MAGELANG EKSPRES CMYK
Korane Wong Kedu
KAMIS 9 JULI 2015
TERBIT 20 HALAMAN / HARGA ECERAN Rp3000
Gatot kembangkan Diplomasi, Sutiyoso Janji Terbuka JAKARTA - TNI dan Badan Intelijen Negara (BIN) resmi punya pimpinan baru. Jenderal Gatot Nurmantyo dan Letjen (Purn) Sutiyoso dilantik secara beriringan oleh Presiden Joko Widodo, di Istana Merdeka, Jakarta, kemarin.” Gatot resmi mengisi posisi Jenderal Moeldoko yang akan memasuki masa pensiun pada Agustus 2015 nanti. Sedangkan, Sutiyoso menggantikan Marciano Norman. Meski baru dilantik, keduanya masing-masing sudah punya ancang-ancang tentang apa saja yang prioritas perlu dilakukan ketika menjabat nantinya. “ ke hal 3
foto: Agus Wahyudi / Jawa Pos
SALAM KOMANDO. Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo salam komando dengan mantan panglima TNI Jenderal Moeldoko usai pelantikannya di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (8/7).
Presiden Larang Penundaan Pilkada Bawaslu Siapkan Terobosan Hukum JAKARTA - Upaya sejumlah pihak menggulirkan isu penundaan pemilihan umum kepala daerah (pilkada) dipastikan kandas. Apa pun yang terjadi, Pilkada 2015 tetap berlangsung sesuai jadwal
TAUSIYAH Ujian bagi Umat yang Beriman ALLAH SWT menerima kesaksian umatNya tentang syahadat yang diucapkan. Syahadat itu merupakan pengakuan bahwa tidak ada tuhan selain Allah, dan Nabi Muhammad se bagai utusan Allah. Akan tetapi, kebanyakan dari mereka tidak menyadari bahwa syahadat merupakan pintu Ustadz Abdul Kholiq gerbang masuk menjadi umat islam yang di dalamnya terdapat beberapa peraturan yang ditentukan oleh Allah. ke hal 3
TESTIMONI Sekarang Berjalanpun Mulai Lancar PERGERAKANNYA lambat, kikuk, dan terlihat akan roboh karena bergetar-getar. Seperti itulah Ibu Riem ketika berjalan sejak tahun 2014 yang lalu. Walau hanya beberapa meter, dia kesulitan memulai langkah kaki. Apalagi jalanan di kampung halamannya berliku dan menanjak karena terletak di kaki bukit Cacaban Magelang. MeskiRiem pun sudah tua akan tetapi semangat untuk sehat masih menggelora. Ibu tigapuluh cucu ini setengah tahun yang lalu menderita sakit pinggang dan kaki sampai-sampai jalan pun sakit. Kalo sudah kambuh badan mengigil susah berke hal 3
sehingga ada kepastian bagi masyarakat di daerah terkait siapa pemimpinnya ke depan. Bawaslu juga sudah menyiapkan antisipasi agar pilkada tetap berjalan sesuai koridor. Kemarin (8/7) Bawaslu menyelenggarakan rakor penegakan hukum terpadu (gakkumdu) bersama Polri dan Kejaksaan Agung.
Rakor tersebut akan mengawali pembentukan sentra gakkumdu di daerah untuk menangani berbagai potensi pelanggaran pilkada. Bawaslu meminta ada terobosan hukum dalam penanganan pelanggaran pilkada. Ketua Bawaslu Muhammad dalam pembukaan rakor kemarin curhat ke hal 3
kat umum. Posko tersebut juga didirikan di kantor dinas tenaga kerja tingkat provinsi dan kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Lokasi Posko Pemantauan THR Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) berada di Operation Room Dirtjen PHI dan Jamsos Lantai 8 Gedung A Kantor Kemenaker Jl Gatot Subroto Kav. 51 Jakarta Se-
calon Walikota, dan calon Wakil Walikota bagi anggota DPR, DPD atau anggota DPRD,” ujar Ketua Hakim MK Arief Hidayat, membacakan putusan MK, Rabu (8/7). Putusan dikabulkan setelah sebelumnya anggota DPRD Sulawesi Selatan Adnan Purichta Ichsan, mengajukan pengujian UU Pilkada. ke hal 3
ke hal 3
latan. Posko ini bisa dihubungi melalui telephone (021) 5255859, Fax : (021) 5252982 serta e-mail: pospemantauan.thr2015@gmail.co m. Selain itu, posko THR juga bertugas menangani dan menjembatani sengketa pembayaran THR antara pekerja/buruh dengan perusahaan. Penyelesaian permasalahan ke hal 3
Maju Pilkada, Dewan Juga Harus Mundur Putusan MK JAKARTA – Mahkamah Konstitusi (MK) tidak hanya memutuskan aturan larangan ‘politik dinasti’ dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota, bertentangan dengan UUD1945. Namun juga memutuskan, ang-
gota DPRD yang maju sebagai calon kepala daerah, juga harus mengundurkan diri. “Mengabulkan permohonan pemohon untuk sebagian. Mengundurkan diri sejak calon ditetapkan memenuhi persyaratan oleh KPU/KIP sebagai calon Gubernur, calon Wakil Gubernur, calon Bupati, calon Wakil Bupati,
Rawan, 60 Perlintasan KA BREBES - Sebanyak 60 titik perlintasan Kereta Api (KA) yang terebsar di wilayah Kabupaten Brebes masuk kategori rawan kecelakaan. Pasalnya di lokasi itu tidak memiliki palang pintu, sehingga membahayakan saat kegiatan arus mudik maupun saat aktivitas warga tengah padat. Umumnya lintasan tersebut berada di area pemukiman warga. Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Pemkab Brebes mencatat, jumlah perlintasa yang ada di Kabupaten Brebes sebanyak 83 lokasi. Dari jumlah tersebut, 11 lokasi sudah dijaga Pemkab Brebes, 12 lokasi dijaga PT KAI dan masih 60 lokasi yang belum dijaga. “Jumlah perlintasan yang tak berpalang pintu di Kabupaten Brebes itu masih banyak, untuk menghindari kerawanan di 60 lokasi tersebut akan dijaga Linmas,” ujar Kepala Dishubkominfo Pemkab Brebes Mayang Sri Herbimo, kemarin. Dia menjelaskan, pihaknya akan menjaga 11 lintasan, dimana 9 diantaranya sudah tersedia pos jaga dan palang pintu dan 2 lokasi lain dijaga tanpa pos. Seluruhnya tersebar diantaranya, perlintasan Tengguli (Tanjung), Pakijangan, Banjarmelati-Bangsri , Luwungragi dan
Posko THR Siap Terima Pengaduan JAKARTA - Sejak didirikan pada awal Ramadan, Pos Komando (Posko) Pemantauan Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaan pada 2015 terus memantau pembayaran THR dan melayani permintaan informasi, memberikan penjelasan aturan THR serta menerima pengaduan dari pekerja, perusahaan maupun masyara-
foto: Jawa Pos
RAWAN. Seorang warga terlihat sedang membantu penggguna jalan yang akan melewati perlintasan kereta api.
Belum Dijaga Patugas
Livi Zheng, Sutradara Muda Indonesia yang Sukses Menembus Hollywood
Film Diputar Serentak di AS, Masuk Nomine Oscar Kiprah Livi Zheng di dunia perfilman nasional memang hampir tidak terdengar. Tetapi, siapa sangka, sutradara perempuan Indonesia itu justru mulai diperhitungkan di jagat perfilman Hollywood. Bagaimana bisa” DODY BAYU P, Jakarta SIAPA yang mengenal Livi Zheng sebagai sutradara film asal Indonesia” Tidak banyak yang tahu. Dia memang lebih dikenal di negara lain. Tidak main-main, namanya sedang naik daun di “ibu kota” per-
Redaksi, Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846
foto:muhamad ali/jawa pos
SUTRADARA. Livi Zheng, sutradara asal Indonesia yang berkakrir di Amerika.
filman dunia, Hollywood, Amerika Serikat. Filmnya, Brush with Danger, mendapat apresiasi positif di AS saat diputar serentak di Negeri Paman Sam itu tahun lalu. Livi saat ini sedang mengurus izin untuk pemutaran film action-nya tersebut di Indonesia. Karena itu, perempuan kelahiran Malang, Jawa Timur, tersebut mesti pulang ke tanah air untuk kepentingan itu. Kemarin (8/7) Livi mampir di kantor redaksi Jawa Pos di Kebayoran Lama, Jakarta. Dia menceritakan perjuangannya menembus Hollywood. Hebatnya, film yang proses pembuatannya memakan waktu setahun pada 2013 itu kini
PRESIDEN LARANG PENUNDAAAN PILKADA setuju pak presiden
MAJU PILKADA, DEWAN HARUS MUNDUR sing adil yo ngono
ke hal 3
Web: magelangekspres.com, E-mail: redaksi@magelangekspres.com, iklanmglekspres@gmail.com
MAGELANG EKSPRES
KAMIS 9 JULI 2015
4
foto: lukman/harian purworejo
TAKJIL
PENGARAHAN. Puluhan penghuni Lapas Anak Kutoarjo saat mendengarkan pengarahan-pengarahan sebelum berbuka bersama.
Andik Perdalam Agama Selama Ramadan foto: heni a/magelang ekspres
TAKJIL. Lapak gorengan dan es kelapa muda milik Elita di Jalan alternative SecangPucang-Magelang
Gorengan dan Es Kelapa Muda
PURWOREJO - Selama bulan Ramadan, penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Anak Kutoarjo memberikan tambahan kegiatan keagamaan. Kegiatan-kegiatan tambahan tersebut diantaranya, tadarus Alquran, mengaji, salat berjamaan dan tarawih. Hal itu diungkapkan Kepala Lapas Anak Kutoarjo, Husni Setiyabudi kepada Harian Purworejo, di sela-sela kegiatan buka puasa bersama di Aula Lapas, kemarin. Melalui
kegiatan itu diharapkan para Andik (anak didik) bisa termotivasi memperbaiki diri dengan mengamalkan ajaran agama. “Kami meminta selama Ramadan, para andik bisa mengikuti seluruh kegiatan yang diselenggarakan. Sehingga bulan Ramadan ini akan betul-betul memberikan manfaat terhadap mereka,” katanya. Leni lanjut dikatakannya, kegiatan buka puasa bersama tersebut diikuti oleh seluruh Andik di Lapas Kutoarjo yakni
sebanyak 57 anak. Pada kesempatan itu andik lapas diajak untuk mengambil hikmah Ramadan agar menjadi pribadi yang baik. Para andik juga diminta untuk mulai memperbaiki diri dengan nenanamkan nilai dan prinsip yang ada dalam agama. Kegiatan buka puasa bersama tersebut merupakan kerjasama antara Lapas Anak Kutoarjo dengan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak
Nuzulul Quran adalah peristiwa : A. Turunnya Rasul B. Turunnya Alquran C. Turunnya Dajjal D. Penetapan waktu shalat
Bulan Ramadan Paling Dinanti para Santri
foto : wiwid arif/magelang ekspres
ISI LIBURAN. Sejumlah mahasiswa memilih menhgisi liburan perkuliahan dengan mengikuti kegiatan pesantren Ramadan, di Kampus I UM Magelang, kemarin.
