk lomba yang sesuai ketentuan pertandingan, makan malam bagi seluruh peserta, dan akomodasi. “Selain itu, saya juga bangga atas pelaksanaan test event ini yang dihadiri dan dipuji President Triathlon Dunia. Terima kasih kepada Mark Sungkar, Presiden Federasi Triathlon Indonesia yang sudah bekerja keras menjalankan ajang ini,”

lanjutnya. INASGOC tengah menyusun rangkaian test event berikutnya menuju Games Times. Bulan depan, selain akan digelar technical delegate, coordination committee meeting, dan countdown setahun Asian Games 2018, juga akan berlangsung Piala Asia II Lintas Alam Paralayang di Gunung Mas, Puncak, Jabar, 11-14 Agustus. INASGOC dijadwalkan menggelar test event di 42 cabang olahraga, baik level Asia maupun nasional, dan Palembang kebagian menggelar 10 cabang yang saat Games Times memang berlangsung di kota yang dibelah Sungai Musi itu. Sementara itu, para atlet Jepang menguasai semua nomor pertandingan di ASTC. Tak hanya mendominasi kategori putra dan putri, tim Negeri Matahari Terbit itu juga menduduki posisi teratas di kategori mixed team relay. Jepang menjadi juara umum dengan mengumpulkan enam medali

emas, lima perak, dan lima perunggu. Empat posisi lain di peringkat lima besar ditempati, Hongkong (1-0-0), China (0-1-1), Korsel (0-1-0) dan China Taipei (0-1-0). Tuan rumah Indonesia cukup berjaya di kategori age group start dengan meraih dua medali emas, satu perak, dan satu perunggu.

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 15 |

63


INSIDE XPRESSAIR

Xpress Air hadir di Rainforest World Music Festival 2017 di Kuching, Malaysia Pertengahan Juli 2017, Xpress Air berpartisipasi dalam festival musik dunia, 20th Annual Rainforest World Music Festival 2017. Festival yang menyajikan pertunjukkan musik tradisional dari seluruh dunia ini merupakan acara tahunan yang digelar oleh Sarawak Tourism Board 2017. Berlangsung pada 14- 16 Juli 2017 di Sarawak Cultural Village, festival ini dibuka oleh Ketua Menteri Sarawak, Datuk Amar Abang Johari dan Kepala Sarawak Tourism Board, Datuk Haji Abdul Wahab. Selama 3 hari berturut-turut, sebanyak 27 pertunjukkan music ditampilkan dari para peserta. Mereka berasal dari Malaysia sebagai tuan rumah, Afrika Selatan, India,

64

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

Belgia, Guenia, Cape Verde, USA, Wales, Colombia, China, Finlandia, Korea Selatan , Spanyol, Hungaria, Myanmar, Inggris, Taiwan,, Australia, Thailand dan Indonesia. Xpress Air, hadir dengan mendirikan booth yang diwakili oleh Monalisa Yusof dari Kuching dan Yuarno Arbi serta Neni Octabianti dari Pontianak . Booth Xpress Air menarik perhatian para pengunjung yang hadir dalam acara ini. Para tamu banyak yang menanyakan seputar rute penerbangan, rute murah, destinasi wisata hingga layanan lain yang disediakan oleh Xpress Air. Para staff Xpress yang bertugas dengan sigap menerangkan soal maskapai Xpress Air, sambil memberikan brosur dan flyers serta

menerangkan seputar rute dan layanan Xpress Air. Mereka juga mengajak sejumlah travel agent dan pihak swasta lainnnya untuk bergabung menjadi merchant Xpress Air.


INSIDE XPRESSAIR

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

65


INSIDE XPRESSAIR

Halal Bihalal Minang di Tanjungpinang Pada tanggal 24 Juli 2017, diadakan acara Halal bi Halal warga Minang yang berada di Kota Tanjungpinang. Kegiatan ini diselenggarakan di Mesjid Muhajirin, Kampung Terandam dengan menampilkan interior serta aneka sajian khas Minang. Acara yang rutin diadakan setahun sekali ini, dihadiri oleh warga Kota Tanjungpinang keturunan dan berasal dari tanah Minang, yang banyak tergabung dalam paguyuban –paguyuban. Hadir juga dalam acara ini, Sekda Kota Tanjungpinang Riono, yang mewakili Walikota Tanjungpinang H. Lis Dharmansyah yang berhalangan hadir. Xpress Air hadir pada kesempatan acara ini, ikut memeriahkan sekaligus mensosialisasikan dibukanya rute Tanjung Pinang – Padang. Satri Mega, Spv. Marketing Area 5 mewakili Xpress Air menyampaikan berita baik tersebut dan mengajak masyarakat Tanjungpinang, khususnya