Isi Liburan Lewat Pesantren Ramadan MAGELANG SELATAN - Memanfaatkan libur jadwal kuliah, sebanyak 60 mahasiswa Universitas Muhammadiyah (UM) Magelang menggelar kegiatan pesantren mahasiswa, kemarin. Kegiatan ini merupakan bagian dari Ramadan di Kampus (RDK) tahun 2015 yang diinisiasi oleh Pusat Pembinaan dan Pengembangan Studi Islam (P3SI) UM Magelang, untuk menyemarakkan bulan suci. Ketua P3SI UM Magelang, Agus Miswanto MAg mengatakan, pesantren mahasiswa ini diadakan ber-
samaan dengan libur mahasiswa pascamengikuti ujian akhir semester (UAS) pekan lalu. Selama tiga hari, hingga 9 Juli mendatang, puluhan mahasiswa akan ditempat mendapat materi tentang manajemen qalbu, fiqih munakahat, wawasan ke-Muhammadiyajan, dan Al-Islam. ”Termasuk pada hari terakhir nanti mahasiswa akan diajarkan tata cara perawatanm jenazah. Para peserta ini didominasi oleh aktivis Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dari enam fakultas yang ada,” katanya, kemarin.
Agus berharap, dari kegiatan itu para peserta mampu memperkuat pemahaman keIslaman dan praktik di kalangan kader Mumammadiyah. Termasuk momen ini juga sebagai upaya menyiapkan kader-kader muda dalam menyongsong isu-isu riil di masyarakat. ”Usai mengikuti pesantren mahasiswa, diharapkan mereka memiliki bekal yang cukup untuk dapat mengaplikasikannya di lingkungan tempat tinggal sehingga dapat memberikan kontribusi dalam kegiatan dakwah,” tuturnya. (wid)
Ramadan Momen Toleransi Antar Umat
PEMENANG KUIS RAMADAN : Pemenang kuis Ramadan EDISI 4 JAWABAN YANG BENAR : D. Meludah PEMENANG 1 : SUPRIYANTO Alamat : Wonosobo No KTP : 3307110201860002 No HP : 085743882503 PEMENANG 2 : JOKO EDI WIBOWO Alamat : Dsn Bandung Sumberrejo No KTP : 3308100211930002 No HP : 085601051055
sehari-hari. Contohnya, berbakti terhadap keda orang tua, menghormati hak dan pendapat orang lain dan mengamalkan nilai-nilai agama. “Setiap anak pasti memiliki potensi kebaikan yang harus dipupuk dan diarahkan agar menjadi manusia yang baik. Untuk itu, para generasi muda diminta untuk selalu hati-hati dalam memilih teman agar tak terpengaruh pergaulan bebas yang membahayakan,” katanya. (luk)
Melongok Kegiatan Ponpes DA Di Kendal
Menu Ringan dan Segar untuk Buka Puasa MAGELANG - Varian makanan yang dipilih masyarakat sebagai menu pembuka puasa, biasanya berupa makan ringan dan minuman yang menyegarkan. Seperti halnya menu pembuka yang dijual Elita, di Jalan alternative antara Secang-Pucang-Magelang. Wanita 22 tahun ini memilih menjual gorengan dan es kelapa muda, apalagi dengan penawaran harganya yang sangat murah. Banyak para pengendara yang melintas sengaja berhenti di warung yang terletak di Dusun Sindas tersebut untuk membatalkan puasanya. “Banyak juga yang lewat kemudian berheti untuk buka puasa disini,” ujarnya. Pada hari-hari biasa, Erlita menjual soto, kupat tahu dan juga es kelapa muda. Khusus bulan puasa ia menjual menu takjil yang disiapkannya mulai pukul 15.00 WIB hingga datang waktu magrib. “Es kelapa muda untuk yang kemasan gelas kami tawarkan dengan harga Rp2000 per porsinya, bisa juga satu kelapa dengan harga Rp5000,” ungkapnya. Sedangkan untuk gorengan Erlita menawarkan harga Rp500 per potongnya. (hen)
(P2TP2A) Puspita Kabupaten Purworejo. Kegiatan dimulai sekitar pukul 16.30 WIB yang diisi dengan sejumlah acara, diantaranya pengarahan dari Kepala Lapas Anak Kutoarjo, diskusi dengan Ketua P2TP2A Purworejo, ceramah agama dan makan bersama. Pada kesempatan itu Ketua P2TP2A Puspita, Lina Kurniawati menekankan agar anak didik lapas selalu menjunjung norma dan nilai sosial serta agama dalam menjalani kehidupan
BAGI seorang H Muhammad Faizun yang kini dipercaya sebagai Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Temanggung, bulan Ramadan merupakan salah satu momen penting bagi seluruh umat Islam, termasuk umat beragama lain. Bagaimana tidak, disaat seperti ini rasa saling menghargai menjadi kunci utama agar kondisi yang ada di masyarakat tetaplah kondusif. Terutama antar umat beragama yang memang memiliki latar belakang serta tata cara beribadah yang berbeda. “Jangan sampai slogan Bhineka Tunggal Ika dalam Pancasila hanya tinggal se-
HM Faizun
buah slogan belaka tanpa bisa dipraktikkan. Memang kali ini (Ramadan), umat beragama lain wajib menghargai umat muslim, sebaliknya, saat umat beragama lain tengah merayakan hari besar keagamaan, umat muslim juga wajib meng-
hormatinya,” ujar mantan guru PAI SMA Negeri 1 Temanggung ini, Rabu (8/7). Ditambahkan, satu hal yang hingga saat ini masih membuatnya terkesan adalah meski di Kabupaten Temanggung sendiri memiliki berbagai macam agama yang dipeluk oleh masyarakat, baik Islam, Kristen, Katholik, Budha, Hindu, maupun Kong Hu Chu, akan tetapi dari segi kerukunan serta toleransi patut menjadi contoh.“Ini yang membuat kita patut berbangga. Masyarakat Temanggung, apapun agamannya sanggup bergandeng tangan serta saling melengkapi dan tetap dingin tanpa terpengaruh godaan pihak luar,” pungkasnya. (riz)
Bulan Ramadan bagi Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Amanah yang berada di Desa Ngadiwarno Kecamatan Sukorejo merupakan momen yang paling dinantikan bagi para santrinya. Tiada hari tanpa membaca Alquran, mungkin serasa kurang sempurna jika sehari tidak melafadzkan ayat-ayat suci tersebut. Pada awalnya, Ponpes Darul Amanah yang berdiri 24 Februari 1990 dengan jumlah Santri 60 putra-putri. Kini sudah berusia 25 tahun dan mempunyai jumlah santri 1.900 putra-putri. Selain itu, Ponpes Darul Amanah juga termasuk Alumni Gontor. Karena Pondok Modern Gontor hingga saat ini telah mempunyai Pesantren Alumni seluruh Indonesia, 200 lebih pesantren dan satu – satunya pesantren alumni Gontor di Kabupaten Kendal adalah “Pondok Pesantren Darul Amanah”. Pimpinan Ponpes KH Mas’ud Abdul Qodir mengatakan selama bulan suci Ramadan seperti ini, oleh para santri digunakan untk kegiatan yang bermanfaat. Salah satunya yakni memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Mulai bangun tidur hingga jelang tidur kembali. “Kebanyakan para santri lebih menggunakan waktunya untuk mengaji dan melakukan kajian hafidz Al-Qur’an. Disamping mengerjakan ibadah wajib mereka juga mengimbanginya dengan ibadah sunah rosul, seperti sholat qiyamul lail dan sebagainya,” katanya. Menurutnya, kegiatan menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan seperti ini justru dapat melatih dan mendidik para santri dalam menerapkan hukum dan ilmu pendidikan yang telah diterima selama menimba pendidikan di Ponpes Darul Amanah ini. “Sesuai dengan tujuannya
yakni PonPes Darul Amanah merupakan lembaga pendidikan yang memberikan pendidikan mental dan karakter. Pendidikan mental dan karakter tersebut dilakukan melalui kegiatan-kegiatan yang mendidik dan dijiwai dengan dengan nilai-nilai dan filsafat hidup Pesantren,” jelasnya. Beliau menambahkan, disamping ektrakulikuler seperti olahraga, kesenian, ketrampilan, keorganisasian, latihan pidato, bahasa, kepramukaan dan lain sebagainya adalah keseluruhan dinamika kehidupan Pondok dalam lingkungan pendidikan. kepada Jateng Pos Jawa Pos Group. Dia juga sedikit menceritakan, awal berdirinya ponpes ini bermula ada seorang kyai, kemudian datang para santri yang ingin menuntut ilmu kepada kyai tersebut. Hari demi hari bertambahlah yang datang, dan akhirnya tak tertampung lagi di rumah kyai. Maka dibuatlah pondok–pondok di sekitar rumah kyai dan dibuatlah sebuah masjid atau mushola untuk berjamaah atau kegiatan para santri. “Pondok–pondok itu dibuat oleh para santri sendiri dengan dukungan orang banyak, terutama orang tuanya sendiri. dan jika kyai mampu maka diusahakan kyai tersebut dengan mengorbankan segala–galanya demi kemajuan pendidikan santri-santriya, sehingga berdirilah sebuah Pondok Pesantren yang terus berkembang seiring dengan berkembangnya jumlah santri, seperti TMI Pondok Pesantren Darul Amanah ini,” bebernya. Lebih lanjut, Pondok Pesantren dibangun dengan mengharap agar santri dapat berhasil dalam menuntut ilmu, terutama ilmu agama. agar para santri dapat mengamalkan apa yang didapat di Pesantren dalam kehidupan di masyarakat. Setiap bertambah santri baru berarti bertambah pula anggota baru yang bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup Pesantren tersebut. (*)
CMYK
KAMIS 9 JULI 2015
Dishub Ancam Angkum Bandel Pakai Ban Vulkanisir, Siap Dikandangkan
foto : wiwid arif/magelang ekspres
LARANG. Armadan angkutan massal di Terminal Tidar Kota Magelang seluruhnya dilarang menggunakan ban vulkanisir karena dinilai akan mempertinggi risiko kecelakaan, terutama jelang momen arus mudik dan balik tahun ini.