66

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

warga Minang suaya tidak ragu-ragu menggunakan maskapai Xpress Air sebagai penyedia jasa transportasi udara yang dapat diandalakan. Dalam kesempatan ini Riono menyampaikan beberapa hal terkait pertumbuhan ekonomi dan perkembangannya. Dalam paparannya beliau menyampaikan kegembiraanya atas hadirnya Xpress Air yang akan membuka rute baru Tanjungpinang – Padang. Diyakini rute ini akan membawa dampak baik bagi kemajuan bandara Raja Haji Fisabillilah dan Kemajuan Kota Tanjungpinang. Selain itu juga kemudahan kepada warga Minang yang selama ini harus ke Batam terlebih dahulu apabila ingin pulang kampung halaman. Banyak para para tamu yang menanyakan kapan dimulainya penerbangan tersebut, jadwalnya dan harga tiket.


INSIDE XPRESSAIR

Xpress Air Berpartisipasi pada Festival Pulau Penyengat 2017 Festival Pulau Penyengat kembali diselengarakan pada tanggal 22- 24 Jui 2017. Pulau kecil di sebrang kota Tanjung Pinang ini merupakan asal muasal kerajaan dan kebudayaan Melayu. Di sinilah Bahasa Indonesia tercipta. Acara pembukaan dihadiri oleh walikota Tanjungpinang Lis darmansyah turut hadis wakil walikota Tanjungpinang Syahrul, keduanya mendampingi asisten deputi pengembangan segmen pasar personal Kementrian Pariwisata Raseno Arya. Kali ini xpress air berpartisipasi dengan membuka stand yang berlokasi di balai adat. Dengan letak Stand Xpress Air yang strategis, mencuri perhatian setiap pengunjung untuk mampir ke stand dan menggali informsi tentang Xpress Air. Mulai dari pejabat pemerintahan hingga wisatawan asing dari Malaysia dan Singapura, dengan antusias bertandang ke stand Xpress Air. Salah satu keunggulan Xpress Air adalah membantu akses transportrasi ke wilayah kepulauan seperti ke Kepulauan Anambas dan Natuna. Xpress Air juga memberikan dukungan dalam bentuk hadiah dalam bentuk voucher tiket gratis untuk juara satu lomba membaca puisi dan juara satu membaca Gurindam Dua Belas. Selain itu Xpress Air juga membagikan majalah Xpress Air sebagai souvenir bagi para tamu undangan di acara penutupan festival. XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

67


MERCHANTS XPRESSAIR

ID CARD & BOARDING PASS ‘DEALS & OFFERS’

Dear Our Loyal and Valuable Customers, Thank you for your support and trust on Xpressair! Xpressair proudly introducing Boarding Pass ‘Deals & Offers’ that we have arrange together with several partners or merchant across business sectors. Therefore, we cordially invite to enjoy special privileges given at selected merchants. Simply present your Boarding Pass to our participated merchants and enjoy exclusive deals. We will be continuing our best to evolve and present with new value and enjoyable experience to all our customers. Thank you. Sincerely, Xpressair

Verse Hotel Jl. Sampit 5 No.3, Jakarta Selatan 2130, Indonesia 021 72780801 reservation@versehotel.com

CITRA DREAM CIREBON Jl. Cipto Mangunkusumo No.6 Cirebon 45131

CITRA DREAM BANDUNG Hotel location : Jl. Pasir Kaliki No. 36 - 42 Bandung 40171

The 101 Hotel Jl. Rajawali No.18 Palembang

CITRA DREAM SEMARANG Jl. Imam Bonjol No.187 Semarang 50131

CITRA DREAM YOGYAKARYA Jl. A.M Sangaji No.28 Yogyakarta

ASMILA HOTEL Jl. Setiabudhi No.54 Bandung

PEMPEK EKSPRESS Jl. Angkatan 45 KOM Ruko Palembang Square Mall No.R 59 Palembang

BAKPIA SOEMADIGDO, RESTO ULAM TIRTA YOGYAKARTA Jl. Ireda No. 5-7 (Samping Purawisata) Yogyakarta Contact: 0818-0430-2551

PEMPEK Ny. KAMTO YOGYAKARTA Jl. Baskalan 3 Yogyakarta Contact: 0856 4380 4150

TRANSERA HOTEL PONTIANAK Jl. Gajah Mada 21 Pontianak 78121 Kalimantan Barat – Indonesia Phone: (0561) 570555 M: 085201728483/0561-570555 (Marketing) sales.trpon@transerahotels.com www.transerahotels.com

SELEBRITI ENTERTAIMENT CENTER Jl. Gatot Subroto No.73-75 Kedamaian - Bandar Lampung

FAVE HOTEL PALEMBANG Jl. Basuki Rahmat No. 1681 Palembang 30128 Phone: 02711-5730000 / 08217661100 Email palembanginfo@favehotels. com

ASTON PALEMBANG HOTEL & CONFERENCE CENTER – PALEMBANG Jl. Basuki Rahmat No.189 Palembang – Sumatera Barat Indonesia Phone : +62 711 388999 Email: to info@astonpalembang. com

GOLDEN TULIP PONTIANAK HOTEL JL.Teukur Umar No. 39 Pontianak - Kalimantan Barat Phone: 021-29110776 Email : doms@ goldentulipessentialpontianak.com

GRAND HANI HOTEL Jl. Raya Lembang KM 12 No.15 Lemban Bandung Barat

GRAND ZURI HOTEL - PALEMBANG Jl. Rajawali No.8, Palembang T: +(62-711) 313800 E: reservation.plm@grandzuri.com

Yunna Hotel Lampung Jl. Ikan Hiu No.1 Teluk Betung Lampung 0721 477888 sales@yunnahotel.com rsv@yunnahotel.com

68

HOTEL DAFAM FORTUNA JL.Raya Seturan - Yogyakarta

TJOKRO STYLE HOTEL – YOGYAKARTA Jl. Menteri Supedo No.48 Yogyakarta T: +(62-74) 386200 E: ivona@tjokrostyle.com

BEST WESTERN PREMIER LA GRANDE BANDUNG Jl. Merdeka No.25-29 Bandung 40117 P: 022-4269 0555 E: reservation@bwpremierlagrande.com

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16

KAPUTRA HOTEL TANJUNGPINANG Jl. Wiratno No.18 Tanjung Pinang Kepulauan Riau Email: kaputrahotel@yahoo.com

NATASHA SKIN CLINIC CENTER PONTIANAK Jl. HOS Cokroaminoto No.92 Pontianak, Kalimantan Barat T: +(62-561) 761076 E: nscptk01@yahoo.com

CIHAMPELAS HOTEL GROUP Jl. Cihampelas No.240 Bandung 40131 P: 022-203 7281 /0821 1533 8259 E: sales@cihampelashotel.com inofdamuridarwis@yahoo.co.id

IBIS BANDUNG Jl. Gatot Subroto No. 289 Bandung 40273

FORTUNA MALIABORO JL.Dagen No.60 - Yogyakarta

INUL VIZTA Jl.Garet ( Bandara RHF ) No. 5C Tanjung Pinang Kepri.

POP HOTEL JAKARTA Jl. Prof. DR. Supomo No.29 Tebet Jakarta Selatan Phone: 021-8378480, Email: info-pop-tebet@tauzia.com

GRIYA SENTANA HOTEL YOGYAKARTA Jl. Gowongan Lor No. 65 – 67, Jetis Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta Phone: (0274) 551150 Email griyasentanahoteljogya@ yahoo.com

ALILA CAFE AND RESTO PONTIANAK Jl. Sultan Syarif Abdurrachman No. 12 Kota Pontianak - Kalimantan Barat Phone: 085245999180 Email: alila.restocafe@yahoo.com

URBAN STYLE BY FRONTONO Jl. Ahmad Yani No. 999 Pringsewu Bandar Lampung 35373

MELAKA STRAITS HOTEL 37A, Jalan Chan Koon Cheng 75000 Melaka - Malaysia Phone: +(06- 62) 861888 Email : kippstrait@gmail.com

KYRIAD BUMI MINANG HOTEL Jl.Bundo Kanduang No.20 -28 Padang - Sumatera Barat F Ph: 0751 37555 E: reservation@bumininang.com

CAPTAIN URBAN LOUNGE Jl. Damai No 41 Yogyakarta Ph: +(62) 81233513231 E: robert.abjt@gmail.com

NEW TRIP GOA PINDUL Gelaran 1 RT 5 RW 15, Bejiharjo, Karang mojo, Gunung Kidul Yogyakarta Ph : +(62) 8561777129 E : tripgoapindul2917@ gmail.com

PONDOK GONGGONG Jl. Ganet (Arah Bandara Baru) Km. XI Ruko Bintan Permata Indah Block C No. 5 Tanjungpinang – KEPRI Ph: (0771) 4442061 M: 082300108888

RETREAT SPA Eastparc Hotel Lobby Jl. Laksda Adisucipto Km 6,5 Seturan - Yogyakarta Ph: 0822 2000 8333 E: gm@retreatspa.co.id

PINDANG PEGAGAN DAN PEMPEK HAM Jl. Gubernur Haji Asnawi Mangku Alam No.2 Palembang E: amrullahzaky@yahoo. com

LEKEIX Jl. Petala Bumi No.8 Pekanbaru - Riau M: 0813 7864 9090 / 0812 6827 6505

RG FRIED CHICKEN Jl. Gatot Subroto No.11E Pekanbaru – Riau M: 0812 8338 1375 E: alex.hadisyar@yahoo.com PUTRA SPECIALIST HOSPITAL MELAKA 169, Jalan Bendahara 75100 Melaka Malaysia