MAG E L ANG SE L ATAN - Pemkot Magelang mengharamkan penggunaan ban vulkanisir untuk angkutan umum, terlebih menjelang arus mudik Lebaran. Pemerintah pun tak segan mengandangkan angkutan, bila tidak memedulikan keselamatan para penumpangnya, dalam contoh kasus menggunakan kelengkapan kendaraan secara sembarangan.
”Ban vulkanisir langsung kami beri tindakan tegas. Kalau tidak diindahkan, dalam waktu dekat sampai arus mudik berlangsung, bisa angkutan dikandangkan,” kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Magelang, Suko Tri Cahyo, kemarin. Menurut mantan Kepala Dispendukcapil dan BKD Kota Magelang ini, penggunaan ban vulkanisir dapat mempertinggi risiko kecelakaan lalu lintas. Faktor pemicu kecelakaan lalu lin-
tas, kata dia, besar disebabkan karena kesalahan teknis angkutan. ”Penggunaan ban vulkanisir, terutama ban depan cukup membahayakan, dan bisa berakibat kecelakaan. Bus yang masih seperti ini, kami tilang. Kami juga menilang sopir yang tidak dilengkapi suratsurat dan juga masa uji kelayakannya habis,” tegasnya. Selain ban, petugas juga memeriksa kaca depan bus, baut penggait roda, lampu-lampu, dan juga ke hal 7
KOTA KITA Bijak Gunakan THR Bagi karyawan atau buruh yang sudah menerima THR pasti bernafas lega, setidaknya mampu mencukupi kebutuhan di hari raya Lebaran, tetapi gunakan dengan bijak dan seperlunya.
Beli barang sesuai dengan u k kebutuhan, jangan samj pai tombok p karena penk gaturan THR g yang key liru, li Birin, Swasta, Magelang
Untuk THR yang dibawa pulang kkampung harus disimpang dend gan aman, jang gan sampai hig lang kecopetan la ditengah perd jjalanan, ((cha)
foto : wiwid arif/magelang ekspres
INTEROGASI. Kapolres Magelang Kota (kiri) didampingi Kasubag Humas AKP Esti Wardiani (kanan) saat menginterogasi tersangka Pan Nyaman, pelaku yang diduga mencuri material besi untuk membangun rumahnya di ruang mapolres setempat, kemarin.
Panwaslu-KPU Hindari Beda Data MAGELANG SELATANBawaslu Provinsi Jawa Tengah menggelar Rapat Koordinasi Pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar Pemiih, Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota tahun 2015. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Artos Aerowisata Hotel dan diikuti oleh 21 Panwaslu Kabupaten Kota Jawa Tengah dan KPU Divisi Pemuktahiran Data Pemilih Provinsi Jawa Tengah, Kabupaten dan Kota yang menyelenggarakan Pilkada serentak pada 2015. Bintek yang diselenggarakan dua hari satu malam Selasa- Rabu, 7-8 Juli, materi yang disampaikan kepada peserta lebih menekankan kepada penyamaan persepsi antara KPU dan Panwaslu ketika menghadapi permasalah-
Dedy, Swasta, Magelang
foto : wiwid arif/magelang ekspres
BINGKISAN. Pembina DWP Setda Sugiharto memberikan bingkisan Lebaran secara simbolis kepada sejumlah karyawan lingkup Pemkot Magelang, kemarin.
DWP Bagi-bagi Bingkisan MAGELANG SELATAN - Jelang Hari Raya Idul Fitri 1436 H, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sekretariat Daerah Kota Magelang menyelenggarakan kegiatan sosial berupa penyerahan bingkisan lebaran kepada sejumlah karyawan di Aula Adipura Kencana, komplek Kantor Walikota Magelang, Rabu (8/7). Secara simbolis bingkisan lebaran diserahkan oleh Pembina DWP Setda Sugiharto kepada dua pegawai golongan I dan 19 pegawai TK Pertiwi yang merupakan binaan DWP Setda. Ke-19 pegawai tersebut terdiri dari para guru, karyawan TU serta penjaga sekolah. ”Saya sampaikan apresiasi kepada pengurus DWP Setda yang terus berperan dalam meningkatkan kesejahteraan bagi karyawan, utamanya pemberian bingkisan untuk lebaran,” kata Sugiharto. Menurutnya, kegiatan seperti ini selain bisa membantu antar sesama juga bisa meningkatkan tali silaturahmi antar karyawan. Manfaat lain istri dari para karyawan juga bisa makin mengenal satu sama lainnya. ke hal 7
foto:chandra yoga k/magelang ekspres
BINTEK. Bawaslu laksanakan rapat koordinasi, untuk mendukung pengawasan dalam tahapan Pilkada pemuktahiran data pemilih dan calon perseorangan.
an dilapangan, termasuk dalam tahapan pemuktahiran data pemilih. Dimana untuk kelancaran pelaksanaan tahapan beserta pengawasannya bila terjadi permasalahan dise-
lesaikan secara profesional dan demi terwujudnya pemilu yang berkualitas. “Permasalahan atau kendala akan selalu ada, oleh karenanya perlu disikapi ke hal 7
Curi Besi Proyek, Terancam Lebaran di Bui MAGELANG TENGAH Ambisi yang terlalu besar untuk membangun rumah dengan biaya murah benar-benar telah menutup hati Pan Nyaman (58). Demi meringankan niatannya bangun rumah, warga asal komplek PJKA Kelurahan Potrobangsan, Kecamatan Magelang Utara itu nekat mencuri delapan lonjor besi berukuran 6 inci dari proyek pembuatan taman kota di kawasan Kebonpolo Kota Magelang, akhir pekan lalu. Akibat perbuatannya, pria separuh baya ini pun terancam merayakan Lebaran di dalam sel tahanan. Pan Nyaman (58) diamankan aparat Polres Magelang Kota
usai tertangkap tangan mencuri delapan lonjor besi dari proyek pembuatan taman kota di kawasan Kebonpolo Kota Magelang. Saat menjalankan aksinya, akhir pekan lalu, pelaku seorang diri memindahkan beberapa besi sekitar pukul 02.30 WIB dini hari. Namun, belum sampai membawa pulang, aksinya keburu diketahui seorang penjaga malam proyek taman tersebut. Aksi Pan Nyaman ini akhirnya terbongkar saat sejumlah penjaga menginterogasinya. Hingga petugas kepolisian Polres Magelang Kota melakukan pemeriksaan, dan menyimpulkan sementara ke hal 7
CMYK
KABUPATEN MAGELANG
KAMIS 9 JULI 2015
MAGELANG EKSPRES
8
foto: sholikhah ambar p/magelang ekspres
SIDANG.Majelis hakim sidang kasus pembunuhan Awan, melakukan pemeriksaan setempat di tempat kejadian perkara (TKP)
Majelis Hakim Cari Bukti di TKP PELATIHAN
Diklat Jurnalistik Awal Merintis Majalah Kampus TEGALREJO - Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tegalrejo menggelar diklat jurnalistik bagi 21 siswanya. Kegiatan tersebut dalam rangka merintis majalah kampus. Salah satu guru MAN Tegalrejo, Anas Munaji, mengatakan, diklat jusnalistik yang diikuti oleh siswa sudah tingkat lanjut. Sebelumnya, mereka telah mengikuti sejumlah pelatihan dasar. “Mereka yang ikut diklat lanjutan sebelumnya sudah melalui seleksi. Beberapa materi pelatihan jurnalistik tingkat dasar juga sudah diikuti. Termasuk ikut pretes dan berpartisipasi dalam mengelola mading sekolah,” jelasnya. Dikatakannya, sekolah tengah berusaha untuk membangun buletin kampus. Dimana nantinya, baik pengelola maupun pembuat adalah siswa sendiri.”Untuk itu, siswa kita gembleng jurnalistik selama tiga hari. Pesertanya adalah siswa kelas 11 yang naik kelas 12,” imbuhnya. Adapun tujuan lain dari diklat jurnalistik tersebut yakni mendorong siswa agar memiliki jiwa jurnalis sehingga bisa berprestasi, baik akademik maupun non akademik. Siswa tidak sekedar memahami materi pelajaran namun bisa mempraktekannya secara langsung. Beberapa materi diklat yang diberikan antara lain Jangan Takut Menulis, ragam Bahasa Jurnalistik, Teknik Editing, Fotografi, teknik menulis artikel, dan lay out buletin. Selain itu, siswa juga diberikan materi lain soal cerpen, puisi dan lainnya. “Setiap usai materi, siswa kami tugasi membuat laporan perihal materi tersebut dan kemudian kita evaluasi bersama-sama,” kata Kepala MAN Tegalrejo Drs Muhammad Fauzi. Dengan demikian, kata Fauzi, siswa tidak sekedar mengetahui dan memahami teori ke hal 7
MUNTILAN - Majelis Hakim kasus pembunuhan terhadap Awan Raharjo (18), melakukan sidang Pemeriksaan Setempat (PS) di tempat kejadian perkara (TKP), Rabu (8/7). Hal itu dilaksanakan untuk mencari kebenaran materiil sebagai pertimbangan penentuan keputusan nantinya. Humas Pengadilan Negeri Mungkid, Mario Parakas SH MH, mengatakan, untuk menjatuhkan putusan dalam perkara pidana, hakim harus memiliki dua dasar, yakni pembuktian dan keyakinan. “Dalam kasus ini, pembuk-
tian dari kedua belah pihak, baik terdakwa MAS (17) maupun Rame (22) sudah dilakukan. Majelis hakim memandang perlu untuk melihat situasi tempat perkara. Dan ini merupakan bagian untuk pembuktian keyakinan hakim,” jelas Mario. Dia menambahkan, dengan melakukan pemeriksaan setempat tersebut, majelis hakim juga hendak mencari “locus delicty” untuk mengetahui kesesuaian keterangan saksi dan terdakwa.”Hakim ingin tahu, keterangan saksi dan terdakwa terhadap kondisi di TKP sesuai atau ti-
Bantu Petani Normalisasai Irigasi
SECANG- Koramil 05/Secang Kodim 0705/Magelang di bawah pimpinan Kapten Arm Untung Supriyanto mengajak kepada para kelompok tani untuk bersama-sama memperbaiki saluran irigasi agar air bisa mengalir dengan lancar dan tidak banyak yang terbuang di jalan. Kegiatan tersebut merupakan upaya agar areal persawahan tetap bisa teraliri. Pendampingan kepada para petani selalu dilaksanakan oleh para Babinsa di seluruh jajaran Kodim 0705/
Disnakersostrans Surati 200 Perusahaan
foto: kodim 0705/magelang fot me
KARYA BHAKTI. Anggota Koramil 05/Secang Karya bhakti normalisasi irigasi Dusun Tanduran Desa Madyocondro Kecamatan Secang
Magelang. Hal itu karena TNI mendukungupaya pemerintah untuk meningkatkanhasil produksi pangan dalam mencapai swasembada pangan nasional.