JOGYA TSHIRT Jl. Dusun Baturan Trihanggo, Gamping, Sleman Phone : 0274 6412982 / 087897456000 Email :jogyatshirt.art@gmail.com


MERCHANTS XPRESSAIR

Hard Rock Cafe Jakarta Pacific Place Mall, Unit G-05 SCBD Lot 3-5 Jl.Jend. Sudirman Kav.54-55 Jakarta 12190 T: +(6221)57973055

HOTEL SAHID BANDAR LAMPUNG Jl. Yos Sudarso No. 294 Teluk Betung - Bandar Lampung Phone: 0721 488888 Email : reservation@sahidlampung. com or marketing@sahidlampung.com

HOTEL SHERATON LAMPUNG Jl. WR. Monginsidi No.175 Gulak Galik, Bandar, Bandar Lampung Phone: +62 721 486666 Email: reservation.lampung@ sheraton.com

HW HOTEL PADANG Jl. Hayam Wuruk No.16 Padang - Sumatera Barat 25118 Phone : +(62-751) 893500 Fax : +(62-751) 893501 Email : reservasi@hwhotelpadang.com hwhotelpadang.com

EL’S COFFEE LAMPUNG Jl. M.S Batubara No.134A bandar Lampung Phone : 08983940555

AMALIA HOTEL LAMPUNG Jl. Raden Intan No. 55 Bandar Lampung Email: marketing@ amaliahotellampung.com

CIKWO Jl. Sekala Brak /Nusa Indah 3 No.1 Pakis Kawat Bandar Lampung

PEMPEK BERINGIN PALEMBANG Jl. Kolonel Haji Burlian Lr.Sukawana No.19 Km.6,5 Palembang, Sumatera Selatan E: hilda@pempekberingin.id

ORCHADZ HOTEL Jl. Perdana No 8 Pontianak 78124 Phone : 0561-576888 Email : afom-ayani@orchardzhotel. com www.orchadzhotel.com

BLACK CANYON PVJ BANDUNG Jl. Sukajadi Mall Paris Van Java Bandung – Jawa Barat Phone : 022-91513198 Email : teddysetiady211288@ gmail.com

THE LUXTON BANDUNG HOTEL Jl. Ir. H.Djuanda No.18 Ciumbuleuit, Cidadap Bandung - Jawa Barat Phone: 022-4220700 Email: reservation@theluxton.com

Alrasha HCC Jl. Hang Lekir, Batu IX Tanjungpinang Tim Kota Tanjung Pinang T:(0771) 442679

HOTEL GRANDE BANDAR LAMPUNG Jl. Raden Intan No. 77-79 Bandar Lampung P: +(62-821) 7977 0910, 721 261448 E: marketing.grande@medion.co.id

ELS COFFE PALEMBANG Jl. Rajawali No 9 Ilir, Ilir Tim II, Kota Palembang, Sumatera Selatan Phone : +(62-711) 563 0121 Email : elscoffepalembang@ gmail.com

SWISS BELHOTEL MANOKWARI Sogun Hill Blok B-3 Jl. Yos Sudarso No. 8 Manokwar I - West Papua Phone: (62 986) 212 999f Email: manokwari@swiss-belhotel. com

HOTEL JE MERIDIEN SORONG Jl. Basuki Rahmat KM. 7,5 Sorong Papua Barat Phone: 0951-327999 Email: jemeridien.sorong@yahoo.com

THE SAHID RICH JOGYA Jl.Magelang KM 6 No.18 Sleman – Yogyakarta T: (0274) 5305888 E: pr.tsjh@gmail.com

CAMP HULU CAI BOGOR Jl. Babakan Ciaul, Desa Cibedug Kecematan Ciawi - Kabupaten Bogor Phone: +(62-21) 29126591 Fax: +(62-251) 8205132 Email sobe.fine36@gmail.com

AMARIS HOTEL PEKANBARU Jl. Wahid Hasyim No 30 Pekanbaru - Riau Phone : 0761-856111 Email : pekanbaru@amarishotel. com

EL’S COFFEE PADANG Jl. Hayam Wuruk No 29 Padang – Sumatera Barat 28110 elscoffepadang@gmail.com

HOTEL KAPUAS DHARMA PONTIANAK Jl. Iman Bonjol No.89 Pontianak, Indonesia T: +(62-561)76669 E: kapuas_dharma@yahoo.com

SAHID JAYA YOGYAKARTA HOTEL & CONVENTION Jl. Babarsari, Depok – Sleman Yogyakarta Phone +(62-74) 487688 Email: reservation@sahidjogja.com Or sales@sahidjogja.com

CASA de RIO MELAKA 88 Jalan Kota Laksamana 75200 Melaka, Malasya Phone : +62 289 6888 Email : hm@casadelrio-melaka.com

KUBIK KOFFIE Jl. Olo Ladang No.12 Padang 25116 Email: jeffry.irawan@gmail.com

PELANGI HOTEL & RESORT TANJUNGPINANG D.I Panjaitan Km.6 Tanjungpinang T:(0771)318888/085272121688 E:sales.pelangihotel@gmail.com

PONDOK CABE IDJO- PONTIANAK Jl. Sultan Abdurahman Pontianak - Indonesia M: +62 89693407200 E: mr.gokil@yahoo.co.id CK Tanjungpinang Hotel & Convention Center Jl. RH. Fisabibillah No 10 Km 8 Tanjungpinang 219125 Kepulauan Riau, Indonesia T: +(62-771)4440888 F: +(62-771)4440866 E: info@cktanjungpinang.com www.cktanjungpinang.com

ASTORIA HOTEL Jl. Raden Intan No 110 Pelita, Engal, Kota Bandar Lampung Lampung 35213 Phone: (0721) 260026

Natol Travelers & Business Inn Natol Homestay in hotel style Lot 2819-2820, Grd &1st Floor, Commercial central park Rock road,93200 Kuching, Sarawak. Malaysia Tel: +60168686734 & 0168826261 For inquiries: 0108017019 & 0168898693 Email: mic@1jobs.com.my, noahchy@gmail.com www.hoteltostay.com.my

NORMAH MEDICAL SPECIALIST CENTRE Jalan Tub Abdul Rahman Petra Jaya 93050, Kuching, Sarawak Phone : +62-82 311999

HOTEL TUNE, SERAWAK Tune Hotel - Waterfront Kuching Jalan Borneo, Off Jalan Tunku Abdul Rahman, 93100 Kuching, Sarawak, Malaysia. Phone: 08-2238 221

PREMIER BASKO HOTEL PADANG Jl.Prof. Dr. Hamka No.2A Padang – Sumatera Barat Phone: +(62-751) 448 8888, Email reservation@baskohotel.com

AMARIS HOTEL PALEMBANG Jl. Demang Lebar Daun No.1836 Palembang - Sumatera Selatan 30151 Phone: +(62-711) 5710 999 Email: palembang@amarishotel.com www.amarishotel.com/palembang

HOTE ALL NITE & DAY Jl. Veteran No.939/F Palembang 30113 Sumatera Selatan Phone : (0711) 377 111 Email : rsv.allniteanddayveteran@gmail.com

DEALS & OFFERS UP TO

60%

BOARDING PASS

XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16 |

69


DOA 5 AGAMA

ISLAM

Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar. Mahasuci (Allah) Dzat Yang telah menundukkan kendaraan ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak mampu mengusasinya, dan sesungguhnya kepada Tuhan kami tempat kembali. Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu kebaikan dan ketakwaan dan amal yang Engkau ridhoi pada perjalanan kami ini. Ya Allah, ringankanlah perjalanan kami ini dan dekatkanlah jaraknya yang jauh.Ya Allah, Engkaulah kawan (yang melindungi) perjalanan dan wakil (yang menjaga) keluarga kami. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kelelahan perjalanan dan keburukan pemandangan dan kejelekan di saat kembali, pada harta dan keluarga. “Bapa sorgawi, kami mengucap terima kasih atas Rachmat dan Kasih Sayang Mu yang tidak berkeputusan di dalam hidup kami. Saat ini kami panggil nama Mu yang Kudus untuk menyertai perjalanan kami, kiranya Tuhan melindungi dengan kuasa Roh Kudus Mu pesawat yang kami tumpangi ini agar terhindar dari gangguan dan marabahaya. Demikian juga para awak pesawat kiranya Tuhan yang memimpin serta memberi kemampuan bagi mereka untuk melaksanakan tugas mereka masing-masing dengan baik sehingga kami di tujuan tepat waktu dan selamat dan dalam suka cita. Terimakasih atas pertolongan serta kasih Mu yang tidak berubah dari dahulu, sekarang sampai selama-lamanya. Dan dalam nama Tuhan Yesus kami naikkan do’a dan permohonan kami ini”. Amin.