kan sebanyak 67 personel dalam pengamanan kemarin. Termasuk dukungan personel dari Koramil Muntilan. “Kami sifatnya mengamankan saja. Hakim dalam pemeriksaan setempat ini ingin melakukan pengecekan ulang untuk memastikan ada yang salah atau tidak terkait keterangan terdakwa dan saksi. Informasinya, pelaku utama menolak dan menyanggah keterangan saksi,” jelas Kapolres Magelang, AKBP Zain Dwi Nugroho. Seperti yang diketahui, Rame alias Agus (17) memke hal 7
Dalam musim kemarau sekarang ini Babinsa Koramil 05/ Secang bersama PPL dan petani selalu berkoordinasi dan bekerja bersama-sama mengendalikan ke hal 7
MUNGKID - Pemerintah Kabupaten Magelang melalui Dinas Tenaga Kerja Sosial Transmigrasi (Disnakersostrans) mengirimkan surat edaran dari Kementerian Tenaga Kerja kepada sebanyak 200 perusahaan yang ada. Surat tersebut menyebutkan tentang batas waktu pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) kepada karyawan yang harus diberikan maksimal H-7 Lebaran. Kepala Bidang Hubungan Kerja dan Pengawasan Ketenagakerjaan Disnakersostrans Kabupaten
Magelang, Hardan Listijanto menjelaskan, sesuai UU 13/2003 tentag Ketenagakerjaan, besaran THR untuk buruh/karyawan adalah sebesar satu kali gaji. “Surat edaran sudah kami kirim ke sekitar 200 perusahan di Kabupaten Magelang. Dari jumlah itu, yang merespon SE dan menjawab bersedia membayar THR ada 50 perusahaan, dengan ketentuan waktu tertentu pembayaran,” jelasnya. Disnakersostrans sendiri mennyatakan siap menegur perusahaan yang tidak mentaati peraturan maupun SE yang dikirim tersebut. “Sesuai SE, THR paling lamke hal 7
Melongok Usaha Pembuatan Jenang Tape dan Madumongso di Madusari
Oleh-oleh yang Diminati Para Wisatawan
HENI AGUSNINGTIYAS, Secang
foto: sholikhah ambar p/magelang ekspres
sama rekannya, Rame. Ketua Majelis Hakim, Ali Sobirin sempat beberapa kali menanyakan pertanyaan yang sama lantaran keterangan terdakwa dan saksi Rame berbeda. Keduanya sama-sama menyangkal keterangan yang diberikan terkait siapa dan apa yang dilakukan terhadap korban hingga dia meninggal dunia. Ratusan warga sekitar yang memenuhi area TKP bahkan sempat menyoraki terdakwa dan saksi atas aksi mereka. Untuk mengantisipasi halhal yang tidak diinginkan, Polres Magelang mengerah-
THR Paling Lambat H-7 Lebaran
Jenang tape dan madumongso merupakan makana yang dibuat dari tape. Untuk jenang tape menggunakan bahan baku tape singkong sedangkan madumongso dari tape ketan. Ternyata kedua makanan ini sangat diminati banyak orang. Bahkan untuk lebaran jenang tape dan madumongso ini merupakan hidangan yang harus disajikan.
PELATIHAN. Para siswa MAN Tegalrejo sedang mengikuti pelatihan jurnalistik.
dak, logis atau tidak. Terlepas nanti terbukti atau tidaknya, hakim dalam kasus ini memandang perlu melakukan pemeriksaan setempat,” imbuhnya. Dalam PS di kandang ayam Dusun Tambakan Semawung, Desa Sedayu, Kecamatan Muntilan kemarin, terdakwa MAS diminta menjelaskan kembali proses pembunuhan yang dilakukan terhadap rekannya Awan. Di hadapan majelis hakim, jaksa penuntut umum, dan penasehat hukum, terdakwa memperagakan detik- detik pembunuhan yang dilakukan ber-
LUTFIA dan Zamrodin merupakan psangan suami istri yang sudah sejak tahun 1996 menngeluti usaha pembuatan jenang tape dan madumongso. Lutfia yang dibesarkan dari keluarga yang memiliki keahlian membuat jenang tape dan madumongso. Awalnya membuat jenang tape dan madumongso jika ada pesanan saja, namun sang suami Zamrodin menangkap peluang usaha dari jenang tape dan madumongso. Dengan sabar mereka menawarkan hasil usahanya kepada pusat oleh-oleh di Magelang. Akhirnya secara bertahap usahanya kian berambah dari beberapa kota. Sehingga sehari-hari usaha
pembuatan jenang tape dan madumongso sudah banyak yang memesan. “Untuk penjualan ke pusat oleh-oleh lebih banyak untuk jenag tapenya daripada madumongso. Kalau madumongso kebanyakan kami melayani pesanan saja,”papar Lutfia. Kepada Magelang Ekspres Lutfia menjelaskan cara pembuatan jenang tape dari bahan baku ubi yang sudah menjadi tape. Kemudian dihilangkan tengahnya setelah itu dilebutkan dicampur dengan santandan gula kemudian diaduk-aduk sampai kalis diatas bara api kecil kemudian dicampur agar-agar. Takaran untuk 25 kilogram tape,menggunakan 4 kelapa dan 6 kilogram gula pasir. Setelah kalis adonan dibungkusi dengan kertas minya putih setelah itu dijemur selama 3 hari. “Resep tersebut untuk satu kali adukkan, menghasilkan 18 kilogram jenang tape yang sudah dibungkusi.,”terangnya. Biasanya untuk hari-hari biasa kami membuat satu adukan setiap harinya, namun jika mendekati lebaran permintaan bertambah hingga 8 adukan. Untuk jenang tape ada dua rasa yang ditawarkan yaitu rasa sirsak dan nanas. “Yang banyak diminati rasa sirsak, namun jika permintaan banyak susah mencari buah sirsak yang sudah matang,”jelasnya. Sementara untuk perasa Lutfia mengaku menngunakan perasa asli dari buahnya. Baik sirsak maupun
nanas. Untuk sirsak disuwir-suwir sedangkan untuk nanas diparut terlebih dulu. “Untuk jenangnya yang sudah jadi nantinya sirsak berwarna merah dan nanas berwarna kuning,”ujarnya Untuk pembuatan madumongso menggunakan tape ketan, yang dicampur santan, gula merah dan gula pasir, dengan perbandingan 12 kilogram tape ketan, 5 butir kelapa, 5 kilogram gula merah dan 2,5 gula pasir diaduk sampai kalis kemudian dibungkusi. “Untuk masumongso ini tidak perlu penjemuran. Untuk satu adonannya hanya mendapatkan 7,5 kilogram madumongso, lebih sedikit dari jenang tape,”tutur warga Desa Madusari, Secang tersebut. Untuk label produksi Lutfia sudah mendapat ijin. Produk jenag tape dan madumongso miliknya diberi nama Oishii. Nama Oishii mempunyai arti enak yang diambil dari bahasa Jepang. Nama produk diberikan pada label pengemasan. Menurut Zamrodin suami Lutfia mengaku jika yang memberi nama Oishii merupakan pemberiannya, yang pernah bekerja dan belajar di Jepang. Zamrodin menambahkan jika usahanya kini sudah berjalan lancar. Bahakan permintaan bisa datang dari luar kota. “Jenang tape dan madumongso dikemas dengan berat setengah kilogram dan 1 kilogram. Untuk jenang tape 1 kilogramnya dijual ke hal 7
CMYK
WONOSOBO EKSPRES Korane Wong Wonosobo
KAMIS 9 JULI 2015
ECERAN Rp3000
Siapkan 19 Pos Pengamanan Pantau Arus Mudik WONOSOBO - Menghadapi arus mudik dan arus balik leba ran tahun 2015, p o l re s w o n o s o b o a k a n mendirikan 15 pos pengamanan dan pelayanan. Pos tersebut meliputi menyediakan 4 pos keamanan, 1 pos pelayanan dan 14 pos pengaturan,pengendalian dan pagar betis arus lalu lintas serta 6 pos obyek wisata. “Polres Wonosobo akan menyiapkan 19 pos serta menerjunkan menurjunkan 401 personel di titik rawan kesemrawutan, kemacetan, kecelakaan dan kriminalitas,” ungkapnya Kapolres Wonosobo AKBP Aziz Andriansyah rapat koordinasi lintas sektoral di gedung serbaguna Mapolres wonosobo, (8/7). Menurutnya, meskpun polisi sudah mendirikan posposs pengamanan namun elemen masyarakat bisa bersatu dalam mengamankan
jalur yang dianggap rawan kemacetan dan kecelakaan selama mudik. “Pasar tumpah, perempatan jalan, dan simpul-simpul kemacetan lainnya diharapkan bisa didiskusikan, demi menjaga sinergitas antara pihak keamanan dengan pihak terkait,” imbuhnya. Sejumlah tempat yang perlu mendapatkan perhatian diantaranya kesiapan jalur mudik/balik serta kesiapan obyek vital sarana fasilitas umum khususnya SPBU, rumah makan dan tempat penjual makanan khas wonosobo khususnya yang berada di tepi jalan jalur utama yang akan dilewati pemudik.“Kita sebisa mungkin terus bersinergi dengan Pemda, kita juga tidak bisa berdiri secara sendiri-sendiri, semua harus ada sinergitas,” ucapnya. Melalui sinergitas dan kerjasama tugas pengamanan Idul Fitri ini pihaknya optimis ke hal 15
foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres
MEMANTAU. Tim Kepokmas Kantor Perdagangan Wonosobo memantau pergerakan harga kepokmas di pasar tradisional Kaliwiro
Harga Sayuran Naik 6 himgga 50 % WONOSOBO - Setelah sempat stabil di sepanjang awal hingga pertengahan Ramadan, harga komoditas yang masuk dalam kategori kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) di pasar tradisional mulai menunjukkan perubahan.