KATOLIK

“Dalam (demi) nama Bapak, Putera dan roh Kudus, Amin. Ya Tuhan. Dahulu kala Engkau pernah menyelamatkan anak-anak Israel yang menyeberang laut dengan kaki kering. Dan tiga raja budiman dan sebelah timur telah Engkau tunjukkan jalan kepada-Mu dengan bimbingan bintang ajaib. Kami mohon kepadaMu: Karuniakanlah kami suatu perjalanan yang selamat, dengan cuaca yang bagus dan menyenangkan. Berilah supaya dengan bimbingan malaikat-malaikatMu yang kudus, awak pesawat terbang ini mengantarkan kami mencapai tujuan perjalanan kami dengan selamat. Kami mohon juga agar keluarga yang kami tinggalkan Engkau hibur dalam rasa damai, sampai akhirnya boleh mendarat dengan aman di tempat tujuan. Terpujilah nama Mu, sekarang dan selamanya. Amin. Demi nama Bapa, Putera dan roh Kudus”. Amin.

“Namo Tassa Bhagavato Arahato Samma Sambuddhassa. Sabbe Sata BhavantuSukhitatta. Sadhu! Sadhu! Sadhu!” (Terpujilah Sang Bhagava, yang Maha Suci, Yang Telah Mencapai Penerangan Sempurna. Semoga Semua Makhluk Berbahagia. Demikianlah hendaknya).

HINDU

70

PROTESTAN

BUDHA

“Om om jaya jiwat sarira raksan dadasi me. Om mjum sah waosat mrityun aya namah swaha. Om ayu widhi labhate dhanam widhi guna suci yadnya sudha sila sudhadyanam bhukti mukti phalam swargam”. (Om Sanghyang Widhi Wasa Yang maha Jaya Yang maha mengatasi segala kematian. Kami memujamu. Lindungilah kami dari marabahaya. Om Sanghyang Widi Wasa, semua keuntungan kekayaan, kepandaian adalah atas yadnya suciMu. Semoga tingkah laku dan pikiran kami menjadi bersih dan mencapai kebahagiaan lahir bathin). 6. Khonghucu. Bacaan doanya yaitu: “Xian You Yi De (3x). Wei De Dong Tian Fei Tian Se Wo Xian You Yi De…. Haung Yi Shang Di, Wei Tian You De. Shanzai”. (Kehadirat Tian, Tuhan Yang Maha Esa di tempat Yang Maha Tinggi. Dengan bimbingan Nabi Kong Zi. Dipermuliakanlah. SHANG DI, Tuhan Yang Maha Kuasa berikanlah bimbingan kepada seluruh awak pesawat, agar mereka dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Berikanlah karunia yang terbaik, agar kami semua dapat selamat sampai tujuan dan berkumpul kembali dengan keluarga tercinta. Shanzai).

| XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 16



TIMETABLE FLIGHT SCHEDULE Update 01 Mei 2017 No.

From

Route

To

Flight No.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Jakarta Jakarta Sorong Sorong Sorong Sorong Sorong Manokwari Manokwari Manokwari

Pontianak Palembang Padang Lampung Yogyakarta Sorong Manokwari Manokwari Jakarta Fak Fak Fak Fak Babo Sorong Jakarta Fak Fak

XN 861 XN 740 XN 739 XN 744 XN 740 / XN 779 XN 812 XN 812 XN 812 XN 811 XN 756 XN 755 XN 758 XN 811 XN 811 XN 811 / XN 755

16 17

Pontianak Pontianak

Yogyakarta Bandung

18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

Pontianak Pontianak Kuching Kuching Yogyakarta Yogyakarta Yogyakarta Yogyakarta Padang Palembang Palembang Palembang Palembang

32 33 34 35 37 38 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54

84

E. T. D. E. T. A. Local Time Local Time

VIA

Days

Aircraft Boeing Boeing Boeing Dornier Boeing Boeing Boeing Boeing Boeing Dornier Dornier Dornier Boeing Boeing Dornier / Boeing Boeing Boeing

13:40 06:30 13:40 07:50 06:30 01:10 01:10 08:10 10:50 08:20 12:40 08:20 09:30 09:30 09:30

15:20 07:40 15:35 08:50 09:55 07:20 09:00 09:00 13:00 09:05 13:25 09:15 10:20 13:00 13:25

Direct Direct Direct Direct Via Palembang Direct Sorong Direct Direct Direct Direct Direct Direct Sorong Via Sorong

2,4,6 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1, 3, 5, 7 1, 2, 4, 5, 6, 7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1, 2, 3 , 4, 5, 6, 7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1,3,5 1,2,3,5,6,7 2,6,7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1,2,3,5,6,7

XN 831 XN 860

06:50 16:30

08:30 18:10

Direct Direct

1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 2, 4, 6

Kuching Yogyakarta Pontianak Yogyakarta Pontianak Pontianak Palembang Kuching Bandung Bandung Pekanbaru Yogyakarta Lampung

XN 870 XN 833 XN 871 XN 871 / XN 833 XN 830 XN 832 XN 780 XN 830 / XN 870 XN 738 XN 741 XN 748 XN 779 XN 746

13:25 16:05 15:45 15:45 10:45 18:25 09:20 10:45 16:15 11:35 10:45 08:20 18:35 19:40

15:05 17:45 15:25 17:45 12:35 20:05 11:05 15:05 18:10 12:50 12:10 09:55 19:40 20:05

Direct Direct Direct Via Pontianak Direct Direct Direct Via Pontianak Direct Direct Direct Direct Direct

2, 3, 4, 5, 7 1, 3, 5 2, 3, 4, 5, 7 3, 5 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1, 3, 5 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 2, 3, 4, 5, 7 1, 3, 5, 7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 2, 4, 5, 7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 2, 4, 5, 7 1.6

Boeing Boeing Boeing Boeing Boeing Boeing Boeing Boeing Boeing Boeing Dornier Boeing Dornier

Lampung Lampung Lampung Pekanbaru

Bandung Palembang Pekanbaru Palembang

XN 747 XN 745 XN 745 XN 747

06:15 09:15 09:15 16:40 18:10

7:15 10:05 12:10 18:05 19:20

Direct Direct Via Palembang Direct

1, 2, 4, 5, 6, 7 2, 4, 5, 7 1,2, 4, 5,6,7 2, 4, 5, 7 1.6

Dornier Dornier Dornier Dornier

Pekanbaru Pekanbaru

Tanjung Pinang Tnjungkarang

XN 750 XN 747 / XN 746

12:30 16:40 18:10

13:40 19:40 20:05

Direct Via Palembang

1.6 2, 4, 5, 7 1.6

Dornier Dornier

Pekanbaru Melaka XN 970 Tanjung Pinang Pekanbaru XN 751 Tanjung Pinang Matak XN 752 Melaka Pekanbaru XN 971 Matak Tanjung Pinang XN 753 Jayapura Wamena XN 604 Jayapura Wamena XN 606 Jayapura Wamena XN 608 Wamena Jayapura XN 603 Wamena Jayapura XN 605 Wamena Jayapura XN 607 Babo Sorong XN 759 Fak Fak Sorong XN 757 Fak Fak Sorong XN 754 Fak Fak Manokwari XN 754 / XN 812 | XPRESSAIR MAGAZINE — Edisi 06

12:40 16:45 14:05 15:55 15:25 09:10 12:10 14:50 07:30 10:30 13:25 09:40 09:30 07:00 07:00

14:45 17:45 15:00 16:00 16:20 09:50 12:50 15:30 08:10 11:10 14:05 10:35 10:15 07:54 09:00

Direct Direct Direct Direct Direct Direct Direct Direct Direct Direct Direct Direct Direct Direct Via Sorong

2, 4, 7 1.6 1, 6 2, 4, 7 1, 6 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 2,6,7 1,3,5 1,2,3,5,6,7 1,2,3,5,6,7

Dornier Dornier Dornier Dornier Dornier Boeing Boeing Boeing Boeing Boeing Boeing Dornier Dornier Dornier Dornier / Boeing



Moon Cake Festival - Batam, Kepri (4 Oktober) Festival Belitong - Tanjung Kelayang, Babel (5 - 10 Oktober) Festival Gandrung Sewu - Banyuwangi, Jatim (8 Oktober) Funbike Tour de Karimun - Kab. Karimun, Kepri (8 Oktober) Festival Kora – Kora - Ternate, Maluku Utara (10 - 12 Oktober) Festival Bogowonto – Purworejo (13 - 14 Oktober) Festival Bahari Raja Ampat - Raja Ampat, Papua Barat (18 - 21 Oktober) Tour de Singkarak - Sumatera Barat (19 - 26 Oktober) Festival Religi di Kalimantan – Entikong (21 – 22 Oktober) Festival Bahar i Alor - Alor & Rote, NTT (28 Oktober) Festival Budaya Wira Bangsa - Surabaya, Jatim (28 Okt - 10 Nov) Festival Bahari Kepri - Tanjung Pinang, Kepri (29 Oktober) Festival Senja di Kaimana - Papua Barat Spa Bali Kompetisi – Bali Festival Pesona Budaya Pangandaran -Pangandaran, Jabar Kirab Budaya Keraton Solo - Solo, Jateng Festival Internasional Tari- Sumatera Barat Tour de Linggarjati -Kuningan, Jabar Jakarta Marathon - Jakarta Festival Pesona Gunung Kawi - Kota Malang, Jatim Marine Festival di Bintan-Bintan, Kepri Petualangan Bahari Komodo - Labuan Bajo, NTT Sail Indonesia To Bintan-Bintan, Kepri Dragon Boat Race di Tanjung Pinang -Tanjung Pinang, Kepri Festival Sungai Carang, Kepri Festival Petualang Nusantara - Yogyakarta Parade Budaya Nusantara – Jawa Barat