Dari hasil pemantauan yang dilakukan tim Kepokmas Kantor Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Wonosobo, sedikitnya 7 komoditas sayuran mengalami kenaikan harga bervariasi, mulai 6 % sampai 50 %. “Komoditas sayuran seperti wortel
dan kubis mengalami kenaikan cukup signifikan, mencapai 50 %,” ungkap Kepala Kantor Perindag, Ir Karyoto Rabu (8/7). Disebutkan, harga-harga kepokmas yang mulai menunjukkan perubahan meliputi wortel yang semula berada di harga Rp
4.000 per kilogram pada awal Juli, naik menjadi Rp 8.000 per kg, sementara kubis, dari Rp 4.000 per kilogram, naik menjadi Rp5.000. Komoditas lainnya yang juga mengalami kenaikan harga antara lain cabai merah ke hal 15
250 Paket Sembako Gratis untuk Dhuafa
UNSIQ
Buka Prodi Ilmu Politik WONOSOBO – Kampus Unsiq Wonosobo kini membuka satu program studi (Prodi) baru di bawah naungan fakultas Komunikasi dan Sosial Politik. Prodi yang dinamai Ilmu Politik tersebut dibuka berdasarkan tingginya permintaan serta perkembangan wacana akan kebutuhan pendidikan menyangkut ilmu politik di kalangan elit politik dan pemerintah kabupaten Wonosobo. Hal tersebut diungkapkan oleh Ali Mu’tafi MSI Ketua program studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) yang awalnya menjadi satusatunya prodi di fakultas Komunikasi dan Sosial Politik.“Mulai tahun ajaran 2015/2016 ini kami dari fakultas Komunikasi dan Sosial Politik sudah membuka prodi ilmu politik dan menerima sebanyak-banyaknya pendaftar baru. Berdasarkan SK Dikti dengan Nomer 50/KP/III/2015, sudah resmi dibuka dan menerima jalur regular maupun nonreguler,” tutur Ali Rabu (8/7) pada Wonosobo Ekspres. ke hal 15
PENDIDIKAN
foto: erwin abdillah/wonosobo ekspres AKRAB. Dua hari Ramadhan di desa siswa akrab dengan home industry dan tampilkan pentas seni.
Ramadan di Desa WONOSOBO - Bulan Ramadan yang bertepatan dengan agenda liburan kenaikan kelas, bagi sejumlah sekolah mengadakan kegiatan untuk mengisi liburan panjang ini seperti pesantren kilat dan pengajian. Namun setiap tahunna, SD Muhammadiyah Sudagaran Wonosobo selalu disibukkan dengan acara Ramadhan di Desa yang diikuti siswa kelas 5 dan 6.“Dalam kegiatan Ramadan di desa, siswa menginap selama tiga hari dua malam di sebuah desa untuk belajar secara langsung tentang kearifan local dan budaya desa setempat, bahkan diarahkan untuk bisa akrab dengan anakanak SD setempat,” tutur Nanang Abidin, Humas sekolah, Rabu (8/7). ke hal 15
foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres
RAKOR. Kapolres Wonosobo memimpin rapat koordinasi lintas sektoral di gedung serbaguna Mapolres Wonosobo, (8/7).
WONOSOBO - Rumah Sakit Islam (RSI) Kabupten Wonosobo menyerahkan 250 paket sembako gratis bagi kaum duafa dan santunan bagi 50 anak yatim. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dalam emnyambut hari ulang tahun RSI ke 20. Ketua panitia HUT ke 20 RSI Wonosobo Kharisun mengemukakan pemberian 250 paket zakat tersebut merupakan partisipasi seluruh karyawan RSI Wonosobo yang diserahkan jelang Leba-
ran. “Kegiatan ini rutin kita gelar, namun untuk tahun ini momentumnya cukup tepat karena penyerahan zakat dan santuan bersamaan dengan jelang lebaran tahun 2015,” ungkapnya kemarin (8/7) di aula RSI Wonosobo. Disebutkan, paket sembako gratis yang diserahkan kepada dhuafa berisi minyak, gula, beras dan mie, selain itu RSI juga menyerahkan uang santunan kepada 50 anak yatim beserta perlengkapan ke hal 15
foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres
ZIARAH. Forkompinda dan SKPD Wonosobo melakukan ziarah ke makam Bupati pertama Wonosobo, Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Setjonegoro, di Dusun Kauman, Desa Payaman, Kecamatan Secang, Magelang, Selasa (7/7).
Pembangunan Wonosobo Harus Kedepankan Nilai Keislaman WONOSOBO - Pembangunan Kabupaten Wonosobo diharapkan tetap mempertahankan ciri khas dan nuansa keislaman, serta mencerminkan karakter masyarakat yang religius. Ke depan, seiring dengan akan bergantinya pimpinan daerah, nuansa keislaman tersebut tetap terjaga, demi meneguhkan komitmen masyarakat untuk tetap berpegang pada nilainilai agama dalam menjalani kehidupan mereka. “Kami mengamati, bahwa para pendiri Kabupaten Wonoso-
bo, temasuk Bupati Pertama, yaitu Mohamad Ngarpah, atau lebih dikenal dengan KRT Setjonegoro mengawali pembangunan daerah dengan mengedapankan prinsip dan ciri khas Islam,” ungkap KH Amin Ridho, Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Wonosobo, sebelum memimpin doa untuk arwah Bupati pertama Wonosobo, Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Setjonegoro, di Dusun Kauman, Desa Payaman, Kecamatan Secang, Magelang, Selasa (7/7).
Kekhasan tersebut, dikatakan ulama yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua IPHI Wonosobo itu, dapat dilihat dari jalur utama jalan Kota, yang membujur dari alun-alun sampai perbatasan di Sawangan, yang semua poros jalannya menghadap kiblat.“Hal itu benar-benar hanya ada di Wonosobo, karena sangat jarang dijumpai di daerah lain,” imbuhnya. Sementara itu, Bupati Wonosobo HA Kholiq Arif mengatakan, semangat
foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres
SEMBAKO. Wadir Umum dan Keuangan RSI Wonosobo H Ahmad Sayoeti menyerahkan paket sembako gratis kepada kaum dhuafa yang tinggal di kampung sekitar Rumah Sakit Islam Wonosobo.
ke hal 15
NU Gelar Tarhim di Trimulyo WONOSOBO – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Wonosobo menggelar tarawih dan silaturahim (Tarhim) di desa Trimulyo, Kecamatan Wadaslintang, Selasa malam (7/7). Agenda yang rutin dilakukan selama puasa itu dihadiri Rois Syuriah PCNU K a b u p a t e n Wo n o s o b o, KH. Abdul Halim, Alh, KH. Tuftayani, Plt Ketua Tanfid PCNU, Musofa, Wakil Ketua PCNU Amirudin, Sekretaris PCNU Nurkholis, Pengurus
Laiziznu, Pergunu, warga nahdliyin serta perangkat desa setempat. Untuk mengawali kegiatan tarhim, pengurus PCNU datang sebelum tarawih dimulai. Kemudian, pada tarawih keliling tersebut juga rutin menghatamkan Alquran satu juz. Setelah tarawih selesai, tausiah dilakukan oleh KH. Tuftayani. Dan dilanjutkan pemberian santunan beasiswa kepada 5 anak yatim piatu dari desa setempat. Bingkisan berupa
buku, quran, kalender dan perlengkapan lainnya juga disumbangkan untuk masjid Al Fatah Trimulyo. Dalam tausiahnya, KH Tuftayani mengajak kepada warga Nahdliyin untuk memanfaatkan momentum pada akhir bulan puasa untuk memperbanyak amalanamalan. Karena, di akhir- bulan puasa ada satu malam lailatul qodar. “Setidaknya ketika memperbanyak amalan kita akan mendapatkan ke hal 15
Iklan dan Pemasaran: Karangkajen (Sruni) No 112 Wonosobo Telp. 0286 322018
CMYK
KOMBIS Komunikasi Bisnis
MAGELANG EKSPRES
KAMIS 9 JULI 2015
16
Pengiriman UangdariLNNaik
lukman hakim/harian purworejo
LAUNCHING. Suasana dan kemeriahan acara launching Jaringan Baru Indosat di Pendapa Rumah Dinas Bupati Purworejo, Rabu (8/7).
Indosat Launching Jaringan Baru 42 Mbps PURWOREJO - Indosat melaunching jaringan baru berkecepatan 42 Mbps. Modernisasi jaringan tersebut kini sudah dapat dinikmati di beberapa kota di Jawa Tengah termasuk Kabupaten Purworejo dan sekitarnya. Acara launching dilaksanakan di Pendapa Rumah Dinas Bupati Purworejo, Rabu (8/7). Kegiatan launching yang dikemas dalam Buka Puasa Bersama Indosat tersebut juga di hadiri oleh mitra outlet, komunitas blogger serta awak media cetak dan radio. Head Of Sales Indosat Central Java & DI Jogjakarta, Nanang Tri Suseno dalam sambutannya mengemukakan, acara launching tersebut sejalan dengan komitmen perusahaan untuk memberikan pengalaman terbaik kepada pelanggan. “Selain itu, peluncuran jaringan 3G baru Indosat ini juga merupakan komitmen memperluas cakupan jaringan baru di Indonesia dalam
memenuhi kebutuhan layanan data/internet yang cepat dan stabil,” tambahnya. Tri Hardianto, Sales Area Manager Magelang menambahkan, kehadiran jaringan 3G baru Indosat merupakan bagian dari modernisasi jaringan yang dilaksanakan secara nasional sejak tahun 2013. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas jaringan serta cakupan yang lebih luas di seluruh pelosok Indonesia. “Kami sangat bangga meluncurkan jaringan baru Indosat di Kabupaten Purworejo. Kami berharap peluncuran jaringan ini dapat memenuhi kebutuhan komunikasi di berbagai penjuru di Karesidenan Kedu,” harapnya. Lebih lanjut dikatakannya, layanan yang maksimal kepada para masyarakat tersebut tidak hanya sebatas pada akses internet super cepat dan stabil semata, namun
juga jaringan untuk menelpon dan berkomunikasi via sms. “Teknologi ini berada di frekuensi U900 dan DC-HSPA+ dengan kecepatan 42 Mbps, sehingga dipastikan kualitas sinyal yang lebih baik di indoor maupun outdoor. Apalagi, jaringannya sudah dapat dinikmati mulai dari Makassar sampai Selayar tanpa putus khususnya di jaringan 3G dan 3G plus,” ujarnya. Tri menambahkan, selain meningkatkan kualitas layanan suara dan SMS, layanan ini memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan data untuk aktifitas dunia maya. Khususnya browsing, upload file, melihat video via situs youtube. “Sebelum me-launching layanan tersebut, telah dilakukan tes jaringan di area tiga kompetitor memiliki basis kuat. Hasilnya, posisi jaringan Indosat tetap berada di nomor satu dan dua utamanya data,” tandasnya. (luk)
TEMANGGUNG – Sejak awal bulan Ramadan hingga mendekati perayaan Idul Fitri 1436 Hijriah, transaksi pengiriman dari luar negri yang masuk ke Kabupaten Temanggung mengalami peningkatan signifikan. Pengiriman uang tahun ini meningkat dibanding tahun 2014 lalu. Dari pantauan koran ini, di Kantor Pos dan beberapa bank menunjukkan bahwa, peningkatan pengiriman uang dari luar negri terjadi selama bulan Ramadan dan terus hingga perayaan Lebaran mendatang. “Dari awal tahun hingga saat ini peningkatan paling tinggi saat ini, terutama saat menjelang perayaan Idul Fitri,” kata Kepala Kantor Pos Temanggung Sariman, Rabu (8/7). Ia menyebutkan, melalui program western union (WU) via Kantor Pos selama bulan Juni 2015 terjadi sebanyak 812 transaksi, dengan total nilai transaksi sekitar Rp3 miliar. Jumlah transaksi ini mengalami peningkatan dari bulan sebelumnya, Mei, yang men-
foto:setyo wuwuh/ temanggung ekspres
Program1JutaRumah Dorong Kinerja BTN
Gara-gara Insiden, Bandara Soetta Tercoreng
foto:ist
KEBAKARAN. Bandara Soekarno-Hatta amburadul, Bagaimana bisa menghadapi Open Sky 2015?
han Lebaran keluarganya,” katanya. Manager Pemasaran BPD Jateng, Muchamad Yasin, menyebutkan nilai transaksi WU paling banyak di BPD Jateng Cabang Ngadirejo, dengan nilai transaksi ratarata Rp21 juta per transaksi dari Selandia Baru, Rp3-5 juta per transaksi dari Malaysia, Rp5-10 juta per transaksi dari Belanda, dan Rp5-10 juta per transaksi dari Arab Saudi. Tingginya angka transaksi remiten atau pengiriman uang juga terpantau di BRI Cabang Temanggung dan BPD Jateng. Pimpinan Cabang BRI Temanggung, Prawoto, mengatakan, transaksi remiten di BRI berasal dari sejumlah negara seperti Cina, Taiwan, Malaysia, Singapura, Arab Saudi, dan Korea, dengan nilai total transaksi rata-rata sebesar 100 ribu USD per bulan. “Kalau di bulan-bulan biasa hanya berkisar diangka 100 ribu USD, mendekati Lebaran biasanya juga akan mengalami peningkatan,” urainya. (set)
SIGNIFIKAN. Tr a n s a k s i p e ngiriman uang dari luar negri yang masuk ke Kantor Pos Temanggung mengalami peningkatan signifikan. Peningkatan terjadi selama bulan Ramadan dan diprediksi akan terus hingga perayaan Lebaran mendatang.
TRANSPORTASI
JAKARTA - Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng menjadi sorotan publik. Belum hilang masalah padamnya listrik beberapa bulan lalu di area bandara, kini Terminal 2E terbakar pada Minggu (5/7) lalu. Imbasnya, 100 penerbangan Garuda Indonesia terpaksa mengalami delay. Insiden-insiden tersebut membuat nama Bandara Soetta tercoreng di mata dunia. Direktur Komersial Sriwijaya Air Toto Nursatyo bahkan mengungkap rasa pesimisnya dalam menghadapi ASEAN Open Sky 2015, yang mulai berlaku akhir tahun ini. “Kalau kondisinya kayak gitu apa bisa kita bersaing dengan menghadapi Open Sky 2015. Cengkareng kan harus bisa jadi Hub penerbangan dari maupun ke negara luar,” ujar Toto usai mengelar buka puasa bersama di Jakarta, Selasa (7/7) malam. Meski demikian, pihaknya memberikan kesempatan kepada PT Angkasa Pura (AP) II, selaku operator Bandara Soetta untuk segera memperbaiki keadaan. “Bisa lihat kan bagaimana AP II pusing mengurusi infrastruktur (di Bandara Soetta). Saya nggak mau komentar terlalu banyak, kami kasih kesempatan AP II untuk bebenah,” tandas Toto. (chi/jpnn)
capai 709 transaksi dengan total nilai sekitar Rp2,4 miliar. “Bulan Juni hingga awal Juli ini mengalami peningkatan yang signifikan sekitar 12 hingga 15 persen,” terangnya. Ia menuturkan, selama semester pertama tahun 2015, yakni di bulan Januari hingga Juni tercatat ada transaksi WU sebanyak 4.431 pengiriman uang dengan nilai transaksi sebesar Rp15 miliar. Jumlah ini juga meningkat dari semester pertama tahun 2014, dimana ada 4.246 transaksi senilai Rp13,6 miliar. “Memang terlihat ada peningkatan transaksi pengiriman uang dari luar negeri yang melalui WU. Memang tidak sebesar di daerah kantong-kantong TKI, tapi p e n i n g k a t a n n y a c u ku p tajam,”ujar Sariman. Pengiriman uang melalui WU di Kantor Pos Temanggung, menurut Sariman, terpantau berasal dari Malaysia, Singapura, Hongkong, dan Arab Saudi. “Mereka mungkin mengirimkan uang untuk kebutu-
foto:nur imron r/magelang ekspres
DIBURU. Seorang konsumen tengah membeli makanan kaleng untuk persiapan menyambut Lebaran. Makanan kaleng manjadi salah satu produk yang paling diburu selain sirup dan pakaian.
Wafer dan Sirup Diburu MAGELANG – Menjelang Lebaran, selain pakaian yang menjadi komoditi paling diburu, beragam kebutuhan makanan kaleng dan sirup juga ramai menjadi incaran. Tidak sedikit masyarakat datang mencari makanan ringan dan minuman itu untuk persiapan menyambut hari kemenangan, Hari Raya Idul Fitri. Seperti yang terjadi di Carrefour Magelang misalnya. Masyarakat datang berbondong-bondong dengan salah satu niat, yakni memborong makanan kaleng dan minuman sirup. Terlebih, sejak pekan pertama Ramadan, toko retail terbesar di Magelang itu menyediakan beragam kebutuhan lebaran dengan harga spesial. Store Manager Carrefour Magelang Warso Supeno mengatakan, sudah menjadi tradisi di setiap tahun saat mendekati Lebaran, kebutu-
han makanan seperti wafer, biskuit dan astor mengalami peningkatan penjualan yang sangat tajam. Begitu juga dengan produk minuman yang salah satunya adalah sirup. “Tingginya permintaan sudah terlihat sejak minggu pertama bulan Ramadan. Masyarakat rama-ramai datang memborong makanan kaleng, dan selanjutnya gula pasir” katanya, kemarin. Warso mengaku, pihaknya pun sudah mengantisipasi sebelumnya dengan menyediakan stok dan persediaan cukup yang dilakukan sejak awal Ramadan. Dia menyebut, khusus kebutuhan ini disediakan sebanyak 5 ribu karton wafer Tango yang masing-masingnya kartonnya berisi 6 kaleng. Selain itu, juga disediakan kue Astor hingga sebanyak 2.500 karton yang juga masing-masing berisi 5 kaleng. Lalu sirup yang terdiri dari 4 brand,
disediakan sebanyak 10 ribu karton dengan masing-masing berisi 12 botol. “Makanan kaleng sudah hampir habis, dan sirup juga tinggal sedikit lagi sekitar 25 persen tersisa. Saya heran segitu banyaknya stok masih saja kurang. Yakin beberapa hari lagi pasti habis semua,”urainya. Warso mengungkapkan, selain permintaan secara retail, banyak juga lembaga maupun instansi membeli secara partai untuk bingkisan di hari Lebaran. Khususnya yang satu ini pemesanan lebih banyak dalam bentuk parcel dan kardusan. Carrefour Magelang menyediakan jasa pengepakan parcel maupun kardusan tanpa dibebani biaya tambahan alias gratis. “Kami terima pengepakan dari jumlah satuan hingga jumlah besar. Kita sudah siapkan itu semua,” pungkasnya. (imr)
JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) telah melakukan percepatan pertumbuhan penyaluran kredit pembiayaan perumahan hingga Mei 2015. Kondisi itu, dipicu oleh adanya program 1 juta rumah yang dicanangkan oleh pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Semester I tahun lalu kita tumbuh hanya 16,61 persen. Sementara tahun ini, dari Mei 2014 ke Mei 2015 pertumbuhannya sudah 18 persen lebih. Kami optismistis untuk Semester I tahun ini pun lebih tinggi,” tutur Direktur Utama BTN Maryono di Brance Resto, Jakarta, Rabu (8/7/2015). Maryono menilai, percepatan pertumbuhan ini dipengaruhi adanya program satu juta rumah yang digadanggadangkan pemerintah. Terlebih, melalui program ini cukup meningkatkan demand rumah terutama di kelas Masyarakat Berpenghasilan Rumah (MBR).
“Jadi perlambatan ekonomi ini hampir enggak memberi pengaruh ke pembiayaan perumahan MBR,” jelasnya. Kendati mengalami pertumbuhan kredit, namun perusahaan berencana memangkas target penyaluran kredit 2015 sebesar 1 persen. Di tengah pertumbuhan ekonomi yang semakin mengalami perlambatan. “Revisi kredit sekira 1 persen, jadi tahun ini hanya 17-18 persen. Tapi karena kinerja semester 1 lumayan bagus jadi kita bisa tahan hanya 1 persen pemangkasannya, kalau bank lain bisa sampai 2 persen,” tandasnya. Sekedar informasi, tingkat pertumbuhan tahunan dari Mei 2014 ke Mei 2015 yang mencapai 18,17 persen dari Rp104,4 triliun menjadi Rp123,3triliun. Bandingkan dengan pertumbuhan kredit pada Juni 2013 ke Juni 2014 yang hanya 16,61 persen dari Rp91,4 triliun menjadi Rp106,58 triliun. (mrt)
CMYK
TEMANGGUNG EKSPRES Korane Wong Temanggung
KAMIS 9 JULI 2015
ECERAN Rp3.000
Merasa Tak Terima, Rahmat Todongkan Parang ke Sukidah KRANGGAN – Tiga pemuda asal Desa Kenayan Kecamatan Secang Kabupaten Magelang digelandang petugas Satreskrim Polres Temanggung, setelah dilaporkan melakukan penodongan terhadap Sukidah (38) warga Desa Pare Kecamatan Kranggan Temanggung, Selasa(7/7) malam. “Dari laporan masyarakat, Sukidah telah ditodong oleh tiga pemuda asal Desa Kenayan pada Selasa malam sekitar pukul 19.15 WIB,” kata Kasatreskrim Polres Temanggung AKP Suharto Rabu kemarin. Ia menyebutkan, ketiga terduga tersebut yakni Rahmat (23), Dwi (17) dan Joko (26). Mereka ditangkap di desa Ngabeyan Kecamatan Secang, Rabu (8/7) siang.