KALENDER PARIWISATA

www.indonesia.travel indonesia.travel @indtravel indonesia.travel

2017

*tanggal dan kegiatan dapat berubah sewaktu-waktu

september oktober

agustus

World Ethnic Music Festival – Entikong ( 2 – 3 September) Grand Fondo New York Indonesia - Lombok, NTB (3 September) Malang Flower Carnival - Kota Malang, - Jatim (3 September) Festival Geopark Merangin - Jambi (11 – 14 September) Festival Pesona Payung Nusantara - Solo, Jateng (15 – 17 September) Festival Musik Kultural – Entikong (16 – 17 September) Tour de Mollucas - Maluku (16 - 20 September) Festival Pesona Danau Limbutu – Gorontalo (21 – 25 September) Festival Pesona Bahari Tanjung Lesung Tanjung Lesung, Banten - (22 – 24 September) Toraja Mountain Bike - Toraja, Sulsel (23 September) Bali Open Piano Competition - Bali (23 - 24 September) Festival Pesona Palu Nomoni - Palu, Sulteng (24 - 26 September) Wonderful Indonesia & Pesona Indonesia Golf Challenge Bintan, Bintan, Kepri (25 September) International Tour de Banyuwangi Ijen -Jatim (27 - 30 September) Pemilihan Puteri Pariwisata Indonesia 2017 - Jakarta (30 September) Mid Autumn and Lantern Festival di Batam - Batam, Kepri (30 September) Festival Musik Melayu – Entikong (30 September – 1 Oktober) Festival Danau Lut Tawar – Aceh Wonderful Indonesia Sport Tourism Cross Border Kefamenanu – NTT Bromo Marathon - Bromo, Jatim Tour de Central Celebes - Sulawesi Selatan Kite Festival - Lombok, NTB Banyuwangi International Surfing - Banyuwangi, Jatim Festival PasarTerapung - Banjarmasin

Pacuan Kuda Kefamenanu - Kefamenanu (2 - 6 Agustus) Dieng Culture Festival - Dieng, Jawa Tengah (4 – 6 Agustus) Festival Buleleng - Singaraja, Bali (4 - 8 Agustus) Festival Kuliner Nusantara - Jakarta (5 – 6 Agustus) Musik & Parade Seni Budaya Kalimantan - Sajingan Aruk (5 - 6 Agustus) Festival Danau Kelimutu - Ende, NTT (7 - 14 Agustus) Tomohon International Flower Festival - Sulut (8 - 10 Agustus) Sanur Village Festival - Sanur, Bali (9 - 13 Agustus) Jember Fashion Carnival - Jember, Jatim (10 - 13 Agustus) Ubud Village Festival - Denpasar, Bali (11 - 12 Agustus) Malioboro Night Festival - Yogyakarta (12 - 13 Agustus) Festival Musik Wonderful Indonesia – Keerom (minggu ke-2) Festival Cross Border di Merauke - Papua (17 Agustus) Upacara Pengibaran Bendera Bawah Laut – Tajung Lesung, Banten (17 Agustus) Musik, Pentas Seni Budaya Dayak dan Kuliner Sajingan Aruk (19 - 20 Agustus) Festival Pulau Tidung –Kep. Seribu (19 - 21Agustus) Festival Budaya Tua Buton -Buton (19 - 25 Agustus) Ironman Bintan - Bintan, Kepri (20 Agustus) Festival Tirtagangga - Karangasem, Bali (23 - 25 Agustus) Catch and Fun Fishing Morotai - Morotai, Maluku Utara (24 – 27 Agustus) Wonderful Indonesia Musik Atambua - Atambua (25 Agustus) Karnaval Kemerdekaan - Lombok (25 - 26 Agustus) Festival Krakatau – Lampung (25 -27Agustus) Sail Indonesia to Tarakan – Tarakan (25 - 27 Agustus) Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba - Toba, Sumut (26 Agustus) Atambua International Motorcross - Atambua (26 - 27 Agustus) Konser Musik Dangdut dan Religi - Entikong (26 - 27 Agustus) Parade ASEAN 50 – Jakarta (27 Agustus) Nongsa Challenge di Batam - Batam, Kepri (27 Agustus) Festival Bahari Togean - Tojo Una-Una, Sulteng (27 - 30 Agustus) Festival Budaya Sriwijaya - Palembang, Sumsel World Ethnic Music Festival - Batam, Kepri BKT Marathon - Jakarta Festival Laskar Pelangi - Tanjung Kelayang, Babel Festival Kepulauan Seribu - Kep. Seribu, Jakarta Festival Bahari Mandalika - Mandalika, NTB Tanjung Lesung Regatta 2017 - TanjungLesung, Banten Wonderful Indonesia Festival Cross Border NTT - Malaka Festival Ndambu - Merauke Tour de Linggarjati - Kuningan Pacuan Kuda di Aceh - Aceh


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.