Dikatakan, dari ketiga terduga ini hanya Rahmat yang melakukan penodongan dengan mengunakan parang terhadap Sukidah. Sedangkan kedua terduga hanya mengantarkan Rahmat hingga kerumah korban. “Rahmat ini nekad sekali. Dia menodongkan parang dikening korban,”terangnya. Motif penodongan sendiri kata Suharto, hingga ketiga terduga ini digelandang ke Mapolres Temanggung belum jelas, namun saat ini ketiga terduga masih dalam penyelidikan. “Motifnya belum jelas, tapi tindakan Rahmat ini sudah mengancam keselamatan warga. Ketiganya saat ini masih dalam pemeriksaan,”tegasnya.
Ia menambahkan, untuk sementara ketiga terduga ini diancam dengan Undang-Undang Darurat nomor 12 tahun 1951 tentang pengunaan senjata tajam dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara. Sementara itu, Rahmat pelaku penodongan mengaku, nekad menodongkan senjata tajam diatas kening korban karena, korban telah memperlakukan adik kandungnya yakni RS (15) seperti budak. “Saya itu sangat kasihan dengan adik saya Riska. Adik saya ini harus menanggung hutang dari ibu saya yakni Asih (40) sebanyak Rp17 juta. Untuk melunasi hutang tersebut adik saya ini harus bekerja tanpa dibayar,”ceritanya.
Awalnya kata Rahmat ibu dan adik kandungnya bekerja di Jakarta. Keduanya berhasil bekerja di Jakarta karena jasa dari korban. Namun pada suatu saat ibunya mengalami sakit dan harus menjalani operasi, biaya operasi itu menghabiskan uang sebanyak Rp17 juta. Karena ibunya belum kunjung sembuh, lanjutnya, maka adik kandungnya harus menanggung semua biaya yang dikeluarkan untuk biaya operasi. Parahnya lagi adik kandungnya bekerja tanpa dibayar sepeserpun. “Saya bisa dibilang tidak terima, karena adik saya ini masih di bawah umur,”ucapnya. ke hal 19
Lima Desa Mulai Kesulitan Air Bersih
KATA MEREKA
Terjadi Kemacetan Di saat-saat yang semakin dekat dengan jatuhnya hari raya lebaran seperti ini, tak sedikit dari pasar yang dipadati pengunjung, terutama pada sore hari. Akibatnya, kemacetan tak terhindarkan.
Itulah terkadang y a n g men m jadi permasalahan klasik. s Apalagi, A terkadang ada saja d kendaraan tak k bermesin b yang me m la wan arah, a Ashror, swasta foto: rizal ifan/temanggung ekspres
Lebih baik hindari jalur-jalur p padat seperti ititu. Pilih jalur la lain, karena kala lau kita masuk, m maka kemace etan bisa makin parah,” (r (riz) Pungki, karyawati
SOSIAL
Santuni 200 Yatim Piatu TEMANGGUNG- Komando Distrik Militer (Kodim) 0706/Temanggung beserta Muspika Kecamatan Kranggan Kabupaten Temanggung memberikan santunan kepada anak yatim piatu di Masjid Barokah Desa Nguwet, Selasa ( 7/7). Kegiatan pemberian santunan tersebut dihadiri unsur Muspida dan 200 anak yatim piatu di wilayah kecamatan setempat. Komandan Kodim (Dandim) 0706/ Temanggung, Letkol Kav Zubaedi SSos dalam sambutannya berharap agar kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda rutin tahunan. Sehingga dapat menciptakan kepedulian rasa kesetiakawanan sosial di wilayah Kranggan. Disamping itu Dandim mengajak kepada seluruh yang hadir maupun para anak yatim untuk selalu meningkatkan “Mari tingkatkan tali silaturahmi di bulan Ramadan ini. Apalagi sebentar lagi akan merayakan Hari Raya Idhul Fitri untuk saling memaafkan,” kata Dandim. Kepala Desa Nguwet, Waluyo menyampaikan ucapan trimakasih dan merasa ter-
foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres
TERDUGA. Tiga terduga penodongan diamankan petugas Satreskrim Polres Temanggung, Rabu (8/7) siang.
GAS MELON. Masyarakat tengah berburu membeli gas elpiji ukuran tabung tiga kilogram (gas melon) dalam sebuah operasi pasar.
Cegah Kelangkaan, Stok Gas Melon Ditambah 100 Persen TEMANGGUNG – Selama bulan Ramadan dan mengantisipasi lonjakan permintaan Lebaran, Pemkab Temanggung mengajukan tambahan kuota tabung gas elpiji 3 kg (gas melon) sebanyak 100 persen atau dua kali lipat dari 17.871 tabung pada stok harian. Anggota Tim Monitoring dan Tataniaga Elpiji Kabupaten Temanggung, Arief
Mudjiono mengatakan, penambahan tersebut untuk mencegah terjadinya kelangkaan sekaligus mengontrol harga di pasaran. “Saat seperti ini permintaan bisa dipastikan naik karena kebutuhan masyarakat juga naik. Tapi jangan sampai harga di masyarakat melonjak tanpa terkendali,” akunya. Di sisi lain, Heru (54), salah
satu pemilik pangkalan di wilayah Kota Temanggung membenarkan adanya peningkatan permintaan gas elpiji, khususnya ukuran tiga kilogram saat awal bulan Ramadan lalu. Ia mengkalkulasi, peningkatan permintaan dari para pelanggan mencapai sekitar 20 persen dari hari-hari biasa. ke hal 19
Petugas Cek Kelengkapan Bus
foto:setyo wuwuh/temanggung eskpres
PERIKSA. Petugas Dishubkominfo dan Polres Temanggung memeriksa langsung mesin kendaraan angkutan Lebaran.
TEMANGGUNG – sejak memasuki awal musim kemarau hingga saat ini, baru ada 5 Desa di empat kecamatan yang telah mengajukan permintaan batuan air bersih ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung. Lima desa yang telah mengajukan bantuan air bersih di antaranya, Desa Jamusan, Kecamatan Jumo, Desa Tanjungsari dan Tlilir Kecamatan Tlogomulyo, Desa Wadas Kecamatan Kandangan dan Desa Tepusen Kecamatan Kaloran. “Lima desa ini mata air sudah mulai mengering. Sehingga mereka langsung meminta bantuan air bersih,” kata Hartomo salah satu staf BPBD Temanggung, kemarin. Menurutnya, sesuai dengan rencana yang ada pada Kamis
(9/7) (hari ini - red) mulai melakukan dropping air bersih ke sejumlah wilayah yang mengalami krisis air bersih. Daerah yang kali pertama mendapat bantuan air bersih Desa Jamusan Kecamatan Kandangan. “Rencana Kamis, BPBD dropping air bersih di Jamusan. Rencana satu atau dua tangki sesuai dengan kebutuhan,”terangnya. Ia menambahkan, desa terakhir yang mengajukan permintaan bantuan air bersih yakni desa Tlogopucang. Di desa ini 7 dusun yang meminta pasokan air bersih. Setelah dilakukan peninjauan lokasi, selanjutnya akan dievaluasi apakah memerlukan bantuan air bersih segera atau bisa ditunda. ke hal 19
Lebih Baik Direhabilitasi TEMANGGUNG – Tak semua dari para pengguna narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) merupakan seorang pelaku tindak kejahatan. Tetapi, tak sedikit pula yang justru menjadi korban. Hal tersebut diungkapkan Kepala Badan Narkotika Na-
TEMANGGUNG – Menjelang arus mudik dan balik Idul Fitri 1436 Hijriah, Tim gabungan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika dan Polres Temanggung, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di sejumlah garasi bis di kabupaten penghasil tembakau ini. Kepala Bidang Lalu Lintas Dishubkominfo Kabupaten Temanggung, Cahyono Sambodo mengatakan, sebenarnya sidak tidak hanya dilakukan menjelang arus mudik dan balik, namun sidak kali ini memang sengaja dilakukan dalam rangka persiapan arus mudik dan balik.
sional Kabupaten (BNNK) Temanggung, Istantiono. Menurutnya, tak melulu berujung di dalam jeruji besi, para pengguna zat terlarang ini tetap masih memiliki hak untuk sembuh. Caranya adalah dengan mengikuti rehabilitasi dalam jangka waktu tertentu. Salah satunya di Lido, Bogor, Jawa Barat maupun di lokasi terdekat, RSJ Dr Soerojo, Kota Magelang. “Ini yang terus kami edukasikan kepada masyarakat. Jangan pernah takut mengikuti rehabilitasi, daripada harus ke hal 19
Istantiono
ke hal 19
foto: rizal ifan/temanggung ekspres
ke hal 19
Persediaan Daging Sapi dan Ayam Dijamin Aman
Harga Dipastikan Terus Naik sampai Lebaran Pemkab Temanggung menjamin persediaan daging sapi hingga perayaan hari raya Lebaran tahun 2015 ini. Saat ini persediaan sapi ada sekitar 29.000 ekor yang siap untuk dipotong. Persediaanya dinyatakan aman. RIZAL IFAN, Temanggung
foto: kodim 0706 for temanggung ekspres
DI MASJID. Jajaran Muspika Kecamatan Kranggan saat berada di Masjid Barokah Desa Nguwet Kecamatan Kranggan.
“SAMPAI sejauh ini, persediaan daging sapi di Kabupaten Temanggung masih aman. Termasuk stok daging unggas yang masih mencukupi,” kata Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Temanggung, Slamet Saryono, foto: rizal ifan/temanggung ekspres Rabu (8/7). Dari informasi yang digali koran ini, LAYANI. Para pembeli daging ayam di Pasar Kliwon tengah mengantre.
harga daging sapi di pasaran saat ini masih terpantau stabil, kisaran Rp60 ribu per kilo untuk jenis tetelan, Rp70 ribu dengan kualitas biasa, Rp80 ribu kualitas menengah, dan Rp95 ribu per kilo bagi kualitas super. Meskipun demikian, diprediksi harga daging akan mengalami lonjakan harga menjelang datangnya hari raya. Yakni sekitar Rp5-Rp10 ribu per kilo lebih mahal dibandingkan pada hari normal. “Sampai saat ini stok dan harga masih aman, tapi tidak tahu besok kalau sudah dekat lebaran, H-7 sampai H-4. Biasanya permintaan akan mengalami lonjakan yang cukup terasa,” kata Isronah (55), salah seorang pedagang daging sapi di Pasar Kliwon Rejo Amertani, kemarin. Sementara itu, harga daging ayam ke hal 19
Iklan dan Pemasaran : Jl. Gerilya Lingkungan Bebengan RT 4 RW 5, Kertosari, Temanggung Telp: (0293) 5526271
CMYK
HARIAN PURWOREJO Korane Wong Purworejo
KAMIS 9 JULI 2015
Eceran Rp 3.000
Akhirnya Alfamidi Tutup
KEBUTUHAN
foto: lukman hakim/harian purworejo
DICEK. Kabag Perekonomian Setda Purworejo, Bambang Susilo didampingi Kepala Gudang Bulog Butuh, Suprapto mengecek contoh raskin di kantor Bulog 505 Butuh.
Bulog Distribusikan Raskin Beras Lokal PURWOREJO - Pemberian beras untuk warga miskin (Raskin) yang kualitasnya buruk pada bulan Juni lalu membuat Bupati Purworejo, Drs H Mahsun Zain MAg turun tangan. Ia menginstruksikan Satuan Kerja (Satker) terkait agar beras yang di distribusikan pada bulan Juli ini adalah beras lokal Purworejo yang berkualitas baik. Kepala Gudang Bulog 505 di Kecamatan Butuh Purworejo, Suprapto saat dimintai konfirmasi membenarkan hal tersebut. Raski sebanyak 749.655 kilogram untuk 49.977 KK akan di prioritaskan serapan beras dari lokal Purworejo.
BUTUH - Toko modern Alfamidi yang berada di area Sumber Adventure Center (SAC) Kecamatan Butuh Purworejo akhirnya tutup. Penutupan dilakukan sendiri oleh pihak manajemen Alfamidi setelah mendapat surat teguran yang ketiga dari Pemkab melalui Satpol PP Purworejo. Kepala Satpol PP Purworejo, Tri Joko Pranoto SIP saat dimintai keterangan di kantornya membenarkan hal itu. Alfamidi sudah tidak lagi beroperasi sejak hari Selasa (7/7). “Ya, sudah tidak lagi beroperasi. Senin malam mereka melakukan kemas-kemas toko,
selanjutnya pada Selasa siang kami cek sudah tutup,” ucapnya, kemarin. Dijelaskan, tidak lama setelah para pedagang Tenant SAC melakukan audiensi pada 22 Juni 2015 lalu, Pemkab langsung melayangkan surat permintaan penutup terhadap manajemen Alfamidi. Namun, surat itu tidak langsung diindahkan. Akhirnya, Pemkab kembali melayangkan surat teguran kedua. “Baru setelah kami kirimkan surat teguran ketiga, ada kesadaran dari pihak manajemen Alfamidi untuk berhenti beroperasi,” jelasnya. ke hal 19
foto: eko sutopo/harian purworejo
TOKO MODERN. Alfamidi di area SAC Butuh saat masih beroperasi beberapa minggu lalu.
ke hal 19
KRIMINAL Maling Kuras Rokok KUTOARJO - Toko klontong Aries Budiono yang berada di Jalan Pangeran Diponegoro atau sebelah selatan BRI Cabang Kutoarjo disatroni maling, Rabu (8/7) pagi. Pelaku yang masuk ke dalam toko dengan cara menjebol plafon berhasil menggasak puluhan slop rokok berbagai merk. Akibatnya, pemilik toko menderita kerugian mencapai Rp 3 juta lebih. Pemilik toko Aries Budiono tidak berhasil ditemui usai kejadian. Namun, Karyawan toko, Eko (25) saat dimintai keterangan di lokasi kejadian mengatakan, peristiwa pencurian itu terjadi pada Rabu dini hari sekitar pukul 02.00 sampai dengan 03.00 WIB. Saat kejadian, pemilik toko yang tinggal satu tempat sempat mendengar suara gaduh, tetapi tidak menghiraukannya. “Katanya mendengar suara gaduh. Dikiranya suara tikus atau hewan berkeliaran atau pekerja yang sedang menata barang. Jadi dibiarkan saja saat itu,” ucapnya. Baru pada pagi harinya, sekitar pukul 07.00 WIB, saat pemilik toko hendak membuka tokonya didapati sejumlah barang dalam kondisi awut-awutan. Setelah di periksa sedikitnya 26 slop rokok berbagai merek telah hilang dari tempatnya. “Ternyata maling masuk melalui plafon atap toko dan turun menggunakan tali. Maling itu juga membawa barang dengan keluar melalui plavon kembali,” jelasnya. ke hal 19
foto: eko sutopo/harian purworejo
MENGECEK. Kepala Dishubkominfo Kabupaten Purworejo, Agus Budi Supriyanto, menempelkan stiker laik jalan di armada bus, kemarin.
Volume Kendaraan Diprediksi Naik 4 Persen PURWOREJO - Selama musim mudik lebaran tahun ini, jumlah volume kendaraan yang melintasi Kabupaten Purworejo diprediksi akan mengalami peningkatan sekitar 4 persen diband-
ingkan dengan tahun sebelumnya. Untuk menciptakan keselamatan pengguna jalan secara umum, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Purworejo telah
melakukan sejumlah upaya. Hal itu diungkapkan Kepala Dishubkominfo Kabupaten Purworejo, Agus Budi Supriyanto saat dimintai keterangan Harian Purworejo, kemarin.
“Prediksi kami mungkin ada peningkatan sebesar empat persen selama arus mudik nanti, baik yang melewati jalur tengah maupun jalur selatan,” ucapnya. Meski mengalami kenai-
kan, pihaknya menilai kondisi lalu lintas selama arus mudik akan dapat terkendali. Sebaliknya, arus balik dinilai memerlukan perhatian lebih. ke hal 19
Diduga Daging Bercampur Formalin Dari 5 Ekor Sapi, hanya 3 Layak Potong
foto: eko sutopo/harian purworejo
SAMPEL. Petugas menunjukkan sampel daging yang disita dari pasar tradisional, kemarin. Daging tersebut diduga tercampur bahan pengawet berformalin.
PURWOREJO - Dinas Pertanian Peternakan Kelautan dan Perikanan (DPPKP) Kabupaten Purworejo, bersama tim gabungan dari jajaran Polres Purworejo, Diskoperindagpar, dan Kejaksaan Negeri Purworejo menggelar inspeki mendadak (Sidak) dengan sasaran produk daging konsumsi, Rabu (8/7) pagi. Sidak dilakukan di dua
Rumah Pemotongan Hewan (RPH) yakni RPH Baledono dan RPH Kutoarjo serta tiga pasar tradisional. Dari tiga lokasi pasar tradisional, yakni Pasar Suronegaran Purworejo, Pasar Percontohan Grabag dan Pasar Induk Kutoarjo, tim berhasil menemukan daging yang diduga terindikasi dicampur dengan zat pengawet berjenis Formalin. Medi Susilo, Pengawas mutu hasil pertanian DPPKP selaku ketua tim gabungan sidak mengungkapkan, sidak digelar
sebagai salah satu bentuk antisipasi pemerintah terhadap peredaran daging di sejumlah pasar di Purworejo, khususnya saat menghadapi hari raya Idul Fitri 1436 H. Dalam sidak yang dilkukan di dua RPH sejak pagi hari itu, tim mendapati 5 ekor sapi yang siap dipotong, tetapi berdasarkan hasil pemeriksaan hanya 3 ekor yang layak potong. “Sidak kita lanjutkan menuju tiga pasar yakni Suronegaran, Kutoarjo, dan Grabag,” ucapnya. Selanjutnya, di salah satu lapak penjual dag-
ing ikan laut di Pasar Induk Kutoarjo, petugas berhasil menemukan daging yang terindikasi tercampur dengan zat pengawet jenis Formalin. “Ya, ada salah satu lapak ditemukan daging dengan dugaan tercampur zat pengawet formalin. Namun masih dugaan, karena masih butuh penyelidikan secara akurat melalui laboratotium,” jelasnya. Dijelaskan, dar i hasil temuan itu, petugas akan membawa sampel daging ke hal 19
Koramil Ngombol Dampingi Petani Desa Laban
Mampu Hasilkan Ratusan Ton Padi Pangan merupakan kebutuhan primer manusia. Populasi manusia yang semakin tinggi juga berbanding lurus dengan kebutuhan pangan. Hal itu membuat jajaran TNI di seluruh tingkatan turun tangan. Tak terkecuali Komando Rayon Militer (Koramil) 15 Ngombol Kodim/0708 Purworejo. Mereka melakukan pendampingan panen di area lahan pertanian di Desa Laban Kecamatan Ngombol, kemarin. Seperti apa? LUKMAN HAKIM, Purworejo MEMILIKI wilayah teritorial yang landai dan sangat luas membuat Koramil Ngombol bekerja ekstra keras untuk melakukan pendampingan secara langsung kepada petani. Pasalnya, wilayah Ngombol yang berada di pesisir pantai selatan ini juga merupakan penopang pangan di daerah Kedu Selatan. Hasil panen di salah satu desa yang didampinginya yakni Desa Laban sangat-sangat bagus. Jajaran Koramil 15 turut mendampingi para petani sejak mereka melakukan penanaman.
“Sejak awal memang kami telah berkomitmen untuk melakukan pendampingan mulai dari pembibitan, pengolahan lahan, tanam, pemupukan, penyemprotan hingga membantu pada persoalan pengairan dan terakhir mendampingi kegiatan panen ini,” kata Komandan Koramil 15 Ngombol, Kapten Inf Maryono, kemarin. Luasan lahan yang di dampingi Koramil 15 Ngombol khusus di Desa Laban adalah 65 hektar. Setiap hektarnya mampu menghasilkan padi rata-rata 7 ton. ke hal 19
foto: lukman hakim/harian purworejo
PANEN. Anggota Koramil 15 Ngombol Kodim 0708/Purworejo saat mendampingi petani di Desa Laban Kecamatan Ngombol melakukan panen raya, kemarin. Iklan dan Pemasaran: Jl. Kolonel Sugiyono No.94 Purworejo Telp: (0275) 322594